P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

85
P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI DAN INFORMASI TAMBAHAN UNTUK TRIWULAN 3 ( TIGA ) YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2010 DAN 2009 (UNAUDITED)

Transcript of P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

Page 1: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

DAN INFORMASI TAMBAHAN UNTUK TRIWULAN 3 ( TIGA ) YANG BERAKHIR

30 SEPTEMBER 2010 DAN 2009

(UNAUDITED)

Page 2: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

DAFTAR ISI

Halaman

Neraca Konsolidasi 1

Laporan Laba Rugi Konsolidasi 3 Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasi 4 Laporan Arus Kas Konsolidasi 5 Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasi 6 Informasi Tambahan Konsolidasi 63 Informasi Tersendiri Induk Perusahaan : - Neraca 64 - Laporan Laba Rugi 66 - Laporan Perubahan Ekuitas 67 - Laporan Arus Kas 68 - Rekonsiliasi Perhitungan Pajak Penghasilan Badan 69 - Pendapatan, Beban dan Hasil Underwriting 70 - Beban Usaha 71 - Analisis Kekayaan 72 - Perhitungan Batas Tingkat Solvabilitas 73 - Laporan Keuangan Utama Dalam Bahasa Inggris 74 - 83

Page 3: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAANNERACA KONSOLIDASI30 SEPTEMBER 2010 DAN 2009

Catatan 2010 2009Rp juta Rp juta

ASET (UNAUDITED) (UNAUDITED)

Investasi 1b,2a,2b,2c, Pihak ketiga 2d,2e,2s,3, Dana Jaminan 29,37,39,43 Deposito 89,685 77,200 Surat utang negara 1,722 Jumlah dana jaminan 89,685 78,922 Deposito berjangka 1,125,852 697,577 Reksadana 1,120,502 1,101,532 Efek ekuitas 12,159 8,759 Efek hutang 384,015 352,623 Efek yang dibeli dengan janji dijual kembali 49,520 Pinjaman polis 10,044 6,985 Investasi lainnya 8,867 8,865 Sub jumlah 2,751,124 2,304,783 Pihak yang mempunyai hubungan istimewa Deposito berjangka 54,355 120,058 Reksadana 333,429 Efek ekuitas 395,775 38,390 Efek hutang 374,700 66,800 Penyertaan dalam bentuk saham 5,260,878 4,735,395

Sub jumlah 6,085,708 5,294,072

Jumlah Investasi 8,836,832 7,598,855

Kas dan bank 2a,2c,2d,2f, Kas 4,37,39 142 132 Bank Pihak ketiga 30,420 18,293 Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 22,034 10,128 Jumlah kas dan bank 52,596 28,553

Piutang premi - setelah dikurangi penyisihan piutang ragu- 2a,2c,2d, ragu Rp 300 juta Tahun 2010 dan Rp.185 juta Tahun 2009 : 2g,2i,5, Pihak ketiga 37.39 17,133 13,804 Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 2,577 7,820Jumlah piutang premi-bersih 19,710 21,624

Piutang reasuransi 2c,'2h,2u,6,39,40 1,748 111

Piutang hasil investasi 2c,2d,2e,2s, Pihak ketiga 7,29,37,39 12,957 7,386 Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 8,427 7,642Jumlah piutang hasil investasi 21,384 15,028

Piutang lain-lain 2d,8,37,38 Pihak ketiga 22,661 26,123 Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 350 3,567Jumlah Piutang lain-lain 23,011 29,690

Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi 2j,9,32 penyusutan sebesar Rp.23,020 juta pada tahun 2010 dan Rp.18.254 juta pada tahun 2009 22,450 18,614

Aset pajak tangguhan 2z,33 22,089 23,936

Aset lain-lain 2c,2d,10,30,37,39 11,165 11,779

JUMLAH ASET 9,010,985 7,748,190

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasi yang merupakan bagianyang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi.BEJTRW310s1 1

Page 4: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAANNERACA KONSOLIDASI30 SEPTEMBER 2010 DAN 2009 (Lanjutan)

Catatan 2010 2009Rp juta Rp juta

KEWAJIBAN DAN EKUITAS (UNAUDITED) (UNAUDITED)

Kewajiban Lancar Hutang klaim 2c,2n,11,39 9,659 11,626 Kewajiban manfaat polis masa depan 2c,2o,12,39 2,242,039 2,013,178 Estimasi klaim retensi sendiri dan kewajiban klaim 2c,2p,13,39 43,296 75,047 Premi yang belum merupakan pendapatan 2c,2r,14,39 73,114 63,221 Hutang reasuransi 2c,2h,2u,16,39,40 23,601 24,203 Hutang komisi 2c,2d,2w, Pihak ketiga 17,37,39 14,466 4,051 Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 120 1,262 Jumlah hutang komisi 14,586 5,313 Hutang pajak 2z,18,33 4,435 1,647 Beban yang masih harus dibayar 2d,2r,15,37 12,161 2,781 Hutang dividen 0 27 Pendapatan premi yang ditangguhkan 19 Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 35,228 21,854 Hutang lain-lain 20 18,754 32,738 Kewajiban imbalan pasca kerja 2aa,36,42,44 2,150 2,150

Jumlah kewajiban 2,479,023 2,253,785

GOODWILL NEGATIF 2b,2e,21 96,469 91,935

HAK MINORITAS ATAS ASET BERSIH 2b,2e,21 ANAK PERUSAHAAN 2,687,283 2,317,031

EKUITASModal saham - nilai nominal Rp.250 per sahamModal dasar - 9.492.000.000 sahamModal ditempatkan dan ddisetor penuh 4.038.134.920 pada tahun 2010 dan 4.038.066.171 tahun 2009 2q,23,34 1,009,534 1,009,534Tambahan modal disetor 24 26,563 26,563Selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas sepengendali 25 6,771 6,771Laba (rugi) yang belum direalisasi dari efek tersedia untuk dijual 2e,3 133,205 7,049Saldo laba Ditentukan penggunaannya 29,000 27,000 Tidak ditentukan penggunaannya 2,543,137 2,008,522

Jumlah Ekuitas 3,748,210 3,085,439

JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS 9,010,985 7,748,190

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasi yang merupakan bagianyang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi.

Jakarta, 28 Oktober 2010

Syamsul Hidayat Karel Fitrianto PangandjajaBEJTRW310s1

2

Page 5: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAANLAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASIUNTUK MASA 9 (SEMBILAN) BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2010 DAN 2009

Catatan 2010 2009Rp juta Rp juta

(UNAUDITED) (UNAUDITED)

PENDAPATAN UNDERWRITINGPendapatan premi Premi bruto 2d,2r,2ac,26,37 1,000,270 730,167 Premi reasuransi 2u,26 (50,582) (59,392) (Kenaikan) penurunan premi yang belum 2r,14,26 merupakan pendapatan (2,603) (6,388)

Jumlah Pendapatan Underwriting 947,085 664,387

BEBAN UNDERWRITING Beban klaim Klaim bruto dan manfaat 2v,27 1,005,856 589,800 Klaim reasuransi 2u,27 (15,652) (7,851) Kenaikan (penurunan) estimasi klaim retensi 2u,13,27 sendiri dan kewajiban klaim 2o,13,27 (4,793) 17,393 Kenaikan (penurunan) kewajiban manfaat polis masa depan 16,991 456,507 Jumlah Beban Klaim 1,002,402 1,055,849

Beban komisi neto 2w,28 20,904 16,834

Jumlah Beban Underwriting 1,023,306 1,072,683

LABA (RUGI) UNDERWRITING (76,221) (408,296)

HASIL INVESTASI 2c,2d,2e,2s,3,29,37 883,355 965,479

BEBAN AKUISISI 2k,10,30 (84,817) (63,824)

BEBAN USAHA 2v,31,37 (72,126) (57,139)

LABA USAHA 650,191 436,220

PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN - BERSIH 2d,2t,32,37 18,379 5,325

LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN 668,570 441,545

MANFAAT (BEBAN) PAJAK 2z,18,33 (9,544) (6,705)

LABA BERSIH SEBELUM HAK MINORITAS ATAS LABA BERSIH ANAK PERUSAHAAN 659,026 434,840

HAK MINORITAS ATAS LABA BERSIH ANAK PERUSAHAAN 2b (234,998) (147,259)

LABA (RUGI) BERSIH 424,028 287,581

LABA (RUGI) BERSIH PER SAHAM (dalam Rupiah) 2ab,23,34 Dasar 105.00 71.21 Dilusian

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasi yang merupakan bagianyang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi.BEJTRW310s2

3

Page 6: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAANLAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIUNTUK MASA 9 (SEMBILAN) BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2010 DAN 2009

2010 2009Catatan Rp. Juta Rp. Juta

Note (UNAUDITED) (UNAUDITED)

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI : Penerimaan premi asuransi 1,001,186 716,553 Penerimaan klaim reasuransi 12,357 7,274 Penerimaan lai-lain 51,930 6,099 Pembayaran premi reasuransi (44,286) (31,987) Pembayaran klaim dan manfaat asuransi (1,005,099) (584,702) Pembayaran komisi asuransi (9,628) (16,658) Pembayaran biaya akuisisi (82,205) (63,169) Beban usaha (89,308) (45,817) Pajak penghasilan dan lain-lain (18,350) (16,132)JUMLAH ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI (183,403) (28,539)

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Hasil investasi 115,709 140,851 Pencairan investasi dlm bentuk deposito 7,686,752 2,670,974 Hasil penjualan surat berharga 2,859,988 2,579,588 Penerimaan cicilan pinjaman polis 5,084 30,896 Penjualan Aset Tetap 379 262 Penempatan investasi di Saham (10,528) (785,034) Penempatan investasi dalam deposito (7,915,622) (2,825,358) Penempatan investasi dalam surat berharga (2,519,455) (1,752,003) Pembelian aset tetap (5,219) (3,897) Pemberian pinjaman polis (9,133) (16,031)

JUMLAH ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI 207,955 40,248

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Hasil pelaksanaan waran 1,016 Penjualan saham treasuri 17JUMLAH ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN 0 1,033

KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS 24,552 12,742

SALDO AWAL TAHUN KAS 28,044 15,811

SALDO AKHIR KAS 52,596 28,553

AKTIVITAS YANG TIDAK MEMPENGARUHI ARUS KAS

Keuntungan (kerugian) penurunan surat berharga untuk tujuan diperdagangkan yang belum direalisasi 7,988 4,160

Bagian laba dari perusahaan asosiasi 519,297 302,798

Keuntungan (kerugian) yang belum direalisasi dari kenaikan N A B Reksadana 247,035 523,261

Penurunan permanen nilai pasar obligasi valas (6,911)BEJTRW310S4

4

Page 7: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAANLAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASI UNTUK MASA 9 (SEMBILAN) BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2010 DAN 2009 (UNAUDITED)

Tambahan modal disetor Selisih nilai Laba (Rugi) yangtransaksi belum direalisasi

restrukturisasi dari efek yang Modal Agio Biaya emisi entitas tersedia untuk Ditentukan Tidak ditentukan Jumlah

Catatan disetor Saham saham sepengendali dijual penggunaannya penggunaannya ekuitasRp juta Rp juta Rp juta Rp juta Rp'JUTA Rp juta Rp juta Rp juta

Saldo per 1 Januari 2009 1,009,517 28,591 (2,028) 6,771 332 24,000 1,723,941 2,791,124Saham treasury 17 17Laba (Rugi) yang belum direalisasi dari efek

yang tersedia untuk dijual 2e,3 6,717 6,717Laba bersih periode berjalan 32 287,581 287,581Cadangan umum 0 - - 3,000 (3,000) 0Saldo per 30 September 2009 1,009,534 28,591 (2,028) 6,771 7,049 27,000 2,008,522 3,085,439Saldo per 1 Januari 2010 1,009,534 28,591 (2,028) 6,771 4,136 27,000 2,121,109 3,195,113Laba (Rugi) yang belum direalisasi dari efek

yang tersedia untuk dijual 2e,3 129,069 129,069Laba bersih periode berjalan 32 424,028 424,028Cadangan umum - - - 2,000 (2,000) 0Saldo per 30 September 2010 1,009,534 28,591 (2,028) 6,771 133,205 29,000 2,543,137 3,748,210

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi.

BEJTRW310s3

5

Saldo laba

Page 8: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

6

1. UMUM a. Pendirian dan informasi umum

PT Panin Insurance Tbk (Perseroan) didirikan pada tanggal 24 Oktober 1973 di Jakarta dengan Akta No. 84 dari Notaris Juliaan Nimrod Siregar gelar Mangaradja Namora, S.H., dan disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. Y.A.5/408/2 tanggal 12 Desember 1973 serta didaftarkan di Kantor Panitera Pengadilan Negeri Jakarta tanggal 29 Januari 1974 No. 224, diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No.7 tanggal 22 Januari 1974 tambahan No. 37. Anggaran Dasar Perseroan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham No. 79 tanggal 25 Juli 2008 dari Notaris Benny Kristianto, S.H. yang ditegaskan kembali oleh Notaris Erni Rohaini, S.H., MBA, dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham No. 22 tanggal 30 Juni 2009 tentang penyesuaian seluruh anggaran dasar Perseroan sesuai dengan Undang – Undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas dan Peraturan No. IX.J.1. lampiran Keputusan Ketua Bapepam-LK No. KEP-179/BL/2008 tanggal 14 Mei 2008 tentang Pokok-Pokok Anggaran Dasar Perseroan Yang Melakukan Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas Dan Perusahaan Publik. Perubahan tersebut telah memperoleh pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-49984.AH.01.02. Tahun 2009 tanggal 15 Oktober 2009.

Sesuai pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan, maksud dan tujuan Perseroan adalah menjalankan usaha dibidang asuransi kerugian sebagai Perusahaan Asuransi Kerugian. Untuk mencapai maksud dan tujuan, Perseroan dapat melaksanakan kegiatan usaha memberikan jasa penanggulangan resiko atas kerugian, kehilangan harta benda/ milik atau manfaat termasuk juga tanggung jawab hukum pada pihak ketiga yang mungkin terjadi terhadap benda/ milik tertanggung, yang timbul dari peristiwa yang tidak pasti, termasuk reasuransi dan melakukan kegiatan berdasarkan prinsip Syariah. Perseroan mempunyai perjanjian reasuransi dengan berbagai Perusahaan di dalam dan di luar negeri.Dalam rangka melaksanakan kegiatan ini telah diperoleh izin dari Departemen Keuangan c.q. Direktorat Jenderal Moneter Dalam Negeri, terakhir dengan surat No. KEP-8015/MD/1986 tanggal 8 Desember 1986.

Perseroan berdomisili di Jakarta Barat, berkantor pusat di Jakarta, memiliki satu cabang di Jakarta dan empat cabang di luar Jakarta, yaitu: Bandung, Semarang, Surabaya dan Medan, serta memiliki 13 (tiga belas) kantor pemasaran di Cirebon, Palembang, Makassar, Bandar Lampung, Pekanbaru, Yogyakarta, Padang, Jambi, Pematang Siantar, Sukabumi dan Puri Kencana -Jakarta Solo dan Batam. Kantor Pusat Perseroan beralamat di Panin Bank Plaza lantai 6, Jl. Palmerah Utara No. 52, Jakarta.

Perseroan mulai beroperasi secara komersial pada tahun 1974 dan Perseroan tergabung dalam kelompok usaha Panin Grup. Berdasarkan Akta No. 110 tanggal 30 Juni 2008, Notaris Benny Kristianto, SH , susunan anggota Komisaris Perseroan per 30 September 2009 dan susunan anggota Direksi Perseroan per 30 September 2010 dan 30 September 2009, adalah sebagai berikut :

Presiden Komisaris : Mu'min Ali GunawanWakil Presiden Komisaris : Fadjar GunawanKomisaris Independen : Akijat Lukito

Presiden Direktur : Suwirjo JosowidjojoWakil Presiden Direktur : Syamsul HidayatDirektur : Karel Fitrianto Pangandjaja

Page 9: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

7

Berdasarkan Akta No.41 tanggal 30 Juni 2010, Notaris Adi Triharso, S.H. susunan anggota Dewan Komisaris Perseroan per 30 September 2010, adalah sebagai berikut :

Presiden Komisaris : Mu'min Ali GunawanWakil Presiden Komisaris : Fadjar GunawanKomisaris Independen : Akijat Lukito *)Komisaris Independen : Lukman Abdullah *)

*) Efektif setelah lulus fit & proper test

Jumlah karyawan Perseroan sebanyak 194 karyawan dan 172 karyawan masing-masing pada tanggal 30 September 2010 dan 2009. Sesuai dengan Surat Edaran Badan Pengawas Pasar Modal No. IX / 5 Lampiran Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal No. KEP-29/PM/2004 tanggal 24 September 2004 dan Peraturan Pencatatan PT Bursa Efek Jakarta Nomor I-A tentang Ketentuan Umum Pencatatan Efek Bersifat Ekuitas di Bursa, dengan ini mengangkat pihak-pihak di bawah ini sebagai Komite Audit Perseroan dengan susunan sebagai berikut : Ketua : Akijat LukitoAnggota : Veronika Lindawati

Lanywaty b. Anak Perusahaan

Perseroan memiliki, baik langsung maupun tidak langsung, lebih dari 50% saham anak perusahaan, sebagai berikut :

Anak Perusahaan Jenis Usaha 2010 2009 2010 2009% % Rp.juta Rp.juta

PT Panin Financial Tbk Jasa Konsultan Bisnis, (d/h PT Panin Life Tbk) Manajemen dan Administrasi 57.1479 56.9416 7,869,490 6,746,651 PT Panin Life dimiliki oleh PT Panin Financial Tbk Asuransi Jiwa 99.999 99.999 2,662,014 125,663 PT Panin Financial Assurance dimiliki oleh PT Panin Financial Tbk Asuransi Jiwa 99.999 99.999 26,912 32,123 PT Panin Geninholdco (GH) Perdagangan

dan jasa 99.999 99.999 6,752 4,970 PT Epanin Dotcom (ED) dimiliki oleh PT Panin Financial Tbk Modal Ventura 99.999 99.999 10,811 18,599

PersentasePemilikan Jumlah aset

Pada tahun 2009, berdasarkan akta No. 25 tanggal 30 Juni 2009 dari Notaris Erni Rohaini, S.H., MBA, anak Perusahaan (PL) memiliki rencana untuk melakukan perubahan kegiatan usaha utama (pengalihan seluruh portofolio pertanggungan PL kepada PT Panin Anugrah Life Insurance). Rencana tersebut telah mendapatkan persetujuan dari Ketua Bapepam -LK sesuai dengan Surat Persetujuan Ketua Bapepam-LK No. S-1526/MK.10/2009 tanggal 21 Oktober 2009. Berdasarkan akta notaris No.15 tanggal 8 Desember 2009 dari notaris Erni Rohaini, SH., MBA, para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa menyetujui rencana

Page 10: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

8

anak perusahaan (PL) untuk mengalihkan harta dan kewajibannya kepada PT Panin Anugrah Life berdasarkan nilai buku tanggal 31 Desember 2009, perubahan nama anak perusahaan (PL) dari “PT Panin Life Tbk” menjadi “PT Panin Financial Tbk”, dan perubahan susunan direksi anak perusahaan. Perubahan nama anak perusahaan dilakukan juga oleh PT Panin Anugrah Life dengan merubah namanya dari “PT Panin Anugrah Life” menjadi “PT Panin Life”. Perubahan ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan surat keputusan No. AHU-02074.AH.01.02 Tahun 2010 tanggal 14 Januari 2010. Pada tanggal 1 Januari 2010, anak perusahaan (PL) merubah namanya menjadi PT Panin Financial Tbk dan menghentikan kegiatan usahanya sebagai perusahaan asuransi jiwa. Berdasarkan perjanjian Pengalihan Kewajiban Atas Portofolio Pertanggungan Asuransi Dalam Rangka Perubahan Kegiatan Usaha Utama tanggal 4 Januari 2010 antara PT Panin Life Tbk dengan PT Panin Anugrah Life, anak perusahaan mengalihkan portofolio asuransi jiwa bersamaan dengan pengalihan aset dan kewajiban yang terkait dengan bisnis asuransi jiwa ke PT Panin Anugrah Life berdasarkan saldo per 31 Desember 2009. Pada tanggal 25 September 2008, anak perusahaan (PL) meningkatkan kepemilikannya pada PT Epanin Dotcom dari 30% menjadi 80% dan sejak tanggal tersebut laporan keuangan PT Epanin Dotcom dikonsolidasikan dengan laporan keuangan anak perusahaan (PL). Sebelumnya kepemilikan di PT Epanin Dotcom dicatat dengan metode ekuitas. Lebih lanjut pada tanggal 16 April 2009, Perusahaan meningkatkan kepemilikannya pada PT Epanin Dotcom dari 80 % menjadi 99,999%. Pada tahun 1995, berdasarkan Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. KEP-164/KM.17/1995 tanggal 23 Juni 1995, anak perusahaan (PL) memperoleh pengesahan untuk mengelola Dana Pensiun Lembaga Keuangan.

c. Penawaran Umum Efek Perusahaan

Pada tanggal 13 Agustus 1983, perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam) dengan suratnya No. SI-109/PM/1983 untuk melakukan penawaran umum atas 765.000 saham Perusahaan kepada masyarakat dengan harga penawaran Rp 1.150 per saham. Pada tanggal 20 September 1983, saham tersebut telah dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta.Pada tahun 1989 , Perseroan melakukan Pengeluaran Tambahan Saham sebanyak 578.000 saham dengan harga penawaran Rp 3.800 per saham. Saham -saham tersebut telah dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya secara bertahap, terakhir pada tanggal 16 Desember 1993.

Pada tanggal 19 Desember 1996, Perseroan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Bapepam dengan suratnya No. S-2033/PM/1996 untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas II kepada Para Pemegang Saham Dalam Rangka Penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu sebanyak 300.357.900 saham dengan harga penawaran Rp 500 per saham disertai dengan Waran Seri I sebanyak 60.071.580 waran yang diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif. Saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya pada tanggal 9 Januari 1997. Setiap pemegang satu waran berhak membeli satu saham Perseroan dengan harga pelaksanaan sebesar Rp 500 per saham. Pembelian dapat dilakukan selama masa pelaksanaan yaitu mulai tanggal 9 Juli 1997 sampai dengan 10 Januari 2002. Bila waran tidak dilaksanakan sampai habis masa berlakunya, maka waran tersebut menjadi kadaluarsa. Pada tanggal 19 Juni 1998, Perseroan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Bapepam dengan suratnya No. S-1266/PM/1998 untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas III kepada Para Pemegang Saham Dalam Rangka Penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu sebanyak 231.704.666 saham dengan harga penawaran Rp 500 per saham disertai dengan Waran Seri II

Page 11: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

9

sebanyak 61.787.911 waran yang yang diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif (dengan asumsi Waran Seri I seluruhnya dilaksanakan menjadi saham perseroan). Namun pada saat penawaran umum terbatas III, sejumlah 59.986.211 Waran Seri I belum dilaksanakan menjadi saham Perseroan , sehingga saham yang dikeluarkan adalah sebanyak 205.996.290 saham dan sebanyak 54.932.344 waran diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif. Saham -saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya pada tanggal 13 Juli 1998. Setiap pemegang satu waran berhak membeli satu saham Perseroan dengan harga pelaksanaan sebesar Rp 500 per saham. Pembelian dapat dilakukan selama masa pelaksanaan yaitu mulai tanggal 13 Januari 1999 sampai dengan 12 Juli 2001. Bila waran tidak dilaksanakan sampai habis masa berlak unya, maka waran tersebut menjadi kadaluarsa.

Pada tanggal 29 Juni 1999, Perseroan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Bapepam dengan suratnya No. S-1181/PM/1999 untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas IV kepada Para Pemegang Saham Dalam Rangka Penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu sebanyak-banyaknya 801.572.854 saham, disertai dengan Waran Seri III sebanyak-banyaknya 100.196.606 waran yang diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif. Dalam penawaran tersebut, saham yang terjual adalah sebanyak 500.095.905 saham dan sebanyak 62.511.972 waran diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif. Saham -saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya pada tanggal 5 Juli 1999. Setiap pemegang satu waran berhak membeli satu saham dengan harga pelaksanaan sebesar Rp 500 per saham. Pembelian dapat dilakukan selama masa pelaksanaan yaitu mulai tanggal 5 Januari 2000 sampai dengan 8 Juli 2002. Bila waran tidak dilaksanakan sampai habis masa berlakunya, maka waran tersebut menjadi kadaluarsa. Pada tanggal 28 Juni 2006 , Perseroan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua BAPEPAM-LK dengan suratnya No.S -793/BL/2006 untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas V kepada para Pemegang Saham dalam rangka Penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) sebanyak-banyaknya 3.553.197.483 saham biasa atas nama dengan nilai nominal Rp.250,- setiap saham dan sebanyak-banyaknya 789.599.441 Waran Seri IV dengan harga pelaksanaan Rp.250 setiap saham, yang diterbitkan menyertai saham tersebut yang diberikan Cuma-Cuma sebagai insentif. Dalam penawaran tersebut, saham yang terjual adalah sebanyak 1.694.402.849 saham dan sebanyak 376.533.883 waran diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif. Saham -saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya pada tanggal 13 Juli 2006. Setiap pemegang satu waran berhak membeli satu saham dengan harga pelaksanaan sebesar Rp 250 per saham. Pembelian dapat dilakukan selama masa pelaksanaan yaitu mulai tanggal 15 Januari 2007 sampai dengan 10 Juli 2009. Bila waran tidak dilaksanakan sampai habis masa berlakunya, maka waran tersebut menjadi kadaluarsa.

Berdasarkan Keputusan Rapat Umum Luar Biasa Pemegang Saham sebagaimana tercantum dalam akta notaris No. 16 tanggal 14 September 2001, dari Notaris Ny. Veronica Lily Dharma, S.H, Notaris di Jakarta, para pemegang saham Perusahaan menyetujui Pembelian Kembali Saham Perseroan yang dimiliki oleh Publik sampai maksimum 10% dari seluruh saham yang telah dikeluarkan dan disetor penuh, pembelian dapat dilakukan mulai tanggal 14 September 2001 sampai dengan 13 Maret 2003. Rencana pembelian kembali saham Perseroan ini telah diiklankan dalam harian Koran Tempo dan harian Terbit yang keduanya terbit pada tanggal 16 Agustus 2001. Sampai dengan 13 Maret 2003 telah dilaksanakan pembelian kembali saham Perseroan sebanyak 8.209.000 saham (setelah stocksplit) dan dicatat menurut metode par -value. Berdasarkan Keputusan Rapat Umum Luar Biasa Pemegang Saham sebagaimana tercantum dalam akta notaris No. 63 tanggal 28 Juni 2007, dari Notaris Benny Kristianto, S.H, Notaris di Jakarta, para pemegang saham Perseroan menyetujui Pembelian Kembali Saham Perseroan II sampai maksimum 10% dari seluruh saham yang telah dikeluarkan dan disetor penuh dikurangi sisa saham hasil pembelian kembali saham Perseroan I. pembelian dapat dilakukan mulai tanggal 28 Juni 2007 sampai dengan 28 Desember 2008. Rencana pembelian kembali saham perusahaan ini telah diiklankan dalam harian Sinar Harapan dan harian Ekonomi Neraca yang keduanya terbit

Page 12: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

10

pada tanggal 31 Mei 2007. Sampai dengan tanggal 28 Desember 2008 telah dilaksanakan pembelian kembali saham Perseroan sebanyak 25.472.500 saham dan dicatat menurut metode par-value.

Berdasarkan Notulen Rapat Direksi Perusahaan tanggal 12 Januari 2004, disetujui rencana penjualan saham hasil pembelian kembali saham Perusahan tersebut sebanyak-banyaknya 8.209.000 saham. Sampai dengan tanggal 30 Juni 2010, telah dilaksanakan penjualan saham tersebut seb anyak 3.492.500 saham.

Pada tanggal 30 September 2010 dan 2009, seluruh saham Perseroan atau sejumlah 4.068.323.920 saham telah dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia .

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI

Kebijakan akuntansi yang dianut oleh Perseroan dan anak perusahaan sesuai dengan Standar Khusus Aku ntansi untuk Asuransi Kerugian (Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 28 Revisi 1996 ), Standar Akuntansi Asuransi Jiwa (Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 36), Pedoman Akuntansi Asuransi Indonesia (PAKASI), peraturan perundang-undangan yang berlaku tentang asuransi kerugian dan asuransi jiwa dan Surat Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal No. KEP-06/PM/2000, tanggal 13 Maret 2000, perihal Pedoman Penyajian Laporan Keuangan, serta prinsip dan Praktek Akuntansi yang berlaku umum di Indonesia. Perubahan mendasar dari peraturan Bapepam tersebut antara lain mengharuskan Emiten menyajikan laporan arus kas dengan menggunakan metode langsung , biaya emisi efek harus disajikan sebagai bagian dari ekuitas sedangkan biaya emisi efek hutang langsung dikurangkan dari hasil emisi dalam rangka menentukan hasil emisi neto efek hutang tersebut. Saldo biaya emisi efek ekuitas atau hutang sebelum berlakunya peraturan ini harus diperlakukan sesuai dengan peraturan ini. Ikhtisar kebijakan akuntansi Perseroan dan anak perusahaan sesuai surat keputusan yang baru tersebut adalah sebagai berikut :

a. Dasar Pengukuran dan Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasian

Mata uang pelaporan yang digunakan untuk penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah mata uang Rupiah (Rp). Laporan keuangan konsolidasian disusun berdasarkan konsep harga perolehan, kecuali dinyatakan khusus pada catatan 2e.

Laporan keuangan konsolidasian disusun dengan menggunakan dasar akrual (accrual basis) kecuali untuk laporan arus kas konsolidasian. Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. Untuk tujuan penyusunan laporan arus kas konsolidasian, semua deposito yang berumur kurang dari 3 (tiga) bulan tidak dimasukkan sebagai setara kas. Pengertian kas disini adalah saldo uang yang ada pada kas dan saldo giro bank. Informasi tambahan laporan arus kas konsolidasi tahun 2009 dan 2008 disajikan dengan metode langsung.

b. Prinsip-prinsip Konsolidasi

Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan keuangan Perseroan dan anak perusahaan dengan kepemilikan lebih dari 50%, baik langsung maupun tidak langsung. Saldo dan transaksi termasuk keuntungan/kerugian yang belum direalisasi atas transaksi antar perusahaan,jika ada,

Page 13: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

11

dieliminasi untuk mencerminkan posisi keuangan dan hasil usaha Perseroan dan anak perusahaan sebagai satu kesatuan usaha. Transaksi pembelian saham anak perusahaan yang dilakukan dalam rangka reorganisasi entitas yang berada dalam suatu kelompok usaha yang sama merupakan transaksi restrukturisasi antara entitas sepengendali. Selisih antara harga pengalihan dengan nilai buku anak perusahaan dalam transaksi restrukturisasi antara entitas sepengendali dibukukan dalam akun Selisih N ilai Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali yang disajikan dalam unsur Ekuitas.

Pada tahun 2009 terdapat perubahan persentase kepemilikan saham PT Panin Life Tbk (anak perusahaan) dari 56,9515% menjadi 57,1271% baik kepemilikan langsung maupun tidak langsung. Selisih lebih antara bagian Perusahaan atas nilai wajar aktiva dan kewajiban anak perusahaan dan biaya perolehan dicatat sebagai goodwill negatif dan diamortisasi dengan menggunakan metode garis lurus selama 20 tahun (Catatan 21). Pada bulan Desember 2008 , berdasarkan perjanjian penjualan saham yang dibawah tangan, Perseroan telah menjual saham 100% dari kepemilikan saham (256.340 saham, nominal Rp.100.000 per saham ) di PT Tiga Jaya Sakti Utama, anak perusahaan Perseroan sebesar Rp.25.634 juta kepada ibu Lidyawati Soesetio, pengusaha swasta berdomisili di Jakarta. Sampai dengan 31 Desember 2009, Perseroan telah menerima pembayaran sebesar Rp.8.279 juta sedangkan sisanya akan dibayar bertahap sampai dengan Desember 2010, dengan pin alti atas keterlambatan bayar sebesar 1% per bulan apabila terjadi wanprestasi. Sebagai konsekuensinya laporan keuangan PT Tiga Jaya Sakti Utama per 31 Desember 2008 tidak dikonsolidasikan ke dalam laporan keuangan konsolidasian Perseroan dan anak perusahaan per 31 Desember 2008. Atas transaksi ini, Perseroan telah membukukan keuntungan sebesar Rp.7,4 juta. Pada bulan Desember 2009, pengalihan saham tersebut telah tuntas dilaksanakan sesuai dengan akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Tiga Jaya Sakti Utama No. 34 tanggal 28 Desember 2009, dimana Perusahaan tidak lagi tercantum sebagai pemegang saham PT Tiga Jaya Sakti Utama.

c. Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang Asing

Pembukuan Perseroan dan anak perusahaan diselenggarakan dalam mata uang Rupiah. Transaksi-transaksi selama tahun berjalan dalam mata uang asing dicatat dengan kurs yang berlaku pada saat terjadinya transaksi. Pada tanggal neraca, aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing disesuaikan untuk mencerminkan kurs yang berlaku pada tanggal tersebut. Keuntungan atau kerugian kurs yang timbul dikreditkan atau dibebankan dalam laporan laba rugi tahun yang bersangkutan.

Pada tanggal 30 September 2010 dan 2009, kurs konversi yang dipergunakan adalah kurs tengah Bank Indonesia sebagai berikut : Mata Uang 2010 20091 Dollar Amerika Serikat 8.924,00 9.681,00 1 Ponsterling Inggris 14.112,40 15.506,08 1 Euro 12.138,88 14.158,47 1 Swiss Franc 9.129,43 9.364,95 1 Dollar Singapore 6.774,48 6.841,23

d. Transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai Hubungan Istimewa

Perseroan dan anak perusahaan melakukan transaksi dengan pihak-pihak tertentu yang mempunyai hubungan istimewa sebagaimana dimaksud dalam Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 7, tentang “Pengungkapan Pihak-Pihak Yang Mempunyai Hubungan

Page 14: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

12

Istimewa. Semua transaksi dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa, baik yang dilakukan dengan atau tidak dengan tingkat bunga atau harga, persyaratan dan kondisi yang sama sebagaimana dilakukan dengan pihak ketiga, diungkapkan dalam laporan keuangan konsolidasian.

e. Investasi

Deposito berjangka

Deposito berjangka terdiri dari deposito wajib dan deposito berjangka yang dinyatakan sebesar nilai nominal.

Investasi pada efek yang nilai wajarnya tersedia Investasi ini dapat berupa investasi dalam efek hutang dan efek ekuitas, digolongkan dalam kelompok sebagai berikut : • Diperdagangkan

Termasuk dalam kelompok ini adalah efek yang dibeli da n dimiliki untuk dijual kembali dalam waktu dekat, yang biasanya ditunjukkan dengan frekuensi pembelian dan penjualan yang sering. Efek ini dimiliki dengan tujuan untuk menghasilkan laba dari perbedaan harga jangka pendek. Investasi efek diperdagangkan disajikan sebesar nilai wajar. Laba dan rugi belum direalisasi akibat kenaikan atau penurunan nilai wajar disajikan dalam laba rugi tahun berjalan.

• Tersedia untuk dijual

Investasi dalam efek tersedia untuk dijual dinyatakan sebesar nilai wajarnya. Keuntungan dan kerugian yang timbul dari kenaikan atau penurunan nilai wajar diakui langsung dalam ekuitas sampai pada saat efek tersebut dijual atau telah terjadi penurunan nilai. Pada saat itu, keuntungan atau kerugian kumulatif yang sebelumnya diakui dalam ekuitas, diakui dalam laba rugi tahun berjalan.

• Dimiliki hingga jatuh tempo

Investasi dalam efek hutang yang dimaksudkan untuk dimiliki hingga jatuh tempo dinyatakan sebesar biaya perolehannya yang disesuaikan dengan amortisasi premi dan atau diskonto yang belum diamortisasi. Jika ada kemungkinan Perseroan tidak dapat memperoleh kembali seluruh atau sebagian jumlah biaya perolehan yang seharusnya diterima sehubungan dengan persyaratan perjanjian efek hutang, maka penurunan yang bersifat permanen dianggap telah terjadi.

Jika penurunan nilai wajar dinilai sebagai penurunan permanen, biaya perolehan efek individual harus diturunkan hingga sebesar nilai wajarnya, dan jumlah penurunan nilai tersebut harus diakui dalam laporan laba rugi sebagai rugi yang telah direalisasi. Untuk menghitung laba rugi yang direlisasi, biaya perolehan efek hutang yang dimilki hingga jatuh tempo ditentukan berdasarkan metode identifikasi khusus, sedangkan biaya perolehan efek ekuitas ditentukan berdasarkan metode rata-rata tertimbang.

Pada tahun 2009, terkait dengan pergerakan bursa saham Indonesia yang dipengaruhi penurunan ekonomi global, Manajemen anak perusahaan (PL) telah memutuskan pengelompokan penilaian obligasi berdasarkan PSAK 50 dan PSAK 55 dari efek hutang yang dimaksudkan untuk dimiliki hingga jatuh tempo ke efek hutang yang tersedia untuk dijual untuk menunjukkan nilai wajar investasi yang bersangkutan.

Page 15: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

13

Unit penyertaan reksadana Unit penyertaan reksadana disajikan sebesar nilai aset bersih. Kenaikan atau penurunan nilai aset besih unit penyertaan reksadana disajikan dalam laporan laba rugi tahun berjalan. Investasi pada efek yang dibeli dengan janji dijual kembali (reverse repo) Investasi dalam efek yang dibeli dengan janji dijual kembali (reverse repo) dicatat seb esar harga penjualan kembali. Selisih harga pembelian dan harga penjualan kembali diakui sebagai pandapatan bunga yang ditangguhkan yang diamortisasi selama periode perjanjian reverse repo tersebut. Penyertaan dalam bentuk saham Penyertaan dengan pemilikan 20% sampai dengan 50%, baik langsung maupun tidak langsung, dinyatakan sebesar biaya perolehan, ditambah atau dikurangi dengan bagian laba atau rugi perusahaan asosiasi sejak perolehan sebesar persentase pemilikan dan dikurangi dengan dividen yang diterima (metode ekuitas).

Saham yang diperoleh dalam rangka restrukturisasi entitas sepengendali dicatat sebesar nilai buku penyertaan dari perusahaan yang mengalihkan. Selisih antara harga pengalihan dengan nilai buku tersebut dibukukan dalam akun Selisih Nilai Transaksi Entitas Sepengendali, yang disajikan sebagai unsur ekuitas. Investasi lainnya Penyertaan dalam bentuk saham dengan pemilikan kurang dari 20% yang nilai wajarnya tidak tersedia dan dimaksudkan untuk investasi jangka panjang dinyatakan sebesar biaya perolehan (metode biaya). Bila terjadi penurunan nilai yang bersifat permanen, nilai tercatatnya dikurangi untuk mengakui penurunan tersebut dan kerugiannya dibebankan pada laporan laba rugi tahun berjalan. Pinjaman polis Investasi dalam bentuk pinjaman polis dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi dengan bunga diterima dimuka.

f. Kas dan Bank

Kas dan bank mencakup kas dan saldo simpanan di bank yang sewaktu-waktu bisa dicairkan dan tidak dibatasi penggunaannya, tidak dijaminkan serta tidak termasuk deposito atau investasi jangka pendek lainnya.

g. Piutang Premi

Piutang premi merupakan tagihan premi kepada pemegang polis yang telah jatuh tempo dan masih dalam masa keleluasaan. Piutang premi dinyatakan sebesar nilai bersih yang dapat direalisasikan setelah dikurangi dengan penyisihan piutang ragu-ragu.

Page 16: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

14

h. Piutang Reasuransi

Piutang reasuransi timbul dari transaksi reasuransi, sehubungan dengan penerimaan premi reasuransi, komisi reasuransi, dan klaim reasuransi. Piutang reasuransi tidak boleh dikompensasikan dengan hutang reasuransi, kecuali apabila kontrak reasuransi dinyatakan adanya kompensasi.

i. Penyisihan Piutang Ragu-ragu

Perseroan menetapkan penyisihan piutang ragu -ragu berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan akun piutang masing-masing langganan pada akhir tahun, sedangkan anak perusahaan (PL) tidak membentuk penyisihan piutang ragu-ragu sehubungan dengan kebijaksanaan anak perusahaan (PL) untuk tidak mengakui piutang premi yang telah melewati masa dispensasi pembayaran premi (lapse ).

j. Aset Tetap

Aset tetap, kecuali tanah, dinyatakan berdasarkan biaya perolehan, tetapi tidak termasuk biaya perawatan sehari-hari, dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi rugi penurunan nilai, jika ada. Tanah dinyatakan berdasarkan bia ya perolehan, dikurangi akumulasi rugi penurunan nilai, jika ada dan tidak disusutkan. Biaya perolehan awal aset tetap meliputi harga perolehan, termasuk bea impor dan pajak pembelian yang tidak boleh dikreditkan dan biaya -biaya yang dapat diatribusikan secara langsung untuk membawa aset ke lokasi dan kondisi yang diinginkan sesuai dengan tujuan penggunaan yang ditetapkan. Perseroan dan anak perusahaan telah memilih model biaya untuk pengukuran aset tetap setelah pengakuan awal. Sesuai dengan ketentuan transisi PSAK NO. 16 (Revisi 2007) “Aset Tetap” pada tahun 2008, anak perusahaan Perseroan (PL) mereklasifikasi saldo selisih penilaian kembali aset tetap sebesar Rp.593 juta ke akun saldo laba.

Aset tetap, kecuali tanah, disusutkan dengan menggunakan metod e saldo menurun ganda (double-declining balance method) kecuali bangunan yang disusutkan dengan metode garis lurus (straight-line method) . Tarif penyusutan aktiva tetap adalah sebagai berikut :

BangunanKendaraan bermotorPeralatan kantor 12,50 - 50

Tarif Penyusutan%5

25 - 50

Pada tahun 2008, anak perusahaan (PL) merubah metode perhitungan penyusutan kendaraan bermotor, mesin kantor, perabot kantor dan inventaris kantor dari metode saldo menurun ganda (double-declining balance method) menjadi metode garis lurus (straight –line method). Pengaruh bersih perubahan metode akuntansi penyusutan aset tetap ini dibebankan pada periode berjalan karena nilainya tidak material.

Page 17: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

15

Beban pemeliharaan dan perbaikan dibebankan kepada laporan laba rugi konsolidasian pada saat terjadinya, pengeluaran yang memperpanjang masa manfaat atau memberi manfaat ekonomis di masa yang akan datang dalam bentuk peningkatan kapasitas, mutu produksi atau peningkatan standar kinerja dikapitalisasi pada akun aset tetap terkait tersebut. Aset tetap yang sudah tidak digunakan lagi, dijual atau dikeluarkan dari kelompok aset tetap berikut akumulasi penyusutannya. Keuntungan atau kerugian dari penjualan aset tetap tersebut dibukukan di dalam laporan laba rugi konsolidasian pada tahun yang bersangkutan. Perseroan dan anak perusahaan mengakui rugi penurunan nilai aset apabila taksiran jumlah yang diperoleh kembali dari suatu aset lebih rendah dari nilai tercatatnya. Pada tanggal neraca, Perseroan dan anak perusahaan melakukan penelaahan untuk menentukan apakah terdapat indikasi penurunan nilai aset. Penurunan nilai aset diakui sebagai laba dalam laporan laba rugi konsolidasian tahun yang bersangkutan.

k. Biaya Akuisisi Ditangguhkan

Sejak tahun 1996 sampai dengan 2010 biaya-biaya yang berhubungan dengan penutupan polis, meliputi komisi, insentif, diskon premi dan pemeriksaan kesehatan calon tertanggung, ditangguhkan dan dialokasikan berdasarkan perhitungan aktuaria karena kewajiban manfaat polis masa depan ditentukan dengan metode tingkat premi murni (net level premium method). Sejak tahun 2001, biaya akuisisi yang berhubungan dengan kontrak asuransi baru langsung diakui sebagai beban tahun berjalan karena kewajiban manfaat polis masa depan ditentukan dengan metode Zilmer Quota 30 permil, sedangkan saldo biaya akuisisi ditangguhkan tetap dialokasikan berdasarkan perhitungan aktuaria.

l. Biaya Emisi Saham

Efektif tahun 2000, biaya emisi saham disajikan sebagai bagian dari tambahan modal disetor dan tidak disusutkan sesuai dengan peraturan Bapepam No. Kep -06/PM/2000 tanggal 13 Maret 2000, dan ketentuan ini diberlakukan retroaktif untuk tahun 1999.

m. Beban Dibayar Dimuka

Biaya dibayar dimuka diamortisasi selama manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus.

n. Hutang Klaim

Hutang klaim diakui pada saat jumlahnya disepakati untuk dibayar.

o. Kewajiban Manfaat Polis Masa Depan

Kewajiban manfaat polis masa depan adalah nilai sekarang estimasi manfaat polis masa depan yang akan dibayar kepada pemegang polis atau ahli warisnya dikurangi dengan nilai sekarang estimasi premi masa depan yang akan diterima dari pemegang polis dan diakui pada saat pengakuan pendapatan premi. Kewajiban manfaat polis masa depan dinyatakan pada neraca berdasarkan perhitungan aktuaria. Kenaikan (penurunan) kewajiban manfaat polis masa depan diakui sebagai beban (pendapatan) pada tahun berjalan.

p. Estimasi Klaim Retensi Sendiri dan Kewajiban Klaim

Estimasi klaim retensi sendiri dibentuk berdasarkan taksiran jumlah kewajiban yang menjadi tanggungan sendiri, sehubungan dengan adanya klaim yang masih dalam proses penyelesaian. Nilai estimasi tersebut mewakili klaim retensi sendiri setelah memperhitungkan klaim resuransi kepada reasuradur . Hutang klaim diakui pada saat klaim disetujui untuk dibayar. Kenaikan

Page 18: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

16

(penurunan) estimasi klaim retensi sendiri antara saldo pada awal dan akhir tahun menambah (mengurangi) beban klaim. Estimasi kewajiban klaim merupakan kewajiban yang disisihkan untuk memenuhi kewajiban klaim yang terjadi dan masih dalam proses penyelesaian atas polis-polis asuransi yang masih berlaku (polices in force) selama periode akuntansi. Kewajiban ini meliputi baik klaim yang dilaporkan maupun yang tidak dilaporkan dan dihitung sesuai dengan ketentuan Menteri Keuangan Republik Indonesia.

q. Modal Saham Yang Diperoleh Kembali (Treasury Stock)

Modal saham yang diperoleh kembali, yang direncanakan untuk diterbitkan kembali dan/atau dijual kembali pada masa yang akan datang, dicatat sebesar nilai perolehan dan disajikan sebagai pengurang modal saham di bagian ekuitas dalam neraca konsolidasi. Selisih lebih penerimaan dari penjualan modal saham yang diperoleh kembali di masa yang akan datang atas nilai perolehan atau sebaliknya, akan diperhitungkan sebagai penambah atau pengurang akun agio saham.

r. Pengakuan Pendapatan Premi

Perseroan

Premi yang diperoleh sehubungan dengan kontrak asuransi dan reasuransi diakui sebagai pendapatan selama periode polis (kontrak) berdasarkan proporsi jumlah proteksi yang diberikan. Premi dari polis bersama diakui sebesar pangsa premi yang diperoleh Perusahaan. Premi yang menjadi hak reasuradur diakui sebagai premi reasuransi selama periode kontrak reasuransi secara proporsional dengan proteksi yang diperoleh. Premi yang belum merupakan pendapatan atas akseptasi langsung dan fakultatif (inward facultative) dihitung secara individual dari tiap pertanggungan dengan cara harian, dikurangi bagian yang di reasuransikan untuk setiap polis. Sejak tanggal 30 September 2003 perhitungan premi yang belum merupakan pendapatan diperbaharui oleh Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik Indones ia No.424/KMK.06/2003 tanggal 30 September 2003, dimana besarnya cadangan atas premi yang belum merupakan pendapatan sekurang-kurangnya sebesar 10 % dari premi neto untuk polis dengan masa pertanggungan tidak lebih dari 1 (satu) bulan dan sekurang-kurangnya 40 % dari premi neto untuk polis dengan masa pertanggungan lebih dari 1 (satu) bulan. Dalam tahun 2007, sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan No. 74/PMK.010/2007 tanggal 29 Juni 2007, tentang Penyelenggaraan Pertanggungan Asuransi Pada Lini Usaha Kendaraan Bermotor, perusahaan asuransi kerugian wajib menetapkan tarif premi asuransi kendaraan bermotor dengan menggunakan referensi premi murni dan unsure biaya administrasi dan biaya umum lainnya dari Menteri Keuangan serta besarnya pembebanan biaya akuisisi secara akumulatif tidak boleh melebihi 25% dari premi bruto. Premi yang belum merupakan pendapatan untuk akseptasi treaty (inward treaty) dihitung secara agregatif dengan menggunakan persentase sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. 80/KMK.04/1995 tanggal 6 Pebruari 1995, yaitu 40% dari pendapatan premi reasuransi retensi sendiri setelah diperhitungkan dengan komisi reasuransi. Kenaikan (penurunan) premi yang belum merupakan pendapatan adalah selisih antara premi yang belum merupakan pendapatan periode berjalan dan periode lalu.

Page 19: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

17

Penyajian pendapatan premi dalam laporan laba rugi konsolidasi menunjukkan jumlah premi bruto, premi reasuransi, dan kenaikan (penurunan) premi yang belum merupakan pendapatan. Premi reasuransi disajikan sebagai pengurang premi bruto.

Anak Perusahaan (PL)

Premi kontrak jangka pendek diakui sebagai pendapatan dalam periode kontrak sesuai dengan proporsi jumlah proteksi asuransi yang diberikan. Premi kontrak jangka panjang diakui sebagai pendapatan pada saat jatuh tempo. Premi yang belum merupakan pendapatan merupakan bagian premi yang telah dilunasi namun belum merupakan pendapatan karena masa pertanggungan masih berjalan pada akhir periode atas penutupan asuransi berjangka dan asuransi manfaat tambahan. Premi yang belum merupakan pendapatan dihitung secara individual dari tiap pertanggungan yang besarnya ditetapkan secara proporsional dengan jumlah proteksi yang diberikan selama periode pertanggungan atau periode resiko. Premi reasuransi adalah bagian dari premi bruto yang menjadi hak reasuradur berdasarkan perjanjian (kontrak) reasuransi. Premi reasuransi diakui selama periode reasuransi secara proporsional dengan proteksi yang diperoleh.

s. Hasil Investasi

Penghasilan investasi dari bunga deposito berjangka , obligasi dan pinjaman polis diakui atas dasar proporsi waktu. Pendapatan dividen diakui pada saat surat pemberitahuan pembagian dividen direrima. Keuntungan (kerugian) atas pelepasan surat berharga diakui pada saat terjadinya transaksi. Keuntungan (kerugian) kurs mata uang asing yang berkaitan dengan investasi disajikan sebagai bagian dari hasil investasi.

t. Pendapatan lainnya

Pendapatan lainnya diakui pada saat terjadinya (accrual basis).

u. Reasuransi

Perseroan dan anak perusah aan mereasuransikan sebagian resiko atas akseptasi pertanggungan yang diperoleh, kepada perusahaan asuransi lain dan perusahaan reasuransi. Jumlah premi dibayar atau bagian premi atas transaksi reasuransi prospektif diakui sebagai premi reasuransi selama periode kontrak reasuransi secara proporsional dengan proteksi yang diberikan. Dalam asuransi kerugian, pembayaran atau kewajiban atas transaksi reasuransi retrospektif diakui sebagai piutang reasuransi sebesar kewajiban yang dicatat sehubungan dengan kontrak reasuransi tersebut. Hutang reasuransi timbul dari transaksi reasuransi sehubungan dengan pembebanan premi reasuransi, komisi reasuransi, dan klaim reasuransi. Hutang reasuransi tidak boleh dikompensasikan dengan piutang reasuransi, kecuali apabila kontrak reasuransi dinyatakan adanya kompensasi.

v. Beban Klaim dan Manfaat Asuransi

Klaim dan manfaat asuransi meliputi klaim -klaim yang telah disetujui (settled claims) , klaim dalam proses penyelesaian (outstanding claims) termasuk klaim yang terjadi nam un belum dilaporkan (claims inccurred but not yet reported). Klaim dan manfaat asuransi tersebut diakui sebagai beban

Page 20: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

18

pada saat timbulnya kewajiban untuk memenuhi klaim. Bagian klaim yang diperoleh dari reasuradur diakui dan dicatat sebagai pengurang beban klaim pada periode yang sama dengan pengakuan beban klaim. Hak subrograsi diakui sebagai pengurang beban klaim pada saat realisasi.

Dalam asuransi kerugian, jumlah klaim dalam proses penyelesaian (estimasi klaim retensi sendiri) ditentukan berdas arkan estimasi kerugian yang menjadi retensi sendiri dari klaim masih dalam proses penyelesaian, termasuk klaim yang sudah terjadi namun belum dilaporkan. Perubahan dalam estimasi klaim retensi sendiri diakui dalam laporan laba rugi periode terjadinya perubahan. Kenaikan (penurunan) estimasi klaim retensi sendiri adalah selisih antara klaim retensi sendiri periode berjalan dan periode lalu. Dalam asuransi jiwa, jumlah klaim dalam proses penyelesaian, termasuk klaim yang terjadi namun belum dilaporkan, dinyatakan sebesar jumlah taksiran (estimasi) berdasarkan perhitungan teknis asuransi oleh aktuaris. Perubahan dalam jumlah estimasi kewajiban klaim, sebagai akibat proses penelaahan lebih lanjut dan perbedaan antara jumlah estimasi klaim dengan klaim yang dibayarkan, diakui sebagai penambah atau pengurang beban dalam laporan laba rugi pada tahun terjadinya perubahan. Penyajian beban klaim dan manfaat asuransi dalam laporan laba rugi konsolidasi menunjukan jumlah klaim dan manfaat asuransi, klaim reasuransi, dan kenaikan (penurunan) estimasi klaim retensi sendiri dan kewajiban klaim, dan kewajiban manfaat polis masa depan. Klaim reasuransi disajikan sebagai pengurang klaim bruto dan manfaat.

w. Beban Komisi dan Potongan-Bersih

Komisi yang diberikan kepada pialang asuransi, agen dan perusahaan asuransi lain sehubungan dengan penutupan pertanggungan dicatat sebagai beban komisi, sedangkan komisi yang diperoleh dari transaksi reasuransi dicatat sebagai pengurang beban komisi, dan diakui dalam laporan laba rugi konsolidasi pada saat terjadinya. Potongan premi sehubungan dengan kontrak asuransi kendaraan bermotor diakui sebagai beban sesuai dengan periode polis.

x. Beban Usaha

Beban pemasaran, beban umum dan administrasi, dan beban lainnya diakui pada saat terjadinya (accrual basis).

y. Program Pensiun

Perseroan dan anak perusahaan menyelenggarakan program pensiun manfaat pasti untuk sebagian besar karyawan tetapnya. Biaya jasa kini diakui sebagai beban pada periode berjalan. Biaya jasa lalu, koreksi aktuarial dan dampak perubahan asumsi bagi peserta pensiun yang masih aktif diamortisasi dengan metode anuitas selama estimasi sisa masa kerja rata -rata karyawan sebagaimana ditentukan oleh aktuaris. Metode penilaian aktuaria yang digunakan oleh aktuaris adalah Projected Benefits Cost Method – Entry Age Normal.

Page 21: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

19

z. Pajak Penghasilan

Perseroan dan anak perusahaan menghitung pajak penghasilan berdasarkan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 46 tentang “Akuntansi Pajak Penghasilan”. Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba kena pajak dalam periode yang bersangkutan yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku.

Tahun 2008 perseroan dan anak perusahaan menghitung Pajak Penghasilannya berdasarkan UU No. 17 tahun 2000 tentang Perubahan Ketiga atas UU No. 7 tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan, yaitu :

2010 2009

Lapisan PKP Tarif PajakTarif PajakSingle Rate 25% 28%

Pada bulan September 2008, Pemerintah dan Dewan Perwakilan Rakyat telah menetapkan Undang-Undang Pajak Penghasilan No. 36/2008, yang antara lain di dalamnya terdapat perubahan tarif pajak penghasilan dari 30% menjadi 28% mulai tahun fiskal 2009 dan akan berkurang menjadi 25% mulai tahun fiskal 2010. Perubahan -perubahan tarif tersebut akan mempengaruhi perhitungan aset dan kewajiban pajak tangguhan bagi laporan keuangan 2009 dan 2008, karena perubahan tarif pajak tersebut disetujui dalam tahun buku 2008 dan sesuai dengan PSAK 46 paragraf 30 tarif yang secara substansial telah diberlakukan, harus digunakan.

Aset dan kewajiban pajak tangguhan diakui atas konsekuensi pajak periode mendatang yang timbul dari perbedaan jumlah tercatat aset dan kewajiban menurut laporan keuangan dengan dasar pengenaan pajak aktiva dan kewajiban. Kewajiban pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer kena pajak dan aset pajak tangguhan diakui untuk perbedaan temporer yang boleh dikurangkan, sepanjang besar kemungkinan dapat dimanfaatkan untuk mengurangi laba kena pajak pada masa datang. Aset dan kewajiban pajak tangguhan tidak diakui atas dasar perbedaan temporer yang timbul dari goodwill (goodwill negatif) atau pada saat pengakuan awal aset dan kewajiban dari suatu transaksi yang bukan penggabungan usaha dan tidak mempengaruhi baik laba akuntansi maupun laba fiskal. Pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku atau secara substansial telah berlaku pada tanggal neraca. Pajak tangguhan dibebankan atau dikreditkan dalam laporan laba rugi, kecuali pajak tangguhan yang dibebankan atau dikreditkan langsung ke ekuitas. Aset dan kewajiban pajak tangguhan disajikan di neraca atas dasar kompensasi sesuai dengan penyajian aset dan kewajiban pajak kini.

Untuk tujuan perhitungan laba kena pajak, premi yang belum merupakan pendapatan dan estimasi klaim retensi sendiri dihitung sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No.80/KMK.04/1995 dan Keputusan Direktur Jenderal Lembaga Keuangan No. Kep. 6.097/LK/2001 tertanggal 28 Desember 2001.

aa.Imbalan Pasca Kerja

Pemerintah melalui Undang-Undang No.13 tahun 2003 mewajibkan semua Perusahaan di Indonesia untuk membayarkan imbalan minimum kepada setiap karyawan pada saat pemutusan hubungan kerja. Relevansi berlakunya Undang -Undang ini bagi Perseroan adalah timbulnya kewajiban bagi Perseroan apabila pekerja telah memberikan jasanya, dalam waktu yang bersamaan munculnya hak bagi setiap karyawan yang dibayarkan dimasa depan yang diakui Perusahaan sebagai beban. Suatu Perseroan dapat pula menyelenggarakan program imbalan tersendiri, tanpa mengurangi hak yang telah ditentukan oleh Pemerintah.

Page 22: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

20

PSAK No. 24 ( Revisi 2004 ) mengharuskan Perusahaan (pemberi kerja) untuk mengakui kewajiban kontijensi imbalan pasca kerja ini pada neraca dan beban yang terkait dalam laporan laba rugi. Perseroan dan anak perusahaan menerapkan PSAK ini efektif 1 Juli 2004.

Perhitungan imbalan pasca kerja menggunakan metode Projected Unit Credit. Akumulasi keuntungan dan kerugian actuarial bersih belum diakui yang melebihi 10 % dari nilai kini kewajiban imbalan pasti diakui dengan metode garis lurus selama rata-rata sisa masa kerja yang diperki rakan dari para pekerja dalam program tersebut. Biaya jasa lalu dibebankan langsung apabila imbalan tersebut menjadi hak atau vested dan sebaliknya akan diakui sebagai beban dengan metode garis lurus selama periode rata-rata sampai imbalan tersebut menjadi vested. Jumlah yang diakui sebagai kewajiban imbalan pasti di neraca merupakan nilai kini kewajiban imbalan pasti disesuaikan dengan keuntungan dan kerugian actuarial yang belum diakui dan nilai wajar aset program.

ab. Laba Per Saham

Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih residual dengan rata-rata tertimbang saham yang beredar pada tahun yang bersangkutan. Laba per saham dilusian dihitung dengan membagi laba bersih residual dengan rata-rata tertimbang saham biasa yang telah disesuaikan dengan dampak dari semua efek berpotensi saham biasa yang dilutif. Jumlah saham yang beredar yang digunakan untuk perhitungan laba bersih per saham Dasar adalah masing -masing sebesar 4.038.134.920 saham dan 4.038.134.920 saham untuk tahun 2010 dan 2009. Laba bersih dasar per saham masing – masing Rp 105 untuk tahun 2010 dan Rp 71.21 juta untuk tahun 2009 dan laba bersih saham dilusian untuk tahun 2010 dan 2009 adalah nihil.

ac. Informasi Segmen

Pada tahun 2000, Ikatan Akuntan Indonesia mengeluarkan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 5 (Revisi 2000) tentang Pelaporan Segmen yang efektif berlaku pada atau setelah tanggal 1 Januari 2002. PSAK ini menetapkan prinsip -prinsip pelaporan informasi keuangan berdasarkan segmen. Standar ini mengharuskan perusahaan publik dan perusahaan yang dalam proses menerbitkan efek ekuitas dan efek hutang di pasar modal untuk mengidentifikasi segmen usaha dan segmen geografis berdasarkan risiko dan imbalan yang berbeda untuk masing -masing segmen. Informasi segmen Perseroan dan anak perusahaan disajikan menurut pengelompokkan (segmen) usaha.Segmen usaha adalah komponen yang dapat dibedakan (distinguishable components) dan menghasilkan suatu jasa sejenis yang berbeda.

ad. Penggunaan Estimasi

Penyusunan laporan keuangan konsolidasi sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku umum, mensyaratkan manajemen untuk memakai estimasi-estimasi dan asumsi-asumsi yang mempengaruhi jumlah yang dilaporkan. Sehubungan dengan ketidakpastian yang melekat dalam pembuatan estimasi, hasil sebenarnya yang dilaporkan dalam periode mendatang mungkin didasarkan atas jumlah -jumlah yang berbeda dari estimasi tersebut.

Page 23: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

21

3. INVESTASI

(dalam jutaan)

2010 2009(Rp) (Rp)

Pihak ketigaDana jaminan (dalam Rupiah) Deposito wajib 89,685 77,200 Efek hutang 0 1,722Deposito berjangka Rupiah 1,027,001 587,192 USD 98,851 110,385 AUDUnit penyertaan reksadana 1,120,502 1,101,532Efek ekuitas yang dimaksudkan untuk diperdagangkan bersih 12,159 8,759Efek yang dibeli dengan janji diual kembali 0 49,520Pinjaman polis 10,044 6,985Efek hutang yang dimaksudkan untuk diperdagangkan - bersih 89,524 17,275 yang tersedia untuk dijual - bersih 117,563 121,635 yang dimaksudkan untuk dimiliki hingga jatuh tempo-bersih 176,928 213,713Investasi lainnya 8,867 8,865Jumlah pihak ketiga 2,751,124 2,304,783Pihak yang mempunyai hubungan istimewaDeposito berjangka Rupiah 51,722 107,140 USD 2,633 12,918Unit penyertaan reksadana 0 333,429Efek ekuitas Saham yang dimaksudkan untuk diperdagangkan-bersih 17,464 10,786 Saham yang tersedia untuk dijual-bersih 378,311 27,604Efek hutang yang dimaksudkan untuk dimiliki hingga jatuh tempo-bersih 374,700 66,800Penyertaan dalam bentuk saham 5,260,878 4,735,395Jumlah pihak ketiga 6,085,708 5,294,072

Jumlah Investasi 8,836,832 7,598,855

Page 24: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

22

Rincian dana jaminan per 30 September 2010 dan 2009 adalah sebagai berikut :

2010 2009(Rp) (Rp)

Deposito Wajib PT Bank Mutiara Tbk (d/h PT Bank Century Tbk) 15,485 0 PT Bank Victoria International Tbk 74,200 72,200 PT Bank Century Tbk 0 5,000Jumlah 89,685 77,200

Efek Hutang Surat Utang Negara FR49 0 1,722

Jumlah 89,685 78,922

Deposito wajib merupakan dana jaminan dalam bentuk deposito berjangka atas nama Menteri Keuangan Republik Indonesia qq Perusahaan. Menurut Peraturan Pemerintah No. 63 tahun 1999 pasal 7 ayat 1 dan Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. 424/KMK.06/2003 Bab VII pasal 36 ayat 1huruf b,tanggal 30 September 2003, jumlah dana jaminan tersebut untuk asuransi kerugian adalah sebesar 20% dari modal disetor yang dipersyaratkan ditambah 1% dari kenaikan pendapatan premi neto (net earned premium), sedangkan untuk asuransi jiwa adalah sekurang-kurangnya sebesar 20% dari modal disetor yang dipersyaratkan ditambah 5% dari cadangan premi (kewajiban manfaat polis masa depan) termasuk cadangan atas premi yang belum merupakan pendapatan. Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan No. 158/PMK.010/2008 tanggal 28 Oktober 2008 tentang perubahan kedua atas Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. 424/KMK.06/2003 tentang Kesehatan Keuangan Perusahaan Asuransi dan Reasuransi, Pasal 36 ayat 1, dana jaminan tersebut diubah menjadi untuk asuransi kerugian harus sekurang-kurangnya sebesar jumlah yang lebih besar antara 20% (dua puluh persen) dari modal sendiri yang dipersyaratkan dan hasil penjumlahan 1% (satu persen) dari premi neto dengan 0,25% (nol koma dua lima persen) dari premi reasuransi. Sedangkan untuk asuransi jiwa harus sekurang -kurangnya sebesar jumlah yang lebih besar antara 20% (dua puluh persen) dari modal sendiri yang dipersyaratkan dan hasil penjumlahan 2% dari cadangan premi untuk produk asuransi yang dikaitkan dengan investasi serta 5% dari cadangan premi untuk produk lain, termasuk cadangan atas premi yang belum merupakan pendapatan. Peraturan ini akan berlaku terhitung sejak tanggal 1 Januari 2009. Dana jaminan tersebut dapat berupa deposito atau surat hutang atau surat berharga lain yang diterbitkan oleh Negara yang memiliki sisa jangka waktu sampai jatuh tempo sekurang-kurangnya 3 (tiga) tahun pada saat penempatan sebagai dana jaminan. Seluruh dana jaminan harus ditatausahakan kepada bank custodian, yaitu bank umum yang telah mendapat persetujuan dari Bapepam-LK dan bukan pihak afiliasi perusahaan perasuransian. Pada tahun 2009, Perseroan menatausahakan dana jaminannya pada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk berdasarkan Surat Perjanjian Kustodian No. CS/225/2002 tanggal 18 Juni 2002, yang diperbaharui dengan Addendum Perjanjian Kustodian No. CS/225-A/2008 dan No. CS/225-B/2008 tanggal 4 Desember 2008.

Page 25: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

23

Rincian deposito per 30 September 2010 dan 200 9 adalah sebagai berikut :

(dalam jutaan) 2010 2009(Rp) (Rp)

Pihak ketiga Rupiah PT Bank Agro 178,547 3,000 PT Bank Victoria 326,619 23,650 PT Bank Mandiri 1,500 1,000 PT Bank Central Asia 200 200 PT Bank Mutiara 487,841 243,008 PT Bank Bukopin Syariah 29,864 32,200 PT Bank Mandiri Syariah 2,430 10,105 PT Bank Rakyat Indonesia 0 5,029 PT Bank I C B C 0 1,000 PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional 0 50,000 PT Bank Century Tbk 0 218,000

1,027,001 587,192 AUD PT Bank UBS USD PT Bank BNI 0 88,357 PT Bank UBS 0 65 PT Bank Mandiri Syariah 155 165 PT Bank International Indonesia 2,312 0 PT Bank Artha Graha 96,384 21,798

98,851 110,385Jumlah 1,125,852 697,577

Pihak yang mempunyai hubungan istimewa PT Bank Pan Indonesia Tbk Rupiah 51,722 107,140 AUD 0 913 USD 2,633 12,005Jumlah 54,355 120,058Jumlah Deposito Berjangka 1,180,207 817,635

Jangka waktu deposito di atas rata-rata berkisar antara 1 bulan sampai 1 tahun. Penempatan deposito berjangka pada bank yang mempunyai hubungan istimewa dilakukan dengan tingkat bunga, syarat dan kondisi yang tidak sama sebagaimana bila ditempatkan pada bank pihak ketiga.

Page 26: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

24

Penempatan pada investasi reksadana pada tahun 2010 dan 2009 adalah sebagai berikut :

( dalam jutaan ) 2010 2009(Rp) (Rp)

Pihak Ketiga PT Schroder Investment Management Indonesia 738,983 842,133 PT Fortis Investment 193,275 242,098 PT First State Investment Management 13,889 15,473 PT BNI Sekuritas 174,355 - PT Manulife Aset Manajemen Indonesia 1,828

1,120,502 1,101,532 Pihak yang mempunyai hubungan istimewa PT Panin Sekuritas Tbk - 43,219 RDT Bahana Reksa Panin Terproteksi V - 35,000 RDT Bahana Reksa Panin Terproteksi VII - 255,210

- 333,429 Jumlah 1,120,502 1,434,961

Rincian pinjaman polis per 30 September 2010 dan 2009 adalah sebagai berikut : (dalam jutaan)

2010 2009(Rp) (Rp)

Rupiah 8,209 4,468 US Dollar (USD.251.565 dan USD.262.382) 1,836 2,517

10,045 6,985 Suku bunga per tahun atas deposito berjangka, obligasi dan pinjaman polis per tanggal 30 September 2010 dan 2009 berkisar antara :

2010 2009(%) (%)

Deposito wajib Rupiah 7.00 - 10.25 7.50 - 10.00 US Dollar

Deposito berjangka Rupiah 4.25 - 11.00 5.75 - 14.00 US Dollar 0.10 - 4.00 1.75 - 6.25Obligasi Rupiah 7.59 - 12.50 9.00 - 10.00 US Dollar 5.85 - 8.80 6.75 - 10.38Pinjaman Polis Rupiah 16.00 - 16.00 15.75 - 16.00 US Dollar 9.00 - 9.00 8.75 - 9.00

Page 27: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

25

Berdasarkan tanggal jatuh tempo dan penilaian peringkat dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo), kecuali obligasi Pemerintah Republik Indonesia dari Standard and Poor, obligasi dan efek hutang lainnya yang dimiliki Perseroan dan anak perusahaan (PL) adalah sebagai berikut :

Tgl Jatuh 2010 2009Tempo (Rp) Peringkat (Rp) Peringkat

Subordinasi Bank Panin II Tahun 2008 363,400 6,700

Bank Panin II / 2007 Seri B 19/09/2012 800 A 0 ABank Panin II / 2007 Seri C 19/09/2014 500 A 50,100 A

PT Clipan Finance I Tahun 2003 19/11/2008 0 A/idBBB- 0 A/idBBB-Pakuwon Jati I tahun 1996 0 350 0 350 0

Obligasi Sub III OCBC NISP 2010 2,000PT Panin sekuritas III Tahun 2007 15/09/2012 10,000 A- 10,000 A-

PT B I I 0 0 0 9,293 0Susuk Negara Ritel SR 002 0 1,022

Victoria Subordinasi II Tahun 2007 4,783 4,750Republic of Indonesia Rp 10/03/2014 A- 0 A-

Republic of Indonesia USD 10/03/2014 154,124 A- 69,162 A-Permata subordinasi I/06 14/12/2016 2,000 A 2,000 A

Mayapada Subordinasi II Tahun 2007 29/05/2017 30,000 BBB+ 99,400 A-Victoria Subordinasi I Tahun 2007 21/03/2017 106,030 BBB 100,000 A

Jumlah 675,009 351,755Medium Term Note USD. 6.000.000,- 69,332 67,668

GE CAP 5 YR AUD 300.000 (AUSTRALIA) 2,584COM BK CBAAU AUD 200.000 (AUSTRALIA) 1,727

OBLI ANZ BANKING AUD 100.000(AUSTRALIA) 860OBLI LIPPO USD 1.000.000 9,203 0

83,706 67,668Jumlah efek hutang - bersih 758,715 419,423

Page 28: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

26

Saldo per tanggal 30 September 2010 dan 2009 termasuk Medium Term Note (MTN) yang merupakan efek hutang dari Lion Capital Management Ltd, Singapura untuk jangka waktu 5 (lima) tahun serta efek hutang dari Black Rock Financial Management Inc, Singapura dan Commerzebank AG, Singapura, untuk jangka waktu 10 tahun, dengan rincian sebagai berikut :

2010 2009

51.591 16.909

4.819 31.397

(USD 1.448.000 dan USD 2,000,000 masing-masing pada tahun 2010 dan 2009) 12.922 19.362 Jumlah 69.332 67.668

Medium term notes yang dimaksudkan untuk diperdagangkan Commerzebank AG, Singapura (USD 5.781.139 dan USD 1.746.575, masing-masing pada tahun 2010 dan 2009)

Black Rock Financial Management Inc., Singapura

Medium term notes yang dimaksudkan untuk dimiliki hingga jatuh tempo Lion Capital Management Ltd., Singapura (USD 540.000

2010 dan 2009) dan USD 2,432.210, masing-masing pada tahun

Medium term note yang dikelola Lion Capital Management Ltd, Singapura terdiri dari high yield note dan principal protected note, masing-masing sebesar USD 1,606,510 dan USD 815,190, dimana manajemen anak perusahaan memutuskan untuk menghapusbukukan medium term note dengan high yield note dikarenakan medium term note tersebut dianggap gagal bayar. Pada tahun 2009, efek yang dibeli dengan janji dijual kembali merupakan perjanjian repo saham antara Anak Perusahaan dengan PT Brent Securi ties dengan nilai pokok repo seluruhnya sebesar Rp 50.000 dan tingkat premi sebesar 15%. Efek repo saham tersebut jatuh tempo pada tanggal 12 Oktober 2009. Rincian efek pada tanggal 30 September 2009 adalah sebagai berikut :

Tanggal Harga Pendapatan bungajatuh jual yang belum Nilai

Jenis efek waktu kembali direalisasi bersih

Anak Perusahaan Repo saham dengan PT Brent Securities 12/10/09 50,000 (479) 49,521

50,000 (479) 49,521

2009

Saldo penyertaan dalam bentuk saham dengan metode ekuitas per 30 September 2010 dan 2009 terdiri dari :

2010 2009

PT Bank Pan Indonesi Tbk 5,158,019 4,650,613 PT Asuransi Multi Atha Guna 102,859 84,782

5,260,878 4,735,395

Page 29: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

27

Perubahan penyertaan dalam bentuk saham dengan metode ekuitas adalah sebagai berikut : (dalam jutaan)

2010 2009(Rp) (Rp)

PT Bank Pan Indonesia TbkSaldo awal tahun 4,783,848 3,582,608Penambahan penyertaan 0 780,935Pelepasan penyertaan (130,253) 0Bagian laba bersih perusahaan asosiasi 504,424 287,070Saldo per 30 September 5,158,019 4,650,613PT Asuransi Multi Artha Guna TbkSaldo awal tahun 85,827 69,053Penambahan penyertaan 2,158Pelepasan penyertaanBagian laba bersih perusahaan asosiasi 14,874 15,729Dividen yang diterimaSaldo per 30 September 102,859 84,782

Jumlah Penyertaan dalam bentuk saham 5,260,878 4,735,395

Pada tanggal 10 Juni 2009, 11 Juni 2009, dan 10 Juli 2009, anak perusahaan (PL) telah melaksanakan konversi Waran Seri IV PT Bank Pan Indonesia Tbk menjadi saham sebanyak 1.946.740.741 waran. Berdasarkan Surat Edaran Departemen Keuangan Republik Indonesia NO. SE-6047/LK/2003 tanggal 11 Nopember 2003 mengenai dukungan atas PT Asuransi Maskapai Asuransi Indonesia-Perusahaan Asuransi Resiko Khusus Indonesia (PT MAIPARK), maka seluruh perus ahaan asuransi umum dan reasuransi wajib menjadi pemegang saham atas perusahaan tersebut, minimal 0,5 % dari total dana investasi masing-masing perusahaan per 31 Desember 2002. Penyertaan langsung dalam PT Asuransi MAIPARK Indonesia ini merupakan admitted asset dalam perhitungan RBC sebagaimana diatur dalam Keputusan Menteri Keuangan No. 424/KMK.06/2003. Sampai dengan tanggal 31 Maret 2007, Perusahaan telah membayar setoran modal ke PT Asuransi MAIPARK Indonesia sebesar Rp.8.356 juta.

Berdasarkan Surat Kep utusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. 424/KMK.06/2003, anak perusahaan (PL) diwajibkan melakukan investasi pada jenis-jenis investasi yang diperkenankan sekurang-kurangnya sebesar cadangan teknis (terdiri dari kewajiban manfaat polis masa depan, estimasi kewajiban klaim dan premi yang belum merupakan pendapatan) dan hutang klaim. Selain itu investasi anak perusahaan (PL) yang diperkenankan masing-masing sebesar Rp 2.453.912 juta dan Rp 2.803.702 juta.

Page 30: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

28

4. KAS DAN BANK (dalam jutaan)

2010 2009(Rp) (Rp)

Kas 142 132BankPihak ketiga Bank Swasta Rupiah 10,281 14,330 US Dollar 20,139 3,963Jumlah pihak ketiga 30,420 18,293

Pihak yang mempunyai hubungan istimewa PT Bank Panin Indonesia Tbk Rupiah 20,699 9,511 US Dollar 1,335 617Jumlah pihak yang mempunyai hubungan istimewa 22,034 10,128

Jumlah Kas dan Bank 52,596 28,553

5. PIUTANG PREMI

Saldo piutang premi per 30 September 2010 dan 2009 terdiri dari : (dalam jutaan)

2010 2009(Rp) (Rp)

PerseroanPihak ketiga 17,092 12,529 Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 2,366 7,479Jumlah Piutang Premi Perusahaan - Bersih 19,458 20,008Penyisihan piutang ragu-ragu (300) (185)Jumlah Piutang Premi Perusahaan - Bersih 19,158 19,823

Anak Perusahaan (PL)Pihak ketiga Asuransi perseorangan 312 490 Asuransi kumpulan 29 970Jumlah 341 1,460Pihak yang mempunyai hubungan istimewa Asuransi perseorangan karyawan Asuransi kumpulan 211 341Jumlah 211 341Jumlah Piutang Premi Anak Perusahaan 552 1,801

Jumlah Piutang Premi - Bersih 19,710 21,624

Page 31: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

29

Rincian saldo piutang premi per 30 September 2010 dan 2009 berdasarkan jenis pertanggungan adalah sebagai berikut :

2010 2009(Rp) (Rp)

Kebakaran 13,809 15,760Kendaraan bermotor 2,644 1,178Pengangkutan 340 305Varia 2,665 2,765Jumlah sebelum penyisihan piutang ragu-ragu 19,458 20,008Penyisihan piutang ragu-ragu (300) (185)Jumlah bersih 19,158 19,823

Pada tanggal 30 September 2010 dan 2009 piutang premi yang berumur lebih dari 60 hari masing-masing berjumlah Rp.5.684 juta dan Rp. 6.448 juta – setelah dikurangi penyisihan piutang ragu -ragu sebesar Rp. 300 juta pada tahun 2010 dan Rp.185 j uta untuk tahun 2009. Perubahan penyisihan piutang ragu-ragu Perusahaan adalah sebagai berikut :

(dalam jutaan) 2010 2009(Rp) (Rp)

Saldo awal 185 185Penyisihan piutang ragu-ragu 115 0Saldo akhir 300 185 Manajemen Perusahaan berpendapat bahwa jumlah penyisihan piutang ragu -ragu yang telah dibukukan adalah cukup untuk menutup kerugian yang mungkin timbul akibat tidak tertagihnya piutang premi, sedangkan manajemen anak perusahaan (PL) tidak membentuk penyisihan piutang ragu-ragu. .

Page 32: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

30

6. PIUTANG REASURANSI

Saldo piutang reasuransi per 30 September 2010 dan 2009 terdiri dari : (dalam jutaan)

2010 2009(Rp) (Rp)

Dalam negeri ACE INA 4 PT Asuransi Harta Aman Pratama 3 PT Asuransi Alianz Utama Indonesia 31 PT AON Reinsurance Brocker Ind 55 PT Buana Independen PT Chartis Insurance Indonesia 1 PT As Indrapura 3 PT As Jamindo 3 PT As Multi Artha Guna PT As Maipark 632 PT Konsorsium Asuransi 3 PT Nasre 55 PT As. Jasa Indonesia 1 PT As. Sonwelis 1 PT Reindo 29 PT As Tokio Marine Indonesia 15 PT As Tugu Pratama Indonesia 725 PT Tugu Re 17 PT Zurich Insurance Indonesia 1 PT BPPDAN 72 56 Luar negeri Milli Re 6 UIB Asia Singapore 8 R + V Singapore 1 Swiss Reinsurance Company, Singapura 29 The Toa Reinsurance Co, Ltd 32 Best Re 15 Asia Capital RE 23 Sirius International Insurance 5 Korean Reinsurance 15 Arab Insurance Group 2 17

1,748 111 Pada tanggal 30 September 2010 dan 2009 piutang reasuransi yang berumur lebih dari 60 hari masing-masing berjumlah nil dan nil . Perseroan dan anak perusahaan tidak membentuk penyisihan piutang ragu-ragu atas piutang reasuransi karena manajemen berpendapat bahwa seluruh piutang tersebut dapat tertagih.

Page 33: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

31

7. PIUTANG HASIL INVESTASI

Saldo piutang hasil investasi per 30 September 2010 dan 2009 terdiri dari :

2010 2009(Rp) (Rp)

Pihak ketiga Bunga deposito berjangka 9,443 4,549 Bunga efek hutang 2,916 1,868 Bunga MTN 598 503 Bunga pinjaman polis - 466 Jumlah 12,957 7,386 Pihak yang mempunyai hubungan istimewa Hasil reksadana - 7,006 Bunga deposito berjangka 165 301 Bunga efek hutang 8,262 335 Jumlah 8,427 7,642 JUMLAH 21,384 15,028

8. PIUTANG Lain-Lain

Saldo piutang lain-lain pihak ketiga termasuk saldo sisa pembayaran atas transaksi penjualan saham PT Tiga Jaya Sakti Utama (anak perusahaan) kepada Ibu Lidyawati Soesetio sebesar Rp 17.355 juta, yang akan dilunaskan secara bertahap dalam waktu 2 tahun terhitung sejak tanggal perjanjian dan denda 1% per bulan (Catatan 38) .

Saldo piutang lain-lain pihak yang mempunyai hubungan istimewa termasuk saldo pinjaman yang

diberikan Perseroan kepada direksi dan karyawan Perseroan dengan cicilan tanpa bunga dan jangka waktu. Saldo pinjaman direksi dan karyawan Perseroan per 30 September 2010 masing-masing sebesar Rp 1.246 juta dan Rp.312 juta.

Page 34: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

32

9. ASET TETAP Rincian aset tetap yang dimiliki Perseroan dan anak perusahaan per 30 September 2010 dan 2009 adalah sebagai berikut :

(dalam jutaan) 1 Januar 2010 Penambahan Pengurangan 30-Sep-10

(Rp) (Rp) (Rp) (Rp)Biaya PerolehanPemilikan Langsung Tanah 3,830 805 4,635 Bangunan 8,639 681 9,320 Kendaraan bermotor 6,360 2,034 577 7,817 Peralatan kantor 22,120 1,726 148 23,698Jumlah 40,949 5,246 725 45,470Akumulasi penyusutanPemilikan Langsung Bangunan 4,121 271 0 4,392 Kendaraan bermotor 3,366 682 373 3,675 Peralatan kantor 12,081 3,013 141 14,953Jumlah 19,568 3,966 514 23,020

Jumlah tercatat 21,381 22,450

(dalam jutaan) 1 Januar 2009 Penambahan Pengurangan 30-Sep-09

(Rp) (Rp) (Rp) (Rp)Biaya PerolehanPemilikan Langsung Tanah 2,738 2,738 Bangunan 6,823 6,823 Kendaraan bermotor 5,607 853 378 6,082 Peralatan kantor 18,832 2,590 197 21,225Jumlah 34,000 3,443 575 36,868Akumulasi penyusutanPemilikan Langsung Bangunan 3,854 192 0 4,046 Kendaraan bermotor 2,651 681 218 3,114 Peralatan kantor 8,822 2,469 197 11,094Jumlah 15,327 3,342 415 18,254

Jumlah tercatat 18,673 18,614

Terdapat adanya Reklas nilai perolehan bangunan terhadap tanah, yaitu ada sebagian dari nilai perolehan bangunan yang sebenarnya merupakan alokasi untuk nilai perolehan tanah sebesar Rp. 546 juta. Beban penyusutan adalah Rp.3.966 juta dan Rp.3.342 juta masing-masing untuk tahun 20 10 dan 2009. Pada tanggal 30 September 2010 dan 2009 aset tetap kecuali tanah telah diasuransikan dengan jumlah pertanggungan masing-masing sebesar Rp 9.934 juta dan Rp. 9.828 juta. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas aset yang dipertanggungkan.

Page 35: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

33

Perseroan dan anak perusahaan memiliki beberapa bidang tanah yang terletak di Jawa, Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi dengan hak legal berupa Hak Guna Bangunan yang berjangka waktu 15 tahun sampai dengan 25 tahun yang akan jatuh tempo antara tahun 2000 dan 2024. Manajemen berpendapat tidak terdapat masalah dengan perpanjangan hak atas tanah karena seluruh tanah diperoleh secara sah dan didukung dengan bukti kepemilikan yang memadai. Berdasarkan hasil penelaahan terhadap nilai yang dapat diperoleh kembali dari aset tetap, manajemen Perseroan dan anak perusahaan berpendapat bahwa tidak ada peristiwa atau perubahan keadaan yang mengindikasikan bahwa nilai tercatat aset tetap tidak dapat seluruhnya terealisasi pada tanggal 30 September 2010. Anak perusahaan (PL) melakukan penilaian kembali aset tetapnya yang diperoleh sampai dengan tanggal 12 September 1986 berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 45 tanggal 2 Oktober 1989 dan telah memperoleh persetujuan dari kantor pajak dalam Surat Keputusan No. KEP-25A/WPJ.05/KP.03/1989. Selisih penilaian kembali aset tetap sebesar RP 593 juta direklasifikasi kea kun saldo laba.

Perhitungan laba penjualan aset tetap terdiri dari :

(dalam jutaan) 2010 2009(Rp) (Rp)

Harga perolehan 725 575Akumulasi penyusutan (514) (415)Nilai buku 211 160Harga jual 407 261Rugi (laba) penjualan aktiva tetap (196) (101)

10. ASET LAIN-LAIN

Saldo aset lain-lain per 30 September 2010 dan 2009 terdiri dari : (dalam jutaan)

2010 2009(Rp) (Rp)

Biaya akuisisi ditangguhkan 1,089 1,960Biaya dibayar dimuka 3,051 1,717Lain-lain 7,025 8,102Jumlah 11,165 11,779

Amortisasi biaya akuisisi ditangguhkan yang dibebankan pada tahun 2010 dan 2009, masing-masing sebesar Rp 646 juta dan Rp 654 juta disajikan dalam akun “Beban Akuisisi” pada laporan laba rugi konsolidasian (Catatan 30).

11. HUTANG KLAIM

Saldo hutang klaim Perseroan per 30 September 2010 dan 2009 merupakan hutang kepada pihak tertanggung yang timbul sehubungan dengan adanya persetujuan atas klaim yang diajukan oleh tertanggung dan perusahaan asuransi (ceding company) . Saldo hutang klaim anak perusahaan (PL) per 30 September 2010 dan 2009 merupakan hutang kepada pemegang polis (participants) sehubungan dengan klaim manfaat, klaim meninggal, klaim tahapan dan klaim habis kontrak yang telah disetujui pembayarannya.

Page 36: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

34

Rincian hutang klaim menurut jenis asuransi per 30 September 2010 dan 2009 adalah sebagai berikut :

(dalam jutaan) 2010 2009(Rp) (Rp)

Perseroan Kebakaran 181 140 Kendaraan bermotor 1,502 613 Pengangkutan 81Anak Perusahaan (PL) Unit-linked 1,724 2,772 Dwiguna kombinasi 5,020 5,959 Anuitas 2 437 Seumur hidup 1,103 1,085 Dwiguna 46 620JUMLAH 9,659 11,626

12. KEWAJIBAN MANFAAT POLIS MASA DEPAN

Kewajiban manfaat polis masa depan merupakan jumlah dana yang harus disediakan oleh penanggung untuk membayar manfaat dari klaim yang jatuh tempo di masa yang akan datang kepada pihak sebagaimana dinyatakan dalam polis. Rincian kewajiban manfaat polis masa depan menurut jenis asuransi adalah sebagai berikut :

(dalam jutaan) 2010 2009(Rp) (Rp)

Perorangan Universal life 669,175 299,609 Unit Linked 1,095,063 1,185,008 Dwiguna kombinasi 181,448 237,267 Seumur hidup 187,091 157,447 Kematian 2,053 1,310 Dwiguna 9,399 48,409 Anuitas 45 194 Tabarru 0 758Jumlah 2,144,274 1,930,002Kumpulan Dwiguna 0 5,801 Kematian 84,713 71,844 Universal life 12,921 0 Unit Linked 0 0 Dwiguna kombinasi 131 5,531Jumlah 97,765 83,176

Jumlah 2,242,039 2,013,178 Perhitungan kewajiban manfaat polis masa depan ditetapkan berdasarkan pada laporan aktuaris anak perusahaan (PL) dengan menggunakan asumsi-asumsi sebagai berikut :

Page 37: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

35

Metode perhitungan : Metode prospektif Tabel mortalita : C.S.O 1980 Tingkat bunga : Polis Rupiah = 5% - 9% Polis US Dollar = 3% - 5% Umur : Menurut umur sebenarnya Masa pertanggungan : Menurut masa pertanggungan yang sebenarnya Sistem pertanggungan cadangan : Polis yang diproduksi sebelum tahun 1996

menggunakan Zillmer Quota 40 permil. Polis yang diproduksi mulai tahun 1996 - 2000 menggunakan Net Level Premium(Cadangan INA)

Polis yang diproduksi mulai tahun 2001 menggunakan ilmer Quota 30 permil

Perubahan kewajiban manfaat polis masa depan adalah sebagai berikut : (dalam jutaan)

2010 2009(Rp) (Rp)

Saldo awal 2,225,185 1,556,230Kenaikan (penurunan) kewajiban manfaat polis masa depan 16,854 456,948

2,242,039 2,013,178 13.ESTIMASI KLAIM RETENSI SENDIRI DAN KEWAJIBAN KLAIM

Rincian estimasi klaim retensi sendiri dan kewajiban klaim per 30 September 2010 dan 2009 adalah sebagai berikut :

(dalam jutaan)

2010 2009(Rp) (Rp)

Perusahaan Kebakaran 18,691 35,053 Kendaraan bermotor 17,350 25,406 Pengangkutan 2,165 2,688 Varia 24 4,302Anak Perusahaan (PL) Kematian 5,066 7,598

Jumlah 43,296 75,047

Dalam estimasi klaim retensi sendiri ini termasuk estimasi atas klaim yang terjadi namun belum dilaporkan (incurred But Not Yet Reorted/IBNR) masing-masing sebesar RP 1.140 juta dan nihil pada tanggal 30 September 2010 dan 2009. Jumlah estimasi kewajiban klaim yang masih dalam proses penyelesaian oleh anak perusahaan (PL) per 30 September 2010 dan 2009, masing-masing sebesar Rp 1.550 juta dan Rp 2.447 juta.

14. PREMI YANG BELUM MERUPAKAN PENDAPATAN

Page 38: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

36

Rincian premi yang belum merupakan pendapatan per 30 September 2010 dan 2009 menurut jenis asuransi adalah sebagai berikut :

(dalam jutaan) 2010 2009(Rp) (Rp)

Perusahaan Kebakaran 42,898 40,339 Kendaraan bermotor 19,565 16,185 Pengangkutan 2,024 3 Varia 4,523 3,281Anak Perusahaan Kematian 1,928 1,638 Kesehatan 1,513 1,237 Kecelakaan diri 232 221 Unit link & Universal life 431 317

73,114 63,221

Perhitungan kewajiban manfaat polis masa dep an (Catatan 12) dan premi yang belum merupakan pendapatan anak perusahaan (PL) pada tanggal 30 September 2010 dan 2009 dilakukan oleh aktuaris anak perusahaan.

15. PENDAPATAN PREMI DITANGGUHKAN

Saldo pendapata n premi ditangguhkan per 30 September 2010 dan 2009 merupakan premi diterima dimuka dari pihak yang mempunyai hubungan istimewa (PT Bank Pan Indonesia Tbk) untuk polis dengan periode pertanggungan lebih dari 1 tahun, setelah dikurangi komisi (Catatan 37).

Page 39: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

37

16. HUTANG REASURANSI

Saldo hutang reasuransi per 30 September 2010 dan 2009 merupakan hutang kepada reasuradur sehubungan dengan perjanjian reasuransi sebagai hasil perhitungan dari premi, komisi dan klaim dengan rincian sebagai berikut :

2010 2009(Rp) (Rp)

Dalam Negeri PT Reasuransi International Indonesia 4,573 7,737 PT As. QBE Pool Indonesia 248 PT Konsorsium Asuransi 314 Best Reinsurance 150 PT Asuransi AIU Indonesia 641 FL Reinsurance Brokers 110 PT China Ins Indonesia 386 PT ACE Ina Ins 175 202 PT Chartis Insurance Indonesia 351 PT AON Reinsurance Broker Indonesia 5,087 5,112 PT Maskapai Reasuransi Indonesia Tbk 4,422 3,663 PT Tugu Pratama Indonesia 1467 309 PT Reindo (BPPDAN IN) 462 PT IBS 277 210 PT Alianz Utama Indonesia 877 494 Lain-lain (dibawah Rp 100 juta) 1,216 274

18,907 19,850Luar Negeri R + V Versicherung AS Singapura 227 189 Mitsui Sumitomo Reinsurance Cooper Gay ( Hongkong ) Odyssey Re Everest Re Best Reinsurance 243 Munchener Ruckversicherungs-Gasellschaft, Singapura 2,561 2,080 Citicorp Life Insurance Ltd., Australia 952 946 Swiss Reinsurance Company, Singapura 125 122 The Toa Reinsurance Co. Ltd 383 574 Lain-lain (dibawah Rp 100 juta) 203 442

4,694 4,353Jumlah 23,601 24,203

Pada tahun 2009 dan 2008, Perseroan memutuskan untuk menghapusbukukan saldo hutang reasuransi yang telah lama outstanding (sebelum tahun 1999), masing -masing sebesar Rp 578 juta dan Rp 1.749 juta,dengan catatan akan disesuaikan dikemudian hari apabila ada tuntutan dari pihak reasuradur. Khusus penghapusan hutang reasuradur sebesar Rp 479 juta diakui sebagai pendapatan fiskal tahun 2006 dalam rangka fasilitas pembetulan SPT perpajakan (sunset policy )

Page 40: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

38

17. HUTANG KOMISI

Rincian saldo hutang komisi per 30 September 2010 dan 2009 terdiri dari :

(dalam jutaan)

2010 2009(Rp) (Rp)

Perseroan Pihak ketiga 2,385 1,741 Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 120 1,262Anak Perusahaan (pihak ketiga) 12,081 2,310Jumlah 14,586 5,313

Rincian hutang komisi menurut jenis asuransi per 30 September 2010 dan 2009 adalah sebagai berikut :

(dalam jutaan) 2010 2009(Rp) (Rp)

Perseroan Kebakaran 1,873 2,187 Kendaraan bermotor (146) 329 Pengangkutan 321 318 Varia 457 169

2,505 3,003 18. HUTANG PAJAK

Perseroan dan anak perusahan (PL) terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak Perusahaan Go-Publik dengan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) masing-masing 1.312.289.0-054 dan 1.313.681.7-054. Anak perusahaan PT Panin Geninholdco, PT Panin Banholdco dan PT Anugrah Life Insurance terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak dengan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) masing-masing 1.849.269.4-031, 1.849.270.2-031 dan 1.560.592.6-032. Rincian saldo hutang pajak per 30 September 2010 dan 2009 terdiri dari :

(dalam jutaan) 2010 2009(Rp) (Rp)

Pajak kini (catatan 33) 0 0Pajak Penghasilan Pasal 21 1,967 948 Pasal 23 316 663 Pasal 25 2,065 Pasal 26 43 0Pajak Pertambahan Nilai 44 36

4,435 1,647

Page 41: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

39

19. BEBAN YANG MASIH HARUS DIBAYAR

Rincian saldo beban yang masih harus dibayar per 30 September 2010 dan 2009 terdiri dari :

(dalam jutaan) 2010 2009(Rp) (Rp)

Profesional 950 150Gratifikasi 0 13Lain-lain 11,211 2,618Jumlah 12,161 2,781

Setiap akhir tahun buku, manajemen menghitung besarnya akun gratifikasi yang akan dibayarkan kepada direksi dan karyawan atas kinerja (performance) Perseroan dalam tahun berjalan.

20. HUTANG LAIN-LAIN

Rincian saldo hutang lain-lain per 30 September 2010 dan 2009 terdiri dari :

(dalam jutaan) 2010 2009(Rp) (Rp)

Titipan premi 3,711 13,112Dividen 0 10Uang muka premi asuransi 2,324 2,497Profit komisi 194 158Lain-lain 12,525 16,961

18,754 32,738 Saldo tahun 2009, termasuk estimasi hasil perhitungan aktuaris PT Binaputera Jaga Hikmah dalam rangka pengakhiran program dana pensiun panin sebesar Rp 2.549 juta yang merupakan bagian deficit solvabilitas yang masih harus ditanggung Perseroan selaku mitra pendiri DPAP dan sudah dibayar tanggal 30 September 2010 (Catatan 36 dan 44).

21. GOODWILL NEGATIF

Rincian saldo goodwill negative per 30 September 2010 dan 2009 terdiri dari :

(dalam jutaan) 2010 2009(Rp) (Rp)

Biaya perolehan 104,625 100,091Akumulasi amortisasi (8,156) (8,156)Jumlah tercatat 96,469 91,935

Amortisasi untuk tahun 2010 dan 2009 masing-masing sebesar Rp.8.156 juta Rp 8.156 juta (Catatan 30). Pada tahun 2009, terjadi kenaikan kepemilikan saham PT Panin Life Tbk dari 56,9416% menjadi 57,1479% sehingga nilai goodwill negative dihitung kembali.

Page 42: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

40

22. HAK MINORITAS ATAS AKTIVA BERSIH ANAK PERUSAHAAN

Rincian hak minoritas atas aset bersih anak perusahaan per 30 September 2010 dan 2009 adalah sebagai berikut :

(dalam jutaan) 2010 2009(Rp) (Rp)

Modal saham 1,282,059 1,288,231Agio saham 44,599 44,813Keuntungan yang belum direalisasi dari pemilikan efek 98,945 5,715Saldo laba 1,261,680 978,271Jumlah tercatat 2,687,283 2,317,030

23. MODAL SAHAM

Susunan pemilikan saham Perseroan pada tanggal 30 September 2010 dan 2009 berdasarkan catatan yang dibuat oleh PT Sinartama Gunita, Biro Administrasi Efek, adalah sebagai berikut :

2010

Jumlah saham Pemilikan Jumlah Modal(lembar) % (Rp.juta)

PT Panincorp 1,208,583,000 29.71 302,146PT Famlee Invesco 743,490,500 18.28 185,873Crystal Chain Holding Ltd 393,852,688 9.68 98,463Dana Pensiun Panin Bank 248,370,588 6.10 62,093Omnicourt Group Limited 249,462,970 6.13 62,366Lainnya dibawah 5 % 1,224,564,174 30.10 306,141Jumlah 4,068,323,920 100.00 1,017,081Saham Treasury (30,189,000) (0.74) (7,547)Jumlah 4,038,134,920 99.26 1,009,534

2009Jumlah saham Pemilikan Jumlah Modal

(lembar) % (Rp.juta)

PT Panincorp 1,208,583,000 29.71 302,146PT Famlee Invesco 743,490,500 18.28 185,873Crystal Chain Holding Ltd 393,852,688 9.68 98,463Dana Pensiun Panin Bank 327,903,088 8.06 81,976Omnicourt Group Limited 249,462,970 6.13 62,366Ubs Ag London Branch 210,629,250 5.18 52,657Lainnya dibawah 5 % 934,402,424 22.96 233,601Jumlah 4,068,323,920 100.00 1,017,081Saham Treasury (30,189,000) (0.74) (7,547)Jumlah 4,038,134,920 99.26 1,009,534

Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No.27 September 2006 yang dibuat dihadapan Benny Kristianto, S.H., Notaris di Jakarta telah dilakukan perubahan pada ayat 2 dan ayat 3 pasal 4 Anggaran Dasar Perusahaan sehubungan dengan pengeluaran saham -saham baru yang berasal dari Penawaran Umum Terbatas V, sehingga terhitung sejak tanggal 31 Agustus 2006 jumlah saham-saham yang telah

Page 43: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

41

dikeluarkan oleh Perusahaan sebanyak 4.068.255.171 (empat milyar enam puluh delapan juta dua ratus lima puluh lima ribu seratus tujuh puluh satu) saham atau sebesar Rp 1.017.064 juta (satu triliun tujuh belas milyar enam puluh empat juta empat ratus tujuh belas ribu tujuh ratus lima puluh rupiah).

Jumlah saham yang ditempatka n dan disetor per 30 September 2010 dan 2009 berjumlah masing-masing 4.038.134.920 saham dan 4.038.134.920 saham. Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa No.12 tanggal 21 April 2006 oleh Bagja Munajat, S.H., sebagai notaris pengganti dari Veronica Lily Dharma, S.H., Notaris di Jakarta, telah dilaksanakan perubahan nilai nominal saham perusahaan dari Rp 100 per saham menjadi Rp 250 per saham. Penerimaan Laporan Akta Perubahan Anggaran Dasar tersebut dicatat oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. C-14901.HT.01.04.TH.2006 tanggal 19 Mei 2006, didaftarkan pada kantor Pendaftaran Perusahaan Kotamadya Jakarta Barat dengan Agenda Pendaftaran No.1180/RUB.09.02/VI/2006 tanggal 7 Juni 2006.

Perubahan jumlah saham sejak tahun 2009 hingga 2010 sebagai berikut :

Modal Dasar Modal Ditempatkan(lembar) dan Disetor

(lembar)

Saldo 1 Januari 2010 9,492,000,000 4,038,066,171Peningkatan modal disetor 0 0Pelaksanaan waran seri 1 0 68,749Penjualan Saham treasury 0 0Saldo 30 September 2010 9,492,000,000 4,038,134,920

Kurs saham Perusahaan di Bursa Efek Indonesia per 30 September 2010 dan 2009 masing-masing sebesar Rp.420 ,- dan Rp.250,- per saham. Pada tanggal 30 Juni 2009 waran yang telah diterbitkan perusahaan dalam rangka Penawaran Terbatas V berjumlah 376.533.883 waran yang pelaksanaannya 15 Januari 2007 s/d 10 Juli 2009. Berdasarkan surat pemberitahuan No. 11/PNIN-W4/IXI/2007 tanggal 13 Nopember 2007, telah dilaksakan penerbitan saham dari hasil konversi Waran IV sejumlah 337.500 saham oleh PT Sinartama Gunita, Biro Administrasi Efek. Berdasarkan surat pemberitahuan No.12/PNIN -W4/VII/2009 tanggal 1 Juli 2009, No. 13/PNIN-W4/VII/2009 tanggal 7 Juli 2009, No. 14/PNIN-W4/VII/2009 tanggal 9 Juli 2009 dan No.15/PNIN-W4/VII/2009 tanggal 13 Juli 2009, telah dilaksanakan penerbitan saham dari hasil konversi Waran Seri IV sejumlah 68.749 saham oleh PT Sinartama Gunita, Biro Administrasi Efek. Masa berlaku pelaksanaan Waran Seri IV sampai dengan tanggal 10 Juli 2009, sehingga per 30 Juni 2010 tidak terdapat efek dilusi terhadap laba per saham dasar (Catatan 34).

Page 44: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

42

24. TAMBAHAN MODAL DISETOR - BERSIH

Akun ini terdiri dari agio saham dan biaya emisi, dengan rincian sebagai berikut :

a. Agio saham 2010

Jumlah Saham Agio per Saham Jumlah(lembar) (Rp) (Rp.juta)

Penjualan saham pada tahun 1983 765,000 150 115Penjualan saham pada tahun 1989 578,000 2,800 1,618Dividen saham pada tahun 1990 207,790 1,000 208Swap share pada tahun1991 27,750,000 3,000 83,250Pembagian saham bonus tahun 1992 60,071,580 1,000 (60,072)Saham Treasury 30,189,000 3,472Saldo agio saham per 30 September 2010 28,591

2009Jumlah Saham Agio per Saham Jumlah

(lembar) (Rp) (Rp.juta)

Penjualan saham pada tahun 1983 765,000 150 115Penjualan saham pada tahun 1989 578,000 2,800 1,618Dividen saham pada tahun 1990 207,790 1,000 208Swap share pada tahun1991 27,750,000 3,000 83,250Pembagian saham bonus tahun 1992 60,071,580 1,000 (60,072)Saham Treasury 30,189,000 3,472Saldo agio saham per 30 September 2009 28,591

b. Biaya Emisi Saham

Jumlah biaya emisi saham terdiri dari : (dalam jutaan)

2010 2009(Rp) (Rp)

Biaya emisi saham awal tahun 1,500 1,500Biaya emisi saham Biaya emisi saham 528 528Jumlah biaya emisi saham 2,028 2,028

Page 45: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

43

25. SELISIH NILAI TRANSAKSI RESTRUKTURISASI ENTITAS SEPENGENDALI

Dalam tahun 1997, Perseroan melakukan tambahan pembelian saham anak perusahaan (PL) dari 29,42% menjadi 50,88% yang dimiliki oleh PT Panin Corp, PT Panin Investment Enterprises Ltd, Dana Pensiun Karyawan Panin Bank, PT Usasli dan PT Panforex (pihak-pihak yang pemegang sahamnya dan /atau susunan pengurusnya sama dengan Perusahaan) seharga Rp 36.475 juta, sehingga pembelian tersebut merupakan transaksi restrukturisas i antara entitas sepengendali dan diperlakukan dengan cara yang sama dengan metode penyatuan dan kepemilikan. Transaksi ini menimbulkan selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas sepengendali sebesar Rp 6.771 juta, yang disajikan sebagai unsur ekuitas .

Pada tahun 1999, Perseroan melakukan transaksi penjualan saham PT Bank Pan Indonesia Tbk kepada anak perusahaan (PL) dalam rangka reorganisasi entitas yang berada dalam satu kelompok usaha yang sama, dimana transaksi tersebut sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 38 merupakan transaksi restrukturisasi antara entitas sepengendali. Selisih antara harga pengalihan dengan nilai buku dalam transaksi restrukturisasi entitas sepengendali dibukukan dalam akun selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas sepengendali yang disajikan sebagai unsur ekuitas pada Perusahaan dan anak perusahaan (PL) yang saling resiprokal dan tereliminasi pada laporan konsolidasi.

JumlahRp.juta

Harga perolehan 1.214.310Nilai buku investasi investasi pada PT Bank Pan Indonesia Tbk yang sebelumnya dicatat oleh perusahaan 510.691

Selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas sepengendali 703.619

Page 46: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

44

26. PENDAPATAN UNDERWRITING (dalam jutaan)

2010Premi Premi Penurunan Pendapatanbruto reasuransi (kenaikan) premi premi

yang belummerupakanpendapatan

(Rp) (Rp) (Rp) (Rp)Perusahaan Kebakaran 54,378 (15,505) 4,285 43,158 Kendaraan bermotor 41,301 (402) (2,088) 38,811 Pengangkutan 5,413 (765) (2,021) 2,627 Varia 13,144 (4,571) (2,274) 6,299Anak perusahaan 886,034 (29,339) (505) 856,190Jumlah 1,000,270 (50,582) (2,603) 947,085

2009Premi Premi Penurunan Pendapatanbruto reasuransi (kenaikan) premi premi

yang belummerupakanpendapatan

(Rp) (Rp) (Rp) (Rp)Perusahaan Kebakaran 53,936 (16,920) (3,144) 33,872 Kendaraan bermotor 37,162 (733) (921) 35,508 Pengangkutan 4,753 (288) 0 4,465 Varia 23,120 (15,292) (1,613) 6,215Anak perusahaan 611,196 (26,159) (710) 584,327Jumlah 730,167 (59,392) (6,388) 664,387

Page 47: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

45

Pendapatan premi bruto anak perusahaan (PL) berdasarkan jenis asuransi adalah sebagai berikut :

(dalam jutaan) 2010 2009(Rp) (Rp)

Perorangan Universal life 522,660 215,007 Dwiguna kombinasi 18,237 29,471 Unit-linked 258,374 313,729 Seumur hidup 4,093 4,764 Dwiguna 9,318 5,828 Kematian 16,110 11,455 Lain-lain 548 207

Jumlah 829,340 580,461Kumpulan Kematian 55,802 29,711 Unit-linked 699 822 Kesehatan 138 198 Lain-lain 55 5 Jumlah 56,694 30,736

Jumlah 886,034 611,197

Jumlah premi bruto yang diterima dari pihak yang mempunyai hubungan istimewa untuk tahun 2010 dan 2009 masing-masing sebesar Rp 620.309 juta dan Rp. 314.366 juta (Catatan 37).

27. BEBAN KLAIM

Rincian beban klaim per 30 September 2010 dan 2009 terdiri dari :

(dalam jutaan) 2010

Klaim Klaim Kenaikan Kenaikan Bebanbruto reasuransi (penurunan) kewajiban klaimdan estimasi manfaat

manfaat klaim retensi polis masasendiri dan depan

kewajiban klaim(Rp) (Rp) (Rp) (Rp) (Rp)

Perusahaan Kebakaran 9,647 (8,094) 1,167 0 2,720 Kendaraan bermotor 12,498 (17) (5,300) 0 7,181 Pengangkutan 561 (79) (559) 0 (77) Varia 3,282 (2,484) (101) 0 697Anak perusahaan 979,868 (4,978) 0 16,991 991,881Jumlah 1,005,856 (15,652) (4,793) 16,991 1,002,402

Page 48: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

46

(dalam jutaan)

2009Klaim Klaim Kenaikan Kenaikan Bebanbruto reasuransi (penurunan) kewajiban klaimdan estimasi manfaat

manfaat klaim retensi polis masasendiri dan depan

kewajiban klaim(Rp) (Rp) (Rp) (Rp) (Rp)

Perusahaan Kebakaran 6,434 (3,511) 24,387 27,310 Kendaraan bermotor 10,376 (86) (6,364) 3,926 Pengangkutan 2,134 0 (3,309) (1,175) Varia 223 (130) 2,679 2,772Anak perusahaan 570,633 (4,124) 456,507 1,023,016Jumlah 589,800 (7,851) 17,393 456,507 1,055,849

Beban klaim dan manfaat anak perusahaan (PL) berdasarkan jenis asuransi adalah sebagai berikut : ( dalam jutaan)

2010 2009(Rp) (Rp)

Klaim nilai tunai 907,426 505,384Klaim tahapan 20,003 20,287Klaim habis kontrak 25,989 23,692Klaim meninggal 20,138 15,769Klaim rawat inap 6,031 4,901Lainnya 281 600

979,868 570,633 28. BEBAN KOMISI NETO

Rincian beban komisi neto per 30 September 2010 dan 2009 terdiri dari :

(dalam jutaan) 2010

Komisi Komisi Bebandibayar reasuransi (pendapatan)

diterima komisi neto(Rp) (Rp) (Rp)

Perusahaan Kebakaran 12,640 (2,545) 10,095 Kendaraan bermotor 10,062 (2) 10,060 Pengangkutan (40) (7) (47) Varia 1,193 (397) 796Anak perusahaan 0Jumlah 23,855 (2,951) 20,904

Page 49: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

47

(dalam jutaan)

2009Komisi Komisi Bebandibayar reasuransi (pendapatan)

diterima komisi neto(Rp) (Rp) (Rp)

Perusahaan Kebakaran 10,609 (3,036) 7,573 Kendaraan bermotor 9,832 (7) 9,825 Pengangkutan 65 0 65 Varia 520 (1,149) (629)Anak perusahaan 0Jumlah 21,026 (4,192) 16,834

29. HASIL INVESTASI

Rincian hasil investasi per 30 September 2010 dan 2009 terdiri dari :

(dalam jutaan) 2010 2009(Rp) (Rp)

Keuntungan yang belum direalisasi akibat kenaikan NAV reksadana 247.035 523.261Bunga deposito berjangka 65.231 51.330Bunga pinjaman polis 296 371Bunga obligasi 36.881 40.885Hasil Reksadana 12.662 40.398Kenaikan harga pasar saham yang diperdagangkan di bursa 7.988 4.160Dividen 1.240 944Keuntungan (kerugian) kurs mata uang asing - bersih ( catatan 38 ) (17.032) (32.312)Keuntungan pelepasan surat beharga - bersih 6.270 2.948Keuntungan (Kerugian) pelepasan saham - bersih 11.734 22.574Bunga efek yang dibeli dengan janji dijual kembali 8.501Bagian laba bersih perusahaan asosiasi 519.297 302.798Penurunan permanen nilai pasar obligasi valas (6.911) 0Lainnya (1.336) (379)

883.355 965.479

Jumlah hasil investasi yang diterima dari pihak yang mempunyai hubungan istimewa untuk tahun 2010 dan 2009 masing -masing sebesar Rp.563.578 juta dan Rp. 383.070 juta (Catatan 37).

30. BEBAN AKUISISI

Beban akuisisi merupakan beban yang berhubungan dengan penutupan polis atau kontrak asuransi baru anak perusahaan (PL), yang meliputi komisi, insentif, diskon premi dan pemeriksaan calon tertanggung.

Page 50: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

48

Rincian beban akuisisi per 30 September 2010 dan 2009 adalah sebagai berikut : (dalam jutaan)

2010 2009Komisi 51,840 45,657Insentif 12,451 8,770Diskon premi 19,679 8,123Pemeriksaan kesehatan calon tertanggung 201 620Jumlah 84,171 63,170

Amortisasi biaya akuisisi ditangguhkan 646 654Jumlah 84,817 63,824

31. BEBAN USAHA

Rincian beban usaha per tanggal 30 September 2010 dan 2009 adalah sebagai berikut :

(dalam jutaan) 2010 2009(Rp) (Rp)

Pegawai 35,940 30,415Sewa 6,134 4,074Promosi dan Hadiah 5,342 4,628Pemeliharaan dan perbaikan 794 671Penyusutan aktiva tetap 3,967 3,341Telekomunikasi, listrik dan air 1,999 2,385Percetakan dan alat-alat tulis 329 240Administasi kantor 3,778 4,347Pendidikan dan latihan 385 955Pengiriman dan benda pos 96 12Perjalalanan dinas dan tranportasi 814 156Iklan dan reklame 400 498Lain-lain 12,148 5,417Jumlah 72,126 57,139

Jumlah beban sewa dan asuransi yang dibayar kepada pihak yang mempunyai hubungan istimewa untuk tahun 20 10 dan 2009 masing-masing sebesar Rp.6.134 juta dan Rp. 4.074 juta (catatan 37).

Page 51: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

49

32. PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN – BERSIH Rincian penghasilan (beban) lain-lain bersih per 30 September 2010 dan 2009 adalah sebagai berikut :

(dalam jutaan) 2010 2009(Rp) (Rp)

Jasa giro 151 93Komisi reasuransi 12,246 3,404Administrasi polis 4,817 863Keuntungan penjualan aktiva 196 94Keuntungan (kerugian) kurs mata uang asing (Catatan 38) (124) 655Lain-lain -bersih 1,093 215Jumlah 18,379 5,324

Jumlah penghasilan lain-lain yang diterima dari pihak yang mempunyai hubungan istimewa untuk tahun 2010 dan 2009 masing-masing sebesar Rp.435 juta dan Rp.479 juta.

33. PAJAK PENGHASILAN

Penghasilan (beban) pajak Perusahaan dan anak perusahaan terdiri dari : (dalam jutaan)

2010 2009(Rp) (Rp)

Pajak kini (9,343) (4,969)Pajak tangguhan (201) (1,736)

(9,544) (6,705)

Page 52: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

50

Pajak kini

Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak menurut laporan laba rugi konsolidasi dengan laba kena pajak adalah sebagai berikut :

(dalam jutaan) 2010 2009(Rp) (Rp)

Laba sebelum pajak menurut laporan laba rugi konsolidasi 668,570 441,545Rugi (laba) sebelum pajak anak perusahaan (235,236) (149,647)

433,334 291,898Perbedaan temporer Premi yang belum merupakan pendapatan (804) 2,328 Beban penghapusan piutang karyawanPerbedaan yang tidak dapat diperhitungkan menurut fiskal : Hasil reksa dana (12,662) (29,254) Jasa giro (151) (93) Kerugian (keuntungan) penjualan saham dibursa (1,054) (1,940) Kenaikan (penurunan) harga saham yang diperdagangkan di bursa (3,580) (3,432) Keuntungan (kerugian) penjualan obligasi di bursa (3,772) (2,520) Bunga deposito (16,579) (17,907) Bunga obligasi (30,037) (10,893) Bagian laba bersih perusahaan asosisasi (328,273) (210,443) Lain-lainJumlah perbedaan yang tidak dapat diperhitungkan (396,108) (276,482)

LABA KENA PAJAK PERUSAHAAN 36,422 17,744

Perhitungan beban dan hutang pajak kini adalah sebagai berikut : (dalam jutaan)

2010 2009(Rp) (Rp)

Beban Pajak Kini Perusahaan 25% x Rp.36.422.068.000 tahun 2010 9105.52 28% x Rp.17.744.269.000 tahun 2009 4,968.39Jumlah 9,105.52 4,968.39

Pajak dibayar dimukaPPH Pasal 25 7,040.44 6,738.63PPH Pasal 23 130.00 123.21

7,170.44 6,861.84Hutang pajak penghasilan badan 1,935.08 (1,893.45)Hutang PPH ps 21 dan 23 181.40 151.14Jumlah hutang (piutang) pajak 2,116.48 (1,742.31)

Taksiran laba (rugi) kena pajak dan hutang pajak kini Perusahaan dan anak perusahaan tahun 2008 telah sesuai dengan Surat Pemberitahuan Pajak Tahunan (SPT) yang disampaikan ke Kantor Pelayanan Pajak, sedangkan SPT tahun 2009 akan disesuaikan dengan perhitungan laba fiskal sebagaimana yang disajikan di atas.Anak perusahaan (PL) mengalami rugi menurut pajak sehingga beban pajak kini adalah nihil.

Pada tahun 2008, Perseroan melakukan pembetulan SPT Pajak Penghasilan Badan tahun 2006 melalui fasilitas penghapusan sanksi administrasi perpajakan berupa bunga dan denda(Sunset

Page 53: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

51

Policy) yang diatur dalam pasal 37A Undang-Undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan (UU No.28 tahun 2007). Jumlah tambahan pajak terutang yang dikoreksi melalui fasilitas sunset policy adalah sebesar Rp 144 juta, telah dibayarkan pada bulan Desember 2008.

Perseroan melampirkan daftar normative dalam Surat Pemberitahu an Pajak Tahunan (SPT) tahun 2008 dan 2007 sesuai Peraturan Perpajakan untuk diperlakukan sebagai beban yang dapat mengurangi penghasilan kena pajak.

Pajak Tangguhan Rekonsiliasi antara beban pajak dan hasil perkalian laba akuntansi sebelum pajak dengan tarif pajak yang berlaku adalah sebagai berikut :

(dalam jutaan) 2010 2009(Rp) (Rp)

Laba sebelum pajak menurut laporan laba rugi konsolidasi 668,570.00 441,545.00Laba sebelum pajak anak perusahaan (235,236.00) (149,647.00)Laba sebelum pajak perusahaan 433,334.00 291,898.00Tarif pajak yang berlaku : 25% x Rp.433.334.000.000 (108,333.50) 28% x Rp.291.898.000.000 (81,731.44)

(108,333.50) (81,731.44)Pengaruh pajak atas (beban) penghasilan yang tidak dapat diperhitungkan menurut fiskal : Jasa giro 37.67 26.04 Keuntungan (kerugian) penjualan saham di bursa 263.60 543.20 Kenaikan harga pasar saham yang diperdagangkan di bursa 894.90 960.96 Bunga deposito 4,144.75 5,013.96 Bunga obligasi 7,509.25 3,050.04 Bagian laba bersih perusahaan asosiasi 82,068.32 58,924.04 Keuntungan (kerugian) penjualan obligasi di bursa 943.01 705.60 Hasil reksadana 3,165.61 8,191.12 Lain-lainJumlah 99,027.11 77,414.96

Penghasilan (Beban) pajak perusahan (9,306.39) (4,316.48)Penghasilan (Beban) pajak anak perusahan (238.00) (2,388.00)Penghasilan (Beban) pajak (9,544.39) (6,704.48)

Page 54: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

52

Pajak tangguhan dihitung berdasarkan pengaruh dari perbedaan temporer antara jumlah tercatat aktiva dan kewajiban menurut laporan keuangan dengan dasar pengenaan pajak aktiva dan kewajiban. Rincian dari aktiva dan kewajiban pajak tangguhan Perusahaan dan anak perusahaan adalah sebagai berikut :

(dalam jutaan) 1-Jan Dibebankan 30-Sep 1-Jan Dibebankan 30-Sep2009 ke laporan 2009 2010 ke laporan 2010

laba rugi laba rugi

(Rp) (Rp) (Rp) (Rp) (Rp) (Rp)Aktiva pajak tangguhan :Premi yang belum merupakan pendapatan 4,339 652 4,991 5,124 (202) 4,922Tunjangan kesejahteraan 278 278 248 248Penyisihan piutang 0 0 ragu-ragu 52 52 75 75Klaim IBNR 285 285Beban penghapusan 0 0 piutang karyawan (2) (2) (2) (2)Lain-lain (117) (117) (104) (104)Anak Perusahaan : 0 0Rugi fiskal 21,539 (2,585) 18,954 16,866 0 16,866Kewajiban Pajak Tangguhan :Biaya akuisisi ditangguhkan (768) 219 (549) (524) 0 (524)Biaya kesejahteraan karyawan 349 (24) 325 325 0 325Lain-lain 0 4 4 (2) 0 (2)Jumlah Aktiva Pajak Tangguhan25,670 (1,734) 23,936 22,291 (202) 22,089

34. LABA PER SAHAM

Laba bersih

Laba bersih yang digunakan untuk perhitungan laba per saham dasar dan dilusian adalah Rp.424.028 juta pada tahun 2010 dan Rp.287.581 juta pada tahun 2009 (Catatan 2). Jumlah rata-rata tertimbang saham beredar yang digunakan untuk penghitungan LPS dasar dan dilusian adalah sebagai berikut :

(dalam jutaan) 2010 2009

(Rp)Jumlah rata-rata tertimbang saham biasa untuk perhitungan laba per saham dasar 4,038,134,920 4,038,134,920Pengaruh efek berpotensi saham biasa yang dilutif waran 0 0Jumlah rata-rata tertimbang saham biasa untuk 0 0 perhitungan laba per saham dilusian 4,038,134,920 4,038,134,920

Page 55: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

53

35. DIVIDEN TUNAI DAN CADANGAN UMUM

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan sebagaimana tercantum dalam Akta Risalah Perseroan No. 41 tanggal 30 Juni 2010 dari Notaris Adi Triharso, S.H., MBA, para Pemegang Saham Perseroan menyetujui untuk tidak membagikan dividen tunai untuk tahun buku 2009 dan menetapkan cadangan umum untuk tahun 2010 sebesar Rp 2 miliar.

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan sebagaimana tercantum dalam Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan No.20 tanggal 30 Juni 2009 dari Notaris Erni Rohaini, SH.MBA, para Pemegang Saham Perusahaan menyetujui untuk tidak membagikan dividen tunai untuk tahun buku 2008 dan menetapkan cadangan umum tahun 2009 sebesar Rp. 3 miliar .

36. DANA PENSIUN

Perseroan dan anak perusahaan (PL) menyelenggarakan program pensiun manfaat pasti untuk sebagian besar karyawan tetapnya, dimana manfaat pensiun yang akan dibayar dihitung berdasarkan penghasilan dasar pensiun dan masa kerja karyawan. Dana pensiun ini dikelola oleh Yayasan Dana Pensiun Asuransi Panin (YDPAP) yang akta pendiriannya, akta notaris No.1 tanggal 1 Mei 1982 dari Koesbiono Sarmanhadi, S.H., telah disahkan oleh Direktorat Jenderal Moneter Dalam Negeri dengan surat No. S-321/MK.11/1982 tanggal 26 Agustus 1982. Pendiri YDPAP adalah anak perusahaan (PL) dimana Perusahaan adalah merupakan mitra pendiri. Rapat Umum Tahunan Para Pemegang Saham tanggal 26 Juni 1993 telah menyetujui dan memutuskan perubahan nama Yayasan Dana Pensiun Asuransi Panin menjadi Dana Pensiun Asuransi Panin (DPAP) yang disahkan oleh Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. KEP-229/KM.17/1994 tanggal 5 Agustus 1994 dan telah diumumkan dalam Tambahan Berita Negara (TBN) No. 79 tanggal 4 Oktober 1994. DPAP mengelola program pensiun manfaat pasti yang memberikan jaminan hari tua bagi seluruh karyawan yang telah pensiun atau bila yang bersangkutan meninggal dunia, kepada janda -janda dan anak-anak mereka yang dibawah usia 21 tahun dan belum menikah. Pendanaan DPAP terutama berasal dari kontribusi pemberi kerja dan karyawan. Kontribusi anggota direksi dan karyawan adalah sebesar 3,3% dari gaji kotor dan kontribusi Perusahaan dan anak perusahaan adalah sebesar 20,00% dari gaji pokok.

Anak perusahaan (PL) juga menyelenggarakan program pensiun iuran pasti untuk karyawan tetapnya yang mulai bekerja sejak tanggal 1 Jnuari 1997. Program pensiun ini dikelola oleh Dana Pensiun Lembaga Keuangan Panin Life (DPLKPL) yang pengesahannya diperoleh dalam surat Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. Kep-164/KM.17/1995 tanggal 23 Juni 1995. Pendanaan pensiun ini terutama berasal dari kontribusi pemberi kerja dan karyawan yaitu masing-masing sebesar 14,06% dan 3,3% dari gaji pokok. Sehubungan dengan rencana perubahan kegiatan usaha utama anak perusahaan (PL) dari perusahaan yang bergerak di bidang “Asuransi Jiwa” menjadi perusahaan “Jasa Konsultan Bisnis, Manajemen dan Administrasi” serta akan dialihkannya karyawan anak perusahaan (PL) ke anak perusahaannya yaitu PT Panin Anugrah Life (PAL) efektif per tanggal 1 Januari 2010, Direksi anak perusahaan selaku Pendiri Dana Pensiun Asuransi Panin dan Dana Pensiun Lembaga Keuangan Panin Life telah mengajukan permohonan pembubaran Dana Pensiun Asuransi Panin dan Dana Pensiun Lembaga Keuangan Panin Life. Permohonan ini telah disetujui oleh Menteri Keuangan Republik Indonesia melalui Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. KEP-483/KM.10/2009 tanggal 29 Desember 2009.

Page 56: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

54

Dengan pembubaran tersebut, Dana Pensiun Asuransi Panin dan Dana Pensiun Lembaga Keuangan Panin Life saat ini masih dalam proses likuidasi (Catatan 44). Status badan hukum Dana Pensiun Asuransi Panin dan Dana Pensiun Lembaga Keuangan Panin Life berakhir terhitung sejak tanggal pengumuman hasil penyelesaian likuidasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 39 Undang-Undang Nomor 11 tahun 1992 tentang Dana Pensiun.

37. TRANSAKSI DENGAN PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA

Perseroan dan anak perusahaan melakukan transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa, terutama menyangkut penjualan polis, transaksi asuransi, jual beli surat-surat berharga dan lain sebagainya. Rincian transaksi tersebut adalah sebagi berikut.

2010 2009

Premi bruto 620,309.00 314,366.00Persentase terhadap jumlah premi bruto 62.01% 43.05%Klaim bruto 42,749.00 20,643.00Persentase terhadap jumlah klaim bruto 4.25% 3.50%Komisi bruto 9,093.00 5,471.00Persentase terhadap jumlah komisi bruto 43.50% 32.50%Hasil investasi 563,578.00 383,070.00Persentase terhadap jumlah hasil investasi 63.79% 39.67%Beban usaha 3,967.00 4,074.00Persentase terhadap jumlah beban usaha 5.50% 6.64%Penghasilan (beban) lain-lain 435.40 479.25Persentase terhadap jumlah penghasilan (beban) lain-lain 2.36% 9.00%

Aktiva : Kas dan Bank 22,034.00 10,128.00 Deposito 54,355.00 120,058.00 Piutang premi 2,577.00 7,820.00 Surat berharga-bersih 6,031,353.00 5,174,014.00 Piutang karyawan 350.00 470.00Jumlah aktiva 6,110,669.00 5,312,490.00

Persentase tehadap jumlah aktiva 67.81% 68.56% Semua transaksi dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa, dilakukan dengan tingkat bunga atau harga, persyaratan dan kondisi yang sama sebagaimana dilakukan denga pihak ketiga. Rincian sifat hubungan dan jenis transaksi yang material dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa adalah sebagai berikut :

Sifat Hubungan Istimewa Perusahaan yang pemegang sahamnya dan/atau manajemennya sama dengan Perusahaan dan anak perusahaan yaitu : PT Bank Pan Indonesia Tbk, PT Asuransi Multi Artha Guna, Panin Bank International Incorporation-Nauru, Dana Pensiun Asuransi Panin, PT Panin Capital, PT Clipan Finance Tbk dan PT Panin Agung Inti Insurance Agency.

Jenis transaksi-transaksi Hubungan Istimewa Dalam kegiatan usahanya, Perseroan dan anak perusahaan melakukan transaksi tertentu deng an pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa, yang meliputi antara lain :

Page 57: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

55

a. Perseroan dan anak perusahaan menempatkan deposito berjangka pada PT Bank Pan Indonesia Tbk (Catatan 3 ).

b. Perseroan dan anak perusahaan menempatkan investasi dalam efek hutang (obligasi) yang dimaksudkan untuk dimiliki hingga jatuh tempo yang dikeluarkan oleh pada PT Bank Pan Indonesia Tbk, PT Panin Sekuritas Tbk dan PT Clipan Finance Indonesia Tbk (Catatan 3).

c. Perseroan dan anak perusahaan menempatkan investasi dalam unit penyertaan reksa dana yang dikelola oleh PT Panin Sekuritas Tbk (Catatan 3).

d. Perseroan dan anak perusahaan memiliki efek ekuitas yang dimaksudkan untuk diperdagangkan, efek ekuitas yang tersedia untuk dijual dan penyertaan dalam bentuk saham PT Bank Pan Indonesia Tbk, PT Asuransi Multi Artha Guna Tbk, PT Panin Life Tbk dan PT Clipan Finance Tbk (Catatan 3).

e. Perseroan dan anak perusahaan mempunyai rekening giro pada PT Bank Pan Indonesia Tbk (Catatan 4).

f. Perseroan dan anak perusahaan (PL) memberikan pinjaman kepada pegawainya dengan tingkat bunga berkisar antara 0 % sampai dengan 6% per tahun yang akan dilunasi melalui pemotongan gaji tiap bulan . Pinjaman karyawan tersebut disajikan dalam akun “ Piutang lain-lain” pada neraca konsolidasian (Catatan 8).

g. Perseroan dan anak perusahaan (PL) menyewa gedung kantor milik PT Bank Pan Indonesia Tbk (catatan 31)

h. Perseroan memiliki hutang komisi dengan PT Bank Pan Indonesia Tbk, PT Clipan Finance Tbk dan PT Panin Overseas Finance (Catatan 17).

i. Perseroan mengasuransikan seb agian aset tetap pada PT Asuransi Multi Artha Guna Tbk (Catatan 9).

j. Perseroan menerima pertanggungan atas kendaraan dan properti milik PT Bank Pan Indonesia Tbk dan PT Panin Life Tbk (Catatan 26).

k. Perseroan dan anak perusahaan menyelenggarakan program pension manfaat pasti (PPMP) dan iuran pasti (PPIP) bagi karyawannya . PPMP diklelola oleh Dana Pensiun Asuransi Panin sedangkan PPIP dikelola oleh Dana Pensiun Lembaga Keuangan Panin Life (Catatan 36).

38. IKATAN DAN PERJANJIAN

Perusahaan mempunyai surat kolektif waran atas nama sebanyak 2.479.931.729 Waran Seri IV untuk melaksanakan Pembelian Saham Biasa Atas Nama PT Panin Life Tbk (anak perusahaan) yang bernilai nominal Rp 125 per saham dengan harga pelaksanaan sebesar Rp 125 per saham, yang dapat dilakukan selama berlaku pelaksanaan yaitu mulai tanggal 15 Januari 2007 sampai dengan 10 Juli 2009. Pada bulan Desember 2008 perseroan melakukan perjanjian jual beli yang dibuat dibawah tangan atas saham milik Perseroan pada PT Tiga Jaya Sakti Utama (anak perusahaan) dengan ibu Lidyawati Soesetio (pembeli) seharga nominal yakni 256.340 saham @ Rp.100.000 per saham atau Rp 25.634 juta (termasuk pajak yang berlaku). Sampai dengan tanggal 31 Desember 2009, Perseroan telah menerima pembayaran pertama sebesar Rp.8.279 juta sedangkan sisanya akan dibayar bertahap sampai dengan Desember 2010, dengan pinalti atas keterlambatan bayar 1 % per bulan apabila terjadi wanprestasi. Berdasarkan perjanjian tersebut, kepemilikan hak atas saham pada PT Tiga Jaya Sakti Utama telah beralih kepada pihak pembeli sejak dilaksanakannya pembayaran pertama tersebut. Pada bulan Desember 2009,pengalihan saham tersebut telah tuntas dilaksanakan sesuai dengan akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT TIga Jaya Sakti Utama No. 34 tanggal 28 Desember 2009, dimana Perusahaan tidak lagi tercantum sebagai pemegang saham PT Tiga Jaya Sakti Utama.

Page 58: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

56

39. ASET DAN KEWAJIBAN MONETER DALAM MATA UANG ASING

Pada tanggal 30 September 20 10 dan 2009, Perusahaan dan anak perusahaan mempunyai aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing (semuanya disajikan dalam ekuivalen USD) sebagai berikut :

(dalam jutaan)

(USD) (Ekuivalen (USD) (EkuivalenRp.juta) Rp.juta)

Aktiva Investasi 38,022,540 339,313 27,757,664 268,722 Pinjaman polis 205,725 1,836 259,989 2,517 Kas dan Bank 3,877,627 34,604 549,991 5,324 Piutang premi 1,288,605 11,500 51,775 501 Piutang reasuransi 78,012 696 42,703 413 Aktiva lain-lain 330,836 2,952 151,433 1,466Jumlah Aktiva 43,803,345 390,901 28,813,555 278,944Kewajiban Hutang klaim 421,511 4,081 696,307 6,741 Kewajiban manfaat polis masa depan 37,658,248 364,569 28,630,418 277,171 Premi yang belum merupakan pendapatan 215,596 2,087 351,246 3,400 Hutang reasuransi 876,434 8,485 877,189 8,492 Hutang komisi 55,921 541 1,073 10Jamlah Kewajiban 39,227,710 379,763 30,556,233 295,815

Jumlah Aktiva Bersih 4,575,635 11,138 (1,742,678) (16,871)

2010 2009

40. KONTRAK REASURANSI

Dalam rangka manajemen resiko atas pertanggungan asuransi yang bernilai besar dan mempunyai resiko khusus, Perusahaan dan anak perusahaan (PL) mengadakan kontrak reasuransi baik yang bersifat proporsional maupun non proporsional dengan beberapa perusahaan asuransi dan reasuransi dalam dan luar negeri.

Page 59: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

57

Program reasuransi Perusahaan untuk tahun 2010 adalah sebagai berikut :

a. Program reasuransi proporsional treaty

(dalam jutaan)

Jenis pertanggungan Retensi Dalam Luar Jumlahnegeri negeri

(Rp) (Rp) (Rp) (Rp)

Kebakaran 32,000.00 17,408.00 110,592.00 160,000.00Varia NIL NIL NIL NIL

Kebakaran 20,000.00 13,600.00 86,400.00 120,000.00Varia NIL NIL NIL NIL

Program treaty untuk setiapkerugian dan setiap risiko

2010

2009

b. Program Reasuransi Non Proporsional-Excess of Loss

(dalam jutaan)

Jenis pertanggungan Retensi Dalam Luar Jumlahnegeri negeri

(Rp) (Rp) (Rp) (Rp)

Kebakaran (catasthrope exess of loss) 6,400 5,668.00 37,932.00 50,000Kebakaran (working exess of loss) 6,400 3,328.00 22,272.00 32,000Kendaraan bermotor 300 481.00 3,219.00 4,000Pengangkutan 6,400 3,328.00 22,272.00 32,000Varia 100 5,980.00 23,920.00 30,000

Jenis pertanggungan Retensi Dalam Luar Jumlahnegeri negeri

(Rp) (Rp) (Rp) (Rp)

Kebakaran (catasthrope exess of loss) 4,000 2,080.00 13,920.00 20,000Kebakaran (working exess of loss) 4,000 2,080.00 13,920.00 20,000Kendaraan bermotor 300 156.00 1,044.00 1,500Pengangkutan 4,000 2,080.00 13,920.00 20,000Varia 100 5,980.00 23,920.00 30,000

Program treaty untuk setiapkerugian dan setiap risiko

2010

2009

c. Program Reasuransi Asuransi Jiwa

Sehubungan dengan manajemen resiko atas polis-polis asuransi yang jumlah pertanggungannya melebihi retensi sendiri (own retention), Perusahaan mengadak an kontrak reasuransi jiwa dengan perusahaan reasuransi lokal maupun internasional. Untuk perusahaan reasuransi lokal yaitu PT (Persero) Reasuransi Internasional Indonesia dan PT Maskapai Reasuransi Indonesia. Untuk perusahaan reasuransi internasional yaitu Muchener Ruckversicherungs -Gesellschaft, Swiss Reinsurance Company dan Citicorp Life Insurance Ltd.

Page 60: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

58

41. INFORMASI SEGMEN USAHA

Informasi tentang Perusahaan dan anak perusahaan adalah sebagai berikut :

a. Sifat usaha

Bidang Usaha PerusahaanAsuransi Kerugian PT Panin Insurance TbkJasa Konsultan Bisnis, Manajemen dan Administrasi PT Panin Financial TbkAsuransi Jiwa PT Panin Life Perdagangan dan Jasa PT Panin GeninholdcoAsuransi Jiwa PT Panin Financial AssuranceModal Ventura PT Epanin Dotcom

b. Has il Segmen

Informasi hasil segmen usaha Perusahaan dan anak perusahaan adalah sebagai berikut :

(dalam jutaan) 2010 2009 (Rp) (Rp)

Asuransi kerugian (Perusahaan)* 432,199 289,410Asuransi Jiwa (PL) 531,389 341,433Perdagangan dan jasa (anakperusahaan) 2 92Jumlah sebelum eliminasi 963,590 630,935Eliminasi (313,399) (194,715)Laba Usaha 650,191 436,220Penghasilan lain-lain 18,379 5,325Laba Sebelum Pajak 668,570 441,545

Informasi hasil segmen usaha Perusahaan berdasarkan geografis kantor pemasaran adalah sebagai berikut :

(dalam jutaan)

% Rp. % Rp.Pendapatan premi bruto Daerah khusus ibukota (DKI) Jakarta 80 90,986 82 98,062 Surabaya 8 8,720 6 7,689 Bandung 5 5,381 4 5,157 Semarang 4 4,907 3 4,120 Medan 4 4,242 3 3,943Jumlah pendapatan premi bruto 100 114,236 100 118,971Beban klaim bruto Daerah khusus ibukota (DKI) Jakarta 76 19,846 66 12,596 Surabaya 11 2,827 21 4,048 Bandung 3 887 4 809 Semarang 4 1,032 5 895 Medan 5 1,396 4 819Jumlah klaim bruto 100 25,988 100 19,167

2010 2009

Page 61: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

59

Informasi segmen usaha Anak Perusahaan (PL) berdasarkan geografis kantor pemasaran adalah sebagai berikut :

(dalam jutaan)

% Rp % RpAktiva Daerah khusus Ibukota (DKI) Jakarta 97 7,664,005 99 6,665,331 Pulau Jawa 0 24,903 1 67,317 Pulau Sumatera 1 70,698 0 10,984 Lain-lain 1 109,884 0 3,019Jumlah Aktiva 100 7,869,490 100 6,746,651Kewajiban manfaat polis masa depan Daerah khusus Ibukota (DKI) Jakarta 57 1,286,233 57 1,147,306 Pulau Jawa 17 387,408 18 367,874 Pulau Sumatera 19 432,298 19 385,543 Lain-lain 6 136,100 6 112,455Jumlah Kewajiban manfaat polis masa depan 100 2,242,039 100 2,013,178Pendapatan premi buto Daerah khusus Ibukota (DKI) Jakarta 30 266,325 52 319,004 Pulau Jawa 36 316,735 15 89,211 Pulau Sumatera 25 222,296 22 132,029 Lain-lain 9 80,678 12 70,953Jumlah Premi bruto 100 886,034 100 611,197Klaim dan Manfaat Daerah khusus Ibukota (DKI) Jakarta 85 831,094 79 450,818 Pulau Jawa 7 69,952 8 47,178 Pulau Sumatera 6 59,921 10 55,154 Lain-lain 2 18,901 3 17,483Jumlah Klaim dan Manfaat 100 979,868 100 570,633Beban Usaha-Pemasaran Daerah khusus Ibukota (DKI) Jakarta 87 7,212 82 5,348 Pulau Jawa 6 469 7 463 Pulau Sumatera 5 391 9 570 Lain-lain 2 177 2 150Jumlah Beban Usaha - Pemasaran 100 8,249 100 6,531Beban Usaha-Umum dan Administrasi Daerah khusus Ibukota (DKI) Jakarta 94 43,865 90 32,340 Pulau Jawa 2 1,151 4 1,514 Pulau Sumatera 3 1,273 4 1,431 Lain-lain 1 596 2 598Jumlah Beban Usaha-Umum dan Administrasi 100 46,885 100 35,883

2010 2009

42. KEWAJIBAN IMBALAN PASCA KERJA

Perseroan dan anak perusahaan (PL) mencadangkan imbalan pasca kerja bagi karyawannya sesuai dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan No. 13 Tahun 2003 tanggal 25 Maret 2003 dan PSAK 24 (Revisi 2004). Pada tanggal 31 Desember 2009 dan 2008, aset program dari imbalan jasa karyawan yang dikelola Dana Pensiun Lembaga Keuangan Panin Life masih lebih besar dari kewajiban yang dihitung oleh aktuaris independen, PT Binaputera Jaga Hikmah untuk tahun 2009 dan 2008, sehingga manajemen Perseroan dan anak perusahaan memutuskan un tuk tidak menambah cadangan baru.

Page 62: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

60

Saldo kewajiban imbalan pasca kerja yang telah dibentuk oleh Perseroan dan anak perusahaan per 30 September 2010 dan 2009 masing -masing sebesar RP 2.150 juta. Penyisihan kewajiban imbalan paska kerja tahun 2010 dan 2009 berdasarkan pada laporan aktuaris independen PT Binaputera Jaga Hikmah tanggal 22 Maret 2010 dan tanggal 23 Maret 2009 yang menggunakan metode “ Projected Unit Credit”. Asumsi-asumsi yang digunakan oleh aktuaria adalah :

2010 2009Tingkat diskonto : 11% 10%Usia pensiun normal : 55 tahun 55 tahunTingkat kenaikan gaji : 8% 8%Tingkat kematian : TMI-II-99 TMI-II-99Tingkat kecacatan : 10 % dari tingkat kematian 10 % dari tingkat kematianTingkat pengunduran diri : 0 % - 0,10 % ( tergantung umur peserta 0 % - 0,10 % ( tergantung umur peserta

43. REKLASIFIKASI AKUN

Akun tertentu dalam laporan keuangan konsolidasian tahun 2009 telah direklasifikasi agar sesuai dengan penyajian laporan keuangan konsolidasian untuk tahun 2010, sebagai berikut :

Dilaporkan Setelahsebelumnya Reklasifikasi reklasifikasi

Efek hutang yang dimaksudkan untuk dimiliki hingga jatuh tempo-bersih (pihak ketiga) 312,692 (98,980) 213,712 Efek hutang yang tersedia untuk dijual (pihak ketiga) 21,729 99,906 121,635 Jumlah Aset 7,747,263 927 7,748,190 Hak Minoritas Atas Aktiva Bersih Anak Perusahaan 2,316,631 400 2,317,031 Laba (rugi) yang belum direalisasi dari efek tersedia untuk dijual 6,522 527 7,049 Jumlah Kewajiban dan Ekuitas 7,747,263 927 7,748,190

44. PERKEMBANGAN TERAKHIR STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN

Berikut ini ikhtisar revisi Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) yang diterbitkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia dan belum berlaku efektif untuk laporan keuangan per 30 Juni 2010: Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) ya ng berlaku efektif pada atau setelah tanggal neraca 1 Januari 2010 : a. PSAK 55 (Revisi 2006), “Instrumen Keuangan : Pengakuan dan Pengukuran”, mengatur prinsip-

prinsip dasar pengakuan dan pengukuran aset keuangan, kewajiban keuangan, dan kontrak pembelian dan penjualan item non-keuangan. Pernyataan ini, antara lain, memberikan definisi dan karakteristik terhadap derivative, kategori dari instrumen keuangan, pengakuan dan pengukuran, akuntansi lindung nilai dan penetapan dari hubungan lindung nilai. PSAK 55 (Revisi 2006) ini menggantikan PSAK 55, “Akuntansi Instrumen Derivatif dan Aktivitas Lindung Nilai”, dan diterapkan secara prospektif untuk laporan keuangan yang mencakup periode yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2009 (kemudian direvisi menjadi 1 Januari 2010). Penerapan lebih dini diperkenankan dan harus diungkapkan.

Page 63: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

61

Perusahaan sedang mengevaluasi dampak dari PSAK revisi ini dan belum menentukan dampaknya terhadap laporan keuangan..

b. PSAK 50 (Revisi 2006), “Instrumen Keuangan: Penyajian dan Pengungkapan”, berisi persyaratan penyajian dari instrument keuangan dan pengidentifikasian informasi yang harus diungkapkan. Persyaratan penyajian tersebut diterapkan terhadap klarifikasi instrument keuangan, dari perspektif penerbit, dalam aset keuangan, kewajiban keuangan, dan instrument ekuitas; pengklasifikasian yang terkait dengan suku bunga, dividen, kerugian dan keuntungan, dan keadaan dimana aset keuangan dan kewajiban keuangan akan saling hapus. Pernyataan ini mensyaratkan pengungkapan, antara lain, informasi mengenai faktor yang mempengaruhi jumlah, waktu dan tingkat kepastian arus kas masa datang yang terkait dengan instrument keuangan dan kebijakan akuntansi yang diterapkan untuk instrument tersebut. PSAK 50 (Revisi 2006) ini menggantikan PSAK 50, “Akuntansi Investasi Efek Tertentu” dan diterapkan secara prospektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2009 (kemudian direvisi menjadi 1 Januari 2010). Penerapan lebih dini diperkenankan dan harus diungkapkan.

Perusahaan sedang mengevaluasi dampak dari PSAK revisi ini dan belum menentukan dampaknya terhadap laporan keuangan..

Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) yang berlaku efektif pada atau setelah tanggal neraca 1 Januari 2011 : a. PSAK 1 (Revisi 2009), “Penyajian Laporan Keuangan”, menetapkan dasar-dasar bagi penyajian

laporan keuangan bertujuan umum (general purpose financial statements) agar dapat dibandingkan baik dengan laporan keuangan periode sebelumnya maupun dengan laporan keuangan entitas l ain.

b. PSAK 2 (Revisi 2009), “Laporan Arus Kas”, memberikan pengaturan atas informasi mengenai

perubahan historis dalam kas dan setara kas melalui laporan arus kas yang mengklasifikasikan arus kas berdasarkan aktivitas operasi, investasi, maupun pendanaan (financing) selama sesuatu periode.

c. PSAK 4 (Revisi 2009), “Laporan Keuangan Konsolidasian dan Laporan Keuangan Tersendiri”, akan

diterapkan dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan konsolidasian untuk sekelompok entitas yang berada dalam pengendalian suatu entitas induk dan dalam akuntansi untuk investasi pada entitas anak, pengendalian bersama entitas, dan entitas asosiasi ketika laporan keuangan tersendiri disajikan sebagai informasi tambahan.

d. PSAK 5 (Revisi 2009), “Segmen Operasi”, informasi segm en diungkapkan untuk memungkinkan

pengguna laporan keuangan untuk mengevaluasi sifat dan dampak keuangan dari aktivitas bisnis yang mana entitas terlibat dan lingkungan ekonomi dimana entitas beroperasi.

e. PSAK 12 (Revisi 2009), “Bagian Partisipasi dalam Ve ntura Bersama”, investasi dalam entitas

dikendalikan bersama menggunakan metode ekuitas atau metode konsolidasian proposional. f. PSAK 15 (Revisi 2009), “Investasi pada Entitas Asosiasi”, penggunaan metode ekuitas juga

memperhitungkan kriteria kuantitatif dan kualitatif dengan lebih jelas. g. PSAK 48 (Revisi 2009), “Penurunan Nilai Aset”, menetapkan prosedur-prosedur yang diterapkan agar

aset dicatat tidak melebihi jumlah terpulihkan dan jika aset tersebut terjadi penurunan nilai, rugi penurunan nilai harus diakui.

Page 64: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

62

45. Perkembangan Terakhir Peraturan Asuransi

a. Peraturan Pemerintah No. 39 tahun 2008

Pada tanggal 19 Mei 2008 Pemerintah Republik Indonesia mengeluarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 39 tahun 2008 yang merupakan perubahan kedua atas Peraturan Pemerintah No. 73 tahun 1992 tentang penyelenggaraan usaha perasuransian. Peraturan ini kemudian dirubah dengan Peraturan Pemerintah No. 81 tahun 2008. Peraturan pemerintah ini mewajibkan perusahaan asuransi memiliki modal sendiri paling sedikit sebesar Rp 40.000 juta paling lambat 31 Desember 2010; paling sedikit sebesar Rp 70.000 juta paling lambat 31 Desember 2012; paling sedikit sebesar Rp 100.000 juta paling lambat 31 Desember 2014.

b. Peraturan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Nomor : PER-02/BL/2009, “Pedoman Perhitungan Batas Tingkat Solvabilitas Minimum Bagi Perusahaan Asuransi dan Perusahaan Reasuransi”.

Pada tanggal 21 Januari 2009, Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) mengeluarkan Peraturan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Nomor : PER-02/BL/2009 yang mengatur tentang batas tingkat solvabilitas minimum bagi perusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi.

46. Persetujuan Laporan Keuangan

Laporan keuangan konsolidasi terlampir telah disetujui oleh Direksi untuk diterbitkan pada tanggal 28 Oktober 2010.

*********************

Page 65: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2010 D AN 2009 SERTA UNTUK MASA YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL TERSEBUT

63

A. KEGIATAN USAHA INDUK PERUSAHAAN Pendapatan, Beban dan Hasil Underwriting

Jumlah Pendapatan, beban dan hasil underwriting tersendiri induk perusahaan menurut jenis pertanggungan asuransi disajikan dalam daftar VI. Beban Usaha Rincian beban usaha tersendiri induk perusahaan disajikan dalam daftar VII.

B. INFORMASI TAMBAHAN LAINNYA INDUK PERUSAHAAN

1. Analisa Kekayaan dan Perhitungan Batas Tingkat Solvabilitas

Analisa kekayaan dan perhitungan batas tingkat solvabilitas tersendiri induk perusahaan disajikan dalam daftar VIII dan IX.

2. Rasio Keuangan

2010 2009% %

Rasio likuiditas 2.007,69 1.559,75Rasio perimbangan investasi dengan kewajiban 1.283,11 916,63Rasio perimbangan premi retensi sendiri dengan modal sendiri 7,28 1,82Rasio perimbangan premi penutupan langsung dengan premi penutupan tidak langsung 9.031,49 24.078,27Rasio perimbangan hasil investasi dengan pendapatan premi 556,80 432,94Rasio beban klaim, beban usaha 39,29 75,20Rasio perubahan modal sendiri 23,06 8,71

3. Imbalan Jasa Direksi dan Komisaris

Imbalan Jasa direksi untuk tahun 2010 dan 2009 masing-masing sebesar Rp.1.737 juta dan Rp.1 .482 juta , serta imbalan jasa komisaris untuk tahun 2010 dan 2009 adalah nihil.

*******

Page 66: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAANDAFTAR I : INFORMASI NERACA TERSENDIRI INDUK PERUSAHAAN *)30 SEPTEMBER 2010 dan 2009

2010 2009Rp'juta Rp'juta

ASET (UNAUDITED) (UNAUDITED)

Investasi Pihak ketiga Dana Jaminan Deposito 9,500 5,000 Surat utang negara 1,722 Jumlah dana jaminan 9,500 6,722 Deposito berjangka 329,200 278,612 Efek ekuitas 12,159 8,627 Efek hutang 159,186 153,895 Penyertaan dalam bentuk saham 8,358 8,356 Jumlah 518,403 456,212

Pihak yang mempunyai hubungan istimewa Deposito berjangka 51,181 24,644 Reksadana 290,210 Efek ekuitas 6,776 5,114 Efek hutang 374,700 66,800 Penyertaan dalam bentuk saham 3,590,103 3,055,109

Jumlah 4,022,760 3,441,877

Jumlah Investasi 4,541,163 3,898,089

Kas dan bank Kas 33 29 Bank Pihak ketiga 6,824 633 Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 12,750 5,555 Jumlah 19,607 6,217

Piutang premi - setelah dikurangi penyisihan piutang ragu- ragu Rp 300 juta Tahun 2010 dan Rp.185 juta Tahun 2009 : 19,158 19,823

Piutang reasuransi 1,748 82

Piutang pegawai 350 470

Piutang lain-lain 13,187 21,110

Piutang hasil investasi 10,516 9,060

Piutang pajak penghasilan 0 1,894

Aset pajak tangguhan 5,424 5,202

Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi penyusutan sebesar Rp.6.430 juta pada tahun 2010 dan Rp.5.532 juta pada tahun 2009 10,417 4,571

Aset lain-lain 51 11JUMLAH ASET 4,621,621 3,966,529

64

Page 67: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN DAFTAR I : INFORMASI NERACA TERSENDIRI INDUK PERUSAHAAN *)30 SEPTEMBER 2010 dan 2009 (Lanjutan)

2010 2009Rp'juta Rp'juta

KEWAJIBAN DAN EKUITAS (UNAUDITED) (UNAUDITED)

KEWAJIBANKewajiban LancarHutang klaim 1,764 753Estimasi klaim retensi sendiri 38,230 67,449Premi yang belum merupakan pendapatan 69,010 59,808Hutang reasuransi 11,212 9,943Hutang komisi 2,505 3,003Hutang pajak 2,116 151Biaya yang masih harus dibayar 23 90Pendapatan premi yang ditangguhkan 35,228 21,854Hutang dividen 0 27Hutang lain-lain 15,851 20,539Kewajiban imbalan pasca kerja 990 990Jumlah 176,929 184,607

EKUITASModal saham - nilai nominal Rp.250 per sahamModal dasar - 9.492.000.000 sahamModal ditempatkan dan ddisetor penuh 4.038.134.920 pada tahun 2010 dan 4.038.066.171 tahun 2009 1,009,534 1,009,534Tambahan modal disetor 26,563 26,563Selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas sepengendali 703,619 703,619Laba (rugi) yang belum direalisasi dari efek tersedia untuk dijual 133,205 7,049Selisih taransaksi perubahan ekuitas anak perusahaanSaldo laba Ditentukan penggunaannya 29,000 27,000 Tidak ditentukan penggunaannya 2,542,771 2,008,157Jumlah Ekuitas 4,444,692 3,781,922JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS 4,621,621 3,966,529

*) Disajikan dengan metode ekuitas Jakarta, 28 Oktober 2010

65

Page 68: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAANDAFTAR II : INFORMASI LAPORAN LABA RUGI TERSENDIRI INDUK PERUSAHAAN *)UNTUK MASA 9 (SEMBILAN) BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2010 DAN 2009

2010 2009Rp'juta Rp'juta

(UNAUDITED) (UNAUDITED)

PENDAPATAN UNDERWRITINGPendapatan premi Premi bruto 114,236 118,971 Premi reasuransi (21,243) (33,233) Penurunan (kenaikan) premi yang belum merupakan pendapatan (2,098) (5,678)Jumlah Pendapatan Underwriting 90,895 80,060

BEBAN UNDERWRITING Beban klaim Klaim bruto 25,988 19,167 Klaim reasuransi (10,674) (3,727) Kenaikan (penurunan) estimasi klaim retensi sendiri (4,793) 17,393 Jumlah Beban Klaim 10,521 32,833

Beban komisi /discount neto 20,904 16,834

Jumlah Beban Underwriting 31,425 49,667

HASIL UNDERWRITING 59,470 30,393

HASIL INVESTASI 389,713 273,735

BEBAN USAHA (16,984) (14,718)

LABA USAHA 432,199 289,410

PENGHASILAN LAIN-LAIN - BERSIH 1,135 2,488

LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN 433,334 291,898

MANFAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN (9,306) (4,317)

LABA (RUGI) BERSIH 424,028 287,581

LABA (RUGI) BERSIH PER SAHAM (dalam Rupiah) Dasar 105.00 71.21 Dilusian 0.00 0.00

*) Disajikan dengan metode ekuitas

66

Page 69: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAANDAFTAR III : INFORMASI LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS TERSENDIRI INDUK PERUSAHAAN *)UNTUK MASA 6(ENAM) BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2010 DAN 2009 (UNAUDITED)

Tambahan modal disetor Selisih nilai Laba (Rugi) yangtransaksi belum direalisasi

restrukturisasi dari efek yang Modal Agio Biaya emisi entitas tersedia untuk Ditentukan Tidak ditentukan Jumlah

disetor Saham saham sepengendali dijual penggunaannya penggunaannya ekuitas

Rp'JUTA Rp'JUTA Rp'JUTA Rp'JUTA Rp'JUTA Rp'JUTA Rp'JUTA Rp'JUTA

Saldo per 1 Januari 2009 1,009,517 28,591 (2,028) 703,619 332 24,000 1,723,576 3,487,607Saham treasury 17 17Laba (Rugi) yang belum direalisasi dari efek

yang tersedia untuk dijual 6,717 6,717Selisih penilaian kembali aktiva tetap 0Laba periode berjalan 287,581 287,581Cadangan umum - - - 3,000 (3,000) 0Saldo per 30 September 2009 1,009,534 28,591 (2,028) 703,619 7,049 27,000 2,008,157 3,781,922

Saldo per 1 Januari 2010 1,009,534 28,591 (2,028) 703,619 4,136 27,000 2,120,743 3,891,595Laba (Rugi) yang belum direalisasi dari efek

yang tersedia untuk dijual 129,069 129,069Laba periode berjalan 424,028 424,028Cadangan umum - - - 2,000 (2,000) 0Saldo per 30 September 2010 1,009,534 28,591 (2,028) 703,619 133,205 29,000 2,542,771 4,444,692

*) Disajikan dengan metode ekuitas

67

Saldo laba

Page 70: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAANDAFTAR IV : INFORMASI LAPORAN ARUS KAS TERSENDIRI INDUK PERUSAHAAN UNTUK PERIODE 9 (SEMBILAN) BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2010 DAN 2009

Catatan 2010 2009Note Rp. Juta Rp. Juta

(UNAUDITED) (UNAUDITED)

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI : Penerimaan premi asuransi 115,320 100,189 Penerimaan klaim reasuransi 7,351 3,146 Lain-lain 8,614 3,231 Pembayaran premi reasuransi (12,597) (12,388) Pembayaran klaim asuransi (24,065) (18,659) Pembayaran komisi asuransi (9,628) (16,658) Beban usaha (15,973) (12,283) Pajak penghasilan dan lain-lain (18,350) (16,132)JUMLAH ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI 50,672 30,446

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Penerimaan bunga deposito, obligasi dan reksadana 63,387 64,978 Pencairan deposito 358,208 880,770 Penjualan Obligasi 527,113 711,275 Penjualan Saham 3,057 368 Pencairan Reksadana 608,810 487,255 Pencairan Surat Berharga 48 - Penjualan Aktiva Tetap 371 113 Penempatan investasi dalam deposito (408,779) (971,707) Pembelian Obligasi (860,580) (818,590) Pembelian Saham (10,528) (4,099) Pembelian Reksadana (318,600) (380,210) Pembelian aktiva tetap (3,566) (1,298) Lain-lain 0 0JUMLAH ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI (41,059) (31,145)

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Pinjaman subordinasi 0 0

Penjualan saham treasuri 0 17 Lain-lain 0 0JUMLAH ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN 0 17

KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS 9,613 (682)

SALDO AWAL TAHUN KAS 9,994 6,899

SALDO AKHIR KAS 19,607 6,217

AKTIVITAS YANG TIDAK MEMPENGARUHI ARUS KAS

Keuntungan (kerugian) penurunan surat berharga utuk tujuan diperdagangkan yang belum direalisasi 3,580 3,432

Bagian laba dari perusahaan asosiasi 328,273 210,443

Penurunan permanen nilai pasar obligasi valas (6,911)

68

Page 71: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAANDAFTAR V : INFORMASI REKONSILIASI PERHITUNGAN PAJAK PENGHASILAN BADAN TERSENDIRI

INDUK PERUSAHAAN *)30 SEPTEMBER 2010 DAN 2009

Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak menurut laporan laba rugi dengan laba kena pajak adalah sebagai berikut :

2010 2009Rp'juta Rp'juta

Laba sebelum pajak menurut laporan laba rugi 433,334 291,898

Perbedaan temporerPremi yang belum merupakan pendapatan (804) 2,328

Perbedaan yang tidak dapat diperhitungkan menurut fiskal :Beban pegawaiSewa guna usahaJasa giro (151) (93)Amortisasi goodwill negatifKerugian (keuntungan) penjualan saham di bursa (1,054) (1,940)Kerugian (keuntungan) penjualan obligasi (3,772) (2,520)Kenaikan harga pasar saham yang diperdagangkan

di bursa (3,580) (3,432)Bunga obligasi (30,037) (10,893)Bunga deposito (16,579) (17,907)Bagian laba bersih perusahaan asosiasi (328,273) (210,443)Dividen atas sahamHasil reksa dana (12,662) (29,254)Beban usaha

(396,108) (276,482)Laba kena pajak 36,422 17,744

Perhitungan beban dan hutang pajak kini adalah sebagai berikut:

2010 2009Rp'juta Rp'juta

Beban pajak kini25% x Rp.36.422.068.000 tahun 2010 9,105.5228% x Rp.44.227.000.000 tahun 2009 - 4,968.39

Jumlah 9,105.52 4,968.39

Pembayaran pajak di mukaPajak penghasilan Pasal 25 7,040.44 6,738.63Pajak penghasilan Pasal 23 130.00 123.21

7,170.44 6,861.84Hutang (Piutang) pajak penghasilan badan 1,935.08 (1,893.45)

Hutang pajak penghasilan pasal 21 & 23 181.40 151.14Jumlah hutang (piutang) pajak 2,116.48 (1,742.31)

*) Disajikan dengan metode ekuitas

69

Page 72: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAANDAFTAR VI : INFORMASI PENDAPATAN, BEBAN DAN HASIL UNDERWRITING TERSENDIRI INDUK PERUSAHAANUNTUK MASA 9 (SEMBILAN) BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2010 DAN 2009

Kebakaran Pengangkutan Kendaraan bermotor Varia J u m l a h2010 2009 2010 2009 2010 2009 2010 2009 2010 2009

Rp'juta Rp'juta Rp'juta Rp'juta Rp'juta Rp'juta Rp'juta Rp'juta Rp'juta Rp'jutaPENDAPATAN UNDERWRITINGPendapatan Premi Premi bruto 54,378 68,919 5,413 4,753 41,301 37,163 13,144 8,136 114,236 118,971 Premi reasuransi (15,505) (29,360) (765) (288) (402) (733) (4,571) (2,852) (21,243) (33,233) Penurunan (kenaikan) premi yang belum merupakan pendapatan 4,285 (3,144) (2,021) 0 (2,088) (921) (2,274) (1,613) (2,098) (5,678)

Jumlah Pendapatan Underwriting 43,158 36,415 2,627 4,465 38,811 35,509 6,299 3,671 90,895 80,060

BEBAN UNDERWRITINGBeban Klaim Klaim Bruto 9,647 6,573 561 2,134 12,498 10,376 3,282 84 25,988 19,167 Klaim Reasuransi (8,094) (3,632) (79) 0 (17) (86) (2,484) (9) (10,674) (3,727) Kenaikan (penurunan) estimasi klaim retensi sendiri 1,167 24,387 (559) (3,309) (5,300) (6,364) (101) 2,679 (4,793) 17,393 Jumlah Beban Klaim 2,720 27,328 (77) (1,175) 7,181 3,926 697 2,754 10,521 32,833

Beban (Pendapatan) Komisi Neto 10,096 6,624 (48) 64 10,060 9,825 796 321 20,904 16,834

Jumlah Beban Underwriting 12,816 33,952 (125) (1,111) 17,241 13,751 1,493 3,075 31,425 49,667

HASIL UNDERWRITING 30,342 2,463 2,752 5,576 21,570 21,758 4,806 596 59,470 30,393

70

Page 73: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAANDAFTAR VII : INFORMASI BEBAN USAHA TERSENDIRI INDUK PERUSAHAAN UNTUK PERIODE 9 (SEMBILAN) BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2010 DAN 2009

2010 2009Rp. Juta Rp. Juta

Pegawai 9,505 8,971Sewa 1,193 1,119Pemeliharaan dan perbaikan 794 671Penyusutan aktiva tetap 970 641Telekomunikasi, listrik dan air 694 482Percetakan dan alat-alat tulis kantor 329 240Pendidikan dan latihan 160 267Pengiriman dan benda pos 96 12Perjalanan dinas dan transportasi 814 156Iklan dan reklame 400 498Lain-lain 2,029 1,661Jumlah 16,984 14,718

71

Page 74: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAANDAFTAR VIII : INFORMASI ANALISIS KEKAYAAN TERSENDIRI INDUK PERUSAHAAN *)30 SEPTEMBER 2010 DAN 2009

2010Kekayaan Kekayaan Kekayaan

yang yang tidak yang dibukukan diperkenankan diperkenankan

Rp'juta Rp'juta Rp'juta

InvestasiDeposito berjangka 389,881 0 389,881Reksa Dana 0 0 0Saham 3,602,336 (3,144,737) 457,599Obligasi 533,886 2,218 536,104Penyertaan langsung 15,059 0 15,059Investasi lainnya

Jumlah Investasi 4,541,162 (3,142,519) 1,398,643

Kas dan bank 19,607 0 19,607Piutang premi - bersih 19,158 (4,090) 15,068Piutang reasuransi 1,749 0 1,749Pendapatan bunga yang akan diterima 10,515 0 10,515Perangkat keras komputer 413 0 413Tanah dan bangunan 6,114 461 6,575Aktiva tetap lain 3,892 (3,892) 0Aktiva lainnya 19,011 (19,011) 0

Jumlah 80,459 (26,532) 53,927

JUMLAH KEKAYAAN 4,621,621 (3,169,051) 1,452,570

2009Kekayaan Kekayaan Kekayaan

yang yang tidak yang dibukukan diperkenankan diperkenankan

Rp'juta Rp'juta Rp'juta

InvestasiDeposito berjangka 308,257 0 308,257Reksa Dana 290,210 0 290,210Saham 13,740 0 13,740Obligasi 222,417 (330) 222,087Penyertaan langsung 3,062,938 (2,723,852) 339,086Investasi lainnya

Jumlah Investasi 3,897,562 (2,724,182) 1,173,380

Kas dan bank 6,217 0 6,217Piutang premi - bersih 19,823 (6,791) 13,032Piutang reasuransi 82 0 82Pendapatan bunga yang akan diterima 9,060 0 9,060Perangkat keras komputer 34 0 34Tanah dan bangunan 1,879 424 2,303Aktiva tetap lain 2,658 (2,658) 0Aktiva lainnya 28,687 (28,687) 0

Jumlah 68,440 (37,712) 30,728

JUMLAH KEKAYAAN 3,966,002 (2,761,894) 1,204,108

72

Page 75: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk DAFTAR IX : RASIO KESEHATAN KEUANGAN BATAS TINGKAT SOLVABILITAS

TERSENDIRI INDUK PERUSAHAAN

Per 30 September 2010 Dan 2009Triwulan 3 Tahun 2010 dan Tahun 2009

Keterangan Tahun 2010 Tahun 2009Triwulan 3 Triwulan 3

A. Tingkat Solvabilitas

Kekayaan Yang Diperkenankan 1,452,570 1,204,108

Kewajiban (kecuali Pinjaman Subordinasi) 176,928 184,607

Jumlah Tingkat Solvabilitas 1,275,642 1,019,501

B. Batas Tingkat Solvabilitas Minimum (BTSM)

Kegagalan Pengelolaan Kekayaan (Schedule A) 83,516 96,604Kekayaan dan Kewajiban Dalam Setiap Jenis Mata Uang (Schedule B) 3,097 1,726Beban Klaim Yang Terjadi dan Beban Klaim Yang Diperkirakan (Schedule C) 18,607 24,135Risiko Reasuradur (Schedule D) 3,420 3,220

Jumlah BTSM 108,640 125,685

C. Kelebihan (Kekurangan) Batas Tingkat Solvabilitas 1,167,002 893,816

D. Rasio Pencapaian Solvabilitas (dalam %) *) 1174.19% 811.16%

*) Jumlah Tingkat Solvabilitas dibagi dengan Jumlah BTSM

73

Page 76: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk

PARENT C0MPANY ONLYBALANCE SHEETSSEPTEMBER 30, 2010 and 2009(In million Rupiah)

Note 2010 2009EQUITY EQUITY

ASSETS (Unaudited) (Unaudited)

Investments : Non-affiliates: Compulsory funds 9,500 6,722 Time deposits 329,200 278,612 Equity securities 12,159 8,627 Debt securities 159,186 153,895 Investments in shares of stock 8,358 8,356

T o t a l 518,403 456,212

Affiliates Time deposits 51,181 24,644 Mutual funds 0 290,210 Equity securities 6,776 5,114 Debt securities 374,700 66,800 Investments in shares of stock 3,590,103 3,055,109

T o t a l 4,022,760 3,441,877

Total Investments 4,541,163 3,898,089

Cash and Bank Cash 33 29 Bank : Non-affiliates 6,824 633 Affiliates 12,750 5,555 T o t a l 19,607 6,217

Premiums receivable - net of allowance for doubtful accounts of Rp.300 million in 2010 and Rp.185 millions in 2009 19,158 19,823Reinsurance receivables 1,748 82Receivables from employees 350 470Other receivables 13,187 21,110Accrued interest income 10,516 9,060Taxes receivables 1,894Defferred tax assets 5,424 5,202Fixed assets - net of accummulated depreciationof Rp.6.430 million in 2010and Rp.5.532 million in 2009 10,417 4,571

Other assets - net 51 11

T O T A L A S S E T S 4,621,621 3,966,529

74

Page 77: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PARENT C0MPANY ONLY(In million Rupiah)

Note 2010 2009EQUITY EQUITY

(Unaudited) (Unaudited)

LIABILITIES AND STOCKHOLDERS' EQUITYClaims payable 1,764 753Estimated own retention claims 38,230 67,449Unearned premiums 69,010 59,808Reinsurance payables 11,212 9,943Commissions payable 2,505 3,003Taxes payable 2,116 151Accrued expenses 23 90Dividends payable 27Deffered premium income 35,228 21,854Other payables 15,851 20,539Accrued employee benefits 990 990Total liabilities 176,929 184,607

STOCKHOLDERS' EQUITYCapital stock - Rp.250 par value per shareAuthorized-capital 9.492.000.000 sharesSubscribed and paid up 4.038.134.920 shares in 2010 and 4.038.134.920 shares in 2009 1,009,534 1,009,534Additonal paid-in capital 26,563 26,563Difference in value of restructuring transaction among companies under common control 703,619 703,619Unrealized gain on increase in far value of available for sale securities 133,205 7,049Difference in transaction of changes in equity of subsidiariesRetained earnings : Appropriated Retained Earnings 29,000 27,000Unappropriated Retained earnings 2,542,771 2,008,157Total stockholders' equity 4,444,692 3,781,922

TOTAL LIABILITIES AND STOCKHOLDERS' EQUITY 4,621,621 3,966,529

S. E. &. O.

Jakarta, October 28, 2010

75

Page 78: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PARENT C0MPANY ONLY

STATEMENTS OF INCOMEFOR THE NINE MONTHS ENDEDSEPTEMBER 30, 2010 and 2009(In million Rupiah)

Note 2010 2009EQUITY EQUITY

(Unaudited) (Unaudited)

UNDERWRITING INCOMEPremiums income Gross premiums 114,236 118,971 Reinsurance premiums (21,243) (33,233) Decrease ( increase ) unearned premiums (2,098) (5,678)Total underwriting income 90,895 80,060

UNDERWRITING EXPENSESClaims expense Gross claims 25,988 19,167 Reinsurance claims (10,674) (3,727) Increase ( decrease ) in estimated own rt.claims (4,793) 17,393 Total claims expenses 10,521 32,833

Net commission / discount expenses 20,904 16,834

Total claims expenses 31,425 49,667

UNDERWRITING RESULT 59,470 30,393

INCOME FROM INVESTMENTS 389,713 273,735

OPERATING EXPENSES (16,984) (14,718)

INCOME FROM OPERATION 432,199 289,410

OTHERS INCOME - NET 1,135 2,488

INCOME BEFORE INCOME TAX 433,334 291,898

INCOME TAX BENEFIT (EXPENSES) (9,306) (4,317)

NET INCOME (LOSS) 424,028 287,581

NET INCOME (LOSS) PER SHARE (in Rupiah)Basic 105.00 71.21Diluted 0.00 0.00

76

Page 79: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PARENT COMPANY ONLYSTATEMENTS OF CASH FLOWSFOR THE NINE MONTHS ENDEDSEPTEMBER 30, 2010 AND 2009(In million Rupiah)

Catatan 2010 2009Note EQUITY EQUITY

(Unaudited) (Unaudited)

CASH FLOWS FROM OPERATION ACTIVITIESInsurance premiums received 115,320 100,189Reinsurance claims received 7,351 3,146Others received (payments) 8,614 3,231Reinsurance premiums payment (12,597) (12,388)Claims payment (24,065) (18,659)Commission expenses payment (9,628) (16,658)Operating expenses payment (15,973) (12,283)Company's income tax and others (18,350) (16,132)TOTAL CASH FLOW FROM OPERATION ACTIVITIES 50,672 30,446

CASH FLOWS FROM INVESTMENT ACTIVITIESProceed from investments 63,387 64,978Withdrawal of time deposit 358,208 880,770Proceed from sales of marketable securities 1,139,028 1,198,898Sale of fixed assets 371 113Placement of time deposits (408,779) (971,707)Purchase of share of stocks (10,528) (4,099)Purchase of marketable securities (1,179,180) (1,198,800)Purchase of fixed assets (3,566) (1,298)OthersTOTAL CASH FLOW FROM INVESTMENTS ACTIVITIES (41,059) (31,145)

CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIESSales of treasury stock 17Others 0 0TOTAL CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES 0 17

NET INCREASE (DECREASE) IN CASH AND BANK 9,613 (682)

BALANCE OF BEGINNING OF THE YEAR 9,994 6,899

CASH ON HAND AND IN BANK AT END OF PERIOD 19,607 6,217

ACTIVITIES NOT AFFECTING CASH FLOWSUnrealized gain (loss) from decline in market value of marketable securities 3,432 3,432Retained earnings portion of Association Company 210,443 210,443Decrease of marketable securities permanently (6,911)

77

Page 80: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk

PARENT COMPANY ONLY

STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITYFOR THE SIX MONTHS ENDEDJUNE 30, 2010 AND 2009 Difference in

(In million Rupiah) value of restruc-

turing transac- Unrealized gain

Additional paid in capital tion among com- on increase

Paid-up panies under in far value of Retained Earningcapital Paid in Shares issuance common available for sale Appro- Unappro- TOTAL

Notes stock capital cost control securities riated riated EQUITYBALANCE AS OF January1, 2009 1,009,517 28,591 (2,028) 703,619 332 24,000 1,723,576 3,487,607Exercise warrant 17 17Unrealized gain on increase (decrease) in far value of available for sale securities 6,717 6,717Cash dividend 0Net income 287,581 287,581General reserve 3,000 (3,000) 0BALANCE AS OF September 30, 2009 1,009,534 28,591 (2,028) 703,619 7,049 27,000 2,008,157 3,781,922

BALANCE AS OF January1, 2010 1,009,534 28,591 (2,028) 703,619 4,136 27,000 2,120,743 3,891,595Unrealized gain on increase (decrease) in far value of available for sale securities 129,069 129,069Cash dividend 0Net income 424,028 424,028General reserve 2,000 (2,000) 0BALANCE AS OF September 30, 2010 1,009,534 28,591 (2,028) 703,619 133,205 29,000 2,542,771 4,444,692

78

Page 81: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk AND ITS SUBSIDIARY

CONSOLIDATED BALANCE SHEETSSEPTEMBER 30, 2010 AND 2009(In million rupiah)

ASSETS Note 2010 2009UNAUDITED UNAUDITED

CONSOLIDATED CONSOLIDATED

Investments : Non-affiliates : Compulsory funds 89,685 78,922 Time deposits 1,125,852 697,577 Mutual funds 1,120,502 1,101,532 Equity securities 12,159 8,759 Debt securities 384,015 352,623 Equity securities (stocks) reverse repo 49,520 Policy loans 10,044 6,985 Investments in shares of stock 8,358 8,356 Others investment 509 509 T o t a l 2,751,124 2,304,783

Affiliates : Time deposits 54,355 120,058 Mutual funds 333,429 Equity securities 395,775 38,390 Debt securities 374,700 66,800 Investments in shares of stock 5,260,878 4,735,395 Other Investment T o t a l 6,085,708 5,294,072

Total investments 8,836,832 7,598,855

Cash on hand and in bank : cash 142 132 Bank : Non affiliates 30,071 18,293 Affiliates 22,383 10,128 T o t a l 52,596 28,553

Premiums receivable - net of allowance for doubtful accounts of Rp.300 million in 2010 and Rp.185 millions in 2009 19,710 21,624Reinsurace receivables 1,748 111Accrued interest income 21,384 15,028Other receivables 23,011 29,690Deffered tax assets 22,089 23,936Fixed assets - net of accummulated depreciation of Rp.23.020 millions in 2010 and Rp.18.254 millions in 2009 22,450 18,614

Other assets - net 11,165 11,779

T O T A L A S S E T S 9,010,985 7,748,190

79

Page 82: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk AND ITS SUBSIDIARY

LIABILITIES AND Note 2010 2009 STOCKHOLDERS' EQUITY UNAUDITED UNAUDITED

CONSOLIDATED CONSOLIDATED

LiabilitiesClaims payable 9,659 11,626Liability for future policy benefits 2,242,039 2,013,178Estimated own retention claims 43,296 75,047Unearned premiums 73,114 63,221Reinsurance payable 23,601 24,203Commissions payable 14,586 5,313Taxes payable 4,435 1,647Accrued expenses 12,161 2,781Dividends payable 0 27Deffered premium income 35,228 21,854Other payables 18,754 32,738Accrued employee benefits 2,150 2,150Total liabilities 2,479,023 2,253,785

Goodwill Negative 96,469 91,935

Minority interest 2,687,283 2,317,031

STOCKHOLDERS' EQUITYCapital stock - Rp.250 par value per shareAuthorized-capital 9.492.000.000 sharesSubscribed and paid up 4.038.134.920 shares in 2010 and 4.038.134.920 shares in 2009 1,009,534 1,009,534Additional paid-in capital 26,563 26,563Difference in value of restructuring transaction among companies under common control 6,771 6,771Unrealized gain on increase in far value of available for sale securities 133,205 7,049Retained earnings : Appropriated Retained Earnings 29,000 27,000Unappropriated Retained earnings 2,543,137 2,008,522Total stockholders' equity 3,748,210 3,085,439

TOTAL LIABILITIES and STOCKHOLDERS' EQUITY 9,010,985 7,748,190

See acompanying notes to financial statements which are an integral part

of the financial statements.

Jakarta, October 28, 2010

80

Page 83: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk AND ITS SUBSIDIARY

CONSOLIDATED STATEMENTS OF INCOMEFOR THE NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2010 and 2009(In million rupiah)

Note 2010 2009UNAUDITED UNAUDITED

UNDERWRITING INCOME CONSOLIDATED CONSOLIDATED

Premium income Gross Premiums 1,000,270 730,167 Reinsurance premiums (50,582) (59,392) Decrease (increase) in unearned premiums (2,603) (6,388)Total underwriting income 947,085 664,387

UNDERWRITING EXPENSESClaims expenses Gross claims 1,005,856 589,800 Reinsurance claims (15,652) (7,851) Increase (decrease) in estimated own retention claims (4,793) 17,393 Increase (decrease)in liability for future policy benefits and estimated claims liability 16,991 456,507 Total cliams expenses 1,002,402 1,055,849 Net commission expenses 20,904 16,834Total underwriting expenses 1,023,306 1,072,683

UNDERWRITING RESULTS (76,221) (408,296)

INCOME FROM INVESTMENTS 883,355 965,479

ACQUISITION EXPENSES (84,817) (63,824)OPERATING EXPENSES (72,126) (57,139)

INCOME FROM OPERATIONS 650,191 436,220

OTHER INCOME - NET 18,379 5,325

INCOME BEFORE INCOME TAX 668,570 441,545

INCOME TAX BENEFIT (EXPENSES) (9,544) (6,705)

NET INCOME BEFORE MINORITY INTEREST 659,026 434,840

MINORITY INTEREST IN NET INCOME OF SUBSIDIARIES (234,998) (147,259)

NET INCOME 424,028 287,581

NET INCOME PER SHARE (in Rupiah)Basic 105.00 71.21Diluted 0.00 0.00

See acompanying notes to financial statements which are an integral part

of the financial statements.

81

Page 84: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk AND ITS SUBSIDIARYCONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWSFOR THE NINE MONTHS ENDEDSEPTEMBER 30, 2010 AND 2009

Note 2010 2009(Unaudited) (Unaudited)

CASH FLOWS FROM OPERATION ACTIVITIESInsurance premiums received 1,001,186 716,553Reinsurance claims received 12,357 7,274Receipts of income from trading securuties 51,930 6,099Payments of Reinsurance premiums (44,286) (31,987)Payments of Claims and benefits (1,005,099) (584,702)Payments of Commission expenses (9,628) (16,658)Payment of Acquisition expenses (82,205) (63,169)Payments of Operating expenses (89,308) (45,817)Company's income tax and others (18,350) (16,132)TOTAL CASH FLOW FROM OPERATION ACTIVITIES (183,403) (28,539)

CASH FLOWS FROM INVESTMENT ACTIVITIESReceipts from investments income 115,709 140,851Withdrawal of time deposits 7,686,752 2,670,974Proceed from marketable securities 2,859,988 2,579,588Policy loans received 5,084 30,896Proceed from sales of fixed assets 379 262Purchase of shares of stock (10,528) (785,034)Placement of time deposits (7,915,622) (2,825,358)Purchase of marketable securities (2,519,455) (1,752,003)Acqusition of fixed assets (5,219) (3,897)Provision of policy loans (9,133) (16,031)

TOTAL CASH FLOW FROM INVESTMENTS ACTIVITIES 207,955 40,248

CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIESProceed from Right Issued 0 0Exercise warrant seri IV 0 1,016Sales of treasury stock 0 17TOTAL CASH FLOW FROM FINANCING ACTIVITIES 0 1,033

NET INCREASE (DECREASE) IN CASH AND BANK 24,552 12,742

Balance at beginning of year 28,044 15,811

CASH ON HAND AND IN BANK AT END OF PERIOD 52,596 28,553

ACTIVITIES NOT AFFECTING CASH FLOWSUnrealized gain (loss) from decline in market value of marketable securities 7,988 4,160Retained earnings portion of Association Company 519,297 302,798Unrealized gain (loss) from increse (decrease) in from NAV mutual fund 247,035 523,261Decrease of marketable securities permanently (6,911)

82

Page 85: P.T. PANIN INSURANCE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT PANIN INSURANCE Tbk AND ITS SUBSIDIARY

STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITYFOR THE NINE MONTHS ENDEDSEPTEMBER 30, 2010 AND 2009 Difference in

(In million Rupiah) value of restruc-

turing transac- Unrealized gain

Additional paid in capital tion among com- on increase

panies under in far value of Retained EarningPaid in Shares issuance common available for sale Appro- Unappro- TOTAL

CATATAN capital cost control securities riated riated EQUITY

BALANCE AS OF January1, 2009 1,009,517 28,591 (2,028) 6,771 332 24,000 1,723,941 2,791,124Exercise warrant 17 17Unrealized gain on increase (decrease) in far value 0 of available for sale securities 6,717 6,717Net income 287,581 287,581General reserve 3,000 (3,000) 0BALANCE AS OF September 30, 2009 1,009,534 28,591 (2,028) 6,771 7,049 27,000 2,008,522 3,085,439

BALANCE AS OF January1, 2010 1,009,534 28,591 (2,028) 6,771 4,136 27,000 2,121,109 3,195,113Exercise warrant 0Unrealized gain on increase (decrease) in far value of available for sale securities 129,069 129,069Net income 424,028 424,028General reserve 2,000 (2,000) 0BALANCE AS OF September 30, 2010 1,009,534 28,591 (2,028) 6,771 133,205 29,000 2,543,137 3,748,210

83