Profil Dishub Kaltim

III- 1

POTENSI PERHUBUNGAN KALIMANTAN TIMUR A. Kondisi Prasarana dan Sarana Perhubungan

Pengembangan sistem transportasi mempunyai peranan yang sangat penting didalam

menunjang pengembangan wilayah. Salah satunya berfungsi sebagai jembatan penghubung

fungsional dan spasial antar kegiatan sosial ekonomi di Kalimantan Timur.

1. Prasarana dan Sarana Perhubungan Darat

a. Angkutan jalan

Keberadaan jaringan jalan di Kalimantan Timur merupakan faktor penting yang akan

mempengaruhi perkembangan wilayah tersebut, yang akan menunjang potensi sumber daya alam,

sumber daya manusia, dan potensi ekonomi lainnya. Ketersediaan jaringan jalan di Kalimantan

Timur relatif masih terbatas dimana pada tahun 2003 panjang jalan 8.189,58 km dengan rasio

panjang jalan terhadap luas wilayah baru mencapai 50 km/1.000 km (5%), fasilitas keselamatan

lalu lintas jalan sampai dengan tahun 2003 terpasang untuk jenis rambu sebanyak 7.234 buah,

pagar pengaman jalan 12.034 m, rambu pendahulu petunjuk jurusan (RPPJ) 140 unit. Sedangkan

untuk sarana angkutan jalan sebanyak 1.085 kendaraan yang terdiri dari mobil bus 335 unit, MPU

660 dan sedan 90 kendaraan, dengan rincian trayek AKDP dilayani 267 kendaraan bus dan 599

kendaraan MPU, trayek AKAP dilayani 59 kendaraan bus dan 61 kendaraan MPU, dan Taksi

dengan 90 kendaraan.

Tabel 3.1 Panjang dan Kelas Jalan Kalimantan Timur

No Ruas Panjang Kelas

1 KUARO BATU AJI 74.30 III A 2 PENAJAM KADEMAN 60.00 III A 3 KADEMAN KUARO 55.40 III A 4 LOA JANAN GEREJA 55.91 III A 5 GEREJA BALIKPAPAN 19.45 III A 6 GEREJA BALIKPAPAN 26.05 III A 7 SAMARINDA LOA JANAN (SAMARIDA) 8.20 III A 8 JL. GAJAH MADA (SAMARINDA) 1.90 III A 9 JL. RE. MARTADINATA (SAMARINDA) 1.00 III A 10 JL. SLAMET RIYADI (SAMARINDA) 2.20 III A 11 JL. UNTUNG SUROPATI (SAMARINDA) 1.10 III A 12 JL. JEMBATAN MAHAKAM (SAMARINDA) 0.50 III A 13 JL. CIPTO MANGUNKUSUMO (SAMARINDA) 2.00 III A 14 LOA JANAN TENGGARONG 28.00 III B 15 BALIKPAPAN SIMPANG SAMBOJA 36.42 III B 16 BALIKPAPAN SAMBOJA 15.75 III B 17 SIMP. SAMBOJA SIMP. MUARA JAWA 40.99 III B 18 KUARO LOLO 6.08 III B 19 LOLO MUARA BIU 24.60 III B 20 LOLO TANAH GROGOT 17.11 III B 21 SAMARINDA SP. 3 SAMBERA 23.40 III B 22 SAMARINDA SP. 3 SAMBERA 15.03 III B 23 SP. 3 SAMBERA SANTAN 31.80 III B 24 SANTAN BONTANG 42.11 III B 25 TENGGARONG SP. 3 SENONI 21.90 III B

III- 2

26 SP. 3 SENONI KOTA BANGUN 49.88 III B 27 SAMARINDA SANGA SANGA 20.83 III B 28 SAMARINDA SANGA SANGA 0.97 III B 29 SANGA SANGA DONDANG 20.97 III B 30 BARONG TONGKOK MELAK 19.10 III B 31 BR. TONGKOK MENTIWAN SEKOLAK DARAT 20.20 III B 32 BARONG TONGKOK L. BIGUNG - TERING 25.04 III B 33 SIMP. BARONG TONGKOK SIMP. 3 DAMAI 28.55 III B 34 BONTANG SANGATTA 52.14 III B 35 SANGATTA SP. PERDAU 42.42 III B 36 SAMARINDA ANGGANA 21.32 III B 37 SAMARINDA ANGGANA 1.61 III B 38 TJ. REDEB TJ. SELOR (BTS BERAU) 56.10 III B 39 TJ. SELOR TJ. REDEB (BTS. BULUNGAN) 50.76 III B 40 TANJUNG REDEB LABANAN 14.00 III B 41 SIMP. SAMBOJA KM. 38 7.30 III B 42 SAMARINDA SIMP. AMBALUT 20.42 III B 43 SAMARINDA SIMP. AMBALUT 4.04 III B 44 SIMP. AMBALUT SEBULU 67.30 III B 45 KM. 38 SEMOI SEPAKU 41.11 III B 46 SEMOI SEPAKU PETUNG / PENAJAM 76.00 III B 47 SP. PERDAU MUARA LEMBAK 12.62 III B 48 MUARA LEMBAK SANGKULIRANG 62.78 III B 49 SANGKULIRANG MALOI 8.54 III B 50 SP. PERDAU BATU AMPAR 90.44 III B 51 BATU AMPAR MUARA WAHAU 36.44 III B 52 TANAH GROGOT KERANG / BTS KALSEL 59.60 III B 53 SP. TIGA SAMBERA MUARA BADAK 22.40 III B 54 JL. KE AIRPORT BALIKPAPAN 7.69 III A 55 JL. RAJAWALI (SAMARINDA) 0.90 III A 56 JL. RUHUI RAHAYU (SAMARINDA) 1.05 III A 57 JL. DR. SUTOMO (SAMARINDA) 0.80 III A 58 JL. PAHLAWAN (SAMARINDA) 0.90 III A 59 JL. BHAYANGKARA (SAMARINDA) 0.60 III A 60 JL. AWANG LONG (SAMARINDA) 0.60 III A 61 KOTA BANGUN DAMAI 77.20 III A 62 SIMP. BENTUAS SIMP. MUARA JAWA 51.38 III B 63 LABANAN KM. 50 50.00 III B 64 KM. 50 - KM. 100 50.00 III B 65 KM. 100 MUARA WAHAU 79.00 III B 66 TANJUNG SELOR MALINAU 69.00 III B 67 LINGGANG BIGUNG BTS KALTENG 40.50 III B 68 KERANG SEGENDANG TANJUNG ARU 75.00 III B

III- 3

Gambar 3.1 Jaringan Trayek AKAP dan AKDP

Banjarmasin Barabai Batulicin

III- 4

Gambar 3.2

III- 5

b. Angkutan Sungai dan Penyeberangan

Peranan angkutan sungai di Kalimantan Timur masih sangat penting, mengingat jaringan

jalan yang ada masih sangat terbatas, belum adanya prasarana jalan dan angkutan umum

(penumpang/barang) di daerah pedalaman menjadikan angkutan sungai menjadi sangat dominan,

tidak saja di daerah hulu sungai tetapi juga pada daerah muara. Sebagaimana halnya prasarana

jalan, alur sungai juga sangat penting perannya dalam menunjang pengembangan sektor-sektor

pembangunan dalam menciptakan keseimbangan pembangunan antar wilayah. Diseluruh wilayah

Kalimantan Timur terdapat sungai-sungai yang mempunyai nilai ekonomi sebanyak 8 alur sungai,

yaitu :

1) Sungai Mahakam

2) Sungai Kandilo

3) Sungai Telake

4) Sungai Segah

5) Sungai Kelai

6) Sungai Kayan

7) Sungai Sesayap

8) Sungai Sembakung

Dengan 56 pelabuhan sungai tersebar diseluruh Kalimantan Timur dengan berbagai jenis

konstruksi mulai dari konstruksi kayu, besi, besi dan kayu, dan beton.

Tabel 3.2. Kapal Sungai dan Trayek yang melayani angkutan sungai Kalimantan Timur

GRT KAPASITAS JENIS

ISI KOTOR PNP. BARANG TRAYEK NO

NAMA KAPAL (ORANG) (TON)

1 2 3 4 5 6 7 1 KM. MIRA FARISMA-999 KAPAL MOTOR 158.07 55 43.61 SAMARINDA - LONG BAGUN 2 KM. MAKASSAR UTAMA KAPAL MOTOR 103.34 50 31.27 SAMARINDA - LONG BAGUN 3 KM. SINAR BAGUN-2 KAPAL MOTOR 103.48 37 36.46 SAMARINDA - LONG BAGUN 4 KM. RATAH INDAH.DC KAPAL MOTOR 160.00 105 48.00 SAMARINDA - LONG BAGUN 5 KM. NOR DALIA F.3 KAPAL MOTOR 137.70 95 41.01 SAMARINDA - LONG BAGUN 6 KM. DORRY PUTRA.2 KAPAL MOTOR 119 39 39.00 SAMARINDA - LONG BAGUN 7 KM. NUR BUDI EXPRESS KAPAL MOTOR 110.75 44 35.79 SAMARINDA - LONG BAGUN 8 KM. NUR BUDI.F.2 KAPAL MOTOR 105.16 35 34.50 SAMARINDA - LONG BAGUN 9 KM. NUR FITRI INDAH KAPAL MOTOR 140.70 32 37.32 SAMARINDA - LONG BAGUN 10 KM. MAMAHAK RAYA KAPAL MOTOR 124.50 26 41.99 SAMARINDA - LONG BAGUN 11 KM. MAKASSAR.C KAPAL MOTOR 125.35 31 42.25 SAMARINDA - LONG BAGUN

III- 6

GRT KAPASITAS JENIS



12 KM. SADRI.B KAPAL MOTOR 85 85 35.95 SAMARINDA - LONG BAGUN 13 KM. SADRI.A KAPAL MOTOR 71 96 37.21 SAMARINDA - LONG BAGUN 14 KM. CAHAYA BUDI.4 KAPAL MOTOR 82 56 30.00 SAMARINDA - LONG BAGUN 15 KM. RIZKI RAMADHAN KAPAL MOTOR 112.26 39 31.71 SAMARINDA - LONG BAGUN 16 KM. AL-MU'MINUN KAPAL MOTOR 135.92 39 18.73 SAMARINDA - DATAH BILANG 17 KM. KARYA UTAMA.77 F KAPAL MOTOR 178.83 54 59.07 SAMARINDA - LONG IRAM 18 KM. P. MAHAKAM INDAH KAPAL MOTOR 115.82 50 37.13 SAMARINDA - LONG IRAM 19 KM. CAHAYA SELEBES KAPAL MOTOR 113.97 68 35.13 SAMARINDA - LONG IRAM 20 KM. KELIAN. DC KAPAL MOTOR 143 51 46 SAMARINDA - LONG IRAM 21 KM. NUR BUDI. C.2 KAPAL MOTOR 121.05 40 39.73 SAMARINDA - LONG IRAM 22 KM. NURHASANAH KAPAL MOTOR 133.05 53 43 SAMARINDA - LONG IRAM 23 KM. KARYA UTAMA. 77 KAPAL MOTOR 77.43 36 23.73 SAMARINDA - LONG IRAM 24 KM. SAMA MAJU KAPAL MOTOR 99.27 26 33.09 SAMARINDA - DATAH BILANG 25 KM. BIMA SAKTI KAPAL MOTOR 116.73 31 38.88 SAMARINDA - MELAK 26 KM. MUHAMMADAN. B KAPAL MOTOR 106.14 32 25.07 SAMARINDA - MELAK 27 KM. ASSABIRIN. B KAPAL MOTOR 135 70 42 SAMARINDA - MELAK 28 KM. KURNIA. F KAPAL MOTOR 180.31 50 59.89 SAMARINDA - DAMAI 29 KM. SUMBER REZEKI. VI KAPAL MOTOR 115.91 52 37.02 SAMARINDA - DAMAI 30 KM. BERKAT SETIA. B KAPAL MOTOR 146.99 41 48.8 SAMARINDA - DAMAI

31 KM. BERKAT SETIA. B2 KAPAL MOTOR 66 GT 43 36 SAMARINDA - DAMAI

32 KM. SUMBER INDAH KAPAL MOTOR 158.95 53 52.13 SAMARINDA - DAMAI

33 KM. ASPIAN NOOR KAPAL MOTOR 297.34 59 61 SAMARINDA - DAMAI

34 KM. BERKAT RAHMAT KAPAL MOTOR 127.09 50 41.11 SAMARINDA - DAMAI

35 KM. MELYA NOOR B KAPAL MOTOR 101 60 31 SAMARINDA - DAMAI

36 KM. BELAYAN SEJATI C KAPAL MOTOR 181.96 46 60.78 SAMARINDA - TABANG

37 KM. BELAYAN INDAH KAPAL MOTOR 166.08 56 54.42 SAMARINDA - TABANG

38 KM. BERKAT KARYA C KAPAL MOTOR 125.69 40 41.36 SAMARINDA - TABANG

39 KM. DIANA MAS KAPAL MOTOR 53.94 28 16.94 SAMARINDA - TABANG

40 KM. DIDI PUTRA KAPAL MOTOR 86.8 55 26.52 SAMARINDA - TABANG

41 KM. MARDIANA KAPAL MOTOR 33 GT 50 24.56 SAMARINDA - TABANG

42 KM. GANDA MUTIARA B KAPAL MOTOR 91.16 35 26.52 SAMARINDA - TABANG

43 KM. IWAN PUTRA KAPAL MOTOR 150 36 50 SAMARINDA - TABANG

44 KM. NORDIANA B KAPAL MOTOR 114.49 52 36.51 SAMARINDA - TABANG

45 KM. NILAM HIJRAH DEWI PUTRA B KAPAL MOTOR 60.52 52 21.03 SAMARINDA - TABANG

46 KM. NILAM HIJRAH DEWI PUTRA C KAPAL MOTOR 114.94 40 31.78 SAMARINDA - TABANG

47 KM. NOOR RAHMAT B KAPAL MOTOR 103.91 47 32.47 SAMARINDA - TABANG

48 KM. BELAYAN SEJATI B KAPAL MOTOR 124.21 47 60.39 SAMARINDA - TABANG

49 KM. FADLI PUTRA KAPAL MOTOR 110.49 47 35.5 SAMARINDA - TABANG

50 KM. GANDA MUTIARA C KAPAL MOTOR 144.14 45 47.51 SAMARINDA - TABANG

51 KM. RAHMAD D KAPAL MOTOR 124.6 35 43.98 SAMARINDA - TABANG

52 KM. RAHMAD Y-2 KAPAL MOTOR 88.64 31 28.96 SAMARINDA - TABANG



III- 7

GRT KAPASITAS JENIS



55 KM. DENI PUTRA KAPAL MOTOR 18.16 31 35.47 SAMARINDA - TABANG

56 KM. MASA KARYA KAPAL MOTOR 10.83 40 29.98 SAMARINDA - LONG TESAK

57 KM. TORANGGA PRIMA KAPAL MOTOR 101.72 42 27.63 SAMARINDA - LONG TESAK

58 KM. HASIL KARYA. IDH KAPAL MOTOR 54.14 27 17 SAMARINDA - LONG TESAK

59 KM. NORMALA SARI B KAPAL MOTOR 95.73 45 33.79 SAMARINDA - LONG TESAK

60 KM. KASSANDRA KAPAL MOTOR 89.51 18 30.25 SAMARINDA - LONG TESAK

61 KM. ISTIQOMAH KAPAL MOTOR 71.36 27 24.53 SAMARINDA - LONG TESAK

62 KM. MUTIARA PRIMA KAPAL MOTOR 72.69 40 22.65 SAMARINDA - LONG TESAK

63 KM. RENCANA MULIA KAPAL MOTOR 98.29 40 31.7 SAMARINDA - LONG TESAK

64 KM. HIDAYAH KAPAL MOTOR 76.42 30 22 SAMARINDA - LONG TESAK

65 KM. SURYA PERMAI B KAPAL MOTOR 113.44 32 37.64 SAMARINDA - MA ANCALONG

66 KM. ANDIKA RAYA KAPAL MOTOR 73.02 51 25.78 SAMARINDA - MA ANCALONG

67 KM. KUD. MENGAYETNA KAPAL MOTOR 108.79 37 35.6 SAMARINDA - MA ANCALONG

68 KM. RENCANA BAHAGIA KAPAL MOTOR 84.89 43 26.74 SAMARINDA - MA ANCALONG

69 KM. FIROLISA KAPAL MOTOR 98.16 40 37.43 SAMARINDA - MUARA WAHAU

70 KM. JAYA WIJAYA KAPAL MOTOR 107.83 36 35.06 SAMARINDA - MUARA WAHAU

71 KM. BINTANG MAS KAPAL MOTOR 130.78 53 46.17 SAMARINDA - MUARA WAHAU

72 KM. DAYA PUTRA KAPAL MOTOR 60.24 29 19.09 SAMARINDA - MUARA WAHAU

73 KM. RAWA INDAH KAPAL MOTOR 79.37 51 24.2 SAMARINDA - MUARA WAHAU

74 KM. AIR BUNGA KAPAL MOTOR 60.72 31 21.43 SAMARINDA - MUARA WAHAU

75 KM. SINAR MAS KAPAL MOTOR 114.39 43 37.15 SAMARINDA - MUARA WAHAU

76 KM. HIKMAH. A KAPAL MOTOR 89.5 27 27.17 SAMARINDA - MUARA WAHAU

77 KM. MEDISA PUTRA. D KAPAL MOTOR 123.83 49 40.04 SAMARINDA - MUARA WAHAU

78 KM. DIANA PUTRA C KAPAL MOTOR 109.59 37 35.91 SAMARINDA - MUARA WAHAU

79 KM. WAHAU HARAPAN KAPAL MOTOR 58 GT 27 42.58 SAMARINDA - MUARA WAHAU

80 KM. TELAGA PUTRA B KAPAL MOTOR 123.94 51 39.83 SAMARINDA - MUARA WAHAU

81 KM. ACASTA RAYA KAPAL MOTOR 104.18 43 33.55 SAMARINDA - MUARA WAHAU

82 KM. TELAGA PUTRA F KAPAL MOTOR 90.75 75 32.03 SAMARINDA - MUARA WAHAU

83 KM. PANCURAN INDAH KAPAL MOTOR 53.31 30 16.56 SAMARINDA - MUARA WAHAU

84 KM. SAMA MANIS B KAPAL MOTOR 82.23 27 27 SAMARINDA - MUARA WAHAU

85 KM. RAHMAT A4 KAPAL MOTOR 86 39 27 SAMARINDA - MUARA WAHAU

86 KM. MITRA SARI KAPAL MOTOR 78.63 30 25.05 SAMARINDA - MUARA WAHAU

87 KM. SAMA INDAH A KAPAL MOTOR 120.96 48 36.6 SAMARINDA - MUARA WAHAU

88 KM. KALIMANIS B KAPAL MOTOR 123.46 42 43.58 SAMARINDA - MUARA WAHAU

89 KM. KAWIJAYA KAPAL MOTOR 120.52 40 35.16 SAMARINDA - MUARA WAHAU

90 KM. ALJAWAHIR KAPAL MOTOR 103.28 32 34.35 SAMARINDA - MUARA WAHAU

91 KM. KARISMA KAPAL MOTOR 100.34 42 32 SAMARINDA - MUARA WAHAU

92 KM. AIR BUNGA 4 KAPAL MOTOR 140.62 54 45.69 SAMARINDA - MUARA WAHAU

93 KM. SAMA BAHAGIA KAPAL MOTOR 126.79 38 41.9 SAMARINDA - MUARA WAHAU

94 KM. HIMAH B KAPAL MOTOR 100.67 42 35.32 SAMARINDA - MUARA WAHAU

95 KM. RONI PUTRA B KAPAL MOTOR 113.57 47 36.56 SAMARINDA - MUARA WAHAU

96 KM. CITRA MAHAKAM KAPAL MOTOR 77.38 52 23.42 SAMARINDA - MUARA WAHAU

III- 8

GRT KAPASITAS JENIS



97 KM. MEDISA PUTRA E KAPAL MOTOR 113.28 43 36.76 SAMARINDA - MUARA WAHAU

98 KM. ISTIQOMAH KAPAL MOTOR 42.91 34 12.59 SAMARINDA - MUARA WAHAU

99 KM. ARISTA KAPAL MOTOR 61.54 17 20.46 SAMARINDA - MUARA WAHAU

100 KM. DEDI PUTRA 2 KAPAL MOTOR 82 27 26.92 SAMARINDA - MUARA WAHAU

101 KM. MARTAPURA 2 KAPAL MOTOR 129.64 36 43.06 SAMARINDA - MUARA WAHAU

102 KM. DINASTI KAPAL MOTOR 122.98 40 40.41 SAMARINDA - MUARA WAHAU

103 KM. RONI PUTRA D KAPAL MOTOR 113.37 35 40 SAMARINDA - MUARA WAHAU

104 KM. BUNGA HARAPAN KAPAL MOTOR 63.62 26 19.06 SAMARINDA - MUARA WAHAU

105 KM. AIR BUNGA 3 KAPAL MOTOR 144.03 73 50.83 SAMARINDA - MUARA WAHAU

106 KM. SINAR MAS B KAPAL MOTOR 119.53 40 33.17 SAMARINDA - MUARA WAHAU

107 KM. SAMA MANIS F KAPAL MOTOR 107.16 41 36.74 SAMARINDA - MUARA WAHAU

108 KM. ANISA 4 KAPAL MOTOR 122.75 63 38.61 SAMARINDA - MUARA WAHAU

109 KM. PUTRA KALTIM B KAPAL MOTOR 106.66 32 35.25 SAMARINDA - MUARA WAHAU

110 KM. ANGKASA RAYA KAPAL MOTOR 78.67 32 25.37 SAMARINDA - MUARA WAHAU

111 KM. SERBA GUNA KAPAL MOTOR 43.56 32 SAMARINDA - HANDIL II

112 KM. SRI BULAN A KAPAL MOTOR 31.2 31 SAMARINDA - HANDIL II

113 KM. MASJUANA KAPAL MOTOR 18 40 SAMARINDA - HANDIL II

114 KM. BUDI RAHMAN KAPAL MOTOR 28.45 27 SAMARINDA - HANDIL II

115 KM. MUSLIM KAPAL MOTOR 23.84 35 SAMARINDA - HANDIL II

116 KM. SUKA USAHA KAPAL MOTOR 62.35 17 SAMARINDA - HANDIL II

117 KM. KARTIKA KAPAL MOTOR 93.81 46 SAMARINDA - HANDIL II

118 KM. KAPTINAR KAPAL MOTOR 33.15 21 SAMARINDA - HANDIL II

119 KM. ALHUDA B KAPAL MOTOR 27.03 17 SAMARINDA - HANDIL II

120 KM. RAHMAD KAPAL MOTOR 28.7 30 SAMARINDA - HANDIL II

121 KM. PESUT 1 KAPAL MOTOR 65.09 26 SAMARINDA - HANDIL II

122 KM. NIKMAT KAPAL MOTOR 59.02 45 SAMARINDA - HANDIL II

123 KM. SRI BULAN B KAPAL MOTOR 31.74 26 SAMARINDA - HANDIL II

124 KM. SINAR KEMBANG KAPAL MOTOR 32.51 27 SAMARINDA - HANDIL II

125 KM. CHY. TABAH RUDI KAPAL MOTOR 61.68 28 SAMARINDA - HANDIL II

126 KM. UTAMA JAYA KAPAL MOTOR 26.33 23 SAMARINDA - HANDIL II

127 KM. SINAR BATUAH KAPAL MOTOR 33.05 32 SAMARINDA - HANDIL II

128 KM. YA RAHMAN KAPAL MOTOR 18 22 SAMARINDA - HANDIL II

III- 9

Tabel 3.3 Prasarana Angkutan sungi Kalimantan Timur

Dermaga Fasilitas Dermaga

Terminal Lap. Kantor Fasilitas Luas (M2)

R. Tunggu Parkir Umum No.

Nama

Dermaga

Nama

Alur Sungai

Kab/Kota

Jumlah

Panjang (M)

Lebar (M)

Konstruksi

Tahun Pembuatan

(M2) (M2) (M2) (M2)

Kondisi

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 Mahakam Hilir Mahakam Samarinda 2 160,5 28

4.494 Besi/Kayu 1993 150 419 44,27 4,65 60%

1 1975 1 1992 2 1996 150 6

2 Mahakam Hulu Mahakam Samarinda 7 399,3 22

8.785 Besi/Kayu 1993 196 705 106 - 60%

1 Kayu 1993 60% 1 Besi 1976 33 75% 1 Besi/Kayu 1976 50% 1 Kayu 1987 40% 1 Kayu 1976 20% 3 Harapan Baru Mahakam Samarinda 1 227 12,3 709,5 Besi/Kayu 1976 - 1,365 48 - 50% 1 Besi/Kayu 1976 50% 1 Kayu 1997 70% 4 Samarinda Sbr Mahakam Samarinda 1 50,75 7,1 178,3 Besi/Kayu 1995 72 - 12 - 60% Seberang 1 Kayu 1976 50% 5 Loa Janan Mahakam Samarinda 1 23 3.7 168 Kayu 1995 36 138 13,34 - 80% 6 Melayu Mahakam Kukar 1 30 15 450 Kayu 1990 12 240 12 - 65%

7 Tepian Pandan Mahakam Kukar 1 12 4 48 Kayu 1986 4 - 4 - 60%

8 Muara Kaman Mahakam Kukar 1 16,8 4 67 Kayu/Besi 1994 12 - 24 - 75%

9 Muara Muntai Mahakam Kukar 1 26 4 104 Besi 1986 - - - - 20%

III- 10

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

10 Handil II Mahakam Kukar 1 33 10 330 Kayu 1980 40 144 16 - 20%

11 Sungai Meriam Mahakam Kukar 1 26 6 156 Kayu 1986 40 - 9 - 40%

12 Kota Bangun Mahakam Kukar 1 18 4 72 Kayu 1990 12 - - - 80%

13 Muara Ancalong Kedang Ka. Kutai Timur 1 8

3 24 Kayu/Besi 1996 - - 24 - 60%

14 Muara Wahau Kedang Ka. Kutai Timur 1 27

6 162 Kayu 1989 16 - 6 - 50%

15 Melak Mahakam Kutai Barat 1 24 4 96 Kayu/Besi 1994 - - 24 - 45%

16 Tering Mahakam Kutai Barat 1 30 4 120 Kayu/Besi 1998 - - - - 80%

17 Long Iram Mahakam Kutai Barat 1 36 3 94 Kayu/Besi 2001 - - - - 100%

18 Long Bagun Mahakam Kutai Barat 1 30 4 120 Kayu/Besi 1999 - - - - 80%

19 Muara Pahu Mahakam Kutai Barat 1 20 4 80 Kayu/Besi 1994 - - 24 - 55%

20 Penajam Teluk Bpp Pasir 1 4 3 12 Kayu 1975 - 9 4 - 70%

21 Dermaga Teluk Tarakan 1 43 15 645 Beton 2000 626,2 - 100 - 90%

Tengkayu Tarakan

22 Perikanan Tarakan Tarakan 1 35 15 525 Kayu 1990 - - - - 65%

23 Beringin Tlk. Tarakan Tarakan 1 50 8 400 Kayu/Besi 1991 30 - 24 - 75%

24 Tanjung Selor Kayan Bulungan 3 42 5 203,5 Kayu/Besi 1990 96 108 63 - 60%

25 Ancam Ancam Bulungan 1 25 5 125 Kayu/Besi 1992 24 625 24 - 50%

26 Malinau Sesayap Malinau 2 22 4 94,25 Kayu/Besi 1975 64 240 28 -

27 Sembakung Sembakung Malinau 1 18 4 72 Kayu 1990 12 - - - 80%

28 Pasar Lama Segah Berau 1 30 3 90 Kayu 1979 - - 4 - 30%

39 Pasar Gayam Kelay Berau 1 66 3 198 Kayu 1983 16 375 - - 70%

III- 11

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

30 Pulau Derawan Segah Berau 1 60 6 360 Kayu 1995 - - 20 -

31 Teluk Bayur Segah Berau 1 24 6 144 Kayu 1990 - - - - 60%

32 Tanjung Redeb Berau Berau 1 10 3 25 Plat besi 1990 - - - - 0%

33 Kampung Baru Teluk Bpp Balikpapan 1 25 6 157 Kayu 1975 12 - 42 -

III- 12

Long Bagun

Gambar 3.3 Jaringan Angkutan Sungai dan Penyeberangan Kalimantan Timur

Surabaya

III- 13

Gambar 3.4 Jaringan Dermaga Sungai & Penyeberangan

III- 14

Angkutan penyeberangan dalam sistem transportasi darat, berfungsi sebagai

jembatan berjalan, yang dapat menghubungkan antar kabupaten/kota, antar propinsi

bahkan dapat pula antar Negara. Keunggulan angkutan penyeberangan adalah

mempercepat pengangkutan orang maupun barang beserta kendaraannya sampai

dengan tujuan yang dapat mengurangi biaya angkut yang disebabkan biaya bongkar

muat.

Tabel 3.4 Kapal Penyeberangan yang beroperasi di Kalimantan Timur

NO NAMA KAPAL KAPASITAS GT PEMILIK KET.

PNP KEND.

1 2 3 4 5 6 7

1 KMP. KAMBANIRU 265 22 549 PT. ASDP (PERSERO)

2 KMP. BILI 300 15 261 PT. ASDP (PERSERO)

3 KMP. TAWES 125 12 270 PT. ASDP (PERSERO)

4 KMP. TRUNOJOYO 375 14 182 PT. DLU

5 KMP. ULIN FERRY 275 18 244 PT. DLU

6 KMP. KINERET 245 20 531 PT. SADENA M. B.

7 KMP. DHARMA KOSALA 400 35 625 PT. DLU

8 KMP. PRADIPTA DHARMA 350 30 647 PT. DLU

9 KMP. MANDALA NUSANTARA 400 35 1333 PT. JEMBATAN MADURA

10 KMP. MADANI 500 20 625 PT. ASDP (PERSERO)

III- 15

III- 16

Tabel 3.5.Prasarana Pelabuhan Penyeberangan Kalimantan Timur

Dermaga Fasilitas Dermaga

No. Nama Nama Kab/Kota Jumlah Panjang Lebar Luas Konstruksi Tahun Terminal Lap. Kantor Fasilitas

Dermaga Alur Sungai (M) (M) (M2) Pembuatan R.

Tunggu Parkir Umum Kondisi (M2) (M2) (M2) (M2)

1 Pel.Penyeb. Teluk Bpp PPU 1 20

7 140 Besi/Beton 1985 19 200 1000 50 85%

Penajam

2 Pel.Penyeb. Teluk Bpp Balikpapan 1 38,1

6 228,6 Besi Beton 1994 229 2000 168,75 2000 95%

Kariangau

III- 17

2. Prasarana Perhubungan Laut

Terdapat 15 pelabuhan laut yang terdiri dari empat pelabuhan yang dikekola oleh BUMN

PT Pelabuhan Indonesia IV, sedang sisanya sebelas pelabuhan dikelola oleh

Pemerintah. Dengan 36.473 kapal tiba dan berangkat mengangkut 910.890 orang dan

62.759.465 ton volume bongkar antar pulau dan antar Negara yang didominasi oleh jenis

barang yang dibongkar adalah BBM, sedang yang dimuat adalah batubara, pada tahun

2003.

III- 18

Pelabuhan Sungai Nyamuk

Pengelola : UPT/Kanpel Status : Tdk diusahakan Peran : Nasional

Pelabuhan Nunukan

Pengelola : PT. PI Status : Diusahakan Peran : Nasional

Pelabuhan Bunyu

Pengelola : UPT/Kanpel Status : Tdk diusahakan Peran : Nasional

Pelabuhan Lhok Tuan

Pengelola : Kanpel/UPT Status : Tdk Diusahakan Peran : Nasional

Pelabuhan Tanjung Redeb

Pengelola : UPT/Kanpel Status : Tdk diusahakan Peran : Nasional Pelabuhan Sangata


Pelabuhan Laut


Pelabuhan Samarinda


Pelabuhan Tarakan


Pelabuhan Tanjung Selor

Pengelola : UPT/Kanpel Status : Tdkdiusahakan Peran : Lokal

Pelabuhan Sangkulirang Pengelola : UPT/Kanpel Status : Tdk diusahakan Peran : Nasional

Pelabuhan Teluk Adang

Pengelola : UPT/Kanpel Status : Tidak Diusahakan Peran : Nasional

Pelabuhan Balikpapan


Pelabuhan Tanjung Santan


Pelabuhan Samboja

Pengelola : UPT/Kanpel Status : Tidak Diusahakan Peran : Nasional

Gambar 3.5 Jaringan Prasarana Perhubungan laut

III- 19

Pantoloan

Kwandang

Toli-Toli

Pare Pare

Makasar

Surabaya

Rute Pelayaran InternalRute Pelayaran Eksternal

Gambar 3.6. Jaringan Angkutan Laut Kaltim

III- 20

Table 3.6. Prasarana Perhubungan Laut Kalimantan Timur

Alur Pelayaran Kolam Pelabuhan Demaga Lapangan Terminal Fasilitas Pelsus/ No. Pelabuhan Status/ DLKR/ Panjang Lebar Kedlman Luas Kedlman Beton peralatan Trestle Gudang Penumpukan Penumpang Peralatan DUKS Kelas DLKP (Mil) (M) (M/LWS) (M2) (M/LWS) (M2) (M2) (M2) (M2)

Forklif=3 kap 3 T

- 6 - 8 14.805 - - 4400 19.650 800 Crane=2 kap15 T Pelsus -

1975 937 x 15 APBN Kpl Tunda 2 unit DUKS 79 1 Samarinda II Ada 37 70 5

1992 APBN Kpl Pandu 4 unit

Forklif=2 kap 50 T

2 Semayang II Ada 12 - 3 3.032 13 - 30 10.269 - - 2450 7.528 2.500 Crane=2 kap 2,5 T Pelsus -

Balikpapan 489 x 21 Kpl Tunda 3 unit DUKS 28 Kpl Pandu 4 unit

3 Kampung Baru - - 15 - 5 - - 800 - - 720 2.952 - - - 100 x 8

4 Tarakan III Ada 8 - 19 121,3 7 3750 - - Forklif=2 kap 3 T Pelsus - 1 Malundung 250x 15 1700 3224 1269 Kpl Pandu 1 unit DUKS 20

5 Nunukan IV Ada 18 9 7 - 9 1200 144 160 x 6 700 6000 800 - Pelsus - 1 Tunon Taka 100 x 12 12 x 12 DUKS -

6 Tanjung Laut III Ada 2 45 2,7 82000 2,5 470 256 - - Pelsus - 2 58,75 x 8 32 x 8 300 4770 300 DUKS -

7 Tanah Grogot IV Ada 15 100 6 11500 5 560 - - - - Pelsus - 5 70 X 8 600 3000 DUKS -

8 Sangkulirang V Tidak Ada 12 100 - 160 8 - 9 182500 11 - 24 607,5 189 130 x 75 100 16,1 - - Pelsus - 40,5 x 15 21 x 9 55 x 3 DUKS -

9 Tanjung Selor V Tidak Ada 20 40 2,6 2 2007 - - - - - - Pelsus - 223 x 9 DUKS -

III- 21

Alur

Pelayaran Pelayaran Kolam Pel Lap Demaga Lapangan No. Pelabuhan Status/ DLKR/ Panjang Lebar Kedlman Luas Kedlman Beton Kayu Trestle Gudang Penumpukan Terminal Fasilitas Pelsus/ Kelas DLKP (Mil) (M) (M/LWS) (M2) (M/LWS) (M2) (M2) (M2) (M2) Penumpang peralatan DUKS

11 Pulau Bunyu V Tidak Ada 13 6 - - - 1680 450 Pelsus Pertamina Pelsus - 1 DUKS -

604,12

89,5x6,75

464 Pelsus - 6

58 x 8 DUKS - 2

272

13 Tanjung Redeb V Ada 60 500 4 200.000 4

34 x 8

- - 100 2626 200 -

14 Sangata V Tidak Ada 25 35 3 - - - - - - - - - Pelsus - 5

DUKS -

15 Lok Tuan III Tidak Ada 8 250 - 500 20 - 70 300 - 2 - 4 - - - - - Pelsus PT. PKT Pelsus - 6

s/d DUKS -

40000

16 Tanjung Santan IV Tidak Ada - - - - - - - - - - - Pelsus Pertamina Pelsus -

DUKS -

III- 22

III- 23

3. Prasarana Perhubungan Udara

Perhubungan udara memegang peranan penting di Provinsi Kalimantan Timur

terutama didaerah pedalaman yang belum terjangkau oleh perhubungan darat dan

perhubungan laut, dan dapat membuka daerah terisolasi. Di Provinsi Kalimantan Timur

terdapat 11 bandar udara umum dengan rata- rata 36.773 buah pesawat datang dan

berangkat, 8 bandar udara khusus, dan 51 bandar udara perintis.

III- 24

Long Layu

Long Apung

Datah Dawai

Binuang

Brunei Tawao

Mahak Baru Long Lebusan

K o m e r s i a l Perintis APBN Perintis APBD I Perintis APBD II

Surabaya Banjarmasin

Palangkaraya

Jakarta

Pontianak

Manado

Palu

Makasar

Long Nawang

Gambar. 3.7 Jaringan Penerbangan Kalimantan Timur

III- 25

Data Dawai

Bandara Umum

Bandara Khusus

Bandara Perintis

Gambar. 3.8 Jaringan Bandara Kalimantan Timur

III- 26

Tabel 3 . 7. Prasarana Perhubungan Udara Kalimantan Timur

Elevation (M) Runway

Designation Dimension (M) Autority Supervising No City/Aerodrome,Airport Coordinate Location T-Ten (Mag) Runway Taxiway Apron

Surface Strenght The aerodrome & Remarks

1 Sepinggan - Balikpapan 1,16,03 S 3,65 07 - 25 2500 x 45 153 X 23 110 X 709.5 Asphalt concrete DC - 10, A-300 PT. AP I

116,53,39 E

2 Juwata - Tarakan 3,2 N 117,34 E 6 06 24 1850 x 30 90 X 20/18 335 X 70 Asphalt concrete B.737 - 200 UPT Ditjend Hubud

3 Temindung - Samarinda 0,27 N 117,34 E 10 04 - 22 1040 x 23 (2) 15 X 83 170 X 50 Asphalt concrete ATR 42 terbatas UPT Ditjend Hubud

4 Kalimarau-Tanjung Redeb 2,09 S 117,34 E 18 01 - 19 1424 x 30 110 X 15 115 X 60 Asphalt beton ATR 42, F 27 Full Capacity UPT Ditjend Hubud

5 Tanjung Harapan - Tanjung Selor 5,5 S 117,34 E 15 03 - 21 1100 x 30 (2) 15 X 75 40 X 105 Asphalt beton ATR 42 Full Capacity UPT Ditjend Hubud

6 Nunukan - Nunukan 4,08 S 117,4 E 9 13 -17 1100 x 23 15 X 75 40 X 60 Asphalt beton ATR 42 Full Capacity UPT Ditjend Hubud

7 Malinau - Malinau 3,35 S 116,68 E 24 04 - 22 1400 x 30 15 X 75 40 X 60 Asphalt beton ATR 42, F 27 Full Capacity UPT Ditjend Hubud

8 Yuvai Semaring - Long Bawan 3,53 S 115,42 E 762 04 - 22 900 x 23 15 X 75 40 X 60 Aspalt Kolakan Cassa 212 UPT Ditjend Hubud

9 Datah Dawai - Datah Dawai 0,47 N 114,34 E 107 02 - 02 750 x 23 15 X 75 40 X 60 Asphalt Screen Sheet BN - 2A UPT Ditjend Hubud

10 Long Apung - Long Apung 1,44 N 114,5 E 731,5 17 - 35 840 x 23 16 X 75 41 X 60 Asphalt Screen Sheet BN - 2A, Pengurangan obstacle UPT Ditjend Hubud

11 Melak - Kutai Barat 0,12 N 115,45 E 150 03 -21 900 x 23 17 X 75 42 X 60 Asphalt Screen Sheet Cassa 212, Twin Otter UPT Ditjend Hubud

BANDARA KHUSUS

1 Bontang 10,07 N 117,28 E 16 04 - 22 900 x 23 15 x 75 50 x 125 Asphalt concrete DASH-7 PKT

2 Sangkima 00,30 N 117,32 E 40 04 - 22 901 x 23 20 x 80 40 x 60 Asphalt Penetrasi DASH-7,Cassa - 212 PERTAMINA

3 Tanjung Santan 00,05 N 117,26 E 10 08 -26 1350 x 30 (2) 14 x 95 50 x 100 Asphalt concrete DASH-7 PT UNOCAL

4 Tanjung Bara - Sangata 00,33 N 117,38 E 41 04 - 22 800 x 18 15 x 64,5 43 x 62,5 Asphalt concrete DASH-7,Cassa - 212 PT. KPC

5 Muara Badak 00,18 N 117,24 E 15 01 - 19 1200 x 30 23 x 120 100 x 110 Asphalt concrete DASH-7 PT Hufco/PT BADAK NGL

6 Senipah 00,58 N 117,08 E 11 03 -21 735 x23 - - Asphalt concrete Cassa 212 PT TOTAL INDONESIE

7 Bunyu 03,28 N 117,52 E 34 04 - 22 1000 x 40 - - Asphalt concrete DASH-7 PERTAMINA

8 Mangkajang 02,00 N 117,44 E 14,4 07 - 25 1700 x 45 23 x 175 60 x 133 Rigid Beton F- 1000 PT KIANI GROUP

III- 27




BANDARA

PERINTIS/AIRSTRIP

1 Muara Wahau 01,07 N 116,58 E 24 10 -28 700 X 30 - - Compacted Sand BN - 2 A PT KIANI GROUP

2 Kuaro - Pasir 01,52 N 116,30 E - - 640 X 18 - - Aspal Penetrasi DHC - 6 LG

3 Batu Putih - Talisayan 01,23 N 118,25 E 40 02 - 02 100 X 20 - - Gravel DHC - 6 PT.GONPU

4 Sangkulirang 01,15 N 117,41 E 7 15 - 33 800 X 33 - - Gravel DHC - 6 PT SANGKULIRANG

5 Batu Ampar 00,40 N 116,50 E 65 14 - 32 600 X 18 - - Gravel BN - 2 A PT KIANI GROUP

6 Apa Uping 03,05 N 115,50 E 660 16 - 34 335 X 18 - - Clay/Grass C - 185 PERTAMINA

7 Bayan Kara 02,43 N 110,07 E 300 03 -21 700 X 20 - - Clay/Grass BN - 2 A PT SUMBER MAS

8 Berian Baru 03,50 N 115,40 E 914 06 -24 480 X 14 - - Grass C - 185 M A F

9 Binuang 03,43 N 115,52 E 762 17 - 35 700 X 20 - - Grass C - 185 M A F

10 Datah Dian 01,58 N 115,52 E 459 15 - 33 420 X 18 - - Clay/Grass C - 185 PERTAMINA

11 Datah Bilang 00,15 N 115,29 E 170 11 - 29 550 X 18 - - Clay/Grass C - 185 PT SUMBER MAS

12 Gemar Baru 00,58 N 116,38 E 30 08 -26 440 X 20 - - Clay/Grass BN - 2 A M A F

13 Kaburau 00,28 N 117,24 E 300 03 - 21 700 X 20 - - Gravel C - 185 KRTP

14 Kampung Baru 03,53 N 115,43 E 914 18 - 36 450 X20 - - Clay/Grass BN - 2 A LG

15 Kota Bangun 00,14 N 116,33 E - 14 - 22 840 X 20 - - Gravel C - 185 LG

16 Kuri 03,47 N 115,42 E 914 18 - 36 375 X 16 - - Grass C - 185 PT SUMBER MAS

17 Lembudud 03,47 N 115,38 E 914 18 - 36 540 X 21 - - Grass C - 185 PERTAMINA

18 Long Alongo 02,52 N 115,50 E 457 01 - 19 330 X 20 - - Grass C - 185 M A F

19 Long Apari 03,05 N 16,26 E 75 11 - 19 420 X 22 - - Grass C - 185 PT SUMBER MAS

20 Along Aran 02,32 N 115,50 E 335 18 - 36 290 X 16 - - Grass C - 185 PT SUMBER MAS

21 Long Danal 01,20 N 115,20 E 450 - 370 X 17 - - - C - 185 PERTAMINA

22 Long Bia 02,42 N 116,08 E 30 12 - 30 450 X 20 - - Clay/Grass C - 185 PERTAMINA

23 Long Iram 02,35 N 115,49 E 900 18 - 36 295 X 16 - - Grass C - 185 M A F

24 Long Lai 02,41 N 116,45 E 150 18 - 36 400 X 12 - - Grass C - 185 LG

III- 28




25 Longt Lare 03,00 N 116,28 E 75 01 - 19 600 X 30 - - Grass C - 185 PT SUMBER MAS 26 Long Layu 03,53 N 115,42 E 852 01 - 19 820 X 26 - - Grass C - 185 PERTAMINA 27 Long Lebusan 01,21 N 115,24 E 487 11 - 29 800 X 30 - - Clay/Grass BN - 2 A LG 28 Long les 00,50 N 116,31 E - 18 - 36 400 X 20 - - Grass C - 185 LG 29 Long Nawang 01,48 N 116,53 E 739 18 - 36 410 X 15 - - Clay/Grass C - 185 LG 30 Long Pala 04,03 N 116,09 E 457 08 -26 340 X 20 - - Clay/Grass C - 185 PT SUMBER MAS 31 Long Pujungan 04,03 N 116,09 E 457 08 -26 350 X 20 - - Clay/Grass C - 185 PT SUMBER MAS 32 Long Rungan 03,35 N 115,50 E 853 03 - 21 400 X 25 - - Clay/Grass C - 185 PT SUMBER MAS 33 Long Segar 00,48 N 116,49 E 100 14 - 32 450 X 18 - - Clay/Grass C - 185 PERTAMINA 34 Long Sei Barang 01,45 N 115,07 E 823 05 - 23 360 X 20 - - Grass C - 185 PT SUMBER MAS 35 Long Sule 01,00 N 115,42 E 500 02 - 20 430 X 20 - - Clay/Grass C - 185 PT SUMBER MAS 36 Long Umung 03,57 N 115,46 E 914 06 - 24 375 X 20 - - Clay/Grass C - 185 PT SUMBER MAS 37 Lumbis 04,18 N 116,13 E 183 09 - 27 450 X 23 - - Clay/Grass C - 185 PT SUMBER MAS 38 Mahak Baru 01,20 N 116,18 E 147 11 - 29 650 X 23 - - Gravel C - 185 LG 39 Mara 02,45 N - - 16 - 34 560 X 35 - - Gravel C - 185 LG 40 Men Solong 03,15 N 116,42 E 45 12 - 30 670 X 18 - - Clay/Grass BN - 2 A LG 41 Muara Bengkal 00,40 N 116,10 E 65 16 - 34 600 X 13 - - Gravel BN - 2 A PT KIANI GROUP 42 Muara lebak 00,42 N 117,33 E 30 09 - 27 - - - Gravel C - 185 M A F 43 Muara Wahau 01,07 N 116,50 E 24 10 - 18 700 X 20 - - Compacted Sand BN - 2 A ADVENT 44 Miau Baru 01,23 N 115,50 E 518 12 - 30 520 X 17 - - Grass C - 185 ADVENT 45 Ongko Asa 00,09 N 115,42 E 110 05 - 23 310 X 15 - - Grass C - 185 M A F 46 Patra 03,37 N 115,44 E - - 400 X 20 - - Clay/Grass C - 185 M A F 47 Pa'upan 03,37 N 116,49 E 790 12 - 30 650 X 26 - - Grass C - 185 M A F 48 Pulau Sapi 03,32 N 116,33 E 45 12 - 30 460X212 - - Grass C - 185 M A F

III- 29

49 Rantau Sentosa 00,64 N 116,33 E 30 07 - 25 460 X 212 - - Clay/Grass C - 185 M A F 50 Sungai Barang 01,45 N 115,07 E 270 05 - 23 360 X 20 - - Grass C - 185 M A F 51 Tabang 01,07 N 116,58 E 30 18 - 36 530 X 20 - - Clay/Grass C - 185 M A F

III- 30

4. Sarana dan Prasarana Pos dan Telekomunikasi

a. Penyelenggaraan radioa siaran

Tabel 3.8 Jumlah penyelenggara radio

Jenis Radio No

Wilayah Radio Swasta Niaga Komunitas RRI

Keterangan

1 Samarinda 18 2 2 2 Balikpapan 12 3 Tenggarong 7 1 4 Bontang 2 5 Sangatta 5 6 Berau 4 7 Tarakan 2 8 Tanah Grogot 1

Jumlah 51 3 2

b. Komunikasi Radio

Tabel 3.9 Jumlah penyelenggara radio amatir

No Jenis Jumlah Keterangan 1 Amatir Radio (AR) 301 2 Penguasaan Perangkat Amatir Radio (PPAR) 436 3 Komunikasi Radiio Antar Penduduk (KRAP) 175 4 Penguasaan Perangkat Komunikasi Radiio Antar Penduduk (PPKRAP) 278

c. Prasarana pos

1) Kantor Pos sebanyak 112 buah dengan rincian

Tabel 3.10 Jumlah Kantor Pos

No Jenis prasarana pos Unit Keterangan1 Kantor pos kelas I s.d VI 6 2 Kantor pos kelas VII 3 3 SPP bergabung dengan KP 1 4 Kantor pos kelas VIII s.d X dalam kota 22 5 Kantor pos kelas VIII s.d X luar kota 55 6 Kantor pos desa 19 7 Sentral giro gabungan Khusus 2 8 Loket ekstension 1 9 Pos gabungan 3

Jumlah 112 2) Pelayanan Pos bergerak 53 unit, 151 trayek, dan 236 terminal. 3) Unit pelayanan pos 303 unit,

4) Unit pelayanan pos lainnya

III- 31

Tabel 3.8 Jumlah Kotak Pos

No Jenis prasarana pos Unit Keterangan1 Kotak pos terpasang 3 2 Kotak pos disewa 2 3 Tromol pos 10 4 Bis surat terpasang 392 5 Bis surat cadangan 93

Jumlah 500

d. Perusahaan jasa titipan kilat 1) Pusat 24 buah, cabang 89 buah, dan agen 16 buah.

III- 32

B. PERMASALAHAN 1. Perhubungan Darat

a. Terbatasnya personil dan sarana dalam melaksanakan tugas di lapangan dalam rangka memperoleh data-data diantaranya mengenai daerah rawan kecelakaan karena luasnya wilayah sehingga dalam pelaksanaannya belum dapat berjalan secara optimal.

b. Belum adanya perangkat hukum yang mengatur tentang pengawasan, pengendalian, dan penertiban angkutan barang yang beroperasi di wilayah Kalimantan Timur sehingga jika ada pelanggaran petugas di lapangan tidak dapat menindak pelanggaran angkutan barang.

c. Kurangnya fasilitas keselamatan lalu lintas jalan yang tidak sebanding dengan luas wilayah dan panjang prasarana jalan yang ada, disisi lain fasilitas yang ada dan terpasang dengan baik sering rusak (roboh, daun rambu rusak, tertabrak kendaraan dan hilang) yang dilakukan oleh orang yang tidak bertanggung jawab.

d. Lemahnya Sumber Daya Manusia dalam pengelolaan manajemen perusahaan angkutan dan lemahnya pengawasan di lapangan terhadap persyaratan operasional.

e. Keterbatasan permodalan pengusaha angkutan. f. Keterbatasa dana pada bidang ASDP sehingga program kerja tidak dapat

direalisasikan. g. Masih kurang optimalnya kegiatan pelayanan pada UPTD Tarakan.

2. Perhubungan Laut

a. Keberadaan DUKS dan Pelsus ditengarai beroperasi tanpa didukung dengan legalitas sesuai ketentuan/peraturan perundangan yang berlaku, karena ketidaktahuan dan kerancuan serta kebingungan masyarakat pengelola/penyelenggara, sebagai akibat dari perbedaaan persepsi dalam pemahaman ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

b. Besaran luas dan cakupan wilayah DLKR/DLKP yang berlaku saat ini sudah tidak sesuai lagi dengan semangat pelaksanaan otonomi daerah dan pemekaran wilayah, sehingga tidak jarang menimbulkan permasalahan baru yang melibatkan kepentingan antar wilayah.

c. Gubernur sebagai penerima tugas desentralisasi dan dekonstrasi dari Menteri Perhubungan memiliki kewenangan yang terbatas pada koordinasi dan berskala regional sehingga pengawasan kurang efektif .

3. Perhubungan Udara Keterbatasan staf teknis yang ada pada masing-masing sub bidang sehingga memerlukan bantuan staf teknis dari UPT /Bandara untuk kelancaran tugas tugas teknis.

4. Pos dan Telekomunikasi a. Perda mengenai Pos dan Telekomunikasi belum ada b. Sarana pendukung untuk monitoring gangguan radio belum ada

Profil Dishub Kaltim

Documents

Transcript of Profil Dishub Kaltim