RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU...

59
PEMERINTAH KABUPATEN BANGGAI RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021 DINAS KETAHANAN PANGAN TAHUN ANGGARAN 2019

Transcript of RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU...

Page 1: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

PEMERINTAH KABUPATEN BANGGAI

RENCANA STRATEGIS

(RENSTRA) REVIU 2016-2021

DINAS KETAHANAN PANGAN

TAHUN ANGGARAN 2019

Page 2: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, penyusunan Rencana Strategi

(RENSTRA) Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Banggai Tahun 2016-2021 dapat diselesaikan

dengan baik.

Rencana Strategis (RENSTRA) ini disusun dengan harapan dapat menjadi acuan dalam

pelaksanaan Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Banggai, yang

disesuaikan dengan Visi dan Misi Bupati terpili untuk 5 (lima) tahun kedepan, sehingga tujuan

dan sasaran program/kegiatan dapat lebih focus, terarah dan dapat dipertanggungjawabkan

serta dapat dievaluasi setiap tahun sebagai bahan perbaikan rencana dan pelaksanaan program

tahun berikutnya.

Renstra Dinas Ketahanan Pangan Tahun 2016-2021 ini diharapkan dapat menjadi pedoman

untuk melaksanakan pembangunan ketahanan pangan, pada lingkungan strategis yang cepat

berubah dan berkembang dalam era globalisasi kepada semua pihak yang telah membantu

penyusunan Rencana Strategis (RENSTRA) ini, kami sampaikan ucapan terima kasih dan

penghargaan setinggi-tingginya. Akhirnya semoga Allah SWT selalui meridhoi usaha kita semua

dan bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Banggai.

Luwuk, Juli 2019

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Banggai,

RUDI PURWANA K. BULLAH, S.Sos

NIP. 19710601 199903 1 005

Page 3: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .................................................................................................................................. i

DAFTAR ISI ............................................................................................................................................... ii

BAB I

PENDAHULUAN ....................................................................................................................................... 1

1.1 Latar belakang ............................................................................................................ 1

1.2 Landasan Hukum ........................................................................................................ 2

1.3 Maksud dan Tujuan .................................................................................................... 5

1.4 Sistematika Penulisan ............................................................................................... 5

BAB II

GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH ............................................................................. 7

2.1 Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Perangkat Daerah ............................ 7

2.2 Sumber Daya Perangkat Daerah ............................................................................22

2.3 Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah ..................................................................25

2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Perangkat 30

Daerah .........................................................................

BAB III

ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI ............................................................32

3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan 32

Perangkat Daerah ............................................................

3.2 Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala 32

Daerah Terpilih ..............................................................

3.3 Telaahan Renstra K/L dan Renstra Provinsi Sulawesi Tengah ....................35

3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan 40

Strategis ......................................................................

3.5 Penentuan Isu-isu Strategis ....................................................................................42

BAB IV

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN STRATEGI DAN KEBIJAKAN ...............................................45

4.1 Visi dan Misi .................................................................................................................45

4.2 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Perangkat Daerah............................46

4.3 Arah Kebijakan dan Strategi ..................................................................................52

Page 4: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

BAB V

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN 54

DAN PENDANAAN INDIKATIF ............................................................

5.1 Program dan Kegiatan Pembangunan Ketahanan Pangan Kabupaten 54

Banggai .....................................................................

5.2 Indikator Kinerja ........................................................................................................56

5.3 Kelompok Sasaran ......................................................................................................56

5.4 Pendanaan Indikatif ..................................................................................................57

BAB VI

INDIKATOR KINERJA PERANGKAT DAERAH YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN 69

SASARAN RPJMD ..............................................................................

BAB VII

PENUTUP ..................................................................................................................................................65

Page 5: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perencanaan Pembangunan daerah adalah suatu proses penyusunan

tahapan-tahapan kegiatan yang melibatkan berbagai unsur pemangku

kepentingan didalamnya, guna pemanfaatakan dan pengalokasian sumber

daya yang ada, dalam rangka meningkatkan kesejahteraan social dalam

suatu lingkungan wilayah/daerah dalam jangka waktu tertentu. Dokumen

perencanaan pembangunan jangka menengah terdiri atas Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan Rencana Strategis

Perangkat Daerah (Renstra-PD).

Pembangunan Ketahanan Pangan merupakan prioritas dalam Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Banggai

Tahun 2016-2021 yang difokuskan pada peningkatan ketersediaan pangan,

pemantapan distribusi pangan, percepatan penganekaragaman pangan, dan

Pengawasan Keamanan Pangan segar sesuai dengan karakteristik daerah.

Pembangunan ketahanan pangan dilaksanakan melalui berbagai upaya

dalam rangka meningkatkan pertumbuhan eknomi dan pengurangan

kemiskinan dari perwujudan pembangunan social, budaya dan ekonomi

sebagai bagian pembangunan secara keseluruhan.

Implementasi program pembangunan ketahanan pangan dilaksanakan

dengan memperhatikan sub system ketahanan pangan yaitu :

(a) Sub system ketersediaan pangan melalui upaya peningkatan produksi,

ketersediaan dan penanganan kerawanan pangan, (b) sub system distribusi

pangan melalui pemantapan distribusi dan cadangan pangan, serta (c) sub

system konsumsi pangan melalui peningkatan kualitas konsumsi dan

keamanan pangan. Dengan demikian, program-program pembangunan

ketahanan pangan tersebut diarahkan untuk mendorong terciptanya kondisi

social, budaya, dan ekonomi yang kondusif, menuju ketahanan pangan yang

mantap dan berkelanjutan. Menyadari sepenuhnya akan kenyataan tersebut

maka Pemerintah Daerah Kabupaten Banggai Bersama masyarakat

bertanggung jawab mewujudkan ketahanan pangan.

Page 6: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat dengan

Renstra Perangkat Daerah adalah dokumen perencanaan Perangkat Daerah

untuk periode 5 (lima) tahun. Rencana Strategis Dinas Ketahanan Pangan

Kabupaten Banggai merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Visi dan

Misi Bupati Banggai, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah

(RPJMD) dan Renstra Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian RI.

Renstra Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Banggai juga mencermati isu-

isu strategis yang berkembang dan perubahan lingkungan yang makin

dinamis. Kebijakan, program dan kegiatan yang dituangkan didalamnya

merupakan tolok ukur yang akan dicapai dalam program kerja Dinas

Ketahanan Pangan Kabupaten Banggai selama 5 tahun ke depan termasuk

indicator penilaian kinerja dalam melaksanakan tugas yang akan dilaporkan

capaian kinerja setiap tahunnya. Selanjutnya Renstra ini akan dijabarkan

dalam Rencana Kerja (Renja) Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Banggai

sebagai dokumen perencanaan tahunan yang memuat program dan

kegiatan yang kerangka regulasi dan kerangka anggaran Dinas Ketahanan

Pangan Kabupaten Banggai yang memuat prioritas program dan kegiatan.

1.2 Landasan Hukum

1. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia, Nomor 4286);

2. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional (SPPN) (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2004 Nomor 164, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 4421);

3. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan

Keuangan antara Pemerintah Pusat dan dan Pemerintah Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);

4. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025 (Lembaran

Page 7: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 33, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4700);

5. Undang-undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 68,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4725);

6. Undang – Undang Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan;

7. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587);

8. Peraturan Pemerintah nomor 68 Tahun 2002 tentang Ketahanan

Pangan;

9. Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2004 tentang Keamanan, mutu

dan gizi pangan;

10. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan

Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 205

Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5587);

11. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian

Urusan Pemerintah antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi,

dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota;

12. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2008

tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaran Pemerintah Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 19,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4815);

13. Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2008 tentang Dekosentrasi dan

tugas Pembantuan;

14. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata

Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana

Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 4817);

Page 8: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

15. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang

Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana diubah dengan

Peraturan Pementeri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang

Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun

2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;sebagaimana

diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011

tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor

13 Tahun 2006);

16. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2009 tentang Pedoman Evaluasi

Penyelenggaran Pemerintah Daerah;

17. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang

Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang

Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi

Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

18. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat

Daerah;

19. Peraturan Pemerintah Pertanian Nomor 43 Tahun 2016 tentang

Pedoman Nomenklatur, Tugas dan Fungsi Dinas Urusan Pangan dan

Dinas Urusan Pertanian Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota.

20. Peraturan Presiden Nomor 83 Tahun 2006 tentang Dewan Ketahanan

Pangan;

21. Peraturan Presiden Nomor 22 Tahun 2009 tentang Kebijakan

Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan Berbasis Sumber

Daya Lokal;

22. Peraturan Menteri Pertanian Nomor 43 Tahun 2009 tentang Gerakan

Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan berbasis Sumber

Daya Lokal;

23. Peraturan Daerah Kabupaten Bangai Nomor 4 Tahun 2016 tentang

Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Banggai

Page 9: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

24. Peraturan Daerah Kabupaten Banggai Nomor …Tahun 2016 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Banggai

Tahun 2005-2025

25. Peraturan Daerah Kabupaten Banggai Nomor …Tahun 2016 tentang

Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Banggai Tahun 2016-2018;

26. Peraturan Daerah Kabupaten Banggai Nomor …Tahun 2014 Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Banggai.

27. Peraturan Bupati Banggai Nomor 26 Tahun 2017 tentang Uraian Tugas,

Fungsi, dan Tata Kerja Dinas Ketahanan Pangan

1.3 Maksud dan Tujuan

Rencana Strategis ini disusun dengan maksud :

a. Dijadikan sebagai arah kebijakan dan program dalam pelaksanaan

pembangunan ketahanan pangan di Kabupaten Banggai selama lima

tahun ke depan;

b. Sebagai penjabaran implementatif dari Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Daerah (RPJMD) pada Bidang Ketahanan Pangan di

Kabupaten Banggai;

c. Menjadi salah satu pedoman dan bahan acuan bagi seluruh unsur pada

Dinas Ketahanan Pangan dalam Penyusunan Rencana Kerja Tahunan.

Penyusunan Rencana Strategis Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Banggai

bertujuan untuk :

a. Membantu seluruh jajaran petugas/aparatur Dinas Ketahanan Pangan

dalam pencapaian tujuan dan sasaran berbagai program dan kegiatan

yang akan dilaksanakan dalam pembangunan bidang ketahanan pangan

di Kabupaten Banggai;

b. Memudahkan bagi para pemangku kepentingan dalam pemabngunan

ketahanan pangan dalam memahami dan mensinergikan dengan arah

kebijakan dan program prioritas serta kegiatan operasional tahunan pada

Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Banggai;

Page 10: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

c. Mengarahkan pembangunan bidang ketahanan pangan di Kabupaten

Banggai pada tujuan dan sasaran yang ingin dicapai selama lima tahun ke

depan.

1.4 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan Renstra Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Banggai

2016-2021 sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN , memuat tentang latar belakang, landasan

hokum, maksud dan tujuan serta sistematika penulisan.

BAB II GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH, memuat

tentang tugas, fungsi dan struktur organisasi Perangkat Daerah, sumber

daya perangkat daerah, kinerja pelayanan perangkat daerah, tantangan dan

peluang pengembangan pelayanan perangkat daerah.

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BEDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI,

memuat tentang identifikasi permasalahan berdasarkan tugas dan fungsi

pelayanan perangkat daerah, telaahan visi, mis dan program kepala daerah

dan wakil kepala daerah terpilih, telaahan renstra K/L dan Renstra Provinsi

Sulawesi Tengah, telaahan renstra tata ruang wilayah dan kajian

lingkuangan hidup strategis, penentuan isu-isu strategis.

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGIS DAN

KEBIJAKAN, memuat tentang visi, misi, tujuan dan sasaran jangka

menengah perangkat daerah, strategi dan kebijikan, tujuan dan sasaran

jangka menengah perangkat daerah, arah kebijakan dan strategi.

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR

KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF,

memuat tentang program dan kegiatan DInas Ketahanan Pangan Kabupaten

Banggai, Indikator kinerja, kelompok sasaran dan pendanaan indikatif.

BAB VI INDIKATOR KINERJA PERANGKAT DAERAH YANG

MANGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD, memuat tentang

indicator kinerja yang secara langsung menunjukan kinerja yang akan

dicapai Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Banggai dalam 5 (lima) tahun

Page 11: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

mendapatang sebagai komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan dan

sasaran RPJMD Kabupaten Banggai.

BAB VII PENUTUP

Page 12: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

BAB II

GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH

2.1 Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi

2.1.1 Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Banggai

Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Banggai merupkan unsur pelaksana

otonomi daerah yang berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Bupati

Banggai melalui Sekretaris Daerah di Bidang Ketahanan Pangan, sesuai

Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan

Perangkat Daerah Kabupaten Banggai dan Peraturan Bupati Banggai Nomor

26 Tahun 2017 tentang Uraian, Tugas, fungsi dan tata Kerja Dinas

Ketahanan Pangan sebagai berikut :

a. Tugas pokok

Membantu Bupati Banggai melaksanakan urusan pemerintahan yang

menjadi kewenangan daerah dan tugas pembantuan di bidang

ketahanan pangan

b. Fungsi

Untuk melaksanakan tugas tersebut diatas, Dinas Ketahanan Pangan

Kabupaten Banggai mempunyai fungsi koordinasi dan sinkronisasi

sebagai berikut :

1. Perumusan kebijakan daerah di bidang ketersediaan panga,

kerawanan pangan, distribusi pangan, cadangan pangan,

penganekaragaman konsumsi dan keamanan pangan.

2. Pelaksanaan kebijakan daerah di bidang ketersediaan pangan,

kerawanan pangan, distribusi pangan, cadangan pangan,

penganekaragaman konsumsi dan keamanan pangan.

3. Koordinasi penyediaan infrasutruktur dan pendukung di bidang

ketersediaan pangan, kerawanan pangan, distribusi pangan,

cadangan pangan, penganekaragaman konsumsi dan keamanan

pangan.

4. Peningkatan kualitas sumber daya manusia dibidang ketersediaan

pangan, kerawanan pangan, distribusi pangan, cadangan pangan,

penganekaragaman konsumsi dan keamanan pangan.

Page 13: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

5. Pemantauan, pengawasan, evaluasi dan pelaporan penyelenggaraan

di bidang ketersediaan pangan, kerawanan pangan, distribusi pangan,

cadangan pangan, penganekaragaman konsumsi dan keamanan

pangan.

6. Pelaksanaan admnistrasi Dinas Ketahanan Pangan; dan

7. Pelaksanaan fungsi lain yang berikan Bupati.

Dalam melaksanakan fungsi tersebut, berdasarkan Peraturan Bupati Banggai

Nomor : 26 Tahun 2017 dituangkan pada uriaan tugas secretariat dan 4

Bidang sebagai berikut :

1. Sekretariat, mempunyai tugas melakukan dan memberikan peayanan

teknis dan adminsitrasi kepada seluruh unit organisasi di lingkungan

Dinas Ketahanan Pangan

2. Bidang Ketersediaan dan Kerawanan Pangan, mempunyai tugas

melaksanakan Penyusunan dan pelaksanaan kebijakan, pemberian

pendampingan serta pemantauan dan evaluasi di bidang.

3. Bidamg Distribusi dan Cadangan Pangan, mempunyai tugas

melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan, pemberian

pendampingan serta pemantauan dan evaluasi di bidang distribusi dan

cadangan pangan.

4. Bidang Konsumsi dan Penganekragaman Pangan, melaksanakan

penyusunan dan pelaksanaaan kebijakan, pemberian pendampingan

serta pemantauan dan evaluasi di bidang.

5. Bidang Keamanan, mempunyai tugas melaksanakan penyusunan dan pelaksanakaan kebijakan, pemberian pendampingan serta pemantauan dan evaluasi dibidang kemanan pangan.

Page 14: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

2.4 TANTANGAN DAN PELUANG PENGEMBANGAN PELAYANAN

PERANGKAT DAERAH

2.4.1. Tantangan

Tantangan yang dihadapi dalam rangka pengembangan

Ketahanan Pangan di Kabupaten Banggai adalah :

a. Kabupaten Banggai merupakan wilayah surplus pangan.

b. Belum terlaksananya dengan baik diversifikasi produksi dan

konsumsi pangan.

c. Belum meratanya pengendalian harga gabah pada tingkat petani

disaat panen raya.

d. Masih terdapatnya KK miskin pada desa tertentu yang harus

mendapat penanganan daerah rawan pangan.

e. Adanya kecenderungan masyarakat makanan cepat saji dari

bahan impor.

f. Perilaku masyarakat yang masih cenderung sulit merubah pola

makan (pangan alternatif yang berasal sumber pangan lokal).

g. Kuranganya pelatihan terhadap Penyuluh/Pendamping dalam

menjalankan setiap program untuk pembinaan masyarakat.

h. Pola konsumsi masyarakat masih tergantung pada salah satu

komoditi yaitu beras/padi dan terjadi pergeseran pola konsumsi

kearah konsumsi berbahan baku terigu/gandum.

Page 15: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

2.4.2. Peluang

Sedangkan peluang yang ada dalam rangka pengembangan

ketahanan pangan di Kabupaten Banggai adalah :

a. Besarnya jumlah penduduk Kabupaten Banggai merupakan pasar

produk pangan sekaligus penggerak ekonomi daerah.

b. Tingkat pendidikan masyarakat dan pengetahuan tentang

pangan yang semakin tinggi memberikan peluang bagi

percepatan proses peningkatan kesadaran gizi masyarakat.

c. Luas wilayah Kabupaten Banggai yang besar dan merupakan

Kabupaten lumbung pangan serta menyediakan peluang usaha

distribusi pangan yang cukup besar.

d. Perkembangan teknologi informatika, perhubungan, dan

transportasi yang sangat pesat hingga ke pelosok daerah

menjadi penunjang penting bagi keberhasilan pembangunan

ketahanan pangan.

e. Ketersediaan sumber daya lahan dan air sebagai faktor utama

produksi untuk menghasilkan pangan, belum dikelola secara

optimal.

f. Keragaman sumberdaya alam dan keanekaragaman hayati baik

flora dan fauna belum dimanfaatkan secara optimal sebagai

sumber pangan untuk mendukung peningkatan konsumsi

masyarakat sekaligus mempertahankan kelestariannya.

g. Semakin berkembangnya riset dan teknologi pangan yang telah

menghasilkan berbagai varietas tanaman pangan yang tahan

terhadap kondisi tidak optimal namun tetap berproduksi tinggi.

Demikian pula untuk hortikultura dan peternakan.

h. Kebijakan, program dan kegiatan prioritas, mendukung

pemantapan ketahanan pangan berbasis sumber daya lokal.

Page 16: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

i. Kelembagaan ketahanan pangan masyarakat yang makin

konsisten berpartisipasi dalam mengelola proses produksi,

pengolahan, pemasaran dan konsumsi pangan beragam, bergizi

seimbang, dan aman.

Page 17: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

BAB III

ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

3.1 IDENTIFIKASI PERMASALAHAN BERDASARKAN TUGAS DAN

FUNGSI PELAYANAN PERANGKAT DAERAH

Tuntutan masyarakat terhadap kualitas pelayanan. Pelaksanaan

pembangunan ketahanan pangan terkait dengan perlindungan bagi

pelaku usaha dan konsumen yang sebagian besar tergolong

masyarakat kecil yang memerlukan adanya sistem perlindungan yang

adil dan bertanggung jawab yang didukung dengan peraturan dan

penegakan hukum yang tegas.

Penanganan ketahanan pangan kedepan semakin kompleks,

maka pengelolaan manajemen pembangunan ketahanan pangan

harus dilaksanakan secara transparan, produktif, efektif, efisien dan

akuntabel, pada setiap fungsi manajemen (perencanaan, pelaksanaan,

pengendalian dan pelaporan).

Dalam upaya pembangunan ketahanan pangan terdapat

permasalahan yang dihadapi antara lain :

- Masih ada lumbung pangan belum berfungsi optimal (hanya

digunakan untuk tempat penyimpanan).

- Rendahnya pengetahuan dan kemauan masyarakat untuk

optimalisasi pemanfaatan pekarangan sebagai sumber pangan dan

gizi keluarga yang aman dan bebas bahan kimia. Serta belum

beragamnya pola konsumsi pangan B2SA sebagaimana anjuran.

Page 18: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

3.2 TELAAHAN VISI, MISI, DAN PROGRAM KEPALA DAERAH DAN

WAKIL KEPALA DAERAH TERPILIH

Telaahan visi, misi dan program kepala daerah dan wakil

kepala daerah terpilih di Kabupaten Banggai dalam hubungannya

dengan tugas pokok dan fungsi dari Dinas Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan dapat

dijabarkan sebagaimana berikut :

a. Visi

Dengan memperhatikan serta mempertimbangkan hal-hal

tersebut di atas, serta potensi, kondisi dan permasalahan yang ada di

Kabupaten Banggai, maka visi Kabupaten Banggai yang hendak

dicapai pada tahun 2016-2021 adalah :

“Mewujudkan Kabupaten Banggai sebagai pusat Pertumbuhan Ekonomi, Pertanian dan Kemaritiman Berbasis Kearifan Lokal dan Budaya”

Pemahaman atas pernyataan visi tersebut mengandung makna

terjalinnya sinergi yang dinamis antara masyarakat, Pemerintah

Kabupaten dan seluruh stakeholder’s dalam merealisasikan dan

semakin memantapkan pembangunan Kabupaten Banggai secara

komprehensif.

Secara filosofis visi tersebut dapat dijelaskan melalui makna

yang terkandung di dalamnya, yaitu :

1. Menjadikan Kabupaten Banggai sebagai Pusat pertumbuhan

ekonomi yang dinamis sehingga merangsang aktifitas ekonomi

masyarakat diberbaagi lapisan

2. Mewujudkan Kabupaten Banggai sebaagai pusat pengembangan

pertanian termasuk sub sector urusan pangan menjadi cadangan

Pangan Kabupaten dan Cadangan Pangan Provinsi Sulawei Tengah

Page 19: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

3. Menjadikan Kabupaten Banggai sebagai pusat kemaritiman melalui

pengembangan sector pelayaran dan perdagangan yang

memungkinkan mobilitas barang dan jasas semakin meningkat

4. Berbasis kearifan local adalah upaya mengembangkan

pembangunan agar tercipta keselarasan dan harmonisasi dalam

lingkungan yang relevan dengan norma tradisional dan social

masyarakat Kabupaten Banggai.

5. Budaya : Merupakan penyertaan nilai-nilai luhur yang dilestarikan

dan dapat menjadi pijakan bagi kelangsungan pembangunan.

Diperlukan pendekatan penataan birokrasi, perekonomian,

pertanian/peternakan dan kemaritiman Kabupaten Banggai melalui

pemberdayaan sumber daya manusia, optimalisasi pemanfaatan

sumber alam, peningkatan produksi dan produktifitas pertanian

dengan pemanfaatan teknologi pertanian dan penyediaan

infrastruktur. Perwujudan Kabupaten Banggai menuju kondisi ideal

sebagaimana dimaksud dalam visi ini dilakukan secara terus menerus,

serta dilakukan dengan kerja keras dan kerja cerdas. Secara

keseluruhan, ini berarti bahwa pembangunan daerah Kabupaten

Banggai dimuarakan kepada kepentingan masyarakat.

b. Misi

Untuk mewujudkan visi pembangunan Kabupaten Banggai

tahun 2016-2021 tersebut, maka misi yang pembangunan Kabupaten

Banggai terdiri dari 5 misi sebagai berikut yaitu :

1. Menciptakan Pemerintahan Yang Baik dan Bersih Menuju

Pemerintahan yang berwibawa dengan tujuan Mewujudkan

Tata Kelola Pemerintahan yang baik, Bersih dan melayani dengan

sasaran meningkatnya kualitas pelaksanaan reformasi birokrasi

Kabupaten Banggai

2. Mengembangkan Pertanian melalui Pemanfaatan Teknologi

dengan tujuan Meningkatkan produktivitas pertanian menuju

banggai swasembada pangan berkelanjutan dengan sasaran

Page 20: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

Meningkatnya produktivitas pertanian dan perkebunan serta

Meningkatnya Ketahanan Pangan Daerah

3. Mengembangkan Sektor Kemaritiman Berbasis Potensi

Wilayah dengan tujuan Meningkatkan pengelolaan potensi

ekonomi maritime untuk mendukung perekonomian daerah,

sasarannya meningkatnya produksi perikanan dan hasil olahan

perikanan dan Meningkatnya Aksesbilitas masyarakat terhadap

pelayanan infrastruktur perhubungan laut, guna mendorong

konektivitas dan perdagangan antar Pulau.

4. Mewujudkan Infrastruktur yang berkualitas dan merata

dengan tujuan meningkatkan ketersediaan infrastruktur dasar dan

infrastruktur wilayah yang berwawasan lingkungan, sasarannya

meningkatnya cakupan dan kualitas layanan infrastruktur yang

berwawasan lingkungan.Mengembangkan Nilai-Nilai Agama,

Kearifan Lokal dan Budaya dengan tujuan mengembangkan,

mempertahankan dan menerapkan nilai-nilai agama, kearifan local

dan budaya, sasarannya Meningkatnya penerapan nilai-nilai agama,

kearifan local dan budaya dalam berbagai aspek kehidupan

masyarakat.

Tugas dan fungsi Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Banggai

yang terkait dengan visi, misi, serta program kepala daerah dan wakil

kepala daerah terpilih tertuang dalam misi 2 yaitu:

Mengembangkan Pertanian Melalui Pemanfaatan Teknologi.

3.3 TELAAHAN RENSTRA K/L DAN RENSTRA PROVINSI

SULAWESI TENGAH Telaahan Renstra Badan Ketahanan

Pangan Kementerian Pertanian

Dalam upaya melanjutkan pembangunan ketahanan pangan

yang berlandaskan pada kedaulatan pangan dan kemandirian pangan,

masih banyak permasalahan yang dihadapi, baik dalam aspek:

ketersediaan pangan, kerawanan pangan, distribusi pangan,

penyediaan cadangan pangan, penganekaragaman konsumsi pangan,

Page 21: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

penanganan keamanan pangan, kelembagaan ketahanan pangan,

maupun manajemen ketahanan pangan.

Pelaksanaan pembangunan ketahanan pangan bertujuan untuk

mewujudkan pemantapan ketahanan pangan masyarakat sampai

tingkat perseorangan secara berkelanjutan, dengan cara :

- Memperkuat penyediaan pangan yang beragam berbasis sumber

daya lokal;

- Menurunkan jumlah penduduk rawan pangan;

- Memperkuat sistem distribusi dan stabilisasi harga pangan pokok;

- Meningkatkan konsumsi pangan yang beragam, bergizi

seimbang dan aman melalui penguatan pengetahuan dan

kesadaran masyarakat;

- Meningkatkan konsumsi pangan masyarakat untuk memenuhi

kecukupan gizi yang bersumber dari pangan lokal;

- Meningkatkan keamanan pangan segar.

Sasaran strategis merupakan indikator kinerja dalam

pencapaian tujuan yang telah ditetapkan oleh Badan Ketahanan

Pangan tahun 2015-2019 adalah sebagai berikut:

- Meningkatnya ketersediaan pangan yang beragam;

- Menurunnya jumlah penduduk rawan pangan;

- Stabilnya harga pangan pokok di tingkat produsen dan konsumen;

- Meningkatnya keragaman konsumsi pangan yang sehat dan aman;

- Meningkatnya konsumsi pangan masyarakat sesuai angka kecukupan gizi (AKG);

- Tercapainya keamanan pangan segar.

Undang-Undang No. 18 Tahun 2012 tentang pangan

mengamanatkan bahwa penyelenggaraan pangan dilaksanakan untuk

memenuhi kebutuhan dasar manusia yang memberikan manfaat

Page 22: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

secara adil, merata dan berkelanjutan berdasarkan kedaulatan

pangan, kemandirian pangan dan ketahanan pangan.

Searah dengan kebijakan pangan serta memperhatikan kondisi

ketahanan pangan masyarakat selama periode 5 (lima) tahun terakhir

tersebut, maka arah kebijakan Badan Ketahanan Pangan adalah untuk

pemantapan ketahanan pangan, yang meliputi aspek ketersediaan

pangan, keterjangkauan pangan dan pemanfaatan pangan.

Kebijakan ketahanan pangan dalam aspek ketersediaan

pangan, difokuskan pada: (a) peningkatan ketersediaan pangan yang

beranekaragam berbasis potensi sumberdaya lokal; dan (b)

memantapkan penanganan kerawanan pangan untuk mengurangi

jumlah penduduk miskin dan kelaparan.

Dalam aspek keterjangkauan pangan, difokuskan pada: (a)

stabilisasi pasokan dan harga pangan; serta (b) pengelolaan cadangan

pangan. Sedangkan pada aspek pemanfaatan pangan, difokuskan

pada: (a) percepatan penganekaragaman konsumsi pangan bebasis

sumber daya dan kearifan lokal; dan ditunjang dengan (b)

pengawasan mutu dan keamanan pangan segar.

Dalam implementasi kebijakan tersebut, diperlukan dukungan

kebijakan antara lain: (a) peningkatan koordinasi, dan sinergitas lintas

sektor dalam pengelolaan ketersediaan dan penanganan rawan

pangan, distribusi, harga dan cadangan pangan serta konsumsi dan

keamanan pangan, (b) peningkatan dukungan penelitian dan

pengembangan pangan,

(c) peningkatan kerjasama internasional, (d) peningkatan

pemberdayaan dan peran serta masyarakat, (e) penguatan

kelembagaan dan koordinasi ketahanan pangan, dan (f) dorongan

terciptanya kebijakan makro ekonomi dan perdagangan yang kondusif

bagi ketahanan pangan.

Page 23: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

Arah kebijakan pemantapan ketahanan pangan tersebut

dilakukan dengan 5 (lima) strategi utama, meliputi :

1. Memprioritaskan pembangunan ekonomi berbasis pertanian dan

perdesaan untuk: (a) meningkatkan kapasitaas produksi pangan

domestik; (b) menyediakan lapangan kerja; dan (c) meningkatkan

pendapatan masyarakat;

2. Pemenuhan pangan bagi kelompok masyarakat terutama

masyarakat miskin kronis dan transien (akibat bencana alam, sosial

dan ekonomi) melalui pendistribusian bantuan pangan;

3. Pemberdayaan masyarakat supaya mampu memanfaatkan pangan

beragam, bergizi, seimbang dan aman (B2SA) berbasis sumber

daya lokal;

4. Promosi dan edukasi kepada masyarakat untuk memanfaatkan

pangan B2SA berbasis sumber daya lokal;

5. Penanganan keamanan pangan segar.

Dalam mencapai sasaran strategis Badan Ketahanan Pangan,

maka disusun langkah operasional sebagai berikut:

1. Pengembangan Ketersediaan dan Penanganan Rawan Pangan, melalui:

- Monitoring dan Pengawasan Kinerja Penggilingan Padi

Menunjang Stok Beras Nasional;

- Hasil Analisis Neraca Bahan Makanan;

- Penguatan sistem kewaspadaan pangan dan gizi;

- Kajian Responsif dan Antisipatif Ketersediaan dan Kerawanan Pangan;

- Peta ketahanan dan kerentanan pangan (Peta FSVA);

- Kawasan Mandiri Pangan;

- Pemantauan ketersediaan dan kerawanan pangan;

- Pemberdayaan petani kecil dan gender;

- Dukungan produksi pertanian dan pemasaran;

Page 24: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

- Pengembangan rantai nilai tanaman perkebunan;

- Dukungan manajemen dan administrasi SOLID;

2. Pengembangan Sistem Distribusi dan Stabilitas Harga Pangan, melalui:

- Pengembangan Usaha Pangan Masyarakat/Toko Tani Indonesia;

- Lembaga distribusi pangan masyarakat;

- Lumbung pangan masyarakat;

- Panel harga pangan nasional dan pemantauan harga dan

pasokan pangan HBKN;

- Pemantauan pasokan, harga, distribusi dan cadangan pangan;

- Kajian Responsif dan Antisipatif Distribusi Pangan;

- Kajian Jaringan Distribusi Pangan;

3. Pengembangan Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan:

- Pemberdayaan pekarangan pangan;

- Pemantauan penganekaragaman konsumsi pangan;

- Gerakan Diversifikasi Pangan;

- Hasil analisis pola dan kebutuhan konsumsi pangan;

- Model pengembangan pangan pokok lokal;

- Pengawasan keamanan dan mutu pangan;

Telaahan Renstra Badan Ketahanan Pangan Provinsi Sulawesi Tengah

Sebagai perwujudan dari beberapa strategi dan kebijakan

dalam rangka mencapai visi dan misi Badan Ketahanan Pangan

Provinsi Sulawesi Tengah termasuk pemenuhan pelayanan dasar

kepada masyarakat sesuai Standar Pelayanan Minimal (SPM), maka

langkah-langkah operasional dituangkan ke dalam program-program

pembangunan ketahanan pangan yang mengikuti ketentuan peraturan

perundang–undangan yang berlaku dengan memperhatikan dan

Page 25: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

mempertimbangkan tugas dan fungsi Badan Ketahanan Pangan

Provinsi Sulawesi Tengah.

Kegiatan pembangunan ketahanan pangan merupakan

penjabaran lebih lanjut dari suatu program sebagai arah dari

pencapaian tujuan dan sasaran strategis yang merupakan konstribusi

bagi pencapaian visi dan misi organisasi. Kegiatan merupakan aspek

operasional dari suatu rencana strategis yang diarahkan untuk

memenuhi sasaran, tujuan, dan misi organisasi.

Program-program pembangunan ketahanan pangan Provinsi

Sulawesi Tengah meliputi Program Peningkatan Ketahanan Pangan;

Program Peningkatan Diversifikasi Pangan dan Program

Pemberdayaan Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan

sebagai berikut :

a. Program Peningkatan Ketahanan Pangan, program ini bertujuan

meningkatkan ketahanan pangan masyarakat melalui

pengembangan ketersediaan pangan dan distribusi pangan secara

berkelanjutan. Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan antara lain,

pada :

- Pemantapan Ketersediaan Pangan

- Pengembangan Lumbung Pangan Masyarakat

- Pengembangan Sistem Tunda Jual

- Pembelian Gabah/Bahan Pangan Lainnya

- Peningkatan Distribusi Pangan Masyarakat

- Penanganan Daerah Rawan Pangan

- Pengembangan Desa Pariwisata, Mandiri Pangan dan Bio Energi

- Pemberdayaan Kelompok Usaha Lahan Kering

- Peningkatan Akses Pangan Masyarakat

- Pengembangan Kawasan Rumah Pangan Lestari

Page 26: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

b. Program Peningkatan Diversifikasi Pangan, program ini bertujuan

meningkatkan ketahanan pangan masyarakat melalui

pengembangan konsumsi pangan yang beragam, bergizi, seimbang

dan aman. Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan antara lain, pada :

- Peningkatan Pengawasan Mutu dan Keamanan Pangan

- Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan

- Pengembangan Usaha Pangan Lokal dan Tradisional

- Pendidikan Kemasyarakatan Produktif Dalam Rangka Peningkatan

- Pengelolaan Pasca Panen dan Pengolahan Hasil

- Promosi dan Pengembangan Pemasaran Produk Pangan

- Fasilitasi Pengembangan Kawasan Agropolitan

- Pengembangan Teknologi Pangan Olahan

c. Program Pemberdayaan Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan

Kehutanan, program ini bertujuan meningkatkan produktivitas

sektor pertanian melalui pemberdayaan penyuluhan dengan

sasaran meningkatkan akses petani dan nelayan terhadap faktor

produksi, teknologi, informasi, pemasaran dan permodalan

sehingga memiliki daya saing tinggi. Kegiatan pokok yang

dilaksanakan dititikberatkan pada kegiatan Revitalisasi Penyuluhan

Pertanian, Perikanan dan Kehutanan

Adapun Indikator Kinerja dari Dinas Ketahanan Pangan

Sulawesi Tengah, dapat dilihat dari pecapaian sasaran ketahanan

sebagai berikut:

- Tersedianya ketersediaan pangan masyarakat.

- Tersedianya cadangan pangan pemerintah untuk kondisi darurat

karena bencana alam dengan cadangan minimal 3 bulan dan

berkembangnya cadangan pangan masyarakat

- Stabilnya harga pangan (gabah) ditingkat produsen.

- Stabilnya harga pangan (beras) ditingkat konsumen.

Page 27: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

- Penurunan wilayah rawan pangan sebesar 2% per tahun

- Peningkatan Skor Pola Pangan Harapan (PPH)

- Jumlah tenaga penyuluh bersertifikasi

- Jumlah kelompok tani yang mengalami peningkatan kemampuan

kelas kelompok

3.4 TELAAHAN RENCANA TATA RUANG WILAYAH DAN KAJIAN

LINGKUNGAN STRATEGIS

Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah

Hasil telaah terhadap Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten

Banggai adalah sebagai berikut :

1. Untuk Pengembangan Kawasan pertanian tanaman pangan

lahan basah diarahkan pada Kawasan yang mempunyai dan

didukung system atau potensi pengembangan prasarana

pengairan dengan pertimbangan factor-faktor ketinggian

Kawasan dibawah 1.000 meter dari permukaan laut,

kelerrengan Kawasan di bawah 40% dan kedalam efektif

lapisan tanah diatas 30 cm. konsep pengembangan

pertanian berdasarkan konsep agro ekologi.

2. Untuk pengembangan Kawasan pertanian tanaman pangan

lahan kering diarahkan pada areal yang tidak mempunyai

system dana tau potensi pengembangan pengairan/irigasi

dengan pertimbangan factor-faktor ketinggian Kawasan di

bawah 1.000 meter dari permukaan laut. Kelerengan

Kawasan dibawah 40% dan kedalam efektif lapisasn tanah

diatas 30 cm.

Ruang lingkup ketahanan pangan masuk pada wilayah rencana

struktur ruang kawasan strategis agropolitan yang dapat dijadikan

salah satu upaya pengembangan ketahanan pangan melalui kegiatan

pemberdayaan masyarakat dalam mengelola kawasan sebagai sentra

pengembangan produk pangan olahan berbasis sumberdaya lokal

Page 28: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

sehingga dapat memberikan dampak kepada masyarakat melalui

peningkatan nilai tambah serta memberikan peningkatan pendapatan

masyarakat, sedangkan untuk pola ruang wilayah pada kawasan

terpadu yang dikelola sebagai pengembangan wilayah senttra

produksi pertanian terpadu dalam rangka pengembangan ketahanan

pangan masyarakat.

Kajian Lingkungan Hidup Strategi

KLHS adalah sebuah bentuk tindakan stratejik dalam

menuntun, mengarahkan, dan menjamin tidak terjadinya efek negatif

terhadap lingkungan dan keberlanjutan dipertimbangkan secara

inheren dalam kebijakan, rencana dan program (KRP). Posisinya

berada pada relung pengambilan keputusan. Oleh karena tidak ada

mekanisme baku dalam siklus dan bentuk pengambilan keputusan

dalam perencanaan tata ruang, maka manfaat KLHS bersifat khusus

bagi masing-masing hirarki rencana tata ruang wilayah (RTRW). KLHS

bisa menentukan substansi RTRW, bisa memperkaya proses

penyusunan dan evaluasi keputusan, bisa dimanfaatkan sebagai

instrumen metodologis pelengkap (komplementer) atau tambahan

(suplementer) dari penjabaran RTRW, atau kombinasi dari beberapa

atau semua fungsi-fungsi diatas.

KLHS merupakan amanat dari Undang-Undang No 32 Tahun

2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup Pasal

15 ayat (1) dimana Pemerintah dan pemerintah daerah wajib

membuat KLHS untuk memastikan bahwa prinsip pembangunan

berkelanjutan telah menjadi dasar dan terintegrasi dalam

pembangunan suatu wilayah dan/atau kebijakan, rencana dan/atau

program. Dalam Pasal yang sama ayat (2) juga dinyatakan bahwa

Pemerintah dan pemerintah daerah wajib melaksanakan KLHS ke

dalam penyusunan atau evaluasi Rencana Tata Ruang Wilayah

(RTRW) beserta rincinya Rencana Pembangunan Jangka Panjang

(RPJP) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM)

nasional, provinsi dan kabupaten/kota; dan kebijakan, rencana

Page 29: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

dan/atau program yang berpotensi menimbulkan dampak dan/atau

risiko lingkungan hidup.

Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) adalah Kajian yang

harus dilakukan pemerintah Daerah sebelum memberikan izin

pengelolaan lahan. Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS)

tertuang dalam UU No. 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan

Pengelolaan Lingkungan Hidup.

Pembuatan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) ditujukan

untuk memastikan penerapan prinsip pembangunan suatu wilayah,

serta penyusunan kebijakan dan program pemerintah. Didalam

melaksanakan tugas pokok dan fungsinya Dinas Ketahanan Pangan

memiliki faktor-faktor yang dapat mendukung dan juga dapat menjadi

hambatan. Namun demikian dalam pelaksanaannya dituntut untuk

dapat mencari alternatif-alternatif yang terbaik dalam menghadapi

setiap permasalahan yang ada.

3.5 PENENTUAN ISU-ISU STRATEGIS

Ketahanan pangan merupakan isu pokok dalam pemenuhan

kesejahteraan masyarakat karena akan menentukan kestabilan

ekonomi, sosial, dan politik dalam suatu negara. Pemenuhan

kebutuhan pangan menjadi tantangan tersendiri bagi Indonesia yang

merupakan Negara kepulauan. Luas wilayah Indonesia secara

geografis menjadi penyebab adanya perbedaan kondisi tanah dan

kecocokan terhadap jenis-jenis tanaman termasuk tanaman pangan.

Perbedaan budaya bercocok tanam dan makanan pokok antar daerah

juga memengaruhi pilihan masyarakat dalam memilih komoditas

pertani.

Konsumsi Pangan. Kelompok padi-padian sangat penting

untuk diperhatikan karena tingginya konsumsi masyarakat terhadap

bahan makanan tersebut. Dalam konteks ketahanan pangan, makin

Page 30: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

besar konsumsi masyarakat terhadap suatu bahan makanan,

kerentanan masyarakat pada tingkat ketersediaan bahan makanan

dimaksud menjadi sangat tinggi. Makin tingginya tingkat konsumsi

masyarakat menjadi indikasi makin tingginya ketergantungan

terhadap bahan makanan tersebut.

Konsumsi pangan belum beranekaragaman, adapun faktor

penyebab belum berkembangannya adalah : (1) belum

berkembangnya teknologi tepat guna dan terjangkau mengenai

pengolahan pangan berbasis tepung umbi-umbian lokal dan

pengembangan aneka pangan lokal lainnya, (2) belum

berkembangnya bisnis pangan untuk peningkatan nilai tambah

ekonomi melalui penguatan kerjasama pemerintah-masyarakat-dan

swasta,

(3) belum optimalnya usaha perubahan perlaku diversifikasi konsumsi

pangan dan gizi sejak usia dini melalui jalur pendidikan formal dan

non formal, (4) rendahnya citra pangan lokal, (5) belum optimalnya

pengembangan program perbaikan gizi yang cost effective,

diantaranya melalui peningkatan dan penguatan program fortifikasi

pangan dan program suplementasi zat gizi mikro khususnya zat besi

dan vitamin A.

Selain itu dari segi keamanan pangan juga membutuhkan

perhatian, saat ini masih cukup banyak digunakan bahan tambahan

pangan (penyedap, pewarna pemanis, pengawet, pengental, pemucat

dan anti gumpal) yang beracun atau berbahaya bagi kesehatan. Masih

kurangnya pengetahuan dan kepedulian masyarakat konsumen

maupun produsen (khususnya industri kecil dan menengah) terhadap

keamanan pangan, yang ditandai merebaknya kasus keracunan

pangan baik produk pangan segar maupun olahan.

Ketersediaan pangan. Ketersediaan pangan berfungsi

menjamin pasokan pangan untuk memenuhi kebutuhan penduduk

dari segi kuantitas dan kualitas keragaman dan keamanannya.

Ketersediaan pangan dapat diamati pada berbagai tingkatan

mencakup rumah tangga, regional dan nasional. Namun demikian,

Page 31: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

penyediaan yang sesuai dengan kebutuhan gizi penduduk baik jumlah

maupun mutunya merupakan masalah terbesar sepanjang sejarah

kehidupan.

Situasi ketersediaan pangan wilayah antara lain tercermin dari

jumlah ketersediaan pangan, yang digambarkan dari ketersediaan

pangan maupun mutu keanekaragaman ketersediaan pangan.

Cadangan pangan. Adanya kondisi iklim yang tidak menentu

sehingga sering terjadi pergeseran penanaman, masa pemanenan

yang tidak merata sepanjang tahun, serta sering timbulnya bencana

yang tidak terduga (banjir, longsor, kekeringan, gempa) memerlukan

sistem pencadangan pangan yang baik. Saat ini belum optimalnya :(1)

sistem cadangan pangan daerah untuk mengantisipasi kondisi darurat

bencana alam minimal 3 (tiga) bulan , (2) cadangan pangan hidup

(pekarangan, lahan desa, lahan tidur, tanaman bawah tegakan

perkebunan), (3) kelembagaan lumbung pangan masyarakat dan

lembaga cadangan pangan komunitas lainnya, (4) sistem cadangan

pangan melalui Lembaga Usaha Ekonomi Pedesaan ataupun lembaga

usaha lainnya.

Komoditas pangan merupakan kebutuhan pokok masyarakat.

Untuk itu, pemenuhannya harus disegerakan. Dalam kaitan ini,

kelambatan pemenuhan pangan akan menyebabkan harga pangan

tinggi dan bergejolak (volatilitas tinggi). Hal ini tentunya akan

berimplikasi pada sulitnya mengendalikan harga dan menurunnya

kesejahterahaan masyarakat. Di Indonesia, komoditas pangan

menyumbang peran cukup besar pada inflasi. Dari beberapa

komoditas utama penyumbang inflasi 15 diantaranya merupakan

komoditas pangan. Dengan kata lain, ketidakstabilan harga komoditas

pangan di Indonesia banyak dipengaruhi oleh permasalahan supply.

Ketidakstabilan harga pangan di Indonesia juga disebabkan

oleh sifat komoditas pangan yang musiman dan sangat terpengaruh

oleh kondisi alam seperti tanah, perubahan musim, dan juga letak

geografis daerah. Faktor-faktor ini akan memengaruhi ketersediaan

Page 32: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

stok tiap bulannya. Pada musim panen supply meningkat, sehingga

harga relatif rendah. Namun, pada saat musim paceklik atau di luar

musim panen stok menjadi terbatas. Selain itu, permasalahan

distribusi juga menjadi hambatan tersendiri pada masalah transportasi

barang antardaerah. Panjangnya rantai pemasaran komoditas pangan

juga menyebabkan ketidakefisienan dalam pemasaran barang dan

menyebabkan tingginya harga barang komoditas pangan. Isu

stabilitas harga pangan penting karena : (1) masa panen yan tidak

merata sepanjang bulan, sehigga harga tinggi pada masa panen dan

rendah pada waktu musim panen, (b) harga pangan dunia semakin

tidak menentu,dan indonesa sangat rentang terhadap pengaruh pasar

dunia. Disamping itu dengan adanya stabilitas harga pangan akan

menguatkan posisi tawar petani dan menjamin akses pangan

masyarakat.

Page 33: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

BAB IV

VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGIS DAN KEBIJAKAN

4.1 Visi dan Misi

Dengan memperhatikan serta mempertimbangkan hal-hal

tersebut di atas, serta potensi, kondisi dan permasalahan yang ada di

Kabupaten Banggai, maka visi Kabupaten Lamongan yang hendak

dicapai pada tahun 2016-2021 adalah :

“Mewujudkan Kabupaten Banggai sebagai pusat Pertumbuhan Ekonomi, Pertanian dan Kemaritiman Berbasis Kearifan Lokal”

Pemahaman atas pernyataan visi tersebut mengandung makna

terjalinnya sinergi yang dinamis antara masyarakat, Pemerintah

Kabupaten dan seluruh stakeholder’s dalam merealisasikan dan

semakin memantapkan pembangunan Kabupaten Banggai secara

komprehensif.

Secara filosofis visi tersebut dapat dijelaskan melalui makna

yang terkandung di dalamnya, yaitu :

1. Menjadikan Kabupaten Banggai sebagai Pusat pertumbuhan

ekonomi yang dinamis sehingga merangsang aktifitas ekonomi

masyarakat diberbaagi lapisan

2. Mewujudkan Kabupaten Banggai sebaagai pusat pengembangan

pertanian termasuk sub sector urusan pangan menjadi cadangan

Pangan Kabupaten dan Cadangan Pangan Provinsi Sulawei Tengah

3. Menjadikan Kabupaten Banggai sebagai pusat kemaritiman melalui

pengembangan sector pelayaran dan perdagangan yang

memungkinkan mobilitas barang dan jasas semakin meningkat

4. Berbasis kearifan local adalah upaya mengembangkan

pembangunan agar tercipta keselarasan dan harmonisasi dalam

lingkungan yang relevan dengan norma tradisional dan social

masyarakat Kabupaten Banggai.

Page 34: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

5. Budaya : Merupakan penyertaan nilai-nilai luhur yang dilestarikan

dan dapat menjadi pijakan bagi kelangsungan pembangunan.

Diperlukan pendekatan penataan birokrasi, perekonomian,

pertanian/peternakan dan kemaritiman Kabupaten Banggai melalui

pemberdayaan sumber daya manusia, optimalisasi pemanfaatan

sumber alam, peningkatan produksi dan produktifitas pertanian

dengan pemanfaatan teknologi pertanian dan penyediaan

infrastruktur. Perwujudan Kabupaten Banggai menuju kondisi ideal

sebagaimana dimaksud dalam visi ini dilakukan secara terus menerus,

serta dilakukan dengan kerja keras dan kerja cerdas. Secara

keseluruhan, ini berarti bahwa pembangunan daerah Kabupaten

Banggai dimuarakan kepada kepentingan masyarakat.

b. Misi

Untuk mewujudkan visi pembangunan Kabupaten Banggai

tahun 2016-2021 tersebut, maka misi yang pembangunan Kabupaten

Banggai terdiri dari 5 misi sebagai berikut yaitu :

Page 35: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

1. Menciptakan Pemerintahan Yang Baik dan Bersih Menuju

Pemerintahan yang berwibawa dengan tujuan Mewujudkan

Tata Kelola Pemerintahan yang baik, Bersih dan melayani dengan

sasaran meningkatnya kualitas pelaksanaan reformasi birokrasi

Kabupaten Banggai

2. Mengembangkan Pertanian melalui Pemanfaatan Teknologi

dengan tujuan Meningkatkan produktivitas pertanian menuju

banggai swasembada pangan berkelanjutan dengan sasaran

Meningkatnya produktivitas pertanian dan perkebunan serta

Meningkatnya Ketahanan Pangan Daerah

3. Mengembangkan Sektor Kemaritiman Berbasis Potensi

Wilayah dengan tujuan Meningkatkan pengelolaan potensi

ekonomi maritime untuk mendukung perekonomian daerah,

sasarannya meningkatnya produksi perikanan dan hasil olahan

perikanan dan Meningkatnya Aksesbilitas masyarakat terhadap

pelayanan infrastruktur perhubungan laut, guna mendorong

konektivitas dan perdagangan antar Pulau.

4. Mewujudkan Infrastruktur yang berkualitas dan merata

dengan tujuan meningkatkan ketersediaan infrastruktur dasar dan

infrastruktur wilayah yang berwawasan lingkungan, sasarannya

meningkatnya cakupan dan kualitas layanan infrastruktur yang

berwawasan lingkungan.

5. Mengembangkan Nilai-Nilai Agama, Kearifan Lokal dan

Budaya dengan tujuan mengembangkan, mempertahankan dan

menerapkan nilai-nilai agama, kearifan local dan budaya,

sasarannya Meningkatnya penerapan nilai-nilai agama, kearifan

local dan budaya dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat.

Page 36: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

4.2 TUJUAN DAN SASARAN JANGKA MENENGAH PERANGKAT DAERAH

Untuk mewujudkan visi Kepala Daerah periode 2016–2021 melalui

pelaksanaan misi yang telah ditetapkan tersebut diatas, maka dirumuskan

tujuan dan sasaran yang akan dicapai pada setiap misi. Tujuan dan

sasaran merupakan perumusan sasaran strategis yang menunjukkan

tingkat prioritas tertinggi dalam perencanaan pembangunan ketahanan

pangan jangka menengah Kabupaten Banggai, yang selanjutnya akan

menjadi dasar penyusunan arsitektur kinerja pembangunan ketahanan

pangan Kabupaten Banggai secara keseluruhan. Tujuan yang ditetapkan

Pemerintah Kabupaten Banggai yang mengacu pada misi kedua yaitu

“Mengembangkan Pertanian Melalui Pemanfaatan Teknologi”, dengan

sasaran Meningkatnya produktivitas pertanian dan perkebunan serta

meningkatnya Ketahanan Pangan Daerh. Adapun tujuan dan sasaran

jangka menengah Dinas Ketahanan Kabupaten Banggai beserta indikator

kinerjanya disajikan dalam Tabel 4.2 sebagaimana berikut ini.

Page 37: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

BAB V

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

Dalam rangka mencapai visi dan misi Pemerintah Kabupaten Banggai,

maka langkah-langkah operasional dituangkan ke dalam program-program

pembangunan ketahanan pangan dengan mengikuti peraturan perundang–

undangan yang berlaku serta sesuai dengan tugas dan fungsi Dinas Ketahanan

Pangan Kabupaten Banggai.

Kegiatan pembangunan ketahanan pangan merupakan penjabaran lebih

lanjut dari suatu program sebagai arah dari pencapaian tujuan dan sasaran

strategis yang merupakan konstribusi bagi pencapaian visi dan misi organisasi.

Kegiatan merupakan aspek operasional dari suatu rencana strategis yang

diarahkan untuk memenuhi sasaran, tujuan, dan misi organisasi.

5.1 PROGRAM DAN KEGIATAN DINAS KETAHANAN PANGAN KABUPATEN

BANGGAI

Program dan Kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Ketahanan

Pangan Kabupaten BAnggai yaitu :

1. Program pelayanan administrasi perkantoran yang terdiri dari beberapa

kegiatan meliputi :

a. Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik

b. Penyediaan jasa pemeliharaan dan perijinan kendaraan

dinas/operasional

c. Penyediaan jasa kebersihan kantor

d. Penyediaan alat tulis kantor

e. Penyediaan barang cetakan dan penggandaan

f. Penyediaan komponen instalasi listrik atau penerangan bangunan

kantor

g. Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor

Page 38: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan
Page 39: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

h. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan

i. Penyediaan makanan dan minuman

j. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah

k. Penyediaan jasa tenaga administrasi atau kegiatan

2. Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur yang terdiri dari

beberapa kegiatan meliputi :

a. Pengadaan perlengkapan gedung kantor

b. Pengadaan peralatan gedung kantor

c. Pengadaan meubelair

d. Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor

e. Pemeliharaan rutin/berkala mobil jabatan

f. Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional

g. Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor

h. Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor

3. Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja

dan keuangan yang terdiri dari beberapa kegiatan meliputi :

a. Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja

SKPD

b. Penyusunan pelaporan keuangan semesteran

c. Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun

d. Penyusunan dokumen perencanaan dan evaluasi

4. Program peningkatan ketahanan pangan yang terdiri dari beberapa

kegiatan meliputi :

a. Penanganan daerah rawan pangan

b. Penyusunan Data Base Potensi Produksi Pangan

c. Pengembangan Usaha Pangan Lokal dan Tradisional

Page 40: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

d. Analisis dan Penyusunan Pola Konsumsi dan Suplai Pangan

e. Pengembangan Ketersediaan Pangan

f. Laporan Berkala Kondisi Ketahanan Pangan

g. Pemanfaatan Pekarangan Untuk Pengembangan Pangan

h. Pemantauan dan Analsis Akses Pangan Masyarakat

i. Pemantauan dan Analisi Harga Pangan Pokok

j. Pengembangan Cadangan Pangan Daerah

k. Pengembangan Desa MAndiri Pangan

l. Pengembangan Lumbung Pangan Desa

m. Pembangunan Lumbung Pangan

n. Pengembangan Model Distribusi Pangan yang efisen

o. Peningkatan Pengawasan Keamanan Pangan dan Bahan Bahaya

p. Peningkatan Sistem Informasi Keamanan Pangan

q. Peningkatan Mutu dan Keamanan Pangan

r. Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Pertanian

s. Pengembangan Sumber Daya Pangan

t. Fasilitasi Dewan Ketahanan Pangan

u. Gerakan Penganekaragaman pangan dan gizi

v. Pemetaan Daerah Rawan Pangan dan Gizi

w. Pembangunan Infrastruktur Pangan

x. Pengembangan dan Promosi Produksi Pangan Lokal

Page 41: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

5.2. INDIKATOR KINERJA

Indikator kinerja adalah ukuran keberhasilan suatu program dan

kegiatan, baik kuantitatif maupun kualitatif yang secara khusus dinyatakan

sebagai pencapaian tujuan yang dapat menggambarkan skala atau tingkat

yang digunakan sebagai alat kegiatan pemantauan dan evaluasi, baik kinerja

input, proses, output, outcomes maupun impacts sesuai dengan sasaran

rencana program dan kegiatan.

Indikator Kinerja dari Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Banggai

dapat dijabarkan sebagai berikut :

a. Skor Pola Pangan Harapan (PPH) konsumsi

b. Skor Pola Pangan Harapan (PPH) ketersediaan

c. Prosentase cadangan pangan daerah

d. Presentase Keamanan Pangan Segar, jajanan dan pangan olahan

e. Persentase Desa MAndiri Pangan

f. Nilai AKIP

5.3. KELOMPOK SASARAN

Kelompok sasaran pada Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Banggai

adalah sebagai berikut :

a. Keluarga miskin dan perempuan kepala rumah tangga miskin

b. Untuk kestabilan harga bahan pokok

Page 42: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

c. Para ibu – ibu Rumah Tangga/Tim Penggerak PKK

d. Perubahan pola konsumsi pangan di masyarakat.

e. Kelompok lumbung pangan, LPG dan Gapoktan

5.4. PENDANAAN INDIKATIF

Program dan kegiatan pembangunan ketahanan pangan Dinas Ketahanan

Pangan Kabupaten Banggai 2016-2021 merupakan program dan kegiatan yang

dibiayai oleh APBD Kabupaten Banggai yang merupakan program prioritas

Kabupaten Banggai.

Page 43: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

BAB VII

PENUTUP

Rencana Strategis (Renstra) Tahun 2016-2021 yang berpedoman kepada

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten Banggai agar Renstra

Pemerintah Kabupaten Banggai dapat menjamin konsistensi antara Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2014-2019, Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Propinsi Sulawesi Tengah Tahun 2014-2019.

Untuk melaksanakan Renstra ini sangat diperlukan adanya partisipasi serta

komitmen dari seluruh aparatur Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Banggai serta

pemerintah daerah agar program dan kegiatan yang dilakukan dapat tercapai.

Rencana Strategis Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Banggai merupakan bagian

yang tidak terpisahkan dari Visi dan Misi Bupati Banggai dan Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

Page 44: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

Tujuan

SASARAN INDIKATOR KINERJA STRATEGI TARGET KINERJA PADA TAHUN

2017 2018 2019 2020 2021

Terwujudnya Ketahanan

Pangan Daerah

Meningkatkan

Ketersediaan Pangan

Skor Pola Pangan

Harapan (PPH)

Ketersediaan

Meningkatkan peran dalam

penyusunan analisis ketersediaan

pangan 89,7 90 90,1 90,2 90,3

Meningkatnya Ketahanan

Pangan

Persentase

Cadangan Pangan

Kabupaten

Meningkatnya stock pangan

masyarakat 8 % 25% 45% 65% 75%

Meningkatkan

Penanganan Kerawanan

Pangan pada masy

terindikasi rawan pangan

dan stunting

Persentase Desa

Mandiri Pangan

Meningkatkan Peran Masy

dan penyuluh untuk

menjadikan Kawasan mandiri

pangan

Menetapkan Desa Mandiri

Pangan untuk dilakukan

intervensi secara PD terpadu

10% 25% 30% 33% 35%

Meningkatnya Keamanan

pangan terhadap pangan

segar, jajanan dan pangan

olahan

Persentase

Keamanan pangan

segar, jajanan dan

pangan olahan

Meningkatkan sosialisasi dan

penyuluhan dan

pendampingan keamanan

pangan segar, jajanan dan

pangan olahan

65% 70% 73% 74% 75%

MATRIKS REVIEW RENCANA STRATEGIS DINAS KETAHANAN PANGAN

TAHUN 2017 - 2021

Page 45: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

Meningkatnya

Keragaman konsumsi

terhadap pangan local

Skor Pola Pangan

Harapan (PPH)

Konsumsi

Meningkatkan

Penganekaragaman konsumsi

pangan dengan merubah

perilaku masy. Dlm

mengkonsumsi pangan yang

B2SA

75 76 76,8 77 77,5

Peningkatan Kualitas

Pelayanab public dan

Akuntabilitas Kinerja

Nilai Evaluasi AKIP Meningkatkan Sistem

Pelayanan di bidang

Ketahanan Pangan B B BB A A

Page 46: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

Tabel 4.2 Keselarasan Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran

Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Banggai Tahun 2016-2021 MISI 2

Mengembangkan Pertanian Melalui Pemanfaatan Teknologi Tujuan

Meningkatkan Produktivitas Pertanian Menuju Banggai Swasembada Pangan Berkelanjutan Sasaran 2

Meningkatnya ketahanan pangan daerah

-

2021

Tahun 2

016

Banggai

Kabupate

n

RPJM

D

Tujuan, dan Sasaran Rencana Strategis Dinas Ketahanan Pangan

Tujuan Sasaran Indikator Sasaran Penanggujawab

TERWUJUDNYA KETAHANAN PANGAN

DAERAH

Meningkatnya Ketersediaan Pangan Skor Pola Pangan Harapan (PPH) Ketersediaan Bidang Ketersedian dan Kerawanan Pangan

Meningkatnya Ketahanan Pangan Daerah

Persentase Cadangan Pangan Kabupaten

Bidang Distribusi dan Cadangan Pangan

Meningkatkan Penanganan Kerawanan Pangan pada masyarakat terindikasi Rawan Pangan dan Stunting

Persentase Desa Mandiri Pangan

Bidang Ketersediaan dan Kerawanan

Pangan

Terwujudnya cadangan pangan daerah Prosentase cadangan pangan daerah Bidang Distribusi dan Cadangan

Pangan

Meningkatkan keamanan Pangan terhadap pangan segar, jajanan dan Pangan olahan

Persentase Keamanan Pangan Segar, jajanan dan pangan olahan Bidang Keamanan Pangan

Meningkatnya Keragaman Konsumsi terhadap pangan local Skor Pola Pangan Harapan (PPH) Konsumsi

Bidang Penganekaragaman dan Konsumsi Pangan

Peningkatan kualitas pelayanan public dan akuntabilitas kinerja Nilai Evaluasi AKIP Sekretariat

Page 47: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan
Page 48: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp

203 PANGAN

1

1 DKP

Peningkatan kualitas pelayanan

publik dan akuntabilitas kinerjaNilai evaluasi AKIP

B B BB A A AProgram Pelayanan Administrasi

PerkantoranCakupan Pelaksanaan Administrasi

Perkantoran yang layak dan nyaman 35% 806.501.137 1.605.042.175 952.070.107 986.633.244 987.373.244 987.373.244

Penyediaan jasa surat menyurat Tersedianya Jasa Surat menyurat 500 lbr 3,000,000 400 lbr 2,400,000

400 lbr 2,400,000 400 lbr 2,760,000 400 lbr 3,500,000 400 lbr 3,500,000

2

Penyediaan jasa komunikasi, sumber

daya air dan listrik

Tersedianya Jasa Komunikasi, Air dan

Listrik 3 paket 45,341,951 1 Tahun

81,600,000

3 Jaringan 45,341,951 3 Jaringan 52,143,244 3 Jaringan 52,143,244 3 Jaringan 52,143,244 8 Penyediaan jasa kebersihan kantor Tersedianya Jasa Kebersihan Kantor 2 paket 38,212,070 2 Paket 40,224,675 2 Kegiatan 42,000,000 2 Kegiatan 40,000,000 2 Kegiatan 40,000,000 2 Kegiatan 40,000,000

10 Penyediaan alat tulis kantor Tersedianya ATK 1 paket 23,771,086 1 Paket 25,000,000 25 Jenis 23,771,086 25 Jenis 25,000,000 25 Jenis 25,000,000 25 Jenis 25,000,000

11

Penyediaan barang cetakan dan

penggandaan Tersedianya cetakaan dan penggandaan 3 paket 11,615,000 3 Paket

17,875,000

2 Jenis 11,615,000 2 Jenis 13,000,000 2 Jenis 13,000,000 2 Jenis 13,000,000

15

Penyediaan bahan bacaan dan peraturan

perundang-undangan Tersedianya bahan bacaan 1 tahun3,000,000

1 Tahun 3,000,000 2 Kegiatan 15,000,000 2 Kegiatan 15,000,000 2 Kegiatan 15,000,000 2 Kegiatan 15,000,000 17 Penyediaan makanan dan minuman Tersedianya makan dan minum rutin 1 paket 23,500,000 1 Paket 29,347,500 2 Jenis 20,000,000 2 Jenis 23,000,000 2 Jenis 23,000,000 2 Jenis 23,000,000

18

Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi

Dalam Daerah

Tersedianya perjalanan untuk dalam

daerah 1 LS87,255,000

1 Ls 151,000,000 1 LS 100,000,000 1 LS 115,000,000 1 LS 115,000,000 1 LS 115,000,000

18

Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi

Luar Daerah Tersedianya Perjalanan untuk luar daerah 1 LS 217,076,030 1 LS 156,000,000 1 LS 350,000,000 1 LS 355,000,000 1 LS 355,000,000 1 LS 355,000,000

19 Penyediaan jasa administrasi perkantoran Tersedianya Jasa Adminsitrasi Perkantoran 40 Orang 353,730,000 40 Orang 183,000,000 40 Orang 353,730,000 40 Orang 353,730,000 40 Orang 353,730,000 40 Orang 353,730,000

2

Program Peningkatan Sarana dan

Prasarana Aparatur

Cakupan sarana dan Prasarana yang

berfungsi dengan baik 35% 753.997.970 45% 915.595.000 55% 821.490.000 65% 846.490.000 85% 639.662.000 85% 639.662.000

Pembangunan Gedung Kantor Tersedianya Gedung Kantor 1 Paket 150,000,000 1 paket 100,000,000

5 pengadaan Kendaraan dinas/operasional

tersedianya Kendaraan dinas utk

operasional kantor dan dilapangan 1 paket 145,710,000 1 Paket

285,618,000

2 jenis 400,000,000 2 jenis 400,000,000 2 jenis 292,000,000 2 jenis 300,000,000 7 Pengadaan perlengkapan gedung kantor Tersedianya perlengkapan kantor 5 paket 81,987,500 4 Paket 96,750,000 3 Jenis 96,750,000 3 Jenis 96,750,000 3 Jenis 75,000,000 3 Jenis 75,000,000

9 Pengadaan peralatan gedung kantor

Tersedianya Peralatan untuk menunjang

operasional kantor 8 paket 253,108,670 7 Paket 148,817,000

4 Jenis 125,000,000 4 Jenis 100,000,000 4 Jenis 75,000,000 4 Jenis 75,000,000

10 Pengadaan mebeleur

Tersedianya Meubelair untuk operasional

kantor 4 paket 43,220,000 4 Paket 84,670,000

3 Jenis 150,000,000 3 Jenis 57,875,000 3 Jenis 50,000,000 3 Jenis 50,000,000

22 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor

Tersedianya pemeliharaan kantor untuk

operasional kantor 2 paket 199,511,800 1 Paket

100,000,000

1 Unit 100,000,000 1 Unit 50,000,000 1 Unit 75,000,000 1 Unit 75,000,000

24

Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan

dinas/operasional

Tersedianya pemeliharaan Kendaraan

dinas untuk operasional kantor 3 paket 19,300,000 2 Paket

36,000,000

2 Paket 36,000,000 2 Paket 36,000,000 2 Paket 46,800,000 2 Paket 46,800,000

26

Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan

gedung kantor

Tersedianya pemeliharaan Perlengkapan

untuk operasional kantor 8 unit/thn 3,360,000 12 unit/tahun

5,040,000

12 unit/tahun 5,040,000 12 unit/tahun 5,040,000 12 unit/tahun 6,552,000 12 unit/tahun 6,552,000

28

Pemeliharaan rutin/berkala peralatan

gedung kantor

Tersedianya pemeliharaan Peralatan

untuk operasional kantor 16 unit/thn

7,800,000

24 unit/thn

8,700,000

24 unit/thn 8,700,000 24 unit/thn 8,700,000 24 unit/thn 11,310,000 24 unit/thn 11,310,000

3 Program peningkatan disiplin aparaturCakupan Peningkatan Disiplin Aparatur 35% 59.800.000 45% 116.500.000 55% 92.500.000 65% 106.375.000 85% 120.000.000 85% 120.000.000

2 Pengadaan pakaian dinas beserta

Tersedianya Pakaian Dinas utk

meningkatkan disiplin aparatur 45 Pasang 27,600,000 40 Pasang 37,500,000

40 Pasang 45,000,000 40 Pasang 45,000,000 40 Pasang 40,000,000 40 Pasang 40,000,000

4 Pengadaan Pakaian KORPRI

Tersedianya Pakaian Korpri utk

meningkatkan disiplin aparatur 40 Pasang 18,000,000 - 40 Pasang 20,000,000 40 Pasang 20,000,000

5

Pengadaan pakaian khusus hari-hari

tertentu

Tersedianya Pakaian Olahraga dan batik

maleo utk meningkatkan disiplin aparatur 1 Paket 32,200,000 2 Paket

79,000,000

2 Jenis 85,500,000 2 Jenis 85,500,000 2 Jenis 60,000,000 2 Jenis 60,000,000

4 Program fasilitasi pindah/purna tugas PNSCakupan Fasilitas PNS Purna tersedia dengan baik 100% 15,000,000 100% 7,000,000 100% 15.000.000 100% 7.500.000 100% 8.000.000 100% 8.000.000

1 Pemulangan pegawai yang pensiun Tersedianya dana utk purna tugas PNS 1 LS 15,000,000 1 LS 7,000,000

1 LS 15,000,000 1 LS 7,500,000 1 LS 8,000,000 1 LS 8,000,000

5 Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya AparaturCakupan Peningkatan SDM terpenuhi 35% 7.197.500 45% 187.900.000 55% 185.000.000 65% 205.000.000 85% 243.000.000 85% 243.000.000

1 Pendidikan dan pelatihan formal

Tersedianya dana utk pelatihan guna

peningkatan kapasitas SDM Aparatur 1 LS 1 LS 10,000,000 1 LS 15,000,000 1 LS 10,000,000 1 LS 13,000,000 1 LS 13,000,000

2

Sosialisasi peraturan perundang-

undangan

Tersedianya Sosalisasi utk peningkatan

SDM aparatur dan kelompok 1 Kegiatan

161,312,500

1 Kegiatan 175,000,000 1 Kegiatan 175,000,000 1 Kegiatan 200,000,000 1 Kegiatan 200,000,000

4

Pembinaan dan Pemantauan Kerja

Aparatur

Tersedianya pembinaan & Pemantauan

guna peningkatan kapasitas SDM Aparatur 1 Kegiatan 7,197,500 1 Kegiatan

16,587,500

1 Kegiatan 25,000,000 1 Kegiatan 25,000,000 1 Kegiatan 30,000,000 1 Kegiatan 30,000,000

6

Program peningkatan pengembangan

sistem pelaporan capaian kinerja dan

keuangan pelaporan capaian kinerja

Cakupan Sistem Pelaporan Kinerja dan

Keuangan disusun sesuai dengan aturan,

tepat waktu dan akuntabel 35% 336.815.427 45% 82.434.597 55% 217.500.000 65% 222.500.000 85% 260.750.000 85% 260.750.000

RENCANA PROGRAM, KEGIATAN DAN PENDANAAN PERANGKAT DAERAH DINAS KETAHANAN PANGANKABUPATEN BANGGAI

NO TUJUAN SASARANLokasi

Data Capaian pada Awal

Tahun Perencanaan

Indikator Kinerja Tujuan, Sasaran,

Program (Outcome) dan Kegiatan

(output)

Kondisi Kinerja pada akhir

periode Renstra PD unit kerja PD

penangung JawabPROGRAM/KEGIATANKODE

TERWUJUDNYA

KETAHANAN PANGAN

DAERAH

TARGET KINERJA PROGRAM DAN KERANGKA PENDANAAN

20192017 2018 2020 2021

Page 49: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

1

Penyusunan laporan capaian kinerja dan

ikhtisar realisasi kinerja SKPD

Tersedianya Laporan Capaian Kinerja dan

LKJiP 1 laporan 8,802,300 1 Laporan

8,975,000

1 Laporan 10,000,000 1 Laporan 10,000,000 1 Laporan 13,000,000 1 Laporan 13,000,000

2

Penyusunan pelaporan keuangan

semesteran

Tersedianya Laporan Keuangan

Semesteran 1 Laporan

9,697,337

1 Laporan 7,500,000 1 Laporan 7,500,000 1 Laporan 9,750,000 1 Laporan 9,750,000

4

penyusunan pelaporan keuangan akhir

tahun

Tersedianya Laporan Keuangan Akhir

Tahun 1 laporan 26,658,227 1 Laporan 12,157,867

1 Laporan 10,000,000 1 Laporan 10,000,000 1 Laporan 13,000,000 1 Laporan 13,000,000

5

Penyusunan Dokumen Perencanaan dan

Anggaran SKPD

Tersedianya Dokumen Perencanaan dan

Anggaran OPD 6 Dokumen 237,684,000 9 Dokumen

41,629,393

8 Dokumen 50,000,000 8 Dokumen 60,000,000 8 Dokumen 65,000,000 8 Dokumen 65,000,000

6 Publikasi Kinerja Perangkat Daerah

Tersedianya Dana untuk publikasi kinerja

OPD 2 Jenis 50,000,000 2 Jenis 75,000,000 2 Jenis 110,000,000 2 Jenis 110,000,000

9

Penyusunan Laporan Inventarisasi Aset

Pemerintah Kabupaten Banggai (OPD)

Tersedianya Laporan Barang dan Jasa,

Inventaris Aset 3 Laporan

9,975,000

1 Laporan 30,000,000 1 Laporan 30,000,000 1 Laporan 50,000,000 1 Laporan 50,000,000

27

monitoring dan evalusi pelaksanaan

Kegiatan 1 Laporan 63,670,900

7

Program Pengembangan Sistem

Informasi/Data

Cakupan data OPD terpenuhi dengan

baik 0% 35% 3.762.300 45% 10.000.000 55% 10.000.000 65% 13.000.000 65% 13.000.000

1 Penyusunan data Base/Informasi Data 3,762,300

3 Penyusunan Profil Perangkat Daerah Tersedianya Dokumen Profil OPD 1 Dokumen 1 Dokumen 10,000,000 1 Dokumen 10,000,000 1 Dokumen 13,000,000 1 Dokumen 13,000,000

8

Program Perencanaan Umum dan

Pengendalian Pelaksanaan Kegiatan

Cakupan dokumen perencanaan dan

pengendalian pelaksana kegiatan disusun

sesuai aturan, tepat waktu dan akuntabel 0% 35% 47.450.000 45% 200.000.000 55% 215.000.000 65% 245.000.000 65% 245.000.000

1

Penyediaan jasa administrasi pengadaan

barang dan jasa

Tersedianya Dana dan Dokumen utk

operasional pengadaan barang dan Jasa 2 Dokumen 150,000,000 2 Dokumen 160,000,000 2 Dokumen 180,000,000 2 Dokumen 180,000,000

2

Pembinaan dan pengendalian

pelaksanaan program dan kegiatan

Tersedianya dokumen evaluasi program

dan Kegiatan Tahunan

1 Laporan 47,450,000

1 Dokumen 50,000,000 1 Dokumen 55,000,000 1 Dokumen 65,000,000 1 Dokumen 65,000,000 303 PERTANIAN

Meningkatkan Ketersediaan

Pangan PPH Ketersediaan 89.7 90 90.1 90.2 90.3 90.3

15

Peningkatan Ketahanan Pangan

(Pertanian/Perkebunan

Cakupan Ketersediaan Pangan terpenuhi

sesuai target 35% 238.139.386 45% 257.641.886 46% 409.000.000 47% 409.000.000 48% 480.000.000 48% 480.000.000

2

Penyusunan data base potensi produksi

pangan

Tersedianya Dokumen Data Base Potensi

Produksi Pangan 1 dokumen 7,678,300 1 Dokumen

19,598,300

1 Dokumen 19,000,000 1 Dokumen 19,000,000 1 Dokumen 25,000,000 1 Dokumen 25,000,000

5

Laporan berkala kondisi ketahanan

pangan daerah

Tersedianya Laporan berkala Kondisi

Ketahanan Pangan di Kab. Banggai 1 dokumen 84,748,300 1 Dokumen

30,137,500

1 Dokumen 50,000,000 1 Dokumen 50,000,000 1 Dokumen 65,000,000 1 Dokumen 65,000,000

10

Pemantauan dan analisis akses pangan

masyarakat

Tersedianya Dokumen analisis akses

Pangan 1 dokumen 27,390,000 1 Dokumen

12,702,500

1 Dokumen 50,000,000 1 Dokumen 50,000,000 1 Dokumen 60,000,000 1 Dokumen 60,000,000

39 Pengembangan Ketersediaan Pangan

Tersedianya data ketersediaan energi dan

protein2 Kegiatan

43,317,500

2 Kegiatan 75,000,000 2 Kegiatan 75,000,000 2 Kegiatan 85,000,000 2 Kegiatan 85,000,000

32 Pengembangan Sumber Daya Pangan

Tersedianya Dokumen sumber daya

pangan di Kab. Banggai 1 Dokumen

32,598,300

1 Dokumen 65,000,000 1 Dokumen 65,000,000 1 Dokumen 75,000,000 1 Dokumen 75,000,000

33 Fasilitas dewan ketahanan pangan

Tersedianya fasilitasi dewan Ketahanan

Pangan 1 kegiatan 118,322,786 1 Rumusan

119,287,786

1 Rumusan 150,000,000 1 Rumusan 160,000,000 1 Rumusan 170,000,000 1 Rumusan 170,000,000

Meningkatnya Ketahanan Pangan Persentase Cadangan Pangan Kabupaten

8% 25% 45% 65% 75% 75%

15

Peningkatan Ketahanan Pangan

(Pertanian/Perkebunan

Cakupan Cadangan Pangan Kabupaten

terpenuhi dengan baik 8 ton 1.940.957.849 25 ton 2.255.904.775 25 ton 2.152.655.607 65 ton 2.020.132.916 75 ton 2.027.793.769 75 ton 2.027.793.769

13 Pengembangan cadangan pangan daerahTersedianya Cadangan Pangan Daerah

2 Kegiatan 27,815,849 25 Ton

334,365,000

25 ton 400,000,000 25 ton 425,000,000 25 ton 450,000,000 25 ton 450,000,000

11

Pemantauan dan analisis harga pangan

pokok

Tersedianya Dokumen analisis Harga

Pangan Pokok 1 dokumen 29,845,000 1 Laporan

97,973,975

1 Laporan 100,000,000 1 Laporan 110,000,000 1 Laporan 120,000,000 1 Laporan 120,000,000

18 Pengembangan lumbung pangan desa

Tersedianya Kelompok Lumbung Pangan

yang dikembangkan 4 Desa 131,090,000 2 Kegiatan

1,654,723,000

2 Kegiatan 175,000,000 2 Kegiatan 180,000,000 2 Kegiatan 190,000,000 2 Kegiatan 190,000,000

19

Pengembangan model distribusi pangan

yang efisien

Tersedianya kelompok untuk

pengembangan model distribusi pangan

yang efisien 2 Kegiatan 100,160,000 2 Kegiatan

168,842,800

2 Kegiatan ########### ######### 2 Kegiatan 210,000,000 2 Kegiatan 220,000,000 2 Kegiatan 220,000,000

41

Pembangunan Lumbung Pangan dan

kelengkapannya

Tersedianya Kelompok Lumbung Pangan

yang dikembangkan 17 Paket 1,652,047,000 14 Paket 1,149,867,677 14 Paket 1,095,132,916 14 Paket 1,047,793,769 14 Paket 1,047,793,769

42 Pembangunan Infrastruktur PanganTersedianya infrastruktur pangan

- - - - -

Meningkatkan Penanganan

Kerawanan Pangan pada

masyarakat terindikasi Rawan

Pangan dan stunting

Persentase Desa Mandiri Pangan 10% 25% 30% 35% 35%

15

Peningkatan Ketahanan Pangan

(Pertanian/Perkebunan

Cakupan Desa Mandiri Pangan tepenuhi

1 Penanganan daerah rawan panganPersentase Desa Mandiri Pangan 5 Desa

195,070,500 4 Desa

213,530,600 4 Desa

250,000,000 4 Desa

260,000,000 4 Desa

270,000,000 4 Desa

270,000,000

14 Pengembangan desa mandiri pangan

Tersedianya Desa Mandiri Pangan pada

daerah rawan pangan dan stunting6 Desa

118,200,000 1 Desa

92,924,200 1 Desa

100,000,000 1 Desa

125,000,000 1 Desa

135,000,000 1 Desa

135,000,000

36 Pemetaan daerah rawan pangan dan gizi

Tersedianya dokumen dan Peta Rawan

Pangan dan Gizi1 Dokumen

34,150,000 2 Dokumen

75,000,000 1 Dokumen

50,000,000 1 Dokumen

60,000,000 1 Dokumen

60,000,000

Page 50: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

Meningkatnya keragaman

konsumsi terhadap pangan lokalSkor Pola Pangan Harapan Konsumsi 75 76 76,8 77

-

77,5

-

77,5

-

15

Peningkatan Ketahanan Pangan

(Pertanian/Perkebunan

Cakupan PPH Konsumsi terpenuhi

dimasyarakat- -

3

Analisis dan penyusunan pola konsumsi

dan suplai panganSkor Pola Pangan Harapan Konsumsi 1 Dokumen

35,907,100 1 Dokumen

31,743,500 1 Dokumen

40,000,000 1 Dokumen

40,000,000 1 Dokumen

60,000,000 1 Dokumen

60,000,000

9

Pemanfaatan pekarangan untuk

pengembangan pangan

Meningkatkan Pemanfaatan Pekarangan

untuk pengembangan pangan oleh

kelompok wanita

6 Lokasi

229,962,500

4 Lokasi 162,650,000

4 Lokasi

200,000,000

4 Lokasi

210,000,000

4 Lokasi

220,000,000

4 Lokasi

220,000,000

34

Gerakan penganekaragaman pangan dan

gizi

Tersedianya gerakan penganekaragaman

pangan dan gizi2 Kegiatan

139,925,000 2 Kegiatan

214,540,000 2 Kegiatan

#

#

#2 Kegiatan

260,000,000 2 Kegiatan

275,000,000 2 Kegiatan

275,000,000

35

Pengembangan & Promosi Produksi

Pangan Lokal

Tersedianya pengembangan dan promosi

produksi pangan lokal3 Kegiatan

511,831,000 3 kegiatan

236,222,500 2 Kegiatan

#

#

#2 Kegiatan

310,000,000 2 Kegiatan

320,000,000 2 Kegiatan

320,000,000

40

Pengembangan usaha pangan lokal dan

tradisional

Tersedianya alat dan pengembangan

pangan lokal dan tradisional3 Kegiatan

134,460,850 1 Kegiatan

132,260,000 1 Kegiatan

180,000,000 1 Kegiatan

190,000,000 1 Kegiatan

200,000,000 1 Kegiatan

200,000,000

8 17

Pengembangan Teknologi Pangan OlahanTersedianya Teknologi Pangan Olahan 3 Kelompok

164,497,000

Meningkatkan keamanan

Pangan terhadap pangan segar,

jajanan dan Pangan olahan

Presentase Keamanan Pangan Segar,

jajanan dan pangan olahan65% 70% 73% 74% 75% 75%

15

Peningkatan Ketahanan Pangan

(Pertanian/Perkebunan

Cakupan Kemanan Pangan segar, jajanan

dan Pangan Olahan di Kabupaten Banggai

22 Peningkatan mutu dan keamanan pangan

Presentase Keamanan Pangan Segar,

jajanan dan pangan olahan1 Kegiatan

73,889,393 2 Kegiatan

132,704,400 1 Kegiatan

#

#

#1 Kegiatan

210,000,000 1 Kegiatan

220,000,000 1 Kegiatan

220,000,000

37

Peningkatan pengawasan keamanan

pangan dan bahan bahaya

Tersedianya Pangan segar dan jajanan

yang aman 1 Laporan

93,569,665 2 Kegiatan

106,353,100 2 Kegiatan

125,000,000 2 Kegiatan

130,000,000 2 Kegiatan

140,000,000 2 Kegiatan

140,000,000

38

Peningkatan Sistem Informasi Keamanan

PanganTersedianya Informasi keamanan pangan 1 Dokumen

61,052,950 3 Kegiatan

64,301,750 3 kegiatan

100,000,000 3 kegiatan

110,000,000 3 kegiatan

120,000,000 3 kegiatan

120,000,000

- - - 5,801,428,227 6,122,362,783 6,885,215,714 6,948,631,160 7,044,579,013 7,052,579,013 - JUMLAH

Page 51: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

2017 2018 2019 2020 2021

Meningkatkan

Ketersediaan Pangan

Skor Pola Pangan

Harapan (PPH)

Ketersediaan

Meningkatkan peran dalam

penyusunan analisis

ketersediaan pangan89.7 90 90.1 90.2 90.3

Meningkatnya Ketahanan

Pangan

Persentase

Cadangan Pangan

Kabupaten

Meningkatnya stock pangan

masyarakat 8% 25% 45% 65% 75%

Meningkatkan Peran Masy dan

penyuluh untuk menjadikan

Kawasan mandiri pangan

Menetapkan Desa Mandiri

Pangan untuk dilakukan

intervensi secara PD terpadu

Meningkatnya Keamanan

pangan terhadap pangan

segar, jajanan dan pangan

olahan

Persentase

Keamanan pangan

segar, jajanan dan

pangan olahan

Meningkatkan sosialisasi dan

penyuluhan dan

pendampingan keamanan

pangan segar, jajanan dan

pangan olahan

65% 70% 73% 74% 75%

Meningkatnya Keragaman

konsumsi terhadap pangan

local

Skor Pola Pangan

Harapan (PPH)

Konsumsi

Meningkatkan

Penganekaragaman konsumsi

pangan dengan merubah

perilaku masy. Dlm

mengkonsumsi pangan yang

B2SA

75 76 76.8 77 77.5

Peningkatan Kualitas

Pelayanab public dan

Akuntabilitas Kinerja

Nilai Evaluasi AKIP Meningkatkan Sistem

Pelayanan di bidang Ketahanan

PanganB B BB A A

MATRIKS REVIEW RENCANA STRATEGIS DINAS KETAHANAN PANGAN

TAHUN 2017 - 2021

TUJUAN SASARAN INDIKATOR KINERJA STRATEGITARGET KINERJA PADA TAHUN

33% 35%

Terwujudnya Ketahanan Pangan

Daerah

Meningkatkan Penanganan

Kerawanan Pangan pada

masy terindikasi rawan

pangan dan stunting

Persentase Desa

Mandiri Pangan

10% 25% 30%

Page 52: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

203 PANGAN TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp

1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran B B BB1 Penyediaan jasa surat menyurat Tersedianya Jasa Surat menyurat 3,000,000 2,400,000 2,400,000

2 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik Tersedianya Jasa Komunikasi, Air dan Listrik 45,341,951 81,600,000 45,341,951

8 Penyediaan jasa kebersihan kantor Tersedianya Jasa Kebersihan Kantor 38,212,070 40,224,675 38,212,070 10 Penyediaan alat tulis kantor Tersedianya ATK 23,771,086 25,000,000 23,771,086

11 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan Tersedianya cetakaan dan penggandaan 11,615,000 17,875,000 11,615,000 15 Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan Tersedianya bahan bacaan 3,000,000 3,000,000 7,000,000

17 Penyediaan makanan dan minuman Tersedianya makan dan minum rutin 23,500,000 29,347,500 20,000,000 18 Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam Daerah Tersedianya perjalanan untuk dalam daerah 87,255,000 151,000,000 100,000,000

18 Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Luar Daerah Tersedianya Perjalanan untuk luar daerah 217,076,030 156,000,000 350,000,000 19 Penyediaan jasa administrasi perkantoran Tersedianya Jasa Adminsitrasi Perkantoran 353,730,000 183,000,000 353,730,000

2 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

Pembangunan Gedung Kantor Tersedianya Gedung Kantor 150,000,000

5 pengadaan Kendaraan dinas/operasionaltersedianya Kendaraan dinas utk operasional kantor dan

dilapangan145,710,000 285,618,000 400,000,000

7 Pengadaan perlengkapan gedung kantor Tersedianya perlengkapan kantor 81,987,500 96,750,000 96,750,000

9 Pengadaan peralatan gedung kantor Tersedianya Peralatan untuk menunjang operasional kantor 253,108,670 148,817,000 125,000,000

10 Pengadaan mebeleur Tersedianya Meubelair untuk operasional kantor 43,220,000 84,670,000 50,000,000

22 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Tersedianya pemeliharaan kantor untuk operasional kantor 199,511,800 100,000,000 100,000,000

24 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Tersedianya pemeliharaan Kendaraan dinas untuk operasional kantor 19,300,000 36,000,000 36,000,000

26 Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor Tersedianya pemeliharaan Perlengkapan untuk operasional kantor 3,360,000 5,040,000 5,040,000

28 Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor Tersedianya pemeliharaan Peralatan untuk operasional kantor 7,800,000 8,700,000 8,700,000

3 Program peningkatan disiplin aparatur

2 Pengadaan pakaian dinas beserta Tersedianya Pakaian Dinas utk meningkatkan disiplin aparatur 27,600,000 37,500,000 30,000,000

4 Pengadaan Pakaian KORPRI Tersedianya Pakaian Korpri utk meningkatkan disiplin aparatur 12,500,000

5 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu Tersedianya Pakaian Olahraga dan batik maleo utk meningkatkan disiplin aparatur 32,200,000 79,000,000 50,000,000

4 Program fasilitasi pindah/purna tugas PNS

1 Pemulangan pegawai yang pensiun Tersedianya dana utk purna tugas PNS 15,000,000 7,000,000 15,000,000

5 Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

1 Pendidikan dan pelatihan formal Tersedianya dana utk pelatihan guna peningkatan kapasitas SDM Aparatur 10,000,000 10,000,000

2 Sosialisasi peraturan perundang-undangan Tersedianya Sosalisasi utk peningkatan SDM aparatur dan kelompok 161,312,500 150,000,000

4 Pembinaan dan Pemantauan Kerja Aparatur Tersedianya pembinaan & Pemantauan guna peningkatan kapasitas SDM Aparatur 7,197,500 16,587,500 25,000,000

6

Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja

dan keuangan pelaporan capaian kinerja dan keuangan

1

Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja

SKPD Tersedianya Laporan Capaian Kinerja dan LKJiP 8,802,300

8,975,000

10,000,000 2 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran Tersedianya Laporan Keuangan Semesteran 9,697,337 7,500,000 4 penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun Tersedianya Laporan Keuangan Akhir Tahun 26,658,227 12,157,867 10,000,000 5 Penyusunan Dokumen Perencanaan dan Anggaran SKPD Tersedianya Dokumen Perencanaan dan Anggaran OPD 237,684,000 41,629,393 50,000,000 6 Publikasi Kinerja Perangkat Daerah Tersedianya Dana untuk publikasi kinerja OPD 100,000,000

9

Penyusunan Laporan Inventarisasi Aset Pemerintah Kabupaten

Banggai (OPD) Tersedianya Laporan Barang dan Jasa, Inventaris Aset

9,975,000

40,000,000 27 monitoring dan evalusi pelaksanaan Kegiatan 63,670,900

7 Program Pengembangan Sistem Informasi/Data

1 Penyusunan data Base/Informasi Data 3,762,300

3 Penyusunan Profil Perangkat Daerah Tersedianya Dokumen Profil OPD 10,000,000

8 Program Perencanaan Umum dan Pengendalian Pelaksanaan Kegiatan

1 Penyediaan jasa administrasi pengadaan barang dan jasa Tersedianya Dana dan Dokumen utk operasional pengadaan barang dan Jasa 150,000,000 2 Pembinaan dan pengendalian pelaksanaan program dan kegiatan Tersedianya dokumen evaluasi program dan Kegiatan Tahunan 47,450,000 50,000,000

TERWUJUDNYA

KETAHANAN

PANGAN

DAERAH

Peningkatan

kualitas pelayanan

publik dan

akuntabilitas

kinerja

Nilai evaluasi

AKIP

2017 2018 2019

RENCANA PROGRAM, KEGIATAN DAN PENDANAAN PERANGKAT DAERAH DINAS KETAHANAN PANGAN

KABUPATEN BANGGAI

NO TUJUAN SASARAN KODE

INDIKATOR

KINERJA

STRATEGIS

PROGRAM/KEGIATAN indikator Kinerja Program dan kegiatan

TARGET KINERJA PROGRAM DAN KERANGKA PENDANAAN

Page 53: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

303 PERTANIAN

2 Penyusunan data base potensi produksi pangan Tersedianya Dokumen Data Base Potensi Produksi Pangan 89.7 7,678,300 90 19,598,300 90.1 19,000,000

5 Laporan berkala kondisi ketahanan pangan daerah Tersedianya Laporan berkala Kondisi Ketahanan Pangan di Kab. Banggai 84,748,300 30,137,500 50,000,000

10 Pemantauan dan analisis akses pangan masyarakat Tersedianya Dokumen analisis akses Pangan 27,390,000 12,702,500 50,000,000

39 Pengembangan Ketersediaan Pangan Tersedianya data ketersediaan energi dan protein 43,317,500 75,000,000

32 Pengembangan Sumber Daya Pangan Tersedianya Dokumen sumber daya pangan di Kab. Banggai 32,598,300 #

#

33 Fasilitas dewan ketahanan pangan Tersedianya fasilitasi dewan Ketahanan Pangan 118,322,786 119,287,786 150,000,000

13 Pengembangan cadangan pangan daerah Tersedianya Cadangan Pangan Daerah 8% 27,815,849 25% 334,365,000 45% 400,000,000

11 Pemantauan dan analisis harga pangan pokok Tersedianya Dokumen analisis Harga Pangan Pokok 29,845,000 97,973,975 100,000,000

18 Pengembangan lumbung pangan desa Tersedianya Kelompok Lumbung Pangan yang dikembangkan 1,654,723,000 175,000,000

19 Pengembangan model distribusi pangan yang efisien Tersedianya kelompok untuk pengembangan model distribusi pangan yang efisien100,160,000 168,842,800 ########### ####

41 Pembangunan Lumbung Pangan dan kelengkapannya Tersedianya Kelompok Lumbung Pangan yang dikembangkan 131,090,000 1,277,655,607

42 Pembangunan Infrastruktur Pangan Tersedianya infrastruktur pangan 1,652,047,000 -

1 Penanganan daerah rawan pangan Persentase Desa Mandiri Pangan 195,070,500 213,530,600 250,000,000 14 Pengembangan desa mandiri pangan Tersedianya Desa Mandiri Pangan pada daerah rawan pangan dan stunting118,200,000 92,924,200 100,000,000

36 Pemetaan daerah rawan pangan dan gizi Tersedianya dokumen dan Peta Rawan Pangan dan Gizi 34,150,000 75,000,000

3 Analisis dan penyusunan pola konsumsi dan suplai pangan Skor Pola Pangan Harapan Konsumsi 35,907,100 31,743,500 50,000,000

9 Pemanfaatan pekarangan untuk pengembangan pangan Meningkatkan Pemanfaatan Pekarangan untuk 229,962,500 162,650,000 200,000,000

34 Gerakan penganekaragaman pangan dan gizi Tersedianya gerakan penganekaragaman pangan dan gizi 139,925,000 214,540,000 #

#

35 Pengembangan & Promosi Produksi Pangan Lokal Tersedianya pengembangan dan promosi produksi pangan lokal 511,831,000 236,222,500 #

#

40 Pengembangan usaha pangan lokal dan tradisional Tersedianya alat dan pengembangan pangan lokal dan 134,460,850 132,260,000 180,000,000

8 17 Pengembangan Teknologi Pangan Olahan Tersedianya Teknologi Pangan Olahan 164,497,000

22 Peningkatan mutu dan keamanan pangan

Presentase Keamanan Pangan Segar, jajanan dan

pangan olahan 73,889,393

132,704,400 #

#

#

37 Peningkatan pengawasan keamanan pangan dan bahan bahaya Tersedianya Pangan segar dan jajanan yang aman 93,569,665 106,353,100 125,000,000

38 Peningkatan Sistem Informasi Keamanan Pangan Tersedianya Informasi keamanan pangan 61,052,950 64,301,750 100,000,000

5,786,428,227 6,115,362,783 6,885,215,714

-

JUMLAH

Meningkatkan

keamanan Pangan

terhadap pangan

segar, jajanan dan

Pangan olahan

Presentase

Keamanan

Pangan Segar,

jajanan dan

pangan olahan

65% 70% 73%

30%

Meningkatnya

keragaman

konsumsi

terhadap pangan

lokal

Skor Pola

Pangan

Harapan

Konsumsi

75 76 76.8

Meningkatnya

Ketahanan Pangan

Persentase

Cadangan

Pangan

Kabupaten

Meningkatkan

Penanganan

Kerawanan

Pangan pada

masyarakat

terindikasi Rawan

Pangan dan

Persentase

Desa Mandiri

Pangan

10% 25%

Meningkatkan

Ketersediaan

Pangan

PPh

Ketersediaan

Page 54: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp

A A A

2,760,000 3,500,000 3,500,000

52,143,244 52,143,244 52,143,244

40,000,000 40,000,000 40,000,000

25,000,000 25,000,000 25,000,000

13,000,000 13,000,000 13,000,000

7,000,000 7,000,000 7,000,000

23,000,000 23,000,000 23,000,000

115,000,000 115,000,000 115,000,000

355,000,000 355,000,000 355,000,000

353,730,000 353,730,000 353,730,000

100,000,000

400,000,000 300,000,000 300,000,000

96,750,000 75,000,000 75,000,000

100,000,000 75,000,000 75,000,000

50,000,000 50,000,000 50,000,000

50,000,000 75,000,000 75,000,000

36,000,000 46,800,000 60,840,000

5,040,000 6,552,000 8,517,600

8,700,000 11,310,000 14,703,000

34,500,000 40,000,000 40,000,000

14,375,000 20,000,000 20,000,000

57,500,000 60,000,000 60,000,000

7,500,000 8,000,000 8,000,000

10,000,000 13,000,000 16,900,000

170,000,000 200,000,000 200,000,000

25,000,000 30,000,000 30,000,000

10,000,000 13,000,000 16,900,000

7,500,000 9,750,000 12,675,000

10,000,000 13,000,000 16,900,000

55,000,000 65,000,000 65,000,000

100,000,000 110,000,000 110,000,000

40,000,000 50,000,000 50,000,000

10,000,000 13,000,000 16,900,000

160,000,000 180,000,000 180,000,000

55,000,000 65,000,000 65,000,000

Dinas Ketahanan

Pangan Kabupaten

Banggai

Kondisi Kinerja pada akhir

periode Renstra PDunit kerja PD

penangung Jawab

KET

2020 2021

RENCANA PROGRAM, KEGIATAN DAN PENDANAAN PERANGKAT DAERAH DINAS KETAHANAN PANGAN

KABUPATEN BANGGAI

TARGET KINERJA PROGRAM DAN KERANGKA PENDANAAN

Page 55: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

90.2 19,000,000 90.3 25,000,000 90.3 25,000,000

50,000,000 65,000,000 84,500,000

50,000,000 60,000,000 60,000,000

75,000,000 85,000,000 85,000,000

65,000,000 75,000,000 75,000,000

160,000,000 170,000,000 170,000,000

65.0% 425,000,000 75.0% 450,000,000 75.0% 450,000,000

110,000,000 120,000,000 120,000,000

180,000,000 190,000,000 190,000,000

210,000,000 220,000,000 220,000,000

1,095,132,916 1,047,793,769 1,047,793,769

- - -

260,000,000 270,000,000 270,000,000

125,000,000 135,000,000 135,000,000

50,000,000 60,000,000 60,000,000

- - -

- - -

- - -

- -

50,000,000 60,000,000 60,000,000

210,000,000 220,000,000 220,000,000

265,000,000 275,000,000 275,000,000

310,000,000 320,000,000 320,000,000

190,000,000 200,000,000 200,000,000

210,000,000 220,000,000 220,000,000

130,000,000 140,000,000 140,000,000

110,000,000 120,000,000 120,000,000

- - -

6,948,631,160 7,044,579,013 7,102,002,613 -

77.5 77.5

74% 75% 75%

33% 35% 35%

77

Page 56: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

203 PANGAN TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp

1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran B B BB1 Penyediaan jasa surat menyurat Tersedianya Jasa Surat menyurat 3,000,000 2,400,000 2,400,000

2 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik Tersedianya Jasa Komunikasi, Air dan Listrik 45,341,951 81,600,000 45,341,951

8 Penyediaan jasa kebersihan kantor Tersedianya Jasa Kebersihan Kantor 38,212,070 40,224,675 38,212,070 10 Penyediaan alat tulis kantor Tersedianya ATK 23,771,086 25,000,000 23,771,086

11 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan Tersedianya cetakaan dan penggandaan 11,615,000 17,875,000 11,615,000 15 Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan Tersedianya bahan bacaan 3,000,000 3,000,000 7,000,000

17 Penyediaan makanan dan minuman Tersedianya makan dan minum rutin 23,500,000 29,347,500 20,000,000 18 Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam Daerah Tersedianya perjalanan untuk dalam daerah 87,255,000 151,000,000 100,000,000

18 Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Luar Daerah Tersedianya Perjalanan untuk luar daerah 217,076,030 156,000,000 350,000,000 19 Penyediaan jasa administrasi perkantoran Tersedianya Jasa Adminsitrasi Perkantoran 353,730,000 183,000,000 353,730,000

2 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

Pembangunan Gedung Kantor Tersedianya Gedung Kantor 150,000,000

5 pengadaan Kendaraan dinas/operasionaltersedianya Kendaraan dinas utk operasional kantor dan

dilapangan145,710,000 285,618,000 400,000,000

7 Pengadaan perlengkapan gedung kantor Tersedianya perlengkapan kantor 81,987,500 96,750,000 96,750,000

9 Pengadaan peralatan gedung kantor Tersedianya Peralatan untuk menunjang operasional kantor 253,108,670 148,817,000 125,000,000

10 Pengadaan mebeleur Tersedianya Meubelair untuk operasional kantor 43,220,000 84,670,000 50,000,000

22 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Tersedianya pemeliharaan kantor untuk operasional kantor 199,511,800 100,000,000 100,000,000

24 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Tersedianya pemeliharaan Kendaraan dinas untuk operasional kantor 19,300,000 36,000,000 36,000,000

26 Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor Tersedianya pemeliharaan Perlengkapan untuk operasional kantor 3,360,000 5,040,000 5,040,000

28 Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor Tersedianya pemeliharaan Peralatan untuk operasional kantor 7,800,000 8,700,000 8,700,000

3 Program peningkatan disiplin aparatur

2 Pengadaan pakaian dinas beserta Tersedianya Pakaian Dinas utk meningkatkan disiplin aparatur 27,600,000 37,500,000 30,000,000

4 Pengadaan Pakaian KORPRI Tersedianya Pakaian Korpri utk meningkatkan disiplin aparatur 12,500,000

5 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu Tersedianya Pakaian Olahraga dan batik maleo utk meningkatkan disiplin aparatur 32,200,000 79,000,000 50,000,000

4 Program fasilitasi pindah/purna tugas PNS

1 Pemulangan pegawai yang pensiun Tersedianya dana utk purna tugas PNS 15,000,000 7,000,000 15,000,000

5 Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

1 Pendidikan dan pelatihan formal Tersedianya dana utk pelatihan guna peningkatan kapasitas SDM Aparatur 10,000,000 10,000,000

2 Sosialisasi peraturan perundang-undangan Tersedianya Sosalisasi utk peningkatan SDM aparatur dan kelompok 161,312,500 150,000,000

4 Pembinaan dan Pemantauan Kerja Aparatur Tersedianya pembinaan & Pemantauan guna peningkatan kapasitas SDM Aparatur 7,197,500 16,587,500 25,000,000

6

Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja

dan keuangan pelaporan capaian kinerja dan keuangan

1

Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja

SKPD Tersedianya Laporan Capaian Kinerja dan LKJiP 8,802,300

8,975,000

10,000,000 2 Penyusunan pelaporan keuangan semesteran Tersedianya Laporan Keuangan Semesteran 9,697,337 7,500,000 4 penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun Tersedianya Laporan Keuangan Akhir Tahun 26,658,227 12,157,867 10,000,000 5 Penyusunan Dokumen Perencanaan dan Anggaran SKPD Tersedianya Dokumen Perencanaan dan Anggaran OPD 237,684,000 41,629,393 50,000,000 6 Publikasi Kinerja Perangkat Daerah Tersedianya Dana untuk publikasi kinerja OPD 100,000,000

9

Penyusunan Laporan Inventarisasi Aset Pemerintah Kabupaten

Banggai (OPD) Tersedianya Laporan Barang dan Jasa, Inventaris Aset

9,975,000

40,000,000 27 monitoring dan evalusi pelaksanaan Kegiatan 63,670,900

7 Program Pengembangan Sistem Informasi/Data

1 Penyusunan data Base/Informasi Data 3,762,300

3 Penyusunan Profil Perangkat Daerah Tersedianya Dokumen Profil OPD 10,000,000

8 Program Perencanaan Umum dan Pengendalian Pelaksanaan Kegiatan

1 Penyediaan jasa administrasi pengadaan barang dan jasa Tersedianya Dana dan Dokumen utk operasional pengadaan barang dan Jasa 150,000,000 2 Pembinaan dan pengendalian pelaksanaan program dan kegiatan Tersedianya dokumen evaluasi program dan Kegiatan Tahunan 47,450,000 50,000,000

KODE

20182017

RENCANA PROGRAM, KEGIATAN DAN PENDANAAN PERANGKAT DAERAH DINAS KETAHANAN PANGAN

KABUPATEN BANGGAI

TARGET KINERJA PROGRAM DAN KERANGKA PENDANAAN

NO PROGRAM/KEGIATAN indikator Kinerja Program dan kegiatan

2019

TUJUAN SASARAN

Peningkatan

kualitas pelayanan

publik dan

akuntabilitas

kinerja

TERWUJUDNYA

KETAHANAN

PANGAN

DAERAH

INDIKATOR

KINERJA

STRATEGIS

Nilai evaluasi

AKIP

Page 57: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

303 PERTANIAN

2 Penyusunan data base potensi produksi pangan Tersedianya Dokumen Data Base Potensi Produksi Pangan 89.7 7,678,300 90 19,598,300 90.1 19,000,000

5 Laporan berkala kondisi ketahanan pangan daerah Tersedianya Laporan berkala Kondisi Ketahanan Pangan di Kab. Banggai 84,748,300 30,137,500 50,000,000

10 Pemantauan dan analisis akses pangan masyarakat Tersedianya Dokumen analisis akses Pangan 27,390,000 12,702,500 50,000,000

39 Pengembangan Ketersediaan Pangan Tersedianya data ketersediaan energi dan protein 43,317,500 75,000,000

32 Pengembangan Sumber Daya Pangan Tersedianya Dokumen sumber daya pangan di Kab. Banggai 32,598,300 #

#

33 Fasilitas dewan ketahanan pangan Tersedianya fasilitasi dewan Ketahanan Pangan 118,322,786 119,287,786 150,000,000

13 Pengembangan cadangan pangan daerah Tersedianya Cadangan Pangan Daerah 8% 27,815,849 25% 334,365,000 45% 400,000,000

11 Pemantauan dan analisis harga pangan pokok Tersedianya Dokumen analisis Harga Pangan Pokok 29,845,000 97,973,975 100,000,000

18 Pengembangan lumbung pangan desa Tersedianya Kelompok Lumbung Pangan yang dikembangkan 1,654,723,000 175,000,000

19 Pengembangan model distribusi pangan yang efisien Tersedianya kelompok untuk pengembangan model distribusi pangan yang efisien100,160,000 168,842,800 ########### ####

41 Pembangunan Lumbung Pangan dan kelengkapannya Tersedianya Kelompok Lumbung Pangan yang dikembangkan 131,090,000 1,277,655,607

42 Pembangunan Infrastruktur Pangan Tersedianya infrastruktur pangan 1,652,047,000 -

1 Penanganan daerah rawan pangan Persentase Desa Mandiri Pangan 195,070,500 213,530,600 250,000,000 14 Pengembangan desa mandiri pangan Tersedianya Desa Mandiri Pangan pada daerah rawan pangan dan stunting118,200,000 92,924,200 100,000,000

36 Pemetaan daerah rawan pangan dan gizi Tersedianya dokumen dan Peta Rawan Pangan dan Gizi 34,150,000 75,000,000

3 Analisis dan penyusunan pola konsumsi dan suplai pangan Skor Pola Pangan Harapan Konsumsi 35,907,100 31,743,500 50,000,000

9 Pemanfaatan pekarangan untuk pengembangan pangan Meningkatkan Pemanfaatan Pekarangan untuk 229,962,500 162,650,000 200,000,000

34 Gerakan penganekaragaman pangan dan gizi Tersedianya gerakan penganekaragaman pangan dan gizi 139,925,000 214,540,000 #

#

35 Pengembangan & Promosi Produksi Pangan Lokal Tersedianya pengembangan dan promosi produksi pangan lokal 511,831,000 236,222,500 #

#

40 Pengembangan usaha pangan lokal dan tradisional Tersedianya alat dan pengembangan pangan lokal dan 134,460,850 132,260,000 180,000,000

8 17 Pengembangan Teknologi Pangan Olahan Tersedianya Teknologi Pangan Olahan 164,497,000

22 Peningkatan mutu dan keamanan pangan

Presentase Keamanan Pangan Segar, jajanan dan

pangan olahan 73,889,393

132,704,400 #

#

#

37 Peningkatan pengawasan keamanan pangan dan bahan bahaya Tersedianya Pangan segar dan jajanan yang aman 93,569,665 106,353,100 125,000,000

38 Peningkatan Sistem Informasi Keamanan Pangan Tersedianya Informasi keamanan pangan 61,052,950 64,301,750 100,000,000

5,786,428,227 6,115,362,783 6,885,215,714

-

PPh

Ketersediaan

Persentase

Cadangan

Pangan

Kabupaten

Persentase

Desa Mandiri

Pangan

Skor Pola

Pangan

Harapan

Konsumsi

76 75

JUMLAH

Meningkatkan

keamanan Pangan

terhadap pangan

segar, jajanan dan

Pangan olahan

65%

Presentase

Keamanan

Pangan Segar,

jajanan dan

pangan olahan

70%

Meningkatnya

keragaman

konsumsi

terhadap pangan

lokal

73%

30%

76.8

10% 25%

Meningkatnya

Ketahanan Pangan

Meningkatkan

Ketersediaan

Pangan

Meningkatkan

Penanganan

Kerawanan

Pangan pada

masyarakat

terindikasi Rawan

Pangan dan

Page 58: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp

A A A

2,760,000 3,500,000 3,500,000

52,143,244 52,143,244 52,143,244

40,000,000 40,000,000 40,000,000

25,000,000 25,000,000 25,000,000

13,000,000 13,000,000 13,000,000

7,000,000 7,000,000 7,000,000

23,000,000 23,000,000 23,000,000

115,000,000 115,000,000 115,000,000

355,000,000 355,000,000 355,000,000

353,730,000 353,730,000 353,730,000

100,000,000

400,000,000 300,000,000 300,000,000

96,750,000 75,000,000 75,000,000

100,000,000 75,000,000 75,000,000

50,000,000 50,000,000 50,000,000

50,000,000 75,000,000 75,000,000

36,000,000 46,800,000 60,840,000

5,040,000 6,552,000 8,517,600

8,700,000 11,310,000 14,703,000

34,500,000 40,000,000 40,000,000

14,375,000 20,000,000 20,000,000

57,500,000 60,000,000 60,000,000

7,500,000 8,000,000 8,000,000

10,000,000 13,000,000 16,900,000

170,000,000 200,000,000 200,000,000

25,000,000 30,000,000 30,000,000

10,000,000 13,000,000 16,900,000

7,500,000 9,750,000 12,675,000

10,000,000 13,000,000 16,900,000

55,000,000 65,000,000 65,000,000

100,000,000 110,000,000 110,000,000

40,000,000 50,000,000 50,000,000

10,000,000 13,000,000 16,900,000

160,000,000 180,000,000 180,000,000

55,000,000 65,000,000 65,000,000

RENCANA PROGRAM, KEGIATAN DAN PENDANAAN PERANGKAT DAERAH DINAS KETAHANAN PANGAN

KABUPATEN BANGGAI

TARGET KINERJA PROGRAM DAN KERANGKA PENDANAAN

KET

20212020

unit kerja PD

penangung Jawab

Kondisi Kinerja pada akhir

periode Renstra PD

Dinas Ketahanan

Pangan Kabupaten

Banggai

Page 59: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) REVIU 2016-2021esakip.banggaikab.go.id/dokumen/perencanaankerja/RPJMDRenstra... · Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan

90.2 19,000,000 90.3 25,000,000 90.3 25,000,000

50,000,000 65,000,000 84,500,000

50,000,000 60,000,000 60,000,000

75,000,000 85,000,000 85,000,000

65,000,000 75,000,000 75,000,000

160,000,000 170,000,000 170,000,000

65.0% 425,000,000 75.0% 450,000,000 75.0% 450,000,000

110,000,000 120,000,000 120,000,000

180,000,000 190,000,000 190,000,000

210,000,000 220,000,000 220,000,000

1,095,132,916 1,047,793,769 1,047,793,769

- - -

260,000,000 270,000,000 270,000,000

125,000,000 135,000,000 135,000,000

50,000,000 60,000,000 60,000,000

- - -

- - -

- - -

- -

50,000,000 60,000,000 60,000,000

210,000,000 220,000,000 220,000,000

265,000,000 275,000,000 275,000,000

310,000,000 320,000,000 320,000,000

190,000,000 200,000,000 200,000,000

210,000,000 220,000,000 220,000,000

130,000,000 140,000,000 140,000,000

110,000,000 120,000,000 120,000,000

- - -

6,948,631,160 7,044,579,013 7,102,002,613 -

77.5

75%74% 75%

77.5 77

33% 35% 35%