Proposal bantuan boat

6
Kepada Yang Terhormat , Kepala Dinas Perikanan Dan Kelautan Kab. Langkat di- STABAT Dengan hormat, Sesuai dengan Prinsip otonomi daerah, dimana daerah diberi kewenangan membuat kebijakan untuk memberi pelayanan, peningkatan peranserta, prakarsa, dan pemberdayaan masyarakat yang bertujuan pada peningkatan kesejahteraan masyarakat, sesuai dengan potensi dan kekhasan daerah. Maka dengan itu kami dari Kelompok Nelayan Pesisir Pantai mengajukan Proposal Bantuan Satu Unit Kapal Tangkap guna untuk menunjang kerja kami, sebagai wujud partisipasi dalam mendukung program Pemerintah baik daerah maupun pusat, dalam hal ini mensejahterakan masyarakat nelayan. Demikian permohonan ini kami ajukan dan atas berkenaan Bapak dalam memberikan bantuan diucapkan banyak terima kasih. Perlis, 15 Agustus 2014 Ketua Kelompok, Sekretaris Kelompok Nelayan Pesisir Pantai Nelayan Pesisir Pantai; JAMALUDDIN H.S ANWAR. R KELOMPOK NELAYAN “PESISIR PANTAI KABUPATEN LANGKAT” PROVINSI SU MATERA UTARA Ketua : JAMALUDDIN H.S Sekertaris : Anwar R Bendahara : H. Abdullah

description

abdi

Transcript of Proposal bantuan boat

Page 1: Proposal bantuan boat

Kepada  Yang Terhormat , 

Kepala   Dinas   Perikanan Dan Kelautan Kab. Langkat  

di-STABAT

Dengan hormat,

Sesuai dengan Prinsip otonomi daerah, dimana daerah diberi kewenangan membuat

kebijakan untuk memberi pelayanan, peningkatan peranserta, prakarsa, dan pemberdayaan

masyarakat yang bertujuan pada peningkatan kesejahteraan masyarakat, sesuai dengan potensi

dan kekhasan daerah.

Maka dengan itu kami dari Kelompok Nelayan Pesisir Pantai mengajukan  Proposal

Bantuan Satu Unit Kapal Tangkap guna untuk menunjang kerja kami, sebagai wujud

partisipasi dalam mendukung program Pemerintah baik daerah maupun pusat, dalam hal ini

mensejahterakan masyarakat nelayan.

Demikian permohonan ini kami ajukan dan atas berkenaan Bapak dalam memberikan

bantuan diucapkan banyak terima kasih.

Perlis, 15 Agustus 2014

Ketua Kelompok, Sekretaris Kelompok Nelayan Pesisir Pantai Nelayan Pesisir Pantai;

JAMALUDDIN H.S ANWAR. R

KELOMPOK NELAYAN“PESISIR PANTAI KABUPATEN LANGKAT”

PROVINSI SU MATERA UTARA

Ketua :  JAMALUDDIN H.SSekertaris :  Anwar  RBendahara :  H.  Abdullah 

 Anggota :1.      Moh. Nus2.      Asis3.      Badrus4.      M  Amin5.      Irham6.      Kisman7.      Rewa8.      A m o r9.      Mahmuddin10.  Tamrin11.  Herman

Page 2: Proposal bantuan boat

A. Latar Belakang

Upaya untuk mengembalikan peran pelayaran Nasional selama kurang lebih 20 tahun

senantiasa mengalami kegagalan karena pelayaran, nelayan dan pelabuhan nasional dianggap

sebagai penyebab ekonomi biaya tinggi dan Pemerintah belum berpihak kepada pelayaran

nasional. Pada perkembangan berikutnya di era Pemerintahan Kabinet Indonesia Bersatu

dibawah kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Pemerintah baru menyadari

betapa pentingnya peran industri pelayaran nasional bagi pembangunan perekonomian bangsa

dan negara sehingga dikeluarkanlah INPRES No. 5 tahun 2005 tentang Pemberdayaan Industri

Pelayaran Nasional yang kemudian diikuti dengan Peraturan Presiden No. 67 tahun 2005 tentang

Percepatan Pembangunan Infrastruktur. Untuk mengejawantahkan INPRES No. 5 tahun 2005

tentang Pemberdayaan Industri Pelayaran Nasional dan PERPRES No. 67 tahun 2005 tentang

Percepatan Pembangunan Infrastruktur sangat diperlukan adanya pengaturan hukum lebih lanjut

melalui undang-undang sehingga terobosan kebijakan tersebut diatas dapat terjamin

keberlanjutannya khususnya dalam bidang kepelabuhanan dan pelayaran.

Mengacu pada amanat Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945,

bahwa pemerintah daerah berwenang untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan

menurut asas otonomi dan tugas pembantuan. Pemberian otonomi luas kepada daerah diarahkan

untuk mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pelayanan,

pemberdayaan dan peran serta masyarakat. Disamping itu melalui otonomi luas, daerah

diharapkan mampu meningkatkan daya saing dengan memperhatikan prinsip demokrasi,

pemerataan, keadilan, keistimewaan dan kekhususan serta potensi dan keanekaragaman daerah

dalam sistem Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Prinsip otonomi daerah menggunakan prinsip otonomi seluas-luasnya dalam arti daerah

diberikan kewenangan mengurus dan mengatur semua urusan pemerintahan di luar yang menjadi

urusan Pemerintah yang ditetapkan dalam Undang-Undang ini. Daerah memiliki kewenangan

membuat kebijakan daerah untuk memberi pelayanan, peningkatan peranserta, prakarsa, dan

pemberdayaan masyarakat yang bertujuan pada peningkatan kesejahteraan rakyat. Sejalan

dengan prinsip tersebut dilaksanakan pula prinsip otonomi yang nyata dan bertanggung jawab.

Prinsip otonomi nyata adalah suatu prinsip bahwa untuk menangani urusan pemerintahan

dilaksanakan berdasarkan tugas, wewenang, dan kewajiban yang senyatanya telah ada dan

berpotensi untuk tumbuh, hidup dan berkembang sesuai dengan potensi dan kekhasan daerah.

Dengan demikian isi dan jenis otonomi bagi setiap daerah tidak selalu sama dengan daerah

lainnya. Adapun yang dimaksud dengan otonomi yang bertanggungjawab adalah otonomi yang

dalam penyelenggaraannya harus benar-benar sejalan dengan tujuan dan maksud pemberian

otonomi, yang pada dasarnya untuk memberdayakan daerah termasuk meningkatkan

kesejahteraan rakyat yang merupakan bagian utama dari tujuan nasional.

Pada saat ini sangat terasa tantangan dalam menghadapi persaingan usaha khususnya

usaha dibidang perikanan ,hal ini tidak bisa kita hindari karena semakin banyaknya orang untuk

Page 3: Proposal bantuan boat

memenuhi kebutuhan hidup dan tuntutan kemajuan ,untuk itu kita harus bekerja keras

mempersiapkan diri menyambut tantangan tersebut yaitu dengan peningkatan Sumber Daya

Manusia (SDM) berupa peningkatan pengetahuan, keterampilan dan sikap perilaku untuk

mengelola sumber daya alam yang ada di sekitar kita, guna mewujudkan hal tersebut salah satu

upaya adalah membentuk suatu wadah yang berupa kelompok-kelompok nelayan.

Potensi sumber daya alam di sekitar kita adalah berupa potensi kelautan /perikanan yang

cukup besar dengan kegiatan usaha penangkapan ikan. Potensi tersebut tentunya harus dikelola

dengan kemauan dan kemampuan nelayan namun permasalahan yang kami hadapi keterbatasan

sarana alat Bantu penangkapan dalam upaya memanfaatkan sumber daya perikanan yang lestari.

Khususnya nelayan kecil di Desa Perlis Kecamatan Berandan Barat Kabupaten Langkat yang

mayoritas merupakan nelayan dengan armada perahu jukung bermesin dengan alat tangkap

Pancing ulur.

Kenyataan dilapangan menunjukkan bahwa nelayan di Desa Perlis belum mampu

mengembangkan usahanya dalam upaya meningkatkan pendapatannya karena keterbatasan

sarana serta modal usaha yang terbatas. Mengingat daerah penangkapan yang berada di desa

perlis sangat membutuhkan sarana penangkapan yang memadai.

B. Maksud

Melihat dari kondisi tersebut, bersama ini kami Kelompok Nelayan Tradisional

“Nelayan pesisir pantai” Desa Perlis Kecamatan Berandan Barat melalui Badan Pemberdayaan

Masyarakat Kabupaten Langkat mengajukan permohonan bantuan pengadaan sarana dan

prasarana perikanan tangkap, dengan harapan dapat meningkatkan pendapatan nelayan dan

kesejahteraan masyarakat pesisir.

Jenis Bantuan Yang Di Butuhkan1.      Satu unit Kapal Tangkap;2.      Ukuran 26 kaki ;3.      Mesin 23 ps.

C. Tujuan

Pengajuan Permohonan Bantuan Pengadaan sarana dan Prasarana Perikanan tangkap bagi

Kelompok Nelayan Tradisional “Maju Jaya” di Desa Perlis Kecamatan Berandan Barat

Kabupaten Langkat, Bertujuan untuk :

1. Memperlancar usaha nelayan tradisional

2. Meningkatkan hasil tangkapan sehingga dapat meningkatkan pendapatan dan

kesejahteraan para anggota kelompok.

D. Penutup

Demikian hasil pemikiran ini dibuat semoga mendapat perhatian dan partisipasi yang

serius dari semua kalangan, atas perhatian dan partisipasi dari semua pihak terhadap bantuannya,

baik moril maupun materil yang memungkinkan terlaksananya kegiatan yang dimaksud diatas

kami ucapkan terima kasih banyak.

Page 4: Proposal bantuan boat

Desa Perlis, 15 Agustus 2014

KA. DESA PERLIS KETUA KELOMPOK NELAYAN PESISIR PANTAI

Mengetahui:

PPL Kec. Berandan Barat