REFORMASI BIROKRASI - DPRdpr.go.id/doksetjen/dokumen/reformasi-birokrasi... · 2017. 7. 26. · 2...

36
REFORMASI BIROKRASI SEKRETARIAT JENDERAL DAN BADAN KEAHLIAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA

Transcript of REFORMASI BIROKRASI - DPRdpr.go.id/doksetjen/dokumen/reformasi-birokrasi... · 2017. 7. 26. · 2...

  • 1

    REFORMASI BIROKRASI SEKRETARIAT JENDERAL DAN BADAN KEAHLIAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA

  • 2

    ROAD MAP REFORMASI BIROKRASI 2015 - 2019

    DASAR HUKUM

    1. UU Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional 2005-2025

    2. Perpres No. 2 tahun 2015 tentang RPJMN 2015-2019

    3. Perpres No. 81 Tahun 2010 tentang Grand Design RB 2010 – 2025

    4. PermenpanRB No. 11 Tahun 2015 tentang Road Map RB 2015 – 2019

    ARAH KEBIJAKAN

  • 3

    SASARAN REFORMASI

    BIROKRASI 2010 - 2014

    Terwujudnya pemerintahan

    yang bersih dan bebas KKN

    Meningkatnya kapasitas dan

    akuntabilitas kinerja

    birokrasi

    Terwujudnya peningkatan

    kualitas pelayanan publik

    kepada masyarakat

    SASARAN REFORMASI

    BIROKRASI 2015 - 2019

    Birokrasi yang bersih dan

    akuntabel

    Birokrasi yang efektif dan

    efisien

    Birokrasi yang memiliki

    pelayanan publik

    berkualitas

    SASARAN REFORMASI BIROKRASI

  • 4

    STRATEGI PELAKSANAAN DAN PROGRAM REFORMASI BIROKRASI

    1. Revolusi Mental Aparatur 2. Penguatan Sistem Pengawasan 3. Penguatan Akuntabilitas Kinerja 4. Penguatan Kelembagaan 5. Penguatan Tata Laksana 6. Penguatan Sistem Manajemen SDM ASN 7. Penguatan Peraturan Perundang-

    undangan 8. Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik 9. Quick Wins Nasional

    1. Manajemen Perubahan 2. Monitoring, Evaluasi, dan Pelaporan

    1. Manajemen Perubahan 2. Penguatan Sistem Pengawasan 3. Penguatan Akuntabilitas Kinerja 4. Penguatan Kelembagaan 5. Penguatan Tata Laksana 6. Penguatan Sistem Manajemen SDM ASN 7. Penguatan Peraturan Perundang-

    undangan 8. Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik 9. Quick Wins

    Perumusan atau penyempurnaan kebijakan menjadi dasar bagi pelaksanaan Reformasi Birokrasi secara nasional dan diimplementasikan di masing-masing instansi pemerintah

    Manajemen pelaksanaan Reformasi Birokrasi dalam operasionalisasinya, yang mendorong kebijakan-kebijakan inovatif , menerjemahkan kebijakan makro dalam implementasinya, dan mengoordinasikan (mendorong dan mengawal) pelaksanaan Reformasi Birokrasi di tingkat K/L dan Pemda

    Implementasi kebijakan/program Reformasi Birokrasi sebagaimana digariskan secara nasional dan menjadi bagian dari upaya percepatan Reformasi Birokrasi pada masing-masing K/L dan Pemda

    Makro

    Meso

    Mikro

    Tingkat Nasional

    Tingkat Instansional

  • 5

    Religius Akuntabel Profesional Integritas

    Peningkatan kualitas tata kelola

    administrasi dan persidangan guna

    menunjang pelaksanaan

    wewenang dan tugas DPR RI

    Peningkatan peran keahlian dalam

    mendukung pelaksanaan

    wewenang dan tugas DPR RI

    TUJUAN

    VISI Terwujudnya Sekretariat Jenderal dan

    Badan Keahlian DPR RI yang profesional, andal, transparan, dan akuntabel dalam mendukung

    DPR RI

    MISI

    Meningkatkan tata kelola administrasi dan persidangan yang profesional, andal, transparan, dan akuntabel;

    Memperkuat peran keahlian yang profesional, andal, transparan, dan akuntabel.

  • 6

    SEKRETARIAT JENDERAL DPR RI

    BADAN KEAHLIAN DPR RI

    DUKUNGAN KEAHLIAN

    DUKUNGAN TEKNIS DAN

    ADMINISTRATIF

    Undang-undang Nomor 17 Tahun 2014 tentang MPR,

    DPR, DPD, dan DPRD

    Pasal 413 ayat (2) bahwa untuk mendukung kelancaran pelaksanaan wewenang dan tugas Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia

    (DPR RI) dibentuk Badan Keahlian.

    Pasal 413 ayat (1) bahwa untuk mendukung kelancaran pelaksanaan wewenang dan tugas Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia

    (DPR RI) dibentuk Sekretariat Jenderal. DPR RI

    SISTEM PENDUKUNG DPR RI

  • 7

  • 8

    AREA PERUBAHAN

  • Manajemen Perubahan

    1. Pembentukan Tim Reformasi Birokrasi

    2. Penyusunan Road Map dan Quick Wins

    3. Pelaksanaan PMPRB

    4. Pembentukan agen perubahan

    5. Pembentukan nilai RAPI

  • 10

    Penguatan Pengawasan

    1. Gratifikasi

    2. Penerapan SPIP

    3. Pengaduan Masyarakat

    4. Whistleblowing system (tahun 2015)

    5. Penanganan benturan kepentingan

    (tahun 2015)

    6. Pembangunan zona integritas (tahun

    2015)

    7. Pengelolaan APIP

  • 11

    Penguatan Akuntabilitas

    1. Penyusunan Rencana Strategis

    2. Penyusunan Penetapan Kinerja

    3. Penyusunan LKJ

    4. Pengelolaan akuntabilitas kinerja

    NILAI

    LKJ

  • 12

    Penguatan Organisasi

    • Perubahan struktur parsial

    (2010 – 2013)

    • Perubahan struktur secara

    keseluruhan (2015)

  • 13

    Penguatan Tata Laksana

    1. Penyusunan SOP

    2. Penyusunan standar pelayanan

    3. Pembangunan dan pengembangan

    aplikasi

    4. Kebijakan tentang keterbukaan

    informasi publik

  • 14

    Penguatan Sistem

    Manajemen SDM Aparatur 1. Perencanaan kebutuhan pegawai ASN, yang

    mencakup penyusunan identifikasi dan analisis

    jabatan, perhitungan kebutuhan pegawai,

    rencana redistribusi pegawai, proyeksi kebutuhan

    5 tahun, perhitungan formasi jabatan

    2. Proses penerimaan pegawai berjalan secara

    transparan, objektif, akuntabel, dan bebas KKN.

    3. Promosi jabatan telah dilakukan secara terbuka,

    4. Pemanfaatan assessment center di dalam

    pengembangan pegawai, yang mencakup

    penyusunan standar dan pengembangan

    kompetensi

  • 15

    Lanjutan

    5. Penetapan kinerja individu lewat penilaian

    kinerja melalui penerapan penetapan kinerja

    individu yang diukur secara periodik dan

    dijadikan dasar untuk pengembangan karir

    individu, namun belum dijadikan dasar untuk

    pemberian tunjangan individu, baru akan

    dimasukkan dalam revisi Persetjen DPR RI No.

    01/SEKJEN/2014 yang akan dilaksanakan pada

    tahun 2016.

    6. Perumusan dan penetapan kebijakan reward and

    punishment berbasis kinerja, pengurangan

    tunjangan baru dilakukan terhadap pelanggaran

    disiplin kehadiran, dan

    7. Sistem informasi kepegawaian yang telah

    digunakan sebagai pendukung pengembangan

    kebijakan manajemen SDM

  • 16

    Penguatan Peraturan

    Perundang-Undangan 1. Penyusunan program pembuatan peraturan

    perundang-undangan

    2. Evaluasi/assesment peraturan perundang-

    undangan

    3. Penyusunan pedoman pembentukan

    peraturan perundang-undangan

    4. Penataan sistem

    administrasi,

    dokumentasi, dan

    sosialisasi peraturan

    perundang-

    undangan

  • 17

    Pelayanan Publik

    1. Penerapan SOP pada unit kerja yang melaksanakan

    pelayanan publik.

    2. Penetapan Standar Pelayanan pada beberapa unit kerja

    yang bersinggungan langsung dengan publik, seperti

    Bagian Pelayanan Kesehatan, Bagian Pengaduan

    Masyarakat, Bidang Perpustakaan, Bidang Arsip dan

    Dokumentasi.

    3. Sarana layanan terpadu/terintegrasi, diantaranya

    website @dpr.go.id dengan portal perpustakaan, ppid

    dan pengaduan masyarakat, serta layanan terpadu satu

    atap informasi publik pengaduan masyarakat, PPID dan

    penyampaian aspirasi masyarakat.

  • 18

    Lanjutan

    4. Informasi tentang pelayanan yang mudah diakses

    melalui berbagai media, diantara melalui website

    www.dpr.go.id, [email protected], TV Parlemen

    melalui chanel 18 di TV Kabel First Media, Buletin dan

    Majalah Parlementaria, Videotron, Streaming Video,

    Media Sosial DPR (FB, Twitter, Youtube), dan Media

    Sosial Perpustakaan (FB, Twitter, Blog).

    5. Diseminasi kinerja DPR kepada masyarakat melalui

    media parlementaria, TV Parlemen, dan/atau

    kerjasama dengan berbagai media cetak dan elektronik.

    6. Survey kepuasan publik terhadap layanan yang diberikan

    unit kerja, seperti survey yang dilakukan oleh Bagian

    Pelayanan Kesehatan, Bidang Perpustakaan, dan lain-

    lain.

    7. Budaya Pelayanan Prima.

    http://www.dpr.go.id/http://www.dpr.go.id/http://www.dpr.go.id/http://www.dpr.go.id/http://www.dpr.go.id/http://www.dpr.go.id/http://www.dpr.go.id/mailto:[email protected]:[email protected]:[email protected]:[email protected]:[email protected]

  • 19

  • 20

    Penguatan Sistem Pengawasan

    Penerapan Whistleblowing System

    Penerapan Gratifikasi

    Pembangunan Wilayah Zona Integritas

    Pengaduan Masyarakat terhadap Kinerja

    Sekretariat Jenderal dan Badan Keahlian

    Penanganan Benturan Kepentingan

    Peningkatan Kapabilitas APIP

    Pembangunan Infrastruktur Pengawasan

    2

    Pembentukan Tim Reformasi Birokrasi

    Penyusunan Road Map

    Pemantauan dan Evaluasi

    Perubahan Pola Pikir dan Budaya Kerja

    1

    Penguatan Sistem Perencanaan Kinerja

    Penguatan Pengukuran Kinerja

    Penguatan Sistem Pelaporan Kinerja

    Evaluasi Internal

    Pembangunan/Pengembangan TI

    dalam Manajemen Kinerja

    3

    Evaluasi Organisasi

    Penyusunan Kebijakan Penataan Organisasi 4

    RENCANA AKSI

    REFORMASI BIROKRASI

    SETJEN DAN BK DPR RI

    2015 -

    2019

  • 21

    Perbaikan Berkelanjutan Sistem Perencanaan

    Kebutuhan Pegawai ASN

    Perumusan dan Penetapan Kebijakan Sistem rekrutmen

    dan Seleksi secara Transparan dan Berbasis Kompetensi

    Perumusan dan Penetapan Kebijakan Sistem Promosi secara Terbuka, Kompetitif, Berbais

    Kompetensi di dukung Makin Efektifnya Pengawasan oleh KASN

    Perumusan dan Penetapan Kebijakan Pemanfaatan Assessment Center

    Pengukuran Gap Competency antara Pemangkua Jbaatan dan Syarat Kompetensi Jabatan

    Perumusan dan Penetapan Kebijakan Pemanfaatan/Pengembangan Database Profil

    Kompetensi Calon dan Pejabat Tinggi ASN

    Penyusunan dan Penetapan Pola Karir termasuk Pengkaderan Pegawai ASN

    Perumusan dan Penetapan Kebijakan Pengendalian Kualitas Diklat

    Penguatan Sistem dan Kualitas Pendidikan dan Pelatihan

    Perumusan dan Penetapan Kebijakan Penilaian Kinerja Pegawai

    Perumusan dan Penetapan Kebijakan Reward and Punishment Berbasis Kinerja

    Pembangunan/Pengembangan Sistem Informasi Pegawai ASN

    Pembentukan Jabatan Fungsional Trankriptor

    Penataan Jabatan

    Pembentukan Manajemen Pegawai Non PNS Setjen DPR

    6

    Penyusunan Peta Proses Bisnis

    Penyusunan SOP

    Pembangunan/pengembangan Aplikasi

    Manajemen Kearsipan Berbasis TIK

    5

  • 22

    Penerapan Pelayanan Publik Terintegrasi

    Penguatan Kualitas Pelayanan Publik

    Pembangunan/Pengembangan Penggunaan Teknologi Informasi dalam Pelayanan

    Pembangunan Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan

    Melayani (WBBM)

    8

    Penyusunan Program Pembentukan Peraturan Perundang-undangan di Lingkungan Setjen

    dan BK DPR RI

    Penyusunan Pedoman Evaluasi terhadap Peraturan Perundang-undangan di Lingkungan

    Setjen dan BK DPR RI

    Evaluasi terhadap Peraturan Perundang-undangan di Lingkungan Setjen dan BK DPR RI

    Penataan Sistem Administrasi Peraturan, Pendokumentasian dan Informasi Peraturan

    Perundang-undangan di Lingkungan Setjen dan BK DPR RI

    7

  • 23

    PROGRAM MIKRO

    RENCANA AKSI

    REFORMASI

    BIROKRASI

    INDIKATOR

    KEBERHASILAN

    1. Pengembangan nilai-

    nilai Religious,

    Akuntabel,

    Professional, dan

    Integritas atau RAPI

    yang dianut oleh

    seluruh pegawai; dan

    2. Pembentukan agen

    perubahan yang dapat

    mendorong terjadinya

    perubahan pola pikir.

    1. Pembentukan Tim

    Reformasi Birokrasi.

    2. Penyusunan Road

    Map Reformasi

    Birokrasi.

    3. Pemantauan dan

    Evaluasi.

    4. Perubahan Pola Pikir

    dan Budaya Kinerja.

    1. Perubahan pola pikir dan

    budaya kinerja (mental

    aparatur) melalui

    pembentukan pola pikir

    (mind set) dan penerapan

    budaya organisasi

    (culture set) yang

    berorientasi kinerja,

    efektif, efisien, dan

    akuntabel.

    2. Pembentukan agen

    perubahan yang dapat

    mendorong terjadinya

    perubahan pola pikir.

    MANAJEMEN PERUBAHAN

  • 24

    PROGRAM MIKRO

    RENCANA AKSI

    REFORMASI

    BIROKRASI

    INDIKATOR

    KEBERHASILAN

    PENGUATAN PENGAWASAN

    1. Peningkatan

    penerapan SPIP di

    lingkungan Setjen dan

    BK DPR RI.

    2. Peningkatan peran

    dan Kapabilitas Aparat

    Pengawas Intern

    Pemerintah (APIP).

    1. Penguatan Sistem

    Pengawasan

    2. Penerapan Unit

    Pengendali

    Gratifikasi

    3. Penerapan

    Pedoman Whistle

    Blowing System

    (WBS)

    4. Pembangunan

    Wilayah Zona

    Integritas

    1. Pelaksanaan

    pengendalian

    Gratifikasi;

    2. Implementasi

    whistle blowing

    system;

    3. Penerapan pedoman

    penanganan

    benturan

    kepentingan;

  • 25

    PROGRAM MIKRO

    RENCANA AKSI

    REFORMASI

    BIROKRASI

    INDIKATOR

    KEBERHASILAN

    5. Pengaduan

    Masyarakat terhadap

    Kinerja Sekretariat

    Jenderal dan Badan

    Keahlian

    6. Penanganan Benturan

    Kepentingan

    7. Peningkatan

    Kapabitas APIP

    8. Pembangunan

    Infrastruktur

    Pengawasan

    4. Pembangunan SPIP di

    lingkungan unit

    kerja;

    5. Pengelolaan

    Pelaporan LHKASN;

    6. Peningkatan

    Kapabilitas APIP

    melalui IACM menuju

    Level 3 pada tahun

    2019;

    7. Survey Maturity

    Level SPIP.

  • 26

    PROGRAM MIKRO

    RENCANA AKSI

    REFORMASI

    BIROKRASI

    INDIKATOR

    KEBERHASILAN

    1. Pembangunan/

    pengembangan

    teknologi informasi

    dalam manajemen

    kinerja

    2. Pembangunan SAKIP

    untuk mencapai

    sasaran penilaian

    LAKIP “A “ pada tahun

    2019

    1. Penguatan Sistem

    Perencanaan Kinerja

    2. Penguatan Sistem

    Pengukuran Kinerja

    3. Penguatan Sistem

    Pelaporan Kinerja

    4. Penguatan Sistem

    Evaluasi Internal

    5. Penguatan Sistem

    Pembangunan/Penge

    mbangan TI dalam

    Manajemen Kinerja

    Peningkatan penilaian

    kinerja Setjen dan BK

    DPR RI mencapai nilai

    “A” pada tahun 2019.

    PENGUATAN AKUNTABILITAS

  • 27

    PROGRAM MIKRO

    RENCANA AKSI

    REFORMASI

    BIROKRASI

    INDIKATOR

    KEBERHASILAN

    1. Evaluasi

    Organisasi

    2. Penyusunan

    Kebijakan

    Penataan

    Organisasi

    Evaluasi dan

    restrukturisasi

    kelembagaan

    Setjen dan BK

    DPR RI

    Terciptanya

    Organisasi

    Sekretariat Jenderal

    dan Badan

    Keahlian DPR RI

    yang tepat ukuran

    dan fungsi

    PENATAAN KELEMBAGAAN

  • 28

    PROGRAM MIKRO

    RENCANA AKSI

    REFORMASI

    BIROKRASI

    INDIKATOR

    KEBERHASILAN

    1. Penyusunan Peta

    Proses Bisnis di

    Setjen DPR

    2. Penyusunan SOP

    3. Pembangunan/

    Pengembangan

    Aplikasi

    4. Manajemen

    Kearsipan Berbasis

    TIK

    PENGUATAN TATA LAKSANA

    1. Perluasan penerapan e-

    government yang

    terintegrasi dalam

    penyelenggaraan

    pemberian dukungan

    kepada DPR;

    2. Penerapan efisiensi

    penyelenggaraan

    pemberian dukungan

    kepada DPR;

    3. Implementasi Undang-

    Undang Keterbukaan

    Informasi Publik; dan

    4. Penerapan sistem

    kearsipan yang handal.

    1. Pengembangan e-

    Government yang

    terintegrasi;

    2. Tersusunnya Peta

    Proses Bisnis;dan

    3. Manajemen

    Kearsipan berbasis

    TIK.

  • 29

    PROGRAM MIKRO

    RENCANA AKSI

    REFORMASI

    BIROKRASI

    INDIKATOR

    KEBERHASILAN

    1. Perbaikan berkelanjutan

    sistem perencanaan

    kebutuhan pegawai ASN

    2. Perumusan dan

    penetapan kebijakan

    sistem rekrutmen dan

    seleksi secara transparan

    dan berbasis kompetensi

    3. Perumusan dan

    penetapan kebijakan

    sistem promosi secara

    terbuka, kompetitif,

    berbasis kompetensi

    didukung makin

    efektifnya pengawasan

    oleh KASN

    PENGUATAN SISTEM MANAJEMEN SDM ASN

    1. Menyusun rencana

    kebutuhan pegawai

    dalam sistem

    manajemen ASN;

    2. Melaksanakan Sistem

    Rekruitmen secara

    transparan dan

    berbasis kompetensi;

    3. Memperbaharui

    Persekjen tentang

    Sistem Promosi;

    1. Meningkatnya kualitas

    sumber daya manusia

    dalam memberikan

    dukungan keahlian dan

    persidangan;

    2. Penempatan pegawai

    dalam jabatan sesuai

    derngan persyaratan

    kompetensinya;

    3. Terjadi peningkatan

    integritas pegawai;

  • 30

    PROGRAM MIKRO

    RENCANA AKSI

    REFORMASI

    BIROKRASI

    INDIKATOR

    KEBERHASILAN

    4. Perumusan dan penetapan

    kebijakan pemanfaatan

    assessment center

    5. Pengukuran gap

    competency antara

    pemangku jabatan dan

    syarat kompetensi jabatan

    6. Perumusan dan penetapan

    kebijakan

    pemanfaatan/pengembang

    an database profil

    kompetensi calon dan

    pejabat tinggi ASN

    4. Merumuskan pedoman

    pelaksanaan dan

    pemanfaatan

    assessment center

    5. Mengukur gap

    competency pegawai

    ASN

    6. Merumuskan kebijakan

    mengenai pemanfaatan/

    pengembangan

    database profil

    kompetensi calon dan

    pejabat tinggi ASN

  • 31

    PROGRAM MIKRO

    RENCANA AKSI

    REFORMASI

    BIROKRASI

    INDIKATOR

    KEBERHASILAN

    7. Menyusun dan

    menetapkan pola karir

    termasuk pengkaderan

    pegawai ASN

    8. Perumusan dan penetapan

    kebijakan pengendalian

    kualitas diklat

    9. Penguatan sistem dan

    kualitas pendidikan dan

    pelatihan untuk

    mendukung kinerja

    10. Perumusan dan penetapan

    kebijakan penilaian

    kinerja pegawai

    7. Melaksanakan pola karir

    dan pengkaderan

    pegawai ASN

    8. Merumuskan dan

    menetapkan kebijakan

    pengendalian kualitas

    diklat

    9. Menerapkan sistem

    diklat sesuai dengan

    kebijakan yang telah

    ditetapkan

    10. Melaksanakan penilaian

    kinerja pegawai

    6. AREA PERUBAHAN SDM APARATUR SIPIL NEGARA

  • 32

    PROGRAM MIKRO

    RENCANA AKSI

    REFORMASI

    BIROKRASI

    INDIKATOR

    KEBERHASILAN

    11. Perumusan dan

    penetapan kebijakan

    reward and punishment

    berbasis kinerja

    12. Pembangunan

    /pengembangan sistem

    informasi pegawai ASN

    13. Pembentukan Jabatan

    Fungsional Transkriptor

    14. Penataan Jabatan

    15. Pembentukan

    Manajemen Pegawai Non

    PNS Setjen DPR

    11. Mengganti Persekjen DPR RI

    No. 2A Tahun 2015

    sebagaimana diubah dengan

    Persetjen DPR RI No. 12

    Tahun 2015 dengan

    menetapkan peraturan baru

    tentang pemberian tunjangan

    kinerja dan tunjangan

    tambahan bagi PNS

    12. Melaksanakan System

    Informasi Pegawai ASN

    13. Perumusan Permenpan

    tentang Jabatan Fungsional

    Transkriptor

    14. Pelaksanaan Anjab

    15. Penyusunan Draft Peraturan

    DPR tentang Manajemen

    Pegawai Non PNS Setjen

    DPR RI

    6. AREA PERUBAHAN SDM APARATUR SIPIL NEGARA

  • 33

    PROGRAM MIKRO

    RENCANA AKSI

    REFORMASI

    BIROKRASI

    INDIKATOR

    KEBERHASILAN

    1. Evaluasi secara berkala

    berbagai peraturan

    perundang-undangan yang

    sedang diberlakukan;

    2. Menyempurnakan/mengubah

    berbagai peraturan

    perundang-undangan yang

    dipandang tidak relevan lagi,

    tumpang tindih, atau

    disharmonis dengan peraturan

    perundang-undangan lain;

    3. Melakukan deregulasi untuk

    memangkas peraturan

    perundang-undangan yang

    dipandang menghambat

    pelayanan;

    1. Penyusunan Program

    Pembentukan Peraturan

    Perundang-undangan di

    Lingkungan Setjen dan BK

    2. Penyusunan Pedoman

    Evaluasi terhadap Peraturan

    Perundang-undangan di

    Lingkungan Setjen dan BK

    3. Evaluasi terhadap Peraturan

    Perundang-undangan di

    Lingkungan Setjen dan BK

    4. enataan Sistem Administrasi

    Peraturan, Pendokumentasian

    dan Informasi Peraturan

    Perundang-undangan di

    Lingkungan Setjen dan BK

    1. pembentukan peraturan

    perundang-undangan yang

    terstandarisasi;

    2. menurunnya tumpang tindih

    dalam pembentukan

    peraturan perundang-

    undangan;

    3. tugas unit kerja di lingkungan

    Setjen dan BK DPR RI

    menjadi lebih terarah, teratur

    dan terencana; dan

    4. efektifitas pengelolaan

    peraturan perundang-

    undangan di Setjen dan BK

    DPR RI.

    PENGUATAN PERATURAN

    PERUNDANG-UNDANGAN

  • 34

    PROGRAM MIKRO

    RENCANA AKSI

    REFORMASI

    BIROKRASI

    INDIKATOR

    KEBERHASILAN

    1. Pengembangan

    Maklumat Pelayanan;

    dan

    2. Meningkatkan standar

    pelayanan.

    1. Penerapan Pelayanan

    Publik Terintegrasi

    2. Penguatan Kualitas

    Pelayanan Publik

    3. Pembangunan/Pengemb

    angan Penggunaan

    Teknologi Informasi

    dalam Pelayanan

    4. Pembangunan Wilayah

    Bebas Korupsi (WBK)

    dan Wilayah Birokrasi

    Bersih dan Melayani

    (WBBM)

    1. Peningkatan Kualitas

    pelayanan publik;

    2. Terbentuknya standar

    layanan di semua unit

    yang melakukan

    pelayanan publik ; dan

    3. Meningkatnya Citra

    Positif pelayanan publik

    di DPR RI.

    PENINGKATAN KUALITAS

    PELAYANAN PUBLIK

  • 35

    QUICK WINS QUICK WINS TAHUN 2012-

    2014

    • Risalah Rapat (Pembahasan

    Rancangan Undang-Undang

    yang dilaksanakan Panitia

    Khusus) belum terlaksana

    dengan baik;

    • Skenario Rapat (Rapat yang

    dipimpin oleh Pimpinan DPR

    RI); dan

    • Laporan Singkat (Laporan

    Singkat untuk rapat Komisi).

    QUICK WINS TAHUN 2016

    • Penyusunan Naskah

    Akademik dan RUU.

    • Sistem Informasi

    Legislasi (SILEG).

  • 36