Rpp Ips Kelas Xi 2015 2016

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran( RPP )

Mata Pelajaran : IPSKelas / Semester : XI / GanjilPertemuan ke : 1 / 2 / 3 Alokasi waktu : 6 X 45 menitStandar Kompetensi : 5. Memahami struktur sosial serta berbagai faktor penyebab konflik dan mobilitas sosial

Kompetensi Dasar : 5.1 Mendiskripsikan bentuk-bentuk struktur sosial dalam fenomena kehidupan

Indikator : 5.1.1 Struktur sosial dijelaskan berdasarkan pengertian dan ciri-cirinya 5.1.2 Struktur sosial dideskripsikan menurut fungsi dan bentuk-bentuknya

I Tujuan Pembelajaran Pada akhir pelajaran siswa dapat menjelaskan pengertian dari struktur sosial Pada akhir pelajaran siswa dapat menyebutkan ciri-ciri struktur sosial Pada akhir pelajaran siswa dapat menjelaskan fungsi dari struktur sosial Pada akhir pelajaran siswa dapat menyebutkan bentuk-bentuk dari struktur sosial

Karakter Siswa Yang DiharapkanReligiusToleransiDisiplinDemokratisSemangat kebangsaanCinta tanah airBersahabat

II Materi pelajaran Pengertian dan ciri-ciri struktur sosialFungsi dan bentuk-bentuk dari struktur sosial

Uraian Materi :

5.1.1 Pengertian dan ciri-ciri struktur sosialDefinisi kata struktur berasal dari bahasa Latin structum yang berarti menyusun atau membangun.Struktur sosial adalah tatanan sosial sosial sosial dalam kehidupan masyarakat yang didalamnya terkandung hubungan timbal-balik antara status dan peranan dengan batas-batas perangkat unsur-unsur sosial yang mengacu pada suatu keteraturan perilaku di dalam masyarakat.Ciri-ciri struktur sosiala. Bersifat abstrakb. Adanya dimensi vertikal dan horisontalc. Sebagai landasan sebuah proses sosial suatu masyarakatd. Selalu berkembang dan dapat berubahe. Merupakan bagian dari sistem pengaturan tata kelakuan dan pola hubungan masyarakat.5.1.2 Fungsi dan bentuk-bentuk dari struktur sosialBeberapa fungsi struktur sosial dalam kehidupan masyarakat a. Sebagai dasar untuk menanamkan suatu disiplin sosial Hal ini berkaitan dengan aturan-aturan yang berasal dari kelompok sosialb. Sebagai pengawas sosial Struktur sosial sebagai pembatas agar setiap anggota masyarakat berperilaku sesuai nilai-nilai yang dianut oleh masyarakatc. Merupakan karakteristik yang khas dimiliki suatu masyarakat Dapat memberikan warna yang berbeda dengan masyarakat yang lainnya

Bentuk-bentuk struktur sosial

a. Dilihat dari sifatnya1. Struktur sosial kaku2. Struktur sosial luwes3. Struktur sosial formal4. Struktur sosial informal

b. Dilihat dari identitas keanggotaan masyarakat1. Struktur sosial homogen2. Struktur sosial heterogen

c. Dilihat dari ketidaksamaan sosial1. Faktor-faktor pembentuk ketidaksamaan sosial

Faktor-faktor pemberntuk ketidaksamaan itu faktor geografi, etnis, kemampuan/potensi diri dan latar belakang sosial

2. Bentuk-bentuk ketidaksamaan sosiala. Horisontal Deferensiasi sosial yaitu perbedaan berdasarkan suku bangsa, agama dan adatb. Vertikal Stratifikasi sosial yaitu perbedaan berdasarkan pelapisan-pelapisan sosial

III Metode Pembelajarana. Pendekatan Cooperatif Learningb. Metode/model Pembelajaran Jig sawc. Teknik Diskusi dan Reprensetasi

Langkah-langkah PembelajaranNo Pertemuan Kegiatan Belajar Waktu Keterangan1. 1/2/3 A. Pendahuluan

-Memberikan penjelasan Setandar Kompetensi, Kompetensi Dasar Indikator dan Tujuan Pembelajaran -Memberikan pretest kepada siswa tentang struktu sosial yang ada di lingkungan sekitarnyaB. Kegiatan Inti Langkah-langkah model Jigsaw II 1. Membentuk kelompok yang anggotanya 4 orang secara heterogen (campuran menurut prestasi, jenis kelamin) 2. Tiap siswa dalam tim diberi materi yang sama 3. Tiap siswa dalam tim diberi materi yang berbeda yaitu a. Jelaskan pengertian dari struktur sosial dan jelaskan pengertian struktur sosial itu bersifat abstrak b. Jelaskan pengertian dari struktur sosial dan jelaskan pengertian struktur itu mempunyai dimensi vertikal dan horisontal

c. Jelaskan pengertian dari struktur sosial dan jelaskan pengertian struktur sosial digunakan sebagai landasan sebuah proses sosial suatu masyarakat

d. Jelaskan pengertian dari struktur sosial dan jelaskan pengertan bahwa struktur sosial itu selalu berkembang dan dapat berubah 4. Anggota dari tim yang berbeda yang telah mempelajari materi yang sama bertemu dalam kelompok baru (kelompok ahli) 5. Setelah selesai diskusi sebagaian tim ahli tiap anggota kembali ke kelompok asal dan bergantian menginformasikan materi yang mereka kuasai 6. tim ahli mempresentasikan hasil diskusi 7. Guru dan siswa menyimpulkan hasil pembelajaran 6. Penutup / kesimpulanC. Kegiatan Akhir - Memberikan pekerjaan rumah

20 menit

60 menit

10 menit

V . Alat / Bahan / Sumber Belajar Alat Pembelajaran Struktur organisasi di Kelurahan Bahan Buku Modul IPS Master Halaman 2 s/d 10

Sumber belajar Buku Sosiologi 1 SMU Kelas 2, ESIS hal 163 s/d 175VI Penilaian

a. Test Tulisb. Lembar PengamatanAlat Penilaian Soal Tes Tulis1. Apakah arti dari struktur sosial mempunyai sifat abstrak ?2. Apakah pengertian dari struktur sosial formal dan informal ?3. Apakah yang dimaksud dengan diferensiasi sosial ?4. Jelaskan pengertian dari struktur sosial homogen dan heterogen !5. Sebutkan fungsi struktur sosial dalam kehidupan masyarakat !Kunci Jawaban 1. Bentuk struktur sosial tidak dapat dilihat . struktur sosial merupakan herarki kedudukan dan

tingkatan yang tertinggi sampai tingkatan yang terendah, merupakan saluran kekuasaan untuk mengatur masyarakat.

2. Struktur formal adalah struktur sosial yang diakui oleh pihak yang berwenang. Struktur informal adalah struktur yang ada tetapi tidak memiliki ketetapan hukum dan tidak diakui oleh fihak yang berwenang3. Perbedaan individu atau kelompok dalam masyarakat yang tidak menunjukan adanya suatu

tingkatan4. Homogen memiliki latar belakang kesamaan identitas dari setiap anggota masyarakat Hiterogen ditandai adanya keragaman identitas anggota masyarakat5. a. Sebagai dasar untuk menanamkan suatu disiplin sosial b. Sebagai pengawas sosial c. Merupakan karakteristik yang khas dimiliki suatu masyarakat.

Scor Akhir Benar X 2

Lembar Pengamatan

No NAMAAspek yang dinilai Nilai

rata-ratakeaktifan Inisiatif Keberanian

Kriteria: 1 = kurang 2 = cukup 3 = baik 4 = Baik sekali

Kriteria penilai, jika rata-rata =

1 – 2,25 = kurang

2,6 – 3,25 = Cukup

3,26 – 4 = Baik sekali

Trenggalek, 12 Juli 2011

Mengetahui Kepala SMKN I Tenggalek Guru IPS ALI SAFAAT, SH ALI SAFAAT, SH NIP. NIP


Mata Pelajaran : IPSKelas / Semester : XI / GanjilPertemuan ke : 4 / 5 / 6 Alokasi waktu : 6 X 45 menitStandar Kompetensi : 5. Memahami struktur sosial serta berbagai faktor penyebab konflik dan mobilitas sosial

Kompetensi Dasar : 5.2 Menganalisis faktor penyebab konflik sosial dalam masyarakat

Indikator : 5.2.1 Konflik sosial dijelaskan menurut pengertiannyaKonflik sosial diidentifikasi berdasarkan faktor-faktor

Penyebabnya. Konflik sosial diidentifikasi berdasarkan bentuk pengendaliannya Konflik sosial dianalisis berdasarkan dampak yang muncul

I Tujuan Pembelajaran Pada akhir pelajaran siswa dapat menjelaskan pengertian dari konflik sosial Pada akhir pelajaran siswa dapat menyebutkan penyebab terjadinya konflik sosial Pada akhir pelajaran siswa dapat menjelaskan cara pengendalian bila terjadi konflik sosial Pada akhir pelajaran siswa dapat menyebutkan dampak yang ditimbulkan jika terjadi konflik sosial

Karakter Siswa Yang DiharapkanReligiusToleransiDisiplinDemokratisSemangat kebangsaanCinta tanah airBersahabat

II Materi pelajaran 5.2.1 Konflik sosial dijelaskan menurut pengertiannya5.2.2 Konflik sosial diidentifikasi berdasarkan faktor-faktor penyebabnya. 5.2.3 Konflik sosial diidentifikasi berdasarkan bentuk pengendaliannya 5.2.4 Konflik sosial dianalisis berdasarkan dampak yang muncul

Uraian Materi :5.2.1 Konflik sosial dijelaskan menurut pengertiannyaPengetian Konflik SosialKonflik sosial adalah suiatu proses sosial antara dua orang atau lebih (kelompok) yang berusaha menyingkirkan pihak lain dengan jalan menghancurkan atau membuatnya tidak berdaya.5.2.2 Konflik sosial diidentifikasi berdasarkan faktor-faktor penyebabnya. Penyebab-penyebab terjadinya konflik sosialPada umumnya sumber konflik adalah hubungan-hubungan sosial, politik dan ekonomi. Ada juga yang menyoroti konflik terjadi karena sifat dasar biologis manusia. Kebanyakan teoritis konflik berpendapat konflik bersumber dari perebutan atas sesuatu hal yang terbatas.Selain hal-hal diatas faktor-faktor yang dapat memicu konflik adalah :a. Perbedaan individub. Perbedaan latar belakang kebudayaanc. Perbedaan kepentingand. Perubahan-perubahan nilai yang cepat5.2.3.Konflik sosial diidentifikasi berdasarkan bentuk pengendaliannya Bentuk Pengendalian Konflik SosialKonflik sosial akan menciptakan kekerasan yang sulit dikendalikan .Konflik sosial tidak akan berubah menjadi kekerasan apabila dikendalikan dengan baik. Ada tiga macam bentuk pengendalian konflik sosial :a. KonsiliasiMerupakan bentuk pengendalian melalui lembaga-lembaga tertentu yang memungkinkan menggunakan pola diskusi dan pengambilan keputusan-keputusan di anatara pihak yang berlawanan

b. MeditasiPengendalian konflik dengan cara menunjuk pihak ke tiga untuk mermberikan nasehat-nasehatnya.c. ArbitrasiKedua belah pihak yang bertentangan bersepakat atau terpaksa menerima hadirnya pihak ke tiga yang akan memperikan keputusan-keputusan tertentu (Menjadi wasit)d. Paksaan / KoersiDengan memaksa pihak yang bersengketa untuk mengadakan perdamaian.

e. AjudicationPenyelesaian konflik dengan melalui jalur pengadilan.5.2.4 Konflik sosial dianalisis berdasarkan dampak yang muncul Suatu konflik tidak selalu mendatangkan hal yang buruk, tetapi kadang-kadang mendatangkan sesuatu yang positif.a.Dampak positif dari konflik1. Memperjelas aspek-aspek kehidupan yang belum jelas atau belum tuntas ditelaah2. Adanya penyesusaian kembali normaserta hubungan sosial dalam kelompok3. jalan untuk mengurangi ketergantungan antar individu dan kelompok4. dapat membantu menghidupkan kembali norma-norma lama dan membuat norma-norma baru5. Dapat berfungsi sebagai sarana untuk mencapai keseimbangan antara kekuatan-kekuatan dalam

masyarakatHasil atau akibat dari konflik sosial 1. Meningkatkan solidaritas sesama anggota kelompok2. Keretakan hubungan antarindividu atau kelompok3. Perubahan kepribadian para individu 4. Kerusakan harta benda dan lingkungan5. Akomodasi, dominasi, bahkan penaklukan salah satu pihak.

III Metode Pembelajarand. Pendekatan Cooperatif Learninge. Metode/model Pembelajaran Jig sawf. Teknik Diskusi dan Reprensetasi


-Memberikan penjelasan Setandar Kompetensi, Kompetensi Dasar Indikator dan Tujuan Pembelajaran -Memberikan pretest kepada siswa tentang konflik sosial yang ada di lingkungan sekitarnyaB. Kegiatan Inti Langkah-langkah model Jigsaw II 1. Membentuk kelompok yang anggotanya 4 orang secara heterogen (campuran menurut prestasi, jenis kelamin) 2. Tiap siswa dalam tim diberi materi yang sama 3. Tiap siswa dalam tim diberi materi yang berbeda yaitu a. Jelaskan pengertian dari konflik sosial b. Sebutkan faktor-faktor penyebab konflik sosial

c. Jelaskan cara pengendalian jika terjadi konflik sosial d. Sebutkan dampak yang timbul yang diakibatkan adanya konfl;ik sosial 4. Anggota dari tim yang berbeda yang telah mempelajari materi yang sama bertemu dalam kelompok baru (kelompok ahli) 5. Setelah selesai diskusi sebagaian tim ahli tiap anggota kembali ke kelompok asal dan bergantian menginformasikan materi yang mereka kuasai 6. tim ahli mempresentasikan hasil diskusi 7. Guru dan siswa menyimpulkan hasil pembelajaran 6. Penutup / kesimpulan

20 menit

60 menit

C. Kegiatan Akhir - Memberikan pekerjaan rumah

10 menit

V . Alat / Bahan / Sumber Belajar Alat Pembelajaran Gambar Koran Bahan Buku Modul IPS Master Halaman 11 s/d 25

Sumber belajar Buku Sosiologi 1 SMU Kelas 2, ESIS hal 62 s/d 75

VI Penilaiana. Test Tulisb. Lembar PengamatanAlat Penilaian

Soal Tes Tulis1. Jelaskan definisi konflik sosial menurut Collins !

2. Sebutkan 3 (tiga) faktor penyebab terjadinya konflik sosial !

3. Apakah sisi positif adanya konflik sosial dalam masyarakat?

4. Mengapa konflik selalu terjadi di dalam masyarakat ?

5. Berilah contoh konflik antar kelompok !

Kunci Jawaban

1. Adalah proses sentral dalam kehidupan sosial dalam kehidupan masyarakat sehingga tidak

menganggap konflik itu baik atau buruk.

2. Perbedaan individu, perbedaan latar belakang kebudayaan dan perbedaan kepentingan.

3. Meningkatkan solidaritas sesama anggota kelompo, munculnya pribadi-pribadi yang kuat,

menghidupkan kembali norma-norma lama dan menciptakan norma-norma baru.

4. Adanya perbedaan perbedaan yaitu perbedaan kepentingan, latar belakang kebudayaan, dan

perubahan sosial yang cepat.

5. Kerusuhan masa, perang antar negara , tawuran pelajar dan pertandingan sepak bola

Scor Akhir = Benar X 2Lembar Pengamatan




Kriteria penilai, jika rata-rata =1 – 2,25 = kurang2,6 – 3,25 = Cukup3,26 – 4 = Baik sekali


Mengetahui Kepala SMKN I Tenggalek Guru IPS

ALI SAFAAT, SH ALI SAFAAT, SH NIP. NIP


Mata Pelajaran : IPSKelas / Semester : XI / GanjilPertemuan ke : 7/8/9 Alokasi waktu : 6 X 45 menitStandar Kompetensi : 6. Mendeskripsikan berbagai kelompok sosial dalam masyarakat

multikultural Kompetensi Dasar : 6.1 Mendeskripsikan berbagai kelompok sosial dalam masyarakat

multikultural

Indikator : 6.1.1 Menjelaskan proses terbentuknya kehidupan sosial6.1.2 Mengklasifikasikan jenis-jenis kelompok sosial . 6.1.3 Menunjukkan contoh kelompok sosial multikultural

I Tujuan Pembelajaran Pada akhir pelajaran siswa dapat menjelaskan pengertian dari Masyarakat multikultural Pada akhir pelajaran siswa dapat menjelaskan penyebab terjadinya masyarakat multikultural Pada akhir pelajaran siswa dapat membedakan jenis-jenis kelompok sosial Pada akhir pelajaran siswa dapat menunjukkan contoh kelompok sosial multikultural

Karakter Siswa Yang DiharapkanReligiusToleransiDisiplinDemokratisSemangat kebangsaanCinta tanah airCinta DamaiBersahabat

II Materi pelajaran 6.1.1 Penertian masyarakat multikultural6.1.2 Penyebab terjadinya masyarakat multikultural6.1.3 Jenis-jenis kelompok sosial6.1.4 Contoh kelompok sosial multikultural

Uraian Materi :6.1.1 Pengertian Masyarakat Multikultural. Masyarakat multikulturan adalah masyarakat yang terdiri atas beragam suku bangsa dan budaya. 6.1.2 Penyebab Terjadinya Masyarakat MultikulturalFaktor penyebab timbulnya masyarakat multikultural di Indonesia1. Keanekaragaman ras

Ada 3 ras besar manusia di dunia yaitu :a. Ras Mongoloidb. Ras Kaukasoidc. Ras Negroid

2. Keanekaragaman suku bangsaIndonesia negara yang mempunyai keberagaman suku bangsa terbesar di dunia

3. Keanekaragaman golonganJika suku bangsa dan ras adalah kelompok yang dilandaskan kesamaan ciri-ciri fisik maka golongan lebih didasarkan pada persamaan tujuan atau kepentingan.

4. Keanekaragaman agamaAgama yang diakui oleh pemerintah ada 6 yaitu : Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha dan Konghucu

6.1.3 Jenis-jenis Kelompok Sosial1. Perkumpulan Sosial

Perkumpulan sosial dapat dibedakan menjadi dua bentuk yaitu Kelompok dan Perkumpulan2. KomunitasKomunitas adalah masyarakat setempat atau masyarakat yang memiliki community sentiment yaitu masyarakat yang memiliki seperasaan, spenanggungan dan saling memerlukan.3. Golongan Sosial Golongan sosial adalah suatu kesatuan manusia yang ditandai oleh suatu ciri-ciri tertentu dan mempunyai ikatan identitas sosial.4. Kategori SosialKategori sosial adalah kesatuan manusia yang terbentuk karena mempunyai ciri-ciri obyektif yang biasanya dikenakan oleh pihak luar dengan maksud tertentu.5. Masyarakat PedesaanMasyarakat pedesaan adalah masyarakat yang berada di daerah pedesaan. Istilah desa diberbagai daerah di Indonesia berbeda-beda, antara lain Desa di Jawa, Gampong di Aceh, Huta di Batak, Banjar di Baliatau Tumenggung di Kalimantan. Desa adalah suatu wilayah yang ditempati oleh sejumlah penduduk sebagai kesatuan masyarakat, yang mempunyai organisasi pemerintah terendah dibawah camat dan berhak menyelenggarakan rumah tangganya sendiri dalam ikatan NKRI6. Masyarakat PerkotaanMasyarakat perkotaan adalah masyarakat yang berada di daerah perkotaan.

Ciri-ciri masyarakat perkotaan;1. Netralitas afektif : Sikap tidak mau memihak atau acuh tk acuh bila tidak menguntungkan bagi dirinya2. Orientasi pada diri sendiri, egois, emosional dan individualistis3. Universalisme : Bersifat obyektif dan global 4. Suka mengejar prestise5. Sfesivitas : tidak suka basa basi dalam hubungan sosial

7. Masyarakat TradisionalMasyarakat tradisional adalah masyarakat yang lebih banyak dikuasai atau dipengaruhi oleh adat-istiadat dan budaya lama yang diwariskan dari generasi sebelumnya. 8. Masyarakat ModernMasyarakat modern adalah masyarakat yang sebagaian besar anggotanya mempunyai orientasi nilai budaya yang mengarah ke kehidupan peradaban dunia masa kini dan masa yang akan datang, lebih bebas dari keterbelengguan adat istiadat lama.. Masyarakat modern umumnya bertempat tinggal di lingkungan perkotaan.

III Metode Pembelajarang. Pendekatan Cooperatif Learningh. Metode/model Pembelajaran Jig sawi. Teknik Diskusi dan Reprensetasi


-Memberikan penjelasan Setandar Kompetensi, Kompetensi Dasar Indikator dan Tujuan Pembelajaran -Memberikan pretest kepada siswa tentang konflik sosial yang ada di lingkungan sekitarnyaB. Kegiatan Inti Langkah-langkah model Jigsaw II 1. Membentuk kelompok yang anggotanya 4 orang secara heterogen (campuran menurut prestasi, jenis kelamin) 2. Tiap siswa dalam tim diberi materi yang sama 3. Tiap siswa dalam tim diberi materi yang berbeda yaitu a. Jelaskan pengertian masyarakat multikultural b. Sebutkan faktor-faktor penyebab terjadinya masyarakat multikultural

c. Sebutkan jenis-jenis kelompok sosial d. Berilah contoh ciri-ciri masyarakat perkotaan yang netralitas efektif, universal dan sfesivitas. 4. Anggota dari tim yang berbeda yang telah mempelajari materi

20 menit

60 menit

yang sama bertemu dalam kelompok baru (kelompok ahli) 5. Setelah selesai diskusi sebagaian tim ahli tiap anggota kembali ke kelompok asal dan bergantian menginformasikan materi yang mereka kuasai 6. tim ahli mempresentasikan hasil diskusi 7. Guru dan siswa menyimpulkan hasil pembelajaran 6. Penutup / kesimpulanC. Kegiatan Akhir - Memberikan pekerjaan rumah

10 menit


Sumber belajar Buku Ilmu Pengetahuan Sosial Cip. Alam S dan Henriy Hidayat, Irlangga Hal : 43 sd 51VI Penilaian

c. Test Tulisd. Lembar PengamatanAlat Penilaian Soal Tes Tulis1. Jelaskan definisi masyarakat multikultural2. Jelaskan faktor-faktor penyebab terjadinya masyarakat multikultural!3. Sebutkan Jenis-jenis kelompok sosial 4. Jelaskan ciri-ciri masyarakat pedesaan5. Jelaskan sifat sifat masyarakat perkotaan !Kunci Jawaban

1. Masyarakat multikulturan adalah masyarakat yang terdiri atas beragam suku bangsa dan budaya . 2. Keanekaragaman ras

Keanekaragaman suku bangsa Keanekaragaman golongan.

Keanekaragaman agama.3. 1. Perkumpulan

2. Komunitas 3. Golongan sosial 4. Kategori Sosial 5. Masyarakat Pedesaan 6. Masyarakat Perkotaan 7. Masyarakat Tradisional 8. Masyarakat Modern.

4. 1. Bersifat homogin 2. Pembagian kerja belum terinci 3. diferensiasi sosial relatif rendah 4. gemeinschaft 5. kontrol sosial relatif tinggi 6. pola pikir masih irasional

5. 1. Hiterogin 2. Pembagian kerja terinci dan spesialisasi 3. Individualistis 4. Mobilitas sosial tinggi 5. diferensiasi sosial tinggi 6. gesselschaft

Scor Akhir = Benar X 2

Lembar Pengamatan



Kriteria: 1 = kurang 2 = cukup 3 = baik 4 = Baik sekaliKriteria penilai, jika rata-rata =1 – 2,25 = kurang2,6 – 3,25 = Cukup3,26 – 4 = Baik sekali






multikultural Kompetensi Dasar : 6.2 Mendeskripsikan perkembangan kelompok sosial dalam

masyarakat multikultural Indikator : 6.2.1 Masyarakat multikultural dideskripsikan menurut faktor

penyebabnya6.2.2 Masyarakat multikultural di Indonesia diidentifikasi

berdasarkan karakteristiknya I Tujuan Pembelajaran Pada akhir pelajaran siswa dapat menjelaskan penyebab terjadinya Masyarakat multikultural Pada akhir pelajaran siswa dapat menjelaskan karakteristik masyarakat multikultural di Indonesia


II Materi pelajaran 6.2.1 Penyebab terjadinya masyarakat multikultural 6.2.2 Karakteristik masyarakat multikultural di Indonesia

Uraian Materi :. 6.2.1 Penyebab Terjadinya Masyarakat MultikulturalFaktor penyebab timbulnya masyarakat multikultural di Indonesia1. Keanekaragaman ras

Ada 3 ras besar manusia di dunia yaitu :a. Ras Mongoloidb. Ras Kaukasoidc. Ras Negroid

2. Keanekaragaman suku bangsaIndonesia negara yang mempunyai keberagaman suku bangsa terbesar di dunia

3. Keanekaragaman golonganJika suku bangsa dan ras adalah kelompok yang dilandaskan kesamaan ciri-ciri fisik maka golongan lebih didasarkan pada persamaan tujuan atau kepentingan.

4. Keanekaragaman agamaAgama yang diakui oleh pemerintah ada 6 yaitu : Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha dan Konghucu

6.2.2 Karakteristik masyarakat multikultural di IndonesiaCiri-ciri kelompok sosial 1. Merupakan kesatuan yang nyata artinya kumpulan manusia yang dapat dikenal atau diketahui oleh pihak

lain2. Setiap anggota kelompok menyadari bahwa ia merupakan bagian dari kelompok

3. Adanya hubungan timbal balik4. Adanya faktor yang dimiliki bersama5. Bersetruktur, berkaidah dan mempunyai pola perilaku.Proses Dinamika SosialBerlangsungnya proses interaksi didahului oleh suatu proses pemikiran atau ide yang mendapatkan respon , kemudian menyebabkan terjadinya interaksi sosial, Hubungan sosial yang berintikan kontak sosial dan interaksi sosial membentuk proses sosial asosiatif dan disosiatif.Struktur sosial Struktur sosial adalah skema penempatan nilai-nilai sosial budaya dan organ-organ masyarakat pada posisi yang dianggap sesuai demi pungsinya organisme masyarakat sebagai suatu keseluruhan dan demi kepentingan masing-masing bagian untuk jangka waktu yang lama.Struktur sosial diklasifikasikan menjadi beberapa golongan yaitu :1 Struktur kaku dan luwes2. Struktur formal dan informal3. Struktur homogen dan hiterogen4. Struktur mekanis dan statistik5. Struktur atas dan bawah

III Metode Pembelajaranj. Pendekatan Cooperatif Learningk. Metode/model Pembelajaran Jig sawl. Teknik Diskusi dan Reprensetasi


-Memberikan penjelasan Setandar Kompetensi, Kompetensi Dasar Indikator dan Tujuan Pembelajaran -Memberikan pretest kepada siswa tentang konflik sosial yang ada di lingkungan sekitarnyaB. Kegiatan Inti Langkah-langkah model Jigsaw II 1. Membentuk kelompok yang anggotanya 4 orang secara heterogen (campuran menurut prestasi, jenis kelamin) 2. Tiap siswa dalam tim diberi materi yang sama 3. Tiap siswa dalam tim diberi materi yang berbeda yaitu a. Sebutkan faktor-faktor penyebab terjadinya masyarakat multikultural b. Sebutkan ciri-ciri kelompok sosial

c. Jelaskan pengertian astruktur sosial kaku d. Jelaskan pengertian struktur sosial mekanik 4. Anggota dari tim yang berbeda yang telah mempelajari materi yang sama bertemu dalam kelompok baru (kelompok ahli) 5. Setelah selesai diskusi sebagaian tim ahli tiap anggota kembali ke kelompok asal dan bergantian menginformasikan materi yang mereka kuasai 6. tim ahli mempresentasikan hasil diskusi 7. Guru dan siswa menyimpulkan hasil pembelajaran 6. Penutup / kesimpulanC. Kegiatan Akhir - Memberikan pekerjaan rumah

20 menit

60 menit

10 menit



e. Test Tulisf. Lembar PengamatanAlat Penilaian Soal Tes Tulis1. Jelaskan faktor-faktor penyebab terjadinya masyarakat multikultural!2. Sebutkan ciri-ciri kelompok sosial3. Jelaskan pengertian struktur sosial kaku dan luwes4. Jelaskan pengertian struktur sosial formal dan informal5. Jelaskan pengertian struktur sosial mekanik dan statistik!Kunci Jawaban 1. Keanekaragaman ras Keanekaragaman suku bangsa

Keanekaragaman golongan. Keanekaragaman agama.

2. 1. merupakan kesatuan yang nyata atau ada tidaknya organisasi suatu kelompok sosial merupakan kesatuan yang nyata. 2. Setiap anggota kelompok menyadari bahwa ia merupakan bagian dari kelompok yang bersangkutan 3. adanya faktor yang dimiliki bersama 4. bersetruktur, berkaidah dan mempunyai pola perilaku.

3. Struktur sosial Kaku adalah struktur yang tidak mungkin dapat diubah, atau sangat sulit diubah. Pihak-pihak yangbermaksud menyesuaikan struktur dengan situasi baru akan menghadapi kesulitan besar. Contohnya dalam sepak ola seorang pemain andalan tidak ikut bila diganti hasilnya tidak memuaskan.Struktur sosial luwes adalah struktur yang pola susunannya memungkinkan untuk diubah, walaupun komposisinya berubah, tetapi fungsinya tidak terganggu dan hasilnya tidak merosot. Contoh struktur yang tidak memerlukan ketrampilan khusus.4. Struktur sosial formal adalah struktur resmi yang diakui pihak berwenangberdasarkan hukum yang berlaku. Contoh pemerintahan desa.Struktur informal adalah struktur tidak resmi adalah struktur yang nyata dan benar benar ada serta berfungsi bagi masyarakat, tetapi tidak diakui oleh pihak berwenang dan tidak berketetapan hukum, Contohnya, struktur organisasi keagamaan yang berusaha menghapuskan lokalisasi karena dianggap pemerintah tidak mampu menghentikan .5. Struktur sosial mekanik adalah struktur yang menuntut posisi yang tetap sama dari anggota-anggotanya agar dapat menjalankan fungsinya dengan baik.Contohnya jika sebuah keluarga tiba-tiba ayahnya sakit dan tidak dapat bekerja maka ketentraman keluarga tersebut terganggu.Struktur sosial Statistik adalah struktur yang dapat berfungsi dengan baik apabila persyaratan jumlah anggotanya terpenuhi. Contoh sebuah sekolah seharusnya memiliki guru sejumlah 50 orang Tetapi karena suatu hal maka beru 45 orang guru yang ada, tetapi sekolah tersebut masih dapat berjalan normal.

Scor Akhir = Benar X 2Lembar Pengamatan





multikultural Kompetensi Dasar : 6.3 Mendeskripsikan keanekaragaman kelompok sosial dalam

masyarakat multikulturalIndikator : 6.3.1 Solidaritas mekanik dan solidaritas organik dijelaskan

menurut pendapat Durkhein6.3.2 Gemeinschaft dan gsselschaft dijelaskan menurut pendapat

F Tonnies6.3.3 Kelompok Primer dan kelompok sekunder dijelaskan

menurut pendapat C.H Cooley dan E. Farris6.3.4 In Group dan Out Group dijelaskan menurut pendapat W.G

Sumner I Tujuan Pembelajaran Pada akhir pelajaran siswa dapat menjelaskan perbedaan kelompok sosial solidaritas mekanik dengan

kelompok sosial solidaritas organik pada masyarakat multikulturalPada akhir pelajaran siswa dapat menjelaskan gemeinschaft dan gsselschaft

Pada akhir pelajaran siswa dapat menjelaskan ciri-ciri kelompok primer dan kelompok sekunder dalam masyarakat multikultural di Indonesia Pada akhir pelajaran siswa dapat menjelaskan In group dan Out Group


II Materi pelajaran 6.3.1 Solidaritas mekanik dan solidaritas organik dijelaskan menurut pendapat Durkhein6.3.2 Gemeinschaft dan gsselschaft dijelaskan menurut pendapat F Tonnies6.3.3 Kelompok Primer dan kelompok sekunder dijelaskan menurut pendapat C.H Cooley dan E. Farris6.3.4 In group dan Out Group dijelaskan menurut pendapat W.G Sumner

Uraian Materi6.3.1 Solidaritas mekanik dan solidaritas organik menurut pendapat DurkheinSolidaritas MekanikSolidaritas mekanik menurut Durkhim didasarkan atas perbedaan solidaritas dalam tipe struktur sosial yang berbeda-beda, ancaman-ancaman terhadap solidaritas dan munculnya penegasan Solidaritas nekanik solidaritas karena adanya hukum-hukum yang menekan. Hukuman bagi yang melanggar merupakan balas dendam secara kolektif dan bersifat represive Solidaritas OrganikSolidaritas Organik karena pembagian kerja menjadi bertambah besar. Solidaritas organik didasarkan pada

saling ketergantungan yang tinggi.Menurut Durkheim kuatnya solidaritas organik ditandai oleh pentingnya hukum yang bersifat memulihkan (restitutive) dari pada bersifat refrasif.Hukum represif mengungkapkan kemarahan kolektif, hukum restitutive berfungsi mempertahankan atau melindungi saling ketergantungan yang komplek antara berbagai individuMenyebutkan ciri-ciri keanekaragaman kelompok sosial dalam masyarakat multikulturalPerbedaan sifat-sifat masyarakat berdasarkan solidaritas mekanik dan solidaritas organikCiri-ciri masyarakat solidaritas mekanik1. pembagian kerja rendah2. kesadaran kolektif kuat3. hukum reprsif dominan4. individualitas rendah5. konsensus terhadap pola normatif penting6. keterlibatan komunitas dalam menghukum orang yang menyimpang7. saling ketergantungan rendah8. Bersifat tradisional – pedesaan\Ciri-ciri masyarakat solidaritas organik1. pembagian kerja tinggi2. kesadaran kolektif rendah3. hukum relatif dominan4. individualitas tinggi5. konsensus pada nilai-nilai umum penting6. Badan-badan kontrol sosial yag menghukum orang yang menyimpang7. Saling ketergantungan tinggi8. bersifat industrial perkotaan

6.3.2 Gemeinschaft dan gesselschaft menurut pendapat F TonniesKelompok masyarakat terbagi atas gemeinschaft dan gesselschaft menurut pendapat F TonniesGemeinschaft adalah bentuk kehidupan bersama yang anggota-anggotanya diikat oleh hubungan batin

yang murni bersifat alamiah dan bersifat kekal.Gemeinschaft dapat terbentuk oleh adanya ikatan darah, atau keturunan, contohnya, keluarga kelompok kekerabatan juga dapat terbentuk karena berdekatan tempat tinggal sehingga mudah untuksaling tolong-menolong.

Gesselschaft adalah kelompok yang didasari oleh ikatan lahiriah yang jangka waktunya terbatas. Contohnya ikatan pedagang atau organisasi pekerja yang memiliki kepentingan-kepentingan secara rasional.

6.3.3 Kelompok Primer dan kelompok sekunder menurut pendapat C.H Cooley dan E. Farris

Ada dua tipe kelompok dalam masyarakat yaitu kelompok primer dan kelompok sekunder.Kelompok PrimerKelompok yang ditandai dengan pergaulan dan kerja sama tatap muka yang intim, ruang lingkup terpentingnya adalah keluarga, teman bermain, rukun warga, dan komunitas orang dewasa. Hasil dari pergaulan yang intim adalah keterpaduan antarindividu dalam satu kesatuan.Kelompok SekunderKelompok yang ditandai dengan pergaulan yang formal, tidak pribadi dan berciri kelembagaan . contohnyaPartai politik, organisasi formal lainnya.

6.3.4 In Group dan Out Group menurut pendapat W.G SumnerMenurut Sumner dalam masyarakat primitif terdapat pembagian jenis kelompok, yaitu kelompok dalam (in group) dan kelompok luar (out group)Dalam in group ciri yang tampak antara lain :1 persahabatan2. kerjasama3. keteraturan4. kedamaian5. memiliki perasaan solidaritas yang tinggi terhadap sesama anggota kelompok6. menganggap kelompok sebagai pusat segala-galanya7 melihat mereka yang berada di luar kelompok (out group) sebagai musuh.

Dengan kata lain klasifikasi in group dan out group menggunakan parameter sikap anggota terhadap kelompoknya dan kelompok lain

III Metode Pembelajaranm. Pendekatan Cooperatif Learningn. Metode/model Pembelajaran Number Heads Together ( NHT )o. Teknik Diskusi dan Reprensetasi


-Memberikan penjelasan Setandar Kompetensi, Kompetensi Dasar Indikator dan Tujuan Pembelajaran -Memberikan pretest kepada siswa tentang keberagaman kelompok sosial

B. Kegiatan Inti Langkah-langkah model NHT1. Siswa dibagi dalam 6 kelompok, setiap siswa dalam

kelompok mendapat nomor a. Sebutkan ciri-ciri solidaritas mekanikb. Sebutkan ciri-ciri gemeinschaft .c. Sebutkan ciri-ciri gessellschaft d. Jelaskan pengertian kelompok primer e. Jelaskan ciri yang nampak dalam in group 3. Kelompok mendiskusikan jawaban yang benar dan

memastikan tiap anggota kelompok dapat mengerjakannya / mengetahui jawabannya.

4. Guru memanggil salah satu nomor siswa dengan nomor yang dipanggil melaporkan hasil kerjasama mereka

5. Tanggapan dari teman yang lain, kemudian guru menunjuk nomor yang lain

6. Guru dan siswa menyimpulkan hasil pembelajaran 7. Penutup / kesimpulanC. Kegiatan Akhir - Memberikan pekerjaan rumah

20 menit

60 menit

10 menit

V . Alat / Bahan / Sumber Belajar Alat Pembelajaran Gambar Koran Bahan Buku Modul IPS Citra Halaman 66 s/d 79


g. Test Tulish. Lembar PengamatanAlat Penilaian Soal Tes Tulis1. Solidaritas mekanik mempunyai ciri-ciri, sebutkan !2. Sebutkan ciri-ciri gemeinschaft3. Sebutkan ciri-ciri gessellschaft 4. Jelaskan pengertian kelompok primer5. Jelaskan ciri yang nampak dalam in groupKunci Jawaban

1. Ciri-ciri masyarakat solidaritas mekanik

a. pembagian kerja rendahb. kesadaran kolektif kuatc. hukum reprsif dominand. individualitas rendahe. konsensus terhadap pola normatif pentingf. keterlibatan komunitas dalam menghukum orang yang menyimpangg. saling ketergantungan rendahh. Bersifat tradisional – pedesaan

2. Gemeinschaft adalah bentuk kehidupan bersama yang anggota-anggotanya diikat oleh hubungan batin yang murni bersifat alamiah dan bersifat kekal.Gemeinschaft dapat terbentuk oleh adanya ikatan darah, atau keturunan, contohnya, keluarga kelompok kekerabatan juga dapat terbentuk karena berdekatan tempat tinggal sehingga mudah untuksaling tolong- menolong.

3. Gesselschaft adalah kelompok yang didasari oleh ikatan lahiriah yang jangka waktunya terbatas. Contohnya ikatan pedagang atau organisasi pekerja yang memiliki kepentingan-kepentingan secara rasional.

4. Kelompok PrimerKelompok yang ditandai dengan pergaulan dan kerja sama tatap muka yang intim, ruang lingkup terpentingnya adalah keluarga, teman bermain, rukun warga, dan komunitas orang dewasa. Hasil dari pergaulan yang intim adalah keterpaduan antarindividu dalam satu kesatuan.

Keanekaragaman golongan. Keanekaragaman agama.

2. 1. merupakan kesatuan yang nyata atau ada tidaknya organisasi suatu kelompok sosial merupakan kesatuan yang nyata. 2. Setiap anggota kelompok menyadari bahwa ia merupakan bagian dari kelompok yang bersangkutan 3. adanya faktor yang dimiliki bersama 4. bersetruktur, berkaidah dan mempunyai pola perilaku.

5. Dalam in group ciri yang tampak antara lain :1 persahabatan2. kerjasama3. keteraturan4. kedamaian5. memiliki perasaan solidaritas yang tinggi terhadap sesama anggota kelompok6. menganggap kelompok sebagai pusat segala-galanya7 melihat mereka yang berada di luar kelompok (out group) sebagai musuh.Scor Akhir = Benar X 2

Lembar Pengamatan



Kriteria: 1 = kurang 2 = cukup 3 = baik 4 = Baik sekaliKriteria penilai, jika rata-rata =1 – 2,25 = kurang, 2,6 – 3,25 = Cukup, 3,26 – 4 = Baik sekali




TAHUN PELAJARAN 2010 – 2011

I. IDENTITASI.1. Program Diklat : IPS1.2 Kelas/Bid Keahlian : XI / Semua Bidang Keahlian1.3 Semester : Ganjil

II. PERHITUNGAN ALOKASI WAKTU2.1 Banyaknya minggu dalam satu semester

No Nama Bulan Juml Minggu Juml Minggu Efektif Juml Jam Efektif1 Juli 5 3 62 Agustus 5 2 43 September 5 2 44 Oktober 5 4 85 Nopember 5 5 106 Desember 5 1 27

Jumlah 30 17 342.2 Banyaknya minggu yang tidak efektif : 122.3 Banyaknya minggu yang efektif : 182.4 Banyaknya jam pelajaran yang efektif : 36

III DISTRIBUSI ALOKASI WAKTU

No Standar Kompetensi / Kompetensi Dasar Alokasi Waktu1 Mendiskripsikan bentuk-bentuk struktur sosial dalam fenomena kehidupan 62 Menganalisis faktor penyebab konflik sosial dalam masyarakat 63 Ulangan harian 1 24 Mendiskripsikan berbagai kelompok sosial dalam masyarakat multikultural 65 Mendiskripsikan perkembangan kelompok sosial dalam msyarakat multikultural 46 Ulangan Harian 2 27 Mendiskripsikan keanekaragaman kelompok sosial dalam masyarakat multikultural 68 Ulangan Harian 3 29 Perbaikan Pengayaan10 Ulangan Semester Ganjil 2

JUMLAH 34




Mata Pelajaran : IPSKelas / Semester : XI / GenapPertemuan ke : 1 / 2 / 3Alokasi waktu : 6 X 45 menitStandar Kompetensi : G. Memahami kesamaan dangan keragamaman budaya

Kompetensi Dasar : G. 1 Mengidentifikasi berbagai budaya lokal, pengaruh budaya asing dan hubungan antarbudaya

Indikator : 1. Menjelaskan budaya dan budaya lokal menurut pengertiannya 2. Menjelaskan budaya berdasarkan wujudnya, sifatnya, dan unsur-unsurnya. 3. Mengidentifikasi budaya lokal di Indonesia berdasarkan macam-macamnya

4. Mengidentifikasi masuknya budaya asing melalui dampak yang ditimbulkannya 5. Mengidentifikasi budaya berdasarkan hubungan antar budaya

I Tujuan Pembelajaran 1. Pada akhir pelajaran siswa dapat menjelaskan budaya dan budaya lokal menurut pengertiannya

2. Pada akhir pelajaran siswa dapat menjelaskan budaya berdasarkan wujudnya, sifatnya, dan unsur- unsurnya. 3. Pada akhir pelajaran siswa dapat menjelaskan budaya lokal di Indonesia berdasarkan

macam-macamnya 4. Pada akhir pelajaran siswa dapat menjelaskan masuknya budaya asing melalui dampak yang ditimbulkannya 5. Pada akhir pelajaran siswa dapat menjelaskan budaya berdasarkan hubungan antar budaya

Karakter Siswa Yang DiharapkanReligiusJujurToleransiDisiplinSemangat KebangsaanCinta Tanah airBersahabatCinta damai

II Materi pelajaran 1. Budaya dan budaya lokal2. Unsur, sifat dan wujud budaya3. Masuknya budaya asing dan globalisasi4. Hubungan antar budaya Uraian Materi :1. Budaya dan Budaya LokalPengertian Budaya

Budaya secara etimologi berasal dari bahasa Sansekerta buddhayah, bentuk jamak dari buddhi yang mempunyai arti “budhi” atau “akal”.Jadi kebudayaan merupakan hasil budhi dan akal manusia untuk mencapai kesempurnaan hidupatau hal-hal yang bersangkutan dengan akal.Budaya dalam bahasa Belanda cultuur dan culture dalam bahasa Inggris dari bahasa Latin colere yang berarti mengolah tanah atau bertani. Kata cultuur pada awalnya bermakna mengolah tanah atau mengubah alam. Faktor Pembentuk Budayaa. Lingkungan Geografisb. Induk Bangsac. Kontak Antarbangsa dengan Berbagai Kebudayaan2. Kebudayaan LokalMenurut Van Vollenhoven, masyarakat Indinesia dibagi ke dalam 19 lingkungan hukum adat ( culture area) yaitu : 1. Aceh 2 Gayo, Alas, Batak, Nias dan Batu 3. Minangkabau, Mentawai 4. Sumatra SelatanEnggano 5. Melayu. 6. Bangka Belitung 7. Kalimantan 8. Minahasa, Sangir Talaud 9. Gorontalo 10 Toraja 11 Sulawesi Selatan 12 Ternate 13. Ambon Maluku, Kepulauan Barat Daya 14 Irian (Papua) 15 Timor 16 Bali Lombok 17. Jawa Tengah Jawa Timur 18. Surakarta Yogyakarta 19 Jawa Barat3. Unsur, Sifat dan Wujud BudayaUnsur-unsur pokok budaya :a. Bahasa e. Sistem Mata Pencaharianb. Sistem Pengetahuan f. Sistem Religic. Organisasi sosial dan Sistem Kekerabatan g. Keseniand. Sistem Peralatan dan TeknologiSifat Budayaa. AdaftifKebudayaan mampu menyesuaikan diri b. IntegratifKebudayaan memadukan semua unsur dan sifat-sifat nya menjadi satu. Bukan sekumpulan kebiasaan yang acak-acakan saja.c. DinamisKebudayaan selalu berubah mengikuti dinamika kehidupan sosial budaya masyarakat.Wujud Budayaa. Kebudayaan sebagai komplek ide, gagasan, nilai, norma dan aturan.b. Kebudayaan sebagai tindakan berpola sebagai aktifitas manusia dalam masyarakatc. Kebudayaan sebagai benda atau hasil karya manusia4. Masuknya Budaya Asing dan GlobalisasiMasuknya Budaya AsingSaluran masuknya kebudayaan asing adalah : a. Media Masa c. Lembaga Perdagangan dan Industri Internasionalb. Pariwisata Internasional d. Lembaga Pendidikan dan Ilmu PengetahuanGlobalisasiJaman dimana batas-batas antar negara hampir-hampir tidak kelihatan sehingga peristiwa yang terjadi di suatu tempat dengan mudah diketahui, menyebar dan mempengaruhi seluruh duniaDampak GlobalisasiPositifa. Kemajuan di bidang IPTEKb. Kemajuan di bidang SDMc. Kemajuan di bidang Perekonomiand. Kemajuan di bidang Sosial BudayaNegatifa. Cultural Shock goncangan budayab. Cultural Lag Kesenjangan budaya apabila perkembangan material lebih cepat berkembang dari pada

immaterialc. Bergesernya nilai religi ke sekularitas5. Hubungan Antar Budayaa. Difusi adalah penyebaran unsur-unsur kebudayaan dari satu tempat ke tempat lainnya

- Migrasi- Penyebaran unsur-unsur kebudayaan terlepas dari masyarakat pendukungnya

b. Akulturasi Perubahan budaya adanya pengaruh unsur-unsur kebudayaan asing tanpa menghilangkan kebudayaan asli

- Subtitusi- Sinkretisme- Adisi- Dekulturasi- Originasi- Rejeksi atau penolakan- Penetrasi

c. Asimilasi Perubahan kebudayaan secara menyeluruh akibat membaurnya dua atau lebih kebudayaan yang menyebabkan ciri-ciri kebudayaan asli tidak tampak

III Metode Pembelajaran

p. Pendekatan Cooperatif Learningq. Metode/model Pembelajaran Jig sawr. Teknik Diskusi dan Reprensetasi


-Memberikan penjelasan Setandar Kompetensi, Kompetensi Dasar Indikator dan Tujuan Pembelajaran -Memberikan pretest kepada siswa tentang pengertian budaya dan memberikan contoh kebudayaan di masyarakat sekitar.

B. Kegiatan Inti Langkah-langkah model Jigsaw II 1. Membentuk kelompok yang anggotanya 4 orang secara heterogen (campuran menurut prestasi, jenis kelamin) 2. Tiap siswa dalam tim diberi materi yang sama 3. Tiap siswa dalam tim diberi materi yang berbeda yaitu a. Jelaskan pengertian dari budaya b. Jelaskan 3 wujud dari kebudayaan

c. Jelaskan pengertian budaya lokal d. Jelaskan dampak positif era globalisasi 4. Anggota dari tim yang berbeda yang telah mempelajari materi yang sama bertemu dalam kelompok baru (kelompok ahli) 5. Setelah selesai diskusi sebagaian tim ahli tiap anggota kembali ke kelompok asal dan bergantian menginformasikan materi yang mereka kuasai 6. tim ahli mempresentasikan hasil diskusi 7. Guru dan siswa menyimpulkan hasil pembelajaran 6. Penutup / kesimpulanC. Kegiatan Akhir - Memberikan pekerjaan rumah

20 menit

60 menit

10 menit


Sumber belajar Buku Sosiologi 1 SMU Kelas 2, Ganeca Exact Bandung, A Widiada Gunakaya SA, SH Hal 85 s/d 99VI Penilaiana. Test Tulis b. Lembar Pengamatan

c. Alat Penilaian Soal Tes Tulis

Jawablah dengan benar1. Jelaskan difinisi kata budaya yang dilihat secara etimologi !2. Jelaskan secara singkat salah satu faktor pembentuk kebudayaan !3. Sebutkan sifat-sifat budaya4. Sebutkan wujud-wujud kebudayaanKunci Jawaban 1. Budaya berasal dari bahasa Sansekerta buddhayah, bentuk jamak dari buddhi yang

mempunyai arti “budhi” atau “akal”2. a. Lingkungan Geografis

b. Induk Bangsac. Kontak antarbangsa dengan berbagai kebudayaan

3. a. Adaptrif b. Integratif c. Dinamis4. a. Sebagai komplek ide-ide, gagasan, nilai, norma dan aturan b. Sebagai tindakan berpola dan aktivitas manusia dalam masyarakat c. Sebagai benda atau hasil karya manusiaScor Akhir = Betul X 25

Lembar Pengamatan

No NAMAAspek yang dinilai Nilai rata-rata

keaktifan Inisiatif Keberanian






Mata Pelajaran : IPSKelas / Semester : XI / GenapPertemuan ke : 4 / 5 / 6 Alokasi waktu : 6 X 45 menitStandar Kompetensi : G. Memahami kesamaan daqn keragamaman budaya

Kompetensi Dasar : G. 2 Mendiskripsikan potensi keberagaman budaya yang ada di masyarakat setempat dalam kaitannya dengan budaya nasional

Indikator : 1. Mengidentifikasi keberagaman budaya dan faktor-faktor penyebabnya 2. Menganalisa manfaat keberagaman budaya 3. Mendiskripsikan budaya lokal dalam masyarakat

I Tujuan Pembelajaran 1. Pada akhir pelajaran siswa dapat menjelaskan keberagaman budaya dan faktor-faktor penyebabnya

2. Pada akhir pelajaran siswa dapat menjelaskan manfaat keberagaman budaya 3. Pada akhir pelajaran siswa dapat memberikan contoh budaya lokal yang ada di lingkungannya Karakter Siswa Yang Diharapkan

ReligiusJujurToleransiDisiplinSemangat KebangsaanCinta Tanah airBersahabatCinta damai

II Materi pelajaran 1. Keberagaman Budaya dalam Masyarakat2. Faktor-faktor Penyebab Keberagaman Budaya Indonesial3. Keberagaman Budaya Lokal di Indonesia4. Konsekuensi Keberagaman Budaya Masyarakat

Uraian Materi :1. Keberagaman Budaya dalam MasyarakatIndonesia terdiri dari beribu-ribu pulau sehingga memiliki ratusan kebudayaan daerah dan kebudayaan suku.Keberagaman kebudayaan itu dkarenakan keberagaman perilaku dan perbuatan manusia. Perilaku dan perbuatan manusia dipengaruhi oleh lingkungannya. Oleh karena itu terjadilah keberagaman budaya tersebut. Perbedaan lokasi kebudayaan menyebabkan adanya kebudayaan desa, kota, daerah, pertanian dan peladangan. Perbedaan wilayah kebudayaan melahirkan kebudayaan Indonesia, kebudayaan Cina, kebudayaan Eropa, kebudayaan Arab dan kebudayaan lainnya.2. Faktor-faktor Penyebab Keberagaman Budaya Indonesia

a. Latar Belakang Historisb. Kedadaan Geografisc. Keterbukaan Terhadap Kebudayaan Luar3. Keberagaman Budaya Lokal di IndonesiaSejarah Perkembangan Kebudayaan Lokal Indonesiaa. Kebudayaan Indonesia Masa Prasejarah

a. Masa Persebaran Manusia Tertua (Pithecantropus Erectus)b. Masa Persebaran Austro Melanosoidc. Persebaran Kebudayaan Neolitikd. Kepandaian Membuat Benda Perunggu

b. Kebudayaan Indonesia Masa Sejaraha Pengaruh Kebudayaan Hindub. Pengaruh Kebudayaan Islamc. Pengaruh Kebudayaan Eropa

c. Keanekaragaman Kebudayaan Indonesia Akhir Abad ke- 204. Konsekuensi Keberagaman Budaya Masyarakat Bentuk konsekuensi struktur sosial dibedakan sebagai berikut:a. Interseksib. Kosolidasic. Mutual Akulturasid. Primodalismee. Steriotip Etnisf. Politik Aliran (Sektarian)g. Pluralisme dan Nasionalisme

III Metode Pembelajarans. Pendekatan Cooperatif Learningt. Metode/model Pembelajaran Jig sawu. Teknik Diskusi dan Reprensetasi


-Memberikan penjelasan Setandar Kompetensi, Kompetensi Dasar Indikator dan Tujuan Pembelajaran -Memberikan pretest kepada siswa tentang pengertian budaya dan memberikan contoh kebudayaan di masyarakat sekitar.

B. Kegiatan Inti Langkah-langkah model Jigsaw II 1. Membentuk kelompok yang anggotanya 4 orang secara heterogen (campuran menurut prestasi, jenis kelamin) 2. Tiap siswa dalam tim diberi materi yang sama 3. Tiap siswa dalam tim diberi materi yang berbeda yaitu a. Jelaskan sebab-sebab terjadinya keberagaman kebudayaan ! b. Jelaskan mengapa manusia memegang peranan penting di dalam pembentukan keberagaman kebudayaan !

c. Jelaskan dampak positif terjadinya keanekaragaman suku dan budaya di Indonesia d. Jelaskan dampak negatif terjadinya keanekaragaman suku dan budaya di Indonesia

4. Anggota dari tim yang berbeda yang telah mempelajari materi yang sama bertemu dalam kelompok baru (kelompok ahli) 5. Setelah selesai diskusi sebagaian tim ahli tiap anggota kembali ke kelompok asal dan bergantian menginformasikan materi yang mereka kuasai 6. tim ahli mempresentasikan hasil diskusi

20 menit

60 menit

10


menit


Sumber belajar Buku Sosiologi 1 SMU Kelas 2, Ganeca Exact Bandung, A Widiada Gunakaya SA, SH Hal 139 / 173VI Penilaiana. Test Tulis b. Lembar Pengamatanc. Alat Penilaian Soal Tes Tulis

Jawablah dengan benar1. Sebutkan faktor-faktor penyebab keberagaman budaya di Indonesia !2. Jelaskan keberagaman budaya Indonesia pada masa Prasejarah!3. Jelaskan pengertian Interseksi4. Jelaskan pengertian Primodalisme

Kunci Jawaban 1. a. latar belakang historis

b. Keadaan geografisc.Keterbukaan terhadap kebudayaan luar

2. a. Masa persebaran manusia tertua (Pithecantropus Erectus b. Masa persebaran Austro-Melonosoid c. Persebaran kebudayaan Neolitik d. Kepandaian membuat benda perunggu3. Interseksi merupakan persilangan atau pertemuan keanggotaan suatu kelompok sosial

dari berbagai seksi baik berupa suku, agama, jenis kelamin dan kelas sosial dalam suatu masyarakat yang beragam

4. Primodialisme adalah pandangan atau paham yang memegang teguh hal-hal yang dibawa sejak kecil, baik mengenai tradisi, adat istiadat, kepercayaan, maupun segala sesuatu yang ada di dalam lingkungan pertamanya sehingga membentuk sikap tertentu.

Scor Akhir = Betul X 25

Lembar Pengamatan









Mata Pelajaran : IPSKelas / Semester : XI / GenapPertemuan ke : 7 / 8 / 9 Alokasi waktu : 6 X 45 menitStandar Kompetensi : G. Memahami kesamaan daqn keragamaman budaya

Kompetensi Dasar : G. 3 Mengidentifikasi berbagai alternatif penyelesaian masalah akibat adanya keberagaman budaya

Indikator : 1. Keberagaman budaya dijelaskan berdasarkan masalah-masalah yang muncul

2.Integrasi nasional dideskripsikan berdasarkan kepentingan dalam NKRI

3. Menjaga Keselarasan antarbudaya diidentifikasi berdasarkan peran pemerintah dan masyarakat

I Tujuan Pembelajaran 1. Pada akhir pelajaran siswa dapat menjelaskan masalah-masalah yang muncul akibat keberagaman

budaya 2. Pada akhir pelajaran siswa dapat menjelaskan pentingnya integrasi nasional dalam NKRI 3. Pada akhir pelajaran siswa dapat menjelaskan peran pemerintah dan masyarakat dalam menjaga keselarasan antarbudaya


II Materi pelajaran 1. Masalah akibat keberagaman budaya2. Integrasi Nasional3. Peran Pemerintah dan masyarakat dalam menjaga keselarasan antarbudaya

Uraian Materi :1. Masalah akibat keberagaman budayaBangsa Indonesia memiliki keberagaman dan keunikan budaya. Masyarakat dengan keberagaman budaya dan dinamika nya dapat menimbulkan konflik dan kekerasan beserta dampak yang ditimbulkan, sebagai akibat adanya ketidaksamaan di dalam masyarakat. Oleh sebabitu dibutuhkan kesadaran dan kemampuan

dalam mengelola perbedaan dan keberagaman yang terdapat di masyarakat agar keberagaman dan perbedaan tersebut menghasilkan sesuatu yang positif. Salah satunya dengan menjaga keharmonisan dan saling menghargai perbedaan agar tetap terdapat integrasi sosial yang harmonis.a. Pengertian KonflikKonflik adalah suatu proses sosial antara dua orang atau lebih yang berusaha menyingkirkan pihak lain dengan jalan menghancurkan atau membuat tidak berdaya .b. Faktor-faktor penyebab konflik

1. Perbedaan individu2. Perbedaan latar belakang kebudayaan3. Perbedaan kepentingan4. Perubahan-perubahan nilai yang terlalu cepat

c. Macam-macam KonflikBerdasarkan Sifatnya

1. Konflik Destruktif2. Konflik KonstruktifBerdasar Posisi Pelaku yang Berkonflik1. Konflik Vertikal2. Konflik Horisontal3. Konflik DiagonalBerdasar Sifat Pelaku yang Berkonflik1. Konflik Terbuka2. Konflik TertutupBerdasar kan Konsentrasi Aktivitas Manusia dalam Masyarakat1. Konflik Sosial2. Konflik Politik3. Konflik Ekonomi4. Konflik Budaya5. Konflik IdeologiBerdasarkan Cara Pengelolaannya1. Konflik Interindividu2. Konflik Antarindividu3. Konflik AntarkelompokPengendalian Konflik Sosial1. Konsiliasi2. Mediasi3. Arbitrasi4. Paksaan/ Koersi5. AjudicationDampak-dampak Konflik SosialDampak Positif1. Memperjelas aspek-aspek kehidupan yang belum jelas2. Memungkinkan adanya penyesuaian kembali norma-norma serta hubungan sosial dalam

kelompok3. jalan untuk mengurangi ketergantungan4. Dapat membantu menghidupkan norma-norma yang lama dan menciptakan norma-norma

yang baru5. merupakan sarana untuk mencapai keseimbangan kekuatan-kekuatan dalam masyarakat.Dampak Negatif Konflik1. Keretakan hubungan antarindividu atau kelompok2. Perubahan kepribadian misalnya kebencian dan saling curiga3. kerusakan harta benda bahkan kehilangan nyawa4. Akomodasi dominasi bahkan penaklukan salah satu pihak

2. Integrasi NasionalPengertian Integrasi NasionalPenyatuan bagian yang berbeda-beda dari suatu masyarakat menjadi suatu keseluruhan yang lebih utuh atau memadukan masyarakat-masyarakat kecil yang jumlahnya banyak menjadi satu kesatuan bangsaIntegrasi Nasional dalam keberagaman budaya Faktor utama yang menjadi pendorong integrasi nasionala. Persamaan sejarah dan perasaan senasib sepenanggungan

b. Adanya konsesus nasional, Sumpah Pemuda, Pancasila, semboyan Bhinneka Tunggal Ika3. Peranan Pemerintah dan Masyarakat dalam Menjaga Keselarasan AntarbudayaUpaya yang dilakukan pemerintah adalaha. Melakukan pemindahan penduduk(transmigrasi)b. Membuka daerah-daerah yang terisolir lewat pembangunan sarana transportasic. Memberikan hak otonomi yang luas

III Metode Pembelajaranv. Pendekatan Cooperatif Learningw. Metode/model Pembelajaran Number Heads Together ( NHT )x. Teknik Diskusi dan Reprensetasi


-Memberikan penjelasan Setandar Kompetensi, Kompetensi Dasar Indikator dan Tujuan Pembelajaran -Memberikan pretest kepada siswa tentang keberagaman budaya memberikan contoh kebudayaan di masyarakat sekitar.


kelompok mendapat nomor 2. Guru memberikan tugas dan masing-masing kelompok mengerjakannya .a.Jelaskan faktor-faktor penyebab konflikb. Jelaskan dampak positif dari konflikc.Jelaskan dampak negatif dari konflik 3. Kelompok mendiskusikan jawaban yang benar dan

memastikan tiap anggota kelompok dapat mengerjakannya / mengetahui jawabannya.




20 menit

60 menit

10 menit


Sumber belajar Buku Sosiologi 1 SMU Kelas 2, Ganeca Exact Bandung, A Widiada Gunakaya SA, SH Hal 139 / 173

VI Penilaiana. Test Tulis b. Lembar Pengamatanc. Alat Penilaian Soal Tes Tulis

Jawablah dengan benar1. Apakah pengertian integrasi nasional !2. Sebutkan persamaan sejarah dan persaan senasib sebagai faktor terwujudnya integrasi

nasional!3. Jelaskan faktor penghambat integrasi nasional !4. Jelaskan pengertian konflik budaya

Kunci Jawaban 1. Penyatuan bagian yang berbeda-beda dari suatu masyarakat menjadi suatu keseluruhan yang lebih utuh atau memadukan masyarakat-masyarakat kecil yang jumlahnya banyak menjadi satu kesatuan bangsa

2.. Keberhasilan kerajaan Sriwijaya dan Majapahit menyatukan Nusantara Indonesia pernah dijajah oleh Portugis, Spanyol, Inggris, Belanda dan Jepang3. a. Luasnya wilayah Indonesia dengan beragam masalah lokalnya sendiri b. Adanya ketimpangan sosial ekonomi dalam masyarakat akibat tidak meratanya hasil-hasil

pembangunan c. Berkembangnya arus globalisasi akibat berkembangnya industri pariwisata dan kemajuan

teknologi imformasi dan media masa4. Konflik yang terjadi karena adanya perbedaan kepentingan budaya dari pihak yang berkonflik.


Lembar Pengamatan






ALI SAFAAT, SH ALI SAFAAT, SH

NIP. NIP


Mata Pelajaran : IPSKelas / Semester : XI / GenapPertemuan ke : 10 /11 / 12 / 13Alokasi waktu : 8 X 45 menitStandar Kompetensi : G. Memahami kesamaan daqn keragamaman budaya

Kompetensi Dasar : G. 4. Menunjukkan sikap toleransi dan empati sosial terhadap keberagaman budaya

Indikator : 1. Menghargai budaya orang lain ditunjukkan dalam sikap hidup sehari-hari

2.Menjaga dan melestarikan budaya lokal ditunjukkan dalam kehidupan sehari-hari

I Tujuan Pembelajaran 1. Pada akhir pelajaran siswa dapat memberi contoh sikap menghargai budaya orang lain

2. Pada akhir pelajaran siswa dapat menjelaskan cara menjaga dan melestarikan budaya lokal


II Materi pelajaran

1. Sikap Toleransi, Empati Sosial dan Krisis terhadap Budaya Lain2. Upaya Menjaga dan Melestarikan Budaya Lokal

Uraian Materi :3. Sikap Toleransi, Empati Sosial dan Krisis terhadap Budaya LainToleransi adalah sikap menghargai, membiarkan atau membolehkan suatu pendirian ( pendapat, pandangan, kepercayaan, kebiasaan dan kelakuan ) yang berbeda atau bertentangan dengan pendirian sendiri.Sikap menghargai perbedaan dan menerima kenyataan bahwa setiapmanusiaadalah unik dengan keinginan, persepsidan keyakinan berbeda-beda merupakan sikap bijak dan demokratis dalam masyarakatyang beragam.

Beberapa sikap kritis yang dikembangkan dalam masyarakat yang beranekaragam budaya antara lain :a. Mengembangkan sikap saling menghargai terhadap nilai-nilai dan norma-norma sosial yang

berbeda-bedab. Meninggalkan sikap primodalisme, terutama yang menjurus pada sikap etnosentrisme dan

ektrimismec. Menegakkan supremasi hukum d. Mengembangkan rasa nasionalismee. Menyelesaikan konflik dengan jalan akomodasi melalui mediasi, kompromi, dan adjudikasiAda berbagai cara menghargai kebudayaan lain yang berbeda dengan cara antara lain :a. Kita saling hidup rukun, memberi kebebasan terhadap tetangga kita dari suku lain untuk hidup

menurut tradisinya.b. Tiodak ada perbedaan tugas dan kewajiban antara penduduk kampung baik darisuku sendiri

maupun suku lainc. Berpatisipasi aktif kalau tetangga dari suku lain mengadakan acara bersamad. Dalam peringatan hari besar nasional, mengadakan acara peringatan bersamae. Saling menjaga hubungan baik f. Mempelajari aspek-aspek budaya lain yang berbeda agar lebih memahami kehidupan budaya

tersebutg. Melaksanakan kawin campuranantarsuku dan budaya yang berbedah. Terus mengembangkan semangat persatuan dan kesatuani. Melakukan pentas seni bersama3. Upaya Menjaga dan Melestarikan Budaya LokalKebudayaan nasional merupakan puncak dari kebudayaan lokal. Masyarakat sebagai pendukung kebudayaan nasional harus mampu menjaga dan melestarikan, sehingga tetap berkembang. Kegiatan yang harus ditempuh untuk melestarikan dan mengembangkan kebudayaan antara lain :a. Programkesejarahan, kepurbakalaan dan permuseumanb. Program pengembangan kesenianc. Program kebahasaan, kesustraan, perbukuan dan perpustakaand. Program inventaris kebudayaan

III Metode Pembelajarany. Pendekatan Cooperatif Learningz. Metode/model Pembelajaran Number Heads Together ( NHT )aa. Teknik Diskusi dan Reprensetasi


-Memberikan penjelasan Setandar Kompetensi, Kompetensi Dasar Indikator dan Tujuan Pembelajaran -Memberikan pretest kepada siswa tentang keberagaman budaya memberikan contoh kebudayaan di masyarakat sekitar.


kelompok mendapat nomor 2. Guru memberikan tugas dan masing-masing kelompok mengerjakannya .

a. Jelaskan pengertian toleransib. Jelaskan upaya yang harus dilakukan oleh generasi muda

dalam mengembangkan budaya lokal Indonesiac. Jelaskan aktivitas pelestarian budaya lokal

3. Kelompok mendiskusikan jawaban yang benar dan memastikan tiap anggota kelompok dapat mengerjakannya / mengetahui jawabannya.

20 menit

60 menit




10 menit


Sumber belajar Buku Sosiologi 1 SMU Kelas 2, Ganeca Exact Bandung, A Widiada Gunakaya SA, SH Hal 187 s/d 188VI Penilaiana. Test Tulis b. Lembar Pengamatanc. Alat Penilaian Soal Tes Tulis

Pilihlah jawaban yang paling benar1. Masyarakat beranekaragam cenderung terdapat permasalahan yang dapat diselesaikan

apabila dikembangkan hal-hal sepertidi bawah ini, kecuali ……..!a.Toleransi d. kekeluargaanb. Empati e. prasangka burukc.simpati

2. Keadaan mental yang membuat seorang individu merasa dirinya dalam perasaan atau pikiran sama dengan individu atau kelompok lain disebut ……………..

a.toleransi sosial d. sosialismeb. konflik sosial e. simpati sosialc.empati sosial

3. Sikap menghargai perbedaan sosial dalam suatu masyarakat merupakan pengertian dari ………………..

a. empati sosial d. norma sosialb. toleransi sosial e. primodialismec. simpati sosial4. Saling menghormati kebudayaan lain berarti ………………a.mengutamakan pembinaan kebudayaan lain dari pada kebudayaan sendirib. membiarkan kebudayaan lain menguasai kebudayaan sendiric.memberi kebebasan kebudayaan lain untuk berkembangd. membiarkan kebudayaan lain menutup diri dan pengaruh kebudayaan sendirie.membiarkan penganut kebudayaan lain hidup terpisah dari masyarakat umum5. Berikut ini merupakan sikap kritis yang dikembangkan dalam keanekaragaman budaya

masyarakat, kecuali ………………a.mengembangkan sikap primodialisme b. mengembangkan sikap toleransi c.mengembangkan rasa nasionalismed. mengembangkan kesadaran sosiale.mengembangkan sikap saling hormat-menghormati

Kunci Jawaban 1. e 2. c 3. b 4. c 5. a


Lembar Pengamatan







TAHUN PELAJARAN 2011– 2012

III. IDENTITASI.1. Program Diklat : IPS1.2 Kelas/Bid Keahlian : XI / Semua Bidang Keahlian1.3 Semester : II / Dua

IV. PERHITUNGAN ALOKASI WAKTU2.5 Banyaknya minggu dalam satu semester

No Nama Bulan Juml Minggu Juml Minggu Efektif Juml Jam Efektif1 Januari 4 4 82 Pebruari 5 4 83 Maret 5 3 64 April 5 3 65 Mei 5 5 106 Juni 5 1 27 Juli

Jumlah 29 20 402.6 Banyaknya minggu yang tidak efektif : 292.7 Banyaknya minggu yang efektif : 202.8 Banyaknya jam pelajaran yang efektif : 40

III DISTRIBUSI ALOKASI WAKTU

No Standar Kompetensi / Kompetensi Dasar Alokasi Waktu1 Mengidentifikasi berbagai budaya lokal, pengaruh budaya asing dan hubungan antarbudaya 62 Mendiskripsikan potensi keberagaman budaya yang ada di masyarakat setempat dalam kaitan- 6

nya dengan budaya nasional3 Ulangan Harian I 24 Mengidentifikasi berbagai alternatif penyelesaian masalah akibat adanya keberagaman budaya 65 Ulangan Harian II 26 Menunjukan sikap toleransi dan empati sosial terhadap keberagaman budaya 147 Perbaikan Pengayaan 28 Ulan gan Harian III 2

JUMLAH 40



Rpp Ips Kelas Xi 2015 2016

Documents

Transcript of Rpp Ips Kelas Xi 2015 2016