psbtk-garudajaya.compsbtk-garudajaya.com/lainnya/files/BUKU1.docx · Web viewEnergi Internal...

Program Latihan Tenaga Dalam Garuda Jaya Kartasura

SEJARAH SINGKAT BERDIRINYA PSBTD GARUDA JAYA

Seni bela diri dan tenaga dalam Garuda Jaya saya dirikan dan saya kembangkan di daerah

Kertasura, Sukoharjo, Provinsi Jawa Tengah sekaligus saya menjadi Guru Besar dan Penggali.

Pada awalnya kira-kira pada tahun 1980 saya telah belajar di Jawa Barat tepatnya didaerah

perbatasan Bogor dan Jakarta pada dua guru, yang masing-masing mempunyai kelebihan.

Sayangnya kedua guru itu sudah lama tiada. Dari kedua guru itu pada tanggal 8 november 1983

saya dapat predikat sebagai Guru dengan piagam dan kemudian untuk pertama kali

mengembangkan di Jawa Tengah. Namun karena waktu itu masyarakat umum belum banyak

mengenal tenaga dalam, maka ada yang mempercayai dan ada juga yang tidak mempercayainya,

maka ada yang mempercayai dan ada juga yang tidak mempercayainya. Karena factor itulah

maka saya banyak mengalami kesulitan, namun saya tidak putus asa. Namun perkembangan itu

menyebabkan saya berusaha mencari yang terbaik yang bisa diterima dan dimengerti oleh semua

orang dan hasilnya, saya menemukan cara-cara yang lebih praktis dan bermanfaat bagi semua

orang.

Saya akui, sebelumnya saya sudah menekuni bela diri fisik silat bahkan saya menjadi guru

dan mewarisi berbagai resep ramuan tradisional Cina sehingga untuk mengembangkan tenaga

dalam tersebut saya tidak mengalami kesulitan.

Dari beberapa orang telah mengikuti tenaga dalam dan kemudian merasakan manfaatnya

itulah maka pengikut saya semakin bertambah. Akhirnya saya meminta izin pihak yang

berwenang untuk menjadikan kegiatan yang saya lakukan sebagai wadah yang resmi.

Kemudian pada tahun 1984 saya masuk ke Surabaya, tepatnya di jalan Fakis Tirtosari

untuk mengembangkan tenaga dalam sehingga pada tahun 1985 telah berkembang mencapai 80

anggota dan kemudian saya beri nama GARUDA MAS. Namun karena pemilik rumah

meninggal maka perkembangan terhambat.

Namun pada tahun 1993 saya kembali ke Surabaya dan membuka latihan di Jl. Prapen

Indah. Minat masyarakat untuk menjadi anggota baru sangat besar sehingga jumlahnya mencapai

100 orang. Bahkan tempat latihan yang berada ditengah kompleks perumahan tidak mampu

menampung lagi.

Perkembangan kian pesat setelah pada bulan Agustus 1995, saya bertemu Bapak Supardi,

SH dan Bapak Thomas Hermanto, mantan pengurus tenaga dalam lain. Beliau berminat

1


bergabung dan mengembangkan Garuda Jaya di Surabaya. Tempat latihan baru dimiliki di

Gedung Juang 45. Calon anggota baru pun bertambah banyak.

Tak lama kemudian ada pembangkitan dari anggota korem 084 Bhaskara Jaya dan jumlah

anggota melonjak menjadi 5000 orang. Kini Garuda Jaya sudah banyak membantu pejabat-

pejabat penting dan beberapa batalyon TNI dan Kepolisian di Jawa Timur.

Tidak hanya di Jawa, Garuda Jaya juga melebarkan sayapnya sampai di Medan, Sumatera

Utara. Cabang baru juga berdiri di Semarang dan Jakarta.

Demikian sejarah singkat seni bela diri dan tenaga dalam Garuda Jaya.

Guru Besar PSBTD Garuda Jaya

HENDRA SUTRISNA

2


HALAMAN – HALAMAN YANG SANGAT PENTING

UNTUK DIBACA DAN DILATIH

1 Sejarah Singkat PSBTD Garuda Jaya

4 Lambang PSBTD Garuda Jaya

6 Unit Pengobatan Penunjang Medis (UPPM) Garuda Jaya

8 Konsep Energi di Alam dan Sekitarnya

11 Gerak Rasa atau Olah Rasa

13 Cara Berdoa Pada Saat Melakukan Gerak Rasa

14 Cara Berdoa Pada Saat Melakukan Penyembuhan

15 Sekilas Kegunaan atau Manfaat PSBTD Garuda Jaya

19 Arti dan Manfaat PSBTD Garuda Jaya

24 Hasil Penyempurnaan dan Pembangkitan dari PSBTD Garuda Jaya

29 Arti dan Makna Kalimat Garuda Jaya Secara Filsafat

31 Kesadaran Dalam Kehidupan

34 Cara Penyembuhan Garuda Jaya

36 Teknik Meditasi Mengaktifkan Energi dan Penyembuhan PSBTD Garuda Jaya

38 Suara Pribadi

40 Pernpasan Lahir – Batin

41 Penyakit Lambung (Maag)

42 Latihan Lidah

44 Latihan Dasar Pernapasan 1 (LDP-1)



47 Mengayun – ayunkan Lengan untuk Menolak Aneka Penyakit

47 Shirsasana

49 Sarvangasa

3


SENI BELA DIRI THERAPY DAN KESEHATAN

GARUDA JAYA

LAMBANG

Kepada ketua cabang yang saya hormati dan kepada seluruh pengurus pelatih yang saya hormati pula, serta seluruh anggota GARUDA JAYA dimanapun berada yang saya cintai dan yang saya banggakan :

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,

Salam Sejahtera Senantiasa Menyertai Kita Bersama

Sebelumnya marilah kita panjatkan puja – puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dengan atas kuasa dan kasih-Nya lah kita dipertemukan lagi dalam acara Seni Bela Diri Therapy dan Kesehatan GARUDA JAYA.

Saya sebagai Pimpinan Pusat selalu Guru Besar Seni Bela Diri Therapy dan Kesehatan

GARUDA JAYA akan member penjelasan dan menguraikan tentang lambing, filsafat, dan

manfaatnya Seni Bela Diri Therapy dan Kesehatan GARUDA JAYA.

1. LAMBANG GARUDA JAYA

Terdiri dari :

a. Burung yang gagah perkasa, sesuai dengan Lambang Garuda Pancasila, lambing Negara

kita yang kita cintai ini.

b. Bentuk Lima Lingkaran :

1. MERAH (Berani) : Keberanian untuk menegakkan keadilan berdasarkan

perikemanusiaan.

2. PUTIH (Suci) : Bersembahyang – Beribadah – Berdoa – Bijaksana

menurut ajaran Ketuhanan Yang Maha Esa.

3. HITAM (Teguh) : Tidak Lentur, tidak goyah menjunjung tinggi cita-

citanya umat manusia.

4. KUNING (Kemenangan) : Untuk mengatasi kebathilan, kesyirikan,

kesombongan, kejahatan dan kebodohan dalam jiwa

pribadinya.

5. HIJAU (Pengayoman) : Untuk mendapatkan ketenangan dalam jiwa

pribadinya dan untuk mengatasi tantangan hidup

yang akan kita alami.

4


2. FILSAFAT GARUDA JAYA

Gegayuhan Angudi Rumeksaning Ulah Dayaning Ati JinangkaAndayani Yuwananing

Angga, artinya :

Suatu kehendak mencari suatu olah adalah hati, diharapkan menjadi keselamatan diri kita.

3. MANFAAT GARUDA JAYA

Seni Bela Diri Therapy dan Kesehatan GARUDA JAYA

SENI : Itu adalah indah, berkreasi, bervariasi, yang tidak pernah

membosankan.

BELA DIRI : Untuk pengobatan, mengobati diri sendiri maupun orang lain dan

untuk amal bersama.

KESEHATAN : Berolah raga supaya sehat untuk menjauhkan segala macam penyakit.

5


SENI BELA DIRI THERAPY DAN KESEHATAN GARUDA JAYA

Dengan Melalui UPPM

(Unit Pengobatan Penunjang Medis)

Menggunakan cara terdiri dari :

1. Do’a kita kepada Tuhan-Nya (menurut Agama dan keyakinan masing – masing)2. Energi Internal : (yang terbawah pada saat didalam kandungan seorang ibu) dan Energi

External (Matahari – Bulan – Bumi dan sekitarnya)3. Peralatan Medis : (Tensi) : untuk mengukur perbandingannya.4. Obat Tradisional : Tumbuh – tumbuhan, daun – daunan dan ramuan.

Energi Internal sifatnya abadi untuk selama-lamanya, yang mana pada saat kita di dalam kandungan dann dilahirkan oleh seorang Ibu, energy tersebut boleh dikatakan yang paling vital, karena kelak setelah dewasa, energy ini lebih spesifik, yang bisa mencakup dan meliputi saya berfikir, daya untuk merasakan sesuatu (feeling), emosi, dan tenaga cadangan yang muncul dalam kondisi darurat yang sangat menakjubkan sekali, namun sayangnya banyak orang yang tidak pernah menyadari hal ini, sudah saatnya orang tersebut telah mendapatkan identitas sejati dirinya).

Kekuatan dan energy yang dikembangakan di Seni Bela Diri Therapy da Kesehatan GARUDA JAYA, tidak ada kaitannya dengan BLACK MAGIC (Ilmu Hitam), tidak menggunakan jin-setan, tidak dibawah pengaruh mistik, bukan kebatinan, bukan pengisian, bukan kehadiran, tidak pakai laku, tidak pakai puasa, tidak pakai upacara, tidak ada pertentangan dengan segala Agama maupun keyakinan masing-masing.

Justru dengan inilah kita diajarkan supaya kita bisa mengadakan pembentukan-pembentukan untuk bisa mengenal diri kita yang lebih deket lagi (siapa sesungguhnya saya ini, dari mana asal saya). Tujuan yang utamanya, untuk menunjang hidup kita supaya bisa lebih baik lagi.

Untuk mendapatkan dan menyatukan kekuatan (energy internal) tersebut, harus melalui pembangkitan atau diaktifkan oleh seorang guru yang mengetahui hal itu, dan setelah dibangkitkan (dibuka simpul-simpul syaraf tersebut), kekuatan itu akan melingkari sulbi (tulang ekor 3,5 lingkaran) kemudian akan turun mengalir secara menakjubkan ke 33 ruas tulang belakang, kemudian akan naik menuju kepala, dari kepala akan turun kea rah ulu hati solar plexus (pusat syaraf simpati) dengan setelah dibangkitkan itu, seseorang akan merasakan seluruh badan jadi hangat atau merasakan ada aliran-aliran atau getaran yang merambat ke seluruh badan, dengan melalui pembangkitan ini adalah jalan pintas, yang langsung mendapatkan dalam waktu waktu beberapa menit saja apabila tidak melalui dibangkitkan, tetapi melalui latihan fisik juga bisa, harus latihan senam pernapasan, meditasi dan lain-lainnya ini membutuhkan waktu belasan tahun. Seseorang yang telah dibangkitkan langsung mendapatkan 5 kemampuan (manfaat), yaitu :

1. Keselamatan2. Rasa Percaya Diri

6


3. Kelancaran Dalam Kehidupan4. Pengobatan5. Kesehatan

Seseorang yang telah dibangkitkan kekuatannya langsung mendapatkan kemampuan olah rasa atau gerak rasa (dalam keadaan sadar) kalau cerita tentang manfaatnya banyak sekali. Rasa adalah hati, rasa adalah batin, rasa adalah kehidupan, rasa adalah tempat berdoa, rasa adalah kesadaran, rasa adalah alam, rasa adalah napas, rasa adalah roh, rasa adalah pribadi (lihatlah halaman buku ini yang paling belakang : suara pribadi), rasa adalah jalan untuk menemukan Tuhan. Ini sesuai dengan filsafatnya Garuda Jaya.

GARUDA JAYA

Gegayuhan Angudi Rumeksaning Ulah Dayaning Ati Jinangka Andayani Yuwananing Angga.

Artinya :

Suatu Kehendak mencari sesuatu olah adalah hati, diharapkan menjadikan keselamatan diri kita.

7


KONSEP ENERGI YANG ADA DI DALAM ALAM DAN SEKITARNYA

Bahwa semua yang ada di alam semesta ini diciptakan oleh pancaran kuasa dari Tuhan Yang Maha Besar, dengan melalui perpaduan yang harmonis dari dua unsur yaitu unsur negative dan unsur positif.

Manusia hidup di Bumi yang beratmosfir yang mengadung zat asam (oksigen) dan zat lemas (nitrogen), serta lainnya yang memberikan energy hidup bagi sel-sel dalam tubuh manusia. Oleh karena disebabkan kebiasaan sehari-hari sehingga jadi tidak pernah lagi menyadari betapa sebenarnya kita sepanjang hidup ini berada dalam atmosfer bumi yang bergerak yang tiada henti-hentinya.

Jadi setiap makhluk terutama manusia yang hidup didalam bumi, tidak lepas dari pada energy, energy memiliki beberapa bentuk, ada energy alam juga ada energy mekanik dan ada energy listrik, bahkan cahaya dan bunyi (suara) kita kenal sebagai salah satu bentuk energy yang masing-masing mempunyai frekuensi yang berbeda satu dengan yang lain.

Pada pokoknya segala sesuatu di sekeliling kita senantiasa berkaitan dengan penggunaan energy, bentuk energy yang satu dapat berubah (atau diubah) menjadi ujud energy yang lain.

Contohnya : Energi listrik dapat diubah menjadi energy cahaya, dll. Segala benda yang bergerak memiliki energy gerak, tapi ada pula benda-benda walaupun semula diam, karena mempunyai energy simpanan, maka ia dapat bergerak. Contohnya : pegas (per), bila ditarik akan memiliki energy simpanan, karena jika pegas (per) yang kita renggangkan tadi kemudian dilepaskan, maka ia akan bergerak kembali ke posisi dan bentuk semula.

Bagitupun karet gelang dan alat pelanting (ketapel) mampu melontarkan batu yang cukup keras, energy demikian yang disebut energy simpanan atau energy potensial. Kemudian ada suatu pertanyaan, apakah yang menjadi sumber energy yang terdapat di dalam tubuh manusia ?

Jawabannya : ada tiga buah sumber energy di dalam tubuh manusia :

1. Energy Internal atau disebut Abdomen yang telah ada sewaktu insan manusia masih didalam kandungan seorang ibu.

2. Energy External (Alam), yang berasal dari energy matahari, oksigen, dst dan Alam sekitarnya.

3. Energy Nutrien, yang berasal dari makanan dan minuman.

Ketiga sumber energy tersebut diserap oleh tubuh dan mengalami proses Biokimiawi di dalam sel-sel tubuh, sehingga terbentuklah suatu energy vital atau yang disebut Intrinsic Energy.

Energy ini tersalur secara ilmiah di Alam semesta. Demikian juga di dalam tubuh manusia.

Energy internal tak pelak lagi adalah yang termasuk paling vital. Energy tersebut tersebut telah terbawa semenjak insan manusia berada di dalam kandungan seorang ibu, kelak setelah tumbuh hingga dewasa akan mencakup pula sebagai energy yang lebih spesifik, yang meluputi daya fikir, daya untuk merasakan sesuatu (feeling), emosi dan tenaga cadangan yang muncul dalam kondisi darurat (yang sangat menakjubkan) dan yang paling kasar menjadi energy fisik.

8


Mungkin kita masih ingat, pada saat kita masih di dalam kandungan seorang ibu dimana gerak-gerakan abdomen adalah sangat penting yang dapat memperoleh makanan juga oksigen yang diperlukan bagi calon bayi untuk selalu berusaha menarik makanan dari sang ibu melalui tali pusarnya, karena tali pusar ini panjang maka sang calon bayi ini harus berusaha sendiri untuk menarik makanan dengan gerakan-gerakan naik-turun dari abdomennya.

Yang semua asal mual hasil dari pertemuan zat dari dari sang Ayah yang terdapat di dalam sperma dan juga zat sari sang Ibu yang terdapat di dalam sel telor, saat keduanya bertemu maka akan terbentuknya calon bayi.

Maka apabila kita bisa melatih pernapasan yang terdapat dari sumber energy internal atau abdomen :

1. Kita akan mendapatkan pemijatan organ-organ dari dalam yang mana tidak bisa dilakukan dari luar. Kita tidak cukup hanya dengan olah raga saja karena organ-organ tubuh tersebut terletak di dalam. Latihan fisik kurang dapat mendukung untuk melatih organ-organ yang terdapat di dalam, dengan melatih pernapasan energy internal atau abdomen bawah, maka pergerakan abdomen di daerah perut akan memijat organ dalam perut, sehingga sirkulasi energy di sekitar organ-organ yang bersangkutan lancer dan menjadi sehat dan kuat.

2. Zat sari (air mani) yang disimpan di ginjal akan dikonversikan menjadi energy di energy internal atau abdomen bawah.

3. Untuk melatih otot abdomen kita supaya kemampuan saat kita masih bayi kembali lagi, terutama kemampuan menyerap sari hidup melalui energy internal atau abdomen bawah, hal ini akan mempercepat proses pemadatan energy di meridian-Governing dan Conception.

4. Memperbanyak supply energy air, hal ini jelas berhubungan dengan proses konversi zat sari (air mani)

Bahwa manusia sebenarnya mempunyai beberapa lapis kesadaran yaitu :

Kesadaran dalam kehidupan.

I. Kesadaran fisikII. Kesadaran Jiwa (Bawah Sadar)III. Kesadaran Roh (Pribadi Tinggi)

I. Kesadaran FisikKesadaran Fisik atau fikiran fisik atau consciousness adalah kesadaran yang dikenal dalam kehidupan sehari-hari. Kesadaran yang ditimbulkan atas adanya sel-sel otak kita dalam rangka bertahan hidup. Berkembang biak dan berintegrasi, lengkap dengan semua emosi-emosi rendahnya.Pada tingkatan kesadaran ini, kebanyakan informasi harus disimpan secara sadar. Pada kebanyakan orang, kesadaran ini adalah kesadaran satu-satunya yang dikenal sejak lahir hingga meninggal dunia. Sudah tentu kesadaran ini akan lenyap bersamaann dengan matinya tubuh.

II. Kesadaran Jiwa (Bawah Sadar)

9


Kesadaran Jiwa (Bawah Sadar) atau Subconscious adalah kesadaran yang jauh lebih tinggi dari pada kesadaran fisik. Tingkat kesadaran ini disebut juga sebagai bawah sadar. Karena biasanya bekerja di bawah sadar atau di luar kesadaran kita sehari-hari.Informasi-informasi yang ada di sekitar kita maupun yang tidak dapat diterima oleh panca indra kita. Keberadaan informasi yang jauh lebih lengkap ini sebenarnya telah lama dimanfaatkan untuk berbagai tujuan.Oleh karena kesadaran Jiwa tidak dibatasi oleh batasan-batasan yang sama sebagaimana tubuh fisik kita, maka kesadaran jiwa dengan mudah dapat berkomunikasi dengan kesadaran jiwa orang lain.Selain itu oleh karena kesadaran jiwa ini tidak berada di dalam tubuh fisik kita, maka kesadaran ini masih tetap ada setelah tubuh fisik kita mati. Kesadaran jiwa merupakan kesadaran perantara antara kesadaran roh dengan kesadaran fisik.

III. Kesadaran Roh (Pribadi Tinggi)Kesadaran Roh adalah identitas sejati dari setiap manusia tetapi sayangnya sebagian besar orang justru belum pernah sadar sebagai roh.Roh adalah kesadaran yang jauh lebih tinggi daripada kesadaran jiwa. Bila kesadaran jiwa hanya menyadari hal-hal yang berada di sekitar tubuh fisik kita, maka roh tidaklah mempunyai batasan apapun baik tempat, ruang/dimensi maupun waktu.Dalam buku-buku rohani, Roh sering juga disebut Tuhan di dalam diri manusia. Pada kebanyakan orang, Roh dengan seluruh keilahiannya terkurung rapat oleh ego keduniawiannya sampai saat kematiannya.Roh juga mengetahui dengan jelas kebutuhan-kebutuhan dan cara untuk memenuhi kebutuhan tersebut.Manusia sebetulnya tidak bisa diukur hanya sebatas fisik saja, manusia itu komplek dan hebat (sempurna) seluruh dimensi yang ada di alam nyata dan alam eterik dipenuhi sifat-sifat Tuhan yang berada dalam diri manusia, daya Tuhan yang berada dalam diri manusia tanpa batas, bisa membuat karma atau tenggelam seluruh dimensi yang ada, daya ledaknya jutaan kali lebih kuat dari pada bom atom yang dijatuhkan di Hiroshima Jepang.

10


GERAK RASA ATAU OLAH RASA(Gerakan untuk Menggugah Jiwa Pribadi-nya yang tidak ada bandingnya)

Karena dilakukan dengan pencerahan kita kepada yang Maha Pencipta Alam Semesta, dengan melakukan garak rasa ini kita akan bisa mengenal diri kita yang lebih dekat lagi.Tentang Manfaatnya : Luar Biasa !!1. Kesehatan2. Bela-Diri3. Gerak-Tari4. Petunjuk5. Penyembuhan6. Mendeteksi7. Rasa Percaya Diri, dan Lebih Peka8. Peningkatan karier9. Kelancaran Dalam Kehidupan10. Kepekaan Insting11. Menangkal Kesialan12. Perjodohan13. Strees14. Narkoba15. Jabatan atau Kedudukan

Untuk bagian Pengobatan dan Penyembuhan (Alami)

1. Kita dibikin sehat dijauhkan dari semua penyakit2. Tekanan Darah Tinggi – Tekanan Darah Rendah3. Ginjal (Batu Ginjal) – Syaraf Terjepit4. Pencernaan dan Lambung5. Kencing Batu – Kencing Manis6. Kolestrol – Asam Urat7. Jantung – Lever – Paru-paru, TBC8. Stroke – Kanker – Tumor9. Pikun – Mandul – Miom – Lemah Syahwat10. Asam- Glukoma Kronis – Datang Bulan Tidak Cocok

11


Untuk Pertama diawali dengan berdo’a kepada Tuhan (Allah) menurut keyakinan masing-masing

1. Badan rileks (kendor semua) berdiri, kedua telapak tangan diselonjorkan ke depan dengan telapak tangan menghadap atas dan pejamkan kedua mata.

2. Tidak boleh berfikir3. Tidak boleh konstrasi4. Tidak boleh mengharapkan5. Tidak boleh menggunakan fisik menahan6. Tidak boleh mengosongkan fikiran

Yang terpenting setelah berdo’a.

Badannya sendiri dikendorkan dan dirasakan – terus badannya dikendorkan dan dirasakan.

Kalau ada gerakan apa saja diikuti, kalau didoyongkan ke belakang kakinya salah satu mundur, kalau ada doyongan ke depan kakinya salah satu maju,

Kalau ada gerakan ikuti saja jangan ditahan

Lakukan terus-menerus setiap hari 2X pagi dan malam, selama 15 menit – 30 menit – 60 menit

Yang tidak boleh dilakukan :

1. Menggunakan pikiran2. Konsentrasi3. Mengharapkan4. Tegang – ragu-ragu – takut – bingung5. Mengunakan fisik untuk menahan6. Mengosongkan pikiran (tidak merasakan O)

SIKAP :

Berdiri tegak lurus rilexs, kedua tangan diselonjorkan ke depan dengan kedua telapak tangan menghadap ke atas.

Setelah berdo’a seluruh badan dikendorkan, mulai dari kepala – leher – badan – kedua tangan maupun jari-jari – pejamkan kedua mata – tariklah napas ringan dari kedua hidung yang panjang dan halus – rasakan seluruh badan yang dikendorkan, kalau ada gerakan ikuti saja.

12


CARA-CAR BERDOA (MEMOHON)

PADA WAKTU MELAKUKAN GERAK RASA

1. Ya Tuhan saya minta gerak jurus silat …………………….2. Ya Tuhan saya minta gerask rasa penyembuhan, ajarilah saya gerakkan-gerakkan untuk

menyembuhkan orang sakit.3. Ya Tuhan saya minta gerak rasa penyembuhan. Saya menderita sakit ………. Berilah

energy ke seluruh tubuh saya untuk membersihkan dan menyembuhkan, karena hanya kuasa dan kehendak-Mu lah yang jadi.

4. Ya Tuhan saya minta gerak rasa penyembuhan. Ajarilah say acara-cara untuk mendeteksi adanya penyakit

5. Ya Tuhan saya minta gerak rasa kelancaran gerakan yang mana supaya bisa menunjang usaha dan kelancaran hidup saya.

6. Ya Tuhan saya minta gerak rasa pengayoman. Gerakkan supaya bisa menepis orang-orang yang berniat jahat yang datangnya dari jauh maupun deket,m serta sirnakan segala kekuatan negative dan kiriman.

7. Ya Tuhan saya minta gerak rasa kelancaran gerakan yang mana supaya bisa meningkatkan kedudukan dan jabatan saya, supaya lebih meningkat dari sebelumnya, karena kehendak-Mu lah yang jadi.

NB : Yang jelas waktu gerak rasa :

1. Tidak boleh menggunakan fikiran2. Tidak boleh konsentrasi3. Tidak boleh mengharapkan4. Tidak boleh mengosongkan fikiran5. Tidak boleh menggunakan fisik menahan.

Yang boleh, setelah berdo’a :

Badannya semau dikendorkan dirasakan kalau ada gerakan, diikuti dan dirasakan.

13


CARA-CARA BERDO’A PADA SAAT MELAKUKAN PENYEMBUHAN

Kalau kita berdo’a langsung minta penyembuhan kepada Tuhan, hasilnya tidak maksimal.

Yang Benar :

Kita menggunakan di buku ini halaman metode I :

1.A. Tenangkan pikiran (tidak memikirkan lain-lain, tidak tegang, tidak takut, tidak ragu-

ragu, longgarkan segala badan yang masih ada rileks (hening)B. Mantapkan Pikiran (bulatkan keinginannya dan rasa supaya menjadi satu) barulah

kita lakukan : dengan sikap duduk bersila, atau berbaring. Kita adakan visualisasi batin (membayangkan) bahwa pada saat itu juga kita menghadap Tuhannya. Dan bayangkan bahwa Tuhan Maha Besar sekali atau pancaran cahaya yang begitu kuat dana gung yang tidak ada batasnya. Disitu bayangkan kita dalam keadaan berlutut dihadapan-Nya sehingga kita terlihat kecil sekali, kemudian kita memohon pengampunan dari segala kesalahan dan dosa yang telah diperbuat secara sadar maupun tidak sadar. Kalau untuk menyembuhkan orang lain sebutkan namanya juga dimohonkan ampun dari segala kesalahan dan dosanya. Setelah itu kita adakan puji-pujian syukur kepada Tuhan atas keberkahan-Nya dan ciptaan-Nya yang tidak ada bandingnya, barulah kita berdo’a memohon untuk penyembuhan : “Ya Tuhan pada saat ini saya menderita sakit ……….. Sembuhkanlah, supaya sembuh tidak kambuh dan tidak meninggalkan bekas untuk selama-lamanya. Hanya dengan kuasa-Mu lah segala kesembuhan akan terjadi, karena Engkaulah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

2. Pada waktu melakukan penyembuhan : tidak boleh mempunyai rasa tidak senang, tidak boleh menjadikan bahwa ini merupakan suatu beban, tidak boleh ragu-ragu, tidak boleh takut.

3. Pada waktu melakukan penyembuhan, harus senang hati, tunjukkan rasa cinta, kasih dan saying yang sangat mendalam serta keyakinan yang tinggi.

4. Setelah melakukan penyembuhan :Kita tidak lupa mengucapkan terima kasih dan puji syukur kepada Tuhan.Amin

14


SEKILAS TENTANG KEGUNAAN SERTA MANFAATNYA SENI BELA DIRI THERAPY DAN KESEHATAN GARUDA JAYA

Tenaga dalam Garuda Jaya mempunyai ciri khas agak unik (lain) dan sangat berbeda dengan tenaga dalam yang berkembang pada saat ini yang pada umumnya ada yang melalui puasa ada juga yang melalui pernapasan atau konsentrasi yang membutuhkan waktu sangat lama, walupun seakan-akan hamper mirip. Sebetulnya dan sesungguhnya Tuhan Maha Besar dan Maha Pemberi, hanya dengan kepada-Nya lah kita berlindung dan hanya dengan kepada-Nya lah kita bernaung, bahwa sejak insan manusia dilahirkan dari kandungan seorang ibu, telah dibekali suatu karunia dan suatu kekuatan yang tiada bandingnya oleh Tuhan-Nya, Tuhan telah menyertai kita di dalam tubuh kita dengan melalui cahaya ilahi atau pancaran sang pencipta alam semesta, atau kalau diilmiakan secara fisik adalah energy internal (abdomen), energy internal tidak pelak lagi adalah yang termasuk paling vital, karena telah terbawa semenjak insan manusia berada di dalam kandungan seorang ibu, yang kelak setelah tumbuh hingga dewasa akan mencakup pula sebagai energy yang sangat lebih spesifik, yang meliputi daya berfikir, daya untuk merasakan sesuatu (feeling) emosi dan tenaga cadangan yang muncul dalam kondisi darurat (tanpa disangka-sangka dan sangat menakjubkan) hanya sayangnya banyak orang yang tidak menyadari hal itu.Untuk mendapatkan dan menyatukan kekuatan tersebut, harus melalui dibangkitkan atau diaktifkan oleh seorang guru yang mengetahui hal itu, dengan setelah dibukanya simpul syaraf tersebut kekuatan itu akan melingkari sulbi (tulang ekor 3,5 lingkaran) kemudian akan turun mengalir secara menakjubkan ke 33 ruas tulang belakang, kemudian akan naik menuju kepala, dari kepala akan turun kea rah ulu hati solar piexus (pusat syaraf simpati). Dengan setelah dibangkitkan itu, supaya kita bisa mengadakan pembentukan-pembentukan untuk bisa mengenal diri kita yang lebih dekat lagi.Dan dengan melalui pembangkitan atau pengaktifkan ini adalah cara jalan pintas untuk langsung mendapatkan kekuatan tersebut dalam waktu hanya beberapa menit, yang apabila dilakukan dengan latihan-latihan secara fisik, pernapasan, senam, meditasi, membutuhkan waktu belasan tahun.Untuk pembangkitannya cukup hanya menggunakan doa dan penyaluran tenaga-energi.Kekuatan ini sifatnya abadi (tidak pernah berubah)Tidak ada kaitanya dengan black magic (ilmu hitam)Tidak dibawah pengaruh mistik, bukan kebatinan, bukan pengisian, bukan kehadiran, tanpa laku, tanpa puasa, tanpa upacara, tidak menggunakan rapal, tidak menggunakan aji-aji, jampi-jampi juga tidak menggunakan jimat.Kekuatan ini tidak ada efek merugikan, menyesatkan, dan tidak ada pertentangan dengan segala agama, karena sifatnya kemanusiaan.Tujuan utama untuk menunjang hidup kita supaya lebih baik dan sebelumnya disamping itu kita akan mendapatkan atau merasakan.1. Keselamatan lebih terjamin2. Rasa percaya diri lebih besar3. Kelancaran dalam kehidupan setiap harinya4. Diajarkan cara mengobati orang lain maupun mengobati diri kita sendiri5. Kesehatan kita lebih meningkat daripada sebelumnya.

15


Bila ada seseorang setelah dibangkitkan dan sudah menyadari hal ini, maka sudah saatnya orang tersebut akan mendapatkan identitas sejati di dalam jiwa pribadinya.

Kita harus ingat ! bahwa selama kita masih hidup, kita tidak akan bisa lepas dari percobaan banyak sekali jenisnya, kadang kala ringanm kadang kala sedang, kadang kala berat, di sini digambarkan yang percobaan berat, misalnya : pembantaian atau perampokan yang membawa nyawa, kemudian pembunuhan yang sudah direncanakan dari depan atau dari belakang yang pada saat itu kita tidak tahu sama sekali.

Kemudian mengalami kecelakaan maut yang membawa nyawa, dengan apa yang kita dapatkan dan kita yakini, kita harapkan bisa menjauhkan dari percobaan-percobaan yang sangat berat ini. Dengan semboyan kita selamat yang lainnya pun selamat.

Didalam seni bela diri dan kesehatan Garuda Jaya, tidak pernah menonjolkan, kelebihan, keandalan, kekuatan, keampuhan dan kesaktian.

Semua ini akan dibuktikan dan akan dinilai oleh setiap orang yang jelas selalu mengutamakan keluwesan dan ketrampilan untuk berusaha dan membentuk manusia seutuhnya. Dijauhkan dari segala malapetaka dan segala percobaan maupun orang yang berniat jahat yang datangnya dari dekat maupun jauh, serta diberi kelancaran hidupnya.

Dengan ini kita bisa beramal kepada sesamanya dan bisa menjalin persaudaraan dan keakraban diantara satu dan lain dengan dilandasi iman yang baik dan taat kepada ajaran Ketuhanan Yang Maha Esa.

Bagi anggota Garuda Jaya yang sudah menerima pembangkitan, maka mereka akan mempunyai daya kekuatan untuk menghalau segala marabahaya yang tidak terduga, yang akan mengancam jiwanya, termasuk orang yang berniat jahat dan orang yang akan menyerang dengan emosi, konsentrasi dan menggunakan ilmu ganas baik dari depan maupun dari belakang. Mereka akan terhenti (beku) atau terpental (terpelanting).

Proses dapat dijelaskan sebagai berikut :

Gerajab penyerang adalah frekuensi (berbanding lurus dengan energy menabrak system getaran yang diserang, sama dengan memberikan energy kepada yang diserang sehingga terjadi interaksi getaran, akibatrnya elektromagnetik tubuh yang diserang mengalami perubahan getaran (perubahan amplitudo) maka energy yang besar akan dihasilkan dari perubahan getaran ini (perubahan amplitudo berbanding lurus dengan perubahan energy), selanjutnya energy yang dihasilkan ini akan memberikan respon. Terjadilah pembalikan energy kepada si penyerang sebesar getaran energy yang dipancarkan untuk menyerang, akibat energy respon akan menyebabkan kekacauan getaran dalam diri penyerang (seperti kosleting listrik) secara fisik terlihat penyerang terpental, terlempar, jatuh, kejang-kejang, dan bila listrik, jantung terganggu, denyutan jantung kacau, penyerang Nampak pucat kebiruan dan seterusnya. Tentu saja cara mengobati lawan yang terkena ini sudah diajari bagi semua anggota.

Seni Bela Diri Therapy dan Kesehatan Garuda Jaya juga mengajarkan gerak rasa. Gerak rasa adalah gerakan-gerakan murni yang bisa keluar di dalam dirinya sendiri secara otomatis, dengan manfaat yang sangat luas. Bisa menghadapi serangan lawan secara emosi maupun tidak emosi,

16


bisa digunakan untuk mengobati dirinya sendiri maupun mengobati orang lain dengan waktu yang singkat.

Visi dan Misi Garuda Jaya ada 3 (tiga) macam yang sangat penting, yaitu :

1. Kita berkumpul bersama-sama untuk berolah raga demi kesehatan kita bersama2. Menjalin persaudaraan diantara satu dan lain tidak membedakan ras suku agama3. Mengamalkan dan memberi penyembuhan kepada sesamanya dengan sukarela demi yang

sangat membutuhkan

Untuk mengetahui reaksi dan manfaatnya bisa dibuktikan dengan waktu yang singkat cukup 7 (tujuh) kali latihan.

Bagi anggota Garuda Jaya yang masih baru, sebelum masuk sebagai anggota Garuda Jaya silakan cek dulu kesehatannya ke dokter atau laboratorium bila perlu cek semuanya setelah mengikuti pelatihan senam Garuda Jaya selama 7 (tujuh) kali latihan sekarang silahkan cek lagi sehingga akan mendapatkan manfaat yang didapatkan yang mana sebelumnya belum pernah mendapatkan.

Untuk Garuda Jaya sekarang tidak menggunakan Seni Bela Diri Tenaga Dalam

Garuda Jaya

Tetapi yang benar sekarang menggunakan Seni Bela Diri Therapy dan Kesehatan

Garuda Jaya

17



GARUDA JAYA IN POWER SELF-DEFENSE ART

Each us process from birth a special power, which I call “Garuda Jaya in power self-defence arts” or brotherhood of spirit and body. In most people, this power remains dormant, but it can be activated through a special process. A teacher, expert in the process, removes “knots” or abstrunctions in the nerve pathways, the power then surrounds the tailbone, rising through the 33 vetebrae to the head, from the head it descends toward the solar plexus (the sympathetic never center, or Sea or Energy) located about 2½ cm, below the nevel. The power becomes the nerve center controlling those organs of the body not directly controlled by the brain, so that a person who can control or direct this power will have extraordinary strength.

The activated Garuda Jaya is powerful enough to enable a person using it to throw an opponent without touching him. Although it is also possible to develop this ablitity through physical training, this would be very time-comsuming, requiring perhaps more than ten years of intensive study.

The Garuda Jaya, then, provides a direct and simple route to self-defence. If you control this power, anyone attempting to attack or harm you will face in invisible wall, and will be thrown off without your having to move at all. The power works automatically and with extraordinary force.

If we control the Garuda Jaya power, we can use it to help others, we can protect a person or group of people from attack. With the Garuda Jaya Power. We can heal ourselves and others of sickness. We can direct the power toward and place or object we choose. Wa can send trength over great distances, and we will also be able to see over great distances. The science of Garuda Jaya is not related in anyway to the black arts, nor is it influenced by mysticism.

Rather, with Garuda Jaya we develop a deeper knowledge of ourserves. The Garuda Jaya science as explained abaove is to be pursued according to faith in God in abedience to Him.

Pusat Pengembangan Pembina

Seni Bela Diri Therapy dan Kesehatan

Kartasura

(HENDRA SUTRISNA)

18



Yang terhormat,

Pimpinan, pengurus, pelatih, dan pesuruh Anggota Garuda Jaya dimanapun berada, yang saya cintai dan yang saya banggakan.

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, (bagi yang beragama islam)

Salam Sejahtera Senantiasa Menyertai Kita Semua. (bagi yang beragama lain)

Marilah sebelumnya kita panjatkan puji syukur kehadapan Tuhan Yang Maha Esa, dengan atas Kuasa dan Kasih-Nya lah kita telah dipertemukan dengan karunia yang telah diberikan kepada kita semua.

Saya akan menjelaskan arti dan manfaatnya Seni Bela Diri Therapy dan Kesehatan Garuda Jaya.

Seni : Itu diartikan indah, berkreasi, berkembang yang tidak pernah membosankan

Bela Diri : Membela dirinya dalam keadaan bahwa yang tanpa diduga

Tanaga Dalam : Menggugah dan menggali dalam jiwa pribadinya

Lambang :

Garuda Jaya : Disitu digambarkan suatu burung garuda yang gagah perkasa, sesuai dengan lambang Negara kita Indonesia yang kita cintai yaitu Garuda Pancasila dan disamping burung Garuda lingkaran lima warna yang mengartikan kehidupan yang terdiri dari :

1. Merah : (Berani), keberanian bertindak menegakkan kebenaran berdasarkan perikemanusiaan

2. Putih : (Suci) Beribadah, bertindak secara manusiawi, bijaksana, beramal kepada sesamanya menurut ajaran Ketuhanan Yang Maha Esa.

3. HITAM (Teguh) Tidak goyah, tidak lentur menjunjung tinggi cita-citanya umat manusia berdasarkan kemanusiaan

4. Kuning : (Kemenangan) Dalam mengatasi kebatilan, kesyirikan, kedengkian, kesombongan, dan memerangi kebodohan dalam diri pribadinya.

5. Hijau : (Pengayoman) Memberikan ketenangan jiwa pribadinya, untuk mengatasi godaan dan tantangan yang akan dialaminya.

Sesungguhnya Tuha Yang Maha Besar dan Maha Pemberkah, bahwa sejak insan manusia dilahirkan dari kandungan seorang ibu, kita telah dibekali suatu karunia dan suatu kekuatan yang tiada taranya. Dan pada saat itu kita belum mengenal apa-apa (duniawi). Sayangnya, banyak orang yang tidak pernah menyadari hal itu, padahal kekuatan itu bisa bangkit bila kita mengalami bahaya yang tidak terduga namun setelah keadaan tenang, kita sudah tidak bisa mengulang lagi.

Untuk mendapatkan kekuatan itu kita harus menjalani proses pembangkitan oleh seorang Guru yang mengetahui hal itu. Dengan dibukanya simpul syaraf kekuatan itu akan melingkari sulbi (tulang ekor 3½ lingkaran) kemudian akan mengalir secara menakjubkan ke ruas 33 tulang

19


belakagn dan akan naik ke atas kepala kemudian turun ke solar plexus (bagian ulu hati), yang setelah dibangkitkan kita akan mendapatkan 4 manfaat, yaitu :

1. Keselamatan2. Percaya Diri3. Kelancaran dalam Kehidupan (bisnis-kedudukan-jabatan-pergaulan)4. Kesehatan dan pengobatan (diajarkan mengobati dirinya sendiri maupun orang lain)

Disamping itu kita diajarkan :

1. Untuk bisa mencitai dirinya sendiri (memelihara jasmani-kesehatan dijauhkan dari segala penyakit dan untuk menunjang hidup kita supaya lebih baik)

2. Untuk bisa mengenal dirinya yang lebih dekat lagi, (siapa sesungguhnya saya, darimana asal saya. Nah ! Disinilah kita dibimbing untuk mengenal kebesaran Tuhan, sehingga nantinya akan selalu mendapatkan bimbingan dan berkah-Nya)

Namun semuanya ini harus kita lakukan dengan cara-cara dan jalan yang benar, tidak boleh digunakan untuk kesombongan-takabur-sok-lupa diri-mencari masalah-masalah yang negative. Dan kekuatan ini tidak ada hubungan dengan ilmu hitam (black magic) tidak dibawah pengaruh mistik, tidak melalui puasa atau laku, tidak ada pertentangan dengan segala agama.

Kekuatan tersebut sesungguhnya ada di diri kita masing-masing sifatnya abadi untuk selama-lamanya. Disini kita tidak pernah diajarkan bahwa kita nantinya sakti, nantinya kita menjadi ampuh (punya kekuatan lebih melalui kehadiran)

Semuanya ini akan dibuktikan dan akan dinilai oleh setiap orang, yang jelas selalu mengutamakan keluwesan dan ketrampilan dalam menghadapi kehidupan, dan untuk berusaha dan membentuk manusia seutuhnya (dijauhkan dari segala malapetaka dan segala percobaan maupun orang yang berniat jahat yang datangnya dari jauh dan dari dekat, diberi kesehatan yang prima dan kelancaran dalam kehidupannya)

Bagi Anggota Garuda Jaya yang selama ini menekuni, saya percaya tentang kesehatannya pasti lebih baik, kemudian rasa percaya diri lebih mantap, dan dijauhkan dari segala sesuatu percobaan-percobaan yang tidak kita kehendaki, di Garuda Jaya telah digambarkan bahwa kita akan melalui tahapan-tahapan yang harus dilalui.

Tahapan itu ada 5 macam :

1. Tahapan I Setelah diaktifkan atau dibangkitkan disempurnakan kita mempunyai kemampuan untuk :1. Keselamatan2. Percaya diri3. Kelancaran dalam kehidupan (bisnis-kedudukan-jabatan-pergaulan)4. Kesehatan5. Pengobatan

2. Tahapan II PENGACAUANPengacauan itu ada 3 macam :

20


1. Datangnya dari orang lain yang mempengaruhi, kemudian dari buku-buku yang kebetulan tidak ada persamaan dengan ajaran Garuda Jaya, sehingga mempengaruhi alam fikiran kita

2. Pengacauan datangnya dari sahabat deket3. Pengacauan dari diri sendiri, misalnya; ketika kita banyak keberhasilan kemudian kita

diperalat oleh orang lain yang tidak benar. Kemudian pada akhirnya malas berlatih dengan alas an jenuh-bosan, atau sebaliknya setelah sering mengalami keberhasilan kemudian merasa pintar, sakti jadi sudah tidak mau berlatih lagi.

3. Tahapan III PENENTUANSetelah mereka mengalami pengacauan akhirnya mereka tidak mau menekuni lagi dan tidak percaya atau setelah mereka mengalami pengacauan mereka tetap yakin dan tekun melakukan latihan.

4. Tahapan IV PENGHIDUPANIni sudah tingkat guru dan sudah mencapai tataran tinggi apa yang diharapkan, apa yang dicita-citakan banyak mengalami keberhasilan. Mempunyai kekuatan batin yang sensitive, memiliki indera keenam spiritual dan menguasai pengobatan jarak jauh maupun jarak deket.

5. Tahapan V Yang sudah mencapai kesempurnaan hidup atau bagi agama lslam yang sudah tingkat Nur Cahaya atau bagi penganut kejawen yang dikatakan Manunggal Ing Gusti

21


TAHAPAN KEDUA ADALAH PENGACAUAN

YANG SANGAT PERLU DIPERHATIKAN DISINI DIGAMBARKAN ADA 3 MACAM

1. PENGACAUAN DARI ORANG LAINAntara lain : Kita kebetulan berhadapan dengan orang yang kita hormati, atau orang lain yang kita tuakan, atau orang lain yang mempunyai ilmu tinggi. Mereka cerita tentang pengalaman atau pengetahuan atau penilaian atau penafsiran mereka yang kebetulan tidak ada kesamaan dengan cara kita :Seumpama : Mereka mengatakan Kamu belajar itu nantinya bisa tidak punya anak? Itu tidak

benar, bahkan semuanya banyak yang berhasil. Kemudian ada lagi yang mengatakan Kamu belajar itu, besok matinya sulit ? (Orang

mati adalah Tuhan yang menentukan) Kemudian ada lagi yang mengatakan kekuatan itu tidak bisa digunakan melewati

maut ? (artinya tidak bisa digunakan keluar dari pulau jawa) Siapa bilang! Anggota Garuda Jaya sudah tersebar di beberapa Benua : Amerika-Jerman-Belanda-Inggris-Malaysia-Philipina-Australia-Singapura-Sumatera-Kalimantan-Irian Jaya-Timoe-tiur-Bali-Lombok. Semuanya sudah mengalami keberhasilan.

Ada lagi mereka mengatakan bahwa apa yang ada didalam diri kita ini hanya kecil, itu bohong justru orang yang mengatakan itu ternyata lebih kecil dari kita.

Ada juga yang mengatakan “Apakah ada pantangannya? “ kalau ilmu ada pantangannya, berani melanggar hilang. Kalau kekuatan ini tidak ada pantangannya, tetapi ada peraturan-peraturan yang harus ditaati.

Peraturan itu ada 10 macam antara lain :

1) Taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa menurut agamanya masing-masing2) Patuh dan hormat pada kedua orang tuanya.3) Setia pada Guru dan menghormati pada yang lebih tua4) Saling menghormati sesama dan setia kawan5) Menegakkan kedisiplinan dan kesopanan6) Bertindak jujur, bijaksana dan beramal pada sesamanya7) Tidak boleh sombong dan takabur8) Tidak boleh memiliki kepunyaan orang lain yang bukan hak kita dan tidak boleh

merusak rumah tangga orang lain9) Mengatasi godaan dan tantangan hidup serta kebodohan jiwa pribadinya10) Menunjung tinggi Negara dan Bangsa Indonesia

Untuk menghadapi masalah ini, kita jangan goyah, jangan terpengaruh karena sesungguhnya belum mengetahui tentang apa yang ada di Garuda Jaya harap maklum.

Disamping itu banyak buku-buku yang beredar di took-toko bahkan dipinggir-pinggir jalan, yang kebetulan ajarannya tidak sama dengan kita jangan heran. Garuda Jaya adalah kekuatan karunia (pribadi) bukan ilmu, bukan kebatinan, bukan kehadiran dan bukan pengisian, tidak ada hubungannya dengan Black Magic (ilmu hitam), juga tidak di bawah

22


pengaruh mistik tanpa pakai puasa, tanpa pakai laku, tanpa pakai piranti (peralatan), tanpa pakai upacara kekuatan ini tidak ada pertentangan dengan segala agama bahkan menambah keyakinan pada agamanya, tidak berbau sara, kekuatan ini sifatnya abadi untuk salama-lamanya.

2. PENGACAUAN DARI SAHABAT DEKAT-SAUDARA-SATU PROFESI DALAM3. PENGACAUAN DARI DIRI SENDIRI

Setelah berlatih dan menekuni, kita akan mengalami keberhasilan yang telah dicapai dalam hal :Keselamatan-Rasa Percaya Diri sangat besar-Kelancaran-kesehatan-pengobatanDengan keberhasilan yang kita capai itu, kita harus hati-hati, karena tidak mustahil bahwa kita bisa diperalat oleh orang lain dengan jalan yang tidak benar misalnya mencari nomor lotre dengan diberi imbalan dan dimanfaatkan oleh orang lain dengan tujuan-tujuan tertentu yang bersifat negative. Setelah sering mengalami keberhasilan kita harus ingat jangan lupa dengan jati dirinya, jangan menampakkan bahwa dirinya sebagai orang sakti yang mana akan menjurus kesombongan, takabur, lupa diri, sok, mencari masalah-masalah yang tidak benar. Kalau mereka sudah menampakkan dirinya sebagai orang sakti, mereka sudah malas berlatih, merasa jenuh dan bosan, selama kita selalu dengan tekun dan tujuannya untuk memerangi kebodohan dalam jiwa pribadinya.

23


HASIL PENYEMPURNAAN DAN PEMBANGKITAN DARI SENI BELA DIRI THERAPY DAN KESEHATAN GARUDA JAYA

1. DIBAHAS2. DISELIDIKI3. DILAKUKAN4. DIBUKTIKAN5. DIAMALKAN

1. DIBAHAS : SEBELUM DISEMPURNAKAN DAN SESUDAH DISEMPURNAKAN TERUTAMA DALAM KEHIDUPAN

2. DISELIDIKI : APA INI SESUNGGUHNYA3. DILAKUKAN : CARA-CARA YANG TELAH DIAJARKAN4. DIBUKTIKAN : HASILNYA NYATA ATAU BOHONG5. DIAMALKAN : MELALUI PENGOBATAN DAN PENGABDIAN

HASIL YANG DIDAPATKAN

TERUTAMA TENTANG

1. KESELAMATAN2. KESEHATAN3. RASA PERCAYA DIRI4. KELANCARAN DALAM KEHIDUPAN5. PENGABDIAN KEPADA TUHAN DAN KEPADA SESAMANYA MENURUT AGAMA

MASING-MASING

24


HASIL PENYEMPURNAAN DAN PEMBANGKITAN DARI SENI BELA DIRI THERAPY DAN KESEHATAN GARUDA JAYA

1. Olah Rasa / Gerak Rasa- Tujuan : untuk melatih kepekaan diri kita masing-masing dan latihan ini dianjurkan untuk

setiap hari dilakukan dengan lama waktu antara 10-30 menit.- Cara melakukan latihan ini seperti pernah mencontoh pada waktu pembangkitan, posisi

seluruh badan harus betul-betul rileks sekali dan tangan diposisi atas arah ke depan (tangan jangan kaku, harus betul-betul dilemaskan). Seluruh badannya sendiri dirasakan, setelah itu mintalah gerakan apa saja yang kita inginkan.Contoh : kesehatan tubuh yang sakit didaerah mana, gerak tari apa, gerak silat dan lain

sebagainya, bila kita sudah anggap cukup, kita berhentiIngat : untuk melakukan latihan ini tidak perlu konsentrasi, tidak boleh memikirkan

sesuatu, tidak boleh mengharapkan, tidak boleh mengosongkan fikiran.- Makin sering dilakukan olah rasa ini, makin tinggi kepekaan tubuh kita sendiri terhadap

hal-hal di lingkungan kita dan juga bila ada getaran –getaran dari luar bila ada yang berniat tidak baik terhadap kita.

2. Untuk melatih power (Kekuatan Inti)- tembakan perut yang ke satu, kita menggunakan hentakkan perut (perut dibesarkan dan

didorong dengan hentakan, setelah itu rileks) perut dikendorkan- Tembakkan perut yang kedua, kita menggunakan perut (seperti yang ke satu lalu ditahan,

sehingga perut masih mengeras) semua ini tidak menggunakan nafas, baik tembakkan perut yang kesatu maupun tembakan perut yang kedua.

3. Keselamatan untuk keluar dari rumah- Kita memohon kepada Tuhan (sesuai agama masing-masing). Berikanlah keselamatan

dankelancaran bagi kita dan jauhkanlah dari cobaan yang jauh dan dekat. Setelah itu dibarengi dengan hentakan kaki ke tanah dibarengi dengan tembakan satu kali dari perut

4. Melepaskan orang yang terkena tenaga dalam- Bila orang yang berniat jahat kepada diri kita akan terjadi kejang-kejang dan ini bisa

dilepaskan dengan menyentuh bagian tubuhnya dengan mengucapkan kata-kata bangun, sambal menghentakkan kaki ke tanah.

- Bila emosi orang tersebut sangat tinggi sekali pada saat melakukan serangan akan kemungkinan orang tersebut beku/kaku, maka cara pelepasan sama saja seperti diatas.

5. Penyelamatan Harta BendaPertama-tama bagi yang sudah dibangkitkan harus mempunyai keyakinan yang tinggi untuk mengobati yang sakit, dan bagi orang yang disembuhkan harus juga mempunyai keyakinan yang besar untuk diobati oleh kita.Caranya adalah sebagai berikut :

- Siapkan air putih kurang lebih ½ gelas air minum, setelah itu berdoa sesuai agama masing-masing antara yang mengobati dan yang akan diobati : “Ya Tuhan ciptkanlah air ini sebagai obat yang manjur untuk menyembuhkan, kepada ……………. (sebutkan nama yang akan diobati) yang mempunyai sakit ……………. (sebutkan sakit apa) dan supaya sembuh tidak kambuh dan tidak meninggalkan bekas

25


(diusahakan gelas diucapkan berdekatan dengan mulut kita, supaya bisa mengguncangkan air tersebut)

- Setelah itu gelas ditutup dengan telapak tangan kanan, setelah itu didekatkan dipusat tenaga dalam (pusar) dengan melakukan 2 kali tembakkan biasa dan terakhir 1 kali tembakkan ditahan (jangan dilepas) lalu tangan yang menutup gelas digetarkan dimana kita konsentrasi bahwa tenaga dalam tersebut diarahkan ke tangan. Setelah getaran tenaga tangan selesai bersamaan dengan tembakkan yang ditahan dilepas dan tangan menutup gelas diangkat sambal ditiup, lalu air putih tersebut diminumkan kepada yang sakit dan sisakan sedikit untuk diusapkan ke muka dan bagian yang sakit.

- Bila yang sakit belum juga sembuh, bisa dilakukan kembali untuk keesokan harinya, dan seterusnya sampai sembuh.

- Prinsip dari pengobatan tenaga dalam ini kita mengobati harus yakin sekali. Dan juga bagi yang sakit.

26


1. GERAKAN RASA = (cara menggugah jiwa pribadinya)Metode III

2. Untuk melakukan, harus berdiri diawali dengan badan tegak, lurus, kedua tangan diselonjorkan ke depan agak keatas dengan kedua telapak tangan menghadap ke atas, yang semuanya ini dalam keadaan rileks (kendor-santai) kemudian berdoa yang mantap dengan disertai keyakinan yang penuh.Setelah berdoa seluruh badan dikendorkan mulai dari kepala-leher-badan-kedua kaki dan kedua tangan berikut jari-jarinya, setelah itu tariklah nafas dari hirup perlahan-lahan yang agak panjang dan halus untuk merasakan seluruh badan yang telah dikendorkan itu, bilamana ada gerakan ikuti terus seluruh badan yang telah dikendorkan itu, bilamana ada gerakkan ikuti terus selama 5-30 menit. Lakukan selama 7 hari berturut-turut.

3. Yang tidak boleh dilakukan1) Menggunakan fikiran2) Konsentrasi3) Mengharapkan4) Tegang – ragu-ragu – takut5) Menggunakan fisik6) Mengosongkan pikiran

4. Manfaatnya

1) Gerak rasa2) Bela diri3) Gerak tari4) Petunjuk5) Penyembuhan6) Kesehatan7) Percaya diri8) Kelancaran

9) Kepekaan10) Kesialan11) Perjodohan12) Stress13) Narkoba14) Feeling

5. Ya Tuhan saya minta gerak tasa, kesembuhan saya sakit …………………… Gerakan supaya bisa membersihkan, memperbaiki dan menyembuhkan sembuh tidak kambuh dan tidak meninggalkan bekas.

6. Ya Tuhan saya minta gerak rasa jurus silat …………………. Gerakan yang halus, lembut dan indah

7. Ya Tuhan saya minta gerak rasa, tari …………………….. Gerakan yang halus, lembut dan indah

8. Ya Tuhan saya minta gerask rasa.Ajarilah gerakan-gerakan cara menyembuhkan orang sakit

9. Ya Tuhan saya minta gerak rasa.Gerakan yang mana bisa menunjang kelancaran hidup saya

10. Ya Tuhan saya minta gerak rasa.Ajarilah cara-cara mendeteksi adanya penyakit

11. Ya Tuhan saya minta gerak rasa.Gerakan supaya orang yang berniat jahat yang datangnya dari jauh maupun dekat serta kekuatan negatif – kiriman supaya sirna semuanya, untuk selama-lamanya.

12. Ya Tuhan saya minta gerak rasa

27


Gerakan supaya saya lebih percaya diri.Karena aku adalah milikmuKepadamulah aku berlindung dan kepada-mu lah aku bernaung.

28


ARTI DAN MAKNA

KALIMAT GARUDA JAYA SECARA FILSAFAT

Garuda Jaya : Gegayuhan Angudi Rumeksaning Ulah Dayaning Ati Jinangka AndayaniYuwananing Angga

Yang Artinya : Suatu kehendak untuk menghayati oleh kekuatan hati/batin/rasa …..G- Gegayuhan : Suatu kehendak, niat, tekad, cita-cita tujuan hidupA-Angudi : Mencari, mempelajari, menguji diriR-Rumeksaning : Sesuatu yang sudah ada di dalam diri kita, yaitu hati (batin-rasa) untuk

kita perdalam, kita hayati, kita pelihara, kita pertahankanU-Ulah : Olah/suatu proses untuk menjadikanD-Dayaning : Unsur kekuatan / powerA-Ati : Hatin/batin/rasaJ-Jinangka : Diharapkan / sehingga / supaya pada saatnya nantiA-Andayani : Menjadikan sesuatu yang sifatnya mengayomi, membela, membantu

kita untuk suatu tujuanY-Yuwananing : Keselamatan, rasa percaya diri akan ketegaran / kekokohan / ketebalan

hati / batin / rasa kitaA-Angga : Diri kita pribadi kita, jiwa dan raga kita

Bahwa sesungguhnya kita sebagai insan ciptaan-Nya kepada-Nya lah kita menyembah dan memohon pertolongan.

Dan yang perlu kita sadari, bahwa di dalam jasad kita itu ada segumpal darah, yaitu “HATI”, karenanya lah apabila hatinya jelek maka jeleklah tubuh tersebut. Oleh karena itu apabila kita berupaya memusatkan pikiran kita yang dilandasi dengan daya kekuatan batin – ras (HATI kita) untuk taat dan iman percaya kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, niscaya Tuhan akan melindungi kita dari kesusahan-kesusahan di dunia maupun di akhirat. Bahkan dengan suatu dorongan keyakinan yang penuh dan total, senantiasa Tuhan akan mengabulkan permohonan kita. Amin.

Akhirnya dengan berpedoman hal tersebut diatas, melalui olah tenaga dalam Garuda Jaya merilah kita tingkatkan, kita perdalam, kita kembangkan proses pembentukan-pembentukan untuk mengenal jati diri kita lebih dekat lagi. Dengan mengenal jati diri kita secara total, praktis kita akan senantiasa berhubungan dengan hati kita (batin-rasa). Yang sudah barang tentu apabila “Daya Batin” kita “Hidup” maka setiap langkah didalam perjalanan hidup kita ini akan senantiasa diberi kemudahan, kelancaran, kesuksesan dan keselamatan. Kita akan diberi petunjuk akan sesuatu yang belum kita tahu, kita akan dihindarkan dari segala bentuk bencana/maut yang akan menimpa diri kita, kita bisa melakukan proses penyembuhan diri kita sendiri maupun membantu penyembuhan orang lain baik itu medis maupun non-medis bahkan pada saatnya nanti kita menghadapi / dipanggil Yang Maha Kuasa, Karunia – Kekuatan melalui Nur Illahi atau Pancaran Sang Pencipta Alam yang ada pada diri kita ini akan membuka jalan bagi kita, memberi terang dan menuntun kita menuju pangkuan Yang Maha Kuasa. Amin

Semoga hal tersebut diatas bisa menjadikan pedoman dan penghayatan kita didalam iman-taqwa kita kepada Tuhan Yang Maha Kuasa di perjalanan hidup kita ini. Amin

29


KESADARAN DALAM KEHIDUPAN

Seni Bela Diri, Therapy dan Kesehatan Garuda Jaya tidak mengajarkan masalah agama. Karena semua orang sudah beragama, semua agama adanya baik. Seni Bela Diri, terapu dan kesehatan Garuda Jaya mengajarka masalah kehidupan yang nyata yang telah dialami oleh setiap insan manusia. Untuk itu kita diajarkan untuk bisa mencapai KESADARAN atas jati dirinya (siapa sesungguhnya saya, dari mana asal saya) yang lebih jelas kita ajarkan untuk bisa mengenal diri kita yang lebih dekat lagi, sehingga kita bisa mendekatkan diri kita kepada sang pencipta-Nya. Nah, disitulah kita baru mengenal kebesarn Tuhan. Sesungguhnya Tuhan Maha Besar lagi Maha Penyayang karena dengan kepada-Nya lah kita bernaung dan dengan kepada-Nya lah kita berlindung. Bahwa sejak insan manusia masih dalam kandungan seorang ibu. Tuhan sudah menampakkan kuasanya, Tuhan telah mentertai kita dalam tubuh kita. Kita diproses dan dijadikan dengan melalui energy intenal dan pada saat itu insan tersebut masih belum mengal Tuhan-Nya, belum mengenal agama juga belum mengenal dirinya. Namun dari hari ke hari insan tersebut telah berkembang makin membentuk dan makin membesar (sempurna).

Saying tidak semau orang MENYADARI hal itu ? (kalau semua orang sudah MENYADARI hal itu sudah saatnya orang tersebut akan mendapatkan identitas sejatinya diri.

Manusia sebetulnya bukan hanya sebatas fisik saja, manusia itu komplek dan hebat (sempurna) seluruh dimensi yang ada di alam nyata dana lam eterik dipenuhi sifat-sifat Tuhan yang berada dalam diri manusia daya Tuhan yang berada dalam diri manusia tanpa batas bisa membuat karam atau tenggelam seluruh dimensi yang ada. Daya ledaknya jutaan kali lebih kuat dari pada bom atom yang dijatuhkan di Hirosima (Jepang)

KESADARAN ITU ADA 3 (TIGA) TINGKATAN

1. Kesadaran yang telah terbawa pada waktu lahir hingga dewasa (kesadaran sempurna) yang telah dimiliki oleh Orang Suci – Nabi – Rasul.

2. Kesadaran yang telah dibangkitkan oleh seorang guru spiritual.3. Kesadaran yang telah dilatih dengan melalui senam pernapasan, meditasi yang sudah

mencapai jenjangnya.Kesadaran yang telah dimiliki oleh para guru agama.

SESUNGGUHNYA MANUSIA MEMPUNYAI BEBERAPA LAPIS KESADARAN

1. Kesadaran fisik2. Kesadaran Jiwa (bawah sadar)3. Kesadaran Roh (pribadi tinggi)

Keterangan :

1. KESADARAN FISIKKesadaran fisik atau fikiran atau consciousness adalah kesadaran yang dikenal dalam kehidupan sehari-hari. Kesadaran yang ditimbulkan atas adanya sel-sel otak kita dalam rangka bertahan dalam hidup berkembang biak dan berinteraksi lengkap dengan semua emosi-emosi rendahnya pada tingkat kesadaran ini kebanyakan informasi harus disimpan

30


secara sadar pada kebanyakan orang kesadaran ini adalah kesadaran satu-satunya yang dikenal sejak lahir hingga meninggal dunia. Sudah tentu kesadaran ini akan lenyap bersamaan matinya tubuh.

2. KESADARAN JIWA (BAWAH SADAR)Kesadaran jiwa (bawah sadar) atau Subconscius adalah kesadaran yang jauh lebih tinggi dari pada kesadaran fisik. Tingkat kesadaran ini disebut juag sebagai bawah sadar, karena biasanya bekerja dibawah sadar atau diluar kesadaran sehari-hari. Informasi-informasi disimpan secara otomatis dibawah kesadaran kita termasuk informasi yang ada di sekitar kita maupun yang tidak dapat diterima oleh panca indera kita. Keberadaan informasi yang lebih lengkap ini sebenarnya telah lama dimanfaatkan untuk berbagai tujuan oleh kesadaran jiwa tidak dibatasi oleh batasan-batasan yang sama sebagaimana tubuh fisik kita. Maka, kesadaran jiwa dengan mudah dapat berkomunikasi dengan kesadaran jiwa orang lain. Selain itu, oleh karena kesadaran jiwa ini tidak berada didalam tubuh fisik kita. Maka kesadaran ini masih tetap ada setelah tubuh fisik kita mati. Kesadaran jiwa merupakan kesadaran perantara antara kesadaran Roh dengan kesadaran fisik.

3. KESADARAN ROH (PRIBADI TINGGI)Kesadaran roh adalah identitas sejati dari setiap manusia. Tetapi sayangnya sebagian besar orang justru belum pernah sadar sebagai roh adalah kesadaran yang jauh lebih tinggi dari pada kesadaran jiwa, bila kesadaran jiwa hanya menyadari hal-hal yang berada di sekitar tubuh fisik kita. Maka, roh tidaklah mempunyai batasan apapun baik tempat, ruang / dimensi maupun waktu.

DIDALAM KEHUDUPAN DISAMPING KESADARAN

Banyak sekali yang akan kita hadapi yang akan kita alami dan yang akan kita harapkan :

1. Keselamatan2. Kesehatan3. Kelancaran4. Keharmonisan, dan lain-lainnya yang banyak sekali yang tidak bisa disebutkan satu

persatu.

HUBUNGAN PEMBANGKITAN THERAPY DAN KESEHATAN (INNER POWER = ENERGI MURNI) GARUDA JAYA DENGAN KESADARAN ROH

Istilah “PEMBANGKITAN” sebenarnya adalah diaktifkannya simpul-simpul saraf (energy umum) oleh seorang guru yang telah mengetahui hal itu dengan dibantu para guru tersebut, kekuatan (Inner Power – Energy Murni) akan melingkari sulbi (tulang ekor 3½ lingkaran) kemudian akan mengalir secara menakjubkan turun ke ulu hati (solar plexus) Pusat Saraf Simkpati. Dengan setelah dibangkitkan orang tersebut bisa merasakan sesuatu getaran-getaran terasa seluruh badannya hangat, ringan, segar, pandangan mata terang mendapatkan suatu kebahagiaan, ketenangan, mempunyai rasa percaya diri sangat besar, termasuk juga kesadaran roh (pribadi tinggi) yang berada di sekitar beberapa belas centimeter diatas kepala (Cakra Mahkota) akan turun memasuki kepala, kemudian leher lalu jantung dan turun bersemayam di perut (pribadi tinggi) getaran-getaran pribadi tinggi akan menciptakan kebahagiaan setelah

31


berada di pusar akan mnyebar kemana-mana dan bisa mendorong keluar semua energy-energi negative dan hambatan yang ada.

32


METODE CARA PENYEMBUHAN DARI GARUDA JAYA TINGKAT PEMULA

1. Kalau ada pasien (ketemu pasien) dipersilakan duduk dan ditanya :Nama :Alamat :Umur :Penyakit yang diderita :Kemudian ditanya percaya tidak bahwa Allah itu Maha Besar, kalau dia (pasien) percaya, suruh pasien untuk memohon pada Tuhannya untuk penyembuhan disertai kita (penyembuh) ikut berdoa untuk menyembuhkan.

2. Setelah orang (pasien) itu duduk, berdiri atau berbaring, kedua telapak tangan menghadap ke atas diatas paha menengadah, kita berhadapan atau dibelakang pasien juga bisa.- Telapak tangan kita taruh diatas kepala + 5 cm (jarak telapak tangan dengan kepala),

dengan niat cakra mahkota terbuka, kemudian beri tambakan IX, setelah itu kedua belah tangan posisi telapak tangan menghadap atas, mengambil energy (tangan menengadah) dan berdoa memohon pada Tuhan : “Ya Tuhan berilah energy Garuda Jaya”.

- Untuk pembersihan, penyembuhan supaya bisa mengalir mulai dari kepala tenggorokan, seluruh badan sampai kedua ujung jari kaki dan kedua ujung jari tangan secara regenetasi.

- Setelah itu beri tembakan lalu tahan, bayangkan bahwa ada cahaya putih beupa energy banyak masuk lewat telapak tangan. Bayangkan hangat dan terasa panas, lalu turunkan kita balik posisi telapak tangan tengkurap dan masukkan energy ke cakra mahkota ke bawah, ke badan, ke kedua kaki dan kedua tangan mengalir yang tiada henti-hentinya secara regenerasi.

- Kemudian kita bersihkan oragan vital (organ dalam) dengan cara kita lingkari (kita garis) dengan getaran jam tangan atau pandangan mata dan dikunci Organ Vital terdiri dari :

- Jadi setelah kita garis dan dibersihkan (bayangkan dalam keadaan kotor dan abu-abu mengumpul jadi satu lalu kita cabut, ini dilakukan 3 x (diulang 3 kali). Dan bayangkan (visualisasikan) menjadi bersih dan terang.Contoh : ibarat kaca kena debu kotor lalu dicuci (dilap menjadi bersih dan terang)

- Yang terakhir fokuskan pada yang sakit (organ yang sakit) bersihkan lalu beri energy penyembuhan dan bayangkan menjadi bersih terang benderang, merah normal (merah daging segar)

- Waktu kita menyembuhkan baca Do’a, waktu menyalurkan energy. Do’anya “Bumi Suci, Banyu Suci Duh Gusti Ingkang Nitahaken Bumi Sak Isinipun Kawula Nyuwun Sarono”. Bumi : tempat berpijak, Banyu : Sumber kehidupan (dalam tubuh banyak cairan).

- Baru tangan digerakan menuju yang sakit dalam hati berkata Sembuh, sembuh, sembuh. Gerakan itu diulang 3 x.

- Yang terakhir cakra Mahkota ditutup, dengan tembakan perut dan dalam batin menutup cakra mahkota.

- Inidilaksanakan dengan cara menyentuh, dan jarak jauh.

33


Setelah semua dilakukan dengan baik, kita tutup dengan Do’a bersama. Kita ucapkan Puji Syukur dan Teima Kasih atas berkah-Nya.

34


TEKNIK MEDITASI MENGAKTIFKAN ENERGI DAN PENYEMBUHAN GARUDA

BABAK I

Pertama sikap : Duduk bersila, Berdiri, Berbaring, boleh pilih salah satu sikap, sesuai keinginannya. Badan tegak lurus dan tenang, regangkan atau kendorkan seluruh otot-otot badan serta otot-otot syaraf sejenak. Mulai dari ujung rambut sampai ujung kaki, sehingga anda betul-betul sudah dalam keadaan penuh ketentraman da penuh keyakinan.

Kemudian lalu mulai memusatkan segenap fikiran dan daya konsentrasi untuk mengucapkan dalam hati, energy GJ (Garuda Jaya) Aktiflah !! setelah itu Tariklah napas dari hidung perlahan-lahan yang halus dan panjang, rasakan energy GJ yang mulai aktif terasa aktif mengalir ke tubuh, terutama mulai dari atas kepala tersedot turun ke seluruh tubuh dan energi itu kita ciptakan manjdi cahaya, setelah itu lepaskan napas dari hidung perlahan-lahan dan bayangkan cahaya itu menyebar ke seluruh tubuh kemudian kita afirmasikan energy negative dan emosi-emosi negative.

Rasakan dan nikmati sensasi proses pembersihan ini, seluruh cakra akan terasa bergerak kekiri-kekanan. Apabila terasa gerakkannya mulau mereda dan tidak begitu aktif, afirmasikan bahwa sekarang seluruh cakra menjadi lebih aktif, lebih bersih, lebih bercahaya, dan lebih terang.

Ini adalah babak pertama, lakukan terus-menerus mulai dari awal sampai akhir selama 30 hari.

BABAK II

Sekarang afirmasikan energy GJ regenerasi ke seluruh sel-sel tubuh fisik yang telah rusak, maupun yang telah mati hancurkanlah seluruh sel-sel penyakit yang merusak tubuh fisik ini dan buang melalui system pembuangan kotoran tubuh. Tarik napas dari hidung perlahan-lahan halus dan panjang, setelah itu buang napas dari hidung perlahan-lahan halus dan panjang, pada waktu membuang napas bayangkan bahwa penyakitnya dibuang sampai tuntas rasakan sensasi proses ini dengan santai dan rileks (seakan-akan tubuh fisik ini menjadi segar, lebih sehat, lebih kuat, dan menjadi lebih awet).

Ini adalah babak II, lakukan terus-menerus mulai dari awal sampai akhir selama 10 hari.

BABAK III

Sekarang afirmasikan energy GJ bersihkan seluruh pembuluh darah dari energy kotor, energy penyakit, energy negative dan hancurkan semua sumbatan-sumbatan yang ada di seluruh jaringan pembuluh darah dan buang melalui system pembungan kotoran tubuh, setelah itu Tarik napas dari hidung perlahan-lahan halus dan panjang. Kemudian buanglah napas dari hidung perlahan-lahan halus dan panjang waktu membuang napas bayangkan bahwa penyakit yang kotor hilang dan menjadi bersih, rasakan sensasi proses ini dengan santai dan rileks (seakan-akan seluruh jaringan pembuluh darah menjadi bersih, sehat dan bebas dari semua sumbatan-sumbatan).

35


Ini adalah babak III, lakukan terus-menerus mulai dari awal sampai akhir selama 10 hari.

BABAK IV

Teknik membuat boal energy yang dapat dipindah-pindahkan sesuai keinginan kita, buatlah satu bola energy di telapak tangan dengan afirmasi, energy GJ aktiflah !! ditelapak tangan saya, setelah itu tariklah napas dari hidung perlahan-lahan halus dan panjang, waktu membuang napas bayangkan energy GJ mengalir masuk ke telapak tangan setelah terasa pada dan kuat perintahkan bekerja untuk proses penyembuhan pasien.

Bola energy ini sangat unik karena bola energy tidak mengenal batasan jarak dan dapat ditransfer kemana saja (untuk tujuan baik).

Ini adalah babak IV, lakukan terus-menerus mulai dari awal sampai akhir selama 10 hari.

36


SUARA PRIBADI

Hai : ………………………. (sebut namanya sendiri)

Perkenankanlah ! Aku adalah dirimu sendiri …………………!

Aku berada di dalammu, namaku pribadi (ada yang menyebut saudara kembar, ada yang menyebut sejatining ingsun, ada yang menyebut saudara lahir batin, ada yang menyebut roh sejati, ada yang menyebut roh penolong, setiap orang mengatakan berbeda-beda menutur kepercayaannya masing-masing, sesungguhnya yaitu yang disebut pribadi)

Selain ini engkau sering menyebut-nyebut namaku tanpa mengenal aku. Dengan selalu berbuat tanpa aku, padahal aku adalah pembantumu yang setia. Tidak sedikitpun aku meninggalkan engkau tapi engkau tidak tahu.

Di dunia engkau selalu menderita, mengeluh, sedih, kekurangan, sakit, takut, berbuat salah dan dosa, bahkan ada kalanya hamper-hampir putus asa. Engkau tiada tahu bagaimana mengatasinya dan kepada siapa engkau harus minta pertolongan. Sebenarnya engkau tidak perlu menderita ! asal saja engkau senantiasa menyertakan aku dalam segala perbuatanmu ! dan patuh kepada ajaran Ketuhanan Yang Maha Esa menurut kepercayaannya masing-masing.

Kini telah tiba waktunya untuk mengakhiri segala penderitaan ! arahkanlah perhatianmu ke dalam dirimu ! akulah dirimu yang engkau sebut pribadi yang bisa mengatasi godaan dan tantangan hidup serta kebodohan diri sendiri, engkau mempunyai kekuatan yang maha hebat dalam dirimu ! akulah kekuatan itu ! akulah yang menjadikan segala apa yang engkau kehendaki, yang dapat mengubah hidupmu lampau dengan segala derita, akan menjadi hidup baru yang penuh bahagia, mengubah rasa takut menjadi aman sentosa, mencukupi dikala kekurangan, menghibur dikala duka, menyembuhakn bila dikala sakit, melindungi engkau dari segala marabahaya dan segala percobaan.

Percayalah kepada segala sesuatu yang menjadi kebutuhanmu, semua cita-cita, demikian pula hari depanmu ! jangan bimbang …. ! jangan heran ……! Terimalah aku, pribadimu sendiri, suatu kekuatan yang dapat engkau rasakan didalam dirimu ! suruhlah aku bekerja untuk mu ! aku selalu siap untuk membantumu !

Apa yang harus engkau perbuat ialah, gambarkanlah yang jelas dalam pikiranmu apa yang engkau butuhkan ! akulah yang akan mengajarkan konsep yang pasti dan yang handal dalam pikiranmu itu ! tanpa ada gambaran yang jelas dalam pikiranmu aku tidak dapat merubah kehidupanmu yang lama ! selama engkau masih mengeluh, merasa susah, sedih, putus asa, pikiran penuh dengan rasa takut, selama itu pula engkau memaksa aku unuk mewujudkannya dan mendatangkannya apa yang engkau ukir dalam pikiranmu itu. Ketahuilah !

Apa-apa yang memenuhi kalbumu, itulah yang menentukan keadaan yang akan engkau alami di hari kemudian ! maka jangan melukis hal-hal yang tidak baik dalam pikiranmu ! buatlah konsep-konsep tertentu berdasarkan pengalaman yang konkrit, yaitu sifat sensitive-rasional, dengan nama engkau mampu membuka tabir yang menutup realitas, baik yang spiritual maupun illahi (divine) sifatnya, walaupun sesuatu yang berada diluar kemampuan sendiri, tapi hendaknya tetap ada keyakinan akan sesuatu yang mungkin dan bukan sesuatu yang irasional (tidak rasional). Disini engkau tanpa sadari memasuki pengertian yang metarasional (supra rasional). Kenyataan

37


itulah yang lazim engkau namakan kepercayaan (iman). Jadi kepercayaan yang benar adalah pengertian yang metarasional ! disebut juga iman selupan Allah (Sesuai dengan apa yang telah mengenal aku dan mempercayakan segala kebutuhanmu kepadaku!

Engkau tadinya mengira, bahwa apa-apa yang kau terima baik atau buruk datang dari luar dirimu, itulah sebabnya engkau semula tidak mengenal aku, pribadimu ! ketahuilah ! aku adalah aku ! engkau adalah aku, aku merasa bahagia, dan kebahagiaanku adalah kebahagiaanmu pula ! mulai saat ini kita bekerja sama bombing-membimbing, dan bantu-membantu, mengejar ketinggalan pada masa yang telah silam untuk mendapatkan kembali apa yang telah hilang di waktu yang lampau.

Marilah bersama-sama membentuk hidup baru !

Dunia baru yang penuh dengan kebahagiaan !

Mulai saat ini tidal lagi boleh ada rasa takut, susah, sakit dan lain-lain derita. Sebab engkau adalah milikku, dan aku adalah milikmu, akulah pribadimu ! hadapkan mukamu lurus-lurus kepadaku ! panggilah aku dan nyatakanlah apa kehendakmu ! aku kan bekerja untukmu dan mewujudkan cita-citamu !

Aku adalah percikan api suci yang menerangi jalan dan memberi berkah kepada sekeliling, yaitu orang-orang yang dekat denganku, aku adalah kekuatan yang tiada kunjung padam, cahaya yang menerangi saat-saat gelap dalam kehidupanmu, asalkan engkau menghilangkan segala ketakutan dan kebimbangan dari alam pikiranmu dan menjenguk aku engkau menyerahkan aku kedalam dirimu. Aku pasti akan membantumu mewujudkan kehendakmu, berilah kepada gambaran yang jelas dalam pikiranmu tentang apa yang engkau butuhkan dan kesulitan apa yang sedang engkau hadapi.

Akulah yang mencarikan jalan keluar untukmu ! aku pribadimu adalah nur illahi yang ditaruh ke dalam hatimu untuk menyempurnakan kejadianmu dan mengguatkan imanmu.

Tetapi semua ini lakukanlah dengan jalan kebenaran dan kejujuran, ikut sertakanlah aku kemana saja beribadah sembahyang berdoa, pertemuan, pergaulan, dalam segala kehidupanmu.

38


PERNAFASAN LAHIR-BATIN YANG BERIRAMA (UNTUK KESEHATAN)

Menghirup napas pendek, menghembuskan napas panjang.

(2 tahap, bernapas dengan perbandingan 1-2)

Posisinya pilih salah saru sikap :

Duduk – Berdiri – atau Berbaring.

Kendorkan semua otot-otot terlebih dahulu mulai dengan menghembuskan nafas sambal melalui mulut berulang-ulang, maksudnya supaya paru-paru menjadi bersih dari sisa endapan udara kotor.

Sekarang mulailah :

A. Menarik napas dari hidung selama 3 hitungan (detik).Waktu menarik isilah ulu hati terlebih dahulu satu detik, kemudian perut satu detik, lalu terakhir dada dinaikkan satu detik, jadi semuanya tiga detik.

B. Mengeluarkan napas melalui mulut yang telah dibulatkan dengan diiringi perut dikempeskan selama 6 detik.

Usahakan semua ini perlahan-lahan dengan tidak menimbulkan suara dan tidak terputus-putus selama 6 (enam) detik.

Semua ini setiap minggu bisa ditingkatkan dari :

1 (1)-9, 3 (1)-9, 6 (2)-12, 6 (2)-18, 9 (3)-18, 9 (3)-27, 9 (3)-36, 12 (4)-24, 12 (4)-36, 12 ((4)-48, 15 (5)-30, 15 (5)-45, 15 (5)-60, 15 (5) -75, 15 (5)-90.

Ini berkhasiat untuk menyembuhkan :

Teristimewa untuk penyakit : Tekanan darah tinggi / darah rendah, penyakit syaraf lemah, pikiran kalut, paru-paru kotor, mengobati kekurangan zat-zat asam dalam tubuh, menormalkan memupuknya zat arang, bronchitis, batuk, jantung lemah, kencing manis, asma, masuk angin, encok, sukar tidur, influenza/flu allergy, takut hidup menghadapi masa yang akan datang ! akan lenyap !, bahkan ingin hidup sampai 100 tahun lagi, panjang umur awet muda.

NB :

- Bilamana ada yang sakit T.B.C yang paru-parunya sudah berlubang dilarang !- Di angka tengahnya ada lingkaran menandakan bulan.

Kartasura,

Penyusun,

HENDRA SUTRISNA

39


UNTUK PENYAKIT LAMBUNG (MAAG) SEPERTI LAMBUNG PERIH, GEMBUNG, KELEBIHAN KADAR ASAM, DAN SEBAGAINYA

Usaplah perut perlaha-lahan sebanyak 200 kali, sambil bernafas sehingga diperut. Lidah dihisap-hisap sedemikian rupa, sehingga air liur keluar dari kelenjarnya, dan

kemudian air liur ditelan. Tiap pagi dan sore lakukan gerak jalan perlahan-lahan dan teratur (dalam keadaan udara

yang cerah dan segar) selama 30-60 menit. Jangan makan-makanan yang mengandung lemak dan gurih, seperti : gorengan, kerupuk,

kacang tanah, santan kelapa, susu murni dan telor, juga jangan minum-minuman keras yang merangsangm, seperti : minuman yang mengandung banyak kadar alkoholnya, kopi, cuka. Hal ini dilarang selama dalam pengobatan.

Minumlah madu setiap hari. Makanlah makanan yang lunak, sayur-sayuran, buah-buahan agak diperbanyak,

sedangkan daging dan susu yang tidak berlemak tidak dilarang. Jangan makan cabe, lada dan makanan pedas. Usahakan agar sikap duduk dan berdiri selalu tegak dan lurus. Perut diangkat setinggi-

tingginya agar kantong nasi (lambung) tidak terhimpit dan dapat bekerja normal.

Nasehat serta penjelasan :

1. Letakkan tangan kanan diatas pusat/perut, tangan kiri di atas dada, lalu usap/gosoklah mengelilingi perut dan dada (dengan arah berlawanan), dimulai perlahan-lahan, sehingga perut dan dada terasa hangat. Pengusapan perut dan dada ini dapat dilakukan dalam sikap berdiri, duduk yang tegak atau terlentang lurus dipembaringan sambil melakukan pernafasan mendalam hingga perut.

2. Lidah dilipat ke atas langit-langit, lalu dihisap seperti bayi menghisap air susu ibu untuk memptoduksi air liut sebanyak mungkin, kemudian air liur itu ditelan. Lakukan hal ini secukupnya dalam keadaan sikap yang tenang. Bila gerak lidah seperti diatas tidak cepat menghasilkan air liur, maka cobalah dengan jalam memancing. Cara memancingnya cukup dengan meletakkan asam-asaman seperti nanas, kedondong, dan sebagainya didepan pandangan mata. Umpama ini sekedar untuk memancing air liur, bukan untuk dimakan. Latihan lidah untuk memproduksi air liur tersebut, hanya dapat dilakukan, bila mulut anda dalam keadaan bebas penyakit. Jika mulut anda dalam keadaan sakit seperti sakit gigi, sariawan, dan sebagainya, maka latihan ini hendaknya ditiadakan saja.

Cara Latihan Lidah Orang Kuno

Ornga kuno melakukan latihan lidah tidak hanya asal hisap da nasal menelan air liur saja, tetapi mereka itu sangan anti pada sifat-sifat khayalan dan lamunan, karena sifat itu hanya menghambur-hamburkan energy dan sangat merugikan kesehatan.

40


Mereka melakukan latihan lidah betul-betul dengan penuh ketenangan, keasyikan, ketekunan dan memusatkan pikiran pada apa yang sedang dilakukan seperti :

1. Melalui pikiranMereka merasakan bagaimana kenikmatan air liur sebagai air susu ibu yang berkhasiat. Dengan jalan ini pun mereka akan selalu ingat betapa jasa seorang ibu.

2. Melalui pandangan mataMereka mengikuti jalannya air liur ketika ditelan ke perut serta diteruskan ke seluruh tubuh.

Latihan menghisap-hisap (Latihan Lidah)

Lidah diletakkan / ditekuk di langit-langit, lalu dihisap-hisap seperti seorang bayi yang sedang menetek kepada ibunya. Sehingga lidah akan terlatih dan kelenjar liur akan memproduksi air liur yang banyak untuk selanjutnya ditelan. Air liur yang menjijikan itu, berkhasiat untuk membasmi kuman-kuman jahat dan bermanfaat untuk pencernaan.

Lakukan latihan ini berulang kali. Latihan dapat dlakukan setiap saat dan dimana saja berada. Bila hal ini sudah menjadi kebiasaan, pasti akan bermanfaat bagi pencernaan dan kesehatan.

41


LATIHAN DASAR PERNAPASAN – 1

(L D P – 1)

1. Berdiri tegak kedua kaki dirapatkan, kedua tangan disisi pinggang, kemudian kedua tangan diatas kepala dalam keadaan lurus ke atas

2. Bungkukkan badan sedapat kemampuannya, usahakan dapat menyentuh ibu jari kaki, waktu membungkukkan ini keluarkan napas melalui mulut mendesir sampai betul-betul habis, badan dalam keadaan rileks.

3. Buang badan sejauh-jauhnya ke belakang dengan perlahan sambil menghirup udara sebanyak-banyaknya dari hidung.

4. Bungkukkan badan kembali pada posisi pertama sampai dapat menyentuh kedua ibu jari kaki dan napas dibuang sehabis-habisnya dengan pernapasan mendesir dari mulut, kemudian lakukan gerakan seperti nomor 3.

Manfaarnya :

1. Apabila orang mengalami lesu badan atau malas tidak semangat.2. Melancarkan peredaran darah.3. Melenyapkan gejala salesma – flu – alergi saluran pernapasan4. Menghilangkan keruput-keriput di wajah5. Menghilangkan rematik dan encok6. Menghilangkan kaki tangan sering kesemutan7. Menyembuhkan mencret-mencret dan mual8. Menyembuhkan sakit pinggang9. Menyembuhkan sesak napas10. Menyembuhkan sulit buang air besar.

42



(L D P – 2)

1. Berdiri tegak dengan kedua kaki dilebarkan (mekangkang), kedua tangan di sisi kedua pinggang, mengepal, nadi menghadap keatas.

2. Bungkukkan badan sejauh-jauhnya sampai kedua tangan dapat masuk selangkangan sambil mengeluarkan napas dari mulut yang mendesir sampai betul-betul habis, gerakan dilakukan perlahan-lahan jangan tergesa-gesa.

3. Buang badan ke belakang sejauh-jauhnya sambil menhisap udara dari hidung sebayak-banyaknya, kepalkan kedua tangan, kembali ke posisi pertama.

4. Rubahlah kedua kaki menjadi kuda-kuda, kedua kepalan tangan di sisi punggung kedua nadi menghadap atas, tahan napas sedapat-dapatnya dengan otot perut dalam keadaan tegang, dagu menempel pada dada.

5. Lepaskan napas perlahan-lahan, kembali berdiri – posisi awal, badan dikendorkan kemudian kembali mengulang membungkukkan badan dan mengeluarkan napas seperti pada nomer 2, ulangi gerakkan ini 5 x dan tingkatkan 20 kali.

Manfaatnya :

1. Menghilangkan kembung dan maag2. Menghilangkan lemah dipinggang dan perut3. Menguatkan paru-paru4. Menguatkan perut dan sekitarnya5. Mengurangi gemuk6. Membersihkan urat sum-sum7. Menguatkan organ vital paru-paru – ginjal – hati – limpa.8. Menyembuhkan penderita asma9. Menyembuhkan tekanan darah rendah10. Menyembuhkan orang yang suka was-was atau takut-takut

43



(L D P – 3)

1. Berdiri tegak dengan kedua kaki dilebarkan (mekangkang), kedua tangan di sisi kedua pinggang, mengepal, nadi menghadap ke atas.

2. Bungkukkan badan ke depan sejauh-jauhnya sampai kedua tangan dapat masuk selangkangan sambil mengeluarkan napas dari mulut yang mendesir sampai betul-betul habis, gerakkan dilakukan perlahan-lahan jangan tergesa-gesa

3. Sambil kembali ke posisi pertama kepalkan kedua tangan dengan ke nadi menghadap ke atas, dan langsung tekankan pada ke sisi perut, keluarkan sisa napas yang masih ada, lalu tahan dalam kedudukan napas kosong ini sebatas kemampuan.

4. Kendorkan badan dan lepaskan ketegangan badan sambil menarik napas dari hidung, istirahatlah sejenak dan ulangi gerakan membungkuk sambil mengeluarkan napas sampai habis, dan kembali berdiri dengan menghembuskan sisanya napas, sisi perut ditekan dan ditahan dalam posisi paru-paru kosong.Ulangi gerakan ini 5 kali dan ditingkatkan 20 kali

Manfaatnya :

1. Menguatkan perut2. Menyembuhkan nyeri otot3. Menormalkan tekanan darah tinggi4. Menyembuhkan otot tegang-stress5. Menurunkan tensi (noemal) dan stroke6. Menguatkan paru-paru

PERHATIAN !!!

Untuk mengetahui hasilnya, sebelumnya check up semuanya : tensi – gula darah – kolesterol – lambung – asam urat – prostat – paru –paru – lever – jantung.

Ikutilah latihan LDP- 1,2,3 pada waktu latihan tujuh kali, setelah itu silakan check up lagi.

44


MENGAYUN-AYUKAN LENGAN SATU GERAKAN UNTUK MENOLAK ANEKA PENYAKIT

Cara-caranya :

a. Berdiri tegakb. Telapak kaki / ramo kaki harus menapak diatas tanah dengan memakai tenagac. Jarak kedua belah kaki sejurus dengan jarak lebarnya kedua pundakd. Kedua lengan diayun-ayunkan / digerakan maju mundur / kedepan dan kebelakange. Waktu lengan diayun ke belakang, memakai tenaga (ditekan)f. Waktu lengan diayun ke depan, sebaliknya (tanpa lengan)g. Kedua lengan harus lurus (tidak boleh bengkok/melengkung)h. Mata memandang kedepan, hilangkan segala pikiran, ikutilah hitungan jumlah gerakan

dari mulai 200-300 kali, berangsur-angsur ditambah menurut kondisi badan hingga 1000-2000 kali (kira-kira dalam setengah jam) 2-3 kali sehari.

Khasiat latihan mengayunkan lengan tersebut terbukti sebagai berikut :

1. Ada penderita kanker di otak dan paru-paru, setelah melatih tiap hari (pagi dan sore) masing-masing 2000 kali, 5 bulan sembuh

2. Sakit rheumatic pada buku-buku tulang, berat badan dan nanah selama satu tahun lebih, beserta kanker pada jalan makanan, setelah melatih diri keadaannya menjadi baik.

3. Tumor pada kelenjar, setelah tiap hari melatih 1000 kali, nafsu makan bertambah setelah tiga bulan bisa bekerja kembali

4. Lumpuh, kanker, paru-paru, setelah melatih diri beberapa bulan, lumpuhnya menjadi sembuh dan setelah diperiksa kanker paru-parunya ternyata juga sembuh. Jadi jelas bahwa kanker dan tumor karena jalan darahnya tidak lancer/tidak baik.

5. Radang pada limpa (hati) sehingga limpanya menjadi keras beku, setelah melatih diri sebulan, keadaaanya membaik dan ditambah dua bulan lagi keadaannya sakitnya hilang / kesehatannya puluh kembali.

6. Limpa keras, empedu, ginjal, gusi sering bengkak /keluar nanah, setelah melatih diri empat bulan menjadi sehat.

7. Penyakit limpa dan maag serta semangat kerja kurang setelah berlatih 3 bulan diperiksa lagi lagi, ternyata penyakitnya sembuh

8. Seorang umur 75 tahun menderita tekanan darah tinggi telah memakai kecamata 40 tahun, setelah melatih kini tekanan darahnya normal dan tidak berkacamata lagi.

9. Seorang wanita umut 46 tahun, matanya ada selaput yang menghalangi penglihatannya, setelah berlatih 4 minggu, setiap pagi 1000 kali, malam 1000 kali, matanya menjadi terang kembali.

10. Kedua kelopak mata ada tumor kecil, buta warna, sakit pasir mata (tracum), setelah berlatih kedua tumor kecil hilang, sakit matapun sembuh, badan tambah kuat dan sehat serta kedua mata menajadi baik

11. Ada yang harus memakai kacamata tebal, 300-500, yang sewaktu membaca kedua matanya lelah dan tidak terang, dengan latihan ini bisa lebih baik, karena jalan darahnya menjadi lancer ke segala bagian demikian pula ke mata

12. Seorang pria umur 53 tahun menderita lumpuh, setelah berlatih keadaannya berlangsung baik dan kemudian sembuh total.

45


46


SHIRSASANA (SIKAP DUDUK DIATAS KEPALA)

Sikap ini dapat dikatakan sebagai Raja dari pada semua sikap yang pernah ada, kegunaannya sungguh-sungguh luar biasa pada manusia yang melatihnya dengan secara serius dan sangat tekun, sikap ini sangat berguna untuk menyimpan kekuatan yang telah berhasil dikumpulkan, dan ini mendatangkan kebahagiaan.

Manfaat-manfaatnya :

1. Membuat pikiran menjadi terang dan kecerdikan dalam menghadapi segala keadaaan ppun akan menjadi berlipat ganda.

2. Dapat menyembuhkan segala macam penyakit yang ada diperut3. Mencuci darah dan menguatkan urat-urat secara menyeluruh4. Penyakit hidung yang kronis pun akan dapat disembuhkan bertahap5. Penyakit mata dan sejenisnya akan dapat dilenyapkan, berharap6. Sakit di daerah kencing secara luas dapat disembuhkan7. Mandul akan mengalami perbaikan diharapkan bisa dapat keturunan8. Penyakit kencing manis juga akan dikurangi secara drastic9. Kusut-kusut di wajah akan dapat dikurangi dan menjadi awet muda10. Yang sudah beruban diharapkan bisa hitam lagi secara alami.11. Memperbaiki aliran jalan darah seutuhnya ke seluruh bagian tubuh12. Memberi kekuatan ganda pada jalan pernapasan serta paru-paru yang tidak ada

bandingnya13. Penyakit insomnia atau sukar tidur akan dapat diperbaiki14. Penyakit asma akan dihilangkan dengan waktu yang singkat15. Yang sudah menurun nafsu sex-nya, akan meningkat sex dan kekuatannya16. Untuk wanita yang frigid bisa gairah dan bangkitkan implus sexuilnya17. Otak dapat menarik banyak darah dari jantung, ingatan menjadi lebih terang18. Menyimpan kekuatan pokok diubah menjadi Oyas Sakti atau Kekuatan Suci19. Bisa mengobati sakit mata, hidung, kepala. Leher. Limpa, murung hati, peparu, ginjal,

kuping tuli, kencing manis, ambeien, asma, TBC, Syphilis, uban.20. Asana ini juga sebagai Nectar (minuman dewa-dewi) dan membangkitkan kundalini

47


48


SARVANGASANA

Asana ini sangat ajaib betul dan memberi kefaidahan yang luar biasa, ini dinamakan “Asana Antero Anggota” karena seluruh anggota tubuh bekerja kalau melatih asana ini.

Dengan melatih asana ini kelenjar thyroid terpelihara betul karena sangat penting untuk penukaran zat (metabolism) pertumbuhan. Penerimaan makanan dan bangunnya badan, kalau thyroid sehat peredaran darah, pernafasan, pencernaan, jalannya kencing dan urat-urat semuanya sehat.

Kelenjar thyroid bekerja bersama-sama dengan kelenjar Pituitary, Pineal dalam otak, Suprarenal diatas ginjal, limpa, murung hati, jadi ini semua satu rangkaian, kalau satu sakit semuanya sakit, asana ini memberi banyak darah pada pokok urat-urat ditulang belakang sehingga tulang belakang jadi lemas seperti karet, tempat telor, mandul, penyakit di tempat Peranakan, membangun kundalini, memperbaiki tempat pencernaan, sembelit, usus, perut kembung, dan ini termasuk obat kuat.

Sikap ini dapat dikatakan sebagai Raja dari pada semua sikap yang pernah ada, kegunaannya sungguh-sungguh luar biasa pada manusia yang melatihnya dengan secara serius dan sangat tekun. Sikap ini sangat berguna untuk menyimpan kekuatan yang telah berhasil dikumpulkan, dan ini mendatangkan kebahagiaan.

49


50

psbtk-garudajaya.compsbtk-garudajaya.com/lainnya/files/BUKU1.docx · Web viewEnergi Internal...

Documents

Transcript of psbtk-garudajaya.compsbtk-garudajaya.com/lainnya/files/BUKU1.docx · Web viewEnergi Internal...