Rancang Bangun dan Analisa Perangkat Keras Aplikasi ...

19
Rancang Bangun dan Analisa Perangkat Keras Aplikasi Tracking Bis Kuning UI Menggunakan Arduino Irsan Mulia, Kalamullah Ramli 1. Departemen Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Indonesia, Kampus UI, Depok, 16424, Indonesia 2. Departemen Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Indonesia, Kampus UI, Depok, 16424, Indonesia Email: [email protected] Abstrak Waktu merupakan hal yang penting khususnya bagi mahasiswa, oleh karena itu dibuatlah aplikasi bikunin untuk memperkirakan waktu datangnya bikun pada setiap halte, sehingga waktu yang digunakan untuk menunggu bikun dapat dimanfaatkan dengan lebih baik. Selain itu, aplikasi bikunin juga memiliki fitur lain seperti pesan dan tracking bikun untuk lebih memudahkan user mengetahui kondisi dan lokasi bikun. Aplikasi Bikunin memakai perangkat keras Arduino sebagai “otak” dari sistem. Dari hasil pengujian didapatkan bahwa hasil waktu pemrosesan dari Arduino Uno dengan menggunakan fungsi millis() mempunyai nilai rata-rata sebesar 5351.2 milisekon. Hasil pengujian responden menunjukkan bahwa tingkat kepuasan responden sebesar 83,1% untuk fungsi utama, 77,1% untuk fitur-fitur serta 74,6% untuk tampilan antarmuka. Kata kunci: tracking, arduino, android, bikunin Hardware Analysis and Design of Bis Kuning UI Tracking Application Abstract Time is important, especially for students, therefore we made an bikunin application to estimate the arrival time of bikun (Bis Kuning) at each bikun shelter, so the time spent waiting bikun can be used for better use. Beside it, the bikunin application also has other features such as messaging and bikun tracking to make it easier for the user to find out the condition and location of the bikun. Bikunin Application using Arduino hardware as ‘core’ of system. Arduino is prototyping platform based on hardware and software which easy to use and board shaped. From testing result, the average processing time for Arduino initialitation using millis() function is 656.2 milisecond. The respondent test showing satisfy level is 83.1 percent for main feature function, 77.1 percent for other feature and 74.6 percent for user interface. Keywords: tracking, arduino, android, bikunin Rancang Bangun ..., Irsan Mulia, FT UI, 2016

Transcript of Rancang Bangun dan Analisa Perangkat Keras Aplikasi ...

Page 1: Rancang Bangun dan Analisa Perangkat Keras Aplikasi ...

   

Rancang Bangun dan Analisa Perangkat Keras Aplikasi Tracking Bis Kuning UI Menggunakan Arduino

Irsan Mulia, Kalamullah Ramli

1. Departemen Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Indonesia, Kampus UI, Depok, 16424, Indonesia 2. Departemen Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Indonesia, Kampus UI, Depok, 16424, Indonesia

Email: [email protected]

Abstrak

Waktu merupakan hal yang penting khususnya bagi mahasiswa, oleh karena itu dibuatlah aplikasi bikunin untuk memperkirakan waktu datangnya bikun pada setiap halte, sehingga waktu yang digunakan untuk menunggu bikun dapat dimanfaatkan dengan lebih baik. Selain itu, aplikasi bikunin juga memiliki fitur lain seperti pesan dan tracking bikun untuk lebih memudahkan user mengetahui kondisi dan lokasi bikun. Aplikasi Bikunin memakai perangkat keras Arduino sebagai “otak” dari sistem. Dari hasil pengujian didapatkan bahwa hasil waktu pemrosesan dari Arduino Uno dengan menggunakan fungsi millis() mempunyai nilai rata-rata sebesar 5351.2 milisekon. Hasil pengujian responden menunjukkan bahwa tingkat kepuasan responden sebesar 83,1% untuk fungsi utama, 77,1% untuk fitur-fitur serta 74,6% untuk tampilan antarmuka. Kata kunci: tracking, arduino, android, bikunin

Hardware Analysis and Design of Bis Kuning UI Tracking Application

Abstract

Time is important, especially for students, therefore we made an bikunin application to estimate the

arrival time of bikun (Bis Kuning) at each bikun shelter, so the time spent waiting bikun can be used for better use. Beside it, the bikunin application also has other features such as messaging and bikun tracking to make it easier for the user to find out the condition and location of the bikun. Bikunin Application using Arduino hardware as ‘core’ of system. Arduino is prototyping platform based on hardware and software which easy to use and board shaped. From testing result, the average processing time for Arduino initialitation using millis() function is 656.2 milisecond. The respondent test showing satisfy level is 83.1 percent for main feature function, 77.1 percent for other feature and 74.6 percent for user interface. Keywords: tracking, arduino, android, bikunin

Rancang Bangun ..., Irsan Mulia, FT UI, 2016

Page 2: Rancang Bangun dan Analisa Perangkat Keras Aplikasi ...

   

1. Pendahuluan Transportasi merupakan sarana yang penting bagi mahasiswa untuk menunjang

kegiatan belajar terutama bagi mereka yang jarak rumah atau kontrakannya jauh dari kampus.

Oleh karena itu, Universitas Indonesia sebagai salah satu Universitas yang memiliki area yang

luas menyediakan fasilitas transportasi yang dapat digunakan secara umum bukan hanya oleh

mahasiswa tetapi juga orang-orang yang membutuhkannya. Fasilitas transportasi yang

disediakan oleh Universitas Indonesia dapat dijumpai dalam bentuk bis berwarna kuning atau

biasa disebut dengan Bis Kuning (bikun).

Dengan adanya bikun mahasiswa dapat menghemat biaya untuk kendaraaan pribadi

ataupun menyewa ojek untuk berangkat ke kampus. Tetapi untuk menggunakan bikun tidak

jarang pengguna harus menunggu dalam waktu yang relatif lama, karena pengguna tidak

mengetahui posisi bikun yang akan mereka tumpangi. Apabila pengguna mengetahui posisi

bikun, maka pengguna dapat memperkiran waktu kedatangan bikun sehingga waktu untuk

menunggu bikun dapat diganti dengan kegiatan yang lebih bermanfaat.

Bikunin merupakan suatu aplikasi yang dirancang menggunakan Sistem Operasi

Android dan perangkat keras (hardware) Arduino untuk melakukan tracking terhadap posisi

bikun secara real time. Selain itu aplikasi ini juga dapat memberikan informasi mengenai

kondisi terakhir keadaan bikun dengan memanfaatkan fitur komentar dan report. Dengan

adanya Bikunin, diharapkan pengguna bikun dapat memanfaatkan waktu mereka untuk

menunggu bikun menjadi lebih bermanfaat.

Pengembangan aplikasi Bikunin dibagi menjadi dua bagian yaitu bagian perancangan

dan pengembangan hardware dan software. Pada perancangan dan pengembangan hardware

dikerjakan oleh penulis pada skripsi ini yang berjudul “Rancang Bangun dan Analisa

Perangkat Keras Aplikasi Tracking Bis Kuning UI Menggunakan Arduino”. Sedangkan untuk

perancangan dan pengembangan software dikerjakan oleh teman penulis bernama Yoga

Pratama dengan skripsi yang berjudul “Pengembangan dan Analisis Kinerja Aplikasi

Tracking Bis Kuning Berbasis Android”.

2. Tinjauan Teoritis

a. Arduino

Arduino merupakan platform prototyping secara sumber terbuka (open-source)

berdasarkan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) yang mudah

digunakan di mana secara fisik berbentuk papan (board). Papan Arduino mampu membaca

Rancang Bangun ..., Irsan Mulia, FT UI, 2016

Page 3: Rancang Bangun dan Analisa Perangkat Keras Aplikasi ...

   

input atau masukan, seperti cahaya pada sensor, jari pada tombol, atau pesan media sosial

(social media) Twitter dan Arduino juga mampu memprosesnya menjadi output, seperti

mengaktifkan motor, serta menyalakan LED. Pengguna dapat memberitahu kepada yang lain

apa yang harus dilakukan dengan mengirimkan satu set instruksi ke mikrokontroler di papan

tulis. Untuk melakukannya pengguna menggunakan bahasa pemrograman Arduino yang mirip

dengan bahasa C pada software Arduino[1].

Lingkupan Arduino dapat diperluas melalui penggunaan library, seperti beberapa

sistem pemograman lainnya. Library menyediakan fungsionalitas dalam penggunaan sketch.

Contohnya seperti berjalan dengan hardware lain atau memanipulasi data. Untuk dapat

menggunakan library dalam sketch, kita bisa memilih dari menu Sketch, lalu pilih Import

Library. Beberapa library sudah ada bersamaan dengan terinstallnya IDE, tetapi kita juga bisa

mengunduhnya atau membuat sendiri[2].

 

 

Gambar 1. Arduino Uno

Arduino Uno R3 merupakan versi pembaharuan dari Arduino Uno versi sebelumnya.

Arduino Uno R3 memakai basis ATmega328P dengan pin input/output digital berjumlah 14

(termasuk 6 adalah output PWM)[3].

b. Global Positioning System (GPS)

GPS adalah sebuah alat atau sistem yang dapat digunakan untuk menginformasikan

penggunanya di mana dia berada (secara global) di permukaan bumi yang berbasiskan satelit.

Data dikirim dari satelit berupa sinyal radio dengan data digital. Di manapun anda berada,

maka GPS bias membantu menunjukan arah, selama anda melihat langit. Layanan GPS ini

tersedia gratis, bahkan tidak perlu mengeluarkan biaya apapun kecuali membeli GPS receiver-

Rancang Bangun ..., Irsan Mulia, FT UI, 2016

Page 4: Rancang Bangun dan Analisa Perangkat Keras Aplikasi ...

   

nya. Awalnya GPS hanya digunakan hanya untuk kepentingan militer, tapi pada tahun 1980-

an dapat digunakan untuk kepentingan sipil. GPS dapat digunakan di manapun juga dalam 24

jam. Posisi unit GPS akan ditentukan berdasarkan titik-titik koordinat derajat lintang dan

bujur[4].

c. Global System for Mobile Communication (GSM)

Jaringan Global System for Mobile Communications (GSM) adalah sistem standar

yang digunakan oleh sebagian besar jaringan telepon seluler di seluruh dunia baik sistem yang

menggunakan jaringan selular berbasis di sekitar stasiun siaran atau teknologi satelit yang

terhubung ke sinyal dari orbit, keduanya dapat menjadi bagian dari jaringan GSM.

Penciptaan jaringan GSM terjadi pada tahun 1982 dengan pertemuan antara para ahli

komunikasi tingkat tinggi pada Konferensi European Conference of Postal and

Telecommunications Administrations. Tujuan aslinya adalah untuk mengatasi infrastruktur

seluler di Eropa, tapi dengan cepat meluas ke negara-negara lain. Banyak standar dan

prosedur operasional jaringan GSM ini diterbitkan dalam jurnal tahunan. Pakar industri ini

membantu merampingkan protokol komunikasi dari satu sistem ke sistem lain.

Menurut statistik yang dikumpulkan oleh sebuah organisasi yang dikenal sebagai

GSM Association, sekitar 80 persen dari semua ponsel di seluruh dunia merupakan bagian

dari jaringan ini. Telepon pada jaringan jenis ini menggunakan Subscriber Identity Module

(SIM) card.

Fungsi GSM adalah memfasilitasi akses yang lebih mudah pada platform seluler dan

satelit di seluruh jalur internasional. Menggunakan teknologi digital, baik melalui suara dan

saluran data dalam sistem. Minimal, saluran ini beroperasi pada jaringan generasi kedua (2G),

tetapi banyak menggunakan sistem generasi ketiga (3G) atau lebih tinggi untuk menawarkan

layanan yang memuaskan kepada klien[5].

d. Arduino Shield

Arduino GPS Shield merupakan papan modul yang didesain sebagai penerima GPS

(Global Positioning System) dengan antarmuka SD card di mana fungsi SD card itu sendiri

bias merekam data posisi ke dalam SD card. Tingkat tegangan pada GPS Shield terdiri dari

dua, yaitu 3.3V dan 5V di mana 3.3 V digunakan untuk IFLAT32 dan Leaf Maple, sedangkan

5V digunakan untuk Arduino. GPS Shield yang digunakan adalah Royaltek REB-4216. Pin

GPS (RX, TX) bisa dikoneksikan ke Arduino melewati pin D0 sampai dengan pin D7[6].

Rancang Bangun ..., Irsan Mulia, FT UI, 2016

Page 5: Rancang Bangun dan Analisa Perangkat Keras Aplikasi ...

   

Arduino GSM Shield memberikan Arduino akses koneksi untuk terhubung ke internet,

mengirim atau menerima panggilan suara dan mengirim atau menerima surat elektronik SMS

(Short Message Service). Arduino GSM Shield ini menggunakan modem radio M10 dari

Quectel. Arduino GSM shield ini mempunyai potensi untuk berkomunikasi dengan board

yang menggunakan AT commands. GSM library mempunyai metode dengan jumlah besar

untuk berkomunikasi dengan shield.

Arduino GSM Shield menggunakan pin digital, yaitu pin 2 dan pin 3 untuk

komunikasi software serial dengan modem radio M10. Pin 2 terhubung dengan pin TX milik

M10, sedangkan pin 3 terhubung dengan pin RX milik M10. Pin PWRKEY terhubung dengan

Arduino pin 7.

M10 merupakan modem Quad-band GSM/GPRS yang bekerja pada frekuensi

GSM580MHz, GSM900MHz, DCS1800MHz dan PCS1900MHz. M10 mendukung protokol

TCP/UDP dan HTTP melewati suatu koneksi GPRS. Data GPRS mempunyai kecepatan

maksimum sampai dengan 85,6 kbps[7].

e. Google Map

Google Map adalah layanan gratis peta dan pemetaan digital yang bisa dimanfaatkan

untuk mengamati peta dunia melalui web browser dengan memanfaatkan teknologi digital

imaging.

f. API (Application Programming Interface)

API merupakan singkatan dari Application Programming Interface yang berarti

fungsi-fungsi pemrograman yang disediakan oleh aplikasi atau layanan agar layanan tersebut

bisa diintegrasikan dengan aplikasi yang dibuat. Jadi, Google Map API mempunyai layanan

fungsi-fungsi pemrograman yang disediakan oleh Google Maps supaya Google Maps dapat

diintegrasikan dengan aplikasi yang dibuat.

g. MySQL

MySQL merupakan sistem manajemen database SQL yang bersifat open source[8].

Sistem ini mendukung beberapa fitur seperti multithread, multi-user dan SQL Database

Management Sistem (DBMS). MySQL dikembangkan, didukung dan dikomersialkan oleh

MySQL AB, sebuah perusahaan yang memiliki bisnis menyediakan produk database. MySQL

pada umumnya diaplikasikan untuk Web dan embedded system. Kepopulerannya didukung

oleh kecepatan, reliabilitas dan beberapa fitur atraktifnya, seperti:

Rancang Bangun ..., Irsan Mulia, FT UI, 2016

Page 6: Rancang Bangun dan Analisa Perangkat Keras Aplikasi ...

   

1. Berjalan di berbagai platform.

2. Mudah digunakan, di-install, dirawat oleh commercial support.

3. MySQL memiliki kecepatan akses yang mampu mengatur hubungan sekitar 1,5

miliar baris data menjadi beberapa tabel.

4. Menyediakan fault tolerance, load balancing, dan tingkat keamanan melalui

replikasi.

MySQL dikembangkan untuk menangani database besar secara lebih cepat dari

sistem-sistem yang telah ada dan telah berhasil menjadi produk yang paling dicari.

h. phpMyAdmin

phpMyAdmin merupakan perangkat lunak gratis yang ditulis dalam bahasa PHP, yang

bekerja mengatur administrasi MySQL melalui website. phpMyAdmin mendukung

pemakaian luas pada MySQL, seperti mengatur database, tabel, kolom, relation, indexes,

users, permissions, dan lainnya yang bisa dijalankan melalui antarmuka pengguna (user

interface)[9].

i. UML Diagram

UML dirilis pada tahun 1997 sebagai metode untuk mendesain suatu perangkat lunak

berorientasi objek. UML sendiri memberikan standar penulisan sebuah sistem blueprint, yang

meliputi konsep proses bisnis, penulisan kelas-kelas dalam bahasa program yang spesifik,

skema database, dan komponen-komponen yang diperlukan dalam perancangan suatu

aplikasi. UML sebagai sebuah bahasa yang memberikan vocabulary, sehingga dapat

dikatakan UML merupakan sebuah bahasa standar untuk pengembangan sebuah perangkat

lunak yang dapat menyampaikan bagaimana cara untuk membuat dan membentuk model-

model desain perangkat lunak. UML dapat langsung dihubungkan dengan bahasa

pemrograman, seperti java, C++, visual basic, dan dapat langsung dihubungkan dengan

sebuah database[10].

3. Perancangan

a. System Requirement Aplikasi Bikunin

Aplikasi Bikunin merupakan sebuah aplikasi berbasis perangkat keras (hardware)

Arduino dan perangkat lunak (software) sistem operasi Android dengan mekanisme sistem

untuk melakukan tracking posisi dari bis kuning (bikun) yang ada di Universitas Indonesia

Rancang Bangun ..., Irsan Mulia, FT UI, 2016

Page 7: Rancang Bangun dan Analisa Perangkat Keras Aplikasi ...

   

secara real time. Sistem operasi Android digunakan oleh aplikasi ini karena Android

merupakan sistem operasi yang sumber terbuka open source sehingga dapat dipelajari dan

dikembangkan sesuai dengan kebutuhan, selain itu Android merupakan salah satu sistem

operasi yang paling banyak diminati oleh masyarakat terutama di area sekitar Universitas

Indonesia.

Pada perancangan dan pengembangan sistem, diperlukan perangkat sebagai berikut:

- Arduino Uno R3

- GPS Shield Itead Royaltek RB-4216 dengan antena eksternal

- Arduino GSM Shield dengan antena eksternal dan kartu GSM

- Jumper, sebagai alat untuk mendukung pin 8 dan pin 9 AltSoftSerial

- Power Bank, sebagai catu daya untuk menyalakan fungsi Arduino

b. Desain Sistem Perangkat Keras

Activity Diagram menggambarkan sistem aplikasi bikunin, dimulai dari inisiasi

Arduino Uno, GPS Shield mengakses nilai koordinat terkini setelah mendapat sinyal GSM,

dan melakukan update nilai koordinat ke Database MySQL dengan melalui fungsi insert table

‘lokasi’.

Rancang Bangun ..., Irsan Mulia, FT UI, 2016

Page 8: Rancang Bangun dan Analisa Perangkat Keras Aplikasi ...

   

Gambar 2. Activity Diagram Sistem

Rancang Bangun ..., Irsan Mulia, FT UI, 2016

Page 9: Rancang Bangun dan Analisa Perangkat Keras Aplikasi ...

   

Sequence Diagram menggambarkan aliran informasi berbentuk skenario atau

rangkaian dari setiap langkah yang ditampilkan sebagi berikut.

Gambar 3. Sequence Diagram

c. Konfigurasi Modul GPS Shield dan GSM Shield di Arduino IDE

GPS Shield mempunyai peran atau fungsi sebagai pengirim koordinat ke Database

MySQL, sedangkan GSM Shield mempunyai peran atau fungsi sebagai media penghubung

antara Arduino dengan Database Server melalui jaringan Internet GSM. Konfigurasi kedua

Shield ditampilkan dalam bentuk kode C Arduino IDE.

Rancang Bangun ..., Irsan Mulia, FT UI, 2016

Page 10: Rancang Bangun dan Analisa Perangkat Keras Aplikasi ...

   

Gambar 4. Kode Konfigurasi GSM Shield di Arduino IDE

d. Algoritma Sistem

Dari UML diagram yang dijelaskan di subbab sebelumnya, terdapat Algoritma Sistem

secara ringkas yaitu sebagai berikut:

• Start (menyalakan fungsi Arduino dengan catu daya baterai Power Bank).

• Kemudian GSM Shield mengirim sinyal ke database server apakah sudah

terhubung atau tidak.

• Jika GSM Shield sudah dapat mengirim sinyal ke database server, maka GPS

Shield mengkalibrasi nilai koordinat dari satelit.

• Setelah proses kalibrasi, GPS Shield mengirim nilai koordinat ke database server.

• Proses pengiriman koordinat akan terus menerus selama adanya sinyal GSM. Jika

tidak ada sinyal GSM, maka fungsi GPS akan otomatis Stop (jika tidak terdapat

sinyal GSM)

Rancang Bangun ..., Irsan Mulia, FT UI, 2016

Page 11: Rancang Bangun dan Analisa Perangkat Keras Aplikasi ...

   

4. Pengujian dan Analisis

Kategori Keterangan

Jenis Perangkat Arduino Uno R3

GPS Itead Royaltek

GSM Arduino GSM Shield

Sumber daya Powerbank

Server Idhostinger

Operator Internet Telkomsel 3G

Tabel 1. Tabel spesifikasi perangkat untuk pengujian

Pengujian waktu pemrosesan instruksi kode pada Arduino Uno menggunakan fungsi

millis() diperlukan untuk mengetahui waktu yang dibutuhkan Arduino Uno untuk

mengerjakan seluruh instruksi, mulai dari membangun koneksi dengan GSM Shield, serta

mengirim data koordinat dari kalibrasi GPS Shield sampai ke database server. Pengujian ini

dilakukan dengan memanfaatkan fungsi millis() yang terdapat pada library Arduino. Variabel

pengukur waktu diletakkan pada baris fungsi void loop(). Waktu proses merupakan waktu

terakhir kali Arduino melaksakan satu kali loop dikurangi waktu Arduino memulai proses

loop seperti yang ditunjukkan pada baris code berikut ini.

 

Rancang Bangun ..., Irsan Mulia, FT UI, 2016

Page 12: Rancang Bangun dan Analisa Perangkat Keras Aplikasi ...

   

Gambar 5. Waktu Pemrosesan Inisialisasi Arduino dengan fungsi millis()

Berikut ini adalah waktu pemrosesan instruksi Arduino dengan fungsi millis() yang

ditampilkan dalam Tabel dan Grafik.

No   Waktu  Pemrosesan  (milisecond)  1   5458  2   5478  3   5175  4   5297  5   5196  6   5279  7   5296  8   5278  9   5273  10   5216  11   5175  12   5293  13   5218  14   5252  15   5294  16   5620  17   6002  18   5469  19   5174  20   5581  

Tabel 2. Tabel waktu pemrosesan Instruksi pada Arduino Uno dengan fungsi millis()

void loop(){ currentTime = millis(); if(currentTime >= (cloopTime + 1000)) { start = millis(); readgps(); if (gpslati != 0 && gpslongi != 0){ delay(1000); httpGet(gpslati, gpslongi, gpsspeed, gpsalti); Serial.print("Lat/Long: "); Serial.print(gpslati,7); Serial.print(", "); Serial.println(gpslongi,7); } finish = millis(); waktuProses = finish - start; Serial.print("Waktu Proses"); Serial.println(waktuProses); } }

 

Rancang Bangun ..., Irsan Mulia, FT UI, 2016

Page 13: Rancang Bangun dan Analisa Perangkat Keras Aplikasi ...

   

(b)

Gambar 7. Grafik waktu pemrosesan Instruksi pada Arduino Uno dengan fungsi millis()

Dari Tabel 2 dan Gambar 7, dapat ditarik kesimpulan rata-rata waktu pemrosesan

instruksi pada Arduino Uno yaitu 5351.2 milisekon.

Pengujian selanjutnya dilakukan dengan membagikan kuesioner kepada empat puluh

lima responden yang akan melakukan penilaian terhadap tampilan antar muka aplikasi

bikunin dan fitur–fitur yang ada didalamnya serta melakukan penilaian terhadap manfaat yang

diberikan oleh aplikasi bikunin sebagai sarana untuk mempermudah mahasiswa menggunakan

bis kuning.

Sebelum pengujian dilakukan responden akan diberikan penjelasan mengenai cara

kerja aplikasi disertai dengan hasil video yang telah dibuat sebelumnya. Responden akan

diperlihatkan bagaimana aplikasi berjalan dimulai dari register akun, memilih menu, dan

bagaimana cara menjalankan fitur-fitur yang ada pada aplikasi bikunin. Selain itu responden

juga akan diberikan penjelasan mengenai fungsi arduino untuk mengirimkan koordinat lokasi

menggunakan GPS. Setelah penjelasan mengenai aplikasi dan alat selesai dilakukan

responden akan diberikan penjelasan mengenai bagaimana cara untuk mengisi kuesioner.

Dalam pengisian kuesioner, responden akan memberikan nilai pada setiap pertanyaan

dengan rentang nilai sebagai berikut:

1 = Sangat Tidak Setuju

2 = Tidak Setuju

3 = Setuju

4 = Sangat Setuju

5458  5478  

5175  5297  

5196  

5279  

5296  

5278  

5273  

5216  

5175  5293  

5218  

5252  

5294  

5620  

6002  

5469  

5174  

5581  

4600  

4800  

5000  

5200  

5400  

5600  

5800  

6000  

6200  

1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20  

Waktu  Pemrosesan  Instruksi  pada  Arduino  Uno  dengan  Fungsi  Millis  

Rancang Bangun ..., Irsan Mulia, FT UI, 2016

Page 14: Rancang Bangun dan Analisa Perangkat Keras Aplikasi ...

   

Penggunaan rentang nilai 1 hingga 4 tersebut berguna untuk memudahkan penilaian

secara kualitatif. Hasil ini akan disesuaikan dengan persentase nilai sebagai berikut: persentase  jawaban   keterangan  

0%  -­‐  24,99%   sangat  tidak  setuju  

25%  -­‐  49,99%   tidak  setuju  

50%  -­‐  74,99%   setuju  

75  -­‐  100%   sangat  setuju  

Tabel 3 Persentase Jawaban

Kuesioner-kuesioner ini terdiri dari 4 pernyataan mengenai fungsi utama dari Aplikasi

Tracking Bikunin dan 7 pernyataan mengenai tampilan antarmuka aplikasi android serta 1

bagian yang disediakan untuk memberikan tanggapan dan komentar. Pernyataan-pernyataan

berikut ini merupakan adaptasi dari jurnal berjudul Tablet Application GUI Usability

Checklist oleh Henrik Xu . Pernyataan-pernyataan tersebut dapat dijabarkan sebagai berikut:

A. Fungsi Utama

1. Aplikasi Tracking Bikunin ini bermanfaat bagi pengguna.

2. Aplikasi Tracking Bikunin dapat membantu pengguna untuk mencari keberadaan

Bikun lebih mudah.

3. Aplikasi Tracking Bikunin membantu pengguna untuk menghemat waktu.

4. Aplikasi Tracking Bikunin membantu pengguna untuk saling memberi informasi.

B. Fitur-fitur Aplikasi

1. Fitur tracking Bikunin

2. Fitur estimasi jarak dan waktu kedatangan Bikun pada tiap halte.

3. Fitur pesan untuk berbagi informasi keadaan Bikun.

C. Antarmuka Aplikasi Android

1. Tampilan antarmuka hasil user friendly.

2. Tampilan antarmuka hasil memiliki ukuran yang proporsional untuk dilihat.

3. Tulisan yang terdapat di aplikasi terlihat jelas.

4. Penempatan letak tombol sudah pada tempatnya.

5. Pemilihan warna tulisan tiap huruf sudah sesuai.

6. Pemilihan tipe huruf pada tulisan sudah sesuai.

7. Ukuran tulisan sudah sesuai.

Pengujian dengan menggunakan kuisoner ini melibatkan responden yang berjumlah

45 orang. Target dari responden adalah pengguna Bis Kuning (Bikun) baik itu mahasiswa

ataupun masyarakat sekitar yang sering menggunakan Bis Kuning (Bikun). Dari hasil yang

Rancang Bangun ..., Irsan Mulia, FT UI, 2016

Page 15: Rancang Bangun dan Analisa Perangkat Keras Aplikasi ...

   

didapatkan sekitar 35 responden berprofesi sebagai mahasiswa dan sisanya adalah karyawan

swasta, IT Infrastruktur, dan network engineer.

a. Analisis Pengujian Fungsi Utama

Pada bagian A di subbab sebelumnya terdapat pernyataan-pernyataan yang

bersangkutan dengan fungsi utama dari Aplikasi Tracking Bikunin. Tabel 4.4 menunjukkan

hasil dari pengujian berupa pemberian kuesioner kepada para responden.

No Pernyataan Jumlah skor

persentase nilai rata-rata

1 Saya merasa aplikasi bikunin bermanfaat bagi pengguna

149 82.8 % 3.3

2 Saya merasa aplikasi bikunin dapat memberikan efisiensi terhadap penggunaan waktu

149 82.8 % 3.3

3 Saya merasa aplikasi bikunin memudahkan pengguna untuk memantau keberadaan bis kuning

157 87.2 % 3.5

4 Saya merasa aplikasi bikunin memudahkan pengguna untuk saling berbagi informasi mengenai keadaan bis kuning.

143 79.4 % 3.2

Rata-rata 149.5 83.1 % 3.3 Tabel 4. Hasil Pengujian Bagian A. Fungsi Utama

Jadi, rata-rata jumlah skor berjumlah 149,5, kemudian rata-rata persentase bernilai sebesar

83,1%, serta nilai rata-rata dari semua pernyataan pengujian fungsi utama yaitu 3,3.

Gambar 8. Grafik Jumlah Perbandingan Pernyataan Fungsi Utama

pernyataan  1   pernyataan  2   pernyataan  3   pernyataan  4  jumlah     149   149   157   143  

persentase  jawaban   82.77777778   82.77777778   87.22222222   79.44444444  

rata-­‐rata   3.311111111   3.311111111   3.488888889   3.177777778  

0  20  40  60  80  100  120  140  160  180  

nilai  

Perbandingan  Pernyataan  fungsi  1  

Rancang Bangun ..., Irsan Mulia, FT UI, 2016

Page 16: Rancang Bangun dan Analisa Perangkat Keras Aplikasi ...

   

Dapat disimpulkan bahwa responden merasa sangat setuju dengan pernyataan yang

diajukan dan aplikasi bikunin dapat bermanfaat bagi banyak orang terutama pengguna bis

kuning. Hal tersebut dibuktikan dengan nilai persentase sebesar 83,1%.

Pengujian fitur aplikasi dilakukan untuk mendapatkan penilaian dari responden

terhadap kinerja aplikasi apakah telah bejalan dengan baik atau belum. Terdapat 3 (tiga) fitur

utama yang akan diuji yaitu sebagai berikut:

1. fitur tracking Bikun

2. fitur estimasi jarak dan waktu kedatangan bikun pada setiap halte

3. fitur pesan untuk berbagi informasi keadaan Bikun

Tabel 5 menunjukkan hasil dari pengujian berupa pemberian kuesioner kepada para

responden.

No Pernyataan jumlah skor

persentase Nilai rata-rata

1 Saya menilai bahwa fitur tracking aplikasi bikunin telah berjalan dengan baik.

127 70,5 % 2.8

2 Saya merasa fitur tracking bikunin bermanfaat untuk memantau keberadaan bikun.

149 82,7% 3.3

4 Saya merasa fitur pesan pada aplikasi bikunin memudahkan pengguna untuk saling berbagi informasi mengenai keadaan bis kuning.

143 79,4% 3.1

5. Saya menilai bahwa fitur pesan aplikasi bikunin dapat digunakan dengan baik.

136 75.5% 3.0

Rata-rata 138.7 77.1% 3.1 Tabel 5. Hasil Pengujian Bagian B. Fitur-fitur Aplikasi

Jadi, nilai rata-rata dari semua pernyataan pengujian fitur aplikasi yaitu 3,1.

Rancang Bangun ..., Irsan Mulia, FT UI, 2016

Page 17: Rancang Bangun dan Analisa Perangkat Keras Aplikasi ...

   

Gambar 9. Grafik Jumlah Perbandingan Pernyataan Fitur Aplikasi

Dapat disimpulkan bahwa responden merasa sangat setuju dengan pernyataan yang

diajukan dan aplikasi bikunin dapat bermanfaat bagi banyak orang terutama pengguna bis

kuning. Hal tersebut dibuktikan dengan nilai persentase sebesar 77,1%.

b. Analisis Pengujian Tampilan Antarmuka

Pengujian bagian B terdiri dari pernyataan-pernyataan mengenai GUI (Graphical User

Interface) atau yang disebut tampilan antarmuka dari aplikasi Aplikasi Tracking Bikunin.

Pengujian ini tidak memerlukan interaksi pengguna dengan aplikasi, namun yang dinilai

hanya berupa tampilan secara visual apakah desain yang dibuat sudah sesuai dengan tujuan

aplikasi Android dan mudah dimengerti oleh orang awam sekalipun. Hasil dari pengujian B

ditunjukkan pada tabel 6 berikut ini.

No Pernyataan jumlah skor

persentase Nilai Rata-rata

1 Saya merasa tampilan antar muka aplikasi bikunin mudah dipahami (user friendly)

138 76,7% 3,0

2 Saya merasa penempatan layout aplikasi bikunin telah sesuai untuk memudahkan pengguna.

137 76,1% 3,0

3 Saya merasa bahwa pemakaian warna aplikasi bikunin telah sesuai dengan HCI

133 73,9% 2,9

4 Saya merasa bahwa pemilihan huruf sudah tepat dan dapat dibaca dengan jelas

142 78,9% 3,2

5 Saya merasa bahwa background yang digunakan telah sesuai untuk memperjelas tampilan aplikasi

139 77,2% 3,1

6 Saya merasa bahwa ukuran dari setiap icon 135 75% 3,0

pernyataan  1   pernyataan  2   pernyataan  3   pernyataan  4  jumlah     127   149   143   136  

persentase  jawaban   70.55555556   82.77777778   79.44444444   75.55555556  

rata-­‐rata   2.822222222   3.311111111   3.177777778   3.022222222  

0  20  40  60  80  100  120  140  160  

nilai  

Perbandingan  pernyataan  fungsi  2  

Rancang Bangun ..., Irsan Mulia, FT UI, 2016

Page 18: Rancang Bangun dan Analisa Perangkat Keras Aplikasi ...

   

dan tulisan telah sesuai dan dapat dilihat dengan baik

7 Saya merasa penempatan tombol dan huruf telah sesuai untuk menunjang HCI

138 76,7% 3,1

rata-rata 137.4 76.4% 3.1 Tabel 6. Hasil Pengujian Bagian C. Tampilan Antarmuka    

 

Jadi, nilai rata-rata dari semua pernyataan pengujian tampilan antarmuka yaitu 3,1.

Berikut hasil data responden mengenai hasil pengujian tampilan antarmuka.

Gambar 10. Grafik Jumlah Perbandingan Pernyataan Tampilan Antarmuka

Berdasarkan tabel di atas didapatkan persentase jawaban rata-rata sebesar 76.4%. hal

ini menunjukan bahwa responden merasa bahwa interface yang digunakan pada aplikasi

bikunin telah sesuai dengan HCI dan dapat dapat berfungsi dengan baik. Dari grafik di atas

dapat dilihat bahwa setiap pernyataan yang ditanggapi oleh responden memiliki persentase

nilai yang sama dan rata-rata yang sama yaitu 3. Responden memberikan beberapa saran pada

aplikasi seperti penempatan layout dan icon yang digunakan harus lebih jelas.

5. Kesimpulan 1. Bikunin dapat melakukan pelacakan dan estimasi kedatangan bikun pada tiap halte serta

berbagi informasi menggunakan broadcast pesan dengan baik.

2. Perangkat keras dari Aplikasi Tracking Bikunin terdiri dari Arduino Uno sebagai “otak”

dalam sistem, GPS Shield sebagai penghubung antara Arduino Uno dengan satelit untuk

mendapatkan data koordinat pada peta, GSM Shield sebagai penghubung antara Arduino

dengan database, serta divais Android user yang telah terintegrasi dengan Modul GPS

sebagai pendeteksi posisi user dan pengirim sinyal arrive.

pernyataan  1  

pernyataan  2  

pernyataan  3  

pernyataan  4  

pernyataan  5  

pernyataan  6  

pernyataan  7  

jumlah     138   137   133   142   139   135   138  

persentase  jawaban  76.6666667  

76.1111111  

73.8888889  

78.8888889  

77.2222222  

75   76.6666667  rata-­‐rata   3.0666666

7  3.0444444

4  2.9555555

6  3.1555555

6  3.0888888

9  3   3.0666666

7  

0  50  100  150  

nilai  

Perbandingan  pernyataan  fungsi  3  

Rancang Bangun ..., Irsan Mulia, FT UI, 2016

Page 19: Rancang Bangun dan Analisa Perangkat Keras Aplikasi ...

   

3. Rata-rata waktu pemrosesan instruksi pada inisiasi Arduino Uno dengan fungsi millis

yaitu 5351.2 milisekon.

4. Rata-rata nilai yang didapatkan dari pengujian fungsi utama sebesar 3,3222222, fitur

aplikasi sebesar 3,0833333 dan tampilan antarmuka sebesar 3.055556.

5. Rata-rata persentase nilai pada kuisioner tentang manfaat aplikasi bikunin sebesar 83.1 %

yang dapat diartikan bahwa responden merasa aplikasi bikunin sangat bermanfaat.

6. Rata-rata persentase nilai pada kuisioner tentang fitur-fitur pada aplikasi bikunin sebesar

77.1 % yang dapat diartikan bahwa responden merasa aplikasi bikunin memiliki fitur

yang menarik dan dapat berjalan dengan baik.

7. Rata-rata persentase nilai pada kuisioner tentang tampilan antarmuka pada aplikasi

bikunin sebesar 76.4 % yang dapat diartikan bahwa responden merasa aplikasi bikunin

memiliki fitur yang menarik dan dapat berjalan dengan baik.

Daftar Acuan [1] “Arduino - Introduction.” [Online]. Available:

https://www.arduino.cc/en/Guide/Introduction. [Accessed: 15-Jul-2016]. [2] “Arduino - Libraries.” [Online]. Available:

https://www.arduino.cc/en/Reference/Libraries. [Accessed: 15-Jul-2016]. [3] “Arduino - ArduinoBoardUno.” [Online]. Available:

https://www.arduino.cc/en/Main/ArduinoBoardUno#. [Accessed: 15-Jul-2016]. [4] Andiekstiki, “GLOBAL POSITIONING SYSTEM (GPS),” andiek_stiki_indonesia, 05-

Oct-2011. . [5] “Pengertian dan Fungsi Jaringan GSM – Budisma.” . [6] “Arduino GPS shield - ITEAD Wiki.” [Online]. Available:

http://wiki.iteadstudio.com/Arduino_GPS_shield. [Accessed: 27-Jun-2016]. [7] “Arduino - ArduinoGSMShield.” [Online]. Available:

https://www.arduino.cc/en/Main/ArduinoGSMShield. [Accessed: 15-Jul-2016]. [8] “MySQL  :: About MySQL.” [Online]. Available: http://www.mysql.com/about/.

[Accessed: 15-Jul-2016]. [9] phpMyAdmin contributors, “phpMyAdmin,” phpMyAdmin. [Online]. Available:

https://www.phpmyadmin.net/. [Accessed: 15-Jul-2016]. [10] G. Booch, J. Rumbaugh, and I. Jacobson, The Unified Modeling Language User

Guide, 2 edition. Upper Saddle River, NJ: Addison-Wesley Professional, 2005.

Rancang Bangun ..., Irsan Mulia, FT UI, 2016