Training tentang Penilaian Risiko

Garis besar tentang Penilaian Risiko

Pendekatan sebelumnya thd usaha-2 keselamatan1. Langkah-2 solusi yg bisa dipelajari dari musibah-2 yg terjadi selama ini. Terjadinyamusibah Usaha-2 pencegahan terhadap musibah-2 yg sifatnya sama. Analisa penyebab

Dengan berkurangnya jumlah musibah, kesempatan untuk belajar (dari musibah sebelumya) juga berkurang.

Pelaksanaan langkahlangkah solusi

YOKOTENKAI

2. Langkah-2 pencegahan terhadap musibah potensial (musibah yang belum terjadi tapi bisa terjadi setiap saat)

Sebelum timbulnya suatu musibah

Safety Patrol Safety Check

Temukan tempat kerja dan pekerjaan yang berbahaya

Hiyari-Hatto (??)*Ini merupakan gejala-2 bahaya atau situasi yang tidak aman yg timbul sebelum terjadinya suatru musibah atau mis-happening.

Lakukan langkah-2 untuk mengatasinya.

Kegiaatan-2 KYT

YOKOTENKAI

Dari musibah ZERO ke bahaya ZERORiset oleh Frank E Bird Jr.( 21 macam, 297 Perusahaan, 1,753,497 kasus)

Kematian atau luka seriusMusibah dimana penanganan dibutuhkan

Luka minor / ringanMusibah dimana hanya diperlukan Pertolongan Pertama)

Hanya kerusakan harta bendaAktual

* It is the alarming & unsafe situation that comes before any disaster or mis-happening.

*Hiyari Hatto

Gejala-2 bisa terjadinya musibah

Potensi

Faktor-2 berbahaya Semua kondisi-2 & tindakan-2 yang tidak aman

Pencegahan Tindakan-2 yang aman

Pengertian Risk AssessmentMusibah Zero Musibah Zero

Musibah Zero karena Faktor keberuntunganMasih ada faktor-2 bahaya yang potensial

Musibah Zero yang sesungguhnyaHilangnya faktor-2 bahaya yang potensial

Kemungkinan besar terjadinya musibah

Kemungkinan kecil terjadinya musibahBahaya Zero

Ketidak-jelasan tentang [Safety] and [Bahaya]Risiko tinggi

Risiko rendah

Ukuran Risiko

Aman

Ketidak-pastian(Tidak tau apakah berbahaya atau aman)

Bahaya

Definisi RisikoRisiko

Luka serius

Kemungkinan terjadinya kecelakaan kerja

Frekuensi mendekatnya bahaya

Sumber bahaya dan risiko : 1Walaupun sumber bahaya ada seperti hadirnya

seekor singa, tidak akan ada risiko luka jika manusiaSumber bahayaancaman)

tidak ada disitu.

Sumber Bahaya dan Risiko Timbulnya RisikoHadirnya manusiaSituasi berbahaya

Sumber bahaya (ancaman)

Sumber bahaya dan Risiko Timbul risiko, tetapi bisa dikurangi dengan membuat pengaman / guard.Hadirnya manusia

GuardSumber bahaya (ancaman)

Apakah semua singa menimbulkan risiko yang sama ?

Seandainya singa tsb anak singa ? Seandainya singa tsb tanpa taring atau memiliki taring yang rusak ? Seandainya singa tsb larinya lebih lambat dari manusia ?

Mari kita pikir / renungkan lebih dalam ttg faktor-2 berbahaya (Sumber bahaya).

Seandainya anak singa Manusia bisa lebih besar dalam kekuatan dan kemampuan phisik.Risiko yang bisa ditoleransi / perkenankan

Seandainya singa tanpa taring atau punya taring tapi rusak / rapuh (decayed teeth)

Walaupun singa tsb menggigit, kemungkinan meninggal tidak ada.

Risiko-nya kecil

Seandainya singa tsb larinya lebih lambat dari manusia

Manusia bisa menghindar (dari kejaran singa)

Kemungkinan kecil terjadinya luka

Kesimpulannya, sumber bahaya adalah

Singa tidak selalu menjadi sumber bahaya, tetapi karena singa memiliki kemampuan phisik yang lebih besar daripada manusia sehingga kemungkinan besar timbul bahaya dilukai, dicakar atau diterkam.

Risiko dan Safety yang bisa di-toleransiSafety yang diterima didalam kondisi tertentu Risiko yg bisa di-tolerasniRisiko yg bisa diterima secara luasRisiko yg tidak bisa ditoleransi

BahayaRisiko tanpa usaha-2 perlindungan

SafetyRisiko tersisa

Usaha-2 perlindungan

Risikorendah

Risiko (tinggi)

Risiko yg di-toleransi / diperkenankan[Safety yg mutlak] tidak realistis (tidak mungkin)Risiko yg di-toleransi didalam kondisi tertentu berdasarkan nilai-2 sosial pada saat / jaman tsb (ISO/IEC Guide 51)Hal ini bersifat variable sesuai dengan nilai-2 sosial dan kemajuan teknologi dll dan tidak permanen.

Hal ini harus diputuskan dalam lingkup tanggung jawab organisasi. Hal ini harus diputuskan setelah dilakukan diskusi yang memadai.

Flow Chart dari Penilaian Risiko & Pengurangan RisikoStart Prosedur 1Persiapan utk melakukan Penilaian Risiko

Analisa Risiko

Procedur 2 Identifikasi Sumber bahaya Procedur 3 Estimasi Risiko Procedur 4 Evaluasi Risiko Aoakah hal itu dibawah level risiko yg diperkenankan? Yes Selesai Procedur 6 Pencatatan (Record) Procedur 7 Review Apakah Counter measure dilakukan ? Yes No

Penilaian Risiko

No Procedur 5 Counter measure untuk mengurangi Risiko

Identifikasi dari Sumber bahaya (Analisa)1Di peralatan & pekerjaan yang mana ? 2Orang-2 semacam apa ?Dengan anggapan bukan hanya karyawan ditempat kerja itu tapi termasuk semua orang yang memasuki area tsb.

3Saat kondisi operasi / kerja seperti apa ?Pertimbangkan semua operasi kerja (Set Up, Usaha-2 atasi emergency , Inspeksi, Cleaning and Maintenance)

4Jenis bahaya apakah yang ada ?Contoh : tersangkut work piece, mengambil metal chip dari dalam mesin bubut

5Berapa sering operasi kerja & berapa lama makan waktu ?Contoh : 1x / shift, 5 menit / kali

6Jenis musibah apa yg diperkirakan bisa terjadi disamping hal-2 diatas ?Menyisipkan / masukkan jari kedalam silinder

Klarifikasi item-2 ini satu per satu dan buat catatan di lembar isian (formatted sheet)

Suksesnya penilaian risiko sangat tergantung pada (kemampuan meng-) identifikasi Sumber Bahaya.

Selama melakukan monitoring di pabrik, anda harus membawa [Daftar Sumber Bahaya], [Lembar prosedur kerja], [Alat-2 pengukuran (pengukur, penggaris)]

Faktor gangguan yang bisa diprediksi. Gerakan reflex manusia & reaksi spontanMenghentikan mesin yg sedang berjalan (secara mendadak), menahan dengan tangan barang yang mau jatuh secara spontan

Kurangnya konsentrasi & ke-hati2-anGerak kerja yang tidak tepat karena kelalaian.

Response singkat, tindakan yg dipersingkat dengan melewati satu proses.Tidak menggunakan alat-2 yg ditentukan, mengambil jalan singkat / pintas.

Hasil produksiKeinginan untuk memprioritaskan kelangsungan kerja mesin

Usaha-2 mengurangi risiko yang memerlukan waktu lama Segera mengambil langkah-2 darurat / sementara apabila diprediksi bisa terjadi kematian, akibat-2 lain yg timbul (aftereffects) atau sakit serius dan usaha-2 mengurangi risiko memerlukan waktu lama.

Contoh langkah-2 sementara 1. Cantumkan didalam WI 2. Perjelas / beri tanda obyek, lakukan Training thd operator 3. Lakukan pekerjaan dg sistem lisensi operator 4. Mewajibkan penggunaan APD dll

Jaminan Safety thd mesin & peralatanEsensi Safety Fool Proof / POKAYOKE Utk menjamin Safety walaupun operator melakukan kesalahan menjalankan mesin / peralatan. Fail Safe Menjamin mesin atau peralatan berada pada situasi tetap aman apabila terjadi malfungsi seperti listrik mati atau kerusakan-2 lain.

Guideline tentang comprehensive safety standards of machinery Jun, 2001

Usaha-2 Safety untuk peralatan (Contoh mekanisme Fool-proof / POKAYOKE)

Pelindung bergerak dengan Safety plug Pelindung Fix untuk belt

Mat Switch

Laser area sensor Sensor utk chek aliran listrik Sensor utk check rotasi Z e r o

Pencatatan1Mencatat item-2 dibawah ini : Pekerjaan / operasi yang sudah dichek Bahaya atau ancaman-2 tertentu Risiko-2 yang diperkirakan Prioritas usaha2 yg telah ditetapkan untuk mengurangi risiko Isi dari usaha-2 yang dilakukan untuk mengurangi risiko. 2Tetapkan pelaksana & tgl. dilakukan pencatatan thd item no.1 diatas dan simpan data-2 tsb sampai survey berikut. 3Didalam usaha-2 utk mengurangi risiko, masukkan juga perkiraan-2 timbulnya risiko setelah usaha-2 tsb dilakukan.

Tabel Penilaian Risiko (Contoh)Tabel Penilaian Risiko (Doc-2) Nama Divisi Nama Proses

Nama Operasi / pekerjaan

Tanda-tangan & stempel Pengesyahan

Tgl / hari Pelaksanaan

Pelaksana / Penilai

Identifikasi (Seleksi) dari faktor-2 berbahaya & yang merugikan Pekerjaan dan kondisi (Pada saat -- --) Item-2 yang berbahaya & merugikan (Pada saat -- --)

Risk EstimationPoin

Asumsi dari phenomena (menjadi Severity Frequency Possibility Evaluasi - --)

Level Risiko

Prioritas

Catatan

Contoh Saat berjalan didaerah kerja

Kaki menabrak jig / alat karena jalan sempit / tidak lebar

Luka memar

1

6

6

13

2

Jenis Evaluasi RisikoDari informasi musibah (termasuk Hiyari-Hatto W o r k p l a c e s a f e t y C u o k n s s i t r T e m p a t M a n a j e m k d e e i n r j a R i s i k o R i s i k o P e n i l a i u a t n k

Setiap operasi/ kerja Fokus utama kepada pekerjaan / Setiap prosedur kerja / operasiSetiap step dari WIPada setiap perubahan atau perbaikan didalam pekerjaan & peralatan.

R i s i k o

E s t i m a s i

M a n a g e r

&

p e W r o a r l k a t & a n

R i s k A s s e s s m e n t

Fokus utama kepada peralatan & bahan baku sebelum Trial

Pada setiap instalasi peralatan baru atau perubahan bahan m a n u f a c t u r e r

o t l e P e r e h u n t i p a l a m a r a i a a d n P i e l R k a i e k s r u i j k k a a o n y & a n g

Pengenalan & Rencana w P r m o a d t u e c r t i / a m l a c S h a i f n e e t / y r a Layanan Informasi

Evaluasi final evaluation pada tahap rencanaM a n u f a c t u r i n g

Evaluasi pen dahuluan sebelum Trial

Evaluasi sesudah Trial

D e s i g n d a s a r

D e s i g n d e t a i l

/ K o n s t r u k s i

I n s t a l a s i

T r i a l

S t a r t u p

t e r s i s a

R i s i k o

R D i e s d f i a i k r n o i i s y y i g & g

p e n d i n g

Risiko yang tersisa

Guideline tentang "Comprehensive safety standards of machines (H13.6.1)" Guideline tentang usaha-2 yg perlu utk mencegah masalah kesehatan pekerja yg disebabkan oleh bahan-2 kimia dll (H12.3.31)

o d E l i v e l a h a l k u p u a a k s r a i a n R d t i e e s s r i i u k g a o n t e a y r m g a &

Training tentang Penilaian Risiko

Penilaian Risiko dari YAMAHA MOTOR CO.,LTD

Training tentang Penilaian Risiko

Studi Kasus

Studi Kasus Studi Kasus Kondisi Kerja Outdoor kompressor dari air-conditioner yg ada diatas truk diangkat dengan Movable Crane dan dipindahkan keatas (atap) Main Building. Penjelasan tentang (langkah-2) kerja 1 Membongkar packing kompressor yang ada diatas truk. 2 orang kerja diatas truk dan 1 orang lagi bekerja sambil berdiri diatas atap dari ruangan pengemudi truk. 2Melepaskan kawat pengangkat (lifting sling) dari belt 32 orang dari atas truk dan 1 orang dibawah memasang kawat pengikat dibagian bawah Kompressor. Setelah beri tanda kepada sopir crane, kompressor tsb diangkat sampai kelantai 4.

Presentasi Studi Kasus

Laporan pelaksanaan usaha-2 untuk mengurangi risiko(Divisi)

Nama proses Mengechek faktor-2 yang berbahaya sebelum menggunakan peralatan. Inspeksi saat terjadi malfunction / kerusakan peralatan (Selain pekerja yang berwenang / telah ditentukan)

Karena pagar tdk tinggi sehingga seseorang bisa meloncatinya dan berakibat bisa jatuh dengan hanya 1 rank.

Paint, Line-7

(Sebelum KAIZEN)Penyebab timbulnya musibahTingkat keparahan Evaluasi Risiko Frekwensi Kemungkinan Level

(Sesudah KAIZEN) Evaluasi Risiko (Isi KAIZEN) Keparahan FrekuensiKemungkinan

Level

- Pagar pengaman dipasang.

Tangan pekerja bisa mencapai chain sprocket pada saat mulai pre-treatment

Ditempat hanger masuk seorang pekerja yg tdk berwenang dan mencoba mengechek kerusakan yang terjadi. Pada saat mengechek, tangannya tersangkut / terjepit bagian sprocket yang sedang bergerak mengakibatkan 3 jari tanggannya terpotong /putus.(Photo / Image dll)

Pagar pengaman dipasang setinggi 1000 mm sehingga tdk seorang-pun dalam keadaan lengah, bisa mendekati peralatan yang sedang dioperasikan.

(Photo / Image dll)

Laporan Pelaksanaan Penilaian Risikol(Divisi)

Nama Proses Mengechek peralatan co-generation pada hari hujan (tergelincir diatas step karena licin)

Tingkat keparahan tidak berubah tapi kemungkinan bisa menjadi lebih kecil.(Sesudah KAIZEN)(Isi KAIZEN)Keparahan

(Sebelum KAIZEN)Penyebab terjadinya bahayaKeparahan

Jumlah hari hujan dalam 1 tahun (lebih dari 10mm) adalah 49 hari. Evaluasi 1 tahun) (52 minggu / RisikoFrekuensi Kemungkinan Level

Evaluasi RisikoFrekuensi Kemungkina n Level

6

3

7

6

1

2

Sangat berbahaya bagi operator yang mengechek peralatan cogeneration pada hari hujan dengan menggunakan step karena licin / bisa terbalik / jatuh.

Sangat berbahaya Kemungkinan bisa jatuh / terbalik, pinggang serta lengan atau anggota badan bagian atas bisa terbentur keras dengan pipa-2 yang ada disekitar tempat tsb.(Photo / Image dll) (Photo / Image dll)

Laporan Pelaksanaan Penilaian Risiko(Divisi

Nama Proses Safety peralatan & operasi /kerja sementara melakukan cleaning rutin

Paint, Line-6

Pekerjaan meletakkan product diatas transfer Conveyor .(Sebelum KAIZEN)Evaluasi Risiko Penyebab terjadinya bahayaKeparahan Frekuensi Kemungkinan Level

(Sesudah KAIZEN)Evaluasi Risiko (Isi KAIZEN)Keparahan Frekuensi Kemungkinan Level

Jari-2 tersangkut pada saat meletakkan product diatas conveyor

Cover akrilik dipasang diatas permukaan conveyor.

Pada saat sedang melakukan kerja rutin yaitu meletakkan product diatas conveyor, jari-2 Operator bisa tersangkut pada bagian ujung cover (cover end) dari roller yg sedang berputar dan berakibat luka.

Cover akrilik dipasang pada cover notch dari conveyor yaitu ditempat roller yg berputar untuk menghindari setiap kontak / sentuhan.

(Photo / Image dll)

(Pic. / Image etc.)

Cover dipasang pada kedua sisinya.

Training tentang Penilaian Risiko

Rangkuman

Poin-2 yg perlu diperhatikan waktu melakukan Penilaian Risiko (PR).

1Mempertimbangkan dari 3 sudut pandang :1Dari sudut pandang Operator 2Dari sudut pandang production engineer & orang-2 maintenance 3Dari sudut pandang orang-2 yang terkait dengan tugas OSH

2Sukses atau gagalnya PR tergantung pada Identifikasi dari Sumber BahayaMenanyakan pendapat semua pekerja yang masuk ketempat kerja tsb termasuk petugas-2 maintenance & repair tanpa memperhatikan / menyadari usaha-2 pencegahan bahaya. Perlu membagi / menyebarkan informasi tentang Risiko (yg mungkin timbul). Kepekaan Operator thd bahaya akan bisa diperbaiki /ditingkatkan.

3Estimasi / perkiraan ttg suatu Risiko tidak boleh terlalu detail.4Harus ada urutan / keteraturan didalam usaha-2 mengurangi risiko.

Pekerja-2 yang terlibat didalam Penilaian Risiko di tempat kerja (Contoh)Investigasi tuntas Estimasi Evaluasi Review utk penanganan / Counter measure

Catatan) Terlibat secara pasti Terlibat bila diperlukan Terlibat dalam kasus khusus / tertentu

4 Langkah bagi usaha-2 (menjamin) Safety

Informasi utk operasi / kerja Informasi ttg risiko

Usaha-2 menjamin Safety

Safety design yg esensial

Mengurangi sumber bahaya dengan mempertimbangkan didalam design

Mengurangi keperluan memasuki Daerah-2 berbahaya

Safeguard

Isolasi

Pengaman Fix / permanenAda opening

Stop

Pengaman bergerak (Movable)

Alat-2 pelindung

Usaha-2 Safety tambahan

Emergency Stop

Supply Energy Zero

To hold up cutoff & extinction

Catatan Informasi & Peringatan

Tanda-2 & instruksi

Dampak penerapan dari Penilaian Risiko[Dampak langsung] Klarifikasi risiko di tempat kerja, pembagian / penyebaran informasi ttg risiko Menetapkan prioritas yang wajar / pantas bagi rencana & usaha-2 (menjamin) Safety. Mengurangi sumber-2 bahaya dan menciptakan tempat kerja yang lebih aman / safe [Dampak tidak langsung]Akumulasi dan suksesi / penggantian teknologi utk menjamin Safety * Pengembangan teknologiMeng-akumulasi-kan risiko-2 tersisa & teknologi untuk mengatasinya.

Kepekaan yang semakin baik / tinggi thd Safety melalui partisipasi. * Pengembangan Personel / SDMPerbaikan / peningkatan kepekaan, penggalakan kegiatan kelompok kecil

Peningkatan mutu dari Safety Management* Management developmentMemelihara & mematuhi rule yang sudah ditetapkan.

Perlunya Penilaian Risiko (Rangkuman)(1) Suatu metode utk menghilangkan faktor-2 berbahaya sebelum timbul musibah / kecelakaan sebagai akibatnya. (2) Suatu metode yang memungkinkan penetapan prioritas didalam usaha-2 penanganan masalah serta untuk meningkatkan cost- effectiveness. (3) Suatu metode yang diperlukan untuk memenuhi kewajiban dari segi security (4) Suatu metode yang diperlukan untuk memenuhi segi accountability (5) Suatu metode untuk bisa bekerja secara praktis karena menggunakan / mengandalkan keputusan atau judgement langsung dari operator. (6) Suatu metode untuk merumuskan pandangan / persepsi yang sama diantara manager, supervisor dan operator terkait dengan Risiko. (7) Suatu metode untuk men-difinisi-kan / memperjelas alasan mengapa rule yang terkait dengan Risiko tersisa harus dipatuhi.