RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANterkait fenomena dan kejadian tampak mata. 4. Mengolah, menyaji dan...

18
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : MTsN 5 Cianjur Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas/semester : VIII/ 2 (Dua) Materi Pokok : Alat Optik dan Cahaya Tema : Gangguan pada mata dan teknologi yang dikembangkan untuk pengobatannya Alokasi Waktu : 3 x 40 menit (1 kali tatap muka) A. KOMPETENSI INTI 1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya. 2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya. 3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata. 4. Mengolah, menyaji dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori. B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR Kompetensi Dasar Indikator 3.12Mendeskripsikan sifat-sifat cahaya, pembentukkan bayangan, serta aplikasinya untuk menjelaskan penglihatan manusia, proses pembentukan bayangan pada mata 3.12.3 Menjelaskan gangguan pada mata (IPA Biologi) 3.12.4 Menyelidiki pembentukan bayangan pada mata yang mengalami gangguan (IPA Fisika) 3.12.5 Mekanisme kerja pigmen rodopsin dan pigmen iodopsin, yang merupakan

Transcript of RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANterkait fenomena dan kejadian tampak mata. 4. Mengolah, menyaji dan...

Page 1: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANterkait fenomena dan kejadian tampak mata. 4. Mengolah, menyaji dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : MTsN 5 Cianjur

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam

Kelas/semester : VIII/ 2 (Dua)

Materi Pokok : Alat Optik dan Cahaya

Tema : Gangguan pada mata dan teknologi yang

dikembangkan untuk pengobatannya

Alokasi Waktu : 3 x 40 menit (1 kali tatap muka)

A. KOMPETENSI INTI

1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli

(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif

dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan

keberadaannya.

3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)

berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya

terkait fenomena dan kejadian tampak mata.

4. Mengolah, menyaji dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,

merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,

menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di

sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR

Kompetensi Dasar Indikator

3.12Mendeskripsikan sifat-sifat

cahaya, pembentukkan

bayangan, serta aplikasinya

untuk menjelaskan

penglihatan manusia,

proses pembentukan

bayangan pada mata

3.12.3 Menjelaskan gangguan pada mata (IPA

Biologi)

3.12.4 Menyelidiki pembentukan bayangan pada

mata yang mengalami gangguan (IPA

Fisika)

3.12.5 Mekanisme kerja pigmen rodopsin dan

pigmen iodopsin, yang merupakan

Page 2: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANterkait fenomena dan kejadian tampak mata. 4. Mengolah, menyaji dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan

Kompetensi Dasar Indikator

serangga, dan prinsip kerja

alat optik.

vitamin yang diperlukan untuk kesehatan

mata (IPA Kimia)

3.12.6 Menjelaskan macam variasi model

kacamata yang yang berkembang di

masyarakat sebagai kegiatan ekonomi

(IPS Ekonomi)

3.12.7 Mendata berbagai macam teknologi

pengobatan kelainan pada mata

(Teknologi)

4.12 Membuat laporan hasil

penyelidikan tentang

pembentukan bayangan

pada cermin, lensa, dan

alat optik

4.12.2 Menyusun poster hasil penyelidikan

pembentukan bayangangan pada mata

yang mengalami gangguan dan teknologi

yang digunakan untuk mengobatinya (B.

Indonesia & Prakarya)

4.12.3 Mempresentasikan poster tentang

pembentukan bayangan pada gangguan

mata yang terjadi dan teknologi yang

dikembangkan untuk mengobatinya

(Bahasa Indonesia)

Fokus Karakter :

Kejujuran, Ketelitian dan kerjasama

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

Melalui serangkaian pembelajaran dengan model saintifik peserta didik dapat :

3.12.3.1 Menjelaskan gangguan pada mata (IPA Biologi)

3.12.4.1 Menyelidiki pembentukan bayangan pada mata yang mengalami gangguan (IPA

Fisika)

3.12.5.1 Mekanisme kerja pigmen rodopsin dan pigmen iodopsin, yang merupakan

vitamin yang diperlukan untuk kesehatan mata (IPA Kimia)

Page 3: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANterkait fenomena dan kejadian tampak mata. 4. Mengolah, menyaji dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan

3.12.6.1 Menjelaskan macam variasi model kacamata yang yang berkembang di

masyarakat sebagai kegiatan ekonomi (IPS Ekonomi)

3.12.7.1 Mendata berbagai macam teknologi pengobatan kelainan pada mata

(Teknologi)

4.12.2.1 Menyusun poster hasil penyelidikan pembentukan bayangan pada mata yang

mengalami gangguan dan teknologi yang digunakan untuk mengobatinya (B.

Indonesia & Prakarya)

4.12.3.1 Mempresentasikan poster tentang pembentukan bayangan pada ganngguan mata

yang terjadi dan teknologi yang dikembangkan untuk mengobatinya (Bahasa

Indonesia)

D. MATERI PEMBELAJARAN

1. Materi Reguler

Sistem penglihatan pada manusia

Gangguan pada mata manusia

Pembentukan bayangan pada mata yang mengalami gangguan

Mekanisme kerja pigmen rodopsin dan pigmen iodopsin, yang merupakan vitamin yang

diperlukan untuk kesehatan mata

Macam model variasi kacamata yang berkembang di masyarakat sebagai hasil kegiatan

ekonomi

Teknologi pengobatan gangguan pada mata

Menyusun poster hasil penyelidikan pembentukan bayangan

pada gangguan mata yang terjadi dan teknologi yang dikembangkan untuk

mengatasinya

2. Materi Remedial

Pembentukan bayangan pada mata yang mengalami gangguan

Mekanisme kerja pigmen rodopsin dan pigmen iodopsin, yang merupakan vitamin yang

diperlukan untuk kesehatan mata

3. Materi Pengayaan

Berbagai pengembangan teknologi pengobatan gangguan mata

Pengembangan Teknologi optik

Page 4: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANterkait fenomena dan kejadian tampak mata. 4. Mengolah, menyaji dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan

E. MODEL/METODE PEMBELAJARAN

Model pembelajaran : Saintifik

Metode : Diskusi

F. MEDIA, ALAT, DAN SUMBER PEMBELAJARAN

1. Media

a. Laptop

b. Infocus

2. Alat/bahan

a. Karton

b. Puzzle gangguan mata

c. Spidol

d. Pensil gambar

3. Sumber Belajar

a. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2013. Buku Guru Ilmu Pengetahuan

Alam SMP/MTs Kelas VIII. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

b. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2013. Ilmu Pengetahuan Alam

SMP/MTs Kelas VIII. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

G. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

1. Pertemuan ketiga (3JP)

a. Pendahuluan (10 menit)

1) Guru memberi salam dan menyapa peserta didik.

2) Peserta didik dan guru berdoa untuk memulai pelajaran.

3) Peserta didik mengamati berbagai tayangan gambar yang ditunjukkan guru.

4) Peserta didik menyampaikan perasaannya ketika melihat tayangan tersebut.

5) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai dan

menginformasikan kegiatan pembelajaran hari ini yaitu melakukan

penyelidikan tentang gangguan pada mata dan teknologi pengobatannya

6) Guru menjelaskan langkah-langkah pembelajaran yang akan dilakukan

b. Kegiatan inti (95 menit)

1) Peserta didik membentuk kelompok, dengan jumlah anggota 5 - 6 anak.

Mengamati:

Page 5: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANterkait fenomena dan kejadian tampak mata. 4. Mengolah, menyaji dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan

2) Peserta didik mengamati tayangan video tentang macam gangguan pada

indera penglihatan manusia, kemudian menyusun puzzle gangguan mata

yang terjadi untuk dijelaskan lebih lanjut termasuk pembentukan bayangan

yang terjadi dan teknologi yang dapat digunakan untuk mengobatinya

Menanya:

3) Peserta didik menyusun pertanyaan dari hasil pengamatan yang telah

dilakukan, misalnya “ macam gangguan penglihatan apa yang dapat terjadi

pada manusia dan teknologi apa saja yang dapat dilakukan untuk mengobati

gangguan pada indera penglihatan manusia ?

Mencoba/Mengumpulkan Data atau Informasi:

4) Peserta didik dalam kelompok melakukan kegiatan menyusun puzzle

gangguan mata yang didapat, kemudian menjawab pertanyaan dalam

Lembar Kegiatan Siswa (LKS) yang diberikan. Hal ini dapat dijadikan

dasar dalam merancang poster tentang pembentukan bayangan pada

gangguan mata yang terjadi dan teknologi yang dapat digunakan untuk

mengobatinya

5) Peserta didik membuat poster tentang teknologi pengobatan yang dapat

digunakan untuk mengatasi gangguan yang terjadi pada mata sebagai tugas

proyek yang dikumpulkan pada pertemuan selanjutnya.

Mengasosiasi/Menganalisis data atau informasi:

6) Peserta didik mempersentasikan hasil pengamatan dan diskusi yang

dilakukan tentang puzzle gambar gangguan mata yang didapat untuk

diamati lebih lanjut termasuk proses pembentukan bayangan yang terjadi

dan teknologi pengobatan yang tepat untuk gangguan mata yang terjadi.

7) Peserta didik merumuskan kesimpulan macam gangguan mata yang terjadi

dengan proses pembentukan bayangannya sekaligus teknologi pengobatan

yang tepat untuk mengatasi gangguan mata tersebut

Mengkomunikasikan:

8) Peserta didik menuliskan hasil diskusinya pada buku IPA dan

mempresentasikan hasilnya.

c. Penutup (15 menit)

1) Peserta didik bersama guru menyimpulkan hasil pembelajaran pada

pertemuan ini dan melakukan refleksi (materi apa uang sudah/belum

dikuasai).

Page 6: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANterkait fenomena dan kejadian tampak mata. 4. Mengolah, menyaji dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan

2) Guru memberikan penghargaan (misalnya pujian atau bentuk penghargaan

lain yang relevan) kepada kelompok yang berkinerja baik.

3) Guru memberikan evaluasi

4) Guru menugaskan peserta didik membaca materi berikutnya tentang proses

pembuatan poster gangguan pada mata.

H. PENILAIAN

1. Penilaian

a. Sikap Spiritual dan Sosial

No. Teknik Bentuk

Instrumen

Waktu

Pelaksanaan

Keterangan

1 Observasi Jurnal Saat

pembelajaran

berlangsung

Penilaian untuk dan pencapaian

pembelajaran (assessment for and

of learning)

b. Pengetahuan

No Teknik Bentuk Instrumen Waktu

Pelaksanaan

Keterangan

1 Lisan Pertanyaan (lisan)

dengan jawaban

terbuka

Saat

pembelajaran

berlangsung

Penilaian untuk

pembelajaran (assessment

for learning)

2 Tertulis Uraian Setelah

pembelajaran

usai

Penilaian pencapaian

pembelajaran (assessment

of learning)

c. Keterampilan

No Teknik Bentuk Instrumen Waktu

Pelaksanaan

Keterangan

1 Kinerja Lembar Observasi

dan rubrik

penilaian praktik

Saat pembelajaran

berlangsung

Penilaian untuk, sebagai,

dan/atau pencapaian

pembelajaran (assessment

for learning)

2 Proyek Lembar Observasi

dan rubrik

penilaian praktik

Saat pembelajaran

berlangsung

dan/atau setelah

Penilaian untuk, sebagai,

dan/atau pencapaian

pembelajaran (assessment

Page 7: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANterkait fenomena dan kejadian tampak mata. 4. Mengolah, menyaji dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan

No Teknik Bentuk Instrumen Waktu

Pelaksanaan

Keterangan

usai for, as, and of learning)

2. Pembelajaran Remedial

Kegiatan pembelajaran remedial diperuntukkan bagi peserta didik yang belum

mencapai ketuntasan belajar sesuai hasil analisis penilaian.

Pembelajaran remedial yang direncanakan adalah sebagai berikut:

• pembelajaran ulang, jika peserta didik yang tidak tuntas lebih dari 85%

• bimbingan perorangan, jika yang belum tuntas kurang dari 25%

• belajar kelompok, jika peserta didik yang belum tuntas 25- 50%

• pemanfaatan tutor sebaya

3. Pembelajaran Pengayaan

Berdasarkan hasil analisis penilaian, peserta didik yang sudah mencapai ketuntasan

belajar diberi kegiatan pembelajaran pengayaan untuk perluasan dan/atau pendalaman

materi (kompetensi).

Mengetahui Kepala Madrasah

Drs. DINDIN SUTRISNA, S.Pd, MM. NIP. 196604201995031001

Cianjur, Guru Mata Pelajaran

IKA KARTIKA, S.Si. NIP. 19800421 200901 2 011

Page 8: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANterkait fenomena dan kejadian tampak mata. 4. Mengolah, menyaji dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan

Lampiran

1. Penilaian Sikap

JURNAL PERKEMBANGAN SIKAP

Nama Sekolah : MTs Negeri 5 Cianjur

Kelas/Semester : VIII /Semester I

Tahun pelajaran : 2018/2019

No Tanggal Nama Siswa Catatan

Perilaku

Butir Sikap

(karakter)

Tanda

tangan

Tindak lanjut

Mengetahui

Kepala Madrasah

Drs. DINDIN SUTRISNA, S.Pd, MM.

NIP. 196604201995031001

Cianjur,

Guru Mata Pelajaran

IKA KARTIKA, S.Si.

NIP. 19800421 200901 2 011

Page 9: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANterkait fenomena dan kejadian tampak mata. 4. Mengolah, menyaji dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan

2. Penilaian Pengetahuan

a) Teknik Penilaian : Tes Tulis

b) Bentuk Instrumen : PG

c) Kisi-kisi:

No Indikator Jumlah

butir soal

Nomor

Butir Soal

3.12.3. 1 Menjelaskan gangguan pada mata 1 1

3.12.4.1 Menyelidiki pembentukan bayangan

pada mata yang mengalami

gangguan

1 2

3.12.5.1 Mekanisme kerja pigmen rodopsin

dan pigmen iodopsin, yang

merupakan vitamin yang diperlikan

untuk kesehatan mata

1 3

3.12.6.1 Menjelaskan macam variasi model

kacamata yang berkembang di

masyarakat sebagai kegaiatan

ekonomi

1 4

3.12.7.1 Mendata berbagai macam teknologi

pengobatan kelainan pada mata 1 5

Jumlah 5

2. Keterampilan

a) Teknik Penilaian : Proyek

b) Bentuk Instrumen : Lembar Observasi

c) Kisi-kisi:

4.12.2.1 Proyek pembuatan poster gangguan pada mata beserta teknologi

pengobatannya

No. Butir Nilai Indikator

1. Bahasa 30 Mudah dipahami

20 Kurang dipahami

10 Tidak dipahami

Page 10: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANterkait fenomena dan kejadian tampak mata. 4. Mengolah, menyaji dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan

No. Butir Nilai Indikator

2. Kesesuaian materi 30 Sesuai

20 Kurang sesuai

10 Tidak sesuai

3. Tampilan 30 Menarik

20 Kurang menarik

10 Tidak menarik

Penilaian Keterampilan – Proyek Mata Pelajaran : …………… Guru Pembimbing : ……………

Nama Proyek : …………… Alokasi Waktu : …………… Kelompok : …………… Kelas : …………… Anggota : …………… ……………

…………… …………… ……………

No Aspek Skor

(10 – 30)

1 Bahasa

2 Kesesuaian materi 3 Tampilan

Total Skor

Page 11: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANterkait fenomena dan kejadian tampak mata. 4. Mengolah, menyaji dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan

Kisi-Kisi Soal Penilaian Pengetahuan berbasis Literasi Sains

No

soal Indikator

Domain Literasi Sains

Soal Kunci Konten

Sains

Proses

Sains

Konteks

Sains

1 3.12.3.1

Menjelaskan

gangguan

pada mata

Alat

optik

dan

cahaya

Menjelaskan

Fenomena

ilmiah

Global Perhatikan gambar pembentukan bayangan yang terjadi pada macam gangguan

mata yang terjadi berikut ini !

Berdasarkan gambar diatas pembentukan bayangan yang terjadi,

gangguan mata jenis kaca mata yang digunakan untuk mengobatinya

adalah.....

A. Terbentuk di depan retina, presbiopi, kacamata positif

B. Terbentuk di depan retina, miopi, kacamata negatif

C. Terbentuk di depan retina, hipermetropi, kacamata silindris

D. Terbentuk di depan retina, astigmatisme, kacamata positif

B

2 3.12.4.1

Menyelidiki

pembentukan

Alat

optik

dan

Menjelaskan

Fenomena

ilmiah

Global Perhatikan tabel pembentukan bayangan dan macam gangguan mata yang terjadi

berikut ini !

D

Page 12: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANterkait fenomena dan kejadian tampak mata. 4. Mengolah, menyaji dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan

No

soal Indikator

Domain Literasi Sains

Soal Kunci Konten

Sains

Proses

Sains

Konteks

Sains

bayangan

pada mata

yang

mengalami

gangguan

cahaya 1.

Presbiopi, mata

tua yang terjadi

karena daya

akomodasi mata

yang melemah

2.

Hipermetopi,

mata jauh terjadi

karena tidak

mampu melihat

benda pada jarak

dekat secara

jelas

3.

Miopi, rabun

dekat, terjadi

karena

ketidakmampuan

melihat benda

pada jarak jauh

Page 13: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANterkait fenomena dan kejadian tampak mata. 4. Mengolah, menyaji dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan

No

soal Indikator

Domain Literasi Sains

Soal Kunci Konten

Sains

Proses

Sains

Konteks

Sains

secara jelas

4.

Astigmatisme,

ketidakmampuan

melihat benda

pada satu garis

lurus

berdasarkan tabel diatas pasangan gambar pembentukan bayangan dengan

macam gangguan mata yang tepat adalah ....

A. 1

B. 2

C. 3

D. 4

3 3.12.5.1

Mekanisme

kerja pigmen

rodopsin dan

alat

optik

mata

Menafsirkan

data

danbukti

secara

Global Iodopsin (dikenal juga sebagai Opsin kerucut) adalah protein sel fotoreseptor yang

terdapat di sel kerucut pada retina, yang merupakan dasar dari penglihatan warna.

Opsin yang berbeda memiliki sedikit perbedaan pada asam amino, dan menyerap

cahaya dengan panjang cahaya yang berbeda.

B

Page 14: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANterkait fenomena dan kejadian tampak mata. 4. Mengolah, menyaji dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan

No

soal Indikator

Domain Literasi Sains

Soal Kunci Konten

Sains

Proses

Sains

Konteks

Sains

pigmen

iodopsin,

yang

merupakan

vitamin yang

diperlukan

untuk

kesehatan

mata

ilmiah

Jenis Nama Rentang Panjang gelombang

tritan Β 400–500 nm 420–440 nm

deutan γ 450–630 nm 534–545 nm

protan ρ 500–700 nm 564–580 nm

Orang yang memiliki kelainan buta warna yang tidak bisa membedakan warna

hijau diakibatkan rusaknya opsin pada jenis....

A. Tritan

Page 15: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANterkait fenomena dan kejadian tampak mata. 4. Mengolah, menyaji dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan

No

soal Indikator

Domain Literasi Sains

Soal Kunci Konten

Sains

Proses

Sains

Konteks

Sains

B. Deutan

C. Protan

D. Tritan, Deutan dan Protan

4 3.12.6.1

Menjelaskan

macam

variasi model

kacamata

yang yang

berkembang

di

masyarakat

sebagai

kegiatan

ekonomi

Alat

Optik

Menjelaskan

Fenomena

ilmiah

Global Kacamata Hitam Polarized dan Uv400

Tinggal di daerah tropis seperti Indonesia harusnya

sudah menjadi kebiasaan untuk selalu pakai kacamata

hitam saat matahari sedang terik. Frame Kacamata hitam

cukup ampuh melindungi mata dari radiasi sinar

ultraviolet. Sinar tersebut bisa sangat merusak, bahkan

jika mengenai mata dalam waktu yang singkat. Dikutip dari Healthday, Selasa

(24/8/2010), risiko kerusakan jangka pendek yang bisa dicegah dengan kacamata

hitam antara lain adalah mata terbakar (photokeratitis). Kerusakan ini ditandai

dengan radang pada kornea, yang jika dibiarkan dapat menyebabkan kematian sel

di bagian tersebut.

Kacamata hitam polarized menjaga mata dari sinar UV dengan cara ....

A

Page 16: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANterkait fenomena dan kejadian tampak mata. 4. Mengolah, menyaji dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan

No

soal Indikator

Domain Literasi Sains

Soal Kunci Konten

Sains

Proses

Sains

Konteks

Sains

a. memantulkan sinar UV

b. membiaskan sinar UV

c. menyerap sinar UV

d. meneruskan sinar UV

5. 3.12.7.1

Mendata

berbagai

macam

teknologi

pengobatan

kelainan

pada mata

Alat

Optik

Menafsirkan

data dan

bukti secara

ilmiah

Global

Teknologi pengobatan gangguan mata

No Gambar Penjelasan

1

LASIK atau Lasik, sering disebut sebagai

operasi laser mata atau koreksi

penglihatan laser, adalah jenis operasi

refraktif untuk koreksi miopia, hyperopia,

dan astigmatisme.

A

Page 17: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANterkait fenomena dan kejadian tampak mata. 4. Mengolah, menyaji dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan

No

soal Indikator

Domain Literasi Sains

Soal Kunci Konten

Sains

Proses

Sains

Konteks

Sains

2

Lensa kontak (kadang hanya disebut

sebagai "kontak") adalah lensa korektif,

kosmetik, atau terapi yang biasanya

ditempatkan di kornea mata. Lensa

kontak biasanya mempunyai kegunaan

yang sama dengan kacamata

konvensional atau kacamata biasa, tetapi

lebih ringan dan bentuknya tak tampak

saat dipakai.

3

Kacamata adalah lensa tipis untuk mata

guna menormalkan dan mempertajam

penglihatan (ada yang berangka dan ada

yang tidak)

Page 18: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANterkait fenomena dan kejadian tampak mata. 4. Mengolah, menyaji dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan

No

soal Indikator

Domain Literasi Sains

Soal Kunci Konten

Sains

Proses

Sains

Konteks

Sains

alat Pijat mata adalah aplikator magnet

yang dapat bergetar dan memberi sensasi

pijatan pada bagian mata. alat ini

berfungsi untuk relaksasi dengan metode

getar yang dapat mengurangi mata

minus

Teknologi yang paling tepat digunakan untuk untuk menyembuhkan atau

mengurangi kelainan mata secara permanen yaitu ....

A. Lasik

B. Lensa Kontak

C. Kacamata

D. Alat Pijat Mata