Program Kerja RSSN SMA1Warungkiara

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Memasuki abad ke 21 ini Indonesia dihadapkan pada masalah yang rumit seperti masalah reformasi dalam kehidupan bernegara dan berbangsa, masalah krisis yang berkepanjangan dan hingga saat ini belum tuntas, masalah kebijakan makro pemerintah tentang system pemerintahan otonomi daerah yang memberdayakan

masyarakat. Kita juga menghadapi perubahan-perubahan besar dan amat fundamental dilingkungan global. Perubahan lingkungan

strategis pada tataran global tersebut tercermin pada pembentukan forum-forum seperti GATT, WTO, dan APEC, NAFTA dan AFTA, IMG-GT, IMS-GT, BIMP-EAGA, dan SOSEKMALINDO yang merupakan usaha untuk menyongsong perdagangan bebas dimana pasti akan

berlangsung tingkat persaingan yang amat ketat. Suatu perubahan regulasi yang semula monopoli (monopoly) menjadi persaingan bebas (free competition). Demikian pula, terjadi pada pasar yang pada awalnya berorientasi pada produk (product oriented) beralih pada orientasi pasar (market driven), serta dari proteksi (protection) berpindah menjadi pasar bebas (free market ). Untuk memperkuat itu perlu mengantisipasi bersaing keadaan ini dengan dengan

kemampuan

diberbagai

bidang

pengembangan Sumber Daya Manusia. Sayangnya SDM kita saat iniProgram Kerja RSKM/SSN SMAN 1 Warungkiara Tahun 2009

1

memprihatinkan,

menurut

UNDP,Indeks

Pembangunan

Manusia

(Human Development Index) bangsa Indonesia pada tahun 2005 menempati peringkat 110 dari 174, peringkat daya saing ke 46 yang paling bawah di kawasan Asia Tenggara, Singapura ke-2, Malaysia ke27. Phillipina ke 32, dan Tailand ke 341. Mutu akademik antarbangsa melalui programme for international student assessment (PISA) 2003 menunjukkan bahwa dari 41 negara yang disurvei, untuk bidang IPA, Indonesia menempati peringkat ke-38, sementara untuk bidang matematika dan kemampuan membaca menempati peringkat ke-39.2 Dalam upaya peningkatan SDM, peranan pendidikan cukup menonjol. Oleh karena itu sangat penting bagi pembangunan nasional untuk memfokuskan peningkatan mutu pendidikan.

Pendidikan yang bermutu akan diperoleh pada

sekolah yang

bermutu, dan sekolah yang bermutu akan menghasilkan SDM yang bermutu pula. Sesuai Ketentuan Umum Penjelasan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Visi Departemen Pendidikan Nasional adalah 3:

Terwujudnya sistem pendidikan sebagai pranata sosial yang kuat dan berwibawa untuk memberdayakan semua warga negara Indonesia berkembang menjadi manusia yang berkualitas sehingga mampu dan proaktif menjawab1

Fasli Jalal. :Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan dalam Implementasi UU No.14 Tahun 2005 Guru dan Dosen, Makalah Seminar Sehari UU Guru dan Dosen. Dewan Pendidikan Kota Mojokerto, tanggal 30 Maret 2006, hal 4 2 Depdiknas. Rencana Strategis Departemen Pendidikan Indonesia 2005-2009. Jakarta : Depdiknas, 2005, hal 36 3 Ibid, hal 7-8 Program Kerja RSKM/SSN 2SMAN 1 Warungkiara Tahun 2009

tantangan zaman yang selalu berubah. Sejalan dengan Visi Pendidikan Nasional tersebut, Depdiknas berhasrat untuk pada tahun 2025 menghasilkan: INSAN INDONESIA CERDAS DAN KOMPETITIF (Insan Kamil / Insan Paripurna)

Yang dimaksud dengan insan Indonesia cerdas adalah insan yang cerdas secara komprehensif, yang meliputi cerdas spiritual, cerdas emosional, cerdas sosial, cerdas intelektual, dan cerdas kinestetis. Tabel berikut ini memberikan deskripsi yang lengkap tentang yang dimaksud dengan insan cerdas komprehensif dan kompetitif. Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Misi Pendidikan Nasional adalah 4:

1. mengupayakan perluasan dan pemerataan kesempatan memperoleh pendidikan yang bermutu bagi seluruh rakyat Indonesia; 2. membantu dan memfasilitasi pengembangan potensi anak bangsa secara utuh sejak usia dini sampai akhir hayat dalam rangka mewujudkan masyarakat belajar; 3. meningkatkan kesiapan masukan dan kualitas proses pendidikan untuk mengoptimalkan pembentukan kepribadian yang bermoral; 4. meningkatkan keprofesionalan dan akuntabilitas lembaga pendidikan sebagai pusat pembudayaan ilmu pengetahuan, keterampilan, pengalaman, sikap, dan nilai berdasarkan standar nasional dan global; dan 5. memberdayakan peran serta masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan berdasarkan prinsip otonomi dalam konteks Negara Kesatuan RI.4

Ibid, hal 10-11 3

Program Kerja RSKM/SSN SMAN 1 Warungkiara Tahun 2009

Selaras dengan Misi Pendidikan Nasional tersebut, Depdiknas untuk tahun 2005 2009 menetapkan Misi sebagai berikut: MEWUJUDKAN PENDIDIKAN YANG MAMPU MEMBANGUN INSAN INDONESIA CERDAS KOMPREHENSIF DAN KOMPETITIF.

Untuk mewujudkan misi tersebut, Depdiknas menetapkan beberapa strategi dan program yang disusun berdasarkan suatu skala prioritas. Salah satu bentuk dari prioritas tersebut adalah penggunaan dana APBN/APBD dan dana masyarakat yang lebih ditekankan pada: 1. upaya pemerataan dan perluasan akses pendidikan; 2. peningkatan mutu, relevansi, dan daya saing keluaran pendidikan; dan 3. peningkatan tata kelola, akuntabilitas, dan citra publik pengelolaan pendidikan. Pemerintah melalui Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan telah menetapkan

kebijakan tentang pengkategorian sekolah berdasarkan tingkatProgram Kerja RSKM/SSN SMAN 1 Warungkiara Tahun 2009

4

keterlaksanaan standar nasional pendidikan ke dalam kategori standar, mandiri dan bertaraf internasional. Pemerintah telah

menetapkan bahwa satuan pendidikan wajib menyesuaikan diri dengan ketentuan tersebut paling lambat 7 (tujuh) tahun sejak diterbitkannya PP tersebut. Sekolah kategori mandiri adalah sekolah yang telah memenuhi atau hampir memenuhi Standar Nasional Pendidikan. Menindaklanjuti kebijakan tersebut, Dit. Pembinaan SMA pada tahun 2007 memprogramkan kegiatan rintisan sekolah kategori mandiri. Secara umum tujuan dari program rintisan sekolah kategori mandiri adalah: (1) mendorong sekolah untuk dapat kondisi (2)

menyelenggarakan memenuhi/hampir

pendidikan memenuhi

agar

mencapai

standar

nasional

pendidikan,

memberikan arahan upaya-upaya yang harus dilakukan sekolah untuk dapat memenuhi/hampir memenuhi standar nasional

pendidikan, (3) memberikan pendampingan kepada sekolah untuk mewujudkan sekolah kategori mandiri dalam kurun waktu tertentu, (4) menjalin kerjasama dan meningkatkan peran serta stakeholder pendidikan di SMA baik ditingkat pusat dan daerah dalam

mengembangkan SMA kategori mandiri, dan (5) mendapatkan model/rujukan sekolah formal (SMA) kategori mandiri. Program rintisan sekolah kategori mandiri terdiri dari beberapa kegiatan yaitu identifikasi profil sekolah berdasarkan data yang dijaring melalui instrumen, verifikasi ke sekolah, penilaian program kerja,


5

penyempurnaan kerjasama.

program

kerja

dan

penandatanganan

naskah

Untuk mendukung pelaksanaan program rintisan sekolah kategori mandiri dimaksud, Dit. Pembinaan SMA pada tahun 2007 telah mengalokasikan dana bagi sejumlah sekolah dalam bentuk block grant melalui dana dekonsentrasi di masing-masing provinsi. Model penyaluran dana melalui block grant tersebut sesuai dengan prinsip dan tujuan yang terkandung dalam program Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah (MPMBS) yaitu memandirikan dan memberdayakan sekolah melalui pemberian kewenangan

(otonomi) kepada sekolah dan mendorong sekolah untuk melakukan pengambilan keputusan secara partisipatif. Secara umum tujuan pemberian subsidi ke sekolah dalam bentuk block grant adalah untuk: (1) mewujudkan perluasan dan pemerataan pendidikan melalui kesempatan mutu memperoleh dan pendidikan di sekolah, (2)

meningkatkan penyelenggaraan

relevansi yang

pendidikan (3)

melalui

pembelajaran

bermutu,

mendorong

sekolah untuk melaksanakan school-based management (sbm) dalam rangka meningkatkan dan efisiensi penyelenggaraan

pendidikan di sekolah, dan (4) mendorong dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan di SMA menuju kategori manadiri. Penjelasan PP No. 19 tahun 2005 ayat 2 dan 3, menyebutkan bahwa dengan diberlakukannya standar nasional pendidikan, maka pemerintah mempunyai kepentingan untuk memetakan sekolahProgram Kerja RSKM/SSN SMAN 1 Warungkiara Tahun 2009

6

menjadi yang hampir memenuhi standar nasional pendidikan. Terkait dengan hal itu pemerintah mengkategorikan sekolah yang hampir memenuhi standar nasional pendidikan ke dalam katagori mandiri dan sekolah yang belum memenuhi standar nasional pendidikan ke dalam katagori standar. Ini membuktikan gambaran bahwa katagori sekolah standar dan mandiri di dasarkan pada terpenuhinya 8 (delapan) standar nasional, yaitu : a. standar isi b. standar proses c. standar kompetensi lulusan d. standar pendidik dan tenaga kependidikan e. standar sarana dan prasarana f. standar pengelolaan g. standar pembiayaan h. standar penilaian pendidikan Ketentuan peralihan PP No. 19 tahun 2005 pasal 94 butir b, menyebutkan bahwa satuan pendidikan wajib menyesuaikan diri dengan ketentuan peraturan pemerintah paling lambat tujuh tahun sejak diterbitkannya PP tersebut berarti paling lambat tahun 2013. nama sekolah jalur pendidikan formal khususnya SMA hampir memnuhi standar nasional pendidikan yang berarti berada pada sekolah katagori mandiri. SMA Negeri 1 Warungkiara yang ditunjuk sebagai sekolah rintisan katagori mandiri di Kabupaten Sukabumi tidak akan menyia-


7

nyiakan kesempatan ini dengan berupaya memenuhi persyaratan sekolah katagori mandiri.

B. Tujuan Program Kerja Sekolah Rintisan Kategori Mandiri di susun dengan tujuan: 1. Meningkatkan mutu dan relevansi pendidikan melalui

penyelenggaraan pembelajaran yang bermutu; 2. Meningkatkan mutu keterampilan dan pemerataan melalui pengadaan alat TIK; 3. Meningkatkan mutu dan relevansi pendidikan melalui

pemenuhan sarana dan prasarana pendidikan; 4. mendorong sekolah untuk melaksanakan school-based

management (sbm) dalam rangka meningkatkan dan efisiensi penyelenggaraan pendidikan di sekolah; dan

C. Hasil yang Diharapkan Hasil yang diharapkan adalah bahwa SMA Negeri 1

Warungkiara dapat memenuhi sarana dan prasarana peralatan TIK dalam meningkatkan mutu pembelajaran dan manajemen

pendidikan berbasis TIK.


8

BAB II RENCANA STRATEGIS SMA NEGERI 1 WARUNGKIARA

A. PROFIL SEKOLAH 1. Nama Sekolah 2. NSS 3. Alamat Sekolah a. Propinsi b. Kabupaten c. Kecamatan d. Desa e. Jalan f. Kode Pos g. Telepon h. Faximili i. Website 4. Jenjang Akreditasi/Tahun 5. Identitas Kepala Sekolah a. Nama Kepala b. NIP c. Pendidikan Penididikan 6. Keadaan Sekolah a. Sarana dan Prasarana Tanah dan Halaman : Dra. Septi Wirdayati, MMPd : 131 652 438 : Megister Manajemen : SMA NEGERI 1 WARUNGKIARA : 301020625014 : : Jawa Barat : Sukabumi : Warungkiara : Warungkiara : Pelabuhanratu Km.29 : 43162 : (0266) 320248 : (0266) - 320248 : www.sma1warungkiara.sch.id : B / 2006


9

Tanah

sekolah

merupakan

tanah

hibah

dari

Perkebunan

Halimun atas nama P.T. Sugih Mukti. Luas areal seluruhnya 10.000 m2 ( 1 Hakato Are). Keadaan Tanah SMA Negeri 1 Warungkiara Status Luas Tanah Luas Bangunan b. Gedung Sekolah Bangunan sekolah pada umumnya dalam kondisi baik. Namun jumlah ruang kelas untuk menunjang kegiatan belajar belum memadai. SMA Negeri 1 Warungkiara untuk tahun pelajaran 2008/2009 masih kekurangan 4 ruang kelas. Keadaan Gedung SMA Negeri 1 Warungkiara No . 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10 . 11 . 12 . 13 . 14 . 15 . 16 . 17 Jenis Sarana/ Prasarana Ruang Kelas/ Teori Ruang Lab. IPA Ruang Perpustakaan/Kompu ter Ruang Guru Ruang Tata Usaha Ruang Kepala Ruang BK Ruang OSIS Mushala WC Guru WC siswa Pos Satpam Lapangan Parkir Lapangan Upacara/ Olahraga Ruang Serba Guna Ruang Komputer Ruang Keterampilan 10 Volume 12 1 1 1 1 1 1 1 1 2 3 1 1 1 Satuan 72 m2 120 m2 120 m2 56 m2 56 m2 27 m2 27 m2 27 m2 96 m2 4 m2 4 m2 4 m2 112 m2 112 m2 Jumlah 648 m2 120 m2 120 m2 56 m2 56 m2 27 m2 27 m2 27 m2 96 m2 8 m2 12 m2 4 m2 112 m2 630 m2 : Milik Negara : 10.000 m2 : 1.395 m2


. 18 19 . 20 . 21 . 22 . 23 . 24 .

Lab. Bahasa Ruang Kesenian Ruang Pramuka Ruang Koperasi Ruang UKS Ruang Paskibra Luas Lahan

-

10.000 m2

10.000 m2

7. Personil Sekolah SMA Negeri 1 Warungkiara didirikan tahun 1996 yang merupakan kelas jauh (KJ) dari SMA Negeri 1 Cikembar. Penegrian SMA Negeri 1 Warungkiara pada tahun 1999. Pimpinan Sekolah yang pernah bertugas di SMA Negeri 1 Warungkiara sejak Penegrian (1999) adalah : Nama 1. Dra. Nurhidayatien, M.Pd 2. Drs. Didin Badrudin 3. Drs. Ogi Suprayogi 4. Dra. MMPd Jumlah seluruh personil sekolah adalah 47 orang, terdiri dari guru 35 orang, karyawan tata usaha 7, Pustakawati 1 orang, pesuruh 3 orang dan penjaga 1 orang. KEADAAN PERSONIL SEKOLAHNo . 1 2 3 Nama Dra. Septi Wirdayati, MMPd Hadi Komara Purkoni, SS, MMPd Edi Rustendi, S.Pd, NIP 131652438 132194294 131891961 Jabatan Kepala Sekolah Wakasek Urlum/ Guru Bahasa Arab Guru PKn Status PNS PNS PNS

Periode Tugas Tahun 1999 s/d 2002 Tahun 2002 s/d 2003 Tahun 2003 s/d 2007

Septi

Wirdayati, Tahun 2007 s.d. sekarang


11

4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37

MM Dra. Yuyun Gursida Ika Martika, S.Pd Drs. Yudi Hendrani Ernawati, S.Ag Dra. Menny Vidawati S E. Eka Mira Komala, S.Pd, MMPd U.Y. Haryanto, S.Pd, M.Si Indang Dwi Rahayu, S.Pd Nia Luciana, S.Pd Yudi Rahmat M, S.Pd Drs. Ipang Gan Dodi Roskar, S.Pd Yuceu Endah Sakti, S.Si, M.Si N. Rismayanti, S.Pd Yuliazeskia, S.Si Tedi Riyandi, S.Pd Ade Barkah, SE Iman Santosa, S.Ag Asep Abdullah, S.Ag Tatang Somantri Mulyada, A.Md Anang Tata Tawa, S.Tp Syarifah Erlin HA, S.Pd Dewisri Sudjia, SS Lina Herlina, S.Ag Remi Astuti, S.Ag Lina Juwita, S.Pd Lani Aprilanti, S.Pd Nurlaelatin, S.Pd Hesti Setiawati, S.Pd Ferina Indriani, S.Pd Dadun Abdulkohar, SE Muh.Budi Komara,

132194297 132204869 132196623 132193996 132204872 132220810 132042887 480132541 480135315 480139115 480142269 480161224 480135319 480132357 19740731200902 2001 19840102200902 1002 131600233 132215612

Guru Kimia Guru Matematika Wakasek Sarana/ Guru Bahasa Indonesia Guru Pendidikan Agama Guru Biologi Wakasek Humas/ Guru Bahasa Inggris Guru PKn Guru Kimia Guru Matematika Wakasek Ursis/ Guru Penjas-Orkes Guru Ekonomi Guru Ekonomi / TIK Guru Fisika Guru bhs Indonesia Guru Biologi Guru Fisika Guru Sosiologi Guru Pendidikan Akhlak Guru BK Guru Bhs Sunda Guru Seni Budaya/ Penjas Guru TIK Guru Sejarah/Antropologi Guru Bahasa Inggris Guru Bahasa Arab/ PAI Bahasa Indonesia Guru Seni Guru Bhs Inggris Guru Bhs Jepang Guru Bhs Indonesia Guru Geografi Kaur TU Staf TU

PNS PNS PNS PNS PNS PNS PNS PNS PNS PNS PNS PNS PNS PNS PNS PNS Honorer Honorer Honorer Honorer Honorer Honorer Honorer Honorer Honorer Honorer Honorer Honorer Honorer Honorer Honorer PNS PNS


12

38 39 40 41 42 43 44 45 46 47

A.Md Saepul Nasir Deni Nurhendra Ikeu Lesmanasari Rahmat Syaripudin Pepen Pardi Tarsim Samsudin Lia Tedi Priono

132191572 -

Staf TU Staf TU Pustakawati Staf TU Pesuruh Pesuruh Pesuruh Satpam Staf TU Staf TU

PNS Honorer Honorer Honorer Honorer Honorer Honorer Honorer Honorer Honorer

Dari sejumlah guru, hanya 54 % yang berstatus guru PNS, dan sisanya 47 % sebagai guru honorer. Dilihat dari Kualifikasi Akademik, maka keadaan Guru adalah : No. 1 2 3 Ijazah Terakhir S.2 S.1 D.3 Jumlah Jumlah Guru Guru Guru Tetap Bantu 6 13 19 GTT 14 14 Jumlah Total 6 27 1 34

8. Prestasi Yang Pernah Dicapai Sekolah 1. Prestasi Siswa dalam Bidang Akademik NO 1. 2. 3. 4. 5. 6. NAMA KEJUARAAN Siswa Teladan Tk. Kab. Sukabumi Siswa Teladan Tk. Kab. Sukabumi Siswa Teladan Tk. Provinsi Jawa Barat Olympiade TIK Tk. Kab. Sukabumi Olympiade Matematika Tk. Kab. Sukabumi Olympiade Astronomi Tk. Kab. Sukabumi 2. Prestasi Siswa dalam Bidang Non -akademik NO 1. 2. NAMA KEJUARAAN Turnamen Sepakbola Tk. Kec.Warungkiara Pinilih ke-1 Anggada Sekar Tk. SMU/SMK se-Kabupaten Sukabumi Dina Raraga Pasanggiri SeniProgram Kerja RSKM/SSN SMAN 1 Warungkiara Tahun 2009

PERINGKAT 2 1 Harapan II 5 6 7

TAHUN 1999 2001 2001 2007 2007 2007

PERINGKAT 2 1

TAHUN 1999 1999

13

3.

Lomba lintas dan konversi alam nyukcruk jalan lembur singkur XI Tk. SLTA se-Wilayah Bogor Lomba Lintas Desa PT.Radio Bestari Cicurug

2

2000

4.

Piala Bergilir dan Piala Tetap Piala Bergilir dan Piala Tetap 1 1 3 2 3 3 1 3 3 3 2

2000

5.

Lomba lintas alam se-Jawa Barat dan DKI Wikla oleh PT. Sarana Sanggar Mekar Luhur Sosro Lomba Lintas L.38 Mabigus Cup Lomba Lari 10 K dalam rangka Hardiknas se-Kab. Sukabumi LKBB II Putera Gerak Jalan HUT RI Tk. Kec. Warungkiara (pi) Self Resque Riam Jeram Tk. Nasional LKBB Puteri Tk. SMU/SMK Lomba Arung Jeram Tk. SMU/SMK SeKab/Kota Sukabumi Lomba Lintas Alam (pa) se-Wil.III Bogor Turnamen Sepakbola Copa Dji Sam Soe Tk. Kab/Kota Sukabumi Turnamen Sepakbola antar Club Tk. Desa/Kec. Warungkiara Lomba gerak Jalan HUT RI Tk.Kec. Warungkiara (pa)

2000

6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14 15. 16.

2000 2000 2001 2001 2002 2002 2004 2006 2007 2007 2007

3. Prestasi Guru NO 1. NAMA KEJUARAAN Open Tournament Badminton Se-Kab. Sukabumi, 2. 3. Polsek Warungkiara Cup Lomba Karya Tulis PTK antar Guru SeKec. Warungkiara Lomba Kawih Sunda antar Guru se-Kec. 3 2 3 2006 2006 2006 PERINGKAT 2 TAHUN 2005

Warungkiara 4. Lomba sepak Takraw antar Guru seProgram Kerja RSKM/SSN 14SMAN 1 Warungkiara Tahun 2009

5. 6. 7.

Kec. Warungkiara Lomba Bola Volley antar Guru se-Kec. Warungkiara Seleksi Guru Berpretasi Tk. Kab. Sukabumi Lomba Futsal antar guru SMA Tk. Rayon Cibadak 9. Keadaan Peserta Didik

2 6 2

2006 2007 2007

a. Jumlah siswa berdasarkan kelas (data 5 tahun terakhir) Kelas X Tahun 2004/2005 2005/2006 2006/2007 2007/2008 2008/2009 L 70 93 12 6 10 5 12 3 P 69 90 90 10 2 11 8 Kelas XI L P 57 30 75 99 12 5 92 60 81 85 94 Kelas XII L P 70 57 45 65 10 6 11 3 48 55 76 87 Total L 19 7 21 5 29 0 33 6 32 8 P 15 6 19 8 22 6 26 3 22 9 Jml 353 413 516 599 627

b. Jumlah Rombongan Belajar (data 5 tahun terakhir) Tahun 2004/2005 2005/2006 2006/2007 2007/2008 2008/2009 X 3 5 5 5 6 K e l as XI 3 3 5 5 5 XII 3 3 3 5 5 Jumlah Total 9 11 13 15 16

c. Jumlah siswa putus sekolah (data 5 tahun terakhir) K e l as XI 1 2 Jumlah Total 2 2 6

Tahun 2004/2005 2005/2006 2006/2007 2007/2008 2008/2009Program Kerja RSKM/SSN SMAN 1 Warungkiara Tahun 2009

X 1 2 3

XII 1

15

d. Jumlah siswa tanggal kelas (data 4 tahun terakhir) K e l as XI 1 Jumlah Total 2 -

Tahun 2004/2005 2005/2006 2006/2007 2007/2008

X 1 -

XII -

e. Rata-rata presentase kehadiran siswa dalam tiap bulan (data 5 tahun terakhir) Tahun 2004/2005 2005/2006 2006/2007 2007/2008 2008/2009 X 93 % 95 % 96 % 99 % 98 % K e l as XI 94 % 94 % 95 % 98 % 98 % XII 96 % 97 % 98 % 99 % 99 % Ket.

f. Beasiswa peserta didik tahun 2008/2009 ASAL BANTUAN BKM Bea Siswa Prestasi Sampoerna JUMLAH PENERIMA (Peserta Didik) 72 22 4

g. Peningkatan hasil belajar, berdasarkan nilai rata-rata hasil belajar atau ujian akhir nasional (data 5 tahun terakhir)Nilai Rata-Rata NEM/ NUN 2003/20 2004/20 2006/20 04 05 07 5,39 7,09 8,23 5,32 4,74 5,30 6,74 6,46 6,54 7,02 7,41 5,85

Mata Pelajaran/ Tahun Bhs & Sastra Indonesia Bahasa Inggris Matematika Ekonomi Fisika KimiaProgram Kerja RSKM/SSN SMAN 1 Warungkiara Tahun 2009

2002/20 03 5,51 5,34 2,99 4,10

2007/20 08 6,93 7,26 7,30 7,81 7,57 7,85

Keterang an

16

Biologi Sosiologi Geografi Sastra Indonesia Antropologi Bahasa Asing (Jepang) Rata-Rata

7,46 7,43 7,67 6,64 7,32 7,81 5,19 6,71 7,13 7,42 7,17

10.Kerjasama Sekolah a. Kerjasama dengan Orangtua Kerjasama dengan orangtua peserta didik dilaksanakan melalui Komite Sekolah. Ada lima peranan orangtua peserta didik dalam pengembangan sekolah, yakni sebagai : a. Donatur dalam menunjang kegiatan dan sarana sekolah, namun hal ini belum berjalan optimal mengingat kondisi ekonominya b. Mitra sekolah dalam pembinaan pendidikan c. Mitra dalam membimbing kegiatan peserta didik d. Mitra dialog dalam peningkatan kualitas pendidikan e. Sumber belajar b. Kerjasama dengan Alumni Kerjasama antara sekolah dengan alumni belum dapat digali secara maksimal mengingat komunikasi belum berjalan dengan lancar. Kerjasama baru sebatas alumni menjadi mitra sekolah dalam pembinaan kegiatan ekstrakurikuler.

c. Kerjasama dengan Dunia Pendidikan/ Dunia Usaha


17

a. Mulai tahun 2005 telah dilakukan MOU dengan STAI Citra Didaktika Jakarta dalam pengembangan

pendidikan b. Mulai tahun 2006 bekerjasama dengan OISCA dalam pelatihan pertanian c. Mulai tahun 2007 mulai bekerjasama dengan

AMIK/AKPAR Citra Buana Indonesia Sukabumi dalam kegiatan pembinaan keterampilan Komputer dan dunia kerja d. Mulai tahun 2007 mulai bekerjasama dengan GAMMA EXACTA Yogyakarta dalam kegiatan bimbingan belajar Insus siswa kelas XII. e. Tahun 2009 bekerjasama dengan Mahad Ar-Rayaah Sukabumi dalam pembinaan Keagamaan dan Bahasa Arab.

B. VISI, MISI DAN TUJUAN 1. VISI SEKOLAH 18


Profesionalisme Pelayanan, Unggul Prestasi, Jembatan Masa Depan, Akhlakul Karimah, Asri Lingkungan dan Nyaman Suasana ( PUJAAN ) 2. MISI

2.1Meningkatkan profesionalisme dan akuntabilitas kinerja serta tanggap terhadap perubahan dan simpatik dalam pelayanan. 2.2Mewujudkan lingkungan pendidikan yang kondusif, penuh kreatifitas, kerjasama dan dinamika dengan penonjolan prestasi tinggi. 2.3Memberikan transformasi ilmu pengetahuan, kecakapan hidup, dan budi pekerti yang didasari oleh kekuatan keimanan dan ketakwaan. 2.4Membimbing, melatih, mengajar dan mendidik guna menghadapi jenjang pendidikan yang lebih tinggi dan ketika terjun ke masyarakat. 2.5 Meningkatkan kualitas pembelajaran dan mutu lulusan. 2.6Memberdayakan dan mengembangkan sarana dan prasarana sumber belajar yang representative.

3.

TUJUAN

3.1Menciptakan SMA Negeri 1 Warungkiara sebagai salah satu SMA yang memiliki kemandirian dalam pengembangan dan pengelolaan dengan berpola pada Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah (MPMBS) 3.2Mewujudkan SMA Negeri 1 Warungkiara sebagai SMA yang menjadi tujuan pendidikan bagi lulusan SMP dilingkungan Kabupaten Sukabumi. 3.3Mewujudkan jumlah lulusan yang berkualitas sehinggga prosentase yang diterima di Perguruan Tinggi Negeri semakin besar.Program Kerja RSKM/SSN SMAN 1 Warungkiara Tahun 2009

19

3.4Menciptakan lulusan yang memiliki keterampilan khusus yang dapat diaplikasikan dalam kehidupan bermasyarakat di kemudian hari. 3.5Menciptakan peserta didik yang menghargai dan mampu mengembangkan daya nalar melalui penelitian dan menulis. 3.6 Mengembangkan SMA negeri 1 Warungkiara sebagai Green School sehingga menjadi arbiratul alam yang bermanfaat bagi lingkungan. 3.7Mengembangkan SMA Negeri 1 Warungkiara memiliki sarana dan jaringan teknologi informasi dan komunikasi untuk kegiatan pembelajaran, administrasi sekolah dan komunikasi internal/eksternal 3.8Mengembangkan SMA Negeri 1 Warungkiara memiliki perpustakaan yang refresentatif menuju electronic library. 3.9Mewujudkan SMA Negeri 1 Warungkiara sebagai lingkungan pendidikan yang menjadi PUJAAN bagi semua.

4.

SASARAN/ TUJUAN SITUASIONAL SEKOLAH

4.1Meningkatnya kualitas nilai lulusan dan jumlah lulusan yang diterima di Perguruan Tinggi 4.1.1 Prosentase kelulusan 100 %\ rata-rata nilai hasil ujian dengan kenaikan 0,3 4.1.3 Jumlah lulusan yang diterima di Perguruan Tinggi mengalami kenaikan 5 % 4.2Agar para siswa memiliki kecakapan hidup dibidang dalam Komputer, bahasa Inggris, dan bahasa Arab 4.3 Meningkatkanya ekstrakurikuler 4.3.1 Agar siswa memiliki persepsi, kreasi, dan apresiasi dalamProgram Kerja RSKM/SSN SMAN 1 Warungkiara Tahun 2009

4.1.2 Meningkatnya

kegiatan

dan

pembinaan

siswa

mengaktualisasikan 20

diri

dalam

kegiatan

ekstrakurikuler seperti kesenian, olahraga, pramuka, paskibra, PMR, KIR, dan lain-lain. 4.3.2 Memiliki prestasi minimal di tingkat kabupaten baik di bidang akademik, olahraga ataupun kesenian. 4.4Agar siswa memiliki budi pekerti yang terpuji serta memiliki pengetahuan dan kemampuan baca tulis al-Quran 4.5 Tenaga edukatif dan administratif memiliki profesionalisme dan akuntabilitas pelayanan. 4.6Terpenuhinya teknologi pembelajaran, 4.7 Pengembangan electronic library. C. ANALISIS SWOT Analisisi Lingkungan Internal Kekuatan 1. Lancarnya bantuan sekolah 2. Meningkatnya kesadaran kerja kewajiban 3. Tersedianya kerja mengembangkan profesionalisme 4. Iklim kerja yang relative cukup kondusif 5. Kekeluargaan cukup solidProgram Kerja RSKM/SSN SMAN 1 Warungkiara Tahun 2009

kebutuhan dan

sarana

sarana dan

dan

jaringan kegiatan

informasi

komunikasi sekolah yang

untuk

administrasi perpustakaan

komunikasi menuju

internal/eksternal. refresentatif

Analisis Lingkungan Eksternal Peluang

aliran

dana

1. Terpenuhinya kapasitas daya tampung rombongan belajar 2. Proses pelaksanaan tugas yang berbasis perencanaan terus berkembang 3. Terpenuhinya intra kuirkuler pembinaan dan ekstra bidang dukungan siswa dalam bidang kegiatan

terhadap

dalam

melaksanakan tugas dan vasilitas dalam

kurikuler 4. Pemberdayaan profesi terbuka Ancaman: dengan

dana dari pemerintah makin

21

Kelemahan 1. Kemampuan dalam disekolah merata 2. Mutu administrasi kurikulum pengembangan masih rendah 3. Kesanggupan penggunaan pengembangan masih rendah 4. Kebijakan pengembangan budaya kerja di dalam lingkungan intern masih lemah 5. Belum kegiatan kepala optimalnya kerja sekolah Kepala wakil dalam vasilitas profesi sarana prasarana untuk pelayanan bidang untuk profesi pelayanan menejerial pendidikan yang belum pengembangan

1. Pembelajaran dalam

para

siswa

meningkatkan

kompetensi masih terbatas 2. Terdapat kesenjangan sarana penunjang pembelajaran yang bermutu, diantaranya alat lab.IPA, Lab. Bahasa dan media pembelajaran 3. Belum kesejahtraan pegawai 4. Inovasi dalam perencanaan kurikulum belum merata bagi guru, 5. Persepsi skill dengan jawab bahkan cenderung Life mengabaikan pelaksanaan penuh belum terjabarkan tanggung terpenuhinya guru dan

sekolah dan atau

supervisi kegiatan Belajar mengajar

Analisis Strategi: Setelah diperoleh gambaran dari item-item yang menjadi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman dapat dirumuskan melalui analisis strategi berdasarkan SWOT Analisis sebagai berikut:Program Kerja RSKM/SSN SMAN 1 Warungkiara Tahun 2009

22

1. Kekuatan untuk mengejar Peluang: a. Peningkatan Manajemen pengawasan penggunaan

keuangan terhadap sekolah secara efektif b. Peningkatan kinerja dalam mengemban tugas dan kewajiban c. Peningkatan penggunaan fasilitas kerja dalam mengembangkan profesionalitas 2. Kelemahan untuk mengurangi Ancaman a. Meningkatkan strategi pembelajaran untuk memperoleh peningkatan kompetensi siswa b. Mengurangi kesenjangan sarana penunjang proses

pembalajaran bermutu seperti alat-alat lab. IPA, Lab Bahasa dan media pembelajaran c. Mengupayakan peningkatan kesejahtraan guru guru dan pegawai d. Pelaksanaan menyeluruh e. Peningkatan pemahaman pelaksanaan life skill bagi siswa 3. Mengurangi kelemahan untuk mengejar Peluang a. Peningkatan kemampuan manajerial pelayanan inovasi kurikulum kepada guru secara

pendidikan kepada siswa b. Peningkatan mutu pelayanan bidang administrasi

kurikulum untuk pengembangan profesi


23

c. Peningkatan kemampuan penggunaan vasilita belajar untuk pengembangan profesi d. Peningkatan kebijakan budaya kerja dalam lingkungan organisasi sekolah e. Peningkatan optimalisasi kerja kepala sekolah, wakil kepala sekolah dalam supervise kelas 4. Mengurangi Kelemahan untuk mengurangi Ancaman a. Meningkatkan kualitas guru dalam proses belajar

mengajar sehinga kompetensi siswa meningkat b. Penambahan sarana pra sarana melalui Komite sekolah, APBD Kabupaten, APBD Propinsi dan APBN c. Mencari sumber dana bagi peningkatan kesejahtraan guru dan pegawai d. Peningkatan mutu MGMP dalam menunjang proses

belajar mengajar untuk mencapai optimalisasi pelayanan pendidikan e. Peningkatan pemahaman guru dalam pelaksanaan life skill bagi siswa

D. ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH Faktor kunci keberhasilan berfungsi untuk lebih memfokuskan strategi dalam rangka pencapaian tujuan dan misi secara efektif dan efisien sebagai tolok ukur keberhasilan program.


24

Dalam hal ini dianalisa melalui kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman. sebagai berikut: 1. Pemberdayaan sumber daya manusia baik TU, guru dan pesuruh untuk memberikan pelayanan pendidikan 2. Diadakan sosialisasi program pendidikan bagi internal maupun eksternal 3. Meningkatkan pengawasan dalam penggunaan dana bagi sekolah baik dari pemerintah maupun dari masyarakat 4. Menerapkan standarisasi kinerja personil pendidikan 5. Meningkatkan strategi Pembelajaran untuk memperoleh Faktor factor keberhasilan dapat dikemukanan

peningkatan kompetensi siswa 6. Melengkapi sarana pendidikan bemutu seperti alat lab. IPA, Lab. Bahasa dan media pendidikan 7. Memberdayakan fasilitas internet untuk kesejahtraan guru dan pegawai secara merata 8. Pembinaan inovasi kurikulum pendidikan kepada semua guru dan meningkatkan persepsi pelaksanaan life skill. 9. Meningkatkan kemampuan menejerial sekolah untuk

pelayanan pendidikan 10.Pencapaian optimalisasi kualitas pelayanan administrasi

kurikulum, sarana pendidikan dan pengembangan profesi guru 11.Peningkatan fungsi sekolah kaitannya dengan budaya belajar 12.Meningkatkan motivasi sertifikasi tenaga kependidikan melalui pendidikanProgram Kerja RSKM/SSN SMAN 1 Warungkiara Tahun 2009

25

13.Peningkatan pembelajaran

kualitas

MGMP

dalam

menunjang

proses

14.Meningkatkan kerjasama dengan pihak dunia usaha atau industri /instansi lain untuk memotivasi masyarakat dalam dunia pendidikan 15.Meningkatkan supervisi kelas dalam kegiatan proses belajar mengajar 16.Penambahan sarana belajar melalui APBD Kabupaten, APBD Propinsi dan APBN 17.Peningkatan mutu guru melalui seminar, work shop, inhouse training studi banding ke sekolah-sekolah


26

E. ANALISIS INVENTARISASI


27


28


29


30


31


32


33


34


35


36


37


38


39


40

REKAPITULASI HASIL INVENTARISASI KONDISI RINTISAN SEKOLAH KATEGORI MANDIRI/SEKOLAH STANDAR NASIONAL TAHUN 2009

N O 1

KOMPONEN DAN ASPEK

JUMLAH INDIKATOR JML

0 % JM L

SKOR 1 % JM L

2 %

% JML 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0

Standar Isi dan Standar Kompetensi Lulusan 1.1 1.2 1.3 1.4 1.5 Kepemilikan dokumen Kurikulum Komponen KTSP Penyusunan/pengembangan silabus Pengalaman belajar Penerapan model pembelajaran Jumlah : 1 19 15 6 1 2 43 2 3 1 0 0 6 10.53 20.00 16.67 0.00 0.00 13.95 6 7 2 0 2 17 31.58 46.67 33.33 0.00 100.00 39.53 11 5 3 1 0 20 57.89 33.33 50.00 100.0 0 0.00 46.5 1

2

Standar Proses 2.1 2.2 2.3 Penyiapan perangkat pembelajaran Pelaksanaan proses pembelajaran Pengawasan proses pembelajaran Jumlah : 2 6 15 1 22 1 0 0 1 16.67 0.00 0.00 4.55 3 8 1 12 50.00 53.33 100.00 54.55 2 7 0 9 33.33 46.67 0.00 40.91

3

Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan


41

3.1 3.2

Kualifikasi akademik dan kompetensi tenaga pendidik Tenaga kependidikan Jumlah : 3

8 26 34

0 8 8

0.00 30.77 23.53

2 2 4

25.00 7.69 11.76

6 16 22

75.00 61.54 64.7 1 100.0 0 100.0 0 62.50 66.67 100.0 0 0.00 0.00 75.00 0.00 0.00 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0

100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0

4

Standar Sarana dan Prasarana 4.1 4.2 4.3 4.4 4.5 4.6 4.7 4.8 4.9 4.10 4.11 4.12 4.13 4.14 Satuan pendidikan Lahan Bangunan gedung Ruang kelas Ruang perpustakaan Laboratorium biologi Laboratorium fisika Laboratorium kimia Laboratorium komputer Laboratorium bahasa Ruang pimpinan Ruang guru Ruang tata usaha Tempat beribadah 1 6 8 6 4 4 4 4 4 4 3 4 3 2 0 0 0 0 0 4 4 0 0 4 0 0 0 0 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 100.00 100.00 0.00 0.00 100.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0 0 3 2 0 0 0 1 4 0 0 0 0 0 0.00 0.00 37.50 33.33 0.00 0.00 0.00 25.00 100.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 1 6 5 4 4 0 0 3 0 0 3 4 3 2


42

4.15 4.16 4.17 4.18 4.19 4.20 4.21

Ruang konseling Ruang UKS Ruang organisasi kesiswaan Jamban Gudang Ruang sirkulasi Ruang bermain/berolahraga Jumlah : 4

3 2 2 2 2 5 4 77

0 0 0 0 0 0 0 12

0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 15.58

1 2 1 0 2 2 1 19

33.33 100.00 50.00 0.00 100.00 40.00 25.00 24.68

2 0 1 2 0 3 3 46

66.67 0.00 50.00 100.0 0 0.00 60.00 75.00 59.7 4

100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0

5

Standar Pengelolaan 5.1 5.2 5.3 5.4 5.5 5.6 5.7 5.8 5.9 Perencanaan program Pelaksanaan pengemb. pedoman sekolah Pelaksanaan pengemb. struktur organisasi sekolah Pelaksanaan kegiatan sekolah Pelaksanaan rencana kerja bidang kesiswaan Pelaksanaan rencana kerja kur. dan keg. pembelajaran Pelaksanaan rencana kerja bid. pendidik dan tendik Pelaksanaan rencana kerja bid. sarana dan prasarana Pelaksanaan rencana kerja budaya dan lingk. sekolah 26 2 2 5 8 10 4 9 7 0 0 0 0 0 0 0 2 0 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 22.22 0.00 5 1 2 1 3 1 0 0 0 19.23 50.00 100.00 20.00 37.50 10.00 0.00 0.00 0.00 21 1 0 4 5 9 4 7 7 80.77 50.00 0.00 80.00 62.50 90.00 100.0 0 77.78 100.0 0


43

5.10 5.11 5.12 5.13 5.14 5.15 5.16 5.17

Pelaksanaan rencana kerja budaya dan lingk. sekolah Pelaksanaan peran serta masy. dan kemitraan sekolah Pengawasan Evaluasi Evaluasi pendayagunaan dan kinerja pendidik/tendik Akreditasi Struktur kepemimpinan Sistem informasi manajemen Jumlah : 5

14 2 2 4 3 3 5 4 110

0 0 0 0 0 0 0 0 2

0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 1.82

0 0 0 1 0 1 1 3 19

0.00 0.00 0.00 25.00 0.00 33.33 20.00 75.00 17.27

14 2 2 3 3 2 4 1 89

100.0 0 100.0 0 100.0 0 75.00 100.0 0 66.67 80.00 25.00 80.9 1

100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0

6

Standar Pembiayaan 6.1 6.2 6.3 Jenis pembiayaan Sumber pembiayaan Program pembiayaan Jumlah : 6 7 1 5 13 3 0 1 4 42.86 0.00 20.00 30.77 1 1 2 4 14.29 100.00 40.00 30.77 3 0 2 5 42.86 0.00 40.00 38.4 6 100.0 0 80.00 66.67

7

Standar Penilaian Pendidikan 7.1 7.2 7.3 Perangkat penilaian Pelaksanaan penilaian Hasil penilaian 6 5 3 0 1 0 0.00 20.00 0.00 0 0 1 0.00 0.00 33.33 6 4 2


44

Jumlah : 7 8 Kesiapan Sekolah dan Dukungan Eksternal 8.1 8.2 Kesiapan sekolah Dukungan eksternal Jumlah : 8 J U M L A H : 1+2+3+4+5+6+7+8

14

1

7.14

1

7.14

12

85.7 1

100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0 100.0 0

4 5 9 322

0 1 1 35

0.00 20.00 11.11 10.87

1 3 4 80

25.00 60.00 44.44 24.84

3 1 4 20 7

75.00 20.00 44.4 4 64.2 9

Warungkiara, 6 Mei 2009 Kepala SMA Negeri 1 Warungkiara Komite Sekolah SMA Negeri 1 Warungkiara

Dra.SEPTI WIRDAYATI, MMPd NIP. 131652438

K. DJUANDI, S.Pd


45

BAB III PROGRAM KERJA SMA NEGERI 1 WARUNGKIARA KABUPATEN SUKABUMI PROVINSI JAWA BARAT A. PROGRAM KERJA TINDAK LANJUT PENCAPAIAN SNP RINTISAN SKM/SSN PERIODE TAHUN 2009-2012 N O 1 KOMPON EN KEGIATAN Penyempurn a an dokumen KTSP 1.1.2. 1.1.3. Penyempurn 1.2.1 Penyempurnaan dok. KTSp mengacu pada acuan operasional Penyempurnaan mekanisme/proses penyusunan dokumen KTSP Penyempurnaan komponen tujuan satuan pendidikan 46 1 Dok 1 Dok 1 komp 1 1 1 1 1 1 1.1.1. URAIAN KEGIATAN Penyempurnaan dan pengesahan Dokumen KTSP SASAR AN 1 dok TAHUN 20 2 2011 09 010 1 1 1

Pemenuh an 1.1. standar isi dan standar kompeten si lulusan 1.2.


a an komponen KTSP

(sekolah) 1.2.2. Struktur dan muatan KTSP - Sistem Satuan Kredit Semester (SKS) - KKM seluruh MP >= 75% dan dilengkapi dengan rencana pencapaian kriteria ketuntasan ideal 100% - Kriteria kenaikan kelas, penjurusan, kelulusan, kecakapan hidup, Keunggulan Lokal dan kalender pendidikan Pengembangan silabus secara mandiri dengan melibatkan seluruh guru dengan menggunakan contoh silabus (Disesuaikan dg. Program yg. Dibuka, sbb: *) pilih salah satu sesuai dg prog. Yg dibuka di sekolah sbb: 3 Prog = 28 MP dan 2 Prog. = 17/18 MP (termasuk agama lain) Adanya hasil pengkajian perbedaan SK/KD pada SI dengan PB/SPB Kurikulum'94 atau SK/KD Kurikulum 2004 *) pilih salah satu sesuai dg prog. Yg dibuka di sekolah sbb: 3 Prog = 26 MP dan 2 Prog. = 17/18 MP (termasuk agama lain) Pengembangan silabus melalui proses: a. Penjabaran SK/KD menjadi Indikator, Matari pembelajaran, kegiatan pembelajaran dan rancangan penilaian

1 komp 1 komp

1 1

1 1

1 1

6 komp

6

6

6

1.3.

Pengemban gan Silabus

1.3.1. 1.3.2.

17-28

16

22

22

1.3.3.

17-28

16

22

22

1.3.4 .

17-28

16 ( X)

22 (X,X I)

22 (X, XI, XII)


47

b. Identifikasi SK/KD untuk menentukan beban belajar TM, penugasan terstruktur, kegiatan mandiri tidak terstruktur melalui Workshop, Forum diskusi, dan lain-lain 1.3.5 . Penyempurnaan silabus seluruh mata pelajaran yang mencakup: a. Mata Pelajaran yang SK/KD-nya disiapkan oleh pemerintah maupun yang disusun oleh sekolah sesuai kebutuhan sekolah (Sistem Paket) b. Penyempurnaan silabus sesuai hasil identifikasi beban belajar tatap muka penugasan terstruktur dengan kegiatan mandiri tidak terstruktur (persiapan pembelajaran SKM/SKS) 1.3.6 . Pemenuh an standar proses Bintek KTSP

17-28

16 ( X)

22 (X,X I)

22 (X, XI, XII)

17-28

16 ( X)

22 (X,X I) 22

22 (X, XI, XII) 22

17-28

16

2

2.1.

Penyiapan Perangkat Pembelajara n

2.1.1. 2.1.2

Pengembangan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) a. Sesuai dengan silabus yang telah dikembangkan oleh sekolah untuk seluruh mata pelajaran (program IPA/IPS/Bhs), sekurangkurangnya mencakup: Tujuan, materi dan metode pembelajaran, sumber belajar, dan penilaian 48

17-28 5 KD/MP

6 30

6 30

5 25


hasil belajar siswa. *) Jml. MP disesuaikan dg. Kesiapan guru pd. Masing2 sekolah **) Diisi dg. Jml MP X 5 nsk, target utk tiap tahun dijumlah secara kumulatif b. Untuk pembelajaran kegiatan tatap muka, penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur (Persiapan SKM/SKS), mencakup: Tujuan, materi dan metode pembelajaran, sumber belajar, dan penilaian hasil belajar siswa. 2.1.3. 1. Pengembangan Bahan Ajar dalam bentuk cetakan (modul, handout, LKS, dll) a. Untuk pembelajaran sistem paket 17-28 5 KD/MP 17-28 5 KD/MP 6 30 ( X) 6 30 (X,X I) 5 25 (X, XI, XII)

3 15

6 30

8 40

b. Untuk pembelajaran Tatap Muka, Penugasan Terstruktur dan Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur (Persiapan SKM/SKS) *) Jml. MP disesuaikan dg. Kesiapan guru pd. Masing2 sekolah **) Diisi dg. Jml MP X 5 nsk, target setiap tahun dijumlah secara kumulatif Penyusunan dan pengembangan bahan ajar berbasis TIK (modul, handout, LKS) 49

17-28 5 KD/MP

3 15

6 30

8 40

2.1.3. 2.Program Kerja RSKM/SSN SMAN 1 Warungkiara Tahun 2009

a. Untuk pembelajaran sistem paket

17-28 5 KD/MP

6 30 ( X) 6 30 ( X)

6 30 (Kl. XI) 6 30 (X,X I)

5 25 (Kl. XII) 5 25 (X, XI, XII)

b. Untuk pembelajaran Tatap Muka, Penugasan Terstruktur dan Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur (Persiapan SKM/SKS) *) Jml. MP disesuaikan dg. Kesiapan guru pd. Masing2 sekolah **) Diisi dg. Jml MP X 5 nsk, target setiap tahun dijumlah secara kumulatif Penerapan pembelajaran dengan pendekatan Tatap Muka, Penugasan Terstruktur dan Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur *) Jml. MP disesuaikan dg. Kesiapan guru pd. Masing2 sekolah a. Penyusunan rancangan pembelajaran dengan sistem siswa pindah kelas (moving class)/sistem kelas mata pelajaran b. Rintisan penyelenggaraan pembelajaran dengan sistem siswa pindah kelas (moving class)/kelas mata pelajaran *) Pelaksanaannya disesuaikan dengan kesiapan sekolah a. Penyusunan program layanan konsultasi/penasihat akademik bagi siswa dalam rangka pelaksanaan remedial berkelanjutan 50

17-28 5 jdl/MP

2.2.

Pelaksanaan Pembelajara n

2.2.1.

17-28

6

6

18

2.2.2 .

1 nsk

1

1

1

16 rombel

2

8

16

2.2.3 .

1 nsk

1

1

1


2.2.4. 2.2.5 .

b. Rintisan pelaksanaan program layanan konsultasi/penasihat akademik bagi siswa dalam rangka pelaksanaan remedial berkelanjutan *) Pelaksanaannya disesuaikan dengan kesiapan sekolah Penyusunan jadwal pemanfaatan laboratorium a. Penyusunan rancangan pemanfaatan perpustakaan secara terintegrasi dalam RPP dalam bentuk rekapitulasi jadwal penggunaan perpustakaan *) Pelaksanaannya disesuaikan dengan kesiapan sekolah b. Peningkatan pemanfaatan perpustakaan melalui proses pembelajaran *) Pelaksanaannya disesuaikan dengan kesiapan sekolah Pembentukan penasihat akademik *) Pelaksanaannya disesuaikan dengan kesiapan sekolah Pelaksanaan Remedial secara berkelanjutan (Untuk Sistem Paket) a. Penyusunan program remedial berkelanjutan b. Penyiapan perangkat pembelajaran dan penilaian remedial c. Penerapan remedial secara berkelanjutan Penerapan Pembelajaran berbasis TIK *) Pelaksanaannya disesuaikan dengan kesiapan sekolah 51

17-28

18

22

22

1 nsk

1

1

1

17-28

3

3

3

17-28

3

3

3

2.2.6. 2.2.7 .

17-28

18

22

22

17-28

13

18

18

2.2.8.

17-28

6

6

18


2.2.9. 2.2.1 Melaksanakan pembelajaran yang efektif, sesuai dg 0. tuntutan standar proses 2.2.1 1. 2.2.1 2. Penyusunan Rancangan pembelajaran mempertimbangkan jumlah maksimal peserta didik per kelas dan beban belajar per pendidik sesuai dengan SNP Pemenuhan Kualifikasi guru (Minimum D IV atau S 1) Pemenuhan guru MP sesuai latar belakang pendidikan Peningkatan kualitas guru melalui sertifikasi Pemenuhan guru Bimbingan Konseling Peningkatan kemampuan Guru Bimbingan Konseling dalam penyusunan program layanan konseling bagi siswa (akademik dan non akademik) Worksho (ITH) yang dilaksanakan di Sekolah

17-28

18

22

22

1 nsk

1

1

1

3

Pemenuh- 3.1. an Standar Pendidik & Tenaga Kependidikan

Pemenuhan Kualifikasi dan Spesialisasi Akademik

3.1.1. 3.1.2. 3.1.3. 3.1.4. 3.1.5 .

3.1.7 .

Peningkatan kemampuan guru dalam pengembangan model dan perangkat pembelajaran/bahan ajar sesuai dengan mata pelajaran yang diampu, dalam bidang: a. Penyempurnaan silabus untuk Pembelajaran 34org/g Tatap Muka, Penugasan r terstruktur, kegiatan mandiri tidak terstruktur (sel. melalui kegiatan IHT Guru) 52

34

34

34


b. Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) kegiatan tatap muka, penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur, melalui kegiatan IHT c. Penyusunan dan pengembangan bahan ajar dalam bentuk cetakan (modul, hand out, LKS, dll) untuk pembelajaran tatap muka, penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur, melalui kegiatan IHT d. Penyusunan dan pengembangan bahan ajar berbasis TIK Cetakan (modul, hand out, LKS, dll) , melalui IHT f. Penyusunan rancangan pembelajaran dengan sistem siswa pindah kelas (moving class)/sistem kelas mata pelajaran melalui kegiatan IHT di sekolah g. Penyusunan program dan bahan remedi berkelanjutan, melalui kegiatan IHT di sekolah h. Peningkatan pengelolaan Sistem Informasi Manajemen berbasis TIK, melalui kegiatan IHT i. Pengembangan dan Pengelolaan PSB Tk. Sekolah (Khusus Rintisan PSB) i. Analisis Daya Serap hasil UN dan penyusunan program tindak lannjut dalam rangka peningkatan mutu lulusan, melaluiProgram Kerja RSKM/SSN SMAN 1 Warungkiara Tahun 2009

34 org/gr (sel. Guru) 34org/g r (sel. Guru) 34org/g r (sel. Guru) 34org/g r (sel. Guru) 34org/g r (sel. Guru) 34 org/gr (sel. Guru) org/gr 34 org/gr (sel.

34

34

34

34

34

34

34

34

34

34

34

34

34

34

34

34

34

34

34

34

34

53

kegiatan IHT j. Penyusunan Rancangan Penilaian dan Bahan/Soal Ujian melalui kegiatan IHT 3.2. Pemenuhan Tenaga Kependidika n 3.2.1. 3.2.2. 3.2.3. 3.2.4. 4.1.1. 4.1.2. 4.1.3. 4.1.4. Pemenuhan tenaga Kependidikan dst. Nya Pemenuhan Kualifikasi tenaga kependididkan .dst.nya Pemenuhan jumlah tenaga kependidikan sesuai kebutuhan sekolah ..dst.nya Pemenuhan jumlah wakasek Pemenuhan ruang kelas atau belajar Pemenuhan ruang lab.(fisika, kimia, bahasa) pemenuhan ruang wakasek

Guru) 3org/gr (sel. Guru) 6org 2org 1org 4org .Rg .Rg 3 3 3

2 1

2 1 1 2

2

1

1

4

Pemenuh an Standar Sarana dan Prasarana

4.1.

Pemenuhan R. Kelas

4.2.

Pemenuhan Perpustakaa n

4.2.1. 4.2.2.

Pemenuhan Ruang perpustakaan minimum seluas rG kelas dg lebar ruangan 5 m Pemenuhan sarana ruang perpustakaan a. Pembelian buku refrensi guru MP dan referensi umum (khusus yang belum mengadakan tahun 2007) b. Pengembangan Software Perpustakaan berbasis TIK (Khusus yang belum mengadakan tahun 2007) Pemenuhan sarana lab. Biologi

.Rg

..MP ...set unit

4.3.

Pemenuhan Lab. Biologi

4.3.1. 4.3.2. 4.3.3.


54

4.4.

Pemenuhan Lab. Fisika

4.4.1. 4.4.2. 4.4.3. 4.5.1. 4.5.2. 4.5.3. 4.6.1. 4.6.2. 4.6.3.

Pemenuhan sarana lab. Fisika Pemenuhan sarana laboratorium Fisika (Media Pressentasi)

unit unit

4.5.

Pemenuhan Lab. Kimia

Pemenuhan sarana lab. Kimia Pemenuhan sarana laboratorium Kimia (Media Pressentasi)

1 unit unit

4.6.

Pemenuhan Lab. Komputer

Penambahan ruang komputer a. Penambahan komputer b. Pengadaan laptop c. Pengadaan LCD d. Pengadaan server e. Pengembangan jaringan intranet dan internet Catatan: - Khusus untuk sek. yang belum mengadakan pd. Th.2007 - Jenis alat yg dibeli disesuaikan dengan kebutuhan sekolah - Bagi yang sudah dipunyai dapat memperluas jaringan ke ruang guru dan perpustakaan pembuatan Lab. Bahasa Pemenuhan sarana ruang pemimpin Pemenuhan sarana ruang guru Pemenuhan sarana ruang tata usaha Pemenuhan sarana ibadah 55 3unit 1unit 1unit 1unit 1 unit

4.7. 4.8. 4.9. 4 .10. 4Program Kerja RSKM/SSN SMAN 1 Warungkiara Tahun 2009

Lab. Bahasa R. Pimpinan R. Guru R. Tata Usaha Temp.

unit unit unit unit unit

.11. 4 .12. dst. 5 Pemenuh an Standar Pengelola an 5.1.

Ibadah R. Konseling Pemenuhan sarana ruang konseling unit

Perencanaa n Program Penyusunan Pedoman Pengelolaan Sekolah

5.1.

Penyempurnaan program kerja sekolah, mencakup: Visi, Misi, tujuan dan renpro

5.2.

5.2.1. 5.2.2. 5.2.3. 5.2.4. 5.2.5. 5.2.6. 5.2.7. 5.2.8. 5.2.9. 5.2.1 1. 5.2.1 2. 5.2.1 3. 5.2.1 0.

Dokumen KTSP Kalender Pendidikan Struktur Organisasi Sekolah Pembagian Tugas/Jadwal Mengajar Guru Pembagian Tugas Tenaga Kependidikan Penyusunan Peraturan Akademik Penyusunan Tata Tertib Sekolah Penyusunan kode etik sekolah Pengadaan pedoman biaya operasional sekolah Pemilihan mata pelajaran sesuai dengan potensi dan minat siswa (persiapan SKM/SKS) Penelusuran potensi peserta didik Pelaksanaan Penilaian Hasil Belajar Siswa a. Draf Panduan Pengelolaan SKM/SSN b. Draf Panduan Pembelajaran SKM/SSN c. Draf Panduan Pelaksanaan Pengembangan Diri (layanan Konseling dan Pembinaan Kreativitas Siswa) 56

1 1 1 1 1 1 1 1 1

nsk nsk nsk nsk nsk nsk nsk nsk nsk

1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

1 nsk

1 nsk 1 nsk 1 nsk 1 nsk 1 nsk 1 nsk

1 1 1 1 1 1

1 1 1 1 1 1

1 1 1 1 1 1


d. Panduan Pelaksanaan Mulok e. Panduan lainnya .. 5.3. 5.4. Perencanaa n Program Pelaksanaan Kegiatan Sekolah 5.3. 5.4.1. 5.4.2. 5.4.3. 5.4.4. 5.4.5. 5.5. Program Kesiswaan 5.5.1. 5.5.2. Penyempurnaan Struktur Organisasi Sekolah Pelaksanaan Kegiatan sesuai dg. Progker tahunan Penyusunan/penyepakatan program kerjasama dengan instansi/lembaga pendidikan dalam rangka pelaksanaan program Penyusunan program penyelenggaraan MBS Penyusunan program pertemuan rutin dengan guru penyusunan program pertemuan rutin dengan ortu siswa Penyusunan Panduan PSB dan Program Kesiswaan Penyusunan Program Pengembangan Diri yang berupa layanan konseling kepada peserta didik Penyusunan Program Pengembangan Diri yang berupa Pengembangan Kreativitas Siswa Pembinaan Prestasi unggulan siswa Penyusunan Program Pelacakan terhadap alumni Penyusunan Program pengawasan kegiatan pembelajaran Penyusunan Perangkat Pengawasan kegiatan pembelajaran Pelaksanaan Pengawasan dan penyusunan program tindak lanjut (..kali/tahun) Penyusunan program kegiatan evaluasi diri terhadap kinerja sekolah Penyusunan program kegiatan evaluasi dan pengembangan 57

1 nsk 1 nsk 1 nsk 2 nsk 12 Bln 1 nsk 1 1 1 1 1 nsk nsk nsk nsk nsk

1 1 1 1

1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

1 1 1 1 1 1 1

1 nsk

5.5.3. 5.5.4. 5.5.5. 5.6.1. 5.6.2. 5.6.3.

1 nsk 1 1 1 1 nsk nsk nsk nsk

1 1 1 1 1 1

1 1 1 1 1 1

1 1 1 1 1 1

5.6.

Pengawasan

.nsk

5.7.

Penyusunan Kegiatan

5.7.1. 5.7.2.

1 nsk 1 nsk

1 1

1 1

1 1


Evaluasi

5.7.3. 5.7.4. 5.7.5.

KTSP Penyusunan program kegiatan evaluasi pendayagunaan pendidik dan tenaga kependidikan Penyusunan Program Peningkatan status Akreditasi Hasil Akreditasi A (Sertifikat) Peningkatan Pengelolaan Sistem Informasi Manajemen berbasis TIK, untuk mendukung: a. Pengelolaan Administrasi Pendidikan dan Bahan Ajar b. Pengembangan Website, Leaflet/Booklet c. Pusat Pengembangan bahan ajar dan bahan ujian berbasis TIK (Khusus rintisan Web Based Learning/WBL SMA) Pengembangan jaringan/infrastruktur LAN (Intranet dan Internet) (Khusus yang belum mengadakan tahun 2007) Pembentuk Tim Pengelola SIM Sekolah: a. Administrasi sekolah b. Pengelola Pusat Layanan Informasi dan Komunikasi c. Pusat Pengembangan Bahan Ajar Berbasis TIK (Web Based Learning/WBL) Penyusunan Program Pengalokasian Biaya Pendidikan untuk biaya investasi (penyediaan sarana prasarana, pengembangan SDM dan 58

1 nsk 1 nsk 1 nsk

1 1 1

1 1 1

1 1 1

5 .8.

Pengemba ngan Sistem Informasi

5.8.1 .

1 pkt 1 pkt 1 pkt

1 1

1 1

1 1

5.8.2 . 5.8.3 .

1 pkt

1

1

1

2 org 2 org

1 1

1 1

1 1

6

Pemenuh an Standar

6.1.

Penyusunan Rancangan

6.1.1.

1nsk

1

1

1


modal kerja tetap), Pembiaya an Pembiayaan Sekolah 6.1.2. operasional, bahan dan personal Penyusunan Program optimalisasi sumber-sumber pembiayaan pendidikan untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan pendidikan secara mandiri Penyusunan Program Penggalian, Pengelolaan dan Pemanfaatan Dana dari beragai sumber (orang tua siswa, masyarakat, pemerintah, donatur, dll) Penyusunan program pengelolaan biaya investasi dan operasional yang mengacu pada standar pendidikan 1nsk 1

6.2.

Program Pemberdaya an Berbagai Sumber Biaya

6.2.1.

1 nsk

1

6.2.2.

1 nsk

1

7.

Pemenuh an Standar Penilaian

7.1.

Penyusunan Perangkat Penilaian Berbasis TIK

7.1.2. 7.1.3 .

Penyusunan Perangkat Penilaian *) Pelaksanaannya disesuaikan dengan kesiapan sekolah Penyusunan Soal Ujian untuk: a. Pelaksanaan ulangan harian, remedial, UTS dan UAS, dll (berdasarkan SI dan SKL) b. Untuk Pembelajaran Tatap Muka dan Non Tatap Muka (Persiapan SKM/SSN) Pembuatan dokumen laporan hasil belajar siswa (raport) 59

17-28

13

18

22

17-28

13

18

22

17-28 1 Nsk

13 1

18 1

22 1

7.1.4.Program Kerja RSKM/SSN SMAN 1 Warungkiara Tahun 2009

7.2.

Pelaksanaan Penilaian

7.2.1.

a. Penerapan penilaian berbasis kompetensi sesuai dengan karakteristik MP b. Rintisan penerapan penilaian Tatap Muka dan non Tatap Muka (Persiapan SKM/SKS) *) Pelaksanaannya disesuaikan dengan kesiapan sekolah

17-18

6

6

18

17-28

6

6

18

7.3.

Peningkatan Nilai Hasil Ujian Nasional

7.3.1 7.3.2 .

Analisis Daya serap hasil Ujian Nasional

6-18 MP

6

18

18

8

Peningkat an Dukungan Internal dan Eksternal

8.1.

Peningkatan Dukungan Internal

8.1.1 .

Penyusunan Program Tindak Lanjut, berupa: a. Program bimbingan belajar b. Penyusunan bahan bimbingan belajar berdasarkan hasil analisis daya serap (contoh-contoh soal) Koordinasi dan sinkronisasi/sosialisasi umum tentang konsep/strategi Pengemb. SKM bagi warga sekolah (Guru, Staf TU, Komite Sekolah, Perwakilan Osis) Koordinasi dan sinkronisasi/sosialisasi konsep/strategi Pengembangan SKM di lingkungan sekolah dengan guru (1kali/tahun) Koordinasi dan sinkronisasi/sosialisasi konsep/strategi Pengembangan SKM 60

1 Nsk 1 Pkt

1 1

1 1

1 1

1nsk 30 org

1 30

1 30

1 30

8.1.2 .

1nsk 30 org

1 30

1 30

1 30

8.1.3 .Program Kerja RSKM/SSN SMAN 1 Warungkiara Tahun 2009

1 nsk

1

1

1

di lingkungan sekolah dengan karyawan 1kali/tahun) 8.2.1 . Koordinasi dan sinkronisasi/sosialisasi konsep/strategi Pengembangan SKM di lingkungan sekolah dengan Komite Sekolah (1kali/tahun) Koordinasi dan sinkronisasi/sosialisasi konsep/strategi Pengembangan SKM di lingkungan sekolah dengan Orang Tua ( kali/tahun) Penggalangan dukungan Pemerintah (Dinas P dan K Kab. Dan Dinas P dan K Provinsi (.kali/tahun) Penggalangan dukungan dari Perguruan Tinggi, LPMP, P4TK/PPPG dalam rangka pendampingan dan pembimbingan proses pengembangan sekolah kategori mandiri (persiapan, pelaksanaan dan evaluasi) Penggalangan dukungan asosiasi profesi, organisasi non struktural (MKKS, MGMP, Dewan Pendidikan dan lembaga pendidikan lain) dalam proses pengembangan dan pelaksanaan sekolah kategori mandiri Penyusunan laporan pelaksanaan perkembangan kegiatan dan pembiayaan 61

12 org

12

12

12

8.2.

Peningkatan Dukungan Eksternal

1nsk 3org

1 3

1 3

1 3

8.2.2 .

1 nsk 120 org 1nsk 2org

1 12 0 1 2

1 120 1 2

1 120 1 2

8.2.3 .

8.2.4 .

1nsk 2org

1 2

1 2

1 2

8.2.5 .

1nsk 2org

1 2

1 2

1 2

8.2.6Program Kerja RSKM/SSN SMAN 1 Warungkiara Tahun 2009

2 Nsk

2

2

2

program rintisan SKM

1 org

1

1

1

Fasilitator

Kepala Sekolah

19 Mei 2009 Penanggungjawab SKM

________________________ NIP Direktur Pembinaan SMA

Dra.Septi Wirdayati, MMPd NIP. 131 652 438 Mengetahui Komite Sekolah

Hadi Komara Purkoni, SS NIP. 132 194 294

_______________________

K. Djuandi, S.Pd


62

B. PROGRAM KERJA TAHUN 2009


63


64


65


66


67


68


69

BAB IV RINCIAN PENGGUNAAN DANA BLOCK GRANT PROGRAM KERJA RINTISAN SEKOLAH KATEGORI MANDIRI SMA NEGERI 1 WARUNGIARA TAHUN2009


70


71


72


73

BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Keberhasilan pelaksanaan Program Kerja Rintisan Sekolah Mandiri di SMA Negeri 1 Warungkiara Kab.Sukabumi tahun 2009/2010 ini akan sangat tergantung kepada : 1. Semangat disiplin, kemauan, kemampuan dan kebersamaan semua personil dari yang paling atas sampai yang paling bawah. 2. Pemahaman dan penghayatan jiwa, semangat dan nilainilai yang tergantung dalam Visi, Misi dan Tujuan pendidikan. 3. Partisipasi aktif dari seluruh keluarga besar SMA Negeri 1 Warungkiara Kab.Sukabumi termasuk didalamnya Pengurus Komite Sekolah. 4. Terciptanya suasana keakraban, kekeluargaan yang menunjang pelaksanaan program secara lancar dan sukses. 5. Kemampuan untuk menumbuh kembangkan organisasi secara transparan, efektif, efisien, jujur, adil, dan modern. B. Saran-saran 1. Untuk mencapai keberhasilan yang diharapkan dalam program ini, maka kami harapkan adanya peran serta yang efektif dari guru, karyawan TU , siswa maupun orang tua siswa dalam kepeduliannya terhadap pendidikan sehingga usaha kita dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan khususnya di SMA Negeri 1 Warungkiara Kab.Sukabumi dapat mencapai sasaran, umumnya menunjang dan menyukseskan program pemerintah terutama memperbaiki mutu hidup bangsa Indonesia. 2. Kekurangan yang mungkin terjadi dalam pelaksanaan program kerja ini hendaklah dapat ditekan dan diselesaikan sebaik-baiknya. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan bimbingan dan lindungan atas usaha dan perjuangan kita secara utuh dalam mengabdi kepada Bangsa dan Negara serta Agama. Akhirnya marilah kita songsong hari esok yang lebih cerah, mohon maaf atas segala kekurangannya. Warungkiara, Mei 2009 Kepala,

Dra. Septi Wirdayati, M.MPdProgram Kerja RSKM/SSN SMAN 1 Warungkiara Tahun 2009

74

NIP 131652438

DAFTAR PUSTAKA

Fasli Jalal. :Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan dalam Implementasi UU No.14 Tahun 2005 Guru dan Dosen, Makalah Seminar Sehari UU Guru dan Dosen. Dewan Pendidikan Kota Mojokerto, tanggal 30 Maret 2006. Depdiknas. Rencana Strategis Departemen Pendidikan Indonesia 2005-2009. Jakarta : Depdiknas, 2005. Depdiknas, Program Implementasi Sekolah Mandiri. Dit. Pembinaan SMA-Ditjen. Manajemen Dikdasmen. Depdiknas.2007


75

Program Kerja RSSN SMA1Warungkiara

Documents

Transcript of Program Kerja RSSN SMA1Warungkiara