Referet Stase obsgyn

29
REFERAT Faktor Risiko Kematian Maternal Dengan Pre Eklampsia Berat Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Pendidikan Program Profesi Dokter Stase Ilmu Penyakit Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta Pembimbing: Dr.dr. aya Masa! S".#g Diajukan #leh: $i%ma &lfiani $a'hmi! S. Ked ( )*+*))+,- &stuti Susanti $usli! S.Ked ( )*+*))+,/ Muhammad &rif Fahmi! S.Ked ( )*+*))+*/ Kakung Satriya Pamungkas! S.Ked ()*+*))+0* F&KU12&S K3D#K23$&4 U4I53$SI 2& S MU6&MM&DI7&6 SU$&K&$2 & ,+*)

description

REFERAT STASE OBSGYN

Transcript of Referet Stase obsgyn

7/21/2019 Referet Stase obsgyn

http://slidepdf.com/reader/full/referet-stase-obsgyn 1/29

REFERAT

Faktor Risiko Kematian Maternal

Dengan Pre Eklampsia Berat

Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Pendidikan Program Profesi Dokter Stase

Ilmu Penyakit Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta

Pembimbing:

Dr.dr. aya Masa! S".#g

Diajukan #leh:

$i%ma &lfiani $a'hmi! S. Ked ( )*+*))+,-

&stuti Susanti $usli! S.Ked ( )*+*))+,/

Muhammad &rif Fahmi! S.Ked ( )*+*))+*/

Kakung Satriya Pamungkas! S.Ked ()*+*))+0*

F&KU12&S K3D#K23$&4

U4I53$SI2&S MU6&MM&DI7&6 SU$&K&$2&

,+*)

7/21/2019 Referet Stase obsgyn

http://slidepdf.com/reader/full/referet-stase-obsgyn 2/29

REFERAT

Faktor Risiko Kematian Maternal

Dengan Pre Eklampsia Berat

Diajukan #leh :

$i%ma &lfiani $a'hmi ()*+*))+,-

&stuti Susanti $usli! S.Ked ( )*+*))+,/ Muhammad &rif Fahmi! S.Ked ( )*+*))+*/

Kakung Satriya Pamungkas! S.Ked ()*+*))+0*

2elah disetujui dan disahkan oleh 8agian Program Pendidikan Profesi Fakultas

Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta

Pada hari !tanggal

Pembimbing

Dr.dr. aya Masa! S".#g (.................................

Disahkan Ketua Program Profesi :

dr.Dona De9i 4irla9ati (.................................

DAFTAR ISI

7/21/2019 Referet Stase obsgyn

http://slidepdf.com/reader/full/referet-stase-obsgyn 3/29

6&1&M&4 UDU1........................................................................................... i

6&1&M&4 P343S&6&4............................................................................. ii

D&F2&$ ISI....................................................................................................... iii

BAB I.PENDAHULUAN.................................................................................. *

&.1atar 8elakang Masalah.................................................................................. *

8.$umusan Masalah........................................................................................... ,

;.2ujuan.............................................................................................................. ,

D.Manfaat............................................................................................................ ,

BAB II.TINAUAN PUSTAKA....................................................................... <

&. Definisi .......................................................................................................... *

8. 3"idemiologi..................................................................................................

;. 3tiologi...........................................................................................................

D. Patofisiologi...................................................................................................

3. Faktor $isiko..................................................................................................

F. Manifestasi Klinis...........................................................................................

. Kriteria Diagnosis..........................................................................................

*. Perbedaan Preeklam"sia dengan "enyakit hi"ertensi dalam kehamilan

yang lain..............................................................................................................

,. Diagnosis Preeklam"sia.........................................................................

6. Faktor $isiko Kematian Maternal Dengan Pre 3klam"sia 8erat...................

BAB III.KESIMPULAN DAN SARAN.......................................................... <

&. Kesim"ulan..................................................................................................... *

8. Saran............................................................................................................... *

BAB I

PENDAHULUAN

7/21/2019 Referet Stase obsgyn

http://slidepdf.com/reader/full/referet-stase-obsgyn 4/29

A.Latar Belakang Masala!

&ngka kematian maternal masih menjadi tolok ukur untuk menilai baik 

 buruknya keadaan "elayanan kebidanan dan salah satu indikator tingkat

kesejahteraan ibu. Penyebab ter"enting kematian maternal di Indonesia adalah

 "erdarahan -+=/+>! infeksi ,+=<+> dan kera'unan kehamilan ,+=<+>! sisanya

sekitar )> disebabkan "enyakit lain yang memburuk saat kehamilan atau

 "ersalinan., 6i"ertensi dalam kehamilan meru"akan )=*)> "enyulit kehamilan

dan meru"akan salah satu dari tiga "enyebab tertinggi mortalitas dan morbiditas

ibu bersalin. Di Indonesia mortalitas dan morbiditas hi"ertensi dalam kehamilan

 juga masih 'uku" tinggi. 6al ini disebabkan selain oleh etiologi tidak jelas! juga

oleh "era9atan dalam "ersalinan maasih ditangani oleh "etugas non medi' dan

sistem rujukan yang belum sem"urna. 6i"ertensi dalam kehamilan da"at dialami

oleh semua la"isan ibu hamil sehingga "engetahuan tentang "engelolaan

hi"ertensi dalam kehamilan harus benar=benar di"ahami oleh semua tenaga medik 

 baik di"usat mau"un didaerah ( Pra9irohardjo! ,++?

Preeklam"sia adalah gangguan multisistem dengan etiologi yang tidak 

diketahui. Perem"uan dengan "re eklam"sia biasanya memiliki tekanan darah

yang meningkat dan "roteinuria! akan teta"i kondisi ini biasanya diikuti dengan

adanya sistem koagulasi yang abnormal! gangguan fungsi hati! gagal ginjal dan

iskemia serebral. 6al ini mengakibatkan kom"likasi sekitar ,>=@> dari

kehamilan dan meru"akan sebab utama dari morbiditas maternal! kematian

 "erinatal dan kelahiran "rematur 9alau"un hasil akhir "ada kebanyakan

 "erem"uan baik ( Duley 1elia! ,++< .

Po"ulasi kematian maternal "ada tahun ,+*+ berdasarkan "enelitian yang

ada dida"atkan sebanyak ,@0.+++. Penyakit hi"ertensi "ada kehamilan mendekati

*@ > dari semua kematian maternal di seluruh dunia dengan rata=rata /,.+++=

00.+++ kematian "ertahunnya. Penyakit 6i"ertensi "ada kehamilan dibagi menjadi

- kategori yaitu hi"ertensi kronik! hi"ertensi gestasional atau hi"ertensi yang

diinduksi kehamilan! "re eklam"siaA eklam"sia dan "reeklam"sia su"erim"os

hi"ertensi kronik (&balos et al ! ,+*<

7/21/2019 Referet Stase obsgyn

http://slidepdf.com/reader/full/referet-stase-obsgyn 5/29

Penyakit hi"ertensi "ada kehamilan diklasifikasikan sebagai "enyebab

utama ketiga dari kematian maternal dan "enyebab utama dari kematian "erinatal.

#rganisasi kesehatan dunia (B6# mem"erkirakan sekitar */=,)> dari kematian

maternal di negara berkembang meru"akan hasil dari "enyakit hi"ertensi selama

kehamilan meli"uti "re eklam"sia berat dan eklam"sia. Untuk "re eklam"sia

sendiri! bebera"a faktor yang di"erkirakan sebagai "enyebabnya : stres oksidatif!

thrombosis! "erkembangan "lasenta inadekuat! iskemia "lasental dan faktor 

genetik ( &dama 6ondegla et al ! ,+*)

Pre eklam"sia adalah gangguan maternal yang kom"leks dan bervariasi

dengan onset "ada kehamilan muda dan gejalanya nya berkembang "elan

mengikuti kehamilan ( #degard! . Pre eklam"sia harus dideteksi dan ditangani

se'ara baik sebelum onset konvulsi (eklam"sia dan kom"likasi mengan'am

hidu" yang lain ( Pre e'lam"sia and Maternal Mortality!

Pada negara berkembang! adanya tingkat "endidikan yang rendah dan

ekonomi yang rendah menyebabkan "emeriksaan kesehatan "ada ibu hamil untuk 

mendeteksi "re eklam"sia se'ara dini belum adekkuat. 6al ini menyebabkan

kom"likasi yang lebih "ada "enyakit bahkan da"at menyebakan kematian

maternal dan "erinatal ( Pre e'lam"sia and maternal mortality!

8erdasarkan latar belakang masalah yang ada referat ini ditulis untuk 

mengetahui faktor=faktor risiko yang da"at menyebabkan kematian maternal "ada

ibu dengan "re eklam"sia berat.

B.R"m"san Masala!

  &"a saja faktor risiko yang menyebabkan kematian maternal dengan "re

eklam"sia berat C

#.T"$"an

Mengetahui faktor=faktor risiko yang menyebabkan kematian maternal

dengan "re eklam"sia berat.

D.Man%aat

Dihara"kan dengan adanya "enulisan referat ini! da"at menambah

9a9asan ilmu "engetahuan kita tentang faktor risiko yang da"at menyebabkan

kematian maternal dengan "re eklam"sia berat.

7/21/2019 Referet Stase obsgyn

http://slidepdf.com/reader/full/referet-stase-obsgyn 6/29

BAB II

TINAUAN PUSTAKA

A.De%inisi

7/21/2019 Referet Stase obsgyn

http://slidepdf.com/reader/full/referet-stase-obsgyn 7/29

Definisi dari "re eklam"sia sangat bervariasi! teta"i sistem klasifikasi

internasional menyingkat ini menjadi "eningkatan tekanan darah minimal *-+A?+

mm 6g setelah kehamilan ,+ minggu. Karena tekanan darah memang akan

meningkat "ada kebanyakan kehamilan normal! bebera"a "engarang juga

menyebutkan bah9a harus ada tambahan kenaikan tekanan darah diastole kurang

lebih *) mm 6g atau ,) mm 6g. Pada sistem klasifikasi yang baru=baru ini

di"akai ! adanya "roteinuria di"erlukan untuk diagnosis "re eklam"sia. Kenaikan

 berat dari "re eklam"sia ditandai dengan adanya "eningkatan tekanan darah dan

 "roteinuria (#degard!

Preeklam"sia adalah hi"ertensi yang timbul setelah kehamilan ,+ minggu

kehamilan disertai dengan "roteinuria. Preeklam"sia dibagi menjadi "reeklam"sia

ringan dan "reeklam"sia berat. Preeklam"sia ringan meru"akan suatu sindrom

s"esifik kehamilan dengan menurunnya "erfusi ke organ yang berakibat terjadinya

vasos"asme "embuluh darah dan aktivasi endotel. Preeklam"sia ringan ditegakkan

 berdasar atas timbulnya hi"ertensi disertai "roteinuria danAatau edema setelah

kehamilan ,+ minggu. Preeklam"sia berat adalah "reeklam"sia dengan tekanan

darah sistolik */+ mm6g dan tekanan darah diastolik **+ mm6g disertai

 "roteinuria lebih ) gA,- jam.

  Preeklam"sia berat dibagi menjadi (a Preeklam"sia berat tan"a

im"ending eklam"sia! dan (b Preeklam"sia berat dengan im"ending eklam"sia.

Disebut im"ending eklam"sia bila "reeklam"sia berat disertai gejala E gejala

subjektif beru"a nyeri ke"ala hebat! gangguan visus! muntah E muntah! nyeri

e"igastrium! dan kenaikan "rogresif tekanan darah ( Pra9irohardjo! ,++? .

2abel. * Perbandingan Preeklam"si $ingan dan 8erat (;unningham F! et al  ,+*+

&bnormalitas Pre eklam"sia $ingan Pre eklam"sia 8erat

2ekanan darah diastolik *++ mm6g **+ mm6g

Proteinuria *G Persisten ,G atau lebih

 4yeri Ke"ala = &da

angguan "englihatan = &da

 4yeri e"igastrium = &da

#liguria = &da

Kejang ( eklam"sia = &da

7/21/2019 Referet Stase obsgyn

http://slidepdf.com/reader/full/referet-stase-obsgyn 8/29

Kreatinin Serum 4ormal Meningkat

2rombosito"enia = &da

Peningkatan en%im hati Minimal Marked$estriksi "ertumbuhan

fetus

= 4yata

3dema "ulmo = &da

B.Epi&emiologi

Preeklam"siaAeklam"sia meru"akan "enyebab utama morbiditas dan

mortalitas ibu dan bayi di dunia khususnya negara=negara sedang berkembang.

Pada negara sedang berkembang frekuensi dila"orkan berkisar antara +!< >

sam"ai +!0 >! sedang di negara=negara maju angka eklam"sia lebih ke'il! yaitu

+!+) > sam"ai +!* > (;aroline 6! ,++@.

Di Indonesia "reeklam"sia berat dan eklam"sia meru"akan "enyebab

kematian ibu berkisar*!) > sam"ai ,) >! sedangkan kematian bayi antara -) >

sam"ai )+ >., 3klam"sia menyebabkan )+.+++ kematianAtahun di seluruh dunia!

*+ > dari total kematian maternal (;aroline 6! ,++@.

#.Etiologi

Penyebab hi"ertensi dalam kehamilan sam"ai saat ini belum diketahui "asti.

8ebera"a "enjelasan mengenai "atogenesisnya masih beru"a teori. 2eori=teori

yang saat ini banyak dianut adalah ( Pra9irohardjo! ,++? :

*. 2eori kelainan vaskularisasi "lasenta

• Pada kehamilan normal! dengan alasan yang belum jelas! terjadi invasi

trofoblas ke la"isan otot "olos vaskuler! sehingga la"isan otot beregenerasi

dan arteri s"iralis da"at berdilatasi. Dilatasi lumen dan matriks di sekitar 

vaskuler memberi efek menurunkan tekanan darah! "enurunan resistensi

vaskular! dan "eningkatan aliran darah ke jaringan "lasenta H janin

sehingga terjadi remodeling arteri s"iralis.

• Pada hi"ertensi dalam kehamilan! tidak terjadi invasi trofoblas ke la"isan

otot vaskular H matriks sekitarnya. &kibatnya! la"isan myoe"itel teta"

keras dan kaku sehingga tidak terjadi vasodilatasi! bahkan relatif 

mengalami vasokonstriksi. 3fek remodeling arteri s"iralis yang normal

7/21/2019 Referet Stase obsgyn

http://slidepdf.com/reader/full/referet-stase-obsgyn 9/29

 "un tidak terjadi yang kemudian menyebabkan "eningkatan tekanan darah

dan aliran darah utero"lasenta menurun sehingga terjadi iskemia "lasenta.

,. 2eori Iskemia Plasenta! $adikal 8ebas! dan Disfungsi 3ndotel

o  Iskemia "lasenta! dan "embentukan oksidanAradikal bebas

Plasenta yang mengalami iskemia akan menghasilkan radikal

 bebasAoksidan! salah satu yang dihasilkan adalah radikal hidroksil! yang

 bersifat toksis terhada" membran sel endotel dan da"at merubah lemak tak 

 jenuh menjadi lemak "eroksida yang akan merusak membran sel! nukleus!

dan "rotein sel endotel.

o  Peroksida lemak sebagai oksidan "ada hi"ertensi dalam kehamilan

Peroksida lemak sebagai bahan oksidan akan beredar dalam darah sebagai

 bahan toksin! yang "aling mudah ter"engaruh oleh bahan ini adalah sel

endotel! karena sel endotel adalah yang "aling dekat dengan aliran darah!

dan mengandung banyak asam lemak yang dengan mudah da"at diubah

menjadi lemak "eroksida oleh oksidan hidroksil yang dihasilkan "lasenta

iskemik.

o  Disfungsi sel endotel

3ndotel yang ter"a"ar "eroksida lemak akan mengalami kerusakan dan

gangguan fungsi endotel! yang mengakibatkan : 

angguan metabolisme "rostaglandin yang normalnya adalah

vasodilator kuat.

&gregasi trombosit ke daerah endotel yang mengalami kerusakan.

&gregasi trombosit mem"roduksi tromboksan! yang meru"akan

vasokonstriktor kuat.

Peningkatan "ermeabilitas ka"iler 

Peningkatan "roduksi bahan=bahan vaso"resor! misalnya endotelin.

 

Peningkatan faktor=faktor koagulasi

<. 2eori Intoleransi Imunologis Ibu=anin

• Pada kehamilan normal! tubuh ibu menerima hasil konse"si! yang adalah

 benda asing! dengan baik. Disebabkan oleh adanya 61&=! yang

memodulasi sistem imun! sehingga tidak bereaksi terhada" hasil konse"si.

• Pada hi"ertensi dalam kehamilan! terjadi "enurunan eks"resi 61&=.

8erkurangnya 61&= di sel desidua di daerah "lasenta! menghambat

invasi tro"oblas dalam desidua! yang "enting dalam memudahkan

vasodilatasi "embuluh darah dan matriks di sekitarnya.

-. 2eori enetik 

7/21/2019 Referet Stase obsgyn

http://slidepdf.com/reader/full/referet-stase-obsgyn 10/29

2erda"at "enelitian bah9a resiko hi"ertensi dalam kehamilan diturunkan

dalam gen tunggal "ada ibu. 2elah terbukti bah9a "ada ibu yang mengalami

 "reeklam"sia! ,/> anak "erem"uannya akan mengalami "reeklam"sia "ula!

sedangkan hanya @> anak menantu mengalami "reeklam"sia.

). 2eori &da"tasi Kardiovaskuler 

• Pada kehamilan normal! "embuluh darah tidak "eka terhada" bahan=bahan

vaso"ressor! akibat adanya "erlindungan dari sintesis "rostaglandin oleh

sel endotel.

• Pada hi"ertensi dalam kehamilan! endotel kehilangan daya refrakternya

terhada" bahan vaso"ressor! sehingga terjadi "eningkatan ke"ekaanterhada" rangsangan dari bahan=bahan tersebut! hingga dalam taha"

 "embuluh darah menjadi sangat "eka terhada" rangsangan bahan

vaso"ressor.

/. 2eori Defisiensi i%i (2eori diet

• Penelitian lama menyebutkan bah9a terda"at hubungan adanya defisiensi

gi%i terhada" terjadinya hi"ertensi dalam kehamilan.

• Penelitian terbaru menyebutkan konsumsi minyak ikan da"at menurunkan

resiko. Penelitian lainnya juga menyebutkan! 9anita yang mengkonsumsi

kalsium selama kehamilan! memiliki resiko lebih rendah mengalami 6DK!

dan angka kejadian "reeklamsia lebih rendah "ada 9anita hamil yang

diberi su"lemen kalsium dari"ada hanya glukosa.

0. 2eori stimulus inflamasi

• 2eori ini didasarkan "ada fakta bah9a le"asnya debris fibroblas akan

merangsang terjadinya inflamasi.

• Pada kehamilan normal! hal ini juga terjadi! namun dalam batas 9ajar!

sehingga "roses inflamasi yang terjadi tidak menimbulkan masalah.

• Disfungsi endotel mengakibatkan aktivasi leukosit yang sangat tinggi "ada

aliran darah ibu sehingga inflamasi yang terjadi bersifat sistemik.

7/21/2019 Referet Stase obsgyn

http://slidepdf.com/reader/full/referet-stase-obsgyn 11/29

Patofisiologi 6i"ertensi dalam Kehamilan (;unningham F! et al  ,+*+

D.Pato%isiologi

Mekanisme "asti tentang bagaimana terjadinya "re eklam"sia masih belum

 jelas! banyak faktor yang memainkan "eran "enting untuk berkembangnya

 "enyakit ini. 8ebera"a 9anita memiliki faktor "redis"osisi. 6al ini meli"uti :

ri9ayat keluarga! umur dan "aritas. Pada "emikiran sebelumnya! "atofisiologi

utama terjadinya "re eklam"sia adalah faktor "lasenta. Pre eklam"sia mun'ul "ada

9anita dengan kehamilan abdominal! kehamilan anggur ( mola hidatidosa ! yang

mengindikasikan bah9a faktor uterin dan faktor fetal tidak memainkan "eran

 "enting. Sebagai tambahan! keadaan ini lebih sering "ada 9anita dengan "lasenta

yang berukuran besar misalnya "ada keadaan kehamilan kembar! hidro"s fetalis

dan "ada 9anita yang memiliki "enyakit mikrovaskular se"erti diabetes!

hi"ertensi dan "enyakit vaskular kolagen. Pada "re eklam"sia! im"lantasi

trofoblastik berjalan abnormal dengan berkurangnya "erfusi "ada "lasenta (Duley

1elia! ,++< .

Patofisiologi yang kedua "ada "re eklam"sia adalah faktor kerusakan   "ada

sel endotel. 6al in terjadi karena adanya "engurangan su"lai darah ke "lasenta

dengan hasil adanya "roduksi faktor yang tidak diketahui ke sirkulasi maternal

7/21/2019 Referet Stase obsgyn

http://slidepdf.com/reader/full/referet-stase-obsgyn 12/29

dan bekerja "ada sel endotelial yang menyebabkan disfungsi sel endotelial. 6asil

akhirnya adalah vasos"asme dengan konsekuensi adanya "engurangan volume

 "lasma dan aktivasi faktor koagulasi. 8aru=baru ini bebera"a sumber 

menyebutkan bah9a stress oksidatif da"at juga menyebabkan disfungsi sel

endotelial ( Duley 1elia! ,++<.

E.Faktor Risiko

2erda"at banyak faktor risiko untuk terjadinya hi"ertensi dalam kehamilan!

yang da"at dikelom"okkan dalam faktor risiko sebagai berikut:<!-

= Primigravida! "rimi"aternitas

= 6i"er"lasentosis! misalnya: mola hidatidosa! kehamilan multi"el! diabetes

mellitus! hidro"s fetalis! bayi besar 

= Umur yang ekstrim. Usia kurang dari ,+ tahun atau lebih dari <) tahun

= $i9ayat keluarga "ernah "reeklam"siaAeklam"sia

= Penyakit="enyakit ginjal dan hi"ertensi yang sudah ada sebelum hamil

= #besitas

= Preeklam"siaAeklam"sia di"engaruhi juga oleh "aritas! genetik dan faktor 

lingkungan

Menurut iauddin &ysha! ,+*- menggolongkan faktor risiko ibu untuk 

terjadinya "re eklam"sia menjadi dua! antara lain :

Faktor Risiko Tinggi '

Banita dengan kondisi berikut ini termasuk beresiko tinggi untuk 

terjadinya "re eklam"sia :

*. Penyakit hi"ertensi "ada kehamilan sebelumnya

,. Penyakit ginjal kronik 

<. Penyakit autoimun se"erti sistemik lu"us eritematious dan sindrom

antifosfoli"id

-. Diabetes ti"e * atau ,). 6i"ertensi Kronik ( iauddin &ysha! ,+*-

Faktor Risiko Se&ang '

*. Kehamilan Pertama

,. Usia -+ tahun atau lebih

<. arak antar kehamilan lebih dari *+ tahun

-. 8MI J <) kgAm, atau lebih saat kunjungan "ertama

). $i9ayat Keluarga dengan "re eklam"sia

/. Kehamilan ganda ( iauddin &ysha! ,+*-

7/21/2019 Referet Stase obsgyn

http://slidepdf.com/reader/full/referet-stase-obsgyn 13/29

Pre eklam"sia berat adalah kontributor utama morbiditas dan mortalitas

 "ada maternal dan "erinatal. Ini meru"akan salah satu "enyebab tersering

kematian maternal di &merika Serikat dan memainkan "eran "enting untuk 

terjadinya kehamilan "reterm ! retardasi "ertumbuhan fetal dan mortalitas

 "erinatal (Stone 1 et al ! *??-.

Menurut Stone 1 et al ! *??-! dida"atkan dua faktor yang mem"engaruhi

 berkembangnya "re eklam"sia menjadi "re eklam"sia berat! yaitu :

*.$i9ayat Pre 3klam"sia "ada kehamilan sebelumnya

Kegagalan trofoblas menginvasi endovaskular dengan hasil gangguan

aliran darah utero"lasenta. Ketidakadaan invasi endovaskular oleh trofoblastik 

da"at menyebabkan seorang 9anita beresiko untuk terjadinya "reeklam"sia.

2.Severe Obesity ( #besitas 8erat

#besitas dikarakteristikkan sebagai "enambahan volume darah dan

 "eningkatan cardiac output . Penambahan berat badan "ada "asien obesitas akan

mengakibatkan meningkatnya konsumsi oksigen dimana  stroke volume  dan

cardiac output akan ikut meningkat mengikuti "eningkatan metabolic demands.

Penelitian yang dilakukan 3asterling et al! dida"atkan bah9a "asien dengan 'urah

 jantung yang tinggi 'enderung lebih mudah untuk terjadinya "re eklam"sia.

Pengarang memiliki hi"otesis bah9a "ada a9al kehamilan! "asien dengan

 "reeklam"sia memiliki "eningkatan 'urah jantung dengan vasodilatasi sebagai

kom"ensasinya. Mereka ber"enda"at bah9a vasodilatasi sistemik arteri

terminalis dan arteri renal afferen da"at menyebabkan kebo'oran ka"iler "ada

aliran sistemik dan meningkatkan lajunya yang nantinya akan terjadi kerusakan

sel endotelial sebagai karakterisktik dari "reeklam"sia.

Penjelasan kedua yang memungkinkan menjelaskan hubungan antara

obesitas dengan "re eklam"sia berat meli"uti metabolisme li"id yang abnormal.

Pasien yang menderita "re eklam"sia memiliki kenaikan level trigliserid

dibandingkan "ada "asien dengan kehamilan tan"a kom"likasi. Pada keadaan

6i"erli"idemia akan mema'u "roduksi "eroksida lemak "ada sel endothel dimana

hal ini nantinya akan menyebabkan kerusakan sel endotel sehingga terjadi

vasokonstriksi dan agregasi trombosit! berkontribusi terhada" "roses ke"arahan

7/21/2019 Referet Stase obsgyn

http://slidepdf.com/reader/full/referet-stase-obsgyn 14/29

 "reeklam"sia. Sehingga terda"at hubungan antara obesitas dan "reeklam"sia

 berat.

F.Mani%estasi Klinik 

*. 4yeri ke"ala hebat

,. angguan "ada "andangan se"erti kabur atau silau

<. 4yeri hebat "ada ba9ah tulang rusuk 

-. Muntah

0. 8engkak mendadak "ada 9ajah! tangan atau kaki ( iauddin &ysha! ,+*-

8ila dida"atkan hi"ertensi dalam kehamilan dengan satu atau lebih gejala di

 ba9ah ini ( Doddy! &. K.! et al . ,++@ :

*. 2ekanan darah sistolik */+ mm6g dan tekanan darah diastolik **+mm6g. 2ekanan darah ini tidak menurun 9alau"un ibu hamil sudah

dira9at dan menjalani tirah baring.

,. Proteinuria J ) gram A ,- jam atau kualitatif ( GGGG

<. #liguria! jumlah "roduksi urine )++ '' A ,- jam yang disertai kenaikan

kadar kreatinin darah.

-. angguan visus : mata berkunang=kunang

). angguan Serebral : ke"ala "using

/. 4yeri e"igastrium atau nyeri "ada kuadran kanan atas abdomen

0. 3dema "aru dan sianosis

(.Kriteria Diagnosis

). Per*e&aan Preeklampsia &engan pen+akit !ipertensi &alam

ke!amilan +ang lain

6i"ertensi Kronik adalah hi"ertensi yang sudah ada sebelum umur 

kehamilan ,+ minggu. Ini da"at meli"uti "erem"uan yang telah memiliki

hi"ertensi sebelum kehamilan ( iauddin &ysha! ,+*-.

6i"ertensi estasional adalah hi"ertensi yang baru mun'ul setelah usia

kehamilan ,+ minggu tan"a adanya "roteinuria yang signifikan ( "rotein urin :

rasio kreatinin kurang dari <+ mgAmmol atau urin tam"ung ,- jam "rotein kurang

dari <++mg ( iauddin &ysha! ,+*-.

Preeklam"sia adalah 6i"ertensi yang baru mun'ul setelah usai kehamilan

,+ minggu dengan adanya "roteinuria yang signifikan ( "rotein urin : rasio

kreatinin lebih dari <+ mg Ammol atau urin tam"ung ,- jam lebih dari <++mg

 "rotein ( iauddin &ysha! ,+*-.

7/21/2019 Referet Stase obsgyn

http://slidepdf.com/reader/full/referet-stase-obsgyn 15/29

6i"ertensi berat adalah tekanan darah sistolik */+ mm6g atau lebih L

tekanan darah diastolik **+ mm6g atau lebih ( iauddin &ysha! ,+*-.

6i"ertensi sedang adalah tekanan darah sistolik *)+ mm6g atau lebih

teta"i kurang dari */+ mm6g L tekanan darah diastolik lebih dari *++ mm6g

teta"i kurang dari **+ mm6g ( iauddin &ysha! ,+*-.

6i"ertensi ringan adalah tekanan darah sistolik *-+ mm6g atau lebih

teta"i kurang dari *)+ mm6g L tekanan darah sistolik lebih dari ?+ mm6g teta"i

kurang dari *++ mm6g ( iauddin &ysha! ,+*-.

Pre eklam"sia berat adalah "re eklam"sia yang disertai dengan hi"ertensi

 berat dengan atau tan"a gejala! dengan tan"a biochemical, dengan atau tan"a

kelainan hematologi ( iauddin &ysha! ,+*-.

Definisi Pre eklam"sia berat :

Dua atau lebih dari tanda=tanda berikut :

*. 2ekanan darah sistolik */+ mm6g atau tekanan darah diastolik **+ mm6g

/ jam sebelum "asien di tirah baring

,. Proteinuria! )gA,- jam! atau "rotein < sam"ai -G "ada tes di"sti'k 

<. #liguria! "engeluaran urin kurang dari -++ m1A,- jam! atau kurang dari

<+ m1Ajam untuk consecutive hour 

-. angguan serebral atau gangguan visual! meli"uti "erubahan "ada mata

). 3dema "aru

/. 4yeri e"igastrik 

0. 2erda"at bukti hemolisis! hasil abnormal dari tes fungsi hati dan atau

trombosito"enia

@. Kejang general dengan atau tan"a ri9ayat kejang sebelumnya (Stone 1 et 

al ! *??-

Ta*el ). Pen+akit Hipertensi Pa&a Ke!amilanTem"an Klinis Hipertensi

Kronis

Hipertensi

(estasional

Preeklampsia

#nset 9aktu

hi"ertensi

,+ mg gestasi 8iasanya "ada

trimester ketiga

,+ mg gestasi

Derajat 6i"ertensi Sedang atau berat Sedang Sedang atau berat

Proteinuria 2idak ada 2idak ada 8iasanya ada

Serum urat J)!)

mgA dl (+!<<

mmolAliter

arang 2idak ada Mun'ul diham"ir  

semua kasus

7/21/2019 Referet Stase obsgyn

http://slidepdf.com/reader/full/referet-stase-obsgyn 16/29

6emokonsentrasi 2idak ada 2idak ada Mun'ul "ada

kasus yang berat

2rombosito"enia 2idak ada 2idak ada Mun'ul "ada

kasus yang berat

Disfungsi 6e"ar 2idak ada 2idak ada Mun'ul "ada

kasus yang berat

Didefinisikan sebagai *G "ada tes di"stik "ada dua "emeriksaan

(1udmir .!,+*+

,. Diagnosis Preeklampsia

Batasan '

2imbulnya hi"ertensi */+ A**+ mm6g disertai "roteinuria dan atau edema

 "ada kehamilan setelah ,+ minggu.

Preeklam"sia digolongkan "reeklam"sia berat bila dida"atkan hi"ertensi

dalam kehamilan dengan satu atau lebih gejala di ba9ah ini berikut

( Pra9irohardjo! ,++? :

*. 2ekanan darah sistolik */+ dan tekanan darah diastolik **+ mm6g.

2ekanan darah ini tidak menurun meski"un ibu hamil sedah dira9at di

rumah sakit dan sudah menjalani tirah baring

,. Proteinuria lebih ) grA,- jam atau -G dalam "emeriksaan kualitatif <. #liguria yaitu "roduksi urin )++ '' A ,- jam

-. Kenaikan kadar kreatinin "lasma

). angguan visus dan serebral : "enurunan kesadaran! nyeri ke"ala!

skotoma! dan "andangan kabur.

/. 4yeri e"igastrium atau nyeri "ada kuadran kanan atas abdomen (akibat

teregangnya ka"sula glisson

0. 3dema "aru E "aru dan sianosis

@. 6emolisis mikroangio"atik

?. 2rombosito"enia berat : *++.+++ sel A mm< atau "enurunan trombosit

dengan 'e"at

*+. angguan fungsi he"ar (kerusakan he"atoselular: "eningkatan kadar 

alanin dan aspartate aminotransferase

**. Pertumbuhan janin intrauterin terhambat

*,. Sindrom 6311P

H. Faktor Risiko Kematian Maternal Dengan Pre Eklampsia Berat

7/21/2019 Referet Stase obsgyn

http://slidepdf.com/reader/full/referet-stase-obsgyn 17/29

Penelitian yang dilakukan &morim et al! ,++* dengan mengobservasi @+

 "asien "reeklam"sia berat yang diseleksi se'ara a'ak! dida"akan faktor risiko

kematian ibu karena "reeklam"sia berat antara lain :

*.3dema Paru &kut

,.angguan Koagulasi Intravaskular 

<.Syok 6emorrhagik 

-.3mboli Paru

).agal ginjal akut

/.Se"sis

Pato%isiologi Preeklampsia

Pada kehamilan normal! im"lantasi sitotrofoblas "ada desidua maternal

terjadi karena toleransi antara fetal dan maternal. Invasi dari sitotrofoblas

men'a"ai segmen desidua "ada arteri s"iralis. 1a"isan miometrium telah

sem"urna terinvasi "ada umur kehamilan *@ minggu menyebabkan adanya kontak 

langsung ke sirkulasi maternal. 6al ini menyebabkan degenarasi dan "enggantian

tunika media arteri s"iralis dengan materi fibrinoid. Perubahan ini ditandai dengan

adanya *. Dilatasi arteri ,.&liran tekanan darah intervillus ( 49osu and #mabe

M.! ,++?

Pada kehamilan dengan dengan "reeklam"sia! invasi sitotrofoblas hanya

men'a"ai "ermukaan saja. Staun=$am dan Shaley dalam "enelitian menyebutkan

mediator yang mungkin terlibat terhada" kurangnya invasi trofoblas antara lain

3"idermal ro9th Fa'tor (3F! 6uman ;horioni' onadotro"in (6;!

7/21/2019 Referet Stase obsgyn

http://slidepdf.com/reader/full/referet-stase-obsgyn 18/29

2ransforming ro9th Fa'tor (2F dan 5as'ular 3ndothelial ro9th Fa'tor 

( 53F. &danya invasi yang berlangsung se'ara tidak sem"urna! menyebabkan

arteri s"iralis yang teta" muskular dan tidak da"at berdilatasi. Keadaan ini

menyebabkan "enurunan "erfusi utero"lasenta yang nantinya menyebabkan

nekrosis dari dinding "embuluh darah dan oklusi "embuluh darah karena

tum"ukan fibrin! trombosit dan lipid-ladened macrophages intervillus ( 49osu

and #mabe M.! ,++?.

Patofisiologi 6i"ertensi dalam Kehamilan (;unningham F! et al  ,+*+

). S+ok

Invasi sitotrofoblas yang tidak men'a"ai la"isan miometrium "ada

 "reeklam"sia menyebabkan arteri s"iral teta" muskular dan tidak da"at

 berdilatasi. Keadaan ini menyebabkan "enurunan "erfusi utero"lasenta sehingga

terjadi iskemia "lasenta dan menghasilkan radikal bebas yang salah satunya

 beru"a "eroksida lemak. Peroksida lemak bersifat sensitif terhada" sel endothel

karena selain sel endothel dekat dengan "embuluh darah! kandungan sel endotel

yang beru"a sel lemak menyebabkan sel endothel bersifat sensitif terhada"

7/21/2019 Referet Stase obsgyn

http://slidepdf.com/reader/full/referet-stase-obsgyn 19/29

 "eroksida lemak. Disfungsi sel endothel ini menyebabkan terjadinya "eningkatan

 "ermeabilitas ka"iler! aktivasi sistem koagulasi dan aktivasi leukosit yang tinggi

sehingga inflamasi da"at terjadi se'ara sistemik.

Peningkatan "ermeabilitas ka"iler menyebabkan adanya "enurunan aliran darah

 balik vena! "enurunan 'ardia' out"ut! hi"otensi dan "enurunan su"lai darah dan

oksigen "ada organ=organ ( 49osu and #mabe M.! ,++?.

Disfungsi Sel 3ndothel

Peningkatan Permeabilitas 5askular 2rombosito"enia

Kebo'oran Plasma Koagulo"ati

6y"ovolemia Koagulasi Intravaskular Disseminata

  Syok Perdarahan 8erat

Kematian

,. (angg"an Koag"lasi Intra-ask"lar DI#/

a.Sistem Hemostasis 0le! Trom*osit

Pada keadaan normal! trombosit bersikulasi dalam bentuk 'akram yang

tidak aktif. Perbaikan terhada" "embuluh darah yang rusak didasarkan "ada

fungsi trombosit itu sendiri. Selama "roses hemostasis atau thrombosis! trombosit

akan teraktivasi dan menolong "embentukan "lak hemostatik atau thrombus.

2erda"at < langkah yang terlibat "ada "roses hemostasis ini yaitu * adesi kolagen

yang ter"a"ar di"embuluh darah , "engeluaran granul beserta dengan isinya dan

< agregasi trombosit. Pada saat trombosit bersinggungan dengan "ermukaan

 "embuluh darah yang mengalami kerusakan terutama dengan serabut kolagen!

sifat trombosit segera berubah. 2rombosit akan berlekatan dengan kolagen melalui

rese"tor s"esifik di "ermukaan trombosit termasuk kom"leks gliko"rotein PIa=

7/21/2019 Referet Stase obsgyn

http://slidepdf.com/reader/full/referet-stase-obsgyn 20/29

IIa (,=* integrin! didalam suatu reaksi yang melibatkan faktor 5on Billebrand.

Faktor ini adalah suatu gliko"rotein yang disekresikan oleh sel endotel ke dalam

 "lasma. Selanjutnya! trombosit akan berikatan dengan faktor 5on Billebrand

melalui suatu kom"leks gliko"rotein (PIb=5=IN di "ermukaan trombosit.

Setelah mengalami "erlekatan trombosit akan mengeluarkan isi granul=granulnya

dimana sekresi ini juga di"engaruhi oleh trombin. 2rombin yang terbentuk dari

kaskade koagulasi meru"akan aktivator "aling kuat untuk trombosit dan memi'u

aktivasi trombosit dengan 'ara berinteraksi dengan rese"tornya di membran

 "lasma. Interaksi trombin dengan rese"tornya akan memi'u "engeluaran

fosfoli"ase= ; yang "ada akhirnya akan membentuk "le'kstrin yang

mengakibatkan agregasi dan "ele"asan isi granul. Selain itu dihasilkan juga

 "rotein &DP yang berfungsi untuk merangsang trombosit beragregasi dan

tromboksan &, dari Protein inositoltri"hos"hate (IP< yang nantinya akan

mengaktivasi fosfoli"ase=; yang akan men'etuskan agregasi trombosit. Semua

agen agregasi (trombin! kolagen! &DP! dsb. memodifikasi "ermukaan trombosit

sehingga fibrinogen da"at berikatan dengan kom"leks gliko"rotein! PIIb=IIIa

(integrin! di "ermukaan trombosit yang teraktivasi. 8ebera"a agen! termasuk 

e"inefrin! serotonin dan vaso"ressin juga memberikan efek sinergis dengan agen

agregasi lainnya (7asa et al.!,+*,.

Dengan demikian! "ada setia" lokasi "embuluh darah yang luka! dinding

 "embuluh darah yang rusak menghasilkan suatu siklus aktivasi trombosit yang

 jumlahnya terus meningkat yang menyebabkan menarik lebih banyak lagi

trombosittambahan! sehingga membentuk sumbat trombosit. Kemudian! benang=

 benang fibrin terbentuk dan melekat erat "ada trombosit! sehingga terbentuklah

sumbat yang kuat! sebuah usaha menghentikan "erdarahan (7asa et al.!,+*,.

*.(angg"an Koag"lasi Intra-ask"lar pa&a preeklampsia

Preeklam"sia adalah "enyebab terbanyak ketiga untuk terjadinya

gangguan koagulasi intravaskular.

7/21/2019 Referet Stase obsgyn

http://slidepdf.com/reader/full/referet-stase-obsgyn 21/29

Penyebab angguan Koagulasi Intravaskular ( $attray D.D et al, ,+*,

Patofisiologi dari gangguan koagulasi intravaskular meli"uti adanya

aktivasi koagulasi sistemik yang diikuti dengan "enyebaran de"osit fibrin!

mikrovaskular thrombosis dan kegagalan organ. Karena adanya "emakaian

 berlebihan dari trombosit dan faktor koagulasi terjadilah defisiensi yang

 berdam"ak "ada "erdarahan yang menyebar ( diffuse bleeding  . Se'ara klinis DI;

da"at timbul dimana saja mengikuti s"ektrum dari trombosis dan kerusakan

mikrovaskular sam"ai dengan "erdarahan yang tidak terkontrol ( $attray D.D et 

al, ,+*, .

Pada "re eklam"sia adanya aktivasi sistem koagulasi yang berlebihan

karena disfungsi endothel sistemik menyebabkan ter"akainya semua faktor 

 "embekuan dan trombosit. Sehingga "erdarahan terus berlangsung dan terjadilah

gangguan koagulasi intravaskular. Indikator adanya aktivasi sistem koagulasi

adalah "enurunan konsentrasi antitrombin III ( "enghambat "embentukan fibrin !

9aktu aktivasi trombo"lastin yang di"er"anjang! tes 9aktu "rotrombin!

trombosito"enia ( jumlah trombosit kurang dari *++ O *+?A1 ! dan "eningkatan

degradasi "roduk fibrin (FDPS. Perdarahan hebat yang ditimbulkan gangguan

koagulasi intravaskular da"at menyebabkan syok hemorrhagik yang berujung

dengan kematian ( 49osu and #mabe M.! ,++?.

7/21/2019 Referet Stase obsgyn

http://slidepdf.com/reader/full/referet-stase-obsgyn 22/29

2ingkat ke"arahan gangguan koagulasi intravaskular (DI;

dalam obstetrik ( $attray D.D et al, ,+*,

Sistem Skoring DI; ( $attray D.D et al, ,+*,

1.(angg"an F"ngsi (in$al

&danya hi"ovolemia! hi"otensi dan gangguan koagulasi intravaskular "ada

 "reeklam"sia menyebabkan adanya "enurunan "enyediaan darah ke ginjal yang

 berakhir "ada gagal ginjal akut! oliguria dan nekrosis tubular akut. 5asos"asme

dan "embengkakan sel endothel glomerular (glomeruloendhoteliosis

menyebabkan "enurunan laju filtrasi glomerulus sam"ai dengan ,) > diba9ah

normal. Serum kreatinin meningkat! sementara tingkat asam urat meningkat

se'ara drastis. Peningkatan asam urat diikuti dengan adanya asidosis laktat!

gangguan fungsi ginjal atau stres oksidatif ( 49osu and #mabe M.! ,++?.

7/21/2019 Referet Stase obsgyn

http://slidepdf.com/reader/full/referet-stase-obsgyn 23/29

Menurut &;# Committee on Obstetric Practi'e salah satu kriteria

diagnosis untuk "reeklam"sia berat adalah komsentrasi "rotein lebih dari +!)g

dalam s"esimen urin A ,- jam. Ketidakmam"uan ginjal untuk mengeluarkan

 "roduk sisa metabolisme menyebabkan terjadinya oliguria. #bstruksi tubular oleh

intraluminal cast ! debris dan interstisial edema da"at menurunkan laju filtrasi

glomerulus karena adanya "eningkatan tekanan hidrostatik "ada ka"sul bo9man

( 49osu and #mabe M.! ,++?.

Patofisiologi gangguan ginjal "ada "reeklam"sia disebabkan oleh hal=hal

 berikut :

a Selama kehamilan normal! aliran darah ginjal dan laju filtrasi glomerulus

meningkat 'uku" besar. Dengan timbulnya "reeklam"sia! terjadi

hi"ovolemia sehingga "erfusi ginjal dan filtrasi glomerulus menurun

 bahkan da"at men'a"ai kadar yang jauh di ba9ah kadar nonhamil normal.

Keadaan ini menyebabkan sekresi asam urat menurun sehingga kadar 

asam urat serum meningkat! umumnya ) mgA''. Klirens kreatinin jugamenurun sehingga kadar kreatinin "lasma meningkat! da"at men'a"ai *

mgA''. uga da"at terjadi gagal ginjal akut akibat nekrosis tubulus! yang

ditandai oleh oliguria atau anuria dan a%otemia "rogresif ("eningkatan

kreatinin serum sekitar * mgAdl "er hari! umumnya di"i'u oleh syok 

hi"ovolemik yang biasanya berkaitan dengan "erdarahan saat melahirkan

yang tidak menda"at "enggantian darah yang memadai.

 b Selain itu juga terda"at "erubahan anatomis ginal "ada "reeklam"sia yang

da"at dideteksi dengan mikrosko" 'ahaya atau elektron. lomerulus membesar 

dan bengkak teta"i tidak hi"erselular. 1engkung ka"iler da"at melebar atau

men'iut. Sel=sel endotel membengkak sehingga menghambat lumen ka"iler se'ara

total mau"un "arsial! dan terda"at fibril (serabut=serabut yang meru"akan materi

 "rotein! yang dahulu disangka sebagai "enebalan membran basal! mengenda" di

dalam dan di ba9ah sel=sel tersebut. Perubahan="erubahan ini disebut

endhoteliosis kapiler glomerulus yang menjadi kelainan ginjal yang khas "ada

7/21/2019 Referet Stase obsgyn

http://slidepdf.com/reader/full/referet-stase-obsgyn 24/29

 "reeklam"sia=eklam"sia. 

' 2erjadi hi"erkalsiuria! sementara "ada kehamilan normal terjadi hi"okalsiuria

akibat meningkatknya ekskresi kalsium.

d 3kskresi natrium da"at terganggu "ada "reeklam"sia meski"un bervariasi.

eProteinuria. Kerusakan glomerulus mengakibatkan meningkatnyaa

 "ermeabilitas membran basalis sehingga terjadi kebo'oran "rotein. Pada

 "reeklam"sia! umumnya "roteinuria terjadi jauh "ada akhir kehamilan! sehingga

sering dijum"ai "reeklam"sia tan"a "roteinuria! karena janin sudah lahir terlebih

dahulu (468P3P! ,+++.

2.(angg"an Kar&iop"lmonal

angguan=gangguan fungsi kardiovaskular yang "arah sering terjadi "ada

 "reeklam"sia dan eklam"sia. 8erbagai gangguan tersebut "ada dasarnya berkaitan

dengan meningkatnya afterload  jantung akibat hi"ertensi!  preload  jantung yang

se'ara nyata di"engaruhi oleh berkurangnya se'ara "atologis! dan aktivasi endoteldisertai ekstravasasi ke dalam ruang ekstraselular! terutama "aru (;unningham et 

al.! ,++/.

2ekanan darah yang tinggi "ada "reeklam"sia disebabkan oleh

meningkatnya tahanan vaskular "erifer akibat vasokonstriksi. Keadaan ini

 berla9anan dengan kondisi kehamilan normal dimana yang terjadi adalah

vasodilatasi. Banita dengan "reeklam"sia biasanya tidak mengalami hi"ertensi

yang nyata hingga "ertengahan kedua masa gestasi! namun vasokonstriksi da"at

sudah mun'ul sebelumnya (468P3P! ,+++.

Mekanisme yang mendasari vasokontriksi dan "erubahan reaktivitas

vaskular "ada "reeklam"sia masih belum se"enuhnya jelas. 2eta"i "enelitian=

 "enelitian kini difokuskan untuk mem"elajari "erbandingan antara "rostanoid

vasodilatasi dan vasokontriksi! sebab ada bukti yang menunjukkan "enurunan

 "rostasiklin dan "eningkatan tromboksan "ada "embuluh darah 9anita dengan

 "reeklam"sia. Selain itu! "ada kehamilan normal res"on "embuluh darah

7/21/2019 Referet Stase obsgyn

http://slidepdf.com/reader/full/referet-stase-obsgyn 25/29

 "embuluh darah tehada" "e"tida dan amin vasoaktif khususnya angiotensin II

(&II menurun! sedangkan 9anita dengan "reeklam"sia hi"erres"onsif terhada"

hormon=hormon ini (468P3P! ,+++.

Pada "reeklamsia berat! elevasi lebih lanjut dari tekanan darah di atas

*/+A**+ mm 6g da"at menyebabkan "endarahan otak dan dekom"ensasi jantung.

agal jantung da"at mengikuti keadaan tersebut! dan salah satu "enyebab

kematian "aling umum "ada ibu dengan "reeklamsia. ika vasos"asme

memburuk! kerusakan sel endotel ka"iler meningkatkan "ermeabilitas ka"iler 

sistemik dengan kebo'oran! yang menyebabkan "eningkatan "erdarahan dan

edema. Disfungsi endotel menjadi mekanisme memi'u kehamilan terkait

kom"likasi dan risiko jangka "anjang untuk "enyakit kardiovaskular ( 49osu

and #mabe M.! ,++?.

 Iskemia "aru karena hi"o"erfusi dan agregasi trombosit di ka"iler "aru

da"at merusak la"isan endotel ka"iler yang menyebabkan kehilangan

 "ermeabilitas selektifnya. Sehingga air! elektrolit dan sel darah merah eOtravasasi

ke dalam la"isan interstisial. ;airan juga menembus alveoli yang kemudian

menyebabkan edema "aru dengan "enurunan "ertukaran gas. Selanjutnya

 "enum"ukan karbon I5 oksida menyebabkan "eningkatan tekanan "arsial dalam

 "aru yang ka"iler (menyebabkan hi"oventilasi ( 49osu and #mabe M.! ,++?.

Pre eklamsia adalah "enyakit kardio vaskuler mayor multi sistem dengan

hi"ertensi edema "aru akut adalah salah satu "enyakit berat yangda"at

meyebabkan kematian "ada "re eklamsi. 3dema "aru timbul sekitar <> "ada

9anita dengan "re eklamsi dengan 0+> kasus terjadi setelah kelahiran.

Dibandingkan dengan 9anita hamil yang sehat! 9anita dengan "re eklamsia

menunjukan adanya abnormalitas jantung dari mulai "eningkatan kardiak out"ut

dan "eningkatan resistensi vaskuler sistemik. angguan fungsi diastolik jantung

dengan "eningkatan massa ventrikel kiri dan efusi "erikardia lebih sering. Pre

eklamsi juga menyebabkan "enurunan tekanan osmotik koloid! "erubahan

 "ermeabilitas sel endotel dan "enurunan tekanan osmotik koloid ke tekanan

diastolik akhir ventrikel kiri. Krisis hi"ertensi akut yang menyebabkan edema

 "aru akut da"at timbul melalui aktivasi sistem saraf sim"atis! menyebabkan vena

7/21/2019 Referet Stase obsgyn

http://slidepdf.com/reader/full/referet-stase-obsgyn 26/29

kontriksi dan vaso kontriksi akut yang menyebabkan "eningkatan afterload dan

redistribusi 'airan dari sirkulasi "erifer ke "embuluh darah "ulmo. 6al ini

menyebabkan akumulasi 'airan "ada alveolar dan "enurunan oksigenasi dan

 "eningkatan cardiac output  sebagai mekanisme kom"ensasi berhubungan dengan

 "enurunan "enghantaran oksigen ke ginjal ( Dennis &.2 and Solnordal 8.;.!

,+*,.

a.Fisiologi kar&io-ask"lar selama ke!amilan normal

Selama kehamilan terjadi! "erubahan kardiovaskular da"at terjadi se'ara

signifikan! meli"uti "erubahan "ada volume darah! stroke volume! cardiac output 

dan resistensi "embuluh darah sistemik (8aldiesseri $.M.! ,+*-.

).3ol"me Dara!

5olume darah maternal meningkat dari ,)> sam"ai dengan ),> "ada

akhir kehamilan. 5olume "lasma meningkat sam"ai dengan -)>=)+>

dibandingkan dengan "eningkatan sel darah merah yang hanya ,+>. &danya

ketidakseimbangan "eningkatan volume "lasma menyebabkan hemodilusi atau

anemia "ada kehamilan! dimana keadaan ini men'a"ai maksimal "ada usia

kehamilan <, minggu.

,.Tekanan Dara!

2ekanan darah sistole dan diastole mengalami "enurunan sam"ai dengan

 "ertengahan kehamilan! dengan "emulihan yang bertaha" "ada akhir kehamilan.

Penurunan tekanan darah mungkin terjadi karena adanya "enurunan resistensi

 "embuluh darah.

7/21/2019 Referet Stase obsgyn

http://slidepdf.com/reader/full/referet-stase-obsgyn 27/29

Keterengan :

ambar b. 2erda"at "eningkatan afterload   yang disebabkan oleh

hi"ertensi dan "enurunan lusitrofi ( relaksasi mio kardial ! berhubungan dengan

 "erubahan struktur ventrikel kiri 'ontohnya hi"ertrofi ventrikel kiri. 6al ini

menyebabkan eningkatan tekanan mikrovaskular dan "eningkatan  preload .

Penurunan tekanan osmotik koloid dikombinasikan dengan "erubahan

 "ermeabilitas ka"iler meningkatkan resiko untuk terjadinya edema "aru akut

( Dennis &.2 and Solnordal 8.;.! ,+*,

4.(angg"an Hepar

Dasar "erubahan "ada he"ar ialah vasos"asme! iskemia! dan "erdarahan.

Kerusakan he"ar "ada "reeklam"sia da"at berkisar mulai dari nekrosis

he"atoselular ringan (nekrosis hemoragik "eri"orta dengan abnormalitas en%im

7/21/2019 Referet Stase obsgyn

http://slidepdf.com/reader/full/referet-stase-obsgyn 28/29

serum (aminotransferase dan laktat dehidrogenase sam"ai dengan sindrom

6311P (  Hemolysis, levated liver en!ymes, "o# platelet . Selain itu "erdarahan

dari lesi nekrosis hemoragik "eri"orta da"at menyebabkan ruptur hepatika! atau

da"at meluas di ba9ah ka"sul he"ar dan membentuk hematom subkapsular ! yang

memerlukan tindakan "embedahan.

5.Sistem Sara% P"sat

Manifestasi "reeklam"sia "ada susuanan saraf "usat telah lama diketahui.

Perubahan neurologik yang terjadi "ada "reeklam"sia da"at beru"a :

a 4yeri ke"ala akibat vasogenik edema yang disebabkan oleh hi"er"erfusi otak.

 b angguan visusA"englihatan! terutama "ada "reeklam"sia berat! akibat s"asme

arteri retina dan edema retina. angguan visus yang terjadi da"at beru"a

 "andangan kabur! skotoma! dan buta kortikal (jarang. Prognosisnya baik dan

 "englihatan biasanya "ulih dalam seminggu.

' 2anda neurologik fokal se"erti hi"errefleksi da"at timbul dan memerlukan

 "emeriksaan radiologik segera.

d 3dema serebri! yang meru"akan hal yang sangat mengkha9atirkan. ambaranutama adalah kesadaran berkabut dan kebingungan! dan gejala ini hilang timbul.

Sebagian "asien ada yang mengalami koma. Pada keadaan yang serius ! "asien

da"at mengalami herniasi batang otak.

e Kejang eklam"tik. 3klam"sia! yang meru"akan fase konvulsi dari

 "reeklam"sia! menjadi "enyebab yang signifikan dari kematian maternal "ada

 "enyakit ini. 

7/21/2019 Referet Stase obsgyn

http://slidepdf.com/reader/full/referet-stase-obsgyn 29/29

D&F2&$ PUS2&K&

*. Pra9irohardjo! Sar9ono.! ,++?.  $lmu %ebidanan. P2. 8ina Pustaka Sar9ono

Pra9irohardjo: akarta

,. ;unningham F! et al ! editor. Williams Obstetry. ,<rd  3dition. ,+*+. M'=

ra9 6ill : US&.

<. ;aroline 6! ,++@. 2era"i Preeklam"sia! &urnal Cermin 'unia %edokteran 5ol.

<)! 4omer *! ru" P2 Kalbe Farma 2bk! akarta.

-. Doddy! &. K.! et al . ,++@. Standar Pelayanan (edik S() Obstetri dan

*inekologi +S (ataram. $SU Mataram : Mataram