PT.AYAMARU SERTIFIKASI I KOMPLEK RUKO BRA.JA ... ribu...PT.AYAMARU SERTIFIKASI KOMPLEK RUKO BRA.JA...
Transcript of PT.AYAMARU SERTIFIKASI I KOMPLEK RUKO BRA.JA ... ribu...PT.AYAMARU SERTIFIKASI KOMPLEK RUKO BRA.JA...
PT. AYAMARU SERTIFIKASIKOMPLEK RUKO BRA.JA MUSTIKA B-11, Lantai 1JI. Dr. Sumeru RT/RW 002/001. Bogor Barat - INDONESIATelp. : 0251-8333513, 8333515 Fax. 0251-8333593
I ASERT - 325 ILPPHPL-001-IDNLVLK-011-IDN
PENGUMUMAN HASIL PELAKSANAAN AUDIT PENILlKANSERllFIKASI PENlLAIAN KINERlA PENGELOLAAN HUTAN
PRODUKSI LESTARI (PHPL)
Bersama ini disampaikan hasil pelaksanaan audit Penilikan Sertifikasi Penilaian Kinerja PengelolaanHutan Produksi Lestari (PHPL) oleh LPPHPL PT. AYAMARU SERTIFIKASI terhadap :
Nama IUPHHK-HASK IUPHHK-HASK ADDLuasLokasi
Alamat Kantor
Waktu Pelaksanaan
Hasil Audit
PT.HASNUR JAYA UTAMA989/Kpts-VI/1999, tgl 14 Oktober 199928/Kpts-II/2001, 09 Februari 2001± 38.445 HaKabupaten Barito Selatan Propinsi Kalimantan TengahKabupaten Tabalong Propinsi Kalimantan SelatanJI. G. Obos No.88 Palangkaraya Kalimantan Tengah
7 sid 12 September 2015
IUPHHK-HA PT. HASNUR JAYA UTAMA KONSISTEN TERHADAPPEMENUHAN STANDAR PENILAIAN KINERJA PHPL SEHINGGASERTIFIKAT PHPL YANG TELAH DIBERIKAN DENGAN NOMOR : 21/A-SERT-PHPL/IX/2013 MASA BERLAKU 9 SEI?TEMBER 2013 SID 8SEPTEMBER 2018 DENGAN PREDIKAT AKHIR KINERJA "SEDANG",BERLANlUT.
Demikian pengumuman disampaikan, kepada pihak-pihak yang berkepentingan yang keberatanatas hasil keputusan pelaksanaan audit Penilikan Penilaian Kinerja PHPL ini, dapat menyampaikankeluhan secara tertulis dengan dilengkapi data pendukung, disampaikan kepada :
LPPHPLPT. AYAMARU SERTIFIKASIKomplek Ruko Braja Mustika B-11, JI. Dr. Sumeru BogorTelpon 0251-8333513, 8333515;Fax 0251-8333593Email [email protected]
[email protected] www.ayamarusertifikasi.co.id
Bogor, Oktober 2015
Ir. Akhmad
Layanan Sertifikasi :Pengclolaan Hutan Produksi Lcstari (PI-{PL)Vcrifikasi Legaliras Kayu (VLK)
Email:[email protected]
Website :www.ayamarusertifikasi.co.id
PT. AYAMARU SERTIFIKASIKOMPLEK RUKO BRAJA MUSTIKA B-11, Lantai 1JI. Dr. Sumeru RT/RW 002/001. Bogar Barat - INDONESIATelp. : 0251-8333513. 8333515 Fax. 0251-8333593
I ASERT - 323 I ~KANKomite Akf"e.ditasl NaslWlaI
LPPHPL·OO1-IDNLVLK-011-IDN
KEPUTUSAN DIREKTUR LPPHPL PT. AYAMARU SERTIFIKASINomor: 33/ASERT-PHPL/Kpts/Pnlk/X/2015
Tentang
HASIL PENILIKAN (SURVEILLANCE) PENILAIAN KINERJA PENGELOLAAN HUTAN PRODUKSILESTARI (PHPL) PADA IZIN USAHA PEMANFAATAN HASIL HUTAN KAYU HUTAN ALAM
(IUPHHK-HA) PT. HASNURJAYA UTAMA YANG BERLOKASI DI KABUPATEN BARITOSELATAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH DAN KABUPATEN TABALONG PROVINSI
KALIMANTAN SELATAN SELAKU PEMEGANG SK IUPHHK-HANOMOR: 989/KPTS-VI/1999 TANGGAL 14 OKTOBER 1999
ADD SK NOMOR: 28/KPTS-II/2001 09 FEBRUARI 2001SELUAS ± 38.445 HA
Menimbang a. bahwa berdasarkan laporan hasil audit Penilikan (Surveillance) Penilaian KinerjaPengelolaan Hutan Produksi Lestari (PHPL) dan rekomendsai Tim Auditordiputuskan bahwa IUPHHK-HA PT. HASNUR JAYA UTAMA konsisten terhadappemenuhan Standar Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari;
b. hasil penilaian pada penilaian awal dan penilikan Ke-2 (Kedua) dengan nilai akhirkinerja berpredikat "SEDANG".
Mengingat 1. Akreditasi KAN LPPHPL PT. Ayamaru Sertifikasi No. LPPHPL-001-IDN;
2. Keputusan Menteri Kehutanan Nomor : SK. 11/Menhut-IV/SET/2013 tentangPerubahan Keputusan Menteri Kehutanan Nomor SK.6067/Menhut-IV/BPPHH/2012 Tentang Penetapan Lembaga Penilai Pengelolaan Hutan ProduksiLestari (LP-PHPL) dan lembaga Verifikasi Legalitas Kayu (LV-LK) Sebagai LembagaPenilai dan Verifikasi Independen (LP&VI);
3. Peraturan Menteri Kehutanan Nomor : P.43/Menhut-II/2014 tanggal 19 Juni 2014jo peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor: P.95/Menhut-II/2014 tanggal 22 Desember 2014 Tentang Perubahan Atas Peraturan MenteriKehutanan Republik Indonesia Nomor: P.43jMenhut-II/2014 tanggal 19 Juni 2014,tentang Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari Dan VerifikasiLegalitas Kayu Pada Pemegang Izin Atau Pada Hutan Hak;
4. Lampiran 1.1 Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor : P.14/VI-BPPHHj2014 tanggal 29 desember 2014 tentang Standar Penilaian KinerjaPengelolaan Hutan Produksi Lestari (PHPL) Pada IUPHHK-HA;
5. Lampiran 2.1 Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor :P.14/VI-BPPHH/2014 tanggal 29 desember 2014 tentang Standar VerifikasiLegalitas Kayu Pada IUPHHK-HA, IUPHHK-HTI, IUPHHK-RE, dan Hak Pengelolaan;
6. Lampiran 3.1 Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor : P.14/VI-BPPHH/2014 tanggal 29 desember 2014 tentang Pedoman Pelaksanaan PenilaianKinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari (PHPL);
7. Lampiran 3.12 Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor :P.14/VI-BPPHH/2014 tanggal 29 desember 2014 Pedoman Penyusunan LaporanPenilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari (PHPL);
8. SNI ISO/lEe 17065:2012 Penilaian Kesesuaian - Persyaratan Untuk menjadiLembaga Sertifikasi Produk, Proses Dan Jasa;
9. SNI ISO 19011-2012 Panduan Audit Sistem Manajemen Mutu;
Memperhatikan Surat Perjanjian Kerja (Kontrak) Penilikan Antara IUPHHK-HA PT. HASNUR JAYAUTAMA dengan PT. AYAMARU SERTIFlKASI Nomor : 022/ASERT-HJU/VIII/2014tanggal 18 Agustus 2014.
Layanan Sertifikasi :Pengclolaan Hutan Produksi Lestari (PHPL)Verifikasi Legalitas Kayu tVLK)
Emall:[email protected]
Website:www.ayamarusertitikasi.co.id
I ASERT - 323 I
MEMUTUSKAN:
Menetapkan
PERTAMA SERTIFlKAT PHPL YANG TELAH DIBERlKAN KEPADA IUPHHK-HA PT. HASNUR JAYAUTAMA DENGAN NOMOR : 21jA-SERT-PHPLjIXj2013 MASA BERLAKU 9 SEPTEMBER2013 SjD 8 SEPTEMBER2018 DENGAN PREDIKAT "SEDANG" BERLANJUT.
KEDUA Merivisi Sertifikat PHPL dengan Nomor : 211A-SERT-PHPLIIXl2013 menjadi21.Rev.lIA-SERT-PHPLIIX/2013 masa berlaku 9 September 2013 SjD 8 September2018.
KETIGA Dengan direvisinya Sertifikat ini, maka Sertifikat PHPL Nomor : 211A-SERT-PHPLIIXl2013 sudah tidak berlaku lagi.
Penilikan (Surveillance) Ke-3 (Ketiga) dilakukan pada tahun 2016.
Penilikan (Surveillance) dilakukan berdasarkan Standar Penilaian Kinerja PHPL yangberlaku.
KEEMPAT
KEUMA
KEENAM Percepatanjpenambahan Penilikan (Surveillance) akan dilakukan apabila adanyamasukanjrekomendasi dari Pemantau Independen.
KETUJUH Segala biaya yang diperlukan untuk Penilikan (Survaillance) dibebankan kepadaIUPHHK-HA PT. HASNUR JAYA UTAMA.
KEDELAPAN Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di : BogarPada Tanggal : 7 Oktober 2015
Ir. AkhmadDirektur
SALINAN keputusan ini disampaikan Kepada Yth :1. Sekretaris Direktorat Jenderal Pengelolaan Hutan Produksi Lestari;
u.p Kepala Bagian Program dan Pelaporan2. Direktur Usaha Hutan Produksi;3. Arsip.
RESUME PENILIKAN KINERJA PHPL
Penilikan Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari(PHPL) Pada IUPHHK Hutan Alam
PPrroovviinnssii KKaalltteenngg && KKaallsseell
1
ASERT - 324
RESUME HASIL PENILIKAN-II KINERJA PHPL
PADA IUPHHK-HA PT HASNUR JAYA UTAMA KABUPATEN BARITO SELATAN, KABUPATEN TABALONG,
PROVINSI KALIMANTAN TENGAH DAN KALIMANTAN SELATAN
(1) Identitas Lembaga Penilai Pengelolaan Hutan Produksi Lestari (LPPHPL)
a. Nama Lembaga : PT Ayamaru Sertfikasi
b. Nomor Akreditasi : LPPHPL-001-IDN, tanggal 2 September 2010
c. Alamat : Komplek Ruko Braja Mustika B-11
Jl. Dr. Sumeru, Bogor 16111 Indonesia
d. Nomor Telepon/Faks/E-mail : Telp. 0251-8333513, 0251-8333515,
Fax. 0251-8333593,
Email : [email protected]
Website : www.ayamarusertifikasi.co.id
e. Direktur : Ir. Akhmad
f. Tim Audit : a) Ir. Agung Supriyanto (Lead Auditor/Auditor
Prasyarat)
b) Rusmani, BSc.F (Auditor VLK)
c) Ir. Sulistiyo N.,MM (Auditor Produksi)
d) Ir. Sunarwan (Auditor Ekologi)
e) Ir. Rimba Gatoto W. (Auditor Sosial)
(2) Identitas Pemegang Izin
a. Nama Pemegang Izin/Hak Pengelolaan
: IUPHHK-HA PT Hasnur Jaya Utama
b. Nomor & Tanggal SK : a) SK. IUPHHK-HA Nomor : 989/Kpts-VI/1999, tanggal 14 Oktober 1999
b) SK. Addendum Nomor : 28/KPTS-II/2001,
tanggal 9 Pebruari 2001 c. Luas dan Lokasi : ± 38.445 Ha
d. Alamat Kantor dan Telpon : Kantor Pusat
Office 8, 7th Floor SCBD Lot 28, Jl. Jendral
Sudirman Kav.52-53, DKI Jakarta 12110
Indonesia. Telp. (021) 2934 3888, Fax. (021)
2934 3777.
Kantor Cabang
Jl. G. Obos Raya No. 88 A, Palangka Raya,
Kalimantan Tengah. Telp. (0536) 3225431, Fax. (0536) 3225431
e. Pengurus : Dewan Komisaris
- Komisaris Utama : Ir. H. Rachmadi HAS HB
- Komisaris : Hj.Nila Susanti
- Komisaris : Djamari Chaniago
RESUME PENILIKAN KINERJA PHPL
Penilikan Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari(PHPL) Pada IUPHHK Hutan Alam
PPrroovviinnssii KKaalltteenngg && KKaallsseell
2
ASERT - 324
Susunan Direksi
- Direktur Utama : Jayanti Sari
- Direktur : Hasnuryani SE
- Direktur : Zainal Hadi HAS HB
- Direktur : Asep E Firdaus
(3) Ringkasan Tahapan Penilikan-III
No. Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan
1 Mobilisasi Tim Audit Senin, 31 Agustus 2015
- Perjalanan melalui udara (Jakarta –
Palangkaraya.
2 Koordinasi dengan
Instansi Kehutanan
Senin, 31 Agustus 2015
- Melapor ke Dinas Kehutanan Provinsi
Kalimantan Tengah dan BP2HP
Palangkaraya tentang rencana
pelaksanaan penilikan-II di areal kerja
PT Hasnur Jaya Utama.
3 Pertemuan Pembukaan
Senin, 31 Agustus 2015
- Penyampaian rencana teknis verifikasi. - Konfirmasi ketersediaan tenaga
pendamping. - Jadwal teknis pelaksanaan verifikasi per
hari, jenis aspek dan lokasi yang akan diverifikasi, teknik mobilisasi Tim di lapangan, dll.
- Output : (1) Berita Acara Pertemuan Pembukaan, (2) Notulensi Pertemuan Pembukaan.
4 Mobilisasi Tim Audit Senin, 31 Agustus 2015
- Perjalanan darat Palangkaraya -
Banjarmasin
5 Koordinasi dengan
Instansi Kehutanan
Selasa, 1 September 2015 - Melapor ke Dinas Kehutanan Provinsi
Kalimantan Selatan dan BP2HP
Banjarmasin tentang rencana
pelaksanaan penilikan-II di areal kerja
PT Hasnur Jaya Utama.
6 Mobilisasi Tim Audit Selasa, 1 September 2015 - Perjalanan darat Banjarmasin - Tanjung
7 Koordinasi dengan
Instansi Kehutanan
Selasa, 1 September 2015 - Melapor ke Dinas Kehutanan Kabupaten
Tanjung tentang rencana pelaksanaan
penilikan-II kinerja PHPL PT Hasnur
Jaya Utama
8 Mobilisasi Tim Audit Rabu, 2 September 2015 - Perjalanan darat Tanjung – Base Camp
PT HJU
9 Koordinasi dengan
Instansi Kehutanan
Rabu, 2 September 2015 - Melapor ke Dinas Kehutanan Kabupaten
Barito Selatan tentang rencana
pelaksanaan penilikan-II kinerja PHPL
PT Hasnur Jaya Utama
10 Audit Dokumen Rabu, 2 September 2015 - Verifikasi dokumen bertujuan untuk :
- Memperoleh data dan informasi aspek
prasyarat dan produksi antara lain :
- Dokumen progres rekonstruksi
tata batas.
- Visi, misi perusahaan.
- Struktur organisasi.
RESUME PENILIKAN KINERJA PHPL
Penilikan Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari(PHPL) Pada IUPHHK Hutan Alam
PPrroovviinnssii KKaalltteenngg && KKaallsseell
3
ASERT - 324
No. Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan
- Dokumen pelaksanaan TPTI :
PAK, ITSP, PWH, pemanenan,
penanaman dll.
- Dokumen terkait perizinan.
- Dokumen perizinan penggunaan
alat.
- Dokumen RIL.
- Dokumen Realisasi produksi, dll.
- Memperoleh data dan informasi aspek
ekologi antara lain :
- Dokumen pelaksanaan RKL dan
RPL.
- Dokumen penanaman pada areal
eks TPK, TPn, tanah kosong,
kanan-kiri jalan.
- Dokumen terkait kelola flora dan
fauna.
- Dokumen perlindungan hutan.
- Dokumen pengelolaan limbah.
- Memperoleh data dan informasi aspek
Sosial antara lain :
- Dokumen insentif masyarakat.
- Dokumen CSR/CD.
- Dokumen konflik.
- Dokumen K3
- Dokumen kecelakaan kerja
- Dokumen ketenaga kerjaan
11 Audit Lapangan Kamis, 3 September 2015 - Bertujuan untuk cross check/uji petik
terhadap ketersediaan bukti fisik lapang
pelaksanaan kegiatan :
- Aspek prasyarat dan produksi :
- Pelaksanaan TPTI : PAK, ITSP,
PWH, pemanenan, penanaman
dll.
- Bukti sementara rekontruksi
tata batas konsesi.
- Poster Visi dan Misi perusahaan;
- Perlatan produksi.
- Pelaksanaan RIL.
- Aspek ekologi :
- Pelaksanaan RKL dan RPL.
- Kegiatan penanaman pada areal
eks TPK, TPn, tanah kosong,
kanan-kiri jalan.
- Kelola flora dan fauna.
- Kegiatan perlindungan hutan.
- Kegiatan pengelolaan limbah.
- Memperoleh data dan informasi
aspek Sosial :
RESUME PENILIKAN KINERJA PHPL
Penilikan Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari(PHPL) Pada IUPHHK Hutan Alam
PPrroovviinnssii KKaalltteenngg && KKaallsseell
4
ASERT - 324
No. Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan
- Pelaksanaan insentif masyarakat.
- Pelaksanaan CSR/CD.
- Dokumen K3
- Ketersediaan APD.
- Implementasi K3 di lapangan.
12 Pertemuan Penutup Jumat, 4 September 2015
Base Camp PT HJU
- Paparan sementara hasil audit lapangan
dan klarifikasi keberadaan dokumen
yang belum tersedia dan diperlukan
untuk mendukung audit
- Notulensi Pertemuan Penutup
- Berita acara Pertemuan Penutup
- Tally sheet hasil audit lapangan
- Melengkapi data-data yang belum
dipenuhi oleh auditi
13 Mobilisasi TIM Rabu, 9 September 2015 - Perjalanan menuju Palangkaraya
(setelah pelaksanaan penilikan-II di areal
kerja PT Barito Putra, karena masih
dalam satu group).
14 Koordinasi dengan
Instansi Kehutanan
Kamis, 10 September 2015 - Melapor ke Dinas Kehutanan Provinsi
Kalimantan Tengah dan BP2HP
Palangkaraya tentang pelaksanaan
penilikan-II di areal kerja PT Hasnur
Jaya Utama.
15 Mobilisasi TIM Kamis, 10 September 2015 - Perjalanan menuju Banjarmasin
16 Koordinasi dengan
Instansi Kehutanan
Jumat, 11 September 2015 - Melapor ke Dinas Kehutanan Provinsi
Kalimantan Selatan dan BP2HP
Banjarmasin tentang pelaksanaan
penilikan-II di areal kerja PT Hasnur
Jaya Utama.
17 Mobilisasi TIM Sabtu, 12 September 2015 - Perjalanan Banjarmasin - Jakarta
18 Pengambil Keputusan - PT Hasnur Jaya Utama dalam
pengelolaan hutan lestari (Aspek
Prasyarat, Produksi, Ekologi, Sosial dan
Legalitas Kayu) dengan predikat kinerja
“SEDANG” selama periode 2 (dua) tahun
secara umum dapat dipertahankan,
sehingga status sertifikat yang telah
diberikan terpelihara dan berlanjut.
RESUME PENILIKAN KINERJA PHPL
Penilikan Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari(PHPL) Pada IUPHHK Hutan Alam
PPrroovviinnssii KKaalltteenngg && KKaallsseell
5
ASERT - 324
(4) Resume Hasil Penilikan-II
No. Kriteria dan
Indikator Nilai Kinerja
Indikator Penilikan-I Nilai Kinerja
Indikator Penilikan-II Progres
Kinerja PHL
1. PRASYARAT
1. 1. Kepastian Kawasan Pemegang Ijin dan Pemegang Hak Pengelolaan
BAIK - Terdapat kelengkapan
dokumen legal dan administrasi tata batas sesuai tahapan tata batas yang telah dilaksanakan.
- Progres realisasi pelaksanaan rekonstruksi tata batas saat ini masih dalam tahap persiapan yang dibuktikan dengan tersedianya : - Dokumen Pedoman Tata
Batas, - Notulen Rapat
Pembahasan Rencana Penataan Batas,
- Surat pernyataan direksi tentang kesanggupan melaksanakan tata batas (No. : 46/HJU-PKY/DIR-SK/II/2014, 8 Februari 2014),
- Bukti fisik batas areal kerja sementara berupa papan nama dan pal yang terbuat dari kayu.
- Tidak terjadi konflik terkait dengan batas areal kerja PT. Hasnur Jaya Utama.
- Tidak terdapat perubahan fungsi kawasan hutan pada areal kerja PT. Hasnur Jaya Utama.
- Tidak ada penggunaan lain pada areal kerja PT. Hasnur Jaya Utama di luar sektor kehutanan.
BAIK - Terdapat kelengkapan
dokumen legal dan administrasi tata batas sesuai tahapan tata batas yang telah dilaksanakan.
- Progres realisasi pelaksanaan rekonstruksi tata batas saat ini masih dalam tahap persiapan yang dibuktikan dengan tersedianya : - Dokumen Pedoman Tata
Batas, - Notulen Rapat
Pembahasan Rencana Penataan Batas,
- Surat Perjanjian Kerja tentang Pelaksnaan Penataan Batas Areal Izin Usaha Pemanfaatan Hasilhutan Kayu Pada Hutan alam PT HJU dan PT Kusuma Buana (No : 0001/HJU-JKT/DIR-PERJ/I?2013, tanggal 2 Januari 2013).
- Surat pernyataan direksi tentang kesanggupan melaksanakan tata batas (59/HJU-PKY/DIR/VIII/ 2015, 20 Agustus 2015),
- Bukti fisik batas areal kerja sementara berupa papan nama dan pal yang terbuat dari kayu.
- Tidak terjadi konflik terkait dengan batas areal kerja PT Hasnur Jaya Utama dengan pemegang izin lain.
- Tidak terdapat perubahan fungsi kawasan hutan pada areal kerja PT Hasnur Jaya Utama.
- Tidak ada penggunaan lain pada areal kerja PT Hasnur Jaya Utama di luar sektor kehutanan.
TETAP
1. 2. Komitmen Pemegang Ijin
BAIK - Belum ada perubahan visi
dan misi PT. Hasnur Jaya Utama (Surat keputusan Direktur Utama PT. Hasnur Jaya Utama, No. 07/SK/Dir-HJU/I/2013 tentang Visi Misi PT. HASNUR JAYA UTAMA, tanggal 3 Januari 2013 tentang Visi Misi, tanggal 3 Januari 2013) dan telah sesuai dengan kerangka pengelolaan hutan lestari (PHL);
- PT. Hasnur Jaya Utama telah melaksanakan sosialisasi visi dan misi terhadap karyawan (level pemegang izin) dan masyarakat sekitar yang
BAIK - Belum ada perubahan visi
dan misi PT. Hasnur Jaya Utama (Surat keputusan Direktur Utama PT. Hasnur Jaya Utama, No. 07/SK/Dir-HJU/I/2013 tentang Visi Misi PT. HASNUR JAYA UTAMA, tanggal 3 Januari 2013 tentang Visi Misi, tanggal 3 Januari 2013) dan telah sesuai dengan kerangka pengelolaan hutan lestari (PHL);
- PT. Hasnur Jaya Utama telah melaksanakan sosialisasi visi dan misi terhadap karyawan (level pemegang izin) dan masyarakat sekitar yang
TETAP
RESUME PENILIKAN KINERJA PHPL
Penilikan Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari(PHPL) Pada IUPHHK Hutan Alam
PPrroovviinnssii KKaalltteenngg && KKaallsseell
6
ASERT - 324
No. Kriteria dan
Indikator Nilai Kinerja
Indikator Penilikan-I Nilai Kinerja
Indikator Penilikan-II Progres
Kinerja PHL
dibuktikan dengan tersedianya berita acara sosialisasi (Desa Dambung Raya) dan baliho besar yang ditempatkan di depan Base Camp Kananai dan Karau.
- PT. Hasnur Jaya Utama sebagian besar telah melaksanakan kegiatan pengelolaan hutan lestari (PHL) yang sesuai dengan visi dan misi.
dibuktikan dengan tersedianya berita acara sosialisasi (Desa Dambung Raya, 12 Desember 2014) dan baliho besar yang ditempatkan di depan Base Camp Kananai dan Karau.
- PT. Hasnur Jaya Utama sebagian besar telah melaksanakan kegiatan pengelolaan hutan lestari (PHL) yang sesuai dengan visi dan misi.
1. 3. Jumlah dan Kecukupan Tenaga Profesional Bidang Kehutanan Pada Seluruh Tingkatan Untuk Mendukung Pemanfaatan, Implementasi, Penelitian, Pendidikan dan Latihan
BAIK - Secara umum ketersediaan
tenaga profesional kehutanan atau tenaga teknis (GANIS) PHPL PT. Hasnur Jaya Utama mengalami peningkatan, yakni telah tersedia GANIS Timber Cruising dan Pembinaan Hutan. Dengan demikian PT. Hasnur Jaya Utama telah memiliki GANIS pada seluruh bidang pengelolaan hutan sesuai ketentuan yang berlaku (Perdirjen P.8/VI-SET/2009);
- PT. Hasnur Jaya Utama telah melaksanakan kegiatan pendidikan dan pelatihan secara periodik terhadap karyawan dalam rangka meningkatkan kompetensinya. Adapun tingkat pencapaian pelaksanaan DIKLAT khusus untuk tenaga teknis (GANIS) sebesar 125 % (5 personil dari 4 personil yang direncanakan dalam RKT 2014).
- Secara umum dokumen terkait tenaga kerja tersedia dan selalu dilakukan updating.
BAIK - Secara umum ketersediaan
tenaga profesional kehutanan atau tenaga teknis (GANIS) PHPL PT Hasnur Jaya Utama mengalami peningkatan. Berdasarkan penelusuran dokumen tenaga kerja teknis, diketahui bahwa jumlah tenaga teknis yang tersedia sampai dengan Agustus 2015 adalah sebanyak 12 personil (terjadi penambahan 2 personil), yakni : (a) GANIS PKB sebanyak 6 orang, (b) GANIS TC 1 orang, (c) GANIS PWH 1 orang, (d) GANIS NENHUT 1 orang, (e) GANIS BINHUT/KESOS 1 orang, (f) GANIS KELING 1 orang dan (g) GANIS CANHUT 1 orang. Dengan demikian PT. Hasnur Jaya Utama telah memiliki GANIS pada seluruh bidang pengelolaan hutan sesuai ketentuan yang berlaku (Perdirjen P.8/VI-SET/2009);
- PT. Hasnur Jaya Utama telah melaksanakan kegiatan pendidikan dan pelatihan secara periodik terhadap karyawan dalam rangka meningkatkan kompetensinya. Adapun tingkat pencapaian pelaksanaan DIKLAT khusus untuk tenaga teknis (GANIS) sebesar 140 % (7 personil dari 5 personil yang direncanakan dalam RKT 2014).
- Secara umum dokumen terkait tenaga kerja tersedia dan selalu dilakukan updating.
TETAP
1. 4. Kapasitas dan Mekanisme untuk Perencanaan, Pelaksanaan, Pemantauan Periodik, Evaluasi dan Penyajian Umpan Balik
BAIK - PT. Hasnur Jaya Utama telah
menyusun Struktur organisasi dan job deskripsi sesuai dengan kerangka PHPL (Surat Keputusan Direktur Utama PT. Hasnur Jaya Utama, nomor : 08/SK/Dir-HJU/I/2013, tanggal 3 Januari 2013),
BAIK - PT. Hasnur Jaya Utama telah
menyusun Struktur organisasi dan job deskripsi sesuai dengan kerangka PHPL (Surat Keputusan Direktur Utama PT. Hasnur Jaya Utama, nomor : 08/SK/Dir-HJU/I/2013, tanggal 3 Januari 2013),
TETAP
RESUME PENILIKAN KINERJA PHPL
Penilikan Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari(PHPL) Pada IUPHHK Hutan Alam
PPrroovviinnssii KKaalltteenngg && KKaallsseell
7
ASERT - 324
No. Kriteria dan
Indikator Nilai Kinerja
Indikator Penilikan-I Nilai Kinerja
Indikator Penilikan-II Progres
Kinerja PHL
Mengenai Kemajuan Pencapaian IUPHHK Pada Hutan Alam
keberadaan unit kerja pada struktur organisasi telah sesuai dengan kerangka PHPL.
- PT. Hasnur Jaya Utama telah memiliki Struktur Organisasi berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. : 088/SK/Dir-HJU/XI/2013, tanggal 18 November 2013) dan perangkat SIM (jaringan internet, soft ware, PC komputer, Laptop, dll.)
- Petugas SIM telah ditunjuk. - PT. Hasnur Jaya Utama
telah memiliki organisasi Satuan Pengawas Internal (SPI) dan job deskripsinya (Surat Keputusan Nomor : 078/SK/Dir-HJU/XI/2013 18 November 2013). Aktifitas SPI telah berjalan.
- Tersedia Laporan Hasil Monitoring dan Evaluasi Pemanfaatan Hutan dan rekomendasi tindak lanjut;
- Tersedia laporan tindak lanjut hasil monetoring dan bukti fisik realisasi/pelaksanaan tindak lanjut di lapang.
keberadaan unit kerja pada struktur organisasi telah sesuai dengan kerangka PHPL.
- PT. Hasnur Jaya Utama telah memiliki Struktur Organisasi berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. : 088/SK/Dir-HJU/XI/2013, tanggal 18 November 2013) dan perangkat SIM (jaringan internet, soft ware, PC komputer, Laptop, dll.)
- Petugas SIM telah ditunjuk. - PT. Hasnur Jaya Utama
telah memiliki organisasi Satuan Pengawas Internal (SPI) dan job deskripsinya (Surat Keputusan Nomor : 078/SK/Dir-HJU/XI/2013 18 November 2013). Aktifitas SPI telah berjalan.
- Tersedia Laporan Hasil Monitoring dan Evaluasi Pemanfaatan Hutan dan rekomendasi tindak lanjut;
- Tersedia laporan tindak lanjut hasil monetoring dan bukti fisik realisasi/pelaksanaan tindak lanjut di lapang (baru sebagian) dan berita acara pelaksanaan (27 April 2015).
1. 5. Persetujuan atas dasar informasi awal tanpa paksaan (PADIATAPA)
BAIK - PT. Hasnur Jaya Utama telah
mensosialisasikan pembukaan Blok RKT 2014 (masyarakat Desa Bipak Kali Kecamatan Bintang Ara Kabupaten Tabalong). Hasil sosialisasi diketahui bahwa masyarakat (Desa Bipak Kali Kecamatan Bintang Ara) telah menyepakati keberadaan blok penebangan RKT 2014 (Berita acara)
- Proses pelaksanaan tata batas areal kerja blok RKT 2014 (Penataan Areal Kerja/PAK) yang merupakan rangkaian kegiatan produksi telah memperoleh persetujuan dari para pihak.
- PT. Hasnur Jaya Utama telah melaksanakan kewajiban sosial sesuai keperluan masyarakat setempat (Berita acara serah terima dan bukti fisik di lapangan)
- PT. Hasnur Jaya Utama telah mengalokasikan kawasan dilindungi secara jelas khususnya pada areal kerja RKT 2014 dan telah dikukuhkan dengan : - Surat Keputusan Manager
Camp PT. Hasnur Jaya Utama, Nomor : 01/SK-KL/ HJU-KNN/II/2014, tanggal 3 Februari 2014, tentang Penetapan
BAIK - PT. Hasnur Jaya Utama telah
mensosialisasikan pembukaan Blok RKT 2015 sosialisasi diketahui bahwa masyarakat (Desa Dambung Raya, Kecamatan Bintang Ara) telah menyepakati keberadaan blok penebangan RKT 2015 (Berita acara).
- PT. Hasnur Jaya Utama telah melaksanakan kewajiban sosial sesuai keperluan masyarakat setempat (Berita acara serah terima dan bukti fisik di lapangan)
- Pihak perusahaan (PT Hasnur Jaya Utama) telah memperoleh persetujuan dari masyarakat yang berkepentingan langsung terkait dengan aktifitas produksi pada areal kerja Blok RKT 2015 (Masyarakat Desa Dambung Raya). Namun untuk pengakuan terhadap keberadaan kawasan lindung baru sebagian masyarakat, hal ini memang berjalan secara bertahap sesuai dengan progres pelaksanaan penebangan pembukaan blok.
TETAP
RESUME PENILIKAN KINERJA PHPL
Penilikan Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari(PHPL) Pada IUPHHK Hutan Alam
PPrroovviinnssii KKaalltteenngg && KKaallsseell
8
ASERT - 324
No. Kriteria dan
Indikator Nilai Kinerja
Indikator Penilikan-I Nilai Kinerja
Indikator Penilikan-II Progres
Kinerja PHL
Kawasan Lindung Sempadan Sungai Tutui
- Surat Keputusan Manager Camp PT. Hasnur Jaya Utama, Nomor : 02/SK-KL/HJU-KNN/II/2014, tanggal 3 Februari 2014, tentang Penetapan Kawasan Konservasi Insitu (KKI)
2. PRODUKSI
2. 1. Penataan areal kerja jangka panjang dalam pengelolaan hutan lestari
BAIK - Terdapat dokumen
RKUPHHP-HA Berbasis IHMB periode 2011- 2020, dan telah disyahkan oleh Kementerian Kehutanan.
- Penataan areal kerja di blok RKT 2014 sesuai dengan RKUPHHK-HA. Lokasi RKT 2014 ini merupakan lokasi blok RKT 2013 yang tidak dilaksanakan karena waktunya yang pendek.
- Tanda batas blok dan petak kerja hanya sebagian (minimal 50%) yang terlihat dengan jelas di lapangan, yaitu berupa rintisan dan penandaan cat merah di pohon sepanjang batas blok dan petak.
BAIK - Terdapat dokumen
RKUPHHK-HA Periode tahun 2011-2020, yang sudah disetujui oleh pejabat yang berwenang dan disusun berdasarkan hasil IHMB.
- Unit manajemen telah melaksanakan penataan areal kerja (blok RKT dan compartemen/petak) sesuai dengan RKUPHHK.
- Unit manajemen telah berupaya melakukan pemeliharaan batas blok dan petak namun tanda batas blok dan petak hanya sebagian yang terlihat dengan jelas dilapangan.
TETAP
2. 2. Tingkat pemanenan lestari untuk setiap jenis hasil hutan kayu utama dan nir kayu pada setiap tipe ekosistem *)
BAIK - Perusahaan telah memiliki
data potensi tegakan hasil IHMB dan ITSP, yang dilengkapi dengan peta kelas hutan dan peta penyebaran pohon skala 1 : 2.000.
- Perusahaan telah membuat dan melakukan pengukuran terhadap areal PUP seluas 100 ha. Hasil analisis riap PUP pada plot tanpa perlakuan antara 0,25 – 6,19 m3/ha/tahun.
- Perusahaan telah melakukan upaya analisis data potensi dan riap tegakan untuk periode 5 tahun terakhir atau selama periode waktu penilaian dan menyampaikan laporan.
BAIK - Unit manajemen telah
memiliki data potensi tegakan per tipe ekosistem dari hasil IHMB/survei potensi /risalah / hasil ITSP 3 tahun terakhir beserta kelengkapan peta pendukungnya (jalur survei, peta pohon, peta kelas hutan dll).
- Unit manajemen telah berupaya melakukan pengukuran riap tegakan/PUP untuk sebagian tipe ekosistem yang ada dan sudah dianalisis.
- Unit manajemen telah berupaya melakukan analisis data potensi dan riap tegakan untuk periode 5 tahun terakhir atau selama periode waktu penilaian dan menyampaikan laporan.
TETAP
2. 3. Pelaksanaan penerapan tahapan sistem silvikultur untuk menjamin regenerasi hutan
SEDANG - PT. HJU telah memiliki SOP
tahapan sistem silvikultur TPTJ dan THPB dengan lengkap serta SOP kegiatan lain yang mendukung, isi SOP seluruhnya telah sesuai dengan ketentuan teknis yang berlaku. Sedangkan SOP yang belum ada terkait dengan Tebang Naungan, dan SOP Pembersihan Areal Penanaman (Jalur Bersih).
- Sebagian besar implementasi sistem
SEDANG - Unit manajemen telah
memiliki SOP tahapan sistem silvikultur TPTI dan TPTJ, namun ketersediaannya tidak lengkap untuk seluruh tahapan.
- Unit manajemen telah mengimplementasi sebagian SOP terkait sistem silvikultur di lapangan.
- Pada areal kerja unit manajemen jumlah pohon inti dan pohon yang disisakan (tidak ditebang)
TETAP
RESUME PENILIKAN KINERJA PHPL
Penilikan Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari(PHPL) Pada IUPHHK Hutan Alam
PPrroovviinnssii KKaalltteenngg && KKaallsseell
9
ASERT - 324
No. Kriteria dan
Indikator Nilai Kinerja
Indikator Penilikan-I Nilai Kinerja
Indikator Penilikan-II Progres
Kinerja PHL
silvikultur telah dilaksanakan di lapangan. Beberapa kegiatan yang belum optimal terlaksana adalah pemasangan label pohon ITSP, kegiatan perapihan, maupun monitoring hasil kegiatan penanaman.
- Jumlah pohon inti dan pohon yang disisakan (tidak ditebang) dari jenis- jenis komersial yang tersebar merata (dengan mempertimbangkan kemampuan riap pertumbuhan tegakan setempat) kurang dapat menjamin terjadinya kelestarian pemanenan hasil pada rotasi ke-2 ( 17 - 24 batang/Ha).
- Terdapat pohon induk yang menjamin ketersediaan permudaan tingkat semai, tetapi ketersediaan permudaan tingkat tiang dan/atau pancang dari jenis- jenis komersial yang tersebar merata dalam jumlah yang kurang mampu menjamin terjadinya kelestarian pemanenan hasil pada rotasi ke-3 (75 - 99 batang tiang/Ha atau jumlah kesetaraannya 300 - 396 batang pancang/ha).
dari jenis- jenis komersial yang tersebar merata (dengan mempertimbangkan kemampuan riap pertumbuhan tegakan setempat) kurang dapat menjamin terjadinya kelestarian pemanenan hasil pada rotasi ke-2 ( 17 - 24 batang/Ha).
- Pada areal kerja unit manajemen terdapat pohon induk yang menjamin ketersediaan permudaan tingkat semai, tetapi ketersediaan permudaan tingkat tiang dan/atau pancang dari jenis- jenis komersial yang tersebar merata dalam jumlah yang kurang mampu menjamin terjadinya kelestarian pemanenan hasil pada rotasi ke-3 (75 - 99 batang tiang/Ha atau jumlah kesetaraannya 300 - 396 batang pancang/ha).
2. 4. Ketersediaan dan penerapan teknologi ramah lingkungan untuk pemanfaatan
SEDANG - Tersedia SOP
pemanfaatan/pengelolaan hutan ramah lingkungan, tetapi isinya tidak sesuai dengan karakteristik kondisi setempat.
- Perusahaan hanya melaksanakan kegiatan implementasi RIL pada 2 tahapan, yaitu perencanaan dan operasi pemanenan. Adapun tahap paska pemanenan belum dilaksanakan khususnya evaluasi terhadap pelaksanaan perencanaan dan operasi pemanenan.
- Tingkat kerusakan tegakan tinggal pada tingkat pancang dan tiang berkisar 20% - 23,4%.
- Hasil uji petik terhadap 10 batang pohon diperoleh nilai faktor eksploitasinya (FE) sebesar 0,8.
SEDANG - Ketersediaan prosedur
pemanfaatan/pengelolaan hutan ramah lingkungan (RIL) isinya belum sesuai dengan karakteristik setempat.
- Implementasi RIL telah dilaksanakan pada tahap perencanaan dan tahap operasi pemanenan, namun pada tahap pasca pemanenan belum dilaksanakan ( evaluasi terhadap pelaksanaan perencanaan dan operasi pemanenan).
- Tingkat kerusakan tegakan tinggal pada areal kerja unit manajemen untuk tingkat pancang dan tiang berkisar 20% - 23,4%
- Nilai Faktor Eksploitasi pada kegiatan pemanenan di areal kerja unit manajemen sebesar 0,88.
TETAP
2. 5. Realisasi penebangan sesuai dengan rencana kerja penebangan/ pemanenan/ pemanfaatan pada areal kerjanya *)
SEDANG - Dokumen RKT 2012 dan
RKT 2014 telah berpedoman kepada dokumen RKUPHHK-HA berbasis IHMB periode 2011-2020, dan telah disyahkan oleh pejabat berwenang yaitu Dinas Kehutanan Provinsi
SEDANG - Unit manajemen telah
memiliki dokumen RKT secara lengkap yang disusun berdasarkan dokumen RKUPHHK-HA berbasis IHMB periode 2011-2020 yang disahkan oleh pejabat yang berwewenang.
TETAP
RESUME PENILIKAN KINERJA PHPL
Penilikan Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari(PHPL) Pada IUPHHK Hutan Alam
PPrroovviinnssii KKaalltteenngg && KKaallsseell
10
ASERT - 324
No. Kriteria dan
Indikator Nilai Kinerja
Indikator Penilikan-I Nilai Kinerja
Indikator Penilikan-II Progres
Kinerja PHL
Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan.
- Perusahaan memiliki peta kerja yang menggambarkan areal yang boleh ditebang/dipanen/ dimanfaatkan/ditanam/ dipelihara beserta areal yang ditetapkan sebagai kawasan lindung tetapi tidak sesuai dengan Peta RKU/RKT yang disahkan oleh pejabat yang berwenang, dimana RKT 2014 berada pada lokasi blok RKT 2013.
- Terdapat implementasi peta kerja berupa penandaan pada sebagian (minimal 50%) batas blok tebangan/ dipanen/ dimanfaatkan/ ditanam/ dipelihara beserta areal yang ditetapkan sebagai kawasan lindung.
- Realisasi volume tebangan total, dan per kelompok jenis kurang dari 70% dari rencana tebangan tahunan pada lokasi yang sesuai dengan RKT yang disahkan serta tidak melebihi luas yang direncanakan.
- Peta kerja RKT tahun 2014 telah menggambarkan areal yang boleh ditebang/ dipanen/ dimanfaatkan/ ditanam/ dipelihara beserta areal yang ditetapkan sebagai kawasan lindung tetapi belum sesuai dengan Peta RKU/RKT yang disahkan oleh pejabat yang berwenang.
- Terdapat implementasi peta kerja pada areal unit manajemen berupa penandaan pada sebagian batas blok tebangan /dipanen /dimanfaatkan/ ditanam/dipelihara beserta areal yang ditetapkan sebagai kawasan lindung.
- Realisasi volume tebangan total, dan per kelompok jenis kurang dari 70% yaitu realisasi volume 18.35 % dan realisasi luas 22.35 % dari rencana tebangan tahunan pada lokasi yang sesuai dengan RKT yang disahkan serta tidak melebihi luas yang direncanakan.
2. 6. Tingkat investasi dan reinves tasi yang memadai dan memenuhi kebutuhandalam pengelolaan hutan, administrasi, penelitian dan pengemba-ngan, serta peningkatan kemampuan SDM
BURUK - Perusahaan selama 2 tahun
ini tidak mempunyai dokumen Laporan Keuangan yang telah diaudit oleh Akuntan Publik.
- Alokasi dana untuk seluruh bidang kegiatan kurang proporsional (perbedaan > 20-50%).
- Kondisi keuangan perusahan dari tahun 2011 hingga akhir tahun 2012 tidak likuid, yaitu tidak mampu memenuhi semua kewajiban yang jatuh tempo dalam tahun berjalan. Kondisi tersebut tentunya menyebabkan pelaksanaan kegiatan di lapangan menjadi tidak tepat waktu, dan terganggu.
- Realisasi modal kegiatan pembinaan hutan, perlindungan hutan dan penanaman tanah kosong di areal pemegang izin oleh IUPHHK-HA 60% - 80% .
- Realisasi pelaksanaan kegiatan pembinaan hutan oleh IUPHHK-HA (luas dan kualitas tegakan) < 39% dari yang direncanakan.
BURUK - Karena ketidaktersedian
Laporan keuangan unit manajemen (sedang dalam proses auditing oleh kantor Akuntan Publik), dengan demikian verifier 2.6.1, 2.6.2, 2.6.3, 2.6.4 dan 2.6.5 tidak dapat diverifikasi.
- Realisasi pelaksanaan kegiatan pembinaan hutan oleh unit manajemen hanya 35,5 % dari yang direncanakan.
TETAP
3. EKOLOGI
3. 1. Keberadaan kemantapan dan Kondisi Kawasan Dilindungi Pada Setiap Tipe Hutan
SEDANG - Dokumen RKUPHHK-HA
tidak mengalami perubahan, dengan demikian semua kegiatan dan tata ruangnya masih mengacu pada dokumen Rencana Kerja
SEDANG - PT Hasnur Jaya Utama
masih mempertahankan luasan untuk kawasan dilindungi dalam rencana tata ruangnya seluas 2.008 ha atau sebesar 5,22% dari
TETAP
RESUME PENILIKAN KINERJA PHPL
Penilikan Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari(PHPL) Pada IUPHHK Hutan Alam
PPrroovviinnssii KKaalltteenngg && KKaallsseell
11
ASERT - 324
No. Kriteria dan
Indikator Nilai Kinerja
Indikator Penilikan-I Nilai Kinerja
Indikator Penilikan-II Progres
Kinerja PHL
Usaha IUPHHK-HA berbasis IHMB periode 2011-2020. Terdapat beberapa kawasan dilindungi yang kondisi biofisiknya belum optimal.
- Auditi sudah memiliki rencana untuk penataan kawasan di lindungi yang tertuang dalam dokumen RKT 2014. Auditi telah melaksanakan penataan kawasan dilindungi, persentase kawasan dilindungi yang telah di lakukan pentaan adalah ±67,8% dari yang semestinya.
- Secara umum kondisi penutupan lahan untuk kawasan dilindungi yang terdapat di areal PT. Hasnur Jaya Utama masih berhutan (± 82,1%)
- Secara faktual belum semua para pihak mengakui keberadaan kawasan lindung di areal PT. Hasnur Jaya Utama. Hal ini di tunujukan dengan masih adanya perambahan dan penguasaan lahan di areal kawasan dilindungi
- Auditi sudah mendokumentasikan hasil kegiatan pengelolaan kawasan lindung dalam bentuk laporan kegiatan, namun demikian kegiatan pengelolaan kawasan dilindungi belum mencakup seluruh kawasan dilindungi hasil tata ruangnya.
total luas areal konsesi serta sebagian besar sudah di implementasikan dilapangan sesuai dengan yang direncanakan namun demikian tidak semua areal yang dialokasikan untuk kawasan dilindungi kondisi biofisiknya mantap
- Audite telah membuat rencana untuk pentaan kawasan lindung, namun baru sebagian yang sudah di implementasikan dilapangan dari rencana yang telah di buat
- Secara umum kondisi penutupan lahan untuk kawasan dilindungi yang terdapat di areal PT. Hasnur Jaya Utama masih berhutan (± 82,1%)
- Secara faktual belum semua para pihak mengakui keberadaan kawasan lindung di areal PT. Hasnur Jaya Utama. Hal ini di tunujukan dengan masih adanya perambahan dan penguasaan lahan di areal kawasan dilindungi
- Sehubungan kegiatan pengelolaan yang dilakukan belum menggambarkan kegiatan pengelolaan kawasan dilindungi secara lengkap sesuai dokumen RKL dan RPL dalam AMDAL, makan pendokumentasiannya hanya menginformasikan sebagain kecil aja dari kegiatan pengengelolaan yang seharusnya..
3. 2. Perlindungan dan Pengamanan Hutan
SEDANG - Auditi masih memiliki
Standar Operasional Prosedur (SOP) sebagai pedoman kerja untuk aktivitas bidang perlindungan dan pengaman hutan. Belum ada revisi atau penambahan SOP baru sesuai dengan tingkat gangguan yang ada.
- Dalam hal ketersediaan saran prasana perlindungan hutan menunjukan bahwa, belum ada penambahan, jenis dan jumlah sarana prasarana perlindungan hutan yang dimiliki saat ini tidak berbeda dengan saat penilaian kinerja. Auditi hanya melakukan pemeliharaan saja
- Ketersediaan sumber daya manusia untuk bidang perlindungan hutan menunjukan bahwa auditi belum menambah tenaga pengamanan dan
SEDANG - Auditee masih memiliki
prosedur sebagai acuan pelaksanaan kegiatan perlindungan hutan, namun demikian prosedur yang tersedia belum mencakup seluruh gangguan yang ada.
- Auditee masih memiliki sarana prasana untuk perlindungan dan pengamanan hutan dan tersedia dilapangan dalam kondisi baik namun demikian baik jumlah dan jenis masih kurang serta belum sesuai dengan tingkat gangguan yang terjadi
- PT Hasnur Jaya Utama sudah mempunyai lembaga dan personil untuk menangani perlindungan dan pengamanan hutan, tetapi jumlah maupun kualifikasinya belum sesuai dengan ketentuan dan tingkat gangguan yang ada.
- Auditee telah melakukan
TETAP
RESUME PENILIKAN KINERJA PHPL
Penilikan Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari(PHPL) Pada IUPHHK Hutan Alam
PPrroovviinnssii KKaalltteenngg && KKaallsseell
12
ASERT - 324
No. Kriteria dan
Indikator Nilai Kinerja
Indikator Penilikan-I Nilai Kinerja
Indikator Penilikan-II Progres
Kinerja PHL
perlindungan hutan sesuai dengan standar kualifikasi yang memadai. Personil bidang perlindungan dan pengaman hutan baik jumlah dan kualifikasinya masih sama dengan pada saat penilaian kinerja tahun 2013.
- Untuk implementasi perlindungan gangguan hutan, auditi baru melaksanakan sebagian kegiatan perlindungan dan pengamanan hutan sesuai dengan yang di rencanakan.
perlindungan hutan namun kegiatan perlindungan belum dilakukan secara maksimum dan belum sesuai dengan tingkat gangguan yang ada, kegiatan yang dilakukan hanya bersifat preventif saja.
3. 3. Pengelolaan dan Pemantauan Dampak Terhadap Tanah dan Air Akibat Pemanfaatan Hutan
SEDANG - Auditi masih memilki
dokumen SOP yang terkait dengan kegiatan pengelolaan dan pemantauan dampak terhadap tanah dan air akibat pengusahaan hutan. SOP yang dimiliki belum mencakup pengelolaan seluruh dampak sesuai dengan RKL dan RPL Amdal.
- Jumlah dan jenis sarana prasarana untuk kegiatan pengelolaan dan pemantauan dampak terhadap tanah dan air yang tersedia masih sama dengan saat penilaian kinerja tahun 2013. Sarana prasana yang tersedia baik jumlah maupun jenisnya belum sesuai dengan ketentuan seperti yang dipersyaratakan dalam dokumen RKL dan RPL AMDAL
- Terkait ketersedian SDM untuk pelaksanaan kegiatan pengelolaan dan pemantauan dampak terhadap tanah dan air auditi sudah memiliki lembaga serta personil dengan kualifikasinya sesuai dengan ketentuan.
- Auditi telah melakukan kegiatan pengelolaan terhadap beberapa dampak dampak terhadap tanah dan air yang mengacu pada dokumen RKL Amdal , dan terdapat bukti bukti hasil kegiatan pengelolaan sesuai dengan yang direncanakan, namun upaya yang dilakukan belum maksimal.
- Dalam hal kegiatan pemantauan dampak terhadap tanah dan air menunjukan bahwa auditi sudah mempunyai rencana pemantauan dampak tanah dan dari rencana tersebut udah di implementasikan di lapangan sesuai dengan
SEDANG - PT Hasnur Jaya Utama
masih memilki dokumen prosedur/SOP sebagai acuan kerja untuk pelaksanaan kegiatan pengelolaan dan pemantauan dampak terhadap tanah dan air akibat pengusahaan hutan, namun demikian proserdur yang tersedia belum mencakup seluruh dampak yang akan timbul akibat pengusahaan hutan.
- Auditee masih memilki sarana prasarana untuk kegiatan pengelolaan dan pemantauan dampak terhadap tanah dan air dan berfungsi dengan baik. Namun demikian dari hasil verifikasi penilaian teridentifikasi bahwa belum tersedia semua sarana dan prasarana pengelolaan dan pemantauan menurut dampak yang ditimbulkan terhadap tanah dan air
- Tersedia sumberberdaya manusia yang memadai dalam mengelola dan memantau dampak terhadap tanah dan air, serta memiliki sertifikat kualifikasi dan kompetensi sebagai GanisPHPL-Keling sesuai dengan ketentuan.
- Tersedia dokumen perencanaan pengelolaan dampak terhadap tanah dan air dan sudah di implementasikan dilapangan namun lebih banyak dalam bentuk tindakan teknis sipil, belum pada tindakan secara vegetatif, dan baru sebagian yang telah diimplementasikan sesuai dengan ketentuan dan perencanaan dalam AMDAL/RKL.
- Auditee sudah mempunyai rencana pemantauan dampak tanah dan air yang mengacu pada dokumen RPL Amdal dan rencana tersebut
TETAP
RESUME PENILIKAN KINERJA PHPL
Penilikan Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari(PHPL) Pada IUPHHK Hutan Alam
PPrroovviinnssii KKaalltteenngg && KKaallsseell
13
ASERT - 324
No. Kriteria dan
Indikator Nilai Kinerja
Indikator Penilikan-I Nilai Kinerja
Indikator Penilikan-II Progres
Kinerja PHL
yang di persyaratkan dalam dokumen AMDAL.
- Dampak kegiatan pemanfaatan hutan terhadap tanah dan air masih dalam tingkat yang wajar, bila dibandingkan dengan kondisi rona lingkungan awal dan tidak menunjukan adanya peningkatan dampak yang sangat signifikan terhadap tanah dan air, namun demikian terdapat upaya dari auditi untuk menekan dampak pengusahaan hutan melalui tindakan tindakan tertentu
sudah di implementasikan di lapangan sesuai dengan yang di persyaratkan dalam dokumen AMDAL.
- Akibat adanya kegiatan pengusahaan hutan yang dilakukan oleh PT Hasnur Jaya Utama menunjukan adanya dampak berupa erosi, peningkatan sedimentasi, dan mempengaruhi kualitas air, namun demikian dampak yang timbul masih dalam taraf yang wajar, yaitu berada pada daerah aman pada tingkat kritis dan cenderung menurun berdasarkan evaluasi kecenderungan serta terdapat upaya pengelolaan dalam rangka untuk menekan dampak walaupun belum dilakukan secara maksimum.
3. 4. Identifikasi Spesies Flora dan Fauna Yang Dilindungi dan/ atau Langka (Endangered), Jarang (Rare), Terancam Punah (Threatened) dan Endemik
SEDANG - Untuk pelaksanaan kegiatan
identifikasi flora dan fauna yang dilindungi, Auditi masih memiliki SOP, namun demikian SOP tersebut belum menggambarkan suatu acuan kegiatan identifikasi yang dapat mencakup seluruh jenis.
- Auditi sudah melakukan inventarisasi dan identifikasi flora dan fauna dilindungi pada beberapa kawasan dilindungi. Areal yang sudah dilakukan inventarisasi dalam rangka identifikasi flora dan fauna dilindungi adalah di lokasi KPPN dan KPSL.
SEDANG - PT Hasnur Jaya Utama
masih memilki prosedur/SOP untuk pelaksanaan kegiatan identifikasi flora dan fauna yang dilindungi dan/atau langka, jarang, terancam punah dan endemik, proserdur yang belum mencakup seluruh jenis flora dan fauna yang dilindungi.
- Auditee sudah melakukan kegiatan identifikasi flora dan fauna namun kegiatan identifikasi belum mencakup seluruh jenis dilindungi yang terdapat di areal konsesinya karena baru dilakukan pada beberapa lokasi saja, belum mencakup seluruh areal serta belum mengklasifikasikan jenis jenis mana yang masuk dalam kategori dilindungi dan/atau langka, jarang, terancam punah dan endemik.
TETAP
3. 5. Pengelolaan Flora untuk: (1) Luasan terten
tu dari hutan produksi yang tidak terganggu, dan bagian yang tidak rusak.
(2) Perlindungan terhadap species flora dilindungi dan/ atau jarang langka dan terancam punah dan endemik
SEDANG - Auditi masih memiliki SOP
untuk kegiatan pengelolaan flora yang dilindungi dan/atau langka, jarang dan terancam punah, namun belum mencakup pengelolaan terhadap seluruh fauna dilindungi.
- Auditi telah melakukan kegiatan pengelolaan flora dilindungi namun tidak di dukung oleh rencana yang matang dan pengelolaan flora belum terlihat upaya pengelolaan secara spesifik dan hanya pada areal tententu saja.
SEDANG - Auditee masih memiliki
prosedur prosedur untuk pengelolaan flora dilindungi, namun belum dibuat secara spesifik menurut jenis yang dilindungi dan/atau langka, jarang, terancam punah dan endemik yang terdapat di areal pemegang izin serta belum mencakup untuk seluruh jenis yang dilindungi dan/atau langka, jarang, terancam punah dan endemik yang terdapat di areal kerjanya.
- Terdapat implementasi pengelolaan flora dilindungi
TETAP
RESUME PENILIKAN KINERJA PHPL
Penilikan Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari(PHPL) Pada IUPHHK Hutan Alam
PPrroovviinnssii KKaalltteenngg && KKaallsseell
14
ASERT - 324
No. Kriteria dan
Indikator Nilai Kinerja
Indikator Penilikan-I Nilai Kinerja
Indikator Penilikan-II Progres
Kinerja PHL
- Saat ini kondisi species flora dilindungi dan/atau jarang, langka dan terancam punah dan endemik masih relatif baik walaupun terdapat gangguan berupa perambahan dan klaim areal.
dan/atau langka, jarang, terancam punah dan endemik. Namun belum mencakup seluruh jenis areal kawasan yang dilindungi di areal unit manajemen. Selain itu kegiatan pengelolaan yang dilakukan sebagian besar masih bersifat pengamanan kawasan dan kurang dalam hal pengayaan atau pengembangan jenis-jenis flora dilindungi dan/atau langka, jarang, terancam punah dan endemik.
- Saat ini kondisi species flora dilindungi dan/atau jarang, langka dan terancam punah dan endemik telah mengalami gangguan berupa perambahan dan ilegal logging walaupun masih dalam tingkat yang belum membahayakan.
3. 6. Pengelolaan Fauna untuk: (1) Luasan
tertentu dari hutan produksi yang tidak terganggu, dan bagian yang tidak rusak.
(2) Perlindungan terha dap species fauna dilidungi dan/ atau jarang, langka, terancam punah dan endemik
SEDANG - Auditi masih memiliki SOP
untuk kegiatan pengelolaan fauna yang dilindungi dan/atau langka, jarang dan terancam punah, namun belum mencakup pengelolaan terhadap seluruh fauna dilindungi.
- Kegiatan pengelolaan fauna dilindungi secara umum hanya dilakukan di areal tertentu saja belum mencakup seluruh areal konsesi, hal ini terbukti masih adanya perburuan satwa liar terutama jenis burung.
- kondisi fauna masih relative baik, namun masih terdapat gangguan terutama perburuan burung oleh masyarakat sekitar.
SEDANG - Auditee masih memiliki
prosedur prosedur untuk pengelolaan fauna dilindungi, namun belum dibuat secara spesifik menurut jenis yang dilindungi dan/atau langka, jarang, terancam punah dan endemik yang terdapat di areal pemegang izin serta belum mencakup untuk seluruh jenis yang dilindungi dan/atau langka, jarang, terancam punah dan endemik yang terdapat di areal kerjanya.
- Auditee telah melaksanakan kegiatan pengelolaan fauna dilindungi namun belum maksimal dan masih masih sebatas pada kegiatan perlindungan saja belum ada upaya spsefik terkait pengelolaan fauna dilindungi.
- kondisi fauna masih relative masih terjaga, walaupun terdapat gangguan berupa perambahan dan perburuan oleh masyarakat tapi masih dalam tingkat yang belum mebahayakan.
TETAP
4. SOSIAL
4. 1. Kejelasan deliniasi kawasan operasional perusahaan/ pemegang izin dengan kawasan masyarakat hukum adat dan/atau masyarakat setempat
SEDANG - UM telah memiliki dokumen
mengenai pola penguasaan dan pemanfaatan SDH setempat, identifikasi hak-hak dasar masyarakat setempat serta rencana pengelolaan SDH. Namun belum terdapat dokumen yang menggambarkan secara jelas dan lengkap mengenai sumber-sumber
SEDANG - UM belum memiliki
dokumen yang menggambarkan secara jelas dan lengkap mengenai sumber-sumber kehidupan masyarakat di dalam areal termasuk luasannya.
- Terdapat SOP/mekanisme yang jelas mengenai penataan batas partisipatif & penyelesaian konflik
TETAP
RESUME PENILIKAN KINERJA PHPL
Penilikan Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari(PHPL) Pada IUPHHK Hutan Alam
PPrroovviinnssii KKaalltteenngg && KKaallsseell
15
ASERT - 324
No. Kriteria dan
Indikator Nilai Kinerja
Indikator Penilikan-I Nilai Kinerja
Indikator Penilikan-II Progres
Kinerja PHL
kehidupan masyarakat di dalam areal termasuk luasannya.
- Terdapat SOP/mekanisme yang jelas mengenai penataan batas partisipatif & penyelesaian konflik dimana implementasinya telah diketahui oleh sebagian masyarakat sekitar.
- PT. Hasnur Jaya Utama telah memiliki dokumen mengenai mekanisme pengakuan hak-hak dasar masyarakat hukum adat dan masyarakat setempat dalam perencanaan pemanfataan SDH. Namun demikian, belum terdapat SOP mengenai Identifikasi dan Pengelolaaan Hak-hak Dasar Masyarakat Sekitar sebagai acuan untuk mengetahui dan mengelola kebutuhan dasar masyarakat hukum adat/setempat.
- Adanya kejelasan luas dan batas areal kerja IUPHHK PT. Hasnur Jaya Utama terhadap kawasan kehidupan masyarakat sekitar (ladang, kebun, pemukiman) namun hanya sebagian
- Pemerintah telah menyetujui keberadaan, luas dan batas areal IUPHHK namun sebagian masyarakat belum mengetahui secara jelas batas-batas areal IUHHK dan masih terdapat klaim-klaim lahan.
dimana implementasinya telah diketahui oleh sebagian masyarakat sekitar.
- Belum terdapat SOP mengenai Identifikasi dan Pengelolaaan Hak-hak Dasar Masyarakat Sekitar sebagai acuan untuk mengetahui dan mengelola kebutuhan dasar masyarakat hukum adat/setempat.
- Adanya kejelasan luas dan batas areal kerja IUPHHK PT. Hasnur Jaya Utama terhadap kawasan kehidupan masyarakat sekitar (ladang, kebun, pemukiman) namun hanya sebagian
- Terdapat sebagian masyarakat belum mengetahui secara jelas batas-batas areal IUHHK dan masih terdapat klaim-klaim lahan.
4. 2. Implementasi tanggung jawab sosial perusahaan sesuai dengan peraturan dan perundangan yang berlaku.
SEDANG - PT. Hasnur Jaya Utama
telah memiliki perencanaan dan realisasi menyangkut tanggung jawab sosial terhadap masyarakat sekitar terutama yang terkena dampak adanya kegiatan operasional pengelolaan sumber daya hutan oleh IUPHHK. Namun demikian, tidak terdapat dokumen Laporan PMDH 2013 dan RO PMDH 2014.
- IUPHHK telah memiliki 3 (tiga) mekanisme pemenuhan kewajiban sosial pemegang izin kepada masyarakat yang legal dan cukup jelas. Namun belum terdapat mekanisme perekrutan tenaga kerja lokal sebagai upaya pelibatan masyarakat setempat dalam pengelolaan sumber daya hutan yang merupakan bagian dari tanggung jawab sosial Unit Manajemen.
SEDANG - PT. Hasnur Jaya Utama
belum memiliki dokumen Laporan PMDH 2014 dan RO PMDH 2015.
- IUPHHK telah memiliki 3 (tiga) mekanisme pemenuhan kewajiban sosial pemegang izin kepada masyarakat yang legal dan cukup jelas. Namun belum terdapat mekanisme perekrutan tenaga kerja lokal sebagai upaya pelibatan masyarakat setempat dalam pengelolaan sumber daya hutan yang merupakan bagian dari tanggung jawab sosial Unit Manajemen.
- IUPHHK telah melaksanakan sosialisasi hak dan kewajiban pemegang izin terhadap masyarakat sekitar. Namun belum dilakukan terhadap seluruh desa yang berada di sekitar maupun di dalam areal
- Bantuan sosial yang telah
TETAP
RESUME PENILIKAN KINERJA PHPL
Penilikan Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari(PHPL) Pada IUPHHK Hutan Alam
PPrroovviinnssii KKaalltteenngg && KKaallsseell
16
ASERT - 324
No. Kriteria dan
Indikator Nilai Kinerja
Indikator Penilikan-I Nilai Kinerja
Indikator Penilikan-II Progres
Kinerja PHL
- IUPHHK telah melaksanakan sosialisasi hak dan kewajiban pemegang izin terhadap masyarakat sekitar. Namun demikian, kegiatan tersebut belum dilakukan terhadap seluruh desa yang berada di sekitar maupun di dalam areal
- bantuan sosial yang telah dilaksanakan lebih banyak berdasarkan kepada permohonan dari masyarakat, belum berdasarkan program yang telah ditetapkan secara sistematis dan berkesinambungan dalam dokumen perencanaan
- IUPHHK telah memiliki sebagian dokumen realisasi pemenuhan kewajiban sosialnya kepada masyarakat sekitar berupa berita acara dan kuitansi tanda terima. Namun demikian belum terdapat dokumen Laporan PMDH 2013
dilaksanakan belum berdasarkan program yang telah ditetapkan secara sistematis dan berkesinambungan dalam dokumen perencanaan
- IUPHHK telah memiliki sebagian dokumen realisasi pemenuhan kewajiban sosialnya kepada masyarakat sekitar berupa berita acara dan kuitansi tanda terima. Namun demikian belum terdapat dokumen Laporan PMDH 2014
4. 3. Ketersedia an mekanisme dan implementasi distribusi manfaat yang adil antar para pihak
SEDANG - Data menyangkut
masyarakat hukum adat dan atau masyarakat setempat yang terlibat, tergantung dan terpengaruh oleh aktivitas pengelolaan SDH lebih bersifat data sekunder bukan hasil survey sosial yang dilakukan oleh UM sehingga data yang diperoleh kurang update.
- IUPHHK telah memiliki beberapa mekanisme peningkatan peran serta dan aktivitas ekonomi masyarakat sekitar namun belum memiliki mekanisme mengenai perekrutan tenaga kerja yang berasal dari masyarakat lokal setempat
- IUPHHK telah merencanakan kegiatan kelola sosial yang berkaitan dengan peningkatan peran serta dan ekonomi masyarakat sekitar yang tercantum dalam dokumen perencanaan yaitu RKL-RPL, RKUPHHK, dan RKT. Namun demikian belum terdapat dokumen RO PMDH.
- IUPHHK baru merealisasikan 10% dari rencana kegiatan peningkatan peran serta dan aktivitas ekonomi masyarakat setempat
SEDANG - Data menyangkut
masyarakat hukum adat dan atau masyarakat setempat yang terlibat, tergantung dan terpengaruh oleh aktivitas pengelolaan SDH bukan hasil survey sosial yang dilakukan oleh UM (data sekunder), sehingga data yang diperoleh kurang update.
- IUPHHK telah memiliki beberapa mekanisme peningkatan peran serta dan aktivitas ekonomi masyarakat sekitar namun belum memiliki mekanisme mengenai perekrutan tenaga kerja yang berasal dari masyarakat lokal setempat
- IUPHHK telah merencanakan kegiatan kelola sosial yang berkaitan dengan peningkatan peran serta dan ekonomi masyarakat sekitar, namun belum menyusun dokumen RO PMDH.
- IUPHHK baru merealisasikan 10% dari rencana kegiatan peningkatan peran serta dan aktivitas ekonomi masyarakat setempat berupa perekrutan tenaga kerja lokal.
- IUPHHK telah memiliki sebagian dokumen/laporan
TETAP
RESUME PENILIKAN KINERJA PHPL
Penilikan Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari(PHPL) Pada IUPHHK Hutan Alam
PPrroovviinnssii KKaalltteenngg && KKaallsseell
17
ASERT - 324
No. Kriteria dan
Indikator Nilai Kinerja
Indikator Penilikan-I Nilai Kinerja
Indikator Penilikan-II Progres
Kinerja PHL
berupa perekrutan tenaga kerja lokal.
- IUPHHK telah memiliki sebagian dokumen/laporan terkait pelaksanaan distribusi manfaat kepada para pihak berupa bukti setor DR PSDH, PBB dan tanda terima bantuan kepada masyarakat.
terkait pelaksanaan distribusi manfaat kepada para pihak berupa bukti setor DR PSDH, PBB dan tanda terima bantuan kepada masyarakat.
4. 4. Keberadaan mekanisme resolusi konflik yang handal
SEDANG - IUPHHK telah memiliki
mekanisme penyelesaian konflik yang lengkap dan jelas untuk diimplementasikan di lapangan
- IUPHHK telah memiliki peta rawan konflik namun belum jelas dan tidak berdasarkan survey bersama-sama masyarakat
- UM telah memiliki penanggung jawab konflik yang diwujudkan dalam kelembagaan dan ketersediaan SDM namun belum didukung dengan pendanaan yang cukup dalam mengelola konflik yang ada.
- Terdapat konflik dengan masyarakat namun tidak tersedia dokumen proses penyelesaiannya.
SEDANG - IUPHHK telah memiliki
mekanisme penyelesaian konflik yang lengkap dan jelas untuk diimplementasikan di lapangan
- IUPHHK telah memiliki peta rawan konflik namun belum jelas dan tidak berdasarkan survey bersama-sama masyarakat
- UM telah memiliki penanggung jawab konflik yang diwujudkan dalam kelembagaan dan ketersediaan SDM namun belum didukung dengan pendanaan yang cukup dalam mengelola konflik yang ada.
- Terdapat konflik dengan masyarakat namun tidak tersedia dokumen proses penyelesaiannya.
TETAP
4. 5. Perlindungan, Pengem bangan dan Peningkat an kesejahteraan Tenaga Kerja
SEDANG - PT. Hasnur Jaya Utama
telah mengimplementasikan sebagian besar hubungan industrialnya dengan karyawan meliputi keberadaan dokumen PP, kebebasan berserikat bagi karyawan, SPK bagi karyawan, SOP terkait pengaturan tenaga kerja, dan SK Direksi tentang penetapan mutasi dan pengangkatan karyawan.
- UM telah memiliki rencana pengembangan karir bagi karyawannya tahun 2013 sebanyak 4 orang dan telah terealisasi seluruhnya.
- perusahaan telah memiliki standar jenjang karir namun baru sebagian yang telah diimplementasikan.
- IUPHHK telah memiliki dokumen tunjangan kesejahteraan karyawan berupa PP, SOP, dan sertifikat kepesertaan jamsostek namun program jamsostek belum diterapkan kepada seluruh karyawan
SEDANG - PT. Hasnur Jaya Utama
telah mengimplementasikan sebagian besar hubungan industrialnya dengan karyawan .
- UM telah memiliki rencana pengembangan karir bagi karyawannya tahun 2015 sebanyak 5 orang dan telah terealisasi seluruhnya.
- Perusahaan telah memiliki standar jenjang karir namun baru sebagian yang telah diimplementasikan.
- IUPHHK telah memiliki dokumen tunjangan kesejahteraan karyawan berupa PP, SOP, dan sertifikat kepesertaan jamsostek/BPJS namun program jamsostek belum diterapkan kepada seluruh karyawan .
TETAP
RESUME PENILIKAN KINERJA PHPL
Penilikan Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari(PHPL) Pada IUPHHK Hutan Alam
PPrroovviinnssii KKaalltteenngg && KKaallsseell
18
ASERT - 324
No. Kriteria/ Indikator
Verifier
Keterpenuhan
Nilai Kinerja Indikator Penilikan-I
Nilai Kinerja Indikator Penilikan-II
5. VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK)
1 K1.1 Areal unit manajemen hutan terletak di kawasan hutan produksi
1.1.1 Pemegang izin mampu menunjukkan keabsahan Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu (IUPHHK).
a. Dokumen Surat Keterangan Hak Pengusahaan Hutan (SK IUPHHK-HA/HPH)
MEMENUHI - Tidak ada perubahan terkait dengan
dokumen legal Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu dalam Hutan Alam (IUPHHK-HA) PT. HASNUR JAYA UTAMA
MEMENUHI - Tidak ada perubahan terkait
dengan dokumen legal Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu dalam Hutan Alam (IUPHHK-HA) PT. HASNUR JAYA UTAMA Provinsi Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan (SK.Menhut No. 28/KPTS-II/2001 tanggal 9 Pebruari 2001).
b. Bukti pemenuhan kewajiban Iuran Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu (IIUPHHK)
MEMENUHI - Tidak ada penambahan luasan areal
untuk PT. HASNUR JAYA UTAMA, sehingga tidak ada pula pemenuhan kewajiban Iuran Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu (IIUPHHK) yang baru.
MEMENUHI - Tidak ada penambahan luasan
areal untuk PT. HASNUR JAYA UTAMA, sehingga tidak ada pula pemenuhan kewajiban Iuran Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu (IIUPHHK) yang baru (SPP-IIUPH No. 2372/VI-PPHH/1999 tanggal 6 Oktober 1999 dan Bukti Setor tanggal 13 Mei 2011, sebesar Rp.1.922.250.000).
c. Penggunaan kawasan yang sah di luar kegiatan IUPHHK (jika ada).
Tidak diverifikasi - Tidak ditemukan adanya ijin lain
yang sah terkait penggunaan kawasan di luar kegiatan IUPHHK-HA
Tidak diverifikasi - Tidak ditemukan adanya ijin
lain yang sah terkait penggunaan kawasan di luar kegiatan IUPHHK-HA
2 K2.1 Pemegang izin memiliki rencana penebangan pada areal tebangan yang disahkan oleh pejabat yang berwenang
2.1.1 RKUPHHK/ RPKH dan Rencana Kerja Tahunan (RKT/ Bagan Kerja/RTT) disahkan oleh yang berwenang.
a. Dokumen RKUPHHK/ RPKH, RKT/Bagan Kerja/RTT beserta lampirannya yang telah disahkan oleh pejabat yang berwenang, meliputi : Dokumen
RKUPHHK/ RPKH & lampirannya yang disusun berdasarkan IHMB/risalah hutan dan dilaksanakan oleh Ganis PHPL Timber Cruising dan/ atau Canhut
MEMENUHI - Dari hasil verifikasi lapangan, tidak
ada perubahan terkait dengan dokumen legal Rencana Kerja Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu dalam Hutan Alam (RKUPHHK-HA) PT. HASNUR JAYA UTAMA Provinsi Kalimantan Tengah.
- Dokumen Rencana Kerja tersebut juga di lengkapi dengan peta RKUPHHK-HA skala 1:50.000 yang ditanda tangani oleh Direktur Bina Usaha Hutan Alam Direktorat Jenderal Bina Usaha Kehutanan an. Menteri Kehutanan dan di cap/stempel basah Departemen Kehutanan Direktorat Jenderal Bina Produksi Kehutanan.
- PT. HASNUR JAYA UTAMA juga memiliki Dokumen RKT UPHHK-HA Tahun 2014 yang telah disahkan oleh Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan nomor 95/Kpts/Pola/Dishut/2014 tanggal 28 Januari 2014 dan berlaku sampai dengan 31 Desember 2014 beserta Lampiran Peta Kerja skala 1: 50.000
MEMENUHI - Tidak ada perubahan terkait
dengan dokumen legal RKUPHHK-HA Periode Tahun 2011 - 2020 (Kepmenhut No.: SK.136/VI-BUHA/2011 tanggal 13 Oktober 2011) berikut peta lampirannya.
- PT HJU telah memiliki dokumen RKTUPHHK-HA Tahun 2015 (Keputusan Kadishut Provinsi Kalimantan Selatan No: 66/Kpts/Pola/ Dishut/ 2015, tanggal 9 Pebruari 2015 dan berlaku sampai dengan 31 Desember 2015) dan peta lampirannya yang mengacu pada RKUPHHK-HA serta dibuat oleh Ganis PHPL-CANHUT dan telah disahkan oleh petugas yang berwenang.
RESUME PENILIKAN KINERJA PHPL
Penilikan Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari(PHPL) Pada IUPHHK Hutan Alam
PPrroovviinnssii KKaalltteenngg && KKaallsseell
19
ASERT - 324
No. Kriteria/ Indikator
Verifier
Keterpenuhan
Nilai Kinerja Indikator Penilikan-I
Nilai Kinerja Indikator Penilikan-II
Dokumen RKT/RTT yang disusun berdasarkan RKU/RPKH dan disahkan oleh pejabat yang berwenang atau yang disahkan secara self approval
Peta rencana penataan areal kerja yang dibuat oleh Ganis PHPL Canhut
- -
b. Peta areal yang tidak boleh ditebang pada RKT/Bagan Kerja/RTT dan bukti implementasi di lapangan
MEMENUHI - Dari hasil penelusuran pada Peta
RKUPHHK PT. HASNUR JAYA UTAMA telah mengalokasikan areal yang tidak boleh ditebang antara lain berupa, Kawasan Pelestarian Plasma Nutfah (KPPN) Kawasan konservasi Insitu (KKI, Sempadan Sungai), Daerah Pengungsian Satwa Liar/ Kantong Satwa Liar (DPSL)
- Berdasarkan hasil pengamatan di lapangan yaitu pada lokasi tempat dilakukannya penebangan, terdapat bukti bahwa tidak terdapat penebangan di sisi kanan dan kiri sungai (Sempadan Sungai) Merah demikian juga pada kawasan KS/DPSL tidak terdapat penebangan.
MEMENUHI - PT HJU telah memiliki peta
areal yang tidak boleh ditebang yang dibuat dengan prosedur yang benar dan terbukti implementasi penandaan batasnya di lapangan.
c. Penandaan lokasi blok tebangan/ blok RKT/petak RTT yang jelas di peta dan terbukti di lapangan
MEMENUHI - Pada Peta RKT tahun 2014 yang
telah disahkan oleh Dinas Kehutanan terlihat penandaan blok tebangan yang jelas di peta, yang menandakan bahwa petak dimaksud adalah petak yang di sahkan oleh Dinas Kehutanan untuk dilakukan kegiatan penyiapan lahan dan penanaman.
- Dalam Peta RKUPHHK-HT Skala 1 : 50.000 terdapat penandaan untuk lokasi tebangan/efektif untuk produksi berdasarkan tata waktu RKT yang telah direncanakan, yaitu untuk Sistem TPTI Tahun URKT menggunakan huruf capital K sd Y, sedangkan pada sistem TPTJ menggunakan huruf capital A sd J, dan sistem THPB menggunakan angka romawi I sd VIII
MEMENUHI - Terdapat penandaan yang
jelas pada batas blok/petak tebangan sesuai dengan posisi pada peta RKTUPHHK-HA Tahun 2014 dan Tahun 2015 yang disahkan yakni : - Papan nama blok
RKTUPHHK-HA 2014 TPTJ ( posisi 115˚33’40.3”BT dan 1˚27’25.8”LS )
- Papan nama blok RKTUPHHK-HA 2014 THPB (posisi 115˚13’00.2” BT dan 1˚35’19.3” LS)
- Papan nama blok RKTUPHHK-HA 2015 TPTJ (posisi 115˚31’30.3” BT dan 1˚27’35.2”LS).
- Papan nama blok RKTUPHHK-HA 2015 THPB (posisi 115˚12’42.3” BT dan 1˚35’20.1”LS)
RESUME PENILIKAN KINERJA PHPL
Penilikan Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari(PHPL) Pada IUPHHK Hutan Alam
PPrroovviinnssii KKaalltteenngg && KKaallsseell
20
ASERT - 324
No. Kriteria/ Indikator
Verifier
Keterpenuhan
Nilai Kinerja Indikator Penilikan-I
Nilai Kinerja Indikator Penilikan-II
- Dari hasil verifikasi dilapangan ditemukan adanya penandaan yang jelas berupa; - Berupa tanda blok RKT tahun
2014 pada koordinat: 010 26’ 59,9” LS dan 1150 34’ 12,9” BT.
- Berupa tanda blok RKT tahun 2014 pada petak B9-A9, pada koordinat 010 27’ 19,6” LS dan 1150 33’ 43,7” BT, berupa patok di cat warna merah.
- Terdapat Plang PAK tahun 2014 yaitu pada koordinat 010 27’ 26,1” LS dan 1150 33’
- Pal batas blok tebang RKTUPHHK-HA 2015 TPTJ (posisi 115˚31’31.0” BT dan 1˚27’35.3” LS).
- Pal batas petak tebang RKTUPHHK-HA 2015 TPTJ, petak A4/A5 (posisi 115˚31’31.1”BT dan 1˚27’34.3”LS)
- Jalur rintis batas blok tebang dibuat selebar ± 3 m dan petak tebang dibuat selebar ± 2 m, dengan poletan cat warna merah pada pohon.
3. K2.2. Adanya rencana kerja yang sah
2.2.1.Pemegang
izin hutan
mempunyai
rencana
kerja yang
sah sesuai
dengan
peraturan
yang
berlaku.
a. Dokumen Rencana Kerja Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu (RKUPHHK) (bisa dalam proses) dengan lampiran-lampirannya
MEMENUHI - Tidak ada perubahan terkait
dengan dokumen RKUPHHK-HA berbasis IHMB periode 2011 – 2020 Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu dalam Hutan Alam (IUPHHK-HA) a.n. PT. HASNUR JAYA UTAMA, Provinsi Kalimantan Tengah.
MEMENUHI - Tidak ada perubahan terkait
dengan dokumen RKUPHHK-HA berbasis IHMB periode 2011 – 2020 Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu dalam Hutan Alam (IUPHHK-HA) a.n. PT. HASNUR JAYA UTAMA, Provinsi Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan.
b. Kesesuaian lokasi dan volume pemanfaatan kayu hutan alam pada areal penyiapan lahan yang diizinkan untuk pembangunan hutan tanaman industri.
Tidak Diverifikasi - Karena izin Usaha Pemanfaatan
Hasil Hutannya adalah IUPHHK Hutan Alam pada Hutan Produksi.
Tidak Diverifikasi - Karena izin Usaha
Pemanfaatan Hasil Hutannya adalah IUPHHK Hutan Alam pada Hutan Produksi.
4 K3.1. Pemegang izin menjamin bahwa
semua kayu yang diangkut dari
Tempat Penimbunan Kayu (TPK)
hutan ke TPK Antara dan dari
TPK Antara ke industri primer
hasil hutan (IPHH)/pasar,
mempunyai identitas fisik dan
dokumen yang sah
3.1.1. Seluruh
kayu bulat
yang
ditebang/
dipanen
atau yang
dipanen/
dimanfaatka
n telah di-
LHPkan
Dokumen LHP
yang telah
disahkan oleh
pejabat yang
berwenang.
MEMENUHI/
TERPELIHARA
- PT. HASNUR JAYA UTAMA telah
menyusun Laporan Hasil
Penebangan (LHP) terhadap seluruh
log hasil penebangan. Informasi
fisik kayu pada laporan tersebut
sesuai dan dapat dietemukan
dilapangan.
MEMENUHI/
TERPELIHARA
- Seluruh kayu bulat yang
ditebang telah dibuat
dokumen LHP (jumlah 2.839
batang dengan volume
17.047,64 m3) oleh PLHP dan
disahkan oleh P2LHP.
Identitas kayu bulat yang
tertera pada LHP dan Buku
Ukur sesuai dengan fisik kayu
dan dapat ditemukan di petak
tebangan.
RESUME PENILIKAN KINERJA PHPL
Penilikan Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari(PHPL) Pada IUPHHK Hutan Alam
PPrroovviinnssii KKaalltteenngg && KKaallsseell
21
ASERT - 324
No. Kriteria/ Indikator
Verifier
Keterpenuhan
Nilai Kinerja Indikator Penilikan-I
Nilai Kinerja Indikator Penilikan-II
3.1.2. Seluruh
kayu yang
diangkut
keluar areal
izin
dilindungi
dengan
surat
keterangan
sahnya hasil
hutan.
Surat keterangan
sahnya kayu bulat
(SKSKB) dan
lampirannya dari
Tempat
Penimbunan Kayu
(TPK) ke TPK
Antara dan dari
TPK Antara ke
industri primer
hasil hutan dan
atau pedagang
kayu bulat
MEMENUHI/
TERPELIHARA
- PT. HASNUR JAYA UTAMA telah
memiliki dokumen legal terkait
kelengkapan dokumen Tata Usaha
Kayu (TUK), untuk pemindahan
kayu keluar dari areal izin.
- Dari hasil verifikasi diketahui bahwa
terkait dokumen angkut kayu
dibedakan atas dokumen angkutan
di dalam dan di luar areal kerja PT.
HASNUR JAYA UTAMA yang
meliputi :
- Blok I : Blok tebangan (TPn) -
TPK Hutan (TPK Kananai), TPK
Hutan (TPK Kananai) – Log Pond
Pendang
- Blok II : Blok tebangan (TPn) -
TPK Hutan (TPK Simpang Kayu),
TPK Hutan (TPK Simpang Kayu) -
Log Pond Pendang
- Dokumen yang menyertai
pergerakan kayu di dalam areal
(TPn-TPK Hutan) dilengkapi dengan
dokumen SKSKB. Sedangkan dari
TPK Hutan menuju keluar areal
(TPK Antara Pendang) dilengkapi
dengan dokumen FA-KB.
Pengangkutan kayu dengan melalui
rute tersebut, seluruhnya telah
dilengkapi dengan dokumen yang
sah.
MEMENUHI/
TERPELIHARA
- Tersedia dokumen legal
terkait dengan pemindahan
kayu di dalam dan keluar dari
areal izin, yakni berupa :
- TPn Hutan - TPK Hutan S.
Totoi, dilengkapi dengan
dokumen Pass trip.
- TPK Hutan S. Totoi -TPK
Antara Simpang Kayu,
dilengkapi dokumen SKSKB
dan DKB
- TPK Antara Simpang Kayu
- TPK Antara Pendang
(Logpond), dilengkapi
dokumen FAKB dan DKB
- TPK Antara Pendang
(Logpond) - TPK Industri
(tujuan akhir), dilengkapi
dengan dokumen FAKB
(Lanjutan) dan DKB
3.1.3.Pembuktian
asal usul
kayu bulat
(KB) dari
pemegang
IUPHHK-
HA/
IUPHHK-HT/
IUPHHK-
RE/Peme
gang Hak
Pengelolaan
a. Tanda-tanda
PUHH
/barcode pada
kayu dari
Pemegang izin
IUPHHK-HA,
IUPHHK-HA,
IUPHHK RE
bisa dilacak
balak.
MEMENUHI/
TERPELIHARA
- Dari hasil penelusuran dan telaah
dokumen tata usaha kayu (TUK)
diketahui bahwa sistem penandaan
atau identitas yang telah
diimplementasikan oleh IUPHHK-HA
PT. HASNUR JAYA UTAMA terhadap
log kayu bulat setelah keluar dari
areal IUPHHK-HA adalah berupa :
(1) Nomor batang/log, (2) Nomor
Petak Tebangan, (3) Panjang Log,
(4) Diameter Log dan (5) Jenis
Pohon.
- Uji petik terhadap identitas log kayu
bulat di lapangan dilaksanakan
pada blok RKT 2014 Blok II
(Kabupaten Tabalong).
- Adapun identitas log kayu bulat
tersebut diantaranya: log dengan
nomor: 1557, 1558, 1560, 1562,
dan 1563. Dari hasil uji petik
tersebut diketahui bahwa identitas
yang tertera pada log sesuai atau
dapat dilacak dari buku ukur yang
telah dibuat/tersedia.
MEMENUHI/
TERPELIHARA
- Tanda-tanda Penatausahaan
Hasil Hutan (PUHH) kayu
bulat yang diterapkan,
yaitu : Nomor Petak, Nomor Pohon, Jenis Kayu dan ID-Barcode.
- PUHH yang diterapkan pada
kayu telah sesuai dengan
dokumen dan dapat di lacak
balak.
RESUME PENILIKAN KINERJA PHPL
Penilikan Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari(PHPL) Pada IUPHHK Hutan Alam
PPrroovviinnssii KKaalltteenngg && KKaallsseell
22
ASERT - 324
No. Kriteria/ Indikator
Verifier
Keterpenuhan
Nilai Kinerja Indikator Penilikan-I
Nilai Kinerja Indikator Penilikan-II
b. Identitas kayu yang diterapkan secara konsisten oleh pemegang izin.
MEMENUHI/ TERPELIHARA - Sistem identitas kayu yang
diimplementasikan oleh IUPHHK-HA PT. HASNUR JAYA UTAMA mengacu pada peraturan Menteri Kehutanan No. P.55/Menhut-II/2006 tentang “Penataan Hasil Hutan Yang Berasal Dari Hutan Negara”. Selain itu Permenhut tersebut juga digunakan sebagai dasar dalam penyusunan dokumen SOP Tata Usaha Kayu. Dengan demikian PT. HASNUR JAYA UTAMA secara konsisten telah menerapkan identitas hasil hutan kayu bulat (Log) yang telah dipanen, yakni meliputi : nomor petak, nomor batang/log, panjang, diameter dan jenis pohon. Identitas tersebut dapat dilacak dari buku ukur dan dokumen LHP serta dokumen SPP PSDH/DR.
MEMENUHI/ TERPELIHARA - PT. HJU telah menerapkan
penandaan kayu secara konsisten, sehingga identitas kayu bulat hasil penebangan dapat ditelusuri secara administrasi yakni dapat terlacak pada dokumen Penatausahaan Hasil Hutan (Buku Ukur dan dokumen LHP-KB) dan pengamatan secara fisik di lapangan hingga petak tebangan.
3.1.4.Pemegang
izin mampu
membukti
kan adanya
catatan
angkutan
kayu ke luar
TPK
Arsip SKSKB dan dilampiri Daftar Hasil Hutan untuk hutan alam, dan arsip FAKB dan lampirannya untuk hutan tanaman
MEMENUHI/ TERPELIHARA - Kayu yang diangkut dari Tempat
Penimbunan Kayu (TPK) ke TPK Antara dan dari TPK Antara ke industri primer hasil hutan dan atau pedagang kayu bulat telah dibuatkan atau dilengkapi dengan dokumen SKSKB dan FA-KB beserta lampirannya.
- Dari hasil verifikasi dokumen disimpulkan bahwa PT. HASNUR JAYA UTAMA mampu membuktikan kelengkapan dan keabsahan dokumen SKSKB yang dibuat dan disyahkan oleh petugas atau pejabat yang berwenang.
MEMENUHI/ TERPELIHARA - Tersedia dokumen SKSKB
(lampiran DKB dan BAP KB) dan FAKB (lampiran DKB-FA) lengkap dan sah, dibuat oleh petugas yang berwenang secara self assesment, serta tersedia dokumen Berita Acara Pemeriksaan (BAP) Kayu Bulat oleh P3KB
5. K3.2 Pemegang izin telah melunasi kewajiban pungutan pemerintah yang terkait dengan kayu
3.2.1.Pemegang
izin
menunjukka
n bukti
pelunasan
Dana
Reboisasi
(DR) dan
Provisi
Sumber
Daya Hutan
(PSDH)
a. Dokumen SPP (Surat Perintah Pembayaran) Dana Reboissi (DR) dan/atau PSDH telah diterbitkan
MEMENUHI/ TERPELIHARA - PT. HASNUR JAYA UTAMA telah
memiliki dokumen Surat Perintah Pembayaran Dana Reboisasi (SPP-DR) dan Surat Perintah Pembayaran Provisi Sumber Daya Hutan (SPP-PSDH) untuk kayu bulat berdasarkan perhitungan volume dari dokumen Laporan Hasil Penebangan (LHP).
MEMENUHI/ TERPELIHARA - Terdapat Surat Perintah
Pembayaran (SPP) PSDH dan DR oleh Pejabat Penagih dari Dinas Kehutanan Kabupaten Tabalong A.n EKA YULIANI, S.Hut, NIP.19630526 201101 2 008 atas dokumen LHP yang telah disahkan.
- Berdasarkan Rekapitulasi Pembayaran DR-PSDH, total pembayaran kewajiban PSDH sebesar Rp.1.219.714.555 dan DR sebesar USD.280.162,53. SPP PSDH dan DR diterbitkan secara online melalui Sistem Informasi Penatausahaan Hasil Hutan Online (SIPUH-Online).
RESUME PENILIKAN KINERJA PHPL
Penilikan Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari(PHPL) Pada IUPHHK Hutan Alam
PPrroovviinnssii KKaalltteenngg && KKaallsseell
23
ASERT - 324
No. Kriteria/ Indikator
Verifier
Keterpenuhan
Nilai Kinerja Indikator Penilikan-I
Nilai Kinerja Indikator Penilikan-II
b. Bukti Setor DR
dan/ atau
PSDH
MEMENUHI/
TERPELIHARA
- Dari hasil penelusuran dan telaah
dokumen pemenuhan kewajiban
pembayaran terhadap Provisi
Sumber Daya Hutan (PSDH)
diketahui bahwa PT. HASNUR JAYA
UTAMA telah memenuhi kewajiban
membayar dana PSDH/DR sampai
dengan bulan Agustus tahun 2014,
yang ditunjukan dengan
tersedianya bukti setor.
- Dari hasil cross check diketahui
bahwa jumlah volume kayu bulat
kelompok meranti dan rimba
campuran yang tertera pada
dokumen LHP (Nomor : 11/HJU-
L/SKY/LHP-KB/TPTJ/VI/2014-
tanggal 30 Juni 2014 sebesar
1.396,36 m3 sesuai dengan jumlah
volume yang tertera pada dokumen
SPP PSDH
MEMENUHI/
TERPELIHARA
- Terdapat Bukti Setor
pembayaran DR kepada
Bendahara Penerima DR
dengan Nomor Rekening
1020004819709 pada Bank
Mandiri Cabang Jakarta
Gedung Pusat Kehutanan
dengan total sebesar
USD.280,162.53, atas nama
PT HJU.
- Terdapat Bukti Setor
pembayaran PSDH kepada
Bendahara Penerima DR
dengan Nomor Rekening
1020004204092 pada Bank
Mandiri Cabang Jakarta
Gedung Pusat Kehutanan
dengan total sebesar
Rp.1.219.714.555, atas nama
PT HJU.
c. Kesesuaian
tarif PSDH
dan DR atas
kayu hutan
alam
(termasuk
hasil kegiatan
penyiapan
lahan untuk
pem-bangunan
hutan
tanaman) dan
kesesuain tarif
PSDH untuk
kayu hutan
tanaman
MEMENUHI/
TERPELIHARA
- PT. HJU telah memenuhi kewajiban
membayar dana PSDH/DR sesuai
tarif PSDH dan DR yang telah
ditetapkan. Hal tersebut dibuktikan
dengan adanya kesesuaian antara
SPP yang telah diterbitkan oleh
Petugas Penagih dari Dinas
Kehutanan Kabupaten Tabalong
(An. Eka Yuliana, S.Hut) dan bukti
setor yang dikeluarkan oleh Bank
Mandiri KC. Banjarmasin L.
Mangkurat untuk : (1)
Bendaharawan Penerima Setoran
Murni DR (102-000-481-9717) dan
(2) Bendaharawan Penerima
Setoran Murni PSDH (102-000-420-
4001).
MEMENUHI/
TERPELIHARA
- Pembayaran PSDH dan DR
berdasarkan persyaratan
ukuran sesuai dengan tarif
yang telah ditetapkan, yakni :
Peraturan Pemerintah
Republik Indonesia Nomor :
12 Tahun 2014, Surat Edaran
No. : SE.3/Menhut-
VI/BIKPHH/2014 dan
Peraturan Menteri Kehutanan
Nomor P.68/Menhut-II/2014.
6. K3.3 Pengangkutan dan perdagangan
antar pulau
3.3.1.Pemegang
izin yang
mengirim
kayu bulat
antar pulau
memiliki
pengakuan
sebagai
Pedagang
Kayu Antar
Pulau
Terdaftar
(PKAPT)
Dokumen PKAPT
Tidak dapat diverifikasi
- PT. HASNUR JAYA UTAMA bukan
Pedagang Kayu Antar Pulau, tujuan
akhir pengangkutan log kayu bulat
PT. HASNUR JAYA UTAMA masih
dalam satu pulau. Hal ini juga
dengan adanya Surat Pernyataan
direksi PT. HASNUR JAYA UTAMA
No. : 06/HJU-PKY/DIR-SK/XII/2012,
tanggal 15 Desember 2012 yang
menyatakan bahwa PT. HASNUR
JAYA UTAMA tidak melakukan
penjualan atau perdagangan antar
pulau, melainkan hanya ke industri
lokal.
Tidak dapat diverifikasi
- PT. HJU tidak melakukan
perdagangan kayu antar
pulau.
RESUME PENILIKAN KINERJA PHPL
Penilikan Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari(PHPL) Pada IUPHHK Hutan Alam
PPrroovviinnssii KKaalltteenngg && KKaallsseell
24
ASERT - 324
No. Kriteria/ Indikator
Verifier
Keterpenuhan
Nilai Kinerja Indikator Penilikan-I
Nilai Kinerja Indikator Penilikan-II
3.3.2.Pengangkuta
n kayu bulat
yang
menggunak
an kapal
harus kapal
yang
berbendera
Indonesia
dan
memiliki izin
yang sah.
Dokumen yang
menunjukkan
identitas kapal.
MEMENUHI/
TERPELIHARA
- Hasil verifikasi terhadap identitas
Tuck Boat yang dipergunakan untuk
menarik rakit log kayu bulat,
diketahui bahwa Tuck Boat tersebut
telah memiliki dokumen sertifikasi
dan kelengkapan izin lainnya.
- Adapun jenis dan dokumen
perizinan kapal yang tersedia
antara lain :
- TB BARITO PUTRA-01
- Sertifikat Kesempurnaan Kapal
Perairan Darat
- PAS Kapal Perairan Darat
- Surat Izin Angkutan Barang
khusus/Umum
- Surat Izin Usaha Sementara/
Tetap
- Surat Izin Trayek
- Surat Persetujuan
Pengoperasian Kapal Angkutan
Sungai
MEMENUHI/
TERPELIHARA
- Hasil verifikasi terhadap
identitas Tuck Boat yang
dipergunakan untuk menarik
rakit log kayu bulat, diketahui
bahwa Tuck Boat tersebut
telah memiliki dokumen
sertifikasi dan kelengkapan
izin lainnya.
- Adapun jenis dan dokumen
perizinan kapal yang tersedia
antara lain :
- Kapal TB BARITO PUTRA-
01:
- PAS Kapal Perairan Darat
Nomor
551.43/1946/VIII/Dishubk
ominfo/ 2014 tanggal 13
Agustus 2014.
- Surat Izin Angkutan
Barang (SIB)
Khusus/Umum Nomor
551.43/333/VIII
Dishubkominfo/2014
tanggal 13 Agustus 2014.
- Surat Persetujuan
Pengoperasian Kapal
Angkutan Sungai Nomor
551.41/1952/VIII
Dishubkominfo/2014
tanggal 13 Agustus 2014.
- TB BARITO PUTRA-10:
- PAS Kapal Perairan Darat
Nomor
551.43/72/I/Dishubkominf
o/2014.
- Surat Izin Angkutan
Barang (SIB)
Khusus/Umum Nomor
551.43/006/I/
Dishubkominfo/2013
tanggal 6 Januari 2013.
- Surat Persetujuan
Pengoperasian Kapal
Angkutan Sungai Nomor
551.43/13/I
Dishubkominfo/2014
tanggal 19 Januari 2014.
7 K3.4. Pemenuhan penggunaan Tanda V-Legal
3.4.1.Implementa-
si Tanda V-
Legal
Tanda V-Legal yang dibubuhkan sesuai ketentuan
- Tidak dapat diverifikasi - karena PT. HJU belum
menggunakan V-Legal. Penggunaan V-Legal masih bersifat himbauan, sebagaimana peraturan Menteri Kehutanan No. 641/Menhut-II/2011 tentang penetapan tanda V-Legal.
RESUME PENILIKAN KINERJA PHPL
Penilikan Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari(PHPL) Pada IUPHHK Hutan Alam
PPrroovviinnssii KKaalltteenngg && KKaallsseell
25
ASERT - 324
No. Kriteria/ Indikator
Verifier
Keterpenuhan
Nilai Kinerja Indikator Penilikan-I
Nilai Kinerja Indikator Penilikan-II
7 K4.1 Pemegang izin telah memiliki Analisa Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL)/ Dokumen Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan (DPPL)/ Upaya Pengelolaan Lingkungan (UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL) & melaksanakan kewajiban yang dipersyaratkan dalam dokumen lingkungan tersebut
4.1.1.Pemegang izin telah memiliki Dokumen AMDAL/DPPL/UKL-UPL meliputi Analisa Dampak Lingkungan (ANDAL), Rencana Kelola Lingkungan (RKL), dan Rencana Pemantauan Lingkungan (RPL) yang telah disahkan sesuai peraturan yang berlaku meliputi seluruh areal kerjanya.
Dokumen AMDAL/DPPL/UKL-UPL/RKL-RPL
MEMENUHI/ TERPELIHARA - Tidak ada perubahan terkait
dengan dokumen AMDAL (ANDAL, RKL, RPL) PT. HASNUR JAYA UTAMA yang telah disahkan.
MEMENUHI/ TERPELIHARA - Tidak ada perubahan terkait
dengan dokumen AMDAL (ANDAL, RKL, RPL) PT. HASNUR JAYA UTAMA yang telah disahkan (disetujui oleh Sekretaris Jenderal / Ketua Komisi AMDAL Pusat Departemen Kehutanan dan Pekebunan dengan Nomor Persetujuan 05/menmudhut-II/2000 tanggal 6 September 2000)
4.1.2. Pemegang izin memiliki laporan pelaksanaan RKL dan RPL yang menunjuk-kan penerapan tindakan untuk mengatasi dampak lingkungan dan menyediakan manfaat sosial.
a. Dokumen RKL dan RPL
MEMENUHI/ TERPELIHARA - Tidak ada perubahan terkait
dengan dokumen RKL & RPL PT. HASNUR JAYA UTAMA.
MEMENUHI/ TERPELIHARA - Tersedia laporan pelaksanaan
Pengelolaan Lingkungan dan Pemantauan Lingkungan Semester II Tahun 2014 dan Semester I tahun 2015, yang mengacu terhadap dokumen AMDAL, RKL dan RPL yang telah disahkan serta Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup No. 45 tahun 2005 tentang Pedoman Penyusunan Laporan Pelaksanaan Rencana Pengelolaan Lingkungan Hidup (RKL) .
RESUME PENILIKAN KINERJA PHPL
Penilikan Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari(PHPL) Pada IUPHHK Hutan Alam
PPrroovviinnssii KKaalltteenngg && KKaallsseell
26
ASERT - 324
No. Kriteria/ Indikator
Verifier
Keterpenuhan
Nilai Kinerja Indikator Penilikan-I
Nilai Kinerja Indikator Penilikan-II
b. Bukti pelaksanaan pengelolaan dan pemantauan dampak penting aspek fisik-kimia, biologi dan sosial
MEMENUHI/ TERPELIHARA - Terdapat Laporan Pelaksanaan
Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan (RKL & RPL) PT. HASNUR JAYA UTAMA semester II tahun 2013. Hasil penelaahan dokumen dapat disimpulkan bahwa PT. HASNUR JAYA UTAMA telah melakukan kegiatan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan. Implementasi kegiatan tersebut salah satunya adalah: kegiatan Pemantauan Kualitas Air, ini dapat dibuktikan dengan adanya Laporan Hasil Uji Laboratorium Nomor: 4276-E/BPKIMI/BRSBB/11/2013, tanggal 27 Nopember 2013, dari Badan Pengkajian Kebijakan Iklim dan Mutu Industri, Balai Riset dan Standardisasi Industri, Laboratorium Pengujian Komoditi dan Lingkungan.
MEMENUHI/ TERPELIHARA - Pelaksanaan dan evaluasi
pengelolaan dan pemantauan lingkungan yang telah diimplementasikan antara lain : - Penanaman kanan kiri
jalan dan bekas TPn - Pengerasan jalan,
pembuatan gorong-gorong dan pembuatan drainse jalan
- Pengukuran parameter lingkungan, berupa pengukuran curah hujan dan hari hujan
- Penyediaan bibit dan penanaman jenis pohon Dipterocarpaceae
- Pemasangan plang larangan berburu terhadap satwa dilindungi
- Perekrutan tenaga kerja lokal.
- Pembangunan/rehabilitasi jalan dan jembatan desa.
- Pemberian bantuan yang sifatnya insidentil berdasarkan permintaan masyarakat.
- Pemberian bantuan qurban kepada masyarakat.
- Memberikan akses pemanfaatan jalan untuk keperluan mengambil hasil hutan non kayu atau untuk keperluan transportasi lainnya.
8 K.5.1 Pemenuhan ketentuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
5.1.1 Prosedur
dan
mplementas
i K3
a. Implementasi prosedur K3
MEMENUHI/ TERPELIHARA - Terdapat Kebijakan Keselamatan
dan Kesehatan Kerja serta Pelestarian Lingkungan (K3L) pada lingkungan kerja Hasnur Group.
- Dari hasil telaah dokumen ditemukan informasi yang menunjukkan bahwa PT. HASNUR JAYA UTAMA telah mengimplementasikan prosedur K3.
- Beberapa dokumen tersebut diantaranya: - Spanduk himbauan mengenai K3
di camp produksi, camp blok tebangan, bengkel, dan juga di basecamp utama.
- Terdapat laporan kecelakaan kerja secara berkala
- Terdapat laporan P2K3 yang di buat oleh Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja PT. Hasnur Jaya Utama, ditujukan kepada Kepala Kantor Departemen Tenaga Kerja Kabupaten Barito Selatan no. 080/HJU-KNN/P2K3-TKI/VIII/2014, tanggal 1 September 2014.
MEMENUHI/ TERPELIHARA - PT HJU melalui HASNUR
Group telah memiliki dokumen pedoman/prosedur Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), diantaranya Standar Operasional Prosedur Pembentukan P2K3 (Safety Commitee) Revisi Ke-2.
- Terdapat Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3) yang bertanggung jawab dalam pelaksanaan kegiatan K3 yang ditetapkan melalui Surat Keputusan Direksi PT HJU No.078/SK/DIR-HJU/XI/2011, 18 November 2011 sebagai Penanggung Jawab/ Pembina Pelaksanaan K3 Atas nama Ir H. Wardy M Noor.
RESUME PENILIKAN KINERJA PHPL
Penilikan Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari(PHPL) Pada IUPHHK Hutan Alam
PPrroovviinnssii KKaalltteenngg && KKaallsseell
27
ASERT - 324
No. Kriteria/ Indikator
Verifier
Keterpenuhan
Nilai Kinerja Indikator Penilikan-I
Nilai Kinerja Indikator Penilikan-II
b. Ketersediaan
peralatan K3
MEMENUHI/
TERPELIHARA
- Terdapat daftar Peralatan
Pendukung Kegiatan Perlindungan
Hutan PT. HASNUR JAYA UTAMA
CAMP KANANAI TAHUN 2014.
- Bukti ketersediaan peralatan K3
sebagaimana informasi yang tertulis
dalam Dalam Daftar Peralatan K3
PT. HASNUR JAYA UTAMA
MEMENUHI/
TERPELIHARA
- Terdapat daftar Peralatan
Pendukung Kegiatan
Perlindungan Hutan
PT. HASNUR JAYA UTAMA
CAMP KANANAI TAHUN 2015.
- Bukti ketersediaan peralatan
K3 sebagaimana informasi
yang tertulis dalam Dalam
Daftar Peralatan K3 .
c. Catatan
kecelakaan
kerja
MEMENUHI/
TERPELIHARA
- Terdapat catatan kecelakaan kerja
periode bulan Januari sampai
dengan Agustus tahun 2014.
Laporan Kecelakaan Kerja tersebut
dibuat dan ditandatangani oleh
Farokhi Syayidi sebagai Adm.
Personalia dan Umum.
- Berdasarkan hasil telaah dokumen
diketahui bahwa sejak bulan Januari
s/d Agustus 2014 tidak terjadi
kecelakaan Kerja
MEMENUHI/
TERPELIHARA
- PT HJU sudah memiliki
catatan kejadian kecelakaan
kerja dan upaya menekan
tingkat kecelakaan kerja
dengan mengidentifikasi
bahaya dan penyebab
terjadinya insiden
berdasarkan jenis pekerjaan.
9 K.5.2 Pemenuhan hak-hak tenaga kerja
5.2.1 Kebebasan
berserikat
bagi pekerja
Ada serikat
pekerja atau
kebijakan
perusahaan yang
membolehkan
untuk membentuk
atau terlibat dalam
kegiatan serikat
pekerja
MEMENUHI/
TERPELIHARA
- Terdapat Surat Pernyataan dari
Direktur PT. HASNUR JAYA UTAMA
No. 21/HJU-PKY/DIR/V/2014
tanggal 28 Mei 2014 yang berisi
persetujuan bahwa setiap karyawan
PT. Hasnur Jaya Utama
diperkenankan untuk membentuk
lembaga serikat pekerja
MEMENUHI/
TERPELIHARA
- PT HJU belum memiliki
Serikat Pekerja Tingkat
Perusahaan (SPTP), namun
demikian perusahaan telah
memberi kebijakan untuk
membentuk atau terlibat
dalam kegiatan serikat
pekerja sebagaimana Surat
Edaran Direktur Nomor
78/HJU-PKY/DIR-SE/IV/2015
tanggal 5 April 2015, dan
telah disosialisasikan
5.2.2 Adanya
Kesepakata
n Kerja
Bersama
(KKB) atau
Peraturan
Perusahaan
(PP)
Ketersediaan
Dokumen KKB
atau PP
MEMENUHI/
TERPELIHARA
- Terdapat dokumen Peraturan
Perusahaan PT. HASNUR JAYA
UTAMA yang ditandatangani oleh
Presiden Direktur PT. HASNUR JAYA
UTAMA An. Jayanti Sari, Jakarta 1
April 2014.
- Dokumen tersebut berisi 14 bab
dan 74 pasal yang mengatur hak,
kewajiban, dan wewenang setiap
karyawan dan pimpinan
perusahaan. Selain itu juga diatur
mengenai hubungan kerja, tata
tertib, dan prosedur kerja di
lingkungan perusahaan.
MEMENUHI/
TERPELIHARA
- PT HJU memiliki dokumen
Peraturan Perusahaan (PP)
yang ditetapakn oleh Presiden
Direktur pada tanggal 1 April
2014. Dokumen tersebut
masih dalam proses untuk
mendapatkan pengesahan
dari Kepala Dinas Tenaga
Kerja dan Transmigrasi
Kabupaten Barito Selatan.
RESUME PENILIKAN KINERJA PHPL
Penilikan Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari(PHPL) Pada IUPHHK Hutan Alam
PPrroovviinnssii KKaalltteenngg && KKaallsseell
28
ASERT - 324
No. Kriteria/ Indikator
Verifier
Keterpenuhan
Nilai Kinerja Indikator Penilikan-I
Nilai Kinerja Indikator Penilikan-II
5.2.3 Perusahaan
tidak
mempekerja
kan anak di
bawah
umur
Tidak ada pekerja yang masih di bawah umur
MEMENUHI/ TERPELIHARA - Berdasarkan hasil telaah dokumen,
Terdapat Surat Pernyataan Nomor: 20/HJU-PKY/DIR/V/2014, yang isinya berupa Pernyataan bahwa PT. HASNUR JAYA UTAMA tidak mempekerjakan karyawan dibawah usia 18 (delapan Belas) tahun, sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku dalam ketenagakerjaan Pemerintah Republik Indonesia. Dibuat di Palangkaraya, pada tanggal 28 Mei 2014. Ditandatangani oleh Asep Edwin Firdaus selaku Direktur PT. HASNUR JAYA UTAMA.
MEMENUHI/ TERPELIHARA - Perusahaan sudah memiliki
komitmen untuk tidak mempekerjakan karyawan dibawah umur (18 tahun) sebagaimana diatur dalam Pasal 68 Undang-undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.
Bogor, Oktober 2015
LPPHPL PT. Ayamaru Sertifikasi
ttd
Ir. Akhmad Direktur