Proposal Seminar
-
Upload
friska-hutahaean -
Category
Documents
-
view
126 -
download
2
description
Transcript of Proposal Seminar
PROPOSAL SEMINAR
“IPTEK MUTAKHIR
PANGAN & GIZI “
Pengawasan BPOM Terhadap
Pangan Ilegal, Pangan Bebas
Berbahaya dan Pangan Tidak
Layak Konsumsi
Poltekkes Pontianak Kemenkes RIJurusan Gizi
Tahun 2012/2013
Hari gizi nasional
A. Latar Belakang
“Pangan merupakan kebutuhan dasar manusia yang pemenuhannya menjadi hak asasi
setiap rakyat Indonesia dalam mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas untuk
melaksanakan pembangunan nasional. Pangan yang aman, bermutu, bergizi, beragam, dan
tersedia secara cukup merupakan prasyarat utama yang harus dipenuhi dalam upaya
terselenggaranya status sistem pangan yang memberikan perlindungan bagi kepentingan
kesehatan serta makin berperan dalam meningkatkan kemakmuran kesejahteraan”. Demikian
komitmen pemerintah dalam menjaga keamanan dan ketersediaan pangan yang aman, bermutu,
bergizi, dalam rangka meningkatkan kesehatan masyarakat sebagaimana yang tertuang pada
Undang-undang Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1996 tentang Pangan.
Derasnya arus globalisasi memberikan warna dan nuansa pada pola perdagangan
nasional maupun internasional. Perkembangan sistem perdagangan dunia cenderung mengarah
pada menipisnya entry barrier dan hilangnya penapisan komoditi perdagangan antar negara,
termasuk perdagangan komoditi produk pangan. Hal ini mengakibatkan segala model produk
pangan dengan sangat mudah ditemukan di peredaran dan siap dikonsumsi keluarga.
Meningkatnya daya saing mutu produk pangan di pasar lokal maupun global, selain memberi
peluang bagi ekspor komoditi pangan dalam negeri, juga menjadi tantangan tersendiri bagi
upaya perlindungan konsumen. Kondisi ini semakin cepat melaju karena adanya agenda
pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia dan percepatan
penanggulangan kemiskinan seperti yang tertuang dalam RPJMN (Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Nasional) tahun 2010-2014 dan merupakan salah satu agenda prioritas
pemerintah dalam mendukung program MDGs (Millenium Development Goals) tahun 2010-
2015.
Meningkatnya daya saing mutu produk pangan di pasar lokal maupun global, selain
memberi peluang bagi ekspor komoditi pangan dalam negeri juga memberi tantangan tersendiri
bagi upaya perlindungan konsumen. Sebagai bukti nyata, telah terjadi peningkatan volume
masuknya komoditi pangan impor serta penyebaran yang cepat ke seluruh wilayah negeri ini,
misalnya dengan mudah kita bisa mendapatkan produk impor khususnya produk pangan olahan
dalam kemasan di seluruh pelosok di tanah air. Dalam kaitan ini kesepakatan regional seperti
harmonisasi the Association of Southeast Asian Nations (ASEAN), ASEAN Free Trade Area
(AFTA) dan ASEAN–China Free Trade Area (AC-FTA) merupakan salah satu implikasi
globalisasi ekonomi dimana produk pangan akan lebih mudah masuk dan keluar dari suatu
negara ke negara lain yang tergabung dalam kesepakatan regional tersebut.
Di sisi lain, perdagangan bebas menimbulkan dampak negatif tumbuhnya penyediaan
berbagai produk pangan ilegal termasuk produk palsu yang masuk melalui pelabuhan ilegal
(port d’entre’ illegal) di wilayah perbatasan yang dilakukan oleh pihak yang tidak
bertanggungjawab. Kecenderungan terjadinya peredaran pangan ilegal, tidak hanya terjadi di
dalam negeri, tetapi juga antar negara. Dalam konteks ini, Badan POM selaku institusi
Pengawas Obat dan Makanan di Indonesia harus meningkatkan kapasitas, kapabilitas dan
kompetensi inti (core competence) dalam upaya memberikan perlindungan kepada konsumen
dari produk obat dan makanan yang tidak memenuhi persyaratan keamanan, manfaat/khasiat
dan mutu. Namun demikian, dengan makin kompleksnya tantangan dan masalah bidang
pengawasan obat dan makanan, upaya pengawasan dan pengamanan obat dan makanan tidak
dapat dilakukan sendiri oleh Badan POM secara holistik. Pada kenyataannya, diperlukan
kerjasama lintas sektor seperti kerjasama dengan Kementerian Perindustrian, Kementerian
Perdagangan, Kementerian Pertanian, Bea Cukai, dll, terutama dengan institusi penegak hukum
seperti Kepolisian, Kejaksaan dan pihak lain terkait untuk pengawasan dan pengamanan obat
dan makanan. Disamping itu, partisipasi publik sebagai mitra Badan POM yang strategis dalam
memberikan umpan balik (feedback) masih sangat terbatas dan perlu ditingkatkan. Pada artikel
kali ini, kami membahas keracunan akibat produk pangan ilegal, khususnya produk pangan
olahan dalam kemasan dengan tanpa nomor ijin edar.
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Pemberian informasi tentang pangan yang aman dan terbebas dari bahaya
biologis, bahaya kimia, dan bahaya fisik.
2. Tujuan Khusus
a. Untuk mengetahui peranan badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)
dalam pelaksanaan pengawasan terhadap pangan ilegal, pangan bebas
berbahaya dan pangan tidak layak konsumsi.
b. Untuk mengetahui langkah-langkah yang dilakukan oleh badan
Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dalam pelaksanaan pengawasan
terhadap pangan ilegal, pangan bebas berbahaya dan pangan tidak layak
konsumsi..
C. Sasaran Kegiatan
Adapun sasaran dalam kegiatan “Seminar Iptek Mutakhir Pangan & Gizi”
Adalah sebagai berikut :
1. Mahasiswa/i Poltekkes Kemenkes Pontianak Kemenkes RI
2. Mahasiswa/i Jurusan Gizi Poltekkes Pontianak Kemenkes RI
3. Dosen Jurusan Gizi Poltekkes Pontianak Kemenkes RI
D. Tema Kegiatan
“Peran BPOM dalam pengawasan pangan ilegal, pangan bebas berbahaya dan
pangan tidak layak konsumsi”.
E. Sifat Kegiatan
a. Motivatif, menimbulkan.
b. Sosial Edukatif, memberikan pembelajaran terhadap masyarakat
Kota Pontianak dalam hal kepedulian terhadap sesama.
F. Acara dan Waktu Kegiatan
Acara Hari Gizi Nasional (HGN) ke- 61 Tahun 2013 yang akan dilaksanakan
selama dua hari, yakni pada tanggal 25-26 Januari 2013. (kegiatan terlampir)
G. Publikasi
1. Koran harian daerah
2. Spanduk
3. Leaflet
4. Banner
5. Program / stasiun TV lokal
6. Radio-radio swasta Pontianak
H. Kepanitiaan
Pada kepanitiaan Hari Gizi Nasional (HGN) ke- 61 Tahun 2013, seluruh panitia
berjumlah 50 orang, terdiri dari kepanitiaan inti, dan koordinator kegiatan. (susunan
terlampir)
I. Estimasi Biaya
Dalam mensukseskan acara Hari Gizi Nasional (HGN) ke- 61 Tahun 2013 kami
membutuhkan dana sebesar Rp. 23.610.000, dana yang telah ada sebesar Rp. 1.000.000.
(rincian terlampir)
J. Penutup
Selama penyusunan proposal ini, penyelenggara telah berusaha semaksimal
mungkin untuk menyusun acara sebaik-baiknya mengingat kegiatan ini adalah acara
Nasional yang menjadi program rutin tahunan Himpunan Mahasiswa Gizi (HIMAZI)
Jurusan Gizi Poltekkes Pontianak Kemenkes RI, maka kami selaku pihak penyelenggara
meminta dukungan berupa materil guna kesuksesan kegiatan yang telah kami susun.
Akhir kata kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
mendukung dalam menyukseskan kegiatan ini.
Pontianak, 26 November 2012
Ketua panitia
Muktisari Suryaningrum NIM A10.11.02.026
Mengetahui,
Ketua HIMAZI Ketua Jurusan Gizi
Ersi Afrianti Agus Hermansyah, SKM, MPH NIM. A10.11.02.012 NIP. 196811051993031002
Lampiran 1
1) Susunan Acara dan Waktu Kegiatan
a. Susunan Acara
Kegiatan 1 :Hari / Tanggal: Jum’at, 25 Januari 2013
a. Penyuluhan di Sekolah Dasar
b. Pembagian Puding Buah
Kegiatan 2 :
Hari / Tanggal : Sabtu, 26 Januari 2013
a. Jalan Sehat
b. Pembagian Doorprize & Hiburan
c. Expo dan Pelayanan Gizi
d. Gerakan Pembagian 1000 Telur
e. Pembagian Pin, Gantungan Kunci, Stiker, dan Leaflet
b. Waktu Kegiatan
a. Kegiatan Penyuluhan dan Pembagian Puding Buah
Hari / Tanggal :Jum’at, 25 januari 2013
Tempat :SDN 01 Pontianak Utara
SDN 08 Pontianak Utara
SDN 29 Pontianak Utara
Waktu : 07.30 WIB – Selesai
b. Kegiatan Pembagian Telur, Pin, Gantungan Kunci, Stiker, dan Leaflet
Hari / Tanggal : Sabtu, 26 januari 2013
Tempat : Di daerah dan Jalan utama Sekitar Kota Pontianak atau Pusat
Keramaian
Waktu : 08.00 WIB – Selesai
c. Kegiatan Jalan Sehat
Hari / Tanggal : Sabtu, 26 januari 2013
Tempat : Di Sekitar Kampus Poltekkes Kemenkes Pontianak
Waktu : 07.00 WIB – Selesai
Lampiran 2
2) Kepanitiaan
Pelindung : Ketua Jurusan Gizi Poltekkes Pontianak Kemenkes RI
Agus Hermansyah, SKM, MPH
Penasehat : Pengadmn. Kemahasiswaan
Edy Waliyo, S.Gz, M.Gz
Penanggung jawab : Ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan Gizi
Ersi Afrianti
Ketua Pelaksana : Muktisari Suryaningrum
Wakil Ketua : Sintha Dewi Purnamasari
Sekertaris : Hairunnisa
Bendahara : 1. Indri Savitri
2. Zaneta Rahmaniya
Koordianator Acara : Dwi Purwo Sasmito
1. Tri Raodawati
2. Levy Olivia
3. Winda
Koordinator Humas : Nickhita Melati Montana
1. Cahyanti Fauziah
2. Eka Rizky
3. Sisi Marlin
Koordinator Perlengkapan : Yudha Armaya
1. Suwandi
2. Ahmad
3. Refal Doni Saputra
4. Dion
5. Wahyu Eko Ardianto
6. Jeri Gustian
Koordinator Pendanaan : Feriskayanti Hutahaean1. Azizah Anggraini
2. Ajeng Indah Kusuma
3. Wiwid Lestari
4. Deviro
5. Leny Sinaga
Koordinator Keamanan : Natalis Kurnianda
Semua Panitia
Koordinator P3K : Resi Haningka Ratna Sari
1. Nurjannah
2. Putri Anjar Wulan
3. Khairia
Koordinator Konsumsi : Misda
1. Desvy Nadya
2. Winny Rahma Putri
Koordinator Kesekretariatan : Banitiya Dwi Puspita
1. Emilia Valentine
2. Deska
Koordinator Dokumentasi : Hilda Azkiya
1. Tiodo Shintauli Manalu
2. Rusdiana
3. Novia Putri Tanjung
Koordinator Kegiatan
1. Penyuluhan di Sekolah Dasar : Rania Hakiki
2. Pembagian Telur : Firrania Ranipuspita & Siti Maisyarah
3. Jalan Sehat : Evy Andriyuni & Tri Marhania
4. Pembagian Doorprize : Fenny Kurniawati
5. Pembagian Hadiah : Siti Nurmasita
6. Expo dan Pelayanan Gizi : Nyemas Eva S.
7. Hiburan : Seksi Acara
Lampiran 3
3) Estimasi Biaya
I. Perlengkapan Panitia1. ID card @ Rp. 4000 x 50 buah : Rp. 200.000
2. Brosur @ Rp 2.000 x 200 lembar : Rp. 400.000
3. Kaos panitia @ Rp 35.000 x 50 buah : Rp.1.750.000
Total Biaya : Rp.2.350.000
II. Kesekretariatan
1. Stampel : Rp. 50.000
2. Map @Rp. 10.000 x 5 : Rp. 50.000
3. Kertas A4 @ Rp 40.000 x 4 rim : Rp. 160.000
Total Biaya : Rp. 260.000
III. Dekorasi dan Dokumentasi
1. Banner @ Rp 150.000 x 5 buah : Rp 750.000
2. Dokumentasi : Rp 200.000
Total Biaya : Rp 950.000
IV. Konsumsi
a. Kegiatan Tanggal 25 Januari 2013
1. Konsumsi @ Rp. 10.000 x 120 Orang : Rp. 1.200.000
2. Air Mineral @ dus Rp. 20.000 x 10 dus : Rp. 200.000
Total Biaya : Rp. 1.400.000
b. Kegiatan Tanggal 26 Januari 2013
1. Konsumsi Panitia @ Rp 20.000 x 90 : Rp. 1.800.000
2. Konsumsi Peserta (Snack) @ Rp. 3.000 x 500 : Rp. 1.500.000
Total Biaya : Rp. 3.300.000
V. Perlengkapan Acara
1. Jum’at 25 Januari 2013
1) Perlengkapan Penyuluhan
1. Leaflet @Rp 3.000 x 500 lbr : Rp. 1.500.000
2. Puding Buah @ Rp3.000 x 500 cup : Rp. 1.500.000
Total Biaya : Rp. 3.000.000
2) Perlengkapan Pembagian 1000 Telur
1. Telur @ Rp. 1.500 x 1500 btr : Rp. 2.250.000
2. Pin @ Rp. 1.000 x 500 bh : Rp. 500.000
3. Gantungan Kunci @ Rp.1000 x 500 bh : Rp. 500.000
4. Stiker @ Rp. 1000 x 500 bh : Rp. 500.000
5. Plastik @ Rp. 1.000 x 100 lbr : Rp. 100.000
Total Biaya : Rp. 3.850.000
2. Sabtu, 26 Januari 2013
Perlengkapan Jalan Sehat
1. Door Prize : Rp. 5.000.000
2. Organ Tunggal : Rp. 1.500.000
3. Rigging, Sound Sistem & Genset : Rp. 2.000.000
Total Biaya : Rp. 8.500.000
Jumlah Keseluruhan Biaya : Rp. 23.610.000
Contact Person :
a. Penanggung Jawab : Ersi Afrianti – 0857 5075 5537
b. Ketua umum : Muktisari Suryaningrum – 0897 6227 218
c. Wakil ketua : Sintha Dewi Purnamasari – 0896 9326 3092