REKOMENDASI ALUR PENGAJUAN NILAI KKN-P -...

Website : hmp.ub.ac.id | Email : [email protected] Ketua Umum : +6285335602972 | Divisi Hubungan Luar dan Kerja Sama : +6283129125698

REKOMENDASI ALUR PENGAJUAN NILAI KKN-P

Mahasiswa

Perpustakaan

Recording

Dosen Pembimbing

KKN-P

Recording

Membawa

Laporan

KKN-P

Membuat tanda

terima laporan

KKN-P

Membuatkan Form Nilai KKN-P

Syarat :

-Tanda terima dari perpustakaan

-Lembar Asistensi (asli+Fc)

-Nilai lapangan (Asli+fc)

-Kuisioner

-Surat keaktifan

Nilai KKN-P


ALUR PENGAJUAN SURAT KEAKTIFAN

Mulai

Form nilai

keaktifan

Verifikasi

Administrasi

Himpunan

Persetujuan

Ketua Himpunan

Pembuatan Surat

Keaktifan

Selesai

Tidak Ya


PERATURAN PELAKSANAAN NILAI KEAKTIFAN MAHASISWA

JURUSAN TEKNIK PENGAIRAN FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MALANG

BAB I

KETENTUAN UMUM

Pasal 1

1. Nilai Keaktifan Mahasiswa adalah satuan yang digunakan untuk menyatakan besarnya

pengakuan atas keaktifan mahasiswa dalam berpartisipasi aktif untuk kegiatan

kemahasiswaan (Kegiatan Akademik, dan Non-Akademik).**)

2. Keaktifan mahasiswa dalam kemahasiswaan akan dihargai dalam bentuk kredit poin.

3. Nilai Keaktifan Mahasiswa kemudian akan digunakan sebagai salah satu nilai dalam

KKN-P yang bernilai 1 SKS dari total 3 SKS dalam mata kuliah KKN-P.*)

4. Mahasiswa yang dimaksud dalam peraturan pelaksana ini adalah mahasiswa Teknik

Pengairan Universitas Brawijaya.

5. Universitas yang dimaksud dalam peraturan pelaksana ini adalah Universitas Brawijaya

Malang.

6. Himpunan yang dimaksud dalam peraturan pelaksana ini adalah Himpunan Mahasiswa

Pengairan Fakultas Teknik Universitas Brawijaya.

BAB II

TUJUAN NILAI KEAKTIFAN MAHASISWA

Pasal 2

Tujuan penilaian keaktifan mahasiswa ini antara lain:

a. Untuk memacu mahasiswa agar dapat merespon masalah-masalah yang berkembang

baik di lingkungan kampus maupun di masyarakat.

b. Agar nilai-nilai intelektual mahasiswa dapat diaplikasikan dan jiwa kritis serta optimis

dalam memandang masa depan bias tertanam sejak dini.


c. Agar mahasiswa dapat selalu aktif dalam beraktualisasi diri dan aktif dalam berkarya

bagi masyarakat pada umumnya dan civitas akademika pada khususnya.

d. Apresiasi dalam melakukan kegiatan kemahasiswaan.*)

BAB III

SISTEM PENILAIAN

Pasal 3

Lulus Probinmaba**)

Mahasiswa yang telah lulus Probinmaba secara otomatis akan mendapat kredit 30 poin dengan

menunjukkan surat kelulusan Probinmaba yang dikeluarkan oleh BEM Teknik atau Lembaga

yang berwenang pada saat itu.

Pasal 4

Kegiatan Kepanitiaan**)

1. Kegiatan kepanitiaan yang dimaksud dalam peraturan pelakasanaan ini adalah kegiatan

yang menjadi agenda Himpunan, BEM Teknik, Universitas atau kegiatan yang

diselenggarakan atas inisiatif mahasiswa yang telah disetujui oleh Lembaga yang

bertanggung jawab atas keguatan tersebut.

2. Dasar pemberian kredit poin dikarenakan besarnya tanggung jawab yang harus

diemban dalam suatu kepanitiaan dan lama kerja yang akan ditempuh.

3. Kegiatan dalam lingkup jurusan meliputi:

Kegiatan yang dinaungi Himpunan atau Lembaga Semi Otonom (Formita, Tri

Aksara) yang mendapat persetujuan Himpunan.**)

- Kurang dari 3 sub kegiatan

Tanggung Jawab Kredit Poin

Steering Committee 12,5

Ketua Pelaksana / Sekretaris Pelaksana 15,0

Ketua atau Kepala Bidang / Ketua Sie / Bendahara

/ Koordinator Acara.**)

12,5


Penanggung Jawab Bidang / Bendahara Sub

Acara.**)

11,5

Panitia Pelaksana 10,0

- 3 atau lebih sub Kegiatan atau bersifat pembinaan






17,5


Acara.**)

15,0


4. Kegiatan dalam lingkup Fakultas meliputi**):

Kegiatan yang dinaungi BEM Teknik.**)

- Kurang dari 3 sub Kegiatan






13,5


Acara.**)

12,0


- 3 atau lebih sub Kegiatan atau bersifat pembinaan







17,5


Acara.**)

15,0


Kegiatan yang dinaungi Lembaga Semi Otonom (Al-Hadiid, LPM SOLID, dan

Yehezkiel).**)




Ketua atau Kepala Bidang / Ketua Sie / Bendahara.**) 12,5


5. Kegiatan di lingkup Universitas meliputi**):

Kegiatan yang dinaungi LKM-UB.**)


Steering Committee.**) 15,0




Kegiatan yang dinaungi UNITAS (Unit Aktivitas).**)







6. Bagi Steering Committee (SC) yang masuk dalam Organizing Committee (OC), maka

yang diakui adalah kredit poin Organizing Committee (OC).**)

Pasal 5

Fungsionaris Lembaga

1. Fungsionaris Lembaga adalah pengurus Lembaga yang duduk dalam Lembaga intra

yang diakui di lingkup Kampus.

2. Dasar pemberian nilai adalah besarnya tanggung jawab dan keaktifan dalam

kelembagaan.

3. Fungsionaris Lembaga tingkat Jurusan.**)

Himpunan Mahasiswa Pegairan (HMP).**)


Ketua Umum 45,0

Sekretaris Umum / Kepala Departemen 30,0

Ketua Divisi / Bendahara Umum 25,0

Staff / Anggota 15,0

Dewan Angkatan.**)


Personalia 20,0

Lembaga Semi Otonom (LSO).**)


Ketua Umum 20,0

Sekretaris Umum / Kepala Departemen / Wakil Ketua 17,5

Ketua Bidang / etua Divisi / Bendahara Umum 15,0



4. Fungsionaris Lembaga tingkat Fakultas.**)

BEM Teknik dan DPM Teknik.**)


Anggota BEM Teknik / DPM Teknik**) 45,0

Staff**) 15,0

Lembaga Semi Otonom.**)


Ketua Umum 20,0

Sekretaris Umum / Kepala Departemen / Wakil Ketua 17,5

Ketua Bidang / ketua Divisi / Bendahara Umum 15,0


5. Fungsionaris Lembaga tingkat Unniversitas.

LKM-UB.**)


Presiden 70,0

Wakil Presiden / Menteri 40,0

Ketua Departemen / Bendahara 30,0


Lembaga Legislatif (DPM-UB).**)


Anggota DPM-UB 50,0

Staff Ahli 20,0


Unit Aktivitas (UNITAS) Mahasiswa UB.**)


Ketua Umum 30,0

Wakil Ketua / Sekretaris umum atau yang setara 27,5

Bendahara / Ketua bidang atau yang setara 25,0

Ketua Divisi atau yang setara 20,0

Anggota / Staff 15,0

Pasal 5

Kegiatan Ilmiah**)

1. Kegiatan ilmiah yang dimaksud dalam peraturan pelaksana ini adalah kegiatan ilmiah

yang bersifat menambah ilmu pengetahuan.

2. Kegiatan ilmiah yang dimaksud antara lain:

Seminar, Lokakarya, Simposium.

Lomba Karya Ilmiah

Kegiatan Ilmiah lainnya (Asisten Tugas Besar, Asisten Laboratorium, dan

lainnya).**)

3. Dasar pemberian poin adalah berdasarkan lingkup dan skala kegiatan yang diikuti, dan

tanggung jawab terhadap kemajuan akademis.**)

4. Kredit poin baru dapat diakui apabila mahasiswa telah mendapatkan surat keterangan

dari kegiatan yang diikuti dan diajukan kepada Himpunan Mahasiswa Pengairan..**)

Kredit poin yang diperoleh dalam mengikuti kegiatan ilmiah (Seminar,

Lokakarya, dan Simposium).**)

Tingkat Kredit Poin

Universitas 5,0

Kota / Kabupaten 7,5

Regional / Provinsi**) 10,0

Nasional 12,5

Internasional 15,0


Kredit poin yang diperoleh dalam mengikuti lomba karya ilmiah.**)

Tingkat Kredit Poin

Nasional

Peserta

Finalis / Juara Kategori / Juara Harapan

Juara 3

Juara 2

Juara 1

7,5

10,0

12,5

15,0

17,5

Internasional

Peserta

Finalis / Juara Kategori / Juara Harapan

Juara 3

Juara 2

Juara 1

10,0

12,5

15,0

17,5

20,0

Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS)

Finalis

Juara 3/Perunggu

Juara 2/Perak

Juara 1/Emas

15,0

17,5

20,0

22,5

Kredit poin yang diperoleh sebagai Asisten.**)


Asisten Tugas Besar 15,0

Asisten Laboratorium*) 15,0


Pasal 6

Kredit Poin Progresif

Bagi Mahasiswa yang telah menempuh semester V, maka besarnya kredit poin nilai keaktifan

bertambah secara kumulatif dengan rincian sebagai berikut:**)

Semester Kredit Poin

Semester VI 10,0

Semester VII 20,0

Semester VIII 30,0

Semester IX 40,0

BAB IV

STANDAR NILAI KEAKTIFAN MAHASISWA

Pasal 7

1. Dasar penilaian ini adalah jumlah total kredit poin yang telah dikumpulkan oleh

mahasiswa.

2. Nilai keaktifan yang telah didapat mahasiswa merupakan nilai KKN-P yang berjumlah

1 SKS dari 3 SKS.

3. Nilai keaktifan minimal yang diperoleh sesuai dengan total kredit poin adalah 100.

BAB V

STANDAR NILAI*)

Pasal 8

Perolehan nilai dari mahasiswa memiliki tingkatan sebagai berikut:**)

NO POIN KEAKTIFAN NILAI

1. Nilai ≥ 250 A

2. 225 – 249 B+

3. 200 – 224 B

4. 175 – 199 C+

5. 150 – 174 C

6. 125 – 149 D+


7. 100 – 124 D

8. Nilai < 100 E

BAB VI

ADMINISTRASI NILAI KEAKTIFAN

Pasal 9

1. Untuk mendapatkan nilai keaktifan mahasiswa diperlukan administrasi yang meliputi:

Surat keterangan keaktifan kegiatan yang dikeluarkan oleh Lembaga yang

bertanggung jawab atas kegiatan tersebut.

Nilai keaktifan mahasiswa berupa surat keterangan yang dikeluarkan oleh

Himpunan Mahasiswa Pengairan.

2. Segala proses administrasi nilai keaktifan mahasiswa mulai dari surat keterangan

hingga pengesahan nilai keaktifan mahasiswa adalah tanggung jawab dari mahasiswa

yang bersangkutan.

BAB VII

ATURAN TAMBAHAN DAN PENUTUP

Pasal 10

Aturan Tambahan

1. Peraturan dan ketentuan lain yang belum tercantum dalam Peraturan Pelaksana ini

sejauh tidak bertentangan dengan peraturan pelaksana ini akan diatur secara tersendiri

oleh Himupunan.

2. Peraturan ini dapat dikaji ulang ketika ada perubahan kondisi yang mengharuskan

adanya perubahan di peraturan ini.

3. Perubahan di peraturan ini hanya dapat dilakukan oleh Himpunan Mahasiswa

Pengairan.


Pasal 10

Penutup

Peraturan ini berlaku sejak ditetapkan dengan ketentuan bahwa segala sesuatu akan ditinjau

kembali dan diperbaiki sebagaimana mestinya, bilamana terdapat kekurangan dan kekeliruan

dalam peraturan ini.

KETERANGAN

Perubahan Pertama:*) (Himpunan Mahasiswa Pengairan 2018/2019)

Perubahan Kedua:**) (Himpunan Mahasiswa Pengairan 2019/2020)


SURAT KEPUTUSAN

Nomor: 014/S.Kep/HMP FT-UB/A/VIII/2020

TENTANG

PERATURAN PELAKSANA NILAI KEAKTIFAN MAHASISWA TEKNIK

PENGAIRAN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

HIMPUNAN MAHASISWA PENGAIRAN

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Menimbang :

a. Bahwa Himpunan Mahasiswa Pengairan Fakultas Teknik Universitas Brawijaya

sebagai Lembaga Kemahasiswaan yang menunjang pengembangan diri mahasiswa ke

arah profesional serta memiliki integritas pribadi dan sosial dalam upaya meningkatkan

kualitas sumber daya mahasiswa Teknik Pengairan.

b. Bahwa untuk menindaklanjuti Peraturan Pelaksana Nilai Keaktifan Mahasiswa Teknik

Pengairan Fakultas Teknik Universitas Brawijaya.

c. Bahwa untuk pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam butir diatas perlu dibuat

Peraturan Pelaksana Nilai Keaktifan Mahasiswa Teknik Pengairan Fakultas Teknik

Universitas Brawijaya.

Mengingat :

1. Undang – undang RI no. 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi.

2. Peraturan Pemerintah No. 17 tahun 2010 tentang Pengelolaan Dan Penyelenggaraan

Pendidikan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah No. 66 Tahun

2010.

3. Undang – Undang RI No. 29 Tahun 2003 tentang system Pendidikan Nasional.


MEMUTUSKAN

Menetapkan :

Peraturan Pelaksana Nilai Keaktifan Mahasiswa Teknik Pengairan Fakultas Teknik

Uninversitas Brawijaya.

BAB I

SYARAT DAN KETENTUAN

Pasal 1

1. Peraturan ini berlaku untuk semua Mahasiswa Teknik Pengairan Fakultas Teknik

Universitas Brawijaya.

2. Kegiatan yang bukan menjadi agenda Himpunan Mahasiswa Pengairan wajib

melampirkan keterangan aktif kepanitiaan dari Lembaga yang bertanggung jawab atas

kegiatan tersebut.

BAB II

TAMBAHAN

Pasal 2

1. Peraturan ini dapat berubah sesuai dengan keputusan Himpunan Mahasiswa Pengairan

yang menjabat periode saat itu.

Malang, 28 April 2020

Ketua Umum

Himpunan Mahasiswa Pengairan

Fakultas Teknik Universitas Brawijaya

(ttd)

Damarendro Wihandaru Putra

NIM 175060407111039

REKOMENDASI ALUR PENGAJUAN NILAI KKN-P -...

Documents

Transcript of REKOMENDASI ALUR PENGAJUAN NILAI KKN-P -...