PROFIL LABORATORIUM NANOSATELIT (I-SATELLITE … · PROFIL LABORATORIUM 1 NANOSATELIT (I-SATELLITE...

10
1 PROFIL LABORATORIUM NANOSATELIT (I-SATELLITE SOCIETY) Kemenristek Himpunan Mahasiswa Teknik Telekomunikasi 2018 Deskripsi Laboratorium Laboratorium Nanosatelit (I Satellite Society [ISS]) merupakan laboratorium yang bergerak dibidang satelit, khususnya satelit berukuran nano (nanosatelit) yang dibina oleh Dr. Ir Heroe Wijanto M.T dan merupakan laboratorium yang berada dibawah Fakultas Teknik Elektro. Nama I Satellite Society memiliki arti IT Telkom Satellite Society. Namun, seiring dengan berdirinya Universitas Telkom maka I Satellite Society berarti Indonesian Satellite Society. Awal mula terbentuknya ISS yaitu sekitar tahun 2011. Pada saat itu, terdapat suatu konstelasi beberapa perguruan tinggi yang ada di Indonesia seperti Universitas Telkom (dulu IT Telkom), UGM, ITB, PENS, ITS dan beberapa perguruan tinggi lainnya yang diberi nama Indonesian Nano-Satellite Platform Initiative for Research & Education (INSPIRE). INSPIRE bertujuan untuk mengembangkan suatu nano satelit karya mahasiswa Indonesia yang diberi nama Indonesian Inter University Satellite (IiNUSAT). Universitas Telkom bertanggungjawab dalam pengembangan sub-sistem payload nanosatelit tersebut. Namun seiring berjalannya waktu, INSPIRE tidak dapat dilanjutkan sehingga project nanosatelit itu diberikan kepada masing masing perguruan tinggi untuk dapat mengembangkan nanosatelitnya sendiri. Selain itu, ISS merupakan laboratorium yang memiliki multidisiplin ilmu. Hal ini dikarenakan didalam teknologi nanosatelit terdapat berbagai macam bidang keilmuan seperti diantaranya adalah telekomunikasi, elektro, informatika, fisika dan bidang keilmuan lainnya yang relevan. Oleh sebab itu, ISS terdiri atas empat divisi , yaitu On Board Data Handling (OBDH), Radio Frequency (RF), Electrical Power System (EPS) dan Atittude Determine and Control System (ADCS). OBDH merupakan divisi yang memiliki tugas pengembangan pada bagian sistem serta payload dari sebuah nanosatelit. Bidang keilmuan yang dominan digunakan pada divisi OBDH adalah bidang keilmuan informatika seperti coding, microcontroller, graphical user interface (GUI) dan lain sebagainya. Sedangkan software yang banyak digunakan pada OBDH adalah Arduino IDE, MATLAB dan Visual Studio. Adapun RF merupakan divisi yang memiliki tugas riset dan pengembangan pada sistem komunikasi yang dibangun (nanosatelit dengan stasiun bumi, dan

Transcript of PROFIL LABORATORIUM NANOSATELIT (I-SATELLITE … · PROFIL LABORATORIUM 1 NANOSATELIT (I-SATELLITE...

Page 1: PROFIL LABORATORIUM NANOSATELIT (I-SATELLITE … · PROFIL LABORATORIUM 1 NANOSATELIT (I-SATELLITE SOCIETY) Kemenristek Himpunan Mahasiswa Teknik Telekomunikasi 2018 ... elektro,

1 PROFIL LABORATORIUM

NANOSATELIT (I-SATELLITE SOCIETY)

Kemenristek Himpunan Mahasiswa

Teknik Telekomunikasi 2018

Deskripsi Laboratorium

Laboratorium Nanosatelit (I – Satellite Society [ISS]) merupakan laboratorium

yang bergerak dibidang satelit, khususnya satelit berukuran nano (nanosatelit) yang

dibina oleh Dr. Ir Heroe Wijanto M.T dan merupakan laboratorium yang berada

dibawah Fakultas Teknik Elektro. Nama I – Satellite Society memiliki arti IT Telkom

– Satellite Society. Namun, seiring dengan berdirinya Universitas Telkom maka I –

Satellite Society berarti Indonesian Satellite Society.

Awal mula terbentuknya ISS yaitu sekitar tahun 2011. Pada saat itu, terdapat

suatu konstelasi beberapa perguruan tinggi yang ada di Indonesia seperti Universitas

Telkom (dulu IT Telkom), UGM, ITB, PENS, ITS dan beberapa perguruan tinggi

lainnya yang diberi nama Indonesian Nano-Satellite Platform Initiative for Research &

Education (INSPIRE). INSPIRE bertujuan untuk mengembangkan suatu nano satelit

karya mahasiswa Indonesia yang diberi nama Indonesian Inter University Satellite

(IiNUSAT). Universitas Telkom bertanggungjawab dalam pengembangan sub-sistem

payload nanosatelit tersebut. Namun seiring berjalannya waktu, INSPIRE tidak dapat

dilanjutkan sehingga project nanosatelit itu diberikan kepada masing – masing

perguruan tinggi untuk dapat mengembangkan nanosatelitnya sendiri.

Selain itu, ISS merupakan laboratorium yang memiliki multidisiplin ilmu. Hal

ini dikarenakan didalam teknologi nanosatelit terdapat berbagai macam bidang

keilmuan seperti diantaranya adalah telekomunikasi, elektro, informatika, fisika dan

bidang keilmuan lainnya yang relevan. Oleh sebab itu, ISS terdiri atas empat divisi ,

yaitu On Board Data Handling (OBDH), Radio Frequency (RF), Electrical Power

System (EPS) dan Atittude Determine and Control System (ADCS).

OBDH merupakan divisi yang memiliki tugas pengembangan pada bagian

sistem serta payload dari sebuah nanosatelit. Bidang keilmuan yang dominan

digunakan pada divisi OBDH adalah bidang keilmuan informatika seperti coding,

microcontroller, graphical user interface (GUI) dan lain sebagainya. Sedangkan

software yang banyak digunakan pada OBDH adalah Arduino IDE, MATLAB dan

Visual Studio.

Adapun RF merupakan divisi yang memiliki tugas riset dan pengembangan

pada sistem komunikasi yang dibangun (nanosatelit dengan stasiun bumi, dan

Page 2: PROFIL LABORATORIUM NANOSATELIT (I-SATELLITE … · PROFIL LABORATORIUM 1 NANOSATELIT (I-SATELLITE SOCIETY) Kemenristek Himpunan Mahasiswa Teknik Telekomunikasi 2018 ... elektro,

2 PROFIL LABORATORIUM

NANOSATELIT (I-SATELLITE SOCIETY)

Kemenristek Himpunan Mahasiswa

Teknik Telekomunikasi 2018

sebaliknya). Bidang keilmuan yang banyak digunakan pada divisi RF adalah bidang

keilmuan telekomunikasi seperti antena, filter, amplifier dan perangkat telekomunikasi

lainnya. Sedangkan software yang banyak digunakan pada divisi ini adalah CST

STUDIO, Advance Design System,HFSS Ansoft dan GNU Radio.

Selain itu, EPS merupakan divisi yang memiliki tugas pengembangan pada

bagian sistem catu daya dari nanosatelit. Bidang keilmuan yang dominan digunakan

pada divisi EPS adalah bidang keilmuan elektronika seperti rangkaian listrik, regulator,

solar panel, baterai dan semacamnya. Sedangkan software yang banyak digunakan pada

divisi ini adalah PSPiece, Ltspice, Multisim, Proteus Design Suite dan Altium.

ADCS merupakan divisi yang memiliki tugas pengembangan pada bagian

struktur, sikap dan control pada suatu nanosatelit. Ilmu yang dominan digunakan pada

divisi ADCS adalah ilmu yang meliputi elektro dan fisika. Sedangkan software yang

banyak digunakan pada divisi ini adalah CST Studio, SolidWorks, Proteus Design Suite

dan Corel Draw.

Kegiatan Laboratorium

Berikut ini adalah kegiatan – kegiatan yang dilakukan oleh Laboratorium

Nanosatelit :

a) Riset dan pengembangan satelit nano Universitas Telkom (Tel-Usat)

beserta hal – hal yang terkait dengan project tersebut;

b) Mengadakan Satellite Festival yang terdiri atas 3 bagian kegiatan, yaitu

Open Laboratorium, seminar nasional mengenai teknologi satelit, dan

training/pelatihan;

c) Menjadi narasumber pada suatu kegiatan yang relevan (misalnya pada acara

Raimuna XIII Daerah Jawa Barat, menjadi narasumber untuk kegiatan

pengenalan teknologi satelit);

d) Mengajukan dan mengikuti bimbingan teknis mengenai riset dan operasi

nanosatelit dengan suatu instansi/lembaga terkait;

e) Mengikuti berbagai kompetisi tingkat nasional maupun internasional;

f) Syukuran Laboratorium.

Page 3: PROFIL LABORATORIUM NANOSATELIT (I-SATELLITE … · PROFIL LABORATORIUM 1 NANOSATELIT (I-SATELLITE SOCIETY) Kemenristek Himpunan Mahasiswa Teknik Telekomunikasi 2018 ... elektro,

3 PROFIL LABORATORIUM

NANOSATELIT (I-SATELLITE SOCIETY)

Kemenristek Himpunan Mahasiswa

Teknik Telekomunikasi 2018

Prestasi Laboratorium

Berikut ini adalah prestasi – prestasi yang pernah diraih Laboratorium

Nanosatelit :

a) Juara 1 Kompetisi Muatan Balon Atmosfer (KOMBAT) 2015 yang

diselenggarakan oleh LAPAN dan Ristekdikti;

b) Juara Ide Terbaik Kompetisi Muatan Balon Atmosfer (KOMBAT) 2016

yang diselenggarakan oleh LAPAN dan Ristekdikti;

c) Partisipan dalam Pekan Ilmiah Nasional (PIMNAS) 29 di IPB pada kategori

PKM – KC dengan judul Muatan Pendeteksi Ikan (MUTAN);

d) Lolos pendanaan PKM 5 Bidang tahun 2017 kategori PKM-KC dengan

judul Sistem Pendeteksi Kapal menggunakan LIDAR (SIPKALI);

e) Lolos pendanaan PKM 5 Bidang tahun 2018 kategori PKM-KC dengan

judul Sistem Pemantau Terumbu Karang di Indonesia Berbasis Multibeam

Sonar.

f) Lolos pendanaan PKM 5 Bidang tahun 2018 kategori PKM-KC dengan

judul Sistem Keamanan Zona Batas Berenang pada Pantai (SIKAT).

Hasil Riset Berikut ini adalah hasil riset Laboratorium Nanosatelit yang telah dipublikasi :

a) Antenna deployment for Automatic Packet Reporting System of

nanosatellite using Global Positioning System as a height sensor

Authors : Ratih T. Prodoningrum, Heroe Wijanto, Agus D. Prasetyo [IEEE]

b) Implementation and analysis of remote sensing payload nanosattelite for

deforestation monitoring in Indonesian forest

Authors : Edwar, Muhammad Ary Murti [IEEE]

c) A study of square loop resonator filter at 2350 MHz for nanosatellite

application

Authors : Muhammad Purwa Manggala, Heroe Wijanto, Budi Syihabuddin

[IEEE]

d) Design of camera array interface using FPGA for nanosatellite remote

sensing payload

Authors : Whildan Pakartipangi, Budi Syihabuddin, Denny Darlis [IEEE]

Page 4: PROFIL LABORATORIUM NANOSATELIT (I-SATELLITE … · PROFIL LABORATORIUM 1 NANOSATELIT (I-SATELLITE SOCIETY) Kemenristek Himpunan Mahasiswa Teknik Telekomunikasi 2018 ... elektro,

4 PROFIL LABORATORIUM

NANOSATELIT (I-SATELLITE SOCIETY)

Kemenristek Himpunan Mahasiswa

Teknik Telekomunikasi 2018

e) Design and realization camera controller for a Remote Sensing Payload of

nanosatellite FPGA (Field Programmable Gate Array) system based

Authors : Dwi Cahyono, Arifin Nugroho [IEEE]

f) Security analysis of RGB image encryption based on modified baker map

for nanosatellite application

Authors : Alfian Subiyakto, Nur Andini, Denny Darlis [IEEE]

g) Design of attitude determination and control system using microstrip

magnetorquer for nanosatellite

Authors : Defrandi Renanda Haryadi; Heroe Wijanto; Budi Syihabuddin;

Agus D. Prasetyo [IEEE]

h) A preliminary design and testing of the On Board Data Handling (OBDH)

for nano-satellite using an atmospheric balloon

Authors : Heroe Wijanto; Budi Syihabuddin; Agus D. Prasetyo; Yusuf

Gautama; Ivan Khrisna; Galuh Mardiansyah [IEEE]

i) Dual-feed circularly polarized microstrip antenna for S-Band transmitter of

Synthetic Aperture Radar (SAR) system

Authors : Anggit Dwi Novella; Heroe Wijanto; Agus Dwi Prasetyo [IEEE]

j) Analisis Variasi Kecepatan Sampling Terhadap Data Baseband Pada GNU

Radio Dengan Modulasi GMSK

Penulis : Damas W. Wangsa, Budi Syihabuddin, Edwar

[Semnasteknomedia]

Selain itu, riset utama Laboratorium Nanosatelit mengenai Tel-Usat saat ini

sedang berada dalam tahap integrasi antar sub-sistem. Adapun terkait riset dan

pengembangan Tel-Usat, Universitas Telkom bekerja sama dengan Lembaga

Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN).

Dokumentasi

Page 5: PROFIL LABORATORIUM NANOSATELIT (I-SATELLITE … · PROFIL LABORATORIUM 1 NANOSATELIT (I-SATELLITE SOCIETY) Kemenristek Himpunan Mahasiswa Teknik Telekomunikasi 2018 ... elektro,

5 PROFIL LABORATORIUM

NANOSATELIT (I-SATELLITE SOCIETY)

Kemenristek Himpunan Mahasiswa

Teknik Telekomunikasi 2018

Page 6: PROFIL LABORATORIUM NANOSATELIT (I-SATELLITE … · PROFIL LABORATORIUM 1 NANOSATELIT (I-SATELLITE SOCIETY) Kemenristek Himpunan Mahasiswa Teknik Telekomunikasi 2018 ... elektro,

6 PROFIL LABORATORIUM

NANOSATELIT (I-SATELLITE SOCIETY)

Kemenristek Himpunan Mahasiswa

Teknik Telekomunikasi 2018

Page 7: PROFIL LABORATORIUM NANOSATELIT (I-SATELLITE … · PROFIL LABORATORIUM 1 NANOSATELIT (I-SATELLITE SOCIETY) Kemenristek Himpunan Mahasiswa Teknik Telekomunikasi 2018 ... elektro,

7 PROFIL LABORATORIUM

NANOSATELIT (I-SATELLITE SOCIETY)

Kemenristek Himpunan Mahasiswa

Teknik Telekomunikasi 2018

Dokumentasi Riset dan Pengembangan Tel-Usat

Kompetisi Muatan Balon Atmosfer

Page 8: PROFIL LABORATORIUM NANOSATELIT (I-SATELLITE … · PROFIL LABORATORIUM 1 NANOSATELIT (I-SATELLITE SOCIETY) Kemenristek Himpunan Mahasiswa Teknik Telekomunikasi 2018 ... elektro,

8 PROFIL LABORATORIUM

NANOSATELIT (I-SATELLITE SOCIETY)

Kemenristek Himpunan Mahasiswa

Teknik Telekomunikasi 2018

PIMNAS ke-29

Narasumber Kegiatan Pengenalan Teknologi Satelit (Raimuna XIII -

Daerah Jawa Barat Tahun 2018)

Page 9: PROFIL LABORATORIUM NANOSATELIT (I-SATELLITE … · PROFIL LABORATORIUM 1 NANOSATELIT (I-SATELLITE SOCIETY) Kemenristek Himpunan Mahasiswa Teknik Telekomunikasi 2018 ... elektro,

9 PROFIL LABORATORIUM

NANOSATELIT (I-SATELLITE SOCIETY)

Kemenristek Himpunan Mahasiswa

Teknik Telekomunikasi 2018

Tour Lab Asterisk 2018

Bimbingan Teknis Operasi Satelit Amatir (diselenggarakan oleh Pusteksat LAPAN

dan ORARI)

Satellite Festival (Open Laboratorium, Pelatihan, dan Seminar)

Page 10: PROFIL LABORATORIUM NANOSATELIT (I-SATELLITE … · PROFIL LABORATORIUM 1 NANOSATELIT (I-SATELLITE SOCIETY) Kemenristek Himpunan Mahasiswa Teknik Telekomunikasi 2018 ... elektro,

10 PROFIL LABORATORIUM

NANOSATELIT (I-SATELLITE SOCIETY)

Kemenristek Himpunan Mahasiswa

Teknik Telekomunikasi 2018

Data Gambar yang Didapatkan dari Satelit NOAA

Kontak Laboratorium

[email protected]

Gedung O Ruang 305, Fakultas Teknik Elektro, Universitas Telkom

@gxa4841z