RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT)/RENCANA … · POLTEKKES KEMENKES MALANG KEMENTERIAN KESEHATAN RI ......

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT)/RENCANA OPERASIONAL (RENOP)TAHUN 2018

POLTEKKES KEMENKES MALANG

KEMENTERIAN KESEHATAN RI

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES

MALANG

Jalan Besar Ijen No 77c Malang

Telp. 0341-566075, 571388, Fax 0341-556476

Website : http://www.poltekkes-malang.ac.id

Rencana Kinerja Tahunan 2018

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI .................................................................................................................. ii

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah ..........................................................................

1.2. landasan Hukum ……………………………………………….....

1.3. Tujuan Penyusunan ................................................................................

1.4. Sistematika Penulisan ...................................................... .................

BAB II VISI, MISI, SASARAN STRATEGIS DAN PENETAPAN

KINERJA POLTEKKES KEMENKES MALANG

2.1. Visi, Misi dan Tujuan .......................................................................

2.2 Sasaran Strategi ............................................................................

2.3. Penetapan Kinerja ……………………………………

BAB III MEKANISME PENYUSUNAN RENCANA KINERJA TAHUNAN

2018

BAB IV RENCANA KINERJA POLTEKKES KEMENKES MALANG

2018

BAB V PENUTUP ..................................................................................................


TIM PENYUSUN RENCANA KINERJA TAHUNAN

TAHUN 2018


KATA PENGANTAR

Puji syukur ke Hadirat Allah SWT, atas tersusunnya Rencana Kinerja Tahunan (RKT) untuk tahun 2018 tepat pada waktunya, sehingga dapat dipergunakan untuk keperluan pelaksanaan kegiatan operasional dan dapat menjadi pedoman dalam pelaksanaan program dan kegiatan serta anggaran untuk tahun 2018.

Dokumen Rencana Kerja Tahunan (RKT) merupakan suatu hal yang penting bagi terselenggaranya tatakelola kinerja yang baik, oleh karenanya, RKT menjadi suatu hal yang cukup kritikal yang harus dijadikan fokus perhatian oleh manajemen. RKT juga merupakan tahap penting dalam melaksanakan Rencana Strategis (Renstra) Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang Penyusunan RKT didasarkan kepada Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 Tentang Keuangan Negara, Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, Peraturan Pemerintah nomor 4 tahun 2014 tentang penyelenggaraan pendidikan tinggi dan pengelolaan perguruan tinggi serta Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi nomor 29 tahun 2010 tentang Pedoman penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.

Sebagai bagian dari manajemen kinerja yang baik, RKT memerlukan pemikiran mendalam untuk menyelaraskan berbagai hal yang telah dituangkan dalam Renstra dan kemungkinan pelaksanaannya. RKT yang baik haruslah selaras dan terintegrasi dengan penataan program di keseluruhan unit organisasi dan perencanaan kegiatan di tingkat unit pelaksana. RKT juga harus terintegrasi dengan rencana induk maupun perencanaan operasional yang lebih rinci sehingga segala sesuatu yang telah disusun dan direncanakan pencapaian sasaran kinerjanya dapat secara jelas dan realistis dilaksanakan dengan sebaik-baiknya sesuai yang telah diprogramkan dan menjadi instrumen evaluasi pengukuran kinerja. Namun demikian, RKT juga bukan merupakan dokumen yang tidak mungkin untuk dilakukan revisi,mengingat terkadang dalam prakteknya, suatu perencanaan dapat berubah sesuai dinamika berbagai hal yang berkembang setiap saat.

Dengan tersusunnya RKT 2018, diharapkan kinerja kita akan semakin meningkat untuk mewujudkan Visi-Misi dengan prioritasi program yang diikuti dengan penggunaan anggaran secara efektif dan efisien. Akhirnya, kepada semua pihak, baik di direktorat maupun jurusan di lingkungan Poltekkes Kemenkes Malang yang telah membantu dan memberi masukan dalam proses penyusunan Rencana Kerja Tahunan ini, kami ucapkan banyak terima kasih.

Malang, Februari 2018

Tim Penyusun


BAB I

PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang (Polkesma) merupakan institusi

pendidikan tinggi milik Kementerian Kesehatan RI dengan tugas pokok

melaksanakan pendidikan tinggi bidang kesehatan dengan jenjang Diploma III dan

Sarjana Terapan dan atau profesi. Polkesma adalah salah satu dari 38 (tiga puluh

delapan) Politeknik Kesehatan milik Kementerian Kesehatan RI dengan Kantor

Direktorat (Kampus Utama) berkedudukan di Jalan Besar Ijen No 77 C Malang

berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 1207/Menkes/SK/X/2001.

Polkesma sejak bulan Desember Tahun 2011 telah menjadi institusi Badan Layanan

Umum (BLU) dengan Keputusan Menteri Keuangan No 292/KMK,05/2011.

Polkesma mempunyai 4 Jurusan yaitu Gizi, Keperawatan, Kebidanan, dan

Jurusan Kesehatan Terapan (JKT) terdiri dari 10 (sepuluh) Program Studi Diploma

III dan 7 (tujuh) Program Studi. Sarjana Terapan. Sebagai pendidikan tinggi

Polkesma berfungsi dalam mengembangankan ilmu pengetahuan dan teknologi di

bidang kesehatan dengan memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora,

dengan tujuan menghasilkan lulusan yang menguasai cabang ilmu pengetahuan

dan atau teknologi di bidang kesehatan untuk memenuhi kepentingan nasional dan

peningkatan daya saing bangsa, sehingga dapat bekerja di bidang kesehatan pada

berbagai tatanan baik di dalam maupun luar negeri. Oleh karena itu, Polkesma

dituntut untuk selalu meningkatkan kualitas proses pendidikan, penelitian dan

pelayanan pengabdian kepada masyarakat disertai dengan upaya peningkatan yang

relevan dalam rangka persaingan global.

Berdasarkan hasil analisis evaluasi diri, dan mengacu pada isu utama yang

dihadapi Polkesma, terdapat 5 (lima) isu utama yang akan dihadapi Polkesma

dalam 5 tahun ke depan yaitu (1) Peningkatan kuantitas dan kualitas pendidikan,

(2) Sarana dan Prasarana, (3) Peningkatan daya saing di tingkat nasional dan

internasional, (4) Pengelolaan sumber daya, dan (5) Pendanaan. Yang tertuang di

dalam Rencana Strategis (Renstra) 2015-2019 mengacu pada visi dan misi


Polkesma dan kontrak kinerja direktur dengan Direktorat PK BLU dan PPSDM.

Untuk mendukung pencapaian Renstra perlu disusun rencana jangka pendek

dengan menyusun Rencana Kerja tahunan untuk tahun 2018.

Rencana Kerja Tahunan (RKT) tahun 2018 merupakan penjabaran

Rencana Strategis (Renstra) Poltekkes Kemenkes Malang tahun 2015-2019 . Oleh

karena itu, RKT 2018 memuat langkah-langkah untuk mendukung pencapaian

sasaran-sasaran strategis sebagaimana telah ditetapkan dalam Renstra Poltekkes

Kemenkes Malang . Sasaran- sasaran strategis tersebut selanjutnya dijabarkan

secara lebih tajam dalam Rencana Kinerja Tahunan (RKT), sehingga dapat terlihat

sasaran tahunan yang akan dicapai oleh Poltekkes Kemenkes Malang . Di samping

sebagai penjabaran Renstra Poltekkes Kemenkes Malang 2015-2019, RKT 2018

juga disusun dengan mempertimbangkan hasil telaahan pelaksanaan program dan

kegiatan selama tahun 2017 serta permasalahan dan tantangan yang

diperkirakan terjadi pada tahun 2018.

Dokumen Rencana Kerja Tahunan (RKT) merupakan suatu hal yang penting

bagi terselenggaranya tatakelola kinerja yang baik, oleh karenanya, RKT menjadi suatu

hal yang cukup kritikal yang harus dijadikan fokus perhatian oleh manajemen.

Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang. Penyusunan RKT didasarkan kepada Undang-

undang Nomor 17 Tahun 2003 Tentang Keuangan Negara, Undang-Undang Nomor

25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, Peraturan

Pemerintah nomor 4 tahun 2014 tentang penyelenggaraan pendidikan tinggi dan

pengelolaan perguruan tinggi serta Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi nomor 29 tahun 2010 tentang Pedoman penyusunan

Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.

Sebagai bagian dari manajemen kinerja yang baik, RKT memerlukan

pemikiran mendalam untuk menyelaraskan berbagai hal yang telah dituangkan dalam

Renstra dan kemungkinan pelaksanaannya. RKT yang baik haruslah selaras dan

terintegrasi dengan penataan program di keseluruhan unit organisasi dan perencanaan

kegiatan di tingkat unit pelaksana. RKT juga harus terintegrasi dengan rencana induk

maupun perencanaan operasional yang lebih rinci sehingga segala sesuatu yang telah

disusun dan direncanakan pencapaian sasaran kinerjanya dapat secara jelas

dan realistis dilaksanakan dengan sebaik-baiknya sesuai yang telah diprogramkan


dan menjadi instrumen evaluasi pengukuran kinerja. Namun demikian, RKT juga

bukan merupakan dokumen yang tidak mungkin untuk dilakukan revisi,mengingat

terkadang dalam prakteknya, suatu perencanaan dapat berubah sesuai dinamika

berbagai hal yang berkembang setiap saat.

Dengan tersusunnya RKT 2018, diharapkan kinerja kita akan semakin

meningkat untuk mewujudkan Visi-Misi dengan prioritasi program yang diikuti dengan

penggunaan anggaran secara efektif dan efisien.

1.2. Landasan Hukum

1) Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 2) Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4586);

3) Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 158, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5336);

4) Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 298 dan Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5607);

5) Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;

6) Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2009 tentang Sertifikasi Dosen (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 76, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5007);

7) Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualitas Nasional Indonesia;

8) Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 16, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5500);

9) Rencana Pembangunan Jangka Panjang Kementerian Pendidikan Nasional 2005 – 2025;

10) Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 232/4/2000 tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa;

11) Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 045/U/2002 tentang Kurikulum Inti Pendidikan Tinggi;

12) Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 890/Menkes/Per/VIII/2007 tentang Susunan Organisasi dan Tatalaksana Politeknik Kesehatan Departemen Kesehatan;


13) Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor HK.03.05/1.2/03086/2012 tentang Petunjuk Teknis Organisasi dan Tatalaksana Politeknik Kesehatan Kemeterian Kesehatan;

14) Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 355/E/O/2012 tentang Alih Bina Penyelenggaraan Program Studi pada Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan dari Kementerian Kesehatan kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan;

15) Direktorat Pembinaan Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Kementerian Keuangan Republik Indonesia Nomor KEP219/PB.5/2013;

16) Peraturan Menteri Ristek Dikti Nomor 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 769);

17) Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 50 tahun 2014 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 788);

1.3. Tujuan Penyusunan

Rencana Kerja Tahunan (RKT) 2018 Polkesma merupakan dokumen

perencanaan yang bertujuan sebagai perencanaan kegiatan institusi untuk

tahun 2018 . Dokumen RKT mempunyai tujuan untuk bahan acuan dalam :

1) Penyusunan Program Kerja Direktur dan seluruh jajaran Polkesma;

2) Penyusunan RKT Jurusan/Program Studi di lingkungan Polkesma;

3) Pelaksanaan Sistem Penjaminan Mutu Internal Polkesma;

4) Pelaksanaan kegiatan monitoring dan evaluasi Polkesma untuk keperluan

bahan akreditasi BAN-PT/LAM-PT KES;

5) Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Institusi Pemerintah (LAKIP)

Polkesma; dan

6) Penyusunan laporan capaian kontrak kinerja direktur dengan Direktorat

PKBLU dan PPSDM.

1.4. Sistematika Penulisan

Penulisan RKT Poltekkes Kemenkes Malang Tahun 2018 disusun dengan

sistematika sebagai berikut:

BAB I : PENDAHULUAN BAB II : VISI, MISI , SASARAN STRATEGIS DAN PENETAPAN


KINERJA POLTEKKES KEMENKES MALANG BAB III : MEKANISME PENYUSUNAN RENCANA KERJA

BAB IV : RENCANA KERJA TAHUNAN TAHUN 2018

BAB V : PENUTUP


BAB II

VISI, MISI, SASARAN STRATEGIS DAN

PENETAPAN KINERJA

2.1. Visi, Misi dan Tujuan

Visi :

“Menjadi Institusi Pendidikan Tinggi Vokasi Kesehatan yang Berkarakter

dan Unggul Pada Tahun 2019”

MISI

1. Menyelenggarakan program pendidikan tinggi vokasi bidang kesehatan sesuai

Standar Nasional Pendidikan Tinggi dan Kerangka Kualifikasi Nasional

Indonesia, berdasarkan Pancasila, didukung teknologi informasi, dan sistem

penjaminan mutu.

2. Melaksanakan penelitian terapan di bidang kesehatan dan mengembangkan

publikasi ilmiah yang terakreditasi.

3. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat berbasis hasil penelitian

terapan di bidang kesehatan

4. Meningkatan kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana kegiatan Tri Dharma

Perguruan Tinggi sesuai bidang keilmuan.

5. Mengembangkan kerjasama Nasional dan Internasional dalam bidang Tri

Dharma Perguruan Tinggi.

6. Melaksanakan tatakelola organisasi yang kredibel, bertanggungjawab,

akuntabel, transparan, dan adil.

7. Meningkatkan kualitas dan kuantitas Sumber Daya Manusia yang profesional

dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi


Tujuan Institusi

Tujuan Umum

Menyelenggarakan Tri Dharma Perguruan Tinggi di Bidang Kesehatan

dalam rangka menjadi Institusi Pendidikan Tinggi Bidang Kesehatan yang

Berkarakter dan Unggul pada tahun 2019.

Tujuan Khusus

1. Menyelenggarakan program akademik dan non akademik sesuai Standar

Nasional Pendidikan Tinggi, Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI)

dengan implementasi Sistem Penjaminan Mutu.

2. Memfasilitasi kegiatan penelitian dosen dan mahasiswa di bidang kesehatan

terapan dan menghasilkan publikasi ilmiah nasional terakreditasi dan

internasional bereputasi.

3. Memfasilitasi kegiatan pengabdian kepada masyarakat bagi dosen dan

mahasiswa berbasis hasil penelitian, kemitraan wilayah, kewirausahaan, inovasi

dan kreatifitas kampus serta kuliah kerja nyata dan pemberdayaan masyarakat

di bidang kesehatan.

4. Menyediakan sarana, prasarana pendidikan dan penunjangnya yang memadai

dan sesuai standar.

5. Melaksanakan kerjasama Nasional dan Internasional dalam bidang Tri Dharma

dan manajemen perguruan tinggi.

6. Melaksanakan tatakelola organisasi yang kredibel, transparan, akuntabel,

bertanggungjawab, dan adil melalui kegiatan audit internal dan eksternal.

7. Meningkatkan kuantitas dan kualitas tenaga pendidik dan tenaga kependidikan

yang professional.

2.2. Sasaran Strategis

Sasaran strategis adalah kondisi atau keadaan yang akan diubah atau

diperbaiki. Dalam rangka mewujudkan visi dan misi maka disusun rumusan

sasaran strategis tahun 2018, sebagai berikut:


Misi 1. Menyelenggarakan Program Pendidikan Tinggi Vokasi Bidang Kesehatan sesuai StandarNasional Pendidikan Tinggi dan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia, berdasarkan Pancasila, Didukung Teknologi Informasi, dan Sistem Penjaminan Mutu.

No. Kinerja Target Pencapaian 2018

3. Terselenggaranya Kegiatan Akademik Sesuai dengan SNPT, Standar Profesi dan Sistem Penjaminan Mutu yang Ditunjang dengan Sistem Informasi Akademik

1) Jumlah PS yang mengembangkan kurikulum institusi

17

2) Jumlah PS yang menerapkan kurikulum berbasis KKNI

17

3) Dokumen RPS dan silabus setiap mata kuliah per semester (%)

100

4) Mekanisme Monitoring dan Evaluasi secara Kontinu terhadap Perkuliahan (memonitor, mengkaji, dan memperbaiki) setiap Semester : a. Kehadiran Mahasiswa (%) b. Kehadiran Dosen (%) c. Ketuntasan Materi Kuliah(%)

80 100 100

5) Jumlah jam real untuk kegiatan praktikum dan PKL : a. PS Diploma III b. PS Diploma IV

2084 2390

6) Jumlah mata kuliah yang melakukan analisis soal (%)

100

7) Jumlah bimbingan tugas akhir 8 8) Dosen yang membuat modul/buku ajar

dalam satu tahun (%) 100

9) Jumlah kegiatan kuliah pakar tiap PS dalam satu tahun

4

10) Jumlah layanan akademik berbasis tehnologi informasi (SIAKAD) : KRS, KHS, PA (%)

100

11) Pelaksanaan monitoring pembelajaran tiap mata kuliah per semester (%)

100

12) Pelaksanaan evaluasi dosen per semester (%)

100

13) Up-load nilai mata kuliah dalam SIAKAD per 100


semester (%) 14) Laporan akademik PS per semester (%) 100 15) Laporan PDikti PS per semester 100 16) Dokumen laporan LKD dosen per semester

(%) 100

17) Pelaksanaan penjaminan mutu internal per tahun (%)

100

18) Pelaksanaan penjaminan mutu eksternal per tahun (%)

100

19) Jumlah PS yang sudah terakreditasi BAN-PT/LAM-PTKes. minimal B

14

4. Meningkatnya Kualitas Lulusan 1) Lulusan tepat waktu (%) 97

2) Lulusan dengan IPK ≥ 3.25 (%) 85 3) First taker yang lulus uji kompetensi (%) 95 4) Masa tunggu lulusan dalam bekerja (Bulan) 3 5) Lulusan yang diserap pasar kerja < 6 bulan

(%) 80

6) Kesesuaian bidang kerja lulusan sesuai bidang studi (%)

97

7) Lulusan yang sudah dipesan oleh lembaga layanan kesehatan (%)

8

6. Pengembangan Prodi Baru 1) Pengusulan Program Studi baru ke

Kemenristekdikti 6


Misi 2. Melaksanakan Penelitian Terapan di Bidang Kesehatan dan Mengembangkan Publikasi Ilmiah yang Terakreditasi


1. Meningkatnya Jumlah dan Kualitas Penelitian Terapan di Bidang Kesehatan 1) Kebijakan dan upaya perguruan tinggi dalam

menjamin keberlanjutan penelitian dengan memenuhi 4 aspek: a. Memiliki agenda penelitian jangka panjang. b. Tersedianya SDM, prasarana dan sarana yang

memungkinkan terlaksananya penelitian secara berkelanjutan.

c. Mengembangkan dan membina jejaring penelitian.

d. Menyediakan atau mencari berbagai sumber dana penelitian seperti hibah penelitian nasional maupun internasional

4

2) Jumlah penelitian Dosen Tetap dengan biaya luar negeri

2

3) Jumlah penelitian Dosen Tetap dengan biaya luar 3 4) Jumlah penelitian Dosen Tetap dengan biaya PT

sendiri 80

2. Meningkatnya Jumlah dan Kualitas Publikasi Ilmiah di Bidang Kesehatan 1) Jumlah karya ilmiah (buku, proceeding ber ISBN)

dalam satu tahun 5

2) Jumlah publikasi ilmiah (jurnal nasional) terakreditasi dalam satu tahun

10

3) Jumlah publikasi ilmiah (jurnal internasional bereputasi) dalam satu tahun

12

4) Jumlah publikasi ilmiah (jurnal lokal ber ISSN) dalam satu tahun

45

5) Jumlah artikel yang tercatat dalam lembaga sitasi 7 6) Jumlah Jurnal Poltekkes Malang yang ditingkatkan

statusnya (terindek DOAJ) 1

3. Diperolehnya Hak Atas Kekayaan Intelektual/Hak Paten Hasil Karya di Bidang Kesehatan

Jumlah Hak Cipta dan Hak Kekayaan Industri yang diperoleh dalam satu tahun

4


Misi 3. Melaksanakan Pengabdian kepada Masyarakat Berbasis Hasil Penelitian Terapan di Bidang Kesehatan


Meningkatnya Jumlah dan Kualitas Pengabdian kepada Masyarakat di Bidang Kesehatan

1) Kebijakan dan upaya perguruan tinggi dalam menjamin keberlanjutan kegiatan PkM dengan memenuhi 4 aspek : a. Memiliki agenda PkM jangka panjang. b. Tersedianya SDM, prasarana dan sarana yang

memungkinkan terlaksananya PkM secara berkelanjutan.

c. Mengembangkan dan membina jejaring PkM. d. Mencari berbagai sumber dana PkM

4

2) Jumlah kegiatan PkM Dosen Tetap dengan biaya luar negeri

1

3) Jumlah kegiatan PkM Dosen Tetap dengan biaya luar

55

4) Jumlah kegiatan PkM Dosen Tetap dengan biaya PT sendiri

85

5) Jumlah kegiatan penerapan tehnologi tepat guna/ pelayanan kesehatan kepada masyarakat dalam satu tahun

10

6) Rata-rata dana DIPA untuk kegiatan PkM per Dosen per tahun (Juta Rupiah)

6

7) Jumlah dana masyarakat untuk kegiatan PkM dalam satu tahun (Juta Rupiah)

5


3. Menyediakan Sarana Information and Communication Technology (ICT) di Seluruh Area Kampus yang Sangat Memadai

a. Jumlah jenis layanan yang dapat diakses secara on-line

20

b. Memanfaatkan e-learning (%) 80 c. Jumlah acces point di area kampus 70 d. Besaran bandwidth dalam Mbps (Standar LAM S1.

Standar Rasio BW/Mhs > 25 kbps. 12


Misi 5. Mengembangkan Kerjasama Nasional dan Internasional dalam Bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi.


Meningkatnya Kerjasama Nasional dan Internasional dalam Bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi

1) Kebijakan, pengelolaan, dan monev kegiatan kerjasamauntuk menjamin 4 aspek : a. Mutu kegiatan kerjasama, b. Relevansi kegiatan kerjasama, c. Produktivitas kegiatan kerjasama, d. Keberlanjutan kegiatan kerjasama.

100%

2) Jumlah kerjasama dengan institusi di dalam negeri, yang relevan dengan bidang keahlian institusi (Tri dharma perguruan tinggi, rekruitmen, kemitraan industri)

25 intitusi

3) Jumlah kerjasama dengan institusi di luar negeri, yang relevan dengan bidang keahlian institusi

5

4).Jumlah dokumen rancangan, proses, dan hasil monitoring dan evaluasi kerjasama secara berkala selama kerja sama berlangsung, yang dapat diakses oleh semua pemangku kepentingan

90

4. Manfaat dan kepuasan hasil kerjasama dirasakan sebagai bahan untuk meningkatkan mutu program, dan pengembangan lembaga, serta keberlanjutan kerja sama pada kedua mitra yang bersangkutan (%)

95

2.3. Penetapan Kinerja

Sesuai dengan sasaran strategis Poltekkes Kemenkes Malang tahun

2018, maka indikator kinerja utama (IKU) ditetapkan sebagai berikut:

NO SASARAN

STRATEGIS

INDIKATOR

KINERJA UTAMA

TARGET SATUA

N

BLU

1 2 3 4 5

1. Kinerja

Pengelolaan

Keuangan

Efektif, Efisien

dan Akuntabel

1. Persentase pendapatan BLU terhadap biaya operasional

50 %

2. Jumlah pendapatan PNBP

45.364.580.968 Rp


NO SASARAN

STRATEGIS

INDIKATOR

KINERJA UTAMA

TARGET SATUA

N

3. Realisasi pendapatan

dari optimamalisasi

aset

1.694.220.000 Rp

4. Persentase

Penyelesaian

Modernisasi

Pengelolaan

Keuangan BLU

80 %

2. Layanan Prima 1. Rasio dosen

terhadap mahasiswa

4 Jumlah

2. Persentase jumlah

lulusan dengan IPK

≥ 3,25

85 %

3. Pembinaan Wilayah

yang berkelanjutan

4 Jumlah

4. Karya yang

diusulkan untuk

mendapatkan HAKI

20 Nilai

5. Penelitian yang

dipublikasikan

2,2 Nilai

6. Persentase jumlah

Dosen berkualifikasi

S3

6,81 %

7. Indeks Kepuasan

Masyarakat

3,1 Indeks

8. Persentase

mahasiswa dari

masyarakat

berpenghasilan

rendah

5 %

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA UTAMA

TARGET

1 2 3 4

PPSDM

1 Meningkatnya kualitas lulusan

sesuai dengan standar

kompetensi di Bidang Gizi,

Keperawatan, Kebidanan,

Perekam Medis dan Informasi

Kesehatan

Persentase lulusan tepat waktu 97 %

Persentase lulusan dengan IPK

≥ 3,25

85 %


NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA UTAMA

TARGET

Persentase penyerapan lulusan

di pasar kerja (masa tunggu

kurang dari 6 bulan)

80 %

2. Meningkatnya kemampuan

berfikir kritis melalui penelitian

terapan dan pengembangan

keilmuan dalam bidang Gizi,


Jurusan Jesehatan Terapan

Melakukan kegiatan penelitian

(jumlah penelitian yang

dilakukan dosen dalam 1 tahun

85 Judul

Publikasi karya ilmiah (jumlah

karya ilmiah yang

dipublikasikan dalam jurnal

ilmiah nasional per tahun

80 Judul

3. Meningkatnya pengabdian

masyarakat di bidang Gizi,


Perekam Medis dan Informasi

Kesehatan bagi dosen dan

mahasiswa

Kegiatan pengabdian

masyarakat (jumlah kegiatan

pengabdian masyarakat yang

dilakukan dalam 1 tahun)

151 kegiatan


BAB III

MEKANISME PENYUSUNAN RENCANA KINERJA TAHUNAN 2018

Mekanisme dalam penyusunan RKT diuraikan sebagai berikut :

Tahap 1 Persiapan dan

Pengogranisasian Para

Pemangku

Kepentingan

Pada tahap ini dilakukan orientasi

mengenaiRKT 2018 dilaksanakan , identifikasi

para pemangku kepentingan untuk dilibatkan

dalam proses penyusunan RKT, pembentukan

panitia dan Tim Penyusun RKT, Penyusunan

template RKT dan diskusi untuk kesepakatan

RKT

Tahap 2 Penyusunan

Rancangan awal RKT

Tahapan ini mencakup kegiatan-kegiatan

review terhadap pencapaian Renstra dan

kegiatan tahun lalu dan prioritas untuk tahun

rencana, analisis isu strategis (penetapan

kinerja : kontrak kinerja dengan PK BLU dan

PPSDM) dan prioritas kegiatan organisasi

untuk tahun yang direncanakan bersama

menyusun dokumen rancangan awal RKT

2018

Tahap 3 Penyusunan

Rancangan

RKT 2018

Tahapan ini meliputi kegiatan persiapan

penyusunan, kegiatan analisis dan pengkajian

dokumen terkait, dan kegiatan penyusunan

RKT 2018

Tahap 4 Penyusunan

Rancangan

RKT 2018

Pada tahap ini dilakukan penyusunan

dokumen RKT berdasarkan capaian kegiatan

tahun 2017 dan penetapan kinerja Disrektur

(PKBLU dan PPSDM) sebagai bahan

pembahasan dalam Rapat kerja tahunan I

Polkesma baik di tingkat Direktorat dan


Jurusan/Program studi

Tahap 5 Rapat Kerja Tahap ini merupakan pelibatan para

pemangku kepentingan dalam pengambilan

keputusan perencanaan, melalui pelaksanaan

rapat kerja, sesuai jadwal yang ditetapkan.

Dengan mengundang nara sumber dan

stakeholder, dalam rapat kerja dilakukan

finalisasi dan penyempurnaan dokumen RKT

dengan mempertimbangkan kesepakatan dan

masukan dari seluruh peserta raker, dengan

tetap memperhatikan rencana strategis .

Tahap 6 Penetapan

Peraturan RKT

Pada tahap ini dilakukan penyiapan dan

penetapan peraturan Dokumen RKT 2018

Tahap 7 Pengintegrasian RKT

ke dalam Proses

Penganggaran

Pada tahap ini RKT perlu diterjemahkan ke

dalam proses dan diimplementasikan dalam

pelaksanaan kegiatan penganggaran untuk

tahun 2018


BAB IV

RENCANA KINERJA POLTEKKES KEMENKES MALANG TAHUN 2018

Berdasarkan hasil pembahasan rapat perencanaan kinerja Poltekkes Kemenkes Malang tahun 2018, ditetapkan rencana

kegiatan dan anggarannya pada tahun 2018 sebagai berikut : RENCANA KINERJA POLTEKKES KEMENKES MALANG TAHUN 2018

No Sasaran Strategis

Indikator

Kinerja

Target

Kinerja

Program / Kegiatan Waktu Anggaran

1 Meningkatnya kualitas lulusan sesuai dengan standar kompetensi di Bidang Gizi, Keperawatan, Kebidanan, JKT

Persentase

lulusan tepat

waktu

97%

Persentase

lulusan dengan

IPK ≥ 3,25

85 %

Persentase penyerapan lulusan (masa di pasar kerja tunggu kurang dari 6 bulan)

80%

Meningkatnya

kemampuan

Melakukan

kegiatan penelitian

85 Judul 1. Menyusun Roadmap Penelitian (Tahap II

dan III)

Pebruari 2018


berfikir kritis

melalui penelitian

terapan dan

pengembangan

keilmuan dalam

bidang Gizi,

Keperawatan,

Kebidanan,

Perekam Medis,

Informasi

Kesehatan, dan

Asuransi Kesehatan

(jumlah penelitian

yang dilakukan

dosen dalam 1

tahun)

2. Menetapkan Tim Reviewer Internal

Penelitian Tahun 2018

Pebruari 2018

3. Menetapkan Tim Pakar Penelitian Tahun 2018

Pebruari 2018

4. Membuka penerimaan proposal Penelitian tahun 2018

Pebruari s.d. Maret 2018

Persiapan Penelitian 2018

5. Melaksanakan kegiatan seleksi proposal Penelitian 2018 oleh Tim Reviewer Penelitian 2018

Maret 2018

6. Melaksanakan kegiatan seleksi proposal Penelitian 2018 oleh Tim Pakar Penelitian 2018

Maret 2018

7. Menetapkan Proposal yang lulus seleksi

Penelitian tahun 2018

April 2018

8. Melaksanakan kegiatan Seminar Proposal

Penelitian tahun 2018

April 2018

9. Menyusun kontrak Penelitian tahun 2018 April 2018

Pelaksanaan Penelitian 3.285.660.000,-

10. Pencairan Dana Penelitian tahun 2018 April 2018

11. Pelaksanaan Penelitian tahun 2018 Mei s.d. Agustus 2018

Monitoring dan Evaluasi 66.893.000,-


12. Monitoring pelaksanaan Penelitian tahun 2018

Juli 2018

13. Membuka penerimaan proposal Penelitian tahun 2019

Juli s.d. Agustus 2018

14. Evaluasi Penelitian tahun 2018 (Seminar Hasil)

September 2018

Persiapan Penelitian 2019 99.004.000,-

15. Melaksanakan kegiatan seleksi proposal Penelitian 2019 oleh Tim Reviewer Penelitian

September 2018

16. Melaksanakan kegiatan seleksi proposal Penelitian 2019 oleh Tim Pakar Penelitian

September 2018

Publikasi

karya ilmiah

(jumlah karya

ilmiah yang

dipublikasikan

dalam jurnal

ilmiah

nasional per

tahun

80 Judul

1.Pembinaan

Wilayah yang

berkelanjutan

4


2. Karya yang

diusulkan

untuk

mendapatkan

HAKI

20

3. Penelitian

yang

dipublikasikan

2,2

4. Persentase

jumlah Dosen

berkualifikasi

S3

6,81

5. Indeks

Kepuasan

Masyarakat

3,1

8. Persentase

mahasiswa

dari

masyarakat

berpenghasila

n rendah

5

1 Mendukung kinerja

pengelolaan keuangan

efektif, efisien, dan

akuntabel

Persentase penyediaan

jaringan modernisasi

pngelolaan keuangan

BLU 1

Percepatan penggunaan aplikasi BIOS yang disediakan

oleh pengembang jasa aplikasi

Juni 2018


2 Mendukung layanan

prima tridharma

perguruan tinggi

Penyediaan aplikasi

penyelesaian kaji etik

penelitian

1

Penyediaan aplikasi kaji etik dalam jaringan (online)

berbasis laman (web)

Februari 2018

100%

Penyediaan jaringan yang terkoneksi baik dalam

kegiatan sosialisasi aplikasi kaji etik penelitian ke

seluruh Kampus

Januari – Maret

2018

Penyediaan aplikasi

kegiatan penelitian

1

Penyediaan aplikasi penelitian dalam jaringan (online)

berbasis laman (web)

Maret 2018

Penyediaan aplikasi

kegiatan pengabdian

kepada masyarakat

Penyediaan koneksitas

aplikasi pembelajaran

berbasis elektronik (e-

learning)

Pelayanan sarana dan

prasarana pendukung

tridharma perguruan

tinggi berbasis laman

100%

1

100%

1

30 orang

45 orang

4 kegiatan

12 bulan

460 Mbps

110 unit


kegiatan sosialisasi aplikasi penelitian ke seluruh

Kampus

Maret – April 2018

Penyediaan aplikasi pengabdian kepada masyarakat

dalam jaringan (online) berbasis laman (web) April 2018


kegiatan sosialisasi aplikasi pengabdian kepada

masyarakat ke seluruh Kampus

April – Mei 2018

Pemasangan aplikasi e-learning yang dikembangkan

oleh penyedia jasa ke server Poltekkes Malang s.d Maret 2018

Penyediaan jaringan yang terkoneksi baik selama

pelatihan tenaga kependidikan sebagai admin

(operator) e-learning di seluruh Kampus Poltekkes

Malang

s.d April 2018


pelatihan tenaga pendidik (Dosen) sebagai teacher e-

learning di seluruh Kampus Poltekkes Malang

s.d Mei 2018



kegiatan Ujian Tengah Semester dan Ujian Akhir

Semester berbasis internet

Maret, Juni,

Oktober, dan

Desember 2018


pembelajaran secara elektronik berbasis laman Setiap bulan

Penyediaan dan pemantauan kapasitas bandwidth di

seluruh Kampus Poltekkes Malang Setiap bulan

Penyediaan, pemeliharaan, dan penggantian titik akses

dan jaringan kabel yang digunakan untuk layanan

tridharma perguruan tinggi di seluruh Kampus

Poltekkes Malang

Setiap saat

Penyediaan layanan uji kompetensi berbasis komputer

(Computer Based Test) yang berlisensi Nasional Maret 2018

Pelayanan yang

nyaman bagi

pemangku kepentingan

eksternal yang berada

di Kampus Utama

Poltekkes Malang

2 unit Penyediaan jaringan televisi dan internet yang dapat

diakses secara langsung dan bebas oleh pemangku

kepentingan eksternal yang berada di Kampus Utama

Poltekkes Malang khususnya di area Pelayanan ADAK

dan Ruang Tamu Direktorat

Februari 2018

Peningkatan pengembangan kualitas pendidikan

1. Peningkatan kerjasama dengan institusi Luar Negeri

3

1. Ijin pengurusan perjalanan luar negeri

2. Perjalanan penandatanganan MOU dan MOA

April-Mei 2018

Juli – Agustus 2018

59.207.000

181.740.300

2.Pengembangan Prodi Baru 7

Workshop pengembangan dan pendampingan penyusunan borang prodi baru

Januari-April-Juli-Desemb2er

2018

526.723.000

2

2.Workshop finalisasi Prodi Profesi April 2018 40.374.000

3. Pengembangan IPE/IPC

1 Workshop Implementasi Interprofesional Education dalam pembelajaran

April 2018 320.490.000

4. Monev implementasi akademik

4

Rekonsiliasi implementasi kurikulum )KPT) dan pelaksanaannnya

April, November

2018

23.922.000


BAB V

PENUTUP

Rencana Kerja Tahunan (RKT) tahun 2018 merupakan penjabaran

Rencana Strategis (Renstra) Poltekkes Kemenkes Malang tahun 2015-2019 . Oleh

karena itu, RKT 2018 memuat langkah-langkah untuk mendukung pencapaian

sasaran-sasaran strategis sebagaimana telah ditetapkan dalam Renstra Poltekkes

Kemenkes Malang . Sasaran- sasaran strategis tersebut selanjutnya dijabarkan

secara lebih tajam dalam Rencana Kinerja Tahunan (RKT), sehingga dapat terlihat

sasaran tahunan yang akan dicapai oleh Poltekkes Kemenkes Malang . Di samping

sebagai penjabaran Renstra Poltekkes Kemenkes Malang 2015-2019, RKT 2018 juga

disusun dengan mempertimbangkan hasil telaahan pelaksanaan program dan

kegiatan selama tahun 2017 serta permasalahan dan tantangan yang diperkirakan

terjadi pada tahun 2018.

Sebagai bagian dari manajemen kinerja yang baik, RKT memerlukan

pemikiran mendalam untuk menyelaraskan berbagai hal yang telah dituangkan

dalam Renstra dan kemungkinan pelaksanaannya. RKT yang baik haruslah selaras

dan terintegrasi dengan penataan program di keseluruhan unit organisasi dan

perencanaan kegiatan di tingkat unit pelaksana. RKT juga harus terintegrasi

dengan rencana induk maupun perencanaan operasional yang lebih rinci sehingga

segala sesuatu yang telah disusun dan direncanakan pencapaian sasaran

kinerjanya dapat secara jelas dan realistis dilaksanakan dengan sebaik-

baiknya sesuai yang telah diprogramkan dan menjadi instrumen evaluasi

pengukuran kinerja. Namun demikian, RKT juga bukan merupakan dokumen yang

tidak mungkin untuk dilakukan revisi,mengingat terkadang dalam prakteknya,

suatu perencanaan dapat berubah sesuai dinamika berbagai hal yang berkembang

setiap saat.

Dengan tersusunnya RKT 2018, diharapkan kinerja kita akan semakin

meningkat untuk mewujudkan Visi-Misi dengan prioritasi program yang diikuti

dengan penggunaan anggaran secara efektif dan efisien.

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT)/RENCANA … · POLTEKKES KEMENKES MALANG KEMENTERIAN KESEHATAN RI ......

Documents

Transcript of RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT)/RENCANA … · POLTEKKES KEMENKES MALANG KEMENTERIAN KESEHATAN RI ......