Refrat Skill Lab Ngt

download Refrat Skill Lab Ngt

of 60

Transcript of Refrat Skill Lab Ngt

Lia Agustina Arini J 500 1000 22 Shift B2

Selang

yang dipasang melalui hidung. Menuju lambung yang digunakan untuk indikasi tertentu

Pemberian makanan enteral pada pasienpasien yang tidak dapat makan per-oral Pemberian obat-obat yang diberikan secara langsung ke lambung Pemeriksaan analisis getah lambung (biokimia, kultur, dll) Dekompresi dan pengosongan lambung

Pasien

perforasi esofagus Pasien pasca esofaglopati

1. Selang NGT Ukuran : - Bayi 5Fr-8Fr - Anak-anak 9FR-12Fr - Dewasa 16Fr 2. Plester 3. Sarung tangan 4. Jelly 5. Air steril atau NaCL 0,9% 6. Semprit 7. stetoskop

Anamnesis Inform consent Meminta izin pasien Siapkan alat Pasien tidur posisi kepala lebih tinggi Memakai sarung tangan Ambil selang NGT, ukur selang dari hidung belakang telinga kebawah sampai pertengahan proccessus xiphoideus dan umbilicus

Melumasi

selang yang akan dimasukkan ke lambung dengan jelly Saat selang masuk, pasien diminta untuk rilex dan sambil menelan agar mudah saat memasukanya. Pastikan selang sudah masuk ke lambung dengan cara injeksi dengan air/udara ke selang NGT yg ada diluar tubuh. Pastikan atau dengarkan dengan stetoskop, apabila terdegar suara bleb saat di injeksi menandakan bahwa selang sudah masuk kedalam lambung. Kemudian pasang semprit pada pangkal selang Apabila pemasangan selang NGT sudah selesai, fiksasi hidung dengan plester.

Menyiapkan AlatAlat yang di siapkan

Sarung tangan selang NGT gel plester semprit stetoskop

Sterilisasi

>Ambil selang NGT, ukur selang dari hidung belakang telinga kebawah sampai pertengahan proccessus xiphoideus dan umbilicus

>Melumasi

selang

yang akan dimasukkan ke lambung dengan jelly

>Saat selang masuk, pasien diminta untuk rilex dan sambil Menelan agar mudah untuk memasukan selang tersebut

Memastikan dengan stetoskop, apabila terdegar suara bleb saat di injeksi menandakan bahwa selang sudah masuk lambung

Rectal

tocher adalah salah satu keterampilan yang perlu dikuasai yang sangat berguna untuk mendukung diagnosis dokter dan dapat menyingkirkan diagnosis bandingnya

Retensi urin akut Ileus Peritonitis Curiga ada masa di caecum/ kolon Curiga trauma tulang belakang

Kesakitan hebat Pasien menolak untuk dilakukan Rectal Toucher

Rectal

Toucher memerlukan sarung tangan, kemudian dioleskan gel yang dapat membuat jari menjadi licin

Anamnesis Menjelaskan tentang prosedur pemeriksaan Meminta persetujuan Siapkan alat-alat yang diperlukan Meminta pasien melepas celana selama pemeriksaan RT Periksa pasien dengan posisi litotomi atau left side ways

Lakukan teknik aseptik, kemudian pakai sarung tangan Oleskan gel diujung jari 2 dan 3 tangan Minta pasien untuk relax Letakkan ujung jari no 2 atau 3 di anus, pada anak gunakan jari ke-5 Saat spinter ani externus terbuka, masukkan jari

Identifikasilah :

Tonus musculus spinter ani Mukosa licin atau tidak, Terdapat massa/tidak Ampula : collaps/ melompong Nyeri tekan Crepitasi Ada lendir darah/tidak

Nilailah prostat : Rasakan

lobus dari prostat : bagaimana konsistensinya, ukurannya, sensitifitasnya, apakah ada nodul Identifikasi dan rabalah salcus medianus yang terletak diantara 2 lobus

Identifikasi dan menyimpulkan hasil Rectal Toucher

Kateter

urethra merupakan alat kesehatan berbentuk pipa, terbuat dari bahan lunak (lateks, silikon) mupun bahan kertas (logam) yang digunakan untuk mengeluarkan air kencing dari kandung kemih untuk bermacam-macam tujuan.

Kateter

Nelathon/Kateter straight/Kateter sementara adalah kateter urin yang berguna untuk mengeluarkan urin sesaat. Kateter Balon/Kateter Folley/Kateter Tetap adalah kateter yang digunakan untuk mengeluarkan urin dalam sistem tertutup dan bebas hama, digunakan untuk waktu lebih lama ( 5 hari)

wanita Panjang uretra Kateter yang masuk Yang diberi jelly 3,7-6 cm 5-7,5 cm 3-4 cm

pria 14-20 cm 15-22,5 cm 5-7,5 cm

Membantu

memenuhi kebutuhan pasien untuk mengosongkan kandung kemih. Menjaga kandung kemih agar tetap kosong, penyembuhan luka, pengobatan beberapa infeksi dan operasi. Menjaga agar pasien dengan keluhan inkontinensia urin tetap kering pada bagian perineumnya. Mengukur jumlah produksi urin oleh ginjal secara akurat Membantu memulihkan kandung kemih

Retensi

urin akut Monitoring urine output pada operasi-operasi besar dan pasien kritis Resusitasi cairan atau pada shock hipovolemik dan dehidrasi Kateter urin sesaat diindikasi pada pasien yang mau melahirkan. Untuk mengambil sampel urin untuk laboratorium

Striktur

urethra Cedera urethra yang ditandai keluarnya darah dari urethra, hematom luas daerah perineal dan adanya perubahan letak prostat pada colok dubur

Anamnesis Persiapan penderita (posisi yang benar) Pesiapan alat Melakukan cuci tangan Memakai sarung tangan Melakukan desinfektan Menutup genitalia dengan duk steril Memasukkan gel ke dalam uretra Melakukan pemasangan kateter dengan benar Mengembangkan balon, dan memastikan kebenaran posisi kateter Melepas duk steril dan meletakkan ujung kateter di bengkok Memberi aseptik fiksasi

Alat alat yang diperlukan Sarung tangan kateter gel semprit urine bag kassa Betadine plaster com/ bengkok duk steril

Melakukan desinfektan

Menutup dengan duk steril

Persiapan

penderita, yaitu penderita diminta tidur telentang, pada wanita posisi kaki diminta litotomi. Pada pasien yang sadar supaya diminta untuk tarik nafas dalamdalam. Persiapan alat dan bahan yaitu povidone iodine, spuit, bengkok, dan kassa steril. Melakukan cuci tangan dan memasang sarung tangan steril