RENCANA KERJA PERUBAHAN -...

297
RENCANA KERJA PERUBAHAN DINAS PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN BOGOR TAHUN 2016 P E M E R I N T A H K A B U P A T E N B O G O R DINAS PENDAPATAN DAERAH Jl. Tegar Beriman Telp. (021)87912442, Fax. (021)87906550 Cibinong - 16914

Transcript of RENCANA KERJA PERUBAHAN -...

RENCANA KERJA PERUBAHANDINAS PENDAPATAN DAERAH

KABUPATEN BOGOR

TAHUN 2016

P E M E R I N T A H K A B U P A T E N B O G O R

DINAS PENDAPATAN DAERAHJl. Tegar Beriman Telp. (021)87912442, Fax. (021)87906550

Cibinong - 16914

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.............................................................................................. i

DAFTAR ISI........................................................................................................ ii

BAB I PENDAHULUAN............................................................................. I-1

1.1. Latar Belakang.................................................................................. I-1

1.2. Maksud dan Tujuan ........................................................................ I-3

1.3 Dasar Hukum............................................................................... I-3

1.4. Sistematika Penulisan...................................................................... I-5

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD SAMPAI DENGAN

TRIWULAN II ................................................................................. II-1

2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Sampai Dengan Triwulan III dan

Capaian Renstra SKPD............................................................... II-1

2.2. Analisis Kinerja Pelayanan SKPD.................................................. II-11

2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi

SKPD............................................................................................... II-13

2.4. Review Terhadap Rancangan Awal RKPD Tahun

2016........................................................................................... II-21

2.5. Penelaahan Usulan Program dan kegiatan

Masyarakat................................................................................. II-21

BAB III RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN DALAM PERUBAHAN

RENCANA KERJA DINAS PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN

BOGOR....................................................................................... III-1

BAB IV PENUTUP....................................................................................... IV-1

i

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT atas

tersusunnya Perubahan Rencana Kerja (Renja) Dinas Pendapatan Daerah

(Dispenda) Kabupaten Bogor Tahun 2016. Renja ini merupakan

penjabaran pelaksanaan dari Renstra Dispenda Kabupaten Bogor Tahun

2013-2018 sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Dispenda.

Renja Perubahan Dispenda Tahun 2016 ini memuat evaluasi

pelaksanaan rencana kerja Dispenda tahun 2016 triwulan III dan uraian

mengenai tujuan, sasaran, program dan kegiatan yang akan dilaksanakan

pada tahun 2016. Di dalamnya memuat pula sasaran kegiatan berupa

indikator output kegiatan sebagai upaya pelaksanaan secara terencana

dan berorientasi hasil.

Kritik dan saran untuk kesempurnaan renja ini sangat kami

harapkan. Ucapan terima kasih kami sampaikan ke semua pihak yang

telah membantu penyusunan Renja ini, mudah-mudahan ini bermanfaat

bagi semua pihak dalam melaksanakan tugas sebagai abdi negara dan

abdi masyarakat.

Cibinong, 2016

KEPALA,

DEDI A. BACHTIAR

Pembina Utama Muda

NIP. 196201221985031004

I - 1

LAMPIRAN LXX. KEPUTUSAN KEPALA DINAS

PENDAPATAN DAERAH

NOMOR :

TANGGAL :

PERUBAHAN RENCANA KERJA

DINAS PENDAPATAN DAERAH

KABUPATEN BOGOR TAHUN 2016

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perencanaan pembangunan Kabupaten Bogor tahun 2016 telah

tertuang dalam dokumen Rencana Kerja Pembangunan Daerah Tahun

2016 yang telah ditetapkan melalui Peraturan Bupati Bogor Nomor 25

Tahun 2015 tentang Rencana Kerja Pembangunan Daerah Kabupaten

Bogor Tahun 2016. Mempedomani dokumen RKPD Tahun 2016

tersebut, telah disusun pula dokumen Rencana Kerja (Renja) SKPD

Tahun 2016 yang telah ditetapkan melalui Keputusan Bupati Bogor

Nomor 050/294/Kpts/Per-UU/2015 tentang Rencana Kerja Satuan

Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Bogor Tahun 2016 dengan

lampiran 78 SKPD.

Implementasi rencana pembangunan tahun 2016 telah

berlangsung hampir 2 (dua) triwulan. Dalam perjalanannya,

pelaksanaan program/kegiatan yang dilaksanakan oleh seluruh SKPD

memungkinkan tidak berlangsung sesuai dengan rencana, sehingga

berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 27

Tahun 2014 tentang Pedoman Penyusunan, Pengendalian dan

Evaluasi Rencana Kerja Pembangunan Daerah Tahun 2016,

Perubahan RKPD Tahun 2016 dan Perubahan Renja SKPD Tahun

2016 dapat dilakukan apabila berdasarkan hasil evaluasi

pelaksanaannya dalam tahun berjalan menunjukkan adanya

ketidaksesuaian dengan perkembangan keadaan, meliputi :

I - 2

1. Perkembangan yang tidak sesuai dengan asumsi kerangka

ekonomi daerah dan kerangka pendanaan, prioritas dan sasaran

pembangunan, rencana program dan kegiatan prioritas daerah.

2. Keadaan yang menyebabkan saldo anggaran lebih tahun anggaran

sebelumnya harus digunakan untuk tahun berjalan; dan/atau

3. Keadaan darurat dan keadaan luar biasa sebagaimana ditetapkan

dalam peraturan perundang-undangan.

4. Pergeseran pagu kegiatan antar SKPD, penghapusan kegiatan,

penambahan kegiatan baru/kegiatan alternatif, penambahan atau

pengurangan target kinerja dan pagu kegiatan, serta perubahan

lokasi dan kelompok sasaran kegiatan.

5. Perubahan RKPD Tahun 2016 sebagaimana tersebut pada angka

1, angka 2, angka 3, dan angka 4, ditetapkan dengan Peraturan

Kepala Daerah.

6. Perubahan Renja SKPD Tahun 2016 sebagaimana tersebut pada

angka 1, angka 2, angka 3, dan angka 4, disahkan dengan

Peraturan Kepala Daerah.

7. Dalam hal keadaan darurat sebagaimana ditetapkan dalam

peraturan perundang-undangan, pemerintah daerah dapat

melaksanakan kegiatan terlebih dahulu untuk mengatasi keadaan

darurat dimaksud dan selanjutnya ditampung dalam Perubahan

RKPD Tahun 2016.

8. Memperhatikan ketentuan Pasal 17 ayat (2) Undang-Undang

Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara yang

mengamanatkan bahwa penyusunan RAPBD berpedoman kepada

RKPD dalam rangka mewujudkan tercapainya tujuan bernegara,

Pasal 25 ayat (2) Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang

Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional yang menyatakan

bahwa RKPD menjadi pedoman penyusunan RAPBD, maka untuk

menjaga konsistensi antara perencanaan dan penganggaran,

Perubahan RKPD Tahun 2016 yang ditetapkan dengan Peraturan

Kepala Daerah menjadi landasan penyusunan Perubahan KUA dan

Perubahan PPAS untuk menyusun Perubahan APBD Tahun 2016.

Mengacu pada ketentuan tersebut, maka perlu disusun

pedoman penyusunan Perubahan Renja SKPD Tahun 2016, sehingga

dalam proses penyusunannya, SKPD memiliki panduan terkait hal-hal

I - 3

yang diperlukan untuk menyusun dokumen Perubahan Renja SKPD

Tahun 2016 dengan mengacu pada dokumen Perubahan RKPD tahun

2016.

1.2 Maksud dan Tujuan

Maksud Pedoman Penyusunan Perubahan Renja SKPD Tahun

2016 adalah untuk membantu SKPD dalam penyusunan dokumen

Perubahan Renja SKPD Tahun 2016, sehingga sesuai dengan

ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

Tujuan Pedoman Penyusunan Perubahan Renja SKPD Tahun

2016 adalah :

1. Memberikan pedoman sistematika penyusunan Perubahan Renja

SKPD Tahun 2016.

2. Memberikan sinkronisasi antara substansi dokumen Perubahan

RKPD Tahun 2016 dengan substansi dokumen Perubahan Renja

Tahun 2016.

1.3 Dasar Hukum

Dasar hukum penyusunan Perubahan Renja SKPD tahun 2016

adalah :

1. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem

Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Tahun

2004 Nomor 164, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4421);

2. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan

Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan

Lembaran Negara Nomor 4437) sebagaimana telah diubah

beberapa kali, terakhir dengan Undang-undang Nomor 12 Tahun

2008 tentang Perubahan Kedua atas Undang-undang Nomor 32

Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara

Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4844);

3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan

Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor

244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587)

sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Pengganti

Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2014 tentang Pemerintahan

Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor

I - 4

246, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor

5589);

4. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tata Cara

Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana

Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 21,

Tambahan Lembaran Negara Nomor 4817);

5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang

Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah

beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam

Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua Atas

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang

Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah (Berita Negara Tahun

2011 Nomor 310);

6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang

Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang

Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi

Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 27

Tahun 2014 tentang Pedoman Penyusunan, Pengendalian, dan

Evaluasi Rencana Kerja Pembangunan Daerah Tahun 2015;

8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 37

Tahun 2014, tentang Pedoman Penyusunan Anggaran Pendapatan

dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2015;

9. Peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor 7 Tahun 2008 tentang

Urusan Pemerintahan yang Menjadi Kewenangan Pemerintahan

Daerah (Lembaran Daerah Kabupaten Bogor Tahun 2008 Nomor

9);

10. Peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor 19 Tahun 2008 tentang

Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Bogor Tahun

2005-2025 (Lembaran Daerah Kabupaten Bogor Tahun 2008

Nomor 19, Tambahan Lembaran Daerah Nomor 36);

11. Peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor 27 Tahun 2008 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD)

Kabupaten Bogor Tahun 2005-2025 (Lembaran Daerah Kabupaten

Bogor Tahun 2008 Nomor 27);

I - 5

12. Peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor 5 Tahun 2014 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)

Kabupaten Bogor Tahun 2013-2018 (Lembaran Daerah Kabupaten

Bogor Tahun 2014 Nomor 5);

13. Peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor 8 Tahun 2009 tentang

Pokok-Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Daerah

Kabupaten Bogor Tahun 2009 Nomor 8, Tambahan Lembaran

Daerah Nomor 37);

14. Peraturan Bupati Bogor Nomor 25 Tahun 2015 tentang Rencana

Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Bogor Tahun 2016.

1.4 Sistematika Penulisan

Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik

Indonesia Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pedoman Penyusunan,

Pengendalian dan Evaluasi Rencana Kerja Pembangunan Daerah

Tahun 2015, sistematika Perubahan Renja SKPD tahun 2016 disusun

dengan sistematika sekurang-kurangnya sebagai berikut :

Bab I. Pendahuluan

Memuat/menjelaskan maksud, tujuan, dan dasar

pertimbangan perubahan yang disertai dengan gambaran

tentang perubahan kerangka ekonomi daerah.

Khusus untuk penjelasan/deskripsi terkait gambaran tentang

perubahan kerangka ekonomi daerah, substansi Perubahan

Renja SKPD Tahun 2016 mengacu pada substansi Perubahan

RKPD tahun 2016.

Bab II. Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Sampai Dengan Triwulan

III

Memuat kompilasi hasil evaluasi pelaksanaan Renja SKPD

tahun n-1 (2015) sampai dengan Triwulan III tahun berjalan

(2016).

Format tabel 2.1 yang digunakan tercantum sebagaimana

terlampir.

I - 6

Bab III. Rencana Program dan Kegiatan Dalam Perubahan Renja

SKPD

Memuat kegiatan lanjutan tahun sebelumnya (tahun 2015)

yang belum terlaksana, pergeseran kegiatan, penghapusan

kegiatan, penambahan kegiatan baru/kegiatan alternatif,

penambahan atau pengurangan target kinerja, pagu indikatif,

lokasi, kelompok sasaran yang mengalami perubahan dan

yang tidak mengalami perubahan di tahun 2016. Format tabel

3.1 yang digunakan tercantum sebagaimana terlampir.

Bab IV. Penutup

Memuat hal-hal yang dianggap perlu sesuai dengan

kebutuhan.

II - 1

BAB II

EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SAMPAI DENGAN

TRIWULAN III

2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Sampai Dengan

Triwulan III

Pada Tahun Anggaran 2016, Dinas Pendapatan Daerah

memberikan kontribusi terhadap pencapaian kebijakan prioritas

pembangunan daerah yang keenam, yaitu Meningkatkan Tata Kelola

Pemerintahan daerah yang Bersih dan Transparan. Kontribusi

pencapaian kebijakan tersebut ditandai dengan capaian rata-rata

Indikator Kinerja Kunci (IKK) sebesar 84,65%, dengan predikat kinerja

Sangat Tinggi. Uraian capaian kinerja indikator kinerja kunci sebagai

berikut :

1) Optimalnya penerimaan pendapatan daerah dari rencana sebesar

Rp. 5.931.881.350.000, terealisasi Rp. 4.110.540.410.625 atau

69,30 %.

2) Jumlah dan macam pajak daerah serta retribusi daerah, dari

rencana 10 pajak, terealisasi 10 pajak daerah atau 100%;

Capaian Indikator Kinerja Kunci (IKK) tersebut menunjukkan

telah tercapainya sasaran, yaitu : Meningkatnya pendapatan daerah.

Pencapaian Indikator Kinerja Kunci diatas merupakan hasil kontribusi

dari pelaksanaan 6 program dan 70 kegiatan, dengan uraian sebagai

berikut:

1) Program Peningkatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah, dengan

33 kegiatan;

2) Program Pelayanan Administrasi Perkantoran, sebanyak 16

kegiatan;

3) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur, sebanyak 9

kegiatan;

4) Program Peningkatan Displin Aparatur, sebanyak 1 kegiatan;

5) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur, sebanyak

2 kegiatan;

II - 2

6) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian

Kinerja dan Keuangan, sebanyak 9 kegiatan.

Realisasi pelaksanaan program dan kegiatan Dinas Pendapatan

Daerah Kabupaten Bogor tahun anggaran 2016 menghasilkan rata-

rata capaian Indikator Kinerja Output sebesar 84,65 %, adapun

realisasi keseluruhan anggaran sebesar Rp.24.332.300.773 atau 61,87

%, dari total rencana anggaran sebesar Rp.39.325.105.000,-, uraian

kegiatan beserta capaian indikator kinerja outputnya sebagai berikut :

1) Program peningkatan dan pengelolaan keuangan daerah terdiri

dari 33 kegiatan dengan perincian sebagai berikut :

1.1. Kegiatan Intensifikasi dan Ekstensifikasi Sumber-sumber

Pendapatan Daerah dengan realisasi anggaran Belanja

Langsung pada Kegiatan ini Rp.385.509.050 (64.06%) dari

total anggaran Rp.601.754.000, dengan realisasi fisik

kegiatan 64.06%;

1.2. Kegiatan Penyusunan Data dan Perhitungan Bagian Desa

Dari Hasil Penerimaan Pendapatan Daerah dengan realisasi

anggaran Belanja Langsung pada Kegiatan ini

Rp.131.850.108 (94.66%) dari total anggaran

Rp.139.288.000, dengan realisasi fisik kegiatan 100.00%;

1.3. Kegiatan Penagihan Pajak Daerah dengan realisasi anggaran

Belanja Langsung pada Kegiatan ini Rp.412.636.650

(80.91%) dari total anggaran Rp.510.000.000, dengan

realisasi fisik kegiatan 76.74%;

1.4. Kegiatan Pemeriksaan dan Pengendalian Pajak daerah

dengan realisasi anggaran Belanja Langsung pada Kegiatan

ini Rp.309.744.314 (52.73%) dari total anggaran

Rp.587.400.000, dengan realisasi fisik kegiatan 70.00%;

1.5. Kegiatan Perhitungan dan Penetapan Pajak Daerah dengan

realisasi anggaran Belanja Langsung pada Kegiatan ini

Rp.127.268.260 (74.86%) dari total anggaran

Rp.170.000.000, dengan realisasi fisik kegiatan 79.86%;

1.6. Kegiatan Pengolahan Data Penerimaan Pendapatan Daerah

dengan realisasi anggaran Belanja Langsung pada Kegiatan

ini Rp.435.350.418 (53.38%) dari total anggaran

Rp.815.500.000, dengan realisasi fisik kegiatan 74.00%;

II - 3

1.7. Kegiatan Pelayanan dan Pengadministrasian benda berharga

dengan realisasi anggaran Belanja Langsung pada Kegiatan

ini Rp.93.074.900 (72.08%) dari total anggaran

Rp.129.120.000, dengan realisasi fisik kegiatan 71.46%;

1.8. Kegiatan Pendistribusian dan Pengendalian SPPT PBB

dengan realisasi anggaran Belanja Langsung pada Kegiatan

ini Rp.1.337.134.000 (73.51%) dari total anggaran

Rp.1.819.000.000, dengan realisasi fisik kegiatan 109.79%;

1.9. Kegiatan Sosialisasi Pendapatan Daerah dengan realisasi

anggaran Belanja Langsung pada Kegiatan ini

Rp.574.628.775 (51.47%) dari total anggaran

Rp.1.116.439.000, dengan realisasi fisik kegiatan 33.33%;

1.10. Kegiatan Pembinaan Aparatur Pelaksana Pemungut Pajak

Daerah dengan realisasi anggaran Belanja Langsung pada

Kegiatan ini Rp.293.488.325 (43.69%) dari total anggaran

Rp.671.704.000, dengan realisasi fisik kegiatan 70.00%;

1.11. Kegiatan Penyusunan Produk Hukum di Bidang Pajak

Daerah dengan realisasi anggaran Belanja Langsung pada

Kegiatan ini Rp.203.804.528 (85.08%) dari 61.00%;

1.12. Kegiatan Penagihan PBB dengan realisasi anggaran Belanja

Langsung pada Kegiatan ini Rp.754.138.690 (44.62%) dari

total anggaran Rp.1.690.000.000, Dengan realisasi fisik

kegiatan 80.49%;

1.13. Kegiatan Pelayanan Validasi BPHTB dengan realisasi

anggaran Belanja Langsung pada Kegiatan ini

Rp.318.793.850 (63.76%) dari total anggaran

Rp.500.000.000, dengan realisasi fisik kegiatan 63.76%;

1.14. Kegiatan Penelitian dan Verifikasi SPPD BPHTB dengan

realisasi anggaran Belanja Langsung pada Kegiatan ini

Rp.230.738.450 (73.25%) dari total anggaran

Rp.315.000.000, dengan realisasi fisik kegiatan 73.25%;

1.15. Kegiatan Evaluasi dan Pengendalian BPHTB dengan realisasi

anggaran Belanja Langsung pada Kegiatan ini

Rp.224.053.850 (77.80%) dari total anggaran

Rp.288.000.000, dengan realisasi fisik kegiatan 77.80%;

1.16. Kegiatan Penagihan dan Pengadministrasian Dana Transfer

dengan realisasi anggaran Belanja Langsung pada Kegiatan

II - 4

ini Rp.270.724.120 (60.16%) dari total anggaran

Rp.450.000.000, dengan realisasi fisik kegiatan 60.16%;

1.17. Kegiatan Pendaftaran Wajib Pajak Daerah dengan realisasi

anggaran Belanja Langsung pada Kegiatan ini

Rp.186.354.600 (65.39%) dari total anggaran

Rp.285.000.000, dengan realisasi fisik kegiatan 65.39%;

1.18. Kegiatan Pendataan Wajib Pajak Daerah dengan realisasi

anggaran Belanja Langsung pada Kegiatan ini

Rp.452.189.300 (57.41%) dari total anggaran

Rp.787.700.000, dengan realisasi fisik kegiatan 101.97%;

1.19. Kegiatan Penerbitan dan Pendistribusian Dokumen

Ketetapan Pajak Daerah dengan realisasi anggaran Belanja

Langsung pada Kegiatan ini Rp.281.768.040 (70.44%) dari

total anggaran Rp.400.000.000, Dengan realisasi fisik

kegiatan 86.09%;

1.20. Kegiatan Penyusunan Target Penerimaan Pendapatan Daerah

dengan realisasi anggaran Belanja Langsung pada Kegiatan

ini Rp.178.137.020 (50.29%) dari total anggaran

Rp.354.200.000, dengan realisasi fisik kegiatan 48.49%;

1.21. Kegiatan Evaluasi Zona Nilai Tanah dengan realisasi

anggaran Belanja Langsung pada Kegiatan ini

Rp.423.924.380 (48.45%) dari total anggaran

Rp.875.000.000, dengan realisasi fisik kegiatan 87.65%;

1.22. Kegiatan Up Dating Data PBB dengan realisasi anggaran

Belanja Langsung pada Kegiatan ini Rp.711.620.500

(64.28%) dari total anggaran Rp.1.107.000.000, dengan

realisasi fisik kegiatan 109.79%;

1.23. Kegiatan Pemeliharaan Basis Data Objek Pajak PBB dengan

realisasi anggaran Belanja Langsung pada Kegiatan ini

Rp.840.872.000 (49.67%) dari total anggaran

Rp.1.693.000.000, dengan realisasi fisik kegiatan 87.84%;

1.24. Kegiatan Pengolahan Data BPHTB & Teknologi Informasi

dengan realisasi anggaran Belanja Langsung pada Kegiatan

ini Rp.103.725.000 (51.22%) dari total anggaran

Rp.202.500.000, dengan realisasi fisik kegiatan 56.26%;

1.25. Kegiatan Penerapan Sistem Pelaporan On Line Pajak Hotel

dan Restoran dengan realisasi anggaran Belanja Langsung

II - 5

pada Kegiatan ini Rp.501.722.271 (62.06%) dari total

anggaran Rp.808.384.000, dengan realisasi fisik kegiatan

90.00%;

1.26. Kegiatan Penanganan Keberatan dan Pengurangan PBB

dengan realisasi anggaran Belanja Langsung pada Kegiatan

ini Rp.466.840.500 (62.00%) dari total anggaran

Rp.753.000.000, dengan realisasi fisik kegiatan 40.08%;

1.27. Kegiatan Verifikasi Data Objek Pajak Bumi dan Bangunan

Pajak dengan realisasi anggaran Belanja Langsung pada

Kegiatan ini Rp.438.659.500 (62.00%) dari total anggaran

Rp.949.000.000, dengan realisasi fisik kegiatan 96.83%;

1.28. Kegiatan Monitoring dan Evaluasi PBB dengan realisasi

anggaran Belanja Langsung pada Kegiatan ini

Rp.119.250.000 (10.06%) dari total anggaran

Rp.1.185.000.000, dengan realisasi fisik kegiatan 75.00%;

1.29. Kegiatan Penilaian PBB pada Sektor Telekomunikasi

(Tower/BTS) dengan realisasi anggaran Belanja Langsung

pada Kegiatan ini Rp.193.816.200 (40.04%) dari total

anggaran Rp.484.000.000,dengan realisasi fisik kegiatan

106.45%;

1.30. Kegiatan Pengelolaan Teknologi Informasi PBB dengan

realisasi anggaran Belanja Langsung pada Kegiatan ini

Rp.293.440.000 (35.65%) dari total anggaran

Rp.823.000.000, dengan realisasi fisik kegiatan 75.00%;

1.31. Kegiatan Integrasi Sistem Aplikasi Pendapatan Daerah

dengan realisasi anggaran Belanja Langsung pada Kegiatan

ini Rp.95.116.571 (91.87%) dari total anggaran

Rp.103.535.000,dengan realisasi fisik kegiatan 100.00%;

1.32. Kegiatan Pelayanan Mobil Keliling dengan realisasi anggaran

Belanja Langsung pada Kegiatan ini Rp.356.547.500

(46.24%) dari total anggaran Rp.771.000.000, dengan

realisasi fisik kegiatan 77.16%;

1.33. Kegiatan Identifikasi dan Penilainan Individu PBB pada

Objek Pajak anggaran Belanja Langsung pada Kegiatan ini

dengan realisasi Rp.339.580.000 (47.96%) dari total

anggaran Rp.708.000.000,dengan realisasi fisik kegiatan

106.00%;

II - 6

2) Program Pelayanan Administrasi Perkantoran terdiri dari 16 kegiatan

dengan perincian sebagai berikut :

2.1. Kegiatan Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan

Listrik dengan realisasi anggaran belanja langsung pada

kegiatan ini Rp.949.724.393 (72.07%) dari total anggaran

Rp.1.317.840.000 dengan realisasi fisik kegiatan 75.00%;

2.2. Kegiatan Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan

Kendaraan Dinas/Operasional dengan realisasi anggaran

belanja langsung pada kegiatan ini Rp.18.654.100 (26.58%)

dari total anggaran Rp.70.180.000, dengan realisasi fisik

kegiatan 26.58%;

2.3. Kegiatan Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor dengan

realisasi anggaran belanja langsung pada kegiatan ini

Rp.260.987.600 (67.83%) dari total anggaran

Rp.384.782.000, dengan realisasi fisik kegiatan 75.00%;

2.4. Kegiatan Penyediaan Alat Tulis Kantor dengan realisasi

anggaran belanja langsung pada kegiatan ini Rp.182.836.300

(91.55%) dari total anggaran Rp.199.722.000, dengan

realisasi fisik kegiatan 100.00%;

2.5. Kegiatan Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan

dengan realisasi anggaran belanja langsung pada kegiatan

ini Rp.196.164.850 (85.88%) dari total anggaran

Rp.228.420.000, dengan realisasi fisik kegiatan 100.00%;

2.6. Kegiatan Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan

Bangunan Kantor dengan realisasi anggaran belanja

langsung pada kegiatan ini Rp.167.351.400 (91.77%) dari

total anggaran Rp.182.361.000, dengan realisasi fisik

kegiatan 100.00%;

2.7. Kegiatan Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan

Perundang-undangan dengan realisasi anggaran belanja

langsung pada kegiatan ini Rp.94.570.800 (61.81%) dari total

anggaran Rp.153.000.000, dengan realisasi fisik kegiatan

75.00%;

2.8. Kegiatan Penyediaan Bahan Logistik Kantor dengan realisasi

anggaran belanja langsung pada kegiatan ini Rp.9.527.700

(45.26%) dari total anggaran Rp.21.050.000, dengan realisasi

fisik kegiatan 75.00%;

II - 7

2.9. Kegiatan Penyediaan Makanan dan Minuman dengan

realisasi anggaran belanja langsung pada kegiatan ini

Rp.477.400.000 (67.58%) dari total anggaran

Rp.706.400.000, dengan realisasi fisik kegiatan 75.00%;

2.10. Kegiatan Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Dalam

dan Luar Daerah dengan realisasi anggaran belanja langsung

pada kegiatan ini Rp.708.245.000 (74.42%) dari total

anggaran Rp.951.694.000, dengan realisasi fisik kegiatan

75.00%;

2.11. Kegiatan Penyediaan Jasa Tenaga Pendukung

Administrasi/Teknis Perkantoran dengan realisasi anggaran

belanja langsung pada kegiatan ini Rp.136.591.000 (70.02%)

dari total anggaran Rp. 195.088.000, dengan realisasi fisik

kegiatan 75.00%;

2.12. Kegiatan Pelayanan dokumentasi dan arsip SKPD dengan

realisasi anggaran belanja langsung pada kegiatan ini

Rp.385.294.000 (82.16%) dari total anggaran

Rp.468.968.000, dengan realisasi fisik kegiatan 82.16%;

2.13. Kegiatan Penyediaan Pelayanan Administrasi Barang dengan

realisasi anggaran belanja langsung pada kegiatan ini

Rp.163.518.750 (79.74%) dari total anggaran Rp.

205.055.000, dengan realisasi fisik kegiatan 79.74%;

2.14. Kegiatan Penyediaan Sewa Tempat dengan realisasi anggaran

belanja langsung pada kegiatan ini Rp.730.650.000 (97.42%)

dari total anggaran Rp.750.000.000, dengan realisasi fisik

kegiatan 100.00%;

2.15. Kegiatan Penyediaan Pengelolaan Administrasi Kepegawaian

dengan realisasi anggaran belanja langsung pada kegiatan

ini Rp.208.469.325 (82.55%) dari total anggaran

Rp.252.522.000, dengan realisasi fisik kegiatan 82.55%;

2.16. Kegiatan Pengamanan Sarana dan Prasarana Perkantoran

dengan realisasi anggaran belanja langsung pada kegiatan

ini Rp.777.952.500 (69.87%) dari total anggaran Rp.

1.113.360.000, dengan realisasi fisik kegiatan 75.00%;

II - 8

3) Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur, terdiri dari 9

kegiatan dengan perincian sebagai berikut :

3.1. Kegiatan Pembangunan Gedung Kantor dengan realisasi

anggaran belanja langsung pada kegiatan ini Rp.49.000.000

(3.44%) dari total anggaran Rp. 1.425.027.000, dengan

realisasi fisik kegiatan 10%;

3.2. Kegiatan Pengadaan Kendaraan Dinas/Operasional dengan

realisasi anggaran belanja langsung pada kegiatan ini

Rp.341.520.000 (88.71%) dari total anggaran

Rp.385.000.000, dengan realisasi fisik kegiatan 100.00%;

3.3. Kegiatan Pengadaan Peralatan Kantor dengan realisasi

anggaran belanja langsung pada kegiatan ini Rp.707.326.000

(87.86%) dari total anggaran Rp. 805.106.000, dengan

realisasi fisik kegiatan 100.00%;

3.4. Kegiatan Pengadaan Perlengkapan Kantor dengan realisasi

anggaran belanja langsung pada kegiatan ini Rp.944.642.000

(95.36%) dari total anggaran Rp. 990.613.000, dengan

realisasi fisik kegiatan 100.00%;

3.5. Kegiatan Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor dengan

realisasi anggaran belanja langsung pada kegiatan ini

Rp.1.492.076.722 (74.65%) dari total anggaran Rp.

1.998.886.000, dengan realisasi fisik kegiatan 75.00%;

3.6. Kegiatan Pemeliharaan rutin/berkala Kendaraan

Dinas/Operasional dengan realisasi anggaran belanja

langsung pada kegiatan ini Rp.391.600.180 (64.86%) dari

total anggaran Rp. 603.800.000, dengan realisasi fisik

kegiatan 75.00%;

3.7. Kegiatan Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung

kantor dengan realisasi anggaran belanja langsung pada

kegiatan ini Rp.489.047.000 (90.34%) dari total anggaran Rp.

541.363.000, dengan realisasi fisik kegiatan 90.34%;

3.8. Kegiatan Pemeliharaan rutin/berkala Taman Halaman

Kantor dengan realisasi anggaran Belanja Langsung pada

kegiatan ini Rp.219.413.653 (70.41%) dari Total anggaran

Rp.311.611.000, dengan realiasi fisik kegiatan 75.00%;

II - 9

3.9. Kegiatan Pemeliharaan rutin/berkala Instalasi Jaringan

Listik dan komunikasi dengan realisasi anggaran belanja

langsung pada kegiatan ini Rp.19.697.000 (98.49%) dari total

anggaran Rp. 20.000.000, dengan realisasi fisik kegiatan

100.00%;

3) Program peningkatan disiplin aparatur terdiri dari 1 kegiatan dengan

perincian sebagai berikut :

3.1. Kegiatan Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Perlengkapannya

dengan Realisasi anggaran belanja langsung pada pada

kegiatan ini Rp.110.828.000 (67.25%), dari total anggaran

Rp.164.800.000, dengan realisasi fisik 100.00%;

5) Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur terdiri dari 2

kegiatan dengan perincian sebagai berikut :

5.1. Kegiatan Pendidikan dan pelatihan Formal dengan realisasi

anggaran belanja langsung pada kegiatan ini Rp.814.000.000

(44.51%) dari total anggaran Rp.824.000.000, dengan

realisasi fisik kegiatan 100.00%;

5.2. Kegiatan Pembinaan Mental dan Rohani bagi Aparatur

dengan realisasi anggaran Belanja langsung pada Kegiatan

ini Rp.219.080.000 (80.91%) dari total anggaran

Rp.270.760.000, dengan realisasi fisik kegiatan 80.91%.

6) Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja

dan keuangan terdiri dari 9 kegiatan dengan perincian sebagai

berikut :

6.1. Kegiatan Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtiar

realisasi Kinerja SKPD dengan realisasi anggaran Belanja

langsung pada Kegiatan ini Rp.56.815.700 (74.76%) dari

total anggaran Rp.75.997.000, dengan realisasi fisik kegiatan

75.00 %;

6.2. Kegiatan Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran

dengan realisasi anggaran Belanja langsung pada Kegiatan

ini Rp.20.384.590 (81.54%) dari total anggaran

Rp.25.000.000, dengan realisasi fisik kegiatan 100.00%;

6.3. Kegiatan Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun

dengan realisasi anggaran Belanja langsung pada Kegiatan

ini Rp.15.456.940 (61.83%) dari total anggaran

Rp.25.000.000, dengan realisasi fisik kegiatan 100.00%;

II - 10

6.4. Kegiatan Penyusunan Perencanaan Anggaran dengan

realisasi anggaran Belanja Langsung pada Kegiatan ini

Rp.161.325.000 (71.69%) dari total anggaran

Rp.225.042.000, dengan realisasi fisik kegiatan 75.00%;

6.5. Kegiatan Penatausahaan Keuangan SKPD dengan realisasi

anggaran Belanja Langsung pada Kegiatan ini

Rp.525.338.600 (77.43%) dari total anggaran

Rp.678.460.000, dengan realisasi fisik kegiatan 75.00%;

6.6. Kegiatan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan SKPD dengan

realisasi anggaran Belanja Langsung pada Kegiatan ini

Rp.57.874.000 (76.18%) dari total anggaran Rp.75.967.000,

dengan realisasi fisik kegiatan 76.18%;

6.7. Kegiatan Publikasi Kinerja SKPD dengan realisasi anggaran

Belanja Langsung pada Kegiatan ini Rp.54.000.000 (25.00%)

dari total anggaran Rp.216.000.000, dengan realisasi fisik

kegiatan 25.00%;

6.8. Kegiatan Penyusunan Renja SKPD dengan realisasi anggaran

Belanja Langsung pada Kegiatan ini Rp.38.700.000 (59.39%)

dari total anggaran Rp.65.164.000, dengan realisasi fisik

kegiatan 75.00%;

6.9. Kegiatan Penyusunan Renstra SKPD dengan realisasi

anggaran Belanja Langsung pada Kegiatan ini Rp.49.736.000

(76.52%) dari total anggaran Rp.65.000.000, dengan realisasi

fisik kegiatan 76.52%;

Hasil evaluasi kinerja pelaksanaan perencanaan anggaran daerah

sampai dengan Triwulan II tahun 2016 disajikan pada tabel 2.1.

II - 11

Prestasi dan Keberhasilan

Keberhasilan yang dilaksanakan sampai dengan triwulan III tahun

2016 sebagai berikut :

1) Meningkatnya penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor

yang melebihi target yaitu dari rencana sebesar

Rp. 5.931.881.350.000 terealisasi Rp. 4.110.540.410.625 atau

69,30 %;

Permasalahan dan Solusi

1) Masih terdapatnya wajib pajak yang belum sadar dan tertib dalam

membayar pajak secara tepat waktu dan tepat jumlah;

2) Masih terbatasnya tenaga penilai, juru sita dan pemeriksa pajak

daerah yang kompeten di bidangnya;

3) Perlu ditingkatkan pelayanan pembayaran pajak ke masyarakat

melalui mobling;

4) Perlunya penempatan petugas bjb di beberapa UPT potensial;

5) Pengembangan pelayanan berbasis web;

6) Perlu diadakannya in house training untuk meningkatkan

kemampuan pegawai;

7) Perlu diadakannya sosialisasi peraturan per undang-undangan;

2.2 Analisis Kinerja Pelayanan SKPD

Analisis kinerja pelayanan Dinas Pendapatan Daerah berisikan

capaian kinerja pelayanan Dinas Pendapatan Daerah berdasarkan

Indikator Kinerja Kunci (IKK) sesuai dengan Peraturan Pemerintah

Nomor 6 Tahun 2008, dan Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun

2007. Indikator kinerja kunci Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten

Bogor tahun 2016 adalah :

1. Optimalnya penerimaan pendapatan daerah dari rencana sebesar

Rp. 5.931.881.350.000, terealisasi Rp. 4.110.540.410.625 atau

69,30 %.

2. Jumlah dan macam pajak daerah serta retribusi daerah, dari

rencana 10 pajak dan 16 retribusi, terealisasi 10 pajak daerah

dan 16 retribusi daerah;

II - 12

Berkenaan dengan 25 penciri termaju Kabupaten Bogor tahun

2013-2018, Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Bogor masuk dalam

penciri ke-20, yaitu : Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi

di Indonesia. Sementara itu berkenaan dengan Peraturan Menteri

Dalam Negeri No.54 tahun 2010, indikator pada Dinas Pendapatan

Daerah Kabupaten Bogor adalah : Jumlah Pajak Daerah sebanyak 10

pajak daerah dan Jumlah Retribusi Daerah sebanyak 16 retribusi

daerah. Hasil pencapaian kinerja pelayanan pelayanan SKPD disajikan

dalam tabel 2.2.

II - 13

2.3 Isu – Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi

SKPD

Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Bogor mempunyai tugas

pokok membantu Bupati dalam melaksanakan urusan Pemerintah

Daerah berdasarkan asas otonomi di bidang pendapatan daerah.

Dalam melaksanakan tugas pokok tersebut Dinas Pendapatan Daerah

Kabupaten Bogor mempunyai fungsi sebagai berikut :

1. Perumusan kebijakan teknis di bidang pendapatan daerah;

2. Penyelenggaraan urusan pemerintah dan pelayanan umum di

bidang pendapatan daerah;

3. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang pendapatan daerah;

4. Pengelolaan kesekretariatan dinas; dan

5. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan

tugas dan fungsinya.

Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor 8

Tahun 2011 tentang Pembentukan, Organisasi dan Tata Kerja Dinas

Pendapatan Daerah, Dinas Pendapatan Daerah merupakan perangkat

daerah sebagai unsur pelaksana penyelenggaraan pemerintahan

daerah di bidang pendapatan daerah, dipimpin oleh seorang Kepala

Dinas yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Bupati

melalui Sekretaris Daerah.

Dalam menjalankan tugas dan fungsinya, Dinas Pendapatan

Daerah Kabupaten Bogor tidak terlepas dari berbagai permasalahan

yang dihadapi, pernasalahan tersebut antara lain :

1. Potensi dan lokasi yang sangat strategis namun belum

dioptimalkan dalam menggali sumber-sumber penerimaan

pendapatan daerah, baik dari sisi intensifikasi maupun

ekstensifikasi;

2. Masih belum banyaknya produk hukum yang berkaitan dengan

optimalisasi pendapatan daerah, seperti Peraturan Bupati,

Keputusan Bupati dan Standar Operasional Prosedur mengenai

pelayanan pajak daerah, PBB, BPHTB, pelayanan benda berharga

dan lainnya, yang dapat dijadikan acuan kerja sehingga

memudahkan untuk melakukan upaya peningkatan kinerja dan

mengevaluasi kinerja;

II - 14

3. Kualitas dan kuantitas sumber daya manusia dan kelembagaan/

ketatalaksanaan yang belum memadai khususnya dalam hal pajak

daerah dan retribusi daerah, PBB dan BPHTB, karena institusi Dinas

Pendapatan Daerah dan Unit Pelaksana Teknis (UPT) baru terbentuk

pada tahun 2012, yang didalamnya banyak pegawai dari luar yang

baru masuk, sehingga belum terlalu menguasai permasalahan di

bidang pajak daerah dan retribusi daerah. Keterbatasan kualitas dan

kuantitas SDM ini juga disebabkan terbitnya berbagai regulasi baru

tentang pendapatan daerah sehingga persepsi yang belum merata

dari setiap pegawai Dinas Pendapatan Daerah tentang regulasi

tersebut;

4. Belum terbentuknya budaya kerja dari seluruh pegawai Dispenda,

karena Visi, Misi, Nilai-nilai, Strategi dan Kebijakan dari Dinas

Pendapatan Daerah baru disusun dalam Renstra pada tahun 2012

dan sekarang diperbaharui pada Renstra 2013-2018, sehingga belum

disosialisasikan kepada seluruh pegawai Dispenda;

5. Kurangnya pengawasan dan pemeriksaan pajak daerah, terutama

dalam memperhitungkan, membayar dan melaporkan pajak/retribusi

daerah dengan benar, termasuk dalam melakukan porporasi

karcis/bill/nota penjualan serta melaporkan secara teratur bonggol

karcis/bill/nota penjualan dan sisa karcis/bill/nota pejualan yang

tidak laku setiap bulannya, termasuk dalam membayar pajak daerah

dan retribusi daerah;

6. Kurangnya sosialisasi dan informasi tentang pembayaran pajak

daerah sehingga masih banyak masyarakat yang belum paham akan

kemudahan dalam membayar pajak daerah;

Apabila capaian kinerja Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten

Bogor rendah/tidak mencapai target sesuai yang telah ditetapkan pada

tahun 2015 yaitu optimalisasi penerimaan Pendapatan Asli Daerah

(PAD), yang merupakan target penciri termaju ke-20 yaitu Pendapatan

Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia, maka akan

berdampak terhadap tidak tercapainya visi Pemerintah Kabupaten

Bogor menjadi Kabupaten Termaju se-Indonesia, misi ke-5 Pemerintah

Kabupaten Bogor, tidak tercapainya prioritas pembangunan Kabupaten

Bogor ke-6 dan fokus pembangunan yaitu peningkatan kualitas

pelayanan kelembagaan perangkat daerah. Hal ini akan berdampak

juga pada tidak tercapainya prioritas pembangunan provinsi Jawa

II - 15

Barat dan prioritas nasional, khususnya yang berkaitan dengan

pendapatan daerah.

Metode SWOT Analysis adalah salah satu metode untuk dapat

menganalisis berbagai permasalahan baik permasalahan internal

maupun eksternal yang dihadapi oleh suatu organisasi. Dalam analisis

SWOT lingkungan internal dan eksternal menjadi dua kunci utama

dalam menganalisis kondisi-kondisi yang dihadapi oleh suatu

organisasi dalam menjalankan kegiatannya. Lingkungan internal

meliputi Strength (Kekuatan) dan Weaknesses (Kelemahan). Sedangkan

lingkungan eksternal meliputi Opportunity (Peluang) dan Threaths

(Ancaman). Adapun masing-masing kondisi lingkungan internal dan

eksternal antara lain sebagai berikut :

1. LINGKUNGAN INTERNAL

KEKUATAN (STRENGTH):

1). Hukum dan Perundangan :Terbitnya Peraturan Daerah No. 8

Tahun 2011 tentang Pembentukan, Organisasi dan Tata Kerja

Dinas Pendapatan Daerah dan Peraturan Bupati Nomor 3

Tahun 2012 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja

UPT Pajak Daerah pada Dinas Pendapatan Daerah. Sebagai

dasar dalam pengelolaan pendapatan asli daerah, maka acuan

hukum yang digunakan oleh Dinas Pendapatan Daerah

Kabupaten Bogor dapat bersumber dari aturan yang

ditetapkan oleh Pemerintah Pusat sebagai petunjuk teknis

yang mengatur tentang sistem administrasi dalam pengelolaan

PAD, maupun peraturan daerah yang ditetapkan oleh

pemerintah daerah/badan legislatif daerah sebagai dasar

hukum penyelenggaraan pemungutan pajak/retribusi daerah;

2). Potensi dan lokasi : letak geografis Wilayah Kabupaten Bogor

sebagai penyangga ibu kota negara yang strategis sudah

barang tentu menjadikan suatu kekuatan terhadap

perkembangan pembangunan perumahan, sektor industri dan

sektor jasa perdagangan lain yang berpotensi menjadi sumber-

sumber penerimaan pendapatan daerah, baik dari sektor PAD,

Dana Perimbangan maupun Lain-Lain Pendapatan yang Sah;

3). Kelembagaan dan Tata Laksana : Pada tahun 2012 Dinas

Pendapatan, Keuangan dan Barang Daerah berubah

II - 16

mengalami pemisahan fungsi menjadi Dinas Pendapatan

Daerah dan Dinas Pengelolaan Keuangan dan Barang Daerah.

Hal ini menjadi suatu kekuatan bagi Dinas Pendapatan untuk

lebih fokus melaksanakan pengelolaan pendapatan daerah.

Indikator yang digunakan dalam penilaian kinerja Dinas

Pendapatan Daerah Kabupaten Bogor adalah produktivitas,

kualitas layanan, responsiveness, responsibility dan

akuntabilitas. Berkenaan dengan baru terbentuknya Unit

Pelaksana Teknis di 20 UPT turut menjadikan kekuatan bagi

Dinas Pendapatan Daerah karena dapat menjangkau wajib

pajak ke seluruh desa/kecamatan serta lebih fokus menangani

pendapatan daerah;

4). Sumber Daya Manusia : Aspek sumber daya manusia yang

berkualitas dengan latar belakang Strata-3, Strata-2 dan

Strata-1 sebanyak 37.90%, yang merupakan kekuatan dan

dapat meningkatkan kinerja Dinas Pendapatan Daerah dalam

melaksanakan pengelolaan pendapatan daerah maupun

pelayanan terhadap masyarakat wajib pajak;

5). Pembiayaan : Tersedianya anggaran/dana yang memadai

untuk penyelenggaraan program dan kegiatan Dinas

Pendapatan Daerah;

6). Sarana/Prasarana : Tersedianya sistem informasi tentang

pajak daerah dan pajak on line sehingga optimalisasi

pengelolaan data pendapatan daerah dapat terwujud. Selain

itu gedung yang representatif dan dilengkapi dengan peralatan

memadai menjadikan kekuatan di bidang sarana/prasarana;

7). Budaya Kerja; Budaya kerja dalam satu institusi/organisasi

haruslah memiliki kesamaan, dikarenakan disatukan oleh visi

misi dan tujuan yang sama. Budaya kerja harus

disosialisasikan terus menerus agar dapat berjalan sesuai

dengan harapan;

8). Kepemimpinan; Aspek kepemimpinan yang menjadi perhatian

adalah gaya kepemimpinan serta sikap dalam pengambilan

keputusan oleh Kepala Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten

Bogor. Dalam memimpin organisasinya kedua aspek tersebut

akan mempengaruhi kinerja para pegawai yang berada

didalamnya. Hal ini terkait dengan human relation, delegation

II - 17

of authority (pendelegasian wewenang) dan divison of work

(pembagian kerja). Selain itu, komitmen pimpinan dan staf

yang sangat tinggi sebagai institusi baru, dapat mewujudkan

visi dan misi Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Bogor;

KELEMAHAN (WEAKNESSES):

1). Hukum dan Perundangan : Masih belum banyaknya produk

hukum yang berkaitan dengan optimalisasi pendapatan

daerah, seperti Peraturan Bupati, Keputusan Bupati dan

Standar Operasional Prosedur mengenai pelayanan pajak

daerah, PBB, BPHTB, pelayanan benda berharga dan lainnya,

yang dapat dijadikan acuan kerja sehingga masih menyulitkan

untuk melakukan upaya peningkatan kinerja dan

mengevaluasi kinerja;

2). Potensi dan lokasi : letak geografis Wilayah Kabupaten Bogor

sebagai penyangga ibu kota negara belum dioptimalkan dalam

menggali sumber-sumber penerimaan pendapatan daerah,

baik dari sisi intensifikasi maupun ekstensifikasi. Hal ini

terlihat masih belum tergali obyek pajak dan dipetakan secara

detail potensi yang terkait dengan lokasi yang strategis

tersebut;

3). Sumber Daya Manusia : Kualitas dan kuantitas sumber daya

manusia di bidang pendapatan daerah yang belum memadai

khususnya dalam hal pajak daerah dan retribusi daerah, PBB

dan BPHTB serta dana tranasfer, karena institusi Dinas

Pendapatan Daerah baru terbentuk pada tahun 2012, yang

didalamnya banyak pegawai dari luar yang baru masuk,

sehingga belum sepenuhnya menguasai permasalahan di

bidang pajak daerah dan retribusi daerah. Keterbatasan

kualitas dan kuantitas SDM ini juga disebabkan terbitnya

berbagai regulasi baru tentang pendapatan daerah sehingga

persepsi dari setiap pegawai Dinas Pendapatan Daerah yang

belum merata tentang regulasi tersebut. Hal ini juga

disebabkan karena baru terbentuknya Unit Pelaksana Teknis

sebanyak 20 UPT pada tahun 2012, yang didalamnya masih

banyak terdapat sumberdaya manusia baik sebagai Kepala

UPT, Kasubag TU UPT maupun staf UPT yang belum

sepenuhnya memahami tentang tugas pokok dan fungsi UPT,

II - 18

sebagai akibat belum tersedianya Standar Operasional

Prosedur UPT. Selain itu kelemahan lainnya di bidang SDM

adalah Dinas Pendapatan Daerah belum memiliki PPNS, juru

penilai, auditor, juru sita dan Sistem Pengawasan Internal

(SPI), padahal jabatan fungsional tersebut sangat dibutuhkan;

4). Sarana/Prasarana : Kendala sarana prasarana karena Dinas

Pendapatan Daerah belum memiliki sistem yang terintegrasi

dan on line pada 40 kecamatan dan 20 UPT Pajak Daerah;

2. LINGKUNGAN EKSTERNAL

PELUANG (OPPORTUNITY):

1). Dampak diberlakukannya UU No. 28 Tahun 2009 tentang

Pajak Daerah dan Retribusi Daerah adalah dilimpahkannya

BPHTB dan PBB Sektor Perdesaan dan Perkotaan dari Pusat

ke Daerah. Hal ini merupakan peluang bagi peningkatan

penerimaan pendapatan daerah;

2). Dukungan dari Lembaga Eksekutif dan Lembaga Legislatif

kepada Dinas Pendapatan Daerah atas pengelolaan

pendapatan daerah di wilayah Kabupaten Bogor;

3). Kondisi sosial di wilayah Kabupaten Bogor cukup kondusif

sehingga dapat memberikan rasa aman bagi investor untuk

berinvestasi di wilayah Kabupaten Bogor;

4). Dengan semakin meningkatnya pertumbuhan industri dan

kegiatan bisnis di wilayah Kabupaten Bogor akan bertambah

jumlah perusahaan/pengusaha yang melakukan kegiatan

bisnisnya sehingga diharapkan dapat meningkatkan potensi

PAD;

5). Bantuan dana insentif dari Pemerintah Pusat kepada

Pemerintah Daerah untuk pelaksanaan kegiatan dan

pembangunan daerah;

6). Kemajuan teknologi dan pemanfaatan perangkat keras yang

menunjang efisiensi dan efektivitas pelayanan kepada publik;

7). Perkembangan PDRB dan pendapatan perkapita di wilayah

Kabupaten Bogor dari tahun ke tahun mengalami kenaikan

yang cukup signifikan, sehingga mengakibatkan peningkatan

dalam pendapatan daerah;

8). Kerjasama yang telah terjalin baik dengan para stakeholder,

seperti pemerintah daerah lainnya, pemerintah pusat dan

II - 19

propinsi, instansi terkait lainnya, pihak perbankan dan KPP

Pratama, PLN, PDAM, BUMD lainnya, pengusaha, asosiasi dan

tokoh masyarakat, sehingga pelayanan publik dapat lebih baik;

ANCAMAN (THREAT):

1). Kesadaran masyarakat dalam memperhitungkan, membayar

dan melaporkan pajak/retribusi daerah dengan benar masih

rendah;

2). Luas wilayah yang besar dan keterbatasaan sumber

pendapatan dan pembiayaan untuk pembangunan sangat

menyulitkan menentukan skala prioritas;

3). Kebijakan/regulasi pemerintah pusat yang kurang mendukung

terhadap para pengusaha sehingga akan berdampak terhadap

laju operasi perusahaan. Hal ini pada akhirnya akan

mempengaruhi kewajiban pajak/retribusi perusahaan;

4). Dikarenakan adanya lokasi objek pajak/subjek pajak/retribusi

dengan kabupaten/kota yang berada di sekitar wilayah

Kabupaten Bogor, maka akan berdampak terhadap pembagian

realisasi pajak itu sendiri terhadap masing-masing wilayah;

5). Dengan adanya wacana pemekaran Kabupaten Bogor Barat

menjadi ancaman pengurangan pendapatan daerah Kabupaten

Bogor.

Strategi Umum Kinerja Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten

Bogor:

a. Tahap Perencanaan; Tahap ditentukannya berapa besar target

dan langkah-langkah apa yang harus dilakukan untuk

merealisasikan target tersebut dalam periode waktu tertentu,

pengelolaan dan pengolahan Data Potensi Pendapatan daerah yang

lebih representatif dan akurat;

b. Tahap Pelaksanaan; Kegiatan pendaftaran dan pendataan

merupakan kegiatan yang menentukan dalam pengelolaan

pendapatan asli daerah. Berdasarkan data yang diperoleh dari

kegiatan pendaftaran dan pendataan akan diperoleh data wajib

pajak/retribusi yang potensi sebagai dasar dalam menetapkan

prediksi penerimaan pendapatan. menumbuhkembangkan

pemahaman kepada masyarakat di bidang pendapatan daerah

II - 20

serta meningkatkan kapabilitas aparatur atas pengetahuan dan

pemahaman mengenai pendapatan daerah;

c. Tahap Koordinasi; Koordinasi dengan instansi terkait sebagai unit

kerja pengelola sumber PAD diharapkan dapat lebih efektif dan

efisien untuk menggali potensi-potensi baru yang belum diketahui

atau yang akan dikelola oleh instansi-instansi tersebut;

d. Tahap Pengawasan; Pengawasan diharapkan dapat dilakukan

secara sinergis tidak hanya dilakukan terpusat pada aktivitas

pemungutan di lapangan saja, tetapi pengawasan pun dilakukan

dengan pemeriksaan administratif terhadap hasil pungutan pajak

dan retribusi daerah secara khusus. Demikian pula dengan

pengawasan internal yang dilakukan secara simultan dan

berkesinambungan dapat mengantisipasi penyimpangan/

penyelewengan dalam pengelolaan hasil pemungutan

pajak/retribusi daerah maupun kesalahan dalam pembuatan

laporan;

e. Tahap Evaluasi; Evaluasi setiap program dan kegiatan yang

dilaksanakan di Dinas Pendapatan Daerah diharapkan tidak hanya

dilakukan secara insidentil, tetapi dapat dilakukan secara

berkesinambungan secara internal maupun dengan melibatkan

instansi pengelola sumber PAD lainnya, sehingga perkembangan

penerimaan dan berbagai persoalan yang berhubungan dengan

pengelolaan PAD dapat diikuti dengan baik;

Isu penting dalam rencana penyelenggaraan tugas pokok dan

fungsi Dinas Pendapatan Daerah tahun 2016 yaitu melaksanakan

urusan Pemerintah Daerah berdasarkan asas otonomi di bidang

pendapatan daerah adalah sebagai berikut :

a. Meningkatnya realisasi pendapatan daerah;

b. Optimalnya penerimaan dari pemerintah Pusat dan pemerintah

Provinsi; dan

c. Meningkatnya kualitas administrasi dan teknologi informasi,

sistem perencanaan, pendataan, penilaian, penetapan,

penatausahaan, pembinaaan, pengembangan, penagihan, sistem

pengawasan internal, evaluasi dan pengendalian pendapatan

daerah.

II - 21

2.4 Review Terhadap Rancangan Awal RKPD

Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) merupakan

kerangka dan langkah awal dalam menghimpun dan menyusun semua

rencana kebutuhan pembangunan daerah. Sudah menjadi kewajaran

apabila kebutuhan akan selalu lebih besar daripada sumber daya yang

dimiliki. Dengan melihat dan membandingkan antara keinginan

(rencana pembangunan) dengan realita kemampuan yang dimiliki, maka

dilakukanlah seleksi terhadap rencana pembangunan untuk menuju

skala prioritas rencana pembangunan hingga akhirnya disusunlah

rumusan kebijakan umum anggaran.

Dengan berdasarkan beberapa pertimbangan yang ada baik dari

tingkat pusat, provinsi maupun daerah, prioritas pembangunan

Kabupaten Bogor tahun 2016 yang ditetapkan adalah:

1. Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas Layanan Pendidikan dan

Kesehatan;

2. Meningkatkan Kualitas Kehidupan Sosial Masyarakat;

3. Meningkatkan Daya Saing Perekonomian Daerah;

4. Optimalisasi Pemenuhan Kebutuhan Sarana dan Prasarana

Pelayanan Masyarakat;

5. Optimalisasi Pengelolaan Ruang dan Lingkungan Hidup;

6. Meningkatkan Tata Kelola Pemerintahan Daerah yang Bersih dan

Transparan.

Dengan telah ditetapkannya prioritas pembangunan pada tahun

2016 harus diarahkan untuk mendukung tercapainya seluruh target

penciri termaju yang tertuang di dalam RPJMD Kabupaten Bogor Tahun

2013-2018.

Berkaitan dengan arah kebijakan RKPD, Bappeda sebagai badan

yang bertugas sebagai perencana berada pada kebijakan ke empat yakni

tata kelola pemerintahan yang baik. Review terhadap Rancangan Awal

RKPD Tahun 2016 dan rumusan kebutuhan program dan kegiatan

tahun 2016 disajikan pada Tabel 2.3 dan Tabel 2.4.

2.5. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat

Program/kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Pendapatan

Daerah merupakan hasil rumusan perencanaan yang di mulai dari

tingkat Desa, Kecamatan (melalui Musrenbang dan yang masuk melalui

II - 22

Unit Pelayanan Teknis Pajak Daerah) hingga tingkat Kabupaten (melalui

Forum Gabungan SKPD dan rapat intern bidang-bidang pada Dinas

Pendapatan Daerah). Tetapi dalam perjalanannya terdapat masukan

dari para pemangku kepentingan untuk menjembatani atau

mengaspirasikan usulan masyarakat yang tidak tertampung dalam

pintu perencanaan.

Proses penjaringan aspirasi oleh para pemangku kepentingan ini

melalui mekanisme yang dilakukan secara simultan melalui kunjungan

kerja anggota legislatif, reses atau kebijakan-kebijakan yang diambil

melalui proses jumling atau boling, yang dihadiri oleh UPT Pajak Daerah

maupun Dinas Pendapatan Daerah.

Hasil usulan Program dan Kegiatan dari Para Pemangku

Kepentingan tahun 2016 Kabupaten Bogor disajikan pada tabel 2.5.

BAB III

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN DALAM PERUBAHAN

RENCANA KERJA DINAS PENDAPATAN DAERAH

KABUPATEN BOGOR

Rencana Program dan Kegiatan Dalam Perubahan Rencana

Kerja Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Bogor Tahun 2016 yang

dituangkan dalam Bab III ini, adalah merupakan formulasi dari

rangkaian pembahasan substansi program dan kegiatan yang telah

dilakukan pada bab-bab sebelumnya. Adapun penjabarannya

disajikan dalam bentuk Matrik Rencana Program dan Kegiatan

berdasarkan SKPD yang menanganinya.

Uraian Rencana Program dan Kegiatan yang disajikan dalam

Bab III ini adalah bersifat menyeluruh, yang didanai oleh APBD

perubahan Kabupaten Bogor tahun 2016.

Program adalah instrumen kebijakan yang berisi satu atau lebih

kegiatan yang dilaksanakan oleh instansi pemerintah/lembaga untuk

mencapai sasaran dan tujuan serta memperoleh alokasi anggaran,

atau kegiatan masyarakat yang dikoordinasikan oleh instansi

pemerintah.

Dalam Renstra Dinas Pendapatan Daerah tahun 2013-2018,

program dan kegiatan dikategorikan kedalam Program/Kegiatan

lokasilitas SKPD, berikut disajikan Program dan Kegiatan Dinas

Pendapatan Daerah Kabupaten Bogor tahun 2016 dan prakiraan maju

tahun 2017.

Adapun rincian Rencana Program dan Kegiatan Pendapatan

Daerah Kabupaten Bogor Tahun 2016 dapat dilihat dalam Tabel 3.1

BAB IV

P E N U T U P

Perubahan Renja Dinas Pendapatan Daerah Tahun 2016

merupakan dokumen perencanaan yang penting dipedomani untuk

memberikan arah bagi pelaksanaan program dan kegiatan pada Semester II

tahun 2016 di lingkup Dinas Pendapatan Daerah yang ditargetkan untuk

mewujudkan visi Pemerintah Kabupaten Bogor yaitu Kabupaten Bogor

menjadi kabupaten termaju di Indonesia.

Dalam upaya mencapai target tahun 2016, seluruh perubahan yang

terjadi dalam program/kegiatan tahun 2016 telah mempertimbangkan

kemampuan realisasi pelaksanaannya hingga akhir tahun 2016. Dengan

demikian diharapkan seluruh unsur di lingkup Dinas Pendapatan Daerah

dapat mempedomani isi dokumen Perubahan Renja SKPD tahun 2016 ini

dengan sebaik-baiknya.

Ditetapkan di Cibinong

Pada tanggal 2016

KEPALA DINAS PENDAPATAN DAERAH

DEDI A. BACHTIAR Pembina Utama Muda

NIP. 196201221985031004

: WAJIB: OTONOMI DAERAH PEMERINTAHAN UMUM, ADMINISTRASI KEUANGAN DAERAH,PERANGKAT DAERAH,KEPAGAWAIAN DAN PERSANDIAN: DINAS PENDAPATAN DAERAH

8=(7/6) 10=(9/4)20 52 01 Program pelayanan - Tersediaya fasilitasi pendukung

administrasi perkantoran guna meningkatkan pelayanan

administrasi perkantoran

20 52 01 01 1 Penyediaan Jasa Surat - Jumlah Materai 3000 yang 15000 lembar 3000 lembar - - - - - - - -

Menyurat dipergunakan

- Jumlah Materai 6000 yang 15000 lembar 3050 lembar - - - - - - - -

dipergunakan

- Jumlah Perangko yang 500 lembar 500 lembar

dipergunakan

20 52 01 02 2 Penyediaan Jasa - Jumlah jaringan telepon yang 23 line 23 line 23 line 23 line 1.00 23 line 1

Komunikasi, Sumber Daya dipergunakan

Air dan Listrik - Jumlah jaringan listrik yang 23 jaringan 21 jaringan 21 jaringan 21 jaringan 1.00 21 jaringan 1

dipergunakan

- Jumlah jaringan Internet yang 21 line 21 line 21 line 21 line 1.00 21 line 1

dipergunakan

- Jumlah jaringan Air yang 22 jaringan 21 jaringan 21 jaringan 21 jaringan 1.00 21 jaringan 1

dipergunakan

20 52 01 06 3 Penyediaan Jasa Jumlah kendaraan dinas/operasional

Pemeliharaan dan Perizinan yang di bayar pajaknya

Kendaraan Dinas/ - kendaraan roda 4 47 Unit 45 Unit 47 Unit 47 Unit 1.00 47 Unit 1

Operasional - kendaraan roda 2 106 Unit 106 Unit 106 Unit 106 Unit 1.00 106 Unit 1

20 52 01 08 4 Penyediaan Jasa Kebersihan - Jumlah orang petugas kebersihan 14 Orang 14 Orang 14 orang 14 Orang 1.00 14 Orang 1

Kantor - Jumlah alat kebersihan kantor 38 jenis alat 38 jenis alat 33 jenis 17 jenis alat 17 Jenis alat

20 52 01 10 5 Penyediaan Alat Tulis Kantor - Jumlah alat tulis yang tersedia 14 ATK Dinas 14 ATK Dinas 7 jenis ATK 7 jenis ATK 1.00 7 jenis ATK 0.5

36 ATK UPT 36 ATK UPT

20 52 01 11 6 Penyediaan Barang Cetakan - Jumlah barang cetakan dan 175 Jenis 25 Jenis 20 jenis barang 20 jenis barang 1.00 20 jenis barang 0.1

dan Penggandaan penggandaan yang tersedia 1,000,000 lembar 19,613 lembar cetakan dan cetakan dan cetakan dan 0.00 penggandaan penggandaan penggandaan

20 52 01 12 7 Penyediaan Komponen - Jumlah komponen instalasi listrik/ 45 Jenis 9 Jenis 8 jenis 8 jenis 1.00 8 jenis 0.2

Instalasi Listrik/Penerangan penerangan bangunan kantor yang 12 bulan 12 bulan 419 materai 419 materai 1.00 419 materai 34.91666667

Bangunan Kantor tersedia

20 52 01 15 8 Penyediaan Bahan Bacaan - Jumlah surat kabar yang tersedia

dan Peraturan Perundang- - Buku peraturan perundang - 15 Jenis 3 Jenis 12 Bulan 6 Bulan 0.50 6 Bulan 0.4

SKPD

Kode Program/Kegiatan Indikator Kinerja Program (Outcome) / Kegiatan (Output)

Target Capaian Kinerja Renstra Tahun 2018

TABEL 2.1 EVALUASI KINERJA PELAKSANAAN PERENCANAAN ANGGARAN DAERAH SAMPAI DENGAN TAHUN 2016

URUSANBIDANG URUSAN

1 2 3 4 5

Target Kinerja Renja Tahun 2016

Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan

Keluaran Kegiatan Tahun 2015

6

Capaian Target Renstra s/d Triwulan II Tahun 2016

Realisasi Kinerja Renja

7 9=(5+7)

Realisasi Tingkat Capaian

Kinerja (%)Realisasi Target

Realisasi Tingkat Capaian Target

(%)

Realisasi Kinerja Program dan Keluaran Kegiatan s/d Triwulan II Tahun 2016

undangan undangan

- Koran dan Majalah 10 Jenis 10 Jenis 0

20 52 01 16 9 Penyediaan Bahan Logistik Jumlah bahan logistik kantor yg tersedia 2 jenis BBM 2 jenis BBM 2 jenis BBM

Kantor - Jumlah tabung pemadam 10 tabung 10 tabung 15 tabung pemadam 15 tabung pemadam 15 tabung pemadam 1.5

- Bahan Bakar Minyak (solar) / Gas 2000 liter 2000 liter kebakaran kebakaran kebakaran 0

20 52 01 17 10 Penyediaan Makanan dan Jumlah orang yang diberikan jamuan 12 Bulan 12 Bulan 12 Bulan 12 Bulan 1.00 6 Bulan 0.5

Minuman makanan dan minuman

- Rapat 750 orang 200 orang 341 org peserta rapat 170 orang 0.50 170 orang 0.23

- Tamu 150 orang 30 orang 80 org tamu 40 orang 0.50 40 orang 0.27

20 52 01 18 11 Rapat-rapat Koordinasi dan Jumlah Rapat - rapat Koordinasi 12 Bulan 12 Bulan 12 Bulan 7 Bulan 7 Bulan

Konsultasi Ke Dalam dan dan Konsultasi

Luar Daerah - ke Dalam Daerah 71 kali dalam daerah 35 kali dalam daerah 0.49 35 kali dalam daerah 2.92

- ke Luar Daerah 57 kali luar daerah 28 kali luar daerah 0.49 28 kali luar daerah

20 52 01 19 12 Penyediaan Jasa Tenaga Jumlah jasa tenaga pendukung

Pendukung Administrasi/ administrasi/teknis perkantoran

Teknis Perkantoran - Tenaga Kontrak 7 Orang 8 Orang 7 Orang 7 Orang 1.00 7 Orang 1

- Pengelola Kearsipan 2 Orang 3 Orang 2 Orang 2 Orang 1.00 2 Orang 1

20 52 01 20 13 Pelayanan Dokumentasi dan - Jenis dan jumlah dokumen yang 11,000 dokumen 1 tahun 10 orang 10 orang 1.00 10 orang 0.000909091

Arsip SKPD diarsipkan dan ditata 7 jenis 11,000 dokumen 5,500 dokumen 5,500 dokumen

20 52 01 22 14 Penyediaan Pelayanan Jumlah dokumen administrasi barang

Administrasi Barang di Dispenda yang dikelola

- ATK 20 jenis 4 jenis 5 jenis 3 jenis 0.60 3 jenis 0.15

- Buku Laporan 5 jenis 12 buku 2 jenis 1 buku 0.50 1 jenis 0.2

25,000 lembar 25,000 lembar 0

20 52 01 23 15 Penyediaan Sewa Tempat - Jumlah Gedung/Kantor UPT yang 20 Kantor UPT 20 Kantor UPT 20 Kantor UPT 20 Kantor UPT 1.00 20 Kantor UPT 1

disewa 12 bulan 12 bulan 0.0

20 52 01 40 16 Penyediaan Pengelolaan - Jumlah dokumen pengelolaan 12 Bulan 5 dokumen 8 jenis 3 jenis 0.38 3 Jenis 0.25

Administrasi Kepegawaian administrasi kepegawaian 419 materai 205 materai 205 materai

Dispenda yang dikelola

20 52 01 43 17 Penyediaan Pelayanan Jumlah Petugas Keamanan Kantor

Keamanan Kantor - Kantor UPT 40 orang 40 orang 40 orang 40 orang 1.00 40 orang 1

- Gedung Dispenda 12 orang 12 orang 12 orang 12 orang 1.00 12 orang 1

- Instruktur keamanan 0 orang 0 orang 2 orang 2 orang 1.00 2 orang

- babinsa dan polsek 0 orang 0 orang 4 orang 4 orang 1.00 4 orang

20 52 02 Program Peningkatan - Meningkatnya Sarana danSarana dan Prasarana Prasarana AparaturAparatur

20 52 02 03 1 Pembangunan gedung kantor Jumlah/luas gedung kantor yang dibangun 0 Gedung 0 Gedung 1 Gedung 1 Gedung 1.00 0 Unit Gedung IPAT 0

20 52 02 05 2 Pengadaan Kendaraan Dinas/ Jumlah Kendaraan Dinas Operasional

Operasional - Jumlah Kendaraan Roda 4 15 Unit 30 Unit 1 unit kendaraan 1 Unit 1.00 1 Unit 0.1

- Jumlah Kendaraan Roda 2 1 unit 3 Unit operasional 0 Unit - 0 Unit 0.0

20 52 02 13 3 Pengadaan Peralatan Kantor Jumlah peralatan kantor yang tersedia 7 jenis 7 jenis 6 jenis 3 jenis 0.50 6 jenis 0.9

- Mesin absensi 2 unit 0 unit 25 unit 25 unit - 25 unit 12.5

- server 6 unit 0 unit 1 unit 1 unit - 1 unit 0.2

- server cctv 2 unit 0 unit 1 unit 1 unit - 1 unit 0.5

- PC, 71 unit 0 unit 18 unit 18 unit - 18 unit 0.3

- Scanner 25 unit 0 unit 2 unit 2 unit - 2 unit 0.1

- Monitor 71 unit 0 unit 1 unit 1 unit - 1 unit 0.0

- UPS 63 unit 0 unit 0 unit 0 unit - 0 unit 0.0

- E-Arsip 5 unit 0 unit 1 unit 1 unit - 1 unit 0.2

- Telepon 3 unit 0 unit 1 paket 1 unit - 1 unit 0.3

20 52 02 14 4 Pengadaan Perlengkapan Jumlah peralatan kantor yang tersedia

Kantor - braket + layar 1 paket

- rak arsip 4 unit 0 unit 1 paket 1 unit - 0 unit 0

- mika urine 28 unit 0 unit 1 paket 1 unit - 0 unit 0

- penunjuk arah 64 unit 0 unit 1 paket 1 unit - 0 unit 0

- acces control 20 unit 0 unit 1 paket 1 unit - 0 unit 0

- meja partisi 6 unit 0 unit 19 unit 19 unit - 0 unit 0

- meja rapat 5 unit 0 unit 1 unit 1 unit - 0 unit 0

- kursi kerja 360 unit 0 unit 57 paket 57 unit - 0 unit 0

- kursi rapat 41 unit 0 unit 6 paket 6 unit - 0 unit 0

- golden 12 unit 0 unit 1 paket 1 unit - 0 unit 0

- sound system 4 unit 0 unit 1 unit 1 unit - 0 unit 0

- lampu taman 4 unit 0 unit 1 paket 1 unit - 0 unit 0

20 52 02 21 5 Pemeliharaan Rutin/ Jumlah gedung yang dipelihara 1 gedung 1 gedung 1 gedung 1 gedung 1.00 1 Gedung 1

Berkala Gedung Kantor - pengecetan gedung kantor 1 paket 1 paket 1 paket 1 paket 1.00 1 paket 1

- penggantian keramik 1 paket 1 paket 1 paket 1 paket 1.00 1 paket 1

- pemasangan plafon 1 paket 1 paket 1 paket 1 paket 1.00 1 paket 1

- pemeliharaan sarana dan prasarana 1 paket 1 paket 0 paket 0 paket - 0 paket 0

20 52 02 23 6 Pemeliharaan Rutin/ Jumlah kendaraan dinas/operasional

Berkala Kendaraan Dinas/ - Jumlah Pemeliharaan Mobil 47 Unit 53 Unit 48 Unit 48 Unit 1.00 53 Unit 1.1

Operasional - Jumlah Pemeliharaan Motor 106 Unit 20 Unit 105 Unit 105 Unit 1.00 20 Unit 0.2

20 52 02 29 7 Pemeliharaan Rutin/Berkala Jumlah gedung kantor yang terpelihara

Peralatan Gedung Kantor - pemeliharaan peralatan kantor 20 jenis 4 jenis 14 jenis 14 jenis 1.00 14 jenis 0.7

- pemeliharaan jaringan komputer 1 paket 1 paket 1 paket 1.00 1 paket 1.0

- pemeliharaan komputer 183 unit 183 unit 183 unit 1.00 183 unit 1.0

- pemeliharaan mata kunci 1 paket 1 paket 1 paket 1.00 1 paket 1.0

- pemeliharaan ac 1 paket 1 paket 1 paket 1.00 1 paket 1.0

- pemeliharaan genset 1 paket 1 paket 1 paket 1.00 1 paket 1.0

- pemeliharaan meja kursi 1 paket 1 paket 1 paket 1.00 1 paket 1.0

20 52 02 31 8 Pemeliharaan rutin/berkala Jumlah luas taman/halaman kantor 353 m2 353 m2 300 m2 200 m2 0.67 200 m2 0.6

taman halaman kantor yang dipelihara

20 52 02 33 9 Pemeliharaan Rutin/Berkala Jumlah jaringan instalasi listrik dan

Instalasi Jaringan Listrik telepon kantor yang dipelihara

dan Komunikasi - pemeliharaan jaringan listrik 1 jaringan 1 jaringan 1 paket 1 jaringan 1.00 2 jaringan 2

- pemeliharaan jaringan telepon 1 paket 1 paket 1 paket 1 paket 1.00 1 paket 1

20 52 03 Program Peningkatan Meningkatnya Disiplin Aparatur

Disiplin Aparatur

20 52 03 02 1 Pengadaan Pakaian Dinas Jumlah Pakaian Dinas beserta perleng

Beserta Perlengkapannya kapannya yang disediakan

- Pakaian PDH 0 Orang 0 Orang 412 Orang 412 Orang 1.00 412 Orang 0

- Pakaian Batik 0 Orang 0 Orang 412 Orang 412 Orang 1.00 412 Orang 0

20 52 05 Program Peningkatan Meningkatnya Kapasitas

Kapasitas Sumber Daya Sumberdaya Aparatur

Aparatur

20 52 05 01 1 Pendidikan dan Pelatihan Jumlah perserta DIKLAT formal

Formal - diklat formal 119 Orang 0 Orang 375 Orang 375 Orang 1.00 374 Orang 3

- bimbingan teknis 0 orang 0 orang 200 orang 200 orang 200 orang

20 52 05 05 2 Pembinaan Mental dan Terwujudnya sumber daya aparatur yang

Rohani bagi Aparatur berkualitas

- Jumlah penyelenggaraan senam dan 125 Orang 125 Orang 412 Orang 412 Orang 1.00 80 Orang 0.25

pengajian 24 kali 24 kali

20 52 06 Program Peningkatan Tertibnya Sistem Pelaporan

Pengembangan Sistem Capaian Kinerja dan Keuangan

Pelaporan Capaian Kinerjadan Keuangan

20 52 06 01 1 Penyusunan Laporan Capaian Jumlah dokumen laporan capaian

Kinerja dan Ikhtisar Realisasi kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja

Kinerja SKPD - Jumlah Dokumen LAKIP 2 dokumen 1 dokumen 1 dokumen 1 dokumen 1.00 1 dokumen 0.5

- Jumlah LKPJ 2 dokumen 1 dokumen 1 dokumen 1 dokumen 1.00 1 dokumen 0.5

- Jumlah LPPD 2016 2 dokumen 1 dokumen 1 dokumen 1 dokumen 1.00 0 dokumen 0

- Jumlah JANKIN 2 dokumen 1 dokumen 1 dokumen 1 dokumen 1.00 1 dokumen 1

- Jumlah JANKIN Perubahan 2 dokumen 1 dokumen 1 dokumen 1 dokumen 1.00 1 dokumen 1

20 52 06 02 2 Penyusunan Pelaporan Jumlah dokumen laporan keuangan 10 dokumen 1 dokumen 1 dokumen 1 dokumen 1.00 0 dokumen 0

Keuangan Semeteran semesteran Dispenda

20 52 06 04 3 Penyusunan Pelaporan Jumlah dokumen laporan keuangan 5 dokumen 1 dokumen 1 dokumen 1 dokumen 1.00 1 dokumen 0.2

Keuangan Akhir Tahun akhir tahun Dispenda

20 52 06 05 4 Penyusunan Perencanaan Jumlah dan jenis dokumen perencanaan 20 dokumen 5 dokumen 5 dokumen 5 dokumen 1.00 2 dokumen 0.1

Anggaran anggaran

20 52 06 06 5 Penatausahaan Keuangan Jumlah dokumen administrasi keuangan 10 dokumen 6 dokumen 6 dokumen 6 dokumen 1.00 3 dokumen 0.3

SKPD program/kegiatan

20 52 06 10 6 Monitoring, Evaluasi dan Jumlah dokumen hasil monitoring dan 60 dokumen 12 dokumen 12 dokumen 12 dokumen 1.00 6 dokumen 0.1

Pelaporan SKPD evaluasi program dan kegiatan

20 52 06 13 7 Publikasi Kinerja SKPD Jumlah publikasi media yang 15 media 6 media 6 media 6 media 1.00 6 media 0.4

terselenggara 15 kali 3 kali 3 kali 1 kali 0.33 1 kali 0.1

20 52 6 14 8 Penyusunan Renja SKPD Jumlah dokumen RENJA SKPD 10 Dokumen 2 Dokumen 2 Dokumen 2 Dokumen 1.00 1 Dokumen 0.1

20 52 6 15 9 Penyusunan Renstra SKPD Jumlah dokumen RENSTRA SKPD 2 Dokumen 2 Dokumen 1 Dokumen 1 Dokumen 1.00 1 Dokumen 0.5

20 52 17 Program Peningkatan dan 1 Jumlah dan macam pajak 10 pajak 10 pajak 10 pajak 10 pajak 1.00 10 pajak 1

Pengelolaan Keuangan dan retribusi daerah 16 retribusi 16 retribusi 16 retribusi 16 retribusi 1.00 16 retribusi 1

Daerah2 Optimalnya Penerimaan Rp. 5,506,272,421,009 Rp. 5,378,009,250,690.16 Rp. 5,931,881,350,000 Rp. 1,481,074,850,782 0.25 Rp. 2,874,229,667,544 0.5

Pendapatan Daerah

20 52 17 19 1 Intensifikasi dan Jumlah wajib pajak yang akan dilakukan 15 dokumen 3 dokumen

Ekstensifikasi intensifikasi dan ekstensifikasi yaitu

Sumber-Sumber pajak hotel, restoran, hiburan (karaoke)

Pendapatan Daerah dan reklame

Intensifikasi ;

- Hotel 52 Wajib Pajak 25 Wajib Pajak 0.48 25 Wajib Pajak 0.3

- Restoran 145 Wajib Pajak 70 Wajib Pajak 0.48 70 Wajib Pajak 0.5

- Hiburan (Karaoke) 30 Wajib Pajak 15 Wajib Pajak 0.50 15 Wajib Pajak 0.3

- Mineral bukan logam dan batuan 45 Wajib Pajak 20 Wajib Pajak 0.44 20 Wajib Pajak 0.4

Ekstensifikasi ;

- Hotel 30 Wajib Pajak 30 Wajib Pajak 1.00 30 Wajib Pajak 0.0

- Hiburan (Karaoke) 15 Wajib Pajak 15 Wajib Pajak 1.00 15 Wajib Pajak 0.0

20 52 17 33 2 Penyusunan Data dan Jumlah Dokumen Data Dasar 10 dokumen 2 dokumen 4 dokumen 4 dokumen 1.00 3 dokumen 0.3

Perhitungan Bagian Desa Perhitungan Bagian Desa terdiri ;

dari Hasil Penerimaan - pajak daerah

Pendapatan Daerah - retribusi daerah

dan laporan hasil perhitungan bagian

hasil desa untuk ;

- desa

20 52 17 34 3 Penagihan Pajak Daerah Jumlah Penerimaan Piutang Pajak Rp. 1,932,199,471,800 Rp. 574,432,173,037 Rp. 521,238,967,700 Rp. 268,875,784,945 0.99 Rp. 268,875,784,945 0.1

Daerah yang dapat ditagih

20 52 17 37 4 Pemeriksaan dan Jumlah wajib pajak yang diperiksa, 10 dokumen 2 dokumen 100 Wajib Pajak 100 Wajib Pajak 1.00 128 Wajib Pajak 13

Pengendalian Pajak Daerah dilakukan uji petik dan dipantau

- Hotel 10 Wajib Pajak 10 Wajib Pajak

- Restoran 80 Wajib Pajak 80 Wajib Pajak

- Mineral bukan logam dan batuan 10 Wajib Pajak 10 Wajib Pajak

20 52 17 41 5 Perhitungan dan Penetapan Jumlah nota perhitungan pajak daerah 8 jenis pajak daerah 14,664 berkas 15,210 Nota perhitungan 15,210 Nota perhitungan 1.00 7,429 Nota perhitungan 0.5

Pajak Daerah yang tersedia Pajak Derah Pajak Derah Pajak Derah

20 52 17 42 6 Pengolahan Data Jumlah dokumen data realisasi 15 dokumen 3 dokumen 19 dokumen 19 dokumen 1.00 12 dokumen 0.8

Penerimaan Pendapatan penerimaan pendapatan daerah

Daerah - dokumen bulanan 12 dokumen 12 dokumen

- dokumen triwulan 4 dokumen 4 dokumen

- dokumen semesteran 2 dokumen 2 dokumen

- dokumen tahunan 1 dokumen 1 dokumen

20 52 17 43 7 Pelayanan dan Jumlah porforasi benda berharga yang 3 jenis pajak daerah 3 jenis pajak daerah 3 jenis pajak daerah 3 jenis pajak daerah 1.00 3 jenis pajak daerah 1

Pengadministrasian Benda terlayani untuk pajak daerah meliputi 12 retribusi 12 retribusi 6 SKPD Penghasil 6 SKPD Penghasil 1.00 6 SKPD Penghasil 0.5

Berharga pajak hotel, pajak restoran, pajak hiburn retribusi retribusi retribusi

dan retribusi daerah

20 52 17 45 8 Pendistribusian dan Jumlah SPPT PBB yang terdistribusi 8,450,000 SPPT PBB 1,757,223 SPPT PBB 1,759,693 SPPT PBB 1,913,858 SPPT PBB 1.09 1,913,858 SPPT PBB 1

Pengendalian SPPT PBB

20 52 17 47 9 Sosialisasi Pendapatan Jumlah media sosialisasi yang 20 jenis media 4 jenis media 4 jenis media 4 jenis media 1.00 4 jenis media 0.2

Daerah tersedia

20 52 17 48 10 Pembinaan Aparatur Jumlah aparat/pegawai yang mengikuti 500 orang 100 orang 100 orang 100 orang 1.00 100 orang 0.2

Pelaksana Pemungut Pajak In House Training pemungutan pajak 2 tahap 4 angkatan 2 tahap 2 tahap 2 kali bintek

Daerah daerah 125 orang 30 orang 30 orang 1.00 30 orang

7 tahap 12 IHT 12 IHT 8 kali IHT

20 52 17 59 11 Penyusunan Produk Hukum Jumlah rancangan produk hukum 20 produk hukum 4 produk hukum 13 produk hukum 6 produk hukum 0.5 6 produk hukum 0.3

di Bidang Pajak Daerah - draft penyusunan perbup

- draft penyusunan kepbup

- draft peraturan kepala dinas

- draft keputusan kepala dinas

20 52 17 65 12 Penagihan PBB Jumlah penerimaan piutang dari PBB Rp. 1,017,500,000,000 0.69 Rp. 24,046,026,384 0.024

20 52 17 71 13 Pelayanan Validasi BPHTB Jumlah berkas BPHTB yang di validasi 229,000 SSPD BPHTB 46,928 SSPD BPHTB 45,995 SSPD BPHTB 20,499 SSPD BPHTB 0.45 20,499 SSPD BPHTB 0.1

20 52 17 74 14 Penelitian dan Verifikasi Jumlah berkas BPHTB yang telah 229,000 SSPD BPHTB 47,523 SSPD BPHTB 45,995 SSPD BPHTB 20,499 SSPD BPHTB 0.45 20,499 SSPD BPHTB 0.1

SSPD BPHTB diverifikasi

20 52 17 75 15 Evaluasi dan Pengendalian Jumlah Berkas BPHTB yang dievaluasi 45,000 berkas validasi 54.491 berkas validasi 45,995 berkas validasi 45,995 berkas validasi 1.00 20,499 berkas validasi 0.5

BPHTB BPHTB terdiri dari :

1 Jumlah Laporan PPAT dan PPATS 12 jenis 12 jenis 0

2 Jumlah Laporan Blanko 12 jenis 12 jenis 0

3 Jumlah Penerimaan Rp. 256,000,000,000 Rp. 290,000,599,822 -

20 52 17 77 16 Penagihan dan Jumlah Dana Transfer yang dapat ditagih Rp. 16,876,899,911,000 Rp. 4,088,656,586,221 Rp. 2,376,349,240,800 Rp. 1,636,895,768,832 0.69 Rp. 1,636,895,768,832 0.1

Pengadministrasian Dana

Transfer

20 52 17 81 17 Pendaftaran Wajib Pajak Jumlah pendaftaran wajib pajak daerah 8 pajak daerah 8 pajak daerah 400 wajib pajak daerah 250 wajib pajak daerah 0.63 250 wajib pajak daerah 31.25

Daerah yang dapat dilayani

20 52 17 80 18 Pendataan Wajib Pajak Jumlah data omzet wajib pajak daerah 8 pajak daerah 8 pajak daerah 31,576 SPTPD 20,221 SPTPD 0.64 20,221 SPTPD 2,528

Daerah yang tersedia

20 52 17 83 19 Penerbitan dan Jumlah dokumen ketetapan pajak 8 pajak daerah 8 pajak daerah 15,966 dokumen 8,436 dokumen 0.53 8,436 Dokumen 1,055

Pendistribusian Dokumen daerah yang dapat diterbitkan dan

Ketetapan Pajak Daerah didistribusikan

20 52 17 84 20 Penyusunan Target Jumlah dokumen target penerimaan 1,600,494,000 0.49 #DIV/0!

Penerimaan Pendapatan pendapatan daerah yang dapat digunakan

Daerah sbg pedoman/acuan dalam penyusunan

APBD Perubahan tahun 2015 dan APBD

tahun 2016 serta materi evaluasi LKPJ

Bupati dan LPJP APBD tahun 2014

20 52 17 85 21 Evaluasi Zona Nilai Tanah Dokumen Analisa Zona Nilai Tanah 40 kecamatan 7 kecamatan 7 kecamatan 4 kecamatan 0.57 4 Kecamatan 0.10

untuk penetapan NJOP tahun 2017

2,874,229,667,544 5,878,718,878,000 2,874,229,667,544 2,874,229,667,544

Rp298,773,150,436 Rp35,000,000,000 Rp24,046,026,384

20 52 17 86 22 Up Dating Data PBB Jumlah Data Wajib Pajak PBB yang di 4,376,826,000 1,727,760 SPPT PBB 1,759,693 wajib pajak 1,913,858 wajib pajak 1.09 1,913,858 Wajib Pajak #DIV/0!

mutakhirkan 40 kecamatan 40 kecamatan 40 kecamatan

20 52 17 87 23 Pemeliharaan Basis Data Jumlah basis data PBB (SISMIOP = 40 kecamatan 40 kecamatan 5 kecamatan 3 kecamatan 0.60 3 Kecamatan 0.1

Objek Pajak PBB Sistem Manajemen Informasi Obyek

Pajak PBB)

20 52 17 90 24 Pengolahan Data BPHTB Jumlah Sistem Pengolahan Data dan 45,000 validasi BPHTB 46,928 validasi BPHTB 45,995 validasi BPHTB 20,499 validasi BPHTB 0.45 20,499 validasi BPHTB 0.5

Teknologi Informasi Informasi Validasi BPHTB

20 52 17 91 25 Penerapan Sistem Jumlah titik pembayaran yang dipantau 1 sistem 1 sistem 168 wajib pajak 168 wajib pajak 1.00 1 sistem 1

Pelaporan On Line Pajak transaksi usaha dan jumlah Sistem 49 tapping box 49 tapping box

Hotel dan Restoran Monitoring Transaksi Usaha secara 332 Cash register 332 Cash register

online 1 sistem 1 sistem

20 52 17 98 26 Pengolahan teknologi Jumlah Jaringan Teknologi Informasi 1 sistem 1 sistem 2 jenis 2 jenis 1.00 2 jenis 2

informasi PBB PBB yang digunakan

20 52 17 92 27 Penanganan Keberatan dan Jumlah data wajib pajak yang tertangani 1,375 Wajib Pajak 2,400 Wajib Pajak 2,400 Wajib Pajak 447 Wajib Pajak 0.19 447 Wajib Pajak 0.3

pengurangan PBB keberatan dan pengurangan PBB

20 52 17 93 28 Verifikasi Data Objek Pajak Jumlah Objek Pajak PBB yang 40 kecamatan 40 kecamatan 50,000 wajib pajak 116 objek pajak 0.00 116 objek pajak 2.9

PBB diverifikasi

20 52 17 97 29 Penilaian PBB pada Sektor Jumlah Basis Data Objek Pajak Menara 8 kecamatan 8 kecamatan 40 kecamatan 40 kecamatan 1.00 40 Kecamatan 5

Telekomunikasi (Tower/BTS) Telekomunikasi (BTS)

20 52 17 99 30 Intergrasi Sistem Aplikasi Jumlah Sistem Aplikasi Pendapatan 40 kecamatan 40 kecamatan 1 sistem 1 sistem 1.00 1 Sistem 0.03

Pendapatan Daerah daerah yang terintegrasi (seluruh 154 titik 154 titik 154 titik

bidang dan sekretariat Dispenda dengn 15 aplikasi 15 aplikasi 15 aplikasi

UPT, bank dan SKPD Pengelola

Penerimaan Pendapatan Daerah)

20 52 17 101 31 Pelayanan Mobil Keliling PBB Jumlah dana penerimaan PBB yang 0.15 0.00

terealisasi 40 kecamatan 40 kecamatan 40 kecamatan

20 52 17 94 32 Monitoring dan Evaluasi PBB Jumlah Penerimaan PBB 40 Kecamatan 40 Kecamatan 40 Kecamatan 40 Kecamatan 1.00 40 Kecamatan 1

20 52 17 111 33 Identifikasi dan Penilaian Data objek dan subjek PBB yang 4 dokumen 1 dokumen 40 kecamatan 40 kecamatan 40 kecamatan 10

Individu PBB pada Objek dimutakhirkan

Pajak

KEPALA DINAS PENDAPATAN DAERAH

DEDI ADE BACHTIARNIP. 19620122 198503 1 004

(payment online system dan SISMIOP)

(payment online system dan SISMIOP)

(payment online system dan SISMIOP)

855,500,000,000Rp Rp298,773,150,436 17,000,000,000Rp 2,626,025,974Rp 2,626,025,974Rp

SKPD : DINAS PENDAPATAN DAERAH

Tahun 2014

1 2 4 51 Optimalnya Penerimaan

Pendapatan Daerah 6,145,310,122,133 5,167,225,988,100

2Optimalnya Penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD)

2,240,308,049,611 1,481,027,789,100

3 Jumlah dan Macam Pajak Daerah

10 Pajak Daerah 10 Pajak dan 16 Retribusi

Tabel 2.2. Pencapaian Kinerja Pelayanan SKPD/Kecamatan Kabupaten Bogor

NO Indikator Target Akhir Renstra (2018)

Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2014

6 7 8 105,814,770,953,000 5,896,740,765,000 6,046,736,131,321 5,378,094,139,799

1,785,300,132,000 2,006,043,600,000 2,141,734,058,799 1,712,937,376,136

10 Pajak dan 16 Retribusi

10 Pajak dan 16 Retribusi

10 Pajak Daerah 10 Pajak dan 16 Retribusi

Target Renstra SKPD

Tabel 2.2. Pencapaian Kinerja Pelayanan SKPD/Kecamatan Kabupaten Bogor

Realisasi Capaian

Tahun 2015

11 12 6,032,958,906,738

2,002,320,991,117

10 Pajak dan 16 Retribusi

KEPALA,

NIP. 19620122 198503 1 004

Realisasi Capaian Catatan Analisis

Pagu indikatif Kebutuhan Dana

(Rp.000) (Rp.000)1 2 3 6 8 11 12

Program pelayanan Program pelayananadministrasi perkantoran 8,775,388,500 administrasi perkantoran 8,688,686,500

1 Penyediaan Jasa Komunikasi, Kab.Bogor Jumlah rekening yang di bayarkan 4 jenis 2,145,090,000 1 Penyediaan Jasa Komunikasi, Kab.Bogor Jumlah rekening yang di bayarkan 4 jenis 2,093,516,000 Sumber Daya Air dan Listrik Sumber Daya Air dan Listrik

2 Penyediaan Jasa Pemeliharaan Kab.Bogor 47 roda 4 68,850,000 2 Penyediaan Jasa Pemeliharaan Kab.Bogor 47 roda 4 50,580,000 dan Perizinan Kendaraan dinas / 106 roda 2 dan Perizinan Kendaraan 106 roda 2operasional

3 Penyediaan Jasa Kebersihan Kab.Bogor - Jumlah petugas kebersihan yang dibiayai 14 orang 343,581,000 3 Penyediaan Jasa Kebersihan Kab.Bogor - Jumlah petugas kebersihan yang dibiayai 14 orang 343,581,000 Kantor - Jumlah alat kebersihan kantor yang tersedia 33 jenis Kantor - Jumlah alat kebersihan kantor yang tersedia 33 jenis

4 Penyediaan Alat Tulis Kantor Kab.Bogor - Jumlah alat tulis kantor yang tersedia 7 jenis ATK 304,812,000 4 Penyediaan Alat Tulis Kantor Kab.Bogor - Jumlah alat tulis kantor yang tersedia 7 jenis ATK 304,812,000

5 Penyediaan Barang Cetakan Kab.Bogor - Jumlah barang cetakan dan penggandaan yang 20 jenis barang 290,592,000 5 Penyediaan Barang Cetakan Kab.Bogor - Jumlah barang cetakan dan penggandaan yang 20 jenis barang 290,592,000 dan Penggandaan tersedia cetakan dan dan Penggandaan tersedia cetakan dan

penggandaan penggandaan

6 Penyediaan Komponen Instalasi Kab.Bogor - Jumlah komponen instalasi listrik/penerangan 8 jenis 168,868,000 6 Penyediaan Komponen Kab.Bogor - Jumlah komponen instalasi listrik/penerangan 8 jenis 168,868,000 Listrik / Penerangan Bangunan bangunan kantor yang tersedia 419 materai Instalasi Listrik/Penerangan bangunan kantor yang tersedia 419 materaiKantor Bangunan Kantor

7 Penyediaan Bahan Bacaan dan Kab.Bogor - Jumlah surat kabar yang tersedia 12 bulan 153,000,000 7 Penyediaan Bahan Bacaan dan Kab.Bogor - Jumlah surat kabar yang tersedia 12 bulan 153,000,000 Peraturan Perundang - undangan Peraturan Perundang - undangan

8 Penyediaan Bahan Logistik Kantor Kab.Bogor - Jumlah bahan logistik kantor yang tersedia 2 jenis BBM 13,370,000 8 Penyediaan Bahan Logistik Kab.Bogor - Jumlah bahan logistik kantor yang tersedia 2 jenis BBM 13,370,000 15 tabung pemadam Kantor 15 tabung pemadam

kebakaran kebakaran

9 Penyediaan Makanan dan Minuman Kab.Bogor - Jumlah orang yang diberikan jamuan makanan dan 341 org peserta rapat 664,000,000 9 Penyediaan Makanan dan Kab.Bogor - Jumlah orang yang diberikan jamuan makanan dan 341 org peserta rapat 664,000,000

minuman 80 org tamu Minuman minuman 80 org tamu

10 Rapat-rapat Koordinasi & Kab.Bogor Jumlah rapat-rapat koordinasi dan konsultasi 12 bulan 1,461,999,000 10 Rapat-rapat Koordinasi & Kab.Bogor Jumlah rapat-rapat koordinasi dan konsultasi 12 bulan 1,461,999,000 Konsultasi ke Dalam dan Luar ke dalam dan ke luar daerah Konsultasi ke Dalam dan Luar ke dalam dan ke luar daerahDaerah Daerah

11 Penyediaan Jasa Tenaga Kab.Bogor Jumlah tenaga pendukung administrasi/teknis 7 org tenaga kontrak 195,088,000 11 Penyediaan Jasa Tenaga Kab.Bogor Jumlah tenaga pendukung administrasi/teknis 7 org tenaga kontrak 178,230,000 Pendukung Administrasi / perkantoran 2 org pengelola Pendukung Administrasi / perkantoran 2 org pengelola Teknis Perkantoran kearsipan Teknis Perkantoran kearsipan

12 Pelayanan Dokumentasi dan Kab.Bogor Jenis dan jumlah dokumen yang diarsipkan 10 orang 446,704,500 12 Pelayanan Dokumentasi dan Kab.Bogor Jenis dan jumlah dokumen yang diarsipkan 10 orang 446,704,500 Arsip SKPD dan didata 1,100 dokumen Arsip SKPD dan didata 1,100 dokumen

13 Penyediaan Pelayanan Kab.Bogor Jumlah dokumen administrasi barang di Dispenda 2 jenis buku laporan 297,245,000 13 Penyediaan Pelayanan Kab.Bogor Jumlah dokumen administrasi barang di Dispenda 2 jenis buku laporan 297,245,000 Administrasi Barang yang dikelola 5 jenis ATK Administrasi Barang yang dikelola 5 jenis ATK

14 Penyediaan Sewa Tempat Kab.Bogor Jumlah gedung/kantor UPT yang disewa 20 kantor UPT 900,000,000 14 Penyediaan Sewa Tempat Kab.Bogor Jumlah gedung/kantor UPT yang disewa 20 kantor UPT 900,000,000

15 Penyediaan Pengelolaan Kab.Bogor Jumlah dokumen administrasi kepegawaian yang 8 jenis 248,189,000 15 Penyediaan Pengelolaan Kab.Bogor Jumlah dokumen administrasi kepegawaian yang 8 jenis 248,189,000 Administrasi Kepegawaian dikelola di Dispenda 419 materai Administrasi Kepegawaian dikelola di Dispenda 419 materai

16 Penyediaan Pelayanan Keamanan Kab.Bogor Jumlah petugas keamanan kantor 4 org babinsa & polsek 1,074,000,000 16 Pengamanan Sarana dan Kab.Bogor Jumlah petugas keamanan kantor 4 org babinsa & polsek 1,074,000,000

Kantor 2 org intruktur keamanan Prasarana Perkantoran 2 org intruktur

keamanan 20 petugas piket 20 petugas piket9 anggota regu 9 anggota regu3 kepala keamanan 3 kepala keamanan

Program/ Kegiatan Lokasi Indikator kinerja

Tabel 2.3. Review terhadap Rancangan Awal RKPD tahun 2016 Kabupaten BogorSKPD : DINAS PENDAPATAN DAERAH

No

Rancangan Awal RKPD Hasil Analisis Kebutuhan

Indikator kinerja

Jumlah kendaraan dinas/operasional yang di bayar pajaknya

Catatan Penting

4 7 9

Target capaian

10

Jumlah kendaraan dinas/operasional yang di bayar pajaknya

Program/ Kegiatan LokasiTarget capaian

5

Program Peningkatan Sarana dan 8,981,149,900 Program Peningkatan Sarana dan 8,981,149,900 Prasarana Aparatur Prasarana Aparatur

1 Pembangunan Gedung Kantor Kab.Bogor Jumlah/luas gedung kantor yang dibangun 1 gedung 1,651,027,000 1 Pembangunan Gedung Kantor Kab.Bogor Jumlah/luas gedung kantor yang dibangun 1 gedung 1,651,027,000 (kamar mandi, pos (kamar mandi, poskeamanan) keamanan)

2 Pengadaan Kendaraan Dinas / Kab.Bogor Jumlah Kendaraan Dinas Operasional 1 unit kendaraan 341,600,000 2 Pengadaan Kendaraan Dinas Kab.Bogor Jumlah Kendaraan Dinas Operasional 1 unit kendaraan 341,600,000 Operasional operasional /Operasional Pelayanan PBB operasional

3 Pengadaan Peralatan Kantor Kab.Bogor Jumlah peralatan kantor yang tersedia 25 mesin absensi 1,322,361,000 3 Pengadaan Peralatan Kantor Kab.Bogor Jumlah peralatan kantor yang tersedia 25 mesin absensi 1,322,361,000 1 unit server 1 unit server1 server cctv 1 server cctv

18 komputer 18 komputer2 scanner 2 scanner1 monitor 1 monitor1 E-arsip 1 E-arsip1 paket telpon 1 paket telpon

4 Pengadaan Perlengkapan Kab.Bogor Jumlah perlengkapan kantor yang tersedia 1 peaket brace+layar 1,799,710,000 4 Pengadaan Perlengkapan Kab.Bogor Jumlah perlengkapan kantor yang tersedia 1 peaket brace+layar 1,799,710,000 Kantor 1 rak arsip Kantor 1 rak arsip

1 mika urine 1 mika urine1 penunjuk arah 1 penunjuk arah1 acces control 1 acces control

19 meja partisi 19 meja partisi1 meja rapat 1 meja rapat

57 kursi kerja 57 kursi kerja6 kursi rapat 6 kursi rapat1 paket golden 1 paket golden1 sound system 1 sound system1 lampu taman 1 lampu taman

5Pemeliharaan Rutin/Berkala Kab.Bogor

Jumlah gedung yang dipelihara1 pengecetan gdung ktr

paket 2,103,408,900 5

Pemeliharaan Rutin/Berkala Kab.Bogor Jumlah gedung yang dipelihara 1 pengecetan gdung ktr paket 2,103,408,900

Gedung Kantor 1 penggantian keramik paket Gedung Kantor 1 penggantian

keramik paket

1 pemasangan plafon paket 1 pemasangan

plafon paket

6 Pemeliharaan Rutin/Berkala Kab.Bogor Jumlah kendaraan dinas/operasional yang terpelihara 48 unit roda 4 561,300,000 6 Pemeliharaan Rutin/Berkala Kab.Bogor Jumlah kendaraan dinas/operasional yang terpelihara 48 unit roda 4 561,300,000 Kendaraan Dinas / Operasional 105 unot roda 2 Kendaraan Dinas / Operasional 105 unot roda 2

7Pemeliharaan Rutin/ Berkala Kab.Bogor

Jumlah gedung kantor yang terpelihara1 pemeliharaan jaringan

komp 541,363,000 7

Pemeliharaan Rutin/ Berkala Kab.BogorJumlah gedung kantor yang terpelihara

1 pemeliharaan jaringan komp 541,363,000

Peralatan Gedung Kantor 183 pemeliharaan komp Peralatan Gedung Kantor 183 pemeliharaan komp

1 pemeliharaan mata kunci 1 pemeliharaan

mata kunci

1 pemeliharaan AC 1 pemeliharaan AC1 pemeliharaan genset 1 pemeliharaan genset

1 pemeliharaan meja kursi 1 pemeliharaan

meja kursi

8 Pemeliharaan Rutin/Berkala Kab.Bogor Jumlah luas taman/halaman kantor yang dipelihara 300 m2 640,380,000 8 Pemeliharaan Rutin/Berkala Kab.Bogor Jumlah luas taman/halaman kantor yang dipelihara 300 m2 640,380,000 Taman Halaman Kantor Taman Halaman Kantor

9 Pemeliharaan Rutin/ Berkala Kab.Bogor Jumlah jaringan instalasi lisrik dan telpon kantor 1 paket pemeliharaan 20,000,000 9 Pemeliharaan Rutin/ Berkala Kab.Bogor Jumlah jaringan instalasi lisrik dan telpon kantor 1 paket pemeliharaan 20,000,000 instalasi Jaringan Listrik dan yang dipelihara jaringan listrik instalasi Jaringan Listrik dan yang dipelihara jaringan listrikKomunikasi 1 paket pemeliharaan Komunikasi 1 paket pemeliharaan

jaringan telepon jaringan telepon

Program Peningkatan Disiplin 308,040,000 Program Peningkatan Disiplin 308,040,000

Aparatur Aparatur

1 Pengadaan pakaian dinas Kab.Bogor Jumlah pakaian dinas beserta perlengkapannya 412 orang pakaian PDH 308,040,000 1 Pengadaan pakaian dinas Kab.Bogor Jumlah pakaian dinas beserta perlengkapannya 412 orang pakaian PDH 308,040,000

beserta perlengkapannya yang disediakan 412 pakaian batik beserta perlengkapannya yang disediakan 412 pakaian batik

Program Peningkatan Kapasitas 1,470,760,000 Program Peningkatan Kapasitas 1,470,760,000

Sumber Daya Aparatur Sumber Daya Aparatur

1 Pendidikan dan Pelatihan Kab.Bogor Jumlah peserta diklat formal 375 orang 1,200,000,000 1 Pendidikan dan Pelatihan Kab.Bogor Jumlah peserta diklat formal 375 orang 1,200,000,000 Formal 200 orang bintek Formal 200 orang bintek

2 Pembinaan Mental dan Rohani Kab.Bogor Jumlah penyelenggaraan senam dan pengajian 412 orang 270,760,000 2 Pembinaan Mental dan Rohani Kab.Bogor Jumlah penyelenggaraan senam dan pengajian 412 orang 270,760,000 Bagi Apartur Bagi Apartur

Program Peningkatan 1,442,753,000 Program Peningkatan 1,442,753,000

Pengembangan Sistem Pelaporan Pengembangan Sistem PelaporanCapaian Kinerja dan Keuangan Capaian Kinerja dan Keuangan

1 Penyusunan Laporan Capaian Kab.Bogor Jumlah Dokumen Laporan Capaian kinerja 5 dokumen 73,939,000 1 Penyusunan Laporan Capaian Kab.Bogor Jumlah Dokumen Laporan Capaian kinerja 5 dokumen 73,939,000 Kinerja dan Ikhtisar Realisasi dan Ikhtisar Realisasi Kinerja Dispenda Kinerja dan Ikhtisar Realisasi dan Ikhtisar Realisasi Kinerja DispendaKinerja SKPD Kinerja SKPD

2 Penyusunan Pelaporan Kab.Bogor Jumlah dokumen laporan keuangan 1 dokumen 25,000,000 2 Penyusunan Pelaporan Kab.Bogor Jumlah dokumen laporan keuangan 1 dokumen 25,000,000 Keuangan Semesteran Semesteran Dispenda Keuangan Semesteran Semesteran Dispenda

3 Penyusunan Pelaporan Kab.Bogor Jumlah dokumen laporan keuangan Akhir 1 dokumen 25,000,000 3 Penyusunan Pelaporan Kab.Bogor Jumlah dokumen laporan keuangan Akhir 1 dokumen 25,000,000 Keuangan Akhir Tahun Tahun Dispenda Keuangan Akhir Tahun Tahun Dispenda

4 Penyusunan Perencanaan Kab.Bogor Jumlah dan jenis dokumen perencanaan 5 dokumen 222,597,000 4 Penyusunan Perencanaan Kab.Bogor Jumlah dan jenis dokumen perencanaan 5 dokumen 222,597,000 Anggaran anggaran Anggaran anggaran

5 Penatausahaan keuangan Kab.Bogor Jumlah dokumen administrasi keuangan program/ 6 dokumen 678,460,000 5 Penatausahaan keuangan Kab.Bogor Jumlah dokumen administrasi keuangan program/ 6 dokumen 678,460,000 SKPD kegiatan SKPD kegiatan

6 Penyusunan Renstra Kab.Bogor Jumlah dokumen renstra SKPD 1 dokumen 63,482,000 6 Penyusunan Renstra Kab.Bogor Jumlah dokumen renstra SKPD 1 dokumen 63,482,000 SKPD SKPD

7 Monitoring, Evaluasi dan Kab.Bogor Jumlah dokumen hasil monitoring dan evaluasi 12 dokumen 74,470,000 7 Monitoring, Evaluasi dan Kab.Bogor Jumlah dokumen hasil monitoring dan evaluasi 12 dokumen 74,470,000 Pelaporan SKPD program dan kegiatan Pelaporan SKPD program dan kegiatan

8 Publikasi Kinerja SKPD Kab.Bogor Jumlah publikasi media yang terselenggara 6 media massa 216,000,000 8 Publikasi Kinerja SKPD Kab.Bogor Jumlah publikasi media yang terselenggara 6 media massa 216,000,000 3 kali 3 kali

9 Penyusunan Renja Kab.Bogor Jumlah dokumen renja SKPD 2 dokumen 63,805,000 9 Penyusunan Renja Kab.Bogor Jumlah dokumen renja SKPD 2 dokumen 63,805,000 SKPD SKPD

Program Peningkatan dan 20,847,013,600 Program Peningkatan dan 20,847,013,600 Pengelolaan Keuangan Daerah Pengelolaan Keuangan Daerah

1 Intensifikasi dan Ekstensifikasi Kab.Bogor Jumlah wajib pajak yg akan dilakukan intensifikasi 662,879,000 1 Intensifikasi dan Ekstensifikasi Kab.Bogor Jumlah wajib pajak yg akan dilakukan intensifikasi 662,879,000 Sumber-sumber Pendapatan dan ekstensifikasi yaitu pajak hotel, restoran, hiburan Sumber-sumber Pendapatan dan ekstensifikasi yaitu pajak hotel, restoran, hiburanDaerah (karoke) dan reklame Daerah (karoke) dan reklame

2 Penyusunan Data dan Kab.Bogor Jumlah Dokumen Data Dasar Perhitungan 4 dokumen 134,549,000 2 Penyusunan Data dan Kab.Bogor Jumlah Dokumen Data Dasar Perhitungan 4 dokumen 134,549,000 Perhitungan Bagian Desa Dari bagian desa untuk 10 jenis pajak daerah&2 retribusi Perhitungan Bagian Desa Dari bagian desa untuk 10 jenis pajak daerah&2 retribusiHasil Penerimaan Pendapatan daerah serta laporan hasil perhitungan bagian hasil Hasil Penerimaan Pendapatan daerah serta laporan hasil perhitungan bagian hasilDaerah desa untuk 417 desa dari 10 jenis pajak daerah dan Daerah desa untuk 417 desa dari 10 jenis pajak daerah dan

2 retribusi daerah 2 retribusi daerah

3 Penagihan Pajak Daerah Kab.Bogor Jumlah penerimaan piutang daerah yang dapat 499,500,000 3 Penagihan Pajak Daerah Kab.Bogor Jumlah penerimaan piutang daerah yang dapat 499,500,000

ditagih ditagih

4 Pemeriksaan dan Pengendalian Kab.Bogor Jumlah wajib pajak yang diperiksa, dilakukan 100 wajib pajak diperiksa 643,300,000 4 Pemeriksaan dan Pengendalian Kab.Bogor Jumlah wajib pajak yang diperiksa, dilakukan 100 wajib pajak diperiksa 643,300,000 Pajak Daerah uji petik dan dipantau 80 pajak hotel Pajak Daerah uji petik dan dipantau 80 pajak hotel

10 pajak restoran 10 pajak restoran

Intensifikasi: 52wp hotel, 145wp restoran, 30wp hiburan,45wp mineral bukan logam

Ekstensifikasi: 30wp hotel, 15wp hiburan (karoke)

521,238,967,700,000

Intensifikasi: 52wp hotel, 145wp restoran, 30wp hiburan,45wp mineral bukan logam

Ekstensifikasi: 30wp hotel, 15wp hiburan (karoke)

521,238,967,700,000

10 pajak mineral 10 pajak mineral

bukan logam dan bukan logam dan

batuan batuan

5 Perhitungan dan Penetapan Kab.Bogor Jumlah nota perhitungan pajak daerah yang tersedia 15,210 nota perhitungan 164,300,000 5 Perhitungan dan Penetapan Kab.Bogor Jumlah nota perhitungan pajak daerah yang tersedia 15,210 nota perhitungan 164,300,000 Pajak Daerah pajak daerah Pajak Daerah pajak daerah

6 Pengolahan Data Penerimaan Kab.Bogor Jumlah dokumen data realisasi penerimaan 650,200,000 6 Pengolahan Data Penerimaan Kab.Bogor Jumlah dokumen data realisasi penerimaan 650,200,000 Pendapatan Daerah pendapatan daerah: dokumen laporan bulanan, Pendapatan Daerah pendapatan daerah: dokumen laporan bulanan,

triwulanan, semesteran dan tahunan triwulanan, semesteran dan tahunan

7 Pelayanan dan Kab.Bogor Jumlah porforasi benda berharga yang terlayani 3 pajak daerah 107,020,000 7 Pelayanan dan Kab.Bogor Jumlah porforasi benda berharga yang terlayani 3 pajak daerah 107,020,000 Pengadministrasian Benda untuk pajak daerah meliputi pajak hotel,pajak restoran 6 SKPD penghasil Pengadministrasian Benda untuk pajak daerah meliputi pajak hotel,pajak restoran 6 SKPD penghasilBerharga pajak hiburan dan retribusi daerah retribusi daerah Berharga pajak hiburan dan retribusi daerah retribusi daerah

8 Pendistribusian dan Pengendalian Kab.Bogor Jumlah SPPT PBB yang terdistribusi 1,759,693 SPPT PBB 1,552,522,200 8 Pendistribusian dan Kab.Bogor Jumlah SPPT PBB yang terdistribusi 1,759,693 SPPT PBB 1,552,522,200 SPPT PBB Pengendalian SPPT PBB

9 Sosialisasi Pendapatan Daerah Kab.Bogor Jumlah Media sosialisasi yang tersedia 4 jenis media 1,061,151,000 9 Sosialisasi Pendapatan Daerah Kab.Bogor Jumlah Media sosialisasi yang tersedia 4 jenis media 1,061,151,000

10 Pembinaan Aparatur Pelaksana Kab.Bogor Jumlah aparat/pegawai yang mengikuti In House 100 org 2 kali bintek 393,583,000 10 Pembinaan Aparatur Pelaksana Kab.Bogor Jumlah aparat/pegawai yang mengikuti In House 100 org 2 kali bintek 393,583,000 Pemungut Pajak Daerah Training pemungutan pajak daerah 30 org 12 kali IHT Pemungut Pajak Daerah Training pemungutan pajak daerah 30 org 12 kali IHT

11 Penyusunan Produk Hukum di Kab.Bogor Jumlah rancangan produk hukum 13 produk hukum 252,251,000 11 Penyusunan Produk Hukum di Kab.Bogor Jumlah rancangan produk hukum 13 produk hukum 252,251,000 Bidang Pajak Daerah Bidang Pajak Daerah

12 Penagihan PBB Kab.Bogor Jumlah penerimaan piutang dari PBB 1,656,804,300 12 Penagihan PBB Kab.Bogor Jumlah penerimaan piutang dari PBB 1,656,804,300

13 Pelayanan Validasi BPHTB Kab.Bogor Jumlah berkas BPHTB yang di validasi 45,995 dokumen BPHTB 455,000,000 13 Pelayanan Validasi BPHTB Kab.Bogor Jumlah berkas BPHTB yang di validasi 45,995 dokumen BPHTB 455,000,000

14 Penelitian dan Verifikasi SSPD Kab.Bogor Jumlah berkas BPHTB yang telah diverifikasi 45,995 dokumen BPHTB 392,000,000 14 Penelitian dan Verifikasi SSPD Kab.Bogor Jumlah berkas BPHTB yang telah diverifikasi 45,995 dokumen BPHTB 392,000,000 BPHTB BPHTB

15 Evaluasi dan Pengendalian Kab.Bogor Jumlah berkas BPHTB yang dievaluasi 45,995 laporan terkait PPAT 266,000,000 15 Evaluasi dan Pengendalian Kab.Bogor Jumlah berkas BPHTB yang dievaluasi 45,995 laporan terkait PPAT 266,000,000 BPHTB dan PPATS, lap BPHTB dan PPATS, lap

mingguan,bulanan mingguan,bulanan

triwulanan dan triwulanan dan

semesteran semesteran

16 Penagihan dan Kab.Bogor Jumlah Dana Transfer yang dapat ditagih 440,000,000 16 Penagihan dan Kab.Bogor Jumlah Dana Transfer yang dapat ditagih 440,000,000 Pengadministrasian Dana Pengadministrasian DanaTransfer Transfer

17 Pendaftaran Wajib Pajak Daerah Kab.Bogor Jumlah Pendaftaran Wajib pajak daerah yang dapat 400 wajib pajak daerah 280,800,000 17 Pendaftaran Wajib Pajak Daerah Kab.Bogor Jumlah Pendaftaran Wajib pajak daerah yang dapat 400 wajib pajak daerah 280,800,000

dilayani dilayani

18 Pendataan Wajib Pajak Daerah Kab.Bogor Jumlah Data Omset Wajib pajak daerah yang 31,576 SPTPD 640,400,000 18 Pendataan Wajib Pajak Daerah Kab.Bogor Jumlah Data Omset Wajib pajak daerah yang 31,576 SPTPD 640,400,000

tersedia tersedia

19 Penerbitan dan Pendistribusian Kab.Bogor Jumlah Dokumen Ketetapan Pajak Daerah 15,966 dokumen 400,000,000 19 Penerbitan dan Pendistribusian Kab.Bogor Jumlah Dokumen Ketetapan Pajak Daerah 15,966 dokumen 400,000,000 Dokumen Ketetapan Pajak yang dapat diterbitkan dan didistribusikan ketetapan pajak Dokumen Ketetapan Pajak yang dapat diterbitkan dan didistribusikan ketetapan pajakDaerah daerah Daerah daerah

20 Penyusunan Target Penerimaan Kab.Bogor Jumlah Dokumen target penerimaan Pendapatan 382,625,000 20 Penyusunan Target Kab.Bogor Jumlah Dokumen target penerimaan Pendapatan 382,625,000 Pendapatan

Penerimaan Pendapatan

21 Analisa Zona Nilai Tanah Kab.Bogor Dokumen analisa zona nilai tanah untuk penetapan 7 kecamatan 871,506,000 21 Analisa Zona Nilai Tanah Kab.Bogor Dokumen analisa zona nilai tanah untuk penetapan 7 kecamatan 871,506,000

NJOP Tahun 2017 NJOP Tahun 2017

Daerah yang dapat digunakan sebagai pedoman/acuan dalam penyusunan APBD Perubahan tahun 2015 dan APBD tahun 2016 serta materi evaluasi LKPJ Bupati dan LPJP APBD tahun 2014

Rp35,000,000,000

Rp2,376,349,240,800

19 dokumen laporan hariandan laporan mingguan

Rp5,878,718,878,000

(12 dok.bulanan,4 dok.triwulan,2 dok.semesteran, 1 dok tahunan)

Daerah yang dapat digunakan sebagai pedoman/acuan dalam penyusunan APBD Perubahan tahun 2015 dan APBD tahun 2016 serta materi evaluasi LKPJ Bupati dan LPJP APBD tahun 2014

(12 dok.bulanan,4 dok.triwulan,2 dok.semesteran, 1 dok tahunan)

Rp35,000,000,000

Rp2,376,349,240,800

Rp5,878,718,878,000

19 dokumen laporan hariandan laporan mingguan

22 Updating Data PBB Kab.Bogor Jumlah data wajib pajak PBB 1,759,693 wajib pajak 1,092,053,000 22 Updating Data PBB Kab.Bogor Jumlah data wajib pajak PBB 1,759,693 wajib pajak 1,092,053,000

yang dimutakhirkan 40 kecamatan yang dimutakhirkan 40 kecamatan

23 Pemeliharaan Basis Data Obyek Kab.Bogor Jumlah Basis Data PBB (SISMIOP) 5 kecamatan 1,465,592,800 23 Pendataan Obyek Pajak PBB Kab.Bogor Jumlah Basis Data PBB (SISMIOP) 5 kecamatan 1,465,592,800 Pajak PBB

24 Pengolahan Data BPHTB & Teknologi Kab.Bogor Jumlah sistem pengolahan data dan informasi validasi 45,995 SPPD 202,500,000 24 Pengolahan Data BPHTB & Kab.Bogor Jumlah sistem pengolahan data dan informasi validasi 45,995 SPPD 202,500,000 Informasi BPHTB Teknologi Informasi BPHTB

25 Penerapan Sistem Pelaporan Kab.Bogor Jumlah titik pembayaran yang dpantau transaksi usaha 657,450,000 25 Penerapan Sistem Pelaporan Kab.Bogor Jumlah titik pembayaran yang dpantau transaksi usaha 657,450,000 Online Pajak Hotel dan dan jumlah sistem monitoring transaksi usaha secara Online Pajak Hotel dan dan jumlah sistem monitoring transaksi usaha secaraRestoran On-line Restoran On-line

26 Penanganan Keberatan dan Kab.Bogor Jumlah data wajib pajak yang tertangani keberatan 2,400 wajib pajak 676,830,400 26 Penanganan Keberatan dan Kab.Bogor Jumlah data wajib pajak yang tertangani keberatan 2,400 wajib pajak 676,830,400 Pengurangan PBB dan pengurangan PBB Pengurangan PBB dan pengurangan PBB

27 Verifikasi Data Obyek Pajak Bumi dan Kab.Bogor Jumlah objek pajak PBB yang diverifikasi 50,000 wajib pajak 739,866,400 27 Verifikasi Data Obyek Kab.Bogor Jumlah objek pajak PBB yang diverifikasi 50,000 wajib pajak 739,866,400 Bangunan Pajak Bumi dan Bangunan 40 kecamatan

28 Monitoring dan Evaluasi PBB Kab.Bogor Jumlah Penerimaan PBB 40 kecamatan 1,115,187,100 28 Monitoring dan Evaluasi PBB Kab.Bogor Jumlah Penerimaan PBB 40 kecamatan 1,115,187,100

29 Penilaian PBB pada Sektor Kab.Bogor Jumlah basis data objek pajak menara telekomunikasi 40 kecamatan 357,713,400 29 Penilaian PBB pada Sektor Kab.Bogor Jumlah basis data objek pajak menara telekomunikasi 40 kecamatan 357,713,400 Telekomunikasi (Tower/BTS) (BTS) Telekomunikasi (Tower/BTS) (BTS)

30 Pengelolaan Teknologi Kab.Bogor Jumlah jaringan teknologi informasi PBB yang 2 jenis 628,385,000 30 Pengelolaan Teknologi Kab.Bogor Jumlah jaringan teknologi informasi PBB yang 2 jenis 628,385,000 Informasi PBB digunakan Informasi PBB digunakan

31 Integrasi Sistem Aplikasi Kab.Bogor Jumlah sistem aplikasi pendapatan daerah yang 15 aplikasi 699,945,000 31 Integrasi Sistem Aplikasi Kab.Bogor Jumlah sistem aplikasi pendapatan daerah yang 15 aplikasi 699,945,000 Pendapatan Daerah terintegrasi 154 titik Pendapatan Daerah terintegrasi 154 titik

1 sistem aplikasi 1 sistem aplikasi

32 Pelayanan mobil keliling PBB Kab.Bogor Jumlah dana penerimaan PBB yang terealisasi 607,050,000 32 Pelayanan mobil keliling PBB Kab.Bogor Jumlah dana penerimaan PBB yang terealisasi 607,050,000 40 kecamatan 40 kecamatan

34 Identifikasi dan Penilaian Individu PBB Kab.Bogor Data objek dan subjek PBB yang dimutakhirkan 40 kecamatan 698,050,000 34 Identifikasi dan Penilaian Kab.Bogor Data objek dan subjek PBB yang dimutakhirkan 40 kecamatan 698,050,000 pada sektor SPBU Individu PBB pada sektor SPBU

TOTAL 41,825,105,000 TOTAL 41,738,403,000

KEPALA DINAS PENDAPATAN DAERAH

DEDI ADE BACHTIARNIP. 19620122 198503 1 004

168 wp,332 tapping box, 49 cash register dan 1 sistem

168 wp,332 tapping box, 49 cash register dan 1 sistem

Rp17,000,000,000Rp17,000,000,000

SKPD : DINAS PENDAPATAN DAERAH

Kebutuhan Dana

(Rp.000)1 2 3 6 7 8

Program pelayananadministrasi perkantoran 8,633,830,000

1 Penyediaan Jasa Komunikasi, Kab.Bogor Jumlah rekening yang di bayarkan 4 jenis 2,093,516,000 APBD IISumber Daya Air dan Listrik

2 Penyediaan Jasa Pemeliharaan Kab.Bogor 47 roda 4 50,580,000 APBD IIdan Perizinan Kendaraan 106 roda 2

3 Penyediaan Jasa Kebersihan Kab.Bogor - Jumlah petugas kebersihan yang dibiayai 14 orang 444,146,000 APBD IIKantor - Jumlah alat kebersihan kantor yang tersedia 33 jenis

4 Penyediaan Alat Tulis Kantor Kab.Bogor - Jumlah alat tulis kantor yang tersedia 7 jenis ATK 302,699,000 APBD II

5 Penyediaan Barang Cetakan Kab.Bogor - Jumlah barang cetakan dan penggandaan yang 20 jenis barang 327,017,000 APBD IIdan Penggandaan tersedia cetakan dan

penggandaan

6 Penyediaan Komponen Instalasi Kab.Bogor - Jumlah komponen instalasi listrik/penerangan 8 jenis 204,254,000 APBD IIListrik / Penerangan Bangunan bangunan kantor yang tersedia 419 materaiKantor

7 Penyediaan Bahan Bacaan dan Kab.Bogor - Jumlah surat kabar yang tersedia 12 bulan 142,800,000 APBD IIPeraturan Perundang - undangan

8 Penyediaan Bahan Logistik Kab.Bogor - Jumlah bahan logistik kantor yang tersedia 2 jenis BBM 12,330,000 APBD IIKantor 15 tabung pemadam

kebakaran

9 Penyediaan Makanan dan Minuman Kab.Bogor - Jumlah orang yang diberikan jamuan makanan dan 341 org peserta rapat 706,760,000 APBD IIminuman 80 org tamu

10 Rapat-rapat Koordinasi & Kab.Bogor Jumlah rapat-rapat koordinasi dan konsultasi 12 bulan 1,362,554,000 APBD IIKonsultasi ke Dalam dan Luar ke dalam dan ke luar daerahDaerah

11 Penyediaan Jasa Tenaga Kab.Bogor Jumlah tenaga pendukung administrasi/teknis 7 org tenaga kontrak 178,230,000 APBD IIPendukung Administrasi / perkantoran 2 org pengelola Teknis Perkantoran kearsipan

12 Pelayanan Dokumentasi dan Kab.Bogor Jenis dan jumlah dokumen yang diarsipkan 10 orang 463,080,000 APBD IIArsip SKPD dan didata 1,100 dokumen

13 Penyediaan Pelayanan Kab.Bogor Jumlah dokumen administrasi barang di Dispenda 2 jenis buku laporan 216,537,000 APBD IIAdministrasi Barang yang dikelola 5 jenis ATK

14 Penyediaan Sewa Tempat Kab.Bogor Jumlah gedung/kantor UPT yang disewa 20 kantor UPT 830,000,000 APBD II

15 Penyediaan Pengelolaan Kab.Bogor Jumlah dokumen administrasi kepegawaian yang 8 jenis 258,327,000 APBD IIAdministrasi Kepegawaian dikelola di Dispenda 419 materai

16 Penyediaan Pelayanan Keamanan Kab.Bogor Jumlah petugas keamanan kantor 4 org babinsa & polsek 1,041,000,000 APBD II

Kantor 2 org intruktur keamanan

20 petugas piket9 anggota regu3 kepala keamanan

Program Peningkatan Sarana dan 8,683,616,000 Prasarana Aparatur

1 Pembangunan Gedung Kantor Kab.Bogor Jumlah/luas gedung kantor yang dibangun 1 gedung 1,643,027,000 APBD II(kamar mandi, poskeamanan)

2 Pengadaan Kendaraan Kab.Bogor Jumlah Kendaraan Dinas Operasional 1 unit kendaraan 341,520,000 APBD IIDinas/Operasional Pelayanan PBB operasional

3 Pengadaan Peralatan Kantor Kab.Bogor Jumlah peralatan kantor yang tersedia 25 mesin absensi 761,341,000 APBD II1 unit server1 server cctv

18 komputer2 scanner1 monitor1 E-arsip1 paket telpon

4 Pengadaan Perlengkapan Kantor Kab.Bogor Jumlah perlengkapan kantor yang tersedia 1 peaket brace+layar 1,693,068,000 APBD II1 rak arsip1 mika urine1 penunjuk arah1 acces control

19 meja partisi1 meja rapat

57 kursi kerja6 kursi rapat1 paket golden1 sound system1 lampu taman

5 Pemeliharaan Rutin/Berkala Kab.BogorJumlah gedung yang dipelihara

1 pengecetan gdung ktr paket

1,910,263,000 APBD II

Gedung Kantor 1 penggantian keramik paket

1 pemasangan plafon paket

6 Pemeliharaan Rutin/Berkala Kab.Bogor Jumlah kendaraan dinas/operasional yang terpelihara 48 unit roda 4 561,300,000 APBD II

5

Tabel 2.4 Rumusan Kebutuhan Program dan Kegiatan Tahun 2016 Hasil Review Terhadap Rancangan Awal RKPD Kabupaten Bogor

No Program/Kegiatan Lokasi Catatan

4

Indikator kinerja Sumber Dana

Jumlah kendaraan dinas/operasional yang di bayar pajaknya

Target capaian

Kendaraan Dinas / Operasional 105 unot roda 2

7 Pemeliharaan Rutin/ Berkala Kab.BogorJumlah gedung kantor yang terpelihara

1 pemeliharaan jaringan komp

756,573,000 APBD II

Peralatan Gedung Kantor 183 pemeliharaan komp

1 pemeliharaan mata kunci

1 pemeliharaan AC1 pemeliharaan genset

1 pemeliharaan meja kursi

8 Pemeliharaan Rutin/Berkala Kab.Bogor 300 m2 996,524,000 APBD IITaman Halaman Kantor

9 Pemeliharaan Rutin/ Berkala Kab.Bogor Jumlah jaringan instalasi lisrik dan telpon kantor 1 paket pemeliharaan 20,000,000 APBD IIinstalasi Jaringan Listrik dan yang dipelihara jaringan listrikKomunikasi 1 paket pemeliharaan

jaringan telepon

Program Peningkatan Disiplin 110,828,000 Aparatur

1 Pengadaan pakaian dinas Kab.Bogor Jumlah pakaian dinas beserta perlengkapannya 412 orang pakaian PDH 110,828,000 APBD IIbeserta perlengkapannya yang disediakan 412 pakaian batik

Program Peningkatan Kapasitas 1,054,880,000 Sumber Daya Aparatur

1 Pendidikan dan Pelatihan Kab.Bogor Jumlah peserta diklat formal 375 orang 824,000,000 APBD IIFormal 200 orang bintek

2 Pembinaan Mental dan Rohani Kab.Bogor Jumlah penyelenggaraan senam dan pengajian 412 orang 230,880,000 APBD IIBagi Apartur

Program PeningkatanPengembangan Sistem Pelaporan 1,408,285,000 Capaian Kinerja dan Keuangan

1 Penyusunan Laporan Capaian Kab.Bogor Jumlah Dokumen Laporan Capaian kinerja 5 dokumen 74,689,000 APBD IIKinerja dan Ikhtisar Realisasi dan Ikhtisar Realisasi Kinerja DispendaKinerja SKPD

2 Penyusunan Pelaporan Kab.Bogor Jumlah dokumen laporan keuangan 1 dokumen 25,000,000 APBD IIKeuangan Semesteran Semesteran Dispenda

3 Penyusunan Pelaporan Kab.Bogor Jumlah dokumen laporan keuangan Akhir 1 dokumen 25,000,000 APBD IIKeuangan Akhir Tahun Tahun Dispenda

4 Penyusunan Perencanaan Kab.Bogor Jumlah dan jenis dokumen perencanaan 5 dokumen 222,597,000 APBD IIAnggaran anggaran

5 Penatausahaan keuangan SKPD Kab.Bogor Jumlah dokumen administrasi keuangan program/ 6 dokumen 643,242,000 APBD IIkegiatan

6 Penyusunan Renstra SKPD Kab.Bogor Jumlah dokumen renstra SKPD 1 dokumen 63,482,000 APBD II

7 Monitoring, Evaluasi dan Kab.Bogor Jumlah dokumen hasil monitoring dan evaluasi 12 dokumen 74,470,000 APBD IIPelaporan SKPD program dan kegiatan

8 Publikasi Kinerja SKPD Kab.Bogor Jumlah publikasi media yang terselenggara 6 media massa 216,000,000 APBD II3 kali

9 Penyusunan Renja SKPD Kab.Bogor Jumlah dokumen renja SKPD 2 dokumen 63,805,000 APBD II

Program Peningkatan danPengelolaan Keuangan Daerah 20,551,121,000

1 Intensifikasi dan Ekstensifikasi Kab.Bogor Jumlah wajib pajak yg akan dilakukan intensifikasi 596,350,000 APBD IISumber-sumber Pendapatan Daerah dan ekstensifikasi yaitu pajak hotel, restoran, hiburan

(karoke) dan reklame

2 Penyusunan Data dan Perhitungan Kab.Bogor Jumlah Dokumen Data Dasar Perhitungan 4 dokumen 133,299,000 APBD IIBagian Desa Dari Hasil bagian desa untuk 10 jenis pajak daerah&2 retribusiPenerimaan Pendapatan Daerah daerah serta laporan hasil perhitungan bagian hasil

desa untuk 417 desa dari 10 jenis pajak daerah dan2 retribusi daerah

3 Penagihan Pajak Daerah Kab.Bogor Jumlah penerimaan piutang daerah yang dapat 494,305,000 APBD IIditagih

4 Pemeriksaan dan Pengendalian Kab.Bogor Jumlah wajib pajak yang diperiksa, dilakukan 100 wajib pajak diperiksa 432,892,000 APBD IIPajak Daerah uji petik dan dipantau 80 pajak hotel

10 pajak restoran 10 pajak mineral

bukan logam dan

batuan

5 Perhitungan dan Penetapan Kab.Bogor Jumlah nota perhitungan pajak daerah yang tersedia 15,210 nota perhitungan 145,093,000 APBD IIPajak Daerah pajak daerah

6 Pengolahan Data Penerimaan Kab.Bogor Jumlah dokumen data realisasi penerimaan 517,476,000 APBD IIPendapatan Daerah pendapatan daerah: dokumen laporan bulanan,

triwulanan, semesteran dan tahunan

7 Pelayanan dan Pengadministrasian Kab.Bogor Jumlah porforasi benda berharga yang terlayani 3 pajak daerah 94,958,000 APBD IIBenda Berharga untuk pajak daerah meliputi pajak hotel,pajak restoran 6 SKPD penghasil

pajak hiburan dan retribusi daerah retribusi daerah

8 Pendistribusian dan Pengendalian Kab.Bogor Jumlah SPPT PBB yang terdistribusi 1,759,693 SPPT PBB 1,656,033,000 APBD IISPPT PBB

9 Sosialisasi Pendapatan Daerah Kab.Bogor Jumlah Media sosialisasi yang tersedia 4 jenis media 1,058,661,000 APBD II

10 Pembinaan Aparatur Pelaksana Kab.Bogor Jumlah aparat/pegawai yang mengikuti In House 100 org 2 kali bintek 386,503,000 APBD IIPemungut Pajak Daerah Training pemungutan pajak daerah 30 org 12 kali IHT

Jumlah luas taman/halaman kantor yang dipelihara

Intensifikasi: 52wp hotel, 145wp restoran, 30wp hiburan,45wp mineral bukan logam

Ekstensifikasi: 30wp hotel, 15wp hiburan (karoke)

521,238,967,700,000

19 dokumen laporan hariandan laporan mingguan

(12 dok.bulanan,4 dok.triwulan,2 dok.semesteran, 1 dok tahunan)

11 Penyusunan Produk Hukum di Kab.Bogor Jumlah rancangan produk hukum 13 produk hukum 243,501,000 APBD IIBidang Pajak Daerah

12 Penagihan PBB Kab.Bogor Jumlah penerimaan piutang dari PBB 1,786,970,000 APBD II

13 Pelayanan Validasi BPHTB Kab.Bogor Jumlah berkas BPHTB yang di validasi 45,995 dokumen BPHTB 420,923,000 APBD II

14 Penelitian dan Verifikasi SSPD Kab.Bogor Jumlah berkas BPHTB yang telah diverifikasi 45,995 dokumen BPHTB 374,637,000 APBD IIBPHTB

15 Evaluasi dan Pengendalian Kab.Bogor Jumlah berkas BPHTB yang dievaluasi 45,995 laporan terkait PPAT 258,471,000 APBD IIBPHTB dan PPATS, lap

mingguan,bulanan

triwulanan dan

semesteran

16 Penagihan dan Kab.Bogor Jumlah Dana Transfer yang dapat ditagih 430,973,000 APBD IIPengadministrasian DanaTransfer

17 Pendaftaran Wajib Pajak Daerah Kab.Bogor Jumlah Pendaftaran Wajib pajak daerah yang dapat 400 wajib pajak daerah 252,232,000 APBD IIdilayani

18 Pendataan Wajib Pajak Daerah Kab.Bogor Jumlah Data Omset Wajib pajak daerah yang 31,576 SPTPD 620,449,000 APBD IItersedia

19 Penerbitan dan Pendistribusian Kab.Bogor Jumlah Dokumen Ketetapan Pajak Daerah 15,966 dokumen 379,905,000 APBD IIDokumen Ketetapan Pajak yang dapat diterbitkan dan didistribusikan ketetapan pajakDaerah daerah

20 Penyusunan Target Penerimaan Kab.Bogor Jumlah Dokumen target penerimaan Pendapatan 372,702,000 APBD IIPendapatan

21 Evaluasi Zona Nilai Tanah Kab.Bogor Dokumen analisa zona nilai tanah untuk penetapan 7 kecamatan 841,404,000 APBD IINJOP Tahun 2017

22 Updating Data PBB Kab.Bogor Jumlah data wajib pajak PBB 1,759,693 wajib pajak 1,037,407,000 APBD IIyang dimutakhirkan 40 kecamatan

23 Pemeliharaan Basis Data Obyek Kab.Bogor Jumlah Basis Data PBB (SISMIOP) 5 kecamatan 1,558,162,000 APBD IIPajak PBB

24 Pengolahan Data BPHTB dan Kab.Bogor Jumlah sistem pengolahan data dan informasi validasi 45,995 SPPD 195,212,000 APBD IITeknologi Informasi BPHTB

25 Penerapan Sistem Pelaporan Kab.Bogor Jumlah titik pembayaran yang dpantau transaksi usaha 703,621,000 APBD IIOnline Pajak Hotel dan dan jumlah sistem monitoring transaksi usaha secaraRestoran On-line

26 Penanganan Keberatan dan Kab.Bogor Jumlah data wajib pajak yang tertangani keberatan 2,400 wajib pajak 722,878,000 APBD IIPengurangan PBB dan pengurangan PBB

27 Verifikasi Data Obyek Pajak Bumi Kab.Bogor Jumlah objek pajak PBB yang diverifikasi 50,000 wajib pajak 955,930,000 APBD IIdan Bangunan 40 kecamatan

28 Monitoring dan Evaluasi PBB Kab.Bogor Jumlah Penerimaan PBB 40 kecamatan 1,130,541,000 APBD II

29 Penilaian PBB pada Sektor Kab.Bogor Jumlah basis data objek pajak menara telekomunikasi 40 kecamatan 336,707,000 APBD IITelekomunikasi (Tower/BTS) (BTS)

30 Pengelolaan Teknologi Kab.Bogor Jumlah jaringan teknologi informasi PBB yang 2 jenis 578,735,000 APBD IIInformasi PBB digunakan

31 Integrasi Sistem Aplikasi Kab.Bogor Jumlah sistem aplikasi pendapatan daerah yang 15 aplikasi 476,830,000 APBD IIPendapatan Daerah terintegrasi 154 titik

1 sistem aplikasi

32 Pelayanan mobil keliling PBB Kab.Bogor Jumlah dana penerimaan PBB yang terealisasi 675,812,000 APBD II40 kecamatan

34 Identifikasi dan Penilaian Individu Kab.Bogor Data objek dan subjek PBB yang dimutakhirkan 40 kecamatan 681,549,000 APBD IIPBB

TOTAL 40,442,560,000

Rp5,878,718,878,000Daerah yang dapat digunakan sebagai pedoman/acuan dalam penyusunan APBD Perubahan tahun 2015 dan APBD tahun 2016 serta materi evaluasi LKPJ Bupati dan LPJP APBD tahun 2014

168 wp,332 tapping box, 49 cash register dan 1 sistem

Rp17,000,000,000

Rp35,000,000,000

Rp2,376,349,240,800

NIP. 19620122 198503 1 004

KEPALA DINAS PENDAPATAN DAERAH,

DEDI ADE BACHTIAR

Tahun 2016 Kabupaten Bogor

SKPD : DINAS PENDAPATAN DAERAH

No Program/Kegiatan Lokasi Catatan

1 2 3 6Program pelayananadministrasi perkantoran

1 Penyediaan Jasa Komunikasi, Kab.Bogor Jumlah rekening yang di bayarkan 4 jenisSumber Daya Air dan Listrik

2 Penyediaan Jasa Pemeliharaan Kab.Bogor 47 roda 4 dan Perizinan Kendaraan 106 roda 2

3 Penyediaan Jasa Kebersihan Kab.Bogor - Jumlah petugas kebersihan yang dibiayai 14 orang Kantor - Jumlah alat kebersihan kantor yang tersedia 33 jenis

4 Penyediaan Alat Tulis Kantor Kab.Bogor - Jumlah alat tulis kantor yang tersedia 7 jenis ATK

5 Penyediaan Barang Cetakan Kab.Bogor - Jumlah barang cetakan dan penggandaan yang 20 jenis barang dan Penggandaan tersedia cetakan dan

penggandaan

6 Penyediaan Komponen Instalasi Kab.Bogor - Jumlah komponen instalasi listrik/penerangan 8 jenisListrik / Penerangan Bangunan bangunan kantor yang tersedia 419 materaiKantor

7 Penyediaan Bahan Bacaan dan Kab.Bogor - Jumlah surat kabar yang tersedia 12 bulanPeraturan Perundang - undangan

8 Penyediaan Bahan Logistik Kab.Bogor - Jumlah bahan logistik kantor yang tersedia 2 jenis BBMKantor 15 tabung pemadam

kebakaran

9 Penyediaan Makanan dan Minuman Kab.Bogor - Jumlah orang yang diberikan jamuan makanan dan 341 org peserta rapat

minuman 80 org tamu

10 Rapat-rapat Koordinasi & Kab.Bogor Jumlah rapat-rapat koordinasi dan konsultasi 12 bulanKonsultasi ke Dalam dan Luar ke dalam dan ke luar daerahDaerah

11 Penyediaan Jasa Tenaga Kab.Bogor Jumlah tenaga pendukung administrasi/teknis 7 org tenaga kontrakPendukung Administrasi / perkantoran 2 org pengelola Teknis Perkantoran kearsipan

12 Pelayanan Dokumentasi dan Kab.Bogor Jenis dan jumlah dokumen yang diarsipkan 10 orangArsip SKPD dan didata 1,100 dokumen

13 Penyediaan Pelayanan Kab.Bogor Jumlah dokumen administrasi barang di Dispenda 2 jenis buku laporanAdministrasi Barang yang dikelola 5 jenis ATK

14 Penyediaan Sewa Tempat Kab.Bogor Jumlah gedung/kantor UPT yang disewa 20 kantor UPT

15 Penyediaan Pengelolaan Kab.Bogor Jumlah dokumen administrasi kepegawaian yang 8 jenisAdministrasi Kepegawaian dikelola di Dispenda 419 materai

16 Penyediaan Pelayanan Keamanan Kab.Bogor Jumlah petugas keamanan kantor 4 org babinsa & polsek

Kantor 2 org intruktur keamanan

20 petugas piket9 anggota regu3 kepala keamanan

Program Peningkatan Sarana danPrasarana Aparatur

1 Pembangunan Gedung Kantor Kab.Bogor Jumlah/luas gedung kantor yang dibangun 1 gedung(kamar mandi, poskeamanan)

2 Pengadaan Kendaraan Kab.Bogor Jumlah Kendaraan Dinas Operasional 1 unit kendaraanDinas/Operasional Pelayanan PBB operasional

3 Pengadaan Peralatan Kantor Kab.Bogor Jumlah peralatan kantor yang tersedia 25 mesin absensi1 unit server1 server cctv

18 komputer2 scanner1 monitor1 E-arsip1 paket telpon

4 Pengadaan Perlengkapan Kantor Kab.Bogor Jumlah perlengkapan kantor yang tersedia 1 peaket brace+layar1 rak arsip1 mika urine1 penunjuk arah1 acces control

19 meja partisi1 meja rapat

57 kursi kerja6 kursi rapat1 paket golden

Jumlah kendaraan dinas/operasional yang di bayar pajaknya

Tabel 2.5 Usulan Program dan Kegiatan dari Para Pemangku Kepentingan

Indikator Kinerja

4 5

Besaran/ Volume

1 sound system1 lampu taman

5

Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Kab.Bogor

Jumlah gedung yang dipelihara1 pengecetan gdung

ktr paket

1 penggantian keramik paket

1 pemasangan plafon paket

6 Pemeliharaan Rutin/Berkala Kab.Bogor Jumlah kendaraan dinas/operasional yang terpelihara 48 unit roda 4Kendaraan Dinas / Operasional 105 unot roda 2

7 Pemeliharaan Rutin/ Berkala Kab.Bogor Jumlah gedung kantor yang terpelihara 1 pemeliharaan jaringan komp

Peralatan Gedung Kantor 183 pemeliharaan komp

1 pemeliharaan mata kunci

1 pemeliharaan AC1 pemeliharaan genset

1 pemeliharaan meja kursi

8 Pemeliharaan Rutin/Berkala Kab.Bogor 300 m2Taman Halaman Kantor

9 Pemeliharaan Rutin/ Berkala Kab.Bogor Jumlah jaringan instalasi lisrik dan telpon kantor 1 paket pemeliharaaninstalasi Jaringan Listrik dan yang dipelihara jaringan listrikKomunikasi 1 paket pemeliharaan

jaringan telepon

Program Peningkatan DisiplinAparatur

1 Pengadaan pakaian dinas Kab.Bogor Jumlah pakaian dinas beserta perlengkapannya 412 orang pakaian PDHbeserta perlengkapannya yang disediakan 412 pakaian batik

Program Peningkatan Kapasitas - Sumber Daya Aparatur

1 Pendidikan dan Pelatihan Kab.Bogor Jumlah peserta diklat formal 375 orangFormal 200 orang bintek

2 Pembinaan Mental dan Rohani Kab.Bogor Jumlah penyelenggaraan senam dan pengajian 412 orangBagi Apartur

Program PeningkatanPengembangan Sistem PelaporanCapaian Kinerja dan Keuangan

1 Penyusunan Laporan Capaian Kab.Bogor Jumlah Dokumen Laporan Capaian kinerja 5 dokumenKinerja dan Ikhtisar Realisasi dan Ikhtisar Realisasi Kinerja DispendaKinerja SKPD

2 Penyusunan Pelaporan Kab.Bogor Jumlah dokumen laporan keuangan 1 dokumenKeuangan Semesteran Semesteran Dispenda

3 Penyusunan Pelaporan Kab.Bogor Jumlah dokumen laporan keuangan Akhir 1 dokumenKeuangan Akhir Tahun Tahun Dispenda

4 Penyusunan Perencanaan Kab.Bogor Jumlah dan jenis dokumen perencanaan 5 dokumenAnggaran anggaran

5 Penatausahaan keuangan SKPD Kab.Bogor Jumlah dokumen administrasi keuangan program/ 6 dokumen

kegiatan

6 Penyusunan Renstra SKPD Kab.Bogor Jumlah dokumen renstra SKPD 1 dokumen

7 Monitoring, Evaluasi dan Kab.Bogor Jumlah dokumen hasil monitoring dan evaluasi 12 dokumenPelaporan SKPD program dan kegiatan

8 Publikasi Kinerja SKPD Kab.Bogor Jumlah publikasi media yang terselenggara 6 media massa3 kali

9 Penyusunan Renja SKPD Kab.Bogor Jumlah dokumen renja SKPD 2 dokumen

Program Peningkatan danPengelolaan Keuangan Daerah

1 Intensifikasi dan Ekstensifikasi Kab.Bogor Jumlah wajib pajak yg akan dilakukan intensifikasiSumber-sumber Pendapatan Daerah dan ekstensifikasi yaitu pajak hotel, restoran, hiburan

(karoke) dan reklame

2 Penyusunan Data dan Perhitungan Kab.Bogor Jumlah Dokumen Data Dasar Perhitungan 4 dokumenBagian Desa Dari Hasil bagian desa untuk 10 jenis pajak daerah&2 retribusiPenerimaan Pendapatan Daerah daerah serta laporan hasil perhitungan bagian hasil

desa untuk 417 desa dari 10 jenis pajak daerah dan2 retribusi daerah

3 Penagihan Pajak Daerah Kab.Bogor Jumlah penerimaan piutang daerah yang dapat ditagih

4 Pemeriksaan dan Pengendalian Kab.Bogor Jumlah wajib pajak yang diperiksa, dilakukan 100 wajib pajak diperiksaPajak Daerah uji petik dan dipantau 80 pajak hotel

10 pajak restoran 10 pajak mineral

bukan logam dan batuan

Intensifikasi: 52wp hotel, 145wp restoran, 30wp hiburan,45wp mineral bukan logam

Ekstensifikasi: 30wp hotel, 15wp hiburan (karoke)

521,238,967,700,000

Jumlah luas taman/halaman kantor yang dipelihara

5 Perhitungan dan Penetapan Kab.Bogor Jumlah nota perhitungan pajak daerah yang tersedia 15,210 nota perhitunganPajak Daerah pajak daerah

6 Pengolahan Data Penerimaan Kab.Bogor Jumlah dokumen data realisasi penerimaanPendapatan Daerah pendapatan daerah: dokumen laporan bulanan,

triwulanan, semesteran dan tahunan

7 Pelayanan dan Pengadministrasian Kab.Bogor Jumlah porforasi benda berharga yang terlayani 3 pajak daerahBenda Berharga untuk pajak daerah meliputi pajak hotel,pajak restoran 6 SKPD penghasil

pajak hiburan dan retribusi daerah retribusi daerah

8 Pendistribusian dan Pengendalian Kab.Bogor Jumlah SPPT PBB yang terdistribusi 1,759,693 SPPT PBBSPPT PBB

9 Sosialisasi Pendapatan Daerah Kab.Bogor Jumlah Media sosialisasi yang tersedia 4 jenis media

10 Pembinaan Aparatur Pelaksana Kab.Bogor Jumlah aparat/pegawai yang mengikuti In House 100 org 2 kali bintekPemungut Pajak Daerah Training pemungutan pajak daerah 30 org 12 kali IHT

11 Penyusunan Produk Hukum di Kab.Bogor Jumlah rancangan produk hukum 13 produk hukumBidang Pajak Daerah

12 Penagihan PBB Kab.Bogor Jumlah penerimaan piutang dari PBB

13 Pelayanan Validasi BPHTB Kab.Bogor Jumlah berkas BPHTB yang di validasi 45,995 dokumen BPHTB

14 Penelitian dan Verifikasi SSPD Kab.Bogor Jumlah berkas BPHTB yang telah diverifikasi 45,995 dokumen BPHTBBPHTB

15 Evaluasi dan Pengendalian Kab.Bogor Jumlah berkas BPHTB yang dievaluasi 45,995 laporan terkait PPATBPHTB dan PPATS, lap

mingguan,bulanan triwulanan dan semesteran

16 Penagihan dan Kab.Bogor Jumlah Dana Transfer yang dapat ditagihPengadministrasian DanaTransfer

17 Pendaftaran Wajib Pajak Daerah Kab.Bogor Jumlah Pendaftaran Wajib pajak daerah yang dapat 400 wajib pajak daerah

dilayani

18 Pendataan Wajib Pajak Daerah Kab.Bogor Jumlah Data Omset Wajib pajak daerah yang 31,576 SPTPD

tersedia

19 Penerbitan dan Pendistribusian Kab.Bogor Jumlah Dokumen Ketetapan Pajak Daerah 15,966 dokumenDokumen Ketetapan Pajak yang dapat diterbitkan dan didistribusikan ketetapan pajakDaerah daerah

20 Penyusunan Target Penerimaan Kab.Bogor Jumlah Dokumen target penerimaan Pendapatan Pendapatan

21 Evaluasi Zona Nilai Tanah Kab.Bogor Dokumen analisa zona nilai tanah untuk penetapan 7 kecamatan

NJOP Tahun 2017

22 Updating Data PBB Kab.Bogor Jumlah data wajib pajak PBB 1,759,693 wajib pajak

yang dimutakhirkan 40 kecamatan

23 Pemeliharaan Basis Data Obyek Kab.Bogor Jumlah Basis Data PBB (SISMIOP) 5 kecamatanPajak PBB

24 Pengolahan Data BPHTB dan Kab.Bogor Jumlah sistem pengolahan data dan informasi validasi 45,995 SPPDTeknologi Informasi BPHTB

25 Penerapan Sistem Pelaporan Kab.Bogor Jumlah titik pembayaran yang dpantau transaksi usahaOnline Pajak Hotel dan dan jumlah sistem monitoring transaksi usaha secaraRestoran On-line

26 Penanganan Keberatan dan Kab.Bogor Jumlah data wajib pajak yang tertangani keberatan 2,400 wajib pajakPengurangan PBB dan pengurangan PBB

27 Verifikasi Data Obyek Pajak Bumi Kab.Bogor Jumlah objek pajak PBB yang diverifikasi 50,000 wajib pajakdan Bangunan 40 kecamatan

28 Monitoring dan Evaluasi PBB Kab.Bogor Jumlah Penerimaan PBB 40 kecamatan

29 Penilaian PBB pada Sektor Kab.Bogor Jumlah basis data objek pajak menara telekomunikasi 40 kecamatanTelekomunikasi (Tower/BTS) (BTS)

30 Pengelolaan Teknologi Kab.Bogor Jumlah jaringan teknologi informasi PBB yang 2 jenisInformasi PBB digunakan

31 Integrasi Sistem Aplikasi Kab.Bogor Jumlah sistem aplikasi pendapatan daerah yang 15 aplikasiPendapatan Daerah terintegrasi 154 titik

1 sistem aplikasi

32 Pelayanan mobil keliling PBB Kab.Bogor Jumlah dana penerimaan PBB yang terealisasi40 kecamatan

34 Identifikasi dan Penilaian Individu Kab.Bogor Data objek dan subjek PBB yang dimutakhirkan 40 kecamatanPBB

Daerah yang dapat digunakan sebagai pedoman/acuan dalam penyusunan APBD Perubahan tahun 2015 dan APBD tahun 2016 serta materi evaluasi LKPJ Bupati dan LPJP APBD tahun 2014

168 wp,332 tapping box, 49 cash register dan 1 sistem

Rp17,000,000,000

19 dokumen laporan hariandan laporan mingguan (12 dok.bulanan,4 dok.triwulan,2 dok.semesteran, 1 dok tahunan)

Rp35,000,000,000

Rp2,376,349,240,800

Rp5,878,718,878,000

URUSAN : WAJIBBIDANG URUSAN : OTONOMI DAERAH PEMERINTAHAN UMUM, ADMINISTRASI KEUANGAN, KEUANGAN DAERAH, KEPEGAWAIAN, DAN PERSANDIANSKPD : DINAS PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN BOGOR

Sebelum Perubahan

Setelah Perubahan

Sebelum Perubahan

Setelah Perubahan

Sebelum Perubahan

Setelah Perubahan

2 3 4 5 6 8 10 12 13 14= (13-12) 15 16 17

1 20 01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

7,200,442,000 8,633,830,000 1,433,388,000 - 10,495,000,000

1 20 01 0002 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

12 12 Bulan Jenis rekening yang dibayarkan

4 4 Jenis Terwujudnya kelancaran pelaksanaan tugas aparatur yang terkait dengan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

12 4 Jenis 1,317,840,000 2,093,516,000 775,676,000 Penyesuaian Kebutuhan

2,020,000,000 Sedang Berjalan

1 20 01 0006 Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

12 12 Bulan Jumlah kendaraan dinas/operasional yang di bayar pajaknya

47 roda 4 106 roda 2

47 roda 4 106 roda 2

Unit kendaraan roda 4Unit kendaraan roda 2

Terwujudnya kelancaran pelaksanaan tugas aparatur yang terkait dengan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

47 roda 4 106 roda 2

47 roda 4 106 roda 2

Unit kendaraan roda 4Unit kendaraan roda 2

70,180,000 50,580,000 (19,600,000) Penyesuaian Kebutuhan

125,000,000 Sedang Berjalan

1 20 01 0008 Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

12 12 Bulan - Jumlah petugas kebersihan yang dibiayai- Jumlah alat kebersihan kantor yang tersedia

14 orang34 jenis

14 orang33 jenis

Orang petugas kebersihanJenis alat-alat kebersihan

Terciptanya suasana bersih dan nyaman dalam bekerja di Lingkungan Dispenda untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4

1 14 33 Orang Jenis alat Kebersihan

384,782,000 444,146,000 59,364,000 Penyesuaian Kebutuhan

600,000,000 Sedang Berjalan

1 20 01 0010 Penyediaan Alat Tulis Kantor

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

12 12 Bulan Jumlah alat tulis kantor yang tersedia

7 7 Jenis ATK Terwujudnya kelancaran pelaksanaan tugas aparatur yang terkait dengan penyediaan alat tulis kantor untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4

12 12 Bulan 199,722,000 302,699,000 102,977,000 Penyesuaian Kebutuhan

500,000,000 Sedang Berjalan

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH PADA PERUBAHAN RKPD TAHUN 2016 KABUPATEN BOGOR

KODE Program/Kegiatan Prioritas Daerah Fokus Daerah Lokasi

Indikator Kinerja Pagu Indikatif

Alasan Perubahan

Prakiraan Maju 2017

Jenis kegiatan

Hasil Program Keluaran Kegiatan Hasil KegiatanSebelum

PerubahanSetelah

PerubahanBertambah/ BerkurangSatuan

1 7 9 11

Tolak UkurTarget

Satuan Tolak UkurTarget

Satuan Tolak UkurTarget

1 20 01 0011 Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

12 12 Bulan Jumlah barang cetakan dan penggandaan yang tersedia

21 20 Jenis barang cetakan dan penggandaan

Terwujudnya kelancaran pelaksanaan tugas aparatur yang terkait dengan penyediaan barang cetakan dan penggandaan untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4

12 12 Bulan 228,420,000 327,017,000 98,597,000 Penyesuaian Kebutuhan

225,000,000 Sedang Berjalan

1 20 01 0016 Penyediaan Bahan Logistik Kantor

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

12 12 Bulan Jumlah bahan logistik kantor yang tersedia

2 jenis 11 tabung

2 jenis 15 tabung

Jenis BBM tabung pemadam kebakaran

Terwujudnya kelancaran pelaksanaan tugas aparatur yang terkait dengan penyediaan bahan logistik kantor untuk mendukung prioritas pembangunan ke -6 dan fokus pembangunan ke-4

12 12 Bulan 21,050,000 12,330,000 (8,720,000) Penyesuaian Kebutuhan

500,000,000 Sedang Berjalan

1 20 01 0017 Penyediaan Makanan dan Minuman

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

12 12 Bulan Jumlah orang yang diberikan jamuan makanan dan minuman

340 80

341 80

Orang peserta rapatOrang tamu

Terjamunya tamu kantor dan peserta rapat di Dispenda untuk mendukung prioritas pembangunan ke -6 dan fokus pembangunan ke-4

12 12 Bulan 706,400,000 706,760,000 360,000 Penyesuaian Kebutuhan

1,030,000,000 Sedang Berjalan

1 20 01 '0020

Pelayanan Dokumentasi dan Arsip SKPD

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

12 12 Bulan Jenis dan jumlah dokumen yang diarsipkan dan didata

101000

101100

orang dokumen

Terwujudnya tertib administrasi dokumentasi dan arsip dispenda untuk mendukung prioritas pembangunan ke -6 dan fokus pembangunan ke-4

12 12 Bulan 468,968,000 463,080,000 (5,888,000) Penyesuaian Kebutuhan

230,000,000 Sedang Berjalan

1 20 01 0022 Penyediaan Pelayanan Administrasi Barang

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

12 12 Bulan Jumlah dokumen administrasi barang di Dispenda yang dikelola

2 6

2 5

Jenis buku laporanJenis ATK

Terwujudnya tertib administrasi barang yang diinventarisir di Dispenda untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

12 12 Bulan 205,055,000 216,537,000 11,482,000 Penyesuaian Kebutuhan

225,000,000 Sedang Berjalan

1 20 01 0023 Penyediaan Sewa Tempat

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

12 12 Bulan Jumlah gedung/kantor UPT yang disewa

20 20 Kantor UPT Terwujudnya kelancaran pelaksanaan tugas aparatur untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

12 12 Bulan 750,000,000 830,000,000 80,000,000 Penyesuaian Kebutuhan

1,000,000,000 Sedang Berjalan

1 20 01 0012 Penyediaan Komponen Instalasi Listrik / Penerangan Bangunan Kantor

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

12 12 Bulan Jumlah komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor yang tersedia

17 8419

Jenis materai Terwujudnya kelancaran pelaksanaan tugas aparatur yang terkait dengan penyediaan komponen instalisasi listrik/penerangan bangunan perkantoran untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

12 12 Bulan 182,361,000 204,254,000 21,893,000 Penyesuaian Kebutuhan

65,000,000 Sedang Berjalan

1 20 01 0018 Rapat-rapat Koordinasi & Konsultasi ke Dalam dan Luar Daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

12 12 Bulan Jumlah Rapat - rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Dalam dan ke Luar Daerah

12 12 Bulan Terwujudnya koordinasi dan konsultasi dengan instansi pusat, Provinsi dan kabupaten/ Kota lain untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

12 12 Bulan 951,694,000 1,362,554,000 410,860,000 Penyesuaian Kebutuhan

1,900,000,000 Sedang Berjalan

1 20 01 0019 Penyediaan Jasa Tenaga Pendukung Administrasi / Teknis Perkantoran

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

12 12 Bulan Jumlah jasa tenaga pendukung administrasi/teknis perkantoran

7 5

7 2

Orang tenaga kontrak, Orang pengelola kerarsipan

Terwujudnya dukungan kelancaran pelaksanaan tugas aparatur untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

12 12 Bulan 195,088,000 178,230,000 (16,858,000) Penyesuaian Kebutuhan

100,000,000 Sedang Berjalan

1 20 01 0040 Penyediaan Pengelolaan Administrasi Kepegawaian

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

12 12 Bulan Jumlah dokumen administrasi kepegawaian yang dikelola di Dispenda

5 8 419 Jenis Materai

Terwujudnya tertib pengelolaan administrasi kepegawaian di Dispenda untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

12 12 Bulan 252,522,000 258,327,000 5,805,000 Penyesuaian Kebutuhan

500,000,000 Sedang Berjalan

1 20 01 0043 Penyediaan Pelayanan Keamanan Kantor

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

12 12 Bulan Jumlah petugas keamanan kantor

20 12

42 20 9

3

Orang babinsa & polsek, orang instruktur kemanan, petugas piket, anggota regu, kepala keamanan

Terwujudnya keamanan di lingkungan kantor untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

1 1 Gedung dan 20 UPT

1,113,360,000 1,041,000,000 (72,360,000) Penyesuaian Kebutuhan

1,250,000,000 Sedang Berjalan

1 20 01 0015 Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang - Undangan

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

16 16 kegiatan

Jumlah surat kabar yang tersedia

12 12 Bulan Terwujudnya pemahaman aparatur terhadap berita karena dapat mengakses informasi/berita untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

400 400 aparatur 153,000,000 142,800,000 (10,200,000) Penyesuaian Kebutuhan

225,000,000 Sedang Berjalan

1 20 02 Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur

7,081,406,000 8,683,616,000 1,602,210,000 - 6,050,000,000

1 20 02 0005 Pengadaan Kendaraan Dinas/Operasional

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terpenuhinya kebutuhan sarana dan prasarana aparatur

12 12 Bulan Jumlah kendaraan dinas operasional

1 1 Unit Kendaraanoperasional

Terwujudnya kelancaran pelaksanaan tugas aparatur untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

12 12 Bulan 385,000,000 341,520,000 (43,480,000) Penyesuaian Kebutuhan

400,000,000 Sedang Berjalan

1 20 02 0013 Pengadaan Peralatan Kantor

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terpenuhinya kebutuhan sarana dan prasarana aparatur

12 12 Bulan Jumlah peralatan kantor yang tersedia

1816 1 12 25

251 1 182 1 1 1

Mesin absensi,unit server,server cctv,komputer,scanner,monitor,UPS,E-Arsip,paket telpon

Terwujudnya kelancaran pelaksanaan tugas aparatur untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

12 12 Bulan 805,106,000 761,341,000 (43,765,000) Penyesuaian Kebutuhan

1,000,000,000 Sedang Berjalan

1 20 02 0014 Pengadaan Perlengkapan Kantor

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terpenuhinya kebutuhan sarana dan prasarana aparatur

12 12 Bulan Jumlah peralatan kantor yang tersedia

1

1

75

19 45

22 25 6

1111119 1 57 6 1 1 1

Peaket brace+layar,rak arsip,mika urine,penunjuk arah,acces control,meja partisi,meja rapat,kursi kerja,kursi rapat,paket golden,sound system,lampu taman

Terwujudnya kelancaran pelaksanaan tugas aparatur untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

12 12 Bulan 990,613,000 1,693,068,000 702,455,000 Penyesuaian Kebutuhan

2,000,000,000 Sedang Berjalan

1 20 02 0021 Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terpenuhinya kebutuhan sarana dan prasarana aparatur

12 12 Bulan Jumlah gedung yang dipelihara

13

11 1

Pengecetan Gedung Kantor Paket,Pengantian Keramik Paket,Pemasangan Plafon Paket,Pemeliharaan sarana dan Prasarana Kantor.

Terpeliharanya umur teknis gedung kantor Dispenda untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

12 12 Bulan 1,998,886,000 1,910,263,000 (88,623,000) Penyesuaian Kebutuhan

800,000,000 Sedang Berjalan

1 20 02 '0023

Pemeliharaan Rutin/berkala Kendaraan Dinas/operasional

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terpenuhinya kebutuhan sarana dan prasarana aparatur

12 12 Bulan Jumlah kendaraan dinas/operasional terpelihara

45105

48105

Unit kendaraan roda 4Unit kendaraan roda 2

Terpeliharanya umur teknis kendaraan dinas/operasional untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

45105

48105

Unit kendaraan roda 4Unit kendaraan roda 2

603,800,000 561,300,000 42,500,000 Penyesuaian Kebutuhan

575,000,000 Sedang Berjalan

1 20 02 0029 Pemeliharaan Rutin/berkala Peralatan Gedung Kantor

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terpenuhinya kebutuhan sarana dan prasarana aparatur

12 12 Bulan Jumlah gedung kantor yang terpelihara

7 10 44

141 183 11 1 1

Pemeliharaan Peralatan Kantor,Pemeliharaan Jaringan Komputer,Pemeliharaan Komputer,Pemeliharaan Mata Kunci, Pemeliharaan AC, Pemeliharaan Genset, Pemeliharaan Meja Kursi.

Terpeliharanya umur teknis peralatan gedung kantor untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

7 10 44

141 183 11 1 1

Pemeliharaan Peralatan Kantor,Pemeliharaan Jaringan Komputer,Pemeliharaan Komputer,Pemeliharaan Mata Kunci, Pemeliharaan AC, Pemeliharaan Genset, Pemeliharaan Meja Kursi.

541,363,000 756,573,000 215,210,000 Penyesuaian Kebutuhan

175,000,000 Sedang Berjalan

1 20 02 '0031

Pemeliharaan Rutin/Berkala Instalasi Jaringan Listrik dan Komunikasi

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terpenuhinya kebutuhan sarana dan prasarana aparatur

12 12 Bulan Jumlah Jaringan Instalasi Listrik dan Telpon Kantor yang dipelihara

2 1 1 Paket Pemeliharaan Jaringan Listrik,Paket Pemeliharaan Jaringan Telepon.

Terwujudnya pemeliharaan jaringan instalasi listrik dan PABX Kantor Dispenda untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

12 12 Bulan 20,000,000 20,000,000 - Penyesuaian Kebutuhan

100,000,000 Sedang Berjalan

1 20 02 0038 Pemeliharaan Rutin/Berkala Jaringan Komputerisasi

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terpenuhinya kebutuhan sarana dan prasarana aparatur

12 12 Bulan Jumlah jaringan komputer BPHTB, jaringan server dan client yang terkoneksi

1 1 Jaringan Terjaganya kondisi fisik jaringan BPHTB dan jaringan PBB untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

1 1 Jaringan - - 0 Penyesuaian Kebutuhan

- Sedang Berjalan

1 20 02 '0042

Pemeliharaan Rutin/Berkala Bangunan Menara/Media Sosialisasi

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terpenuhinya kebutuhan sarana dan prasarana aparatur

12 12 Bulan Jumlah panggung reklame yang terpelihara

10 10 Titik Terwujudnya kelancaran pelaksanaan tugas aparatur untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

10 10 Titik - - 0 Penyesuaian Kebutuhan

- Sedang Berjalan

1 20 02 '0031

Pemeliharaan Rutin/berkala Taman Halaman Kantor

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terpenuhinya kebutuhan sarana dan prasarana aparatur

12 12 Bulan Jumlah luas taman/ halaman kantor yang dipelihara

300 300 m2 Terjaganya kondisi fisik taman dan halamanuntuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

12 12 Bulan 311,611,000 996,524,000 684,913,000 Penyesuaian Kebutuhan

200,000,000 Sedang Berjalan

1 20 02 0003 Pembangunan Gedung Kantor

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terpenuhinya kebutuhan sarana dan prasarana aparatur

12 12 Bulan Jumlah / luas gedung kantor yang dibangun

1 1 Gedung Pembangunan Prasarana Dispenda ,Kamar Mandi,Pos Keamanan

Terwujudnya kelancaran pelaksanaan tugas aparatur untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

12 12 Bulan 1,425,027,000 1,643,027,000 218,000,000 Penyesuaian Kebutuhan

800,000,000 Sedang Berjalan

1 20 03 Program Peningkatan Disiplin Aparatur

164,800,000 110,828,000 (53,972,000) - 173,500,000

1 20 03 0002 Pengadaan Pakaian Dinas beserta Perlengkapannya

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terwujudnya disiplin aparatur

12 410 Bulan Jumlah pakaian dinas beserta perlengkapannya yang disediakan

412 412 412 orang Pakaian PDH, Pakaian Batik.

Tersedianya pakaian dinas beserta perlengkapannya untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4

412 412 412 orang Pakaian PDH, Pakaian Batik.

164,800,000 110,828,000 (53,972,000) Penyesuaian Kebutuhan

50,000,000 Sedang Berjalan

1 20 03 0003 Pengadaan Pakaian Kerja Lapangan

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terwujudnya disiplin aparatur

12 Bulan Jumlah pakaian kerja lapangan yang tersedia

60 412 orang Terwujudnya standarisasi pakaian kerja lapangan untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

60 412 orang - - 0 Penyesuaian Kebutuhan

123,500,000 Sedang Berjalan

1 20 05 Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

1,094,760,000 1,054,880,000 (39,880,000) 800,000,000

1 20 05 0001 Pendidikan dan Pelatihan Formal

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terwujudnya sumber daya aparatur yang berkualitas

100 Orang Jumlah perserta DIKLAT formal

100 375 200 Orang orang bintek

Meningkatnya pemahaman peserta setelah mengikuti DIKLAT untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

30 375 200 Orang orang bintek

824,000,000 824,000,000 - Penyesuaian Kebutuhan

500,000,000 Sedang Berjalan

1 20 05 0005 Pembinaan Mental dan Rohani Bagi Aparatur

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terwujudnya sumber daya aparatur yang berkualitas

80 80 Orang Jumlah penyelenggaraan ;senam, dan pengajian

80 412 orang Meningkatnya pemahaman peserta setelah mengikuti diklat untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4

80 412 Orang 270,760,000 230,880,000 (39,880,000) Penyesuaian Kebutuhan

300,000,000 Sedang Berjalan

1 20 06 Program Peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan

1,451,630,000 1,408,285,000 (43,345,000) 1,494,460,000

1 20 06 0001 Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terwujudnya Pertanggungjawaban Kinerja dan Keuangan SKPD

12 12 bulan Jumlah dokumen laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja Dispenda

5 5 dokumen, (Lakip 2015, LKPJ 2015, LPPD 2015, Jankin perubahan 2016 dan Jankin 2016)

Terwujudnya akuntabilitas pertanggungjawaban keuangan semesteran Dispenda untuk mencapai Prioritas Pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4

12 12 bulan 75,997,000 74,689,000 (1,308,000) Penyesuaian Kebutuhan

75,000,000 Sedang Berjalan

1 20 06 0002 Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terwujudnya Pertanggungjawaban Kinerja dan Keuangan SKPD

12 Bulan Jumlah dokumen laporan keuangan semesteran Dispenda

1 1 Dokumen, ( Buku Laporan Keuangan Semester-1)

Terwujudnya akuntabilitaspertanggung jawaban kinerja SKPD dalam mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

1 1 Dokumen, ( Buku Laporan Keuangan Semester-1)

25,000,000 25,000,000 - Penyesuaian Kebutuhan

25,000,000 Sedang Berjalan

1 20 06 0004 Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terwujudnya Pertanggungjawaban Kinerja dan Keuangan SKPD

12 Bulan Jumlah dokumen laporan keuangan akhir tahun Dispenda

1 1 Dokumen, (Buku Penyusunan Laporan Akhir Tahun)

Terwujudnya akuntabilitaspertanggung jawaban kinerja SKPD dalam mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

1 1 Dokumen, (Buku Penyusunan Laporan Akhir Tahun)

25,000,000 25,000,000 - Penyesuaian Kebutuhan

25,000,000 Sedang Berjalan

1 20 06 0005 Penyusunan Perencanaan Anggaran

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terwujudnya Pertanggungjawaban Kinerja dan Keuangan SKPD

12 Bulan Bulan Jumlah dan jenis dokumen perencanaan anggaran

5 5 Dokumen, (DPA 2016, RKA Perubahan 2016, DPA Perubahan 2016, Pra RKA 2017 dan RKA 2017)

Terarahnya perencanaan anggaran tahun 2016, rencana perubahan anggaran tahun 2016 dan penyusunan rencana kerja anggaran tahun 2017 untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4

5 5 Dokumen, (DPA 2016, RKA Perubahan 2016, DPA Perubahan 2016, Pra RKA 2017 dan RKA 2017)

225,042,000 222,597,000 (2,445,000) Penyesuaian Kebutuhan

240,000,000 Sedang Berjalan

1 20 06 0006 Penatausahaan Keuangan SKPD

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terwujudnya Pertanggungjawaban Kinerja dan Keuangan SKPD

9 Kegiatan kegiatan

Jumlah dokumen administrasi keuangan program/kegiatan

6 6 Dokumen, (LRA, Laporan Fungsional, SPM, SPP dan SSPD )

Terwujudnya tertib administrasi keuangan bulanan Dispenda untuk mendukung Prioritas Pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4

6 6 Dokumen, (LRA, Laporan Fungsional, SPM, SPP dan SSPD )

678,460,000 643,242,000 (35,218,000) Penyesuaian Kebutuhan

678,460,000 Sedang Berjalan

1 20 06 0010 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan SKPD

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terwujudnya Pertanggungjawaban Kinerja dan Keuangan SKPD

12 12 Bulan Jumlah dokumen hasil monitoring dan evaluasi program dan kegiatan

12 12 Dokumen, (Dokumen Laporan Capaian Kinerja bulan Januari s/d Desember Tahun 2016)

Teridentifikasinya kesesuaian antara perencanaan dengan pelaksanaan program dan kegiatan Dispenda untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4

12 12 Dokumen, (Dokumen Laporan Capaian Kinerja bulan Januari s/d Desember Tahun 2016)

75,967,000 74,470,000 (1,497,000) Penyesuaian Kebutuhan

76,000,000 Sedang Berjalan

1 20 06 0013 Publikasi Kinerja SKPD MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terwujudnya Pertanggungjawaban Kinerja dan Keuangan SKPD

12 12 Bulan Jumlah publikasi media yang terselenggara

63

63

Media Massa

kali

Terwujudnya transparansi kinerja SKPD untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

63

63

Media Massa

kali

216,000,000 216,000,000 - Penyesuaian Kebutuhan

225,000,000 Sedang Berjalan

1 20 06 0015 Penyusunan RENSTRA SKPD

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terwujudnya Pertanggungjawaban Kinerja dan Keuangan SKPD

12 12 Bulan Jumlah dokumen RENSTRA SKPD

1 1 Dokumen Terarahnya perencanaan strategis Dispenda tahun 2013-2018 untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4

1 1 Dokumen 65,000,000 63,482,000 (1,518,000) Penyesuaian Kebutuhan

75,000,000 Sedang Berjalan

1 20 06 0014 Penyusunan RENJA SKPD

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD Terwujudnya Pertanggungjawaban Kinerja dan Keuangan SKPD

12 12 Bulan Jumlah dokumen RENJA SKPD

2 2 Dokumen, (Renja Perubahan 2016 dan Renja 2017)

Terarahnya rencana kerja tahunan Dispenda tahun 2017 dan reencana kerja perubahan tahun 2016 untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4

2 2 Dokumen, (Renja Perubahan 2016 dan Renja 2017)

65,164,000 63,805,000 (1,359,000) Penyesuaian Kebutuhan

75,000,000 Sedang Berjalan

1 20 17 Program Peningkatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah

22,332,067,000 20,551,121,000 (1,780,946,000) 23,042,600,961

1 20 17 0019 Intensifikasi dan Ekstensifikasi Sumber-sumber Pendapatan Daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,115,168,711,9842. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.559.781.057.9353. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak dan 16 retribusi daerah.

Rupiah Jumlah wajib pajak yang akan dilakukan intensifikasi dan ekstensifikasi yaitu pajak hotel, restoran, hiburan (karaoke) dan reklame

Intensifikasi pada 52 WP hotel, 145 WP restoran, 50 titik objek pajak reklame dan ekstensifikasi pada 15 objek pajak hiburan (karaoke)

Intensifikasi pada 52 WP hotel, 145 WP restoran, 30 WP hiburan, 45 WP mineral bukan logam dan ekstensifikasi pada 30 WP hotel, 15 WP Hiburan (karaoke)

Wajib PajakPajak ReklamePajak Hiburan

Meningkatnya jumlah wajib pajak akibat dilakukannya intensifikasi dan ekstensifikasi untuk mendukung penciri Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 Tahun

Intensifikasi pada 52 WP hotel, 145 WP restoran, 50 titik obyek pajak reklame dan ekstensifikasi pada 15 obyek pajak hiburan (karaoke)

Intensifikasi pada 52 WP hotel, 145 WP restoran, 30 WP hiburan, 45 WP mineral bukan logam dan ekstensifikasi pada 30 WP hotel, 15 WP Hiburan (karaoke)

Wajib PajakPajak ReklamePajak Hiburan

601,754,000 596,350,000 (5,404,000) Penyesuaian Kebutuhan

575,000,000 Sedang Berjalan

1 20 17 0033 Penyusunan Data dan Perhitungan Bagian Desa Dari Hasil Penerimaan Pendapatan Daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,115,168,711,9842. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.559.781.057.9353. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah

Rupiah Jumlah Dokumen Data Dasar Perhitungan Bagian Desa untuk 10 jenis pajak daerah dan 2 retribusi daerah serta laporan hasil perhitungan bagian hasil desa untuk 417 desa dari 10 jenis pajak daerah dan 2 retribusi daerah

2 4 Dokumen(dok.data dasar realisasi, dok.data dasar retribusi, dok.perhitungan sementara, dok.perhitungan definitif

Tersedianya data dasar perhitungan bagi hasil desa dan laporan hasil perhitungan bagi hasil desa yang mendukung penciri termaju ke-10 pendapatan daerah (PAD) termasuk tertinggi di indonesia, Prioritas Pembangunan ke-6 dan Fokus Pembangunan ke-1 Tahun 2016

2 4 Dokumen(dok.data dasar realisasi, dok.data dasar retribusi, dok.perhitungan sementara, dok.perhitungan definitif

139,288,000 133,299,000 (5,989,000) Penyesuaian Kebutuhan

160,000,000 Sedang Berjalan

1 20 17 0034 Penagihan Pajak Daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,115,168,711,9842. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.559.781.057.9353. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah Penerimaan Piutang Pajak Daerah yang dapat ditagih

9.441.998.937,46

521.238.967.700.00

Rupiah Terlaksananya penagihan piutang pajak daerah yang mendukung penciri Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia, prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

9.441.998.937,46

521.238.967.700.00

Rupiah 510,000,000 494,305,000 (15,695,000) Penyesuaian Kebutuhan

500,000,000 Sedang Berjalan

1 20 17 0037 Pemeriksaan dan Pengendalian Pajak Daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,115,168,711,9842. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.559.781.057.9353. Jumlah dan

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10

Rupiah Jumlah wajib pajak yang diperiksa, dilakukan uji petik dan dipantau

24 wajib pajak diperiksa, 2 wajib pajak diuji petik dan 30 wajib pajak dipantau

100 80 10 10

wajib pajak diperiksa : pajak Hotel WP, pajak Restoran, pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan

Terlaksananya pemeriksaan, uji petik dan pemantauan pajak daerah yang mendukung penciri Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia, prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

24 wajib pajak diperiksa, 2 wajib pajak diuji petik dan 30 wajib pajak dipantau

100 80 10 10

wajib pajak diperiksa : pajak Hotel WP, pajak Restoran, pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan

587,400,000 432,892,000 (154,508,000) Penyesuaian Kebutuhan

476,000,000 Sedang Berjalan

1 20 17 0041 Perhitungan dan Penetapan Pajak Daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,115,168,711,9842. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.559.781.057.9353. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah nota perhitungan pajak daerah yang tersedia

15.210 15210 Nota perhitungan pajak daerah

Terlaksananya perhitungan dan penetapan pajak daerah yang mendukung penciri Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di indonesia, prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 Tahun 2016

15.210 15210 Nota perhitungan pajak daerah

170,000,000 145,093,000 (24,907,000) Penyesuaian Kebutuhan

175,000,000 Sedang Berjalan

1 20 17 0042 Pengolahan Data Penerimaan Pendapatan Daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,115,168,711,9842. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.559.781.057.9353. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10

Terlaksananya Pengolahan Data Penerimaan Pendapatan Daerah yang mendukung penciri termaju ke-10 pendapatan daerah (PAD) termasuk tertinggi di indonesia, Prioritas Pembangunan ke-6 dan Fokus Pembangunan ke-1 Tahun 2016

Rupiah Jumlah dokumen data realisasi penerimaan pendapatan daerah : dokumen laporan bulanan, triwulanan, semesteran dan tahunan

12 dokumen laporan bulanan, 4 dokumen laporan triwulan, 2 dokumen laporan semester dan 1 dokumen laporan tahunan

19 Dokumen Laporan harian dan Laporan mingguan (12 dok.bulanan, 4 dok.triwulanan, 2 dok.semesteran, 1 dok.tahunan)

Terlaksananya pengolahan data penerimaan pendapatan daerah yang mendukung penciri termaju Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

12 dokumen laporan bulanan, 4 dokumen laporan triwulan, 2 dokumen laporan semester dan 1 dokumen laporan tahunan

19 Dokumen Laporan harian dan Laporan mingguan (12 dok.bulanan, 4 dok.triwulanan, 2 dok.semesteran, 1 dok.tahunan)

815,500,000 517,476,000 (298,024,000) Penyesuaian Kebutuhan

180,000,000 Sedang Berjalan

1 20 17 0043 Pelayanan dan Pengadministrasian Benda Berharga

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,115,168,711,9842. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.559.781.057.9353. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak

Rupiah Jumlah porforasi benda berharga yang terlayani untuk pajak daerah meliputi pajak hotel, pajak restoran, pajak hiburan dan retribusi daerah

3 jenis Pajak Daerah dan 12 SKPD Penghasil Retribusi Daerah

3 jenis Pajak Daerah (Pajak Hotel, Pajak Restoran, Pajak Hiburan) dan 6 SKPD Penghasil Retribusi Daerah (Pelayanan Kesehatan,Retribusi Parkir tepi Jalan,Retribusi terminal,Retribusi Rumah potong hewan dan Retribusi Tempat Reareasi dan Olahraga.

Terlaksananya pelayanan dan pengadministrasian benda berharga yang mendukung penciri termaju Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

3 jenis Pajak Daerah dan 12 SKPD Penghasil Retribusi Daerah

3 jenis Pajak Daerah (Pajak Hotel, Pajak Restoran, Pajak Hiburan) dan 6 SKPD Penghasil Retribusi Daerah (Pelayanan Kesehatan,Retribusi Parkir tepi Jalan,Retribusi terminal,Retribusi Rumah potong hewan dan Retribusi

129,120,000 94,958,000 (34,162,000) Penyesuaian Kebutuhan

100,000,000 Sedang Berjalan

1 20 17 0045 Pendistribusian dan Pengendalian SPPT PBB

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,115,168,711,9842. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.559.781.057.9353. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah SPPT PBB yang terdistribusi

1.700.000 1.759.693 SPPT PBB Terlaksananya pendistribusian dan pengendalian SPPT PBB yang mendukung penciri termaju Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

1.700.000 1.759.693 SPPT PBB 1,819,000,000 1,656,033,000 (162,967,000) Penyesuaian Kebutuhan

1,500,000,000 Sedang Berjalan

1 20 17 0047 Sosialisasi Pendapatan Daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,115,168,711,9842. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.559.781.057.9353. Jumlah dan macam pajak dan

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak

Rupiah Jumlah media sosialisasi yang tersedia

4 4 jenis media sosialisasi : 25 tatap muka (75 orang perkegiatan), 3 jenis media cetak, 3 kali media elektronik , 4 kali sebanyak 35 media massa

Terlaksananya Sosialisasi Pendapatan Daerah yang mendukung penciri termaju ke-10 Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di indonesia, Prioritas Pembangunan ke-76dan Fokus Pembangunan ke-1 Tahun 2016

4 4 jenis media sosialisasi : 25 tatap muka (75 orang perkegiatan), 3 jenis media cetak, 3 kali media elektronik , 4 kali sebanyak 35 media massa

1,116,439,000 1,058,661,000 (57,778,000) Penyesuaian Kebutuhan

1,375,000,000 Sedang Berjalan

1 20 17 0048 Pembinaan Aparatur Pelaksana Pemungut Pajak Daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,115,168,711,9842. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.559.781.057.9353. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah aparat/pegawai yang mengikuti In House Training pemungutan pajak daerah

30 2 100 12 30

Kali Bintek, Inhouse Training

Meningkatnya kemampuan aparatur pemungut pajak daerah setelah mengikuti In House Training pemungutan pajak daerah yang mendukung penciri termaju Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan

30 2 100 12 30

Kali Bintek, Inhouse Training

671,704,000 386,503,000 (285,201,000) Penyesuaian Kebutuhan

500,000,000 Sedang Berjalan

1 20 17 0059 Penyusunan Produk Hukum di Bidang Pajak Daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,115,168,711,9842. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.559.781.057.9353. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah rancangan produk hukum

4 13 Produk Hukum ( 4 draft penyusunan perbup, 2 draft penyusunan kep.bup, 3 Draf Perkadis dan 4 draft Keputusan Kepala Dinas

Tersedianya Rancangan Produk HukumTerkait Tentang Pajak Daerah yang mendukung penciri termaju ke-10 Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di indonesia, Prioritas Pembangunan ke-6 dan Fokus Pembangunan ke-1 Tahun 2016

4 13 Produk Hukum ( 4 draft penyusunan perbup, 2 draft penyusunan kep.bup, 3 Draf Perkadis dan 4 draft Keputusan Kepala Dinas

239,543,000 243,501,000 3,958,000 Penyesuaian Kebutuhan

207,000,000 Sedang Berjalan

1 20 17 0065 Penagihan PBB MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,115,168,711,9842. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.559.781.057.9353. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah penerimaan piutang dari PBB

6.264.600.000

35.000.000.000 Rupiah Terwujudnya penerimaan piutang dari PBB yang mendukung penciri termaju Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

6.264.600.000 35.000.000.000 Rupiah 1,690,000,000 1,786,970,000 96,970,000 Penyesuaian Kebutuhan

1,576,661,511 Sedang Berjalan

1 20 17 0071 Pelayanan Validasi BPHTB

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,115,168,711,9842. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.559.781.057.9353. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah berkas BPHTB yang di validasi

45.000 45995 Dokumen BPHTB

Terlaksananya Pelayanan Berkas Validasi yang mendukung penciri pendapatan asli daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia, untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016.

45.000 45995 Dokumen BPHTB

500,000,000 420,923,000 (79,077,000) Penyesuaian Kebutuhan

600,000,000 Sedang Berjalan

1 20 17 0074 Penelitian dan Verifikasi SSPD BPHTB

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,115,168,711,9842. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.559.781.057.9353. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah berkas BPHTB yang telah diverifikasi

45.000 45995 Dokumen BPHTB

Terlaksananya Penelitian dan Verifikasi SSPD BPHTB yang mendukung penciri termaju Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

45.000 45995 Dokumen BPHTB

315,000,000 374,637,000 59,637,000 Penyesuaian Kebutuhan

307,000,000 Sedang Berjalan

1 20 17 0075 Evaluasi dan Pengendalian BPHTB

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah Berkas BPHTB yang dievaluasi

45.995 45.995 Laporan terkait PPAT dan PPATS, Laporan Mingguan, Bulanan, Triwulanan dan Semesteran

Terlaksananya Penelitian dan Verifikasi SSPD BPHTB yang mendukung penciri termaju ke-20 pendapatan daerah (PAD) termasuk tertinggi di indonesia, Prioritas Pembangunan ke-6 dan Fokus Pembangunan ke-1 Tahun 2016

45.995 45.995 Laporan terkait PPAT dan PPATS, Laporan Mingguan, Bulanan, Triwulanan dan Semesteran

288,000,000 258,471,000 (29,529,000) Penyesuaian Kebutuhan

350,000,000 Sedang Berjalan

1 20 17 0077 Penagihan dan Pengadministrasian Dana Transfer

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

2.376.349.240.800

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah

Jumlah Dana Transfer yang dapat ditagih

2.376.349.240.800

2.376.349.240.800

Rupiah Terlaksananya penagihan dan Pengadministrasian dana transfer yang mendukung penciri termaju ke-20 pendapatan daerah (PAD) termasuk tertinggi di indonesia, Prioritas Pembangunan ke-6 dan Fokus Pembangunan ke-1 Tahun 2016

2.376.349.240.800

2.376.349.240.800

Rupiah 450,000,000 430,973,000 (19,027,000) Penyesuaian Kebutuhan

400,000,000 Sedang Berjalan

1 20 17 0080 Pendaftaran Wajib Pajak Daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah

Jumlah pendaftaran wajib pajak daerah yang dapat dilayani

400 400 Wajib Pajak Daerah ( 4 Wp Hotel, 20 Wp Restoran, 2 Wp Hiburan, 350 Wp Reklame, 5 Wp PPJ non PLN, 2 Wp Mineral, 2 Wp Parkir dan 15 Wp Air Tanah )

Terlaksananya Pelayanan Pendaftaran Wajib Pajak Daerah yang mendukung penciri termaju ke-10 : Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di indonesia, Prioritas Pembangunan ke-6 dan Fokus Pembangunan ke-1 Tahun 2016

400 400 Wajib Pajak Daerah ( 4 Wp Hotel, 20 Wp Restoran, 2 Wp Hiburan, 350 Wp Reklame, 5 Wp PPJ non PLN, 2 Wp Mineral, 2 Wp Parkir dan 15 Wp Air Tanah )

285,000,000 252,232,000 (32,768,000) Penyesuaian Kebutuhan

300,000,000 Sedang Berjalan

1 20 17 0081 Pendataan Wajib Pajak Daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah

Jumlah data omzet wajib pajak daerah yang tersedia

31.576 31.576 SPTPD, ( 2.236 pajak hotel, 3.255 pajak restoran, 771 pajak hiburan, 13.990 pajak reklame, 1.689 ppj non pln, 397 pajak mineral, 905 pajak parkir, 8.333 parkir air tanah)

Terlaksananya Pendataan Wajib Pajak Daerah yang mendukung penciri teremaju ke-10 Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di indonesia, Prioritas Pembangunan ke-6 dan Fokus Pembangunan ke-1 Tahun 2016

31.576 31.576 SPTPD, ( 2.236 pajak hotel, 3.255 pajak restoran, 771 pajak hiburan, 13.990 pajak reklame, 1.689 ppj non pln, 397 pajak mineral, 905 pajak parkir, 8.333 parkir air tanah)

787,700,000 620,449,000 (167,251,000) Penyesuaian Kebutuhan

550,000,000 Sedang Berjalan

1 20 17 0083 Penerbitan dan Pendistribusian Dokumen Ketetapan Pajak Daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah dokumen ketetapan pajak daerah yang dapat diterbitkan dan didistribusikan

15.966 15.966 Dokumen Ketetapan Pajak Daerah (4.272 pajak reklame, 11.160 pajak air tanah, 150 pajak hotel, 144 pajak restoran, 72 pajak pajak hiburan, 60 pajak mineral, 72 pajak parkir, 36 pajak penerangan jalan non PLN)

Terlaksanannya penerbitan dan pendistribusian dokumen ketetapan pajak daerah untuk mendukung penciri Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia, prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

15.966 15.966 Dokumen Ketetapan Pajak Daerah (4.272 pajak reklame, 11.160 pajak air tanah, 150 pajak hotel, 144 pajak restoran, 72 pajak pajak hiburan, 60 pajak mineral, 72 pajak parkir, 36 pajak penerangan jalan non PLN)

400,000,000 379,905,000 (20,095,000) Penyesuaian Kebutuhan

425,000,000 Sedang Berjalan

1 20 17 0084 Penyusunan Target Penerimaan Pendapatan Daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah dokumen target penerimaan pendapatan daerah yang dapat digunakan sebagai pedoman/acuan dalam penyusunan APBD Perubahan tahun 2015 dan APBD tahun 2016 serta materi evaluasi LKPJ Bupati dan LPJP APBD tahun 2014

5.896.740.765.000

############## Rupiah ( Target Pendapatan Daerah)

Tersusunnya target penerimaan pendapatan daerah yang mendukung penciri Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia, prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

5.896.740.765.000

################ Rupiah ( Target Pendapatan Daerah)

354,200,000 372,702,000 18,502,000 Penyesuaian Kebutuhan

300,000,000 Sedang Berjalan

1 20 17 0090 Analisa Zona Nilai Tanah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Dokumen Analisa Zona Nilai Tanah untuk penetapan NJOP tahun 2017

7 7 Kecamatan (Ciawi, Megamendung, Cisarua, Ciomas, Cileungsi, Dramaga, Ciampea)

Termutakhirkannya NJOP PBB untuk ketetapan tahun 2017 yang mendukung penciri termaju ke-20 Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di indonesia. Prioritas Pembangunan ke-6 dan Fokus Pembangunan ke-1 Tahun 2016.

7 7 Kecamatan (Ciawi, Megamendung, Cisarua, Ciomas, Cileungsi, Dramaga, Ciampea)

875,000,000 841,404,000 (33,596,000) Penyesuaian Kebutuhan

875,000,000 Sedang Berjalan

1 20 17 0090 Pengolahan Data BPHTB & Teknologi Informasi

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah Sistem Pengolahan Data dan Informasi Validasi BPHTB

45.995 45.995 SPPD Terkelolanya Data BPHTB dan Teknologi Informasi BPHTB yang mendukung penciri termaju ke-10 pendapatan daerah (PAD) termasuk tertinggi di indonesia, Prioritas Pembangunan ke-6 dan Fokus Pembangunan ke-1 Tahun 2016

45.995 45.995 SPPD 202,500,000 195,212,000 (7,288,000) Penyesuaian Kebutuhan

200,000,000 Sedang Berjalan

1 20 17 0091 Penerapan Sistem Pelaporan On Line Pajak Hotel dan Restoran

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah titik pembayaran yang dipantau transaksi usaha dan jumlah Sistem Monitoring Transaksi Usaha secara On Line

168 332 49 1

168 332 49 1

Wp, Tapping Box, Cash Register dan Sistem

Tersedianya sistem monitoring transaksi usaha secara On Line yang mendukung penciri Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia, prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

168 332 49 1

168 332 49 1

Wp, Tapping Box, Cash Register dan Sistem

808,384,000 703,621,000 (104,763,000) Penyesuaian Kebutuhan

2,700,000,000 Sedang Berjalan

1 20 17 0092 Penanganan Keberatan, Pengurangan dan Kompensasi PBB

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah data wajib pajak yang tertangani keberatan dan pengurangan PBB

2400 2400 wajib pajak jumlah data wajib pajak yang di proses

Terselesaikannya penanganan keberatan dan pengurangan PBB yang mendukung penciri Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia, prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

2400 2400 wajib pajak jumlah data wajib pajak yang di proses

753,000,000 722,878,000 (30,122,000) Penyesuaian Kebutuhan

800,000,000 Sedang Berjalan

1 20 17 0093 Verifikasi Data Obyek Pajak Bumi dan Bangunan

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah Objek Pajak PBB yang diverifikasi

50000 50000 Wajib Pajak, 40 kecamatan

Terwujudnya akurasi data obyek pajak PBB setelah di verifikasi yang mendukung penciri Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia, prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

50000 50000 Wajib Pajak, 40 kecamatan

949,000,000 955,930,000 6,930,000 Penyesuaian Kebutuhan

1,165,600,000 Sedang Berjalan

1 20 17 0097 Penilaian PBB pada sektor telekomunikasi (Tower/BTS)

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah Basis Data Objek Pajak Menara Telekomunikasi (BTS)

186 40 kecamatan Terwujudnya penerimaan PBB dari sektor Telekomunikasi (Tower/BTS) untuk mendukung penciri Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia, prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

186 40 kecamatan

484,000,000 336,707,000 (147,293,000) Penyesuaian Kebutuhan

- Sedang Berjalan

1 20 17 0098 Pengelolaan Teknologi Informasi PBB

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah Jaringan Teknologi Informasi PBB yang digunakan

2 Jenis (Payment Online System PBB & Sismiop)

Jenis (Payment Online System PBB & Sismiop)

Terwujudnya pengelolaan PBB yang berbasis Teknologi Informasi yang mendukung penciri termaju ke-10 pendapatan daerah (PAD) termasuk tertinggi di indonesia. Mendukung Prioritas Pembangunan ke-6 dan Fokus Pembangunan ke-1 Tahun 2016.

2 Jenis (Payment Online System PBB & Sismiop)

Jenis (Payment Online System PBB & Sismiop)

823,000,000 578,735,000 (244,265,000) Penyesuaian Kebutuhan

900,000,000 Sedang Berjalan

1 20 17 0099 Integrasi Sistem Aplikasi Pendapatan Daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Asli Daerah Rp. 2,115,168,711,984 2. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,559,781,057,935 3. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak dan 16

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah Sistem Aplikasi Pendapatan daerah yang terintegrasi (seluruh bidang dan sekretariat Dispenda dengan UPT, bank dan SKPD Pengelola Penerimaan Pendapatan Daerah)

1 15 154 1

aplikasi, titik,sistem Aplikasi ( e-Pendapatan Terintegrasi dengan Aplikasi Pajak Daerah, PBB dan BPHTB )

Tersedianya Sistem Aplikasi Pendapatan Daerah yang terintegrasi yang mendukung penciri termaju ke-10 pendapatan daerah (PAD) termasuk tertinggi di indonesia, Prioritas Pembangunan ke-6 dan Fokus Pembangunan ke-1 Tahun 2016

1 15 154 1

aplikasi, titik,sistem Aplikasi ( e-Pendapatan Terintegrasi dengan Aplikasi Pajak Daerah, PBB dan BPHTB )

103,535,000 476,830,000 373,295,000 Penyesuaian Kebutuhan

100,000,000 Sedang Berjalan

1 20 17 0110 Penerapan ISO Pelayanan Pajak Daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah sosialisasi penerapan ISO, jumlah pelatihan ISO, Jumlah pelatihan internal audit, Jumlah data primer pendukung, Jumlah dokumen analisis data, Jumlah pengendalian/pengawasan pelaksanaan ISO, Jumlah laporan pendahuluan, Jumlah Laporan

1 1 Kali Terlaksananya ISO pelayanan pajak daerah yang mendukung penciri Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia, prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

1630 1630 SertifikatPemeiiharaan ISO

- - - Penyesuaian Kebutuhan

145,339,450 Sedang Berjalan

1 20 17 0086 Updating Data PBB MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah Data Wajib Pajak PBB yang di mutakhirkan

1.800.000 1.759.693 Wajib Pajak (40 Kecamatan)

Tersedianya data wajib pajak PBB yang sudah dimutakhirkan. Mendukung penciri termaju ke-20 pendapatan daerah (PAD) termasuk tertinggi di indonesia. Mendukung Prioritas Pembangunan ke-6 dan Fokus Pembangunan ke-1 Tahun 2016.

1.800.000 1.759.693 Wajib Pajak (40 Kecamatan)

1,107,000,000 1,037,407,000 (69,593,000) Penyesuaian Kebutuhan

1,200,000,000 Sedang Berjalan

1 20 17 0087 Pemeliharaan Basis Data Obyek Pajak PBB

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Asli Daerah Rp. 2,006.043.600.000 Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah basis data PBB (SISMIOP = Sistem Manajemen Informasi Obyek Pajak PBB)

5 5 5 6 6

Desa di Kecamatan Rumpin, Desa di Kecamatan Parung Panjang, Desa di Kecamatan Leuwiliang, Desa di Kecamatan Cigudeg)

Meningkatnya akurasi data obyek pajak PBB untuk mendukung penciri Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia, prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

5 5 5 6 6

Desa di Kecamatan Rumpin, Desa di Kecamatan Parung Panjang, Desa di Kecamatan Leuwiliang, Desa di Kecamatan Cigudeg)

1,693,000,000 1,558,162,000 (134,838,000) Penyesuaian Kebutuhan

1,650,000,000 Sedang Berjalan

1 20 17 0101 Pelayanan Mobil Keliling PBB

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Asli Daerah Rp. 2,006.043.600.000 Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah dana penerimaan PBB yang terealisasi

1.7E+10 17000000000 Rupiah 40 kecamatan

Terwujudnya penerimaan PBB untuk mendukung penciri Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia, prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 Tahun 2016

17000000000 17000000000 Rupiah 40 kecamatan

771,000,000 675,812,000 (95,188,000) Penyesuaian Kebutuhan

800,000,000 Sedang Berjalan

1 20 17 0094 Monitoring dan Evaluasi PBB

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Asli Daerah Rp. 2,006.043.600.000 Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah Penerimaan PBB

40 40 Kecamatan Terlaksananya monitoring dan evaluasi PBB untuk mendukung penciri Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia, prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

40 40 Kecamatan

1,185,000,000 1,130,541,000 (54,459,000) Penyesuaian Kebutuhan

1,200,000,000 Sedang Berjalan

1 20 17 0111 Identifikasi dan Penilaian individu PBB pada obyek pajak daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Asli Daerah Rp. 2,006.043.600.000 Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Data objek dan subjek PBB yang dimutakhirkan

200 40 kecamatan Terwujudnya penerimaan pendapatan daerah dari PBB untuk mendukung penciri Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia, prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

200 40 kecamatan

708,000,000 681,549,000 (26,451,000) Penyesuaian Kebutuhan

750,000,000 Sedang Berjalan

JUMLAH 39,325,105,000 40,442,560,000 1,117,455,000 42,055,560,961

Petunjuk Pengisian :Urusan : Diisi dengan urusan wajib/pilihan sesuai dengan urusan SKPD

Contoh : Dinas Pendidikan : Urusan WajibBidang Urusan : Diisi dengan bidang urusan sesuai SKPD

Contoh : Dinas Pertanian : Bidang Urusan PertanianSKPD : Diisi nama SKPD lengkap (Tidak disingkat)Kolom (1) : Diisi dengan kode urusan, bidang urusan, SKPD, Program, KegiatanKolom (2) : Diisi dengan nama seluruh program/kegiatan sesuai APBD Tahun 2016 atau kegiatan baru yang akan diusulkanKolom (3) : Diisi dengan prioritas daerah tahun 2016Kolom (4) : Diisi dengan fokus daerah tahun 2016 sesuai prioritas daerahKolom (5) : Diisi dengan lokasi kegiatan, lengkap dengan alamat CPCL, RT/RW/kampung/desa/kel atau SKPD jika lokus kegiatan ada di SKPDKolom (6) : Diisi dengan tolok ukur IKK yang tercantum dalam RPJMD/Renstra SKPD Kolom (7) : Diisi dengan target IKK yang akan dicapai di tahun 2016 (sebelum dan sesudah perubahan) lengkap dengan satuanKolom (8) : Diisi dengan tolok ukur keluaran Kolom (9) : Diisi dengan target keluaran yang akan dicapai di tahun 2016 (sebelum dan sesudah perubahan) lengkap dengan satuanKolom (10) : Diisi dengan tolok ukur hasil jangka pendek yang akan dicapai di tahun 2016Kolom (11) : Diisi dengan target hasil yang akan dicapai (sebelum dan sesudah perubahan) lengkap dengan satuan

Diisi dengan prioritas dan fokus, penciri termaju yang didukung, serta SPM yang akan dicapai (sekaligus untuk dicantumkan dalam sistem panggar data)Kolom (12) : Diisi dengan jumlah anggaran yang tercantum dalam APBD 2016 sebelum perubahanKolom (13) : Diisi dengan jumlah usulan anggaran yang diajukan saat proses perubahanKolom (14) : Diisi dengan selisih (positif/bertambah) atau (negarif/berkurang) Kolom (15) : Diisi dengan alasan anggaran tersebut mengalami perubahan

Kolom ini diisi apabila terdapat perubahan pada kegiatan dimaksud (baru/lanjutan), baik berubah target maupun berubah anggaranKolom (16) : Diisi dengan perkiraan maju anggaran tahun 2017 yang tercantum dalam Renstra SKPD (jika kegiatan tersebut bersifat sedang berjalan/rutin)

Tidak diisi, jika kegiatan tersebut tidak akan dilanjutkan/tidak rutin pada tahun 2017Kolom (17) : Diisi dengan : baru, jika kegiatan tidak tercantum dalam APBD tahun 2016, sedang berjalan, jika kegiatan tersebut telah tercantum dalam APBD tahun 2016

Termasuk kegiatan baru, jika kegiatan tersebut berasal dari dana non APBD Kabupaten Bogor yang masuk pada perubahan parsial APBD Tahun 2016

PEMBINA UTAMA MUDANIP. 196201221985031004

KEPALA DINAS PENDAPATAN DAERAHKABUPATEN BOGOR

DEDI A. BACHTIAR

URUSAN : WAJIBBIDANG URUSAN : OTONOMI DAERAH PEMERINTAHAN UMUM, ADMINISTRASI KEUANGAN, KEUANGAN DAERAH, KEPEGAWAIAN, DAN PERSANDIANSKPD : DINAS PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN BOGOR

2 3 4 5

1 20 01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

1 20 01 0002 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

KODE Program/Kegiatan Prioritas Daerah Fokus Daerah Lokasi

1

1 20 01 0006 Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 01 0008 Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 01 0010 Penyediaan Alat Tulis Kantor

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 01 0011 Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 01 0016 Penyediaan Bahan Logistik Kantor

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 01 0017 Penyediaan Makanan dan Minuman

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 01 '0020

Pelayanan Dokumentasi dan Arsip SKPD

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 01 0022 Penyediaan Pelayanan Administrasi Barang

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 01 0023 Penyediaan Sewa Tempat MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 01 0012 Penyediaan Komponen Instalasi Listrik / Penerangan Bangunan Kantor

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 01 0018 Rapat-rapat Koordinasi & Konsultasi ke Dalam dan Luar Daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 01 0019 Penyediaan Jasa Tenaga Pendukung Administrasi / Teknis Perkantoran

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 01 0040 Penyediaan Pengelolaan Administrasi Kepegawaian

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 01 0043 Penyediaan Pelayanan Keamanan Kantor

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 01 0015 Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang - Undangan

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 02 Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur

1 20 02 0005 Pengadaan Kendaraan Dinas/Operasional

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 02 0013 Pengadaan Peralatan Kantor

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 02 0014 Pengadaan Perlengkapan Kantor

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 02 0021 Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 02 '0023

Pemeliharaan Rutin/berkala Kendaraan Dinas/operasional

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 02 0029 Pemeliharaan Rutin/berkala Peralatan Gedung Kantor

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 02 '0031

Pemeliharaan Rutin/Berkala Instalasi Jaringan Listrik dan Komunikasi

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 02 0038 Pemeliharaan Rutin/Berkala Jaringan Komputerisasi

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 02 '0042

Pemeliharaan Rutin/Berkala Bangunan Menara/Media Sosialisasi

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 02 '0031

Pemeliharaan Rutin/berkala Taman Halaman Kantor

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 02 0003 Pembangunan Gedung Kantor

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 03 Program Peningkatan Disiplin Aparatur

1 20 03 0002 Pengadaan Pakaian Dinas beserta Perlengkapannya

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 03 0003 Pengadaan Pakaian Kerja Lapangan

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 05 Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

1 20 05 0001 Pendidikan dan Pelatihan Formal

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 05 0005 Pembinaan Mental dan Rohani Bagi Aparatur

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 06 Program Peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan

1 20 06 0001 Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 06 0002 Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 06 0004 Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 06 0005 Penyusunan Perencanaan Anggaran

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 06 0006 Penatausahaan Keuangan SKPD

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 06 0010 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan SKPD

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 06 0013 Publikasi Kinerja SKPD MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 06 0015 Penyusunan RENSTRA SKPD

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 06 0014 Penyusunan RENJA SKPD

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH

OPD

1 20 17 Program Peningkatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah

1 20 17 0019 Intensifikasi dan Ekstensifikasi Sumber-sumber Pendapatan Daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0033 Penyusunan Data dan Perhitungan Bagian Desa Dari Hasil Penerimaan Pendapatan Daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0034 Penagihan Pajak Daerah MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0037 Pemeriksaan dan Pengendalian Pajak Daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0041 Perhitungan dan Penetapan Pajak Daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0042 Pengolahan Data Penerimaan Pendapatan Daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0043 Pelayanan dan Pengadministrasian Benda Berharga

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0045 Pendistribusian dan Pengendalian SPPT PBB

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0047 Sosialisasi Pendapatan Daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0048 Pembinaan Aparatur Pelaksana Pemungut Pajak Daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0059 Penyusunan Produk Hukum di Bidang Pajak Daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0065 Penagihan PBB MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0071 Pelayanan Validasi BPHTB

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0074 Penelitian dan Verifikasi SSPD BPHTB

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0075 Evaluasi dan Pengendalian BPHTB

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0077 Penagihan dan Pengadministrasian Dana Transfer

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0080 Pendaftaran Wajib Pajak Daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0081 Pendataan Wajib Pajak Daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0083 Penerbitan dan Pendistribusian Dokumen Ketetapan Pajak Daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0084 Penyusunan Target Penerimaan Pendapatan Daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0090 Analisa Zona Nilai Tanah MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0090 Pengolahan Data BPHTB & Teknologi Informasi

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0091 Penerapan Sistem Pelaporan On Line Pajak Hotel dan Restoran

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0092 Penanganan Keberatan, Pengurangan dan Kompensasi PBB

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0093 Verifikasi Data Obyek Pajak Bumi dan Bangunan

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0097 Penilaian PBB pada sektor telekomunikasi (Tower/BTS)

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0098 Pengelolaan Teknologi Informasi PBB

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0099 Integrasi Sistem Aplikasi Pendapatan Daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0110 Penerapan ISO Pelayanan Pajak Daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0086 Updating Data PBB MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0087 Pemeliharaan Basis Data Obyek Pajak PBB

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0101 Pelayanan Mobil Keliling PBB

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0094 Monitoring dan Evaluasi PBB

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

1 20 17 0111 Identifikasi dan Penilaian individu PBB pada obyek pajak daerah

MENINGKATKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH DAN TRANSPARAN

PENINGKATAN KUALITAS TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN BERBASIS TEKNOLOGI

OPD

JUMLAH

Petunjuk Pengisian :Urusan : Diisi dengan urusan wajib/pilihan sesuai dengan urusan SKPD

Contoh : Dinas Pendidikan : Urusan WajibBidang Urusan : Diisi dengan bidang urusan sesuai SKPD

Contoh : Dinas Pertanian : Bidang Urusan PertanianSKPD : Diisi nama SKPD lengkap (Tidak disingkat)Kolom (1) : Diisi dengan kode urusan, bidang urusan, SKPD, Program, KegiatanKolom (2) : Diisi dengan nama seluruh program/kegiatan sesuai APBD Tahun 2016 atau kegiatan baru yang akan diusulkanKolom (3) : Diisi dengan prioritas daerah tahun 2016Kolom (4) : Diisi dengan fokus daerah tahun 2016 sesuai prioritas daerahKolom (5) : Diisi dengan lokasi kegiatan, lengkap dengan alamat CPCL, RT/RW/kampung/desa/kel atau SKPD jika lokus kegiatan ada di SKPDKolom (6) : Diisi dengan tolok ukur IKK yang tercantum dalam RPJMD/Renstra SKPD Kolom (7) : Diisi dengan target IKK yang akan dicapai di tahun 2016 (sebelum dan sesudah perubahan) lengkap dengan satuanKolom (8) : Diisi dengan tolok ukur keluaran

Kolom (9) : Diisi dengan target keluaran yang akan dicapai di tahun 2016 (sebelum dan sesudah perubahan) lengkap dengan satuanKolom (10) : Diisi dengan tolok ukur hasil jangka pendek yang akan dicapai di tahun 2016Kolom (11) : Diisi dengan target hasil yang akan dicapai (sebelum dan sesudah perubahan) lengkap dengan satuan

Diisi dengan prioritas dan fokus, penciri termaju yang didukung, serta SPM yang akan dicapai (sekaligus untuk dicantumkan dalam sistem panggar data)Kolom (12) : Diisi dengan jumlah anggaran yang tercantum dalam APBD 2016 sebelum perubahanKolom (13) : Diisi dengan jumlah usulan anggaran yang diajukan saat proses perubahanKolom (14) : Diisi dengan selisih (positif/bertambah) atau (negarif/berkurang) Kolom (15) : Diisi dengan alasan anggaran tersebut mengalami perubahan

Kolom ini diisi apabila terdapat perubahan pada kegiatan dimaksud (baru/lanjutan), baik berubah target maupun berubah anggaranKolom (16) : Diisi dengan perkiraan maju anggaran tahun 2017 yang tercantum dalam Renstra SKPD (jika kegiatan tersebut bersifat sedang berjalan/rutin)

Tidak diisi, jika kegiatan tersebut tidak akan dilanjutkan/tidak rutin pada tahun 2017Kolom (17) : Diisi dengan : baru, jika kegiatan tidak tercantum dalam APBD tahun 2016, sedang berjalan, jika kegiatan tersebut telah tercantum dalam APBD tahun 2016

Termasuk kegiatan baru, jika kegiatan tersebut berasal dari dana non APBD Kabupaten Bogor yang masuk pada perubahan parsial APBD Tahun 2016

: OTONOMI DAERAH PEMERINTAHAN UMUM, ADMINISTRASI KEUANGAN, KEUANGAN DAERAH, KEPEGAWAIAN, DAN PERSANDIAN

Sebelum Perubahan

Setelah Perubahan

Sebelum Perubahan

Setelah Perubahan

6 8

Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

12 12 Bulan Jenis rekening yang dibayarkan

4 4

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH PADA PERUBAHAN RKPD TAHUN 2016 KABUPATEN BOGOR

Indikator KinerjaHasil Program Keluaran Kegiatan

7 9

Tolak Ukur

Target

Satuan Tolak Ukur

Target

Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

12 12 Bulan Jumlah kendaraan dinas/operasional yang di bayar pajaknya

47 roda 4 106 roda 2

47 roda 4 106 roda 2

Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

12 12 Bulan - Jumlah petugas kebersihan yang dibiayai- Jumlah alat kebersihan kantor yang tersedia

14 orang34 jenis

14 orang33 jenis

Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

12 12 Bulan Jumlah alat tulis kantor yang tersedia

7 7

Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

12 12 Bulan Jumlah barang cetakan dan penggandaan yang tersedia

21 20

Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

12 12 Bulan Jumlah bahan logistik kantor yang tersedia

2 jenis 11 tabung

2 jenis 15 tabung

Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

12 12 Bulan Jumlah orang yang diberikan jamuan makanan dan minuman

340 80

341 80

Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

12 12 Bulan Jenis dan jumlah dokumen yang diarsipkan dan didata

101000

101100

Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

12 12 Bulan Jumlah dokumen administrasi barang di Dispenda yang dikelola

2 6

2 5

Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

12 12 Bulan Jumlah gedung/kantor UPT yang disewa

20 20

Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

12 12 Bulan Jumlah komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor yang tersedia

17 8419

Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

12 12 Bulan Jumlah Rapat - rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Dalam dan ke Luar Daerah

12 12

Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

12 12 Bulan Jumlah jasa tenaga pendukung administrasi/teknis perkantoran

7 5

7 2

Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

12 12 Bulan Jumlah dokumen administrasi kepegawaian yang dikelola di Dispenda

5 8 419

Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

12 12 Bulan Jumlah petugas keamanan kantor

20 12

42 20 9

3

Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran

16 16 kegiatan

Jumlah surat kabar yang tersedia

12 12

Terpenuhinya kebutuhan sarana dan prasarana aparatur

12 12 Bulan Jumlah kendaraan dinas operasional

1 1

Terpenuhinya kebutuhan sarana dan prasarana aparatur

12 12 Bulan Jumlah peralatan kantor yang tersedia

1816 1 12 25

251 1 182 1 1 1

Terpenuhinya kebutuhan sarana dan prasarana aparatur

12 12 Bulan Jumlah peralatan kantor yang tersedia

1

1

75

19 45

22 25 6

1111119 1 57 6 1 1 1

Terpenuhinya kebutuhan sarana dan prasarana aparatur

12 12 Bulan Jumlah gedung yang dipelihara

13

11 1

Terpenuhinya kebutuhan sarana dan prasarana aparatur

12 12 Bulan Jumlah kendaraan dinas/operasional terpelihara

45105

48105

Terpenuhinya kebutuhan sarana dan prasarana aparatur

12 12 Bulan Jumlah gedung kantor yang terpelihara

7 10 44

141 183 11 1 1

Terpenuhinya kebutuhan sarana dan prasarana aparatur

12 12 Bulan Jumlah Jaringan Instalasi Listrik dan Telpon Kantor yang dipelihara

2 1 1

Terpenuhinya kebutuhan sarana dan prasarana aparatur

12 12 Bulan Jumlah jaringan komputer BPHTB, jaringan server dan client yang terkoneksi

1 1

Terpenuhinya kebutuhan sarana dan prasarana aparatur

12 12 Bulan Jumlah panggung reklame yang terpelihara

10 10

Terpenuhinya kebutuhan sarana dan prasarana aparatur

12 12 Bulan Jumlah luas taman/ halaman kantor yang dipelihara

300 300

Terpenuhinya kebutuhan sarana dan prasarana aparatur

12 12 Bulan Jumlah / luas gedung kantor yang dibangun

1 1

Terwujudnya disiplin aparatur

12 410 Bulan Jumlah pakaian dinas beserta perlengkapannya yang disediakan

412 412 412

Terwujudnya disiplin aparatur

12 Bulan Jumlah pakaian kerja lapangan yang tersedia

60 412

Terwujudnya sumber daya aparatur yang berkualitas

100 Orang Jumlah perserta DIKLAT formal

100 375 200

Terwujudnya sumber daya aparatur yang berkualitas

80 80 Orang Jumlah penyelenggaraan ;senam, dan pengajian

80 412

Terwujudnya Pertanggungjawaban Kinerja dan Keuangan SKPD

12 12 bulan Jumlah dokumen laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja Dispenda

5 5

Terwujudnya Pertanggungjawaban Kinerja dan Keuangan SKPD

12 Bulan Jumlah dokumen laporan keuangan semesteran Dispenda

1 1

Terwujudnya Pertanggungjawaban Kinerja dan Keuangan SKPD

12 Bulan Jumlah dokumen laporan keuangan akhir tahun Dispenda

1 1

Terwujudnya Pertanggungjawaban Kinerja dan Keuangan SKPD

12 Bulan Bulan Jumlah dan jenis dokumen perencanaan anggaran

5 5

Terwujudnya Pertanggungjawaban Kinerja dan Keuangan SKPD

9 Kegiatan kegiatan

Jumlah dokumen administrasi keuangan program/kegiatan

6 6

Terwujudnya Pertanggungjawaban Kinerja dan Keuangan SKPD

12 12 Bulan Jumlah dokumen hasil monitoring dan evaluasi program dan kegiatan

12 12

Terwujudnya Pertanggungjawaban Kinerja dan Keuangan SKPD

12 12 Bulan Jumlah publikasi media yang terselenggara

63

63

Terwujudnya Pertanggungjawaban Kinerja dan Keuangan SKPD

12 12 Bulan Jumlah dokumen RENSTRA SKPD

1 1

Terwujudnya Pertanggungjawaban Kinerja dan Keuangan SKPD

12 12 Bulan Jumlah dokumen RENJA SKPD

2 2

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,115,168,711,9842. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.559.781.057.9353. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak dan 16 retribusi

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak dan 16 retribusi daerah.

Rupiah Jumlah wajib pajak yang akan dilakukan intensifikasi dan ekstensifikasi yaitu pajak hotel, restoran, hiburan (karaoke) dan reklame

Intensifikasi pada 52 WP hotel, 145 WP restoran, 50 titik objek pajak reklame dan ekstensifikasi pada 15 objek pajak hiburan (karaoke)

Intensifikasi pada 52 WP hotel, 145 WP restoran, 30 WP hiburan, 45 WP mineral bukan logam dan ekstensifikasi pada 30 WP hotel, 15 WP Hiburan (karaoke)

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,115,168,711,9842. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.559.781.057.9353. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak dan 16 retribusi

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah

Rupiah Jumlah Dokumen Data Dasar Perhitungan Bagian Desa untuk 10 jenis pajak daerah dan 2 retribusi daerah serta laporan hasil perhitungan bagian hasil desa untuk 417 desa dari 10 jenis pajak daerah dan 2 retribusi daerah

2 4

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,115,168,711,9842. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.559.781.057.9353. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak dan 16 retribusi

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah Penerimaan Piutang Pajak Daerah yang dapat ditagih

9.441.998.937,46

521.238.967.700.00

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,115,168,711,9842. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.559.781.057.9353. Jumlah dan macam pajak dan retribusi

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah wajib pajak yang diperiksa, dilakukan uji petik dan dipantau

24 wajib pajak diperiksa, 2 wajib pajak diuji petik dan 30 wajib pajak dipantau

100 80 10 10

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,115,168,711,9842. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.559.781.057.9353. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak dan 16 retribusi

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah nota perhitungan pajak daerah yang tersedia

15.210 15210

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,115,168,711,9842. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.559.781.057.9353. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak dan 16 retribusi

Terlaksananya Pengolahan Data Penerimaan Pendapatan Daerah yang mendukung penciri termaju ke-10 pendapatan daerah (PAD) termasuk tertinggi di indonesia, Prioritas Pembangunan ke-6 dan Fokus Pembangunan ke-1 Tahun 2016

Rupiah Jumlah dokumen data realisasi penerimaan pendapatan daerah : dokumen laporan bulanan, triwulanan, semesteran dan tahunan

12 dokumen laporan bulanan, 4 dokumen laporan triwulan, 2 dokumen laporan semester dan 1 dokumen laporan tahunan

19

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,115,168,711,9842. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.559.781.057.9353. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak dan 16 retribusi

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah porforasi benda berharga yang terlayani untuk pajak daerah meliputi pajak hotel, pajak restoran, pajak hiburan dan retribusi daerah

3 jenis Pajak Daerah dan 12 SKPD Penghasil Retribusi Daerah

3

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,115,168,711,9842. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.559.781.057.9353. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak dan 16 retribusi

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah SPPT PBB yang terdistribusi

1.700.000 1.759.693

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,115,168,711,9842. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.559.781.057.9353. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah media sosialisasi yang tersedia

4 4

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,115,168,711,9842. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.559.781.057.9353. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak dan 16 retribusi

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah aparat/pegawai yang mengikuti In House Training pemungutan pajak daerah

30 2 100 12 30

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,115,168,711,9842. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.559.781.057.9353. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak dan 16 retribusi

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah rancangan produk hukum

4 13

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,115,168,711,9842. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.559.781.057.9353. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak dan 16 retribusi

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah penerimaan piutang dari PBB

6.264.600.000

35.000.000.000

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,115,168,711,9842. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.559.781.057.9353. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak dan 16 retribusi

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah berkas BPHTB yang di validasi

45.000 45995

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,115,168,711,9842. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5.559.781.057.9353. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak dan 16 retribusi

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah berkas BPHTB yang telah diverifikasi

45.000 45995

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah Berkas BPHTB yang dievaluasi

45.995 45.995

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

2.376.349.240.800

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah

Jumlah Dana Transfer yang dapat ditagih

2.376.349.240.800

2.376.349.240.800

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah

Jumlah pendaftaran wajib pajak daerah yang dapat dilayani

400 400

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah

Jumlah data omzet wajib pajak daerah yang tersedia

31.576 31.576

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah dokumen ketetapan pajak daerah yang dapat diterbitkan dan didistribusikan

15.966 15.966

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah dokumen target penerimaan pendapatan daerah yang dapat digunakan sebagai pedoman/acuan dalam penyusunan APBD Perubahan tahun 2015 dan APBD tahun 2016 serta materi evaluasi LKPJ Bupati dan LPJP APBD tahun 2014

5.896.740.765.000

############

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Dokumen Analisa Zona Nilai Tanah untuk penetapan NJOP tahun 2017

7 7

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah Sistem Pengolahan Data dan Informasi Validasi BPHTB

45.995 45.995

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah titik pembayaran yang dipantau transaksi usaha dan jumlah Sistem Monitoring Transaksi Usaha secara On Line

168 332 49 1

168 332 49 1

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah data wajib pajak yang tertangani keberatan dan pengurangan PBB

2400 2400

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah Objek Pajak PBB yang diverifikasi

50000 50000

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah Basis Data Objek Pajak Menara Telekomunikasi (BTS)

186 40

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah Jaringan Teknologi Informasi PBB yang digunakan

2 Jenis (Payment Online System PBB & Sismiop)

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Asli Daerah Rp. 2,115,168,711,984 2. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,559,781,057,935 3. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak dan 16 retribusi daerah

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah Sistem Aplikasi Pendapatan daerah yang terintegrasi (seluruh bidang dan sekretariat Dispenda dengan UPT, bank dan SKPD Pengelola Penerimaan Pendapatan Daerah)

1 15 154 1

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah sosialisasi penerapan ISO, jumlah pelatihan ISO, Jumlah pelatihan internal audit, Jumlah data primer pendukung, Jumlah dokumen analisis data, Jumlah pengendalian/pengawasan pelaksanaan ISO, Jumlah laporan pendahuluan, Jumlah Laporan

1 1

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah Data Wajib Pajak PBB yang di mutakhirkan

1.800.000 1.759.693

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Asli Daerah Rp. 2,006.043.600.000 Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah basis data PBB (SISMIOP = Sistem Manajemen Informasi Obyek Pajak PBB)

5 5 5 6 6

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Asli Daerah Rp. 2,006.043.600.000 Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah dana penerimaan PBB yang terealisasi

1.7E+10 17000000000

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Asli Daerah Rp. 2,006.043.600.000 Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Jumlah Penerimaan PBB

40 40

Terpenuhinya target penerimaan pendapatan daerah Kabupaten Bogor tahun 2016

1. Optimalnya Penerimaan Pendapatan Asli Daerah Rp. 2,006.043.600.000 Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah

1. Optimalnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 2,006,043,600,000. 2.Optimalnya Penerimaan Pendapatan Daerah Rp. 5,896,740,765,000. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah yaitu 10 pajak daerah.

Rupiah Data objek dan subjek PBB yang dimutakhirkan

200 40

: Diisi dengan nama seluruh program/kegiatan sesuai APBD Tahun 2016 atau kegiatan baru yang akan diusulkan

: Diisi dengan lokasi kegiatan, lengkap dengan alamat CPCL, RT/RW/kampung/desa/kel atau SKPD jika lokus kegiatan ada di SKPD: Diisi dengan tolok ukur IKK yang tercantum dalam RPJMD/Renstra SKPD : Diisi dengan target IKK yang akan dicapai di tahun 2016 (sebelum dan sesudah perubahan) lengkap dengan satuan

: Diisi dengan target keluaran yang akan dicapai di tahun 2016 (sebelum dan sesudah perubahan) lengkap dengan satuan: Diisi dengan tolok ukur hasil jangka pendek yang akan dicapai di tahun 2016: Diisi dengan target hasil yang akan dicapai (sebelum dan sesudah perubahan) lengkap dengan satuan Diisi dengan prioritas dan fokus, penciri termaju yang didukung, serta SPM yang akan dicapai (sekaligus untuk dicantumkan dalam sistem panggar data): Diisi dengan jumlah anggaran yang tercantum dalam APBD 2016 sebelum perubahan: Diisi dengan jumlah usulan anggaran yang diajukan saat proses perubahan

Kolom ini diisi apabila terdapat perubahan pada kegiatan dimaksud (baru/lanjutan), baik berubah target maupun berubah anggaran: Diisi dengan perkiraan maju anggaran tahun 2017 yang tercantum dalam Renstra SKPD (jika kegiatan tersebut bersifat sedang berjalan/rutin) Tidak diisi, jika kegiatan tersebut tidak akan dilanjutkan/tidak rutin pada tahun 2017: Diisi dengan : baru, jika kegiatan tidak tercantum dalam APBD tahun 2016, sedang berjalan, jika kegiatan tersebut telah tercantum dalam APBD tahun 2016Termasuk kegiatan baru, jika kegiatan tersebut berasal dari dana non APBD Kabupaten Bogor yang masuk pada perubahan parsial APBD Tahun 2016

Sebelum Perubahan

Setelah Perubahan

10 12

7,200,442,000

Jenis Terwujudnya kelancaran pelaksanaan tugas aparatur yang terkait dengan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

12 4 Jenis 1,317,840,000

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH PADA PERUBAHAN RKPD TAHUN 2016 KABUPATEN BOGOR

Hasil Kegiatan

Sebelum PerubahanSatuan

11

Satuan Tolak Ukur

Target

Unit kendaraan roda 4Unit kendaraan roda 2

Terwujudnya kelancaran pelaksanaan tugas aparatur yang terkait dengan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

47 roda 4 106 roda 2

47 roda 4 106 roda 2

Unit kendaraan roda 4Unit kendaraan roda 2

70,180,000

Orang petugas kebersihanJenis alat-alat kebersihan

Terciptanya suasana bersih dan nyaman dalam bekerja di Lingkungan Dispenda untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4

1 14 33 Orang Jenis alat Kebersihan

384,782,000

Jenis ATK Terwujudnya kelancaran pelaksanaan tugas aparatur yang terkait dengan penyediaan alat tulis kantor untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4

12 12 Bulan 199,722,000

Jenis barang cetakan dan penggandaan

Terwujudnya kelancaran pelaksanaan tugas aparatur yang terkait dengan penyediaan barang cetakan dan penggandaan untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4

12 12 Bulan 228,420,000

Jenis BBM tabung pemadam kebakaran

Terwujudnya kelancaran pelaksanaan tugas aparatur yang terkait dengan penyediaan bahan logistik kantor untuk mendukung prioritas pembangunan ke -6 dan fokus pembangunan ke-4

12 12 Bulan 21,050,000

Orang peserta rapatOrang tamu

Terjamunya tamu kantor dan peserta rapat di Dispenda untuk mendukung prioritas pembangunan ke -6 dan fokus pembangunan ke-4

12 12 Bulan 706,400,000

orang dokumen

Terwujudnya tertib administrasi dokumentasi dan arsip dispenda untuk mendukung prioritas pembangunan ke -6 dan fokus pembangunan ke-4

12 12 Bulan 468,968,000

Jenis buku laporanJenis ATK

Terwujudnya tertib administrasi barang yang diinventarisir di Dispenda untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

12 12 Bulan 205,055,000

Kantor UPT Terwujudnya kelancaran pelaksanaan tugas aparatur untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

12 12 Bulan 750,000,000

Jenis materai Terwujudnya kelancaran pelaksanaan tugas aparatur yang terkait dengan penyediaan komponen instalisasi listrik/penerangan bangunan perkantoran untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

12 12 Bulan 182,361,000

Bulan Terwujudnya koordinasi dan konsultasi dengan instansi pusat, Provinsi dan kabupaten/ Kota lain untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

12 12 Bulan 951,694,000

Orang tenaga kontrak, Orang pengelola kerarsipan

Terwujudnya dukungan kelancaran pelaksanaan tugas aparatur untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

12 12 Bulan 195,088,000

Jenis Materai

Terwujudnya tertib pengelolaan administrasi kepegawaian di Dispenda untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

12 12 Bulan 252,522,000

Orang babinsa & polsek, orang instruktur kemanan, petugas piket, anggota regu, kepala keamanan

Terwujudnya keamanan di lingkungan kantor untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

1 1 Gedung dan 20 UPT

1,113,360,000

Bulan Terwujudnya pemahaman aparatur terhadap berita karena dapat mengakses informasi/berita untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

400 400 aparatur 153,000,000

7,081,406,000

Unit Kendaraanoperasional

Terwujudnya kelancaran pelaksanaan tugas aparatur untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

12 12 Bulan 385,000,000

Mesin absensi,unit server,server cctv,komputer,scanner,monitor,UPS,E-Arsip,paket telpon

Terwujudnya kelancaran pelaksanaan tugas aparatur untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

12 12 Bulan 805,106,000

Peaket brace+layar,rak arsip,mika urine,penunjuk arah,acces control,meja partisi,meja rapat,kursi kerja,kursi rapat,paket golden,sound system,lampu taman

Terwujudnya kelancaran pelaksanaan tugas aparatur untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

12 12 Bulan 990,613,000

Pengecetan Gedung Kantor Paket,Pengantian Keramik Paket,Pemasangan Plafon Paket,Pemeliharaan sarana dan Prasarana Kantor.

Terpeliharanya umur teknis gedung kantor Dispenda untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

12 12 Bulan 1,998,886,000

Unit kendaraan roda 4Unit kendaraan roda 2

Terpeliharanya umur teknis kendaraan dinas/operasional untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

45105

48105

Unit kendaraan roda 4Unit kendaraan roda 2

603,800,000

Pemeliharaan Peralatan Kantor,Pemeliharaan Jaringan Komputer,Pemeliharaan Komputer,Pemeliharaan Mata Kunci, Pemeliharaan AC, Pemeliharaan Genset, Pemeliharaan Meja Kursi.

Terpeliharanya umur teknis peralatan gedung kantor untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

7 10 44

141 183 11 1 1

Pemeliharaan Peralatan Kantor,Pemeliharaan Jaringan Komputer,Pemeliharaan Komputer,Pemeliharaan Mata Kunci, Pemeliharaan AC, Pemeliharaan Genset, Pemeliharaan Meja Kursi.

541,363,000

Paket Pemeliharaan Jaringan Listrik,Paket Pemeliharaan Jaringan Telepon.

Terwujudnya pemeliharaan jaringan instalasi listrik dan PABX Kantor Dispenda untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

12 12 Bulan 20,000,000

Jaringan

Terjaganya kondisi fisik jaringan BPHTB dan jaringan PBB untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

1 1 Jaringan -

Titik Terwujudnya kelancaran pelaksanaan tugas aparatur untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

10 10 Titik -

m2 Terjaganya kondisi fisik taman dan halamanuntuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

12 12 Bulan 311,611,000

Gedung Pembangunan Prasarana Dispenda ,Kamar Mandi,Pos Keamanan

Terwujudnya kelancaran pelaksanaan tugas aparatur untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

12 12 Bulan 1,425,027,000

164,800,000

orang Pakaian PDH, Pakaian Batik.

Tersedianya pakaian dinas beserta perlengkapannya untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4

412 412 412 orang Pakaian PDH, Pakaian Batik.

164,800,000

orang Terwujudnya standarisasi pakaian kerja lapangan untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

60 412 orang -

1,094,760,000

Orang orang bintek

Meningkatnya pemahaman peserta setelah mengikuti DIKLAT untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

30 375 200 Orang orang bintek

824,000,000

orang Meningkatnya pemahaman peserta setelah mengikuti diklat untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4

80 412 Orang 270,760,000

1,451,630,000

dokumen, (Lakip 2015, LKPJ 2015, LPPD 2015, Jankin perubahan 2016 dan Jankin 2016)

Terwujudnya akuntabilitas pertanggungjawaban keuangan semesteran Dispenda untuk mencapai Prioritas Pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4

12 12 bulan 75,997,000

Dokumen, ( Buku Laporan Keuangan Semester-1)

Terwujudnya akuntabilitaspertanggung jawaban kinerja SKPD dalam mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

1 1 Dokumen, ( Buku Laporan Keuangan Semester-1)

25,000,000

Dokumen, (Buku Penyusunan Laporan Akhir Tahun)

Terwujudnya akuntabilitaspertanggung jawaban kinerja SKPD dalam mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

1 1 Dokumen, (Buku Penyusunan Laporan Akhir Tahun)

25,000,000

Dokumen, (DPA 2016, RKA Perubahan 2016, DPA Perubahan 2016, Pra RKA 2017 dan RKA 2017)

Terarahnya perencanaan anggaran tahun 2016, rencana perubahan anggaran tahun 2016 dan penyusunan rencana kerja anggaran tahun 2017 untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4

5 5 Dokumen, (DPA 2016, RKA Perubahan 2016, DPA Perubahan 2016, Pra RKA 2017 dan RKA 2017)

225,042,000

Dokumen, (LRA, Laporan Fungsional, SPM, SPP dan SSPD )

Terwujudnya tertib administrasi keuangan bulanan Dispenda untuk mendukung Prioritas Pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4

6 6 Dokumen, (LRA, Laporan Fungsional, SPM, SPP dan SSPD )

678,460,000

Dokumen, (Dokumen Laporan Capaian Kinerja bulan Januari s/d Desember Tahun 2016)

Teridentifikasinya kesesuaian antara perencanaan dengan pelaksanaan program dan kegiatan Dispenda untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4

12 12 Dokumen, (Dokumen Laporan Capaian Kinerja bulan Januari s/d Desember Tahun 2016)

75,967,000

Media Massa

kali

Terwujudnya transparansi kinerja SKPD untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4 tahun 2016

63

63

Media Massa

kali

216,000,000

Dokumen Terarahnya perencanaan strategis Dispenda tahun 2013-2018 untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4

1 1 Dokumen 65,000,000

Dokumen, (Renja Perubahan 2016 dan Renja 2017)

Terarahnya rencana kerja tahunan Dispenda tahun 2017 dan reencana kerja perubahan tahun 2016 untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-4

2 2 Dokumen, (Renja Perubahan 2016 dan Renja 2017)

65,164,000

22,332,067,000

Wajib PajakPajak ReklamePajak Hiburan

Meningkatnya jumlah wajib pajak akibat dilakukannya intensifikasi dan ekstensifikasi untuk mendukung penciri Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 Tahun

Intensifikasi pada 52 WP hotel, 145 WP restoran, 50 titik obyek pajak reklame dan ekstensifikasi pada 15 obyek pajak hiburan (karaoke)

Intensifikasi pada 52 WP hotel, 145 WP restoran, 30 WP hiburan, 45 WP mineral bukan logam dan ekstensifikasi pada 30 WP hotel, 15 WP Hiburan (karaoke)

Wajib PajakPajak ReklamePajak Hiburan

601,754,000

Dokumen(dok.data dasar realisasi, dok.data dasar retribusi, dok.perhitungan sementara, dok.perhitungan definitif

Tersedianya data dasar perhitungan bagi hasil desa dan laporan hasil perhitungan bagi hasil desa yang mendukung penciri termaju ke-10 pendapatan daerah (PAD) termasuk tertinggi di indonesia, Prioritas Pembangunan ke-6 dan Fokus Pembangunan ke-1 Tahun 2016

2 4 Dokumen(dok.data dasar realisasi, dok.data dasar retribusi, dok.perhitungan sementara, dok.perhitungan definitif

139,288,000

Rupiah Terlaksananya penagihan piutang pajak daerah yang mendukung penciri Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia, prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

9.441.998.937,46

521.238.967.700.00

Rupiah 510,000,000

wajib pajak diperiksa : pajak Hotel WP, pajak Restoran, pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan

Terlaksananya pemeriksaan, uji petik dan pemantauan pajak daerah yang mendukung penciri Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia, prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

24 wajib pajak diperiksa, 2 wajib pajak diuji petik dan 30 wajib pajak dipantau

100 80 10 10

wajib pajak diperiksa : pajak Hotel WP, pajak Restoran, pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan

587,400,000

Nota perhitungan pajak daerah

Terlaksananya perhitungan dan penetapan pajak daerah yang mendukung penciri Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di indonesia, prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 Tahun 2016

15.210 15210 Nota perhitungan pajak daerah

170,000,000

Dokumen Laporan harian dan Laporan mingguan (12 dok.bulanan, 4 dok.triwulanan, 2 dok.semesteran, 1 dok.tahunan)

Terlaksananya pengolahan data penerimaan pendapatan daerah yang mendukung penciri termaju Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

12 dokumen laporan bulanan, 4 dokumen laporan triwulan, 2 dokumen laporan semester dan 1 dokumen laporan tahunan

19 Dokumen Laporan harian dan Laporan mingguan (12 dok.bulanan, 4 dok.triwulanan, 2 dok.semesteran, 1 dok.tahunan)

815,500,000

jenis Pajak Daerah (Pajak Hotel, Pajak Restoran, Pajak Hiburan) dan 6 SKPD Penghasil Retribusi Daerah (Pelayanan Kesehatan,Retribusi Parkir tepi Jalan,Retribusi terminal,Retribusi Rumah potong hewan dan Retribusi Tempat Reareasi dan Olahraga.

Terlaksananya pelayanan dan pengadministrasian benda berharga yang mendukung penciri termaju Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

3 jenis Pajak Daerah dan 12 SKPD Penghasil Retribusi Daerah

3 jenis Pajak Daerah (Pajak Hotel, Pajak Restoran, Pajak Hiburan) dan 6 SKPD Penghasil Retribusi Daerah (Pelayanan Kesehatan,Retribusi Parkir tepi Jalan,Retribusi terminal,Retribusi Rumah potong hewan dan Retribusi Tempat Reareasi

129,120,000

SPPT PBB Terlaksananya pendistribusian dan pengendalian SPPT PBB yang mendukung penciri termaju Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

1.700.000 1.759.693 SPPT PBB 1,819,000,000

jenis media sosialisasi : 25 tatap muka (75 orang perkegiatan), 3 jenis media cetak, 3 kali media elektronik , 4 kali sebanyak 35 media massa

Terlaksananya Sosialisasi Pendapatan Daerah yang mendukung penciri termaju ke-10 Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di indonesia, Prioritas Pembangunan ke-76dan Fokus Pembangunan ke-1 Tahun 2016

4 4 jenis media sosialisasi : 25 tatap muka (75 orang perkegiatan), 3 jenis media cetak, 3 kali media elektronik , 4 kali sebanyak 35 media massa

1,116,439,000

Kali Bintek, Inhouse Training

Meningkatnya kemampuan aparatur pemungut pajak daerah setelah mengikuti In House Training pemungutan pajak daerah yang mendukung penciri termaju Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan

30 2 100 12 30

Kali Bintek, Inhouse Training

671,704,000

Produk Hukum ( 4 draft penyusunan perbup, 2 draft penyusunan kep.bup, 3 Draf Perkadis dan 4 draft Keputusan Kepala Dinas

Tersedianya Rancangan Produk HukumTerkait Tentang Pajak Daerah yang mendukung penciri termaju ke-10 Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di indonesia, Prioritas Pembangunan ke-6 dan Fokus Pembangunan ke-1 Tahun 2016

4 13 Produk Hukum ( 4 draft penyusunan perbup, 2 draft penyusunan kep.bup, 3 Draf Perkadis dan 4 draft Keputusan Kepala Dinas

239,543,000

Rupiah Terwujudnya penerimaan piutang dari PBB yang mendukung penciri termaju Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

6.264.600.000 35.000.000.000 Rupiah 1,690,000,000

Dokumen BPHTB

Terlaksananya Pelayanan Berkas Validasi yang mendukung penciri pendapatan asli daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia, untuk mendukung prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016.

45.000 45995 Dokumen BPHTB

500,000,000

Dokumen BPHTB

Terlaksananya Penelitian dan Verifikasi SSPD BPHTB yang mendukung penciri termaju Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia untuk mendukung pencapaian prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

45.000 45995 Dokumen BPHTB

315,000,000

Laporan terkait PPAT dan PPATS, Laporan Mingguan, Bulanan, Triwulanan dan Semesteran

Terlaksananya Penelitian dan Verifikasi SSPD BPHTB yang mendukung penciri termaju ke-20 pendapatan daerah (PAD) termasuk tertinggi di indonesia, Prioritas Pembangunan ke-6 dan Fokus Pembangunan ke-1 Tahun 2016

45.995 45.995 Laporan terkait PPAT dan PPATS, Laporan Mingguan, Bulanan, Triwulanan dan Semesteran

288,000,000

Rupiah Terlaksananya penagihan dan Pengadministrasian dana transfer yang mendukung penciri termaju ke-20 pendapatan daerah (PAD) termasuk tertinggi di indonesia, Prioritas Pembangunan ke-6 dan Fokus Pembangunan ke-1 Tahun 2016

2.376.349.240.800

2.376.349.240.800

Rupiah 450,000,000

Wajib Pajak Daerah ( 4 Wp Hotel, 20 Wp Restoran, 2 Wp Hiburan, 350 Wp Reklame, 5 Wp PPJ non PLN, 2 Wp Mineral, 2 Wp Parkir dan 15 Wp Air Tanah )

Terlaksananya Pelayanan Pendaftaran Wajib Pajak Daerah yang mendukung penciri termaju ke-10 : Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di indonesia, Prioritas Pembangunan ke-6 dan Fokus Pembangunan ke-1 Tahun 2016

400 400 Wajib Pajak Daerah ( 4 Wp Hotel, 20 Wp Restoran, 2 Wp Hiburan, 350 Wp Reklame, 5 Wp PPJ non PLN, 2 Wp Mineral, 2 Wp Parkir dan 15 Wp Air Tanah )

285,000,000

SPTPD, ( 2.236 pajak hotel, 3.255 pajak restoran, 771 pajak hiburan, 13.990 pajak reklame, 1.689 ppj non pln, 397 pajak mineral, 905 pajak parkir, 8.333 parkir air tanah)

Terlaksananya Pendataan Wajib Pajak Daerah yang mendukung penciri teremaju ke-10 Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di indonesia, Prioritas Pembangunan ke-6 dan Fokus Pembangunan ke-1 Tahun 2016

31.576 31.576 SPTPD, ( 2.236 pajak hotel, 3.255 pajak restoran, 771 pajak hiburan, 13.990 pajak reklame, 1.689 ppj non pln, 397 pajak mineral, 905 pajak parkir, 8.333 parkir air tanah)

787,700,000

Dokumen Ketetapan Pajak Daerah (4.272 pajak reklame, 11.160 pajak air tanah, 150 pajak hotel, 144 pajak restoran, 72 pajak pajak hiburan, 60 pajak mineral, 72 pajak parkir, 36 pajak penerangan jalan non PLN)

Terlaksanannya penerbitan dan pendistribusian dokumen ketetapan pajak daerah untuk mendukung penciri Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia, prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

15.966 15.966 Dokumen Ketetapan Pajak Daerah (4.272 pajak reklame, 11.160 pajak air tanah, 150 pajak hotel, 144 pajak restoran, 72 pajak pajak hiburan, 60 pajak mineral, 72 pajak parkir, 36 pajak penerangan jalan non PLN)

400,000,000

Rupiah ( Target Pendapatan Daerah)

Tersusunnya target penerimaan pendapatan daerah yang mendukung penciri Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia, prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

5.896.740.765.000

############# Rupiah ( Target Pendapatan Daerah)

354,200,000

Kecamatan (Ciawi, Megamendung, Cisarua, Ciomas, Cileungsi, Dramaga, Ciampea)

Termutakhirkannya NJOP PBB untuk ketetapan tahun 2017 yang mendukung penciri termaju ke-20 Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di indonesia. Prioritas Pembangunan ke-6 dan Fokus Pembangunan ke-1 Tahun 2016.

7 7 Kecamatan (Ciawi, Megamendung, Cisarua, Ciomas, Cileungsi, Dramaga, Ciampea)

875,000,000

SPPD Terkelolanya Data BPHTB dan Teknologi Informasi BPHTB yang mendukung penciri termaju ke-10 pendapatan daerah (PAD) termasuk tertinggi di indonesia, Prioritas Pembangunan ke-6 dan Fokus Pembangunan ke-1 Tahun 2016

45.995 45.995 SPPD 202,500,000

Wp, Tapping Box, Cash Register dan Sistem

Tersedianya sistem monitoring transaksi usaha secara On Line yang mendukung penciri Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia, prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

168 332 49 1

168 332 49 1

Wp, Tapping Box, Cash Register dan Sistem

808,384,000

wajib pajak jumlah data wajib pajak yang di proses

Terselesaikannya penanganan keberatan dan pengurangan PBB yang mendukung penciri Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia, prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

2400 2400 wajib pajak jumlah data wajib pajak yang di proses

753,000,000

Wajib Pajak, 40 kecamatan

Terwujudnya akurasi data obyek pajak PBB setelah di verifikasi yang mendukung penciri Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia, prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

50000 50000 Wajib Pajak, 40 kecamatan

949,000,000

kecamatan Terwujudnya penerimaan PBB dari sektor Telekomunikasi (Tower/BTS) untuk mendukung penciri Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia, prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

186 40 kecamatan

484,000,000

Jenis (Payment Online System PBB & Sismiop)

Terwujudnya pengelolaan PBB yang berbasis Teknologi Informasi yang mendukung penciri termaju ke-10 pendapatan daerah (PAD) termasuk tertinggi di indonesia. Mendukung Prioritas Pembangunan ke-6 dan Fokus Pembangunan ke-1 Tahun 2016.

2 Jenis (Payment Online System PBB & Sismiop)

Jenis (Payment Online System PBB & Sismiop)

823,000,000

aplikasi, titik,sistem Aplikasi ( e-Pendapatan Terintegrasi dengan Aplikasi Pajak Daerah, PBB dan BPHTB )

Tersedianya Sistem Aplikasi Pendapatan Daerah yang terintegrasi yang mendukung penciri termaju ke-10 pendapatan daerah (PAD) termasuk tertinggi di indonesia, Prioritas Pembangunan ke-6 dan Fokus Pembangunan ke-1 Tahun 2016

1 15 154 1

aplikasi, titik,sistem Aplikasi ( e-Pendapatan Terintegrasi dengan Aplikasi Pajak Daerah, PBB dan BPHTB )

103,535,000

Kali Terlaksananya ISO pelayanan pajak daerah yang mendukung penciri Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia, prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

1630 1630 SertifikatPemeiiharaan ISO

-

Wajib Pajak (40 Kecamatan)

Tersedianya data wajib pajak PBB yang sudah dimutakhirkan. Mendukung penciri termaju ke-20 pendapatan daerah (PAD) termasuk tertinggi di indonesia. Mendukung Prioritas Pembangunan ke-6 dan Fokus Pembangunan ke-1 Tahun 2016.

1.800.000 1.759.693 Wajib Pajak (40 Kecamatan)

1,107,000,000

Desa di Kecamatan Rumpin, Desa di Kecamatan Parung Panjang, Desa di Kecamatan Leuwiliang, Desa di Kecamatan Cigudeg)

Meningkatnya akurasi data obyek pajak PBB untuk mendukung penciri Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia, prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

5 5 5 6 6

Desa di Kecamatan Rumpin, Desa di Kecamatan Parung Panjang, Desa di Kecamatan Leuwiliang, Desa di Kecamatan Cigudeg)

1,693,000,000

Rupiah 40 kecamatan

Terwujudnya penerimaan PBB untuk mendukung penciri Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia, prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 Tahun 2016

17000000000 17000000000 Rupiah 40 kecamatan

771,000,000

Kecamatan Terlaksananya monitoring dan evaluasi PBB untuk mendukung penciri Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia, prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

40 40 Kecamatan

1,185,000,000

kecamatan Terwujudnya penerimaan pendapatan daerah dari PBB untuk mendukung penciri Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia, prioritas pembangunan ke-6 dan fokus pembangunan ke-1 tahun 2016

200 40 kecamatan

708,000,000

39,325,105,000

13 14= (13-12) 15 16 17

8,775,388,500 1,574,946,500 - 10,495,000,000

2,145,090,000 827,250,000 Penyesuaian Kebutuhan

2,020,000,000 Sedang Berjalan

Pagu Indikatif

Alasan Perubahan

Prakiraan Maju 2017

Jenis kegiatanSetelah Perubahan Bertambah/

Berkurang

68,850,000 (1,330,000) Penyesuaian Kebutuhan

125,000,000 Sedang Berjalan

343,581,000 (41,201,000) Penyesuaian Kebutuhan

600,000,000 Sedang Berjalan

304,812,000 105,090,000 Penyesuaian Kebutuhan

500,000,000 Sedang Berjalan

290,592,000 62,172,000 Penyesuaian Kebutuhan

225,000,000 Sedang Berjalan

13,370,000 (7,680,000) Penyesuaian Kebutuhan

500,000,000 Sedang Berjalan

664,000,000 (42,400,000) Penyesuaian Kebutuhan

1,030,000,000 Sedang Berjalan

446,704,500 (22,263,500) Penyesuaian Kebutuhan

230,000,000 Sedang Berjalan

297,245,000 92,190,000 Penyesuaian Kebutuhan

225,000,000 Sedang Berjalan

900,000,000 150,000,000 Penyesuaian Kebutuhan

1,000,000,000 Sedang Berjalan

168,868,000 (13,493,000) Penyesuaian Kebutuhan

65,000,000 Sedang Berjalan

1,461,999,000 510,305,000 Penyesuaian Kebutuhan

1,900,000,000 Sedang Berjalan

195,088,000 - Penyesuaian Kebutuhan

100,000,000 Sedang Berjalan

248,189,000 (4,333,000) Penyesuaian Kebutuhan

500,000,000 Sedang Berjalan

1,074,000,000 (39,360,000) Penyesuaian Kebutuhan

1,250,000,000 Sedang Berjalan

153,000,000 - Penyesuaian Kebutuhan

225,000,000 Sedang Berjalan

8,981,149,900 1,899,743,900 - 6,050,000,000

341,600,000 (43,400,000) Penyesuaian Kebutuhan

400,000,000 Sedang Berjalan

1,322,361,000 517,255,000 Penyesuaian Kebutuhan

1,000,000,000 Sedang Berjalan

1,799,710,000 809,097,000 Penyesuaian Kebutuhan

2,000,000,000 Sedang Berjalan

2,103,408,900 104,522,900 Penyesuaian Kebutuhan

800,000,000 Sedang Berjalan

561,300,000 42,500,000 Penyesuaian Kebutuhan

575,000,000 Sedang Berjalan

541,363,000 - Penyesuaian Kebutuhan

175,000,000 Sedang Berjalan

20,000,000 - Penyesuaian Kebutuhan

100,000,000 Sedang Berjalan

- 0 Penyesuaian Kebutuhan

- Sedang Berjalan

- 0 Penyesuaian Kebutuhan

- Sedang Berjalan

640,380,000 328,769,000 Penyesuaian Kebutuhan

200,000,000 Sedang Berjalan

1,651,027,000 226,000,000 Penyesuaian Kebutuhan

800,000,000 Sedang Berjalan

308,040,000 143,240,000 - 173,500,000

308,040,000 143,240,000 Penyesuaian Kebutuhan

50,000,000 Sedang Berjalan

- 0 Penyesuaian Kebutuhan

123,500,000 Sedang Berjalan

1,470,760,000 376,000,000 800,000,000

1,200,000,000 376,000,000 Penyesuaian Kebutuhan

500,000,000 Sedang Berjalan

270,760,000 - Penyesuaian Kebutuhan

300,000,000 Sedang Berjalan

1,442,753,000 (8,877,000) 1,494,460,000

73,939,000 (2,058,000) Penyesuaian Kebutuhan

75,000,000 Sedang Berjalan

25,000,000 - Penyesuaian Kebutuhan

25,000,000 Sedang Berjalan

25,000,000 - Penyesuaian Kebutuhan

25,000,000 Sedang Berjalan

222,597,000 (2,445,000) Penyesuaian Kebutuhan

240,000,000 Sedang Berjalan

678,460,000 - Penyesuaian Kebutuhan

678,460,000 Sedang Berjalan

74,470,000 (1,497,000) Penyesuaian Kebutuhan

76,000,000 Sedang Berjalan

216,000,000 - Penyesuaian Kebutuhan

225,000,000 Sedang Berjalan

63,482,000 (1,518,000) Penyesuaian Kebutuhan

75,000,000 Sedang Berjalan

63,805,000 (1,359,000) Penyesuaian Kebutuhan

75,000,000 Sedang Berjalan

20,847,013,600 (1,485,053,400) 23,042,600,961

662,879,000 61,125,000 Penyesuaian Kebutuhan

575,000,000 Sedang Berjalan

134,549,000 (4,739,000) Penyesuaian Kebutuhan

160,000,000 Sedang Berjalan

499,500,000 (10,500,000) Penyesuaian Kebutuhan

500,000,000 Sedang Berjalan

643,300,000 55,900,000 Penyesuaian Kebutuhan

476,000,000 Sedang Berjalan

164,300,000 (5,700,000) Penyesuaian Kebutuhan

175,000,000 Sedang Berjalan

650,200,000 (165,300,000) Penyesuaian Kebutuhan

180,000,000 Sedang Berjalan

107,020,000 (22,100,000) Penyesuaian Kebutuhan

100,000,000 Sedang Berjalan

1,552,522,200 (266,477,800) Penyesuaian Kebutuhan

1,500,000,000 Sedang Berjalan

1,061,151,000 (55,288,000) Penyesuaian Kebutuhan

1,375,000,000 Sedang Berjalan

393,583,000 (278,121,000) Penyesuaian Kebutuhan

500,000,000 Sedang Berjalan

252,251,000 12,708,000 Penyesuaian Kebutuhan

207,000,000 Sedang Berjalan

1,656,804,300 (33,195,700) Penyesuaian Kebutuhan

1,576,661,511 Sedang Berjalan

455,000,000 (45,000,000) Penyesuaian Kebutuhan

600,000,000 Sedang Berjalan

392,000,000 77,000,000 Penyesuaian Kebutuhan

307,000,000 Sedang Berjalan

266,000,000 (22,000,000) Penyesuaian Kebutuhan

350,000,000 Sedang Berjalan

440,000,000 (10,000,000) Penyesuaian Kebutuhan

400,000,000 Sedang Berjalan

280,800,000 (4,200,000) Penyesuaian Kebutuhan

300,000,000 Sedang Berjalan

640,400,000 (147,300,000) Penyesuaian Kebutuhan

550,000,000 Sedang Berjalan

400,000,000 - Penyesuaian Kebutuhan

425,000,000 Sedang Berjalan

382,625,000 28,425,000 Penyesuaian Kebutuhan

300,000,000 Sedang Berjalan

871,506,000 (3,494,000) Penyesuaian Kebutuhan

875,000,000 Sedang Berjalan

202,500,000 - Penyesuaian Kebutuhan

200,000,000 Sedang Berjalan

657,450,000 (150,934,000) Penyesuaian Kebutuhan

2,700,000,000 Sedang Berjalan

676,830,400 (76,169,600) Penyesuaian Kebutuhan

800,000,000 Sedang Berjalan

739,866,400 (209,133,600) Penyesuaian Kebutuhan

1,165,600,000 Sedang Berjalan

357,713,400 (126,286,600) Penyesuaian Kebutuhan

- Sedang Berjalan

628,385,000 (194,615,000) Penyesuaian Kebutuhan

900,000,000 Sedang Berjalan

699,945,000 596,410,000 Penyesuaian Kebutuhan

100,000,000 Sedang Berjalan

- - Penyesuaian Kebutuhan

145,339,450 Sedang Berjalan

1,092,053,000 (14,947,000) Penyesuaian Kebutuhan

1,200,000,000 Sedang Berjalan

1,465,592,800 (227,407,200) Penyesuaian Kebutuhan

1,650,000,000 Sedang Berjalan

607,050,000 (163,950,000) Penyesuaian Kebutuhan

800,000,000 Sedang Berjalan

1,115,187,100 (69,812,900) Penyesuaian Kebutuhan

1,200,000,000 Sedang Berjalan

698,050,000 (9,950,000) Penyesuaian Kebutuhan

750,000,000 Sedang Berjalan

41,825,105,000 2,500,000,000 42,055,560,961

PEMBINA UTAMA MUDANIP. 196201221985031004

KEPALA DINAS PENDAPATAN DAERAHKABUPATEN BOGOR

DEDI A. BACHTIAR

Jumlah/luas gedung kantor yang dibangun1 gedung #######(kamar mandi, poskeamanan)

Jumlah/luas gedung kantor yang dibangun1 gedung(kamar mandi, poskeamanan)