RPP Fisika X-2

5/12/2018 RPP Fisika X-2 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/rpp-fisika-x-2 1/39

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Sekolah : SMA NEGERI 3 DEMAK

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas/ Semester : X / 2

Alokasi Waktu : 9 x 45 menit

STANDAR KOMPETENSIMenerapkan prinsip kerja alat-alat optik

KOMPETENSI DASARMenganalisis alat-alat optik secara kualitatif dan kuantitatif dan menerapkan dalam kehidupan sehari-hari.

INDIKATOR:

No IndikatorNilai-Nilai yang

Dikembangkan

1 Mendeskripsikan fungsi dan bagian alat optik mata,

kaca mata, lup, mikroskop, teropong

Jujur, kreatif, kerja sama,

tanggung jawab, rasa ingin

tahu

2 Menganalisis pembentukan bayangan pada lup, kaca

mata, mikroskop dan teropong

Tanggung jawab, Jujur, Rasa

ingin tahu

3 Menentukan kekuatan lensa kaca mata pada penderita

miopi, hipermetropi dan presbiopi

Tanggung jawab, Jujur, Rasa

ingin tahu

4 Menghitung perbesaran pada lup, mikroskop dan

teropong

Rasa ingin tahu, senang

membaca, jujur

5 Mengidentifikasi penerapan berbagai alat optik dalam

kehidupan sehari-hari

peduli lingkungan, kreatif,

gemar membaca

6 Merancang dan membuat teropong sederhana Kreatif, tanggung jawab,

kerja keras, rasa ingin tahu

A. TUJUAN PEMBELAJARANPeserta didik dapat:

1. Menjelaskan konsep alat-alat optik dan pemanfaatannya pada kehidupan sehari-hari.

2. Mengidentifikasi bagian-bagian mata dan fungsinya

3. Menganalisis diagram pembentukan bayangan pada alat-alat optik kacamata, lup, mikroskop, dan

teropong.

B. MATERI PEMBELAJARAN

A. MATA Bagian-bagian mata Kornea adalah bagian depan mata yang memiliki lengkung yang lebih tajam dan dilapisi oleh

selaput cahaya.

Lensa adalah bahan bening berserat berfungsi mengatur pembiasan yang disebabkan oleh cairan

didepan lensa.

Pupil adalah celah lingkaran yang dibentuk oleh iris

Retina adalah bagian permukaan belakang mata yang berfungsi sebagai penerima bayangan

Cacat Mata

1. Rabun Jauh (miopi)Mata tidak dapat melihat benda yang letaknya jauh. Lensa mata tidak dapat memipih. Bayangan

benda yang sangat jauh jatuh didepan retina. Ditolong dengan lensa cekung (-). Kuat lensa dapatdinyatakan :

PR : punctum remotum (titik terjauh)P =

PR

100



2. Rabun dekat (himetropi) Mata tidak dapat melihat benda yang dekat, lensa mata tidak dapat mencembung. Bayangan jatuh

dibelakang retina. Ditolong dengan lensa(+). Pada kasus ini ( s’ = -PP = - s n ). Besar kuat lensa

dinyatakan dengan:

B. LUP1. Mata Berakomodasi max

Perbesaran yang terjadi

Dan benda ditempatkan pada jarak

2. Mata Berakomodasi pada jarak xPerbesaran yang terjadi


3. Mata tidak berakomodasi Perbesaran yang terjadi


C. MIKROSKOP Fungsi mikroskop adalah untuk melihat mikroorganisme/benda-benda yang sangat kecil

1. Mata Berakomodasi max


Dan panjang tubus mikroskop

Dengan s’ok = - sn

2. Mata Berakomodasi pada jarak x



Dengan s’ok = - x

3. Mata Tidak Berakomodasi



M = x

S

f

S nn

P =nss

100100

M = 1 f

Sn

S = M

Sn

S = M

Sn

M = f

Sn

S =

M

Sn

M = Mob x Mok

=

1

f

s

xs

s n

ob

ob

d = s’ob + sok

M = Mob x Mok

=

x

s

f

s x

s

s nn

ob

ob

d = s’ob + sok

M = Mob x Mok

=

f

s x

s

s n

ob

ob

d = s’ob + f ok



D. TeropongFungsi Teropong adalah sebagai alat optik untuk melihat benda-benda yang sangat jauh agar

tampak lebih dekat dan jelas.

Teropong Jenis MTA MAM

Bintang Perbesaran M = ok

ob

f

f

M = ok

ob

s

f

Panjang teropong d = f ob + f ok d = f ob + sok

BumiPerbesaran M =

ok

ob

f

f M =

ok

ob

s

f

Panjang teropong d = f ob + f ok + 4 f p d = f ob + sok + 4 f p

SandiwaraPerbesaran M = -

ok

ob

f

f M =

ok

ob

s

f

Panjang teropong d = f ob + f ok d = f ob + sok

Keterangan :

MTA = matak tidak berakomodasi

MAM = mata berakomodasi maksimum

C. METODE PEMBELAJARAN1. Metode Eksperimen

2. Tanya jawab (diskusi)

3. Penugasan

4. Ceramah

D. LANGKAH -LANGKAH PEMBELAJARAN

I. Pertemuan Pertama (2x 45”)

Kegiatan Aktivitas Waktu Keterlaksanaan Nilai-nilai

dikembangkan

Pendahuluan Apersepsi: 1. Guru memberi salam

2. Guru memeriksa kehadiran peserta

didik

3. Guru menyampaikan tujuan yang akan

dicapai

4. Guru menanyakan prasarat

pengetahuan

Motivasi:Guru Memotivasi dengan mengajukan

permasalahan

5 menit

5 menit

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/ Tidak

Saling

menghormati

(salam, sapa,

senyum)

Rasa ingintahu

Kegiatan Inti Eksplorasi Guru menjelaskan bagian fungsi mata

dengan menggunakan chart

Guru menjelaskan pengertian matanormal, jenis-jenis cacat mata dan cara

penanggulangannya

Elaborasi Guru mempersilakan siswa untuk

mengerjakan soal-soal yangditentukan oleh guru

Siswa yang telah berhasil

menyelesaikan soal dipersilahkan

maju ke depan untuk mempresentasikan jawabannya

20

menit

30

menit

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/

Tidak

Rasa ingin

tahu, kreatif,

jujur,

kerjasama

Tanggung

Jawab,

kerjasama, jujur, Kreatif




dikembangkan

Konfirmasi Guru mengecek kebenaran jawaban

siswa

Guru memberikan soal kuis rebutan,

siswa yang bisa menjawabdipersilahkan mengacungkan jari

sebelum menjawab

Memberikan kesempatan kepada

siswa untuk menanyakan hal-hal yang

belum jelas

20

menit

Terlaksana/

Tidak

Jujur

Kegiatan

PenutupRefleksi: Guru memberikan penguatan

Guru membuat kesimpulan /

rangkuman materi dari hasil diskusi

Guru Memberi penugasan terstruktur

10

menit

Terlaksana/

Tidak

Tanggung

jawab,Kreatif

II. Pertemuan Kedua (1x 45”)


dikembangkan



didik


dicapai


pengetahuan

Motivasi:

Guru Memotivasi dengan mengajukan

permasalahan

5 menit

5 menit

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/

Tidak

Saling

menghormati

(salam, sapa,

senyum)

Rasa ingin

tahu

Kegiatan Inti Eksplorasi Guru menggambar diagram sinar pada

pembentukan bayangan oleh lup,

perbesaran angular pada lup, dan

penerapan persamaan umum lensa

pada lup

Guru menunjukkan contoh lup dan

mendemonstrasikan cara penggunaan

lup

Elaborasi Siswa secara individual

mempraktikkan cara-cara penggunaan

lup

Guru mempersilakan siswa untuk

mengerjakan soal-soal yang

ditentukan oleh guru

Siswa yang telah berhasil


maju ke depan untuk

mempresentasikan jawabannya

Konfirmasi Guru memberikan umpan balik kepada

siswa

Memberikan reward pada siswa yang

mengemukakan pendapat dengan baik

dan benar

Guru membantu memecahkan masalah

15

menit

15

menit

5 menit

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/ Tidak

Rasa ingin

tahu, kreatif,

jujur,

kerjasama

Tanggung

Jawab,kerjasama,

jujur, Kreatif

Jujur




dikembangkan

Kegiatan





5 menit Terlaksana/

Tidak

Tanggung

jawab,

Kreatif

III. Pertemuan ketiga (2 x 45”)


dikembangkan



didik


dicapai


pengetahuan

Motivasi:


permasalahan

5 menit

5 menit

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/

Tidak

Saling

menghormati

(salam, sapa,

senyum)

Rasa ingin

tahu

Kegiatan Inti Eksplorasi Guru menjelaskan bagian fungsi

mikroskop

Guru menjelaskan diagram aliran sinar

pada mikroskop

Guru membimbing diskusi

penggunaan diagram aliran sinar untuk

memperoleh konsep perbesaran

bayangan dan panjang mikroskop

Guru memberikan contoh soal dan

penyelesaiannya pada konsep alat

optik mikroskop



ditentukan

Memberi kesempatan siswa untuk mengemukakan pendapatnya tentang

jawaban latihan soal.


siswa



dan benar


45

menit

20

menit

10

menit

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/

Tidak

Rasa ingin

tahu, kreatif,

jujur,

kerjasama

Tanggung

Jawab,

kerjasama,

jujur, Kreatif

Jujur

KegiatanPenutup

Refleksi: Guru memberikan penguatan




5 menit Terlaksana/ Tidak

Tanggung jawab,Kreatif



IV. Pertemuan Keempat (1 x 45”)

Kegiatan Aktivitas Waktu KeterlaksanaanNilai-nilai

dikembangkan


2. Guru memeriksa kehadiran pesertadidik


dicapai


pengetahuan

Motivasi:


permasalahan

5 menit

2 menit

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/

Tidak

Saling

menghormati

( salam, sapa,senyum)

Rasa ingin

tahu

Kegiatan Inti Eksplorasi Guru menjelaskan bagian fungsi

teleskop

Guru menjelaskan diagram aliran sinar

pada teleskop

Mendiskusikan penggunaan sinar-

sinar istimewa sehingga diperoleh

konsep perbesaran bayangan dan

panjang teleskop

Guru memberikan contoh soal dan

penyelesaiannya pada konsep alat

optik teleskop



ditentukan

Memberi kesempatan siswa untuk

mengemukakan pendapatnya tentang



siswa



dan benar


18

menit

10

menit

5 menit

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/

Tidak

Rasa ingin

tahu, kreatif,

jujur,

kerjasama

Tanggung

Jawab,

kerjasama,

jujur, Kreatif

Jujur

Kegiatan



rangkuman materi dari hasil

demonstrasi


5 menit Terlaksana/

Tidak

Tanggung

jawab,Kreatif

V. Pertemuan kelima (2x 45”)


dikembangkan



didik


dicapai

5 menit Terlaksana/

Tidak

Saling

menghormati

( salam, sapa,

senyum)




dikembangkan


pengetahuan

Motivasi:

Guru Memotivasi dengan mengajukanpermasalahan

5 menit Terlaksana/

Tidak

Rasa ingin

tahu

Kegiatan Inti Eksplorasi Guru menjelaskan cara kerja dan

fungsi dari alat-alat yang akan

digunakan dalam praktik laboratorium

Guru membentuk kelompok

praktikum

Guru membagikan prosedur atau

langkah kerja

Guru menjelaskan garis besar cara

melaksanakan pembuatan teleskopsederhana

Guru memberikan tanda waktu

dimulainya kegiatan

Elaborasi Siswa selama melaksanakan kegiatan

pembuatan teleskop sederhana

berdasarkan kelompok yang telah

dibentuk

Setelah selesai, guru mempersilakan

siswa untuk merapikan alat

Kelompok yang ditunjuk mempresentasikan hasil percobaannya

di depan kelas, kelompok lain

menanyakan dan menanggapi

presentasi kelompok

Kelompok percobaan menyerahkan

hasil percobaan

Konfirmasi Guru menguatkan materi esensiil yang

didapat dalam percobaan tersebut

20

menit

20menit

10

menit

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/ Tidak

Terlaksana/

Tidak

Rasa ingin

tahu, kreatif,

jujur,

kerjasama

TanggungJawab,

kerjasama,

jujur, Kreatif

Jujur

Kegiatan

Penutup

Refleksi:

Guru memberikan penguatan Guru membuat kesimpulan /

rangkuman materi dari hasil percobaan

Guru menginformasikan ulangan

harian.

5 menit Terlaksana/

Tidak

Tanggung

jawab,Kreatif

VI. Pertemuan keenam (1x 45”)


dikembangkan

Pendahuluan Apersepsi: Guru memberi salam

Guru memeriksa kehadiran pesertadidik

Guru menyampaikan tujuan yang akan

dicapai

Guru menanyakan prasarat

pengetahuan


permasalahan

5 menit

5 menit

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/ Tidak

Saling

menghormati

( salam, sapa,senyum)

Rasa ingintahu




dikembangkan

Kegiatan Inti EksplorasiMeminta siswa mempersiapkan diri untuk

melaksanakan ulangan harian.

ElaborasiMembimbing dan mengarahkan siswa

untuk selalu berbuat jujur dalam

mengerjakan ulangan harian.

KonfirmasiMemberi penguatan pada siswa yang telah

jujur dalam ulangan harian.

5 menit

20

menit

5 menit

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/

Tidak

Rasa ingin

tahu, kreatif,

jujur,

kerjasama

Tanggung

Jawab,

kerjasama,

jujur,

Kreatif

Jujur

Kegiatan

PenutupRefleksi:Guru meminta siswa untuk mempelajari

materi selanjutnya.

5 menit Terlaksana/

Tidak

Tanggung

jawab,

Kreatif

Tugas Mandiri Tak Terstruktur

Mengerjakan soal-soal latihan dari buku Fisika SMA kelas X Seribu pena, Erlangga

Mencari materi tambahan dari internet

E. ALAT / SUMBER BELAJAR

Sumber :Buku Fisika SMA kelas X Marthen Kanginan Erlangga

Bahan :

Lembar Kerja, hasil kerja siswa, bahan presentasiAlat :1. Gambar Porcarta bagian dari mata

2. Lup

3. Mikroskop

F. PENILAIAN

A. Penilaian KinerjaDilakukan pada saat siswa melakukan percobaan tentang pembiasan cahaya pada lensa cembung.

No KinerjaSkor

1 2 3

1. Keterampilan melakukan percobaan2. Melakukan pengamatan

3. Keterampilan menganalisis data hasil pengamatan

4. Kerjasama dalam kelompok

Pedoman Penilaian

No Aspek Kriteria Skor

1. Keterampilan melakukan

percobaan

Cepat dan benar

Kurang cepat dan benar

Lambat dan benar

3

2

1

2. Melakukan pengamatan Sangat teliti

TelitiKurang teliti

3

21

3. Menganalisis data hasil

pengamatan

Cepat benar


Lambat dan benar

3

2

1

Skor maksimum 9



Nilai kinerja > KKM dinyatakan lulus

B. Penilaian Afektif

No Sikap Skor1 2 3

1. Kehadiran

2. Kesantunan mengikuti pembelajaran

3. Kesantunan mengajukan pertanyaan

4. Kerjasama

Pedoman Penilaian


1. Kehadiran Disiplin

Kurang disiplinTidak disiplin

3

21

2. Kesantunan mengikuti pembelajaran Santun

Kurang santun

Tidak santun

3

2

1

3. Kesantunan mengajukan pertanyaan SantunKurang santun

Tidak santun

32

1

4. Kerjasama Sangat baik

Kurang baik

Tidak baik

3

2

1

Skor Maksimum 12

100 x MaksimalSkor

DiperolehSkor Jumlah Afektif Nilai

Keterangan nilai <60 = D

nilai 60 - 74 = C

nilai 75 - 85 = B

nilai 86 - 100 = A

C. Penilaian Kognitif 1. Gambarkan dan sebutkan fungsi bagian-bagian mata !

2. Seorang penderita penglihatan dekat dapat melihat benda paling jauh 100 cm. Berapakah

panjang fokus dan kuat lensa yang digunakan?3. Sebuah lup berkekuatan 40 D digunakan sebagai lup. Tentukan jarak benda dan perbesarannya

untuk mata tidak berakomodasi!4. Jarak fokus lensa obyektif dan lensa okuler sebuah mikroskop masing-masing 2 cm dan 5 cm

digunakan untuk mengamati benda kecil yang terletak 2,5 cm dari lensa obyektif. Jika pengamat

bermata normal berakomodasi maksimum, maka tentukan perbesaran yang dihasilkan?

5. Sebuah teropong sandiwara dengan panjang fokus obyektif dan okuler masing-masing 60 cm

dan 5 cm. Perbesaran dan panjang teropongnya untuk mata tak berakomodasi adalah ...

Kunci jawaban penilaian kognitif :1. Fungsi dari bagian-bagian mata adalah Kornea adalah bagian depan mata yang memiliki

lengkung yang lebih tajam dan dilapisi oleh selaput cahaya. Lensa adalah bahan bening berserat

berfungsi mengatur pembiasan yang disebabkan oleh cairan didepan lensa. Pupil adalah celahlingkaran yang dibentuk oleh iris. Retina adalah bagian permukaan belakang mata yang

berfungsi sebagai penerima bayanga

2.

3.

100 x MaksimalSkor

DiperolehSkor JumlahKinerja Nilai



4. Pada lensa obyektif berlaku :

cms ob

S

S

S

SS f

ob

ob

ob

obobob

10'5,0

5

5

5,0

'

1

5,2

1

2

1

'

1

'

1

5,2

1

2

1

'

111

Pada pengamat yang berakomodasi maksimum, maka jarak bayangan okuler adalah S’ok = -

25 cm, sehingga pada lensa okuler berlaku :

cmSok

S

SS f

ok

ok ok ok

6

25

25

11

5

1

'

111

Jadi M = kali24

5.

Pedoman penilaian

Nomor 1 skor maksimum = 6



100 x MaksimalSkor

DiperolehSkor JumlahKognitif Nilai

Nilai kognitif KKM dinyatakan tuntas

Bagi siswa yang belum tuntas diadakan ulangan remidi sampai yang bersangkutan tuntas.

Demak,

Mengetahui

Kepala SMA Negeri 3 Demak, Guru Mata Pelajaran,

Sugeng Tarmowinoto, S.Pd.,M.Pd. WIDIYORINI, S. Pd.NIP. 19590507 198103 1 015 NIP. 19730125 200604 2 010




Nama Sekolah : SMA Negeri 3 Demak




STANDAR KOMPETENSI

Menerapkan konsep kalor dan prinsip konservasi energi pada berbagai perubahan energi

KOMPETENSI DASARMenganalisis pengaruh kalor terhadap suatu zat

INDIKATOR:

No Indikator Nilai-Nilai yang

Dikembangkan

1 Menganalisis pengaruh kalor terhadap perubahan suhubenda

Tanggung jawab, Jujur, Rasaingin tahu

2 Menganalisis pengaruh perubahan suhu benda terhadap

ukuran benda (pemuaian)

Jujur, Senang membaca,

Kreatif

3 Menganalisis pengaruh kalor terhadap perubahan

wujud benda


Kreatif, rasa ingin tahu

1. TUJUAN PEMBELAJARANPeserta didik dapat:

1.

Mengidentifikasi fungsi dan jenis-jenis termometer2. Mengidentifikasi pengertian kalor jenis suatu zat

3. Menganalisis pengaruh kalor terhadap suhu zat

4. Menganalisis pengaruh kalor terhadap perubahan wujud zat

5. Menganalisis pengaruh suhu benda terhadap pemuaian panjang, pemuaian luas, dan pemuaian

volume

2. MATERI PEMBELAJARAN

SUHU Termometer digunakan untuk mengukur suhu suatu benda. Ada beberapa jenis termometer, yakni

termometer skala celcius, skala reamur, skala fahrenheit, dan skala kelvin.

Hubungan antara keempat termometer di atas juga dapat dinyatakan dengan persamaan:

Dimana :

x = nilai termometer dalam skala termometer I

tbx = batas bawah skala termometer Itax = batas atas skala termometer I

y = nilai termometer dalam skala termometer II

tby = batas bawah skala termometer II

tay = batas atas skala termometer II

PEMUAIAN

1. Muai PanjangL = L0 (1 + ∆T)

∆L = L0 . .∆T

Dimana:

L0 = panjang awal (m)

L = panjang akhir(m)

= koefisien muai panjang (/ )

∆L = pertambahan panjang (m)

∆T = pertambahan suhu ()

2. Muai LuasA = A0 (1 + .∆T)

∆A = A0. .∆T

Dimana:

A0 = luas awal (m2)

A = luas akhir(m2)

= koefisien muai luas (/ )

∆A = pertambahan luas (m)




3. Muai Volume

V = V0 (1 + .∆T)

∆V = V0 .. ∆T

Dimana:

V0 = volume awal (m3)

V = volume akhir(m3)

= koefisien muai volume (/ )

∆V = pertambahan volume (m3)


KALOR1. Pengaruh kalor terhadap perubahan suhu.

Q = m. c. ∆T

Q = C. ∆T, C = m. c

Dimana:

Q = kalor (J)

m = massa (kg)

c = kalor jenis (J/kg)

C = kapasitas kalor (J/ )

∆T = suhu ()

2. Pengaruh kalor terhadap perubahan

wujud.

Q = m. L

Dimana :

Q = kalor (J)

m = massa (kg)

L = kalor laten (J/kg)

3. METODE PEMBELAJARAN1. Model pembelajaran : Pembelajaran Langsung

2. Pendekatan : Keterampilan Proses

3. Metode : Ceramah, Demonstrasi, Observasi dan Diskusi

4. LANGKAH -LANGKAH PEMBELAJARAN

I. Pertemuan pertama (2 x 45”)


dikembangkan

Pendahuluan Apersepsi:

Guru memberi salam Guru memeriksa kehadiran peserta

didik


dicapai

Guru menanyakan prasaratpengetahuan

Motivasi:


permasalahan

5 menit

5 menit

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/

Tidak

Saling

menghormati( salam, sapa,

senyum)

Rasa ingin

tahu

Kegiatan Inti Eksplorasi Guru menunjukkan contoh termometerdan dengan menunjuk beberapa siswa

untuk ke depan kelas

mendemonstrasikan cara

penggunaannya

Guru mengenalkan beberapa jenisskala termometer dan mendiskusikan

dengan siswa cara mencari persamaan

konversi dari beberapa jenis

termometer tersebut

Guru menunjukkan cara penyelesaian

soal yang berkaitan dengan persamaan

konversi suhu dari beberapa jenis

skala termometer

Guru dan siswa mendiskusikan

peristiwa perubahan wujud zat akibatkalor

Elaborasi Siswa mengerjakan soal-soal berkaitan

dengan termometer yang ditentukan

45menit

15

menit

Terlaksana/ Tidak

Terlaksana/

Tidak

Rasa ingintahu, kreatif, jujur,

kerjasama

Tanggung

Jawab,

kerjasama,




dikembangkan

oleh guru

Guru memberikan contoh

penyelesaian soal yang berkaitan

dengan pengaruh kalor terhadap

kenaikan suhu dan perubahan wujudzat

Konfirmasi Guru memberikan penilaian terhadap

jawaban siswa di papan tulis

Guru menyimpulkan materi esensiil

yang dipelajari pada pertemuan

Guru memberikan kesempatan

bertanya bagi siswa-siswi yang belum

jelas, dan melemparkan pertanyaantersebut kepada siswa lain sebelum

dijawab sendiri oleh guru

10

menit

Terlaksana/

Tidak

jujur,

Kreatif

Jujur

Kegiatan

PenutupRefleksi: Guru membuat kesimpulan /

rangkuman materi

Guru memberi penugasan terstruktur

10

menit

Terlaksana/

Tidak

Tanggung

jawab,

Kreatif

II. Pertemuan kedua (1 x 45”)


dikembangkan

Pendahuluan Apersepsi:

Guru memberi salam Guru memeriksa kehadiran peserta

didik


dicapai


pengetahuan

Motivasi:


permasalahan

3 menit

2 menit

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/

Tidak

Saling


senyum)

Rasa ingin

tahu

Kegiatan Inti Eksplorasi Guru mendemonstrasikan pengaruh

pembakaran sejumlah gumpalan es

dengan mengukur suhu hingga semua

es dalam wadah melebur menjadi air

Guru dan siswa mendiskusikan bentuk

grafik kualitatif pengaruh kalor

terhadap suhu zat dan perubahan

wujud zat

Elaborasi Membimbing dan mengarahkan siswa

dalam berdiskusi dan mengerjakan ujikompetensi buku paket

Memberi kesempatan siswa untuk mengemukakan pendapatnya tentang



siswa

20menit

10

menit

5 menit

Terlaksana/ Tidak

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/

Tidak

Rasa ingintahu, kreatif,

jujur,

kerjasama

Tanggung

Jawab,

kerjasama, jujur,

Kreatif

Jujur




dikembangkan

Memberi penguatan pada siswa yangtelah mengemukakan pendapat.

Kegiatan

Penutup

Refleksi:

Guru membuat kesimpulan / rangkuman materi


5 menit Terlaksana/

Tidak

Tanggung

jawab,Kreatif

III. Pertemuan tiga (2 x 45”)


dikembangkan


Guru memeriksa kehadiran peserta

didik

Guru menyampaikan tujuan yang akandicapai


pengetahuan

Motivasi:


5 menit

5 menit

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/

Tidak

Saling


senyum)

Rasa ingin

tahu

Kegiatan Inti Eksplorasi Guru memberikan informasi tentang

konsep pemuaian suatu zat.

Guru memberikan contoh carapenyelesaian soal dengan

menggunakan persamaan pemuaianzat

Elaborasi Siswa mengerjakan soal-soal yang

ditentukan oleh guru berkaitan dengan

penerapan prinsip pemuaian pada zat

Guru memberi kesempatan siswa

untuk mengemukakan pendapatnya

tentang jawaban latihan soal.


siswa

Memberi penguatan pada siswa yang

telah mengemukakan pendapat.

45menit

55

menit

10

menit

Terlaksana/ Tidak

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/

Tidak


jujur,

Tanggung

Jawab,

kerjasama,

jujur,

Kreatif

Jujur

Kegiatan


rangkuman materi

Menginformasikan ulangan harian

10

menit

Terlaksana/

Tidak

Tanggung

jawab,

Kreatif

IV. Pertemuan keempat (1 x 45”)


dikembangkan



didik


dicapai

5 menit Terlaksana/

Tidak

Saling

menghormati

( salam, sapa,

senyum)




dikembangkan


Motivasi:


5 menit Terlaksana/

Tidak

Rasa ingin

tahu

Kegiatan Inti Eksplorasi Meminta siswa mempersiapkan diri

untuk melaksanakan ulangan harian.

.

Elaborasi Membimbing dan mengarahkan siswa



Konfirmasi Memberi penguatan pada siswa yang

telah jujur dalam ulangan harian.

5 menit

20

menit

5 menit

Terlaksana/ Tidak

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/

Tidak


jujur,

kerjasama

Tanggung

Jawab,

kerjasama,

jujur,

Kreatif

Jujur

Kegiatan

PenutupRefleksi:Guru meminta siswa untuk mempelajari

materi selanjutnya.

5 menit Terlaksana/

Tidak

Tanggung

jawab,

Kreatif

Tugas Mandiri Tak TerstrukturMengerjakan soal-soal latihan soal buku Fisika SMA kelas X Seribu Pena, Erlangga

5. ALAT / SUMBER BELAJARSumber : Buku Fisika SMA kelas X Seribu pena, Erlangga

Bahan : Lembar Kerja, hasil kerja siswa, bahan presentasi

Alat : Pemanas, kalorimeter, kubus logam, termometer, media presentasi

6. PENILAIAN

A. Penilaian KinerjaDilakukan pada saat pelaksanaan demonstrasi dengan menggunakan beberapa thermometer.

No KinerjaSkor

1 2 3

1. Keterampilan mengeset peralatan

2. Keterampilan membaca data


Pedoman Penilaian


1. Keterampilan mengeset peralatan Cepat dan benar

Kurang cepat dan benarLambat dan benar

3

21

2. Keterampilan membaca data Sangat akuratAkurat

Kurang akurat

32

1

3. Menganalisis data hasil pengamatan Cepat dan benarKurang cepat dan benar

Lambat dan benar

32

1

Skor maksimum 9

100 x MaksimalSkor


Nilai kinerja > KKM dinyatakan tuntas



B. Penilaian Afektif

No SikapSkor

1 2 3

1. Kehadiran


3.Kesantunan mengajukan pertanyaan4. Penyelesaian pekerjaan rumah

Pedoman Penilaian



Kurang disiplin

Tidak disiplin

3

2

1

2. Kesungguhan mengikuti pembelajaran Sangat serius

Cukup serius

Tidak serius

3

2

1

3. Kesantunan mengajukan pertanyaan Santun

Kurang santunTidak santun

3

21

4. Penyelesaian pekerjaan rumah Cepat dan benar

Kurang cepat

Tidak mengerjakan

3

2

1

Skor Maksimum 12

100 x MaksimalSkor



nilai 60 - 74 = Cnilai 75 - 85 = B

nilai 86 - 100 = A

C. Penilaian Kognitif 1. Suhu suatu benda 50

oF. Berapa suhu benda itu dalam skala Celcius

2. Sejumlah kalor diberikan kepada 100 gram es yang suhunya -10oC. Tentukan keadaan akhir

dari es itu (fase zat dan suhunya) bila jumlah kalor yang diberikan kalor sebanyak 12.500

kalori!

3. 200 gram air panas suhu 95oC dicampur dengan sejumlah es pada suhu -10

oC. Jika suhu

campuran pada kesetimbangan termal 5oC, berapa massa es yang dicampurkan ?

4. Batang besi panjangnya 1 meter berada pada suhu 30oC. Bila koefisien muai panjang besi

5.10

-6

o

C

-1

, hitung panjang besi pada suhu 230

o

C !5. Mengapa bingkai kaca di rumah dibuat lebih luas daripada ukuran kacanya sendiri ?

Skor Maksimum 10

100 x MaksimalSkor


Jika nilai kognitif > KKM maka siswa dinyatakan tuntas, dan jika nilai kognitif < KKM siswa

dinyatakan belum tuntas. Siswa yang belum tuntas diberi tugas untuk latihan remidi ulangan. Bobotsoal ulangan remidi hampir sama dengan bobot soal ulangan harian utama.

Demak,MengetahuiKepala SMA Negeri 3 Demak, Guru Mata Pelajaran,

Sugeng Tarmowinoto, S.Pd.,M.Pd. WIDIYORINI, S. Pd.

NIP. 19590507 198103 1 015 NIP. 19730125 200604 2 010








STANDAR KOMPETENSI

Menerapkan konsep kalor dan prinsip konservasi energi pada berbagai perubahan energi.

KOMPETENSI DASAR

4.2. Menganalisis cara perpindahan kalor.

INDIKATOR

1. Menganalisis perpindahan kalor dengan cara konduksi.2. Menganalisis perpindahan kalor dengan cara konveksi.

3. Menganalisis perpindahan kalor dengan cara radiasi.

A. Tujuan Pembelajaran

Peserta didik dapat:

1. Menjelaskan pengertian kalor.

2. Menyebutkan cara perpindahan kalor dalam kehidupan sehari-hari.

3. Menjelaskan pengertian konduksi.

4. Menyebutkan contoh perpindahan kalor secara konduksi dalam kehidupan sehari-hari.

5. Menentukan laju perpindahan kalor secara konduksi.

6. Menjelaskan pengertian konveksi.

7. Menyebutkan contoh perpindahan kalor secara konveksi dalam kehidupan sehari-hari.

8. Menentukan laju perpindahan kalor secara konveksi.

9. Menjelaskan pengertian radiasi.

10. Menyebutkan contoh perpindahan kalor secara radiasi dalam kehidupan sehari-hari.

11. Menentukan laju perpindahan kalor secara radiasi.

Karakter siswa yang diharapkan :

Jujur, Toleransi, Kerja keras, Mandiri, Demokratis, Rasa ingin tahu, Komunikatif,

Tanggung Jawab.

Kewirausahaan / Ekonomi Kreatif :

Percaya diri, Berorientasi tugas dan hasil.

B. Materi Pembelajaran

Perpindahan Kalor

C. Metode Pembelajaran

1. Model : - Direct Instruction (DI)

- Cooperative Learning

2. Metode : - Diskusi kelompok - Ceramah

- Observasi



Strategi Pembelajaran

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

Menganalisis cara

perpindahan kalor

Melakukan studi

pustaka untuk mencari

informasi mengenaiperpindahan kalor

Siswa dapat

Menyebutkan contoh

perpindahan kalor secararadiasi dalam kehidupan

sehari-hari.

D. Langkah-langkah Kegiatan

PERTEMUAN PERTAMA

a. Kegiatan Pendahuluan

Motivasi dan Apersepsi:

Sebutkan contoh perpindahan kalor secara konduksi dalam kehidupan sehari-hari.

Faktor apakah yang mempengaruhi laju perpindahan kalor secara konveksi?

Prasyarat pengetahuan:

Apakah yang dimaksud dengan konduksi?

Apakah yang dimaksud dengan konveksi?

b. Kegiatan Inti

Eksplorasi

Dalam kegiatan eksplorasi :

Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. (nilai yang ditanamkan:


Tanggung Jawab.);

Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian kalor. (nilai yangditanamkan: Jujur, Toleransi, Kerja keras, Mandiri, Demokratis, Rasa ingin tahu,

Komunikatif, Tanggung Jawab.);

Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan cara perpindahan kalor dalam

kehidupan sehari-hari. (nilai yang ditanamkan: Jujur, Toleransi, Kerja keras, Mandiri,

Demokratis, Rasa ingin tahu, Komunikatif, Tanggung Jawab.);

Elaborasi

Dalam kegiatan elaborasi,

Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian konduksi. (nilai yang

ditanamkan: Jujur, Toleransi, Kerja keras, Mandiri, Demokratis, Rasa ingin tahu,


Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan contoh perpindahan kalorsecara konduksi dalam kehidupan sehari-hari. (nilai yang ditanamkan: Jujur, Toleransi,

Kerja keras, Mandiri, Demokratis, Rasa ingin tahu, Komunikatif, Tanggung Jawab.);

Peserta didik memperhatikan perumusan dalam menentukan laju perpindahan kalor

secara konduksi yang disampaikan oleh guru. (nilai yang ditanamkan: Jujur, Toleransi,

Kerja keras, Mandiri, Demokratis, Rasa ingin tahu, Komunikatif, Tanggung Jawab.);

Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan laju perpindahan kalor secara

konduksi yang disampaikan oleh guru. (nilai yang ditanamkan: Jujur, Toleransi, Kerja

keras, Mandiri, Demokratis, Rasa ingin tahu, Komunikatif, Tanggung Jawab.);

Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian konveksi. (nilai yang


Komunikatif, Tanggung Jawab.); Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan contoh perpindahan kalor secara

konveksi dalam kehidupan sehari-hari. (nilai yang ditanamkan: Jujur, Toleransi, Kerja

keras, Mandiri, Demokratis, Rasa ingin tahu, Komunikatif, Tanggung Jawab.);

Peserta didik dalam kelompoknya mendiskusikan pengertian radiasi dan contoh

perpindahan kalor secara radiasi dalam kehidupan sehari-hari. (nilai yang ditanamkan:


Tanggung Jawab.);

Setiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelompok



yang lain. (nilai yang ditanamkan: Jujur, Toleransi, Kerja keras, Mandiri, Demokratis,

Rasa ingin tahu, Komunikatif, Tanggung Jawab.);

Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi yang

sebenarnya. (nilai yang ditanamkan: Jujur, Toleransi, Kerja keras, Mandiri, Demokratis,


Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai perumusan dalam menentukanlaju perpindahan kalor secara konveksi dan radiasi. (nilai yang ditanamkan: Jujur,

Toleransi, Kerja keras, Mandiri, Demokratis, Rasa ingin tahu, Komunikatif, Tanggung

Jawab.);

Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan laju perpindahan kalor secara

konveksi dan radiasi yang disampaikan oleh guru. (nilai yang ditanamkan: Jujur,


Jawab.);

Guru memberikan beberapa soal menentukan laju perpindahan kalor secara konduksi,

konveksi, dan radiasi untuk dikerjakan oleh peserta didik. (nilai yang ditanamkan: Jujur,


Jawab.);

Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika masihterdapat peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat langsung

memberikan bimbingan. (nilai yang ditanamkan: Jujur, Toleransi, Kerja keras, Mandiri,

Demokratis, Rasa ingin tahu, Komunikatif, Tanggung Jawab.);

Konfirmasi

Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa:

Menyimpulkan tentang hal-hal yang belum diketahui (nilai yang ditanamkan: Jujur,

Toleransi, Kerja keras, Mandiri, Demokratis, Komunikatif, Tanggung Jawab.);

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui. (nilai yang ditanamkan: Jujur,

Toleransi, Mandiri, Demokratis, Komunikatif, Tanggung Jawab.);

c. Kegiatan Penutup Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama

yang baik. (nilai yang ditanamkan: Jujur, Toleransi, Kerja keras, Mandiri, Demokratis,


Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman. (nilai yang



Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal. (nilai yang ditanamkan: Jujur,


Jawab.);

E. Sumber Belajara. Buku Fisika SMA Kelas X Seribu pena, Erlangga

b. Buku referensi yang relevan

c. Lingkungan

F. Penilaian Hasil Belajar

a. Teknik Penilaian:

- Tes tertulis

b. Bentuk Instrumen: - Tes Pilihan Ganda, - Tes Essay, - Penugasan (KMTT)

c. Contoh Instrumen:- Contoh tes Pilihan Ganda

Jika suhu benda dinaikkan menjadi dua kalinya, maka daya kalor yang dipindahkan

secara radiasi berubah menjadi ....

A. 2x lebih besar

B. 4 x lebih besar

C. 8 x lebih besar

D. 16 x lebih besar



E. 32 x kali lebih besar

- Contoh tes Essay

Dalam sebuah latihan yang cukup berat, tubuh dapat memompa darah sebanyak 2,00

liter per menit sehingga tubuh mengalami pendinginan sebesar 2,00 0C. Jika

diasumsikan kalor jenis darah sama dengan kalor jenis air dan massanya jenisnya 1.050

kg/m

3

, laju konveksi yang muncul dalam peristiwa ini adalah ....- Contoh tugas rumah (KMTT)

Sebuah pendingin berukuran 60 cm x 60 cm x 60 cm digunakan untuk menahan suhu

es tetap berada pada kisaran -4 0C dan 0 0C. Ketebalan dinding pendingin ini 5 cm dan

terbuat dari plastik dengan nilai konduktivitas termal 0,033 W /m 0K. Jika suhu

lingkungan di sekitar lemari pendingin 300C. Tentukan laju kalor yang masuk ke

pendingin.

Demak,

Mengetahui



NIP. 19590507 198103 1 015 NIP. 19730125 200604 2 010








A. Standar Kompetensi

Menerapkan konsep kalor dan prinsip konservasi energi pada berbagai perubahan energi.

B. Kompetensi Dasar

Menganalisis cara perpindahan kalor.

C. Indikator

1. Menganalisis perpindahan kalor dengan cara konduksi.

2. Menganalisis perpindahan kalor dengan cara konveksi

3. Menganalisis perpindahan kalor dengan cara radiasi

D. Tujuan Pembelajaran1. Peserta didik dapat menganalisis perpindahan kalor dengan cara konduksi.

2. Peserta didik dapat menganalisis perpindahan kalor dengan cara konveksii.

3. Peserta didik dapat menganalisis perpindahan kalor dengan cara radiasi.

E. Materi Pembelajaran

Perpindahan Kalor

F. Metode Pembelajaran

1. Model : - Direct Instruction (DI)

- Cooperative Learning

2. Metode : - Diskusi kelompok

- Ceramah

G. Langkah-langkah Kegiatan

V. Pertemuan keempat (2 x 45”)


dikembangkan



didik


dicapai



permasalahan mengapa panci bagian

atas bisa panas padahal yang kena api

bagian bawah?

5 menit

5 menit

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/ Tidak

Saling

menghormati

Rasa ingintahu

Kegiatan Inti Eksplorasi

Guru menginformasikan tiga cara

perpindahan kalor.Peserta didik memperhatikan perumusan

dalam menentukan laju perpindahan kalor

secara konduksi yang disampaikan oleh guru

Guru membimbing siswa untuk membentuk

kelompok

Elaborasi

Peserta didik (dibimbing oleh guru)

5 menit

20

menit

5 menit

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/

Tidak

Rasa ingin

tahu, kreatif,

jujur,

kerjasama

Tanggung

Jawab,

kerjasama,

jujur,

Kreatif

Jujur




dikembangkan

mendiskusikan pengertian konduksi dan

contoh peristiwanya

Peserta didik mendiskusikan penyelesaian

beberapa soal tentang perpindahan kalor

Perwakilan dari tiap kelompok diminta

untuk menyebutkan contoh perpindahan

kalor secara konduksi dalam kehidupan

sehari-hari.

Konfirmasi


siswa

Memberi penguatan pada siswa yang telah

mengemukakan pendapat.

Kegiatan

PenutupRefleksi:Guru membimbing siswa untuk

menyimpulkan hasil pembelajaran

Guru meminta siswa untukmempelajari materi selanjutnya.

Guru memotivasi siswa untukmempersiapkan diri menghadapi

ulangan

5 menit Terlaksana/

Tidak

Tanggung

jawab,

Kreatif

PERTEMUAN PERTAMA

No Langkah-Langkah KegiatanAlokasi

Waktu

1 Pendahuluan


-

5 menit

2 Kegiatan Inti

.

80 menit

3 Kegiatan Penutup

Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat

rangkuman.

5 menit

PERTEMUAN KEDUA


Waktu

1 Pendahuluan


- Faktor apakah yang mempengaruhi laju perpindahan kalor secara

konveksi?

5 menit

2 Kegiatan Inti Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.

Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian konveksi.

Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan contoh perpindahan

kalor secara konveksi dalam kehidupan sehari-hari.

Setiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusinya di

depan kelompok yang lain. Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan

informasi yang sebenarnya. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai perumusan dalam

menentukan laju perpindahan kalor secara konveksi

80 menit

3 Kegiatan Penutup


rangkuman.

5 menit



PERTEMUAN KETIGA


Waktu

1 Pendahuluan Motivasi dan Apersepsi:

- Apakah yang dimaksud dengan perpindahan kalor secara radiasi ?

5 menit

2 Kegiatan Inti

Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.

Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian radiasi

Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan contoh perpindahan

kalor secara radiasi dalam kehidupan sehari-hari.

Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan perumusan laju

perpindahan kalor secara radiasi.

Setiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusinya di

depan kelompok yang lain.

Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan

informasi yang sebenarnya.

80 menit

3 Kegiatan Penutup


rangkuman.

5 menit

H. Sumber Belajar

a Buku Fisika SMA Kelas X Seribu pena, Erlangga

b. Buku referensi yang relevan

I. Penilaian Hasil Belajar

Jenis tagihan : Instrumen

Uji Kompetensi : Ulangan Harian

Demak,Mengetahui



NIP. 19590507 198103 1 015 NIP. 19730125 200604 2 010








STANDAR KOMPETENSIKonsep kelistrikan dalam berbagai penyelesaian masalah dan berbagai produk teknologi

KOMPETENSI DASARMenggunakan alat ukur listrik.

INDIKATOR:


Dikembangkan

1 Menggunakan amperemeter dalam rangkaian. Tanggung jawab, Jujur, Rasa

ingin tahu2 Menggunakan voltmeter dalam rangkaian. Jujur, Kreatif, Rasa ingin tahu


1. Menjelaskan fungsi amperemeter.

2. Menjelaskan cara menggunakan amperemeter.

3. Menjelaskan cara mengukur arus yang melebihi batas maksimum kemampuan amperemeter.

4. Menentukan arus listrik yang mengalir dalam rangkaian.

5. Menjelaskan fungsi voltmeter.

6. Menjelaskan cara menggunakan voltmeter.

B. MATERI PEMBELAJARAN Amperemeter adalah alat yang digunakan untuk mengukur besarnya arus listrik yang mengalir

dalam rangkaian. Amperemeter dipasang secara seri dengan rangkaian yang akan diukur kuat

arusnya.

Voltmeter adalah alat yang digunakan untuk mengukur tegangan listrik pada suatu komponen

listrik. Voltmeter dipasang secara paralel dengan komponen listrik yang akan diukur beda

potensialnya.

Pada prinsipnya cara pembacaan kedua alat ukur tersebut adalah sebagai berikut:

maksimumnilai x

maksimumskala

ditunjuk yangskala HP

Dengan HP adalah hasil pengukuran.

C. METODE PEMBELAJARANModel pembelajaran = Pembelajaran Langsung

Pendekatan = Keterampilan Proses

Metode = Demonstrasi dan eksperimen

D. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN


Kegiatan Aktivitas WaktuKeterlaksana

anNilai-nilai

dikembangkan



didik


dicapai


5 menit Terlaksana/

Tidak

Saling

menghormati (

salam, sapa,

senyum)



Kegiatan Aktivitas WaktuKeterlaksana

an

Nilai-nilai

dikembangkan

pengetahuan

Motivasi:


permasalahan

5 menit Terlaksana/

Tidak

Rasa ingin

tahu

Kegiatan Inti Eksplorasi Guru membimbing peserta didik

dalam pembentukan kelompok

percobaan.

Guru mempresentasikan langkah kerja

untuk menunjukkan contoh cara

mengukur kuat arus listrik dan beda

potensial pada resistor dengan

menggunakan amperemeter dan

voltmeter

Elaborasi Peserta didik dalam setiap kelompok

melakukan eksperimen sesuai dengan

langkah kerja yang telah dijelaskan

oleh guru.

Peserta didik mendiskusikan dengan

kelompoknya menjawab beberapa

pertanyaan berdasarkan hasil

eksperimen.

Konfirmasi Guru menanggapi hasil diskusi

kelompok peserta didik danmemberikan informasi yang

sebenarnya.

Guru memberikan penghargaan

kepada kelompok yang memiliki

kinerja dan kerjasama yang baik.


berdiskusi untuk membuat rangkuman.

10

menit

50

menit

10menit

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/ Tidak

Rasa ingin

tahu, kreatif,

jujur,

Tanggung

Jawab,

kerjasama,

jujur,

Kreatif Jujur

Kegiatan


rangkuman materi

Memberi pekerjaan rumah berupalatihan soal

10

menit

Terlaksana/

Tidak

Tanggung

jawab, Kreatif

Tugas Mandiri Tak Terstruktur Megerjakan latihan soal buku Fisika SMA kelas X Marthen Kanginan Erlangga

Membuat laporan hasil demonstrasi

E. ALAT / SUMBER BELAJARSumber :Buku Fisika SMA kelas X Seribu Pena, Erlangga

Bahan :

lembar kerja, hasil kerja siswa, bahan presentasiAlat :Voltmeter, amperemeter, multimeter, power suply, resistor, kabel , media presentasi

F. PENILAIAN

Penilaian KinerjaDilakukan pada saat pelaksanaan percobaan secara kelompok dengan menggunakan ampermeter dan

voltmeter.



No KinerjaSkor

1 2 3

1. Keterampilan mengeset peralatan

2. Keterampilan membaca data

3. Melakukan pengamatan


Pedoman Penilaian


1. Keterampilan mengeset peralatan Cepat dan benarKurang cepat dan benar

Lambat dan benar

32

1

2. Keterampilan membaca data Sangat akurat

Akurat

Kurang akurat

3

2

1

3. Melakukan pengamatan Sangat teliti

TelitiKurang teliti

3

21

4. Menganalisis data hasil pengamatan Cepat dan benar


Lambat dan benar

3

2

1

Skor maksimum 12

100 x MaksimalSkor


Nilai kinerja > KKM dinyatakan tuntas

Penilaian Afektif

No SikapSkor

1 2 3

1. Kehadiran


3. Kesantunan mengajukan pertanyaan

4. Kerjasama

Pedoman Penilaian

No Aspek Kriteria Skor1. Kehadiran Disiplin

Kurang disiplin

Tidak disiplin

3

2

1


Kurang santun

Tidak santun

3

2

1

3. Kesantunan mengajukan pertanyaan Santun

Kurang santun

Tidak santun

3

2

1


Kurang baik

Tidak baik

3

2

1

Skor Maksimum 12



100 x MaksimalSkor



nilai 60 - 74 = C

nilai 75 - 85 = Bnilai 86 - 100 = A

Demak,

Mengetahui



NIP. 19590507 198103 1 015 NIP. 19730125 200604 2 010



LEMBAR KERJA SISWA (LKS)

PRAKTIKUM ”HUKUM OHM”

A. Tujuan1. Siswa dapat mengukur kuat arus listrik dengan menggunakan amperemeter dan mengukur tegangan

listrik dengan menggunakan voltmeter

2. Siswa dapat menentukan hubungan antara kuat arus dan tegangan listrik pada suatu komponenlistrik

3. Siswa dapat menentukan nilai hambatan suatu resistor dengan menggunakan hukum Ohm

B. Alat dan Bahan1. Papan rangkaian listrik sederhana (1 lembar)

2. amperemeter (1 buah)

3. voltmeter (1 buah)

4. resistor (1 buah)

5. Catu daya (1 buah)6. Lampu (1 buah)

C. Skema Alatpada gambar di samping:

A : amperemeterV : voltmeter

R : resistor

L : lampu

: catu daya (sumber tegangan variabel)

D. Prosedur Kerja1. Set peralatan seperti skema alat di atas

2. Pilihlah tegangan sumber dengan nilai paling kecil pada catu daya

3. Ukurlah tegangan pada resistor dengan menggunakan voltmeter4. Ukurlah kuat arus pada rangkaian dengan menggunakan amperemeter (kuat arus pada

amperemeter sama dengan kuat arus pada resistor)

5. Ubahlah tegangan sumber dengan nilai yang berbeda dari sebelumnya, kemudian lakukan

langkah-langkah pengukuran tegangan dan kuat arus untuk nilai sumber tegangan yang dipilih

6. Masukkan data yang diperoleh ke dalam tabulasi berikut:

No Tegangan sumber (V) Kuat arus (ampere) Tegangan pada resistor (V)

1.

2.

3.

7. Buatlah grafik V-I yang diperoleh untuk masing-masing pilihan nilai sumber tegangan

E. Form LaporanBuat laporan percobaan dengan format sebagai berikut:

1. Judul Percobaan

2. Tujuan Percobaan

3. Alat dan Bahan

4. Landasan Teori

5. Prosedur Kerja

6. Analisis Data dan Pembahasan (masukkan pembahasan dari Soal Evaluasi di bawah)

7. Kesimpulan

8. Daftar Pustaka

A V

L

R








STANDAR KOMPETENSI

Konsep kelistrikan dalam berbagai penyelesaian masalah dan berbagai produk teknologi

KOMPETENSI DASARMemformulasikan besaran-besaran listrik rangkaian tertutup sederhana (satu loop).

INDIKATOR:


Dikembangkan

1 Memformulasikan besaran kuat arus dalam rangkaiantertutup sederhana.


2 Memformulasikan besaran hambatan dalam rangkaian

seri dan pararel.


Kreatif

3 Memformulasikan besaran tegangan dalam rangkaian

tertutup sederhana dengan menggunakan hukum II

Kirchhoff.

Teliti, cermat, analitis


1. Menjelaskan pengertian kuat arus listrik.

2. Mengidentifikasi hukum Ohm.3. Mengidentifikasi hukum I Kirchoff.4. Menjelaskan pengertian sumber potensial listrik atau gaya gerak listrik (ggl).

5. Menjelaskan faktor yang mempengaruhi hambatan listrik.

6. Membedakan susunan hambatan listrik secara seri dan secara pararel.

7. Menentukan nilai hambatan total yang disusun secara campuran (seri dan pararel).

8. Menentukan nilai arus pada rangkaian yang memiliki beberapa hambatan dan sumber tegangan.9. Menyebutkan hukum II Kirchoff.

10. Menjelaskan aplikasi hukum II Kirchoff.

B. MATERI PEMBELAJARAN Arus listrik dan muatan

Listrik adalah aliran-aliran muatan listrik. Besar arus listrik yang mengalir dinyatakan dengan :

atau Q = I. t

Muatan elementer adalah elektron besarnya e = 1,6 x 10-19 C, sehingga banyaknya elektron dapat

dinyatakan dengan n berdasar persamaan :

Keterangan :

e = muatan elektron = 1,6 x 10-19

C

Hambatan Listrik

Besar hambatan listrik dapat dinyatakan dengan persamaan :

Pengaruh suhu terhadap hambatan dinyatakan :

( )

∆R = R0. . ∆T

HUKUM OHM

Jika terdapat sebuah kawat dengan hambatan R dihubungkan dengan sumber tegangan sehingga

beda potensial antar ujung-ujungnya adalah V, maka besar arus yang mengalir adalah :



Susunan Hambatan Rangkaian seri dan paralel Resistor

a. Rangkaian seri

Jika terdapat beberapa hambatan disusun seri, maka hambatan total rangkaiannya adalah :

Rs = R1 + R2 + R3+ … + Rn

Jika dihubungkan dengan tegangan V, maka besar arus yang mengalir :

I =s R

V = I1 = I2 = I3

Dan V = V1 + V2 + V3 + …., Vn = I Rn

b. Rangkaian Paralel

Jika terdapat beberapa hambatan disusun paralel, maka hambatan total rangkaiannya adalah :

n p R R R R R

1...

1111

321

Jika dihubungkan dengan tegangan V, maka besar arus yang mengalir :

I =

p R

V I1 =

1 R

V I2 =

3 R

V

Dan V = V1 = V2 = V3

HUKUM II KHIRCOF

Hukum kedua Kirchhoff tentang tegangan ber-bunyi: jumlah aljabar perubahan tegangan

mengelilingi suatu lintasan tertutup (loop) dalam suatu rangkaian listrik sama dengan nol.

(a) (b)

0 IR

Adapun tegangan jepit antara dua titik pada rangkaian; misalnya antara titik a dan b, dihitung

dengan persamaan:

VAB = IxR

C. METODE PEMBELAJARAN1. Metode Eksperimen

2. Tanya jawab (diskusi)

3. Penugasan

4. Ceramah




dikembangkan



didik

Guru menyampaikan tujuan yang

akan dicapai


Motivasi:


permasalahan

5 menit

5 menit

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/

Tidak

Saling

menghormati

(salam, sapa,

senyum)

Rasa ingin

tahu


dalam pembentukan kelompok.

40menit

Terlaksana/ Tidak


jujur




dikembangkan


mendiskusikan pengertian kuat arus

listrik.

Guru memberikan beberapa soal

mengenai penerapan hukum IKirchoff untuk dikerjakan oleh

peserta didik.

Guru mengoreksi jawaban peserta

didik apakah sudah benar atau

belum. Jika masih terdapat peserta

didik yang belum dapat menjawab

dengan benar, guru dapat langsung

memberikan bimbingan.

Guru menanggapi hasil diskusi

kelompok peserta didik danmemberikan informasi yang

sebenarnya.

Elaborasi Peserta didik memperhatikan

penjelasan guru mengenai penerapan

hukum I Kirchoff untuk

menyelesaikan soal analisis dan soal

hitungan.

Peserta didik memperhatikan contoh

soal mengenai penerapan hukum I

Kirchoff yang disampaikan oleh

guru.

Peserta didik (dibimbing oleh guru)mendiskusikan pengertian sumberpotensial listrik atau gaya gerak

listrik (ggl).

Perwakilan dari tiap kelompok

diminta untuk menyebutkan contoh

sumber potensial listrik atau ggl(gaya gerak listrik).

Peserta didik mempresentasikan

hasil diskusi kelompok secara

klasikal.

Konfirmasi Guru memberikan umpan balik

kepada siswa



20

menit

10menit

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/ Tidak

Tanggung

Jawab,kerjasama,

jujur,

Kreatif Jujur

Kegiatan


rangkuman materi

Memberi pekerjaan rumah berupa

latihan soal uji kompetensi bab 3

10

menit

Terlaksana/

Tidak

Tanggung

jawab, Kreatif

II. Pertemuan kedua (1 x 45”)

Kegiatan Aktivitas Waktu Keterlaksanaan Nilai-nilai yangdikembangkan

Pendahuluan Apersepsi: Menyampaikan tujuan pembelajaran.


Salingmenghormati





permasalahan


Rasa ingintahu



guru menjelaskan cara menentukan

nilai hambatan listrik dari sebuah

resisitor.

Guru memberi contoh soal

menentukan hambatan total yang

disusun secara campuran (seri dan

pararel)

Elaborasi Membimbing dan mengarahkan

siswa dalam berdiskusi

Memberi kesempatan siswa untuk

mengemukakan pendapatnya tentang

hasil diskusi latihan soal.

Konfirmasi Guru memberikan umpan balik

kepada siswa



15

menit

15menit

5 menit

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/ Tidak

Terlaksana/

Tidak

Rasa ingin

tahu, kreatif,

jujur,

TanggungJawab,

kerjasama,

jujur,

Kreatif

Jujur

Kegiatan


rangkuman materi


5 menit Terlaksana/

Tidak

Tanggung

jawab, Kreatif

III. Pertemuan ketiga (2 x 45”)

Kegiatan Aktivitas Waktu Keterlaksanaan Nilai-nilai yang

dikembangkan


Motivasi:


permasalahan

5 menit

5 menit

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/

Tidak

Saling

menghormati

Rasa ingin

tahu




mendiskusikan pengertian hambatan

dalam. Perwakilan peserta didik diminta

untuk menyebutkan hukum II

Kirchoff.

Peserta didik memperhatikan

penjelasan guru mengenai penerapanhukum II Kirchoff untuk

menyelesaikan soal analisis dan soal

hitungan.

Peserta didik memperhatikan contoh

45menit

Terlaksana/ Tidak


jujur,




dikembangkan

soal mengenai penerapan hukum II

Kirchoff yang disampaikan oleh

guru.

Guru memberikan beberapa soal

mengenai penerapan hukum IIKirchoff untuk dikerjakan oleh

peserta didik.

Elaborasi Peserta didik yang dapat


menuliskan jawabannya di depan

kelas

Konfirmasi Guru mengoreksi jawaban peserta

didik apakah sudah benar ataubelum. Jika masih terdapat peserta

didik yang belum dapat menjawab

dengan benar, guru dapat langsungmemberikan bimbingan.


berdiskusi untuk membuat

rangkuman.

15

menit

10

menit

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/ Tidak

Tanggung

Jawab,

kerjasama,

jujur,

Kreatif Jujur

Kegiatan

PenutupRefleksi:

1. Guru membuat kesimpulan /

rangkuman materi

2. Guru memberi penugasanterstruktur

10

menit

Terlaksana/T

idak

Tanggung

jawab, Kreatif

IV. Pertemuan keempat (1 x 45”)


dikembangkan


Motivasi:


permasalahan

3 menit

2 menit

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/

Tidak

Saling

menghormati

Rasa ingin

tahu

Kegiatan Inti EksplorasiMeminta siswa mempersiapkan diri

untuk melaksanakan ulangan harian.

ElaborasiMembimbing dan mengarahkan siswa



Konfirmasi

Memberi penguatan pada siswa yangtelah jujur pada ulangan harian.

5 menit

30

menit

3 menit

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/

Tidak

Rasa ingin

tahu, kreatif,

jujur,

Tanggung

Jawab, jujur,

Jujur

Kegiatan

PenutupRefleksi:Guru Meminta siswa untuk mempelajari

materi gerak melingkar.

2 menit Terlaksana/

Tidak

Tanggung

jawab, Kreatif



Tugas Mandiri Tak Terstruktur• Megerjakan latihan soal buku Fisika SMA kelas X Marthen Kanginan Erlangga

• Membuat laporan hasil demonstrasi

E. ALAT / SUMBER BELAJAR

Sumber :

Buku Fisika SMA kelas X Marthen Kanginan Erlangga Bahan :Lembar Kerja, hasil kerja siswa, bahan presentasi

Alat :voltmeter, amperemeter, multimeter, power suply,resistor, kabel, media presentasi

F. PENILAIAN

Penilaian KinerjaDilakukan pada saat siswa melakukan diskusi kelompok tentang hambatan listrik, hukum I dan III

Kirchoff.

No KinerjaSkor

1 2 3

1. Keterampilan melakukan pengamatan peralatan yangdidemonstrasikan

2. Melakukan umpan balik


Pedoman Penilaian


1. Keterampilan melakukan

pengamatan peralatan yang

didemonstrasikan

Cepat dan benar


Lambat dan benar

3

2

1

2. Melakukan umpan balik Sangat responsif Responsif

Kurang responsif

32

1

3. Menganalisis data hasil pengamatan Cepat dan benar


Lambat dan benar

3

2

1

Skor maksimum 9

100 x MaksimalSkor



2. Penilaian Afektif

No SikapSkor

1 2 3

1. Kehadiran


3. Keaktifan dalam memberikan umpan balik dari

guru

4. Kerjasama dalam kelompok

Pedoman Penilaian


1. Kehadiran DisiplinKurang disiplin

Tidak disiplin

32

1


Kurang santun

Tidak santun

3

2

1

3. Keaktifan dalam memberikan umpan

balik dari guru

Sangat aktif

Cukup aktif

Tidak aktif

3

2

1





Kurang baik

Tidak baik

3

2

1

Skor Maksimum 12

100 x MaksimalSkor


Keterangan nilai <60 = Dnilai 60 - 74 = C

nilai 75 - 85 = B

nilai 86 - 100 = A

3. Penilaian Kognitif 1. Bila dalam satu menit sebanyak 6.10

20elektron mengalir dalam suatu penghantar yang

resistansinya 50 (e = 1,6.10-19

C), tentukan :

a. kuat arus yang mengalir

b. beda potensial di ujung-ujung penghantar2. Empat buah resistor dirangkai seperti gambar :

Hitung hambatan pengganti antara :

a. titik A dan B

b. titik A dan Cc. titik B dan D

3. Sebuah logam yang panjangnya L hambatannya 10 . Bila logam tersebut dipotong menjadi 5bagian yang sama kemudian dirangkai paralel, berapa hambatan total yang dihasilkan?

4. Pada rangkaian resistor berikut :

Tentukan hambatan pengganti antara titik A dan D !5. Dua buah batere dan dua resistor dirangkai seperti gambar berikut:

Tentukan:a. hambatan total

b. tegangan totalc. kuat arus pada rangkaian

d. kuat arus pada hambatan 4

e. beda potensial di ujung-ujung hambatan 7

10

30

20

40

A

B

C

D

2 3 4 3

15 6 4

2 3 4 3

A B

CD

4

7

4 V ; 0,5 10 V ; 0,5



6. Hasil percobaan dengan menggunakan sebuah resistor diperoleh grafik V-I sebagai berikut:

Dari grafik di samping, tentukan:

a. Kemiringan grafik

b. Hambatan resistor yang digunakan dalam percobaan

7. Perhatikan rangkaian listrik berikut ini.

Hitunglah:

a. Kuat arus yang mengalir pada hambatan 40

b. beda potensial pada hambatan 5

8. Dua buah batere dan dua resistor dirangkai seperti gambar berikut:

Tentukan:

a. hambatan total

b. tegangan totalc. kuat arus pada rangkaian

d. kuat arus pada hambatan 4

e. beda potensial di ujung-ujung hambatan 7

9. Perhatikan rangkaian majemuk berikut:

Tentukan:

a. kuat arus i2

b. tegangan pada hambatan 4

Skor Maksimum 10

100 x MaksimalSkor


Jika nilai kognitif > KKM maka siswa dinyatakan tuntas, dan jika nilai kognitif < KKM siswa

dinyatakan belum tuntas. Siswa yang belum tuntas diberi tugas untuk latihan remidi ulangan.

Bobot soal ulangan remidi hampir sama dengan bobot soal ulangan harian utama.

Demak,Mengetahui



NIP. 19590507 198103 1 015 NIP. 19730125 200604 2 010

I (Ampere)

V (Volt)

2 4 8

8

16

32

120

40

60

I 5

50 V

I2 2

2 4 4V

5V

4

7

4 V ; 0,5 10 V ; 0,5








STANDAR KOMPETENSI

Konsep kelistrikan dalam berbagai penyelesaian masalah dan berbagai produk teknologi

KOMPETENSI DASARMengidentifikasi penerapan listrik AC dan DC dalam kehidupan sehari-hari.

INDIKATOR:


Dikembangkan

1 Mengidentifikasi penerapan arus listrik searah dalamkehidupan sehari-hari.


2 Mengidentifikasi penerapan arus listrik bolak-balik dalam kehidupan sehari-hari.

Tanggung jawab, jujur,Kreatif

3 Menghitung energi listrik yang digunakan di rumah

masing-masing

Tanggung jawab, jujur, rasa

ingin tahu

4 Mengidentifikasi langkah-langkah kongkrit dalam

penghematan energi listrik

Peduli lingkungan, jujur


1. Menjelaskan pengertian arus listrik searah (DC).

2. Menjelaskan ciri arus listrik searah.

3. Menyebutkan sumber arus searah dalam kehidupan sehari-hari.

4. Menjelaskan pengertian arus listrik bolak-balik (AC).5. Menjelaskan ciri arus listrik bolak-balik.

6. Menyebutkan sumber arus bolak-balik dalam kehidupan sehari-hari.

7. Menjelaskan penerapan arus listrik searah dan arus listrik bolak-balik dalam kehidupan sehari-hari.

8. Membedakan arus listrik searah (DC) dan arus listrik bolak-balik (AC).

9. Menggambarkan kurva arus listrik searah dan arus listrik bolak-balik.10. Menyebutkan pentingnya penghematan energi listrik dan usaha yang dapat dilakukan siswa dalam

kehidupan sehari-hari untuk ikut berperan serta dalam gerakan hemat energi listrik

B. MATERI PEMBELAJARANBerdasarkan arah arusnya, listrik dibedakan atas listrik searah (DC) dan listrik bolak-balik

(AC). Perbedaan kedua jenis listrik ini dapat dilihat dari grafik tegangan terhadap waktu ( V-t ) dan

grafik arus terhadap waktu ( I-t ).

Listrik AC dan DC banyak dijumpai dalam kehidupan sehari-hari, tergantung dari kebutuhan

yang ada karena masing-masing jenis listrik ini memiliki keunggulan dan kelemahan. Peralatan yang

bersifat portabel biasanya menggunakan sumber energi listrik dari listrik DC, sedangkan peralatan

yang permanen biasa menggunakan sumber listrik AC sebagai suplai energi listriknya.

Karena energi listrik yang sekarang ada kebanyakan menggunakan energi fosil sebagai sumber

energi penggerak turbin, sementara energi fosil sendiri memiliki keterbatasan jumlah dandikhawatirkan akan habis suatu saat, maka diperlukan upaya penghematan energi listrik agar

keberadaan energi fosil sendiri lebih dapat dihemat. Di sisi lain, penghematan enegi listrik juga dapat

mengurangi tingkat emisi gas-gas yang menyebabkan peningkatan efek pemanasan global.

C. METODE PEMBELAJARAN1. Tanya jawab (diskusi)

2. Ceramah







Motivasi:


permasalahan

5 menit

5 menit

Terlaksana/ Tidak

Terlaksana/

Tidak

Salingmenghormati

Rasa ingin

tahu




mendiskusikan pengertian arus listrik

searah (DC) dan listrik bolak-balik

(AC). Peserta didik memperhatikan cara

menggambar kurva arus listrik

searah dan arus listrik bolak-balik

yang disampaikan oleh guru.

Elaborasi Kelompok diskusi mendiskusikan

bagaimana menghitung energi listrik

yang dipakai di rumah

Kelompok diskusi mendiskusikan

mengapa penghematan energi listrik

menjadi sangat perlu dilakukan, danapa sajakah langkah-langkah

kongkrit yang dapat dilakukan siswa

untuk ikut serta menghemat energi

listrik

Setiap kelompok diminta untuk

mempresentasikan hasil diskusinya.

Konfirmasi Guru menanggapi hasil diskusi

kelompok peserta didik dan

memberikan informasi yang

sebenarnya. Peserta didik (dibimbing oleh guru)

berdiskusi untuk membuat

rangkuman.

40

menit

20

menit

10

menit

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/

Tidak

Terlaksana/

Tidak

Rasa ingin

tahu, kreatif,

jujur,

Tanggung

Jawab,

kerjasama,

jujur,

Kreatif

Jujur

KegiatanPenutup

Refleksi: Guru membuat kesimpulan /

rangkuman materi

Memberi pekerjaan rumah berupa

latihan soal uji kompetensi

10menit

Terlaksana/ Tidak

Tanggung jawab, Kreatif

Tugas Mandiri Tak Terstruktur• Megerjakan latihan soal buku Fisika SMA kelas X Marthen Kanginan Erlangga

• Membuat laporan hasil diskusi

E. ALAT / SUMBER BELAJARSumber :Buku Fisika SMA kelas X Marthen Kanginan Erlangga

Bahan :Lembar Kerja, hasil kerja siswa, bahan presentasi

Alat :multimeter, osiloskop, media presentasi



F. PENILAIAN

1. Penilaian KinerjaDilakukan pada saat siswa melakukan diskusi kelompok tentang listrik AC dan DC, serta upaya

penghematan energi listrik

No KinerjaSkor

1 2 3

1. Peranserta dalam diskusi kelompok 2. Keaktifan berdiskusi

3. Keterampilan mengatur waktu dengan penyelesaian tugas

diskusi

Pedoman Penilaian


1. Peranserta dalam diskusi kelompok Sangat aktif

Cukup aktif

Kurang aktif

3

2

1

2. Keaktifan berdiskusi Sangat aktif

Cukup aktif

Kurang aktif

3

2

1

3. Keterampilan mengatur waktu

dengan penyelesaian tugas diskusi

Sangat efisien

Cukup efisien

Kurang efisien

3

2

1

Skor maksimum 9

100 x MaksimalSkor



2. Penilaian Afektif

No SikapSkor

1 2 3

1. Kehadiran

2. Kesungguhan mengikuti pembelajaran3. Keaktifan dalam memberikan umpan balik dari

guru

Pedoman Penilaian



Kurang disiplin

Tidak disiplin

3

2

1


Kurang santun

Tidak santun

3

2

1

3. Keaktifan dalam memberikan umpan

balik dari guru

Sangat aktif

Cukup aktif

Tidak aktif

3

2

1

Skor Maksimum 9

100 x MaksimalSkor



nilai 60 - 74 = C

nilai 75 - 85 = B

nilai 86 - 100 = A

Demak,Mengetahui



NIP. 19590507 198103 1 015 NIP. 19730125 200604 2 010

RPP Fisika X-2

Documents

Transcript of RPP Fisika X-2