Profil Perawat Profesional

34
PROFIL PERAWAT PROFESIONAL, KEPRIBADIAN PERAWAT PROFESIONAL Ns. Anisa

description

Profil Perawat Profesional

Transcript of Profil Perawat Profesional

  • PROFIL PERAWAT PROFESIONAL, KEPRIBADIAN PERAWAT PROFESIONALNs. Anisa

  • ARTI PROFESIONALProfesionalisme juga mengandung pengertian menjalankan suatu profesi untuk keuntungan atau sebagai sumber penghidupan. Disamping istilah profesionalisme, ada istilah profesi. Profesi sering di artikan dengan pekerjaan atau job sehari-hari.

  • CIRI PROFESIONALISMEProfesionalisme menghendaki sifat mengejar kesempurnaan hasil (perfect result), sehingga Anda di tuntut untuk selalu mencari peningkatan mutu. Profesionalisme memerlukan kesungguhan dan ketelitian kerja yang hanya dapatdiperoleh melalui pengalaman dan kebiasaan.Profesionalisme menuntut ketekunan dan ketabahan, yaitu sifat tidak mudah puasatau putus asa sampai hasil tercapai.

  • CIRI PROFESIONALISMEProfesionalisme memerlukan integritas tinggi yang tidak tergoyahkan olehkeadaan terpaksa atau godaan iman seperti harta dan kenikmatan hidup.Profesionalisme memerlukan adanya kebulatan fikiran dan perbuatan, sehingga terjaga efektivitas kerja yang tinggi. Ciri di atas menunjukkan bahwa tidaklah mudah menjadi seorang pelaksana profesi yang profesional, harus ada kriteria-kriteria tertentu yang mendasarinya.

  • KOMPETENSI PROFESIONAL

  • KOMPETENSI SPESIALIS

    Kemampuan yang diperlukan agar memiliki kompetensi spesialis adalah sebagai berikut :Memiliki keterampilan dan pengetahuan.Mampu menggunakan perkakas dan peralatan dengan sempurna.Mempunyai kemampuan mengorganisasikan.Mampu menangani masalah atau problem solver.

  • Kemampuan yang diperlukan agar memiliki kompetensi metodik adalah sebagai berikut :Mampu mengumpulkan dan menganalisa informasi.Memempunyai kemampuan mengevaluasi informasi.Berorientasi tujuan kerja.Bekerja secara sistematis.Kompetensi Metodik

  • Kemampuan yang diperlukan agar memiliki kompetensi individu adalah sebagai berikut :Memiliki inisiatif.Menjadi pribadi yang dapat dipercaya.Memiliki motivasi diri yang kuat.Kreatif.Kompetensi Individu

  • Kemampuan yang diperlukan agar memiliki kompetensi sosial adalah sebagai berikut :Mampu berkomunikasi dengan baik.Memiliki kemampuan untuk bekerja kelompok.Mampu bekerjasama dengan orang lain.

    Kompetensi Sosial

  • PERAN PERAWAT

  • PEMBERI ASUHAN KEPERAWATANMembantu klien mendapatkan kembali kesehatannya melalui proses penyembuhan.Memfokuskan asuhan pada kebutuhan kesehatan klien secara holistic, meliputi upaya untuk mengembalikan kesehatan emosi, spiritual dan sosialMemberikan bantuan kepada klien dan keluarga klien dengan menggunakan energy dan waktu yang minimalMemberikan perawatan dengan memperhatikan keadaan kebutuhan dasar manusia yang dibutuhkan melalui pemberian pelayanan keperawatan dengan menggunakan proses keperawatan

  • PEMBUAT KEPUTUSAN KLINISMemberikan perawatan yang efektif, perawat menggunakan keahliannya berfikir kritis melalui proses keperawatanSebelum mengambil tindakan keperawatan, baik dalam pengkajian kondisi klien, pemberian perawatan, dan mengevaluasi hasil, perawat menyusun rencana tindakan dengan menetapkan pendekatan terbaik bagi klien. Perawat membuat keputusan sendiri atau berkolaborasi dengan klien dan keluarga.

  • PELINDUNG DAN ADVOKAT KLIENPelindung membantu mempertahankan lingkungan yang aman bagi klien dan mengambil tindakan untuk mencegah terjadinya kecelakaan serta melindungi klien dari kemungkinan efek yang tidak diinginkan dari suatu tindakan diagnostic atau pengobatan. Contoh memastikan bahwa klien tidak memiliki alergi terhadap obat dan memberikan imunisasi melawat penyakit di komunitas.Advokat melindungi hak klien sebagai manusia dan secara hukum, serta membantu klien dalam menyatakan hak-haknya bila dibutuhkan. Contoh perawat memberikan informasi tambahan bagi klien yang sedang berusaha untuk memutuskan tindakan yang terbaik baginya.

  • MANAGER KASUSPerawat mengkoordinasi aktivitas anggota tim kesehatan lainnya, misalnya ahli gizi dan ahli terapi fisik, ketika mengatur kelompok yang memberikan perawatan pada klien. Perawat dapat memilih antara peran sebagai manajer asuhan keperawatan atau sebagai perawat asosiat yang melaksanakan keputusan manajer Perawat mengkoordinasikan dan mendelegasikan tanggung jawab asuhan dan mengawasi tenaga kesehatan lainnya

  • REHABILITATORproses dimana individu kembali ke tingkat fungsi maksimal setelah sakit, kecelakaan, atau kejadian yang menimbulkan ketidakberdayaan lainnyaSeringkali klien mengalami gangguan fisik dan emosi yang mengubah kehidupan mereka. Disini, perawat berperan sebagai rehabilitator dengan membantu klien beradaptasi semaksimal mungkin dengan keadaan tersebut.

  • PEMBERI KENYAMANANMemberikan kenyamanan dan dukungan emosi seringkali memberikan kekuatan bagi klien sebagai individu yang memiliki perasaan dan kebutuhan yang unikDalam memberi kenyamanan, sebaiknya perawat membantu klien untuk mencapai tujuan yang terapeutik bukan memenuhi ketergantungan emosi dan fisiknya

  • KOMUNIKATORKeperawatan mencakup komunikasi dengan klien dan keluarga, antar sesama perawat dan profesi kesehatan lainnya, sumber informasi dan komunitas. Kualitas komunikasi merupakan factor yang menentukan dalam memenuhi kebutuhan individu, keluarga dan komunitas.

  • PENYULUHMenjelaskan kepada klien konsep dan data-data tentang kesehatan, mendemonstrasikan prosedur seperti aktivitas perawatan diri, menilai apakah klien memahami hal-hal yang dijelaskan dan mengevaluasi kemajuan dalam pembelajaran.Perawat menggunakan metode pengajaran yang sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan klien serta melibatkan sumber-sumber yang lain misalnya keluarga dalam pengajaran yang direncanakannya.

  • KOLABORATORPeran perawat disini dilakukan karena perawat bekerja melalui tim kesehatan yang terdiri dari dokter, fisioterapi, ahli gizi dan lain-lain dengan berupaya mengidentifikasi pelayanan keperawatan yang diperlukan termasuk diskusi atau tukar pendapat dalam penentuan bentuk pelayanan selanjutnya.

  • EDUKATORPeran ini dilakukan dengan membantu klien dalam meningkatkan tingkat pengetahuan kesehatan, gejala penyakit bahkan tindakan yang diberikan, sehingga terjadi perubahan perilaku dari klien setelah dilakukan pendidikan kesehatan.

  • KONSULTANSebagai tempat konsultasi terhadap masalah atau tindakan keperawatan yang tepat untuk diberikan.Peran ini dilakukan atas permintaan klien tehadap informasi tentang tujuan pelayanan keperawatan yang diberikan.

  • PEMBAHARUPeran sebagai pembaharu dapat dilakukan dengan mengadakan perencanaan, kerjasama, perubahan yang sistematis dan terarah sesuai dengan metode pemberian pelayanan keperawatan.

  • FUNGSI PERAWAT

  • FUNGSI INDEPENDENFungsi mandiri & tidak tergantung pada orang lainPerawat dalam melaksanakan tugasnya dilakukan secara sendiri dengan keputusan sendiri dalam melakukan tindakan untuk memenuhi KDM

  • FUNGSI DEPENDENFungsi perawat dalam melaksanakan kegiatannya atas pesan atau instruksi dari perawat lain sebagai tindakan pelimpahan tugas yang diberikan.Biasanya dilakukan oleh perawat spesialis kepada perawat umum, atau dari perawat primer ke perawat pelaksana.

  • FUNGSI INTERDEPENDENFungsi ini dilakukan dalam kelompok tim yang bersifat saling ketergantungan diantara tim satu dengan yang lainnya. Fungsi ini dapat terjadi apabila bentuk pelayanan membutuhkan kerjasama tim dalam pemberian pelayanan. Keadaan ini tidak dapat diatasi dengan tim perawat saja melainkan juga dari dokter ataupun lainnya.

  • KONSEP CARE

  • COMMUNICATIONBerkomunikasi secara lengkap, adekuat, cepat. Mampu berbicara dan menulis dalam bahasa asing minimal bahasa Inggris

    CompleteAcurateRapidEnglish

  • ACTIVITYPrinsip melakukan aktifitas/pemberian asuhan keperawatan harus dapat bekerjasama dengan tim medis sebagai mitra kerja dalam memberikan asuhan kepada pasienDitunjang dengan menunjukan suatu kesungguhan dan sikap empati dan bertanggung-jawab terhadap setiap tugas yang diemban. CooperativeAplicableResponsiveEmpathy

  • TINDAKAN KEPERAWATAN HARUS DILAKUKAN DENGAN PRINSIP: CWIPAT C: Check the orders & EquipmentW: Wash Your handsI: Identify of PatientP: Provide for Safety & PrivacyA: Asses the ProblemT: Tell the person or teach the patient about what you are going to do

  • REVIEWPrinsip utamanya adalah moral dan Etika keperawatan. Perawat harus selalu berpedoman pada nilai-nilai etik keperawatan dan standar keperawatan yang ada serta ilmu keperawatan. ConsideredAppropriateReasonedEvaluated

  • PRINSIP ETIK KEPERAWATANJustice: Asas Keadilan Setiap prioritas tindakan yang diberikan harus berdasarkan kondisi pasien, tidak ada diskriminasi pasien dan alatAutonomy: Asas menghormati otonomi Setiap manusia mempunyai hak untuk menentukan tindakan terhadap dirinya sendiriBenefiency: Asas Manfaat Setiap tindakan yang diberikan kepada klien harus bermanfaat bagi klien dan menghindarkan dari kecacatan Veracity: Asas Kejujuran Perawat dalam berkomunikasi harus mengatakan yang benar dan jujur kepada klienConfidentiality: Asas Kerahasiaan Apa yang dilaksanakan oleh perawat harus didasarkan pada tanggung-jawab moral dan profesi

  • EDUCATIONMempunyai komitmen tinggi terhadap profesi dengan menambah ilmu melalui melalui pendidikan formal/nonformalPengembangan pelayanan keperawatan yg paling efektif harus didasarkan pada hasil temuan-temuan Ilmiah yg dapat diuji kesahihannyaCommitedAcademicResearchExtended