Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah...

82

Transcript of Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah...

Page 1: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan
Page 2: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

i

KATA PENGANTAR

Dalam rangka menetapkan arah dan acuan pelaksanaan pembangunan

ketahanan pangan Kantor Ketahanan Pangan, maka disusun Rencana Strategis

Kantor Ketahanan Pangan tahun 2016-2021 yang berisikan tentang visi, misi,

tujuan, sasaran, kebijakan, strategi, program dan kegiatan. Pelaksanaannya

dirancang selama 5 (lima) tahun sekaligus dirumuskan indikator keberhasilannya,

sehingga arah dan keluarannya jelas serta dapat dievaluasi setiap tahun sebagai

bahan perbaikan rencana dan pelaksanaan program tahun berikutnya.

Renstra Kantor Ketahanan Pangan Tahun 2016-2021 ini diharapkan dapat

menjadi pedoman untuk melaksanakan pembangunan ketahanan pangan, pada

lingkungan strategis yang cepat berubah dan berkembang dalam era globalisasi.

Semoga Allah SWT selalu memberikan taufik dan hidayahnya atas semua upaya

dalam pencapaian ketahanan pangan yang mantap dan berkelanjutan.

Plt. Kepala Kantor Ketahanan PanganKabupaten Lamongan

ABDUL MU’IS, S.E., M.SiPembina Tk. I

NIP. 19600331 198603 1 007

Page 3: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

ii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .......................................................................................... i

DAFTAR ISI .................................................................................................... ii

BAB I

PENDAHULUAN ............................................................................................... 1

1.1 Latar belakang ............................................................................ 1

1.2 Landasan Hukum ......................................................................... 2

1.3 Maksud dan Tujuan ..................................................................... 4

1.4 Sistematika Penulisan .................................................................. 5

BAB II

GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH ................................................. 6

2.1 Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Perangkat Daerah ............... 6

2.2 Sumber Daya Perangkat Daerah ................................................... 12

2.3 Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah ............................................. 15

2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Perangkat

Daerah .......................................................................................

21

BAB III

ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI ................................. 23

3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan

Perangkat Daerah ........................................................................

23

3.2 Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala

Daerah Terpilih ............................................................................

24

3.3 Telaahan Renstra K/L dan Renstra Provinsi Jawa Timur .................. 26

3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan

Strategis .....................................................................................

31

3.5 Penentuan Isu-isu Strategis .......................................................... 33

BAB IV

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN STRATEGI DAN KEBIJAKAN ........................ 38

4.1 Visi dan Misi ................................................................................ 38

4.2 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Perangkat Daerah .............. 38

4.3 Arah Kebijakan dan Strategi ......................................................... 44

Page 4: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

iii

BAB V

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK

SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF ............................................................

46

5.1 Program dan Kegiatan Pembangunan Ketahanan Pangan Kabupaten

Lamongan ...................................................................................

46

5.2 Indikator Kinerja .......................................................................... 48

5.3 Kelompok Sasaran ....................................................................... 48

5.4 Pendanaan Indikatif ..................................................................... 49

BAB VI

INDIKATOR KINERJA PERANGKAT DAERAH YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN

SASARAN RPJMD ............................................................................................

65

BAB VII

PENUTUP ....................................................................................................... 68

Page 5: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Perencanaan pembangunan daerah adalah suatu proses

penyusunan tahapan-tahapan kegiatan yang melibatkan berbagai unsur

pemangku kepentingan di dalamnya, guna pemanfaatan dan pengalokasian

sumber daya yang ada, dalam rangka meningkatkan kesejahteraan sosial

dalam suatu lingkungan wilayah/daerah dalam jangka waktu tertentu.

Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan Rencana

Strategis Perangkat Daerah (Renstra-PD).

Pembangunan ketahanan pangan dilaksanakan melalui berbagai

upaya dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi, pengurangan

kemiskinan sebagai perwujudan pembangunan sosial ekonomi sebagai

bagian pembangunan secara keseluruhan. Implementasi program

pembangunan ketahanan pangan dilaksanakan dengan memperhatikan sub

sistem ketahanan pangan yaitu melalui upaya peningkatan produksi,

ketersediaan dan penanganan kerawanan pangan, pemantapan distribusi

dan cadangan pangan serta peningkatan kualitas konsumsi dan keamanan

pangan. Dengan demikian program-program pembangunan pertanian dan

ketahanan pangan tersebut diarahkan untuk mendorong terciptanya

kondisi sosial ekonomi yang kondusif, menuju ketahanan pangan yang

mantap dan berkelanjutan. Menyadari sepenuhnya akan kenyataan

tersebut maka Pemerintah Daerah Kabupaten Lamongan bersama

masyarakat bertanggung jawab mewujudkan ketahanan pangan.

Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat

dengan Renstra Perangkat Daerah adalah dokumen perencanaan

Perangkat Daerah untuk periode 5 (lima) tahun. Rencana Strategis Kantor

Ketahanan Pangan Kabupaten Lamongan merupakan bagian yang tidak

terpisahkan dari Visi dan Misi Bupati Lamongan, Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan Renstra Badan Ketahanan Pangan

Kementerian Pertanian RI. Renstra Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten

Page 6: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

2

Lamongan juga mencermati isu-isu strategis yang berkembang dan

perubahan lingkungan yang makin dinamis. Kebijakan, program dan

kegiatan yang dituangkan didalamnya merupakan tolok ukur yang akan

dicapai dalam program kerja Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten

Lamongan selama 5 tahun ke depan termasuk indikator penilaian kinerja

dalam melaksanakan tugas yang akan dilaporkan capaian kinerja setiap

tahunnya. Selanjutnya Renstra ini akan dijabarkan dalam Rencana Kerja

(Renja) Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Lamongan sebagai dokumen

perencanaan tahunan yang memuat program dan kegiatan yang diperlukan

untuk mencapai sasaran pembangunan, dalam bentuk kerangka regulasi

dan kerangka anggaran Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Lamongan

yang memuat prioritas program dan kegiatan.

1.2 LANDASAN HUKUM

1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara

(Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun 2003 Nomor 47,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia, Nomor 4287);

2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2004 Nomor 104,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 4421);

3. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437)

sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-

Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Atas

Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844);

4. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 68,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4725);

Page 7: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

3

5. Undang-Undang Nomor 39Tahun 2008 tentang Kementerian Negara

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 166,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4916);

6. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan

Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005

Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor

4578);

7. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2008

Tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 19,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4815);

8. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata

Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana

Pembangunan Daerah, (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 4817);

9. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2010 tentang Tata Cara

Pelaksanaan Tugas dan Wewenang serta Kedudukan Keuangan

Gubernur sebagai Wakil Pemerintah di Wilayah Provinsi (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 25, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5107);

10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang

Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang

Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi

Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

11. Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan Nomor 15 Tahun 2011

tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Lamongan

Tahun 2011-2031;

12. Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan Nomor 1 Tahun 2012 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten

Lamongan tahun 2005-2025;

Page 8: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

4

13. Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan Nomor 3 Tahun 2016 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten

Lamongan tahun 2016-2021;

14. Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan Nomor 04 tahun 2008 tentang

Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten

Lamongan;

15. Peraturan Bupati Lamongan No. 54 tahun 2008 tentang Kedudukan,

Tugas, Fungsi dan Susunan Organisasi Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan.

1.3 MAKSUD DAN TUJUAN

a. Maksud

Maksud penyusun Renstra Perangkat Daerah Kantor Ketahanan

Pangan Kabupaten Lamongan tahun 2016-2021, sebagai penjabaran

visi, misi, tujuan, kebijakan dan program-program pembangunan

ketahanan pangan serta sebagai penjabaran RPJMD Kabupaten

Lamongan tahun 2016-2021. Selain hal tersebut penyusuanan Renstra

Perangkat Daerah Kantor Ketahanan Pangan dimaksud pula untuk

mewujudkan aspirasi masyarakat dalam bentuk rumusan perencanaan

pembangunan dan sebagai pendukung RPJMD Propinsi Jawa Timur

dan RPJM Nasional.

b. Tujuan

Tujuan penyusunan Renstra Perangkat Daerah Kantor Ketahanan

Pangan tahun 2016-2021 adalah untuk membuat suatu dokumen

Perencanaan Pembangunan yang memberi arah kebijakan dan strategi

pembangunan serta sasaran-sasaran strategis yang ingin dicapai

selama lima tahun kedepan. Dengan demikian maka Renstra SKPD

Perangkat Daerah Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Lamongan

sebagai penjabaran dari RPJMD Kabupaten Lamongan serta menjadi

landasan untuk penyusunan Rencana Kerja Perangkat Daerah (Renja

PD) Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Lamongan.

Page 9: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

5

1.4 SISTEMATIKA PENULISAN

Sistematika penulisan Renstra Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten

Lamongan 2016 - 2021 sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN, memuat tentang latar belakang, landasan hukum,

maksud dan tujuan serta sistematika penulisan.

BAB II GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH, memuat

tentang tugas, fungsi dan struktur organisasi Perangkat Daerah, sumber

daya Perangkat Daerah, kinerja pelayanan Perangkat Daerah, tantangan

dan peluang pengembangan pelayanan Perangkat Daerah.

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI,

memuat tentang identifikasi permasalahan berdasarkan tugas dan fungsi

pelayanan Perangkat Daerah, telaahan visi, misi dan program kepala

daerah dan wakil kepala daerah terpilih, telaahan Renstra K/L dan Renstra

provinsi Jawa Timur, telaahan rencana tata ruang wilayah dan kajian

lingkungan hidup strategis, penentuan isu-isu strategis.

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN

KEBIJAKAN, memuat tentang visi, misi, tujuan dan sasaran jangka

menengah perangkat daerah, strategi dan kebijakan, tujuan dan sasaran

jangka menengah Perangkat Daerah, arah kebijakan dan strategi.

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR

KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF,

memuat tentang program dan kegiatan Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan, indikator kinerja, kelompok sasaran dan pendanaan

indikatif.

BAB VI INDIKATOR KINERJA PERANGKAT DAERAH YANG

MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD, memuat tentang

indikator kinerja yang secara langsung menunjukkan kinerja yang akan

dicapai Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Lamongan dalam 5 (lima)

tahun mendatang sebagai komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan

dan sasaran RPJMD Kabupaten Lamongan.

BAB VIIP E N U T U P

Page 10: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

6

BAB II

GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH

2.1 TUGAS, FUNGSI DAN STRUKTUR ORGANIASI PERANGKAT

DAERAH

2.1.1 Dasar Hukum Pembentukan Perangkat Daerah

Kelembagaan dan organisasi Kantor Ketahanan Pangan

ditetapkan dengan Peraturan Daerah No. 04 tahun 2008 tanggal 25

Agustus 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Ketahanan

Pangan Kabupaten Lamongan dan ditindaklanjuti dengan Peraturan

Bupati Lamongan No. 54 tahun 2008 tanggal 20 Agustus 2008

tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi dan Susunan Organisasi Kantor

Ketahanan Pangan Kabupaten Lamongan berkedudukan sebagai

unsur pendukung tugas Kepala Daerah dibidang ketahanan pangan

yang dipimpin oleh seorang Kepala Kantor berada dibawah dan

bertanggung jawab kepada Kepala Daerah melalui Sekertaris

Daerah.

2.1.2 Struktur Organisasi

Susunan Organisasi Kantor Ketahanan Pangan terdiri dari :

a. Kepala Kantor;

b. Sub Bagian Tata Usaha;

c. Seksi Ketersediaan dan Distribusi Pangan;

d. Seksi Penganekaragaman Pangan dan Gizi;

e. Seksi Pengendalian Pangan;

f. Kelompok Jabatan Fungsional.

Page 11: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

7

2.1.3 Uraian Tugas dan Fungsi Perangkat Daerah

a. Tugas

Kantor Ketahanan Pangan mempunyai tugas melaksanakan

penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah yang bersifat

spesifik dibiclang ketahanan pangan.

b. Fungsi

Kantor Ketahanan Pangan mempunyai fungsi :

1) Penyusunan dan perumusan program serta rencana

kegiatan kebijaksanaan teknis dalam bidang ketahanan

pangan;

2) Pengidentifikasi ketersediaan dan konsumsi pangan serta

pemantauan pengelolaan cadangan pangan;

3) Pemantauan evaluasi dan pengelolaan distribusi pangan,

terutama komoditas pangan strategis;

4) Pengendalian dan perumusan kebijakan harga comoditas

pangan strategis;

5) Pengembangan penganekaragaman konsumsi pangan

pelaksanaan penyuluhan gerakan peningkatan mutu

konsumsi pangan dan penganekaragaman pangan;

6) Pengawasan dan pengendalian sistem kewaspadaan

pangan, gizi serta norma dan standar bahan pangan;

Page 12: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

8

7) Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Daerah sesuai dengan tugas dan fungsinya.

c. Susunan Organisasi

1) Kepala Kantor mempunyai tugas merurnuskan kebijakan

teknis dan strategis, melaksanakan urusan pemerintahan

dan pelayanan umum, pembinaan dan pelaksanaan tugas

dibidang Ketahanan Pangan.

2) Sub Bagian Tata Usaha berkedudukan dibawah dan

bertanggung jawab kepada Kepala Kantor. Sub Bagian Tata

Usaha mempunyai tugas :

- Melaksanakan pengelolaan urusan surat menyurat,

pengetikan, penggandaan dan tata usaha kearsipan;

- Melaksanakan pengurusan administrasi perjalanan

dinas dan tugas-tugas keprotokolan;

- Melaksanakan pengelolaan urusan rumah tangga dan

perlengkapan;

- Merencanakan kebutuhan sarana dan prasarana kantor;

- Melaksanakan pengelolaan inventarisasi dan

pemeliharaan barang-barang kantor;

- Melaksanakan pengelolaan urusan orqanisasi dan tata

laksana;

- Melaksanakan pengelolaan urusan kepegawaian;

- Menghimpun data dan menyiapkan bahan dalam rangka

penyusunan anggaran keuangan;

- Melaksanakan pengelolaan keuangan termasuk

pembayaran gaji pegawai dan hak-haknya;

- Menyusun laporan pertanggung jawaban atas

pelaksanaan pengelolaan keuangan;

- Melaksanakan verifikasi pengelolaan anggaran belanja

kantor;

- Mengumpulkan, menginventarisir dan

mensistematisasikan data dalam rangka perumusan dan

penyusunan program kantor;

Page 13: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

9

- Mengelola, memelihara dan menyajikan data kegiatan

kantor;

- Menyiapkan bahan dalam rangka menyusun rencana

program serta bahan-bahan rapat koordinasi;

- Menyusun program dan rencana kegiatan kantor;

- Menyusun rencana anggaran dan analisa kebutuhan

sarana dan prasarana kegiatan kantor bersama Seksi

terkait;

- Melaksanakan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan

program dan hasil-hasilnya;

- Mempelajari dan menganalisa realisasi hasil kegiatan

dan permasalahan dengan memperhatikan program dan

rencana kerja kantor;

- Menyusun hasil evaluasi pelaksanaan kegiatan dan

permasalahan sebagai bahan penyusunan program

berikutnya;

- Mempelajari data dan informasi kegiatan program dalam

bentuk statistik;

- Menyusun laporan berkala tentang pelaksanaan

program dan kegiatan kantor;

- Menyiapkan bahan publikasi program dan hasil-hasilnya

bagi masyarakat luas;

- Membantu mengkoordinasikan penyusunan Rencana

Strategis dan Laporan Akuntabilitas Kinerja lnstnasi

Pemerintah (LAKIP);

- Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh

Kepala Kantor sesuai dengan tugas dan fungsinya.

3) Seksi Ketersediaan dan Distribusi Pangan adalah unsur

pelaksana teknis operasional Kantor yang dipimpin oleh

seorang Kepala Seksi berkedudukan di bawah dan

bertanggung jawab kepada Kepala Kantor. Seksi

Ketersediaan dan Distribusi Pangan mempunyai tugas:

Page 14: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

10

- Melakukan survey dan mengidentifikasi standar

kebutuhan pangan serta pola pengadaan dan cadangan

pangan;

- Menyusun perencanaan kebutuhan pengadaan dan

cadangan pangan;

- Menyusun sistem pemantauan dan pengamanan

ketersediaan pangan;

- Melakukan pengembangan terhadap upaya pengadaan

dan cadangan pangan serta pemerataan pangan;

- Melakukan identifikasi, pemantauan dan koordinasi

pengamanan terhadap distribusi pangan, kebijakan

harga dasar gabah, serta harga bahan pangan yang

layak bagi masyarakat;

- Melakukan pengembangan system jaringan dan pola

distribusi pangan;

- Melakukan fasilitasi terhadap perkembangan distribusi

pangan;

- Melakukan evaluasi dan menyusun laporan kegiatan

ketersediaan dan distribusi pangan;

- Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh

Kepala Kantor sesuai dengan tugas dan fungsinya

4) Seksi Penganekaragaman Pangan dan Gizi adalah unsur

pelaksana teknis operasional kantor yang dipimpin oleh

seorang Kepala Seksi berkedudukan di bawah dan

bertanggung jawab kepada Kepala Kantor. Seksi

Penganekaragaman Pangan dan Gizi mempunyai tugas :

- Melakukan koordinasi dengan instansi terkait dalam

merumuskan pola pangan dan gizi;

- Melakukan koordinasi dalam pelaksanaan penyuluhan

dan gerakan penganekaragaman konsumsi pangan dan

gizi;

Page 15: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

11

- Melakukan koordinasi dengan instansi terkait dalam

upaya meningkatkan peran serta masyarakat dalam

penganekaragaman pangan dan gizi;

- Melakukan koordinasi dalam mengembangkan,

memantau pola penganekaragaman pangan dan gizi;

- Melakukan pengkajian potensi pengembangan pangan

local dan produk olahannya;

- Melakukan pengajian referensi dan pola pangan

masyarakat;

- Melakukan evaluasi dan menyusun pelaporan kegiatan

penganeka- ragaman pangan dan gizi;

- Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh

Kepala Kantor sesuai dengan tugas dan fungsinya.

5) Seksi Pengendalian Pangan adalah unsur pelaksana teknis

operasional kantor yang dipimpin oleh seorang Kepala

Seksi berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab

kepada Kepala Kantor. Seksi Pengendalian Pangan

mempunyai tugas :

- Melakukan koordinasi dengan instansi terkait dalam

system kewaspadaan pangan;

- Melakukan koordinasi denganinstansi terkait dalam

rangka pemantauan dan pengamatan indicator rawan

pangan;

- Melakukan koordinasi dengan instansi terkait dalam

penyusunan pedoman penanganan masalah rawan

pangan;

- Melakukan koordinasi dengan instansi terkait dalam

rangka pemantauan keamanan pangan untuk

mengantisipasi pencemaran bahan pangan;

- Melakukan pengkajian dan analisa pola konsumsi

pangan dan mutu pangan;

- Menyusun rencana pengembangan kewaspadaan

pangan dan gizi;

Page 16: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

12

- Menyiapkan pedoman dan petunjuk teknis sistem

kewaspadaan pangan dan gizi;

- Melakukan survey dan mengidentifikasi serta menyusun

peta lokasi / wilayah rawan pangan dan gizi;

- Melakukan survey dan mengidentifikasi pola konsumsi

masyarakat;

- Menyiapkan bahan dalam rangka penyusunan rencana

pengembangan konsumsi pangan dan gizi;

- Menyusun, menetapkan dan mengendalikan standarisasi

mutu konsumsi pangan dan gizi;

- Memberikan fasilitasi dalam rangka rnendorong

terwujudnya peningkatan pengetahuan dan kesadaran

masyarakat dalam hal keamanan, mutu dan gizi pangan;

- Melakukan evaluasi dan menyusun pelaporan kegiatan

bidang pengendalian pangan;

- Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh

Kepala Kantor sesuai dengan tugas dan fungsinya.

6) Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melakukan

kegiatan sesuai dengan bidan Jabatan Fungsional masing-

masing berdasarkan peraturan perundang-undangan yang

berlaku.

2.2 SUMBER DAYA PERANGKAT DAERAH

1. Jumlah Personil

Jumlah personil dilingkungan Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten

Lamongan sebanyak 20 orang dengan rincian sebagai berikut :

a. Komposisi Status Kepegawaian :

No. Status Kepegawaian Jumlah Prosentase1 PNS 17 orang (85%)2 CPNS 0 orang (0%)3 Honorer 3 orang (15%)

Jumlah 20 orang (100%)

Page 17: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

13

b. Komposisi Jabatan PNS

No. Jabatan PNS Jumlah Prosentase1 Jabatan Struktural 5 orang (29%)2 Jabatan Fungsional Tertentu 4 orang (24%)

Penyuluh Pertanian 4 orang3 Jabatan Fungsional Umum 8 orang (47%)

Jumlah 17 orang (100%)

c. Komposisi Eselon PNS :

No. Eselon PNS Jumlah Prosentase

1 Eselon III.a 1 orang (6%)

2 Eselon IV.a 5 orang (29%)

3 Staf 11 orang (65%)

Jumlah 17 orang (100%)

d. Komposisi Jumlah Pegawai Berdasarkan Unit dan Golongan Ruang

No. Eselon PNS Jumlah Prosentase

1 Golongan IV 1 orang (5%)

2 Golongan III 14 orang (70%)

3 Golongan II 1 orang (5%)

4 Golongan I 1 orang (5%)

5 Honorer 3 orang (15%)

Jumlah 20 orang (100%)

e. Komposisi Pendidikan PNS :

No. Pendidikan PNS Jumlah Prosentase

1 SLTP 1 orang (6%)

2 SLTA 4 orang (23,5%)

3 S1 8 orang (47%)

4 S2 4 orang (23,5%)

Jumlah 17 orang (100%)

Page 18: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

14

f. Komposisi Pendidikan Pegawai Honorer :

No. Pendidikan Honorer Jumlah Prosentase

1 SLTA 2 orang (67%)

2 S1 1 orang (33%)

Jumlah 3 orang (100%)

g. Data pegawai menurut Gender :

No. Pegawai menurut

gender

Jumlah Prosentase

1 Laki-laki 12 orang (60%)

2 Perempuan 8 orang (40%)

Jumlah 20 orang (100%)

2. Sarana dan Prasarana

a. Jumlah Asset Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Lamongan

No Pembidangan Barang Jumlah Satuan1. Peralatan Mesin 169

a. Alat-alat angkutan 6 Unitb. Alat-alat kantor dan rumah tangga 160 Buahc. Alat-alat studio dan komunikasi 3 Buah

2. Gedung dan Bangunan 6Bangunan Gedung 6 Buah

3. Jalan, Irigasi dan Jaringan 3a. Jalan dan jembatan 1 Buahb. Instalasi 2 Buah

Jumlah 161

b. Jumlah Sarana dan Prasarana Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten

Lamongan

No Pembidangan Barang Jumlah Keterangan1. Roda 4 22. Roda 2 43. Komputer 84. Mesin tik 15. Kursi tamu 16. Kursi putar 20

Page 19: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

15

No Pembidangan Barang Jumlah Keterangan7. Kursi eselon 48. Kursi rapat 49. Kursi biasa 410. Kursi lipat 2811. Sofa 212. Proyektor 113. Sound System 114. Notebook 1115. Meja tulis 1816. Meja rapat 517. Meja eselon III 118. Meja eselon IV 419. Rak kayu 220. Almari kayu 221. Almari besi 2322. Brankas 123. Printer 1324. Kamera 125. Pesawat telepon 126. AC 7

2.3 KINERJA PELAYANAN PERANGKAT DAERAH

Hasil pencapaian kinerja pelayanan Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan menunjukkan keberhasilan dan kegagalan

pencapaian. Pada indikator meningkatnya ketersediaan pangan utama

masyarakat dengan indikator kinerja tingkat ketersediaan pangan dapat

dilihat bahwa realisasi dari tahun ke tahun terus meningkat, peningkatan

capaian indikator ini dipengaruhi oleh peningkatan hasil produksi dari

komoditas pangan. Dengan pencapaian tersebut hendaknya pemerintah

tetap menjaga peningkatan produksi komoditas pangan serta

meningkatkan peran serta lembaga pangan desa dalam pengamanan

ketersediaan pangan.

Pada indikator kinerja prosentase penguatan cadangan pangan

pencapaian masih dibawah target yang ditetapkan. Cadangan pangan disini

yang diukur hanya cadangan pangan yang dimiliki oleh pemerintah daerah

dari stok cadangan pangan di gudang lumbung pangan kabupaten.

Page 20: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

16

Realisasi pada tahun trakhir lebih rendah dibandingkan target yang

ditentukan serta jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Hal ini

disebabkan stok cadangan pangan yang tersedia di gudang lumbung

pangan kabupaten lamongan belum memenuhi standar yang ditetapkan

yaitu minimal 100 ton karena keterbatasan kemampuan anggaran dan ada

pengurangan stok cadangan pangan pemerintah setiap tahunnya yang

digunakan untuk bantuan kepada daerah yang terkena bencana alam,

puso, rawan pangan serta masalah lainnya. Untuk mendukung keberhasilan

pencapaian indikator tersebut pemerintah daerah perlu menambah stok

cadangan pangan pemerintah Kabupaten Lamongan.

Indkator prosentase stabilitas harga dan pasokan pangan, realisasi

yang diperoleh telah melebihi target seperti tahun-tahun sebelumya.

Distribusi pangan berfungsi mewujudkan sistem distribusi yang efektif dan

efisien, sebagai prasyarat untuk menjamin agar seluruh rumah tangga

dapat memperoleh pangan dalam jumlah dan kualitas yang cukup

sepanjang waktu dengan harga yang terjangkau. Hal yang perlu terus

dilakukan adalah dengan memantau dan meningkatkan stabilisasi harga

dan pasokan pangan.

Indikator kinerja Skor Pola Pangan Harapan (PPH), realisasi pada

tahun ini lebih rendah jika dibandingkan dengan target dan tahun-tahun

sebelumnya serta dibandingkan dengan target nasional. Hal ini disebabkan

pola konsumsi masyarakat belum ideal yang ditunjukkan oleh konsumsi

yang masi kurang untuk kelompok pangan hewani, sayur dan buah serta

umbi-umbian dan kelebihan konsumsi untuk kelompok pangan kacang-

kacangan dan lemak/minyak, kelompok pangan yang dikonsumsi

mendekati ideal adalah padi-padian dan gula. Antar daerah agroekologi

mempunyai kesamaan pola keragaman konsumsi kelompok pangan.

Kelompok pangan penyumbang energi terbesar untuk Kabupaten

Lamongan dan semua tipe agroekologi adalah padi-padian. Pola

sumbangan energi dari kelompok pangan untuk Kabupaten Lamongan dan

semua agroekologi adalah padi-padian > minyak dan lemak > kacang-

kacangan > pangan hewani > sayuran dan buah > gula > kelompok

pangan lainnya = buah dan biji berlemak > umbi-umbian. Skor PPH untuk

Page 21: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

17

Kabupaten Lamongan tahun 2015 adalah 82,83 akan tetapi jika

dibandingkan dengan saran PPH ideal pada tahun 2015 sebesar 95,0 maka

skor PPH Kabupaten Lamongan belum mencapai skor PPH yang

ditargetkan. Namun jika didasarkan pada skor PPH Kabupaten Lamongan

sesuai dengan prediksi. Skor PPH di Kabupaten Lamongan dipengaruhi oleh

tipe agroekologi. Skor PPH tertinggi terdapat pada tipe agroekologi

pertaniannya yaitu 83,53 diikuti oleh agroekologi perikanan 81,61 dan

agroekologi kota sebesar 80,20.

Secara umum, konsumsi kelompok pangan yang berlebih untuk

seluruh daerah agroekologi adalah minyak dan lemak serta kacang-

kacangan. Kelompok gula mempunyai tingkat konsumsi yang hampir ideal.

Kelompok pangan yang masih kurang dikonsumsi adalah padi-padian,

sayur dan buah, pangan hewani, umbi-umbian. Pola konsumsi kelompok

pangan antar tipe agroekologi di Kabupaten Lamongan hampir sama.

Dengan demikian pengembangan pangan wilayah antar daerah agroekologi

di Kabupaten Lamongan dapat diseragamkan. Hal yang perlu dilakukan

adalah dengan memberikan penyuluhan, sosialisasi kepada masyarakat

tentang sumber pangan alternatif yang berbasis sumber pangan lokal

sehingga pola pangan masyarakat lebih beragam dan tidak tergantung

pada beras.

Indikator kinerja prosentase penanganan daerah rawan pangan,

realisasi mengalami peningkatan setiap tahunnya akan tetapi masih

dibawah target yang ditentukan daerah dan nasional. Penyebab utama

terjadinya kerentanan terhadap kerawanan pangan di Kabupaten

Lamongan adalah ketersediaan pangan, akses terhadap listrik, akses

terhadap air bersih, akses terhadap fasilitas kesehatan dan berat badan

balita. Beberapa desa di wilayah Kabupaten Lamongan memiliki tingkat

konsumsi normatif per kapita yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan

produksi bersih serealianya, hal ini menunjukkan bahwa masih terdapat

kekurangan produksi pangan.

Penanganan daerah rawan pangan di Kabupaten Lamongan belum

maksimal dikarenakan keterbatasan anggaran pemerintah daerah untuk

mengatasi kerentanan terhadap rawan pangan. Sejalan dengan hal

Page 22: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

18

tersebut, promosi konsumsi makanan lokal yang ada juga perlu digalakkan

untuk meningkatkan kapasitas produksi terutama melalui peningkatan

produktivitas. Masalah ketahanan pangan bukan masalah yang sederhana

dan dapat diatasi sesaat saja, melainkan merupakan maslah yang cukup

kompleks karena tidak hanya memperhatikan situasi ketersediaan pangan

atau produksi disisi makro saja melainkan juga harus memperhatikan

program-program yang terkait dengan fasilitasi peningkatan akses

terhadap pangan dan asupan gizi baik ditingkat rumah tangga maupun

bagi anggota rumah tangga itu sendiri.

Page 23: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

19

Tabel 2.1Pencapaian Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

No

IndikatorKinerjasesuai

Tugas danFungsi PD

TargetSPM

TargetIKK

TargetIndikatorLainnya

Target Renstra PD Tahun ke- Realisasi Capaian Tahun ke- Rasio Capaian pada Tahun ke-

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

1 Tingkatketersediaanpanganutama

√ 809,11 819,61 830,24 841,01 851,92 809,24 840,21 954,93 1006,48 1256,22 100% 103% 115% 120% 147%

2 ProsentasePenguatancadanganpangan

√ 20 30 40 50 60 49,26 63,92 156,51 21528,46 26,55 246% 213% 391% 43057% 44%

3 Prosentasestabilitasharga danpasokanpangan

√ 50 60 70 80 90 100 100 99,37 102,64 100 200% 167% 142% 128% 111%

4 Skor PolaPanganHarapan(PPH)

√ 86 87 88 89 90 86,11 88,23 88,25 88,50 82,80 100% 101% 100% 99% 92%

5 ProsentasePenanganandaerahrawanpangan

√ 25 30 40 50 60 7,14 9,09 30 50 52,73 29% 30% 75% 100% 88%

Page 24: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

20

Tabel 2.2Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Perangkat Daerah Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

UraianAnggaran pada Tahun ke- Realisasi Anggaran pada Tahun ke- Rasio antara Realisasi dan Anggaran Tahun

ke- Rata-rata Pertumbuhan

2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015 Anggaran Realisasi

PENDAPATANDAERAH 70.000.000 70.000.000 70.000.000 80.000.000 80.000.000 70.000.000 70.000.000 70.000.000 80.000.000 80.000.000 100% 100% 100% 100% 100% 74.000.000 74.000.000

Pendapatan AsliDaerah 70.000.000 70.000.000 70.000.000 80.000.000 80.000.000 70.000.000 70.000.000 70.000.000 80.000.000 80.000.000 100% 100% 100% 100% 100% 74.000.000 74.000.000

BELANJADAERAH 2.166.168.200 2.932.780.100 4.391.767.100 4.709.727.200 3.399.300.000 2.116.306.055 2.701.787.518 4.324.212.060 4.594.306.897 3.344.315.440 98% 92% 98% 98% 98% 3.519.948.520 3.509.976.091

Belanja TidakLangsung 740.514.000 869.489.100 901.239.100 995.801.900 992.470.000 714.474.925 837.460.453 871.451.709 900.965.593 970.321.237 96% 96% 97% 90% 98% 899.902.820 894.695.005

BelanjaLangsung 1.425.654.200 2.063.291.000 3.490.528.000 3.713.925.300 2.406.830.000 1.401.831.130 1.864.327.065 3.452.760.351 3.693.341.304 2.373.994.203 98% 90% 99% 99% 99% 2.620.045.700 2.615.281.086

- BelanjaPegawai 62.412.000 97.299.000 114.225.000 135.258.000 199.397.000 61.552.250 96.714.750 113.625.800 134.970.000 195.809.500 99% 99% 99% 100% 98% 121.718.200 121.546.250

- BelanjaBarang danJasa

1.318.842.200 623.860.000 3.016.987.000 3.423.417.300 2.049.008.000 1.295.885.080 564.248.315 2.980.480.341 3.403.426.304 2.020.139.203 98% 90% 99% 99% 99% 2.086.422.900 2.081.831.476

- BelanjaModal 44.400.000 1.342.132.000 359.316.000 155.250.000 158.425.000 44.393.800 1.203.364.000 358.654.210 154.945.000 158.045.500 100% 90% 100% 100% 100% 411.904.600 411.903.360

Page 25: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

21

2.4 TANTANGAN DAN PELUANG PENGEMBANGAN PELAYANAN

PERANGKAT DAERAH

2.4.1. Tantangan

Tantangan yang dihadapi dalam rangka pengembangan Ketahanan

Pangan di Kabupaten Lamongan adalah :

a. Kabupaten Lamongan merupakan wilayah surplus pangan.

b. Belum terlaksananya dengan baik diversifikasi produksi dan konsumsi

pangan.

c. Belum meratanya pengendalian harga gabah pada tingkat petani

disaat panen raya.

d. Masih terdapatnya KK miskin pada desa tertentu yang harus mendapat

penanganan daerah rawan pangan.

e. Adanya kecenderungan masyarakat makanan cepat saji dari bahan

impor.

f. Perilaku masyarakat yang masih cenderung sulit merubah pola makan

(pangan alternatif yang berasal sumber pangan lokal).

g. Kuranganya pelatihan terhadap Penyuluh/Pendamping dalam

menjalankan setiap program untuk pembinaan masyarakat.

h. Pola konsumsi masyarakat masih tergantung pada salah satu komoditi

yaitu beras/padi dan terjadi pergeseran pola konsumsi kearah

konsumsi berbahan baku terigu/gandum.

2.4.2. Peluang

Sedangkan peluang yang ada dalam rangka pengembangan

ketahanan pangan di Kabupaten Lamongan adalah :

a. Besarnya jumlah penduduk Kabupaten Lamongan merupakan pasar

produk pangan sekaligus penggerak ekonomi daerah.

b. Tingkat pendidikan masyarakat dan pengetahuan tentang pangan yang

semakin tinggi memberikan peluang bagi percepatan proses

peningkatan kesadaran gizi masyarakat.

c. Luas wilayah Kabupaten Lamongan yang besar dan merupakan

Kabupaten lumbung pangan serta menyediakan peluang usaha

distribusi pangan yang cukup besar.

Page 26: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

22

d. Perkembangan teknologi informatika, perhubungan, dan transportasi

yang sangat pesat hingga ke pelosok daerah menjadi penunjang

penting bagi keberhasilan pembangunan ketahanan pangan.

e. Ketersediaan sumber daya lahan dan air sebagai faktor utama produksi

untuk menghasilkan pangan, belum dikelola secara optimal.

f. Keragaman sumberdaya alam dan keanekaragaman hayati baik flora

dan fauna belum dimanfaatkan secara optimal sebagai sumber pangan

untuk mendukung peningkatan konsumsi masyarakat sekaligus

mempertahankan kelestariannya.

g. Semakin berkembangnya riset dan teknologi pangan yang telah

menghasilkan berbagai varietas tanaman pangan yang tahan terhadap

kondisi tidak optimal namun tetap berproduksi tinggi. Demikian pula

untuk hortikultura dan peternakan.

h. Kebijakan, program dan kegiatan prioritas, mendukung pemantapan

ketahanan pangan berbasis sumber daya lokal.

i. Kelembagaan ketahanan pangan masyarakat yang makin konsisten

berpartisipasi dalam mengelola proses produksi, pengolahan,

pemasaran dan konsumsi pangan beragam, bergizi seimbang, dan

aman.

Page 27: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

23

BAB III

ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

3.1 IDENTIFIKASI PERMASALAHAN BERDASARKAN TUGAS DAN

FUNGSI PELAYANAN PERANGKAT DAERAH

Tuntutan masyarakat terhadap kualitas pelayanan. Pelaksanaan

pembangunan ketahanan pangan terkait dengan perlindungan bagi pelaku

usaha dan konsumen yang sebagian besar tergolong masyarakat kecil yang

memerlukan adanya sistem perlindungan yang adil dan bertanggung jawab

yang didukung dengan peraturan dan penegakan hukum yang tegas.

Penanganan ketahanan pangan kedepan semakin kompleks, maka

pengelolaan manajemen pembangunan ketahanan pangan harus

dilaksanakan secara transparan, produktif, efektif, efisien dan akuntabel,

pada setiap fungsi manajemen (perencanaan, pelaksanaan, pengendalian

dan pelaporan).

Dalam upaya pembangunan ketahanan pangan di ketahanan pangan

terdapat permasalahan yang dihadapi antara lain :

- Masih ada daerah rawan pangan yang belum tertangani;

- Lumbung pangan yang belum berfungsi optimal;

- Ada kecenderungan kenaikan harga bahan pangan saat sehari-hari besar

keagamaan;

- Rendahnya pengetahuan dan kemauan masyarakat untuk optimalisasi

pemanfaatan pekarangan sebagai sumber pangan dan gizi keluarga yang

aman dan bebas bahan kimia;

- Rendahnya pengetahuan masyarakat terhadap pentingnya mengkonsumsi

pangan yang baik dan benar sebagaimana anjuran B2SA;

- Sebagian besar peralatan olahan pangan diberikan kepada pengusaha

olahan pangan skala rumah tangga belum bisa dimanfaatkan secara

maksimal dikarenakan masih perlu dilakukan modifikasi.

Page 28: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

24

3.2 TELAAHAN VISI, MISI, DAN PROGRAM KEPALA DAERAH DAN

WAKIL KEPALA DAERAH TERPILIH

Telaahan visi, misi dan program kepala daerah dan wakil kepala

daerah terpilih di Kabupaten Lamongan dalam hubungannya dengan tugas

pokok dan fungsi dari Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Lamongan

dapat dijabarkan sebagaimana berikut :

a. Visi

Dengan memperhatikan serta mempertimbangkan hal-hal tersebut di

atas, serta potensi, kondisi dan permasalahan yang ada di Kabupaten

Lamongan, maka visi Kabupaten Lamongan yang hendak dicapai pada tahun

2016-2021 adalah :

“Terwujudnya Lamongan Lebih Sejahtera dan Berdaya Saing”

Pemahaman atas pernyataan visi tersebut mengandung makna

terjalinnya sinergi yang dinamis antara masyarakat, Pemerintah Kabupaten

dan seluruh stakeholder’s dalam merealisasikan dan semakin memantapkan

pembangunan Kabupaten Lamongansecara komprehensif.

Secara filosofis visi tersebut dapat dijelaskan melalui makna yang

terkandung di dalamnya, yaitu :

1) Terwujudnya terkandung upaya melanjutkan peran Pemerintah Daerah

dalam mewujudkan Kabupaten Lamongan yang Lebih Sejahtera dan

Berdaya Saing.

2) Lamongan adalah satu kesatuan masyarakat hukum dengan segala

potensi dan sumber dayanya dalam sistem Pemerintahan di Wilayah

Kabupaten Lamongan.

3) Lebih Sejahtera dalam pengertian semakin mantap dan tercukupinya

kebutuhan lahiriah dan batiniah yang ditandai dengan meningkatnya

kualitas kehidupan yang layak dan bermartabat. Kesejahteraan yang akan

diwujudkan adalah suatu tatanan yang sesuai dengan kondisi sosial-

budaya-agama masyarakat dan kearifan lokal Kabupaten Lamongan.

4) Lebih Berdaya saing dalam pengertian terwujudnya peningkatan lebih

lanjut keunggulan komparatif dan kompetitif daerah, sehingga mampu

Page 29: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

25

bersaing secara optimal dengan mengembangkan dan memanfaatkan

segala potensi yang dimiliki dalam persaingan ditingkat Global.

b. Misi

Untuk mewujudkan visi pembangunan Kabupaten Lamongan tahun

2016-2021 tersebut, maka misi yang pembangunan Kabupaten Lamongan

terdiri dari 5 misi sebagai berikut yaitu :

1. Mewujudkan Sumber Daya Manusia berdaya saing melalui

peningkatan kualitas pelayanan pendidikan dan kesehatan

dengan maksud bahwa misi ini dimsaksudkan untuk mewujudkan Sumber

Daya Manusia Kabupaten Lamongan yang memiliki keunggulan kompetitif

dan komparatif melalui peningkatan akses serta kualitas pelayanan

pendidikan dan kesehatan.

2. Mengembangkan perekonomian yang berdaya saing dengan

mengoptimalkan potensi daerah dengan maksud bahwa misi ini

dimaksudkan untuk memantapkan penyediaan infrastruktur dasar berupa

jalan, jembatan, perhubungan, permukiman, air bersih, serta sarana

penunjang produksi barang dan jasa yang keseluruhannya dapat

menunjang akses perekonomian

3. Memantapkan sarana dan prasarana dasar dengan menjaga

kelestarian lingkungan dengan maksud bahwa misi ini dimaksudkan

untuk memantapkan penyediaan infrastruktur dasar berupa jalan,

jembatan, perhubungan, pemukiman, air bersih serta sarana penunjang

produksi barang dan jasa yang keseluruhannya dapat menunjang akses

perekonomian

4. Mewujudkan reformasi birokrasi bagi pemenuhan pelayanan

publik dengan maksud bahwa misi ini dimaksudkan untuk meningkatkan

tata kelola pemerintahan yang baik dan pelayanan publik yang

professional. Prinsip tersebut dilaksanakan mulai dari proses

perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, pengawasan dan evaluasi

penyelenggaraan pemerintahan dengan mengedepankan kepentingan dan

aspirasi masyarakat

5. Memantapkan kehidupan masyarakat yang tenteram dan damai

dengan menjunjung tinggi budaya lokal dengan maksud bahwa misi

Page 30: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

26

ini dimaksudkan untuk memantapkan kehidupan masyarakat melalui

pemenuhan kebutuhan dasar pangan, sandang dan papan dengan

didukung stabilitasi politik dan pemerintahan yang aman, tenteram serta

menjunjung tinggi nilai-nilai agama, sosial dan budaya.

Tugas dan fungsi Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Lamongan

yang terkait dengan visi, misi, serta program kepala daerah dan wakil kepala

daerah terpilih tertuang dalam misi 5 yaitu: Memantapkan kehidupan

masyarakat yang tenteram dan damai dengan menjunjung tinggi budaya

lokal dengan tujuan meningkatkan ketersediaan dan keragaman pangan

masyarakat.

3.3 TELAAHAN RENSTRA K/L DAN RENSTRA PROVINSI JAWA TIMUR

Telaahan Renstra Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian

Dalam upaya melanjutkan pembangunan ketahanan pangan yang

berlandaskan pada kedaulatan pangan dan kemandirian pangan, masih

banyak permasalahan yang dihadapi, baik dalam aspek: ketersediaan

pangan, kerawanan pangan, distribusi pangan, penyediaan cadangan

pangan, penganekaragaman konsumsi pangan, penanganan keamanan

pangan, kelembagaan ketahanan pangan, maupun manajemen ketahanan

pangan.

Pelaksanaan pembangunan ketahanan pangan bertujuan untuk

mewujudkan pemantapan ketahanan pangan masyarakat sampai tingkat

perseorangan secara berkelanjutan, dengan cara :

- Memperkuat penyediaan pangan yang beragam berbasis sumber daya

lokal;

- Menurunkan jumlah penduduk rawan pangan;

- Memperkuat sistem distribusi dan stabilisasi harga pangan pokok;

- Meningkatkan konsumsi pangan yang beragam, bergizi seimbang dan

aman melalui penguatan pengetahuan dan kesadaran masyarakat;

- Meningkatkan konsumsi pangan masyarakat untuk memenuhi kecukupan

gizi yang bersumber dari pangan lokal;

- Meningkatkan keamanan pangan segar.

Page 31: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

27

Sasaran strategis merupakan indikator kinerja dalam pencapaian

tujuan yang telah ditetapkan oleh Badan Ketahanan Pangan tahun 2015-

2019 adalah sebagai berikut:

- Meningkatnya ketersediaan pangan yang beragam;

- Menurunnya jumlah penduduk rawan pangan;

- Stabilnya harga pangan pokok di tingkat produsen dan konsumen;

- Meningkatnya keragaman konsumsi pangan yang sehat dan aman;

- Meningkatnya konsumsi pangan masyarakat sesuai angka kecukupan gizi

(AKG);

- Tercapainya keamanan pangan segar.

Undang-Undang No. 18 Tahun 2012 tentang pangan

mengamanatkan bahwa penyelenggaraan pangan dilaksanakan untuk

memenuhi kebutuhan dasar manusia yang memberikan manfaat secara adil,

merata dan berkelanjutan berdasarkan kedaulatan pangan, kemandirian

pangan dan ketahanan pangan.

Searah dengan kebijakan pangan serta memperhatikan kondisi

ketahanan pangan masyarakat selama periode 5 (lima) tahun terakhir

tersebut, maka arah kebijakan Badan Ketahanan Pangan adalah untuk

pemantapan ketahanan pangan, yang meliputi aspek ketersediaan pangan,

keterjangkauan pangan dan pemanfaatan pangan.

Kebijakan ketahanan pangan dalam aspek ketersediaan pangan,

difokuskan pada: (a) peningkatan ketersediaan pangan yang beranekaragam

berbasis potensi sumberdaya lokal; dan (b) memantapkan penanganan

kerawanan pangan untuk mengurangi jumlah penduduk miskin dan

kelaparan.

Dalam aspek keterjangkauan pangan, difokuskan pada: (a) stabilisasi

pasokan dan harga pangan; serta (b) pengelolaan cadangan pangan.

Sedangkan pada aspek pemanfaatan pangan, difokuskan pada: (a)

percepatan penganekaragaman konsumsi pangan bebasis sumber daya dan

kearifan lokal; dan ditunjang dengan (b) pengawasan mutu dan keamanan

pangan segar.

Dalam implementasi kebijakan tersebut, diperlukan dukungan

kebijakan antara lain: (a) peningkatan koordinasi, dan sinergitas lintas sektor

Page 32: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

28

dalam pengelolaan ketersediaan dan penanganan rawan pangan, distribusi,

harga dan cadangan pangan serta konsumsi dan keamanan pangan, (b)

peningkatan dukungan penelitian dan pengembangan pangan, (c)

peningkatan kerjasama internasional, (d) peningkatan pemberdayaan dan

peran serta masyarakat, (e) penguatan kelembagaan dan koordinasi

ketahanan pangan, dan (f) dorongan terciptanya kebijakan makro ekonomi

dan perdagangan yang kondusif bagi ketahanan pangan.

Arah kebijakan pemantapan ketahanan pangan tersebut dilakukan

dengan 5 (lima) strategi utama, meliputi :

1. Memprioritaskan pembangunan ekonomi berbasis pertanian dan

perdesaan untuk: (a) meningkatkan kapasitaas produksi pangan

domestik; (b) menyediakan lapangan kerja; dan (c) meningkatkan

pendapatan masyarakat;

2. Pemenuhan pangan bagi kelompok masyarakat terutama masyarakat

miskin kronis dan transien (akibat bencana alam, sosial dan ekonomi)

melalui pendistribusian bantuan pangan;

3. Pemberdayaan masyarakat supaya mampu memanfaatkan pangan

beragam, bergizi, seimbang dan aman (B2SA) berbasis sumber daya

lokal;

4. Promosi dan edukasi kepada masyarakat untuk memanfaatkan pangan

B2SA berbasis sumber daya lokal;

5. Penanganan keamanan pangan segar.

Dalam mencapai sasaran strategis Badan Ketahanan Pangan, maka

disusun langkah operasional sebagai berikut:

1. Pengembangan Ketersediaan dan Penanganan Rawan Pangan, melalui:

- Monitoring dan Pengawasan Kinerja Penggilingan Padi Menunjang Stok

Beras Nasional;

- Hasil Analisis Neraca Bahan Makanan;

- Penguatan sistem kewaspadaan pangan dan gizi;

- Kajian Responsif dan Antisipatif Ketersediaan dan Kerawanan Pangan;

- Peta ketahanan dan kerentanan pangan (Peta FSVA);

- Kawasan Mandiri Pangan;

- Pemantauan ketersediaan dan kerawanan pangan;

Page 33: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

29

- Pemberdayaan petani kecil dan gender;

- Dukungan produksi pertanian dan pemasaran;

- Pengembangan rantai nilai tanaman perkebunan;

- Dukungan manajemen dan administrasi SOLID;

2. Pengembangan Sistem Distribusi dan Stabilitas Harga Pangan, melalui:

- Pengembangan Usaha Pangan Masyarakat/Toko Tani Indonesia;

- Lembaga distribusi pangan masyarakat;

- Lumbung pangan masyarakat;

- Panel harga pangan nasional dan pemantauan harga dan pasokan

pangan HBKN;

- Pemantauan pasokan, harga, distribusi dan cadangan pangan;

- Kajian Responsif dan Antisipatif Distribusi Pangan;

- Kajian Jaringan Distribusi Pangan;

3. Pengembangan Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan:

- Pemberdayaan pekarangan pangan;

- Pemantauan penganekaragaman konsumsi pangan;

- Gerakan Diversifikasi Pangan;

- Hasil analisis pola dan kebutuhan konsumsi pangan;

- Model pengembangan pangan pokok lokal;

- Pengawasan keamanan dan mutu pangan;

Telaahan Renstra Badan Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Timur

Sebagai perwujudan dari beberapa strategi dan kebijakan dalam

rangka mencapai visi dan misi Badan Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Timur

termasuk pemenuhan pelayanan dasar kepada masyarakat sesuai Standar

Pelayanan Minimal (SPM), maka langkah-langkah operasional dituangkan ke

dalam program-program pembangunan ketahanan pangan yang mengikuti

ketentuan peraturan perundang–undangan yang berlaku dengan

memperhatikan dan mempertimbangkan tugas dan fungsi Badan Ketahanan

Pangan Provinsi Jawa Timur.

Kegiatan pembangunan ketahanan pangan merupakan penjabaran

lebih lanjut dari suatu program sebagai arah dari pencapaian tujuan dan

sasaran strategis yang merupakan konstribusi bagi pencapaian visi dan misi

organisasi. Kegiatan merupakan aspek operasional dari suatu rencana

Page 34: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

30

strategis yang diarahkan untuk memenuhi sasaran, tujuan, dan misi

organisasi.

Program-program pembangunan ketahanan pangan Provinsi Jawa

Timur meliputi Program Peningkatan Ketahanan Pangan; Program

Peningkatan Diversifikasi Pangan dan Program Pemberdayaan Penyuluhan

Pertanian, Perikanan dan Kehutanan sebagai berikut :

a. Program Peningkatan Ketahanan Pangan, program ini bertujuan

meningkatkan ketahanan pangan masyarakat melalui pengembangan

ketersediaan pangan dan distribusi pangan secara berkelanjutan.

Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan antara lain, pada :

- Pemantapan Ketersediaan Pangan

- Pengembangan Lumbung Pangan Masyarakat

- Pengembangan Sistem Tunda Jual

- Pembelian Gabah/Bahan Pangan Lainnya

- Peningkatan Distribusi Pangan Masyarakat

- Penanganan Daerah Rawan Pangan

- Pengembangan Desa Pariwisata, Mandiri Pangan dan Bio Energi

- Pemberdayaan Kelompok Usaha Lahan Kering

- Peningkatan Akses Pangan Masyarakat

- Pengembangan Kawasan Rumah Pangan Lestari

b. Program Peningkatan Diversifikasi Pangan, program ini bertujuan

meningkatkan ketahanan pangan masyarakat melalui pengembangan

konsumsi pangan yang beragam, bergizi, seimbang dan aman. Kegiatan-

kegiatan yang dilaksanakan antara lain, pada :

- Peningkatan Pengawasan Mutu dan Keamanan Pangan

- Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan

- Pengembangan Usaha Pangan Lokal dan Tradisional

- Pendidikan Kemasyarakatan Produktif Dalam Rangka Peningkatan

- Pengelolaan Pasca Panen dan Pengolahan Hasil

- Promosi dan Pengembangan Pemasaran Produk Pangan

- Fasilitasi Pengembangan Kawasan Agropolitan

- Pengembangan Teknologi Pangan Olahan

- Pengembangan Karangkitri

Page 35: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

31

c. Program Pemberdayaan Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan,

program ini bertujuan meningkatkan produktivitas sektor pertanian

melalui pemberdayaan penyuluhan dengan sasaran meningkatkan akses

petani dan nelayan terhadap faktor produksi, teknologi, informasi,

pemasaran dan permodalan sehingga memiliki daya saing tinggi. Kegiatan

pokok yang dilaksanakan dititikberatkan pada kegiatan Revitalisasi

Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan

Adapun Indikator Kinerja dari Badan Ketahanan Pangan Provinsi

Jawa Timur, dapat dilihat dari pecapaian sasaran ketahanan sebagai berikut:

- Tersedianya ketersediaan pangan masyarakat.

- Tersedianya cadangan pangan pemerintah untuk kondisi darurat

karena bencana alam dengan cadangan minimal 3 bulan dan

berkembangnya cadangan pangan masyarakat

- Stabilnya harga pangan (gabah) ditingkat produsen.

- Stabilnya harga pangan (beras) ditingkat konsumen.

- Penurunan wilayah rawan pangan sebesar 2% per tahun

- Peningkatan Skor Pola Pangan Harapan (PPH)

- Jumlah tenaga penyuluh bersertifikasi

- Jumlah kelompok tani yang mengalami peningkatan kemampuan kelas

kelompok

3.4 TELAAHAN RENCANA TATA RUANG WILAYAH DAN KAJIAN

LINGKUNGAN STRATEGIS

Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah

Berdasarkan pada Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan No.15

Tahun 2011 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Lamongan

Tahun 2011-2031 disebutkan bahwa tujuan penaatan ruang wilayah

Kabupaten Lamongan adalah mewujudkan ruang wilayah kabupaten yang

aman, nyaman, produktif dan berkelanjutan berbasis pada sektor pertanian,

industri dan pariwisata serta mampu mengoptimalkan penggunaan sumber

daya alam dan melindungi masyarakat dari bencana.

Berdasarkan peraturan diatas ruang lingkup ketahanan pangan

masuk pada wilayah rencana struktur ruang kawasan strategis agropolitan

Page 36: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

32

yang dapat dijadikan salah satu upaya pengembangan ketahanan pangan

melalui kegiatan pemberdayaan masyarakat dalam mengelola kawasan

sebagai sentra pengembangan produk pangan olahan berbasis sumberdaya

lokal sehingga dapat memberikan dampak kepada masyarakat melalui

peningkatan nilai tambah serta memberikan peningkatan pendapatan

masyarakat, sedangkan untuk pola ruang wilayah pada kawasan terpadu

yang dikelola sebagai pengembangan wilayah senttra produksi pertanian

terpadu dalam rangka pengembangan ketahanan pangan masyarakat.

Kajian Lingkungan Hidup Strategi

KLHS adalah sebuah bentuk tindakan stratejik dalam menuntun,

mengarahkan, dan menjamin tidak terjadinya efek negatif terhadap

lingkungan dan keberlanjutan dipertimbangkan secara inheren dalam

kebijakan, rencana dan program (KRP). Posisinya berada pada relung

pengambilan keputusan. Oleh karena tidak ada mekanisme baku dalam

siklus dan bentuk pengambilan keputusan dalam perencanaan tata ruang,

maka manfaat KLHS bersifat khusus bagi masing-masing hirarki rencana tata

ruang wilayah (RTRW). KLHS bisa menentukan substansi RTRW, bisa

memperkaya proses penyusunan dan evaluasi keputusan, bisa dimanfaatkan

sebagai instrumen metodologis pelengkap (komplementer) atau tambahan

(suplementer) dari penjabaran RTRW, atau kombinasi dari beberapa atau

semua fungsi-fungsi diatas.

KLHS merupakan amanat dari Undang-Undang No 32 Tahun 2009

tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup Pasal 15 ayat (1)

dimana Pemerintah dan pemerintah daerah wajib membuat KLHS untuk

memastikan bahwa prinsip pembangunan berkelanjutan telah menjadi dasar

dan terintegrasi dalam pembangunan suatu wilayah dan/atau kebijakan,

rencana dan/atau program. Dalam Pasal yang sama ayat (2) juga dinyatakan

bahwa Pemerintah dan pemerintah daerah wajib melaksanakan KLHS ke

dalam penyusunan atau evaluasi Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW)

beserta rincinya Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) dan

Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) nasional, provinsi dan

kabupaten/kota; dan kebijakan, rencana dan/atau program yang berpotensi

menimbulkan dampak dan/atau risiko lingkungan hidup.

Page 37: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

33

Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) adalah Kajian yang harus

dilakukan pemerintah Daerah sebelum memberikan izin pengelolaan lahan.

Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) tertuang dalam UU No. 32 Tahun

2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Pembuatan

Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) ditujukan untuk memastikan

penerapan prinsip pembangunan suatu wilayah, serta penyusunan kebijakan

dan program pemerintah. Didalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya

Kantor Ketahanan Pangan memiliki faktor-faktor yang dapat mendukung dan

juga dapat menjadi hambatan. Namun demikian dalam pelaksanaannya

dituntut untuk dapat mencari alternatif-alternatif yang terbaik dalam

menghadapi setiap permasalahan yang ada.

3.5 PENENTUAN ISU-ISU STRATEGIS

Isu strategis yang kini sedang dihadapi dunia adalah perubahan iklim

global, terjadi krisis pangan dan energi dunia, harga pangan dan energi

meningkat, sehingga negara-negara yang semula menjadi pengekspor

pangan cenderung menahan produknya dijadikan stok pangan. Kondisi

global tersebut juga terjadi di Indonesia, sehingga diperlukan upaya-upaya

guna mengamankan produksi dan meningkatkan stok pangan nasional. Isu

strategis nasional lainnya adalah mengenai laju pertumbuhan penduduk

yang masih tinggi, tingginya laju konversi lahan, terbatasnya infrastruktur

pertanian serta pola pangan penduduk yang bergantung pada beras.

Adapun isu strategis pada lingkungan eksternal yang harus

diperhatikan atau dikedepankan dalam perencanaan pembangunan

Ketahanan Pangan adalah sebagai berikut:

a. Ketahanan Pangan dan Pertanian

Pangan merupakan kebutuhan dasar manusia yang paling utama

dan pemenuhannya merupakan bagian dari hak asasi manusia yang

dijamin di dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia

Tahun 1945 sebagai komponen dasar untuk mewujudkan sumber daya

manusia yang berkualitas. Dan sebagian besar pangan berasal dari hasil

pertanian.

Page 38: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

34

Ketahanan Pangan adalah kondisi terpenuhinya Pangan bagi

negara sampai dengan perseorangan, yang tercermin dari tersedianya

Pangan yang cukup, baik jumlah maupun mutunya, aman, beragam,

bergizi, merata, dan terjangkau serta tidak bertentangan dengan agama,

keyakinan, dan budaya masyarakat, untuk dapat hidup sehat, aktif, dan

produktif secara berkelanjutan.

Mengingat pentingnya menjaga ketahanan pangan maka negara

berkewajiban mewujudkan ketersediaan, keterjangkauan, dan

pemenuhan konsumsi pangan yang cukup, aman, bermutu, dan bergizi

seimbang, baik pada tingkat nasional maupun daerah hingga

perseorangan secara merata di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik

Indonesia sepanjang waktu dengan memanfaatkan sumber daya,

kelembagaan, dan budaya lokal.

b. Lingkungan Hidup

Produksi dan kapasitas produksi pangan semakin terbatas, karena:

(1) berlanjutnya konversi lahan pertanian ke penggunaan non pertanian;

(2) menurunnya kualitas dan kesuburan lahan akibat kerusakan

lingkungan; (3) semakin terbatas dan tidak pastinya ketersediaan air

untuk produksi pangan akibat kerusakan hutan; (4) tingginya kerusakan

lingkungan akibat perubahan iklim serta bencana alam, sehingga kualitas

lingkungan dan fungsi perlindungan alamiah semakin berkurang.

c. Kemiskinan

Kemiskinan merupakan keadaan dimana terjadi ketidakmampuan

untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan, pakaian, tempat

berlindung, pendidikan, dan kesehatan. Tidak tersedianya pangan dalam

jumlah dan mutu yang memadai dapat diartikan sebagai telah terjadinya

kemiskinan karena ada hak-hak dasar seseorang atau sekelompok orang

yang tidak dapat terpenuhi. Oleh karena itu dikaitkan dengan upaya

pengentasan kemiskinan maka ketersediaan pangan yang kemudian

dikenal sebagai ketahanan pangan merupakan bagian yang tidak

terpisahkan dari upaya strategis dalam penanggulangan masalah

kemiskinan.

Page 39: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

35

Penanggulangan kemiskinan bertujuan untuk menurunkan jumlah

penduduk miskin dan menjamin penghormatan, perlindungan, dan

pemenuhan hak-hak dasar masyarakat miskin secara bertahap agar dapat

menjalani kehidupan bermartabat, yang implementasinya dilaksanakan

secara terpadu, sinergis, dan terencana, guna menjamin

stabilitaspertumbuhan ekonomi, perluasan kesempatan kerja, dan

pengurangan kesenjangan, serta untuk pemenuhan hak-hak dasar

masyarakat, termasuk hak atas pangan.

Berdasarkan faktor internal isu strategis yang harus diperhatikan

adalah sebagai berikut :

a. Ketersediaan Pangan

Ketersediaan pangan berfungsi menjamin pasokan pangan untuk

memenuhi kebutuhan penduduk dari segi kuantitas dan kualitas

keragaman dan keamanannya. Ketersediaan pangan dapat diamati pada

berbagai tingkatan mencakup rumah tangga, regional dan nasional.

Namun demikian, penyediaan yang sesuai dengan kebutuhan gizi

penduduk baik jumlah maupun mutunya merupakan masalah terbesar

sepanjang sejarah kehidupan.

Situasi ketersediaan pangan wilayah antara lain tercermin dari

jumlah ketersediaan pangan, yang digambarkan dari ketersediaan pangan

maupun mutu keanekaragaman ketersediaan pangan.

b. Cadangan Pangan

Pemerintah dan Pemerintah Daerah berkewajiban melakukan

penanggulangan Krisis Pangan. Penanggulangan Krisis Pangan tersebut

meliputi kegiatan pengadaan, pengelolaan, dan penyaluran Cadangan

Pangan Pemerintah dan cadangan Pangan Pemerintah Daerah, mobilisasi

cadangan Pangan masyarakat, menggerakkan partisipasi masyarakat,

dan/atau menerapkan teknologi untuk mengatasi Krisis Pangan dan

pencemaran lingkungan.

Cadangan pangan pemerintah adalah cadangan pangan tertentu

bersifat pokok di tingkat nasional yaitu persediaan pangan pokok tertentu,

misalnya beras, sedangkan di tingkat daerah dapat berupa pangan pokok

masyarakat di daerah setempat.

Page 40: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

36

Pengembangan cadangan pangan pemerintah merupakan suatu

upaya strategis untuk mendukung penyediaan cadangan pangan di

daerah dalam menghadapi keadaan darurat dan pasca bencana serta

melindungi petani/produsen pangan dari gejolak penurunan harga pada

waktu panen. Pengembangan cadangan pangan pemerintah bertujuan

untuk : pertama, meningkatkan penyediaan pangan untuk menjamin

pasokan pangan yang stabil antar waktu dan antar daerah; kedua,

memenuhi kebutuhan beras masyarakat yang mengalami keadaan

darurat dan kerawanan pangan pasca bencana; ketiga, instrumen

stabilisasi harga; dan keempat, meningkatkan akses pangan kelompok

masyarakat rawan pangan transien khususnya pada daerah terisolir

dan/dalam kondisi darurat karena bencana maupun masyarakat rawan

pangan kronis karena kemiskinan.

Selain itu cadangan pangan pemerintah dilakukan untuk

menanggulangi masalah pangan dan disalurkan dalam bentuk mekanisme

yang disesuaikan dengan kondisi wilayah dan rumah tangga. Sedangkan

tugas masyarakat adalah menyelenggarakan proses produksi dan

penyediaan, perdagangan, distribusi serta berperan sebagai konsumen

yang berhak memperoleh pangan yang cukup dalam jumlah dan mutu,

aman, bergizi, beragam, merata, dan terjangkau oleh daya beli mereka.

c. Konsumsi Pangan

Pola konsumsi masyarakat Kabupaten Lamongan pada umumnya

masih tergantung pada satu komodiiti yaitu beras sebagai sumber

karbohidratnya. Akibatnya konsumsi beras melebihi angka anjuran

sebaliknya konsumsi sumber karbohidrat dan protein dari sumber pangan

lain masih rendah.

Keberhasilan sasaran diukur melalui indikator yaitu kualitas dan

kuantitas konsumsi pangan semakin beragam, bergizi seimbang dan

aman yang ditunjukkan dengan peningkatan Skor PPH seiring dengan

peningkatan jumlah kalori kelompok pangan dan prosentase jumlah

Angka Kecukupan Energi (AKE) kelompok pangan. FAO-RAPA

mendefinisikan PPH sebagai komposisi kelompok pangan utama yang bila

dikonsumsi dapat memenuhi kebutuhan energi dan zat gizi lainnya.

Page 41: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

37

Dengan demikian PPH merupakan susunan beragam pangan yang

didasarkan atas proporsi keseimbangangan energi dari berbagai kelompok

pangan untuk memenuhi gizi baik dalam jumlah maupun mutu dengan

mempertimbangkan segi daya terima, ketersediaan pangan, ekonomi,

budaya dan agama.

Page 42: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

38

BAB IV

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN,

STRATEGI DAN KEBIJAKAN

4.1 VISI DAN MISI

Mewujudkan ketahanan pangan masyarakat merupakan amanat

Undang-Undang No. 18 Tahun 2012 tentang Pangan, yang harus diupayakan

secara optimal terwujud dalam pelaksanaan pembangunan nasional, Provinsi

termasuk pembangunan Kabupaten Lamongan, karena pembangunan

daerah merupakan bagian integral dari pembangunan nasional.

Berpijak pada arah pembangunan ketahanan pangan Kabupaten

Lamongan, dan berbagai capaian pembangunan ketahanan pangan periode

2016-2021 yang signifikan, potensi dan isu-isu strategis, serta tantangan

pemantapan ketahanan pangan Kabupaten Lamongan lima tahun ke depan,

dan visi misi program Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Lamongan terpilih

yang tertuang dalam RPJMD 2016-2021 : “Terwujudnya Lamongan

Lebih Sejahtera dan Berdaya Saing”.

Misi merupakan rumusan umum mengenai upaya-upaya yang

akan dilaksanakan untuk mewujudkan visi di atas, maka disusunlah

misi yang menjadi tanggung jawab Kantor Ketahanan Pangan dengan

mengacu pada misi kelima Pemerintah Kabupaten Lamongan yaitu

“Memantapkan kehidupan masyarakat yang tenteram dan

damai dengan menjunjung tinggi budaya lokal”.

4.2 TUJUAN DAN SASARAN JANGKA MENENGAH PERANGKAT

DAERAH

Untuk mewujudkan visi Kepala Daerah periode 2016–2021 melalui

pelaksanaan misi yang telah ditetapkan tersebut diatas, maka dirumuskan

tujuan dan sasaran yang akan dicapai pada setiap misi. Tujuan dan sasaran

merupakan perumusan sasaran strategis yang menunjukkan tingkat prioritas

tertinggi dalam perencanaan pembangunan ketahanan pangan jangka

menengah Kabupaten Lamongan, yang selanjutnya akan menjadi dasar

Page 43: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

39

penyusunan arsitektur kinerja pembangunan ketahanan pangan Kabupaten

Lamongan secara keseluruhan. Tujuan yang ditetapkan Pemerintah

Kabupaten Lamongan yang mengacu pada misi kelima yaitu “Mewujudkan

kehidupan bermasyarakat yang aman, tenteram dan damai berdasarkan

nilai-nilai agama dan hukum melalui pemberdayaan masyarakat,

pengurangan kemiskinan dan pengangguran”, dengan sasaran

meningkatnya ketersediaan dan keragaman pangan masyarakat. Adapun

tujuan dan sasaran jangka menengah Kantor Ketahanan Kabupaten

Lamongan beserta indikator kinerjanya disajikan dalam Tabel 4.1

sebagaimana berikut ini.

Page 44: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

40

Tabel 4.1Tujuan dan Sasaran Rencana Strategis

NO TUJUAN SASARAN INDIKATORSASARAN

TARGET KINERJA SASARAN PADA TAHUN KE-2016 2017 2018 2019 2020 2021

1. Meningkatkanketersediaan dankeragaman panganmasyarakat

Meningkatnyapenganekaragamankonsumsi panganyang B2SA berbasissumber daya lokal

Prosentase jumlahAngka KecukupanEnergi (AKE) kelompokpangan

91% 92% 93% 94% 95% 96%

Meningkatnyaketersediaan pangan

Angka ketersediaanbahan pangan pokokdaerah perkapita

1.315Kg/Kap

/Th

1.328Kg/Kap

/Th

1.341Kg/Kap

/Th

1.355Kg/Kap

/Th

1.368Kg/Kap

/Th

1.382Kg/Kap

/ThMeningkatnyacadangan pangandaerah

Prosentase penguatancadangan pangandaerah

100% 100% 100% 100% 100% 100%

Terlaksananya tugaspokok fungsi KantorKetahanan Pangan

Indeks KepuasanMasyarakat (IKM)

B B B B B B

Page 45: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

41

Pada Dokumen RPJMD Kabupaten Lamongan, Kantor Ketahanan Pangan mendukung Urusan Pangan dengan tujuan dan

indikator sasaran yang selaras dengan RPJMD sebagaimana berikut :

Tabel 4.2Keselarasan Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran

Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Lamongan Tahun 2016-2021MISI 5

Memantapkan kehidupan masyarakat yang tenteram dan damai dengan menjunjung tinggi budaya lokal

RP

JMD

Kab

upa

ten

Lam

onga

nTa

hu

n 2

016

-20

21

TujuanMewujudkan kehidupan bermasyarakat yang aman, tenteram dan damai berdasarkan nilai-nilai agama dan hukum melalui

pemberdayaan masyarakat, pengurangan kemiskinan dan pengangguranSasaran 2

Meningkatkan ketersediaan dan keragaman pangan masyarakat

Tujuan, dan Sasaran Rencana Strategis Kantor Ketahanan Pangan

Tujuan Sasaran Indikator Sasaran PenanggujawabMeningkatkanketersediaan dankeragaman panganmasyarakat

Meningkatnya penganekaragaman konsumsipangan yang B2SA berbasis sumber daya lokal

Prosentase jumlah Angka Kecukupan Energi(AKE) kelompok pangan

Seksi Penganekaragaman Pangandan Gizi

Meningkatnya ketersediaan pangan Angka ketersediaan bahan pangan pokokdaerah perkapita

Seksi Ketersediaan dan DistribusiPangan

Meningkatnya cadangan pangan daerah Prosentase penguatan cadangan pangandaerah

Seksi Pengendalian Pangan

Terlaksananya tugas pokok fungsi KantorKetahanan Pangan

Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Sub Bagian Tata Usaha

Page 46: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

42

Tabel 4.3Penyelarasan Tujuan dan Sasaran Definisi Operasional, Formulasi, Sumber Data, dan Penetapan Target

Tujuan Indikator Kinerja Tujuan Formulasi KondisiAwal

KondisiAkhir

Meningkatkan ketersediaan dan keragaman panganmasyarakat

Skor pola pangan harapan Skor PPH diperoleh dari analisis polapangan melalui survey konsumsi pangan

82,80 84,46

Sasaran ke-1 Meningkatnya penganekaragaman konsumsi pangan yang B2SA berbasis sumber daya lokal

Indikator Formulasi Definisi Operasional Sumber Data Kondisiawal

Target Kinerja

2016

2017

2018

2019

2020

2021 Kondisi

Akhir

Prosentase jumlahAngka KecukupanEnergi (AKE)kelompok pangan

Jumlah kalori kelompok pangan x 100%Angka Kecukupan Energi (AKE) standar

konsumsi

AKE merupakan angka yangmenunjukkan sumbangan energidari setiap kelompok pangantanpa memperhatikan nilaimaksimum (pembatas) untuksetiap jenis kelompok pangan(padi-padian, umbi-umbian,pangan hewani, minyak danlemak, buah/biji berminyak,kacang-kacangan, gula, sayurdan buah, lain-lain)AKE standar konsumsi = 2000Kkal

Survey PPH

90%

91%

92%

93%

94%

95%

96%

96%

Page 47: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

43

Sasaran ke-2 Meningkatnya ketersediaan pangan

Indikator Formulasi Definisi Operasional Sumber Data Kondisiawal

Target Kinerja

2016

2017

2018

2019

2020

2021 Kondisi

Akhir

Angka ketersediaanbahan pangan pokokdaerah perkapita

Jumlah ketersediaan bahanpangan pokok daerah

Jumlah penduduk

Ketersediaan bahan pangan pokokdaerah adalah ketersediaan panganproduksi domestik yang meliputi beras,jagung, kedelai, daging, telur, ikan yangdisetarakan dengan beras per orang

Laporanketersediaanpangan 1.

302

Kg/K

ap/T

h

1.31

5Kg

/Kap

/Th

1.32

8Kg

/Kap

/Th

1.34

1Kg

/Kap

/Th

1.35

5Kg

/Kap

/Th

1.36

8Kg

/Kap

/Th

1.38

2Kg

/Kap

/Th

1.38

2Kg

/Kap

/Th

Sasaran ke-3 Meningkatnya cadangan pangan daerah

Indikator Formulasi Definisi Operasional Sumber Data Kondisiawal

Target Kinerja

2016

2017

2018

2019

2020

2021 Kondisi

Akhir

Prosentasepenguatancadanganpangan daerah

Jumlah cadanganpangan kabupaten x 100%Kebutuhan (20 ton)

Cadangan Pangan Pemerintah daerah adalahpersediaan panganyang dikuasai dan dikelola oleh pemerintahkabupaten

Laporan CAD

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

Sasaran ke-4 Meningkatnya cadangan pangan daerah

Indikator Formulasi Definisi Operasional Sumber Data Kondisiawal

Target Kinerja

2016

2017

2018

2019

2020

2021 Kondisi

Akhir

IndeksKepuasanMasyarakat(IKM)

IKM diperoleh dari surveykepuasan masyarakatterhadap pelayanan yangdiberikan

IKM adalah data dan informasi tentang tingkatkepuasan masyarakat yang diperoleh dari hasilpengukuran secara kuantitif dan kualitas ataspendapat masyarakat dalam memperolehpelayanan dari publik dengan membandingkanantara harapan dan kebutuhan

Survey IKM B B B B B B B B

Page 48: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

44

4.3. ARAH KEBIJAKAN DAN STRATEGI

Tabel 4.4Penyelarasan Arah kebijakan dan Strategi

MISI 5Memantapkan kehidupan masyarakat yang tenteram dan damai dengan menjunjung tinggi budaya lokal

RP

JMD

Kab

upa

ten

Lam

onga

nTa

hu

n 2

016

-20

21

TujuanMewujudkan kehidupan bermasyarakat yang aman, tenteram dan damai berdasarkan nilai-nilai agama dan hukum melalui

pemberdayaan masyarakat, pengurangan kemiskinan dan pengangguranSasaran 2

Meningkatkan ketersediaan dan keragaman pangan masyarakatTujuan Sasaran Arah Kebijakan Strategi

Meningkatkanketersediaan dankeragamanpanganmasyarakat

Meningkatnyapenganekaragamankonsumsi pangan yangB2SA berbasis sumberdaya lokal

1. Meningkatkan peran kelembagaan lokal dalam penyuluhanpenganekaragaman pangan dan gizi,

2. Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnyadiversifikasi pangan dengan melakukan kampanye/promosipangan beragam, bergizi, seimbang dan aman,

3. Melakukan sosialisasi penganekaragaman pangan padakeluarga,

4. Meningkatkan pengetahuan pada anak sejak dini tentangpenganekaragaman pangan

5. Mengembangkan dan menyediakan paket-paket teknologiagroindustri pangan skala pedesaan

6. Meningkatkan ketrampilan masyarakat dengan melakukanpenyuluhan, pembinaan dan pengembangan agroindustripedesaan,

7. Mengembangkan agroindustri pangan untuk produksipangan pokok karbohidrat non-beras, non-terigu dansumber protein hewani, serta sayur dan buah.

Meningkatkanpenganekaragaman konsumsipangan dengan merubah perilakumasyarakat dalam mengkonsumsipangan yang beragam, bergizi,seimbang dan aman

Page 49: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

45

Tujuan Sasaran Arah Kebijakan StrategiMeningkatnya ketersediaanpangan

1. Menguatkan kelembagaan lumbung panganmasyarakat

2. Penanganan daerah rawan pangan transien dankronis

3. Pengembangan Desa Mandiri Pangan4. Pengembangan Sistem Kewaspaadan Pangan

dan Gizi5. Peningkatan Akes Pangan Masyarakat

Meningkatkan stock panganmasyarakat

Meningkatnya cadanganpangan daerah

1. Pengembangan cadangan pangan pemerintahkabupaten untuk mengantisipasi kondisi daruratbencana alam minimal 3 bulan

2. Pengembangan cadangan pangan hidup3. Pengembangan sistem cadangan pangan

melalui LPDPM ataupun lembaga lainnya

Meningkatkan cadangan pangandaerah

Terlaksananya tugas pokokfungsi Kantor KetahananPangan

Peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia sertasarana dan prasarana Kantor Ketahanan Pangan

Meningkatkan sistem pelayananadministrasi perkantoran

Page 50: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

46

BAB V

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,

KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

Dalam rangka mencapai visi dan misi Pemerintah Kabupaten Lamongan,

maka langkah-langkah operasional dituangkan ke dalam program-program

pembangunan ketahanan pangan dengan mengikuti peraturan perundang–

undangan yang berlaku serta sesuai dengan tugas dan fungsi Kantor Ketahanan

Pangan Kabupaten Lamongan.

Kegiatan pembangunan ketahanan pangan merupakan penjabaran lebih

lanjut dari suatu program sebagai arah dari pencapaian tujuan dan sasaran

strategis yang merupakan konstribusi bagi pencapaian visi dan misi organisasi.

Kegiatan merupakan aspek operasional dari suatu rencana strategis yang

diarahkan untuk memenuhi sasaran, tujuan, dan misi organisasi.

5.1PROGRAM DAN KEGIATAN KANTOR KETAHANAN PANGAN

KABUPATEN LAMONGAN

Program dan Kegiatan yang dilaksanakan oleh Kantor Ketahanan

Pangan Kabupaten Lamongan yaitu :

1. Program pelayanan administrasi perkantoran yang terdiri dari beberapa

kegiatan meliputi :

a. Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik

b. Penyediaan jasa pemeliharaan dan perijinan kendaraan

dinas/operasional

c. Penyediaan jasa kebersihan kantor

d. Penyediaan alat tulis kantor

e. Penyediaan barang cetakan dan penggandaan

f. Penyediaan komponen instalasi listrik atau penerangan bangunan

kantor

g. Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor

h. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan

i. Penyediaan makanan dan minuman

j. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah

Page 51: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

47

k. Penyediaan jasa tenaga administrasi atau kegiatan

2. Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur yang terdiri dari

beberapa kegiatan meliputi :

a. Pengadaan perlengkapan gedung kantor

b. Pengadaan peralatan gedung kantor

c. Pengadaan meubelair

d. Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor

e. Pemeliharaan rutin/berkala mobil jabatan

f. Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional

g. Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor

h. Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor

3. Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja

dan keuangan yang terdiri dari beberapa kegiatan meliputi :

a. Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD

b. Penyusunan pelaporan keuangan semesteran

c. Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun

d. Penyusunan dokumen perencanaan dan evaluasi

4. Program peningkatan ketahanan pangan pertanian/perkebunan yang

terdiri dari beberapa kegiatan meliputi :

a. Penanganan daerah rawan pangan

b. Analisis dan penyusunan pola konsumsi dan suplai pangan

c. Laporan berkala kondisi ketahanan pangan daerah

d. Pemanfaatan pekarangan untuk pengembangan pangan

e. Pemantauan dan analisis akses pangan masyarakat

f. Pemantauan dan analisis akses harga pangan pokok

g. Penanganan pasca panen dan pengolahan hasil pertanian

h. Pengembangan cadangan pangan daerah

i. Pengembangan desa mandiri pangan

j. Pengembangan lumbung pangan desa

k. Koordinasi perumusan kebijakan pertahanan dan infrastruktur

pertanian dan perdesaan

l. Penyuluhan sumber pangan alternatif

m. Pendampingan penguatan lembaga distribusi pangan masyarakat

Page 52: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

48

n. Pendampingan pembelian gabah oleh Lembaga Pembeli Gabah (LPG)

o. Penguatan modal lumbung pangan

p. Pembangunan gudang lumbung pangan desa

q. Cipta olahan pangan lokal

r. Promosi atau hasil produksi pertanian/perkebunan unggulan daerah

5. Program peningkatan ketahanan pangan yang terdiri dari beberapa

kegiatan meliputi :

a. Penanganan daerah rawan pangan

b. Laporan berkala kondisi ketahanan pangan daerah

c. Pemantauan dan analisis akses pangan masyarakat

d. Pengembangan desa mandiri pangan

e. Pengembangan lumbung pangan desa

f. Penguatan modal lumbung pangan

g. Pembangunan gudang lumbung pangan desa

6. Program Pengembangan Keanekaragaman Pangan Konsumsi yang terdiri

dari beberapa kegiatan meliputi :

a. Analisis dan penyusunan pola konsumsi dan suplai pangan

b. Pemanfaatan pekarangan untuk pengembangan pangan

c. Penyuluhan sumber pangan alternatif

d. Cipta olahan pangan lokal

e. Promosi atau hasil produksi pertanian/perkebunan unggulan daerah

f. Peningkatan mutu dan keamanan pangan

g. Gerakan pengembangan tanaman produktif keluarga (holtikultura)

7. Program Peningkatan Distribusi dan Cadangan Pangan Daerah yang

terdiri dari beberapa kegiatan meliputi :

a. Pemantauan dan analisis akses harga pangan pokok

b. Penanganan pasca panen dan pengolahan hasil pertanian

c. Pengembangan cadangan pangan daerah

d. Koordinasi perumusan kebijakan pertahanan dan infrastruktur

pertanian dan perdesaan

e. Pendampingan penguatan lembaga distribusi pangan masyarakat

f. Pendampingan pembelian gabah oleh Lembaga Pembeli Gabah (LPG)

Page 53: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

49

5.2. INDIKATOR KINERJA

Indikator kinerja adalah ukuran keberhasilan suatu program dan

kegiatan, baik kuantitatif maupun kualitatif yang secara khusus dinyatakan

sebagai pencapaian tujuan yang dapat menggambarkan skala atau tingkat

yang digunakan sebagai alat kegiatan pemantauan dan evaluasi, baik kinerja

input, proses, output, outcomes maupun impacts sesuai dengan sasaran

rencana program dan kegiatan.

Indikator Kinerja dari Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Lamongan

dapat dijabarkan sebagai berikut :

a. Prosentase jumlah Angka Kecukupan Energi (AKE) kelompok pangan

b. Angka ketersediaan bahan pangan pokok daerah perkapita

c. Prosentase penguatan cadangan pangan daerah

d. Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)

5.3. KELOMPOK SASARAN

Kelompok sasaran pada Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten

Lamongan adalah sebagai berikut :

a. Keluarga miskin dan perempuan kepala rumah tangga miskin

b. Untuk kestabilan harga bahan pokok

c. Para ibu – ibu Rumah Tangga/Tim Penggerak PKK

d. Perubahan pola konsumsi pangan di masyarakat.

e. Kelompok lumbung pangan, LPG dan Gapoktan

5.4. PENDANAAN INDIKATIF

Program dan kegiatan pembangunan ketahanan pangan Kantor

Ketahanan Pangan Kabupaten Lamongan 2016-2021 merupakan program dan

kegiatan yang dibiayai oleh APBD Kabupaten Lamongan yang merupakan

program prioritas Kabupaten Lamongan.

Page 54: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

50

Tabel 5.1Penyelarasan Sasaran dan Program

Sasaran IndikatorKinerja

SasaranProgram Program Indikator

Program Formulasi PenanggungJawab

Meningkatnyapenganekaragaman konsumsipangan yangB2SA berbasissumber dayalokal

Prosentase jumlahAngka KecukupanEnergi (AKE)kelompok pangan

Meningkatnyapengembangankeanekaragamanpangan konsumsi

Pengembangankeanekaragamanpangan konsumsi

Jumlah kalorikelompokpangan

Jumlah dari setiap jenis kelompok pangan (padi-padian,umbi-umbian, pangan hewani, minyak dan lemak,buah/biji berminyak, kacang-kacangan, gula, sayur danbuah, lain-lain)

SeksiPenganekaragaman Pangandan Gizi

Prosentasepangan yangaman

Jumlah sampel yang aman x 100%Jumlah sampel

Meningkatnyaketersediaanpangan

Angka ketersediaanbahan panganpokok daerahperkapita

Meningkatnyaketahananpangan

Peningkatanketahananpangan

Jumlahketersediaanbahanpanganpokokdaerah

Jumlah ketersediaan beras, jagung, kedelai, daging,telur, ikan yang sudah disetarakan dengan beras

SeksiKetersediaandan DistribusiPangan

Peningkatanketersediaanpanganpertanian/perkebunan

Prosentasepenanganandesa rawanpangan

Jumlah desa yang sudah atau sedang ditangani x 100%Jumlah desa rawan pangan

Page 55: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

51

Sasaran IndikatorKinerja

SasaranProgram Program Indikator

Program Formulasi PenanggungJawab

Meningkatnyacadanganpangan daerah

Prosentasepenguatancadanganpangan daerah

Meningkatnyadistribusi dancadangan pangandaerah

Peningkatandistribusi dancadangan pangandaerah

Prosentasestabilitas hargapangan (beras)ditingkatkonsumen

(Harga Realisasi - Harga Target) x 100%Harga Target

SeksiPengendalianPangan

Jumlahcadanganpangan daerah

Jumlah cadangan pangan kabupaten yang merupakanakumulasi dari tahun dasar

Terlaksananyatugas pokokfungsi KantorKetahananPangan

IndeksKepuasanMasyarakat(IKM)

Terwujudnyaketahananpangan yang baikdengan didukungpelaksanaantugas dan fungsiKantor KetahananPangan

Pelayananadministrasiperkatoran

Prosentase unitkerja internalyang terlayanidengan baik

Pendukung Administrasi Perkantoranyang direalisasikan x 100%

Pendukung Administrasi Perkantoranyang dibutuhkan

Sub BagianTata Usaha

Peningkatansarana danprasaranaaparatur

Prosentaseprasaranaaparatur dengankondisi baik

Sarana prasarana yang direalisasikan x 100%Jumlah sarana prasarana yang dibutuhkan

Sub BagianTata Usaha

Peningkatanpengembangansistem pelaporancapaian kinerjadan keuangan

Prosentasejumlah dokumenperencanaan,laporan kinerjadan laporankeuangan yangtepat waktu

Jumlah dokumen perencanaan, laporan kinerjadan laporan keuangan yang tepat waktu x 100%

Prosentase Jumlah dokumen perencanaan,laporan kinerja dan laporan keuangan

Sub BagianTata Usaha

Page 56: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp

IndeksKepuasanMasyarakat

01 Programpelayananadministrasiperkantoran

Prosentaseunit kerjainternalyangterlayanidenganbaik

100% 100% 319.311.000 100% 276.480.000 100% 290.304.000 100% 304.819.200 100% 320.060.160 100% 336.063.168 KKP

01.02 Penyediaanjasakomunikasi,sumber dayaair dan listrik

Jumlahpemenuhanjasa listrik dantelepon

1 tahun 1 tahun 42.000.000 1 tahun 42.000.000 1 tahun 44.100.000 1 tahun 46.305.000 1 tahun 48.620.250 1 tahun 51.051.263 KKP

01.06 Penyediaanjasapemeliharaandan perijinankendaraandinas/oprasional

Jumlahpemeliharaandan perijinankendaraan

2 unit mobil,3 unit sepeda

motor

2 unitmobil, 3

unit sepedamotor

4.000.000 2 unitmobil, 3

unitsepedamotor

5.000.000 2 unitmobil, 3

unitsepedamotor

5.250.000 2 unitmobil, 3

unitsepedamotor

5.512.500 2 unitmobil, 3

unitsepedamotor

5.788.125 2 unitmobil, 3

unitsepedamotor

6.077.531 KKP

01.08 Penyediaanjasakebersihankantor

Jumlahtenagakebersihan

1 orang 1 orang 8.450.000 1 orang 8.450.000 1 orang 8.872.500 1 orang 9.316.125 1 orang 9.781.931 1 orang 10.271.028 KKP

01.10 Penyediaanalat tuliskantor

Jumlahpemenuhanalat tuliskantor

47 item 45 item 100.000.000 37 item 60.000.000 45 item 63.000.000 45 item 66.150.000 45 item 69.457.500 45 item 72.930.375 KKP

01.11 Penyediaanbarangcetakan danpenggandaan

Jumlahpemenuhancetakan,penggandaandan penjilidan

7 item, 150eksemplar

4 item, 160eksemplar

33.465.000 4 item,146

eksemplar

30.000.000 6 item,160

eksemplar

31.500.000 6 item,160

eksemplar

33.075.000 6 item,160

eksemplar

34.728.750 6 item,160

eksemplar

36.465.188 KKP

01.12 Penyediaankomponeninstalasilistrik ataupeneranganbangunankantor

Jumlah alatlistrik yangdisediakan

7 item 6 item 15.000.000 6 item 15.000.000 6 item 15.750.000 6 item 16.537.500 6 item 17.364.375 6 item 18.232.594 KKP

Programdan

Kegiatan

IndikatorKinerja

Program(outcome)

danKegiatan(output)

2016 2017 2018

Tujuan SasaranIndikatorSasaran

Kode

DataCapaian

pada TahunAwal

Perencanaan

UnitKerjaSKPD

Penanggungja

wab

2020 20212019

Meningkatkanketersediaan dankeragamanpanganmasyarakat

Terlaksananya tugaspokokfungsiKantorKetahananPangan

Tabel 5.2Penyelarasan Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja dan Pendanaan Indikatif

52

Page 57: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp

01.13 Penyediaanperalatandanperlengkapankantor

Jumlahpemenuhanperalatan danperlengkapankebersihankantor

21 item 21 item 7.000.000 13 item 7.000.000 21 item 7.350.000 21 item 7.717.500 21 item 8.103.375 21 item 8.508.544 KKP

01.15 Penyediaanbahanbacaan danperaturanperundang-undangan

Jumlahpemenuhansurat kabar

5 media 8 media 9.600.000 8 media 9.500.000 8 media 9.975.000 8 media 10.473.750 8 media 10.997.438 8 media 11.547.309 KKP

01.17 Penyediaanmakanan danminuman

Jumlahpemenuhanmamin rapatdan tamu

12 bln 12 bln 17.000.000 12 bln 17.000.000 12 bln 17.850.000 12 bln 18.742.500 12 bln 19.679.625 12 bln 20.663.606 KKP

01.18 Rapat-rapatkoordinasidankonsultasi keluar daerah

Jumlahpemenuhankebutuhanrapatkoordinasidan konsultasike luardaerah

12 bln 12 bln 44.000.000 12 bln 44.000.000 12 bln 46.200.000 12 bln 48.510.000 12 bln 50.935.500 12 bln 53.482.275 KKP

01.19 Penyediaanjasa tenagaadministrasiatau tekniskegiatan

Jumlahtenagaadministrasiatau tekniskegiatan

3 orang 4 orang 38.796.000 4 orang 38.530.000 4 orang 40.456.500 4 orang 42.479.325 4 orang 44.603.291 4 orang 46.833.456 KKP

02 Programpeningkatan saranandanprasaranaaparatur

ProsentasePrasaranaaparaturdengankondisi baik

100% 100% 288.435.000 100% 448.000.000 100% 470.400.000 100% 493.920.000 100% 518.616.000 100% 544.546.800 KKP

02.07 Pengadaanperlengkapangedungkantor

Jumlahpengadaanperlengpakangedungkantor

5 buah 10 buah 35.500.000 0 0 0 0 20 buah 61.000.000 25 buah 64.050.000 30 buah 67.252.500 KKP

02.09 Pengadaanperalatangedungkantor

Jumlahpengadaanperalatangedungkantor

3 unit 12 unit 129.935.000 9 unit 75.000.000 8 unit 78.750.000 15 unit 153.495.000 15 unit 161.169.750 15 unit 169.228.238 KKP

2019 2020 2021

UnitKerjaSKPD

Penanggungja

wab

IndikatorKinerja

Program(outcome)

danKegiatan(output)

DataCapaian

pada TahunAwal

Perencanaan

2016 2017 2018

Tujuan SasaranIndikatorSasaran

KodeProgram

danKegiatan

52

Page 58: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp

02.10 Pengadaanmeubelair

Jumlahpengadaanmeubelair

1 buah 15 buah 15.000.000 34 buah 95.000.000 20 buah 62.500.000 25 buah 80.975.000 25 buah 85.023.750 25 buah 89.274.938 KKP

02.22 Pemeliharaanrutin/berkalagedungkantor

Jumlahkegiatanpemeliharaangedungkantor

3 kegiatan 1 kegiatan 65.000.000 3 kegiatan 40.000.000 2 kegiatan 42.000.000 2 kegiatan 84.000.000 2 kegiatan 88.200.000 2 kegiatan 92.610.000 KKP

02.23 Pemeliharaanrutin/berkalamobiljabatan

Jumlah mobiljabatan yangterpelihara

1 unit 1 unit 20.000.000 1 unit 15.000.000 1 unit 15.750.000 1 unit 31.500.000 1 unit 33.075.000 1 unit 34.728.750 KKP

02.24 Pemeliharaanrutin/berkalakendaraandinas/operasional

Jumlahkendaraanoperasionalyangdipelihara

1 unit 1 unit 15.000.000 1 unit 15.000.000 4 unit 63.000.000 4 unit 66.150.000 4 unit 69.457.500 4 unit 72.930.375 KKP

02.28 Pemeliharaanrutin/berkalaperalatangedungkantor

Jumlahperalatankantor yangdipelihara

5 item 5 item 8.000.000 4 item 8.000.000 4 item 8.400.000 4 item 16.800.000 4 item 17.640.000 4 item 18.522.000 KKP

02.42 Rehabilitasisedang/beratgedungkantor

Jumlahgedung yangdibangun

1 paket 0 0 1 paket 200.000.000 1 paket 200.000.000 0 0 0 0 0 0 KKP

2019 2020 2021

UnitKerjaSKPD

Penanggungja

wab

Tujuan SasaranIndikatorSasaran

Kode

2017 2018Programdan

Kegiatan

IndikatorKinerja

Program(outcome)

danKegiatan(output)

DataCapaian

pada TahunAwal

Perencanaan

2016

52

Page 59: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp

06 Programpeningkatanpengembangansistempelaporancapaiankinerja dankeuangan

Prosentasejumlahdokumenperencanaan, laporankinerja danlaporankeuanganyang tepatwaktu

100% 100% 40.000.000 100% 45.000.000 100% 47.250.000 100% 49.612.500 100% 52.093.125 100% 54.697.781 KKP

06.01 Penyusunanlaporancapaiankinerja danikhtisarrealisasikinerja SKPD

Jumlahdokummenlaporancapaiankinerja danikhtisarrealisasikinerjaperangkatdaerah

2 dokumen 2 dokumen 5.000.000 2dokumen

5.000.000 2dokumen

5.250.000 2 dokumen 5.512.500 2dokumen

5.788.125 2dokumen

6.077.531 KKP

06.02 Penyusunanpelaporankeuangansemesteran

Jumlahdokumenpelaporankeuangansemesteran

2 dokumen 2 dokumen 5.000.000 2dokumen

5.000.000 2dokumen

5.250.000 2 dokumen 5.512.500 2dokumen

5.788.125 2dokumen

6.077.531 KKP

06.04 Penyusunanpelaporankeuanganakhir tahun

Jumlahdokumen pelaporankeuanganakhir tahun

3 dokumen 3 dokumen 5.000.000 3dokumen

5.000.000 3dokumen

5.250.000 3 dokumen 5.512.500 3dokumen

5.788.125 3dokumen

6.077.531 KKP

06.06 Penyusunandokumenperencanaandan evaluasi

Jumlahdokumenperencanaandan evaluasi

5 dokumen 5 dokumen 25.000.000 5dokumen

30.000.000 5dokumen

31.500.000 5 dokumen 33.075.000 5dokumen

34.728.750 5dokumen

36.465.188 KKP

2021

UnitKerjaSKPD

Penanggungja

wab

DataCapaian

pada TahunAwal

Perencanaan

2016 2017 2018 2019 2020

Tujuan SasaranIndikatorSasaran

KodeProgram

danKegiatan

IndikatorKinerja

Program(outcome)

danKegiatan(output)

52

Page 60: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp

Meningkatnyaketersediaan pangan

Angkaketersediaan bahanpanganpokokdaerahperkapita

Jumlahketersediaan bahanpanganpokokdaerah(ton)

1.747.652 1.765.129

1.888.500.000 - - - - - - - - - - KKP

Prosentasepenanganan desarawanpangan

26% 29%

Jumlahkalorikelompokpangan

1.807 Kkal 1.825Kkal

- - - - - - - - - - KKP

ProsentasestabilitashargaPangan(beras)ditingkatkonsumen

10% <25% - - - - - - - - - - KKP

Jumlahcadanganpangandaerah

20 ton 21 ton - - - - - - - - - - KKP

16.01 Penanganandaerahrawanpangan

Jumlah desayangmenerimabantuan berasdan minyakgoreng

5 desa 3 desa 100.000.000 - - - - - - - - - - KKP

16.03 Analisis danpenyusunanpolakonsumsidan suplaipangan

Jumlahdokumen hasilanalisis PolaPanganHarapan

1 dokumen 1 dokumen 110.000.000 KKP

Programpeningkatanketahananpanganpertanian/perkebunan

2017 2018 2019 2020 2021

UnitKerjaSKPD

Penanggungja

wab

Tujuan SasaranIndikatorSasaran

KodeProgram

danKegiatan

IndikatorKinerja

Program(outcome)

danKegiatan(output)

DataCapaian

pada TahunAwal

Perencanaan

2016

16

52

Page 61: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp

16.05 Laporanberkalakondisiketahananpangandaerah

Jumlahdokumenpelaporanketersediaankondisiketahananpangan

4 dokumen 4 dokumen 50.000.000 - - - - - - - - - - KKP

16.09 Pemanfaatanpekaranganuntukpengembangan pangan

Jumlah desayangmendapatkanpengembangan KRPL

6 desa 6 desa 100.000.000 - - - - - - - - - - KKP

16.10 Pemantauandan analisisaksespanganmasyarakat

Jumlahdokumenpelaporansistemkewaspadaanpangan dangizi

13 dokumen 13dokumen

75.000.000 - - - - - - - - - - KKP

16.11 Pemantauandan analisisakses hargapanganpokok

Jumlahkomoditaspangan yangdipantau

38 komoditas 38komoditas

50.000.000 - - - - - - - - - - KKP

16.12 Penangananpasca panendanpengolahanhasilpertanian

Jumlahpeserta studybandingdalam rangkapenangananpasca panendanpengolahanhasilpertanian

- 40 orang 100.000.000 - - - - - - - - - - KKP

16.13 Pengembangan cadanganpangan

Jumlahpembinaankelompoklumbung danpenambahanstokcadanganpangandaerah

1 kali, 20.000Kg

1 kali,27.300 Kg

278.000.000 - - - - - - - - - - KKP

UnitKerjaSKPD

Penanggungja

wab

2017 2018 2019 2020 2021

Tujuan KodeProgram

danKegiatan

IndikatorKinerja

Program(outcome)

danKegiatan(output)

DataCapaian

pada TahunAwal

Perencanaan

2016

SasaranIndikatorSasaran

52

Page 62: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp

16.14 Pengembangan desamandiripangan

Jumlah desaafinitas yangdiberdayakan

3 desa 5 desa 115.000.000 - - - - - - - - - - KKP

16.18 Pengembangan lumbungpangan desa

Jumlahpenguruslumbung yangdibina

80 orang 80 orang 75.000.000 - - - - - - - - - - KKP

16.24 Koordinasiperumusankebijakanpertahanandaninfrastrukturpertaniandanperdesaan

Jumlahpesertapertemuandalam rangkakoordinasidankoordinasidenganprovinsi

40 orang, 26kali

40 orang,26 kali

60.000.000 - - - - - - - - - - KKP

16.35 Penyuluhansumberpanganalternatif

Jumlahsosialisasipenganekaragamankonsumsipangan daribahan panganlokal (nonberas dan nonterigu)

2 kali 5 kali 50.000.000 - - - - - - - - - - KKP

16.36 Pendampingan penguatanlembagadistribusipanganmasyarakat

JumlahpesertapembinaankelompokDPM dalamrangkapendampingan penguatanLDPM

80 orang 60 orang 70.000.000 - - - - - - - - - - KKP

2018 2019 2020 2021

UnitKerjaSKPD

Penanggungja

wab

Tujuan SasaranIndikatorSasaran

KodeProgram

danKegiatan

IndikatorKinerja

Program(outcome)

danKegiatan(output)

DataCapaian

pada TahunAwal

Perencanaan

2016 2017

52

Page 63: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp

16.37 Pendampingan pembeliangabah olehLembagaPembeliGabah (LPG)

Jumlahpesertapembinaanpadakelompok/LPGdalam rangkapendampingan pembeliangabah olehLPG

60 LPG 60 LPG 75.500.000 - - - - - - - - - - KKP

16.38 Penguatanmodallumbungpangan

Jumlahkelompokyang dibinadalam rangkapendampingan penguatanmodallumbungpangan

40 kelompok 40kelompok

70.000.000 - - - - - - - - - - KKP

16.39 Pembangunan gudanglumbungpangan desa

Jumlahgudanglumbung danlantai jemuryangterbangun

6 unit 2 unit 300.000.000 - - - - - - - - - - KKP

16.40 Cipta olahanpangan lokal

Jumlah lombacipta olahanpangan yangdilaksanakan

2 kali 2 kali 100.000.000 - - - - - - - - - - KKP

16.41 Promosi atauhasilproduksipertanian/perkebunanunggulandaerah

Jumlahpameran yangdiikuti dalamrangkapromosi hasilproduksipertanian/perkebunanunggulandaerah

2 kali 2 kali 110.000.000 - - - - - - - - - - KKP

2020 2021

UnitKerjaSKPD

Penanggungja

wab

IndikatorKinerja

Program(outcome)

danKegiatan(output)

DataCapaian

pada TahunAwal

Perencanaan

2016 2017 2018 2019

Tujuan SasaranIndikatorSasaran

KodeProgram

danKegiatan

52

Page 64: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp

Jumlahketersediaan bahanpanganpokokdaerah(ton)

- - - 1.782.780

660.000.000 1.800.608

693.000.000 1.818.614

727.650.000 1.836.800

764.032.500 1.855.168

802.234.125 KKP

Prosentasepenanganan desarawanpangan

- - - 32% 34% 37% 40% 42%

15.01 Penanganandaerahrawanpangan

Jumlah desayangmenerimabantuan berasdan minyakgoreng

- - - 4 desa 75.000.000 4 desa 78.750.000 4 desa 82.687.500 4 desa 86.821.875 4 desa 91.162.969 KKP

15.05 Laporanberkalakondisiketahananpangandaerah

Jumlahdokumenpelaporanketersediaankondisiketahananpangan

- - - 4 dokumen 30.000.000 4 dokumen 31.500.000 4 dokumen 33.075.000 4 dokumen 34.728.750 4 dokumen 36.465.188 KKP

15.10 Pemantauandan analisisaksespanganmasyarakat

Jumlahdokumenpelaporansistemkewaspadaanpangan dangizi

- - - 13 dokumen 60.000.000 13 dokumen 63.000.000 13 dokumen 66.150.000 13 dokumen 69.457.50013 dokumen 72.930.375 KKP

15.14 Pengembangan desamandiripangan

Jumlah desaafinitas yangdiberdayakan

- - - 3 desa 50.000.000 3 desa 52.500.000 3 desa 55.125.000 3 desa 57.881.250 3 desa 60.775.313 KKP

15.18 Pengembangan lumbungpangan desa

Jumlah desayangmemperolehisi lumbungpangan

- - - 3 desa 75.000.000 3 desa 78.750.000 3 desa 82.687.500 3 desa 86.821.875 3 desa 91.162.969 KKP

2021

UnitKerjaSKPD

Penanggungja

wab

IndikatorKinerja

Program(outcome)

danKegiatan(output)

DataCapaian

pada TahunAwal

Perencanaan

2016 2017 2018 2019 2020

Programpeningkatanketahananpangan

Tujuan KodeProgram

danKegiatan

15

SasaranIndikatorSasaran

52

Page 65: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp

15.38 Penguatanmodallumbungpangan

Jumlahkelompokyang dibinadalam rangkapendampingan penguatanmodallumbungpangan

- - - 40kelompok

70.000.000 40kelompok

73.500.000 40kelompok

77.175.000 40kelompok

81.033.750 40kelompok

85.085.438 KKP

15.39 Pembangunan gudanglumbungpangan desa

Jumlahgudanglumbung danlantai jemuryangterbangun

- - - 2 unit 300.000.000 2 unit 315.000.000 2 unit 330.750.000 2 unit 347.287.500 2 unit 364.651.875 KKP

Jumlahkalorikelompokpangan

- - - 1.843Kkal

735.000.000 1.863Kkal

771.750.000 1.880Kkal

810.337.500 1.899Kkal

850.854.375 1.918Kkal

893.397.094 KKP

Prosentasepanganyang aman

- - - 20% 30% 40% 50% 60%

16.01 Analisis danpenyusunanpolakonsumsidan suplaipangan

Jumlahdokumen hasilanalisis PolaPanganHarapan

- - - 1dokumen

75.000.000 1dokumen

78.750.000 1 dokumen 82.687.500 1dokumen

86.821.875 1dokumen

91.162.969 KKP

16.02 Pemanfaatanpekaranganuntukpengembangan pangan

Jumlah desayangmendapatkanpengembangan KRPL

- - - 3 desa 50.000.000 3 desa 52.500.000 3 desa 55.125.000 3 desa 57.881.250 3 desa 60.775.313 KKP

2017 2018 2019 2020 2021

Tujuan SasaranIndikatorSasaran

KodeProgram

danKegiatan

IndikatorKinerja

Program(outcome)

danKegiatan(output)

DataCapaian

pada TahunAwal

Perencanaan

2016

16

UnitKerjaSKPD

Penanggungja

wab

Meningkatnyapenganekaragamankonsumsipanganyang B2SAberbasissumberdaya lokal

ProsentasejumlahAngkaKecupukanEnergi(AKE)kelompokpangan

ProgramPengembanganKeanekaragamanPanganKonsumsi

52

Page 66: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp

16.03 Penyuluhansumberpanganalternatif

Jumlahsosialisasipenganekaragamankonsumsipangan daribahan panganlokal (nonberas dan nonterigu)

- - - 2 kali 50.000.000 2 kali 52.500.000 2 kali 55.125.000 2 kali 57.881.250 2 kali 60.775.313 KKP

16.04 Cipta olahanpangan lokal

Jumlah lombacipta olahanpangan yangdilaksanakan

- - - 3 kali 100.000.000 3 kali 105.000.000 3 kali 110.250.000 3 kali 115.762.500 3 kali 121.550.625 KKP

16.05 Promosi atauhasilproduksipertanian/perkebunanunggulandaerah

Jumlahpameran yangdiikuti dalamrangkapromosi hasilproduksipertanian/perkebunanunggulandaerah

- - - 2 kali 110.000.000 2 kali 115.500.000 2 kali 121.275.000 2 kali 127.338.750 2 kali 133.705.688 KKP

16.06 Peningkatanmutu dankeamananpangan

Jumlahsample yangdiambil danpengadaanperalatanrapid test

- - - 30sample, 5

item

50.000.000 30 sample,5 item

52.500.000 30 sample,5 item

55.125.000 30 sample,5 item

57.881.250 30sample, 5

item

60.775.313 KKP

16.07 Gerakanpengembangan tanamanproduktifkeluarga(WarungSehat)

Jumlah PKKyangmenerimabibit tanamanholtikultura,toga, polybagdan pupukorganik

- - - 27kecamata

n

300.000.000 27kecamatan

315.000.000 27kecamatan

330.750.000 27kecamatan

347.287.500 27kecamata

n

364.651.875 KKP

Tujuan KodeProgram

danKegiatan

IndikatorKinerja

Program(outcome)

danKegiatan(output)

DataCapaian

pada TahunAwal

Perencanaan

2016 2017 2018 2019 2020 2021

UnitKerjaSKPD

Penanggungja

wab

SasaranIndikatorSasaran

52

Page 67: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp

Meningkatnyacadanganpangan

Prosentasepenguatancadanganpangan

ProsentasestabilitashargaPangan(beras)ditingkatkonsumen

- - - <25% 560.000.000 <25% 588.000.000 <25% 617.400.000 <25% 648.270.000 <25% 680.683.500 KKP

Jumlahcadanganpangandaerah

- - - 22 ton 23 ton 24 ton 25 ton 26 ton KKP

17.01 Pemantauandan analisisakses hargapanganpokok

Jumlahkomoditaspangan yangdipantau

- - - 9komoditas

40.000.000 9komoditas

42.000.000 9komoditas

44.100.000 9komoditas

46.305.000 9komoditas

48.620.250 KKP

17.02 Penangananpasca panendanpengolahanhasilpertanian

Jumlahpengurusgapoktandalam rangkapenangananpasca panendanpengolahanhasilpertanian

- - - 45 orang 90.000.000 45 orang 94.500.000 45 orang 99.225.000 45 orang 104.186.250 45 orang 109.395.563 KKP

17.03 Pengembangan cadanganpangan

Jumlahpembinaankelompoklumbung danpenambahanstokcadanganpangandaerah

- - - 1 kali,31.600 Kg

270.000.000 1 kali,31.600 Kg

283.500.000 1 kali,31.600 Kg

297.675.000 1 kali,31.600 Kg

312.558.750 1 kali,31.600 Kg

328.186.688 KKP

ProgramPeningkatan DistribusidanCadanganPanganDaerah

17

Tujuan SasaranIndikatorSasaran

KodeProgram

danKegiatan

IndikatorKinerja

Program(outcome)

danKegiatan(output)

DataCapaian

pada TahunAwal

Perencanaan

2016 2017 2018 2019 2020 2021

UnitKerjaSKPD

Penanggungja

wab

52

Page 68: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp

17.04 Koordinasiperumusankebijakanpertahanandaninfrastrukturpertaniandanpedesaan

Jumlahpesertapertemuandalam rangkakoordinasidankoordinasidenganprovinsi

- - - 60 orang,10 kali

60.000.000 60 orang,10 kali

63.000.000 60 orang,10 kali

66.150.000 60 orang,10 kali

69.457.500 60 orang,10 kali

72.930.375 KKP

17.05 Pendampingan penguatanlembagadistribusipanganmasyarakat

JumlahpesertapembinaankelompokDPM dalamrangkapendampingan penguatanLDPM

- - - 60 orang 50.000.000 60 orang 52.500.000 60 orang 55.125.000 60 orang 57.881.250 60 orang 60.775.313 KKP

17.06 Pendampingan pembeliangabah olehLembagaPembeliGabah (LPG)

Jumlahpesertapembinaanpadakelompok/LPGdalam rangkapendampingan pembeliangabah olehLPG

- - - 60 LPG 50.000.000 60 LPG 52.500.000 60 LPG 55.125.000 60 LPG 57.881.250 60 LPG 60.775.313 KKP

Tujuan SasaranIndikatorSasaran

KodeProgram

danKegiatan

IndikatorKinerja

Program(outcome)

danKegiatan(output)

DataCapaian

pada TahunAwal

Perencanaan

2016 2017 2018 2019 2020 2021

UnitKerjaSKPD

Penanggungja

wab

52

Page 69: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rp Rp Rp Rp Rp Rp

IndeksKepuasanMasyarakat

01 Programpelayananadministrasiperkantoran

Prosentaseunit kerjainternalyangterlayanidengan baik

319.311.000 276.480.000 290.304.000 304.819.200 320.060.160 336.063.168

01.02 Penyediaanjasakomunikasi,sumber dayaair dan listrik

Jumlahpemenuhanjasa listrik dantelepon

42.000.000 42.000.000 44.100.000 46.305.000 48.620.250 51.051.263

01.06 Penyediaanjasapemeliharaandan perijinankendaraandinas/oprasional

Jumlahpemeliharaandan perijinankendaraan

4.000.000 5.000.000 5.250.000 5.512.500 5.788.125 6.077.531

01.08 Penyediaanjasakebersihankantor

Jumlahtenagakebersihan

8.450.000 8.450.000 8.872.500 9.316.125 9.781.931 10.271.028

01.10 Penyediaanalat tuliskantor

Jumlahpemenuhanalat tuliskantor

100.000.000 60.000.000 63.000.000 66.150.000 69.457.500 72.930.375

01.11 Penyediaanbarangcetakan danpenggandaan

Jumlahpemenuhancetakan,penggandaandan penjilidan

33.465.000 30.000.000 31.500.000 33.075.000 34.728.750 36.465.188

Meningkatkanketersediaan dankeragamanpanganmasyarakat

Terlaksananya tugaspokokfungsiKantorKetahananPangan

2017 2018

IndikatorKinerja

Program(outcome)

danKegiatan(output)

2016 2019 2020 2021

Tabel 5.2Penyelarasan Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja dan Pendanaan Indikatif

Tujuan SasaranIndikatorSasaran

KodeProgram

danKegiatan

Page 70: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

01.12 Penyediaankomponeninstalasilistrik ataupeneranganbangunankantor

Jumlah alatlistrik yangdisediakan

15.000.000 15.000.000 15.750.000 16.537.500 17.364.375 18.232.594

01.13 Penyediaanperalatandanperlengkapankantor

Jumlahpemenuhanperalatan danperlengkapankebersihankantor

7.000.000 7.000.000 7.350.000 7.717.500 8.103.375 8.508.544

01.15 Penyediaanbahanbacaan danperaturanperundang-undangan

Jumlahpemenuhansurat kabar

9.600.000 9.500.000 9.975.000 10.473.750 10.997.438 11.547.309

01.17 Penyediaanmakanan danminuman

Jumlahpemenuhanmamin rapatdan tamu

17.000.000 17.000.000 17.850.000 18.742.500 19.679.625 20.663.606

01.18 Rapat-rapatkoordinasidankonsultasi keluar daerah

Jumlahpemenuhankebutuhanrapatkoordinasidan konsultasike luar daerah

44.000.000 44.000.000 46.200.000 48.510.000 50.935.500 53.482.275

01.19 Penyediaanjasa tenagaadministrasiatau tekniskegiatan

Jumlahtenagaadministrasiatau tekniskegiatan

38.796.000 38.530.000 40.456.500 42.479.325 44.603.291 46.833.456

Page 71: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

02 Programpeningkatan saranandanprasaranaaparatur

ProsentasePrasaranaaparaturdengankondisi baik

288.435.000 448.000.000 470.400.000 493.920.000 518.616.000 544.546.800

02.07 Pengadaanperlengkapangedungkantor

Jumlahpengadaanperlengpakangedung kantor

35.500.000 0 0 61.000.000 64.050.000 67.252.500

02.09 Pengadaanperalatangedungkantor

Jumlahpengadaanperalatangedung kantor

129.935.000 75.000.000 78.750.000 153.495.000 161.169.750 169.228.238

02.10 Pengadaanmeubelair

Jumlahpengadaanmeubelair

15.000.000 95.000.000 62.500.000 80.975.000 85.023.750 89.274.938

02.22 Pemeliharaanrutin/berkalagedungkantor

Jumlahkegiatanpemeliharaangedung kantor

65.000.000 40.000.000 42.000.000 84.000.000 88.200.000 92.610.000

02.23 Pemeliharaanrutin/berkalamobil jabatan

Jumlah mobiljabatan yangterpelihara

20.000.000 15.000.000 15.750.000 31.500.000 33.075.000 34.728.750

02.24 Pemeliharaanrutin/berkalakendaraandinas/operasional

Jumlahkendaraanoperasionalyangdipelihara

15.000.000 15.000.000 63.000.000 66.150.000 69.457.500 72.930.375

02.28 Pemeliharaanrutin/berkalaperalatangedungkantor

Jumlahperalatankantor yangdipelihara

8.000.000 8.000.000 8.400.000 16.800.000 17.640.000 18.522.000

Page 72: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

02.42 Rehabilitasisedang/beratgedungkantor

Jumlahgedung yangdibangun

0 200.000.000 200.000.000 0 0 0

Page 73: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

06 Programpeningkatanpengembangansistempelaporancapaiankinerja dankeuangan

Prosentasejumlahdokumenperencanaan, laporankinerja danlaporankeuanganyang tepatwaktu

40.000.000 45.000.000 47.250.000 49.612.500 52.093.125 54.697.781

06.01 Penyusunanlaporancapaiankinerja danikhtisarrealisasikinerja SKPD

Jumlahdokummenlaporancapaiankinerja danikhtisarrealisasikinerjaperangkatdaerah

5.000.000 5.000.000 5.250.000 5.512.500 5.788.125 6.077.531

06.02 Penyusunanpelaporankeuangansemesteran

Jumlahdokumenpelaporankeuangansemesteran

5.000.000 5.000.000 5.250.000 5.512.500 5.788.125 6.077.531

06.04 Penyusunanpelaporankeuanganakhir tahun

Jumlahdokumen pelaporankeuanganakhir tahun

5.000.000 5.000.000 5.250.000 5.512.500 5.788.125 6.077.531

06.06 Penyusunandokumenperencanaandan evaluasi

Jumlahdokumenperencanaandan evaluasi

25.000.000 30.000.000 31.500.000 33.075.000 34.728.750 36.465.188

Jumlahketersediaan bahanpanganpokokdaerah(ton)

- 660.000.000 693.000.000 727.650.000 764.032.500 802.234.12515 Programpeningkatanketahananpangan

Page 74: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Prosentasepenanganandesa rawanpangan

-

15.01 Penanganandaerahrawanpangan

Jumlah desayangmenerimabantuan berasdan minyakgoreng

- 75.000.000 78.750.000 82.687.500 86.821.875 91.162.969

15.05 Laporanberkalakondisiketahananpangandaerah

Jumlahdokumenpelaporanketersediaankondisiketahananpangan

- 30.000.000 31.500.000 33.075.000 34.728.750 36.465.188

15.10 Pemantauandan analisisaksespanganmasyarakat

Jumlahdokumenpelaporansistemkewaspadaanpangan dangizi

- 60.000.000 63.000.000 66.150.000 69.457.500 72.930.375

15.14 Pengembangan desamandiripangan

Jumlah desaafinitas yangdiberdayakan

- 50.000.000 52.500.000 55.125.000 57.881.250 60.775.313

15.18 Pengembangan lumbungpangan desa

Jumlah desayangmemperolehisi lumbungpangan

- 75.000.000 78.750.000 82.687.500 86.821.875 91.162.969

15.38 Penguatanmodallumbungpangan

Jumlahkelompokyang dibinadalam rangkapendampingan penguatanmodallumbungpangan

- 70.000.000 73.500.000 77.175.000 81.033.750 85.085.438

15 Programpeningkatanketahananpangan

Page 75: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

15.39 Pembangunan gudanglumbungpangan desa

Jumlahgudanglumbung danlantai jemuryangterbangun

- 300.000.000 315.000.000 330.750.000 347.287.500 364.651.875

Jumlahkalorikelompokpangan

- 735.000.000 771.750.000 810.337.500 850.854.375 893.397.094

Prosentasepanganyang aman

-

16.01 Analisis danpenyusunanpolakonsumsidan suplaipangan

Jumlahdokumen hasilanalisis PolaPanganHarapan

- 75.000.000 78.750.000 82.687.500 86.821.875 91.162.969

16.02 Pemanfaatanpekaranganuntukpengembangan pangan

Jumlah desayangmendapatkanpengembangan KRPL

- 50.000.000 52.500.000 55.125.000 57.881.250 60.775.313

16.03 Penyuluhansumberpanganalternatif

Jumlahsosialisasipenganekaragamankonsumsipangan daribahan panganlokal (nonberas dan nonterigu)

- 50.000.000 52.500.000 55.125.000 57.881.250 60.775.313

16.04 Cipta olahanpangan lokal

Jumlah lombacipta olahanpangan yangdilaksanakan

- 100.000.000 105.000.000 110.250.000 115.762.500 121.550.625

Meningkatnyapenganekaragamankonsumsipanganyang B2SAberbasissumberdaya lokal

ProsentasejumlahAngkaKecupukanEnergi(AKE)kelompokpangan

16 ProgramPengembanganKeanekaragamanPanganKonsumsi

Page 76: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

16.05 Promosi atauhasilproduksipertanian/perkebunanunggulandaerah

Jumlahpameran yangdiikuti dalamrangkapromosi hasilproduksipertanian/perkebunanunggulandaerah

- 110.000.000 115.500.000 121.275.000 127.338.750 133.705.688

16.06 Peningkatanmutu dankeamananpangan

Jumlahsample yangdiambil danpengadaanperalatanrapid test

- 50.000.000 52.500.000 55.125.000 57.881.250 60.775.313

16.07 Gerakanpengembangan tanamanproduktifkeluarga(WarungSehat)

Jumlah PKKyangmenerimabibit tanamanholtikultura,toga, polybagdan pupukorganik

- 300.000.000 315.000.000 330.750.000 347.287.500 364.651.875

Meningkatnyacadanganpangan

Prosentasepenguatancadanganpangan

ProsentasestabilitashargaPangan(beras)ditingkatkonsumen

- 560.000.000 588.000.000 617.400.000 648.270.000 680.683.500

Jumlahcadanganpangandaerah

-

17.01 Pemantauandan analisisakses hargapanganpokok

Jumlahkomoditaspangan yangdipantau

- 40.000.000 42.000.000 44.100.000 46.305.000 48.620.250

17 ProgramPeningkatan DistribusidanCadanganPanganDaerah

Page 77: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

17.02 Penangananpasca panendanpengolahanhasilpertanian

Jumlahpengurusgapoktandalam rangkapenangananpasca panendanpengolahanhasilpertanian

- 90.000.000 94.500.000 99.225.000 104.186.250 109.395.563

17.03 Pengembangan cadanganpangan

Jumlahpembinaankelompoklumbung danpenambahanstok cadanganpangandaerah

- 270.000.000 283.500.000 297.675.000 312.558.750 328.186.688

17.04 Koordinasiperumusankebijakanpertahanandaninfrastrukturpertaniandanpedesaan

Jumlahpesertapertemuandalam rangkakoordinasidankoordinasidenganprovinsi

- 60.000.000 63.000.000 66.150.000 69.457.500 72.930.375

17.05 Pendampingan penguatanlembagadistribusipanganmasyarakat

JumlahpesertapembinaankelompokDPM dalamrangkapendampingan penguatanLDPM

- 50.000.000 52.500.000 55.125.000 57.881.250 60.775.313

Page 78: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

17.06 Pendampingan pembeliangabah olehLembagaPembeliGabah (LPG)

Jumlahpesertapembinaanpadakelompok/LPGdalam rangkapendampingan pembeliangabah olehLPG

- 50.000.000 52.500.000 55.125.000 57.881.250 60.775.313

Page 79: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

65

BAB VI

INDIKATOR KINERJA PERANGKAT DAERAH YANG MENGACU PADA

TUJUAN DAN SASARAN RPJMD

Indikator kinerja adalah uraian ringkas yang menggambarkan tentang

suatu kinerja yang akan diukur dalam pelaksanaan suatu program terhadap

tujuannya. Indikator kinerja ini merupakan kunci dalam pelaksanaan pemantauan

dan evaluasi kinerja.

Pada bab ini dijabarkan indikator kinerja Perangkat Daerah yang akan

dicapai Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Lamongan dalam lima tahun

mendatang sebagai komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan dan sasaran

RPJMD. Adapun indikator kinerja daerah RPJMD Kabupaten Lamongan tahun

2016-2021 terkait dengan bidang ketahanan pangan yaitu skor Pola Pangan

Harapan.

Indikator kinerja Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Lamongan

mengacu pada tujuan dan sasaran RPJMD 2016-2021 ditampilkan dalam Tabel

6.1 berikut ini :

Page 80: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

66

Tabel 6.1Indikator Kinerja SKPD yang Mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD

NO

IndikatorTujuanRPJMD

2016-2021

IndikatorSasaranRPJMD

2016-2021

Indikator SasaranRenstra Kantor

Ketahanan Pangan

KondisiKinerja padaawal periode

RPJMD

Target Capaian Setiap TahunKondisi

Kinerja padaakhir periode

RPJMD2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)

1

Pros

enta

se A

ngka

Kem

iski

nan

Skor

pol

apa

ngan

har

apan

Prosentase jumlahAngka KecukupanEnergi (AKE) kelompokpangan

90%

91%

92%

93%

94%

95%

96%

96%

Angka ketersediaanbahan pangan pokokdaerah perkapita 1.

302

Kg/K

ap/T

h

1.31

5Kg

/Kap

/Th

1.32

8Kg

/Kap

/Th

1.34

1Kg

/Kap

/Th

1.35

5Kg

/Kap

/Th

1.36

8Kg

/Kap

/Th

1.38

2Kg

/Kap

/Th

1.38

2Kg

/Kap

/Th

Prosentase penguatancadangan pangankabupaten 10

0%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

Page 81: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

67

Tabel 6.2Indikator Kinerja Utama Kantor Ketahanan Pangan

NO Kinerja UtamaIndikatorKinerjaUtama

KondisiKinerja

padaawal

periodeRPJMD

Target Capaian Setiap Tahun

KondisiKinerja

padaakhir

periodeRPJMD

2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021(1) (2) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)

1

Meningkatnyapenganekaragamankonsumsi panganyang B2SA berbasissumber daya lokal

Prosentasejumlah AngkaKecukupanEnergi (AKE)kelompokpangan

90% 91% 92% 93% 94% 95% 96% 96%

2 Meningkatnyaketersediaan pangan

Angkaketersediaanbahan panganpokok daerahperkapita

1.302Kg/Kap/Th

1.315Kg/Kap/Th

1.328Kg/Kap/Th

1.341Kg/Kap/Th

1.355Kg/Kap/Th

1.368Kg/Kap/Th

1.382Kg/Kap/Th

1.382Kg/Kap/Th

3Meningkatnyacadangan pangandaerah

Prosentasepenguatancadanganpangankabupaten

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

Page 82: Rencana Strategis (R ENSTRA) Tahun 2016-2021 · Dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah daerah terdiri atas ... Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021Kantor Ketahanan Pangan

Kabupaten Lamongan

68

BAB VII

PENUTUP

Rencana Strategis (Renstra) Tahun 2016-2021 yang berpedoman kepada

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten Lamongan agar Renstra

Pemerintah Kabupaten Lamongan dapat menjamin konsistensi antara Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2014-2019, Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Propinsi Jawa Timur Tahun 2014-2019.

Untuk melaksanakan Renstra ini sangat diperlukan adanya partisipasi

serta komitmen dari seluruh aparatur Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten

Lamongan serta pemerintah daerah agar program dan kegiatan yang dilakukan

dapat tercapai. Rencana Strategis Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten

Lamongan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Visi dan Misi Bupati

Lamongan, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).