RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi...

55
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN NAMA SEKOLAH : MA PPMI Assalaam Sukoharjo MATA PELAJARAN : Geografi KELAS : XII SEMESTER : 1 ( satu ) TAHUN PELAJARAN : 2007 / 2008 ALOKASI WAKTU : 4 x 40 menit I. STANDAR KOMPETENSI Memahami ketrampilan dasar peta dan pemetaan II. KOMPETENSI DASAR Mendeskripsikan prinsip-prinsip dasar peta dan pemetaan III. MATERI PEMBELAJARAN Prinsip-prinsip dasar peta dan pemetaan IV. INDIKATOR Menunjukkan komponen-komponen peta Mengidetifikasi prinsip dasar peta dan pemetaan peta wilayah pada bidang datar Mempraktekkan prinsip proyeksi peta ke bidang datar V. METODE PEMBELAJARAN Ceramah, Tanya jawab, Penugasan VI. LANGKAH – LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN Guru bertanya tentang komponen peta Siswa merespon pertanyaan guru Guru meminta siswa menunjukkan komponen peta pada atlas Siswa diskusi tentang penggambaran wilayah pada globe ke bidang datar Siswa secara berkelompok menggambarkan wilayah pada globe ke bidang datar Siswa presentasi menjelaskan cara menggambar wilayah pada globe ke bidang datar Guru menjelaskan tentang penggambaran wilayah pada globe ke bidang datar 1

Transcript of RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi...

Page 1: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : MA PPMI Assalaam Sukoharjo

MATA PELAJARAN : Geografi

KELAS : XII

SEMESTER : 1 ( satu )

TAHUN PELAJARAN : 2007 / 2008

ALOKASI WAKTU : 4 x 40 menit

I. STANDAR KOMPETENSI

Memahami ketrampilan dasar peta dan pemetaan

II. KOMPETENSI DASAR

Mendeskripsikan prinsip-prinsip dasar peta dan pemetaan

III. MATERI PEMBELAJARAN

Prinsip-prinsip dasar peta dan pemetaan

IV. INDIKATOR

Menunjukkan komponen-komponen peta

Mengidetifikasi prinsip dasar peta dan pemetaan peta wilayah pada bidang datar

Mempraktekkan prinsip proyeksi peta ke bidang datar

V. METODE PEMBELAJARAN

Ceramah, Tanya jawab, Penugasan

VI. LANGKAH – LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Guru bertanya tentang komponen peta

Siswa merespon pertanyaan guru

Guru meminta siswa menunjukkan komponen peta pada atlas

Siswa diskusi tentang penggambaran wilayah pada globe ke bidang datar

Siswa secara berkelompok menggambarkan wilayah pada globe ke bidang datar

Siswa presentasi menjelaskan cara menggambar wilayah pada globe ke bidang

datar

Guru menjelaskan tentang penggambaran wilayah pada globe ke bidang datar

VII. SUMBER BELAJAR / ALAT / BAHAN :

- Sumber

Aryono Prihandito (1989), Kartografi, Yogyakarta Mitra Gama Widya

Buku Geografi yang relevan

- Alat

Atlas

Globe

Peta

Denah

Buku-buku yang relevan

1

Page 2: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

VIII. PENILAIAN

Jenis tagihan : Tugas individu, tugas kelompok, tes tertulis

Bentuk tagihan : Laporan, uraian berstruktur

Instrumen penilaian

1. Sebutkan komponen-komponen peta!

2. Sebutkan macam proyeksi peta!

3. Sebutkan 3 syarat peta!

4. Jelaskan cara pembuatan peta!

Sukoharjo,01Juni 2007

Mengetahui,

Kepala,

Sukoharjo

Sigit Rahardja, S.SiNIP

Guru Mata Pelajaran

Drs. KusyainiNIP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

2

Page 3: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

NAMA SEKOLAH : MA PPMI Assalaam Sukoharjo

MATA PELAJARAN : Geografi

KELAS : XII

SEMESTER : 1 ( satu )

TAHUN PELAJARAN : 2007 / 2008

ALOKASI WAKTU : 4 x 40 menit

I. STANDAR KOMPETENSI

Memahami ketrampilan dasar peta dan pemetaan

II. KOMPETENSI DASAR

Mempraktekkan ketrampilan dasar peta dan pemetaan

III. MATERI PEMBELAJARAN

Membuat peta lingkungan sekitar / sekolah

IV. INDIKATOR

Membuat laporan data hasil pengukuran

V. METODE PEMBELAJARAN

Ceramah, Penugasan

VI. LANGKAH – LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Guru mengajukan pertanyaan tentang materi sebelumnya tentang komponen peta

Siswa merespon pertanyaan guru

Guru meminta siswa secara kelompok untuk melakukan pengukuran lokasi sekolah

dengan cara diundi lokasinya terdiri :

- Ruang kelas

- Lapangan olahraga

- Halaman upacara

Secara kelompok siswa melakukan pengukuran lokasi sekolah sesuai undiannya

dengan menggunakan kompas, meteran dan busur

Secara kelompok siswa mencatat hasil pengukuran

VII. SUMBER BELAJAR / ALAT / BAHAN :

- Sumber

Aryono Prihandito (1989), Kartografi, Yogyakarta Mitra Gama Widya

Buku Geografi yang relevan

- Alat

Atlas

Peta

Denah

Kompas

Meteran

Busur

3

Page 4: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

Buku-buku yang relevan

VIII. PENILAIAN

Jenis tagihan : Tugas individu, tugas kelompok, tes tertulis

Bentuk tagihan : Uraian berstruktur

Instrumen penilaian

1. Sebutkan langkah-langkah untuk membuat peta halaman sekolah anda!

2. Sebutkan alat-alat yag dibutuhkan untuk pemetaan halaman sekolah anda!

Sukoharjo,01Juni 2007

Mengetahui,

Kepala,

Sukoharjo

Sigit Rahardja, S.SiNIP

Guru Mata Pelajaran

Drs. KusyainiNIP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : MA PPMI Assalaam Sukoharjo

4

Page 5: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

MATA PELAJARAN : Geografi

KELAS : XII

SEMESTER : 1 ( satu )

TAHUN PELAJARAN : 2007 / 2008

ALOKASI WAKTU : 4 x 40 menit

I. STANDAR KOMPETENSI

Memahami ketrampilan dasar peta dan pemetaan

II. KOMPETENSI DASAR

Mempraktekkan ketrampilan dasar peta dan pemetaan

III. MATERI PEMBELAJARAN

Membuat peta lingkungan sekitar / sekolah

IV. INDIKATOR

Merumuskan data hasil pengukuran

V. METODE PEMBELAJARAN

Ceramah, Penugasan

VI. LANGKAH – LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Seminggu sebelumnya, secara berkelompok siswa melakukan pengukuran lokasi

lingkungan sekolah

Guru meminta siswa secara berkelompok mengolah data dari hasil pengukuran

lokasi lingkungan sekolah sesuai undian seperti :

- Ruang kelas

- Lapangan olahraga

- Halaman upacara

Siswa secara berkelompok mengolah data hasil pengukuran

Guru meminta siswa menyiapkan bahan dan alat membuat peta untuk pertemuan

berikutnya

VII. SUMBER BELAJAR / ALAT / BAHAN :

- Sumber

Aryono Prihandito (1989), Kartografi, Yogyakarta Mitra Gama Widya

Buku Geografi yang relevan

- Alat

Atlas

Globe

Peta

Denah

Buku-buku yang relevan

VIII. PENILAIAN

Jenis tagihan : Tugas individu, tugas kelompok, tes tertulis

5

Page 6: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

Bentuk tagihan : Laporan, uraian berstruktur

Instrumen penilaian

1. Bagaimana cara menentukan skala peta?

2. Bagaimana cara menentukan letak kenampakan yang tepat pada peta agar

jarak dan posisinya tepat?

Sukoharjo,01Juni 2007

Mengetahui,

Kepala,

Sukoharjo

Sigit Rahardja, S.SiNIP

Guru Mata Pelajaran

Drs. KusyainiNIP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : MA PPMI Assalaam Sukoharjo

MATA PELAJARAN : Geografi

6

Page 7: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

KELAS : XII

SEMESTER : 1 ( satu )

TAHUN PELAJARAN : 2007 / 2008

ALOKASI WAKTU : 4 x 40 menit

I. STANDAR KOMPETENSI

Memahami ketrampilan dasar peta dan pemetaan

II. KOMPETENSI DASAR

Mempraktekkan ketrampilan dasar peta dan pemetaan

III. MATERI PEMBELAJARAN

Membuat peta lingkungan sekitar / sekolah

IV. INDIKATOR

Membuat peta hasil pengukuran langsung dilapangan

V. METODE PEMBELAJARAN

Ceramah, Penugasan

VI. LANGKAH – LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Seminggu sebelumnya secara berkelompok siswa mengolah data hasil pengukuran

langsung lokasi lingkungan sekolah

Guru meminta siswa secara berkelompok membuat peta-peta hasil pengukuran

langsung lokasi sekolah sesuai undian seperti :

- Ruang kelas

- Lapangan olahraga

- Halaman upacara

Siswa secara berkelompok menyusun hasil pengukuran langsung lokasi sekolah

VII. SUMBER BELAJAR / ALAT / BAHAN :

- Sumber

Aryono Prihandito (1989), Kartografi, Yogyakarta Mitra Gama Widya

Buku Geografi yang relevan

- Alat

Atlas

Globe

Peta

Denah

Buku-buku yang relevan

VIII. PENILAIAN

Jenis tagihan : Tugas individu, tugas kelompok, tes tertulis

Bentuk tagihan : Uraian berstruktur

7

Page 8: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

Instrumen penilaian

1. Buatlah peta halaman sekolah dan cantumkan semua kenampakan yag ada

secara tepat, sehingga menghasilkan peta yang conform, equdisten, dan

ekivalen!

Sukoharjo,01Juni 2007

Mengetahui,

Kepala,

Sukoharjo

Sigit Rahardja, S.SiNIP

Guru Mata Pelajaran

Drs. KusyainiNIP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : MA PPMI Assalaam Sukoharjo

MATA PELAJARAN : Geografi

8

Page 9: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

KELAS : XII

SEMESTER : 1 ( satu )

TAHUN PELAJARAN : 2007 / 2008

ALOKASI WAKTU : 4 x 40 menit

I. STANDAR KOMPETENSI

Memahami ketrampilan dasar peta dan pemetaan

II. KOMPETENSI DASAR

Menganalisis lokasi industri dan pertanian dengan pemanfaatan peta

III. MATERI PEMBELAJARAN

Klasifikasi industri

IV. INDIKATOR

Mengklasifikasikan industri berdasarkan criteria tertentu

Menentukan lokasi industri atas dasar bahan baku, pasar, biaya angkut tenaga

kerja, modal teknologi peraturan dan lingkungan

V. METODE PEMBELAJARAN

Ceramah, Penugasan, Tanya jawab

VI. LANGKAH – LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Guru meminta siswa ke perpustakaan untuk mencari refrensi / studi pustaka

mengenai :

- Pengertian industri

- Klasifikasi industri

Guru mengajukan pertanyaan tentang pengertian industri dan klasifikasi industri

Siswa merespon dengan menjelaskan dari merangkum dari berbagai referensi di

perpustakaan

Guru mejelaskan pengertian industri dan klasifikasi industri

VII. SUMBER BELAJAR / ALAT / BAHAN :

- Sumber

Aryono Prihandito (1989), Kartografi, Yogyakarta Mitra Gama Widya

Buku Geografi yang relevan

- Alat

Citra pengindraan

Foto udara

Buku-buku yang relevan

VIII. PENILAIAN

Jenis tagihan : Tugas individu, tes tertulis

Bentuk tagihan : Uraian berstruktur

9

Page 10: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

Instrumen penilaian

1. Rumuskan perbedaan pengertian industri dalam arti luas dan arti sempit!

2. Sebutkan jenis-jenis industri menurut hasil produksinya!

3. Jelaskan pertimbangan yang menentukan industri investasi bahan baku!

4. Jelaskan pertimbangan yang menentukan industri investasi pasar!

Sukoharjo,01Juni 2007

Mengetahui,

Kepala,

Sukoharjo

Sigit Rahardja, S.SiNIP

Guru Mata Pelajaran

Drs. KusyainiNIP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : MA PPMI Assalaam Sukoharjo

MATA PELAJARAN : Geografi

10

Page 11: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

KELAS : XII

SEMESTER : 1 ( satu )

TAHUN PELAJARAN : 2007 / 2008

ALOKASI WAKTU : 4 x 40 menit

I. STANDAR KOMPETENSI

Memahami ketrampilan dasar peta dan pemetaan

II. KOMPETENSI DASAR

Menganalisis lokasi industri dan pertanian dengan pemanfaatan peta

III. MATERI PEMBELAJARAN

Faktor penyebab gejala aglomerasi industri

IV. INDIKATOR

Mengidentifikasi factor peyebab gejala aglomerasi industri

Menganalisis keterikatan sarana transportasi dengan aglomerasi industri

V. METODE PEMBELAJARAN

Ceramah, Diskusi

VI. LANGKAH – LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Guru menunjukkan peta industri melalui peta digital

Guru meminta siswa untuk menganalisis peta industri pada peta digital

Siswa secara berkelompok diskusi mengenai persebaran industri pada peta digital

Siswa presentasi hasil diskusi mengenai lokasi penentuan industri

Guru menyimpulkan

Guru meminta siswa untuk melakukan pengamatan terhadap industri yang ada

disekitar tempat tinggal siswa

VII. SUMBER BELAJAR / ALAT / BAHAN :

- Sumber

Lillisad and Kiefer (1979). Remote Sensing and image interpretation New York :

John Willey and Sons

Buku Geografi yang relevan

- Alat

Citra pengindraan

Foto udara

Komputer

LCD

Buku-buku yang relevan

VIII. PENILAIAN

Jenis tagihan : Tugas individu, kuis, tes tertulis

Bentuk tagihan : Uraian berstruktur

Instrumen penilaian

11

Page 12: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

1. Rumuskan pengertian aglomerasi industri

2. Sebutkan factor-faktor yang menyebabkan gejala aglomerasi industri!

3. Sebutkan keunggulan transportasi laut!

Sukoharjo,01Juni 2007

Mengetahui,

Kepala,

Sukoharjo

Sigit Rahardja, S.SiNIP

Guru Mata Pelajaran

Drs. KusyainiNIP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : MA PPMI Assalaam Sukoharjo

MATA PELAJARAN : Geografi

KELAS : XII

12

Page 13: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

SEMESTER : 1 ( satu )

TAHUN PELAJARAN : 2007 / 2008

ALOKASI WAKTU : 4 x 40 menit

I. STANDAR KOMPETENSI

Memahami ketrampilan dasar peta dan pemetaan

II. KOMPETENSI DASAR

Menganalisis lokasi industri dan pertanian dengan pemanfaatan peta

III. MATERI PEMBELAJARAN

Pemanfaatan peta dalam kajian aspek-aspek pertanian

IV. INDIKATOR

Mengidentifikasi manfaat peta dalam menganalisis lokasi industri

Mengidentifikasi manfaat peta dalam menganalisis lokasi pertanian

Membuat laporan diskusi tentang pemanfaatan peta dalam menganalisis lokasi

industri dan pertanian

V. METODE PEMBELAJARAN

Ceramah, Diskusi, Tanya jawab

VI. LANGKAH – LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Guru meminta siswa untuk menunjukkan hasil pengamatan seminggu sebelumnya

tentang adanya industri di sekitar

Siswa merespon dengan menjelaskan industri disekitar tempat tinggal

Guru menyimpulkan dari penjelasaan siswa

Guru meminta siswa secara kelompok untuk megidentifikasi manfaat peta dalam

menganalisis lokasi pertanian

Secara kelompok siswa membuat laporan tentang pemanfaatan peta dalam

menganalisis lokasi industri dan pertanian

Siswa presentasi

Guru membuat kesimpulan

VII. SUMBER BELAJAR / ALAT / BAHAN :

- Sumber

Lillisad and Kiefer (1979). Remote Sensing and image interpretation New York :

John Willey and Sons

Buku Geografi yang relevan

- Alat

Citra pengindraan

Foto udara

Komputer

LCD

13

Page 14: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

Buku-buku yang relevan

VIII. PENILAIAN

Jenis tagihan : Tugas individu, tes tertulis

Bentuk tagihan : Uraian berstruktur

Instrumen penilaian

1. Jelaskan manfaat peta dalam menganalisis lokasi industri!

2. Jelaskan manfaat peta dalam menganalisis lokasi pertanian!

Sukoharjo,01Juni 2007

Mengetahui,

Kepala,

Sukoharjo

Sigit Rahardja, S.SiNIP

Guru Mata Pelajaran

Drs. KusyainiNIP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : MA PPMI Assalaam Sukoharjo

MATA PELAJARAN : Geografi

KELAS : XII

SEMESTER : 1 ( satu )

14

Page 15: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

TAHUN PELAJARAN : 2007 / 2008

ALOKASI WAKTU : 4 x 40 menit

I. STANDAR KOMPETENSI

Memahami pemanfaatan citra pengindraan jauh dan Sistem Informasi Geografi (SIG)

II. KOMPETENSI DASAR

Menjelaskan pemanfaatan citra Pengindraan Jauh

III. MATERI PEMBELAJARAN

Pemanfaatan citra Pengindraan Jauh

IV. INDIKATOR

Menjelaskan pengertian pengindraan jauh

Membedakan unsur-unsur citra pengindraan jauh

Mengidentifikasi pemanfaatan citra pengindraan jauh

Membuat laporan (kliping) tentang pemanfaatan citra pengindraan jauh (missal :

gempa dan tsunami di Indonesia)

V. METODE PEMBELAJARAN

Ceramah, Diskusi, Tanya jawab

VI. LANGKAH – LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Guru mengajukan pertanyaan tentang pengertian pengindraan jauh

Siswa merespon pertanyaan guru

Guru menunjukkan contoh-contoh :

- Foto udara / satelit

- Foto udara / satelit melalui LCD

Siswa secara berkelompok mengamati unsur-unsur citra pengindraan jauh

Guru menjelaskan unsur-unsur citra pengindraan jauh

Secara kelompok siswa mengidentifikasi manfaat citra pengindraan jauh

Guru meminta siswa secara kelompok membuat kliping dari koran / internet tentang

pemanfaatan citra pengindraan jauh mengenai gempa bumi dan tsunami di

Indonesia

VII. SUMBER BELAJAR / ALAT / BAHAN :

- Sumber

Prahasta, Eddy (2001) Konsep-konsep Dasar Sistem Informasi Geografi

Bandung, Informatika

Buku Geografi yang relevan

- Alat

Citra pengindraan

Foto udara

Komputer

LCD

15

Page 16: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

Buku-buku yang relevan

VIII. PENILAIAN

Jenis tagihan : Tugas individu, tugas kelompok, tes tertulis

Bentuk tagihan : Uraian berstruktur

Instrumen penilaian

1. Rumuskanlah pengertian pengindraan jauh!

2. Sebutkan komponen-kompoen pengindraan jauh!

3. Sebutkan unsur-unsur interpretasi citra!

4. Jelaskan langkah-langkah interpretasi citra!

5. Jelaskan perbedaan cirri spektial, cirri spasial, dan cirri temperal!

6. Sebutkan manfaat citra pengindraan jauh!

Sukoharjo,01Juni 2007

Mengetahui,

Kepala,

Sukoharjo

Sigit Rahardja, S.SiNIP

Guru Mata Pelajaran

Drs. KusyainiNIP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : MA PPMI Assalaam Sukoharjo

MATA PELAJARAN : Geografi

KELAS : XII

SEMESTER : 1 ( satu )

TAHUN PELAJARAN : 2007 / 2008

ALOKASI WAKTU : 4 x 40 menit

16

Page 17: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

I. STANDAR KOMPETENSI

Memahami pemanfaatan citra pengindraan jauh dan Sistem Informasi Geografi (SIG)

II. KOMPETENSI DASAR

Menjelaskan pemanfaatan SIG

III. MATERI PEMBELAJARAN

Konsep dasar dan komponen SIG

IV. INDIKATOR

Merumuskan konsep dasar SIG

Mengidentifikasi konsep dasar SIG

V. METODE PEMBELAJARAN

Tanya Jawab, Studi Kepustakaan

VI. LANGKAH – LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Siswa membaca literature tetang konsep dasar dan komponen SIG

Tanya jawab tentang konsep dasar dan komponen SIG

Guru menjelaskan tentang konsep dasar dan komponen SIG

Siswa diberi tugas untuk menunjukkan komponen komputer

VII. SUMBER BELAJAR / ALAT / BAHAN :

- Sumber

Prahasta, Eddy (2001) Konsep-konsep Dasar Sistem Informasi Geografi

Bandung, Informatika

Buku Geografi yang relevan

- Alat

Citra pengindraan

Foto udara

Komputer

LCD

Buku-buku yang relevan

VIII. PENILAIAN

Jenis tagihan : Tugas individu, tugas kelompok, tes tertulis

Bentuk tagihan : Uraian berstruktur, laporan

Instrumen penilaian

1. Rumuskanlah pengertian SIG!

2. Sebutkan 3 sub system SIG!

3. Sebutkan bentuk-bentuk masukan SIG!

4. Sebutkan bentuk bentuk penyajian SIG!

Sukoharjo,01Juni 2007

17

Page 18: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

Mengetahui,

Kepala,

Sukoharjo

Sigit Rahardja, S.SiNIP

Guru Mata Pelajaran

Drs. KusyainiNIP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : MA PPMI Assalaam Sukoharjo

MATA PELAJARAN : Geografi

KELAS : XII

SEMESTER : 1 ( satu )

TAHUN PELAJARAN : 2007 / 2008

ALOKASI WAKTU : 4 x 40 menit

18

Page 19: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

I. STANDAR KOMPETENSI

Memahami pemanfaatan citra pengindraan jauh dan Sistem Informasi Geografi (SIG)

II. KOMPETENSI DASAR

Menjelaskan pemanfaatan SIG

III. MATERI PEMBELAJARAN

Konsep dasar dan komponen SIG

IV. INDIKATOR

Tahapan Kerja SIG

V. METODE PEMBELAJARAN

Tanya jawab, Studi Kepustakaan

VI. LANGKAH – LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Seminggu sebelumnya siswa ditugasi untuk mencatat komponen computer ( karena

computer merupakan jantung dari SIG )

Tanya jawab tentang kompone computer ( dalam hal ii SIG ) serta fungsinya

masing-masing

Penjelasan tentang garis besar subsistem / tahapan kerja SIG meliputi :

a. Masukan (input)

b. Analisis dan manipulasi data (processing)

c. Keluaran (output)

Guru mendemonstrasikan sub sistem / tahapan kerja SIG dengan computer

Pada tahap I masukkan data / input meliputi :

1. Proses scanning / penyiaman

2. Proses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut

( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan pada layer

Guru meminta siswa secara kelompok untuk mempraktekkan proses digitasi

VII. SUMBER BELAJAR / ALAT / BAHAN :

- Sumber

Prahasta, Eddy (2001) Konsep-konsep Dasar Sistem Informasi Geografi

Bandung, Informatika

Buku Geografi yang relevan

- Alat

Citra pengindraan

Foto udara kota Surakarta

Peta kota Surakarta

Komputer

LCD

Buku-buku yang relevan

VIII. PENILAIAN

19

Page 20: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

Jenis tagihan : Tugas individu, tugas kelompok, tes tertulis

Bentuk tagihan : Uraian berstruktur, laporan

Instrumen penilaian

1. Jelaskan tahapan-tahapan SIG!

2. Sebutkan cara memasukkan data SIG!

3. Jelaskan perbedaan antara data spasial dengan data atribut!

4. Jelaskan perbedaan antara atribut kuantitatif dengan atribut kualitatif!

5. Jelaskan perbedaan fungsi plotter dan pointer!

Sukoharjo,01Juni 2007

Mengetahui,

Kepala,

Sukoharjo

Sigit Rahardja, S.SiNIP

Guru Mata Pelajaran

Drs. KusyainiNIP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : MA PPMI Assalaam Sukoharjo

MATA PELAJARAN : Geografi

KELAS : XII

SEMESTER : 1 ( satu )

TAHUN PELAJARAN : 2007 / 2008

ALOKASI WAKTU : 4 x 40 menit

20

Page 21: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

I. STANDAR KOMPETENSI

Memahami pemanfaatan citra pengindraan jauh dan Sistem Informasi Geografi (SIG)

II. KOMPETENSI DASAR

Menjelaskan pemanfaatan SIG

III. MATERI PEMBELAJARAN

Tahapan Kerja SIG

IV. INDIKATOR

Melakukan tahapan kerja SIG

V. METODE PEMBELAJARAN

Ceramah, Demonstrasi, Tanya jawab

VI. LANGKAH – LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Guru menjelaskan tahap ke-2 cara kerja SIG yaitu processing yang meliputi

analisiss dan manipulasi data dengan komputer

Guru mendemonstrasikan analisis dan manipulasi data meliputi :

1. Buffering

2. Scoring

3. Overlay

Guru meminta siswa secara kelompok untuk mempraktekkan tahap ke 2 kerja SIG

yaitu :

a. Buffering

b. Scoring

c. Overlay

VII. SUMBER BELAJAR / ALAT / BAHAN :

- Sumber

Prahasta, Eddy (2001) Konsep-konsep Dasar Sistem Informasi Geografi

Bandung, Informatika

Buku Geografi yang relevan

- Alat

Citra pengindraan

Foto udara kota Surakarta

Peta kota Surakarta

Komputer

LCD

Buku-buku yang relevan

VIII. PENILAIAN

Jenis tagihan : Tugas individu, tugas kelompok, tes tertulis

Bentuk tagihan : Uraian berstruktur, laporan

Instrumen penilaian

1. Sebutkan kegiatan dalam manipulasi data!

21

Page 22: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

2. Jelaskan perbedaan analisis lebar dengan analisis garis!

Sukoharjo,01Juni 2007

Mengetahui,

Kepala,

Sukoharjo

Sigit Rahardja, S.SiNIP

Guru Mata Pelajaran

Drs. KusyainiNIP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : MA PPMI Assalaam Sukoharjo

MATA PELAJARAN : Geografi

KELAS : XII

SEMESTER : 1 ( satu )

TAHUN PELAJARAN : 2007 / 2008

ALOKASI WAKTU : 4 x 40 menit

22

Page 23: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

I. STANDAR KOMPETENSI

Memahami pemanfaatan citra pengindraan jauh dan Sistem Informasi Geografi (SIG)

II. KOMPETENSI DASAR

Menjelaskan pemanfaatan SIG

III. MATERI PEMBELAJARAN

Tahapan Kerja SIG

IV. INDIKATOR

Melakukan tahapan kerja SIG

V. METODE PEMBELAJARAN

Ceramah, Diskusi, Tanya jawab

VI. LANGKAH – LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Guru menjelaskan tahap ke-3 cara kerja SIG yaitu keluaran yang meliputi :

1. Informasi spasial baru dalam bentuk hard copy

2. Perbedaan pekerjaan SIG dengan pekerjaan manual ( SIG konvensional )

3. Fungsi SIG dalam pengambilan kebijakan untuk pembangunan

Penugasan siswa secara kelompok untuk membuat makalah tentang manfaat SIG

dalam kajian geografi

VII. SUMBER BELAJAR / ALAT / BAHAN :

- Sumber

Prahasta, Eddy (2001) Konsep-konsep Dasar Sistem Informasi Geografi

Bandung, Informatika

Buku Geografi yang relevan

- Alat

Citra pengindraan

Foto udara kota Surakarta

Peta kota Surakarta

Komputer

LCD

Buku-buku yang relevan

VIII. PENILAIAN

Jenis tagihan : Tugas individu, tugas kelompok, tes tertulis

Bentuk tagihan : Uraian berstruktur, laporan

Instrumen penilaian

1. Jelaskan fungsi SIG dalam pengambilan kebijakan untuk pembangunan!

2. Sebutkan manfaat SIG terhadap pengelolaan lingkungan!

3. Buatlah makalah tentang manfaat SIG dalam kajian geografi!

23

Page 24: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

Sukoharjo,01Juni 2007

Mengetahui,

Kepala,

Sukoharjo

Sigit Rahardja, S.SiNIP

Guru Mata Pelajaran

Drs. KusyainiNIP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : MA PPMI Assalaam Sukoharjo

MATA PELAJARAN : Geografi

KELAS : XII

SEMESTER : 2 ( dua )

TAHUN PELAJARAN : 2007 / 2008

ALOKASI WAKTU : 4 x 40 menit

I. STANDAR KOMPETENSI

24

Page 25: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

Menganalisis wilayah dan pewilayahan

II. KOMPETENSI DASAR

Menganalisis pola persebaran spasial, hubungan serta interaksi spasial desa dan kota

III. MATERI PEMBELAJARAN

Pengertian desa

Ciri-ciri desa

Polusi desa

Struktur ruang desa

IV. INDIKATOR

Mengidentifikasi polusi desa kaitannya dengan perkembagan desa kota

Mengidentifikasi struktur ruang desa

V. METODE PEMBELAJARAN

Ceramah, Tanya jawab, Penugasan

VI. LANGKAH – LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Secara individu siswa menganalisis beberapa pengertia dari beberapa ahli

Tanya jawab unsur-unsur desa

Diskusi cirri-ciri desa

Diskusi potensi desa

Mengamati gambar-gambar pola desa

Presentasi hasil diskusi

Siswa menyimpulkan struktur ruang desa

VII. SUMBER BELAJAR / ALAT / BAHAN :

- Sumber

Daldjoeni. N (1999) Geografi Kota dan Desa, Alumni Bandung

K. Wardyatmoko (20005) Geografi SMA jilid 3. Jakarta. Erlangga

Buku Geografi yang relevan

VIII. PENILAIAN

Jenis tagihan : Tugas individu, tugas kelompok

Bentuk tagihan : Laporan, uraian berstruktur

Instrumen penilaian

1. Rumuskanlah pengertian desa!

2. Sebutkan unsur-unsur desa!

3. Sebutkan cirri-ciri fisik dan masyarakat desa!

4. Sebutkan potensi-potensi desa!

5. Gambarkan tata ruang desa!

Terpusat

Memanjang jalan

Mengeliligi fasilitas tertentu

25

Page 26: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

Sukoharjo,01Juni 2007

Mengetahui,

Kepala,

Sukoharjo

Sigit Rahardja, S.SiNIP

Guru Mata Pelajaran

Drs. KusyainiNIP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : MA PPMI Assalaam Sukoharjo

MATA PELAJARAN : Geografi

KELAS : XII

SEMESTER : 2 ( dua )

TAHUN PELAJARAN : 2007 / 2008

ALOKASI WAKTU : 4 x 40 menit

I. STANDAR KOMPETENSI

Menganalisis wilayah dan pewilayahan

26

Page 27: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

II. KOMPETENSI DASAR

Menganalisis pola persebaran spasial, hubungan serta interaksi spasial desa dan kota

III. MATERI PEMBELAJARAN

Pengertian kota

Potensi kota

Struktur ruang kota

IV. INDIKATOR

Mengidentifikasi polusi cirri-ciri struktur ruang kota

Menganalisis model-model teori struktur perang kota

V. METODE PEMBELAJARAN

Ceramah, Tanya jawab, Diskusi

VI. LANGKAH – LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Mengungkap kembali struktur ruang desa

Secara idividu membaca beberapa pengertian kota melalui referensi

Tanya jawab cirri-ciri kota

Membahas klasifikasi kota

Secara berkelompok menganalisis model-model teori struktur ruang kota.

Diskusi perbedaan struktur ruang desa dan kota

Presentasi hasil diskusi

VII. SUMBER BELAJAR / ALAT / BAHAN :

- Sumber

Daldjoeni. N (1999) Geografi Kota dan Desa, Alumni Bandung

K. Wardyatmoko (20005) Geografi SMA jilid 3. Jakarta. Erlangga

Buku Geografi yang relevan

- Alat

Gambar model struktur ruang desa dan kota

VIII. PENILAIAN

Jenis tagihan : Tugas individu, tugas kelompok

Bentuk tagihan : Laporan, uraian berstruktur

Instrumen penilaian

1. Rumuskanlah pengertian kota!

2. Sebutkan cirri-ciri fisik dan masyarakat kota!

3. Sebutkan 3 faktor yang mempengaruhi perkembangan kota!

4. Sebutkan jeis kota menurut sejarah pertumbuhan

5. Gambarlah struktur beruangan kota menurut Bitarto!

6. Jelaskan perbedaan tata ruag desa dengan tata ruang kota

7. Gambarkan tata ruang desa!

27

Page 28: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

Sukoharjo,01Juni 2007

Mengetahui,

Kepala,

Sukoharjo

Sigit Rahardja, S.SiNIP

Guru Mata Pelajaran

Drs. KusyainiNIP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : MA PPMI Assalaam Sukoharjo

MATA PELAJARAN : Geografi

KELAS : XII

SEMESTER : 2 ( dua )

TAHUN PELAJARAN : 2007 / 2008

ALOKASI WAKTU : 4 x 40 menit

I. STANDAR KOMPETENSI

Menganalisis wilayah dan pewilayahan

II. KOMPETENSI DASAR

28

Page 29: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

Menganalisis pola persebaran spasial, hubungan serta interaksi spasial desa dan kota

III. MATERI PEMBELAJARAN

Interaksi desa kota

IV. INDIKATOR

Mengidentifikasi factor-faktor yang mempengaruhi terjadinya antrasi spasial desa

kota

Menghitung kekuatan interaksi antara dua wilayah

V. METODE PEMBELAJARAN

Ceramah, Tanya jawab, Diskusi

VI. LANGKAH – LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Tanya jawab mengenai factor-faktor yang mempengaruhi terjadinya iinteraksi desa-

kota

Menghitung kekuatan interaksi antara dua wilayah, menurut ;

- Modal geografi

- Titik heat

- Grafik

- Potensi pendududuk

Melaporkan hasil-hasil perhitungan!

VII. SUMBER BELAJAR / ALAT / BAHAN :

- Sumber

Bintarto (1997) Geografi Kota Yogyakarta Fakultas UGM

Dadjoeni N (1999) Geografi Kota da Desa Alumni Bandung

VIII. PENILAIAN

Jenis tagihan : Tugas individu

Bentuk tagihan : Laporan, uraian berstruktur

Instrumen penilaian

1. Rumuskanlah pengertian interaksi kota!

2. Sebutkan factor-faktor yang menyebabkan terjadinya interaksi kota / wilayah!

3. Sebutkah 3 teori interaksi kota, jumlah penduduk A = 100.000 jiwa Peduduk B =

60.000 jiwa. Jarak kota A ke B = 20 km

4. Berapakah kekuatan interaksi kota A dan B menurut model gravitasi?

Sukoharjo,01Juni 2007

Mengetahui,

Kepala,

Sukoharjo

Guru Mata Pelajaran

29

Page 30: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

Sigit Rahardja, S.SiNIP

Drs. KusyainiNIP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : MA PPMI Assalaam Sukoharjo

MATA PELAJARAN : Geografi

KELAS : XII

SEMESTER : 2 ( dua )

TAHUN PELAJARAN : 2007 / 2008

ALOKASI WAKTU : 6 x 40 menit

I. STANDAR KOMPETENSI

Menganalisis wilayah dan pewilayahan

II. KOMPETENSI DASAR

30

Page 31: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

Menganalisis kaitan antara konsep wilayah dan perwilayahan dengan perencanaan

pembangunan wilayah

III. MATERI PEMBELAJARAN

Konsep wilayah dan perwilayahan

Wilayah formal dan fungsional

Contoh perwilayahan secara formal dan fungsional

Membuat perwilayahan berdasarkan fenomena geografi di lingkungan setempat

IV. INDIKATOR

Merumuskan pengertian konsep wilayah dan perwilayahan

Mengidentifikasi kota-kota atau wilayah yang termasuk ke dalam wilayah formal dan

atau non formal

Membedakan generalisasi wilayah dan klasifikasi wilayah

V. METODE PEMBELAJARAN

Ceramah, Tanya jawab, Diskusi

VI. LANGKAH – LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Melalui referensi siswa membaca perbedaan wilayah formal dan wilayah fungsional

Secara individu siswa megidentifikasi wilayah formal dan wilayah fungsional

Secara kelompok siswa diskusi mengenai perbedaan antara generalisasi wilayah

dengan klasifikasi wilayah

Secara kelompok siswa menghitung delimitasi wilayah secara kuantitatif dengan

meggunakan data yang ada

Presentasi dan pembahasan

VII. SUMBER BELAJAR / ALAT / BAHAN :

- Sumber

K. Wardiyatmoko (2005), Geografi SMA Jilid 3. Jakarta. Erlangga

Tarigan Robinson (2005) Perencaaan Pembangunan Wilayah, Jakarta Bumi

Aksara

VIII. PENILAIAN

Jenis tagihan : Tugas individu, tugas kelompok

Bentuk tagihan : Laporan, uraian berstruktur

Instrumen penilaian

1. Rumuskanlah pengertian wilayah formal!

2. Rumuskan pengertian wilayah fungsional!

3. Identifikasikan perbedaan wilayah formal dengan wilayah fungsional!

4. Sebutkanlah contoh wilayah formal dan fungsional!

Sukoharjo,01Juni 2007

31

Page 32: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

Mengetahui,

Kepala,

Sukoharjo

Sigit Rahardja, S.SiNIP

Guru Mata Pelajaran

Drs. KusyainiNIP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : MA PPMI Assalaam Sukoharjo

MATA PELAJARAN : Geografi

KELAS : XII

SEMESTER : 2 ( dua )

TAHUN PELAJARAN : 2007 / 2008

ALOKASI WAKTU : 6 x 40 menit

I. STANDAR KOMPETENSI

Menganalisis wilayah dan perwilayahan

II. KOMPETENSI DASAR

32

Page 33: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

Menganalisis kaitan antara konsep wilayah dan perwilayahan dengan perencanaan

pembangunan wilayah

III. MATERI PEMBELAJARAN

Menentukan batas-batas wilayah pertumbuhan

IV. INDIKATOR

Menentukan batas-batas wilayah pertumbuhan

Menjelaskan pengertian pusat pertumbuhan

V. METODE PEMBELAJARAN

Ceramah, Tanya jawab, Diskusi

VI. LANGKAH – LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Siswa mengungkap kembali pengertian pusat pertumbuhan dari referensi

Secara individu siswa menganalisis contoh batas-batas wilayah pertumbuhan dari

berbagai teori

Siswa mengidentifikasi batas-batas wilayah pertumbuhan

Secara kelompok siswa mencoba menentukan batas-batas wilayah pertumbuhan

dari beberapa wilayah yang tergambar pada peta.

Siswa mempresentasikan hasil pekerjaan

Guru bersama siswa melakukan pembahasan

VII. SUMBER BELAJAR / ALAT / BAHAN :

- Sumber

K. Wardiyatmoko (2005), Geografi SMA Jilid 3. Jakarta. Erlangga

Soetanto (1990) Regionalisasi : Penerapan Batas Wilayah Yogyakarta, Fakultas

Geografi UGM

Tarigan Robinson (2005) Perencaaan Pembangunan Wilayah, Jakarta Bumi

Aksara

- Alat

Gambar, peta pusat pertumbuhan

VIII. PENILAIAN

Jenis tagihan : Tugas individu, tugas kelompok, test tertulis

Bentuk tagihan : Laporan, uraian berstruktur

Instrumen penilaian

1. Rumuskanlah pengertian perwilayahan!

2. Jelaskan penentuan wilayah formal menggunakan metode nilai bobot induk!

3. Jelaskan perbedaan penentuan wilayah fungsional menggunakan analisis aliran

barang dengan analisis gravitasi!

Sukoharjo,01Juni 2007

33

Page 34: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

Mengetahui,

Kepala,

Sukoharjo

Sigit Rahardja, S.SiNIP

Guru Mata Pelajaran

Drs. KusyainiNIP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : MA PPMI Assalaam Sukoharjo

MATA PELAJARAN : Geografi

KELAS : XII

SEMESTER : 2 ( dua )

TAHUN PELAJARAN : 2007 / 2008

ALOKASI WAKTU : 6 x 40 menit

I. STANDAR KOMPETENSI

Menganalisis wilayah dan perwilayahan

II. KOMPETENSI DASAR

34

Page 35: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

Menganalisis kaitan antara konsep wilayah dan perwilayahan dengan perencanaan

pembangunan wilayah

III. MATERI PEMBELAJARAN

Mengidentifikasi pusat-pusat pertumbuhan

IV. INDIKATOR

Mengungkapkan tahapan fase-fase pertumbuha wilayah

Menganalisis batas-batas wilayah pertumbuhan

Mengidentifikasi karakteristik pertumbuhan sebuah kota

V. METODE PEMBELAJARAN

Ceramah, Tanya jawab, Diskusi

VI. LANGKAH – LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Mengungkap kembali pengertian pusat pertumbuhan

Siswa mengamati fase-fase pertumbuhan wilayah malalui gambar-gambar

Melalui diskusi siswa mengidentifikasi fase-fase pertumbuhan suatu wilayah

Siswa mengidentifikasi karakteristik pertumbuhan sebuah kota

Siswa melaporkan dan membahas

VII. SUMBER BELAJAR / ALAT / BAHAN :

- Sumber

K. Wardiyatmoko (2005), Geografi SMA Jilid 3. Jakarta. Erlangga

Soetanto (1990) Regionalisasi : Penerapan Batas Wilayah Yogyakarta, Fakultas

Geografi UGM

Tarigan Robinson (2005) Perencaaan Pembangunan Wilayah, Jakarta Bumi

Aksara

- Alat

Gambar, peta

VIII. PENILAIAN

Jenis tagihan : Tugas individu, tugas kelompok, test lesan

Bentuk tagihan : Laporan, kuis

Instrumen penilaian

1. Sebutkan tahapan-tahapan perencanaan wilayah untuk pemukiman!

2. Gambarkan fase-fase perkembangan wilayah / kota menurut J.M Huston

3. Jelaskan dengan gambar pola perkembangan kota menurut :

a. Konsentris

b. Sektoral

c. kegiata inti ganda

Sukoharjo,01Juni 2007

Mengetahui,

35

Page 36: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

Kepala,

Sukoharjo

Sigit Rahardja, S.SiNIP

Guru Mata Pelajaran

Drs. KusyainiNIP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : MA PPMI Assalaam Sukoharjo

MATA PELAJARAN : Geografi

KELAS : XII

SEMESTER : 2 ( dua )

TAHUN PELAJARAN : 2007 / 2008

ALOKASI WAKTU : 5 x 40 menit

I. STANDAR KOMPETENSI

Menganalisis wilayah dan perwilayahan

II. KOMPETENSI DASAR

36

Page 37: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

Menganalisis kaitan antara konsep wilayah dan perwilayahan dengan perencanaan

pembangunan wilayah

III. MATERI PEMBELAJARAN

Teori pusat pertumbuhan

IV. INDIKATOR

Menjelaskan perbedaan teori tempat yang sentral dan teori kutub pertumbuhan

V. METODE PEMBELAJARAN

Ceramah, Tanya jawab, Diskusi

VI. LANGKAH – LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Mengungkap kembali pengertian pusat pertumbuhan

Melalui referensi siswa membaca tentang uraian teori tempat sintral

Melalui tanya jawab membahas herarki tempat yang sintral

Secara kelompok siswa diskusi mengenai syarat penerapan teori tempat sintral

Siswa mempresetasikan hasil diskusi

Pembahasan dan membuat kesimpulan

VII. SUMBER BELAJAR / ALAT / BAHAN :

- Sumber

Mamat Ruhimat, Drs dan Bambang Utoyo, Drs (1995) Penuntun Belajar

Geografi SMU Kelas 2, Badung Ganeca Exact

Soetanto (1990) Regionalisasi : Penerapan Batas Wilayah Yogyakarta, Fakultas

Geografi UGM

Buku geografi lain yang relevan

- Alat

Gambar-gambar, teori pusat pertumbuhan

VIII. PENILAIAN

Jenis tagihan : Tugas individu, tugas kelompok

Bentuk tagihan : Uraian berstruktur

Instrumen penilaian

1. Rumuskanlah pengertian pusat pertumbuhan!

2. Jelaskan prinsip teori tempat sintral!

3. Gambarkan 3 tempat sintral berdasarkan hirarkinya!

4. Jelaskan prinsip teori kutub pertumbuhan!

Sukoharjo,01Juni 2007

Mengetahui,

Kepala,

Sukoharjo

Guru Mata Pelajaran

37

Page 38: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

Sigit Rahardja, S.SiNIP

Drs. KusyainiNIP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : MA PPMI Assalaam Sukoharjo

MATA PELAJARAN : Geografi

KELAS : XII

SEMESTER : 2 ( dua )

TAHUN PELAJARAN : 2007 / 2008

ALOKASI WAKTU : 5 x 40 menit

I. STANDAR KOMPETENSI

Menganalisis wilayah dan perwilayahan

II. KOMPETENSI DASAR

38

Page 39: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

Menganalisis kaitan antara konsep wilayah dan perwilayahan dengan perencanaan

pembangunan wilayah

III. MATERI PEMBELAJARAN

Pusat-pusat pertumbuhan di Indonesia

IV. INDIKATOR

Menganalisis pusat-pusat pertumbuhan di Indonesia

Menjelaskan pengaruh pusat-pusat pertumbuhan terhadap perkembangan ekonomi

dan perubahan social budaya masyarakat

V. METODE PEMBELAJARAN

Ceramah, Diskusi

VI. LANGKAH – LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Mengungkap kembali perbedaan teori tempat sintral denga teori kutub pertumbuhan

Secara kelompok dengan peta, siswa mengidentifikasi pusat-pusat pertumbuhan di

Indonesia

Secara kelompok diskusi tentang pengaruh pusat pertumbuhan terhadap

perkembangan ekonomi dan perubahan social budaya masyarakat

Presentasi dan pembahasan

Kesimpulan

VII. SUMBER BELAJAR / ALAT / BAHAN :

- Sumber

Mamat Ruhimat, Drs dan Bambang Utoyo, Drs (1995) Penuntun Belajar

Geografi SMU Kelas 2, Badung Ganeca Exact

Soetanto (1990) Regionalisasi : Penerapan Batas Wilayah Yogyakarta, Fakultas

Geografi UGM

Buku geografi lain yang relevan

- Alat

Peta pusat pertumbuhan di Indonesia

VIII. PENILAIAN

Jenis tagihan : Tugas individu, tugas kelompok

Bentuk tagihan : Uraian berstruktur

Instrumen penilaian

1. Sebutkan 5 wilayah pusat pertumbuhan di Indonesia!

2. Sebutkan dampak pertumbuhan pemukiman terhadap kualitas lingkungan

3. Diskripsikan dampak pertumbuhan wilayah terhadap konflik pemanfaatan lahan

di kota!

Sukoharjo,01Juni 2007

39

Page 40: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

Mengetahui,

Kepala,

Sukoharjo

Sigit Rahardja, S.SiNIP

Guru Mata Pelajaran

Drs. KusyainiNIP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : MA PPMI Assalaam Sukoharjo

MATA PELAJARAN : Geografi

KELAS : XII

SEMESTER : 2 ( dua )

TAHUN PELAJARAN : 2007 / 2008

ALOKASI WAKTU : 4 x 40 menit

I. STANDAR KOMPETENSI

Menganalisis wilayah dan perwilayahan

II. KOMPETENSI DASAR

40

Page 41: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

Menganalisis wilayah dan perwilayahan negara maju dan berkembang

III. MATERI PEMBELAJARAN

Indikator negara maju dan negara berkembang

Ukuran keberhasilan pembangunan dari UNRISD tahun 1997

IV. INDIKATOR

Mengidentifikasi cirri / indicator negara maju dan negara berkembang

Memberi contoh indicator keberhasilan dengan tepat negara maju

V. METODE PEMBELAJARAN

Ceramah, Tanggung jawab

VI. LANGKAH – LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Mengungkap kembali kesimpulan materi sebelumnya

Secara kelompok dengan referensi siswa mengidentifikasi cirri-ciri negara maju

Melalui referensi secara kelompok siswa mengidetifikasi cirri-ciri negara

berkembang

Mengidentifikasi ukuran keberhasilan negara maju

Diskusi hambat-hambatan negara berkembang

Presentasi dan pembahasan

Membuat kesimpulan

VII. SUMBER BELAJAR / ALAT / BAHAN :

- Sumber

Todaro, Michael 91978) Pembanguna Ekoomi di Dunia Ketiga, Jakarta Ghalia

Indonesia

VIII. PENILAIAN

Jenis tagihan : Tugas individu, tugas kelompok

Bentuk tagihan : Uraian berstruktur

Instrumen penilaian

1. Sebutkan metode-metode untuk menggolongkan negara maju dan negara

berkembang

2. Sebutkan indikator-indikator untuk mengetahui perkembangan suatu negara

3. Sebutkan cirri-ciri negara maju!

4. Rumuskanlah pengertian negara berkembang

5. Sebutkan cirri-ciri negara berkembang!

Sukoharjo,01Juni 2007

Mengetahui,

Kepala,

Sukoharjo

Guru Mata Pelajaran

41

Page 42: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

Sigit Rahardja, S.SiNIP

Drs. KusyainiNIP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : MA PPMI Assalaam Sukoharjo

MATA PELAJARAN : Geografi

KELAS : XII

SEMESTER : 2 ( dua )

TAHUN PELAJARAN : 2007 / 2008

ALOKASI WAKTU : 6 x 40 menit

I. STANDAR KOMPETENSI

Menganalisis wilayah dan perwilayahan

II. KOMPETENSI DASAR

Menganalisis wilayah dan perwilayahan negara maju dan berkembang

III. MATERI PEMBELAJARAN

42

Page 43: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

Tahapan-tahapan perkembangan negara menurut WW Rostow

Contoh-contoh negara maju dan negara berkembang

IV. INDIKATOR

Mengidentifikasi tentang tahapan-tahapan perkembangan negara menurut W.W

Rostow

Memberi contoh negara maju dan negara berkembang

V. METODE PEMBELAJARAN

Ceramah, Diskusi

VI. LANGKAH – LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Siswa mengungkap kembali perbedaan cirri negara maju dengan negara

berkembang

Secara individu siswa mengidentifikasi tahapan-tahapan perkembanga negara

menurut Rostow

Secara kelompok siswa diskusi tingkat perkembangan negara Indonesia dilihat dari

teori Rostow

Secara kelompok diskusi mengidentifikasi contoh negara berkembag dan negara

maju

Presentasi dan pembahasan

VII. SUMBER BELAJAR / ALAT / BAHAN :

- Sumber

Todaro, Michael 91978) Pembanguna Ekoomi di Dunia Ketiga, Jakarta Ghalia

Indonesia

Mamat Ruhimat, Drs dan Bambang Utoyo, Drs (1995) Penuntun Belajar

Geografi SMU Kelas 2, Bandung Ganeca Exact

Yusman Hestiyanto (2005) Geografi 3 Jakarta Yudhistira

- Alat

Bagan

VIII. PENILAIAN

Jenis tagihan : Tugas individu, tugas kelompok

Bentuk tagihan : Uraian berstruktur

Instrumen penilaian

1. Sebutkan tahapan-tahapan perkembangan negara menurut W.W Rostow

2. Sebutkan cirri-ciri masyarakat tradisional!

3. Sebutkan cirri-ciri masyarakat konsumsi tinggi!

4. Sebutkan contoh negara-negara maju dan negara berkembang!

Sukoharjo,01Juni 2007

Mengetahui,

Kepala, Guru Mata Pelajaran

43

Page 44: RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN · Web viewProses akuisisi / digitasi meliputi pembangunan topologi data, pemberian atribut ( ID / identitas ) editing dan pengelolaan data atau pengarsipan

Sukoharjo

Sigit Rahardja, S.SiNIP

Drs. KusyainiNIP

44