i

PROSES PENYUSUNAN LAPORAN ARUS KAS

PT. RIMBA PROFIL

Oleh :

NANDA CHRISTIAN

232006033

MAGANG

Diajukan kepada Fakultas Ekonomika dan Bisnis

Guna Memenuhi Sebagian Dari

Persyaratan-persyaratan untuk Mencapai

Gelar Sarjana Ekonomi

FAKULTAS : EKONOMIKA DAN BISNIS

PROGRAM STUDI :AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS

UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA

SALATIGA

2013

ii

iii

iv

Abstract

PT. Rimba Profil is a company that engaged inwood industry that located inHighwayKandemanKm. 9, Batang. These company processes timbers into furniture products areready for sale.The writerintendsto know theprocess of the cash flow statement drafting on PT. Rimba Profil, find out problems that occurred and provideuseful solutionstominimize problems during the process ofdraftinga cash flow statement.After doingan internship for three months, from Mei up to July 2011 as an accounting, The conclusion that drawnby the writer on theprocess of draftinga cash flow statementPT. Rimbaprofil is eachpart associatedwiththe process of draftinga cash flow statementhas their owndutyand responsibility that creating a good control, complete archives oftransaction evidence, and documents usedare adequate. While themainproblemsexperienced is the drafting ofcash flow statementtakes a long time. This can beresolvedby changing thestatementsof cash flowsto becomputerized.

Key Word: Process of Cash Flow Statement

v

SARIPATI

PT. Rimba Profil adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang industri kayu.Perusahaan ini berlokasi di Jalan Raya Kandeman Km. 9 Kabupaten Batang. Kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan ini adalah mengolah bahan baku kayu menjadi produk furniture yang siap dijual. Penulis bermaksud untuk mengetahui proses penyusunan laporan arus kas pada PT. Rimba Profil dan mencari tahu kendala-kendala yang terjadi saat proses penyusunan laporan arus kas serta memberikan solusi yang berguna untuk meminimalisasi kendala yang terjadi.Setelah melakukan magang selama 3 (tiga) bulan yaitu dari bulan Mei sampai dengan bulan Juli 2011 sebagai Bagian Akuntansi, Kesimpulan yang ditarik penulis terhadap proses penyusunan laporan arus kas PT. Rimba Profil yaitu setiap bagian yang terkait dengan proses penyusunan laporan arus kas memiliki tugas serta tanggung jawab masing-masing sehingga menciptakan pengendalian yang baik, arsip bukti transaksi yang lengkap, dan dokumen yang digunakan sudah memadai. Sedangkan kendala utama yang dialami yaitu lamanya waktu penyusunan laporan arus kas. Hal ini dapat teratasi dengan cara mengubah penyusunan laporan arus kas menjadi terkomputerisasi.

Kata Kunci: Proses Penyusunan Laporan Arus Kas.

vi

KATA PENGANTAR

Laporan keuangan berupa arus kas merupakan komponen penting dalam

kelancaran jalannya operasional perusahaan. Karena sifat kas yang likuid maka

kas mudah digelapkan, sehingga laporan arus kas harus memisahkan fungsi

penyimpanan, pelaksanaan, dan pencatatan. Selain itu juga dilaksanakan

pengawasan yang ketat terhadap fungsi-fungsi penerimaan serta pengeluaran kas

dan pencatatan.

Judul laporan magang ini adalah ”PROSES PENYUSUNAN LAPORAN

ARUS KAS PT RIMBA PROFIL”. Laporan magang ini merupakan hasil

peniltian yang penulis lakukan selama magang pada PT Rimba Profil dan juga

terkait dengan teori yang didapatkan selama perkuliahan.

Akhir kata penulis menyadari bahwa penulisan laporan magang ini jauh

dari kata sempurna, oleh sebab itu kritik dan saran yang membangun sangat

membantu penulis untuk memperbaiki laporan magang ini agar lebih baik.

Semoga laporan magang ini bisa bermanfaat bagi pihak lain yang berkepentingan.

Salatiga, 24 Mei 2013

Penulis

vii

UCAPAN TERIMA KASIH

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam menyelesaikan penulisan

laporan magang ini telah banyak pihak yang turut membantu. Oleh karena itu,

pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada:

1. Tuhan Yesus Kristus yang telah memberikan anugerah dan kasih karunia-

Nya kepada penulis.

2. Ko Paskah Ika Nugroho, SE.,M.Si, CMA selaku Pembimbing Utama,

yang telah dengan sabar dan penuh pengertian menuntun penulis dalam

menyelesaikan penulisan laporan magang ini.

3. Bapak Usil Sis Sucahyo, SE., MBA selaku Wali Studi yang telah banyak

memberikan saran dan bantuan kepada penulis dalam menyelesaikan

penulisan laporan magang ini.

4. Seluruh pimpinan dan karyawan PT. Rimba Profil, yang telah memberikan

kesempatan dan menuntun penulis dalam melakukan kerja praktek.

5. Seluruh staf pengajar, pegawai, dan karyawan Fakultas Ekonomika dan

Bisnis UKSW, yang telah memberikan ilmu pengetahuan dan memberikan

pelayanan kepada penulis selama menuntut imu di FEB UKSW.

6. Bapak Winoto, terima kasih sudah membimbing dan bertukar pikiran

dengan penulis selama melakukan kerja praktek.

viii

7. Papa, Mama, dan keluarga yang telah memberikan dukungan serta kasih

sayang sehingga penulis dapat menempuh bangku perkuliahan dan

menyelesaikannya.

8. Sahabat-sahabatku tercinta Chellin, Yosafat, Deni, Adi,Paulus Erich, Ivan,

terima kasih atas kebersamaan selama menjalani kuliah, serta doa dan

dukungan kalian selama penulisan laporan magang ini.

9. Teman-teman komunitas Gereja Mawar Sharon (GMS) Double K, tempat

dimana kerohanian dan karakter saya bertumbuh serta terima kasih atas

semangat yang selalu diberikan.

10. Seluruh teman-teman di Pekalongan, Salatiga, dan teman-teman angkatan

yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, terima kasih atas

kebersamaannya selama ini.

Akhir kata, penulis berdoa semoga Tuhan memberikan perlindungan dan

kebaikan kepada mereka semua dengan senantiasa menyertai langkah kehidupan

mereka, serta memberikan berkat yang berlimpah.Dengan segala kerendahan hati

semoga laporan magang ini dapat berguna bagi semua pihak.

Salatiga, 24 Mei 2013

Penulis

ix

DAFTAR ISI

Halaman Judul................................................................................... i

Surat Pernyataan Keaslian Laporan Magang..................................... ii

Halaman Persetujuan......................................................................... iii

Abstract.............................................................................................. iv

Saripati............................................................................................... v

Kata Pengantar.................................................................................. vi

Ucapan Terima Kasih........................................................................ vii

Daftar Isi............................................................................................ ix

Daftar Tabel....................................................................................... ix

BAB 1 PENDAHULUAN..................................................... 1

1.1 Latar Belakang................................................ 1

1.2 Rumusan Masalah........................................... 2

1.3 Persoalan Penelitian........................................ 3

1.4 Tujuan Magang............................................... 3

1.5 Manfaat Magang............................................. 3

BAB 2 LANDASAN TEORI................................................. 4

2.1 Pengertian Laporan Keuangan....................... 4

2.2 Pengertian Kas……………………………… 5

2.3 Pengertian Arus Kas……………................... 5

2.4 Pengertian Laporan Arus Kas………………. 6

2.5 Metode Penyajian Laporan Arus Kas............. 7

2.6 Penyusunan Laporan Arus Kas...................... 8

x

BAB 3 METODE MAGANG............................................... 9

3.1 Akses Magang............................................... 9

3.2 Metode Magang............................................ 10

3.2 Jenis Data Yang Dibutuhkan........................ 10

3.4 Pelaksanaan Magang..................................... 10

BAB 4 LAPORAN MAGANG............................................ 12

4.1 Bagian-bagian yang Terkait Dalam Bagian

Akuntansi diPT. Rimba Profil...................... 12

4.2 Dokumen yang Digunakan Dalam Penerimaan

dan Pengeluaran Kas………………………… 13

4.3 Prosedur Penerimaan dan Pengeluaran Kas... . 14

4.4 Siklus Akuntansi PT Rimba Profil………….. 17

4.5 Interpretasi………………………………….. 25

4.5 Kendala-kendala Yang Terjadi Dalam Inputing

Laporan Arus Kas…………………………… 28

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN................................ 30

5.1 Kesimpulan.................................................... 30

5.2 Saran.............................................................. 31

DAFTAR PUSTAKA........................................................... 32

LAMPIRAN-LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

xi

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Pelaksanaan Magang Pada PT. Rimba Profil Periode 1 Mei 2011 –

31 Juli 2011................................................................. 11

Tabel 4.1 Bentuk Laporan Kas PT. Rimba Profil……………... 21

Tabel 4.2 Laporan Kas PT. Rimba Profil Per Mei 2011……… 22

Tabel 4.3 Bentuk Laporan Kas Akhir Per 31 Mei 2011

PT Rimba Profil…………………………………….. 23

Tabel 4.4 Bentuk Perhitungan Laporan Kas Akhir Per 31 Mei 2011

PT Rimba Profil…………………………………….. 24

Tabel 4.5 Laporan Kas Akhir Bulan Per 31 Mei 2011

PT Rimba Profil…………………………………….. 26

Tabel 4.6 Laporan Kas Akhir Bulan Per 30 Juni 2011

PT Rimba Profil…………………………………….. 27

Tabel 4.7 Laporan Kas Akhir Bulan Per 31 Juli 2011

PT Rimba Profil…………………………………….. 27

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Akuntansi mempunyai peranan yang sangat penting bagi perusahaan

karena akuntansi dapat menghasilkan informasi yang digunakan manajer untuk

menjalankan operasi perusahaan. Selain itu juga akuntansi dapat memberikan

informasi kepada pihak-pihak yang berkepentingan untuk mengetahui kinerja

ekonomi dan kondisi sebuah perusahaan (Warren et al, 2006,p.10).

Maka dari itu berkaitan dengan hal yang di atas maka perusahaan harus

menyajikan laporan keuangan secara lengkap dan menggambarkan keadaan

perusahaan yang sebenarnya. Pada umumnya laporan keuangan terdiri dari neraca

dan laporan rugi. Neraca memberikan informasi mengenai jumlah aktiva, hutang,

dan modal dari suatu perusahaan, sedangkan laporan laba rugi menunjukkan biaya

serta pendapatan perusahaan dalam periode-periode tertentu. Kedua laporan ini

ternyata belum mencakup informasi keuangan perusahaan secara keseluruhan

karena belum memberikan pengetahuan tentang arus kas masuk dan arus kas

keluar. Maka dari itu laporan mengenai arus kas sebaiknya disertakan, seperti hal

Standar Akuntansi Keuangan dalam PSAK no 2 (IAI, 1999), paragraph 1,

menyatakan bahwa perusahaan harus menyusun laporan arus kas sesuai dengan

persyaratan dalam Penyataan ini dan harus menyajikan laporan tersebut sebagai

bagian yang tak terpisahkan (integral) dari laporan keuangan untuk setiap periode

penyajian laporan keuangan.

2

Manfaat utama laporan arus kas adalah untuk menyediakan informasi

secara relevan tentang penerimaan dan pengeluaran kas perusahaan selama satu

periode, serta untuk membantu investor,kreditur, dan pihak lain yang

berkepentingan dalam menganalisis kas (Kieso et al, 2008 :247).

Karena pentingnya laporan arus kas bagi perusahaan, maka penulis tertarik

untuk berperan serta dalam kegiatan penyusunan laporan arus kas di PT. Rimba

Profil dan ingin membantu perusahaan dalam menyusun laporan arus kas guna

meningkatkan kinerja perusahaan di bidang akuntansi.Perusahaan ini berdiri pada

tahun 1995 yang pada awalnya bernama PT. Profil tetapi pada tahun 1997

berubah nama menjadi PT. Rimba Profil dengan pimpinan perusahaannya yang

bernama Ir. Kristanto. Perusahaan ini bergerakdi bidang industri kayu(wood

working industry).Bahan baku utama yang digunakan adalah kayu pinus, partikel

board (pb), dan medium and city fiber(mdf)yang nantinya akan diolah menjadi

produk furniture seperti meja belajar, meja komputer, lemari, rak serbaguna, dan

sebagainya.Dalam penyusunan laporan keuangan PT. Rimba Profil hanya

mengungkapkan 3 (tiga) dari 4 (empat) laporan keuangan yaitu Neraca, Laporan

Laba Rugi, dan Laporan Arus Kas.

1.2 Rumusan Masalah

Masalah yang harus dipelajari oleh penulis adalah proses penyusunan

laporan arus kas dan membantu proses penyusunan laporan arus kas PT. Rimba

Profil.

3

1.3 Persoalan Penelitian

Persoalan yang muncul dan perlu dijelaskan pada laporan akhir magang ini

adalah bagaimana proses penyusunan laporan arus kas PT. Rimba Profil.

1.4 Tujuan Magang

Tujuan kegiatan magang penulis meliputi:

Untuk mempelajari proses penyusunan laporan arus kas suatu perusahaan

di PT. Rimba Profil sehingga dapat membantu perusahaan dalam penyusunan

laporan arus kas sehingga menyediakan informasi akuntansi bagi pihak

manajemen perusahaan dan bagi pihak eksternal yang membutuhkan

1.5 Manfaat Magang

Melalui kegiatan magang inipenulis akan mendapatkan pengetahuan

mengenai cara dan proses penyusunan laporan arus kas secara langsung melalui

kegiatan transaksi yang dilakukan oleh perusahaan, mendapatkan pengalaman

kerja nyata, dan dapat membandingkan antara teori yang didapat dari perkuliahan

dengan keadaan nyata di dunia kerja.

Sedangkan bagi pihak perusahaan manfaat kegiatan magang ini adalah

membantu perusahaan dalam proses penyusunan laporan arus kas agar terstruktur

dan akurat serta dapat memperkenalkan hasil produksi perusahaan kepada

masyarakat luas saat membaca laporan magang dari penulis.

4

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian Laporan Keuangan

Laporan keuangan merupakan alat memperoleh informasi mengenai posisi

keuangan dan hasil operasi yang telah dicapai oleh suatu perusahaan yang juga di

pakai oleh pemakai laporan keuangan dalam pengambilan keputusan secara

ekonomis.Ini adalah pengertian Laporan Keuangan (Financial Statements) dari

beberapa ahli:

� menurutSundjaja dan Barlian (2001 : 47), Laporan Keuangan adalah suatu

laporan yang menggambarkan hasil dari proses akuntansi yang digunakan

sebagai alat komunikasi bagi pihak-pihak yang berkepentingan dengan

data keuangan atau aktivitas perusahaan.

� menurutMunawir (1991 : 2), Laporan Keuangan pada dasarnya adalah

hasil dari proses akuntansi yang dapat digunakan sebagai alat untuk

mengkomunikasikan data keuangan.

Dan laporan keuangan perusahaan biasanya terdiri dari :(Warren et al. 2006,p.24)

� Laporan Laba-Rugi (Income Statements)

� Laporan Ekuitas Pemilik (Owner’s Equity Statements)

� Laporan Neraca (Balance Sheet)

5

� Laporan Arus Kas (Cash-Flow Statements)

2.2 Pengertian Kas

Dalam Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No 2, Kas

didefinisikan sebagai berikut : “Kas terdiri dari saldo kas (cash on hand) dan

rekening giro”. (1995:2.2). Dalam Statement Of Financial Accounting Standard

No 95, FASB menyatakan bahwa suatu laporan arus kas harus menjelaskan selisih

yang terjadi antara saldo awal dengan saldo terakhir serta setara kas (cash

Equivalent). Hal ini berarti dalam laporan kas, kas memiliki pengertian yang lebih

luas yang tidak hanya terbatas pada saldo kas yang tersedia di perusahaan dan kas

di bank, tetapi juga termasuk perkiraan-perkiraan yang di kenal juga sebagai

setara kas (cash equivalent).

Definisi setara kas (cash equivalent) dalam PSAK No. 2 adalah: “Investasi

yang sifatnya sangat likuid, berjangka pendek dan dapat segera dijadikan kas

dalam jumlah tanpa menghadapi perubahan nilai yang berarti.” (1995:2.3).

2.3 Pengertian Arus Kas

Arus kas adalah kas aktual yang keluar masuk dari dan ke dalam suatu

perusahaan (Waston dan Brighma, 1990 : 55). Arus kas masuk merupakan

penerimaan kas yang berasal dari kegiatan rutin perusahaan, misalnya penjualan

tunai maupun penerimaan kas yang bersifat tidak rutin misal penjualan saham,

penjualan aktiva perusahaan. Sedangkan arus kas keluar adalah pengeluaran yang

6

bersifat continue atau terus menerus, seperti pembayaran pajak. Arus kas

berlangsung terus menerus selama perusahaan menjalankan aktivitasnya.

2.4 Pengertian Laporan Arus Kas

Supaya arus kas tersebut dapat digunakan sebagai infomasi bagai pemakai

laporan keuangan, maka informasi arus kas di buat dalam bentuk laporan yang

disebut laporan arus kas (statement of cash flows), yang dapar memenuhi

kebutuhan informasi bagi para investor dan keditur dalam menganalisa arus kas.

Ada 3 aktifitas yang membagi laporan arus kas adalah : (Warren et al.

2006,p.27)

� Aktivitas Operasi

Aktivitas ini melaporkan ikhtisar penerimaan dan pembayaran kas

yang berkaitan dengan kegiatan operasional perusahaan.Arus kas

dari aktivitas operasi biasanya berbeda dengan jumlah laba bersih

periode berjalan, hal itu dapat terjadi karena pendapatan dan beban

tidak selalu diterima atau dibayar secara tunai.

� Aktivitas Investasi

Aktivitas ini melaporkan kegiatan transaksi kas untuk pembelian

maupun penjualan aktiva tetap.

7

� Aktivitas Pendanaan

Aktivitas ini melaporkan transaksi kas yang berhubungan dengan

investasi pemilik, peminjaman dana maupun pengambilan uang

oleh pemilik.

2.5 Metode PenyajianLaporan Arus Kas

Menurut Warren et al, (2006:232) mengungkapkan bahwa ada 2 macam

cara dalam penyajian Laporan Arus Kas

� Metode Langsung

Dalam metode ini mengungkapkan kelompok utama dalam

penerimaan kas bruto dan pengeluaran kas bruto.Dalam metode ini

setiap perkiraan yang berbasis akrual pada laporan laba rugi diubah

menjadi perkiraan pendapatan dan pengeluaran kas sehingga

mneggambarkan penerimaan dan pembayaran aktual pada kas.Jadi

metode ini memfokuskan pada arus kas daripada laba bersih

akrual, oleh karena itu lebih dianggap informatif dan terperinci.

� Metode Tidak Langsung

Dengan metode ini laba atau rugi bersih disesuaikan dengan

mengkoreksi pengaruh dari transaksi bukan kas, penangguhan atau

akrual dari penerimaan atau pembayaran kas untuk operasi dari

masa lalu dan masa depan, dan unsur penghasilan atau beban yang

8

berkaitan dengan arus kas investasi atau pendanaan. Jadi pada

dasarnya metode ini merupakan hasil rekonsiliasi laba bersih yang

diperoleh perusahaan.Metode ini juga memberikan suatu rangkaian

hubungan antara laporan arus kas dengan laporan laba rugi dan

neraca.

2.6 PenyusunanLaporan Arus Kas

Menurut Smith dan Skousen (1992 :191), penyusunan laporan arus kas

meliputi empat langkah pokok :

1. Mementukan perubahan dalam kas

2. Menentukan arus kas bersih dari aktifitas operasi

3. Menentukan arus kas dari aktifitas investasi dan pendanaan

4. Menyiapkan laporan arus kas formal.

9

BAB III

METODE MAGANG

Dibawah ini disampaikan pelaksanaan magang penulis selama 3 (tiga)

bulan dari 1 Mei s/d 31 Juli 2011 di PT. Rimba Profil.

3.1 Akses Magang

Penulis memperoleh informasi magang di PT. Rimba Profil dari orang tua

yang kemudian penulis menawarkan diri untuk magang di bagian akuntansi.

� Contact person

Contact person selama penulis melaksanakan kegiatan magang

adalah Bapak Winoto yang menjabat sebagai Kepala Bagian Akuntansi

PT. Rimba Profil yang sekaligus menjadi supervisor bagi penulis. Nomor

telepon: 0813 2687 9210, Kantor: (62-285) 4493698, Fax: (62-285)

4493698.

� Tempat dan waktu magang

Nama instansi atau perusahaan tempat magang adalah PT. Rimba

Profil yang beralamat di Jalan Raya Kandeman KM 9 Batang.

Lama waktu magang penulis adalah 3 (tiga) bulan dengan jam

kerja minimal 35 jam per minggu. Jadi penulis akan melaksanakan

kegiatan magang di PT. Rimba Profil setiap hari kecuali hari Minggu dan

10

hari libur nasional yang dimulai tanggal 1 Mei s/d 31 Juli 2011 dari pukul

08.00 s/d 16.00 WIB.

� Jalannya pelaksanaan magang

Penulis bertugas membantu proses penyusunan laporan arus kas,

mencatat data penjualan dan pembelian perusahaan serta mencatat biaya

yang dikeluarkan oleh perusahaan. Output yang akan dihasilkan penulis

setelah melaksanakan program magang adalah laporan arus kas PT. Rimba

Profil bulan Mei 2011 dan Juni 2011.

3.2 Metode Magang

Metode magang yang digunakan oleh penulis adalah wawancara

(interview), observasi, dan partisipatif.

3.3 Jenis Data Yang Dibutuhkan

Data-data yang diperlukan oleh penulis meliputi data transaksi

yang berkaitan dengan proses penyusunan laporan arus kas perusahaan.

3.4 Pelaksanaan Magang

Pelaksanaan magang penulis dapat dilihat pada tabel berikut ini:

11

Tabel 3.1

Pelaksanaan Magang

Aktivitas

Bulan

Mei 2011 Juni 2011 Juli 2011

Minggu

I

Minggu

II

Minggu

III

Minggu

IV

Minggu

I

Minggu

II

Minggu

III

Minggu

IV

Minggu

V

Minggu

I

Minggu

II

Minggu

III

Minggu

IV

Perkenalan dan

adaptasi dengan

perusahaan

V

Mencari metode

apa yang dipakai

perusahaan dalam

membuat laporan

arus kas

V

Mencatat akitivitas

operasi perusahaan V V V

V V V V V V V V V

V

mengkoreksi

pengaruh dari

transaksi bukan

kas

V V V V V V V V V

V V V V

Mencatat aktivitas

investasi dan

pendanaan

perusahaan

V V V V V V V V V

V V V V

Membuat laporan

arus kas

perusahaan

v v v V

12

BAB IV

ANALISIS

4.1 Bagian-bagian yang Terkait Dalam Bagian Akuntansi di PT Rimba

Profil

Ada 3 bagian yang terkait dalam akuntansi di PT Rimba Profil yaitu :

1. Kepala Akuntansi

Di PT Rimba Profil kepala akuntansi adalah seorang yang bertugas

sebagai pemeriksa laporan keuangan yang telah di kerjakan oleh

akuntan 1 dan 2 dan bertugas sebagai pengawas kerja yang di

lakukan oleh para akuntan (akuntan 1 dan 2) serta melaporkan

keuangan yang sudah jadi kepada pimpinan.

2. Akuntan 1

Di PT Rimba Profil akuntan 1 bertugas mengecek dan menyetujui

daftar rincian pembelian aksesoris dari bagian gudang serta

kebutuhan perusahaan lainnya, dan mencatat yang behubungan

dengan penerimaan kas.

3. Akuntan 2

Di PT Rimba Profil akuntan 2 bertugas menghitung dan membuat

daftar gaji buruh pabrik dan mencatat laporan keuangan yang

berupa laporan pengeluaran kas yang di lampiri dengan bukti-bukti

13

kwitansi yang sah serta melaporkan keuangan tersebut ke kepala

akuntansi.

4.2 Dokumen yang Digunakan Dalam Penerimaan dan Pengeluaran Kas

Berikut dokumen yang digunakan dalam sistem akuntansi penerimaan dan

pengeluaran kas pada PT Rimba Profil:

1. Kwitansi penjualan

Kwitansi penjualan merupakan bukti penjualan dari surat

pengeluaran barang. Kwitansi penjualan ini terdiri dari dua

rangkap. Lembar pertama di simpan bagian Akuntansi dan lembar

kedua untuk pembeli untuk bukti transaksi

2. Otorisasi Penerimaan Bank.

Otorisasi penerimaan bank dibuat pada saat pembeli melakukan

pembayaran penjualan lewat bank.Bank yang digunakan oleh PT

Rimba profil untuk melakukan transaksi jual-beli adalah Bank

Central Asia (BCA) dan Bank Nasional Indonesia (BNI).

3. Otorisasi Pengeluaran Bank

Otorisasi pengeluaran bank dibuat pada saat perusahaan melakukan

pembayaran atas pembelian lewat bank.

4. Nota atau kwitansi

Dokumen ini sebagai bukti pembayaran listrik, air dan pengeluaran

lain seperti pembelian keperluan lain.

14

5. Cek

Dokumen ini digunakan untuk melakukan pembayaran untuk biaya

operasional seperti biaya gaji karyawan.

6. Bukti transfer bank

Dokumen ini digunakan sebagai bukti bahwa PT Rimba Profil

telah melakukan pembayaran melalui transfer bank untuk

pembayaran hutang

4.3 Prosedur Penerimaan dan Pengeluaran Kas.

4.3.1 Prosedur penerimaan kas di PT Rimba Profil

Penerimaan kas adalah suatu catatan yang dibuat untuk

melaksanakan kegiatan penerimaan uang dari penjualan tunai atau dari

piutang yang siap dan bebas digunakan untuk kegiatan umum perusahaan.

Berikut fungsi terkait dalam sistem akuntansi penerimaan kas PT Rimba

Profil:

1. Bagian Marketing

Bagian marketing bertanggung jawab untuk menerima order dari

pembeli, mengisi faktur penjualan tunai dan menyerahkan faktur

tersebut kepada pembeli untuk kepentingan pembayaran harga

barang ke bagian keuangan

2. Bagian Keuangan

Dalam transaksi penjualan tunai, bagian ini bertanggung jawab

sebagai penerima kas dari pembeli.

15

3. Akuntan 1

Dalam transaksi penjualan tunai, bagian ini bertanggung jawab

sebagai pencatat transaksi penjualan dan penerimaan kas dan

membuat laporan penjualan

4. Bagian Gudang

Bagian gudang bertanggung jawab dalam menyiapkan barang yang

di pesan oleh pembeli, serta menyerahkan barang tersebut kepada

bagian pengiriman.

5. Bagian Pengiriman

Bagian ini bertanggung jawab untuk mengkemas barang dan

menyerahkan barang yang kepada pembeli.

4.3.2 Prosedur pengeluaran kas di PT Rimba Profil

Sistem pengeluaran kas adalah suatu catatan yang dibuat untuk

melaksanakan kegiatan pengeluaran baik dengan cek maupun dengan uang

tunai yang digunakan untuk kegiatan umum perusahan (Mulyadi, 2001),

juga sistem akuntansi pengeluaran merupakan kesatuan yang melibatkan

bagian-bagian yang saling berkaitan satu sama lain, yang digunakan dalam

perusahaan untuk menangani pengeluaran yang berasal dari pembelian

barang atau jas baik secara tunai maupun kredit (Yusuf, 2001). Berikut

fungsi yang terkait dalam sistem akuntasni pengeluaran kas PT Rimba

Profil:

16

1. Fungsi akuntansi

a) Menerima dokumen-dokumen dari bagian lain yang

nantinya akan digunakan sebagai dokumen pendukung

bukti pengeluaran uang dan menyiapkan bukti pengeluaran

uang.

b) Menghitung dan membuat daftar gaji buruh pabrik

c) Memeriksa dan meneliti semua bukti pendukung

pengeluaran kas.

d) Menyerahkan bukti pengeluaran kas dan dokumen

pendukung ke kepala akuntansi

2. Fungsi Pimpinan

a) Menerima dokumen dari kepala akuntansi berupa laporan

arus kas akhir bulan

b) Mengeluarkan uang secara kas dari uang kas bulanan

penggajian karyawan

c) Menyerahkan bukti dari bank berupa kwitansi pembayaran

gaji karyawan.

Pemisahaan fungsi pada PT Rimba Profil terdiri dari 3 yaitu fungsi

penyimpanan yaitu menyimpan dokumen dari aset yang dimiliki oleh PT

Rimba Profil, fungsi pelakasanaan dalam hal ini adalah hanya pimpinan

yang memberikan wewenang dan kendali untuk menggunakan kas untuk

keperluaan PT Rimba Profil, dan fungi pencatatan dalam hal ini adalah

pencatatan kas yang dilakukan oleh bagian akuntansi dan harus sesuai

17

dengan nota transaksi. Dengan adanya hal tersebut maka tidak akan terjadi

penggelapan yang dilakukan karyawan maupun pimpinan.

4.4 Siklus Akuntansi PT Rimba Profil

Siklus akuntansi pada PT Rimba Profil di mulai dengan transaksi

kemudian dari transaksi tersebut dibuat bukti transaksi lalu bagian

akuntansi mencatat dan menginput bukti transaksi dalam bentuk laporan

arus kas (arus kas masuk pada debet dan arus kas keluar pada kredit) dari

hasil laporan arus kas tersebut bagian akuntansi akan mentotal laporan

arus kas dan melaporkan pada kepala bagian akuntansi, setelah memeriksa

ulang laporan arus kas yang telah dibuat bagian akuntansi kepala akuntansi

membuat buku besar dan melaporkan kepada pimpinan PT Rimba Profil.

Bukti transaksi pada PT Rimba Profil sebagai dokumen dan bukti

yang di simpan untuk keperluan perusahaan untuk mengindentifikasidan

menanggulangi apabila terjadi masalah pada laporan kas, oleh sebab itu

semua arsip dokumen dikelompokan menurut jenis dokumen, diurutkan

berdasarkan nomor, tanggal,dan bulan terjadinya transaksi sesuai yang

tertera didalam dokumen tersebut dan di simpan dengan rapi.

Laporan arus kas PT Rimba Profil mencatat arus kas masuk dan

arus kas keluar dan mentotalnya, arus kas masuk di catat pada sisi debet

dan arus kas keluar di catat pada sisi kredit dan menginput dengan

komputer menggunakan program Microsoft excel. Pencatatan dan

penginputan transaksi laporan arus kas pada PT Rimba Profil masih

18

dilakukan secara manual sehingga memungkinkan terjadinya kesalahan

dalam pencatatan seperti memasukan angka karena proses penginputan

dan pencatatan awal merupakan awal dari proses penyusunan laporan arus

kas pada PT Rimba Profil. Dengan terjadinya kesalahan pada pencatatan

dan inputing data akan menghambat penyusunan laporan keuangan dalam

bentuk laporan kas pada PT Rimba Profil.

Pelaporan keuangan pada PT Rimba Profil dalam bentuk laporan

arus kas (arus kas masuk dan arus kas keluar) merupakan laporan yang

akan di periksa oleh bagian audit PT Rimba Profil dan merupakan laporan

yang sangat penting bagi perusahaan karena laporan arus kas akan

berpengaruh terhadap kinerja perusahaan sehingga akan lebih baik dimasa

yang akan datang.

Terdapat perbedaan antara teori yang di dapat penulis dengan apa

yang didapat dalam magang di PT Rimba Profil. Dimana perbedaan

tersebut terdapat pada cara penyajian laporan arus kas yang belum

menggunakan metode langsung / tidak langsung dan tidak membagi

aktivitas operasi, investasi, dan pendanaan.

Penulis mencoba menggolongkan kegiatan yang terjadi di PT

Rimba Profil dan menggolongkan ke dalam aktivitas operasi, investasi,

dan pendanaan.

19

Aktivitas operasi � Penjualan tunai

� Penerimaan piutang

� Pembayaran kepada supplier

� Pembayaran gaji karyawan

� Biaya operasional

� Pembayaran pajak

Aktivitas ini

melaporkan ikhtisar

penerimaan dan

pembayaran kas yang

berkaitan dengan

kegiatan operasional

perusahaan

Aktivitas investasi - Aktivitas ini

melaporkan kegiatan

transaksi kas untuk

pembelian maupun

penjualan aktiva tetap.

Aktivitas pendanaan � Prive Aktivitas ini

melaporkan transaksi

kas yang berhubungan

dengan investasi

pemilik, peminjaman

dana maupun

pengambilan uang oleh

pemilik

20

PT RIMBA PROFIL

LAPORAN ARUS KAS

Periode Berakhir Tanggal 31-05-11

Arus kas dari aktivitas operasi:

Kas diterima dari pelanggan 1,164,366,500

Pembayaran kas untuk supplier (788,873,832)

Pembayaran kas untuk gaji karyawan (189,919,350)

Pembayaran kas untuk biaya operasional (145,718,651)

Pembayaran kas untuk pajak ( 11,391,000)

Jumlah Arus Kas dari Aktiva Operasi 28,463,667

Arus kas dari aktivitas investasi:

-

Jumlah Arus Kas dari Aktivitas Investasi -

Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan:

Penarikan Kas oleh Pemilik (3,845,000)

Jumlah Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan (3,845,000) __________

Kenaikan Kas Bersih 24,618,667

Kas pada Awal Periode 346,356,658 +

Kas pada Akhir Periode 370,975,325

21

Selama melakukan penulisan, penulis tidak membuat sendiri untuk proses

inputing, karena semua proses dan tabel inputan data keuangan berupa laporan kas

telah disediakan dari PT Rimba Profil. Laporan arus kas yang ada di PT Rimba

Profil terdiri dari tanggal, keterangan, debet, kredit, dan saldo. Berikut adalah

bentuk dari laporan kas yang ada di PT Rimba Profil yang digunakan oleh penulis

untuk menginput data.

Tabel 4.1

Bentuk Laporan Kas PT. Rimba Profil

Sumber : PT Rimba Profil 2011

Sisi debet adalah jumlah penjualan dalam bentuk rupiah,

sedangkan saldo dalam hal ini adalah pengisian berupa saldo awal

ditambah dengan debet (penjualan atau pemasukan kas) di kurangi dengan

kredit (pengeluaran kas)

PT RIMBA PROFIL

LAPORAN KAS

BULAN MEI 2011

TGL KETERANGAN DEBET KREDIT SALDO

Saldo Awal

22

Tabel 4.2

Laporan Kas PT. Rimba Profil Per Mei 2011

PT RIMBA PROFIL

LAPORAN KAS

BULAN MEI 2011

TGL Keterangan Debet Kredit Saldo

Mei Saldo awal 346,356,658.00

2 beli paku 420,000.00 345,936,658.00

2 beli plastik 95,000.00 345,841,658.00

2 beli solar 270,000.00 345,571,658.00

2 beli bensin 30,000.00 345,541,658.00

2 beli bensin 40,000.00 345,501,658.00

2 beli solar 50,000.00 345,451,658.00

2 beli solar 50,000.00 345,401,658.00

2 beli isi catter,amplop,kapur 144,500.00 345,257,158.00

2 beli makjun 73,000.00 345,184,158.00

2 beli minyak tanah 280,000.00 344,904,158.00

2 beli paku 24,000.00 344,880,158.00

2 biaya perawatan gedung 800,000.00 344,080,158.00

2 biaya bubut dowel 64,500.00 344,015,658.00

2 beli bensin 135,000.00 343,880,658.00

2 beli solar 180,000.00 343,700,658.00

2 beli mikro swicth 8,000.00 343,692,658.00

2 beli minyak dan rinso 6,022,000.00 337,670,658.00

2 biaya perawatan kendaraan 270,000.00 337,400,658.00

3 setor ke bca ac 249.024.8989 26,338,400.00 311,062,258.00

3 setor ke bca ac 249.024.9080 199,164,300.00 111,897,958.00

3 terima pembayaran piutang 229,683,300.00 341,581,258.00

3 setor ke bca ac 249.024.9098 229,683,300.00 111,897,958.00

3 terima pembayaran piutang 199,164,300.00 311,062,258.00

3 terima pembayaran piutang 26,338,400.00 337,400,658.00

3 Penjualan 333,548,000.00 670,948,658.00

3 Penjualan 27,300,000.00 698,248,658.00

23

Ini adalah contoh dari laporan kas bulan Mei 2011, yang mana

tabel tersebut adalah tabel yang dikerjakan oleh penulis selama kerja

praktek kerja di PT Rimba Profil.Dan penulis juga ditugaskan untuk

menginput data keuangan hasil penjualan (penerimaan kas).

Penulis pada akhir bulan menghitung total penerimaan kas (debet)

serta pengeluaran kas (kredit). Agar lebih jelas dapat dilihat pada tabel

berikut.

Tabel 4.3

Bentuk Laporan Kas Akhir Per 31 Mei 2011 PT Rimba Profil

PT RIMBA PROFIL

LAPORAN KAS

BULAN MEI 2011

TGL KETERANGAN DEBET KREDIT SALDO

31 TOTAL SALDO

SALDO AWAL/ SALDO

AKHIR

TOTAL CONTROL

Sumber : PT Rimba Profil 2011

Laporan keuangan per akhir bulan di PT Rimba Profil

mencantumkan perhitungan yang berupa total saldo, saldo awal atau saldo

24

akhir dan total control yang di peroleh dari penjumlahan antara total saldo

dengan saldo akhir.

Berikut adalah contoh tabel perhitungan penerimaan kas dan

pengeluaran kas per 31 Mei 2011 di PT Rimba Profil yang di kutip

penulis.

Tabel 4.4

Bentuk Perhitungan Laporan Kas Akhir Per 31 Mei 2011 PT Rimba Profil

PT RIMBA PROFIL

LAPORAN KAS

BULAN MEI 2011

TGL KETERANGAN DEBET KREDIT SALDO

31 TOTAL SALDO 1,964,897,916.00

1,940,279,249.00

SALDO AWAL/ SALDO

AKHIR

346,356,658.00

370,975,325.00

TOTAL CONTROL

2,311,254,574.00

2,311,254,574.00

Total saldo per tanggal 31Mei 2011 di bagian debet sebesar Rp.

1,964,897,916.00 angka tersebut diperoleh dari hasil penjumlahan

penerimaan kas dari tanggal 1 Mei 2011 (awal bulan) sampai dengan

25

tanggal 31 Mei 2011, sama persis di bagian pengeluaran kas, penulis juga

menghitung dengan cara menjumlahkan pengeluaran kas per 1 Mei 2011

sampai per 31 Mei 2011.

Saldo awal atau saldo akhir yang sebesar Rp. 346,356,658.00 di

bagian penerimaan kas (debet) merupakan saldo awal bulan sebelumnya

dari hasil perhitungan per 30 April 2011.

Berbeda dengan bagian pengeluaran kas (kredit) angka sebesar Rp.

370,975,325.00 diperoleh dari perhitungan total saldo (debet) dikurangi

dengan total saldo (kredit), hasildari pengurangan tersebut ditambah

dengan saldo awal (debet)

Pada bagian total control baik pada bagian penerimaan kas dan

pengeluaran kas diperoleh dengan menjumlahkan antara total saldo di

tambah dengan saldo awal.

4.5 Interpretasi

Pemaparan di atas merupakan gambaran mengenai apa yang

selama ini penulis kerjakan selama tiga bulan, penulis hanya bekerja di

bagian akuntansi yang tugasnya hanya menginput data (penerimaan dan

pengeluaran kas). Penginputan data tersebut langsung di komputer dengan

menggunakan Microsoft excel (pengeluaran dan penerimaan kas), bentuk

arus kas tersebut merupakan bagian dari laporan keuangan.

26

Berikut adalah laporan kas bulan Mei sampai dengan Juli pada PT Rimba

Profil:

Tabel 4.5

Laporan Kas Akhir Bulan

Per 31 Mei 2011 PT. Rimba Profil

PT RIMBA PROFIL

LAPORAN KAS

BULAN MEI 2011

TGL KETERANGAN DEBET KREDIT SALDO

31 TOTAL SALDO 1,964,897,916.00

1,940,279,249.00

SALDO AWAL/ SALDO

AKHIR 346,356,658.00 370,975,325.00

TOTAL CONTROL 2,311,254,574.00 2,311,254,574.00

27

Tabel 4.6

Laporan Kas Akhir Bulan

Per 30 Juni 2011 PT. Rimba Profil

PT RIMBA PROFIL

LAPORAN KAS

BULAN JUNI 2011 TGL KETERANGAN DEBET KREDIT SALDO

30 TOTAL SALDO 2,096,446,055.0 2,085,075,779.0

SALDO AWAL/ SALDO AKHIR

370,975,325.00 382,345,601.00

TOTAL CONTROL 2,467,421,380.00 2,467,421,380.00

Tabel4.7

Laporan Kas Akhir Bulan

Per 31 Juli 2011 PT. Rimba Profil

PT RIMBA PROFIL LAPORAN KAS

BULAN JULI 2011 TGL KETERANGAN DEBET KREDIT SALDO

31 TOTAL SALDO 3,045,497,541.00

2,958,615,774.00

SALDO AWAL/ SALDO

AKHIR 382,345,601.00 469,227,368.00

TOTAL CONTROL 3,427,843,142.00 3,427,843,142.00

Laporan kas pada bulan Mei 2011 sampai Juli 2011 mengalami

kenaikan hal tersebut ditunjukan dengan saldo akhir bulan April 2011

28

sebesar Rp. 346,356,658.00 mengalami kenaikan pada bulan Mei 2011

sebesar Rp. 370,975,325.00, kemudian saldo akhir bulan Mei 2011 sebesar

Rp. 370,975,325.00 mengalami kenaikan pada bulan Juni 2011 sebesar

Rp. 382,345,601.00 dan saldo akhir bulan Juni 2011 sebesar Rp.

382,345,601.00 mengalami kenaikan pada bulan Juli 2011 sebesar Rp.

469,227,368.00 meningkatnya penjualan pada bulan Mei 2011 sampai Juli

2011 di karenakan pada bulan-bulan tersebut adalah dimana bulan awal-

awal masuk di dunia pendidikan seperti sekolah atau universitas.

4.6 Kendala – kendala yang Terjadi Dalam Inputing Laporan Arus Kas

Selama penulis berada di Bagian Akuntansi PT. Rimba Profil

terdapat beberapa kendala seperti:

1. Kesalahan yang sering terjadi adalah pada saat memasukkan atau

menginput angka pada debet dan kredit, pada saat penginputan data

transaksi komputer. Kesalahan tersebut disebabkan human error

pada bagian akuntansi. Karena kesalahan tersebut kepala akuntansi

harus mengkoreksi kembali. Solusi yang dapat diusulkan adalah

bagian akuntansi harus menghitung ulang dan melakukan koreksi

terhadap hasil olahan data.

2. Adanya keterlambatan dalam penyerahan laporan keuangan karena

masih dilakukan secara manual dan solusi yang dapat diberikan

adalah dengan mereview atas sistem kerja semua divisi apakah

sistem yang selama ini yang digunakan masih perlu perbaikan.

29

3. Bagian akuntansi tidak langsung mencatat jika ada kwitansi atau

bukti dari pembelian maupun penjualan, hal ini mengakibatkan

adanya kwitansi atau bukti transaksi yang seharusnya dicatat tidak

tercatat. Solusinya yang dapat diusulkan adalah bagian akuntansi

harus segera mencatat bukti transaksi agar tidak terjadi kesalahan

dalam pencatatan.

30

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan yang telah diuraikan dalam bab IV, maka

penulis menarik kesimpulan yang berhubungan dengan proses pembuatan

laporan keuangan yang berupa laporan kas pada PT Rimba Profil sebagai

berikut:

1. Dari hasil magang diketahui adanya pemisahan fungsi pada PT Rimba

Profil yaitu fungsi penyimpanan yang menyimpan dokumen, fungsi

pelaksanaan dalam hal ini adalah hanya pimpinan yang memberi

wewenang dan kendali untuk menggunakan kas, dan fungsi

pencatatan dalam hal ini adalah pencatatan kas yang dilakukan oleh

bagian akuntansi harus sesuai dengan nota transaksi,jumlah barang.

Dengan adanya pemisahan fungsi ini menciptakan pengendalian yang

baik karena jika terjadi penyimpangan maka dapat segera diketahui.

2. Proses penyusunan laporan arus kas dilakukan secara manual dan

belum terkomputerisasi sehingga penghitungan dan pencatatan oleh

bagian akuntansi di lakukan secara manual dan memungkinkan akan

terjadinya kesalahan.

31

5.2 Saran

Berdasarkan kendala yang terjadi saat proses penyusunan laporan arus

kas PT Rimba Profil, maka penulis memberikan saran sebagai berikut:

1. Untuk kendala mengenai kesalahan dalam melakukan pengolahan

data diharapkan bagian akuntansi dan bagian bagian yang terkait

lebih teliti dalam menginput dokumen – dokumen yang akan

digunakan dalam proses penyusunan laporan arus kas.

2. Untuk masalah human errordapat diatasi oleh perusahaan dengan

cara memberikan pelatihan kepada bagian akuntansi sehingga

meningkatkan keterampilan dalam melakukan proses penyusunan

laporan arus kas.

3. Untuk aktivitas pendanaan yaitu prive seharusnya PT Rimba Profil

sudah tidak mengakui adanya prive karena perusahaan ini sudah

berbentuk PT (Perseroan Terbatas), seharusnya prive tersebut diakui

sebagai piutang.

32

DAFTAR PUSTAKA

Ikatan Akuntan Indonesia, 2001, Standar Akuntansi Keuangan, Salemba

Empat, Jakarta.

Kieso, Donald E., Weygandt, Jerry J.,dan Warfield, Terry D., 2008, Akuntansi

Intermediate, Jakarta: Penerbit Erlangga.

Mulyadi, 2001, Sistem Akuntansi, Edisi Ketiga, Cetakan Ketiga, Penerbit

Salemba Empat, Jakarta.

Sundjaja, Ridwan dan Barlian, Inge, 2001,Manajemen Keuangan Satu, Edisi

Keempat, Jakarta: PT Prenhallindo.

Suwardjono, 2002, Akuntansi Pengantar 1, Yogyakarta: BPFE.

Yusuf, Haryono, 2001, “Dasar-dasar Akuntansi”, Edisi Ke VI, Salemba Empat,

Jakarta.

Warren, Carl S., Reeve, James M., danFess, Philip E., 2006, Pengantar

Akuntansi, Salemba Empat, Jakarta.

33

34

35

36

37

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Nanda Christian

NIM : 232006033

Alamat Asal : Jl. Kerumbar no 760, Pekalongan

Judul Skripsi : PROSES PENYUSUNAN LAPORAN ARUS KAS

PT.RIMBA PROFIL

Riwayat Pendidikan :

� SD Yayasan Pendidikan Sampangan, Pekalongan, Lulus Tahun 2000

� SMP PIUS, Pekalongan, Lulus Tahun 2003

� SMA St. Bernardus, Pekalongan, Lulus Tahun 2006

Riwayat seminar :

� Seminar Akuntansi “Explore and Build Your Leadership Soul” (2007)

� Seminar “Kewirausahaan” (2007)

� Seminar “Corporate Governance” (2008)

� Seminar Asuransi (2007)