Racun Itu Bernama Rokok

5
RACUN ITU BERNAMA ROKOK Bicara tentang rokok, adalah bicara tentang sebuah paradoks serta akumulasi keprihatinan yang panjang dan klasik. Betapa tidak, sejatinya, para perokok sudah tahu lama tentang bahaya merokok bagi dirinya dan orang-orang di sekitarnya. Namun, mereka tetap saja bersikukuh untuk terus menghisap rokoknya. Pada bungkus kemasan rokok sendiri terdapat peringatan : merokok dapat menyebabkan kanker, serangan jantung, impotensi dan gangguan kehamilan dan janin. Para perokok tentu saja membaca sambil lalu, namun tetap mencari korek api dan dengan naifnya tetap menyalakan rokoknya. Faktanya, di negara kita, kita nyaris selalu kesulitan mencari tempat yang benar –benar bebas asap rokok. Mulai dari tempat – tempat fasilitas umum seperti di dalam angkutan umum, terminal, stasiun, bandara, jalan raya, pasar, mall, atau di rumah kita, dan bahkan di sekolah, di rumah sakit dan di tempat ibadah, tak jarang kita menjumpai perokok dan terpaksa ikut menghirup asapnya. Sebenarnya, ada apa didalam sebatang rokok? Sebatang rokok, mengandung banyak sekali bahan kimia berbahaya. Saat dibakar, tak kurang 4000 bahan kimia beracun, 70 diantaranya merupakan karsinogenik (penyebab timbulnya kanker). Zat beracun itu antara lain : 1. Nikotin Nikotin adalah alkoloid yang umum terdapat dalam berbagai tumbuhan terutama suku solanaceae, seperti tembakau dan tomat. Rokok sengaja dirancang untuk memberikan hit nikotin yang cepat. Hanya dalam waktu 5 – 10 detik dari saat dihisap pertama, nikotin sudah mencapai otak. Nikotin merupakan stimulan, yang meningkatkan denyut jantung dan tekanan darah juga merangsang release (pelepasan) dopamine di otak, yang akan memberikan perasaan nyaman dan senang. Selain itu, nikotin menimbulkan efek adiksi dan psikoaktif yang tak kalah kuat dibandingkan heroin dan

description

Racun paling mematikan adalah rokok

Transcript of Racun Itu Bernama Rokok

Page 1: Racun Itu Bernama Rokok

RACUN ITU BERNAMA ROKOK

Bicara tentang rokok, adalah bicara tentang sebuah paradoks serta akumulasi keprihatinan yang panjang dan klasik. Betapa tidak, sejatinya, para perokok sudah tahu lama tentang bahaya merokok bagi dirinya dan orang-orang di sekitarnya. Namun, mereka tetap saja bersikukuh untuk terus menghisap rokoknya.

Pada bungkus kemasan rokok sendiri terdapat peringatan : merokok dapat menyebabkan kanker, serangan jantung, impotensi dan gangguan kehamilan dan janin. Para perokok tentu saja membaca sambil lalu, namun tetap mencari korek api dan dengan naifnya tetap menyalakan rokoknya.

Faktanya, di negara kita, kita nyaris selalu kesulitan mencari tempat yang benar –benar bebas asap rokok. Mulai dari tempat – tempat fasilitas umum seperti di dalam angkutan umum, terminal, stasiun, bandara, jalan raya, pasar, mall, atau di rumah kita, dan bahkan di sekolah, di rumah sakit dan di tempat ibadah, tak jarang kita menjumpai perokok dan terpaksa ikut menghirup asapnya.

Sebenarnya, ada apa didalam sebatang rokok? Sebatang rokok, mengandung banyak sekali bahan kimia berbahaya. Saat dibakar, tak kurang 4000 bahan kimia beracun, 70 diantaranya merupakan karsinogenik (penyebab timbulnya kanker).

Zat beracun itu antara lain :

1. NikotinNikotin adalah alkoloid yang umum terdapat dalam berbagai tumbuhan terutama suku solanaceae, seperti tembakau dan tomat. Rokok sengaja dirancang untuk memberikan hit nikotin yang cepat. Hanya dalam waktu 5 – 10 detik dari saat dihisap pertama, nikotin sudah mencapai otak. Nikotin merupakan stimulan, yang meningkatkan denyut jantung dan tekanan darah juga merangsang release (pelepasan) dopamine di otak, yang akan memberikan perasaan nyaman dan senang. Selain itu, nikotin menimbulkan efek adiksi dan psikoaktif yang tak kalah kuat dibandingkan heroin dan kokain. Dua hal ini mungkin yang menjelaskan kenapa orang menikmati rokok dan sulit untuk berhenti. Selain itu, nikotin menyebabkan menggumpalnya trombosit, yang ikut andil dalam makin menyempitnya pembuluh darah, yang memang sudah sempit akibat karbon monoksida. Sehingga, meningkatkan resiko serangan jantung dan stroke.Dalam kadar lebih tinggi, nikotin merupakan neurotoksik (racun syaraf) yang potensial dan digunakan pada berbagai jenis insektisida.Walaupun bukan merupakan karsinogen, akan tetapi nikotin akan menghambat kemampuan sel – sel untuk melawan sel kanker. Selain itu, residu dari pembakaran nikotin akan menghasilkan dibensakridin, dibensokarbasol dan nitrosamin yang merupakan karsinogen.

2. Karbon monoksida (CO)Adalah gas yang tidak berwarna, tidak berasa dan tidak berbau, merupakan racun yang sangat potensial dalam kadar tinggi. Normalnya ada dalam udara bebas 0,1 ppm dalam asap rumah

Page 2: Racun Itu Bernama Rokok

pembakaran kayu 5000 ppm, dalam gas knalpot mobil 7000 ppm, sedangkan kadar dalam asap rokok adalah 30000 ppm! CO akan berikatan lebih kuat dengan haemoglobin (Hb) dalam darah, sehingga akan menggeser O₂ dan mengakibatkan sel – sel tubuh kekurangan O₂. Lambat laun pembuluh darah yang kekurangan O₂ akan mengalami spasme dan aterosklerosis, bisa terjadi di organ manapun, otak, jantung, paru, ginjal bahkan placenta.

3. TarAdalah residu pembakaran tembakau dan bahan-bahan lain dalam rokok. Merupakan cairan kental, berwarna coklat tua – kehitaman yang lengket dan menempel di paru –paru. Tar sangat karsinogenik, menyebabkan kanker pada jalan nafas dan paru-paru, selainitu juga merusak gusi, memberikan warna hitam pada gigi dan merusak indera perasa.

4. BenzenaEfek paling toksik dari paparan benzena yang terus menerus dalam jangka waktu yang lama adalah depresi susunan syaraf pusat dan kerusakan sumsum tulang yang bersifa irreversibel. Sebagai akibatnya menimbulkan kerusakan genetik dari DNA pada perkembangan tunas-tunas sel dalam tulang rawan, meningkatkan pertumbuhan myeloblast (precursor sel-sel darah putih) dan penurunan jumlah hitung sel darah merah dan platelet. Kondisi inilah yang disebut kanker pada organ pembuat sel darah atau leukemia.

5. KadmiumKadmium merupakan salah satu jenis logam berat yang berada dalam baterai. Kadmium merupakan berbahaya karena elemen ini beresiko tinggi terhadap pembuluh darah, dan dalam jangka waktu panjang dapat terakumulasi pada tubuh khususnya hati dan ginjal. Secara prinsipil pada konsentrasi rendah berefek terhadap gangguan pada paru-paru, emphysema dan renal turbular disease yang kronis. Logam berat ini bergabung bersama timbal dan merkuri sebagai the big three heavy metal yang memiliki tingkat bahaya tertinggi pada kesehatan manusia.

6. Polonium – 210Polonium adalah unsur langka, radioaktif dan polonium-210 adalah bentuk paling umum. Polonium kuat memancarkan radiasi yang langsung mempengaruhi mutasi sel-sel tubuh sehingga menyebabkan kanker. Sebuah penelitian menyebutkan, bahwa merokok 1,5 bungkus sehari menyebabkan paparan radiasi yang setara dengan radiasi seseorang yang di foto rontgen dada 300 kali dalam setahun! Bayangkan, belum pernah ada orang dirontgen sampai sebanyak dan sesering itu dalam satu tahun kan?

7. AmoniakAmoniak adalah gas berbau kuat yang lazim digunakan dalam pembersih toilet. Beberapa studi menyatakan bahwa amoniak meningkatkan kekuatan adiktif nikotin dan merubah nikotin menjadi gas yang lebih mudah diserap ke dalam paru paru dan aliran darah. Bersama –sama dengan CO dan hidrogen sianida, amoniak merusak cillia (rambut halus yang melindungi saluran pernafasan kita)

8. Hidrogen sianidaHidrogen sianida merupakan gas yang sangat beracun. Walaupun tidak menyebabkan kanker, gas ini meningkatkan resiko karsinogen bahan kimia lain serta merusak cillia.

9. Nitrous Oxide

Page 3: Racun Itu Bernama Rokok

Nitrous Oxide adalah gas yang ditemukan di knalpot mobil dan asap tembakau. Tubuh kita menggunakannya dalam jumlah yang sangat kecil untuk membawa sinyal antara sel-sel. Namun dalam jumlah besar, itu adalah polutan udara utama. Nitrous oxide secara langsung merusak jaringan paru-paru dan menyebabkan peradangan di paru-paru.

10. Formal dehidFormaldehida merupakan zat kimia bau yang digunakan untuk membunuh bakteri dan mengawetkan mayat. Formal dehide merupakan penyebab kanker.

Dan masih banyak lagi bahan kimia beracun yang ada di dalam rokok, seperti akrolein, hidrogen sulfida, urea, arsenik, kromium, asetal dehid, hidrazin dan masih banyak lagi.

Jika secara tunggal saja zat – zat diatas bersifat mutan, karsinogenik dan beracun, maka dapat dibayangkan bagaimana jika semuanya dicampur menjadi satu…hmmm…coktail racun yang sangat berbahaya bukan? Maka, ketahuilah kawan, sesungguhnya racun itu bernama ROKOK.

Allahu A’lam.

Page 4: Racun Itu Bernama Rokok