Program Tahunan Kimia 2011-2012

Program Tahunan Analisis Program Semester Pekan Efektif Distribusi Alokasi Tatap Muka Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) Program Semester

Page | 0

PROGRAM TAHUNAN

Mata pelajaran : KIMIASatuan pendidikan : SMK MANDIRI KADUNGORAKelas / program : X / TEKNOLOGI OTOMOTIFTahun Pelajaran : 2011/2012

SEMESTER NOSTANDAR

KOMPETENSIKOMPETENSI

DASARALOKASI

WAKTU (JP)

I

1Memahami konsep materi

dan perubahannya

14.1 Mengelompokkan sifat materi

714.2 Mengelompokkan perubahan materi

14.3 Mengklasifikasi materi

2Memahami konsep

penulisan lambang unsur dan persamaan reaksi

15.1 Memahami lambang unsur

1015.2 Memahami Rumus kimia

15.3 menyetarakan persamaan reaksi

3 Memahami Konsep Mol17.1 Memahami konsep mol

1017.2 Menerapkan hukum gay lusaac dan hukum Avogadro

II

3

Mengidentifikasi struktur atom dan sifat-sifat periodik pada tabel

periodik unsur

16.1 mendeskripsikan perkembangan teori atom


4 Memahami terjadinya ikatan kimia

18.1 Mendeskripsikan terjadinya ikatan ion

1018.2 Mendeskripsikan terjadinya ikatan kovalen

18.3 Menjelaskan ikatan logam18. 4

Menuliskan nama senyawa kimia

Mengetahui;Kepala SMK Mandiri,

Asep Taryudin, S.Pd, M.Pd

Kadungora, 4 Juli 2012Guru Mata Diklat KIMIA,

Maya Rosmayanti, S.Pd

Page | 1

ANALISIS PROGRAM SEMESTER

Mata pelajaran : KIMIASatuan pendidikan : SMK MANDIRI KADUNGORAKelas / program : X / TEKNOLOGI OTOMOTIFSemester : GANJILTahun Pelajaran : 2011/2012

A. PERHITUNGAN ALOKASI WAKTU

1. Banyaknya pekan satu semester: 2. Banyaknya pekan tidak efektif:

NO NAMA BULAN PEKAN NO URAIAN BANYAK PEKAN

1 Juli 3 1 MOS 1 minggu

2 Agustus 5 2 KTS 1 minggu

3 September 4 3 Libur awal Puasa 1 minggu

4 Oktober 5 4 Libur Hari Raya 2 minggu

5 Nopember 4 5 Ulangan Semester 1 minggu

6 Desember 4 6 Persiapan Raport 1 minggu

7 Januari 1 7 Libur Semester/smt 2 2 minggu

Jumlah 26 Jumlah 9 minggu

3. Jumlah Pekan Efektif

Pekan efektif = Jumlah pekan – jumlah pekan tidak efektif

= 26 – 9

= 17 Pekan Epektif

4. Jumlah jam pelajaran efektif

Jam pelajaran efektif = Jumlah pekan x jam pelajaran per minggu

= 17 X 2

= 34 Jam pelajaran epektif

5. Distribusi jam pelajaran efektif

Tatap muka : …… jam pelajaran

Ulangan Harian : …… jam pelajaran

Mid semester : …… jam pelajaran

Semester dan pembagian raport : …… jam pelajaran

Jumlah : …… jam pelajaran





Page | 2

B. DISTRIBUSI ALOKASI WAKTU TATAP MUKA SEMESTER GANJIL

NOSTANDAR

KOMPETENSIKOMPETENSI DASAR INDIKATOR

ALOKASI WAKTU (JP)

1Memahami

konsep materi dan perubahannya

14.1 Mengelompokkan sifat materi Materi sebagai sesuatu yang memiliki massa, memiliki ruang, dan dapat diraba didefinisikan dengan jelas. Pengelompokan materi berdasarkan sifatnya dilakukan dengan benar.

2


Pengertian perubahan materi dan pengelompokkannya dideskripsikan dengan jelas Perubahan fisika yang ditunjukkan oleh perubahan wujud tanpa terjadi perubahan komposisi atau identitas zat dan

dapat diukur diamati dengan benar Perubahan kimia yang ditunjukkan oleh perubahan komposisi (perubahan warna, terbentuknya endapan, atau gas)

diamati dengan benar

2

14.3 Mengklasifikasi materi Pengelompokkan materi menjadi unsur, senyawa, dan campuran dideskripsikan dengan benar Pengertian campuran sebagai gabungan beberapa unsur atau senyawa dideskripsikan dengan benar Pengelompokkan campuran menjadi campuran homogen dan heterogen dilakukan dengan benar

3

2

Memahami konsep penulisan

lambang unsur dan persamaan

reaksi

15.1 Memahami lambang unsur Penulisan lambang unsur dijelaskan dengan benar

Pengertian atom sebagai bagian terkecil dari suatu unsur dideskripsikan dengan benar2


Pengertian rumus kimia/senyawa sebagai gabungan dari dua unsur atau lebih yang sama atau berbeda dengan komposisi tertentu dideskripsikan dengan benar

Rumus kimia berdasarkan lambang unsur dan jumlahnya dideskripsikan dengan benar Pengertian molekul/ion sebagai bagian terkecil dari suatu senyawa dideskripsikan dengan benar Pengelompokkan senyawa berdasarkan jumlah atom unsur yang membentuk senyawa dideskripsikan dengan benar Senyawa molekul, senyawa ion, dan senyawa unsur dikelompokkan dengan baik. Pengertian rumus molekul dan rumus empiris dideskripsikan dengan benar.

4


Pengertian persamaan reaksi kimia sebagai proses perubahan satu atau lebih zat menjadi satu atau lebih zat berbeda dideskripsikan dengan benar.

Penggunaan simbol-simbol dalam reaksi kimia untuk menunjukkan perubahan yang terjadi selamareaksi berlangsung dideskripsikan dengan benar.

Penyetaraan persamaan reaksi berdasarkan prinsip jumlah unsur diruas kiri dan kanan harus sama (sesuai Hukum Lavoiser) dilakukan dengan benar.

4

3Memahami Konsep Mol

17.1 Memahami konsep mol

Pengertian Ar dan Mr sebagai satuan massa terkecil dari suatu unsur atau senyawa yang dibandingkan dengan 1/12 massa atom isotop 12C dideskripsikan dengan benar.

Perhitungan Mr berdasarkan jumlah Ar dari unsur-unsur penyusunnya dilakukan dengan benar. Pengertian konsep mol sebagai satuan zat dideskripsikan dengan benar. Pengertian konsep mol sebagai kumpulan partikel (atom atau molekul atau ion) yang dibandingkan dengan 1/12

massa isotop 12C atau yang mengandung partikel sebanyak bilangan Avogadro dideskripsikan dengan benar.

4


Definisi Hukum Gay Lussac dideskripsikan dengan benar. Definisi Hukum Avogadro dideskripsikan dengan benar. Penggabungan Hukum Boyle, Hukum Gay Lussac, dan Hukum Avogadro menjadi persamaan gas ideal dideskripsikan

dengan benar.

6

Page | 3


Mata pelajaran : KIMIA

Satuan pendidikan : SMK MANDIRI KADUNGORA

Kelas / program : X / TEKNOLOGI OTOMOTIF

Semester : GENAP

Tahun Pelajaran : 2011/2012




1 Januari 4 1 KTS 1 minggu

2 Februari 4 2 UNAS 1 minggu

3 Maret 4 3 UAS 1 minggu

4 April 4 4 Ulangan Smt 1 minggu

5 Mei 5 5 Class Meeting 1 minggu

6 Juni 4 6 Libur semester 3 minggu

7 Juli 1 Jumlah 8 minggu

Jumlah 26



= 26 – 8

= 18 Pekan Epektif



= 18 X 2


5. Distribusi jam pelajaran efektif

Tatap muka : …… jam pelajaran

Ulangan Harian : …… jam pelajaran

Mid semester : …… jam pelajaran

Semester dan pembagian raport : …… jam pelajaran







Page | 4

B. DISTRIBUSI ALOKASI WAKTU TATAP MUKA SEMESTER GENAP

NOSTANDAR


ALOKASI WAKTU (JP)

1

Mengidentifikasi struktur

atom dan sifat-sifat periodik

pada tabel periodik unsur

16.1 mendeskripsikan perkembangan teori

atom

Perkembangan teori atom dari teori atom Dalton sampai ke teori atom Modern dideskripsikan dengan benar. Pengertian partikel penyusun atom berdasarkan hasil eksperimen sinar katoda dan sinar katoda berongga, serta keradioaktifan

dideskripsikan dengan benar. Simbol atom sebagai lambang unsur yang dilengkapi dengan nomor atom dan nomor massa dituliskan dengan benar. Pengertian nomor atom (jumlah proton) sebagai identitas atom suatu unsur dideskripsikan dengan benar. Pengertian nomor massa atom sebagai jumlah proton dan neutron dalam suatu inti atom dideskripsikan dengan benar. Pengertian isotop berdasarkan perbedaan nomor massa dideskripsikan dengan benar. Konfigurasi elektron unsur berdasarkan tingkat energi atau kulit dan orbital dituliskan dengan benar.

10

16.2 Menerapkan hukum gay lusaac dan

hukum Avogadro

Perkembangan pengelompokan unsur mulai dari triad sampai sistem IUPAC terbaru dideskripsikan dengan benar. Letak unsur dalam sistem periodik yang didasarkan pada konfigurasi elektron dideskripsikan dengan benar. Pengaruh jumlah elektron pada kulit terluar terhadap sifat keperiodikan dan sifat kemiripan unsur dideskripsikan dengan benar. Pengertian energi ionisasi dan afinitas elektron dideskripsikan dengan benar.

10

2Memahami terjadinya

ikatan kimia


Peranan elektron valensi untuk mencapai konfigurasi elektron yang stabil dalam pembentukan ikatan kimia dideskripsikan dengan jelas. Pencapaian konfigurasi elektron yang stabil berdasarkan teori oktet atau duplet dijelaskan dengan benar. Pembentukan ikatan ion berdasarkan serah terima elektron dari unsur yang berikatan dan menghasilkan senyawa ion dijelaskan dengan

benar. Pengaruh gaya elektrostatik terhadap kekuatan ikatan ion dijelaskan dengan benar.

2

18.2 Mendeskripsikan terjadinya ikatan

kovalen

Pembentukan ikatan kovalen berdasarkan penggunaan pasangan elektron dari unsur yang berikatan dan menghasilkan senyawa kovalen dijelaskan dengan benar.

Penulisan simbol Lewis ditunjukkan dengan benar. Penulisan ikatan kovalen dengan menggunakan struktur Lewis dideskripsikan dengan benar. Pengaruh banyaknya pasangan elektron yang berikatan terhadap jenis ikatan kovalen (tunggal, rangkap) dideskripsikan dengan benar.

4

18.3 Menjelaskan ikatan logam

Pembentukan ikatan logam sebagai akibat adanya elektron bebas pada logam dijelaskan dengan benar. Pembentukan sifat logam sebagai akibat pembentukan orbital baru karena adanya elektron bebas pada logam dijelaskan dengan benar.

3

18. 4Menuliskan nama

senyawa kimia

Penentuan nama senyawa berdasarkan jenis senyawa dan ikatan yang terjadi dideskripsikan dengan benar. Cara-cara penamaan senyawa ion dan senyawa kovalen dideskripsikan dengan benar.

3





Page | 5

KRITERIA KETUNTASAN MINIMALSEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2011/2012

Satuan Pendidikan : SMK MANDIRI KADUNGORAKelas/Program : X / TEKNOLOGI OTOMOTIFMata pelajaran : KIMIAKKM : 70

NOSTANDAR


KRITERIA KETUNTASANKKM

indikatorKKMKD

KKMSKKompleksitas

Daya Dukung

Intake

1Memahami konsep

materi dan perubahannya

14.1 Mengelompokkan sifat materi

Materi sebagai sesuatu yang memiliki massa, memiliki ruang, dan dapat diraba didefinisikan dengan jelas.

Pengelompokan materi berdasarkan sifatnya dilakukan dengan benar.

72 75 70 72 72


Pengertian perubahan materi dan pengelompokkannya dideskripsikan dengan jelas

Perubahan fisika yang ditunjukkan oleh perubahan wujud tanpa terjadi perubahan komposisi atau identitas zat dan dapat diukur diamati dengan benar

Perubahan kimia yang ditunjukkan oleh perubahan komposisi (perubahan warna, terbentuknya endapan, atau gas) diamati dengan benar

72 75 70 72 72

14.3 Mengklasifikasi materi

Pengelompokkan materi menjadi unsur, senyawa, dan campuran dideskripsikan dengan benar

Pengertian campuran sebagai gabungan beberapa unsur atau senyawa dideskripsikan dengan benar

Pengelompokkan campuran menjadi campuran homogen dan heterogen dilakukan dengan benar

72 75 70 72 72

2 Memahami konsep penulisan lambang

unsur dan persamaan reaksi

15.1 Memahami lambang unsur

Penulisan lambang unsur dijelaskan dengan benarPengertian atom sebagai bagian terkecil dari suatu unsur dideskripsikan dengan

benar

70 75 70 72 72


Pengertian rumus kimia/senyawa sebagai gabungan dari dua unsur atau lebih yang sama atau berbeda dengan komposisi tertentu dideskripsikan dengan benar

Rumus kimia berdasarkan lambang unsur dan jumlahnya dideskripsikan dengan benar

Pengertian molekul/ion sebagai bagian terkecil dari suatu senyawa dideskripsikan dengan benar

Pengelompokkan senyawa berdasarkan jumlah atom unsur yang membentuk senyawa dideskripsikan dengan benar

70 75 70 72 72

Page | 6

Senyawa molekul, senyawa ion, dan senyawa unsur dikelompokkan dengan baik.

Pengertian rumus molekul dan rumus empiris dideskripsikan dengan benar.


Pengertian persamaan reaksi kimia sebagai proses perubahan satu atau lebih zat menjadi satu atau lebih zat berbeda dideskripsikan dengan benar.

Penggunaan simbol-simbol dalam reaksi kimia untuk menunjukkan perubahan yang terjadi selamareaksi berlangsung dideskripsikan dengan benar.

Penyetaraan persamaan reaksi berdasarkan prinsip jumlah unsur diruas kiri dan kanan harus sama (sesuai Hukum Lavoiser) dilakukan dengan benar.

70 75 70 72 72

3Memahami Konsep

Mol

17.1 Memahami konsep mol

Pengertian Ar dan Mr sebagai satuan massa terkecil dari suatu unsur atau senyawa yang dibandingkan dengan 1/12 massa atom isotop 12C dideskripsikan dengan benar.

Perhitungan Mr berdasarkan jumlah Ar dari unsur-unsur penyusunnya dilakukan dengan benar.

Pengertian konsep mol sebagai satuan zat dideskripsikan dengan benar. Pengertian konsep mol sebagai kumpulan partikel (atom atau molekul atau

ion) yang dibandingkan dengan 1/12 massa isotop 12C atau yang mengandung partikel sebanyak bilangan Avogadro dideskripsikan dengan benar.

70 75 70 72 72

17.2 Menerapkan hukum gay lusaac dan

hukum Avogadro

Definisi Hukum Gay Lussac dideskripsikan dengan benar. Definisi Hukum Avogadro dideskripsikan dengan benar. Penggabungan Hukum Boyle, Hukum Gay Lussac, dan Hukum Avogadro

menjadi persamaan gas ideal dideskripsikan dengan benar.

70 75 70 72 72





Page | 7

KRITERIA KETUNTASAN MINIMALSEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2011/2012

Satuan Pendidikan : SMK MANDIRI KADUNGORAKelas/Program : X / TEKNOLOGI OTOMOTIFMata pelajaran : KIMIAKKM : 70

NOSTANDAR


DASARINDIKATOR


indikatorKKMKD

KKMSKKompleksitas

Daya Dukung

Intake

1

Mengidentifikasi struktur atom dan sifat-sifat periodik

pada tabel periodik unsur

16.1 mendeskripsikan perkembangan

teori atom

Perkembangan teori atom dari teori atom Dalton sampai ke teori atom Modern dideskripsikan dengan benar.

Pengertian partikel penyusun atom berdasarkan hasil eksperimen sinar katoda dan sinar katoda berongga, serta keradioaktifan dideskripsikan dengan benar.

Simbol atom sebagai lambang unsur yang dilengkapi dengan nomor atom dan nomor massa dituliskan dengan benar.

Pengertian nomor atom (jumlah proton) sebagai identitas atom suatu unsur dideskripsikan dengan benar.

Pengertian nomor massa atom sebagai jumlah proton dan neutron dalam suatu inti atom dideskripsikan dengan benar.

Pengertian isotop berdasarkan perbedaan nomor massa dideskripsikan dengan benar.

Konfigurasi elektron unsur berdasarkan tingkat energi atau kulit dan orbital dituliskan dengan benar.

70 75 70 72 72

16.2 Menerapkan hukum gay lusaac

dan hukum Avogadro

Perkembangan pengelompokan unsur mulai dari triad sampai sistem IUPAC terbaru dideskripsikan dengan benar.

Letak unsur dalam sistem periodik yang didasarkan pada konfigurasi elektron dideskripsikan dengan benar.

Pengaruh jumlah elektron pada kulit terluar terhadap sifat keperiodikan dan sifat kemiripan unsur dideskripsikan dengan benar.

Pengertian energi ionisasi dan afinitas elektron dideskripsikan dengan benar.

70 75 70 72 72

2 Memahami terjadinya ikatan

kimia


ion

Peranan elektron valensi untuk mencapai konfigurasi elektron yang stabil dalam pembentukan ikatan kimia dideskripsikan dengan jelas.

Pencapaian konfigurasi elektron yang stabil berdasarkan teori oktet atau duplet dijelaskan dengan benar.

Pembentukan ikatan ion berdasarkan serah terima elektron dari unsur yang berikatan dan menghasilkan senyawa ion dijelaskan dengan benar.

Pengaruh gaya elektrostatik terhadap kekuatan ikatan ion dijelaskan dengan benar.

70 75 70 72 72

Page | 8


kovalen

Pembentukan ikatan kovalen berdasarkan penggunaan pasangan elektron dari unsur yang berikatan dan menghasilkan senyawa kovalen dijelaskan dengan benar.

Penulisan simbol Lewis ditunjukkan dengan benar. Penulisan ikatan kovalen dengan menggunakan struktur Lewis dideskripsikan dengan

benar. Pengaruh banyaknya pasangan elektron yang berikatan terhadap jenis ikatan

kovalen (tunggal, rangkap) dideskripsikan dengan benar.

70 75 70 72 72


Pembentukan ikatan logam sebagai akibat adanya elektron bebas pada logam dijelaskan dengan benar.

Pembentukan sifat logam sebagai akibat pembentukan orbital baru karena adanya elektron bebas pada logam dijelaskan dengan benar.

70 75 70 72 72

18. 4Menuliskan nama

senyawa kimia

Penentuan nama senyawa berdasarkan jenis senyawa dan ikatan yang terjadi dideskripsikan dengan benar.

Cara-cara penamaan senyawa ion dan senyawa kovalen dideskripsikan dengan benar.

70 75 70 72 72





Page | 9


SEKOLAH : SMK MANDIRI KADUNGORA MATA PELAJARAN : KIMIA

KELAS /SEMESTER : X / GANJIL TAHUN PELAJARAN : 2011/2012

STANDARKOMPETENSI KOMPETENSI DASAR

ALOKASI WAKTU

(JP)

BULAN (2012)

Juli Agustus September Oktober Nopember Desember

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

Memahami konsep materi dan perubahannya

14.1 Mengelompokkan sifat materi 2

Libu

r sek

olah

25

– 14

Juli

2012

Lbur

aw

al p

uasa

21

– 27

Juli

2012

Libu

r akh

ir pu

asa

16 –

25

Agus

tus

2012

Perk

iraan

UTS

8 –

13

okto

ber 2

012

Perk

iraan

UAS

10

– 15

Des

embe

r

Perb

agia

n ra

por 2

2 D

esem

ber 2

012

Libu

r sem

este

r 24

Des

embe

r – 5

Janu

ari 2

013

14.2 Mengelompokkan perubahan materi 2

14.3 Mengklasifikasi materi 3

Memahami konsep penulisan lambang unsur dan persamaan

reaksi

15.1 Memahami lambang unsur 2

15.2 Memahami Rumus kimia 4

15.3 menyetarakan persamaan reaksi 4

Memahami Konsep Mol 17.1 Memahami konsep mol 4

17.2 Menerapkan hukum gay lusaac dan hukum Avogadro 6

Kadungora, 4 Juli 2012Mengetahui Guru Mata PelajaranKepala SMK Mandiri

Asep Taryudin, S.Pd, M.Pd Maya Rosmayanti, S.Pd


Page | 10

SEKOLAH/MADRASAH : SMK MANDIRI KADUNGORA MATA PELAJARAN : KIMIAKELAS /SEMESTER : X / GENAP TAHUN PELAJARAN : 2011/2012

STANDARKOMPETENSI

KOMPETENSI DASARALOKASI WAKTU

(JP)

BULAN (2013)

Januari Februari Maret April Mei Juni

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

Mengidentifikasi struktur atom dan sifat-sifat periodik pada tabel

periodik unsur

16.1 mendeskripsikan perkembangan teori atom


Memahami terjadinya ikatan kimia


18.2 Mendeskripsikan terjadinya ikatan kovalen


18. 4 Menuliskan nama senyawa kimia



Page | 11

PROGRAM TAHUNAN

Mata pelajaran : KIMIASatuan pendidikan : SMK MANDIRI KADUNGORAKelas / program : XI / TEKNOLOGI OTOMOTIFTahun Pelajaran : 2011/2012

SEMESTER NOSTANDAR


DASARALOKASI

WAKTU (JP)

I

1 Memahami perkembangan konsep reaksi kimia

19.1 Mendeskripsikan pengertian umum reaksi kimia

619.2 Membedakan konsep oksidasi, reduksi dan

reaksi lainnya

2Memahami konsep larutan elektrolit dan elektrokimia

20.1 Membedakan larutan elektrolit dan non elektrolit

17

20.2 Mengidentifikasi dan mengklasifikasi berbagai larutan

20.3 Menggunakan satuan konsentrasi dalam membuat larutan

20.4 Menerapkan konsep reaksi redoks dalam elektrokimia

II

3 Memahami konsep kesetimbangan reaksi

21.1 Menguasai reaksi kesetimbangan

14

21.2 Menguasai faktor-faktor yang mempengaruhiPergeseran kesetimbangan

21.3 Menentukan hubungan kuantitatif antarapereaksi dan hasil reaksi dari suatu reaksi

kesetimbangan

4Menentukan perubahan

entalpi berdasarkan konsep termokimia

22.1 Menjelaskan entalpi dan perubahan entalpi

822.2 Menentukan perubahan entalpi reaksi

22.3 Menentukan kalor pembakaran berbagai bahan bakar

5Mengkomunikasikan

senyawa hidrokarbon dan kegunaannya

23.1 Mendeskripsikan kekhasan atom karbon yang membentuk senyawa hidrokarbon

1823.2 Menggolongkan senyawa hidrokarbon dan

turunannya

23.3 Mendeskripsikan kegunaan senyawa hidrokarbon dalam kehidupan manusia



Kadungora, 4 Juli 2012u Mata Diklat KIMIA,


Page | 12


Mata pelajaran : KIMIASatuan pendidikan : SMK MANDIRI KADUNGORAKelas / program : XI / TEKNOLOGI OTOMOTIFSemester : GANJILTahun Pelajaran : 2011/2012














= 26 – 9

= 17 Pekan Epektif



= 17 X 2






Page | 13


NOSTANDAR


ALOKASI WAKTU (JP)

1

Memahami perkembangan konsep reaksi

kimia

19.1 Mendeskripsikan pengertian umum reaksi kimia

Pengertian persamaan reaksi kimia sebagai proses perubahan satu atau lebih zat menjadi satu atau lebih zat yang berbeda ditinjau kembali dengan benar.

Pengelompokan reaksi kimia menjadi reaksi asam-basa dan reaksi reduksi-oksidasi dideskripsikan dengan benar. Ciri-ciri reaksi asam basa dicirikan sebagai proses perpindahan proton dideskripsikan dengan benar. Ciri-ciri reaksi reduksi-oksidasi sebagai perpindahan elektron dideskripsikan dengan benar.

2

19.2 Membedakan konsep oksidasi, reduksi dan reaksi lainnya

Pengertian bilangan oksidasi dideskripsikan dengan benar. Pengertian konsep oksidasi dan reduksi sebagai penggabungan dan pelepasan oksigen, atau pelepasan dan

penerimaan elekron, atau peningkatan dan penurunan bilangan oksidasi dideskripsikan dengan benar. Pengertian oksidator sebagai senyawa yang mengalami penurunan bilangan oksidasi atau mengalami reduksi

dideskripsikan dengan benar. Pengertian reduktor sebagai senyawa yang mengalami kenaikan bilangan oksidasi atau mengalami oksidasi

dideskripsikan dengan benar. Penyetaraan reaksi reduksi oksidasi dengan pelepasan dan penerimaan elekron, atau peningkatan dan penurunan

biilangan oksidasi dilakukan dengan benar.

4

2

Memahami konsep larutan elektrolit dan elektrokimia

20.1 Membedakan larutan elektrolit dan non elektrolit

Pengertian larutan sebagai campuran dari dua atau lebih zat yang homogen dideskripsikan dengan benar. Pengertian Larutan biner sebagai larutan yang hanya terdiri atas zat terlarut dan pelarut dideskripsikan dengan

benar. Perbedaan larutan elektrolit dan non elektrolit berdasarkan sifat hantaran listriknya diamati dengan benar. Ciri-ciri hantaran listrik dalam berbagai larutan disimpulkan berdasarkan hasil percobaan.

4

20.2 Mengidentifikasi dan mengklasifikasi berbagai larutan

Kemampuan larutan menghantarkan arus listrik berdasarkan banyaknya ion yang terbentuk dalam larutan dideskripsikan dengan benar.

Penyebab adanya ion-ion dalam larutan akibat ikatan ion atau kovalen polar dideskripsikan dengan benar.

2

20.3 Menggunakan satuan konsentrasi dalam membuat larutan

Pengertian konsentrasi sebagai daya larut atau kemampuan melarut suatu zat dalam suatu pelarut dideskripsikan dengan benar.

Pengertian larutan jenuh/tidak jenuh dideskripsikan dengan benar. Satuan konsentrasi larutan sebagai perbandingan jumlah mol, massa atau volume zat terlarut terhadap jumlah massa

atau volume larutan yang dinyatakan dalam prosen (%m/m, %m/v, %v/v), ppm (miligram atau mililiter zat terlarut terhadap 1 kg atau larutan), M (mol/L larutan), m (_mol/1kg pelarut), X(_mol komponen/_mol komponen total) dideskripsikan dengan benar.

Pembuatan larutan sesuai satuan konsentrasi yang diinginkan dilakukan dengan baik.

8


Terjadinya proses elektrokimia karena adanya energi yang dihasilkan pada reaksi spontan dijelaskan dengan benar. Pengertian sel elektrokimia sebagai perangkat alat percobaan untuk membangkitkan listrik melalui reaksi redoks

yang spontan dideskripsikan dengan benar. Komposisi sel elektrokimia sebagai dua sel setengah reaksi yang disebut sel oksidasi dan sel reduksi yang masing-

masing terdiri atas larutan elektrolit dan elektrodanya, dan dihubungkan oleh jembatan garam dideskripsikan dengan benar.

3

Page | 14




Kelas / program : XI / TEKNOLOGI OTOMOTIF

Semester : GENAP












Jumlah 26



= 26 – 8

= 18 Pekan Epektif



= 18 X 2






Page | 15


NOSTANDAR


ALOKASI WAKTU

(JP)

1

Memahami konsep

kesetimbangan reaksi


Pengelompokan reaksi kimia menjadi reaksi berkesudahan dan reaksi kesetimbangan dijelaskan dengan benar. Kesetimbangan kimia sebagai kondisi yang dicapai suatu reaksi jika laju reaksi dalam dua arah yang berlawanan

adalah sama, dan konsentrasi reaktan serta produk tetap dideskripsikan dengan benar.2

21.2 Menguasai faktor-faktoryang mempengaruhi

pergeserankesetimbangan

Terjadinya perubahan atau pergeseran kesetimbangan sebagai akibat adanya aksi pada reaksi kesetimbangan (asas Le Chatelier) yang cenderung akan mengurangi aksi tersebut dideskripsikan dengan benar.

Pengaruh berbagai faktor, antaranya perubahan konsentrasi, volume, dan tekanan terhadap pergeseran kesetimbangan dideskripsikan dengan benar.

Pengaruh perubahan temperatur terhadap nilai tetapan kesetimbangan dijelaskan dengan benar.

4

21.3 Menentukan hubungan kuantitatif antara pereaksi dan

hasil reaksi dari suatu reaksi kesetimbangan

Pengetian tetapan kesetimbangan (Kc) sebagai perbandingan konsentrasi reaktan dan produk suatu reaksi kesetimbangan yang memiliki harga tetap pada kondisi kesetimbangan dan temperatur tertentu (Hukum Aksi Massa) dideskripsikan dengan benar.

Konversi Kc menjadi Kp berdasarkan persamaan gas ideal dideskripsikan dengan benar. Pengertian kesetimbangan homogen dan heterogen berdasarkan fasa seluruh spesi yang bereaksi (produk dan

reaktan) dideskripsikan dengan benar. Perhitungan konsentrasi reaktan dan produk dalam suatu campuran kesetimbangan berdasarkan konsentrasi

awal dan konstanta kesetimbangannya dilakukan dengan benar.

8

2

Menentukan perubahan

entalpi berdasarkan

konsep termokimia


Pengetian sistem dan lingkungan didefinisikan dengan benar. Pengelompokan sistem ke dalam sistem tertutup, sistem terbuka dan sistem terisolasi dideskripsikan dengan

benar. Pengelompokan reaksi kimia dikelompokkan menjadi reaksi eksoterm dan endoterm berdasarkan panas yang

dihasilkannya dideskripsikan dengan benar. Pengertian entalpi (H) sebagai jumlah kalor yang masuk atau keluar dari sistem pada tekanan tetap

dideskripsikan dengan benar. Pengertian perubahan entalpi (DH) dideskripsikan dengan benar

2


Perubahan entalpi reaksi yang dihitung sebagai selisih entalpi produk dan reaktan dideskripsikan dengan benar. Besarnya perubahan entalpi reaksi melalui percobaan dilakukan dengan baik. 4

22.3 Menentukan kalor pembakaran berbagai bahan

bakar

Pengetian kalor pembakaran sebagai kalor yang dilepaskan jika 1 mol bahan bakar dibakar dideskripsikan dengan benar.

Kalor pembakaran berbagai bahan bakar melalui percobaan dilakukan dengan benar.2

3 Mengkomunikasikan

senyawa hidrokarbon

23.1 Mendeskripsikankekhasan atom karbon yang

membentuksenyawa hidrokarbon

Kekhasan atom karbon yang ditunjukkan oleh kemampuan atom karbon untuk membentuk ikatan karbonkarbon dengan berbagai jenis ikatan (tunggal, rangkap) dideskripsikan dengan benar.

Pengertian senyawa organik dan senyawa karbon dideskripsikan dengan benar. Pengertian senyawa hidrokarbon sebagai senyawa yang terdiri atas unsur C dan H dideskripsikan dengan benar.

4

Page | 16

dan kegunaannya

23.2 Menggolongkansenyawa hidrokarbon

dan turunannya

Pengelompokan senyawa hidrokarbon ke dalam kelas, alifatik (siklik, asiklik) dan aromatik dideskripsikan dengan benar.

Pengertian senyawa hidrokarbon alifatik sebagai senyawa hidrokarbon yang tidak mengandung cincin benzena dideskripsikan dengan benar.

Pengelompokan senyawa hidrokarbon alifatik menjadi alkana, alkena, dan alkuna dideskripsikan dengan benar. Ciri-ciri dan rumus umum alkana, alkena, dan alkuna dideskripsikan dengan benar Senyawa hidrokarbon aromatik sebagai senyawa hidrokarbon yang mengandung cincin benzena dideskripsikan

dengan benar.

8

23.3 Mendeskripsikankegunaan senyawahidrokarbon dalamkehidupan manusia

Minyakbumi sebagai sumber senyawa hidrokarbon yang berguna dalam kehidupan manusia dideskripsikan dengan jelas.

Proses pembentukan minyak bumi sebagai hasil pembusukan berbagai mahluk hidup yang terjadi selama jutaan tahun dijelaskan dengan benar.

Kandungan utama minyak bumi sebagai campuran hidrokarbon yang terdiri atas campuran parafin (alkana), olefin (alkena),nafta (siklo parafin), dan hidrokarbon aromatik dideskripsikan dengan jelas.

Demonstrasi pemisahan minyakbumi menjadi fraksifraksinya dengan cara destilasi diamati dengan benar. Sifat-sifat fraksi minyakbumi diamati secara langsung melalui percobaan. Kegunaan minyakbumi ditelusuri melalui pengkajian pustaka.

10





Page | 17


Satuan Pendidikan : SMK MANDIRI KADUNGORAKelas/Program : XI / TEKNOLOGI OTOMOTIFMata pelajaran : KIMIAKKM : 70

NOSTANDAR



indikatorKKMKD

KKMSKKompleksitas

Daya Dukung

Intake

1

Memahami perkembangan konsep reaksi

kimia

19.1 Mendeskripsikan pengertian umum

reaksi kimia

Pengertian persamaan reaksi kimia sebagai proses perubahan satu atau lebih zat menjadi satu atau lebih zat yang berbeda ditinjau kembali dengan benar.

Pengelompokan reaksi kimia menjadi reaksi asam-basa dan reaksi reduksi-oksidasi dideskripsikan dengan benar.

Ciri-ciri reaksi asam basa dicirikan sebagai proses perpindahan proton dideskripsikan dengan benar.

Ciri-ciri reaksi reduksi-oksidasi sebagai perpindahan elektron dideskripsikan dengan benar.

72 75 70 72 72

19.2 Membedakan konsep oksidasi,

reduksi dan reaksi lainnya

Pengertian bilangan oksidasi dideskripsikan dengan benar. Pengertian konsep oksidasi dan reduksi sebagai penggabungan dan pelepasan

oksigen, atau pelepasan dan penerimaan elekron, atau peningkatan dan penurunan bilangan oksidasi dideskripsikan dengan benar.

Pengertian oksidator sebagai senyawa yang mengalami penurunan bilangan oksidasi atau mengalami reduksi dideskripsikan dengan benar.

Pengertian reduktor sebagai senyawa yang mengalami kenaikan bilangan oksidasi atau mengalami oksidasi dideskripsikan dengan benar.

Penyetaraan reaksi reduksi oksidasi dengan pelepasan dan penerimaan elekron, atau peningkatan dan penurunan biilangan oksidasi dilakukan dengan benar.

72 75 70 72 72

2 Memahami konsep larutan elektrolit dan elektrokimia

20.1 Membedakan larutan elektrolit dan

non elektrolit

Pengertian larutan sebagai campuran dari dua atau lebih zat yang homogen dideskripsikan dengan benar.

Pengertian Larutan biner sebagai larutan yang hanya terdiri atas zat terlarut dan pelarut dideskripsikan dengan benar.

Perbedaan larutan elektrolit dan non elektrolit berdasarkan sifat hantaran listriknya diamati dengan benar.

Ciri-ciri hantaran listrik dalam berbagai larutan disimpulkan berdasarkan hasil percobaan.

72 75 70 72 72

20.2 Mengidentifikasi dan mengklasifikasi

berbagai larutan

Kemampuan larutan menghantarkan arus listrik berdasarkan banyaknya ion yang terbentuk dalam larutan dideskripsikan dengan benar.

Penyebab adanya ion-ion dalam larutan akibat ikatan ion atau kovalen polar

70 75 70 72 72

Page | 18

dideskripsikan dengan benar.

20.3 Menggunakan satuan konsentrasi

dalam membuat larutan

Pengertian konsentrasi sebagai daya larut atau kemampuan melarut suatu zat dalam suatu pelarut dideskripsikan dengan benar.

Pengertian larutan jenuh/tidak jenuh dideskripsikan dengan benar. Satuan konsentrasi larutan sebagai perbandingan jumlah mol, massa atau volume

zat terlarut terhadap jumlah massa atau volume larutan yang dinyatakan dalam prosen (%m/m, %m/v, %v/v), ppm (miligram atau mililiter zat terlarut terhadap 1 kg atau larutan), M (mol/L larutan), m (_mol/1kg pelarut), X(_mol komponen/_mol komponen total) dideskripsikan dengan benar.

Pembuatan larutan sesuai satuan konsentrasi yang diinginkan dilakukan dengan baik.

70 75 70 72 72


Terjadinya proses elektrokimia karena adanya energi yang dihasilkan pada reaksi spontan dijelaskan dengan benar.

Pengertian sel elektrokimia sebagai perangkat alat percobaan untuk membangkitkan listrik melalui reaksi redoks yang spontan dideskripsikan dengan benar.

Komposisi sel elektrokimia sebagai dua sel setengah reaksi yang disebut sel oksidasi dan sel reduksi yang masing-masing terdiri atas larutan elektrolit dan elektrodanya, dan dihubungkan oleh jembatan garam dideskripsikan dengan benar.

70 75 70 72 72





Page | 19


Satuan Pendidikan : SMK MANDIRI KADUNGORAKelas/Program : XI / TEKNOLOGI OTOMOTIFMata pelajaran : KIMIAKKM : 70

NOSTANDAR



indikatorKKMKD

KKMSKKompleksitas

Daya Dukung

Intake

1

Memahami konsep

kesetimbangan reaksi


Pengelompokan reaksi kimia menjadi reaksi berkesudahan dan reaksi kesetimbangan dijelaskan dengan benar.

Kesetimbangan kimia sebagai kondisi yang dicapai suatu reaksi jika laju reaksi dalam dua arah yang berlawanan adalah sama, dan konsentrasi reaktan serta produk tetap dideskripsikan dengan benar.

72 75 70 72 72

21.2 Menguasai faktor-faktor

yang mempengaruhipergeseran

kesetimbangan

Terjadinya perubahan atau pergeseran kesetimbangan sebagai akibat adanya aksi pada reaksi kesetimbangan (asas Le Chatelier) yang cenderung akan mengurangi aksi tersebut dideskripsikan dengan benar.

Pengaruh berbagai faktor, antaranya perubahan konsentrasi, volume, dan tekanan terhadap pergeseran kesetimbangan dideskripsikan dengan benar.

Pengaruh perubahan temperatur terhadap nilai tetapan kesetimbangan dijelaskan dengan benar.

72 75 70 72 72

21.3 Menentukan hubungan kuantitatif antara pereaksi dan hasil reaksi dari suatu

reaksi kesetimbangan

Pengetian tetapan kesetimbangan (Kc) sebagai perbandingan konsentrasi reaktan dan produk suatu reaksi kesetimbangan yang memiliki harga tetap pada kondisi kesetimbangan dan temperatur tertentu (Hukum Aksi Massa) dideskripsikan dengan benar.

Konversi Kc menjadi Kp berdasarkan persamaan gas ideal dideskripsikan dengan benar.

Pengertian kesetimbangan homogen dan heterogen berdasarkan fasa seluruh spesi yang bereaksi (produk dan reaktan) dideskripsikan dengan benar.

Perhitungan konsentrasi reaktan dan produk dalam suatu campuran kesetimbangan berdasarkan konsentrasi awal dan konstanta kesetimbangannya dilakukan dengan benar.

72 75 70 72 72

Page | 20

2

Menentukan perubahan

entalpi berdasarkan

konsep termokimia


Pengetian sistem dan lingkungan didefinisikan dengan benar. Pengelompokan sistem ke dalam sistem tertutup, sistem terbuka dan

sistem terisolasi dideskripsikan dengan benar. Pengelompokan reaksi kimia dikelompokkan menjadi reaksi eksoterm

dan endoterm berdasarkan panas yang dihasilkannya dideskripsikan dengan benar.

Pengertian entalpi (H) sebagai jumlah kalor yang masuk atau keluar dari sistem pada tekanan tetap dideskripsikan dengan benar.

Pengertian perubahan entalpi (DH) dideskripsikan dengan benar

70 75 70 72 72


Perubahan entalpi reaksi yang dihitung sebagai selisih entalpi produk dan reaktan dideskripsikan dengan benar.

Besarnya perubahan entalpi reaksi melalui percobaan dilakukan dengan baik.

70 75 70 72 72

22.3 Menentukan kalor pembakaran berbagai

bahan bakar

Pengetian kalor pembakaran sebagai kalor yang dilepaskan jika 1 mol bahan bakar dibakar dideskripsikan dengan benar.

Kalor pembakaran berbagai bahan bakar melalui percobaan dilakukan dengan benar.

70 75 70 72 72

3 Mengkomunikasikan senyawa

hidrokarbon dan kegunaannya

23.1 Mendeskripsikankekhasan atom karbon yang

membentuksenyawa hidrokarbon

Kekhasan atom karbon yang ditunjukkan oleh kemampuan atom karbon untuk membentuk ikatan karbonkarbon dengan berbagai jenis ikatan (tunggal, rangkap) dideskripsikan dengan benar.

Pengertian senyawa organik dan senyawa karbon dideskripsikan dengan benar.

Pengertian senyawa hidrokarbon sebagai senyawa yang terdiri atas unsur C dan H dideskripsikan dengan benar.

70 75 70 72 72

23.2 Menggolongkansenyawa hidrokarbon

dan turunannya

Pengelompokan senyawa hidrokarbon ke dalam kelas, alifatik (siklik, asiklik) dan aromatik dideskripsikan dengan benar.

Pengertian senyawa hidrokarbon alifatik sebagai senyawa hidrokarbon yang tidak mengandung cincin benzena dideskripsikan dengan benar.

Pengelompokan senyawa hidrokarbon alifatik menjadi alkana, alkena, dan alkuna dideskripsikan dengan benar.

Ciri-ciri dan rumus umum alkana, alkena, dan alkuna dideskripsikan dengan benar Senyawa hidrokarbon aromatik sebagai senyawa hidrokarbon yang

mengandung cincin benzena dideskripsikan dengan benar.

70 75 70 72 72

23.3 Mendeskripsikankegunaan senyawahidrokarbon dalam

Minyakbumi sebagai sumber senyawa hidrokarbon yang berguna dalam kehidupan manusia dideskripsikan dengan jelas.

Proses pembentukan minyak bumi sebagai hasil pembusukan berbagai

70 75 70 72 72

Page | 21

kehidupan manusia

mahluk hidup yang terjadi selama jutaan tahun dijelaskan dengan benar. Kandungan utama minyak bumi sebagai campuran hidrokarbon yang

terdiri atas campuran parafin (alkana), olefin (alkena),nafta (siklo parafin), dan hidrokarbon aromatik dideskripsikan dengan jelas.

Demonstrasi pemisahan minyakbumi menjadi fraksifraksinya dengan cara destilasi diamati dengan benar.

Sifat-sifat fraksi minyakbumi diamati secara langsung melalui percobaan. Kegunaan minyakbumi ditelusuri melalui pengkajian pustaka.





Page | 22

ANALISIS PROGRAM SEMESTERSEKOLAH : SMK MANDIRI KADUNGORA MATA PELAJARAN : KIMIA

KELAS /SEMESTER : XI / GANJIL TAHUN PELAJARAN : 2011/2012


ALOKASI WAKTU

(JP)

BULAN


1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

Memahami perkembangan konsep reaksi kimia Memahami konsep larutan elektrolit

dan elektrokimia

19.1 Mendeskripsikan pengertian umum reaksi kimia 2

19.2 Membedakan konsep oksidasi, reduksi dan reaksi lainnya 4

Memahami konsep larutan elektrolit dan elektrokimia

20.1 Membedakan larutan elektrolit dan non elektrolit 4

20.2 Mengidentifikasi dan mengklasifikasi berbagai larutan 2

20.3 Menggunakan satuan konsentrasi dalam membuat larutan 8

20.4 Menerapkan konsep reaksi redoks dalam elektrokimia 3



Page | 23


SEKOLAH/MADRASAH : SMK MANDIRI KADUNGORA MATA PELAJARAN : KIMIAKELAS /SEMESTER : XI / GENAP TAHUN PELAJARAN : 2011/2012

STANDARKOMPETENSI


(JP)

BULAN


1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

Memahami konsep kesetimbangan reaksi

21.1 Menguasai reaksi kesetimbangan 2

21.2 Menguasai faktor-faktor yang mempengaruhi pergeseran kesetimbangan 4

21.3 Menentukan hubungan kuantitatif antara pereaksi dan hasil reaksi dari suatu reaksi kesetimbangan 8

Menentukan perubahan entalpi berdasarkan konsep termokimia

22.1 Menjelaskan entalpi dan perubahan entalpi 2

22.2 Menentukan perubahan entalpi reaksi 4

22.3 Menentukan kalor pembakaran berbagai bahan bakar 2

Mengkomunikasikan senyawa hidrokarbon dan kegunaannya

Memahami konsep kesetimbangan reaksi

23.1 Mendeskripsikan kekhasan atom karbon yang membentuk senyawa hidrokarbon 4

23.2 Menggolongkan senyawa hidrokarbon dan turunannya 8

23.3 Mendeskripsikan kegunaan senyawa hidrokarbon dalam kehidupan manusia 10

21.1 Menguasai reaksi kesetimbanganKadungora, 4 Juli 2012

Mengetahui Guru Mata PelajaranKepala SMK Mandiri

Asep Taryudin, S.Pd, M.Pd Maya Rosmayanti, S.PdPage | 24

PROGRAM TAHUNAN

Mata pelajaran : KIMIASatuan pendidikan : SMK MANDIRI KADUNGORAKelas / program : XII / TEKNOLOGI OTOMOTIFTahun Pelajaran : 2011/2012

SEMESTER NOSTANDAR


DASARALOKASI

WAKTU (JP)

I

1Mengidentifikasi faktor-

faktor yang mempengaruhi laju reaksi

24.1 - Menentukan laju reaksi dan orde reaksi

1024.2 Menjelaskan faktor-faktorYang mempengaruhi laju reaksi

2Menjelaskan sistem

klasifikasi dan kegunaan polimer

25.1 Menjelaskan kegunaan polimer

13

25.2 Mengklasifikasi polimer

II

3 Memahami koloid, suspensi, dan larutan sejati

26.1 Mengidentifikasi koloid, Suspensi, dan larutan

2026.2 Membedakan macam dan sifat koloid

26.3 Menerapkan system koloid dalam kehidupan

4 Melakukan pemisahan dan analis

27.1 Memisahkan zat dari campuran

3027.2 Menentukan kadar suatu unsur/senyawa

senyawa gravimetri, volumetri, dan teknik lainnya





Page | 25


Mata pelajaran : KIMIASatuan pendidikan : SMK MANDIRI KADUNGORAKelas / program : XII / TEKNOLOGI OTOMOTIFSemester : GANJILTahun Pelajaran : 2011/2012














= 26 – 9

= 17 Pekan Epektif



= 17 X 2






Page | 26


NOSTANDAR


ALOKASI WAKTU (JP)

1

Mengidentifikasi faktor-faktor

yang mempengaruhi

laju reaksi

24.1 - Menentukan laju reaksi dan orde reaksi

Definisi laju reaksi sebagai perubahan konsentrasi reaktan atau produk terhadap perubahan waktu dideskripsikan dengan benar.

Pengertian tetapan laju reaksi sebagai perbandingan laju reaksi terhadap perubahan konsentrasi reaktan dideskripsikan dengan benar.

Hukum laju reaksi sebagai hubungan antara laju reaksi, tetapan laju reaksi, dan konsentrasi yang dipangkatkan dengan bilangan eskponensial yang disebut orde reaksi ( v= k [X]a[Y]b ) dideskripsikan dengan benar.

Penentuan orde dan tetapan laju reaksi berdasarkan data konsentrasi reaktan dan laju reaksi dijelaskan dengan benar.

Orde reaksi ditunjukkan dengan melihat bentuk grafik laju reaksi terhadap konsentrasi.

8

24.2 Menjelaskan faktor-faktorYang mempengaruhi laju reaksi

Faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi ditunjukkan melalui percobaan. Pengaruh berbagai faktor, diantaranya perubahan konsentrasi, katalis, luas permukaan, dan temperatur

terhadap laju reaksi dijelaskan dengan benar.4

2

Menjelaskan sistem klasifikasi

dan kegunaan polimer


Definisi polimer sebagai struktur yang panjang dan rumit (makro molekul), merupakan unit ulang dari suatu molekul kecil, mempunyai berat molekul sekitar 500 –10.000 kali berat molekul unit ulangnya dideskripsikan dengan benar.

Kegunaan polimer diidentifikasi sesuai penggunaan sehari-hari di lingkungan.

4

25.2 Mengklasifikasi polimer

Pengelompokan polimer berdasarkan pembentukannya, senyawa pembentuknya, bahan penyusunnya, ketahanan terhadap panas, struktur, fungsi, dan penguraiannya dideskripsikan dengan benar.

Pengertian polimer termoset dan termoplas dideskripsikan dengan benar.9

Page | 27




Kelas / program : XII / TEKNOLOGI OTOMOTIF

Semester : GENAP












Jumlah 26



= 26 – 8

= 18 Pekan Epektif



= 18 X 2






Page | 28


NOSTANDAR


ALOKASI WAKTU (JP)

1

Memahami koloid,

suspensi, dan larutan sejati

26.1 Mengidentifikasi koloid, Suspensi, dan larutan

Pengelompokan campuran menjadi larutan, Koloid, dan suspensi dijelaskan dengan benar. Perbedaan larutan, Koloid, dan suspensi berdasarkan sifat campurannya, fasanya dan ukuran partikelnya

dideskripsikan dengan jelas. Pembuatan koloid dapat dengan cara kondensasi, desintegrasi, dan atau gabungan dari keduanya,

dideskripsikan dengan jelas.

6

26.2 Membedakan macam dan sifat koloid

Pengelompokan sifat khas koloid menjadi sifat optik dan elektrik dideskripsikan dengan jelas. Akibat hamburan cahaya terhadap sifat optik dari koloid dideskripsikan dengan jelas. Adanya efek Tyndal dan gerak Brown diamati melalui percobaan. Sifat kinetik dari koloid ditunjukkan oleh sifat kinetik dari partikel yang selalu bergerak berliku-liku akibat

tumbukan partikel. Sifat elektrik dari koloid terjadi dijelaskan sebagai akibat adanya muatan (ion-ion) yang bergerak dalam

medan listrik Elektroforesis dideskripsikan dengan jelas. Elekroforesis, koagulasi, gerak Brown, dan kesetabilan koloid diamati dari hasil percobaan sifat-sifat koloid Definisi zat terdispersi dan dan zat/ medium pendispersi dideskripsikan dengan jelas. Pengelompokan koloid berdasarkan wujud zat terdispersi dan pendispersinya dideskripsikan dengan jelas. Pengelompokan koloid menjadi koloid liofil dan koloid liofob berdasarkan kekuatan ikatan antara zat

terdispersi dan medium pendispersinya dideskripsikan dengan jelas.

8

26.3 Menerapkan system koloid dalam kehidupan

Penggunaan koloid dijelaskan berdasarkan proses pembentukannya Penggunaan Koloid ditelusuri melalui pengkajian pustaka 6

2Melakukan pemisahan dan analis


Pengelompokan campuran menjadi campuran homogen dan heterogen dijelaskan dengan benar. Cara-cara pemisahan campuran dideskripsikan dengan jelas. Teknik pemisahan campuran dipraktikkan di laboratorium dengan benar.

6

27.2 Menentukan kadar suatu unsur/senyawa

senyawa gravimetri, volumetri, dan teknik lainnya

Penentuan kadar suatu unsur/senyawa dengan cara gravimetri dan volumetri dideskripsikan dengan jelas. Penentukan kadar senyawa dengan cara gravimetri dilakukan dengan benar. Penentuan kadar senyawa dengan cara volumetri dilakukan dengan benar.

28





Page | 29


Satuan Pendidikan : SMK MANDIRI KADUNGORAKelas/Program : XII / TEKNOLOGI OTOMOTIFMata pelajaran : KIMIAKKM : 70

NOSTANDAR


DASARINDIKATOR


indikatorKKMKD

KKMSKKompleksitas

Daya Dukung

Intake

1

Mengidentifikasi faktor-faktor

yang mempengaruhi

laju reaksi

24.1 - Menentukan laju reaksi dan orde

reaksi

Definisi laju reaksi sebagai perubahan konsentrasi reaktan atau produk terhadap perubahan waktu dideskripsikan dengan benar.

Pengertian tetapan laju reaksi sebagai perbandingan laju reaksi terhadap perubahan konsentrasi reaktan dideskripsikan dengan benar.

Hukum laju reaksi sebagai hubungan antara laju reaksi, tetapan laju reaksi, dan konsentrasi yang dipangkatkan dengan bilangan eskponensial yang disebut orde reaksi ( v= k [X]a[Y]b ) dideskripsikan dengan benar.

Penentuan orde dan tetapan laju reaksi berdasarkan data konsentrasi reaktan dan laju reaksi dijelaskan dengan benar.

Orde reaksi ditunjukkan dengan melihat bentuk grafik laju reaksi terhadap konsentrasi.

72 75 70 72 72

24.2 Menjelaskan faktor-faktor Yang

mempengaruhi laju reaksi

Faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi ditunjukkan melalui percobaan. Pengaruh berbagai faktor, diantaranya perubahan konsentrasi, katalis, luas

permukaan, dan temperatur terhadap laju reaksi dijelaskan dengan benar.72 75 70 72 72

2

Menjelaskan sistem klasifikasi

dan kegunaan polimer


Definisi polimer sebagai struktur yang panjang dan rumit (makro molekul), merupakan unit ulang dari suatu molekul kecil, mempunyai berat molekul sekitar 500 –10.000 kali berat molekul unit ulangnya dideskripsikan dengan benar.

Kegunaan polimer diidentifikasi sesuai penggunaan sehari-hari di lingkungan.70 75 70 72 72

25.2 Mengklasifikasi

polimer

Pengelompokan polimer berdasarkan pembentukannya, senyawa pembentuknya, bahan penyusunnya, ketahanan terhadap panas, struktur, fungsi, dan penguraiannya dideskripsikan dengan benar.

Pengertian polimer termoset dan termoplas dideskripsikan dengan benar.

70 75 70 72 72





Page | 30


Satuan Pendidikan : SMK MANDIRI KADUNGORAKelas/Program : XII / TEKNOLOGI OTOMOTIFMata pelajaran : KIMIAKKM : 70

NOSTANDAR



indikatorKKMKD

KKMSKKompleksitas

Daya Dukung

Intake

1 Memahami koloid, suspensi, dan larutan sejati 26.1 Mengidentifikasi

koloid, Suspensi, dan larutan

Pengelompokan campuran menjadi larutan, Koloid, dan suspensi dijelaskan dengan benar.

Perbedaan larutan, Koloid, dan suspensi berdasarkan sifat campurannya, fasanya dan ukuran partikelnya dideskripsikan dengan jelas.

Pembuatan koloid dapat dengan cara kondensasi, desintegrasi, dan atau gabungan dari keduanya, dideskripsikan dengan jelas.

70 75 70 72 72

26.2 Membedakan macam dan sifat

koloid

Pengelompokan sifat khas koloid menjadi sifat optik dan elektrik dideskripsikan dengan jelas.

Akibat hamburan cahaya terhadap sifat optik dari koloid dideskripsikan dengan jelas.

Adanya efek Tyndal dan gerak Brown diamati melalui percobaan. Sifat kinetik dari koloid ditunjukkan oleh sifat kinetik dari partikel yang

selalu bergerak berliku-liku akibat tumbukan partikel. Sifat elektrik dari koloid terjadi dijelaskan sebagai akibat adanya muatan

(ion-ion) yang bergerak dalam medan listrik Elektroforesis dideskripsikan dengan jelas. Elekroforesis, koagulasi, gerak Brown, dan kesetabilan koloid diamati

dari hasil percobaan sifat-sifat koloid Definisi zat terdispersi dan dan zat/ medium pendispersi dideskripsikan

dengan jelas. Pengelompokan koloid berdasarkan wujud zat terdispersi dan

pendispersinya dideskripsikan dengan jelas. Pengelompokan koloid menjadi koloid liofil dan koloid liofob berdasarkan

kekuatan ikatan antara zat terdispersi dan medium pendispersinya dideskripsikan dengan jelas.

70 75 70 72 72

Page | 31

26.3 Menerapkan system koloid dalam

kehidupan

Penggunaan koloid dijelaskan berdasarkan proses pembentukannya Penggunaan Koloid ditelusuri melalui pengkajian pustaka

70 75 70 72 72

2Melakukan

pemisahan dan analis


Pengelompokan campuran menjadi campuran homogen dan heterogen dijelaskan dengan benar.

Cara-cara pemisahan campuran dideskripsikan dengan jelas. Teknik pemisahan campuran dipraktikkan di laboratorium dengan benar.

70 75 70 72 72

27.2 Menentukan kadar suatu

unsur/senyawasenyawa gravimetri,

volumetri, dan teknik lainnya

Penentuan kadar suatu unsur/senyawa dengan cara gravimetri dan volumetri dideskripsikan dengan jelas.

Penentukan kadar senyawa dengan cara gravimetri dilakukan dengan benar.

Penentuan kadar senyawa dengan cara volumetri dilakukan dengan benar.

70 75 70 72 72





Page | 32


SEKOLAH : SMK MANDIRI KADUNGORA MATA PELAJARAN : KIMIA

KELAS /SEMESTER : XII / GANJIL TAHUN PELAJARAN : 2011/2012


ALOKASI WAKTU

(JP)

BULAN


1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi laju

reaksi

24.1 - Menentukan laju reaksi dan orde reaksi 8

24.2 Menjelaskan faktor-faktor Yang mempengaruhi laju reaksi 4

Menjelaskan sistem klasifikasi dan kegunaan polimer

25.1 Menjelaskan kegunaan polimer 4

25.2 Mengklasifikasi polimer 9



Page | 33


SEKOLAH/MADRASAH : SMK MANDIRI KADUNGORA MATA PELAJARAN : KIMIAKELAS /SEMESTER : XII / GENAP TAHUN PELAJARAN : 2011/2012

STANDARKOMPETENSI


(JP)

BULAN


1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

Memahami koloid, suspensi, dan larutan sejati

26.1 Mengidentifikasi koloid, Suspensi, dan larutan 6

26.2 Membedakan macam dan sifat koloid 8

26.3 Menerapkan system koloid dalam kehidupan 6

Melakukan pemisahan dan analis

27.1 Memisahkan zat dari campuran 6

27.2 Menentukan kadar suatu unsur/senyawasenyawa gravimetri, volumetri, dan teknik lainnya

28



Page | 34

Program Tahunan Kimia 2011-2012

Documents

Transcript of Program Tahunan Kimia 2011-2012