Program Pendidikan Dan Pelatihan

7
PROGRAM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN I. PENDAHULUAN Rumah sakit Haji Jakarta sebagai salah satu sarana kesehatan yang memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Sejalan dengan perkembangan IPTEK bidang kesehatan dan adanya tuntutan akreditasi rumah sakit, maka Rumah Sakit Haji Jakarta dituntut untuk mampu meningkatkan mutu pelayanan kesehatan , salah satu program pengendalian mutu pelayanan yang dilakukan oleh Rumah Sakit Haji Jakarta adalah Program Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Rumah Sakit ( PPIRS) yang bertujuan untuk menurunkan angka kejadian infeksi rumah sakit (HAIs). Salah satu komponen utama program pencegahan dan pengendalian infeksi di Rumah Sakit Haji Jakarta adalah pendidikan dan pelatihan tentang pencegahan dan pengendalian infeksi rumah sakit pada seluruh karyawan Rumah Sakit Haji Jakarta. Program pendidikan dan latihan merupakan factor pendukung yang sangat penting untuk meningkatkan kinerja karyawan sehingga tercapainya tujuan dari program pencegahan dan pengendalian infeksi rumah sakit yaitu menurunkan angka

description

ppi PROGRAM

Transcript of Program Pendidikan Dan Pelatihan

Page 1: Program Pendidikan Dan Pelatihan

PROGRAM

PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

I. PENDAHULUAN

Rumah sakit Haji Jakarta sebagai salah satu sarana kesehatan yang

memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat memiliki peran

yang sangat penting dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

Sejalan dengan perkembangan IPTEK bidang kesehatan dan adanya

tuntutan akreditasi rumah sakit, maka Rumah Sakit Haji Jakarta dituntut

untuk mampu meningkatkan mutu pelayanan kesehatan , salah satu

program pengendalian mutu pelayanan yang dilakukan oleh Rumah Sakit

Haji Jakarta adalah Program Pencegahan dan Pengendalian Infeksi

Rumah Sakit ( PPIRS) yang bertujuan untuk menurunkan angka kejadian

infeksi rumah sakit (HAIs).

Salah satu komponen utama program pencegahan dan pengendalian

infeksi di Rumah Sakit Haji Jakarta adalah pendidikan dan pelatihan

tentang pencegahan dan pengendalian infeksi rumah sakit pada seluruh

karyawan Rumah Sakit Haji Jakarta. Program pendidikan dan latihan

merupakan factor pendukung yang sangat penting untuk meningkatkan

kinerja karyawan sehingga tercapainya tujuan dari program pencegahan

dan pengendalian infeksi rumah sakit yaitu menurunkan angka kejadian

infeksi rumah sakit , disamping itu juga untuk memenuhi tuntutan

akreditasi rumah sakit yaitu mensosialisasikan program pencegahan dan

pengendalian infeksi rumah sakit kepada pasien , pengunjung dan seluruh

karyawan Rumah Sakit Haji Jakarta.

II. LATAR BELAKANG

Healthcare Associated Infections / HAIs adalah Infeksi yang terjadi setelah

>48 jam paska masuk rumah sakit, bisa setelah keluar rumah sakit. Infeksi

yang terjadi pada pasien selama proses perawatan di rumah sakit atau

Fasilitas pelayanan kesehatan lainnya yang bukan dalam masa inkubasi saat

Page 2: Program Pendidikan Dan Pelatihan

masuk rumah sakit. Termasuk infeksi yang didapat di rumah sakit tetapi

muncul saat setelah keluar dari rumah sakit, juga termasuk infeksi pada

petugas rumah sakit / Fasilitas pelayanan kesehatan lainnya yang diperoleh

karena pekerjaannya (okupasi).

Healthcare Associated Infections / HAIs Jika tidak dikendalikan dan dicegah

dengan sungguh-sungguh, bisa mengakibatkan kesakitan dan kematian.

Orang-orang yang berada di lingkungan rumah sakit seperti pasien, petugas

kesehatan, penunggu / pengunjung juga sangat berisiko terinfeksi.

Berdasarkan hasil surveilans HAIs yang dilaksanakan di semua unit rawat

jalan dan rawat inap di Rumah Sakit Haji Jakarta sampai dengan Bulan

Oktober tahun 2013 Angka HAIs tertinggi di Rumah Sakit Haji Jakarta tahun

2013 adalah kejadian VAP ( Ventilator Associated Pneumonia ) dengan

rerata 30‰, sedangkan rerata HAIs untuk IADP (Infeksi Aliran Darah Primer )

0,8‰, ISK (Infeksi Saluran Kemih ) 0,6‰, IDO (Infeksi Daerah Operasi)

0,04%, Decubitus 2,1‰ dan Plebitis 13‰. Target / Standar Pelayanan

Minimal untuk HAIs adalah ≤ 15‰ atau ≤ 1,5 %.

Berdasarkan tingginya angka infeksi tersebut khususnya VAP, maka sangat

diperlukan untuk dilakukannya program pendidikan dan pelatihan tentang

Pencegahan dan Pengendalian Infeksi khususnya tentang pencegahan

kejadian VAP ( Ventilator Associated Pneumonia ), kewaspadaan isolasi,

penanganan pasien infeksi dan penanganan pasca terpajan/ terpapar bahan

infeksius pada karyawan Rumah Sakit Haji Jakarta.

III. Tujuan

Umum :

Meningkatkan pengetahuan dan perilaku yang benar tentang pencegahan

dan pengendalian Infeksi di Rumah Sakit Haji Jakarta.

Khusus :

1. Meningkatkan pengetahuan dan perilaku yang benar tentang pelaksanaan

kewaspadaan isolasi dan SPO terkait program PPI.

Page 3: Program Pendidikan Dan Pelatihan

2. Meningkatkan pengetahuan dan perilaku yang benar tentang Kebijakan dan

SPO Penanganan pasca pajanan

3. Meningkatkan pengetahuan dan perilaku yang benar tentang pencegahan

dan pengendalian infeksi / HAIs VAP di rumah Sakit Haji Jakarta.

4. Meningkatkan pengetahuan dan perilaku yang benar tentang penanganan

pasien infeksi di Rumah Sakit Haji Jakarta.

IV. Kegiatan Pokok dan Rincian kegiatan

Pendidikan dan pelatihan Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Rumah

Sakit dilaksanakan melalui :

Inhouse Training

Melakukan pendidikan dan pelatihan tentang pencegahan dan pengendalian

infeksi terhadap karyawan RS Haji Jakarta yang dilakukan di Rumah Sakit

Haji Jakarta dengan karyawan RS Haji Jakarta sebagai tenaga pengajar.

Ekshause Training

Sebagai upaya Panitia Pencegahan dan Pengendalian Infeksi untuk

meningkatkan pengetahuan karyawan tentang Pencegahan dan

Pengendalian Infeksi dengan mengirim karyawan untuk mengikuti pelatihan

ke luar rumah sakit dengan biaya dari RS Haji Jakarta.

Sosialisasi Program Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Rumah Sakit

terhadap pasien dan pengunjung Rumah Sakit Haji Jakarta.

Sosialisasi dilakukan dalam bentuk poster , banner maupun penyuluhan di

ruang tunggu rawat jalan maupun rawat inap.

V. Cara Melaksanakan Kegiatan

Kegiatan dilakukan dengan cara ceramah, diskusi dan demonstrasi .

VI. Sasaran

Diharapkan semua perawat ICU (100%) mengikuti pendidikan dan pelatihan

tentang pencegahan dan pengendalian VAP (Ventilator Associated

Pneumonia) pada tahun 2014.

Diharapkan 100 % kehadiran karyawan yang ditunjuk untuk mengikuti

pendidikan dan pelatihan tentang Pencegahan Dan Pengendalian Infeksi

pada tahun 2014.

Page 4: Program Pendidikan Dan Pelatihan

VII. Jadwal pelaksanaan kegiatan

NO NAMA

KEGIATAN

BULAN

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 IHT

1.Pelatihan dan Workshop Pencegahan VAP

2.kewaspadaan isolasi

3.Penanganan pasca pajanan

4.penanganan pasien infeksi

2 EHT

Pelatihan PPI

Pelatihan CSSD

3 PENYULUHAN

Pasien, Keluarga

dan Pengunjung

RS

VIII. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan

Jadwal pelaksanaan program pendidikan dan pelatihan dilakukan setiap

enam bulan oleh IPCN. Laporan evaluasi pelaksanaan kegiatan dilakukan

setiap enam bulan sekali ditujukan kepada Direktur RS Haji Jakarta dalam

bentuk laporan kinerja.

IX. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan

Catatan dan dokumentasi kegiatan dilakukan dalam bentuk jadwal hadir, hasil

pre dan post test, foto kegiatan. Laporan dan evaluasi kegiatan dilakukan

setiap satu tahun sekali ditujukan kepada Direktur RS Haji Jakarta dalam

bentuk laporan kinerja tahunan.

Jakarta, Januari 2014

Ketua Pnitia PPIRumah Sakit Haji Jakarta

( dr. Farid Aziz, S.THT )

Page 5: Program Pendidikan Dan Pelatihan