rb.pom.go.idrb.pom.go.id/sites/default/files/roadmap/Rencana Aksi Road Map... · struktur...

45

Transcript of rb.pom.go.idrb.pom.go.id/sites/default/files/roadmap/Rencana Aksi Road Map... · struktur...

- 3 - 8. Keputusan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor

HK.04.124.08.15.4097 Tahun 2015 tentang Road Map Reformasi

Birokrasi Badan Pengawas Obat dan Makanan Tahun 2015-2019.

9. Keputusan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor

HK.04.01.1.22.04.19.1370 Tahun 2019 tentang Pembentukan Tim

Reformasi Birokrasi Badan Pengawas Obat dan Makanan.

- 8 - Tahun Dasar Hukum Quick Wins Hasil Evaluasi

2. Perluasan uji coba

di 6 (enam) Balai

Besar POM

(Padang, Manado,

Bandar Lampung,

Palembang,

Denpasar, dan

Pekanbaru)

3. Respon Cepat terkait

Isu Obat dan

Makanan

Pembangunan

aplikasi versi web,

masih perlu

pengembangan

aplikasi versi mobile

Quick Wins BPOM tahun 2019 ditetapkan dengan Keputusan

Kepala BPOM tentang Penetapan Quick Wins BPOM Tahun 2019.

Penetapan quick wins BPOM disesuaikan dengan kriteria perumusan

quick wins serta dilakukan monitoring dan evaluasi implementasi quick

wins.

2. Tinjau Ulang Terhadap Rencana Aksi Reformasi Birokrasi

Perlu dilakukan penyusunan program RB sesuai 8 (delapan) area

perubahan yang menggambarkan rencana aksi/kegiatan setiap tahun.

Berdasarkan Road Map RB BPOM 2015–2019, rencana aksi/kegiatan

2015-2019 dijabarkan sebagai berikut:

Tabel 3 Rencana Aksi RB BPOM Tahun 2015-2019

No Program Hasil yang

Diharapkan

Ukuran

Keberhasilan Kegiatan 2015-2019

1 Manajemen

Perubahan

1. Meningkatnya

kepuasan

masyarakat/

publik atas

pelayanan

pegawai ASN

Survei Kepuasan

Pelanggan/ indeks

kepuasan

masyarakat

1. Sosialisasi Revolusi

Mental BPOM

- 30 - No Program Target Indikator Prioritas Nasional Rencana Aksi/Kegiatan 2019

3. Terjadinya

perubahan pola

pikir dan budaya

kerja

Perubahan Pola

Pikir dan Budaya

Kinerja

Pembentukan agen

perubahan yang dapat

mendorong terjadinya

perubahan pola pikir

1. Mendorong munculnya inovasi pelayanan di Unit Kerja

2. FGD dan internalisasi nilai (value) organisasi dan Agenda

Perubahan RB melalui strategi komunikasi internal dan

peningkatan peran Agen Perubahan

3. Pelatihan Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik BPOM

4. FGD Agen Perubahan BPOM

5. Pengembangan subdomain RB BPOM

2. Penguatan

Pengawasan

1. Meningkatnya

kepatuhan

terhadap

pengelolaan

keuangan negara

2. Meningkatnya

efektivitas

pengelolaan

keuangan negara

3. Meningkatnya

status opini BPK

terhadap

pengelolaan

keuangan negara

1. Penerapan SPIP Pembangunan SPIP di

lingkungan unit kerja

1. Lokakarya pengendalian intern pengelolaan BMN dan barang

sitaan

2. Workshop Pengendalian Intern Atas Pelaporan Keuangan (PIPK)

3. Penyusunan Keputusan Kepala BPOM tentang Pedoman Program

Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT) Berbasis Risiko

4. Melakukan regulatory impact assesment atas efektivitas

implementasi juklak manajemen risiko

5. Pengembangan aplikasi PM-EPITE/Manajemen Risiko yang user

friendly

2. Aparat

Pengawasan

Intern

Pemerintah

(APIP)

1. Pembangunan Sistem Monitoring Secara Elektronik dan

Dashboard Evaluasi Kinerja (Simolekdesi)

2. Pembangunan sistem Saluran Online Layanan Konsultasi (Solusi)

3. Pembentukan Tim Penjaminan Mutu Pengawasan Intern BPOM

- 31 - No Program Target Indikator Prioritas Nasional Rencana Aksi/Kegiatan 2019

4. Menurunnya

tingkat

penyalahgunaan

wewenang

1. Gratifikasi

2. Pengaduan

Masyarakat

3. Whistle-Blowing

System

4. Penanganan

benturan

kepentingan

5. Pembangunan

zona integritas

1. Pelaksanaan

pengendalian

Gratifikasi

2. Penanganan

pengaduan

masyarakat

3. Pelaksanaan

whistle-blowing

system

4. Pelaksanaan

pemantauan

benturan

kepentingan

5. Pembangunan unit

kerja untuk

memperoleh

predikat menuju

WBK/WBBM

1. Pembangunan program pengendalian kecurangan (Fraud Control

Plan)

2. Pembangunan aplikasi e-Saber Pungli

3. Melakukan regulatory impact assesment atas efektivitas

implementasi kebijakan gratifikasi, benturan kepentingan

4. Pengembangan aplikasi gratifikasi, benturan kepentingan, dan

WBS yang user friendly

5. Penetapan 8 (delapan) unit kerja berpredikat WBK/WBBM tingkat

instansi

- 32 - No Program Target Indikator Prioritas Nasional Rencana Aksi/Kegiatan 2019

3. Penguatan

Akuntabilitas

Kinerja

1. Meningkatnya

kinerja

Keterlibatan

Pimpinan

Pembangunan/

pengembangan

teknologi informasi

dalam manajemen

kinerja

1. Penyusunan Perencanaan Tahun 2020

2. Penyusunan Renstra BPOM Tahun 2020-2024

3. Penyusunan Evaluasi Akhir Periode Renstra BPOM 2015-2019

4. Penyusunan Pedoman Penelahaan Renstra Tahun 2020-2024,

Rencana Kinerja Tahunan (RKT) dan Perjanjian Kinerja (PK)

5. Review Pedoman Penyusunan Laporan Kinerja

6. Review Pedoman Evaluasi AKIP BPOM

7. Review Kebijakan Akuntansi

8. Review Pedoman Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Pelaksanaan

Program dan Kegiatan

2. Meningkatnya

akuntabilitas

Pengelolaan

Akuntabilitas

Kinerja

1. Pengembangan aplikasi e-performance yang terintegrasi dengan e-

SKP SIASN dan Anggaran

2. Implementasi dan Penyempurnaan sistem perencanaan berbasis

elektronik (e-planning)

3. Penyusunan sistem penganggaran berbasis elektronik (e-

budgeting)

4. Pengembangan sistem Penatausahaan dan Pelaporan PNBP secara

elektronik

4. Penguatan

Kelembagaan

1. Menurunnya

tumpang tindih

tugas dan fungsi

internal

organisasi

Organisasi BPOM

yang tepat fungsi

dan tepat ukuran

Evaluasi dan

restrukturisasi

kelembagaan

Evaluasi kelembagaan unit organisasi di lingkungan BPOM

- 33 - No Program Target Indikator Prioritas Nasional Rencana Aksi/Kegiatan 2019

2. Meningkatnya

kapasitas

organisasi dalam

melaksanakan

tugas dan fungsi

Penataan 1. Pembentukan UPT di lingkungan Pusat Pengembangan Pengujian

Obat dan Makanan Nasional (P3OMN)

2. Monitoring hasil penilaian klasifikasi UPT di lingkungan BPOM

5. Penguatan

Tata Laksana

1. Meningkatnya

efisiensi dan

efektivitas proses

manajemen

pemerintahan

Proses bisnis dan

prosedur

operasional tetap

(SOP) kegiatan

utama

Penerapan efisiensi

penyelenggaraan

pemerintahan

1. Tinjau Ulang proses Bisnis dan SOP Makro

2. Integrasi Manual Organisasi QMS ISO 9001:2015 dengan ISO

17025:2017

3. Pelaksanaan Audit Internal sistem manajemen mutu ISO

9001:2015

4. Tindak lanjut Hasil evaluasi Pelaksanaan Audit Internal sistem

manajemen mutu ISO 9001:2015

5. Sertifikasi QMS ISO 9001:2015 untuk Balai POM di Mamuju, Loka

POM di Ende, dan Loka POM di Tanjungpinang

6. Surveilan QMS ISO 9001:2015

7. Tinjauan Manajemen

2. Meningkatnya

penggunaan

teknologi

informasi dalam

proses

penyelenggaraan

manajemen

pemerintahan

e-Government

Perluasan penerapan

e-government yang

terintegrasi dalam

penyelenggaraan

pemerintahan dan

pembangunan

1. e-registrasi dan Notifikasi Kosmetik (continuous improvement)

2. Integrasi OSS dengan layanan publik di BPOM

3. Perluasan Surat Keterangan Ekspor dan Continuous improvement

Surat Keterangan Impor

4. Continuous improvement terhadap layanan internal

5. “Cloud Computing”

6. “No one left behind”

7. Implementasi SMART BPOM

- 34 - No Program Target Indikator Prioritas Nasional Rencana Aksi/Kegiatan 2019

3. Meningkatnya

kinerja

organisasi

Keterbukaan

informasi publik

Implementasi Undang-

Undang Keterbukaan

Informasi Publik

1. Pemutakhiran informasi publik pada website/subsite

2. Perluasan akses informasi publik melalui aplikasi PPID

3. Monitoring dan evaluasi implementasi keterbukaan informasi

publik secara berkala

4. Kualitas

pengelolaan arsip

Penataan arsip

pada instansi

pemerintah telah

sesuai dengan

Peraturan Kepala

ANRI Nomor 38

Tahun 2015

tentang Pedoman

Pengawasan

Kearsipan

Penerapan sistem

kearsipan yang handal

1. Pencanangan Gerakan Nasional Sadar Tertib Arsip oleh Kepala

BPOM dan disaksikan Kepala ANRI

2. Monitoring dan evaluasi pengelolaan arsip aktif dan inaktif di unit

kerja

3. Pelaksanaan bimbingan dan supervisi kearsipan di BPOM Pusat,

Balai Besar/Balai/Loka POM

4. Monitoring dan evaluasi sistem kearsipan di BPOM oleh ANRI

5. Penyerahan arsip statis ke ANRI

6. Pelaksanaan pemusnahan arsip di unit kerja sesuai Jadwal

Retensi Arsip

7. Penyusunan peraturan pengelolaan arsip di BPOM

6. Penguatan

Sistem

Manajemen

Aparatur

1. Meningkatnya

ketaatan

terhadap

pengelolaan SDM

aparatur

Perencanaan

kebutuhan

pegawai sesuai

dengan kebutuhan

organisasi.

Perbaikan

berkelanjutan sistem

perencanaan

kebutuhan pegawai

ASN

1. Review penempatan pegawai:

a. Melakukan perhitungan kebutuhan pegawai melalui Analisis

Beban Kerja

b. Melakukan review penempatan pegawai dalam jabatan sesuai

struktur organisasi

c. Menyusun Keputusan Kepala BPOM tentang Penempatan

Pegawai Dalam Jabatan

2. Menyusun dan menetapkan perhitungan formasi jabatan

- 35 - No Program Target Indikator Prioritas Nasional Rencana Aksi/Kegiatan 2019

2. Meningkatnya

transparansi dan

akuntabilitas

pengelolaan SDM

aparatur

1. Proses

penerimaan

pegawai

transparan,

objektif,

akuntabel dan

bebas KKN

Perumusan dan

penetapan kebijakan

sistem rekruitmen dan

seleksi secara

transparan dan

berbasis kompetensi

1. Menyusun tim pelaksana dan pedoman penerimaan CASN

2. Melakukan updating aplikasi CAT ujian TKB

3. Pelaksanaan rekruitmen CASN secara terbuka, transparan dan

bebas KKN

4. Melakukan evaluasi pelaksanaan rekruitmen

5. Melakukan orientasi CASN dan evaluasi kinerja

2. Promosi

Jabatan

dilakukan

secara terbuka

1. Perumusan dan

penetapan

kebijakan sistem

promosi secara

terbuka

2. Perumusan dan

penetapan

kebijakan sistem

pengkaderan

pegawai ASN

3. Penerapan sistem

promosi secara

terbuka, kompetitif,

dan berbasis

kompetensi

4. Menyusun dan

menetapkan pola

karier pegawai ASN

1. Menyusun kriteria jabatan secara adil dan transparan

2. Melakukan seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Madya dan

Pratama

3. Melakukan review pelaksanaan seleksi terbuka jabatan di BPOM

4. Menyusun pedoman pola karier ASN BPOM

- 36 - No Program Target Indikator Prioritas Nasional Rencana Aksi/Kegiatan 2019

3. Meningkatnya

disiplin SDM

aparatur

Penegakan aturan

disiplin/kode

etik/kode perilaku

pegawai

1. Penetapan Peraturan Internal tentang Disiplin/Kode Etik/Kode

Perilaku Pegawai

2. Monitoring dan evaluasi akumuluasi pelanggaran jam dan hari

kerja

3. Monitoring dan evaluasi kehadiran dalam apel pagi dan upacara

4. Penegakan disiplin pegawai.

5. Monitoring dan evaluasi penegakan disiplin dan kode etik PNS

6. Review pelaksanaan penegakan disiplin

7. Internalisasi peraturan terbaru yang terkait dengan kepegawaian.

8. Audit Manajemen Kepegawaian

9. Pemberian reward kepada PNS.

10. Pemberian penghargaan dan Pin kepada pegawai yang memasuki

masa purnabakti.

4. Meningkatnya

efektivitas

manajemen SDM

aparatur

1. Penetapan

Kinerja Individu

1. Perumusan dan

penetapan

kebijakan penilaian

kinerja pegawai

2. Perumusan dan

penetapan

kebijakan reward

and punishment

berbasis kinerja

1. Review pelaksanaan Penilaian Prestasi Kerja

2. Penetapan Peraturan Internal terkait penyusunan SKP dan

penilaian prestasi kerja

3. Implementasi proses penyusunan SKP dan penilaian prestasi kerja

4. Evaluasi proses penyusunan SKP dan penilaian prestasi kerja

- 37 - No Program Target Indikator Prioritas Nasional Rencana Aksi/Kegiatan 2019

2. Pelaksanaan

evaluasi

jabatan

1. Melakukan review Analisis jabatan agar sesuai kebutuhan

2. Melakukan evaluasi jabatan agar sesuai dengan kebutuhan

3. Sistem

Informasi

Kepegawaian

1. Pembangunan/

pengembangan

sistem informasi

ASN

2. Perumusan dan

penetapan

kebijakan

pemanfaatan/

pengembangan

database profil

kompetensi calon

dan pejabat tinggi

ASN

1. Melakukan updating data pegawai

2. Melakukan pemeliharaan sistem aplikasi kepegawaian

3. Melakukan pembangunan sistem aplikasi kepegawaian yang

terintegrasi dengan e-SKP dengan e-Tukin dan aplikasi finger print

5. Meningkatnya

profesionalisme

SDM aparatur

Pengembangan

Pegawai berbasis

kompetensi

1. Perumusan dan

penetapan

kebijakan

pemanfaatan

assessment center

2. Perumusan dan

penetapan

kebijakan

pengendalian

kualitas diklat

1. Penyusunan standar kompetensi jabatan sesuai dengan Permen

PANRB Nomor 38 Tahun 2017

2. Pengembangan sistem informasi penilaian/uji kompetensi

3. Pengembangan sistem informasi pengembangan kompetensi

4. Sosialisasi pengembangan kompetensi BPOM

5. Kebijakan proyek perubahan diklat kepemimpinan harus

mendukung pelaksanaan RB BPOM/Unit kerja dan peningkatan

kinerja

6. Rancang bangun kurikulum dan modul pengembangan pegawai

berbasis kompetensi

- 38 - No Program Target Indikator Prioritas Nasional Rencana Aksi/Kegiatan 2019

3. Pengukuran gap

competency antara

pemangku jabatan

dan syarat

kompetensi jabatan

4. Penguatan sistem

dan kualitas

pendidikan dan

pelatihan untuk

mendukung kinerja

7. Penguatan

Peraturan

Perundang-

undangan

1. Menurunnya

tumpang tindih

dan

disharmonisasi

peraturan

perundang-

undangan

Harmonisasi 1. Evaluasi secara

berkala berbagai

peraturan

perundang-

undangan yang

sedang

diberlakukan

2. Menyempurnakan/

mengubah berbagai

peraturan

perundang-

undangan yang

dipandang tidak

relevan lagi,

tumpang tindih,

atau disharmonis

dengan peraturan

1. Evaluasi penerapan peraturan perundang-undangan yang

meliputi harmonisasi, simplifikasi, deregulasi, dan revisi

2. Perencanaan peraturan perundang-undangan berdasarkan

evaluasi penerapan peraturan perundang-undangan, kebutuhan

organisasi, dan lingkungan strategis

3. Penyusunan peraturan perundang-undangan

4. Sosialisasi peraturan perundang-undangan

2. Meningkatnya

efektivitas

pengelolaan

peraturan

perundang-

undangan

Sistem

pengendalian

dalam

penyusunan

peraturan

perundang-

undangan

Monitoring dan evaluasi pengendalian dan penyusunan peraturan

perundang-undangan

- 39 - No Program Target Indikator Prioritas Nasional Rencana Aksi/Kegiatan 2019

perundang-

undangan lain

3. Melakukan

deregulasi untuk

memangkas

peraturan

perundang-

undangan yang

dipandang

menghambat

pelayanan

8. Peningkatan

Kualitas

Pelayanan

Publik

1. Meningkatnya

kualitas

pelayanan publik

(lebih cepat, lebih

murah, lebih

aman, dan lebih

mudah

dijangkau)

1. Standar

Pelayanan

2. Pemanfaatan

Teknologi

Informasi

1. Penerapan

pelayanan satu

atap

2. Percepatan

pelayanan menjadi

maksimal 15 hari

3. Deregulasi dalam

rangka

mempercepat

proses pelayanan

4. Pembangunan/

pengembangan

penggunaan

teknologi informasi

dalam pelayanan

1. Forum Konsultasi Publik

2. Tanda Tangan elektronik Sertifikat CDOB

3. Sertifikasi CDOB terintegrasi dengan OSS dan pengembangan

konsultasi live chat

4. Implementasi sertifikasi CPOB melalui aplikasi e-CPOB

terintegrasi OSS

5. Pengembangan SIAPIK (*2)

6. Bimbingan teknis kepada pelaku Usaha pangan olahan melalui

Webinar (Web Seminar)

7. Pelaksanaan konsultasi online registrasi pangan olahan dengan

pejabat struktural

8. KIE tentang registrasi pangan olahan melalui digital marketing

9. Implementasi penuh Aplikasi New Aero

10. TTE Persetujuan Registrasi Obat

11. Pengembangan aplikasi Persetujuan Pelaksanaan Uji Klinik

(PPUK)

- 40 - No Program Target Indikator Prioritas Nasional Rencana Aksi/Kegiatan 2019

12. Penyusunan perubahan Peraturan BPOM Nomor 24 Tahun 2017

tentang Kriteria dan Tata Laksana Registrasi Obat terkait

mekanisme reliance dan penghapusan approvable letter dengan

kondisi tertentu

13. Aplikasi Otomatisasi Proses Kerja (Bisnis Proses) Alur Sampel yang

dapat diakses oleh pelanggan secara elektronik

14. Sistem Informasi Pelayanan Pengujian (SIPEPENG)

15. Perluasan Implementasi SKE Pangan Online

16. TTE SKE Pangan

17. Efek Samping OT SK versi Mobile

18. Updating aplikasi sistem antrian

19. Penyediaan dan pemenuhan sarana prasarana terkait digitalisasi

informasi

20. Notifikasi bidang registrasi obat tradisional komposisi tertentu dan

suplemen kesehatan komposisi tunggal

21. Pembuatan system clustering bidang notifikasi kosmetik

22. Pembuatan clustering bidang registrasi obat tradisional dan

suplemen kesehatan

23. Pengembangan aplikasi Sistem Registrasi Iklan Obat Tradisional

dan Suplemen Kesehatan (SIREKA)

24. Pemutakhiran Export Consultation Desk (ECD)

- 41 - No Program Target Indikator Prioritas Nasional Rencana Aksi/Kegiatan 2019

2. Meningkatnya

jumlah unit

pelayanan yang

memperoleh

standardisasi

pelayanan

internasional

Budaya Pelayanan

Prima

1. Rancang bangun kurikulum dan modul pelatihan peningkatan

pelayanan publik dan budaya pelayanan prima BPOM (5S)

2. Pelatihan/sosialisasi/internalisasi peningkatan pelayanan publik

dan budaya pelayanan prima BPOM (5S)

3. Penilaian kinerja Unit Penyelenggara Pelayanan Publik BPOM

4. Pelayanan pengujian untuk pelulusan vaksin dan obat program

serta obat esensial Prekualifikasi WHO

3. Meningkatnya

indeks kepuasan

masyarakat

terhadap

penyelenggara

pelayanan publik

1. Pengelolaan

Pengaduan

2. Penilaian

Kepuasan

Terhadap

Pelayanan

1. Pengembangan aplikasi respon Cepat Obat dan Makanan versi

mobile

2. Perluasan akses pengaduan masyarakat melalui operasionalisasi

mobil Halo BPOM dan aplikasi BPOM mobile

3. Pengembangan subsite ULPK

4. Web Chat Konsultasi Pangan pada aplikasi SKI dan SKE Pangan

(*2)

5. Layanan Konsultasi Pengawasan Intern secara Online

6. Survei Kepuasan Masyarakat