Responsi Bioreaksi
-
Upload
rosita-wahyuningrum -
Category
Science
-
view
227 -
download
0
Transcript of Responsi Bioreaksi
Kelompok 1
HIDROLISIS SELULOSA PADA RUMPUT LAUT DENGAN CRUDE ENZIM SELULASE
DARI KULIT SINGKONGDisusun oleh :YULIANI
(0918103010...)NANANG SUGIARTO
(111810301001)EKA YUSTIANA
(111810301050)ROSITA WAHYUNINGRUM
(111810303051)
Praktikum Bioreaksi
BAB 1. PENDAHULUAN
1.1 Latar BelakangHidrolisis Enzimatik lebih efisien
Rumput laut mengandung polisakarida (selulosa)
Analisis menggunakan reagen DNSA dan Sprektroskopi UV-Vis
1.1 Rumusan Masalah
1.2 Tujuan
1. Bagaimana cara mengisolasi enzim dari bakteri penghasil enzim selulase pada kulit singkong?
2. Bagaimana aktivitas crude enzim selulase pada substrat CMC (Carboxy Methyl Cellulose)?
3. Bagaimana reaksi hidrolisis crude enzim selulase dari kulit singkong terhadap sampel rumput laut?
1. Mengetahui cara mengisolasi crude enzim selulase dari kulit singkong
2. Mengetahui uji aktivitas crude enzim selulase pada substrat CMC (Carboxy Methyl Cellulose)
3. Mengetahui reaksi hidrolisis crude enzim selulase dari kulit singkong terhadap sampel rumput laut
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA
Singkong (Manihot utilissima)
Hidrolisis Enzimatik
Selulosa adalah polisakarida yang terdiri dari monomer glukosa
Rumput laut
BAB 3. METODOLOGI PENELITIAN
3.1 AlatAlat-alatnya yaitu tabung reaksi steril, rak tabung, cawan petri pipet mohr 5 mL dan pipet mohr 10 mL, pipet tetes, pinset, spektrofotometer vis, kuvet, Erlenmeyer 250 mL, gelas ukur, labu ukur 10 ; 25 ; 50 mL, ball pipet, beakerglass 250 mL ; 100 mL, kertas saring, aluminium foil, hotplate, lemari pendingin, spatula, botol semprot, oven, blander, sentrifuse, lemari pendingin, baskom, pisau
Kulit singkong (penghasil enzim selulase), Mikroalga atau rumput laut (sampel), substrat selulase (Carbokxy Methyl Cellulose (CMC)) atau (oat spelt xylan), Aquades, Glukosa standart atau silosa standart, reagen DNSA (Dinitrosalicylic acid), bufer fosfat pH 7, Natrium Tartat
3.2 Bahan
3.2.1 Isolasi Crude Enzim Selulase dari Kulit Singkong
Kulit Singkong
Hasil
Dicuci dengan air hingga bersih kemudian ditiriskan Dipotong kecil-kecil Dimasukkan ke dalam blender sebanyak 100 mL gram dan ditambah 100 mL fosfat pH 7 Diblender hingga halus Disaring slory yang didapat menggunakan kertas saring Disentrifugasi filtratnya dengan kecepatan 4200 rpm selama 80 menit Diambil Supernatan yang diperoleh, yang merupakan crude enzim selulase dan selanjutnya akan di uji aktivitasnya
3.2 Prosedur Kerja
3.2.2 Uji Aktivitas Crude Enzim Selulase pada Substrat CMC3.2.2.1 Preparasi Larutan Substrat CMC (Carboxy Methyl Cellulose)Substrat CMC 1%
Hasil
Ditimbang serbuk CMC sebanyak 0,25 gram Dilarutkan dalam labu ukur 25 mL dengan pelarut buffer fosfat pH 7
Substrat CMC 1%
Hasil
Dimasukkan substrat CMC sebanyak 5 mL masing-masing ke dalam tiga tabung reaksi berbeda Ditambahkan 5 mL aquades pada tabung reaksi pertama, tabung reaksi kedua ditambah crude enzim selulase yang sudah dipanaskan (enzim inaktif), dan tabung reaksi ketiga ditambah crude enzim selulase dingin. Dilakukan inkubasi pada suhu kamar (25oC) selama 4 hari
3.2.2.2 Hidrolisis Enzimatik pada Substrat CMC
3.2.3 Pembuatan Kurva Kalibrasi Glukosa Standart3.2.3.1 Pembuatan Larutan Glukosa Standar
Glukosa Standart
Hasil
Dibuat Larutan glukosa standart 0,01 M Diencerkan dengan cara ditempatkan pada labu ukur kemudian ditambah aquades sampai tanda batas dan dipindahkan ke tabung reaksi Dibuat larutan standar menjadi variasi konsentrasi 0 ; 0,0005 ; 0,0010 ; 0,0020 ; 0,0025 M
3.2.3.2 Persiapan Pengukuran Absorbansi
Glukosa Standart (Variasi Konsentrasi)
Hasil
Diambil larutan glukosa standart masing-masing sebanyak 0,5 mL dan dimasukkan dalam tabung reaksi yang berbeda, Ditambah masing-masing tabung reaksi dengan 1,5 mL reagen DNSA (Dinitrosalicylic acid) dan 0,5 mL Natrium Tartat. Dipanaskan tabung reaksi tersebut selama 5 menit menggunakan penangas air Diamati Warna larutan sebelum dan sesudah pemanasan diamati.
3.2.3.3 Pengukuran Absorbansi dan Pembuatan Kurva Kalibrasi
Glukosa Standart + Reagen DNSA + Na Tartat
Hasil
Dimasukkan larutan tersebut ke dalam kuvet dimulai dari blanko sampai konsentrasi terbesar Diukur absorbansinya menggunakan Spektrofotometer Visible pada panjang gelombang 540 nm. Dibuat grafik hasil nilai absorbansi larutan glukosa standar sehingga didapat persamaan y = ax + b
3.2.4 Uji Real Sampel3.2.4.1 Preparasi Sampel
Rumput Laut
Hasil
Dicuci menggunakan air kemudian ditiriskan Ditimbang sebanyak 100 gram Diblender menggunakan pelarut aquades sebanyak 100 mL Diambil slory yang didapat untuk uji berikutnya
3.2.4.2 Hidrolisis Enzimatik Pada Rumput Laut Menggunakan Variasi Volume Crude Enzim
Sampel Rumput Laut
Hasil
Diambil slory dengan takaran yang sama dan dimasukkan ke dalam lima tabung reaksi Ditambah masing-masing tabung reaksi dengan 4 mL aquades Ditambah tabung reaksi pertama dengan 5 mL crude enzim selulase yang sudah dipanaskan (enzim inaktif), tabung reaksi kedua sampai ke lima secara berurutan ditambah crude enzim selulase dingin sebanyak 1 ; 2 ; 4 ; 5 mL Ditutup tabung rekasi tersebut dengan aluminium foil Dilakukan inkubasi selama 4 hari pada suhu kamar (25oC)
3.2.5 Analisis Kuantitatif Glukosa Menggunakan Metode KolorimetriSampel Rumput Laut (Hasil
Inkubasi)
Hasil
Diambil masing-masing sebanyak sebanyak 0,5 mL dan dimasukkan dalam tabung reaksi yang berbeda Ditambah masing-masing tabung reaksi dengan 1,5 mL reagen DNSA dan 0,5 mL Natrium Tartat Dipanaskan tabung reaksi tersebut dipanaskan selama 5 menit menggunakan penangas air Diamati Warna larutan sebelum dan sesudah pemanasan (apabila larutan berwarna pekat maka harus diencerkan dengan aquades) Dimasukkan larutan tersebut ke dalam kuvet dimulai dari tabung reaksi pertama (dari blanko ke konsentrasi paling tinggi) Diukur absorbansinya menggunakan Spektrofotometer Visible pada panjang gelombang 540 nm. Dihitung konsentrasi glukosa berdasarkan hasil absorbansi dan persamaan kurva kalibrasi (apabila larutan sebelumnya diencerkan, setelah didapat nilai konsentrasi glukosa maka dikalikan dengan faktor pengencerannya)
BAB 4. HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil
Crude Enzim Selulase dari SingkongBerwarna kuning,
4.1.1 Crude Enzim Selulase
4.1.2 Pembuatan Kurva Kalibrasi Glukosa Standart
No
C Glukosa Standar
t (M)
Absorbansi (A) pada 540
nm
1 0 0,1472 0,0005 0,1663 0,0010 0,4594 0,0020 0,8925 0,0025 1,483 1 ; 2 ; 3 ; 4 ;
5
Foto(Setelah Pemanasan 5-10
menit dan diukur Absorbansinya
0 0.0005 0.001 0.0015 0.002 0.0025 0.0030
0.2
0.4
0.6
0.8
1
1.2
1.4
1.6
f(x) = 524.906976744184 x − 0.00048837209302266R² = 0.929902471537284
Kurva Kalibrasi Glukosa Standart
Series1Linear (Series1)
Konsentrasi (C)
Abso
rban
si (A
)
4.1.3 Uji Aktivitas Crude Enzim Selulase
No Analit Absorbansi (A)
C Glukosa (M)
Hasil Perhitungan
C x Faktor Pengencera
n (10)
1Aquades + Substrat CMC (Tanpa Pengenceran)
0,177 - -
2Crude enzim selulase panas + Substrat CMC
0,391 0,000744 0,00744
3Crude enzim selulase dingin + Substrat CMC
0,288 0,000548 0,00548
Hasil Setelah Inkubasi 4 hari Setelah penambahan DNSA dan Pemanasan
Setelah pengenceran 10 kali1 ; 2 ; 3 2 ; 31 ; 2 ; 3
4.1.3 Uji Real Sampel Rumput Laut
No Analit Absorbansi (A)
C Glukosa (M)
Hasil Perhitungan
C x Faktor Pengencera
n (10)
1Sampel + Crude enzim selulase panas 5 mL(Tanpa Pengenceran)
1,048 0,0019 0,0019
2Sampel + Crude enzim selulase dingin 1 mL
0,121 0,000230 0,00230
3Sampel + Crude enzim selulase dingin 2 mL
0,223 0,000424 0,00424
4Sampel + Crude enzim selulase dingin 4 mL
0,279 0,000531 0,00531
5Sampel + Crude enzim selulase dingin 5 mL
0,289 0,000550 0,00550
Foto Uji Real Sampel Rumput Laut
Hasil Setelah Inkubasi 4 hari
Setelah penambahan DNSA dan Pemanasan
1 ; 2 ; 3 ; 4 ; 5 1 ; 5 ; 4 ; 3 ; 2 5 ; 4 ; 3 ; 2
Setelah pengenceran 10 kali
Perbandingan Struktur CMC dan Selulosa
4.2 Pembahasan
Enzim Selulase
• Endo-β-1,4-Dglukanase : memecah ikatan internal glukosidik yang berada diantara rantai glukan yang utuh
• Exo-β-1,4-Dglukanase/exo-β-1,4-selobiohidrolase : memecah dimer selobiosa dari rantai glukan dan melepaskannya ke dalam larutan
• β-glukosidase : menyempurnakan hidrolisis selulosa menjadi glukosa dengan memecah selobiosa menjadi monomer glukosa
Reaksi Hidrolisis Enzim Selulase pada Substrat CMC
Reaksi Hidrolisis Enzim Selulase pada Selulosa
BAB 5. PENUTUP
5.1 KesimpulanBerdasarkan percobaan yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa :1. Crude enzim selulase bisa diisolasi dari kulit singkong
dengan cara memblender kulit singkong menggunakan buffer fosfat pH 7 dan slorynya disentrifugasi. Supernatan yang dihasilkan merupakan crude enzimnya.
2. Uji aktivitas pada praktikum ini tidak mendapat hasil yang baik karena enzim innaktif seharusnya memberikan absorbansi lebih kecil dari pada enzim aktif (dingin).
3. Reaksi hidrolisis enzimatik dari Crude enzim selulase dengan selulosa pada rumput laut bisa diamati, dimana konsentrasi glukosa yang dihasilkan pada variasi volume enzim dingin 1 ; 2 ; 4 ; 5 mL yaitu secara berurutan 0,00230 ; 0,00424 ; 0,00531 ; 0,0050 M.
5.2 Saran• Peralatan serta tempat praktikum harus lebih bersih.• Perlu ditinjau tentang keadaan substrat dan reagen yang dibutuhkan, apakah masih layak pakai atau tidak.• Crude enzim hasil isolasi tidak terlalu lama didiamkan dalam kulkas.