Public Expose Live 2019€¦ · PASAR SUSU BUBUK INDONESIA 196.363 207.548 Sumber : Bank Indonesia...
Transcript of Public Expose Live 2019€¦ · PASAR SUSU BUBUK INDONESIA 196.363 207.548 Sumber : Bank Indonesia...
20 Agustus 2019
Public Expose Live 2019 Bursa Efek Indonesia
Catatan Penting
2
Presentasi ini disiapkan sebagai bahan informasi mengenai PT Kalbe Farma Tbk. (“Kalbe” atau “Perseroan”). Presentasi ini disusun berdasarkan Laporan Keuangan Konsolidasi (Belum Diaudit) untuk periode enam bulan yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2019.
Informasi dalam presentasi ini tidak mengandung seluruh informasi yang mungkin material bagi keputusan para investor/calon investor. Juga harus dicatat bahwa informasi dalam presentasi ini akan selalu diperbarui setiap ada perubahan keadaan atau adanya informasi baru/tambahan. Sebagian dari revisi atau perubahan tersebut mungkin saja material.
Dengan demikian setiap penerima materi presentasi ini harus melakukan analisa independen terhadap bisnis, operasi, kondisi keuangan, dan segala sesuatu yang berhubungan dengan Perseroan. Setiap penerima juga harus melakukan telaah tersendiri atas kecukupan, keakuratan, dan kelengkapan dari seluruh informasi yang berkaitan dengan Perseroan, karena informasi dan data dalam materi presentasi ini bukan merupakan pengganti dari evaluasi dan analisa independen. Materi presentasi ini bukan merupakan dokumen penawaran.
Presentasi ini memuat pernyataan “Pandangan ke Depan”. Pernyataan tersebut tercermin pada kata-kata “yakin”, “percaya”, “estimasi” maupun kata-kata lainnya yang memiliki makna sama. Semua pernyataan selain pernyataan fakta historis yang disertakan dalam presentasi ini, dan tak terbatas pada posisi keuangan Perseroan, strategi bisnis, rencana dan tujuan manajemen untuk segi operasional di masa yang akan datang (termasuk rencana pengembangan, sasaran yang berkaitan dengan produk-produk dan jasa Perseroan serta antisipasi peluncuran produk ) adalah pernyataan pandangan ke depan.
Pernyataan pandangan ke depan didasarkan pada berbagai asumsi tentang strategi Perseroan pada saat ini dan masa mendatang serta lingkungan di mana Perseroan akan beroperasi di masa depan. Pernyataan pandangan ke depan hanya dinyatakan pada tanggal presentasi ini. Perseroan secara tegas melepas setiap kewajiban atau refleksi dari setiap perubahan dalam ekspektasi Perseroan sehubungan dengan hal tersebut, atau setiap perubahan dalam berbagai peristiwa, kondisi atau keadaan di mana setiap pernyataan didasarkan.
Data pasar dan prakiraan industri tertentu yang digunakan dalam presentasi ini diperoleh dari riset pasar, informasi yang tersedia untuk umum dan publikasi industri yang belum diverifikasi secara independen, sehingga Perseroan tidak bertanggung jawab atas akurasi informasi tersebut.
04 Sekilas Perseroan
12 Tinjauan Bisnis
Daftar Isi
26 Tinjauan Keuangan
33 Strategi & Pandangan Tahun 2019
3
07 Tinjauan Pasar
4
PT
Kalb
e F
arm
a T
bk
Bagian 1
Sekilas Perseroan
◎ Berdiri pada tahun 1966 dan berkantor pusat di Jakarta
◎ Menjadi perusahaan publik sejak 1991 dan tercatat di Bursa Efek Indonesia – saham beredar (publik) 42,80%*
◎ Perusahaan farmasi publik terbesar di Asia Tenggara – kapitalisasi pasar 4,8 miliar USD*
◎ Kontribusi pendapatan secara segmen dan geografis per 30 Juni 2019 adalah sebagai berikut :
Sekilas Perseroan
24% OBAT RESEP
PRODUK KESEHATAN
NUTRISI
DISTRIBUSI &
LOGISTIK
17%
28%
31%
5%
ekspor
95%
domestik
5 * Per Juni 2019
1985 1989 1991 1993 2005 1981 1994 1995 1997 2007 2010
1966: Perseroan didirikan
1977: Memperkuat bisnis farmasi dengan pendirian PT Dankos Lab.
1981: Pengalihan bisnis distribusi kepada PT Enseval sesuai peraturan pemerintah
1985: Ekspansi bisnis produk kesehatan melalui akuisisi PT Bintang Toedjoe dan bisnis farmasi melalui akuisisi PT Hexpharm Jaya
1989: IPO Igar Jaya dan Dankos
1991: IPO Kalbe Farma
1993: Memperkuat
bisnis nutrisi melalui akuisisi PTSanghiang Perkasa dan konsolidasi bisnis nutrisi ke PT Sanghiang Perkasa
1994: Memasuki
bisnis minuman energi
IPO PT EPMT
1995: Divestasi 50% kepemilikan Bisnis Makanan (PT Bukit Manikam Sakti) ke PT Helios Arnott’s Indonesia
1997: Penjualan sisa 50%
kepemilikan pada PT Helios Arnott’s Indonesia
Penjualan divisi pengemasan gelas kepada Schott Glasswerke Beteiligungs-GmbH
Akuisisi merek Woods’
Akuisisi 80% saham PT Saka Farma
2005: Membentuk
perusahaan patungan, PT Kalbe Morinaga Indonesia dan Orange Kalbe Limited
Konsolidasi Kalbe Group
2006
2006: Meningkatkan fokus bisnis melalui penggabungan usaha dan akuisisi
2007: Peluncuran logo
Perusahaan baru sebagai bagian proses transformasi
Produk-produk memasuki semua negara ASEAN kecuali Laos
Pembukaan Stem Cell dan Cancer Institute
Pengelolaan rantai pasokan terpadu
Sistem teknologi informasi terintegrasi
2010: Divestasi PT Kageo Igar
Jaya Mendirikan perusahaan
patungan Asiawide Kalbe Philippines Inc.
Inagurasi Panca Sradha Kalbe sebagai Nilai Perusahaan
Pendirian dan Ekspansi Awal 1966–1995
Pengembangan Fokus dan Kosolidasi
1996–2005
2011
2011: Rights Issue
EPMT untuk membiayai ekspansi
Meningkatkan rasio pembayaran dividen menjadi 50%
2012
2012: ♦ Fasilitas produksi
khusus obat generik mulai beroperasi
♦ Akuisisi PT Hale International
♦ Pembentukan Perusahaan Patungan PT Kalbe Milko Indonesia
2013
2013: Penarikan
atas saham yang telah dibeli kembali (treasury stock) sebesar 7,7%
2014
2014: Pabrik obat kanker mulai beroperasi
2015
2015: Mendirikan perusahaan patungan, PT Kalbe Blackmores Nutrition dan PT Kalbe Genexine Biologics
1977 2016
2016: Mendirikan perusahaan patungan, PT Medika Komunika Teknologi
1966 2017
2017: Menyelesaikan pembangunan Pabrik Biosimilar
6
Regionalisasi dan Memperkuat Portfolio Usaha 2006–2018
Sekilas Perseroan
2018
2018: Mendirikan perusahaan patungan, PT Innolab Sains Internasional
7
PT
Kalb
e F
arm
a T
bk
Bagian 2
Tinjauan Pasar
133juta peserta
2014 158juta peserta
2015 170juta peserta
2016 188juta peserta
2017 216juta peserta
2018
Target : 260juta peserta (95% cakupan)
2019*
Tinjauan Pasar
Perbaikan infrastruktur akan memberi kontribusi positif dalam jangka panjang bagi Indonesia.
• Peluang ekspansi internasional • Hambatan non tarif tetap menjadi
tantangan tersendiri
Paket Kebijakan Ekonomi Jilid 10 • 100% kepemilikan asing untuk
bahan baku farmasi • Sektor barang jadi farmasi tetap
dibatasi 85%
8
PROJEK INFRASTRUKTUR PEMERINTAH
KOMUNITAS EKONOMI ASEAN
UPDATE REGULASI
CAKUPAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL (JKN)
Sumber : Kementerian Keuangan RI
ALOKASI ANGGARAN KESEHATAN PEMERINTAH 2019
* 222 juta peserta akhir Juni 2019
Peraturan Pemerintah No. 45 tahun 2019
• Pemerintah memberikan fasilitas pajak dalam bentuk super deduksi biaya R&D dan biaya pelatihan SDM yang akan menurunkan basis pajak untuk penghitungan Pajak Penghasilan Badan.
MAT Jun 2018
MAT Jun 2019
Tinjauan Pasar
9
Konsumsi rumah tangga diprakirakan cukup kuat meskipun sedikit menurun dibandingkan dengan pertumbuhan pada triwulan sebelumnya
Pelemahan umum pertumbuhan ekonomi nasional diperkirakan akan terjadi pada kuartal ke-2 tahun 2019 sebagai akibat dari penurunan kinerja ekspor. Sementara itu, konsumsi diperkirakan meningkat didukung oleh daya beli masyarakat yang terjaga dan kepercayaan konsumen. Inflasi tetap terkendali dan stabil dalam koridor target 3,5 ± 1% untuk 2019.
Pertumbuhan PDB Indonesia
Sumber : Retail Data Nielsen MAT Maret 2019
NILAI TUKAR RUPIAH YANG STABIL
REGULASI LINGKUNGAN DI CHINA
• BPJS melaporkan defisit anggaran sebesar Rp 9,1 triliun* di akhir tahun 2018.
*Sumber : angka estimasi dari BPJS Kesehatan
Sumber : BPS Indonesia
Pertumbuhan nilai Kenaikan harga Pertumbuhan volume
KONSUMSI RUMAH TANGGA RELATIF STABIL TERCERMIN DI PASAR FMCG, DIMANA PERTUMBUHAN LEBIH STABIL
HAL PENTING TERKAIT JKN
Sumber : Retail Data Nielsen per Juni 2019, dalam volume
PASAR SUSU BUBUK
INDONESIA
196.363 207.548
Sumber : Bank Indonesia
14,141
5,06%
5,27% 5,17% 5,18%
5,07%
1Q 2018
2Q 2018
3Q 2018
4Q 2018
1Q 2019
* Perkiraan pertumbuhan PDB 5,1-5,2% di 2Q 2019
Regulasi Terkait Industri Farmasi
10
Peraturan Menteri Kesehatan No. 1010/Menkes/PER/XI/2008
• Perusahaan farmasi asing tidak dapat mendaftarkan produknya di Indonesia tanpa memiliki fasilitas produksi lokal.
Sistem Jaminan Kesehatan Nasional
Persyaratan Fasilitas Produksi Lokal
Penetapan Harga Obat Tertinggi untuk Beberapa Produk Generik Utama
Keputusan Menteri Kesehatan No. HK.02.02 /Menkes/ 525/ 2015 • Menetapkan Harga Eceran Tertinggi atau harga jual untuk 197 jenis obat generik untuk apotek, klinik dan toko obat di Indonesia. Berlaku untuk produk
diluar e-katalog.
Mendorong Pengembangan Industri Farmasi Indonesia • Memungkinkan 100% kepemilikan asing pada manufaktur bahan baku farmasi. • Mendukung pengembangan industri farmasi dan alat kesehatan.
Paket Deregulasi Pemerintah 10 dan 11 (Feb - Mar 2016) dan Inpres No. 6 Tahun 2016
Peraturan Presiden No. 101 Tahun 2012 tentang Penerima Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan • Pemerintah menanggung iuran jaminan kesehatan untuk warga miskin.
Peraturan Menteri Kesehatan No. 63 Tahun 2014 tentang Pengadaan Obat Berdasarkan Katalog Elektronik (e-katalog) • Pengadaan untuk JKN dilakukan secara elektronik berdasarkan e-katalog.
Peraturan Presiden No. 19 Tahun 2016 tentang Perubahan Premi BPJS • Peningkatan premi bulanan asuransi kesehatan per 1 April 2016.
Peraturan Presiden No. 111 Tahun 2013 tentang Jaminan Kesehatan • Semua WNI wajib menjadi anggota jaminan kesehatan. • Tahap pertama implementasi pada 1 Januari 2014 menjangkau penerima bantuan iuran, anggota TNI dan Polri, pegawai negeri sipil dan
karyawan swasta. Tahap kedua akan menjangkau seluruh warga Indonesia pada 1 Januari 2019.
Surat Edaran Direktur BPJS No. 32 Tahun 2015 tentang Koordinasi Manfaat • Mengatur mekanisme koordinasi manfaat bagi peserta JKN melalui kerjasama dengan asuransi swasta. Layanan koordinasi manfaat akan disediakan
oleh fasilitas kesehatan yang berpartisipasi.
Pasar Farmasi Indonesia
47,6 53,8 59,6* 62,5* 67,2
FY 2012 FY 2013 FY 2014 FY 2015 FY 2016
Pangsa Pasar
Kalbe 11%
a 6%
b 5%
c 4%
d 3%
Lainnya 71%
Total Pasar 2016 Rp 67,2 Triliun
Obat Bebas 38%
Obat Resep 62%
Generik Bermerek &
Produk Lisensi
81%
Generik Tidak Bermerek 19%
Segmentasi Pasar Farmasi Industri Farmasi
Pertumbuhan 8.9%
(dalam triliun Rupiah)
Sumber: IMS Health ITMA YTD 12 2016
* Penyesuaian data IMS 2014 dan 2015
11
Pasar terfragmentasi dengan sekitar 200 produsen
Sumber: IMS Health ITMA YTD 12 2016 * ITMA adalah total pasar OTC dan Obat Resep
12
PT
Kalb
e F
arm
a T
bk
Bagian 3
Tinjauan Bisnis
• Pemain terbesar dalam pasar obat resep Indonesia
• Rangkaian produk komprehensif yang menjangkau semua kalangan
• Didukung oleh 1.300 tenaga pemasaran
• Meningkatnya persaingan harga setelah pelaksanaan JKN
• Marjin laba kotor turun menjadi 54,2% YTD Juni 2019 dari 55,4% YTD Juni 2018, disebabkan oleh bauran produk.
Produk Generik
Bermerek 51%
Produk Generik
Tidak Bermerek
21%
Produk Lisensi
28%
Pangsa Pasar 2017
Source: IMS Health - IPA & IHPA Prescription Pharmaceuticals YTD 12 2017
KALBE GROUP
10%
a 8%
b 7%
c 6%
d 4%
e 3% f
3% g
3%
Lainnya 56%
+7,7%
Total Penjualan = Rp 2.679 miliar
13 Total Pangsa Pasar 2017 Rp 32,3triliun
30 Jun 2018 (Belum diaudit)
30 Jun 2019 (Belum diaudit)
2.487 2.679
Divisi Obat Resep
Divisi Obat Resep
• Pabrik Onkologi mulai beroperasi pada Q3 2014 • Penyelesaian konstruksi pabrik Biosimilar dan aliansi untuk
penelitian dan pengembangan produk
• Membangun kompetensi di bidang stem cells dan genomics
Stem Cells and Cancer Institute
• Fokus pada kategori tertentu untuk mencapai skala efisiensi • Fasilitas produksi khusus untuk obat generik tidak bermerek
SCI – Kunjungan Kementerian Riset,
Teknologi dan Pendidikan Tinggi
Memperkuat portfolio produk specialty Penetrasi di pasar obat generik tidak bermerek
Memperluas kolaborasi inovasi dengan perusahaan multinasional
Pabrik Biosimilar Pabrik Onkologi
Peresmian Kalbio Global Medika oleh Presiden
Republik Indonesia
Asia Pacific Bioprocessing Excellence Award for Kalbio Global Medika
ISPE Facility of The Year Awards For
Kalbio Global Medika
14
(strategi kedepan)
14
Oncology Products
Biological based Products
Other Products
14
Extra Joss 30%
a 31%
b 14%
c 7%
d 3%
Lainnya 15%
Kalbe Group 8%
a 5% b
5% c 4% d
3% e
3% f
3%
g 3%
Lainnya 66%
15
Minuman Energi YTD 12 2017 (Unit)
Pangsa Pasar Produk Kesehatan 2017
Sumber : Estimasi internal Perusahaan 2017, dalam volume
+5,6%
Total pangsa pasar 2017 Rp 47.5 Tn
* Pangsa pasar adalah jumlah OTC, sports nutrition, vitamin dan suplemen diet dan weight management dan wellbeing
Sumber : Beberapa sumber dan Estimasi internal Perusahaan 2017, dalam nilai
30 Jun 2018 (Belum diaudit)
30 Jun 2019 (Belum diaudit)
1.842 1.945
Divisi Produk Kesehatan
• Pemain No. 1 di pasar obat bebas (OTC) dan no. 2 di kategori minuman energi.
• Marjin laba kotor meningkat menjadi 55.8%
pada YTD Juni 2019 dari 54.9% pada YTD Juni 2018, terutama disebabkan oleh bauran produk dan kenaikan harga.
Divisi Produk Kesehatan
Kelas Terapi Produk Kalbe Pangsa Pasar 2017
OTC - Antasida Promag, Waisan 75%
OTC - Anti Diare Neo Entrostop 45%
OTC - Obat Batuk Komix, Woods, Mextril, Mixadin 34%
OTC - Obat Flu Mixagrip Reg, Mixagrip FB, Procold 41%
OTC - Multivitamin anak Cerebrofort, Sakatonik ABC 35%
Minuman Energi Extra Joss 30%
Sumber : Estimasi Perusahaan data AC Nielsen YTD 12 2017, dalam volume
16
Divisi Produk Kesehatan (strategi kedepan)
Produk Baru yang Inovatif Produk OTC / Suplemen
Produk Herbal
17
Minuman Kesehatan Siap Saji
Minuman Energi
H2 - Health and Happiness
Bintang Toedjoe Panas Dalam
Bintang Toedjoe Masuk Angin Plus
Original Love Juice Fruit and Veggie
Komix - Lo Han Kuo Komix Herbal
Hydro Coco Extra Joss Shake
Teen Expecting Lactating Baby Toddler Kid Tween 25+ 35+ Clinical
18
Divisi Nutrisi
Ditujukan untuk ibu hamil dan menyusui, bayi, balita, anak-anak, remaja, dan dewasa.
a 27,9%
b 25,3% Kalbe
13,3%
c 13,2%
d 6,4%
e 3,4%
f 3,2%
g 2,3%
h 2,1%
Lainnya 2,9%
Divisi Nutrisi • Marjin laba kotor turun menjadi 54,2% di YTD
Juni 2019 dari 55,8% di Juni 2018, disebabkan oleh peningkatan harga skimmed milk dan bauran produk.
Sumber : AC Nielsen,YTD 12 2018 dan Estimasi Perusahaan 2018, dalam nilai
Produk Kalbe Pangsa Pasar 2018
Diabetasol 90%
Milna 50%
Prenagen 61%
Morinaga Chil Mil 11%
Morinaga BMT 11%
Entrasol 18%
Zee 16%
Pangsa Pasar Susu Bubuk MAT 06 2019
Total Pangsa Pasar = Rp 24,0 triliun
Sumber : AC Nielsen MAT 06 2019, berdasarkan nilai
+5,0%
19
Posisi brand yang kuat untuk produk nutrisi
30 Jun 2018 (Belum diaudit)
30 Jun 2019 (Belum diaudit)
2.995 3.145
Nutrive Benecol
Minuman dengan kandungan khusus untuk menurunkan kolesterol
Fitbar
Makanan ringan sehat rendah kalori, tidak mengandung kolesterol dan trans fat
Blackmores Rangkaian produk-produk suplemen kesehatan hasil kolaborasi dengan Blackmores, Australia
Entrasol Senior Susu nutrisi untuk lansia dengan Formula PROCARE yang
ditingkatkan, yang dapat digunakan sebagai pengganti makanan
Slim n Fit
Nutrisi pengganti makanan yang tinggi protein dan serat dengan formulasi khusus untuk diet yang tepat dan seimbang
Chil Go
Susu siap saji untuk anak-anak
Fitchips
Snack sehat terbuat dari multigrain
20
Milna Bubur Bayi Organic
Bubur organik untuk bayi usia 6 bulan ke atas
Milna Nature Delight Bubur buah untuk bayi
Divisi Nutrisi (strategi kedepan)
30 Jun 2018 (Belum diaudit)
30 Jun 2019 (Belum diaudit)
3.056 3.410
Divisi Distribusi & Logistik
Kontribusi terhadap Divisi YTD 30 Juni 2019
+11,6%
21 * berdasarkan nilai
Produk Obat Resep
Produk Kesehatan
Alat Kesehatan dan Diagnostik
Bahan Baku Kimia
Prinsipal Pihak Ketiga Utama per Kategori
Kalbe Group 71% Prinsipal
Pihak Ketiga 16%
Perdagangan bahan
baku 9%
Alat Kesehatan
4%
Kinerja Penjualan Bersih Konsolidasi
• Dikelola oleh anak Perusahaan - PT Enseval Putera Megatrading Tbk (EPMT.JK), perusahaan terbuka (kepemilikan sebesar 92.51%).
• Penjualan bersih terdiri dari penjualan bersih prinsipal pihak ketiga dan marjin distribusi penjualan internal Kalbe.
• Marjin laba kotor mengalami penurunan menjadi 27,5% pada YTD 06 2019 dari 30,5% pada YTD 06 2018, disebabkan oleh bauran produk.
Divisi Distribusi dan Logistik (strategi kedepan)
22
• Didukung oleh implementasi Sistem Jaminan Kesehatan Nasional
• Membangun merek sendiri "E-Care" untuk barang habis pakai
• Membangun fasilitas produksi surgical suture (benang operasi)
Alat Kesehatan
Memperkuat Jaringan Distribusi
• Mencari potensi prinsipal pihak ke-3 baru secara selektif
• Terus mengembangkan infrastruktur distribusi :
1. Mengembangkan jaringan ke wilayah baru di Indonesia
2. Meningkatkan fasilitas cabang untuk memperbaiki kualitas pelayanan
3. Bekerja sama dengan sub-distributor lokal untuk mengembangkan jaringan
4. Meningkatkan kapasitas gudang
Divisi Distribusi dan Logistik
Tenaga Pemasaran Farmasi dan Produk Kesehatan Terbesar di Indonesia
Obat Resep Produk Kesehatan Nutrisi Distribusi &
Logistik
Infra- struktur
Cakupan Indonesia
Catatan
• Sekitar 1.300 perwakilan medis
• Lebih dari 600 tenaga pemasaran
•Lebih dari 1.700 tenaga pemasaran dan penjualan •Lebih dari 4.500 karyawan • 77 cabang pemasaran • 48 cabang & 29 di anak
perusahaan • >650 truk angkutan • >90 sepeda motor
• Mencakup 200.000 outlet secara langsung
• Produk tersedia di lebih dari 1 juta outlet
Cakupan Pasar • 70% dokter umum • 90% spesialis • 100% rumah sakit • 100% apotek
• Tenaga penjualan terbesar di Indonesia
• Sekitar 450 tenaga pemasaran
• Mencakup seluruh pasar Indonesia
• Tim telemarketing paling berkembang di sektor nutrisi
• 30% pasar produk konsumer
• 100% pasar obat resep
• Tenaga penjualan terbesar di Indonesia
23
Jaringan Distribusi Paling Luas
24
Divisi Distribusi dan Logistik
Fasilitas Luas area
(m2) Lini produksi Lisensi Sertifikasi
Kalbe Farma 91,819 14 lini (tablet, kapsul, krim, cair oral, injeksi) Astellas, Daiichi Sankyo, Etren Sarl
ISO 9001, ISO 14001, OHSAS18001, CPOB
Bintang Toedjoe 20,849 3 lini; effervescent, bubuk & cair -- ISO 9001, ISO 14001, OHSAS18001, HACCP, SMK3, CPOB, CPOTB, Sistem Jaminan Halal
Dankos Farma 23,101 4 factories; Non-betalactam, Penicillin & Cephalosporin, Oncology lines
Daiichi, Samyang ISO 9001, ISO 14001, OHSAS18001, CPOB, TPM Excellent Award
Sanghiang Perkasa 64,623 12 lini Morinaga
ISO 9001, ISO 14001, OHSAS 18001, ISO 22000, FSSC 22000, HACCP, SMK3, NKV, Sistem Jaminan Halal, Pangan Olahan Organik: Bubur Bayi, SNI 2973:2011, PSB (BPOM)
Hexpharm Jaya 16,533 Solid tablet (Non-betalactam products) -- ISO 9001, ISO 14001, OHSAS 18001, CPOB, TPM Excellent Award
Finusolprima Farma 10,700 Large volume parenteral (LVP) in bottle line, Small volume parenteral (SVP) in bottle line, LVP in flexy bag line, SVP in flexy bag line
Baxter, Daichii Sankyo
ISO 9001, ISO 14001, OHSAS 18001, CPOB
Kalbe Morinaga Indonesia 24,798 1 lini basah, 1 lini spray drier, 1 lini kaleng, 4 lini sachet
Morinaga
ISO 9001,OHSAS 18001, FSSC 22000, SMK3, NKV, Sistem Jaminan Halal, CPPOB, PMR (BPOM), TPM Excellent Award, TPM Consistency Award
Orange Kalbe Ltd.** 5,000 2 lini; tablet and cream -- NAFDAC (local FDA)
Hale International 10,000 Semi hot-filled PET -- Sistem Jaminan Halal
Kalbe Milko 13,118 1 lini Morinaga FSSC 22000, Sistem Jaminan Halal, PMR (BPOM), PSB (BPOM)
Bifarma Adiluhung (SCI) 400 1 lini (Mesenchymal Stem Cells) -- CPOB (BPOM)
Kalbio Global Medika 8,000 2 lini -- CPOB (BPOM)
25
Infrastruktur Produksi 12 fasilitas produksi dengan GMP berstandar internasional
26
PT
Kalb
e F
arm
a T
bk
Bagian 4
Tinjauan Keuangan
2.487 1.842
2.995 3.056
10.381
2.679 1.945
3.145 3.410
11.179 30 Jun 2018 (Belum diaudit)
30 Jun 2019 (Belum diaudit)
Kinerja Operasional Konsolidasi
OBAT RESEP PRODUK
KESEHATAN
NUTRISI DISTRIBUSI
& LOGISTIK KONSOLIDASI
7,7% 5,6% 5,0%
11,6%
7,7%
27
Penjualan Bersih (dalam Rp Miliar)
30 Jun 2018 (Belum diaudit)
30 Jun 2019 (Belum diaudit)
26,4% 25,1%
5,6% 5,5%
1,2% 1,2%
0,7% 0,6% Lainnya
Penelitian & Pengembangan
Umum & Administrasi
Penjualan dan Pemasaran
30 Jun 2018 (Belum diaudit)
30 Jun 2019 (Belum diaudit)
4.994 5.177
48,1% 46,3%
33,9% 32,4%
28
Laba Kotor (dalam Rp miliar) Rasio Biaya Operasional terhadap Penjualan
(dalam %)
+ 3,7%
Kinerja Operasional Konsolidasi
• Menjaga efektivitas kegiatan pemasaran untuk mendorong loyalitas pelanggan dan brand awareness
• Kegiatan riset dan pengembangan untuk mendukung pengembangan produk
30 Jun 2018 (Belum diaudit)
30 Jun 2019 (Belum diaudit)
1.216 1.258
30 Jun 2018 (Belum diaudit)
30 Jun 2019 (Belum diaudit)
1.630 1.687
11,7% 11,3%
29
Laba Bersih (dalam Rp Miliar)
+3,5%
Penurunan margin laba bersih sejalan dengan marjin laba sebelum pajak yang lebih rendah
+3,5%
15,7% 15,1%
Kinerja Operasional Konsolidasi
Laba Sebelum Pajak (dalam Rp Miliar)
30
Siklus Operasional Bersih mengalami kenaikan menjadi
133 hari
Mengelola Siklus Operasi Bersih
melalui manajemen kas dan perubahan bauran konsumen.
49 47 49 51 56 59
125 116
122 124 111 111
46 41 41 38
41 37
128 122 130
136
126 133
2014 (Audited)
2015 (Audited)
2016 (Audited)
2017 (Audited)
2018 (Audited)
30 Jun 2019 (Belum diaudit)
Perputaran Piutang Perputaran Persediaan
Perputaran Utang Siklus Operasional Bersih
Pengelolaan Modal Kerja Pengelolaan Siklus Operasional
2015 (Audited)
2016 (Audited)
2017 (Audited)
2018 (Audited)
30 Jun 2019 (Belum diaudit)
930 1.039 1.164 1.307 912
2014 (Audited)
2015 (Audited)
2016 (Audited)
2017 (Audited)
2018 (Audited)
891 891 1.031
1.172 1.219
2015 (Audited)
2016 (Audited)
2017 (Audited)
2018 (Audited)
30 Jun 2019 (Belum diaudit)
399
280 319 357
745
Posisi Keuangan
Total Utang dalam Rp miliar Rasio Gearing
*dalam Rp Miliar
31
43% 44% 45% 49%
Total Dividend* (Rp Billion) Dividend Payout Ratio (%)
2,3% 3,6%
2,2% 2,3%
50%
4,9%
2015 (Audited)
2016 (Audited)
2017 (Audited)
2018 (Audited)
30 Jun 2019 (Belum diaudit)
2.719 2.896 2.785
3.153
2.478 2.320 2.616 2.466
2.796
1.734
Kas dan Setara Kas (Rp Miliar) Kas Bersih (Rp Miliar)
Total Utang dan Rasio Utang Terhadap Ekuitas
Posisi Kas dan Kas Bersih
Pembayaran Dividen Belanja Modal
32
2019 Utilisasi Belanja Modal
Fasilitas Produksi Kalbe Myanmar
Fasilitas Produksi Saka Farma
Fasilitas Produksi Bintang Toedjoe
Cabang Baru EPM
33
PT
Kalb
e F
arm
a T
bk
Bagian 5
Strategi & Pandangan Tahun 2019
Strategi Inisiatif
OBAT RESEP
DISTRIBUSI & LOGISTIK PRODUK KESEHATAN
NUTRISI
Menyediakan solusi layanan kesehatan komprehensif melalui berbagai produk dan layanan
Oncology Total Solution Klinik Hemodialisa - Rena Medika
Transformasi digital dalam layanan
kesehatan
34
Kemasan Biru dari produk generik tidak bermerek
Kalbe
50 kota
Layanan Pengiriman ke
Layanan call center yang menyediakan kemudahan untuk mengakses informasi mengenai produk-produk Kalbe
Outlet yang menyediakan pemeriksaan dan konsultasi kesehatan
Kartu pelanggan yang memberikan banyak manfaat layanan kesehatan bagi pemegang kartu
Layanan pemesanan dan pengiriman melalui
telepon dan internet
Media konsultasi kesehatan online dengan dokter dan para ahli kesehatan
Layanan E-commerce Kalbe yang menyediakan
berbagai produk nutrisi dan kesehatan
35
Strategi Inisiatif
Platform Kalbe E-Health – Omni Channel Customer Touch Points
Pandangan 2019
Pertumbuhan Penjualan
(YoY) 6-8%
Marjin Laba Sebelum Pajak
14,5-15,5%
Pertumbuhan Laba per Saham 6-8%
Rasio Pembayaran
Dividen 45-55%
36
Total Belanja Modal adalah Rp 1,5 – 2,0 triliun untuk :
• Pemeliharaan (maintanance), penambahan kapasitas produksi baru, dan
ekspansi jaringan distribusi - (1,0 – 1,5 tn)
• Transformasi digital dan pengembangan produk biologis – (500 miliar)
Kalbe akan fokus pada R&D, inovasi dan teknologi di tahun-tahun mendatang
Informasi Lebih Lanjut: PT Kalbe Farma Tbk.
Jalan Let. Jend. Suprapto Kav. 4 Jakarta 10510, Indonesia Tel. : 62-21-42873888 Fax. : 62-21-42873678
Email: [email protected]
[email protected] [email protected]
Website : www.kalbe.co.id
Terima Kasih
37