RPP pemb.7
-
Upload
fapperforreal -
Category
Documents
-
view
313 -
download
2
description
Transcript of RPP pemb.7
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANPENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI
Sekolah : SD DARUL ULUM
Mata Pelajaran : PAI DAN BUDI PEKERTI
Pembelajaran : 7. Berani
Sub Pembelajaran :A.Sikap Berani Nabi Sālih a.s.
B. Berani Bertanya
Kelas/Semester : II /2
Alokasi Waktu : 8 x 35 menit/2 x 4jp (2 x pertemuan)
A. KOMPETENSI INTI 1. Kompetensi Inti (KI 1):
Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya
2. Kompetensi Inti (KI 2):
Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya
3. Kompetensi Inti (KI 3):
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan tempat bermain
4. Kompetensi Inti (KI 4):
Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
NO. KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
1.
1.3 Meyakinihadis yang terkait dengan anjuran menuntut ilmu.
1.11 Meyakini kebenaran kisah Nabi Saleh a.s
1.3.1. Menunjukkan sikap Meyakinihadis yang terkait dengan anjuran menuntut ilmu.
1.11.1 Menunjukkan sikap Meyakini kebenaran kisah Nabi Saleh a.s
2.2.3 Menunjukkan sikap berani
bertanya sebagai implementasi dari pemahaman hadis yang terkait dengan anjuran
2.3.1. Menunjukkan sikap berani bertanya
.
menuntut ilmu.2.11 Menunjukkan sikapberani
bertanya sebagai implementasi dari pemahaman kisah keteladanan Nabi Saleh a.s.
2.11.1.Menunjukkan sikapberani bertanya sebagai implementasi dari pemahaman kisah keteladanan Nabi Saleh a.s.
3 3.3 Memahami hadis yang terkait dengan anjuran menuntut ilmu.
3.3.1. Menyebutkan keterangan berdasarkan hadis tentang menuntut ilmu.
3.11 Memahami kisah keteladanan Nabi Saleh a.s.
3.11.1. Menyebutkan sikap berani Nabi sālih a.s.
3. 11.2.Menyebutkan kisah singkat Nabi Sholeh AS
4 4.3 Menunjukkan perilaku rajin belajar sebagai implementasi dari pemahaman makna hadis yang terkait dengan anjuran menuntut ilmu.
4.3.1. Mencontohkan prilaku rajin menuntut ilmu
4.11 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Saleh a.s.
4.11.1. Menceritakan kisah singkat keteladanan Nabi sālih a.s
C. DESKRIPSI MATERI PEMBELAJARAN
Pertemuan Pertama
Kisah Keberanian Nabi Sālih a.s.
Sebelum menjadi nabi, ¡ālih terkenal dengan kejujuran dan kebaikannya.Kaumnya, yang
disebut Samud, sangat menghormati ¡ālih. Kaum Samud dikenal pandai mengukir
rumah-rumah besar di gunung, juga pantai menggunakan batu-batu besar untuk berbagai
keperluan. Kemudian Allah Swt. menyuruh Nabi ¡ālih berdakwah kepada
kaumnya.Seperti dalam firman Allah Swt.
Artinya: Dan kepada Tsamud (Kami utus) saudara mereka Shaleh. Shaleh berkata: "Hai
kaumku, sembahlah Allah, sekali-kali tidak ada bagimu Tuhan selain Dia. Dia telah
menciptakan kamu dari bumi (tanah) dan menjadikan kamu pemakmurnya, karena itu
mohonlah ampunan-Nya, kemudian bertobatlah kepada-Nya, Sesungguhnya Tuhanku
amat dekat
(rahmat-Nya) lagi memperkenankan (doa hamba-Nya)."(Q.S. Hud/11:61)
Kaum Nabi ¡ālih berkata:
"Hai Saleh, sesungguhnya kamu sebelum ini adalah seorang di antara kami yang kami
harapkan, apakah kamu melarang kami untuk menyembah apa yang disembah oleh
bapak-bapak kami? Dan sesungguhnya kami betulbetul dalam keraguan yang
menggelisahkan terhadap agama yang kamu serukan kepada kami. " (Q.S. Hud/11: 62)
Demikianlah kaum Nabi ¡ālih merasa bingung di hadapan kebenaran. Mereka mengira
bahwa Nabi ¡ālih tersihir. Mereka meminta kepadanya agar didatangkan mukjizat yang
membuktikan bahwa ia memang utusan Allah Swt. Nabi ¡ālih berkata kepada kaumnya:
"Hai kaumku, inilah unta betina dari Allah sebagai mukjizat (yang menunjukkan
kebenaran) untukmu, sebab itu biarkanlah dia makan di bumi Allah, dan janganlah
kamu mengganggunya dengan gangguan apa pun yang akan menyebabkan kamu ditimpa
azab yang dekat." (Q.S. Hud/11: 64)
Diriwayatkan bahwa batu gunung pada suatu hari terpecah dan keluar unta. Unta lahir
melalui cara yang tidak umum. Unta ini merupakan mukjizat dengan sebutan:
"naqatullah" (unta Allah). Itu berarti bahwa unta tersebut bukan unta biasa, namun
merupakan mukjizat dari Allah Swt.
Mula-mula kaum Samud sangat terkejut. Berimanlah beberapa orang di antara mereka
namun sebahagian besar tetap berada dalam kekafiran.Kebencian terhadap Nabi ¡ālih
berubah menjadi kebencian kepada unta itu. Mulailah mereka membuat persekongkolan
untuk melawan unta itu.
Tokoh mereka berkata: "Kita harus melenyapkan ¡ālih dari jalan kita. Kita harus
membunuh untanya dan setelah itu kita akan membunuh ¡ālih." Lalu ada sembilan laki-
laki menyerang unta itu. Akhirnya, unta itu terkubur. Allah mengisahkan: "Maka mereka
memanggil kawannya, lalu kawannyamenangkap (unta itu) dan membunuhnya." (Q.S.
al-Qamar/54: 29)
Nabi ¡ālih mengetahui apa yang terjadi, lalu dengan gagah berani beliau pun marah
menemui kaumnya. ¡ālih tetap berseru bahwa mereka harus beriman kepada Allah dan
takut kepada azabnya. Namun kaum Samud tetap menantang "kalaulah azab Allah itu
ada, maka datangkanlah". Akhirnya,
Nabi ¡ālih pun berkata: "Bersukarialah kamu sekalian di rumahmu selama tiga hari. Itu
adalah janji yang tidak dapat didustakan." (Q.S. Hud/11: 65)
Setelah itu, Nabi ¡ālih meninggalkan kaumnya. Kemudian datanglah janji Allah Swt.
untuk menghancurkan mereka setelah tiga hari. Maka pada hari keempat ada teriakan
yang keras yang menghancurkan gunung dan membinasakan apa saja yang ada.
Kemudian bumi pun bergoncang. Allah Swt. berfirman:
Artinya: "Alangkah dahsyatnya azab-Ku dan ancaman-ancaman-Ku. Sesungguhnya
Kami menimpakan atas mereka satu suara yang keras mengguntur,maka jadilah mereka
seperti rumput-rumput kering (yang dikumpulkan oleh) yang punya kandang binatang. "
(Q.S. al-Qamar/54: 30-31)
Pertemuan 2
Berani Bertanya dan menuntut ilmu
Peribahasa “Malu bertanya sesat di jalan”, adalah benar.
Bertanya Itu Anak Kunci Ilmu
‡Daripada Ali Bin Abi Tholib r.a berkata:Rasulullah s.a.w bersabda: ³ilmu itu seperti
gudang, dan kuncinya adalah bertanya. Maka hendaklah kamu sering bertanya semoga
kamu diberi rahmat oleh Allah Taala. Maka sesungguhnya dari satu pertanyaan itu diberi
pahala akan empat orang. Pertama orang yang bertanya. Kedua guru yang menjawab.
Ketiga orang yang mendengar jawaban itu. Keempat orang yang cinta kepada mereka´.
Hadis Riwayat Abu Naim
Cara bertanya juga harus diarahkan. Tidak boleh asal bertanya tanpa tujuan.Setidaknya
pertanyaan peserta didik harus dalam lingkup: (1) ingin tahu lebih, dan (2) belum
memahami penjelasan guru. Singkatnya, peserta didik perlu dilatih bertanya. Cara
mengajarkan sesuatu melalui “senang bertanya” sudah dicontohkan oleh Nabi
Muhammad saw melalui Malaikat Jibril yang bertanya tentang apakah pengertian iman
dan Islam? Tujuan dari kisah Jibril bertanya kepada nabi adalah mengajarkan sesuatu
kepada kaum muslimin yang sedang bersama Rasulullah saat itu. Dengan kata lain,
sistem tanya jawab yang dipraktikkan oleh Jibril dan Nabi Muhammad adalah salah satu
komponen penting dalam proses belajar. Seperti Firman Allah: “Bertanyalah kepada
orang-orang yang tahu jikalau kamu tidak mengetahui” (QS. An-Nahl/16:43)
وحي إليهم اال� ن ك إال� رج لنا من قبل لوما أرس ألوا أه فاسالذكر إن كنتم ال تعلمون
Hadits tentang Menuntut ilmu
Nabi Muhammad bersabda : “Tolabul ‘ilmi faridotun ‘ala kulli muslimin wamuslimatin
Artinya:
Menuntut ilmu wajib bagi setiap muslim laki dan perempuan . (HR. at-Tabrani.
Riwayat Abdullah bin Mas'ud)
Hadits dari Rasul SAW yang sangat jelas sekali perintahnya, bahwa dalam Islam
menuntut ilmu hukumnya adalah WAJIB yang artinya adalah, jika dikerjakan dan
dilaksanakan kita akan mendapat PAHALA, jika diabaikan,/tidak dilaksanakan kita akan
mendapat DOSA
Menuntut ilmu menjadikan seseorang pandai.
Orang pandai selalu mengikuti dan memperhatikan pelajaran dengan baik.
Berani bertanya apabila ada pelajaran yang kurang dimengerti.Sering bertanya, ilmu
semakin bertambah
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan Pertama ( 4 jam pelajaran = 140 menit )
No KegiatanAlokas
Waktu1 Pendahuluan
1. Pembelajaran dimulai dengan guru mengucapkan salam dan berdoa
bersama.
2. Guru mengajak siswa untuk membaca surat – surat pendek pilihan
3. Guru memeriksa kehadiran, kerapihan berpakaian, posisi dan tempat
duduk disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran.
4. Guru menyapa peserta didik dengan ramah.
5. Guru mengajukan pertanyaan secara komunikatif berkaitan dengan
materi pembelajaran
6. Guru menyampaikan kompetensi dasar yang ingin dicapai
7. Guru menyampaikan langkah – langkah pembelajaran scientific
8. Guru menyampaikan teknik /rencana penilaian yang akan digunakan
9. Guru mempersiapkan media/alat bantu bisa berupa tulisan di papan
tulis/gambar melalui tayangan LCD
20 menit
2 Kegiatan Inti 1.Mengamati
Peserta didik mengamati gambar contoh keteladanan Nabi sholeh AS
pada buku siswa atau tayangan LCD
Peserta didik menyimak penjelasan tentang kisah keteladanan Nabi
Sholeh AS
2.Menanya
Melalui motivasi dari guru peserta didik mengajukan pertanyaan tentang
kisah keteladanan Nabi Sholeh AS
Mengajukan pertanyaan, misalnya siapakah nabi sholeh itu?
3.Mengumpulkan informasi /mencoba
Peserta didik mendiskusikan gambar kisah keteladanan Nabi Sholeh AS
baik secara klasikal maupun kelompok
4.Mengasosiasi
Peserta didik membuat rumusan hasil diskusi tentang kisah keteladanan
Nabi Sholeh AS
Peserta didik mengidentifikasi perilaku terpuji Nabi Sholeh AS
5.Mengkomunikasikan
100 menit
No KegiatanAlokas
Waktu Peserta didik menyampaikan hasil diskusi tentang kisah keteladanan Nabi
Sholeh AS secara kelompok
Peserta didik menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang kisah
keteladanan Nabi Sholeh AS secara individual atau kelompok
Peserta didik menanggapi hasil presentasi (melengkapi,mengkonfirmasi,
menyanggah)
Pada rubrik “Ayo Menyanyi” peserta didik menyanyikan lagu tentang
menuntut ilmu dibimbing oleh guru.
Pada rubrik “Sikapku”, guru meminta peserta didik selalu berani
melakukan sesuatu yang benar
Pada rubrik “Ayo Kerjakan” peserta didik secar individu/berpasangan
dengan teman sebangku/kelompok menyebutkan contoh/pengalaman
sikap berani dalam kehidupan sehari-hari
Pada rubrik “Insya Allah Aku Bisa” guru membimbing peserta didik
untuk memberikan tanda (√) pada rubrik ‘ya’ atau ‘tidak’
3 Penutup
1. Guru dapat menanyakan apakah peserta didik sudah memahami materi
tersebut
2. Peserta didik menyimpulkan materi dengan bimbingan guru
3. Guru melaksanakan penilaian dan refleksi dengan mengajukan
pertanyaan dari kegiatan yang telah dilaksanakan sebagai masukan untuk
perbaikan langkah selanjutnya
4. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran
5. Merencanakan kegiatan tindak lanjut dengan memberikan tugas dalam
bentuk remedial dan pengayaan
6. Guru menyampaikan rencana pembelajaran /materi pada pertemuan
berikutnya
7. Salam dan do’a penutup.
20 menit
Pertemuan 2 ( 4 jam pelajaran = 140 menit )
No KegiatanAlokas
Waktu1 Pendahuluan
1. Pembelajaran dimulai dengan guru mengucapkan salam dan berdoa
20 menit
No KegiatanAlokas
Waktubersama.
2. Guru mengajak siswa untuk membaca surat – surat pendek pilihan
3. Guru memeriksa kehadiran, kerapihan berpakaian, posisi dan tempat
duduk disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran.
4. Guru menyapa peserta didik dengan ramah.
5. Guru mengajukan pertanyaan secara komunikatif berkaitan dengan
materi pembelajaran
6. Guru menyampaikan kompetensi dasar
7. Guru mempersiapkan media/alat bantu bisa berupa tulisan di papan
tulis/gambar melalui tayangan LCD
2 Kegiatan Inti 1.Mengamati
Peserta didik mengamati gambar contoh perilaku menuntut ilmu dan
berani bertanya pada buku siswa atau tayangan LCD
Peserta didik menyimak penjelasan tentang perilaku menuntut ilmu dan
berani bertanya
2.Menanya
Melalui motivasi dari guru peserta didik mengajukan pertanyaan tentang
menuntut ilmu dan berani bertanya
Mengajukan pertanyaan, misalnya sebutkan kegiatan yang menunjukkan
perilaku menuntut ilmu dan berani bertanya
3.Mengumpulkan informasi /mencoba
Peserta didik mendiskusikan perilaku menuntut ilmu dan berani bertanya
baik secara klasikal maupun kelompok
4.Mengasosiasi
Peserta didik membuat rumusan hasil diskusi tentang menuntut ilmu dan
berani bertanya
Peserta didik mengidentifikasi perilaku menuntut ilmu dan berani
bertanya
5.Mengkomunikasikan
Peserta didik menyampaikan hasil diskusi tentang menuntut ilmu dan
berani bertanya secara kelompok
Peserta didik menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang perilaku
menuntut ilmu dan berani bertanya secara individual atau kelompok
Peserta didik menanggapi hasil presentasi (melengkapi,mengkonfirmasi,
100 menit
No KegiatanAlokas
Waktumenyanggah)
Pada rubrik “Ayo Menyanyi” peserta didik menyanyikan lagu tentang
menuntut ilmu dibimbing oleh guru.
Pada rubrik “Sikapku”, peserta didik menyatakan diri mencintai ilmu dan
belajar selama hayat masih di kandung badan
Pada rubrik “Ayo Kerjakan” peserta didik diajak mengamati gambar
suasana kelas yang siswanya dibiasakan aktif bertanya. Lalu tanyakann
apa saja manfaat kelas yang siswanya aktif bertanya.
Pada rubrik “Insya Allah Aku Bisa” guru membimbing peserta didik
untuk memberikan tanda (√) pada rubrik ‘ya’ atau ‘tidak’
3 Penutup
1. Guru dapat menanyakan apakah peserta didik sudah memahami
materi tersebut
2. Peserta didik menyimpulkan materi dengan bimbingan guru
3. Guru melaksanakan penilaian dan refleksi dengan mengajukan
pertanyaan dari kegiatan yang telah dilaksanakan sebagai masukan
untuk perbaikan langkah selanjutnya
4. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran
5. Merencanakan kegiatan tindak lanjut dengan memberikan tugas
dalam bentuk remedial dan pengayaan
6. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan
berikutnya
7. Salam dan do’a penutup.
20 menit
E. PENILAIAN
1. Teknik Penilaian
a. Penilaian Sikap : spiritual,sosial
b. Penilaian Pengetahuan: Tes Tulis,Penugasan
c. Penilaian Ketrampilan : Portofolio,Unjuk kerja
2.Instrumen Penilaian
a. Penilaian sikap
I.NILAI SIKAP SPIRITUAL (KI. 1)
NoNama Siswa
Ketaatan beribadah Perilaku SyukurBerdo’a sebelum
dan sesudah Pelajaran
Toleransi dalam beribadah
1 2 3 4 rt
P 1 2 3 4 rt
P 1 2 3 4 rt
P 1 2 3 4 rt
P
Keterangan. Keterangan1. Angka 4 = Sangat baik 1. RT = Rata-rata2. Angka 3 = Baik 2. P = Predikat
3. Angka 2 = Cukup4. Angka 1 = Kurang
Jurnal Penilaian sikap Spiritual (KI.I)PAI dan Budi Pekerti
Nama sekolah : UPT SD Negeri …………Kelas / semester : II / 2Tahun pelajaran : 2015 - 2016
No Nama Siswa Aspek yang dinilai Tanggal Catatan pendidik Keterangan
1
2.Sikap social
I.NILAI SIKAP SOSIAL (KI. 2)
NoNama Siswa
JUJUR Disiplin Tanggung jawab Santun
1 2 3 4 Rt P 1 2 3 4 rt
P 1 2 3 4 Rt P 1 2 3 4 rt
P
Keterangan. Keterangan1. Angka 4 = Sangat baik 1. RT = Rata-rata2. Angka 3 = Baik 2. P = Predikat
3. Angka 2 = Cukup4. Angka 1 = KuranG
Jurnal Penilaian sikap SOSIAL (KI.II)PAI dan Budi Pekerti
Nama sekolah : SD Darul UlumTahun pelajaran : 2015 - 2016
Nama Siswa Aspek yang dinilai Tanggal Catatan pendidik Keterangan
1
3. Penilaian Pengamatan Kelompok
No Nama PesertaAktif Runtut
bicaraMenghargai
pendapat4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
123456789101112131415161718192021
Keterangan:
(4=sangat aktif, 3=aktif, 2=cukup, 1=kurang)(4=sangat runtut, 3=runtut, 2=cukup, 1=kurang)(4=sangat baik, 3=baik, 2=cukup, 1=kurangSkor Maksimum 12Nilai siswa = (nilai perolehan : 12) x 10 atau 100
b.Penilaian Pengetahuan : Tes Tulis,PenugasanPertemuan 1
1.Tes Tulis
Ayo Berlatih :
1. Nabi Sālih a.s. adalah utusan ....
2. Salah satu sikap Nabi S ālih a.s. adalah ....
3. Nabi S ālih a.s. mengajak umatnya untuk ....
4. Menyelesaikan masalah sebaiknya dilakukan dengan cara ....
5. Di antara mu’jizat Nabi Sholeh adalah …
Kunci Jawaban
1. Allah
2. Berani
3. Menyembah Allah SWT
4. Musyawarah
5. Unta betina
Pedoman Penilaian :
Nilai Akhir = (nilai perolehan : 20) x 10 atau 100
2.Tugas Kelompok
Buatlah lima kelompok!
Kerjakan tugas berikut ini !
1. Ceritakan secara singkat kisah keteladanan Nabi Sholeh !2. Sebutkan prilaku terpuji Nabi Sholeh !3.Sebutkan contoh sikap berani dalam kehidupan sehari-hari!
3. Tugas Individu
Beri tanda (v ) di kolom ya atau tidak!
No. Uraian Ya Tidak
1. Aku berani berkata benar
2. Aku berani menjauhi sifat-sifatburuk.
3. Aku berani mengakui kesalahan.
Pertemuan 2
1.Tes Tulis
Ayo Berlatih :
1. Bila kita sering bertanya, ilmu menjadi ....
2. .... itu wajib bagi muslim laki-laki dan perempuan.
3. Orang pandai selalu mengikuti pelajaran dengan ....
4. Bila kurang paham pelajaran maka kita harus ....
5. Orang yang berilmu akan diangkat ………nya oleh Allah
Kunci Jawaban
1. Bertambah
2. Menuntut ilmu
3. Memperhatikan
4. Bertanya
5. Derajat
Pedoman Penilaian :
Nilai Akhir = (nilai perolehan : 20) x 10 atau 100
2.Tugas Kelompok
Buatlah lima kelompok!
Masing-masing kelompok mendiskusikan prilaku menuntut ilmu dan sikap berani
apa saja yang merupakan sikap terpuji.Kumpulkan beberapa contohnya!
3. Tugas individu
No. Uraian Ya Tidak
1. Aku selalu mengaji.
2. Aku selalu rajin mengaji dan rajin kesekolah.
3. Aku selalu bertanya kepada guruku,bila kurang mengerti pelajaran..
c. Penilaian Ketrampilan : 1. Portofolio
1. Membuat paparan tentang kisah keteladanan Nabi Sholeh AS
N
oNama
Aspek yang dinilai
Kerapian Bahasa Urutan
cerita Kreatif
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
2.Membuat paparan tentang menuntut ilmu
N
oNama
Aspek yang dinilai
Kerapian Bahasa Tulisan Kreatif
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
2.Tes lesan /unjuk kerja
1.Menceritakan secara singkat kisah Nabi Sholeh AS
No Nama Aspek yg dinilai
Nilai ketKelancaran Keberanian Kebenaran cerita
Bahasa Skor
12345678910111213141516171819202123242526272829303132
Ket:Skor 4 jika kelancaran, keberanian, kebenaran cerita, bahasa SANGAT BAIKSkor 3 jika kelancaran, keberanian, kebenaran cerita, bahasa BAIKSkor 2 jika kelancaran, keberanian, kebenaran cerita, bahasa CUKUP BAIKSkor 1 jika kelancaran, keberanian, kebenaran cerita, bahasa KURANG BAIK
Skor perolehanNilai = ------------------ x 4/100
Skor maksimal
F. MEDIA/ALAT,BAHAN, dan SUMBER BELAJAR
1. Media: LCD,gambar siswa bertanya,
2. Alat/Bahan: kertas, spidol
3. Sumber Belajar :
Diri anak, Lingkungan keluarga, dan Lingkungan sekolah.
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti : buku guru / Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan.-- Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2013.
slide/buklet/pamflet/gambar tentang kisah Nabi Sholeh AS
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti : buku Siswa / Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan.-- Jakarta: Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan, 2013.
Buku Kisan Nabi dan Rasul
BLS Al Furqon Kelas II
Mengetahui,Kepala SD DARUL ULUM…………….
H. MISKAT, M.Pd.INIP……………………………
Pasuruan,……………. 2016Guru Pendidikan Agama Islam
MARYAM, S.Pd.INIP…………………….