pT Fortune Indonesia Tbk -...

209
LAPORAN TAHUNAN 2015 PT Fortune Indonesia Tbk

Transcript of pT Fortune Indonesia Tbk -...

Page 1: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Laporan Tahunan

Laporan Tahunan

2015

2015

Better for You and MeL

ap

or

an

Ta

hu

na

n 2

015

pT

Fo

rtun

e In

do

ne

sia T

bk

pT Fortune Indonesia Tbk

pT Fortune Indonesia Tbk

GedunG GaLakTIka

Jalan harsono rM no. 2,

pasar Minggu, Jakarta Selatan,

Jakarta 12550, Indonesia

Telepon: +62 21 7827989

Fax: +62 21 78847524

email: [email protected]

Page 2: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

pT Fortune Indonesia Tbk

Page 3: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

"Better for You and Me"

Page 4: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

TaTa Kelola PerusahaanImplementasi Tata Kelola

Struktur Tata Kelola

• Rapat Umum Pemegang Saham

• Dewan Komisaris

• Direksi

Komite di Bawah Dewan Komisaris

Kepemilikan Saham Anggota Dewan Komisaris dan

Direksi

Sekretaris Perusahaan

Audit Internal

Audit Eksternal

Sistem Pengendalian Internal

Penyimpangan Internal

Fungsi Kepatuhan

Manajemen Risiko

Perkara Hukum

Kode Etik

Sistem Pelaporan Pelanggaran

Keterbukaan Informasi

Penerapan Self Assessment

analisis dan PeMBahasanManajeMenTinjauan Industri

Tinjauan Usaha

Tinjauan Keuangan

Aspek Pemasaran dan Pangsa Pasar

Strategi dan Prospek Usaha

7880

82

82

84

88

95

99

100

101

103

104

104

105

106

108

108

110

112

115

60

62

63

67

74

76

TeMa laPoran Tahunan

Kinerja 2015Ikhtisar Keuangan

Ikhtisar Saham

Peristiwa Penting 2015

laPoran ManajeMenLaporan Dewan Komisaris

ProfilDewanKomisaris

Laporan Direksi

ProfilDireksi

Profil PerusahaanInformasi Perusahaan

Sekilas FORU

Visi, Misi, dan Tata Nilai Perusahaan

Budaya Perusahaan

Bidang Usaha

Tonggak Keberhasilan

Struktur Organisasi

Struktur Grup Perusahaan

Komposisi Pemegang Saham

Kronologis Pencatatan Efek Lainnya

Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal

PenghargaandanSertifikasi

Sumber Daya Manusia

04

0608

10

12

1416

20

22

28

3032

33

34

36

37

38

41

42

47

48

48

49

52

dafTar isi

Page 5: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

PernYaTaan PerTanggungjawaBan laPoran Tahunan 2015

Tanggung jawaB sosial PerusahaanLandasan Pelaksanaan dan Dasar Kebijakan

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan terhadap

Pengembangan Sosial dan Kemasyarakatan

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan terhadap

Lingkungan Hidup

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan terhadap

Ketenagakerjaan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan terhadap

Konsumen

118

120

122

129

130

131

133

Page 6: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Setelah melalui tahun yang penuh perubahan

di 2014, FORU memasuki tahun 2015

dengan harapan baru. Masuknya Grup

Rajawali melalui anak usahanya, PT Karya

Citra Prima sebagai pemegang saham

pengendali pada pertengahan tahun 2014

seolah menjadi dorongan bagi FORU untuk

meraih pencapaian yang lebih tinggi di tahun

2015.

Ketatnya persaingan di industri komunikasi

dan pemasaran menempa kami untuk terus

berkembang dan berinovasi lebih jauh. Oleh

karena itu, dukungan jaringan strategis

dari pemegang saham pengendali menjadi

satu keunggulan kompetitif yang sangat

penting artinya bagi kami. Kekuatan tersebut

menyuntikkan semangat baru bagi kami untuk

dapat memberikan yang lebih baik. Lebih baik

bagi FORU serta lebih baik bagi pemegang

saham dan pemangku kepentingan kami,

karena itu tema yang kami usung tahun ini

adalah "Better for You and Me"

TeMa laPoran Tahunan

Page 7: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan
Page 8: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Kinerja2015

sePanjang Tahun 2015, TingKaT KesehaTan usaha foru TeTaP Terjaga dengan PenCaPaian PendaPaTan Yang PosiTif

Page 9: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

seluruh KoMPonen ManajeMen dan warga

foru BeKerja Keras unTuK MewujudKan PerTuMBuhan

Bisnis di Tengah Kondisi Yang Kurang Kondusif

PendaPaTan usaha

2015

2014

431.916404.324

aseT lanCar

2015

2014

250.113228.471

ToTal aseT

2015

2014

283.692261.779

Page 10: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Better for You and Me

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 20158

iKhTisar Keuangan

2015 2014* 2013*

Pendapatan Usaha 431.916 404.324 407.407

Beban Langsung (353.064) (322.568) (326.395)

Laba Kotor 78.852 81.756 81.012

Beban Usaha (73.193) (72.303) (66.589)

Laba Usaha 5.659 9.453 14.423

Penghasilan (Beban) Lain-lain (1.111) (3.174) (679)

Beban Pajak Penghasilan (2.477) (2.317) (3.212)

Laba Neto Tahun Berjalan 2.071 3.962 10.532

Penghasilan (Beban) Komprehensif Lain 1.588 (520) (1.284)

Total Laba Komprehensif 3.659 3.442 9.248

Laba Komprehensif yang dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk 3.633 3.409 9.202

Laba Komprehensif yang dapat Diatribusikan kepada Kepentingan Nonpengendali 26 33 46

Laba Neto Per Saham Dasar yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk 4 8 23

*) Disajikan kembali sehubungan dengan penerapan retrospektif PSAK No. 24 (Revisi 2013), “Imbalan Kerja”.

*) Disajikan kembali sehubungan dengan penerapan retrospektif PSAK No. 24 (Revisi 2013), “Imbalan Kerja”.

*) Disajikan kembali sehubungan dengan penerapan retrospektif PSAK No. 24 (Revisi 2013), “Imbalan Kerja”.

dalam jutaan rupiah

dalam jutaan rupiah

LAPORAN LABA RUGI & PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN

RASIO KEUANGAN

2015 2014* 2013*

Aset Lancar 250.113 228.471 226.618

Aset Tidak Lancar 33.579 33.307 37.344

Total Aset 283.692 261.778 263.962

Liabilitas Jangka Pendek 136.714 116.252 118.697

Liabilitas Jangka Panjang 12.888 15.096 13.624

Total Liabilitas 149.602 131.348 132.321

Total Ekuitas 134.090 130.430 131.641

Total Liabilitas dan Ekuitas 283.692 261.778 263.962

2015 2014* 2013*

Rasio Laba Komprehensif terhadap Ekuitas (Return on Equity) 2,73% 2,64% 7,03%

Rasio Laba Komprehensif terhadap Aset (Return on Asset) 1,29% 1,31% 3,50%

Rasio Pertumbuhan Laba Komprehensif (NetProfitRatio) 6,32% (62,78%) 26,84%

Rasio Aset Lancar terhadap Liabilitas Lancar (Current Ratio) 1,82 1,96 1,9

Rasio Liabilitas terhadap Ekuitas (Debt to Equity Ratio) 0,77 0,71 0,75

Rasio Liabilitas terhadap Aset (Debt to Asset Ratio) 0,53 0,50 0,50

iKhTisar Keuangan

Page 11: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Kinerja 2015

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015 9

PendaPaTan usaha (juta rupiah)

2015

2014

431.916404.324

rasio PerTuMBuhan laBa KoMPrehensif (%)

2015

2014

6,32%(62,78%)

laBa usaha (juTa ruPiah)

2015

2014

5.6599.453

ToTal aseT

ToTal eKuiTas

2015

2015

283.692

134.090

2014

2014

261.779

130.430

2013

2013

263.962

131.641

Page 12: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Better for You and Me

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 201510

iKhTisar sahaM

BULANKURS (RG) PEREDARAN SAHAM DI PASAR REGULER

IHSIJUMLAH SAHAM

TERCATATKAPITALISASI PASAR

VOLUME PERDAGANGAN

DI PASAR NEGOSIASI (UNIT)TTG (RP) TRD (RP) AKHIR (RP) VOLUME (UNIT) NILAI (RP) FREK (X)

Januari 820 600 735 164.600 120.451.000 94 565.385 465.224.000 341.939.640.000 76.000

Februari 790 600 685 668.100 439.548.500 129 526.923 465.224.000 318.678.440.000 130

Maret 820 600 800 242.900 178.004.500 75 615.385 465.224.000 372.179.200.000 80

April 820 655 665 175.200 121.257.000 74 511.538 465.224.000 309.373.960.000 40

Mei 770 590 670 2.150.200 1.362.945.000 297 515.385 465.224.000 311.700.080.000 9.000

Juni 725 585 710 1.329.000 821.457.500 546 546.154 465.224.000 330.309.040.000 0

Juli 710 610 680 11.700 7.717.000 16 523.077 465.224.000 316.352.320.000 0

Agustus 740 600 740 17.900 11.725.500 29 569.231 465.224.000 344.265.760.000 0

September 735 710 735 36.900 26.732.500 8 565.385 465.224.000 341.939.640.000 0

Oktober 735 650 675 201.600 140.037.500 59 519.231 465.224.000 314.026.200.000 421.900

November 740 610 730 590.600 398.165.500 119 561.538 465.224.000 339.613.520.000 121.300

Desember 700 700 700 100 70.000 1 538.462 465.224.000 325.656.800.000 0

Kurs Akhir 820 585 700

Total 5.588.800 3.628.111.500 1.447

BULANKURS (RG) PEREDARAN SAHAM DI PASAR REGULER

IHSIJUMLAH SAHAM

TERCATATKAPITALISASI PASAR

VOLUME PERDAGANGAN

DI PASAR NEGOSIASI (UNIT)TTG (RP) TRD (RP) AKHIR (RP) VOLUME (UNIT) NILAI (RP) FREK (X)

Januari 257 167 221 21.543.900 4.730.360.200 1.092 170.000 465.224.000 102.814.504.000 0

Februari 268 221 265 8.689.000 2.103.550.000 463 203.846 465.224.000 123.284.360.000 7.000.000

Maret 460 265 303 15.366.500 5.344.118.100 3.132 233.077 465.224.000 140.962.872.000 54.000

April 690 290 620 21.890.300 11.054.884.100 2.409 476.923 465.224.000 288.438.880.000 300.000

Mei 780 610 760 8.196.000 5.672.799.500 1.452 584.615 465.224.000 353.570.240.000 50.000

Juni 930 700 815 12.633.400 10.364.483.500 2.983 626.923 465.224.000 379.157.560.000 110.971.600

Juli 1.170 815 965 8.831.100 8.849.988.000 2.609 742.308 465.224.000 448.941.160.000 413.969.500

Agustus 1.100 890 975 3.332.200 3.253.116.000 1.020 750.000 465.224.000 453.593.400.000 10.000

September 1.000 740 840 3.529.200 3.157.462.500 987 646.154 465.224.000 390.788.160.000 1.261.000

Oktober 890 525 680 3.776.100 2.870.084.000 616 523.077 465.224.000 316.352.320.000 0

November 695 625 630 2.702.100 1.841.325.500 95 484.615 465.224.000 293.091.120.000 139

Desember 840 520 700 436.900 298.572.000 120 538.462 465.224.000 325.656.800.000 58.474.230

Kurs Akhir 1.170 167 700

Total 110.926.700 59.540.743.400 16.978

IKHTISAR SAHAM FORU 2015

IKHTISAR SAHAM FORU 2014

iKhTisar sahaM

Page 13: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Kinerja 2015

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015 11

BULANKURS (RG) PEREDARAN SAHAM DI PASAR REGULER

IHSIJUMLAH SAHAM

TERCATATKAPITALISASI PASAR

VOLUME PERDAGANGAN

DI PASAR NEGOSIASI (UNIT)TTG (RP) TRD (RP) AKHIR (RP) VOLUME (UNIT) NILAI (RP) FREK (X)

Januari 820 600 735 164.600 120.451.000 94 565.385 465.224.000 341.939.640.000 76.000

Februari 790 600 685 668.100 439.548.500 129 526.923 465.224.000 318.678.440.000 130

Maret 820 600 800 242.900 178.004.500 75 615.385 465.224.000 372.179.200.000 80

April 820 655 665 175.200 121.257.000 74 511.538 465.224.000 309.373.960.000 40

Mei 770 590 670 2.150.200 1.362.945.000 297 515.385 465.224.000 311.700.080.000 9.000

Juni 725 585 710 1.329.000 821.457.500 546 546.154 465.224.000 330.309.040.000 0

Juli 710 610 680 11.700 7.717.000 16 523.077 465.224.000 316.352.320.000 0

Agustus 740 600 740 17.900 11.725.500 29 569.231 465.224.000 344.265.760.000 0

September 735 710 735 36.900 26.732.500 8 565.385 465.224.000 341.939.640.000 0

Oktober 735 650 675 201.600 140.037.500 59 519.231 465.224.000 314.026.200.000 421.900

November 740 610 730 590.600 398.165.500 119 561.538 465.224.000 339.613.520.000 121.300

Desember 700 700 700 100 70.000 1 538.462 465.224.000 325.656.800.000 0

Kurs Akhir 820 585 700

Total 5.588.800 3.628.111.500 1.447

BULANKURS (RG) PEREDARAN SAHAM DI PASAR REGULER

IHSIJUMLAH SAHAM

TERCATATKAPITALISASI PASAR

VOLUME PERDAGANGAN

DI PASAR NEGOSIASI (UNIT)TTG (RP) TRD (RP) AKHIR (RP) VOLUME (UNIT) NILAI (RP) FREK (X)

Januari 257 167 221 21.543.900 4.730.360.200 1.092 170.000 465.224.000 102.814.504.000 0

Februari 268 221 265 8.689.000 2.103.550.000 463 203.846 465.224.000 123.284.360.000 7.000.000

Maret 460 265 303 15.366.500 5.344.118.100 3.132 233.077 465.224.000 140.962.872.000 54.000

April 690 290 620 21.890.300 11.054.884.100 2.409 476.923 465.224.000 288.438.880.000 300.000

Mei 780 610 760 8.196.000 5.672.799.500 1.452 584.615 465.224.000 353.570.240.000 50.000

Juni 930 700 815 12.633.400 10.364.483.500 2.983 626.923 465.224.000 379.157.560.000 110.971.600

Juli 1.170 815 965 8.831.100 8.849.988.000 2.609 742.308 465.224.000 448.941.160.000 413.969.500

Agustus 1.100 890 975 3.332.200 3.253.116.000 1.020 750.000 465.224.000 453.593.400.000 10.000

September 1.000 740 840 3.529.200 3.157.462.500 987 646.154 465.224.000 390.788.160.000 1.261.000

Oktober 890 525 680 3.776.100 2.870.084.000 616 523.077 465.224.000 316.352.320.000 0

November 695 625 630 2.702.100 1.841.325.500 95 484.615 465.224.000 293.091.120.000 139

Desember 840 520 700 436.900 298.572.000 120 538.462 465.224.000 325.656.800.000 58.474.230

Kurs Akhir 1.170 167 700

Total 110.926.700 59.540.743.400 16.978

Page 14: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Better for You and Me

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 201512

Peristiwa Penting 2015

januariPeluncuran Film Hajar di Youtube, kisah inspiratif perjalanan

panjang PT Fortune Indonesia Tbk di industri periklanan

Indonesia sudah dapat disaksikan oleh masyarakat dunia.

februari• Tim media specialist Touchpoint meluncurkan logo baru

seiring dengan penetapan lompatan-lompatan strategi

bisnis. Logo ini merupakan hasil karya Afriezaldi Rusyadi,

Graphic Designer DId Fortune Indonesia.

• Fortune PR bersama klien Save the Children menggalakan

kampanye “Equal Rights Equal Opportunity for Children

with Disabilities.” Kampanye ini ditujukan untuk membantu

anak-anak disabilitas mencapai hak mereka untuk menikmati

kehidupan yang layak.

Maret• Terbentuknya brand team baru di bawah naungan Activator

Group yang diberi nama Soleram. Soleram menangani

bisnis integrated marketing berbasis activation yang khusus

menangani Above the Line (ATL), branding, ambient ad, dll.

• FORU bersama Rajawali Corpora membuat lubang Biopori

di Rusun Marunda sebagai dukungan terhadap Gerakan 1

juta lubang Biopori di Jakarta.

• Fortune Indonesia kembali menggaet klub bola

internasional Manchester City dalam pembuatan TVC

partnership untuk klien Jiwasraya. Proses pengambilan

gambar berlangsung di Etihad Stadium Manchester dan

melibatkan empat top players Manchester City.

Peristiwa Penting 2015

april• Fortune PR mengadakan Quarterly Meeting pertamanya

yang bertema Funcation. Ajang ini merupakan kesempatan

membahas evaluasi dan strategi pencapaian target selama

setahun yang dikemas dengan cara yang menyenangkan.

• FORU mengadakan medical checkup gratis bagi semua

warganya pada 17 dan 24 April. Aktivitas ini sebagai

bentuk kepedulian perusahaan terhadap warga.

• SanggarFortunedalamrangkamemperingatihariKartini

mengadakan kegiatan bertajuk “Cinta untuk Ibu Kartini

dari Sanggar Fortune”. Acara yang dilaksanakan pada 26

April 2015 ini dimeriahkan dengan lomba peragaan busana

daur ulang, lomba bekal sehat, dan bazaar makanan sehat.

MeiPeringatan 10 tahun terbentuknya tim Activator Fortune

Indonesia pada 5 Mei 2015. Dihadiri oleh para alumni dan pendiri

Activator, acara ini pun juga dimanfaatkan menjadi ajang reuni.

juni• FORUkembalimengadakanRapatUmumPemegang

Saham Tahunan sekaligus Rapat Umum Pemegang Saham

Luar Biasa pada 10 Juni 2015 bertempat di hotel Royal

Kuningan, Jakarta Selatan. RUPS ini memutuskan adanya

estafet kepemimpinan

• FORUsemakinmempereratkolaborasinyadenganRajawali

Corpora lewat pelaksanaan program kepedulian bertajuk

“Sehari untuk Negeri” dalam rangka memperingati hari

Pendidikan Nasional. Momen ini menghadirkan para

karyawan Rajawali Corpora untuk memperkenalkan berbagai

profesi kepada anak-anak PAUD Sanggar Fortune.

Page 15: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Kinerja 2015

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015 13

• SanggarFortuneResmikanTamanBacaanMasyarakat

di PAUD Sanggar Fortune 4 Cilandak, Jakarta Selatan

pada 25 Mei 2015. Taman Bacaan ini merupakan bentuk

kontribusi PT Fortune Indonesia Tbk. bagi ilmu pengetahuan

dan penyerapan informasi khususnya bagi anak usia dini.

juliSanggar Fortune bekerja sama dengan Komunitas Rumah

Pencerah (KRP) mengadakan program pengayaan orangtua dan

guru PAUD tahap kedua yang berasal dari kecamatan Pasar

Minggu, Jakarta Selatan. Sebanyak 60 orang guru dan 65

orangtua turut serta dalam kegiatan yang berlangsung selama 6

minggu berturut-turut ini.

agustus• FORUmemberikanapresiasikepadawargapensiunpada7

Agustus 2015. Beberapa penerima apresiasi ini merupakan

jajaran komisaris yang turut serta dalam pendirian FORU.

• SanggarFortunemelaksanakanacarasilaturahmidengan

seluruh pengajar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)

binaan Sanggar Fortune dan Para Mitra Kerja seperti

Komunitas Rumah Pencerah, Rajawali Corpora, dan

Rajawali Foundation pada Selasa 18 Agustus 2015

bertempat di Gedung Galaktika.

septemberFORU bekerja sama dengan Rajawali Corpora mengadakan

Jambore Akbar Sanggar Fortune pada 10 September 2015

di Bumi Perkemahan Ragunan, Jakarta Selatan. Acara ini

diramaikan oleh 150 anak usia dini binaan Sanggar Fortune.

oktober FORU mengadakan rapat kerja tahunan bertemakan NBD

is The New Battle pada 22 Oktober 2015 di Neo Savana

Hotel, Sentul City, Bogor. Pertemuan ini digelar dalam rangka

persiapan strategi korporasi dalam menghadapi persaingan

bisnis di tahun mendatang.

november• Sanggar Fortune meluncurkan buku Pengayaan Orangtua

dan Guru PAUD yang berjudul “Menjadi Orangtua Cerdas”

dan “Guru Cahaya Masa Depan”. Aktivitas ini sebagai

wujud kepedulian korporasi terhadap peningkatan kualitas

pendidikan dan pengasuhan anak usia dini.

• Peringati Hari Pahlawan Nasional, Fortune PR bersama

klien Jotun Indonesia lestarikan Taman Monumen Nasional

dengan melakukan peremajaan pada fasilitas di sekitar

Monumen Nasional. Acara ini turut dihadiri oleh Gubernur

DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.

desember• FORU mendistribusikan Beasiswa Warga. Beasiswa

pendidikan diberikan kepada anak warga non-staff dan

outsourcing yang berprestasi. Beasiswa Pendidikan

diberikan FORU sebagai wujud kepedulian perusahaan

kepada pendidikan sumber daya manusia Indonesia yang lebih

baik.

• Memperingati Hari Ibu, Fortune Indonesia bersama klien

Tupperware selenggarakan She Can Awards 2015.

Acara ini dihadiri oleh beberapa tokoh wanita inspiratif

seperti Sinta Nuriyah Wahid, Martha Tilaar, dan Nadine

Chandrawinata.

Page 16: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

14 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Better for You and Me

laPoran ManajeMen

Page 17: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Laporan Manajemen

15PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Kinerja PosiTif di Tahun 2015 TaK TerlePas dari liMa

Pilar fondasi foru dalaM MenjalanKan Bisnis, YaiTu

“The winning forMula”.

Page 18: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

16 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Better for You and Me

laPoran KoMisaris uTaMa

indra aBidin Komisaris utama

BeTTer for You and Me

laPoran KoMisaris uTaMa

16 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Page 19: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Laporan Manajemen

17PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

sTraTegi Yang diTeraPKan jajaran direKsi di Tahun 2015 sudah efeKTif MengingaT Bahwa dari sisi PenCaPaian, foru MaMPu TuMBuh leBih Tinggi dari PerTuMBuhan indusTri.

Pemegang saham yang terhormat,

Segala puji dan syukur kami persembahkan

kepada Tuhan Yang Maha Esa karena

berkat rahmat dan perlindungan-

Nya maka FORU dapat mewujudkan

kinerja yang stabil dan meraih berbagai

penghargaan membanggakan di tahun

2015. Suatu kehormatan bagi kami

mewakili nama Dewan Komisaris PT

Fortune Indonesia Tbk untuk menyajikan

laporan kinerja FORU tahun 2015.

PERKEMBANGAN

PEREKONOMIAN GLOBAL DAN

INDONESIA

Kondisi ekonomi di tahun 2015 bergerak

dengan tantangan-tantangan yang cukup

signifikanbagiparapelakuindustri.

Perekonomian global sendiri telah tiba

pada masa di mana negara-negara barat

tak lagi berperan penuh sebagai penentu

keseimbangan, namun juga dipengaruhi

oleh negara-negara lainnya seperti Timur

Tengah dan Asia. Krisis utang Yunani

yang masih berlangsung sejak tahun

2011 diwarnai oleh krisis imigran Eropa

yang terjadi akibat kondisi keamanan di

Suriah. Di zona lainnya, geliat ekonomi

Tiongkok menghadapi perlambatan

karena kontraksi pada kinerja ekspor

dan berujung pada diambilnya keputusan

untuk memberlakukan devaluasi mata uang

Yuan. Pasca pemberlakuan devaluasi Yuan,

dampaknya tak dapat dihindari di pasar

global. Pasar saham dunia terjun drastis

secara inklusif dan harga komoditas

dunia terus tergerus. Seluruh kondisi

global ini memberikan pengaruh yang

cukup mendalam pada nilai tukar Rupiah

serta kinerja sektor riil Indonesia. Di

tengah kondisi kepemimpinan nasional

yang masih seringkali terhambat efek

kulturisasi birokrasi, sektor pertambangan

dan komoditas pun terpukul cukup dalam

oleh berbagai larangan sehingga pasar

Laporan Manajemen

terus mengecil dan menyempit. Daya beli

masyarakat tertahan dan menyebabkan

pasar dalam negeri dipenuhi perspektif

wait and see sehingga permintaan terus

menurun dan menyebabkan ketidakjelasan,

keragu-raguan dan keabu-abuan.

KINERJA DAN PENCAPAIAN FORU

DI TAHUN 2015

Patut disyukuri bersama bahwa di tengah

kondisi tersebut FORU masih berhasil

tumbuh secara positif. Pencapaian ini

tak terlepas dari jenis layanan FORU

yang tidak bergantung pada satu jenis

komunikasi, namun menyeluruh sehingga

masih banyak pintu kesempatan yang

dapat dibuka. Dari kapabilitas untuk

menjawab kesempatan dengan baik, FORU

membukukan peningkatan pendapatan

usaha sebesar 6,82% menjadi sebesar

Rp431,92 miliar di tahun 2015 dari

Rp404,32 miliar di tahun 2014 dan

peningkatan sebesar 6,32% pada laba

komprehensif menjadi sebesar Rp3,66

miliar di tahun 2015 dari Rp3,44 miliar di

tahun 2014.

Atas pencapaian tersebut, Dewan

Komisaris memandang bahwa strategi

yang diterapkan jajaran Direksi di tahun

2015 sudah efektif mengingat bahwa dari

sisi pencapaian, FORU mampu tumbuh

lebih tinggi dari pertumbuhan industri.

Adapun masih terdapatnya target yang

tidak terpenuhi pada beberapa indikator

utama adalah hal yang tak dapat dihindari

mengingat bahwa mayoritas klien FORU

juga melakukan wait and see dan menunda

anggaran serta pelaksanaan beberapa

project yang telah dicanangkan di awal

tahun. Walaupun demikian, FORU terus

melangkah maju dan mendapat apresiasi

yang tak dapat diukur dengan harga yaitu

loyalitas klien yang mempertahankan kerja

sama dengan FORU dalam waktu yang

cukup lama.

17PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Page 20: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

18 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Better for You and Me

Kinerja positif di tahun 2015 juga tak terlepas dari lima pilar

fondasi FORU dalam menjalankan bisnis, yaitu “The Winning

Formula”. Pilar pertama adalah pilar keuangan. Terkait pilar

utama ini, manajemen FORU selalu menggali inovasi teknik

proses yang memungkinkan FORU untuk terus mewujudkan

optimasi sistem keuangan yang efektif. Pilar kedua adalah

pilar Sumber Daya Manusia (SDM). Agar pertumbuhan

keterampilan dan kompetensi dapat terus ditingkatkan, FORU

menerapkan sistem pelatihan dan pengkaderan yang baik dengan

mengikutsertakan warga pada program-program pelatihan baik

di dalam negeri, eksternal maupun internal. Selain itu, warga

juga diikutsertakan dalam berbagai forum internasional untuk

bersosialisasi dan memperluas wawasan. Pilar ketiga FORU

adalah proses internal yang terus diperbaharui dan disesuaikan

kebutuhannyaagarlebihcepatdanefisiendalammemberikan

layanan terbaik. Pilar keempat adalah sistem proses eksternal

yang terus mengalami penyempurnaan. Dalam pilar ini FORU

terus mempelajari kebutuhan klien sehingga dapat terpenuhi

sesuai dengan brief yang diberikan dan sejalan dengan

perkembangan tren. Pilar kelima adalah inovasi yang selalu

terbarukan. FORU memegang prinsip bahwa di setiap keadaan

ada kesempatan yang harus selalu disambut dengan inovasi

sehingga FORU senantiasa mampu menjaga tingkat kesehatan

usahanya.

IMPLEMENTASI TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG

BAIK

Untuk menjadi warga korporasi yang baik, pengawasan Dewan

Komisaris juga senantiasa ditekankan pada terlaksananya

aspek-aspek tata kelola di tubuh Perusahaan. Manajemen

FORU telah sangat berhati-hati dalam mengimplementasikan

best practices terkait nilai-nilai ketaatan dan kepatuhan yang

berlaku seusai dengan perundang-undangan. Seluruh struktur

tata kelola FORU juga telah berjalan secara integral. Jajaran

Direksi diisi oleh generasi muda yang telah dipersiapkan dengan

matang sehingga menjadi kader-kader persemaian FORU yang

baik. Selain itu Komite Audit juga telah menjalankan tugasnya

dengan teratur dan efektif. Melalui implementasi tata kelola

yang baik, FORU bertekad untuk memberikan nilai tambah dan

melindungi hak seluruh pemangku kepentingan.

PERUBAHAN KOMPOSISI DEWAN KOMISARIS

Pada kesempatan ini kami juga ingin menyampaikan bahwa telah

terjadi perubahan pada komposisi Dewan Komisaris di tahun

2015. Berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham

yang diselenggarakan pada 10 Juni 2015, susunan Dewan

Komisaris FORU adalah sebagai berikut:

• Indra Abidin sebagai Komisaris Utama

• Darjoto Setyawan sebagai Komisaris

• Sebastianus Harry Wiguna sebagai Komisaris Independen.

Segenap manajemen mengucapkan terima kasih sedalam-

dalamnya kepada jajaran Komisaris yang telah menjalankan

tugas dengan baik di tahun sebelumnya dan berharap bahwa

FORU dapat berjalan ke arah yang lebih baik dengan jajaran

Dewan Komisaris saat ini.

PROSPEK 2016

Menuju tahun 2016, Dewan Komisaris telah mengkaji dan

memandang bahwa strategi-strategi yang disusun Direksi

sudah sesuai dengan prediksi perkembangan ekonomi dan

bisnis di tahun mendatang. Dewan Komisaris mengimbau agar

strategi-strategi tersebut dapat terus dipertajam sehingga

implementasinya sesuai dengan setiap keadaan yang terjadi.

Dari segi bisnis, keunggulan sebagai penyedia solusi bisnis yang

terintegrasi adalah hal utama yang harus selalu dipertahankan.

Fokus pada dunia digital yang tengah berkembang pesat

akan memberikan peluang besar bagi FORU untuk semakin

memperkuat posisinya sebagai pemain terdepan dalam industri

kreatif. Untuk itu FORU harus selalu mengimbangi kecepatan

perkembangannya sehingga tidak tertinggal oleh arus.

Selain itu FORU juga akan berfokus untuk meningkatkan

kapabilitas dan memantapkan diri sebagai pengembang bisnis

jasa komunikasi pemasaran terpadu dalam usaha jasa spesialis

media. Mengingat bahwa media akan selalu menempati posisi

sebagai tulang punggung bisnis komunikasi, FORU akan

terus menciptakan ide-ide kreatif dan inovatif sejalan dengan

karakteristik masing-masing media.

Page 21: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Laporan Manajemen

19PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

kepada jajaran Direksi dan seluruh warga FORU yang telah

berjuang untuk mengantisipasi segala perubahan yang terjadi.

Mari kita selalu menjaga semangat kekeluargaan yang selalu

mengikat kita untuk menjadi kompak, karena kerja keras tanpa

semangat kekeluargaan bukanlah jiwa yang melandasi tumbuh

kembang FORU. Tak lupa pula kepada seluruh komponen

pendukung lainnya seperti para auditor, notaris, serta Otoritas

Jasa Keuangan yang selalu memperingati FORU agar terus

berjalan di jalur yang baik. Semoga seluruh kerja sama yang baik

dapat terus ditingkatkan di tahun-tahun yang akan datang demi

mewujudkan misi FORU dalam menciptakan kisah sukses yang

lebih baik bagi masyarakat, mitra, klien, dan bangsa.

Pada dasarnya, kunci utama dalam menjalankan bisnis FORU

adalah tentang bagaimana mempertahankan kultur bisnis yang

sehat dalam menghadapi perubahan-perubahan dunia yang

begitu cepat. Berbagai isu yang sangat mengganggu jalannya

bisnis Perusahaan seperti gelombang arus budaya asing dan

berbagai tantangan dari sisi eksternal akan menjadi tantangan

yang harus dihadapi dengan hati-hati sehingga budaya FORU

tidak akan tergerus. Seluruh kondisi boleh berubah, namun

nilai-nilai dan akar budaya FORU harus tetap tumbuh.

APRESIASI MENDALAM

Mewakili Dewan Komisaris, apresiasi sedalam-dalamnya

kami tujukan kepada pemegang saham yang telah memberikan

dukungan atas strategi FORU di tahun 2015 dan rencana di

masa mendatang. Selain itu, ucapan terima kasih kami berikan

indra aBidin Komisaris Utama

Atas Nama Dewan Komisaris,

indra aBidin

Page 22: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

20 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Better for You and Me

Profil dewan KoMisaris

indra aBidinKomisaris Utama

darjoTo seTYawanKomisaris

Warga Negara Indonesia, lahir di Jakarta pada tanggal 9

Juli1947.BeliauadalahlulusanSarjanaDesainGrafisdari

Institut Teknologi Bandung (ITB) tahun 1973. Menjabat

sebagai Komisaris sejak 2015 berdasarkan keputusan Rapat

Umum Pemegang Saham. Beliau merintis karir di FORU sejak

tahun 1973 dengan posisi Account Executive. Beliau aktif di

industri kreatif sebagai pendiri Asian Federation of Advertising

Associations (AFAA) dan menjabat sebagai Presiden Dunia dan

Ketua International Advertising Association (IAA) (2008-

2010). Penghargaan yang telah diperoleh antara lain adalah

Ernst & Young Award for Corporate Social Responsibility –

Entrepreneur of The Year di tahun 2005, Doktor Kehormatan

dari University of Newcastle, Australia, pada tahun 2009 atas

kontribusinya dalam pengembangan pendidikan di Indonesia, dan

pada tahun 2013 Indra Abidin masuk dalam daftar Indonesia

Best CEO 2013 dari salah satu majalah bisnis terkemuka tanah

air SWA.

Warga Negara Indonesia, lahir di Solo pada tanggal 22

September 1957. Beliau meraih gelar sarjana dari Fakultas

Matematika, Institut Teknologi Bandung (ITB) pada 1981.

Menjabat sebagai Komisaris sejak 2015 berdasarkan keputusan

Rapat Umum Pemegang Saham. Beliau memulai perjalanan

karirnya sebagai Assistant Researcher di ITB pada tahun

1979. Beliau kemudian memegang beberapa jabatan penting di

perusahaan besar di antaranya sebagai Executive Director di

Ongko Group dan Komisaris di anak perusahaan Ongko Group

(1983-1996), President Director di PT Bentoel International

Investama (1996-2006), dan Vice President Commissioner

di PT Semen Gresik (Persero) Tbk (2006-2010). Saat ini

beliau juga menjabat sebagai Komisaris di beberapa perusahaan

yaituPTBukitAsamTranspacificRailway,PTNusantara

Infrastructure Tbk, dan PT Archi Indonesia.

Profil dewan KoMisaris

indra aBidin darjoTo seTYawan

Page 23: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Laporan Manajemen

21PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

seBasTianus harrY wiguna Komisaris

Warga Negara Indonesia, lahir di Jakarta pada tanggal 8

November 1954. Beliau meraih gelar sarjana Akuntansi dari

Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia pada tahun 1981.

Menjabat sebagai Komisaris sejak 2015 berdasarkan keputusan

Rapat Umum Pemegang Saham. Beliau memulai perjalanan

karirnya sebagai Head of Accounting Division di PT Satya Raya

Indah Woodbased Industries (1978-1981). Beliau kemudian

memegang beberapa jabatan penting di perusahaan besar

baik seperti Direktur Utama PT Sinarmas Sekuritas (1995 –

1999), Direktur Perdagangan dan Pencatatan PT Bursa Efek

Jakarta (1999-2002), Komisaris PT Danareksa Investment

Management (2005-2008), Direktur Utama PT Eagle Capital

(2009-2014), dan Komisaris Utama PT Kliring Penjaminan

Efek Indonesia (2010-2013). Saat ini beliau juga menjabat

sebagai Komisaris di beberapa perusahaan lain yaitu PT Golden

Eagle Energy Tbk, PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk, PT

Toyota Astra Finance Services, dan PT Astra International

Tbk.

seBasTianus harrY wiguna

Page 24: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

22 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Better for You and Me

laPoran direKsi

aris Boediharjo direktur utama

laPoran direKsi

aris Boediharjo direktur utama

22 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Page 25: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Laporan Manajemen

23PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

seluruh PenCaPaian di Tahun 2015 TaK TerlePas dari BerBagai KeBijaKan sTraTegis Yang direnCanaKan dengan MaTang dan diaKTualisasiKan seCara TePaT guna. direKsi Telah seCara jeli MelihaT Peluang-Peluang di BaliK TanTangan Yang ada.

Para Pemegang Saham yang Terhormat

Tahun 2015 menjadi tahun yang penuh

tantangan dan ujian bagi dunia di mana

perlambatan ekonomi yang telah terjadi

sejak tahun 2013 masih terus berlanjut.

Dari sisi eksternal, kombinasi dari

rencana kenaikan suku bunga The Fed,

krisis Yunani serta perlambatan ekonomi

Tiongkok memberikan pengaruh negatif

terhadap ekonomi global. Sedangkan

dari sisi internal, konsumsi rumah tangga

dan investasi yang diharapkan sebagai

pendorong pertumbuhan ekonomi masih

dapat dikatakan belum begitu optimal.

Tak dapat dihindari, seluruh keadaan

ini memberikan pengaruh pada sektor-

sektor industri dan membuat Indonesia

harus kembali menghadapi perlambatan

pertumbuhan ekonomi.

Di tengah berbagai gejolak yang terjadi,

pasar periklanan nasional menjadi industri

yang turut terkena efek domino krisis

ekonomi global. Pencapaian industri

periklanan nasional di tahun 2015

diperkirakan mencapai Rp138 triliun,

hanya naik 2% dibandingkan tahun 2014

yang mencapai Rp136 triliun. Kenaikan

tersebuthanyadisebabkanolehinflasi

media. Kondisi ini disebabkan karena

sektor periklanan kerap kali menjadi

sasaran utama jika kondisi pasar sedang

tidak kondusif. Rata-rata korporasi yang

memberlakukanefisiensidalamproses

operasionalnya tak segan memangkas

budget iklan untuk berhemat.

Dalam menghadapi seluruh kondisi

tersebut, FORU tetap mampu

mempertahankan pertumbuhan bisnis

yang positif. Pencapaian ini dapat dilihat

padaakun-akunprofitabilitasyangtetap

bertumbuh. Total Aset Perusahaan

tumbuh sebesar 8,37% mencapai

Rp283,69 miliar dari sebesar Rp261,78

miliar di tahun 2014. Pendapatan Usaha

tumbuh 6,82% menjadi sebesar Rp431,92

miliar dari Rp404,32 miliar di tahun 2014.

Laba Komprehensif juga tumbuh 6,32%

mencapai Rp3,66 miliar dari sebesar

Rp3,44 miliar di tahun 2014. Dan Beban

Usaha mengalami selisih 1,23% menjadi

Rp73,19 miliar dari sebesar Rp72,30

miliar di tahun 2014.

Masing-masing segmen usaha FORU juga

tetap mampu mempertahankan pencapaian

yang positif. Laba usaha segmen usaha

Jasa Kehumasan tumbuh sebesar 52%

mencapai Rp2,29 miliar di tahun 2015

dari sebesar Rp1,50 miliar di tahun 2014.

Pencapaian segmen Jasa Kehumasan

FORU di tahun 2015 ini didominasi oleh

industri teknologi. Di sisi lain, segmen

Jasa Periklanan tetap menjadi kontributor

terbesar bagi total pendapatan usaha

FORU dan menyumbang pertumbuhan

pendapatan usaha sebesar 8,86% menjadi

sebesar Rp401,47 miliar di tahun 2015

dari sebesar Rp368,81 miliar di tahun

2014. Belanja iklan media TV dan cetak

menjadi kontributor utama terhadap

pertumbuhan segmen Jasa Periklanan

FORU yang diikuti oleh media digital dan

radio.

23PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Page 26: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

24 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Better for You and Me

Sementaraitu,pendapatanusahasegmenJasaDesainGrafis

harus mengalami penurunan sebesar 35,61% menjadi Rp6,17

miliar dari sebesar Rp9,59 miliar di tahun 2014.

Seluruh pencapaian tersebut di atas tak terlepas dari berbagai

kebijakan strategis yang direncanakan dengan matang dan

diaktualisasikan secara tepat guna. Direksi telah secara jeli

melihat peluang-peluang di balik tantangan yang ada. Salah

satu strategi utama FORU adalah pemberdayaan tim Business

Development untuk lebih aktif mencari klien-klien baru. Posisi

FORU sendiri sebagai perusahaan lokal dapat dikatakan

sangat sustainable di tengah guncangan besar yang cukup

mempengaruhi kinerja perusahaan periklanan lainnya.

Kebijakan strategis lainnya yang diterapkan FORU adalah

dengan intensif menjaga cashflow sehingga Perusahaan terus

bertahan. Direksi mengedepankan keunggulan dari bisnis FORU

yang terintegrasi dan fokus pada segmen-segmen yang masih

memberikanprofitabilitasutamanyasegmendigitalyangsedang

bertumbuh dengan pesat. Selain itu, FORU juga memanfaatkan

kesempatan dengan mengembangkan new revenue stream yang

diharapkandapatmeningkatkanprofitabilitasPerusahaandalam

bentuk service baru dan produk baru.

Secara keseluruhan, tahun 2015 adalah tahun yang kembali

diwarnai FORU dengan berbagai prestasi. Semangat seluruh

insan FORU terjaga pada level produktif sehingga berbuah

pada berbagai project yang cukup besar. Bisnis-bisnis baru

Perusahaan bertumbuh seiring dengan bergabungnya klien-klien

baru yang sangat bersemangat untuk berbagi ide dan inspirasi

dengan FORU. Jika diakumulasikan, FORU berhasil mencapai

target hingga 80% dari keseluruhan target yang dicanangkan

pada awal tahun 2015.

Prestasi FORU sebagai entitas dengan kapabilitas unggul

juga semakin dipertegas di tahun 2015. Berbagai penghargaan

bergengsi kembali diraih seperti gelar Agency of The Year pada

ajang tahunan Pinasthika Creativestival 2015 berkat perolehan

gelar Best of the Best, serta mendapat piala gold dan silver. Di

ajang internasional PR Week Awards Asia 2015 di Hongkong,

FORUmeraihpenghargaantertinggiAsiaPacific’sBest

Corporate Social Responsibility Campaign of the Year. Gold

Awards juga didapat FORU pada Sabre Awards 2015 di

Hongkong,untukkategoriAsiaPacific’sCommunityRelations

dan Technology (Consumer). Di ajang MIX Agency of the Year

2015, FORU berhasil mendapatkan penghargaan berturut-

turut untuk kategori: The Best Public Relations Agency of The

Year, The Best Media Specialist Agency of The Year, The Best

Creative Advertising Agency of The Year, dan The Best Brand

Activation Agency of The Year. FORU juga mendapat piala

silver dan bronze di ajang Citra Pariwara 2015. Sedangkan

di penghujung tahun, Direktur Utama FORU terpilih sebagai

CEO of The Year (kategori: The Most Promising Leader)

olehAsiaPacificEntrepreneurAward(APEA).Pencapaian

membanggakan ini tentunya tak terlepas dari komitmen seluruh

insan FORU untuk senantiasa mengasah kreativitas dan

berinovasi.

Dari reputasi yang terus terjaga sebagai perusahaan

pengembang komunikasi terpadu yang resisten terhadap krisis,

kinerja saham Perusahaan yang tercatat dengan kode FORU di

Bursa Efek Indonesia juga bertahan pada kondisi stabil bahkan

sempat mengalami kenaikan di akhir penutupan perdagangan.

Berkat reputasi tersebut, bertepatan dengan peringatan 14

tahun pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia, FORU

dipercaya untuk membuka seremoni prosesi perdagangan saham

di lantai Bursa Efek Indonesia dengan menekan palm screen

tepat pada pukul 09.00 WIB sebagai pertanda pembukaan

perdagangan saham ditahun 2016.

Page 27: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Laporan Manajemen

25PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

PENERAPAN TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG

BAIK

Terkait komitmen untuk menjadi warga korporasi yang

baik, FORU terus menjaga penerapan tata kelola dan

menyempurnakan implementasinya secara terus menerus.

Transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, kemandirian dan

kesetaraan menjadi pedoman best practice FORU untuk

mengaktualisasikan bisnis yang sehat dan berkelanjutan.

Wujud komitmen terhadap tata kelola di tubuh Perusahaan

tercermin melalui pelaporan ke pihak otoritas yang

dilakukan secara rutin. Selain itu, FORU juga menerapkan

pakta integritas untuk memastikan bahwa seluruh warga

FORU terhindar dari conflictofinterest,gratifikasi,dan

ketidakpatuhan lainnya. Perusahaan memastikan bahwa

kepatuhan menjadi elemen mendasar yang dijunjung oleh

seluruh insan FORU. Untuk itu, Perusahaan mensosialisasikan

kebijakan-kebijakan terkait kepatuhan melalui berbagai

upaya. Salah satunya adalah melalui kegiatan rutin bertajuk

Coffee Morning di hari Senin pagi. Dalam kegiatan ini, seluruh

kepala departemen duduk bersama untuk melaporkan tentang

Perusahaan dan saling mengisi dalam menentukan strategi-

strategi demi mendukung pertumbuhan Perusahaan.

KINERJA KOMITE DI BAWAH DIREKSI

Sepanjang tahun 2015, komite-komite di bawah Direksi

telah menjalankan perannya dengan baik dan bekerja sesuai

dengan tugas dan tanggung jawabnya masing-masing. Dalam

beberapa tahun terakhir, FORU terus membangun kebijakan

dan struktur pendukung untuk menjamin bahwa Perusahaan

telah memberikan standar transparansi dan akuntabilitas yang

memadai kepada para pemangku kepentingan.

SUSUNAN DIREKSI

Setelah proses bergabungnya FORU menjadi keluarga besar

Rajawali Corpora, estafet kepemimpinan adalah hal yang

senantiasa dilakukan. Di tahun 2015, susunan anggota Direksi

FORU mengalami perubahan menjadi sebagai berikut:

• Direktur Utama: Aris Boediharjo

• Direktur: Yuliana Leonarda

• Direktur: Indira Ratna Dewi Abidin

Perubahan pada komposisi Direksi bertujuan untuk

menyesuaikan kapabilitas Perusahaan dengan tantangan

saat ini. Perubahan ini telah disiapkan dengan baik dan atas

kepercayaan sepenuhnya dari Rajawali Corpora sehingga

Perusahaan dapat menciptakan pemimpin-pemimpin baru yang

tanggap terhadap tantangan industri.

KOMITMEN TERHADAP SUMBER DAYA MANUSIA

FORU menyadari sepenuhnya bahwa Sumber Daya Manusia

(SDM) merupakan salah satu unsur terpenting untuk

meningkatkan kinerja Perusahaan. Segenap elemen Perusahaan

mendukung sepenuhnya upaya peningkatan mutu SDM yang

ada, di antaranya melalui perbaikan secara berkelanjutan

terhadap sistem yang diberlakukan dalam manajemen SDM.

FORU juga sangat menyadari bahwa tantangan SDM saat ini

sangat jauh berbeda sehingga SDM Perusahaan dituntut untuk

menjadi lebih adaptif dan berkembang agar dapat menyesuaikan

diri. FORU melakukan evaluasi rutin untuk menyusun rencana

Perusahaan dalam meningkatkan kompetensi SDM. Mengingat

bahwa bisnis yang dijalankan Perusahaan adalah People

Business, FORU mengalokasikan budget yang tinggi untuk

berbagai wujud pengembangan SDM dengan harapan agar

seluruh warga terus menumbuhkan kompetensinya dan bahu

membahu mengembangkan Perusahaan.

Page 28: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

26 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Better for You and Me

Tahun 2015 adalah Tahun Yang KeMBali diwarnai foru dengan BerBagai PresTasi. seMangaT seluruh insan foru Terjaga Pada level ProduKTif sehingga BerBuah Pada BerBagai ProjeCT Yang CuKuP Besar. Bisnis-Bisnis Baru Perusahaan BerTuMBuh seiring dengan BergaBungnYa Klien-Klien Baru Yang sangaT BerseMangaT unTuK BerBagi ide dan insPirasi dengan foru. jiKa diaKuMulasiKan, foru Berhasil MenCaPai TargeT hingga 80% dari Keseluruhan TargeT Yang diCanangKan Pada awal Tahun 2015.

Untuk menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA),

FORU harus tetap percaya diri dan kuat bersaing secara

kompetitif. Untuk itu, Perusahaan memilih pelatihan-pelatihan

yang efektif berdasarkan evaluasi mendalam pada kebutuhan

individual masing-masing warga. Perusahaan juga membuka

kesempatan bagi warga untuk mengajukan pelatihan yang

dibutuhkan sehingga warga dapat tumbuh bersama Perusahaan

secara jangka panjang karena merasa dibina.

MENUJU TAHUN 2016

Keadaan perekonomian global dan nasional di tahun 2016

diperkirakan tidak akan banyak berbeda dari tahun 2015 namun

mengindikasikan beberapa perbaikan dan pemulihan. Terlepas

dari banyaknya tantangan yang dihadapi dalam situasi pasar

dan kondisi perekonomian saat ini, Direksi optimis bahwa

tahun-tahun mendatang akan membawa berbagai peluang bagi

Perusahaan.

Prospek industri periklanan juga masih menghadirkan peluang

yang sangat besar dan cerah terutama dari segmen digital yang

tengah berkembang dengan sangat pesat. FORU siap untuk

berpartisipasi dan turut mendukung perusahaan-perusahaan

multinasional untuk menumbuhkan investasinya di Indonesia.

Secaraspesifik,FORUmenargetkanpertumbuhanbisnis

yang organik di tahun 2016. Untuk mewujudkannya,

FORU terus menggarap berbagai bisnis baru yang mampu

membawa Perusahaan pada pencapaian yang lebih besar dan

membanggakan. FORU harus terus optimis sehingga seluruh

komponen Perusahaan terus bergerak maju dan bertumbuh.

Page 29: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Laporan Manajemen

27PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

aris Boediharjo Direktur Utama

Atas nama Direksi,

APRESIASI MENDALAM

Akhir kata, atas nama Direksi, kami mengucapkan terima

kasih kepada seluruh Dewan Komisaris atas pengawasan

dan rekomendasi-rekomendasi yang membimbing kami untuk

membawa pergerakan Perusahaan ke arah yang lebih baik.

Ucapan terima kasih juga kami sampaikan kepada seluruh

pemegang saham, terutama kepada Grup Rajawali Corpora atas

dukungan serta kerja sama yang telah diberikan sepanjang tahun

2015. Demikian pula kepada seluruh mitra bisnis, investor,

dan regulator sehingga Perusahaan mampu menorehkan

segala pencapaiannya selama ini. Direksi memberikan apresiasi

mendalam kepada segenap manajemen dan warga FORU atas

dedikasi serta kerja cerdas dalam memaksimalkan potensi

yang dimiliki sehingga FORU dapat menjadi Perusahaan

Pengembang Komunikasi Pemasaran Terpadu yang terdepan

di peta persaingan nasional. Kami berharap bahwa seluruh

pencapaian serta hubungan baik yang telah terjalin dapat terus

dipertahankan dan ditingkatkan demi mewujudkan visi dan misi

bersama.

aris Boediharjo

Page 30: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

28 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Better for You and Me

aris BoediharjoDirektur Utama

Warga Negara Indonesia, lahir di Jakarta, 17 Oktober 1960.

Beliau meraih gelar sarjana dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu

Politik Universitas Indonesia. Menjabat sebagai Direktur

Utama sejak tahun 2015 berdasarkan keputusan Rapat Umum

Pemegang Saham. Mengawali karirnya di FORU Sebagai

Deputy of Advocacy, Politic and Social Marketing Director

Fortune Indonesia (2002-2003), Operation Director Fortune

Indonesia (2003-2004), Chief Operation Director Fortune

Indonesia(2004-2011),ChiefExecutiveOfficerFortune

Indonesia (2012-2015) dan Direktur Utama FORU (2015 –

saat ini). Sepanjang perjalanan karirnya, beliau telah menjabat

beberapa posisi penting di perusahaan lain sebelumnya,

Assistant to Marketing Manager Majalah Sarinah (1986-1991),

Account Manager Aim Leo Burnett Advertising (1991-1994),

Senior Account Director Hotline Advertising Agency (1994-

1998),CommunicationOfficerUNICEF(1998-2001),Client

Service Director Avicom Advertising Agency (2001-2002).

Penghargaan yang pernah beliau raih antara lain CEO of The

YeardariAsiaPacificEntrepreneurshipAward(2015).Beliau

juga banyak terlibat sebagai juri di berbagai ajang penghelatan

Kreatif,AktivasidanDigitalantaralainInfluenceAsia2015

(Social Media Awards) di Jakarta dan Singapura.

Profil direKsi

Yuliana leonardaDirektur

Warga Negara Indonesia, lahir di Jakarta, 6 November 1959.

Beliau lulusan Akuntansi dari Yayasan Administrasi Indonesia.

Menjabat sebagai Direktur sejak 2015 berdasarkan keputusan

Rapat Umum Pemegang Saham. Beliau memulai perjalanan

karirnya sebagai Auditor Staff di Kantor Akuntan Publik Frans

Winarta & Partner (1980-1992) dan kemudian merintis karir

di FORU sebagai Chief Accountant (1982-1992), Finance &

Accounting Manager PT Pelita Alembana dan PT Fortune

Travindo (1992-1998), Deputy Finance & Accounting Director

(1998-2007), dan sebagai Finance & Accounting Director (

2008 – 2015 ). Saat ini beliau juga menjabat sebagai President

Commissioner PT Fortune Adwicipta.

aris Boediharjo Yuliana leonarda

Page 31: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Laporan Manajemen

29PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

indira raTna dewi aBidinDirektur

Warga Negara Indonesia, lahir di Bandung pada tanggal

29 Oktober 1969. Beliau meraih gelar Sarjana Ekonomi

dari Universitas Indonesia pada tahun 1995, dan Master of

Education dari Boston University pada tahun 2001. Menjabat

sebagai Direktur sejak 2015 berdasarkan keputusan Rapat

Umum Pemegang Saham. Beliau memulai perjalanan karirnya

di FORU sebagai Assistant to CEO dan New Business

Development Fortune Indonesia (1996-1998). Beliau kemudian

memegang beberapa jabatan lain di FORU, yaitu sebagai

Venus PR Division Head Fortune Indonesia (2002-2003),

Deputy Managing Director Fortune PR (2004), Managing

Director Fortune PR (2005-2013), dan Chief Happiness

OfficerFortunePR(2013-2015).Penghargaanyangdiraih

antara lain sebagai Indonesia Future Business Leader dari

SWA Magazine, Indonesia Wonder Woman dari Universitas

Indonesia,AnugerahPerempuanIndonesiadariWoman’s

Review,danPRPowerListAsiaPacificdariPRWeek.Selain

menjalankan tugasnya di Perusahaan, beliau juga aktif sebagai

pengajar di beberapa universitas terkemuka di Indonesia serta

menjadi pembicara di berbagai pelatihan dan seminar tentang

public relation dan bisnis.

indira raTna dewi aBidin

Page 32: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

selaMa leBih dari eMPaT deKade, foru Terus BergeraK Maju dengan Mengusung hasraT dan seMangaT KreaTiviTas.

Page 33: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

dari KonsisTensi dalaM MengaKTualisasiKan

KoMiTMen, foru Menuai BanYaK PresTasi dan Terus

diPerCaYa oleh riBuan Klien unTuK BerBagi hasraT,

seMangaT dan insPirasi.

Profil Perusahaan

Page 34: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 201532

Better for You and Me

inforMasi Perusahaan

Nama Perusahaan

Bidang Usaha

Direktur Utama

Alamat Perusahaan

No. Telepon & No. Fax

Email Address

Website

Anggota Asosiasi Industri Periklanan

Akte Pendirian Perusahaan -

No. & Tanggal

No. SIUP

No. TDP

No. NPWP

No. Pengukuhan PKP-(PPN)

PT Fortune Indonesia Tbk

JasaPeriklanan,JasaKehumasan,JasaDesainGrafis

Aris Boediharjo

Gedung Galaktika, Jl. Harsono R.M No.2

Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan

12550

021 782 7989 / 021 7884 7524

[email protected]

www.foru.co.id

DKI-AA-73-020

5, 5 Mei 1970

04981-04/PB/P/1.824.271

09.03.1.73.24518

01.303.912.8-054.000

PEM-00242/WPJ.07/KP.0803/2008

inforMasi Perusahaan

Page 35: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Profil Perusahaan

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015 33

seKilas foru

Hadirnya FORU di dunia periklanan modern Indonesia

diprakarsai oleh Mochtar Lubis, seorang novelis dan tokoh

jurnalistik senior Indonesia yang pada saat itu menjalin kerja

sama dengan Fortune International Australia dalam mendirikan

Fortune Advertising and Management Consultants. Pada 5 Mei

1970, berdasarkan akta Dian Paramita Tamzil, S.H., pengganti

Notaris Djojo Mulyadi S.H., No.5, FORU berdiri dengan nama

PT Fortune Indonesia Advertising Company. Pada tahun

1978, pengelolaan Fortune International resmi diambil alih

oleh investor lokal, Indra Abidin. Sejak saat itu, FORU secara

konsisten menunjukkan keunggulannya dengan menggarap iklan

dari brand-brand ternama dan mengukuhkan posisi sebagai

salah satu pemain besar di industri periklanan tanah air. FORU

pun semakin melebarkan sayapnya dengan mendirikan tiga anak

perusahaan yaitu Fortune Pramana Rancang (Jasa Kehumasan),

FortuneAdwicipta(EksibisidanDesainGrafis)danPelita

Alembana (Media Planning & Buying). Pada tahun 2002, FORU

memasuki pasar perusahaan terbuka dengan percaya diri dan

tercatat sebagai yang pertama dan satu-satunya perusahaan

periklanan Indonesia yang menjadi perusahaan publik. Dengan

suksesnya penawaran umum perdana yang dilakukan, FORU

resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia dengan nama PT

Fortune Indonesia Tbk.

Solusi bisnis FORU pun semakin bertambah dan terintegrasi

dengan adanya solusi bisnis Aktivasi Merek dan Pemasaran

Digital untuk menopang langkah FORU untuk semakin lantang

menjawab segala tantangan industri yang terus berkembang.

Dengan komitmen teguh untuk memberikan layanan

periklanan dan komunikasi pemasaran terbaik, FORU terus

mengembangkan diri menjadi entitas dengan kapabilitas unggul.

Dari konsistensi dalam mengaktualisasikan komitmen tersebut,

FORU menuai banyak prestasi dan terus dipercaya oleh ribuan

klien untuk berbagi hasrat, semangat dan inspirasi. Kinerja

FORU tiap tahunnya pun selalu menunjukkan pertumbuhan

yang sangat baik. Hal ini berkaitan dengan strategi bisnis yang

menitikberatkan pada percepatan pertumbuhan khususnya

melalui upaya investasi untuk pengembangan bisnis baru.

Dengan terus memperkuat bidang usaha dan berinovasi, FORU

yakin untuk meraih pertumbuhan yang lebih besar lagi di tahun-

tahun mendatang.

seKilas foru

Page 36: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 201534

Better for You and Me

visi, Misi, dan TaTa nilai Perusahaan

visi Misi

"jaringan komunikasi dunia yang unggul"

JARINGAN KOMUNIKASI

Jaringan dengan fokus bisnis.

DUNIA

Keinginan untuk melayani dunia.

UNGGUL

Selalu disebut-sebut secara positif dan memberikan nilai

tambah.

Membangun nilai tambah untuk pertumbuhan yang lebih cepat,

sebagai daya tarik bagi pemangku kepentingan

Membuktikan dan menciptakan kisah sukses yang lebih baik bagi

masyarakat, mitra, klien, dan bangsa

Menjadi nomor 5 di industri

Visi dan misi FORU telah ditinjau dan ditetapkan berdasarkan Surat Penegasan Keputusan Direksi No: 02/INT/CEO/FI/XI/2015 tentang Penetapan Paradigma, Visi, Misi,

Nilai, dan Budaya Perusahaan PT Fortune Indonesia Tbk yang ditetapkan pada tanggal 25 November 2015.

visi, Misi, dan TaTa nilai Perusahaan

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 201534

Page 37: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Profil Perusahaan

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015 35

TaTa nilai Perusahaan

4P + 1iNilai-nilai yang menentukan

pola pikir, sikap, proses dan pada

akhirnya hasil yang diharapkan.

CARA PANDANG - POSITIF

Selalu optimis

Membuka mata untuk berbagai kemungkinan

SIKAP - BERSEMANGAT

Membakar untuk berkreasi

Bekerja dengan hati

PROSES - PRO AKTIF

Mengungguli layanan standar pada umumnya

Inisiatif yang kuat

HASIL - PROGRESIF

Menciptakan keberhasilan lebih dari

ekspektasi

Selalu meningkatkan standar acuan industri

KEPRIBADIAN - INTEGRITAS

Integritas sebagai prasyarat standar

Page 38: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 201536

Better for You and Me

f

l

Y

fanTasTis/fenomenal» Fantastis/fenomenal dalam berpikir

» Fantastis/fenomenal dalam bekerja

lonCaTan KreaTiviTas» Lompatan sikap

» Lompatan inovasi

» Lompatan penghargaan

YaKin aKan hasil Yang geMilang» Pengembangan bisnis untuk maksimalisasi keuntungan dan manfaat

Paradigma Bisnis » Kami melihat dunia sebagai kesempatan tumbuh kembang

» Kami melihat perubahan sebagai kesempatan perbaikan

» Kami melihat persaingan sebagai kesempatan berkinerja

BudaYa PerusahaanBudaYa Perusahaan

Page 39: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Profil Perusahaan

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015 37

jasa PeriklananJasa Periklanan merupakan segmen yang memberikan kontribusi

terbesar terhadap pendapatan usaha FORU secara keseluruhan.

Jasa periklanan mencakup layanan perencanaan kreatif, produksi

iklan, media dan digital.

jasa KehuMasanJasa Kehumasan dalam lingkup usaha FORU merupakan kegiatan

yang meliputi corporate communication, marketing communication,

dan social communication.

jasa desain grafisJasa Desain Grafis dalam lingkup usaha FORU merupakan kegiatan

yang meliputi konsep kreatif, aktivasi, dan event.

Bidang usahaBidang usaha

Page 40: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 201538

Better for You and Me

TonggaK KeBerhasilan

Selama lebih dari empat dekade, FORU terus bergerak maju

dengan mengusung hasrat dan semangat kreativitas. Dengan

energi dari semangat tersebut, FORU mengukir prestasi demi

prestasi yang tertulis dengan tinta emas di lembaran sejarah.

Momen-momen gemilang tersebut akan senantiasa terukir

dengan baik dalam prasasti pencapaian FORU.

1970BerafiliasidenganFortuneInternationalAustralia,Mochtar

Lubis mendirikan sebuah perusahaan periklanan terpadu lokal

dengan nama PT Fortune Indonesia Advertising Company.

Peristiwa ini menjadi tonggak kelahiran FORU di Indonesia.

1978Salah satu pijakan awal FORU dalam meretas langkah-

langkah bersejarahnya di Indonesia. Kala itu, FORU sukses

mempromosikan Susu Bubuk Instan dari Nestle dan produk

rokokkretekfilterdariSampoerna.Melaluiduaproduk

tersebut, cita rasa dan perilaku konsumen tanah air berubah

selamanya. Keberhasilan promosi di pasaran ini menjadi ukiran

prestasi gemilang dalam rekam jejak perjalanan FORU.

1982FORU mendirikan Pelita Alembana sebagai anak perusahaan.

Pelita menawarkan serangkaian layanan pemasaran terpadu

serta periklanan pada klien korporasi maupun komersial.

1985• Kali pertama FORU menerapkan dan melaksanakan

kampanye pemasaran sosial untuk Badan Kependudukan

dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dengan

mempromosikanalatkontrasepsi‘Kondom25’sebagai

bagian dari program keluarga berencana nasional.

Melalui strateginya, FORU berhasil membongkar tabu

di kalangan masyarakat untuk membeli kondom dengan

memperkenalkan isyarat jari 2-5.

• Pada tahun yang sama, FORU kembali melahirkan anak

usaha baru yaitu Fortune Adwicipta dengan spesialisasi

penyediaan jasa di bidang event management. Fortune

Adwicipta pun mendulang reputasi sebagai perusahaan

yang piawai dalam merancang dan mengelola berbagai

pameran, baik di dalam maupun di luar negeri, termasuk

untuk lima World Expo di berbagai penjuru dunia.

1986Indra Abidin mengambil alih kepemilikan FORU. Dengan itikad

menjadikan FORU sebagai pemberi sumbangsih bagi kemajuan

bangsa dan negara, perusahaan terus dikembangkan menjadi

full-service agency dengan berlandaskan konsep kekeluargaan,

profesionalisme universal, serta etos kerja yang tinggi.

1987Mengembangkan dan melaksanakan sebuah kampanye

pemasaran sosial terpadu untuk BKKBN dengan

mempromosikanprogram‘LingkaranBiruKB’.Kampanyeini

memberikan kontribusi besar terhadap sejarah pembangunan

sosial di Indonesia dan hingga kini dikenang oleh masyarakat

sebagai salah satu kisah sukses paling menonjol dan

pembangunan sosial tanah air.

TonggaK KeBerhasilan

Page 41: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Profil Perusahaan

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015 39

1989FORU melahirkan dua anak usaha baru yaitu Fortune Pramana

Rancang dan Fortune Travindo. Fortune PR menyajikan layanan

solusi komunikasi terintegrasi berbasiskan Public Relations dan

aktif mendukung berbagai program pemasaran produk komersial

dan juga social marketing. Sedangkan Fortune Travindo

menyediakan jasa lengkap untuk perjalanan dan pelayanan yang

berkaitan dengan MICE termasuk keseluruhan manajemen

acara, promosi, serta kegiatan publikasi.

1990Di awal tahun 1990-an, FORU mengembangkan sebuah

program komunikasi terpadu untuk Dancow Instant, Nestle,

dengan jingle dan tagline “Aku dan Kau Suka Dancow”, yang

terus digunakan hingga saat ini. Upaya-upaya strategis besutan

FORU tersebut sukses membawa Dancow mengungguli

kompetitornya dan menjadi market leader.

1998Diakui sebagai ahli di bidang pemasaran sosial dan terlibat

dalam penyelamatan dan program pemulihan untuk mengurangi

dampak krisis moneter yang melanda Asia saat itu. Sebagai

upaya pemulihan, FORU mencanangkan program bertema

sosial serta kampanye yang mendorong penggunaan produk-

produk Indonesia dengan tekanan pada membangun semangat,

kepercayaan, juga apresiasi pada kekuatan bangsa sendiri.

FORU juga ditunjuk untuk mempimpin pengembangan strategi

komunikasi dan konsep kreatif kampanye Aku Anak Sekolah.

Kampanye tersebut berhasil menekan jumlah anak yang putus

sekolah dari perkiraan awal sebesar 7,5 juta menjadi 2,5 juta. Ini

merupakan prestasi yang luar biasa di tengah krisis yang sangat

dahsyat, sehingga mendapat penghargaan dari Bank Dunia.

2002FORU kembali mengukir sejarah sebagai perusahaan periklanan

pertama di Indonesia yang sahamnya menjadi milik publik dengan

mencatatkan diri di Bursa Efek Jakarta (kini Bursa Efek

Indonesia). FORU pun terus membuktikan diri sebagai konsultan

pengembang komunikasi terpadu utama pilihan klien dan rekan

terbaik bagi masyarakat.

2003• Dipercaya oleh United Nations Development Programme

(UNDP) dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk

mengelola Kampanye Informasi Pemilih selama periode

pra-pemilu. Di tahun berikutnya, FORU kembali dipercaya

sebagai agen UNDP dan KPU untuk Pemilihan Umum

2004 dan Pemilihan Presiden sesudahnya. Keberhasilan

FORU dalam merancang dan melaksanakan kampanye

informasi pemilih untuk Pemilu dan PilPres 2004 ini

bahkan diakui dalam laporan evaluasi UNDP yang terbit di

tahun selanjutnya.

• Dianugerahi piala emas dalam ajang penghargaan bertaraf

dunia New York Festivals Advertising Awards pada

kategori Design, Print and Outdoor Advertising untuk

karya Iklan Layanan Masyarakat bertema polusi.

2008Meredefinisikanvisiuntukmenjadikelompokkomunikasi

pemasaran terbaik di Indonesia dengan inovasi dan kreativitas

yang akan membawa FORU terus bertahan hingga 100 tahun

ke depan.

Page 42: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 201540

Better for You and Me

2010FORU merayakan ulang tahun ke-40 dengan semangat

“Better & Younger” serta harapan menjadi perusahaan yang

terus bertambah matang, dewasa, profesional, dan tak berhenti

berkreasi dan melakukan berbagai penyegaran. Dengan modal

pengalaman yang kokoh ini, FORU terus memposisikan diri

sebagai kontributor penting pembangunan nasional dengan

beragam karyanya yang mengukir sejarah dan berdampak besar

bagi masyakarat Indonesia.

2011Melahirkan dua unit usaha baru, yaitu Plan B dan FSports

untuk meningkatkan keunggulan kompetitif. Plan B didirikan

sebagai upaya FORU untuk menegaskan diri di bidang

periklanan sedangkan FSports, sesuai namanya, diperuntukkan

bagi klien yang membutuhkan jasa sports marketing. Di tahun

yang sama, Fsport ditunjuk menjadi perwakilan ESPN Indonesia

dan selanjutnya juga dipercaya menjadi perwakilan club sepak

bola internasional terkenal, Manchester City, di Indonesia.

2012• FORUmeredefinisikanvisiuntukmenjadijaringan

komunikasi dunia yang unggul. Langkah awal yang diambil,

FORU melepas pengendalian mayoritas di usaha jasa

perjalanan yang selama ini dijalankan oleh salah satu anak

perusahaannya, PT Fortune Travindo (Travindo). Dengan

langkah ini, FORU semakin memantapkan diri sebagai

pengembang bisnis jasa komunikasi pemasaran terpadu

dengan usaha jasa periklanan, spesialis media, aktivasi

merek, sports marketing, digital dan kehumasan.

• Di tahun yang sama, FORU melalui Fortune Pramana

Rancang berturut-turut dianugerahi penghargaan

bergengsi sebagai South-East Asia Consultancy of The

Year dari The Holmes Report dan South-East Asia PR

AgencyofTheYeardarimajalahCampaign-AsiaPacific.

Penghargaan demi penghargaan ini kian menegaskan

posisi Fortune PR sebagai konsultan PR terbaik se Asia

Tenggara.

2013Setelah menggunakan logo khas bulatan merah dengan tulisan

hitam selama lebih dari sepuluh tahun, FORU melakukan

‘penyegaran’denganmeluncurkandualogobaru.Logopertama

adalah logo resmi perusahaan sebagai perusahaan publik (Tbk)

yang mengambil inspirasi dari nama kode saham perusahaan di

Bursa Efek Indonesia, yakni FORU. Sementara itu, logo kedua

akan menjadi representasi dari Fortune Indonesia dengan icon

“bubble talk”yangberartidialogdaninteraksisebagairefleksi

perusahaan komunikasi.

2014• FORU berhasil meraih 13 penghargaan sepanjang tahun,

serta berhasil masuk 5 besar di jajaran Advertising

Agency of The Year 2014 di Citra Pariwara.

• FORU di tahun ini juga dipercaya menjadi bagian dari PT

Rajawali Corpora melalui PT Karya Citra Prima.

2015• FORU dianugerahi 12 penghargaan membanggakan

sepanjang tahun. Di ajang nasional, FORU dinobatkan

sebagai Agency of The Year versi Pinasthika

Creativestival 2015 dan dianugerahi empat penghargaan

sekaligus dalam ajang MIX Agency of The Year 2015

sebagai Public Relations Agency of The Year, Media

Specialist Agency of The Year, Creative Advertising

Agency of The Year, dan Brand Activation Agency of

The Year. Sedangkan di ajang internasional, Fortune PR

menyabet emas di PR Week Awards Asia 2015 dan Asia

PasificSabreAwards2015.

• Di tahun yang sama, FORU menggulirkan estafet

kepemimpinan dengan melakukan perubahan susunan

Direksi dan Dewan Komisaris lewat keputusan Rapat

Umum Pemegang Saham Luar Biasa.

Page 43: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Profil Perusahaan

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015 41

Pemegang sahamPT Karya Citra Prima 92,75%

Masyarakat 7,25%

dewan KomisarisIndra Abidin - Komisaris Utama

Darjoto Setyawan - Komisaris

Sebastianus Harry Wiguna - Komisaris Independen

direksiAris Boediharjo - Direktur Utama

Yuliana Leonarda - Direktur

Indira Ratna Dewi Abidin - Direktur

internal auditM. M. Lanasastri Setiadi - Ketua

sekretaris PerusahaanIndira Ratna Dewi Abidin

divisi KorporasiIndira Ratna Dewi Abidin

divisi umumDewi Swadesi

divisi sumber daya Manusia

Nur Rochim Achmad

Anwari

divisi Kendali internal

M. M. Lanasastri Setiadi

divisi KeuanganYuliana Leonarda

divisi usahaEdhie Bawono

departemen hukum &

Kepatuhandepartemen Pengadaan

departemen Pelatihan &

Pengembangan

departemen Tata Kelola

Pengendaliandepartemen Keuangan Pemasaran

departemen Komunikasi

Korporasi

departemen administrasi &

umum

departemen Kepegawaian & Kesejahteraan

departemen Tata Kelola informasi

departemen akuntansi &

PajakKreatif

Media

Komite auditSebastianus Harry Wiguna - Ketua

Darmawandi Sutanto - Anggota

Devi Widjaja - Anggota

sTruKTur organisasisTruKTur organisasi

Page 44: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 201542

Better for You and Me

PT rajawali Corpora

PT Karya Citra Prima

PT fortune adwiciptaPT fortune Pramana rancang

PT fortune indonesia Tbk

Publik

PT Pelita alembana

sTruKTur gruP Perusahaan

99,99%

92,75%

99%99% 99%

7,25%

sTruKTur gruP Perusahaan

Page 45: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Profil Perusahaan

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015 43

FORTUNE INDONESIA

Fortune Indonesia Tbk (FORU) membagi kegiatan usahanya

menjadi 3C yakni Communications, Content, dan Channel. Pada

kategori communications, segmen kegiatan usahanya mencakup

brand consulting, advertising campaign, political marketing,

dan social marketing. Sedangkan kategori content mencakup

brand activation, sports marketing and entertainment. Lalu

ANAK

PERUSAHAANDOMISILI KEGIATAN USAHA

TAHUN

BEROPERASI

KOMERSIAL

PERSENTASE

KEPEMILIKAN

Fortune Pramana Rancang Gedung Galaktika Jl. Harsono

RM No. 2 Ragunan Jakarta

Selatan

Solusi Komunikasi Terintegrasi

berbasiskan Public Relations

1980 99%

Fortune Adwicipta Gedung Galaktika Jl. Harsono

RM No. 2 Ragunan Jakarta

Selatan

Event management, brand

activation, sports marketing &

entertainment.

1985 99%

Pelita Alembana Gedung Galaktika Jl. Harsono

RM No. 2 Ragunan Jakarta

Selatan

Layanan pemasaran terpadu &

periklanan pada klien korporasi

maupun komersial

1982 99%

pada kategori channel, kegiatan usahanya dibagi menjadi media

planning dan media buying beserta digital communication.

Ketiga kegiatan usaha (3 C) ini dijalankan dalam ikatan sinergis

yang baik oleh FORU bersama dengan tiga anak perusahaan,

yaitu Fortune Pramana Rancang, Fortune Adwicipta, dan

Fortune Pelita Alembana.

Page 46: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 201544

Better for You and Me

Page 47: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Profil Perusahaan

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015 45

ANAK PERUSAHAAN

FORTUNE PRAMANA RANCANG

Direktur Utama: Ati Muziati Muchtar

Direktur : Thomas Franky

Komisaris Utama : Miranty Abidin

Komisaris : Aris Boediharjo

T. 0217658506 | E. [email protected] | www.fortunepr.com

PT Fortune Pramana Rancang (Fortune PR) merupakan

anak perusahaan yang menyajikan layanan Solusi Komunikasi

Terintegrasi berbasiskan Public Relations (PR) sebagai layanan

utamanya. Sebagai pionir dalam industri PR di Indonesia,

Fortune PR telah berhasil membangun ekuitas merek (brand

equity) yang kuat di pasar Indonesia dengan prestasi pencapaian

yang gemilang di tiap tahunnya.

Pertumbuhan perekonomian yang pesat di Indonesia, peralihan

minat konsumen ke ranah digital, serta tuntutan konsumen agar

brand mampu membangun kepercayaan dan kredibilitasnya,

menjadikan kebutuhan akan layanan PR terus meningkat dengan

pesat. Pertumbuhan perekonomian yang terus berputar dan pangsa

pasar yang besar mendorong para pemilik merek mancanegara

berbondong-bondong datang ke Indonesia untuk menumbuhkan

usahanya. Keadaan ini menjadi kesempatan besar bagi Fortune PR

sebagai konsultan yang selalu berada di daftar teratas. Mitra-

mitra kerja Fortune PR di berbagai negara banyak menghubungi

Fortune PR untuk mendukung kebutuhan mereka akan layanan PR

di Indonesia. Untuk itu, Fortune PR mempertajam layanan dengan

membangun unit usaha-unit usaha, yaitu:

• Fortune Technology, dengan spesialisasi di industri

teknologi

• Fortune Healthcare, Consumer and Beauty, dengan

spesialisasi di industri kesehatan, konsumen dan

kecantikan

• Fortune Investor Relations and Finance, dengan

spesialisasi di industri keuangan

• Headline, dengan spesialisasi pembangunan hubungan

media dan pelatihan hubungan media (media relations)

• Dibe, dengan spesialisasi komunikasi digital

• Prodev, dengan spesialisasi pemasaran sosial dan

komunikasi pembangunan

• Mocca, dengan spesialisasi periklanan dan kegiatan bawah

garis

• Verbrand, dengan spesialisasi riset, pembangunan strategi

merek dan identitas merek

Page 48: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 201546

Better for You and Me

Selain pembangunan spesialisasi dalam pembentukan unit-unit

usaha di atas, Fortune PR juga membangun kepakaran dalam

bidang komunikasi pariwisata dan berinvestasi dalam layanan

pemantauan dan analisa media, mencakup media tradisional dan

media sosial. Layanan ini dirasakan sangat dibutuhkan dalam

memperkuat layanan PR yang inovatif dan mampu menjawab

tuntutan era digital yang makin meluas di Indonesia dan Asia

Pasifiksecaraumum.

FORTUNE ADWICIPTA

Direktur Utama : Firzi Syailendra Abidin

Direktur : Sari Dewi

Komisaris Utama : Yuliana Leonarda

Komisaris : M. Iqbal

T. 0217890491 | E. [email protected] |

www.fortuneindo.com

PT Fortune Adwicipta (FACT) berdedikasi pada

penyelenggaraan event management serta layanan brand

activation, menangani klien korporasi dan komersil.

Di tiap tahunnya, kinerja FACT secara keseluruhan selalu

menunjukan kemajuan yang positif. Dengan kekuatan tim yang

solid, FACT selalu siap dengan semua tantangan yang ada,

meliputi kekuatan infrastruktur dan sumber daya manusia.

Reorganisasi yang dilakukan pada tahun 2014 melahirkan

insan-insan FACT yang berhasil dikaderisasi demi optimalnya

kinerja Perusahaan. FACT memandang bahwa prospek bisnis di

tahun-tahun mendatang akan jauh lebih menjanjikan. Untuk itu,

FACT berkomitmen kuat untuk mengembangkan layanannya dan

optimis untuk menjadi kontributor laba terbesar bagi FORU.

PELITA ALEMBANA

Direktur Utama : Dewi Swadesi

Direktur : Nur Rochim Achmad Anwari

Komisaris Utama : Indira Ratna Dewi Abidin

Komisaris : Ameilia Mulyani

T. 0217827989 | E. [email protected] |

www.fortuneindo.com

PT Pelita Alembana (Pelita) menghadirkan serangkaian layanan

pemasaran terpadu serta periklanan pada klien korporasi

maupun komersial. Kegiatan usaha Pelita dibagi menjadi tiga

lini bisnis antara lain media specialist, creative agency, serta

sports marketing. Pertumbuhan iklim bisnis Pelita menunjukkan

performa yang agresif dan berhasil membukukan kontribusi

pendapatan yang cukup besar. Peningkatan kontribusi

pendapatan usaha ini sebagian besar didukung dari perolehan di

sektor media specialist yang selalu berhasil melampaui target.

F Sports, yang baru berumur 3 tahun telah menunjukkan

pertumbuhan positif serta dipercaya menjadi perwakilan ESPN

dan klub sepak bola internasional Manchester City di Indonesia.

Pencapaian-pencapaian tersebut seolah menjadi pemacu

semangat untuk terus berinovasi dan memberikan yang terbaik.

Dengan performa yang agresif dan didukung oleh tim yang

kuat, Pelita yakin mampu menghadapi tantangan bisnis ke

depan. Manajemen Perusahaan optimis bahwa prospek bisnis

di tahun-tahun mendatang akan semakin baik. Pasalnya, ketiga

ujung tombak dari Pelita yakni media specialist, creative agency,

dan sports marketing sudah aktif secara optimal. Tentunya

keyakinan Pelita juga didukung oleh komitmen untuk terus

bertumbuh dan berkembang secara kreatif dan inovatif.

Page 49: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Profil Perusahaan

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015 47

KoMPosisi PeMegang sahaM

BADAN HUKUM PEMEGANG SAHAM JUMLAH SAHAM PERSENTASE

PT Fortune Pramana Rancang PT Fortune Indonesia Tbk

Yonathan Ambat Eka Priyadi

2.250.000

22.700

99

1

PT Fortune Adwicipta PT Fortune Indonesia Tbk

Yonathan Ambat Eka Priyadi

2.049.500

20.700

99

1

PT Pelita Alembana PT Fortune Indonesia Tbk

Yonathan Ambat Eka Priyadi

1.022.000

10.300

99

1

KoMPosisi PeMegang sahaM

Page 50: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 201548

Better for You and Me

Kronologis PenCaTaTan efeK lainnYa

Efek Perseroan dengan kode perdagangan FORU yang

dicatatkan di PT Bursa Efek Indonesia (d/h PT Bursa Efek

Jakarta) pada tanggal 17 Januari 2002 adalah berjumlah

455.000.000 (empat ratus lima puluh lima juta) lembar saham

dengan total nilai Rp45.500.000.000 (empat puluh lima

milyar lima ratus juta Rupiah).

Bersamaan dengan pencatatan saham FORU tersebut di

atas, Perseroan juga mengeluarkan efek berupa Waran Seri I

sejumlah 102.500.000 (seratus dua juta lima ratus ribu) lembar

Waran Seri I, dengan periode pelaksanaan sampai dengan 14

Januari 2005.

Tercatat bahwa setelah lewatnya tanggal pelaksanaan,

Waran Seri I yang dikonversi menjadi saham adalah berjumlah

10.224.000 (sepuluh juta dua ratus dua puluh empat ribu)

lembar sehingga jumlah saham Perseroan yang tercatat di PT

Bursa Efek Indonesia sampai dengan 31 Desember 2014 adalah

berjumlah 465.224.000 (empat ratus enam puluh lima juta dua

ratus dua puluh empat ribu) lembar saham.

Selain Waran Seri I di atas, Perseroan tidak memiliki atau

mengeluarkan efek lainnya.

leMBaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal

Pencatatan efekPT Bursa Efek Indonesia

Gedung Bursa Efek Indonesia, Tower 1

Jl. Jenderal Sudirman Kav. 52-53, Jakarta 12190

Tel: +62 21 515 0515

Fax: +62 21 515 0220

Biro administrasi efekPT Sinartama Gunita

Sinar Mas Land Plaza, Menara I, Lt. 9

Jl. M.H. Thamrin No. 51, Jakarta 10350

Tel: +62 21 392 2332

Fax: +62 21 392 3003

Pemeringkat efekPT Pemeringkat Efek Indonesia

Panin Tower Senayan City, Lt. 17

Jl. Asia Afrika Lot. 19, Jakarta 10270

Tel: +62 21 727 82380

Fax: +62 21 727 8237

Penitipan kolektif efekPT Kustodian Sentral Efek Indonesia

Gedung Bursa Efek Indonesia, Tower 1, Lt. 5

Jl. Jenderal Sudirman Kav. 52-53, Jakarta 12190

Tel: +62 21 529 91099

Fax: +62 21 529 91199

Kantor akuntan PublikKosasih, Nurdiyaman, Mulyadi, Tjahjo & Rekan

Gedung Jaya, 1st Floor Suite L01-A3

Jl. MH. Thamrin No. 12, Jakarta 10340

Tel: +62 21 319 28000

Fax: +62 21 319 28151

notarisLeolin Jayayanti SH.

Jl. Pulo Raya VI No. 1, Kebayoran Baru

Jakarta Selatan 12170

Tel: +62 21 727 87232

Fax: +62 21 723 4607

Kronologis PenCaTaTan efeK lainnYa

leMBaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal

Page 51: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Profil Perusahaan

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015 49

Penghargaan dan serTifiKasi

18 juni 2015FORU melalui Fortune PR berhasil meraih emas dalam ajang

internasional PR Week Awards Asia 2015 yang digelar di

HongkongsebagaiAsiaPacific’sBestCorporateSocial

Responsibility Campaign of the Year bersama klien OSRAM.

20 agustus 2015 FORU memborong empat penghargaan dalam ajang MIX Agency of

The Year 2015. Empat penghargaan tersebut adalah: The Best Public

Relations Agency, The Best Media Specialist Agency, The Best Creative

Advertising Agency, dan The Best Brand Activation Agency.

Penghargaan dan serTifiKasi

Page 52: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 201550

Better for You and Me

23 september 2015 FORU melalui Fortune PR berhasil memenangkan dua

penghargaandalamajangAsiaPacificSABREAwards

2015 yang diselenggarakan di Hong Kong. Dua penghargaan

tersebut antara lain pada kategori Technology (consumer) untuk

kampanye “Lights for Fishermen” bersama klien OSRAM dan

kategori Community Relations untuk kampanye “Jotun Warnai

Dunia2014-2015:BandungCityBeautificationbyInvolving

Community Attachment in Reviving Local Society Assets”

bersama klien Jotun.

19 september 2015FORU melalui Fortune Indonesia menyabet gelar Agency of The Year pada ajang tahunan Pinasthika Creative Festival 2015 yang

diselenggarakan di Taman Budaya Yogyakarta. Dalam ajang ini, Fortune Indonesia juga berhasil meraih emas pada kategori Bawana

Radio dengan produk Tupperware Chef Series - Knife versi Cabai, perak pada kategori Bawana Radio dengan produk Tupperware Chef

Series - Knife versi Bawang, dan Best of The Best Radio dengan produk Tupperware Chef Serie - Knife versi Cabai.

Page 53: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Profil Perusahaan

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015 51

30 november 2015Fortune Indonesia sabet satu Silver dan satu Bronze di ajang

Citra Pariwara 2015. Penghargaan ini diterima atas karya

musical jingle based-nya dalam kategori Radio Craft berjudul

“Pancake”dan“OutfitofTheDay”yangdibuatuntukproduk

Lenovo Vibe Shot.

9 desember 2015Direktur Utama FORU, Aris Boediharjo terpilih menjadi

salahsatupemenangdiajangAsiaPacificEntrepreneurship

Awards 2015 Indonesia dalam kategori Most Promising Leader.

Penganugerahan ini diterima di JW Marriott Hotel, Jakarta.

15 desember 2015Fortune Indonesia dinobatkan sebagai salah satu The Best

Partner 2015 oleh Trans7. Penganugerahan ini diterima dalam

rangkaian acara ulangtahun TransMedia.

Page 54: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 201552

Better for You and Me

suMBer daYa Manusia

FORU menjadikan pemahaman akan pentingnya peran Sumber

Daya Manusia (SDM) sebagai kunci untuk mewujudkan cita-cita

Perusahaan. Terhitung sampai dengan 31 Desember 2015,

KOMPOSISI KARYAWAN

KOMPOSISI KARYAWAN BERDASARKAN JENIS KELAMIN

KOMPOSISI KARYAWAN BERDASARKAN TINGKAT USIA

2015 2014

Fortune Indonesia 139 149

Fortune Pramana Rancang 78 57

Fortune Adwicipta 9 10

Pelita Alembana 12 15

Total 238 231

NO. JENIS KELAMIN 2015 2014

1 Pria 116 115

2 Wanita 122 116

Total 238 231

NO. USIA 2015 2014

1 20-24 tahun 20 17

2 25-29 tahun 82 108

3 30-34 tahun 58 40

4 35-39 tahun 29 20

5 40-44 tahun 15 12

6 45-49 tahun 13 13

7 50-54 tahun 15 16

8 55-59 tahun 5 4

9 > 60 tahun 1 1

Total 238 231

FORU memiliki total 238 karyawan di luar Dewan Komisaris

dan Direksi dengan komposisi sebagai berikut:

suMBer daYa Manusia

Page 55: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Profil Perusahaan

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015 53

KOMPOSISI KARYAWAN BERDASARKAN TINGKAT PENDIDIKAN

KOMPOSISI KARYAWAN BERDASARKAN JABATAN

NO. TINGKAT PENDIDIKAN 2015 2014

1 SD 0 0

2 SMP 0 4

3 SMU 12 17

4 D1-D2 3 3

5 D3 29 29

6 S1 184 169

7 S2 10 9

8 S3 0 0

Total 238 231

NO. JABATAN 2015 2014

1 Direktur 4 0

2 Kepala Divis/Unit 22 25

3 Manajer 32 38

4 Staf 180 163

5 Non-Staf 0 0

Total 238 231

PEMENUHAN KARYAWAN

Demi menjamin berlangsungnya proses operasional yang efektif,

FORU senantiasa memastikan bahwa kebutuhan SDM di

setiap divisi dapat terpenuhi. Seleksi ketat untuk mendapatkan

potensi terbaik dengan passion yang kuat adalah kunci utama

dalam pelaksanaan proses rekrutmen. Pencarian kandidat

potensial dilakukan melalui berbagai cara di antaranya employee

reference, optimalisasi online professional database seperti

LinkedIn, JobsDB, campus hiring, dan job posting melalui

beberapa media.

Page 56: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 201554

Better for You and Me

SUMBER APLIKASI LAMARAN

NO KETERANGAN JUMLAH PELAMAR %

1 Job Fair 107 21%

2 Pemasangan Iklan Lowongan 420 79%

Total 527 100%

PENDIDIKAN, PELATIHAN, DAN PENGEMBANGAN

Pendidikan, Pelatihan dan Pengembangan dilakukan secara aktif

dan berkesinambungan demi menciptakan sumber daya manusia

kompeten, berkualitas dan berkinerja tinggi. Di tahun 2015,

FORU mengeluarkan dana sebesar Rp214,1 juta sebagai dana

program pendidikan, pelatihan dan pengembangan karyawan.

Sepanjang tahun 2015, total training hours yang telah

direalisasikan adalah sebanyak 2.550 hours.

PROGRAM DAN PESERTA PENDIDIKAN, PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN 2015

In-house Training

NO TARGET PESERTA TEMA TRAINING PENYELENGGARATRAINING

HOUR

JUMLAH

PESERTA

1 Managerial Level Coaching Culture Fortune Indonesia 298 15

2 Staff & Managerial Level Reading Dashboard Data Fortune PR 120 30

3 Staff & Managerial Level Mastering Presentation Skill Fortune Indonesia 333 37

4 Staff & Managerial Level 7 Habits For Highly Effective People Fortune Indonesia 120 30

5 Staff & Managerial Level Crisis Handling Fortune PR 30 15

6 Staff & Managerial Level Account Management Fortune PR 24 12

7 Staff & Managerial Level How to Master Presentation Fortune PR 20 10

8 Staff & Managerial Level Proposal Development Fortune PR 12 6

9 Staff & Managerial Level Media Relations Fortune PR 8 4

10 Staff & Managerial Level Writing Skills Fortune PR 40 10

11 Staff & Managerial Level Basic PR Fortune PR 6 3

Program pendidikan dan pelatihan sumber daya manusia FORU

dilakukan secara mandiri maupun melibatkan pihak ketiga.

Berikut ini adalah daftar pelatihan yang telah diadakan dan

diikuti di sepanjang tahun 2015:

Page 57: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Profil Perusahaan

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015 55

External Training Fortune PR

TANGGAL NAMA PROGRAM TEMPAT PENYELENGGARA TIM PESERTATRAINING

HOUR

28 Januari 2015 Building Corporate Image

Through IMC

Hotel Ritz Carlton Mega

Kuningan

Frontier MOCCA 6

28 Januari 2015 What CEO wants from

PR?

The Financial Club,

Graha CIMB Niaga

Perhumas F-HCB 2

28 Januari 2015 CEO Luncheon Forum Graha CIMB Niaga Perhumas PRODEV 2

28 Januari 2015 Building Impactful

Relationship with Media

Hotel Atlet Century

Jakarta

Perhumas F-TECH 8

28 Januari 2015 Building Corporate Image

Through IMC

Hotel Ritz Carlton Mega

Kuningan

Frontier MOCCA 6

29 Januari 2015 What CEO wants from PR Graha CIMB Niaga Perhumas VERBRAND 2

29 Januari 2015 What CEO wants from PR The Financial Club,

Graha CIMB Niaga

Perhumas F-HCB 2

29 Januari 2015 What CEO wants from PR The Financial Club,

Graha CIMB Niaga

Perhumas BUDGECOM 2

29 Januari 2015 What CEO wants from PR The Financial Club,

Graha CIMB Niaga

Perhumas F-HCB 2

29 Januari 2015 Idea Fest JCC Idea Fest F-HCB 8

17 Februari 2015 Women in Global Business

Indonesia

Aryaduta Hotel Australian Trade Commission MANAGEMENT 6

17 Februari 2015 Marcom Institute Hotel Falateha Blok M Marcomm Institute MARKETING

COMMUNICATIONS

18

13 Maret 2015 Indonesia Economic Forum Ballroom Shangri-

La Hotel - Jl. Jend.

Sudirman Kav. 1, Jakarta

Pusat

The Indonesia Economic Forum MANAGEMENT 10

15 Mei 2015 Powerfull Skill for

Marketing Communications

Hotel Falateha Blok M Marcomm Institute MARKETING

COMMUNICATIONS

18

15 Mei 2015 Event KPI Measurement Imago School of

Advertising

Imago School of Advertising MOCCA 7

18 Mei 2015 Building corporate image

IMC

Ritz Carlton, Mega

Kuningan

Frontier F-HCB 6

22 Mei 2015 Building Impactful

Relationships with Media

Atlet Century Park

Hotel

Perhumas Indonesia F-TECH 8

22 Mei 2015 What CEO wants from PR Graha CIMB Niaga Perhumas F-TECH 2

1 Juni 2015 Teknik Interprestasi Test

DISC

Imago, Dharmawangsa

Square

PT Hakuhodo Indonesia GENERAL AFFAIRS

& HCD

6

4 Juni 2015 CEO wants from PR Graha CIMB Niaga Perhumas F-TECH 2

5 Agustus 2015 Idea Fest 2015 JCC Idea Fest F-HCB 8

21 Agustus 2015 Business English Kampus UI Salemba LBI UI GENERAL AFFAIRS

& HCD

50

26 Agustus 2015 Pelatihan Teknis SPSE4 Hotel Mercure Jakarta

Kota

Pusdiknas INVESTOR

RELATIONS

18

17 September 2015 Talent Management System

Dev

Gadogado Boplo Irianty GENERAL AFFAIRS

& HCD

4

Page 58: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 201556

Better for You and Me

1 Oktober 2015 Business Ethic

Communications

Menara Kodel English Talk F-HCB 900

8 November 2015 Perhumas Indonesia Graha CIMB Niaga Perhumas Indonesia HEADLINE 8

11 November 2015 The World Game 2015 IPMI Kalibata Vanaya Institute GENERAL AFFAIRS

& HCD

9

25 November 2015 Konferensi Big Data

Indonesia 2015

Gedung Serba Guna TES

Telkom University

Telkom University AWESOMETRICS 18

25 November 2015 Operational Excellence

Conference and Award

2015

JW Marriott Hotel

(Mega Kuningan)

SSCX MANAGEMENT 10

TANGGAL NAMA PROGRAM TEMPAT PENYELENGGARA TIM PESERTATRAINING

HOUR

External Training Fortune Indonesia

TANGGAL NAMA PROGRAM TEMPAT PENYELENGGARA TIM PESERTATRAINING

HOUR

26 Januari 2015 Google AdWords Advance Balai Kartini Brilliant Digital Digital Identity (Did) 16

23 Januari 2015 Copywriter is Dead Mindstream Institute

HeadOffice

Mindstream Institute Content 7

23 Januari 2015 Copywriter is Dead Mindstream Institute

HeadOffice

Mindstream Institute Human Capital

Development

7

27 Februari 2015 Moving towards Control

Self-Assessment

Rajawali Corp Rajawali Academy Internal Auditor 3

25 Februari 2015 Moving towards Control

Self-Assessment

Menara Rajawali Rajawali Corp Internal Auditor 2

24 Februari 2015 Moving toward Control

Seft Assessment

Menara Rajawali lt.4 Rajawali Academy BOD 3

13 Maret 2015 Women in Global Business

Indonesia

Aryaduta Hotel Australian Trade Commission BOD 6

5 Maret 2015 Adfest 2015 Peach, Royal Cliff Group,

Pattaya Thailand

Adfest 2015 Innovation & Business

Development

36

5 Maret 2015 Adfest 2015 Peach, Royal Cliff Group,

Pattaya Thailand

Adfest 2015 Creative 3 36

29 April 2015 Leadership Seminar Puri Dani 4th Floor, IPMI

International Business

School Jl. Rawajati timur

I / 1 Kalibata - Jakarta

Selatan (Samping

Kalibata Mall)

PROXSIS Consulting Group Marketing

Communication

30 April 2015 Leadership Seminar Puri Dani 4th Floor, IPMI

International Business

School Jl. Rawajati timur

I / 1 Kalibata - Jakarta

Selatan (Samping

Kalibata Mall)

PROXSIS Consulting Group Human Capital

Development

8

Page 59: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Profil Perusahaan

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015 57

TANGGAL NAMA PROGRAM TEMPAT PENYELENGGARA TIM PESERTATRAINING

HOUR

27 April 2015 Leadership Seminar Puri Dani 4th Floor, IPMI

International Business

School Jl. Rawajati timur

I / 1 Kalibata - Jakarta

Selatan (Samping

Kalibata Mall)

PROXSIS Consulting Group Touchpoint 8

24 April 2015 Workshop ADGI classroom

Gunawan Kartapranata

Jl. Wijaya 1 no. 5 c,

Jakarta Selatan

ADGI Jakarta Digital Identity (Did) 3

23 April 2015 Leadership Seminar Puri Dani 4th Floor, IPMI

International Business

School Jl. Rawajati timur

I / 1 Kalibata - Jakarta

Selatan (Samping

Kalibata Mall)

PROXSIS Consulting Group Digital Identity (Did) 8

29 Mei 2015 Digital Brand Strategy The Darmawangsa

Square City Walk |

Creative Underground

B 36 – 37 Jl.

Darmawangsa VI |

Jakarta Selatan

IMAGO Digital Identity (Did) 9

27 Mei 2015 Great People, Great Team,

Great Result

R. Operation Room Lt. 4

Gedung O, Universitas

Parahiyangan. Jl.

Ciumbuleuit No. 94,

Bandung

Inclusive HR Indonesia Human Capital

Development

6

21 Mei 2015 Strategi pengembangan

human capital management

Universitas Indonesia,

Salemba

Universitas Indonesia Human Capital

Development

4

21 Mei 2015 Strategi pengembangan

human capital management

Universitas Indonesia,

Salemba

Universitas Indonesia Human Capital

Development

4

22 Mei 2015 Managing Gen Y at Work Al Azhar Jakarta HR Open Source Society Human Capital

Development

6

22 Mei 2015 Security Awareness Menara Rajawali 4th

Floor

Rajawali Corpora Human Capital

Development

2

15 Juni 2015 Strategic Planning

Workshop 2015

The 101 Hotel Jakarta

Sedayu Darmawangsa

PP3-I Innovation & Business

Development

16

11 Juni 2015 Communicating in Digital

World

Foundry, SCBD ISENTIA Human Capital

Development

3

10 Juni 2015 Strategic Planning

Workshop 2015

The 101 Hotel Jakarta

Sedayu Darmawangsa

P31 & IMAGO Content 16

10 Juni 2015 Administrasi Penggajian Hotel Amaris Tendean QUADRANT UTAMA Human Capital

Development

8

27 Agustus 2015 Strategic Planning

Workshop 2015

The 101 Hotel Jakarta

Sedayu Darmawangsa

P3I DKI Jaya Communication 16

25 Agustus 2015 Strategic Planning

Workshop

The 101 Hotel Jakarta

Sedayu

P3I DKI JAYA Client Service 14

21 Agustus 2015 HR Sharing Session Gado-gado Boplo

Meeting room

HR Community Human Capital

Development

5

12 Agustus 2015 Payroll Sistem Hotel Amaris Citra Raya Andal Software Human Capital

Development

8

12 Agustus 2015 Sharing Session "How To

Win Award"

Me & Mine, Kuningan City,

Jakarta

HR Orang Iklan Human Capital

Development

3

Page 60: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 201558

Better for You and Me

TANGGAL NAMA PROGRAM TEMPAT PENYELENGGARA TIM PESERTATRAINING

HOUR

19 September 2015 Pinasthika Creativestival

XVI 2015

Taman Budaya

Yogyakarta

Pinasthika 2015 Creative 3 16

18 September 2015 Indonesia World Game

2015

IPMI Business School

Kalibata

Vanaya Institue Human Capital

Development

8

17 September 2015 Pinasthika 2015 Taman Budaya

Yogyakarta

Pinasthika 2015 Creative 2 16

9 September 2015 How to Sell Adwords

Beginner

18OfficePark,Tower

A, 15th Floor. Jl. TB

Simatupang Kav 18,

Jakarta Selatan 12520

Google / Brilliant digital Digital Identity (Did) 14

4 September 2015 Effective Skills for Secretary

& Personal Assistant

Thamrin City STIKS Tarakanita Sekretariat 14

3 September 2015 How to Sell Google

AdWords

18OfficePark,Tower

A, 15th Floor. Jl. TB

Simatupang Kav 18,

Jakarta Selatan

Brilliant Digital Digital Identity (Did) 12

19 Oktober 2015 9/10 Pitch Wins Hotel 101 Jakarta P3I Content 16

30 November 2015 Strategic Marketing Skills

to Achieve Your Target

The 101 Hotel Jakarta

Sedayu Darmawangsa

IMAGO Digital Identity (Did) 16

12 November 2015 One Day Training On Auditorium Fakultas

Ekonomi Universitas

Indonesia

Kajian Ekonomi dan

Pembangunan Indonesia

(KANOPI)

Internal Auditor 8

2 November 2015 One Day Training on "How

To Be Good Tester"

Kampus Universitas

Indonesia Depok

Logos Consulting Human Capital

Development

8

EXTERNAL TRAINING BERDASARKAN LEVEL JABATAN

Fortune Indonesia

LEVEL 2015 2014

Direktur 2 5

Kepala Divisi/Unit 5 7

Manajer 22 24

Staf 20 19

Page 61: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Profil Perusahaan

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015 59

FORTUNE PR

LEVEL 2015 2014

Direktur 1 1

Kepala Divisi/Unit 1 1

Manajer 9 2

Staf 13 5

FORU menyadari bahwa Sumber Daya Manusia yang mendapat

pelatihan serta pengembangan secara konsisten dan tepat

akan menjadi warga yang unggul dan menjadi pencetak ide-ide

gemilang. Untuk itu, FORU senantiasa menjaga tradisi dan

budaya knowledge sharing melalui unit Knowledge Management

sebagai fasilitator untuk me-refresh segala hal terbaru yang

perlu diketahui oleh warga FORU.

Sistem Teknologi Informasi yang canggih juga menjadi salah

satu penopang perkembangan warga FORU. Sebuah portal

online yang disebut Galaktika didesain sebagai sebuah media

sosial yang menghubungkan warga FORU dalam jejaring

digital. Galaktika memungkinkan warga FORU bertukar dan

mendapatkan informasi baik yang bersifat umum (informasi

mengenai tren dunia komunikasi pemasaran, referensi, visual

kreatif, dan lain-lain) dan juga yang bersifat internal perusahaan

seperti peraturan Perusahaan, buku-buku digital yang berkaitan

dengan perkembangan industri, dunia kreatif, public relations,

serta masih banyak lagi yang lainnya.

FORU juga membangun coaching culture dengan mendorong

para pimpinan untuk mampu memberdayakan setiap anggota

tim, menggali impian dan potensi mereka yang terpendam

dan mengarahkan pencapaiannya seiring dengan visi dan misi

perusahaan.

Dalam pelaksanaannya, FORU memberikan perlakuan yang

sama dan setara kepada para warga untuk mendapatkan

kesempatan tumbuh dan berkembang di dalam Perusahaan.

Prinsip kesetaraan ini dijalankan untuk memberikan kesempatan

kepada warga FORU agar memberikan yang terbaik bagi

FORU dalam upayanya menghasilkan solusi yang terbaik kepada

pengguna jasa FORU.

Komitmen FORU lainnya dalam konteks pembinaan sumber

daya manusia adalah dengan memberikan dukungan kepada

kegiatan warga baik yang bersifat olahraga, rekreasional

maupun spiritual. Dalam bidang keagamaan, warga FORU

secara rutin mengadakan kegiatan-kegiatan keagamaan seperti

pengajian dan persekutuan doa. Warga FORU juga aktif

terlibat dalam kegiatan-kegiatan klub olahraga internal seperti

klub olahraga futsal (Komunitas Futsal Fortune/Kosaltun),

bola basket (Komunitas Basket Fortune/Kobatun), serta

bulu tangkis (Persatuan Bulu Tangkis Fortune/PB Fortune).

Klub-klub tersebut merupakan media bagi warga FORU untuk

berekreasi setelah terlibat dalam rutinitas pekerjaan sehari-

hari. Di samping itu, kegiatan-kegiatan tersebut juga merupakan

medium efektif untuk meningkatkan kolaborasi di antara warga

FORU sehingga dapat berdampak positif terhadap pekerjaan

rutin mereka di kantor.

Dengan diterapkannya program-program Sumber Daya

Manusia secara konsisten, FORU tak sekedar menjadi tempat

untuk bekerja, namun juga sebagai tempat untuk berkembang

bersama, dan tumbuh menjadi sumber keunggulan di bidang

komunikasi pemasaran.

Page 62: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

60

Better for You and Me

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

foru MengiMPleMenTasiKan sTraTegi Bisnis Yang Terarah dan TerenCana unTuK MeMenuhi KeBuTuhan MiTra usaha serTa MeMBawa KeTiga segMen usaha foru Pada PenCaPaian Yang PosiTif.

jasa PeriKlanan naiK seBesar 8,86%2015

2014

rP401,47 Miliar

rP368, 81 Miliar

Page 63: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

61

Analisis dan Pembahasan Manajemen

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

analisis dan PeMBahasan ManajeMen

Page 64: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

62

Better for You and Me

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Data Nielsen Adquest Fusion mencatat pertumbuhan belanja

periklanan media di Indonesia tahun 2015 hanya meningkat

sebesar 2% atau mencapai Rp138 triliun dari sebesar Rp136

triliun di tahun 2014. Angka pertumbuhan ini tak terlepas

dariefekinflasimediayangterjadiseiringmasihlambatnya

pemulihan ekonomi global dan harga komoditas yang terus

menurun. Karena kondisi tersebut, sebagian besar investor

dankorporasimasihmemberlakukansistemefisiensidisegala

lini bisnis termasuk memangkas anggaran belanja iklan di tahun

2015.

Jika diurutkan kuartal per kuartal, pertumbuhan belanja iklan

sempat naik sebesar 18% pada transisi kuartal I 2015 ke kuartal

II 2015. Kondisi ini terjadi karena optimisme terhadap akan

tumbuhnya perekonomian global sempat terbangun di periode

pembuka tahun 2015. Meskipun demikian, belum kunjung adanya

perbaikan kinerja eknonomi kembali memukul kinerja industri

periklanan sehingga kembali mengalami penurunan sebesar 5%

di kuartal III 2015. Pada kuartal III 2015, kepercayaan terhadap

pertumbuhan ekonomi kembali menguat seiring investasi yang

juga tumbuh, sehingga industri periklanan juga kembali bergerak

naik 5%. Pergerakan pertumbuhan ini menunjukkan bahwa

sebagian besar investor dan korporasi memang melakukan wait

and see dan turut melakukan pergerakan belanja iklan saat

kondisi perekonomian Indonesia juga bergerak naik.

TREN PERTUMBUHAN INDUSTRI PERIKLANAN

PER TAHUN

Tinjauan indusTri

2015

138

2% 3%23%

2014

136132

107

2013 2012

Jika dilihat berdasarkan jenis medianya, pertumbuhan belanja

iklan di tahun 2015 lebih didorong oleh pergerakan positif

di media televisi yang secara total meningkat sebesar 20%.

Pergerakannya tercatat stabil dari pembukaan kuartal I 2015

yang tercatat sebesar Rp18,22 triliun hingga ditutup pada

angka Rp23,10 triliun di kuartal IV 2015.

Sementara itu, belanja iklan media cetak tercatat lebih

fluktuatifdisepanjangtahun2015.Jikadilihatpergerakannya

berdasarkan kuartal, media cetak koran dan majalah mengalami

fluktuasiyangsamayaitumengalamipenurunanpadakuartal

I 2015, meningkat cukup tinggi pada kuartal II 2015, kembali

menurun pada kuartal III 2015, dan ditutup meningkat pada

kuartal IV 2015.

Secara total, belanja iklan pada media cetak koran di tahun

2015 turun 4% dibandingkan tahun 2014 dari sebesar Rp32,24

triliun menjadi Rp30,83 triliun. Tren belanja iklan koran di

tahun 2015 didominasi oleh belanja iklan korporasi dan layanan

masyarakat oleh pemerintah yang telah bertahan sebagai

top spender dalam lima tahun terakhir. Jika dilihat dari angka

pembelanjaannya, iklan Pemerintah Daerah Riau adalah yang

terbesar di tahun 2015, yaitu mencapai Rp571,05 miliar diikuti

oleh belanja iklan Pemerintah Daerah Kalimatan Timur yang

mencapai Rp542,1 miliar. Angka belanja iklan pemerintah daerah

ini tentunya tak terlepas dari tren pelaksanaan Pilkada yang

hanya terjadi dalam periode lima tahun sekali.

Penurunan juga terjadi pada media cetak majalah, dari sebesar

Rp2,22 triliun di tahun 2014 menjadi Rp1,29 triliun di tahun

2015. Selain karena terpengaruh perlambatan ekonomi,

semakin dalamnya migrasi pola baca sebagian masyarakat dari

media cetak ke media online atau internet membuat pelaku

bisnis media cetak harus lebih mengerahkan strategi serta

upaya agar keberadaannya tidak semakin ditinggalkan.

Tinjauan indusTri

Page 65: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

63

Analisis dan Pembahasan Manajemen

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

FORUmengklasifikasikanusahanyamenjadi3(tiga)segmen

usaha, yaitu:

1. Jasa Periklanan, meliputi layanan perencanaan dan belanja

media iklan serta pengelolaan komunikasi pemasaran

terpadu.

2. Jasa Kehumasan yang mengkhususkan pada kehumasan

korporat (corporate public relations), penyidikan (litigation

public relations), dan manajemen krisis (crisis management).

3. JasaDesainGrafis,meliputiproduksidandesaingrafis

yang mencakup logo, identitas korporat, identitas merek

dan produk, kemasan dan iklan layanan masyarakat, jasa

pameran, dan jasa audio visual atau multimedia.

BELANJA IKLAN BERDASARKAN MEDIA

Tinjauan usaha

STRATEGI 2015

Di tengah berbagai kondisi yang dihadapi industri periklanan

di tahun 2015, FORU mengimplementasikan strategi dengan

mendorong kinerja divisi Kehumasan, digital, dan aktivasi.

Strategi ini dicanangkan dengan pertimbangan bahwa ketiga

segmen ini masih memiliki margin usaha yang bagus, dengan cost

yangmendukungupayastrategiefisiensiPerusahaan,serta

hasil yang dapat langsung dirasakan.

Ketiga segmen usaha ini merupakan bagian dari strategi FORU

untuk memberikan layanan full service campaign kepada

klien melalui sistem one stop shopping; mulai dari strategi

perencanaan komunikasi, pola kehumasan, produksi konten iklan,

hingga media placement, dan media buyer.

Sesuai dengan PSAK 5 (revisi 2009) tentang “Segmen

Operasi”, informasi setiap segmen dilaporkan berdasarkan

informasi yang digunakan oleh manajemen untuk mengevaluasi

kinerja setiap segmen dan menentukan alokasi sumber daya.

Segmen digital menjadi segmen utama yang dikedepankan

FORU seiring pertumbuhan belanja iklan digital yang tumbuh

dengan sangat pesat. Strategi-strategi yang diaktualisasikan di

tahun 2015 telah dilaksanakan dengan baik dan terbukti efektif

untuk memenuhi kebutuhan mitra usaha serta membawa ketiga

segmen usaha FORU pada pencapaian yang positif.

Q1 2014 Q1 2015 Q1 2016Q3 2014

TV NPP MGZ

Q3 2015Q2 2014 Q2 2015Q4 2014 Q4 2015

35,000

30,000

25,000

20,000

15,000

10,000

5,000

0

18,632

7,823

8,606

7,8347,999 6,955

8,237

7,6118,038 6,948

349533463

522

406620

552

583

470

21,96519,866 18,402 18,224

23,213 21,212 23,010 24,335

Tinjauan usaha

Page 66: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

64

Better for You and Me

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

JASA PERIKLANAN

Di tahun 2015, segmen jasa periklanan FORU berhasil

mewujudkan pertumbuhan, baik deri segi new client maupun

profitabilitas.Pendapatanusahajasaperiklanantumbuhsebesar

8,86% menjadi Rp401,47 miliar di tahun 2015 dari sebesar

Rp368,81 miliar di tahun 2014.

Dalam segmen periklanan, belanja iklan Media Televisi masih

mendominasi dengan pencapaian pendapatan usaha sebesar

Rp242,03 miliar atau meningkat sebesar 10,35% dari sebesar

Rp219,32 miliar di tahun 2014. Posisi kedua diisi oleh belanja

iklan Media Cetak dengan pendapatan sebesar Rp53,04 miliar

atau meningkat sebesar 60,56% dari sebesar Rp33,03 miliar

di tahun 2014. Sementara posisi ketiga terbesar adalah Media

Digital dengan peningkatan pendapatan yang cukup besar yaitu

meningkat 10,45% dari Rp14,32 miliar di tahun 2014 menjadi

Rp15,82 miliar di tahun 2015.

Pencapaian ini didukung oleh strategi FORU yang memiliki

kapabilitas tinggi dalam merespon perlambatan ekonomi 2015

dengan baik. Di tengah pola wait and see yang diterapkan

oleh sebagian besar klien, FORU mampu unuk memberikan

rekomendasi-rekomendasi penjualan sesuai dengan kebutuhan

client.

PENDAPATAN USAHA SEGMEN JASA PERIKLANAN

*) Disajikan kembali sehubungan dengan penerapan retrospektif PSAK No. 24 (Revisi 2013), “Imbalan Kerja”.

2015 2014*)

KENAIKAN (PENURUNAN)

TAHUN 2015 DIBANDINGKAN

DENGAN TAHUN 2014

Media Televisi 242.027,07 219.318,97 10,35%

Media Cetak 53.041,57 33.034,96 60,56%

Media Digital 15.817,82 14.321,69 10,45%

Media Radio 4.203,24 3.992,88 5,27%

Produksi Iklan 86.378,77 98.140,94 (11,98%)

Total 401.468,47 368.809,44 8,86%

Page 67: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

65

Analisis dan Pembahasan Manajemen

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

*) Disajikan kembali sehubungan dengan penerapan retrospektif PSAK No. 24 (Revisi 2013), “Imbalan Kerja”.

*) Disajikan kembali sehubungan dengan penerapan retrospektif PSAK No. 24 (Revisi 2013), “Imbalan Kerja”.

dalam jutaan rupiah

JASA KEHUMASAN

Di tengah kondisi perekonomian global yang kurang kondusif di

tahun 2015, industri kehumasan justru mendapatkan berbagai

kesempatan. Mengingat bahwa cost yang dikeluarkan untuk

jasakehumasanlebihefisiendibandingkanjasaperiklanan,

serta dengan hasil dan nilai lebih yang dapat diraih, industri

kehumasan mampu untuk berkembang di sepanjang tahun 2015.

Meski harus menghadapi berbagai tantangan, Fortune PR

mampu melihat kesempatan yang cukup besar dengan cerdik

mengembangkan konsep-konsep yang baik dan efektif. Di tahun

2015, Fortune PR menekankan fokus pada beberapa industri

KONTRIBUSI SEGMEN JASA PERIKLANAN TERHADAP TOTAL PENDAPATAN USAHA FORU

PENDAPATAN USAHA SEGMEN JASA KEHUMASAN

2015 2014*)

KENAIKAN (PENURUNAN)

TAHUN 2015 DIBANDINGKAN

DENGAN TAHUN 2014

Kehumasan 24.273,07 25.925,50 (6,37%)

2015 2014*)

Media Televisi 56,04% 54,24%

Media Cetak 12,28% 8,17%

Media Digital 3,66% 3,54%

Media Radio 0,97% 0,99%

Produksi Iklan 20,00% 24,27%

Total Kontribusi 92,95% 91,22%

utama yaitu industri teknologi, consumer product, corporate,

dan pemerintahan.

Segmen Jasa Kehumasan membukukan pendapatan sebesar

Rp24,27 miliar di tahun 2015. Angka ini menurun sebesar

6,37% dari tahun 2014. Meskipun demikian, dari segi value,

segmen Jasa Kehumasan justru mengalami peningkatan di

tahun 2015 yang tercermin dari peningkatan sumber daya

manusia, awareness yang lebih tinggi serta pemahaman konsep

kehumasan yang semakin adaptif dengan kebutuhan.

Page 68: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

66

Better for You and Me

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

*) Disajikan kembali sehubungan dengan penerapan retrospektif PSAK No. 24 (Revisi 2013), “Imbalan Kerja”.

*) Disajikan kembali sehubungan dengan penerapan retrospektif PSAK No. 24 (Revisi 2013), “Imbalan Kerja”.

KONTRIBUSI SEGMEN JASA KEHUMASAN TERHADAP TOTAL PENDAPATAN USAHA FORU

KONTRIBUSI SEGMEN JASA DESAIN GRAFIS DAN PAMERAN TERHADAP TOTAL PENDAPATAN USAHA FORU

2015 2014*)

Kehumasan 5,62% 6,41%

2015 2014*)

DesainGrafisdanPameran 1,43% 2,37%

JASA DESAIN GRAFIS DAN PAMERAN

Di tengah kondisi perlambatan ekonomi tahun 2015, lini Jasa

desaingrafisdanpameranjustrumenjadisalahsatuprimadona.

Dengan hasil yang dapat langsung dirasakan baik dari segi

engagement dan sales serta cost yangterbilanglebihefisien,lini

jasa aktivasi lebih banyak dibutuhkan client di tahun 2015.

Meskipun mengalami penurunan dari segi pendapatan usaha dari

sebesar Rp9,59 miliar di tahun 2014 menjadi sebesar Rp6,17

miliarditahun2015,namunlinijasadesaingrafisdanpameran

tetap mampu mengaktualisasikan pertumbuhan Aset Segmen

menjadi sebesar Rp9,29 miliar di tahun 2015 dari sebesar

Rp8,33 miliar di tahun 2014.

Adapun industri yang mendukung pertumbuhan jasa desain

grafisdanpameranadalahindustriproperti,telekomunikasidan

retail.

dalam jutaan Rupiah

PENDAPATAN USAHA SEGMEN JASA DESAIN GRAFIS DAN PAMERAN

2015 2014*)

KENAIKAN (PENURUNAN)

TAHUN 2015 DIBANDINGKAN

DENGAN TAHUN 2014

DesainGrafisdanPameran 6.174,85 9.589,23 (35,61%)

*) Disajikan kembali sehubungan dengan penerapan retrospektif PSAK No. 24 (Revisi 2013), “Imbalan Kerja”.

Page 69: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

67

Analisis dan Pembahasan Manajemen

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

*) Disajikan kembali sehubungan dengan penerapan retrospektif PSAK No. 24 (Revisi 2013), “Imbalan Kerja”.

dalam jutaan Rupiah

STANDAR PENYAJIAN LAPORAN KEUANGAN

Laporan keuangan konsolidasian telah disajikan sesuai

dengan Standar Akuntansi Keuangan (SAK) yang mencakup

Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan

Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK) yang

dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan

Akuntan Indonesia serta peraturan Badan Pengawas Pasar

Modal dan Lembaga Keuangan “Bapepam dan LK” yang

fungsinya dialihkan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK)

sejak tanggal 1 Januari 2013 No. VIIG.7 tentang “Penyajian

dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan

Publik” yang terdapat dalam lampiran keputusan ketua Bapepam

dan LK No. KEP-347/BL/2012 tanggal 25 Juni 2013.

Tinjauan Keuangan

2015 2014*)

KENAIKAN

(PENURUNAN)

TAHUN 2015

DIBANDINGKAN

DENGAN TAHUN 2014

Pendapatan Usaha 431.916,39 404.324,18 6,82%

Beban Langsung 353.064,41 322.568,45 9,45%

Laba Kotor 78.851,98 81.755,73 (3,55%)

Beban Usaha 73.192,58 72.303,04 1,23%

Laba Usaha 5.659,40 9.452,69 (40,13%)

Penghasilan (Beban) Lain-lain (1.111,12) (3.174,17) (64,99%)

Laba Sebelum Beban Pajak Penghasilan 4.548,28 6.278,52 (27,56%)

Beban Pajak Penghasilan 2.476,81 2.316,70 6,91%

Laba Neto Tahun Berjalan 2.071,47 3.961,82 (47,71)%

Pendapatan (Beban) Komprehensif Lain 1.587,67 (520,12) (405,25%)

Laba Komprehensif 3.659,14 3.441,70 6,32%

LABA (RUGI) DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN

PENDAPATAN USAHA

Tahun 2015, FORU mencatat Pendapatan Usaha sebesar

Rp431,92 miliar, dengan peningkatan 6,82% dari Pendapatan

Usaha di tahun 2014 yang sebesar Rp404,32 miliar. Hal ini

terutama disebabkan oleh meningkatnya pendapatan segmen

Media Televisi, Media Cetak, Media Digital dan Media Radio

dari tahun 2014 masing-masing sebesar 10,35%, 60,56%,

10,45% dan 5,27%.

BEBAN LANGSUNG DAN LABA KOTOR

Beban Langsung dari seluruh segmen usaha pada tahun 2015

meningkat 9,45% dari Beban Langsung di tahun 2014 yaitu

dari sebesar Rp322,57 miliar menjadi Rp353,06 miliar. Beban

Langsung dari Media Televisi, Media Cetak, Media Digital serta

Media Radio memberikan kontribusi terhadap meningkatnya

keseluruhan beban langsung Perusahaan dengan peningkatan

beban masing-masing sebesar 8,81%, 62,05%, 20,45% dan

5,38%. Di sisi lain, Beban Langsung Produksi Iklan, Hubungan

MasyarakatsertaDesainGrafisdanpameranmengalami

penurunanyangcukupsignifikanyaitumasing-masingsebesar

1,24%, 34,34%, dan 43,06%.

Tinjauan Keuangan

Page 70: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

68

Better for You and Me

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

2015 2014*)

KENAIKAN

(PENURUNAN)

TAHUN 2015

DIBANDINGKAN

DENGAN TAHUN 2014

Aset

Aset Lancar 250.112,77 228.471,26 9,47%

Aset Tidak Lancar 33.578,90 33.307,25 0,82%

Total Aset 283.691,67 261.778,51 8,37%

Liabilitas dan Ekuitas

Liabilitas

Liabilitas Jangka Pendek 136.713,89 116.251,94 17,60%

Liabilitas Jangka Panjang 12.888,19 15.096,12 (14,63%)

Total Liabilitas 149.602,08 131.348,06 13,90%

Ekuitas 134.089,59 130.430,45 2,81%

Total Liabilitas dan Ekuitas 283.691,67 261.778,51 8,37%

POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN

ASET

Total Aset FORU di tahun 2015 mengalami peningkatan

sebesar 8,37% atau Rp21,91 miliar, dari Rp261,78 miliar di

tahun 2014 menjadi Rp283,69 miliar di tahun 2015. Hal ini

terutama disebabkan karena Aset Lancar meningkat 9,47% atau

Rp21,64 miliar, dari Rp228,47 miliar di tahun 2014 menjadi

Rp250,11 miliar di tahun 2015. Peningkatan ini khususnya

disebabkan Kas dan Setara Kas serta Jasa Dalam Pelaksanaan

yang masing-masing meningkat Rp8,19 miliar dan Rp2,68 miliar.

Sementara Piutang Lain-lain dari Pihak Ketiga juga meningkat

sebesar 124,90% serta Uang muka dan Aset Lancar lainnya

mengalami selisih sebesar 13,43% dari sebesar Rp19,26 miliar di

tahun 2014 menjadi Rp16,67 miliar di tahun 2015.

LIABILITAS DAN EKUITAS

Total Liabilitas di tahun 2015 adalah sebesar Rp149,60 miliar,

meningkat sebesar 13,90% atau Rp18,25 miliar dari tahun

2014 yang sebesar Rp131,35 miliar. Liabilitas Jangka Pendek

memberikan kontribusi peningkatan sebesar Rp20,46 miliar

atau 17,60% dari Rp116,25 miliar di tahun 2014 menjadi

Rp136,71 miliar di tahun 2015.

Liabilitas Jangka Panjang menurun 14,63% atau Rp2,21 miliar,

dari Rp15,10 miliar di tahun 2014 menjadi Rp12,89 miliar di

tahun 2015. Penurunan ini sejalan dengan kemampuan FORU

untuk menyelesaikan kewajibannya terkait imbalan kerja warga.

Laba Kotor yang dibukukan 3,55% dari Rp81,76 miliar di

tahun 2014 menjadi Rp78,85 miliar di tahun 2015. Sementara

Beban Usaha memiliki selisih 1,23% dari Rp72,30 miliar di

tahun 2014 menjadi Rp73,19 miliar di tahun 2015. Hal ini

disebabkan komitmen FORU dalam hal pembayaran gaji, upah

dan kesejahteraan warga FORU yang mengalami peningkatan

Rp2,52 miliar atau 4,60% dari tahun 2014. Dengan selisih atas

Beban Usaha tersebut, Laba Usaha di tahun 2015 mengalami

selisih 40,13% dari Rp9,45 miliar di tahun 2014 menjadi Rp5,66

miliar di tahun 2015.

dalam jutaan Rupiah

*) Disajikan kembali sehubungan dengan penerapan retrospektif PSAK No. 24 (Revisi 2013), “Imbalan Kerja”.

Page 71: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

69

Analisis dan Pembahasan Manajemen

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

dalam jutaan Rupiah

Ekuitas meningkat sebesar 2,81% atau Rp3,66 miliar dari

Rp130,43 miliar di tahun 2014 menjadi Rp134,09 miliar di tahun

2015. Dengan demikian, total Liabilitas dan Ekuitas yang mampu

dibukukan di tahun 2015 adalah sebesar Rp283,69 miliar,

meningkat 8,37% dari tahun 2014 yang tercatat pada angka

Rp261,78 miliar.

2015 2014

KENAIKAN

(PENURUNAN)

TAHUN 2015

DIBANDINGKAN

DENGAN TAHUN 2014

Arus kas neto yang diperoleh dari aktivitas operasi 9.250,11 8.736,86 5,87%

Arus kas neto yang diperoleh dari (digunakan untuk)

aktivitas investasi

(521,23) 1.371,01 (138,02%)

Arus kas neto yang digunakan untuk aktivitas pendanaan (543,27) (5.674,29) 90,43%

Kenaikan Neto Kas dan Setara Kas 8.185,61 4.433,57 84,63%

Kas dan Setara Kas Awal Tahun 38.392,98 33.959,41 13,06%

Kas dan Setara Kas Akhir Tahun 46.578,59 38.392,98 21,32%

ARUS KAS KONSOLIDASIAN

Arus kas neto yang diperoleh dari aktivitas operasi tahun 2015

adalah sebesar Rp9,25 miliar, meningkat 5,87% dibandingkan

tahun 2014 yang sebesar Rp8,74 miliar. Hal ini sejalan dengan

peningkatan penerimaan kas dari pelanggan sebesar Rp22,82

miliar dari sebesar Rp404,98 miliar di tahun 2014 menjadi

Rp427,80 miliar di tahun 2015. Di samping itu, pembayaran

kas kepada pemasok dan karyawan juga mengalami kenaikan

sebesar Rp19,07 miliar dari sebesar Rp374,03 miliar di tahun

2014 menjadi Rp393,09 miliar di tahun 2015.

Arus kas neto yang digunakan untuk aktivitas investasi adalah

sebesar Rp521,23 juta, turun sebesar 138,02% dibandingkan

tahun 2014 yang sebesar Rp1.371,01 miliar. Penurunan ini

disebabkan karena pada tahun 2014 terdapat penerimaan

penjualan Entitas Asosiasi sebesar Rp2,25 miliar.

Sementara arus kas neto yang digunakan untuk aktivitas

pendanaan tahun 2015 sebesar Rp543,27 juta, selisih 90,43%

dari tahun 2014 yang sebesar Rp5,67 miliar. Tidak dilakukannya

pembayaran Dividen Tunai di tahun 2015 memberikan kontribusi

terbesar terhadap menurunnya arus kas neto yang digunakan

untuk aktivitas pendanaan. Di sisi lain, piutang pihak berelasi

mengalamiselisihyangcukupsignifikandibandingkantahun

2014 yaitu sebesar Rp462,49 juta.

Dengan perhitungan arus kas pada aktivitas operasi, aktivitas

investasi dan aktivitas pendanaan, kenaikan neto kas dan setara

kas mengalami selisih 84,63% dibandingkan tahun 2014. Kas

dan setara kas awal tahun meningkat 13,06%, sementara kas

dan setara kas akhir tahun meningkat 21,32%.

KEMAMPUAN MEMBAYAR UTANG

Solvabilitas FORU, atau kemampuan FORU untuk memenuhi

seluruh kewajibannya baik jangka pendek dan jangka panjang

dapat dikatakan cukup baik. Hal ini terlihat dari rasio Liabilitas

terhadap Ekuitas FORU tahun 2015 tercatat 0,77 kali,

meningkat tipis jika dibandingkan dengan tahun 2014 yang

sebesar 0,71 kali. Sementara rasio Liabilitas terhadap Aset

tercatat 0,53 kali, setara dengan tahun 2014 yang juga sebesar

0,5 kali.

TINGKAT KOLEKTIBILITAS PIUTANG

Sampai dengan akhir 2015, tingkat collection period FORU

relatif stabil. Hal ini disebabkan karena FORU dan pihak ketiga

telah menjalin hubungan bisnis yang kondusif dan senantiasa

menjaga komitmen antara satu sama lain.

Page 72: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

70

Better for You and Me

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

PEMEGANG SAHAM

MODAL

DITEMPATKAN DAN

DISETOR PENUH

PERSENTASE

KEPEMILIKANJUMLAH MODAL

(Rp) (%) (Rp)

PT Karya Citra Prima 431.474.200 92,75% 43.147.420.000

Masyarakat (kepemilikan di bawah 5%) 33.749.800 7,25% 3.374.980.000

Total 465.224.000 100% 46.522.400.000

2015 2014*)

Total Liabilitas 149.602.080.729 131.348.062.639

Dikurangi kas dan setara kas (46.578.592.771) (38.392.982.308)

Utang bersih 103.023.487.958 92.955.080.331

Total ekuitas 134.089.589.605 130.430.450.352

Rasio utang terhadap modal 0,77 0,71

STRUKTUR MODAL DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN

ATAS STRUKTUR MODAL

Tujuan utama pengelolaan modal Grup adalah untuk memastikan

pemeliharaan peringkat kredit yang tinggi dan rasio modal yang

sehat untuk mendukung usaha dan memaksimalkan imbalan bagi

pemegang saham.

Grup mengelola struktur permodalan dan melakukan

penyesuaian, berdasarkan perubahan kondisi ekonomi. Untuk

memelihara dan menyesuaikan struktur permodalan, Grup

Evaluasi struktur permodalan Perusahaan dikalkulasikan

melalui rasio utang terhadap modal (gearing ratio) yang dihitung

melalui pembagian antara utang bersih dengan modal. Utang

bersih adalah total liabilitas sebagaimana disajikan di dalam

laporan posisi keuangan dikurangi dengan jumlah kas dan setara

kas. Sedangkan modal meliputi seluruh komponen ekuitas dalam

laporan posisi keuangan konsolidasian. Pada tahun-tahun

yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014,

perhitungan rasio tersebut adalah sebagai berikut:

dapat menyesuaikan pembayaran dividen kepada pemegang

saham, menerbitkan saham baru atau mengusahakan pendanaan

melalui pinjaman. Tidak ada perubahan yang dibuat dalam tujuan,

kebijakan, atau proses selama periode penyajian. Kebijakan

Grup adalah untuk menjaga rasio modal yang sehat dalam

rangka untuk mengamankan pembiayaan pada biaya yang wajar.

Per 31 Desember 2015, rincian pemegang saham FORU yang

dikelola oleh Biro Administrasi Efek PT Sinartama Gunita

adalah sebagai berikut:

*) Disajikan kembali sehubungan dengan penerapan retrospektif PSAK No. 24 (Revisi 2013), “Imbalan Kerja”.

Page 73: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

71

Analisis dan Pembahasan Manajemen

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

(dalam Rupiah) 2015 2014*)

Agio saham

Penawaran umum saham perdana 6.150.000.000 6.150.000.000

Agio saham yang berasal dari penambahan modal saham atas pelaksanaan Waran Seri I 613.440.000 613.440.000

Beban emisi efek ekuitas (3.167.567.104) (3.167.567.104)

Sub Jumlah 3.595.872.896 3.595.872.896

Selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas sepengendali 3.553.096.441 3.553.096.441

Total 7.148.969.337 7.148.969.337

TAMBAHAN MODAL DISETOR

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, rincian Tambahan

Modal Disetor-Neto adalah sebagai berikut:

*) Disajikan kembali sehubungan dengan penerapan retrospektif PSAK No. 24 (Revisi 2013), “Imbalan Kerja”.

*) Disajikan kembali sehubungan dengan penerapan retrospektif PSAK No. 24 (Revisi 2013), “Imbalan Kerja”.

KEBIJAKAN DIVIDEN

Perjanjian dalam prospektus FORU menyebutkan, apabila

Pendapatan Bersih pertahun kurang dari Rp15 milyar, maka

dividen yang dibagikan sebesar 15% dari Laba Bersih. Apabila

Pendapatan Bersih per tahun lebih dari Rp15 milyar, maka

dividen yang dibagikan sebesar 20% dari Laba Bersih. Dalam

Rapat Umum Pemegang Saham yang diadakan pada tanggal 25

Juni 2014 dan telah dinyatakan dengan Akta Notaris Leolin

Jayayanti, S.H., No. 68 pada tanggal yang sama, para pemegang

saham Entitas Induk telah menyetujui untuk membentuk

tambahan cadangan umum sebesar Rp1.587.275.000 atau

15% dari laba bersih tahun 2013 dan melakukan pembagian

dividen sebesar Rp10 per lembar saham atau total sebesar

Rp4.652.240.000.

Di tahun 2015, FORU tidak melakukan pembagian dividen.

Meskipun demikian, berdasarkan Rapat Umum Pemegang

Saham tanggal 10 Juni 2015, para pemegang saham Entitas

Induk telah menyetujui untuk membentuk tambahan cadangan

umum sebesar Rp583.306.500 atau sebesar 15% dari laba

bersih tahun 2014.

TAHUN BUKU LABA BERSIHJUMLAH SAHAM

(LEMBAR)

DIVIDEN PER

LEMBAR SAHAM

DIVIDEN

KAS YANG

DIBAGIKAN

RASIO PEMBAGI

DIVIDEN

2010 9.648.825.265

465.224.000

4 1.860.895.998 19,29

2011 12.953.959.994 7 3.256.568.000 25,14

2012 12.658.611.833 7 3.256.568.000 25,73

2013*) 10.532.343.314 10 4.652.240.000 44,17

2014*) 3.961.818.602 0 0 0,00

PEMBAGIAN DAN PEMBAYARAN DIVIDEN TAHUN BUKU 2010 HINGGA 2014

Page 74: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

72

Better for You and Me

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

IKATAN MATERIAL DAN REALISASI UNTUK

INVESTASI ASET TETAP

Di tahun 2015, FORU melakukan investasi perolehan aset

tetap senilai Rp562 juta.

PROGRAM KEPEMILIKAN SAHAM OLEH WARGA

DAN/ATAU MANAJEMEN

Hingga akhir tahun 2015, FORU tidak memiliki program

kepemilikan saham oleh warga dan atau manajemen.

REALISASI PENGGUNAAN DANA HASIL

PENAWARAN UMUM

Dana hasil penawaran umum telah digunakan FORU dan telah

disampaikan kepada otoritas dan lembaga terkait. Pada tahun

2015, tidak lagi terdapat sisa dana hasil penawaran umum.

INFORMASI MENGENAI INVESTASI, EKSPANSI,

DIVESTASI, PENGGABUNGAN/PELEBURAN USAHA,

AKUISISI ATAU RESTRUKTURISASI UTANG/MODAL

Selama tahun 2015, tidak ada informasi terkait investasi,

ekspansi, divestasi, penggabungan/peleburan usaha, akuisisi

atau restrukturisasi utang/modal.

INFORMASI TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI

FORU melakukan transaksi dengan pihak-pihak berelasi

sepertiyangdidefinisikandalamPSAK7(revisi2010),

“Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”. Transaksi tersebut

dilakukan berdasarkan persyaratan yang disetujui oleh kedua

belah pihak. Beberapa persyaratan tersebut mungkin tidak sama

dengan persyaratan yang dilakukan dengan pihakpihak yang

tidak berelasi. Pihak berelasi adalah orang atau entitas yang

terkait dengan FORU:

a) Orang atau anggota keluarga terdekat mempunyai relasi

dengan FORU jika orang tersebut;

i. Memiliki pengendalian atau pengendalian bersama

atas FORU;

ii. MemilikipengaruhsignifikanatasFORU;atau,

iii. Personil manajemen kunci FORU.

b) Suatu entitas berelasi dengan FORU, jika memenuhi salah

satu hal berikut:

i. Entitas dan FORU adalah anggota dari kelompok

usaha yang sama (artinya Perusahaan, Entitas Anak,

dan Entitas Anak berikutnya terkait dengan entitas

lain).

ii. Satu entitas adalah Entitas Asosiasi atau ventura

bersama dari entitas lain (atau Entitas Asosiasi atau

ventura bersama yang merupakan anggota suatu

kelompok usaha, yang entitas lain tersebut adalah

anggotanya).

iii. Kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari

pihak ketiga yang sama.

iv. Satu entitas adalah ventura bersama dari entitas

ketiga dan entitas yang lain adalah Entitas Asosiasi

dari entitas ketiga.

Pada tahun 2015, FORU melakukan beberapa transaksi dengan

beberapa pihak berelasi dalam bentuk penjualan, pemberian

pinjaman serta pembelian grup. Sifat hubungan dan sifat

transaksi yang dilakukan sepanjang tahun 2015 dapat dilihat

dalam tabel berikut:

Page 75: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

73

Analisis dan Pembahasan Manajemen

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Keseluruhan transaksi dengan pihak berelasi dapat dilihat pada

lampiran Laporan Keuangan Konsolidasian Tahun 2015 pada

poin 10, halaman 30, 31, dan 32.

DAMPAK PERUBAHAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN

Pada tanggal 16 Juni 2015, Presiden Republik Indonesia telah

menandatangani Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2015

tentang Perubahan Atas Peraturan Presiden Nomor 6 Tahun

2015 tentang Badan Ekonomi Kreatif. Dalam perubahan

Peraturan Presiden ini ditegaskan bahwa Badan Ekonomi

Kreatif adalah lembaga pemerintah non kementerian yang

berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Presiden

melalui menteri yang membidangi urusan pemerintahan di bidang

pariwisata. Badan Ekonomi Kreatif mempunyai tugas membantu

Presiden dalam merumuskan, menetapkan, mengoordinasikan,

dan sinkronisasi kebijakan ekonomi kreatif di bidang aplikasi dan

game developer, arsitektur, desain interior, desain komunikasi

visual,desainprodukfashion,film,animasi,danvideo,fotografi,

kriya, kuliner, musik, penerbitan, periklanan, seni pertunjukan,

seni rupa, dan televisi dan radio.

Dengan Badan Ekonomi Kreatif ini, pertumbuhan industri

kreatif Indonesia diharapkan agar dapat berkembang dengan

lebih pesat. Sebagai Perusahaan penyedia layanan komunikasi

pemasaran terintegrasi dalam negeri, FORU siap untuk

mendukung berbagai langkah pemerintah untuk meningkatkan

geliat dunia kreatif dan berkerja keras bersama setiap

elemen negara menuju Indonesia yang lebih maju dan semakin

dipertimbangkan di dunia internasional.

PIHAK-PIHAK BERELASI SIFAT HUBUNGAN SIFAT TRANSAKSI

PT Prima Rancang Buana Manajemen yang sama dengan Entitas Induk Piutang pihak berelasi dan utang usaha

PT Fortune Travindo Manajemen yang sama dengan Entitas Induk Piutang pihak berelasi, utang usaha dan utang pihak

berelasi

Fortune PR Singapore Pte., Ltd Manajemen yang sama dengan Entitas Induk Piutang pihak berelasi

PTTeknografikaNusantara Manajemen yang sama dengan Entitas Induk Piutang usaha, piutang pihak berelasi, pendapatan

usaha

SIFAT TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI

PERUBAHAN KEBIJAKAN AKUNTANSI

Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia

(DSAK IAI) telah mengesahkan penyesuaian dan amandemen

atas beberapa Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan

(PSAK), dan serta mengesahkan Interpretasi Standar

Akuntansi Keuangan (ISAK), namun belum berlaku efektif untuk

laporan keuangan konsolidasian yang berakhir pada tanggal 31

Desember 2015:

Standar berikut ini berlaku untuk laporan keuangan

konsolidasian yang periodenya dimulai pada atau setelah tanggal

1 Januari 2016:

1. Amandemen PSAK 4: Laporan Keuangan Tersendiri

tentang Metode Ekuitas dalam Laporan Keuangan

Tersendiri.

2. Amandemen PSAK 15: Investasi Pada Entitas Asosiasi

dan Ventura Bersama tentang Entitas Asosiasi Penerapan

Pengecualian Konsolidasi.

3. AmandemenPSAK16:AsettetaptentangKlarifikasi

Metode yang Diterima untuk Penyusutan dan Amortisasi.

4. Amandemen PSAK 19: Aset Tak Berwujud tentang

KlarifikasiMetodeyangDiterimauntukPenyusutandan

Amortisasi.

5. Amandemen PSAK 24: Imbalan Kerja tentang Program

Imbalan Pasti : Iuran Pekerja.

6. Amandemen PSAK 65: Laporan Keuangan Konsoli dasian

tentang Entitas Investasi: Penerapan Pengecualian

Konsolidasi.

7. Amandemen PSAK 66: Pengaturan Bersama tentang

Akuisisi Kepentingan dalam Operasi Bersama.

Page 76: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

74

Better for You and Me

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

8. Amandemen PSAK 67: Pengungkapan Kepentingan

Dalam Entitas Lain tentang Entitas Investasi: Penerapan

Pengecualian Konsolidasi.

9. ISAK 30 : Pungutan.

10. PSAK 5 (penyesuaian 2015): Segmen Operasi.

11. PSAK 7 (Penyesuaian 2015): Pengungkapan Pihak-Pihak

Berelasi.

12. PSAK 13 (Penyesuaian 2015): Properti Investasi.

13. PSAK 16 (Penyesuaian 2015): Aset Tetap.

14. PSAK 19 (Penyesuaian 2015): Aset Tak berwujud.

15. PSAK 22 (Penyesuaian 2015): Kombinasi Bisnis.

16. PSAK 25 (Penyesuaian 2015): Kebijakan Akuntansi,

Perubahan Estimasi Akuntansi dan Kesalahan.

17. PSAK 53 (Penyesuaian 2015): Pembayaran Berbasis

Saham.

18. PSAK 68 (Penyesuaian 2015): Pengukuran Nilai Wajar.

INFORMASI DAN FAKTA MATERIAL YANG TERJADI SETELAH TANGGAL LAPORAN AKUNTAN

Pada tanggal 29 Januari 2016, PA, Entitas Anak, menerima

hasil pemeriksaan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) yang

menetapkan pajak kurang bayar atas PPN masa Mei sampai

November 2015 sebesar Rp 10.886.400 dan pajak lebih bayar

atas PPN masa Desember 2016 sebesar Rp 3.344.480.276.

Dengan pencapaian angka belanja iklan yang tetap mampu

mencatatkan pertumbuhan di tengah berbagai krisis tahun

2015, dapat dikatakan bahwa industri periklanan Indonesia

memiliki peluang yang sangat besar untuk terus berkembang

di tahun-tahun mendatang. Dari kondisi tersebut, tentunya

pangsa pasar bagi para pelaku industri periklanan juga terbuka

lebar.

asPeK PeMasaran dan Pangsa Pasar

FORU telah menganalisa dan mempelajari pangsa pasar industri

periklanan ini dengan baik. Hal ini terbukti dengan pencapaian

pendapatan usaha FORU yang didominasi oleh pendapatan dari

media televisi, media cetak dan media digital yang ketiganya juga

mendominasi keseluruhan belanja iklan di industri periklanan

nasional. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa strategi

bisnis yang dijalankan FORU telah sesuai dengan kondisi pasar.

asPeK PeMasaran dan Pangsa Pasar

Page 77: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

75

Analisis dan Pembahasan Manajemen

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Untuk semakin melesat sebagai pemain utama di industri

periklanan nasional dan global, FORU senantiasa menempatkan

strategi pemasaran yang efektif dan akurat sebagai hal yang

sangat penting untuk mencapai target bisnis serta visi dan

misi yang telah ditetapkan. Dalam menjalankan aktivitas

pemasarannya, FORU didukung oleh tim pemasaran yang

unggul dan solid sebagai ujung tombak penentu kesuksesan

Perusahaan. FORU tentunya tidak hanya berorientasi pada

penjualan namun juga mengutamakan strategi penyampaian

pesan yang efektif dengan aktualisasi ide-ide kreatif dan inovasi

yang tak terbatas. Dengan demikian, FORU akan memiliki peran

lebih dari sekedar eksekutor untuk kebutuhan pengiklan, namun

juga dirasakan kehadirannya sebagai entitas yang adaptif dan

kreatif.

Ke depannya, FORU akan terus memperluas pangsa pasar

di sektor-sektor lainnya dengan mengembangkan berbagai

produk baru. Melalui strategi yang tepat, aktivitas yang sesuai

dengan kebutuhan dan kondisi pasar, serta solusi yang inventif,

tentunya FORU akan mampu meraih keberhasilan dalam

mempertahankan posisi sebagai salah satu pemain terdepan

dalam industri komunikasi dan pemasaran dengan jaringan mitra

bisnis yang luas.

Page 78: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

76

Better for You and Me

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

sTraTegi dan ProsPeK usaha

Catatan: Dikonversikan pada nilai tukar Rp11,849,90 per 1US$; **termasuk digital (desktop/laptop, mobile dan peralatan yang terhubung ke internet lainnya), direktori,

majalah, koran, iklan outdoor, radio & TV, **termasuk iklan yang dapat muncul di desktop dan laptop serta mobile phone, tablet dan peralatan yang terhubung ke internet

lainnya, dan termasuk seluruh format periklanan pada platform tersebut: tidak termasuk SMS, MMS dan iklan P2P, ***termasuk iklan yang ditampilkan pada (banner, video

dan rich media) dan pencarian: tidak termasuk SMS, MMS, dan iklan P2P: termasuk belanja iklan di tablet. Sumber: eMarketer, September 2015.

TOTAL BELANJA IKLAN MEDIA DIGITAL DAN MOBILE INTERNET DI INDONESIA, 2014-2019

FORU memasuki tahun 2016 dengan optimisme tinggi.

Meskipun kondisi perekonomian tahun 2016 diprediksi tidak

akan jauh berbeda dengan tahun 2015, FORU meyakini bahwa

solusi yang tepat serta kemampuan untuk selalu berinovasi

dan adaptif terhadap segala kondisi adalah energi yang dapat

mendukung FORU untuk tetap menjadi yang terdepan di peta

persaingan industri.

Pertumbuhan anggaran belanja iklan secara keseluruhan di

Indonesia tahun 2016 diprediksi akan mencapai 3,5%-4%

dengan nilai mencapai Rp160 Triliun atau lebih. Meskipun

memasuki tren digital, iklan televisi dikatakan masih akan

mendominasi sekitar 75% dari keseluruhan anggaran belanja

periklanan nasional.

2014 2015 2016 2017 2018 2019

Total Belanja Media* (Miliar) $9.82 $11.39 $13.22 $15.20 $17.17 $19.58

Persentase 22.0% 16.0% 16.0% 15.0% 13.0% 14.0%

Total Belanja Iklan Media* (Miliar) $0.46 $0.83 $1.42 $2.34 $3.51 $4.92

Persentase 98.0% 80.0% 70.0% 65.0% 50.0% 40.0%

Persentase Total Belanja Iklan Media 4.7% 7.3% 10.7% 15.4% 20.4% 25.1%

Belanja Iklan Mobile Internet* (Miliar) $0.04 $0.14 $0.36 $0.82 $1.64 $2.94

Persentase 250.0% 230.0% 150.0% 130.0% 100.0% 80.0%

Persentase Belanja Iklan Digital 9.3% 17.0% 25.1% 34.9% 46.6% 59.9%

Persentase Belanja Iklan Media 0.4% 1.2% 2.7% 5.4% 9.5% 15.0%

sTraTegi dan ProsPeK usaha

Page 79: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

77

Analisis dan Pembahasan Manajemen

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Menurut prediksi eMarketer tentang belanja iklan di berbagai

negara, belanja iklan di Indonesia pada tahun 2016 akan

kembali tumbuh sebesar 16% dan naik dua digit hingga tahun

2019 dengan investasi pengiklan yang akan mencapai sebesar

USD19,58 miliar dalam media berbayar.

Tren tersebut menjadikan Indonesia sebagai pasar iklan dengan

pertumbuhan paling cepat kedua setelah Argentina. Belanja

iklan digital akan tumbuh empat kali lipat lebih cepat dan

pertumbuhan iklan digital akan terus melebihi kenaikan media

tradisional, dari 7,3% total pasar iklan pada tahun 2015 menjadi

25,1% pada tahun 2019. Sementara belanja iklan mobile akan

naik tiga digit dan akan terus berlanjut hingga tahun 2018.

Untuk menghadapi berbagai tantangan serta menjawab

kesempatan yang akan hadir di tahun mendatang, FORU telah

mencanangkan sebuah campaign bertajuk “make the move”.

Campaign ini adalah sebuah gerakan perubahan yang tidak

hanya dilakukan untuk menghadapi economic slowdown yang

masih akan membayangi, namun juga sebuah bentuk revolusi,

di mana FORU akan bertransformasi untuk menjadi entitas

yanglebihefektif,efisien,young dan agile.

Untuk mewujudkan pertumbuhan bisnis yang lebih baik, FORU

akan terus mendalami kondisi pasar dan melakukan berbagai

riset terkait industri-industri yang digeluti Perusahaan. Di

tahun 2016, FORU akan lebih berfokus pada beberapa industri

yang merupakan kekuatan FORU, yaitu retail, otomotif, FMCG

dan properti. Dengan terus mengasah keahlian yang telah

dimiliki, FORU akan terus mewujudkan performa unggul dan

mewujudkan pencapaian yang lebih baik di tahun 2016.

*) Disajikan kembali sehubungan dengan penerapan retrospektif PSAK No. 24 (Revisi 2013), “Imbalan Kerja”.

TREN KINERJA KEUANGAN FORU 2014-2016

Kekuatan Sumber Daya Manusia adalah unsur utama yang akan

terus ditingkatkan. Dengan kekuatan dari slogan “burn the fat,

strengthen the muscle”, seluruh Warga FORU akan terus

bergerak maju, bekerja cerdas demi menghasilkan kreativitas

serta kapabilitas yang lebih tinggi.

Disegmenjasadesaingrafisatauaktivasi,FORUberencana

untuk melakukan penggabungan tim demi menghasilkan kekuatan

sumber daya manusia yang lebih besar dan memberikan

performa yang lebih efektif dalam berinovasi. Sementara di

segmen Jasa Kehumasan, kesempatan yang dihadirkan di tahun

2016 akan disambut dengan optimisme tinggi. Fortune PR

akan terus berupaya untuk mengaktualisasikan FORU sebagai

“house of expertise” dengan meningkatkan kapabilitas SDM

level menengah agar lebih mampu mengaplikasikan conceptual

thinking dan closing strategy yang tepat sasaran. Developing

people akan menjadi sarana utama untuk membuka pintu

kesuksesan di tahun 2016.

Dari segi pendapatan, FORU telah menargetkan peningkatan

pada pendapatan usaha dari Rp431,91 miliar di tahun 2015

menjadi Rp490,00 miliar di tahun 2016. Di akun laba sebelum

pajak penghasilan, FORU juga menargetkan pertumbuhan dari

sebesar Rp4,54 miliar di tahun 2015 menjadi Rp5,21 miliar di

tahun 2016. Laba bersih tahun berjalan juga ditargetkan untuk

meningkat mencapai Rp3,90 miliar dari sebesar Rp2,07 miliar di

tahun 2015.

2014*)

(TELAH DIAUDIT)

2015

(TELAH DIAUDIT)

2016

(PROYEKSI)

Pendapatan Usaha 404.324,18 431.916,39 490.000,00

Laba Sebelum Beban Pajak Penghasilan 6.278,52 4.548,28 5.206,61

Laba Neto Tahun Berjalan 3.961,82 2.071,47 3.904,96

Page 80: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

78 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Better for You and Me

TaTa Kelola Perusahaan

Page 81: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Tata Kelola Perusahaan

79PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

PelaKsanaan TaTa Kelola Perusahaan Yang BaiK adalah

landasan Yang MenoPang Kelangsungan hiduP

Perusahaan dan Melindungi haK PeMangKu KePenTingan

Page 82: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

80 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Better for You and Me

iMPleMenTasi TaTa Kelola

foru senanTiasa MeneMPaTKan asPeK TaTa Kelola Perusahaan seBagai landasan dalaM MeMBangun KePerCaYaan seluruh PeMangKu KePenTingan seKaligus MeMPerKuaT Posisi Perusahaan di Tengah Persaingan indusTri Yang sangaT KoMPeTiTif.

iMPleMenTasi TaTa Kelola

Page 83: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Tata Kelola Perusahaan

81PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Manfaat mendasar bagi perusahaan yang menerapkan tata

kelola perusahaan adalah terjaminnya kelangsungan hidup

perusahaan (perpetually sustainable). Dengan kata lain, manfaat

dari penerapan tata kelola perusahaan akan tampak dalam

jangka panjang berupa tren kinerja perusahaan yang tinggi (high

performance) serta citra perusahaan yang baik (good corporate

image).

Untuk itu, FORU senantiasa menempatkan aspek tata kelola

perusahaan sebagai landasan dalam membangun kepercayaan

seluruh pemangku kepentingan sekaligus memperkuat posisi

Perusahaan di tengah persaingan industri yang sangat

kompetitif. FORU meyakini bahwa pelaksanaan tata kelola yang

baik dapat mendukung upaya dalam mengaktualisasikan setiap

target usaha dengan nilai-nilai positif serta untuk melindungi

hak-hak para pemangku kepentingan.

Pelaksanaan prinsip tata kelola FORU didasarkan pada UU

no. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, Undang-

Undang no. 8 tahun 1995 tentang Pasar Modal, anggaran

dasar Perusahaan, peraturan pasar modal Indonesia, Otoritas

Jasa Keuangan (OJK), peraturan Bursa Efek Indonesia (BEI),

Pedoman Tata Kelola di Indonesia, serta hukum dan peraturan

terkait lainnya.

Tujuan utama penerapan tata kelola di lingkungan FORU adalah

untuk:

• Mengendalikandanmengarahkanhubunganantara

pemegang saham, Dewan Komisaris, Direksi, warga, klien,

mitra kerja, serta masyarakat dan lingkungan.

• MendorongdanmendukungperkembanganPerusahaan.

• Mengelolasumberdayasecaralebihbaik.

• Mengelolarisikosecaralebihbaik.

• Meningkatkanpertanggungjawabankepadapemangku

kepentingan.

• Mencegahterjadinyapenyimpangandalampengelolaan

Perusahaan.

• MeningkatkancitraPerusahaanmenjadilebihbaik.

FORU mengimplementasikan prinsip-prinsip tata kelola

perusahaan yang dikenal dengan sebutan TARIF, yaitu:

• Transparency (Transparansi)

Senantiasa menyediakan informasi laporan keuangan,

laporan tahunan serta informasi lain yang relevan dengan

akurat, jelas, dan tepat waktu secara terbuka kepada

pemegang saham dan juga pemangku kepentingan.

• Accountability (Akuntabilitas)

Memastikan bahwa semua keputusan yang dituangkan

dalam tindakan strategis yang dijalankan dapat

dipertanggungjawabkan secara jelas dan tertuang dalam

laporan pengukuran kinerja, laporan pertanggungjawaban,

dan laporan pengendalian internal sebagai bentuk

akuntabilitas nyata.

• Responsibility (Pertanggungjawaban)

Melaksanakan tanggung jawabnya dengan berpedoman

pada asa kepatuhan terhadap peraturan perundang-

undangan yang berlaku demi memberikan perhatian lebih

kepada masyarakat dan lingkungan

• Independence (Kemandirian)

Menjalankan kegiatannya secara mandiri, tanpa paksaan

atau pun tekanan dari pihak mana pun.

• Fairness (Kesetaraan dan Kewajaran)

Memberikan porsi yang adil dan sama rata dalam hal

memenuhi setiap hak para pemangku kepentingan.

Seluruh nilai-nilai tersebut diimplementasikan dengan

kesadaran dan komitmen tinggi dalam setiap aktivitas unit dan

lini bisnis agar selalu bertumbuh kembang dalam menghadapi

berbagai perubahan.

Page 84: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

82 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Better for You and Me

sTruKTur TaTa Kelola

Struktur tata kelola perusahaan yang berlaku di FORU

mengacu pada ketentuan dalam Undang-Undang Perseroan

Terbatas yang menyatakan bahwa organ Perusahaan terdiri

dari 3 (tiga) organ, yaitu:

• Rapat Umum Pemegang Saham

• Dewan Komisaris

• Direksi

Masing-masing organ Perusahaan memiliki tugas dan

wewenang yang berbeda dan memiliki independensi dalam

melaksanakan tugas dan fungsinya untuk kepentingan

Perusahaan. Jika dinilai perlu, Dewan Komisaris atau Direksi

juga dapat membentuk unit atau komite yang berfungsi untuk

membantu pelaksanaan tugas dan wewenang yang lebih efektif.

Dalam melakukan fungsi pengawasannya, Dewan Komisaris

didukung oleh Komite Audit serta fungsi Komite Nominasi dan

Remunerasi.

RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) merupakan organ

yang berfungsi sebagai wadah para pemegang saham dalam

mengambil keputusan penting berkaitan dengan modal yang

ditanam pada perusahaan, dengan memperhatikan ketentuan

Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan. RUPS

juga merupakan hak dan wewenang pemegang saham dalam

mengendalikan kinerja perusahaan di bawahnya dalam batas

yang ditentukan oleh undang-undang atau anggaran dasar.

Sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perusahaan, Rapat

Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) diselenggarakan

secara rutin setiap tahun dan Rapat Umum Pemegang

Saham Luar Biasa (RUPSLB) dapat dilaksanakan sewaktu-

waktu berdasarkan kebutuhan dan sesuai dengan peraturan

yang berlaku. Keputusan yang diambil dalam RUPST dan

RUPSLB dilakukan secara transparan dengan memperhatikan

kepentingan usaha Perusahaan.

RUPS FORU di tahun 2015 diselenggarakan 2 (dua) kali,

yaitu pada tanggal 10 Juni 2015 bertempat di Hotel Royal

Kuningan, Ruang Grand Willow, Jl. Kuningan Persada Kav.

2, Jakarta Selatan. RUPS yang diselenggarakan terdiri

dari RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa dengan proses

penyelenggaraan yang sesuai dengan Undang-Undang no. 40

tahun 2007 tentang Perseroan terbatas serta Bapepam-LK

No. IX.J.1 tentang Pokok-pokok anggaran Dasar Perseroan

yang melakukan Penawaran Umum efek Bersifat ekuitas dan

Perusahaan Publik, juncto peraturan Otoritas Jasa Keuangan

No 32/POJK/2014 tanggal 8 Desember 2014 tentang

rencana dan penyelenggaraan RUPS.

Seluruh keputusan RUPS Luar Biasa secara lengkap telah

dipublikasikan kepada seluruh pemegang saham dan telah dimuat

dalam dua surat kabar harian berperedaran nasional yang terbit

pada Jumat, 12 Juni 2015 yaitu Media Indonesia sesuai dengan

ketentuan yang berlaku.

RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN

RUPST wajib diadakan setiap tahun paling lambat enam bulan

sejak akhir tahun keuangan Perusahaan.

1. Pada tanggal 4 Mei 2015 FORU memberitakan

pengumuman RUPS pada 1 (satu) surat kabar harian

berbahasa Indonesia, yaitu Media Indonesia.

2. Pada tanggal 19 Mei 2015 FORU mengumumkan panggilan

RUPS pada pada 1 (satu) surat kabar harian berbahasa

Indonesia, yaitu Media Indonesia.

3. Pada tanggal 10 Juni 2015, FORU telah melaksanakan

RUPST dengan kuorum 92,97% atau dihadiri oleh

432.522.290 saham dari total saham 465.224.000.

Agenda Rapat:

a. Pembahasan Laporan Tahunan termasuk Laporan Tugas

Pengawasan Dewan Komisaris Perseroan dan Rencana

Kerja Tahun 2015 serta Laporan Keuangan Perseroan

Tahun Buku 2014.

b. Pembahasan Penggunaan Laba Bersih Perseroan Tahun

buku 2014.

c. Pembahasan Penunjukan Kantor Akuntan Publik untuk

Melakukan audit terhadap Laporan Keuangan Perseroan

tahun buku 2015.

d. Pembahasan tugas dan wewenang serta gaji dan tunjangan

Direksi Perseroan serta penerapan honorarium dan atau

tunjangan Dewan Komisaris Perseroan.

Hasil keputusan yang dicapai adalah sebagai berikut:

Agenda Pertama:

1. Menerima baik dan memberikan persetujuan atas Laporan

Tahunan Direksi untuk tahun buku yang berakhir pada

tanggal 31 Desember 2014 serta Rencana Kerja 2015.

2. Menerima dengan baik dan menyetujui Laporan Dewan

Komisaris untuk tahun buku 2014.

sTruKTur TaTa Kelola

Page 85: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Tata Kelola Perusahaan

83PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

3. Mengesahkan Laporan Keuangan Audit untuk tahun buku

yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 yang terdiri

dari Neraca per 31 Desember 2014 dan Perhitungan Laba

Rugi Perseroan untuk tahun buku 2014, maka dengan

demikian memberikan pelunasan dan pembebasan (acquit

et de charge) kepada para anggota Direksi dan Dewan

Komisaris Perseroan atas tindakan kepengurusan dan

pengawasan yang mereka jalankan selama tahun buku 2014

sejauh tindakan-tindakan kepengurusan dan pengawasan

tersebut tercermin dalam Neraca dan Perhitungan Laba

Rugi Perseroan.

Agenda Kedua:

Menetapkan penggunaan laba bersih Perseroan untuk tahun

buku 2014 digunakan sebagai berikut:

i. 15% (lima belas persen) keuntungan yang diperoleh akan

digunakan sebagai cicilan untuk dana cadangan Perseroan.

ii. Sisa keuntungan yang diperoleh Perseroan setelah

dikurangi dana cadangan sebesar 15% (lima belas persen)

akan dicatatkan sebagai laba ditahan untuk keperluan

modal kerja dan pengembangan usaha Perseroan di masa

yang akan datang.

Agenda Ketiga:

Memberi kewenangan kepada Direksi Perseroan untuk memilih

dan menunjuk Akuntan Publik Perseroan yang terdaftar

di Otoritas Jasa Keuangan yang akan mengaudit keuangan

Perseroan untuk tahun buku yang berjalan dan berakhir pada

tanggal 31 Desember 2015, termasuk melakukan penetapan

honorariumnya serta persyaratan penunjukkan lainnya.

Agenda Keempat:

1. Tidak mengubah tugas dan wewenang Direksi serta

Dewan Komisaris Perseroan.

2. Memberikan kewenangan dan kuasa kepada Dewan

Komisaris Perseroan untuk dan atas nama Rapat Umum

Pemegang Saham, untuk menetapkan remunerasi berupa

gaji dan atau tunjangan bagi Direksi Perseroan untuk masa

jabatan terhitung sejak bulan Juli 2015 sampai dengan Juni

2016.

3. Menetapkan tidak ada kenaikan remunerasi yaitu

honorarium dan atau tunjangan bagi seluruh anggota

Dewan Komisaris Perseroan untuk periode 1 tahun

berikutnya, berlaku terhitung sejak bulan Juli 2015 sampai

dengan Juni 2016.

RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM LUAR BIASA

RUPSLB diadakan berdasarkan keputusan dan kepentingan

Perusahaan.

1. Pada tanggal 10 Juni 2015, Perseroan telah melaksanakan

RUPSLB dengan kuorum 92,97% atau dihadiri oleh

432.523.590 saham dari total saham 465.224.000.

Agenda Rapat:

a. Pembahasan susunan anggota Direksi dan Dewan

Komisaris.

b. Penyesuaian seluruh ketentuan anggaran dasar Perseroan

sesuai dengan ketentuan dalam Peraturan Otoritas Jasa

Keuangan tahun 2014.

Hasil keputusan yang dicapai adalah sebagai berikut:

Agenda Pertama:

1. Menyetujui untuk memberhentikan dengan hormat seluruh

anggota Direksi Perseroan terhitung sejak ditutupnya

Rapat.

2. Memberikan penghargaan yang sangat tinggi dan ucapan

terima kasih kepada Bapak Indra Abidin dan Bapak

Herman Muljadi Sulaeman atas pelaksanaan tugas

dan tanggung jawab sebagai Direksi Perseroan serta

memberikan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya

(acquit de charge) kepada Direksi Perseroan atas

tindakan pengurusan yang dilakukan untuk dan atas nama

Perseroan sampai dengan tanggal ditutupnya Rapat.

3. Mengangkat anggota Direksi Perseroan yang baru untuk

masa jabatan terhitung sejak tanggal ditutupnya Rapat

sampai dengan tanggal Rapat Umum Pemegang Saham

yang diadakan pada tahun 2016 sebagai berikut:

a. Direktur Utama: Aris Boediharjo

b. Direktur: Yuliana Leonarda

c. Direktur: Indira Ratna Dewi Abidin

4. Menyetujui untuk memberhentikan dengan hormat seluruh

anggota Dewan Komisaris Perseroan terhitung sejak

ditutupnya Rapat.

5. Memberikan penghargaan yang sangat tinggi dan ucapan

terima kasih kepada seluruh anggota Dewan Komisaris

atas pelaksanaan tugas dan tanggung jawab sebagai

pengawas pengurusan Perseroan serta memberikan

pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit de

charge) kepada Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan

pengawasan pengurusan Perseroan yang dilakukan sampai

dengan tanggal ditutupnya Rapat.

6. Mengangkat anggota Dewan Komisaris Perseroan yang

Page 86: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

84 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Better for You and Me

baru untuk masa jabatan terhitung sejak tanggal ditutupnya

Rapat sampai dengan tanggal Rapat Umum Pemegang

Saham yang diadakan pada tahun 2016 sebagai berikut:

a. Komisaris Utama: Indra Abidin

b. Komisaris: Darjoto Setyawan

c. Komisaris Independen: Sebastianus Harry Wiguna

Agenda Kedua

1. Menyetujui perubahan dan/atau penyesuaian Anggaran

Dasar Perseroan dengan Peraturan Otoritas Jasa

Keuangan Nomor: 32/POJK.04/2014 tanggal 8

Desember 2014 tentang Rencana dan Penyelenggaraan

Rapat Umum Pemegang Saham dan Peraturan No.33/

POJK.04/2014 tanggal 8 Desember 2014 tentang

Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perseroan

Publik termasuk menyusun kembali anggaran dasar

Perseroan.

2. Menyetujui untuk memberikan kuasa dan wewenang

kepada Direksi Perseroan dengan hak substitusi untuk

menyatakan perubahan dan/atau penyesuaian Anggaran

Dasar tersebut ke dalam akta Notaris dan selanjutnya

mengajukan persetujuan dan pemberitahuan perubahan

Anggaran Dasar Perseroan kepada Menteri Hukum dan

Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dan/atau instansi

yang berwenang berdasarkan peraturan perundang-

undangan yang berlaku.

3. Menyetujui untuk memberikan kuasa dan wewenang

kepada Direksi Perseroan untuk melakukan perubahan

dan/atau perbaikan terhadap ketentuan Anggaran Dasar

Perseroan sebagaimana dalam hal terdapat perubahan

dan/atau perbaikan ketentuan-ketentuan yang dikeluarkan

atau diisyaratkan oleh instansi yang berwenang terkait

dengan Perseroan publik.

DEWAN KOMISARIS

Anggota Dewan Komisaris FORU diangkat dan diberhentikan

oleh Rapat Umum Pemegang Saham. Seluruh anggota Dewan

Komisaris FORU yang saat ini menjabat telah memenuhi

kriteria dan ketentuan sebagaimana tercantum dalam anggaran

dasar FORU dan peraturan OJK No. 33 /POJK.04/2014

Tentang Direksi Dan Dewan Komisaris Emiten Atau

Perusahaan Publik, antara lain:

KRITERIA

• Mempunyai akhlak, moral, dan integritas yang baik;

• Cakap melakukan perbuatan hukum;

• Memiliki komitmen untuk mematuhi peraturan perundang-

undangan; dan

• Memiliki pengetahuan dan/atau keahlian di bidang yang

dibutuhkan Perseroan.

KETENTUAN

• Komposisi anggota Dewan Komisaris harus efektif

sehingga memungkinkan pengambilan keputusan dapat

dilakukan dengan efektif, tepat, cepat, dan independen.

• Masa Jabatan:

a. Anggota Dewan Komisaris diangkat oleh RUPS

untuk masa jabatan selama 5 (lima) tahun.

b. Jabatan anggota Dewan Komisaris akan berakhir

antara lain apabila masa jabatannya berakhir,

mengundurkan diri, atau diberhentikan berdasarkan

keputusan RUPS.

• Sistem Remunerasi

Remunerasi anggota Komisaris ditetapkan oleh RUPS

termasuk pemberian uang jasa dan tunjangan purna jabatan

sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

• Dalam hal terjadi kekosongan jabatan Komisaris, maka

pengisian jabatan tersebut dilaksanakan sesuai dengan

ketentuan Anggaran Dasar Perusahaan.

• Anggota Komisaris dapat diberhentikan untuk sementara

oleh RUPS jika melakukan tindakan yang bertentangan

dengan Anggaran Dasar atau melalaikan kewajibannya,

atau terdapat alasan yang kuat.

Di akhir tahun 2015, Komposisi Dewan Komisaris FORU

terdiri dari seorang Komisaris Utama, seorang Komisaris dan

seorang Komisaris Independen. Komposisi ini telah disesuaikan

dengan no. Kep-305/BEJ/07-2004 Peraturan nomor I-A

tentang Pencatatan Saham Dan efek Bersifat ekuitas Selain

Saham yang Diterbitkan oleh Perusahaan tercatat juncto

No.33/POJK.04/2014 tanggal 8 Desember 2014 tentang

Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik,

yang menetapkan bahwa setiap perusahaan publik harus

memiliki Komisaris independen sekurang-kurangnya 30% dari

seluruh anggota Dewan Komisaris. Dalam hal ini Perusahaan

telah memenuhi ketentuan tersebut dengan susunan Dewan

Komisaris FORU per 31 Desember 2015 adalah sebagai

berikut:

Page 87: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Tata Kelola Perusahaan

85PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

TUGAS, TANGGUNG JAWAB DAN WEWENANG

DEWAN KOMISARIS

Tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris secara garis

besar adalah melaksanakan fungsi pengawasan terhadap

kelangsungan usaha, termasuk melaksanakan pengawasan

terhadap pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi, serta

memberikan nasihat kepada Direksi, mengarahkan, memantau,

dan mengevaluasi pelaksanaan kebijakan strategis Perusahaan.

Pengawasan yang dilakukan Dewan Komisaris antara lain

dimaksudkan agar tercipta kesesuaian dan konsistensi

pelaksanaan kegiatan usaha Perusahaan dengan Rencana

Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP). Pengawasan yang

dilakukan Dewan Komisaris bertujuan untuk mengetahui secara

berkala atas pencapaian kinerja selama tahun 2014, sebagai

sarana early warning system, dan memastikan bahwa sistem

pengendalian internal telah mendukung pencapaian kinerja

Perusahaan.

Pengawasan oleh Dewan Komisaris dilakukan antara lain

dengan cara:

1. Meminta keterangan secara tertulis kepada Direksi

tentang suatu permasalahan di Perusahaan.

2. Melakukan kunjungan ke unit kerja/kantor cabang/proyek

tertentu, baik dengan (atau tanpa) pemberitahuan kepada

Direksi sebelumnya.

3. Memberikan tanggapan atas laporan berkala dari Direksi.

4. Menugaskan Komite untuk melakukan tugas-tugas

pengawasan sebagaimana yang tercantum dalam Piagam

Komite.

NAMA JABATAN DASAR PENGANGKATAN

Indra Abidin Komisaris Utama RUPS Luar Biasa 10 Juni 2015

Darjoto Setyawan Komisaris RUPS Luar Biasa 10 Juni 2015

Sebastianus Harry Wiguna Komisaris Independen RUPS Luar Biasa 10 Juni 2015

Di FORU, setiap Komisaris melaksanakan tugas dan tanggung

jawab masing-masing dengan pembagian tugas yang merata.

Pembagian tugas yang dilakukan memiliki tujuan agar seluruh

tugas yang dilakukan oleh Direksi dapat diawasi secara lebih

baik dan fokus oleh Dewan Komisaris. Dalam hal pengambilan

keputusan pemecahan masalah, Dewan Komisaris senantiasa

melakukan diskusi komprehensif dalam suatu rapat Dewan

Komisaris demi mencapai mufakat.

Dalam hal harmonisasi visi dengan Direksi, Dewan Komisaris

berkewajiban untuk:

• Meneliti dan menelaah laporan berkala dan laporan

tahunan yang disiapkan Direksi serta menandatangani

laporan tahunan.

• Melakukan pengawasan dan memberikan saran atas

pengelolaan perusahaan.

• Melakukan penilaian atas kinerja Direksi.

• Komisaris dilarang melakukan transaksi yang mempunyai

benturan kepentingan dan mengambil keuntungan pribadi

dari kegiatan perusahaan, selain gaji dan fasilitas yang

diterimanya sebagai Komisaris, yang ditentukan oleh

RUPS/Pemegang Saham.

BOARD CHARTER DEWAN KOMISARIS

Jajaran komisaris hendaknya menjadi panutan sebagai contoh

perilaku bagi warga. Komisaris harus menghindari segala bentuk

timbulnya benturan kepentingan baik secara langsung maupun

tidak langsung serta menjaga keamanan dan kerahasiaan

informasi Perusahaan. Interaksi antara Komisaris dengan

pemegang saham harus harmonis dengan mengacu kepada

pedoman sebagai berikut:

Page 88: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

86 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Better for You and Me

• Memberikan pendapat serta saran kepada Rapat Umum

Pemegang Saham mengenai Rencana Jangka Panjang

Perusahaan (RJPP) dan Rencana Kerja dan Anggaran

Perusahaan (RKAP) yang diusulkan Direksi.

• Mengikuti perkembangan kegiatan perusahaan,

memberikan pendapat dan saran kepada Rapat Umum

Pemegang Saham mengenai setiap masalah yang dianggap

penting bagi kepengurusan perusahaan.

• Melaporkan dengan segera kepada Rapat Umum

Pemegang Saham apabila terjadi gejala menurunnya kinerja

Perusahaan.

INDEPENDENSI DEWAN KOMISARIS

Dewan Komisaris melaksanakan tugas dan tanggung jawab

secara independen dan tidak mendapat intervensi dari pemegang

saham ataupun pihak lain. Dewan Komisaris dalam memandang

BAGAN PROSEDUR PENETAPAN REMUNERASI DAN

NOMINASI KOMISARIS

Dewan Komisaris

(Fungsi Remunerasi dan Nominasi)

Membahas usulan berdasarkan kajian konsultan

independen serta mengusulkan kepada RUPS

remunerasi dan nominasi bagi anggota Komisaris

Pengesahan Remunerasi Komisaris &

Nominasi anggota Dewan Komisaris

RUPS

dan menyelesaikan masalah selalu menjauhkan kepentingan

pribadi dan menghindari benturan kepentingan.

REMUNERASI DEWAN KOMISARIS

Remunerasi bagi anggota Dewan Komisaris merupakan

kompensasi yang diberikan Perusahaan atas dasar kontribusi

anggota Dewan Komisaris baik secara kolektif maupun

individual selama periode tertentu. Adapun total remunerasi

yang diberikan kepada Dewan Komisaris yang telah disetujui

oleh RUPS pada tahun 2015 adalah Rp5.948,69.

Besaran angka remunerasi Dewan Komisaris ditetapkan

berdasarkan kebijakan Perusahaan yang dapat terlihat pada

Bagan Prosedur Penetapan Remunerasi dan Nominasi Dewan

Komisaris sebagai berikut:

Page 89: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Tata Kelola Perusahaan

87PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

RAPAT DEWAN KOMISARIS

Rapat Dewan Komisaris diselenggarakan minimal 1 (satu)

kali dalam sebulan dengan hasil rapat yang dituangkan dalam

Risalah Rapat dan didokumentasikan dengan baik, termasuk

jika terdapat perbedaan pendapat. Selama tahun 2015, telah

NO TANGGALMATA ACARA

RAPAT

KOMISARIS

DEDI S

PANIGORO*

KASMAN

ARDAN*

MIRANTY

ABIDIN*

LUCIA

NOVENNA

BUDIONO*

INDRA

ABIDIN**

DARJOTO

SETYAWAN**

SEBASTIANUS

HARRY

WIGUNA**

1 23 Januari 2015 Strategic Business Plan 2015 Hadir Hadir Hadir Hadir N/A N/A N/A

2 26 Maret 2015 Laporan Keuangan 2014 Hadir Hadir Hadir Hadir N/A N/A N/A

3 23 April 2015 Laporan Keuangan Q1 2015 Hadir Hadir Hadir Hadir N/A N/A N/A

4 21 Mei 2015 Persiapan RUPS Hadir Hadir Hadir Hadir N/A N/A N/A

5 9 Juli 2015 Laporan Keuangan Q2 2015 N/A N/A N/A N/A Hadir Hadir Hadir

6 27 Agustus 2015 Evaluasi Tengah Tahun 2015 N/A N/A N/A N/A Hadir Hadir Hadir

7 7 Oktober 2015 Laporan Keuangan Q3 2015 N/A N/A N/A N/A Hadir Hadir Hadir

8 17 Desember 2015 Evaluasi Kinerja dan

Rencana Kerja 2015

N/A N/A N/A N/A Hadir Hadir Hadir

PENGEMBANGAN KOMPETENSI DEWAN KOMISARIS

Selama tahun 2015 Dewan Komisaris mengikuti berbagai

program pelatihan, konferensi, seminar, atau workshop, yang

diselenggarakan oleh OJK, BEI, IAI, AEI dsb.

PELAKSANAAN TUGAS DEWAN KOMISARIS

Sepanjang tahun 2015, Dewan Komisaris telah melakukan

pengawasan, memberikan rekomendasi dan persetujuan,

termasuk melaksanakan rapat-rapat gabungan dengan para

anggota Direksi.

Dewan Komisaris telah secara aktif mengawasi pengelolaan

dan operasional Perseroan serta memberikan nasihat kepada

Direksi. Pengawasan dilakukan secara langsung melalui

pemantauan terhadap tindak lanjut atas rekomendasi Dewan

Komisaris kepada Direksi, maupun melalui komite-komite yang

dibentuk.

* Selesai masa jabatan Komisaris berdasarkan keputusan RUPSLB 10 Juni 2015

** Diangkat menjadi Komisaris berdasarkan keputusan RUPSLB 10 Juni 2015

REKOMENDASI DEWAN KOMISARIS

Sesuai dengan tugas dan wewenangnya, Dewan Komisaris

memiliki kewajiban untuk memberikan rekomendasi kepada

Direksi dengan tujuan untuk meningkatkan kinerja Perusahaan.

Sepanjang tahun 2015, Dewan Komisaris telah memberikan

beberapa rekomendasi kepada Direksi, yaitu:

• Memberi petunjuk dan arahan agar Direksi semakin

menekankan fokus pada pemilihan pengembangan bisnis

yang memiliki nilai tambah lebih.

• Memberi masukan kepada Direksi agar terus meningkatkan

kualitas Sumber Daya Manusia dengan program-program

pengembangan yang efektif dan tepat guna.

• Mengawasi dan terus mendorong penguatan penerapan

Good Corporate Governance di seluruh aktivitas yang

dilakukan oleh seluruh komponen Perusahaan.

dilakukan rapat Dewan Komisaris sebanyak 8 (delapan) kali

dan 4 kali rapat koordinasi Dewan Kmisaris dan Direksi. Rapat

Dewan Komisaris dilaksanakan dengan rincian mata acara rapat

dan presentase kehadiran sebagai berikut:

Page 90: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

88 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Better for You and Me

PENILAIAN KINERJA DEWAN KOMISARIS

• Komisaris melakukan penilaian sendiri atas kinerjanya,

antara lain mencakup kehadiran dalam rapat, pengetahuan

bisnis,identifikasirisikousaha,ketajamanpengawasan,dan

implementasi tata kelola perusahaan.

• Komisaris harus menetapkan indikator-indikator yang akan

digunakan dalam melakukan penilaian kinerjanya.

• Komisaris Utama menetapkan uraian tugas masing-masing

Anggota Komisaris.

HUBUNGAN KERJA ANTARA DEWAN KOMISARIS

DAN DIREKSI

Dewan Komisaris dan Direksi saling menghormati mengenai

fungsi dan peranan masing-masing dalam mengurus Perusahaan

sebagaimana telah diatur dalam peraturan perundang-undangan

maupun Anggaran Dasar Perusahaan. Dewan Komisaris

berhak memperoleh akses atas informasi Perusahaan secara

tepat waktu dan lengkap, dan Direksi bertanggungjawab untuk

memastikan bahwa informasi mengenai Perusahaan diberikan

kepada Dewan Komisaris secara tepat waktu dan lengkap.

DIREKSI

Direksi memiliki tanggung jawab penuh atas pengurusan

Perseroan dan melaksanakan tugas untuk kepentingan dan tujuan

Perseroan serta mewakili Perseroan sesuai dengan ketentuan

Anggaran Dasar yang telah ditetapkan.

Direksi mengemban amanah untuk menjalankan pengelolaan

Perusahaan seperti menyusun dan melaksanakan Rencana

Bisnis Perusahaan, termasuk menindaklanjuti temuan audit dan

rekomendasi dari satuan kerja audit internal, auditor eksternal,

menjalankan kebijakan strategis terkait segmen usaha

Perusahaan, serta mengelola reputasi Perusahaan.

Komposisi Direksi FORU yang saat ini menjabat telah

memenuhi kriteria dan ketentuan sebagaimana tercantum

dalam anggaran dasar FORU dan peraturan OJK No. 33 /

POJK.04/2014 Tentang Direksi Dan Dewan Komisaris Emiten

Atau Perusahaan Publik, antara lain :

KRITERIA

• Mempunyai akhlak, moral, dan integritas yang baik;

• Cakap melakukan perbuatan hukum;

• Memiliki komitmen untuk mematuhi peraturan perundang-

undangan; dan

• Memiliki pengetahuan dan/atau keahlian di bidang yang

dibutuhkan Perseroan.

KETENTUAN

a. Tidak pernah dinyatakan pailit dan atau dinyatakan

bersalah yang menyebabkan suatu Perusahaan dinyatakan

pailit.

b. Tidak pernah melakukan tindakan tercela dan tidak pernah

dihukum karena melakukan tindak pidana kejahatan.

c. Tidak memiliki jabatan rangkap sebagai Komisaris, Direksi,

atau Pejabat Eksekutif pada Perusahaan sejenis, dan atau

lembaga lain.

d. Tidak memiliki hubungan keuangan dan hubungan keluarga

dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi lain

dan atau pemegang saham Perusahaan.

MASA JABATAN:

a. Anggota Direksi diangkat oleh RUPS untuk masa jabatan

selama 5 (lima) tahun.

b. Jabatan anggota Direksi akan berakhir antara lain apabila

masa jabatannya berakhir, mengundurkan diri, atau

diberhentikan berdasarkan keputusan RUPS.

Susunan Direksi FORU per 31 Desember 2015 adalah sebagai

berikut:

NAMA JABATAN DASAR PENGANGKATAN

Aris Boediharjo Direktur Utama RUPS Luar Biasa 10 Juni 2015

Yuliana Leonarda Direktur RUPS Luar Biasa 10 Juni 2015

Indira Ratna Dewi Abidin Direktur RUPS Luar Biasa 10 Juni 2015

Page 91: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Tata Kelola Perusahaan

89PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

• Menetapkan kebijakan korporasi yang mencakup seluruh

aktivitas perusahaan.

• Menetapkan kebijakan manajemen risiko;

• Menyetujui perencanaan manajemen risiko.

• Bertanggung jawab mengawasi tindak lanjut hasil

pelaksanaan audit.

• Melakukan pengawasan secara menyeluruh terhadap

pelaksanaan kinerja Perusahaan.

• Memastikan pencapaian kinerja Perusahaan sesuai dengan

target.

• Menyampaikan Laporan Perusahaan kepada pemangku

kepentingan.

DIREKTUR

• Bertanggung jawab atas pengelolaan keuangan

Perusahaan secara keseluruhan.

• Melakukan kebijakan terkait pengendalian biaya, waktu,

maupun kualitas dalam kegiatan usaha sesuai strategi yang

ditetapkan Direksi.

• Mengelola struktur modal usaha, memastikan kecukupan

likuiditas,solvabilitassertafleksibilitasstrukturkeuangan

Perusahaan.

• Mengkoordinasikan dan mengawasi semua pelaksanaan

proyek yang berada dalam kewenangannya.

• Mengelola aset Perusahaan meliputi Sumber Daya

Manusia (SDM) dan pengembangannya.

• Mengembangkan bisnis Perusahaan termasuk kampanye

baru serta menjaga kualitas mutu layanan dan produk

Perusahaan.

PEDOMAN PERILAKU DIREKSI

Dalam menjalankan tugasnya, Direksi mematuhi hal-hal yang

diatur dalam Board Charter. Direksi berkewajiban untuk

mencapai target sesuai visi dan misi perusahaan. Kewajiban

Direksi adalah sebagai berikut:

• Mengusahakan dan menjamin terlaksananya usaha dan

kegiatan Perusahaan sesuai dengan maksud dan tujuan

serta kegiatan usahanya.

• Menyiapkan pada waktunya Rencana Jangka Panjang

perusahaan, Rencana Kerja, dan Anggaran perusahaan,

termasuk rencana-rencana lainnya yang berhubungan

dengan pelaksanaan usaha dan kegiatan perusahaan serta

menyampaikannya kepada Komisaris dan Pemegang Saham

untuk mendapatkan pengesahan Rapat Umum Pemegang

Saham.

• Menyusun sistem akuntansi sesuai dengan Standar

Akuntansi Keuangan dan berdasarkan prinsip-prinsip

pengendalian intern, terutama fungsi pengelolaan,

pencatatan, penyimpanan dan pengawasan.

• Memberikan pertanggungjawaban dan segala keterangan

tentang keadaan dan jalannya perusahaan berupa laporan

tahunan termasuk perhitungan tahunan dan laporan

manajemen kepada Rapat Umum Pemegang Saham.

• Memberikan laporan berkala menurut cara dan waktu

sesuai dengan ketentuan yang berlaku serta laporan

lainnya setiap kali diminta oleh Pemegang Saham.

• Menyiapkansusunanorganisasipengelolaanperusahaan

lengkap dengan perincian tugasnya.

INDEPENDENSI DIREKTUR UTAMA

Direktur Utama adalah pihak yang independen dari Pemegang

Saham Pengendali (PSP). Independensi Direktur Utama

dinilai berdasarkan keterkaitan yang bersangkutan pada

kepengurusan, hubungan keuangan serta hubungan keluarga

dengan PSP.

TUGAS, WEWENANG, DAN TANGGUNG JAWAB

DIREKSI

Tugas utama Direksi adalah menjalankan dan bertanggung jawab

atas pengurusan perusahaan yang sesuai dengan ketentuan

anggaran dasar perusahaan, RUPS, serta undang-undang yang

berlaku dengan tanggung jawab serta fungsi-fungsi sebagai berikut:

1. Mengarahkan strategi operasional Perusahaan dalam

menjalankan usahanya.

2. Memimpin, mengurus, dan mengendalikan Perusahaan

sesuai dengan tujuan Perusahaan serta senantiasa

berusahameningkatkanefisiensidanefektivitas.

3. Menguasai, memelihara, dan mengurus aset Perusahaan.

4. Menyusun rencana kerja tahunan, yang memuat anggaran

tahunan Perusahaan, dan wajib menyampaikan kepada

Dewan Komisaris untuk memperoleh persetujuan Dewan,

sebelum tahun buku yang akan datang dimulai.

Berdasarkan jabatan dan kompetensi khusus masing-masing

anggota Direksi, setiap anggota Direksi FORU memiliki

perincian tugas dan tanggung jawab sebagai berikut:

DIREKTUR UTAMA

• Mewakili Perusahaan dalam menciptakan hubungan yang

harmonis dengan pemangku kepentingan.

• Memimpin, mengendalikan, dan mengkoordinasikan semua

kegiatan di seluruh divisi.

Page 92: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

90 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Better for You and Me

• Menjalankan kewajiban-kewajiban lainnya sesuai dengan

ketentuan-ketentuan yang diatur dalam Anggaran Dasar

dan yang diterapkan oleh Rapat Umum Pemegang Saham

berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Dalam menjalankan fungsinya Direksi harus menjaga hubungan

yang harmonis dengan pemegang saham dengan memenuhi

kewajibannya sebagai berikut:

• Direksi harus memberikan informasi material yang lengkap

dan akurat mengenai perusahaan kepada Pemegang

Saham.

• Direksi harus menyiapkan mekanisme Rapat Umum

Pemegang Saham yang memungkinkan Pemegang Saham

dapat hadir dalam Rapat Umum Pemegang Saham sesuai

dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.

• Direksi harus menjamin agar Pemegang Saham

mendapatkan hak–haknya sesuai ketentuan Anggaran

Dasar, semua keputusan yang diambil secara sah dalam

Rapat Umum Pemegang Saham serta peraturan dan

perundang-undangan yang berlaku.

RAPAT DIREKSI

Koordinasi antar Direksi dilakukan melalui rapat Direksi

yang dihadiri oleh seluruh anggota Direksi dengan jangka

waktu yang disesuaikan dengan kebutuhan dan situasi

yang mendasari. Setiap keputusan dan kebijakan strategis

ditetapkan melalui Rapat Direksi, pengambilan keputusan

dilakukan berdasarkan musyawarah mufakat. Hasil Rapat

Direksi dituangkan dalam risalah rapat dan diadministrasikan

dengan baik termasuk jika terdapat perbedaan pendapat

yang terjadi di dalam rapat. Setiap keputusan rapat yang

diambil Direksi diimplementasikan dan keputusannya tidak

bertentangan dengan ketentuan yang berlaku dan tata tertib

kerja.

Rincian kehadiran rapat Direksi adalah sebagai berikut:

NO TANGGAL MATA ACARA RAPAT

DIREKSI

INDRA

ABIDIN*

HERMAN

MULJADI

SULAEMAN*

ARIS

BOEDIHARJO**

YULIANA

LEONARDA**

INDIRA

RATNA DEWI

ABIDIN**

1 23 Januari 2015 Strategic Business Plan 2015 Hadir Hadir N/A N/A N/A

2 26 Februari 2015 Performa Januari Hadir Hadir N/A N/A N/A

3 26 Maret 2015 Performa Februari Hadir Hadir N/A N/A N/A

4 23 April 2015 Performa Maret Hadir Hadir N/A N/A N/A

5 21 Mei 2015 Performa April Hadir Hadir N/A N/A N/A

6 8 Juni 2015 Performa Mei Hadir Hadir Hadir Hadir Hadir

7 9 Juli 2015 Performa Juni N/A N/A Hadir Hadir Hadir

8 27 Agustus 2015 Performa Juli N/A N/A Hadir Hadir Hadir

9. 17 September 2015 Performa Agustus N/A N/A Hadir Hadir Hadir

10. 7 Oktober 2015 Performa September N/A N/A Hadir Hadir Hadir

11. 19 November 2015 Performa Oktober N/A N/A Hadir Hadir Hadir

12. 17 Desember 2015 Performa November dan Desember N/A N/A Hadir Hadir Hadir

* Selesai masa jabatan Direksi berdasarkan keputusan RUPSLB 10 Juni 2015

** Diangkat menjadi Direksi berdasarkan keputusan RUPSLB 10 Juni 2015

Page 93: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Tata Kelola Perusahaan

91PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

REMUNERASI DIREKSI

Penetapan remunerasi Direksi ditetapkan oleh RUPS dan

kewenangan tersebut dapat diserahkan kepada Dewan

Komisaris. Untuk tahun 2015, penetapan remunerasi Direksi

diserahkan kepada Dewan Komisaris, dan diputuskan tidak ada

perubahan pada remunerasi Direksi tahun 2015.

1. Penghasilan Direksi, terdiri dari:

a. Gaji/Honorarium per bulan.

b. Tunjangan;

• TunjanganHariRayaKeagamaan,maksimal1(satu)

kali Gaji/Honorarium dengan memperhatikan

kemampuan Perusahaan.

• TunjanganKomunikasibagiDireksisebesar

pemakaian (tt).

c. Fasilitas;

• Diberikan sesuai dengan kondisi dan kemampuan

keuangan Perusahaan.

• Fasilitas Kendaraan bagi Direksi sebanyak 1 (satu)

unit kendaraan dinas beserta pemeliharaan dan

operasionalnya.

• Fasilitas Kesehatan sesuai ketentuan yang berlaku di

Perusahaan.

• Fasilitas bantuan hukum dalam hal terjadi tindakan/

perbuatan untuk dan atas nama jabatan yang

berkaitan dengan kegiatan usaha Perusahaan

d. Tantiem/Insentif Kinerja, jumlahnya ditetapkan

sesuai dengan pencapaian KPI dan tingkat kesehatan

Perusahaan.

e. Faktor Pajak atas Gaji/Honorarium, Tunjangan,

Fasilitas dan tantiem Direksi ditanggung dan menjadi

beban Perusahaan.

2. Di luar hal-hal yang diatur dalam ketetapan ini, Direksi

tidak diperkenankan untuk membebankan biaya kepada

Perusahaan untuk kepentingan pribadi.

Ketetapan mengenai gaji/honorarium, fasilitas Direksi ini

mengikuti prosedur yang ditetapkan sejak tanggal 1 Juli 2014,

yaitu sebagaimana tersusun dalam bagan berikut:

(Fungsi) Komite Remunerasi dan

Nominasi

Fungsi Komite Remunerasi dan Nominasi adalah

melakukan kajian remunerasi. Selanjutnya menyusun

rekomendasi & mengusulkan remunerasi serta

nominasi anggota Direksi

Rapat Dewan Komisaris

RUPS membahas usulan berdasarkan kajian Komite

Remunerasi dan Nominasi bagi anggota Direksi

Penetapan dan Pengesahan Remunerasi dan Nominasi anggota Direksi

Dewan Komisaris mengusulkan

kepada RUPS hasil kajian. RUPS

dapat mendelegasikan kewenangan

penetapan kepada Dewan Komisaris

Page 94: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

92 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Better for You and Me

Berdasarkan ketetapan dan prosedur yang telah ditetapkan

tersebut, total remunerasi Direksi yang diterima selama tahun

2015 adalah sebesar Rp9.603,86 miliar.

Dengan pengembangan kompetensi tersebut diharapkan agar

seluruh jajaran Direksi FORU akan semakin menunjukkan

tingkat kesiapan, kesigapan, dan keaktifan masing-masing

Direksi untuk membawa FORU menuju Perusahaan berbasis

komunikasi yang unggul di masa depan.

PENILAIAN KINERJA DIREKSI

Barometer kinerja Direksi dilihat dari pencapaian Key

Performance Indicator (KPI) di tahun berjalan. Hal tersebut

WAKTU MATERI PESERTA

15 Januari 2015 Diskusi Amendment 2014 EPI Indra Abidin

15 Januari 2015 Sosialisasi Peraturan OJK 2014 Herman Muljadi Sulaeman

15 Februari 2015 Penjelasan AKSes, Pemeriksaan dan Sanksi Herman Muljadi Sulaeman

15 Februari 2015 Diskusi Peraturan OJK 33-38 Herman Muljadi Sulaeman

15 Maret 2015 Diskusi Kode Etik BOD BOC Herman Muljadi Sulaeman

15 Maret 2015 Seminar Assuring Good Governance Herman Muljadi Sulaeman

15 Maret 2015 Seminar Financial & Whistleblower Best Practice Herman Muljadi Sulaeman

15 April 2015 Diskusi Global Shareholders Enggagement Indra Abidin

15 April 2015 Seminar Transformasi Bisnis Berbasis Tata Kelola Herman Muljadi Sulaeman

15 Mei 2015 Diskusi Salary & Corporate Survey 2015 Herman Muljadi Sulaeman

15 Juni 2015 Seminar Mengetahui Insider Information menuju Transparansi Tata Kelola Herman Muljadi Sulaeman

15 Juni 2015 Diskusi Peran dan Fungsi Corporate Secretary Indira Ratna Dewi Abidin

15 Juli 2015 Diskusi Charter BOD BOC Indira Ratna Dewi Abidin

15 Agustus 2015 Seminar Globalisasi Ekonomi dan dampak Ekonomi Indira Ratna Dewi Abidin

15 Agustus 2015 Dengar Pendapat Rancangan Aturan II A Indira Ratna Dewi Abidin

15 September 2015 Seminar Economy Outlook 2016 Indira Ratna Dewi Abidin

15 November 2015 Event Capital Market Expo 2015 Indira Ratna Dewi Abidin

15 November 2015 Diskusi Yuk Nabung Saham Yuliana Leonarda

15 Desember 2015 Seminar Tax Update 2015 Yuliana Leonarda

di atas juga ditunjang keaktifan dari Direksi yang selalu cepat

dalam menanggapi setiap permasalahan melalui rapat-rapat

yang bersifat rutin ataupun insidentil. Selain itu, Penilaian

Kinerja Direksi juga dilakukan oleh Pemegang Saham setiap

tahunnya dalam rangka memenuhi target-target yang

ditetapkan untuk tahun 2015 beserta realisasinya. Adapun

target-target yang telah ditetapkan pada Rapat Umum

Pemegang Saham untuk tahun 2015 beserta realisasinya dapat

dilihat pada tabel di bawah ini:

PENGEMBANGAN KOMPETENSI DIREKSI

Untuk meningkatkan pengetahuan tentang industri yang digeluti

Perusahaan dan perkembangannya, Direksi juga diikutsertakan

dalam program pelatihan di bidang komunikasi dan periklanan

terkinitermasukprogram-programsertifikasi.Selamatahun

2015 Direksi FORU mengikuti berbagai program pelatihan,

konferensi, seminar, atau workshop, yang diselenggarakan oleh

OJK, BEI, IAI, AEI, dan lainnya, yaitu:

Page 95: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Tata Kelola Perusahaan

93PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

KEPUTUSAN RUPS TAHUNAN 10 JUNI 2015 REALISASI

Agenda Pertama

1. Menerima baik dan memberikan persetujuan atas Laporan Tahunan Direksi untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014

serta Rencana Kerja 2015.

2. Menerima dengan baik dan menyetujui Laporan Dewan Komisaris untuk tahun buku 2014.

3. Mengesahkan Laporan Keuangan Audit untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 yang terdiri dari Neraca per

31 Desember 2014 dan Perhitungan Laba Rugi Perseroan untuk tahun buku 2014, maka dengan demikian memberikan pelunasan dan

pembebasan (acquit et de charge) kepada para anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan kepengurusan dan pengawasan

yang mereka jalankan selama tahun buku2014 sejauh tindakan-tindakan kepengurusan dan pengawasan tersebut tercermin dalam Neraca dan

Perhitungan Laba Rugi Perseroan.

Terlaksana

Agenda Kedua:

Menetapkan penggunaan laba bersih Perseroan untuk tahun buku 2014 digunakan sebagai berikut:

1. 15% (lima belas persen) keuntungan yang diperoleh akan digunakan sebagai cicilan untuk dana cadangan Perseroan.

2. Sisa keuntungan yang diperoleh Perseroan setelah dikurangi dana cadangan sebesar 15% (lima belas persen) akan dicatatkan sebagai laba

ditahan untuk keperluan modal kerja dan pengembangan usaha Perseroan di masa yang akan datang.

Terlaksana

Agenda Ketiga:

Memberi kewenangan kepada Direksi Perseroan untuk memilih dan menunjuk Akuntan Publik Perseroan yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan

yang akan mengaudit keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berjalan dan berakhir pada tanggal 31 Desember 2015, termasuk melakukan

penetapan honorariumnya serta persyaratan penunjukkan lainnya.

Terlaksana

Agenda Keempat:

1. Tidak mengubah tugas dan wewenang Direksi serta Dewan Komisaris Perseroan.

2. Memberikan kewenangan dan kuasa kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk dan atas nama Rapat Umum Pemegang Saham, untuk

menetapkan remunerasi berupa gaji dan atau tunjangan bagi Direksi Perseroan untuk masa jabatan terhitung sejak bulan Juli 2015 sampai

dengan Juni 2016.

3. Menetapkan tidak ada kenaikan remunerasi yaitu honorarium dan atau tunjangan bagi seluruh anggota Dewan Komisaris Perseroan untuk

periode 1 tahun berikutnya, berlaku terhitung sejak bulan Juli 2015 sampai dengan Juni 2016.

Terlaksana

KEPUTUSAN RUPS LUAR BIASA 10 JUNI 2015 REALISASI

Agenda Pertama:

1. Menyetujui untuk memberhentikan dengan hormat seluruh anggota Direksi Perseroan terhitung sejak ditutupnya Rapat.

2. Memberikan penghargaan yang sangat tinggi dan ucapan terima kasih kepada Bapak Indra Abidin dan Bapak Herman Muljadi Sulaeman atas

pelaksanaan tugas dan tanggung jawab sepenuhnya (acquit de charge) kepada Direksi Perseroan atas tindakan pengurusan yang dilakukan

untuk dan atas nama Perseroan sampai dengan tanggal ditutupnya Rapat.

3. Mengangkat anggota Direksi Perseroan yang baru untuk masa jabatan terhitung sejak tanggal ditutupnya Rapat sampa dengan tanggal Rapat

Umum Pemegang Saham Tahunan yang akan diadakan pada tahun 2016 sebagai berikut:

a. Direktur Utama: Aris Boediharjo

b. Direktur: Yuliana Leonarda

c. Direktur: Indira Ratna Dewi Abidin

4. Menyetujui untuk memberhentikan dengan hormat seluruh anggota Dewan Komisaris Perseroan terhitung sejak ditutupnya Rapat.

5. Memberikan penghargaan yang sangat tinggi dan ucapan terima kasih kepada seluruh anggota Dewan Komisaris atas pelaksanaan tugas dan

tanggung jawab sebagai pengawas pengurusan Perseroan serta memberikan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit de charge)

kepada Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan pengawasan pengurusan Perseroan yang dilakukan sampai dengan tanggal ditutupnya

Rapat.

6. Mengangkat anggota Dewan Komisaris Perseroan yang baru untuk masa jabatan terhitung sejak tanggal ditutupnya Rapat sampai dengan

tanggal Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang akan diadakan pada tahun 2016 sebagai berikut:

a. Komisaris Utama: Indra Abidin

b. Komisaris: Darjoto Setyawan

c. Komisaris Independen: Sebastianus Harry Wiguna

Terlaksana

Agenda Kedua:

1. Menyetujui perubahan dan/atau penyesuaian Anggaran Dasar Perseroan dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor: 32/

POJK.04/2014 tanggal 8 Desember 2014 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham dan Peraturan No.33/

POJK.04/2014 tanggal 8 Desember 2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perseroan Publik termasuk menyusun kembali

anggaran dasar Perseroan.

2. Menyetujui untuk memberikan kuasa dan wewenang kepada Direksi Perseroan dengan hak substitusi untuk menyatakan perubahan dan/

atau penyesuaian Anggaran Dasar tersebut ke dalam akta Notaris dan selanjutnya mengajukan persetujuan dan pemberitahuan perubahan

Anggaran Dasar Perseroan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dan/atau instansi yang berwenang

berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

3. Menyetujui untuk memberikan kuasa dan wewenang kepada Direksi Perseroan untuk melakukan perubahan dan/atau perbaikan terhadap

ketentuan Anggaran Dasar Perseroan sebagaimana dalam hal terdapat perubahan dan/atau perbaikan ketentuan-ketentuan yang dikeluarkan

atau diisyaratkan oleh instansi yang berwenang terkait dengan publik.

Terlaksana

Page 96: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

94 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Better for You and Me

RAPAT GABUNGAN DEWAN KOMISARIS DAN

DIREKSI

Anggota Dewan Komisaris dan Direksi melaksanakan rapat

gabungan yang dihadiri oleh masing-masing anggota jika

dipandang diperlukan. Rapat gabungan berfungsi sebagai

forum dan sekaligus mekanisme bagi para anggota untuk

mengambil keputusan secara kolektif terkait dengan kinerja

PERIODE JANUARI – JUNI 2015

JADWAL

RAPATAGENDA

DEDI S

PANIGORO

KASMAN

ARDAN

MIRANTY

ABIDIN

LUCIA

NOVENNA

BUDIONO

INDRA

ABIDIN

HERMAN

MULJADI

SULAEMAN

23 April 2015 Laporan Keuangan

Q1 2015

Hadir Hadir Hadir Hadir Hadir Hadir

9 Juli 2015 Laporan Keuangan

Q2 2015

Hadir Hadir Hadir Absen Hadir Hadir

PERIODE JULI – DESEMBER 2015

JADWAL

RAPATAGENDA

INDRA

ABIDIN

DARJOTO

SETYAWAN

SEBASTIANUS

HARRY

WIGUNA

ARIS

BOEDIHARJO

YULIANA

LEONARDA

INDIRA

RATNA

DEWI

ABIDIN

7 Oktober 2015 Laporan Keuangan

Q3 2015

Hadir Hadir Hadir Hadir Hadir Hadir

17 Desember

2015

Evaluasi Kinerja

dan Rencana Kerja

2016

Hadir Hadir Hadir Hadir Hadir Hadir

Perusahaan. Pada rapat koordinasi ini Direksi bersama dengan

Dewan Komisaris meninjau kembali isu-isu mengenai kinerja

Perusahaaan, mencakup realisasi keputusan RUPS pada tahun

sebelumnya. sepanjang tahun 2015, rapat gabungan ini telah

dilakukan sebanyak 4 (empat) kali. Tingkat kehadiran masing-

masing anggota adalah sebesar 100% dengan detail sebagai

berikut:

Page 97: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Tata Kelola Perusahaan

95PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

KoMiTe di Bawah dewan KoMisaris

Dalam menjalankan tugas pengawasannya, Dewan Komisaris

didukung oleh Komite Audit yang memiliki fungsi utama untuk

membantu dan mengevaluasi tugas pengawasan yang dilakukan

oleh Dewan Komisaris, meliputi pengendalian intern dan kualitas

pelaporan Perusahaan. Pembentukan dan pelaksanaan tugas

Komite Audit FORU berpedoman pada Keputusan BAPEPAM

No.29/PM/2004 tentang Pembentukan dan Pedoman

Pelaksanaan Kerja Komite Audit. Masa jabatan keanggotaan

dalam Komite Audit adalah 5 (lima) tahun, dan dapat diangkat

kembali untuk satu kali masa jabatan, dengan tidak mengurangi

kewenangan. Komite Audit juga memberikan masukan kepada

Dewan Komisaris terhadap fokus kerja tahunan. Fokus utama

Komite Audit adalah meyakinkan bahwa manajemen risiko bisnis

dan pengawasan internal telah dilaksanakan dengan benar dan

efektif oleh Perusahaan.

PENGANGKATAN DAN PEMBERHENTIAN KOMITE

AUDIT

Pengangkatan dan pemberhentian anggota Komite Audit

dilakukan oleh Dewan Komisaris, terakhir berdasarkan surat

Keputusan yang dikeluarkan oleh Dewan Komisaris tanggal

7 Oktober 2015 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan

Anggota-anggota Komite Audit PT Fortune Indonesia Tbk

Periode 2015-2016.

KRITERIA KOMITE AUDIT

Untuk menjamin kualitas kerja Komite Audit, FORU

menetapkan serangkaian kriteria yang harus dipenuhi oleh

anggota Komite Audit, yaitu:

a. Memiliki integritas yang baik dan pengetahuan serta

pengalaman kerja yang cukup di bidang pengawasan/

pemeriksaan.

b. Tidak memiliki kepentingan/keterkaitan pribadi yang dapat

menimbulkan dampak negatif dan benturan kepentingan

terhadap Perusahaan.

c. Dapat menyediakan waktu yang cukup untuk

menyelesaikan tugasnya.

d. Salah seorang dari anggota Komite Audit harus memiliki

latar belakang pendidikan atau memiliki keahlian di

bidang akuntansi atau keuangan, dan salah seorang harus

memahami industri/bisnis Perusahaan.

PIAGAM KOMITE AUDIT

Dewan Komisaris telah menetapkan Piagam Komite Audit

(Audit Committee Charter) sebagai panduan bagi Komite

Audit dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab secara

transparan, kompeten, objektif, dan independen, sehingga dapat

dipertanggungjawabkan dan diterima oleh semua pihak yang

berkepentingan. Adapun Piagam Komite Audit telah dituangkan

dalam bentuk buku panduan dan dimuat di website FORU.

Komposisi, Independensi dan Masa Jabatan Komite Audit

Sesuai dengan acuan kerja di dalam Piagam Komite Audit dan

Peraturan Bapepam-LK, maka Komite Audit Perusahaan

terdiri dari minimal 3 (tiga) anggota. Komisaris independen

secara otomatis menduduki jabatan sebagai Ketua Komite

Audit. Dewan Komisaris mengangkat 2 (dua) pihak eksternal

yang independen sebagai anggota. Dewan Komisaris dapat

menentukan perlu atau tidaknya penambahan jumlah anggota

Komite Audit.

FORU telah memenuhi ketentuan tersebut dengan menunjuk

Sebastianus Harry Wiguna yang merupakan Komisaris

Independen sebagai Ketua Komite Audit dan 2 (dua) orang

anggota, yaitu Dharmawandi Sutanto dan Devi Widjaja sebagai

anggota Komite Audit. Anggota Komite Audit FORU memenuhi

persyaratan independensi dan memiliki keahlian di bidang

akuntansi dan/atau keuangan. Anggota Komite Audit juga tidak

ditunjuk dari pejabat eksekutif Kantor Akuntan Publik yang

memberikan jasa audit atau jasa non-audit kepada perusahaan

lain dalam waktu enam bulan terakhir.

PROFIL KOMITE AUDIT

Ketua Komite Audit – Sebastianus Harry Wiguna

ProfilSebastianusHarryWigunayangmenjabatsebagaiKetua

Komite Audit sekaligus Komisaris Independen Perusahaan

dapatdilihatpadabagianProfilDewanKomisarisdalam

Laporan tahunan ini.

DHARMAWANDI SUTANTO

(Diangkat menjadi anggota Komite Audit pada tahun 2015)

Warga Negara Indonesia. Lulus sebagai Sarjana Akuntansi

Universitas Tarumanegara pada tahun 1992. Saat ini bekerja

sebagai Direktur PT Tri Banyan Tirta Tbk. Sebelumnya pernah

memegang beberapa jabatan penting seperti Associate Manager

Prasetio Utomo & Co (Arthur Andersen & Co.SC) Public

Accounting Firm (1992 - 1996), Senior Manager PT Omni

Capital (2004 - 2011), dan Direktur Utama PT Kokoh Inti

Arebama Tbk (2006 - 2011).

KoMiTe di Bawah dewan KoMisaris

Page 98: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

96 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Better for You and Me

NAMA JABATAN DASAR PENUNJUKKAN AKHIR MASA JABATAN

Sebastianus Harry Wiguna Ketua Rapat Dewan Komisaris, 7 Oktober 2015 Juni 2016

Dharmawandi Sutanto Anggota Rapat Dewan Komisaris, 7 Oktober 2015 Juni 2016

Devi Widjaja Anggota Rapat Dewan Komisaris, 7 Oktober 2015 Juni 2016

DEVI WIDJAJA

(Diangkat menjadi anggota Komite Audit pada tahun 2015)

Warga Negara Indonesia. Sarjana Akuntansi Universitas

Tarumanegara pada tahun 1999. Saat ini bekerja sebagai Audit

Manager Tjahjadi & Tamara (Morison International). Sebelumnya

pernah memegang beberapa jabatan penting seperti Financial

Controller and Internal Audit Manager PT Omni Capital

(2003 - 2007), Internal Audit Manager PT Danatama

TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB KOMITE AUDIT

Merujuk kepada piagam Komite Audit, tugas dan tanggung jawab

Komite Audit adalah sebagai berikut:

a. Melakukan pengawasan terhadap kinerja Perusahaan.

b. Menyiapkan sejumlah prosedur dan administrasi lainnya

termasuk pelaporan yang harus dipersiapkan guna

berjalannya kegiatan Komite Audit secara efektif.

c. Mengawasi semua pelaporan informasi keuangan, selain itu,

Komite Audit juga berfungsi untuk menyelesaikan segala

perselisihan antara manajemen, auditor eksternal dan atau

auditor internal tentang pelaporan keuangan.

d. Mengevaluasi perencanaan dan pelaksanaan pengendalian

internal Perusahaan, mengawasi jalannya pelaksanaan

manajemen risiko.

e. Ikut menunjuk dan atau memberhentikan, serta mengawasi

pekerjaan, Kepala Divisi Audit Internal dan Unit Audit

Internal, menjadi penghubung utama dan menyediakan

forum yang tepat untuk menangani semua hal yang

berkaitan dengan audit atau pemeriksaan dari pihak

regulator, apabila ada.

f. Ikut menunjuk dan atau memberhentikan serta mengawasi

pekerjaan Kantor Akuntan Publik dalam melakukan audit

atau tugas audit lainnya di luar audit Laporan Keuangan

sesuai dengan kesepakatan yang ada, pernyataan opini

terhadap Laporan Keuangan dan audit lainnya yang

dilakukan oleh Kantor Akuntan Publik perlu mendapat

persetujuan Komite Audit.

g. Memastikan ketaatan Perusahaan terhadap perundang-

undangan yang berlaku sehingga tercapai Good Corporate

Governance

Makmur (2007 - 2010), dan Audit Manager Tjahjadi,

Prodhono & Teramihardja (Morison International) (Januari

2011- Juli 2011).

Komite Audit FORU telah diangkat oleh Dewan Komisaris

untuk jangka waktu 1 (satu) tahun sampai dengan tahun 2016

mendatang dengan mengikuti masa jabatan anggota Dewan

Komisaris yang saat ini menjabat. Masa jabatan masing-masing

anggota Komite Audit dapat dilihat dalam tabel di bawah ini:

g. Menerima secara langsung, maupun melalui laporan

manajemen, keluhan/pengaduan dari pihak internal dan

eksternal Perusahaan; membangun dan memelihara

mekanisme penyampaian keluhan/pengaduan seperti

adanya penggelapan uang, kecurangan lainnya serta

kegiatan lain yang tidak pantas.

Selain tugas-tugas di atas, Komite Audit juga menerima tugas

khusus dari Dewan Komisaris, tugas ini diselesaikan sesuai

dengan tujuan yang diminta oleh Dewan Komisaris.

KODE ETIK KOMITE AUDIT

Komite Audit dan setiap anggota dalam Komite Audit,

menjalankan tugas pokok dan fungsinya secara jujur, objektif,

independen, dan profesional, dengan secara sungguh-sungguh

memanfaatkan semaksimal mungkin keahliannya untuk

kepentingan Perusahaan.

Kode etik sebagaimana diatur dalam Charter Komite Audit

adalah sebagai berikut:

1. Komite Audit dan setiap anggota dalam Komite Audit,

dengan sungguh-sungguh dan konsisten, patuh terhadap

peraturan perundang-undangan dan ketentuan lainnya,

terutama yang berkaitan dengan pelaksanaan tugas pokok

dan fungsi Komite Audit.

2. Komite Audit dan setiap anggota dalam Komite Audit,

secara bertanggung jawab menjaga kerahasiaan segala

informasi yang diperoleh terkait Perusahaan, baik selama

menjabat dalam Komite maupun setelah tidak menjabat

dalam Komite.

Page 99: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Tata Kelola Perusahaan

97PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

3. Setiap anggota Komite Audit, tidak memberikan jasa

apapun terhadap Perusahaan baik secara langsung

(individu) maupun tidak langsung (melalui kelembagaan),

karena dapat mempengaruhi independensi anggota Komite

maupun objektivitas sikap anggota Komite.

4. Apabila dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi

Komite Audit ternyata terdapat situasi “terjadi benturan

kepentingan”, anggota yang bersangkutan tidak dilibatkan

dalam proses/kegiatan tersebut.

5. Setiap anggota Komite Audit, tidak menerima apapun

pemberian dari Perusahaan di luar yang diizinkan peraturan

dan perundang-undangan.

FREKUENSI RAPAT DAN TINGKAT KEHADIRAN

KOMITE AUDIT

Sepanjang tahun 2015, Komite Audit telah menggelar rapat

dalam rangka mengemban amanah pemangku kepentingan, dan

fungsinya sebagai komite independen yang bertanggung jawab

langsung ke Dewan Komisaris dengan agenda sebagai berikut:

PERIODE JANUARI – JUNI 2015

JADWAL RAPAT AGENDADEDI SJAHRIR

PANIGORO

ALEXANDER

RONALD SINDHIKA

DHARMAWANDI

SUTANTO

29 Januari 2015 Pembahasan Laporan Keuangan

Tahunan 2014

Hadir Hadir Hadir

9 Juli 2015 Pembahasan Laporan Keuangan

Q1 2015

Hadir Hadir Hadir

PERIODE JULI – DESEMBER 2015

JADWAL RAPAT AGENDASEBASTIANUS

HARRY WIGUNA

DHARMAWANDI

SUTANTODEVI WIDJAJA

9 Juli 2015 Pembahasan Laporan Keuangan

Q2 2015

Hadir Hadir Hadir

7 Oktober 2015 Pembahasan Laporan Keuangan

Q3 2015

Hadir Hadir Hadir

KEBIJAKAN REMUNERASI KOMITE AUDIT

Merujuk kepada kebijakan PT Fortune Indonesia Tbk, Komite

Audit FORU memperoleh remunerasi sesuai keputusan Direksi.

PROGRAM KERJA KOMITE AUDIT

Komite Audit telah mencanangkan program kegiatan di

antaranya adalah:

a. Melakukan evaluasi atas Laporan Keuangan Perusahaan

secara triwulanan sesuai dengan pedoman kerja Komite

Audit dan perundang-undangan yang berlaku.

b. Meninjau Laporan Manajemen secara bulanan, semesteran,

triwulanan dan tahunan.

c. Meninjau kinerja Auditor Eksternal atas audit yang

dilakukanterhadapkinerjafinansialPerusahaan.

PELAKSANAAN KEGIATAN KOMITE AUDIT TAHUN

2015

Sesuai dengan program kerja audit tahunan 2015, Komite Audit

telah melakukan audit terhadap beberapa objek Audit sebagai

berikut:

Page 100: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

98 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Better for You and Me

Komite Remunerasi dan Nominasi

FORU tidak memisahkan fungsi Komite Remunerasi &

Nominasi dari tugas Dewan Komisaris sehingga semua tugas

Komite Remunerasi & Nominasi diemban langsung oleh Dewan

Komisaris.

TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB

1. Fungsi Nominasi

a. Menganalisa, menyusun, dan memberikan rekomendasi

mengenai sistem serta prosedur pemilihan dan atau

penggantian anggota Dewan Komisaris dan Direksi

kepada Dewan Komisaris;

b. Memberikan rekomendasi mengenai calon anggota

Dewan Komisaris dan atau Direksi kepada Dewan

Komisaris;

c. Memantau pelaksanaan dan menganalisa kriteria dan

prosedur seleksi bagi calon Pejabat satu tingkat di

bawah Direksi;

d. Menyusun sistem penilaian kinerja Dewan Komisaris

dan Direksi;

e. Memberikan rekomendasi tentang jumlah anggota

Dewan Komisaris dan Direksi;

f. Memberikan pendapat atau nasihat kepada Direksi

atas keputusan Direksi untuk mutase dan atau

pengangkatan non pekerja Perusahaan menjadi

pejabat satu tingkat di bawah Direksi;

g. Menganalisa data pejabat satu tingkat di bawah

Direksi yang disampaikan oleh Direksi secara

triwulanan dan setiap waktu jika ada perubahan;

JENIS PEKERJAAN JUMLAH PENUGASANJUMLAH LAPORAN YANG

DITERBITKAN

Audit Operasional bulanan 12 penugasan 12 laporan

Review laporan keuangan konsolidasian Perusahaan dan Entitas

Anak

4 penugasan 4 laporan

Manajemen Risiko 1 penugasan 1 laporan

Penilaian atas kecukupan dan efektivitas sistem pengendalian

internal Perusahaan

1 penugasan 1 laporan

h. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris

mengenai Pihak Independen yang akan menjadi

anggota Komite Audit.

2. Fungsi Remunerasi

a. Melakukan evaluasi terhadap kebijakan remunerasi

yang berlaku bagi Dewan Komisaris, Direksi dan

Warga Perusahaan;

b. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris

mengenai:

a. Kebijakan remunerasi bagi Dewan Komisaris dan

Direksi;

b. Kebijakan remunerasi bagi Pejabat Eksekutif dan

pekerja Perusahaan secara keseluruhan untuk

disampaikan kepada Direksi.

c. Memberikan rekomendasi tentang pemberian opsi

kepada Dewan Komisaris, Direksi dan pekerja

Perusahaan, antara lain opsi saham;

d. Memberikan rekomendasi tentang sistem pensiun bagi

pekerja Perusahaan;

e. Memberikan rekomendasi tentang sistem kompensasi

serta manfaat lainnya dalam pengurangan pekerja

Perusahaan.

FREKUENSI RAPAT DAN TINGKAT KEHADIRAN

KOMITE NOMINASI DAN REMUNERASI

Dikarenakan tidak adanya pemisahan fungsi Nominasi dan

Remunerasi dari tugas Dewan Komisaris, maka di tahun 2015

pembahasan terkait fungsi tersebut dilakukan pada rapat dewan

Komisaris yang diselenggarakan pada bulan Mei 2015:

NO TANGGALMATA ACARA

RAPAT

KOMISARIS

DEDI S

PANIGORO*

KASMAN

ARDAN*

MIRANTY

ABIDIN*

LUCIA

NOVENNA

BUDIONO*

INDRA

ABIDIN**

DARJOTO

SETYAWAN**

SEBASTIANUS

HARRY

WIGUNA**

1. 21 Mei 2015 Persiapan RUPS Hadir Hadir Hadir Hadir N/A N/A N/A

* Selesai masa jabatan Komisaris berdasarkan keputusan RUPSLB 10 Juni 2015

** Diangkat menjadi Komisaris berdasarkan keputusan RUPSLB 10 Juni 2015

Page 101: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Tata Kelola Perusahaan

99PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

PROGRAM KERJA KOMITE NOMINASI DAN

REMUNERASI

Komite Nominasi dan Remunerasi telah mencanangkan program

kegiatan sepanjang tahun 2015, yaitu:

a. Melakukan analisa mendalam untuk menyusun dan

memberikan rekomendasi mengenai sistem serta prosedur

pemilihan dan atau penggantian anggota Dewan Komisaris

dan Direksi.

b. Melakukan penilaian kinerja Dewan Komisaris dan Direksi

sesuai dengan sistem penilaian kinerja Perusahaan.

c. Memberikan rekomendasi terkait remunerasi dan manfaat

lainnya yang akan dialokasikan Perusahaan.

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS KOMITE

NOMINASI DAN REMUNERASI

Sepanjang tahun 2015, Komite Nominasi dan Remunerasi telah

melakukan aktivitas untuk membantu Dewan Komisaris dalam

fungsi pengawasan atas aktivitas dan operasional Perusahaan.

Laporan singkat kegiatan Komite Nominasi dan Remunerasi

selama tahun 2015 adalah sebagai berikut:

a. Menentukan kebijakan remunerasi bagi Dewan Komisaris

dan Direksi Perusahaan.

b. Melakukan peninjauan remunerasi berdasarkan

perkembangan skala usaha, perolehan pendapatan, aset

Perusahaan dan/atau benchmark/salary survey minimal 1

tahun untuk diajukan dalam RUPS.

c. Menentukan jumlah remunerasi yang diberikan kepada

Dewan Komisaris dan Direksi.

NAMA DEWAN

KOMISARIS

KEPEMILIKAN SAHAM

JABATANJUMLAH

FORU ENTITAS ANAK

Indra Abidin Komisaris Utama N/A N/A

Darjoto Setyawan Komisaris N/A N/A

Sebastianus Harry Wiguna Komisaris Independen N/A N/A

NAMA DIREKSI

KEPEMILIKAN

JABATANJUMLAH

FORU ENTITAS ANAK

Aris Boediharjo Direktur Utama N/A N/A

Yuliana Leonarda Direktur N/A N/A

Indira Ratna Dewi Abidin Direktur N/A N/A

KePeMiliKan sahaM anggoTa dewan KoMisaris dan direKsiKePeMiliKan sahaM anggoTa dewan KoMisaris dan direKsi

Page 102: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

100 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Better for You and Me

seKreTaris Perusahaan

Sekretaris Perusahaan merupakan organ di bawah Direksi

yang bertanggung jawab atas terselenggaranya fungsi-

fungsi manajemen di bidang kesekretariatan, hubungan

dengan investor, aspek komunikasi, hubungan masyarakat,

serta memberikan saran perbaikan kebijakan dalam rangka

meningkatkanefisiensi,efektivitas,danproduktivitasdalam

rangka tata kelola perusahaan yang baik. Penunjukkan

Sekretaris Perusahaan telah dilakukan sesuai dengan peraturan

Otoritas Jasa Keuangan No.35/POJK.04/2014 tentang

Sekretaris Perusahaan emiten atau perusahaan publik, yaitu

memenuhi persyaratan sebagai berikut:

• Cakap melakukan perbuatan hukum.

• Memiliki pengetahuan dan pemahaman di bidang hukum,

keuangan, dan tata kelola perusahaan.

• Memahami kegiatan usaha emiten atau perusahaan publik.

• Dapat berkomunikasi dengan baik, dan

• Berdomisili di Indonesia

FORU telah menunjuk dan mengangkat Indira Ratna Dewi

Abidin sebagai Sekretaris Perusahaan sejak tahun 2002, yang

tertuang dalam Surat Keputusan Direksi Perusahaan No.01/

DIR/KEP/2001.

PROFIL SEKRETARIS PERUSAHAAN

INDIRA RATNA DEWI ABIDIN

Diangkat sebagai Sekretaris Perusahaan sejak tahun 2002.

Lahir di Bandung, 29 Oktober 1969. Mendapatkan gelar

Sarjana Ekonomi dari Universitas Indonesia pada tahun

1995, kemudian berhasil meraih gelar Master of Education

dari Universitas Boston pada tahun 2001. Beliau memulai

perjalanan karirnya di FORU sebagai Assistant to CEO dan

New Business Development Fortune Indonesia (1996-1998).

Beliau kemudian memegang beberapa jabatan lain di FORU,

yaitu sebagai Venus PR Division Head Fortune Indonesia

(2002-2003), Deputy Managing Director Fortune PR

(2004), Managing Director Fortune PR (2005-2013), dan

ChiefHappinessOfficerFortunePR(2013-2015),danpada

tahun 2015 beliau diangkat sebagai Direktur berdasarkan

keputusan Rapat Umum Pemegang Saham FORU 2015.

Beliau juga pernah menjabat sebagai Asisten Peneliti di Boston

Medical Center (1999-2001) serta koordinator di HarborCov

Women Empowerment Center (1999). Beliau aktif terlibat

dalam Asosiasi Sekretaris Perseroan Indonesia sejak 2002

dan pernah bergabung dengan AIESEC Indonesia (1989-1993).

Selain aktif mengikuti berbagai pelatihan dan seminar beliau

juga aktif sebagai pengajar dan pembicara.

FUNGSI, TUGAS, DAN TANGGUNG JAWAB

SEKRETARIS PERUSAHAAN

Dalam menjalankan tugasnya, Sekretaris Perusahaan dalam

Divisi Sekretaris Korporasi didukung oleh Departemen Hukum

Korporasi dan Departemen Komunikasi Korporasi dengan

tanggung jawab sebagai berikut:

a. Memastikan pelaksanaan keterbukaan informasi keuangan

dalam laporan keuangan yang dipublikasikan maupun

keterangan lain yang dibutuhkan pasar modal.

b. Memastikan transparansi hasil RUPS Tahunan telah

dilaksanakan sesuai dengan peraturan yang berlaku dan

mencapai seluruh pemangku kepentingan.

c. Memastikan pemenuhan tata kelola perusahaan telah

dilaksanakan oleh Perusahaan.

d. Memastikan Perusahaan telah memenuhi seluruh

peraturan pasar modal serta peraturan dan perundang-

undangan yang terkait dengan Perusahaan.

e. Menerima dan menindaklanjuti keluhan dari eksternal

Perusahaan maupun keluhan atau masukan dari pihak

internal yang bertindak sebagai whistleblower.

f. Mengikuti perkembangan pasar modal khususnya

peraturan-peraturan yang berlaku di bidang pasar modal.

g. Memberikan pelayanan kepada masyarakat atas setiap

informasi yang dibutuhkan pemodal yang berkaitan dengan

kondisi Perusahaan.

h. Memberikan masukan kepada Direksi untuk mematuhi

ketentuan Undang-undang nomor 8 tahun 1995 tentang

pasar modal dan peraturan pelaksanaannya.

PROGRAM KERJA 2015

Dalam struktur organisasi FORU, Divisi Sekretaris Korporasi,

Departemen Hukum Korporasi, dan Komunikasi Korporasi yang

difungsikan sebagai Sekretaris Perusahaan bertanggung jawab

langsung kepada Direksi. Kegiatan yang telah dijalankan selama

tahun 2015 terkait fungsinya adalah:

• Memenuhi kepatuhan terhadap peraturan perundang-

undangan yang berlaku di bursa efek dan pasar modal

dan yang dinyatakan dalam Undang-undang Perseroan

Terbatas.

• Menyelenggarakan RUPS Tahunan dan Luar Biasa, Rapat

Dewan Komisaris, Rapat Direksi dan Rapat Gabungan

Dewan Komisaris dengan Direksi sesuai dengan kebijakan

Perusahaan dan undang-undang yang berlaku.

• Menangani administrasi kesekretariatan atau

korespondensi Perusahaan dengan pihak-pihak yang

berkepentingan dalam pasar modal termasuk Otoritas

Jasa Keuangan (OJK) dan Bursa Efek Indonesia (BEI).

seKreTaris Perusahaan

Page 103: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Tata Kelola Perusahaan

101PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

• Meningkatkan implementasi keterbukaan informasi dengan

mengelola strategi komunikasi eskternal dan internal

yang dengan segenap pemangku kepentingan untuk

menyampaikan berita dari Perseroan secara terbuka

dan bertanggung jawab serta membangun citra positif

Perseroan.

• Mengawasi perkembangan dan perubahan-perubahan

regulasi yang terjadi di pasar modal, menginformasikan

perubahan tersebut kepada manajemen Perusahaan serta

melaksanakan perubahan-perubahan regulasi tersebut di

lingkungan Perusahaan.

PENINGKATAN KOMPETENSI SEKRETARIS

PERUSAHAAN

Divisi Sekretaris Korporasi secara rutin mengikuti

perkembangan pasar modal dengan mengikuti berbagai

program pelatihan, konferensi, seminar, atau workshop, yang

diselenggarakan oleh OJK, BEI, IAI, AEI, dan ICSA.

PELAKSANAAN KEGIATAN SEKRETARIS

PERUSAHAAN

Tugas-tugas utama yang telah dijalankan Sekretaris

Perusahaan termasuk keterbukaan informasi Perusahaan

kepada Otoritas Jasa Keuangan, Bursa Efek, dan publik selama

tahun 2015 adalah sebagai berikut:

a. Melakukan korespondensi dengan OJK dan BEI sebagai

regulator pasar modal secara rutin.

b. Menyampaikan perkembangan komunitas investor kepada

Direksi.

c. Menyampaikan perkembangan dan kegiatan-kegiatan

yang dilaksanakan Perusahaan kepada masyarakat dalam

bentuk siaran pers, informasi pada situs Perusahaan,

peliputan media dan memenuhi permintaan informasi yang

disampaikan pemangku kepentingan.

d. Menyampaikan Laporan Tahunan 2015 dan Laporan-

laporan keuangan triwulan kepada OJK dan BEI serta

memuat laporan tersebut pada situs Perusahaan.

e. Menyelenggarakan 1 kali RUPS Tahunan dan 1 kali RUPS

Luar Biasa.

f. Mengadakan konferensi pers, pertemuan dan peliputan

media. Termasuk Paparan Publik Tahunan.

Terbentuknya Audit Internal merupakan implementasi atas

keputusan Ketua BAPEPAM-LK Nomor: Kep-496/BL/2008

tanggal 28 November 2008 tentang Pembentukan dan

Pedoman Penyusunan Piagam Audit Internal untuk Perusahaan

Publik. Dengan terbentuknya Audit Internal, maka Perseroan

telah memenuhi Peraturan BAPEPAM-LK tersebut.

Divisi Audit Internal FORU dibentuk sejak tahun 2010 untuk

memastikan bahwa penerapan tata kelola perusahaan telah

dijalankan dengan baik dalam rangka mencapai tujuan Perusahaan.

Dalam struktur organisasi, Audit Internal ditempatkan

secara independen dan bertanggung jawab untuk melaporkan

kegiatannya kepada Direksi. Divisi Audit Internal bertugas

untuk memastikan bahwa pelaksanaan operasional perusahaan

dilakukan sesuai dengan prinsip operasional perusahaan yang

berlaku umum, audit operasional serta audit kepatuhan untuk

memastikan bahwa standar operasi telah dipatuhi oleh seluruh

sendi operasi, serta audit investigatif bila perlu.

audiT inTernalKOMPOSISI DAN DASAR PENUNJUKKAN AUDIT

INTERNAL

Ketua Audit Internal diangkat dan diberhentikan oleh Direksi

berdasarkan keputusan Direksi dan dengan persetujuan

Dewan Komisaris tanggal 26 Juli 2011, Perusahaan menunjuk

Maria Magdalena Lanasastri Setiadi sebagai ketua Unit Audit

Internal.

Dalam melaksanakan tugas pengawasan internalnya, Kepala

Unit Internal Audit didukung oleh 3 (tiga) orang pegawai pada

unit audit internal yang terdiri atas 3 (tiga) orang jabatan

struktural dan 3 (tiga) orang jabatan fungsional.

PIAGAM AUDIT UNIT AUDIT INTERNAL

Audit Internal menjalankan fungsinya dalam melakukan proses

audit terhadap pemastian berjalannya sistem operasional

perusahaan berdasarkan Piagam Audit Internal yang telah

dibentuk pada tahun 2011. Piagam Audit Internal dibuat

audiT inTernal

Page 104: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

102 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Better for You and Me

sesuai dengan ketentuan dalam Peraturan Bapepam dan LK No.

IX.I.7 tentang Pembentukan dan Pedoman Penyusunan Piagam

Unit Audit Internal (Surat Keputusan Ketua Bapepam dan LK

No.Kep-496/BL/2008 tertanggal 28 November 2008).

Piagam Unit Audit Internal ditetapkan oleh Direksi dan disetujui

oleh Dewan Komisaris FORU pada tanggal 26 Juli 2011.

Piagam Audit Internal yang mengatur tentang pedoman kerja

Unit Audit Internal telah dibuat dalam buku panduan perusahaan

dan dimuat di website FORU.

TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB AUDIT INTERNAL

• Mengkoordinasikan seluruh kegiatan pengawasan dan

pemeriksaan atas seluruh unit kerja.

• Mengkoordinasikan penyusunan dan pelaksanaan Program

Kerja.

• Pemeriksaan Tahunan (PKPT) pada seluruh unit kerja

yang ada di perusahaan.

• Mengkoordinasikan kegiatan audit dan menilai penerapan

peraturan-peraturan, prosedur-prosedur, kebijakan-

kebijakan, standar-standar dan hal lainnya (termasuk

sistem-sistem manajemen dan standar manajemen) yang

dilaksanakan oleh unit kerja.

• Mengkoordinasikan audit eksternal dan melakukan

pengawasan fungsional, serta menyediakan data dan

informasi perusahaan untuk kebutuhan tersebut.

• Memberikan pendapat, rekomendasi, dan saran-saran

perbaikan kepada Direksi dan para Manajer Unit Kerja

yang diperiksa, baik diminta maupun yang tidak diminta,

dalam hal mengamankan harta dan kekayaan perusahaan

terkait perbuatan melanggar hukum.

• Melaksanakan pemantauan tindak lanjut hasil audit

internal.

• Mengembangkan sistem pengawasan dan pemeriksaan

sesuai ketentuan Pemerintah dan perkembangan bisnis

Perusahaan. Laporan hasil audit internal 2014 telah

disampaikan oleh direksi dan telah menjadi panduan atau

pedoman untuk melakukan kegiatan lanjutan.

PENGEMBANGAN KOMPETENSI AUDIT INTERNAL

Sepanjang tahun 2015, Auditor Internal FORU mengikuti

beberapa pelatihan yang terkait dengan kompetensi dan tata

laku audit internal untuk meningkatkan pengetahuan, keahlian,

dan kemampuan profesional.

STRUKTUR DAN KEDUDUKAN AUDIT INTERNAL

Komite Audit Dewan Komisaris

Audit Internal Sekretaris Perusahaan

Direksi

Page 105: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Tata Kelola Perusahaan

103PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Dalam rangka keperluan audit tahun buku 2015, Direksi

dengan persetujuan Dewan Komisaris dan dibantu oleh Komite

Audit telah menunjuk secara langsung Kantor Akuntan Publik

Kosasih, Nurdiyaman, Mulyadi, Tjahjo & Rekan untuk menjadi

auditor eksternal terhadap pelaporan kinerja keuangan untuk

tahun buku 2015. Tahun 2015 merupakan tahun pertama bagi

Kantor Akuntan Kosasih, Nurdiyaman, Mulyadi, Tjahjo & Rekan

sebagai auditor eksternal yang ditunjuk untuk melakukan audit

laporan keuangan tahunan Perusahaan.

TUGAS POKOK

Auditor Eksternal mempunyai tugas pokok sebagai akuntan

publik yang melaksanakan standar auditing yang ditetapkan

dan disahkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI)

dalam Standar Profesional Akuntan Publik (SPAP). Standar

tersebut mengharuskan akuntan publik untuk merencanakan dan

melaksanakan audit agar memperoleh keyakinan memadai bahwa

laporan keuangan bebas dari salah saji material. Audit yang

dilakukan meliputi pemeriksaan atas dasar pengujian, bukti-

audiT eKsTernal

TAHUN BUKU AKUNTANKANTOR AKUNTAN

PUBLIK

RUANG LINGKUP

AUDIT KEUANGANOPINI AUDIT

2014 Drs. Emanuel Handojo

Pranadjaja, Ak.,CPA

Kosasih, Nurdiyaman, Tjahjo,

& Rekan

Laporan Keuangan Perusahaan

(Konsolidasian)

Wajar Tanpa Pengecualian

2013 Drs. Emanuel Handojo

Pranadjaja, Ak.,CPA

Kosasih, Nurdiyaman, Tjahjo,

& Rekan

Laporan Keuangan Perusahaan

(Konsolidasian)

Wajar Tanpa Pengecualian

2012 Juninho Widjaja, CPA Kosasih, Nurdiyaman, Tjahjo,

& Rekan

Laporan Keuangan Perusahaan

(Konsolidasian)

Wajar Tanpa Pengecualian

bukti yang mendukung jumlah-jumlah dan pengungkapan dalam

laporan keuangan. Audit juga meliputi penilaian atas prinsip

akuntansiyangdigunakandanestimasisignifikanyangdibuat

oleh manajemen, serta penilaian terhadap penyajian laporan

keuangan secara keseluruhan.

HASIL PENILAIAN

Hasil audit tahun buku 2015 yang dilakukan oleh Kantor

Akuntan Publik Kosasih, Nurdiyaman, Mulyadi, Tjahjo & Rekan

menyatakan bahwa laporan keuangan konsolidasian Perusahaan

telah disajikan secara wajar dalam semua hal yang material

berdasarkan undang-undang serta prinsip-prinsip akuntansi

yang berlaku di Indonesia tanpa pengecualian berdasarkan prinsip

akuntansi yang berlaku umum di Indonesia. Adapun biaya yang

dikeluarkan Perusahaan untuk penugasan KAP di tahun buku

2015 ini adalah sesuai kesepakatan antara Perusahaan dan KAP.

Berikut adalah Kantor Akuntan Publik yang melakukan audit

Laporan Keuangan Perusahaan selama 3 (tiga) tahun terakhir:

audiT eKsTernal

Page 106: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

104 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Better for You and Me

Demi mencapai tujuan atau objektif yang telah ditetapkan,

FORU mengimplementasikan sistem pengendalian internal yang

telah dirancang dengan matang. Sistem pengendalian internal

yang diterapkan FORU adalah suatu cara untuk mengarahkan,

mengawasi, dan mengendalikan kinerja Perusahaan.

Pengendalianinternaldapatdikatakansecaraspesifiksebagai

sistem operasional dan prosedur yang digunakan untuk

menyediakan informasi keuangan yang transparan, serta patuh

terhadap perundang-undangan dan peraturan yang berlaku.

Selama tahun 2015, FORU telah mematuhi elemen-elemen

pengendalian internal yang telah disusun yaitu dengan

melaksanakan rapat Dewan Komisaris dan Direksi serta

rapat Koordinasi secara rutin dan periodik. Untuk memastikan

efektivitas pengendalian internal, FORU semaksimal mungkin

sisTeM Pengendalian inTernal

FORU memiliki kebijakan dan prosedur yang mengatur

penanganan penyimpangan internal yang dapat menyebabkan

kerugianmoralataupunfinansialyangdilakukanoleh

manajemen, pegawai tetap maupun tidak tetap. Selama tahun

2015, tidak terdapat peristiwa penyimpangan yang dilakukan

oleh manajemen, karyawan tetap, dan karyawan tidak tetap yang

dapat dikategorikan sebagai internal fraud.

PenYiMPangan inTernal

menaati bahkan melebihi kewajiban yang telah diatur. Selama

pelaksanaannya, sistem pengendalian internal FORU telah

terbukti dapat meminimalisasi tingkat penyelewengan yang

berjalan bersamaan dengan maksimalnya pelaksanaan sistem

ketenagakerjaan sehingga tercipta lingkungan kerja yang

kondusif.

EVALUASI ATAU PENILAIAN ATAS EFEKTIVITAS

PENGENDALIAN INTERNAL

Evaluasi atau penilaian atas penerapan pengendalian Internal

dilakukan untuk menilai efektivitas pelaksanaan pengawasan

dan tindakan penanggulangan. Selama tahun 2015, FORU

kembali mampu untuk memberikan keyakinan kepada pemangku

kepentingan bahwa penerapan pengendalian internal telah

memadai dalam mendukung pencapaian tujuan dan sasaran

Perusahaan.

sisTeM Pengendalian inTernal

PenYiMPangan inTernal

Page 107: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Tata Kelola Perusahaan

105PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Direksi dan staf Perusahaan telah memahami peran dan

tanggung jawab masing-masing dalam melaksanakan fungsi

kepatuhan, merupakan rangkaian tindakan atau langkah-langkah

yang bersifat mencegah untuk memastikan bahwa kebijakan,

ketentuan, sistem, dan prosedur, serta kegiatan usaha yang

dilakukan oleh Perusahaan telah sesuai dengan ketentuan

Perusahaan Indonesia dan peraturan perundang-undangan yang

berlaku.

fungsi KePaTuhanfungsi KePaTuhan

Page 108: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

106 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Better for You and Me

Dalam menghadapi situasi industri komunikasi dan pemasaran

yang penuh dengan tantangan, FORU mengutamakan prinsip

pengelolaan manajemen risiko yang berasaskan penghindaran

risiko, pemindahan risiko, pengurangan efek negatif risiko, dan

penampungan sebagian atau seluruh konsekuensi atas risiko

tertentu. Pengelolaan manajemen risiko dilaksanakan melalui

tata cara pengelolaan yang sistematis, terintegrasi, optimal, dan

berkesinambungan. Prosedur pelaksanaan manajemen risiko

diawalidariprosesidentifikasirisikoyangbertujuanuntuk

mengenali berbagai faktor risiko yang mungkin muncul dan

menghambat proses operasional dan manajerial perusahaan.

Langkah berikutnya adalah pengendalian risiko yang tercermin

dalam implementasi manajemen risiko. FORU melakukan

berbagai upaya yang diperlukan untuk meminimalisir

kemungkinan terjadinya risiko sekaligus usaha perbaikan untuk

menanggulangi implikasi negatif dari risiko tersebut. Upaya

pengendalian risiko akan dilakukan secara berkesinambungan

untukmencegahpenurunannilaiperusahaanyangsignifikan

sekaligus mempertahankan daya saing di tengah industri

komunikasi dan pemasaran.

IDENTIFIKASI RISIKO USAHA

Untuk dapat mengelola risiko usaha dengan baik, Kebijakan

Manajemen Risiko harus dilaksanakan di setiap unit kerja

dengan kegiatan sebagai berikut:

1. Mendeteksi/mengidentifikasirisikosedinimungkinpada

setiap aktivitas.

2. Melakukan pengukuran tingkat/besarnya setiap

risiko, dengan memperhitungkan besarnya dampak dan

kemungkinan terjadinya peluang risiko.

3. Melakukan evaluasi terhadap sumber risiko dan penyebab

terjadinya risiko, sebagai dasar untuk memetakan dan

mengendalikanrisikoyangsignifikan.

4. Menyusun rencana strategi pengendalian terhadap risiko

yangmempunyaiprioritastinggi/risikosignifikan.

5. Melaksanakan kegiatan pengendalian risiko yang

membahayakan kelangsungan hidup perusahaan.

6. Melakukan pemantauan risiko secara berkesinambungan

khususnyayangmemilikidampakcukupsignifikanterhadap

kondisi perusahaan.

ManajeMen risiKo

Setiap pimpinan unit kerja bertanggung jawab atas

dilaksanakannya kebijakan manajemen risiko di unit kerjanya

masing-masing, guna mewujudkan terciptanya suatu sistem

pengelolaan risiko yang akurat dan komprehensif untuk

mendukung pencapaian tujuan perusahaan secara keseluruhan.

ProfilRisikodigunakansebagaidasarpenyusunanRencana

Audit Tahunan oleh Audit Internal dalam pelaksanaan kegiatan

Risk Based Audit (RBA) yang dimaksudkan untuk memastikan

bahwa rencana pengendalian risiko telah dilaksanakan dengan

baik dan efektif. Hasil dari pelaksanaan RBA ini diharapkan

dapat menjadi tolok ukur efektivitas pengelolaan risiko dan akan

dilaporkan ke Manajemen serta Komite Audit dalam rangka

penerapan tata kelola perusahaan.

JENIS DAN PENGELOLAAN RISIKO USAHA

Dalam rapat Direksi dengan Dewan Komisaris maupun

Divisi Audit Internal dan Komite Audit selalu dilakukan

pembahasan mengenai risiko usaha dan mitigasi risiko yang

dapat dilaksanakan. Risiko-risiko tersebut merupakan risiko

usaha yang bersifat material dan berdampak terhadap kinerja

perusahaan.Adapunbeberaparisikoyangtelahteridentifikasidi

sepanjang tahun 2015 adalah sebagai berikut:

a. Risiko Kredit

Risiko kredit adalah risiko jika pihak debitur tidak

memenuhi liabilitasnya dalam kontrak konsumen, yang

menyebabkan kerugian keuangan.

Pengelolaan Risiko:

FORU mengelola risiko kredit dari pelanggan dengan

melakukan analisa dan persetujuan kredit yang hati-hati,

dan juga pengawasan terhadap saldo piutang dilakukan

secara berkesinambungan untuk meminimalisasi piutang tak

tertagih. FORU melakukan hubungan usaha hanya dengan

pihak ketiga yang diakui dan kredibel. Perusahaan memiliki

kebijakan untuk semua pelanggan yang akan melakukan

perdagangan secara kredit harus melakukan prosedur

verifikasikredit.Sebagaitambahanjumlahpiutangdipantau

secara terus menerus untuk mengurangi risiko penurunan

nilai piutang.

ManajeMen risiKo

Page 109: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Tata Kelola Perusahaan

107PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

b. Risiko Pasar

Risiko pasar adalah risiko di mana nilai wajar dari arus

kas masa depan dari suatu instrumen keuangan akan

berfluktuasikarenaperubahanhargapasar.Perusahaan

dipengaruhi oleh risiko pasar, terutama risiko tingkat suku

bunga. Adapun beberapa risiko yang datang dari perubahan

pasar adalah sebagai berikut:

a. Risiko Nilai Mata Uang Asing

Risiko nilai mata uang asing adalah risiko dalam hal

nilai wajar atau arus kas masa mendatang dari suatu

instrumen keuangan karena perubahan dari nilai tukar

mata uang asing. Grup terekspos risiko nilai tukar

mata uang asing yang terutama timbul dari aset/

liabilitas moneter bersih yang berbeda dengan mata

uang fungsional FORU.

Pengelolaan Risiko:

FORUmemonitorsecaraketatfluktuasidarinilai

tukar mata uang asing sehingga dapat mengambil

langkah-langkah yang paling menguntungkan pada

waktu yang tepat.

b. Risiko Tingkat Suku Bunga

Risiko tingkat suku bunga adalah risiko dalam hal nilai

wajar atau arus kas masa depan dari suatu instrumen

keuanganberfluktuasikarenaperubahansukubunga

pasar. Pengaruh dari risiko perubahan suku bunga

pasar berhubungan dengan pinjaman dari FORU yang

dikenakan suku bunga mengambang.

Pengelolaan Risiko:

FORUmemonitorsecaraketatfluktuasisukubunga

pasar dan ekspektasi pasar sehingga dapat mengambil

langkah-langkah yang paling menguntungkan secara

tepat waktu. Manajemen tidak menganggap perlunya

melakukan swap suku bunga pada saat ini.

c. Risiko Likuiditas

Risiko likuiditas adalah risiko dalam hal FORU tidak bisa

memenuhi liabilitas pada saat jatuh tempo. Secara umum,

kebutuhan dana untuk pelunasan liabilitas jangka pendek

maupun jangka panjang yang jatuh tempo diperoleh dari

penjualan kepada pelanggan. Risiko Pengelolaan Modal

FORU dihadapkan pada risiko modal untuk memastikan

bahwa akan mampu melanjutkan kelangsungan usahanya,

selain memaksimalkan keuntungan para pemegang saham,

melalui optimalisasi saldo utang dan ekuitas. Struktur

modal FORU terdiri dari utang, yang mencakup pinjaman

dan ekuitas pemilik induk, yang terdiri dari modal yang

ditempatkan, saldo laba, dan komponen ekuitas lainnya.

Pengelolaan Risiko:

Manajemen melakukan evaluasi dan pengawasan atas

arus kas masuk (cash in) dan kas keluar (cash out) untuk

memastikan tersedianya dana untuk memenuhi kebutuhan

pembayaran liabilitas yang jatuh tempo.

EVALUASI ATAS EFEKTIVITAS MANAJEMEN RISIKO

Direksi FORU secara berkala melakukan tinjauan struktur

permodalan FORU. Sebagai bagian dari tinjauan ini, Direksi

mempertimbangkan biaya permodalan dan risiko yang

berhubungan. FORU selaku entitas induk mengelola risiko

ini dengan memonitor rasio utang terhadap ekuitas. FORU

mengelola struktur permodalan dan melakukan penyesuaian

berdasarkan perubahan kondisi ekonomi untuk memelihara dan

menyesuaikan struktur permodalan. FORU dapat menyesuaikan

pembayaran dividen kepada pemegang saham, imbalan modal

kepada pemegang saham atau menerbitkan saham baru.

Perusahaan memandang bahwa pengelolaan seluruh risiko yang

muncul di tahun 2015 sudah berjalan dengan efektif dan menjadi

salah satu pendorong gerak laju mesin Perusahaan.

Page 110: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

108 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Better for You and Me

PT Fortune Adwicipta (FAC), Entitas Anak, menjadi tergugat

pada perkara No. 140/Pdt.G/2012/PN.Jkt.Sel yang

diajukan PT Pahala Kencana (penggugat) pada tanggal 8

Maret 2012 ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, mengenai

permasalahan biaya pengiriman cetakan/brosur dan spanduk

promo produk Fastron dari PT Pertamina (Persero) di seluruh

wilayah Indonesia sebanyak 4.151 titik/tempat dengan tujuan

pengiriman ke SPBU PT Pertamina (Persero). Pada tanggal

4 Maret 2013, atas perkara No. 140/Pdt.G/2012/PN.Jkt.

Sel terhadap FAC Pengadilan Negeri Jakarta Selatan telah

memberikan putusan sebagai berikut:

1. Mengabulkan gugatan pengugat untuk sebagian.

2. Menyatakan tergugat telah melakukan wanprestasi (ingkar

janji).

3. Membatalkan perjanjian kerjasama pengiriman paket

antara pengugat dan tergugat tanggal 16 Mei 2011.

4. Menghukum tergugat untuk membayar biaya

pengiriman paket pertamina kepada penggugat sebesar

Rp311.000.000.

5. Menghukum tergugat untuk membayar ganti rugi kepada

penggugat sebesar Rp100.000.000.

6. Menolak gugatan penggugat untuk selain dan selebihnya.

Pada tanggal 7 Oktober 2013, melalui Maqdir Ismail & Partners

selaku kuasa hukum FAC, FAC mengajukan memori banding

terhadap keputusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan

PEDOMAN KERJA PERUSAHAAN

Dalam rangka meningkatkan implementasi tata kelola

perusahaan, FORU telah merumuskan pedoman kerja dan

etika yang disebut dengan Pedoman Warga Fortune sebagai

landasan bagi setiap warga dalam berinteraksi dengan pemangku

kepentingan dan sesama warga. FORU yakin bahwa dengan

penerapan tata kelola perusahaan secara bertahap dan

konsisten dapat meningkatkan dan mempengaruhi pola pikir,

sikap, dan perilaku setiap warga FORU.

Pedoman Warga FORU diberlakukan sejak 2002. Demi

mewujudkan implementasi tata kelola perusahaan yang

berkelanjutan maka pedoman kerja dan etika ini berlaku

untuk seluruh warga FORU yang mencakup segenap Dewan

Komisaris, Direksi, serta warga.

PEDOMAN WARGA FORU

1. Prakarsa

Jangan tunggu perintah - Ambil inisiatif kerja sendiri.

2. Rencana

Laksanakan, Sekali dimulai pekerjaan, selesaikan.

PerKara huKuM

tertanggal 4 Maret 2013. Permohonan banding tersebut

menyatakan bahwa FAC keberatan dan menolak seluruh

keputusan dan pertimbangan Majelis Hakim Pengadilan Jakarta

Selatan. Atas proses banding tersebut Pengadilan Tinggi DKI

Jakarta telah mengambil keputusan dengan surat No: 532/

PDT/2013/PT.DKI pada tanggal 24 Januari 2014, yaitu:

1. Menerima permohonan banding dari pembanding (FAC)

2. Menguatkan putusan pengadilan Negeri Jakarta Selatan

No. 140/Pdt.G/202/PN.,Jkt.Sel tanggal 4 Maret 2013

3. Menghukum pembanding (FAC) untuk membayar

biaya perkara pada kedua tingkat pengadilan, sebesar

Rp150.000.

Pada tanggal 21 Mei 2014 dengan surat kuasa No. 008/

FAC-FortuneLegal/DIR/V/2014, FAC yang diwakili

oleh Maqdir Ismail & Partners menyatakan kasasi terhadap

keputusan Pengadilan Tinggi DKI Jakarta Tanggal 24 Januari

2014 No. 532/PDT/2013/PT/DKI. Juncto dan Putusan

Pengadilan Negeri Jakarta Selatan Tanggal 4 Maret 2013,

No. 140/Pdt.G/202/PN.Jkt.Sel kepada Mahkamah Agung

Republik Indonesia melalui Ketua Pengadilan Negeri Jakarta

Selatan. Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan

konsolidasian, FAC belum mendapat keputusan dari Mahkamah

Agung Republik Indonesia terkait dengan pengajuan kasasi

tersebut.

Kode eTiK

PerKara huKuM

Kode eTiK

Page 111: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Tata Kelola Perusahaan

109PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

3. Ideast

Jadilah lumbung gagasan.

4. Pekerjasama

Bangunlah kerja sama dengan sesama.

5. Terbuka

Pendengar yang siap menemukan cara yang lebih baik.

6. Berprinsip

Bersedia adu pendapat mencari yang paling benar.

7. Pimpinlah

Ambillah posisi terdepan.

8. Ambil tugas yang sulit

Suka pada tantangan.

9. Integritas

Ucapannya benar, dapat dipegang.

ETIKA PENYEBARAN INFORMASI NON PUBLIK

Seluruh warga FORU diwajibkan untuk menjaga kerahasiaan

semua informasi non publik mengenai Perusahaan serta yang

berkaitan dengan pelanggan, provider, maupun pihak lainnya

yang diperoleh selama bekerja di Perusahaan. Pengungkapan

informasi rahasia tersebut kepada pihak-pihak yang tidak

berkepentingan dilarang dilakukan baik pada masa bakti sebagai

warga maupun masa purna bakti.

AKTIVITAS POLITIK

Seluruh warga FORU dilarang melakukan kegiatan politik

meliputi menjadi anggota ataupun pengurus partai politik

yang menggunakan dana atau sumber daya Perusahaan

untuk menyumbang kandidat partai dan non partai politik

atau membuat kontribusi politik Perusahaan dan menghimpun

kontribusi politik, menggunakan fasilitas atau sumber daya

Perusahaan untuk kampanye, penggalangan dana atau tujuan

partisipasi politik, secara pribadi melakukan pelayanan sukarela

selama jam kerja atas nama kampanye kandidat untuk kantor

publik, komite partai politik atau komite politik.

Penyalahgunaan Narkotika, Obat Terlarang, & Minuman Keras

FORU harus menjaga lingkungan kerja yang sehat dan

produktif. Setiap warga FORU diharapkan untuk menjalankan

tugas dan tanggung jawabnya dengan cara yang aman, bebas dari

pengaruh alkohol dan obat-obatan terlarang. Suap Anggota

Dewan Komisaris dan Direksi serta warga Perusahaan dilarang

menyalahgunakan jabatan untuk kepentingan atau keuntungan

pribadi, keluarga dan pihak-pihak lain dengan cara menerima

sejumlah imbalan yang bersifat material.

SUAP

Anggota Dewan Komisaris dan Direksi serta warga

Perusahaan dilarang menyalahgunakan jabatan untuk

kepentingan atau keuntungan pribadi, keluarga dan pihak-pihak

lain dengan cara menerima sejumlah imbalan yang bersifat

material.

HADIAH

Pejabat Perusahaan dilarang untuk menerima hadiah dari

bawahan, rekan kerja dan atau mitra kerja/pengusaha dalam

bentuk apapun, baik berupa karangan bunga, bingkisan makanan

maupun barang berharga lainnya. Pejabat Perusahaan juga

dilarang melakukan pemberian atau menjanjikan sesuatu

kepada siapapun dalam rangka mengharapkan imbalan agar

mendapatkan perlakuan khusus.

BENTURAN KEPENTINGAN

Benturankepentinganadalahkeadaandimanaterdapatkonflik

antara kepentingan ekonomis Perusahaan dan kepentingan

ekonomis pribadi pemegang saham, angggota Dewan Komisaris

dan Direksi, serta warga. Maka, segenap elemen Perusahaan

harus menjaga integritas bisnis dan mendukung prinsip-

prinsip persaingan usaha yang sehat sesuai dengan peraturan

perundang undangan yang berlaku. Apabila terdapat potensi

benturan kepentingan oleh pejabat pemutus, maka unit kerja

pemrakarsa mengikutsertakan unit kerja yang independen

untuk melakukan pembahasan bersama sehingga transaksi yang

merugikan dapat dihindari.

SOSIALISASI KODE ETIK DAN BUDAYA KERJA

Pedoman Kerja dan etika Perusahaan disosialisasikan kepada

seluruh warga FORU dengan memanfaatkan berbagai media

dan kegiatan internal kepada seluruh karyawan pada seluruh

tingkatan organisasi. Media penyebaran pedoman kerja dan

etika FORU antara lain melalui jalur formal yaitu media

internal FORU dan jalur informal yaitu pertemuan tatap muka

senantiasa mendorong seluruh warganya untuk bekerja dengan

integritas tinggi demi menjaga kepatuhan terhadap nilai-nilai

yang dijunjung tinggi oleh Perusahaan.

Page 112: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

110 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Better for You and MeBeTTer for You and Me

sisTeM PelaPoran Pelanggaran

Kebijakan whistleblowing merupakan sistem yang mengelola

pengaduan/pengungkapan mengenai perilaku melawan hokum

sekaligus wujud komitmen yang tinggi untuk menerapkan

tata kelola perusahaan sesuai dengan prinsip-prinsipnya.

Sebagai perusahaan terbuka, FORU melindungi seluruh

pihak baik internal maupun eksternal yang berkeinginan untuk

menyampaikan keluhan kepada Komite Audit atas segala

informasi Perusahaan yang dianggap tidak layak atau tidak

akurat. Terutama, pengungkapan informasi terkait wilayah-

wilayah penting Perusahaan seperti laporan tahunan ataupun

keuangan, siaran pers, dan sebagainya. Kebijakan ini juga dibuat

agar segala pelanggaran yang ditemukan pihak eksternal

atau internal dapat segera ditindaklanjuti tanpa mengganggu

kestabilan bisnis yang sedang berjalan, memengaruhi citra dan

reputasi Perusahaan, sekaligus menciptakan iklim keterbukaan

pada seluruh sumber daya Perusahaan namun tetap memastikan

bahwa pelapor dengan aduan benar tidak akan mengalami

kerugian seiring dengan komitmen FORU untuk menjunjung

tinggi etika, moral, dan hukum.

TATA CARA PENYAMPAIAN LAPORAN

PELANGGARAN

1. Melalui surat berisi uraian pengaduan yang ditujukan

kepada: Komite Audit, Gedung Galaktika lantai 2, Jalan

Rm Harsono No.2, Ragunan, Jakarta Selatan 12550.

2. Melalui email berisi uraian pengaduan yang dikirimkan ke:

[email protected].

PENERIMAAN LAPORAN PELANGGARAN

1. Seluruh aduan yang masuk ke Komite Audit dalam bentuk

surat wajib dibuka oleh minimal dua anggota Komite Audit,

sedangkan aduan melalui email dapat dilakukan oleh

seluruh anggota Komite Audit. Surat yang sudah dibuka

wajib dilaporkan ke anggota Komite Audit lainnya.

2. Setelah surat masuk, anggota Komite Audit yang ditunjuk

membuat daftar pengaduan yang berisi:

a. Uraian aduan.

b. Tindakan yang dilakukan berkaitan dengan aduan

tersebut sebagai hasil penyelidikan pihak khusus yang

ditunjuk.

c. Hasil pengkajian.

d. Keputusan yang diambil oleh Komite Audit

berdasarkan tapi tidak terbatas pada rekomendasi

Dewan Komisaris, dan lain-lain.

sisTeM PelaPoran Pelanggaran

110 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Page 113: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Tata Kelola Perusahaan

111PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance

3. Akses terhadap Daftar Pengaduan dan berkas-berkas

terkait terbatas pada anggota Komite Audit dan pihak-

pihak lain yang ditunjuk atau disepakati oleh Komite Audit.

4. Pihak-pihak internal atau eksternal yang bermaksud untuk

mengirimkan aduan dapat mengikuti tata cara yang telah

disebutkan dengan:

a. Menyebutkan nama tanpa permintaan khusus.

b. Menyebutkan nama tetapi disertai dengan permintaan

khusus untuk merahasiakan identitas.

c. Tanpa menyebutkan nama.

d. Seluruh pengaduan yang masuk, baik dengan

atau tanpa nama, akan tetap diproses dengan

mempertimbangkan isi dan bukti-bukti pengaduan.

Pelapor disarankan untuk mencantumkan identitas

demi kemudahan proses penyelidikan. Pelapor tidak

diwajibkan membuktikan tuduhannya namun wajib

menyampaikan alasan-alasan yang meyakinkan.

PENANGANAN DAN TANGGAPAN ATAS

PENGADUAN

1. Setelah aduan diterima, Komite Audit dalam rapat bersama

Internal Audit akan menetapkan cara penanganan. Komite

Audit dapat mendelegasikan penanganan atas aduan

kepada tim khusus yang ditunjuk.

2. Pelapor akan mendapat informasi berupa tindak lanjut dari

aduan yang dikirimkan, kecuali pelapor tanpa identitas atau

pelapor yang tidak menginginkan informasi tindak lanjut.

Informasi tindak lanjut ini berupa:

a. Pemberitahuan penerimaan aduan.

b. Indikasi langkah yang diambil untuk menangani aduan.

c. Pemberitahuan soal sudah atau belum dilakukannya

penyelidikan awal.

d. Pemberitahuan soal dilaksanakan atau tidaknya

penyelidikan lebih lanjut beserta alasannya.

3. Pelapor akan mendapatkan informasi berupa hasil

penyelidikan dengan mempertimbangkan aspek hukum.

4. Tim khusus yang ditunjuk oleh Komite Audit untuk

melakukan penyelidikan harus melaporkan status

penyelidikan beserta seluruh langkah yang telah diambil di

rapat berkala Komite Audit.

5. Seluruh berkas yang berkaitan dengan proses penyelidikan

akan diperlakukan rahasia dan disimpan oleh Komite Audit

atau pihak lain yang ditunjuk oleh Komite Audit selama lima

tahun.

LARANGAN PEMBALASAN

Perusahaan dan seluruh warganya tidak diperkenankan

mengambil langkah merugikan atas pihak yang telah beritikad

baik menyampaikan aduannya sesuai prosedur ini, seperti

melecehkan, mengancam, menskors, memberhentikan, atau

tindakan-tindakan diskriminatif lainnya. Segala pengaduan

atau tuduhan yang tidak mempunyai dasar, terutama yang

dapat merusak reputasi Perusahaan atau warga tertentu,

akan dianggap sebagai pelanggaran serius serta dapat dikenai

sanksi sampai dengan dan termasuk pemutusan hubungan

kerja. Perlindungan bagi pelapor seperti yang dijelaskan pada

“Larangan Pembalasan” tidak berlaku bagi pelapor dengan

pengaduan maupun bukti yang telah diketahuinya salah atau

tidak dilandasi keyakinan akan kebenarannya.

TUDUHAN YANG TIDAK MEMPUNYAI DASAR

Segala pengaduan atau tuduhan yang tidak mempunyai dasar,

terutama yang dapat merusak reputasi Perusahaan atau

warga tertentu, akan dianggap sebagai pelanggaran serius

serta dapat dikenai sanksi sampai dengan dan termasuk

pemutusan hubungan kerja. Perlindungan bagi pelapor

seperti yang dijelaskan pada “Larangan Pembalasan” tidak

berlaku bagi pelapor dengan pengaduan maupun bukti yang

telah diketahuinya salah atau tidak dilandasi keyakinan akan

kebenarannya.

111PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Page 114: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

112 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Better for You and Me

Salah satu dari prinsip-prinsip tata kelola perusahaan

adalah transparansi. Bentuk transparansi antara lain adalah

keterbukaan dalam menyampaikan informasi perusahaan

yang akurat, tercatat, diolah, dan dirangkum menjadi sebuah

laporan dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan ketentuan

keterbukaan informasi yang berlaku.

FORU memaparkan sejumlah informasi penting yang dapat

digunakan oleh para pemangku kepentingan untuk menganalisis

kinerja Perusahaan seperti posisi, kondisi, kinerja, dan

prospek keuangan yang tersedia dalam Laporan Tahunan,

Laporan Berkala Keuangan, dan Interim serta siaran pers

dan pengungkapan informasi lainnya kepada publik. Informasi

tersebut juga terus diperbaharui secara berkala agar publik

selalu menerima informasi terbaru mengenai FORU.

Di samping itu, Perusahaan juga menyampaikan informasi untuk

seluruh warga berupa siaran pers melalui majalah dinding,

memo internal, dan email internal. Hal ini dilaksanakan untuk

menjamin kesetaraan dalam penyebaran informasi kepada

seluruh stakeholders. Selain itu dalam mengumumkan informasi,

perusahaan juga menggunakan media atau sarana lain seperti

employee gathering, rapat kerja tengah tahun dan akhir tahun

dan rapat koordinasi bulanan.

MEDIA RELATIONS/HUBUNGAN MEDIA

Fungsi hubungan media lebih difokuskan pada upaya mengelola

dan membangun hubungan baik dengan pihak media massa. Tugas

pokoknya meliputi penyediaan informasi yang akurat lewat

beragam aktivitas pemberitaan, seperti siaran pers, konferensi

pers, maupun melalui program pertemuan wartawan. Sepanjang

tahun 2015, Perusahaan berhasil meningkatkan kualitas dan

kuantitas penyampaian informasi ke publik melalui peliputan

media dengan rincian sebagai berikut:

a. 10 kali siaran pers

b. 2 kali konferensi pers

c. 4 kali pertemuan media

KeTerBuKaan inforMasi

SIARAN PERS FORU 2015

NO TANGGAL SIARAN PERS

1. 4 September 2015 Fortune Group Raih Sembilan Nominasi dalam SABRE Awards 2015

2. 21 September 2015 Fortune Indonesia Sabet Gelar Agency of The Year di Ajang Pinasthika Creativestival 2015

3. 8 September 2015 FORU Relays the Leadership

4. 24 Agustus 2015 Fortune Group Borong Empat Penghargaan dalam Ajang MIX Agency of The Year 2015

5. 11 September 2015 Peringati Hari Olahraga Naional, Sanggar Fortune Gelar Jambore Akbar untuk Anak Usia Dini

6. 11 Desember 2015 DirekturUtamaPTFortuneIndonesiaTbkRaihPenghargaanAsiaPacificEntrepreneurshipAwards2015

7. 17 Desember 2015 Jepang Libatkan Wisatawan Indonesia dalam Persiapan Halal Tourism

8. 12 November 2015 Peluncuran Materi Pengayaan Orangtua dan Guru PAUD Hasil Kerjasama Sanggar Fortune dan Komunitas Rumah

Pencerah

9. 26 April 2015 Sanggar Fortune Sulap Sampah Daur Ulang Menjadi Busana Menarik

10. 10 Juni 2015 Bergabung dengan Rajawali Corpora, FORU Jalankan Estafet Kepemimpinan

KeTerBuKaan inforMasi

Page 115: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Tata Kelola Perusahaan

113PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

PENGELOLAAN INFORMASI

FORU memastikan sifat data, informasi, dan pengetahuan

organisasi sebagai berikut:

a. Untuk memastikan keakuratan data dan informasi,

Perusahaan menggunakan software aplikasi dan

penunjukan penanggungjawab-penanggungjawab unit yang

bertugas menjaga keakuratan data dan informasi di unit

masing-masing.

b. Untuk memastikan integritas dan reliabilitas berdasarkan

hasilverifikasiyangdilakukanolehsetiapunitkerja

Perusahaan.

c. Untuk memastikan data dan informasi tepat waktu,

dilakukan dengan cara bagian keuangan meninjau ketepatan

data informasi dan juga dilakukan internal assessment dan

audit IT setiap tahunnya.

PENGGUNA MEDIA KONTEN YANG TERSEDIA

Warga Website, Intranet, Email, Surat, Fax, Telepon Jaringan, Data Center,VisiMisi,TataNilai,StrukturOrganisasi,Profil

Perusahaan, Bidang Usaha

Partner Website, Rapat, Email, Surat, Fax, Telepon Contact Us/Customer Service,StrukturOrganisasi,ProfilPerusahaan,

Produk dan Jasa, Bidang Usaha

Klien Website, Rapat, Email, Surat, Fax, Telepon Contact Us/Customer Service,StrukturOrganisasi,ProfilPerusahaan,

Produk dan Jasa, Bidang Usaha

Supplier Website, Rapat, Email, Surat, Fax, Telepon Contact Us/Customer Service,StrukturOrganisasi,ProfilPerusahaan,

Produk dan Jasa, Bidang Usaha

d. Untuk memastikan keamanan dan kerahasiaan data dan

informasi, maka dibuat username, password, dan antivirus

di jaringan dalam mengakses ke jaringan LAN Perusahaan.

KETERSEDIAAN DATA DAN INFORMASI

FORU membuat ketersediaan data dan informasi berdasarkan

data center yang dapat diakses oleh setiap warga. FORU juga

menyediakan data dan informasi melalui website, webmail yang

dapat diakses oleh pihak-pihak terkait misalnya pelanggan,

mitra, umum. Media dan mekanisme yang digunakan dalam akses

data dan informasi adalah sebagai berikut:

Terkait keterbukaan informasi, FORU juga telah menyusun

dan menyajikan secara transparan informasi keuangan dan

non keuangan kepada stakeholders, dan lembaga lain yang

dipersyaratkan, secara tepat waktu, lengkap, akurat, terkini,

utuh, dan memadai sesuai dengan tata cara, jenis dan cakupan

sebagaimana diatur dalam ketentuan tentang Transparansi

Kondisi Keuangan Perusahaan.

Informasi tersebut antara lain berupa:

a. Laporan Tahunan.

b. Laporan Keuangan Publikasi 3 bulanan untuk dipublikasikan

di media massa.

c. Laporan Keuangan Bulanan untuk dipublikasikan dalam

website Perusahaan.

d. Laporan-laporan dan informasi lainnya.

Page 116: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

114 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Better for You and Me

DAFTAR KORESPONDENSI TERKAIT KETERBUKAAN

INFORMASI FORU TAHUN 2015

TANGGAL PERIHAL

31 Maret 2015 Penyampaian bukti iklan informasi Laporan Keuangan Tahunan FORU

31 Maret 2015 Penyampaian Laporan Keuangan Tahunan FORU

27 April 2015 Pemberitahuan rencana Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan

30 April 2015 Penyampaian Laporan Keuangan Interim periode Januari-Maret 2015

4 Mei 2015 Penyampaian bukti iklan pemberitahuan RUPS

20 Mei 2015 Penyampaian bukti iklan panggilan RUPS

2 Juni 2015 Penyampaian materi Public Expose–Tahunan

2 Juni 2015 Rencana penyelenggaraan Public Expose–Tahunan

12 Juni 2015 Pemberitahuan hasil Rapat Umum Pemeganng Saham Tahunan dan Luar Biasa

12 Juni 2015 Penyampaian bukti iklan hasil RUPS

15 Juni 2015 Laporan hasil Public Expose–Tahunan

15 Juni 2015 Penjelasan mengenai volatilitas

31 Juli 2015 Penyampaian bukti iklan informasi Laporan Keuangan Interim periode Januari-Juni 2015

31 Juli 2015 Penyampaian Laporan Keuangan Interim periode Januari-Juni 2015

30 Oktober 2015 Penyampaian Laporan Keuangan Interim

Page 117: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Tata Kelola Perusahaan

115PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

PeneraPan self-assessMenT

TUJUAN SELF ASSESSMENT

Self Assessment penerapan praktik tata kelola perusahaan

tahun buku 2015 pada FORU, bertujuan untuk:

1. Menyajikan gambaran (potret) kondisi penerapan tata

kelola perusahaan di Perusahaan

2. Mengidentifikasibidangpenerapantatakelolaperusahaan

yang mendekati atau telah mencapai praktik terbaik (best

practices) maupun bidang yang belum mendekati atau

mencapai best practices sehingga masih memerlukan

peningkatan dan perbaikan (areas of improvement/AOI).

3. Memberikan rekomendasi perbaikan atas AOI, guna lebih

meningkatkan pelaksanaan tata kelola perusahaan.

4. Sebagai salah satu bentuk implementasi tata kelola

perusahaan terkait dengan fungsi pengawasan internal

pada FORU. Penerapan Self Assessement

PROSEDUR DAN TAHAPAN SELF ASSESSMENT

Kegiatan Self Assessment dilakukan dengan menerapkan

prosedur sebagai berikut:

a. Melakukan kajian atas kondisi penerapan prinsip tata

kelola perusahaan tahun buku 2015, pada lingkup lima tata

kelola perusahaan.

b. Membandingkan gambaran praktik governance di atas

dengan best practices.

c. Memberikan penilaian (scoring) berdasarkan indikator dan

parameter tata kelola perusahaan yang digunakan.

d. Menyampaikan hasil kajian Self Assessment tata kelola

perusahaan kepada Direksi FORU.

e. Menuangkan hasil Self Assessment ke dalam laporan.

LAPORAN HASIL SELF ASSESSMENT

Mengungkapkan tentang penerapan praktik tata kelola

perusahaan selama tahun buku 2015 dan bidang penerapan tata

kelola perusahaan yang masih memerlukan upaya perbaikan

(areas of improvement) termasuk usulan langkah perbaikannya.

BATASAN TANGGUNG JAWAB

Perancangan dan penerapan aspek tata kelola perusahaan,

serta kebenaran atas data yang berkaitan dengan penerapan

tata kelola perusahaan adalah tanggung jawab manajemen

perusahaan. Tanggung jawab Tim Self Assessment terletak

pada kesimpulan hasil Self Assessment berdasarkan penilaian

yang dilakukan (tinjauan dokumen, kuesioner, wawancara),

dengan batasan sebagai berikut:

1. Tidak melakukan penilaian atas kebijakan atau peraturan

yang dikeluarkan oleh instansi eksternal perusahaan,

kecuali dalam kaitan untuk melihat dampaknya terhadap

penerapan tata kelola perusahaan pada perusahaan.

2. Tidak melakukan penilaian atas beban kerja (workload)

masing-masing organ perusahaan yang diperlukan untuk

memastikan keseimbangan alokasi tugas, wewenang, dan

tanggung jawabnya.

3. Assessment dilakukan sebatas data yang diperoleh Tim

selama proses assessment, dan usulan langkah perbaikan

didasarkan pada kesimpulan hasil analisis terhadap data

yang diperoleh.

4. Assessment yang dilakukan tidak mencakup evaluasi

terhadap dampak penerapan tata kelola perusahaan pada

kinerja perusahaan.

KESIMPULAN HASIL SELF ASSESMENT

FORU telah melakukan Self Assessment Pelaksanaan tata

kelola perusahaan tahun 2015, dengan hasil Self Assessment

kualifikasiBAIK.AdapunkesimpulandariSelf Assessment

tersebut adalah sebagai berikut:

PeneraPan self-assessMenT

Page 118: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

116 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Better for You and Me

ASPEK YANG DINILAIBOBOT

(A)

PERINGKAT

(B)

NILAI

(A) X (B)

Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris 15% 2 0,3

Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi 30% 1,75 0,5

Kelengkapan dan pelaksanaan tugas Komite Audit 10% 2,5 0,25

Penanganan Benturan Kepentingan 5% 2 0,1

Penerapan Fungsi Audit Internal 5% 2 0,1

Penerapan Fungsi Audit Eksternal 5% 1,75 0,008

Penerapn Fungsi Manajemen Risiko dan Pengendalian Internal 10% 2 0,17

Transparansi Kondisi Keuangan dan Non Keuangan 20% 2 0,4

Laporan Pelaksanaan Tata Kelola dan Laporan Internal 20% 2 0,4

Nilai 100% 1,9

RINGKASAN PERHITUNGAN NILAI KOMPOSIT SELF

ASSESSMENT TATA KELOLA PERUSAHAAN

PENJELASAN NILAI HASIL KOMPOSIT

NILAI KOMPOSIT PREDIKAT KOMPOSIT

Nilai Komposit <1,5 Sangat Baik

1,5 = Nilai Komposit < 2,5 Baik

2,5 = Nilai Komposit < 3,5 Cukup Baik

3,5 = Nilai Komposit < 4,5 Kurang Baik

4,5 = Nilai Komposit < 5 Tidak Baik

Page 119: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Tata Kelola Perusahaan

117PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

KESIMPULAN UMUM HASIL SELF ASSESSMENT

GOOD CORPORATE GOVERNANCE

Berdasarkan hasil self assessment di atas, FORU memberikan

kesimpulan umum mengenai kinerja tata kelola dalam lingkungan

Perusahaan beserta tindak lanjut (action plan) untuk

meningkatkan kinerja tata kelola.

• NilaiKompositdanPredikatnya

Matrikulasi hasil perhitungan nilai komposit tata kelola

memberikan hasil akhir sebesar “1,9”, mengacu pada

pedoman penilaian tata kelola nilai komposit 1,5 = nilai

komposit<2.5diklasifikasikansebagai“Baik”.

• KelemahandanPenyebabnya

Berdasarkan pemeriksaaan audit dari regulator (Otoritas

Jasa Keuangan), masih terdapat beberapa kelemahan

namun kelemahan tersebut masih dapat ditindaklanjuti dan

selalu dimonitor penyelesaiannya.

Page 120: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Menjadi enTiTas unggul dan BerManfaaT Bagi MasYaraKaT luas adalah CiTa-CiTa luhur foru unTuK MewujudKan Bisnis Yang Kondusif dan BerKelanjuTan

Page 121: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Tanggung jawaB sosial Perusahaan

Page 122: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Better for You and Me

120 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

landasan PelaKsanaan dan dasar KeBijaKan

foru BerKoMiTMen unTuK MewujudKan BerBagai PrograM Tanggung jawaB sosial Perusahaan (Csr) Yang dilaKsanaKan seCara BerKelanjuTan unTuK MenCiPTaKan harMonisasi agar TerCiPTa huBungan saling MengunTungKan anTara seluruh PeMangKu KePenTingan.

landasan PelaKsanaan dan dasar KeBijaKan

Page 123: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

121PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

realisasi dana

2015

2014

rP244,59

rP185,00

KegiaTan Csr Perusahaan di Tahun 2015 difoKusKan Pada asPeK PengeMBangan MasYaraKaT, lingKungan hiduP, BudaYa, dan KeselaMaTan Kerja.

Dengan berbagai prestasi yang telah

diraih, FORU terus melangkah pasti

dalam mewujudkan visi menjadi jaringan

komunikasi dunia yang unggul dan

terintegrasi melalui pemanfaatan teknologi

yang tepat untuk memenuhi kebutuhan

pasar. Dalam perjalanannya, FORU sangat

menyadari bahwa keberhasilan yang telah

diraih tak terlepas dari peran masyarakat

sekitar sebagai pemangku kepentingan.

Untuk itu, FORU berkomitmen untuk

mewujudkan berbagai program Tanggung

Jawab Sosial Perusahaan (CSR) yang

dilaksanakan secara berkelanjutan. Melalui

program-program ini, FORU bertekad

untuk menciptakan harmonisasi agar

tercipta hubungan saling menguntungkan

antara seluruh pemangku kepentingan.

Dalam pelaksanaannya, FORU

melandaskan diri pada beberapa hal yang

senantiasa memperkuat komitmen FORU

untuk dapat tumbuh di tengah masyarakat

yang merasakan manfaat kehadiran

FORU. Landasan komitmen tersebut

adalah:

• TanggungJawabSosialPerusahaan

merupakan bagian dari pelaksanaan

tata kelola perusahaan yang baik.

• Tuntutanglobalterhadappenerapan

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

yang baik dan merata.

• Meningkatnyaperhatianmasyarakat

luas terhadap etika dan akuntabilitas

bisnis.

• HarapanbahwaPerusahaandan

lingkungan sekitarnya dapat tumbuh

bersama secara berdampingan.

Program CSR FORU juga dilaksanakan

demi memenuhi regulasi yang telah

ditetapkan dan diatur dalam Undang-

undang no. 25 tahun 2007 tentang

Penanaman Modal, Pasal 15 huruf b

yang menyebutkan “Setiap penanam

modal berkewajiban melaksanakan

tanggung jawab sosial perusahaan.”

Selain itu, pelaksanaan kegiatan CSR

bagi perusahaan publik juga telah diatur

oleh Otoritas Jasa Keuangan melalui

Peraturan Bapepam nomor X.K.6 tentang

Penyampaian Laporan Tahunan Emiten

atau Perusahaan Publik. Regulasi ini

menjadi landasan sekaligus pedoman

bagi FORU untuk menyelenggarakan

program-program CSR yang baik dan

berkontribusi nyata dalam meningkatkan

kualitas hidup seluruh pemangku

kepentingan.

Berdasarkan peraturan-peraturan

tersebut dan kebijakan Perseroan,

kegiatan tanggung jawab sosial yang

dilakukan secara konsisten oleh

Perseroan mencakup empat pilar berikut:

• Pengembangansosialdan

kemasyarakatan

• Pengelolaanlingkunganhidup

• Praktikketenagakerjaan,kesehatan

dan keselamatan kerja

• PerlindunganKonsumenmelalui

layanan yang bertanggung Jawab

Kegiatan CSR Perseroan di tahun 2015

difokuskan pada aspek pengembangan

masyarakat, lingkungan hidup, budaya,

dan keselamatan kerja. Jumlahdana

yang dikeluarkan Perusahaan dalam

penyelenggaraan keseluruhan program-

program CSR selama tahun 2015 adalah

sebesar Rp 244.590.000.

Page 124: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Better for You and Me

122 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Tanggung jawaB sosial Perusahaan TerhadaP PengeMBangan sosial dan KeMasYaraKaTanPENDIDIKAN

Pendidikan adalah faktor kunci dalam menciptakan generasi

penerus bangsa yang berkualitas sekaligus menjadi penentu

tingkat kesejahteraan bangsa. Melalui Program CSR

Pendidikan, FORU mencoba untuk menumbuhkan kepercayaan

masyarakat terhadap komitmen dan kepedulian FORU

mengenai keberlangsungan dan keberhasilan sektor pendidikan

di Indonesia.

• SanggarFORTUNE

FORU memulai kepeduliannya terhadap Pendidikan Anak

Usia Dini (PAUD) sejak tahun 2008 melalui Sanggar

Fortune. Tidak hanya di bidang pendidikan, fokus kegiatan

yang dilaksanakan Sanggar Fortune terdiri dari pembinaan

sekolah PAUD, pelatihan guru dan orangtua PAUD, dan

pemberdayaan masyarakat di sekitar PAUD. Saat ini,

Sanggar Fortune telah memiliki 6 sekolah PAUD yang

beroperasi di Pondok Pinang, Ragunan, Lenteng Agung,

dan Cilandak, Jakarta Selatan.

Melalui Sanggar Fortune, pendidikan dan pengembangan

masyarakat yang peduli akan kualitas lingkungan hidup

yang menyeluruh diharapkan dapat meningkatkan kualitas

hidup dan menciptakan sebuah masyarakat yang lebih

• BeasiswaFORU

Beasiswa FORU adalah salah satu program tanggung

jawab sosial perusahaan terhadap warga. Di tahun 2015,

Beasiswa FORU melibatkan putra dan putri dari warga

non-staf dan warga outsourcing yang masih menempuh

pendidikan hingga bangku Sekolah Menengah Atas.

Dana yang dianggarkan untuk program ini mencapai total

sebesar Rp 28.600.000 dengan rincian sebagai berikut:

baik. Sanggar Fortune saat ini memiliki 180 siswa dan 30

guru peduli pada pendidikan anak usia dini. Usia 2-7 tahun

adalah usia emas anak yang akan membentuknya menjadi

manusia masa depan yang cemerlang.

Melalui visi utama yaitu membangun Sanggar Fortune

menjadi organisasi yang bergerak dalam bidang

kewirausahan sosial, FORU yang didukung oleh 30 (tiga

puluh) guru yang kompeten dan diikuti oleh lebih dari 180

(seratus delapan puluh) siswa bertekad untuk menjadikan

Sanggar Fortune menjadi program berkelanjutan yang

berdaya dan bergerak dalam bidang kewirausahaan sosial.

Sepanjang tahun 2015, kegiatan-kegiatan di Sanggar

Fortune dan dana yang dialokasikan adalah sebagai berikut:

NO PERIHAL JUMLAH PESERTADANA YANG

DIKELUARKAN

1 Hadiah Juara 1 SD 1 Rp3.000.000

2 Hadiah Juara 2 SD 1 Rp2.500.000

3 Hadiah Juara 3 SD 1 Rp2.000.000

4 Hadiah Juara 1 SMP, SMA, Sederajat 1 Rp3.000.000

5 Hadiah Juara 2 SMP, SMA, Sederajat 1 Rp2.500.000

6 Hadiah Juara 3 SMP, SMA, Sederajat 1 Rp2.000.000

7 Hadiah Partisipan 14 Rp12.040.000

8 Lain-lain Rp1.550.000

Total 20 Rp28.590.000

Tanggung jawaB sosial Perusahaan TerhadaP PengeMBangan sosial dan KeMasYaraKaTan

Page 125: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

123PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

• WargaMengajar

Pada tahun 2015, program unggulan Sanggar Fortune

yaitu Warga Mengajar terbuka untuk masyarakat umum.

Warga Mengajar merupakan program mengajar di sekolah

PAUD Sanggar Fortune yang dikhususkan bagi warga

(karyawan) atau masyarakat luas yang ingin berpartisipasi

dan berbagi ilmu dengan Sanggar Fortune. Masyarakat

dapat memilih untuk mengajar Siswa, Guru, atau Orangtua

Sanggar Fortune. Kegiatan Warga Mengajar diadakan

setiap bulan sepanjang tahun di seluruh sekolah PAUD

Sanggar Fortune. Jadwal Warga Mengajar sepanjang

tahun 2015 dapat dilihat pada tabel berikut:

NO BIDANG KEGIATANBIAYA YANG

DIKELUARKAN

1 Pembinaan Masyarakat Operasional Sanggar Fortune Rp53.000.000

Warung Sehat

Keterampilan

Taman Bacaan Masyarakat

2 Kesehatan Jambore Sanggar Fortune Rp10.000.000

Penyuluhan Bekal Sehat

3 Pendidikan Warga Mengajar Rp127.000.000

Mengenalkan Hewan Qurban Sejak Dini

Mengikuti Berbagai Perlombaan

Beasiswa Guru

Pembuatan Buku Orangtua dan Guru PAUD

Pelatihan Guru dan Orangtua

4 Lingkungan Cinta untuk Ibu Kartini Rp10.000.000

Manajemen Sampah

Total Dana yang Dikeluarkan Rp200.000.000

Page 126: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Better for You and Me

124 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

TANGGAL TEMA MENGAJAR PENGAJAR TEMPAT

29 Januari 2015 Lautku Indah Knowledge Management Fortune

Indonesia

Sanggar Fortune 3

10 Februari 2015 Mengenal Profesi Karyawan Wartawan Republika Sanggar Fortune 6

3 Maret 2015 Mengenal Transportasi Account Executive Fortune Indonesia Sanggar Fortune 4

23 Maret 2015 Mengenal 4 Musim Dunia Senior Digital Account Manager For-

tune Indonesia

Sanggar Fortune 3

29 April 2015 Mengenal Alam Semesta Senior PR Consultant Fortune PR Sanggar Fortune 3

21 Mei 2015 Mengenal Profesi Pilot, Pramugari, dan

Insinyur

HCD Fortune PR Sanggar Fortune 2

26 Mei 2015 Mengenal Profesi Pilot, Pramugari, dan

Insinyur

Premi Air Sanggar Fortune 3

4 Juni 2015 Mengenal Profesi Koki Nusantara Infrastructure Sanggar Fortune 5

13 Juni 2015 Mengenal Bangun Ruang Eagle High Plantation Sanggar Fortune 5

26 Agustus 2015 Kembali ke Sekolah Rajawali Corpora Sanggar Fortune 3

29 September 2015 Mengenalkan Makna Qurban Sejak Dini Marketing Communication Fortune

Indonesia

Sanggar Fortune 6

27 Oktober 2015 Cuci Tangan Belajar Basmi Kuman Senior PR Consultant Fortune PR Sanggar Fortune 4

25 November 2015 Belajar Konsep Big and Small Mahasiswi Sastra Jerman UI Sanggar Fortune 3

2 Desember 2015 Mudahnya Bercerita untuk Anak Rajawali Cerdas: Rajawali Bercerita Sanggar Fortune 1

7 Desember 2015 Mudahnya Bercerita untuk Anak Rajawali Cerdas: Rajawali Bercerita Sanggar Fortune 4

15 Desember 2015 Mudahnya Bercerita untuk Anak Rajawali Cerdas: Rajawali Bercerita Sanggar Fortune 6

• KunjunganUniversitas

FORU memiliki keinginan kuat untuk berbagi khazanah

ilmu pengetahuan yang bermanfaat. Terkait hal ini, FORU

memandang bahwa institusi pendidikan memegang peranan

yang sangat strategis dalam membangun intelektual

generasi penerus. Melalui pendidikan yang memadai, akan

tercipta tenaga-tenaga profesional yang menjadi salah

satu pilar utama untuk meningkatkan daya saing nasional

dan membangun kemandirian bangsa. Untuk itu, FORU

melakukan kunjungan dan sebaliknya juga menerima

kunjungan dari berbagai universitas di Indonesia. Dalam

aktivitas ini, FORU memberikan materi-materi terkini

dan bermanfaat yang berkaitan dengan bisnis komunikasi.

Melalui kegiatan rutin ini, FORU berharap untuk turut

berperan dalam membentuk generasi yang tanggap dan

memiliki kapabilitas dalam memajukan industri tanah air,

terutama industri komunikasi.

Berikut adalah jadwal dan topik Kunjungan Universitas

yang dilakukan sepanjang tahun 2015:

Page 127: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

125PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

KUNJUNGAN UNIVERSITAS

TANGGAL NAMA UNIVERSITAS MATERI PEMATERI

7 April 2015 UIN Sunan Kalijaga What Do PR Really Do? PR Consultant & Account Manager

Fortune Indonesia

7 Mei 2015 Institut Pertanian Bogor Krisis Komunikasi PR Consultant Fortune PR

16 September 2015 Universitas Brawijaya Malang Why I Want to be a Public Relations? Senior Consultant Fortune PR

6 Oktober 2015 President University Brand Building in Digital Digital Business Unit Director

Fortune Indonesia

13 Oktober 2015 Universitas Bina Nusantara Public Relations Senior Public Relations Consultant

Fortune PR

28 Oktober 2015 Universitas Sebelas Maret Advertising : Copywriting Senior Copywriter Fortune Indonesia

11 November 2015 Universitas Sebelas Maret Public Relations PR Consultant Fortune PR

19 November 2015 Universitas Indonesia Digital Communication :

The Future is You

Associate Social Manager, DId,

Fortune Indonesia

18 Desember 2015 Universitas Muhammadiyah Prof. Dr.

Hamka

PR in The New Era Senior PR Consultant Fortune PR

FORU VISIT UNIVERSITY

TANGGAL NAMA UNIVERSITAS MATERI PEMATERI

28 Februari 2015 Universitas Bakrie Peluang Baru bagi Public Relations PR Consultant, Fortune PR

1 April 2015 Universitas Bakrie Diskusi Dunia Kerja Kreatif dan

Entrepreneurship

IBD Director, Fortune Indonesa

14 April 2015 Universitas Mercubuana Kranggan Diskusi Dunia Kerja Kreatif Corporate Communication Coordinator

16 April 2015 Universitas Muhammadiyah Jakarta Diskusi Dunia Kerja Kreatif Marketing Communication Manager

22 April 2015 STIKOM Interstudi Diskusi Dunia Kerja Kreatif Marketing Communication Manager

22 Oktober 2015 Universitas Paramadina Diskusi Dunia Kerja Kreatif Business Manager, Fortune Indonesia

Page 128: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Better for You and Me

126 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Di tahun 2015, FORU juga mengalokasikan dana sebesar

Rp10.000.000 kepada Ikatan Alumni Seni Rupa Institut

Teknologi Bandung (ITB) sebagai wujud kontribusi FORU

untuk memfasilitasi dan mendorong gagasan, kreativitas

dan inovasi demi kemajuan art, science & technology.

• MengenalkanHewanQurbanSejakDini

Aktivitas pendidikan lain yang rutin dilakukan FORU

adalah mengenalkan pentingnya berqurban sejak dini yang

dilakukan setiap hari raya Idul Adha. Melalui pelaksanaan

program ini, FORU mencoba menanamkan nilai-nilai positif

dari ibadah kurban seperti mengungkapkan rasa syukur

dengan mempersembahkan harta terbaik dan membangun

kepedulian sosial sehingga tercipta harmonisasi dalam

kehidupan.

Tahun ini, Sanggar Fortune mengadakan pemotongan

3 (tiga) ekor kambing untuk sekolah PAUD Sanggar

Fortune 6 pada Selasa pagi, 29 September 2015.

Selain mengajarkan nilai-nilai di atas, melalui program

ini diharapkan juga agar anak-anak memahami bahwa

berqurban merupakan salah satu nilai agama yang wajib

dijalankan sehingga mereka akan lebih semangat menabung

untuk kesempatan Idul Adha tahun berikutnya.

• Programpendidikanselanjutnyayangditanamkandi

sekolah PAUD Sanggar Fortune adalah membentuk

karakter siswa yang berani, kreatif, dan mampu menjadi

generasi masa depan yang kompetitif. Untuk itu, Sanggar

Fortune mengalokasikan dana untuk setiap sekolah PAUD

untuk mengikuti berbagai perlombaan di luar lingkungan

sekolah baik yang bersifat regional maupun nasional.

Beberapa perlombaan yang diikuti di antaranya adalah

perlombaan yang diadakan oleh HIMPAUDI dan beberapa

sekolah TK/SD swasta di sekitar lingkungan PAUD.

Beberapa pencapaian yang diraih oleh siswa dan siswi

PAUD Sanggar Fortune sepanjang 2015 adalah sebagai

berikut:

Page 129: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

127PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

JENIS LOMBA WAKTU PENYELENGGARA

Juara 2 Menggambar Minggu, 10 Mei 2015 Indomaret

Juara 1 Finger Painting Minggu, 30 Agustus 2015 HIMPAUDI Pasar Minggu

Juara 1 Menari Ondel-ondel Minggu, 12 April 2015 HIMPAUDI Jakarta

Juara Harapan Mewarnai Selasa, 21 April 2015 Kecamatan Pondok Pinang

Juara 2 Lomba Paduan Suara Mars & Hymne Guru Minggu, 12 April 2015 HIMPAUDI Jakarta

Juara II Memindahkan Bendera Kamis, 10 September 2015 Sanggar Fortune

Juara Harapan I Memasukan Paku ke Botol Kamis, 10 September 2015 Sanggar Fortune

Juara 3 Lomba Memindahkan Bendera Kamis, 10 September 2015 Sanggar Fortune

Juara 2 Lomba Memindahkan Bendera Kamis, 10 September 2015 Sanggar Fortune

Juara 3 Lomba Memindahkan Bendera Kamis, 10 September 2015 Sanggar Fortune

Juara 3 Kreasi Play Dough Kamis, 10 September 2015 Sanggar Fortune

Juara 3 Estafet Bola Kamis, 10 September 2015 Sanggar Fortune

Juara 3 Membawa Bola dengan Piring Kamis, 10 September 2015 Sanggar Fortune

Juara 1 Memasukan Pensil ke dalam Botol Kamis, 10 September 2015 Sanggar Fortune

Juara Harapan 2 Lomba Doa Minggu, 12 April 2015 HIMPAUDI Jakarta

Juara Harapan 2 Mencocokan Gambar Minggu, 12 April 2015 HIMPAUDI Jakarta

Juara 1 Mengelompokan Bola Minggu, 12 April 2015 HIMPAUDI Jakarta

Juara 2 Mewarnai Minggu, 12 April 2015 HIMPAUDI Jakarta

Juara 2 Lomba Finger Painting Minggu, 30 Agustus 2015 HIMPAUDI Pasar Minggu

Juara 3 Lomba Mewarnai Minggu, 10 Mei 2015 Indomaret

Juara 1 Peragaan Busana Muslim Kamis, 21 Mei 2015 Al-Khairiyah

Juara II Peragaan Busana Muslim Kamis, 21 Mei 2015 Al-Khairiyah

Juara Harapan 1 Peragaan Busana Muslim Kamis, 21 Mei 2015 Al-Khairiyah

Juara Harapan Memasukan Bola Ke Keranjang Selasa, 17 Februari 2015 Al-Achfas Jakarta

Juara 1 Lomba Membawa Bekal Sehat Minggu, 26 April 2015 Sanggar Fortune

Juara II Kostum Daur Ulang Minggu, 26 April 2015 Sanggar Fortune

Juara 1 Memindahkan Kelereng Kamis, 10 September 2015 Sanggar Fortune

Juara 1 Memindahkan Kelereng Kamis, 10 September 2015 Sanggar Fortune

Juara 1 Kreasi Play Dough Kamis, 10 September 2015 Sanggar Fortune

Juara 1 Peragaan Busana Daur Ulang Minggu, 26 April 2015 Sanggar Fortune

Juara 1 Peragaan Busana Daur Ulang Minggu, 26 April 2015 Sanggar Fortune

Juara 1 Peragaan Busana Daur Ulang Minggu, 26 April 2015 Sanggar Fortune

Juara 1 Estafet Bola Minggu, 12 April 2015 Sanggar Fortune

Juara 1 Memindahkan Bendera Senin, 17 Agustus 2015 PAUD Bintang

Page 130: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Better for You and Me

128 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

foru BerTindaK dan

MeMBeriKan Panduan

Bagi Para orangTua dan

guru unTuK MeMBeriKan

sTiMulasi Yang TePaT deMi

MenCiPTaKan generasi

Cerdas Yang aKan Menjadi

generasi Penerus Bangsa.

Tak hanya memerhatikan pendidikan siswa,

FORU melalui Sanggar Fortune juga

memperhatikan pendidikan dan kualitas guru

melalui pemberian beasiswa dan mendorong

guru-guru untuk meningkatkan kompetensinya

dengan mendaftar beasiswa ke lembaga lain. Di

tahun 2015, FORU telah memberikan beasiswa

S1 PAUD kepada tiga orang guru berprestasi.

FORU menginginkan agar dampak program

CSR yang dilakukan tidak hanya dirasakan

oleh sekolah PAUD Sanggar Fortune yang

dibina langsung oleh Perusahaan, namun juga

dirasakan oleh masyarakat dan sekolah PAUD

lain di Indonesia. Untuk itu, di tahun 2015

FORU menerbitkan dua buah buku pengayaan

untuk orangtua dan guru PAUD. Penerbitan

buku ini dilandasi oleh kesadaran FORU

bahwa pendidikan yang diberikan saat usia dini

sangatlah penting, mengingat bahwa usia dini

adalah usia emas setiap anak dan masa yang

sangat krusial dalam pemberian rangsangan

pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan

perkembangan jasmani dan rohani sehingga anak

siap memasuki pendidikan lebih lanjut. Di sinilah

FORU bertindak dan memberikan panduan

bagi para orangtua dan guru untuk memberikan

stimulasi yang tepat demi menciptakan generasi

cerdas yang akan menjadi generasi penerus

bangsa.

Untuk memaksimalkan hasil dan

penggunaannya, dalam pembuatan buku yang

akan didistribusikan secara nasional ini,

Sanggar Fortune bekerja sama dengan sebuah

komunitas peduli pendidikan yaitu Komunitas

Rumah Pencerah (KRP). Bersama dengan

KRP, FORU juga memberikan pelatihan kepada

300 (tiga ratus) guru dan orangtua PAUD

di Jakarta Selatan. Tak hanya pelatihan dan

pengayaan, FORU juga bekerja sama dengan

KRP untuk memberikan training of trainer pada

40 (empat puluh) guru PAUD dengan tujuan

mempercepat penyebaran ilmu pengetahuan ke

berbagai sekolah PAUD di Indonesia.

128 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Page 131: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

129PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

FORU tidak hanya ingin mencetak generasi penerus yang

unggul melalui pendirian sekolah PAUD Sanggar Fortune.

Tetapi, melalui Sanggar Fortune, FORU juga bertekad untuk

menciptakan lingkungan sekitar yang sehat dan masyarakat

peduli akan kelestarian lingkungan sekitar rumah melalui

pemanfaatan barang-barang bekas dengan fokus utama yaitu

pengelolaan sampah. Kegiatan CSR Foru terhadap lingkungan

hidup yang diaktualisasikan di tahun 2015 adalah sebagai berikut:

• CintauntukIbuKartini

Ibu Kartini sebagai perempuan cerdas yang memiliki

keinginan tinggi untuk mengenyam pendidikan adalah

sosok yang sangat inspiratif. FORU mencoba mengangkat

sosoknya dan mengenalkan kepada anak-anak melalui

kegiatan-kegiatan yang dilakukan di Hari Kartini. Adapun

kegiatan yang dilakukan pada Hari Kartini di tahun 2015

adalah kegiatan lomba peragaan busana untuk 6 (enam)

sekolah PAUD. Namun, pakaian yang digunakan oleh

siswa-siswi berasal dari sampah plastik dan bahan bekas.

Tanggung jawaB sosial Perusahaan TerhadaP lingKungan hiduP

Orangtua siswa saling berkompetisi untuk membuat

pakaian kreatif tanpa harus mengeluarkan biaya mahal.

Kegiatan ini dilakukan di kantor kelurahan Cilandak Timur

dan dibuka oleh Lurah Cilandak Timur pada Minggu, 26

April 2015. Tidak hanya lomba, tetapi kegiatan juga diisi

dengan bazar produk kreatif, pameran prakarya siswa, dan

makanan sehat. Kepribadian Ibu Kartini yang cerdas dan

pantang menyerah diharapkan agar dapat menjadi panutan

anak-anak sejak dini sehingga mereka tumbuh menjadi

anak-anak yang tangguh dan berani mengejar mimpinya.

• ManajemenSampah

Sanggar Fortune berupaya untuk memupuk kesadaran

sejak dini mengenai pentingnya mengelola sampah. Sampah

yang dikelola dengan baik akan membawa manfaat untuk

lingkungan. Untuk itu, setiap sekolah PAUD Sanggar

Fortune difasilitasi dengan tiga tempat sampah yaitu

sampah organik, anorganik, dan B3. Sampah organik dapat

dijadikan pupuk dan sampah anorganik dapat dimanfaatkan

kembali untuk menjadi kerajinan tangan dan hiasan kelas.

Tanggung jawaB sosial Perusahaan TerhadaP lingKungan hiduP

Page 132: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Better for You and Me

130 PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Bagi FORU, aspek Ketenagakerjaan, Kesehatan, dan

Keselamatan Kerja (K3) adalah elemen penting untuk mendukung

kinerja yang optimal serta mempertahankan posisi di pasar yang

kompetitif. Untuk itu, FORU berkomitmen untuk selalu fokus

dalam menjaga dan menciptakan lingkungan kerja yang sehat,

bebas cedera, dan melakukan kegiatan operasional sesuai kaidah

yang berlaku.

KETENAGAKERJAAN

Dalam aspek ketenagakerjaan, FORU melaksanakan praktik

yang bertanggung jawab dalam seluruh proses rekrutmen.

Sepanjang tahun 2015, FORU telah menyelenggarakan proses

rekrutmen dengan membuka kesempatan seluas-luasnya bagi

setiap individu baik pria dan wanita tanpa memandang perbedaan

etnikagama,ras,kelas,jeniskelamin,ataupunkondisifisik.

Melalui proses rekrutmen yang selektif dan bertanggung jawab,

FORU meyakini bahwa potensi-potensi terbaik dapat ditemukan

dan menjadi penopang Perusahaan agar selalu bertumbuh ke

arah yang lebih baik.

FORU menghargai martabat dan nilai setiap individu dalam

mengembangkan kemitraan yang setara sebagai bagian dari

tim. Untuk itu, FORU selalu menjunjung tinggi hak asasi warga

dan senantiasa mengakomodir segala bentuk perbedaaan untuk

membangun persatuan individualitas dan nilai pandang sehingga

menjadi kekuatan kolektif Perusahaan.

Dalam perjalanannya, seluruh warga FORU mendapatkan

kesempatan yang setara untuk mengikuti bermacam peningkatan

kompetensi yang terorganisir, berkesinambungan, dan dievaluasi

pelaksanaannya. Setiap warga FORU juga akan mendapatkan

penilaian yang adil, sesuai dengan peran, tugas, serta kinerjanya

sehingga dapat terus mengembangkan kompetensi dan

bertumbuh secara proaktif bersama FORU.

FORU tidak memberikan toleransi sedikit pun terhadap perilaku

menyimpang antar rekan kerja maupun di luar rekan kerja. Dalam

kesehariannya, warga tidak boleh menggunakan kata-kata atau

perilaku yang menghina, mendiskriminasikan atau melanggar hak

asasi manusia atau merendahkan nilai spiritual seseorang. FORU

juga berkomitmen untuk tidak mempekerjakan anak di bawah

umur atau memaksa warga bekerja dengan upah minim yang

membahayakanperkembanganfisik,mental,moralwarga.Jika

terjadi diskriminasi atau pelecehan, Perusahaan telah memiliki

standar baku yang tepat dan cepat, dengan melakukan tindakan

sesuai norma dan perundangan yang berlaku, serta membuat

skema preventif agar hal tersebut tidak terjadi lagi di kemudian

hari. Jika terjadi kasus pelecehan, Perusahaan berkomitmen

Tanggung jawaB sosial Perusahaan TerhadaP KeTenagaKerjaan, KesehaTan, dan KeselaMaTan Kerja

untuk melindungi kerahasiaan semua pihak, termasuk korban,

terduga pelaku, dan pemberi informasi.

KESEHATAN

FORU sangat menyadari bahwa dengan tubuh yang sehat,

warga akan mampu untuk mencapai tingkat kreativitas dan

produktivitas yang tinggi. Sebagai wujud upaya untuk memastikan

kesehatan karyawan, FORU memberikan perhatian khusus

secara merata dengan melaksanakan kegiatan kesehatan yang

bersifat preventif yaitu medical check-up.

Di tahun 2015, FORU melaksanakan fasilitas medical check-

up bagi seluruh warga pada tanggal 17 dan 24 April 2015.

Bertempat di gedung Galaktika, medical check-up yang

diselenggarakan mencakup tes urine untuk mengetahui keadaaan

kandung kemih dan kadar glukosa dalam tubuh, serta tes darah

untuk mengetahui kadar kolesterol dalam darah dan potensi

asam urat. Melalui kegiatan medical check-up ini, FORU

percaya bahwa potensi munculnya penyakit di kemudian hari akan

mampu dihindari sekaligus membangkitkan motivasi warga untuk

selalu menjaga kesehatan masing-masing.

Selain memfasilitasi warga dengan aksi preventif untuk menjaga

kesehatan, FORU juga memberikan fasilitas proteksi bagi

warga dan keluarganya dalam bentuk asuransi kesehatan dari

Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan. Fasilitas yang

diberikan secara bertahap ini mencakup pertanggungan asuransi

saat menjalani pemeriksaan kesehatan atau perawatan rumah

sakit termasuk jaminan bagi warga dan istri warga yang menjalani

persalinan.

KESELAMATAN KERJA

Dari segi keselamatan kerja, FORU mematuhi standar alat

keselamatan kebakaran berdasarkan Peraturan Menteri

Pekerjaan Umum tentang Persyaratan Teknis Sistem Proteksi

Kebakaran pada Bangunan Gedung dan Lingkungan. Untuk

itu, FORU melengkapi kantor operasional dengan berbagai

perangkat keselamatan kerja seperti Alat Pemadam Kebakaran,

Diesel Pump, dan Tangga Darurat. Selain itu, inspeksi

keselamatan kebakaran juga dilakukan secara berkala terhadap

peralatan-peralatan tersebut agar dapat dimanfaatkan dengan

baik saat diperlukan. Tak hanya melengkapi kebutuhan peralatan

keselamatan, FORU juga memiliki rencana situasi kebakaran

serta meletakkan prosedur operasional keselamatan kebakaran

di ruang warga dan setiap lantai gedung. FORU mengedukasi

seluruh warga secara berkala untuk memastikan bahwa setiap

warga memahami proses penyelamatan diri dengan baik.

Tanggung jawaB sosial Perusahaan TerhadaP KeTenagaKerjaan, KesehaTan, dan KeselaMaTan Kerja

Page 133: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

131PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

FORU meyakini bahwa tanggung jawab Perusahaan terhadap

konsumen/klien merupakan salah satu kunci keberhasilan

Perusahaan di masa kini dan mendatang. Untuk menjaga

kesinambungan pertumbuhan usaha, FORU memberikan

komitmen terbaik kepada klien untuk mendapatkan hasil optimal

dengan menjaga kualitas dan memberikan layanan yang bernilai

tambah.

Dalam menjalankan seluruh segmen bisnisnya, FORU senantiasa

memberikan kapabilitas tinggi dengan mendorong implementasi

tiga hal utama yaitu product leadership, service excellence dan

customer intimacy. Customer intimacy sendiri adalah hal utama

yang harus diwujudkan, mengingat bahwa core business FORU

adalah tentang menciptakan chemistry yang baik dengan klien

sehingga setiap kebutuhan klien dapat diwujudkan dalam sebuah

konsep yang tepat.

Untuk mencapai tiga hal utama tersebut, FORU memiliki tools

bernama Strategic into Action (SIA) yang mengukur lima

indikator utama keberhasilan layanan yang diberikan FORU,

yaitu:(1)FinansialFORUterkaitprofitabilitas,margin,efisiensi

dan lain-lain, (2) People productivity, (3) Kondisi eksternal yaitu

terkait market share, (4) Kondisi internal yaitu dari sistem kerja,

culture dan komunikasi, dan (5) Inovasi yang dibutuhkan agar

FORU dapat senantiasa catch up dengan tren bisnis di industri

yang digeluti Perusahaan.

Selain itu, FORU juga senantiasa menciptakan komunikasi yang

efektif dan menyediakan informasi-informasi terkait Perusahaan

melalui website dan media sosial yang ditangani khusus oleh

tim marketing communication Perusahaan. Setiap harinya,

website dan media sosial FORU meraih ratusan page view dan

unique visitor. Untuk semakin meningkatkan efektivitasnya,

FORU menetapkan Key Performance Indicator (KPI) untuk

mengukur traffic, seberapa tinggi engagement yang berhasil

diraih, dan Search Engine Optimization (SEO) yang efektif untuk

meningkatkan visibilitas FORU di mata publik.

Berbekal semangat untuk mewujudkan kepuasan di hati klien,

FORU akan terus berupaya untuk menghadirkan inovasi yang

inspiratif serta ide-ide kreatif dari orang-orang terbaik. Dengan

slogan “Developed people will produce the best product and

service”, seluruh insan FORU akan terus mengembangkan diri

demi menjadi mitra terbaik yang memberikan layanan komunikasi

pemasaran unggul bagi seluruh klien.

Ke depannya, FORU menaruh harapan tinggi bahwa seluruh

tanggung jawab yang diaktualisasikan Perusahaan akan mampu

memberikan manfaat jangka panjang bagi segenap manajemen dan

warga FORU, masyarakat, serta generasi mendatang.

Tanggung jawaB sosial Perusahaan TerhadaP KonsuMen/KlienTanggung jawaB sosial Perusahaan TerhadaP KonsuMen/Klien

Page 134: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan
Page 135: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

PernYaTaan dewan KoMisaris dan direKsi

Pernyataan Dewan Komisaris dan Direksi perihal pertanggungjawaban atas Laporan Tahunan

PT Fortune Indonesia Tbk periode tahun 2015.

Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan PT Fortune Indonesia Tbk ini,

berikut laporan keuangan dan informasi lain yang terkait telah dimuat secara lengkap dan merupakan tanggung jawab Manajemen

PT Fortune Indonesia Tbk.

Laporan Tahunan ini telah disetujui oleh seluruh anggota Dewan Komisaris dan Direksi yang menjabat pada tanggal 31 Desember 2015

dengan membubuhkan tanda tangannya masing-masing di bawah ini.

Demikian pernyataan ini dibuat untuk digunakan sebagaimana mestinya.

Jakarta, 30 April 2015

PT Fortune Indonesia Tbk

Dewan Komisaris

Indra Abidin

Komisaris Utama

Direksi

Aris Boediharjo

Direktur Utama

Darjoto Setyawan

Komisaris

Yuliana Leonarda

Direktur

Sebastianus Harry Wiguna

Komisaris Independen

Indira Ratna Dewi Abidin

Direktur

Indra Abidin

Direksi

Aris Boediharjo

Darjoto Setyawan

Yuliana Leonarda

Sebastianus Harry Wiguna

Indira Ratna Dewi Abidin

PernYaTaan dewan KoMisaris dan direKsi

Page 136: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

"Better for You and Me"

Page 137: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

PT FORTUNE INDONESIA Tbk

DAN ENTITAS ANAK

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA

TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT

DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN

Page 138: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

PT FORTUNE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

TANGGAl 31 DESEMBER 2015 SERTA TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN

Daftar Isi Halaman Surat Pernyataan Direksi Laporan Auditor Independen Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian ....................................................................................... 1 - 3 Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian ........................................ 4 - 5 Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian .................................................................................... 6 Laporan Arus Kas Konsolidasian .................................................................................................... 7 Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian ............................................................................ 8 - 60

Page 139: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan
Page 140: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Laporan Auditor Independen Laporan No. KNMT&R-C2-28.03.2016/04 Pemegang Saham, Dewan Komisaris, dan Direksi PT FORTUNE INDONESIA Tbk Kami telah mengaudit laporan keuangan konsolidasian PT Fortune Indonesia Tbk dan Entitas Anaknya terlampir, yang terdiri dari laporan posisi keuangan konsolidasian tanggal 31 Desember 2015, serta laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain, laporan perubahan ekuitas, dan laporan arus kas konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, dan suatu ikhtisar kebijakan akuntansi signifikan dan informasi penjelasan lainnya. Tanggung jawab manajemen atas laporan keuangan konsolidasian Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian wajar laporan keuangan konsolidasian tersebut sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia, dan atas pengendalian internal yang dianggap perlu oleh manajemen untuk memungkinkan penyusunan laporan keuangan konsolidasian yang bebas dari kesalahan penyajian material, baik yang disebabkan oleh kecurangan maupun kesalahan. Tanggung jawab auditor Tanggung jawab kami adalah untuk menyatakan suatu opini atas laporan keuangan konsolidasian tersebut berdasarkan audit kami. Kami melaksanakan audit kami berdasarkan Standar Audit yang ditetapkan Institut Akuntan Publik Indonesia. Standar tersebut mengharuskan kami untuk mematuhi ketentuan etika serta merencanakan dan melaksanakan audit untuk memperoleh keyakinan memadai tentang apakah laporan keuangan konsolidasian tersebut bebas dari kesalahan penyajian material. Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti audit tentang angka-angka dan pengungkapan dalam laporan keuangan. Prosedur yang dipilih bergantung pada pertimbangan auditor, termasuk penilaian atas risiko kesalahan penyajian material dalam laporan keuangan, baik yang disebabkan oleh kecurangan maupun kesalahan. Dalam melakukan penilaian risiko tersebut, auditor mempertimbangkan pengendalian internal yang relevan dengan penyusunan dan penyajian wajar laporan keuangan entitas untuk merancang prosedur audit yang tepat sesuai dengan kondisinya, tetapi bukan untuk tujuan menyatakan opini atas keefektivitasan pengendalian internal entitas. Suatu audit juga mencakup pengevaluasian atas ketepatan kebijakan akuntansi yang digunakan dan kewajaran estimasi akuntansi yang dibuat oleh manajemen, serta pengevaluasian atas penyajian laporan keuangan secara keseluruhan.

Page 141: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Kami yakin bahwa bukti audit yang telah kami peroleh adalah cukup dan tepat untuk menyediakan suatu basis bagi opini audit kami. Opini Menurut opini kami, laporan keuangan konsolidasian terlampir menyajikan secara wajar, dalam semua hal yang material, posisi keuangan konsolidasian PT Fortune Indonesia Tbk dan Entitas Anaknya tanggal 31 Desember 2015, serta kinerja keuangan dan arus kas konsolidasiannya untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. Penekanan suatu hal Seperti yang dijelaskan pada Catatan 2l dan 4 atas laporan keuangan konsolidasian terlampir, efektif tanggal 1 Januari 2015, PT Fortune Indonesia Tbk dan Entitas Anaknya menerapkan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) 24 (Revisi 2013), “Imbalan Kerja”, yang dilakukan secara retrospektif dan menyebabkan dilakukannya penyajian kembali angka-angka koresponding tahun sebelumnya, yang mencakup laporan posisi keuangan konsolidasian tanggal 31 Desember 2014 dan 1 Januari 2014/31 Desember 2013 dan laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain dan laporan perubahan ekuitas konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 terlampir oleh PT Fortune Indonesia Tbk dan Entitas Anaknya sebagaimana yang dipersyaratkan oleh Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. Opini kami tidak dimodifikasi sehubungan dengan hal tersebut. KOSASIH, NURDIYAMAN, MULYADI, TJAHJO & REKAN Juninho Widjaja, CPA Izin Akuntan Publik No. AP.1029 28 Maret 2016

Page 142: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

1

PT FORTUNE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

1 Januari 2014/

31 Desember 2013 (Disajikan kembali -

Catatan 2l dan 4)

Catatan 31 Desember 2015

31 Desember 2014 (Disajikan kembali -

Catatan 2l dan 4)

ASET

ASET LANCAR

Kas dan setara kas 2c, 2d, 5, 33 46.578.592.771 38.392.982.308 33.959.407.363Piutang usaha 2c, 6, 33

Pihak ketiga - setelah dikurangi penyisihan penurunan nilai piutang sebesar Rp 943.741.761 pada tanggal 31 Desember 2015, Rp 7.639.293.539 pada tanggal 31 Desember 2014 dan Rp 6.481.908.612 pada tanggal 1 Januari 2014/ 31 Desember 2013

13, 26 115.193.973.839 111.646.285.061 112.300.906.283Pihak berelasi 2g, 10a 1.466.300.000 - -

Piutang lain-lain - pihak ketiga 2c, 33 8.602.806.612 3.825.143.951 5.351.969.997Jasa dalam pelaksanaan 2e, 7 55.889.153.588 53.205.159.659 51.797.737.769Pajak Pertambahan Nilai dibayar

di muka

5.709.311.876 2.143.180.676 -

Uang muka dan aset lancar lainnya 2f, 8 16.672.636.037 19.258.508.773 23.207.659.027

Total Aset Lancar 250.112.774.723 228.471.260.428 226.617.680.439

ASET TIDAK LANCAR Deposito yang dibatasi

penggunaannya 2c, 2d, 9,

13, 33 12.000.530.000 12.000.530.000 12.000.530.000

Pinjaman karyawan 2c, 2g, 10b, 33 551.758.665 1.155.829.432 1.705.819.098

Piutang pihak berelasi 2c, 2g, 10c,

33 6.639.147.967 6.377.065.163 5.652.494.980

Investasi pada Entitas Asosiasi - - 4.117.552.758Investasi jangka panjang lain-lain 2h, 11 500.000.000 500.000.000 500.000.000Aset tetap - setelah dikurangi

akumulasi penyusutan sebesar Rp 15.715.472.457 pada tanggal 31 Desember 2015, Rp 14.768.658.920 pada tanggal 31 Desember 2014 dan Rp 13.179.715.305 pada tanggal 1 Januari 2014/31 Desember 2013

2i, 2j, 2k,

12, 15, 16, 26 6.741.695.159 7.063.875.171 7.920.702.341

Uang jaminan 2c, 33 5.000.000 5.000.000 18.000.000Aset pajak tangguhan 2o, 17d 4.678.030.563 6.111.044.862 5.335.260.890Tagihan restitusi pajak penghasilan 2o, 17c 2.462.733.257 93.907.935 93.907.935

Total Aset Tidak Lancar 33.578.895.611 33.307.252.563 37.344.268.002

TOTAL ASET 283.691.670.334 261.778.512.991 263.961.948.441

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari

laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

Page 143: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

2

PT FORTUNE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN (lanjutan)

Tanggal 31 Desember 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Catatan

1 Januari 2014/ 31 Desember 2013

(Disajikan kembali - Catatan 2l dan 4) 31 Desember 2015

31 Desember 2014 (Disajikan kembali -

Catatan 2l dan 4)

LIABILITAS DAN EKUITAS

LIABILITAS JANGKA PENDEK Utang bank jangka pendek 2c, 13, 33 30.000.200.000 30.000.200.000 30.000.200.000Utang usaha 2c, 14, 33

Pihak ketiga 100.290.341.227 80.728.625.138 76.544.339.056Pihak berelasi 2g, 10d 1.457.590.122 406.176.498 349.823.903

Utang lain-lain 2c, 33 Pihak ketiga 1.434.384.461 1.357.541.780 1.689.829.457Pihak berelasi 2g 5.128.235 - -

Utang pajak 2o, 17a, 37 3.127.774.000 3.397.437.569 9.627.868.206Beban masih harus dibayar 2c, 33 211.967.249 197.478.310 187.745.897Utang jangka panjang yang jatuh

tempo dalam satu tahun

Utang pembelian aset tetap 2c, 15, 28,

33 96.104.835 133.000.000 266.000.000

Utang sewa pembiayaan 2c, 2k, 16,

28, 33 90.397.582 31.481.344 31.481.328Total Liabilitas Jangka Pendek 136.713.887.711 116.251.940.639 118.697.287.847 LIABILITAS JANGKA PANJANG Utang jangka panjang - setelah

dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun

Utang pembelian aset tetap 2c, 15, 28,

33 176.192.256 - 133.000.000

Utang sewa pembiayaan 2c, 2k, 16,

28, 33 342.652.762 - 31.481.344

Utang pihak berelasi 2c, 2g,

10e, 33 200.000.000 200.000.000 200.000.000Liabilitas imbalan kerja karyawan 2l, 18, 26 12.169.348.000 14.896.122.000 13.259.190.000

Total Liabilitas Jangka Panjang 12.888.193.018 15.096.122.000 13.623.671.344

TOTAL LIABILITAS 149.602.080.729 131.348.062.639 132.320.959.191

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

Page 144: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

3

PT FORTUNE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN (lanjutan)

Tanggal 31 Desember 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Catatan

1 Januari 2014/ 31 Desember 2013

(Disajikan kembali - Catatan 2l dan 4) 31 Desember 2015

31 Desember 2014 (Disajikan kembali -

Catatan 2l dan 4)

EKUITAS Ekuitas Yang Dapat Diatribusikan

Kepada Pemilik Entitas Induk

Modal saham - nilai nominal Rp 100 per saham

Modal dasar - 1.000.000.000 saham

Modal ditempatkan dan disetor penuh - 465.224.000 saham

19 46.522.400.000 46.522.400.000 46.522.400.000Tambahan modal disetor - neto 20 7.148.969.337 7.148.969.337 7.148.969.337Saldo laba

Telah ditentukan penggunaannya 21 13.080.652.561 12.497.346.061 10.910.071.061Belum ditentukan penggunaannya 66.931.340.812 63.881.848.307 66.712.787.646

Total Ekuitas Yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk

133.683.362.710 130.050.563.705 131.294.228.044Kepentingan Nonpengendali 2b, 22 406.226.895 379.886.647 346.761.206TOTAL EKUITAS 134.089.589.605 130.430.450.352 131.640.989.250

TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS

283.691.670.334 261.778.512.991 263.961.948.441

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

Page 145: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

4

PT FORTUNE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN

Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Catatan 2015

2014 (Disajikan kembali -

Catatan 2l dan 4)

PENDAPATAN USAHA 2m, 10a, 24, 34 431.916.385.406 404.324.184.368

BEBAN LANGSUNG 2m, 10d, 25 353.064.407.183 322.568.452.857

LABA KOTOR 78.851.978.223 81.755.731.511

BEBAN USAHA 2m, 6, 12, 18, 26 73.192.575.090 72.303.041.410

LABA USAHA 5.659.403.133 9.452.690.101 PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN 2m, 34 Penghasilan bunga 27 2.294.804.759 2.075.220.933Laba (rugi) selisih kurs - neto 2n 629.480.942 (108.123.031 )Laba penjualan aset tetap 2i, 12 36.000.000 34.817.917Beban keuangan 15, 16, 28 (4.120.995.281 ) (4.031.840.171 )Rugi penjualan investasi Entitas Asosiasi 29 - (1.813.715.507 )Bagian rugi Entitas Asosiasi 29 - (53.837.248 )Lain-lain 12, 30 49.586.616 723.306.596

Total Beban Lain-lain - Neto (1.111.122.964 ) (3.174.170.511 ) LABA SEBELUM BEBAN PAJAK

PENGHASILAN 4.548.280.169 6.278.519.590 BEBAN PAJAK PENGHASILAN 2o, 17b, 34 (2.476.809.166 ) (2.316.700.988 ) LABA NETO TAHUN BERJALAN 2.071.471.003 3.961.818.602 PENGHASILAN (BEBAN) KOMPREHENSIF

LAIN

Pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba

rugi pada periode berikutnya:

Pengukuran kembali liabilitas imbalan kerja

karyawan 2l, 4, 18

2.116.891.000 (693.490.000 )Efek pajak terkait (529.222.750 ) 173.372.500

Total Penghasilan (Beban) Komprehensif Lain

1.587.668.250 (520.117.500 )

TOTAL LABA KOMPREHENSIF 3.659.139.253 3.441.701.102

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

Page 146: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

5

PT FORTUNE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN (lanjutan)

Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Catatan 2015

2014 (Disajikan kembali -

Catatan 2l dan 4)

Laba Neto Yang Dapat Diatribusikan Kepada: Pemilik Entitas Induk 2.044.178.780 3.928.887.193Kepentingan Nonpengendali 27.292.223 32.931.409

Total Laba Neto Tahun Berjalan 2.071.471.003 3.961.818.602

Laba Komprehensif Yang Dapat Diatribusikan Kepada: Pemilik Entitas Induk 3.632.799.005 3.408.575.661Kepentingan Nonpengendali 2b, 22 26.340.248 33.125.441

Total Laba Komprehensif 3.659.139.253 3.441.701.102

LABA NETO PER SAHAM DASAR YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA PEMILIK ENTITAS INDUK 2p, 23 4 8

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari

laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

Page 147: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

6

PT FORTUNE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN

Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Total Ekuitas Saldo Laba Yang Dapat

Catatan

Modal Saham

Tambahan Modal Disetor

– Neto

Telah Ditentukan

Penggunaannya

Belum Ditentukan

Penggunaannya

Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk

Kepentingan Nonpengendali

Total Ekuitas

Saldo 1 Januari 2014 (sebelum

disajikan kembali)

46.522.400.000 7.148.969.337 10.910.071.061 68.045.966.646 132.627.407.044

346.761.206 132.974.168.250 Dampak atas penerapan awal

PSAK 24 (Revisi 2013)

- - - (1.333.179.000 ) (1.333.179.000 ) - (1.333.179.000 ) Saldo 1 Januari 2014 (setelah

disajikan kembali)

46.522.400.000 7.148.969.337 10.910.071.061 66.712.787.646 131.294.228.044

346.761.206 131.640.989.250 Cadangan umum 21 - - 1.587.275.000 (1.587.275.000 ) - - - Dividen 21 - - - (4.652.240.000 ) (4.652.240.000 ) - (4.652.240.000 ) Laba neto tahun berjalan - - - 3.928.887.193 3.928.887.193 32.931.409 3.961.818.602 Pengukuran kembali liabilitas

imbalan kerja karyawan

18

- - - (693.748.710 ) (693.748.710 ) 258.710 (693.490.000 ) Efek pajak terkait

17d

- - - 173.437.178 173.437.178 (64.678 ) 173.372.500 Saldo 31 Desember 2014 46.522.400.000 7.148.969.337 12.497.346.061 63.881.848.307 130.050.563.705 379.886.647 130.430.450.352 Cadangan umum 21 - - 583.306.500 (583.306.500 ) - - - Laba neto tahun berjalan - - - 2.044.178.780 2.044.178.780 27.292.223 2.071.471.003

Pengukuran kembali liabilitas imbalan kerja karyawan

18

- - - 2.118.160.300 2.118.160.300 (1.269.300 ) 2.116.891.000

Efek pajak terkait 17d - - - (529.540.075 ) (529.540.075 ) 317.325 (529.222.750 )

Saldo 31 Desember 2015 46.522.400.000 7.148.969.337 13.080.652.561 66.931.340.812 133.683.362.710 406.226.895 134.089.589.605

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

Page 148: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

7

PT FORTUNE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN

Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2015 2014

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan kas dari pelanggan 427.800.548.696 404.978.805.592Pembayaran kas kepada pemasok dan karyawan (393.093.882.397 ) (374.025.201.618 )Penerimaan dari (pembayaran untuk): Penghasilan bunga 2.294.804.759 2.075.220.933 Pajak penghasilan (7.706.060.284 ) (13.843.631.280 )

Beban keuangan (4.120.995.281 ) (4.031.840.171 ) Kegiatan usaha lainnya (15.924.305.398 ) (6.416.497.555 )Arus kas neto yang diperoleh dari aktivitas operasi 9.250.110.095 8.736.855.901 ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Hasil penjualan aset tetap 36.000.000 35.000.000Penerimaan dari klaim asuransi 4.373.606 -Perolehan aset tetap (561.606.525 ) (913.989.445 )Penerimaan penjualan Entitas Asosiasi - 2.250.000.000Arus kas neto yang diperoleh dari (digunakan untuk)

aktivitas investasi (521.232.919 ) 1.371.010.555 ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Pembayaran utang pembelian aset tetap (268.502.909 ) (266.000.000 )Penambahan piutang pihak berelasi (262.082.804 ) (724.570.183 )Pembayaran utang sewa pembiayaan (12.681.000 ) (31.481.328 )Pembayaran dividen tunai - (4.652.240.000 )

Arus kas neto yang digunakan untuk aktivitas pendanaan (543.266.713 ) (5.674.291.511 ) KENAIKAN NETO KAS DAN SETARA KAS 8.185.610.463 4.433.574.945 KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 38.392.982.308 33.959.407.363 KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 46.578.592.771 38.392.982.308

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

Page 149: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

PT FORTUNE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2015 Dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

8

1. INFORMASI UMUM

a. Pendirian Entitas Induk dan Informasi umum

PT Fortune Indonesia Tbk (“Entitas Induk”), didirikan di Indonesia pada tanggal 5 Mei 1970 berdasarkan akta Dian Paramita Tamzil, S.H., pengganti Notaris Djojo Muljadi S.H., No. 5 dengan nama PT Fortune Indonesia Advertising Company. Akta pendirian tersebut disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No. JA-5/67/21 tanggal 12 September 1970 dan diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 83, Tambahan No. 389 tanggal 17 Oktober 1972. Nama Entitas Induk dari PT Fortune Indonesia Advertising Company telah berubah menjadi PT Fortune Indonesia Tbk sesuai dengan akta perubahan anggaran dasar Entitas Induk No. 31 dari Notaris Ny. Toety Juniarto, S.H., tanggal 26 September 2001 dan telah mendapat pengesahan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No. C-09920.HT.01.04.TH.2001 tanggal 4 Oktober 2001 dan diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 1, Tambahan No. 54 tanggal 2 Januari 2002.

Anggaran dasar Entitas Induk telah mengalami beberapa kali perubahan. Perubahan terakhir diaktakan dalam akta Notaris No. 16 tanggal 6 Juli 2015 dari Leolin Jayayanti, S.H., Notaris di Jakarta, dalam rangka perubahan Anggaran Dasar Entitas Induk untuk menyesuaikan dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 32/POJK.04/2014 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka dan POJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik. Perubahan tersebut telah diberitahukan kepada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dan telah diterima berdasarkan Surat No. AHU-AHA.01.03-0950574 tertanggal 10 Juli 2015.

Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar Entitas Induk, maksud dan tujuan kegiatan usaha Entitas Induk adalah dalam bidang jasa dan percetakan yang antara lain meliputi bidang periklanan (advertising), kehumasan (public relations), pameran dan konversi, multimedia, promosi, pembuatan dan pemasangan materi iklan, reklame, poster, spanduk, baliho dan mencetak dan menerbitkan buku, majalah serta direktori. Entitas Induk berkedudukan di Gedung Galaktika, Jl. Harsono R.M. No. 2 Ragunan, Jakarta Selatan.

Entitas Induk beroperasi secara komersial sejak tahun 1970.

Entitas induk langsung Entitas Induk adalah PT Karya Citra Prima, sedangkan entitas induk utama Entitas Induk adalah PT Rajawali Corpora.

b. Penawaran Umum Perdana Saham Entitas Induk Pada tanggal 27 Desember 2001, Entitas Induk telah menerima pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam) melalui suratnya No. S-4067/PM/2001 untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham Entitas Induk kepada masyarakat sejumlah 205.000.000 saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham pada harga penawaran Rp 130 per saham, disertai dengan penerbitan 102.500.000 Waran Seri I. Pada tanggal 17 Januari 2002, Entitas Induk telah mencatatkan seluruh saham dan warannya di Bursa Efek Indonesia.

Page 150: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

9

1. INFORMASI UMUM (lanjutan)

c. Entitas Anak yang Dikonsolidasi

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, Entitas Induk memiliki penyertaan saham secara langsung pada beberapa Entitas Anak yaitu sebagai berikut:

Tahun Persentase Total Aset (Rp 000) Aktivitas Entitas Anak Domisili Beroperasi Kepemilikan 2015 2014 Utama

PT Pelita Alembana (PA) Jakarta 1981 99% 43.574.646 51.855.991 Jasa Periklanan PT Fortune Pramana

Rancang (FPR)

Jakarta 1980 99% 27.136.481 25.237.938

Jasa Kehumasan PT Fortune Adwicipta

(FAC)

Jakarta 1985 99% 9.285.777 8.331.827

Jasa Desain Grafis

d. Susunan Dewan Komisaris, Direksi, dan Komite Audit, serta Jumlah Karyawan

Pada tanggal 31 Desember 2015, susunan Dewan Komisaris dan Direksi Entitas Induk berdasarkan akta Notaris Leolin Jayayanti, S.H., No. 16 tanggal 6 Juli 2015 adalah sebagai berikut:

Dewan Komisaris Komisaris Utama : Indra Abidin Komisaris : Darjoto Setyawan Komisaris independen : Sebastianus Harry Wiguna

Direksi Direktur Utama : Aris Boediharjo Direktur : Yuliana Leonarda Direktur : Indira Ratna Dewi Abidin

Pada tanggal 31 Desember 2014, susunan Dewan Komisaris dan Direksi Entitas Induk berdasarkan akta Notaris Leolin Jayayanti, S.H., No. 60 tanggal 18 Juli 2014 adalah sebagai berikut:

Dewan Komisaris Komisaris Utama dan Independen : Dedi Sjahrir Panigoro Komisaris : Kasman Ardan Komisaris : Miranty AbidinKomisaris : Lucia Novenna Budiono

Direksi Direktur Utama : Indra AbidinDirektur : Herman Muljadi Sulaeman

Susunan komite audit Entitas Induk, pada tanggal 31 Desember 2015, adalah sebagai berikut :

Komite Audit Ketua : Sebastianus Harry Wiguna Anggota : Dharmawandi Sutanto Anggota : Devi Widjaja

Susunan komite audit Entitas Induk, pada tanggal 31 Desember 2014, adalah sebagai berikut : Komite Audit

Ketua : Dedi Sjahrir PanigoroAnggota : Alexander Ronald Sindhika Anggota : Dharmawandi Sutanto

Page 151: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

10

1. INFORMASI UMUM (lanjutan)

d. Susunan Dewan Komisaris, Direksi, dan Komite Audit, serta Jumlah Karyawan (lanjutan)

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, Sekretaris Perusahaan Entitas Induk adalah Indira Ratna Dewi Abidin.

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, Grup memiliki karyawan masing-masing sebanyak 253 dan 354 orang (tidak diaudit).

e. Penyelesaian Laporan Keuangan Konsolidasian

Laporan keuangan konsolidasian Entitas Induk tanggal 31 Desember 2015 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut diselesaikan dan diotorisasi untuk terbit oleh Direksi Entitas Induk pada tanggal 28 Maret 2016. Direksi Entitas Induk yang menandatangani Surat Pernyataan Direksi bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian wajar laporan keuangan konsolidasian tersebut.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN

a. Dasar Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasian

Laporan keuangan konsolidasian PT Fortune Indonesia Tbk dan Entitas Anak disusun berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia (SAK), yang mencakup Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK) yang diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia (DSAK) dan peraturan-peraturan serta Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan yang diterbitkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Efektif tanggal 1 Januari 2015, Grup menerapkan PSAK 1 (Revisi 2013), “Penyajian Laporan Keuangan”, yang mengubah penyajian kelompok pos-pos dalam Penghasilan Komprehensif Lain. Pos-pos yang akan direklasifikasi ke laba rugi disajikan terpisah dari pos-pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi. Kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah selaras dengan kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian Grup untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014, kecuali bagi penerapan beberapa PSAK yang telah direvisi. Seperti diungkapkan dalam catatan-catatan terkait atas laporan keuangan konsolidasian, beberapa standar akuntansi yang telah direvisi dan diterbitkan, diterapkan efektif tanggal 1 Januari 2015. Laporan keuangan konsolidasian, kecuali untuk laporan arus kas konsolidasian, disusun berdasarkan dasar akrual dengan menggunakan konsep harga perolehan, kecuali beberapa akun tertentu disusun berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut. Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. Mata uang pelaporan yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah Rupiah, yang merupakan mata uang fungsional Grup. Penyusunan laporan keuangan konsolidasian sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia mengharuskan penggunaan estimasi dan asumsi. Hal tersebut juga mengharuskan manajemen untuk membuat pertimbangan dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Grup. Area yang kompleks atau memerlukan tingkat pertimbangan yang lebih tinggi atau area dimana asumsi dan estimasi dapat berdampak signifikan terhadap laporan keuangan konsolidasian diungkapkan di Catatan 3.

Page 152: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

11

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

b. Prinsip-prinsip Konsolidasian Efektif tanggal 1 Januari 2015, Grup menerapkan PSAK (Revisi 2013), “Laporan Keuangan Konsolidasian”. PSAK 65, ‘Laporan keuangan kosolidasian’ mendasarkan prinsip yang telah ada dengan mengidentifikasi konsep pengendalian sebagai faktor utama dalam menentukan apakah entitas harus dimasukkan ke dalam laporan konsolidasian entitas induk. Standar ini memberikan petunjuk tambahan untuk membantu dalam kondisi penentuan pengendalian sulit untuk dinilai. Dalam prinsip yang baru, Grup mengendalikan suatu entitas ketika Grup terekspos terhadap, atau memiliki hak atas, pengembalian variabel dari keterlibatannya terhadap entitas dan memiliki kemampuan untuk mempengaruhi pengembalian tersebut melalui kekuasaannya atas entitas tersebut. Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan keuangan konsolidasian Entitas Induk dan entitas-entitas yang dikendalikan secara langsung oleh Entitas Induk.

Laporan keuangan Entitas Anak disusun dengan periode pelaporan yang sama dengan Entitas Induk. Kebijakan akuntansi yang digunakan dalam penyajian laporan keuangan konsolidasian telah diterapkan secara konsisten oleh Grup, kecuali dinyatakan lain. Entitas-entitas Anak dikonsolidasi secara penuh sejak tanggal akuisisi, yaitu tanggal Entitas Induk memperoleh pengendalian, sampai dengan tanggal Entitas Induk kehilangan pengendalian. Pengendalian dianggap ada ketika Entitas Induk memiliki secara langsung melalui Entitas-entitas Anak, lebih dari setengah kekuasaan suara entitas. Transaksi antar entitas, saldo dan keuntungan antar entitas Grup yang belum direalisasi dieliminasi. Kerugian yang belum direalisasi juga dieliminasi. Kebijakan akuntansi Entitas Anak diubah jika diperlukan untuk memastikan konsistensi dengan kebijakan akuntasi yang diadopsi Entitas Induk. Pengendalian didapat ketika Entitas Induk terekspos atau memiliki hak atas imbal hasil variable dari keterlibatannya dengan investee dan memiliki kemampuan untuk mempengaruhi imbal hasil tersebut melalui kekuasaannya atas investee. Secara spesifik, Entitas Induk mengendalikan investee jika dan hanya jika Entitas Induk memiliki seluruh hal berikut ini:

a. Kekuasaan atas investee (misal, hak yang ada memberikan kemampuan kini untuk mengarahkan aktivitas relevan investee).

b. Eksposur atau hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan investee. c. Kemampuan untuk menggunakan kekuasaannya atas investee untuk mempengaruhi jumlah

imbal hasil investor.

Ketika Entitas Induk memiliki kurang dari hak suara mayoritas, Entitas Induk dapat mempertimbangkan semua fakta dan keadaan yang relevan dalam menilai apakah memiliki kekuasaan atas investi tersebut:

a. Pengaturan kontraktual dengan pemilik hak suara yang lain. b. Hak yang timbul dari pengaturan kontraktual lain. c. Hak suara dan hak suara potensial Entitas Induk.

Page 153: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

12

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

b. Prinsip-prinsip Konsolidasian (lanjutan)

Entitas Induk menilai kembali apakah investor mengendalikan investee jika fakta dan keadaan mengindikasikan adanya perubahan terhadap satu atau lebih dari tiga elemen pengendalian. Konsolidasi atas Entitas Anak dimulai ketika Entitas Induk memiliki pengendalian atas Entitas Anak dan berhenti ketika Entitas Induk kehilangan pengendalian atas Entitas Anak. Aset, liabilitas, penghasilan dan beban atas Entitas Anak yang diakuisisi atau dilepas selama periode termasuk dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian dari tanggal Entitas Induk memperoleh pengendalian sampai dengan tanggal Entitas Induk menghentikan pengendalian atas Entitas Anak. Laba atau rugi dan setiap komponen atas penghasilan komprehensif lain diatribusikan pada pemegang saham Entitas Induk dan pada kepentingan nonpengendali (KNP), walaupun hasil di kepentingan nonpengendali mempunyai saldo defisit. Bila diperlukan, penyesuaian dilakukan pada laporan keuangan Entitas Anak agar kebijakan akuntansinya sesuai dengan kebijakan akuntansi Entitas Induk. Semua aset dan liabilitas, ekuitas, penghasilan, beban dan arus kas berkaitan dengan transaksi antar anggota Entitas Induk akan dieliminasi secara penuh dalam proses konsolidasi. Transaksi dengan KNP yang tidak mengakibatkan hilangnya pengendalian merupakan transaksi ekuitas. Selisih antara nilai wajar imbalan yang dibayar dan bagian yang diakuisisi atas nilai tercatat aset neto Entitas Anak dicatat pada ekuitas. Keuntungan atau kerugian pelepasan kepentingan nonpengendali juga dicatat pada ekuitas.

Perubahan kepemilikan di Entitas Anak, tanpa kehilangan pengendalian, dihitung sebagai transaksi ekuitas. Jika Entitas Induk kehilangan pengendalian atas Entitas Anak, maka Entitas Induk:

a. menghentikan pengakuan aset (termasuk setiap goodwill) dan liabilitas Entitas anak; b. menghentikan pengakuan jumlah tercatat setiap KNP; c. menghentikan pengakuan akumulasi selisih penjabaran, yang dicatat di ekuitas, bila ada; d. mengakui nilai wajar pembayaran yang diterima; e. mengakui setiap sisa investasi pada nilai wajarnya; f. mengakui setiap perbedaan yang dihasilkan sebagai keuntungan atau kerugian sebagai laba

rugi; dan g. mereklasifikasi ke laba rugi proporsi keuntungan dan kerugian yang telah diakui sebelumnya

dalam penghasilan komprehensif lain atau saldo laba, begitu pula menjadi persyaratan jika Entitas Induk akan melepas secara langsung aset atau liabilitas yang terkait.

KNP mencerminkan bagian atas laba atau rugi dan aset bersih dari Entitas Anak yang tidak dapat diatribusikan, secara langsung maupun tidak langsung, pada Entitas Induk, yang masing-masing disajikan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian dan dalam ekuitas pada laporan posisi keuangan konsolidasian, terpisah dari bagian yang dapat diatribusikan kepada pemilik Entitas Induk.

c. Instrumen Keuangan

Efektif tanggal 1 Januari 2015, Grup menerapkan PSAK 50 (Revisi 2014) “Instrumen Keuangan: Penyajian”, PSAK 55 (Revisi 2014) “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran” dan PSAK 60 (Revisi 2014) “Instrumen Keuangan: Pengungkapan”. Penerapan PSAK-PSAK ini tidak membawa dampak signifikan terhadap laporan keuangan konsolidasian.

Page 154: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

13

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

c. Instrumen Keuangan (lanjutan)

Klasifikasi i. Aset Keuangan

Aset keuangan dalam lingkup PSAK 55 (Revisi 2014) diklasifikasikan sebagai (i) aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, (ii) pinjaman yang diberikan dan piutang, (iii) investasi dimiliki hingga jatuh tempo, (iv) atau aset keuangan tersedia untuk dijual, mana yang sesuai. Grup menentukan klasifikasi aset keuangan tersebut pada saat pengakuan awal dan, jika diperbolehkan dan sesuai, mengevaluasi kembali pengklasifikasian aset tersebut pada setiap akhir tahun keuangan. Aset keuangan Grup terdiri dari kas dan setara kas, piutang usaha - pihak ketiga dan pihak berelasi, piutang lain-lain - pihak ketiga, deposito yang dibatasi penggunaannya, pinjaman karyawan, piutang pihak berelasi, dan uang jaminan yang diklasifikasikan sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang.

ii. Liabilitas Keuangan

Liabilitas keuangan dalam lingkup PSAK 55 (Revisi 2014) dapat dikategorikan sebagai (i) liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, (ii) liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi, atau (iii) derivative yang ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai dalam lindung nilai yang efektif, mana yang sesuai. Grup menentukan klasifikasi liabilitas keuangan pada saat pengakuan awal.

Liabilitas keuangan Grup terdiri dari utang bank jangka pendek, utang usaha pihak ketiga dan pihak berelasi, utang lain-lain - pihak ketiga dan pihak berelasi, beban masih harus dibayar, utang pembelian aset tetap, utang sewa pembiayaan, dan utang pihak berelasi, yang diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang dicatat berdasarkan biaya perolehan diamortisasi.

Pengakuan dan pengukuran i. Aset Keuangan

Aset keuangan pada awalnya diakui sebesar nilai wajarnya ditambah, dalam hal investasi yang tidak diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung. Pengukuran aset keuangan setelah pengakuan awal tergantung pada klasifikasinya. Pembelian atau penjualan aset keuangan yang mensyaratkan penyerahan aset dalam kurun waktu yang ditetapkan oleh peraturan atau kebiasaan yang berlaku di pasar (pembelian yang lazim/reguler) diakui pada tanggal perdagangan, yaitu tanggal Grup berkomitmen untuk membeli atau menjual aset tersebut.

• Pinjaman yang diberikan dan piutang

Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan, yang tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif. Aset keuangan tersebut dicatat sebesar biaya perolehan yang diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif. Keuntungan dan kerugian diakui sebagai laba rugi pada saat pinjaman yang diberikan dan piutang dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, serta melalui proses amortisasi.

Page 155: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

14

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

c. Instrumen Keuangan (lanjutan)

Pengakuan dan pengukuran (lanjutan)

ii. Liabilitas Keuangan

Liabilitas keuangan diakui pada awalnya sebesar nilai wajar dan, dalam hal liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi, termasuk biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung.

• Liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi

Liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi, selanjutnya setelah pengakuan awal diukur pada biaya perolehan diamortisasi, menggunakan suku bunga efektif kecuali jika dampak diskonto tidak material, maka dinyatakan pada biaya perolehan. Beban bunga diakui dalam “Beban keuangan” dalam laporan laba rugi konsolidasian. Keuntungan atau kerugian diakui pada laporan laba rugi konsolidasian ketika liabilitas keuangan tersebut dihentikan pengakuannya dan melalui proses amortisasi.

Saling Hapus Instrumen Keuangan Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling hapus dan nilai bersihnya dilaporkan dalam laporan posisi keuangan konsolidasian jika, dan hanya jika, saat ini memiliki hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui dan terdapat maksud untuk menyelesaikan secara bersih, atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitas secara bersamaan.

Nilai Wajar Instrumen Keuangan

Efektif tanggal 1 Januari 2015, Grup menerapkan PSAK 68 (2014), “Pengukuran Nilai Wajar”, dalam PSAK ini, nilai wajar adalah harga yang akan diterima untuk menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal pengukuran. Pengukuran nilai wajar mengasumsikan bahwa transaksi untuk menjual aset atau mengalihkan liabilitas terjadi:

- Di pasar utama untuk aset dan liabilitas tersebut, atau - Jika tidak terdapat pasar utama, di pasar yang paling menguntungkan untuk aset atau

liabilitas tersebut.

Grup harus memiliki akses ke pasar utama atau pasar yang paling menguntungkan. Nilai wajar aset atau liabilitas diukur menggunakan asumsi yang akan digunakan pelaku pasar ketika menentukan harga aset atau liabilitas tersebut, dengan asumsi bahwa pelaku pasar bertindak dalam kepentingan ekonomi terbaiknya. Pengukuran nilai wajar atas aset non keuangan mempertimbangkan kemampuan pelaku pasar dalam menghasilkan keuntungan ekonomi dengan penggunaan aset pada kemampuan tertinggi dan terbaik aset atau dengan menjualnya ke pelaku pasar yang lain yang akan menggunakan aset di kemampuan tertinggi dan terbaik. Grup menggunakan teknik penilaian yang tepat sesuai keadaan dan dimana tersedia kecukupan data untuk mengukur nilai wajar, memaksimalkan penggunaan input yang dapat diobservasi yang relevan dan meminimalisir penggunaan input yang tidak dapat diobservasi. Semua aset dan liabilitas dimana nilai wajar diukur atau diungkapkan dalam laporan keuangan konsolidasian dapat dikategorikan pada tingkat hirarki nilai wajar, berdasarkan tingkatan input terendah yang signifikan atas pengukuran nilai wajar secara keseluruhan:

Page 156: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

15

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

c. Instrumen Keuangan (lanjutan)

Nilai Wajar Instrumen Keuangan (lanjutan)

- Tingkat 1 - harga kuotasian (tanpa penyesuaian) di pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang identik.

- Tingkat 2 - input selain harga kuotasian yang termasuk dalam level 1 yang dapat diobservasi baik secara langsung maupun tidak langsung.

- Tingkat 3 - input yang tidak dapat diobservasi untuk aset atau liabilitas.

Untuk aset dan liabilitas yang diakui pada laporan keuangan konsolidasian secara berulang, Grup menentukan apakah terjadi transfer antara tingkat di dalam hirarki dengan cara mengevaluasi kategori (berdasarkan input tingkat terendah yang signifikan dalam pengukuran nilai wajar) setiap akhir periode pelaporan. Untuk tujuan pengungkapan nilai wajar, Grup telah menentukan kelas aset dan liabilitas berdasarkan sifat, karakteristik, dan risiko aset atau liabilitas, dan tingkat hirarki nilai wajar seperti dijelaskan di atas. Biaya Perolehan Diamortisasi dari Instrumen Keuangan

Biaya perolehan diamortisasi dihitung dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi dengan penyisihan atas penurunan nilai dan pembayaran pokok atau nilai yang tidak dapat ditagih. Perhitungan tersebut mempertimbangkan premium atau diskonto pada saat perolehan dan termasuk biaya transaksi dan biaya yang merupakan bagian yang tak terpisahkan dari suku bunga efektif. Penurunan Nilai Aset Keuangan Setiap akhir periode pelaporan, Grup mengevaluasi apakah terdapat bukti yang obyektif bahwa aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai. Aset keuangan atau kelompok aset keuangan diturunkan nilainya dan kerugian penurunan nilai telah terjadi jika, dan hanya jika, terdapat bukti yang obyektif mengenai penurunan nilai tersebut sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset tersebut (peristiwa yang merugikan), dan peristiwa yang merugikan tersebut berdampak pada estimasi arus kas masa depan atas aset keuangan atau kelompok aset keuangan yang dapat diestimasi secara handal. Bukti penurunan nilai dapat meliputi indikasi pihak peminjam atau kelompok pihak peminjam mengalami kesulitan keuangan signifikan, wanprestasi atau tunggakan pembayaran bunga atau pokok, kemungkinan bahwa mereka akan dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan lainnya dan di mana data yang dapat diobservasi mengindikasikan bahwa ada terukur penurunan arus kas estimasi masa mendatang, seperti perubahan tunggakan atau kondisi ekonomi yang berkorelasi dengan wanprestasi. i. Untuk aset keuangan yang dicatat pada biaya perolehan diamortisasi

Untuk aset keuangan yang dicatat pada biaya perolehan diamortisasi, Grup pertama kali menentukan apakah terdapat bukti obyektif mengenai adanya penurunan nilai secara individual atas aset keuangan yang signifikan secara individual atau untuk aset keuangan yang tidak signifikan secara individual terdapat bukti penurunan nilai secara kolektif. Jika Grup menentukan tidak terdapat bukti objektif mengenai penurunan nilai atas aset keuangan yang dinilai secara individual, terlepas aset keuangan tersebut signifikan atau tidak, maka Grup memasukkan aset tersebut ke dalam kelompok aset keuangan yang memiliki karakteristik risiko kredit yang sejenis dan menilai penurunan nilai kelompok tersebut secara kolektif.

Page 157: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

16

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

c. Instrumen Keuangan (lanjutan)

Penurunan Nilai Aset Keuangan (lanjutan)

i. Untuk aset keuangan yang dicatat pada biaya perolehan diamortisasi (lanjutan) Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian penurunan nilai telah terjadi, jumlah kerugian tersebut diukur sebagai selisih antara nilai tercatat aset dengan nilai kini estimasi arus kas masa datang (tidak termasuk ekspektasi kerugian kredit masa datang yang belum terjadi). Nilai kini estimasi arus kasa masa datang didiskonto menggunakan suku bunga efektif awal dari aset keuangan tersebut. Jika pinjaman yang diberikan dan piutang memiliki suku bunga variabel, tingkat diskonto untuk mengukur kerugian penurunan nilai adalah suku bunga efektif terkini. Nilai tercatat aset tersebut berkurang melalui penggunaan akun penyisihan dan jumlah kerugian diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. Ketika aset tidak tertagih, nilai tercatat atas aset keuangan yang telah diturunkan nilainya dikurangi secara langsung atau jika ada suatu jumlah telah dibebankan ke akun cadangan penurunan nilai jumlah tersebut dihapusbukukan terhadap nilai tercatat aset keuangan tersebut. Jika pada periode berikutnya jumlah kerugian penurunan nilai berkurang dan penurunan nilai tersebut diakui, maka kerugian penurunan nilai yang sebelumnya diakui dipulihkan, sepanjang nilai tercatat aset tidak melebihi biaya perolehan diamortisasi pada tanggal pemulihan dengan menyesuaikan akun cadangan. Jumlah pemulihan aset keuangan diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. Penerimaan kemudian atas piutang yang telah dihapusbukukan sebelumnya, jika pada periode berjalan dikreditkan dengan menyesuaikan pada akun cadangan penurunan nilai, sedangkan jika setelah akhir periode pelaporan dikreditkan sebagai pendapatan operasional lainnya.

Penghentian Pengakuan i. Aset Keuangan

Suatu aset keuangan, atau mana yang berlaku, bagian dari aset keuangan atau bagian dari kelompok aset keuangan sejenis, dihentikan pengakuannya pada saat:

(a) hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut berakhir; atau

(b) Grup mentransfer hak kontraktual untuk menerima arus kas yang berasal dari aset keuangan atau menanggung kewajiban untuk membayar arus kas yang diterima tanpa penundaan yang signifikan kepada pihak ketiga melalui suatu kesepakatan penyerahan dan (i) secara substansial mentransfer seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan tersebut, atau (ii) secara substansial tidak mentransfer dan tidak memiliki seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan tersebut, namun telah mentransfer pengendalian atas aset keuangan tersebut.

Ketika Grup telah mentransfer hak untuk menerima arus kas dari aset atau telah menandatangani kesepakatan pelepasan (pass through arrangement), dan secara substansial tidak mentransfer dan tidak memiliki seluruh risiko dan manfaat atas aset keuangan, maupun mentransfer pengendalian atas aset, aset tersebut diakui sejauh keterlibatan berkelanjutan Grup terhadap aset keuangan tersebut.

Keterlibatan berkelanjutan yang berbentuk pemberian jaminan atas aset yang ditransfer diukur sebesar jumlah terendah dari jumlah tercatat aset dan jumlah maksimal dari pembayaran yang diterima yang mungkin harus dibayar kembali.

Page 158: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

17

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

c. Instrumen Keuangan (lanjutan)

Penghentian Pengakuan (lanjutan)

i. Aset Keuangan (lanjutan)

Dalam hal ini, Grup juga mengakui liabilitas terkait. Aset yang ditransfer dan liabilitas terkait diukur dengan dasar yang mencerminkan hak dan liabilitas yang masih dimiliki Grup.

Pada saat penghentian pengakuan atas aset keuangan secara keseluruhan, maka selisih antara nilai tercatat dan jumlah dari (i) pembayaran yang diterima, termasuk setiap aset baru yang diperoleh dikurangi setiap liabilitas baru yang harus ditanggung; dan (ii) setiap keuntungan atau kerugian kumulatif yang telah diakui secara langsung dalam ekuitas harus diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

ii. Liabilitas Keuangan

Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya ketika liabilitas yang ditetapkan dalam kontrak dihentikan atau dibatalkan atau kadaluarsa. Ketika liabilitas keuangan saat ini digantikan dengan yang lain dari pemberi pinjaman yang sama dengan persyaratan yang berbeda secara substansial, atau modifikasi secara substansial atas ketentuan liabilitas keuangan yang saat ini ada, maka pertukaran atau modifikasi tersebut dicatat sebagai penghapusan liabilitas keuangan awal dan pengakuan liabilitas keuangan baru, dan selisih antara nilai tercatat liabilitas keuangan tersebut diakui dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian.

d. Kas dan Setara Kas dan Deposito Yang Dibatasi Penggunaannya

Kas dan setara kas terdiri dari kas, bank dan deposito berjangka yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang dari tanggal penempatan dan tidak dijaminkan atas utang serta tidak dibatasi penggunaannya. Deposito berjangka yang jatuh temponya lebih dari 3 (tiga) bulan sejak tanggal penempatan, dijaminkan dan dibatasi penggunaannya dicatat sebagai ”Deposito yang dibatasi penggunaannya” sebagai bagian aset tidak lancar dalam laporan posisi keuangan konsolidasian.

e. Jasa Dalam Pelaksanaan

Biaya-biaya untuk mengerjakan proyek jasa pembuatan iklan, jasa desain grafis, dan jasa program tertentu lainnya diakumulasi dan dibebankan sebagai beban langsung pada saat penjualan diakui, yaitu pada saat pekerjaan telah diselesaikan dan mendapat persetujuan dari pemberi kerja.

Sedangkan biaya-biaya untuk mengerjakan proyek yang berkaitan dengan jasa hubungan masyarakat dan jasa pameran diakumulasi dan dibebankan sebagai beban langsung pada saat penjualan diakui, yaitu berdasarkan persentase tingkat penyelesaian pekerjaan.

f. Beban Dibayar di Muka

Beban dibayar di muka dibebankan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian sesuai dengan masa manfaatnya dengan menggunakan metode garis lurus (straight-line method).

Page 159: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

18

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

g. Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi

Suatu pihak dianggap berelasi dengan Grup, jika:

a. langsung, atau tidak langsung yang melalui satu atau lebih perantara, suatu pihak:

(i) Mengendalikan, atau dikendalikan oleh, atau berada di bawah pengendalian bersama dengan, Grup;

(ii) Memiliki kepentingan dalam Grup yang memberikan pengaruh signifikan atas Grup; atau

(iii) memiliki pengendalian bersama atas Grup; b. Suatu pihak adalah entitas asosiasi Grup c. Suatu pihak adalah ventura bersama dimana salah satu dari anggota Grup sebagai venturer; d. Suatu pihak adalah anggota dari personil manajemen kunci Grup atau Entitas Induknya; e. Suatu pihak adalah anggota keluarga dekat dari individu yang diuraikan dalam butir (a) atau

(d); f. Suatu pihak adalah entitas yang dikendalikan, dikendalikan bersama atau dipengaruhi

signifikan oleh atau dimana hak suara signifikan dimiliki oleh, langsung maupun tidak langsung, individu seperti diuraikan dalam butir (d) atau (e); atau

g. Suatu pihak adalah suatu program imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja dari Grup atau entitas yang terkait dengan Grup.

Transaksi ini dilakukan berdasarkan persyaratan yang disetujui oleh kedua belah pihak. Beberapa persyaratan tersebut mungkin tidak sama dengan persyaratan yang dilakukan dengan pihak-pihak yang tidak berelasi.

Seluruh transaksi dan saldo dengan pihak-pihak berelasi diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian.

h. Investasi Jangka Panjang Lain-lain

Investasi dalam bentuk saham dengan kepemilikan kurang dari 20% yang tidak memiliki kuotasi harga di pasar aktif dan nilai wajarnya tidak dapat diukur secara handal, diukur pada biaya perolehan. Bila terjadi penurunan nilai yang bersifat permanen, nilai tercatatnya dikurangi untuk mengakui penurunan tersebut dan kerugiannya dibebankan langsung pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

i. Aset Tetap

Aset tetap dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan rugi penurunan nilai, jika ada. Biaya perolehan termasuk biaya penggantian bagian aset tetap saat biaya tersebut terjadi, jika memenuhi kriteria pengakuan. Selanjutnya, pada saat inspeksi yang signifikan dilakukan, biaya inspeksi itu diakui ke dalam jumlah tercatat (“carrying amount”) aset tetap sebagai suatu penggantian jika memenuhi kriteria pengakuan. Semua biaya perbaikan dan pemeliharaan yang tidak memenuhi kriteria pengakuan diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada saat terjadinya.

Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus (straight-line method) berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aset tetap sebagai berikut:

Tahun Bangunan dan prasarana 20 Mesin dan instalasi 10 Peralatan studio 5 - 10 Peralatan dan perlengkapan kantor 5 - 10 Kendaraan 4

Page 160: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

19

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

i. Aset Tetap (lanjutan)

Jumlah tercatat aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat dilepaskan atau saat tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang diharapkan dari penggunaannya. Laba atau rugi yang timbul dari penghentian pengakuan aset diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada tahun aset tersebut dihentikan pengakuannya.

Aset tetap yang tidak digunakan lagi dan ditujukan untuk dijual dihentikan penyusutannya dan diklasifikasikan sebagai aset yang dimiliki untuk dijual pada akun aset lainnya.

Nilai residu, estimasi masa manfaat dan metode penyusutan direview dan disesuaikan, setiap akhir tahun, bila diperlukan.

j. Penurunan Nilai Aset Nonkeuangan

Efektif tanggal 1 Januari 2015, Grup menerapkan PSAK 48 (Revisi 2014) “Penurunan Nilai Aset”. Perubahan PSAK 48 “Penurunan nilai aset” terhadap pengungkapan atas nilai terpulihkan untuk aset nonkeuangan. Perubahan ini menghilangkan pengungkapan tertentu untuk nilai terpulihkan atas Unit Penghasil Kas yang disyaratkan oleh PSAK 48 melalui penerbitan PSAK 68. Penerapkan PSAK 48 (Revisi 2014) “Penurunan Nilai Aset”, tidak memiliki dampak yang signifikan pada laporan keuangan konsolidasian dan pengungkapan dalam laporan keuangan konsolidasian. Pada setiap akhir periode pelaporan, Grup menilai apakah terdapat indikasi suatu aset mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut atau pada saat pengujian penurunan nilai aset diperlukan, maka Grup membuat estimasi formal jumlah terpulihkan aset tersebut. Jumlah terpulihkan yang ditentukan untuk aset individual adalah jumlah yang lebih tinggi antara nilai wajar aset atau Unit Penghasil Kas (UPK) dikurangi biaya untuk menjual dengan nilai pakainya, kecuali aset tersebut tidak menghasilkan arus kas masuk yang sebagian besar independen dari aset atau kelompok aset lain. Jika nilai tercatat aset lebih besar dari pada nilai terpulihkannya, maka aset tersebut mengalami penurunan nilai dan nilai tercatat aset diturunkan menjadi sebesar nilai terpulihkannya. Rugi penurunan nilai dari operasi yang dilanjutkan diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian sebagai rugi penurunan nilai. Dalam menghitung nilai pakai, estimasi arus kas masa depan bersih didiskontokan ke nilai kini dengan menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang menggambarkan penilaian pasar terkini atas nilai waktu dari uang dan risiko spesifik dari aset. Dalam menentukan nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual, digunakan harga penawaran pasar terakhir, jika tersedia. Jika tidak terdapat transaksi tersebut, Grup menggunakan model penilaian yang sesuai untuk menentukan nilai wajar aset. Perhitungan-perhitungan ini dikuatkan oleh penilaian berganda atau indikasi nilai wajar yang tersedia. Kerugian penurunan nilai dari operasi yang dilanjutkan, jika ada, diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian sesuai dengan kategori beban yang konsisten dengan fungsi dari aset yang diturunkan nilainya. Penilaian dilakukan pada akhir setiap periode pelaporan tahunan apakah terdapat indikasi bahwa rugi penurunan nilai yang telah diakui dalam periode sebelumnya untuk aset selain goodwill mungkin tidak ada lagi atau mungkin telah menurun. Jika indikasi dimaksud ditemukan, maka entitas mengestimasi jumlah terpulihkan aset tersebut.

Page 161: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

20

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

j. Penurunan Nilai Aset Nonkeuangan (lanjutan)

Kerugian penurunan nilai yang telah diakui dalam periode sebelumnya untuk aset selain goodwill dibalik hanya jika terdapat perubahan asumsi-asumsi yang digunakan untuk menentukan jumlah terpulihkan aset tersebut sejak rugi penurunan nilai terakhir diakui. Dalam hal ini, jumlah tercatat aset dinaikkan ke jumlah terpulihkannya. Pembalikan tersebut dibatasi sehingga jumlah tercatat aset tidak melebihi jumlah terpulihkannya maupun jumlah tercatat, neto setelah penyusutan, seandainya tidak ada rugi penurunan nilai yang telah diakui untuk aset tersebut pada tahun sebelumnya. Pembalikan rugi penurunan nilai diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. Setelah pembalikan tersebut, penyusutan aset tersebut disesuaikan di periode mendatang untuk mengalokasikan jumlah tercatat aset yang direvisi, dikurangi nilai sisanya, dengan dasar yang sistematis selama sisa umur manfaatnya. Manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat indikasi atas penurunan nilai aset nonkeuangan pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014.

k. Transaksi Sewa

Grup mengklasifikasikan sewa berdasarkan sejauh mana risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset sewaan berada pada lessor atau lessee, dan substansi transaksi dan bukan pada bentuk kontraknya.

Sewa Pembiayaan - sebagai Lessee

Sewa dimana Grup memiliki secara substansial seluruh risiko dan manfaat terkait dengan pemilikan aset diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan. Sewa pembiayaan dikapitalisasi pada awal masa sewa sebesar nilai yang lebih rendah antara nilai wajar aset sewaan dan nilai kini dari pembayaran sewa minimum. Setiap pembayaran sewa dipisahkan antara bagian yang merupakan beban keuangan dan bagian yang merupakan pelunasan kewajiban sedemikian rupa sehingga menghasilkan suatu tingkat suku bunga periodik yang konstan atas saldo pembiayaan. Jumlah kewajiban sewa, dikurangi beban keuangan disajikan sebagai utang jangka panjang. Unsur bunga dalam biaya keuangan dibebankan di laporan laba rugi konsolidasian setiap periode selama masa sewa sedemikian rupa sehingga menghasilkan suatu tingkat suku bunga periodik yang konstan atas saldo liabilitas. Aset tetap yang diperoleh melalui sewa pembiayaan disusutkan selama jangka waktu yang lebih pendek antara periode masa sewa dan umur manfaatnya. Sewa Operasi - sebagai Lessee

Sewa dimana seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset secara signifikan berada pada lessor diklasifikasikan sebagai sewa operasi. Pembayaran sewa dalam sewa operasi dibebankan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian secara garis lurus selama masa sewa.

l. Imbalan Kerja Karyawan Grup mengakui kewajiban imbalan kerja yang tidak didanai sesuai dengan Undang-undang Ketenagakerjaan No. 13/2003, tanggal 25 Maret 2003. Efektif tanggal 1 Januari 2015, Grup menerapkan PSAK 24 (Revisi 2013), “Imbalan Kerja”. PSAK revisi ini, antara lain, menghapus mekanisme koridor, mengatur pengakuan biaya jasa lalu serta mengatur beberapa pengungkapan tambahan.

Page 162: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

21

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

l. Imbalan Kerja Karyawan (lanjutan) Grup menerapkan secara retrospektif perubahan yang diatur dalam PSAK revisi ini dan oleh karena itu, laporan posisi keuangan konsolidasian tanggal 31 Desember 2014 dan 1 Januari 2014/31 Desember 2013 dan laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian dan laporan perubahan ekuitas konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014, disajikan kembali. Dampak penerapan PSAK revisi ini diungkapkan pada Catatan 4. Beban pensiun berdasarkan program dana pensiun manfaat pasti Grup ditentukan melalui perhitungan aktuaria secara periodik dengan menggunakan metode projected unit credit dan menerapkan asumsi atas tingkat diskonto, hasil yang diharapkan atas aset dana pensiun dan tingkat kenaikan manfaat pasti pensiun tahunan. Seluruh pengukuran kembali, terdiri atas keuntungan dan kerugian aktuarial dan hasil atas aset dana pensiun (tidak termasuk bunga bersih) diakui langsung melalui penghasilan komprehensif lainnya dengan tujuan agar aset atau kewajiban pensiun neto diakui dalam laporan posisi keuangan konsolidasian untuk mencerminkan nilai penuh dari defisit dan surplus dana pensiun. Pengukuran kembali tidak mereklasifikasi laba atau rugi pada periode berikutnya. Seluruh biaya jasa lalu diakui pada saat yang lebih dulu antara ketika amandemen/kurtailmen terjadi atau ketika biaya restrukturisasi atau pemutusan hubungan kerja diakui. Sebagai akibatnya, biaya jasa lalu yang belum vested tidak lagi dapat ditangguhkan dan diakui selama periode vesting masa depan. Beban bunga dan pengembalian aset dana pensiun yang diharapkan sebagaimana digunakan dalam PSAK 24 (Revisi 2013) versi sebelumnya digantikan dengan beban bunga - neto, yang dihitung dengan menggunakan tingkat diskonto untuk mengukur kewajiban manfaat pasti - neto atau aset pada saat awal dari tiap periode pelaporan tahunan.

m. Pengakuan Pendapatan dan Beban

Pendapatan diakui bila besar kemungkinan manfaat ekonomi akan diperoleh Grup dan jumlahnya dapat diukur secara handal. Pendapatan diukur pada nilai wajar pembayaran yang diterima, tidak termasuk diskon, rabat dan Pajak Pertambahan Nilai (PPN). Pendapatan usaha berasal dari jasa berikut:

- Produksi iklan dan desain grafis, diakui pada saat pekerjaan diselesaikan dan telah memperoleh persetujuan dari pemberi kerja.

- Media, diakui pada saat iklan telah ditayangkan dan penayangan tersebut telah memperoleh persetujuan dari pemberi kerja.

- Hubungan masyarakat dan pameran, diakui berdasarkan persentase tingkat penyelesaian pekerjaan atau sesuai dengan persyaratan yang disebutkan dalam kontrak.

Beban diakui pada saat terjadinya atau sesuai dengan masa manfaatnya (metode akrual).

n. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing

Pembukuan Grup diselenggarakan dalam mata uang Rupiah. Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam Rupiah dengan kurs yang berlaku pada tanggal transaksi. Pada akhir periode pelaporan, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam Rupiah dengan menggunakan kurs tengah yang ditetapkan oleh Bank Indonesia pada tanggal tersebut.

Page 163: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

22

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

n. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing (lanjutan)

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, kurs yang digunakan adalah sebagai berikut:

2015 2014 1 Dolar Amerika Serikat (USD) 13.795 12.4401 Dolar Singapura (SGD) 9.751 9.4221 Dolar Hongkong (HKD) 1.780 1.603

o. Perpajakan

Efektif tanggal 1 Januari 2015, Grup menerapkan PSAK 46 (Revisi 2014), ”Pajak Penghasilan”, yang memberikan tambahan pengaturan untuk aset dan liabilitas pajak dengan menggunakan model revaluasi tangguhan yang berasal dari aset yang tidak disusutkan yang diukur, dan yang berasal dari properti investasi yang diukur dengan menggunakan model nilai wajar. Penerapan PSAK revisi baru tersebut tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap pengungkapan dalam laporan keuangan konsolidasian. Beban pajak terdiri dari pajak kini dan tangguhan. Beban pajak diakui dalam laporan laba rugi konsolidasian kecuali untuk transaksi yang berhubungan dengan transaksi diakui langsung ke ekuitas, dalam hal ini diakui sebagai pendapatan komprehensif lain. Pajak Kini Beban pajak kini dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku pada tanggal pelaporan keuangan, dan ditetapkan berdasarkan taksiran laba kena pajak tahun berjalan. Manajemen secara periodik mengevaluasi posisi yang dilaporkan di Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) sehubungan dengan situasi dimana aturan pajak yang berlaku membutuhkan interpretasi. Jika perlu, manajemen menentukan provisi berdasarkan jumlah yang diharapkan akan dibayar kepada otoritas pajak. Bunga dan denda untuk kekurangan atau kelebihan pembayaran pajak penghasilan, jika ada, dicatat sebagai bagian dari “Manfaat (Beban) Pajak” dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. Jumlah tambahan pokok dan denda pajak yang ditetapkan dengan Surat Ketetapan Pajak (“SKP”) diakui sebagai pendapatan atau beban dalam laporan laba rugi konsolidasian tahun berjalan, kecuali jika diajukan upaya penyelesaian selanjutnya. Jumlah tambahan pokok pajak dan denda yang ditetapkan dengan SKP ditangguhkan pembebanannya sepanjang memenuhi kriteria pengakuan aset. Pajak Tangguhan Pajak tangguhan diukur dengan metode liabilitas atas beda waktu pada tanggal pelaporan antara dasar pengenaan pajak untuk aset dan liabilitas dengan nilai tercatatnya untuk tujuan pelaporan keuangan. Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer kena pajak dengan beberapa pengecualian. Aset pajak tangguhan diakui untuk perbedaan temporer yang boleh dikurangkan dan rugi fiskal apabila terdapat kemungkinan besar bahwa jumlah laba kena pajak pada masa mendatang akan memadai untuk mengkompensasi perbedaan temporer dan rugi fiskal.

Page 164: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

23

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

o. Perpajakan (lanjutan)

Pajak Tangguhan (lanjutan) Jumlah tercatat aset pajak tangguhan dikaji ulang pada akhir periode pelaporan, dan mengurangi jumlah tercatat jika kemungkinan besar laba kena pajak tidak lagi tersedia dalam jumlah yang memadai untuk mengkompensasi sebagian atau seluruh aset pajak tangguhan. Aset pajak tangguhan yang belum diakui dinilai kembali pada setiap akhir periode pelaporan dan diakui sepanjang kemungkinan besar laba kena pajak mendatang akan memungkinkan aset pajak tangguhan tersedia untuk dipulihkan. Aset dan liabilitas pajak tangguhan dihitung berdasarkan tarif yang akan dikenakan pada periode saat aset direalisasikan atau liabilitas tersebut diselesaikan, berdasarkan undang-undang pajak yang berlaku atau berlaku secara substantif pada akhir periode laporan keuangan. Pengaruh pajak terkait dengan penyisihan dan/atau pemulihan semua perbedaan temporer selama tahun berjalan, termasuk pengaruh perubahan tarif pajak, untuk transaksi-transaksi yang sebelumnya telah langsung dibebankan atau dikreditkan ke ekuitas. Aset dan liabilitas pajak tangguhan disajikan secara saling hapus saat hak yang dapat dipaksakan secara hukum ada untuk saling hapus aset pajak kini dan liabilitas pajak kini, atau aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan berkaitan dengan entitas kena pajak yang sama, atau Grup bermaksud untuk menyelesaikan aset dan liabilitas pajak kini dengan dasar neto.

p. Laba Neto Per Saham Dasar

Laba neto per saham dasar dihitung dengan membagi laba neto pada tahun berjalan dengan rata-rata tertimbang jumlah saham ditempatkan dan disetor selama tahun yang bersangkutan. Jumlah rata-rata tertimbang saham pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 adalah sebesar 465.224.000 saham.

q. Segmen Operasi

Segmen operasi adalah bagian khusus dari Grup yang terlibat baik dalam menyediakan produk dan jasa (segmen usaha), maupun dalam menyediakan produk dan jasa dalam lingkungan ekonomi tertentu (segmen geografis), yang memiliki risiko dan imbalan yang berbeda dari segmen lainnya.

Pendapatan, beban, hasil, aset, dan liabilitas segmen termasuk item-item yang dapat diatribusikan langsung kepada suatu segmen serta hal-hal yang dapat dialokasikan dengan dasar yang sesuai kepada segmen tersebut. Segmen ditentukan sebelum saldo dan transaksi antar Grup dieliminasi sebagai bagian dari proses konsolidasian.

Segmen geografis tidak disajikan karena aktivitas penjualan Grup seluruhnya dilakukan di Jakarta.

r. Provisi

Provisi diakui jika entitas memiliki liabilitas kini (baik bersifat hukum maupun bersifat konstruktif) jika sebagai akibat peristiwa masa lalu, besar kemungkinan penyelesaian liabilitas tersebut mengakibatkan arus keluar sumber daya yang mengandung manfaat ekonomi dan estimasi yang andal mengenai jumlah liabilitas tersebut dapat dibuat. Jika entitas mengharapkan sebagian atau seluruh provisi diganti, maka penggantian tersebut diakui sebagai aset yang terpisah tetapi hanya pada saat timbul keyakinan pengantian pasti diterima. Beban yang terkait dengan provisi disajikan secara neto setelah dikurangi jumlah yang diakui sebagai penggantiannya. Provisi ditelaah pada setiap tanggal pelaporan dan disesuaikan untuk mencerminkan estimasi terbaik yang paling kini. Jika kemungkinan besar tidak terjadi arus keluar sumber daya yang mengandung manfaat ekonomi untuk menyelesaikan liabilitas tersebut, maka provisi dibatalkan.

Page 165: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

24

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI

Penyusunan laporan keuangan konsolidasian Grup mengharuskan manajemen untuk membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dan pengungkapan terkait pada akhir periode pelaporan. Ketidakpastian mengenai asumsi dan estimasi tersebut dapat mengakibatkan penyesuaian material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas dalam periode pelaporan berikutnya.

Pertimbangan

Dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Grup, manajemen telah membuat keputusan berikut, yang memiliki pengaruh paling signifikan terhadap jumlah yang diakui dalam laporan keuangan konsolidasian:

Klasifikasi Instrumen Keuangan

Grup menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan dengan mempertimbangkan bila definisi yang ditetapkan PSAK 55 (Revisi 2014) dipenuhi. Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansi Grup seperti diungkapkan pada Catatan 2c.

Penentuan Mata Uang Fungsional

Mata uang fungsional Grup adalah mata uang lingkungan ekonomi primer tempat Grup beroperasi. Mata uang tersebut adalah mata uang yang mempengaruhi pendapatan dan beban pokok penjualan. Manajemen Grup menentukan mata uang fungsional Grup adalah Rupiah.

Sewa

Grup mempunyai perjanjian-perjanjian sewa dimana Grup bertindak sebagai lessee untuk beberapa sewa kendaraan dan peralatan kantor. Grup mengevaluasi apakah terdapat risiko dan manfaat yang signifikan dari aset sewa yang dialihkan berdasarkan PSAK 30 (Revisi 2011), “Sewa”, yang mensyaratkan Grup untuk membuat pertimbangan dan estimasi dari pengalihan risiko dan manfaat terkait dengan kepemilikan aset.

Berdasarkan hasil penelaahan yang dilakukan Grup atas perjanjian sewa, transaksi sewa kendaraan dan peralatan kantor sebagai sewa pembiayaan.

Estimasi dan Asumsi

Asumsi utama masa depan dan sumber utama estimasi ketidakpastian lain pada tanggal pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas untuk tahun berikutnya diungkapkan di bawah ini. Grup mendasarkan asumsi dan estimasi pada parameter yang tersedia pada saat laporan keuangan konsolidasian disusun. Asumsi dan situasi mengenai perkembangan masa depan mungkin berubah akibat perubahan pasar atau situasi di luar kendali Grup. Perubahan tersebut dicerminkan dalam asumsi terkait pada saat terjadinya.

Penilaian Instrumen Keuangan

Grup mencatat aset dan liabilitas keuangan tertentu pada nilai wajar, yang mengharuskan penggunaan estimasi akuntansi. Sementara komponen signifikan atas pengukuran nilai wajar ditentukan menggunakan bukti obyektif yang dapat diverifikasi, jumlah perubahan nilai wajar dapat berbeda bila Grup menggunakan metodologi penilaian yang berbeda. Perubahan nilai wajar aset dan liabilitas keuangan tersebut dapat mempengaruhi secara langsung laba atau rugi Grup. Nilai wajar aset keuangan dan liabilitas keuangan diungkapkan pada Catatan 33.

Page 166: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

25

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI (lanjutan)

Estimasi dan Asumsi (lanjutan)

Penyisihan Penurunan Nilai Piutang Usaha

Grup mengevaluasi akun tertentu jika terdapat informasi bahwa pelanggan yang bersangkutan tidak dapat memenuhi liabilitas keuangannya. Dalam hal tersebut, Grup mempertimbangkan, berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas pada, jangka waktu hubungan dengan pelanggan dan status kredit dari pelanggan berdasarkan catatan kredit dari pihak ketiga dan faktor pasar yang telah diketahui, untuk mencatat provisi yang spesifik atas jumlah piutang pelanggan guna mengurangi jumlah piutang yang diharapkan dapat diterima oleh Grup. Provisi yang spesifik ini dievaluasi kembali dan disesuaikan jika tambahan informasi yang diterima mempengaruhi jumlah penyisihan penurunan untuk piutang usaha. Nilai tercatat dari piutang usaha Grup sebelum penyisihan untuk penurunan nilai pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 diungkapkan dalam Catatan 6.

Penyusutan Aset Tetap

Beban perolehan aset tetap disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomisnya. Manajemen mengestimasi masa manfaat ekonomis aset tetap antara 4 sampai dengan 20 tahun. Perubahan tingkat pemakaian dan perkembangan teknologi dapat mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanya beban penyusutan masa depan mungkin direvisi. Nilai tercatat aset tetap bersih Grup 31 Desember 2015 dan 2014 diungkapkan dalam Catatan 12.

Penurunan Nilai Aset Nonkeuangan

Penurunan nilai muncul saat nilai tercatat aset atau Unit Penghasil Kas (UPK) melebihi nilai terpulihkannya, yang lebih besar antara nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual dan nilai pakainya. Nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual didasarkan pada ketersediaan data dari perjanjian penjualan yang mengikat yang dibuat dalam transaksi normal atas aset serupa atau harga pasar yang dapat diamati dikurangi dengan biaya tambahan yang dapat diatribusikan dengan pelepasan aset. Perhitungan nilai pakai didasarkan pada model arus kas yang didiskontokan. Data arus kas diambil dari anggaran untuk lima tahun yang akan datang dan tidak termasuk aktivitas restrukturisasi yang belum dilakukan oleh Grup atau investasi signifikan di masa datang yang akan memutakhirkan kinerja aset dari UPK yang diuji. Nilai terpulihkan paling dipengaruhi oleh tingkat diskonto yang digunakan dalam model arus kas yang didiskontokan, sebagaimana juga jumlah arus kas masuk di masa datang yang diharapkan dan tingkat pertumbuhan yang digunakan untuk tujuan ekstrapolasi.

Imbalan Kerja Karyawan

Penentuan liabilitas dan biaya imbalan kerja karyawan Grup bergantung pada pemilihan asumsi yang digunakan oleh aktuaris independen dan manajemen Grup dalam menghitung jumlah-jumlah tersebut. Asumsi tersebut termasuk antara lain, tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji, tingkat pengunduran diri, tingkat mortalitas dan usia pensiun. Hasil aktual yang berbeda dengan asumsi Grup diakumulasi dan diamortisasi ke masa depan dan oleh karena itu, secara umum berdampak pada beban yang diakui dan liabilitas yang tercatat pada periode-periode mendatang.

Manajemen berkeyakinan bahwa asumsi-asumsi yang digunakan adalah tepat dan wajar. Namun demikian, perbedaan signifikan pada hasil aktual, atau perubahan signifikan dalam asumsi-asumsi tersebut dapat berdampak signifikan pada jumlah cadangan imbalan kerja karyawan.

Pajak Penghasilan

Pertimbangan signifikan dilakukan dalam menentukan provisi atas pajak penghasilan badan. Terdapat transaksi dan perhitungan tertentu yang penentuan pajak akhirnya adalah tidak pasti sepanjang kegiatan usaha normal. Grup mengakui liabilitas atas pajak penghasilan badan berdasarkan estimasi apakah akan terdapat tambahan pajak penghasilan badan.

Page 167: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

26

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI (lanjutan)

Estimasi dan Asumsi (lanjutan)

Aset Pajak Tangguhan

Aset pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer antara nilai tercatat aset dan liabilitas pada laporan keuangan konsolidasian dengan dasar pengenaan pajak jika besar kemungkinan bahwa jumlah laba fiskal akan memadai untuk pemanfaatan perbedaan temporer yang diakui. Estimasi manajemen yang signifikan diperlukan untuk menentukan jumlah aset pajak tangguhan yang diakui berdasarkan kemungkinan waktu terealisasinya dan jumlah laba kena pajak pada masa mendatang serta strategi perencanaan pajak masa depan.

4. PENYAJIAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Beberapa akun dalam laporan posisi keuangan konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2014 dan 1 Januari 2014/31 Desember 2013 dan laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian dan laporan perubahan ekuitas konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 telah disajikan kembali sehubungan dengan penerapan PSAK 24 (Revisi 2013) yang berlaku retrospektif (Catatan 2l).

Tabel di bawah ini memperlihatkan dampak penyesuaian atas penyajian kembali terhadap laporan keuangan konsolidasian:

31 Desember 2014

Disajikan

Sebelumnya Disajikan Kembali

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Aset pajak tangguhan 5.517.648.863 6.111.044.862Liabilitas imbalan kerja karyawan 12.522.538.170 14.896.122.000Saldo laba

Belum ditentukan penggunaannya 65.662.230.340 63.881.848.307Kepentingan Nonpengendali 379.692.615 379.886.647 Laporan Laba Rugi dan Penghasilan

Komprehensif Lain Konsolidasian

Beban usaha 72.400.519.410 72.303.041.410Beban pajak penghasilan 2.292.331.488 2.316.700.988Laba neto tahun berjalan 3.888.710.103 3.961.818.602Penghasilan (beban) komprehensif lain - (520.117.500)

1 Januari 2014/31 Desember 2013 Disajikan

Sebelumnya Disajikan Kembali

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Aset pajak tangguhan 4.890.867.890 5.335.260.890Liabilitas imbalan kerja karyawan 11.481.618.000 13.259.190.000Saldo laba

Belum ditentukan penggunaannya 68.045.966.646 66.712.787.646

Page 168: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

27

5. KAS DAN SETARA KAS Terdiri atas:

2015 2014 Kas 65.657.000 49.535.200 Bank

Mata uang Rupiah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 4.395.364.307 1.038.245.855PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 2.866.552.930 13.413.217.816PT Bank OCBC NISP Tbk 1.885.298.679 1.040.182.777PT Bank Central Asia Tbk 636.890.679 632.662.422PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 432.999.949 352.603.717PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 262.652.909 261.227.321PT CIMB Niaga Tbk 56.326.778 57.245.238PT Bank Danamon Indonesia Tbk 9.482.311 1.625.758.565PT Bank Mega Tbk - 107.053.852PT Bank Permata Tbk - 63.883.654Lain-lain (di bawah Rp 30 juta) 694.000 3.482.402

Mata uang Dolar Amerika Serikat PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

(USD 130.710 pada tahun 2015 dan USD 157.639 pada tahun 2014) 1.803.151.210 1.961.023.313

Standard Chartered Bank, Jakarta (USD 81,627 pada tahun 2015 dan USD 159.793 pada tahun 2014) 1.126.048.604 1.987.824.920

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (USD 51.871 pada tahun 2015 dan USD 33.569 pada tahun 2014) 715.562.928 417.602.714

Mata uang Dolar Singapura PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

(SGD 38.305 pada tahun 2014) - 360.917.787Mata uang Dolar Hongkong

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (HKD 82.407 pada tahun 2014)

-

132.154.378 Subtotal bank 14.191.025.284 23.455.086.731Setara Kas - Deposito Berjangka

Mata uang Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 20.228.865.000 12.800.000.000PT Bank OCBC NISP Tbk 12.000.000.000 2.000.000.000PT Bank Danamon Indonesia Tbk 93.045.487 88.360.377

Subtotal setara kas - deposito berjangka 32.321.910.487 14.888.360.377

Total 46.578.592.771 38.392.982.308

Suku bunga per tahun masing-masing deposito berjangka dalam mata uang Rupiah yaitu antara 4,50% sampai dengan 8,75% untuk tahun 2015 dan 5,50% sampai dengan 9,50% untuk tahun 2014.

Tidak terdapat saldo kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya atau ditempatkan pada pihak-pihak berelasi pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014.

Page 169: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

28

6. PIUTANG USAHA

Rincian piutang usaha adalah sebagai berikut:

2015 2014 Pihak ketiga

PT Nutrindo Jaya Abadi 23.913.349.195 8.777.659.921PT Muara Wisesa Samudra 17.124.165.555 2.946.503.394PT Asuransi Jiwasraya Persero 11.542.124.101 18.487.871.485PT Campina Ice Cream Industry 5.972.486.634 12.779.154.887PT Taman Impian Jaya Ancol 5.669.886.069 5.225.656.656PT Takeda Indonesia 4.862.850.424 543.082.100PT Pharos Indonesia 4.490.019.981 1.795.200.000PT Astra Daihatsu Motor 3.460.822.310 3.276.093.446PT Erlangga Mahameru 3.100.384.484 -PT Nutrisains 2.526.199.437 10.547.184.023PT Tupperware Indonesia 2.133.011.985 1.472.193.038PT Pertamina (Persero) Tbk 1.964.275.000 127.784.657PT Lenovo Indonesia 1.952.499.152 4.375.440.211PT ZTE Indonesia 1.345.047.186 427.647.765PT Monysaga Prima 1.316.470.320 -PT Seven Sunday Films 1.234.693.878 1.234.693.878PT Bank OCBC NISP Tbk 1.186.210.908 703.362.316PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors 1.151.919.981 -PT TC Subaru 1.114.080.000 916.080.000PT Pandega Citraniaga 1.091.550.506 522.480.335PT Astra Honda Motor 985.722.421 2.199.297.262PT Agung Podomoro Land Tbk 881.843.808 1.320.395.061PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 742.038.664 5.406.399.512PT Ici Paints Indonesia 489.222.004 1.037.487.214PT Calpis Indonesia 122.915.306 1.294.599.137PT Sarihusada Generasi Mahardhika 46.915.173 1.609.828.059PT Dimas Pratama Indah 16.836.734 1.582.282.932PT Mowilex Indonesia 11.240.146 1.607.910.700PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk - 7.122.558.560PT Multimedia Prasetyakarya - 1.382.929.960Lain-lain (di bawah Rp 1 milyar) 15.688.934.238 20.563.802.091

Total pihak ketiga 116.137.715.600 119.285.578.600Dikurangi penyisihan penurunan nilai piutang (943.741.761 ) (7.639.293.539 ) Total pihak ketiga - neto 115.193.973.839 111.646.285.061

Pihak berelasi (Catatan 10a) PT Teknografika Nusantara 1.466.300.000 -

Total piutang usaha 116.660.273.839 111.646.285.061

Page 170: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

29

6. PIUTANG USAHA (lanjutan)

Rincian piutang usaha pihak ketiga berdasarkan umurnya (aging schedule) adalah sebagai berikut:

2015 2014 Pihak ketiga: Belum jatuh tempo 39.664.896.710 53.245.765.382Lewat jatuh tempo:

1 - 30 hari 32.473.338.813 32.859.003.47131 - 60 hari 13.981.831.456 13.158.505.00561 - 91 hari 10.164.957.694 7.284.572.983Lebih dari 90 hari 19.852.690.927 12.737.731.759

Total pihak ketiga 116.137.715.600 119.285.578.600Dikurangi penyisihan penurunan nilai piutang (943.741.761 ) (7.639.293.539 ) Total pihak ketiga - neto 115.193.973.839 111.646.285.061

Pihak berelasi: Belum jatuh tempo 1.466.300.000 -Total piutang usaha 116.660.273.839 111.646.285.061

Mutasi penyisihan penurunan nilai piutang adalah sebagai berikut:

2015 2014 Saldo awal 7.639.293.539 6.481.908.612Penambahan penyisihan pada tahun berjalan

(Catatan 26) 943.741.761 1.164.300.892Penghapusan piutang tak tertagih yang telah dicadangkan (7.615.687.826 ) - Realisasi tahun berjalan (23.605.713 ) (6.915.965 ) Saldo akhir 943.741.761 7.639.293.539

Manajemen berkeyakinan bahwa jumlah penyisihan penurunan nilai piutang tersebut cukup untuk menutup kemungkinan kerugian yang timbul atas tidak tertagihnya piutang. Manajemen juga berpendapat bahwa tidak terdapat risiko yang terkonsentrasi secara signifikan atas piutang usaha pihak ketiga.

Piutang usaha Entitas Induk sebesar Rp 40.000.000.000 dijadikan jaminan untuk utang bank yang diperoleh Entitas Induk dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Catatan 13).

7. JASA DALAM PELAKSANAAN

Akun ini merupakan akumulasi biaya yang dikeluarkan untuk membiayai suatu proyek pekerjaan. Pada saat proyek telah selesai, maka pekerjaan dalam pelaksanaan ini akan dibebankan sebagai beban langsung. Rincian pekerjaan dalam pelaksanaan berdasarkan jenis dan proses pekerjaan yang dilakukan adalah sebagai berikut:

Page 171: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

30

7. JASA DALAM PELAKSANAAN (lanjutan)

2015 2014 Program televisi 14.895.796.892 18.533.573.245Bahan cetak 9.587.123.209 8.424.285.253Bahan seni 8.842.189.401 5.529.986.118Perlengkapan ruang pameran 7.305.119.263 5.755.759.885Program studio 6.408.679.216 5.172.098.207Promosi dan pemasaran 1.751.859.255 4.893.162.237Jasa lainnya 7.098.386.352 4.896.294.714Total 55.889.153.588 53.205.159.659

8. UANG MUKA DAN ASET LANCAR LAINNYA

Terdiri atas: 2015 2014

Uang muka: Media 11.516.461.816 12.505.685.635Produksi 3.770.902.763 3.985.878.441

Aset lancar lainnya: Beban dibayar di muka 1.046.379.163 880.464.907Perlengkapan 280.556.343 1.716.635.692Perlengkapan kantor 58.335.952 169.844.098

Total 16.672.636.037 19.258.508.773

Uang muka media merupakan uang muka yang dibayarkan kepada para pemasok dari media cetak dan elektronik dalam rangka pemesanan penayangan iklan.

Uang muka produksi merupakan uang muka yang dibayarkan terlebih dahulu untuk berbagai keperluan yang berkaitan dengan pembuatan iklan dan program pada media elektronik.

Beban dibayar di muka merupakan pembayaran di muka untuk sewa gedung dan asuransi atas aset tetap Grup.

9. DEPOSITO YANG DIBATASI PENGGUNAANNYA

Akun ini merupakan deposito berjangka Entitas Induk dalam mata uang Rupiah yang ditempatkan pada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk sebesar Rp 12.000.530.000 pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, dengan tingkat suku bunga 4,50% - 7,50% per tahun untuk tahun 2015 dan 5,50% - 8,00% per tahun untuk tahun 2014. Deposito berjangka tersebut dijaminkan untuk utang bank jangka pendek yang diperoleh Entitas Induk dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Catatan 13).

10. SIFAT, TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK BERELASI

Sifat pihak berelasi

Pihak-pihak Berelasi Sifat Hubungan Sifat TransaksiPT Prima Rancang Buana Manajemen yang sama

dengan Entitas Induk Piutang pihak berelasi dan utang

usaha. PT Fortune Travindo Manajemen yang sama

dengan Entitas Induk Piutang pihak berelasi, utang

usaha dan utang pihak berelasi. Fortune PR Singapore Pte., Ltd Manajemen yang sama

dengan Entitas Induk Piutang pihak berelasi

PT Teknografika Nusantara Manajemen yang sama dengan Entitas Induk

Piutang usaha, piutang pihak berelasi, pendapatan usaha

Page 172: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

31

10. SIFAT, TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK BERELASI (lanjutan)

Transaksi pihak berelasi

a. Pendapatan dan piutang usaha Pendapatan usaha dari pihak berelasi adalah sekitar 0,30% dari jumlah pendapatan usaha pada tahun 2015. Pada tanggal 31 Desember 2015, saldo piutang usaha yang timbul dari transaksi usaha tersebut disajikan sebagai bagian dari akun ”Piutang Usaha - Pihak Berelasi” (Catatan 6).

b. Pinjaman karyawan

Grup memberikan pinjaman tanpa bunga kepada karyawan yang akan dilunasi melalui pemotongan gaji setiap bulan. Jumlah pinjaman karyawan masing-masing sebesar 0,19% dan 0,44% dari jumlah aset konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014.

c. Piutang pihak berelasi

Terdiri atas:

2015 2014 PT Prima Rancang Buana 4.442.416.746 3.664.231.585PT Fortune Travindo 1.170.009.640 1.170.009.640Fortune PR Singapore Pte., Ltd 1.026.721.581 981.487.932PT Teknografika Nusantara - 561.336.006Total 6.639.147.967 6.377.065.163

Akun ini merupakan pinjaman tanpa bunga, tanpa jaminan dan tanpa jangka waktu pengembalian yang pasti yang diberikan oleh Grup. Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, saldo piutang tersebut adalah masing-masing sebesar 2,34% dan 2,44% dari jumlah aset konsolidasian.

d. Utang usaha

Pembelian Grup dari pihak berelasi yaitu :

2015 2014 Total %*) Total %*) PT Teknografika Nusantara 1.156.659.620 0,33 - -PT Fortune Travindo 687.193.353 0,19 1.211.406.228 0,38PT Prima Rancang Buana 1.090.909 0,00 260.572.081 0,08

Total 1.844.943.882 0,52 1.471.978.309 0,46

*) Persentase dari total beban langsung

Page 173: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

32

10. SIFAT, TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK BERELASI (lanjutan)

d. Utang usaha (lanjutan)

Utang usaha Grup kepada pihak berelasi yaitu :

2015 2014 Total %*) Total %*) PT Teknografika Nusantara 1.101.968.744 0,74 - -PT Prima Rancang Buana 248.586.735 0,17 268.115.188 0,20PT Fortune Travindo 107.034.643 0,07 138.061.310 0,11

Total 1.457.590.122 0,98 406.176.498 0,31

*) Persentase dari total liabilitas konsolidasian

e. Utang pihak berelasi PT Fortune Adwicipta, Entitas Anak, memberikan pinjaman tanpa bunga, tanpa jaminan, dan jatuh tempo yang pasti kepada PT Fortune Travindo, pihak berelasi sebesar Rp 200.000.000 pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014. Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, saldo utang tersebut adalah masing-masing sebesar 0,13% dan 0,15% dari jumlah liabilitas konsolidasian.

f. Kompensasi Dewan Komisaris dan Direksi Jumlah kompensasi yang diberikan kepada Dewan Komisaris sebesar masing-masing Rp 5.948.691.901 dan Rp 1.899.200.000 atau 10,39% dan 3,47% dari jumlah gaji, upah dan kesejahteraan karyawan dari beban usaha pada tahun 2015 dan 2014. Jumlah kompensasi yang diberikan kepada Direksi masing-masing sebesar Rp 9.603.855.623 dan Rp 8.131.588.093 atau 16,77% dan 14,86% dari jumlah gaji, upah dan kesejahteraan karyawan dari beban usaha pada tahun 2015 dan 2014.

11. INVESTASI JANGKA PANJANG LAIN-LAIN

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, akun ini merupakan penyertaan 1 (satu) lembar saham pada PT Usaha Kita Makmur Indonesia (UKMI) dengan persentase kepemilikan sebesar 2,38% dengan nilai nominal sebesar Rp 500.000.000 per lembar. Instrumen ekuitas ini tidak memiliki kuotasi harga di pasar aktif dan tidak dapat diukur secara andal, sehingga nilai wajar instrumen tersebut dicatat pada biaya perolehan.

UKMI didirikan berdasarkan akta Notaris Singgih Susilo S.H., No. 71 tanggal 28 Juni 2004 yang kemudian diubah dengan akta No. 20 tanggal 5 November 2004 oleh notaris yang sama, berkedudukan di Jakarta dan bergerak dalam perdagangan umum dengan misi membantu mitra usaha dan/atau usaha kecil menengah, antara lain dalam memperluas dan mengembangkan pasar, meningkatkan produktivitas, efisiensi dan sinergi serta melakukan inovasi.

Page 174: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

33

12. ASET TETAP

Aset tetap terdiri atas:

2015 Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhir

Biaya Perolehan Kepemilikan langsung :

Bangunan dan prasarana 8.764.807.092 - - 8.764.807.092Mesin dan instalasi 15.899.768 - - 15.899.768Peralatan studio 138.738.436 - - 138.738.436Peralatan dan perlengkapan

kantor

8.717.196.898

561.606.525 112.758.000 9.166.045.423Kendaraan 4.060.971.897 407.800.000 646.265.000 3.822.506.897

Aset sewa pembiayaan: Peralatan dan perlengkapan

kantor

134.920.000

- - 134.920.000Kendaraan - 414.250.000 - 414.250.000

Total 21.832.534.091 1.383.656.525 759.023.000 22.457.167.616 Akumulasi Penyusutan Kepemilikan langsung :

Bangunan dan prasarana 5.748.323.215 446.668.178 - 6.194.991.393Mesin dan instalasi 11.499.400 2.414.447 - 13.913.847Peralatan studio 125.209.093 1.154.100 - 126.363.193Peralatan dan perlengkapan

kantor

6.822.772.656 790.027.300 112.758.000 7.500.041.956Kendaraan 2.000.140.556 434.273.408 646.265.000 1.788.148.964

Aset sewa pembiayaan: Peralatan dan perlengkapan

Kantor 60.714.000 26.984.000 - 87.698.000Kendaraan - 4.315.104 - 4.315.104

Total 14.768.658.920 1.705.836.537 759.023.000 15.715.472.457Nilai Buku 7.063.875.171 6.741.695.159

2014 Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhir

Biaya Perolehan Kepemilikan langsung :

Bangunan dan prasarana 8.533.058.092 231.749.000 - 8.764.807.092Mesin dan instalasi 15.899.768 - - 15.899.768Peralatan studio 138.738.436 - - 138.738.436Peralatan dan perlengkapan

kantor

8.103.169.453 682.240.445 68.213.000 8.717.196.898Kendaraan 4.174.631.897 - 113.660.000 4.060.971.897

Aset sewa pembiayaan: Peralatan dan perlengkapan

kantor

134.920.000

- - 134.920.000Total 21.100.417.646 913.989.445 181.873.000 21.832.534.091

Page 175: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

34

12. ASET TETAP (lanjutan)

Rincian laba penjualan aset tetap pada tahun 2015 dan 2014 adalah sebagai berikut:

2015 2014 Biaya perolehan 745.273.000 181.873.000Akumulasi penyusutan 745.273.000 181.690.917Nilai buku aset tetap - 182.083Hasil penjualan aset tetap 36.000.000 35.000.000

Laba penjualan aset tetap 36.000.000 34.817.917

Pendapatan atas penggantian aset tetap - peralatan kantor yang hilang oleh pihak asuransi PT Asuransi Central Asia, pihak ketiga, pada tahun 2015 adalah sebagai berikut:

Biaya perolehan 13.750.000Akumulasi penyusutan 13.750.000Nilai buku aset tetap -Penggantian dari asuransi 4.373.606

Laba klaim asuransi 4.373.606

Penyusutan yang dibebankan pada beban usaha masing-masing sebesar Rp 1.705.836.536 dan Rp 1.770.634.532 untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 (Catatan 26).

Kendaraan senilai Rp 407.800.000 dan Rp 760.000.000 yang dimiliki oleh Entitas Induk, yang diperoleh melalui fasilitas kredit dari PT Bank Jasa Jakarta dan PT BCA Finance, dijaminkan untuk liabilitas yang terkait. Liabilitas terkait disajikan sebagai “Utang Pembelian Aset Tetap” dalam laporan posisi keuangan konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 (Catatan 15).

Peralatan kantor sebesar Rp 134.920.000 yang dimiliki oleh FPR, Entitas Anak, yang diperoleh melalui fasilitas sewa pembiayaan dari PT Orix Indonesia Finance dijaminkan untuk liabilitas yang terkait. Kendaraan sebesar Rp 414.250.000 yang dimiliki oleh FPR, Entitas Anak, yang diperoleh melalui fasilitas sewa pembiayaan dari PT Artha Asia Finance dijaminkan untuk liabilitas yang terkait. Liabilitas terkait disajikan sebagai “Utang Sewa Pembiayaan” dalam laporan posisi keuangan konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 (Catatan 16).

2014 Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhir

Akumulasi Penyusutan Kepemilikan langsung :

Bangunan dan prasarana 5.261.773.095 486.550.120 - 5.748.323.215Mesin dan instalasi 8.824.400 2.675.000 - 11.499.400Peralatan studio 124.054.993 1.154.100 - 125.209.093Peralatan dan perlengkapan

kantor

6.126.094.690 764.708.883 68.030.917 6.822.772.656 Kendaraan 1.625.238.127 488.562.429 113.660.000 2.000.140.556

Aset sewa pembiayaan: Peralatan dan perlengkapan kantor 33.730.000 26.984.000 - 60.714.000Total 13.179.715.305 1.770.634.532 181.690.917 14.768.658.920Nilai Buku 7.920.702.341 7.063.875.171

Page 176: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

35

12. ASET TETAP (lanjutan)

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, aset tetap Grup telah diasuransikan terhadap risiko kebakaran, risiko huru-hara, risiko kerusakan, dan risiko lainnya berdasarkan suatu paket polis tertentu dengan nilai pertanggungan masing-masing sebesar Rp 7.493.274.000 dan Rp 4.967.644.000. Manajemen Grup berkeyakinan bahwa nilai pertanggungan tersebut adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian yang timbul atas aset tetap yang dipertanggungkan tersebut.

Berdasarkan hasil penelaahan terhadap nilai yang dapat diperoleh kembali dari aset tetap, manajemen Grup berkeyakinan bahwa tidak terdapat kejadian-kejadian atau perubahan-perubahan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai aset pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014.

13. UTANG BANK JANGKA PENDEK

Terdiri atas fasilitas yang diterima Entitas Induk dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, dengan rincian sebagai berikut :

2015 2014 Kredit modal kerja non revolving 25.000.000.000 25.000.000.000Kredit modal kerja revolving 5.000.200.000 5.000.200.000Total 30.000.200.000 30.000.200.000

Sebagaimana dinyatakan dalam Surat Perjanjian Kredit No. CBG.CB3/SPPK/MN1.179/2011 tanggal 13 Juni 2011, Entitas Induk memperoleh fasilitas pinjaman kredit modal kerja dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk yang digunakan untuk modal kerja dengan jumlah maksimum Rp 20 miliar dan jatuh tempo pada tanggal 14 Juli 2012.

Selanjutnya, berdasarkan Surat Perjanjian Kredit No. CRO.KP/205/KMK/11 pada tanggal 22 November 2012, Entitas Induk mendapat tambahan fasilitas kredit modal kerja sebesar maksimum Rp 20 miliar sehingga jumlah fasilitas menjadi Rp 40 miliar dan akan jatuh tempo pada tanggal 14 Juli 2013. Fasilitas pinjaman ini dikenai bunga sebesar 9,25% per tahun.

Lebih lanjut, berdasarkan Surat Perjanjian Kredit No. CBC.JIS/SPPK/1279/2013 pada tanggal 8 Juli 2013, fasilitas kredit modal kerja dikonversi menjadi:

1. Kredit modal kerja non revolving sebesar Rp 25.000.000.000

2. Kredit modal kerja revolving sebesar Rp 15.000.000.000

Fasilitas pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal 14 Agustus 2014 dan dikenai bunga sebesar 11,5% per tahun.

Fasilitas tersebut kemudian diperpanjang kembali sampai tanggal 14 Agustus 2015 berdasarkan Surat Penawaran Pemberian Kredit No. CBC.JIS/SPPK/1319/2014 tanggal 23 Juli 2014, serta dikenai bunga sebesar 11,75% per tahun.

Suku bunga fasilitas ini mengalami penyesuaian menjadi 12,25% per tahun sesuai dengan surat No. CBC.JIS/1406/2014 tanggal 18 Agustus 2014.

Fasilitas tersebut kemudian diperpanjang kembali sampai tanggal 14 Agustus 2016 berdasarkan Surat Penawaran Pemberian Kredit No. CRO.KP/205/KMK/2015 tanggal 10 Agustus 2015.

Seluruh fasilitas pinjaman ini dijamin dengan piutang usaha sebesar Rp 40.000.000.000 (Catatan 6) dan deposito berjangka atas nama Entitas Induk yang ditempatkan di PT Bank Mandiri (Persero) Tbk sebesar Rp 12.000.530.000 (Catatan 9).

Page 177: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

36

14. UTANG USAHA

Akun ini merupakan liabilitas kepada para pemasok untuk pembelian barang dan jasa dengan rincian sebagai berikut:

2015 2014 Pihak ketiga

Mata uang Rupiah PT Rajawali Citra Televisi Indonesia 34.476.288.002 15.911.864.272PT Surya Citra Televisi Tbk 12.307.702.000 9.254.960.000PT Duta Visual Nusantara Tivi Tujuh 5.362.368.001 976.250.000PT Televisi Transformasi Indonesia 5.139.465.003 1.991.700.000PT Indosiar Visual Mandiri 2.662.231.000 2.668.644.000PT Anugerah Buah Sulung 1.939.331.904 349.015.980PT Net Mediatama Indonesia 1.865.600.000 262.900.000PT Lativi Mediakarya 1.865.556.000 5.671.644.000PT Kompas Media Nusantara 1.834.898.400 2.402.239.840PT Jawa Pos Koran 1.405.192.800 77.385.000PT Sebelas April Lian Mipro 1.315.624.890 2.445.847.960PT Televisi Berita Indonesia 1.193.500.000 -PT Suara Merdeka Press 1.114.806.000 467.517.600PT Media Televisi Indonesia 1.090.016.395 3.300.000PT Global Informasi Bermutu 959.200.000 1.836.912.000PT MNC Sky Vision Tbk 150.700.000 1.627.810.381PT Cakrawala Andalas Televisi - 7.681.520.001PT Karin Disni Jaya - 1.705.440.000Lain-lain (di bawah Rp 1 miliar) 23.213.048.832 25.393.674.104

Mata uang Dolar Amerika Serikat Mediacorp PTE Ltd, Singapore (USD 173.600) 2.394.812.000 -

Subtotal pihak ketiga 100.290.341.227 80.728.625.138Pihak berelasi (Catatan 10d)

PT Teknografika Nusantara 1.101.968.744 -PT Prima Rancang Buana 248.586.735 268.115.188PT Fortune Travindo 107.034.643 138.061.310

Subtotal pihak berelasi 1.457.590.122 406.176.498

Total 101.747.931.349 81.134.801.636

Rincian umur utang usaha dihitung sejak tanggal faktur (invoice) adalah sebagai berikut:

2015 2014 Pihak ketiga

Belum jatuh tempo 73.602.185.014 56.504.907.714Lewat jatuh tempo:

1 - 30 hari 7.870.785.870 7.281.801.26031 - 60 hari 4.693.370.359 2.730.361.97661 - 90 hari 1.867.484.937 2.019.220.423Lebih dari 90 hari 12.256.515.047 12.192.333.765

Subtotal 100.290.341.227 80.728.625.138Pihak berelasi

Belum jatuh tempo 26.146.000 182.779.424Lewat jatuh tempo:

1 - 30 hari - 60.926.47531 - 60 hari - 121.852.949Lebih dari 90 hari 1.431.444.122 40.617.650

Subtotal 1.457.590.122 406.176.498Total 101.747.931.349 81.134.801.636

Page 178: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

37

15. UTANG PEMBELIAN ASET TETAP

Akun ini merupakan utang pembelian aset tetap dengan jaminan fidusia Entitas Induk dari PT BCA Finance dan PT Bank Jasa Jakarta sehubungan dengan pembelian kendaraan dengan rincian sebagai berikut:

` 2015 2014 Utang pembelian aset tetap 272.297.091 133.000.000Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun 96.104.835 133.000.000Total Jangka Panjang – Bersih 176.192.256 -

Utang pembelian aset tetap dijamin dengan aset yang bersangkutan (Catatan 12).

Utang pembelian aset tetap ini dikenai tingkat suku bunga sebesar 9,28% per tahun.

Beban bunga atas utang pembelian aset tetap tersebut masing-masing sebesar Rp 11.776.458 dan Rp 19.045.596 (Catatan 28) untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014.

16. UTANG SEWA PEMBIAYAAN

Pada tahun 2014, FPR, Entitas Anak, memperoleh fasilitas sewa pembiayaan dari PT ORIX Indonesia Finance untuk pembelian peralatan kantor yang akan berakhir pada tahun 2015.

Pada tahun 2015, FPR, Entitas Anak, memperoleh fasilitas sewa pembiayaan dari PT Artha Asia Finance untuk pembelian kendaraan yang akan berakhir pada tahun 2019.

Rincian utang sewa pembiayan pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 adalah sebagai berikut:

2015 2014 2015 - 39.750.000 2016 142.140.084 - 2017 142.140.084 - 2018 142.140.084 - 2019 130.295.220 - Total sewa minimum 556.715.472 39.750.000 Dikurangi beban bunga 123.665.128 8.268.656 Nilai sekarang dari pembayaran sewa minimal 433.050.344 31.481.344 Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun 90.397.582 31.481.344 Bagian jangka panjang 342.652.762 -

Utang sewa pembiayaan dijamin dengan aset yang bersangkutan (Catatan 12).

Utang sewa pembiayaan ini dikenai tingkat suku bunga sebesar 8,75% per tahun.

Beban bunga atas utang sewa pembiayaan tersebut masing-masing sebesar Rp 13.101.822 dan Rp 4.956.172 (Catatan 28) untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014.

Page 179: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

38

17. PERPAJAKAN

a. Utang Pajak

Utang pajak terdiri atas:

2015 2014 Entitas Induk: Pajak Penghasilan: Pasal 21 340.697.442 755.741.188 Pasal 23 749.622.032 426.445.709 Pasal 29 - 1.125.615Pajak Pertambahan Nilai 169.826.287 891.093.733STP/SKPKB/SP (Catatan 17e) 24.260.395 -Total Entitas Induk 1.284.406.156 2.074.406.245Entitas Anak: Pajak Penghasilan:

Pasal 4 (2) 27.777.778 -Pasal 21 326.998.286 446.021.964Pasal 23 367.927.073 224.427.875Pasal 25 124.579.415 116.029.637Pasal 29 238.658.206 152.508.606

Pajak Pertambahan Nilai 511.843.127 169.226.783STP/SKPKB/SP (Catatan 17e) 245.583.959 214.816.459Total Entitas Anak 1.843.367.844 1.323.031.324

Total 3.127.774.000 3.397.437.569

b. Pajak Penghasilan

2015 2014 Entitas Induk:

Beban pajak kini - (1.027.038.500) Manfaat (beban) pajak tangguhan (40.535.083) 1.400.719.943

Entitas Anak: Beban pajak kini (1.573.017.619) (1.892.073.961) Beban pajak tangguhan (863.256.464) (798.308.470)

Total (2.476.809.166) (2.316.700.988)

c. Pajak Kini

Rekonsiliasi antara laba sebelum beban pajak penghasilan seperti yang disajikan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian dengan penghasilan kena pajak (rugi fiskal) Entitas Induk untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014:

2015

2014 (Disajikan kembali -

Catatan 2l dan 4) Laba sebelum beban pajak penghasilan 4.548.280.169 6.278.519.590 Laba bersih Entitas Anak sebelum beban pajak

penghasilan (5.165.496.419) (5.983.523.340) Bagian rugi Entitas Asosiasi - 53.837.248 Laba (rugi) sebelum beban pajak penghasilan

Entitas Induk (617.216.250) 348.833.498

Page 180: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

39

17. PERPAJAKAN (lanjutan)

c. Pajak Kini (lanjutan)

2015

2014 (Disajikan kembali -

Catatan 2l dan 4)

Beda waktu: Penyusutan aset tetap 291.060.763 236.372.160 Penyisihan penurunan nilai piutang 234.238.657 26.688.706 Penghapusan piutang 7.689.701 - Imbalan kerja karyawan (820.687.000) 743.192.000

Beda permanen: Kesejahteraan karyawan 909.347.996 1.128.913.520 Jamuan dan sumbangan 369.358.178 287.753.664 Pajak dan denda 311.463.547 2.993.410.820 Telepon 116.917.593 132.043.753 Penghasilan bunga yang telah dikenai

pajak final (2.028.486.835) (1.789.053.226) Penghasilan kena pajak (rugi fiskal) - Entitas

Induk (1.226.313.650) 4.108.154.895

Perhitungan beban pajak kini, utang pajak penghasilan badan dan tagihan pajak penghasilan Grup adalah sebagai berikut:

2015 2014 Taksiran penghasilan kena pajak (dibulatkan):

Entitas Induk - 4.108.154.000Entitas Anak 6.781.232.000 7.913.084.000

Beban pajak kini Entitas Induk - 1.027.038.500Entitas Anak 1.573.017.619 1.892.073.961

Total beban pajak kini 1.573.017.619 2.919.112.461

Dikurangi pajak penghasilan dibayar di muka: Entitas Induk Pasal 23 1.812.987.408 984.270.885 Pasal 25 14.255.600 41.642.000Entitas Anak Pasal 23 406.638.082 383.512.258 Pasal 25 1.469.303.646 1.356.053.096

Total 3.703.184.736 2.765.478.239Utang pajak penghasilan badan:

Entitas Induk - 1.125.615Entitas Anak 238.658.206 152.508.606

Total utang pajak penghasilan badan 238.658.206 153.634.221

Page 181: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

40

17. PERPAJAKAN (lanjutan)

c. Pajak Kini (lanjutan)

2015 2014 Tagihan restitusi pajak penghasilan (Catatan 17e)

Entitas Induk Pasal 23 1.812.987.408 -Pasal 25 14.255.600 -

Entitas Anak Pasal 23 51.030.735 51.030.735Pasal 25 42.877.200 42.877.200Pasal 29 541.582.314 -

Total tagihan restitusi pajak penghasilan 2.462.733.257 93.907.935

Entitas Induk dan Entitas Anak akan melaporkan penghasilan kena pajak tahun 2015 seperti yang disebutkan di atas dalam Surat Pemberitahuan Tahunan Pajak Penghasilan Badan (SPT) yang dilaporkan ke Kantor Pelayanan Pajak (KPP).

Penghasilan kena pajak tahun 2014 seperti tersebut di atas adalah sesuai dengan yang tercantum dalam SPT yang dilaporkan Entitas Induk dan Entitas Anak kepada KPP.

d. Pajak Tangguhan

Rincian manfaat (beban) pajak penghasilan tangguhan atas beda temporer antara pelaporan komersial dan pajak dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku pada tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 adalah sebagai berikut :

Manfaat pajak tangguhan

2015 2014 Entitas Induk Dibebankan ke laporan laba rugi

Imbalan kerja karyawan 616.361.500 1.334.954.727 Penyusutan aset tetap 72.765.191 59.093.040 Penghapusan piutang 1.922.425 - Penyisihan penurunan nilai piutang (731.584.199 ) 6.672.176

Dibebankan ke penghasilan komprehensif lain Imbalan kerja karyawan (560.955.250 ) 179.840.250

Subtotal (601.490.333 ) 1.580.560.193 Entitas Anak Dibebankan ke laporan laba rugi

Imbalan kerja karyawan 52.701.000 (1.099.094.227) Penyusutan aset tetap 20.398.791 17.507.042 Penghapusan piutang 9.474.998 - Sewa pembiayaan (1.798.516 ) (1.124.332) Penyisihan penurunan nilai piutang (944.032.737 ) 284.403.047

Dibebankan ke penghasilan komprehensif lain Imbalan kerja karyawan 31.732.500 (6.467.750)

Subtotal (831.523.964 ) (804.776.220)

Total (1.433.014.297 ) 775.783.973

Page 182: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

41

17. PERPAJAKAN (lanjutan)

d. Pajak Tangguhan (lanjutan)

Aset pajak tangguhan

31 Desember 2015

31 Desember 2014 (Disajikan kembali Catatan - 2l dan 4)

1 Januari 2014/ 31 Desember 2013 (Disajikan kembali Catatan - 2l dan 4)

Entitas Induk Imbalan kerja karyawan 3.429.254.042 3.373.847.792 1.859.052.815 Penyusutan aset tetap 193.756.600 120.991.410 61.898.370 Penyisihan penurunan nilai piutang 58.559.665 790.143.863 783.471.687 Penghapusan piutang 1.922.425 - - Subtotal 3.683.492.732 4.284.983.065 2.704.422.872 Entitas Anak Imbalan kerja karyawan 434.616.207 350.182.707 1.455.744.684 Penyusutan aset tetap 375.431.531 355.032.740 337.525.698 Penyisihan penurunan nilai piutang 177.375.775 1.121.408.513 837.005.466 Penghapusan piutang 9.474.998 - - Sewa pembiayaan (2.360.680 ) (562.163 ) 562.169 Subtotal 994.537.831 1.826.061.797 2.630.838.017

Total 4.678.030.563 6.111.044.862 5.335.260.889

e. Tagihan dan Pemeriksaan Pajak

Entitas Induk

Pada tahun 2015, Entitas Induk menerima beberapa Surat Tagihan Pajak sebesar Rp 69.001.887 dengan rincian sebagai berikut : 1. Pajak Penghasilan pasal 21 masa Maret 2014, Desember 2014 dan Agustus 2015 sebesar

Rp 33.731.268 2. Pajak Penghasilan pasal 23 masa Maret 2014, Desember 2014 dan Agustus 2015 sebesar

Rp 11.590.507 3. Pajak Penghasilan badan tahun 2010 dan 2014 sebesar Rp 6.070.988 4. Pajak Pertambahan Nilai masa Januari sampai dengan Desember 2010 sebesar

Rp 8.982.303 5. Pajak Pertambahan Nilai masa Februari, Mei, Juni dan Juli 2015 sebesar Rp 8.626.821

Jumlah seluruh kurang bayar dan tagihan pajak tersebut sebesar Rp 69.001.887 dibebankan ke dalam akun “Pajak dan Denda” sebagai bagian dari “Beban Usaha” dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian tahun 2015. Tagihan tersebut telah dibayar tunai sebesar Rp 44.741.491 oleh Entitas Induk pada tahun 2015. Beban pajak sebesar Rp 24.260.396 masih terutang hingga tanggal 31 Desember 2015.

Perusahan juga menerima surat ketetapan pajak Pajak Pertambahan Nilai Masa Agustus 2010 sebesar Rp 947.519.100. Tagihan tersebut telah dibayar tunai pada tahun 2015.

Pada tanggal 28 Maret 2014, Entitas Induk menerima hasil pemeriksaan pajak tahun 2010 yang menetapkan kurang bayar sejumlah Rp 819.970.431, dengan rincian sebagai berikut :

Page 183: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

42

17. PERPAJAKAN (lanjutan)

e. Tagihan dan Pemeriksaan Pajak (lanjutan) Entitas Induk (lanjutan)

1. Pajak Penghasilan badan masa 2010 sebesar Rp 201.211.920 2. Pajak Penghasilan pasal 4 ayat 2 masa 2010 sebesar Rp 1.036.000 3. Pajak Penghasilan pasal 23 masa 2010 sebesar Rp 27.347.901 4. Pajak Penghasilan pasal 21 masa 2010 sebesar Rp 5.468.320 5. Pajak Pertambahan Nilai masa Januari - Desember 2010 sebesar Rp 584.906.290

Selama tahun 2014, Entitas Induk juga menerima beberapa Surat Tagihan Pajak sebesar Rp 1.333.453.243 dengan rincian sebagai berikut :

1. Pajak Penghasilan pasal 23 masa Maret 2010 sebesar Rp 6.291.854 2. Pajak Penghasilan pasal 21 masa Maret 2010 sebesar Rp 8.656.285 3. Pajak Penghasilan badan masa 2013 sebesar Rp 1.099.430 4. Pajak Pertambahan Nilai masa 2010 sebesar Rp 1.317.405.674

Jumlah seluruh kurang bayar dan tagihan pajak tersebut sebesar Rp 2.153.423.674 dibebankan ke dalam akun “Pajak dan Denda” sebagai bagian dari “Beban Usaha” dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian tahun 2014. Tagihan tersebut telah dibayar tunai seluruhnya oleh Entitas Induk pada tahun 2014.

PT Pelita Alembana (PA)

Pada tanggal 23 Juni 2015, PA, Entitas Anak, menerima surat pemberitahuan pemeriksaan lapangan atas Pajak Pertambahan Nilai masa Mei sampai dengan November 2014. PA, Entitas Anak menerima hasil pemeriksaan pajak tersebut pada tanggal 29 Januari 2016 (Catatan 37).

PT Fortune Pramana Rancang (FPR)

Pada tanggal 14 Januari 2013, FPR, Entitas Anak, menerima hasil pemeriksaan pajak untuk tagihan pajak penghasilan tahun 2010 sebesar Rp 93.907.935. Hasil pemeriksaan pajak yang diterima FPR menetapkan lebih bayar sebesar Rp 110.838.365. Sampai dengan tanggal 31 Desember 2015, FPR belum menerima restitusi pajak lebih bayar tersebut.

PT Fortune Adwicipta (FAC)

Pada tahun 2015, FAC, Entitas Anak, menerima beberapa STP atas Pajak Penghasilan pasal 4 ayat 2 masa Maret, Juni dan Agustus 2013 dan Pajak Pertambahan Nilai masa Desember 2012 dengan jumlah keseluruhan sebesar Rp 48.652.892. FAC membebankan tagihan pajak sebesar Rp 48.652.892 tersebut sebagai bagian dari akun “Pajak dan denda” sebagai bagian dari “Beban Usaha” dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian tahun 2015. Tagihan tersebut telah dibayar tunai sebesar Rp 17.885.392. Beban pajak sebesar Rp 30.767.500 masih terutang hingga tanggal 31 Desember 2015.

Pada tahun 2013, FAC, Entitas Anak, menerima beberapa STP atas Pajak Penghasilan pasal 21 dan Pajak Penghasilan Final dan Fiskal Luar Negeri serta beberapa Surat Paksa (SP) atas Pajak Penghasilan pasal 21, Pajak Penghasilan pasal 23, dan Pajak Penghasilan Nilai untuk masa pajak tahun 2007 sampai dengan 2010 dengan jumlah keseluruhan sebesar Rp 102.349.476. Atas tagihan pajak tersebut, FAC membebankan sebagai bagian dari akun “Pajak dan denda” sebagai bagian dari “Beban Usaha” dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian tahun 2013. Jumlah tersebut masih terutang hingga tanggal 31 Desember 2015.

Page 184: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

43

17. PERPAJAKAN (lanjutan)

e. Tagihan dan Pemeriksaan Pajak (lanjutan) PT Fortune Adwicipta (FAC) (lanjutan)

Pada tanggal 21 November 2011, FAC menerima hasil pemeriksaan pajak untuk tagihan pajak penghasilan tahun 2009 sebesar Rp 279.258.403. Hasil pemeriksaan pajak yang diterima FAC menetapkan lebih bayar sebesar Rp 279.258.402 dan kurang bayar atas Pajak Penghasilan pasal 4 ayat 2 sebesar Rp 100.875.419, Pajak Penghasilan pasal 21 sebesar Rp 20.187.499, Pajak Penghasilan pasal 23 sebesar Rp 118.779.468 dan Pajak Pertambahan Nilai sebesar Rp 15.165.000 dengan jumlah keseluruhan sebesar Rp 255.007.386. Atas hasil pemeriksaan tersebut, FAC membebankan tagihan pajak penghasilan tahun 2009 sebesar Rp 255.007.386 sebagai bagian dari akun “Pajak dan denda” sebagai bagian dari “Beban Usaha” dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian tahun 2011. Sesuai dengan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pajak No. KEP00093.PPH/WPJ.04/ KP.1003/2011 tentang pengembalian kelebihan pembayaran pajak kepada FAC, yang menetapkan untuk mengkompensansi lebih bayar sebesar Rp 279.258.402 dengan jumlah kurang bayar sebesar Rp 190.824.906 dari tagihan pajak penghasilan tahun 2009, Rp 44.955.907 dari tagihan pajak penghasilan tahun 2008, Rp 41.677.589 dari tagihan pajak penghasilan tahun 2007 dan Rp 1.800.000 dari tagihan pajak penghasilan tahun 2010.

Sehingga jumlah pajak yang harus disetor FAC atas tagihan pajak penghasilan tahun 2009 sebesar Rp 64.182.480 dan jumlah tersebut masih terutang sampai dengan tanggal 31 Desember 2015.

Pada tanggal 20 Juli 2010, FAC, menerima hasil pemeriksaan pajak untuk tagihan pajak penghasilan tahun 2008 sebesar Rp 252.506.449. Hasil pemeriksaan pajak yang diterima FAC menetapkan lebih bayar sebesar Rp 252.506.449 dan kurang bayar atas Pajak Penghasilan pasal 4 ayat 2 sebesar Rp 72.210.116, Pajak Penghasilan pasal 21 sebesar Rp 45.685.057, Pajak Penghasilan pasal 23 sebesar Rp 253.368.629 dan Pajak Pertambahan Nilai sebesar Rp 21.103.262 dengan jumlah keseluruhan sebesar Rp 392.367.064. Sesuai dengan Surat Ketetapan Pajak (SKP) KPPPMB No. 00022/406/08/017/10, FAC mengkompensansi lebih bayar sebesar Rp 252.506.449 dengan jumlah kurang bayar sebesar Rp 392.367.064 sehingga jumlah pajak yang harus disetor FAC sebesar Rp 139.860.615 pada tanggal 31 Desember 2010. Atas hasil pemeriksaan tersebut, FAC membebankan tagihan pajak penghasilan tahun 2008 dan kekurangan bayar pajak atas Pajak Penghasilan pasal 4 ayat 2, Pajak Penghasilan pasal 21, Pajak Penghasilan pasal 23 dan Pajak Pertambahan Nilai di atas sebesar Rp 392.367.064 dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif konsolidasian lain tahun 2010.

Kemudian pada tahun 2011, FAC membayar kurang bayar pajak penghasilan tahun 2008 sebesar Rp 46.620.205 dan mengkompensasikan lebih bayar pajak penghasilan tahun 2009 dengan kurang bayar pajak penghasilan tahun 2008 sebesar Rp 44.955.907, sehingga jumlah pajak yang masih harus disetor FAC sebesar Rp 48.284.503 pada tanggal 31 Desember 2012 dan jumlah tersebut masih terutang sampai dengan tanggal 31 Desember 2015.

Jumlah pajak terutang oleh FAC pada tanggal 31 Desember 2015 untuk seluruh tagihan pajak tersebut adalah sebesar Rp 245.583.959.

f. Administrasi dan Perubahan Peraturan Perpajakan

Berdasarkan Undang-Undang Perpajakan yang berlaku di Indonesia, Wajib Pajak menghitung, menetapkan dan membayar sendiri besarnya jumlah pajak yang terutang. Direktur Jenderal Pajak (DJP) dapat menetapkan atau mengubah liabilitas pajak dalam batas waktu sepuluh tahun sejak saat terutangnya pajak, atau akhir tahun 2013, mana yang lebih awal. Ketentuan baru yang diberlakukan terhadap tahun pajak 2008 dan tahun-tahun selanjutnya menentukan bahwa DJP dapat menetapkan atau mengubah liabilitas pajak tersebut dalam batas waktu lima tahun sejak saat terutangnya pajak.

Page 185: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

44

18. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN

Grup mencatat liabilitas imbalan kerja karyawan untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015, 2014, dan 31 Desember 2013 berdasarkan hasil perhitungan aktuarial yang dilakukan oleh PT Dayamandiri Dharmakonsilindo, aktuaris independen, dalam laporannya tanggal 11 Februari 2016, setelah penyajian kembali liabilitas imbalan kerja pada tanggal-tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, sehubungan dengan penerapan PSAK 24 (Revisi 2013), “Imbalan Kerja”, menggunakan metode “Projected Unit Credit”.

Jumlah liabilitas imbalan kerja karyawan yang harus diakui dalam laporan posisi keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut:

31 Desember 2015

31 Desember 2014 (Disajikan kembali - Catatan 2l dan 4)

1 Januari 2014/ 31 Desember 2013

(Disajikan kembali - Catatan 2l dan 4)

Nilai kini kewajiban imbalan pasti 12.169.348.000 14.896.122.000 13.259.190.000

Rincian beban imbalan kerja karyawan yang diakui dalam laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian adalah sebagai berikut:

2015

2014 (Disajikan kembali -

Catatan 2l dan 4) Biaya jasa kini 839.750.000 915.843.000Biaya bunga 1.006.185.000 902.473.000Penyisihan kelebihan pembayaran manfaat 528.033.000 441.435.000Asumsi kewajiban karena pengakuan jasa masa lalu 302.282.000 -

Total beban imbalan kerja karyawan yang diakui dalam laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian 2.676.250.000 2.259.751.000

Rincian beban imbalan kerja karyawan yang diakui pada ekuitas dalam penghasilan komprehensif lain konsolidasian adalah sebagai berikut:

2015

2014 (Disajikan kembali -Catatan 2l dan 4)

Keuntungan (kerugian) akturial yang timbul dari: Perubahan asumsi keuangan (579.933.000 ) (116.013.000 ) Penyesuaian berdasarkan pengalaman liabilitas program (1.536.958.000 ) 809.503.000

Total beban yang diakui pada penghasilan komprehensif lain (2.116.891.000 ) 693.490.000

Mutasi pada liabilitas bersih yang diakui pada laporan posisi keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut:

31 Desember 2015

31 Desember 2014 (Disajikan kembali - Catatan 2l dan 4)

1 Januari 2014/ 31 Desember 2013

(Disajikan kembali - Catatan 2l dan 4)

Saldo awal tahun 14.896.122.000 13.259.190.000 9.945.604.000 Beban selama periode berjalan

(Catatan 26) 2.676.250.000 2.259.751.000 2.743.656.000 Pembayaran manfaat karyawan (3.286.133.000 ) (1.316.309.000) (1.142.383.000) Penghasilan komprehensif lain (2.116.891.000 ) 693.490.000 1.712.313.000 Saldo akhir tahun 12.169.348.000 14.896.122.000 13.259.190.000

Page 186: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

45

18. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN (lanjutan)

Asumsi-asumsi aktuarial utama yang digunakan dalam perhitungan imbalan kerja karyawan adalah sebagai berikut:

31 Desember 2015

31 Desember 2014

(Disajikan kembali - Catatan 2l dan 4)

1 Januari 2014/ 31 Desember 2013

(Disajikan kembali - Catatan 2l dan 4)

Tingkat diskonto 9,00% 7,85% 8,00% Tingkat kenaikan gaji tahunan 10 % per tahun 10 % per tahun 10% per tahun Tingkat mortalita TMI 2011 TMI 2011 CSO 1980 Tingkat catat 10% dari TMI 2011 10% dari TMI 2011 10% dari CSO 1980 Usia pension 55 55 55 Tingkat pengunduran diri 20% pada usia 20

tahun, kemudian menurun secara linier

sampai dengan 5% pada usia 45 tahun

20% pada usia 20 tahun, kemudian

menurun secara linier sampai dengan 3% pada usia 45 tahun

20% pada usia 20 tahun, kemudian menurun

secara linier sampai dengan 3% pada usia 45

tahun

Sensitivitas liabilitas imbalan pasti terhadap perubahan asumsi utama tertimbang adalah: Dampak terhadap liabilitas imbalan pasti/ Perubahan asumsi Kenaikan asumsi Penurunan asumsi Tingkat diskonto 1,00% Turun 5% Naik 5% Tingkat kenaikan gaji 1,00% Naik 5% Turun 5%

Analisa sensitivitas didasarkan pada perubahan atas satu asumsi aktuaria dimana asumsi lainnya dianggap konstan. Dalam prakteknya, hal ini jarang terjadi dan perubahan beberapa asumsi mungkin saling berkorelasi. Dalam perhitungan sensitivitas kewajiban imbalan pasti atas asumsi aktuaria utama, metode yang sama (perhitungan nilai kini kewajiban imbalan pasti dengan menggunakan metode projected unit credit di akhir periode) telah diterapkan seperti dalam penghitungan kewajiban pensiun yang diakui dalam laporan posisi keuangan konsolidasian.

Perkiraan analisis jatuh tempo atas kewajiban imbalan pasti tidak terdiskonto per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut.

Kurang dari

1 tahun Antara

2-5 tahun Antara

6-10 tahun Lebih dari 10 tahun

Total

Imbalan pasti 1.850.405.000 4.799.655.000 2.335.664.000 3.183.624.000 12.169.348.000

Rata-rata durasi kewajiban imbalan pasti adalah 8,60 tahun.

19. MODAL SAHAM

Rincian pemegang saham Entitas Induk berikut dengan kepemilikannya pada tanggal 31 Desember 2015 berdasarkan catatan yang dikelola oleh PT Sinartama Gunita, Biro Administrasi Efek, adalah sebagai berikut :

Pemegang Saham Modal Ditempatkan dan Disetor

Penuh

Persentase Pemilikan

(%)

Total Modal Saham

PT Karya Citra Prima 431.474.200 92,75% 43.147.420.000Masyarakat (pemilikan di bawah 5%) 33.749.800 7,25% 3.374.980.000Total 465.224.000 100,00% 46.522.400.000

Page 187: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

46

19. MODAL SAHAM (lanjutan)

Rincian pemegang saham Entitas Induk berikut dengan kepemilikannya pada tanggal 31 Desember 2014 berdasarkan catatan yang dikelola oleh PT Sinartama Gunita, Biro Administrasi Efek, adalah sebagai berikut :

Pemegang Saham Modal Ditempatkan dan Disetor

Penuh

Persentase Pemilikan

(%)

Total Modal Saham

PT Karya Citra Prima 431.474.200 92,75 43.147.420.000Masyarakat (pemilikan di bawah 5%) 33.749.800 7,25 3.374.980.000Total 465.224.000 100,00 46.522.400.000

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, tidak terdapat saham Entitas Induk yang dimiliki oleh Dewan Komisaris dan Direksi Entitas Induk.

20. TAMBAHAN MODAL DISETOR - NETO

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, rincian akun ini adalah sebagai berikut:

2015

2014 (Disajikan kembali Catatan 2l dan 4)

Agio saham Penawaran umum saham perdana 6.150.000.000 6.150.000.000 Agio saham yang berasal dari penambahan modal

saham atas pelaksanaan Waran Seri I 613.440.000

613.440.000

Beban emisi efek ekuitas (3.167.567.104) (3.167.567.104) 3.595.872.896 3.595.872.896

Selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas sepengendali 3.553.096.441

3.553.096.441

Total 7.148.969.337 7.148.969.337

21. PEMBENTUKAN CADANGAN UMUM DAN DIVIDEN

Dalam Rapat Umum Pemegang Saham yang diadakan pada tanggal 10 Juni 2015 dan telah dinyatakan dengan Akta Notaris Leolin Jayayanti, S.H., No. 51 pada tanggal yang sama, para pemegang saham Entitas Induk telah menyetujui untuk membentuk tambahan cadangan umum sebesar Rp 583.306.500 atau 15% dari laba bersih tahun 2014.

Dalam Rapat Umum Pemegang Saham yang diadakan pada tanggal 25 Juni 2014 dan telah dinyatakan dengan Akta Notaris Leolin Jayayanti, S.H., No. 68 pada tanggal yang sama, para pemegang saham Entitas Induk telah menyetujui untuk membentuk tambahan cadangan umum sebesar Rp 1.587.275.000 atau 15% dari laba bersih tahun 2013 dan melakukan pembagian dividen sebesar Rp 10 per lembar saham atau total sebesar Rp 4.652.240.000.

Page 188: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

47

22. KEPENTINGAN NONPENGENDALI

Rincian kepentingan pemegang saham nonpengendali atas ekuitas dan bagian hasil bersih Entitas Anak yang dikonsolidasi adalah sebagai berikut:

23. LABA NETO PER SAHAM DASAR

Laba neto per saham dasar dihitung dengan membagi laba neto tahun berjalan dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar selama periode yang bersangkutan:

2015 2014 Laba neto yang dapat diatribusikan kepada pemilik

Entitas Induk 2.044.178.780 3.928.887.193Total rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar 465.224.000 465.224.000Laba neto per saham dasar 4 8

24. PENDAPATAN USAHA

2015 2014 Media:

Televisi 242.027.070.795 219.318.970.698Cetak 53.041.570.644 33.034.963.649Digital 15.817.818.738 14.321.686.028Radio 4.203.239.160 3.992.883.781

Produksi iklan 86.378.770.806 98.140.942.108Hubungan masyarakat 24.273.068.178 25.925.503.697Desain grafis dan pameran 6.174.847.085 9.589.234.407Total 431.916.385.406 404.324.184.368

31 Desember 2015

Awal Tahun

Bagian Laba (Rugi)

Komprehensif Akhir Tahun

PT Pelita Alembana 257.289.019 19.350.818 276.639.837PT Fortune Pramana Rancang 160.624.548 9.141.558 169.766.106PT Fortune Adwicipta (38.026.920) (2.152.128 ) (40.179.048) Total 379.886.647 26.340.248 406.226.895

31 Desember 2014 (Disajikan kembali - Catatan 2l dan 4)

Awal Tahun

Bagian Laba (Rugi)

Komprehensif Akhir Tahun

PT Pelita Alembana 224.559.026 32.729.993 257.289.019PT Fortune Pramana Rancang 147.351.686 13.272.862 160.624.548PT Fortune Adwicipta (25.149.506) (12.877.414 ) (38.026.920) Total 346.761.206 33.125.441 379.886.647

Page 189: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

48

24. PENDAPATAN USAHA (lanjutan)

Pada tahun 2015, pelanggan dengan nilai pendapatan yang melebihi 10% dari jumlah pendapatan usaha selama tahun 2015 adalah PT Astra Daihatsu Motor dengan jumlah sekitar Rp 45 miliar.

Pada tahun 2014, pelanggan dengan nilai pendapatan yang melebihi 10% dari jumlah pendapatan usaha selama tahun 2014 adalah Partai Kebangkitan Nasional, PT Campina Ice Cream Industry, PT Asuransi Jiwasraya Persero, dan PT Tupperware Indonesia dengan jumlah sekitar Rp 140 miliar.

Pada tahun 2015, terdapat penjualan kepada pihak berelasi yaitu PT Teknografika Nusantara, pihak berelasi, dengan jumlah sebesar Rp 1,3 miliar (Catatan 10a).

Pada tahun 2014, tidak terdapat penjualan kepada pihak berelasi.

25. BEBAN LANGSUNG

2015 2014 Media:

Televisi 220.309.204.846 202.479.862.234Cetak 48.656.551.354 30.025.883.554Digital 9.044.310.773 7.508.848.227Radio 4.003.734.399 3.799.359.799

Produksi iklan 59.450.892.575 60.199.723.415Hubungan masyarakat 7.793.042.158 11.868.972.078Desain grafis dan pameran 3.806.671.078 6.685.803.550Total 353.064.407.183 322.568.452.857

Pemasok dengan nilai pembelian yang melebihi 10% dari jumlah pembelian selama tahun 2015 adalah PT Rajawali Citra Televisi Indonesia dan PT Televisi Transformasi Indonesia dengan jumlah masing-masing sebesar Rp 53 miliar dan Rp 43 miliar.

Pemasok dengan nilai pembelian yang melebihi 10% dari jumlah pembelian selama tahun 2014 adalah PT Duta Visual Nusantara Tivi Tujuh dengan jumlah sebesar Rp 57 miliar.

Pada tahun 2015, terdapat pembelian kepada pihak berelasi yaitu PT Fortune Travindo, Entitas Asosiasi, dan PT Prima Rancang Buana, Entitas Asosiasi, serta PT Teknografika Nusantara dengan jumlah masing-masing sebesar Rp 687 juta, 1,1 juta dan 1,2 miliar (Catatan 10d).

Pada tahun 2014, terdapat pembelian kepada pihak berelasi yaitu PT Fortune Travindo, Entitas Asosiasi, dan PT Prima Rancang Buana, Entitas Asosiasi, dengan jumlah masing-masing sebesar Rp 1,2 miliar dan Rp 260 juta (Catatan 10d).

26. BEBAN USAHA

Rincian beban usaha adalah sebagai berikut:

2015

2014 (Disajikan kembali - Catatan

2l dan 4)

Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan 57.258.350.738 54.739.503.630Administrasi kantor 2.935.185.625 1.440.429.846Imbalan kerja karyawan (Catatan 18) 2.676.250.000 2.259.751.000Jamuan dan sumbangan 1.821.347.483 1.575.858.534Penyusutan (Catatan 12) 1.705.836.537 1.770.634.532Perjalanan dan transportasi 1.648.737.049 1.461.172.943Telepon, faksimile, listrik dan internet 1.314.615.682 1.062.102.035

Page 190: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

49

26. BEBAN USAHA (lanjutan)

2015

2014 (Disajikan kembali - Catatan

2l dan 4)

Honorarium tenaga ahli 1.258.317.658 1.087.611.571Penyisihan penurunan nilai piutang (Catatan 6) 943.741.761 1.164.300.892Sewa 902.464.475 2.378.020.124Pajak dan denda (Catatan 17) 457.645.323 3.177.688.482Lain-lain (di bawah Rp 100 juta) 270.082.761 185.967.821Total 73.192.575.090 72.303.041.410

27. PENGHASILAN BUNGA

Terdiri atas:

2015 2014 Deposito berjangka 1.963.121.640 1.765.120.481Jasa giro 331.683.119 310.100.452Total 2.294.804.759 2.075.220.933

28. BEBAN KEUANGAN

Terdiri atas:

2015 2014

Beban bunga: Utang bank 3.726.066.507 3.613.357.422Utang sewa pembiayaan (Catatan 16) 13.101.822 4.956.172Utang pembelian aset tetap (Catatan 15) 11.776.458 19.045.596

Beban administrasi dan provisi bank 370.050.494 394.480.981Total 4.120.995.281 4.031.840.171

29. ENTITAS ASOSIASI

Pada tanggal 30 September 2014 berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Fortune Travindo (FT) yang diaktakan oleh Notaris Leolin Jayayanti, S.H. akta No. 67 pada tanggal yang sama, ditegaskan bahwa Entitas Induk menjual seluruh kepemilikannya sebesar 20% pada FT kepada PT Grahaadhika Fortune, pihak berelasi, sebesar Rp 2.250.000.000. Kerugian atas penjualan saham tersebut sebesar Rp 1.813.715.507, dicatat dalam akun “Rugi penjualan investasi pada Entitas Asosiasi” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian tahun 2014. Sebelumnya, sampai dengan tanggal 30 September 2014, Entitas Induk mencatat bagian rugi bersih atas penyertaan di FT, sebesar Rp 53.837.248, disajikan pada akun “Bagian rugi Entitas Asosiasi” sebagai bagian dari “Penghasilan (beban) lain-lain” dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

Page 191: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

50

30. PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN

Terdiri atas:

2015 2014 Laba dari klaim asuransi (Catatan 12) 4.373.606 - Penghapusan piutang (45.589.693) - Lain-lain – neto 90.802.703 723.306.596 Total 49.586.616 723.306.596

31. ASET MONETER DALAM MATA UANG ASING

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, Grup memiliki aset moneter dalam mata uang asing dengan rincian sebagai berikut:

2015 2014 Mata Uang

Asing Ekuivalen

Rupiah Mata Uang

Asing Ekuivalen

Rupiah Aset

Bank USD 264.209 3.644.762.742 351.001 4.366.450.947 SGD - - 38.305 360.917.787 HKD - - 82.407 132.154.378

Liabilitas Utang usaha USD 173.600 2.394.812.000 - -

Net aset moneter dalam mata uang asing 1.249.950.742 4.859.523.112

Apabila aset moneter dalam mata uang asing pada tanggal 31 Desember 2015 dijabarkan kedalam mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs tengah pada tanggal 28 Maret 2016, maka jumlah aset moneter dalam mata uang asing di atas akan turun sebesar Rp 42.767.433.

32. TUJUAN DAN KEBIJAKAN RISIKO MANAJEMEN KEUANGAN

MANAJEMEN RISIKO

Dalam aktivitas usaha sehari-hari, Grup dihadapkan pada berbagai risiko. Risiko utama yang dihadapi Grup yang timbul dari instrumen keuangan adalah risiko kredit, risiko pasar (yaitu nilai mata uang asing dan tingkat suku bunga), risiko likuiditas, dan risiko pengelolaan modal. Fungsi utama dari manajemen risiko Grup adalah untuk mengidentifikasi seluruh risiko kunci, mengukur risiko-risiko ini, dan mengelola posisi risiko sesuai dengan kebijakan. Grup secara rutin menelaah kebijakan dan sistem manajemen risiko untuk menyesuaikan dengan perubahan di pasar, produk, dan praktik pasar terbaik.

a. Risiko Kredit

Risiko kredit adalah risiko jika pihak debitur tidak memenuhi liabilitasnya dalam kontrak konsumen, yang menyebabkan kerugian keuangan. Grup mengelola risiko kredit dari pelanggan dengan melakukan analisa dan persetujuan kredit yang hati-hati, dan juga pengawasan terhadap saldo piutang dilakukan secara berkesinambungan untuk meminimalisasi piutang tak tertagih.

Pengungkapan kuantitatif atas eksposur risiko kredit sehubungan dengan aset keuangan adalah sebagai berikut:

Page 192: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

51

32. TUJUAN DAN KEBIJAKAN RISIKO MANAJEMEN KEUANGAN (lanjutan)

MANAJEMEN RISIKO (lanjutan)

a. Risiko Kredit (lanjutan) 2015

Belum Jatuh Tempo Dan Tidak Ada Penurunan

Nilainya

Telah Jatuh Tempo Tetapi Belum Diturunkan Nilainya Telah Jatuh Tempo Dan Diturunkan

Nilainya Total 1 - 30 hari 31 - 60 hari 61 - 90 hari

Bank dan setara kas 46.512.935.771 - - - - 46.512.935.771

Piutang usaha

Pihak ketiga 39.664.896.710 32.473.338.813 13.981.831.456 10.164.957.694 18.908.949.166 115.193.973.839

Pihak berelasi 1.466.300.000 1.466.300.000

Piutang lain-lain – pihak ketiga 8.602.806.612 - - - - 8.602.806.612

Deposito yang dibatasi penggunaannya 12.000.530.000 - - - - 12.000.530.000

Pinjaman karyawan 551.758.665 - - - - 551.758.665

Piutang pihak berelasi 6.639.147.967 - - - - 6.639.147.967

Total 115.438.375.725 32.473.338.813 13.981.831.456 10.164.957.694 18.908.949.166 190.967.452.854

2014

Belum Jatuh Tempo Dan Tidak Ada Penurunan

Nilainya

Telah Jatuh Tempo Tetapi Belum Diturunkan Nilainya Telah Jatuh Tempo Dan Diturunkan

Nilainya Total 1 - 30 hari 31 - 60 hari 61 - 90 hari

Bank dan setara kas 38.343.447.108 - - - - 38.343.447.108

Piutang usaha 53.245.765.382 32.859.003.471 13.158.505.005 7.284.572.983 5.098.438.220 111.646.285.061

Piutang lain-lain 3.825.143.951 - - - - 3.825.143.951

Deposito yang dibatasi penggunaannya 12.000.530.000 - - - - 12.000.530.000

Pinjaman karyawan 1.155.829.432 - - - - 1.155.829.432

Piutang pihak berelasi 6.377.065.163 - - - - 6.377.065.163

Total 114.947.781.036 32.859.003.471 13.158.505.005 7.284.572.983 5.098.438.220 173.348.300.715

Grup melakukan hubungan usaha hanya dengan pihak ketiga yang diakui dan kredibel. Grup memiliki kebijakan untuk semua pelanggan yang akan melakukan perdagangan secara kredit harus melakukan prosedur verifikasi kredit. Sebagai tambahan jumlah piutang dipantau secara terus menerus untuk mengurangi risiko penurunan nilai piutang.

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, piutang usaha diturunkan nilainya dan dibuat penyisihannya dengan rincian sebagai berikut :

2015

Penurunan Nilai

Individual Penurunan Nilai

Kolektif Total Per 1 Januari 2015 97.751.324.673 19.852.690.927 117.604.015.600Penyisihan penurunan nilai - (943.741.761 ) (943.741.761) Per 31 Desember 2015 97.751.324.673 18.908.949.166 116.660.273.839

Page 193: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

52

32. TUJUAN DAN KEBIJAKAN RISIKO MANAJEMEN KEUANGAN (lanjutan)

MANAJEMEN RISIKO (lanjutan)

a. Risiko Kredit (lanjutan)

b. Risiko Pasar

Risiko pasar adalah risiko dalam hal nilai wajar dari arus kas masa depan dari suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi karena perubahan harga pasar. Grup dipengaruhi oleh risiko pasar, terutama risiko tingkat suku bunga. Risiko Nilai Mata Uang Asing

Risiko nilai mata uang asing adalah risiko dalam hal nilai wajar atau arus kas masa mendatang dari suatu instrumen keuangan karena perubahan dari nilai tukar mata uang asing. Grup terekspos risiko nilai tukar mata uang asing yang terutama timbul dari aset moneter bersih yang berbeda dengan mata uang fungsional Grup.

Grup memonitor secara ketat fluktuasi dari nilai tukar mata uang asing sehingga dapat mengambil langkah-langkah yang paling menguntungkan Grup pada waktu yang tepat.

Tabel berikut menunjukkan sensitivitas terhadap perubahan yang mungkin terjadi pada nilai tukar Rupiah terhadap mata uang asing, dengan semua variabel lainnya tetap konstan, dengan pendapatan sebelum pajak yang berakhir 31 Desember 2015 dan 2014:

Kenaikan (Penurunan) Mata Uang Asing

Pengaruh Pada Laba Sebelum Pajak

31 Desember 2015 USD 5% 182.238.137 -5% (182.238.137)

31 Desember 2014 USD 5% 218.322.547 -5% (218.322.547) SGD 5% 18.045.889 -5% (18.045.889) HKD 5% 6.607.719 -5% (6.607.719)

Grup memiliki aset moneter dalam mata uang asing pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 dan disajikan dalam Catatan 31.

Risiko Tingkat Suku Bunga

Risiko tingkat suku bunga adalah risiko dalam hal nilai wajar atau arus kas masa depan dari suatu instrumen keuangan berfluktuasi karena perubahan suku bunga pasar. Pengaruh dari risiko perubahan suku bunga pasar berhubungan dengan pinjaman dari Grup yang dikenakan suku bunga mengambang.

Grup memonitor secara ketat fluktuasi suku bunga pasar dan ekspektasi pasar sehingga dapat mengambil langkah-langkah yang paling menguntungkan Grup secara tepat waktu. Manajemen tidak menganggap perlunya melakukan swap suku bunga pada saat ini.

2014

Penurunan Nilai

Individual Penurunan Nilai

Kolektif Total

Per 1 Januari 2014 106.547.846.841 12.737.731.759 119.285.578.600Penyisihan penurunan nilai - (7.639.293.539 ) (7.639.293.539) Per 31 Desember 2014 106.547.846.841 5.098.438.220 111.646.285.061

Page 194: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

53

32. TUJUAN DAN KEBIJAKAN RISIKO MANAJEMEN KEUANGAN (lanjutan)

MANAJEMEN RISIKO (lanjutan)

b. Risiko Pasar (lanjutan)

Risiko Tingkat Suku Bunga (lanjutan)

Tabel berikut adalah nilai tercatat, berdasarkan jatuh temponya, atas aset dan liabilitas keuangan Grup yang terkait risiko tingkat suku bunga:

2015

Suku Bunga Efektif

Jatuh Tempo Dalam

Satu (1) Tahun

Jatuh Tempo Pada

Tahun ke - 2

Jatuh Tempo Pada

Tahun ke - 3

Jatuh Tempo

Pada Tahun ke - 4 Total

Aset Bunga Tetap Bank dan setara

kas 4,50% - 8,75% 46.512.935.771 - - - 46.512.935.771Deposito yang

dibatasi penggunaannya 4,50% - 7,50% 12.000.530.000 - - - 12.000.530.000

Liabilitas Bunga Tetap Utang bank jangka

pendek 11,75% - 12,25% 30.000.200.000 - - - 30.000.200.000Utang pembelian

aset tetap 9,28% 96.104.835 176.192.256 - - 272.297.091Utang sewa

pembiayaan 13,18% 90.397.581 342.652.762 - - 433.050.343

2014

Suku Bunga Efektif

Jatuh Tempo Dalam

Satu (1) Tahun

Jatuh Tempo Pada

Tahun ke – 2

Jatuh Tempo Pada

Tahun ke - 3

Jatuh Tempo

Pada Tahun ke - 4 Total

Aset Bunga Tetap Bank dan setara

kas 5,50% - 9,50% 38.343.447.108 - - - 38.343.447.108Deposito yang

dibatasi penggunaannya 5,50% - 8,00% 12.000.530.000 - - - 12.000.530.000

Liabilitas

Bunga Tetap Utang bank jangka

pendek 11,75% 30.000.200.000 - - - 30.000.200.000Utang pembelian

aset tetap 3,58% 133.000.000 - - - 133.000.000Utang sewa

pembiayaan 8,75% 31.481.344 - - - 31.481.344

c. Risiko Likuiditas Risiko likuiditas adalah risiko dalam hal Grup tidak bisa memenuhi liabilitas pada saat jatuh tempo. Manajemen melakukan evaluasi dan pengawasan atas arus kas masuk (cash-in) dan kas keluar (cash-out) untuk memastikan tersedianya dana untuk memenuhi kebutuhan pembayaran liabilitas yang jatuh tempo.

Secara umum, kebutuhan dana untuk pelunasan liabilitas jangka pendek maupun jangka panjang yang jatuh tempo diperoleh dari penjualan kepada pelanggan.

Tabel di bawah merupakan profil liabilitas keuangan Grup berdasarkan kontrak pembayaran tanpa diskonto pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014:

Page 195: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

54

32. TUJUAN DAN KEBIJAKAN RISIKO MANAJEMEN KEUANGAN (lanjutan) MANAJEMEN RISIKO (lanjutan)

c. Risiko Likuiditas (lanjutan)

2015

< 1 bulan 1 - 3 bulan 3 - 12 bulan > 12 bulan Total Liabilitas Keuangan Utang bank jangka pendek - 5.000.000.000 25.000.200.000 - 30.000.200.000Utang usaha

Pihak ketiga 81.893.086.414 1.753.956.710 11.733.342.844 4.909.955.259 100.290.341.227Pihak berelasi 378.554.753 - 464.307.736 614.727.633 1.457.590.122

Utang lain-lain Pihak ketiga 669.051.332 40.319.185 142.289.605 582.724.339 1.434.384.461Pihak berelasi 488.130 - 1.682.783 2.957.322 5.128.235

Beban masih harus dibayar 211.967.249 - - - 211.967.249Utang pembelian aset tetap 8.008.739 24.026.217 64.069.911 176.192.224 272.297.091Utang sewa pembiayaan 7.088.851 21.737.122 61.571.609 342.652.762 433.050.344Utang pihak berelasi 73.706.044 20.899.660 66.368.002 39.026.294 200.000.000

Total Liabilitas Keuangan 83.241.951.512 6.860.938.894 37.533.832.490 6.668.235.833 134.304.958.729

2014

< 1 bulan 1 - 3 bulan 3 - 12 bulan > 12 bulan Total Liabilitas Keuangan Utang bank jangka pendek - - 30.000.200.000 - 30.000.200.000Utang usaha

Pihak ketiga 55.520.001.933 13.229.751.312 3.501.172.963 8.477.698.930 80.728.625.138Pihak berelasi - - - 406.176.498 406.176.498

Utang lain-lain - pihak ketiga 197.582.268 318.606.031 45.817.859 795.535.622 1.357.541.780Beban masih harus dibayar 27.500.000 169.978.310 - - - 197.478.310Utang pembelian aset tetap 22.000.000 66.000.000 45.000.000 - 133.000.000Utang sewa pembiayaan - 7.870.332 23.611.012 - 31.481.344Utang pihak berelasi - - - 200.000.000 200.000.000

Total Liabilitas Keuangan 55.767.084.201 13.792.205.985 33.615.801.834 9.879.411.050 113.054.503.070

MANAJEMEN MODAL Tujuan utama pengelolaan modal Grup adalah untuk memastikan pemeliharaan peringkat kredit yang tinggi dan rasio modal yang sehat untuk mendukung usaha dan memaksimalkan imbalan bagi pemegang saham. Grup mengelola struktur permodalan dan melakukan penyesuaian, berdasarkan perubahan kondisi ekonomi. Untuk memelihara dan menyesuaikan struktur permodalan, Grup dapat menyesuaikan pembayaran dividen kepada pemegang saham, menerbitkan saham baru atau mengusahakan pendanaan melalui pinjaman. Tidak ada perubahan yang dibuat dalam tujuan, kebijakan, atau proses selama periode penyajian. Kebijakan Grup adalah untuk menjaga rasio modal yang sehat dalam rangka untuk mengamankan pembiayaan pada biaya yang wajar. Sebagaimana praktik yang berlaku umum, Grup mengevaluasi struktur permodalan melalui rasio utang terhadap modal (gearing ratio) yang dihitung melalui pembagian antara utang bersih dengan modal. Utang bersih adalah jumlah liabilitas sebagaimana disajikan di dalam laporan posisi keuangan dikurangi dengan jumlah kas dan setara kas. Sedangkan modal meliputi seluruh komponen ekuitas dalam laporan posisi keuangan konsolidasian. Pada tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, perhitungan rasio tersebut adalah sebagai berikut:

Page 196: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

55

32. TUJUAN DAN KEBIJAKAN RISIKO MANAJEMEN KEUANGAN (lanjutan)

MANAJEMEN MODAL (lanjutan)

2015 2014 Total liabilitas 149.602.080.729 131.348.062.639Dikurangi kas dan setara kas (46.578.592.771) (38.392.982.308) Utang bersih 103.023.487.958 92.955.080.331Total ekuitas 134.089.589.605 130.430.450.352Rasio utang terhadap modal 0,77 0,71

33. NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN

Nilai wajar aset dan liabilitas keuangan didefinisikan sebagai jumlah dalam hal instrumen tersebut dapat ditukar di dalam transaksi antara pihak yang berkeinginan dan memiliki pengetahuan yang memadai melalui suatu transaksi yang wajar, selain di dalam penjualan terpaksa atau penjualan likuidasi.

Grup menggunakan hierarki berikut ini untuk menentukan nilai wajar instrumen keuangan:

- Tingkat 1: Nilai wajar diukur berdasarkan pada harga kuotasi (tidak disesuaikan) dalam pasar aktif untuk aset atau liabilitas sejenis.

- Tingkat 2: Nilai wajar diukur berdasarkan teknik-teknik valuasi, dimana seluruh input yang mempunyai efek yang signifikan atas nilai wajar dapat diobservasi baik secara langsung maupun tidak langsung.

- Tingkat 3: Nilai wajar diukur berdasarkan teknik-teknik valuasi, dimana seluruh input yang mempunyai efek yang signifikan atas nilai wajar tidak dapat diobservasi baik secara langsung maupun tidak langsung.

Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, Grup memiliki aset keuangan yang diklasifikasikan sebagai pinjaman dan piutang dan dan liabilitas keuangan yang dicatat berdasarkan biaya perolehan diamortisasi yang nilai wajarnya diukur berdasarkan teknik-teknik valuasi, di mana seluruh input yang mempunyai efek yang signifikan atas nilai wajar tidak dapat diobservasi baik secara langsung maupun tidak langsung.

Tabel di bawah ini menyajikan perbandingan atas nilai tercatat dengan nilai wajar dari instrumen keuangan Grup yang tercatat dalam laporan keuangan konsolidasian pada tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014:

2015

Nilai Tercatat Nilai Wajar Aset Keuangan Pinjaman yang diberikan dan piutang

Kas dan setara kas 46.578.592.771 46.578.592.771Piutang usaha

Pihak ketiga 115.193.973.839 115.193.973.839 Pihak berelasi 1.466.300.000 1.466.300.000

Piutang lain-lain - pihak ketiga 8.602.806.612 8.602.806.612 Deposito yang dibatasi penggunaannya 12.000.530.000 12.000.530.000Pinjaman karyawan 551.758.665 551.758.665Piutang pihak berelasi 6.639.147.967 6.639.147.967Uang jaminan 5.000.000 5.000.000

Total 191.038.109.854 191.038.109.854

Page 197: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

56

33. NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan)

2015

Nilai Tercatat Nilai Wajar Liabilitas Keuangan Liabilitas keuangan yang dicatat pada biaya perolehan

diamortisasi

Utang bank jangka pendek 30.000.200.000 30.000.200.000Utang usaha

Pihak ketiga 100.290.341.227 100.290.341.227Pihak berelasi 1.457.590.122 1.457.590.122

Utang lain-lain Pihak ketiga 1.434.384.461 1.434.384.461Pihak berelasi 5.128.235 5.128.235

Beban masih harus dibayar 211.967.249 211.967.249Utang pembelian aset tetap 272.297.091 272.297.091Utang sewa pembiayaan 433.050.344 433.050.344Utang pihak berelasi 200.000.000 200.000.000

Total 134.304.958.729 134.304.958.729

2014

Nilai Tercatat Nilai Wajar Aset Keuangan Pinjaman yang diberikan dan piutang:

Kas dan setara kas 38.362.982.308 38.362.982.308Piutang usaha - pihak ketiga 111.646.285.061 111.646.285.061Piutang lain-lain - pihak ketiga 3.825.143.951 3.825.143.951Deposito yang dibatasi penggunaannya 12.000.530.000 12.000.530.000Pinjaman karyawan 1.155.829.432 1.155.829.432Piutang pihak berelasi 6.377.065.163 6.377.065.163Uang jaminan 5.000.000 5.000.000

Total 173.372.835.915 173.372.835.915

Liabilitas Keuangan Liabilitas keuangan yang dicatat pada biaya perolehan

diamortisasi

Utang bank jangka pendek 30.000.200.000 30.000.200.000Utang usaha

Pihak ketiga 80.728.625.138 80.728.625.138Pihak berelasi 406.176.498 406.176.498

Utang lain-lain - pihak ketiga 1.357.541.780 1.357.541.780Beban masih harus dibayar 197.478.310 197.478.310Utang pembelian aset tetap 133.000.000 133.000.000Utang sewa pembiayaan 31.481.344 31.481.344Utang pihak berelasi 200.000.000 200.000.000

Total 113.054.503.070 113.054.503.070

Berikut ini adalah metode dan asumsi yang digunakan untuk menentukan nilai wajar masing-masing kelompok dari instrumen keuangan Grup:

1. Kas dan setara kas, piutang usaha pihak ketiga dan pihak berelasi, piutang lain-lain pihak ketiga dan pihak berelasi, utang bank jangka pendek, utang usaha kepada pihak ketiga dan pihak berelasi, utang lain-lain pihak ketiga dan pihak berelasi, dan beban masih harus dibayar mendekati nilai tercatatnya karena bersifat jangka pendek.

Page 198: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

57

33. NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan)

2. Nilai tercatat dari utang jangka panjang berupa utang pembelian aset tetap dan sewa pembiayaan mendekati nilai wajarnya karena suku bunga mengambang dari instrumen keuangan ini tergantung penyesuaian oleh pihak bank atau entitas pembiayaan.

3. Nilai wajar deposito yang dibatasi penggunaannya, pinjaman karyawan, piutang pihak berelasi, uang jaminan dan utang pihak berelasi dicatat sebesar biaya historis karena nilai wajarnya tidak dapat diukur secara handal. Tidak praktis untuk mengestimasi nilai wajar dari piutang tersebut karena tidak ada jangka waktu pembayaran yang pasti walaupun tidak diharapkan untuk diselesaikan dalam jangka waktu 12 bulan setelah tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian.

34. SEGMEN OPERASI

Pada tahun 2015 dan 2014, Grup mengklasifikasikan usahanya menjadi tiga (3) segmen usaha yaitu: • Jasa periklanan meliputi layanan perencanaan dan belanja media iklan serta pengelolaan

komunikasi pemasaran terpadu. • Jasa kehumasan mengkhususkan pada kehumasan korporat (corporate public relation), penyidikan

(litigation public relation), dan manajemen krisis. • Jasa desain grafis meliputi produksi dan desain grafis yang mencakup logo, identitas korporat,

identitas merek, dan produk, kemasan dan iklan layanan masyarakat, jasa pameran dan jasa audio visual atau multi media.

Sesuai dengan PSAK 5 (revisi 2009), “Segmen Operasi”, informasi segmen berikut ini dilaporkan berdasarkan informasi yang digunakan oleh manajemen untuk mengevaluasi kinerja setiap segmen dan menentukan alokasi sumber daya.

Jasa Jasa Kehumasan Jasa

2015 Periklanan (Public Relations) Desain Grafis Eliminasi Total Informasi Segmen Pedapatan usaha

Penjualan eksternal 400.780.464.993 24.283.068.178 6.852.852.235 - 431.916.385.406 Penjualan antar segmen 3.213.233.384 10.000.000 678.005.149 (3.901.238.533 ) -

Total pendapatan usaha 403.993.698.377 24.293.068.178 7.530.857.384 (3.901.238.533 ) 431.916.385.406

Laba usaha 3.338.160.975 2.285.983.410 35.258.748 - 5.659.403.133Penghasilan bunga 2.249.444.646 25.446.175 19.913.938 - 2.294.804.759Beban keuangan (4.103.900.254 ) (14.503.527 ) (2.591.500 ) - (4.120.995.281 )Penghasilan lain-lain 3.292.730.479 106.805.349 17.461.842 (2.701.930.112 ) 715.067.558Laba sebelum beban pajak

penghasilan

4.776.435.846 2.403.731.407 70.043.028 (2.701.930.112 ) 4.548.280.169Beban pajak penghasilan (797.175.250 ) (1.394.378.149 ) (285.255.767 ) - (2.476.809.166 )Penghasilan (beban) komprehensif

lain

1.588.620.225 (95.197.500 ) - 94.245.525 1.587.668.250Laba (rugi) komprehensif 5.567.880.821 914.155.758 (215.212.739 ) (2.607.684.587 ) 3.659.139.253Aset segmen 315.864.512.716 27.136.480.919 9.285.776.841 (68.595.100.142 ) 283.691.670.334Liabilitas segmen 154.514.866.347 10.157.170.300 13.303.481.503 (28.373.437.421 ) 149.602.080.729Pembelanjaan modal 517.366.525 44.240.000 - - 561.606.525Penyusutan 1.373.273.336 293.838.851 38.724.349 - 1.705.836.536

Jasa Jasa Kehumasan Jasa

2014 (Disajikan Kembali) Periklanan (Public Relations) Desain Grafis Eliminasi Total Informasi Segmen Pedapatan usaha

Penjualan eksternal 366.269.068.818 27.368.035.094 10.687.080.456 - 404.324.184.368 Penjualan antar segmen 2.620.000.000 2.837.425.262 1.097.846.050 (6.555.271.312 ) -

Total pendapatan usaha 368.889.068.818 30.205.460.356 11.784.926.506 (6.555.271.312 ) 404.324.184.368

Page 199: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

58

34. SEGMEN OPERASI (lanjutan) Jasa Jasa Kehumasan Jasa

2014 (Disajikan Kembali) Periklanan (Public Relations) Desain Grafis Eliminasi Total

Laba usaha 8.496.893.261 1.503.944.646 (548.147.806 ) - 9.452.690.101Penghasilan bunga 2.012.756.876 33.308.658 29.155.399 - 2.075.220.933Beban keuangan (3.983.870.436 ) (43.530.974 ) (4.438.761 ) - (4.031.840.171 )Penghasilan lain-lain 1.625.104.577 330.619.959 86.933.690 (3.260.209.499 ) (1.217.551.273 )Laba sebelum beban pajak

penghasilan

8.150.884.278 1.824.342.289 (436.497.478 ) (3.260.209.499 ) 6.278.519.590Beban pajak penghasilan (948.997.835 ) (516.459.294 ) (851.243.859 ) - (2.316.700.988) )Penghasilan (beban) komprehensif

lain

(520.311.533 ) 19.403.250 - (19.209.217 ) (520.117.500 )Laba komprehensif 6.681.574.910 1.327.286.245 (1.287.741.337 ) (3.279.418.716 ) 3.441.701.102Aset segmen 298.673.616.518 25.231.470.760 8.331.827.620 (70.458.401.919 ) 261.778.512.979Liabilitas segmen 142.891.850.981 9.166.315.898 12.134.319.547 (32.844.423.787 ) 131.348.062.630Pembelanjaan modal 483.169.270 430.820.175 - - 913.989.445Penyusutan 1.445.322.070 284.147.788 41.164.674 - 1.770.634.532

35. KONTINJENSI

PT Fortune Adwicipta (FAC), Entitas Anak, menjadi tergugat pada perkara No. 140/Pdt.G/2012/PN.Jkt.Sel yang diajukan PT Pahala Kencana (penggugat) pada tanggal 8 Maret 2012 ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, mengenai permasalahan biaya pengiriman cetakan/brosur dan spanduk promo produk Fastron dari PT Pertamina (Persero) di seluruh wilayah Indonesia sebanyak 4.151 titik/tempat dengan tujuan pengiriman ke SPBU PT Pertamina (Persero).

Pada tanggal 4 Maret 2013, atas perkara No. 140/Pdt.G/2012/PN.Jkt.Sel terhadap FAC Pengadilan Negeri Jakarta Selatan telah memberikan putusan sebagai berikut :

1. Mengabulkan gugatan pengugat untuk sebagian. 2. Menyatakan tergugat telah melakukan wanprestasi (ingkar janji). 3. Membatalkan perjanjian kerjasama pengiriman paket antara pengugat dan tergugat tanggal

16 Mei 2011. 4. Menghukum tergugat untuk membayar biaya pengiriman paket pertamina kepada penggugat

sebesar Rp 311.000.000. 5. Menghukum tergugat untuk membayar ganti rugi kepada penggugat sebesar Rp 100.000.000. 6. Menolak gugatan penggugat untuk selain dan selebihnya.

Pada tanggal 7 Oktober 2013, melalui Maqdir Ismail & Partners selaku kuasa hukum FAC, FAC mengajukan memori banding terhadap keputusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan tertanggal 4 Maret 2013. Permohonan banding tersebut menyatakan bahwa FAC keberatan dan menolak seluruh keputusan dan pertimbangan Majelis Hakim Pengadilan Jakarta Selatan. Atas proses banding tersebut Pengadilan Tinggi DKI Jakarta telah mengambil keputusan dengan surat No: 532/PDT/2013/PT.DKI pada tanggal 24 Januari 2014, yaitu :

1. Menerima permohonan banding dari pembanding (FAC), 2. Menguatkan putusan pengadilan Negeri Jakarta Selatan No. 140/Pdt.G/2012/PN.Jkt.Sel tanggal

4 Maret 2013, 3. Menghukum pembanding (FAC) untuk membayar biaya perkara pada kedua tingkat pengadilan,

sebesar Rp 150.000.

Pada tanggal 21 Mei 2014 dengan surat kuasa No. 008/FAC-FortuneLegal/DIR/V/2014, FAC yang diwakili oleh Maqdir Ismail & Partners menyatakan kasasi terhadap keputusan Pengadilan Tinggi DKI Jakarta tanggal 24 Januari 2014 No. 532/PDT/2013/PT.DKI dan Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan tanggal 4 Maret 2013, No. 140/Pdt.G/2012/PN.Jkt.Sel kepada Mahkamah Agung Republik Indonesia melalui Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian, FAC belum mendapat keputusan dari Mahkamah Agung Republik Indonesia terkait dengan pengajuan kasasi tersebut.

Page 200: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

59

36. TRANSAKSI YANG TIDAK MEMPENGARUHI ARUS KAS DAN SETARA KAS

Aktivitas investasi yang tidak mempengaruhi arus kas dan setara kas adalah sebagai berikut :

2015 2014

Penambahan aset tetap melalui utang pembelian aset tetap 407.800.000 -Penambahan aset tetap melalui utang sewa pembiayaan 414.250.000 -

37. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN

Pada tanggal 29 Januari 2016, PA, Entitas Anak, menerima hasil pemeriksaan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) yang menetapkan pajak kurang bayar atas PPN masa Mei sampai November 2015 sebesar Rp 10.886.400 dan pajak lebih bayar atas PPN masa Desember 2015 sebesar Rp 3.344.480.276.

38. STANDAR AKUNTANSI BARU

Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia (DSAK IAI) telah mengesahkan penyesuaian dan amandemen atas beberapa Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK), dan serta mengesahkan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK), namun belum berlaku efektif untuk laporan keuangan konsolidasian yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015: Standar berikut ini berlaku untuk laporan keuangan konsolidasian yang periodenya dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2016:

1. Amandemen PSAK 4 : Laporan Keuangan Tersendiri tentang Metode Ekuitas dalam Laporan Keuangan Tersendiri.

2. Amandemen PSAK 15 : Investasi Pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama tentang Entitas Asosiasi Penerapan Pengecualian Konsolidasi.

3. Amandemen PSAK 16 : Aset tetap tentang Klarifikasi Metode yang Diterima untuk Penyusutan dan Amortisasi.

4. Amandemen PSAK 19 : Aset Tak Berwujud tentang Klarifikasi Metode yang Diterima untuk Penyusutan dan Amortisasi.

5. Amandemen PSAK 24 : Imbalan Kerja tentang Program Imbalan Pasti : Iuran Pekerja. 6. Amandemen PSAK 65 : Laporan Keuangan Konsolidasian tentang Entitas Investasi : Penerapan

Pengecualian Konsolidasi. 7. Amandemen PSAK 66: Pengaturan Bersama tentang Akuisisi Kepentingan dalam Operasi

Bersama. 8. Amandemen PSAK 67 : Pengungkapan Kepentingan Dalam Entitas Lain tentang Entitas Investasi

: Penerapan Pengecualian Konsolidasi. 9. ISAK 30 : Pungutan. 10. PSAK 5 (penyesuaian 2015) : Segmen Operasi. 11. PSAK 7 (Penyesuaian 2015) : Pengungkapan Pihak-Pihak Berelasi. 12. PSAK 13 (Penyesuaian 2015) : Properti Investasi. 13. PSAK 16 (Penyesuaian 2015) : Aset Tetap. 14. PSAK 19 (Penyesuaian 2015) : Aset Tak berwujud. 15. PSAK 22 (Penyesuaian 2015) : Kombinasi Bisnis. 16. PSAK 25 (Penyesuaian 2015) : Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi dan

Kesalahan. 17. PSAK 53 (Penyesuaian 2015) : Pembayaran Berbasis Saham. 18. PSAK 68 (Penyesuaian 2015) : Pengukuran Nilai Wajar.

Standar berikut ini berlaku untuk laporan keuangan konsolidasian yang periodenya dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2017:

1. Amandemen PSAK 1 : Penyajian Laporan Keuangan tentang Prakarsa Pengungkapan. 2. ISAK 31 : Interpretasi atas Ruang Lingkup PSAK 13 : Properti Investasi.

Page 201: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

60

38. STANDAR AKUNTANSI BARU (lanjutan)

Standar berikut ini berlaku untuk laporan keuangan konsolidasian yang periodenya dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2018:

1. PSAK 69 - "Agrikultur”. 2. Amandemen PSAK 16 (2015) - “Agrikultur: Tanaman Produktif”. Grup sedang mengevaluasi dan belum menentukan dampak dari standar-standar tersebut terhadap laporan keuangan konsolidasian Grup.

Page 202: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

i

Referensi Peraturan Bapepam-LK No. X.K.6

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

RefeRensi PeRatuRan BaPePam-LK no. X.K.6RefeRensi PeRatuRan BaPePam-LK no. X.K.6

Materi & Penjelasan HalaMan

i. UMUM

1. Dalam bahasa indonesia yang baik dan benar, dianjurkan menyajikan juga dalam bahasa inggris. √

2. Dicetak pada kertas yang berwarna terang agar mudah dibaca dan jelas. √

3. Mencantumkan identitas perusahaan dengan jelas.

nama Perusahaan dan tahun annual report ditampilkan di:

1. sampul muka;

2. samping;

3. sampul belakang; dan

4. setiap halaman

ii. ikHtisar Data keUangan Penting

1. informasi hasil usaha perusahaan dalam bentuk perbandingan selama 3 (tiga) tahun buku atau sejak memulai usahanya jika

perusahaan tersebut menjalankan kegiatan usahanya selama kurang dari 3 (tiga) tahun.

informasi memuat antara lain:

1. Pendapatan;

2. laba (rugi) bruto;

3. laba (rugi);

4. jumlah laba (rugi) yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk dan kepentingan non pengendali;

5. total laba (rugi) komprehensif;

6. jumlah laba (rugi) komprehensif yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk dan kepentingan non pengendali;

7. laba (rugi) per saham;

8. jumlah aset;

9. jumlah liabilitas;

10. jumlah ekuitas;

11. rasio laba (rugi) terhadap jumlah aset;

12. rasio laba (rugi) terhadap ekuitas;

13. rasio laba (rugi) terhadap pendapatan;

14. rasio lancar;

15. rasio liabilitas terhadap ekuitas;

16. rasio liabilitas terhadap jumlah aset; dan

17. informasi dan rasio keuangan lainnya yang relevan dengan perusahaan.

8-9

2. laporan tahunan wajib memuat informasi mengenai saham yang diterbitkan untuk setiap masa triwulan dalam 2 (dua) tahun buku

terakhir (jika ada), paling kurang meliputi:

a) jumlah saham yang beredar;

b) kapitalisasi pasar;

c) harga saham tertinggi, terendah, dan penutupan; dan

d) volume perdagangan.

10-11

3. Dalam hal terjadi aksi korporasi, seperti pemecahan saham (stock split), penggabungan saham (reverse stock), dividen saham,

saham bonus, dan penurunan nilai nominal saham, maka informasi harga saham sebagaimana dimaksud dalam angka 2), wajib

ditambahkan penjelasan antara lain mengenai:

a) tanggal pelaksanaan aksi korporasi;

b) rasio stock split, reverse stock, dividen saham, saham bonus, dan penurunan nilai saham;

c) jumlah saham beredar sebelum dan sesudah aksi korporasi; dan

d) harga saham sebelum dan sesudah aksi korporasi.

48

4. Dalam hal perdagangan saham perusahaan dihentikan sementara (suspension) dalam tahun buku, maka laporan tahunan wajib

memuat penjelasan mengenai alasan penghentian sementara tersebut.

n/a

5. Dalam hal penghentian sementara sebagaimana dimaksud dalam angka 4) masih berlangsung hingga tanggal penerbitan laporan

tahunan, maka emiten atau Perusahaan Publik wajib menjelaskan pula tindakan-tindakan yang dilakukan perusahaan untuk

menyelesaikan masalah tersebut.

n/a

iii. laPoran Dewan koMisaris Dan Direksi

1. laporan Dewan komisaris.

Memuat hal-hal sebagai berikut:

1. Penilaian terhadap kinerja Direksi mengenai pengelolaan perusahaan;

2. Pandangan atas prospek usaha perusahaan yang disusun oleh Direksi; dan

3. Perubahan komposisi anggota Dewan komisaris dan alasan perubahannya (jika ada).

16-19

Page 203: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

ii

Better for You and Me

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Materi & Penjelasan HalaMan

2. laporan Direksi.

Memuat hal-hal sebagai berikut:

1. kinerja perusahaan yang mencakup antara lain kebijakan strategis, perbandingan antara hasil yang dicapai dengan yang

ditargetkan, dan kendala-kendala yang dihadapi perusahaan;

2. gambaran tentang prospek usaha;

3. Penerapan tata kelola perusahaan; dan

4. Perubahan komposisi anggota Direksi dan alasan perubahannya (jika ada).

22-27

iV. Profil PerUsaHaan

1. nama dan alamat perusahaan.

informasi memuat antara lain nama dan alamat, kode pos, no. telp, no. fax, email, dan website dari perusahaan dan/atau kantor

cabang atau kantor perwakilan, yang memungkinkan masyarakat dapat memperoleh informasi mengenai perusahaan.

32

2. riwayat singkat perusahaan.

Mencakup antara lain: tanggal/tahun pendirian, nama, dan perubahan nama perusahaan (jika ada).

33

3. Bidang usaha.

Meliputi jenis produksi dan atau jasa yang dihasilkan serta kegiatan usaha perusahaan menurut anggaran Dasar terakhir, serta

jenis produk dan/atau jasa yang dihasilkan.

37

4. struktur organisasi.

Dalam bentuk bagan, meliputi nama dan jabatan serta paling kurang sampai dengan struktur satu tingkat di bawah Direksi.

41

5. Visi dan Misi Perusahaan.

Mencakup penjelasan visi dan misi perusahaan.

34

6. identitas dan riwayat hidup singkat anggota Dewan komisaris.

informasi memuat antara lain:

1. nama;

2. riwayat jabatan, pengalaman kerja yang dimiliki, dan dasar hukum penunjukkan pertama kali pada emiten atau

Perusahaan Publik, sebagaimana dicantumkan dalam berita acara keputusan rUPs;

3. riwayat pendidikan;

4. Penjelasan singkat mengenai jenis pelatihan dalam rangka meningkatkan kompetensi Dewan komisaris yang telah diikuti

dalam tahun buku (jika ada); dan

5. PengungkapanhubunganafiliasidengananggotaDireksidananggotaDewanKomisarislainnya,sertapemegangsaham

(jika ada).

20-21

7. identitas dan riwayat hidup singkat anggota Direksi.

informasi memuat antara lain:

1. nama dan uraian singkat tentang tugas dan fungsi yang dilaksanakan;

2. riwayat jabatan, pengalaman kerja yang dimiliki, dan dasar hukum penunjukkan pertama kali pada emiten atau

Perusahaan Publik, sebagaimana dicantumkan dalam berita acara keputusan rUPs;

3. riwayat pendidikan;

4. Penjelasan singkat mengenai jenis pelatihan dalam rangka meningkatkan kompetensi Direksi yang telah diikuti dalam

tahun buku (jika ada); dan

5. PengungkapanhubunganafiliasidengananggotaDireksilainnyadanpemegangsaham(jikaada).

28-29

8. Dalam hal terdapat perubahan susunan Dewan komisaris dan/atau Direksi yang terjadi setelah tahun buku berakhir

sampai dengan batas waktu penyampaian laporan tahunan sebagaimana dimaksud dalam angka 1 huruf a, maka susunan yang

dicantumkan dalam laporan tahunan adalah susunan Dewan komisaris dan/atau Direksi yang terakhir dan sebelumnya.

9. jumlah karyawan dan deskripsi pengembangan kompetensinya dalam tahun buku misalnya, aspek pendidikan dan pelatihan

karyawan yang telah dilakukan.

52-59

10. Uraian tentang nama pemegang saham dan persentase kepemilikannya pada akhir tahun buku yang terdiri dari:

1. pemegang saham yang memiliki 5% (lima perseratus) atau lebih saham emiten atau Perusahaan Publik;

2. komisaris dan Direktur yang memiliki saham emiten atau Perusahaan Publik; dan

3. kelompok pemegang saham masyarakat, yaitu kelompok pemegang saham yang masing-masing memiliki kurang dari 5%

(lima perseratus) saham emiten atau Perusahaan Publik.

47

11. informasi mengenai pemegang saham utama dan pengendali emiten atau Perusahaan Publik, baik langsung maupun tidak

langsung, sampai kepada pemilik individu, yang disajikan dalam bentuk skema atau diagram.

47

12. nama entitas anak, perusahaan asosiasi, perusahaan ventura bersama dimana emiten atau Perusahaan Publik memiliki

pengendalian bersama entitas, beserta persentase kepemilikan saham, bidang usaha, dan status operasi perusahaan tersebut

(jika ada). Untuk entitas anak, agar ditambahkan informasi mengenai alamat.

42-46

13. kronologis pencatatan saham dan perubahan jumlah saham dari awal pencatatan hingga akhir tahun buku serta nama Bursa

efek dimana saham perusahaan dicatatkan (jika ada).

42,48

Page 204: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

iii

Referensi Peraturan Bapepam-LK No. X.K.6

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Materi & Penjelasan HalaMan

14. kronologis pencatatan efek lainnya dan peringkat efek (jika ada). 48

15. nama dan alamat perusahaan pemeringkat efek (jika ada). 48

16. nama dan alamat lembaga dan/atau profesi penunjang pasar modal. terhadap profesi penunjang pasar modal yang memberikan

jasa secara berkala kepada emiten atau Perusahaan Publik, wajib diungkapkan informasi mengenai jasa yang diberikan, fee, dan

periode penugasan yang telah dilakukan; dan

48

17. Penghargaandansertifikasiyangditerimaperusahaanbaikyangberskalanasionalmaupuninternasionaldalamtahunbuku

terakhir (jika ada).

49-51

V. analisis Dan PeMBaHasan ManajeMen

1. tinjauan operasi per segmen operasi sesuai dengan jenis industri emiten atau Perusahaan Publik.

Memuat uraian mengenai:

1. Produksi, yang meliputi proses, kapasitas, dan perkembangannya;

2. Pendapatan; dan

3. Profitabilitas.

63-66

2. analisis kinerja keuangan komprehensif yang mencakup perbandingan kinerja keuangan dalam 2 (dua) tahun buku terakhir,

penjelasan tentang penyebab adanya perubahan dan dampak perubahan tersebut, antara lain mengenai:

1. aset lancar, aset tidak lancar, dan total aset;

2. liabilitas jangka pendek, liabilitas jangka panjang, dan total liabilitas;

3. ekuitas;

4. Pendapatan, beban, laba (rugi), pendapatan komprehensif lain, dan total laba (rugi) komprehensif; serta

5. arus kas.

67-69

3. kemampuan membayar utang dengan menyajikan perhitungan rasio yang relevan. 69

4. tingkat kolektibilitas piutang perusahaan dengan menyajikan perhitungan rasio yang relevan. 69

5. struktur permodalan dan kebijakan manajemen atas struktur permodalan tersebut. 70

6. Bahasan mengenai ikatan yang material untuk investasi barang modal dengan penjelasan tentang tujuan dari ikatan tersebut,

sumber dana yang diharapkan untuk memenuhi ikatan tersebut, mata uang yang menjadi denominasi, dan langkah-langkah yang

direncanakan perusahaan untuk melindungi risiko dari posisi mata uang asing yang terkait.

72

7. informasi dan fakta material yang terjadi setelah tanggal laporan akuntan. 74

8. Prospek usaha dari perusahaan dikaitkan dengan kondisi industri, ekonomi secara umum dan pasar internasional serta dapat

disertai data pendukung kuantitatif dari sumber data yang layak dipercaya.

76

9. Perbandingan antara target/proyeksi pada awal tahun buku dengan hasil yang dicapai (realisasi), mengenai pendapatan, laba,

struktur permodalan, atau lainnya yang dianggap penting bagi perusahaan.

17, 24

10. target/proyeksi yang ingin dicapai perusahaan paling lama untuk satu tahun mendatang, mengenai pendapatan, laba (rugi),

struktur modal, kebijakan dividen, atau lainnya yang dianggap penting bagi perusahaan.

76-77

11. aspek pemasaran atas produk dan jasa perusahaan, antara lain:

strategi pemasaran dan pangsa pasar.

74-75

12. kebijakan dividen dan tanggal serta jumlah dividen per saham (kas dan/atau non kas) dan jumlah dividen per tahun yang

diumumkan atau dibayar selama 2 (dua) tahun buku terakhir.

71

13. realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum:

1. Dalam hal selama tahun buku, emiten memiliki kewajiban menyampaikan laporan realisasi penggunaan dana, maka wajib

diungkapkan realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum secara kumulatif sampai dengan akhir tahun buku; dan

2. Dalam hal terdapat perubahan penggunaan dana sebagaimana diatur dalam Peraturan nomor X.k.4, maka emiten wajib

menjelaskan perubahan tersebut.

72

14. informasi material, antara lain mengenai investasi, ekspansi, divestasi, penggabungan/peleburan usaha, akuisisi,

restrukturisasiutang/modal,transaksiafiliasi,dantransaksiyangmengandungbenturankepentingan,yangterjadipadatahun

buku (jika ada), yang antara lain memuat:

1. tanggal, nilai, dan obyek transaksi;

2. nama pihak yang bertransaksi;

3. Sifathubunganafiliasi(jikaada);

4. Penjelasan mengenai kewajaran transaksi; dan

5. Pemenuhan ketentuan terkait

72

15. Perubahanperaturanperundang-undanganyangberpengaruhsignifikanterhadapperusahaandandampaknyaterhadaplaporan

keuangan (jika ada); dan

73

16. Perubahan kebijakan akuntansi, alasan dan dampaknya terhadap laporan keuangan (jika ada). 73

Page 205: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

iv

Better for You and Me

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Materi & Penjelasan HalaMan

Vi. tata kelola PerUsaHaan

1. Dewan komisaris, mencakup antara lain:

1. Uraian pelaksanaan tugas Dewan komisaris;

2. Pengungkapan prosedur, dasar penetapan, dan besarnya remunerasi anggota Dewan komisaris; dan

3. Pengungkapan kebijakan perusahaan dan pelaksanaannya, tentang frekuensi rapat Dewan komisaris, termasuk rapat

gabungan dengan Direksi, dan tingkat kehadiran anggota Dewan komisaris dalam rapat tersebut.

84-88

2. Direksi, mencakup antara lain:

1. ruang lingkup pekerjaan dan tanggung jawab masing-masing anggota Direksi;

2. Pengungkapan prosedur, dasar penetapan, dan besarnya remunerasi anggota Direksi, serta hubungan antara remunerasi

dengan kinerja perusahaan;

3. Pengungkapan kebijakan perusahaan dan pelaksanaannya, tentang frekuensi rapat Direksi, termasuk rapat gabungan

dengan Dewan komisaris, dan tingkat kehadiran anggota Direksi dalam rapat tersebut;

4. keputusan rUPs tahun sebelumnya dan realisasinya pada tahun buku, serta alasan dalam hal terdapat keputusan yang

belum direalisasikan; dan

5. Pengungkapan kebijakan perusahaan tentang penilaian terhadap kinerja anggota Direksi (jika ada).

88-94

3. komite audit, mencakup antara lain:

1. nama;

2. riwayat jabatan, pengalaman kerja, dan dasar hukum penunjukkan;

3. riwayat pendidikan;

4. Periode jabatan anggota komite audit;

5. Pengungkapan independensi komite audit;

6. Pengungkapan kebijakan perusahaan dan pelaksanaannya, tentang frekuensi rapat komite audit dan tingkat kehadiran

anggota komite audit dalam rapat tersebut;

7. Uraian singkat pelaksanaan kegiatan komite audit pada tahun buku sesuai dengan yang dicantumkan dalam Piagam

(charter) komite audit

95-98

4. komite lain yang dimiliki emiten atau Perusahaan Publik dalam rangka mendukung fungsi dan tugas Direksi dan/atau Dewan

komisaris, seperti komite nominasi dan remunerasi, yang mencakup antara lain:

1. nama;

2. riwayat jabatan, pengalaman kerja yang dimiliki, dan dasar hukum penunjukkan;

3. riwayat pendidikan;

4. Periode jabatan anggota komite;

5. Pengungkapan kebijakan perusahaan mengenai independensi komite;

6. Uraian tugas dan tanggung jawab;

7. Pengungkapan kebijakan perusahaan dan pelaksanaannya, tentang frekuensi rapat komite dan tingkat kehadiran anggota

komite dalam rapat tersebut; dan

8. Uraian singkat pelaksanaan kegiatan komite pada tahun buku

98-99

5. Uraian tugas dan fungsi sekretaris perusahaan;

1. nama;

2. riwayat jabatan, pengalaman kerja yang dimiliki, dan dasar hukum penunjukkan;

3. riwayat pendidikan;

4. Periode jabatan sekretaris perusahaan;

5. Uraian singkat pelaksanaan tugas sekretaris perusahaan pada tahun buku.

100-101

6. Uraian mengenai unit audit internal meliputi:

1. nama;

2. riwayat jabatan, pengalaman kerja yang dimiliki, dan dasar hukum penunjukkan;

3. Kualifikasiatausertifikasisebagaiprofesiauditinternal(jikaada);

4. struktur dan kedudukan unit audit internal;

5. tugas dan tanggung jawab unit audit internal sesuai dengan yang dicantumkan dalam piagam (charter) unit audit internal; dan

6. Uraian singkat pelaksanaan tugas unit audit internal pada tahun buku.

101-102

7. Uraian mengenai sistem pengendalian interen (internal control) yang diterapkan oleh perusahaan, paling kurang mengenai:

1. Pengendalian keuangan dan operasional, serta kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan lainnya; dan

2. reviu atas efektivitas sistem pengendalian interen

104

8. sistem manajemen risiko yang diterapkan oleh perusahaan, paling kurang mengenai:

1. gambaran umum mengenai sistem manajemen risiko perusahaan;

2. jenis risiko dan cara pengelolaannya; dan

3. tinjauan atas efektivitas sistem manajemen risiko perusahaan

106-107

9. Perkara penting yang dihadapi oleh emiten atau Perusahaan Publik, entitas anak, anggota Dewan komisaris dan Direksi yang

sedang menjabat, antara lain meliputi:

1. Pokok perkara/gugatan;

2. status penyelesaian perkara/gugatan; dan

3. Pengaruhnya terhadap kondisi perusahaan.

108

Page 206: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

v

Referensi Peraturan Bapepam-LK No. X.K.6

PT Fortune Indonesia Tbk

Laporan Tahunan 2015

Materi & Penjelasan HalaMan

10. informasi tentang sanksi administratif yang dikenakan kepada emiten atau Perusahaan Publik, anggota Dewan komisaris dan

Direksi, oleh otoritas pasar modal dan otoritas lainnya pada tahun buku terakhir (jika ada)

108

11. informasi mengenai kode etik dan budaya perusahaan (jika ada) meliputi:

1. Pokok-pokok kode etik;

2. Pokok-pokok budaya perusahaan (corporate culture);

3. Bentuk sosialisasi kode etik dan upaya penegakannya; dan

4. Pengungkapan bahwa kode etik berlaku bagi Dewan komisaris, Direksi, dan karyawan perusahaan

108-109

12. Uraian mengenai program kepemilikan saham oleh karyawan dan/atau manajemen yang dilaksanakan emiten atau Perusahaan

Publik, antara lain jumlah, jangka waktu, persyaratan karyawan dan/atau manajemen yang berhak, serta harga exercise (jika

ada); dan

n/a

13. Uraian mengenai sistem pelaporan pelanggaran (whistleblowing system) di emiten atau Perusahaan Publik, antara lain meliputi:

1. Cara penyampaian laporan pelanggaran;

2. Perlindungan bagi pelapor;

3. Penanganan pengaduan;

4. Pihak yang mengelola pengaduan; dan

5. Hasil dari penanganan pengaduan

110-111

Vii. tanggUng jawaB sosial PerUsaHaan

1. Bahasan mengenai tanggung jawab sosial perusahaan meliputi kebijakan, jenis program, dan biaya yang dikeluarkan, antara lain

terkait aspek:

1. lingkungan hidup, seperti penggunaan material dan energi yang ramah lingkungan dan dapat didaur ulang, sistem

pengolahanlimbahperusahaan,sertifikasidibidanglingkunganyangdimiliki,danlain-lain;

2. Praktik ketenagakerjaan, kesehatan, dan keselamatan kerja, seperti kesetaraan gender dan kesempatan kerja, sarana

dan keselamatan kerja, tingkat perpindahan (turnover) karyawan, tingkat kecelakaan kerja, pelatihan, dan lain-lain;

3. Pengembangan sosial dan kemasyarakatan, seperti penggunaan tenaga kerja lokal, pemberdayaan masyarakat sekitar

perusahaan, perbaikan sarana dan prasarana sosial, bentuk donasi lainnya, dan lain-lain; dan

4. tanggung jawab produk, seperti kesehatan dan keselamatan konsumen, informasi produk, sarana, jumlah dan

penanggulangan atas pengaduan konsumen, dan lain-lain.

118-131

129

130

122-129

131

2. emiten atau Perusahaan Publik dapat mengungkapkan informasi sebagaimana dimaksud dalam angka 1) pada laporan tahunan

atau laporan tersendiri yang disampaikan bersamaan dengan laporan tahunan kepada otoritas jasa keuangan (ojk) seperti

laporan keberlanjutan (sustainability report) atau laporan tanggung jawab sosial perusahaan (corporate social responsibility

report).

Viii. laPoran keUangan taHUnan yang telaH DiaUDit lampiran

1. laporan keuangan tahunan yang dimuat dalam laporan tahunan wajib disusun sesuai dengan standar akuntansi

keuangan di indonesia yang telah diaudit oleh akuntan. laporan keuangan dimaksud wajib memuat pernyataan mengenai

pertanggungjawaban atas laporan keuangan sebagaimana diatur pada Peraturan nomor Viii.g.11 atau Peraturan nomor X.e.1.

iX. tanDa tangan Dewan koMisaris Dan Direksi

1. laporan tahunan wajib ditandatangani oleh seluruh anggota Dewan komisaris dan Direksi yang sedang menjabat. 133

2. tanda tangan sebagaimana dimaksud dalam angka 1) dibubuhkan pada lembaran tersendiri dalam laporan tahunan dimana dalam

lembaran dimaksud wajib mencantumkan pernyataan bahwa anggota Dewan komisaris dan Direksi bertanggung jawab penuh

atas kebenaran isi laporan tahunan, sesuai dengan formulir nomor X.k.6-1.

3. Dalam hal terdapat anggota Dewan komisaris atau Direksi yang tidak menandatangani laporan tahunan, maka yang

bersangkutan wajib menyebutkan alasannya secara tertulis dalam surat tersendiri yang dilekatkan pada laporan tahunan.

n/a

4. Dalam hal terdapat anggota Dewan komisaris atau Direksi yang tidak menandatangani laporan tahunan dan tidak memberi

alasan secara tertulis, maka anggota Dewan komisaris atau Direksi yang menandatangani laporan tahunan wajib menyatakan

secara tertulis dalam surat tersendiri yang dilekatkan pada laporan tahunan.

n/a

Page 207: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Halaman ini sengaja dikosongkan

Page 208: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

Laporan Tahunan

Laporan Tahunan

2015

2015

Better for You and MeL

ap

or

an

Ta

hu

na

n 2

015

pT

Fo

rtun

e In

do

ne

sia T

bk

pT Fortune Indonesia Tbk

pT Fortune Indonesia Tbk

GedunG GaLakTIka

Jalan harsono rM no. 2,

pasar Minggu, Jakarta Selatan,

Jakarta 12550, Indonesia

Telepon: +62 21 7827989

Fax: +62 21 78847524

email: [email protected]

Page 209: pT Fortune Indonesia Tbk - foru.co.idforu.co.id/2013/id/buku/annualreport/foru_laporan_tahunan2015.pdf · Laporan Tahunan Laporan Tahunan 2015 2015 Better for You and Me Laporan Tahunan

pT Fortune Indonesia Tbk