Refarat HNP Cervikalis

download Refarat HNP Cervikalis

of 33

Transcript of Refarat HNP Cervikalis

  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    1/33

    BAB I

    PENDAHULUAN

    Banyak orang pernah menderita akibat mengalami nyeri pada leher, bahu,

    dan lengan. Nyeri tumpul maupun tajam yang bersifat menjalar dari leher hingga

    ke lengan dan jari, dan kadang juga disertai dengan rasa tebal dan kesemutan.

    Bahkan pada beberapa kasus dapat terjadi gangguan motorik ekstremitas bawah.

    Gejala-gejala tersebut sering disebut dengan nyeri radix cervikal Radicular

    Cervical Pain! yang paling sering disebabkan oleh herniasi diskus intervertebralis

    cervikalis sehingga menekan radix akar saraf! pada cervikal dan menyebabkan

    nyeri pada daerah yang dipersarafi radix tersebut. "eadaan ini disebut sebagai

    #N$ %ervikalis #ernia Nukleus $ulposus %ervikalis!.&,'

    #N$ cervikalis dapat terjadi akibat proses degeneratif maupun trauma yang

    mencederai vertebra cervikalis. $roses degeneratif dan trauma ini menyebabkan

    perubahan pada struktur diskus intervertebralis yang terletak diantara masing-

    masing badan corpus! vertebra cervikalis, sehingga fungsinya sebagai penahan

    tekanan shock absorbers! terganggu dan menyebabkan substansi diskus keluar

    herniasi! hingga menekan radix saraf bahkan medula spinalis dan menyebabkan

    gejala-gejala tersebut.&,',(

    #N$ secara umum dapat terjadi pada semua columna vertebralis, dari

    cervikal hingga lumbal. #N$ cervikalis merupakan #N$ tersering kedua setelah

    kasus #N$ lumbalis. )ekitar *&+ dari orang dewasa pernah mengalami periode

    nyeri pada leher dan lengan sepanjang hidupnya. '*+ diantaranya terdapat

    gambaran herniasi diskus pada hasil Magnetic Resonance Imaging! yang

    Roberto SuhartonoRefarat HNP Cervikalis Page 1

  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    2/33

    terjadi pada kelompok usia kurang dari /0 tahun, dan 10+ diantaranya terjadi

    pada kelompok usia lebih dari 10+. 2i ndonesia angka kejadian #N$ cervikalis

    sekitar *-&0+ dari seluruh populasi penderita #N$. )ekitar 10+ diantaranya

    terjadi pada kelompok usia lebih dari (0-/0 tahun.3,&(

    Nyeri lengan akibat hernia nukleus pulposus cervikal adalah suatu kondisi

    tulang belakang yang seringkali memerlukan penanganan pengobatan. #ernia

    nukleus pulposus biasanya berkembang dalam kelompok usia (0 - *0 tahun.

    eskipun herniasi diskus intervertebralis segmen servical mungkin akibat dari

    suatu trauma atau luka pada vertebra cervikal, gejala yang meliputi nyeri lengan,

    lebih sering terjadi secara spontan. Nyeri lengan akibat dari herniasi diskus

    intervertebralis terjadi sebab materi diskus intervertebralis yang mengalami

    herniasi menekan nervus spinalis cervikal. Bersamaan dengan nyeri lengan, rasa

    kebas dan kesemutan bisa terdapat pada lengan sampai ke jari-jari tangan.

    "elemahan otot mungkin juga didapatkan disebabkan herniasi diskus

    intervertebralis cervikal.

    4erdapat banyak faktor yang meningkatkan resiko terjadinya #N$ cervikal,

    antara lain 5

    &! Gaya hidup seperti merokok, tidak berolahraga secara teratur, dan asupan

    nutrisi yang tidak cukup dapat menyumbang buruknya kesehatan diskus

    intervertebralis. '! )eiring menuanya tubuh, perubahan biokimiawi secara alami

    menyebabkan diskus secara bertahap menjadi kering dan mempengaruhi kekuatan

    diskus dan tingkat kekenyalannya. (! $ostur tubuh yang salah, digabung dengan

    kebiasaan mekanika tubuh yang tidak benar dapat memberikan tambahan tekanan

    Roberto SuhartonoRefarat HNP Cervikalis Page 2

  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    3/33

    pada vertebra cervikal. Gabungan dari faktor-faktor tersebut dengan efek dari

    penggunaan terus menerus yang menganut a6as 7 pakai dan rusak7, trauma, cara

    mengangkat beban yang salah, maka mudah dipahami mengapa diskus sangat

    mungkin mengalami herniasi. #erniasi ini dapat berkembang secara mendadak

    atau bertahap dalam kurun waktu mingguan atau bulanan.

    Roberto SuhartonoRefarat HNP Cervikalis Page 3

  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    4/33

    BAB II

    TINJAUAN PUSTAKA

    II.1 Definisi

    Hernia Nucleus Pulposus Cervicalis #N$ %ervicalis! atau Cervical Disc

    Herniation adalah rupturnya atau penonjolan bulge! annulus fibrosus pada diskus

    intervertebralis cervikalis sehingga isi diskus atau nukleus pulposus keluar

    herniasi! dan menekan radix saraf pada foramina intervertebralis atau medula

    spinalis pada kanalis vertebralis sehingga menyebabkan nyeri radikuler sepanjang

    daerah yang dipersarafi oleh saraf yang terjepit tersebut.&,(

    II.2 Epidemiologi

    "ejadian #N$ cervikalis merupakan kejadian #N$ terbanyak kedua setelah

    #N$ lumbalis, yaitu sekitar *-&0+ dari populasi penderita #N$ di ndonesia.

    )ecara umum kejadian #N$ bertambah seiring dengan pertambahan usia, namun

    pada #N$ cervikalis sekitar 10+ penderita berada pada kelompok usia (0-/0

    tahun. 8ebih sering terjadi pada laki-laki dari pada perempuan yaitu sekitar '5&.

    #erniasi dapat terjadi pada setiap diskus intervertebralis di tulang belakang,

    tetapi dua tempat paling umum adalah herniasi discuc lumbal dan herniasi

    cervikal. 9ang pertama adalah yang paling umum, menyebabkan nyeri punggung

    bawah pinggang! dan sering sakit kaki juga, dalam hal ini sering disebut sebagai

    linu panggul.

    #erniasi lumbal terjadi &* kali lebih sering daripada herniasi cervikal, dan

    merupakan salah satu penyebab paling umum sakit punggung bawah. $rosentase

    Roberto SuhartonoRefarat HNP Cervikalis Page 4

  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    5/33

    kejadian herniasi cervikal dibanding total herniasi tulang belakang hanya :+,

    sedangkan herniasi thorakal bahkan hanya mencapai angka &-' +.

    8okasi-lokasi berikut tidak memiliki diskus intervertebralis dan karenanya

    terhindar dari risiko herniasi 5 dua teratas ruang intervertebralis vertebra cervikal,

    sakrum, dan tulang ekor. #erniations diskus intervertebralis paling banyak terjadi

    ketika seseorang di usia tiga puluhan atau empat puluhan saat nukleus pulposus

    masih berupa 6at serupa gelatin. 2engan penambahan usia, nukleus pulposus

    kehilangan kadar cairan di dalamnya dan relatif lebih kering sehingga resiko

    herniasi sangat berkurang. )etelah usia *0 atau 10, degenerasi osteoarthritic

    spondylosis! atau stenosis tulang belakang adalah penyebab lebih mungkin dari

    nyeri pinggang atau sakit kaki.

    Berbeda dengan studi pasien dengan nyeri leher sebagai sindrom, #N$

    cervikal adalah diagnosis tertentu. )uatu penelitian yang membahas angka

    kejadian #N$ cervikal dilakukan oleh "ondo, dkk. ereka menganalisis warga

    ochester, inn, &3*0-&3;/ dan menemukan kejadian #N$ cervikal tahunan

    *.*

  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    6/33

    /0-an dan *0-an. $ara peneliti membandingkan pasien #N$ cervikal dengan

    kontrol usia dan kesesuaian jenis kelamin. )ebuah hubungan yang kuat ditemukan

    antara tonjolan dan lifting berulang benda berat pada pekerjaan, merokok, dan

    menyelam sering dari papan. engemudi peralatan bergetar dan waktu yang

    dihabiskan dalam kendaraan bermotor telah lemah terkait. )ering memutar leher

    pada pekerjaan dan duduk di tempat kerja tidak berhubungan dengan diagnosis

    klinis herniasi diskus.

    #ubungan mengangkat benda berat dan mengemudi peralatan bergetar

    dengan prolapsus diskus ini tidak mengherankan, tetapi hubungan dengan

    merokok tidak mudah dijelaskan. erokok telah terlibat dalam menghambat

    metabolisme tulang dan mengganggu perbaikan fraktur, dalam nonunions di patah

    tulang, di arthrodesing prosedur, dan meningkatkan angka infeksi luka pasca

    operasi. )ejumlah penelitian telah diidentifikasi merokok sebagai faktor risiko

    untuk nyeri punggung bawah, dan meskipun beberapa penjelasan telah diusulkan,

    mekanisme tersebut belum dijelaskan.(,3,&(

    II.3 Anaomi !e"e#"a $e"%i&alis

    4ulang belakang manusia vertebra! merupakan salah satu struktur penopang

    tubuh yang tersusun dari (( ruas vertebra, yaitu5 ; ruas vertebra cervikalis, &'

    ruas vertebra thorakalis, * ruas vertebra lumbalis, * ruas vertebra sakralis, dan /

    ruas coccigeus yang saling menyatu.;

    Roberto SuhartonoRefarat HNP Cervikalis Page 6

  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    7/33

    Gambar '.& >ertebra

    >ertebra cervikalis merupakan penyusun vertebra yang berada tepat di bawah

    tulang tengkorak Skull!, yang terdiri dari ; ruas, yaitu cervikalis-& %&! hingga

    cervikalis-; %;!, yang masing-masing memiliki karakteristik yang berbeda./,&/

    Gambar '.' 8etak dan $osisi >ertebra %ervikalis

    )ecara umum seperti struktur vertebra yang lain, vertebra cervikalis juga

    tersusun dari struktur yang berupa tulang bone! dan jaringan lunak soft tissues!.

    )truktur yang berupa tulang termasuk diantaranya adalah bagian corpus dan

    processus-processus. )edangkan jaringan lunak berupa diskus intervertebralis,

    ligamen-ligamen, dan persendian.1

    Roberto SuhartonoRefarat HNP Cervikalis Page 7

  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    8/33

    Gambar '.( >ertebra %ervikalis

    4ulang vertebra ini dihubungkan satu sama lainnya oleh ligamentum dan

    tulang rawan. Bagian anterior columna vertebralis terdiri dari corpus vertebra

    yang dihubungkan satu sama lain oleh diskus fibrokartilago yang disebut diskus

    invertebralis dan diperkuat oleh ligamentum longitudinalis anterior dan

    ligamentum longitudinalis posterior. 2iskus invertebralis menyusun seperempat

    panjang columna vertebralis. 2iskus ini paling tebal di daerah cervical dan

    lumbal, tempat dimana banyak terjadi gerakan columna vertebralis, dan berfungsi

    sebagai bantalan sendi dan shock absorberagar columna vertebralis tidak cedera

    bila terjadi trauma.*

    2iskus intervertebralis terdiri dari lempeng rawan hyalin Hyalin Cartilage

    Plate!, nukleus pulposus gel!, dan annulus fibrosus. )ifat setengah cair dari

    nukleus pulposus, memungkinkannya berubah bentuk dan vertebra dapat

    mengjungkit ke depan dan ke belakang di atas yang lain, seperti pada flexi dan

    ekstensi columna vertebralis. 2iskus intervertebralis, baik anulus fibrosus maupun

    Roberto SuhartonoRefarat HNP Cervikalis Page 8

  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    9/33

    nukleus pulposusnya adalah bangunan yang tidak peka nyeri. )tabilitas vertebra

    tergantung pada integritas korpus vertebra dan diskus intervertebralis serta dua

    jenis jaringan penyokong yaitu ligamentum pasif! dan otot aktif!./,&/

    Gambar './ 2iskus ntervertebralis terdiri dari ?nulus @ibrosus dan Nucleus

    $ulposus!

    Roberto SuhartonoRefarat HNP Cervikalis Page

  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    10/33

    Gambar '.* 8igamentum $enyokong >ertebra

    >ertebra yang berdekatan dihubungkan dengan tiga jenis artikulasi

    intervertebralis. )endi sinovial yang terbentuk antara sendi facet inferior dari satu

    vertebra dan sendi facet superior vertebra di bawahnya. )endi ini secara ekstensif

    diikat oleh ligamen yang berbeda. 8igamen ini menghubungkan ujung prosessus

    spinosus ligamen supraspinous!, dasar prosessus spinosus ligamen interspinous!,

    dan prosessus transversus ligamen intertransverse!. )elain itu lamina vertebra

    yang berdekatan terikat bersama oleh ligamentum flavum.

    %orpus vertebra yang berdekatan dihubungkan oleh sendi kartilaginosa

    khusus yang dikenal sebagai diskus intervertebralis. )etiap diskus terdiri dari inti

    pusat dari bahan gel, yang dikenal sebagai nukleus pulposus, dan serangkaian

    sekitar cincin berserat yang dikenal sebagai fibrosis anulus. Biasanya berat badan

    ditularkan melalui diskus dengan memuat nukleus pulposus yang kemudian

    dikompresi dan transfer loading ke annulus fibrosus. $ada sebagian besar

    individu, serat-serat anulus fibrosus efektif menahan beban ini, tapi pada beberapa

    orang mereka tidak dan nukleus pulposus dipaksa keluar dari diskus, atau hernia.

    Roberto SuhartonoRefarat HNP Cervikalis Page 1!

  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    11/33

    )ebuah hernia nukleus pulposus dapat memiliki efek mendalam pada saraf tulang

    belakang berdekatan. 2ua ligamen menghubungkan badan vertebra anterior dan

    posterior dan dengan demikian menguatkan diskus intervertebralis. 8igamentum

    longitudinal anterior kuat dan kokoh di seluruh tapi ligamentum longitudinal

    posterior menjadi tipis dan sempit di daerah lumbal. $erubahan struktur

    ligamentum longitudinal posterior merupakan bagian dari alasan bahwa mayoritas

    herniations diskus posterior terjadi di daerah lumbal

    Ligamen'm longi'dinal ane"io"

    erupakan ligamen yang kuat, berserat luas yang meliputi dan

    menghubungkan aspek anterior dari corpus vertebra dan diskus intervertebralis.

    8igamentum ini paling tebal ketika berhadapan dengan diskus. 8igamen ini

    meluas dari permukaan panggul sakrum ke tuberkulum anterior %& atlas! dan

    tulang oksipital tengkorak, anterior foramen magnum. )erabut ligamentum ini

    tegas melekat pada diskus intervertebralis dan periosteum dari badan vertebra.

    "ekuatan ligamen ini membantu untuk menjaga stabilitas sendi antara corpus

    vertebralis dan membantu mencegah hiperekstensi dari tulang punggung.

    Ligamen'm longi'dinal pose"io"

    erupakan sebuah ligamen yang lebih sempit dan lebih lemah dari

    ligamentum longitudinal anterior. 8igamen ini berjalan sepanjang aspek posterior

    badan vertebra, dalam kanal tulang belakang. 2ibanding dengan ligamentum

    longitudinal anterior, ligamen ini superior perluasannya di mana ia berlanjut

    dengan membran tectorial, yang melekat ke tulang oksipital pada aspek interior

    foramen magnum. 8igamen ini melekat pada diskus intervertebralis dan tepi

    Roberto SuhartonoRefarat HNP Cervikalis Page 11

  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    12/33

    posterior badan vertebra dari sumbu %'! untuk sakrum. 8igamentum longitudinal

    posterior juga membantu untuk mencegah hyperfleksi dari columna vertebralis

    dan herniasi posterior nukleus pulposus.

    !e"e#"a $e"%i&alis I (!.$1)

    >ertebra cervikalis disebut juga dengan tulang atlas. 4erletak tepat di bawah

    tulang tengkorak. %iri khas pada tulang ini adalah tidak memiliki corpus, sehingga

    hanya berupa arcus anterior dan posterior. $ada masing-masing arcus anterior

    terdapat fovea articularis superior yang berhubngan dengan condilus occipitalis.

    )edangkan yang berhubungan dengan vertebra cervikalis adalah facies

    artikularis posterior atau disebut juga fovea dentis. $ada medio sagital terdapat

    tuberculum anterior dan posterior. 2an memiliki foramen vertebralis yang

    besar./,&/

    Gambar '.1 >ertebra %ervikalis ?tlas!, 2ilihat dari "ranial kiri! dan "audal

    kanan!

    !e"e#"a $e"%i&alis II (!. $2)

    >ertebra cervikalis disebut juga tulang axis yang ditandai oleh adanya

    epistropheus. %iri khas lain pada cervikalis ini adalah adanya dens atau

    Roberto SuhartonoRefarat HNP Cervikalis Page 12

  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    13/33

    processus odontoid. emiliki corpus vertebra yang kecil, apex dentis yang

    disertai facies articularis anterior dan facies articularis posterior. @acies articularis

    lateralis berhubungan dengan facies articularis inferior tulang atlas. )erta

    processus spinosus yang tidak selalu bercabang dua./,&/

    Gambar '.; >ertebra %ervikalis ?xis! 2ilihat dari >entral kiri! dan 2orsal

    kanan!

    Sumberwww.google.com

    Gambar '.: ?tlas dan ?xis pada $otongan )agital

    !e"e#"a $e"%i&alis III*!I (!. $3*$+)

    >ertebra cervikalis -> memiliki komponen dan bentuk yang sama, yaitu

    masing-masing memiliki %orpus vertebrae arcus vertebrae yang terdiri dari

    Roberto SuhartonoRefarat HNP Cervikalis Page 13

    http://www.google.com/http://www.google.com/http://www.google.com/
  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    14/33

    pedicle dan lamina, processus articularis superior yang menghadap ke posterior,

    processus articularis inferior yang menghadap ke anterior, incisura vertebralis

    superior dan inferior, processus spinosus yang bercabang dua, sepasang processus

    transversus pada sisi lateral, serta foramen vertebralis./,&/

    Gambar '.3 >ertebra %ervikalis ->

    !e"e#"a $e"%i&alis !II (!. $,)

    erupakan ruas terakhir dari vertebra cervikalis. )ecara umum komponen

    dan bentuknya sama dengan %(-%1, hanya ciri khas pada ruas ini adalah

    processus spinosusnya panjang prominent!./,&/

    Gambar '.&0 >ertebra %ervikalis >

    Roberto SuhartonoRefarat HNP Cervikalis Page 14

  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    15/33

    II.- Eiologi dan a&o" P"edisposisi HNP $e"%i&alis

    #al yang dapat menyebabkan #N$ cervikalis adalah5

    4rauma

    Biasanya terjadi pada kelompok usia yang lebih muda. 4rauma pada vertebra

    cervikal dapat terjadi akibat adanya gerakan tiba-tiba pada daerah leher,

    misalnya !hiplash in"ury#&

    $roses 2egeneratif

    4erjadi pada kelompok usia yang lebih tua. $roses degeneratif menyebabkan

    perubahan komponen penyusun diskus intervertebralis menjadi lebih tidak

    elastis atau kaku sehingga apabila mendapatkan beban yang berlebihan atau

    tiba-tiba menyebabkan isi diskus keluar atau scara langsung menyebabkan

    trauma pada vertebra cerikalis.(

    @aktor risiko yang dapat menyebabkan #N$ cervikalis diantaranya adalah5&,'

    &. Genetik, individu dengan riwayat genetik kelainan vertebra skoliosis,

    spondilolistesis, dan ankylosing spondilitis! lebih mudah terjadi #N$.

    '. "ebiasaan beraktivitas dengan posisi tubuh yang tidak tepat, misalnya

    mengangkat beban berat dengan menopangkan pada kepala, dan lain-lain.

    (. $ola hidup tidak sehat, misalnya merokok, alkohol, kurang gi6i, kurang olah

    raga, yang akan berakibat penurunan kualitas tubuh sehingga lebih mudah

    terjadi kerusakan pada vertebra.

    $# %ibrational Stress

    /. &ging, kejadian #N$ cervikalis meningkat seiring dengan peningkatan usia.

    Roberto SuhartonoRefarat HNP Cervikalis Page 15

  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    16/33

    II./ Paogenesis HNP 0e"%i&alis

    #N$ cervikalis terjadi akibat keluarnya komponen nukleus pulposus dari

    diskus intervertebralis cervikalis yang menekan radix saraf atau medula spinalis

    sehingga menimbulkan iritasi pada saraf yang tertekan tersebut.

    #erniasi dari nukleus pulposus dapat terjadi akibat perubahan penyusun

    komponen-komponen diskus intervertebralis, atau trauma. 2iskus intervertebralis

    terdiri dari nukleus pulposus yang tersusun dari komonel gel dan anulus fibrosus

    dengan kolagen sebagai penyusunnya. $ada proses degeneratif komponen gel

    nukleus pulposus dan kolagen dari anulus fibrosus lambat laun akan berkurang

    sehingga diskus intervertebralis yang seharusnya elastis dan befungsi sebagai

    bantalan ataushock absorbermenjadi kaku.&,',(

    $ada keadaan normal, apabila tubuh menerima beban, oleh gel nukleus

    pulposus diskus intervertebralis beban tersebut akan disebarkan ke segala arah

    sehingga vertebra dan tubuh tetap pada posisi seimbang dan tidak terjadi prolaps

    atau keluarnya nukleus pulposus dari diskus. Namun pada keadaan degeneratif,

    kondisi nukleus pulposus yang tidak lagi berupa gel tidak dapat menyebarkan

    beban ke segala arah, namun hanya arah tertentu saja, sehingga nukleus pulposus

    akan menonjol ke arah tertentu saja, dan pada kondisi yang berat dapat sampai

    menembus anulus fibrosus dan menimbulkan penekanan pada radix maupun

    medula spinalis.(

    $ada kasus trauma, beban atau gerakan yang tiba-tiba akan menimbulkan efek

    kejut bagi diskus intervertebralis, sehingga beban tidak dapat diterima secara

    imbang dan tidak dapat disebarkan ke segala arah, atau trauma tersebut secara

    Roberto SuhartonoRefarat HNP Cervikalis Page 16

  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    17/33

    lagsung merusak anulus fibrosus sehingga dapat menyebabkan keluarnya nukleus

    pulposus.(

    Gambar '.&& ekanisme 4erjadinya #N$

    Gambar '.&' #N$ %ervikalis pada 4rauma trauma menyebabkan kerusakan pada

    anulus fibrosus sehingga nuleus pulposus keluar!

    II.+ De"aa dan Tipe

    )esuai dengan anatominya, radix saraf cervikalis akan keluar melalui

    Roberto SuhartonoRefarat HNP Cervikalis Page 17

  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    18/33

    foramina intervertebralis yang terletak lateral dari kolumna vertebra, dan medula

    spinalis terletak pada kanalis vertebralis yang terletak di sebelah posterior dari

    kolumna vertebralis. "arena pada sebelah posterior terdapat ligamen longitudinal

    posterior yang tebal, herniasi dari diskus intervertebralis paling sering terjadi ke

    arah postero-lateral dan menekan radix saraf, sehingga gajala yang ditimbulkan

    bersifat radikuler unilateral.&,',/

    Gambar '.&( #N$ enekan adix )araf dan enimbulkan ritasi pada adix

    Gambar '.&/ #N$ %ervikalis enekan edula )pinalis

    Roberto SuhartonoRefarat HNP Cervikalis Page 18

  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    19/33

    2erajat #N$5&,',/

    Disc Degeneration' terjadi perubahan komposisi anulus pulposus sehingga

    apabila ada beban nukleus pulposus menonjol ke salah satu sisi dengan anulus

    fibrosus masih intak, dan belum terjadi herniasi.

    ProlapseatauBulging DiscatauProtrution Disc' terjadi penonjolan nukleus

    pulposus dan anulus fibrosus, anulus fibrosus dan ligamen longitudinal

    posterior masih utuh, sudah terjadi herniasi dan mulai terjadi penekanan pada

    radix atau medula spinalis.

    Extrusion' terjadi ruptur anulus fibrosus, sehingga gel nukleus pulposus

    keluar dari diskus intervertebralis, tetapi ligamen longitudinal posterior masih

    intak.

    Sequestration atau Sequestered Disc, telah terjadi ruptur ligamen

    longitudinal posterior, sehingga gel nukleus pulposus keluar melewati celah

    ligamen menuju ke kanalis spinalis.

    Gambar '.&* 2erajat #N$

    Roberto SuhartonoRefarat HNP Cervikalis Page 1

  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    20/33

    Gambar '.&* 2erajat #N$ a. NormalA b. 2egenerationA c. $rolapse atau BulgingAd. =xtrusionA ef. )eCuestered!

    II., anifesasi Klini&

    #N$ cervikalis paling sering terjadi pada segmen vertebra %*-%1, %1-%;,

    dan %/-%*. #al ini terjadi karena pada vertebra tersebut %*-%1 dan %1-%;!

    merupakan daerah yang paling banyak menerima beban diantara vertebra cervikal

    yang lain dan yang paling banyak mengalami pergerakan. ?pabila terjadi herniasi

    pada %*-%1 maka radix yang tertekan adalah radix %1, sedangkan apabila terjadi

    herniasi pada %1-%;, efek yang terjadi adalah gangguan pada radix %;, dan

    seterusnya. &,;,3

    $ada umumnya herniasi terjadi pada salah satu sisi unilateral!. Gejala-gejala

    yang dapat timbul pada #N$ cervikalis diantaranya adalah nyeri yang dapat

    bersifat tajam maupun tumpul pada leher atau daerah bahu, yang dapat memberat

    dengan suatu gerakan atau perpindahan posisi leher. 4erjadi cervical

    radiculopathy, yaitu nyeri yang menjalar dari legan hingga jari-jari tangan. asa

    tebal, kesemutan, hingga kelemahan dari bahu hingga jari-jari tangan. Namun

    Roberto SuhartonoRefarat HNP Cervikalis Page 2!

  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    21/33

    dapat juga herniasi terjadi dan menekan medula spinalis sehingga terjadi

    gangguan bilateral, gangguang dapat berupa nyeri dan kelemahan pada kedua

    tangan dan kaki tetraplegi!.&0,&',&(

    Beberapa gejala yang dapat muncul pada #N$ cervikalis adalah sesuai

    dengan radix yang terkena, yaitu53,&0,&',&(

    %/-%* gangguan pada radix %*!, terjadi kelemahan pada muskulus

    deltoideus dan nyeri pada bahu

    %*-%1 gangguan pada radix %1!, terjadi kelemahan pada muskulus biseps

    dan !rist ekstensor, nyeri yang disertai rasa tebal dan kesemutan pada ibu jari

    tangan

    %1-%; gangguan pada radix %;!, terjadi kelemahan pada muskulus triceps

    dan ekstensor jari-jari tangan, nyeri menjalar yang disertai rasa tebal dan

    kesemutan dari muskulus triseps hingga jari tengah

    Roberto SuhartonoRefarat HNP Cervikalis Page 21

  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    22/33

    Gambar '.&1 $ersarafan adix %ervikalis

    II. Diagnosis

    Anamnesis

    enanyakan kepada pasien tentang gejala yang muncul dan mencari faktor

    risiko maupun penyebab yang mungkin. )eperti bagaimana sifat gejala yang

    muncul, hal-hal yang memperberat dan memperingan gejala, hingga pengobatan

    yang telah dilakukan. 2itanyakan juga tentang riwayat penyakit atau trauma

    sebelumnya dan riwayat penyakit keluarga serta riwayat sosial dan kebiasaan-

    kebiasaan penderita.&,'

    Pemeriksaan Fisik

    $emeriksaan klinis yang dapat dilakukan adalah pemeriksaan neurologis

    secara obyektif dan untuk menentukan letak herniasi yang terjadi.

    $emeriksaannya seperti memeriksa sistem motorik, sensorik, dan refleks-refleks

    Roberto SuhartonoRefarat HNP Cervikalis Page 22

  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    23/33

    yang ada pada regio yang dipersarafi oleh radix cervikalis maupun medula

    spinalis segmen vertebra cervikalis, sehingga dapat diketahui gejala tersebut

    kemungkinan merupakan akibat dari adanya herniasi atau kelainan yang lain.&,',&0,&(

    Pemeriksaan Penunjang

    $emeriksan penunjang yang dapat dilakukan untuk menegakkan diagnosis

    antara lain5&,',1

    &. ()Ray, posisi ?$ anteroposterior!, 8ateral, dan DbliC. $emeriksaan

    penunjang awal yang dapat dilakukan untuk melihat adanya penyempitan

    diskus intervertebralis dan foramina intervertebralis pada #N$. )elain itu juga

    untuk menyingkirkan kemungkinan penyebab yang lain misalnya tumor,

    infeksi, spondilolistesis, fraktur, atau osteoarthritis.&,',&(

    '. Computed *omography Scan +C* Scan,' dapat menunjukkan struktur tulang

    Roberto SuhartonoRefarat HNP Cervikalis Page 23

  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    24/33

    dansoft tissuevertebra, namun masih belum dapat menunjukkan dengan jelas

    proses herniasi.&,'

    Gambar '.&; Gambaran #N$ pada %4 )can

    $#

    Magnetic Resonance Imaging MRI,'merupakan gold standart pemeriksaan

    untuk #N$. "arena dapat menunjukkan lebih jelas keadaan soft tissue

    daripada %4 )can, sehingga gambaran herniasi diskus dapat terlihat

    jelas.&,',3,&'

    Roberto SuhartonoRefarat HNP Cervikalis Page 24

  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    25/33

    Gambar '.&: Gambaran #N$ pada

    Roberto SuhartonoRefarat HNP Cervikalis Page 25

  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    26/33

    -# Myelography' merupakan suatu pemeriksaan E-ray dengan kontras yang

    dapat menunjukkan adanya stuktur yang menekan radix dan medula spinalis

    seperti #N$, tumor, ataupun spur.&,'

    Gambar '.&: Gambaran #N$ pada yelography

    II.4 Penaala&sanaan

    $rinsip terapi pada kasus #N$ adalah meredakan nyeri, mengembalikan

    fungsi sarafnya, dan mencegah kekambuhan. 4erapi berupa konservatif dan

    pembedahan atau kombinasi keduanya. $emilihan terapi dilakukan berdasarkan

    gejala dan stadium #N$ yang terjadi.&

    Non-Surgical Treatment (onsr!ati"#&,',;,&0,&'

    Non).armakologis, antara lain5

    - Cervical collar/bracing

    ) ehabilitasi fisik traksi dan exercise!

    -0ed Rest

    -Ice and Heat *herapy

    .armakologis, antara lain5

    N)?2, seperti aspirin, naproxen, ibuprofen, dll digunakan untuk

    mengurangi inflamasi dan mengurangi rasa sakit.

    Roberto SuhartonoRefarat HNP Cervikalis Page 26

  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    27/33

    ?nalgesik, seperti ?cetaminophen bisa menghilangkan rasa sakit tetapi tidak

    memiliki efek anti-inflamasi dari N)?2. Muscle rela1an seperti methocarbamol dapat presribed untuk mengontrol

    kejang otot.

    )teroid dapat diresepkan untuk mengurangi pembengkakan dan peradangan

    pada saraf. 2iminum oral dalam dosis tapering off selama periode lima hari.

    njeksi steroid ke daerah disk ?nda hernia dapat dilakukan jika sakit parah.

    Surgical Treatment&,',1,:

    ndikasi operasi5

    #erniasi discus sentral dengan kompresi medula spinalis dan diikuti

    dengan myelopathy

    #erniasi discus posterolateral

    adiculopathy yang gagal dengan terapi konservatif

    $asien dengan defisit neurologis progresif

    2iscectomy &nterior Cervical Discectomy and .usion!

  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    28/33

    Posterior Cervical 2aminoforaminotomy

    9aitu dengan cara melakukan insisi pada bagian posterior cervikalis

    laminotomy! yang kemudian menuju ke foramina intervertebralis untuk

    mengevkuasi diskus intervertebralis yang terjadi herniasi.

    Gambar '.'0Posterior Cervical 2aminoforaminotomy

    II.15 Kompli&asi

    "omplikasi pada kasus #N$ cervikalis dapat terjadi apabila tidak diterapi

    dengan baik dan tuntas. "omplikasi yang dapat terjadi antara lain adalah

    gangguang saraf permanen, nyeri kronik, paralisis, dan gangguan postur tubuh

    yang permanen.1

    II.11 P"ognosis

    $rognosis dari #N$ cervikalis bergantung pada keadaan masing-masing

    Roberto SuhartonoRefarat HNP Cervikalis Page 28

  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    29/33

    penderita, stadium yang terjadi, terapi yang dilakukan, serta faktor penyebab.

    )emakin ringan stadium, dan dini serta tepat terapinya, prognosis semakin bagus

    dan angka kekambuhan menurun. Begitu juga sebaliknya.1

    II.12 Diagnosis Banding

    2iagnosis banding #N$ cervikalis diantaranya adalah5&,',1

    Spondilosis Cervikalis, yaitu penyakit yang menyerang usia pertengahan dan

    usia lanjut, dimana diskus dan tulang belakang di leher mengalami

    kemunduran degenerasi!.

    Gambar '.'& )pondilosis %ervikal

    Spondilolistesis, merupakan salah satu bentuk kelainan tulang belakang

    vertebra! dimana salah satu atau beberapa segmen vertebra berada lebig

    anterior daripada segmen vertebra di bawahnya.

    Gambar '.'' )pondilolistesis

    Roberto SuhartonoRefarat HNP Cervikalis Page 2

  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    30/33

    Canal Stenosis' merupakan penyempitan kanalis spinalis vertebra! yang

    biasanya terjadi akibat proses degeneratif.

    Gambar '.'( %anal )tenosis

    &bses atau *umor, adanya massa yang berupa abses atau tumor pada daerah

    sekitar vertebra cervikalis yang menekan saraf cervikal sehingga

    menimbulkan gejala mirip #N$ cervikalis.

    Discitis, adalah keradangan yang terjadi pada diskus intervertebralis yang

    disebabkan oleh inokulasi hematogen atau post operasi spinal.

    Gambar '.'/ 2iscitis

    3steomyelitis, adalah proses inflamasi akut atau kronik pada tulang dan

    struktur sekundernya karena infeksi oleh bakteri piogenik.

    Roberto SuhartonoRefarat HNP Cervikalis Page 3!

  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    31/33

    Gambar '.'* Dsteomyelitis

    2.12 Pen0ega6an

    4erjadinya #N$ cervikalis dapat dicegah dengan cara merubah faktor risiko

    yang dapat dirubah, seperti pola hidup yang sehat, kebiasaan yang baik untuk

    kesehatan tulang belakang, seperti tidak membebani kepala dengan beban berat,

    dan menghindari trauma leher.&,'

    BAB III

    KESIPULAN

    #ernia Nukleus $ulposus #N$! adalah penonjolan diskus

    intervertabralis dengan protrusi dari nukleus ke dalam kanalis spinalis

    Roberto SuhartonoRefarat HNP Cervikalis Page 31

  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    32/33

    mengakibatkan penekanan pada radiks saraf. #erniasi diskus servikalis terjadi

    ketika annulus fibrosus robek, sehingga memungkinkan nukleus pulposus

    keluar. 4erdapat empat stage yaitu, protrusio diskus, prolapsus diskus,

    ekstrusio diskus, dan seCuestrasi diskus. )tage & dan ' disebut sebagai

    inkomplit, sedangkan ( dan / adalah herniasi komplit.

    Gejala #N$ cervical yaitu, radiculopathy, myelopathy, atau keduanya.

    #N$ cervical lebih sering terjadi pada usia (0-/0 tahun, dan lebih banyak

    terjadi pada pria daripada wanita.

    Beberapa pemeriksaan penunjang untuk membantu dalam penegakan

    diagnosis yang tepat dan akurat seperti laboratorium, pencitraan,

    elektrodiagnostik, sertasomatosensory evoked potentials )=$!.

    $enatalaksanaan #N$ servikal terdiri dari tata laksana non-farmakologis

    rehabilitasi!, farmakologis seperti N)?2, anti depresan, dan anti analgesik

    opioid, serta operasi.

    $encegahan penyakit ini dengan modifikasi faktor risiko meliputi sikap

    tubuh yang buruk dan gerak mekanis tubuh, otot leher yang lemah, merokok

    serta obesitas.

    DATA7 PUSTAKA

    Back $ain )pine $hysicians. '0&'. =xplaining )pinal 2isorders5

    %ervical 2isc #erniation. %olorado %omprehensive )pine nstitute.

    %olorado.

    )asso ich %, 2A 4raynelis >incent, 2. '0&'. %ervical #erniated 2isc

    or upture 2isc5 @rom 2iagnosis to 4reatments.

    %ervical 2isc #erniation5 %ondition 4reated. '0&'. )an 2iego. www.spine-institute.com

    Roberto SuhartonoRefarat HNP Cervikalis Page 32

    http://www.spine-institute.com/http://www.spine-institute.com/http://www.spine-institute.com/http://www.spine-institute.com/
  • 7/23/2019 Refarat HNP Cervikalis

    33/33

    icheav ?ntoine, 2A #oa 2enis, 2. '003. )ection5 ?natomy of 4he

    )pine and 4he )pinal %ord. www.e-anatomy.com

    Foseph %, 2?ngiolillo. 2espite a ecomendation for )urgery, ? %1-;

    2isc #erniation %ausing ?rm $ain nto the @ingers and Hpper Back, ?n

    nability to )leep and =motional Hpset elieved with %ox 4echnic. F

    )omerset. '0&' Fun &*.

    9ang B, Eie F, 9in B, et al. 4reatment of cervical disc herniation through

    percutaneous minimally invasive techniCues. =ur )pine F. '0&( oct &3 A

    '(5 (:'-(::.

    anchikanti 8, %ash ? ", $ampati >, et al. anagement of %hronic $ainof cervical 2isc #erniation and adiculitis with @louroscopic %ervical

    nterlaminar =pidural njections. nt F ed )ci. '0&' jun '( A 31! 5 /'/-

    /(/.

    2enaro >, artino >. %ervical )pine )urgery. %lin Drthop elat res. '0&&

    jan ; A /13 5 1(3-1/:.

    ?be 4, iyakoshi N, #anga , et al. )ymptomatic cervical disc herniation

    in teenagers5 two case reprts. F ed. '0&( @eb &' A ; 5 /'.

    4sao ), $idcao $. 4he anagement of a $atient with a %ervical 2isc

    #erniation 5 ? %ase eport. >irginia %ommonwealth Hniversity. '00:.

    Buy x, Gangi ?. $ercutaneous 4reatment of ntervertebral 2isc #erniation.

    )emin ntervent adiol . '0&0A ';5&/:-&*3.

    "eramat " H, Gaughran ?. )afe physiotherapy interventions in large

    cervical disc herniations. British ed F. '0&'A doi5&0.&&(1