RESPON TANAMAN PEPAYA (RESPON TANAMAN PEPAYA (Carica papayaCarica papaya L.) L.) TERHADAP KEKERINGAN DI KECAMATAN TERHADAP KEKERINGAN DI KECAMATAN MOJOSONGO, BOYOLALI, JAWA TENGAHMOJOSONGO, BOYOLALI, JAWA TENGAH

Sekolah Pasca SarjanaInstitut Pertanian Bogor

2011

Restu Puji MumpuniA252110171

- Pepaya memiliki banyak manfaat dengan harga relatif murah

- Mengandung vitamin A, C, dan Protein

- Kadar lemak rendah (0,1%, karbohidrat (7-13%), kalori (35-59 Kkal/100g) (PKBT, 2004)

- Sentra produksi utama di Pulau Jawa

Produksi menurun 2007 (675 801 ton) 2006 (772

844 ton) (BPS, 2010)

Perubahan iklim secara global mengubah

tatanan cuaca yang telah berlangsung lama

- Tahun 2007 bulan kering lebih lama

- Pergeseran musim

Kab. Boyolali sentra penanaman pepaya di Jawa Tengah

- Kecamatan Mojosongo

(7 ton/hari)

Mengetahui respon tanaman terhadap

kekeringan

Upaya mengurangi dampak kekeringan terhadap produksi pepaya di musim kering

Tinjauan PustakaTinjauan PustakaTinjauan PustakaTinjauan Pustaka

-Dataran rendah s.d 900-1000 dpl-CH 1500 -2000 mm/th- T 22-26oo C- pH 6-7- Cahaya penuh-Tanah porositas baik

Pepaya

Batang berongga silinderTinggi pohon 2-10 mBerbunga tunggal dan hermaproditAkar panjang, cenderung mendatarBuah berongga berbentuk bulat panjang Warna daging kuning, orange, merah cerah

Amerika Tropik

Syarat Tumbuh

KecamatanMojosongo

Tipe iklim C (agak basah)

CH 1856 – 3136 mm/th

Ketinggian 400 – 1000 mdpl

pH 5,8 – 7Tanah Andosol (porositas tinggi, gembur, bahan induk abu volkan) (boyolali.go.id)

KecamatanMojosongo

Tipe iklim C (agak basah)

CH 1856 – 3136 mm/th

Ketinggian 400 – 1000 mdpl

pH 5,8 – 7Tanah Andosol (porositas tinggi, gembur, bahan induk abu volkan) (boyolali.go.id)

FUNGSI AIR BAGI TANAMANFUNGSI AIR BAGI TANAMAN

jumlah air pada tanaman tingkat tinggi dapat mencapai 80 % berat segarnya 1.Senyawa utama pembentuk protoplasma, 2.Senyawa pelarut, 3.Media reaksi-reaksi metabolik, 4.Reaktan reaksi metabolisme, 5.Penghasil hidrogen pada proses fotosintesis, 6.Menjaga turgiditas sel dan berperan sebagai tenaga mekanik dalam pembesaran sel, 7.Mengatur metabolisme gerakan dalam tanaman misalnya membuka dan menutupnya stomata,8.Berperan dalam pemanjangan sel, 9.Bahan metabolisme dan produk akhir dari respirasi, 10.proses transpirasi (Munawar, 2011).

DROUGHT STRESSDROUGHT STRESS

pengaruh faktor lingkungan yang menyebabkan tidak atau kurang tersedianya air secara cukup pada tanaman

1. Kekurangan suplai air di daerah perakaran

2. Permintan air yang berlebihan oleh daun dimana laju evapotranspirasi melebihi laju absorbsi air oleh akar tanaman, walaupun keadaan air tanah cukup (Hamim, 1995).

MEKANISME TOLERANSIMEKANISME TOLERANSI

Melepaskan diri dari cekaman kekeringan (Drought escape)

Toleransi dengan potensial air jaringan yang tinggi (dehydration avoidance),

Toleransi dengan potensial air jaringan yang rendah (dehydration tolerance),

Drought recovery mekanisme penyembuhan dimana proses metabolisme berjalan normal kembali setelah mengalami stres kekeringan

Metode Penulisan

Wawancara petaniStudi Pustaka (jurnal, buku,

skripsi, tesis, internet)

Hasil dan Pembahasan

Perubahan FisiologiRespon paling awal terjadi hambatan pembukaan stomata pada daun tanamanCekaman kekeringan pada kedelai telah diketahui menurunkan laju fotosintesis dan indeks luas daun. Menurut Hamim (1995) karena penutupan stomata secara hidroaktif mengurangi suplai CO2 ke dalam daunPada pepaya kekeringan menyebabkan daun lebih sempit (wawancara)

Pengaruh Cekaman Kekeringan pada Pertumbuhan Tanaman

Perubahan MorfologiPertumbuhan akar kedelai sangat nyata dipengaruhi oleh cekaman kekeringan (Hamim, 1995). Penurunan yang nyata terjadi pada tinggi tanaman, luas daun, jumlah ruas per tanaman penurunan jumlah polong per ruas, penurunan jumlah bunga dan peningkatan jumlah bunga yang gugurPada pepaya terjadi pengguguran bunga, dan batang menjadi lebih kurus

Hasil dan Pembahasan

Perubahan stuktur tanamanPerkembangan sistem perakaran,

perubahan bentuk daun dan mekanisme penutupan stomata.

Panjang akar, bobot kering akar tinggi

Tanaman mengurangi hilangnya air dari permukaan daun.

Menurut Harnowo (1992) tanaman akan bereaksi baik terhadap kekeringan sebelum daunnya layu

Laju pertumbuhan daun akan menurun

Tanaman mengalami peningkatan rasio tajuk dan akar dimana pertumbuhan tajuk menurun, pertumbuhan akar terus berjalan sehingga tanaman memiliki status air yang baik.

Tanaman mempertahankan tekanan turgor dengan menurunkan potensial osmotiknya sebagai mekanisme toleransi terhadap kekeringan

Akumulasi asam amino prolin dan akumulasi asam absisat (ABA) dalam daun meningkat

Prolin sebagai osmoregulator, agen pelindung bagi enzim-enzim sitoplasma

ABA mendorong adaptasi tanaman terhadap stres kekeringan dan salinitas, memberikan sinyal kimia pada tajuk sehingga mendorong penutupan stomata sebelum perubahan status air terjadi (wattimena, 1988)

Mekanisme Toleransi / Pertahanan

Upaya Mempertahankan Hasil Pepaya di Upaya Mempertahankan Hasil Pepaya di Musim KemarauMusim Kemarau

Penambahan Pupuk K-Pengaruh cekaman menyebabkan penurunan serapan unsur hara terutama K (Munawar, 2011)-KA rendah, pH cenderung rendah maka kation kation basa akan menggantikan anion-anion asam sehingga K semakin sulit tersedia-penambahan pupuk K akan meningkatkan laju difusi K sehingga pengaruh yang merugikan akibat kekurangan air dapat diperkecil, dan mengurangi menurunnya produksi tanaman (Harnowo, 1992)

Penambahan Pupuk K-Pengaruh cekaman menyebabkan penurunan serapan unsur hara terutama K (Munawar, 2011)-KA rendah, pH cenderung rendah maka kation kation basa akan menggantikan anion-anion asam sehingga K semakin sulit tersedia-penambahan pupuk K akan meningkatkan laju difusi K sehingga pengaruh yang merugikan akibat kekurangan air dapat diperkecil, dan mengurangi menurunnya produksi tanaman (Harnowo, 1992)

Penambahan Bahan Organik-memperbaiki sifat fisik tanah yang mengalami kekeringan -melindungi permukaan tanah dari proses pengerasan memacu infiltrasi dan mengurangi aliran permukaan (Suni, 2006)-meningkatkan porositas tanah-peningkatan aktifitas fauna tanah. -BO seperti spon, mempunyai kapasitas pegang air hingga 90 % bobotnyadapat dimanfaatkan tanaman dalam kondisi kekeringan.

Penambahan Bahan Organik-memperbaiki sifat fisik tanah yang mengalami kekeringan -melindungi permukaan tanah dari proses pengerasan memacu infiltrasi dan mengurangi aliran permukaan (Suni, 2006)-meningkatkan porositas tanah-peningkatan aktifitas fauna tanah. -BO seperti spon, mempunyai kapasitas pegang air hingga 90 % bobotnyadapat dimanfaatkan tanaman dalam kondisi kekeringan.

KESIMPULANCekaman kekeringan pada tanaman pepaya

akan mendorong tanaman memberikan respon sehingga terjadi perubahan morfologi dan fisiologi tanaman sebagai bentuk pertahanan terhadap kekeringan

Untuk mengurangi penurunan hasil produksi pepaya berdasarkan respon di atas dapat dengan penambahan pupuk K dan penambahan bahan organik agar air yang jatuh ke tanah dapat 90 % dimanfaatkan tanaman

Terima Kasih