PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND...

38
PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES) LAPORAN KEUANGAN/ FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2017 DAN 2016/ 31 DECEMBER 2017 AND 2016

Transcript of PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND...

Page 1: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

LAPORAN KEUANGAN/ FINANCIAL STATEMENTS

31 DESEMBER 2017 DAN 2016/ 31 DECEMBER 2017 AND 2016

Page 2: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih
Page 3: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih
Page 4: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih
Page 5: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih
Page 6: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih
Page 7: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan ini.

The accompanying notes form an integral part of these financial statements.

Lampiran - 1 - Schedule

LAPORAN POSISI KEUANGAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION 31 DECEMBER 2017 AND 2016

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/ Notes 2017

2016

ASET ASSETS Kas dan setara kas 2e,4 93,717,506 80,352,069 Cash and cash equivalents Piutang lain-lain 2d,2f,5 4,851,438 2,218,074 Other receivables Biaya dibayar dimuka 2f 3,229,448 2,611,026 Prepaid expenses Aset tetap - setelah dikurangi Property and equipment - net akumulasi penyusutan of accumulated depreciation sebesar Rp 2.716.236 untuk of Rp 2,716,236 as of tahun 2017 dan Rp 2.194.343 2017 and Rp 2,194,343 untuk tahun 2016 2g,6 766,456 1,050,481 as of 2016 Aset pajak tangguhan 9b 2,477,264 2,412,880 Deferred tax assets Aset lain-lain 2f,2d 1,183,325 924,384 Other assets JUMLAH ASET 106,225,437 89,568,914 TOTAL ASSETS LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih harus dibayar 7 5,803,343 11,195,840 Accrued expenses Liabilitas imbalan kerja 2i,10 1,891,057 999,640 Employee benefits obligations Utang lain-lain 8 18,000,320 4,488,024 Other payables JUMLAH LIABILITAS 26,005,050 17,005,267 TOTAL LIABILITIES EKUITAS EQUITY Modal saham – nilai nominal 11 184,500,000 144,500,000 Share capital – Rp 1,000,000 Rp 1.000.000 per saham par value per share Modal dasar – 200.000 saham Authorised – 200,000 shares Modal ditempatkan dan disetor Issued and fully paid

penuh – 184.500 saham dan – 184,500 shares and 144.500 saham untuk tahun 144,500 shares as of 2017 dan 2016 2017 and 2016 Selisih penjabaran Difference arising from mata uang asing 2c 5,708,724 5,426,975 foreign currency translation Saldo rugi (109,988,337) (77,363,328) Accumulated losses JUMLAH EKUITAS 80,220,387 72,563,647 TOTAL EQUITY JUMLAH LIABILITAS DAN TOTAL LIABILITIES AND EKUITAS 106,225,437 89,568,914 EQUITY

Page 8: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan ini.

The accompanying notes form an integral part of these financial statements.

Lampiran - 2 - Schedule

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME

FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2017 AND 2016

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/ Notes 2017 2016

PENDAPATAN USAHA REVENUE Pendapatan - - Revenue Jumlah pendapatan usaha - - Total revenue BEBAN USAHA OPERATING EXPENSES Beban kepegawaian (14,543,394) (18,866,385) Personnel expenses Sewa kantor (2,671,352) (3,007,263) Office rental Perjalanan dinas (1,188,130) (851,843) Business travel expenses Telekomunikasi (582,584) (1,177,877) Telecommunications Jasa profesional (519,953) (1,016,274) Professional fees Penyusutan 6 (516,692) (1,106,990) Depreciation Jamuan dan sumbangan (155,450) (202,727) Entertainment and donation Beban lain-lain 12 (12,477,824) (17,834,651) Other expenses Jumlah beban usaha (32,655,379) (44,064,010) Total operating expenses RUGI USAHA (32,655,379) (44,064,010) LOSS FROM OPERATIONS PENGHASILAN LAIN-LAIN OTHER INCOME Pendapatan lain-lain 2j 414,102 7,635,697 Other income Pendapatan bunga 2j 177,398 863,271 Interest income (Kerugian)/keuntungan selisih (Loss)/gain on foreign kurs - bersih 2c (341,023) 1,322,944 exchange - net Jumlah penghasilan lain-lain - bersih 250,477 9,821,912 Total other income - net RUGI SEBELUM PAJAK LOSS BEFORE PENGHASILAN (32,404,902) (34,242,098) INCOME TAX (BEBAN)/MANFAAT PAJAK INCOME TAX

PENGHASILAN 9a (6,739) 1,576,506 (EXPENSES)/BENEFIT RUGI BERSIH TAHUN BERJALAN (32,411,641) (32,665,592) NET LOSS FOR THE YEAR LABA/(RUGI) KOMPREHENSIF OTHER COMPREHENSIVE TAHUN BERJALAN LAINNYA, INCOME/(LOSS) FOR THE SETELAH PAJAK YEAR, NET OF TAX Pos-pos yang tidak akan Items that will not be direklasifikasi ke laba rugi reclassified to profit or loss

Pengukuran kembali imbalan Remeasurement of employee pasca kerja (284,491) (395,333) benefits obligation Pajak penghasilan terkait 9b 71,123 98,833 Related income tax (213,368) (296,500)

Pos-pos yang akan direklasifikasi Items that will be reclassified ke laba rugi to profit or loss

Selisih penjabaran Foreign currency mata uang asing 2c 281,749 (1,296,752) translation differences

JUMLAH RUGI KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE TAHUN BERJALAN (32,343,260) (34,258,844) LOSS FOR THE YEAR

Page 9: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan ini.

The accompanying notes form an integral part of these financial statements.

Lampiran - 3 - Schedule

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY FOR THE YEARS ENDED

31 DECEMBER 2017 AND 2016 (Expressed in thousands of Rupiah,

unless otherwise stated)

Catatan/

Notes

Modal saham/ Share capital

Selisih penjabaran mata uang asing/ Difference arising

from foreign currency translation

Saldo rugi/ Accumulated

losses

Jumlah ekuitas/

Total equity

Saldo per 1 Januari 2016

78,000,000

6,723,727

(44,401,236) 40,322,491 Balance as at 1 January 2016

Rugi bersih tahun berjalan - - (32,665,592) (32,665,592) Net loss for the year

Rugi komprehensif lainnya: Other comprehensive loss:

Penilaian kembali imbalan kerja, setelah pajak

- - (296,500) (296,500) Remeasurement of defined

benefit program, net of tax

Selisih penjabaran mata uang asing 2c - (1,296,752) - (1,296,752) Foreign currency translation differences

Jumlah rugi komprehensif lainnya - (1,296,752) (296,500) (1,593,252) Total other comprehensive loss

Setoran modal 11

66,500,000

-

-

66,500,000 Capital injection

Saldo per 31 Desember 2016

144,500,000

5,426,975

(77,363,328) 72,563,647 Balance as at 31 December 2016

Rugi bersih tahun berjalan - - (32,411,641) (32,411,641) Net loss for the year

Laba/(rugi) komprehensif lainnya: Other comprehensive income/(loss):

Penilaian kembali imbalan kerja, setelah pajak

- - (213,368) (213,368) Remeasurement of defined

benefit program, net of tax

Selisih penjabaran mata uang asing 2c - 281,749 - 281,749 Foreign currency translation differences

Jumlah laba/(rugi) komprehensif lainnya - 281,749 (213,368) 68,381 Total other comprehensive income/(loss)

Setoran modal 11

40,000,000 - - 40,000,000 Capital injection

Saldo per 31 Desember 2017

184,500,000 5,708,724 (109,988,337) 80,220,387 Balance as at 31 December 2017

Page 10: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan ini.

The accompanying notes form an integral part of these financial statements.

Lampiran - 4 - Schedule

LAPORAN ARUS KAS UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

STATEMENTS OF CASH FLOWS FOR THE YEARS ENDED

31 DECEMBER 2017 AND 2016 (Expressed in thousands of Rupiah,

unless otherwise stated)

Catatan/ Notes 2017 2016

ARUS KAS DARI CASH FLOW FROM AKTIVITAS OPERASI OPERATING ACTIVITIES Penerimaan penghasilan bunga 260,974 690,549 Receipt of interest income Penerimaan pendapatan lain-lain 2,010,458 6,438,986 Receipt of other income Pembayaran kepada Payment to suppliers pemasok dan karyawan (28,638,329) (43,694,624) and employees Kas bersih digunakan untuk Net cash used in aktivitas operasi (26,366,897) (36,565,089) operating activities ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOW FROM INVESTASI INVESTING ACTIVITIES Purchases of Perolehan aset tetap 6 (277,582) (404,872) property and equipment Kas bersih digunakan untuk Net cash used in aktivitas investasi (277,582) (404,872) investing activities ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOW FROM PENDANAAN FINANCING ACTIVITIES Penerbitan modal saham 11 40,000,000 66,500,000 Issuance of share capital Kas bersih diperoleh dari Net cash generated from aktivitas pendanaan 40,000,000 66,500,000 financing activities KENAIKAN BERSIH KAS DAN NET INCREASE IN CASH AND SETARA KAS 13,355,521 29,530,039 CASH EQUIVALENTS CASH AND CASH KAS DAN SETARA KAS EQUIVALENTS AT THE PADA AWAL TAHUN 80,352,069 52,016,340 BEGINNING OF THE YEAR PENYESUAIAN ATAS EFFECT OF EXCHANGE SELISIH KURS 9,916 (1,194,310) RATE DIFFERENCES CASH AND CASH KAS DAN SETARA KAS EQUIVALENTS AT THE PADA AKHIR TAHUN 4 93,717,506 80,352,069 END OF THE YEAR

Page 11: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2017 AND 2016

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran - 5/1 - Schedule

1. INFORMASI UMUM 1. GENERAL INFORMATION

PT Goldman Sachs Indonesia Sekuritas (“Perusahaan”) adalah perusahaan terbatas yang didirikan berdasarkan Akta Notaris Liestiani Wang, SH, M.Kn No. 7 tanggal 10 Juni 2014. Akta pendirian Perusahaan disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-14916.40.10.2014 tanggal 26 Juni 2014.

PT Goldman Sachs Indonesia Sekuritas (the “Company”) is a limited liability company which was established based on Notarial Deed of Liestiani Wang, SH, M.Kn No. 7 dated 10 June 2014. The Company’s Articles of Association were approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia based on Decision Letter No. AHU-14916.40.10.2014 dated 26 June 2014.

Anggaran Dasar Perusahaan terakhir kali diubah berdasarkan Akta Notaris Liestiani Wang, S.H., M.Kn. No. 8 tanggal 14 Maret 2017 yang telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia pada tanggal 14 Maret 2017 berdasarkan Surat Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No. AHU-0007271.AH.01.02.TAHUN 2017. Berdasarkan akta notaris tersebut, nama Perusahaan berubah dari PT Goldman Sachs Indonesia Securities menjadi PT Goldman Sachs Indonesia Sekuritas.

The Company’s Articles of Association were last amended based on Notarial Deed made before Liestiani Wang, S.H., M.Kn., No 8 dated 14 March 2017 as approved by the Minister of Law and Human Rights on 14 March 2017 based on the Decision Letter of the Minister of Law and Human Rights No. AHU-0007271.AH.01.02.TAHUN 2017. Based on the notarial deed, the Company’s name changed from PT Goldman Sachs Indonesia Securities to PT Goldman Sachs Indonesia Sekuritas.

Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasarnya, Perusahaan bergerak sebagai penjamin emisi efek.

Based on Article 3 of the Company's Articles of Association, the Company operates in securities underwriting activity.

Perusahaan memperoleh izin usaha sebagai penjamin emisi efek dari Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”) berdasarkan Surat Keputusannya No. KEP-51/D.04/2015 tanggal 25 September 2015.

The Company obtained its operating license to act as underwriter from The Financial Services Authority (“OJK”) based on its Decision Letter No. KEP-51/D.04/2015 dated 25 September 2015.

Perusahaan berlokasi di Gedung Equity Tower lantai 40, Suite D, SCBD Lot 9, Jl. Jend. Sudirman Kav 52-53, Jakarta 12190.

The Company is located at the Equity Tower 40th floor, Suite D, SCBD Lot 9, Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53, Jakarta 12190.

Perusahaan, melalui pemegang saham mayoritasnya, Goldman Sachs (Asia) L.L.C, merupakan bagian dari The Goldman Sachs Group, Inc. (GS Group).

The Company, through its majority shareholder, Goldman Sachs (Asia) L.L.C, is ultimately part of The Goldman Sachs Group, Inc. (GS Group).

Susunan Dewan Komisaris dan Dewan Direksi Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:

The Board of Commissioner and Board of Director of the Company as at 31 December 2017 and 2016 are as follows:

2017 dan/and 2016

Dewan Komisaris Board of Commissioner Komisaris Kate Gaskell Richdale Commissioner Dewan Direksi Board of Director Direktur Bimo Haryo Pamungkas Director

Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, Perusahaan memiliki masing-masing 4 orang dan 5 orang karyawan (tidak diaudit).

As at 31 December 2017 and 2016, the Company had 4 and 5 employees respectively (unaudited).

Page 12: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2017 AND 2016

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran - 5/2 - Schedule

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

Laporan keuangan Perusahaan diotorisasi untuk terbit oleh Dewan Direksi dan Dewan Komisaris pada tanggal 22 Maret 2018.

The Company's financial statements are authorised to be issued by the Board of Director and Board of Commissioner on 22 March 2018.

Berikut ini adalah ikhtisar kebijakan akuntansi penting yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan.

The significant accounting policies applied in the preparation of these financial statements are set out below.

a. Dasar penyusunan laporan keuangan a. Basis of preparation of the financial statements

Laporan keuangan Perusahaan telah disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia dan Peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (“Bapepam – LK”) No.VIII.G.17 Lampiran Surat Keputusan Ketua Bapepam - LK No.KEP-689/BL/2011 tentang “Pedoman Akuntansi Perusahaan Efek”.

The Company’s financial statements have been prepared in accordance with the Indonesian Financial Accounting Standards and Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency (“Bapepam – LK”) Regulation No.VIII.G.17 Attachment of the Chairman of Bapepam - LK’s Decree No. KEP-689/BL/2011,”Accounting Guidelines for Securities Company”.

Laporan keuangan disusun berdasarkan konsep harga perolehan, kecuali yang dinyatakan di kebijakan akuntansi dibawah.

The financial statements have been prepared under the historical cost convention except as disclosed in the accounting policies below.

Laporan arus kas disusun menggunakan metode langsung dan arus kas dikelompokkan atas dasar aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.

The statements of cash flows are prepared based on the direct method by classifying cash flows on the basis of operating, investing and financing activities.

Seluruh angka dalam laporan keuangan ini dibulatkan menjadi dan dinyatakan dalam ribuan Rupiah (“Rp”), kecuali dinyatakan lain. Lihat Catatan 2c untuk informasi mengenai mata uang fungsional Perusahaan.

Figures in the financial statements are rounded to and stated in thousands of Rupiah (“Rp”), unless otherwise specified. Refer to Note 2c for information on the Company’s functional currency.

Kebijakan akuntansi telah diterapkan secara konsisten dengan laporan keuangan tahunan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2016.

The accounting policies applied are consistent with those of the annual financial statements for the year ended 31 December 2016.

Penyusunan laporan keuangan sesuai dengan Standar Akuntansi keuangan di Indonesia mengharuskan penggunaan estimasi dan asumsi. Hal tersebut juga mengharuskan manajemen untuk membuat pertimbangan dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Perusahaan. Area yang kompleks atau memerlukan tingkat pertimbangan yang lebih tinggi atau area di mana asumsi dan estimasi dapat berdampak signifikan terhadap laporan keuangan diungkapkan di Catatan 3.

The preparation of financial statements in conformity with Indonesian Financial Accounting Standards requires the use of certain critical accounting estimates and assumptions. It also requires management to exercise its judgement in the process of applying the Company’s accounting policies. The areas involving a higher degree of judgement or complexity, or areas where assumptions and estimates are significant to the financial statements are disclosed in Note 3.

b. Perubahan pada pernyataan standar akuntansi keuangan dan interpretasi pernyataan standar akuntansi keuangan

b. Changes to the statements of financial accounting standards and interpretations of statements of financial accounting standards

Berikut ini adalah standar, perubahan dan interpretasi yang berlaku efektif sejak tanggal 1 Januari 2017 dan relevan bagi Perusahaan:

The following standards, amendments and interpretations became effective since 1 January 2017 and are relevant to the Company:

Page 13: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2017 AND 2016

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran - 5/3 - Schedule

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

b. Perubahan pada pernyataan standar akuntansi keuangan dan interpretasi pernyataan standar akuntansi keuangan (lanjutan)

b. Changes to the statements of financial accounting standards and interpretations of statements of financial accounting standards (continued)

• Amandemen Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) 1 “Penyajian Laporan Keuangan”;

• PSAK 24 “Imbalan Kerja”; • PSAK 60 “Instrumen Keuangan:

Pengungkapan”; • ISAK 32, “Definisi dan Hierarki Standar

Akuntansi Keuangan”.

• Amendment to Statement of Financial Accounting Standards (SFAS) 1 “Presentation of Financial Statement”;

• SFAS 24 “Employee Benefit”; • Amendment to SFAS 60 “Financial

Instrument: Disclosure”; • ISFAS 32, “Interpretation on Definition

and Hierarchy of Financial Accounting Standards”.

Penerapan dari standar, interpretasi baru/revisi standar berikut yang berlaku efektif mulai 1 Januari 2017, tidak menimbulkan perubahan substansial terhadap kebijakan akuntansi Perusahaan dan efek atas jumlah yang dilaporkan atas tahun berjalan atau tahun sebelumnya.

The adoption of these new and amended standards and interpretations that are effective beginning 1 January 2017 did not result in substantial changes to the Company’s accounting policies and had no material effect on the amounts reported for the current or prior financial years.

c. Penjabaran mata uang asing c. Foreign currency translation

Item-item yang disertakan dalam laporan keuangan Perusahaan diukur menggunakan mata uang yang sesuai dengan lingkungan ekonomi utama di mana Perusahaan beroperasi (“mata uang fungsional”).

Items included in the financial statements of the Company are measured using the currency of the primary economic environment in which the Company operates (the “functional currency”).

Mata uang fungsional Perusahaan adalah Dolar Amerika Serikat. Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan ke mata uang Dolar Amerika Serikat dengan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal transaksi. Pada tanggal laporan posisi keuangan, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke mata uang Dolar Amerika Serikat dengan menggunakan kurs penutup.

The Company’s functional currency is United States Dollar. Foreign currency transactions are translated into United States Dollar using the exchange rates prevailing at the date of the transactions. At each statement of financial position date, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are translated into United States Dollar using the closing exchange rate.

Keuntungan dan kerugian selisih kurs yang timbul dari transaksi dalam mata uang asing dan dari penjabaran aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing pada tanggal laporan posisi keuangan, diakui pada laba rugi.

Foreign exchange gains and losses resulting from the settlement of such transactions in foreign currencies and from the translation of foreign currency monetary assets and liabilities at each statement of financial position date are recognised in profit or loss.

Mata uang penyajian laporan keuangan Presentation currency of the financial statements

Laporan keuangan disajikan dalam mata uang Rupiah. Pada tanggal laporan posisi keuangan, seluruh aset dan liabilitas dijabarkan ke mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs penutup. Pendapatan dan beban dijabarkan ke mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs pada tanggal transaksi. Ekuitas dijabarkan dengan menggunakan kurs historis.

The financial statements are presented in Rupiah. At each statement of financial position date, all assets and liabilities are translated into Rupiah using the closing rate. The income and expenses are translated into Rupiah using the exchange rates prevailing at the date of the transactions. The equity is translated at historical exchange rates.

Page 14: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2017 AND 2016

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran - 5/4 - Schedule

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

c. Penjabaran mata uang asing (lanjutan) c. Foreign currency translation (continued)

Selisih kurs yang timbul antara mata uang fungsional dan penyajian Perusahaan diakui pada pendapatan komprehensif lainnya dan diakumulasi di ekuitas.

Exchange rate differences arising between the Company’s functional and presentation currency are recognised in other comprehensive income and accumulated in equity.

d. Aset dan liabilitas keuangan d. Financial assets and liabilities

Aset keuangan Financial assets Perusahaan mengklasifikasikan aset keuangannya dalam kategori (i) aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, (ii) pinjaman yang diberikan dan piutang, (iii) aset keuangan dimiliki hingga jatuh tempo, dan (iv) aset keuangan tersedia untuk dijual. Klasifikasi ini tergantung dari tujuan perolehan aset keuangan tersebut. Manajemen menentukan klasifikasi aset keuangan tersebut pada saat awal pengakuannya.

The Company classifies its financial assets in the following categories: (i) financial assets at fair value through profit or loss (ii) loans and receivables, (iii) held-to-maturity financial assets, and (iv) available-for-sale financial assets. The classification depends on the purpose for which the financial assets were acquired. Management determines the classification of its financial assets at initial recognition.

Pada tanggal laporan posisi keuangan, tidak terdapat aset keuangan yang diklasifikasikan sebagai aset keuangan dimiliki hingga jatuh tempo, aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi dan tersedia untuk dijual. Oleh karena itu, kebijakan akuntansi yang berkaitan dengan klasifikasi aset keuangan tersebut tidak diungkapkan.

At each statement of financial position date, there were no financial assets classified as either held-to-maturity, financial assets at fair value through profit or loss and available-for-sale. Therefore, the accounting policies related to those classifications are not disclosed.

(i) Pinjaman yang diberikan dan piutang (i) Loans and receivables

Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif, kecuali:

Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active market, other than:

yang dimaksudkan oleh Perusahaan untuk dijual dalam waktu dekat, yang diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan, serta yang pada saat pengakuan awal ditetapkan sebagai diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi;

those that the Company intends to sell immediately or in the short term, which are classified as held for trading, and those that the entity upon initial recognition designate as at fair value through profit or loss;

yang pada saat pengakuan awal Perusahaan ditetapkan dalam kelompok tersedia untuk dijual; atau

those that the Company upon initial recognition designate as available-for-sale; or

dalam hal Perusahaan mungkin tidak akan memperoleh kembali investasi awal secara substansial kecuali yang disebabkan oleh penurunan kualitas pinjaman yang diberikan dan piutang.

those for which the Company may not recover substantially all of its initial investment, other than because of credit deterioration of loans and receivables.

Page 15: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2017 AND 2016

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran - 5/5 - Schedule

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

d. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) d. Financial assets and liabilities (continued)

Aset keuangan (lanjutan) Financial assets (continued)

(i) Pinjaman yang diberikan dan piutang (lanjutan)

(i) Loans and receivables (continued)

Pada saat pengakuan awal, pinjaman yang diberikan dan piutang diakui pada nilai wajarnya ditambah biaya transaksi (jika ada) dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

Loans and receivables are initially recognised at fair value plus transaction costs (if any) and subsequently carried at amortised cost using the effective interest rate method, less allowance for impairment.

Pinjaman yang diberikan dan piutang Perusahaan, timbul dari “Piutang dari pihak berelasi” dan “Lainnya” di Catatan 5, “Kas dan setara kas”, dan “Aset lain-lain” pada laporan posisi keuangan.

The Company’s loans and receivables comprise “Receivables from related parties” and “Others” in Note 5, “Cash and cash equivalents”, and “Other assets” in statement of financial position.

Dalam hal terjadi penurunan nilai, nilai tercatat aset keuangan yang diklasifikasikan sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang dikurangi dengan penyisihan kerugian penurunan nilai, dan kerugian penurunan nilai diakui di dalam laba rugi (lihat Catatan 2d(ii) untuk detail).

In the event of impairment, the carrying value of financial assets classified as loans and receivables are reduced by allowance for impairment loss, and the impairment loss is recognised in profit or loss (refer to Note 2d(ii) for further details).

(ii) Penurunan nilai dari aset keuangan (ii) Impairment of financial assets

Pada setiap tanggal laporan poisisi keuangan, Perusahaan mengevaluasi apakah terdapat bukti yang obyektif bahwa aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai.

The Company assesses at each statement of financial position date whether there is objective evidence that a financial asset or group of financial assets is impaired.

Penyisihan kerugian penurunan nilai ditetapkan jika terdapat bukti obyektif bahwa Perusahaan tidak mendapatkan pengembalian atas jumlah piutang yang tercatat. Jumlah penyisihan didapat dari selisih antara nilai tercatat dan nilai aset masa kini yang di estimasikan berdasarkan arus kas masa depan, yang didiskontokan atas suku bunga efektif di awal. Nilai tercatat aset dikurangi dan jumlah kerugian tersebut diakui dalam laporan laba rugi.

An allowance for impairment loss is established when there is objective evidence that the Company will not be able to collect all amounts due according to the original terms of the receivables. The amount of the allowance is the difference between the asset’s carrying amount and the present value of estimated future cash flows, discounted at the original effective interest rate. The carrying amount of the asset is reduced and the amount of the loss is recognised in profit or loss.

Liabilitas keuangan Financial liabilities

Perusahaan mengklasifikasikan liabilitas keuangan dalam kategori (i) liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi dan (ii) liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi.

The Company classifies its financial liabilities in the category of (i) financial liabilities at fair value through profit or loss and (ii) financial liabilities measured at amortised cost.

Page 16: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2017 AND 2016

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran - 5/6 - Schedule

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

d. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) d. Financial assets and liabilities (continued)

Liabilitas keuangan (lanjutan) Financial liabilities (continued)

Pada tanggal laporan posisi keuangan, tidak terdapat liabilitas keuangan yang diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi. Oleh karena itu, kebijakan akuntansi yang berkaitan dengan klasifikasi liabilitas keuangan ini tidak diungkapkan.

At each statement of financial position date, there were no financial liabilities classified as financial liabilities at fair value through profit or loss. Therefore, the accounting policies related to this classification are not disclosed.

Liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi

Financial liabilities measured at amortised cost

Liabilitas keuangan yang tidak diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi dikategorikan dan diukur dengan biaya perolehan diamortisasi. Pada saat pengakuan awal, liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi diakui pada nilai wajarnya dikurangi biaya transaksi dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif. Liabilitas keuangan dalam kategori ini adalah “Utang lain-lain” dan “Biaya masih harus dibayar” pada laporan posisi keuangan.

Financial liabilities that are not classified as fair value through profit or loss fall into this category and are measured at amortised cost. Financial liabilities measured at amortised cost are initially recognised at fair value less transaction costs and subsequently measured at amortised cost using the effective interest rate method. Financial liabilities measured at amortised cost comprise “Other payables” and “Accrued expenses” in the statement of financial position.

Penghentian pengakuan Derecognition

Penghentian pengakuan aset keuangan dilakukan ketika hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut berakhir, atau ketika aset keuangan tersebut telah ditransfer dan secara substansial seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset tersebut telah ditransfer. Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya ketika liabilitas telah dilepaskan atau dibatalkan atau kadaluwarsa.

Financial assets are derecognised when the contractual rights to receive the cash flows from these assets have ceased to exist or the assets have been transferred and substantially all the risks and rewards of ownership of the assets are also transferred. Financial liabilities are derecognised when they have been redeemed, cancelled or otherwise extinguished.

Saling hapus instrumen keuangan Offsetting of financial instruments

Aset keuangan dan liabilitas keuangan disalinghapuskan dan jumlah netonya dilaporkan pada laporan posisi keuangan ketika terdapat hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui tersebut dan adanya niat untuk menyelesaikan secara neto, atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitas secara bersamaan.

Financial assets and liabilities are offset and the net amount is reported in the statement of financial position when there is a legally enforceable right to offset the recognised amounts and there is an intention to settle on a net basis, or realise the asset and settle the liability simultaneously.

Page 17: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2017 AND 2016

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran - 5/7 - Schedule

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

d. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) d. Financial assets and liabilities (continued)

Saling hapus instrumen keuangan Offsetting of financial instruments

Hak saling hapus tidak kontinjen atas peristiwa di masa depan dan dapat dipaksakan secara hukum dalam situasi bisnis yang normal dan dalam peristiwa gagal bayar, atau peristiwa kepailitan atau kebangkrutan Perusahaan atau pihak lawan.

The legally enforceable right must not be contingent on future events and must be enforceable in the normal course of business and in the event of default, insolvency or bankruptcy of the Company or the counterparty.

e. Kas dan setara kas e. Cash and cash equivalents

Kas dan setara kas sebagian besar terdiri dari saldo kas pada bank yang tidak dibatasi penggunaannya.

Cash and cash equivalents mainly comprise cash at bank which is not being restricted.

f. Piutang lain-lain, biaya dibayar dimuka dan aset lain-lain

f. Other receivables, prepaid expenses and other assets

Piutang lain-lain sebagian besar terdiri dari piutang ke pihak berelasi. Aset lain-lain terdiri dari setoran jaminan sewa kantor dan uang muka atas biaya departemen investment banking.

Jaminan sewa kantor dan uang muka atas biaya departemen investment banking dicatat sebesar harga perolehan.

Other receivables mainly consist of receivables from related parties. Other assets consist of security deposit and advance payment of investment banking department expenses.

Security deposit and advance payment of investment banking department expenses are recorded at cost.

Biaya dibayar dimuka merupakan pembayaran kepada pihak lain yang telah dilakukan namun belum merupakan beban pada saat pembayaran dilakukan. Biaya dibayar dimuka akan dibebankan selama masa manfaatnya.

Termasuk dalam biaya dibayar dimuka adalah pembayaran ke payroll trustee.

Prepaid expenses are payments made to other parties but have not been recognised as expense at the time of payment. Prepaid expenses are expensed off over the expected period of benefit.

Included in prepaid expenses are payment to payroll trustee.

g. Aset tetap g. Property and equipment

Aset tetap dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan. Biaya historis mencakup pengeluaran yang secara langsung terkait dengan perolehan barang tersebut.

Property and equipment are stated at historical cost less accumulated depreciation. Historical cost includes any expenditure that is directly attributable to the acquisition of the item.

Page 18: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2017 AND 2016

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran - 5/8 - Schedule

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

g. Aset tetap (lanjutan) g. Property and equipment (continued)

Biaya selanjutnya termasuk dalam nilai tercatat aset atau diakui sebagai aset terpisah, jika besar kemungkinan manfaat ekonomi masa depan yang terkait dengan barang tersebut akan mengalir ke Perusahaan dan biaya pokok dapat diukur dengan andal. Semua perbaikan dan biaya pemeliharaan dibebankan ke laporan laba rugi selama periode terjadinya.

Subsequent costs are included in the asset’s carrying amount or recognised as a separate asset, as appropriate, only when it is probable that future economic benefits associated with the item will flow to the Company and the cost of the item can be measured reliably. All other repairs and maintenance costs are charged to profit or loss during the period in which they are incurred.

Penyusutan aset tetap dihitung dengan menggunakan metode garis lurus untuk mengalokasikan biaya perolehan selama estimasi masa manfaatnya sebagai berikut:

Depreciation of property and equipment is calculated using the straight-line method to allocate their costs over their estimated useful lives as follows:

Tahun/Years Peralatan kantor 7 tahun/years Office equipment Yang lebih rendah antara umur properti yang dimiliki atau disewa/ Renovasi kantor Lesser of lives of owned property or lease term Office renovation

Nilai sisa, masa manfaat, dan metode penyusutan aset ditelaah dan disesuaikan pada setiap tanggal laporan poisisi keuangan.

The assets’ residual values, useful lives, and depreciation method are reviewed, and adjusted if appropriate, at each statement of financial position date.

Nilai tercatat aset segera diturunkan ke jumlah terpulihkan jika nilai tercatat aset lebih besar dari taksiran jumlah yang dapat diperoleh kembali.

An asset’s carrying amount is written down immediately to its recoverable amount if the

asset’s carrying amount is greater than its estimated recoverable amount.

Keuntungan atau kerugian bersih dari pelepasan ditentukan dengan membandingkan hasil yang tercatat dan diakui dalam laporan laba rugi.

Net gains or losses on disposals are determined by comparing the proceeds with the carrying amount and are recognised in profit or loss.

Akumulasi biaya, pemasangan peralatan kantor dan aset tetap lainnya yang masih dalam proses, dikapitalisasi sebagai aset dalam penyelesaian. Biaya tersebut direklasifikasi ke akun aset tetap pada saat pemasangan selesai. Penyusutan dimulai pada saat aset tersebut siap untuk digunakan sesuai dengan tujuan yang diinginkan manajemen.

The accumulated costs of the installation of office equipment and other fixed assets that are still in progress, are capitalised as construction in progress. These costs are reclassified to fixed assets accounts when the installation is complete. Depreciation is charged from the date the assets are ready for use accordance with the objectives desired by management.

h. Penurunan nilai aset non-keuangan h. Impairment of non-financial assets

Aset yang diamortisasi diuji ketika terdapat indikasi bahwa nilai tercatatnya mungkin tidak dapat dipulihkan. Penurunan nilai diakui jika nilai tercatat aset melebihi jumlah terpulihkan. Jumlah terpulihkan adalah yang lebih tinggi antara nilai wajar aset dikurangi biaya untuk menjual dan nilai pakai aset.

Assets that are subject to amortisation are reviewed for impairment whenever events or changes in circumstances indicate that the carrying amount may not be recoverable. An impairment loss is recognised for the amount by which the asset’s carrying amount exceeds its recoverable amount. The recoverable amount is the higher of an asset’s fair value less costs to sell and value-in-use.

Page 19: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2017 AND 2016

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran - 5/9 - Schedule

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

i. Liabilitas pensiun i. Pension obligations

Perusahaan harus menyediakan program pensiun dengan imbalan minimal tertentu sesuai dengan UU Ketenagakerjaan No. 13/2003. Karena UU Ketenagakerjaan menentukan rumus tertentu untuk menghitung jumlah minimal imbalan pensiun, pada dasarnya, program pensiun berdasarkan UU Ketenagakerjaan adalah program imbalan pasti.

The Company is required to provide a minimum amount of pension benefits in accordance with Labor Law No. 13/2003. Since the Labor Law sets the formula for determining the minimum amount of benefits, in substance, pension plans under the Labor Law represent defined benefit plans.

Program pensiun imbalan pasti menetapkan jumlah imbalan pensiun yang akan diterima oleh karyawan pada saat pensiun, biasanya berdasarkan pada satu faktor atau lebih seperti usia, masa kerja dan kompensasi.

A defined benefit plan define an amount of pension benefit that an employee will receive on retirement, usually dependent on one or more factors such as age, years of service and compensation.

Liabilitas imbalan pasti yang diakui dalam laporan posisi keuangan adalah sebesar nilai kini liabilitas imbalan pasti pada tanggal laporan poisisi keuangan.

The liability recognised in the statement of financial position in respect of a defined pension benefit plan is the present value of the defined benefit obligation at the statement of financial position date.

Liabilitas imbalan pasti dihitung setiap tahun oleh aktuaris independen dengan menggunakan metode projected unit credit.

The defined benefit obligation is calculated annually by an independent actuary using the projected unit credit method.

Nilai kini liabilitas imbalan pasti ditentukan dengan mendiskontokan arus kas estimasi menggunakan tingkat bunga obligasi pemerintah dalam mata uang yang sama dengan mata uang imbalan yang akan dibayarkan dan waktu jatuh tempo yang kurang lebih sama dengan waktu jatuh tempo liabilitas pensiun yang bersangkutan.

The present value of the defined benefit obligation is determined by discounting the estimated future cash outflows using interest rates of government bonds that are denominated in the currency in which the benefit will be paid and that have terms to maturity approximating the terms of the related pension obligation.

Keuntungan dan kerugian aktuarial yang timbul dari penyesuaian dan perubahan dalam asumsi-asumsi aktuarial langsung diakui seluruhnya melalui penghasilan komprehensif lain pada saat terjadinya. Biaya jasa lalu diakui segera pada pos laba rugi.

Actuarial gains and losses arising from experience adjustments and changes in actuarial assumptions are charged or credited to equity in other comprehensive income in the period in which they arise. Past service costs are recognised immediately in profit or loss.

j. Pengakuan pendapatan dan beban j. Income and expense recognition Pendapatan lain dari perusahaan afiliasi

akan diakui dengan metode akrual pada periode berjalan dimana jasa yang berkaitan dengan transaksi tersebut diakui oleh perusahaan afiliasi.

Other income from affiliated companies is recognised on an accrual basis in the period in which the services related to the underlying transactions are recognised by the affiliated companies.

Pendapatan bunga diakui secara akrual dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

Interest income is recognised on an accrual basis using the effective interest method.

Beban diakui pada saat terjadinya dengan

metode akrual. Expenses are recognised when incurred under the accrual method.

Page 20: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2017 AND 2016

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran - 5/10 - Schedule

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

j. Pengakuan pendapatan dan beban (lanjutan)

j. Income and expense recognition (continued)

Sewa dimana sebagian besar risiko dan manfaat kepemilikan tidak dialihkan ke Perusahaan sebagai penyewa diklasifikasikan sebagai sewa operasi. Pembayaran sewa operasi dibebankan dalam laporan laba rugi dengan dasar garis lurus selama masa sewa berjalan.

Leases in which a significant portion of the risks and rewards of ownership are not transferred to the Company as lessee are classified as operating leases. Payments made under operating leases are expensed in profit or loss on a straight-line basis over the lease period.

k. Perpajakan k. Taxation

Beban pajak terdiri dari pajak kini dan pajak tangguhan. Pajak diakui dalam laba rugi, kecuali jika pajak tersebut terkait dengan transaksi atau kejadian yang langsung diakui ke ekuitas atau penghasilan komprehensif lain. Dalam hal ini, pajak tersebut masing-masing diakui dalam ekuitas atau penghasilan komprehensif lain.

The tax expense comprises current and deferred tax. Tax is recognised in profit or loss, except to the extent that it relates to items recognised directly in equity or in other comprehensive income. In this case, the tax is also recognised directly in equity or in other comprehensive income respectively.

Manajemen secara periodik mengevaluasi posisi yang dilaporkan di Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) sehubungan dengan situasi di mana aturan pajak yang berlaku membutuhkan interpretasi. Jika perlu, manajemen menentukan provisi berdasarkan jumlah yang diharapkan akan dibayar kepada otoritas pajak.

Management periodically evaluates positions taken in tax returns with respect to situations in which applicable tax regulation is subject to interpretation. Where appropriate, it establishes provisions based on the amounts expected to be paid to the tax authorities.

Pajak penghasilan tangguhan diakui, dengan menggunakan metode balance sheet liability untuk semua perbedaan temporer antara dasar pengenaan pajak aset dan liabilitas dengan nilai tercatatnya. Pajak penghasilan tangguhan ditentukan dengan menggunakan tarif pajak yang telah berlaku atau secara substantif telah berlaku pada tanggal laporan poisisi keuangan dan diharapkan diterapkan ketika aset pajak penghasilan tangguhan direalisasi atau liabilitas pajak penghasilan tangguhan diselesaikan.

Deferred income tax is recognised, using the balance sheet liability method, on temporary differences arising between the tax bases of assets and liabilities and their carrying amounts in the financial statements. Deferred income tax is determined using tax rates pursuant to laws or regulations that have been enacted or substantially enacted by the statement of financial position date and are expected to apply when the related deferred income tax asset is realised or the deferred income tax liability is settled.

Aset pajak penghasilan tangguhan diakui hanya jika besar kemungkinan jumlah penghasilan kena pajak di masa depan akan memadai untuk dikompensasi dengan perbedaan temporer yang masih dapat dimanfaatkan.

Deferred income tax assets are recognised only to the extent that it is probable that future taxable profit will be available against which the temporary differences can be utilised.

Page 21: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2017 AND 2016

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran - 5/11 - Schedule

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

l. Transaksi dengan pihak berelasi l. Transactions with related parties

Dalam laporan keuangan, istilah pihak-pihak berelasi digunakan sesuai dengan PSAK No. 7 (Revisi 2015) mengenai “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”.

In the financial statements, the term related parties is used as defined in SFAS No. 7 (2015 Revision) regarding “Related Party Disclosures”.

Semua transaksi yang signifikan dengan pihak-pihak berelasi, diungkapkan dalam Catatan 13, selain yang diungkapkan di bagian lain pada laporan keuangan.

All significant transactions with related parties are disclosed in Note 13, other than those disclosed elsewhere in the financial statements.

3. PENGGUNAAN ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI YANG PENTING

3. USE OF CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES AND JUDGEMENTS

Beberapa estimasi dan asumsi dibuat dalam rangka penyusunan laporan keuangan dimana dibutuhkan pertimbangan manajemen dalam menentukan metodologi yang tepat untuk penilaian aset dan liabilitas.

Certain estimates and assumptions are made in the preparation of the financial statements. These often require management’s judgement in determining the appropriate methodology for valuation of assets and liabilities.

Perusahaan membuat estimasi dan asumsi yang berimplikasi pada pelaporan nilai aset dan liabilitas atas tahun keuangan satu tahun kedepan. Semua estimasi dan asumsi yang diharuskan oleh PSAK adalah estimasi terbaik yang didasarkan standar yang berlaku. Estimasi dan pertimbangan dievaluasi secara terus menerus dan berdasarkan pengalaman masa lalu dan faktor-faktor lain termasuk harapan atas kejadian yang akan datang.

The Company makes estimates and assumptions that affect the reported amounts of assets and liabilities within the next financial year. All estimates and assumptions required in conformity with SFAS are best estimates undertaken in accordance with the applicable standard. Estimates and judgements are evaluated on a continuous basis, and are based on past experience and other factors, including expectations with regard to future events.

Walaupun estimasi dan asumsi ini dibuat berdasarkan pengetahuan terbaik manajemen atas kejadian dan tindakan saat ini, hasil yang timbul mungkin berbeda dengan estimasi dan asumsi semula.

Although these estimates and assumptions are based on management’s best knowledge of current events and activities, actual result may differ from those estimates and assumptions.

Sumber utama ketidakpastian estimasi Key sources of estimation uncertainty

Imbalan pensiun Pension benefits

Nilai kini kewajiban pensiun tergantung pada beberapa faktor yang ditentukan dengan dasar aktuarial berdasarkan beberapa asumsi. Asumsi yang digunakan untuk menentukan biaya/(penghasilan) pensiun neto mencakup tingkat diskonto dan kenaikan gaji di masa datang. Adanya perubahan pada asumsi ini akan mempengaruhi jumlah tercatat kewajiban pensiun.

The present value of the pension obligations depends on a number of factors that are determined on an actuarial basis using a number of assumptions. The assumptions used in determining the net cost/(income) for pensions include the discount rate and future salary increase. Any change in these assumptions will have an impact on the carrying amount of pension obligations.

Page 22: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2017 AND 2016

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran - 5/12 - Schedule

3. PENGGUNAAN ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

3. USE OF CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES AND JUDGEMENTS (continued)

Imbalan pensiun (lanjutan) Pension benefits (continued)

Perusahaan menentukan tingkat diskonto dan kenaikan gaji masa datang yang sesuai pada tanggal laporan poisisi keuangan. Tingkat diskonto adalah tingkat suku bunga yang harus digunakan untuk menentukan nilai kini atas estimasi arus kas keluar masa depan yang diharapkan untuk menyelesaikan kewajiban pensiun. Dalam menentukan tingkat suku bunga yang sesuai, Perusahaan mempertimbangkan tingkat suku bunga obligasi pemerintah yang didenominasikan dalam mata uang imbalan akan dibayar dan memiliki jangka waktu yang serupa dengan jangka waktu kewajiban pensiun yang terkait.

The Company determines the appropriate discount rate and future salary increase at the statement of financial position date. The discount rate is the interest rate that should be used to determine the present value of estimated future cash outflows expected to be required to settle the pension obligations. In determining the appropriate discount rate, the Company considers the interest rates of government bonds that are denominated in the currency in which the benefits will be paid and that have terms to maturity approximating the terms of the related pension obligation.

Untuk kenaikan gaji masa datang, Perusahaan mengumpulkan data historis mengenai perubahan gaji dasar pekerja dan menyesuaikannya dengan perencanaan bisnis masa datang.

For future salary increase, the Company collects all historical data relating to changes in base salaries and adjusts it for future business plans.

Asumsi tingkat mortalita telah didasarkan pada tabel mortalita yang sesuai yang dihitung dengan menggunakan metode aktuaria yang diterima secara umum.

Mortality rate assumption is based on the appropriate mortality table which is calculated using actuarial method and generally accepted.

Asumsi kunci kewajiban pensiun lainnya sebagian ditentukan berdasarkan kondisi pasar saat ini. Informasi tambahan diungkapkan pada Catatan 10.

Other key assumptions for pension obligations are based on current market conditions. Additional information is disclosed in Note 10.

Pajak penghasilan Income taxes

Pertimbangan dibutuhkan untuk menentukan keharusan pencadangan atas pajak penghasilan. Ada banyak transaksi dan perhitungan dimana penentuan pajak akhirnya tidak menentu. Dimana jumlah pajak di masa depan berbeda dari jumlah yang sudah dibukukan, perbedaan tersebut akan mempengaruhi pencadangan pajak penghasilan dan pajak tangguhan pada tahun itu.

Judgment is required in determining whether provision for income taxes is required. There are many transactions and calculations for which the ultimate tax determination is uncertain. Where the future tax amount of these matters is different from the amounts that were initially recorded, such differences will impact the income tax and deferred tax provisions in the year in which such determination is made.

4. KAS DAN SETARA KAS 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS

2017 2016 Kas di bank Cash in bank Rupiah Rupiah Pihak ketiga Third Parties Citibank N.A. 85,845,477 73,456,539 Citibank N.A.

Dolar Amerika Serikat United States Dollar Pihak ketiga Third Parties Citibank N.A. 7,872,029 6,895,530 Citibank N.A.

Jumlah 93,717,506 80,352,069 Total Suku bunga rekening bank selama tahun 2017 adalah 0,5% (2016: 1,1%).

Interest rate of bank account during 2017 is 0.5% (2016: 1.1%).

Page 23: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2017 AND 2016

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran - 5/13 - Schedule

5. PIUTANG LAIN – LAIN 5. OTHER RECEIVABLES

2017 2016

Piutang Pajak Pertambahan Nilai 2,626,857 899,449 VAT receivables Piutang dari pihak Receivables from related

berelasi (Catatan 13) 2,218,883 1,312,927 parties (Note13) Lainnya 5,698 5,698 Others 4,851,438 2,218,074

Piutang dari pihak berelasi merupakan piutang yang muncul dari transaksi penggantian biaya.

Receivables from related parties mainly comprise receivables from expense reimbursements.

6. ASET TETAP 6. PROPERTY AND EQUIPMENT

1 Januari/

January 2017 Penambahan/

Additions Reklasifikasi/

Reclassification

Perbedaan penjabaran mata uang/ Currency

translation differences

31 Desember/ December

2017

Biaya perolehan Cost Peralatan kantor 579,888 - - - 579,888 Office equipment Renovasi kantor 2,602,758 - 300,408 (362) 2,902,804 Office renovation Aset dalam Construction in penyelesaian 62,178 233,694 (300,408) 4,536 - progress Jumlah 3,244,824 233,694 - 4,174 3,482,692 Total Akumulasi Accumulated penyusutan depreciation Peralatan kantor 112,136 81,978 - 863 194,977 Office equipment Renovasi kantor 2,082,207 434,714 - 4,338 2,521,259 Office renovation Jumlah 2,194,343 516,692 - 5,201 2,716,236 Total Net carrying Nilai tercatat bersih 1,050,481 766,456 amount

1 Januari/

January 2016 Penambahan/

Additions Reklasifikasi/

Reclassification

Perbedaan penjabaran mata uang/ Currency

translation differences

31 Desember/ December

2016

Biaya perolehan Cost Peralatan kantor 231,261 - 345,097 3,530 579,888 Office equipment Renovasi kantor 2,653,861 - 1,470 (52,573) 2,602,758 Office renovation Aset dalam Construction in penyelesaian - 404,872 (346,567) 3,873 62,178 progress

Jumlah 2,885,122 404,872 - (45,170) 3,244,824 Total Akumulasi Accumulated penyusutan depreciation Peralatan kantor 30,689 80,582 - 865 112,136 Office equipment Renovasi kantor 1,061,557 1,026,408 - (5,758) 2,082,207 Office renovation

Jumlah 1,092,246 1,106,990 - (4,893) 2,194,343 Total Net carrying Nilai tercatat bersih 1,792,876 1,050,481 amount

Page 24: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2017 AND 2016

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran - 5/14 - Schedule

6. ASET TETAP (lanjutan) 6. PROPERTY AND EQUIPMENT (continued)

Beban penyusutan untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 masing-masing sebesar Rp 516.692 dan Rp 1.106.990.

Depreciation expense for the years ended 31 December 2017 and 2016 amounted to Rp 516,692 and Rp 1,106,990 respectively.

Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, aset tetap, telah diasuransikan terhadap risiko kerugian kebakaran dan risiko lainnya oleh master insurance program atas nama The Goldman Sachs Group, Inc. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut memadai untuk menutup kemungkinan kerugian atas aset yang dipertanggungkan.

As at 31 December 2017 and 2016, the fixed assets were insured against risk of fire and others under a master insurance program in the name of The Goldman Sachs Group, Inc. Management believes that the sum insured is adequate to cover possible losses on the assets insured.

Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat kejadian atau perubahan keadaan yang dapat mengindikasikan penurunan nilai atas aset tetap pada tanggal laporan posisi keuangan.

Management believes that there are no events or changes in circumstances which may indicate impairment of fixed assets at each statement of financial position date.

7. BIAYA MASIH HARUS DIBAYAR 7. ACCRUED EXPENSES

2017 2016

Beban kepegawaian 4,068,479 8,399,347 Personnel expenses Sewa kantor 1,051,050 177,130 Office rental Jasa profesional 585,912 1,341,952 Professional fees Beban pemeliharaan sistem - 1,195,737 System maintenance expenses Lainnya 97,902 81,674 Others

5,803,343 11,195,840

8. UTANG LAIN-LAIN 8. OTHER PAYABLES

2017 2016

Utang kepada pihak Payables to related berelasi (Catatan 13) 18,000,320 4,414,971 parties (Note 13)

Lainnya - 73,053 Others

18,000,320 4,488,024

9. PERPAJAKAN 9. TAXATION

a. Beban/(manfaat) pajak penghasilan a. Income tax expense/(benefit)

2017 2016

Pajak tahun berjalan - - Current income tax Pajak tangguhan 6,739 (1,576,506) Deferred tax 6,739 (1,576,506)

Page 25: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2017 AND 2016

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran - 5/15 - Schedule

9. PERPAJAKAN (lanjutan) 9. TAXATION (continued)

a. Beban/(manfaat) pajak penghasilan (lanjutan)

a. Income tax expense/(benefit) (continued)

Pajak atas laba Perusahaan sebelum pajak penghasilan berbeda dari nilai teoritis yang mungkin muncul apabila menggunakan tarif standar Indonesia untuk pajak penghasilan sebagai berikut:

The tax on Company’s profit before income tax differs from the theoretical amount that would arise using the Indonesian standard rate of income tax due to the following:

2017 2016

Rugi sebelum pajak penghasilan (32,404,902) (34,242,098) Loss before income tax Pajak dihitung dengan menggunakan tarif Tax calculated at

pajak yang berlaku (25%) (8,101,226) (8,560,525) applicable tax rates (25%) Kenikmatan natura dan biaya Benefits in kind and

tidak diperkenankan 89,199 56,678 non-deductible expenses Penghasilan yang dikenakan pajak final (44,349) (172,654) Income subject to final tax Kerugian fiskal yang tidak diakui Fiscal loss not recognised sebagai pajak tangguhan 8,063,115 7,455,766 as deferred tax Lain-lain - (355,771) Others Jumlah 6,739 (1,576,506) Total

Rekonsiliasi antara rugi sebelum pajak menurut laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain dengan rugi kena pajak adalah sebagai berikut:

The reconciliation between loss before income tax per statement of profit or loss and other comprehensive income and taxable loss is as follows:

2017 2016

Rugi sebelum pajak penghasilan (32,404,902) (34,242,098) Loss before income tax Perbedaan waktu: Temporary differences: Provision for employee Penyisihan biaya karyawan (828,932) 5,484,268 expenses Penyisihan imbalan kerja Provision for employee

karyawan 606,925 225,985 benefits Perbedaan penyusutan Difference between

komersial dan depreciation per book pajak 198,829 693,388 and per tax

Lain-lain (3,777) - Others

(26,955) 6,403,641

Perbedaan tetap: Permanent differences: Kenikmatan natura dan biaya Benefits in kind and

tidak diperkenankan 356,794 226,710 non-deductible expenses Pendapatan yang dikenakan Income subject to final

pajak final (setelah pajak) (177,397) (690,616) tax (net of tax) Lain-lain - (1,520,702) Others

179,397 (1,984,608)

Rugi kena pajak (32,252,460) (29,823,065) Taxable loss

Page 26: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2017 AND 2016

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran - 5/16 - Schedule

9. PERPAJAKAN (lanjutan) 9. TAXATION (continued)

a. Beban/(manfaat) pajak penghasilan (lanjutan)

a. Income tax expense/(benefit) (continued)

Berikut ini adalah rincian akumulasi kerugian fiskal: (lanjutan)

Below are details of accumulated fiscal losses: (continued)

2017 2016

Tahun fiskal: Fiscal year: 2014 2,716,423 2,716,423 2014 2015 33,049,968 33,049,968 2015 2016 28,035,560 29,823,065 2016 2017 32,252,460 - 2017

96,054,411 65,589,456

Perhitungan pajak penghasilan badan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2017 di atas adalah suatu perhitungan sementara yang dibuat untuk tujuan akuntansi dan dapat berubah pada waktu Perusahaan menyampaikan Surat Pemberitahuan Tahunan (“SPT”) pajaknya.

The above income tax calculation for the year ended 31 December 2017 is a preliminary estimate made for accounting purposes and may be subject to change when the Company lodges its Annual Tax Return (“SPT”) subsequently.

Untuk SPT tahun 2016, manajemen melakukan perubahan atas perhitungan pajak penghasilan Perusahaan yang menyebabkan perubahan atas kerugian fiskal di tahun 2016 menjadi Rp 28.035.560.

For 2016 SPT, management subsequently amended the corporate income tax calculation which resulted in 2016 fiscal loss to change to Rp 28,035,560.

b. Aset pajak tangguhan b. Deferred tax assets

Dampak pajak dari perbedaan temporer yang signifikan antara komersial dan pajak adalah sebagai berikut:

The tax effects from significant temporary differences between commercial and tax bases are as follows:

2017

Saldo awal/ Beginning balance

(Dibebankan)/dikreditkan ke pos laba

rugi/ (Charged)/ credited to

profit or loss

Dikreditkan ke saldo ekuitas/ Credited to equity

Saldo akhir/ Ending balance

Aset pajak tangguhan : Deferred tax assets:

- Penyisihan biaya Provision for employee - karyawan 1,793,088 (207,233) - 1,585,855 expenses - Penyisihan imbalan kerja Provision for employee - karyawan 249,910 151,731 71,123 472,764 benefits Net book value of -

- Nilai buku aset tetap 369,882 49,707 - 419,589 fixed assets - Lain-lain - (944) - (944) Others -

Jumlah aset pajak tangguhan 2,412,880 (6,739) 71,123 2,477,264 Total deferred tax assets

Page 27: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2017 AND 2016

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran - 5/17 - Schedule

9. PERPAJAKAN (lanjutan) 9. TAXATION (continued)

b. Aset pajak tangguhan (lanjutan) b. Deferred tax assets (continued) 2016

Saldo awal/ Beginning balance

Dikreditkan/ (dibebankan) ke pos laba

rugi/ Credited/

(charged) to profit or loss

Dikreditkan ke saldo ekuitas/ Credited to equity

Saldo akhir/ Ending balance

Aset pajak tangguhan : Deferred tax assets: - Penyisihan biaya Provision for employee - karyawan 421,886 1,371,202 - 1,793,088 expenses - Penyisihan jasa tenga Provision for - ahli 273 (273) - - professional fees - Penyisihan imbalan kerja Provision for employee - karyawan 94,581 56,496 98,833 249,910 benefits Net book value of -

- Nilai buku aset tetap 220,801 149,081 - 369,882 fixed assets

Jumlah aset pajak tangguhan 737,541 1,576,506 98,833 2,412,880 Total deferred tax assets

Pada tanggal 31 Desember 2017,

Perusahaan mempunyai akumulasi kerugian fiskal sebesar Rp 96.054.411 (lihat Catatan 9a). Manajemen tidak mengakui aset pajak tangguhan atas kerugian fiskal pada tanggal 31 Desember 2017 dikarenakan terdapat ketidakpastian bahwa Perusahaan dapat menghasilkan pendapatan kena pajak yang cukup di masa yang akan datang yang dapat digunakan untuk utilisasi rugi pajak fiskal.

As at 31 December 2017, the Company has accumulated fiscal losses amounting to Rp 96,054,411 (see Note 9a). Management has not recognised any deferred tax assets relating to the fiscal losses as at 31 December 2017 in view of the uncertainty that the Company will be able to generate sufficient taxable income in the future which can be used to utilise fiscal tax losses.

c. Administrasi c. Administration

Berdasarkan Undang-undang Perpajakan yang berlaku di Indonesia, Perusahaan menghitung, menetapkan dan membayar sendiri besarnya jumlah pajak yang terutang. Direktur Jenderal Pajak ("DJP") dapat menetapkan atau mengubah liabilitas pajak dalam batas waktu lima tahun sejak saat terutangnya pajak.

Under the Taxation Laws of Indonesia, the Company submits tax returns on the basis of self assessment. The Director General of Tax (“DGT”) may assess or amend taxes within five years of the time the tax becomes due.

10. LIABILITAS IMBALAN KERJA 10. EMPLOYEE BENEFITS OBLIGATIONS Liabilitas atas imbalan kerja sesuai UU

Ketenagakerjaan No. 13/2003 tanggal 25 Maret 2003 meliputi uang jasa, uang pisah dan kompensasi lainnya dihitung oleh aktuaria independen PT Mercer Indonesia dengan menggunakan metode projected unit credit.

The liability for employment benefits in accordance with Labor Law No. 13/2003 dated 25 March 2003 consists of service payments, severance payments and other compensation and is calculated by an independent actuary PT Mercer Indonesia using the projected unit credit method.

Berikut ini adalah hal-hal penting yang diungkapkan dalam laporan aktuaria PT Mercer Indonesia tertanggal 4 Januari 2018 dan 7 Maret 2017 untuk penyisihan imbalan kerja Perusahaan masing-masing pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016:

The following are the key information disclosed in the actuarial reports of PT Mercer Indonesia dated 4 January 2018 and 7 March 2017 for the Company’s provisions for employee benefit as at 31 December 2017 and 2016 respectively:

Page 28: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2017 AND 2016

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran - 5/18 - Schedule

10. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan) 10. EMPLOYEE BENEFITS OBLIGATIONS (continued)

a. Beban imbalan kerja karyawan a. Employee benefits expense

2017 2016

Beban jasa kini 555,186 190,150 Current service cost Beban bunga 51,740 35,835 Interest cost

606,926 225,985

b. Mutasi liabilitas imbalan kerja b. Movement in the employee benefits obligations

2017 2016

Saldo awal 999,640 378,322 Beginning balance Net employee benefits Beban imbalan karyawan bersih 606,926 225,985 expense Manfaat yang dibayarkan Benefits paid during selama tahun berjalan - - the year Kerugian akturial yang dicatat di dalam Actuarial loss penghasilan recognised in other komprehensif lain 284,491 395,333 comprehensive income

Saldo akhir 1,891,057 999,640 Ending balance

c. Asumsi-asumsi utama yang digunakan dalam perhitungan aktuaria

c. Key assumptions used in actuarial calculations

2017 2016

Umur pensiun normal 55 tahun/years 55 tahun/years Normal retirement age Metode aktuaria Projected unit credit Projected unit credit Valuation cost method Tingkat kematian 100% TMI 2011 100% TMI 2011 Mortality rates Tingkat cacat 10% dari tingkat kematian/ 10% dari tingkat kematian/ Disability rates of mortality rates of mortality rates Tingkat suku bunga diskonto 7.5% per tahun/per annum 8.7% per tahun/per annum Discount rates Kenaikan gaji 4.0% per tahun/per annum 4.0% per tahun/per annum Salary increases Tingkat pengunduran diri 0% per tahun/ 0% per tahun/ Resignation rates per annum per annum

Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, analisa jatuh tempo dari imbalan pensiun yang diharapkan akan dibayar adalah sebagai berikut:

As at 31 December 2017 and 2016, maturity analysis of expected pension to be paid is as follows:

2017 2016

Kurang dari 1 tahun 1,789,889 809,855 Less than 1 year 2 sampai 5 tahun 8,123 12,337 2 to 5 years Lebih dari 5 tahun 1,696,267 2,733,092 Over 5 years

Sensitivitas dari liabilitas imbalan pasca kerja terhadap perubahan asumsi aktuarial utama adalah sebagai berikut:

The sensitivity of the post-employment benefits obligation to changes in the weighted principal assumptions is as follow:

2017

Peningkatan 0,5%/ Increase by 0.5%

Penurunan 0,5%/ Decrease by 0.5%

Tingkat diskonto (33,381) 36,990 Discount rate Tingkat kenaikan gaji 47,384 (43,529) Salary increase rate

2016

Peningkatan 0,5%/ Increase by 0.5%

Penurunan 0,5%/ Decrease by 0.5%

Tingkat diskonto (86,483) 95,694 Discount rate Tingkat kenaikan gaji 105,810 (95,601) Salary increase rate

Page 29: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2017 AND 2016

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran - 5/19 - Schedule

11. MODAL SAHAM 11. SHARE CAPITAL

Kepemilikan modal saham Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:

Ownership of the Company’s share capital as at 31 December 2017 and 2016 are as follows:

2017

Jumlah saham/

Number of shares

Persentase kepemilikan/

Percentage of ownership

Jumlah modal yang ditempatkan dan disetor/

Subcribed and paid-up capital

stock

Goldman Sachs (Asia) L.L.C. 182,655 99% 182,655,000 Goldman Sachs (Asia) L.L.C. PT Goldman Sachs Indonesia 1,845 1% 1,845,000 PT Goldman Sachs Indonesia 184,500 100% 184,500,000

2016

Jumlah saham/

Number of shares

Persentase kepemilikan/

Percentage of ownership

Jumlah modal yang ditempatkan dan disetor/

Subcribed and paid-up capital

stock

Goldman Sachs (Asia) L.L.C. 143,055 99% 143,055,000 Goldman Sachs (Asia) L.L.C. PT Goldman Sachs Indonesia 1,445 1% 1,445,000 PT Goldman Sachs Indonesia 144,500 100% 144,500,000

Para pemegang saham melakukan penambahan modal ditempatkan dan disetor sebesar Rp 40.000.000 pada bulan Oktober 2017 untuk memelihara modal kerja. Keputusan Sirkular Pemegang Saham ini telah diaktakan dengan Akta Notaris Liestiani Wang, SH, M.Kn No. 8 tanggal 17 Oktober 2017, dan telah diberitahukan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar No. AHU-AH.01.03-0182451 tanggal 19 Oktober 2017.

The Shareholders has injected additional subscribed and paid up capital of Rp 40,000,000 in October 2017 to maintain its working capital. This has been notarised based on Notarial Deed made before Liestiani Wang, SH, M.Kn No. 8 dated 17 October 2017, and has been notified to the Minister of Law and Human Rights of Republic of Indonesia based on Receipt of Notification No. AHU-AH.01.03-0182451 dated 19 October 2017.

Pemegang saham melakukan penambahan modal yang ditempatkan dan disetor sebesar Rp 39.500.000 pada bulan November 2016 untuk memelihara modal kerja. Keputusan Sirkular Pemegang Saham ini telah diaktakan dengan Akta Notaris Liestiani Wang, SH, M.Kn No. 27 tanggal 15 November 2016, dan telah diberitahukan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar No. AHU-AH.01.03-0100079 tanggal 18 November 2016.

The Shareholders has injected additional subscribed and paid up capital of Rp 39,500,000 in November 2016 to maintain its working capital. This has been notarised based on Notarial Deed of Liestiani Wang, SH, M.Kn No. 27 dated 15 November 2016, and has been notified to the Minister of Law and Human Rights of Republic of Indonesia based on Receipt of Notification No. AHU-AH.01.03-0100079 dated 18 November 2016.

Page 30: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2017 AND 2016

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran - 5/20 - Schedule

11. MODAL SAHAM (lanjutan) 11. SHARE CAPITAL (continued)

Pemegang saham melakukan penambahan modal yang ditempatkan dan disetor sebesar Rp 27.000.000 pada bulan Januari 2016 untuk memelihara modal kerja. Keputusan Sirkular Pemegang Saham ini telah diaktakan dengan Akta Notaris Liestiani Wang, SH, M.Kn No. 11 tanggal 11 Januari 2016, dan telah diberitahukan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar No. AHU-AH.01.03-0002894 tanggal 14 Januari 2016.

The Shareholders has injected additional subscribed and paid up capital of Rp 27,000,000 in January 2016 to maintain its working capital. This has been notarised based on Notarial Deed of Liestiani Wang, SH, M.Kn No. 11 dated 11 January 2016, and has been notified to the Minister of Law and Human Rights of Republic of Indonesia based on Receipt of Notification No. AHU-AH.01.03-0002894 dated 14 January 2016.

12. BEBAN LAIN-LAIN 12. OTHER EXPENSES

2017 2016

Service fee expense Beban jasa (Catatan 13) 12,276,694 14,104,296 (Note 13) Beban lain-lain 201,130 3,730,355 Other expenses

12,477,824 17,834,651

13. INFORMASI MENGENAI PIHAK BERELASI 13. RELATED PARTY INFORMATION

a. Sifat pihak berelasi a. Nature of relationship

Pihak terelasi/ Related parties

Sifat hubungan istimewa perusahaan/ Nature of related parties

Sifat transaksi/ Nature of transactions

The Goldman Sachs Group, Inc. Entitas induk utama/Ultimate parent Utang lain-lain/Other payables

Goldman Sachs & Co.

Hubungan di bawah entitas sepengendali,

yaitu Grup GS/Relationship under common control i.e. GS Group

Piutang lain-lain/Other receivables

Goldman Sachs (Asia) L.L.C.

Entitas induk langsung/Immediate parent Utang lain-lain/Other payables

PT Goldman Sachs Indonesia

Entitas induk langsung/Immediate parent

Utang lain-lain/Other payables Beban lain-lain/Other expenses

Goldman Sachs (Singapore) Pte.

Hubungan di bawah entitas sepengendali, yaitu Grup GS/Relationship under common control i.e. GS Group

Piutang lain-lain/Other receivables Utang lain-lain/Other payables Pendapatan lain-lain/Other income

Goldman Sachs (Asia Pacific) L.L.C

Hubungan di bawah entitas sepengendali, yaitu Grup GS/Relationship under common control i.e. GS Group

Piutang lain-lain/Other receivables

Goldman Sachs International

Hubungan di bawah entitas sepengendali, yaitu Grup GS/Relationship under common control i.e. GS Group

Piutang lain-lain/Other receivables Pendapatan lain-lain/Other income

Page 31: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2017 AND 2016

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran - 5/21 - Schedule

13. INFORMASI MENGENAI PIHAK BERELASI (lanjutan)

13. RELATED PARTY INFORMATION (continued)

b. Transaksi dan saldo pihak berelasi b. Transactions and balances with related parties

Transaksi dan saldo yang berkaitan dengan pihak berelasi, termasuk pemegang saham, selain yang diungkapkan di bagian lain pada laporan keuangan, adalah sebagai berikut:

Transactions and balances with related parties, including the shareholders, other than those disclosed elsewhere in the financial statements, are summarised as follows:

2017 2016

Piutang lain-lain Other receivables Goldman Sachs & Co. 1,535,686 222,250 Goldman Sachs & Co. Goldman Sachs International 442,121 - Goldman Sachs International Goldman Sachs Goldman Sachs (Asia Pacific) L.L.C 214,619 197,625 (Asia Pacific) L.L.C Goldman Sachs Goldman Sachs

(Singapore) Pte. - 866,595 (Singapore) Pte. Lain-lain 26,457 26,457 Others 2,218,883 1,312,927 Persentase terhadap jumlah aset 2.09% 1.47% Percentage of total assets

Utang lain-lain Other payables PT Goldman Sachs Indonesia 7,578,039 3,076,676 PT Goldman Sachs Indonesia Goldman Sachs (Asia) L.L.C. 4,254,250 112,037 Goldman Sachs (Asia) L.L.C. Goldman Sachs Goldman Sachs

(Singapore) Pte. 3,380,247 - (Singapore) Pte. The Goldman Sachs The Goldman Sachs

Group, Inc 2,783,034 1,186,998 Group, Inc. Lain-lain 4,750 39,260 Others 18,000,320 4,414,971 Persentase terhadap jumlah liabilitas 69.22% 25.96% Percentage of total liabilities

Beban lain-lain Other expenses PT Goldman Sachs Indonesia 12,276,694 14,104,296 PT Goldman Sachs Indonesia Persentase terhadap jumlah Percentage of total operating

beban usaha 37.59% 32.01% expenses

Pendapatan lain-lain Other income Goldman Sachs International 413,600 - Goldman Sachs International Goldman Sachs Goldman Sachs (Singapore) Pte. (2,403) 7,614,191 (Singapore) Pte. 411,197 7,614,191 Persentase terhadap jumlah Percentage of total other

pendapatan lain-lain - bersih 164.17% 77.52% income - net

Page 32: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2017 AND 2016

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran - 5/22 - Schedule

13. INFORMASI MENGENAI PIHAK BERELASI (lanjutan)

13. RELATED PARTY INFORMATION (continued)

b. Transaksi dan saldo pihak berelasi (lanjutan)

b. Transactions and balances with related parties (continued)

Piutang kepada pihak berelasi sebagian besar sehubungan dengan piutang dari penggantian biaya. Utang kepada pihak berelasi sebagian besar sehubungan dengan pembayaran beban operasional yang dilakukan oleh pihak berelasi, dan jasa dukungan yang diberikan oleh pihak berelasi dan pinjaman. Utang ini tidak dikenakan bunga dan tidak memiliki jatuh tempo kontraktual. Beban lain-lain sebagian besar merupakan biaya yang dibebankan terkait jasa pendukung yang diberikan.

Pendapatan lain sebagian besar merupakan pendapatan pemasaran.

Receivables from related parties mainly relate to expense reimbursements. Payables to related parties mainly relate to the payments of operational expenses made on behalf by related parties, and support services rendered by related parties. These payables have no interest and no contractual maturity. Other expenses mainly relate to charges in relation to support services rendered. Other income mainly relates to marketing income.

14. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 14. FINANCIAL RISK MANAGEMENT

Perusahaan telah menetapkan kerangka manajemen risiko untuk mengendalikan risiko-risiko yang dihadapi Perusahaan dalam menjalankan usahanya. Risiko keuangan utama yang dihadapi Perusahaan adalah risiko kredit, risiko nilai tukar, risiko suku bunga, dan risiko likuiditas.

The Company has established risk management framework to manage risks faced by the Company in conducting its business. Main financial risks faced by the Company are credit risk, foreign exchange risk, interest rate risk, and liquidity risk.

(i) Risiko likuiditas (i) Liquidity risk

Risiko likuiditas merupakan risiko dimana Perusahaan tidak memiliki sumber keuangan yang mencukupi untuk memenuhi liabilitasnya yang telah jatuh tempo.

Liquidity risk is the risk whereby the Company does not have sufficient financial resources to discharge its matured liabilities.

Perusahaan memonitor risiko likuiditas dengan memantau arus kas secara bekersinambungan. Dalam hal terjadi kesulitan likuiditas, Perusahaan memiliki akses atas sumber likuiditas dari perusahaan induk.

The Company monitors its liquidity risk by ongoing monitoring of cash flows. In the event of any liquidity issue, the Company has access to sources of liquidity from its immediate holding company.

Tabel berikut ini menyajikan arus kas kontraktual yang tidak didiskontokan dari liabilitas keuangan keuangan berdasarkan periode tersisa sampai dengan tanggal jatuh tempo kontraktual:

The following table summarises the maturity profile of the undiscounted contractual cash flows of financial liabilities based on remaining period to contractual maturities:

Page 33: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2017 AND 2016

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran - 5/23 - Schedule

14. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 14. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

(i) Risiko likuiditas (lanjutan) (i) Liquidity risk (continued)

2017

Dibayarkan sesuai

permintaan/ Repayable on demand

Kurang dari 6 bulan/ less

than 6 months

6 - 12 bulan/

months

Lebih dari 1 tahun/

Over than 1 year

Nilai tercatat/ Carrying

value Biaya masih harus dibayar - 5,803,343 - - 5,803,343 Accrued expenses Utang lain-lain 18,000,320 - - - 18,000,320 Other payables Jumlah liabilitas keuangan 18,000,320 5,803,343 - - 23,803,663 Total financial liabilities

2016

Dibayarkan sesuai

permintaan/ Repayable on demand

Kurang dari 6 bulan/ less

than 6 months

6 - 12 bulan/

months

Lebih dari 1 tahun/

Over than 1 year

Nilai tercatat/ Carrying

value Biaya masih harus dibayar - 11,195,840 - - 11,195,840 Accrued expenses Utang lain-lain 4,488,024 - - - 4,488,024 Other payables Jumlah liabilitas keuangan 4,488,024 11,195,840 - - 15,683,864 Total financial liabilities

(ii) Risiko kredit (ii) Credit risk

Risiko kredit adalah risiko kerugian keuangan yang dikaitkan dengan kemungkinan satu pihak (counterparty) tidak dapat memenuhi liabilitas kontraktualnya (default). Default tersebut dapat menimbulkan kerugian baik secara keseluruhan maupun sebagian dari pihak tersebut.

Credit risk is the risk of financial loss associated with the possibility that a counterparty may default on its contractual obligations. Default may trigger a total or partial loss of any amount due from the counterparty.

Kas di bank ditempatkan pada bank dengan reputasi yang tinggi.

Cash in bank are placed with highly reputable bank.

Perusahaan tidak memiliki risiko kredit terkonsentrasi yang signifikan. Perusahaan memiliki kebijakan untuk memastikan bahwa jasa diberikan kepada klien yang memiliki riwayat kredit yang layak.

The Company has no significant concentrations of credit risk. The Company has policies in place to ensure that services are provided to customers with an appropriate credit history.

Tidak terdapat aset keuangan yang jatuh tempo atau mengalami penurunan nilai pada tanggal laporan poisisi keuangan.

There are no financial assets that are overdue or impaired at each statement of financial position date.

(iii) Risiko tingkat suku bunga (iii) Interest rate risk

Risiko tingkat suku bunga arus kas adalah risiko dimana arus kas masa depan dari suatu instrumen keuangan berfluktuasi karena perubahan suku bunga pasar. Risiko nilai wajar suku bunga adalah risiko dimana nilai dari suatu instrumen keuangan berfluktuasi karena perubahan suku bunga pasar. Perusahaan mengelola eksposurnya terhadap fluktuasi tingkat suku bunga pasar baik pada arus kas maupun nilai wajarnya. Kas dan setara kas ditempatkan pada giro dengan bunga mengambang. Disamping itu, Perusahaan tidak memiliki liabilitas yang dikenakan bunga.

Cash flow interest rate risk is the risk that the future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in market interest rates. Fair value interest rate risk is the risk that the value of a financial instrument will fluctuate because of changes in market interest rates. The Company manages its exposure to the effects of fluctuation in market interest rates on both its cash flow and fair value risks. Cash and cash equivalents are placed in current account. In addition, the Company does not have any interest-bearing liability.

Page 34: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2017 AND 2016

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran - 5/24 - Schedule

14. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 14. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

(iii) Risiko tingkat suku bunga (lanjutan) (iii) Interest rate risk (continued)

Tabel di bawah ini mengikhtisarkan eksposur instrumen keuangan Perusahaan terhadap risiko tingkat bunga.

The following table summarises the Company’s exposure to interest rate risk.

2017

Bunga tetap/

Fixed rate

Bunga mengambang/

Floating rate

Tidak dikenakan

bunga/

No interest rate charges

Jumlah/

Total

Aset keuangan Financial assets Cash and cash Kas dan setara kas - 85,845,477 7,872,029 93,717,506 equivalents Piutang lain-lain - - 2,224,581 2,224,581 Other receivables Aset lain-lain - - 1,183,325 1,183,325 Other assets Jumlah aset keuangan - 85,845,477 11,279,935 97,125,412 Total financial assets

Liabilitas keuangan Financial liabilities Biaya masih harus dibayar - - (5,803,343) (5,803,343) Accrued expenses Utang lain-lain - - (18,000,320) (18,000,320) Other payables Jumlah liabilitas keuangan - - (23,803,663) (23,803,663) Total financial liabilities Jumlah selisih repricing Total interest suku bunga - 85,845,477 85,845,477 repricing gap

2016

Bunga tetap/

Fixed rate

Bunga mengambang/ Floating rate

Tidak dikenakan

bunga/ No interest rate

charges

Jumlah/ Total

Aset keuangan Financial assets Cash and cash Kas dan setara kas - 73,456,539 6,895,530 80,352,069 equivalents Piutang lain-lain - - 1,318,625 1,318,625 Other receivables Aset lain-lain - - 924,384 924,384 Other assets Jumlah aset keuangan - 73,456,539 9,138,539 82,595,078 Total financial assets

Liabilitas keuangan Financial liabilities Biaya masih harus dibayar - - (11,195,840) (11,195,840) Accrued expenses Utang lain-lain - - (4,488,024) (4,488,024) Other payables Jumlah liabilitas keuangan - - (15,683,864) (15,683,864) Total financial liabilities Jumlah selisih repricing Total interest suku bunga - 73,456,539 73,456,539 repricing gap

Perusahaan tidak sensitif terhadap perubahaan suku bunga.

The Company is not sensitive towards interest rate changes.

Page 35: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2017 AND 2016

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran - 5/25 - Schedule

14. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 14. FINANCIAL RISK MANAGEMENT(continued)

(iv) Risiko nilai tukar mata uang asing (iv) Foreign exchange risk

Dalam operasionalnya, Perusahaan memiliki risiko nilai tukar mata uang asing yang berasal dari aset dan liabilitas dalam mata uang asing. Mata uang fungsional Perusahaan dijelaskan pada Catatan 2c.

In its operations, the Company is exposed to foreign exchange risk arising from assets and liabilities denominated in foreign currencies. The Company’s functional currency is disclosed in Note 2c.

2017 2016

Aset keuangan Financial assets Rupiah Rupiah Kas dan setara kas 85,845,477 73,456,539 Cash and cash equivalents Piutang lain-lain 1,490,439 736,610 Other receivables Aset lain-lain 386,234 127,293 Other assets Jumlah aset 87,722,150 74,320,442 Total assets

Liabilitas keuangan Financial liabilities Rupiah Rupiah Biaya masih harus dibayar (5,781,828) (9,819,315) Accrued expenses Utang lain-lain (11,333,433) (4,228,087) Other payables

Jumlah liabilitas (17,115,261) (14,047,402) Total liabilities

Selisih nilai tukar mata uang asing 70,606,889 60,273,040 Foreign exchange gap

Sensitivitas terhadap rugi bersih Sensitivity of net loss

Tabel di bawah ini mengikhtisarkan sensitivitas rugi bersih Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 atas perubahan nilai tukar Rupiah terhadap mata uang fungsional Perusahaan dengan asumsi tidak ada perubahan pada variabel lain:

The table below shows the sensitivity of the Company’s net loss to movement in Rupiah against the Company’s functional currency as at 31 December 2017 and 2016 assuming no change in other variables:

2017

Peningkatan/ Increased by 5%

Penurunan/ Decreased by 5%

Peningkatan/(penurunan) Increase/(decrease)

rugi bersih 3,530,344 (3,530,344) in net loss 2016

Peningkatan/ Increased by 5%

Penurunan/ Decreased by 5%

Peningkatan/(penurunan) Increase/(decrease)

rugi bersih 3,013,652 (3,013,652) in net loss

Page 36: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2017 AND 2016

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran - 5/26 - Schedule

14. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 14. FINANCIAL RISK MANAGEMENT(continued)

(v) Nilai wajar aset dan liabilitas keuangan (v) Fair value of financial assets and liabilities

Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, nilai tercatat dari aset dan liabilitas keuangan Perusahaan mendekati nilai wajarnya.

As at 31 December 2017 and 2016, the carrying values of the Company’s financial assets and liabilities approximate their fair value.

Aset dan liabilitas keuangan yang tidak diukur menggunakan nilai wajar diestimasi nilai wajarnya dengan menggunakan metode-metode dan asumsi-asumsi di bawah ini:

The fair value of financial assets and liabilities which are not carried at fair value is estimated by using the following methods and assumptions:

(i) Nilai tercatat dari kas dan setara kas, piutang lain-lain, aset lain-lain dan biaya yang masih harus dibayar mendekati nilai wajarnya dikarenakan jangka waktu jatuh tempo yang singkat.

(i) The carrying amount of cash and cash equivalents, other receivables, other assets and accrued expenses approximate their fair values given their short term maturities.

(ii) Utang lain-lain dilunasi berdasarkan permintaan. Dengan demikian, nilai tercatatnya mendekati sebesar nilai wajarnya.

(ii) Other payables are repayable on demand. Hence, the carrying value approximates its fair value.

15. MANAJEMEN RISIKO PERMODALAN 15. CAPITAL RISK MANAGEMENT

Perusahaan mengelola modal ditujukan untuk memastikan kemampuan Perusahaan melanjutkan usaha secara berkelanjutan dan memaksimumkan imbal hasil kepada pemegang saham melalui optimalisasi saldo utang dan ekuitas. Untuk memelihara atau mencapai struktur modal yang optimal, Perusahaan dapat menyesuaikan jumlah pembayaran dividen, pengurangan modal, penerbitan saham baru atau membeli kembali saham beredar, mendapatkan pinjaman baru atau menjual aset untuk mengurangi pinjaman.

The Company manages its capital to ensure that the Company will be able to continue as going concern while maximising the return to shareholders through the optimisation of the debt and equity balance. In order to maintain or achieve an optimal capital structure, the Company may adjust the amount of dividend payment, return capital to shareholders, issue new shares or buy back issued shares, obtain new borrowing or sell assets to reduce borrowings.

Perusahaan diwajibkan untuk memelihara minimum Modal Kerja Bersih Disesuaikan (MKBD) sebesar Rp 25 milyar atau 6,25% dari total liabilitas tanpa Utang Subordinasi dan Utang Dalam Rangka Penawaran Umum/Penawaran Terbatas ditambah Ranking Liabilities, mana yang lebih tinggi, seperti yang disebutkan dalam peraturan Bapepam-LK No.V.D.5.

The Company is required to maintain minimum Net Adjusted Working Capital (NAWC) of Rp 25 billion or 6.25% of total liabilities without Subordinated Debt or Public/Limited Offering Debt plus Ranking Liabilities, whichever is higher, as stated in the regulation of Bapepam-LK No. V.D.5.

Jika hal ini tidak dipantau atau disesuaikan, tingkat modal kerja sesuai peraturan dapat berada di bawah jumlah MKBD minimum, yang dapat mengakibatkan Perusahaan mendapat berbagai sanksi.

If not properly monitored and adjusted, the regulatory working capital levels could fall below the required minimum NAWC, which could expose the Company to various sanctions.

Page 37: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2017 AND 2016

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran - 5/27 - Schedule

15. MANAJEMEN RISIKO PERMODALAN (lanjutan) 15. CAPITAL RISK MANAGEMENT (continued)

Perusahaan telah melakukan perhitungan MKBD sebesar Rp 67.712.456 dan Rp 62.566.606 pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016.

The Company has calculated the NAWC to be Rp 67,712,456 and Rp 62,566,606 as at 31 December 2017 and 2016 respectively.

Perusahaan juga diwajibkan untuk mempunyai modal disetor di atas ketentuan yang ditetapkan oleh Keputusan Menteri Keuangan No. 153/PMK.010/2010 tentang kepemilikan saham dan permodalan perusahaan efek dan peraturan OJK No. 20/POJK.04/2016 tentang Perizinan Perusahaan Efek yang Melakukan Kegiatan Usaha Sebagai Penjamin Emisi Efek dan Perantara Pedagang Efek.

The Company is also required to have a paid-in capital as required under the Decree of the Minister of Finance No. 153/PMK.010/2010 regarding the share ownership and securities company capital and the OJK Rule No. 20/POJK.04/2016 on the Licensing of Securities Company that Conduct Business Activities as Underwriters and Broker Dealers.

Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, Perusahaan memiliki modal disetor masing-masing sebesar Rp 184.500.000 dan Rp 144.500.000.

As at 31 December 2017 and 2016, the Company has paid-in capital of Rp 184,500,000 and Rp 144,500,000 respectively.

16. KOMITMEN 16. COMMITMENTS

Jumlah komitmen yang signifikan di masa datang berasal dari perjanjian sewa-menyewa kantor adalah sebagai berikut:

Significant future aggregate commitments under office rental agreement are as follows:

2017 2016

Kurang dari satu tahun 2,102,100 1,594,205 Less than one year 1 – 5 tahun 3,153,150 - 1 – 5 years 5,255,250 1,594,205

17. STANDAR AKUNTANSI BARU 17. NEW PROSPECTIVE ACCOUNTING

STANDARDS

Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia (DSAK-IAI) telah menerbitkan standar baru, amandemen dan interpretasi berikut, namun belum berlaku efektif untuk tahun buku yang dimulai pada 1 Januari 2017. Berikut adalah standar baru, amandemen dan interpretasi yang relevan terhadap Perusahaan:

Financial Accounting Standard Board of Indonesian Institure of Accountans (DSAK-IAI) has issued the following new standards, amendments and interpretations not yet effective for the financial year beginning 1 January 2017. The followings are new standards, amendments and interpretations relevant to the Company:

- Amandemen PSAK 2 “Laporan Arus Kas”; - Amendment to SFAS 2 “Statement of Cash

Flow”; - Amandemen PSAK 16 “Aset Tetap”; - Amendment to SFAS 16 “Property, Plant

and Equipment”; - Amandemen PSAK 46 “Pajak Penghasilan”; - Amendment to SFAS 46 “Income Taxes”; - Amandemen PSAK 53 “Pembayaran

Berbasis Saham tentang Klarifikasi dan Pengukuran Transaksi Pembayaran Berbasis Saham”;

- Amendments to SFAS 53 “Share Based Payments about Classification and Measurement of Share-based Payment Transactions”;

Standar tersebut akan berlaku efektif pada 1 Januari 2018.

The above standards will be effective on 1 January 2018.

- ISAK 33 “Transaksi Valuta Asing dan Imbalan di muka”.

- ISFAS 33 “Foreign Currency Transactions and Advance Consideration”.

- ISAK 34 “Ketidakpastian dalam Perlakuan Pajak Penghasilan".

- ISFAS 34 "Uncertainty Over Income Tax Treatments".

Standar tersebut akan berlaku efektif pada 1 Januari 2019.

The above standards will be effective on 1 January 2019.

Page 38: PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS … · 31.12.2017 · LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang pajak 2k 310,330 321,763 Tax payables Biaya masih

PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SEKURITAS (DAHULU/FORMERLY PT GOLDMAN SACHS INDONESIA SECURITIES)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2017 AND 2016

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran - 5/28 - Schedule

17. STANDAR AKUNTANSI BARU (lanjutan) 17. NEW PROSPECTIVE ACCOUNTING STANDARDS (continued)

- PSAK 71 “Instrumen Keuangan”; - SFAS 71 “Financial Instrument”; - PSAK 72 “Pendapatan dari Kontrak dengan

Pelanggan”; - SFAS 72 “Revenue from Contract with

Customer”; - PSAK 73 “Sewa”; - SFAS 73 “Leases”;

Standar tersebut akan berlaku efektif pada 1 Januari 2020.

The above standards will be effective on 1 January 2020.

Pada saat penerbitan laporan keuangan ini, manajemen masih mempelajari dampak yang mungkin timbul dari penerapan standar baru dan revisi tersebut serta pengaruhnya pada laporan keuangan.

As at the authorisation date of this financial statements, management is still evaluating the potential impact of these new and revised SFAS to the financial statements.