Rekayasa Limbah B3 - Pengolahan Pelumas

download Rekayasa Limbah B3 - Pengolahan Pelumas

of 21

Transcript of Rekayasa Limbah B3 - Pengolahan Pelumas

  • 7/25/2019 Rekayasa Limbah B3 - Pengolahan Pelumas

    1/21

    METODE REKAYASA PENGOLAHAN AIR LIMBAH MENGANDUNG

    MINYAK PELUMAS BEKAS DENGAN PROSES FISIKA DAN KIMIA

    Makalah

    Ditujukan untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Rekayasa Limbah B3

    Disusun Oleh :

    Kelo!ok "

    P#o$#a S%u&i Di!loa I'

    (u#usan Keseha%an lin$kun$an

    Poli%eknik Keseha%an Keenkes Ban&un$

    )iahi

    *+,-

  • 7/25/2019 Rekayasa Limbah B3 - Pengolahan Pelumas

    2/21

    Disusun oleh:

    Ahmad Maulana : P1333113!"#

    $it%a Sa%tika : P1333113!3!

    Dinda Ast%ini : P1333113!3&

    'it%iani : P1333113!3(

    Maya )idiastuti : P1333113!&*

    Sha%a +u% Annisa 'A : P1333113!3

    Sya%a +oo% ,khsani : P1333113!1&

    -i%a .uliana : P1333113!13

    /udha B%i0an .ulian : P1333113!3

    2

  • 7/25/2019 Rekayasa Limbah B3 - Pengolahan Pelumas

    3/21

    KATA PENGANTAR

    Puji syuku% ke2ada Tuhan /ang Maha sa ka%ena be%kat dan %ahmat4+ya kami da2atmenyelesaikan makalah dengan judul 5Metode Rekayasa Pengolahan Ai% Limbah

    Mengandung Minyak Pelumas Bekas dengan P%oses 'isika dan Kimia67

    Ada2un makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah 5Rekayasa Limbah

    B367 Pada kesem2atan ini 2ula 2enyusun menyam2aikan %asa te%ima kasih ke2ada B2k7

    Bambang /ulianto8 ST78 MT8 selaku dosen mata kuliah Rekayasa Limbah B37

    Penyusun menyada%i bah9a dalam 2enyusunan makalah ini masih banyak te%da2at

    keku%angan8 maka segala k%itik dan sa%an membangun da%i 2a%a 2embaa sangat kami

    ha%a2kan demi kesem2u%naan makalah ini7 Akhi% kata 2enyusun mengua2kan te%ima kasih8

    semoga makalah ini be%man0aat bagi kita semua7

    Bandung8Se2tembe% "&1*

    Penyusun

    3

  • 7/25/2019 Rekayasa Limbah B3 - Pengolahan Pelumas

    4/21

    DAFTAR ISI

    KATA P+;A+TAR777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777773

    DA'TAR ,S,777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777777!

    BAB , P+DA

  • 7/25/2019 Rekayasa Limbah B3 - Pengolahan Pelumas

    5/21

  • 7/25/2019 Rekayasa Limbah B3 - Pengolahan Pelumas

    6/21

    ,.* Ruusan Masalah

    Ada2un %umusan masalah yang akan dibahas dalam makalah ini yaitu

    1.1.1. Bagaimana metode 2engolahan minyak 2elumas bekas menggunakan metode

    acid clay treatment

    1.1.2. Bagaimanakah 2engolahan limbah ai% mengandung minyak 2elumas dengan

    menggunakanplate settler

    ,./ Tu0uan

    Be%dasa%kan %umusan masalah diatas8 maka tujuan da%i 2enyusunan makalah ini yaitu

    17371 =ntuk mengetahui metode 2engolahan minyak 2elumas bekas menggunakan

    metode acid clay treatment

    1737" =ntuk mengetahui Pengolahan Limbah $ai% Mengandung minyak 2elumas

    dengan menggunakanplate settler

    6

  • 7/25/2019 Rekayasa Limbah B3 - Pengolahan Pelumas

    7/21

    BAB II

    TIN(AUAN PUSTAKA

    *.,. B/ &an Li1ah B/

    B3 adalah bahan yang ka%ena si0at dan atau konsent%asinya dan atau jumlahnya8

    baik sea%a langsung mau2un tidak langsung da2at menema%kan dan atau me%usak

    lingkungan hidu28 dan atau da2at membahayakan lingkungan hidu2 manusia se%ta

    makhluk hidu2 lainnya7

    De0inisi limbah B3 be%dasa%kan Pasal 1 Ayat ?"@ Pe%atu%an Peme%intah +o7

    1(C1### adalah sisa suatu usaha danCatau kegiatan yang mengandung bahan be%bahaya

    danCatau be%aun yang ka%ena si0at danCatau konsent%asinya danCatau jumlahnya8 baik

    sea%a langsung mau2un tidak langsung da2at menema%kan danCatau me%usak

    lingkungan hidu28 danCatau da2at membahayakan ling4kungan hidu28 kesehatan8

    kelangsungan hidu2 manusia se%ta makhluk hidu2 lain7

    *.,., (enis &an Su1e# Li1ah B/

    .enis limbah B3 menu%ut sumbe%nya meli2uti :

    a@ Limbah B3 da%i sumbe% yang tidak s2esi0ik8 yaitu limbah B3 yang bukan

    be%asal da%i 2%oses utamanya8 teta2i be%asal da%i kegiatan 2emeliha%aan

    alat8 2enuian8 2enegahan ko%osi ?inhibito% ko%osi@8 2ela%utan ke%ak8

    2engemasan8 dan lain4lain7

    b@ Limbah B3 da%i sumbe% s2esi0ik8 yaitu sisa 2%oses suatu indust%i atau

    kegiatan yang sea%a s2esi0ik da2at ditentukan be%dasa%kan kajian ilmiah7

    @ Limbah B3 da%i bahan kimia kadalua%sa8 tum2ahan8 bekas kemasan8

    buangan 2%oduk yang tidak memenuhi s2esi0ikasi7

    *.,.* Ka#ak%e#is%ik Li1ah B/Ka%akte%isik limbah B3 adalah

    a@ Mudah meledak8 yaitu limbah yang a2abila 2ada suhu dan tekanan standa%

    ?"*$8 & mm

  • 7/25/2019 Rekayasa Limbah B3 - Pengolahan Pelumas

    8/21

    ?1@ limbah yang be%u2a ai%an yang mengandung alkohol ku%ang da%i "!E olume dan

    atau 2ada titik nyala tidak lebih da%i &$ ?1!&'@ akan menyala a2abila te%jadi

    kontak dengan a2i8 2e%ikan a2i8 atau sumbe% nyala yang lain 2ada tekanan uda%a &

    mm

  • 7/25/2019 Rekayasa Limbah B3 - Pengolahan Pelumas

    9/21

    ?"@ menyebabkan 2%oses 2engka%atan 2ada lem2eng baja ?SA 1&"&@

    dengan laju ko%osi lebih besa% da%i 83* mmCtahun dengan tem2e%atu%

    2engujian **$

    ?3@ mem2unyai 2< F " untuk limbah be%si0at asam dan G 1"8* untuk yang

    be%si0at basa7

    *.*. Peluas

    Pelumas ?lubricant@ atau yang se%ing disebut oli adalah suatu bahan ?biasanya

    be%bentuk ai%an@ yang be%0ungsi untuk me%eduksi keausan anta%a dua 2e%mukaan benda

    be%ge%ak yang saling be%gesekan7 Suatu bahan ai%an da2at dikatego%ikan sebagai

    2elumas jika mengandung bahan dasa% ?bisa be%u2a oil based atau water/glycol based@

    dan 2aket aditi0 ?Anonim8 "&&@7*.*., (enis Peluas

    Pelumas da2at dibedakan jenisnya be%dasa%kan bahan dasa% (base oil@8 bentuk

    0isik8 dan tujuan 2enggunaan ?Anonim8 "&&@7

    *.*.* Kon%ainan Peluas

    Minyak 2elumas bekas memiliki tinggi nilai abu8 %esidu ka%bon8 bahan

    asphaltenic8 logam8 ai%8 dan bahan koto% lainnya yang dihasilkan selama jalannya

    2elumasan dalam mesin ?+abil8 "&1&@7

    *./. Re2inin$

    Refining adalah 2%oses membe%sihkan atau mengelua%kan koto%an8 da%i suatu >at8

    mate%ial8 atau bentuk8 ontohnya da%i minyak atau logam8 gula8 dan lain4lain7

    Refining da2at 2ula dia%tikan sebagai 2emu%nian kembali limbah minyak8

    ontohnya minyak 2elumas bekas8 yang telah dikenakan 2engolahan 0isik dan kimia yang

    be%tujuan memulihkan si0at minyak dasa% atau dengan aditi0 2ada 2%oses akhi%nya7

    *.". Pen$elolaan Li1ah B/

    ,. Pe3a&ahan

    Pe9adahan limbah B3 bengkel yang ada di la2angan masih belum sesuai dengan

    Ke2utusan Ke2ala Ba2edal +o71 tahun 1##*7 Dimana untuk ketentuan umum

    kemasan yang digunakan yaitu ha%us kuat8 tahan lama8 tidak boo% dan tidak mudah

    be%ka%at7 Selain itu kemasan yang digunakan ha%us te%tutu2 untuk menghinda%i

    9

  • 7/25/2019 Rekayasa Limbah B3 - Pengolahan Pelumas

    10/21

    te%jadinya 2a2a%an limbah B3 ke uda%a7 =ntuk 2enggunaan 9adah yang ada di

    la2angan da2at dilihat 2ada gamba%717

    ;amba%71 )adah oli8 onde%dil te%kontaminasi oli dan botol bekas oli

    Keadaan di la2angan untuk 2e9adahan hanya dilakukan untuk oli bekas8 onde%dil

    te%kontaminasi dan botol bekas oli7 Sedangkan untuk majun dan aki bekas tidak ada

    2e9adahan khusus7

  • 7/25/2019 Rekayasa Limbah B3 - Pengolahan Pelumas

    11/21

    oleh 2ihak 2engolah atau 2eman0aat limbah B3 bengkel te%sebut yang langsung

    datang ke bengkel7 Limbah B3 yang biasa diangkut adalah oli bekas8 botol bekas dan

    onde%dil yang memiliki nilai ekonomis7 Pengangkutan ini menggunakan 2ik u2

    te%buka dan tidak ada 2engaman untuk menghinda%i gunangan 2ada d%um H d%um

    yang diangkut7 Kenda%aan yang digunakan tidak sesuai dengan standa% 2engangkutan

    limbah B3 yang aman dan sangat be%esiko te%jadinya gunangan dan te%gulingnya

    d%um H d%um yang ada di 2ik u2 te%sebut7

    ". Analisa Ran5an$an Pen$elolaan Li1ah B/ Ben$kel &i Su1e#

    Pengelolaan limbah B3 ini be%guna untuk menegah dan menanggulangi 2enema%an

    atau ke%usakan lingkungan hidu2 yang diakibatkan oleh limbah B3 bengkel7

    a. Re&uksi

    Reduksi dilakukan untuk mengu%angi jumlah timbulan limbah B3 bengkel dan

    mengu%angi si0at bahaya da%i %aun yang da2at dilakukan7 =saha %eduksi untuk

    limbah B3 bengkel yaitu :

    Menggunakan kembali onde%dil H onde%dil bekas yang masih da2at digunakan

    kembali7

    Mene%a2kan sistem K3 untuk menghinda%i te%jadinya ee%an 2elumas atau

    bahan baka% da%i moto% sehingga mengu%angi 2enggunaan majun yang

    te%kontaminasi7

    Menggunakan kembali majun yang masih belum te%lalu koto%

    1. Pe3a&ahan &an la1el

    Pe9adahan yang digunakan untuk limbah B3 bengkel yang sesuai dengan katego%i

    limbah yang ada di bengkel yaitu mudah te%baka% dan ko%osi0 adalah 9adah yang

    memenuhi k%ite%i umum sebagai be%ikut :

    limbah yang memiliki ka%akte%istik yang be%beda tidak boleh disim2an dalam

    satu kemasan untuk menghinda%i te%jadinya 2enam2u%an da%i " si0at limbah

    B3 yang be%beda yang da2at mengakibatkan %eaksi yang tidak diinginkan7

    Kemasan limbah B3 ha%us te%buat da%i bahan yang sesuai dengan ka%akte%istik

    limbah B3 te%sebut8 tahan lama8 tidak mudah be%ka%at8 dan tidak boo%7

    Kemasan ha%us diganti a2abila te%da2at ke%usakan atau keboo%an 2ada

    kemasan7

    11

  • 7/25/2019 Rekayasa Limbah B3 - Pengolahan Pelumas

    12/21

    Memiliki 2enutu2 yang kuat untuk menegah te%jadinya tum2ahan 2ada saat

    dilakukan 2emindahan atau 2engangkutan7

    5. Pen$an$ku%anPengangkutan ini dilakukan untuk mengi%im limbah B3 bengkel ke 2ihak

    2engolah atau 2eman0aat7 Pada Pe%atu%an Peme%intah no71( tahun 1### dijelaskan

    bah9a 2engangkut bisa dilakukan oleh 2enghasil limbah8 namun untuk limbah B3

    bengkel ini sebaiknya dilakukan oleh 2ihak 2engolah atau 2eman0aat limbah B3

    bengkel te%sebut7 Pengangkutan ha%us dise%tai dengan mani0est yang dimiliki oleh

    2ihak 2engangkut7 Kenda%aan 2engangkut yang digunakan ha%us tahan lama8 kuat

    dan mam2u melindungi limbah B3 yang akan diangkut7 Selanjutnya 2engangkutan

    ini akan diba9a ke 2ihak 2eman0aat atau 2engolah limbah yang akan dibahas 2ada

    sub bab selanjutnya7

  • 7/25/2019 Rekayasa Limbah B3 - Pengolahan Pelumas

    13/21

    BAB III

    PEMBAHASAN

    /., Pla%e Se%le#Kegiatan 2enuian kenda%aan be%moto% saat ini kian meningkat dengan

    semakin banyaknya 2enggunaan kenda%aan be%moto%8 te%utama di kota4kota besa%7

    Kedinamisan aktiitas 9a%ga kota menambah 2ula man0aat 2enuian kenda%aan

    be%moto% da%i sisi ke2%aktisannya7 Selain membe%i man0aat8 kebe%adaan kegiatan

    2enuian kenda%aan be%moto% juga menghasilkan limbah ai% da%i hasil 2enuian7

    Limbah te%sebut ke%a2 mengandung minyak 2elumas yang menem2el 2ada mesin4

    mesin kenda%aan be%moto% lalu te%ba9a dengan ai% 2ada saat 2enuian7 Ai% limbah

    2enuian kenda%aan be%moto% memiliki konsent%asi minyak 2elumas dengan kisa%an

    anta%a ( H 1*# mgCL menu%ut bebe%a2a hasil 2enguku%an ka%akte%istik ai% limbah da%i

    2enuian kenda%aan be%moto%7

    Kebe%adaan limbah yang mengandung minyak 2elumas te%sebut8 a2abila tidak

    dise%tai dengan 2engelolaan yang te2at8 da2at menimbulkan 2e%masalahan a2abila

    te%2a2a% ke lingkungan7 Minyak yang me%esa2 ke dalam tanah da2at menyebabkan

    te%tutu2nya su2lai oksigen dan me%auni mik%oo%ganisme tanah sehinggamengakibatkan kematian mik%oo%ganisme te%sebut7 Tum2ahan minyak di lingkungan

    juga da2at menema%i tanah dan 2e%ai%an hingga ke dae%ah sub4su%0ae dan la2isan

    aIui0e% ai% tanah7 Salah satu a%a untuk mengolah limbah yang mengandung minyak

    2elumas yakni dengan a%a 2emisahan menggunakan g%aity se2a%ato%7 Metode

    2emisahan dengan g%aitasi umumnya dijum2ai 2ada 2%insi2 2engenda2an dengan

    bak sedimentasi7

    Susunan ke2ing sejaja% yang disebut 2late settle% umumnya digunakan tan2a

    membutuhkan lahan yang te%lalu luas ka%ena da2at menghasilkan luas a%ea

    2engenda2an J sam2ai 1C da%i yang dihasilkan bak sedimentasi konensional7 Plate

    settle% memiliki 0ungsi untuk meningkatkan 2enghilangan 2adatan sehingga ja%ak

    2engenda2an ke dasa% bak menjadi be%ku%ang7 Sebagai akibatnya8 su%0ae loading %ate

    menjadi be%ku%ang7 Su%0ae loading %ate yang be%nilai keil mengindikasikan bah9a

    2a%tikel dengan uku%an yang keil da2at te%enda2kan8 a%tinya 2a%tikel yang be%uku%an

    besa% 2asti juga da2at te%enda2kan7 P%insi2 g%aitasi ini juga digunakan 2ada 2%insi20lotasi untuk mengolah ai% limbah yang mengandung minyak7 Pada bak se2a%ato%

    13

  • 7/25/2019 Rekayasa Limbah B3 - Pengolahan Pelumas

    14/21

    dengan 2late settle%8 diha%a2kan kee2atan 2emisahan 2a%tikel minyak menuju 2late

    settle% menjadi keil sehingga 2a%tikel minyak be%uku%an keil dalam ai% da2at

    te%2isahkan7 Ketika mele9ati 2late settle% sebagai 2enghalang8 2a%tikel minyak juga

    akan menem2uh ja%ak yang lebih lama da%i2ada ketika 2ada bak se2a%ato%

    konensional se%ta kehilangan ene%gi ge%aknya ditambah adanya 2e%bedaan be%at jenis

    minyak dan ai% sehingga 2e%tikel minyak te%desak untuk te%angkat ke 2e%mukaan ai%7

    Penelitian ini mengkaji 2enggunaan 2late settle% be%bentuk lem2engan yang

    dia2likasikan 2ada oil se2a%ato% dengan be%bagai a%iasi sudut kemi%ingan 2late

    settle%7 Penelitian dilakukan dengan tujuan untuk menentukan e0isiensi 2emisahan

    minyak 2elumas 2ada oil se2a%ato% dengan menggunakan 2late settle% be%dasa%kan

    konsent%asi minyak 2elumas dalam ai% dan a%iasi sudut kemi%ingan 2late7

    /.* Teknolo$i !en0e#nihan in4ak !eluas

    A5i& 5la4 %#ea%en%

    li bekas dile9atkan dalam suatu suatu 0ilte% untuk memisahkan 2a%tikel42a%tikel

    yang besa% da%i oli bekas7 Kemudian oli dile9atkan dalam 0ilte% magnit yang da2at

    menghilangkan 2a%tikel42a%tikel logam7 Selanjutnya oli bekas dimasukkan dalam suatu

    %eakto% untuk memisahkan gas dan ai% da%i oli bekas7 Setelah oli te%2isah da%i ai% kemudian

    oli masuk dalam taha2 2engasaman yaitu oli bekas diui dengan asam sul0at 2ekat8manakala te%jadi 2emisahan anta%a ta% ?sludge@ dan oli bagian atas oli yang mulai je%nih

    dit%ans0e% ke t%eatment lem2ung ?lay@7

    Pada taha2 ini lem2ung ?lay@ digunakan untuk memuda%kan 9a%na minyak dan

    menghilangkan kelebihan asam selain itu juga untuk menye%a2 2a%tikel42a%tikel ka%bon yang

    ada dalam minyak8 kemudian oli di2om2a dile9atkan dalam 0ilte% 2%es yang hasilnya

    me%u2akan base oli yang telah je%nih dan da2at digunakan untuk 2%oduksi minyak mesin8

    minyak t%ansmisi8 minyak indust%i se%ta stem2et7 Penambahan asam sul0at dimaksudkan

    untuk menghilangkan koto%an yang be%u2a hasil oksidasi 2ada tem2e%atu% tinggi8 hasil

    %aking dan senya9a a%oamtis lainnya7 Koto%an te%sebut akan be%eaksi dengan asam sul0at

    dan membentuk lum2u% ?sludge@ di bagian ba9ah7 Sisa asam dan koto%an akan dise%a2 2ada

    lay t%eatment 2ada 2%oses be%ikutnya7 'akto%40akto% yang mem2enga%uhi aid t%etment :

    17 .umlah asam sul0at yang di2akai Pemakaian asam sul0at ha%us sesuai dengan

    kebutuhan7 Semakin banyak asam sul0at yang di2akai semakin banyak 2ula senya9a

    a%omatis dan hyd%oka%bon tak jenuh yang dihilangkan7

    14

  • 7/25/2019 Rekayasa Limbah B3 - Pengolahan Pelumas

    15/21

    "7 Konsent%asi asam sul0at =ntuk minyak lumas bekas di2akai asam sul0at 2ekat dengan

    kada% kosent%asi # E teknis7

    37 Tem2e%atu% =ntuk minyak 2elumas bekas suhu o2e%asi 2engenda2an sekita% !3 H (" o

    $7 a2abila suhu %endah settling akan lama8 teta2i bila suhu tinggi akan menimbulkan

    9a%na lebih gela27

    ". )aktu kontak =ntuk mena%i 9aktu kontak yang baik ha%us diketahui uku%an dis2e%si

    da%i sludge dan 9aktu yang di2e%lukan untuk memisahkan sludge da%i minyak7 =ntuk

    minyak 2elumas di2e%luakan 9aktu 1& menit8 jika dilakukan dengan 2%oses kontinyu7

    Bila dilakukan dengan sea%a bath dise%tai dengan 2engadukan 9aktu yang

    dibutuhkan #& menit7

    Dia$#a Ali# P#oses A5i& )la4

    15

  • 7/25/2019 Rekayasa Limbah B3 - Pengolahan Pelumas

    16/21

    16

  • 7/25/2019 Rekayasa Limbah B3 - Pengolahan Pelumas

    17/21

    17

  • 7/25/2019 Rekayasa Limbah B3 - Pengolahan Pelumas

    18/21

    18

  • 7/25/2019 Rekayasa Limbah B3 - Pengolahan Pelumas

    19/21

    19

  • 7/25/2019 Rekayasa Limbah B3 - Pengolahan Pelumas

    20/21

    BAB I'

    PENUTUP

    "., Kesi!ulan

    4 Metode Aid $lay T%eatment dilakukan be%tujuan untuk menentukan kondisi te%baik

    dalam 2enu%unan logam be%at timbal ?Pb@ 2ada 2engolahan minyak 2elumas bekas

    dengan metodeAcid Clay reatment dan untuk mengkaji 2enu%unan kada% Pb yang

    te%kandung 2ada minyak 2elumas bekas7 Adso%ben yang digunakan adalah kaolin

    yang telah diaktiasi dengan asam sul0at7 Pengolahan minyak 2elumas bekas ini

    menggunakan tiga a%iasi8 yaitu a%iasi konsent%asi adso%ben8 a%iasi 9aktu kontak8

    dan a%iasi tingkat keasaman ?2

  • 7/25/2019 Rekayasa Limbah B3 - Pengolahan Pelumas

    21/21

    DAFTAR PUSTAKA

    Anonim7 "&&7Pengertian Pelumas7 htt2:CC9997lumasmultisa%ana7om7 Diakses tanggal ""Se2tembe% "&1*7

    A>ha%i8 Titien S7 R7 1##(7 Pengelolaan Limbah Bahan Be%bahaya dan Be%aun ?B3@7

    A"S#A$% &urnal e'nologi% sains% umaniora% dan Penga)arannya7 +omo% ! Tahun ,

    disi ktobe% 1##(7

    +abil M78 dkk7 "&1&7 *+aste $ubricating ,il reatment by Adsorption Process -sing

    ifferent Adsorbents*7&ournal +orld Academy of Science% ngineering and

    echnology7 "7

    P3K+L< ?Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kemente%ian +ega%a Lingkungan