RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 1 · PDF fileMenjelaskan pengertian negara berkembang...

1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP) 1

Satuan Pendidikan : SMP N 2 Gerokgak

Mata Pelajaran : IPS

Kelas/Semester : IX/Ganjil

Tahun Pelajaran : 2011/2012

Alokasi Waktu : 2 x 40 menit

1. Standar Kompetensi

Memahami kondisi perkembangan Negara didunia

2. Kompetensi Dasar

Mendeskripsikan ciri-ciri Negara berkembang dan Negara maju

3. Indikator

1. Menjelaskan pengertian negara berkembang

2. Menjelaskan pengertian negara maju

3. Membedakan negara maju dan negara berkembang

4. Tujuan Pembelajaran

Melalui, diskusi dan taya jawab diharapkan siswa mampu :

1. Menjelaskan pengertian Negara maju

2. Menjelaskan pengertian Negara berkembang

3. Membedakan negara maju dan negara berkembang

5. Karakter Bangsa Yang diharapkan muncul

1.Berpikir kritis

2.Inovatif

3.Kreatif

6. Materi Pembelajaran

1. Negara maju

Negara maju adalah Negara yang rakyatnya memiliki kesejahtraan atau

kualitas hidup yang tinggi, atau Negara yang menikmati standar hidup yang

relatif tinggi dan ekonomi yang merata.

2

Sedangkan Negara berkembang adalah Negara yang rakyatnya memiliki

tingkat kesejahtraan atau kualitas hidup taraf sedang atau dalam

perkembangan.

2. Ciri-ciri Negara Berkembang

a. Pendapatan perkapita rendah sampai menengah tinggi (taraf hidup rendah

sampai sedang)

b. Ekspor utama produksi primer (hasil pertanian, kehutanan dan

pertambangan)

Persentase penduduk yang tinggi di desa lebih besar dibandingkan dengan

penduduk yang tinggal di kota

c. Mata pencaharian penduduk di bidang agraris

d. Umur rata-rata penduduk sedang sampai tinggi

e. Pertumbuhan penduduk sedang sampai tinggi

f. Angka kelahiran tinggi

g. Persentase usia penduduk usia muda tinggi

h. Tingkat pengangguran tinggi

i. Ketergantungan trhadap Negara-negara maju

j. Tingkat produktivitas rendah

3. Cirri-ciri Negara maju

a. Pendapatan perkapita tinggi (taraf hidup tinggi)

b. Ekspor utama barang sekunder (manufaktur) dan tersier (jasa)

c. Persentase penduduk yang tinggi di kota lebih besar dibandingkan dengan

penduduk yang tinggal didesa

d. Mata pencaharian utama penduduk di bidang industri dan jasa

e. Umur rata-rata penduduk tinggi

f. Pertumbuhan penduduk sangat rendah

g. Angka kelahiran rendah

h. Persentase penduduk usia muda (umur 15 tahun ke bawah) rendah

i. Tingkat pengangguran rendah

j. Tingkat produktivitas tinggi

3

7. Strategi,Model, dan Metode Pembelajaran

Strategi : Discovery

Model : Kooperatif Learning (STAD)

Metode :

- Ceramah Bervariasi

- Diskusi

- Tanya Jawab

- Penugasan

8. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

No Tahapan Kegiatan Pembelajaran

Waktu Guru Siswa

1 Pendahuluan

� Menyampaika

n tujuan dan

memotivasi

siswa

a. Orientasi

Guru mengucapkan

salam pembuka dan

mengabsensi siswa.

b. Apersepsi

Guru memberikan

apersepsi berupa

pertanyaan (Pre test),

tentang materi yang akan

dibelajarkan

c. Motivasi

Guru menyampaikan

SK,KD, Indikator, dan

Tujuan Pembelajaran.

Siswa secara serentak

berdiri dan

mengucapkan salam

Merespon pertanyaan

guru sesuai

pengalaman belajar

masing-masing

Mendengarkan dan

memahami tujuan

pembelajaran

10 menit

2 Inti

� Menyajikan informasi

� Mengorganisasikan siswa ke dalam kelompok kooperatif

� Membimbing kelompok

1. Tahap Penyajian

Memberikan penjelasan

atau informasi singkat

tentang materi yang akan

dikembangkan

2.Tahap Belajar

Kelompok

- Siswa

memperhatikan

dengan baik tentang

garis besar materi

yang disampaikan

55 menit

4

bekerja dan belajar

a. Ekplorasi

- Guru membagi siswa

menjadi delapan

kelompok, secara

heterogen

- Guru membagikan

bahan materi kepada

masing-masing

kelompok untuk

mendiskusikan ciri-

ciri Negara maju

beserta alasannya,ciri-

ciri negara

berkembang beserta

alasannya

- Guru membimbing

siswa dalam

berdiskusi

kelompok,

mengarahkan agar

siswa bekerja denan

aktif, efektif, dan

tetap mengontrol

pemahaman siswa

dengan mengajukan

pertanyaan-

pertanyaan kepada

siswa

- Guru membantu

kelompok-

kelompok belajar

yang mengalami

kesulitan dalam

-Siswa serentak

membagi diri menjadi

delapan kelompok,

dengan berbagai

perbedaan

-Siswa membaca,

mengidentifikasi, dan

meringkas kedalam

catatan

- Masing-masing

siswa dalam

kelompok secara

kompetitif

menyiapkan

pemahaman konsep

- Siswa melakukan

diskusi, serta

meringkas hasil

diskusi

- Siswa memecahkan

permasalahan yang

telah di berikan guru

5

menyelesaikan

tugas

b.Elaborasi

- Siswa

mempresentasikan

hasil diskusinya

didepan kelas

- Memberikan antar

kelompok

kesempatan untuk

bertanya dan

mamberikan

pendapat pada

kelompok yang

mempresentasikan

hasil diskusinya

didepan kelas

c. Konfirmasi

- Siswa

mengumpulkan

hasil diskusinya

- Guru memberikan

penguatan kepada

masing-masing

kelompok atas

pertanyaan yang

tidak bisa dijawab

oleh masing-masing

kelompok yang

bertanya pada

kelompok yang

presentasi hasil

diskusinya

Siswa secara bersama

memahami penjelasan

guru, sebagai fungsi

penguat/pengukuhan

atas jawaban siswa

6

� Evaluasi

� Memberikan Penghargaan

3.Tahap Meguji Kinerja

Individu

- Setelah waktu belajar

kelompok habis, siswa

mengerjakan kuis

mengenai materi yang

telah dipelajari dalam

kelompok. Kuis

dikerjakan secara

individu. Skor yang

diperoleh siswa dalam

mengerjakan kuis

selanjutnya akan

disumbangkan sebagai

skor kelompok.

4. Tahap penskoran peningkatan individu

• Guru memeriksa

jawaban kuis dari

siswa, kemudian guru

menentukan skor

kemajuan individu.

Skor kemajuan individu

ditentukan berdasarkan

selisih perolehan skor

tes terdahulu dengan

skor berikutnya.

5. Tahap mengukur kinerja kelompok

• Guru menghitung poin

perkembangan

kelompok.

Guru memberikan

7

penghargaan (reward)

kepada masing-masing

kelompok yang didasarkan

pada poin perkembangan

kelompok

3 Penutup a. Guru memberikan

kesimpulan pada materi

yang telah disampaikan

yaitu tentang cirri-ciri

Negara maju dan Negara

berkembang beserta

alasannya.

b. Guru memberitahukan

materi pembelajaran

yang akan dibahas pada

pertemuan berikutnya

agar siswa dapat

mempersiapkan atau

mempelajari materi lebih

awal dan membuat

ringkasan tentang materi

tersebut.

c. Guru memberikan tugas

individu kepada siswa

untuk menggambar peta

negara maju dan negara

berkembang

d. Mengucapkan salam

penutup

Siswa secara bersama

membuat kesimpulan

hasil belajar

-Siswa

menindaklanjuti tugas

yang diberikan guru

-Siswa berdiri dan

mengucapkan salam

penutup

15 menit

9. Alat, Bahan, Sumber Belajar dan Media Pembelajaran

� Alat : Papan Tulis, Spidol dan Penghapus

8

� Bahan : - Lembar Tugas (Diskusi)

-Lembar Kerja (Pekerjaan Rumah yaitu mengerjakan LKS)

3. Sumber : Buku Paket IPS terpadu BSE, Buku IPS IX Ganesha, Peta, Atlas,

Internet, Buku lain yang relevan

4. Media : Peta konsep, Power point (Laptop, LCD)

IX. Penilaian

• Teknik Penilaian : Test Tulis

• Bentuk Instrumen : Soal Uraian

• Soal :

- Jelaskan pengertian negara berkembang!

- Sebutkan 3 perbedaan negara maju dan Negara berkembang?

Jawaban:

1. Negara berkembang adalah Negara yang rakyatnya memiliki tingkat

kesejahtraan atau kualitas hidup taraf sedang atau dalam

perkembangan.

2. Kalau Negara Maju :

a. Pendapatan perkapita tinggi (taraf hidup tinggi)

b.Ekspor utama barang sekunder (manufaktur) dan tersier (jasa)

c. Persentase penduduk yang tinggi di kota lebih besar dibandingkan

dengan penduduk yang tinggal didesa

Sedangkan negara berkembang:

a. Pendapatan perkapita rendah sampai menengah tinggi (taraf hidup

rendah sampai sedang)

b.Ekspor utama produksi primer (hasil pertanian, kehutanan dan

pertambangan),Persentase penduduk yang tinggi di desa lebih besar

dibandingkan dengan penduduk yang tinggal di kota

c. Mata pencaharian penduduk di bidang agraris

DAFTAR SKOR PERKEMBANGAN KELOMPOK:

Kelompok…

NO NAMA SKOR

AWAL SKOR

PENINGKATAN

SKOR

SKOR

PERKEMBANGAN

9

I II I II I II

1

2

3

4

5

Jumlah

Rata-Rata

Kategori

1. Rubrik Penilaian Diskusi

No Nama Siswa

Aspek yang dinilai dan rentang nilai Jumlah

Skor Nilai 1 2 3 4

1-5 1-5 1-5 1-5

1

2

dst

Aspek diskusi yang dinilai :

1. Keaktifan dalam kelompok 2. Keberanian menyampaikan pendapat 3. Kebenaran dalam menjawab 4. Menghargai pendapat

Nilai = total skor X 100

Skor mak

Sumberkima, Juli 2011

Mengetahui,

Kepala SMP N 2 Gerokgak

Dewa Nyoman Tastra, S.Pd

Nip. 195911061979031002

Guru Mata Pelajaran IPS

Gede Sartono, S.Pd

Nip. 196202161984031009

10


(RPP) 2

Satuan Pendidikan : SMP N 2 Gerokgak

Mata Pelajaran : IPS

Kelas/Semester : IX/Ganjil

Tahun Pelajaran : 2011/2012

Alokasi Waktu : 2 x 40 menit

A. Standar Kompetensi

Memahami kondisi perkembangan Negara didunia

B. Kompetensi Dasar

Mendeskripsikan ciri-ciri Negara berkembang dan Negara maju

C. Indikator

4. Menentukan letak persebaran negara-negara di dunia yang tergolong ke dalam

negara maju dan negara berkembang

D. Tujuan Pembelajaran

Setelah pembelajaran ini, diharapkan siswa mampu:

4. Menentukan letak persebaran negara-negara di dunia yang tergolong ke dalam

negara maju dan negara berkembang

E. Materi Pembelajaran

4. Negara maju

Berikut yang termasuk Negara-negara maju yaitu:

A. Benua eropa antara lain: Denmark, filandia, irlandia, norwegia, swedia,

inggris, Australia, belgia, prancis, jerman, luksemburg, belanda, swiss,

belarusia, bigaria, hongaria, polandia, Rumania, rusia, Slovakia, bosnia,

kroasia, italia, dan slovena.

11

B. Benua amerika, yang tergolong maju yaitu amerika serikat dan kanada.

C. Benua asia hanya jepang.

D. Benua Australia dan oseania terdiri dari Negara Australia dan Selandia

Baru.

5. Negara berpendapatan rendah.

k. Di asia pasifik, terdiri dari Vietnam, Vanuatu, Tuvalu, tonga, sri lanka,

afganistan, Bangladesh, Bhutan, cina, india, Kampuchea, laos, maladewa,

Myanmar dan Pakistan.

l. Di amerika selatan, terdiri dari Bolivia, Haiti, El Salvador, Honduras, cape,

verde, st. Helena.

m. Di afrika meliputi angola, benin, Burkina, faso, republik demokratik

kongo, Djibouti, Guyana khatulistiwa, etiopia, gambina, Ghana, guinea,

guinea Bissau, Kenya, lestho, Liberia, madagaskar, Malawi, mali,

mauritinia, Mayotte, mozambiqu, niger, sao tome and principe, Senegal,

Somalia, sudan, Tanzania, togo, Uganda, mesir, dan Zambia.

6. Negara yang berpendapatan menengah.

a. Di asia pasifik meliputi brunei darusalam, kepulauaan cook, Fiji, kribitan,

makao, Malaysia, Nauru, antiles belanda, kaledonia baru, kepulauan

pasifik, papua nugini, filifina, Polynesia prancis.

b. Di benua amerika meliputi West ingeles, Uruguay, Trinidad dan tobango.

c. Di benua afrika meliputi Negara bostwan, pantai gading, mauritus,

maroko, reunion, Seychelles, Swaziland, Tunisia.

d. Di benua eropa meliputi ada Negara gibraitar, malta dan turki.

7. Negara-negara pengekspor minyak

Negara pengekpor minya banyak terkonsentrasi di asia barat daya atau timur

tengah, dengan pendapatan perkapita sangat mengandalkan SDA yaitu minyak

bumi.

- Di asia antara lain arab Saudi, irak, iran dan kuat.

- Di afrika, gabon, aljazair, libia, dan Nigeria.

- Di amerika ada ekuador, dan Venezuela.

- Sedangkan eroipa tidak ada pengekspor minyak.

8. Negara industry baru.

12

Merupakan Negara yang mengandalkan perekonomiannya di sector ekonomi

dan perdagangan, dengan pertumbuhan ekonomi yang sangat pesat. Seperti

singapura walaupun wilayahnya kecil tetapi pendapatan perkapita tinggi, hal

ini didukung karena letaknya yang strategis, dan sangat cocok untuk

perdagangan.

F. Strategi,Model, dan Metode Pembelajaran


Model : Kooperatif Learning (STAD)

Metode :


- Diskusi

- Tanya Jawab

- Penugasan

G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran


Waktu Guru Siswa

1 Pendahuluan

� Menyampaikan

tujuan dan

memotivasi siswa

d. Orientasi

Guru mengucapkan

salam pembuka dan

mengabsensi siswa.

e. Apersepsi

Guru memberikan

apersepsi berupa


tentang materi yang

lalu

f. Motivasi

Guru menyampaikan

SK,KD, Indikator,

dan Tujuan

Pembelajaran.

Siswa secara

serentak berdiri dan

mengucapkan salam

Merespon

pertanyaan guru

sesuai pengalaman

belajar masing-

masing

Mendengarkan dan

memahami tujuan

pembelajaran

10

menit

13

2 Inti



� Membimbing kelompok bekerja dan belajar

1. Tahap Penyajian



tentang materi yang

akan dikembangkan

2.Tahap Belajar

Kelompok

a. Ekplorasi

- Guru meminta

siswa kembali ke

kelompok

masing-masing

- Guru membagikan

bahan materi

kepada masing-

masing kelompok

untuk

mendiskusikan

letak persebaran

Negara maju dan

negara

berkembang

beserta contoh

negaranya

- Guru

membimbing

siswa dalam

berdiskusi

kelompok,

mengarahkan

agar siswa

bekerja dengan

aktif, efektif, dan

- Siswa

memperhatikan

dengan baik tentang

garis besar materi

yang disampaikan

-Siswa serentak

membagi diri

menjadi delapan

kelompok, dengan

berbagai perbedaan

-Siswa membaca,

mengidentifikasi,

dan meringkas

kedalam catatan

- Masing-masing

siswa dalam

kelompok secara

kompetitif

menyiapkan

pemahaman konsep

- Siswa melakukan

diskusi, serta

meringkas hasil

60

menit

14

tetap mengontrol

pemahaman

siswa dengan

mengajukan

pertanyaan-

pertanyaan

kepada siswa

- Guru membantu

kelompok-

kelompok belajar

yang mengalami

kesulitan dalam

menyelesaikan

tugas

b. Elaborasi

- Siswa

mempresentasika

n hasil

diskusinya

didepan kelas

- Memberikan

antar kelompok

kesempatan

untuk bertanya

dan mamberikan

pendapat pada

kelompok yang

mempresentasika

n hasil

diskusinya

didepan kelas

c. Konfirmasi

- Siswa

diskusi

- Siswa memecahkan

permasalahan yang


-Siswa secara

bersama memahami

penjelasan guru,

sebagai fungsi

penguat/pengukuhan

atas jawaban siswa

15

� Evaluasi

mengumpulkan

hasil diskusinya

- Guru memberikan

penguatan

kepada masing-

masing

kelompok atas

pertanyaan yang

tidak bisa

dijawab oleh

masing-masing

kelompok yang

bertanya pada

kelompok yang

presentasi hasil

diskusinya

3.Tahap Meguji

Kinerja Individu

- Setelah waktu

belajar kelompok

habis, siswa

mengerjakan kuis

mengenai materi

yang telah dipelajari

dalam kelompok.

Kuis dikerjakan

secara individu.

Skor yang diperoleh

siswa dalam

mengerjakan kuis

selanjutnya akan

disumbangkan

sebagai skor

16


kelompok.


• Guru memeriksa

jawaban kuis dari

siswa, kemudian

guru menentukan

skor kemajuan

individu. Skor

kemajuan individu

ditentukan

berdasarkan selisih

perolehan skor tes

terdahulu dengan

skor berikutnya.


• Guru menghitung

poin perkembangan

kelompok.

• Guru memberikan

penghargaan

(reward) kepada

masing-masing

kelompok yang

didasarkan pada poin

perkembangan

kelompok

3 Penutup a. Guru membantu siswa

membuat kesimpulan

pada materi yang

Siswa secara

bersama membuat

kesimpulan hasil

10

menit

17

telah disampaikan

yaitu tentang

persebaran Negara

maju dan Negara

berkembang.

b. Guru

memberitahukan

materi pembelajaran

yang akan dibahas

pada pertemuan

berikutnya agar

siswa dapat

mempersiapkan atau

mempelajari materi

lebih awal dan

membuat ringkasan

tentang materi

tersebut.

c. Guru memberikan

tugas individu kepada

siswa.


penutup

belajar

-Siswa

menindaklanjuti

tugas yang diberikan

guru

-Siswa berdiri dan

mengucapkan salam

penutup

H. Alat, Bahan, Sumber Belajar dan Media Pembelajaran






4. Media : Caption.

18

I. Penilaian

2. Teknik penilaian

• Tes Unjuk Kerja : Identifikasi

• Tes Tulis : Objektif Tes

Soal Identifikasi :

1. Tunjukkan negara-negara berkembang di Benua Amerika!

2. Tunjukkan negara-negara maju di Benua Eropa!

Jawaban:

1. Di benua amerika meliputi West ingeles, Uruguay, Trinidad dan tobango

2. Negara Maju di Benua eropa antara lain: Denmark, filandia, irlandia,

norwegia, swedia, inggris, belgia, prancis, jerman, luksemburg, belanda,

swiss, belarusia, bigaria, hongaria, polandia, Rumania, rusia, Slovakia, bosnia,

kroasia, italia, dan slovena.

Lembar Penilaian:

KLP NO Nama Siswa Jumlah Skor

Nilai 1 2 3

Aspek Penilaian :

• Kemampuan menjawab pertanyaan/penguasaan bahan skor : 3

• Kemampuan menunjukkan dengan benar skor : 3

• Berbicara bahasanya lancar skor : 3

Nilai = total skor X 100

Skor mak

Kriteria penilaian

8,50-10,00 = sangat baik

7,00-8,49 = cukup

19

5,55-6,99 = kurang

0,00-3,49 = sangat kurang

• Soal Objektive :

Berilah tanda silang (X) pada jawaban yang benar!

NO INSTRUMEN SOAL KUNCI

JAWABAN

1 Negara maju yang miskin SDA adalah….

a. Jepang

b. Bangkadesh

c. Brunei Darusalam

d. India

A

2 Negara- Negara maju sangat bergantung dengan Negara

berkembang terutama di bidang….

a. Tenaga ahli

b. Ilmu pengetahuan

c. Teknologi

d. Bahan mentah

D

3 Struktur perekonomian Negara maju di benua Eropa adalah….

a. Industry

b. Pertanian

c. Pertambangan

d. pariwisata

A

4 Berikut ini yang termasuk Negara maju di benua Eropa adalah…

a. Indonesia

b. Brunei daruslaam

c. Jepang

d. Inggris

D

5 Berikut ini yang tidak termasuk karakteristik Negara maju

adalah….

a. Tingkat pertumbuhan penduduk rendah

D

20

b. Pengangguran rendah

c. Tingkat kesehatan tinggi

d. Tingkat pendapatan rendah

6 Berikut ini yang merupakan Negara berkembang adalah….

a. Indonesia

b. Brunei daruslaam

c. Inggris

d. Jepang

A

7 Pengangguran dinegara maju hampir tidak dapat ditemukan

karena….

a. Sebagaian besar penduduk menciptakan lapangan kerja

sendiri

b. Sebagian besar penduduk bekerja disektor pertanian

c. Perkembangan industry sangat pesat

d. Pemerintah mampu menciptakan lapangan pekerjaan

untuk penduduknya

A

8 Salah satu alas an India dikatagorikan sebagai Negara berkembang

adalah….

a. India terletak di Kawasan Asia Selatan

b. India berada didaerah tropis

c. India memiliki pendapatan perkapita rendah

d. Sebagian penduduk india orang desa

C

9 Dibawah ini adalah tahun subur yang menjadi daerah terpenting di

India Kecuali….

a. Lembah sungai Indus

b. Lembah sungai Gangga

c. Lembah sungai Brahmaputra

d. Lembah sungai Irawadi

D

10 Negara berkembang yang terletak di Benua Afrika antara lain….

a. Mesir

b. Honduras

c. Bolvia

d. Bhutan

D

21

Rublik Penilaian Penugasan/PR

KLP NO Nama Siswa Aspek

Jumlah Skor Nilai Ket 1 2 3

Aspek Penilaian :

• Kebenaran ( nilai)

• Kerapian (baik, cukup, kurang)

• Tepat Waktu

DAFTAR SKOR PERKEMBANGAN KELOMPOK:

Kelompok…

NO NAMA SKOR

AWAL

SKOR PENINGKATAN

SKOR

SKOR

PERKEMBANGAN

I II I II I II

1

2

3

4

5

Jumlah

Rata-Rata

Kategori


Mengetahui,




Gede Sartono, S. Pd

22

Nip. 195911061979031002 Nip. 196202161984031009


(RPP) 3

Sekolah : SMP N 2 Gerokgak

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial

Kelas / Semester : IX / I

Standar Kompetensi : 1. Memahami kondisi perkembangan Negara di dunia.

Kompetensi Dasar : 1.2. Mendeskripsikan perang dunia II (termasuk pendudukan

Jepang) serta pengaruhnya terhadap keadaan sosial, ekonomi dan

politik di Indonesia.

Indikator :

• Menyebutkan sebab-sebab khusus dan sebab-sebab umum perang dunia II.

• Menjabarkan kronologi perang dunia II di Asia Pasifik serta pendudukan militer jepang di Indonesia.

• Mengemukakan pengaruh kebijakan pemerintah pendudukan Jepang terhadap kehidupan ekonomi, sosial dan pergerakan kebangsaan Indonesia.

• Mengklasifikasikan aktivitas pergerakan kebangsaan Indonesia pada masa pendudukan Jepang.

Alokasi : 6 jam pelajaran ( 3 x pertemuan )

A.Tujuan Pembelajaran :

Setelah mempelajari materi siswa diharapkan mampu :

1.Menyebutkan sebab-sebab khusus dan sebab-sebab umum Perang Dunia II.

2.Menjabarkan kronologi perang dunia II di Asia Pasifik serta pendudukan militer jepang di Indonesia.

3.Mengemukakan pengaruh kebijakan pemerintah pendudukan Jepang terhadap kehidupan ekonomi, sosial dan pergerakan kebangsaan Indonesia.

4.Mengklasifikasikan aktivitas pergerakan kebangsaan Indonesia pada masa penduduk Jepang.

23

B.Materi Pembelajaran :

Terjadi Perang Dunia II (1939-1945) erat kaitannya dengan munculnya Negara-

negara Fasis.

� Fasisme Italia dibawah Mussolini

� Naziisme Jerman dibawah Adolf Hitler

� Militerisme Jepang dibawah Kaisar Hirohita

9. Faktor-faktor penyebab terjadinya Perang Dunia II

Sebab Umum

- Adanya Politik Revanche (balas dendam)

- Adanya Politik mencari sekutu

- Adanya lomba senjata yang menciptakan ketegangan

- Adanya nafsu saling merebut tanah jajahan

- Adanya keinginan jerman untuk balas dendam

- Kegagalan LBB dalam menjalankan tugasnya selaku sebagai lembaga

perdamaian Dunia

Sebab Khusus

- Di Eropa

- Di Asia Pasifik

10. Kronologi Perang Dunia II

e. Medan Eropa (1939-1945)

f. Medan Afrika Utara (1940-1945)

g. Medan Asia Pasifik (1941-1945)

11. Akhir Perang Dunia II

a. Di Eropa, Italia lebih dulu menyerang kepada sekutu

b. Di Asia Pasifik, berakhir setelah Jepang tidak berdaya menghadapi sekutu

Ada empat perjanjian yang ditandatangani setelah Perang Dunia II yaitu :

- Perjanjian Postdam

- Perjanjian Paris

- Perjanjian dikapal USS Misouri

- Perjanjian San Francisco

12. Akibat Perang Dunia II

Akibat perang Dunia II, banyak Negara-negara yang terlibat pada umumnya

berkecimpung pada :

a. Bidang Politik

b. Bidang Sosial

24

c. Bidang Ekonomi

13. Perang Dunia II di Asia Pasifik

Perang Dunia ke II di Asia Pasifik, di awali oleh Jepang dengan membom

secara tiba-tiba terhadap pangkalan terbesar Angkatan Laut Amerika Serikat Pearl

Harbour di Pasifik tanggal 7 Desember 1941. Untuk menghadapi serangan jepang,

tentara sekutu membentuk komando ABDACOM (American, British Dutch

Australian Command) yaitu gabungan dari pasukan Amerika, Inggris, Belanda, dan

Australia yang bermarkas di Lembang (dekat Bandung)

Dalam perang Dunia II di Asia Pasifik, terjadi pertempuran Jepang melawan

Amerika Serikat, Inggris, Belanda, Cina, Kanada, dan Australia, pertempuran ini

terjadi setelah penyerbuan besar-besar itu dilakukan.

Perang Dunia II di kawasan Asia Pasifik berakhir setelah Jepang tidak berdaya

menghadapi sekutu. Pada tanggal 6 dan 8 Agustus 1945, dua kota penting di jepang

yaitu Hiroshima dan Nagasaki, dibom oleh Amerika Serikat.

Setelah berakhirnya Perang Dunia ke II di Asia Pasifik, diikuti dengan beberapa

perjanjian yang ditandatangani yaitu :

- Perjanjian Postdam

- Perdamaian Paris

- Pertemuan di Kapal USS Misouri

- Perjanjian San Francisco

14. Pendudukan MIliter Jepang di Indonesia

a. Politik Ekspansi Jepang

Pada abad ke-19 Jepang telah tumbuh menjadi Negara industry maju, serta

memperoleh kedudukan terkemuka di antara bangsa-bangsa di dunia. Untuk

mendukung kegiatan industrinya, jepang mulai mengadakan serangan ke wilayah

sekita, seperti Pulau Bonnie (1876) dan Kepulauan Riyukyu (1879).

b. Kedatangan Jepang ke Indonesia

Pada bulan Jnuari 1942, jepang mulai melakukan penyerbuan ke Indonesia

melalui jalur utara, dua kota minyak terpenting di Kalimantan, yaitu Tarakan dan

Balikpapan berhasil mereka kuasai. Dari utara Jepang melanjutkan serangannya

ke selatan dan berhasil menghancurkan armada gabungan Sekutu di Laut Jawa.

Kekuasaan Indonesia jatuh ketangan Jepang pada tanggal 8 maret 1942, dalam

acara serah terima tersebut Jepang diwakili oleh Letnan Jenderal Hitosyi

Imamura.

c. Kebijakan pemerintahan pendudukan Jepang dan dampak yang ditimbulkan

- Eksploitasi Sumber alam

25

- Eksploitasi sumber tenaga kerja

- Kebijakan pemerintah

d. Pengaruh kebijakan Jepang terhadap pergerakan nasional

Salah satu kebijakan pemerintah bala tentara jepang yang sangat berpengaruh

terhadap pergerakan nasional adalah diberlakukannya Undang-undang

Balatentara No. 2 tanggal 8 maret 1942. Pelanggaran terhadap undang-undang

tersebut akan diambil tindakan oleh dinas polisi rahasia Jepang (Kompetai)

dengan hukuman siksaan yang kejam. Sebagai gantinya, Jepang membentuk

organisasi Gerakan Tiga A dan Pusat Tenaga rakyat (Putera)

Kebijakan jepang di satu sisi memang sangat merugikan pergerakan nasional,

akan tetapi disis lain, nasionalisme rakyat Indonesia sesungguhnya makin tebal

pada masa pendudukan jepang ini, untuk itu jepang mengijinkan Indonesia

menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan Mengibarkan Bendera Merah Putih.

15. Pengaruh kebijakan pemerintah pendudukan jepang terhadap kehidupan ekonomi

Indonesia.

Pada jaman pendudukan Jepang kehidupan Ekonomi rakyat sangat menderita,

lemahnya ekonomi rakyat berawal dari sistem bumi hangus Hindia Belanda ketika

mengalami kekalahan dari Jepang pada bulan Maret 1942. Langkah pertama yang

dilakukan jepang adalah merehabilitasi prasarana ekonomi seperti jembatan, alat-alat

transportasi dan komunikasi.

Kebijakan ekonomi pemerintah pendudukan jepang diprioritaskan untuk

kepentingan perang, perkebunan kopi, the, dan tembakau yang dianggap sebagai

barang kenikmatan dan kurang bermanfaat bagi kepentingan perang diganti dengan

tanaman penghasil bahan makanan dan tanaman jarak untuk pelumas.

Adapun tindakan jepang dalam memeras SDA Indonesia dengan cara :

a. Petani wajib menyetor hail panen berupa padi dan jagung untuk

keperluan konsumsi militer jepang.

b. Penebangan besar-besaran untuk keperluan industry alat-alat perang.

c. Perkebunan-perkebunan yang tidak ada kaitannya dengan keperluan

perang dimusnahkan.

d. Penyerahan ternak sapi, kerbau dan lain-lain bagi pemilik ternak.

16. Pengaruh kebijakan pemerintah pendudukan jepang terhadap kehidupan sosial

Indonesia.

Pada jaman pendudukan jepang di media massa diawasi dengan ketat, surat

kabar, radio, maupun majalah terbit tanpa izin istimewa akan tetapi selalu diawasi

26

oleh badan-badan sensor, walaupun demikian surat kabar dan radio ikut berfungsi

menyebarkan perkembangan bahasa Indonesia.

17. Pergerakan Kebangsaan Indonesia

Adapun cara-cara perjuangan yang ditempuh oleh para pemimpin bangsa Indonesia

adalah sebagai berikut :

a. Perjuangan terbuka melalui Organisasi bentukan Jepang

- Gerakan Tiga A

Berdiri April 1942 dengan Mr. Syamsudin

- Putera

Dibentuk 9 April 1943

- Pemanfaatan Barisan Pelopor (Syuisintai)

- Cuo Sangi-In (Badan Penasehat Pusat)

Dibentuk 5 Desember 1945

b. Perjuangan Bawah Tanah

- Kelompok Ahmad Subarjo

- Kelompok Sukarni

- Kelompok Pemuda

- Kelompok Amir Syarifuddin

- Kelompok Syahrir

- Golongfan Persatuan Mahasiswa

18. Perjuangan Melalui Organisasi Bikinan Jepang

a. Memanfaatkan Gerakan Putera (Pusat Tenaga Rakyat)

Putera (Pusat Tenaga Rakyat) dibentuk pada tanggal 9 Maret 1943, yang

dipimpin oleh Empat Serangkai yaitu Ir. Soekarno, Moh. Hatta, Ki Hajar

Dewantara, dan K. H Mansyur.

Tujuan Jepang membentuk Putera adalah agar kaum nasionalis dan intelektual

menyumbangkan tenaga dan pikirannya untuk kepentingan Jepang.

b. Memanfaatkan Barisan pelopor

Barisan ini dipimpin oleh Soekarno dengan pimpinan Harian atau Kepala

Sekretarisnya adalah Sudiro. Organisasi ini dimanfaatkan oleh para nasionalis

sebagai penyalur aspirasi nasionalisme dan memperkuat pertahanan pemuda

melalui pidato-pidatonya.

c. Memanfaatkan Chuo Sangi In (Badan Penasehat Pusat)

Badan ini dibentuk pada tanggal 5 september 1943 atas ajuran Jenderal Hideki

Tojo (Perdana Menteri Jepang). Tugas badan ini adalah memberikan nasehat atau

pertimbangan kepada Seiko Shikikan (penguasa tertinggi militer Jepang).

27

19. Perjuangan Melalui Organisasi Islam Majelis Islam A’Ia Indonesia (MIAI)

Majelis Islam A’Ia Indonesia (MIAI) merupakan perkumpulan dari organisasi-

organisasi Islam yang didirikan pada tanggal 21 September 1937 di Surabaya pada

masa pemerintahan Hindia Belanda.yang didirikan oleh K. H. Mas. Mansur, K.H.

Wahab Hasbullah, Wondoamiseno, dan lain-lain. Pada masa pendudukan Jepang

organisasi ini diperbolehkan tetap berdiri, agar nasionalisme Islam tidak melakukan

kegiatan-kegiatan Politik.

20. Perjuangan Melalui Gerakan Bawah Tanah

Beberapa perjuangan bawah tanah antara lain sebagai berikut

a. Gerakan kelompok sultan syahrir

b. Gerakan kelompok Amir Syarifuddin

c. Golongan Persatuan Mahasiswa

d. Kelompok Sukarni

e. Kelompok Pemuda Menteng 31

21. Perjuangan Melalui Perlawanan Bersenjata

Perlawanan bersenjata akibat kekejaman pendudukan jepang antara lain:

a. Pemberontakan rakyat Biak di Irian Barat (1943)

b. Perlawanan di Cot Plieng, Aceh (1942), yang baru mereda pada tahun 1944

c. Perlawanan rakyat di Pontianak (1944) mengakibatkan korban pembunuhan

besar-besaran

d. Pemberontakan Singaparna di Tasikmalaya (Februari 1944) dipimpin K. H.

Zaenal Mustofa

e. Pemberontakan Indramayu (April 1944)

f. Perlawanan Peta di Blitar yang dipimpin oleh Supriyadi (14 Februari 1945)

g. Perlawanan Peta di Gumilir, Cilacap dipimpin Khusaeri

h. Perlawanan Pasukan Giyugun (semacam prajurit Peta) di Aceh dipimpin Teuku

Hamid

C. Strategi,Model, dan Metode Pembelajaran


Model : Kooperatif Learning (STAD, GI)

Metode :


- Diskusi

- Tanya Jawab

- Penugasan

D.Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran :

28

1. Pertemuan I (Kooperatif STAD)

Materi : - Latar belakang perang dunia II.


Waktu Guru Siswa

1 Pendahuluan

� Menyampaikan

tujuan dan

memotivasi

siswa

g. Orientasi

Guru mengucapkan

salam pembuka dan

mengabsensi siswa.

h. Apersepsi

Guru memberikan

apersepsi berupa

pertanyaan (Pre

test), tentang materi

yang akan

dibelajarkan

i. Motivasi

Guru

menyampaikan

SK,KD, Indikator,

dan Tujuan

Pembelajaran.

Siswa secara


mengucapkan salam

Merespon

pertanyaan guru

sesuai pengalaman

belajar masing-

masing

Mendengarkan dan

memahami tujuan

pembelajaran

10

menit

2 Inti




1. Tahap Penyajian

Memberikan

penjelasan atau

informasi singkat

tentang materi yang

akan dikembangkan

2.Tahap Belajar

Kelompok

a. Ekplorasi

Guru meminta siswa

Siswa memperhatik

an dengan baik

tentang garis besar

materi yang

disampaikan

-Siswa serentak

membagi diri

55

menit

29

kembali ke

kelompok masing-

masing

- Guru membagikan

bahan materi

kepada masing-

masing kelompok

untuk

mendiskusikan

penyebab terjadinya

perang dunia ke 2.

- Guru membimbing

siswa dalam

berdiskusi

kelompok,

mengarahkan agar

siswa bekerja

dengan aktif,

efektif, dan tetap

mengontrol

pemahaman siswa

dengan mengajukan

pertanyaan-

pertanyaan kepada

siswa

- Guru membantu

kelompok-

kelompok belajar

yang mengalami

kesulitan dalam

menyelesaikan

tugas

b. Elaborasi

menjadi delapan

kelompok, dengan

berbagai perbedaan

-Siswa membaca,

mengidentifikasi,

dan meringkas

kedalam catatan

- Masing-masing

siswa dalam

kelompok secara

kompetitif

menyiapkan

pemahaman konsep

- Siswa melakukan

30

- Siswa

mempresentasikan

hasil diskusinya

didepan kelas

- Memberikan antar

kelompok

kesempatan untuk

bertanya dan

mamberikan

pendapat pada

kelompok yang

mempresentasikan

hasil diskusinya

didepan kelas

c. Konfirmasi

- Siswa

mengumpulkan

hasil diskusinya

- Guru memberikan

penguatan kepada

masing-masing

kelompok atas

pertanyaan yang

tidak bisa dijawab

oleh masing-masing

kelompok yang

bertanya pada

kelompok yang

presentasi hasil

diskusinya

3.Tahap Meguji

Kinerja Individu

- Setelah waktu

diskusi, serta

meringkas hasil

diskusi

- Siswa

memecahkan

permasalahan yang


-Siswa secara

bersama memahami

penjelasan guru,

sebagai fungsi

penguat/pengukuhan

atas jawaban siswa

31

� Evaluasi �

belajar kelompok

habis, siswa

mengerjakan kuis

mengenai materi

yang telah

dipelajari dalam

kelompok. Kuis

dikerjakan secara

individu. Skor

yang diperoleh

siswa dalam

mengerjakan kuis

selanjutnya akan

disumbangkan

sebagai skor

kelompok.


• Guru memeriksa

jawaban kuis dari

siswa, kemudian

guru menentukan

skor kemajuan

individu. Skor

kemajuan individu

ditentukan

berdasarkan selisih

perolehan skor tes

terdahulu dengan

skor berikutnya.


32


• Guru menghitung

poin

perkembangan

kelompok.

• Guru memberikan

penghargaan

(reward) kepada

masing-masing

kelompok yang

didasarkan pada

poin

perkembangan

kelompok

3 Penutup a. Guru membantu

membuat

kesimpulan pada

materi yang telah

disampaikan yaitu

tentang penyebab

terjadinya perang

dunia ke 2.

b. Guru

memberitahukan

materi pembelajaran

yang akan dibahas

pada pertemuan

berikutnya agar

siswa dapat

mempersiapkan

atau mempelajari

materi lebih awal

dan membuat

Siswa secara

bersama membuat

kesimpulan hasil

belajar

15

menit

33

ringkasan tentang

materi tersebut.

c. Guru memberikan

tugas individu

kepada siswa

gambar negara-

negara yang terlibat

dalam PD II.

d. Mengucapkan

salam penutup

-Siswa

menindaklanjuti


guru

-Siswa berdiri dan

mengucapkan salam

penutup

E. Alat, Bahan, Sumber Belajar dan Media Pembelajaran






4. Media : LCD.

F. Penilaian

�� Teknik penilaian : Tes Tulis �� Bentuk Instrumen : Soal Uraian �� Soal uraian : 1. Sebutkan 3 sebab umum terjadinya Perang Dunia II!

2. Sebutkan sebab khusus terjadinya perang Dunia II di Eropa!

Jawaban :

1. a) adanya politik revance (balas dendam)

b) adanya politik mencari kawan (sekutu)

c) kegagalan LBB menjalankan tugas dan fungsinya

2. Serangan Jerman Atas Polandia 1 September 1939

2. Pertemuan II (Kooperatif STAD)

Materi : - Perang dunia II di Asia Pasifik

- Pendudukan militer Jepang di Indonesia.

34

Langkah-langkah Pembelajaran:


Waktu Guru Siswa

1 Pendahuluan

� Menyampaikan

tujuan dan

memotivasi

siswa

a. Orientasi

Guru mengucapkan

salam pembuka dan

mengabsensi siswa.

b. Apersepsi

Guru memberikan

apersepsi berupa

pertanyaan tentang

tugas rumah yang lalu

(dikumpulkan) dan

mengaitkan materi

yang lalu dengan yang

akan dibelajarkan.

c. Motivasi

Guru menyampaikan

Indikator, dan Tujuan

Pembelajaran.

Siswa secara


mengucapkan salam

Merespon

pertanyaan guru

sesuai pengalaman

belajar masing-

masing

Mendengarkan dan

memahami tujuan

pembelajaran

10

menit

2 Inti




1. Tahap Penyajian



tentang materi yang

akan dikembangkan

2.Tahap Belajar

Kelompok

a. Eksplorasi

- Guru meminta siswa

kembali ke kelompok

masing-masing

- Guru membagikan

bahan materi kepada

- Siswa

memperhatikan

dengan baik tentang

garis besar materi

yang disampaikan

-Siswa serentak

membagi diri

menjadi delapan

kelompok, dengan

berbagai perbedaan

35

masing-masing

kelompok untuk

mendiskusikan

perang dunia ke 2 di

Asia Pasifik dan

pendudukan militer

Jepang di Indonesia.

- Guru membimbing

siswa dalam

berdiskusi kelompok,

mengarahkan agar

siswa bekerja dengan

aktif, efektif, dan

tetap mengontrol

pemahaman siswa

dengan mengajukan

pertanyaan-

pertanyaan kepada

siswa

- Guru membantu

kelompok-kelompok

belajar yang

mengalami kesulitan

dalam menyelesaikan

tugas

b. Elaborasi

- Siswa

mempresentasikan

hasil diskusinya

didepan kelas

- Memberikan antar

kelompok

-Siswa membaca,

mengidentifikasi,

dan meringkas

kedalam catatan

- Masing-masing

siswa dalam

kelompok secara

kompetitif

menyiapkan

pemahaman konsep

- Siswa melakukan

diskusi, serta

meringkas hasil

diskusi

- Siswa

memecahkan

permasalahan yang


36

� Evaluasi

kesempatan untuk

bertanya dan

mamberikan pendapat

pada kelompok yang

mempresentasikan

hasil diskusinya

didepan kelas

b.Konfirmasi

- Siswa mengumpulkan

hasil diskusinya

- Guru memberikan

penguatan kepada

masing-masing

kelompok atas

pertanyaan yang tidak

bisa dijawab oleh

masing-masing

kelompok yang

bertanya pada

kelompok yang

presentasi hasil

diskusinya

3.Tahap Meguji

Kinerja Individu

- Setelah waktu

belajar kelompok

habis, siswa

mengerjakan kuis

mengenai materi

yang telah dipelajari

dalam kelompok.

Kuis dikerjakan

secara individu.

-Siswa secara

bersama memahami

penjelasan guru,

sebagai fungsi

penguat/pengukuhan

atas jawaban siswa

37


Skor yang diperoleh

siswa dalam

mengerjakan kuis

selanjutnya akan

disumbangkan

sebagai skor

kelompok.

4.Tahap penskoran peningkatan individu

• Guru memeriksa

jawaban kuis dari

siswa, kemudian

guru menentukan

skor kemajuan

individu. Skor

kemajuan individu

ditentukan

berdasarkan selisih

perolehan skor tes

terdahulu dengan

skor berikutnya.


• Guru menghitung

poin perkembangan

kelompok.

• Guru memberikan

penghargaan

(reward) kepada

masing-masing

kelompok yang

38

didasarkan pada poin

perkembangan

kelompok

3 Penutup a. Guru memberikan

kesimpulan pada

materi yang telah

disampaikan yaitu

tentang perang dunia

ke 2 di Asia Pasifik

dan pendudukan

militer Jepang di

Indonesia.

b. Guru

memberitahukan

materi pembelajaran

yang akan dibahas

pada pertemuan

berikutnya agar

siswa dapat

mempersiapkan atau

mempelajari materi

lebih awal dan

membuat ringkasan

tentang materi

tersebut.

c. Mengucapkan salam

penutup

Siswa secara

bersama membuat

kesimpulan hasil

belajar

-Siswa

menindaklanjuti


guru

-Siswa berdiri dan

mengucapkan salam

penutup

15

menit

G. Alat, Bahan, Sumber Belajar dan Media Pembelajaran

1. Alat : Papan Tulis, Spidol dan Penghapus

2. Bahan : - Lembar Tugas (Diskusi)


39



4. Media : LCD.

H. Penilaian

�� Teknik penilaian : Tes Tulis �� Bentuk Instrumen : Soal Objektive

Soal:

Berilah tanda silang (X) pada jawaban yang paling benar!

1. Berikut ini adalah bagian propaganda Jepang ketika baru datang ke Indonesia kecuali….

a. Jepang akan membentuk lingkungan kemakmuran bersama di kawasan Asia Timur

b. Jepang akan melibatkan bangsa Indonesia dalam upaya perangnya melawan Sekutu

c. Mengaku sebagai saudara tua bangsa Indonesia

d. Jepang akan membebaskan bangsa Indonesia dari kekuasaan bangsa barat

2. Pernyataan tentang Syuisintai (Barisan Pelopor) berikut adalah benar, kecuali….

a. Bertugas meningkatkan kesiapsiagaan rakyat

b. yang diserahi memimpin antara lain Soekarno

c. bagian dari Jawa Hokokai

d. bertujuan melatih dan mendidik para pemuda Indonesia

3. gabungan pasukan Sekutu di Jawa pada saat penyerahan Jepang di bawah pimpinan….

a. Letnan Jenderal Hotisyi Imamura

b. Letnan Jenderal H. Ter Poorten

c. Laksamana Maeda

d. Jenderal Nishimura

4. Serbuan Jepang ke Indonesia termasuk bagian dari kegiatan imperialism modern, yaitu

mencari tanah jajahan untuk kepentingan….

a. Penyebaran negara

b. Mencari kemasyuran

c. Industri

d. Mengalahkan bangsa kulit putih

5. Kerja bakti yang mengarah pada kerja paksa, yang diberlakukan bagi para pamong desa dan

pegawai rendah adalah.…

a. romusha

b. kinrihosi

c. rodi

40

d. tanam paksa

6. serbuan Jepang ke Indonesia merupakan bagian dari kegiatan imperialism modern, yaitu

mencari tanah jajahan untuk kepentingan….

e. Mengalahkan bangsa kulit putih

f. industri

g. kemasyuran

h. aneksasi budaya

7. tokoh-tokoh yang menempuh strategi seolah-olah kooperatif dengan Jepang adalah….

a. Laksamana Maeda c. Jenderal Nishimura

b. Jenderal Hitoshi Imamura d. Jenderal Jamato

8. Tempat-tempat instalasi penting yang diserbu Jepang pada saat pertama datang ke Indonesia,

yaitu….

a. Takaran, Balikpapan dan Bali

b. Balikpapan, Bali dan Manado

c. Tarakan, Balikpapan dan Manado

d. Bali, Manado dan Surabaya

9. Pada tanggal 1 Maret 1943 pemerintah pendudukan Jepang mendirikan organisasi Putera

yang bertujuan….

a. Member pendidikan kemiliteran kepada Indonesia

b. Mengerahkan bangsa Indonesia untuk membantu Jepang dalam perang melawan Sekutu

c. Membentuk wadah perjuangan bagi kalangan nasionalis

d. Menyiapkan mental bangsa Indonesia kea rah kemerdekaan

10. Restorasi Meiji pada abad ke-19 telah berhasil mengantarkan Jepang menjadi negara….

a. Imperialis dengan wilayah jajahan yang luas

b. fasis

c. agraris yang maju

d. industry yang maju

Kunci Jawaban

1. B

2. D

3. B

4. C

5. B

6. B

7. B

41

8. C

9. B

10. D

3. Pertemuan III (Kooperatif GI)

Materi : -Pengaruh kebijakan pemerintah pendudukan Jepang terhadap kehidupan

ekonomi dan sosial.

- Aktivitas pergerakan kebangsaan Indonesia pada masa pendudukan Jepang

Langkah-langkah Pembelajaran:

No Tahapan Kegiatan Pembelajaran Waktu

Guru Siswa

1 Pendahuluan

a. Orientasi

Guru mengucapkan

salam pembuka dan

mengabsensi siswa.

b. Apersepsi

Guru memberikan

apersepsi berupa


tentang materi yang

lalu dan mengaitkan

dengan materi yang

akan dibelajarkan

c. Motivasi

Guru menyampaikan

Indikator, dan Tujuan

Pembelajaran.

Siswa secara


mengucapkan salam

Merespon

pertanyaan guru

sesuai pengalaman

belajar masing-

masing

Mendengarkan dan

memahami tujuan

pembelajaran

10

menit

2

Inti



a. Ekplorasi

- Guru meminta siswa

kembali ke kelompok

masing-masing

- Guru membagikan

bahan materi kepada

masing-masing

-Siswa serentak

membagi diri

menjadi delapan

kelompok, dengan

berbagai perbedaan

55

menit

42

kelompok untuk

mendiskusikan :

o Pengaruh

kebijakan

pemerintah

pendudukan

Jepang terhadap

kehidupan

ekonomi

o Pengaruh

kebijakan

pemerintah

pendudukan

Jepang terhadap

kehidupan sosial

o Aktivitas

pergerakan

kebangsaan pada

masa pendudukan

Jepang

- membimbing siswa

dalam berdiskusi

kelompok,

mengarahkan agar

siswa bekerja dengan

aktif, efektif, dan

tetap mengontrol

pemahaman siswa

dengan mengajukan

pertanyaan-

pertanyaan kepada

siswa

b. Elaborasi

-Siswa membaca,

mengidentifikasi,

dan meringkas

kedalam catatan

- Masing-masing

siswa dalam

kelompok secara

kompetitif

menyiapkan

pemahaman konsep

- Siswa melakukan

diskusi, serta

meringkas hasil

diskusi

- Siswa

memecahkan

permasalahan yang


43

- Siswa

mempresentasikan

hasil diskusinya

didepan kelas

- Memberikan antar

kelompok

kesempatan untuk

bertanya dan

mamberikan pendapat

pada kelompok yang

mempresentasikan

hasil diskusinya

didepan kelas

c. Konfirmasi

- Guru memberikan

penguatan dan

pelurusan kepada

masing-masing

kelompok atas

jawaban siswa

- Memberikan umpan

balik kepada masing-

masing kelompok

-Siswa secara

bersama memahami

penjelasan guru,

sebagai fungsi

penguat/pengukuhan

atas jawaban siswa

3 Penutup a. Guru membantu siswa

membuat kesimpulan

pada materi yang

telah disampaikan

b. Guru

memberitahukan

materi pembelajaran

yang akan dibahas

pada pertemuan

berikutnya agar

Siswa secara

bersama membuat

kesimpulan hasil

belajar

-Siswa

menindaklanjuti


guru

15

menit

44

siswa dapat

mempersiapkan atau

mempelajari materi

lebih awal dan

membuat ringkasan

tentang materi

tersebut.

c. Guru memberikan

tugas individu kepada

siswa yang diambil

dari LKS.


penutup

-Siswa berdiri dan

mengucapkan salam

penutup

I. Alat, Bahan, Sumber Belajar dan Media Pembelajaran

1. Alat : Papan Tulis, Spidol dan Penghapus

2. Bahan : - Lembar Tugas (Diskusi)




4. Media : LCD.

J. Penilaian

� Teknik Penilaian : Tes Tulis � Bentuk Instrumen : Soal Uraian Soal:

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar!

1. Kemukaan sikap Anda terhadap sikap kooperatif pada masa pendudukan Jepang?

2. Mengapa gerakan 3A pada akhirnya dibubarkan?

3. Bagaimana tokoh-tokoh nasional berjuang dengan memanfaatkan organisasi bentukan

Jepang?

4. Mengapa perlawanan bersenjata pada masa Jepang semua mengalami kegagalan?

5. Jelaskan sebab terjadinya perlawanan Peta di Blitar?

Kunci Jawaban

1. Sikap bersedia bekerja sama dengan Jepang, seperti ditunjukkan oleh Empat Serangkai,

merupakan bagian dari tragedy dalam menghadapi kekejaman Jepang.

45

2. Selain karena tidak mendapatkan sambutan rakyat, dianggap tidak berguna dan gagal

mencapai tujuannya.

3. Mereka menggunakan organisasi Putera untuk emnjalin komunikasi dengan rakyat dan

mempersiapkan mental mereka menuju kemerdekaan.

4. Karena kalah dalam persenjataan, bersifat sporadic, dan tidak mendapat dukungan luas.

5. Karena ia tidak tahan melihat kekejaman Jepang terhadap rakyat.

Format Penilaian

� Soal pilihan ganda benar skor 1 dan salah skor 0

� Soal uraian tidak dijawab skor 0 di jawab setengah benar skor 2 dijawab benar skor 5

� Nilai = Jumlah Skor/skor maksimal x 100

Rubrik Penilaian Diskusi:


Jumlah Skor Nilai Ket 1 2 3 4 5

Aspek Diskusi :

• Kemampuan mempresentasikan hasil diskusi kelompok skor : 5

• Kemampuan menjawab pertanyaa/penguasaan bahan skor : 4

• Penjelasannya lengkap skor : 4

• Berbicara bahasanya lancar skor : 3

• Kemampuan menyimpulkan hasil diskusi skor : 4

Jumlah skor : 20

Nilai : Jumlah Skor x 5

Rublik Penilaian Penugasan/PR


Jumlah Skor Nilai Ket 1 2 3

46

Aspek Penilaian :

• Kebenaran ( nilai)

• Kerapian (baik, cukup, kurang)

• Tepat Waktu

Skor Maximal Tiap Aspek : 10

Nilai = Jumlah Skor : 3

DAFTAR SKOR PERKEMBANGAN KELOMPOK (Kooperatif STAD) :

Kelompok…

NO NAMA SKOR

AWAL

SKOR PENINGKATAN

SKOR

SKOR

PERKEMBANGAN

I II I II I II

1

2

3

4

5

Jumlah

Rata-Rata

Kategori


Mengetahui,




Gede Sartono, S.Pd

47

Nip. 195911061979031002 Nip. 196202161984031009

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 4

Satuan Pendidikan : SMP N 2 Gerokgak Mata Pelajaran : IPS Kelas/Semester : IX / I Tahun Pelajaran : 2011/2012 Alokasi Waktu : 2 x 40 menit

A. Standar Kompetensi Memahami Usaha Mempertahankan Kemerdekaan

B. Kompetensi Dasar Mendeskrifsikan usaha perjuangan mempertahankan kemerdekaan Indonesia

C. Indikator 1. Menyebutkan faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya konflik antara

Indonesia dengan Belanda 2. Menjelaskan peran dunia Internasional dalam konflik Indonesia-Belanda 3.

D. Tujuan Pembelajaran Setelah melalui diskusi kelompok dan tanya jawab, siswa dapat:

5. Menyebutkan faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya konflik antara Indonesia dengan Belanda

6. Menjelaskan peran dunia Internasional dalam konflik Indonesia Belanda E. Materi Pembelajaran

22. Factor-faktor yang menyebabkan terjadinya konflik antara Indonesia dan Belanda - Kedatangan tentara sekutu diboncengi oleh NICA pada tanggal 29

September 1945, pasukan sekutu yang bertugas menangani Indonesia mendarat di Tanjung Priok dengan kapal Inggris Comberland. Pasukan sekutu yang dikirim oleh SEAC (Sout East Asia Command) di bawah komando Cord Louis Mountbatten, kemudian memberikan lagi yaitu (AFNEI) AFNEI dipimpin oleh Letnan Jenderal Sir Philip Christison tugasnya adalah: a. Menerima penyerahan dari tangan Jepang b. Membebaskan para tawanan perang sekutu

48

c. Melucuti senjata tentara Jepang dan memulangkan mereka d. Menjaga keamanan dan ketertiban e. Menghimpun keterangan guna menyelidiki pihak-pihak yang dianggap

penjahat perang Pada tanggal 29 September 1945 AFNEI mendarat di Jakarta mereka terdiri dari 3 devisi sebagai berikut : a. Divisi India ke-23 yang ditempatkan di wilayah Jawa Barat dipimpin

Mayor jenderal D-C Hawtowrn. b. Divisi India ke 5 untuk daerah Jawa Timur dipimpin Mayor Jenderah

E-C Manserg. c. Divisi India ke 26 untuk wilayah Sumatra dipimpin Mayor Jenderal H.

M. Chambers. - Kedatangan Belanda (NICA) berupaya untuk menegakkan kembali

kekuasaannya di Indonesia 23. Peran Dunia Internasional dalam konflik Indonesia-Belanda

- Peran perserikatan bangsa-bangsa (PBB) - Resolusi Dewan Keamanan PBB - Konferensi Asia di New Delhi - Belanda keluar dari Indonesia

F. Strategi,Model, dan Metode Pembelajaran

Strategi : Discovery Model : Kooperatif Learning (Jigsaw) Metode :

- Ceramah Bervariasi - Diskusi - Tanya Jawab - Penugasan

G. Langkah-langkah Pembelajaran

1. Kegiatan Awal ( 10 menit) • Guru mengucapkan salam Pembuka dan mengabsensi siswa. • Guru menyampaikan SK,KD, Indikator, dan Tujuan Pembelajaran. • Guru memberikan apersepsi berupa sebuah pertanyaan tentang materi

yang akan dibelajarkan, misalnya kapan Indonesia merdeka? Mengapa setelah Indonesia merdeka Belanda masih ingin menguasai Indonesia?

2. Kegiatan Inti (60)

• Ekplorasi - Siswa diminta kembali ke kelompok kerja masing-masing untuk

mendiskusikan materi antara lain : o Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya konflik antara

Indonesia dengan Belanda. o Peran Dunia Internasional dalam konflik Indonesia Belanda

- Guru membimbing siswa dalam kelompok

• Elaborasi - Siswa mempresentasikan hasil diskusi didepan kelas

49

- Siswa dalam kelompok lain menanggapi, mengajukan pertanyaan atau memberikan sanggahan

• Konfirmasi - Siswa pengumpulkan hasil diskusi - Guru memberikan umpan balik untuk tugas yang dikerjakan siswa - Guru memberikan kebenaran terhadap konsep yang belum dimengerti

serta memberikan penekanan atau penguatan terhadap jawaban siswa 3. Kegiatan Akhir (Penutup 10 menit)

• Siswa menyimpulkan dengan bimbingan guru • Guru memberikan (post test) yang berkaitan dengan materi. • Guru memberikan tugas mandiri kepada siswa untuk mengerjakan LKS. • Guru menyampaikan materi yang akan diajarkan untuk pertemuan

berikutnya. • Salam penutup

H. Sumber, Bahan, Alat dan Media.

Sumber: Buku Paket IPS BSE untuk SMP/MTs Kelas IX, Buku lain yang Relevan, Internet.

Bahan : Lembar Tugas,Soal-soal latihan (LKS). Alat : Papan tulis, dan spidol. Media: Power Point (Laptop, LCD)

I. Penilaian. • Teknik Penilaian : Test Tulis • Bentuk Instrumen : Soal Pilihan Ganda dan Uraian Non Test : Keaktifan Siswa. Soal :

Berilah tanda silang (X) pada jawaban yang paling benar! 1. Mengirim AFNEI di Indonesia diatur oleh SEAC (Sout east Asia Command) yang

berpusat dan dipimpin oleh…. a. Australia dipimpin oleh Sir Philip Christisson b. Australia dipimpin Lord Mountbatten c. Singapura dipimpin Lord Mountbatten d. Singapura dipimpin Sir Philip Chistisson

2. Pasukan AFNEI yang dipimpin oleh Albert Thomas Blarney bertugas melucuti tentara Jepang yang ada di Pulau…. a. Sumatra, Kalimantan, dan Sulawesi b. Kalimantan, Sulawesi, dan Maluku c. Sulawesi, Sumatra, dan Maluku d. Maluku, Sulawesi, dan Jawa

3. AFNEI Inggris diboncengi NICA karena telah terikat perjanjian di London dalam Civil Affairs Agreement tanggal…. a. 22 Agustus 1945 b. 24 Agustus 1945 c. 8 September 1945 d. 9 September 1945

4. Hasil perjanjian Linggajati pada tanggal 25 Maret 1947 ditandatangani di…. a. Kapal Renville di Teluk Jakarta c. Istana Raffles, Bogor

50

b. Iatana Rijswick, Jakarta d. Istana Negara, Jakarta 5. Dengan membentuk negara-negara federal, NICA ingin mengulang kebersihan

Belanda di masa lalu dalam menguasai Indonesia melalui…. a. Politik kekerasan c. politik pecah belah b. Operasi Militer d. ekploitasi ekonomi

6. Negara bagian yang dibentuk pada tanggal 12 Mei 1947 adalah… a. Negara Indonesia Timur c. Negara Sumatra Timur b. Daerah Intimewa Borneo Barat d. Negara Madura

7. Kedatangan NICA di Indonesia langsung disambut dengan…. a. Perasaan curiga c. keinginan untuk membantu tugas-tugasnya b. Perlawanan bersenjata d. tangan terbuka

8. Tujuan belanda melancarkan agresi militer hingga dua kali adalah….

a. Mengusir Sekutu c. membantu Sekutu b. Upaya melenyapkan RI d. mencegah serangan Jepang

9. Sementara belanda membentuk negara-negara federal untuk memecah belah bangsa Indonesia mereka juga menyusun kekuatan di…. a. Kalimantan Barat c. Sulawesi Selatan b. Irian Jaya d. Sumatra Barat

10. Mr. Tengku Mansyur ditunjuk sebagai wakil negara….. a. Indonesia Timur b. Sumatra Barat c. Sulawesi Selatan d. Sumatra Barat

Kunci Jawaban 1. D 6. B 2. B 7. A 3. B 8. C 4. B 9. B 5. C 10. B


6. Mengapa dalam pembentukan Negara federal, Belanda berkeinginan untuk tidak melibatkan RI ?

7. Mengapa Belanda sangat ingin membentuk negara federal di Indonesia? 8. Apa persamaan setiap perundingan yang dilakukan antara Indonesia dan Belanda? 9. Mengapa kedatangan NICA akhirnya memicu konflik? 10. Benarkah negara-negara boneka bentukan Jepang merupakan ancaman bagi

RI?mengapa?

Kunci Jawaban 6. Secara historis yang diproklamasikan pada tanggal 17 Agustus 1945 adalah RI.

Dengan melibatkan RI dalam pembentukan Negara federal, secara politis tidak akan menguntungkan Belanda. Di samping itu Belanda juga khawatir bengkitnya semangat dari tokoh-tokoh yang pro NKRI sehingga dapat mengancam keberadaan negara federal.

7. Van Mook berupaya membentuk Negara-negara federal di Indonesia dengan maksud memecahkan-belah bangsa Indonesia sehingga kelak akan mudah dikuasai kembali. Atau paling tidak Belanda akan tetap dapat menanamkan pengaruhnya di Indonesia

8. Belanda selalu menginginkan terbentuknya negara federal (RIS) di Indonesia

51

9. Antara RI dan Belanda akhirnya terlibat konflik bersenjata karena di satu sisi Belanda ingin berkuasa kembali sedangkan di sisi lain bangsa Indonesia telah bertekad bulat untuk merdeka

10. Negara-negara boneka bentukan Belanda dapat menjadi ancaman bagi persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia yang berada dalam naungan NKRI

Format Penilaian � Soal pilihan ganda benar skor 1 dan salah skor 0 � Soal uraian tidak dijawab skor 0 di jawab setengah benar skor 2 dijawab benar skor 5 � Nilai = Jumlah Skor/skor maksimal x 100

Rubrik Penilaian Diskusi :

KLP NO Nama Siswa Aspek Jumlah

Skor Nilai Ket

1 2 3 4 5

Aspek Diskusi : • Kemampuan mempresentasikan hasil diskusi kelompok skor : 5 • Kemampuan menjawab pertanyaa/penguasaan bahan skor : 4 • Penjelasannya lengkap skor : 4 • Berbicara bahasanya lancar skor : 3 • Kemampuan menyimpulkan hasil diskusi skor : 4 Jumlah skor : 20 Nilai : Jumlah Skor prolehan x 100 ∑ skor maks Rublik Penilaian PR: KLP NO Nama Siswa Aspek Jumlah Skor Nilai Ket

1 2 3

Aspek Diskusi : • Kebenaran • Kerapian • Tepat Waktu

Sumberkima, Juli 2011 Mengetahui, Kepala SMP N 2 Gerokgak


52

Dewa Nyoman Tastra, S.Pd Nip. 195911061979031002

Gede Sartono,S.Pd Nip. 196202161984031009


Satuan Pendidikan : SMP N 2 Gerokgak Mata Pelajaran : IPS Kelas/Semester : IX / I Tahun Peajaran : 2011/2012 Alokasi Waktu : 2 x pertemuan (4 JP)

A. Standar Kompetensi Memahami Usaha Mempertahankan Kemerdekaan

B. Kompetensi Dasar Mendeskrifsikan usaha perjuangan mempertahankan kemerdekaan Indonesia

C. Indikator 1. Mendiskusikan aktivitas diplomasi Indonesia di dunia Internasional untuk mempertahankan kemerdekaan 2. Menggali informasi tentang perjuangan rakyat dan pemerintah di berbagai daerah dalam usaha mempertahankan Indonesia

D. Tujuan Pembelajaran Setelah melalui diskusi kelompoki, siswa dapat:

1. Menjelaskan aktivitas diplomasi Indonesia di dunia Internasional untuk mempertahankan kemerdekaan

2. Menemukan dan menguraikan perjuangan rakyat dan pemerintah di berbagai daerah dalam usaha mempertahankan kemerdekaan Indonesia

E. Materi Pembelajaran

1. Aktivitas Diplomasi Indonesia di dunia Internasional untuk mempertahankan kemerdekaan. Ada delapan perundingan antara pemimpin Indonesia dengan Belanda yaitu: a. Pertemuan Soekarno-Van Mook

Pertemuan ini berlangsung pada tanggal 23 Oktober 1945, yang bertempat di Gambir Selatan. Van Mook didampingi oleh Van Der Les, sedangkan Soekarno didampingi oleh Mohammad Hatta. Pertemuan ini dipimpin oleh Christison sebagai wakil sekutu.

b. Pertemuan Sutan Syahrir Van Mook

53

Pertemuan ini berlangsung pada tanggal 17 Agustus 1945 di Markas besar tentara inggris, jalan Imam Bonjol No 1 Jakarta, yang di pemrakarsai oleh Philip Christison.

c. Perundingan Syahrir Van Mook Mantaque Stopford berhasil mempertahankan kembali wakil-wakil antara Indonesia dan Belanda, dalam meja perundingan pada tanggal 10 februari 1946, yang dimana Indonesia diwakili oleh Sultan Syahrir sedangkan Belanda diwakili oleh Van Mook, tetapi tidak ada penemuan kesepakatan dalam perundingan ini.

d. Perundingan Hooge Veluwe - Beberapa penyebab Hooge Velewe antara lain :

1. Pihak Belanda tidak bersungguh menyelesaikan sengketa 2. Belanda tidak berdesia mengakui Republik Indonesia

- Usulan Van Mook pada tanggal 2 Mei 1946 : 1. Belanda mengakui RI sebagai persemakmuran Federal 2. Persemakmuran Indonesia bagian dari kerajaan Belanda 3. Belanda mengakui secara de facto kekuasaan Indonesia atas Jawa,

Sumatra, Madura - Usulan Republik Indonesia (RI)

1. RI berkuasa atas Jawa, Madura dan wilayah yang diduduki Inggris dan Belanda

2. RI menolak ikatan persaudaraan atas persemakmuran 3. RI menghendaki perhentian pasukan Belanda ke Indonesia 4. RI tidak akan menambah pasukan 5. Pemerintah RI menolak periode di bawah kedaulatan Belanda

e. Perundingan Linggajati Ada 3 pokok yang dihasilkan dalam perundingan Linggajati : a. Belanda mengakui kekuasaan de facto RI atas Jawa, Madura, dan

Sumatra b. Belanda dan RI bersama-sama mendirikan Negara Indonesia serikat

(NIS) tanggal 1 januari 1949 c. RI dan Belanda merupakan satu uni (gabungan) yang dikepalai Ratu

Belanda f. Perundingan Renville

Ada beberapa keputusan yang dihasilkan Renville pada perundingan ini antara lain : a. Akan dibentuk Republik Indonesia Serikat (RIS) b. Belanda akan tetap berkuasa di Indonesia sampai penyerahan RIS c. Kedudukan RIS sejajar dengan Belanda d. Pasukan RI ditarik dari Belanda e. RI harus mengakui daerah yang berhasil diduduki Belanda sejak

Agresi Militer pertama Belanda g.Perundingfan Roem Royen Pada tanggal 23 Maret 1949 PBB merintahkan UNCI untuk membantu pelaksanaan Resolusi PBB yang dikeluarkan pada tanggal 28 Januari 1949 h. Konferensi Meja Bundar

Pada tanggal 2 November 1949 tercapailah persetujuan KMB, yang isinya adalah: a. Belanda akan mengajui RIS pada bulan Desember b. Status Irian Barat akan ditunda setahun sesudah pengakuan kedaulatan

54

c. bentuk Uni Indonesia-Belanda berdasarkan kerjasama sukarela dan sederajat

d. RIS harus membayar hutang Belanda sejak tahun 1942 e. Pasukan Belanda Koninklijik Leger (KL) dan Koninklijik Miliaire

(KM) akan dipulangkan, sedangkan Koninklijik Netherlands Indische Leger (KNIL) akan dibubarkan dan mantan anggota KNIL diperbolehkan menjadi angkatan Perang republic Insonesia serikat (APRIS)

2. Perjuangan rakyat dan pemerintah di berbagai daerah dalam usaha mempertahankan kemerdekaan Indonesia 1. Pertempuran Surabaya

Rakyat Surabaya yang berbekal senjata sederhana dan seadanya dapat mempertahankan Surabaya hingga hampir satu bulan lamanya, tetapi pertempuran sengit pada tanggal 10 November 1945 di Surabaya itu telah menyebabkan jatuhnya banyak korban di pihak Indonesia (rakyat Surabaya). Untuk mengenang peristiwa ini kemudian tanggal 10 November diperingati sebagai hari Pahlawan.

2. Pertempuran Ambarawa Pertemuan Ambarawa yang dikenal dengan nama Palagan Ambarawa ini

mencapai puncaknya pada tanggal 15 Desember 1945, ketika terjadi pertempuran sengit antara pasukan Sekutu (Inggris) dengan pasukan divisi V Banyumas di bawah pimpinan colonel Sudirman selaku panglima Divisi V Banyumas.

3. Pertempuran Medan Area dan Sekitarnya Berita proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia diterima oleh rakyat

Medan pada tanggal 27 Agustus 1945 melalui Mr. Teuku M. Hassan, Gubernur Sumatra saat itu. Segera setelah mendengar berita proklamasi, rakyat Medan di bawah pimpinan Achmad Tahir membentuk lascar perjuangan dengan nama Barisan Pemuda Indonesia (BPI). BPI bersama rakyat kemudian segera mengambil alih gudang-gudang senjata dan bangunan-bangunan penting dari tangan Jepang.

Faktor-faktor yang memaksa belanda keluar dari Indonesia

1. Faktor dari dalam a. Dari dalam negeri Indonesia, Belanda menyadari bahwa kekuatan

militer tidak cukup kuat memaksa RI tunduk kepadanya. b. Perang yang berkepanjangan mengakibatkan hancurnya perkebunan

dan pabrik-pabrik Belanda. Untuk menghindarkan hal itu Belanda harus mengubah strateginya.

c. Belanda tidak mendapat dukungan politik dari dalam negeri Indonesia. Ketika membujuk Sultan Hamengkubuwono IX untuk menjadi pemimpin sebuah Negara di Jawa maka ditolaknya.

d. Para pejuang Republik Indonesia terus melakukan perang gerilya dan serangan umum.

2. Faktor dari luar a. PBB dan Amerika Serikat mengambil sikap yang lebih tegas terhadap

Belanda. Amerika Serikat mengancam akan menghentikan bantuan pembangunan menjadi tumpuan perekonomian Belanda.

F. Model Pembelajaran

55

Strategi : Dicovery Model : Kooperatif Learning (Jigsaw) Metode :

- Ceramah Bervariasi - Diskusi - Tanya Jawab - Penugasan

G. Langkah-langkah Pembelajaran

Pertemuan 1 a. Kegiatan Awal ( 10 menit)

• Guru mengucapkan salam Pembuka dan mengabsensi siswa. • Guru menyampaikan SK,KD, Indikator, dan Tujuan Pembelajaran. • Guru memberikan apersepsi berupa sebuah pertanyaan tentang materi

yang lalu, lanjut mengaitkan dengan materi yang akan dibelajarkan

4. Kegiatan Inti (60) • Ekplorasi

- Siswa diminta kembali ke kelompok kerja masing-masing untuk mendiskusikan materi antara lain : o Pengaruh konflik Indonesia Belanda terhadap keberadaan NKRI o Aktivitas diplomasi Indonesia di dunia Internasional untuk

mempertahankan kemerdekaan - Guru membimbing siswa dalam kelompok

• Elaborasi - Siswa mempresentasikan hasil diskusi didepan kelas - Siswa dalam kelompok lain menanggapi, mengajukan pertanyaan atau

memberikan sanggahan • Konfirmasi

- Siswa pengumpulkan hasil diskusi - Guru memberikan umpan balik untuk tugas yang dikerjakan siswa - Guru memberikan kebenaran terhadap konsep yang belum dimengerti


• Guru bersama siswa membuat simpulan • Guru memberikan (post test) yang berkaitan dengan materi. • Guru memberikan tugas mandiri kepada siswa untuk mengerjakan LKS. • Guru menyampaikan materi yang akan diajarkan untuk pertemuan


H. Alat, Bahan, Sumber Belajar dan Media Pembelajaran � Alat : Papan Tulis, Spidol dan Penghapus � Bahan : - Lembar Tugas (Diskusi)

-Lembar Kerja (Pedoman wawancara) � Sumber : Buku Paket IPS terpadu, Gambar KMB,Perundingan Renville,

Internet, Buku-buku lain yang relevan � Media : Laptop, LCD (Powerpoint).

56

I. Penilaian o Teknik Penilaian : Test Tulis o Bentuk Instrumen : Soal Pilihan Ganda dan Uraian o Non Test : Keaktifan Siswa.

Soal : Berilah tanda silang (X) pada jawaban yang paling benar!

1. Tokoh yang terlibat dalam peristiwa Merah Putih di Manado adalah sebagai berikut, kecuali….

e. Letkol Taulu b. Resoden Lapian c. Nani Wartabone d. Teuku M. Hassan

3. PKI melancarkan pemberontakan bersenjata terhadap pemerintah RI pada

tahun…. e. 1946 b. 1947 c. 1948 d. 1949

4. Ketika ibu kota RI, Yogyakarta dikuasai Belanda L. N Palar mempersiapkan pemerintahan pengasingan di….

e. Australia b. Sri Lanka c. Nepal d. India 5Pemimpin pemberontakan DI/TII di Jawa Barat adalah….

c. Musa b. S.M.Kartosuwiryo c. Amir Syarifudin d. Kahar Muzakar 11. Tokoh pemberontak DI/TII di Aceh ialah….

c. Daud Beureueh c. Ibnu hajar d. Amir Fatah d. Mahfudz Abdulrahman

12. Dalam serangan Umum 1 Maret 1949 wilayah serangan di sector selatan dan timur dipimpin oleh… c. Mayor Sarjono c. Amir Murtono d. Mayor Kusno d. Letnan Marsudi

13. Pada tanggal 10 November 1945 terjadi peristiwa…. c. Medan Asia c. Palagan Ambarawa d. Pertempuran Surabaya d. Bandung Lautan Api

14. Sebelum terjadi peristiwa “Bandung Lautan Api” telah terjadi pertempuran awal di kota Bandung dan sekitarnya yang terjadi antara pemuda melawan…. c. Jepang b. Sekutu c. Inggris d. Belanda

15. Dibentuknya Pemerintah Darurat Republik Indonesia (PDRI) yang berpusat di Bukittinggi akibat dari…. c. Pemberontakan DI/TII c. Agresi Militer I d. Pemberontakan PKI d. Agresi Militer II

16. Pertempuran Lima Hari di Semarang diawali dengan pembunuhan yang dilakukan oleh tentara Jepang terhadap….. e. dr. Cipto Mangunkusumo c. dr. Karyadi f. Drs. Moh. Hatta d. Dr. Sutomo

Kunci Jawaban:

6. D 6. A 7. C 7. B 8. D 8. A 9. B 9. D 10. A 10.C

57

Pertemuan 2 1. Kegiatan Awal ( 10 menit)

a. Guru mengucapkan salam Pembuka dan mengabsensi siswa. b. Guru menanyakan tugas yang diberikan pada pertemuan yang lalu,

menanyakan kesulitan/hambatan yang dihadapi, lanjut memberikan rangkuman singkat dari hasil tugas yang telah dikerjakan siswa.


a. Ekplorasi - Siswa diminta kembali ke kelompok kerja masing-masing untuk

mendiskusikan materi antara lain : o Perjuangan rakyat dan pemerintah di berbagai daerah dalam usaha

mempertahankan kemerdekaan Indonesia o Faktor-faktor yang memaksa Belanda keluar dari Indonesia

- Guru membimbing siswa dalam kelompok

b. Elaborasi - Siswa mempresentasikan hasil diskusi didepan kelas - Siswa dalam kelompok lain menanggapi, mengajukan pertanyaan atau

memberikan sanggahan c. Konfirmasi

- Siswa pengumpulkan hasil diskusi - Guru memberikan umpan balik untuk tugas yang dikerjakan siswa - Guru memberikan kebenaran terhadap konsep yang belum dimengerti


a. Guru memberikan (post test) yang berkaitan dengan materi. b. Guru memberikan tugas mandiri kepada siswa untuk mengerjakan LKS. c. Guru menyampaikan materi yang akan diajarkan untuk pertemuan

berikutnya. d. Salam penutup

I. Alat, Bahan, Sumber Belajar dan Media Pembelajaran

1. Alat : Papan Tulis, Spidol dan Penghapus 2. Bahan : - Lembar Tugas (Diskusi)

-Lembar Kerja (Pedoman wawancara) 3. Sumber : Buku Paket IPS terpadu, Gambar KMB,Perundingan Renville,

Internet, Buku-buku lain yang relevan 4. Media : Laptop, LCD (Powerpoint).

10. Penilaian o Teknik Penilaian : Test Tulis o Bentuk Instrumen : Soal Pilihan Ganda dan Uraian o Non Test : Keaktifan Siswa.


1. Pertempuran Ambara dimana pertempuran ini pasukan colonel Sudirman berhasil memukul mundur pasukan Inggris ke…. f. Manado b. Semarang c. Surabaya d. Medan

58

2. Pada tanggal 10 November 1945 terjadi peristiwa…. f. Medan area c. Palagan Ambarawa g. Pertempuran Surabaya d. Bandung Lautan Api

3. Perjuangan apa yang dilakukan pemerintah dalam usaha mempertahankan Indonesia…. f. Perjuangan diplomasi, bersenjata dan Geriliya g. Perjuangan bersenjata h. Perjuangan Diplomasi i. Perjuangan Geriliya

4. Ada beberapa faktor yang menyebabkan Belanda keluar dari Indonesia…. d. 2 Faktor b. 3 Faktor c. 4 Faktor d. 5 Faktor

5. Proklamasi Republik Indonesia diterima oleh Medan pada tanggal …. e. 27 Agustus 1945 c. 25 Agustus 1945 f. 28 Agustus 1945 d. 30 Agustus 1945

6. Apa kepanjangan dari BPI… e. Barisan Partai Indonesia c. Barisan Pemuda India f. Barisan Partai India d. Barisan Pemuda Indonesia

7. BPI pengambil alih gudang-gudang senjata dan bangunan-bangunan penting dari tangan…. e. Belanda c. Jepang f. Amerika d. Rusia

8. Mengenang pertempuran Surabaya, maka tanggal berapakah diperingatinya hari pahlawan…. d. 5 November 1945 c. 10 November 1945 e. 6 November 1945 d. 11 November 1945

9. Siapakah nama pembentuk Barisan Pemuda Indonesia(BPI)…. e. Tahir Ahmad c. Ahmad Tohir f. Tohir Ahmad d. Achmad Tahir

10. Apakah nama pasukan yang melawan pasukan sekutu (Inggris)….. g. Pasukan Divisi I Banyumas c. Pasukan Divisi III Banyumas h. Pasukan Divisi II Banyumas d. Pasukan Divisi V Banyumas

Kunci Jawaban

1. B 6. D 2. B 7. C 3. A 8. C 4. A 9. D 5. A 10. D


11. Sebutkan tiga tokoh peristiwa heroic di Surabaya ? 12. Apakah yang menjadi tugas pokok UNCI? 13. Mengapa serangan umum disebut peristiwa 6 jam di Yogya? 14. Mengapa terjadi peristiwa Bandung Lautan Api?

Kunci Jawaban

11. a. dr. Sutomo b.Guberdur Suryo c. Ketut Tantri

59

12. a. Melancarkan perundingan untuk mengurus pengembalian kekuasaan kepada pemerintahan Republik b.Mengajukan usul-usul yang dapat memperlancar penyelesaian

13. karena berlangsung selama kurang lebih 6 jam 14. belanda memaksa Indonesia menyerahkan semua hasil pelucutan Jepang

Format Penilaian

� Soal pilihan ganda benar skor 1 dan salah skor 0 � Soal uraian tidak dijawab skor 0 di jawab setengah benar skor 2 dijawab benar skor 5 � Nilai = Jumlah Skor/skor maksimal x 100 Rubrik Penilaian Diskusi:

KLP NO Nama Siswa Aspek Jumlah Skor

Nilai Ket

1 2 3 4 5

Aspek Diskusi :

• Kemampuan mempresentasikan hasil diskusi kelompok skor : 5 • Kemampuan menjawab pertanyaa/penguasaan bahan skor : 4 • Penjelasannya lengkap skor : 4 • Berbicara bahasanya lancar skor : 3 • Kemampuan menyimpulkan hasil diskusi skor : 4 Jumlah skor : 20 Nilai : Jumlah Skor x 5

Rubrik Penilaian PR


Nilai Ket

1 2 3

Aspek Penilaian :

• Kebenaran • Kerapian • Tepat Waktu

60

Sumberkima, Juli 2011 Mengatahui, Kepala SMP N 2 Gerokgak Dewa Nyoman Tastra, S.Pd Nip. 195911061979031002

Guru Mata Pelajaran IPS Gede Sartono,S.Pd Nip. 196202161984031009



11. Standar Kompetensi Memahami Usaha Mempertahankan Kemerdekaan

12. Kompetensi Dasar Mendeskrifsikan peristiwa-peristiwa politik dan ekonomi Indonesia paska pengakuan kedaulatan

13. Indikator 4. Mendeskrifsikan proses kembalinya Republik Indonesia sebagai negara

kesatuan 5. Mengidentifikasi berbagai peristiwa yang berhubungan dengan Pemilihan

Umum 1955 di tingkat pusat dan daerah 14. Tujuan Pembelajaran

Melalui diskusi kelompok siswa diharapkan dapat : 1. Menjelaskan proses kembalinya Republik Indonesia pasca pengakuan

kedaulatan 2. Menjelaskan berbagai peristiwa yang berhubungan dengan Pemilihan

umum 1955 di tingkat pusat dan daerah 15. Materi Pembelajaran

24. Kembalinya NKRI pasca pengakuan kedaulatan Latar belakang terbentuknya NKRI guna mendapat pengakuan Republik

Indonesia harus bergabung dengan RIS. Pada tanggal 14 desember 1949 adanya pertemuan yang akan menjadi bagian dari RIS dan KNIP, kemudian dihasilkannya keputusan yaitu disetujuinya naskah UUD yang akan menjadi UUD RIS. Dengan adanya keputusan tersebut maka Negara Indonesia merupakan Negara federal, yang terdiri dari : Indonesia Timur, Jawa Timur, Negara Pasundan, Madura, Sumatra Timur, dan Sumatra Selatan. UUD RIS menetapkan suatu federasi yang terdiri dari Negara-negara bagian di wilayah

61

Republik Indonesia, dimana 15 negara bagian yang lain adalah Negara boneka atau semiboneka yang didirikan oleh belanda.

Pada tanggal 19 Mei 1950 tercapailah persetujuan yang biasa disebut Piagam Persetujuan tenatng kesediaan bersama untuk membentuk Negara kesatuan. Adapun isinya adalah sebagai berikut:

a. Kesediaan bersama untuk membentuk Negara kesatuan sebagai penjelmaan dari Negara RIS yang berdasarkan pada Proklamasi 17 Agustus 1945.

b. Penyempurnaan Konstitusi RIS, dengan memasukkan bagian-bagian penting dari UUD Republik Indonesia tahun 1945. Untuk ini diserahkan kepada panitia bersama yang menyusun Rencana UUD Negara Kesatuan

Setelah kembali ke Negara kesatuan, 17 Agustus 1950, maka Indonesia memasuki suatu era baru yang disebut era demokrasi liberal. Berdasarkan konstitusi UUDS 1950 pada masa ini Indonesia menjalankan pemerintahan sistem parlementer.

25. Peristiwa yang berhubungan dengan Pemilihan Umum 1955 di tingkat pusat dan daerah.

Pemilihan umum sudah diprogramkan sejak Kabinet Ali Sastroamijoyo I. pada tanggal 4 November 1953, dan telah terbentuk Panitia Pemilihan Indonesia (PPI) yang dipimpin oleh S. Hadikusumo. Waktu pemilihan umum pun sudah ditetapkan, yakni tangal 29 September 1955 memilih anggota DPR dan tanggal 15 Desember 1955 memilih anggota DPR dan tanggal 15 Desember 1955 memilih anggota konstituante.

Wakil presiden segera menunjuk tiga formula untuk membentuk cabinet baru, yaitu Sukiman (Masyumi), Wilopo (PNI), dan Asaat (nonpartai). Namun usaha pembentukan cabinet melalui tiga formulir ini tidak berhasil, sehingga ditunjuklah Burhanuddin Harapan dibentuk tanpa wakil dari PNI. Kabinet inilah yang bertnaggung jawab untuk melaksanakan pemilihan umum pada waktu yang sudah ditetapkan oleh kebinet sebelumnya dan program pemilu pun sukses dilaksanakan. Sesuai rencana pemilu pertama 1955 diselenggarakan dalam dua tahap, sebagai berikut: a. Tahap pertama diselenggarakan pada tanggal 29 September 1955 dengan

tujuan untuk memilih anggota-anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) b. Tahap kedua diselenggarakan pada tanggal 15 Desember 1955 dengan

tujuan untuk memilih anggota-anggota konstituante (siding pembuat Undang-undang Dasar).

16. Strategi,Model, dan Metode Pembelajaran Strategi : Discovery Model : Kooperatif Learning (Think Pair Share) Metode :

- Ceramah Bervariasi - Diskusi - Tanya Jawab

17. Langkah-langkah Pembelajaran

6. Kegiatan Awal ( 10 menit) • Guru mengucapkan salam Pembuka dan mengabsensi siswa.

62

• Guru memberikan apersepsi berupa sebuah pertanyaan (Pre test), tentang materi yang telah diajarkan minggu lalu, mengaitkan dengan materi yang akan dibelajarkan.

• Guru menyampaikan Indikator, Tujuan Pembelajaran dan inti materi yang akan dibelajarkan.


• Ekplorasi - Siswa diminta berfikir tentang permasalahan yang disampaikan guru - Siswa berpasangan dengan teman di sebelahnya (sebangku) dan

masing-masing mengutarakan jawaban atas permasalahan yang disampaikan guru

• Elaborasi - Guru membimbing siswa dalam diskusi pleno antar kelompok

(pasangan) - Tiap pasangan mempresentasikan hasil diskusi ditangapi oleh

pasangan lain • Konfirmasi

- Guru memberikan tambahan dan penekanan terhadap konsep yang belum dimengerti dan belum dikemukakan oleh siswa

- Guru memberikan umpan balik 8. Kegiatan Akhir (Penutup 10 menit)

• Siswa membuat simpulan dibimbing guru • Guru memberikan (post test) yang berkaitan dengan materi. • Guru memberikan tugas rumah mandiri kepada siswa. • Guru menyampaikan materi yang akan diajarkan untuk pertemuan


18. Sumber, Bahan, Alat dan Media. Sumber: Buku Paket IPS BSE untuk SMP/MTs Kelas IX, Buku lain yang

Relevan, Internet. Bahan : Lembar Tugas,Soal-soal latihan (LKS). Alat : Papan tulis, dan spidol. Media: Power Point (Laptop, LCD)

19. Assesment • Teknik Penilaian : Test Tulis • Bentuk Instrumen : Soal Pilihan Ganda dan Uraian • Non Test : Keaktifan Siswa.


1. Indonesia resmi kembali ke bentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia tanggal….

217 Agustus 1945 c. 17 Agustus 1954 g. 17 Agustus 1950 d. 17 Agustus 1960

17. Kabinet yang terbentuk pada tanggal 12 Agustus 1955 adalah kabinet…. h. Burhanuddin Harapan c. Sukirman i. Wilopo d. Ali Sastroamijoyo I

18. Kabinet yang dilantik pada tanggal 24 Maret 1956 adalah kabinet…. j. Natsir c. Sukiman

63

k. Wilopo d. Ali Sastroamijoyo II 19. Pandangan kita terhadap keberhasilan RI menyelenggarakan pemilu pertama 1955

adalah…. e. Keberhasilan sistem parlementer f. Keberhasilan Partai Masyumi g. Bukti kesesuaian sistem demokrasi liberal dengan budaya Indonesia h. Prestasi besar mengingat waktu itu kita baru 10 tahun merdeka

20. Situasi yang melatarbelakangi dikeluarkannnya Dekrit Presiden 5 Juli 1959 adalah …. g. Terjadinya pergolakan di beberapa daerah h. Demontrasi antiparlemen 17 Oktober 1952 i. Berlarut-larutnya masalah Irian Barat j. Kegagalan konstituante menyusun UUD

21. A. H. Nasution mengusulkan dwifungsi ABRI ada masa pemerintahan Kabinet… g. natsir c. Wilopo h. sukiman d. Djuanda

22. Keluarnya Dekrit Presiden 6 Juli 1959 dapat kita pandang sebagai…. g. Tindakan tepat untuk menyelamatkan bangsa dan negara h. Tindakan yang dapat mengundang perpecahan bangsa i. Bukti ketidakpercayaan presiden terhadap konstituante j. Bukti perpecahan anggota konstituante

23. Ketidakstabilan politik pasca kembali ke NKRI dapat kita sikapi secara arif sebagai…. f. Suatu bentuk campur tangan Belanda terhadap Indonesia g. Suatu bentuk campur tangan blok Barat terhadap Indonesia h. Suatu yang tidak harus terjadi i. Gejala yang wajar di era transisi dan coba-coba

24. Peristiwa 17 Oktober 1952 terjadi pada masa kabinet…. g. Wilopo c. Ali Sastroamijoyo I h. Natsir d. Ali Sastroamijoyo II

25. Dewan Konstituante kemungkinan besar akan berhasil menyusun UUD baru apabila setiap anggotanya….. i. Meletakkan kepentingan bangsa di atas kepentingan pribadi dan golongan j. Menyadari tugas dan kewajibannya k. Mengutamakan kepentingan partai l. Mengutamakan kepentingan golongan

Kunci Jawaban 11. B 6. D 12. A 7. A 13. D 8. D 14. D 9. A 15. D 10.A

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar! 15. Mengapa Ali Sastroamojoyo menyerahkan mandatnya kepada wakil presiden pada

tanggal 25 Juli 1955 ? 16. Jelaskan yang Anda ketahui tentang Kabinet Natsir? 17. Jelaskan yang Anda ketahui tentang Kabinet Wilopo? 18. Sebutkan isi Dekrit Presiden 5 Juli 1959? 19. Sebutkan isi positif sistem multipartai pada masa demokrasi liberal?

Kunci Jawaban

64

15. Karena terjadinya perselisihan pendapat dengan TNI AD tentang pencaloan dan pengangkatan KSAD dan mundurnya NU sehingga sangat melemahkan.

16. Kabinet pertama yang dibentuk setelah RIS bubar dan jatuh pada tanggal 21 Maret 1951.

17. Cabinet dari PNI yang terbentuk pada tanggal 3 April 1962 dan berakhir tanggal 3 Juli 1953.

18. - Bubarkan konstituante -Berlaku kembali UUD 1945 dan tidak berlakunya lagi UUDS 1950 - Akan dibentuk DPRS, MPRS, dan DPAS

19. Kehidupan bernegara lebih Demokratis. Format Penilaian



Nilai Ket

1 2 3 4 5

Aspek Diskusi : • Kemampuan mempresentasikan hasil diskusi kelompok skor : 5 • Kemampuan menjawab pertanyaa/penguasaan bahan skor : 4 • Penjelasannya lengkap skor : 4 • Berbicara bahasanya lancar skor : 3 • Kemampuan menyimpulkan hasil diskusi skor : 4

Jumlah skor : 20 Nilai : Jumlah Skor prolehan x 100 Jml. Skor Maks. Rublik Penilaian Penugasan/PR


Nilai Ket

1 2 3

Aspek Diskusi : • Kebenaran • Kerapian • Tepat Waktu

Sumberkima, Juli 2011 Mengatahui, Kepala SMP N 2 Gerokgak Dewa Nyoman Tastra, S.Pd

Guru Mata Pelajaran IPS Gede Sartono,S.Pd

65

Nip. 1959 11061979031002 Nip. 196202161984031009



20. Standar Kompetensi Memahami Usaha Mempertahankan Kemerdekaan

21. Kompetensi Dasar Mendeskrifsikan peristiwa-peristiwa politik dan ekonomi Indonesia paska pengakuan kedaulatan

22. Indikator 6. Menjelaskkan alasan dikeluarkannya Dekrit Predisen 5 Juli 1959 dan

pengaruh yang ditimbulkan 7. Menjelaskan dampak persoalan hubungan pusat-daerah, persaingan

Ideologi, dan pergolakan Sosial-Politik Nasional dan daerah sampai awal tahun 1960-an

23. Tujuan Pembelajaran Melalui diskusi kelompok dan Tanya jawab siswa diharapkan dapat :

1. Menjelaskan alasan dikeluarkannya Dekrit Predisen 5 Juli 1959 dan pengaruh yang ditimbulkan

2. Menjelaskan dampak persoalan hubungan pusat daerah, persaingan Ideologi, dan pergolakan Sosial-Politik Nasional dan daerah sampai awal tahun 1960

24. Materi Pembelajaran 26. Dekrit Presiden 5 Juli 1959

a. Situasi politik di Indonesia menjelang Dekrit Presiden 5 Juli 1959 Setelah pemilihan umum tahun 1955, terbentuklah cabinet Ali Sastroamijoyo II yang memerintah antara Maret 1956-1957. Kabinet Ali II menghadapi berbagai masalah serius, sebagai berikut: - Terjadinya pemberontakan PRRI dan Permesta - Terjadinya percobaan kudeta dari militer yang digerakkan oleh Zulkifli

Lubis - Banyaknya tuntutan dan protes yang dilancarkan oleh pihak militer di

daerah-daerah. - Terbentuknya dewan-dewan daerah yang menunjukkan bahwa para

pemimpin militer daerah itu mulai berani menentang pusat

66

- Perkembangan di Sumatra yang menimbulkan keguncangan dalam Kabinet Ali II, yaitu mundurnya Menteri Urusan Veteran, Dahlan Ibrahim yang berasal dari Minangkabau

b. Sidang-sidang konstituante sampai Dekrit Predisen 5 Juli 1959 Presiden Soekarno akhirnya mengeluarkan dekrit pada tanggal 5 Juli 1959 melalui suatu upacara resmi di Istana Negara. Adapun isi Dekrit tersebut antara lain : - Bubarkan konstituante - Berlakunya kembali UUD 1945 dan tidak berlakunya lagi UUDS 1950 - Akan dibentuk DPRS, MPRS, dan DPAS

c. Tindak lanjut Presiden serta dampaknya Presiden Soekarno selaku pemimpin besar revolusi mengambil langkah untuk menindaklanjuti keluarnya Dekrit Presiden 5 Juli 1959. Adapun langkah-langkah yang diambil di antaranya adalah membentuk Kabinet Kerja serta penetapan DPR, MPRS, DPAS dan Dewan Perancang Nasional (Depernas). Keanggotaan lembaga-lembaga Negara ini disusun dengan kompesisi “gotong royong” sebagai jiwa dari demokrasi Terpimpin. Ada lima bentuk peraturan Negara yang baru sebagai berikut: - Penetapan Presiden untuk melaksanakan Dekrit Presiden/Panglima

Tertinggi Angkatan Perang tanggal 5 Juli 1959 - Peraturan presiden - Peraturan pemerintah untuk melaksanakan peraturan presiden - Keputusan presiden - Peraturan menteri dan keputusan menteri Secara rinci tindak lanjut Dekrit Presiden 5 Juli 1959 yang dimaksud adalah sebagai berikut: - Pembentukan Kabinet Kerja - Penetapan DPR hasil pemilu tahun 1955 menjadi DPR berdadarkan

UUD 1945 - Pembentukan MPRS dan DPAS - Pembentukan Depernas BPKAN - Pembentukan DPR-GR - Penetapan GBHN

27. Dampak persoalan hubungan pusat-daerah persaingan Ideologi, dan pergolakan Sosial-Politik nasional dan daerah sampai awal tahun 1960-an c. Hubungan Pusat Derah

Pemerintah tampaknya sangatt menyadari bahwa, masalah hubungan pusat-daerah merupakan hal yang sangat mendesak dan penting untuk diundangkan. Hal ini karena ketimpangan hubungan pusat-daerah dapat memicu munculnya benih-benih dan gerakan separatism yang dapat mengancam kelangsungan NKRI Untuk menyelesaikan masalah pusat-daerah dan membubarkan dewan-dewan pemerintah mengambil langkah-langkah sebagai berikut: - Mengirim utusan ke Sumatra Tengah yang dipimpin oleh Kolonel

Dahlan Djambek, dan Eni Karim. - Mengirim Maengkon sebagai utusan ke Sulawesi Utara

67

- Menyelenggarakan Konferensi Panglima tentara dan Teritorium seluruh Indonesia pada bulan September 1957 dengan tujuan menyelesaikan masalah pusat dan daerah secara musyawarah.

- Menyelengarakan Musyawarah Nasional Pembangunan untuk mempersiapkan usaha-usaha pembangunan daerah.

d. Persaingan ideology dan pergolakan sosial politik

25. Strategi,Model, dan Metode Pembelajaran Strategi : Discovery Model : Kooperatif Learning (Think Pair Share) Metode :

- Ceramah Bervariasi - Diskusi - Tanya Jawab

26. Langkah-langkah Pembelajaran

9. Kegiatan Awal ( 10 menit) • Guru mengucapkan salam Pembuka dan mengabsensi siswa. • Guru memberikan apersepsi berupa sebuah pertanyaan (Pre test), tentang

materi yang telah diajarkan minggu lalu, mengaitkan dengan materi yang akan dibelajarkan.

• Guru menyampaikan Indikator, Tujuan Pembelajaran dan inti materi yang akan dibelajarkan.


• Ekplorasi - Siswa diminta berfikir tentang permasalahan yang disampaikan guru - Siswa berpasangan dengan teman di sebelahnya (sebangku) dan

masing-masing mengutarakan jawaban atas permasalahan yang disampaikan guru

• Elaborasi - Guru membimbing siswa dalam diskusi pleno antar kelompok

(pasangan) - Tiap pasangan mempresentasikan hasil diskusi ditangapi oleh

pasangan lain • Konfirmasi

- Guru memberikan tambahan dan penekanan terhadap konsep (materi) yang belum dimengerti dan belum dikemukakan oleh siswa

- Guru memberikan umpan balik 11. Kegiatan Akhir (Penutup 10 menit)

• Siswa membuat simpulan dengan bimbingan guru • Guru memberikan (post test) yang berkaitan dengan materi. • Guru memberikan tugas rumah mandiri kepada siswa. • Guru menyampaikan materi yang akan diajarkan untuk pertemuan


27. Sumber, Bahan, Alat dan Media. Sumber: Buku Paket IPS BSE untuk SMP/MTs Kelas IX, Buku lain yang

Relevan, Internet.

68

Bahan : Lembar Tugas,Soal-soal latihan (LKS). Alat : Papan tulis, dan spidol. Media: Power Point (Laptop, LCD)

28. Assesment • Teknik Penilaian : Lisan (Pre Test),Test Tulis (Post Test) • Bentuk Instrumen : Soal Pilihan Ganda dan Uraian • Non Test : Keaktifan Siswa.


26. Salah satu lembaga tinggi Negara yang dibentuk setelah keluarnya Dekrit Presiden 5 Juli 1959 adalah DPAS yang bertugas…. h. mengawasi kegiatan presiden i. memberi jawab atas pertanyaan presiden j. menyusun pidato pertanggungjawaban presiden k. mengajukan RUU kepada parlemen

27. Sebagai lembaga tinggi pengganti DPR, DPR-GR memiliki tugas berikut, kecuali…. j. mengontrol kerja presiden k. melaksanakan demokrasi pemimpin l. melaksanakan Monipol m. mewujudkan Amanat Penderitaan Rakyat

28. pada tanggal 25 April 1950 berdiri Negara Republik Maluku Selatan oleh…. l. Dr. Soumokil m. DJ. Somba n. Ahmad Husein o. Sultan Hamid II

29. Sultan Hamid II ternyata merupakan dalang pemberontakan APRA, yaitu…. i. Angkatan Perang Rakyat j. Angkatan Perang Ratu Adil k. Angkatan Perang Rakyat Adil l. Angkatan Perang Rakyat Semesta

30. Kiai Somolangu adalah pemimpin gerakan DI/TII di wilayah berikut, kecuali …. k. Wonosobo l. Brebes m. Tagal n. Pekalongan

31. Lembaga tinggi Negara yang dibubarkan presiden pada tanggal 5 Maret 1960 adalah… i. MPRS c. DPR-GR j. DPAS d. BPKAN

32. Keberadaan DPR GR tidak mencerminkan prinsip-prinsip demokrasi karena anggotanya dipilih dan diberhentikan oleh…. k. MPRS c. BPKAN l. Presiden d. DPAS

33. Dengan keluarnya Dekrit Presiden 5 Juli 1959 maka dibentuklah cabinet baru untuk menggantikan Kabinet Juanda dengan nama Kabinet…. j. Kerja c. Ampera k. Karya d. Pembangunan

34. Penetapan Presiden No.2 Tahun 1959 mengatur tentang pembentukan…. i. MPRS c. DPAS j. DPR GR d. Depernas

69

35. Setelah kembali ke NKRI maka konstitusi yang berlaku adalah….. m. UUD 1945 c. konstitusi RIS n. UUDS 1950 d. UUD hasil konstituante

Kunci Jawaban 16. B 6. C 17. A 7. B 18. A 8. A 19. B 9. A 20. A 10.B


20. Sebutkan isi Dekrit Presiden 5 Juli 1959 ? 21. Sebutkan wilayah-wilayah yang dilanda pemberontakan DI/TII? 22. Identifikasi bentuk peraturan-peraturan Negara baru yang dikeluarkan setelah Dekrit

Presiden 5 Juli 1959? 23. Apa yang dimaksud peristiwa 17 Oktober 1952? 24. Apa sebab dan akibat dari munculnya benih-benih gerakan sparatisme?

Kunci Jawaban 20. a. Bubarkan Konstituante

b.Berlakunya kembali UUD 1945 dan tidak berlakunya lagi UUDS 1950 c. Akan dibentuk DPRS, MPRS, dan DPAS

21. Jawa Barat, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan, Aceh. 22. a. Menetapkan presiden untuk melaksanakan Dekrit Presiden/Panglima tertinggi

Angkatan Perang tanggal 5 Juli 1959 b.Peraturan Presiden c. Peraturan Pemerintah untuk melaksanakan Peraturan Presiden. d. Keputusan Presiden e. Peraturan Menteri dan keputusan Menteri

23. Persengketaan dalam tubuh angkatan perang dengan palemen 24. Karena ketimpangan hubungan pusat-daerah yang dapat mengancam kelangsungan

NKRI Format Penilaian



Nilai Ket

1 2 3 4 5

Aspek Diskusi :

70

• Kemampuan mempresentasikan hasil diskusi kelompok skor : 5 • Kemampuan menjawab pertanyaa/penguasaan bahan skor : 4 • Penjelasannya lengkap skor : 4 • Berbicara bahasanya lancar skor : 3 • Kemampuan menyimpulkan hasil diskusi skor : 4

Jumlah skor : 20 Nilai : Jumlah Skor x 5 Rublik Penilaian Penugasan/PR


Nilai Ket

1 2 3

Aspek Diskusi :

• Kebenaran • Kerapian • Tepat Waktu



71


Satuan Pendidikan : SMP N 2 Gerokgak Mata Pelajaran : IPS Kelas/Semester : IX / I Tahun Pelajaran : 2011/2012 Alokasi Waktu : 2 x 40 menit.

Standar Kompetensi : 4 Memahami Perubahan Sosial Budaya Kompetensi Dasar : 4.1.Mendeskrifsikan perubahan sosial-budaya pada masyarakat Indikator : 4.1. 1.Menjelaskan pengertian sosial budaya

4.1.2 Mengklasifikasikan terjadinya perubahan sosial budaya I. Tujuan Pembelajaran

Setelah melalui diskusi kelompok , siswa dapat : 1.Menjelaskan pengertian sosial budaya 2.Mengklasifikasikan terjadinya perubahan sosial budaya

II. Materi Ajar 1. Definisi perubahan sosial budaya

Yang dikemukakan para sarjana antropologi antara lain sebagai berikut: a.John Lewis Gillin dan John Philips Gillin, mengatakan bahwa perubahan sosial budaya adalah suatu variasi dari cara-cara hidup yang diterima ,yang disebabkan oleh perubahan perubahan kondisi grafis,kebudayaan material,komposisi penduduk ,idiologi,serta karena adanya defuse dan penemuan baru dalam masyarakat. b.Samuel Koening,mengatakan bahwa perubahan sosial budaya menunjuk pada modifikasi yang terjadi dalam pola kehidupanmanusia.Modifikasi-modifikasi tersebut terjadi karena sebab-sebab intern dan ekstern. c.Selo Sumarjan, mengatakan bahwa perubahan sosial budaya adalah segala perubahan pada lembaga-lembaga kemasyarakatan didalam suatu masyarakat yang mempengaruhi system sosialnya,termasuk nilai-nilai,sikap dan pola-pola prilaju di antara kelompok-kelompok dalam masyarakat. d.Kingsley Davis, mendefinisikan perubahan sosial budaya adalah perubahan yang terjadi pada struktur masyarakat e.Mas Ever ,perubahan sosial budaya adalah perubahan –perubahan dalam hubungan sosial atau perubahanterhadap keseimbangan sosial tersebut.

72

f.William F.Ogburn ,menyatakan bahwa perubahan sosial budaya mencakup unsure-unsur matrial dan non matrial kesimpulan , bahwa perubahan sosial budaya adalah perubahan yang terjadi pada unsure-unsur sosial budaya dalam kehidupan msasyarakat.

2. Bentuk- bentuk perubahan sosial budaya Dilihat dari sudut waktu berlangsungnya perubahan ada dua yaitu: a. Perubahan lambat (evolusi) b. Perubahan cepat (revolusi) Dilihat dari besar kecilnya pengaruh, perubahan sosial dibagi menjadi dua: a. Perubahan kecil b. Perubahan besar Dilihat dari sudut perencanaan, perubahan sosial terbagi: a. Perubahan yang dikehendaki (intended change) dan direncanakan (planed

change). b. Perubahan yang tidak dikehendaki (unintended change) dan tidak

direncanakan (unplanned change) III Strategi/model / Metoda Pembelajaran

Strategi : DiscoveryInquiri Model : Kooperatif Learning Metode : Learning Together

29. Langkah-langkah Pembelajaran Tahapan Kegiatan Belajar Guru Kegiatan siswa waktu Kegiatan Awal

Memberi salam Presensi dan mengisi jurnal Melakukan apersepsi mengarah kepada materi yang akan dibahas

1.Apa kalian mau melakukan suatu prubahan? 2.Jelaskan apa yang dimaksud dengan

perubahan menurut pendapat kalian? 3.Beri contoh perilaku masyarakat yang

bersifat positif akibat adanya perubahan?

Informasi SK dan KD yang ingin dicapai agar siswa mengetahui materi apa yang akan diajarkan

1.Siswa secara serentak mengucap salam

2.Siswa memperhatikan guru dan menjawab setiap pertanyaan yang diajukan oleh Guru

3.Siswa mendengarkan

10 menit

Kegiatan Inti

Eksplorasi(penggalian materi ajar) 1.Guru bertanya dan meminta tanggapan siswa

tentang gambar yang di tampilkan . Elaborasi 2.Guru memberikan materi kepada siswa

dengan peta konsep. 3.Guru meminta siswa untuk membentuk

kelompok yang masing-masing terdiri 5 orang siswa

4.Guru meminta siswa untuk mengerjakan tugas yang di berikan secara kelompok.

1.Siswa menjawab pertanyaan dari guru 2.Siswa memperhatikan sambil mencatat 3.Siswa mmembentuk kelompok yang masing-masing

60 menit

73

1.Catatlah perubahan unsur –unsur kebudayaan yang terjadi pada masyarakat lingkungan sekitar anda dengan mengisi tabel berikut.

No Unsur kebudayaan Perubahan yang terjadi 1 Peralatan

perlengkapan hidup

2 Mata pencaharian 3 Sistem

kemasyarakatan

4 Bahasa 5. Kesenian 6 Sistem

pengetahuan

7 Relegi 2.Catatlah perubahan sosial budaya yang terjadi pada masyarakat sekitar anda dengan mengisi tabel berikut

No Unsur kebudayaan Kegiatan 1 Perubahan cepat 2 Peruabah lambat 3 Perubahan besar 4 Perubahan kecil 5 Perubahan yang

direncanakan

6 Perubahan yang tidak direncanakan

3.Apakah setiap negara mengalami revolusi sosial Al yang sama ? 5. Guru menunjuk beberapa perwakilan kelompok untuk menyampaikan hasil diskusi nya didepan kelas. Konfirmasi 6. Guru memberikan tanggapan atau penguatan tenta ng hasil pekerjaan siswa

terdiri 5 orang siswa 4.Siswa mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru. 5. Siswa menyampaikan hasil pekerjaan mereka di depan kelas 6. Siswa menengarkan dan menanggapi apa yang di sampaikan guru..

Kegiatan penutup

Guru bersama siswa menyimpulkan hasil pembelajaran yang dilakukan hari ini Guru memberikan post tes liasan Guru memberikan tugas mandiri kepada siswa untuk dikerjakan di rumah sebagai tindak lanjut .

1.siswa menyimpulkan 2.Siswa menjawab 3. Siswa mencatat tu gas yang diberi oleh guru

15 menit

74

E. Sumber Belajar

1. Buku paket yang relevan - Buku IPS kelas III Susianta Nurhadi - Buku IPS kelas III Anwar Kurnia, Yudistira

2 LKS 3 Media cetak (majalah/koran)

F.Penilaian Hasil Belajar

1. Teknik Penilaian a. Tes Lisan b. Tes Tertulis c. Penugasan

2. Bentuk Instrumen a. Daftar Pertanyaan b Tes Uraian

Lembar Soal : Terlampir Jawablah pertanyaan pertanyaan dibawah dengan benar?

No Instumen Kunci jawaban

1 Jelaskan pengertian perubahan sosial

budaya ? Perubahan sosial budaya adalah perubahan pada sistem sosial dan kebudayaan ,kedudukan kesempatan dan perlakuan.

2 Beri contoh perubahan sosial budaya yang pengaruhnya kecil

Mode pakaiaian, mode rambut,maupaun gaya arsitektur.

3 Beri dua contoh perubahan kebudayaan yang mengakibatkan perubahan sosial?

Perubahan sistem pertanian dari ladang berpindah-pindah menjadi sistem pertanian sawah,perubahan kepercayaan animisme ke agama

4 Sebutkan unsur-unsur kebudayaan ? Meliputi peralatan ,perlengkapan hidup,mata pencaharian dan sistem ekonomi,sistem kemasyarakatan ,bahasa ,kesenian ,sistem pengetahuan dan relegi.

5 Sebutkan bentuk- bentuk perubahan sosial dilihat dari waktu

Perubahan sosial yang lambant(evolusi0 Dan perubahan sosial yang cepat (revolusi )

Format Penilaian • Soal uraian tidak dijawab skor 0 dijawab setengah benar skor 1dijawab benar

skor2

• Nilai = 100xalSkorMaksim

JumlahSkor

75

Rubrik Penilaian Diskusi/Presentasi


Nilai Ket

1 2 3 4 5

Aspek Diskusi : 1. Kemampuan mempresentasikan hasil diskusi kelompok skor :5 2. Kemampuan menjawab pertanyaan/penguasaan bahan skor : 4 3. Penjelasannya lengkap skor : 4 4. Berbicara/ bahasanya lancar skor : 3 5. Kemampuan menyimpulkan hasil diskusi skor : 4

Jumlah skor = 20 Nilai = Jumlah Skor x 5

Rubrik Penilaian Penugasan/PR


Nilai Ket

1 2 3

Aspek Tugas mandiri 1. Kebenaran 2. Kerapian 3. Tepat Waktu



76



Standar Kompetensi : 4 Memahami Perubahan Sosial Budaya Kompetensi Dasa : 4.1..Mendeskrifsikan perubahan sosial-budaya pada

masyarakat Indikator : 4.1.3. Menguraikan faktor-faktor pendorong perubahan

sosial budaya 4.1.4. Menguraikan Faktor-faktor penghambat perubahan

sosial budaya

Tujuan Pembelajaran Setelah pembelajaran ini, siswa dapat : 1 .Menguaraikan factor-faktor pendorong perubahan sosial budaya 2. .Menguraikan factor-faktor penghambat perubahan sosial budaya

Materi Ajar Faktor pendorong terjadinya perubahan sosial budaya 1.Faktor Intern :a.Bertambah dan berkurangnya jumlah penduduk b. Penemuan penemuan baru(Discovery dan invensien ) c. Pertentangan-pertentangan dalam masyarakat d.terjadinyapembrontakan atau Revolusi di masyarakat. 2.Faktor Ekstern

:a.Faktor lingkungan alam /fisik b.terjadinya peperangan antar Negara c.Pengaruh kontak kebudayaan masyarakat lain Faktor penghambat terjadinya perubahan sosial budaya a.Kurangnya hubungan dengan masyarakat luar b.Perkembangn ilmu tehnologi yang terlambat c.Sikap masyarakat yang tradisional

77

d.Prasangka terhadap hal-hal baru atau asing III Strategi/model / Metoda Pembelajaran

Strategi : DiscoveryInquiri Model : Kooperatif Learning Metode : Learning Together

30. Langkah-langkah Pembelajaran Tahapan Kegiatan Belajar Guru Kegiatan siswa waktu Kegiatan Awal

Memberi salam Presensi dan mengisi jurnal Melakukan apersepsi mengarah kepada materi yang di bahas minggu lalu 1.Jelaskan apa yang dimaksud dengan perubahan sosial? 2.sebutkan salah satu penyebab perubahan sosial budaya yang berasal dari dalam masyarakat? 3.Proses perubahan sosial yang terjadi secara lam bat disebut........ Informasi SK dan KD yang ingin dicapai agar siswa mengetahui materi apa yang akan diajarkan




10 menit

Kegiatan inti

Elaborasi 1.Guru memberikan materi kepada siswa

dengan peta konsep. 2..Guru meminta siswa untuk membentuk kelompok. 3.Guru meminta siswa untuk mengerjakan

tugas yang di berikan secara kelompok. Dalam masyarakat tertentu, masih ada yang

menolak penggunaan karya tehnologi tertentu.seperti menolak penggunaan TV dan komputer.1.Setujukah kamu dengan sikap dan tindakan penggunaan TV dan komputer ? kemukakan alasannya?

2.Apakah menolak karya tehnologi tersebut dapat menghambat kemajuan masyarakat tersebut?

3. Pernahkah kamu mendengar atau menyimak alasan mereka karya tehnologi tersebut?jika pernah,paparkan dengan singkat hal itu.!

4.Guru menunjuk beberapa perwakilan kelompok untuk menyampaikan hasil hasil diskusinya

Konfirmasi . 5.Guru memberikan tanggapan atau penguatan

tentang hasil pekerjaan siswa

1.Siswa memperhatikan sambil mencatat

2.Siswa membentuk kelompok yang sama dengan minggu lalu

3.Siswa mengerjakan tugas dengan kelompoknya

4.Siswa menyampaikan hasil pekerjaan mereka di depan kelas 5.Siswa mendengarkan dan menanggapi apa

60 menit

78

yang disampaikan guru

Kegiatan penutup

1.Guru bersama siswa menyimpulkan hasil pembelajaran yang dilakukan hari ini 2.Guru memberikan post tes liasan 3.Guru memberikan tugas mandiri kepada siswa untuk dikerjakan di rumah sebagai tindak lanjut


10 menit

E. Sumber Belajar 1. Buku paket yang relevan

- Buku IPS kelas III Susianta Nurhadi - Buku IPS kelas III Anwar Kurnia, Yudistira



3. Teknik Penilaian d. Tes Lisan e. Tes Tertulis f. Penugasan


Lembar Soal : Jawablah pertanyaan pertanyaan dibawah dengan benar!


1 Sebutkan empat faktor penyebab terjadinya

perubahan budaya yang berasal dari dalam? 1.pertambahan jumlah penduduk 2.konflik 3.penemuan baru 4.revolusi

2 Seutkan empat faktor pendorong terjadinya perubahan sosial budaya?

1.kontak dengan kebudayaan lain 2 Sistem pendidikan masyarakat 3.Staratifikasi yang terbuka 4.Masyarakat yang heterogin

3 Sebutan 4 faktor yang menghambat perubahan ?

1.akuarngnya hubungsn dengan msysrskst lsin 2.terlambatnya ilmu pengtahuan dan tenologi 3’rasa takut yang terjadi akan kegoyahan

79

4.sikap masyarakat yng terlambat 4 Jelaskan yang dimaksud dengan masyarakat

terbuka? Masyarakat yang mau menerima perubahandengan melakuakan penyessuaian buday—budaya yang telah ada.

5 Apa yang dimaksud sikap terbuka dalam menghadapi pengaruh perubahan sosial budaya?

Sikap terbuka terhadap pengaruh perubahan maksudnya segala pengaruh yang ada baik penemuan ,pengalalaman diamati kemudian dilakukan proses seleksi.


skor2


JumlahSkor



Nilai Ket

1 2 3 4 5


Jumlah skor = 20 Nilai = Jumlah Skor x 5 Rubrik Penilaian Penugasan/PR


Nilai Ket

1 2 3

Aspek Tugas mandiri 1. Kebenaran 2. Kerapian

80

3. Tepat Waktu




(RPP) 10


Standar Kompetensi : 4 Memahami Perubahan Sosial Budaya Kompetensi Dasa : 4.2..Menguraikan tipe-tipe prilaku masyarakat dalam

menyikapi perubahan Indikator : 4.2.1..Menyebutkan tipe-tipe masyarakat dalam menyikapi perubahan

4.2.2 Mencontohkan prilaku masyarakat sebagai akibat adanya perubahan sosial budaya

4.2.3. Mengklasifikasi sikap masyarakat dalam menerima perubahan Tujuan Pembelajaran

Setelah Melalui diskusi kelompok, siswa dapat : 4.2.1..Menyebutkan tipe-tipe masyarakat dalam menyi perubahan 4.2.2 Mencontohkan prilaku masyarakat sebagai akibat adanya perubahan sosial budaya 4.2.3. Mengklasifikasi sikap masyarakat dalam menerima perubahan Materi ajar 1.Tipe-tipe masyarakat dalam Menyikapi perubahan a.Masyarakat terbuka b.Masyarakat tertutup 2.Prilaku masyarakat sebagai akibat adanya perubahan sosial dalam masyarakat A Prilaku masyarakat Indonesia pasca proklamasi b.Prilaku masyarakat Indonesia masa OrdeBaru

81

c.Prilaku masyarakat Masa Reformasi . 3.Contoh contoh prilakumasyarakat Akibat perubhan sosial budaya. a.kenakalan remaja b.kriminalitas cPertentangan akibat kesenjangan sosial ekonomi masyarakat d,Aksi protes dan demontrasi 4.Prilaku masyarakat yang menerima perubahan a.Prilaku masyarakat yang inovatif

b,prilaku mayarakat yang terbuka cPrilaku masyarakat yang praktis dan efisien d.Sikap kritis terhadap perubahan sosial budaya . cirri-cirinya 1.Peduli terhadap perubahan yang terjadi dalam lingkingan dan masyarakat 2.Mampu memberikan saran atau kritik yang positif dan membangun 3.berani mengemukakan pikiran dan pendapat. 4.cermat dalam menilai perbuatan baik dan buruk 5.mampu mengevaluasi diri semdiri 6.Bersikap kritis terhadap beberapa persoalan perubahan sosial budaya . a.Perkelahian antar pelajar

b.Narkotika dan ekstasi merambah c.Pergaulan bebas

d.Pengaruh tayangan te levisi e.Penggunaan ponsel

III Strategi/model / Metoda Pembelajaran Strategi : Discovery Inquiri Model : Kooperatif Learning Metode : Learning Together

31. Langkah-langkah Pembelajaran I Tahapan Kegiatan Belajar Guru Kegiatan siswa waktu Kegiatan Awal

Memberi salam Presensi dan mengisi jurnal Melakukan apersepsi mengarah kepada materi yang di bahas minggu lalu 1.Jelaskan apa yang dimaksud dengan perubahan sosial? 2.sebutkan salah satu penyebab perubahan sosial budaya yang berasal dari dalam masyarakat? 3.Proses perubahan sosial yang terjadi secara lam bat disebut........ Informasi SK dan KD yang ingin dicapai agar siswa mengetahui materi apa yang akan diajarkan




10 menit

Kegiatan inti

Eksplorasi(penggalian materi ajar) 1.Guru bertanya dan meminta tanggapan siswa ten Tang gambar yang ditampilakan

1.Siswa menjawab pertanyaan dari guru

60 menit

82

Elaborasi 2.Guru memberikan materi kepada siswa

dengan peta konsep. 3.Guru meminta siswa untuk membentuk


4.Guru meminta siswa untuk mengerjakan tugas yang di berikan secara kelompok.

Baca buku atau keperpustakaan waktu 20 me nit cari berrita tentang perkelahian antar pela jar! Setelah itu jawab pertanyaan berikut 1.coba kamu uraikan sebab –sebab lain terjadi Nya perkelahian antar pelajar 2.Apa akibat perkelahian antar pelajar bagi ma Syarakat sekitar? 3.Adakah upaya pihak –pihak tertentu untuk Mengatasi /mencegah aksi tawuran antar pe Lajar? Tuliskan lembaga-lembaga tersebut! 4Untuk melatih sikap kritismu terhadap perso Alan yang ada disekita isilah table berikut No Permsalahan penyebab Pencegahan

1 2 3 4.

Perusakan pasilitas umum Coret-coret tembok sekolah Sampah berserakan di halaman sekolah Ada teman pengguna obat terlarang

……….. ………. ……… ………

………. …………. ………….. ………

5. Guru menunjuk beberapa perwakilan kelompok untuk menyampaikan hasil diskusi nya didepan kelas. Konfirmasi 6. Guru memberikan tanggapan atau penguatan tenta ng hasil pekerjaan siswa

2.Siswa memperhatikan sambil mencatat 3.Siswa mmembentuk kelompok yang masing-masing terdiri 5 orang siswa 4.Siswa mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru. 5. Siswa menyampaikan hasil pekerjaan mereka di depan kelas 6. Siswa menengarkan dan menanggapi apa yang di sampaikan guru..

83

Kegiatan penutup

Guru bersama siswa menyimpulkan hasil pembelajaran yang dilakukan hari ini Guru memberikan post tes liasan Guru memberikan tugas mandiri kepada siswa untuk dikerjakan di rumah sebagai tindak lanjut .


15 menit

32. Langkah-langkah Pembelajaran II

Tahapan Kegiatan Belajar Guru Kegiatan siswa waktu Kegiatan Awal

Memberi salam Presensi dan mengisi jurnal Melakukan apersepsi mengarah kepada materi yang di bahas minggu lalu 1.Apabila oarang bersikap ,berpikir dan bertindak Sesuai dengan tuntunan zaman disebut oarang.. 2 Masyarakat yang palaing sulit menerima peru bahan adalah masyarakat.......... Dilanjutkan dengan membahas PR siswa Informasi SK dan KD yang ingin dicapai agar siswa mengetahui materi apa yang akan diajarkan



3.Siswa membahas dan menanyakan hal yang kurang jelas


10 menit

Kegiatan inti

Elaborasi 1.Guru membahas materi secara singkat. 2..Guru meminta siswa untuk membentuk


3.Guru meminta siswa untuk mengerjakan tu gas yang dikerjakan secara kelompok Tugasnya: a. Diskusikan sebab-sebab timbulnya perga ulan bebas b.Menurut pendapatmu,benarkah bebasnya beredar gambar fornografi pada VCD dan DVD ,majalah,buku-buku cerita dan seje nisnya merupakn penyebab terjadinya prilaku seksual di luar nikah? c.Upaya-upaya yang dilakukan aparat keama nan dalam menanggulangi peredaran Foto ,gambar dan film Forno d. Bagaimana upayamu agar tidak terjeru mus dalam pergaulan bebas? 4. Guru menunjuk beberapa perwakilan kelompok untuk menyampaikan hasil diskusi nya didepan

1.Siswa memperhatikan sambil mencatat 2.Siswa mmembentuk kelompok yang masing-masing terdiri 5 orang siswa

3.Siswa mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru. 4. Siswa menyampaikan hasil pekerjaan mereka di depan kelas 5. Siswa

60 menit

84

kelas. Konfirmasi 5. Guru memberikan tanggapan atau penguatan tenta ng hasil pekerjaan siswa

menengarkan dan menanggapi apa yang di sampaikan guru.

Kegiatan penutup

1.Guru bersama siswa menyimpulkan hasil pembelajaran yang dilakukan hari ini 2.Guru memberikan post tes lisan 3.Guru mengimformasikan pada siswa untuk pertemuan minggu depan ulangan .

1.siswa menyimpulkan 2.Siswa menjawab 3.Siswa mendengarkan

5 menit

. E. Sumber Belajar



F.Penilaian Hasil Belajar 5. Teknik Penilaian

g. Tes Lisan h. Tes Tertulis i. Penugasan

6. Bentuk Instrumen a. Daftar Pertanyaan b Tes Objektif

Lembar Soal : Berilah tanda silang (X) pada jawaban yang paling benar!

NO INSTRUMEN SOAL KUNCI JAWABAN 1 Salah satu sikap negatif terhadap pengaruh perubahan

sosial budaya adalah l. antisipatif m. selektif n. adaptif d. curiga

D

2 Berikut ini sikap orang yang kritis, kecuali …. n. Tidak menerima segala sesuatu begitu saja o. Bersikap masa bodoh terhadap perubahan yang

terjadi p. Menolak mengikuti arus pendapatan umum q. Mencermati segala kemungkinan yang timbul

B

3 Sikap yang harus diambil terhadap pengaruh perubahan social dan kebudayaan yang bernilai positif adalah ….

p. Menutup diri

C

85

q. apriori r. menyeleksi s. adaptasi

4 Sikap tertutup terhadap pengaruh perubahan social dan kebudayaan pada umumnya merupakan cirri dari masyarakat….

m. kota n. desa o. modern p. tradisional

D

5 Masyarakat yang menganggap bahwa perubahan social dan kebudayaan akan merusak keharmonisan masyarakat yang sudah terbentuk cenderung bersikap….

o. curiga p. tertutup q. terbuka r. apatis

B

6 Dalam menghadapi pengaruh perubahan, sikap apatis adalah sikap …

k. Acuh tak acuh terhadap perubahan l. Mau menerima pengaruh perubahan yang

terjadi m. Tertutup pengaruh perubahan n. Hanya mau menjadi pengikut pengaruh

perubahan

A

7 Salah satu contoh sikap positif terhadap pengaruh perubahan social budaya adalah. . . .

m. antisipatif n. curiga o. selektif

d. apatis

C

8 Setelah terbuka terhadap perubahan social budaya yang tengah terjadi, kita juga harus tanggap terhadap segala kemungkinan yang akan terjadi. Sikap seperti ini disebut juga sikap . . . .

l. Selektif m. Antisipatif n. Adaptif o. Apatis

B

9 Berikut ini yang tidak termasuk dampak negative dari perubahan social adalah . . . .

k. Konsumerisme l. Keresahan social m. ketidakmerataaan pembangunan n. kebutuhan hidup mudah dipenuhi

D

10 Perubahan-perubahan yang terjadi dalam system social sebagai akibat pengadopsian atau penolakan inovasi disebut…..

o. Invansi

C

86

p. Difusi q. Konsekuensi r. Inovasi



Nilai Ket

1 2 3 4 5




Nilai Ket

1 2 3

Aspek Tugas mandiri

1. Kebenaran 2. Kerapian

3. Tepat Waktu



87


(RPP) 11

Satuan Pendidikan : SMP N 2 Gerokgak Mata Pelajaran : IPS Kelas/Semester : IX / Ganjil Tahun Pelajaran : 2011/2012 Alokasi Waktu : 4 x 40 menit.(2 x pertemuan )

Standar Kompetensi : 4 Memahami Lembaga keuangan dan perdagangan Kompetensi Dasar : 4.1 Mendeskripsikan Uang dan lembaga keuangan Indikator : 4.1.1

4.1.2

4.1.3 4.1.4

4.1.5

4.1.6

Menjelaskan pengertian bank dan sejarah terjadinya bank Mengidentifikasi azas,fungsi dan tujuan perbankan di Indonesia Membedakan jeni-jenis bank dan Tugas pokonya Menguaraikan fungsi peranan dan manfaat lembaga keuangan bukan Bank (pegadaian,asuransi,lembaga pension koperasi simpanm pinjam)bagi peningkatan kesejahtraan rakayat banyak. Mencontohkan lembaga keuangan bukan bank milik pemerintah dan milik swasta nasional maupun swasta asing. Melakukan kegitan survy pada asuransi atau di pegadaian tentang jenis-jenis barang yang biasa di gadaikan.

I. Tujuan Pembelajaran

Setelah pembelajaran ini, siswa dapat : 1. Menjelaskan pengertian bank dan sejarah terjadinya bank

2. Mengidentifikasi azas,fungsi dan tujuan perbankan di Indonesia 3. Membedakan jeni-jenis bank dan Tugas pokonya 4. Menguaraikan fungsi peranan dan manfaat lembaga keuangan bukan Bank lembaga pension ,koperasi simpan pinjam0.bagi peningkatan kesejahtraan rakyat banyak

88

5. Mencontohkan lembaga keuangan bukan bank milikpemerintah dan milik swasta nasional maupun asing.

6. Melakukan kegitan survey pada asuransi atau di pegadaian tentang jenis-jenis barang yang biasa digadaikan.

II Materi Ajar 1.Pengertian Bank

Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkan kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup masyarakat banyak.

2 Sejarah Bank Istilah bank berasal dari bahasa Italia, yaitu “banca” (meja) yang

merupakan alat yang digunakan untuk tukar-menukar uang dipasar. 3. Azas bank

Menurut Pasal 2 Undang-Undang No.7 Tahun 1992 tentang Perbankan, dalam melakukan usahanya, perbankan di Indonesia berasaskan demokrasi ekonomi dengan menggunakan prinsip kehati-hatian. Demokrasi ekonomi dilaksanakan berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

4. Fungsi dan Tujuan Bank Menurut pasal 3 Undang-Undang No.7 Tahun 1992, fungsi utama

Perbankan Indonesia adalah sebagai penghimpun dan sebagai penyalur dana masyarakat. Menurut Pasal 4 Undang-undang No.7 Tahun 1992 Perbankan Indonesia bertujuan menunjang pelaksanaan pembangunan nasional dalam rangka meningkatkan pemerataan, pertumbuhan ekonomi, dan stabilitas ekonomi kearah peningkatan kesejahtraan rakyat banyak.

5. jenis dan Tugas Pokok Bank a. Jenis Bank

Jenis bank dapat dibedakan menjadi tiga yaitu: bank sentral, bank umum, dan bank perkreditan rakyat. - Bank sentral fungsinya yaitu mengatur masalah-masalah yang

berhubungan dengan keuangan suatu Negara. - Bank umum adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara

konvensional dan atau berdasarkan prinsip syairah, yang dalam kegiatannya memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.

- Bank Perkreditan Rakyat (BPR), adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional dan atau berdasarkan prinsip syairah, yang dalam kegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran

b. Tugas Pokok Bank - Bank sentral mengatur, menjaga dan memelihara kestabilan nilai

rupiah. - Bank umum menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk

simpanan berupa giro, deposito. - BPR yaitu menghimpun dana dari masyarakat berupa tabungan

atau deposito. 6. Pengertian Lembaga Keuangan Bukan Bank

Lemabaga keuangan bukan bank adalah usaha-usaha yang melakukan kegiatan-kegiatan di bidang keuangan yang menghimpun dana dengan

89

mengeluarkan kertas berharga dan menyalurkan untuk membiayai investasi perusahaan. Berdasarkan kebijaksanaan Pakto 27/1998 lembaga keuangan bukan bank dapat menerbitkan sertifikasi deposito sebagai sumber dana dan dapat mendirikan kantor-kantor cabang di daerah.

1.Pegadaian Pegadaian adalah salah satu lembaga keuangan bukan bank yang

memberikan kredit kepada masyarakat dengan cara hukum gadai. Jenis-jenis barang yang digunakan sebagai jaminan adalah:

c. Perhiasan, seperti emas, perak, mutiara, dan lain-lainnya. d. Barang-barang elektronik seperti televisi, sepeda motor, mobil, dan

lain-lain. Tujuan perum pegadaian adalah turut melaksanakan dan menunjang pelaksanaan dari kebijakan program pemerintah di bidang ekonomi dan pembangunan nasional pada umumnya, melalui penyaluran uang pinjaman atas dasar hokum gadai.

2. Asuransi Asuransi adalah salah satu bentuk lembaga keuangan bukan bank yang

menjanjikan perlindungan kepada pihak lain bila terjadi sesuatu hal yang menimbulkan kerugian, dengan cara memberikan uang penggantian untuk kerugian yang timbul.

Manfaat asuransi yaitu mendapat keuntungan dari premi yang dibayar nasabah, hasil bunga investasi dari surat-surat berharga, hasil penyertaan modal ke perusahaan lain.

3. Lembaga Pensiun Dana pensiun adalah dana yang disediakan pemerintah bagi para

pegawai negeri atau yang disediakan oleh perusahaan untuk karyawannya sebagai cadangan untuk hari tua bagi para pegawai maupun karyawannya tersebut.

Di Indonesia dana pensiun dapat dibedakan menjadi dua yaitu: - Dana pensiun pemberi kerja (DPPK). - Dana pensiun lembaga keuangan (DPLK) Manfaat dana pensiun adalah: - Bagi perekonomian nasional sebagai modal dunia usaha. - Bagi peserta, memberikan jaminan keberlangsungan pendapatan di hari

tua. 4. Koperasi Simpan Pinjam

Adalah lembaga keuangan bukan bank yang berbentuk koperasi yang bergerak di bidang usaha perkreditan atau simpan pinjam. Manfaat koperasi simpan pinjam adalah: - Anggota dapat menerima pinjaman dengan mudah dan tidak berbelit-belit. - Tingkat bunganya layak karena disepakati dalam rapat anggota. - Anggota terhindar dari retenir yang memberikan kredit dengan bunga

tinggi. - Pada akhir tahun akan dibagikan Sisa Hasil Usaha (SHU) berdasarkan jasa

anggota masing-masing. - Peminjam anggota tidak disertai jaminan.

III Strategi/model / Metoda Pembelajaran

Strategi : Discovery Model : Student Team Achievement Division (STAD)

90

Metode : Diskusi Ceramah

Tanya jawab 33. Langkah-langkah Pembelajaran

Tahapan Kegiatan Guru Kegiatan siswa waktu Kegiatan Awal

Memberi salam Presensi dan mengisi jurnal Apersepsi Tanya jawab lisan mengarah pada materi yang akan di bahas Informasi SK dan KD yang ingin dicapai agar siswa mengetahui materi apa yang akan diajarkan Pemberian acuan Guru memberikan materi pelajaran secara garis garis besar kepada siswa.



3.Siswa mendengarkan 4..Siswa memperhatikan sambil mencatat

10 menit

Kegiatan inti

Elaborasi 1. Guru meminta siswa untuk membentuk

kelompok. 2 Guru meminta siswa untuk mendiskusikan

masalah yang di berikan secara kelompok. 1.Ternyata dalam kehidupan modern saat

ini keberadaan lembaga keuangan sangat penting .Bagaimana jika didaearah sekitar kita tidak ada lembaga keuangan,baik bank.koperasi,pegadaian dan lain sebagainya?

2.Apakah kalian pernah menabung di bank?Manfaat apa dari kegiatan menabung di bank yang kalian rasakan?

3. Adakah hambatan-hambatan yang anda alami dalam kegiatan menabung di bank ? jelaskan pendapat anda !

4.Menurut kalian kegiatan menabung dibank mana lebih baik dari pada di rumah? Kemukan pendapat kalian beserta alasan kalian!

3.Guru menunjuk beberapa perwakilan kelompok untuk menyampaikan hasil hasil diskusinya

1.Siswa membentuk kelompok yang terdiri dari4- 5 orang

2.Siswa mengerjakan tugas yang didiskusikan dengan kelompoknya

3 .Siswa menyampaikan hasil pekerjaan mereka di depan kelas

60 menit

91

Konfirmasi . 4 .Guru memberikan tanggapan atau penguatan

tentang hasil pekerjaan siswa

4 .Siswa mendengarkan dan menanggapi apa yang disampaikan guru

Kegiatan penutup

1.Guru bersama siswa menyimpulkan hasil pembelajaran yang dilakukan hari ini

2.Guru memberikan post tes lisan 3.Guru memberikan tugas mandiri kepada siswa

untuk dikerjakan di rumahyan diambil dari LKS sebagai tindak lanjut


10 menit

E. Sumber Belajar

1. Buku paket yang relevan - Buku IPS kelas III Susianta Nurhadi - Buku IPS kelas III,pengarang: Anwar Kurnia,penerbit Yudistira,Hal 159

sampai 164 2 LKS (wajar ) 3 Media cetak (majalah/koran)

F.Penilaian Hasil Belajar Teknik Penilaian

j. Tes Lisan k. Tes Tertulis l. Penugasan

Bentuk Instrumen a. Tes pilihan ganda b Tes Uraian

Sumberkima, Juli 2011 Mengatahui, Kepala SMP N 2 Gerokgak Dewa Nyoman Tastra, S. Pd Nip. 195911061979031002


92


Sekolah : SMP N 2 Gerokgak Mata Pelajaran : IPS Kelas/ Semester : IX/Ganjil Tahun Pelajaran : 2011/2012 Standara Kompetensi : 5.Memahami lembaga keuangan dan perdagangan Kompetensi Dasar : 5.2.Mendiskripsikan perdagangan internasional dan dampaknya terhadap perekonomian Indonesia Indikator : 1.Mendifinisikan perdagangan Internasional 2.Mengidentifikasi faktor-faktor penyebab timbulnya perdagangan Internasional 3.Mengidentifikasi manfaat perdagangan Internasional 4.Mengidentifikasi hambatan-hambatan perdagangan Internasional 5.Mengidentifikasi perbedaan perdagangan dalam negeri dengan perdagangan Internasional 6.Mengidentifikasi komoditi Eksport Imfort Indonesia Alokasi Waktu : 2 x 40 menit (1x pertemuan )

A.Tujuan Pembelajaran Setelah selesai melakukan diskusi kelompok siswa dapat:

1.Mendifinisikan perdagangan Internasional 2.Mengidentifikasi faktor-faktor penyebab timbulnya perdagangan internasional 3.Mengidentifikasi manfaat perdagangan Internasional

4.Mengidentifikasi hambatan-hambatan perdaganganinternasional 5.Mengidentifikasi perbedaan perdagangan dalam negeri dengan perdagnagan internasional

93

6.Mengidentifikasi komoditi Eksport Imfort Indonesial B.Materi Pembelajaran . 1.Pengertian Perdagangan Internasional Perdagangan antar negara adalah tukar menukar barang antar negara dengan perantara uang .Negara yang mengekpor atau negara pengekspor (eksportir) memperoleh imbalan uang .sedangkan negara yang mengimpor atau negara pengimpor (importir) memberi imbalan uang. 2.Sebab-sebab timbulnya perdagangan internasional(kerjasama antar negara ) 1.perbedaan iklim dan keadaan tanah 2.perbedaan tehnologi 3.perbedaan sumber kekayaan alam 4.perbedaan ekonomi, sosial dan budaya 3.Manfaat perdagangan internasioanal 1.kebutuhan setiap negara tercukupi 2.negara pengekspor memproleh keuntungan 3.setiap negara dapat mengadakan spesialisasi produksi 4.meningkatkan hubungan persahabatan antar negara 5.mendukung kegiatan produksi secara besar-besaran 6.mendorong kemajuan iptek 4.Hambatan perdagangan antar negara 1.Mata uang suatu negara berbeda dengan negara lain 2.pembayaran antar negara sulit dan resiko besar 3.kebijakan impor yang dikerjakan oleh suatu negara 4.perang dan resesi 5.persamaan barang ekspor antara dua negara atau lebih 6.proses ekspor impor memakan waktu lama 7negara-negara agraris sulit mengembangkan perdagangannya 8.perekonomian negara-negara berkembang terdesak oleh negara maju 5.Perbedaan perdagang dalam negeri dengan perdagangan antar negara Perdagangan dalam negeri -Alat pembayarannya Penjual dan pembeli mengakui valuta(mata uang ) yang Sama sehingga tidak ada kesulitan dalam alat pembayaran.penjual dan pembeli Yang tinggal di indonesia mau dibayar dan membayar dengan uang rupiah -cara pembayaran Penjual dan pembeli bertempat tinggal di satu negara pembayaran dilakukan secara langsung Perdangan antar negara -Alat pembayaran.penjual dan pembeli berada ditempat tinggal yang berbeda Sehingga mereka mengakui valut (mata uang ) yang berbeda pembayarannya Menggunakan devisa -Cara pembayaran pembayaran perdagangan antar negara tidak dapat dilakukan Secara langsung tetapi meggunakan ewsel,clering internasional dan telegrafik transfer 6. Komoditi ekspor /impor indonesia Barang yang dijual keluar negri (diekspor)disebut komoditas ekspor,sedangkan Yang dibeli diluar negeri disebut komoditas impor -Contoh komoditas ekspor indonesia Mnyak bumi mentah ,timah putih,bijih logam,karet,kopi ,lada,coklat,tembakau Kayu,batik,pesawat terbang produksi IPTN) dan pupuk -Contoh komoditas impor indonesia Kapal,alat-alat elektronika,bahan kimia,mesin –mesin ,wol,kendaraan bermotor Besi baja,tepung terigu mentega ,keju ,makanan kaleng dan gandum

94

C Metoda Pembelajaran 1.Ceramah bervariasi 2.Diskusi 3.Inquiri 4.Tanya jawab 5.Observasi /pengamatan D.Langkah-langkah kegiatan pembelajaran

NO Kegiatan Belajar Waktu 1 Pendahuluan

• Apersepsi - Memberi salam - Absensi dan mengisi jurnal - Tanya jawab mengarah kepada materi yang akan

dibahas - 1.Apa diantara anak-anak yang ibunya berdagang di

rumahnya? - 2.Apa perbedaan berdagang dengan perdagangan? - Motivasi ;Apakah kamu pernah membeli barang yang

didatangkan dari luar negeri?apa contohnya - Apa nama oarang yang mengirim barang dari luar negri

• Informasi kompetensi yang ingin dicapai agar siswa mengetahui materi apa yang akan diajarkan

10 menit

2 Kegiatan Inti Eksplorasi(penggalian materi ajar)

• Guru memandu siswa untuk melakukan diskusi, dan semua kelompok dipersilahkan mengatur tempat duduk

• Siswa dibagi menjadi delapan kelompok dan dipersilahkan mencari kelompoknya masing-masing.

• Guru membagikan kartu soal kepada masing-masing kelompok untuk mendiskusikan materi:

1.Mendifinisikan perdagangan Internasional 2.Mengidentifikasi faktor-faktor penyebab

timbulnya perdagangan internasional 3.Mengidentifikasi manfaat perdagangan

Internasional 4.Mengidentifikasi hambatan-hambatan perdaganganinternasional

5.Mengidentifikasi perbedaan perdagangan dalam

negeri dengan perdagangan internasional

6.Mengidentifikasi komoditi Eksport Imfort Indonesial Elaborasi (solusi)

60 menit

95

• Guru meminta pada- masing--masing kelompok

mempresentasikan diskusinya. • Guru melakukan penilaian dengan pengamatan pelaksanaan

diskusi dan presentasi. • Guru meminta pada kelompok yang tidak tampil untuk

memberikan tanggapan Konfirmasi (penguatan)

• Guru memberikan penuatan atas hasil diskusi siswa • Guru memberikan umpan balik kepada masing-masing

kelompok. 3 Penutup:

• Guru bersama siswa membuat kesimpulan mengenai materi yang telah dibahas di dalam diskusi.

• Tanya jawab lisan • Pemberian tugas kepada siswa secara individu diambil dari

LKS.

10 menit

E. Sumber Belajar




7. Teknik Penilaian m. Tes Lisan n. Tes Tertulis o. Penugasan


Lembar Soal : Terlampir Jawablah pertanyaan pertanyaan dibawah dengan benar?


1 Mengapa suatu negara melakukan perdagangan dengan negara lain./

Karena suatu negara tidak dapat memenuhi kebutuhan masyarakat hanya dengan menggantungkan kemampuan di dalam negerinya

2 Apa saja manfaat yang dapat Manfaat yang dapat diproleh

96

diproleh dari adanya perdagangan internasional

dari adanya perdagangan internasional Adalah Memenuhi kebutuhan barang dan jasa Yang tidak atau belum dapat diproduksi didalam ngeri Kegiatan ekpor akan memperluas lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan negara karena akan semakin bertambah penerimaan devisa Mendorong pertumbuhan ekonomi Meningktkan pendapatan masyarakat Menggiatkan industri didalam negeri

3 Apa yang anda ketahui tentang perdagangan multilateral

Perdagangan multilateral adalah perdagangan yang dilakukan antara lebih dari dua negara tanpa batas wilayah uantuk melaksanakan perdagangan secara timbal balik

4 Perbbedaan antara perdagangan dalam negeri dengan perdagangan internasional

Perdagangan dalam negeri Jarak relatif lebih dekat Bahasa yang digunakan sama Resiko lebih kecil Mata uang yang digunakan sama Perdagangan internasional a.relatif lebih besar b.bahasa tidak sama c.resiko lebih besar d.mata uang devisa

5 Apa saja hambatan hambatan ekternaldalam perdagangan internasional

Pengaruh kuonjungtur ekonomi dunia misalnya adanya resesi ekonomi,perang antar negara,bencana lam,dan gejolak politik


skor2


JumlahSkor

97

Rubrik Penilaian Diskusi/Presentasi Format Penilaian

• Soal uraian tidak dijawab skor 0 dijawab setengah benar skor 1dijawab benar skor2


JumlahSkor


Nama Siswa Aspek Jml Skor

Nilai

Ket



KLP

Nama Siswa Aspek

Jumlah Skor

Nilai

Ket

Aspek Diskusi :

98

1. Kebenaran 2. Kerapian 3. Tepat Waktu

Sumberkima, juli 2011 Mengatahui, Kepala SMP N 2 Gerokgak Dewa Nyoman Tastra, S.Pd Nip. 195911061979031002


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 1 · PDF fileMenjelaskan pengertian negara berkembang...

Documents

Transcript of RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 1 · PDF fileMenjelaskan pengertian negara berkembang...