PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun...

202
Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 i PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 ------------------------------------------------------------------------------------- ------------------------------------------------------------------------------------- DINAS KESEHATAN JENEPONTO TAHUN 2015

Transcript of PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun...

Page 1: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014

i

PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO

TAHUN 2014 -------------------------------------------------------------------------------------

-------------------------------------------------------------------------------------

DINAS KESEHATAN JENEPONTO TAHUN 2015

Page 2: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014

ii

Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes.

Pengarah : Hj. Nur Rakhmatia, SKM

Penyusun : Kamaluddin, SKM, M.Kes.

Syusanty A. Mansyur, SKM, M.Kes Rahmi Syam, SKM, M.Kes Mustamin, SKM., M.Kes.

Kontributor : Bidang Bina Pelayanan Kesehatan

Bidang Bina Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Bidang Bina Kesehatan Masyarakat

Bidang Bina Pelayanan Kefarmasian dan Perbekalan Kesehatan

Judul : Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto 2014

Buku ini diterbitkan oleh : Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Propinsi Sulawesi Selatan Jl. Kesehatan No. 8 Bontosunggu Telepon (0419) 21044 Fax (0419) 23022

Page 3: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014

iii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena Rahmat

dan Karunia-Nya sehingga buku ”Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014” ini dapat diterbitkan sebagai wujud partisipasi seluruh jajaran kesehatan lingkup Dinas kesehatan di Kabupaten Jeneponto.

Penyusunan “Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014” merupakan kelanjutan dari profil kesehatan tahun-tahun sebelumnya dan terdapat beberapa perubahan yang mendasar baik proses penyusunannya, muatan data dan informasinya, maupun maksud dan tujuan dari profil yang diterbitkan sebelumnya. Namun demikian berkat Rahmat Allah SWT dan kerjasama para pengelola data dan informasi kesehatan Lingkup Dinas Kesehatan dan Puskesmas, akhirnya “Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto 2014” dapat diselesaikan.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto sebagai salah satu alat dalam

memantau kinerja pelayanan kesehatan melalui Standar Pelayanan Mininaml Bidang Kesehatan dan pencapaian Visi dan Misi Dinas Kesehatan Kabupaten Jeneponto dalam mewujudkan masyarakat mandiri hidup sehat.

Dalam penyusunan “Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto 2014”

ini masih banyak kekurangan baik keterbatasan data/informasi yang berhasil dikumpulkan, sehingga belum seluruh data yang disajikan adalah data tahun 2014 dan berimbas pula pada keterlambatan penerbitannya. Oleh karena itu, kami mengharapkan saran dan masukan guna peningkatan kualitas profil kesehatan ini di masa mendatang.

Mudah-mudahan “Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto 2014” ini bermanfaat dalam mengisi kekosongan data dan informasi kesehatan serta dapat dijadikan sebagai salah satu sumber acuan dalam penentuan kebijakan bidang kesehatan. Akhirnya tidak lupa kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah meluangkan waktu dan pikiran serta tenaganya dalam penyusunan ”Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014”

Jeneponto, 4 Agustus 2015 Kepala Dinas Dr. H. M. SYAFRUDIDN NURDIN, M.Kes. Pangkat : Pembina Utama Muda NIP : 19620201 199703 1 002

Page 4: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014

iv

SAMBUTAN KEPALA DINAS KESEHATAN

KABUPATEN JENEPONTO

saya menyambut gembira hadirnya “Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto 2014” yang terbit untuk merespon tingginya kebutuhan akan data dan informasi ditengah banyaknya tantangan yang dihadapi terkait pemenuhan data dan informasi sebagai landasan pengambilan keputusan yang evidence-based. Subag Program pada akhirnya berhasil

menyusun produk publikasi ‘‘Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto 2014”. Saya menyadari, bukan hal mudah untuk dapat menyajikan yang

berkualitas, sesuai kebutuhan dan tepat waktu. Kendala yang dihadapi dalam pengelolaan data berperan terhadap penyusunan Profil Kesehatan Jeneponto. Pemenuhan kelengkapan data baik dari segi cakupan wilayah maupun indikator merupakan masalah utama yang ditemui dalam rangka penyusunan profil yang tepat waktu selain itu, dalam menyusun Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto diperlukan komitmen bersama pengelola data di kabupaten dan puskesmas dalam mewujudkan penyediaan data yang lengkap, akurat dan tepat waktu.

Saya sangat berharap dengan hadirnya “Profil Kesehatan Jeneponto 2014“ ini, kebutuhan terhadap data dan informasi kesehatan di semua lini, baik institusi pemerintah, institusi swasta, organisasi profesi, mahasiswa, dan kelompok masyarakat lainnya dapat terpenuhi dengan baik. Profil kesehatan ini juga di harapkan dapat bermanfaat sebagai bahan dalam mengukur kinerja program pembangunan kesehatan di Kabupaten Jeneponto yang berguna bagi perencanaan program pembangunan kesehatan berikutnya. Melalui Kesempatan ini saya mengucapkan terim kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada semua pihak, dalam hal ini pengelola data di kabupaten dan puskesmas, serta lintas sektor yang telah berkontribusi dalam penyusunan Profil Kesehatan Jeneponto 2014. Semoga, Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto di masa mendatang dapat menyajikan data yang lebih berkualitas dan dapat terbit lebih cepat.

Jeneponto, 4 Agustus 2014 Kepala Dinas

Dr. H. M. SYAFRUDIDN NURDIN, M.Kes. Pangkat : Pembina Utama Muda NIP : 19620201 199703 1 002.

Page 5: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014

v

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL i TIM PENYUSUN ii KATA PENGANTAR iii SAMBUTAN KEPALA DINAS KESEHATAN KAB.JENEPONTO iv DAFTAR ISI v DAFTAR LAMPIRAN vi DAFTAR GAMBAR xi

BAB I PENDAHULUAN 1 BAB II GAMBARAN UMUM DAN PERILAKU PENDUDUK 3 A. Keadaan Penduduk 4 B. Tingkat Pendidikan 8 C. Keadaan Ekonomi 8 D. Keadaan Lingkungan 9 E. Keadaan Perilaku Masyarakat 16

BAB III SITUASI DERAJAT KESEHATAN 23 A. Mortalitas 24 B. Indeks Pembangunan Manusia 29

C. Morbilitas 31 D. Status Gizi 44

BAB IV SITUASI UPAYA KESEHATAN 47 A. Pelayanan Kesehatan Dasar 47 B. Pelayanan Kesehatan Rujukan 61 C. Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit 63 D. Pembinaan Kesehatan Lingkungan 71 E. Perbaikan Gizi Masyarakat 74 F. Pelayanan Kesehatan Kerja 78 G. Pelayanan Kesehatan Bagi Keluarga Miskin 78 H. Obat dan Makanan 79 BAB V SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN 80

A. Sarana Kesehatan 80 B. Tenaga Kesehatan 87 C. Pembiayaan Kesehatan 93

BAB VI PENUTUP 98

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 6: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014

vi

DAFTAR LAMPIRAN

Tabel 1 Luas Wilayah, Jumlah Desa/Kelurahan, Jumlah Penduduk, Jumlah Rumah Tangga dan Kepadatan Penduduk Menurut Kecamatan di Kab.Jeneponto Tahun 2014

Tabel 2 Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin dan Kelompok Umur, di Kab.Jeneponto Tahun 2014

Tabel 3 Penduduk Berumur 10 Tahun Keatas yang Melek Huruf dan Ijazah Tertinggi Yang Diperoleh Menurut Jenis Kelamin di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 4 Jumlah Kelahiran Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan dan Puskesmas di Kabupaten Jeneponto Tahun Tahun 2014

Tabel 5 Jumlah Kematian Neonatal, Bayi dan Balita Menurut Jenis kelamin, Kecamatan dan Puskesmas di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 6 Jumlah Kematian Ibu Menurut Kelompok Umur, Kecamatan dan Puskesmas di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 7 Kasus Baru TB BTA+, Seluruh Kasus TB, Kasusu Pada TB Pada Anak dan Case Notification Rate (CNR) Per 100.000 Penduduk Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan dan Puskesmas di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 8 Jumlah Kasus dan Angka Penemuan Kasus TB Paru BTA+ Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan dan Puskesmas di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 9 Angka kesembuhan dan pengobatan TB Paru BTA + serta keberhasilan pengobatan menurut jenis kelamin, kecamatan dan puskesmas di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 10 Penemuan kasus Peneumania Balita menurut jenis kelamin, Kecamatan dan Puskesmas di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 11 Jumlh kasus HIV, AIDS dan SIPILIS Menurut Jenis Kelamin di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 12 Presentase Donor Darah Diskrining Terhadap HIV menurut Jenis Kelamin di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 13 Kasus Diare yang ditangni menurut Jenis kelamin, Kecamatan dan Puskesmas di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 14 Jumlah kasus baru Kusta meurut Jenis Kelamin Kecamtan dn Puskesmas di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 15 Kasus Baru Kusta 0-14 Tahun dan Cacat Tingkat 2 menurut jenis kelamin kecamatan dan Puskesmas di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Page 7: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014

vii

Tabel 16 Jumlah kasus dan angka Prevalensi Penyakit Kusta menuut Tipe/ Jenis, Jenis Kelamin, Kecamatan dan Puskesmas di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 17 Presentase Penderita Kusta selesai berobat (RELEASE FROM TRETMENT/RFT) menurut jenis kelamin, kecamatan dan puskesmas di Kabupaten Jeneonto Tahun 2014

Tabel 18 Jumlah kasus AFP (Non Polio) menurut kecamatan dan Puskesmas di Kab. Jeneponto Tahun 2014

Tabel 19 Jumlah kasus Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I) menurut jenis kelamin, kecamatan, dan puskesmas di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 20 Jumlah kasus Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I) menuru jenis kelamin, kecamatan, dan puskesmas di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 21 Jumlah kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) menurut jenis kelamin, kecamatan dan puskesmas di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 22 Kesakitan dan kematian akibat malaria menurut jenis kelamin, kecamatan, dan puskesmas di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 23 Penderita filariasis ditangani menururt jenis kelamin, kecamatan, dan puskesmas di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 24 Cakupan pengukuran tekanan darah menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, dan Puskesmas di Kabupaten JenepontoTahun 2014

Tabel 25 Cakupan Pemeriksaan obesitas menurut jenis kelamin, kecamatan, dan puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 26 Cakupan Deteksi Dini Kanker Leher Rahim Dengan Metode IVA dan Kanker Payudara dengan Pemeriksaan Klinis (CBE) Menurut Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 27 Jumlah Penderita dan Kematian pada KLB Menurut Jenis Kejadian Luar Biasa (KLB) Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 28 Kejadian Luar Biasa (KLB) DI desa Kelurahan yang di Tangani Kurang Lebih 24 jam, Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 29 Cakupan Kunjungan Ibu Hamil,Persalinan di Tolong Tenaga Kesehatan, dan Pelayanan Kesehatan Ibu Nifas Menurut Kecamatan dan Puskesmas, Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 30 Persentase Cakupan Imunisasi TT Pada Ibu Hamil Menurut Kecamatan dan Puskesmas Kabupten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 31 Persentase Cakupan Imunisasi TT Pada Wanita Usia Subur Menurut Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 32 Jumlah Ibu Hamil yang Mendapatkan Tablet Fe3 Menurut Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Page 8: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014

viii

Tabel 33 Jumlah dan Persentase Penanganan Kompliksi Kebidanan dan Komplikasi Neonatal Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, dan Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 34 Proporsi Peserta KB Aktif Menurut Jenis Kontrasepsi, Kecamatan, dan Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 35 Proporsi Peserta KB Baru Menurut Jenis Kontrasepsi, Kecamatan, dan Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 36 Jumlah Peserta KB Baru Aktif Menurut Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 37 Bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, dan Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 38 Cakupan Kunjungan Neonatal Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, dan Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 39 Jumlah Bayi yang di beri ASI Eksklusif Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, dan Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 40 Cakupan Pelayanan Kesehatan Bayi Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, dan Puskesmas Kabupaten JenepontoTahun 2014

Tabel 41 Cakupan Desa/Kelurahan UCI Menurut Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 42 Cakupan Imunisasi DPT, HB dan Campak Pada Bayi Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, dan Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 43 Cakupan Imunisasi BCG dan POLIO Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, dan Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 44 Cakupan Pemberian Vitamin A pada Bayi,Anak Balita,dan Ibu Nifas Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, dan Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 45 Jumlah Anak 0-23 Bulan di Timbang Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, dan Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 46 Cakupan Pelayanan Anak Balita Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, dan Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 47 Jumlah Balita di Timbang Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, dan Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 48 Cakupan Kasus Balita Gizi Buruk yang Mendapat Perawatan Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, dan Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 49 Cakupan Pelayanan Kesehatan (Penjaringan) Siswa SD dan Setingkat Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, dan Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 50 Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut Menurut Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Page 9: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014

ix

Tabel 51 Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut pada Anak SD dan Setingkat Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, dan Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 52 Cakupan Pelayanan Kesehatan Usia Lanjut Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, dan Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 53 Cakupan Jaminan Kesehatan Menurut Jenis Kelamin dan jenis Kelamin Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 54 Jumlah Kunjungan Rawat Jalan, Rawat Inap, dan Kunjungan Gangguan Jiwa di Sarana Pelayanan Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 55 Angka Kematian Pasien di Rumah Sakit Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 56 Indikator Kinerja Pelayanan di Rumah sakit Kabupaten Jeneponto tahun 2014

Tabel 57 Persentase Rumah Tangga Berperilaku Hidup Bersih dan Sehat (Ber-PHBS) Menurut Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 58 Persentase Rumah Sehat Menurut Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 59 Penduduk dengan Akses Berkelanjutan Terhadap Air Minum Berkualitas (Layak) Menurut Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 60 Persentase Kualitas Air Minum di Penyelenggara Air Minum yang Memenuhi Syarat Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 61 Penduduk dengan Akses Terhadap Fasilitas yang Layak (Jamban Sehat) Menururt Jenis Jamban, Kecamatan, dan Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 62 Desa yang Melaksanakan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 63 Persentase Tempat-Tempat Umum Memenuhi Syarat Kesehatan Menururt Kecamatan dan Puskesmas Kabupten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 64 Tempat Pengelolaan Makan (TPM) Menurut Status Higiene Sanitasi Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 65 Tempat Pengelolaan Makanan di Bina dan di Uji Petik Kabupaten JenepontoTahun 2014

Tabel 66 Persentase Ketersediaan Obat dan Vaksin Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 67 Jumlah Sarana Kesehatan Menurut Kepemilikan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Page 10: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014

x

Tabel 68 Persentase Sarana Kesehatan (Rumah Sakit) dengan Kemampuan Pelayanan Gawat Darurat (GADAR) Level 1 Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 69 Jumlah Posyandu Menurut Strata ,Kecamatan,dan Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 70 Jumlah Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) Menurut Kecamatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 71 Jumlah Desa Siaga Menurut Kecamatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 72 Jumlah Tenaga Medis di Fasilitas Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 73 Jumlah Tenaga Keperawatan di Fasilitas Kesehatan Kabupten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 74 Jumlah Tenaga Kefarmasian Fasilitas Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 75 Jumlah Tenaga Kesehatan Masyarakat dan Kesehatan Lingkungan di Fasilitas Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 76 Jumlah Tenaga Gizi dan Fasilitas Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 77 Jumlah Tenaga Keterapian Fisik di Fasilitas Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 80 Jumlah Tenaga Teknis Medis dan Fisioterapis di Fasilitas Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 81 Jumlah Tenaga Kesehatan Lain di Fasilitas Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Tabel 82 Anggaran Kesehatan Kabupaten/Kota Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

Page 11: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014

xi

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Laju Pertambahan Penduduk di Kabupaten Jeneponto Tahun 2007-2014

5

Gambar 2.2 Kapadatan Penduduk Menurut Kecamatan di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

6

Gambar 2.3 Piramida Penduduk di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

7

Gambar 2.4 Persentase Keluarga Memiliki Akses Air Minum Layak Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

11

Gambar 2.5 Persentase Rumah Tangga dengan Akses Sanitasi Layak di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

13

Gambar 2.6 Persentase Pencapaian Rumah Sehat Menurut Puskesmas di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

15

Gambar 2.7 Persentase Rumah Tangga Ber-PHBS Menurut Puskesmas di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

19

Gambar 2.8 Jumlah Posyandu Aktif Menurut Puskesmas di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

22

Ganbar 3.1 Penyebab Kematian Neonatal di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

25

Ganbar 3.2 Angka Kematian Bayi (Per 1.000 Kelahiran Hidup di Kabupaten Jeneponto Tahun 2009-2014

26

Gambar 3.3 Angka Kematian Ibu (Per-100.000 Kelahiran Hidup)di Kabupaten Jeneponto Tahun 2008-2014

28

Gambar 3.6 Sebaran Kasus Baru TB BTA+di Wilayah Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

32

Gambar 3.4 Penyebab Kematian Ibu di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

29

Gambar 3.5 Usia Harapan Hidup di Kabupaten Jeneponto Tahun 2008-2013

30

Gambar 3.7 Jumlah Kasus HIV,AIDS dan SYPHILIS Berdasarkan Kelompok Umur di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

35

Page 12: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014

xii

Gambar 3.8 Sebaran Kasus Diare di Wilayah Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

36

Gambar 3.9 Sebaran Kasus Baru Kusta di Wilayah Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

37

Gambar 3.10 Sebaran Penderita Cacat Tingkat 2 Penderita Baru Kusta di Wilayah Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

38

Gambar 3.11 Persentase BBLR Berdasarkan Wilayah Puskesmas di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

45

Gambar 4.1 Cakupan Pelayanan K4 Berdasarkan Puskesmas di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

49

Gambar 4.2 Cakupan Pertolongan Persalinan Oleh Tenaga Kesehatan di Wilayah Puskesmas di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

51

Gambar 4.3 Cakupan Kunjungan Neonatus (KN3) di Wilayah Puskesmas Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

52

Gambar 4.4. Persentase Cakupan KB Aktif Terhadap PUS di Kabupten Jeneponto Tahun 2007-2014

56

Gambar 4.5 Persentase Pemakaian Jenis Kontrasepsi di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

57

Gambar 4.6 Cakupan Imunisasi Campak Menurut Puskesmas di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

59

Gambar 4.7 Persentase Pencapaian UCI di Kabupaten Jeneponto Tahun 2007-2014

60

Gambar 4.8 Angka Penemuan Kasus TB BTA+Per Wilayah Puskesmas di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

66

Gambar 4.9 Angka Penemuan Kasus dan Keberhasilan Pengobatan Penyakit TB BTA+Di Kabupaten Jeneponto Tahun 2006-2014

67

Gambar 5.1 Jumlah Sarana dan Prasarana Pelayanan Kesehatan di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

81

Gambar 5.2 Persentase Posyandu Menurut Strata di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

85

Page 13: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014

xiii

Gambar 5.3 Jumlah Desa Siaga di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

86

Gambar 5.4 Persentase Desa Siaga Aktif Menururt Puskesmas di kabupaten Jeneponto Tahun 2014

87

Gambar 5.5 Data Ketenagaan RSUD Lanto Daeng Pasewng Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

91

Gambar 5.6 Jumlah Tenaga Kesehatan Menurut Jenis Tenaga Kesehatan di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

92

Gambar 5.7 Jumlah Tenaga Kesehatan Bidan Pegawai Tidak Tetap (PTT) yang Masih Aktif Sampai dengan Desember Tahun 2014

93

Gambar 5.8 Persentase Sumber Anggaran Dinas Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

96

Gambar 5.9 Persentase Penduduk yang di Lindungi Jaminan Kesehatan Masyrakat di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

97

Page 14: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

1

BAB 1. PENDAHULUAN

Profil kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

menyajikan gambaran status kesehatan di Kabupaten

Jeneponto yang diterbitkan setahun sekali. Profil ini memuat

berbagai data tentang kesehatan dan data pendukung lainnya

yang dianalisis sederhana dan ditampilkan dalam bentuk tabel

dan grafik. Profil ini juga merupakan sarana yang sangat tepat

untuk menggambarkan proses dan evaluasi (output) kinerja

yang telah ditentukan selama tahun 2014 dan menjadi alat

pantau keberhasilan pencapaian Kabupaten Jeneponto Sehat

yang pada akhirnya digunakan sebagai salah satu dasar

penyusunan Rencana Strategik Kabupaten Jeneponto 2013 –

2018.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto 2014 ini terdiri

dari 6 (enam) bab, yaitu :

Bab I : Pendahuluan Bab ini menyajikan tentang maksud dan tujuan diterbitkannya

profil kesehatan Kabupaten Jeneponto dan sistematika dari

penyajiannya.

Bab II : Gambaran Umum dan Perilaku Penduduk Bab ini menyajikan tentang gambaran umum Kabupaten

Jeneponto . Selain tentang uraian tentang letak geografis,

administrative dan informasi umum lainnya, bab ini juga

mengulas faktor-faktor lain antara lain faktor kependudukan,

kondisi ekonomi, pendidikan, kesehatan lingkungan dan

keadaan perilaku masyarakat.

Page 15: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

2

Bab III : Situasi Derajat Kesehatan Bab ini berisi uraian tentang indikator keberhasilan

pembangunan kesehatan sampai dengan tahun 2014 yang

mencakup umum harapan hidup, angka kematian, angka

kesakitan dan keadaan status gizi masyarakat.

Bab IV : Situasi Upaya Kesehatan Bab ini menguraikan tentang upaya-upaya kesehatan yang

telah dilaksanakan oleh bidang kesehatan selama tahun 2014

yang menggambarkan tingkat pencapaian program

pembangunan kesehatan. Gambaran tentang upaya kesehatan

meliputi cakupan pelayanan kesehatan dasar, pelayanan

kesehatan rujukan dan penunjang, pemberantasan penyakit

menular, pembinaan kesehatan lingkungan dan sanitasi dasar,

perbaikan gizi masyarakat, pelayanan kefarmasian dan alat

kesehatan.

Bab V : Situasi Sumber Daya Kesehatan Bab ini menguraikan tentang sumber daya yang diperlukan

dalam penyelenggaraan upaya kesehatan, khususnya untuk

tahun 2014. Gambaran tentang keadaan sumber daya

mencakup tentang keadaan sarana kesehatan, tenaga

kesehatan, pembiayaan kesehatan dan sumber daya kesehatan

lainnya.

Bab VI : Penutup

Page 16: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

3

BAB 2. GAMBARAN UMUM DAN PERILAKU PENDUDUK

Kabupaten Jeneponto dengan ibukota Binamu

merupakan salah satu Kabupaten di Selatan Provinsi Sulawesi

Selatan, yang mempunyai sejarah, budaya dan moral yang

sangat tinggi sejak 148 tahun yang lalu, yaitu sejak

kelahirannya pada tanggal 01 Mei 1863. Aspek yang telah

mengkristal tersebut, yaitu Sipakatau dan A’bulo Sibatang Accera Sitongka-tongka.

Kabupaten Jeneponto memiliki luas wilayah sebesar

749,8 km2, dimana luas wilayah Kabupaten Jeneponto

tersebut hanya 1,20 % dari luas Sulawesi Selatan sebesar

62.361,71 km2. Kecamatan Bangkala Barat dan Kecamatan

Bangkala dengan luas masing – masing 153,0 km2 dan 121,8

km2 yang mencakup 36,65 % dari keseluruhan luas wilayah

Kabupaten Jeneponto. Secara administrasi pemerintahan

terbagi atas 11 kecamatan, 86 desa dan 27 kelurahan.

Adapun batas – batas wilayahnya adalah sebagai

berikut:

Sebelah Utara : berbatasan dengan Kab. Gowa & Kab.

Takalar.

Sebelah Timur : berbatasan dengan Kabupaten Bantaeng.

Sebelah Selatan : berbatasan dengan Laut Flores.

Sebelah Barat : berbatasan dengan Kabupaten Takalar

Kabupaten Jeneponto terdiri dari:

Bagian utara terdiri dari dataran tinggi dan bukit-bukit dengan

ketinggian 500 – 1.400 m diatas permukaan laut

Page 17: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

4

Bagian tengah meliputi dataran dengan ketinggian 100 – 500

m diatas permukaan laut

Bagian selatan wilayah dataran rendah dengan ketinggian 0 –

150 m diatas permukaan laut

A. KEADAAN PENDUDUK Kependudukan merupakan salah satu faktor yang

mempengaruhi masalah kesehatan, baik dari segi jumlah

(kuantitas), pertumbuhan, sturktur umum, mobilitas dan mata

pencaharian penduduk. Bidang Kependudukan diarahkan

untuk pengendalian kuantitas, pengembangan kualitas dan

pengerahan mobilitas.

Masalah utama kependudukan di Indonesia, pada

dasarnya meliputi 3 hal penting, yaitu jumlah penduduk yang

besar, komposisi penduduk yang kurang menguntungkan

(proporsi penduduk berusia muda masih relatif tinggi) dan

persebaran penduduk yang kurang merata.

1. Jumlah dan Pertumbuhan Penduduk Menurut data BPS Kabupaten Jeneponto, pada tahun

2014 jumlah penduduk Kabupaten Jeneponto sebanyak

353.287 jiwa yang terdiri dari laki-laki sebanyak 170.873 jiwa

dan perempuan sebanyak 182.414 jiwa.

Rasio Jenis Kelamin memperlihatkan perkembangan

penduduk berdasarkan jenis kelamin yaitu perbandingan

penduduk laki-laki dengan penduduk perempuan. Rasio jenis

kelamin pada tahun 2014 yaitu 93,67.

Laju pertumbuhan penduduk di Indonesia pada tahun

1990–2000 rata–rata sebesar 1,35 %/ tahun, untuk Provinsi

Page 18: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

5

Sulawesi Selatan periode 1998 – 2002 rata-rata 1,09%/tahun,

sedangkan laju pertumbuhan penduduk Kabupaten Jeneponto

dapat dilihat dalam tabel berikut:

GAMBAR 2.1

LAJU PERTAMBAHAN PENDUDUK DI KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2007 – 2014

Th. 2008

Th. 2009

Th. 2010

Th. 2011

Th. 2012

Th. 2013

Th. 2014

Series1 0 1.00 1.03 1.01 1.40 1.01 1.00

0

1.001.03

1.01

1.40

1.011.00

0

0.2

0.4

0.6

0.8

1

1.2

1.4

1.6

Sumber: BPS Kabupeten Jeneponto, 2015 Dari gambar tersebut terlihat dimana laju pertumbuhan

penduduk ada tahun 2014 menurun dibandingkan pada tahun

2013. Penurunan laju pertumbuhan penduduk ini

dimungkinkan karena berhasilnya program keluarga

berencana yang dicanangkan oleh pemerintah.

2. Persebaran dan Kepadatan Penduduk Penduduk Kabupaten Jeneponto pada tahun 2014

sebanyak 353.287 jiwa yang tersebar di 11 Kecamatan,

namun persebaran tersebut tidak merata. Persebaran yang

tidak merata ini diakibatkan oleh letak Kecamatan yang

Page 19: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

6

merupakan jalur penghubung yang mudah di akses oleh

semua sektor, sehingga perputaran roda perekonomian di

daerah – daerah tersebut sangatlah dinamis dan mendorong

terjadinya pergerakan penduduk cepat.

Kepadatan penduduk menunjukkan banyaknya

penduduk per kilometer persegi. Tingkat kepadatan

penduduk di Kabupaten Jeneponto tahun 2014 sebesar 471,2

jiwa/km2 dimana tingkat kepadatan tertinggi di Kecamatan

Binamu yaitu 786,2 jiwa/km2 dan kepadatan terendah di

Kecamatan Bangkala Barat 164,3 jiwa/km2

GAMBAR 2.2

KEPADATAN PENDUDUK MENURUT KECAMATAN DI KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014

Sumber : BPS Kabupaten Jeneponto, 2014

3. Komposisi Penduduk Menurut Kelompok Umur Komposisi penduduk menurut kelompok umur dapat

menggambarkan tinggi rendahnya tingkat kelahiran. Selain itu

Page 20: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

7

komposisi penduduk juga mencerminkan angka beban

tanggungan yaitu perbandingan antara jumlah penduduk

produktif (umur 15-64 tahun) dengan umur tidak produktif

(umur 0-14 tahun dan umur 65 tahun ke atas). Komposisi

penduduk ini menjadi dasar bagi kebijakan kependudukan,

social, budaya dan ekonomi. Data estimasi BPS menunjukkan

bahwa angka beban tanggungan pada tahun 2014 sebesar

53,79%.

GAMBAR 2.3 PIRAMIDA PENDUDUK DI KABUPATEN JENEPONTO

TAHUN 2014

Sumber : BPS Kabupaten Jeneponto, 2014

Dari gambar diatas ditunjukkan bahwa struktur

penduduk di Kabupaten Jeneponto termasuk struktur

penduduk muda. Hal ini dapat diketahui dari banyaknya

jumlah penduduk usia muda (0-14 tahun) yang masih tinggi.

Badan piramida membesar, ini menunjukkan banyaknya usia

Page 21: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

8

produktif terutama keompok umur 25 – 29 tahun dan 30-34

tahun, baik laki-laki maupun perempuan.

B. TINGKAT PENDIDIKAN

Pendidikan yang ditamatkan merupakan indikator pokok

kualitas pendidikan formal. Sulawesi Selatan pada tahun

2002, persentase penduduk yang tamat SD 23,36% dan yang

tidak tamat SD sekitar 58,76%

Persentase penduduk di Kabupaten Jeneponto tahun

2014 yang melek huruf secara keseluruhan data tidak tersedia.

C. KEADAAN EKONOMI Product Domestic Regional Bruto ( PDRB ) merupakan

salah satu pencerminan kemajuan ekonomi suatu daerah. Hal

ini didefinisikan sebagai keseluruhan nilai tambah barang dan

jasa yang dihasilkan dalam waktu satu tahun di wilayah

tersebut.

Untuk Kabupaten Jeneponto, pada tahun 2013, PDRB

menurut lapangan usaha atas dasar harga berlaku sebesar

3.551.624,63 juta rupiah (6,97%) menurun dibandingkan

pada tahun 2012 yaitu 3.095.249,98 juta rupiah atau sebesar

7,27%.

Selain dari itu, keadaan perekonomian suatu wilayah

dapat diukur dari banyaknya penduduk miskin. Kemiskinan

menjadi isu yang cukup menjadi perhatian berbagai kalangan

termasuk kesehatan. Keterjangkauan masyarakat terhadap

pelayanan kesehatan terkait dengan daya beli ekonomi.

Data Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto pada tahun

2014 mencatat sebanyak 179.019 KK miskin. Dari jumlah KK

Page 22: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

9

miskin tersebut, yang mendapat pelayanan kesehatan pada

sarana kesehatan mencapai 100%.

Sedangkan berdasarkan laporan Seksi Promosi

Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Jeneponto pada tahun

2014 terdapat sebanyak 179.019 masyarakat yang memiliki

kartu miskin atau 50,67% dari jumlah penduduk Kabupaten

Jeneponto.

D. KEADAAN LINGKUNGAN Lingkungan merupakan suatu variabel yang perlu

mendapat perhatian khusus dalam menilai kondisi kesehatan

masyarakat. Bersama dengan faktor perilaku, pelayanan

kesehatan dan genetik, lingkungan menentukan baik

buruknya status derajat kesehatan masyarakat.

Masalah kesehatan lingkungan merupakan masalah

yang kompleks yang harus diatasi bersama. Untuk

menggambarkan keadaan lingkungan, akan disajikan

indikator-indikator seperti : Persentase rumah terhadap akses

air minum, persentase rumah tangga dengan sumber air

minum dari pompa/sumur/mata air menurut ke tempat

penampungan akhir kotoran/tinja, dan persentase rumah

tangga menurut kepemilikan fasilitas buang air besar.

1. Sarana dan Akses Terhadap Air Minum Berkualitas

Salah satu komitmen Millenium Development Goals

(MDGs) yaitu memastikan kelestarian lingkungan hidup

dengan menurunkan target hingga setengahnya proporsi

rumah tangga tanpa akses keberlanjutan terhadap air minum

layak dan sinitasi dasar hingga 2015.

Page 23: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

10

Air minum adalah air yang melalui proses pengolahan

atau tanpa proses pengolahan yang memenuhi syarat

kesehatan dan dapat langsung diminum. Penyelenggaran air

minum dapat berasal dari badan usaha milik daerah, koperasi,

badan usaha swasta, usaha perorangan, kelompok

masyarakat, dan atau individual yang melakukan

penyelenggaraan penyediaan air minum. Syarat-syarat kualitas

air minum sesuai Peraturan Menteri Kesehatan Nomor

492/Menkes/Per/IV/2010 diantaranya adalah sebagai berikut:

- Parameter mikrobiologi E Coli dan total Bakteri Koliform,

kadar maksimum yang diperbolehkan 0 jumlah per 100 ml

sampel.

- Syarat Fisik : Tidak berbau, tidak berasa, dan tidak

berwarna,

- Syarat Kimia : Kadar besi maksimum yang diperbolehkan

0,3 mg/l, Kesadahan (maks 500 mg/l/, pH 6,5-8,5.

Peningkatan kualitas air minum yang memenuhi syarat

kesehatan merupakan salah satu upaya pencegahan

terjadinya kemungkinan munculnya penyakit berbasis air

(waterborne disease) karena air merupakan salah satu media

lingkungan yang berperan dalam penyebaran penyakit melalui

media pertumbuhan mikrobiologi serta adanya kemungkinan

terlarutnya unsur kimia yang dapat mengganggu kesehatan

manusia.

Sumber air minum mempengaruhi kualitas air minum.

Untuk sumber air minum yang berasal dari sumber sumber

air minum layak, konsep yang digunakan meliputi air ledeng,

terminal air, penampungan air hujan (PAH), sumur

bor/pompa, sumur terlindung dai mata air terlindung. Khusus

Page 24: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

11

untuk sumur bor/pompa, sumur terlindung dan mata air

terlindung harus memenuhi syarat jarak ke tempat

penampungan kotoran/tinja minimal 10 meter.

GAMBAR 2.4

PERSENTASE KELUARGA MEMILIKI AKSES AIR MINUM LAYAK KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014

Sumber : Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto, 2014

Dari gambar diatas terlihat persentase keluarga dengan akses

air minum layak di Kabupaten Jeneponto sebesar 70,64%.

Persentase tertinggi berada pada wilayah Puskesmas

Bontosunggu Kota, Puskesmas Tompobulu, Puskesmas

Rumbia dan Puskesmas Binamu dan Binamu Kota. Hal ini

kemungkinan disebabkan karena Puskemas Bontosunggu

Kota, Binamu dan Binamu Kota berada diwilayah ibukota

Kabupaten Jeneponto yaitu kecamatan Binamu dimana lebih

banyak yang menggunakan sumber air PDAM. Sedangkan

persentase terendah di wilayah Puskesmas Tolo sebesar

Page 25: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

12

50,07%. Hal ini disebabkan karena kurangnya potensi sumber

air khususnya daerah dimana kondisi geografis dan topografi

yang tidak memungkinkan khususnya daerah yang berada

diatas ketinggian.

2. Sarana dan Akses terhadap Sanitasi Layak

Akses terhadap air bersih dan sanitasi merupakan salah

satu fondasi inti dari masyarakat yang sehat. Air bersih dan

sanitasi yang baik merupakan elemen penting yang menunjang

kesehatan manusia. Sanitasi berhubungan dengan kesehatan

lingkungan yang mempengaruhi derajat kesehatan

masyarakat. Buruknya kondisi sanitasi akan berdampak

negative di banyak aspek kehidupan, mulai dari turunnya

kualitas lingkungan hidup masyarakat, tercemarnya sumber

air minum bagi masyarakat, meningkatnya jumlah kejadian

diare dan munculnya penyakit.

Sesuai dengan konsep dan definisi MDGs, disebut akses

sanitasi layak apabila penggunaan fasilitasi tempat buang air

besar milik sendiri atau bersama, jenis kloset yang digunakan

jenis leher angsa dan tempat pembuangan akhir tinjanya

menggunakan tangki septic atau Sarana Pembuangan Air

Limbah (SPAL). Metode pembuangan tinja baik yaitu dengan

jamban dengan syarat sebagai berikut :

1. Tanah permukaan tidak boleh terjadi kontaminasi

2. Tidak boleh terjadi kontaminasi pada air tanah yang

mungkin memasuki mata air atau sumur.

3. Tidak boleh terkontaminiasi air permukaan

4. Tinja tidak boleh terjangkau oleh lalat atau hewan lain

Page 26: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

13

5. Tidak boleh terjadi penanganan tinja segar, atau bila

memang benanr-benar diperlukan, harus dibatasi

seminimal mungkin

6. Jamban harus bebas dari bau atau kondisi yang tidak

sedap dipandang

7. Metode pembuatan dan pengoperasian harus sederhana

dan tidak mahal.

GAMBAR 2.5 PERSENTASE RUMAH TANGGA DENGAN AKSES SANITASI

LAYAK DI KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014

Sumber : Bidang Bina P2 & PL Dinkes Kab. Jeneponto, 2014

Pada gambar 2.5 terlihat persentase rumah tangga

dengan akses sanitasi layak di Kabupaten Jeneponto sebesar

55,72% dimana persentase tertinggi di wilayah Puskesmas

Barana 83,87% Kemudian Puskesmas Binamu Kota 76,93%

dan persentase terendah di wilayah Puskesmas Buludoang

sebesar 13,14%. Masih rendahnya cakupan akses sanitasi

Page 27: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

14

yang layak pada puskesmas disebabkan karena pelaksana

STBM di puskesmas kurang aktif ke lapangan dan sistem

pencatatan dan pelaporan dari pengelola sanitasi masih

rendah.

3. Rumah Sehat Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang

kesehatan pasal 162 dan 163 mengamanatkan bahwa upaya

kesehatan lingkungan ditujukan untuk mewujudkan kualitas

lingkungan yang sehat, baik fisik, kimia, biologis maupun

social yang memungkinkan setiap orang mencapai derajat

kesehatan yang setinggi-tingginya. Pada pasal 163 ayat 2

mengamanatkan bahwa lingkungan sehat antara lain

mencakup lingkungan pemukiman.

Untuk menjalankan amanat dari pasal tersebut, maka

untuk penyelenggaraan penyehatan lingkungan difokuskan

pada peningkatan rumah sehat. Rumah sehat adalah rumah

yang memenuhi kriteria minimal : akses air minum, akses

jamban sehat, lantai, ventilasi, dan pencahayaan (Kepmenkes

Nomor 829/Menkes/SK/VII/1999 tentang Persyaratan

Kesehatan Perumahan dan Permenkes Nomor 1077/PER/V/

MENKES/2011 tentang Pedoman Penyehatan Udara dalam

Ruang Rumah)

Apabila dilihat berdasarkan jenis lantai terluas yang

ditempati, sebagian besar rumah tangga menempati rumah

yang berlantai bukan tanah. Untuk mengukur tingkat

kesejahteraan juga dapat dilihat menurut penggunaan jenis

dinding, yaitu berupa tembok, kayu, bambu atau lainnya.

Persentase rumah sehat menurut puskesmas di Kabupaten

Page 28: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

15

Jeneponto tahun 2014 yang mana jumlah Rumah Tangga yang

ada sebanyak 78.877 rumah tangga, dibina sebanyak 13.669

rumah atau Persentase Rumah dibina sebesar 29,61% dan

persentase Rumah Sehat sebesar 44,40% (35.023 rumah)

sesuai gambar berikut ini.

GAMBAR 2.6 PERSENTASE PENCAPAIAN RUMAH SEHAT MENURUT PUSKESMAS DI KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014

Sumber : Bidang Bina P2 & PL Dinas Kesehatan Kabupaten

Jeneponto, 2014

Pencapaian rumah sehat di Kabupaten Jeneponto

sebesar 44,40% masih jauh dari target nasional yang

ditetapkan sebesar 60,00%. Pencapaian tertinggi di wilayah

Puskesmas Binamu Kota sebesar 69,12%, Bontosunggu Kota

68,34% dan Rumbia 57,03%. Sedangkan persentase terendah

di wilayah Puskesmas Tolo 20,00%.

Page 29: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

16

E. KEADAAN PERILAKU MASYARAKAT Komponen perilaku dan lingkungan sehat merupakan

garapan utama promosi kesehatan. Promosi kesehatan adalah

upaya untuk memberdayakan masyarakat agar dapat

memelihara, meningkatkan dan melindungi kesehatannya

(WHO). Pelaksanaan kegiatan promosi kesehatan bukanlah

pekerjaan yang mudah, karena menyangkut aspek perilaku

yang erat kaitannya dengan sikap, kebiasaan, kemampuan,

potensi dan faktor budaya pada umumnya.

Selanjutnya perilaku kesehatan adalah hal-hal yang

dilakukan oleh manusia yang didasari oleh pengetahuan, sikap

dan kemampuan yang dapat berdampak positif atau negative

terhadap kesehatan.

Keadaan perilaku masyarakat yang berpengaruh

terhadap derajat kesehatan digambarkan melalui indikator-

indikator persentase sanitasi total berbasis masyarakat

(STBM), rumah tangga berperilaku hidup bersih dan sehat dan

persentase posyandu purnama dan mandiri.

1. Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Peningkatan akses terhadap air minum yang berkualitas

perlu diikuti dengan perilaku yang higienis untuk mencapai

tujuan kesehatan, melalui pelaksanaan STBM dengan titik

berat pada upaya promotif-preventif dalam perbaikan

lingkungan untuk mencapai salah satu tujuan MDGs. STBM

menjadi ujung tombak keberhasilan pembangunan air minum

dan penyehatan lingkungan secara keseluruhan. Dalam

pelaksanaan STBM mencakup 5 (lima) pilar yaitu :

1) Stop buang air besar sembarangan,

2) Cuci tangan pakai sabun,

Page 30: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

17

3) Pengelolaan air minum dan makanan yang aman di

rumah tangga,

4) Pengelolaan sampah dengan benar, dan

5) Pengelolaan limbah cair rumah tangga dengan aman

Suat desa/kelurahan dikatakan telah melaksanakan

STBM didasarkan pada kondisi :

1) Minimal telah ada intervensi melalui pemicuan di

salah satu dusun dalam desa/kelurahan tersebut,

2) Adanya masyarakat yang bertanggung jawab untuk

melanjutkan aksi intervensi STBM baik individu atau

dalam bentuk komite dan sebagai respon dari aksi

intervensi STBM,

3) Masyarakat menyusun suatu rencana aksi kegiatan

dalam rangka mencapai komitmen-komitmen

perubahan perilaku pilar-pilar STBM yang telah

disepakati bersama.

Berdasarkan data dari Seksi Penyehatan Lingkungan

tahun 2014, persentase desa/kelurahan di Kabupaten

Jeneponto yang telah melaksanakan STBM sebesar 63 desa

atau 55,75 %

2. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

Riskesdas (Riset Kesehatan Dasar) Tahun 2013

mengumpulkan sepuluh indikator tunggal Perilaku Hidup

Bersih dan Sehat (PHBS) yang terdiri dari indikator individu

dan empat indikator rumah tangga. Indikator individu meliputi

pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan, bayi 0-6 bulan

mendapat ASI eksklusif, kepemilikan/ ketersediaan jaminan

pemeliharaan kesehatan, penduduk tidak merokok, penduduk

Page 31: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

18

cukup beraktifitas fisik dan penduduk cukup mengkonsumsi

sayur dan buah. Indikator rumah tangga meliputi rumah

tangga memiliki akses terhadap air bersih, akases jamban

sehat, kesesuaian luas lantai dengan jumlah penghuni

(≥8m2/orang) dan rumah tangga dengan lantai rumah bukan

tanah.

PHBS di rumah tangga adalah upaya untuk

memberdayakan anggota rumah tangga agar tahu, mau dan

mampu mempraktikkan perilaku hidup bersih dan sehat serta

berperan aktif dalam gerakan kesehatan masyarakat. Perilaku

yang menunjang kesehatan adalah adanya rumah tangga yang

menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat. Untuk mencapai

rumah tanggan ber-PHBS, terdapat 10 perilaku hidup bersih

dan sehat yang harusi dipantau, yaitu 1) persalinan ditolong

oleh tenaga kesehatan, 2) member ASI Ekslusif, 3) menimbang

balita setiap bulan, 4) menggunakan air bersih, 5) mencucui

tangan dengan bersih dan sabun, 6) menggunakan jamban

sehat, 7) memberantas jentik di rumah sekali seminggu, 8)

makan buah dan sayur setiap hari, 9) melalukan aktivitas fisik

setiap hari, 10) tidak merokok didalam rumah.

Di Kabupaten Jeneponto pada tahun 2014 persentase

rumah tangga yang ber PHBS dari 76.425 rumah tangga yang

ada, yang dipantau sebanyak 20.844 rumah tangga (27,27%)

dan diperoleh rumah tangga yang ber-PHBS sebanyak 10.064

rumah tangga atau 48,28%, dimana pencapaian ini belum

mencapai target nasional yaitu 70%. Persentase tertinggi di

wilayah Puskesmas Barana sebesar 59,76%, Puskesmas

Bangkala 58,89% dan Puskesmas Togo-Togo 58,43%.

Sedangkan persentase terendah pada wilayah Puskesmas

Page 32: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

19

Persentase Tompobulu dan Puskesmas Tolo sebesar 0 %.

Persentase pencapaian rumah tangga ber-PBHS di Kabupaten

Jeneponto dapat dilihat pada gambar berikut.

GAMBAR 2.7

PERSENTASE RUMAH TANGGA BER-PHBS MENURUT PUSKESMAS DI KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014

Sumber : Bidang Bina P2 & PL Dinas Kesehatan Kabupaten

Jeneponto, 2014

3. Kabupaten/Kota Sehat (KKS) Kabupaten/Kota Sehat (KKS) merupakan salah satu

indikator pelaksanaan kegiatan penyehatan lingkungan. KKS

adalah suatu kondisi kabupaten/kota yang bersih, nyaman,

aman dan sehat untuk dihuni penduduk, yang dicapai melalui

terselenggaranya penerapan beberapa tatanan dengan kegiatan

Page 33: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

20

yang terintegrasi yang disepakati masyarakat dan pemerintah

kabupaten/kota.

Penyelenggaraan KKS merupakan pendekatan terpadu,

menyeluruh, lintas sector berbasis masyarakat, masyarakat

sebagai pelaku utama. Selain itu juga merupakan

operasionalisasi pembangunan berkelanjutan, berbasis

pembangunan berwawasan lingkungan dan pembangunan

berwawasan kesehatan seperti yang diatur dalam Peraturan

Bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Kesehatan Nomor

34 Tahun 2005 dan Nomor 1138/MENKES/PB/VIII/2005

tentang Pedoman Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat.

Setiap dua tahun sekali KKS yang memenuhi criteria

yang ditetapkan diberikan penghargaan Swasti Saba.

Penghargaan tersebut diklasifikasikan atas 3 kategori yaitu :

1. Penghargaan Padapa diberikan kepada KKS pada taraf

pemantapan, sekurang-kurangnya memilih 2 tatanan,

mencakup 51-60% kecamatan, setiap tatanan

melaksanakan 51-60% dari semua kegiatan termasuk

lembaga masyarakat.

2. Penghargaan Wiwerda diberikan kepada KKS pada taraf

pembinaan, sekurang-kurangnya memilih 3-4 tatanan,

mencakup 61-70% kecamatan, setiap tatanan

melaksanakan 61-70% dari semua kegiatan termasuk

lembaga masyarakat, tiap tatanan telah terintegrasi

aspek fisik, sosbud, ekonomi dan kesehatan.

3. Penghargaan Wistara diberikan kepala KKS pada taraf

pengembangan, sekurang-kurangnya memilih 5 tatanan,

mencakup 70% kecamatan, setiap tatanan

melaksanakan 70% dari semua kegiatan termasuk

Page 34: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

21

lembaga masyarakat, tiap tatanan telah terintegrasi

aspek fisik, sosbud, ekonomi dan kesehatan

Pencapaian KKS pada tahun 2014 di Kabupaten

Jeneponto sebesar 45,45% yang terdiri dari 5 Kecamatan yaitu

Binamu, Arungkeke, Turatea, Rumbia dan Tamalatea. Untuk

tahun 2014 Kabupaten Jeneponto telah memenuhi 3 tatanan

dan memperoleh penghargaaan Padapa.

4. Posyandu Purnama dan Mandiri Peran serta masyarakat di bidang kesehatan sangat

besar. Wujud nyata peran serta masyarakat antara lain

muncul dan berkembangnya Upaya Kesehatan Bersumberdaya

Masyarakat (UKBM), misalnya Pos Pelayanan Terpadu

(Posyandu), Pos Kesehatan Desa (Poskesdes) yang merupakan

salah satu bentuk pelayanan kesehatan yang diselenggarakan

oleh masyarakat untuk masyarakat dengan dukungan teknis

dari petugas kesehatan.

Sebagai indikator peran aktif masyarakat melalui

pengembangan UKBM digunakan persentase desa yang

memiliki Posyandu. Posyandu merupakan wahana kesehatan

bersumberdaya masyarakat yang memberikan layanan 5

kegiatan utama KIA, KB, Gizi, Imunisasi dan P2 Diare,

dilakukan dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat. Di

Kabupaten Jeneponto jumlah Posyandu yang tercatat

sebanyak 484 Posyandu yang tersebar di 11 Kecamatan dan

113 desa. Gambaran posyandu aktif berdasarkan puskesmas

dapat dilihat pada gambar berikut ini.

Page 35: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

22

GAMBAR 2.8 JUMLAH POSYANDU AKTIF MENURUT PUSKESMAS

DI KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014

Sumber : Bidang Bina Kesmas Dinkes Kab. Jeneponto, 2014

Page 36: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

23

BAB 3. SITUASI DERAJAT KESEHATAN

Pelayanan kesehatan khususnya keberadaan tenaga

kesehatan yang semakin dekat dengan masyarakat secara

langsung maupun tidak langsung menimbulkan terjadinya

transfer pengetahuan tentang pola hidup sehat, sehingga

keberadaan puskesmas, puskesmas pembantu dan polindes/

poskesdes di desa akan mempengaruhi masyarakat untuk

hidup sehat. Selain itu, semua lapisan masyarakat dapat

memperoleh pelayanan kesehatan yang relatif mudah, murah

dan merata.

Gambaran tentang derajat kesehatan berisi uraian

tentang indikator-indikator kualitas hidup, mortalitas,

morbiditas dan status gizi. Kualitas hidup antara lain dilihat

dari indikator Angka Harapan Hidup Waktu Lahir, sedangkan

Mortalitas dilihat dari indikator-indikator Angka Kematian Bayi

(AKB) per 1.000 Kelahiran Hidup, Angka Kematian Balita

(AKABA) per 1.000 Kelahiran Hidup, dan Angka Kematian Ibu

(AKI) per 100.000 Kelahiran Hidup. Morbiditas dilihat dari

indikator-indikator Angka Kesakitan Demam Berdarah Dengue

(DBD) per 100.000 penduduk, Angka Kesakitan Malaria per

1.000 penduduk, Persentase Kesembuhan TB Paru, Persentase

Penderita HIV/AIDS terhadap penduduk berisiko, dan Angka

‘Acute Flacid Paralysis’ (AFP) pada anak usia < 15 tahun per

100.000 anak. Sedangkan Status Gizi dilihat dari indikator-

indikator persentase balita dengan gizi buruk, persentase

kecamatan bebas rawan gizi.

Page 37: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

24

A. MORTALITAS

Mortalitas adalah kejadian kematian yang terjadi dalam

kurun waktu dan tempat tertentu yang diakibatkan oleh

keadaan tertentu, dapat berupa penyakit maupun sebab

lainnya.

Salah satu alat untuk menilai keberhasilan program

pembangunan kesehatan yang telah dilaksanakan selama ini

adalah dengan melihat perkembangan angka kematian dari

tahun ke tahun, untuk lebih jelas dapat di lihat sebagai

berikut :

1. Angka kematian Neonatal (AKN)

Angka Kematian Neonatal (AKN) adalah jumlah

penduduk yang meninggal satu bulan pertama setelah

kelahiran (0-28 hari) yang dinyatakan dalam 1.000 kelahiran

hidup pada tahun yang sama.

Jumlah kematian neonatal menurut laporan dari

puskesmas di Kabupaten Jeneponto Tahun 2014 yaitu 50

orang atau 9 per 1.000 kelahiran hidup, namun demikian

angka ini hanya hasil laporan dari puskesmas, belum kami

dapatkan data survey dari Badan Pusat Statistik.

Kematian Nenonatal di Kabupaten Jeneponto pada

tahun 2014 sebanyak 50 orang disebabkan karena BBLR,

Asfiksia, Kelainan Kongenital, Tetanus Neonatorum, Iterus,

Trauma Kelahiran, Sepsis/Infeksi, Hipotermi dan Diare. Untuk

lebih jelasnya sebab-sebab kematian neonatal di Kabupaten

Jeneponto dapat dilihat pada gambar dibawah ini.

Page 38: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

25

GAMBAR 3.1 PENYEBAB KEMATIAN NEONATAL KABUPATEN JENEPONTO

TAHUN 2014

2. Angka Kematian Bayi ( AKB )

Angka Kematian Bayi (AKB) adalah jumlah penduduk

yang meninggal sebelum mencapai usia 1 tahun yang

dinyatakan dalam 1.000 kelahiran hidup pada tahun yang

sama. Usia bayi merupakan kondisi yang rentan baik terhadap

kesakitan maupun terhadap kematian.

Infant Mortality Rate atau Angka Kematian Bayi (AKB)

merupakan indikator yang lazim digunakan untuk

menentukan derajat kesehatan masyarakat, baik pada tataran

kabupaten, provinsi maupun nasional. Selain itu, program-

program kesehatan di Indonesia banyak yang menitikberatkan

pada upaya penurunan AKB. Angka Kematian Bayi merujuk

kepada jumlah bayi yang meninggal pada fase antara kelahiran

Page 39: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

26

hingga bayi belum mencapai umur 1 tahun per 1000 kelahiran

hidup.

Jumlah kematian bayi di Kabupaten Jeneponto Tahun

2013 sebanyak 8 orang (2 per 1.000 kelahiran hidup) dan pada

tahun 2014 sebanyak 5 orang atau (1 per 1.000 kelahiran

hidup), hal ini sudah dibawah target nasional yaitu 26 per

1.000 kelahiran hidup dan target MDGs yaitu 23 per 1.000

kelahiran hidup.

Kematian bayi di Kabupaten Jeneponto pada tahun

2014 sebanyak 8 orang disebabkan karena asfiksia sebanyak 1

orang, sepsis/luka sebanyak 2 orang dan menderita diare

sebanyak 2 orang.

GAMBAR 3.2 ANGKA KEMATIAN BAYI (PER 1.000 KELAHIRAN HIDUP)

DI KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2008-2014

Sumber: Bidang Binkesmas Dinkes Kab. Jeneponto, 2014

MDG’s 2015 : 23/1000 KH

Page 40: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

27

3. Angka Kematian Balita (AKABA)

Angka Kematian Balita (AKABA) adalah jumlah anak

yang meninggal sebelum usia 5 tahun yang dinyatakan sebagai

angka per 1.000 kelahiran hidup.

Angka ini menggambarkan permasalahan kesehatan

anak dan faktor-faktor lingkungan yang berpengaruh terhadap

kesehatan anak balita seperti gizi, sanitasi, penyakit menular

dan kecelakaan. Indikator ini juga menggambarkan

kesejahteraan sosial, dalam artian sangat dipengaruhi oleh

kemiskinan.

Jumlah kematian balita di Kabupaten Jeneponto tahun

2014 sebanyak 7 balita atau 1 per 1.000 Kelahiran Hidup.

4. Angka kematian Ibu dan Maternal (AKI) Kematian ibu adalah kematian perempuan pada saat

hamil atau kematian dalam kurun waktu 42 hari sejak

terminasi kehamilan tanpa memandang lamanya kehamilan

atau tempat persalinan, yakni kematian yang disebabkan

karena kehamilannya atau pengelolaannya, tetapi bukan

karena sebab-sebab lain seperti kecelakaan, terjatuh dll.

Angka kematian Ibu (AKI) berguna untuk

menggambarkan tingkat kesadaran perilaku hidup sehat,

status gizi dan kesehatan ibu, kondisi kesehatan lingkungan,

tingkat pelayanan kesehatan terutama untuk ibu hamil,

pelayanan kesehatan waktu ibu melahirkan dan masa nifas.

Jumlah kematian ibu melahirkan di Kabupaten

Jeneponto Tahun tahun 2009 sebanyak 7 orang (115 per

100.000 KH), tahun 2010 sebanyak 6 orang (103 per 100.000

KH), tahun 2011 sebanyak 3 orang (46 per 100.000 KH), tahun

Page 41: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

28

2012 sebanyak 11 orang (170 per 100.000 KH), tahun 2013

sebanyak 5 orang (82 per 100.000 KH) dan pada tahun 2014

sebanyak 13 orang ( 235 per 100.000 KH) yang terdiri dari 3

orang meninggal pada saat bersalin, dan 10 orang meninggal

pada saat nifas. Masih tingginya kematian ibu di Kabupaten

Jeneponto disebabkan karena kompetensi bidan di desa yang

masih rendah, fasilitasi pelayanan kesehatan yang masih

kurang, letak geografis yang menyebabkan keterlambatan

dalam pertolongan persalinan, faktor sosial budaya dan masih

kurangnya kerjasama lintas sektor.

GAMBAR 3.3 ANGKA KEMATIAN IBU (PER 100.000 KELAHIRAN HIDUP)

DI KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2008-2014

Sumber: Bidang Binkesmas Dinkes Kab. Jeneponto, 2014

Penyebab kematian ibu di Kabupaten Jeneponto

disebabkan karena beberapa faktor antara lain pendarahan,

hipertensi dalam kehamilan dan faktor lain yang berpengaruh.

Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar dibawah ini.

MDG’s 2015 : 102/100.000 KH

Page 42: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

29

GAMBAR 3.4 PENYEBAB KEMATIAN IBU DI KABUPATEN JENEPONTO

DI KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014

B. INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) merupakan indeks

yang mengukur pencapaian keseluruhan suatu Negara yang

direpresentasikan tiga dimensi pembangunan manusia yaitu

indeks kesehatan; panjang umur dan menjalani hidup sehat

yang diukur dari angka harapan hidup waktu lahir, indikes

pendidikan; diukur dari tingkat kemampuan baca tulis

seseorang dan rata-rata lama sekolah, serta indeks daya beli;

memiliki standar hidup yang layak diukur dari pengeluaran riil

per kapita. Capaian IPM di Kabupaten Jeneponto pada tahun

2010 sebesar 64,92 atau berada di urutan ke 24 dari 24

kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Selatan.

Page 43: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

30

IPM dikategorikan menjadi 3, yaitu IPM tinggi (IPM ≥ 80),

IPM sedang (IPM 50-79,99), dan IPM rendah (IPM <50).

Berdasarkan kategori tersebut, Kabupaten Jeneponto

termasuk IPM sedang.

Angka Harapan Hidup Meningkatnya usia harapan hidup penduduk membawa

implikasi bertambahnya jumlah lansia yang diiringi dengan

membaiknya derajat kesehatan masyarakat. Faktor-faktor

kesehatan yang mempengaruhi dan berhubungan dengan usia

harapan hidup adalah gizi, merokok, menopause dan

osteoporosis. Usia harapan hidup (UHH) selama 5 (lima) tahun

terakhir mengalami peningkatan, dapat dilihat pada grafik

berikut ini.

Angka Harapan Hidup merupakan alat untuk

mengevaluasi kinerja pemerintah dalam meningkatkan

kesejahteraan penduduk pada umumnya, dan meningkatnya

derajat kesehatan pada khususnya. Selain itu, AHH menjadi

salah satu indicator yang digunakan untuk menghitung Indeks

Pembangunan Manusia (IPM). AHH artinya rata-rata jumlah

tahun yang akan dijalani seseorang sejak orang tersebut lahir.

Page 44: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

31

GAMBAR 3.5 USIA HARAPAN HIDUP DI KABUPATEN JENEPONTO

TAHUN 2008-2013

Sumber: BPS Kabupeten Jeneponto, 2014

C. MORBIDITAS

Morbiditas adalah angka kesakitan, dapat berupa angka

insiden maupun angka prevalensi dari suatu penyakit.

Morbiditas menggambarkan kejadian penyakit dalam suatu

populasi dalam kurun waktu tertentu. Pada bab ini disajikan

gambaran morbiditas penyakit-penyakit menular dan tidak

menular yang dapat menjelaskan keadaan derajat kesehatan

masyarakat di Kabupaten Jeneponto sepanjang tahun 2013.

1. Penyakit Menular

Situasi penyakit menular yang digambarkan pada bab ini

meliputi Malaria, TB Paru, HIV/AIDS, Infeksi Saluran

Pernafasan Akut (ISPA), Kusta, Penyakit menular yang dapat

dicegah dengan imunisasi (PD3I), penyakit potensial wabah,

dan Rabies.

Target Renstra : 75,8

Page 45: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

32

a. Penyakit TB Paru

Teberculosis merupakan penyakit menular yang

disebabkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis.

Penyakit ini menyebar melalui droplet orang yang telah

terinfeksi basil tuberculosis. Penyakit TB Paru menurut

Millenium Development Goals (MDGs) sebagai penyakit yang

menjadi target untuk diturunkan, selain malaria dan HIV &

AIDS. Pada level nasional, berbagai upaya telah dilakukan

untuk mengendalikan penyakit ini, diantaranya melalui

program Directly Observed Treatment Shortcourse

Chemotheraphy (DOTS).

Kasus baru TB Paru BTA + dimaksudkan pasien yang

belum pernah diobati dengan OAT atau sudah pernah menelan

OAT kurang dari satu bulan (30 dosis) harian.

Kabupaten Jeneponto pada tahun 2014 yang mana

jumlah seluruh kasus TB BTA+ sebanyak 304 kasus atau

86,05 per 100.000 penduduk sedangkan jumlah kasus baru

TB BTA+ pada tahun 2014 sebanyak 280 (79,26 per 100.000

penduduk) dapat dilihat pada grafik berikut ini.

Page 46: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

33

GAMBAR 3.6 SEBARAN KASUS BARU TB BTA + DI WILAYAH PUSKESMAS

KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014

Sumber : Bidang Bina P2M & PL Dinkes Kab. Jeneponto, 2014

Dari 304 kasus TB BTA+ di Kabupaten Jeneponto,

terbanyak di wilayah Puskesmas Tamalatea sebanyak 60

kasus, Puskesmas Bontoramba 38 kasus dan Puskesmas

Bangkala 30 kasus. Sedangkan jumlah kasus TB BTA+ pada

anak 0 – 14 tahun sebanyak 2 kasus terdapat di Puskesmas

Tamalatea dan Puskesmas Bontoramba. Jumlah kematian TB

selama pengobatan sebanyak 6 penderita dimana angka

kematian sebesar 1,70 per 100.000 penduduk.

b. Penyakit ISPA

Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) merupakan

penyakit yang sering dijumpai dengan manifestasi ringan

sampai berat. ISPA yang mengenai jaringan paru-paru atau

ISPA berat, dapat menjadi pneumonia. Pneumonia merupakan

Page 47: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

34

penyakit infeksi penyebab kematian utama, terutama pada

balita.

Angka kesakitan penyakit Pnemonia tahun 2013

sebanyak 1.150 penderita balita sedangkan pada tahun 2014

jumlah penderita Pneumonia pada balita yang ditemukan

sebanyak 1.989 balita (56,88% dari 3.497 perkiraan penderita).

Jumlah penderita pneumonia terbanyak di Puskesmas

Bontomatene sebanyak 625 penderita, Puskesmas Bontoramba

sebanyak 429 penderita, Puskesmas Binamu Kota sebanyak

247 penderita, Puskesmas Kapita 191 penderita, dan

Puskesmas Tarowang sebanyak 117 penderita. Cakupan

penanganan balita dengan pnemonia yang ditangani adalah

56,88%

c. Penyakit HIV-AIDS

HIV/AIDS merupakan penyakit menular yang

disebabkan oleh infeksi Human Immunodeficiency Virus yang

menyerang system kekebalan tubuh. Infeksi tersebut

menyebabkan penderita mengalami penurunan ketahanan

tubuh sehingga sangat mudah untuk terinfeksi berbagai

macam penyakit lain.

Sebelum memasuki fase AIDS, penderita terlebih

dahulu dinyatakan sebagai HIV positif. Jumlah HIV positif

yang ada di masyarakat dapat diketahui melalui 3 metode

yaitu pada layanan Voluntary, Counseling, and Testing (CVT),

Sero survey, dan Survey Terpadu Biologis dan Perilaku (STBP).

Penyakit HIV/AIDS telah sejak lama menyita perhatian

berbagai kalangan, tidak hanya yang terkait dengan kalangan

domain kesehatan saja. Kasus penyakit yang menyerang

Page 48: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

35

sistem kekebalan tubuh ini di Indonesia senantiasa meningkat

dari tahun ke tahun.

Upaya pelayanan dalam rangka pemberantasan

penyakit HIV/AIDS di samping ditujukan pada penanganan

penderita yang ditemukan juga diarahkan pada upaya

pencegahan yang dilakukan melalui skrining HIV/AIDS

terhadap darah donor dan upaya pemantauan dan pengobatan

penderita penyakit menular seksual (PMS). Pada tahun tahun

2011 terdapat 10 kasus HIV/AIDS dan penyakit IMS sebanyak

22 kasus, tahun 2012 jumlah kasus HIV sebanyak 8 kasus,

kasus AIDS sebanyak 3 kasus dan penyakit infeksi menular

seksual sebanyak 54 kasus, tahun 2013 jumlah kasus HIV

sebanyak 20 kasus dan AIDS sebanyak 5 kasus, Sedangkan

pada tahun 2014 jumlah kasus HIV sebanyak 32 kasus

(proporsi laki-laki 47% dan perempuan 53%), jumlah kasus

AIDS sebanyak 10 kasus (proporsi laki-laki 30% dan

perempuan 70%). Jumlah kematian akibat AIDS pada tahun

2014 sebanyak 6 orang (proporsi laki-laki 17% dan perempuan

83%).

Berdasarkan proporsi kelompok umur, kasus HIV

didominasi pada kelompok umur 25 – 49 tahun sebesar 69%,

kelompok umur 20 – 24 tahun sebesar 13% dan kelompok

umur ≤ 4 tahun sebesar 13%. Dan ≥ 50 tahun sebesar 6%

Sedangkan proporsi kasus AIDS di Kabupaten Jeneponto

didominasi pada kelompok umur 25 – 49 tahun sebesar 70%,

kelompok umur ≤ 4 tahun sebesar 20%, umur 20 – 24 tahun

sebesar 10% dapat dilihat pada gambar berikut.

Page 49: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

36

GAMBAR 3.7 JUMLAH KASUS HIV DAN AIDS BERDASARKAN KELOMPOK

UMUR DI KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014

Sumber : Bidang P2M & PL Dinkes Kab. Jeneponto, 2014

c. Penyakit Diare

Diare adalah suatu penyakit dengan tanda-tanda

adanya perubahan bentuk dan konsistensi tinja, yang

melembek sampai mencair dan bertambahnya frekwensi berak

lebih dari biasanya (3 kali atau lebih dalam 1 hari).

Jumlah kasus penyakit diare di Kabupaten Jeneponto

pada tahun 2014 sebanyak 7.560 perkiraan kasus, dimana

jumlah kasus yang ditangani sebanyak 11.752 kasus (155,4%)

dan persentase ini telah mencapai target nasional yaitu 100%.

Angka Kesakitan penyakit diare di Kabupaten Jeneponto tahun

2014 sebesar 214 per 1.000 penduduk.

Page 50: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

37

GAMBAR 3.8 SEBARAN KASUS DIARE DI WILAYAH PUSKESMAS

KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014

Sumber : Bidang P2M & PL Dinkes Kab. Jeneponto, 2014

d. Penyakit Kusta

Penyakit kusta memiliki ciri-ciri sebagai berikut : 1)

Kulit dengan bercak putih atau kemerahan disertai mati

rasa atau anestesi, 2) Penebalan saraf tepi yang disertai

gangguan fungsi saraf berupa mati rasa dan

kelemahan/kelumpuhan pada otot tangan, kaki dan

mata, kulit kering serta pertumbuhan rambut yang

terganggu, 3) Pada pemeriksaan kerokan jaringan kulit

(slit=skin=smear) didapatkan adanya kuman

Mycobacterium Leprae.

Penderita PB yaitu penderita kusta dengan hasil BTA

(-) pada pemeriksaan kerokan kulit yaitu tipe TT dan BT.

Page 51: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

38

Penderita MB yaitu semua penderita kusta tipe BB, BL

dan LL atau apapun klasifikasi klinisnya dengan BTA (+).

Angka kesakitan penyakit kusta di Kabupaten

Jeneponto Tahun 2013 yaitu 2,6 per 10.000 penduduk.

Sedangkan tahun 2014 Jumlah kasus baru sebesar 67

kasus yang mana proporsi laki-laki 62,69% dan

perempuan sebesar 37,31%. Dari 67 kasus baru kusta

ditemukan penderita kusta PB sebanyak 1 kasus dan

penderita kusta MB sebanyak 66 kasus. Angka prevalensi

penyakit kusta di Kabupaten Jeneponto pada tahun 2014

sebesar 2,6 per 10.000.

Sebaran kasus baru kusta di Kabupaten Jeneponto

tahun 2014 tertinggi di wilayah Puskesmas Kapita

sebanyak 16 kasus, kemudian diikuti Puskesmas

Tompobulu sebanyak 10 kasus, Puskesmas Bontoramba

sebanyak 10 kasus. Sebaran kasus baru (PB+MB) di

Kabupaten Jeneponto dapat dilihat pada gambar berikut.

Page 52: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

39

GAMBAR 3.9 SEBARAN KASUS BARU KUSTA DI WILAYAH

PUSKESMAS KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014

Sumber : Bidang Bina P2M & PL Dinkes Kab. Jeneponto, 2014

Keberhasilan dalam mendeteksi kasus baru dapat

diukur dari tinggi rendahnya proporsi cacat tingkat II,

sedangkan untuk mengetahui tingkat penularan dimasyarakat

digunakan proporsi anak (0 – 14 tahun) diantara penderita

baru. Jumlah kasus baru kusta pada umur 0 – 14 tahun

sebanyak 2 kasus dimana di wilayah Puskesmas Kapita 1

kasus dan Puskesmas Arungkeke sebanyak 1 kasus.

Sedangkan jumlah kasus baru kusta yang cacat tingkat II

sebanyak 7 kasus. Sedangkan angka cacat tingkat 2 di Kab.

Jeneponto pada tahun 2014 sebesar 2 per 100.000 penduduk.

Sebaran penderita cacat tingkat 2 penderita kusta di

Kabupaten Jeneponto dapat dilihat pada gambar berikut.

Page 53: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

40

GAMBAR 3.10 SEBARAN PENDERITA CACAT TINGKAT 2 PENDERITA BARU KUSTA DI WILAYAH PUSKESMAS KABUPATEN JENEPONTO

TAHUN 2014

Sumber : Bidang Bina P2M & PL Dinkes Kab. Jeneponto, 2014

e. Penyakit Malaria

Penyakit Malaria Klinis yaitu kasus dengan gejala klinis

malaria (demam tinggi disertai menggigil) tanpa pemeriksaan

sediaan daerah. Sedangkan Malaria Positif yaitu kasus dengan

gejala klinis malaria (demam tinggi disertai menggigil) dengan

pemeriksaan sediaan darah di laboratorium.

Jumlah penderita malaria tanpa pemeriksaan sediaan

darah di Kabupaten Jeneponto pada tahun 2014 sebanyak 0

penderita, dan jumlah penderita malaria dengan pemeriksaan

sediaan darah sebanyak 830 penderita. Dari 830 sediaan

darah yang diperiksa ditemukan yang positif sebanyak 30

penderita yang terdiri dari laki-laki 26 penderita dan

perempuan 4 penderita. Angka kesakitan malaria (API) pada

Page 54: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

41

tahun 2014 sebesar 0,08 per 1.000 penduduk (Laki-laki 0,15

per 1.000 penduduk dan perempuan 0,02 per 1.000

penduduk).

f. Penyakit Menular yang dapat dicegah dengan Imunisasi

(PD3I)

PD3I (Penyakit menular yang dapat dicegah dengan

imunisasi) merupakan penyakit yang dapat diberantas/ditekan

dengan pelaksanaan program imunisasi. Penyakit yang

termasuk kelompok PD3I yang dimaksud yaitu, Difteri,

Tetanus, Tetanus Neonatorum, Campak dan Polio.

1. Tetanus Neonatorum

Penyakit Tetanus yaitu penyakit infeksi akut dan sering

fatal yang mengenai sistem syaraf yang disebabkan infeksi

bakteri dari luka bakar. Ditandai dengan kontraksi otot tetanik

dan hiperrefleksi, yang mengakibatkan trismus (rahang

terkunci), spasme glotis, spasme otot umum, opistotonus,

spasme respiratoris, serangan kejang dan paralisis.

Penyakit Tetanus Neonatorum yaitu suatu bentuk

tetanus infeksius yang berat, dan terjadi selama beberapa hari

pertama setelah lahir, disebabkan oleh faktor-faktor seperti

tindakan perawatan sisa tali pusat yang tidak higienis, atau

pada sirkulasi bayi laki-laki dan kekurangan imunisasi

maternal. Kejadian Tetanus Neonatorum dapat dicegah dengan

upaya pertolongan persalinan yang hygienis ditunjang dengan

imunisasi Tetanus Toxoid (TT) pada ibu hamil.

Page 55: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

42

2. Campak

Penyakit Campak yaitu penyakit akut yang disebabkan

Morbilivirus ditandai dengan munculnya bintik merah (ruam),

terjadi pertama kali saat anak-anak.

Jumlah kasus Campak pada tahun 2014 sebanyak 49

kasus. laki-laki 27 kasus dan perempuan 22 kasus.

3. Pertusis

Keberhasilan program imunisasi telah terbukti efektif

sehingga mencegah terjadinya kasus pertusis sehingga tidak

terjadi kasus pertusis di Kabupaten Jeneponto pada tahun

2014.

4. Difteri

Penyakit difteri yaitu penyakit infeksi akut yang

disebabkan bakteri Corynobacterium diptheriae ditandai

dengan pembentukan membran di kerongkongan dan aliran

udara lainnya yang menyebabkan sulit bernapas.

Keberhasilan program imunisasi telah terbukti efektif

sehingga mencegah terjadinya kasus Dipteri sehingga tidak

terjadi kasus pertusis di Kabupaten Jeneponto pada tahun

2014.

5. Polio dan AFP (Acute Flaccid Paralysis/Lumpuh Layu Akut)

Penyakit Polio yaitu penyakit infeksi yang disebabkan

oleh virus. Dapat menyerang semua umur, tetapi biasanya

menyerang anak-anak usia kurang dari 3 tahun yang

menyebabkan kelumpuhan sehingga penderita tidak dapat

menggerakkan salah satu bagian tubuhnya.

Kabupaten Jeneponto jumlah kasus AFP (Non Polio) pada

tahun 2014 sebanyak 1 kasus dari jumlah penduduk < 15

tahun.

Page 56: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

43

g. Penyakit Potensial KLB / Wabah.

1. Demam Berdarah Dengue.

Demam Berdarah Dengue adalah penyakit yang

disebabkan oleh virus Dengue dan ditularkan oleh vektor

nyamuk Aedes aegypty. Penyakit ini sebagian besar

menyerang anak berumur < 15 tahun, namun juga dapat

menyerang orang dewasa.

Jumlah kasus DBD pada tahun 2014 sebanyak 176

kasus. IR DBD pada tahun 2014 adalah 49,15 per 100.000

penduduk yang terdiri dari laki-laki 54,09 per 100.000

penduduk dan perempuan 44,49 per 100.000 penduduk.

2. Diare

Diare adalah penyakit yang terjadi ketika terjadi

perubahan konsistensi feses selain dari frekuensi buang air

bersih. Seseorang dikatakan menderita Diare bila feses lebih

berair dari biasanya, atau bila buang air besar tiga kali atau

lebih, atau buang air besar yang berair tapi tidak berdarah

dalam waktu 24 jam.

Jumlah kasus diare di Kabupaten Jeneponto tahun

2014 sebanyak 11.752 penderita dan yang ditangani

sebanyak 11.752 penderita (155,44%).

3. Chikungunya

Demam Chikungunya merupakan penyakit menular

yang disebabkan oleh virus chikungunya dengan penularan

oleh vektor nyamuk Aedes Aegypti. Penyakit ini mengalami

gejala diantaranya demam mendadak, nyeri pada persendian

terutama sendi lutut, pergelangan, jari kaki dan tangan serta

tulang belakang yang disertai ruam (kumpulan bintik-bintik

Page 57: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

44

kemerahan) pada kulit. Periode Januari-Desember 2014 tidak

ada laporan kejadian dari Puskesmas dan jaringannya

ataupun dari Rumah Sakit.

4. Penyakit Rabies

Rabies merupakan penyakit yang disebabkan oleh

infeksi virus-virus rabies yang ditularkan melalui gigitan

hewan seperti anjing, kucing, kelelawar, kera, musang dan

serigala yang di dalam tubuhnya mengandung virus rabies.

Periode Januari-Desember 2014 tidak ada laporan kejadian

dari Puskesmas dan jaringannya ataupun dari Rumah Sakit.

5. Filariasis

Filariasis merupakan penyakit infeksi menahun yang

disebabkan oleh cacing filaria dan ditularkan oleh vektor

nyamuk yang menyerang saluran dan kelenjar getah bening

serta menyebabkan kecacatan seumur hidup. Hingga kini

filariasis belum menjadi permasalahan kesehatan di

Kabupaten Jeneponto karena bukan merupakan daerah

endemik penyakit filariasis.

2. Penyakit Tidak Menular

a. Penyakit Hipertensi

Penyakit Hipertensi merupakan salah satu penyakit

tidak menular yang sampai saat ini cenderung meningkat,

penderitanya tidak terkecuali pada kondisi sosial ekonomi

yang mampu dan tidak mampu. Di Kabupaten Jeneponto

jumlah kasus penyakit hipertensi sepanjang tahun 2014

sebanyak 21.703 kasus.

Page 58: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

45

b. Asma

Penyakit Asma merupakan salah satu penyakit tidak

menular yang dari tahun ketahun semakin meningkat dan

penderitanya ada disemua lapisan masyarakat dengan

kondisi social ekonomi yang mampu ataupun tidak mampu.

Di Kabupaten Jeneponto pada tahun 2014 menurut

data dari Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit

Dinas Kesehatan Kabupaten Jeneponto terdapat 4.850

penderita.

c. Diabetes Melitus (DM)

Menurut para pakar jumlah penderita atau

penyandang Diabetes Melitus dari tahun ke tahun meningkat

seiring dengan perubahan gaya hidup/pola konsumsi

makanan masyarakat.

Data mengenai kasus Diabetes Melitus di Kabupaten

Jeneponto saat ini berasal dari Puskesmas Sentinel (Rawat

Jalan) menunjukkan bahwa angka penderita penyakit DM

pada tahun 2014 jumlah penderita baru sebesar 3.295

penderita.

D. STATUS GIZI

Status gizi masyarakat dapat diukur melalui indikator-

indikator, antara lain bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah

(BBLR), status gizi balita, status gizi wanita usia subur Kurang

Energi Kronis (KEK), Anemia gizi besi pada ibu dan pekerja

wanita, dan Gangguan Akibat Kekurangan Yodium (GAKY),

sebagaimana diuraikan berikut ini.

Page 59: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

46

1. Bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) Berat Badan Lahir Rendah (kurang dari 2.500 gram)

merupakan salah satu faktor utama yang berpengaruh

terhadap kematian perinatal dan neonatal. BBLR dibedakan

dalam 2 kategori yaitu: BBLR karena prematur (usia

kandungan kurang dari 37 minggu) atau BBLR karena

intrauterine growth retardation (IUGR), yaitu bayi yang lahir

cukup bulan tetapi berat badannya kurang. Di negara

berkembang banyak BBLR dengan IUGR karena ibu berstatus

gizi buruk, anemia, malaria, dan menderita penyakit menular

seksual (PMS) sebelum konsepsi atau pada saat hamil.

Kabupaten Jeneponto tahun 2014, tercatat bahwa

jumlah bayi dengan berat badan lahir rendah sebanyak 119

bayi atau 2,2% dari total bayi lahir hidup dan yang dtangani

sebanyak 119 bayi (100%). Jumlah BBLR tertinggi yaitu

diwilayah Puskesmas Bululoe sebanyak 18 bayi atau 9,5% dari

total bayi lahir hidup dan Puskesmas Kapita sebanyak 17 bayi

atau 7,1% dari bayi lahir hidup.

Page 60: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

47

GAMBAR 3.11 PERSENTASE BBLR BERDASARKAN WILAYAH PUSKESMAS

DI KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014

Sumber : Bidang Binkesmas Dinkes Kab. Jeneponto, 2014 2. Status Gizi Balita

Status gizi Balita merupakan salah satu indikator yang

menggambarkan tingkat kesejahteraan masyarakat. Salah

satu cara penilaian status gizi Balita adalah dengan

anthropometri yang menggunakan indeks Berat Badan

menurut Umur (BB/U). Kategori yang digunakan adalah: gizi

lebih (z-score > +2 SD); gizi baik (z-score –2 SD sampai +2

SD); gizi kurang (z-score < -2 SD sampai –3 SD); gizi buruk (z-

score <-3SD) dengan tanda-tanda klinis (marasmus,

kwashiorkor, dan marasmus-kwasiorkor).

Berdasarkan hasil PSG di Kabupaten Jeneponto tahun

2014 ditemukan persentase balita yang ditimbang sebesar

82,08% dari 36.127 balita yang ada. Dari 29.652 balita yang

Page 61: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

48

ditimbang ditemukan balita yang gizi baik sebanyak 28.625

balita (97,64%), Gizi kurang sebanyak 687 balita (2,32%) dan

Gizi buruk sebanyak 16 orang (0,04%).

Penyebab timbulnya status gizi buruk dan kurang pada

anak disebabkan oleh faktor-faktor langsung dan faktor tidak

langsung. Faktor yang langsung berpengaruh adalah dari

kecukupan zat gizi makanan yang diberikan kepada anak serta

kemungkinan adanya penyakit infeksi pada anak yang diderita.

Sedangkan penyebab tidak langsung yaitu ketahanan pangan

dalam keluarga, pola pengasuhan anak, serta pelayanan

kesehatan dan kesehatan lingkungan.

Page 62: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

49

BAB 4. SITUASI UPAYA KESEHATAN

Upaya kesehatan terdiri atas dua unsur utama, yaitu

upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan

perorangan. Upaya kesehatan masyarakat adalah setiap

kegiatan yang dilakukan oleh pemerintah dan atau masyarakat

atau swasta, untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan

serta mencegah dan menanggulangi timbulnya masalah

kesehatan di masyarakat. Upaya kesehatan masyarakat

mencakup upaya-upaya promosi kesehatan, pemeliharaan

kesehatan, penmberantasan penyakit menular, pengendalian

penyakit tidak menular, penyehatan lingkungan dan

penyediaan sanitasi dasar, perbaikan gizi masyarakat,

kesehatan jiwa, pengamanan sediaan farmasi dan alat

kesehatan.

Upaya kesehatan perorangan adalah setiap kegiatan

yang dilakukan oleh pemerintah dan atau masyarakat serta

swasta, untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan serta

mencegah dan menyembuhkan penyakit serta memulihkan

kesehatan perorangan. Upaya kesehatan perorangan

mencakup upaya-upaya promosi kesehatan, pencegahan

penyakit, pengobatan rawat jalan, pengobatan rawat inap,

pembatasan dan pemulihan kecacatan yang ditujukan kepada

perorangan.

A. PELAYANAN KESEHATAN DASAR

Upaya pelayanan kesehatan dasar merupakan langkah

penting dalam penyelenggaraan pelayanan kesehatan kepada

masyarakat. Dengan pelayanan kesehatan dasar secara tepat

dan cepat, diharapkan sebagian besar masalah kesehatan

Page 63: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

50

masyarakat dapat diatasi. Berbagai pelayanan kesehatan dasar

yang dilaksanakan adalah sebagai berikut ini.

1. Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak a. Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil (K1 dan K4)

Cakupan K4 adalah gambaran besaran ibu hamil yang

telah mendapatkan pelayanan ibu hamil sesuai dengan

standar paling sedikit empat kali kunjungan, dengan distribusi

sekali pada trimester pertama, sekali pada trimester dua dan

dua kali pada trimester ketiga. Pelayanan yang mencakup

minimal : (1) Timbang badan dan ukur tinggi badan, (2) Ukur

tekanan darah, (3) Skrining status imunisasi tetanus, (4) ukur

tinggi fundus uteri, (5) Pemberian tablet besi (90 tablet selama

kehamian), (6) temu wicara (pemberian komunikasi

interpersonal dan konseling), (7) Test laboratorium sederhana

(Hb, Protein urin) dan atau berdasarkan indikasi (HbsAg,

Sifilis, HIV, Malaria dan TBC). Angka ini dapat dimanfaatkan

untuk melihat kualitas pelayanan kesehatan kepada ibu hamil.

Cakupan K4 di Kabupaten Jeneponto tahun 2014 adalah

84,69% yang mana persentase ini sudah hampir mencapai

target nasional yaitu sebesar 95%. Gambaran cakupan

pelayanan K4 berdasarkan wilayah puskesmas dapat dilihat

pada gambar berikut.

Page 64: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

51

GAMBAR 4.1 CAKUPAN PELAYANAN K4 BERDASARKAN PUSKESMAS

DI KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014

Sumber : Bidang Binkesmas Dinkes Kab. Jeneponto, 2015

Dari gambar 4.1 terlihat bahwa cakupan pelayanan K4

tertinggi di wilayah Puskesmas Binamu sebesar 97,24% ,

Puskesmas Binamu Kota sebesar 95,85% dan Puskesmas

Barana sebesar 93,89% dan Puskesmas Tino sebesar 93,67%

dan cakupan terendah di wilayah Puskesmas Bontomate’ne

70,72 % dan Puskesmas Arungkeke 74,07%.

b. Pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan

Pertolongan persalinan adalah proses pelayanan

persalinan dimulai dari kala I sampai kala IV persalinan.

Pencapaian upaya kesehatan ibu bersalin diukur melalui

indicator persentase persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan

terlatih.

Cakupan ibu bersalin yang mendapat pertolongan

persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi

Page 65: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

52

kebidanan disatu wilayah kerja. Pelayanan nifas yang sesuai

standar yaitu pelayanan kepada ibu nifas sedikitnya 3 kali,

pada 6 jam pasca persalinan s.d 3 hari; pada minggu ke II, dan

pada minggu ke IV termasuk pemberian vitamin A 2 kali serta

persiapan dan/atau pemasangan KB pasca persalinan.

Jumlah persalinan di Kabupaten Jeneponto pada tahun

2014 sebanyak 6.299 orang yang mana ditolong oleh tenaga

kesehatan sebanyak 5.458 (86,65%) dimana tertinggi di

Puskesmas Tino sebesar 111,87% dan terendah di wilayah

Puskesmas Arungkeke sebesar 69,85%. Jumlah ibu bersalin

yang mendapat pelayanan nifas sebanyak 4.954 bulin (78,65%)

yang mana tertinggi di wilayah Puskesmas Tino 110,96% dan

terendah di wilayah Puskesmas Kapita 66,29%.

Cakupan ibu nifas yang mendapat vitamin A sebesar

78,65% (4.954 bufas) dimana tertinggi di wilayah Puskesmas

Tino 110,96% dan terendah di wilayah Puskesmas Kapita

66,29%.

Distribusi pelayanan ibu hamil risiko tinggi yang

ditangani berdasarkan wilayah puskesmas dapat dilihat pada

gambar berikut.

Page 66: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

53

GAMBAR 4.2 CAKUPAN PERTOLONGAN PERSALINAN OLEH TENAGA

KESEHATAN DI WILAYAH PUSKESMAS DI KAB. JENEPONTO TAHUN 2014

Sumber : Bidang Binkesmas Dinkes Kab. Jeneponto, 2015

c. Kunjungan Neonatus

Kunjungan neonatus (KN1) adalah pelayanan kesehatan

neonatus dasar, merupakan kunjungan ke-1 pada 6-24 jam

setelah lahir. Adapun KN lengkap adalah pelayanan kesehatan

neonatal dasar meliputi ASI ekslusif, pencegahan infeksi

berupa perawatan mata, tali pusat, pemberian vitamin K

injeksi bila tidak diberikan pada saat lahir, pemberian

imunisasi hepatitis B1 bila tidak diberikan pada saat lahir, dan

manajemen terpadu bayi muda. Dilakukan sesuai standar

sedikitnya 3 kali pada 6-24 jam setelah lahir, pada 3-7 hari

dan pada -28 hari setelah lahir yang dilakukan di fasilitas

kesehatan maupun kunjungan rumah.

Page 67: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

54

Jumlah kunjungan neonatus (KN-1) di Kabupaten

Jeneponto pada tahun 2014 sebanyak 5.504 (90,84% dari

6.059 bayi) sedangkan kunjungan neonatus 3 kali (KN lengkap)

sebanyak 4.959 orang (81,85%). Pencapaian ini melampaui

target nasional yaitu sebesar 80%.

GAMBAR 4.3 CAKUPAN KUNJUNGAN NEONATUS (KN3) DI WILAYAH PUSKESMAS KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014

Sumber : Bidang Binkesmas Dinkes Kab. Jeneponto, 2014

d. Pelayanan Kesehatan Pada Bayi Dalam melaksanakan pelayanan neonatus, petugas

kesehatan disamping melakukan pemeriksaan kesehatan bayi

juga melakukan konseling perawatan bayi kepada ibu.

Pelayanan kesehatan tersebut meliputi pelayanan kesehatan

neonatal dasar, pencegahan infeksi berupa perawatan mata,

tali pusat, kulit dan pemberian imunisasi, pemberian vitamin

Page 68: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

55

K, manajemen terpadu balita muda (MTBM) dan penyuluhan

perawatan neonatus di rumah menggunakan buku KIA.

Setiap bayi memperoleh pelayanan kesehatan minimal 4

kali yaitu satu kali pada umur 29 hari – 3 bulan, 1 kali pada

umur 6-9 bulan, dan 1 kali pada umur 9-11 bulan.

Pelayanan kesehatan tersebut meliputi pemberian

imunisasi dasar (BCG, DPT/HB1-3, polio 1-4, campak),

stimulasi deteksi itervensi dini tumbuh kembang (SDIDTK) bayi

dan penyuluhan perawatan bayi. Penyuluhan perawatan

kesehatan bayi meliputi : konseling ASI eksklusif, pemberian

makanan pendamping ASI sejak usia 6 bulan, perawatan dan

tanda bahaya bayi sakit (sesuai MTBS), pemantauan

pertumbuhan dan pemberian vitamin A kapsul biru pada usia

6-11 bulan.

Persentase cakupan kunjungan bayi minimal 4 kali di

Kabupaten Jeneponto pada tahun 2014 sebanyak 4.920 bayi

(81,20%) dari 6.059 bayi, yang mana angka ini belum

mencapai target nasional yaitu sebesar 90%.

e. Pelayanan Kesehatan Anak Balita Pelayanan Kesehatan anak balita yang dilakukan pada

kelompok ini dengan melaksanakan pemantauan

pertumbuhan anak balita dimana dilakukan pengukuran berat

badan per tinggi/ panjang badan (BB/TB). Ditngkat

masyarakat pemantauan pertumbuhan adalah pengukuran

berat badan per umur (BB/U) setiap bulan di posyandu, taman

bermain, pos PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini), taman

penitipan anak dan taman kanak-kanak serta raudatul athfal

dll.

Page 69: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

56

Pemantauan ini meliputi penilaaian perkembangan gerak

kasar, gerak halus bicara dan bahasa serta sosialisasi dan

kemandirian, pemeriksaan daya dengar daya lihat. Jika ada

keluhan atau kecurigaan terhadap anak, dilakukan

pemeriksaan untuk gangguan mental emosional, autisme serta

gangguan pemusatan perhatian dan hperaktifitas. Bila

ditemukan penyimpangan atau gangguan perkembangan harus

dilakukan rujukan kepada tenaga kesehatan yang lebih

memiliki kompetensi.

Pemantauan pertumbuhan dan perkembangan setiap

anak usia 12-59 bulan dilaksanakan melalui pelayanan

SDIDTK minimal 2 kali pertahun (setiap 6 bulan) dan tercatat

pada kohort anak balita dan prasekolah atau pencatatan

pelaporan lainnya. Pelayanan SDIDTK dilaksanakan oleh

tenaga kesehatan, ahli gizi, penyuluh kesehatan masyarakat

dan petugas sektor lain yang dalam menjalankan tugasnya

melakukan stimulasi dan deteksi dini penyimpangan tumbuh

kembang anak.

Cakupan pelayanan anak balita yang mendapat

pelayanan kesehatan minimal 8 kali di Kabupaten Jeneponto

pada tahun 2014 sebanyak 21.121 anak (59,59%) dari 35.443

anak. Hal ini menunjukkan belum mencapai target nasional

80%.

f. Pelayanan Kesehatan Anak Pra Sekolah, Usia Sekolah dan Remaja

Pelayanan kesehatan pada kelompok ini dilakukan

dengan pelaksanaan pemantauan dini terhadap tumbuh

kembang dan pemantauan kesehatan anak prasekolah,

pemeriksaan anak sekolah dasar/sederajat, serta pelayanan

Page 70: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

57

kesehatan pada remaja, baik yang dilakukan oleh tenaga

kesehatan maupun peranserta tenaga terlatih lainnya seperti

kader kesehatan, guru UKS dan dokter kecil.

Cakupan pelayanan kesehatan (penjaringan) siswa

sekolah dasar kelas 1/setingkat di Kabupaten Jeneponto pada

tahun 2014 sebesar 87,73%, sedangkan cakupan penjaringan

siswa sekolah dasar/setingkat sebesar 85,45%.

g. Pelayanan Bayi BBLR yang ditangani Di Kabupaten Jeneponto pada tahun 2014 dari 5.528

bayi lahir yang ditimbang terdapat 119 bayi (2,2%) yang Berat

Badan Lahir Rendah (BBLR) dengan berat bayi kurang dari

2500 gram, yang mana 100% kasus telah tertangani.

2. Pelayanan Keluarga Berencana

Menurut hasil penelitian, usia subur seorang wanita

biasanya antara 15 – 49 tahun. Oleh karena itu untuk

mengatur jumlah kelahiran atau menjarangkan kelahiran,

wanita/pasangan ini lebih diprioritaskan untuk menggunakan

alat/cara KB.

Tingkat pencapaian pelayanan keluarga berencana dapat

dilihat dari cakupan peserta KB yang sedang/pernah

menggunakan alat kontrasepsi, tempat pelayanan KB, dan

jenis kontrasepsi yang digunakan akseptor.

Peserta KB baru yaitu pasangan usia subur yang baru

pertama kali menggunakan salah satu cara/alat kontrasepsi

dan/atau pasangan usia subur yang menggunakan kembali

salah satu cara/alat kontrasepsi setelah mereka berakhir masa

kehamilannya

Page 71: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

58

Pada tahun 2014 dari 59.992 PUS terdapat 7.495 PUS

(12,5%) adalah peserta KB baru. Persentase pencapaian

peserta KB baru, yang menggunakan MKJP (metode

kontrasepsi jangka panjang yang meliputi IUD, MOP/MOW dan

Implan) dan Non MKJP (Metode kontrasepsi bukan jangka

panjang yang meliputi suntik, pil, kondom, dan obat vagina)

yang terdiri dari suntik (75,1%) kemudian dilanjutkan pil

(23,8%).

Persentase pencapaian peserta KB baru di Kabupaten

Jeneponto pada tahun 2014 sebesar 12,5% (7.495 PUS) yang

mana jumlah ini masih jauh dari target nasional yaitu sebesar

70%.

Angka cakupan peserta KB Aktif terhadap PUS selama

lima tahun terakhir (2007 – 2013) dapat dilihat pada gambar

dihalaman berikut ini:

GAMBAR 4.4 PERSENTASE CAKUPAN KB AKTIF TERHADAP PUS

DI KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2007-2014

Sumber : Kantor BKKBN Kabupaten Jeneponto, 2014

Page 72: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

59

Cakupan peserta KB aktif selama 5 tahun terakhir

berfluktuasi, akan tetapi pada tahun 2014 cakupannya

mengalami peningkatan yaitu 68,9% (41.324 PUS), hal ini

disebabkan semakin baiknya koordinasi antara bidan di desa

dengan PLKB.

Dari 68,9% Peserta KB Aktif, jenis kontrasepsi yang

paling banyak digunakan adalah Suntikan (79,8%), kemudian

dilanjutkan dengan Pil (12,3%) dan paling sedikit yaitu MOP

0%. Untuk selengkapnya pesentase pemakaian jenis

kontrasepsi dapat dilihat pada gambar berikut ini.

GAMBAR 4.5 PERSENTASE PEMAKAIAN JENIS KONTRASEPSI

DI KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014

Sumber : Kantor BKKBN Kabupaten Jeneponto, 2014

Page 73: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

60

3. Pelayanan Imunisasi Program Imunisasi merupakan salah satu program

prioritas dari Departemen Kesehatan yang dinilai sangat efektif

dalam menurunkan angka kesakitan dan kematian bayi akibat

penyakit, yang dapat di cegah dengan imunisasi meliputi

penyakit TBC, difteri, pertusis, tetanus, polio, campak dan

Hepatitis B.

Pelayanan imunisasi bayi mencakup vaksinasi BCG, DPT

(3 kali), Polio (4 kali), Hepatitis-B (3 kali) dan Imunisasi

Campak (1 kali), yang dilakukan melalui pelayanan rutin di

Posyandu dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya.

Beberapa pelayanan imunisasi yang diberikan untuk

mencegah penyakit difteri, pertusis, tetanus, tuberculosis,

poliomyelitis, hepatitis B, dan campak antara lain :

a. Imunisasi BCG untuk mencegah penyakit tuberculosis yang

diberikan pada umur 0-11 bulan. Frekuensinya hanya satu

kali dengan suntikan pada lengan kanas atas luar

(intrakutan). Capaian imunisasi BCG di Kabupaten

Jeneponto pada tahun 2014 sebesar 107,13%.

b. Imunisasi DPT untuk mencegah difteri, pertusis dan

tetanus yang diberikan pada umur 2-11 bulan.

Frekuensinya diberikan sebanyak 3 kali dengan selang

waktu 4 minggu disuntikkan pada paha tengah luar

(intramuskuler). Imunisasi HB diberikan untuk mencegah

penyakit hepatits B yang diberikan hanya satu kali pada

umum 0 – 7 bulan dengan cara menyuntikkan pada paha

tengah luar (intramuskuler) Capaian imunisasi DPT3 +

HB3 di Kabupaten Jeneponto pada tahun 2014 sebesar

94,0%.

Page 74: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

61

c. Imunisasi Polio diberikan untuk mencegah penyakit

poliomyelitis yang diberikan pada umur 0-11 bulan

sebanyak 4 kali, selang waktu 4 minggu dengan cara

meneteskan ke mulut bayi. Capaian imunisasi Polio di

Kabupaten Jeneponto pada tahun 2014 sebesar 93,7%.

d. Imunisasi Campak diberikan untuk mencegah penyakit

campak yang diberikan hanya satu kali pada umur 9 – 11

bulan dengan cara menyuntik pada lengan kiri atas

(subkutan). Capaian imunisasi Campak di Kabupaten

Jeneponto pada tahun 2014 sebesar 92,7%.

GAMBAR 4.6 CAKUPAN IMUNISASI CAMPAK MENURUT PUSKESMAS

DI KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014

Sumber : Bidang Bina P2M & PL Dinkes Kab. Jeneponto, 2014

e. Desa/Kelurahan UCI

Desa/kelurahan universal child immunization (UCI)

adalah desa/kel. dimana ≥ 80% dari jumlah bayi yang ada

Page 75: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

62

di desa tersebut sudah mendapat imunisasi dasar lengkap

dalam waktu satu tahun.

Pencapaian UCI pada dasarnya merupakan proyeksi

terhadap cakupan sasaran bayi yang telah mendapatkan

imunisasi secara lengkap. Bila cakupan UCI dikaitkan

dengan batasan suatu wilayah tertentu, berarti dalam

wilayah tersebut juga tergambarkan besarnya tingkat

kekebalan masyarakat (herd immunity) terhadap penularan

PD3I. Pada tahun 2014, persentase keseluruhan

Desa/Kelurahan yang mencapai UCI di Kabupaten

Jeneponto dilaporkan sebesar 67,3% (76 Desa). Persentase

pencapaian UCI di Kabupaten Jeneponto tahun 2007 -

2011 dilihat pada gambar dibawah ini.

GAMBAR 4.7 PERSENTASE PENCAPAIAN UCI

DI KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2008 – 2014

Sumber : Bidang Bina P2MPL Dinas Kesehatan Kabupaten

Jeneponto, 2014

Page 76: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

63

Persentase pencapaian UCI di Kabupaten Jeneponto

dari tahun 2010 sudah mengalami peningkatan akan tetapi

pada tahun 2012 mengalami penurunan hal ini disebabkan

karena sistem pencatatan dan pelaporan dari jurim yang

tidak lengkap, koordinasi antara jurim dan bidan sebagai

pelaksana di desa masih rendah, angka penetapan

proyeksi/sasaran pada awal tahun relatif tinggi

dibandingkan dengan data riil di lapangan.

B. PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN

Dengan meningkatnya kesadaran dan pengetahuan

masyarakat tentang pentingnya kesehatan serta meningkatnya

kemampuan sosial ekonomi, maka kemampuan untuk memilih

pelayanan kesehatan yang memuaskan akan meningkat pada

tahun – tahun mendatang. Upaya pelayanan kesehatan di RS

tersebut meliputi pelayanan rawat jalan, rawat inap, gawat

darurat, nyata serta pelayanan kesehatan lainnya.

1. Rawat Jalan

Cakupan kunjungan rawat jalan untuk Kabupaten

Jeneponto pada tahun 2014 cakupan kunjungan rawat jalan

dalam hal ini di puskesmas dan rumah sakit sebanyak

492.792 kunjungan atau 139,5%, dimana persentase ini telah

melebihi target nasional sebesar 15%.

2. Rawat Inap

Rata - rata angka pemakaian tempat tidur rumah sakit (

bed occupancy rate / BOR ) secara nasional adalah sebasar

55%, kemudian rata - rata lama di rawat di rumah sakit (

length of stay / LOS) adalah 5 hari, interval penggunaan

tempat tidur rumah sakit (turn over interval /TOI) sebesar 4

Page 77: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

64

hari, frekuensi penggunaan tempat tidur rumah sakit (Bed

Turn Over /BTO) sebesar 40 kali, sementara angka kematian

netto di rumah sakit (net death rate/ NOR) sebanyak 18 pasien

dan angka kematian kasar di rumah sakit (gross death rate /

GDR) sebesar 37/1000 pasien keluar.

Untuk Sulawesi Selatan, rata - rata pemakaian tempat

tidur rumah sakit (BOR) pada tahun 2011 hampir mendekati

angka nasional yakni sebesar 52,36%. Rata - rata lama rumah

sakit (TOI) selama 5 hari dengan interval penggunaan tempat

tidur rumah sakit (TOI) selama 5 hari dan frekuensi

penggunaan tempat tidur rumah sakit (BTO) sebanyak 36 kali.

Sementara angka kematian netto di rumah sakit (NDR)

sebanyak 1 pasien dan angka kematian kasar di rumah sakit

(GDR) sebanyak 4 pasien.

Untuk Kabupaten Jeneponto, rata - rata pemakaian

tempat tidur rumah sakit (BOR) pada tahun 2014 sebanyak

74,56%, Rata - rata lama di rawat di rumah sakit (LOS) selama

3 hari sementara angka kematian netto di rumah sakit (NDR)

sebanyak 2 per 1.000 pasien dan angka kematian kasar di

rumah sakit (GDR) sebanyak 4 pasien per 1.000 pasien.

Jumlah kunjungan rawat inap di Kabupaten Jeneponto

pada tahun 2014 sebesar 4,9% dimana cakupan ini melampaui

target nasional yaitu sebesar 1,5%.

3. Pelayanan Unit Gawat Darurat

Secara nasional, rata-rata persentase kunjungan gawat

darurat adalah 8,55% dari jumlah kunjungan rumah sakit.

Persentase rujukan ke unit darurat adalah 9,7% dari jumlah

kunjungan.

Page 78: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

65

Gawat darurat level 1 adalah tempat pelayanan gawat

darurat yang memiliki dokter umum on site (berada ditempat)

24 jam dengan kualifikasi GELS ( General Emergency Life

Support) dan/atau ATLS (Advance Trauma Life Support) +

ACLS (Advance Cardiac Life Support), serta memiliki alat

transportasi dan komunikasi.

Di Kabupaten Jeneponto pada tahun 2014 rumah sakit

dengan pelayanan gawat darurat level 1 sebesar 100% yang

mana angka ini sudah mencapai standar nasional yaitu

sebesar 90%.

C. PENCEGAHAN DAN PEMBERANTASAN PENYAKIT

Upaya pemberantasan penyakit menular lebih

ditekankan pada pelaksanaan surveilans epidemiologi dengan

upaya penemuan penderita secara dini yang ditindaklanjuti

dengan penanganan secara cepat melalui pengobatan

penderita. Disamping itu pelayanan lain yang diberikan adalah

upaya pencegahan dengan pemberian imunisasi, upaya

pengurangan risiko melalui kegiatan untuk peningkatan

kualitas lingkungan serta peningkatan peran serta masyarakat

dalam upaya pemberantasan penyakit menular yang

dilaksanakan melalui berbagai kegiatan. Uraian singkat

berbagai upaya tersebut sebagai berikut ini :

1. Penyelidikan Epidemiologi dan Penanggulangan

Kejadian Luar Biasa

Upaya penyelidikan epidemiologi dan penanggulangan

Kejadian Luar Biasa (KLB) atau timbulnya / meningkatnya

kejadian kesakitan atau kematian yang bermakna secara

Page 79: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

66

epidemiologis pada suatu desa/ kelurahan dalam waktu

tertentu merupakan tindak lanjut dari penemuan dini kasus-

kasus penyakit berpotensi KLB/wabah yang terjadi pada

masyarakat. Upaya penanggulangan yang dilakukan

dimaksudkan untuk mencegah penyebaran lebih luas dan

mengurangi dampak yang ditimbulkan.

Adapun KLB yang ditangani <24 Jam dimaksudkan

adalah penyelidikan dan penanggulangan KLB kurang dari 24

jam sejak laporan W1 diterima sampai penyelidikan dilakukan

dengan catatan selain formulir W1 dapat juga berupa faks atau

telepon.

Penanggulangan KLB yang dimaksudkan adalah upaya

untuk menemukan penderita atau tersangka penderita,

penatalaksanaan penderita, pencegahan, peningkatan,

perluasan dan menghentikan suatu KLB.

Berdasarkan hasil pengumpulan data pada Bidang

P2MPL diperoleh bahwa pada tahun 2014 jumlah

desa/kelurahan yang mengalami KLB dilaporkan tidak ada

kasus.

2. Pengendalian Penyakit Polio

Penyakit polio adalah penyakit infeksi yang disebabkan

oleh virus. Dapat menyerang pada semua umur, tetapi

biasanya menyerang anak-anak usia kurang dari 3 tahun yang

menyebabkan kelumpuhan sehingga penderita tidak dapat

menggerakkan salah satu bagian tubuhnya.

Upaya pencegahan dan pemberantasan penyakit Polio

telah dilakukan melalui gerakan imunisasi polio. Upaya ini

juga ditindaklanjuti dengan kegiatan surveilens epidemiologi

Page 80: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

67

secara aktif terhadap kasus-kasus Acute Flaccid Paralysis

(AFP) atau kelumpuhan pada anak berusia < 15 tahun yang

besifat layuh (flaccid) terjadi secara akut, mendadak dan bukan

disebabkan ruda paksa, untuk mencari kemungkinan adanya

virus Polio liar yang berkembang di masyarakat dengan

pemeriksaan specimen tinja kasus AFP yang dijumpai.

Penemuan kasus AFP di Kabupaten Jeneponto pada

tahun 2014 berdasarkan hasil pelacakan ditemukan kasus

sebanyak 1 penderita dengan AFP rate sebesar 1 per 100.000

penduduk < 15 tahun.

3. Pengendalian Penyakit TB Paru

Tujuan utama pengendalian TB Paru adalah : 1)

menurunkan insidens TB Paru pada tahun 2015; 2)

menurunkan prevalensi TB Paru dan angka kematian akibat

TB paru menjadi setengahnya pada tahun 2015 dibandingkan

tahun 1990; 3) Sedikitnya 70% kasus TB paru BTA + terdeteksi

dan diobati melalui program DOTS (Directly Observe Treatment

Shortcourese) atau pengobatan TB-Paru dengan pengawasan

langsung oleh Pengawas Menelan Obat (PMO); dan 4)

sedikitnya 85% tercapai succes rate.

Angka Penemuan Kasus TB Paru BTA + (Case Detection

Rate) adalah angka penemuan penderita tuberkulosis BTA

positif baru merupakan persentase penderita baru tuberkulosis

yang ditemukan dan diobati melalui directly observerd

treatment short course (DOTS). Di Kabupaten Jeneponto tahun

2014 angka penemuan kasus (CDR) sebesar 79,26 per 100.000

penduduk. Penemuan Kasus TB Paru pada tahun sebesar

79,26% mengalami penurunan dibanding tahun 2013 yaitu

Page 81: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

68

82,43%. Hal ini disebabkan karena masih kurangnya

kompetensi dari pengelola TB Puskesmas dimana beberapa

petugas TB Puskesmas adalah tenaga honorer dan adanya

rangkap jabatan dari pengelola TB Puskesmas.

GAMBAR 4.8

ANGKA PENEMUAN KASUS TB BTA+ PER WILAYAH PUSKESMAS DI KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014

Sumber : Bidang Bina P2 & PL Dinkes Kab. Jeneponto, 2014

a. Angka Keberhasilan Pengobatan (Success Rate)

Keberhasilan pengobatan TB Paru ditentukan oleh

kepatuhan dan keteraturan dalam berobat dimana pasien

baru TB BTA + yang telah menjalani pengobatan dengan

OAT selama 6 bulan, pemeriksaan fisik dan laboratorium.

Angka keberhasilan pengobatan penderita di

Kabupaten Jeneponto pada tahun 2014 sebesar 69,53%

mengalami penurunan dibanding tahun 2013 yaitu 73,5%.

Kurangnya keberhasilan pengobatan pada penderita hal ini

disebabkan karena antara lain beban kerja yang cukup

Page 82: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

69

banyak dimana penderita dengan aktivitas sosial dengan

aktivitas lainnya sehingga secara psikologis mendapatkan

tekanan yang cukup berat dalam menghadapi penyakitnya.

Disamping itu rumah tangga tersebut mengalami

kekurangan gizi sehingga proses penyembuhan penyakit tb

akan terkendala. Faktor lain disebabkan karena petugas

PMO belum maksimal melaksanakan tugasnya,

dikarenakan tidak adanya insentif bagi petugas PMO.

GAMBAR 4.9 ANGKA PENEMUAN KASUS DAN KEBERHASILAN PENGOBATAN PENYAKIT TB BTA+ DI KABUPATEN

JENEPONTO TAHUN 2008 – 2014

Sumber : Bidang Bina P2M & PL Dinkes Kab. Jeneponto, 2014

4. Pengendalian Penyakit ISPA Program pemberantasan penyakit ISPA membagi

penyakit ISPA dalam 2 golongan yaitu Pneumonia dan yang

Target CDR = 70% (WHO)

Target SR = 50% (WHO)

Page 83: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

70

bukan Pneumonia. Pneumonia dibagi atas derajat beratnya

penyakit yaitu Pneumonia berat dan Pneumonia tidak berat.

Upaya pemberantasan penyakit Infeksi Saluran

Pernafasan Akut lebih difokuskan pada upaya penemuan

secara dini dan tatalaksana kasus yang cepat dan tepat

terhadap penderita Pneumonia Balita yang ditemukan. Upaya

ini dikembangkan melalui suatu manajemen terpadu

dalampenanganan balita sakit yang datang ke unit pelayanan

kesehatan atau lebih dikenal dengan Manajemen Terpadu

Balita Sakit (MTBS).

Berdasarkan laporan dari Sub Bidang P2M pada tahun

2014 jumlah kasus ISPA di Kabupaten Jeneponto pada balita

sebanyak 1.989 penderita atau sebesar 56,9% dari perkiraan

3.497 penderita.

5. Pemberantasan Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD)

Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu

penyakit menular yang sampai saat ini masih menjadi masalah

kesehatan masyarakat di Indonesia, sering muncul sebagai

KLB dan menimbulkan kepanikan masyarakat karena

menyebar dengan cepat dan dapat menyebabkan kematian.

Penderita penyakit yang memenuhi sekurang-kurangnya

memiliki 2 kriteria klinis yakni penderita panas mendadak 2-7

hari tanpa sebab yang jelas, tanda-tanda perdarahan

sekurang-kurangnya uji torniquet positif, pembesaran hati

serta syok dan 2 kriteria laboratorium yakni ditemukannya

trombositopenia (trombosit <100.000/ui, hematokrit naik

>20%.

Page 84: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

71

Upaya pemberantasan DBD dititikberatkan pada

penggerakan potensi masyarakat untuk berperanserta dalam

pemberantasan sarang nyamuk (gerakan 3M), juru

pemantauan jentik (Jumantik) untuk memantau angka bebas

jentik (ABJ), serta pengenalan gejala DBD dan penanganannya

di rumah tangga.

Berdasarkan hasil pengumpulan data menunjukkan

kasus penyakit Demam Berdarah Dengue di Kabupaten

Jeneponto pada tahun 2014 ditemukan sebanyak 176 kasus

(IR = 50 per 100.000 penduduk) dan penderita yang ditangani

(mendapat perawatan/ pengobatan) sebesar 100%.

6. Pengendalian Penyakit Kusta

Pemberantasan penyakit kusta dapat dilakukan dengan

cara penemuan penderita melalui berbagai survey anak

sekolah, survey kontak dan pemeriksaan intensif penderita

yang dating ke pelayanan kesehatan dengan keluhan atau

kontak dengan penderita penyakit kusta.

Untuk menilai kinerja petugas dalam penemuan kasus

penyakit kusta, digunakan cacat tingkat II (cacat akibat

kerusakan syaraf dan cacat terlihat). Pada cacat tingkat 2

dengan cacat pada tangan dan kaki dimana terdapat kelainan

anatomis serta cacat pada mata dimana legoptalmus dan visus

sangat terganggu.

Tingginya proporsi cacat tingkat II menunjukkan

keterlambatan dalam penemuan kasus atau dengan kata lain

kinerja petugas yang rendah dalam menemukan kasus serta

pengetahuan masyarakat yang rendah.

Page 85: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

72

Proporsi penderita cacat tingkat II di Kabupaten

Jeneponto pada tahun 2014 sebesar 10,45% dimana target

program yaitu <5%. Hal ini berarti penularan masih terjadi di

masyarakat dan kasus ditemukan terlambat sehingga pada

saat penemuan penderita sudah mengalami cacat tingkat II.

Jumlah penderita baru kusta pada tahun 2014

ditemukan sebanyak 67 penderita dan yang telah diobati

sebanyak 100% penderita.

7. Penanggulangan Penyakit HIV/AIDS dan IMS

Upaya pelayanan kesehatan dalam rangka

penanggulangan penyakit HIV/AIDS disamping ditujukan pada

penanganan penderita yang ditemukan juga diarahkan pada

upaya pencegahan melalui penemuan penderita secara dini

yang dilanjutkan dengan kegiatan konseling.

Jumlah penderita HIV di Kabupaten Jeneponto pada

tahun 2014 sebanyak 32 orang penderita yang terdiri dari 15

orang laki-laki dan 17 orang perempuan. Jumlah kasus AIDS

sebanyak 10 orang penderita yang terdiri dari laki-laki 3 orang

dan perempuan 7 orang.

8. Pengendalian Penyakit Malaria

Pengendalian malaria di Indonesia yang tertuang dalam

keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor

293/Menkes/SK/IV/2009 tanggal 28 April 2009 tentang

Eliminasi Malaria di Indonesia bertujuan untuk mewujudkan

masyarakat yang hidup sehat, yang terbebas dari penularan

malaria secara bertahap sampai tahun 2030. Sasaran wilayah

eliminasi dilaksanakan secara bertahap.

Page 86: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

73

Adapun angka kesakitan (API) malaria di Kabupaten

Jeneponto tahun 2014 yakni 0,08 per 1.000 penduduk. Data

kesakitan dan kematian pada penderita malaria di Kabupaten

Jeneponto tahun 2014 yang diperoleh dari puskesmas dan

Rumah Sakit adalah sebagai berikut : Penderita tanpa adanya

pemeriksaan sediaan darah sebanyak 0 penderita penderita

malaria dengan pemeriksaan sediaan darah sebanyak 30

penderita. Secara keseluruhan penderita malaria telah

ditangani dengan baik 100% tidak adanya kasus penderita

yang meninggal.

D. PEMBINAAN KESEHATAN LINGKUNGAN Untuk memperkecil risiko terjadinya penyakit atau

gangguan kesehatan sebagai akibat dari lingkungan yang

kurang sehat, dilakukan berbagai upaya peningkatan kualitas

lingkungan, antara lain dengan pembinaan kesehatan

lingkungan pada institusi, surveilans vektor, dan pengawasan

tempat-tempat umum (TTU).

Upaya pembinaan kesehatan lingkungan dilakukan

terhadap institusi dalam menjaga kualitas lingkungannya yang

dilakukan secara berkala. Upaya yang dilakukan mencakup

pemantauan dan pemberian rekomendasi terhadap aspek

penyediaan fasilitas sanitasi dasar (air bersih dan jamban),

pengelolaan sampah, sirkulasi udara, pencahayaan, dan lain-

lain.

Salah satu sasaran dari lingkungan sehat adalah

tercapainya permukiman dan lingkungan perumahan yang

memenuhi syarat kesehatan di perdesaan dan perkotaan,

termasuk penanganan daerah kumuh, serta terpenuhinya

Page 87: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

74

persyaratan kesehatan di tempat-tempat umum, termasuk

sarana dan cara pengelolaannya.

Indikator-indikator tersebut adalah persentase rumah

sehat dan persentase tempat-tempat umum sehat.

1. Penyehatan Perumahan Rumah merupakan tempat berkumpul anggota keluarga

dan menghabiskan sebagian besar waktunya sehingga kondisi

perumahan sangat berperan sebagai media penularan penyakit

diantara anggota keluarga dan tetangga sekitarnya.

Keberadaan rumah yang sehat, aman, lokasi kualitas

sarana dan prasarana kesehatan lingkungan merupakan salah

satu factor penentu dalam terwujudnya kesehatan masyarakat

di rumah. Kesehatan perumahan adalah kondisi fisik, kimia

dan biologi didalam rumah di lingkungan rumah dan

perumahan sehingga memungkinkan penghuni dan

masyarakat memperoleh derajat kesehatan yang optimal.

Pada tahun 2014, di Kabupaten Jeneponto dilakukan

pembinaan pada 13.669 rumah atau 29,61% dari 78.877

rumah yang ada. Dari hasil pembinaan tersebut diperoleh

rumah dibina yang memenuhi syarat sebanyak 2.313 rumah

atau 16,92%. Total rumah sehat di Kabupaten Jeneponto sejak

tahun 2012 sampai pada tahun 2013 sebesar 30.723 rumah

atau 38,95%.

Kabupaten Jeneponto pada tahun 2014 diperoleh jumlah

penduduk dengan akses sanitasi layak sebanyak 196.834 jiwa

atau sebesar 55,72%. Berdasarkan jenisnya, masyarakat

pengguna jamban di Kabupaten Jeneponto meliputi jamban

komunal sebanyak 10.393 jiwa, leher angsa sebanyak 186.232

Page 88: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

75

jiwa, plengsengan sebanyak 209 jiwa dan cemplung sebanyak

0 jiwa.

Jumlah desa yang melaksanakan Sanitasi Total Berbasis

Masyarakat (STBM) di Kabupaten Jeneponto sampai tahun

2014 yaitu sebanyak 63 desa atau 55,75% dari 113 desa di

Kabupaten Jeneponto yang terdiri dari desa Stop BABS (Buang

Air Besar Sembarang) sebanyak 10 desa (8,85%) dan desa

STBM sebanyak 63 desa (55,75%).

2. Kawasan Sehat Program kabupaten / kota sehat di kelompokkan atas

beberapa faktor yaitu : (1) kawasan pemukiman sehat, (2)

kawasan industri dan perkantoran sehat, (3) kawasan

pariwisata yang sehat, (4) kawasan pertambangan yang sehat

(5) kawasan kehutanan yang sehat, (6) prasarana umum, (7)

perilaku hidup bersih dan sehat, (8) kehidupan sosal yang

sehat dan (9) ketersedian pajak dan gizi.

Untuk Kabupaten Jeneponto pada tahun 2014 jumlah

Tempat-tempu Umum (TTU) yang memenuhi syarat sebanyak

449 sarana atau 82,54% dari 544 sarana yang ada. Dari 455

sarana pendidikan yang ada, terdapat 368 (80,88%) sarana

yang memenuhi syarat kesehatan. Untuk sarana kesehatan

sebanyak 84 sarana terdapat 76 (90,5%) sarana yang

memenuhi sayarat kesehatan, sedangkan jumlah hotel

sebanyak 5 sarana dan yang memenhui syarat 5 sarana

(100%). Sedangkan untuk TPM terdapat 1186 sarana dan yang

memenuhi syarat sebanyak 610 atau 51,43%. TPM yang

dimaksud meliputi jawa boga, rumah makan/restoran, depot

air minum dan makanan jajanan.

Page 89: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

76

3. Keluarga yang memiliki Air Bersih Berdasarkan hasil Susenas yang dilakukan BPS

memperlihatkan bahwa pemenuhan kebutuhan rumah tangga

terhadap air bersih dari tahun ke tahun mengalami

peningkatan. Pada tahun 2000 secara nasional lebih dari

separuh rumah tangga (53,71 %) mempunyai fasilitas air

minum sendiri (di perkotaan sebesar 65,29 % dan di pedesaan

sebesar 45,28 %).

Sedangkan di Kabupaten Jeneponto berdasarkan

laporan dari Seksi Penyehatan Lingkungan Bidang P2MPL

Dinas Kesehatan Kabupaten Jeneponto pada tahun 2014

menunjukkan 70,64% penduduknya dengan akses

berkelanjutan terhadapap air minum layak dimana cakupan

ini belum mencapai target nasional yaitu sebesar 85%.

Akses air bersih di Kabupaten Jeneponto tahun 2014

berasal dari sumur gali (SGL) sebanyak 3.732 sarana, sumur

gali pompa sebanyak 4.093 sarana, sumur bor dengan pompa

sebanyak 1.492 sarana, terminal air sebanyak 0 sarana, mata

air terlindung sebanyak 5.723 sarana, penampungan air hujan

0 sarana dan perpipaan (PAM) sebanyak 10.400 sarana.

E. PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT

1. Cakupan Bayi 0 – 4 Bulan yang diberi ASI Eksklusif

Bayi yang mendapat ASI eksklusif yaitu bayi yang hanya

mendapat ASI (Air Susu Ibu) saja sejak lahir sampai 5 bulan

(sebelum mencapai usia 6 bulan).

Cakupan Bayi 0 - 4 bulan yang diberi ASI Eksklusif di

Kabupaten Jeneponto pada tahun 2014 jumlah bayi 1.494

(72,70%) yang diberikan ASI Ekslusif, yang mana angka ini

Page 90: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

77

belum mencapai target nasional yaitu sebesar 90%. Hal ini

disebabkan kurangnya promosi kesehatan tentang pemberian

ASI Ekslusif kepada masyarakat. Cakupan pemberian ASI

Eksklusif dengan pencapaian tertinggi di wilayah Puskesmas

Rumbia (95%) dan terendah di wilayah Puskesmas Tamalatea

(17,7%).

2. Cakupan MP-ASI bayi

Pemberian MP-Asi keada anak usia 6 -23 bulan pada

keluarga miskin yang ditetapkan oleh kabupaten, pemberian

MP ASI pabrikan berupa bubuk instan untuk bayi usia 6-11

bulan dan biskuit untuk anak usia 12-23 bulan.

Gizi merupakan salah satu penentu dalam kualitas

sumber daya manusia. Kurang gizi menyebabkan kegagalan

pertumbuhan fisik, perkembangan mental dan kecerdasan,

menurunkan produktifitas (kerja fisik), menurunkan daya

tahan tubuh dan meningkatkan kesakitan serta kematian.

3. Cakupan Pelayanan Anak Balita

Pemantauan pertumbuhan balita sangat penting

dilakukan untuk mengetahui adanya hambatan pertumbuhan

secara dini. Untuk mengetahui pertumbuhan tersebut,

penimbangan balita setiap bulan sangat diperlukan.

Penimbangan balita dapat dilakukan diberbagai tempat seperti

posyandu, polindes, puskesmas atau sarana pelayanan

kesehatan lainnya.

Pemantauan pertumbuhan balita merupakan

pengukuran berat badan per tinggi badan/ panjang badan

(BB/TB). Ditingkat masyarakat pemantauan pertumbuhan

adalah pengukuran berat badan per umur (BB/U) setiap bulan

di posyandu, Taman Bermain, Pos PAUD (pendidikan anak

Page 91: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

78

usia dini), Taman penitipan anak dan Taman Kanak-kanak

serta Raudatul Athfal dll.

Pemantauan perkembangan balita ini meliputi penilaian

perkembangan gerak kasar, gerak halus, bicara dan bahasa

serta sosialisasi dan kemandirian, pemeriksaan daya dengar,

daya lihat. Jika ada keluhan atau kecurigaan terhadap anak,

dilakukan pemeriksaan untuk gangguan mental amosional,

autisme serta gangguan pemusatan perhatian dan

hiperaktifitas. Bila ditemukan penyimpangan atau gangguan

perkembangan harus dilakukan rujukan kepada tenag

kesehatan yang lebih memiliki kompetensi.

Cakupan pelayanan anak balita meliputi pemantauan

pertumbuhan balita dan pemantauan perkembangan balita.

Pemantauan pertumbuhan dan perkembangan setiap anak

usia 12-59 bulan dilaksanakan melalui pelayanan SDIDTK

minimal 2 kali pertahun (setiap 6 bulan) dan tercatat pada

Kohort anak balita dan prasekolah. Pelayanan SDIDTK

dilaksanakan oleh tenaga kesehatan, ahli gizi, penyuluh

kesehatan masyarakat dan petugas sektor lain dalam

menjalankan tugasnya melakukan stimulasi dan deteksi dini

penyimpangan tumbuh kembang anak. Cakupan pelayanan

anak balita (minimal 8 kali) di Kabupaten Jeneponto tahun

2014 sebesar 59,59% meningkat dibanding tahun 2013

sebesar 57,3%

4. Cakupan Pelayanan Vitamin A

Cakupan bayi 6-11 bulan mendapat kapsul vitamin A

dosis 100 µA diberikan 1 kali per tahun. Cakupan pemberian

Vitamin A pada bayi di Kabupaten Jeneponto pada tahun 2014

sebesar 84,96% (4.034 bayi).

Page 92: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

79

Cakupan anak balita umur 12-59 bulan mendapat

kapsul vitamin A dosis 200 µA diberikan 2 kali per tahun pada

bulan Februari dan Agustus. Cakupan pemberian Vitamin A

pada anak balita di Kabupaten Jeneponto tahun 2014 sebesar

80,75% (30.068 anak).

Cakupan balita yang mendapat vitamin A 2 kali di

Kabupaten Jeneponto tahun 2014 sebesar 81,25% dari 34.102

balita yang ada, dimana angka ini belum mencapai standar

nasional. Balita yang mendapat kapsul vitamin A 2 kali

tertinggi di Puskesmas Binamu (93,94%) dan terendah pada

Puskesmas Arungkeke (44,01%). Upaya-upaya yang dilakukan

antara lain melalui upaya pemberian vitamin A ke posyandu-

posyandu maupun pelayanan kesehatan lainnya dengan

melibatkan partisipasi masyarakat.

Cakupan pemberian kapsul vitamin A 2 kali pada ibu

bersalin pada saat periode nifas yaitu 6 jam sampai 42 hari

pasca persalinan. Cakupan pemberian kapsul vitamin A pada

ibu nifas di Kabupaten Jeneponto pada tahun 2014 sebesar

86,97% (5.478 bufas)

5. Cakupan ibu hamil yang mendapat 90 tablet Fe

Salah satu penyebab masalah yang terjadi dalam upaya

peningkatan status gizi adalah masih tingginya angka anemia

gizi akibat kurang zat besi. Kajian Survei Kesehatan Rumah

Tangga (1995) menunjukkan bahwa prevalensi anemia pada

ibu hamil adalah 50,9 %, pada wanita usia subur 39,5 %, pada

remaja putri 57,1 % dan pada balita 40,5 %.

Pemberian tablet besi pada ibu hamil dapat dibedakan

menjadi Fe1 yaitu ibu hamil yang mendapat 30 tablet

(suplemen zat besi) selama periode masa kehamilannya dan

Page 93: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

80

Fe3 yaitu ibu hamil yang mendapat 90 tablet atau 3 bungkus

selama masa kehamilan.

Cakupan ibu hamil yang mendapat 30 tablet Fe-1 di

Kabupaten Jeneponto pada tahun 2014 sebanyak 6.457

(97,85%), Fe-3 90 tablet sebanyak 5.589 ibu hamil (84,69%).

Pencapaian ini belum mencapai standar nasional sebesar 90%,

maka perlu diupayakan kegiatan-kegiatan yang optimal untuk

mempertahankan bahkan meningkatkan hasil cakupan yang

telah dicapai tersebut.

6. Cakupan pemberian MP-ASI pada bayi BGM dari keluarga

miskin

Jumlah bayi yang berat badannya di bawah garis merah

(BGM) dari keluarga miskin tidak tersedia data , sehingga

cakupan bayi BGM yang mendapat MP-ASI sebesar 0 % dan

angka ini belum mencapai standar nasional yaitu sebesar

100%.

Pemberian makanan pendamping ASI pada anak 6-23

bulan dari keluarga miskin selama 90 hari di Kabupaten

Jeneponto pada tahun 2014 tidak ada data tersedia

F. PELAYANAN KESEHATAN KERJA

Persentase Pelayanan Kesehatan Kerja pada Pekerja

Formal yang dilayani di Kabupaten Jeneponto pada tahun

2014 tidak tersdeia data pada kegiatan.

G. PELAYANAN KESEHATAN BAGI KELUARGA MISKIN

Program JPS-BK yang telah dilaksanakan sejak

pertengahan tahun 1998 sebagai program penyelamatan untuk

mengatasi krisis. Saat ini pelayanan kesehatan bagi keluarga

miskin dikenal dengan Program Kompensasi Pengurangan

Page 94: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

81

Subsidi-Bahan bakar Minyak (PKPS-BBM). Selanjutnya yahun

2008 berubah menjadi Asuransi Kesehatan masyarakat miskin

(Askeskin).

Tahun 2010 program yang dilaksanakan Jaminan

Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) dengan pelayanan pada

masyarakat miskin dan hampir miskin, tahun 2014 program

pelayanan masyarakat dilaksanakan Jaminan Kesehatan

Nasional (JKN) oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial

(BPJS) pelayanan masyarakat tentang persentase pelayanan

kesehatan bagi keluarga miskin (maskin) di Kabupaten

Jeneponto pada Tahun 2014 adalah 100%, dimana tercatat

jumlah penduduk miskin yang mendapatkan pelayanan

kesehatan sebanyak 179.019jiwa.

H. OBAT DAN MAKANAN

Peredaran Obat makanan dan obat tradisional, kosmetik

dan alat kesehatan cenderung terus meningkat dengan

jaringan distribusi yang sangat luas, peredaran produk

tersebut harus menjamin mutu dan keamanannya sehingga

masyarakat terlindung dari produk yang tidak memenuhi

syarat yang dapat menimbulkan resiko kesehatan.

Persentase tingkat kecukupan obat dan vaksin di

Kabupaten Jeneponto pada tahun 2014 sebesar 60%, yang

mana persentase ini belum mencapai target nasional yaitu

sebesar 100%.

Page 95: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

82

BAB 5. SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN

Gambaran mengenai situasi sumber daya kesehatan

dikelompokkan menjadi sarana kesehatan, tenaga kesehatan,

dan pembiayaan kesehatan.

A. SARANA KESEHATAN

Sarana kesehatan meliputi puskesmas, rumah sakit

(rumah sakit umum dan rumah sakit khusus), sarana Upaya

Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM), sarana

produksi dan distribusi farmasi serta alat kesehatan, dan

institusi pendidikan tenaga kesehatan.

1. Puskesmas Puskesmas merupakan unit pelaksana teknis Dinas

Kesehatan Kabupaten/Kota yang berada di wilayah kecamatan

yang melaksanakan tugas-tugas operasional pembangunan

kesehatan. Pembangunan puskesmas di tiap kecamatan

memiliki peran yang sangat penting dalam memelihara

kesehatan masyarakat.

Pada tahun 2014 jumlah Puskesmas di Kabupaten

Jeneponto sebanyak 18 unit, Puskesmas Keliling sebanyak 18

unit, Polindes 3 unit dan Poskesdes 52 unit.

Untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di

Puskesmas, beberapa Puskesmas telah ditingkatkan menjadi

Puskesmas Perawatan. Dari 18 Puskesmas 9 diantaranya

merupakan puskesmas perawatan.

Page 96: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

83

GAMBAR 5.0 JUMLAH SARANA DAN PRASARANA PELAYANAN KESEHATAN

DI KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014

Sumber : Bidang Bina Pelayanan Kesehatan Dinkes Kabupaten

Jeneponto, 2014

2. Puskesmas Pembantu

Puskesmas Pembantu (Pustu) adalah sarana pelayanan

kesehatan di Desa. Sampai tahun 2014, jumlah Puskesmas

Pembantu di Kabupaten Jeneponto adalah 55 Unit.

3. Pos Kesehatan Desa (Poskesdes)

Pos Kesehatan Desa yang selanjutnya disingkat dengan

Poskesdes, adalah upaya kesehatan bersumber daya

masyarakat (UKBM) yang dibentuk di Desa dalam rangka

mendekatkan/ menyediakan pelayanan kesehatan dasar bagi

masyarakat desa. Poskesdes dibentuk dalam rangka

mendekatkan pelayanan kesehatan dasar bagi masyarakat

serta sebagai sarana kesehatan yang merupakan pertemuan

Page 97: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

84

antara upaya masyarakat dan dukungan pemerintah.

Pelayanan Poskesdes meliputi upaya promotif, preventif dan

kuratif yang dilaksanakan oleh tenaga kesehatan (terutama

bidan) dengan melibatkan kader atau tenaga sukarela lainnya.

Salah satu kriteria Desa Siaga adalah memiliki minimal

satu Poskesdes. Tenaga Poskesdes minimal 1 (satu) orang

bidan dan 2 (dua) orang kader. Pada tahun 2014 jumlah

Poskesdes di Kabupaten Jeneponto sebanyak 52 buah.

4. Rumah Sakit

a. Angka Penggunaan Tempat Tidur / Bed Occupancy Rate (BOR)

Tujuan menggambarkan Bed Occupancy Rate (BOR)

adalah untuk melihat dan menilai tingkat pemanfaatan tempat

tidur rumah sakit. BOR ini diperoleh dengan cara menghitung

jumlah hari perawatan dalam setahun dibagi dengan jumlah

tempat tidur yang ada kali 365 hari dan dikalikan 100 %. Nilai

ideal untuk BOR adalah 60 - 85%.

Berdasarkan Laporan dari RSU Lanto Daeng Pasewang

angka Pemanfaatan tempat tidur (BOR) di Rumah Sakit di

Kabupaten Jeneponto pada tahun 2014 sebesar 74,56%

mengalami penurunan dibanding tahun 2013 yaitu sebesar

76,6%

b. Rata-Rata Lama Perawatan / Length of Stay (LOS) LOS adalah Indikator untuk menilai efisiensi mutu

pelayanan di Rumah Sakit. LOS diperoleh dengan cara

menghitung jumlah hari lama dirawat dibagi dengan jumlah

pasien keluar hidup + mati dikalikan 100%. Nilai ideal untuk

LOS adalah 6-9 hari. Kabupaten Jeneponto nilai LOS pada

Page 98: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

85

tahun 2010 sebesar 2,9 hari, tahun 2011 menurun menjadi

2,6 hari, pada tahun 2012 menjadi 2,7 hari dan pada tahun

2013 meningkat menjadi 3 hari. Sedangkan pada tahun 2014

nilai LOS sebanyak 3 hari.

c. Gross Death Rate (GDR )

GDR adalah angka kematian total penderita rawat inap

yang keluar rumah sakit per 1.000 penderita keluar (hidup

atau mati). Indikator ini memberikan mutu pelayanan rumah

sakit secara umum, meskipun GDR dipengaruhi oleh angka

kematian < 48 jam yang umumnya adalah kasus gawat darurat

/ akut. Nilai ideal untuk GDR suatu rumah sakit adalah < 45

per 1.000 pasien keluar.

Di Rumah Sakit Umum Lanto Daeng Pasewang

Kabupaten Jeneponto pada tahun 2010 sebesar 8 per 1.000

pasien, tahun 2011 sebesar 10 per 1000 pasien keluar, tahun

2012 sebesar 0,8 per 1.000 pasien keluar dan pada tahun

tahun 2013 GDR sebesar 0,06 per 1.000 pasien keluar.

Sedangkan pada tahun tahun 2014 GDR sebesar 4,4 per 1.000

pasien keluar.

d. Net Death Rate (NDR)

NDR adalah angka kematian > 48 jam penderita rawat

inap per 1000 penderita keluar (hidup dan mati). Indikator ini

digunakan untuk menilai mutu pelayanan rumah sakit. Nilai

ideal untuk NDR juga sama dengan nilai GDR yaitu < 45 per

1.000 pasien keluar.

Angka NDR untuk rumah sakit di Kabupaten Jeneponto

pada tahun 2010 sebesar 4 per 1.000 pasien keluar, tahun

Page 99: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

86

2011 sebesar 6 per 1000 pasien keluar dan pada tahun 2012

sebesar 0,5 per 1000 pasien keluar, dan pada tahun 2013

sebesar 0,03 per 1000 pasien keluar. Sedangkan pada tahun

2014 sebesar 2,3 per 1000 pasien keluar.

5. Sarana Produksi dan Distribusi Sediaan Farmasi. Salah satu indikator penting untuk menggambarkan

ketersediaan adalah jumlah sarana produksi dan distribusi

sediaan farmasi dan alat kesehatan. Jumlah sarana produksi

dan distribusi sediaan farmasi dan alat kesehatan dari tahun

ke tahun cenderung meningkat.

Pada tahun 2014 di Kabupaten Jeneponto jumlah sarana

Apotek sebanyak 28 unit, Gudang Farmasi Kesehatan (GFK)

sebanyak 1 unit.

6. Sarana Kesehatan Bersumber Daya Masyarakat

Dalam rangka meningkatkan cakupan pelayanan

kesehatan kepada masyarakat berbagai upaya dilakukan

dengan memanfaatkan potensi dan sumber daya yang ada,

termasuk yang ada di masyarakat. Upaya Kesehatan

Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) diantaranya adalah

Posyandu (Pos Pelayanan Terpadu), Polindes (Pondok Bersalin

Desa), Toga (Tanaman Obat Keluarga), POD (Pos Obat Desa),

dan sebagainya.

Posyandu merupakan salah satu bentuk UKBM yang

paling dikenal di masyarakat. Posyandu menyelenggarakan

minimal 5 program prioritas, yaitu kesehatan ibu dan anak,

Keluarga Berencana, perbaikan gizi, imunisasi dan

penanggulangan diare. Untuk memantau perkembangannya,

Page 100: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

87

Posyandu dikelompokkan ke dalam 4 strata, yaitu Posyandu

Pratama, Posyandu Madya, Posyandu Purnama, Posyandu

Mandiri. Pada Tahun 2014 Jumlah Posyandu di Kabupaten

Jeneponto sebanyak 484 buah sebagaimana terlihat pada

gambar berikut.

GAMBAR 5.1 PERSENTASE POSYANDU MENURUT STRATA

DI KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014

Sumber :Bidang Binkesmas Dinkes Kab. Jeneponto, 2014

Peran serta masyarakat dalam bidang kesehatan cukup

besar, wujud nyata dari peran sertanya adalah berkembangnya

upaya kesehatan bersumber daya masyarakat (UKBM).

Polindes merupakan salah satu bentuk peran serta

masyarakat dalam rangka mendekatkan pelayanan kebidanan,

melalui penyediaan tempat pertolongan persalinan dan

pelayanan kesehatan ibu dan anak, termasuk Keluarga

Berencana. Jumlah Polindes di Kabupaten Jeneponto tahun

2013 sebanyak 3 buah.

Page 101: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

88

7. Desa Siaga

Desa Siaga merupakan salah satu pendukung untuk

mewujudkan masyarakat yang mandiri untuk hidup sehat.

Jumlah Desa Siaga pada tahun 2014 sebanyak 113 Desa.

GAMBAR 5.2 JUMLAH DESA SIAGA DI KABUPATEN JENEPONTO

TAHUN 2014

Sumber : Bidang Bina Kesmas Dinkes Kab. Jeneponto, 2014

Dari 113 Desa siaga tersebut, 100% sudah masuk Desa

Siaga Aktif. Persentase Desa siaga Aktif per Puskesmas dapat

dilihat pada gambar berikut:

Page 102: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

89

GAMBAR 5.3 PERSENTASE DESA SIAGA AKTIF MENURUT PUSKESMAS

DI KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014

Sumber : Bidang Binkesmas Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto, 2014

B. TENAGA KESEHATAN

1. Perencanaan Tenaga Kesehatan

Rasio Dokter Umum Per - 100.000 penduduk

Jumlah tenaga dokter umum tahun 2014 di Kabupaten

Jeneponto sebanyak 34 orang yang tersebar ke semua

puskesmas dan rumah sakit. Di RSU Lanto Daeng Pasewang

terdapat 15 orang dokter umum dan Puskesmas terdapat 19

orang dokter umum. Jadi rasio dokter umum terhadap

penduduk sebesar 9 per 100.000 penduduk, bila dibandingkan

dengan target Indonesia sehat 2010 ( 40 per 100.000

Penduduk ) angka ini masih jauh dari target.

Page 103: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

90

Rasio Dokter Spesialis Per 100.000 penduduk

Di Kabupaten Jeneponto tahun 2014 terdapat 5 orang

dokter spesialis, yaitu spesialis Anak, Anastesi, Ginekology,

Radiologi dan Syaraf. Rasio terhadap penduduk adalah 1 per

100.000 penduduk (Target Nasional : 6 per 100.000

penduduk). Masih perlu dokter spesialis bila dibandingkan

dengan jumlah penduduk dan tipe rumah sakit (Tipe C).

Rasio Dokter Gigi Per 100.000 penduduk

Di Kabupaten Jeneponto tahun 2014 terdapat 15 orang

dokter gigi yang bertugas di puskesmas sebanyak 10 orang dan

di RSU Lanto Dg. Pasewang sebanyak 5 orang dokter gigi.

Petugas dokter gigi yang ada di puskesmas bertugas di

puskesmas Binamu Kota, Bontomatene, Bontosunggu Kota,

Bululoe, Tamalatea, Bontoramba Bangkala, Buludoang dan

Barana. Rasio dokter gigi terhadap penduduk sebesar 4 per

100.000 penduduk ( Target Nasional 11 per 100.000

penduduk).

Rasio Tenaga Kefarmasian per 100.000 penduduk

Di Kabupaten Jeneponto tahun 2014 terdapat 28 orang

Tenaga Kefarmasian yang bekerja di puskesmas sebanyak 21

orang dan di RSUD Lanto Daeng Pasewang sebanyak 8 orang.

Adapun rasio tenaga kefarmasian terhadap penduduk sebesar

8 per 100.000 penduduk (Target Nasional : 10 per 100.000

penduduk).

Rasio Bidan per 100.000 penduduk

Di Kabupaten Jeneponto tahun 2014 terdapat 87 orang

bidan yang tersebar di Puskesmas dan jaringannya sebanyak

74 orang dan RSUD Lanto Daeng Pasewang sebanyak 13 orang

Page 104: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

91

bidan. Ratio bidan terhadap penduduk sebesar 48 per 100.000

penduduk (Target Nasional : 100 per 100.000 penduduk).

Rasio Perawat per 100.000 penduduk

Di Kabupaten Jeneponto tahun 2014 terdapat 211 orang

perawat, yang tersebar di Puskesmas dan jaringannya

sebanyak 131 orang perawat dan di RSUD Lanto Daeng

Pasewang sebanyak 80 orang perawat. Rasio perawat terhadap

penduduk sebesar 60 per 100.00 penduduk (Target Nasional :

117,5 per 100.000 penduduk).

Rasio Ahli Gizi per 100.000 penduduk

Di Kabupaten Jeneponto tahun 2014 terdapat 28 Ahli

Gizi yang tersebar di Puskesmas sebanyak 21 orang ahli gizi

dan RSUD Lanto Daeng Pasewang sebanyak 7 Ahli Gizi. Rasio

ahli gizi terhadap penduduk sebesar 8 per 100.000 penduduk

(Target Nasional : 22 per 100.000 penduduk ).

Rasio Sanitarian per 100.000 penduduk

Di Kabupaten Jeneponto tahun 2014 terdapat 29

Sanitarian yang tersebar di Puskesmas sebanyak 23 Sanitarian

dan RSUD Lanto Daeng Pasewang sebanyak 6 Sanitarian.

Rasio sanitarian terhadap penduduk adalah 8 per 100.000

penduduk ( Target Nasional : 40 per 100.000 penduduk ).

Rasio Kesehatan Masyarakat per 100.000 penduduk

Di Kabupaten Jeneponto tahun 2014 terdapat 39 orang

tenaga Kesehatan Masyarakat yang tersebar di Puskesmas

sebanyak 26 orang dan di RSUD Lanto Daeng Pasewang

terdapat 13 orang tenaga Kesehatan Masyarakat dengan rasio

terhadap penduduk sebesar 11 per 100.000 penduduk (Target

Nasional : 40 per 100.000 penduduk).

Page 105: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

92

Rasio Tenaga Teknis Medis per 100.000 penduduk

Di Kabupaten Jeneponto tahun 2014 terdapat 32 orang

tenaga teknis medis yang tersebar di Puskesmas dan RSUD

Lanto Daeng Pasewang. Tenaga teknis medis tersebut antara

lain tenaga radiografer sebanyak 6 orang, teknik elektromedik

sebanyak 5 orang, analisis kesehatan sebanyak 15 orang dan

rekam medis sebanyak 6 orang. Rasio tenaga teknis medis

terhadap penduduk sebesar 10 per 100.000 penduduk.

Rasio Tenaga Keterapian fisik per 100.000 penduduk

Di Kabupaten Jeneponto tahun 2014 terdapat 2 orang

tenaga teknis medis yang tersebar di Puskesmas dan RSUD

Lanto Daeng Pasewang. Tenaga teknis medis tersebut antara

lain tenaga fisioterapi sebanyak 2 orang. Rasio tenaga teknis

medis terhadap penduduk sebesar 1 per 100.000 penduduk.

2. Persebaran SDM Kesehatan

a. SDM Kesehatan di Rumah Sakit Berdasarkan Profil Rumah Sakit Umum Lanto Daeng

Pasewang tahun 2014, jumlah sumber daya manusia yang

bekerja di rumah sakit pada tahun 2014 sebanyak 202 orang

yang terdiri atas 195 orang atau (96,53%) tenaga kesehatan

dan 7 orang atau (3,46%) tenaga non kesehatan.

Page 106: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

93

GAMBAR 5.4 DATA KETENAGAAN RSUD LANTO DAENG PASEWANG

KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014

Sumber : RSUD Lanto Dg. Pasewang Kab. Jeneponto, 2014

b. SDM Kesehatan di Puskesmas Jumlah Sumberdaya manusia yang bertugas di

Puskesmas termasuk Pustu, Polindes & Poskesdes pada

tahun 2014 tercatat sebanyak 379 orang yang terdiri atas

362 orang (95,51%) orang tenaga kesehatan dan 17 orang

(4,48%) orang tenaga non kesehatan.

Jumlah dokter umum yang bekerja di Puskesmas

sebanyak 26 orang dan dokter gigi sebanyak 13 orang yang

berarti tidak semua Puskesmas memiliki tenaga dokter gigi.

Page 107: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

94

GAMBAR 5.5 JUMLAH TENAGA KESEHATAN MENURUT JENIS TENAGA KESEHATAN DI KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014

Sumber : Subag Umum dan Kepegawaian Dinas Kesehatan Kabupaten Jeneponto, 2014 3. SDM Kesehatan Status Pegawai Tidak Tetap

Dinas Kesehatan Kabupaten Jeneponto memiliki 2 (dua)

jenis tenaga kesehatan sebagai Pegawai Tidak Tetap (PTT),

yaitu dokter umum dan bidan. Pada Tahun 2014, tenaga

kesehatan PTT yang masih aktif di lapangan tercatat

sebagaimana gambar berikut ini.

Page 108: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

95

GAMBAR 5.6 JUMLAH TENAGA KESEHATAN PEGAWAI TIDAK TETAP (PTT)

YANG MASIH AKTIF SAMPAI DENGAN DESEMBER TAHUN 2014

Sumber : Subag Umum dan Kepegawaian Dinas Kesehatan

Jeneponto, 2014.

Jumlah tenaga kesehatan PTT yang aktif hingga

Desember 2014, yaitu 108 Orang, Dokter umum sebanyak 7

orang, dokter gigi sebanyak 2 orang dan tenaga bidan

sebanyak 97 orang.

C. PEMBIAYAAN KESEHATAN

Salah satu komponen sumber daya yang diperlukan

dalam menjalankan pembangunan kesehatan adalah

pembiayaan kesehatan. Pembiayaan kesehatan bersumber dari

pemerintah dan pembiayaan yang bersumber dari masyarakat.

Berikut ini diuraikan anggaran kesehatan yang dialokasikan

untuk sektor kesehatan di Kabupaten Jeneponto baik itu pada

Dinas Kesehatan dan jaringannya dalam hal ini Puskesmas di

Page 109: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

96

kecamatan sampai dengan Polindes di desa, ataupun yang

dialokasikan di RSUD Lanto Daeng Pasewang.

a. Pembiayaan Oleh Pemerintah

Anggaran Dinas Kesehatan dalam kurun waktu 5 tahun

berfluktuasi. Sedangkan mulai tahun 2011 sampai 2014

mengalami peningkatan. Pada tahun 2009 Dinas Kesehatan

memiliki anggaran sebesar Rp. 41.312.341.600,- dengan

realisasi sebesar Rp. 18.929.330.159 (46%), jumlah tersebut

meningkat pada tahun 2010 menjadi Rp. 43,465 Milyar dengan

realisasi Rp. 34,957 Milyar (80%). Alokasi dan realisasi

anggaran Dinas Kesehatan pada tahun 2009 sampai dengan

2014 dijelaskan pada gambar 5.7.

Anggaran Kesehatan melalui Dinas Kesehatan

Kabupaten Jeneponto Tahun 2014 dari sumber dana APBN,

APBD Provinsi dan APBD Kabupaten untuk semua program

yang ada sebesar Rp. 88.264.725.157,-. Sedangkan persentase

APBD Kesehatan terhadap total APBD Kabupaten Jeneponto

Tahun Anggaran 2014 sebesar 8,70% dari Rp.

905.753.880.603,- total APBD Kabupaten.

Dinas Kesehatan Kabupaten Jeneponto pada Tahun

2014 mendapatkan alokasi APBD Kabupaten Jeneponto

sebesar Rp. 80.433.124.815,- yang terdiri atas belanja

langsung sebesar Rp. 53.646.419.414,- dan belanja tidak

langsung (Gaji pegawai dan Tunjangan Tambahan Penghasilan)

sebesar Rp. 21.606.347.219,-.

Program/Kegiatan Dinas Kesehatan yang menyerap

dana terbanyak dari pos belanja langsung Rp.

47.854.097.899,-. Rinciannya adalah Program Jaminan

Page 110: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

97

Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat sebanyak

Rp.25.618.154.254 atau 53,53%, Program Pengadaan,

peningkatan dan perbaikan sarana dan prasarana

puskesmas/puskesmas pembantu dan jaringannya sebanyak

Rp. 6.151.237.060,- atau 12,85%, Program Obat dan

Perbekalan Kesehatan Rp. 5.813.068.214,- atau 12,15%,

Program Upaya Kesehatan Masyarakat sebanyak

Rp.3.119.317.122 atau 6,52%, Program Pengembangan

Otonomi Bidang Kesehatan Rp. Rp.1.991.643.727 atau 4,16%,

Program Pelayanan Administrasi Perkantoran sebesar Rp.

890.905.755,- atau 1,86%, Program Peningkatan Sarana dan

Prasarana Aparatur Rp. 851.117.000,- atau 1,86%, Program

Peningkatan Manajemen Bidang Pelayanan Kesehatan Rp.

559.417.700,- atau 1,17%, Program Pengembangan

Lingkungan Sehat sebesar Rp. 541.243.000 atau 1,13%,

Program Peningkatan Pengembangan Mutu SDM Pelayanan

Kesehatan Rp. 448.576.300,- atau 0,94%, Program Promosi

Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat sebanyak Rp.

425.735.000,- atau 0,89%, dan kemudian Program yang paling

sedikit menyerap dana adalah Program Standarisasi Pelayanan

Kesehatan Rp. 12.220.300,- atau 0,03%, Program Pelayanan

Kesehatan Lansia Rp. 20.020.000,- atau 0,04%, dan yang tidak

terealisasis adalah Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan

Anak Balita Rp. 600.000,- atau 0,00%, Program Pencegahan

dan Penaggulangan Penyakit Menular Rp. 1.860.000,- atau

0,00%,

Page 111: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

98

GAMBAR 5.8 PERSENTASE SUMBER ANGGARAN DINAS KESEHATAN

DI KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014

Sumber : Subag Program Dinkes Kab. Jeneponto, 2014

b. Pembiayaan Kesehatan Oleh Masyarakat

Dalam rangka meningkatkan peran serta masyarakat

dalam pembiayaan kesehatan, sejak lama sudah

dikembangkan berbagai cara untuk memberikan jaminan

kesehatan bagi masyarakat. Pembiayaan kesehatan

masyarakat berdasarkan sumber pembiayaan Jaminan

Pemeliharaan Kesehatan (JPK) dan pembiayaan non JPK

Tahun 2014 sudah tertangani dengan kebijakan Pemerintah

Provinsi Sulawesi Selatan dengan Program Jamkesda bagi

masyarakat yang tidak termasuk dalam peserta JKN( Jaminan

Kesehatan Nasional). Cakupan Jaminan Pemeliharaan

Kesehatan Pra Bayar di Kabupaten Jeneponto dapat dilihat

dibawah ini.

Page 112: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

99

GAMBAR 5.9 PERSENTASE PENDUDUK YANG DILINDUNGI JAMINAN KESEHATAN MASYARAKAT DI KABUPATEN JENEPONTO

TAHUN 2014

Sumber : Bidang Bina Kesmas Dinkes Kab. Jeneponto, 2014

Page 113: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

Profil Kesehatan Kabupaten Jeneponto Tahun 2014

100

BAB 6. PENUTUP Berdasarkan data-data yang telah dipaparkan, secara

umum dapat disimpulkan bahwa hingga tahun 2014 ini

pelaksanaan program atau kegiatan kesehatan berjalan dengan

baik, namun hasil-hasil pencapaian kegiatan menunjukkan

adanya peningkatan maupun penurunan, hal ini

dimungkinkan karena adanya hambatan dan permasalahan

yang ditemui di dalam pelaksanaan kegiatan tersebut.

Situasi dan kondisi sektor kesehatan hingga tahun

2014 telah memperlihatkan seberapa jauh perubahan dan

perbaikan keadaan kesehatan yang telah dicapai,

menunjukkan kekurangan dan kelebihan dari setiap upaya-

upaya kesehatan yang dilaksanakan yang tentunya juga tidak

terlepas dari kontribusi lintas sektor terkait. Pada sisi output

nampak bahwa perilaku hidup bersih dan sehat masih rendah,

demikian juga sanitasi dasar lingkungan serta akses dan mutu

pelayanan kesehatan. Sementara pada sisi proses dan

masukan, masih terdapat beberapa kriteria pelayanan

kesehatan, manajemen kesehatan dan sumber daya kesehatan

yang masih belum mencapai target SPM bidang kesehatan

maupun MDG’s.

Oleh karena itu perlunya kerja sama yang baik antara

unit- unit kesehatan dan lintas sektor terkait dalam

melaksanakan pembangunan kesehatan di Kabupaten

Jeneponto baik itu dalam penyajian data yang valid (Evident

Based Planning), peningkatan pelayanan kesehatan dasar

yang bermutu, merata dan terjangkau kepada masyarakat

serta peningkatan kualitas sumber daya manusia.

Page 114: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

L P L + P Satuan

A. GAMBARAN UMUM

1 Luas Wilayah 749,79 Km2

Tabel 1

2 Jumlah Desa/Kelurahan 113 Desa/Kel Tabel 1

3 Jumlah Penduduk 170.873 182.414 353.287 Jiwa Tabel 2

4 Rata-rata jiwa/rumah tangga 4 Jiwa Tabel 1

5 Kepadatan Penduduk /Km2

471 Jiwa/Km2

Tabel 1

6 Rasio Beban Tanggungan 54 per 100 penduduk produktif Tabel 2

7 Rasio Jenis Kelamin 94 Tabel 2

8 Penduduk 10 tahun ke atas melek huruf 0 0 0 % Tabel 3

9 Penduduk 10 tahun yang memiliki ijazah tertinggi

a. SMP/ MTs 0 0 0 % Tabel 3

b. SMA/ SMK/ MA 0 0 0 % Tabel 3

c. Sekolah menengah kejuruan 0 0 0 % Tabel 3

d. Diploma I/Diploma II 0 0 0 % Tabel 3

e. Akademi/Diploma III 0 0 0 % Tabel 3

f. Universitas/Diploma IV 0 0 0 % Tabel 3

g. S2/S3 (Master/Doktor) 0 0 0 % Tabel 3

B. DERAJAT KESEHATAN

B.1 Angka Kematian

10 Jumlah Lahir Hidup 2.851 2.677 5.528 Tabel 4

11 Angka Lahir Mati (dilaporkan) 9 9 9 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 4

12 Jumlah Kematian Neonatal 30 20 50 neonatal Tabel 5

13 Angka Kematian Neonatal (dilaporkan) 11 7 9 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 5

14 Jumlah Bayi Mati 3 2 5 bayi Tabel 5

15 Angka Kematian Bayi (dilaporkan) 1 1 1 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 5

16 Jumlah Balita Mati 4 3 7 Balita Tabel 5

17 Angka Kematian Balita (dilaporkan) 1 1 1 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 5

18 Kematian Ibu

Jumlah Kematian Ibu 13 Ibu Tabel 6

Angka Kematian Ibu (dilaporkan) 235 per 100.000 Kelahiran Hidup Tabel 6

B.2 Angka Kesakitan

RESUME PROFIL KESEHATAN

ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

Page 115: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

L P L + P Satuan

ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

19 Tuberkulosis

Jumlah kasus baru TB BTA+ 0 0 280 Kasus Tabel 7

Proporsi kasus baru TB BTA+ 0,00 0,00 % Tabel 7

CNR kasus baru BTA+ 0,00 0,00 79 per 100.000 penduduk Tabel 7

Jumlah seluruh kasus TB 0 0 304 Kasus Tabel 7

CNR seluruh kasus TB 0,00 0,00 86 per 100.000 penduduk Tabel 7

Kasus TB anak 0-14 tahun 0,66 % Tabel 7

Persentase BTA+ terhadap suspek 0,00 0,00 25,70 % Tabel 8

Angka kesembuhan BTA+ 0,00 0,00 42,58 % Tabel 9

Angka pengobatan lengkap BTA+ 0,00 0,00 26,95 % Tabel 9

Angka keberhasilan pengobatan (Success Rate) BTA+ 0,00 0,00 69,53 % Tabel 9

Angka kematian selama pengobatan 0,00 0,00 2 per 100.000 penduduk Tabel 9

20 Pneumonia Balita ditemukan dan ditangani 49,81 64,79 56,88 % Tabel 10

21 Jumlah Kasus HIV 15 17 32 Kasus Tabel 11

22 Jumlah Kasus AIDS 3 7 10 Kasus Tabel 11

23 Jumlah Kematian karena AIDS 1 5 6 Jiwa Tabel 11

24 Jumlah Kasus Syphilis 0 0 0 Kasus Tabel 11

25 Donor darah diskrining positif HIV 0,00 0,00 0,00 % Tabel 12

26 Persentase Diare ditemukan dan ditangani 100,00 100,00 155,44 % Tabel 13

27 Kusta

Jumlah Kasus Baru Kusta (PB+MB) 42 25 67 Kasus Tabel 14

Angka penemuan kasus baru kusta (NCDR) 25 14 19 per 100.000 penduduk Tabel 14

Persentase Kasus Baru Kusta 0-14 Tahun 2,99 % Tabel 15

Persentase Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta 10,45 % Tabel 15

Angka Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta 2 per 100.000 penduduk Tabel 15

Angka Prevalensi Kusta 0,00 0,00 3 per 10.000 Penduduk Tabel 16

Penderita Kusta PB Selesai Berobat (RFT PB) 0,00 0,00 100 % Tabel 17

Penderita Kusta MB Selesai Berobat (RFT MB) 0,00 0,00 100 % Tabel 17

28 Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi

AFP Rate (non polio) < 15 th 1 per 100.000 penduduk <15 tahun Tabel 18

Jumlah Kasus Difteri 0 0 0 Kasus Tabel 19

Case Fatality Rate Difteri 0 % Tabel 19

Jumlah Kasus Pertusis 0 0 0 Kasus Tabel 19

Jumlah Kasus Tetanus (non neonatorum) 0 0 0 Kasus Tabel 19

Case Fatality Rate Tetanus (non neonatorum) 0 % Tabel 19

Jumlah Kasus Tetanus Neonatorum 0 0 0 Kasus Tabel 19

Page 116: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

L P L + P Satuan

ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

Case Fatality Rate Tetanus Neonatorum 0 % Tabel 19

Jumlah Kasus Campak 27 22 49 Kasus Tabel 20

Case Fatality Rate Campak 0 % Tabel 20

Jumlah Kasus Polio 0 0 0 Kasus Tabel 20

Jumlah Kasus Hepatitis B 0 0 0 Kasus Tabel 20

29 Incidence Rate DBD 55 45 50 per 100.000 penduduk Tabel 21

30 Case Fatality Rate DBD 0,00 0,00 0,00 % Tabel 21

31 Angka Kesakitan Malaria (Annual Parasit Incidence ) 0,15 0,02 0,08 per 1.000 penduduk berisiko Tabel 22

32 Case Fatality Rate Malaria 0,00 0,00 0,00 % Tabel 22

33 Angka Kesakitan Filariasis 0 0 0 per 100.000 penduduk Tabel 23

34 Persentase Hipertensi/tekanan darah tinggi 0,00 0,00 0,00 % Tabel 24

35 Persentase obesitas 0,00 0,00 0,00 % Tabel 25

36 Persentase IVA positif pada perempuan usia 30-50 tahun 5,33 % Tabel 26

37 % tumor/benjolan payudara pada perempuan 30-50 tahun 1,29 % Tabel 26

38 Desa/Kelurahan terkena KLB ditangani < 24 jam 100 % Tabel 28

C. UPAYA KESEHATAN

C.1 Pelayanan Kesehatan

39 Kunjungan Ibu Hamil (K1) 97,85 % Tabel 29

40 Kunjungan Ibu Hamil (K4) 84,69 % Tabel 29

41 Persalinan ditolong Tenaga Kesehatan 86,65 % Tabel 29

42 Pelayanan Ibu Nifas 78,65 % Tabel 29

43 Ibu Nifas Mendapat Vitamin A 86,97 % Tabel 29

44 Ibu hamil dengan imunisasi TT2+ 73,84 % Tabel 30

45 Ibu Hamil Mendapat Tablet Fe3 84,69 % Tabel 32

46 Penanganan komplikasi kebidanan 67,13 % Tabel 33

47 Penanganan komplikasi Neonatal 74,66 55,44 64,76 % Tabel 33

48 Peserta KB Baru 12,49 % Tabel 36

49 Peserta KB Aktif 68,88 % Tabel 36

50 Bayi baru lahir ditimbang 98,74 98,69 98,72 % Tabel 37

51 Berat Badan Bayi Lahir Rendah (BBLR) 2,17 2,20 2,18 % Tabel 37

52 Kunjungan Neonatus 1 (KN 1) 96,30 85,69 90,84 % Tabel 38

53 Kunjungan Neonatus 3 kali (KN Lengkap) 86,88 77,09 81,85 % Tabel 38

Page 117: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

L P L + P Satuan

ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

54 Bayi yang diberi ASI Eksklusif 70,35 68,86 69,58 % Tabel 39

55 Pelayanan kesehatan bayi 83,14 79,37 81,20 % Tabel 40

56 Desa/Kelurahan UCI 67,26 % Tabel 41

57 Cakupan Imunisasi Campak Bayi 93,51 91,88 92,67 % Tabel 43

58 Imunisasi dasar lengkap pada bayi 86,98 83,09 84,98 % Tabel 43

59 Bayi Mendapat Vitamin A 84,34 85,58 84,98 % Tabel 44

60 Anak Balita Mendapat Vitamin A 80,86 80,66 80,75 % Tabel 44

61 Baduta ditimbang 83,82 84,30 84,07 % Tabel 45

62 Baduta berat badan di bawah garis merah (BGM) 2,02 1,98 2,00 % Tabel 45

63 Pelayanan kesehatan anak balita 62,02 57,30 59,59 % Tabel 46

64 Balita ditimbang (D/S) 81,95 82,20 82,08 % Tabel 47

65 Balita berat badan di bawah garis merah (BGM) 2,52 2,21 2,36 % Tabel 47

66 Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan 100 100 100 % Tabel 48

67 Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa SD dan Setingkat 87,96 87,48 87,73 % Tabel 49

68 Rasio Tumpatan/Pencabutan Gigi Tetap 0,04 Tabel 50

69 SD/MI yang melakukan sikat gigi massal 176 sekolah Tabel 51

70 SD/MI yang mendapat pelayanan gigi 199 sekolah Tabel 51

71 Murid SD/MI Diperiksa (UKGS) 63,47 57,42 60,55 % Tabel 51

72 Murid SD/MI Mendapat Perawatan (UKGS) 0 0 25,65 % Tabel 51

73

Siswa SD dan setingkat mendapat perawatan gigi dan mulut 0 0 25,65 % Tabel 51

74 Pelayanan Kesehatan Usila (60 tahun +) 30,67 32,35 31,57 % Tabel 52

C.2 Akses dan Mutu Pelayanan KesehatanPersentase

75 Peserta Jaminan Pemeliharaan Kesehatan 0 94,97 % Tabel 53

76 Cakupan Kunjungan Rawat Jalan 0 0 139,49 % Tabel 54

77 Cakupan Kunjungan Rawat Inap 0 0 4,86 % Tabel 54

78 Angka kematian kasar/Gross Death Rate (GDR) di RS 0 0 4,4 per 100.000 pasien keluar Tabel 55

79 Angka kematian murni/Nett Death Rate (NDR) di RS 0 0 2,3 per 100.000 pasien keluar Tabel 55

80 Bed Occupation Rate (BOR) di RS 74,56 % Tabel 56

81 Bed Turn Over (BTO) di RS 77 Kali Tabel 56

82 Turn of Interval (TOI) di RS 1 Hari Tabel 56

83 Average Length of Stay (ALOS) di RS 3 Hari Tabel 56

Page 118: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

L P L + P Satuan

ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

C.3 Perilaku Hidup Masyarakat

87 Rumah Tangga ber-PHBS 48,28 % Tabel 57

C.4 Keadaan Lingkungan

88 Persentase rumah sehat 44,40 % Tabel 58

89 Penduduk yang memiliki akses air minum yang layak 70,64 % Tabel 59

90 Penyelenggara air minum memenuhi syarat kesehatan 92,11 % Tabel 60

91 Penduduk yg memiliki akses sanitasi layak (jamban sehat) 55,72 % Tabel 61

92 Desa STBM 55,75 % Tabel 62

93 Tempat-tempat umum memenuhi syarat 82,54 % Tabel 63

TPM memenuhi syarat higiene sanitasi 51,43 % Tabel 64

TPM tidak memenuhi syarat dibina 100 % Tabel 65

TPM memenuhi syarat diuji petik 22,95 % Tabel 65

D. SUMBERDAYA KESEHATAN

D.1 Sarana Kesehatan

94 Jumlah Rumah Sakit Umum 1 RS Tabel 67

95 Jumlah Rumah Sakit Khusus 0 RS Tabel 67

96 Jumlah Puskesmas Rawat Inap 9 Tabel 67

97 Jumlah Puskesmas non-Rawat Inap 9 Tabel 67

Jumlah Puskesmas Keliling 18 Tabel 67

Jumlah Puskesmas pembantu 55 Tabel 67

98 Jumlah Apotek 28 Tabel 67

99 RS dengan kemampuan pelayanan gadar level 1 100 % Tabel 68

100 Jumlah Posyandu 269 Posyandu Tabel 69

101 Posyandu Aktif 55,58 % Tabel 69

102 Rasio posyandu per 100 balita 1 per 100 balita Tabel 69

103 UKBM

Poskesdes 52 Poskesdes Tabel 70

Polindes 3 Polindes Tabel 70

Posbindu 0 Posbindu Tabel 70

104 Jumlah Desa Siaga 113 Desa Tabel 71

105 Persentase Desa Siaga 100 % Tabel 71

Page 119: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

L P L + P Satuan

ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

D.2 Tenaga Kesehatan

106 Jumlah Dokter Spesialis 4 1 5 Orang Tabel 72

107 Jumlah Dokter Umum 8 26 34 Orang Tabel 72

108 Rasio Dokter (spesialis+umum) 11 per 100.000 penduduk Tabel 72

109 Jumlah Dokter Gigi + Dokter Gigi Spesialis 1 14 15 Orang Tabel 72

110 Rasio Dokter Gigi (termasuk Dokter Gigi Spesialis) 4,25 per 100.000 penduduk

111 Jumlah Bidan 87 Orang Tabel 73

112 Rasio Bidan per 100.000 penduduk 48 per 100.000 penduduk Tabel 73

113 Jumlah Perawat 42 169 211 Orang Tabel 73

114 Rasio Perawat per 100.000 penduduk 60 per 100.000 penduduk Tabel 73

115 Jumlah Perawat Gigi 9 16 25 Orang Tabel 73

116 Jumlah Tenaga Kefarmasian 6 22 28 Orang Tabel 74

117 Jumlah Tenaga Kesehatan kesehatan 14 25 39 Orang Tabel 75

118 Jumlah Tenaga Sanitasi 13 16 29 Orang Tabel 75

119 Jumlah Tenaga Gizi 5 23 28 Orang Tabel 76

D.3 Pembiayaan Kesehatan

120 Total Anggaran Kesehatan 88.264.725.157 Rp Tabel 81

121 APBD Kesehatan terhadap APBD Kab/Kota 8,36 % Tabel 81

122 Anggaran Kesehatan Perkapita 249.839 Rp Tabel 81

Page 120: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 1

LUAS WILAYAH, JUMLAH DESA/KELURAHAN, JUMLAH PENDUDUK, JUMLAH RUMAH TANGGA,

DAN KEPADATAN PENDUDUK MENURUT KECAMATAN

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

LUAS JUMLAH RATA-RATA KEPADATAN

WILAYAH RUMAH JIWA/RUMAH PENDUDUK

(km2) TANGGA TANGGA per km

2

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Binamu 69,49 1 12 13 54.631 11.911 5 786,2

2 Turatea 53,76 11 0 11 38.115 8.610 4 709,0

3 Tamalatea 57,58 6 6 12 39.041 8.947 4 678,0

4 Bontoramba 88,30 11 1 12 37.759 8.374 5 427,6

5 Bangkala 121,82 10 4 14 47.158 11.026 4 387,1

6 Bangkala Barat 152,96 7 1 8 25.128 5.454 5 164,3

7 Batang 33,04 4 2 6 18.646 4.321 4 564,3

8 Tarowang 40,68 8 0 8 26.038 5.912 4 640,1

9 Arungkeke 29,91 7 0 7 17.185 4.057 4 574,6

10 Kelara 43,95 5 5 10 24.787 6.020 4 564,0

11 Rumbia 58,30 12 0 12 24.799 5.725 4 425,4

JUMLAH (KAB/KOTA) 749,79 82 31 113 353.287 80.357 4 471,2

Sumber: - Kantor Statistik Kabupaten/Kota

JUMLAH

PENDUDUK

JUMLAH

NO KECAMATANDESA KELURAHAN

DESA +

KELURAHAN

Page 121: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 2

JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN DAN KELOMPOK UMUR

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI+PEREMPUAN RASIO JENIS KELAMIN

1 2 3 4 5 6

1 0 - 4 17.331 16.805 34.136 103,13

2 5 - 9 16.867 16.408 33.275 102,80

3 10 - 14 17.981 17.022 35.003 105,63

4 15 - 19 17.632 16.992 34.624 103,77

5 20 - 24 14.321 14.999 29.320 95,48

6 25 - 29 14.030 15.807 29.837 88,76

7 30 - 34 12.520 14.336 26.856 87,33

8 35 - 39 12.478 13.634 26.112 91,52

9 40 - 44 10.618 12.151 22.769 87,38

10 45 - 49 9.828 11.249 21.077 87,37

11 50 - 54 8.333 9.081 17.414 91,76

12 55 - 59 5.513 6.322 11.835 87,20

13 60 - 64 4.577 5.304 9.881 86,29

14 65 - 69 3.206 4.227 7.433 75,85

15 70 - 74 2.809 3.560 6.369 78,90

16 75+ 2.829 4.517 7.346 62,63

JUMLAH 170.873 182.414 353.287 93,67

ANGKA BEBAN TANGGUNGAN (DEPENDENCY RATIO) 53,79

Sumber: - Kantor Statistik Kabupaten/kota

KELOMPOK UMUR (TAHUN)NOJUMLAH PENDUDUK

Page 122: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

DAN IJAZAH TERTINGGI YANG DIPEROLEH MENURUT JENIS KELAMIN

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI+

PEREMPUANLAKI-LAKI PEREMPUAN

LAKI-LAKI+

PEREMPUAN

1 2 3 4 5 6 7 8

1 PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS 0 0 0

2PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG

MELEK HURUF0 0 0 0 0 0

3PERSENTASE PENDIDIKAN TERTINGGI YANG

DITAMATKAN:

a. TIDAK MEMILIKI IJAZAH SD 0 0 0 0 0 0

b. SD/MI 0 0 0 0 0 0

c. SMP/ MTs 0 0 0 0 0 0

d. SMA/ MA 0 0 0 0 0 0

e. SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN 0 0 0 0 0 0

f. DIPLOMA I/DIPLOMA II 0 0 0 0 0 0

g. AKADEMI/DIPLOMA III 0 0 0 0 0 0

h. UNIVERSITAS/DIPLOMA IV 0 0 0 0 0 0

i. S2/S3 (MASTER/DOKTOR) 0 0 0 0 0 0

Sumber: Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Jeneponto

TABEL 3

PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF

VARIABELNO

PERSENTASEJUMLAH

Page 123: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 4

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Binamu Binamu 94 1 95 94 2 96 188 3 191

2 Binamu Kota 177 1 178 193 0 193 370 1 371

3 Bontosunggu Kota 170 2 172 154 0 154 324 2 326

4 Turatea Bontomatene 172 0 172 162 2 164 334 2 336

5 Bululoe 94 1 95 98 1 99 192 2 194

6 Tamalatea Tamalatea 286 4 290 246 4 250 532 8 540

7 Bontoramba Bontoramba 262 2 264 263 1 264 525 3 528

8 Bangkala Bangkala 246 2 248 272 2 274 518 4 522

9 Kapita 135 1 136 108 3 111 243 4 247

10 Bangkala Barat Buludoang 103 2 105 96 1 97 199 3 202

11 Barana 153 0 153 140 0 140 293 0 293

12 Batang Togo-Togo 166 2 168 153 1 154 319 3 322

13 Tarowang Tarowang 107 2 109 85 3 88 192 5 197

14 Tino 127 0 127 120 1 121 247 1 248

15 Arungkeke Arungkeke 138 1 139 130 0 130 268 1 269

16 Kelara Tolo 214 3 217 206 2 208 420 5 425

17 Rumbia Rumbia 87 1 88 83 0 74 170 2 172

18 Tompobulu 120 2 122 74 1 84 194 2 196

JUMLAH (KAB/KOTA) 2.851 27 2.878 2.677 24 2.701 5.528 51 5.579

ANGKA LAHIR MATI PER 1.000 KELAHIRAN (DILAPORKAN) 9,4 8,9 9,1

Keterangan : Angka Lahir Mati (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan Angka Lahir Mati yang sebenarnya di populasi

JUMLAH KELAHIRAN

HIDUP + MATIMATIHIDUP

LAKI-LAKI + PEREMPUANLAKI-LAKI

HIDUP + MATIMATI

Sumber: Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Jeneponto

JUMLAH KELAHIRAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS

HIDUP + MATIMATIHIDUP

PEREMPUAN

HIDUP

NAMA

PUSKESMASKECAMATANNO

Page 124: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 5

JUMLAH KEMATIAN NEONATAL, BAYI, DAN BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 Binamu Binamu 1 0 0 0 1 0 0 0 2 0 0 0

2 Binamu Kota 3 0 0 0 0 1 0 1 3 1 0 1

3 Bontosunggu Kota 1 0 0 0 1 0 0 0 2 0 0 0

4 Turatea Bontomatene 2 0 0 0 0 0 0 0 2 0 0 0

5 Bululoe 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 1

6 Tamalatea Tamalatea 2 0 0 0 2 0 0 0 4 0 0 0

7 Bontoramba Bontoramba 3 1 1 2 1 0 0 0 4 1 1 2

8 Bangkala Bangkala 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

9 Kapita 2 0 0 0 2 0 0 0 4 0 0 0

10 Bangkala Barat Buludoang 1 0 0 0 2 0 0 0 3 0 0 0

11 Barana 1 0 0 0 1 0 0 0 2 0 0 0

12 Batang Togo-Togo 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0

13 Tarowang Tarowang 0 0 0 0 2 0 0 0 2 0 0 0

14 Tino 0 0 0 0 3 0 0 0 3 0 0 0

15 Arungkeke Arungkeke 3 1 0 1 1 0 0 0 4 1 0 1

16 Kelara Tolo 5 0 0 0 2 0 0 0 7 0 0 0

17 Rumbia Rumbia 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0

18 Tompobulu 4 1 0 1 2 1 0 1 6 2 0 2

JUMLAH (KAB/KOTA) 30 3 1 4 20 2 1 3 50 5 2 7

ANGKA KEMATIAN (DILAPORKAN) 11 1 0 1 7 1 0 1 9 1 0 1

Keterangan : - Angka Kematian (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan AKN/AKB/AKABA yang sebenarnya di populasi

Sumber: Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Jeneponto

BAYIa

PEREMPUANKECAMATAN PUSKESMAS

NEONATALANAK

BALITABALITA

NOLAKI - LAKI LAKI - LAKI + PEREMPUAN

JUMLAH KEMATIAN

BAYIa

BAYIa ANAK

BALITABALITA NEONATAL BALITA

ANAK

BALITANEONATAL

Page 125: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 6

JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT KELOMPOK UMUR, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

< 20 tahun 20-34 tahun ≥35 tahun JUMLAH < 20 tahun 20-34 tahun ≥35 tahun JUMLAH < 20 tahun 20-34 tahun ≥35 tahun JUMLAH < 20 tahun 20-34 tahun ≥35 tahun JUMLAH

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 Binamu Binamu 188 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 Binamu Kota 370 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3 Bontosunggu Kota 324 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1

4 Turatea Bontomatene 334 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1

5 Bululoe 192 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1

6 Tamalatea Tamalatea 532 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 0 2 0 2 0 2

7 Bontoramba Bontoramba 525 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 1

8 Bangkala Bangkala 518 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 1

9 Kapita 243 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

10 Bangkala Barat Buludoang 199 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

11 Barana 293 0 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 1

12 Batang Togo-Togo 319 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

13 Tarowang Tarowang 192 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

14 Tino 247 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 1 0 0 1

15 Arungkeke Arungkeke 268 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 1 0 0 1

16 Kelara Tolo 420 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1

17 Rumbia Rumbia 170 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

18 Tompobulu 194 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 2 1 0 1 2

JUMLAH (KAB/KOTA) 5.528 0 0 0 0 1 2 0 3 3 6 1 10 4 8 1 13

ANGKA KEMATIAN IBU (DILAPORKAN) 235

Keterangan:

- Jumlah kematian ibu = jumlah kematian ibu hamil + jumlah kematian ibu bersalin + jumlah kematian ibu nifas

- Angka Kematian Ibu (dilaporkan) tersebut di atas belum bisa menggambarkan AKI yang sebenarnya di populasi

JUMLAH LAHIR

HIDUPJUMLAH KEMATIAN IBU HAMIL

Sumber: Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Jeneponto

KEMATIAN IBU

JUMLAH KEMATIAN IBU BERSALIN JUMLAH KEMATIAN IBU NIFAS JUMLAH KEMATIAN IBUNO KECAMATAN PUSKESMAS

Page 126: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 7

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 Binamu Binamu 5.716 6.064 11.780 0 0 0 0 18 0 0 0 0 18 0 0

2 Binamu Kota 10.942 11.269 22.211 0 0 0 0 6 0 0 0 0 6 0 0

3 Bontosunggu Kota 10.066 10.574 20.640 0 0 0 0 10 0 0 0 0 10 0 0

4 Turatea Bontomatene 11.265 12.695 23.960 0 0 0 0 18 0 0 0 0 19 0 0

5 Bululoe 6.812 7.343 14.155 0 0 0 0 14 0 0 0 0 14 0 0

6 Tamalatea Tamalatea 19.162 19.879 39.041 0 0 0 0 59 0 0 0 0 60 1 1,67

7 Bontoramba Bontoramba 18.181 19.578 37.759 0 0 0 0 34 0 0 0 0 38 1 2,63

8 Bangkala Bangkala 16.369 17.058 33.427 0 0 0 0 24 0 0 0 0 30 0 0

9 Kapita 6.789 6.942 13.731 0 0 0 0 11 0 0 0 0 16 0 0

10 Bangkala Barat Buludoang 4.641 4.850 9.491 0 0 0 0 26 0 0 0 0 27 0 0

11 Barana 7.902 7.735 15.637 0 0 0 0 13 0 0 0 0 14 0 0

12 Batang Togo-Togo 8.775 9.871 18.646 0 0 0 0 10 0 0 0 0 11 0 0

13 Tarowang Tarowang 5.781 6.414 12.195 0 0 0 0 11 0 0 0 0 12 0 0

14 Tino 6.607 7.236 13.843 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

15 Arungkeke Arungkeke 8.249 8.936 17.185 0 0 0 0 6 0 0 0 0 9 0 0

16 Kelara Tolo 11.814 12.973 24.787 0 0 0 0 13 0 0 0 0 13 0 0

17 Rumbia Rumbia 5.825 6.557 12.382 0 0 0 0 7 0 0 0 0 7 0 0

18 Tompobulu 5.976 6.441 12.417 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 170.872 182.415 353.287 0 0 0 0 280 0 0 0 0 304 2 0,66

CNR KASUS BARU TB BTA+ PER 100.000 PENDUDUK 0 0 79,26

CNR SELURUH KASUS TB PER 100.000 PENDUDUK 0 0 86,05

Keterangan:

Jumlah pasien adalah seluruh pasien yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien yang ditemukan di BBKPM/BPKPM/BP4, RS, Lembaga Pemasyarakatan, rumah tahanan, dokter praktek swasta, klinik dll

Catatan : Jumlah kolom 6 = jumlah kolom 7 pada Tabel 1, yaitu sebesar: 353.287

JUMLAH SELURUH

KASUS TB

L PL+P

KASUS BARU TB BTA+, SELURUH KASUS TB, KASUS TB PADA ANAK, DAN CASE NOTIFICATION RATE (CNR) PER 100.000 PENDUDUK

MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KASUS TB ANAK 0-14

TAHUNNO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH PENDUDUK

JUMLAH KASUS BARU TB BTA+

L PL+P

Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

Page 127: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 8

JUMLAH KASUS DAN ANGKA PENEMUAN KASUS TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

TB PARU

L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Binamu Binamu 0 0 47 0 0 17 0 0 36

2 Binamu Kota 0 0 21 0 0 6 0 0 29

3 Bontosunggu Kota 0 0 32 0 0 10 0 0 31

4 Turatea Bontomatene 0 0 72 0 0 17 0 0 24

5 Bululoe 0 0 74 0 0 14 0 0 19

6 Tamalatea Tamalatea 0 0 184 0 0 57 0 0 31

7 Bontoramba Bontoramba 0 0 81 0 0 33 0 0 41

8 Bangkala Bangkala 0 0 120 0 0 24 0 0 20

9 Kapita 0 0 67 0 0 11 0 0 16

10 Bangkala Barat Buludoang 0 0 100 0 0 20 0 0 20

11 Barana 0 0 32 0 0 13 0 0 41

12 Batang Togo-Togo 0 0 12 0 0 10 0 0 83

13 Tarowang Tarowang 0 0 58 0 0 11 0 0 19

14 Tino 0 0 8 0 0 0 0 0 0

15 Arungkeke Arungkeke 0 0 26 0 0 6 0 0 23

16 Kelara Tolo 0 0 37 0 0 10 0 0 27

17 Rumbia Rumbia 0 0 41 0 0 7 0 0 17

18 Tompobulu 0 0 23 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 1.035 0 0 266 0 0 25,70

Keterangan:

Jumlah pasien adalah seluruh pasien yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien yang ditemukan di BBKPM/BPKPM/BP4, RS, Lembaga Pemasyarakatan,

rumah tahanan, dokter praktek swasta, klinik dll

Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

% BTA (+)

TERHADAP SUSPEKBTA (+)NO KECAMATAN PUSKESMAS

SUSPEK

Page 128: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 9

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

1 Binamu Binamu 0 0 17 0 0 0 0 5 29 0 0 0 0 3 18 0 0 47 0 0 2

2 Binamu Kota 0 0 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 50 0 0 50 0 0 0

3 Bontosunggu Kota 0 0 20 0 0 0 0 2 10 0 0 0 0 5 25 0 0 35 0 0 0

4 Turatea Bontomatene 0 0 6 0 0 0 0 1 17 0 0 0 0 3 50 0 0 67 0 0 0

5 Bululoe 0 0 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 100 0 0 100 0 0 0

6 Tamalatea Tamalatea 0 0 34 0 0 0 0 18 53 0 0 0 0 1 3 0 0 56 0 0 0

7 Bontoramba Bontoramba 0 0 39 0 0 0 0 17 44 0 0 0 0 5 13 0 0 56 0 0 3

8 Bangkala Bangkala 0 0 38 0 0 0 0 15 39 0 0 0 0 13 34 0 0 74 0 0 1

9 Kapita 0 0 10 0 0 0 0 3 30 0 0 0 0 5 50 0 0 80 0 0 0

10 Bangkala Barat Buludoang 0 0 27 0 0 0 0 27 100 0 0 0 0 0 0 0 0 100 0 0 0

11 Barana 0 0 15 0 0 0 0 12 80 0 0 0 0 3 20 0 0 100 0 0 0

12 Batang Togo-Togo 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

13 Tarowang Tarowang 0 0 6 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 6 100 0 0 100 0 0 0

14 Tino 0 0 5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3 60 0 0 60 0 0 0

15 Arungkeke Arungkeke 0 0 7 0 0 0 0 3 43 0 0 0 0 3 43 0 0 86 0 0 0

16 Kelara Tolo 0 0 18 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 13 72 0 0 72 0 0 0

17 Rumbia Rumbia 0 0 8 0 0 0 0 6 75 0 0 0 0 1 13 0 0 88 0 0 0

18 Tompobulu 0 0 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 100 0 0 100 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 256 0 0,00 0 0,00 109 42,58 0 0,00 0 0,00 69 26,95 0,00 0,00 69,53 0 0 6

ANGKA KEMATIAN SELAMA PENGOBATAN PER 100.000 PENDUDUK 0 0 1,70

Keterangan:

Jumlah pasien adalah seluruh pasien yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien yang ditemukan di BBKPM/BPKPM/BP4, RS, Lembaga Pemasyarakatan,

rumah tahanan, dokter praktek swasta, klinik dll

JUMLAH KEMATIAN SELAMA

PENGOBATAN

ANGKA KESEMBUHAN DAN PENGOBATAN LENGKAP TB PARU BTA+ SERTA KEBERHASILAN PENGOBATAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

L L + P

ANGKA PENGOBATAN LENGKAP

(COMPLETE RATE)

L P

BTA (+) DIOBATI

ANGKA KEBERHASILAN

PENGOBATAN (SUCCESS

RATE/SR)

Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

P L + P

ANGKA KESEMBUHAN (CURE RATE)

NO KECAMATAN PUSKESMAS

Page 129: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 10

PENEMUAN KASUS PNEUMONIA BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 Binamu Binamu 725 460 1185 73 46 119 7 10 6 13 13 11

2 Binamu Kota 1254 762 2016 125 76 202 138 110 109 143 247 123

3 Bontosunggu Kota 865 856 1721 87 86 172 0 0 0 0 0 0

4 Turatea Bontomatene 879 912 1791 88 91 179 369 420 256 281 625 349

5 Bululoe 855 242 1097 86 24 110 27 32 60 248 87 79

6 Tamalatea Tamalatea 2085 1807 3892 209 181 389 27 13 16 9 43 11

7 Bontoramba Bontoramba 2099 1571 3670 210 157 367 109 52 320 204 429 117

8 Bangkala Bangkala 1019 3652 4671 102 365 467 0 0 0 0 0 0

9 Kapita 985 481 1466 99 48 147 63 64 128 266 191 130

10 Bangkala Barat Buludoang 458 514 972 46 51 97 35 76 55 107 90 93

11 Barana 652 804 1456 65 80 146 25 38 29 36 54 37

12 Batang Togo-Togo 918 1003 1921 92 100 192 0 0 0 0 0 0

13 Tarowang Tarowang 596 553 1149 60 55 115 59 99 58 105 117 102

14 Tino 982 124 1106 98 12 111 17 17 20 161 37 33

15 Arungkeke Arungkeke 1120 703 1823 112 70 182 0 0 0 0 0 0

16 Kelara Tolo 1118 1563 2681 112 156 268 0 0 0 0 0 0

17 Rumbia Rumbia 875 309 1184 88 31 118 44 50 10 32 54 46

18 Tompobulu 985 184 1169 99 18 117 0 0 2 11 2 2

JUMLAH (KAB/KOTA) 18.470 16.500 34.970 1.847 1.650 3.497 920 49,81 1.069 64,79 1.989 56,88

Keterangan:

Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

PUSKESMAS

PNEUMONIA PADA BALITA

PENDERITA DITEMUKAN DAN DITANGANI

L P L + P

Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

JUMLAH BALITA JUMLAH PERKIRAAN

PENDERITANO KECAMATAN

Page 130: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 11

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

L P L+PPROPORSI

KELOMPOK

UMUR

L P L+PPROPORSI

KELOMPOK

UMUR

L P L+P L P L+PPROPORSI

KELOMPOK

UMUR

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 ≤ 4 TAHUN 2 2 4 13 1 1 2 20 1 0 1 0 0 0 0

2 5 - 14 TAHUN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3 15 - 19 TAHUN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

4 20 - 24 TAHUN 1 3 4 13 0 1 1 10 0 0 0 0 0 0 0

5 25 - 49 TAHUN 11 11 22 69 2 5 7 70 0 1 1 0 0 0 0

6 ≥ 50 TAHUN 1 1 2 6 0 0 0 0 0 4 4 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 15 17 32 3 7 10 1 5 6 0 0 0

PROPORSI JENIS KELAMIN 47 53 30 70 17 83 0 0

Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus baru yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

JUMLAH KASUS HIV, AIDS, DAN SYPHILIS MENURUT JENIS KELAMIN

NO KELOMPOK UMUR

H I V AIDS SYPHILISJUMLAH KEMATIAN AKIBAT AIDS

Page 131: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 12

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0,00

P L + P

JUMLAH PENDONOR

Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

PERSENTASE DONOR DARAH DISKRINING TERHADAP HIV MENURUT JENIS KELAMIN

NO UNIT TRANSFUSI DARAH

DONOR DARAH

SAMPEL DARAH DIPERIKSA/DISKRINING

TERHADAP HIV

L P

POSITIF HIV

L + P L

Page 132: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 13

KASUS DIARE YANG DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 Binamu Binamu 5716 6064 11780 262 267 252 262 100 267 100 529 210

2 Binamu Kota 10942 11269 22211 415 456 475 415 100 456 100 871 183

3 Bontosunggu Kota 10066 10574 20640 291 325 442 291 100 325 100 616 139

4 Turatea Bontomatene 11265 12695 23960 191 207 513 191 100 207 100 398 78

5 Bululoe 6812 7343 14155 111 95 303 111 100 95 100 206 68

6 Tamalatea Tamalatea 19162 19879 39041 700 785 835 700 100 785 100 1485 178

7 Bontoramba Bontoramba 18181 19578 37759 323 316 808 323 100 316 100 639 79

8 Bangkala Bangkala 16369 17058 33427 344 261 715 344 100 261 100 605 85

9 Kapita 6789 6942 13731 415 484 294 415 100 484 100 899 306

10 Bangkala Barat Buludoang 4641 4850 9491 474 642 203 474 100 642 100 1116 549

11 Barana 7902 7735 15637 593 625 335 593 100 625 100 1218 364

12 Batang Togo-Togo 8775 9871 18646 288 333 399 288 100 333 100 621 156

13 Tarowang Tarowang 5781 6414 12195 87 123 261 87 100 123 100 210 80

14 Tino 6607 7236 13843 169 206 296 169 100 206 100 375 127

15 Arungkeke Arungkeke 8249 8936 17185 181 205 368 181 100 205 100 386 105

16 Kelara Tolo 11814 12973 24787 293 159 530 293 100 159 100 452 85

17 Rumbia Rumbia 5825 6557 12382 343 466 265 343 100 466 100 809 305

18 Tompobulu 5976 6441 12417 152 165 266 152 100 165 100 317 119

JUMLAH (KAB/KOTA) 170.872 182.415 353.287 5.632 6.120 7.560 5.632 100 6.120 100 11.752 155,4

ANGKA KESAKITAN DIARE PER 1.000 PENDUDUK 214

KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH PENDUDUK

DIARE

JUMLAH TARGET PENEMUANDIARE DITANGANI

Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

P L + PLNO

Page 133: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 14

KASUS BARU KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

L P L+P L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Binamu Binamu 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 Binamu Kota 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3 Bontosunggu Kota 0 0 0 4 2 6 4 2 6

4 Turatea Bontomatene 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5 Bululoe 0 0 0 0 0 0 0 0 0

6 Tamalatea Tamalatea 0 0 0 2 2 4 2 2 4

7 Bontoramba Bontoramba 0 0 0 7 3 10 7 3 10

8 Bangkala Bangkala 0 0 0 1 0 1 1 0 1

9 Kapita 0 0 0 8 8 16 8 8 16

10 Bangkala Barat Buludoang 0 0 0 4 0 4 4 0 4

11 Barana 1 0 1 3 1 4 4 1 5

12 Batang Togo-Togo 0 0 0 1 0 1 1 0 1

13 Tarowang Tarowang 0 0 0 1 1 2 1 1 2

14 Tino 0 0 0 2 1 3 2 1 3

15 Arungkeke Arungkeke 0 0 0 1 0 1 1 0 1

16 Kelara Tolo 0 0 0 2 2 4 2 2 4

17 Rumbia Rumbia 0 0 0 0 0 0 0 0 0

18 Tompobulu 0 0 0 5 5 10 5 5 10

JUMLAH (KAB/KOTA) 1 0 1 41 25 66 42 25 67

PROPORSI JENIS KELAMIN 100 0,00 62,12 37,88 62,69 37,31

ANGKA PENEMUAN KASUS BARU (NCDR/NEW CASE DETECTION RATE ) PER 100.000 PENDUDUK 24,58 13,71 18,96

Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

PB + MBPausi Basiler (PB)/ Kusta kering Multi Basiler (MB)/ Kusta BasahNO KECAMATAN PUSKESMAS

KASUS BARU

Page 134: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 15

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8

1 Binamu Binamu 0 0 0 0 0

2 Binamu Kota 0 0 0 0 0

3 Bontosunggu Kota 6 0 0 0 0

4 Turatea Bontomatene 0 0 0 0 0

5 Bululoe 0 0 0 0 0

6 Tamalatea Tamalatea 4 0 0 0 0

7 Bontoramba Bontoramba 10 0 0 2 20

8 Bangkala Bangkala 1 0 0 1 100

9 Kapita 16 1 6 1 6

10 Bangkala Barat Buludoang 4 0 0 0 0

11 Barana 5 0 0 1 20

12 Batang Togo-Togo 1 0 0 0 0

13 Tarowang Tarowang 2 0 0 0 0

14 Tino 3 0 0 0 0

15 Arungkeke Arungkeke 1 1 100 0 0

16 Kelara Tolo 4 0 0 0 0

17 Rumbia Rumbia 0 0 0 0 0

18 Tompobulu 10 0 0 2 20

JUMLAH (KAB/KOTA) 67 2 3,0 7 10,4

ANGKA CACAT TINGKAT 2 PER 100.000 PENDUDUK 2,0Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

KASUS BARU KUSTA 0-14 TAHUN DAN CACAT TINGKAT 2 MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

PENDERITA KUSTA

0-14 TAHUN

KASUS BARU

CACAT TINGKAT 2NO KECAMATAN PUSKESMAS PENDERITA

KUSTA

Page 135: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 16

JUMLAH KASUS DAN ANGKA PREVALENSI PENYAKIT KUSTA MENURUT TIPE/JENIS, JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

L P L+P L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Binamu Binamu 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 Binamu Kota 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3 Bontosunggu Kota 0 0 1 0 0 4 0 0 5

4 Turatea Bontomatene 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5 Bululoe 0 0 0 0 0 1 0 0 1

6 Tamalatea Tamalatea 0 0 0 0 0 4 0 0 4

7 Bontoramba Bontoramba 0 0 0 0 0 5 0 0 5

8 Bangkala Bangkala 0 0 0 0 0 2 0 0 2

9 Kapita 0 0 0 0 0 57 0 0 57

10 Bangkala Barat Buludoang 0 0 0 0 0 1 0 0 1

11 Barana 0 0 1 0 0 4 0 0 5

12 Batang Togo-Togo 0 0 0 0 0 0 0 0 0

13 Tarowang Tarowang 0 0 0 0 0 0 0 0 0

14 Tino 0 0 0 0 0 2 0 0 2

15 Arungkeke Arungkeke 0 0 0 0 0 1 0 0 1

16 Kelara Tolo 0 0 0 0 0 0 0 0 0

17 Rumbia Rumbia 0 0 0 0 0 3 0 0 3

18 Tompobulu 0 0 0 0 0 7 0 0 7

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 2 0 0 91 0 0 93

ANGKA PREVALENSI PER 10.000 PENDUDUK 0 0 2,6

Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

NO KECAMATAN PUSKESMAS

KASUS TERCATAT

Pausi Basiler/Kusta kering Multi Basiler/Kusta Basah JUMLAH

Page 136: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 17

PERSENTASE PENDERITA KUSTA SELESAI BEROBAT (RELEASE FROM TREATMENT/RFT) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

KUSTA (PB)

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 Binamu Binamu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 Binamu Kota 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3 Bontosunggu Kota 0 0 1 0 0 1 100 0 0 4 0 0 4 100

4 Turatea Bontomatene 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5 Bululoe 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0

6 Tamalatea Tamalatea 0 0 0 0 0 0 0 0 0 4 0 0 6 150

7 Bontoramba Bontoramba 0 0 0 0 0 0 0 0 0 5 0 0 5 100

8 Bangkala Bangkala 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 0 0 2 100

9 Kapita 0 0 0 0 0 0 0 0 0 57 0 0 55 96

10 Bangkala BaratBuludoang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 100

11 Barana 0 0 1 0 0 1 100 0 0 4 0 0 4 100

12 Batang Togo-Togo 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

13 Tarowang Tarowang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

14 Tino 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 0 0 2 100

15 Arungkeke Arungkeke 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 100

16 Kelara Tolo 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

17 Rumbia Rumbia 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3 0 0 3 100

18 Tompobulu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 7 0 0 8 114

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 2 0 0 0 0 2 100 0 0 91 0 0 0 0 91 100

PUSKESMASRFT PB

L + PPENDERITA PB

a

Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

PENDERITA MBaNO KECAMATAN

KUSTA (MB)

L + P

RFT MB

L PL P

Page 137: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 18

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH PENDUDUK

<15 TAHUN

JUMLAH KASUS AFP

(NON POLIO)

1 2 3 4 5

1 Binamu Binamu 0 0

2 Binamu Kota 0 0

3 Bontosunggu Kota 0 1

4 Turatea Bontomatene 0 0

5 Bululoe 0 0

6 Tamalatea Tamalatea 0 0

7 Bontoramba Bontoramba 0 0

8 Bangkala Bangkala 0 0

9 Kapita 0 0

10 Bangkala Barat Buludoang 0 0

11 Barana 0 0

12 Batang Togo-Togo 0 0

13 Tarowang Tarowang 0 0

14 Tino 0 0

15 Arungkeke Arungkeke 0 0

16 Kelara Tolo 0 0

17 Rumbia Rumbia 0 018 Tompobulu 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 102.414 1

AFP RATE (NON POLIO) PER 100.000 PENDUDUK USIA < 15 TAHUN 0,98

Keterangan:

Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

Catatan : Jumlah penduduk < 15 tahun kolom 4 = jumlah penduduk < 15 tahun pada tabel 2, yaitu sebesar: 102.414

JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

Page 138: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 19

JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

JUMLAH KASUS PD3I

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 Binamu Binamu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 Binamu Kota 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3 Bontosunggu Kota 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

4 Turatea Bontomatene 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5 Bululoe 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

6 Tamalatea Tamalatea 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

7 Bontoramba Bontoramba 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

8 Bangkala Bangkala 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

9 Kapita 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

10 Bangkala Barat Buludoang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

11 Barana 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

12 Batang Togo-Togo 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

13 Tarowang Tarowang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

14 Tino 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

15 Arungkeke Arungkeke 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

16 Kelara Tolo 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

17 Rumbia Rumbia 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

18 Tompobulu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

CASE FATALITY RATE (%) 0 0 0

PUSKESMASDIFTERI

JUMLAH KASUSMENINGGAL

Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

JUMLAH KASUSNO KECAMATAN

MENINGGAL

TETANUS (NON NEONATORUM) TETANUS NEONATORUM

JUMLAH KASUSMENINGGAL

PERTUSIS

Page 139: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 20

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

1 Binamu Binamu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 Binamu Kota 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3 Bontosunggu Kota 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

4 Turatea Bontomatene 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5 Bululoe 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

6 Tamalatea Tamalatea 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

7 Bontoramba Bontoramba 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

8 Bangkala Bangkala 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0

9 Kapita 5 9 14 0 0 0 0 0 0 0

10 Bangkala Barat Buludoang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

11 Barana 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0

12 Batang Togo-Togo 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

13 Tarowang Tarowang 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0

14 Tino 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

15 Arungkeke Arungkeke 3 3 6 0 0 0 0 0 0 0

16 Kelara Tolo 17 9 26 0 0 0 0 0 0 0

17 Rumbia Rumbia 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

18 Tompobulu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 27 22 49 0 0 0 0 0 0 0

CASE FATALITY RATE (%) 0

NO KECAMATAN PUSKESMAS

Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

JUMLAH KASUS PD3I

JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

CAMPAK

JUMLAH KASUSMENINGGAL

POLIO HEPATITIS B

Page 140: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 21

JUMLAH KASUS DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

L P L+P L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Binamu Binamu 3 5 8 0 0 0 0 0 0

2 Binamu Kota 10 10 20 0 0 0 0 0 0

3 Bontosunggu Kota 12 10 22 0 0 0 0 0 0

4 Turatea Bontomatene 7 1 8 0 0 0 0 0 0

5 Bululoe 1 1 2 0 0 0 0 0 0

6 Tamalatea Tamalatea 17 11 28 0 0 0 0 0 0

7 Bontoramba Bontoramba 3 2 5 0 0 0 0 0 0

8 Bangkala Bangkala 3 6 9 0 0 0 0 0 0

9 Kapita 0 0 0 0 0 0 0 0 0

10 Bangkala Barat Buludoang 0 0 0 0 0 0 0 0 0

11 Barana 0 0 0 0 0 0 0 0 0

12 Batang Togo-Togo 17 15 32 0 0 0 0 0 0

13 Tarowang Tarowang 0 3 3 0 0 0 0 0 0

14 Tino 0 3 3 0 0 0 0 0 0

15 Arungkeke Arungkeke 13 9 22 0 0 0 0 0 0

16 Kelara Tolo 5 3 8 0 0 0 0 0 0

17 Rumbia Rumbia 3 3 6 0 0 0 0 0 0

18 Tompobulu 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 94 82 176 0 0 0 0 0 0

INCIDENCE RATE PER 100.000 PENDUDUK 55 45 50

Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

NO KECAMATAN MENINGGAL CFR (%)JUMLAH KASUSPUSKESMAS

DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)

Page 141: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 22

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

L P L+P L % P % L+P % L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 Binamu Binamu 2 3 5 2 3 5 3 150 0 0 3 60 0 0 0 0 0 0

2 Binamu Kota 28 25 53 28 25 53 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3 Bontosunggu Kota 118 115 233 118 115 233 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

4 Turatea Bontomatene 15 20 35 15 20 35 1 7 0 0 1 3 0 0 0 0 0 0

5 Bululoe 5 2 7 5 2 7 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

6 Tamalatea Tamalatea 120 113 233 120 113 233 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

7 Bontoramba Bontoramba 7 4 11 7 4 11 1 14 1 25 2 18 0 0 0 0 0 0

8 Bangkala Bangkala 10 6 16 10 6 16 2 20 0 0 2 13 0 0 0 0 0 0

9 Kapita 25 24 49 25 24 49 4 16 0 0 4 8 0 0 0 0 0 0

10 Bangkala Barat Buludoang 10 3 13 10 3 13 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

11 Barana 15 12 27 15 12 27 3 20 2 17 5 19 0 0 0 0 0 0

12 Batang Togo-Togo 30 20 50 21 11 32 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

13 Tarowang Tarowang 8 4 12 8 4 12 2 25 0 0 2 17 0 0 0 0 0 0

14 Tino 6 8 14 6 8 14 1 17 0 0 1 7 0 0 0 0 0 0

15 Arungkeke Arungkeke 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

16 Kelara Tolo 20 4 24 20 4 24 0 0 1 25 1 4 0 0 0 0 0 0

17 Rumbia Rumbia 30 12 42 30 12 42 6 20 0 0 6 14 0 0 0 0 0 0

18 Tompobulu 5 3 8 5 3 8 3 60 0 0 3 38 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 454 378 832 445 369 814 26 6 4 1 30 4 0 0 0 0 0 0

JUMLAH PENDUDUK BERISIKO 170.873 182.414 353.287

ANGKA KESAKITAN (ANNUAL PARASITE INCIDENCE ) PER 1.000 PENDUDUK BERISIKO 0,15 0,02 0,08

KECAMATAN PUSKESMAS POSITIFL

Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

P L+P

SEDIAAN DARAH DIPERIKSA

KESAKITAN DAN KEMATIAN AKIBAT MALARIA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

CFRMENINGGAL SUSPEK

MALARIA

NO

Page 142: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 23

PENDERITA FILARIASIS DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 Binamu Binamu 0 0 0 0 0 0

2 Binamu Kota 0 0 0 0 0 0

3 Bontosunggu Kota 0 0 0 0 0 0

4 Turatea Bontomatene 0 0 0 0 0 0

5 Bululoe 0 0 0 0 0 0

6 Tamalatea Tamalatea 0 0 0 0 0 0

7 Bontoramba Bontoramba 0 0 0 0 0 0

8 Bangkala Bangkala 0 0 0 0 0 0

9 Kapita 0 0 0 0 0 0

10 Bangkala Barat Buludoang 0 0 0 0 0 0

11 Barana 0 0 0 0 0 0

12 Batang Togo-Togo 0 0 0 0 0 0

13 Tarowang Tarowang 0 0 0 0 0 0

14 Tino 0 0 0 0 0 0

15 Arungkeke Arungkeke 0 0 0 0 0 0

16 Kelara Tolo 0 0 0 0 0 0

17 Rumbia Rumbia 0 0 0 0 0 0

18 Tompobulu 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0

ANGKA KESAKITAN PER 100.000 PENDUDUK (KAB/KOTA) 0 0 0

Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

JUMLAH SELURUH KASUSKASUS BARU DITEMUKANNO KECAMATAN PUSKESMAS

PENDERITA FILARIASIS

Page 143: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 24

PENGUKURAN TEKANAN DARAH PENDUDUK ≥ 18 TAHUN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

LAKI-LAKI PEREMPUANLAKI-LAKI +

PEREMPUANJUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 Binamu Binamu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 Binamu Kota 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3 Bontosunggu Kota 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

4 Turatea Bontomatene 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5 Bululoe 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

6 Tamalatea Tamalatea 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

7 Bontoramba Bontoramba 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

8 Bangkala Bangkala 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

9 Kapita 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

10 Bangkala Barat Buludoang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

11 Barana 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

12 Batang Togo-Togo 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

13 Tarowang Tarowang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

14 Tino 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

15 Arungkeke Arungkeke 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

16 Kelara Tolo 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

17 Rumbia Rumbia 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

18 Tompobulu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0 0 0

Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

LAKI-LAKI + PEREMPUAN

HIPERTENSI/TEKANAN DARAH TINGGIDILAKUKAN PENGUKURAN TEKANAN DARAH

LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUANNO KECAMATAN PUSKESMAS

JUMLAH PENDUDUK ≥ 18 TAHUN

LAKI-LAKI PEREMPUAN

Page 144: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 25

PEMERIKSAAN OBESITAS MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

LAKI-LAKI PEREMPUANLAKI-LAKI +

PEREMPUANJUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 Binamu Binamu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 Binamu Kota 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3 Bontosunggu Kota 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

4 Turatea Bontomatene 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5 Bululoe 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

6 Tamalatea Tamalatea 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

7 Bontoramba Bontoramba 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

8 Bangkala Bangkala 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

9 Kapita 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

10 Bangkala Barat Buludoang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

11 Barana 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

12 Batang Togo-Togo 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

13 Tarowang Tarowang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

14 Tino 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

15 Arungkeke Arungkeke 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

16 Kelara Tolo 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

17 Rumbia Rumbia 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

18 Tompobulu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0 0 0

PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUAN

Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

OBESITAS

LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUANNO KECAMATAN PUSKESMAS

JUMLAH PENGUNJUNG PUSKESMAS

DAN JARINGANNYA BERUSIA ≥ 15

TAHUN

DILAKUKAN PEMERIKSAAN OBESITAS

LAKI-LAKI

Page 145: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 26

CAKUPAN DETEKSI DINI KANKER LEHER RAHIM DENGAN METODE IVA DAN KANKER PAYUDARA DENGAN PEMERIKSAAN KLINIS (CBE)

MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Binamu Binamu 1385 25 2 0 0 0 0

2 Binamu Kota 2611 50 2 1 2 0 0

3 Bontosunggu Kota 2427 37 2 1 3 0 0

4 Turatea Bontomatene 2304 5 0 1 20 0 0

5 Bululoe 1362 31 2 0 0 0 0

6 Tamalatea Tamalatea 4944 65 1 8 12 1 2

7 Bontoramba Bontoramba 4285 46 1 1 2 0 0

8 Bangkala Bangkala 4332 61 1 6 10 0 0

9 Kapita 1779 14 1 0 0 0 0

10 Bangkala Barat Buludoang 1219 44 4 0 0 0 0

11 Barana 2008 43 2 0 0 0 0

12 Batang Togo-Togo 2352 63 3 15 24 5 8

13 Tarowang Tarowang 1282 9 1 0 0 0 0

14 Tino 1455 14 1 0 0 0 0

15 Arungkeke Arungkeke 2234 16 1 0 0 0 0

16 Kelara Tolo 3240 60 2 0 0 0 0

17 Rumbia Rumbia 1385 17 1 0 0 0 0

18 Tompobulu 1389 19 1 0 0 2 11

JUMLAH (KAB/KOTA) 41.993 619 1 33 5 8 1

Ket: IVA: Inspeksi Visual dengan Asam asetat

CBE: Clinical Breast Examination

Sumber: Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Jeneponto

PEMERIKSAAN LEHER RAHIM

DAN PAYUDARATUMOR/BENJOLAN

NO KECAMATAN PUSKESMASPEREMPUAN

USIA 30-50 TAHUN

IVA POSITIF

Page 146: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 27

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

DIKETAHUIDITANGGU-

LANGIAKHIR L P L+P 0-7 HARI 8-28 HARI 1-11 BLN 1-4 THN 5-9 THN 10-14 THN 15-19 THN 20-44 THN 45-54 THN 55-59 THN 60-69 THN 70+ THN L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34

1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

4 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

6 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

7 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

8 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

9 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

10 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

11 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

12 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

13 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

14 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

15 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

16 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

17 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

18 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

JUMLAH PENDUDUK TERANCAMJUMLAH

KEC

YANG TERSERANGWAKTU KEJADIAN (TANGGAL) KELOMPOK UMUR PENDERITA

JUMLAH

DESA/KEL

JUMLAH PENDERITA DAN KEMATIAN PADA KLB MENURUT JENIS KEJADIAN LUAR BIASA (KLB)

CFR (%)NO

JENIS KEJADIAN

LUAR BIASA

ATTACK RATE (%)JUMLAH PENDERITA JUMLAH KEMATIAN

Page 147: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 28

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

JUMLAH DITANGANI <24 JAM %1 2 3 4 5 6

1 Binamu Binamu 0 0 0

2 Binamu Kota 0 0 0

3 Bontosunggu Kota 1 1 100

4 Turatea Bontomatene 0 0 0

5 Bululoe 0 0 0

6 Tamalatea Tamalatea 0 0 0

7 Bontoramba Bontoramba 0 0 0

8 Bangkala Bangkala 0 0 0

9 Kapita 0 0 0

10 Bangkala Barat Buludoang 0 0 0

11 Barana 0 0 0

12 Batang Togo-Togo 0 0 0

13 Tarowang Tarowang 0 0 0

14 Tino 0 0 0

15 Arungkeke Arungkeke 0 0 0

16 Kelara Tolo 0 0 0

17 Rumbia Rumbia 0 0 0

18 Tompobulu 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 1 1 100

KLB DI DESA/KELURAHANNO PUSKESMASKECAMATAN

KEJADIAN LUAR BIASA (KLB) DI DESA/KELURAHAN YANG DITANGANI < 24 JAM

Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

Page 148: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 29

MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 Binamu Binamu 217 212 97,70 211 97,24 207 189 91,30 174 84,06 189 91,30

2 Binamu Kota 410 405 98,78 393 95,85 392 371 94,64 309 78,83 371 94,64

3 Bontosunggu Kota 381 397 104,20 351 92,13 364 329 90,38 314 86,26 329 90,38

4 Turatea Bontomatene 362 375 103,59 256 70,72 346 327 94,51 303 87,57 327 94,51

5 Bululoe 214 195 91,12 188 87,85 204 180 88,24 185 90,69 180 88,24

6 Tamalatea Tamalatea 777 692 89,06 645 83,01 742 534 71,97 508 68,46 534 71,97

7 Bontoramba Bontoramba 673 571 84,84 501 74,44 643 523 81,34 496 77,14 523 81,34

8 Bangkala Bangkala 681 675 99,12 608 89,28 650 516 79,38 458 70,46 516 79,38

9 Kapita 280 276 98,57 213 76,07 267 241 90,26 177 66,29 241 90,26

10 Bangkala Barat Buludoang 191 193 101,05 160 83,77 183 186 101,64 184 100,55 186 101,64

11 Barana 316 343 108,54 296 93,67 301 294 97,67 253 84,05 294 97,67

12 Batang Togo-Togo 370 363 98,11 305 82,43 352 318 90,34 273 77,56 318 90,34

13 Tarowang Tarowang 202 221 109,41 167 82,67 192 195 101,56 163 84,90 195 101,56

14 Tino 229 260 113,54 215 93,89 219 245 111,87 243 110,96 245 111,87

15 Arungkeke Arungkeke 351 349 99,43 260 74,07 335 234 69,85 197 58,81 234 69,85

16 Kelara Tolo 509 504 99,02 432 84,87 486 415 85,39 366 75,31 415 85,39

17 Rumbia Rumbia 218 207 94,95 191 87,61 208 180 86,54 201 96,63 180 86,54

18 Tompobulu 218 219 100,46 197 90,37 208 181 87,02 150 72,12 201 96,63

JUMLAH (KAB/KOTA) 6.599 6.457 97,85 5.589 84,69 6.299 5.458 86,65 4.954 78,65 5.478 86,97

IBU NIFAS MENDAPAT VIT A JUMLAH

K1 K4NO

Sumber: Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Jeneponto

KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH

CAKUPAN KUNJUNGAN IBU HAMIL, PERSALINAN DITOLONG TENAGA KESEHATAN, DAN PELAYANAN KESEHATAN IBU NIFAS

IBU BERSALIN/NIFASIBU HAMIL

PERSALINAN DITOLONG

NAKESMENDAPAT YANKES NIFAS

Page 149: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 30

PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA IBU HAMIL MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

TT-1 TT-2 TT-3 TT-4 TT-5 TT2+

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

1 Binamu Binamu 217 113 52 109 50 25 12 7 3 14 6 155 71

2 Binamu Kota 410 405 99 395 96 0 0 0 0 0 0 395 96

3 Bontosunggu Kota 381 306 80 265 70 128 34 107 28 0 0 500 131

4 Turatea Bontomatene 362 219 60 29 8 22 6 11 3 5 1 67 19

5 Bululoe 214 100 47 97 45 35 16 7 3 8 4 147 69

6 Tamalatea Tamalatea 777 422 54 385 50 5 1 1 0 0 0 391 50

7 Bontoramba Bontoramba 673 408 61 383 57 13 2 0 0 0 0 396 59

8 Bangkala Bangkala 681 676 99 608 89 0 0 0 0 0 0 608 89

9 Kapita 280 217 78 186 66 14 5 6 2 9 3 215 77

10 Bangkala Barat Buludoang 191 144 75 131 69 1 1 1 1 0 0 133 70

11 Barana 316 231 73 197 62 35 11 23 7 10 3 265 84

12 Batang Togo-Togo 370 253 68 180 49 61 16 27 7 27 7 295 80

13 Tarowang Tarowang 202 102 50 97 48 34 17 9 4 11 5 151 75

14 Tino 229 240 105 165 72 32 14 22 10 16 7 235 103

15 Arungkeke Arungkeke 351 183 52 126 36 11 3 9 3 2 1 148 42

16 Kelara Tolo 509 449 88 428 84 78 15 19 4 7 1 532 105

17 Rumbia Rumbia 218 135 62 113 52 21 10 1 0 0 0 135 62

18 Tompobulu 218 152 70 105 48 0 0 0 0 0 0 105 48

JUMLAH (KAB/KOTA) 6.599 4.755 72,06 3.999 60,60 515 7,80 250 3,79 109 1,65 4.873 73,84

IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA IBU HAMILJUMLAH IBU

HAMILNO KECAMATAN PUSKESMAS

Sumber: Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Jeneponto

Page 150: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 31

PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA WANITA USIA SUBUR MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

TT-1 TT-2 TT-3 TT-4 TT-5

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 Binamu Binamu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 Binamu Kota 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3 Bontosunggu Kota 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

4 Turatea Bontomatene 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5 Bululoe 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

6 Tamalatea Tamalatea 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

7 Bontoramba Bontoramba 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

8 Bangkala Bangkala 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

9 Kapita 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

10 Bangkala Barat Buludoang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

11 Barana 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

12 Batang Togo-Togo 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

13 Tarowang Tarowang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

14 Tino 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

15 Arungkeke Arungkeke 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

16 Kelara Tolo 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

17 Rumbia Rumbia 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

18 Tompobulu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0,00

NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH WUS

(15-39 TAHUN)

IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA WUS

Sumber: Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Jeneponto

Page 151: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 32

JUMLAH IBU HAMIL YANG MENDAPATKAN TABLET FE1 DAN FE3 MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

FE1 (30 TABLET) FE3 (90 TABLET)

JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8

1 Binamu Binamu 217 212 97,7 211 97,2

2 Binamu Kota 410 405 98,8 393 95,9

3 Bontosunggu Kota 381 397 104,2 351 92,1

4 Turatea Bontomatene 362 375 103,6 256 70,7

5 Bululoe 214 195 91,1 188 87,9

6 Tamalatea Tamalatea 777 692 89,1 645 83,0

7 Bontoramba Bontoramba 673 571 84,8 501 74,4

8 Bangkala Bangkala 681 675 99,1 608 89,3

9 Kapita 280 276 98,6 213 76,1

10 Bangkala Barat Buludoang 191 193 101,0 160 83,8

11 Barana 316 343 108,5 296 93,7

12 Batang Togo-Togo 370 363 98,1 305 82,4

13 Tarowang Tarowang 202 221 109,4 167 82,7

14 Tino 229 260 113,5 215 93,9

15 Arungkeke Arungkeke 351 349 99,4 260 74,1

16 Kelara Tolo 509 504 99,0 432 84,9

17 Rumbia Rumbia 218 207 95,0 191 87,6

18 Tompobulu 218 219 100,5 197 90,4

JUMLAH (KAB/KOTA) 6.599 6.457 97,85 5.589 84,69

KECAMATANJUMLAH

IBU HAMILNO PUSKESMAS

Sumber: Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Jeneponto

Page 152: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 33

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

S % L P L + P L P L + P S % S % S %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

1 Binamu Binamu 217 43 31 71,4 97 103 200 15 15 30 12 80,0 13 86,7 25 83,3

2 Binamu Kota 410 82 60 73,2 185 192 377 28 29 57 15 53,6 16 55,2 31 54,4

3 Bontosunggu Kota 381 76 51 66,9 170 180 350 26 27 53 22 84,6 12 44,4 34 64,2

4 Turatea Bontomatene 362 72 45 62,2 160 172 332 24 26 50 18 75,0 9 34,6 27 54,0

5 Bululoe 214 43 42 98,1 97 99 196 15 15 30 15 100,0 11 73,3 26 86,7

6 Tamalatea Tamalatea 777 155 107 68,9 349 364 713 52 55 107 34 65,4 36 65,5 70 65,4

7 Bontoramba Bontoramba 673 135 85 63,2 300 319 619 45 48 93 36 80,0 27 56,3 63 67,7

8 Bangkala Bangkala 681 136 90 66,1 304 321 625 46 48 94 21 45,7 30 62,5 51 54,3

9 Kapita 280 56 29 51,8 126 131 257 19 20 39 12 63,2 11 55,0 23 59,0

10 Bangkala Barat Buludoang 191 38 27 70,7 85 91 176 13 14 27 12 92,3 8 57,1 20 74,1

11 Barana 316 63 46 72,8 146 144 290 22 22 44 18 81,8 8 36,4 26 59,1

12 Batang Togo-Togo 370 74 49 66,2 160 179 339 24 27 51 21 87,5 14 51,9 35 68,6

13 Tarowang Tarowang 202 40 30 74,3 89 96 185 13 14 27 14 107,7 13 92,9 27 100,0

14 Tino 229 46 38 83,0 102 108 210 15 16 31 12 80,0 15 93,8 27 87,1

15 Arungkeke Arungkeke 351 70 38 54,1 155 168 323 23 25 48 22 95,7 10 40,0 32 66,7

16 Kelara Tolo 509 102 66 64,8 223 244 467 33 37 70 23 69,7 12 32,4 35 50,0

17 Rumbia Rumbia 218 44 29 66,5 96 104 200 14 16 30 9 64,3 12 75,0 21 70,0

18 Tompobulu 218 44 23 52,8 98 102 200 15 15 30 14 93,3 3 20,0 17 56,7

JUMLAH (KAB/KOTA) 6.599 1.320 886 67,13 2.942 3.117 6.059 442 469 911 330 74,66 260 55,44 590 64,76

JUMLAH

IBU HAMIL

JUMLAH BAYI

PERKIRAAN

BUMIL

DENGAN

KOMPLIKASI

KEBIDANAN

PERKIRAAN NEONATAL KOMPLIKASI PENANGANAN KOMPLIKASI NEONATAL

Sumber: Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Jeneponto

L + PL P

PENANGANAN

KOMPLIKASI

KEBIDANAN

JUMLAH DAN PERSENTASE PENANGANAN KOMPLIKASI KEBIDANAN DAN KOMPLIKASI NEONATAL

MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

NO PUSKESMASKECAMATAN

Page 153: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 34

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

PESERTA KB AKTIF

MKJP

IUD % MOP % MOW % IM PLAN % JUMLAH % KON DOM % SUNTIK % PIL %OBAT

VAGINA% LAIN NYA % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27

1 Binamu Binamu 0 0,0 0 0,0 2 0,2 23 2,1 25 2,2 0,0 998 89,3 94 8,4 0 0,0 0 0,0 1.092 97,8 1.117 100

2 Binamu Kota 68 2,3 0 0,0 0 0,0 55 1,8 123 4,1 55 1,8 2.567 85,2 269 8,9 0 0,0 0 0,0 2.891 95,9 3.014 100

3 Bontosunggu Kota 6 0,2 0 0,0 6 0,2 178 7,0 190 7,5 51 2,0 1.801 71,2 489 19,3 0 0,0 0 0,0 2.341 92,5 2.531 100

4 Turatea Bontomatene 6 0,3 2 0,1 8 0,4 198 10,1 214 10,9 29 1,5 1.489 75,7 236 12,0 0 0,0 0 0,0 1.754 89,1 1.968 100

5 Bululoe 7 0,6 0 0,0 4 0,3 45 3,8 56 4,7 1 0,1 1.052 88,9 75 6,3 0 0,0 0 0,0 1.128 95,3 1.184 100

6 Tamalatea Tamalatea 7 0,1 0 0,0 0 0,0 234 4,6 241 4,7 7 0,1 4.028 78,9 830 16,3 0 0,0 0 0,0 4.865 95,3 5.106 100

7 Bontoramba Bontoramba 9 0,2 4 0,1 13 0,3 326 7,9 352 8,5 27 0,7 3.618 87,2 99 2,4 0 0,0 51 1,2 3.795 91,5 4.147 100

8 Bangkala Bangkala 16 0,4 0 0,0 4 0,1 207 5,6 227 6,1 4 0,1 2.972 80,2 503 13,6 0 0,0 0 0,0 3.479 93,9 3.706 100

9 Kapita 35 1,8 2 0,1 2 0,1 446 22,5 485 24,5 1 0,1 1.287 64,9 210 10,6 0 0,0 0 0,0 1.498 75,5 1.983 100

10 Bangkala Barat Buludoang 23 1,9 0 0,0 2 0,2 90 7,4 115 9,4 0 0,0 821 67,1 287 23,5 0 0,0 0 0,0 1.108 90,6 1.223 100

11 Barana 5 0,2 1 0,0 3 0,1 81 3,7 90 4,1 19 0,9 1.689 77,0 396 18,0 0 0,0 0 0,0 2.104 95,9 2.194 100

12 Batang Togo-Togo 9 0,4 0 0,0 0 0,0 53 2,3 62 2,6 12 0,5 2.035 86,4 245 10,4 0 0,0 0 0,0 2.292 97,4 2.354 100

13 Tarowang Tarowang 1 0,1 0 0,0 3 0,2 89 7,1 93 7,4 11 0,9 1.056 84,5 90 7,2 0 0,0 0 0,0 1.157 92,6 1.250 100

14 Tino 0 0,0 0 0,0 0 0,0 19 1,2 19 1,2 0 0,0 1.343 86,1 198 12,7 0 0,0 0 0,0 1.541 98,8 1.560 100

15 Arungkeke Arungkeke 0 0,0 0 0,0 0 0,0 202 8,4 202 8,4 3 0,1 1.714 70,9 498 20,6 0 0,0 0 0,0 2.215 91,6 2.417 100

16 Kelara Tolo 1 0,0 0 0,0 2 0,1 242 8,7 245 8,9 1 0,0 2.312 83,6 209 7,6 0 0,0 0 0,0 2.522 91,1 2.767 100

17 Rumbia Rumbia 0 0,0 0 0,0 0 0,0 42 3,0 42 3,0 0 0,0 1.204 85,3 165 11,7 0 0,0 0 0,0 1.369 97,0 1.411 100

18 Tompobulu 3 0,2 0 0,0 2 0,1 190 13,6 195 14,0 3 0,2 1.007 72,3 187 13,4 0 0,0 0 0,0 1.197 86,0 1.392 100

JUMLAH (KAB/KOTA) 196 0,5 9 0,0 51 0,1 2.720 6,6 2.976 7,2 224 0,5 32.993 79,8 5.080 12,3 0 0,0 51 0,1 38.348 92,8 41.324 100

5001

Keterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang

Sumber: Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Jeneponto

PROPORSI PESERTA KB AKTIF MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

MKJP +

NON MKJP

% MKJP +

NON MKJP

NO KECAMATAN PUSKESMASNON MKJP

Page 154: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 35

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

PESERTA KB BARU

MKJP

IUD % MOP % MOW % IMPLAN % JUMLAH % KONDOM % SUNTIK % PIL % OBAT VAGINA % LAIN NYA % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27

1 Binamu Binamu 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 131 73,6 47 26,4 0 0,0 0 0,0 178 100,0 178 100

2 Binamu Kota 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 231 53,8 198 46,2 0 0,0 0 0,0 429 100,0 429 100

3 Bontosunggu Kota 0 0,0 0 0,0 0 0,0 16 3,5 16 3,5 0 0,0 421 91,5 23 5,0 0 0,0 0 0,0 444 96,5 460 100

4 Turatea Bontomatene 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 125 36,5 217 63,5 0 0,0 0 0,0 342 100,0 342 100

5 Bululoe 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 178 72,7 67 27,3 0 0,0 0 0,0 245 100,0 245 100

6 Tamalatea Tamalatea 1 0,1 0 0,0 0 0,0 14 1,4 15 1,6 4 0,4 910 94,2 37 3,8 0 0,0 0 0,0 951 98,4 966 100

7 Bontoramba Bontoramba 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 401 62,6 240 37,4 0 0,0 0 0,0 641 100,0 641 100

8 Bangkala Bangkala 16 2,5 0 0,0 0 0,0 0 0,0 16 2,5 0 0,0 492 77,6 126 19,9 0 0,0 0 0,0 618 97,5 634 100

9 Kapita 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 1 0,3 221 77,3 64 22,4 0 0,0 0 0,0 286 100,0 286 100

10 Bangkala BaratBuludoang 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 167 63,0 98 37,0 0 0,0 0 0,0 265 100,0 265 100

11 Barana 0 0,0 0 0,0 0 0,0 8 2,2 8 2,2 19 5,3 321 89,2 12 3,3 0 0,0 0 0,0 352 97,8 360 100

12 Batang Togo-Togo 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 367 86,2 59 13,8 0 0,0 0 0,0 426 100,0 426 100

13 Tarowang Tarowang 0 0,0 3 0,8 0 0,0 4 1,0 7 1,8 0 0,0 314 82,2 61 16,0 0 0,0 0 0,0 375 98,2 382 100

14 Tino 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 245 56,2 191 43,8 0 0,0 0 0,0 436 100,0 436 100

15 Arungkeke Arungkeke 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 321 75,7 103 24,3 0 0,0 0 0,0 424 100,0 424 100

16 Kelara Tolo 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 1 0,2 501 81,6 112 18,2 0 0,0 0 0,0 614 100,0 614 100

17 Rumbia Rumbia 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 137 66,2 70 33,8 0 0,0 0 0,0 207 100,0 207 100

18 Tompobulu 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 142 71,0 58 29,0 0 0,0 0 0,0 200 100,0 200 100

JUMLAH (KAB/KOTA) 17 0,2 3 0,0 0 0,0 42 0,6 62 0,8 25 0,3 5.625 75,1 1.783 23,8 0 0,0 0 0,0 7.433 99,2 7.495 100

Keterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang

Sumber: Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Jeneponto

PROPORSI PESERTA KB BARU MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

NON MKJPMKJP + NON

MKJP

% MKJP +

NON MKJP

NO KECAMATAN PUSKESMAS

Page 155: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 36

JUMLAH PESERTA KB BARU DAN KB AKTIF MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

PESERTA KB BARU

JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8

1 Binamu Binamu 1.979 178 9,0 1.117 56,4

2 Binamu Kota 3.730 429 11,5 3.014 80,8

3 Bontosunggu Kota 3.467 460 13,3 2.531 73,0

4 Turatea Bontomatene 3.292 342 10,4 1.968 59,8

5 Bululoe 1.946 245 12,6 1.184 60,8

6 Tamalatea Tamalatea 7.063 966 13,7 5.106 72,3

7 Bontoramba Bontoramba 6.122 641 10,5 4.147 67,7

8 Bangkala Bangkala 6.188 634 10,2 3.706 59,9

9 Kapita 2.541 286 11,3 1.983 78,0

10 Bangkala Barat Buludoang 1.742 265 15,2 1.223 70,2

11 Barana 2.869 360 12,5 2.194 76,5

12 Batang Togo-Togo 3.360 426 12,7 2.354 70,1

13 Tarowang Tarowang 1.832 382 20,9 1.250 68,2

14 Tino 2.079 436 21,0 1.560 75,0

15 Arungkeke Arungkeke 3.192 424 13,3 2.417 75,7

16 Kelara Tolo 4.628 614 13,3 2.767 59,8

17 Rumbia Rumbia 1.978 207 10,5 1.411 71,3

18 Tompobulu 1.984 200 10,1 1.392 70,2

JUMLAH (KAB/KOTA) 59.992 7.495 12,5 41.324 68,9

PESERTA KB AKTIFJUMLAH PUSNO KECAMATAN PUSKESMAS

Sumber: Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Jeneponto

Page 156: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 37

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 Binamu Binamu 94 94 188 93 98,9 93 98,9 186 98,9 3 3,2 1 1,1 4 2,2

2 Binamu Kota 177 193 370 175 98,9 191 99,0 366 98,9 1 0,6 0 0,0 1 0,3

3 Bontosunggu Kota 170 154 324 168 98,8 152 98,7 320 98,8 1 0,6 3 2,0 4 1,3

4 Turatea Bontomatene 172 162 334 170 98,8 160 98,8 330 98,8 7 4,1 5 3,1 12 3,6

5 Bululoe 94 98 192 93 98,9 97 99,0 190 99,0 8 8,6 10 10,3 18 9,5

6 Tamalatea Tamalatea 286 246 532 282 98,6 243 98,8 525 98,7 3 1,1 1 0,4 4 0,8

7 Bontoramba Bontoramba 262 263 525 259 98,9 260 98,9 519 98,9 2 0,8 2 0,8 4 0,8

8 Bangkala Bangkala 246 272 518 243 98,8 269 98,9 512 98,8 1 0,4 2 0,7 3 0,6

9 Kapita 135 108 243 133 98,5 107 99,1 240 98,8 6 4,5 11 10,3 17 7,1

10 Bangkala Barat Buludoang 103 96 199 102 99,0 95 99,0 197 99,0 1 1,0 2 2,1 3 1,5

11 Barana 153 140 293 151 98,7 138 98,6 289 98,6 1 0,7 4 2,9 5 1,7

12 Batang Togo-Togo 166 153 319 164 98,8 151 98,7 315 98,7 8 4,9 0 0,0 8 2,5

13 Tarowang Tarowang 107 85 192 106 99,1 84 98,8 190 99,0 2 1,9 3 3,6 5 2,6

14 Tino 127 120 247 125 98,4 118 98,3 243 98,4 0 0,0 3 2,5 3 1,2

15 Arungkeke Arungkeke 138 130 268 136 98,6 126 96,9 262 97,8 2 1,5 2 1,6 4 1,5

16 Kelara Tolo 214 206 420 211 98,6 203 98,5 414 98,6 8 3,8 4 2,0 12 2,9

17 Rumbia Rumbia 87 83 170 86 98,9 82 98,8 168 98,8 1 1,2 2 2,4 3 1,8

18 Tompobulu 120 74 194 118 98,3 73 98,6 191 98,5 6 5,1 3 4,1 9 4,7

JUMLAH (KAB/KOTA) 2.851 2.677 5.528 2.815 98,7 2.642 98,7 5.457 98,7 61 2,2 58 2,2 119 2,2

Sumber: Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Jeneponto

BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH (BBLR) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

P LL + P L + P

BBLRJUMLAH LAHIR HIDUP

L

BAYI BARU LAHIR DITIMBANG

PNO KECAMATAN PUSKESMAS

Page 157: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 38

CAKUPAN KUNJUNGAN NEONATAL MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 Binamu Binamu 97 103 200 89 91,8 99 96,1 188 94,0 77 79,4 93 90,3 170 85,0

2 Binamu Kota 185 192 377 177 95,7 193 100,5 370 98,1 141 76,2 149 77,6 290 76,9

3 Bontosunggu Kota 170 180 350 175 102,9 154 85,6 329 94,0 170 100,0 154 85,6 324 92,6

4 Turatea Bontomatene 160 172 332 167 104,4 163 94,8 330 99,4 163 101,9 160 93,0 323 97,3

5 Bululoe 97 99 196 92 94,8 99 100,0 191 97,4 93 95,9 98 99,0 191 97,4

6 Tamalatea Tamalatea 349 364 713 287 82,2 257 70,6 544 76,3 254 72,8 231 63,5 485 68,0

7 Bontoramba Bontoramba 300 319 619 267 89,0 258 80,9 525 84,8 257 85,7 234 73,4 491 79,3

8 Bangkala Bangkala 304 321 625 249 81,9 269 83,8 518 82,9 245 80,6 253 78,8 498 79,7

9 Kapita 126 131 257 131 104,0 112 85,5 243 94,6 115 91,3 106 80,9 221 86,0

10 Bangkala Barat Buludoang 85 91 176 97 114,1 87 95,6 184 104,5 86 101,2 78 85,7 164 93,2

11 Barana 146 144 290 153 104,8 140 97,2 293 101,0 131 89,7 103 71,5 234 80,7

12 Batang Togo-Togo 160 179 339 166 103,8 147 82,1 313 92,3 147 91,9 142 79,3 289 85,3

13 Tarowang Tarowang 89 96 185 107 120,2 83 86,5 190 102,7 82 92,1 66 68,8 148 80,0

14 Tino 102 108 210 126 123,5 119 110,2 245 116,7 108 105,9 94 87,0 202 96,2

15 Arungkeke Arungkeke 155 168 323 134 86,5 133 79,2 267 82,7 95 61,3 111 66,1 206 63,8

16 Kelara Tolo 223 244 467 211 94,6 202 82,8 413 88,4 181 81,2 165 67,6 346 74,1

17 Rumbia Rumbia 96 104 200 91 94,8 85 81,7 185 92,5 93 96,9 90 86,5 183 91,5

18 Tompobulu 98 102 200 114 116,3 71 69,6 176 88,0 118 120,4 76 74,5 194 97,0

JUMLAH (KAB/KOTA) 2.942 3.117 6.059 2.833 96,30 2.671 85,69 5.504 90,84 2.556 86,88 2.403 77,09 4.959 81,85

L + P

KUNJUNGAN NEONATAL 3 KALI (KN LENGKAP)

P L + PL

KUNJUNGAN NEONATAL 1 KALI (KN1)

L

Sumber: Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Jeneponto

JUMLAH BAYINO KECAMATAN PUSKESMAS P

Page 158: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 39

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Binamu Binamu 47 51 98 41 87,2 42 82,4 83 84,7

2 Binamu Kota 87 77 164 77 88,5 61 79,2 138 84,1

3 Bontosunggu Kota 44 52 96 43 97,7 27 51,9 70 72,9

4 Turatea Bontomatene 67 71 138 55 82,1 54 76,1 109 79,0

5 Bululoe 48 57 105 26 54,2 35 61,4 61 58,1

6 Tamalatea Tamalatea 104 111 215 17 16,3 21 18,9 38 17,7

7 Bontoramba Bontoramba 111 128 239 92 82,9 110 85,9 202 84,5

8 Bangkala Bangkala 123 135 258 95 77,2 107 79,3 202 78,3

9 Kapita 61 66 127 46 75,4 42 63,6 88 69,3

10 Bangkala Barat Buludoang 29 34 63 19 65,5 27 79,4 46 73,0

11 Barana 53 53 106 17 32,1 14 26,4 31 29,2

12 Batang Togo-Togo 22 42 64 16 72,7 16 38,1 32 50,0

13 Tarowang Tarowang 65 34 99 64 98,5 28 82,4 92 92,9

14 Tino 30 36 66 18 60,0 23 63,9 41 62,1

15 Arungkeke Arungkeke 57 62 119 32 56,1 53 85,5 85 71,4

16 Kelara Tolo 112 109 221 75 67,0 97 89,0 172 77,8

17 Rumbia Rumbia 27 32 59 25 92,6 30 93,8 55 93,2

18 Tompobulu 36 38 74 32 88,9 31 81,6 63 85,1

JUMLAH (KAB/KOTA) 1.123 1.188 2.311 790 70,3 818 68,9 1.608 69,6

JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

NO KECAMATAN

JUMLAH BAYI

USIA 0-6 BULANPUSKESMASL P

Sumber: Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Jeneponto

JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF

USIA 0-6 BULAN

L + P

Page 159: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 40

CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Binamu Binamu 97 103 200 71 73,2 59 57,3 130 65,0

2 Binamu Kota 185 192 377 178 96,2 189 98,4 367 97,3

3 Bontosunggu Kota 170 180 350 119 70,0 118 65,6 237 67,7

4 Turatea Bontomatene 160 172 332 146 91,3 142 82,6 288 86,7

5 Bululoe 97 99 196 84 86,6 75 75,8 159 81,1

6 Tamalatea Tamalatea 349 364 713 267 76,5 253 69,5 520 72,9

7 Bontoramba Bontoramba 300 319 619 276 92,0 294 92,2 570 92,1

8 Bangkala Bangkala 304 321 625 218 71,7 256 79,8 474 75,8

9 Kapita 126 131 257 122 96,8 116 88,5 238 92,6

10 Bangkala Barat Buludoang 85 91 176 79 92,9 95 104,4 174 98,9

11 Barana 146 144 290 123 84,2 130 90,3 253 87,2

12 Batang Togo-Togo 160 179 339 144 90,0 141 78,8 285 84,1

13 Tarowang Tarowang 89 96 185 70 78,7 80 83,3 150 81,1

14 Tino 102 108 210 89 87,3 95 88,0 184 87,6

15 Arungkeke Arungkeke 155 168 323 105 67,7 101 60,1 206 63,8

16 Kelara Tolo 223 244 467 175 78,5 161 66,0 336 71,9

17 Rumbia Rumbia 96 104 200 89 92,7 98 94,2 187 93,5

18 Tompobulu 98 102 200 91 92,9 71 69,6 162 81,0

JUMLAH (KAB/KOTA) 2.942 3.117 6.059 2.446 83,14 2.474 79,37 4.920 81,20

Sumber: Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Jeneponto

P L + PLNO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH BAYI

PELAYANAN KESEHATAN BAYI

Page 160: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 41

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

1 2 3 4 5 6

1 Binamu Binamu 4 3 75,0

2 Binamu Kota 5 5 100,0

3 Bontosunggu Kota 4 4 100,0

4 Turatea Bontomatene 7 6 85,7

5 Bululoe 4 2 50,0

6 Tamalatea Tamalatea 12 9 75,0

7 Bontoramba Bontoramba 12 6 50,0

8 Bangkala Bangkala 10 1 10

9 Kapita 4 0 0

10 Bangkala Barat Buludoang 4 3 75,0

11 Barana 4 4 100,0

12 Batang Togo-Togo 6 1 16,7

13 Tarowang Tarowang 4 2 50,0

14 Tino 4 4 100,0

15 Arungkeke Arungkeke 7 6 85,7

16 Kelara Tolo 10 8 80,0

17 Rumbia Rumbia 6 6 100,0

18 Tompobulu 6 6 100,0

JUMLAH (KAB/KOTA) 113 76 67,26

Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

CAKUPAN DESA/KELURAHAN UNIVERSAL CHILD IMMUNIZATION (UCI) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

% DESA/KELURAHAN

UCINO KECAMATAN PUSKESMAS

JUMLAH

DESA/KELURAHAN

DESA/KELURAHAN

UCI

Page 161: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 42

CAKUPAN IMUNISASI HEPATITIS B < 7 HARI DAN BCG PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

BAYI DIIMUNISASIHb < 7 hari BCG

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 Binamu Binamu 94 94 188 89 94,68 100 106,38 189 100,53 97 103,19 103 109,57 200 106,38

2 Binamu Kota 177 193 370 180 101,69 191 98,96 371 100,27 185 104,52 192 99,48 377 101,89

3 Bontosunggu Kota 170 154 324 160 94,12 169 109,74 329 101,54 122 71,76 180 116,88 302 93,21

4 Turatea Bontomatene 172 162 334 156 90,70 171 105,56 327 97,90 160 93,02 172 106,17 332 99,40

5 Bululoe 94 98 192 90 95,74 90 91,84 180 93,75 93 98,94 91 92,86 184 95,83

6 Tamalatea Tamalatea 286 246 532 238 83,22 301 122,36 539 101,32 349 122,03 364 147,97 713 134,02

7 Bontoramba Bontoramba 262 263 525 283 108,02 240 91,25 523 99,62 274 104,58 307 116,73 581 110,67

8 Bangkala Bangkala 246 272 518 230 93,50 286 105,15 516 99,61 304 123,58 321 118,01 625 120,66

9 Kapita 135 108 243 121 89,63 120 111,11 241 99,18 121 89,63 123 113,89 244 100,41

10 Bangkala Barat Buludoang 103 96 199 85 82,52 91 94,79 176 88,44 85 82,52 91 94,79 176 88,44

11 Barana 153 140 293 146 95,42 144 102,86 290 98,98 144 94,12 139 99,29 283 96,59

12 Batang Togo-Togo 166 153 319 142 85,54 176 115,03 318 99,69 157 94,58 178 116,34 335 105,02

13 Tarowang Tarowang 107 85 192 89 83,18 96 112,94 185 96,35 89 83,18 96 112,94 185 96,35

14 Tino 127 120 247 102 80,31 108 90,00 210 85,02 102 80,31 108 90,00 210 85,02

15 Arungkeke Arungkeke 138 130 268 124 89,86 110 84,62 234 87,31 153 110,87 155 119,23 308 114,93

16 Kelara Tolo 214 206 420 203 94,86 212 102,91 415 98,81 223 104,21 244 118,45 467 111,19

17 Rumbia Rumbia 87 83 170 96 110,34 84 101,20 180 105,88 96 110,34 104 125,30 200 117,65

18 Tompobulu 120 74 194 83 69,17 98 132,43 181 93,30 98 81,67 102 137,84 200 103,09

JUMLAH (KAB/KOTA) 2.851 2.677 5.528 2.617 91,79 2.787 104,11 5.404 97,76 2.852 100,04 3.070 114,68 5.922 107,13

NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH LAHIR HIDUP

Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

Page 162: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 43

CAKUPAN IMUNISASI DPT-HB/DPT-HB-Hib, POLIO, CAMPAK, DAN IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

BAYI DIIMUNISASI

DPT-HB3/DPT-HB-Hib3 POLIO 4a CAMPAK IMUNISASI DASAR LENGKAP

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

1 Binamu Binamu 97 103 200 97 100 102 99,0 199 99,5 97 100,0 102 99,0 199 99,5 97 100,0 102 99,0 199 99,5 97 100,0 101 98,1 198 99,0

2 Binamu Kota 185 192 377 185 100 192 100 377 100 185 100 192 100 377 100 185 100 192 100 377 100 185 100 192 100 377 100

3 Bontosunggu Kota 170 180 350 143 84 180 100,0 323 92,3 143 84,1 180 100,0 323 92,3 142 83,5 180 100,0 322 92 140 82,4 180 100,0 320 91,4

4 Turatea Bontomatene 160 172 332 134 84 121 70,3 255 76,8 134 83,8 124 72,1 258 77,7 157 98,1 145 84,3 302 90,96386 145 90,6 133 77,3 278 83,7

5 Bululoe 97 99 196 93 96 92 92,9 185 94,4 77 79,4 89 89,9 166 84,7 70 72,2 87 87,9 157 80,10204 69 71,1 85 85,9 154 78,6

6 Tamalatea Tamalatea 349 364 713 346 99 361 99,2 707 99,2 346 99,1 361 99,2 707 99,2 327 93,7 362 99,5 689 96,63394 298 85,4 321 88,2 619 86,8

7 Bontoramba Bontoramba 300 319 619 267 89 295 92,5 562 90,8 267 89,0 289 90,6 556 89,8 247 82,3 251 78,7 498 80,45234 262 87,3 245 76,8 507 81,9

8 Bangkala Bangkala 304 321 625 304 100 316 98,4 620 99,2 304 100,0 318 99,1 622 99,5 303 99,7 320 99,7 623 99,68 256 84,2 242 75,4 498 79,7

9 Kapita 126 131 257 88 70 93 71,0 181 70,4 88 69,8 94 71,8 182 70,8 116 92,1 117 89,3 233 90,66148 70 55,6 64 48,9 134 52,1

10 Bangkala Barat Buludoang 85 91 176 85 100 91 100,0 176 100,0 85 100,0 91 100,0 176 100,0 85 100,0 91 100,0 176 100 85 100,0 91 100,0 176 100,0

11 Barana 146 144 290 145 99 144 100,0 289 99,7 145 99,3 144 100,0 289 99,7 146 100,0 138 95,8 284 97,93103 138 94,5 131 91,0 269 92,8

12 Batang Togo-Togo 160 179 339 158 99 156 87,2 314 92,6 159 99,4 166 92,7 325 95,9 152 95,0 115 64,2 267 78,76106 111 69,4 108 60,3 219 64,6

13 Tarowang Tarowang 89 96 185 88 99 95 99,0 183 98,9 88 98,9 95 99,0 183 98,9 86 96,6 82 85,4 168 90,81081 83 93,3 76 79,2 159 85,9

14 Tino 102 108 210 98 96 104 96,3 202 96,2 97 95,1 97 89,8 194 92,4 101 99,0 103 95,4 204 97,14286 94 92,2 78 72,2 172 81,9

15 Arungkeke Arungkeke 155 168 323 142 92 144 85,7 286 88,5 135 87,1 140 83,3 275 85,1 121 78,1 131 78,0 252 78,01858 128 82,6 139 82,7 267 82,7

16 Kelara Tolo 223 244 467 221 99 224 91,8 445 95,3 223 100,0 244 100,0 467 100,0 223 100,0 244 100,0 467 100 217 97,3 219 89,8 436 93,4

17 Rumbia Rumbia 96 104 200 90 94 103 99,0 193 96,5 91 94,8 92 88,5 183 91,5 96 100,0 104 100,0 200 100 84 87,5 85 81,7 169 84,5

18 Tompobulu 98 102 200 97 99 100 98,0 197 98,5 97 99,0 100 98,0 197 98,5 97 99,0 100 98,0 197 98,5 97 99,0 100 98,0 197 98,5

JUMLAH (KAB/KOTA) 2.942 3.117 6.059 2.781 94,5 2.913 93,5 5.694 94,0 2.761 93,8 2.918 93,6 5.679 93,7 2.751 93,5 2.864 91,9 5.615 92,7 2.559 87,0 2.590 83,1 5.149 85,0

Keterangan: a = khusus provinsi yang menerapkan 3 dosis polio maka diisi dengan polio 3

PP L + PL P L + PL + P L P L + P L

Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

NO KECAMATAN PUSKESMAS

JUMLAH BAYI

(SURVIVING INFANT)

L

Page 163: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 44

CAKUPAN PEMBERIAN VITAMIN A PADA BAYI DAN ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

BAYI 6-11 BULAN ANAK BALITA (12-59 BULAN) BALITA (6-59 BULAN)

L P L+P SƷ % S % S % L P L+P S % S % S % L P L+P S % S % S %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

1 Binamu Binamu 56 67 123 55 98,21 62 92,54 117 95,12 246 288 534 240 97,56 256 88,89 496 92,88 302 355 657 295 97,68 318 89,58 613 93,30

2 Binamu Kota 107 106 213 84 78,50 85 80,19 169 79,34 965 928 1.893 825 85,49 781 84,16 1.606 84,84 1.072 1.034 2.106 909 84,79 866 83,75 1.775 84,28

3 Bontosunggu Kota 207 152 359 127 61,35 96 63,16 223 62,12 639 730 1.369 527 82,47 655 89,73 1.182 86,34 846 882 1.728 654 77,30 751 85,15 1.405 81,31

4 Turatea Bontomatene 108 114 222 77 71,30 95 83,33 172 77,48 786 779 1.565 627 79,77 618 79,33 1.245 79,55 894 893 1.787 704 78,75 713 79,84 1.417 79,29

5 Bululoe 79 90 169 71 89,87 89 98,89 160 94,67 371 445 816 331 89,22 387 86,97 718 87,99 450 535 985 402 89,33 476 88,97 878 89,14

6 Tamalatea Tamalatea 233 260 493 194 83,26 222 85,38 416 84,38 1.745 1.804 3.549 1.464 83,90 1.551 85,98 3.015 84,95 1.978 2.064 4.042 1.658 83,82 1.773 85,90 3.431 84,88

7 Bontoramba Bontoramba 201 202 403 193 96,02 198 98,02 391 97,02 1.497 1.593 3.090 1.325 88,51 1.371 86,06 2.696 87,25 1.698 1.795 3.493 1.518 89,40 1.569 87,41 3.087 88,38

8 Bangkala Bangkala 160 223 383 140 87,50 199 89,24 339 88,51 1.333 1.791 3.124 1.235 92,65 1.703 95,09 2.938 94,05 1.493 2.014 3.507 1.375 92,10 1.902 94,44 3.277 93,44

9 Kapita 71 64 135 66 92,96 50 78,13 116 85,93 572 716 1.288 496 86,71 536 74,86 1.032 80,12 643 780 1.423 562 87,40 586 75,13 1.148 80,67

10 Bangkala Barat Buludoang 44 61 105 35 79,55 52 85,25 87 82,86 408 469 877 362 88,73 371 79,10 733 83,58 452 530 982 397 87,83 423 79,81 820 83,50

11 Barana 81 88 169 64 79,01 55 62,50 119 70,41 681 742 1.423 560 82,23 601 81,00 1.161 81,59 762 830 1.592 624 81,89 656 79,04 1.280 80,40

12 Batang Togo-Togo 142 146 288 112 78,87 144 98,63 256 88,89 710 986 1.696 603 84,93 775 78,60 1.378 81,25 852 1.132 1.984 715 83,92 919 81,18 1.634 82,36

13 Tarowang Tarowang 66 61 127 47 71,21 50 81,97 97 76,38 431 477 908 375 87,01 425 89,10 800 88,11 497 538 1.035 422 84,91 475 88,29 897 86,67

14 Tino 65 61 126 57 87,69 54 88,52 111 88,10 499 547 1.046 428 85,77 453 82,82 881 84,23 564 608 1.172 485 85,99 507 83,39 992 84,64

15 Arungkeke Arungkeke 99 106 205 103 104,04 108 101,89 211 102,93 1.346 1.346 2.692 529 39,30 535 39,75 1.064 39,52 1.445 1.452 2.897 632 43,74 643 44,28 1.275 44,01

16 Kelara Tolo 115 148 263 119 103,48 107 72,30 226 85,93 1.160 1.206 2.366 1.048 90,34 1.121 92,95 2.169 91,67 1.275 1.354 2.629 1.167 91,53 1.228 90,69 2.395 91,10

17 Rumbia Rumbia 64 63 127 59 92,19 57 90,48 116 91,34 423 412 835 324 76,60 311 75,49 635 76,05 487 475 962 383 78,64 368 77,47 751 78,07

18 Tompobulu 62 62 124 50 80,65 52 83,87 102 82,26 493 504 997 268 54,36 264 52,38 532 53,36 555 566 1.121 318 57,30 316 55,83 634 56,56

JUMLAH (KAB/KOTA) 1.960 2.074 4.034 1.653 84,34 1.775 85,58 3.428 84,98 14.305 15.763 30.068 11.567 80,86 12.714 80,66 24.281 80,75 16.265 17.837 34.102 13.220 81,28 14.489 81,23 27.709 81,25

Keterangan: Pelaporan pemberian vitamin A dilakukan pada Februari dan Agustus, maka perhitungan bayi 6-11 bulan yang mendapat vitamin A dalam setahun

dihitung dengan mengakumulasi bayi 6-11 bulan yang mendapat vitamin A di bulan Februari dan yang mendapat vitamin A di bulan Agustus

L + PJUMLAH

MENDAPAT VIT ANO KECAMATAN PUSKESMAS

L + P

JUMLAH BAYI

6-11 BULAN PLJUMLAH

Sumber: Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Jeneponto

P

MENDAPAT VIT A

LL PL + P

MENDAPAT VIT A

Page 164: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 45

JUMLAH ANAK 0-23 BULAN DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

L P L+P L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 Binamu Binamu 215 289 504 200 250 450 93,0 86,5 89,3 25 12,5 1 0,4 26 5,8

2 Binamu Kota 664 639 1.303 595 536 1.131 89,6 84 86,8 5 0,8 4 0,7 9 0,8

3 Bontosunggu Kota 468 542 1.010 434 504 938 92,7 93 92,9 6 1,4 9 1,8 15 1,6

4 Turatea Bontomatene 379 398 777 340 354 694 89,7 89 89,3 4 1,2 5 1,4 9 1,3

5 Bululoe 240 272 512 199 256 455 82,9 94 88,9 3 1,5 6 2,3 9 2,0

6 Tamalatea Tamalatea 1.185 1.256 2.441 1.010 1.095 2.105 85,2 87 86,2 17 1,7 24 2,2 41 1,9

7 Bontoramba Bontoramba 843 893 1.736 749 765 1.514 88,8 86 87,2 3 0,4 5 0,7 8 0,5

8 Bangkala Bangkala 732 891 1.623 610 795 1.405 83,3 89 86,6 8 1,3 13 1,6 21 1,5

9 Kapita 372 437 809 286 363 649 76,9 83 80,2 2 0,7 2 0,6 4 0,6

10 Bangkala Barat Buludoang 202 236 438 171 226 397 84,7 96 90,6 2 1,2 4 1,8 6 1,5

11 Barana 357 407 764 283 323 606 79,3 79 79,3 37 13,1 52 16,1 89 14,7

12 Batang Togo-Togo 389 524 913 338 442 780 86,9 84 85,4 2 0,6 3 0,7 5 0,6

13 Tarowang Tarowang 207 228 435 149 169 318 72,0 74 73,1 0 0,0 3 1,8 3 0,9

14 Tino 207 230 437 174 203 377 84,1 88 86,3 4 2,3 6 3,0 10 2,7

15 Arungkeke Arungkeke 619 632 1.251 440 458 898 71,1 72 71,8 7 1,6 5 1,1 12 1,3

16 Kelara Tolo 671 661 1.332 607 565 1.172 90,5 85 88,0 11 1,8 6 1,1 17 1,5

17 Rumbia Rumbia 319 320 639 272 274 546 85,3 86 85,4 2 0,7 1 0,4 3 0,5

18 Tompobulu 279 303 582 140 142 282 50,2 47 48,5 3 2,1 4 2,8 7 2,5

JUMLAH (KAB/KOTA) 8.348 9.158 17.506 6.997 7.720 14.717 83,8 84,3 84,1 141 2,0 153 2,0 294 2,0

Sumber: Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Jeneponto

NO KECAMATAN PUSKESMAS

ANAK 0-23 BULAN (BADUTA)

JUMLAH BADUTA DILAPORKAN (S)DITIMBANG BGM

JUMLAH (D) % (D/S) L P L+P

Page 165: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 46

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

ANAK BALITA (12-59 BULAN)

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Binamu Binamu 401 371 772 195 48,6 215 58,0 410 53,1

2 Binamu Kota 1.129 1.130 2.259 1.001 88,7 1.103 97,6 2.104 93,1

3 Bontosunggu Kota 976 1.128 2.104 695 71,2 619 54,9 1.314 62,5

4 Turatea Bontomatene 904 921 1.825 467 51,7 481 52,2 948 51,9

5 Bululoe 576 595 1.171 311 54,0 1.280 215,1 1.591 135,9

6 Tamalatea Tamalatea 2.075 2.163 4.238 1.156 55,7 208 9,6 1.364 32,2

7 Bontoramba Bontoramba 1.789 1.902 3.691 942 52,7 950 49,9 1.892 51,3

8 Bangkala Bangkala 1.827 1.901 3.728 1.293 70,8 1.210 63,7 2.503 67,1

9 Kapita 751 780 1.531 370 49,3 333 42,7 703 45,9

10 Bangkala Barat Buludoang 509 540 1.049 347 68,2 338 62,6 685 65,3

11 Barana 917 994 1.911 315 34,4 359 36,1 674 35,3

12 Batang Togo-Togo 957 1.067 2.024 626 65,4 614 57,5 1.240 61,3

13 Tarowang Tarowang 498 569 1.067 348 69,9 326 57,3 674 63,2

14 Tino 609 643 1.252 493 81,0 475 73,9 968 77,3

15 Arungkeke Arungkeke 782 864 1.646 531 67,9 464 53,7 995 60,4

16 Kelara Tolo 1.333 1.457 2.790 877 65,8 840 57,7 1.717 61,5

17 Rumbia Rumbia 584 605 1.189 346 59,2 343 56,7 689 57,9

18 Tompobulu 588 608 1.196 357 60,7 293 48,2 650 54,3

JUMLAH (KAB/KOTA) 17.205 18.238 35.443 10.670 62,02 10.451 57,30 21.121 59,59

Sumber: Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Jeneponto

CAKUPAN PELAYANAN ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

P L + P

MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (MINIMAL 8 KALI)

LNO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH

Page 166: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 47

JUMLAH BALITA DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

L P L+P L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 Binamu Binamu 343 391 734 315 324 639 91,8 82,9 87,1 76 24,1 4 1,2 80 12,5

2 Binamu Kota 1.150 1.120 2.270 1.001 937 1.938 87,0 83,7 85,4 20 2,0 17 1,8 37 1,9

3 Bontosunggu Kota 809 910 1.719 727 826 1.553 89,9 90,8 90,3 12 1,7 19 2,3 31 2,0

4 Turatea Bontomatene 946 951 1.897 702 707 1.409 74,2 74,3 74,3 13 1,9 21 3,0 34 2,4

5 Bululoe 468 544 1.012 463 459 922 98,9 84,4 91,1 19 4,1 18 3,9 37 4,0

6 Tamalatea Tamalatea 2.094 2.168 4.262 1.731 1.841 3.572 82,7 84,9 83,8 21 1,2 27 1,5 48 1,3

7 Bontoramba Bontoramba 1.797 1.912 3.709 1.608 1.663 3.271 89,5 87,0 88,2 5 0,3 11 0,7 16 0,5

8 Bangkala Bangkala 1.637 2.112 3.749 1.376 1.836 3.212 84,1 86,9 85,7 16 1,2 18 1,0 34 1,1

9 Kapita 694 851 1.545 549 702 1.251 79,1 82,5 81,0 8 1,5 11 1,6 19 1,5

10 Bangkala Barat Buludoang 493 560 1.053 412 495 907 83,6 88,4 86,1 4 1,0 8 1,6 12 1,3

11 Barana 827 886 1.713 674 738 1.412 81,5 83,3 82,4 74 11,0 95 12,9 169 12,0

12 Batang Togo-Togo 849 1.186 2.035 686 965 1.651 80,8 81,4 81,1 9 1,3 15 1,6 24 1,5

13 Tarowang Tarowang 520 573 1.093 403 445 848 77,5 77,7 77,6 8 2,0 4 0,9 12 1,4

14 Tino 601 655 1.256 497 562 1.059 82,7 85,8 84,3 10 2,0 11 2,0 21 2,0

15 Arungkeke Arungkeke 1.501 1.514 3.015 981 1.025 2.006 65,4 67,7 66,5 17 1,7 18 1,8 35 1,7

16 Kelara Tolo 1.383 1.450 2.833 1.189 1.223 2.412 86,0 84,3 85,1 27 2,3 19 1,6 46 1,9

17 Rumbia Rumbia 521 514 1.035 454 438 892 87,1 85,2 86,2 9 2,0 11 2,5 20 2,2

18 Tompobulu 589 608 1.197 345 353 698 58,6 58,1 58,3 8 2,3 16 4,5 24 3,4

JUMLAH (KAB/KOTA) 17.222 18.905 36.127 14.113 15.539 29.652 81,95 82,20 82,08 356 2,52 343 2,21 699 2,36

Sumber: Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Jeneponto

NO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH BALITA DILAPORKAN (S)

BALITA

L+P

BGM

L P

DITIMBANG

JUMLAH (D) % (D/S)

Page 167: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 48

CAKUPAN KASUS BALITA GIZI BURUK YANG MENDAPAT PERAWATAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

KASUS BALITA GIZI BURUK

L P L+P S % S % S %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Binamu Binamu 1 0 1 1 100 0 0 1 100

2 Binamu Kota 1 0 1 1 100 0 0 1 100

3 Bontosunggu Kota 0 0 0 0 0 0 0 0 0

4 Turatea Bontomatene 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5 Bululoe 0 0 0 0 0 0 0 0 0

6 Tamalatea Tamalatea 2 2 4 2 100 2 100 4 100

7 Bontoramba Bontoramba 0 2 2 0 0 2 100 2 100

8 Bangkala Bangkala 0 0 0 0 0 0 0 0 0

9 Kapita 2 0 2 2 100 0 0 2 100

10 Bangkala Barat Buludoang 0 0 0 0 0 0 0 0 0

11 Barana 0 1 1 0 0 1 100 1 100

12 Batang Togo-Togo 1 0 1 1 100 0 0 1 100

13 Tarowang Tarowang 0 0 0 0 0 0 0 0 0

14 Tino 2 2 4 2 100 2 100 4 100

15 Arungkeke Arungkeke 0 0 0 0 0 0 0 0 0

16 Kelara Tolo 0 0 0 0 0 0 0 0 0

17 Rumbia Rumbia 0 0 0 0 0 0 0 0 0

18 Tompobulu 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 9 7 16 9 100,0 7 100,0 16 100,0

Sumber: Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Jeneponto

P L + P

MENDAPAT PERAWATANNO KECAMATAN PUSKESMAS

LJUMLAH DITEMUKAN

Page 168: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 49

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

MURID KELAS 1 SD DAN SETINGKAT

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 Binamu Binamu 172 184 356 159 92,4 172 93,5 331 93,0 7 7 100,0

2 Binamu Kota 421 315 736 390 92,6 295 93,7 685 93,1 17 17 100,0

3 Bontosunggu Kota 310 298 608 281 90,6 278 93,3 559 91,9 9 9 100,0

4 Turatea Bontomatene 220 175 395 210 95,5 160 91,4 370 93,7 14 14 100,0

5 Bululoe 189 152 341 175 92,6 140 92,1 315 92,4 8 8 100,0

6 Tamalatea Tamalatea 557 520 1.077 440 79,0 420 80,8 860 79,9 30 19 63,3

7 Bontoramba Bontoramba 474 452 926 380 80,2 355 78,5 735 79,4 29 19 65,5

8 Bangkala Bangkala 548 550 1.098 497 90,7 513 93,3 1.010 92,0 28 27 96,4

9 Kapita 182 194 376 168 92,3 169 87,1 337 89,6 11 10 90,9

10 Bangkala Barat Buludoang 201 165 366 184 91,5 151 91,5 335 91,5 10 9 90,0

11 Barana 328 270 598 298 90,9 255 94,4 553 92,5 19 19 100,0

12 Batang Togo-Togo 242 232 474 203 83,9 208 89,7 411 86,7 12 10 83,3

13 Tarowang Tarowang 214 192 406 198 92,5 176 91,7 374 92,1 7 7 100,0

14 Tino 167 123 290 138 82,6 114 92,7 252 86,9 7 5 71,4

15 Arungkeke Arungkeke 246 212 458 228 92,7 201 94,8 429 93,7 13 13 100,0

16 Kelara Tolo 320 422 742 248 77,5 289 68,5 537 72,4 25 16 64,0

17 Rumbia Rumbia 229 230 459 211 92,1 201 87,4 412 89,8 15 12 80,0

18 Tompobulu 221 218 439 202 91,4 193 88,5 395 90,0 14 14 100,0

JUMLAH (KAB/KOTA) 5.241 4.904 10.145 4.610 87,96 4.290 87,48 8.900 87,73 275 235 85,45

CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT 87,96 87,48 87,73

SD DAN SETINGKAT

JUMLAH

MENDAPAT

PELAYANAN

KESEHATAN

(PENJARINGAN)

%

Sumber: Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Jeneponto

CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN (PENJARINGAN) SISWA SD & SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH

MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (PENJARINGAN)

L P L + P

Page 169: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 50

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT

TUMPATAN GIGI TETAPPENCABUTAN GIGI

TETAP

RASIO TUMPATAN/

PENCABUTAN1 2 3 4 5 6

1 Binamu Binamu 0 80 0,00

2 Binamu Kota 26 319 0,08

3 Bontosunggu Kota 238 864 0,28

4 Turatea Bontomatene 0 79 0,00

5 Bululoe 0 695 0,00

6 Tamalatea Tamalatea 7 1.174 0,01

7 Bontoramba Bontoramba 0 965 0,00

8 Bangkala Bangkala 0 230 0,00

9 Kapita 0 0 0,00

10 Bangkala Barat Buludoang 0 470 0,00

11 Barana 0 480 0,00

12 Batang Togo-Togo 0 68 0,00

13 Tarowang Tarowang 0 917 0,00

14 Tino 0 0 0,00

15 Arungkeke Arungkeke 0 0 0,00

16 Kelara Tolo 0 201 0,00

17 Rumbia Rumbia 0 1.173 0,00

18 Tompobulu 0 0 0,00

JUMLAH (KAB/ KOTA) 271 7.715 0,04

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

NO PUSKESMASKECAMATAN

Sumber: Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Jeneponto

Page 170: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 51

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

L P L + P L % P % L + P % L P L + P L % P % L + P %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

1 Binamu Binamu 7 6 85,7 6 85,7 934 853 1.787 706 75,6 515 60,4 1.221 68,3 0 0 44 0 0 0 0 32 72,7

2 Binamu Kota 17 12 70,6 14 82,4 2.732 2.513 5.245 1.298 47,5 1.196 47,6 2.494 47,6 0 0 0 0 0 0 0 0 0,0

3 Bontosunggu Kota 9 8 88,9 9 100,0 1.475 1.517 2.992 1.110 75,3 1.217 80,2 2.327 77,8 0 0 632 0 0 0 0 444 70,3

4 Turatea Bontomatene 14 7 50,0 7 50,0 1.670 1.471 3.141 742 44,4 865 58,8 1.607 51,2 0 0 0 0 0 0 0 0 0,0

5 Bululoe 8 5 62,5 5 62,5 1.024 827 1.851 658 64,3 594 71,8 1.252 67,6 0 0 0 0 0 0 0 64 0,0

6 Tamalatea Tamalatea 30 20 66,7 25 83,3 3.407 3.155 6.562 2.674 78,5 1.954 61,9 4.628 70,5 0 0 478 0 0 0 0 521 109,0

7 Bontoramba Bontoramba 29 12 41,4 12 41,4 2.855 2.757 5.612 2.194 76,8 1.731 62,8 3.925 69,9 0 0 5189 0 0 0 0 321 6,2

8 Bangkala Bangkala 28 20 71,4 23 82,1 3.693 3.548 7.241 1.828 49,5 1.574 44,4 3.402 47,0 0 0 224 0 0 0 0 396 176,8

9 Kapita 11 4 36,4 6 54,5 244 238 482 112 45,9 101 42,4 213 44,2 0 0 234 0 0 0 0 0 0,0

10 Bangkala Barat Buludoang 10 5 50,0 8 80,0 719 756 1.475 550 76,5 523 69,2 1.073 72,7 0 0 86 0 0 0 0 117 136,0

11 Barana 19 14 73,7 14 73,7 1.541 1.429 2.970 1.169 75,9 980 68,6 2.149 72,4 0 0 3755 0 0 0 0 583 15,5

12 Batang Togo-Togo 12 10 83,3 10 83,3 1.641 1.526 3.167 1.358 82,8 517 33,9 1.875 59,2 0 0 0 0 0 0 0 13 0,0

13 Tarowang Tarowang 7 6 85,7 6 85,7 846 794 1.640 525 62,1 780 98,2 1.305 79,6 0 0 227 0 0 0 0 156 68,7

14 Tino 7 6 85,7 6 85,7 1.120 955 2.075 808 72,1 640 67,0 1.448 69,8 0 0 0 0 0 0 0 0 0,0

15 Arungkeke Arungkeke 13 10 76,9 10 76,9 1.428 1.350 2.778 805 56,4 726 53,8 1.531 55,1 0 0 0 0 0 0 0 0 0,0

16 Kelara Tolo 25 12 48,0 16 64,0 2.272 2.153 4.425 1.169 51,5 978 45,4 2.147 48,5 0 0 140 0 0 0 0 90 64,3

17 Rumbia Rumbia 13 10 76,9 13 100,0 842 756 1.598 272 32,3 218 28,8 490 30,7 155 209 364 0 0 0 0 180 49,5

18 Tompobulu 14 9 64,3 9 64,3 693 529 1.222 516 74,5 466 88,1 982 80,4 0 0 0 0 0 0 0 0 0,0

JUMLAH (KAB/ KOTA) 273 176 64,47 199 72,89 29.136 27.127 56.263 18.494 63,47 15.575 57,42 34.069 60,55 155 209 11.373 0 0,0 0 0,0 2.917 25,6

%

Sumber: Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Jeneponto

MURID SD/MI DIPERIKSA PERLU PERAWATAN MENDAPAT PERAWATANNO PUSKESMASKECAMATAN JUMLAH MURID SD/MI

UPAYA KESEHATAN GIGI SEKOLAH

JUMLAH

SD/MI

JUMLAH

SD/MI DGN

SIKAT GIGI

MASSAL

JUMLAH

SD/MI

MENDAPAT

YAN. GIGI

%

Page 171: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 52

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

L P L+P L % P % L+P %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Binamu Binamu 301 435 736 256 85 429 99 685 93

2 Binamu Kota 569 684 1.253 326 57 284 42 610 49

3 Bontosunggu Kota 1.494 1.622 3.116 99 7 195 12 294 9

4 Turatea Bontomatene 880 375 1.255 488 55 478 127 966 77

5 Bululoe 132 169 301 0 0 0 0 0 0

6 Tamalatea Tamalatea 922 1.149 2.071 0 0 0 0 0 0

7 Bontoramba Bontoramba 621 541 1.162 0 0 0 0 0 0

8 Bangkala Bangkala 261 256 517 92 35 0 0 92 18

9 Kapita 461 524 985 269 58 574 110 843 86

10 Bangkala Barat Buludoang 338 392 730 0 0 0 0 0 0

11 Barana 556 1.294 1.850 369 66 52 4 421 23

12 Batang Togo-Togo 371 411 782 369 99 286 70 655 84

13 Tarowang Tarowang 280 514 794 69 25 84 16 153 19

14 Tino 161 197 358 135 84 156 79 291 81

15 Arungkeke Arungkeke 378 349 727 49 13 0 0 49 7

16 Kelara Tolo 252 408 660 69 27 163 40 232 35

17 Rumbia Rumbia 413 508 921 154 37 128 25 282 31

18 Tompobulu 783 707 1.490 69 9 579 82 648 43

JUMLAH (KAB/KOTA) 9.173 10.535 19.708 2.813 30,67 3.408 32,35 6.221 31,57

Sumber: Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Jeneponto

JUMLAH MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN

USILA (60TAHUN+)

CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN USIA LANJUT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

NO KECAMATAN PUSKESMAS

Page 172: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 53

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

%

L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8

1 Jaminan Kesehatan Nasional 0 0 202.524 0,00 0,00 57,33

1.1 Penerima Bantuan Iuran (PBI) APBN 0 0 179.019 0,00 0,00 50,67

1.2 PBI APBD 0 0 0 0,00 0,00 0,00

1.3 Pekerja penerima upah (PPU) 0 0 23.505 0,00 0,00 6,65

1.4 Pekerja bukan penerima upah (PBPU)/mandiri 0 0 0 0,00 0,00 0,00

1.5 Bukan pekerja (BP) 0 0 0 0,00 0,00 0,00

2 Jamkesda 0 0 132.988 0,00 0,00 37,64

3 Asuransi Swasta 0 0 0 0,00 0,00 0,00

4 Asuransi Perusahaan 0 0 0 0,00 0,00 0,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 335.512 0,00 0,00 94,97

CAKUPAN JAMINAN KESEHATAN PENDUDUK MENURUT JENIS JAMINAN DAN JENIS KELAMIN

NO JENIS JAMINAN KESEHATAN

PESERTA JAMINAN KESEHATAN

JUMLAH

Sumber: Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Jeneponto

Page 173: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 54

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

JUMLAH KUNJUNGAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA

L P L+P L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 Binamu 0 0 23.849 0 0 203 0 0 0

2 Binamu Kota 0 0 28.673 0 0 0 11 14 25

3 Bontosunggu Kota 0 0 24.807 0 0 0 0 0 0

4 Bontomatene 0 0 24.969 0 0 0 0 0 0

5 Bululoe 0 0 39.321 0 0 102 2 15 17

6 Tamalatea 0 0 69.638 0 0 1.018 0 0 0

7 Bontoramba 0 0 31.823 0 0 626 0 0 0

8 Bangkala 0 0 11.916 0 0 490 0 0 0

9 Kapita 0 0 14.809 0 0 0 1 0 1

10 Buludoang 0 0 17.736 0 0 988 0 2 2

11 Barana 0 0 20.410 0 0 0 6 4 10

12 Togo-Togo 0 0 15.884 0 0 341 6 4 10

13 Tarowang 0 0 15.263 0 0 0 0 0 0

14 Tino 0 0 12.577 0 0 367 0 0 0

15 Arungkeke 0 0 26.304 0 0 0 0 0 0

16 Tolo 0 0 30.928 0 0 573 0 0 0

17 Rumbia 0 0 25.019 0 0 520 0 0 0

18 Tompobulu 0 0 22.489 0 0 0 0 0 0

SUB JUMLAH I 0 0 456.415 0 0 5.228 26 39 65

1 RSUD LANTO DG PASEWANG 0 0 36.377 0 0 11.954 0 0 2.421

2 RS ….

3 RS ….

4 RS ….

SUB JUMLAH II 0 0 36.377 0 0 11.954 0 0 2.421

1 Sarana Yankes lainnya (sebutkan)

2 Sarana Yankes lainnya (sebutkan)

3 Sarana Yankes lainnya (sebutkan)

4 Sarana Yankes lainnya (sebutkan)

SUB JUMLAH III 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 492.792 0 0 17.182 26 39 2.486

JUMLAH PENDUDUK KAB/KOTA 170.873 182.414 353.287 170.873 182.414 353.287

CAKUPAN KUNJUNGAN (%) 0,0 0,0 139,5 0,0 0,0 4,9

Catatan: Puskesmas non rawat inap hanya melayani kunjungan rawat jalan

Sumber: Bidang Bina Pelayanan Kesehatan Dinkes Kab. Jeneponto

SARANA PELAYANAN KESEHATAN

JUMLAH KUNJUNGAN RAWAT JALAN, RAWAT INAP, DAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN

RAWAT JALAN RAWAT INAP JUMLAH

Page 174: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 55

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 RSUD LDP 156 0 0 11.954 0 0 52 0 0 27 0 0 4,4 0 0 2,3

KABUPATEN/KOTA 156 0 0 11.954 0 0 52 0 0 27 0 0 4,4 0 0 2,3

Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta

NAMA RUMAH

SAKITa

Sumber: Bidang Bina Pelayanan Kesehatan Dinkes Kab. Jeneponto

JUMLAH

TEMPAT TIDUR

ANGKA KEMATIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT

GDR NDRPASIEN KELUAR MATI PASIEN KELUAR (HIDUP +

MATI)

PASIEN KELUAR MATI ≥ 48 JAM

DIRAWATNO

Page 175: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 56

INDIKATOR KINERJA PELAYANAN DI RUMAH SAKIT

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

NONAMA RUMAH

SAKITa

JUMLAH

TEMPAT TIDUR

PASIEN KELUAR

(HIDUP + MATI)

JUMLAH HARI

PERAWATAN

JUMLAH LAMA

DIRAWATBOR (%) BTO (KALI) TOI (HARI) ALOS (HARI)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 RSUD LDP 156 11954 42.455 30.501 74,6 76,6 1,2 2,6

KABUPATEN/KOTA 156 11954 42.455 30.501 74,6 76,6 1,2 2,6

Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta

Sumber: Bidang Bina Pelayanan Kesehatan Dinkes Kab. Jeneponto

Page 176: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

JUMLAHJUMLAH

DIPANTAU% DIPANTAU

JUMLAH

BER- PHBS % BER- PHBS

1 2 3 4 5 6 7 8

1 Binamu Binamu 2318 840 36,24 477 56,79

2 Binamu Kota 4319 1130 26,16 457 40,44

3 Bontosunggu Kota 3774 880 23,32 349 39,66

4 Turatea Bontomatene 4059 1250 30,80 725 58,00

5 Bululoe 2305 1299 56,36 530 40,80

6 Tamalatea Tamalatea 9237 2520 27,28 1198 47,54

7 Bontoramba Bontoramba 8177 2510 30,70 1213 48,33

8 Bangkala Bangkala 7249 2250 31,04 1325 58,89

9 Kapita 3776 240 6,36 136 56,67

10 Bangkala Barat Buludoang 2272 2100 92,43 993 47,29

11 Barana 3413 420 12,31 251 59,76

12 Batang Togo-Togo 4366 1020 23,36 596 58,43

13 Tarowang Tarowang 2226 840 37,74 404 48,10

14 Tino 2788 855 30,67 459 53,68

15 Arungkeke Arungkeke 4020 1430 35,57 758 53,01

16 Kelara Tolo 6535 0 0,00 0 0,00

17 Rumbia Rumbia 2900 1260 43,45 193 15,32

18 Tompobulu 2691 0 0,00 0 0,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 76.425 20.844 27,27 10.064 48,28

Sumber: Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Jeneponto

RUMAH TANGGA

TABEL 57

NO KECAMATAN PUSKESMAS

PERSENTASE RUMAH TANGGA BERPERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (BER-PHBS) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

Page 177: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

KABUPATEN/KOTA JENEPONTOTAHUN 2014

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

1 Binamu Binamu 2506 1.310 52,27 1196 915 76,51 112 12,24 1.422 56,74

2 Binamu Kota 4456 2.901 65,10 1555 460 29,58 179 38,91 3.080 69,12

3 Bontosunggu Kota 4311 2.764 64,12 1547 497 32,13 182 36,62 2.946 68,34

4 Turatea Bontomatene 4246 1.398 32,93 2848 620 21,77 98 15,81 1.496 35,23

5 Bululoe 2535 1.052 41,50 1483 425 28,66 108 25,41 1.160 45,76

6 Tamalatea Tamalatea 9635 3.964 41,14 5671 1.246 21,97 296 23,76 4.260 44,21

7 Bontoramba Bontoramba 8147 3.475 42,65 4672 1.060 22,69 127 11,98 3.602 44,21

8 Bangkala Bangkala 7821 3.501 44,76 4320 1.256 29,07 102 8,12 3.603 46,07

9 Kapita 3786 1.286 33,97 2500 621 24,84 114 18,36 1.400 36,98

10 Bangkala Barat Buludoang 2371 984 41,50 1387 438 31,58 94 21,46 1.078 45,47

11 Barana 2758 801 29,04 1957 450 22,99 81 18,00 882 31,98

12 Batang Togo-Togo 4891 2.634 53,85 2257 594 26,32 146 24,58 2.780 56,84

13 Tarowang Tarowang 2366 935 39,52 1431 525 36,69 80 15,24 1.015 42,90

14 Tino 2715 831 30,61 1884 450 23,89 91 20,22 922 33,96

15 Arungkeke Arungkeke 4114 1.648 40,06 2466 977 39,62 114 11,67 1.762 42,83

16 Kelara Tolo 6841 1.274 18,62 5567 1.255 22,54 94 7,49 1.368 20,00

17 Rumbia Rumbia 2669 1.299 48,67 1370 1.250 91,24 223 17,84 1.522 57,03

18 Tompobulu 2709 653 24,10 2056 629 30,59 72 11,45 725 26,76

JUMLAH (KAB/KOTA) 78.877 32.710 41,47 46.167 13.668 29,61 2.313 16,92 35.023 44,40

RUMAH DIBINARUMAH DIBINA MEMENUHI

SYARAT

2014

NO KECAMATAN

Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

PUSKESMAS

JUMLAH

SELURUH

RUMAH

TABEL 58

RUMAH MEMENUHI SYARAT

(RUMAH SEHAT)

PERSENTASE RUMAH SEHAT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

RUMAH MEMENUHI SYARAT

(RUMAH SEHAT)

2013JUMLAH

RUMAH YANG

BELUM

MEMENUHI

SYARAT

Page 178: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 59

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

JU

ML

AH

SA

RA

NA

JU

ML

AH

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

JU

ML

AH

SA

RA

NA

JU

ML

AH

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

JU

ML

AH

SA

RA

NA

JU

ML

AH

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

JU

ML

AH

SA

RA

NA

JU

ML

AH

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

JU

ML

AH

SA

RA

NA

JU

ML

AH

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

JU

ML

AH

SA

RA

NA

JU

ML

AH

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

JU

ML

AH

SA

RA

NA

JU

ML

AH

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34

1 Binamu Binamu 11.780 177 1246 177 1246 344 2105 344 2105 10 132 10 132 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1538 7266 1538 7266 10.749 91,25

2 Binamu Kota 22.211 261 1728 261 1728 141 1449 141 1449 17 583 17 583 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3182 16331 3182 16331 20.091 90,46

3 Bontosunggu Kota 20.640 302 370 302 370 0 0 0 0 255 1.275 255 1.275 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 4137 18995 4137 18995 20.640 100,00

4 Turatea Bontomatene 23.960 154 1363 154 1363 123 1506 123 1506 19 9.186 19 9.186 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 59 365 59 365 12.420 51,84

5 Bululoe 14.155 40 379 40 379 188 2327 188 2327 34 5.419 34 5.419 0 0 0 0 1 11 1 11 0 0 0 0 0 0 0 0 8.136 57,48

6 Tamalatea Tamalatea 39.041 349 2317 349 2317 287 2825 287 2825 179 23.304 179 23.304 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 28 159 28 159 28.605 73,27

7 Bontoramba Bontoramba 37.759 306 5726 306 5726 99 2007 99 2007 85 17.010 85 17.010 0 0 0 0 146 513 146 513 0 0 0 0 0 0 0 0 25.256 66,89

8 Bangkala Bangkala 33.427 860 8589 860 8589 1.037 7895 1.037 7895 92 7.628 92 7.628 0 0 0 0 93 692 93 692 0 0 0 0 0 0 0 0 24.804 74,20

9 Kapita 13.731 161 3298 161 3298 137 919 137 919 9 1.370 9 1.370 0 0 0 0 163 4622 163 4622 0 0 0 0 0 0 0 0 10.209 74,35

10 Bangkala Barat Buludoang 9.491 258 1326 258 1326 237 1059 237 1059 419 2339 419 2339 0 0 0 0 94 415 94 415 0 0 0 0 0 0 0 0 5.139 54,15

11 Barana 15.637 44 320 44 320 418 5530 418 5530 32 1520 32 1520 0 0 0 0 570 2030 570 2030 0 0 0 0 0 0 0 0 9.400 60,11

12 Batang Togo-Togo 18.646 285 1732 285 1732 40 224 40 224 3 651 3 651 0 0 0 0 620 3043 620 3043 0 0 0 0 660 3774 660 3774 9.424 50,54

13 Tarowang Tarowang 12.195 96 1139 96 1139 16 371 16 371 17 5.870 17 5.870 0 0 0 0 3 450 3 450 0 0 0 0 0 0 0 0 7.830 64,21

14 Tino 13.843 84 1067 84 1067 13 125 13 125 11 5.153 11 5.153 0 0 0 0 19 963 19 963 0 0 0 0 0 0 0 0 7.308 52,79

15 Arungkeke Arungkeke 17.185 206 3015 206 3015 968 3346 968 3346 18 3.002 18 3.002 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 796 3403 796 3403 12.766 74,29

16 Kelara Tolo 24.787 133 3014 133 3014 39 365 39 365 111 6.599 111 6.599 0 0 0 0 139 2434 139 2434 0 0 0 0 0 0 0 0 12.412 50,07

17 Rumbia Rumbia 12.382 13 83 13 83 6 260 6 260 118 250 118 250 0 0 0 0 1747 11353 1747 11353 0 0 0 0 0 0 0 0 11.946 96,48

18 Tompobulu 12.417 3 264 3 264 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2128 12153 2128 12153 0 0 0 0 0 0 0 0 12.417 100,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 353.287 3.732 36.976 3.732 36.976 4.093 32.313 4.093 32.313 1.429 91.291 1.429 91.291 0 0 0 0 5.723 38.679 5.723 38.679 0 0 0 0 10.400 50.293 10.400 50.293 249.552 70,64

PENDUDUK DENGAN AKSES

BERKELANJUTAN TERHADAP

AIR MINUM LAYAK

JU

ML

AH

%

BUKAN JARINGAN PERPIPAAN

JU

ML

AH

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

JU

ML

AH

SA

RA

NA

MEMENUHI SYARAT

JU

ML

AH

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

JU

ML

AH

SA

RA

NA

MEMENUHI SYARAT

NOMEMENUHI SYARAT MEMENUHI SYARAT

KECAMATAN PUSKESMASPENDUDU

K

JU

ML

AH

SA

RA

NA

JU

ML

AH

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

JU

ML

AH

SA

RA

NA

JU

ML

AH

SA

RA

NA

MEMENUHI SYARAT

MATA AIR TERLINDUNG

JU

ML

AH

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

SUMUR GALI TERLINDUNG SUMUR GALI DENGAN POMPA SUMUR BOR DENGAN POMPA TERMINAL AIR

JU

ML

AH

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

PENDUDUK DENGAN AKSES BERKELANJUTAN TERHADAP AIR MINUM BERKUALITAS (LAYAK) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

MEMENUHI SYARAT

PERPIPAAN (PDAM,BPSPAM)

JU

ML

AH

SA

RA

NA

MEMENUHI SYARAT

PENAMPUNGAN AIR HUJAN

JU

ML

AH

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

JU

ML

AH

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

JU

ML

AH

SA

RA

NA

Page 179: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 60

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7

1 Binamu Binamu 2 2 2 100

2 Binamu Kota 4 4 4 100

3 Bontosunggu Kota 6 6 6 100

4 Turatea Bontomatene 3 3 3 100

5 Bululoe 2 2 2 100

6 Tamalatea Tamalatea 4 4 3 75

7 Bontoramba Bontoramba 3 3 3 100

8 Bangkala Bangkala 2 1 1 0

9 Kapita 0 0 0 0

10 Bangkala Barat Buludoang 0 0 0 0

11 Barana 0 0 0 0

12 Batang Togo-Togo 4 4 3 75

13 Tarowang Tarowang 0 0 0 0

14 Tino 0 0 0 0

15 Arungkeke Arungkeke 4 4 2 50

16 Kelara Tolo 2 2 2 100

17 Rumbia Rumbia 1 1 1 100

18 Tompobulu 2 2 2 100

JUMLAH (KAB/KOTA) 39 38 34 89,47

PERSENTASE KUALITAS AIR MINUM DI PENYELENGGARA AIR MINUM YANG MEMENUHI SYARAT KESEHATAN

JUMLAH SAMPEL

DIPERIKSA

Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

MEMENUHI SYARAT

(FISIK, BAKTERIOLOGI, DAN KIMIA)NO KECAMATAN

JUMLAH

PENYELENGGARA

AIR MINUM

PUSKESMAS

Page 180: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 61

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

JU

MLA

H

SA

RA

NA

JU

MLA

H

PE

ND

UD

UK

P

EN

GG

UN

A

% P

EN

DU

DU

K

PE

NG

GU

NA

JU

MLA

H

SA

RA

NA

JU

MLA

H

PE

ND

UD

UK

P

EN

GG

UN

A

% P

EN

DU

DU

K

PE

NG

GU

NA

JU

MLA

H

SA

RA

NA

JU

MLA

H

PE

ND

UD

UK

P

EN

GG

UN

A

% P

EN

DU

DU

K

PE

NG

GU

NA

JU

MLA

H

SA

RA

NA

JU

MLA

H

PE

ND

UD

UK

P

EN

GG

UN

A

% P

EN

DU

DU

K

PE

NG

GU

NA

JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

1 Binamu Binamu 11.780 11 125 11 125 100 1.442 8.678 1.442 8.678 100 0 0 0 0 0 240 1.244 0 0 0 8803 74,73

2 Binamu Kota 22.211 26 346 26 346 100 3.174 16.740 3.174 16.740 100 0 0 0 0 0 180 360 0 0 0 17086 76,93

3 Bontosunggu Kota 20.640 0 0 0 0 0 2.984 14.955 2.984 14.955 100 17 209 17 209 100 89 424 0 0 0 15164 73,47

4 Turatea Bontomatene 23.960 0 0 0 0 0 1.547 6.765 1.547 6.765 100 0 0 0 0 0 27 108 0 0 0 6765 28,23

5 Bululoe 14.155 0 0 0 0 0 1.177 5.393 1.177 5.393 100 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 5393 38,10

6 Tamalatea Tamalatea 39.041 71 1145 71 1145 100 3.967 20.426 3.967 20.426 100 0 0 0 0 0 261 790 0 0 0 21571 55,25

7 Bontoramba Bontoramba 37.759 0 0 0 0 0 3.705 26.733 3.705 26.733 100 0 0 0 0 0 293 2133 0 0 0 26733 70,80

8 Bangkala Bangkala 33.427 102 1193 102 1193 100 3.551 18.443 3.551 18.443 100 0 0 0 0 0 724 3582 0 0 0 19636 58,74

9 Kapita 13.731 0 0 0 0 0 1.416 8.899 1.416 8.899 100 0 0 0 0 0 10 88 0 0 0 8899 64,81

10 Bangkala Barat Buludoang 9.491 3 238 3 238 100 217 1.009 217 1.009 100 0 0 0 0 0 70 295 0 0 0 1247 13,14

11 Barana 15.637 0 0 0 0 0 884 13.114 884 13.114 100 0 0 0 0 0 1.244 2.488 0 0 0 13114 83,87

12 Batang Togo-Togo 18.646 939 5348 939 5348 100 1.983 8.315 1.983 8.315 100 0 0 0 0 0 401 3.831 0 0 0 13663 73,28

13 Tarowang Tarowang 12.195 0 0 0 0 0 1.023 5.399 1.023 5.399 100 0 0 0 0 0 146 779 0 0 0 5399 44,27

14 Tino 13.843 10 121 10 121 100 913 3.759 913 3.759 100 0 0 0 0 0 376 1.534 0 0 0 3880 28,03

15 Arungkeke Arungkeke 17.185 117 1850 117 1850 100 1.687 6.881 1.687 6.881 100 0 0 0 0 0 541 2.174 0 0 0 8731 50,81

16 Kelara Tolo 24.787 2 27 2 27 100 1.416 8.899 1.416 8.899 100 0 0 0 0 0 10 42 0 0 0 8926 36,01

17 Rumbia Rumbia 12.382 0 0 0 0 0 1.530 8.283 1.530 8.283 100 0 0 0 0 0 130 583 0 0 0 8283 66,90

18 Tompobulu 12.417 0 0 0 0 0 733 3.541 733 3.541 100 0 0 0 0 0 145 725 0 0 0 3541 28,52

JUMLAH (KAB/KOTA) 353.287 1.281 10.393 1.281 10.393 100 33.349 186.232 33.349 186.232 100 17 209 17 209 100 4.887 21.180 0 0 0 196.834 55,72

KECAMATAN PUSKESMAS

CEMPLUNG

MEMENUHI SYARAT

JU

MLA

H S

AR

AN

A

KOMUNAL

Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

PENDUDUK DENGAN AKSES TERHADAP FASILITAS SANITASI YANG LAYAK (JAMBAN SEHAT) MENURUT JENIS JAMBAN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

JU

MLA

H

PE

ND

UD

UK

P

EN

GG

UN

A

JU

MLA

H

PE

ND

UD

UK

P

EN

GG

UN

A

JU

MLA

H S

AR

AN

A MEMENUHI SYARAT

NO

JU

MLA

H S

AR

AN

A

JU

MLA

H

PE

ND

UD

UK

P

EN

GG

UN

A

JU

MLA

H S

AR

AN

A

PENDUDUK DENGAN

AKSES SANITASI LAYAK

(JAMBAN SEHAT)

JENIS SARANA JAMBAN

LEHER ANGSA PLENGSENGAN

JU

MLA

H

PE

ND

UD

UK

MEMENUHI SYARAT

JU

MLA

H

PE

ND

UD

UK

P

EN

GG

UN

A

MEMENUHI SYARAT

Page 181: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 62

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Binamu Binamu 4 4 100,0 0 0,0 4 100

2 Binamu Kota 5 5 100,0 2 40,0 5 100

3 Bontosunggu Kota 4 4 100,0 0 0,0 4 100

4 Turatea Bontomatene 7 4 57,1 1 14,3 4 57,1

5 Bululoe 4 3 75,0 1 25,0 3 75,0

6 Tamalatea Tamalatea 12 6 50,0 1 8,3 6 50,0

7 Bontoramba Bontoramba 12 5 41,7 1 8,3 5 41,7

8 Bangkala Bangkala 10 5 50,0 1 10,0 5 50,0

9 Kapita 4 2 50,0 0 0,0 2 50,0

10 Bangkala Barat Buludoang 4 3 75,0 0 0,0 3 75,0

11 Barana 4 2 50,0 0 0,0 2 50,0

12 Batang Togo-Togo 6 2 33,3 0 0,0 2 33,3

13 Tarowang Tarowang 4 2 50,0 0 0,0 2 50,0

14 Tino 4 2 50,0 0 0,0 2 50,0

15 Arungkeke Arungkeke 7 5 71,4 1 14,3 5 71,4

16 Kelara Tolo 10 4 40,0 0 0,0 4 40,0

17 Rumbia Rumbia 6 2 33,3 1 16,7 2 33,3

18 Tompobulu 6 3 50,0 1 16,7 3 50,0

JUMLAH (KAB/KOTA) 113 63 55,75 10 8,85 63 55,75Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

PUSKESMASJUMLAH DESA/

KELURAHAN

DESA YANG MELAKSANAKAN SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT

KECAMATAN DESA STBMNO DESA MELAKSANAKAN

STBM

SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT (STBM)

DESA STOP BABS

(SBS)

Page 182: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 63

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

SD

SLT

P

SLT

A

PU

SK

ES

MA

S

RU

MA

H

SA

KIT

UM

UM

BIN

TA

NG

NO

N

BIN

TA

NG

JU

MLA

H

%

JU

MLA

H

%

JU

MLA

H

%

JU

MLA

H

%

JU

MLA

H

%

JU

MLA

H

%

JU

MLA

H

%

JU

MLA

H

%

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27

1 Binamu Binamu 7 3 0 3 0 0 0 13 7 100 3 100 0 0 3 100 0 0 0 0 0 0 13 100

2 Binamu Kota 17 3 7 4 0 0 4 35 8 47 2 67 4 57 4 100 0 0 0 0 4 100 22 63

3 Bontosunggu Kota 11 5 3 1 1 0 1 22 10 91 4 80 3 100 1 100 1 100 0 0 1 100 20 91

4 Turatea Bontomatene 15 8 2 7 0 0 0 32 10 67 6 75 2 100 7 100 0 0 0 0 0 0 25 78

5 Bululoe 9 4 2 5 0 0 0 20 4 44 4 100 1 50 5 100 0 0 0 0 0 0 14 70

6 Tamalatea Tamalatea 29 9 6 1 0 0 0 45 29 100 9 100 6 100 1 100 0 0 0 0 0 0 45 100

7 Bontoramba Bontoramba 28 12 3 12 0 0 0 55 28 100 12 100 3 100 12 100 0 0 0 0 0 0 55 100

8 Bangkala Bangkala 31 7 5 12 0 0 0 55 16 52 4 57 5 100 12 100 0 0 0 0 0 0 37 67

9 Kapita 19 5 2 6 0 0 0 32 10 53 4 80 0 0 4 67 0 0 0 0 0 0 18 56

10 Bangkala Barat Buludoang 11 3 1 4 0 0 0 19 8 73 3 100 1 100 4 100 0 0 0 0 0 0 16 84

11 Barana 19 8 2 1 0 0 0 30 16 84 8 100 2 100 1 100 0 0 0 0 0 0 27 90

12 Batang Togo-Togo 16 5 2 6 0 0 0 29 12 75 4 80 2 100 5 83 0 0 0 0 0 0 23 79

13 Tarowang Tarowang 7 3 1 4 0 0 0 15 7 100 2 67 1 100 4 100 0 0 0 0 0 0 14 93

14 Tino 12 5 2 1 0 0 0 20 12 100 5 100 2 100 1 100 0 0 0 0 0 0 20 100

15 Arungkeke Arungkeke 14 4 3 8 0 0 0 29 13 93 4 100 3 100 8 100 0 0 0 0 0 0 28 97

16 Kelara Tolo 25 7 2 6 0 0 0 40 18 72 6 86 2 100 1 17 0 0 0 0 0 0 27 68

17 Rumbia Rumbia 14 6 1 1 0 0 0 22 14 100 5 83 1 100 1 100 0 0 0 0 0 0 21 95

18 Tompobulu 18 8 4 1 0 0 0 31 13 72 6 75 4 100 1 100 0 0 0 0 0 0 24 77

JUMLAH (KAB/KOTA) 302 105 48 83 1 0 5 544 235 77,81 91 86,67 42 87,50 75 90,36 1 100 0 0 5 100 449 82,54

RUMAH SAKIT UMUM

HOTELSARANA PENDIDIKAN

SD BINTANG NON BINTANGSLTA

PERSENTASE TEMPAT-TEMPAT UMUM MEMENUHI SYARAT KESEHATAN MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

TEMPAT-TEMPAT UMUM

NO KECAMATAN PUSKESMASSARANA PENDIDIKAN

TEMPAT-TEMPAT

UMUM

MEMENUHI SYARAT KESEHATAN

SARANA KESEHATAN

PUSKESMAS

Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

YANG ADA

JU

MLA

H T

TU

SARANA KESEHATAN HOTEL

SLTP

Page 183: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 64

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

JASA BOGA

RUMAH

MAKAN/

RESTORAN

DEPOT AIR

MINUM

(DAM)

MAKANAN

JAJANANTOTAL % JASA BOGA

RUMAH

MAKAN/

RESTORAN

DEPOT AIR

MINUM (DAM)

MAKANAN

JAJANANTOTAL %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

1 Binamu Binamu 72 0 5 2 26 33 45,83 0 3 0 36 39 54,17

2 Binamu Kota 114 4 5 4 43 56 49,12 1 7 0 50 58 50,88

3 Bontosunggu Kota 79 0 28 6 14 48 60,76 6 0 2 23 31 39,24

4 Turatea Bontomatene 46 0 11 3 29 43 93,48 0 0 0 3 3 6,52

5 Bululoe 18 2 0 2 10 14 77,78 1 0 0 3 4 22,22

6 Tamalatea Tamalatea 91 0 17 3 35 55 60,44 0 0 1 32 33 36,26

7 Bontoramba Bontoramba 154 0 24 3 50 77 50,00 0 3 0 77 80 51,95

8 Bangkala Bangkala 90 0 10 1 47 58 64,44 0 0 0 27 27 30,00

9 Kapita 88 0 0 0 1 1 1,14 0 5 1 86 92 104,55

10 Bangkala Barat Buludoang 34 0 8 0 11 19 55,88 0 8 0 7 15 44,12

11 Barana 66 0 1 0 25 26 39,39 0 0 0 40 40 60,61

12 Batang Togo-Togo 28 0 0 3 16 19 67,86 0 0 0 9 9 32,14

13 Tarowang Tarowang 17 0 6 0 9 15 88,24 0 0 0 2 2 11,76

14 Tino 25 0 4 0 5 9 36,00 0 0 0 16 16 64,00

15 Arungkeke Arungkeke 92 0 0 2 57 59 64,13 0 0 1 32 33 35,87

16 Kelara Tolo 31 0 1 2 0 3 9,68 0 5 0 23 28 90,32

17 Rumbia Rumbia 90 0 5 1 45 51 56,67 0 4 0 35 39 43,33

18 Tompobulu 51 0 0 2 22 24 47,06 0 0 0 27 27 52,94

JUMLAH (KAB/KOTA) 1.186 6 125 34 445 610 51,43 8 35 5 528 576 48,57

Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

KECAMATAN

TPM MEMENUHI SYARAT HIGIENE SANITASI TPM TIDAK MEMENUHI SYARAT HIGIENE SANITASI

TEMPAT PENGELOLAAN MAKANAN (TPM) MENURUT STATUS HIGIENE SANITASI

NO PUSKESMASJUMLAH

TPM

Page 184: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 65

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

JA

SA

BO

GA

RU

MA

H M

AK

AN

/

RE

ST

OR

AN

DE

PO

T A

IR

MIN

UM

(D

AM

)

MA

KA

NA

N

JA

JA

NA

N

TO

TA

L

JA

SA

BO

GA

RU

MA

H M

AK

AN

/

RE

ST

OR

AN

DE

PO

T A

IR

MIN

UM

(D

AM

)

MA

KA

NA

N

JA

JA

NA

N

TO

TA

L

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 Binamu Binamu 39 0 3 0 36 39 100 33 0 0 2 5 7 21,21

2 Binamu Kota 58 1 7 0 50 58 100 56 0 0 4 15 19 33,93

3 Bontosunggu Kota 31 6 0 2 23 31 100 48 0 0 6 14 20 41,67

4 Turatea Bontomatene 3 0 0 0 3 3 100 43 0 0 3 0 3 6,98

5 Bululoe 4 1 0 0 3 4 100 14 0 0 2 0 2 14,29

6 Tamalatea Tamalatea 36 0 3 1 32 36 100 55 0 0 3 15 18 32,73

7 Bontoramba Bontoramba 77 0 0 0 77 77 100 77 0 0 3 0 3 3,90

8 Bangkala Bangkala 32 0 5 0 27 32 100 58 0 0 1 5 6 10,34

9 Kapita 87 0 0 1 86 87 100 1 0 0 0 0 0 0,00

10 Bangkala Barat Buludoang 15 0 8 0 7 15 100 19 0 0 0 5 5 26,32

11 Barana 40 0 0 0 40 40 100 26 0 0 0 0 0 0,00

12 Batang Togo-Togo 9 0 0 0 9 9 100 19 0 0 3 0 3 15,79

13 Tarowang Tarowang 2 0 0 0 2 2 100 15 0 0 0 0 0 0,00

14 Tino 16 0 0 0 16 16 100 9 0 0 0 0 0 0,00

15 Arungkeke Arungkeke 33 0 0 1 32 33 100 59 0 0 2 42 44 74,58

16 Kelara Tolo 28 0 5 0 23 28 100 3 0 0 2 0 2 66,67

17 Rumbia Rumbia 39 0 4 0 35 39 100 51 0 0 1 5 6 11,76

18 Tompobulu 27 0 0 0 27 27 100 24 0 0 2 0 2 8,33

JUMLAH (KAB/KOTA) 576 8 35 5 528 576 100 610 0 0 34 106 140 22,95

Sumber: Bidang Bina P2PL Dinkes Kab. Jeneponto

JU

ML

AH

TP

M T

IDA

K

ME

ME

NU

HI S

YA

RA

T

PUSKESMAS

PE

RS

EN

TA

SE

TP

M

DIU

JI P

ET

IK

PE

RS

EN

TA

SE

TP

M

DIB

INA

TEMPAT PENGELOLAAN MAKANAN DIBINA DAN DIUJI PETIK

JU

ML

AH

TP

M

ME

ME

NU

HI S

YA

RA

T

HIG

IEN

E S

AN

ITA

SI

NO KECAMATAN

JUMLAH TPM DIBINA JUMLAH TPM DIUJI PETIK

Page 185: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 66

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

NO NAMA OBATSATUAN

TERKECILKEBUTUHAN

TOTAL

PENGGUNAANSISA STOK

JUMLAH

OBAT/VAKSIN

PERSENTASE

KETERSEDIAAN

OBAT/VAKSIN1 2 3 4 5 6 7 8

1 Alopurinol tablet 100 mg tablet 87.600 102.700 79.500 182.200 208

2 Aminofilin tablet 200 mg tablet 9.600 10.200 15.100 25.300 264

3 Aminofilin injeksi 24 mg/ml tablet 0 0 0 0 0

4 Amitripilin tablet salut 25 mg (HCL) tablet 4.800 2.300 10.100 12.400 258

5 Amoksisilin kapsul 250 mg kapsul 681.600 306.480 162.720 469.200 69

6 Amoksisilin kaplet 500 mg kaplet 1.344.000 732.000 1.268.000 2.000.000 149

7 Amoksisilin sirup kering 125 mg/ 5 mg botol 23.760 11.935 10.416 22.351 94

8 Metampiron tablet 500 mg tablet 6.360.000 301.900 213.400 515.300 8

9 Metampiron injeksi 250 mg ampul 0 0 0 0 0

10 Antasida DOEN I tablet kunyah, kombinasi :Aluminium

Hidroksida 200 mg + Magnesium Hidroksida 200 mg

tablet 600.000 409.200 986.400 1.395.600 233

11 Anti Bakteri DOEN saleb kombinasi : Basitrasin 500 IU/g +

polimiksin 10.000 IU/g

tube 2.500 3.225 3.875 7.100 284

12 Antihemoroid DOEN kombinasi : Bismut Subgalat 150 mg

+ Heksaklorofen 250 mg

supp 2.160 2.360 4.300 6.660 308

13 Antifungi DOEN Kombinasi : Asam Benzoat 6% + Asam

Salisilat 3%

pot 0 0 0 0 0

14 Antimigren : Ergotamin tartrat 1 mg + Kofein 50 mg tablet 0 0 0 0 0

15 Antiparkinson DOEN tablet kombinasi : Karbidopa 25 mg +

Levodopa 250 mg

tablet 0 0 0 0 0

16 Aqua Pro Injeksi Steril, bebas pirogen vial 0 0 0 0 0

17 Asam Askorbat (vitamin C) tablet 50 mg tablet 1.476.000 741.000 0 741.000 50

18 Asam Asetisalisilat tablet 100 mg (Asetosal) tablet 0 0 0 0 0

19 Asam Asetisalisilat tablet 500 mg (Asetosal) tablet 0 0 0 0 0

20 Atropin sulfat tablet 0,5 mg tablet 0 0 0 0 0

21 Atropin tetes mata 0,5% botol 0 0 0 0 0

22 Atropin injeksi l.m/lv/s.k. 0,25 mg/mL - 1 mL (sulfat) ampul 0 0 0 0 0

23 Betametason krim 0,1 % krim 10.944 7.528 7.628 15.156 138

24 Deksametason Injeksi I.v. 5 mg/ml ampul 8.400 5.100 7.100 12.200 145

25 Deksametason tablet 0,5 mg tablet 1.285.200 732.700 646.800 1.379.500 107

26 Dekstran 70-larutan infus 6% steril botol 0 0 0 0 0

27 Dekstrometorfan sirup 10 mg/5 ml (HBr) botol 7.620 1.864 - 1.864 24

28 Dekstrometorfan tablet 15 mg (HBr) tablet 523.200 200.900 307.600 508.500 97

29 Diazepam Injeksi 5mg/ml ampul 0 0 0 0 0

30 Diazepam tablet 2 mg tablet 120.000 38.000 1.000 39.000 33

31 Diazepam tablet 5 mg tablet 100.000 0 0 0 0

32 Difenhidramin Injeksi I.M. 10 mg/ml (HCL) ampul 6.480 4.800 4.110 8.910 138

33 Diagoksin tablet 0,25 mg tablet 0 0 0 0 0

34 Efedrin tablet 25 mg (HCL) tablet 132.000 90.000 35.000 125.000 95

35 Ekstrks belladona tablet 10 mg tablet 131.000 82.500 263.000 345.500 264

36 Epinefrin (Adrenalin) injeksi 0,1% (sebagai HCL) ampul 0 0 0 0 0

37 Etakridin larutan 0,1% botol 684 959 2.472 3.431 502

38 Fenitoin Natriun Injeksi 50 mg/ml ampul 0 0 0 0 0

39 Fenobarbital Injeksi I.m/I.v 50 mg/ml ampul 0 0 0 0 0

40 Fenobarbital tablet 30 mg tablet 120.000 59.000 39.000 98.000 82

41 Fenoksimetil Penisilin tablet 250 mg tablet 0 0 0 0 0

42 Fenoksimetil Penisilin tablet 500 mg tablet 0 0 0 0 0

43 Fenol Gliserol tetes telinga 10% botol 2.592 1.320 3.504 4.824 186

44 Fitomenadion (Vit. K1) injeksi 10 mg/ml ampul 0 0 0 0 0

45 Fitomenadion (Vit. K1) tablet salut gula 10 mg tablet 36.000 9.500 16.700 26.200 73

46 Furosemid tablet 40 mg tablet 33.600 15.600 - 15.600 46

47 Gameksan lotion 1 % botol 1.488 878 422 1.300 87

48 Garam Oralit I serbuk Kombinasi : Natrium 0,70 g, Kalium

klorida 0,30 g, Tribatrium Sitrt dihidrat 0,58 g

sach 81.300 27.600 17.550 45.150 56

49 Gentian Violet Larutan 1 % botol 3.180 1.001 1.280 2.281 72

50 Glibenklamida tablet 5 mg tablet 158.400 62.700 107.300 170.000 107

51 Gliseril Gualakolat tablet 100 mg tablet 1.068.000 570.000 326.000 896.000 84

52 Gliserin botol - -

53 Glukosa larutan infus 5% botol 2.532 869 4.392 5.261 208

54 Glukosa larutan infus 10% botol - -

55 Glukosa larutan infus 40% steril (produk lokal) ampul - -

56 Griseofulvin tablet 125 mg, micronized tablet 156.000 122.400 157.600 280.000 179

57 Haloperidol tablet 0,5 mg tablet - -

58 Haloperidol tablet 1,5 mg tablet - -

59 Haloperidol tablet 5 mg tablet - -

60 Hidroklorotiazida tablet 25 mg tablet 84.000 70.000 157.000 227.000 270

61 Hidrkortison krim 2,5% tube 10.080 7.224 2.376 9.600 95

62 Ibuprofen tablet 200 mg tablet 162.000 63.500 8.200 71.700 44

63 Ibuprofen tablet 400 mg tablet 253.200 135.100 246.200 381.300 151

64 Isosorbid Dinitrat Tablet Sublingual 5 mg tablet - -

65 Kalsium Laktat (Kalk) tablet 500 mg tablet 408.000 251.000 147.000 398.000 98

66 Kaptopril tablet 12,5 mg tablet 27.600 109.700 90.300 200.000 725

PERSENTASE KETERSEDIAAN OBAT DAN VAKSIN

Page 186: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

NO NAMA OBATSATUAN

TERKECILKEBUTUHAN

TOTAL

PENGGUNAANSISA STOK

JUMLAH

OBAT/VAKSIN

PERSENTASE

KETERSEDIAAN

OBAT/VAKSIN1 2 3 4 5 6 7 8

PERSENTASE KETERSEDIAAN OBAT DAN VAKSIN

67 Kaptopril tablet 25 mg tablet 273.600 148.300 201.700 350.000 128

68 Karbamazepim tablet 200 mg tablet - -

69 Ketamin Injeksi 10 mg/ml vial - -

70 Klofazimin kapsul 100 mg microzine kapsul - -

71 Kloramfenikol kapsul 250 mg kapsul 165.000 111.500 - 111.500 68

72 Kloramfenikol tetes telinga 3 % botol - -

73 Kloraniramina mealeat (CTM) tablet 4 mg tablet 1.296.000 302.500 1.270.300 1.572.800 121

74 Klorpromazin injeksi i.m 5 mg/ml-2ml (HCL) ampul - -

75 Klorpromazin injeksi i.m 25 mg/ml (HCL) ampul - -

76 Klorpromazin tablet salut 25 mg (HCL) tablet - -

77 Klorpromazin HCl tablet salut 100 mg (HCL) tablet - -

78 Anti Malaria DOEN Kombinasi Pirimetamin 25 mg +

Sulfadoxin 500 mg

tablet - -

79 Kotrimosazol Suspensi Kombinasi :Sulfametoksazol 200

mg + Trimetoprim 40 mg/ 5 ml

botol 13.620 8.741 6.574 15.315 112

80 Kotrimosazol DOEN I (dewasa) Kombinasi :

Sulfametoksazol 400 mg, Trimetoprim 80 mg

tablet 361.200 201.300 469.800 671.100 186

81 Kotrimosazol DOEN II (pediatrik) Kombinasi :

Sulfametoksazol 100 mg, Trimetoprim 20 mg

tablet - -

82 Kuinin (kina) tablet 200 mg tablet - -

83 Kuinin Dihidrokklorida injeksi 25%-2 ml ampul - -

84 Lidokain injeksi 2% (HCL) + Epinefrin 1 : 80.000-2 ml vial 24.480 14.780 34.910 49.690 203

85 Magnesium Sulfat inj (IV) 20%-25 ml vial - -

86 Magnesium Sulfat inj (IV) 40%-25 ml vial - -

87 Magnesium Sulfat serbuk 30 gram sach - -

88 Mebendazol sirup 100 mg / 5 ml botol - -

89 Mebendazol tablet 100 mg tablet - -

90 Metilergometrin Maleat (Metilergometrin) tablet salut 0,125

mg

tablet 37.200 18.300 26.900 45.200 122

91 Metilergometrin Maleat injeksi 0,200 mg -1 ml ampul 4.320 2.890 7.840 10.730 248

92 Metronidazol tablet 250 mg tablet 114.000 39.900 78.100 118.000 104

93 Natrium Bikarbonat tablet 500 mg tablet - -

94 Natrium Fluoresein tetes mata 2 % botol - -

95 Natrium Klorida larutan infus 0,9 % botol 2.160 1.816 1.812 3.628 168

96 Natrium Thiosulfat injeksi I.v. 25 % ampul - -

97 Nistatin tablet salut 500.000 IU/g tablet - -

98 Nistatin Vaginal tablet salut 100.000 IU/g tablet - -

99 Obat Batuk hitam ( O.B.H.) botol 8.040 3.149 - 3.149 39

100 Oksitetrasiklin HCL salep mata 1 % tube 5.700 3.476 6.524 10.000 175

101 Oksitetrasiklin injeksi I.m. 50 mg/ml-10 ml vial - -

102 Oksitosin injeksi 10 UI/ml-1 ml ampul 11.760 8.720 640 9.360 80

103 Paracetamol sirup 120 mg / 5 ml botol 19.080 6.013 11.621 17.634 92

104 Paracetamol tablet 100 mg tablet - -

105 Paracetamol tablet 500 mg tablet 1.320.000 819.100 1.076.900 1.896.000 144

106 Pilokarpin tetes mata 2 % (HCL/Nitrat) botol 0 0 0 0 0

107 Pirantel tab. Score (base) 125 mg tablet 24.000 19.000 42.500 61.500 256

108 Piridoksin (Vitamin B6) tablet 10 mg (HCL) tablet 1.104.000 501.000 504.000 1.005.000 91

109 Povidon Iodida larutan 10 % botol 2.184 951 2.799 3.750 172

110 Povidon Iodida larutan 10 % botol 792 607 409 1.016 128

111 Prednison tablet 5 mg tablet 720.000 432.000 268.000 700.000 97

112 Primakuin tablet 15 mg tablet 0 0 0 0 0

113 Propillitiourasil tablet 100 mg tablet 33.600 11.400 8.000 19.400 58

114 Propanol tablet 40 mg (HCL) tablet 0 0 0 0 0

115 Reserpin tablet 0,10 mg tablet 0 0 0 0 0

116 Reserpin tablet 0,25 mg tablet 0 0 0 0 0

117 Ringer Laktat larutan infus botol 24.600 13.850 7.120 20.970 85

118 Salep 2-4, kombinasi: Asam Salisilat 2% + Belerang endap

4%

tube 0 0 0 0 0

119 Salisil bedak 2% kotak 3.540 1.205 3.921 5.126 145

120 Serum Anti Bisa Ular Polivalen injeksi 5 ml (ABU I) vial - -

121 Serum Anti Bisa Ular Polivalen injeksi 50 ml (ABU II) vial - -

122 Serum Anti Difteri Injeksi 20.000 IU/vial (A.D.S.) vial - -

123 Serum Anti Tetanus Injeksi 1.500 IU/ampul (A.T.S.) ampul - -

124 Serum Anti Tetanus Injeksi 20.000 IU/vial (A.T.S.) vial - -

125 Sianokobalamin (Vitamin B12) injeksi 500 mcg ampul 13.200 3.700 700 4.400 33

126 Sulfasetamida Natrium tetes mata 15 % botol 3.456 5.023 8.113 13.136 380

127 Tetrakain HCL tetes mata 0,5% botol 0 0 0 0 0

128 Tetrasiklin kapsul 250 mg kapsul 0 0 0 0 0

129 Tetrasiklin kapsul 500 mg kapsul 156.000 51.200 48.800 100.000 64

130 Tiamin (vitamin B1) injeksi 100 mg/ml ampul 4.680 3.420 11.580 15.000 321

131 Tiamin (vitamin B1) tablet 50 mg (HCL/Nitrat) tablet 1.296.000 44.000 356.000 400.000 31

132 Tiopental Natrium serbuk injeksi 1000 mg/amp ampul 0 0 0 0 0

133 Triheksifenidil tablet 2 mg tablet 0 0 0 0 0

134 Vaksin Rabies Vero vial 1.536 240 0 240 16

135 Vitamin B Kompleks tablet tablet 1.728.000 387.000 663.000 1.050.000 61

VAKSIN

136 BCG vial 0 0 0 0 0

137 T T vial 0 0 0 0 0

138 D T vial 0 0 0 0 0

139 CAMPAK 10 Dosis vial 0 0 0 0 0

140 POLIO 10 Dosis vial 0 0 0 0 0

141 DPT-HB vial 0 0 0 0 0

142 HEPATITIS B 0,5 ml ADS vial 0 0 0 0 0

Page 187: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

NO NAMA OBATSATUAN

TERKECILKEBUTUHAN

TOTAL

PENGGUNAANSISA STOK

JUMLAH

OBAT/VAKSIN

PERSENTASE

KETERSEDIAAN

OBAT/VAKSIN1 2 3 4 5 6 7 8

PERSENTASE KETERSEDIAAN OBAT DAN VAKSIN

143 POLIO 20 Dosis vial 0 0 0 0 0

144 CAMPAK 20 Dosis vial 0 0 0 0 0

Sumber: Bidang Bina Yanfar dan Perbekalan Kes. Dinkes Kab. Jeneponto

Page 188: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 67

JUMLAH SARANA KESEHATAN MENURUT KEPEMILIKAN

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

PEMILIKAN/PENGELOLA

KEMENKES PEM.PROV PEM.KAB/KOTA TNI/POLRI BUMN SWASTA JUMLAH

1 2 3 4 5 6 7 8 9

RUMAH SAKIT

1 RUMAH SAKIT UMUM 0 0 1 0 0 0 1

2 RUMAH SAKIT KHUSUS 0 0 0 0 0 0 0

PUSKESMAS DAN JARINGANNYA

1 PUSKESMAS RAWAT INAP 0 0 9 0 0 0 9

- JUMLAH TEMPAT TIDUR 0 0 78 0 0 0 78

2 PUSKESMAS NON RAWAT INAP 0 0 9 0 0 0 9

3 PUSKESMAS KELILING 0 0 18 0 0 0 18

4 PUSKESMAS PEMBANTU 0 0 55 0 0 0 55

SARANA PELAYANAN LAIN

1 RUMAH BERSALIN 0 0 0 0 0 0 0

2 BALAI PENGOBATAN/KLINIK 0 0 0 2 0 0 2

3 PRAKTIK DOKTER BERSAMA 0 0 0 0 0 0 0

4 PRAKTIK DOKTER PERORANGAN 0 0 0 0 0 21 21

5 PRAKTIK PENGOBATAN TRADISIONAL 0 0 0 0 0 0 0

6 BANK DARAH RUMAH SAKIT 0 0 0 0 0 0 0

7 UNIT TRANSFUSI DARAH 0 0 0 0 0 0 0

SARANA PRODUKSI DAN DISTRIBUSI KEFARMASIAN

1 INDUSTRI FARMASI 0 0 0 0 0 0 0

2 INDUSTRI OBAT TRADISIONAL 0 0 0 0 0 0 0

3 USAHA KECIL OBAT TRADISIONAL 0 0 0 0 0 0 0

4 PRODUKSI ALAT KESEHATAN 0 0 0 0 0 0 0

5 PEDAGANG BESAR FARMASI 0 0 0 0 0 0 0

6 APOTEK 0 0 0 0 0 28 28

7 TOKO OBAT 0 0 0 0 0 0 0

8 PENYALUR ALAT KESEHATAN 0 0 0 0 0 0 0

Sumber: Bidang Bina Pelayanan Kesehatan Dinkes Kab. Jeneponto

NO FASILITAS KESEHATAN

Page 189: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 68

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

MEMPUNYAI KEMAMPUAN YAN. GADAR LEVEL I

JUMLAH %

1 2 3 4 5

1 RUMAH SAKIT UMUM 1 1 100

2 RUMAH SAKIT KHUSUS 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 1 1 100

PERSENTASE SARANA KESEHATAN (RUMAH SAKIT) DENGAN KEMAMPUAN PELAYANAN GAWAT DARURAT (GADAR ) LEVEL I

NO SARANA KESEHATAN JUMLAH SARANA

Sumber: Bidang Bina Pelayanan Kesehatan Dinkes Kab. Jeneponto

Page 190: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 69

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 Binamu Binamu 0 0,00 0 0,00 11 100,00 0 0,00 11 11 100,00

2 Binamu Kota 8 50,00 2 12,50 6 37,50 0 0,00 16 6 37,50

3 Bontosunggu Kota 4 22,22 4 22,22 10 55,56 0 0,00 18 10 55,56

4 Turatea Bontomatene 0 0,00 9 31,03 13 44,83 7 24,14 29 20 68,97

5 Bululoe 17 80,95 4 19,05 0 0,00 0 0,00 21 0 0,00

6 Tamalatea Tamalatea 0 0,00 0 0,00 44 100,00 0 0,00 44 44 100,00

7 Bontoramba Bontoramba 0 0,00 23 53,49 20 46,51 0 0,00 43 20 46,51

8 Bangkala Bangkala 0 0,00 32 69,57 14 30,43 0 0,00 46 14 30,43

9 Kapita 26 92,86 2 7,14 0 0,00 0 0,00 28 0 0,00

10 Bangkala Barat Buludoang 0 0,00 0 0,00 21 75,00 0 0,00 21 21 100,00

11 Barana 3 10,71 14 50,00 4 14,29 0 0,00 21 4 19,05

12 Batang Togo-Togo 4 14,29 4 14,29 20 71,43 0 0,00 28 20 71,43

13 Tarowang Tarowang 0 0,00 0 0,00 15 53,57 0 0,00 15 15 100,00

14 Tino 0 0,00 0 0,00 15 53,57 0 0,00 15 15 100,00

15 Arungkeke Arungkeke 15 53,57 11 39,29 2 7,14 0 0,00 28 2 7,14

16 Kelara Tolo 5 17,86 10 35,71 21 75,00 13 46,43 49 34 69,39

17 Rumbia Rumbia 0 0,00 6 21,43 19 67,86 0 0,00 25 19 76,00

18 Tompobulu 6 21,43 6 21,43 13 46,43 1 3,57 26 14 53,85

JUMLAH (KAB/KOTA) 88 18,18 127 26,24 248 51,24 21 4,34 484 269 55,58

RASIO POSYANDU PER 100 BALITA 1

JUMLAH POSYANDU MENURUT STRATA, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

MADYA PURNAMA MANDIRIPOSYANDU AKTIF

Sumber: Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Jeneponto

NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH

STRATA POSYANDU

PRATAMA

Page 191: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 70

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

POSKESDES POLINDES POSBINDU

1 2 3 4 5 6 7

1 Binamu Binamu 4 3 0 0

2 Binamu Kota 5 2 0 0

3 Bontosunggu Kota 4 2 0 0

4 Turatea Bontomatene 7 2 0 0

5 Bululoe 4 1 0 0

6 Tamalatea Tamalatea 12 5 0 0

7 Bontoramba Bontoramba 12 6 0 0

8 Bangkala Bangkala 10 4 1 0

9 Kapita 4 2 0 0

10 Bangkala Barat Buludoang 4 0 0 0

11 Barana 4 3 0 0

12 Batang Togo-Togo 6 3 0 0

13 Tarowang Tarowang 4 2 0 0

14 Tino 4 3 1 0

15 Arungkeke Arungkeke 7 5 0 0

16 Kelara Tolo 10 4 0 0

17 Rumbia Rumbia 6 3 0 0

18 Tompobulu 6 2 1 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 113 52 3 0

Sumber: Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Jeneponto

JUMLAH UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM) MENURUT KECAMATAN

NO KECAMATAN PUSKESMAS DESA/

KELURAHAN

UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM)

Page 192: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 71

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

PRATAMA MADYA PURNAMA MANDIRI JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Binamu Binamu 4 2 2 0 0 4 100

2 Binamu Kota 5 3 2 0 0 5 100

3 Bontosunggu Kota 4 2 2 0 0 4 100

4 Turatea Bontomatene 7 5 2 0 0 7 100

5 Bululoe 4 2 2 0 0 4 100

6 Tamalatea Tamalatea 12 11 1 0 0 12 100

7 Bontoramba Bontoramba 12 11 1 0 0 12 100

8 Bangkala Bangkala 10 7 3 0 0 10 100

9 Kapita 4 4 0 0 0 4 100

10 Bangkala Barat Buludoang 4 2 2 0 0 4 100

11 Barana 4 2 2 0 0 4 100

12 Batang Togo-Togo 6 4 2 0 0 6 100

13 Tarowang Tarowang 4 2 2 0 0 4 100

14 Tino 4 2 2 0 0 4 100

15 Arungkeke Arungkeke 7 5 2 0 0 7 100

16 Kelara Tolo 10 8 2 0 0 10 100

17 Rumbia Rumbia 6 4 2 0 0 6 100

18 Tompobulu 6 4 2 0 0 6 100

JUMLAH (KAB/KOTA) 113 80 33 0 0 113 100

Sumber: Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Jeneponto

DESA/KELURAHAN SIAGA

JUMLAH DESA SIAGA MENURUT KECAMATAN

NO KECAMATAN PUSKESMAS

JUMLAH

DESA/

KELURAHAN

Page 193: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 72

JENEPONTO

2014

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 Binamu 0 0 0 0 4 4 0 4 4 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 Binamu Kota 0 0 0 1 1 2 1 1 2 0 1 1 0 0 0 0 1 1

3 Bontosunggu Kota 0 0 0 0 2 2 0 2 2 0 1 1 0 0 0 0 1 1

4 Bontomatene 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 2 0 0 0 0 2 2

5 Bululoe 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 1 1

6 Tamalatea 0 0 0 1 1 2 1 1 2 0 1 1 0 0 0 0 1 1

7 Bontoramba 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 1 1

8 Bangkala 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 1 1

9 Kapita 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0

10 Buludoang 0 0 0 1 1 2 1 1 2 0 1 1 0 0 0 0 1 1

11 Barana 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 1 1 0 0 0 0 1 1

12 Togo-Togo 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

13 Tarowang 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0

14 Tino 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0

15 Arungkeke 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

16 Tolo 0 0 0 1 1 2 1 1 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0

17 Rumbia 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0

18 Tompobulu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 0 0 0 4 15 19 4 15 19 0 10 10 0 0 0 0 10 10

1 RS LANTO DG PASEWANG 4 1 5 4 11 15 8 12 20 1 4 5 0 0 0 1 4 5

dst. (mencakup RS Pemerintah

dan swasta dan termasuk

pula Rumah Bersalin)

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 4 1 5 4 11 15 8 12 20 1 4 5 0 0 0 1 4 5

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 4 1 5 8 26 34 12 27 39 1 14 15 0 0 0 1 14 15

RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 1,42 9,62 11,04 4,25 0,00 4,25

Keterangan : a termasuk S3

TOTAL

JUMLAH TENAGA MEDIS DI FASILITAS KESEHATAN

TOTAL DOKTER GIGI NO UNIT KERJA

DOKTER UMUMDR SPESIALIS a

TAHUN

KABUPATEN/KOTA

Sumber: Subag Umum Dan Kepegawaian Dinkes Kab. Jeneponto

DOKTER

GIGI SPESIALIS

Page 194: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 73

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 Binamu 3 0 3 3 1 1 2

2 Binamu Kota 2 0 6 6 0 2 2

3 Bontosunggu Kota 4 1 9 10 1 2 3

4 Bontomatene 5 1 1 2 1 0 1

5 Bululoe 4 4 4 8 0 1 1

6 Tamalatea 7 3 9 12 0 1 1

7 Bontoramba 7 4 7 11 1 1 2

8 Bangkala 8 2 14 16 0 1 1

9 Kapita 3 1 4 5 0 0 0

10 Buludoang 6 2 8 10 0 1 1

11 Barana 2 1 7 8 1 0 1

12 Togo-Togo 4 1 5 6 0 0 0

13 Tarowang 4 0 3 3 0 1 1

14 Tino 1 1 4 5 0 0 0

15 Arungkeke 5 2 5 7 1 0 1

16 Tolo 3 3 7 10 1 0 1

17 Rumbia 2 2 4 6 1 0 1

18 Tompobulu 4 2 1 3 0 0 0

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 74 30 101 131 8 11 19

1 RSUD LANTO DG PASEWANG 13 12 68 80 1 5 6

dst. (mencakup RS Pemerintah

dan swasta dan termasuk

pula Rumah Bersalin)

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 13 12 68 80 1 5 6

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN 0 0 0 0 0 0 0

KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 0 0 0 0 0 0 0

KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 87 42 169 211 9 16 25

RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 48 60 7

Keterangan : a termasuk perawat anastesi dan perawat spesialis

Sumber: Subag Umum Dan Kepegawaian Dinkes Kab. Jeneponto

BIDANPERAWAT

a

JUMLAH TENAGA KEPERAWATAN DI FASILITAS KESEHATAN

NO UNIT KERJAPERAWAT GIGI

Page 195: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 74

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

TENAGA TEKNIS KEFARMASIANa APOTEKER

L P L + P L P L + P L P L + P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 Binamu 1 1 2 0 0 0 1 1 2

2 Binamu Kota 0 1 1 0 1 1 0 2 2

3 Bontosunggu Kota 0 1 1 0 0 0 0 1 1

4 Bontomatene 0 1 1 0 0 0 0 1 1

5 Bululoe 0 1 1 0 0 0 0 1 1

6 Tamalatea 0 0 0 0 1 1 0 1 1

7 Bontoramba 0 1 1 0 0 0 0 1 1

8 Bangkala 0 2 2 0 0 0 0 2 2

9 Kapita 0 0 0 0 0 0 0 0 0

10 Buludoang 0 2 2 0 0 0 0 2 2

11 Barana 0 0 0 0 0 0 0 0 0

12 Togo-Togo 1 1 2 0 0 0 1 1 2

13 Tarowang 0 1 1 0 0 0 0 1 1

14 Tino 0 1 1 0 0 0 0 1 1

15 Arungkeke 0 0 0 0 0 0 0 0 0

16 Tolo 1 0 1 0 0 0 1 0 1

17 Rumbia 2 0 2 0 0 0 2 0 2

18 Tompobulu 0 1 1 0 0 0 0 1 1

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 5 14 19 0 2 2 5 16 21

1 RSUD LANTO DG PASEWANG 1 1 2 0 5 5 1 6 7

dst. (mencakup RS Pemerintah

dan swasta dan termasuk

pula Rumah Bersalin)

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 1 1 2 0 5 5 1 6 7

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN 0 0 0 0 0 0 0 0 0

KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 0 0 0 0 0 0 0 0 0

KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 6 15 21 0 7 7 6 22 28

RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 6 2 8

Keterangan : a termasuk analis farmasi, asisten apoteker, sarjana farmasi

JUMLAH TENAGA KEFARMASIAN DI FASILITAS KESEHATAN

NO UNIT KERJA TOTAL

TENAGA KEFARMASIAN

Sumber: Subag Umum Dan Kepegawaian Dinkes Kab. Jeneponto

Page 196: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 75

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

KESEHATAN MASYARAKATa

KESEHATAN LINGKUNGANb

L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8

1 Binamu 0 0 0 0 1 1

2 Binamu Kota 0 0 0 0 1 1

3 Bontosunggu Kota 0 2 2 1 1 2

4 Bontomatene 0 2 2 0 0 0

5 Bululoe 0 1 1 1 0 1

6 Tamalatea 0 4 4 1 0 1

7 Bontoramba 0 0 0 1 0 1

8 Bangkala 2 2 4 1 5 6

9 Kapita 0 1 1 0 2 2

10 Buludoang 1 3 4 2 2 4

11 Barana 1 0 1 1 0 1

12 Togo-Togo 0 0 0 0 0 0

13 Tarowang 1 2 3 0 0 0

14 Tino 1 0 1 0 0 0

15 Arungkeke 0 0 0 1 1 2

16 Tolo 0 0 0 1 0 1

17 Rumbia 1 1 2 0 0 0

18 Tompobulu 1 0 1 0 0 0

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 8 18 26 10 13 23

1 RSUD LANTO DG PASEWANG 6 7 13 3 3 6

dst. (mencakup RS Pemerintah

dan swasta dan termasuk

pula Rumah Bersalin)

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 6 7 13 3 3 6

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN 0 0 0 0 0 0

KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 0 0 0 0 0 0

KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 14 25 39 13 16 29

RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 11 8

Keterangan : a termasuk tenaga promosi kesehatan dan ilmu perilaku, pembimbing kesehatan kerja, tenaga biostatistik dan kependudukan,

tenaga kesehatan reproduksi dan keluarga, tenaga administrasi dan kebijakan kesehatan, epidemiolog kesehatanb termasuk tenaga sanitasi lingkungan, entomolog kesehatan, mikrobiolog kesehatan

JUMLAH TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT DAN KESEHATAN LINGKUNGAN DI FASILITAS KESEHATAN

NO UNIT KERJA

Sumber: Subag Umum Dan Kepegawaian Dinkes Kab. Jeneponto

Page 197: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 76

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

NUTRISIONIS DIETISIEN

L P L+P L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 Binamu 0 2 2 0 0 0 0 2 2

2 Binamu Kota 0 1 1 0 0 0 0 1 1

3 Bontosunggu Kota 0 1 1 0 0 0 0 1 1

4 Bontomatene 0 1 1 0 0 0 0 1 1

5 Bululoe 0 1 1 0 0 0 0 1 1

6 Tamalatea 0 2 2 0 0 0 0 2 2

7 Bontoramba 0 1 1 0 0 0 0 1 1

8 Bangkala 0 1 1 0 0 0 0 1 1

9 Kapita 0 1 1 0 0 0 0 1 1

10 Buludoang 0 1 1 0 0 0 0 1 1

11 Barana 1 0 1 0 0 0 1 0 1

12 Togo-Togo 0 1 1 0 0 0 0 1 1

13 Tarowang 0 1 1 0 0 0 0 1 1

14 Tino 0 1 1 0 0 0 0 1 1

15 Arungkeke 1 0 1 0 0 0 1 0 1

16 Tolo 0 1 1 0 0 0 0 1 1

17 Rumbia 0 1 1 0 0 0 0 1 1

18 Tompobulu 2 0 2 0 0 0 2 0 2

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 4 17 21 0 0 0 4 17 21

1 RSUD LANTO DG PASEWANG 1 6 7 0 0 0 1 6 7

dst. (mencakup RS Pemerintah

dan swasta dan termasuk

pula Rumah Bersalin)

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 1 6 7 0 0 0 1 6 7

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN 0 0 0 0 0 0 0 0 0

KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 0 0 0 0 0 0 0 0 0

KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 5 23 28 0 0 0 5 23 28

RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 8

TOTAL

JUMLAH TENAGA GIZI DI FASILITAS KESEHATAN

NO UNIT KERJA

Sumber: Subag Umum Dan Kepegawaian Dinkes Kab. Jeneponto

Page 198: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 77

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

FISIOTERAPIS OKUPASI TERAPIS TERAPIS WICARA AKUPUNKTUR

L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 Binamu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 Binamu Kota 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3 Bontosunggu Kota 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

4 Bontomatene 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5 Bululoe 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

6 Tamalatea 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

7 Bontoramba 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

8 Bangkala 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

9 Kapita 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

10 Buludoang 1 0 1 1 1 2 1 1 2 1 1 2 4 3 7

11 Barana 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

12 Togo-Togo 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

13 Tarowang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

14 Tino 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

15 Arungkeke 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

16 Tolo 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

17 Rumbia 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

18 Tompobulu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 0 1 1 1 2 1 1 2 1 1 2 4 3 7

1 RSUD LANTO DG PASEWANG 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1

dst. (mencakup RS Pemerintah

dan swasta dan termasuk

pula Rumah Bersalin)

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 1 1 2 1 1 2 1 1 2 1 1 2 4 4 8

RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 2

JUMLAH TENAGA KETERAPIAN FISIK DI FASILITAS KESEHATAN

TENAGA KETERAPIAN FISIKTOTAL

NO UNIT KERJA

Sumber: Subag Umum Dan Kepegawaian Dinkes Kab. Jeneponto

Page 199: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 78

JENEPONTO

2014

L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35

1 Binamu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 Binamu Kota 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1

3 Bontosunggu Kota 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1

4 Bontomatene 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1

5 Bululoe 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

6 Tamalatea 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1

7 Bontoramba 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 2 2

8 Bangkala 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1 1

9 Kapita 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1 1

10 Buludoang 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 2

11 Barana 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1

12 Togo-Togo 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

13 Tarowang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

14 Tino 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

15 Arungkeke 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

16 Tolo 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1

17 Rumbia 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

18 Tompobulu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 8 8 0 0 0 0 0 0 0 3 3 0 0 0 0 0 0 0 12 12

1 RSUD LANTO DG PASEWANG 1 5 6 0 0 0 2 2 4 0 0 0 0 7 7 0 0 0 0 0 0 0 3 3 0 0 0 0 3 17 20

dst. (mencakup RS Pemerintah

dan swasta dan termasuk

pula Rumah Bersalin)

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 1 5 6 0 0 0 2 2 4 0 0 0 0 7 7 0 0 0 0 0 0 0 3 3 0 0 0 0 0 0 3 17 20

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 1 5 6 0 0 2 3 5 0 0 0 0 15 15 0 0 0 0 0 0 0 6 6 0 0 0 0 0 0 3 29 32

RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 9

TAHUN

KABUPATEN/KOTA

JUMLAH TENAGA KETEKNISIAN MEDIS DI FASILITAS KESEHATAN

Sumber: Subag Umum Dan Kepegawaian Dinkes Kab. Jeneponto

ORTETIK PROSTETIKREKAM MEDIS DAN

INFORMASI KESEHATAN

TEKNISI TRANSFUSI

DARAH

TEKNISI

KARDIOVASKULERJUMLAH

NO UNIT KERJA

TENAGA KETEKNISIAN MEDIS

RADIOGRAFER RADIOTERAPIS TEKNISI ELEKTROMEDIS TEKNISI GIGI ANALISIS KESEHATAN REFRAKSIONIS OPTISIEN

Page 200: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 79

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

L P L+P L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 Binamu 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 Binamu Kota 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3 Bontosunggu Kota 0 0 0 0 0 0 0 0 0

4 Bontomatene 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5 Bululoe 0 0 0 0 0 0 0 0 0

6 Tamalatea 0 0 0 0 0 0 0 0 0

7 Bontoramba 0 0 0 0 0 0 0 0 0

8 Bangkala 0 0 0 0 0 0 0 0 0

9 Kapita 0 0 0 0 0 0 0 0 0

10 Buludoang 0 0 0 0 0 0 0 0 0

11 Barana 0 0 0 0 0 0 0 0 0

12 Togo-Togo 0 0 0 0 0 0 0 0 0

13 Tarowang 0 0 0 0 0 0 0 0 0

14 Tino 0 0 0 0 0 0 0 0 0

15 Arungkeke 0 0 0 0 0 0 0 0 0

16 Tolo 0 0 0 0 0 0 0 0 0

17 Rumbia 0 0 0 0 0 0 0 0 0

18 Tompobulu 0 0 0 0 0 0 0 0 0

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 0 0 0 0 0 0 0 0 0

1 RSUD LANTO DG PASEWANG 0 0 0 0 0 0 0 0 0

dst. (mencakup RS Pemerintah

dan swasta dan termasuk

pula Rumah Bersalin)

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 0 0 0 0 0 0 0 0 0

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN 0 0 0 0 0 0 0 0 0

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 0 0 0 0 0 0 0 0 0

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0 0 0 0Sumber: Subag Umum Dan Kepegawaian Dinkes Kab. Jeneponto

JUMLAH TENAGA KESEHATAN LAIN DI FASILITAS KESEHATAN

NO UNIT KERJA

TENAGA KESEHATAN LAIN

TOTALPENGELOLA PROGRAM

KESEHATANTENAGA KESEHATAN LAINNYA

Page 201: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 80

JENEPONTO

2014

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29

1 Binamu 1 1 2 2 3 5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3 4 7

2 Binamu Kota 1 1 2 0 3 3 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 4 5

3 Bontosunggu Kota 0 2 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 2

4 Bontomatene 1 1 2 2 0 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3 1 4

5 Bululoe 2 0 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 0 2

6 Tamalatea 2 0 2 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3 0 3

7 Bontoramba 1 1 2 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 1 3

8 Bangkala 1 1 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 2

9 Kapita 0 2 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 2

10 Buludoang 1 1 2 1 1 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 2 4

11 Barana 1 1 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 2

12 Togo-Togo 0 2 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 2

13 Tarowang 1 1 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 2

14 Tino 2 0 2 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3 0 3

15 Arungkeke 1 1 2 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 1 3

16 Tolo 0 2 2 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 2 3

17 Rumbia 1 1 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 2

18 Tompobulu 1 1 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 2

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 17 19 36 10 7 17 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 27 26 53

1 RSUD LANTO DG PASEWANG 6 11 17 0 0 7 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 24

dst. (mencakup RS Pemerintah

dan swasta dan termasuk

pula Rumah Bersalin)

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 6 11 17 0 0 7 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 24

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 23 30 53 10 7 24 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 27 26 77

TAHUN

KABUPATEN/KOTA

Sumber: Subag Umum Dan Kepegawaian Dinkes Kab. Jeneponto

JUMLAH TENAGA PENUNJANG/PENDUKUNG KESEHATAN DI FASILITAS KESEHATAN

TENAGA PENUNJANG KESEHATAN

LAINNYASTAF PENUNJANG TEKNOLOGI

STAF PENUNJANG

ADMINISTRASIPEJABAT STRUKTURAL

TOTAL

TENAGA PENUNJANG/PENDUKUNG KESEHATAN

UNIT KERJANO STAF PENUNJANG PERENCANAAN TENAGA PENDIDIK JURUTENAGA KEPENDIDIKAN

Page 202: PROFIL KESEHATAN KABUPATEN JENEPONTO TAHUN 2014 … · Profil Dinas Kesehatan Kab. Jeneponto Tahun 2014 ii Pelindung / Penasehat : Dr. H. M. Syafruddin Nurdin, M.Kes. Pengarah : Hj.

TABEL 81

KABUPATEN/KOTA JENEPONTO

TAHUN 2014

ALOKASI ANGGARAN

KESEHATANRupiah %

1 2 3 4

ANGGARAN KESEHATAN BERSUMBER:

1 APBD KAB/KOTA 75.742.788.496 85,81

a. Belanja Langsung 53.620.387.596 60,75

b. Belanja Tidak Langsung 22.122.400.900 25,06

2 APBD PROVINSI 0 0,00

- Dana Tugas Pembantuan (TP) Provinsi

3 APBN : 12.118.558.000 13,73

- Dana Alokasi Umum (DAU) 0 0,00

- Dana Alokasi Khusus (DAK) 5.210.390.000 5,90

- Dana Dekonsentrasi 0 0,00

- Dana Tugas Pembantuan Kabupaten/Kota 6.908.168.000 7,83

- Lain-lain (sebutkan) 0 0,00

4 PINJAMAN/HIBAH LUAR NEGERI (PHLN) 403.378.661 0,46

(sebutkan project dan sumber dananya)

5 SUMBER PEMERINTAH LAIN 0 0,00

88.264.725.157

905.753.880.603

8,36

249.839

Sumber: Subag Keuangan Dinkes Kab. Jeneponto

ANGGARAN KESEHATAN KABUPATEN/KOTA

TOTAL APBD KAB/KOTA

% APBD KESEHATAN THD APBD KAB/KOTA

ANGGARAN KESEHATAN PERKAPITA

NO SUMBER BIAYA

TOTAL ANGGARAN KESEHATAN