Rencana Pelaksanaan Pembelajaran · PDF fileRPP IPA Kelas 8 Semester 2 _____6 Gaya tak sentuh...

RPP IPA Kelas 8 Semester 2 ________________________________________________1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( RPP )

Sekolah : SMP N 2 Pegandon

Kelas / Semester : VIII ( Delapan ) / Genap

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam

Standar Kompetensi :

5. Memahami peranan usaha, gaya dan energi dalam kehidupan sehari-hari.

Kompetensi Dasar :

5.1. Mengidentifikasi jenis-jenis gaya, penjumlahan gaya dan pengaruhnya pada suatu benda

yang dikenai gaya.

Indikator :

1. Menggambarkan gaya-gaya yang bekerja pada suatu benda secara proporsional.

2. Menggambarkan penjumlahan gaya dan selisih gaya-gaya segaris, baik yang searah maupun

yang berlawanan arah.

3. Menganalisis besar gaya gesekan pada berbagai permukaan yang berbeda kekasarannya, yaitu

permukaan yang licin, agak kasar dan kasar.

4. Menunjukkan beberapa contoh adanya gaya gesekan yang menguntungkan dan gaya gesekan

yang merugikan.

Alokasi Waktu : 6 jam pelajaran ( 3 x pertemuan )

A. Tujuan Pembelajaran.

Peserta didik dapat :

1. Menjelaskan pengertian gaya.

2. Menentukan arah gaya yang bekerja pada sebuah benda dan menggambarkan dengan

garis gaya.

3. Memberikan contoh penerapan gaya yang bekerja pada sebuah benda dengan benar.

4. Menghitung resultan gaya, baik yang searah maupun yang berlawanan arah.

5. Melakukan percobaan sederhana untuk menyelidiki besarnya gaya gesek pada berbagai

permukaan benda yang berbeda kekasarannya dan benda yang berbeda massanya.

6. Memberikan contoh adanya gaya gesek yang menguntungkan dengan benar.

7. Memberikan contoh adanya gaya gesek yang merugikan dengan benar.

8. Melakukan percobaan mengukur massa sebuah benda dengan benar.

9. Melakukan percobaan mengukur berat sebuah benda dengan benar.

10. Menentukan angka kesebandingan antara berat benda dengan massa benda dari data

percobaan dengan benar.

B. Materi Pembelajaran : Gaya dan Percepatan.

C. Metode Pembelajaran :

1. Model : - Direct Instruction ( DI )

- Cooperative Learning ( CL )

2. Metode : - Diskusi kelompok

- Eksperimen

D. Langkah-langkah Kegiatan

1. Pertemuan Pertama

a. Kegiatan Pendahuluan

Motivasi dan apersepsi

Mengapa meja yang kita dorong bisa bergerak ?

Prasyarat Pengetahuan

Apakah yang dimaksud dengan gaya ?

b. Kegiatan Inti

Eksplorasi:

- Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.


- Secara kelompok peserta didik melakukan percobaan sederhana tentang gaya

sentuh dan gaya tak sentuh.

- Secara kelompok peserta didik melakukan percobaan tentang perpaduan gaya.

Elaborasi :

- Secara kelompok peserta didik melakukan diskusi tentang gaya, contoh penerapan

gaya yang bekerja pada sebuah benda dan cara menghitung resultan gaya baik

yang searah maupun yang berlawanan arah.

- Guru menunjuk salah satu kelompok untuk mempresentasikan hasil percobaan dan

hasil diskusi, kelompok yang lain menanggapi.

Konfirmasi :

- Guru menanggapi jawaban peserta didik dan memberikan informasi yang benar.

- Guru memberikan penghargaan bagi kelompok yang terbaik.

c. Kegiatan Penutup

- Guru bersama peserta didik membuat rangkuman sesuai dengan tujuan

pembelajaran.

- Guru meminta peserta didik untuk lebih giat belajar, karena materi ini ada

hubungannya dengan materi berikutnya.

2. Pertemuan Kedua



Mengapa bola yang kita lempar lama kelamaan akan berhenti ?


Sebutkan macam-macam gaya !

b. Kegiatan Inti

Eksplorasi:

- Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok .

- Secara kelompok peserta didik melakukan percobaan sederhana dengan menarik

balok pada permukaan yang berbeda kekasarannya.

- Secara kelompok peserta didik mendiskusikan tentang faktor-faktor yang

mempengaruhi gaya gesek.

- Secara kelompok peserta didik melakukan diskusi tentang contoh gaya gesek yang

menguntungkan dan gaya gesek yang merugikan.

Elaborasi:

- Guru menunjuk salah satu kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi dan

hasil percobaan, kelompok yang lain menanggapi.

Konfirmasi:



c. Kegiatan Penutup

- Guru membantu peserta didik membuat rangkuman sesuai dengan tujuan

pembelajaran.

3. Pertemuan Ketiga



Apakah berat benda di bumi dan di bulan sama ?


Apakah yang dimaksud dengan massa benda ?

b. Kegiatan Inti

Ekplorasi :


- Secara kelompok peserta didik melakukan percobaan mengukur massa benda

dan berat benda.

- Secara kelompok peserta didik melakukan diskusi untuk menentukan angka

kesebandingan antara berat benda dan massa benda dari hasil percobaan.


Elaborasi:



Konfirmasi :



c. Kegiatan Penutup

Guru membimbing peserta didik membuat rangkuman sesuai dengan tujuan

pembelajaran.

E. Sumber Belajar.

a. Buku Paket Fisika VIII PT Intan Pariwara

b. Buku Paket BSE IPA Kelas 2 Depdiknas

c. LKS

d. Alat-alat praktikum

F. Penilaian Hasil Belajar

a. Teknik Penilaian :

- Tes tertulis

- Tes unjuk kerja

b. Bentuk Instrumen

- Tes uraian

- Uji petik kerja prosedur.

Pegandon, 3 Januari 2011

Mengetahui

Kepala SMP N 2 Pegandon Guru Mata Pelajaran

Drs. Tri Widodo Sukajiyah, SKM

NIP 19620227 199403 1 003 NIP 19771021 200604 2 006


Instrumen Tes Uraian

No B U T I R S O A L Skor

1. Apakah yang dimaksud dengan gaya? 2

2. Gambarkan garis gaya yang besarnya 5 N arah ke kanan! (1cm : 1N) 2

3. Dua gaya bekerja pada sebuah benda. Besar gaya masing-masing F1

= 10 N ke kanan dan F2 = 5 n ke kanan. Hitunglah resultan kedua

gaya tersebut!

3

4. Dua gaya bekerja sebuah benda yang besarnya F1 = 20 N ke kanan

dan F2 = 10 N ke kiri. Hitunglah besar resultan kedua gaya tersebut!

3

5. Sebutkan factor-faktor yang mempengaruhi besarnya gaya gesek! 2

6. Sebutkan 3 contoh gaya gesek yang menguntungkan! 3

7. Sebutkan 3 contoh gaya gesek yang merugikan! 3

8. Apakah yang dimaksud dengan massa benda benda? 2

9. Apakah yang dimaksud dengan berat benda? 2

10. Sebuah benda yang massanya 5 kg berada di suatu tempat yang

mempunyai percepatan gravitasi 10 m/s2. Hitunglah berat benda

tersebut!

3

Jumlah Skor total 25

N i l a i = jumlah skor x 4

Nilai maks = 25 x 4 = 100


GAYA SENTUH DAN GAYA TAK SENTUH

PENDAHULUAN

Gaya merupakan tarikan atau dorongan. Jika mengenai benda dapat menyebabkan terjadinya

perubahan, antara lain perubahan tempat kedudukan dan atau perubahan bentuk. Berbagai

kegiatan dilakukan oleh setiap orang seperti mendorong mobil macet, mengangkat batu, kompas

selalu menunjuk utara-selatan, benda akan jatuh bila diletakkan pada ketinggian, menendang bola

dan sebagainya agar benda itu dapat bergerak. Diperlukan apakah untuk memindahkan benda-

benda tersebut? Untuk mengetahuinya lakukan kegiatan berikut!

ALAT DAN BAHAN

- Paku 1 buah

- Magnet 1 buah

- Trolly 1 buah

KEGIATAN

I. Gaya sentuh

a. Letakkan trolly di atas meja, kemudian dorong dengan tanganmu. Apa yang terjadi?

…………………………………………………………………………

b. Mengapa demikian? …………………………………………………………...

c. Dapatkah trolly bergerak tanpa disentuh tangan?………………………………

d. Gaya apakah yang bekerja pada trolly tersebut? ………………………………

Informasi : Benda bergerak atau berubah bentuk karena adanya gaya yang bekerja pada benda tersebut.

Kesimpulan : Dari kegiatan di atas coba sebutkan suatu kesimpulan !

…………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………

………………............................................................................................................................


Gaya tak sentuh

a. Letakkan sebuah paku di atas meja !

b. Dekatkan magnet pada paku tersebut. Apa yang terjadi? ……………………..

………………………………………………………………………………….

c. Mengapa demikian? ……………………………………………………………

d. Apakah pada saat paku bergerak magnet menyentuh paku?…………………..

e. Gaya apakah yang terjadi pada paku? …………………………………………

f. Lepaskan batu dari ketinggian tertentu! Apa yang terjadi dengan batu tersebut?

…………………………………………………………………………………

g. Mengapa demikian? ……………………………………………………………

Kesimpulan : Dari kegiatan di atas coba sebutkan suatu kesimpulan !

………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………

………

Diskusi :

1. Berdasarkan kegiatan di atas ada berapa jenis gaya ? ……………………….. Sebutkan !

……………………………………………………………………..

2. Isilah tabel di bawah ini dengan mengisi jenis gaya yang bekerja pada suatu benda

No. Pernyataan Jenis Gaya

1. Buah mangga jatuh dari pohonnya

2. Menendang bola

3. Mistar plastik menarik potongan kertas kecil-kecil

4. Anak panah terlepas dari busurnya

5. Mobil direm

6. Daun-daunan tertiup angin


PERPADUAN GAYA

PENDAHULUAN

Dua buah gaya atau lebih dapat dipadukan. Perpaduan gaya disebut resultan. Besar resultan

tergantung pada dua hal, yaitu besar dan arah masing-masing gaya dipadukan.

ALAT DAN BAHAN

- Neraca pegas

- Beban 50 gram dan 100 gram

- Tali / benang

- Kertas tulis

- Papan dan statif

KEGIATAN

a. Gantungkan beban W ( 50 gram ) pada neraca pegas, bacalah angka yang ditunjukkan oleh

neraca tersebut ! W = …….. N

b. Gantilah beban W dengan beban bertturut-turut 100 gram, 150 gram dan 200 gram. Jika sudah

masukkan hasil pengamatanmu ke dalam table berikut !

Tabel Pengamatan

No. Beban ( massa ) Hasil Pengukuran

1.

2.

3.

4.

50 gram

100 gram

150 gram

200 gram

………………….. N

………………….. N

………………….. N

………………….. N

c. Jika beban 50 gram menghasilkan gaya F1, beban 100 gram menghasilkan gaya F2,

berapakah besarnya F1 + F2 ? …………………………………………………

d. Jika beban 150 gram menghasilkan gaya F3, besarnya F3 = ……………………….

e. Bagaimanakah besarnya F1 + F2 dibandingkan dengan besarnya F3 ? …………….

f. Apakah arah F1 dan F2 sama ? ………………………………………………………

g. Jika beban 200 gram menghasilkan gaya F4, berapa besarnya F4 ? ………………….

h. Bagaimanakah besarnya F1 + F3 dibandingkan F4 ? …………………………………


GAYA GESEK

PENDAHULUAN

Pada sebuah benda yang bersentuhan selalu terdapat gaya gesekan. Arah gaya gesekan

berlawanan dengan arah gerak benda. Besar gaya gesekan tergantung pada kekasaran atau

kehalusan permukaan benda. Dalam kehidupan sehari-hari, gaya gesek dapat dijumpai pada rem

sepeda atau antara ban dengan jalan.

ALAT DAN BAHAN

- Neraca pegas

- Balok

- Meja permukaan kasar dan halus

KEGIATAN

a. Letakkan balok di atas meja yang permukaannya kasar, kemudian tariklah balok itu dengan

neraca pegas secara perlahan ! Perhatikan angka yang ditunjuk oleh neraca pegas ! Pada gaya

tarik berapakah tepat mulai balok bergerak ? ……………………

Informasi :

Besarnya gaya tarik balok tepat mulai bergerak sama dengan gaya gesek statis.

b. Ulangilah kegiatan di atasmenggunakan meja yang permukaannya halus, kemudian pada lantai

! Kemudian catatlah hasil percobaan tersebut pada table berikut !

No. Bidang Permukaan Gaya Gesek ( Newton )

1.

2.

3.

Meja kasar

Meja licin / halus

Lantai / tanah

Apakah besarnya gaya gesekan dari balok yang ditarik pada permukaan bidang di atas sama ?

……………………………………………………………………………..

Jelaskan apa penyebabnya ! ……………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………

Kesimpulan :

……………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………

Diskusi :

Sebutkan keuntungan dan kerugian adanya gaya gesekan : …………………………


LEMBAR PENILAIAN UNJUK KERJA

Hari / tanggal : ………………………………………….

T o p i k : Gaya sentuh dan gaya tak sentuh

Kelp. No. Nama Siswa A B C D Jumlah Skor

I

1.

2.

3.

4.

5.

6.

II

1.

2.

3.

4.

5.

6.

III

1.

2.

3.

4.

5.

6.

IV

1.

2.

3.

4.

5.

6.

V

1.

2.

3.

4.

5.

6.

VI

1.

2.

3.

4.

5.

6.

Keterangan : A = Merangkai alat dengan benar

B = Bekerja sesuai dengan prosedur

C = Memperoleh data dari percobaan

D = Membuat kesimpulan dengan benar



Hari / tanggal : ………………………………………….

T o p i k : Perpaduan gaya


I

1.

2.

3.

4.

5.

6.

II

1.

2.

3.

4.

5.

6.

III

1.

2.

3.

4.

5.

6.

IV

1.

2.

3.

4.

5.

6.

V

1.

2.

3.

4.

5.

6.

VI

1.

2.

3.

4.

5.

6.

Keterangan : A = Menimbang berat benda dengan benar






Hari / tanggal : ………………………………………….

T o p i k : Gaya gesek


I

1.

2.

3.

4.

5.

6.

II

1.

2.

3.

4.

5.

6.

III

1.

2.

3.

4.

5.

6.

IV

1.

2.

3.

4.

5.

6.

V

1.

2.

3.

4.

5.

6.

VI

1.

2.

3.

4.

5.

6.







Hari / tanggal : ………………………………………….

T o p i k : Massa benda dan berat benda


I

1.

2.

3.

4.

5.

6.

II

1.

2.

3.

4.

5.

6.

III

1.

2.

3.

4.

5.

6.

IV

1.

2.

3.

4.

5.

6.

V

1.

2.

3.

4.

5.

6.

VI

1.

2.

3.

4.

5.

6.

Keterangan : A = Menimbang massa dan berat benda dengan benar






( RPP )




Standart kompetensi :

5. Memahami peranan usaha,gaya dan energi dalam kehidupan sehari-

hari.

Kompetensi Dasar :

5.2. Menerapkan hukum Newton untuk menjelaskan berbagai peristiwa

dalam kehidupan sehari- hari.

Indikator :

1. Menunjukkan gejala hukum I Newton

2. Menunjukkan gejala hukum II Newton

3. Menunjukkan gejala hukum III Newton

Alokasi waktu : 4 jam pelajaran ( 2 x pertemuan )

A.Tujuan pembelajaran :


1. Mendefinisikan Hukum I Newton

2. Mendefinisikan Hukum II Newton

3. Menghitung soal dengan persamaan F = m x a.

4. Mendefinisikan hukum III Newton

B. Materi pembelajaran : Hukum Newton

C. Metode pembelajaran

1. Model :

-Direct Insstruktion ( D I )

-Cooperative Learning

2. Metode :

-Diskusi kelompok

-Eksperimen

D. Langkah- langkah kegiatan

1.Pertemuan pertama

a.Kegiatan pendahuluan

- Motivasi dan apersepsi

Siapa yang pernah dibonceng naik sepeda motor ngebut lalu di rem mendadak ? apa yang

terjadi ?

- Pra eksperimen : hati-hati dalam melakukan percobaan.

b. Kegiatan inti

Eksplorasi :

o Guru membimbing siswa dalam pembentukan kelompok

o Guru membuat tantangan pada peserta didik untuk mengambil koin diatas kertas

yang diletakkan dipermukaan meja yang diberi kaca tanpa menyentuh koin.

o Guru menunjuk seorang siswa untuk membacakan rangkuman peristiwa hukum I

Newton

o Guru menunjuk peserta didik yang lain untuk membacakan peristiwa hukum II

newton.

o Peserta didik memperhatikan dengan seksama setiap peristiwa diatas.

Elaborasi:

o Setiap kelompok berdiskusi dan menyimpulkan tentang hukum I Newton dan

hukum II Newton.

o Guru memberikan soal latihan tentang hukum II Newton dan dikerjakan siswa

secara berkelompok.

o Salah satu kelompok melakukan presentasi hasil diskusi kelompok.

o Kelompok lain menanggapi dalam bentuk pertanyaan.


o Sepintas guru memberi informasi tentang penyempurnaan hukum I dan II

Newton menjadi hukum III Newton, jika benda melakukan aksi kepada benda

lain,maka benda itu memberi reaksi

o Setiap kelompok berdiskusi dan menyimpulkan persamaan

F aksi = - F Reaksi

o Guru bersama peserta didik melakukan diskusi kelas

Konfirmasi:

Guru bersama peserta didik membuat rangkuman hasil belajar

Guru memberikan penghargaan kepada kelompok dengan diskusi dan kinerja

terbaik.

c. Kegiatan penutup

o Guru melakukan tes lesan untuk mengetahui daya serap

o Guru memberikan tugas rumah berupa pertanyaan, sebutkan 5 gejala alam yang

berkaitan dengan hukukm I Newton

2. Pertemuan ke dua


-Motifasi dan apersepsi

-Secara klasikal guru bertanya kepada siswa : “Apa yang dimaksud dengan gaya ?”

b.Kegiatan inti

-Melalui diskusi kelas guru memberi informasi tentang kesimpulan hukum I Newton dan

hukum II Newton.

-Melalui diskusi kelompok peserta didik diberi tugas menulis rumus hukum I I

Newton serta yang mempengaruinya.

-Guru memberi contoh soal latihan tentang F = m x A.

c. Kegiatan penutup

-Guru bersama peserta didik untuk membuat rangkuman

-Guru memberi soal latihan tentang F = m x A

-Guru memberi tugas rumah berupa pertanyaan, sebutkan 5 contoh gejala

hukum III Newton dalam kehidupan sehari- hari.

E. Sumber belajar



c. LKS

F. Penilaian hasil belajar

a.Tehnik penilaian

Tes tulis

b.Bentuk insrumen : tes uraian

c. instrument

Tes uraian

-Bagaimanakah hukum bunyi Newton ?

Rangkuman peristiwa hukum I newton

-Ketika naik dan duduk di bangku mobil, badan kita tidak mengalami sesuatu.

-Ketika mobil dijalankan tiba- tiba, badan terasa terdorong kebelakang.

-Selama mobel berjalan dengan kecepatan tetap, badan kita tidak merasakan apa- apa

-Ketika tiba- tiba mobil di rem, badan kita terasa terdorong ke depan.


Rangkuman peristiwa hukum II newton

- Mula- mula mobil dikendarai dengan kecepatan tetap ketika pedal gas diinjak,

kecepatan mobil bertambah kencang, karena adanya pertambahan percepatan.

- Artinya gaya sebanding dengan massa benda, dan percepatan.


Mengetahui



NIP 19620227 199403 1 003 NIP 19771021 200604 2 006



( RPP )





5. Memahami peranan usaha, gaya dan energi dalam kehidupan sehari- hari.

Kompetensi dasar :

5.3.Menjelaskan hubungan bentuk energi dan perubahannya, prinsip USAHA

DAN ENERGI serta penerapannya dalam kehidupan sehari- hari.

Indikator

1. Menunjukkan bentuk – bentuk energi dan contohnya dalam kehidupan sehari- hari.

2. Menerapkan konsep energi dan perubahannya dalam kehidupan sehari- hari.

3. Merancang percobaan sederhana tentang beberapa peristiwa perubahan bentuk energi.

4. Membedakan konsep energi kinetic dan energi potensial.

5. Menjelaskan adanya energi kinetik dan energi potensial pada suatu benda yang bergrrak.

6. Menunjukkan hubungan usaha, gaya dan perpindahan.

7. Menjelaskan hubungan antara energi dan usaha.

8. Menunjukkan hubungan antara daya, kecepatan dan usaha.

Alokasi waktu : 6 jam pelajaran ( 3 x pertemuan ).

A. Tujuan pembelajaran :


1. Menjelaskan pengertian energi dan satuan internasional untuk energi.

2. Menyebutkan contoh- contoh energi.

3. Menyebutkan perubahan bentuk- bentuk energi pada alat – alat disekitarnya.

4. Menjelaskan pengertian energi poitensial.

5. Menyebutkan factor- factor yang mempengarihi energi potensial.

6. Merumuskan cara menghitung energi potensial.

7. Menjelaskan pengertian energi kinetic.

8. Menghitung energi kinetic suatu benda.

9. Menjelaskan pengertian energi mekanik.

10. Menghitung energi mekanik suatu benda

11. Menyebutkan bunyi hukum kekekalan energi.

12. Menunujukkan hubungan usaha, gaya, dan perpindahan

13. Menjelaskan hubungan antara energi dan usaha

B. Materi Pembelajaran

Usaha dan Energi

C. Metode Pembelajaran

1. Model : - Direct instruction

- Kooperatif Learning


- Experimen




* Motivasidan apresepsi

Mengapa manusia perlu makan?

* Prasyarat pengetahuan

Apakah yang dimaksud dengan energi?


b. Kegiatan Inti

Eksplorasi:

o Guru membimbing siswa dalam membentuk kelompok

o Secara kelompok siswa melakukan diskusi tentang energi

o Secara kelompok siswa melakukan percobaan sederhana mengenai perubahan

bentuk energi

o Secara kelompok siswa melakukan diskusi tentang contoh-contoh perubahan bentuk

energi pada alat-alat di sekitarnya dengan kelompok kecilnya.

Elaborasi:

o Guru meminta salah satu kelompok untuk menyampaikan hasil diskusinya di depan

kelas dengan cara diundi.

o Kelompok lain memberikan tanggapan berupa pertanyaan atau pendapat.

Konfirmasi :

o Guru menanggapi siswa dan memberi imformasi yang benar.

o Guru memberikan penghargaan untuk kelompok dengan kinerja terbaik.

c. Kegiatan Penutup

o Guru membimbing siswa untuk membuat kesimpulan.

2. Pertemuan kedua


* Motivasi dan apresepsi

Energi apakah yang dimiliki oleh mangga yang jatuh dari pohonya?


Apakah yang dimaksud dengan energi?

b. Kegiatan Inti

Eksplorasi :

o Guru membantu siswa dakam membentuk kelompok

o Secara kelompok siswa melakukan diskusi tentang energi potensial dan energi

kinetic

o Secara kelompok siswa melakukan diskusi tentang factor-faktor pengaruh energi

potensial dan energi kinetic

Elaborasi :




Konfirmasi :

o Guru menanggapi pendapat siswa dan memberi informasi yang benar.


c. Kegiatan Penutup

Guru membimbing siswa dakam membuat rangkumamn yang sesuai dengan tujuan

pembelajaran

3. Pertemuan ketiga



Apakah artinya lampu dengan daya 50 watt?


Apakah yang dimaksud dengan energi

c. Kegiatan Inti

Eksplorasi :

o Guru membantu siswa dalam membentuk kelompok

o Guru memberikan lembar kerja diskusi kelompok pada siswa.

o Secara kelompok siswa berdiskusi tentang energi mekanik

o Secara kelompok siswa melakukan tentang hukum kekekalan energi


o Secara kelompok siswa melakukan diskusi tentang usaha dan hubungan antara usaha

dan energi

o Secara kelompok siswa melakukan diskusi tentang hubungan antara daya, kecepatan

dan usaha

Elaborasi:




Konfirmasi :

o Guru menanggapi pendapat siswa dan memberi informasi yang benar.


c. Kegiatan Penutup

- Guru bersama siswa membuat rangkuman hasil belajar

E. Sumber Belajar



c. LKS



a. Teknik Penilaian

- Test tulis

- Observasi

b. Bentuk Instrumen

- Test uraian

- lembar observasi


Mengetahui



NIP 19620227 199403 1 003 NIP 19771021 200604 2 006


Instrumen tes pilihan ganda.

No SOAL SKOR

1

2

.

3.

4

5.

6.

7.

8.

9

10

Suatu kemampuan untuk melakukan kerja (usaha) disebut …

a. Usaha c. Gaya

b. Energi d .Daya

Contoh perubahan energi kinetic, menjadi listrik menjadi

cahaya dijumpai pada alat…………………

a Solder listrik c. Lampu listrik

b. Bel listrik d. Dinamo sepeda

Energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan,

pernyataan ini dikenal dengan……….

a. Hukum kekekalan energi

b. Hukum termodinamika

c. Hukum azas blck

d. Hukum Coulomb

Energi yang dimiliki suatu benda karena ketinggiannya

terhadap benda lain disebut energi

a. Gerak c. Kinetik

b. Mekanik d. Potensial

Sebuah benda yang massanya 2 Kg di lempar ke atas sampai

ketinggian 20 m , jika percepatan grafitasi di tempat itu

10 m / s , maka energi potensial benda

a. 32 joule c. 200 joule

b. 50 joule d.. 400 joule

Energi kinetic adalah………………………………

a. Energi benda karena geraknya.

b. Energi benda karena jaraknya

c. Energi benda karena kedudukannya

d. Energi benda karena massanya

Energi kinetic suatu benda yang bergrrak 400 joule

Jika massanya 2 Kg, kecepatan benda tersebut adalah

a. 20 m / s c. 200 m / s

b. 40 m / s d. 800 m / s

Pengerian energi mekanik adalah …………………..

a. Besar energi potensial suatu benda

b. Besar energi kinetic suatu benda

c. Besar energi kinetic dikurangi energi potensial

d. Besar energi potensial ditambah energi kinetik

Energi kinetic suatu benda 320 j , jika benda tersebut berge-

rak dengan kecepata 4 m/ s dan ketinggiannya 110 m ,

percepatan gravitasi 10 m / s, maka besarnya

Energi mekanik benda tersebut adalah……………..

a. 400 j c. 3600 j

b. 3200 j d. 7200 j

Sebuah pesawat terbang yang massanya 4000 Kg

bergrrak dengan kecepatan 150 m /s pada ketinggian 200 m.

Besar energi mekanik pesawat tersebut

adalah……………………………………………….

a. 4350 j c. 5,3 x 10 j

b. 5000 j d. 5,3 x 10 j

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

Jumlah skor 10

Nilai = jumlah skor / jumlah skor maxs x 100


PERUBAHAN BENTUK ENERGI

Pendahuluan

Setiap hari kita makan dan minum . Seandainya kita tidak makan dan minum tubuh kita

akan lemas . Kita seolah-olah tidak memiliki energi. Dari mana energi yang kita pakai

setiap hari kita peroleh dan kemana dfan untuk apa energi yang kita miliki. Untuk

menjawab pertanyaan tersebut marilah kita ikuti kegiatan tersebut:

Tujuan :

Mengetahui bentik – bentuk perubahan energi

Alat dan bahan

_ Benang _ Bateray

_ Bola lampu dan tempatnya _ Motor listrik dan dinamo

_ Amper meter _ Beban 50 g, 100 g

_ Lampu teplok ( tempel ) _ Kertas

_ Bel listrik _ Katrol

Kegiatan 1

a. Susunlah peralatan seperti gambar dibawah ini

_ +

b. Bentuk energi apa yang anda amati pada lampu ?.................................

c. Perubahan energi apa yang terjadi pada kegiatan tersebut ?.................

………………………………………………………………………...

Kegiatan II.

a. Rakitlah peralatan seperti gambar dibawah ini

b. Lepaskan beban sehingga bergrrak ke bawah, bentuk energi apa yang anda amati amper meter

?

……………… …………………………………………………………………….

c. Perubahan energi apa yang terjadi pada kegiatan tsb ? …………………………

baterei

Lampu

Dinamo

Amper meter

Beban Beban


Kegiatan III

a. Rakitlah peralatan seperti gambar dibawah ini !

b. Bentuk energi apa yang anda amati pada beban ?.....................................................

c. perubahan energi apa yang terjadi pada kegiatan tsb ?...............................................

………………………………………………………………………………………….

Kegiatan IV

a. Rakitlah peralatan seperti gambar dibawah ini !

b. Bentuk eneregi apa yang anda amati pada bel listrik ?................................................

c.Bentuk perubahan energi apa yang terjadi pada kegiatan tersebut ?.............................

………………………………………………………………………………………..

Kesimpulan

Dari kegiatan 1 sampai IV buatlah kesimpulan tentang perubahan bentuk energi.

………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………

………………………

Power suply Motor

beban

baterei

Bel listrik


LKS USAHA

Pendahuluan

Anda tentu sering mendengar kata- kata berusaha. Samakah arti usaha dalam percakapan sehari –

hari dengan usaha di dalam fisika?.

Uuntuk mengetahui pengertian usaha yang dimaksut dalam fisika marilah kita ikuti kegiatan

berikut ini :

Alat dan bahan

1 .Balok berukuran ( 15x 12 x 8 ) cm

2. Neraca pegas

3. Benang

Tujuan

Memahami pengertian usaha

Kegiatan

1. Letakkan balok diatas meja kaca ( seperti gambar dibawah i

2. Tarik balok dengan neraca pegas. Apakah balok dapat bergerak ?............................

3. Apakah anda memberikan gaya pada balok?..............................................................

catat perpindahan balok dan besar sekala yang ditun jukkan oleh neraca pegas

saat balok bergerak.

S = ………………………cm

F = ………………………N

4. Dari kegiatan diatas buatlah kesimpulan mengenai usaha.

…………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………........................................................

Informasi: Usaha adalah hasil kali antara jarak dengan perpindahan.

5. Dari kegiatan diatas hitunglah usaha yang anda lakukan sehingga balok dapat

berpindah………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………

……………………………………


DAYA

Pendahuluan

Manusia tidak puas membuat pesawat dan menggunakan energi untukmelakukan usaha. Manusia

ingin pesawatnya melakukan usaha dengan cepat.

Cepatnya pesawat melakukan usaha disebut daya pesawat itu. Dari kegiatan ini anda akan

emengetahui hubungan antara usaha yang dilakukan ( W ), waktu ( t), dan daya ( P ).

Alat dan bahan

Buku paket fisika

Kegiatan

Perhatikan grafik dibawah ini!

Grafik diatas besar daya ( P ) tetap, yaitu 20 W.

Isikanlah besar usaha (w ), dan waktu ( t ) dan daya ( P ) dalam table dibawah ini !

No W ( joule ) T ( detik ) P ( watt )

1

2

3

4

5

Petunjuk :

Dari tabel diatas :

a. Tentukan hubungan antara W ,t.dan P

……………………………………………………………………………………1 )

b.Jika ditulis dalam bentuk rumus, bagaimana rumus daya tersebut?.........................

…………………………………………………………………………………….2 )

c. Berdasarkan jawaban diatas ,buatlah difinisi daya ! ………………………………

……………………………………………………………………………………..

d. berdasarkan table diatas, apakah satuan daya dalam S I ! …………………………

………………………………………………………………………………………

W (joule)

t (detik)

10

0 80

60

40

20

0 1 2 3 4 5


Diskusi :

1. 1 hp = ………..pk

2. 1 pk =…………watt

3. 1 hp =…………watt

4. kilo watt = 1 kw =……….watt.

5. Sebuah mesin mempunyai daya 2 kw apakah artinya ?

........................................……………….……………………………………………………

…………………………………………….............................................................................

……………………………………………………………………………………………....

Hitunglah usaha yang dilakukan mesin selama 40 detik !

…………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………

……………………….

6. Bila pesawat mempunyai daya 100 watt bekerja terus menerus selama 4 jam,

Hitung energi yang dihasilkan

…………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………

7. Jika mesin A dapat melakukan usaha sebesar 200 j dalam waktu 40 sekon dan mesin B

dapat melakukan usaha 25 j dalam waktu 2 sekon ,mesin manakah yang memiliki daya

terbesar ?

…………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………

…………………………………………



( RPP )




Standart kompetensi :

5. Memehami peranan usaha, gaya dan energi dalam kehidupan sehari- hari.

Kompetensi dasar :

5.4. Melakukan percobaan tentang pesawat sederhana dan penerapannya dalam kehidupan sehari-

hari.

Indikator

1.Mennunjukkan beberapa kegunaan pesawat sederhana yang sering digunakan dalam

kehidupan sehari- hari misalnya : tuas ( pengungkit ), katrol dan bidang miring

2.Menyelesaikan masalah secara lwantitatif sederhana berhubungan dengan pesawat

sederhana.


A. Tujuan pembelajaran :


1. Menjelaskan pengertian pesawat sederhana.

2. Menyebutkan contoh pesawat sederhana yang sering digunakan dalam kehidupan

sehari- hari.

3.Menghitung keuntungan mekanik tuas.

4 Menghitung keuntungan mekanik control.

5 Menghitung keuntungan mekanik bidang miring.

B Materi pembelajaran :

Pesawat sederhana

C. Metode pembelajaran :

1.Model - Direc instruction ( D I ).

- Cooperative learning

2.Metode - Diskusi kelompok

- Exsperimen

D. Langkah – langkah kegiatan

1. Pertemuan pertama

a. Kegiatan pendahulauan

* Motivasi dan apersepsi

Mengapa untuk mencabut paku kita lebih mudah menggunakan tang ?

*Prasara pengetahuan

Apakah yang dimaksud pesawat sederhana ?

b. Kegiatan inti

Eksplorasi :

*Guru membimbing siswa dalam pembentukan kelompok

*Secara kelompok siswa melakukan percobaan sederhana tentang tuas.

*Secara kelompok siswa melakukan diskusi tentang cara menghitung keuntungan

mekanik tuas.

Elaborasi :

* Guru meminta salah satu kelompok untuk mempresentasikan hasil kerja kelompoknya

di depan kelas dan kelompok lain memberi tanggapan.

Konfirmasi :

*Guru nenanggapi jawaban siswa, memberi informasi yang benar

* Guru memberikan penghargaan bagi kelompok dengan kinerja terbaik.


c. Kegiatan penutup

*Guru membimbing siswa membuat rangkuman sesuai tujuan pembelajaran

2. Pertemuan ke dua


*Motifasi dan apersepsi

Mengapa untuk mengambil air dari sumur lebih mudah menggunakan katrol ?

*Prasarat pengetahuan

Apakah yang dimaksut pesawat sederhana?

b.Kegiatan inti

Eksplorasi:


*Secara kelompok siswa melakukan diskusi tentang katrol, baik katrol tetap maupun

katrol bergerak.


mekanik pada katrol.

Elaborasi :



Konfirmasi :



c.Kegiatan penutup

*Guru membibing siswa membuat rangkuman sesuai dengan tujuan pembelajaran.

3. Pertemuan ke tiga


*Motivasi dan apersepsi

Untuk memmanjat pohon kita lebih mudah menggunakan tangga mengapa ?

*Prasarat pengetahuan

Apakah kegunaan pesawat sederhana?

b.Kegiatan inti

Eksplorasi :


*Secara kelompok siswa melakukan percobaan sederhana tentang bidang miring.


mekanik bidang miring.

Elaborasi :



Konfirmasi :



c.Kegiatan penutup

*Guru bersama siswa membuat rangkuman sesuai dengan tujuan pembelajaran

E. Sumber belajar



c. LKS



F.Penilaian hasil belajar

a. Tehnik penilaian

_Tes tertulis

_Observasi

b. Bentuk instrumen

_Tes uraian

_Lembar observasi


Mengetahui



NIP 19620227 199403 1 003 NIP 19771021 200604 2 006


INSRUMEN PENILAIAN

No SOAL SKOR

1.

2.

3.

4.

5.

Apakah yang diomaksut dengan pesawat sederhana ?

Sebutkan tiga macam pesawat sederhana yang sering digunakan

dalam kehidupan sehari- hari .

3m

F= ……..

\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\

1m

W= 300 N

Berapakah keuntungan mekanik dari control dibawah ini?

\\\\\\\\\\\\\\\\

F

Untuk menaikkan sebuah balok yang beratnya 600 N ke atas truk

digunakan bidang miring yang panjangnya 3m , jika tinggi truk

1m, berapakah keuntungan mekaniknya .

2

3

5

5

5

Jumlah sekor 20

Nilai = Jumlah skor / Jumlah skor maxs x 100

W


PENGUNGKIT ( TUAS )

FISIKA VIII- SMT 2.

Pendahuluan

Manusia selalu berusaha untuk membuat alat yang memudahkan usaha. Dalam fisika semua alat

yang digunakan untuk mempermudah melakukan usaha disebut pesawat. Ada pesawat yang

sederhana ada pula pesawat yang sangat rumit, sepertimpesawat terbang, mesin motor dsb. Salah

satu pesawat sederhana yang serinh kita jumpai dalam kehidupan sehari- hari adalah pengungkit (

tuas ).

Marilah kita gunakan percobaan berikut ini.

Alat dan bahan

- Penggaris kayu 0,5 m ( dilengkapi paku sekrup berlubang, jarak antara paku satu

dengan yang lain 5 cm, lihat gambar ).

- Beban penggantung 2 buah

- Statif dan klem 1 pasang

- Benang Secukupnya

- Neraca pegas 1 buah

Kegiatan

1. Susunlah alat- alat seperti dibawah ini!

P

L 1 L 2

F

W

Usahakan penggaris dalam keadaan setimbang. Ambil dua beban W dan F masing-

Masing 200 gr.Timbanglah beratnya dengan neraca pegas !

a. Berat beban W =……….. N

b. Berat beban F =…………N

2. Gantungkan pada penggaris, W, dengan jarak L1 = 0,05m dan F dengan jarak

L2 = 0,05 m dari titik P.

Bagaimana keadaan penggaris?.............................................................................1 )

3 Bila W tetap di tempat semula dan F dipindahkan pada jarak L2= 0,10m dari titik

P, berapakah W agar penggaris tetap setimbang?..................................................2 )

4. Ulangi kegiatan ke tiga dengan mengubah L 2 = 0,15m dan 0,20 m.

Masukkan hasil kegiatan 2 ,3,4 ke dalam table dan selesaikan table tersebut!

No W

( N )

L1

( M )

W x L1

( Nm )

F

( N )

L2

( m )

F x L2 W / F

1

2

3

4

0,05

0,05

0,05

0,05

0,05

0,10

0,15

0,20


5..Dari table diatas bagaimana besarnya antara W x L1 dengan F x L ?.................3)

6. Bila Wadalah berat beban dan L1, disebut lenga beban , F adalah kuasa dan L2

disebut lengan kuasa, maka nyatakan kesimpulanmu itu dengan kalimat singkat !.....

………………………………………………………………………………………..

………………………………………………………………………………….........

………………………………………………………………………………………

7. Bila L2 lebih besar dari pada L1,kita memperoleh kuasa F lebih….Dari W ……4)

ini berarti kita dapat mengangkat suatu beban dengan kuasa lebih kecil dari beban

itu sendiri yang tentulah merupakan suatu keuntungan.

Informasi :

Keuntungan mekanis merupakan perbandingan berat beban dengan kuasa

8. Jika keuntungan mekanis M, berat beban W, dan kuasa F , tulislah rumusnya !

………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………..

9. Jika lengan beban Lb dan lengan kujasa Lk ,tulislah rumus keuntungan mekanisnya

………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………….


LEMBAR KERJA SISWA (LKS)

Mata Pelajaran : IPA

Materi Pokok : Pesawat Sederhana

Sub Materi Pokok : Pengungkit (Tuas)

Kelas/Semester : Vlll/2

TUJUAN

1. Mengungkapkan kegunaan pengungkit melalui kegiatan percobaan

2. Menunjukkan letak titik tumpu, trtik beban, dan titik kuasa

3. Menggolongkan jenis pengungkit

PETUNJUK UMUM

1. Lakukan percobaan atau kegiatan sesuai dengan pcosedur kerja pada setiap Kegiatan

2. Lakukan kegiatan anda bersama-sama teman-teman satu kelompok

3. Jawablah pertanyaan-pertanyaan yang ada pada setiap kegiatan dengan mendiskusikannya

bersama teman-teman anda dalam satu kelompok

4. Jawablah pertanyaan-pertanyaan yang ada sesuai hasil pengamatan

5. Kumpulkan LKS yang telah anda kerjakan kepada guru.

KEGIATAN I : MEMBUKA KALENG SUSU

Kaleng Susu Tangan Obeng

Gambar 1. Alat dan Bahan Percobaan

Cara Kerja

1. Letakkan kaleng dalam keadaan tertutup di atas meja

2. Bukalah tutup kaleng tersebut dengan ujung jarimu. Jangan dipaksa apabila kamu

mengalami kesulitan !

3. Rapatkan tutup kaleng tersebut, kemudian bukalah tutup kaleng tersebut dengan

menggunakan ujung obeng.

(a) (b)

Gambar 2. Percobaan membuka kaleng susu dengan : (a) ujung jari tangan, (b) obeng

Alat dan Bahan 1. Kaleng Susu

2. Tangan

3. Obeng


Pertanyaan-Pertanyaan :

1. Apakah anda dapat membuka kaleng dengan ujung jarimu ?

2. Apakah anda berhasil membuka kaleng dengan obeng ?

3. Cara manakah yang lebih mudah untuk membuka kaleng ?

4. Pada percobaan tersebut, obeng adatah alat yang berguna untuk .................................

5. Pada saat anda membuka kaleng dengan obeng (lihat Gambar 2.(b)), yang berfungsi sebagai:

• beban adalah ................................. ................................. .........................................

• titik tumpu adalah ................................. ................................. .................................

• kuasa adalah ................................. ................................. .........................................

6. Pada saat obeng digunakan untuk membuka kaleng :

• lengan beban adalah jarak antara ................................ .............................................

dengan ................................. .....................................................................................

• lengan kuasa adalah jarak antara ................................. ............................................

dengan .......................................................................................................................

7. Titik tumpu pada saat anda membuka kaleng dengan obeng terletak diantara beban dan

kuasa. Pengungkit yang mempunyai ciri demikian disebut

pengungkit jenis. ................................. ................................. ..........................................

KEGIATAN II : MELUBANGI KERTAS

Alat dan Bahan

1. Lima lembar kertas HVS

2. Tangan

3. Pelubang Kertas

Cara kerja

1. Ambil 5 lembar kertas HVS. Lubangi ke-lima lembar kertas tersebut dengan jari tangan

anda. Jangan dipaksa apabila anda mengalami kesulitan !

2. Ambil 5 lembar kertas HVS. Letakkan kelima lembar kertas tersebut di atas landasan

pelubang kertas. Pastikan bahwa kertas telah berada di bawah ujung pelubang kertas.

Tekan tangkal pelubang kertas dengan tangan anda secara cepat!


b)

Gambar 4. Percobaan melubangi kertas dengan : (a) ujung jari tangan, (b) pelubang kertas

Pertanyaan-Pertanyaan:

1. Apakah anda dapat melubangi 5 lembar kertas dengan ujung jarimu ?

2. Apakah anda dapat melubangi 5 lembar kertas dengan pelubang kertas ?

3. Cara manakah yang lebih mudah untuk melubangi beberapa lembar kertas

sekaligus ?

4. Pelubang kertas adalah alat yang berguna untuk ............................................................

............................................................................................................................................

5. Pada saat anda melubangi kertas dengan pelubang kertas, yang berfungsi sebagai:

• beban adalah ......................................................................................................

• titik tumpu adalah ..............................................................................................

• kuasa adalah .......................................................................................................

6. Pada saat pelubang kertas digunakan untuk melubangi kertas :

• lengan beban adalah jarak antara .............................................................................

dengan ................................................................................................................

• lengan kuasa adalah jarak antara .............................................................................

dengan ................................................................................................................

7. Pada saat anda melubangi kertas dengan pelubang kertas, letak beban

berada diantara ………………….. dan ………………..... Pengungkit

yang mempunyai ciri demikian disebut pengungkit jenis kedua.

KEGIATAN III

Alat dan Bahan

1. Lima lembar kertas HVS

2. Isi Staples

3. Staples

4. Tangan

isi staples staples

Cara Kerja

1. Ambil 5 lembar kertas HVS dan 1 buah isi staples. Gunakan isi staples dan tangan anda

untuk menyatukan (menjepit) 5 lembar kertas. Dapatkah anda lakukan ? Jika tidak dapat

jangan anda paksakan !

2. Isilah staples dengan isi staples. Gunakan untuk menyatukan (menjepit) 5 lembar kertas.

Dapatkah anda lakukan?


(a (b)

Gambar 4. Menyatukan kertas dengan : (a) ujung jari tangan dan (b) staples

Pertanyaan-Pertanyaan :

1. Apakah anda dapat menyatukan 5 lembar kertas dengan ujung jarimu ?

2. Apakah anda dapat menyatukan 5 lembar kertas dengan staples ?

3. Cara manakah yang lebih mudah untuk menyatukan kertas?

4. Pada percobaan tersebut, staples adalah alat yang berguna untuk ...................................

...........................................................................................................................................

5. Pada saat anda mestaples kertas, ada 3 titik penting (lihat gambar berikut):

● Titik A adalah ...........................

● Titik B adalah ...........................

● Titik C adalah ...........................

6. Pada saat anda mestaples kertas, yang dimaksud :

• lengan beban adalah jarak antara .................................................................................

dengan ..........................................................................................................................

• lengan kuasa adalah jaiak antara .................................................................................

dengan .........................................................................................................................

7. Posisi kuasa pada saat anda menstaples kertas terletak diantara ....................................

dan .................................... Pengungkit yang mempunyai ciri demikian disebut pengungkit

jenis ...........................................................


KEGIATAN IV

Petunjuk :

● Tabel dibawah ini digambarkan beberapa contoh pengungkit dan bagian-bagiannya.

● Isilah kolom-kolom yang ada disebelah kanannya !

GAMBAR PENGUNGKIT

NAMA BAGIAN GOLONGAN

PENGUNGKIT

1. ........................................

2. ........................................

3. ........................................

1. ........................................

2. ........................................

3. ........................................

1. ........................................

2. ........................................

3. ........................................

Kesimpulan :

1. Tulislah rumus hubungan yang berlaku pada pengungkit, jika W = berat beban

F = kuasa, Lk = lengan kuasa dan Lb = lengan beban.! ……………………………

………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………..

2. Keuntungan mekanis dirumuskan :

………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………..

……………………………………………………………………………………….


Diskusi :

1. Sebuah tuas panjangnya 3m ditumpu pada jarak 1m dari salah satu ujungnya.

Sebuah beban yang beratnya 200 N diletakkan pada ujung lengan yang pendek.

Hitunglan besar gaya yang harus dikerjakan pada ujung untuk menaikkan beban itu

5 cm ?

2. Hitunglah keuntungan mekanik pada pengungkit jika besar berat beban 400 N dan

kuasa 100 N !



( RRP )




Standart kopetensi

5. Memahami peranan usaha,gaya dan energi dalam kehidupan sehari-hari.

Kompetensi Dasar

5.5 Menyelidiki tekanan pada benda padat cair dan gas serta penerapannya dalam kehidupan

sehari – hari.

Indikator

1. Menemukan hubungan antara gaya, tekanan dan luas daerah kerja gaya

2. Menerapkan konsep bejana berhubungan dalam kehidupan sehari – hari.

3. Mendiskripsikan hukum paskal melalui percobaan sederhana sertapenerapannya dalam

kehidupan sehari – hari.

4. Mendiskripsika hukum Archimedes melalui percobaan sederhana sertapenerapannya

dalam kehidupan sehari – hari

5. Menunjukkan beberapa produk tehnologi dalam kehidupan sehari – hari sehubungan

konsep benda terapung, melayang dan tenggelam.

6. Menunjukkan hubungan antara ketinggian tempat dengan tekanan udara

7. Menerapkan konsep tekanan udara pada peristiwa alam yang relevan dalam

menyelesaiakan masalah sehari- hari.


A.Tujuan pembelajaran :

Peserta didik dapat

1. Menjelaskan pengertian tekanan

2. Menjelaskan pengaruh luas bidang tekan, dan besar gaya terhadap tekanan.

3. Menjelaskan tekanan dalam zat cair.

4. Menjelaskan faktor- faktor yang mempengarui besar tekanan dalam zat cair.

5. Menjelaskan hukum bejana berhubungan.

6. Menjelaskan penerapan hukum bejana berhubungan dalam kehidupan sehari- hari.

7. Menjelaskan kegunaan pipa U

8. Menunjukkan bahwa hukum bejana berhubungan tidak berlaku untuk pipa kapiler.

8. Menunjukkan dan kerugian gejala kapilaritas

9. Menjelaskan hukum pascal

10. Menunjukkan alat- alat yang prinsip kerjanya berdasarkan hukum pascal

11. Membuat alat- alat sederhana yang prinsip kerjanya berdasarkan hukum pascal

12. Menjelaskan pengertian hukum Archimedes

13. Menunjukkan benda terapung, melayang dan tenggelam

14. Menunjukkan alat- alat yang prinsip kerjanya berdasarkan huku archimedes

15. Menjelaskan pengertian tekanan udara ( tekanan atmosfer )

16. Menjelaskan pengaruh antara ketinggian tempat dengan tekanan udara.

17. Menjelaskan alat pengukur tekanan udara

18. Menjelaskan pengertian gas dalam ruang tertutup.

B. Materi pembelajaran:

Tekanan

C. Metode pembelajaran

1.Model : Direc Intruction ( DI )

: Kooperative Learning

2.Metode :Diskusi kelompok

-Demontrasi

-Ekperimen

-Diskusi Tanya jawab


D. Langkah- langkah kegiatan

1.Pertemuan pertama

a. Kegiatan pendahuluan :

- Motivasi dan apresepsi

Sepasang suami istri pulang ke desa. Sehabis turun dari bis mereka harus berjalan kaki

500 meter lewat tepi sawah. Secara kebetulan malam hari sebelumnya turun hujan. Sang

istri akhirnya melepaskan sepatunya. Mengapa demikian ?

- Prasarat pengetahuan

Jelaskan pengertian gaya !

Sebutkan macam-macam gaya !

- Pra eksperimen

Bekerjalah dengan teliti dalam setiap mengamati kegiatan

b .Kegiatan inti :

Eksplorasi:

Guru membimbing siswa dalam pembentukan kelompok

Secara kelompok peserta didik mendiskusikan pengertian tekanan,kemudian

membuat kesimpulan.

Secara kelompok peserta didik mekakukan percobaan sederhana untuk menunjukkan

pengaruh luas, gaya terhadap tekanan danmengamati

Secara kelompok peserta didik mendiskusikan luas, gaya, berpengaruh pada tekanan,

sehingga mendapatkan P = F / A

Elaborasi :

Guru meminta salah satu kelompok untuk mempresentasikan hasil kerja

kelompoknya di depan kelas dan kelompok lain memberi tanggapan.

Konfirmasi :

Guru nenanggapi jawaban siswa, memberi informasi yang benar

Guru memberikan penghargaan bagi kelompok dengan kinerja terbaik.

c. Kegiatan penutup :

Guru membimbing siswa dalam merangkum hasil belajar ,tentang tekanan pada zat

padat.

Guru melakukan tes lesan untuk mengetahui daya serap terhadap materi yang baru

dipelajari.

Guru memberi tugas rumah berupa pertanyaan, misalnya menunjukkan pengaruh

luas, gaya terhadap tekanan pada zat padat.

2.Pertemuan ke dua


Motivasi dan apresepsi

Apakah pernah berjalan di air pada kedalaman yang berbeda? bagaimana

perasaanmu.

Prasarat pengetahuan

Guru memberi informasi pada peserta didik bahwa prinsip tekanan zat cair sama

dengan tekanan zat padat.

b .Kegiatan inti :

Eksplorasi:


Secara kelompok mekakukan percobaan sederhana dan menekan botol kosong

kedalam air,sekaligus mengamati.

Guru mendemontrasikan pengaruh kedalaman terhadap tekanan hidrostatik dengan

penemuan yang berbeda – beda ketinggiannya

Peserta didik mengamati dengan seksama.

Secara kelompok peserta didik mendiskusikan hukum bejana berhubungan, pipa U,

dan gejala hidrostatis


Elaborasi :



Konfirmasi :




Guru membimbing siswa dalam merangkum hasil terhadap materi yang baru

dibahas.


dipelajari.

Guru memberi tugas rumah berupa pertanyaan, soal misalnya sebutkan gejala

kapilaritas yang merugikan dan yang menguntungkan.

3.Pertemuan ke tiga



Coba bayangkan bagaimana mengangkat mobil ketika pergantian ban?


Jaman modern banyak motor denga rem cakram bagi roda depan.

b. Kegiatan inti

Eksplorasi:

Guru membimbing siswa dalam pembentukan kelompok.

Guru bersama seorang peserta didik mendemontrasikan secara kwalitatif dengan

menyemprot pompa pascal

Peserta didik mengamati kemudian mendiskusikan hukum paskal

Peserta didik secara berkelompok berdiskusi tentang prinsip kerja dongkrak, pompa

sepeda yang telah disediakan.

Elaborasi :



Konfirmasi :




Guru membimbing siswa dalam merangkum hasil terhadap materi yang baru

dibahas.


dipelajari.

Guru memberi tugas rumah berupa latihan soal di buku paket.

Guru memberikan tugas rumah berupa produk, misalnya buatlah sketsa rem

hidrolik, buatlah alat yang sederhana.

4.Pertemuan ke empat



Pernahkah anda berenang dengan menaiki ban ?,nyaman bukan ?


Guru menunjukkan botol yang ditenggelamkan ke dalam air ,kemudian dilepaskan

dan muncul kepermukaan.

Prasarat eksperimen

Hati- hati main dengan air nanti akan basah.


b. Kegiatan inti

Eksplorasi:


Guru mendemontrasikan selisih berat di udara dan di air,serta kesebandingan dengan air

yang didesak.

Peserta didik mengamati dan berdiskusi berat di air berkurang sebanding dengan volume

zat cair yang dipindahkan ( hukum Archimedes ).

Secara kelompokpeserta didik mekakukan percobaan mengapungkan telur dengan laruta

garam.

Peserta mengamati dan mendiskusikan pengaruh massa jenis terhadap gaya Archimedes

sehingga menulis rumus Fa = ρ . g . Vcelup

Elaborasi:

Guru meminta salah satu kelompok untuk mempresentasikan hasil kerja kelompoknya di

depan kelas dan kelompok lain memberi tanggapan.

Konfirmasi :




Guru membimbing siswa dalam merangkum hasil terhadap materi yang baru dibahas.

Guru memberikan soal- soal yang berkaitan dengan rumus

Fa = ρ . g. V celup

Guru memberi tugas rumah berupa pertanyaan, soal : Sebutkan alat tehnologi yang

berprinsip hukum Archimedes dan merancang mainan yang berprinsip Archimedes.

5. Pertemuan ke lima


Motifasi dan apresepsi

- Peserta didik disuruh membunyikan balon ngek- ngok


- Guru mengambarkan bahwa tekanan hidrostatik berlaku juga bagi udara, ditinjau

dari tekanan.

b. Kegiatan inti

Eksplorasi:


Peserta mendiskusikan pengertian tekanan udara.

Peserta didik mendiskusikan kesetaran satuan tekanan misalnya 1atm = 76 cm Hg

Peserta mendik mendiskusikan hubungan ketinggian tempat dengan tekanan udara.

Peserta didik mengamati bahwa udara dalam ruang tertutup memberikan tekanan

misalnya bolon mengudara.

Peserta didik ditunjukkan alat manometer.

Peserta didik secara kelompok mekakukan percobaan sederhana untuk

menunjukkan hukum Boyle dengan balon ngek- ngok.

Elaborasi :



Konfirmasi :




Guru bersama peserta didik melakukan diskusi kelas dalam merangkum hasil

kesimpulan terhadap materi yang baru dibahas.


dipelajari.


Guru memberi tugas rumah berupa latihan soal di buku paket.

Guru memberikan tugas rumah berupa produk, misalnya gambar monometer dan

bagaimana cara kerja alat tersebut.

E. Sumber belajar



c. LKS


F. Penilaian 1.Tes tulis

a.Uraian

2.Observasi

a.Lembar observasi


Mengetahui



NIP 19620227 199403 1 003 NIP 19771021 200604 2 006


INSTRUMEN PENILAIAN




Standart kompetensi

5.5.Menyelidiki tekanan pada zat padat , cair dan gas.serta penerapannya dalam kehidupan

sehari- hari.

Pertemuan pertama

Indikator

1.-Menemukan hubungan antara gaya, tekanan dan luas kerja gaya.

A. Tes tulis uraian

1.Bagaimana hubungan gaya, tekanan dan luas kerja gaya?

Kunci jawaban :

-Besar tekanan sebanding dengan besar gaya.

-Besar tekanan berbanding terbalik denganluas kerja gaya.

Sekor = 2

B.Lembar observasi Rubrik.

No Aspek Skor

Nama

Kelompok

klas

1.

2.

3.

4.

Merangkai alat dengan benar

Melakukan kegiatan sesuai

Memperoleh data sesuai

Membuat kesimpulan benar

2

4

2

2

Jumlah sekor 10

Pertemuan ke dua Indikator :

-Menemukan hubungan antara gaya,tekanan dan luas kerja gaya.

-Menerapkan konsep bejana berhubungan dalam kehidupan sehari

hari.

A. Tes tulis

1.Sebutkan 3 faktor yang mempengarihi besar / kecilnya tekanan

hidrostatik !

Kunci jawaban

Skor

Massa jenis zat cair

Percepatan grafitasi

Kedalaman zat cair

1

1

2

Jumlah sekor 4


2.Sebagai tugas rumah sebutkan masing- masing dua keuntungan

dan kerugian gejala kapilaritas di alam !

Kunci jawaban

Skor

1. Merugikan

a. Basahnya tembok rumah belakang

b. Lapuknya kusen pintu bangunan

2. Menguntungkan

a. Kain pel

b. Sumbu kompor

c. Pengangkutan makanan pada batang pohon

1

1

1

1

1

Jumlah sekor 5

B. Lembar obsevasi

Pedoman

No

Aspek

Skor

1.

2.

3.

Melakukan percobaan sesuai prosedur

Memperoleh data percobaan yang sesuai

Membuat kesimpulan dengan benar

4

2

2

Jumlah sekor 8

Kelompok :

1………….. ….. 2………………... 3………………… 4………………….

5………………..

Pertemuan ke III

Indicator :

3. Mendipkripsikan hukum pascal melalui percobaan sederhana serta penerapannya dalam

kehidupan sehari- hari.

A.Tes Tulis

1. Bagaimanakah bunyi hukum pascal?

Kunci jawab

Tekanan zat cair dalam ruang tertutup diteruskan ke segala arah sama besar.

Skor : 2

2. Tulislah rumus hukum pascal pada dongkrak

Kunci

Skor

P1 = P2

F1 / A1 = F2 / A2

1

1

Jumlah sekor 2


B. Lembar observasi

Pedoman

No

Aspek

Skor

1

2

3.

Data percobaan

Membuat kesimpulan

Presentasi klasikal

2

2

2

Jumlah skor 6

Kelompok : ……………….

1. ……………… 2. …………………. 5. ……………..

3. ……………… 4. …………………..

Pertemuan ke empat

Indikator :

4. Mendiskripsikan hukum Archimedes melalui percobaan sederhana dan penerapannya

dalam kehidupan sehari – hari

5. Menunjukkan beberapa produk tehnologi dalam kehidupan sehubungan konsep benda

mengapung, melayang, tenggelam.

A.Tes tulis

1.mengapa botol kosong ketika ditenggelamkan , segera mengapung?

Kunci jawaban :

-Mendapat gaya angkat archimides.

Skor : 2

2.Sebagai tugas rumah sebutkan empat produk tehnologi yang bekerja pada prinsip

hukum archimides !

Kunci jawab

Skor

1. Kapal layer

2. Kapal selam

3. Galangan kapal

4. Balon udara

1

1

1

1

Jumlah skor 4

B.Lembar observasi

Pedoman penskoran

No

Aspek

Skor

1.

2.

3.

4.

Kegiatan sesuai prosedur

Memperoleh data yang sesuai

Membuat kesimpulan yg benar

Presentasi kelompok

4

2

2

2

Jumlah skor 10

Kelompok : ……………..

1………………… 2………………… 3……………………

4………………… 5…………………


Pertemuan ke lima.

Indikator

6.Menunjukkan hubungan antara ketinggian tempat dengan

tekanan udara

7.Merapkan konsep tekanan udara pada peristiwa alam yang

relevan dalam menyelesaiakan masalah sehari- hari

A.Tes tulis

1.Jelaskan hubungan ketinggian tempat dengan tekanan udara !

Kunci jawaban

Semakin tinggi tempat , tekan udara semakin berkurang

Rumus h = 100 ( 76- Pbawah ) m

Skor = 4

2.Sebagai tugas rumah, jelaskan cara kerja manometer

Kunci jawaban

Cara kerja

1. Kran dibuka berhubung tekanan udara tertutup,

2. Air dalam pipa U terdesak sehingga terjadi perbedaan ketinggian.

3. Perbedaan ketinggian menunjukkan besar tekanan

Skor : 3


LEMBAR KEGIATAN SISWA

( LKS )

Pertemuan pertama

Pengaruh luas kerja gaya dan gaya terhadap tekanan.

Tujuan :

-Mengetahui hubungan luas kerja gaya dan gaya terhadap tekanan

Bahan :

-Plastisin,balok berukuran 3 x 2 x 4 cm , anak timbangan 1 ons,

2,5 ons , 5 ons, Penggaris.

Lngkah kerja :

1. Letakkan balok berdiri diatas plastisin

2. Berilah beban diatas balok 1 ons

3. Ukurlah kedalaman plastisin

4. Ulangi kegiatan 1 dan 3 untuk plastisi berikutnya dengan posisi balok miring.

5. Catatlah hasilnya.

6. Ulangi kegiatan 1 dan 3 untuk beban 2,5 ons, 5 ons

7. Catatlah hasilnya

Analisa :

1. Bagaimana hubungan luas kerja gaya dengan tekakanan ?

2. Bagaimana hubungan gaya denga tekanan ?

3. Jadi faktor apakah yang mempengarui tekanan ?



( LKS )

Pertemuan kedua

Pengaruh kedalaman terhadap tekanan hidrostatik

Tujuan

-Mengetahui pengaruh kedalaman terhadap tekanan hidrostatik

Bahan

1. Ember berisi air, botol aqua kosong

2. Rasakan pada tangan anda

3. Masukkan tangan anda lebih dalam, apa yang anda rasakan

4. Tekan tangan anda sampai kedasar , apa yang terjadi

5. Masukkan kedalam data pengamatan

6. Lanjutkan diskusi dengan kelompok

Analisa

Apa yang terjadi pada tangan anda ?

1. Jadi pengaruh kedalaman terhadap tekanan adalah…………………….



( LKS )

Pertemuan ke empat

Tenggelam melayang dan terapung

Tujuan 1. Membuat telor melayang

2. Membuat telor mengapung

Alat dan bahan

1. Air

2. Garam

3. Sendok

4. Gelas

5. Telor

Lembar kerja

1. Tuangi 3/4 gelas denga air

2. Masukkan telor kedalam gelas

3. Apa yang terjadi

4. Berilah satu sendok garam , dan aduklah perlahan.

5. Tahbahlah satu sendok garam dan aduk lagi, sampai telur melayang

6. Amatilah apa yang terjadi

7. Tahbahlah satu sendok garam dan aduk lagi, sampai telur mengapung.

8. Amati apa yang terjadi

Analisa

1. Berapa sendok ditambahkan telor jadi melayang?

……………………………………………………………………………..

……………………………………………………………………………..

2. Berapa sendok ditambahkan telor jadi mengapung ?

…………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………

3. Apa kesimpulan anda dengan menambahkan garam ke dalam air ?

……………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………


ULANGAN HARIAN

No

Soal uraian dan kunci jawaban

Sekor

1. Bagaimana hubungan gaya, luas kerja gaya, dan tekanan?

Kunci jawaban :

1.Tekanan sebanding lurus denga gaya

2.Tekanan berbanding terbalik luas kerja gaya

1

1

2.

Gaya sebesar 1000 N, bekerja pada lantai sekuas 0,1 m2

Berapa tekanan pada lantai ?

Kunci jawab :

Diketahui

F = 100 N , A = 0,1 m2

Ditanyakan

P

Jawab :

P = F/ A

= 1000 / 0,1

= 10.000 N m-2

1

1

1

2

3. Sebutkan tiga factor yang mempengaruhi besarnya tekanan

hidrostatik !

Kunci jawaban :

1. Massa jenis zat cair

2. Percepatan grafitasi

3. Kedalaman zat cair

1

1

1

4

.

Sebutkan tiga keuntungan gejala kapilaritas di alam

Kunci jawaban

1. Kain pel

2. Sumbu kompor

3. Pengangkutan sari makanan pada pohon

4. Penguapan sari makanan dalam tubuh

0,5

0,5

0,5

0,5

5. Dongkrak mampu mengangkut mobil seberat 30.000 N

Jika luas pipa angkat 10 cm2 , dan pipa kecil 1cm

2 , Berapa gaya

pada pipa kecil ?

Kunci jawaban :

Diketahui

F b = 30.000 N , A k = 1 m2

Ditanyakan

FK

Jawab :

Fb / Ab = Fk / Ak

Fk = Fb/ Ab . Ak

=30.000 N / 10 . 1 = 3000 N

1

1

1

2

6. Mengapa telor dapat mengapung di air ?

Kunci jawaban :

1. Massa jenis telor lebih kecil dari massa jenis air

2. Berat telor lebih kecil dari pada gaya Archimedes

1

1

7. Bagaimana hubungan besar tekanan udara dengan ketinggian tempat

?

Kunci jawaban :

Tekanan udara berkurang jika ketinggian berubah

1

Jumlah sekor 20

Nilai = Jumlah Skor X 5 = 100



( RPP )





6 Memahami konsep dan penerapan getaran, gelombang dan optika dalam produk teknologi

sehari-hari.

Kompetensi Dasar :

6.1. Mendeskripsikan konsep getaran dan gelombang serta parameter-parameternya.

Indikator :

1. Mengidentifikasikan getaran pada kehidupan sehari-hari.

2. Menyelidiki karakteristik gelombang transversal dan gelombang longitudinal

Alokasi Waktu : 6 jam pelajaran ( 3 x pertemuan )

A. Tujuan Pembelajaran.


1. Melakukan percobaan sederhana untuk menunjukkan peristiwa getaran.

a. Menjelaskan pengertian getaran.

b. Menjelaskan pengertian satu getaran dan amplitudo getaran.

c. Menjelaskan pengertian frekuensi getaran dan periode getaran.

d. Menghitung frekuensi dan periode getaran.

e. Melakukan percobaan untuk menunjukkan peristiwa gelombang transversal.

f. Menjelaskan pengertian gelombang transversal.

g. Menjelaskan pengertian satu gelombang dan amplitudo gelombang pada gelombang

transversal.

h. Melakukan percobaan untuk menunjukkan peristiwa gelombang longitudinal.

i. Menjelaskan pengertian gelombang longitudinal.

j. Menjelaskan pengertian satu gelombang pada gelombang longitudinal.

k. Menjelaskan pengertian frekuensi gelombang, periode gelombang, panjang

gelombang dan cepat rambat gelombang.

l. Merumuskan hubungan antara frekuensi gelombang, periode gelombang, panjang

gelombang dan cepat rambat gelombang.

B. Materi Pembelajaran : Getaran dan Gelombang


1. Model : - Direct Instruction ( DI )

- Cooperative Learning ( CL )


- Eksperimen




*Motivasi dan apersepsi

Apa yang terjadi jika senar gitar dipetik?

*Prasyarat Pengetahuan

Apakah yang dimaksud dengan getaran?

b. Kegiatan Inti

Eksplorasi:

- Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.

- Secara kelompok peserta didik melakukan percobaan untuk menunjukkan peristiwa

getaran.


- Secara kelompok peserta didik melakukan diskusi pengertian getaran, satu getaran,

amplitudo getaran, frekuensi getaran dan periode getaran.

Elaborasi:

- Guru menunjuk salah satu kelompok untuk mempresentasikan hasil percobaan dan

hasil diskusi, kelompok yang lain menanggapi.

Konfirmasi:


c. Kegiatan Penutup

- Guru bersama peserta didik membuat rangkuman sesuai dengan tujuan pembelajaran.



2. Pertemuan Kedua



Apakah yang kamu lihat jika kamu menjatuhkan batu ke kolam yang tenang?

* Prasyarat Pengetahuan

Apakah yang dimaksud dengan getaran?

b. Kegiatan Inti

Eksplorasi:


- Secara kelompok peserta didik melakukan percobaan untuk menunjukkan

gelombang transversal.

- Secara kelompok peserta didik melakukan diskusi tentang gelombang transversal.

Elaborasi:



Konfirmasi:


c. Kegiatan Penutup




3. Pertemuan Ketiga



Apa yang terjadi jika slinki kita usik maju mundur?

* Prasyarat Pengetahuan

- Apakah yang dimaksud dengan getaran?

- Apakah yang dimaksud dengan gelombang?

b. Kegiatan Inti

Eksplorasi:

Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok .

Secara kelompok peserta didik melakukan percobaan untuk menunjukkan

gelombang longitudinal.

Secara kelompok peserta didik melakukan diskusi tentang gelombang

longitudinal.

Elaborasi:

Guru menunjuk salah satu kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi dan


Konfirmasi:

Guru menanggapi jawaban peserta didik dan memberikan informasi yang benar.

Guru memberikan penghargaan untuk kelompok dengan kinerja terbaik.


c. Kegiatan Penutup




E. Sumber Belajar



c. LKS



a. Teknik Penilaian

- Tes tertulis

- Tes unjuk kerja

b. Bentuk Instrumen

- Tes pilihan ganda

-Uji petik kerja prosedur


Mengetahui



NIP 19620227 199403 1 003 NIP 19771021 200604 2 006


Instrumen Tes Pilihan Ganda

No. B u t i r s o a l Skor

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

Sebuah benda dikatakan bergetar jika ……

a. bergerak

b. bergerak bolak-balik periodik melalui titik kesetimbangan

c. bergerak lurus beraturan

d. bergerak bolak-balik

Banyaknya getaran yang terjadi tiap satuan waktu disebut ……

a. amplitudo getaran c. periode getaran

b. frekuensi getaran d. simpangan

Frekuensi getaran suatu benda 50 Hz. Jika benda bergetar sebanyak

100 kali, maka waktu yang diperlukan adalah …..

a. 5000 detik b.150 detik c. 2 detik d. 0,5 detik

Berikut ini adalah contoh gelombang transversal, kecuali ……

a. gelombang cahaya

b. gelombang tali yang digerakkan naik turun

c. gelombang di permukaan air

d. gelombang bunyi

Dua titik A dan B berada di puncak bukit gelombang transversal,

antara A dan B terdapat dua lembah gelombang. Jika jarak antara A

dan B 40 meter dan cepat rambat gelombang itu 300 m/s, frekuensi

gelombang itu adalah …..

a. 7,5 Hz b. 15 Hz c. 340 Hz d. 12000 Hz

Apabila sebuah pemancar radio memancarkan suaranya pada 250

kHz dan cepat rambat gelombang elektromagnetik 3 x 108 m/s, maka

panjang gelombangnya adalah …….

a. 1,2 x 103 m c. 1,2 x 10

5 m

b. 1,2 x 104 m d. 1,2 x 10

6 m

Cepat rambat gelombang adalah ……..

a. jarak yang ditempuh gelombang dalam satu periode

b. jarak yang ditempuh gelombang tiap satuan waktu

c. banyaknya gelombang yang terjadi tiap satuan waktu

d. waktu yang diperlukan untuk menempuh satu gelombang

Yang manakah sifat gelombang di bawah ini yang memungkinkan

terjadinya gema ?

a. gelombang bunyi dapat dilenturkan

b. gelombang bunyi dapat dipantulkan

c. gelombang bunyi dapat dipadukan

d. gelombang bunyi dapat dibiaskan

Di bawah ini contoh refraksi gelombang ……..

a. kita dapat mendengar gema

b. gelombang air yang merambat dari tempat lebih dalam ke tempat

lebih dangkal

c. seluruh ruangan dapat menjadi terang, padahal jendela kamar

hanya kecil

d. telinga kita dapat mendengar masing-masing alat musik yang

nadanya berbeda-beda, meskipun gelombang bunyi masuk ke

telinga secara bersama-sama

Sebuah sumber bunyi mempunyai frekuensi 300 Hz dengan panjang

gelombang 10 meter. Besar kecepatan gelombang itu adalah …..

a. 3000 m/s b. 310 m/s c. 30 m/s d. 0,033 m/s

10

10

10

10

10

10

10

10

10

10

Jumlah Skor total 100


G E T A R A N

PENDAHULUAN

Seringkali kita mendengar perkatan getaran dalam kehidupan sehari-hari, misalnya

getaran jantung, getaran pegas, dan lain-lain. Untuk memahami apa yang di maksud dengan

getaran dan hal-hal yang berhubungan dengan getaran, lakukan kegiatan berikut ini.

ALAT DAN BAHAN

- Statif dan klem = 1 buah

- Stop watch = 1 buah

- Benang nilon = secukupnya

- Beban (bandul) = 1 buah

KEGIATAN

Informasi : Gerakan beban dari B ke A ke C ke A dan kembali lagi ke B disebut satu getaran.

d. Ukurlah waktu untuk melakukan 10 getaran menggunakan stop watch. Waktu yang diperlukan

untuk 10 getaran = …………. detik.

e. Dari pengukuran di atas berapa waktu yang dibutuhkan untuk satu getaran ?

…………………………………………………………………………………………………

…..

f. Dari kegiatan d) hitunglah berapa besarnya jumlah getaran dibagi waktu getar ?

…………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………

…………

Informasi :

Jarak A ke B atau jarak A ke C disebut amplitudo

Waktu yang diperlukan dari B ke A ke C ke A dan kembali lagi ke B disebut periode

Hasil pembagian jumlah getaran dengan jumlah waktu dinamakan frekuensi

Kesimpulan :

Getaran : …………………………………………………………………………..

Periode : …………………………………………………………………………..

Amplitudo : ………………………………………………………………………

Frekuensi : ………………………………………………………………………..

a. Gantungkan beban pada statif ( seperti

gambar di samping )

b. Tariklah beban ke samping dengan sudut

kurang lebih 100, kemudian lepaskan.

Apa yang terjadi pada beban ?

…………………………………………..

c. Lukiskan getaran beban tersebut dengan

memberi tanda A pada kedudukan

seimbang, tanda B pada kedudukan

paling kanan dan tanda C pada

kedudukan paling kiri.

…………………………………………

…………………………………………

…………………………………………


G E L O M B A N G

PENDAHULUAN

Seringkali kita mendengar gelombang dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya gelombang laut

dan gelombang radio. Apa sebenarnya arti dan maksud gelombang tersebut ? Marilah kita cari

jawabannya melalui percobaan berikut.

ALAT DAN BAHAN

Penggaris

Slinki

Klem / penjepit

KEGIATAN 1

Gelombang transversal

a. Rentangkan slinki di lantai 2 meter dengan memegang kedua ujungnya.

b. Sentakkan ujung A ke samping kanan dan kemudian kembali ke posisi semula, seperti

gambar di bawah ini !

c. Apakah yang terjadi dengan titik B dan C pada slinki ? ………………………

……………………………………………………………………………………..

Informasi :

Bentuk yang diperlihatkan titik-titik pada slinki itu disebut gelombang

d. Apa yang berpindah / merambat pada slinki ? ……………………………………..

e. Dari mana arah rambatnya ? ……………………………………………………….

f. Kemana arah rambatnya ? …………………………………………………………

g. Rekatkan beberapa potong kertas pada slinki di tempat yang berbeda-beda, kemudian lakukan

seperti kegiatan b)

h. Apa yang terjadi pada potongan-potongan kertas itu ?

i. Bagaimana gerakan potongan-potongan kertas itu terhadap arah perambatan gelombang ?

……………………………………………………………………….

Informasi :

Gelombang yang terjadi disebut gelombang transversal.

j. Jadi gelombang transversal adalah ……………………………………… ……

……………………………………………………………………………………


KEGIATAN 2

Gelombang longitudinal

a. Letakkan slinki dalam keadaan lurus di lantai 3 meter dengan memegang kedua ujungnya.

b. Sentakkan ujung A maju mundur sesuai dengan arah anak panah ( perhatikan gambar di atas ).

c. Peristiwa apa yang terjadi pada slinki ? …………………………………………….

……………………………………………………………………………………….

d. Bagaimana arah getaran titik pada slinki terhadap arah perambatan gelombang ?

……………………………………………………………………………………..

Informasi :

Gelombang seperti di atas disebut gelombang longitudinal.

e. Jadi gelombang longitudinal adalah …………………………………………………

………………………………………………………………………………………..



Hari / tanggal : ………………………………………….

T o p i k : Getaran


I

1.

2.

3.

4.

5.

6.

II

1.

2.

3.

4.

5.

6.

III

1.

2.

3.

4.

5.

6.

IV

1.

2.

3.

4.

5.

6.

V

1.

2.

3.

4.

5.

6.

VI

1.

2.

3.

4.

5.

6.







Hari / tanggal : ………………………………………….

T o p i k : Gelombang


I

1.

2.

3.

4.

5.

6.

II

1.

2.

3.

4.

5.

6.

III

1.

2.

3.

4.

5.

6.

IV

1.

2.

3.

4.

5.

6.

V

1.

2.

3.

4.

5.

6.

VI

1.

2.

3.

4.

5.

6.

Keterangan : A = Bekerja sesuai dengan prosedur

B = Kerja sama dengan anggota kelompok





(RPP)




Standar Kompetensi

6. Memahami konsep dan penerapan getara, gelombang, dan optika dalam produk teknologi

sehari-hari.

Kompetensi Dasar

6.2 Mendiskripsikan konsep bunyi dalam kehidupan sehari-hari.

Indikator

1. Membedakan infrasonik, audiosonik, dan ultrasonik.

2. Menunjukkan gejala resonansi dalam kehidupan sehari-hari.

3. Memberikan contoh pemanfaatan dan dampak pemantulan bunyi.

Alokasi waktu: 8 jam pelajaran (4 x Pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran

Peserta didik dapat:

1. Menjelaskan penyebab terjadinya bunyi.

2. Menjelaskan rambatan bunyi di udara merupakan gelombang longitudinal.

3. Menjelaskan syarat terdengarnya bunyi.

4. Menghitung cepat rambat bunyi dengan T

SU

5. Menjelaskan perbedaan cepat rambat bunyi pada medium berbeda.

6. Menjelaskan perbedaan infrasonik, audiosonik dan ultrasonik.

7. Menjelaskan pemanfatan infrasonoik dan ultrasonik bagi hewan dan manusia.

8. Menjelaskan nada bunyi.

9. Menjelaskan pengaruh frekwensi terhadap tinggi rendah nada.

10. Menyebutkan pengertian resonansi.

11. Menjelaskan penyebab terjadinya resonansi.

12. Menjelaskan terjadinya resonansi udara.

13. Menyebutkan manfaat resonansi dan kerugian resonansi.

14. Menyimpulkan hukum pemantulan bunyi.

15. Menerapkan pemantulan bunyi untuk menghitung jarak dua tempat yang berbeda.

16. Menjelaskan cara meredam gaung dalam ruangan!

17. Menjelaskan proses terjadinya gema.

B. Materi Pembelajaran : Macam-macam bunyi dan perambatannya.

C. Metode Pembelajaran 1. Metode : - Direct Instruction (DI)


2. Metode : - Diskusi

- Experimen

- Demonstrasi

D. Langkah-Langkah Kegiatan



Motivasi dan Aprespsi.

- Bagaimana bunyi pesawat yang melintas dekat anda?

Prasyarat Pengetahuan.

- Apakah bunyi merupakan gelombang.

- Mengapa bunyi terdengar nyaring atau indah.

Prasyarat Eksperimen.

- Lakukan percobaan dengan teliti.


b. Kegiatan Inti

Eksplorasi:

Guru membimbing dalam membentuk kelompok.

Peserta didik dalam kelompok melakukan percobaan yang menghasilkan bunyi

dengan alat getar dari penggaris dan karet gelang.

Peserta didik mengamati, mendiskusikan dan menyimpulkan pengertian bunyi,

syarat terjadi bunyi dalam kelompok.

Peserta didik melakukan eksperimen untuk bunyi terdengar dan tak terdengar,

dengan mengetuk meja.

Peserta didik mengamati dan menulis dalam LKS.

Elaborasi:



Konfirmasi:



c. Kegiatan Penutup

- Guru bersama peserta didik membuat rangkuman hasil kerja.

- Guru memberi test untuk mengetahui daya serap materi.

- Guru memberi tugas rumah berupa latihan soal.

2. Pertemuan ke Dua


Motivasi dan Apresepsi

- Mengapa bunyi sampai ke telinga anda.


- Berapa batas frekwensi bunyi yang terdengar manusia.

Prasyarat Eksperimen

- Lakukan pengamatan dengan tepat.

b. Kegiatan Inti

Eksplorasi :

Guru membagi peserta didik dalam kelompok.

Peserta didik melakukan eksperimen perambatan bunyi di udara (atau Demontrasi

guru).

Peserta didik mengamati dan mendiskusikan hasilnya untuk dipresentasikan.

Peserta didik melakukan eksperimen perambatan bunyi di zat padat, dengan

mengetuk jari di meja.

Peserta didik mengamati dan mengisi data LKS.

Elaborasi:



Konfirmasi:



c. Kegiatan Penutup

- Guru bersama peserta didik membuat rangkuman hasil kerja.

- Guru memberi latihan untuk mengetahui daya serap materi.

- Guru memberi tugas rumah untuk melakukan percobaan perambatan bunyi di zat

cair.


3. Pertemuan ke Tiga



- Apakah arti gelombang longitudinal?

Pengetahuan Prasyarat

- Bagaimana rumus kecepatan gelombang.

- Bunyi gamelan bisa nyaring dan indah, mengapa?

b. Kegiatan Inti

Eksplorasi:

Guru bersama siswa membentuk kelompok belajar.

Peserta didik mendiskusikan bunyi sebgai gelombang sehingga V= f.

Peserta didik berdiskusi frekwensi berpengaruh tinggi rendahnya nada.

Secara kelompok peserta didik melakukan percobaan resonansi.

Peserta didik mengamati dan mendata dalam LKS.

Peserta didik mendiskusikan penyebab, akibat dari resonansi.

Elaborasi:



Konfirmasi:



c. Kegiatan Penutup

- Guru bersama peserta didik membuat rangkuman hasil belajar.

- Guru memberikan test untuk mengetahui daya serap materi.

- Guru memberikan tugas rumah, berupa pertanyaan, misal, sebutkan 5 alat yang

menggunakan prinsip resonansi.

4. Pertemuan ke Empat


Motivasi dan Apresepsi.

- Pernahkah anda bermain memantulkan bola pada tembok?

Prasyarat pengetahuan

- Apakah bunyi dapat dipantulkan?

b. Kegiatan Inti

Eksplorasi:

Guru membimbing peserta didik dalam membentuk kelompok.

Peserta didik dalam kelompoknya melakukan percobaan sederhana tentang

pemantulan bunyi.

Peserta didik mendiskusikan hukum pemantulan.

Peserta didik kemudian berdiskusi tentang, jenis bunyi pantul, manfaat pantulan

bunyi.

Elaborasi:



Konfirmasi:



c. Kegiatan Penutup

- Guru bersama peserta didik membuat rangkuman hasil belajar.

- Guru memberi soal latihan untuk mengetahui daya serap.

- Guru memberikan tugas rumah, berupa pertanyaan


E. Sumber Belajar



c. LKS


F. Penilaian

1. Test Tulis

a. Bentuk uraian

2. Observasi

a. Lembar Observasi


Mengetahui



NIP 19620227 199403 1 003 NIP 19771021 200604 2 006


LKS I : Pertemuan Pertama

“PENGERTIAN BUNYI”

A. Tujuan : Bunyi dihasilkan benda bergetar.

B. Alat dan Bahan

1. Penggaris 2. Karet gelang

C. Langkah Kerja

1. Peganglah tenggorokanmu, jangan berbicara. Apa yang dirasakan.

2. Lakukan seperti no. 1, tetapi sambil berbicara. Apa yang anda rasakan.

3. Buatlah gitar dari penggaris dan karet gelang.

4. Pegang karet gelang dalam keadaan diam. Apa yang kamu rasakan.

5. Petiklah karet gelang. Apa yang terjadi.

D. Hasil Kegiatan dan Pembahasan

1. Ketika diam tidak berbicara.

a. Adakah bunyi dari tenggorokan.

b. Adakah getaran (bukan denyut nadi) pada tenggorokanmu.

2. Ketika kamu berbicara

a. Adakah bunyi dari tenggorokan.

b. Adakah getaran pada tenggorokan.

3. Ketika karet gelang tidak dipetik.

a. Adakah bunyi pada karet.

b. Adakah getaran pada karet.

4. Ketika karet gelang dipetik.

a. Adakah bunyi pada karet.

b. Adkah getaran pada karet.

5. Kesimpulan dari kegiatan anda.

a. ............................

b. ............................


LKS II : Pertemuan Pertama

“FREKWENSI BUNYI”

A. Tujuan : mendengar bunyi

B. Alat Bahan : meja

C. Langkah Kerja:

1. Ketukkan jarimu ke meja. Apakah kamu mendengar ketukan.

2. Ketukan lebih keras. Apa yang terjadi.

3. Coba kurangi ketukan semakin pelan, sehingga tidak mendengar.

Info “Ketukkan jari ke meja untuk menghasilkan bunyi”.

4. Kesimpulan anda

a. ………………………………..

b. ………………………………..

LKS I : Pertemuan ke Dua

“BUNYI MERAMBAT DI UDARA”

A. Tujuan : Bunyi merambat melalui udara.

B. Alat Bahan

1. Tabung erkumeyer.

2. Sumbat karet.

3. Benang.

4. Lonceng mainan.

5. Pemanas spiritus.

6. Kawat kasa.

7. Penyangga kaki tiga.

8. Air.

C. Langkah Kerja

1. Tutup erkumeyer dengan sumbat karet yang digantungi lonceng.

2. Goyang-goyangkan tabung, sehingga lonceng ikut bergoyang. Amati, terdengarkah bunyi

lonceng.

3. Buka sumbat karet. Isilah tabung dengan air secukupnya, dan didihkan beberapa menit.

4. Angkat tabung dari pemanas, dan tutuplah dengan cepat memakai rumbat karet

berlonceng tadi.

5. Goyang-goyangkan tabung, sehingga lonceng ikut bergoyang. Amati, terdengarkah bunyi

lonceng?

D. Hasil Kegiatan dan Pembahasan

1. Pada langkah ke 2

a. Apakah di tabung berisi udara?

b. Apakah terdengar bunyi lonceng?

Info “Menyumbat tabung yang mendidih, mendekati ruang hampa udara di atas air”.

2. Pada langkah 3-5

a. Apakah di tabung berisi udara.

b. Apakah terdengar bunyi lonceng.

3. Jadi kesimpulan anda

a. ……………………...

b. ……………………...


LKS II : Pertemuan ke Dua

“BUNYI MERAMBAT DI ZAT PADAT”

A. Tujuan : mengetahui bunyi merambat melalui zat padat.

B. Alat Bahan

1. Meja

C. Langkah Kerja

1. Tempelkan satu telinga anda di permukaan meja, dan tutuplah telinga yang sebelah

dengan tanganmu.

2. Suruhlah temanmu mengetuk-ketuk permukaan meja dengan jarinya, diseberang ujung.

Ketuk dengan pelan.

3. Apakah kamu mendengar bunyi ketukan? Jika tidak, ketukan diperkeras.

D. Hasil kegiatan dan pembahasan

1. Apakah bunyi ketukan itu terdengar?

2. Jika meja terbuat dari kayu. Termasuk jenis (wujut) zat apa.

3. Maka kesimpulannya

a. ………………………

b. ………………………


LKS I : Pertemuan ke Tiga

“BUNYI MERUPAKAN GELOMBANG”

Tujuan : membuktikan bahwa bunyi sebagai gelombang.

Alat Bahan : garpu tala dan ember berisi air.

Prosedur Kerja

1. Getarkan garpu tala.

2. Sentuhkan garpu tala pada permukaan air.

3. Amati bagaimana bentuk permukaan zat cair.

Hasil Kegiatan dan Pembahasan

1. Apakah garpu tala berputar (berbunyi).

2. Bagaimana bentuk muka zat cair.

3. Gelombang apa pada muka zat cair.

Jadi, kesimpulannya ………………………

LKS II: Pertemuan ke Tiga

“RESONANSI”

Tujuan : menunjukkan bukti resonansi.

Alat Bahan : garpu tala

Ember berisi air

Tabung reaksi berlubang kanan kiri

Langkah Kerja

1. Masukkan pipa/tabung kedalam ember.

2. Getarkan garpu tala.

3. Dekatkan garpu tala di ujung pipa/tabung.

4. Angkat atau tenggelamkan pipa, sehingga terdengar suara nyaring.

Hasil Kegiatan dan Pembahasan

1. Apakah garpu tala bergetar/berbunyi.

2. Terdengarkah bunyi nyaring dari pipa.

3. Pada panjang kolom udara berapa nyaring pertama.

4. Pada panjang kolom berapa bunyi nyaring ke dua.

Kesimpulan

1. …………………

2. …………………


LKS I : Pertemuan ke Empat

“PEMANTULAN BUNYI”

Tujuan : menyelidiki bunyi dapat dipantulkan.

Alat Bahan

1. Dua potong pipa PVC panjang 1 m.

2. Jam weker yang detak jarumnya agak keras.

3. Meja.

4. Dinding pemantul

Langkah Kerja :

1. Himpitkan meja dan dinding ruangan.

2. Letakkan kedua pipa diatas meja membentuk huruf V.

3. Letakkan jam di ujung pipa satu A.

4. Tempelkan telinga di ujung lain B.

Amati apa yang terjadi.

5. Ulangi langkah 2-4 untuk sudut pipa yang berbeda. Amati apa yang terjadi.

Hasil Kegiatan dan Pembahasan.

1. Di langkah 4, apakah kamu mendengar bunyi detak jam?

2. Dari langkah 5, apakah kamu mendengar bunyi detak jam?

Info “Gelombang dapat dipantulkan. Bunyi adalah getaran gelombang longitudinal”

Kesimpulan anda

1. ……………….

2. ……………….


INSTRUMEN PENELITIAN




Kompetensi Dasar : 6.2 Mendiskripsikan konsep bunyi dalam kehidupan.

Pertemuan pertama :

Indikator : 1. Membedakan infrasonik, audiosonik, ultrasonik.

A. Test tulis bentuk uraian

1. Jelaskan 3 spektrum bunyi berdasar frekwensi!

Kunci : 1. Infrasonik f < 20 Hz

2. Audiosonik 20 < f < 20.000 Hz

3. Ultrasonik f > 20.000 Hz

Skor : 3

2. Sebutkan 3 syarat terjadinya bunyi terdengar.

Kunci : 1. Sumber bunyi

2. Medium

3. Pendengar

Skor : 3

B. Lembar Observasi

Rubrik

No Aspek Skor Kelompok

1

2

3

4


Merangkai alat

Mengambil data

Membuat kesimpulan

4

2

2

2

1. ………………………...

2. ………………………...

3. ………………………...

4. ………………………...

5. ………………………... Jumlah 10

Pertemuan ke Dua

Indikator : 1. Membedakan infrasonik, audiosonik, ultrasonik.


1. Mengapa astronot di bulan tidak mendengar bunyi?

Kunci : - di bulan hampa udara

- bunyi tidak dapat merambat di ruang hampa udara

Skor : 2

B. Lembar Observasi

Rubrik

No Aspek Skor Kelompok

1

2

3


Mengambil data

Menarik kesimpulan

4

2

2

1. ………………………...

2. ………………………...

3. ………………………...

4. ………………………...

5. ………………………... Jumlah 8


Pertemuan ke Tiga

Indikator : 2. Menunjukkan gejala resonansi dalam kehidupan sehari-hari.


1. Kecapatan 350%, dihasilkan bunyi di udara dengan frekwensi 35 Hz. Berapakah panjang

gelombang dan periodenya.

Kunci:

Diketahui

V=350%

F = 35 Hz ………………. 1

Ditanya

T; …………………….. 1

Jawab

Rumus

.fV

350 = 35 . ……………. 3

= 10 m

T = f

1

= 35

1 skor ……………. 3

2. Mengapa terjadi resonansi pada benda.

Kunci : 1. Adanya sumber bunyi

2. Frekwensi benda sama dengan frekwensi sumber

Skor : 2

B. Lembar Observasi

No Aspek Skor Nama Kelompok

1

2

3

4

Penggunaan alat


Pengambilan data

Penarikan kesimpulan

2

4

2

2

1. ………………………...

2. ………………………...

3. ………………………...

4. ………………………...

5. ………………………... Jumlah 10


Pertemuan ke Empat

Indikator : 3. Memberikan contoh pemanfaatan dan dampak pemantulan bunyi

dalam kehidupan sehari-hari.


1. Apa penyebab pertama adanya gema?

Kunci : bunyi pantul

Skor : 2

2. Apa yang dimaksud bahan akustik? Contoh 2

Kunci : - Bahan kedap suara

- Gabus, karpet

Skor: 2

B. Langkah Observasi

Rubrik

No Aspek Skor Nama Kelompok

1

2

3

4


Pengambilan data

Penarikan kesimpulan

Presentasi

4

2

2

2

1. ………………………...

2. ………………………...

3. ………………………...

4. ………………………...

5. ………………………... Jumlah 10


ULANGAN HARIAN

No Soal dan Kunci Skor

1 Jelaskan 3 spektrum bunyi berdasar frekwensinya!

Kunci: 1. Infrasonik f < 20 Hz

2. Audiosonik 20 Hz < f < 20.000 Hz

3. Ultrasonik f > 20.000 Hz

1

1

1

2 Sebutkan syrat terjadinya bunyi!

Kunci: 1. Sumber bunyi

2. Medium

3. Pendengar

1

1

1

3 Mengapa di dulan dirasakan sunyi oleh astronot?

Kunci: 1. Di bulan hampa udara

2. Bunyi tidak dapat merambat di ruang hampa

1

1

4 Mengapa terjadi resonansi pada suatu benda?

Kunci: 1. Sumber bunyi

2. Frekwensi benda sama dengan frekwensi sumber

1

1

5 Sebutkan 4 alat musik yang bekerja dengan prinsip resonansi!

Kunci: 1. Gitar

2. Kendang

3. Gamelan

4. Seruling

1

1

1

1

6 Sebutkan 3 macam bunyi pantul!

Kunci: 1. Menguatkan bunyi asli.

2. Gema

3. Kerdam/gaung

1

1

1

7 Apakah yang dimaksud bahan akustik? Sebutkan contoh 2!

Kunci: 1. Bahan akustik adalah bahan kedap suara

2. Karpet

3. Gabus

1

1

1

8 Berapa kedalaman laut, jika kapal yang memancarkan sonar dengan

frekwensi 350 Hz. Jika bunyi diterima kembali 0,015 detik kemudian?

V di air = 1440 m/s

Diketahui:

f = 350 Hz

t = 0,015 s

V = 1.440 m/s

Ditanya:

L

Jawab:

V = t

L

.2

.2

L = 2.V.t

L = 2 . 1440 . 0,015

= 1440 . 0,030

= 44,20 m

1

1

1

1

Jumlah 25

Nilai = jml skor x 4

Nilai Max = 25 x 4 = 100



( RPP )




Standar Kompetensi

6. Memahami konsep dan penerapan getaran, gelombang dan optika dalam produk teknologi

sehari-hari

Kompetensi Dasar

6.3 Menyelidiki sifat-sifat cahaya dan hubungannya dengan berbagai bentuk cermin dan lensa

Indikator

1. Merancang dan melakukan percobaan untuk menunjukkan perambatan cahaya

2. Menyimpulkan hukum pemantulan yang diperoleh melalui percobaan

3. Mendiskripsikan proses pembentukan dan sifat bayangan pada cermin datar, cekung, dan

cembung

4. Menyimpulkan hukum pembiasan yang diperoleh melalui percobaan

5. Mendiskripsikan proses pembentukan dan sifat bayangan pada lensa cekung dan cembung

Alokasi waktu : 10 jam pelajaran ( 5 X pertemuan )



1. Menunjukkan bukti bahwa cahaya merambat lurus

2. Menunjukkan bayangan dan bayang-bayang

3. Menyimpulkan hukum pemantulan cahaya

4. Menjelaskan proses pembentukan bayangan, kedudukan, dan sifat bayangan pada cermin

datar

5. Menjelaskan sifat-sifat cermin cekung

6. Menjelaskan sinar-sinar istimewa pada cermin cekung

7. Melukis bayangan pada cermi cekung

8. Mengoperasikan rumus : 1/f = 1/So + 1/Si dalam perhitungan cermin cekung

9. Menjelaskan sifat bayangan pada cermin cekung

10. Menjelaskan sifat-sifat cermin cembung

11. Menjelaskan sinar-sinar istimewa pada cermin cembung

12. Melukis bayangan pada cermin cembung

13. Menjelaskan sifat bayangan pada cermin cembung

14. Mengoperasikan rumus : 1/f = 1/So +1/Si dalam perhitungan cermin cembung

15. Menjelaskan pengertian pembiasan

16. Menyimpulkan hukum Snellius untuk pembiasan

17. Menjelaskan pengertian indeks bias

18. Menjeleskan ciri-ciri lensa cembung

19. Menjelaskan sifat-sifat lensa cembung

20. Melukis bayangan dengan sinar-sinar istimewa pada lensa cembung

21. Mengoperasikan rumus : 1/f = 1/So + 1/Si dalam perhitungan lensa cembung

22. Menjeleskan ciri-ciri lensa cekung

23. Menjelaskan sifat-sifat lensa cekung

24. Melukis bayangan dengan sinar-sinar istimewa pada lensa cekung

25. Mengoperasikan rumus : 1/f = 1/So + 1/Si dalam perhitungan lensa cekung

B. Materi Pembelajaran : Cahaya

C. Metode Pembelajaran

1. Model : - Direct Instruction


2. Metode : - Diskusi

- Experimen

- Demontrasi


D. Langkah-langkah Pembelajaran

1. Pertemuan pertama



- Untuk apa genteng kaca di rumahmu ?


- Mengapa lampu senter harus diarahkan nyalannya pada benda yang

dicari?

* Prasyarat experimen

- Telitilah dalam melakukan percobaan!

b. Kegiatan Inti

Eksplorasi:

Guru membimbing peserta didik dalam membentuk kelompok

Peserta didik melakukan percobaan tentang perambatan cahaya

Guru demontrasi tentang baying-bayang dan bayangan, dan peserta didik

mengamati

Peserta didik menyimpulkan hukum pemantulan cahaya melalui percobaan

Elaborasi:



Konfirmasi:



c. Kegiatan Penutup

- Guru bersama peserta didik membuat rangkuman hasil belajar

- Guru memberi test latihan untuk mengetahui daya serap materi

- Guru memberi tugas rumah berupa pertanyaan

1. Pertemuan kedua



- Ketika anda berdiri di depan cermin datar, siapa di dalam cermin?


- Ketika anda bergerak menuju cermin, bagaimana orang di dalamnya tadi

* Prasyarat Experimen

- Hati-hatilah ketika menggunakan cermin, dia gampang pecah

b. Kegiatan Inti

Eksplorasi:

Guru membimbing peserta didik dalam membentuk kelompok

Peserta didik melakukan percobaan tentang pembentukan bayangan oleh cermin

datar.

Selanjutnya mendiskusikan kedudukan dan sifat bayangan

Peserta didik melakukan percobaan tentang sifat cermin cekung

Peserta didik melukis bayangan pada cermin cekung dengan bantuan sinar-sinar

istimewa pada cermin

Elaborasi:



Konfirmasi:



a. Kegiatan Penutup

- Guru bersama peserta didik membuat kesimpulan

- Guru memberi test latihan untuk mengetahui daya serap

- Guru memberikan tugas rumah berupa pertanyaan


3. Pertemuan ketiga



- Bagaimana bentuk kaca spion mobil?


- Bagaimana bayangan pada spion mobil?

* Prasyarat Eperimen

- Hati hati menggunakan peralatan dari kaca

b. Kegiatan Inti

Eksplorasi:

Guru membantu peserta didik dalam membentuk kelompok

Peserta didik melakukan percobaan untuk sifat-sifat cremin cembung

o Melukis pembentukan bayangan pada cermin cembung dengan bantuan sinar

istimewa

o Selanjutnya peserta didik mendiskusikan kedudukan bayangan dan sifat bayangan

dalam kelompoknya.

Elaborasi:



Konfirmasi:



c. Kegiatan Penutup

- Guru bersama peserta didik membuat rangkuman materi

- Guru memberi test latihan tentang operasional rumus : 1/f = 1/So + 1/Si

- Guru memberikan tugas rumah berupa pertanyaan, misalnya sebutkan

kegunaan dari cermin cekung dan cermin cembung

2. Pertemuan keempat



- Mengapa dasar kolam kelihatan lebih dangkal?

*Prasyarat pengetahuan

- Gejala apa yang terlihat ketika pensil dimasukkan ke dalam gelas

berisi air

* Prasyarat Experimen

b. Kegiatan Inti

Eksplorasi:

Guru membagi peserta didik dalam kelompok-kelompok

Peserta didik melakukan percobaan tentang pembiasan cahaya

Selanjutnya mendiskusikan indeks bias

Peserta didik melakukan percobaan tentang sifat-sifat dan jarak focus lensa

cembung

Melukis bayangan oleh lensa cembung

Mendiskusikan letak bayangan dan sifat bayangan

Elaborasi:



Konfirmasi:



c. Kegiatan Penutup

- Guru bersama peserta didik membuat rangkuman materi

- Guru memberi latihan soal untuk mengukur daya serap

- Guru memberikan tugas rumah berupa pertanyaan, misal sebutkan sinar-sinar

istimewa lensa cembung dan lukisannya


E. Sumber Belajar



c. LKS



a. Teknik Penilaian

- Tes tertulis

- Tes unjuk kerja

b. Bentuk Instrumen

- Tes pilihan ganda

-Uji petik kerja prosedur


Mengetahui



NIP 19620227 199403 1 003 NIP 19771021 200604 2 006


LKS I Pertemuan pertama

“ Rambatan Cahaya “

A. Tujuan

1. Menunjukkan cahaya merambat lurus

B. Alat dan Bahan

1. Lilin

2. Korek api

3. Dua karton berlubang

4. Pipa A lurus dan pipa B bengkok, masing-masing 1 m

C. Langkah kerja

1. Nyalakan lilin di atas meja dan lihatlah api lilin melalui dua lubang karton yang segaris.

Amatilah apa yang terjadi?

2. Jika satu lubang digeser tidak lurus, apa yang terjadi pada api lilin?

3. Lihatlah api lilin dengan pipa lurus. Apa yang terlihat?

4. Lihatlah api dengan pipa bengkok. Dimana nyala api sekarang?


1. Ketika lubang kedua karton segaris, maka api lilin……………………………

…………………………………………………………………………………

2. Ketika kedua lubang karton tisak segaris, maka nyala api …………………...

………………………………………………………………………………...

3. Jadi api lilin……………………………………………………………………

4. Ketika api lilin diteropong dengan pipa lurus, maka api lilin…………………

………………………………………………………………………….……..

5. Ketika api lilin diteropong dengan pipa bengkok, maka api lilin……………..

………………………………………………………………………………...

6. Jadi kesimpulanya…………………………………………………………….

………………………………………………………………………………...

…………………………………………………………………………….….

Info : “ Api lilin disini mewakili cahaya”

LKS II Pertemuan kedua

“ Pemantulan Cahaya”

A. Tujuan

1. Menyimpulkan hukum pemantulan cahaya

B. Alat da Bahan

1. Busur derajat

2. Cermin datar

3. Kotak cahaya satu lubang

4. Kertas putih

C. Langkah kegiatan

1. Letakkan busur derajat di atas kertas karton

2. Letakkan cermin datar berhimpitan dengan sumbu datar busur derajat

3. Nyalakan kotak cahaya dan arahkan 20 O

sebagai sudut datang ( i ) dengan garis normal

dan datangnya sinar itu sejajar dengan busur derajat

4. Ukurlah sinar pantulnya dari garis normal, dan apakah sinar itu sejajar dengan busur

derajat? Amati dan catat dalam data

5. Ulangi langkah 3 sampai 4 untuk sudut datang i = 0O ; 30

O ; 40

O ; 50

O ; 60

O;70

O ; 80

O


D. Data kegiatan dan kesimpulan

No

Sudut datang i

Sudut pantul r

i = r

Pososisi sinar pantul

dengan busur derajat

1

2

3

4

5

6

7

8

Kesimpulan

1……………………………………………………………………………

2……………………………………………………………………………

3……………………………………………………………………………


LKS I Pertemuan kedua

“ Cermin Datar “

A. Tujuan

1. Melukis bayangan pada cermin datar

B. Alat dan Bahan

1. Gabus putih atau karton tebal

2. Jarum pentul 5 dan paku payung 4

3. Cermin datar berpenumpu

4. Penggaris

5. Kertas putih

C. Langkah kegiatan

1. Letakkan kertas putih pada papan gabus dan tancapkan paku paying di empat sudut

2. Buatlah garis sebagai letak cermin datar

3. Tancapkan satu jarum pentul A 5 cm di depan cermin datar

4. Tancapkan dua jarum pentul A dan B di sebelah kanan- kiri jarum A

5. Tancapkan satu jarum pentul D berikutnya di belakang cermin datar seolah-olah lurus dari

B melalui bayangan AI

6. Tancapkan satu jarum pentul E berikutnya di belakang cermin datar seolah- olah

lurus dari C melalui bayangan AI

7. Gambar

D E

AI

Cermin datar

B C

A

8. Singkirkan cermin dan ambil semua jarum pentul dan berilah tanda

9. Tarik garis dari B ke D , dari C ke E

10. Berilah tanda AI perpotongan garis BD dan CE

11. Ukur jarak A ke cermin dan Al ke cermin


1. Jika dibandingkan jarak benda dengan jarak bayangan, maka ……………….

…………………………………………………………………………………

2. Jika dibandingkan warna benda dengan warna bayangan, maka………………

…………………………………………………………………………………

3. Jika dibandingkan tinggi benda dengan tinggi bayangan, maka………………

…………………………………………………………………………………


4. Jika dibandingkan kanan-kiri benda dengan kanan-kiri bayangan,

maka…………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………

5. Kesimpulanya

a…………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………

b.……………………………………………………………………………….

………………………………………………………………………………

c………………………………………………………………………………..

………………………………………………………………………………

LKS II Pertemuan kedua

“ Cermin Cekung”

A. Tujuan

1. Menyimpulkan sifat cermin cekung

2. Menggambar sinar-sinar istimewa pada cermin cekung

3. Melukis bayangan pada cermin cekung

B. Alat dan Bahan

1. Cermin cekung

2. Kertas putih

3. Kotak cahaya dengan empat celah sempit

C. Langkah kerja

1. Letakkan cermin cekung di atas kertas putih

2. Arahkan cahaya menuju cermin

3. Amatilah titik terang di depan cermin


1. Arah sinar pantul oleh cermin cekung…………………………………………

2. Jarak antara perpotongan sinar pantul dengan permukaan cermin adalah…….

……………………cm

3. Gambar perjalanan sinar dating dan pantulnya ……………………………….

…………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………….

………………………………………………………………………………….

…………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………….

………………………………………………………………………………….

4. Kesimpulannya

a.…………………………………………………………………………..

b……………………………………………………………………………

c……………………………………………………………………………


LKS I Pertemuan ketiga

“ Cermin Cembung”

A.Tujuan

1. Mengetahui jarak focus cermin cembung

2. Melukis bayangan oleh cermin cembung

B. Alat da Bahan

1. Cermin cembung

2. Lilin

3. Kotak sinar dengan tiga celah

4. Kertas putih

C. Langkah kerja

1. Letakkan cermin cembung di atas kertas putih

2. Arahkan cahaya dari kotak menuju cermin. Amatilah arah sinar pantulnya!

3. Buatlah sketsa gambarnya!

4. Letakkan nyala lilin di depan cermin. Amatilah bayangan yang terbentuk!

5. Geser-geser lilin kedepan atau ke belakang di depan cermin. Amatilah bayangan di setiap

pergeseran!

D. Hasil dan pembahasan

1. Sempurnakan gambar anda pada langakah ke 3

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………

2. Sifat bayangan yang dibentuk…………………………………………..

………………………………………………………………………………………………

………………………………………….…………………………

3. Letak bayangan itu berada …………………………………………………….

4. Kesimpulannya

a.………………………………………………………………………..

b.………………………………………………………………………..

c………………………………………………………………………...

LKS I Pertemuan keempat

“ Pembiasan Cahaya

A. Tujuan

1. Mengetahui hubungan sinar datang, sinar bias dan garis normal

B. Alat dan Bahan

1. Kaca planparalel

2. Karton putih ( 50 cm X 50 cm X 1 cm )

3. Spidol

4. Penggaris

5. Kotak dengan satu celah

6. Busur derajat

C. Langkah kerja

1. Letakkan kaca planparalel di atas karton gambarlah batas-batasnya, dan buatlah garis

yang tegak lurus dengan batas balok kaca!

2. Kenakan sinar / cahaya dengan kemiringan kira-kira 20O tepat di titik garis normal

3. Beri tanda P di pangkal sinar datang, R di ujung sinar bias, serta S di ujung sinar keluar

4. Singkirkan kaca dan hubungkan titik P, R, S sebagai garis sinar dating, sinar bias dan

sinar keluar

5. Ukurlah sinar dating Qi dan sudut sinar bias Qr



1. Bagaimana sinar dating di udara diukur dari garis normal dibandingkan sinar bias dalam

kaca diukur dari garis normal ? Jawaban

:……………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………… ..…………….

2. Bagaimana perjalanan sinar dating dari kaca ke udara dibandingkan dengan garis normal?

Jawaban

:……………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………

Info : “Anda akan lebih faham pada pembahasan indeks bias medium”

3. Kesimpulan anda :

a. ………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………

b. ………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………

c. ………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………

LKS II Pertemuan keempat

“ Lensa Cembung “

A. Tujuan

1. Menyimpulkan sifat lensa cembung

2. Menentuksn jarak lensa cembung

B. Alat dan Bahan

1. Lensa cembung bikonveks

2. Kotak cahaya dengan tiga celah

3. Kertas putih

4. Penggaris

C. Langkah kerja

1. Buatlah garis sumbu pada kertas putih, kemudian gambar lensa cembung kertas tersebut!

2. Kenakan cahaya pada lensa secara sejajar dengan sumbu utama

3. Amati sinar bias yang terbentuk!

4. Beri tanda pada titik potong sinar bias!

5. Ukurlah panjang titik potong tersebut ke pusat lensa!


1. Gambarkan perjalanan sinar bias yang dihasilkan pada langkah ke 3!

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

…………………………………………

2. Bagaimana arah sinar bias

tersebut?……………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………….

3. Berapa jarak titik focus lensa pada percobaan anda?

…………………………………………………………………………………..................

4. Kesimpulan anda

a.……………………………………………………………………………………………

b.……………………………………………………………………………………………

c……………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………..................................


LKS I Pertemuan kelima

“ Lensa Cekung “

A. Tujuan

1. Menyimpulkan sifat lensa cekung

2. Menentukan jarak lensa cekung

B. Alat dan Bahan

1. Lensa cekung bikonkaf

2. Kotak cahaya dengan tiga celah

3. Kertas putih

4. Penggaris

C. Langkah kerja

1. Buatkah sumbu utama pada kertas putih kemudian gambar lensa cekung pada kertas

2. Kenakan cahaya pada permukaan lensa

3. Amati berkas sinar bias yang terjadi!

4. Berilah tanda berkas sinarbias yang terbentuk!

5. Buatlah perpanjangan sinar bias melalui lensa sedemikian terjadi perpotongan dengan

sumbu utama

6. Ukurlah titik potong sinar bias ke pusat lensa sebagai jarak focus

7. Ulangi langkah 1 sampai 6 dengan menggeser-geser kotak cahaya ( tetap sejajar dengan

sumbu utama )

D. Hasil dan pembahasan

1. Gambar perjalanan sinar dari hasil percobaan di atas sebagai

berikut………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

…

2. Bagaimana pola arah sinar bias percobaan di

atas…………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………

3. Berapa jarak focus lensa? Titik focus itu terletak di depan atau dibelakang

lensa?………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………

4. Kesimpulan anda

a.……………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………

b……………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………

c……………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………


INSTRUMEN PENILAIAN

( IP ) Sekolah : SMP N 2 Pegandon



Standar Kompetensi : Memahami konsep dan penerapan getaran, gelombang, dan

optika dalamproduk teknologi sehari-hari

Pertemuan pertama

Indikator

1. Merancang dan melakukan percobaan untuk menunjukkan perambatan cahaya

2. Menyimpulkan hukum pemantulan yang diperoleh melalui percobaan


1. Apakah yang dimaksud dengan cahaya

Kunci : Cahaya adalah gelombang elektromagnetikdan dapat merambat

melalui ruang hampa

Skor : 2

2. Mengapa anda dapat melihat benda?

Kunci : Cahaya mengenai benda dan benda memantulkan cahaya

Skor : 2

B. Lembar observasi

Rubrik

No

Aspek penilaian

Skor

1 Menggunakan alat 2

2 Bekerja sesuai prosedur kegiatan 4

3 Mengambil data dengan tepat 2

4 Menarik kesimpulan dengan benar 2

5 Presentasi kelompok 2

Jumlah 12

Kelompok :……………………… Guru mata pelajaran

1. ……………………………

2. ……………………………

3. ……………………………

4. ……………………………

5. …………………………… ……………………..

Pertemuan kedua

Indikator

3. Mendiskripsikan proses pembentukan bayangan pada cermin datar, cermin cekung,

cermin cembung


1. Sebutkan tiga sifat bayangan oleh cermin datar!

Kunci : a. Jarak bayangan sama dengan jarak benda

b. Sama besar antara bayangan dan benda

c. Bayangan terbalik antara kanan – kiri

Skor : 3

2. Apakah sifat dari cermin cekung?

Kunci : Sifat cermin cekung adalah mengumpulkan sinar pantul

Skor : 2


B. Lembar observasi

Rubrik

No

Aspek penilaian

Skor

1 Menggunakan alat 2





Jumlah 12


1……………………………

2……………………………

3……………………………

4……………………………

5…………………………… ……………………..

Pertemuan ketiga

Indikator

3. Mendiskripsikan proses pembentukan bayangan pada cermin datar, cermin

cekung, cermin cembung


1. Sebuah benda dengan tinggi 2 cm, diletakkan sejauh 30 cm di depan cermin cembung

yang memunyai jarak focus 30 cm. Hitunglah jarak bayangan dan tinngi bayangan!

Kunci : Skor

Diketahui

SO = 30 cm ; f = - 30 cm ; hO = 2 cm 1

Ditanya

Si ; hi 1

Jawab

1/f = 1/SO + 1/Si

1/Si = 1/f - 1/SO 1

= (1/-30) – (1/30)

= (-1/30) – ( 1/30)

= ( -2/30 )

Si = - 15 cm 2

Si / SO = hi / hO 1

15 /30 = hi / 2

hi = ( 2 X 15 ) / 30

hi = 1 cm 1

Jarak bayangan - 15 cm 1

Tinggi bayangan 1 cm

Jumlah 8


B. Lembar observasi

Rubrik

No

Aspek penilaian

Skor

1 Merangkai alat 2





Jumlah 12


1……………………………

2……………………………

3……………………………

4……………………………

5…………………………… ……………………..

Pertemuan keempat

Indikator

4. Menyimpulkan hukum pembiasan melalui percobaan

5. Mendiskripsikan proses pembentukan dan sifat bayangan oleh lensa cembung dan lensa

cekung


1. Sebutkan tiga gejala pembiasan!

Kunci : 1. Dasar kolam kelihatan lebih dangkal

2. Patahan pensil yang dicelupkan dalam gelas berisi air

3. Birunya langit

Skor : 3

2. Sebutkan dua sifat lensa cembung!

Kunci : 1. Konvergen

2. Memperkecil bayangan

Skor : 2

B. Lembar observasi

Rubrik

No

Aspek penilaian

Skor

1 Merangkai alat 2

2 Bekerja sesuai prosedur kegiatan yang benar 4



5 Lukisan 2

Jumlah 12


1……………………………

2……………………………

3……………………………

4……………………………

5…………………………… ……………………..


Pertemuan kelima

Indikator

6. Mendiskripsikan proses pembentukan bayangan pada lensa cekung, lensa cembung


1. Sebuah benda dengan tinggi 6 cm, diletakkan sejauh 30 cm di depan lensa

cekung yang memunyai jarak focus 10 cm. Hitunglah jarak bayangan dan

tinngi bayangan!

Kunci : Skor

Diketahui

SO = 30 cm ; f = -10 cm ; hO = 6 cm 1

Ditanya

Si ; hi 1

Jawab

1/f = 1/SO + 1/Si

1/Si = 1/f - 1/SO 1

= (1/-10) - (1/30)

= (-3/30) – ( 1/30)

= ( -4/30 )

Si = - 7,5 cm 2

Si / SO = hi / hO 1

7,5 /30 = hi / 6

hi = ( 6 X 7,5 ) / 30

hi = 1,5 cm 1

Jarak bayangan - 15 cm 1

Tinggi bayangan 1 cm

Jumlah 8

B. Lembar observasi

Rubrik

No

Aspek penilaian

Skor

1 Merangkai alat 2





Jumlah 12


1……………………………

2……………………………

3……………………………

4……………………………

5…………………………… …………………….


ULANGAN HARIAN

No SOAL dan KUNCI Skor

1

Tuliskan hukum Snellius tentang pembiasan!

Kunci : 1. Sinar dating, garis normal, dan sinar bias terletak dalam

satu bidang

2. Perbandingan antara kecepatan sinar dating dengan

kecepatan sinar bias disebut indeks bias

2

2

Sebuah benda diletakkan sejauh 20 cm di depan lensa cekung yang

memunyai jarak focus 30 cm. Hitunglah jarak bayangan dan sifat

bayangan!

Diketahui

SO = 20 cm ; f = -30 cm

Ditanya

Si dan sifat bayangan

Jawab

1/f = 1/SO + 1/Si

1/Si = 1/f - 1/SO

= (1/-30) - (1/20)

= (-2/60) – ( 2/60)

= ( -5/60 )

Si = - 12 cm

Sifat bayangan

M = Si / SO

= -12 /20

= - 0,6 ( harga negatif berarti terbalik )

Jarak bayangan - 15 cm

Sifat bayangan adalah diperkecil dan terbalik

1

1

1

2

1

1

3

Sebuah benda diletakkan sejauh 10 cm di depan cermin cembung yang

memunyai jarak focus 5 cm. Hitunglah jarak bayangan dan sifat

bayangan!

Diketahui

SO = 10 cm ; f = - 5 cm

Ditanya

Si dan sifat bayangan

Jawab

1/f = 1/SO + 1/Si

1/Si = 1/f - 1/SO

= (1/-5) - (1/10)

= (-2/10) – ( 1/10)

= ( -3/10 )

Si = - 3,3 cm

Sifat bayangan

M = Si / SO

= -3,3 /10

= - 0,33 ( harga negatif berarti maya )

Jarak bayangan 3,3 cm di belakang cermin

Sifat bayangan adalah diperkecil dan maya

1

1

1

2

1

1

4

Sebutkan sifat bayangan pada cermin datar!

Kunci :

a. Jarak bayangan sama dengan jarak benda

b. Sama besar antara bayangan dan benda

c. Bayangan terbalik antara kanan – kiri

c. Bayangan tegak

d. Bayangan maya

1

1

1

1

1


No SOAL dan KUNCI Skor

5

Bagaimana sifat bayangan oleh lensa cekung untuk semua benda sejati

di depan lensa?

Kunci :

a. Maya

b. Tegak

c. Diperkecil

1

1

1

Jumlah 25

Nilai = Jml skor x 4

Nilai Maksimum = 25 X 4 = 100



(RPP)




Standar Kompetensi : Memahami konsep dan penerapan getaran, gelombang, dan optika dalam

produk teknologi sehari-hari.

Kompetensi Dasar

6.4 Mendiskripsikan alat-alat optik dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.

Indikator

1. Menunjukkan fungsi mata sebagai alat optik.

2. Menggambarkan pembentukan bayangan benda pada retina.

3. Menunjukkan beberapa cacat mata dan penggunaan kaca mata.

4. Melakukan penyelidikan tentang ciri-ciri kamera sebagai alat optik.

5. Mendiskripsikan konsep lup sebagai alat optik.

6. Mendiskripsikan cara kerja beberapa produk teknologi yang toleran seperti mikroskop,

berbagai jenis teropong, dan periskop.

Alokasi waktu : 8 jam pelajaran (4 x pertemuan)


Peserta didik dapat:

1. Menyebutkan sedikitnya 3 contoh alat optik.

2. Menjelaskan proses terbentuknya bayangan pada retina.

3. Menjelaskan perbedaan pengertian miop, hipermetrov, dan prebiop.

4. Menjelaskan penggunaan kaca mata pada mata yang cacat.

5. Menyebutkan bagian kamera dan mata yang memiliki persamaan.

6. Menjelaskan prinsip kerja lup sebagai alat optik.

7. Menjelaskan bagian lensa dan cara kerja mikroskop, teropoong, periskop.

8. Menjelaskan jenis proyektor slide.

B. Materi Pembelajaran : Alat-alat optik.


1. Metode : * Direct Instruction

* Kooperatif Learning

2. Metode : * Diskusi

* Demonstrasi

D. Langkah-Langkah Kegiatan

2. Pertemuan Pertama:



- Mata merupakan satu panca indra untuk melihat, lalu apa bagian-bagian mata?


- Mata yang indah ini akan kita bahas sebagai alat optik.

b. Kegiatan Inti

Eksplorasi:

Guru membimbing siswa dlam membentuk kelompok.

Secara kelompok peserta didik mendiskripsikan bagian-bagian mata.

Secara kelompok peserta didik mendiskripsikan pembentukan bayangan pada

mata.

Elaborasi:




Konfirmasi:



c. Kegiatan Penutup

Guru memberi latihan soal untuk mengetahui daya serap materi.

Guru memberi tugas rumah berupa produk kerja, misalnya menggambar mata dan

bagiannya.

3. Pertemuan ke Dua



- Andaikan temanmu memakai kaca mata, apa yang anda pikirkan?


- Terpenting kaca mata berfungsi membantu kerja mata yang cacat.

b. Kegiatan Inti

Eksplorasi:


Peserta didik mendiskusikan cacat mata, dan penggunaan kaca mata.

Peserta didik mendiskusikan tipuan penglihatan.

Elaborasi:

Guru menunjuk salah satu kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi

dan hasil percobaan, kelompok yang lain menanggapi.

Konfirmasi:

Guru menanggapi jawaban peserta didik dan memberikan informasi yang

benar.


c. Kegiatan Penutup

Guru memberi test latihan soal untuk mengukur daya serap materi.

Guru memberikan tugas rumah, misal berupa uji petik produk, orang berkaca

mata +3, apa artinya?

4. Pertemuan ke Tiga



- Teknologi tidak akan lepas dari tiruan mata sebagai optik. Apa saja yang

tergolong alat optik dan produk teknologi?


- Mata sebagai optika, optika sendiri membantu mata manusia.

b. Kegiatan Inti

Eksplorasi:


Guru memberikan gambaran singkat materi alat optik kamera, lup dan

mikroskop dan siswa memperhatikan.

Peserta didik mendiskripsikan jenis alat optik kamera, lup, mikroskop.

Elaborasi:



Konfirmasi:



c. Kegiatan Penutup

Guru memberi tes latihan soal untuk mengetahui daya serap materi.

Guru memberikan tugas rumah, berupa pertanyaan.


5. Pertemuan ke Empat



- Bagaimana manusia dapat mengetahui di angkasa ada planet?


- Teropong sebagai jawaban optika benda jauh.

b. Kegiatan Inti

Eksplorasi:

- Peserta didik teratur dalam kelompok.

- Guru menyampaikan gambaran singkat tentang teropong dan proyektor slide

(LCD)

- Peserta didik mendiskripsikan materi teropong, dan proyektor slide.

Elaborasi:

- Presentasi kelompok sekaligus demonstrasi menggunakan LCD.

Konfirmasi:

- Guru menanggapi dan memberi informasi yang benar.

c. Kegiatan Penutup

- Guru memberi test latihan untuk mengetahui daya serap materi.

- Guru memberikan tugas rumah, misalkan, sebutkan 3 jenis teropong.

E. Penilaian

1. Test tulis

Test uraian


Mengetahui



NIP 19620227 199403 1 003 NIP 19771021 200604 2 006


INSTRUMEN PENILIAN

Sekolah : …………………………

Kelas/Semester : …………………………

Standar Komptensi :

Memahami konsep dan penerapan getaran, gelombang dan optika pada produk teknologi sehari-

hari.

Pertemuan Pertama

1. Jelaskan bagian mata yang disebut retina!

Kunci : Retina adalah lapisan terendah dari bola mata yang berfungsi sebagai layar penerima

cahaya.

Skor : 2

2. Apakah yang dimaksud daya punctum sematum?

Kunci : Titik jauh mata tanpa akomodasi

Skor : 1

Pertemuan ke Dua

1. Jelaskan cacat mata miopi ...

Kunci : Mata tidak dapat melihat benda-benda jauh secara jelas.

Skor : 1

2. Orang yang kurang jelas dalam melihat jarak baca (benda dekat), maka disebut cacat mata

apa, dan ditolong dengan kacamata apa?

Kunci : di hipermetrop, dibantu dengan kaca mata +

Skor : 2

Pertemuan ke Tiga

1. Dalam kamera bagian yang cara kerja seperti pupil adalah ..........

Kunci : Diafragma

Skor : 1

2. Bayangan yang terbentuk oleh kamera, dengan sifat ............

Kunci : Terbalik, diperkecil, nyata

Skor : 3

Pertemuan ke Empat:

1. Sebutkan 3 jenis teropong!

Kunci : 1. Teropong bintang

2. Teropong Bumi

3. Teropong Periskop

Skor : 3

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran · PDF fileRPP IPA Kelas 8 Semester 2 _____6 Gaya tak sentuh...

Documents

Transcript of Rencana Pelaksanaan Pembelajaran · PDF fileRPP IPA Kelas 8 Semester 2 _____6 Gaya tak sentuh...