proses industri pabrik gula.ppt
-
Upload
brianshefkmui774477 -
Category
Documents
-
view
404 -
download
55
description
Transcript of proses industri pabrik gula.ppt
Pabrik Gula PT. PG RAJAWALI II UNIT PG SUBANG
Bhrian ShintaniaFerdian Nurdiono
Ifan IswaraMuhammad Faudzi
Selfi MayasariSilvia Sari
PT. PG Rajawali II
Direksi
General Manager
Engineering
Manager
Processing
manager
Financial and
Administration
Manager
Plantation
Manager
HRD
PROSES
Stasiun Persiapan
Stasiun Gilingan
Stasiun Pemurnian
Stasiun Penguapa
n
Stasiun Pemasaka
n
1. Stasiun Persiapan
Pemilihan bahan baku
Penimbangan
Pembongkaran
Pemotongan
Distribusi with elevator
A. Proses
2. Stasiun Gilingan DSM
Screen
Cane Carrier Cane Elevator
Ke Timbangan Boulogne
IV
Tangki Nira
Mentah
Nira Gil
I / II
Nira Gil
III
Nira Gil
IV
Air Imbibisi
Ampas
Nira Imbibisi
III II I
3. Stasiun Pemurnian
• Nira mentah dari s. gilingan dimurnikan untuk memisahkan kotoran (bukan gula). Nira mentah mengalami proses pemisahan dan pengendapan kotoran dari dalam nira sehingga diperoleh nira dengan murni tinggi. Nira yang mempunyai kemurnian tinggi akan mempermudah proses pengkristalan.
4. Stasiun Penguapan
Evaporator II
Evaporator I
Kondensat
Uap / kukus
Nira encer
12-14 brix
Kondensat
Air pengisi boiler
Kondensat
Evaporator III
Evaporator IV
Kondensat
Air proses
KoN
Den
sor
Air jatuhan
Pompa Vakum
Air Injeksi
Nira pekat 60 brix
Evaporator Ruang Uap Ruang Nira
Tekanan Temperatur Tekanan Temperatur
I 0,8Kg/cm2 120 oC 0.6Kg/cm2 100 oC
II 0,75Kg/cm2
110 oC 0.3Kg/cm2 90 oC
III 0,5Kg/cm2 95oC 0.1Kg/cm2 85oC
IV 15 inHg 75oC 58 cmHg 60oC
5. Stasiun Masakan
• Membentuk kristal-kristal gula dari nira kental. Cara kerja stasiun pemasakan hampir sama dengan s. penguapan yaitu menggunakan sistem vacuum
6. Stasiun Puteran • Memisahkan kristal yang terbentuk di
masakan dari cairan yang ada
7. Stasiun Penyelesaian
Pengolahan gula SHS lebih
lanjut
Pengeringan
PenyaringanPacking
Menyelesaikan proses dari pembuatan gula
• Debu• Sinar matahari • Membungkuk • Bising • Asap • Truk/trailer (tertabrak )• Tegangan & arus listrik• Elevator pengangkut tebu • Monoton
B. Hazard
• Mikroorganisme (Leuconostoc dan bakteri asam susu)• Beban kerja berat • Tekanan tinggi• Panas • Bahan Kimia (Paparan langsung dengan susu kapur ,
cairan nira mentah ph asam, gas SO2 Ca(OH)2, asam fosfat, dan indikator BTB, dan PAN
• Puteran dari alat HGC (High Grade Centrifugel). • Debu-debu gula dari proses • Conveyor yang beroperasi
B. Hazard (2)
Terjatuh dan terpeleset
Terluka (terpotong, terjepit, terpukul ) atau
cacat
•teriris pisau pencacah, hammer, dan penghancur tebu
Terluka, cacat atau meninggal
•tertabrak heavy equipment , ledakan, tersengat arus listrik, dan terjepit conveyor
Kebakaran •Heavy Equipment, mesin, gedung dll
C. Dampak Keselamatan dan Kesehatan 1. Resiko Keselamatan
2. Resiko Kesehatan • Gangguan saluran pernafasan • Gangguan pendengaran • Dehidrasi & Heat Stress• Iritasi kulit / dermatitis • Toksin, Infeksi, Alergi • Stress kerja • Infeksi• Fatigue• Radiasi sinar matahari • Nyeri otot punggung, pinggang dan lengan
• Hemat bahan bakar dan meminimalisasi bahan pencemar• Rotary lamp pada truck/trailer • Atur kecepatan kendaraan• Maintenance equipment • Good housekeeping • Sosialisasi penggunaan hand tool • Aturan larangan merokok • Training olah raga • MCU • Signalman untuk mengatur lalu lintas • Rambu keselamatan• PPE • Ventilasi udara • Safety Sign • Jalur khusus untuk pekerja & safe guarding
D. Rekomendasi
• Memasang alat pengukur suhu • Safety device pada mesin • Galon air minum • Penyediaan water hydrant & APAR • Memasang Safety Valve • Pemberian Extra fooding (lembur)• Mempersiapkan SOP kerja yang benar• Shift kerja yang baik • MSDS• Safety Sign • Streching • Guarding mesin • Rotasi kerja • Klinik
D. Rekomendasi (2)
TERIMA KASIH