Radio 2.0 Indonesi - Pustaka Ilmiah Universitas...

3
o Senin c SEPUTAR INDONESIA o Selasa 0 Rabu 0 Kamis 0 Jumat o Sabtu Minggu 123 17 18 19 OJan OPeb 45678 CD 10 11 20 21 22 23 24 25 26 o Mar OApr OMei OJun OJul 0 Ags 12 13 27 OSep 14 15 16 28 29 30 31 .Okt ONov ODes HARLEY P VU HA, PRAKTISI P YIARA Radio 2.0 Indonesi Di dunia radio, narna Harley Prayudha mungkin lebih dikenal dibandingkanHarliantara. Iapi, sebenarnya, nama asli dari ayah dua anak ini adalah Harliantara. Perjalanan karirnya di dunia . penyiaran sudah tidak diragukan lagi. Bahkan, saat ini, pria yang sedang mengambil studi 5-3 di Universitas Padjadjaran sedang berkonsentrasi mengeluarkan revolusi baru dalam dunia radio. ksperimen terhadap re- volusi radio 2.0 Indone- sia telah dilakukannya sejak awaI2011lalu. Dari data statistik pengunjungnya, radio milik Harley Prayudha itu terus menunjukan peningkatan. Bahkan, untuk menyempurna- kan aplikasi ini, salah satu ins- truktur penyiaran nasional In- donesia memadukannya de- ngan teknologi milik Zamrud Khalistiwa Technology. Bagaimana konsep radio revolusi 2.0 yang ditawarkan Harley Prayudha bersama tek- nologi Zamrud Khalistiwa Tech- nology? Dan, seperti apa radio masa depan di Indonesia? Har- ley Prayudha menceritakannya kepada Seputar Indonesia (SIN- DO) beberapa waktu lalu. beri- kut kutipan wawancara ber- sama Harley Prayudha. KapanAnda mulai ter- tarik dunia radio? Saya mulai terjun ke dunia radio se- jak1985.Saatitusayabekerjadi di Radio OZFM Bandung, men- jadi seorang penyiar. Sebenar- nya,sejakkuliah,sayasudah bu- tuh uang, karena ketika itu su- dah ditinggal kedua orang tua. Saya berpikir apa yang paling mudah untuk mendapatkan uang? Ya, akhirnya saya coba untuk ikut bertempur agar bisa kerja di Radio OZ. Kenapa Anda memilih du- niaradio? Sebelum bekerja di radio, saya memang sudah senang nge- brik di udara (handytalkie). Hal ini sudah saya lakukan sejak lama. Nah, berkat kemampuan, keberanian dan talenta yang di- miliki, saya coba melamar kerja di Radio OZ FM dan akhir- nya te- rus bertahanselamalima tahun. Lima tahun waktu yang la- ma.PengalamanapayangAnda peroleh? Saat saya menjadi penyiar, kebetulan sedang ngambil dua kuliah di Universitas Pasundan (Unpas) Jurusan Teknik Indus- tri dan!KIP Bandung, Jurusan Pendidikan Sosiologi. Karena, sudah bekerja dan sibuk dengan aktivitas, akhirnya sayamening- galkankuliahdiUnpasdanlulus diIKIP denganuang sendiri dari hasilkerja diOZFM. Nah, Sejak bekerja di Radio OZ sekitar lima tahun. Cukup lama saya bekerja di sana. Tapi, 'pada 1990hingga 1991sayaber- henti jadi penyiar. Saya men- dapatkan beasiswa kuliah di Stamford College, Singapura untukbelajarilmumanajemen di sana. Kurang lebih setahun kuliah, saya kembali lagi ke Indonesia dan men- cobauntukkemba ikeduniara- dio. Saat itu, Saya tidak lang- sung kembali ke B dung, tapi di jakarta. Pada 1992 say bergabung dengan Radio Trij ya Jakarta. Ketika itu Radio ijaya belum jadiGrupMNC,m sihdibawah Bimantara Grup. api, di sana tidaklama,karena da program pengembangan ya g saya pikir akan memadamk kesenang- an di dunia radio.Akhirnya saya memilih hijrah ke Surabaya ikut dengan ekspansi Trijaya di sana dengan me embangkaIi Radio SCFM. Di S abaya-lah, saya berkembang. DiSurabaya,sayabanyakda- pat kesempatan dan penga- lamanyangsanga erarti.Saya pernah belajar b oadcasting ke Amerika karena mendapatkan undangan dari Pemerintahan Amerika melalui USAI (Depar- temenPeneranganAS).DiAme- rika saya kelili g di 8 kota melalui pro m _ "The International Vzs'tor Program RroadcastingMan ement". Selain itu, sa juga dapat kesempatan m gikuti The International Bn casterConfe- rences di Washi ton DC un- dangan dari Vo' of America (VOA)untukme bahasmasa- lahChildSunri Di~baya If tahun. sekali pe- anyang

Transcript of Radio 2.0 Indonesi - Pustaka Ilmiah Universitas...

Page 1: Radio 2.0 Indonesi - Pustaka Ilmiah Universitas Padjadjaranpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/10/seputarindonesia... · Iapi,sebenarnya, nama asli dari ayah ... DiSurabaya,sayabanyakda-

o Senin

c SEPUTAR INDONESIAo Selasa 0 Rabu 0 Kamis 0 Jumat o Sabtu • Minggu

12317 18 19

OJan OPeb

4 5 6 7 8 CD 10 1120 21 22 23 24 25 26oMar OApr OMei OJun OJul 0 Ags

12 1327

OSep

14 15 1628 29 30 31.Okt ONov ODes

HARLEY P VU HA, PRAKTISI P YIARA

Radio 2.0 IndonesiDi dunia radio, narna Harley Prayudha mungkin lebih dikenaldibandingkanHarliantara. Iapi, sebenarnya, nama asli dari ayahdua anak ini adalah Harliantara. Perjalanan karirnya di dunia .penyiaran sudah tidak diragukan lagi. Bahkan, saat ini, pria yangsedang mengambil studi 5-3 di Universitas Padjadjaran sedangberkonsentrasi mengeluarkan revolusi baru dalam dunia radio.

ksperimen terhadap re-volusi radio 2.0 Indone-sia telah dilakukannya

sejak awaI2011lalu. Dari datastatistik pengunjungnya, radiomilik Harley Prayudha itu terusmenunjukan peningkatan.Bahkan, untuk menyempurna-kan aplikasi ini, salah satu ins-truktur penyiaran nasional In-donesia memadukannya de-ngan teknologi milik ZamrudKhalistiwa Technology.

Bagaimana konsep radiorevolusi 2.0 yang ditawarkanHarley Prayudha bersama tek-nologi Zamrud Khalistiwa Tech-nology? Dan, seperti apa radiomasa depan di Indonesia? Har-ley Prayudha menceritakannyakepada Seputar Indonesia (SIN-DO) beberapa waktu lalu. beri-kut kutipan wawancara ber-sama Harley Prayudha.

KapanAnda mulai ter-tarik dunia radio?

Saya mulai terjun kedunia radio se-

jak1985.Saatitusayabekerjadidi Radio OZFM Bandung, men-jadi seorang penyiar. Sebenar-nya,sejakkuliah,sayasudah bu-tuh uang, karena ketika itu su-dah ditinggal kedua orang tua.Saya berpikir apa yang palingmudah untuk mendapatkanuang? Ya, akhirnya saya cobauntuk ikut bertempur agar bisakerja di Radio OZ.

Kenapa Anda memilih du-niaradio?

Sebelum bekerja di radio,saya memang sudah senang nge-brik di udara (handytalkie). Halini sudah saya lakukan sejaklama. Nah, berkat kemampuan,keberanian dan talenta yang di-miliki, saya coba melamar kerja

di Radio OZ FMdan akhir-

nya te-

rus bertahanselamalima tahun.Lima tahun waktu yang la-

ma.PengalamanapayangAndaperoleh?

Saat saya menjadi penyiar,kebetulan sedang ngambil duakuliah di Universitas Pasundan(Unpas) Jurusan Teknik Indus-tri dan!KIP Bandung, JurusanPendidikan Sosiologi. Karena,sudah bekerja dan sibuk denganaktivitas, akhirnya sayamening-galkankuliahdiUnpasdanlulusdiIKIP denganuang sendiri darihasilkerja di OZFM.

Nah, Sejak bekerja di RadioOZ sekitar lima tahun. Cukuplama saya bekerja di sana. Tapi,'pada 1990hingga 1991 saya ber-henti jadi penyiar. Saya men-dapatkan beasiswa kuliah diStamford College, Singapurauntukbelajarilmumanajemendi sana. Kurang lebih setahunkuliah, saya kembali lagi keIndonesia dan men-

cobauntukkemba ikeduniara-dio. Saat itu, Saya tidak lang-sung kembali ke B dung, tapidi jakarta.

Pada 1992 say bergabungdengan Radio Trij ya Jakarta.Ketika itu Radio ijaya belumjadiGrupMNC,m sihdibawahBimantara Grup. api, di sanatidaklama,karena da programpengembangan ya g saya pikirakan memadamk kesenang-an di dunia radio.Akhirnya sayamemilih hijrah ke Surabayaikut dengan ekspansi Trijaya disana dengan me embangkaIiRadio SCFM. Di S abaya-lah,saya berkembang.

DiSurabaya,sayabanyakda-pat kesempatan dan penga-lamanyangsanga erarti.Sayapernah belajar b oadcasting keAmerika karena mendapatkanundangan dari PemerintahanAmerika melalui USAI (Depar-temenPeneranganAS).DiAme-rika saya kelili g di 8 kotamelalui pro m _"TheInternational Vzs'tor ProgramRroadcastingMan ement".

Selain itu, sa juga dapatkesempatan m gikuti TheInternational Bn casterConfe-rences di Washi ton DC un-dangan dari Vo' of America(VOA)untukme bahasmasa-lahChildSunri Di~baya

If tahun.sekali pe-anyang

Page 2: Radio 2.0 Indonesi - Pustaka Ilmiah Universitas Padjadjaranpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/10/seputarindonesia... · Iapi,sebenarnya, nama asli dari ayah ... DiSurabaya,sayabanyakda-

kukan di radio?Radio adalah media yang

memiliki karateristik berbedadengan medialainnya. Perkem-bangannya juga terus berkem-bang. Industri radio dari zamandulu hingga sekarang memangtidak ada matinya. Dengan Ra-dio, kita bisa menjangkau ke-lompok sasaran yang spesifik.Karena,radio bisa didengar danbisa menjangkau khalayak po-tensial setiap saat, dimanapunmereka berada. Berbekal daripengalaman danilmuyangsayadapat selama di dunia radio.

Saat ini, saya mencoba men-ciptakan radio masa depan. Na-manya "Beyond Radio" yangmerupakan aplikasiinovasikarya Zamrud KhalistiwaTechnology. Eksperimen inisudah mulai dilakukan sejakJanuari 2011, lalu. Kedepan,kita tidak lagi mendengarkanradio melalui medium frekuen-si (old media), tapi bisa diaksesdengan.medium internet. Seti-daknya, dengan Beyond Radioakanterdapat 250saluranradiodiseluruh Indonesia yang terin-tegrasi dalam satu website.Masyarakat tetap bisa men de-ngarkan radio ketika bekerja didepan komputer tanpa meng-gunakan perangkat untuk me-nangkap frekuensi FM..Bagaimana awalnya bisa

muncul aplikasi baru ini?Sebenarnya ini semua mun-

cuI dari pengalaman saya di du-ilia radio selama kurang lebih26 tahun, Dengan pengalaman,

saya bertemudengan se-orang ahliteknologidan muncul-lah ide ini.Pengalamandi dunia ra-dio, kemu-d i a n

: iopataNama : HarliantaraaliaL- ~HarleyPrayudha .--=~lahir:.28 Qeseif1ber t~E)3._Istri :J~ann~RatnasariAnak : Harlita Nidhasari

Harlino NandhaPrayudha

Pendidikan:'. Sarjana IKIPBimdung, Junisan--

Filsafat dan sosiologi, Pendidikan-1989 .

• Magister IImu Komunikasi,Pascasarjana Universitas DrSoetomo, Surabaya _. ~

• Sekarang sedang menempuh gelarDoktor IImu Komunikasi di Uni-versitas Padjadjaran (Unpad), 2011~.ekerjaan~ . . __ .. _

• UnitLeaderMRABMDBandung,HardrQC~FM dan I-Rac:ijoBandlJ'19..-

• Dosen diJurusan Penyiaran FIKOMlJN'pAD, Bandun""glO.;'__

• [)osen di UCS Bar1d~• c::onsultantl3roadcasting• Praktisi penyiaranPengalaman: _~• Instruktur penyiaran nasional

Indonesia• Penyiar Radio OZ FM, Bandung:--

1985-1990• RadioTRIJAYAFMJakartapada

tahun 1992

diterjemahkan dengan ilmuteknologi dan akhirnya tercip-talah Beyond Radio. Tanpa pe-ngalaman dan tidak dipadukandengan teknologi mungkin su-sah menciptakanBeyondRadio.

Kenapa Anda menciptakanBeyond Radio?

Ini berawal dari survey kecil-kecilan di dalam kelas. Kebe-tulan, Saya sekarang ngajar dibeberapa universitas. Di dalamkelas saya pernah menanyakankepada mahasiswa siapa yanghari ini mendengarkan radiodan mengakses internet.

Dari pertanyaan itu, justrubanyak orang yang mengaksesinternet dibandingkan mende-ngarkan radio. Nah, dari sana.saya yakin kehadiran inovasiaplikasi Beyond Radio me-rupakan prospekyang bisa dite-rima masyarakat.

Bagaimanakonsep yangAn-da tawarkan dari aplikasi ini?

Dengan Beyond Radio, kai-dah penyiaran tetap tidak hi-lang. Semuanya masih tersediadi Beyond Radio atau di dalamdesain terpadu website-nya. Sa-ya menyakini aplikasi pene-mu an Zamrud Technology me-rupakan yang pertama. Bah-

• Radio METRO STATIONRRIPRO2FM Surabaya . ==--_

• fI,1~elola Radio SCFrl/t.--;1;o-99=c7--,----_• Bergabung di Suzana Radionet

menjadi Station Manager "EBS FM"SUiabaya 1998-20QQ_~ _

• Mendalami dunia kepenyiaran atasundangan Pemerintah Amerika .Serikat melalui USAI (DepartemenPenerangannya AS), The Internasio-nal Visitor Program" - BroadcastingManagernent=il92ZL -- --~

• Menjadi perwakilan lndonesia un-tuk mengikuti The InternationalBroadcaster Conferences di Wa-shington DC. Membaflas masalahChild Survival atas undangan VoiceOfArllerica'\yO&:{1998). --

• en~gram Manager, JTV-Sural:>a~• DirekturTV AnakSurabaya(Spacetoon)Ka~. __ ' __ . _• RADIO: Suatu Pengantar UntukWacana Ban Praktik PenyiaranPenerbit: Bayu Media Malang,Tahun2005

• RADIO:-Penyiarlt'sNotjuStATalk,Peherbit: Bayu Media Malang,Tahun2007

• RADIO: Think & Learn Radio,Penerbit: Harley PublishingBanduQ9."Tah."u,-,-n""2,,,0-'-o1O,,-=---=-c---,-------c-

• Panglima RevolusiRadio 2.0 Indonesia

kan,sayasiapuntukdiujisecarainternasional. Impian ini mun-cuI dari diskusi bersama se-orang ahli teknologi di Ban-dung. Memadukan antara im-pian, pengetahuan, pengalam-an, dan teknologi akhirnyamuncullah aplikasi ini.

Sebenarnya jika anda inginmelihat eksperimen dari Be-yond Radio bisa melihatnya diuninuharleuradioshouicom.Pe-nelitian ini sudah saya lakukansejak awal 2011 lalu. Studi Ka-sus Desain Terpadu Web-Plat-form, Dukungan Web-ContentAudio, Teks, Grafik ,Video, DanSistem Evaluasi PelaksanaanWebradio 2.0 EH Harley RadioShow Sebagai "Pilot Project" .Personal Digital Radio 2.0PadaMedium BaruInternet

Kapan Anda berani untukmensosialisasikan teknologiBe-yondRadiopadamasyarakat?

Sekarang inovasi teknologiini masih dalam tahap ekspiri-men. Tapi, 2012 saya segera me-ngeluarkan perpaduan tekno-logi ini bersama Zamrud Kha-listiwa Technology. Masyarakatbisa menikmati radio ini mela-lui media internet.

• yogi pasha

T

Page 3: Radio 2.0 Indonesi - Pustaka Ilmiah Universitas Padjadjaranpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/10/seputarindonesia... · Iapi,sebenarnya, nama asli dari ayah ... DiSurabaya,sayabanyakda-

ATAMEREKA

HEMAT OWl NURYANTO, CHAIRMAN &FOUNDER ZAMRUD TECHNOLOGY

Progresif'IerhadapPerubahan

SAYAmelihat sosok Harleymerupa-kan seorang yang memiliki jiwa pro-gresif dalam kemampuannya. Beliaumemiliki pengalaman panjang dalam.

. duniaradio.Diawali dari OZFM sekitar 1985

hingga sebagai Unit Leader MRABl\IDBandung dengan mengelola duaradio yakni Hardrock FM dan I-RadioBandung. Dari pengalamannya itu,

Harley berupaya mengembangkan impiannya dengan memberi-kan harapan baru dalam.dunia radio. Melalui motivasi yangHarley berikan, saya bersama rekan -rekan dari ITBmengembangkan teknologi dengan nama Beyond Radio .•

SUBAGJA SU IANDINATA,01 EKTURK~ ITEFM

Gesit dan PandaiBerkomunikasi

HARLEY PRAYUDHA adalah orangyang berpengalaman di bidang radio.Dia sudah kemana-mana bahkan keluar negeri. Sehingga, tidak diragu-kan lagi jika berbicara soal radio de-ngan Harley.

Sayamenilai, Harley merupakansosok yang agresif. Orangnya sedikitgesit. Beliaujuga banyak terlibat da-lam organisasi, baik di dunia penyiar-

an ataupun pendidikan.Selain itu, Harley juga aktif diberbagai komunitas. Selain

sebagai pengajar, dia juga mengembangkan usaha dalam bidangbroadcasting.Kemampuannya ini memang sudah tidak diragukanlagi. Jiwa agresifnya terus terlihat dengan motivasi baru yang dialakukan .•

Gagal di ITB,Berhasil di RadioHIDUP adalah medan per-juangan,apapunrintanganser-ta tantangannya perlu diha-dapi. Mungkin itu sebagian da-ripenggalanfilosofihidupHar-liantara atau yang lebih dike-nal Harley Prayudha.

Bagi ayah dari Harlita Ni- .dhasari dan Harlino NandhaPrayudha serta suami darijeanne Peggy Ratnasari ini ra-dio sudah menjadi bagian hi-dupnya. Perjalanan karir Har- .ley di dunia radio sudah cukuppanjang.

Sejak 1985, Harley sudahberkecimpung dengan duniapenyiaran. Keinginan untukmenjadi sukses seperti seka-rang sebenarnya bukan cita-cita dia. Tapi, apapun hasilnyasaat ini merupakan sebuahperjuangan hidup bagi dia. Se-benarnya, cita-cita orang tuadari Harliantara adalah men-jadikan anaknya seorang in-sinyur.

"Ibu saya menginginkansaya menjadi insinyur. Saat itu,tiga kali masuk ITB, tapi gagal.Lalu, masuk IKIP Bandung ju-rusan filsafat dan sosiologi,pendidikan. Namun, dalamperjalannya,saya bekerja dira-diodanakhirnyamenjadiseka-rang," kata Harley kepada SIN-DOsaatditemuidiruangkerja-nya beberapa waktulalu.

Menurut Unit Leader MRA. Bl\ID Bandung, Hardrock FMdan l-Radio Bandung ini, awaldari pekerjaannya sebagai se-orang penyiar adalah sebatashobi. Namun,dia meyakinijikabekerja di radio akan meng-

hasilkan kesuksesan besar. Diamenjelaskan, industri radiotidak ada matinya. Baik di saatzaman dulu hingga saat ini.Sebab,kata dia,radio memilikikarateristik yang berbedadengan media lainnya.

"Radio bisa menjangkau. seluruh kelompok sasaran,mulai dari ibu rumah tangga,pengendara mobi ,anakmuda,dan lainnya, Da setiap radiomemiliki pendengarnya ma-sing-masing," beber dia.

Karirnya di dunia penyiar-an telah membawa mahasiswaS-3 Universitas Padjadjaranini berada di puncak. Banyak.kiatdan pengalaman bisamen-capai kesuksesan. Harleymengungkapkan, berdasar-kan pengalamannya untukbisa menjadi se rang broad-caster radio, pen .ar harus bisa

. memahami dan yakini bahwakerjadiradiojangandijadikanhobi lagi, tapi ba aimana me-raihnya dengan terus menerusmeningkatkan Knouiledge,skill, dan art.

Artinya, deng n terus bela-jar memahami i dustri radio.dan berbua t sesua tu yang baiktanpa takut salah, serta me-miliki jiwa seni sebagai ciribahwa diri kita erbeda de-ngan yang lainny merupakanmodal kesuksesan selanjut-nya.

"jangan pernah merasa :puas dari apa yang pernah di-raih saat ini, karena kedepanbanyak hallain yang bisa kitaraih. Dan, jangan lupa berdoadan bersyukur," ungkap dia .•