PUSAT LITBANG INOVASI DAERAH · •DPRD •Adminduk Kepala Daerah Komitmen Dalam mereplikasi...

29
PUSAT LITBANG INOVASI DAERAH Drs. Safrizal. ZA, M.Si Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Inovasi Daerah

Transcript of PUSAT LITBANG INOVASI DAERAH · •DPRD •Adminduk Kepala Daerah Komitmen Dalam mereplikasi...

PUSAT LITBANG INOVASI DAERAH

Drs. Safrizal. ZA, M.Si

Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan

Inovasi Daerah

KENAPA SIH HARUS BERINOVASI ???

ZAMAN OLD VS ZAMAN NOW...

ZAMAN NOW...

Selanjutnya ???

Perkembangan Teknologi Komunikasi

KALAH DIMAKAN ZAMAN...

?

?

➢ Tidak ada bangsa atau industri yang maju

dan mampu bersaing tanpa adanya inovasi.

➢ Inovasi adalah cara untuk memenangkan

persaingan baik dikalangan masyarakat

maupun pemerintah.

➢ Inovasi adalah jalan pintas menuju kemajuan

yang lebih cepat.

➢ Inovasi bermakna perlawanan terhadap

kemapanan (comfort zone) yang kadang-

kadang tidak mudah untuk diterima.

548 Daerah Otonom :

34 Provinsi

416 Kabupaten

98 Kota

Pemenang IGA Tahun 2017 :

1. Provinsi

• Sumatera Selatan

• Jawa Barat

• Jawa Timur

2. Kabupaten

• Bantaeng

• Bogor

• Boyolali

• Gresik

• Lebak

• Malang

• Musi Rawas

• Pinrang

• Madiun

• Sleman

• Tangsel

• Surabaya

• Surakarta

• Bontang

• Magelang

• Makassar

• Pontianak

• Probolinggo

• Sawahlunto

• Yogyakarta

3. Kota

122 Daerah Tertinggal Di Inonesia• Provinsi Aceh: Kab. Aceh Singkil;

• Prov. Sumatera Utara: Kab. Nias, Kab. Nias Selatan, Kab. Nias Utara,

dan Kab. Nias Barat;

• Prov. Sumatera Barat: Kab. Kepulauan Mentawai, Kab. Solok Selatan, dan

Kab. Pasaman Barat;

• Prov. Sumatera Selatan: Kab. Musi Rawas, dan Kab. Musi Rawas Utara;

• Prov. Bengkulu: Kab. Seluma;

• Prov. Lampung: Kab. Lampung Barat, dan Kab. Pesisir Barat.

• Prov. Jawa Timur: Kab. Bondowoso, Kab. Situbondo, Kab. Bangkalan,

dan Kab. Sampang;

• Prov. Banten: Kab. Pandeglang, dan Kab. Lebak;

• Prov. NTB: Kab. Lombok Barat, Kab. Lombok Tengah, Kab. Lombok

Timur, Kab. Sumbawa, Kab. Dompu, Kab. Bima, Kab. Sumbawa Barat, dan

Kab. Lombok Utara;

• Prov. NTT: Kab. Sumba Barat, Kab. Sumba Timur, Kab. Kupang, Kab.

Timor Tengah Selatan, Kab. Timor Tengah Utara, Kab. Belu, Kab. Alor,

Kab. Lembata, Kab. Ende, Kab. Manggarai, Kab. Rote Ndao, Kab,.

Manggarai Barat, Kab. Sumba Tengah, Kab. Sumba Barat Daya, Kab.

Nagekeo, Kab. Manggarai Timur, Kab. Sabu Raijua, dan Kab. Malaka.

• Prov. Kalimantan Barat: Kab. Sambas,Kab. Bengkayang, Kab. Landak, Kab.

Ketapang, Kab. Sintang, Kab. Kapuas Hulu, Kab. Melawi, dan Kab.

Kayong Utara;

• Prov. Kalimantan Tengah: Kab. Seruyan

• Prov. Kalimantan Selatan: Kab. Hulu Sungai Utara

• Prov. Kalimantan Timur: Kab. Nunukan dan Kab. Mahakam Ulu.

• Prov. Sulawesi Tengah: Kab. Banggai Kepulauan, Kab. Donggala, Kab. Toli-

Toli, Kab. Buol, Kab. Parigi Moutong, Kab. Tojo Una-Una, Kab. Sigi, Kab.

Banggai Laut, dan Kab. Morowali Utara

• Prov. Sulawesi Selatan: Kab. Jeneponto;

• Prov. Sulawesi Tenggara: Kab. Konawe, Kab. Bombana, dan Kab. Konawe

Kepulauan;

• Prov. Gorontalo: Kab. Boalemo, Kab. Pohuwato, dan Kab. Gorontalo

Utara;

• Prov. Sulawesi Barat: Kab. Polewali Mandar, dan Kab. Mamuju Tengah.

• Prov. Maluku: Kab. Maluku Tenggara Barat, Kab. Maluku Tengah, Kab.

Buru, Kab. Kepulauan Aru, Kab. Seram Bagian Barat, Kab. Seram Bagian

Timur, Kab. Maluku Barat Daya, dan Kab. Buru Selatan;

• Prov. Maluku Utara: Kab. Halmahera Barat, Kab. Kepulauan Sula, Kab.

Halmahera Selatan, Kab. Halmahera Timur, Kab. Pulau Morotai, dan

Kab. Pulau Taliabu.

• Prov. Papua Barat: Kab. Teluk Wondama, Kab. Teluk Bintuni, Kab.

Sorong Selatan, Kab. Sorong, Kab. Raja Ampat, Kab. Tambrauw, dan

Kab. Maybrat;

• Prov. Papua: Kab. Merauke, Kab. Jayawijaya, Kab. Nabire, Kab.

Kepulauan Yapen, Kab. Biak Numfor, Kab. Paniai, Kab. Puncak

Jaya, Kab. Boven Digoel, Kab. Mappi, Kab. Asmat, Kab. Yahukimo, Kab.

Pegunungan Bintang, Kab. Tolikara, Kab. Sarmi, Kab. Keerom, Kab.

Waropen,Kab. Supiori, Kab. Memberamo Raya, Kab. Nduga, Kab. Lanny

Jaya, Kab. Memberamo Tengah, Kab. Yalimo, Kab. Puncak, Kab. Dogiyai,

Kab. Intan Jaya, dan Kab. Deiyai.Rencana 20182017 Rencana 2019

UNTUK TAHUN 2018

Pemetaan Daerah Pembinaan Inovasi

Penyusunan Permendagri Tentang Penilaian Inovasi

Daerah

Penyusunan Pedoman Penialaian Indeks Inovasi

Daerah

Replikasi 7 Model Layanan Utama

(Kemendagri Icon)

IGA AWARD 2018

PEMETAAN DAERAHMEMETAKAN PERKEMBANGAN

DAN KONDISI PENERAPAN DAN

PERKEMBANGAN INOVASI

PEMERINTAHAN YANG ADA DI

DAERAH

RENCANA AKSI

PUSLITBANG INOVASI

DAERAH DALAM RANGKA

PEMBINAAN INOVASI

DAERAH

▪ Bentuk

▪ Jenis

▪ Daring/Luring

▪ Bergerak/Tidak

▪ Regulasi

▪ Inisiator

▪ Manfaat

▪ Pembiayaan

▪ Pengelola

▪ Jejaring

7 REPLIKASI PELAYANANPEMERINTAHAN

Memiliki beragam layanan

yang akan di replikasi Jenis Inovasi Dikembangkan

Layanan Pemerintahan:

• Perizinan

• Ketenagakerjaan

• Kesehatan

• Pendidikan

• Komoditi

• DPRD

• Adminduk

Kepala Daerah Komitmen

Dalam mereplikasi

Melakukan Bimbingan

Teknis Kepada Daerah

Melakukan Pendampingan

Kepada Daerah

Uji Coba Sistem

Pelayanan Pemerintahan

Evaluasi Program dan

Kegiatan

APLIKASIPENDUKUNG

SISTEMSDM KEBIJAKAN

7 Layanan Pemerintahan:• Perizinan• Ketenagakerjaan• Kesehatan• Pendidikan• Komoditi• DPRD• Adminduk

Pendukung Sistem:• Manual book• Inforafis• Videografis

SDM Pendukung:• Tenaga Fasilitator• Tenaga dalam Bidang IT• Bimtek• Pendampingan

Kebijakan Sbg Pendukung:• Permendagri• Perkada• RIK• MOU

KERANGKA KERJA

122 Daerah Tertinggal Di Inonesia

122

Daerah : 34 per

tahun =3,5

Tahun

122

Daerah :2 per

tahun =61

Tahun

Kemendagri Icon

(548 Daerah Kabupaten/kota, 94 yang sudah, 416 ???)

1. Mengukur Pemerintahan

Daerah Inovatif

2. Indeks Inovasi Daerah di

tentukan berdasarkan kluster:

• Kluster Provinsi

• Kluster Kabupaten

• Kluster Kota

• Kluster Daerah Tertinggal

• Kluster Daerah Perbatasan

• Kluster Daerah Timur

• Kluster lainya

INDEKS INOVASI DAERAH 2018

PENYUSUNAN INDEKS INOVASI DAERAH

DAERAH MEMBERIKAN

MASUKAN TERKAIT

INDEKS DAN KONDISI

DAERAH

PENYUSUNAN INDEKS

INOVASI DAERAH

(TERBAGI DALAM

BEBERAPA KLUSTER)

PENILAIAN

INOVASI

DAERAH

PENGUMPULAN DATA

(DAERAH AKTIF

MEMBERIKAN DATA

INOVASI YANG ADA PADA

DAERAH MASING-MASING)

INVENTARISASI DAN

PENILAIAN

MENGGUNAKAN INDEKS

INOVASI DAERAH

IGA

AWARD

IGA INDEKSINOVASI DAERAH

20182007-2013

INDIKATOR KINERJA UTAMA KEMENDAGRI (2015-2019)

Persentase hasil kelitbangan yang direkomendasikan

sebagai bahan masukan kebijakan Kemendagri

Jumlah Pemerintah Daerah yang difasilitasi dalam

melaksanakan inovasi daerah

Jumlah Kebijakan Inovasi Daerah

Rekomendasi

Hasil Kelitbangan

34 Provinsi,

136 Kab/Kota

1 PP,

1 Permendagri

Target 2019

ARAH KEBIJAKAN DAN STRATEGI

PELAKSANAAN INOVASI DAERAH

• Penyusunan Kebijakan Inovasi Daerah berbasiskan UU 23/2014 dan

PP 38/2017

• Pelaksanaan Penelitian dan Pengembangan Lingkup Inovasi Daerah,

melalui :

– Kajian Nasional

– Kajian Aktual

– Kajian Mandiri/Kompetitif

• Pengukuran dan Penilaian Inovasi Daerah

– Penyusunan Indeks Inovasi Daerah

– Pemberian Penghargaan

• Pembinaan kepada Pemerintah Daerah yang akan menerapkan

inovasi daerah

• Replikasi Model hasil inovasi daerah kepada Daerah tertinggal

• Penyediaan Lab Inovasi Daerah

USULAN KEGIATAN TA 2019

TA 2019

Kebijakan Inovasi Daerah

Pembinaan Inovasi Daerah

Layanan Penilaian Inovasi Daerah

Layanan Penelitian dan Pengembangan

Replikasi Model Inovasi

Lab Inovasi Daerah

Layanan Administrasi

dan Tugas Teknis

KEGIATAN DAN PAGU USULAN TA 2019

No Indikator Target Output Pagu (Rp)

1 Kebijakan Inovasi DaerahTersusunnya kebijakan Inovasi

Daerah 1 pedoman 100 juta

2

Jumlah rekomendasi

layanan penelitian dan

pengembangan

Tersusunnya rekomendasi layanan

kelitbangan4 rekomendasi 1,5 M

3 Pembinaan inovasi daerahTersusunnya rekomendasi

pembinaan1 rekomendasi 1,3 M

4

Replikasi Model Hasil

Inovasi Bidang Pelayanan

Pemerintahan

Jumlah Daerah tertinggal yang

memperoleh replikasi model hasil

inovasi bidang pelayanan

pemerintahan

10 Lokus 4 M

5Layanan Penilaian Inovasi

Daerah

Rekomendsi penilaian inovasi

daerah1 rekomendasi 1,2 M

6 Lab Inovasi DaerahTerpetakannya data dan informasi

inovasi daerah1 Laboratorium 3,1 M

7

Pelayanan Administrasi dan

Tugas Teknis Lainnya unit

kerja eselon II

Tercapainya kegiatan pembinaan

dalam rangka kelancaran

pelaksanaan kelitbangan

4 laporan 450 Juta

TOTAL PAGU 11, 7 M

PENYUSUNAN KEBIJAKAN INOVASI DAERAH

Penyusunan kebijakan diarahkan menjadi

penyusunan Pedoman Pembinaan dan

Pengawasan Inovasi Daerah

Tolok ukur pedoman menggunakan kaidah dalam

UU 23/2014 dan PP 38/2017

Pertemuan Intensif dengan melibatkan

Kementerian/Lembaga, akademisi dan unsur

profesional

Jumlah Rekomendasi Layanan

Penelitian dan Pengembangan

Forum DiskusiAktual

Kajian Nasional

Kajian Aktual

Kajian Kompetitif

Kajian Nasional :

Pengkajian ini bertujuan untuk

menjaring data-data atau

informasi mengenai faktor

penghambat maupun faktor

pendukung dalam

pengembangan dan penerapan

inovasi di seluruh wilayah

Indonesia (Melibatkan Seluruh

Provinsi) Kajian Aktual :

Pelaksanaan kajian aktual ini merupakan

kajian yang dilakukan oleh pusat litbang

inovasi daerah untuk meneliti dan

mengembangkan isu-isu yang

berkembang mengenai inovasi-inovasi

daerah yang bertujuan untuk menjadi

rekomendasi Menteri Dalam Negeri dalam

penyelenggaraan pemerintahan di bidang

inovasi daerah

Kajian Kompetitif :

Kajian kompetitif merupakan

kajian yang bertujuan untuk

meningkatkan kompetensi

Pusat Litbang Inovasi Daerah

dalam menghadapi

permasalahan dan

perkembangan yang terjadi

dalam pengembangan dan

penerapan inovasi daerah

Forum Diskusi Aktual :

Pemerintah melalui Badan Penelitian dan

Pengembangan Kementerian Dalam

Negeri melakukan diskusi terkait isu-isu

strategis yang terjadi baik yang menjadi

arahan atau perintah langsung Bapak

Menteri Dalam Negeri maupun Inisiatif

Badan Penelitian dan Pengembangan

Kementerian Dalam Negeri

PEMBINAAN INOVASI DAERAH

Penyempurnaan Peta Pembinaan Inovasi Daerah

Penyusunan Rencana Aksi Pembinaan Inovasi Daerah

Pendampingan Inovasi Daerah (target penerapan model layanan pemerintahan dengan Kab/Kota)

REPLIKASI MODEL HASIL INOVASI BIDANG PELAYANAN PEMERINTAHAN

Perekayasaan Model Inovasi PelayananPemerintah

Penyusunan Manual Penerapan Model Inovasi Pelayanan(Perizinan, Kesehatan, Pendidikan, Tenaga Kerja, Komoditi, Adminduk, dan DPRD)

Program PengembanganFasilitator InovasiDaerah (PengembanganStandar Kompetensi, penyusunan materibimtek, rekrutmen, bimtek fasilitator)

Evaluasi PenerapanModel Inovasi

PelayananPemerintahan

NO Provinsi Kabupaten

1 Provinsi Sumatera Utara Kab. Nias

2 Provinsi Sumatera Barat Pasaman Barat.

3 Provinsi Bengkulu Kab. Seluma.

4 Provinsi Jawa Timur Kab. Bangkalan;

5 Provinsi NTB Kab. Lombok Barat

6 Provinsi NTT Kab. Kupang

7 Provinsi Kalimantan Barat: Kab. Ketapang

8 Provinsi Kalimantan Tengah Kab. Seruyan.

9 Provinsi Kalimantan Selatan Kab. Hulu Sungai Utara

10 Prov. Kalimantan Timur Kab. Nunukan

Prioritas Nasional ?

Prioritas Propinsi ?

Rencana Usulan 2019 :

LAYANAN PENILAIAN

INOVASI DAERAH

Mendorong tumbuh

kembangnya inovasi daerah

Input (Masukan)

Process (Proses)

Output (Keluaran)

Outcomes (Manfaat)

InstrumenPenilaian Berupa

PedomanPenilaian IndeksInovasi Daerah

Mengukur :

1. Capaian InovasiDaerah

2. Peringkat daerahinovatif

3. Daerah yang suksesmenumbuhkembangkaninovasi daerah maupun

yang belum/kurangsukses

PemberianPenghargaan

danPembinaan

LAB INOVASI DAERAH

Identifikasi model Lab Inovasi

Pembuatan Lab Inovasi Daerah

Uji Lab Inovasi Daerah

Pengoperasian

PELAYANAN ADMINISTRASI DAN TUGAS TEKNIS LAINNYA UNIT KERJA ESELON II

1.Pengendalian Mutu Kelitbangan Pusat dan

Daerah

1 (satu)

Laporan

2.Penajaman Kegiatan Kelitbangan Pusat Litbang Inovasi

Daerah dan Aparatur1 (satu) Laporan

3. Evaluasi Program dan Anggaran Puslitbang Inovasi

Daerah dan Aparatur2 (dua) Laporan

Untuk mendukung komponen Pelayanan Administrasi dan

tugas teknis lainnya Unit kerja Eselon II perlu dilakukan :

Hasil Inovasi Daerah dapat di Upload di Database Inovasi Derah

Kunjungi Litbang.kemendagri.go.id

Klik Inovasi Daerah, Klik Database Inovasi Daerah