Rilis Survei Opinion Leader LSI-Majalah Indonesia 2014 Nov2012

54
KERJA SAMA LEMBAGA SURVEI INDONESIA (LSI) DAN MAJALAH INDONESIA 2014 NOVEMBER 2012

Transcript of Rilis Survei Opinion Leader LSI-Majalah Indonesia 2014 Nov2012

  • 1. KERJASAMALEMBAGASURVEIINDONESIA(LSI)DANMAJALAHINDONESIA2014NOVEMBER2012

2. LATARBELAKANG LATAR BELAKANG Mengapakitaperlumendiskusikancalonpresiden2014sejaksekarang? 3. Serangkaiansurveinasionalyangdilakukansepanjang2012menunjukkanbelumadanyatokohdengandukungankuat,yaknimerekayangakandipilihbelum adanya tokoh dengan dukungan kuat yakni mereka yang akan dipilihsecaraspontan(topofmind)denganjumlahsuararataratadiatas10%. 10 99 8 8 7 77Prabowo 6 6 6 Megawati 5 5 Aburizal 4 4 44Kalla 3 3333SuryaP. 2 2 11 0 Feb12April12Sep12 Okt123 4. Totalsuarayangdiperolehcalonyangmasukdalam10besarrataratanyahanyasekitar33%besar rata ratanya hanya sekitar 33%80706869 6665605040 34 353032312010 0Feb12Apr12 Sep12 Okt1210besarBelumbisamemilihataupilihanmenyebardiluartop104 5. Mengapabelumadatokohyangcukupmenonjol untukmenjadipresiden2014? t k j diid 2014? Apakahtokohtokohitubelumdikenalsecaraluas? Tidak.Adasejumlahtokohyangsudahdikenalluas,yaknimerekayangdikenalpemilihdenganskordiatas60%.Masalahnya,terlalusedikitpemilihmampumenentukanpilihan.Kalaupunmemilih,merekamenjatuhkanpilihannyakenamanamalain,danpilihanitusangatmenyebar.5 6. Tokohtokohyangsudahdikenalluasolehpemilih(%)( )10094 88 9078 80 7266 70 60 50 40 30 20 100Megawati Kalla Prabowo Wiranto Aburizal6 7. KUALITASTOKOH KUALITAS TOKOH Sejumlah tokoh sudah dikenal luas tetapi ternyata tidak banyak dipilih olehpemilih. Salah satu sebab penting, pemilih belum mengetahui kualitastokoh tokoh tersebut.tokohtokoh tersebut Dalam riset perilaku memilih, tokoh yang dikenal luas dan dikenalkualitasnya bagus oleh pemilih, secara umum tokoh tersebut akanmendapat dukungan kuat dari pemilih (Miller dan Shank 1996). Bila seorang tokoh sudah dikenal luas tapi kualitasnya dinilai kurang bagus,maka tokoh tersebut akan mengalami kesulitan untuk merebut suarapemilih. Karena itu mensosialisasikan tokoh berserta kualitasnya akan membantupemilih menentukan pilihan secara berkualitas atau benar. Memilih secara berkualitas atau secara benar bukan hanya karena pemilihmengetahui calon, tapi mereka juga memahami calon dan kualitasnya. g p j g y Untuk mengantisipasi dan memenuhi hak rakyat untuk mengetahui tokohyang berkualitas bagus sebagai calon presiden perlu dibuka opsi lain selain tokohtokoh yang sudah beredar dikenal luas sekarang ini. 7 8. Tokoh tokohlainTokohtokoh lain Alasan penyeleksian tokohtokoh yang perlu dipertimbangkan: Karena presiden dicalonkan oleh partai maka semua tokoh utamaatau ketua partai perlu dipertimbangkan. Tokohtokoh tersebut muncul dalam top of mind (respon spontan)surveisurvei nasional. Tokohtokoh yang dibicarakan terutama di media massa dan dikalangan politisi nasional dalam kaitannya dengan pencalonanpresiden. Gubernur dari daerah dengan populasi pemilih besar dan dinilaiprovinsinya mengalami kemajuan pesat ketika ia memimpin. Eksplorasi tokohtokoh ini dilakukan JanuariMei 2012, dan karena ituterbuka k b k kemungkinan muncul tokohtokoh l i yang tidak masukkil k h k h lainid kkdalam riset ini, dan itu akan menjadi agenda riset berikutnya.8 9. TOKOH TOKOHYANGDINILAITOKOHTOKOH YANG DINILAI AburizalBakrie MahfudMD AgusMartowardojoAgus Martowardojo MegawatiSukarnoputriMegawati Sukarnoputri AnasUrbaningrum MuhaiminIskandar ChaerulTandjung PrabowoSubianto DahlanIskan PramonoEdhieWibowo DjokoSuyanto PuanMaharani EndriartonoSutarto SriMulyaniIndrawati y GitaWiryawan Sukarwo HattaRajasa SuryadarmaAli HidayatNurwahidHidayat Nurwahid SuryaPalohSurya Paloh KristianiHerawati Sutiyoso M.JusufKalla Wiranto9 10. SurveiKualitasPersonalmenurutOpinionLeaderBertanyakepadaorangyangdinilailebih tahu,membandingkanappletoapple 11. ArtidanUkuranKualitasTokoh Arti dan Ukuran Kualitas Tokoh Dalam riset perilaku memilih, kualitas tokoh untuk pejabatpublik secara umum dan secara empirik dapat diartikansebagai sifatsifat personal positif seseorang yang dinilaipenting pemilih untuk menjadi seorang pejabat publik(Miller dan Shank 1996; Mughan 1988). Sifatsifat positif itu mencakup banyak dimensi.11 12. SejumlahDimensiUtamaKualitasTokohSejumlah Dimensi Utama Kualitas Tokoh Kapabilitas(Competence):pintar,berwawasanluas,punya p ( p ) p,,p yvisiuntukjabatanyangdiembannya,danlainlain;Getthingsdone:bisamemimpin,tegas,decisive,beranimengambilresiko.mengambil resiko Integritas:bermoral,satudalamkatadanperbuatan,bersihdaricacatmoral,etik,danhukum,, Akseptabilitas:mampumerangkuldanberdiridiatasberbagaikelompokkepentingan12 13. PengukuranPengukuran Pengukuran dapat dibuat secara komprehensif dengan itemitem banyak, tapisecara praktis harus dibatasi karena banyak tokoh yang akan dinilai (7 item x24 tokoh saja sudah 168 i k h jd hitem).) Sebelum menilai tokohtokoh dengan berbagai ukuran kualitas personal calonpejabat publik, kami menguji validitas konsep dan alat ukur secara empirisdengan bertanya kepada responden seberapa penting itemitem yang kamigunakan untuk mengukur k lit personal seorang t k h untuk menjadi k t kk kualitasltokoh t kj dipejabat publik (tidak penting sama sekali hingga sangat penting). Kapabilitas: Apakah pintar atau berwawasan luas; apakah mampumemimpin negara dan pemerintahan. Integritas: apakah bisa dipercaya, satu dalam kata dan perbuatan; apakah tidak melakukan atau dinilai tidak melakukan Korupsi, Kolusi, Nepotisme(KKN); apakah tidak atau dinilai tidak melakukan tindakan kriminal dan ataumelanggar hakhak asasi manusia. Akseptabilitas: apakah punya masalah yang memunculkan penolakan publik;apakah mampu berdiri di atas semua golongan atau kelompok kepentinganyang berbedabeda. Penilaian tiap item dengan skor 110 (makin tinggi makin positif). 13 14. MetodedanSampelMetode dan Sampel Untuk menilai kualitas personal seorang tokoh maka syaratminimal yang harus dimiliki adalah awareness penilai dengansemua tokoh yang dibandingkan. Penilaian tidak bisa diberikan oleh seorang penilai yang hanyagpy g yaware dengan sebagian tokoh dan tidak aware dengan tokohlainnya. Harus apple to apple. Penilaian harus diberikan oleh orang yang relatif lebih tahutentang semua tokoh itu. Karena itu penilaian terhadap kualitas tokoh tidak bisa digalidari pemilih nasional pada umumnya Penilai harus dariumumnya.kelompok yang relatif lebih tahu tentang tokohtokoh itu. 14 15. Metodelanjutan Metode lanjutan Kalau pengetahuan penilai itu dianggap tidak cukup mendalam,maka l bih tid k mendalam l i k l k lebih tidakd l lagi kalau penilaian di il idiserahkan hkpada pemilih pada umumnya. Walaupun penilaian itu berangkat dari informasi terbatas,mereka diyakini merupakan pemilih yang lebih kompetenkompeten. Siapa mereka: opinion leaders, biasa menjadi nara sumbermedia massa yang berpendidikan S3 dari latar belakangberagam; para pemimpin redaksi media massa (cetak ataupunelektronik); pengusaha nasional; purnawirawan jenderal atauminimal letnan jenderal. Para nara sumber (penilaian itu) tersebar dari Banda Acehsampai Jayapura walaupun sebagian besar mereka berasal dariwilayah Jabodetabek karena populasi opinion leaderterkonsentrasi di sana.15 16. MetodelanjutanMetode lanjutan Karena tidak ada daftar populasi nasional opinion leader yangberpendidikan S 3 maka pemilihan mereka tid k dil k kbdidikS3,k ilih k tidak dilakukansecara random, tapi secara snowballing, terutama dicari lewatmedia massa nasional dan daerah. Karena tidak dilakukan secara random atas populasi opinionleader tersebut maka temuan studi ini lebih bersifat deskriptif,bukan inferensial. Hasilnya lebih mencerminkan penilaian responden bukan responden,penilaian populasi opinion leader berpendidikan S3 padaumumnya di Indonesia. Karena jumlah sampelnya banyak dan menurut kamibanyak,responden kami adalah core dari populasi opinion leadertersebut maka kami menilai hasilnya cukup menyuarakanpenilaian opinion leader. 16 17. JumlahResponden Jumlah Responden Jumlah responden 223 opinion leader, dan178 orang bersedia dipublikasikan namanamanya sebagai responden atau penilai.17 18. HIGHLIGHTRESPONDEN/NARASUMBER (Alfabet)NamaProfesi/posisiBambangHarimurtiPimpinanUmumTempoGroupFachrulRazi,JenderalPurn. PurnawirawanFranzMagnisSuseno,Prof.Dr. Professor,STFJakartaIgnasKleden,Dr.DosenUIImanSugema,Dr.Iman Sugema Dr Ekonom,FEIPB Ekonom FE IPBKarniIlyasPemimpinRedaksiTVONE u ut a dja ta , Je de a uLuhutPandjaitan,JenderalPurn. Purnawirawan,Pengusahau a a a , e gusa a 18 19. HIGHLIGHT lanjutan lanjutanNamaProfesi/posisi/pM.SyafiiMaarif,Prof.Dr. Professor,UNY,tokoh MuhammadiyahNonoAnwarMakarim,Dr.PengacaraSaidAgilSiraj,Dr. KetuaPBNUSaldiIsra,Prof.Dr.Professor,FHUNAND,PadangSriAdiningsih,Dr.Ekonom,UGMSubagyoHS,JendralPur.S bag o HS Jendral P r Purnawirawan P rna ira anTodungMulyaLubis,Dr.Pengacara 19 20. Narasumber/respondenBersediadicantumkandandipublikasikannamanyaBdi di k d di blik ikDr. Abd. Hamid Paddu (Dosen FE UNHAS), Dr. Abubakar Edy Hara (Dosen FISIP Univ.Jember), Dr. Adi Suryadi Culla (Dosen FISIP UNHAS), Prof Dr. Agus Suman (Dosen FEUNBRAW), Prof. Emeritus Ahmad Syafii Maarif (Guru Besar Pasca Sarjana IAIN Yogyakarta,), y (jgy ,Tokoh Ormas), Dr. Ahyar Anwar (Dosen Sosiologi Sastra UNM), Aji Guntur Prawira (PemredBarito Post), Dr. A. Lukman Irwan (Dosen Ilmu Pemerintahan UNHAS), Dr. Ali Munhanif(Dosen FISIP UIN Jakarta), Amanullah Hasan (Wapemred ANTV), Prof. Dr. Amzulian Rifai(Dosen FH UNSRI), Dr. Andi Haris (Dosen FISIP UNHAS), Prof. Dr. Ardiyan Saptawan (DosenFISIP d Pdan Pascasarjana UNSRI) I A if B di il (Chi f Edit d N j UNSRI), Ir. Arif Budisusilo (Chief Editor dan News Di t Bi i Director BisnisIndo), Arifin (Pemred detik.com), Dr. Arif Rachman (Guru Besar UNJ), Arif Zulkifli(Wapemred majalah TEMPO), Dr. Aris Arif Mundayat (Peneliti LIPI), Dr. Arqam Azikin (DosenFISIP Univ. Muhammadiyah Makasar), Prof. Dr. Asep Warlan Yusuf (Guru Besar FISIPUNPAD), Dr. Asrinaldi (Dosen FISIP Univ. Andalas), Dr. Asvi Warman Adam (Peneliti LIPI),Aswan Achmad (Pemred Radar Bogor), Dr. Aswar Hasan (Dosen Komunikasi UNHAS), AvianTumengkol (Pemred Waspada Online), Prof. Dr. Azyumardi Azra (Direktur Pascasarjana UINJakarta), H. Baharuddin (Pemred Harian Andalas), Prof. Dr. Bahtiar Aly (Guru Besar FISIP UI),Prof. Dr. Bahtiar Effendy (Guru Besar FISIP UIN Jakarta), Bambang Harimurti (PemimpinUmum TU Tempo GGroup), B ih L bi (P) Bersihar Lubis (Pemred M d Bi i ) D B i Hd Medan Bisnis), Dr. Boni Hargens (D(Dosen FISIPUI), Budhiana Kartawijaya (Pemred Pikiran Rakyat), Cecep Burdansyah (Pemred TribunJabar), Prof. Dr. Dadang Kahmad (Guru Besar UIN Sunan Gunung Djati), Dahlan Dahi(Pemred Tribun), Prof. Dr. Dawam Rahardjo (Ekonom, Direktur LSAF), Prof. Dr. Dede Mariana(Guru Besar FISIP UNPAD).20 21. Narasumber/respondenBersediadicantumkandandipublikasikannamanyaBdi di k d di blik ikDr. Dede Oetomo (Dosen FISIP UNAIR), Dr. Phil. Dewi Chandraningrum (Dosen Sastra UMS /Aktivis Perempuan), Dr. Dinna Wisnu (Dosen Pascasarjana Univ. Paramadina), Dhiman Abror((Ketua KONI JATIM/Pemred Surabaya Post), Don Kardono (Wapred Media Indonesia), Dr. /y),( p ),Donny Gahral Adian (Dosen PAU, UI), Dwi Eko Lakononto (Pemred Berita Jatim,) Dr. EdiPrasetyono (Wakil Dekan FISIP UI), Prof. Dr. Edy Suandi Hamid (Dosen FE UI), Prof. Dr. EddyOmar Sharif Hiariej (Guru Besar FH UGM), Dr. Effendi Ghazali (Dosen FISIP UI), Eric HiariejPh.D(Dosen Ilmu Hubungan Internasional UGM), Dr. Erwan Agus Putranto (Dosen), Dr. FaisalAkbar Nasution (DAkb N ti (Dosen FH USU) F i l SUSU), Faisal Syam, SH (W(Wapemred H i d Harian F jFajar, M k Makasar), )Farianda Putra Sinik, SE (Pemred Medan Post), Prof. Dr. Farid Wadji (Rektor IAIN ArRaniry),Dr. Febrian (Dosen FH UNSRI), Dr. Ferry Daud Lianda (Dosen FISIP UNPAD), Dr.Firdaus Muhammad (Dosen Komunikasi Politik UIN Makasar), Dr. Firman Muntaqo (DosenMagister Hukum UNSRI), Prof. Dr. Franz Magnis Suseno (Dosen STF, Pastur), Jenderal (Purn)Fachrul Razi, S.Ip, SH. MH, Dr. Gusti Putu Bagus Arjawa (Dosen/Kajur Perpustakaan FISIPUDAYANA), Dr. Gusti Wayan Murja Yasa (Pudek I UDAYANA), Dr. Haidar Bagir (PendiriMIZAN/ Dosen Pemikir Islam Islamic College),Prof. Dr. Hamdi Muluk (Dosen Psikologipolitiki, UI), Hadi Prayoga (Pemred Sriwijaya Post), Dr. Haryadi (Dosen FISIP UNAIR), Dr.Hasrullah (DHll h (Dosen KKomunikasi FISIP UNHAS) D H di P dj Sik i UNHAS), Dr. Hedi Pudjo Santosa (D (Dosen UNDIP) P fUNDIP), Prof.(Ris) Hermawan Sulistiyo Ph.D (Profesor Riset Bidang Pengembangan Politik LIPI), Prof. Dr.H.S. Dillon (Utusan Khusus Presiden Penanggulangan Kemiskinan), Prof. Dr. I Gede PancaAstawa (Guru Besar UNPAD), Imam Syafii, S.S, S.H, , M.H. (Direktur JTV), Prof. Dr.Iberamsyah (Guru Besar Politik UI), Prof. Dr. Iberahim R (Guru Besar Udayana),21 22. Narasumber/respondenBersediadicantumkandandipublikasikannamanyaBdi di k d di blik ikDr. Ibnu Tricahyo (Dosen FH UNBRAW), Prof. Dr. Ichlasul Amal (Guru Besar FISIPOL, UGM),Prof. Dr. Idham Zarkasy (Guru Besar FH UNLAM), Dr. Ignas Kleden (Dosen Program StudiMaster UI) Prof Dr Ikrar Nusa Bakti (Peneliti LIPI dan Dosen FISIP UI) Dr Imam SugemaUI), Prof. Dr. UI), Dr.(Dosen FE IPB), Imanuel Panggabean (Pemred Sinar Indonesia Baru), Dr. Indra Perwira(Dosen FH UNPAD), Dr. Indria Samegro (Peneliti LIPI), Dr. I Nyoman Subanda (Dekan FISIPUNDIKNAS), I Nyoman Wirata (Pemred Bali Post), Dr. I Wayan Titip Sulaksana (Dosen FHUNAIR), Dr.UNAIR) Dr Jalaludin Rakhmat (Dosen UNPAD) Letjen TNI (Purn) Johny Lumintang (Sekjen UNPAD),DEPHANKAM), Prof. Dr. Juanda Nawawi (Guru Besar FISIP UNHAS), KaraniyaDharmasaputra, MPP (CEO/Pemred Viva.co.id), Karni Ilyas (Pemred TV One), Drs. H.Kawiyan M.I.Kom (Produser JakTV), Khairul Jasmi (Pemred Harian Singgalang), Prof. Dr.Komarudin Hidayat (Rektor UIN Jakarta) Prof Dr Lincolin Arsyad (Dosen FE UGM) Latief Jakarta), Prof. Dr.UGM),Siregar (Produksi News MNC TV), Lucky Ireeuw (Pemred Cendrawasih Post), Jendral (Purn)Luhut Panjaitan (Mantan Menteri Perindustrian dan Perdagangan), Dr. Mada Sukmajati(Dosen FISIP UGM), Prof. Dr. Made Bakta (Rektor UDAYANA), Drs. H. Mahmud Musrilan(Pemred Sumatera Expres), Dr. Makarim Wibisono (Direktur Asean Foundation), Prof. Dr.Masud Said (Guru Besar Ilmu Pemerintahan UMM/Staff Khusus Presiden), Prof. Dr. MestikaZed (Guru Besar FISIP Univ. Negeri Padang), Prof. Dr. Miftah Farid (Guru Besar ITB), M. AlfanAlfian M,SE. M,Si (Dosen FISIP UNAS) Dr. H. M. Arifin (Ketua STIKOM MuhammadiyahJayapura), Dr. M. Darwis (Dosen FISIP UNHAS),22 23. Narasumber/responden Bersediadicantumkandandipublikasikannamanya Bdi di k d di blik ikDr. M. Hadi Subhan (Dosen FH UNAIR), Prof. Dr. Mohtar Masoed (Guru Besar Fisipol UGM), Prof. Dr.M. Ridwan Lubis (Guru Besar UIN Jakarta), Dr. M. Rifqinizamy Karsayuda (Dosen Hukum Tata NegaraUNLAM),Prof. Dr. M. Qasim Mathor (Dosen Fak. Usuluidin UIN Makasar), Dr. Mudji Sutrisno (Dosen), Q( ),j (STF Driyakara, Pastur), Dr. Muhammad (Ketua BAWASLU RI), Dr. Muh. Idris (Kepala Pusat Kajian danDiklat LAN II Makasar), Dr. Muhammad Sabri (Dosen FH UIN Makasar), Muhammad Saikhu, ST (Eks.Produser Metro TV), Muhammad Yusuf AR, S.Ag (Pemred Fajar TV), Dr. Musdah Mulia (DirekturICRP/Guru Besar UIN Jakarta), Montosori, SP (Pemred Padang Express), Dr. M. Najib Azca (KetuaProdi Sosiaologi UGM), Dr. Nanang Pamudji Mugasejati (Ketua Program MPCR UGM), Drs. NasihinMasha (Pemred Republika), Dr. Nicholas Warouw (Dosen Antropologi UGM), Dr. Nono AnwarMakarim (Lawyer), Dr. Noorhayadi Hasan (Dekan UIN Yogyakarta), Dr. Ntb. Haryanto (Public PolicyAnalyst), Nurlis E. Meuko (Dirut Atjeh Post), Prof. Dr. Nusyirwan Effendi (Guru Besar FISIP Univ.ANDALAS),ANDALAS) Oeto LampitoM Pd (Pemred Harian Kedaulatan Rakyat) Dr Philips S Vermonthe LampitoM.PdRakyat), Dr. S.(Peneliti CSIS), Ir. Putut Trihusodo (Wapemred SCTV), Dr. Purwo Santoso (Dosen FISIP UGM), Dr.Raden Pardede (Ekonom, Konsultan), Dr. Rizal Sukma (Direktur CSIS), Prof. Dr. Rhenald Kasali(Dosen FE UI), Riki Handayani (Wapemred Rakyat Merdeka), Prof. Dr. Ryaas Rasyid (Anggota DewanPertimbangan Presiden) Dr Todung Mulya Lubis (Lawyer Aktivis NGO) Dr Said Aqil Siraj (ketuaPresiden), Dr.(Lawyer,NGO), Dr.PBNU), Prof. Dr. Saldi Isyra (Dosen FH Univ. ANDALAS), Prof. Dr. Salim Said (Guru Besar Ilmu PolitikUniv. Muhammadiyah, Pengamat militer), 23 24. Narasumber/respondenBersediadicantumkandandipublikasikannamanyaBdi di k d di blik ikDr. Samanhudi Muharam (Dosen FISIP UNLAM), Setia Budhi Ph.D(Dosen FISIP UNLAM), Dr.Siti Ruhaini Dzuhayatin (Dosen UIN Sunan Kalijaga), Dr. Siti Zuhro (Peneliti Senior LIPI), Prof.Dr.Dr Sisik Susetyo (Guru Besar FE UNSRI) Prof Dr Slamet Widodo (Guru Besar FISIP UNSRI) HUNSRI), Prof. Dr. UNSRI), H.Sofyan (Pemred Analisa Daily), Prof. Dr. Solichin Abdul Wahab (Guru Besar Ilmu KebijakanPublik UNBRAW), Dr. Sri Adiningsih (Ekonom, Dosen FE UGM), Jendral TNI (Purn) SubagyoH.S (Mantan KASAD), Subhan Yusuf S.Sos (Pemred Rakyat Sulsel), Prof. Dr. Subhilhar (GuruBesar FISIP USU/Ketua Prodi Magister Studi) Laksdya (Purn) Soedibyo Rahardjo (Mantan Studi),Kasum TNI), Dr. Sukardi Rinakit (Peneliti SSS), Drs. Suyadyana (Pemred Denpasar Post), Prof.Dr. Syamsuddin Haris (Peneliti Senior LIPI), Syamsudin Alimsyah (Aktivis N60), Prof. Dr.Tadjuddin Noer Effendi (Dosen FISIP UGM), Prof. Dr. Tahir Malik (Direktur PascasarjanaUNSAT Makasar) Dr Tarekh Rasyid (Dosen FH Univ IBA) Dr Taqwaddin (Dosen FH UNSYIAH)Makasar), Dr. Univ. IBA), Dr. UNSYIAH),Prof. Dr. Taufik Abdullah (Peneliti, Sejarawan LIPI), Dr. Taufik Pasiak (Kepala DivisiNeurosains/Neuroanatomi UNSRAT Manado), Dr. Turnomo Rahardjo (Dosen Ilmu KomunikasiFISIP UNDIP), Dr. Umar Juoro (Peneliti CIDES), Prof. Dr. Vedi Hadiz (Dosen Sosiologi UI), Dr.Warijo (Dosen FISIP dan Ketua Prodi USU), Dr. Yanuar Nugroho (Peneliti Manchester Instituteof Innovation Reserch), Dr. Yasraf Amir Piliang (Dosen FSRD ITB), Dr. Yenti Garnasih (DosenFH Trisakti), Yusran Pare (Pemred Banjarmasin Post), Yuwanto Ph.D(Dosen FISIP UNDIP), Dr.Zainal Abidin Bagir (Dosen Prodi Agama dan Lintas BudayaUGM), Dr. Zainal Arifin Mochtar(Dosen FH UGM) 24 25. TEMUAN 26. VALIDITASKONSEPDANPENGUKURAN 27. KualitasPersonalsebagaiCalonPresiden(Kapabilitas,Integritas&Akseptabilitas) 100 907573555036 2425 781 1 01 01 1 1 0 Sama sekali tidak Kurang penting Cukup penting Sangat penting Tidak jawabpenting KapabilitasIntegritas Akseptabilitas Semua kualitas penting, tapi integritas lebih penting.27 28. KualitasPersonalsebagaiCalonPresiden(KapabilitasatauKompetensi)100 8775Memiliki wawasan/pengetahuan luas535044Mampu memimpinnegara danpemerintahan25 110 01 11 1 0Sama sekali Kurang CukupSangatTidak tidakpenting penting penting jawabpenting Dua ukuran kompetensi atau kapabilitas dinilai penting, tapi mampu memimpin negara dan bangsa lebih penting.28 29. KualitasPersonalsebagaiCalonPresiden(Integritas)100 83 7675 Tidak pernah melakukan75KKNTidak pernah melakukan50tindak kriminal ataupelanggaran HAMJujur/bisa dipercaya25 2020 13 0 0 1 3 4 3 0 0 0 0Sama Kurang CukupSangat Tidaksekali penting penting pentingjawabtidak pentingTiga ukuran integritas dinilai kurang lebih sama penting. 29 30. KualitasPersonalsebagaiCalonPresiden(Akseptabilitas)100 7570 Tidak punya masalahtertentu yang dapatmemunculkan penolakanmasyarakat48 5039Mampu berdiri di atas 25 kepentingan semua 25 kelompok ataU golonganyang berbeda-beda10 2 4 11 00 Sama Kurang CukupSangatTidak sekali penting penting penting jawab tidakpenting Kedua ukuran akseptabilitas dinilai penting, tapi mampu berdiri di atas semua kelompok kepentingan dinilai lebih penting. 30 31. Temuan Secara empiris, atas dasar penilaian opinion leader atauahli,ahli konsep kami tentang kualitas personal untuk pejabatpublik seperti presiden yang terdiri dari tiga dimensi(kapabilitas, integritas, dan akseptabilitas) dinilai pentingatau bahkan sangat penting. Ini berarti konsep dang pg pdimensidimensinya itu valid untuk mengukur konsepkualitas personal tersebut. Indikator dari masingmasing dimensi itu, yang lebihgg, y gpenting adalah mampu memimpin (untuk kapabilitas),semua indikator integritas, dan mampu berdiri di atassemua kelompok kepentingan yangberagam(akseptabilitas).( kbili ) Karena itu 5 indikator itu yang kami analisis lebih jauh.31 32. 5INDIKATORKUALITAS PERSONALPALINGPENTING Dinilaibisadipercaya,satudalamkatadanperbuatan TidakpernahmelakukanataudiopinikanpernahmelakukanKKNmelakukan KKN Tidakpernahmelakukanataudiopinikanmelakukantindakankriminal Diyakinimampumemimpinnegaradanpemerintahan Dipercayamampuberdiridiatassemuakelompokataugolonganyangberbedabeda. lb b d b d32 33. VALIDITASDITINGKATMASSA PEMILIHNASIONAL SurveiNasionalOktober2012 Sampel1.216 Sampel 1.216 34. KualitasPersonalmenurutMassaPemilihNasional(%)100 8579 7571 7072 50 2221 2519 2013 4 3 3 3 4 0 2 1 0 0 0 0 2 1 10Sama sekali tidak Kurang penting Cukup pentingSangat penting Tidak tahu/jawab penting Mampu memimpin negara & pemerintahan Tidak melakukan KKN atau suap Tidak melakukan tindak kriminal atau pelanggaran HAM Jujur, amanah atau bisa dipercaya Berdiri di atas semua kelompok atau golongan 34 35. KualitasPersonalmenurutOpinionLeaderdanMassaPemilihNasional:SangatPenting(%)10087 85 8379 76 75 75707170 72 50 250 Opinion LeaderPemilih NasionalMampu memimpin negara & pemerintahanTidak melakukan KKN atau suapTidak melakukan tindak kriminal atau pelanggaran HAMJujur, amanah atau bisa dipercayaBerdiri di atas semua kelompok atau golongan 35 36. Temuan Kerangka normatif opinion leader tentang kualitas personaluntuk menjadi presiden punya nilai politik elektoral bila tidakbanyak berbeda dengan kerangka normatif massa pemilihnasional. Tiga dimensi dan lima indikator kualitas personal tokoh yangdigunakan dalam studi ini ternyata dinilai sangat penting jugaoleh pemilih nasional pada umumnya. Ada koherensi di tingkat normatif tentang kriteria kualitaspersonal pejabat publik antara penilaian opinion leader danmassa pemilih nasional. Kriteria normatif dari opinion leader karena itu valid untukmemahami kerangka normatif pemilih nasional.36 37. KUALITASPERSONALTOKOHTOKOHDENGANNILAI60ATAULEBIH(LULUS)DENGAN NILAI 60 ATAU LEBIH (LULUS)MENURUTOPINIONLEADER 38. Mampumemimpinnegara&pemerintahan(Skor0100) M. JUSUF KALLA79 MAHFUD M.D 74 SRI MULYANI INDRAWATI 71 DAHLAN ISKAN70PRABOWO SUBIANTO67HATTA RADJASA 66MEGAWATI SUKARNOPUTRI64ENDRIARTONO SUTARTO63DJOKO SUYANTO63WIRANTO63HIDAYAT NURWAHID 62SURYA PALOH 600 25 50 75100 38 39. Tidakmelakukanataudiopinikanmelakukan KKNatausuap(Skor0100) MAHFUD M.D 80 DAHLAN ISKAN76HIDAYAT NURWAHID75 M. JUSUF KALLA72 AGUS MARTOWARDOYO 69DJOKO SUYANTO 69GITA WIRYAWAN 68 SRI MULYANI INDRAWATI68CHAIRUL TANJUNG 68ENDRIARTONO SUTARTO 67PRABOWO SUBIANTO66PRAMONO EDHIE WIBOWO 64MEGAWATI SUKARNOPUTRI64SUKARWO 62HATTA RADJASA 62SURYA PALOH 62PUAN MAHARANI 62WIRANTO 610 25 50 75 10039 40. Tidakmelakukanataudiopinikanmelakukantindak kriminalataupelanggaranHAM(Skor0100) kll ( k) MAHFUD M.D 83DAHLAN ISKAN 79 M. JUSUF KALLA79 HIDAYAT NURWAHID77 SRI MULYANI INDRAWATI76 AGUS MARTOWARDOYO75GITA WIRYAWAN73 CHAIRUL TANJUNG 73PUAN MAHARANI72 HATTA RADJASA 72MEGAWATI SUKARNOPUTRI72KRISTIANI HERAWATI YUDHOYONO 71 SURYA PALOH70SUKARWO 70DJOKO SUYANTO 67 PRAMONO EDHIE WIBOWO66ENDRIARTONO SUTARTO66 SURYADARMA ALI64MUHAIMIN ISKANDAR 610 25 507510040 41. Jujur,amanahataubisadipercaya (Skor0100) MAHFUD M.D81 M. JUSUF KALLA 77DAHLAN ISKAN 77 HIDAYAT NURWAHID75 SRI MULYANI INDRAWATI 71 AGUS MARTOWARDOYO 70MEGAWATI SUKARNOPUTRI 67GITA WIRYAWAN 67 CHAIRUL TANJUNG66DJOKO SUYANTO 66ENDRIARTONO SUTARTO 66 HATTA RADJASA 64 PRAMONO EDHIE WIBOWO64SUKARWO63PUAN MAHARANI62 SURYA PALOH 62KRISTIANI HERAWATI YUDHOYONO61 PRABOWO SUBIANTO 600 25 50 75100 41 42. Mampuberdiridiatassemuakelompokataugolongan(Skor0100) MAHFUD M.D 78 M. JUSUF KALLA77DAHLAN ISKAN 77 SRI MULYANI INDRAWATI73MEGAWATI SUKARNOPUTRI72DJOKO SUYANTO70 AGUS MARTOWARDOYO 70ENDRIARTONO SUTARTO69 SURYA PALOH68GITA WIRYAWAN 68 PRABOWO SUBIANTO 67 CHAIRUL TANJUNG67 HATTA RADJASA67 PRAMONO EDHIE WIBOWO 66SUKARWO65WIRANTO65KRISTIANI HERAWATI YUDHOYONO 64SUTIYOSO 64 HIDAYAT NURWAHID64PUAN MAHARANI62 ANAS URBANINGRUM 600 25 50 75 10042 43. TotalKualitasPersonalTokoh (5kualitaspersonal,Skor0100) MAHFUD M.D 79 M. JUSUF KALLA77DAHLAN ISKAN 76 SRI MULYANI INDRAWATI 72 HIDAYAT NURWAHID71 AGUS MARTOWARDOYO68MEGAWATI SUKARNOPUTRI 68DJOKO SUYANTO 67GITA WIRYAWAN 66 CHAIRUL TANJUNG66ENDRIARTONO SUTARTO 66 HATTA RADJASA66 SURYA PALOH 64 PRAMONO EDHIE WIBOWO64SUKARWO63 PRABOWO SUBIANTO 61PUAN MAHARANI 61KRISTIANI HERAWATI YUDHOYONO600 25 50 75 10043 44. Temuan Menurut opinion leader yang dinilai lebih mampumembandingkan k lib di kkualitas personal tokohtokoh yanglk h k hdinilai, dari 24 tokoh yan diajukan, 18 lulus dalam ujikualitas personal untuk menjadi presiden. Artinya, menurut opinion leader, cukup banyak tokoh yanglayak untuk menjadi presiden dilihat dari kualitas personalmereka. Namun demikian, masingmasing tokoh punya nilai cukupberagam dari lima indikator kualitas personal untukmenjadi presiden tj diid tersebut.b t44 45. LanjutanLanjutan Kalau kualitas personal tokoh menjadi unsur sangatpenting untuk seorang presiden dan untuk membuat presiden,keputusan politik massa pemilih lebih berkualitas makapilihan politik massa pemilih sejauh ini masih belumberkualitas. Dalam surveisurvei massa pemilih tokohtokoh padarangking atas belum banyak dipilih oleh massa pemilihnasional padahal mereka lebih berkualitas menurut popinion leader atau orang yang lebih tahu tokohtokohnasional tersebut. Bahkan sebaliknya, namanama yang sering muncul y ,y ggdalam urutan atas di surveisurvei nasional mendapatnilai lebih rendah, dan bahkan ada yang tidak lulusmenurut penilaian mereka yang lebih mengerti. 45 46. TOKOHALTERNATIF TOKOH ALTERNATIFMayoritaspemilihnasional(diatasMayoritas pemilih nasional (di atas50%)belummengenalnya,tapikualitas personalnyamemadai(skor60atau personalnya memadai (skor 60 atau lebih) 47. Mengapatokohalternatif? Mengapa tokoh alternatif? Dalam survei nasional, ada sejumlah nama tokoh yang sudahdikenaldik l mayoritas pemilih t i masingmasing b lit ilih tapiii belum di ilih dipilihsecara cukup meyakinkan. Tokohtokoh itu dipilih, meskipun pilihannya rendah, karenamereka sudah dikenal luas karena pernah kampanye atauluas,sosialisasi massif secara nasional. Bila tokohtokoh dengan kualitas lebih baik jugadisosialisasikan secara massif hingga dikenal luas maka merekalebih potensial punya daya tarik bagi pemilih, dan akanmembuat pilihan politik warga menjadi lebih berkualitas. Siapa tokohtokoh yang lulus dari uji kualitas dan belumtokoh tokoh kualitas,dikenal luas itu? 47 48. TotalSkorKualitasPersonalTokohAlternatif menurutOpinionLeader MAHFUD M.D79DAHLAN ISKAN76 SRI MULYANI INDRAWATI71 HIDAYAT NURWAHID 71 AGUS MARTOWARDOYOGUS OO O 68DJOKO SUYANTO67GITA WIRYAWAN66 CHAIRUL TANJUNG 66ENDRIARTONO SUTARTO66 SURYA PALOH64 PRAMONO EDHIE WIBOWO 64 SUKARWO63PUAN MAHARANI61KRISTIANI HERAWATI YUDHOYONO 60 0 25 50 75 100 48 49. KESIMPULAN Untuk membuat pilihan politik warga lebih berkualitas maka pemilihberhak tahu kualitas tokohtokoh yang akan maju sebagai calony g jgpresiden 2014 mendatang. Dalam jangka panjang, ketika tingkat pendidikan pemilih lebih baik,dan akses ke informasi politik makin luas, pemilih nasional bisamengetahui sendiri kualitas calon calon presiden itu caloncalonitu. Dalam jangka pendek, menghadapi Pilpres 2014, perlu terobosan agarhak pemilih mengetahui kualitas caloncalon presiden tersebutterpenuhi. Terobosan itu dapat dilakukan di antaranya lewat sosialisasi politik,lewat sosialisasi massif tentang kualitas caloncalon presiden yangmerujuk pada pengetahuan dan penilaian warga yang relatif lebihtahu,tahu di antaranya opinion leader leader. Survei opinion leader tentang kualitas tokohtokoh yang dibicarakanakan menjadi calon presiden merupakan satu cara untuk menggalikualitas tokohtokoh itu dari orang yang relatif lebih tahu.49 50. LANJUTANLANJUTAN Menurut penilaian opinion leader kapabilitas, integritas,dan kd akseptabilitas tokoh untuk menjadi presiden sangat bl k h kd dpenting. Seorang presiden harus mampu memimpin (tegas,decisive, berani mengambil resiko), b ih d i KKN b ihd ii bi bil ik ) bersih dari KKN, bersihdari kriminal, dan bisa dipercaya, dan mampu berdiri diatas keragaman berbagai kelompok kepentingan. Kriteria opinion leader it sama dengan yang ada di benakituangpemilih nasional. Siapa tokohtokoh nasional yang dibicarakan akan menjadicalon presiden yang memenuhi kriteria tersebut? Ternyatabanyak 50 51. LANJUTAN LANJUTAN Penilaianwargayangrelatiflebihtahutentangkualitastokohtokohnasionalitu,atauopinionleader,ternyatacukupberbedadengankecenderunganpilihanwargaatastokohtokohnasionaluntukmenjadipresidenbilapemilihandiadakansekarang. Cukupbanyaktokohnasionalyangkualitasnyadinilaibaiktidakmasukdalamlimabesarpilihanwargasecaratidak masuk dalam lima besar pilihan warga secaranasional. Sebaliknyatokohtokohyangbiasamasukdalamtoplimadalamsurveinasionalumumnyatidakmasukdalamtop5dalam survei nasional umumnya tidak masuk dalam top 5tokohpalingberkualitas.Inimenunjukkanpilihanpolitikwarganasionalsejauhinitidakataukurangberkualitas. 51 52. LANJUTAN LANJUTAN Kalau tidak ada langkahlangkah untuk mengatasi masalah tersebutdari berbagai komponen bangsa maka presiden terpilih nanti akankurang berkualitas. Langkahlangkah sosialisasi dan pendidikan pemilih atas dasarppenilaian opinion leader tentang tokohtokoh yang berkualitas untukp g y gmenjadi calon presiden harus dilakukan. Diskusidiskusi publik dan peliputan media secara massif tentangmasalah ini akan membantu tokohtokoh berkualitas dikenal luas olehmassa pemilih nasional nasional. Kita mendorong agar tokohtokoh itu melakukan sosialisasi agarpemilih lebih mengenal sosok dan kualitas mereka. Saatnya juga kita bersikap dan berperilaku lebih positif dan optimis optimis,tidak sinis dan pesimis, terhadap siapapun yang terpanggil untukmenjadi presiden Indonesia 2014 nanti.52 53. TERIMAKASIHTERIMA KASIH 54. TIMPENELITI/PEWAWANCARATIM PENELITI/PEWAWANCARADr.SaifulMujanijDr.HendroPrasetyoDr.KuskridhoAmbardiDr.LuthfieAssyaukanieDr Luthfie AssyaukanieDr.FirdausMuhammad Dr.SirajuddinAbbas BurhanuddinMuhtadiMAAndiSyafraniMA EdiEndrizalMAM.MarbawiMAGraceNatalieSE