Proses Pembetukan (Hot Rolling)

16
TRAINNING RANCANGAN KALIBER Referensi : 1.Dasar Rancangan Kalibar , Lamidi 2.Rolling Mill Practice, Polukin 3.Fundamendal Of Rolling,

description

pembentukan baja

Transcript of Proses Pembetukan (Hot Rolling)

Page 1: Proses Pembetukan (Hot Rolling)

TRAINNINGRANCANGAN KALIBER

Referensi :1.Dasar Rancangan Kalibar , Lamidi2.Rolling Mill Practice, Polukin3.Fundamendal Of Rolling,

Page 2: Proses Pembetukan (Hot Rolling)

TRAINNING RANCANGAN KALIBER

III. KARAKTERISTIK PENGEROLAN

I.1 PRINSIP VOLUME KONSTAN

Page 3: Proses Pembetukan (Hot Rolling)

TRAINNING RANCANGAN KALIBER

III. KARAKTERISTIK PENGEROLAN

I.2 REDUKSI TEBAL (DRAUGHT)

Draught dapat terjadi dalam 2 cara

• Direct Draught (langsung), contoh : pada flat, oval, round pass & reduksi pada web WF/Channel kaliber.

• Indirect Draught (tidak lansung) contoh : Pada flange/kaki WF/Channel kaliber

1. Idealnya reduksi seragam pd semua bagian.

2. Kaliber awal reduksi tidak uniform.

Page 4: Proses Pembetukan (Hot Rolling)

TRAINNING RANCANGAN KALIBERTRAINNING RANCANGAN KALIBER

• Penampang bar setelah di roll terjadi perubahan pengurangan penampang atau reduksi, dimana reduksi penampang sebuah kaliber sebelum

III. KARAKTERISTIK PENGEROLAN

I.3 REDUKSI LUAS PENAMPANG

Page 5: Proses Pembetukan (Hot Rolling)

TRAINNING RANCANGAN KALIBER

III. KARAKTERISTIK PENGEROLAN

I.4 PELEBARAN (SPREAD)

• Spread (Δb) adalah penambahan lebar dari penampang bar setelah di roll

3 macam pelebaran yang terjadi :• Pelebaran terbatas (restricted spread) yaitu apabila pertumbuhan

pelebaran dari bar dihambat oleh alur/groove pada roll.• Pelebaran bebas (Unrestricted spread) yaitu apabila pertumbuhan

pelebaran dari bar tidak dihambat oleh bentuk alur yang ada pada roll.• Pelebaran diperbesar yaitu apabila bentuk alur mendorong pelebaran

ke arah luar.

Page 6: Proses Pembetukan (Hot Rolling)

TRAINNING RANCANGAN KALIBER

III. KARAKTERISTIK PENGEROLAN

Kaliber mendorong pelebaran ke arah luar

Besarnya pelebaran dalam setiap reduksi pada tiap-tiap caliber dipengaruhi oleh faktor-faktor berikut :•Komposisi kimia dari bahan baku•Material roll •Diameter roll•Koefisien gesek•Kecepatan pengerolan•Besarnya reduksi•Bentuk caliber•Temperatur bar

Page 7: Proses Pembetukan (Hot Rolling)

TRAINNING RANCANGAN KALIBER

III. KARAKTERISTIK PENGEROLAN

Jika dalam membuat rancangan caliber mengabaikan adanya pelebaran, maka akan menyebabkan :

Over fill (pengisian kaliber berlebihan)Dalam proses rolling over fill akan menyebabkan adanya sirip pada produk akhir, dan jika terjadi pada caliber awal akan terlipat dan terjadi cacat produk (lap), dinding caliber akan cepat aus dan terjadi kolaring/terlilit roll terutama pada caliber tertutup.

Under fill (Pengisian kaliber yang kurang penuh)Under fill pada suatu caliber akan menyebabkan bentuk bar tidak sempurna karena tidak terisi penuh dan akan berlanjut pada proses selanjutnya sehingga bentuk produk tidak sesuai yang diharapkan. Dan dapat juga menyebabkan terjadinya bar melintir (twist) pada waktu keluar pass.

Page 8: Proses Pembetukan (Hot Rolling)

TRAINNING RANCANGAN KALIBER

III. KARAKTERISTIK PENGEROLAN

Beberapa formula menghitung pelebaran (spread) pada pengerolan bar yang berpenampang empat persegi panjang dengan menggunakan roll tapa alur :

1. Formula Ekelund

Dimana,

= Panjang Proyeksi daerah singgung (mm)

= koefisien gesek, dengan t adalah temperature bar (0C)

Page 9: Proses Pembetukan (Hot Rolling)

TRAINNING RANCANGAN KALIBER

III. KARAKTERISTIK PENGEROLAN

2. Formula Siebel

C = Konstanta (0.35-> suhu 10000C, 0.35-0.4-> suhu >10000C)

Untuk baja low carbon besarnya C berkurang sedikit dan untuk baja paduan harus ditambah sedikit. Dan bila , maka C harus dikurangi sebagai berikut :

7 8 10 12 14 16 18 20

Dikalikan 1 0.92 0.75 0.60 0.45 0.30 0.15 0

Page 10: Proses Pembetukan (Hot Rolling)

TRAINNING RANCANGAN KALIBER

III. KARAKTERISTIK PENGEROLAN

3. Formula B. Bakhtinov

---->

Dimana,

Draught/reduksi tebal

Tinggi bar sebelum di roll

Koefisien gesek Roll thd material yang diroll

---->

---->

Roll besi tuang

Roll Besi Baja

Page 11: Proses Pembetukan (Hot Rolling)

TRAINNING RANCANGAN KALIBER

III. KARAKTERISTIK PENGEROLAN

4. Formula S.I. Gubkin

-->

Dimana,

Draught

Tinggi bar sebelum di-roll

Koefisien gesekan antara roll & bar

(Roll besi tuang)

(Roll baja)

Ketepatan perhitungan pelebaran dengan formula ini sama dengan formula Bakhtinov dan memberikan hasil perhitungan yang cukup memadai.

Page 12: Proses Pembetukan (Hot Rolling)

TRAINNING RANCANGAN KALIBER

III. KARAKTERISTIK PENGEROLAN

4. Pelebaran pada kaliber ber-flens

3 macam distribusi reduksi pada kaliber ber-flens yaitu :a. Deformasi pada Webb. Deformasi pada flens terbuka, danc. Deformasi pada flens tertutup.

-->

Cacat pada pangkal flens akibat pelebaran terlalu besar.

Page 13: Proses Pembetukan (Hot Rolling)

TRAINNING RANCANGAN KALIBER

III. KARAKTERISTIK PENGEROLAN

5. Perpanjangan (Elongation

Pertambahan panjang bar ini disebut sebagai Perpanjangan/Elongation (µ) yang dinyatakan sebagai perbandingan antara panjang bar setelah di-roll dengan panjang bar sebelum di-roll.

--> -->

Jumlah kaliber yang diperlukan

Page 14: Proses Pembetukan (Hot Rolling)

TRAINNING RANCANGAN KALIBER

III. KARAKTERISTIK PENGEROLAN

6. Sudut Gigit (Angle of Bite)

Page 15: Proses Pembetukan (Hot Rolling)

TRAINNING RANCANGAN KALIBER

III. KARAKTERISTIK PENGEROLAN

Page 16: Proses Pembetukan (Hot Rolling)

TERIMA KASIHSEMOGA BERMANFAAT

TRAINNING RANCANGAN KALIBER