PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK · 2020. 7. 29. · Aset Tidak Lancar Dimiliki untuk Dijual 2...
Transcript of PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK · 2020. 7. 29. · Aset Tidak Lancar Dimiliki untuk Dijual 2...
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PER 3O JUNI 2020, 2019
(TIDAK DIAUDIT), DAN 31 DESEMBER 2019 (DIAUDIT)
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK DAFTAR ISI ;
Halaman LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN PER 30 JUNI 2020. 1 - 2 LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN UNTUK ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 JUNI 2020... 3 - 4 LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN UNTUK ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL30 JUNI 2020. 5 LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN UNTUK ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 JUNI 2020 6 CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PER 30 JUNI 2020 DAN 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2019 7 - 58
1
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020 (TIDAK DIAUDIT) DAN 31 DESEMBER 2019 (DIAUDIT) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
Catatan 2 0 2 0 2 0 1 9
ASET LANCAR
Kas dan Setara Kas 2,4&28 231.415.271.479 202.592.727.860 Investasi Instrumen Ekuitas 2 & 5 10.489.035.000 10.746.525.000 Piutang Usaha kepada Pihak Ketiga 2 & 6 30.238.701.676 8.339.754.183 Piutang Lain-lain: 2 - Pihak Ketiga 1.985.709.922 612.438.154 Persediaan - Neto 2 & 7 1.240.358.031 1.072.800.646 Pajak Dibayar di Muka 2 & 15 63.005.672.379 67.560.578.783 Uang Muka dan Biaya Dibayar di Muka 3.382.934.016 2.283.035.857 Aset Tidak Lancar Dimiliki untuk Dijual 2 & 8 1.137.045.839 1.137.045.839
Total Aset Lancar 342.894.728.342 294.344.906.322
ASET TIDAK LANCAR
Uang Muka Property Investasi 11 368.466.173.114 319.875.175.715 Investasi dalam Saham 2 & 12 2.957.850.000 2.957.850.000 Properti Investasi - Setelah Dikurangi Akumulasi Penyusutan sebesar Rp 426,688,341,761 (2019: Rp 413,946,288,836 ) 2 & 9 2.225.599.193.665 2.160.649.950.730 Aset Tetap - Setelah Dikurangi Akumulasi Penyusutan sebesar Rp 25,138,310,177 (2019: Rp 23,240,264,503) 2 & 10 15.093.059.089 16.032.629.400 Aset Pajak Tangguhan 2 & 15 1.188.604.481 1.174.207.595 Uang Jaminan 2 753.733.000 753.733.000
Total Aset Tidak Lancar 2.614.058.613.349 2.501.443.546.440
TOTAL ASET 2.956.953.341.691 2.795.788.452.762
A S E T
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan
2
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)
PER 30 JUNI 2020 (TIDAK DIAUDIT) DAN 31 DESEMBER 2019 (DIAUDIT) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
Catatan 2 0 2 0 2 0 1 9
LIABILITAS JANGKA PENDEK
Utang Usaha kepada Pihak Ketiga 2 & 12 3.170.159.745 2.568.331.539 Utang Lain-lain kepada Pihak Ketiga 2 & 14 15.710.201.755 29.344.588.891 Utang Pajak 2 & 15 7.277.369.335 2.008.429.880 Beban Akrual 2 4.593.931.248 5.057.552.202 Uang Muka Penjualan dan Pendapatan - Diterima di Muka 2 & 16 160.066.081.969 101.880.304.937 Utang Pembiayaan Konsumen - Bagian Jatuh Tempo dalam Satu Tahun 2 & 10 543.813.381 145.163.008
Total Liabilitas Jangka Pendek 191.361.557.433 141.004.370.457
LIABILITAS JANGKA PANJANG
Pendapatan Diterima di Muka 2 & 16 9.186.270.468 33.896.287.698 Jaminan Pelanggan - Neto 2 & 17 99.399.595.378 82.185.191.300 Liabilitas Imbalan Kerja Jangka Panjang 2 & 18 13.933.055.307 13.933.055.307 Liabilitas Pembiayaan Konsumen 2 & 10 336.185.610 64.907.581
Total Liabilitas Jangka Panjang 122.855.106.763 130.079.441.886
Total Liabilitas 314.216.664.196 271.083.812.343
E K U I T A S
Modal Saham - nilai nominal Rp 500 per saham Modal Dasar - 560.000.000 saham Modal Ditempatkan dan Disetor - 268.800.000 saham 19 134.400.000.000 134.400.000.000 Tambahan Modal Disetor 20 11.224.645.504 11.224.645.504 Aset Keuangan Tersedia untuk Dijual 2 & 5 (70.333.685) (25.154.388) Saldo Laba: Ditentukan Penggunaannya 4.250.000.000 4.250.000.000 Tidak Ditentukan Penggunaannya 2.492.932.365.676 2.374.855.149.303
Total Ekuitas 2.642.736.677.495 2.524.704.640.419
TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 2.956.953.341.691 2.795.788.452.762
LIABILITAS DAN EKUITAS
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan
3
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN
UNTUK ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 JUNI 2020 DAN 2019
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
Catatan 2 0 2 0 2 0 1 9
PENDAPATAN NETO 2 & 21 195.156.574.170 201.005.694.173
BEBAN OPERASIONAL 2 & 22 (52.708.144.891) (54.654.317.066)
LABA BRUTO 142.448.429.279 146.351.377.107
Beban Usaha 2 & 23 (12.178.530.649) (12.929.457.057)
Penghasilan Keuangan 24 3.800.459.354 12.523.556.673
Laba/( Rugi ) Penjualan Instrumen Ekuitas 5 52.434.297 (2.513.620.262)
Pendapatan Sewa - Neto 30 3.552.011.438 2.120.423.151
Laba / (Rugi) Selisih Kurs - Neto 2 297.074.387 (538.094.626)
Pendapatan Dividen - -
Penyusutan Properti Investasi 2 & 9 (34.837.556) (37.025.056)
Beban Keuangan 24 (65.989.500) (11.858.395)
Laba Penjualan Aset Tetap 2 & 10 (36.257.813) 493.000.000
Lain-lain - Neto (9.233.458) (67.168.938)
LABA SEBELUM PAJAK FINAL DAN
PAJAK PENGHASILAN 137.825.559.779 145.391.132.597
PAJAK FINAL 2 & 15 (19.515.657.332) (20.187.891.867)
LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN 118.309.902.447 125.203.240.730
PAJAK PENGHASILAN 2 & 15 14.396.886 (13.027.323)
LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN DARI -
OPERASI YANG DIHENTIKAN 2 & 8 (247.082.960) (254.731.625)
LABA TAHUN BERJALAN 118.077.216.373 124.935.481.782
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN Item yang Tidak Akan Direklasifikasi
ke Laba Rugi: - -
Pengukuran kembali atas Liabilitas
Imbalan pasca kerja 2 & 18 - -
Aset Keuangan Tersedia untuk Dijual 2 & 5 (45.179.297) 1.005.802.162
TOTAL LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN 118.032.037.076 125.941.283.944
4
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN
UNTUK ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 JUNI 2020 DAN 2019
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
Catatan 2 0 2 0 2 0 1 9
LABA TAHUN BERJALAN YANG DAPAT
DIATRIBUSIKAN KEPADA:
Pemilik Entitas Induk:
- Dari Operasi yang Dilanjutkan 118.324.299.333 125.190.213.407
- Dari Operasi yang Dihentikan (247.082.960) (254.731.625)
T o t a l 118.077.216.373 124.935.481.782
Kepentingan Non Pengendali:
- Dari Operasi yang Dilanjutkan - -
- Dari Operasi yang Dihentikan - -
T o t a l - -
T O T A L 118.077.216.373 124.935.481.782
TOTAL LABA KOMPREHENSIF TAHUN
BERJALAN YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN
KEPADA:
Pemilik Entitas Induk:
- Dari Operasi yang Dilanjutkan 118.324.299.333 125.190.213.407
- Dari Operasi yang Dihentikan (247.082.960) (254.731.625)
- Dari Pendapatan Komprehensif Lain (45.179.297) 1.005.802.162
T o t a l 118.032.037.076 125.941.283.944
Kepentingan Non Pengendali:
- Dari Operasi yang Dilanjutkan - -
- Dari Operasi yang Dihentikan - -
- Dari Pendapatan Komprehensif Lain - -
T o t a l - -
T O T A L 118.032.037.076 125.941.283.944
LABA TAHUN BERJALAN
PER SAHAM DASAR 2 & 22 439 465
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian merupakan
bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan
Modal Saldo Laba Aset
Ditempatkan dan Tambahan Ditentukan Tidak Ditentukan Keuangan Tersedia
Disetor Modal Disetor Penggunaannya Penggunaannya untuk dijual Jumlah Ekuitas
SALDO PER 31 DESEMBER 2018 134.400.000.000 11.224.645.504 4.200.000.000 2.164.834.644.424 (1.236.275.300) 2.313.423.014.628
PEMBAYARAN DIVIDEN - -
PENJUALAN SAHAM TREASURY - - -
LABA TAHUN BERJALAN 124.935.481.782 124.935.481.782
PENGHASILAN KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN - - - 1.005.802.162 1.005.802.162
SALDO PER 30 JUNI 2019 134.400.000.000 11.224.645.504 4.200.000.000 2.289.770.126.206 (230.473.138) 2.439.364.298.572
SALDO PER 31 DESEMBER 2019 134.400.000.000 11.224.645.504 4.250.000.000 2.374.855.149.303 (25.154.388) 2.524.704.640.419
PEMBAYARAN DIVIDEN - -
LABA TAHUN BERJALAN 118.077.216.373 118.077.216.373
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAINNYA
Aset Keuangan tersedia Untuk Dijual (45.179.297) (45.179.297)
SALDO PER 30 JUNI 2020 134.400.000.000 11.224.645.504 4.250.000.000 2.492.932.365.676 (70.333.685) 2.642.736.677.495
PT. RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN
UNTUK ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA 30 JUNI 2020 DAN 2019
(Dinyatakan dalam Rupiah kecuali dinyatakan lain)
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi merupakan
bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasi secara keseluruhan
5
6
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN
UNTUK ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 JUNI 2020 DAN 2019 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
Catatan 2 0 2 0 2 0 1 9
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI
Penerimaan dari Pelanggan 223.947.790.558 167.063.645.974
Pembayaran kepada Pemasok dan Lainnya (42.777.208.641) (57.519.156.296)
Pembayaran kepada Komisaris, Direksi dan
Karyawan (19.297.848.328) (20.382.570.791)
Penerimaan Lainnya 3.552.011.439 2.120.423.151
Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Operasi 165.424.745.028 91.282.342.038
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Penghasilan Keuangan 24 3.800.459.354 12.523.556.673
Hasil Penjualan Aset Tetap 10 359.999.997 886.160.000
Perolehan Aset Tetap 10 (1.395.725.364) (2.595.033.364) Hasil Penjualan Aset Tetap tersedia utk Dijual 8 285.000.000 110.000.000 Perolehan Investasi Instrumen Ekuitas 5 (54.135.000) (209.522.500) Penjualan Investasi Instrumen Ekuitas 5 318.880.000 1.243.574.300 Perolehan Property Investasi 9 (77.691.295.861) (123.251.674.762) Pembayaran Uang Muka Prorperty Investasi 11 (48.590.997.399) (65.139.129.092)
Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi (122.967.814.273) (176.432.068.745)
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN
Pembayaran Deviden 26 - -
Pembayaran Utang Lain-lain (13.634.387.136) (78.424.461)
Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk)
Aktivitas Pendanaan (13.634.387.136) (78.424.461)
PENURUNAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS 28.822.543.619 (85.228.151.168)
KAS DAN SETARA KAS, AWAL TAHUN 202.592.727.860 486.114.531.307
KAS DAN SETARA KAS, AKHIR TAHUN 231.415.271.479 400.886.380.139
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian merupakan
bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
7
1. GAMBARAN UMUM PERSEROAN
a. Pendirian Perseroan
PT Roda Vivatex Tbk (Perseroan) didirikan dalam rangka Undang-undang Penanaman Modal Dalam Negeri
No. 6 tahun 1968 jo. Undang-undang No. 12 tahun 1970 jo Undang-Undang Penanaman Modal No. 25 Tahun 2007 berdasarkan Akta No. 69 tanggal 27 September 1980 dari R. Muhammad Hendarmawan, S.H., Notaris di Jakarta. Akta Pendirian Perseroan telah mendapat pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. C2-3894.HT.01.01.Th.83 tanggal 21 Mei 1983 serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 30 tanggal 13 April 1984, Tambahan No. 401.
Berdasarkan Akta No. 45 tanggal 12 Juni 2008 dari Notaris Fathiah Helmi, S.H., mengenai penyesuaian
seluruh Anggaran Dasar Perseroan dengan Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas dan Peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (“Bapepam-LK”, sekarang merupakan bagian dari Otorisasi Jasa Keuangan “OJK”) No. IX.J.1 tentang Pokok-pokok Anggaran Dasar Perseroan yang melakukan Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas dan Perseroan Publik. Perubahan tersebut telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-85614.AH.01.02.Tahun 2008 tanggal 13 Nopember 2008 dan diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 52 tanggal 30 Juni 2009 Tambahan No. 17071.
Anggaran Dasar Perseroan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dalam Akta No. 74 tanggal 27 Juni 2019 dari Notaris Fathiah Helmi, S.H., mengenai maksud dan tujuan serta kegiatan usaha Perseroan untuk disesuaikan dengan Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia tahun 2017. Akta perubahan tersebut telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0041932.AH.01.02.TAHUN 2019 tanggal 25 Juli 2019.
Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan, ruang lingkup kegiatan Perseroan meliputi usaha industri dan perdagangan.
Perseroan berdomisili di Jakarta dengan pabrik berlokasi di Jl. Pahlawan Km 1, Citeureup, Bogor. Kantor pusat Perseroan beralamat di Menara Standard Chartered Lt. 32, Jl. Prof. Dr. Satrio No. 164, Jakarta Selatan. Perseroan mulai berproduksi secara komersial usaha industri tekstil (kain) pada tahun 1983 dan saat ini kegiatan-kegiatan usaha industri tekstil (kain) telah dihentikan operasinya terhitung sejak Juli 2014. Saat ini aktivitas Perseroan meliputi investasi dalam saham entitas anak yang bergerak dalam bidang penyewaan ruang perkantoran.
Perseroan tidak memiliki entitas induk dan entitas induk terakhir.
1. GAMBARAN UMUM PERSEROAN
c. Pendirian Perseroan
PT Roda Vivatex Tbk (Perseroan) didirikan dalam rangka Undang-undang Penanaman Modal
Dalam Negeri No. 6 tahun 1968 jo. Undang-undang No. 12 tahun 1970 jo Undang-Undang Penanaman Modal No. 25 Tahun 2007 berdasarkan Akta No. 69 tanggal 27 September 1980 dari R. Muhammad Hendarmawan, S.H., Notaris di Jakarta. Akta Pendirian Perseroan telah mendapat pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. C2-3894.HT.01.01.Th.83 tanggal 21 Mei 1983 serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 30 tanggal 13 April 1984, Tambahan No. 401.
Anggaran Dasar Perseroan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dalam Akta No.
45 tanggal 12 Juni 2008 dari Notaris Fathiah Helmi, S.H., mengenai penyesuaian seluruh Anggaran Dasar Perseroan dengan Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas dan Peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (“Bapepam-LK”, sekarang merupakan bagian dari Otorisasi Jasa Keuangan “OJK”) No. IX.J.1 tentang Pokok-pokok Anggaran Dasar Perseroan yang melakukan Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas dan Perseroan Publik. Perubahan tersebut telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-85614.AH.01.02.Tahun 2008 tanggal 13 Nopember 2008 dan diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 52 tanggal 30 Juni 2009 Tambahan No. 17071.
Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan, ruang lingkup kegiatan Perseroan meliputi
usaha industri dan perdagangan.
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
8
1. GAMBARAN UMUM PERSEROAN ( Lanjutan )
b. Penawaran Umum Efek Perseroan (Lanjutan )
b. Penawaran Umum Efek Perseroan
Jumlah Saham
No. Tanggal Efektif/ Surat Efektif Beroperasi/ Jenis Penawaran/ Jumlah Saham/ Tercatat di BEI/
1 3 April 1990/ S1-094/SHM/MK 10/1990 Penawaran Umum Perdana (IPO)/ 1.000.000 1.000.000
April 3, 1990 Initial Public Offering
2 14 Mei 1990/ - Pencatatan sebagian Saham Pendiri 500.000 1.500.000
May 14, 1990 (Partial Listing)
3 20 Desember 1992/ - Pencatatan Saham Pendiri 8.500.000 10.000.000
December 20, 1992 (Company Listing)
4 17 Januari 1992/ - Saham Bonus/Bonus Shares 4.000.000 14.000.000
January 17, 1992
5 26 September 1992/ S-1607/PM/1992 Penawaran Umum Terbatas I 14.000.000 28.000.000
September 26, 1992 (Right Issue I)
6 10 Desember 1993/ S-2103/PM/1993 Penawaran Umum Terbatas II 28.000.000 56.000.000
December 10, 1993 (Right Issue II)
7 17 Januari 1995/ - Saham Bonus/Bonus Shares 28.000.000 84.000.000
January 17, 1995
8 10 Maret 1997/ - Stock Split 84.000.000 168.000.000
March 10, 1997
9 29 April 1997/ - Saham Bonus/Bonus Shares 100.800.000 268.800.000
April 29, 1997
Pada tanggal 30 Juni 2020, seluruh saham Perseroan atau sejumlah 268.800.000 saham telah tercatat pada Bursa Efek Indonesia.
c. Entitas Anak
PT Chitatex Peni (CP)
Perseroan mempunyai investasi dalam saham dengan kepemilikan 99,99% pada CP dengan biaya perolehan sebesar Rp 114.999.999.000. CP berdomisili di Menara RDTX (d/h Menara Bank Danamon, Mega Kuningan), Jakarta. Ruang lingkup kegiatan CP adalah industri pembangunan, real estate, perdagangan dan jasa.
Pada saat ini, aktivitas utama CP adalah melakukan kegiatan penyewaan ruang perkantoran Menara RDTX (d/h Menara Bank Danamon), di Jl. Prof. Dr. Satrio Kav. E IV/6, Mega Kuningan, Jakarta yang mulai beroperasi komersial pada Juni 2002, gedung Menara Standard Chartered berlokasi di Jl. Prof. Dr. Satrio No. 164, Karet Semanggi, Jakarta yang mulai beroperasi komersial pada Januari 2008 dan gedung Menara PHE berlokasi di jl. Let. Jend. TB Simatupang, Kebagusan, Passar Minggu, Jakarta mulai beroperasi pada Juni 2012
Jumlah aset konsolidasian CP setelah eliminasi masing-masing sebesar Rp 2.940.582.734.096 dan Rp 2.778.885.029.148 per 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019.
PT Chitaland Perkasa (CL)
Pada tanggal 4 Maret 2011, Perseroan bersama dengan CP, Entitas Anak, mendirikan CL dengan kepemilikan keseluruhan sebesar 100% dari modal ditempatkan dan disetor CL, sebesar Rp 200.000.000.000.
Berdasarkan Akta No. 7 tanggal 9 Agustus 2011 dari Notaris Masneri, S.H., CL meningkatkan modal ditempatkan dan disetor sebesar Rp 100.000.000.000 yang dilakukan seluruhnya oleh CP..
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
9
1. GAMBARAN UMUM PERSEROAN ( Lanjutan )
c. Entitas Anak (Lanjutan)
PT Chitaland Perkasa (CL)
Berdasarkan Akta No. 11 tanggal 11 November 2013 dari Notaris Drs. Soebiantoro, S.H., CL meningkatkan modal ditempatkan dan disetor sebesar Rp 150.000.000.000 yang dilakukan seluruhnya oleh CP.
Berdasarkan Akta No. 59 tanggal 28 Maret 2014 dari Notaris Drs. Soebiantoro, S.H., CL meningkatkan modal dasar sebesar Rp 250.000.000.000 dan modal ditempatkan dan disetor sebesar Rp 100.000.000.000 yang dilakukan seluruhnya oleh CP.
Berdasarkan Akta No. 17 tanggal 14 Maret 2017 dari Notaris Drs. Soebiantoro, S.H., CL meningkatkan modal dasar sebesar Rp 150.000.000.000 dan modal ditempatkan dan disetor sebesar Rp 150.000.000.000 yang dilakukan seluruhnya oleh CP. Berdasarkan Akta No. 40 tanggal 29 Desember 2017 dari Notaris Drs. Soebiantoro, S.H., CL meningkatkan modal dasar sebesar Rp 250.000.000.000 dan modal ditempatkan dan disetor sebesar Rp 200.000.000.000 yang dilakukan seluruhnya oleh CP. Berdasarkan Akta No. 39 tanggal 29 November 2018 dari Notaris Drs. Soebiantoro, S.H., CL meningkatkan modal ditempatkan dan disetor sebesar Rp 200.000.000.000 yang seluruhnya dilakukan oleh CP.
Berdasarkan Akta No. 20 tanggal 19 November 2019 dari Notaris Drs. Soebiantoro, S.H., CL meningkatkan modal dasar sebesar Rp 500.000.000.000 dan modal ditempatkan dan disetor sebesar Rp 275.000.000.000 yang seluruhnya dilakukan oleh CP. Ruang lingkup kegiatan CL bergerak dalam bidang real estat, konstruksi dan aktivitas keuangan dan asuransi. Pada saat ini, CL masih dalam tahap pengembangan proyek pembangunan gedung perkantoran. CL berdomisili di Jakarta dan berkantor pusat di Menara Standard Chartered Lantai 32, Jl. Prof. Dr. Satrio, Jakarta Selatan.
Jumlah aset CL setelah dieliminasi per 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019 masing-masing sebesar Rp 1.349.785.156.558 dan Rp 1.276.736.847.049.
PT Dwimitra Graha Mandiri (DGM) Pada tanggal 1 Mei 2013, Perseroan bersama dengan CP, Entitas Anak, mendirikan DGM dengan kepemilikan keseluruhan sebesar 100% dari modal ditempatkan dan disetor DGM sebesar Rp 100.000.000.000. Berdasarkan Akta No. 12 tanggal 6 Mei 2013 dari Notaris Drs. Soebiantoro, S.H., DGM meningkatkan modal ditempatkan dan disetor sebesar Rp 250.000.000.000 yang dilakukan seluruhnya oleh CP.
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
10
1. GAMBARAN UMUM PERSEROAN ( Lanjutan )
c. Entitas Anak (Lanjutan )
Berdasarkan Akta No. 38 tanggal 20 Desember 2013, dari Notaris Dr. Soebiantoro, S.H., DGM meningkatkan modal ditempatkan dan disetor sebesar Rp 100.000.000.000 yang dilakukan seluruhnya oleh CP.
Ruang lingkup kegiatan DGM bergerak dalam bidang real estat, konstruksi dan aktivitas keuangan dan asuransi. Pada saat ini, DGM belum mengembangkan proyek pembangunan diatas lahan yang dimiliki. DGM berdomisili di Jakarta dan berkantor pusat di Menara RDTX Lantai 11, Mega Kuningan, Jakarta Selatan. Jumlah aset DGM setelah eliminasi per 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019 masing-masing sebesar Rp 394.878.537.355 dan Rp. 393.135.321.967.
d. Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan Perseroan
Berdasarkan Akta No. 74 tanggal 27 Juni 2019 oleh Notaris Fathiah Helmi, S.H., susunan pengurus Perseroan per 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019 sebagai berikut: Komisaris Utama : Herrijanto Widjaja Komisaris : Soegito KomisarisIndependen Direktur Utama
: :
Lilik Erika Wiriady Widjaja
Direktur : Karta Widjaja
Berdasarkan Akta No. 137 tanggal 26 Juni 2015 oleh Notaris Fathiah Helmi, S.H., susunan pengurus Perseroan per 31 Desember 2018 sebagai berikut:
Komisaris Utama : Herrijanto Widjaja Komisaris : Soegito Komisaris Independen Direktur Utama
: :
Lilik Erika Wiriady Widjaja
Direktur : Karta Widjaja Direktur Independen : Rita Agustina Loen
Manajemen kunci meliputi anggota dewan Komisaris dan Direksi Perseroan.
Perseroan dan Entitas Anak memberikan gaji dan tunjangan lainnya kepada pengurus Perseroan dan Entitas Anak sebesar Rp 19.546.093.000 dan Rp 17.005.320.000 masing-masing untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 (tidak diaudit).
Jumlah rata-rata karyawan Perseroan dan Entitas Anak adalah 228 karyawan untuk tahun 2019 dan 199 karyawan untuk tahun 2018 (tidak diaudit).
e. Penyelesaian Laporan Keuangan Konsolidasian Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian Laporan Keuangan Konsolidasian
yang telah diselesaikan dan disetujui untuk diterbitkan oleh Direksi Perseroan pada tanggal 23 Maret 2020.
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
11
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN a. Dasar Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasian
Laporan Keuangan Konsolidasian telah disusun dan disajikan sesuai Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia yang mencakup Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK) yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia dan Dewan Standar Akuntansi Syariah Ikatan Akuntan Indonesia serta Peraturan Regulator Pasar Modal.
Laporan Keuangan Konsolidasian disusun berdasarkan basis Akrual, kecuali Laporan Arus Kas Konsolidasian, dengan menggunakan konsep biaya historis kecuali yang diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang relevan.
Laporan Arus Kas Konsolidasian menyajikan penerimaan dan pengeluaran kas dan setara kas yang diklasifikasikan ke dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan serta disusun berdasarkan metode Langsung.
Mata uang pelaporan yang digunakan dalam penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasian adalah mata uang Rupiah yang merupakan mata uang fungsional Perseroan dan Entitas Anak.
Perubahan atas PSAK dan ISAK
Kecuali dinyatakan di bawah ini, kebijakan akuntansi telah diterapkan secara konsisten dengan Laporan Keuangan Konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 yang telah sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia.
Penerapan dari perubahan standar, amandemen dan penyesuaian baru, yang berlaku efektif sejak dan setelah tanggal 1 Januari 2019, tidak memberikan dampak yang material terhadap Laporan Keuangan Konsolidasian tahun berjalan:
- ISAK 33, “Transaksi Valuta Asing dan Imbalan di Muka”. - ISAK 34, “Ketidakpastian Dalam Perlakuan Pajak Penghasilan”. - Amandemen PSAK 24, “Imbalan Kerja - Amendemen, Kurtailmen atau Penyelesaian Program”. - PSAK 22 (Penyesuaian 2018), “Kombinasi Bisnis”. - PSAK 26 (Penyesuaian 2018), “Biaya Pinjaman”. - PSAK 46 (Penyesuaian 2018), “Pajak Penghasilan”. - PSAK 66 (Penyesuaian 2018), “Pengaturan Bersama”.
Standar amandemen, penyesuaian dan interpretasi baru yang telah diterbitkan, namun belum berlaku efektif untuk tahun buku yang dimulai pada tanggal 1 Januari 2019 adalah sebagai berikut:
- Amandemen PSAK 15, ”Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama - Kepentingan Jangka Panjang pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama”.
- Amandemen PSAK 62, “Kontrak Asuransi - Menerapkan PSAK 71: Instrumen Keuangan dan PSAK 62: Kontrak Asuransi”.
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
12
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
a. Dasar Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasian (Lanjutan)
Perubahan atas PSAK dan ISAK (Lanjutan) - Amandemen PSAK 71, “Instrumen Keuangan - Fitur Percepatan Pelunasan dengan
Kompensasi Negatif”.
- Amandemen PSAK 1, “Penyajian Laporan Keuangan: Judul Laporan Keuangan”.
- Amandemen PSAK 1, “Penyajian Laporan Keuangan: Definisi Material”.
- Amandemen PSAK 22, “Kombinasi Bisnis: Definisi Bisnis”. - Amandemen PSAK 25, “Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi dan Kesalahan:
Definisi Material”. - PSAK 1 (Penyesuaian 2019), “Penyajian Laporan Keuangan”. - PSAK 71, “Instrumen Keuangan”. - PSAK 72, “Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan”. - PSAK 73, “Sewa”. - ISAK 35, “Penyajian Laporan Keuangan Entitas Berorientasi Non-Laba”. Pada tanggal pengesahan Laporan Keuangan Konsolidasian, manajemen masih mempelajari dampak yang mungkin timbul dari penerapan standar, amandemen, penyesuaian dan interpretasi baru tersebut terhadap Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan dan Entitas Anak
b. Prinsip-prinsip Konsolidasi
Laporan Keuangan Konsolidasian meliputi Laporan Keuangan Perseroan dan Entitas Anak di mana Perseroan memiliki pengendalian. Kendali diperoleh bila Perseroan terekspos atau memiliki hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan suatu entitas dan memiliki kemampuan untuk mempengaruhi imbal hasil tersebut melalui kekuasaannya atas entitas tersebut. Perseroan menyusun Laporan Keuangan Konsolidasian dengan menggunakan kebijakan akuntansi yang sama untuk transaksi dan peristiwa lain dalam keadaan serupa. Entitas anak dikonsolidasi sejak tanggal pengendalian beralih kepada Perseroan dan tidak lagi dikonsolidasi sejak tanggal hilangnya pengendalian. Saldo dan transaksi signifikan termasuk keuntungan/kerugian yang belum direalisasi atas transaksi antar perusahaan dieliminasi untuk mencerminkan posisi keuangan dan kinerja keuangan Perseroan dan Entitas Anak sebagai satu kesatuan usaha. Seluruh laba rugi dan setiap komponen penghasilan komprehensif lain entitas anak diatribusikan pada pemilik entitas induk dan pada Kepentingan Non Pengendali (KNP) bahkan jika hal ini mengakibatkan KNP bersaldo defisit. Perseroan menyajikan KNP di ekuitas dalam laporan posisi keuangan konsolidasian, terpisah dari ekuitas Perseroan sebagai pemilik entitas induk. Perubahan dalam bagian kepemilikan Perseroan pada entitas anak yang tidak mengakibatkan hilangnya pengendalian dicatat sebagai transaksi ekuitas
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
13
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
c. Kombinasi Bisnis
Kombinasi bisnis dicatat dengan menggunakan metode akuisisi. Biaya perolehan dari sebuah akuisisi diukur pada nilai agregat imbalan yang dialihkan, diukur pada nilai wajar pada tanggal akuisisi dan jumlah setiap KNP pada pihak yang diakuisisi. Untuk setiap kombinasi bisnis, pihak pengakuisisi mengukur KNP pada entitas yang diakuisisi baik pada nilai wajar ataupun pada proporsi kepemilikan KNP atas aset neto yang teridentifikasi dari entitas yang diakuisisi. Biaya-biaya akuisisi yang timbul dibebankan langsung pada tahun berjalan Kombinasi bisnis entitas sepengendali dicatat dengan menggunakan metode yang serupa dengan metode penyatuan kepemilikan. Selisih antara jumlah imbalan yang dialihkan dengan jumlah tercatat aset neto entitas yang diakuisisi dicatat dalam akun Tambahan Modal Disetor dalam bagian ekuitas pada Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian
d. Instrumen Keuangan
Aset Keuangan
Pengakuan Awal dan Pengukuran Aset keuangan pada saat pengakuan awal diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, pinjaman yang diberikan dan piutang, investasi dimiliki hingga jatuh tempo, aset keuangan tersedia untuk dijual, atau sebagai derivatif yang ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai dalam lindung nilai yang efektif, jika memenuhi syarat. Pada saat pengakuan awal, aset keuangan diukur pada nilai wajarnya, dan dalam hal aset keuangan tidak diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, nilai wajar tersebut ditambah biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehan atau penerbitan aset keuangan tersebut. Perseroan dan Entitas Anak menentukan klasifikasi aset keuangan pada saat pengakuan awal dan, jika diperbolehkan dan sesuai, akan dievaluasi kembali setiap akhir periode pelaporan. Aset keuangan terdiri dari kas dan setara kas, piutang usaha kepada pihak ketiga, piutang lain-lain kepada pihak ketiga dan uang jaminan yang termasuk dalam kategori pinjaman yang diberikan dan piutang, obligasi korporasi dan investasi instrumen ekuitas yang termasuk dalam kategori aset keuangan tersedia untuk dijual.
Pengukuran Selanjutnya Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif. Aset keuangan tersebut diukur pada biaya perolehan diamortisasi menggunakan metode Suku Bunga Efektif, dikurangi penurunan nilai terkait. Keuntungan atau kerugian terkait diakui pada laba rugi pada saat pinjaman yang diberikan dan piutang tersebut dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, serta melalui proses amortisasi.
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
14
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
d. Instrumen Keuangan (lanjutan)
Aset keuangan tersedia untuk dijual selanjutnya diukur pada nilai wajar dengan laba atau rugi yang belum direalisasi diakui sebagai penghasilan komprehensif lain sampai dihentikan pengakuannya. Pada saat penghentian pengakuan, laba atau rugi kumulatif yang sebelumnya diakui sebagai penghasilan komprehensif lain direklasifikasi dari ekuitas ke laba rugi tahun berjalan.
Penghentian Pengakuan Penghentian pengakuan atas suatu aset keuangan (atau, apabila dapat diterapkan untuk bagian dari aset keuangan atau bagian dari kelompok aset keuangan serupa) terjadi bila hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut berakhir; atau Perseroan dan Entitas Anak mengalihkan hak untuk menerima arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut atau menanggung liabilitas untuk membayar arus kas yang diterima tersebut tanpa penundaan yang signifikan kepada pihak ketiga melalui suatu kesepakatan penyerahan, dan Perseroan dan Entitas Anak secara substansial mengalihkan seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan tersebut, atau Perseroan dan Entitas Anak secara substansial tidak mengalihkan dan tidak mempertahankan seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan tersebut, namun telah mengalihkan pengendalian atas aset tersebut.
Penurunan Nilai Aset Keuangan Pada setiap akhir periode pelaporan, Perseroan dan Entitas Anak mengevaluasi apakah terdapat bukti yang obyektif bahwa aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai.
Untuk pinjaman yang diberikan dan piutang yang dicatat pada biaya perolehan diamortisasi, Perseroan dan Entitas Anak terlebih dahulu menentukan bahwa terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai secara individual atas aset keuangan yang signifikan secara individual, atau secara kolektif untuk aset keuangan yang tidak signifikan secara individual. Jika Perseroan dan Entitas Anak menentukan tidak terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai atas aset keuangan yang dinilai secara individual, terlepas aset keuangan tersebut signifikan atau tidak, maka aset tersebut dimasukkan ke dalam kelompok aset keuangan yang memiliki karakteristik risiko kredit yang sejenis dan menilai penurunan nilai kelompok tersebut secara kolektif. Aset yang penurunan nilainya dinilai secara individual dan untuk itu kerugian penurunan nilai diakui atau tetap diakui, tidak termasuk dalam penilaian penurunan nilai secara kolektif.
Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian penurunan nilai telah terjadi, jumlah kerugian tersebut diukur sebagai selisih antara nilai tercatat aset dengan nilai kini estimasi arus kas masa datang (tidak termasuk kerugian kredit di masa mendatang yang belum terjadi). Nilai kini estimasi arus kas masa datang didiskonto dengan menggunakan suku bunga efektif awal dari aset keuangan tersebut. Jika pinjaman yang diberikan memiliki suku bunga variabel, maka tingkat diskonto yang digunakan untuk mengukur setiap kerugian penurunan nilai adalah suku bunga efektif yang berlaku. Perseroan dan Entitas Anak tidak mendiskontokan arus kas yang berasal dari piutang jangka pendek, apabila pengaruh pendiskontoan tersebut tidak material.
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
15
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
d. Instrumen Keuangan (lanjutan)
Nilai tercatat atas aset keuangan dikurangi melalui penggunaan pos cadangan penurunan nilai dan jumlah kerugian yang terjadi diakui dalam laba rugi. Pendapatan bunga selanjutnya diakui sebesar nilai tercatat yang diturunkan nilainya berdasarkan tingkat suku bunga efektif awal dari aset keuangan. Pinjaman yang diberikan dan piutang beserta dengan cadangan terkait dihapuskan jika tidak terdapat kemungkinan yang realistis atas pemulihan di masa mendatang dan seluruh agunan telah terealisasi atau dialihkan kepada Perseroan dan Entitas Anak. Jika, pada periode berikutnya, nilai estimasi kerugian penurunan nilai aset keuangan bertambah atau berkurang karena peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai diakui, maka kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya bertambah atau berkurang dengan menyesuaikan pos cadangan penurunan nilai. Jika di masa mendatang penghapusan tersebut dapat dipulihkan, jumlah pemulihan tersebut diakui pada laba rugi.
Untuk aset keuangan tersedia untuk dijual, Perseroan dan Entitas Anak melakukan evaluasi pada setiap tanggal pelaporan apabila terdapat bukti obyektif bahwa aset tersebut mengalami penurunan nilai. Bukti obyektif penurunan nilai termasuk penurunan signifikan dan berkepanjangan dari nilai wajar aset yang di bawah biaya perolehannya. Penurunan signifikan dievaluasi terhadap biaya perolehan aset awal dan berkepanjangan dievaluasi berdasarkan periode dimana nilai wajar lebih rendah dari biaya perolehan awalnya.
Apabila pada saat dievaluasi terdapat penurunan nilai, akumulasi kerugian, yang diukur sebesar selisih antara biaya perolehan dan nilai wajarnya, dikurangi kerugian penurunan nilai atas aset investasi tersebut yang sebelumnya diakui pada laba rugi, dikeluarkan dari penghasilan komprehensif lain dan diakui pada laba rugi. Rugi penurunan nilai tidak dapat dibalik melalui laba rugi, namun kenaikan nilai wajar setelah penurunan nilai diakui pada penghasilan komprehensif lain.
Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian penurunan nilai telah terjadi atas instrumen pada instrumen ekuitas yang tidak memiliki harga pasar kuotasi dan tidak diukur pada nilai wajar karena nilai wajarnya tidak dapat diukur secara andal, jumlah kerugian penurunan nilai diukur berdasarkan selisih antara nilai tercatat aset keuangan dengan nilai kini dari estimasi arus kas masa datang yang didiskontokan pada tingkat pengembalian yang berlaku di pasar untuk aset keuangan serupa. Kerugian penurunan nilai tersebut tidak dapat dipulihkan.
Liabilitas Keuangan Pengakuan Awal dan Pengukuran
Liabilitas keuangan pada saat pengakuan awal diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, liabilitas keuangan pada biaya perolehan diamortisasi atau derivatif yang telah ditetapkan untuk tujuan lindung nilai yang efektif, jika memenuhi syarat. Saat pengakuan awal, liabilitas keuangan diukur pada nilai wajar, dan dalam hal liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi, nilai wajar tersebut ditambah biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehan atau penerbitan liabilitas keuangan tersebut
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
16
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
Liabilitas Keuangan (Lanjutan) Liabilitas keuangan terdiri dari utang usaha kepada pihak ketiga, utang lain-lain kepada pihak ketiga, beban akrual, jaminan pelanggan dan liabilitas pembiayaan konsumen yang termasuk dalam kategori liabilitas keuangan pada biaya perolehan diamortisasi.
Pengukuran Selanjutnya Setelah pengakuan awal, liabilitas keuangan diukur pada biaya perolehan diamortisasi menggunakan metode suku bunga efektif. Keuntungan dan kerugian diakui dalam laba rugi pada saat liabilitas dihentikan pengakuannya atau diturunkan nilainya melalui proses amortisasi. Penghentian Pengakuan Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya ketika liabilitas yang ditetapkan dalam kontrak dihentikan atau dibatalkan atau kadaluwarsa. Ketika liabilitas keuangan awal digantikan dengan liabilitas keuangan lain dari pemberi pinjaman yang sama dengan ketentuan yang berbeda secara substansial, atau modifikasi secara substansial atas liabilitas keuangan yang saat ini ada, maka pertukaran atau modifikasi tersebut dicatat sebagai penghapusan liabilitas keuangan awal dan pengakuan liabilitas keuangan baru dan selisih antara nilai tercatat liabilitas keuangan tersebut diakui sebagai laba atau rugi.
Saling Hapus Instrumen Keuangan
Aset keuangan dan liabilitas keuangan disaling hapus dan nilai netonya disajikan dalam Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian ketika terdapat hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui tersebut dan adanya niat untuk menyelesaikan dengan menggunakan dasar neto, atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitas secara simultan.
Pengukuran Nilai Wajar Instrumen Keuangan
Nilai wajar instrumen keuangan yang diperdagangkan dalam pasar aktif pada setiap tanggal pelaporan ditentukan berdasarkan referensi harga pasar kuotasian, tanpa dikurangi biaya transaksi. Untuk instrumen keuangan yang tidak diperdagangkan dalam pasar aktif, nilai wajarnya ditentukan berdasarkan teknik penilaian yang sesuai. Teknik penilaian tersebut meliputi transaksi pasar wajar terkini, referensi kepada nilai wajar kini instrumen keuangan lainnya yang secara substansi adalah serupa, analisa arus kas diskonto, atau model penilaian lainnya. Jika nilai wajar instrumen keuangan yang tidak diperdagangkan di pasar aktif tidak dapat ditentukan secara wajar, instrumen keuangan tersebut diakui pada nilai tercatatnya
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
17
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
e. Kas dan Setara Kas Kas dan Setara Kas terdiri dari kas, bank dan deposito yang jatuh tempo dalam waktu 3
bulan atau kurang sejak tanggal penempatannya, tidak dijaminkan dan tidak dibatasi penggunaannya.
f. Sewa
Penentuan apakah suatu perjanjian merupakan perjanjian sewa atau perjanjian yang mengandung sewa didasarkan atas substansi perjanjian pada tanggal awal sewa dan apakah pemenuhan perjanjian tergantung pada penggunaan suatu aset dan perjanjian tersebut memberikan suatu hak untuk menggunakan aset tersebut. Sewa yang mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset, diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan. Selanjutnya, suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa operasi, jika sewa tidak mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset. Dalam sewa operasi dimana Perseroan dan Entitas Anak sebagai lessor, Perseroan dan Entitas Anak mengakui aset untuk sewa operasi dalam Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian sesuai sifat aset tersebut. Pendapatan sewa operasi diakui sebagai pendapatan dengan dasar garis lurus selama masa sewa. Dalam sewa operasi dimana Perseroan dan Entitas Anak sebagai lessee, Perseroan dan Entitas Anak mengakui pembayaran sewa sebagai beban dengan dasar Garis Lurus selama masa sewa
g. Piutang Piutang pada awalnya diakui sebesar nilai wajar dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi, setelah dikurangi cadangan penurunan nilai piutang.
Cadangan penurunan nilai piutang dibentuk pada saat terdapat bukti obyektif bahwa saldo piutang tidak dapat ditagih. Piutang dan cadangan penurunan nilai piutang dihapus pada saat piutang tersebut dipastikan tidak tertagih.
h. Persediaan
Persediaan dicatat berdasarkan nilai terendah antara biaya perolehan dan nilai realisasi bersih. Biaya perolehan ditentukan dengan mempergunakan metode First-In First-Out (FIFO), kecuali untuk persediaan keperluan gedung ditentukan dengan mempergunakan metode Rata-rata Bergerak.
Cadangan penurunan nilai persediaan dilakukan untuk mengurangi nilai tercatat menjadi nilai realisasi neto dan ditentukan berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan persediaan.
Nilai realisasi neto adalah estimasi harga jual dalam kegiatan usaha normal, dikurangi estimasi biaya penyelesaian dan beban penjualan.
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
18
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
i. Properti Investasi
Properti investasi merupakan tanah dan/atau bangunan yang dimiliki untuk sewa operasi atau kenaikan nilai, dan tidak digunakan maupun dijual dalam kegiatan operasi. Properti investasi dinyatakan sebesar biaya perolehan termasuk pengeluaran yang dapat diatribusikan secara langsung untuk perolehan properti investasi.
Selanjutnya, properti investasi diukur berdasarkan biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan rugi penurunan nilai, jika ada. Jumlah tercatat termasuk bagian biaya penggantian properti investasi yang ada pada saat terjadinya biaya, jika kriteria pengakuan terpenuhi dan tidak termasuk biaya harian penggunaan properti investasi.
Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode Garis Lurus selama umur manfaat ekonomis properti investasi sebagai berikut:
Tanah Tidak Disusutkan Bangunan 20 tahun Instalasi 10 tahun
Tanah tidak disusutkan. Biaya pengurusan legal hak atas tanah ketika tanah diperoleh pertama kali diakui sebagai bagian dari biaya perolehan tanah dan tidak diamortisasi. Biaya terkait dengan penambahan legal hak atas tanah diakui sebagai aset tak berwujud dan diamortisasi sepanjang umur hukum atau umur ekonomi tanah mana yang lebih pendek.
Properti investasi dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya perolehan dan disajikan sebagai bagian dari properti investasi. Biaya perolehan mencakup kapitalisasi beban pinjaman, jika ada, dan biaya-biaya lainnya yang terjadi sehubungan dengan pendanaan properti investasi dalam penyelesaian tersebut. Akumulasi biaya perolehan properti tersebut akan dipindahkan ke masing-masing properti investasi pada saat selesai dikerjakan dan siap digunakan. Penyusutan mulai dibebankan pada bulan properti tersebut digunakan.
Properti investasi dihentikan pengakuannya pada saat pelepasan atau ketika properti investasi tersebut tidak digunakan lagi secara permanen dan tidak memiliki manfaat ekonomis di masa depan yang dapat diharapkan pada saat pelepasannya. Laba atau rugi yang timbul dari penghentian pengakuan atau pelepasan properti investasi diakui dalam laba rugi tahun berjalan.
Transfer ke properti investasi dilakukan jika terdapat perubahan penggunaan yang ditunjukkan dengan berakhirnya pemakaian oleh pemilik dimulainya sewa operasi ke pihak lain atau selesainya pembangunan atau pengembangan. Transfer dari properti investasi dilakukan jika terdapat perubahan penggunaan yang ditunjukkan dengan dimulainya penggunaan oleh pemilik atau dimulainya pengembangan untuk dijual.
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
19
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
j. Aset Tetap
Aset tetap dibukukan berdasarkan biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan dan rugi penurunan nilai, jika ada. Aset tetap disusutkan dengan menggunakan metode Garis Lurus (Straight-line method) berdasarkan taksiran masa manfaat keekonomian masing-masing aset tetap sebagai berikut:
Kendaraan 5 tahun Perabotan dan Peralatan 4 tahun
Biaya-biaya setelah pengakuan awal aset diakui sebagai bagian dari nilai tercatat aset atau sebagai aset yang terpisah, sebagaimana seharusnya, hanya apabila kemungkinan besar Perseroan dan Entitas Anak akan mendapatkan manfaat ekonomis di masa depan berkenaan dengan aset tersebut dan biaya perolehan aset dapat diukur dengan handal. Nilai yang terkait dengan penggantian komponen tidak diakui. Biaya perbaikan dan pemeliharaan dibebankan ke dalam laba rugi selama periode dimana biaya-biaya tersebut terjadi.
Nilai residu, umur manfaat aset dan metode penyusutan ditelaah, dan jika perlu disesuaikan, pada setiap akhir periode pelaporan.
Apabila aset tetap dihentikan pengakuannya, maka nilai tercatat dan akumulasi penyusutannya dikeluarkan dari akun aset tetap dan keuntungan atau kerugian yang dihasilkan diakui dalam laba rugi tahun berjalan.
k. Aset Tidak Lancar Dikuasai untuk Dijual
Aset tidak lancar (atau kelompok lepasan) diklasifikasikan sebagai aset dikuasai untuk dijual ketika nilai tercatatnya akan dipulihkan terutama melalui transaksi penjualan daripada melalui pemakaian berlanjut dan penjualan sangat mungkin terjadi. Aset dicatat pada nilai yang lebih rendah antara jumlah tercatat dan nilai wajar setelah dikurangi biaya untuk menjual.
Kerugian penurunan nilai awal atau selanjutnya diakui atas penurunan nilai aset (atau kelompok lepasan) ke nilai wajar dikurangi dengan biaya untuk menjual aset. Keuntungan diakui atas peningkatan nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual aset (atau kelompok lepasan), tetapi tidak boleh melebihi akumulasi penurunan nilai yang telah diakui sebelumnya. Keuntungan atau kerugian yang sebelumnya tidak diakui pada tanggal penjualan aset (atau kelompok lepasan) diakui pada tanggal penghentian pengakuan.
Aset tidak lancar (termasuk yang merupakan bagian dari lepasan) tidak boleh disusutkan atau diamortisasi selama diklasifikasi sebagai dimiliki untuk dijual. Beban yang dapat diatribusikan dari kelompok lepasan yang diklasifikasikan sebagai dikuasai untuk dijual tetap diakui.
Aset tidak lancar yang diklasifikasikan sebagai dikuasai untuk dijual dan aset dalam kelompok lepasan yang dikuasai untuk dijual disajikan secara terpisah dari aset lainnya dalam Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian. Liabilitas dalam kelompok lepasan yang diklasifikasikan sebagai dikuasai untuk dijual disajikan secara terpisah dari liabilitas lainnya dalam Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian.
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
20
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
k. Aset Tidak Lancar Dikuasai untuk Dijual (Lanjutan)
Operasi yang dihentikan adalah komponen entitas yang telah dilepaskan atau diklasifikasikan sebagai dikuasai untuk dijual dan mewakili lini usaha atau area geografis operasi utama yang terpisah, merupakan bagian dari suatu rencana tunggal terkoordinasi untuk melepaskan lini usaha atau area operasi. Hasil dari operasi yang dihentikan disajikan secara terpisah dalam Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian.
l. Biaya Ditangguhkan
Beban yang dikeluarkan dianggap memiliki masa manfaat lebih dari satu tahun, ditangguhkan dan diamortisasi dengan menggunakan metode Garis Lurus selama periode dimana manfaat tersebut diamortisasikan.
m. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan
Aset non-keuangan ditelaah untuk mengetahui apakah terjadi penurunan nilai, bilamana terdapat kejadian atau perubahan keadaan yang mengindikasikan bahwa nilai tercatat aset tersebut tidak dapat diperoleh kembali. Kerugian akibat penurunan nilai diakui sebesar selisih lebih antara nilai tercatat aset dengan jumlah terpulihkannya.
Jumlah terpulihkan adalah nilai yang lebih tinggi antara nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual dan nilai pakai aset. Dalam rangka mengukur penurunan nilai, aset dikelompokkan hingga unit terkecil yang menghasilkan arus kas terpisah.
Pada setiap akhir periode pelaporan, aset non-keuangan yang telah mengalami penurunan nilai ditelaah untuk menentukan apakah terdapat kemungkinan pemulihan penurunan nilai. Jika terjadi pemulihan nilai, maka langsung diakui dalam laba rugi, tetapi tidak boleh melebihi akumulasi rugi penurunan nilai yang telah diakui sebelumnya.
n. Pengukuran Nilai Wajar Nilai wajar adalah harga yang akan diterima untuk menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal pengukuran. Pengukuran nilai wajar mengasumsikan bahwa transaksi untuk menjual aset atau mengalihkan liabilitas terjadi di pasar utama untuk aset atau liabilitas tersebut; atau jika tidak terdapat pasar utama, di pasar yang paling menguntungkan untuk aset atau liabilitas tersebut.
Pengukuran nilai wajar aset nonkeuangan memperhitungkan kemampuan pelaku pasar untuk menghasilkan manfaat ekonomik dengan menggunakan aset dalam penggunaan tertinggi dan terbaiknya atau dengan menjualnya kepada pelaku pasar lain yang akan menggunakan aset tersebut dalam penggunaan tertinggi dan terbaiknya.
Perseroan menggunakan teknik penilaian yang sesuai dengan keadaan dan dimana data yang memadai tersedia untuk mengukur nilai wajar, memaksimalkan penggunaan input yang dapat diobservasi yang relevan dan meminimalkan penggunaan input yang tidak dapat diobservasi.
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
21
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
n. Pengukuran Nilai Wajar
Semua aset dan liabilitas yang nilai wajarnya diukur atau diungkapkan dalam Laporan Keuangan Konsolidasian dikategorikan dalam hirarki nilai wajar berdasarkan level input terendah yang signifikan terhadap keseluruhan pengukuran nilai wajar sebagai berikut:
i) Input Level 1: harga kuotasian (tanpa penyesuaian) di pasar aktif untuk aset atau liabilitas
yang identik yang dapat diakses entitas pada tanggal pengukuran. ii) Input Level 2: input selain harga kuotasian yang termasuk dalam Level 1 yang dapat
diobservasi untuk aset dan liabilitas, baik secara langsung atau tidak langsung. iii) Input Level 3: input yang tidak dapat diobservasi baik secara langsung atau tidak langsung.
o. Pengakuan Pendapatan dan Beban
Pendapatan diakui bila besar kemungkinan manfaat ekonomi akan diperoleh Perseroan dan Entitas Anak dan jumlahnya dapat diukur secara andal.
Pendapatan sewa dan jasa pemeliharaan diakui sesuai dengan masa sewa yang berlaku.
Beban diakui sesuai manfaatnya pada tahun yang bersangkutan (basis akrual).
p. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing
Transaksi dalam tahun berjalan yang menggunakan mata uang asing dibukukan berdasarkan kurs yang berlaku pada saat transaksi terjadi.
Aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs tengah Bank Indonesia yang berlaku pada tanggal tersebut. Laba atau rugi kurs yang timbul dari transaksi dan penyesuaian aset dan liabilitas dalam mata uang asing tersebut dikreditkan atau dibebankan dalam laba rugi tahun berjalan.
q. Transaksi dengan Pihak Berelasi
Pihak-pihak berelasi didefinisikan sebagai berikut:
a) Orang atau anggota keluarga terdekat mempunyai relasi dengan Perseroan dan Entitas Anak
(entitas pelapor) jika orang tersebut: i) Memiliki pengendalian atau pengendalian bersama atas entitas pelapor; ii) Memiliki pengaruh signifikan atas entitas pelapor; atau iii) Personil manajemen kunci entitas pelapor atau entitas induk entitas pelapor.
b) Suatu entitas berelasi dengan entitas pelapor jika memenuhi salah satu hal berikut:
i) Entitas dan entitas pelapor adalah anggota dari kelompok usaha yang sama (artinya
entitas induk, entitas anak dan entitas anak berikutnya terkait dengan entitas lain). ii) Satu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura bersama dari entitas lain (atau entitas
asosiasi atau ventura bersama yang merupakan anggota suatu kelompok usaha, yang mana entitas lain tersebut adalah anggotanya).
iii) Kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama.
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
22
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
q. Transaksi dengan Pihak Berelasi (Lanjutan)
iv) Satu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah
entitas asosiasi dari entitas ketiga. v) Entitas tersebut adalah suatu program imbalan pascakerja untuk imbalan kerja dari salah
satu entitas pelapor atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor. Jika entitas pelapor adalah entitas yang menyelenggarakan program tersebut, maka entitas sponsor juga berelasi dengan entitas pelapor.
vi) Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam huruf a).
vii) Orang yang diidentifikasi dalam huruf a) i) memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau personil manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas).
viii) Entitas, atau anggota dari kelompok di mana entitas merupakan bagian dari kelompok tersebut, menyediakan jasa personil manajemen kunci kepada entitas pelapor atau kepada entitas induk dari entitas pelapor.
Transaksi dengan pihak berelasi dilakukan berdasarkan persyaratan yang disetujui oleh kedua belah pihak, dimana persyaratan tersebut mungkin tidak sama dengan transaksi lain yang dilakukan dengan pihak-pihak tidak berelasi. Seluruh transaksi dan saldo yang material dengan pihak-pihak berelasi diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian.
r. Perpajakan
Pajak kini dan pajak tangguhan diakui sebagai penghasilan atau beban dalam laba rugi tahun berjalan, kecuali jika pajak penghasilan tersebut terkait dengan transaksi atau kejadian yang diakui ke penghasilan komprehensif lain atau langsung ke ekuitas.
Beban pajak kini ditentukan berdasarkan penghasilan kena pajak dalam periode yang bersangkutan yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku. Pajak kini dihitung untuk setiap entitas sebagai badan hukum yang berdiri sendiri.
Pajak tangguhan diakui dengan menggunakan metode liabilitas atas perbedaan temporer antara jumlah tercatat aset dan liabilitas dengan dasar pengenaan pajaknya. Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer kena pajak dan aset pajak tangguhan diakui untuk perbedaan temporer yang boleh dikurangkan dan akumulasi rugi fiskal, sepanjang besar kemungkinan dapat dimanfaatkan untuk mengurangi laba kena pajak pada masa datang.
Pajak tangguhan dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku atau secara substantial telah berlaku pada akhir periode pelaporan. Perubahan nilai tercatat aset atau liabilitas pajak tangguhan yang disebabkan penyisihan dan/atau penyesuaian kembali dari seluruh perbedaan temporer, termasuk perubahan tarif pajak dibebankan atau dikreditkan pada laba rugi tahun berjalan.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan saling hapus ketika terdapat hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk melakukan saling hapus aset pajak kini terhadap liabilitas pajak kini dan pajak tangguhan tersebut terkait dengan entitas yang sama dan otoritas perpajakan yang sama.
Untuk setiap entitas yang dikonsolidasi, pengaruh pajak atas perbedaan temporer dan akumulasi rugi pajak yang masing-masing dapat berupa aset atau liabilitas, disajikan dalam jumlah bersih untuk masing-masing entitas tersebut.
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
23
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
r. Perpajakan (Lanjutan)
Perbedaan nilai tercatat aset dan liabilitas yang berhubungan dengan pajak penghasilan final dengan dasar pengenaan pajaknya tidak diakui sebagai aset dan liabilitas pajak tangguhan.
Sesuai ketentuan perpajakan di Indonesia, pajak penghasilan final dikenakan atas nilai bruto transaksi, dan tetap dikenakan walaupun atas transaksi tersebut pelaku transaksi mengalami kerugian.
Beban pajak penghasilan final periode berjalan sehubungan dengan pajak penghasilan final atas penyewaan ruang perkantoran dicatat dalam beban operasional gedung dan dihitung secara proporsional terhadap jumlah pendapatan menurut akuntansi yang diakui selama tahun berjalan. Perbedaan antara jumlah pajak penghasilan final yang dibayarkan dengan jumlah yang dibebankan sebagai beban pajak penghasilan final dalam laba rugi diakui sebagai pajak dibayar di muka atau utang pajak.
Pendapatan, beban dan aset diakui neto atas jumlah Pajak Pertambahan Nilai (PPN), kecuali PPN yang timbul dari pembelian aset atau jasa yang tidak dapat dikreditkan, maka PPN tersebut diakui sebagai bagian dari biaya perolehan aset atau sebagai bagian dari beban yang bersangkutan, dan piutang dan utang yang disajikan termasuk dengan jumlah PPN.
Jumlah tambahan pokok dan denda pajak yang ditetapkan dengan surat ketetapan pajak diakui sebagai penghasilan atau beban dalam laba rugi tahun berjalan, kecuali jika diajukan upaya penyelesaian selanjutnya. Jumlah tambahan pokok pajak dan denda ditangguhkan pembebanannya sepanjang memenuhi kriteria pengakuan aset.
s. Imbalan Kerja
(i) Kewajiban Imbalan Pasca Masa Kerja
Program pensiun imbalan pasti adalah program pensiun yang menentukan jumlah imbalan pensiun yang akan diberikan, biasanya berdasarkan satu faktor atau lebih seperti usia, masa kerja, atau kompensasi.
Perseroan dan Entitas Anak harus menyediakan imbalan pensiun dengan jumlah minimal sesuai dengan Undang-Undang (“UU”) Ketenagakerjaan No. 13/2003 atau Kontrak Kerja Bersama (“KKB”), mana yang lebih tinggi. Karena UU Ketenagakerjaan atau KKB
menentukan rumus tertentu untuk menghitung jumlah minimal imbalan pensiun, pada dasarnya program pensiun berdasarkan UU Ketenagakerjaan atau KKB adalah program pensiun imbalan pasti.
Kewajiban program pensiun imbalan pasti yang diakui di Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian adalah nilai kini kewajiban imbalan pasti pada tanggal akhir tahun dikurangi nilai wajar aset program.
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
24
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
(i) Kewajiban Imbalan Pasca Masa Kerja (Lanjutan)
Kewajiban imbalan pasti dihitung setiap tahun oleh aktuaris independen menggunakan metode Proyeksi Kredit Unit. Nilai kini kewajiban imbalan pasti ditentukan dengan mendiskonto estimasi arus kas keluar masa depan menggunakan tingkat bunga obligasi pemerintah (dengan pertimbangan saat ini tidak ada pasar aktif untuk obligasi korporat berkualitas tinggi) dalam mata uang yang sama dengan mata uang imbalan yang akan dibayarkan dan waktu jatuh tempo yang kurang lebih sama dengan waktu jatuh tempo imbalan yang bersangkutan.
Biaya jasa kini dari program pensiun imbalan pasti diakui dalam laba rugi pada beban imbalan kerja dimana mencerminkan peningkatan kewajiban imbalan pasti yang dihasilkan dari jasa karyawan dalam tahun berjalan.
Biaya jasa lalu diakui secara langsung di laba rugi.
Keuntungan dan kerugian aktuarial yang timbul dari penyesuaian dan perubahan asumsi aktuaria dibebankan atau dikreditkan ke penghasilan komprehensif lain yang merupakan bagian dari saldo laba pada periode di mana terjadinya perubahan tersebut.
(ii) Pesangon Pemutusan Kontrak Kerja
Pesangon pemutusan kontrak kerja terutang ketika Perseroan dan Entitas Anak memberhentikan hubungan kerja sebelum usia pensiun normal, atau ketika seorang pekerja menerima penawaran mengundurkan diri secara sukarela dengan kompensasi imbalan pesangon. Perseroan dan Entitas Anak mengakui pesangon pemutusan kontrak kerja pada tanggal yang lebih awal antara (i) ketika Perseroan dan Entitas Anak tidak dapat lagi menarik tawaran atas imbalan tersebut dan (ii) ketika Perseroan dan Entitas Anak mengakui biaya untuk restrukturisasi yang berasal dalam ruang lingkup PSAK 57 dan melibatkan pembayaran pesangon. Dalam hal menyediakan pesangon sebagai penawaran untuk mengundurkan diri secara sukarela, pesangon pemutusan kontrak kerja diukur berdasarkan jumlah karyawan yang diharapkan menerima penawaran tersebut. Imbalan yang jatuh tempo lebih dari 12 bulan setelah periode pelaporan didiskontokan menjadi nilai kininya.
t. Informasi Segmen
Segmen usaha adalah komponen Perseroan dan Entitas Anak yang dapat dibedakan dalam menghasilkan produk atau jasa (baik produk atau jasa individual maupun kelompok produk atau jasa terkait) dan komponen itu memiliki risiko dan imbalan yang berbeda dengan risiko dan imbalan segmen lain.
Segmen geografis adalah komponen Perseroan dan Entitas Anak yang dapat dibedakan dalam
menghasilkan produk atau jasa pada lingkungan (wilayah) ekonomi tertentu dan komponen itu memiliki risiko dan imbalan yang berbeda dengan risiko dan imbalan pada komponen yang beroperasi pada lingkungan (wilayah) ekonomi lain. Pendapatan, beban, hasil, aset dan liabilitas segmen termasuk item-item yang dapat diatribusikan langsung kepada suatu segmen serta hal-hal yang dapat dialokasikan dengan dasar yang sesuai segmen tersebut.
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
25
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) u. Laba Per Saham Dasar
Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk dengan jumlah rata-rata tertimbang dari jumlah saham yang beredar pada tahun yang bersangkutan.
Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, Perseroan tidak mempunyai efek berpotensi saham biasa yang bersifat dilutif, sehingga laba per saham dilusian tidak dihitung dan tidak disajikan pada Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian.
v. Aset dan Liabilitas Pengampunan Pajak
Aset Pengampunan Pajak sebagaimana didefinisikan dalam PSAK 70 (2016), “Akuntansi Aset dan Liabilitas Pengampunan Pajak”, dibukukan berdasarkan biaya perolehan (nilai aset berdasarkan Surat Keterangan Pengampunan Pajak “SKPP”), selisih antara aset pengampunan pajak dan liabilitas pengampunan pajak di ekuitas dalam pos tambahan modal disetor. Uang tebusan yang dibayarkan diakui dalam laba rugi tahun berjalan.
Pengukuran setelah pengakuan awal dari aset/liabilitas timbul dari amnesti pajak mengacu pada PSAK yang relevan berdasarkan sifat aset/liabilitasnya.
3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI PENTING
Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasian berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia mengharuskan manajemen untuk membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dalam Laporan Keuangan Konsolidasian. Karena adanya ketidakpastian yang melekat dalam penerapan estimasi, maka realisasinya dapat berbeda dari jumlah estimasi yang dibuat. Informasi tentang asumsi utama yang dibuat mengenai masa depan dan sumber utama dari estimasi ketidakpastian lain pada akhir periode pelaporan, yang memiliki risiko signifikan yang mengakibatkan penyesuaian material terhadap jumlah tercatat aset dan liabilitas dalam periode pelaporan berikutnya dijelaskan dibawah ini. Cadangan Penurunan Nilai Piutang Perseroan dan Entitas Anak mengevaluasi akun tertentu yang diketahui bahwa para pelanggannya tidak dapat memenuhi kewajiban keuangannya. Dalam hal tersebut, Perseroan dan Entitas Anak mempertimbangkan, berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas pada, jangka waktu hubungan dengan pelanggan dan status kredit dari pelanggan berdasarkan catatan kredit pihak ketiga yang tersedia untuk mencatat provisi spesifik atas pelanggan terhadap jumlah terutang guna mengurangi jumlah piutang yang diharapkan dapat diterima oleh Perseroan dan Entitas Anak. Provisi spesifik ini dievaluasi kembali dan disesuaikan jika terdapat tambahan informasi yang diterima mempengaruhi jumlah cadangan penurunan nilai piutang.
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
26
3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI PENTING Cadangan Penurunan Nilai Persediaan Dalam menentukan penyisihan penurunan nilai persediaan, manajemen menggunakan estimasi mengenai tingkat penjualan serta permintaan pasar dimasa datang atas persediaannya. Perubahan signifikan atas asumsi ini akan berdampak secara material terhadap kinerja keuangan.
Taksiran Masa Manfaat Ekonomis Properti Investasi dan Aset Tetap Masa manfaat setiap properti investasi dan aset tetap Perseroan dan Entitas Anak ditentukan berdasarkan kegunaan yang diharapkan. Estimasi ini ditentukan berdasarkan evaluasi teknis internal dan pengalaman Perseroan dan Entitas Anak atas aset sejenis. Masa manfaat setiap aset direviu secara periodik dan disesuaikan apabila prakiraan berbeda dengan estimasi sebelumnya, yang disebabkan keausan, keusangan teknis dan komersial, hukum atau keterbatasan lainnya atas pemakaian aset. Namun terdapat kemungkinan bahwa kinerja keuangan di masa datang dapat dipengaruhi secara signifikan oleh perubahan atas jumlah serta periode pencatatan biaya yang diakibatkan karena faktor yang disebut diatas. Perubahan masa manfaat aset tetap dapat mempengaruhi jumlah biaya penyusutan yang diakui dan penurunan nilai tercatat aset. Penurunan Nilai Aset Non Moneter Reviu atas penurunan nilai dilakukan apabila terdapat indikasi penurunan nilai. Penentuan nilai pakai aset memerlukan estimasi mengenai arus kas yang diharapkan untuk dihasilkan dari penggunaan aset dan penjualan aset tersebut. Walaupun asumsi yang digunakan dalam mengestimasi nilai pakai aset yang tercermin dalam Laporan Keuangan Konsolidasian dianggap telah sesuai dan wajar, namun perubahan signifikan atas asumsi ini akan berdampak material terhadap penentuan jumlah yang dapat dipulihkan dan akibatnya kerugian penurunan nilai yang timbul akan berdampak terhadap kinerja keuangan.
Perpajakan Ketidakpastian atas interpretasi dari peraturan pajak yang kompleks, perubahan peraturan pajak dan jumlah dan timbulnya pendapatan kena pajak dimasa depan, dapat menyebabkan penyesuaian di masa depan atas pendapatan dan beban pajak yang telah dicatat. Estimasi signifikan juga dilakukan dalam menentukan penyisihan atas pajak penghasilan badan.
Terdapat transaksi dan perhitungan tertentu yang penentuan pajak akhirnya adalah tidak pasti sepanjang kegiatan usaha normal. Pemulihan Aset Pajak Tangguhan
Aset pajak tangguhan diakui atas seluruh perbedaan temporer yang dapat dikurangkan, sepanjang besar kemungkinannya bahwa penghasilan kena pajak akan tersedia sehingga perbedaan temporer tersebut dapat digunakan. Estimasi signifikan oleh manajemen disyaratkan dalam menentukan total aset pajak tangguhan yang dapat diakui, berdasarkan saat penggunaan dan tingkat penghasilan kena pajak serta strategi perencanaan pajak masa depan.
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
27
3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI PENTING Imbalan Pascakerja Penentuan liabilitas imbalan pascakerja tergantung pada pemilihan asumsi tertentu yang digunakan oleh aktuaris independen dalam menghitung jumlah liabilitas tersebut. Asumsi tersebut termasuk antara lain tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji tahunan, tingkat kecacatan, umur pensiun dan tingkat kematian. Hasil aktual yang berbeda dari asumsi yang ditetapkan Perseroan dan Entitas Anak langsung diakui dalam laba rugi pada saat terjadinya. Walaupun asumsi Perseroan dan Entitas Anak dianggap tepat dan wajar, namun perubahan signifikan pada kenyataannya atau perubahan signifikan dalam asumsi yang digunakan dapat berpengaruh secara signifikan terhadap liabilitas imbalan kerja Perseroan dan Entitas Anak. Nilai Wajar Instrumen Keuangan Penentuan nilai wajar instrumen keuangan memerlukan adanya estimasi-estimasi tertentu. Dalam pasar yang tidak aktif, manajemen menggunakan teknik penilaian tertentu untuk menentukan nilai wajar. Manajemen memilih teknik penilaian yang dapat memaksimumkan penggunaan input yang dapat diobservasi dan meminimalkan penggunaan input yang tidak dapat diobservasi dalam menentukan nilai wajar. Ketika menentukan nilai wajar dengan cara tersebut di atas, manajemen juga memasukkan unsur kondisi pasar saat ini serta membuat penyesuaian risiko yang dianggap tepat akan dibuat oleh pelaku pasar.
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
28
4. KAS DAN SETARA KAS Rincian per 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019 sebagai berikut ;
2 0 2 0 2 0 1 9
K a s 13.884.978 22.342.118 B a n k R u p i a h - PT Bank CIMB Niaga Tbk 10.395.237.565 20.255.472.397 - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 3.510.216.615 730.305.988 - Standard Chartered Bank 16.672.179 1.241.843.179 - PT Bank KEB Hana Indonesia 222.127.269 221.075.303 - PT Bank Central Asia Tbk 46.033.242 186.149.355 - PT Bank Commonwealth 1.171.538 1.207.538 - PT Bank Pan Indonesia Tbk 9.070.643 9.582.072
Dolar Amerika Serikat - PT Bank CIMB Niaga Tbk 199.617.305 580.725.953 - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 275.880.145 341.337.157
Total Bank 14.676.026.501 23.567.698.942
D e p o s i t o
R u p i a h
- PT Bank CIMB Niaga Tbk 159.000.000.000 141.550.000.000
- PT Bank Mayapada International Tbk 10.000.000.000 10.000.000.000
- PT Bank KEB Hana Indonesia 12.000.000.000 12.000.000.000
- PT Bank BTPN 23.000.000.000 5.000.000.000
- PT Bank Artos Indonesia Tbk 3.000.000.000 1.000.000.000
Dolar Amerika Serikat - PT Bank CIMB Niaga Tbk 9.725.360.000 9.452.686.800
Total Deposito 216.725.360.000 179.002.686.800
Total Kas dan Setara Kas 231.415.271.479 202.592.727.860
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
29
4. KAS DAN SETARA KAS (Lanjutan) Deposito berjangka ditempatkan untuk jangka waktu 1 - 3 bulan. Tingkat bunga deposito berjangka per tahun sebagai berikut:
2 0 2 0 2 0 1 9
Mata Uang:
R u p i a h 4,99% - 8,75% 4,99% - 8,75%
Dolar Amerika Serikat 2,25% - 3,00% 2,25% - 3,00%
Pada tanggal 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019, tidak ada kas dan setara kas yang dibatasi penggunannya. Penempatan pada bank dilakukan pada pihak ketiga.
5. INVESTASI INSTRUMEN EKUITAS
Rincian per 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019 sebagai berikut:
Peningkatan Harga KuotasiBiaya Perolehan (Penurunan) dalam Pasar Aktif
Obligasi Koporasi BMRII J8.5 10.000.000.000 175.000.000 10.175.000.000 Efek Ekuitas ;PT Astra International Tbk 261.370.547 35.139.453 296.510.000
PT Mitra International Resources Tbk 297.998.138 (280.473.138) 17.525.000
T o t a l 559.368.685 (245.333.685) 314.035.000 T O T A L 10.559.368.685 (70.333.685) 10.489.035.000
2 0 2 0
Peningkatan Harga KuotasiBiaya Perolehan (Penurunan) dalam Pasar Aktif
Obligasi Koporasi BMRII J8.5 10.000.000.000 175.000.000 10.175.000.000 Efek Ekuitas ;
PT Astra International Tbk 473.681.250 80.318.750 554.000.000
PT Mitra International Resources Tbk 297.998.138 (280.473.138) 17.525.000
T o t a l 771.679.388 (200.154.388) 571.525.000
T O T A L 10.771.679.388 (25.154.388) 10.746.525.000
2 0 1 9
Nilai wajar seluruh aset keuangan tersedia untuk dijual berdasarkan harga penawaran yang berlaku pada pasar yang aktif. Tidak ada dari aset keuangan tersebut yang telah jatuh tempo atau mengalami penurunan nilai.
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
30
6. PIUTANG USAHA KEPADA PIHAK KETIGA Rincian piutang usaha berdasarkan pelanggan per 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019 sebagai berikut:
2020 2019
PT Montd'or Oil Tungkal Ltd 1.995.264.941 2.012.675.731
PT Asuransi Jiwa Advista - 1.250.515.200
PT Pertamina Hulu Energi ONWJ 22.801.843.026 1.053.593.914
PT Pertamina Hulu Energi - 926.741.396
PT Pertamina Hulu Energi W Madura Offshore - 631.375.516
PT Pertamina EP 1.086.921.392 10.344.000
PT Takeda Indonesia 757.699.467 -
Lain-lain (Saldo masing-masing dibawah
Rp. 500.000.000.000 ) 3.596.972.850 2.454.508.426
Total 30.238.701.676 8.339.754.183
Rincian piutang usaha berdasarkan umur sejak tanggal jatuh tempo pembayarannya sebagai berikut:
2020 2019
Belum Jatuh Tempo 1.278.070.459 917.665.743
Lewat Jatuh Tempo
1 - 30 Hari 27.704.201.276 7.422.088.440 31 - 60 Hari 811.724.876 - 61 - 90 Hari 55.316.416 - Lebih dari 90 Hari 389.388.649 -
T o t a l 30.238.701.676 8.339.754.183
Seluruh piutang usaha dalam mata uang Rupiah.
Berdasarkan hasil penelaahan dan pengalaman manajemen, Perseroan tidak mengalami kesulitan atas kolektibilitas piutang usaha, sehingga tidak dilakukan cadangan penurunan nilai piutang pada tanggal 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019 .
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
31
7. P E R S E D I A A N Rincian per 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019 sebagai berikut:
2 0 2 0 2 0 1 9
Barang Jadi 3.190.612.136 3.190.612.136 Bahan Pembantu dan Suku Cadang 1.375.552.150 1.375.552.150 Keperluan Perlengkapan Gedung 1.240.358.031 1.072.800.646
5.806.522.317 5.638.964.932 Cadangan Penurunan Nilai (4.566.164.286) (4.566.164.286)
Total - Neto 1.240.358.031 1.072.800.646
Tidak ada penambahan cadangan penurunan nilai persediaan sampai dengan Juni 2020. Penambahan cadangan penurunan nilai di tahun 2019 sebesar Rp. 257.919.206.
Perseroan belum mengasuransikan persediaan terhadap resiko kerugian akibat kebakaran dan resiko kerugian lainnya. Berdasarkan hasil penelaahan kondisi persediaan pada akhir periode pelaporan, manajemen berpendapat bahwa cadangan penurunan nilai persediaan yang dibentuk pada tanggal 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019 telah memadai untuk menutupi kemungkinan kerugian yang timbul dari penurunan nilai persediaan.
8. ASET TIDAK LANCAR DIMILIKI UNTUK DIJUAL
Pada Juli 2014, Perseroan menghentikan kegiatan operasional industri tekstil, sehingga aset tetap mesin dan peralatan diklasifikasikan sebagai aset tidak lancar dimiliki untuk dijual. Rincian per 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019 sebagai berikut:
Reklasifikasi dari
Saldo Awal Aset Tetap Pengurangan Saldo Akhir
M e s i n 814.343.302 - - 814.343.302
Perabotan dan Peralatan 322.702.537 - - 322.702.537
J u m l a h 1.137.045.839 - - 1.137.045.839
2 0 2 0
Reklasifikasi dari
Saldo Awal Aset Tetap Pengurangan Saldo Akhir
M e s i n 814.343.302 - - 814.343.302
Perabotan dan Peralatan 322.702.537 - - 322.702.537
J u m l a h 1.137.045.839 - - 1.137.045.839
2 0 1 9
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
32
8. ASET TIDAK LANCAR DIMILIKI UNTUK DIJUAL (Lanjutan) Pengurangan aset merupakan penjualan dengan rincian sebagai berikut:
2 0 2 0 2 0 1 9
Harga Jual 285.000.000 252.500.000
Jumlah Tercatat - -
285.000.000 252.500.000
Estimasi realisasi nilai bersih atas aset ini diharapkan dapat lebih besar dari nilai tercatatnya. Manajemen menilai bahwa penurunan nilai realisasi bersih dipandang tidak perlu. Rincian dan analisa hasil operasi dihentikan adalah sebagai berikut:
2 0 2 0 2019
Penjualan Kain - Neto - -
Laba Penjualan Aset Tidak Lancar Dimiliki untuk Dijual 285.000.000 252.500.000
Jumlah Pendapatan 285.000.000 252.500.000
Beban Pokok Penjualan - -
Gaji dan Tunjangan (392.658.000) (598.880.000)
Pemakaian Energi (43.517.670) (64.268.790)
Pemeliharaan Bangunan dan Jalan (95.907.290) (87.081.308)
Jumlah Beban (532.082.960) (750.230.098)
Laba Tahun Berjalan dari Operasi yang Dihentikan (247.082.960) (497.730.098)
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
33
9. PROPERTI INVESTASI Properti investasi berupa tanah untuk memperoleh keuntungan dari kenaikan nilai. Metode pengukuran setelah pengakuan awal menggunakan metode Biaya. Rincian per 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019 sebagai berikut:
Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhir
Biaya Perolehan T a n a h 1.139.679.480.286 - - 1.139.679.480.286 Bangunan 469.443.956.023 - - 469.443.956.023 Instalasi 167.560.255.328 12.128.700 - 167.572.384.028
T otal Pemilikan Langsung ; 1.776.683.691.637 12.128.700 - 1.776.695.820.337
Proyek Dalam Penyeselaian 797.912.547.929 77.679.167.161 - 875.591.715.090
T o t a l ; 2.574.596.239.566 77.691.295.861 - 2.652.287.535.427
Akumulasi Penyusutan Bangunan 261.489.159.557 11.574.430.854 - 273.063.590.411 Instalasi 152.457.129.279 1.167.622.071 - 153.624.751.350
T o t a l ; 413.946.288.836 12.742.052.925 - 426.688.341.761
Jumlah Tercatat 2.160.649.950.730 2.225.599.193.666
2 0 2 0
Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhir
Biaya Perolehan Pemilikan Langsung Tanah 1.139.671.202.686 8.277.600 - 1.139.679.480.286
Bangunan 469.443.956.023 - - 469.443.956.023
Instalasi 167.310.255.328 250.000.000 - 167.560.255.328 Total Pemilikan Langsung 1.776.425.414.037 258.277.600 - 1.776.683.691.637
Proyek dalam Penyelesaian 382.344.479.016 415.568.068.913 - 797.912.547.929 T o t a l 2.158.769.893.053 415.826.346.513 - 2.574.596.239.566
Akumulasi Penyusutan Pemilikan Langsung Bangunan 238.355.222.840 23.133.936.717 - 261.489.159.557 Instalasi 149.954.462.706 2.502.666.573 - 152.457.129.279
T o t a l 388.309.685.546 25.636.603.290 - 413.946.288.836
Jumlah Tercatat 1.770.460.207.507 2.160.649.950.730
2 0 1 9
Beban penyusutan dialokasikan sebagai berikut ;
2 0 2 0 2 0 1 9
Beban Operasional Gedung 12.707.215.369 25.562.553.178 Beban Lain-Lain 34.837.556 74.050.112
T o t a l ; 12.742.052.925 25.636.603.290
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
34
9. PROPERTI INVESTASI ( Lanjutan )
Penambahan biaya perolehan tanah tahun 2019 merupakan pembebasan lahan warga sekitar. Jenis properti investasi utama Perseroan sebagai berikut:
2 0 2 0 2 0 1 9 2 0 2 0 2 0 1 9
(m2) (m
2)
T a n a h
Desa Benoa, Bali 72.720 72.720 158.012.174.896 158.012.174.896
Pabrik Citeureup 124.344 124.344 1.244.588.450 1.244.588.450
Desa Anggadita, Jawa Barat 30.000 30.000 650.000.000 650.000.000
Menteng Dalam Tebet (DGM) 14.431 14.431 390.197.218.732 390.197.218.732
Menara RDTX, Mega Kuningan 5.723 5.723 27.900.452.550 27.900.452.550
Menara Standard Chartered, Karet Semanggi 9.291 9.291 95.368.186.629 95.368.186.629
Menara PHE 6.981 6.981 46.879.656.586 46.879.656.586
Karet Kuningan (CL) 9.337 9.337 419.427.202.443 419.427.202.443
B a n g u n a n
Bangunan Pabrik Citeureup 48.458 48.458 13.030.778.742 13.030.778.742
Apartemen Sahid 172 172 967.270.070 967.270.070
Lain-lain - - 1.195.322.267 1.195.322.267
Menara Standard Chartered, Karet Semanggi 9.291 9.291 222.913.548.320 222.913.548.320
Menara RDTX, Mega Kuningan 5.723 5.723 59.080.221.475 59.080.221.475
Menara PHE 6.981 6.981 173.443.298.212 173.443.298.212
Instalasi - - 165.308.430.918 165.296.302.218
Tanah dan Bangunan
Villa Coolibah, Cimacan Cipanas 2.300 2.300 524.853.475 524.853.475
Ruko di Jalan Kaji 912 912 552.616.572 552.616.572
Proyek dalam Penyelesaian
Karet Kuningan 9.337 9.337 875.591.715.090 797.912.547.929
T o t a l ; 2.652.287.535.427 2.574.596.239.566
Jenis dan Lokasi
Luas Biaya Perolehan
Tanah Perseroan yang berlokasi di Desa Benoa, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Propinsi Bali dengan luas keseluruhan seluas 72.720 m2 telah memperoleh Sertifikat Hak Guna Bangunan yang akan berakhir antara tanggal 26 Agustus 2040 sampai dengan tanggal 19 Juli 2047. Berdasarkan Laporan Penilai Independen KJPP Wahyu, Yasir, Purnamasari & Rekan No. 00065/2.0098.00/PI/10/0128/1/II/2019 tanggal 19 Februari 2019 nilai pasar tanah yang berlokasi di Desa Benoa Bali per 30 Januari 2019 sebesar Rp 290.367.000.000. Pendekatan penilaian menggunakan Pendekatan Pasar dan Pendekatan Pendapatan. Tanah yang berlokasi di Kelurahan Menteng Dalam, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan dimiliki oleh DGM dengan luas keseluruhan sebesar 14.431 m
2, tanah seluas 12.683 m
2 telah memperoleh
Sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) yang akan berakhir pada tanggal 8 April 2026, sedangkan sisanya seluas 1.748 m
2 berupa Sertifikat Hak Pakai (HP) yang akan berakhir pada 28 Oktober 2023
sampai dengan tanggal 30 Oktober 2027. Sertifikat Hak Pakai disiapkan untuk memenuhi kewajiban berupa penyerahan tanah prasarana jalan dan tanah pemakaman ke Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
35
9. PROPERTI INVESTASI ( Lanjutan )
Sampai saat ini, DGM belum mengembangkan proyek pembangunan di atas lahan yang dimiliki. Selama persiapan tersebut DGM menyewakan tanahnya seluas 12.683 m2 kepada pihak ketiga sampai dengan 31 Desember 2021. Pada tahun 2017, DGM menandatangani Akta Jual Beli Bangunan dan Pelepasan Hak dan Kepentingan atas Tanah Negara dengan beberapa pihak untuk pembelian bidang tanah yang berlokasi di Kelurahan Menteng Dalam, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan dengan luas keseluruhan 644 m
2 dengan harga transaksi sebesar Rp 4.545.000.000. Biaya ganti rugi, pembongkaran, pajak
dan biaya lain terkait sebesar Rp 4.280.241.280.
Sertifikat Hak Pakai disiapkan untuk memenuhi kewajiban berupa penyerahan tanah prasarana jalan dan tanah pemakaman ke Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Berdasarkan Laporan Penilai Independen KJPP Wahyu, Yasir, Purnamasari dan Rekan No. 00115/2.0098.00/PI/10/0128/1/III/2019 tanggal 15 Maret 2019, nilai pasar tanah yang berlokasi di Kelurahan Menteng Dalam, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan per 12 Maret 2019 sebesar Rp 461.792.000.000 untuk seluas 14.431 m
2. pendekatan penilaian menggunakan Pendekatan
Pasar. Tanah yang berlokasi di Karet Kuningan dimiliki oleh CL dengan luas keseluruhan sebesar 9.337 m2 dimana telah memperoleh Sertifikat HGB yang akan berakhir antara tanggal 29 September 2030 sampai dengan tanggal 24 September 2042, setelah dikurangi tanah yang diserahkan ke Pemerintah Provinsi DKI Jakarta seluas 4.235 m2 untuk Tanah Penyempurnaan Hijau Tanam (PHT) dan Tanah Marga Jalan (MJL). Properti investasi telah diasuransikan terhadap risiko kebakaran dan risiko lainnya dengan jumlah pertanggungan sebesar Rp 1.371.777.599.807. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut memadai untuk menutupi kemungkinan kerugian yang timbul atas risiko yang dipertanggungkan. Proyek dalam penyelesaian telah diasuransikan terhadap risiko kontraktor dengan jumlah pertanggungan sebesar Rp 887.441.465.344. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut telah memadai untuk menutupi kemungkinan kerugian yang timbul atas risiko yang dipertanggungkan. Persentase penyelesaian per 30 November 2019 sebesar 79,44 % dari jumlah biaya yang dikeluarkan terhadap total nilai kontrak. Proyek pembangunan properti investasi diestimasikan selesai pada tahun 2020. Berdasarkan hasil penelaahan manajemen tidak terdapat kejadian atau perubahan keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai property investasi pada tanggal 31 Desember 2019. Manajemen perseroan dan entitas anak juga berpendapat tidak terdapat perubahan estimasi masa manfaat dan perubahan yang signifikan dalam ekspektasi pola konsumsi manfaat ekonomi masa depan (metode penyusutan) terhadap properti investasi tersebut.
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
36
10. ASET TETAP
Rinciannya sebagai berikut:
Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhir
Biaya Perolehan
Pemilikan Langsung
Kendaraan 27.925.795.195 1.178.800.000 437.250.000 28.667.345.195
Perabotan dan Peralatan 11.347.098.708 216.925.364 - 11.564.024.072 T o t a l 39.272.893.903 1.395.725.364 437.250.000 40.231.369.267
Akumulasi Penyusutan
Pemilikan Langsung
Kendaraan 14.117.966.988 1.523.804.250 40.992.190 15.600.779.048
Perabotan dan Peralatan 9.122.297.515 415.233.614 - 9.537.531.129
T o t a l 23.240.264.503 1.939.037.864 40.992.190 25.138.310.177
Jumlah Tercatat 16.032.629.400 15.093.059.090
2 0 2 0
Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhir
Biaya Perolehan
Pemilikan Langsung
Kendaraan 32.110.052.914 3.525.402.001 7.709.659.720 27.925.795.195
Perabotan dan Peralatan 10.652.982.672 694.116.036 - 11.347.098.708 Total 42.763.035.586 4.219.518.037 7.709.659.720 39.272.893.903
Akumulasi Penyusutan
Pemilikan Langsung
Kendaraan 18.648.519.376 2.811.607.332 7.342.159.720 14.117.966.988
Perabotan dan Peralatan 8.363.992.545 758.304.970 - 9.122.297.515
Total 27.012.511.921 3.569.912.302 7.342.159.720 23.240.264.503
Jumlah Tercatat 15.750.523.665 16.032.629.400
2019
Beban penyusutan dialokasi sebagai berikut:
2 0 2 0 2 0 1 9
Beban Operasional Gedung 1.337.250.549 2.595.422.455
Beban Usaha 601.787.315 974.489.847
T o t a l 1.939.037.864 3.569.912.302
Pengurangan aset tetap pemilikan langsung merupakan penjualan aset dengan rincian sebagai berikut ;
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
37
2020 2019
Harga Jual 359.999.997 1.155.200.000
Jumlah Tercatat (396.257.810) (367.500.000)
Laba Penjualan Aset Tetap ; (36.257.813) 787.700.000
10. ASET TETAP (Lanjutan)
Jumlah tercatat bruto dari aset tetap yang telah disusutkan penuh dan masih digunakan hingga tahun 2019 sebesar Rp 12.168.342.717 (2018: Rp 17.886.534.183).
Kendaraan telah diasuransikan terhadap risiko lainnya dengan jumlah pertanggungan sebesar Rp 19.041.000.000. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut memadai untuk menutupi kemungkinan kerugian yang timbul atas risiko yang dipertanggungkan.
Berdasarkan hasil penelaahan manajemen, tidak terdapat kejadian atau perubahan keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai aset tetap pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018.
11. UANG MUKA;
Rincian per 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019 sebagai berikut ;
2020 2019
Tanah 368.466.173.114 318.524.791.715
Kontraktror - 1.350.381.000
Total 368.466.173.114 319.875.172.715
Pada tahun 2017, CP menandatangani Akta Pengikatan Jual Beli No. 30 tanggal 18 Oktober 2017 dari Notaris Angela Meilany Basiroen, SH, dengan PT Bumi Serpong Damai Tbk untuk pembelian bidang tanah yang berlokasi di Commercial Park Barat, BSD City, Kecamatan Pagedangan dengan luas kurang lebih 27.048 m2 dengan harga pengikatan sedesar Rp. 405.720.000.000 yang akan dibayarkan dari tanggal 18 Oktober 2017 sampai dengan 17 Agustus 2020.
Pada tanggal 30 Juni 2020 CP telah membayar Rp 368.466.173.144 dan 31 Desember 2019 sebesar Rp. 318.524.794.715
12. INVESTASI DALAM SAHAM
Rincian per 30 Juni 2020 dan per 31 Desember 2020
Persentase
Nama Perseroan Lokasi Kegiatan Usaha Kepemilikan Biaya Perolehan
% USD
Go Rework Holdings Pte Ltd Singapore Co-Working Space 1,26 210.000
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
38
13. UTANG USAHA KEPADA PIHAK KETIGA
Rincian 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019 sebagai berikut:
2 0 2 0 2 0 1 9
Dinas Pendapatan Daerah - 728.921.277 Lain-lain (Saldo masing-masing di bawah Rp 800.000.000) 3.170.159.745 1.839.410.262
3.170.159.745 2.568.331.539
Rincian utang usaha berdasarkan umur sebagai berikut:
2 0 2 0 2 0 1 9
Belum Jatuh Tempo 2.181.824.790 1.316.017.886
Lewat Jatuh Tempo
1 - 30 Hari 249.693.904 429.770.159 31 - 60 Hari 354.786.025 772.061.041 61 - 90 Hari 359.964.739 - Lebih dari 90 Hari 23.890.287 50.482.453
T o t a l 3.170.159.745 2.568.331.539
14. HUTANG LAIN-LAIN
Rincian per 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019 adalah sebagai berikut ;
2020 2019
PT Total Bangun Persada 11.257.410.183 25.961.109.270
PT Mitsubishi Jaya Elevator - 1.885.736.833
PT Axindo Humaperdana - 436.929.486
Lain - lain 4.452.791.572 1.060.813.302
15.710.201.755 29.344.588.891
PT Total Bangun Persada merupakan Hutang Lain Lain sehubungan dengan Proyek Pembangunan RDTX Place pada PT Chitaland Perkasa (CL).
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
39
15. P E R P A J A K A N
Rincian per 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019 sebagai berikut ;
2 0 2 0 2 0 1 9
Pajak Dibayar di Muka
Pajak Penghasilan Pasal 4 (2) 16.478.397.148 13.375.012.684
Pajak Pertambahan Nilai 46.527.275.181 54.185.566.099
PPH ps. 23 - -
T o t a l 63.005.672.329 67.560.578.783
2020 2019
Utang Pajak
Pajak Penghasilan Pasal 21 523.197.836 1.108.018.984
Pajak Penghasilan Pasal 23 89.994.269 29.845.829
Pajak Penghasilan Pasal 26 - 19.233
Pajak Penghasilan Pasal 29 - 82.371.000
Pajak Penghasilan Pasal 4 (2) 243.544.632 109.082.107
Pajak Pertambahan Nilai 6.420.632.599 679.092.727
Total ; 7.277.369.336 2.008.429.880
Kewajiban perpajakan lainnya, jika ada, akan dilunasi pada saat jatuh tempo.
Pajak Penghasilan Badan
Perseroan Entitas Anak T o t a l
Pajak Kini - - -
Pajak Tangguhan 14.396.886 - 14.396.886
T o t a l 14.396.886 - 14.396.886
2 0 2 0
Perseroan Entitas Anak T o t a l
Pajak Kini - (82.371.000) (82.371.000)
Pajak Tangguhan (67.912.403) - (67.912.403)
T o t a l (67.912.403) (82.371.000) (150.283.403)
2 0 1 9
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak dengan rugi fiskal sebagai berikut:
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
40
15. P E R P A J A K A N (Lanjutan)
2 0 2 0 2 0 1 9
Laba sebelum Pajak Konsolidasian 118.309.902.447 233.356.814.398 Dikurangi:Laba sebelum Pajak Entitas Anak (118.225.043.695) (235.764.470.237)
Rugi sebelum Pajak dari Operasi yang Dilanjutkan 84.858.752 (2.407.655.839)
Laba sebelum Pajak dari Operasi yang Dihentikan (247.082.960) (497.730.098)
Laba (Rugi) sebelum Pajak - Perseroan (162.224.208) (2.905.385.937)
Beda Waktu:
Laba Penjualan Aset Tetap - (116.811)
Cadangan Imbalan Kerja - (50.066.508)
Cadangan Penurunan Nilai Persediaan - 257.919.206
Penyusutan Aset Tetap 57.587.544 (221.466.290)
Total Beda Waktu 57.587.544 (13.730.403)
Beban yang tidak dapat dikurangkan 210.538.550 531.972.171
Pendapatan Sewa Tanah dan/atau Bangunan (2.725.607.583) (3.513.113.643)
Penghasilan Jasa Giro dan Bunga Deposito (192.265.171) (915.791.095)
Total Beda Tetap (2.707.334.204) (3.896.932.567)
Rugi Fiskal (2.811.970.868) (6.816.048.907)
Akumulasi Rugi Fiskal, Awal:
2 0 1 6 (2.024.322.891) (2.024.322.891)
2 0 1 7 (6.274.420.833) (6.274.420.833)
2 0 1 8 (7.324.443.076) (7.324.443.076)
2 0 1 9 (6.816.048.907) - Akumulasi Rugi Fiskal, Akhir (25.251.206.575) (22.439.235.707)
Jumlah rugi fiskal untuk tahun 2018 seperti yang disebutkan di atas, telah dilaporkan oleh Perseroan dalam Surat Pemberitahuan Tahunan (“SPT”) PPh badan tahun 2018 ke kantor pelayanan pajak.
Berdasarkan Peraturan Perpajakan Indonesia, rugi fiskal dapat diperhitungkan hingga jangka waktu 5 (lima) tahun. Perseroan menghitung sendiri jumlah pajak yang terutang dalam SPT badan. Otoritas Pajak dapat meninjau kewajiban pajak Perseroan dalam batas waktu 5 tahun sejak tanggal terutangnya pajak.
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
41
15. P E R P A J A K A N (Lanjutan) Pajak Tangguhan Rincian aset pajak tangguhan dan manfaat (beban) pajak tangguhan adalah sebagai berikut:
Dikreditkanpada
Dikreditkan Penghasilan1 Januari (Dibebankan) Komprehensif 31 Maret2 0 2 0 ke Laba Rugi Lain 2 0 2 0
P e r s e r o a n
Aset Tetap dan Properti Investasi (7.488.343) 14.396.886 - 6.908.543 Imbalan Kerja 40.154.866 - - 40.154.866 P e r s e d i a a n 1.141.541.072 - - 1.141.541.072
Sub Total 1.174.207.595 14.396.886 - 1.188.604.481
Entitas Anak - - - -
T O T A L 1.174.207.595 14.396.886 - 1.188.604.481
2 0 2 0
Dikreditkan
(Dibebankan)Dikreditkan
1 Januarike Laporan 31 Desemberke Laporan 31 Desember
2 0 0 9Laba RugiPenyesuaian2 0 0 9Laba Rugi2 0 1 0
P e r u s a h a a n
Aset Tetap dan Properti
Investasi1.593.274.387 48.909.740 4.039.175 1.646.223.302
Imbalan Kerja361.771.070 22.246.559 (315.119) 383.702.510
Sub Jumlah1.955.045.457 71.156.299 3.724.056 2.029.925.812 - -
Anak Perusahaan- - - - - -
J U M L A H1.955.045.457 71.156.299 3.724.056 2.029.925.812 - -
Dikreditkanpada
Dikreditkan Penghasilan1 Januari (Dibebankan) Komprehensif 31 Desember2 0 1 9 ke Laba Rugi Lain 2 0 1 9
P e r s e r o a n
Aset Tetap dan Properti Investasi 47.907.433 (55.395.776) - (7.488.343) Imbalan Kerja 55.352.250 (12.516.627) (2.680.757) 40.154.866 P e r s e d i a a n 1.077.061.270 64.479.802 - 1.141.541.072
Sub Total 1.180.320.953 (3.432.601) (2.680.757) 1.174.207.595
Entitas Anak - - - -
T O T A L 1.180.320.953 (3.432.601) (2.680.757) 1.174.207.595
2 0 1 9
Dikreditkan
(Dibebankan)Dikreditkan
1 Januarike Laporan 31 Desemberke Laporan 31 Desember
2 0 0 9Laba RugiPenyesuaian2 0 0 9Laba Rugi2 0 1 0
P e r u s a h a a n
Aset Tetap dan Properti
Investasi1.593.274.387 48.909.740 4.039.175 1.646.223.302
Imbalan Kerja361.771.070 22.246.559 (315.119) 383.702.510
Sub Jumlah1.955.045.457 71.156.299 3.724.056 2.029.925.812 - -
Anak Perusahaan- - - - - -
J U M L A H1.955.045.457 71.156.299 3.724.056 2.029.925.812 - -
Aset dan liabilitas pajak tangguhan berasal dari perbedaan dasar menurut pembukuan dan pelaporan pajak karena perbedaan metode atau dasar penentuan yang digunakan untuk tujuan komersial dan pelaporan pajak. Kerugian fiskal yang dapat diperhitungkan sebagai aset pajak tangguhan adalah rugi fiskal yang dapat dikompensasikan dengan laba kena pajak sebelum habis masa berlakunya. Rugi fiskal Perseroan tidak diperhitungkan sebagai aset pajak tangguhan, karena menurut manajemen rugi fiskal tersebut belum dapat ditentukan manfaatnya untuk menutupi penghasilan di masa mendatang.
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
42
15. P E R P A J A K A N (Lanjutan) Rekonsiliasi antara beban pajak (manfaat) dan hasil perkalian laba sebelum pajak dengan tarif pajak yang berlaku adalah sebagai berikut:
2 0 2 0 2 0 1 9
Laba sebelum Pajak Konsolidasian 118.309.902.447 233.356.814.398 Dikurangi : Laba sebelum Pajak - Entitas Anak (118.225.043.695) (235.764.470.237) Rugi sebelum Pajak dari Operasi yang Dilanjutkan 84.858.752 (2.407.655.839)
Laba sebelum Pajak dari Operasi yang Dihentikan (247.082.960) (497.730.098) Laba (Rugi) sebelum Pajak - Perseroan (162.224.208) (2.905.385.937)
Beban Pajak sesuai Tarif yang Berlaku (40.556.052) (726.346.484)
Pengaruh Pajak atas:
Beda Tetap (676.833.551) (974.233.142) Rugi Fiskal yang Belum Ditentukan Manfaatnya 702.992.717 1.704.012.227
Total Manfaat Pajak - Perseroan (14.396.886) 3.432.601
Total Beban Pajak - Entitas Anak - 82.371.000
Total Manfaat Pajak (14.396.886) 85.803.601
16. UANG MUKA PENJUALAN DAN PENDAPATAN DITERIMA DI MUKA
Rincian 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019 sebagai berikut: 2 0 2 0 2 0 1 9
Jangka Pendek
Pendapatan Diterima di Muka Operasional Gedung: S e w a 96.149.128.215 74.245.262.009 Pemeliharaan dan Daya 58.885.253.674 25.049.391.148 P a r k i r 2.232.161.058 2.585.651.780 Lain-lain 2.799.539.022 -
T o t a l 160.066.081.969 101.880.304.937
Jangka Panjang
Pendapatan Diterima di Muka Operasional Gedung: S e w a 9.186.270.468 20.590.744.985 Pemeliharaan dan Daya - 12.185.855.213 Parkir 1.119.687.500
T o t a l 9.186.270.468 33.896.287.698
T O T A L 169.252.352.437 135.776.592.635
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
43
17. JAMINAN PELANGGAN Akun ini merupakan uang jaminan dari tenant atas sewa, pemeliharaan dan daya, dan telepon, dengan rincian 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019 sebagai berikut:
2 0 2 0 2 0 1 9
PT Pertamina EP 18.241.414.035 18.241.414.035
Standard Chartered Bank 10.930.282.758 10.958.282.758
PT Wework Service International 8.275.458.181 8.275.458.181
PT Digital Pariwara Satu Asia 9.272.691.777 -
PT Pertamina Hulu Energi Offshore 5.000.000.000 5.000.000.000
PT Tirta Investama 8.019.521.400 -
PT Bumi Siak Pusako 3.120.135.480 3.168.135.480
PT Bumi Siak Pusako 2.237.636.626 2.237.636.626
PT Jingdong Indonesia Pertama 3.821.785.350 3.835.785.350
PT Orindo Alam Ayu 2.020.357.490 2.195.357.490
Lain-lain (Saldo masing-masing di bawah
Rp 2.000.000.000) 46.061.461.278 43.579.192.328
T o t a l 117.000.744.375 97.491.262.248
Selisih Nilai Wajar yang Belum Diamortisasi (17.610.148.997) (15.306.076.948) Total - Neto 99.390.595.378 82.185.185.300
18. LIABILITAS IMBALAN KERJA JANGKA PANJANG
Liabilitas imbalan kerja jangka panjang Perseroan dan Entitas Anak hanya berhubungan dengan liabilitas imbalan pascakerja. Imbalan ini tidak didanakan. Perseroan dan Entitas Anak menghitung dan mencatat liabilitas imbalan kerja untuk semua karyawan tetap sesuai dengan Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 tentang “Ketenagakerjaan”. Liabilitas imbalan kerja ditentukan berdasarkan perhitungan aktuaria independen PT Bestama Aktuaria. Pada tahun 2019 dan 2018, jumlah karyawan yang berhak masing-masing sebanyak 89.... dan 111 orang. Asumsi yang digunakan untuk menghitung estimasi imbalan kerja pada tanggal Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian sebagai berikut:
2 0 1 9 2 0 1 8
Usia Pensiun Normal : 55 Tahun 55 Tahun
Tingkat Kenaikan Gaji per tahun : 7% dan 13% 7% dan 13%
Tingkat Bunga Aktuaria per tahun : 7,80% dan 8,80% 7,80% dan 8,80%
Tingkat Mortalita : Tabel Mortalita Indonesia III Tabel Mortalita Indonesia III
Tahun 2011 Tahun 2011
Tingkat Cacat : 10% dari tingkat mortalita 10% dari tingkat mortalita
Tingkat Pengunduran Diri : 0% - 10% 0% - 10%
Metode Penilaian : Proyeksi Kredit Unit Proyeksi Kredit Unit
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
44
18. LIABILITAS IMBALAN KERJA JANGKA PANJANG (Lanjutan) Mutasi saldo nilai kini liabilitas imbalan kerja sebagai berikut:
2 0 2 0 2 0 1 9
Saldo Awal 13.321.506.957 13.321.506.957 Cadangan Tahun Berjalan 2.528.231.437 2.528.231.437 Penghasilan Komprehensif Lain (1.491.905.087) (1.491.905.087) Pembayaran Imbalan Kerja (424.778.000) (424.778.000)
Saldo Akhir 13.933.055.307 13.933.055.307
Jumlah cadangan imbalan kerja sebagai berikut: Beban imbalan kerja disajikan dalam akun Beban Umum dan Administrasi.
2 0 2 0 2 0 1 9
Biaya Jasa Kini 1.278.048.852 1.278.048.852
Biaya Bunga 1.221.763.814 1.221.763.814
Beban Pesangon 109.318.000 109.318.000
Keuntungan Aktuaria atas Penyelesaian (80.899.229) (80.899.229)
T o t a l 2.528.231.437 2.528.231.437
Analisa sensitivitas terhadap asumsi utama yang digunakan dalam menentukan liabilitas imbalan kerja adalah sebagai berikut ;
Tingkat Diskonto Tahunan
Tingkat Kenaikan Gaji Tahunan 0,5%(0,5%)
12,594,936,255/14,121,343,437
14,095,454,566/12,610,306,085
Asumsi Utama Asumsi
Kenaikan (Penurunan)
0,5%(0,5%)
Saldo liabilitas Imbalan kerja
Analisa sensitivitas didasarkan pada perubahan atas satu asumsi aktuarial, dimana semua asumsi lainnya dianggap konstan. Dalam prakteknya, hal ini jarang terjadi dan perubahan beberapa asumsi mungkin saling berkorelasi. Dalam perhitungan sensitivitas liabilitas imbalan kerja atas asumsi aktuarial utama, metode yang sama telah diterapkan. Manajemen telah menelaah asumsi yang digunakan dan berpendapat bahwa asumsi tersebut sudah memadai. Manajemen berkeyakinan bahwa liabilitas imbalan kerja tersebut telah memadai untuk menutupi liabilitas imbalan kerja Perseroan dan Entitas Anak.
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
45
19. MODAL SAHAM Susunan pemegang saham sesuai dengan daftar registrasi dari PT Bima Registra, Biro Administrasi Efek 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019 sebagai berikut:
Jumlah
Saham Total
PT Geno Tatagraha 37,76 101.496.200 50.748.100.000
PT Geno Intiperkasa 37,24 100.107.300 50.053.650.000
Karta Widjaja (Direktur) 1,14 3.055.000 1.527.500.000
Wiriady Widjaja (Direktur Utama) 0,79 2.135.100 1.067.550.000
Herrijanto Widjaja (Komisaris Utama) 0,50 1.344.100 672.050.000
Sutiadi Widjaja 11,26 30.274.000 15.137.000.000
Masyarakat (Saldo masing-masing
di bawah 5%) 11,31 30.388.300 15.194.150.000
T o t a l 100,00 268.800.000 134.400.000.000
2 0 2 0
%
Modal Ditempatkan dan Disetor
Pemegang Saham
Persentase
Kepemilikan
Jumlah
Saham Total
PT Geno Tatagraha 37,76 101.496.200 50.748.100.000
PT Geno Intiperkasa 37,24 100.107.300 50.053.650.000
Karta Widjaja (Direktur) 1,14 3.055.000 1.527.500.000
Wiriady Widjaja (Direktur Utama) 0,79 2.135.100 1.067.550.000
Herrijanto Widjaja (Komisaris Utama) 0,50 1.344.100 672.050.000
Sutiadi Widjaja 11,18 30.063.800 15.031.900.000
Masyarakat (Saldo masing-masing
di bawah 5%) 11,38 30.598.500 15.299.250.000
T o t a l 100,00 268.800.000 134.400.000.000
2 0 1 9
%
Modal Ditempatkan dan Disetor
Pemegang Saham
Persentase
Kepemilikan
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
46
20. TAMBAHAN MODAL DISETOR Rincian per 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019 sebagai berikut:
2 0 2 0 2 0 1 9
Agio Saham melalui
Penawaran Umum Tahun 1990 6.435.000.000 6.435.000.000 Penawaran Umum Terbatas: Tahun 1992 20.979.000.000 20.979.000.000 Tahun 1993 64.400.000.000 64.400.000.000 Pelepasan Saham Treasuri 1.763.645.504 1.763.645.504
Sub Total 93.577.645.504 93.577.645.504
Pembagian Saham Bonus
Tahun 1992 (4.000.000.000) (4.000.000.000) Tahun 1995 (28.000.000.000) (28.000.000.000) Tahun 1997 (50.400.000.000) (50.400.000.000)
Sub Total (82.400.000.000) (82.400.000.000)
Pengampunan Pajak 47.000.000 47.000.000
T O T A L 11.224.645.504 11.224.645.504
Pengampunan pajak merupakan nilai aset neto yang timbul dari program pengampunan pajak dimana Perseroan berpartisipasi pada tahun 2016. Berdasarkan Surat Keterangan Pengampunan Pajak No. KET-888/PP/WPJ.07/2016 tanggal 10 Oktober 2016, aset pengampunan pajak Perseroan dalam negeri berupa kas dan setara kas sebesar Rp 35.000.000 dan tarif uang tebusan sebesar 2% atau Rp 700.000. CL berpartisipasi dalam program pengampunan pajak pada tahun 2017. Berdasarkan Surat Keterangan Pengampunan Pajak No. KET-11527/PP/ WPJ.06/2017 tanggal 10 April 2017, aset pengampunan pajak dalam negeri berupa kas dan setara kas sebesar Rp 12.000.000 dan tarif uang tebusan sebesar 5% atau Rp 600.000.
Berdasarkan Surat Edaran OJK No. 2/POJK.04/2013 tentang Pembelian Kembali Saham yang Dikeluarkan oleh Emiten atau Perseroan Publik dalam Kondisi Pasar yang Berfluktuasi Secara Signifikan, Perseroan melakukan pembelian kembali saham Perseroan yang telah dikeluarkan dan tercatat di Bursa Efek Indonesia sebesar Rp 2.587.309.527. Latar belakang pembelian kembali saham Perseroan adalah untuk menjaga kestabilan harga saham. Pembelian kembali saham tersebut dilakukan dengan PT Geno Tatagraha. Pelepasan kembali saham treasuri menghasilkan agio pelepasan masing-masing sebesar Rp 873.425.150 dan Rp 890.220.354 per 31 Desember 2018 dan 2017, dicatat dalam Tambahan Modal Disetor.
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
47
21. P E N D A P A T A N Rinciannya sebagai berikut:
2 0 2 0 2 0 1 9
S e w a 111.242.982.930 108.845.277.420 Pemeliharaan dan Daya 59.491.272.587 80.607.465.075 P a r k i r 6.620.629.269 8.036.709.128 L e m b u r 15.988.904.960 3.388.099.057 Lain-lain 1.812.784.424 128.143.493
Total Pendapatan 195.156.574.170 201.005.694.173
Rincian pelanggan dengan nilai pendapatan melebihi 10% dari total pendapatan sebagai berikut:
2 0 2 0 2 0 1 9 2 0 2 0 2 0 1 9
% %
PT Pertamina EP 38.350.296.090 40.430.548.045 19,65 20,11
Standard Chartered Bank 18.651.337.540 18.313.703.549 9,56 9,11
PT Pertamina Hulu Energi ONWJ 17.074.678.829 18.855.359.144 8,75 9,38
T o t a l 74.076.312.459 77.599.610.738 37,96 38,61
Persentase dari Total
Pendapatan Neto
22. BEBAN OPERASIONAL GEDUNG Rinciannya sebagai berikut:
2 0 2 0 2 0 1 9
P e n y u s u t a n 14.044.465.920 14.085.825.831
Energi dan Air 12.648.598.413 14.625.719.889
Gaji dan Tunjangan 10.906.423.169 13.271.181.073
Perbaikan dan Pemeliharaan 9.231.744.860 8.342.781.233
K e a m a n a n 3.790.424.836 4.221.934.456
Pajak Bumi dan Bangunan 1.000.479.990 4.297.012
Lain-lain 1.086.007.703 102.577.572
Total Beban Operasional Gedung 52.708.144.891 54.654.317.066
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
48
23. BEBAN USAHA Rinciannya sebagai berikut:
2 0 2 0 2 0 1 9
Beban Penjualan
Jasa Pemasaran 709.044.626 1.245.751.291 P e r j a m u a n 90.619.019 135.083.761 Lain-lain - -
T o t a l 799.663.645 1.380.835.052
Beban Umum dan Administrasi
Gaji dan Tunjangan 7.998.767.159 7.111.389.718 Perjalanan Dinas dan Transportasi 575.768.294 1.301.280.875 Beban Kantor dan Telekomunikasi 1.289.949.599 1.999.885.901 Perbaikan dan Pemeliharaan 158.312.696 226.569.945 P e n y u s u t a n 601.787.315 480.294.393 Lain-lain 754.281.941 429.201.173
T o t a l 11.378.867.004 11.548.622.005
T O T A L 12.178.530.649 12.929.457.057
24. PENGHASILAN DAN BEBAN KEUANGAN
Rinciannya sebagai berikut:
2020 2019
Penghasilan Keuangan
Jasa Giro dan Bunga Deposito
Berjangka 3.439.209.354 4.183.831.743
Bunga Obligasi 361.250.000 -
Total 3.800.459.354 4.183.831.743
Beban Keuangan
Beban Bunga Liabilitas Pembiayaan
Konsumen 65.989.500 20.485.846
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
49
25. LABA PER SAHAM
Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba tahun berjalan yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar pada tahun bersangkutan.
2 0 2 0 2 0 1 9
Laba Tahun Berjalan yang Diatribusikan kepada
Pemilik Entitas Induk 118.077.216.373 124.935.481.782
Rata-rata Tertimbang Jumlah Saham Biasa yang Beredar 268.800.000 268.800.000
Laba per Saham Dasar 439 465
26. DIVIDEN TUNAI DAN CADANGAN UMUM
Berdasarkan Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan No. 72 tanggal 27 Juni 2019 dari Notaris Fathiah Helmi, SH, pemegang saham Perseroan menyetujui pembagian dividen tunai dari tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 sebesar Rp 24.192.000.000 atau Rp 90 per saham dan menetapkan cadangan umum sebesar Rp 50.000.000.
Berdasarkan Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan No. 26 tanggal 22 Juni 2018 dari Notaris Fathiah Helmi, SH, pemegang saham Perseroan menyetujui pembagian dividen tunai dari tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp 14.763.628.000 atau Rp 55 per saham dan menetapkan cadangan umum sebesar Rp 50.000.000.
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
50
27. INFORMASI SEGMEN
Segmen Usaha Struktur organisasi dan manajemen Perseroan serta sistem pelaporan keuangan intern belum dirancang berdasarkan produk dan jasa individual atau kelompok produk dan jasa terkait. Sehubungan dengan hal tersebut, untuk tujuan informasi segmen, manajemen menetapkan segmen usaha berdasarkan pertimbangan risiko dan hasil terkait yang meliputi usaha tekstil dan sewa gedung. Informasi segmen usaha sebagai berikut:
Tekstil Sewa Gedung Eliminasi Total
Pendapatan:
E k s t e r n a l - 195.156.574.170 - 195.156.574.170
Antar Segmen - - - -
Jumlah pendapatan - 195.156.574.170 - 195.156.574.170
Beban Langsung dan Pokok Penjualan - (52.708.144.891) - (52.708.144.891)
Laba (Rugi) Kotor - 142.448.429.279 - 142.448.429.279
Beban Usaha (2.844.926.901) (28.849.261.080) - (31.694.187.981)
Laba (Rugi) Usaha (2.844.926.901) 113.599.168.199 - 110.754.241.298
Penghasilan (Beban) Lain-lain - Bersih 2.929.785.653 4.625.875.496 - 7.555.661.149
Laba sebelum Pajak 84.858.752 118.225.043.695 - 118.309.902.447
Pajak Penghasilan 14.396.886 - - 14.396.886
Laba (Rugi) Bersih dari Operasi
yang Dilanjutkan 99.255.638 118.225.043.695 - 118.324.299.333
Rugi Berjalan dari Operasi
yang Dihentikan (247.082.960) - - (247.082.960)
Laba Tahun Berjalan (147.827.322) 118.225.043.695 - 118.077.216.373
Penghasilan Komprehensif lain (45.179.297) - - (45.179.297)
Laba Bersih Komprehensif (193.006.619) 118.225.043.695 - 118.032.037.076
Aset Segmen 17.668.713.130 2.940.582.734.111 (1.298.105.550) 2.956.953.341.691
Investasi Saham 115.300.999.000 - (115.300.999.000) -
Jumlah Aset 132.969.712.130 2.940.582.734.111 (116.599.104.550) 2.956.953.341.691
Liabilitas Segmen 2.578.892.404 311.637.770.627 1.000 314.216.664.031
E k u i t a s 130.390.819.726 2.628.944.963.484 (116.599.105.550) 2.642.736.677.660
Jumlah Liabilitas dan Ekuitas 132.969.712.130 2.940.582.734.111 (116.599.104.550) 2.956.953.341.691
2 0 2 0
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
51
27. INFORMASI SEGMEN (Lanjutan) Segmen Usaha (Lanjutan)
Tekstil Sewa Gedung Eliminasi Total
Pendapatan Neto:
E k s t e r n a l - 201.005.694.173 - 201.005.694.173
Antar Segmen - - - -
Total aPendapatan - 201.005.694.173 - 201.005.694.173
Beban Langsung dan Pokok Penjualan - (54.654.317.066) - (54.654.317.066)
Laba (Rugi) Bruto - 146.351.377.107 - 146.351.377.107
Beban Usaha (2.896.085.413) (30.221.263.511) - (33.117.348.924)
Laba (Rugi) Usaha (2.896.085.413) 116.130.113.596 - 113.234.028.183
Penghasilan Lain-lain - Neto 1.872.811.608 10.096.400.940 - 11.969.212.548
Laba (Rugi) sebelum Pajak (1.023.273.805) 126.226.514.536 - 125.203.240.731
Pajak Penghasilan (13.027.323) - - (13.027.323)
Laba (Rugi) Tahun Berjalan dari Operasi
yang Dilanjutkan (1.036.301.128) 126.226.514.536 - 125.190.213.408
Laba Tahun Berjalan dari
Operasi yang Dihentikan (254.731.625) - - (254.731.625)
Laba Tahun Berjalan (1.291.032.753) 126.226.514.536 - 124.935.481.783
Pendapatan Komprehensif Lain - 1.005.802.162 - 1.005.802.162
Total Laba Komprehensif (1.291.032.753) 127.232.316.698 - 125.941.283.945
Aset Segmen 26.864.438.370 2.591.696.573.983 (1.473.105.552) 2.617.087.906.801
Investasi Saham 115.300.999.000 - (115.300.999.000) -
Total Aset 142.165.437.370 2.591.696.573.983 (116.774.104.552) 2.617.087.906.801
Liabilitas Segmen 3.110.186.101 174.613.421.128 1.000 177.723.608.229
E k u i t a s 139.055.251.269 2.417.083.152.855 (116.774.105.552) 2.439.364.298.572
Total Liabilitas dan Ekuitas 142.165.437.370 2.591.696.573.983 (116.774.104.552) 2.617.087.906.801
2 0 1 9
Segmen Geografis Informasi segmen geografis atas pendapatan bersih sebagai berikut:
2 0 2 0 2 0 1 9
Dalam Negeri 195.156.574.170 201.005.694.173
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
52
28. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA UANG ASING Pada tanggal 30 Juni 2020 dan 2019, Perseroan dan Entitas Anak mempunyai aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing sebagai berikut:
Mata Uang Ekuivalen Mata Uang EkuivalenAsing Rp'000 Asing Rp'000
A s e t
Kas dan Setara Kas USD 713.272 10.200.857 1.600.874 22.637.958
L i a b i l i t a s
Utang Usaha USD - - - -
Total Aset (Liabilitas)
Neto USD 713.272 10.200.857 1.600.874 22.637.958
2 0 2 0 2 0 1 9
Pada tanggal 30 Juni 2020 dan 2019, kurs konversi yang digunakan adalah sebagai berikut:
2 0 2 0 2 0 1 9
1 USD 14.301,50 14.141,00
29. INSTRUMEN KEUANGAN Manajemen Risiko Keuangan
Perseroan dan Entitas Anak menghadapi berbagai macam risiko-risiko keuangan yang timbul dari aktivitas operasional Perseroan dan Entitas Anak, yaitu risiko pasar (termasuk risiko nilai tukar mata uang asing dan risiko tingkat suku bunga), risiko kredit, risiko harga dan risiko likuiditas. Manajemen Perseroan dan Entitas Anak mengawasi seluruh strategi manajemen risiko atas risiko-risko tersebut untuk meminimalkan pengaruh ketidakpastian yang dapat berdampak buruk pada kinerja keuangan Perseroan dan Entitas Anak. Direksi menelaah dan menyetujui kebijakan pengelolaan risiko-risiko sebagaimana dirangkum di bawah ini. Risiko Pasar Risiko pasar merupakan risiko yang terutama disebabkan karena perubahan tingkat bunga, nilai tukar mata uang Rupiah, harga komoditas dan harga modal atau pinjaman, yang dapat membawa risiko bagi Perseroan dan Entitas Anak. Dalam perencanaan usaha Perseroan dan Entitas Anak, risiko pasar yang memiliki dampak langsung kepada Perseroan dan Entitas Anak pada saat ini, adalah dalam hal pengelolaan risiko nilai tukar mata uang asing.
Risiko nilai tukar mata uang asing adalah risiko dimana nilai wajar atau arus kas masa mendatang dari suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi akibat perubahan nilai tukar mata uang asing. Risiko nilai tukar mata uang asing yang signifikan pada Perseroan dan Entitas Anak adalah kas dan setara kas dalam mata uang USD. Saat ini, Perseroan dan Entitas Anak tidak memenuhi kebijakan untuk lindung nilai atas risiko nilai tukar mata uang asing.
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
53
29. INSTRUMEN KEUANGAN (Lanjutan)
Risiko Kredit Risiko kredit adalah risiko bahwa Perseroan dan Entitas Anak akan mengalami kerugian yang timbul dari pelanggan, klien atau pihak lawan yang gagal memenuhi liabilitas kontraktual mereka. Tidak ada risiko kredit yang terpusat secara signifikan. Perseroan mengelola dan mengendalikan risiko kredit dengan menetapkan batasan jumlah risiko yang dapat diterima untuk pelanggan dan memantau exposure terkait dengan batasan-batasan tersebut. Saat ini tidak menghadapi risiko kredit, karena setiap pelanggan diwajibkan untuk membayar jaminan sewa. Sebagai tambahan, jumlah piutang dipantau secara terus menerus untuk mengurangi risiko piutang ragu-ragu. Perseroan dan Entitas Anak menghadapi risiko kredit yang berasal dari penempatan dana di bank. Untuk mengatasi risiko ini, Perseroan dan Entitas Anak memiliki kebijakan untuk menempatkan dananya hanya di bank-bank dengan reputasi yang baik. Eksposur maksimum atas risiko kredit tercermin dari nilai tercatat setiap aset keuangan pada tanggal 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019 adalah sebagai berikut:
2020 2019
Kas dan Setara Kas 231.415.271.479 202.592.727.860
Piutang Usaha 30.238.701.676 8.339.754.183
Piutang Lain-lain 1.985.709.922 612.438.154
Uang Jaminan 753.733.000 753.733.000
T o t a l 264.393.416.077 212.298.653.197
Risiko Harga Risiko harga adalah risiko fluktuasi nilai instrumen keuangan sebagai akibat perubahan harga pasar. Perseroan dan Entitas Anak terekspos risiko harga yang berasal dari investasi dalam efek yang tersedia untuk dijual dan dicatat sebesar nilai wajar dan efek dimiliki hingga jatuh tempo. Perseroan tidak melakukan lindung nilai terhadap aset keuangan tersebut investasi dimonitor secara periodik, bersamaan dengan pengujian revaluasi instrumen investasi tersebut terhadap rencana strategis jangka panjang Perseroan dan Entitas Anak.
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
54
29. INSTRUMEN KEUANGAN (Lanjutan) Risiko Likuiditas Perseroan dan Entitas Anak mengelola profil likuiditasnya untuk dapat mendanai pengeluaran modalnya dan membayar utang yang jatuh tempo dengan menjaga kecukupan kas dan ketersediaan pendanaan. Tabel dibawah ini menganalisa liabilitas keuangan Perseroan dan Entitas Anak per 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019 berdasarkan periode yang tersisa dari tanggal Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian sampai dengan tanggal jatuh tempo diungkapkan sebagai berikut:
Lebih dari
Lebih dari Dua Tahun
Sampai dengan Satu Tahun sampai sampai dengan
Satu Tahun Dua Tahun Lima Tahun Total
Utang Usaha kepada Pihak Ketiga 3.170.159.745 3.170.159.745
Utang Lain-lain kepada Pihak Ketiga 15.710.201.755 - - 15.710.201.755
Beban Akrual 4.593.931.248 - - 4.593.931.248
Jaminan Pelanggan 13.987.644.908 23.319.315.864 62.092.634.606 99.399.595.378
Utang Pembiayaan Konsumen 879.998.991 879.998.991
Total Liabilitas 38.341.936.647 23.319.315.864 62.092.634.606 123.753.887.117
2 0 2 0
Lebih dari
Lebih dari Dua Tahun
Sampai dengan Satu Tahun sampai sampai dengan
Satu Tahun Dua Tahun Lima Tahun Total
Utang Usaha kepada Pihak Ketiga 2.568.331.539 - - 2.568.331.539
Utang Lain-lain kepada Pihak Ketiga 29.344.588.891 - - 29.344.588.891
Beban Akrual 5.057.552.202 - - 5.057.552.202
Jaminan Pelanggan 11.979.898.886 19.468.363.945 50.736.928.469 82.185.191.300
Utang Pembiayaan Konsumen 210.070.589 210.070.589
Total Liabilitas 49.160.442.107 19.468.363.945 50.736.928.469 119.365.734.521
2 0 1 9
Pengelolaan Modal Tujuan Perseroan ketika mengelola modal adalah untuk mempertahankan kelangsungan usaha Perseroan serta memaksimalkan manfaat bagi pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya. Perseroan secara aktif dan rutin menelaah dan mengelola struktur permodalan untuk memastikan struktur modal dan hasil pengembalian ke pemegang saham yang optimal, dengan mempertimbangkan kebutuhan modal masa depan dan efisiensi modal Perseroan, profitabilitas saat ini dan yang akan datang, proyeksi arus kas operasi, proyeksi belanja modal dan proyeksi peluang investasi yang strategis. Dalam rangka mempertahankan atau menyesuaikan struktur modal, Perseroan dapat menyesuaikan jumlah dividen yang dibayarkan kepada para pemegang saham, mengeluarkan saham baru atau menjual aset untuk mengurangi utang.
Perseroan memonitor berdasarkan rasio gearing konsolidasian. Rasio gearing dihitung dengan membagi pinjaman bersih dengan total ekuitas. Pinjaman bersih dihitung dengan mengurangkan jumlah pinjaman dengan kas dan setara kas. Pada tanggal 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019, Perseroan dan Entitas Anak tidak memiliki pinjaman.
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
55
29. INSTRUMEN KEUANGAN (Lanjutan)
Nilai Wajar Instrumen Keuangan Tabel berikut menyajikan nilai tercatat dan estimasi nilai wajar dari instrumen keuangan pada 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019 sebagai berikut:
Nilai Wajar * Nilai Tercatat Nilai Wajar * Nilai Tercatat
Aset Keuangan:
Pinjaman yang Diberikan dan Piutang
Kas dan Setara Kas 231.415.271.479 231.415.271.479 202.592.727.860 202.592.727.860
Piutang Usaha kepada Pihak Ketiga 30.238.701.676 30.238.701.676 8.339.754.183 8.339.754.183
Piutang Lain-lain 1.985.709.922 1.985.709.922 612.438.154 612.438.154
Uang Jaminan 753.733.000 753.733.000 753.733.000 753.733.000
J u m l a h 264.393.416.077 264.393.416.077 212.298.653.197 212.298.653.197
Tersedia untuk Dijual
Investasi Instrumen Ekuitas 10.489.035.000 10.489.035.000 10.746.525.000 10.746.525.000
Jumlah Aset Keuangan 274.882.451.077 274.882.451.077 223.045.178.197 223.045.178.197
Liabilitas Keuangan - Liabilitas
Keuangan pada Biaya Perolehan
Diamortisasi
Utang Usaha kepada Pihak Ketiga 3.170.159.745 3.170.159.745 2.568.331.539 2.568.331.539
Utang Lain-lain kepada Pihak Ketiga 15.710.201.755 15.710.201.755 29.344.588.891 29.344.588.891
Beban Akrual 4.593.931.248 4.593.931.248 5.057.552.202 5.057.552.202
Utang Pembiayaan Konsumen 879.998.991 879.998.991 145.163.008 145.163.008
Jaminan Pelanggan 99.399.595.378 99.399.595.378 71.138.250.720 71.138.250.720
Jumlah Liabilitas Keuangan 123.753.887.117 123.753.887.117 108.253.886.360 108.253.886.360
2 0 2 0 2 0 1 9
* Diukur dengan hirarki pengukuran nilai wajar input level 3, kecuali aset keuangan kas dan setara
kas dan investasi pada instrumen ekuitas diukur dengan hirarki pengukuran nilai wajar input level 1 dan investasi efek dan jaminan pelanggan dengan hirarki pengukuran nilai wajar input level 2.
Nilai wajar didefinisikan sebagai harga yang akan diterima untuk menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal pengukuran.
Nilai wajar aset keuangan dan liabilitas keuangan ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian dan asumsi sebagai berikut: - Nilai wajar investasi instrumen ekuitas adalah sebesar nilai tercatatnya. Nilai wajar aset keuangan
ini ditetapkan berdasarkan harga pasar yang tersedia di bursa.
- Nilai wajar kas dan setara kas, piutang usaha kepada pihak ketiga, piutang lain-lain, utang usaha kepada pihak ketiga, utang lain-lain kepada pihak ketiga, beban akrual dan utang pembiayaan konsumen mendekati nilai tercatatnya, karena jangka waktu jatuh tempo yang singkat atas instrumen keuangan tersebut pada tanggal Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian.
- Nilai wajar investasi efek dan jaminan pelanggan dinilai dengan arus kas yang didiskontokan dengan menggunakan tingkat suku bunga efektif pada tanggal Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian.
- Nilai wajar uang jaminan tidak disajikan karena nilai wajarnya tidak dapat diukur secara andal dimana aset keuangan tersebut tidak memiliki jangka waktu pengembalian secara kontraktual.
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
56
30. IKATAN DAN PERJANJIAN PENTING
a. Pada tanggal 31 Desember 2019, CP mempunyai ikatan dan perjanjian penting dengan beberapa pihak ketiga dengan rincian sebagai berikut:
- PT Securindo Packatama Indonesia untuk memberikan jasa bantuan teknis sistem perparkiran di Menara
Standard Chartered. Berdasarkan Perjanjian No. 041/SPI-SATX-KTR/IV/2019 tanggal 1 April 2019 untuk masa 60 bulan. Upah pelayanan atas lokasi parkir sebesar 1,5% dari Laba Operasional lokasi parkir.
- PT ISS Facility Services untuk penyediaan jasa pengamanan. Berdasarkan perjanjian No. IFS-00037.03-E
tanggal 29 April 2019 untuk masa 1 Mei 2019 sampai dengan 31 Desember 2020 sebesar 312.000.000 per bulan.
- PT Mitsubishi Jaya Elevator and Escalator untuk pekerjaan pemeliharaan elevator dan escalator. Berdasarkan
Addendum Pemeliharaan No. 0011/HKM/MJEE/ADD-4/I/ 2019 tanggal 2 Januari 2019 untuk masa 6 tahun. Biaya untuk tahun 2019 sebesar Rp 514.076.149.
- PT Mitsubishi Jaya Elevator and Escalator untuk pekerjaan pemeliharaan elevator dan escalator. Berdasarkan
Addendum Pemeliharaan No. 0660/HKM/MJEE/ADD-1/XII/ 2015 tanggal 1 Desember 2015 untuk masa 6 tahun. Biaya untuk tahun 2019 sebesar Rp 212.983.290.
- PT Satya Putra Mandiri Group untuk Jasa Keamanan. Berdasarkan Surat Perintah Kerja No. PKS.001/RDTX-
MSP/SC/II/2017 dan No. PKS.001/PHE-MSP/SC/II/2017 tanggal 21 Februari 2017 untuk masa 2 tahun 8 bulan masing-masing dengan nilai Rp 222.950.000 dan Rp 227.500.000.
b. Pada tanggal 31 Desember 2019, CL mempunyai ikatan dan perjanjian penting dengan beberapa pihak ketiga
sehubungan dengan pembangunan gedung perkantoran dengan rincian sebagai berikut:
- PT Belicia Dekorindo Abadi untuk pengerjaan interior. Berdasarkan Surat Perintah Kerja No.
CP/2/8/II/19 tanggal 7 Februari 2019 dengan nilai Rp 8.575.920.000.
- PT Silverline Studio Indonesia untuk konsultasi desain arsitektur dan interior area F&B dengan nilai Rp 302.500.000.
- PT Ratna Karya Gumilang untuk pekerjaan pelebaran jalan dan saluran. Berdasarkan Surat Perintah Kerja No. CP/02/01/X/016 tanggal 15 Oktober 2019 dengan nilai Rp 1.376.000.000.
- PT Buana Primalite Abadi Sukses untuk pekerjaan pemasangan lampu. Berdasarkan Surat Perintah Kerja No. CP/2/4/07/VII/18 tanggal 9 May 2019 dengan nilai Rp 2.850.000.000.
- PT Biru International untuk pekerjaan instalasi pengadaan dan pemasangan roller shutter. Berdasarkan Surat
Perintah Kerja No. CP/SPK/2019/XI/001/RS tanggal 1 Nopember 2019 dengan nilai Rp 99.839.673.
- PT Lelco Trindo Graha Nusantara untuk pembelian dan pemasangan lampu. Berdasarkan Surat Perintah Kerja No. CP/2/4/07.2/VII/19 dengan nilai Rp 2.539.708.000.
- WIT Design Group Co., Ltd untuk jasa desain interior pada tanggal 31 Oktober 2019 dengan nilai USD 75.000.
- PT Frenkie Nursery Landscape & Plant Rental untuk pekerjaan landscape & garden exterior. Berdasarkan
Surat Perintah Kerja No. CP/2/7/ II/19 dengan nilai Rp 950.000.000.
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
57
30. IKATAN DAN PERJANJIAN PENTING
- PT Adiguna Masonry Indonesia untuk pengadaan material dengan nilai USD 442.821,62.
- PT PLN untuk jasa penyambungan tenaga listrik dengan nilai Rp 1.025.375.000.
- PT Axindo Huma Perdana untuk pengadaan sistem pendeteksi kebakaran dan evakuasi/sound system.
Berdasarkan Surat Perintah Kerja/LOA No. CP/2/4/6/III/18 tanggal 13 Maret 2018 dengan nilai Rp 14.150.000.000. Jangka waktu kontrak akan berlaku hingga 20 Juni 2020.
- Hassel Design Pte Ltd untuk jasa desain bangunan dengan total nilai sebesar USD 67.100.
- PT Mitragondola Kreasiprima untuk pengerjaan perawatan gedung. Berdasarkan Surat Perintah Kerja/LOA No. CP/2/6/III/18 tanggal 6 Maret 2018 dengan nilai Rp 2.247.600.000. Pekerjaan tersebut harus selesai pada 1 Juni 2020.
- PT Surya Karya Mandiri untuk pekerjaan penyambungan daya listrik dengan nilai Rp 7.057.341.000.
- PT Trinet Visual Sejahtera untuk pemasangan CCTV dan akses kontrol. Berdasarkan Surat Perintah Kerja/LOA No. CP/2/4/7/VII/18 tanggal 25 Juli 2018 dengan nilai Rp 3.100.000.000.
- Wordsearch Pte Ltd untuk jasa pemasaran. Berdasarkan perjanjian tanggal 7 Mei 2018 dengan nilai USD 39.500.
- PT Total Bangun Persada sebagai kontraktor utama pembangunan RDTX Place. Berdasarkan Surat Perintah Kerja No. CP/02/01/VI/17 tanggal 15 Juni 2017 dengan nilai Rp 510.000.000.000.
- PT Takasago Thermal Engineering untuk sistem pendingin udara dan ventilasi untuk pengerjaan listrik. Berdasarkan Surat Perintah Kerja No. CP/2/4/003/IX/17 dan CP/2/4/004/ X/17 tanggal 11 September 2017 dan 10 Oktober 2017 dengan total nilai Rp 183.000.000.000.
- PT Mitsubishi Jaya Elevator and Escalator untuk pengerjaan elevator. Berdasarkan Surat Perintah Kerja/LOA No. CP/2/4/001/VIII/17 tanggal 22 Agustus 2017 dengan nilai Rp 43.500.000.000.
- PT Geo Prima untuk pengawasan galian proyek dengan nilai Rp 540.000.000.
- PT Indalex untuk pengerjaan facade. Berdasarkan Surat Perintah Kerja No. CTLD/C/VIII/17-149 tanggal 7 Agustus 2017 dengan nilai Rp 105.600.000.000.
- PT Korra Antabuana untuk jasa quantity surveyor dengan nilai Rp 2.050.000.000. - PT Hardi Agung Perkasa untuk pengerjaan alat pemadam kebakaran. Berdasarkan Surat Perintah Kerja No.
CP/2/4/05XI/17 tanggal 4 Nopember 2017 dengan nilai Rp 20.250.000.000.
c. Berdasarkan Perjanjian Sewa Tanah tanggal 8 Januari 2018, DGM menyewakan tanah kepada PT Pionir Beton Industri seluas 12.683 m
2 dengan jangka waktu 2 tahun. Biaya sewa sebesar Rp 1.746.449.100 per tahun untuk
tahun 2019 dan 2018.
PT RODA VIVATEX Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PER 30 JUNI 2020, 2019 DAN 31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
58
30. IKATAN DAN PERJANJIAN PENTING d. - Berdasarkan Perjanjian Sewa tanggal 22 Desember 2017, Perseroan menyewakan Gudang Unit F.1 kepada
PT Kaisar Sinar Hisash seluas 1.349 m2 dengan jangka waktu selama 2 tahun sebesar Rp 1.140.023.712.
- Berdasarkan Perjanjian Sewa tanggal 26 Agustus 2019, Perseroan menyewakan Gudang Unit E.1 kepada PT
Sumiden Serasi Wire Products seluas 4.353 m2 dengan jangka waktu selama 6 bulan sebesar
Rp 1.175.339.700. - Berdasarkan Perjanjian Sewa tanggal 14 November 2019, Perseroan menyewakan Gudang Unit A.1 kepada
PT Sultan Metal Forming seluas 1.500 m2 dengan jangka waktu selama 12 bulan sebesar Rp 630.000.000.
- Berdasarkan Perjanjian Sewa tanggal 26 September 2019, Perseroan menyewakan Gudang Unit E.2 kepada
PT Macrosentra Niagaboga seluas 4.293,52 m2 dengan jangka waktu selama 12 bulan sebesar
Rp 1.545.667.200.
e. Pada tahun 2017, CP menandatangani Akta Pengikatan Jual Beli No. 30 tanggal 18 Oktober 2017 dari Notaris Angela Meilany Basiroen, S.H., dengan PT Bumi Serpong Damai Tbk untuk pembelian bidang tanah yang berlokasi di Commercial Park Barat, BSD City, Kecamatan Pagedangan dengan luas kurang lebih 27.048 m
2
dengan harga pengikatan sebesar Rp 405.720.000.000 yang akan dibayarkan dari tanggal 18 Oktober 2017 sampai dengan 17 Agustus 2020.
oo 0 oo