Peluang usaha dan analisis ekonomi

Ika Puspitasari DR

Business plankemampuan merancang sebuah bisnis/

usaha untuk menjual barang ataupun jasa dengan menghasilkan profit yang tinggi

Yang perlu diperhatikan

usaha apa yang akan dipilih ??

siapa konsumennya ??

Berapa modal yang dibutuhkan ??

berapa perkiraan tentang keuntungan yang akan

diperoleh ??

Analisis Kelayakan Usaha

Analisis kelayakan teknis

Analisis peluang pasar

Analisis kelayakan finansial

Analisis Kelayakan Teknis

Identifikasi Analisis Teknis

permintaan konsumen

Bahan baku mudah didapat

daya tahan dari bahan baku produk,

daya tarik penampilan produk,

produk mudah di modifikasi sesuai dengan perubahan teknologi,

Analisis Kelayakan Usaha

Analisis kelayakan teknis

Analisis peluang pasar

Analisis kelayakan finansial

Analisis Peluang Pasar

untuk mengetahui permintaan pelanggan

Riset Pasar

Goal Riset Pasar …

untuk menemukan pasar yang menguntungkan,

memilih produk yang dapat dijual,

menerapkan teknik pemasaran yang baik

Langkah – langkah yang dilakukan dalam riset pasar …

Analisa Potensi pasar

Identifikasi Pasar Potensial

Identifikasi Pasar Potensial

Identifikasi konsumen

Identifikasi segmen pasar pokok

Menentukan volume pembeli

Sumber informasi pasar

Uji coba pasar

Studi kelayakan pasar

Analisis Kelayakan Usaha

Analisis kelayakan teknis

Analisis peluang pasar

Analisis kelayakan finansial

Analisis Kelayakan Finansial

meliputi beberapa biaya yang harus diperhitungkan oleh suatu

usaha dalam menjalankan usahanyaBEP

Harga Jual

Keuntungan/ Laba

Pengembalian Modal

Kelayakan Usaha

BEP (Break even point) …

Break even point dapat diartikan suatu keadaan di

mana dalam operasi perusahaan, perusahaan tidak

memperoleh laba dan tidak menderita rugi

PBEP = (FC / Q)

Dimana :PBEP : Harga minimum agar tercapai BEP ……...Rp/ unitQ : Jumlah produksi ……………….…............Unit/ periode FC : Biaya produksi …...…………………………..Rp/ periode

R/C ratio …

Pendapatan usaha yang besar tidak selalu

mencerminkan tingkat efisiensi usaha yang tinggi.

Kriteria penilaian R/C rasio sebagai berikut : - R/C rasio > 1, usaha layak dikembangkan. - R/C rasio = 1, usaha tersebut tidak untung tidak rugi (impas). - R/C rasio < 1, usaha tidak layak dikembangkan

R/C rasio = R/C

Dimana :R/C rasio = efisiensi usahaR = Total penerimaan C = Total biaya

Analisa ekonomi pada pembuatan brownis coklat

Asumsinya adalah dalam sebulan memproduksi

300 kemasan brownis coklat dengan masing – masing kemasan @ 500

gram

Biaya Operasional :Margarin 4,5 Kg @ Rp 15.000,00 = Rp 67.500,00Gula 3 Kg @ Rp 12.000,00 = Rp 36.000,00Telur 6 Kg @ Rp 13.000,00 = Rp 78.000,00Terigu 3 Kg @ Rp 9.000,00 = Rp 27.000,00Coklat Bubuk 0,15Kg @ Rp 24.000,00 = Rp 3.600,00Coklat Blok 2,7 Kg @ Rp 45.000,00 = Rp 121.500,00 Susu Bubuk 5 Kg @ Rp 40.000,00 = Rp 200.000,00Soda Kue 0,03Kg @ Rp 25.000,00 = Rp 750,00Kemasan @ Rp 1.200,00 = Rp 720.000,00 Tenaga Kerja @ Rp 250.000,00 = Rp 250.000,00Bahan bakar @ Rp 100.000,00 = Rp 100.000,00Transportasi @ Rp 50.000,00 = Rp 50.000,00

Modal :Panci = Rp 30.000,00Pengaduk = Rp 10.000,00Pisau = Rp 10.000,00Sendok = Rp 10.000,00Baskom = Rp 20.000,00Timbangan = Rp 300.000,00Pengocok = Rp 20.000,00Loyang = Rp 100.000,00

TOTAL = Rp 500.000,00

PBEP = (FC / Q) = Rp. 1.654.350,00 / 300 = Rp. 5.514,5

Harga Jual = PBEP + 20%= Rp. 5.514,5 + Rp. 1.102,9= Rp. 6.617,4 ~~ Rp. 7.000,00

Jika dilakukan penjualan dengan harga setiap kemasan Rp. 7.000,00 maka hasil penjualan adalah Rp. 7.000,00 x 300

= Rp. 2.100.000,00Perkiraan keuntungan setiap bulannya adalah = Rp. 2.100.000,00 - Rp. 1.654.350,00 = Rp. 445.650,00Pengembalian modal pada bulan ke – = modal / keuntungan perbulan= Rp. 500.000,00 / Rp. 445.650,00= 1,121 ~ 2Pengembalian modal usaha akan terjadi pada saat usaha brownis tersebut menginjak bulan ke- 2R / C = Penerimaan / biaya = Rp. 2.100.000,00/ Rp. 1.654.350,00 = 1,26 >> LAYAK

Biaya Operasional :Margarin 4,5 Kg @ Rp 15.000,00 = Rp 67.500,00Gula 3 Kg @ Rp 12.000,00 = Rp 36.000,00Terigu 3 Kg @ Rp 9.000,00 = Rp 27.000,00Coklat Bubuk 0,15Kg @ Rp 24.000,00 = Rp 3.600,00Coklat Blok 2,7 Kg @ Rp 45.000,00 = Rp 121.500,00 Susu Bubuk 5 Kg @ Rp 40.000,00 = Rp 200.000,00Soda Kue 0,03Kg @ Rp 25.000,00 = Rp 750,00Kemasan @ Rp 1.200,00 = Rp 720.000,00 Tenaga Kerja @ Rp 250.000,00 = Rp 250.000,00Bahan bakar @ Rp 100.000,00 = Rp 100.000,00Transportasi @ Rp 50.000,00 = Rp 50.000,00

Modal :Panci = Rp 30.000,00Pengaduk = Rp 10.000,00Pisau = Rp 10.000,00Sendok = Rp 10.000,00Baskom = Rp 20.000,00Timbangan = Rp 300.000,00Pengocok = Rp 20.000,00Loyang = Rp 100.000,00

TOTAL = Rp 500.000,00

Asumsinya adalah dalam sebulan memproduksi 200 Kg selai yang dikemas @300 gram Hitung : BEP, harga jual, Pendapatan Per bulan,

Keuntungan, Kembali modal, dan R/C

Format makalah rancangan usaha mandiri

• Bab I Pendahuluan Latar belakang, Tujuan dan Manfaat Usaha

• Bab II Usaha Mandiri Identitas Usaha Proses Produksi (Bahan Baku, Bahan

Tambahan, dan Proses Produksi) Sasaran Pasar dan Cara Pemasaran

• Bab III Analisa Ekonomi Analisa Ekonomi

• Bab IV Kesimpulan