PROFIL DIRI PROGRAM STUDI - blog.undana.ac.idblog.undana.ac.id/jsmallfib_top/EMI/Pengisian EMI...
Transcript of PROFIL DIRI PROGRAM STUDI - blog.undana.ac.idblog.undana.ac.id/jsmallfib_top/EMI/Pengisian EMI...
:
:
:
: Undana
:
:
:
Kota :
Propinsi :
Kode Pos : 85000
:
:
: 0380-881400
: 0380-881400
:
:
:
: Negeri
Status (A/B/C dan tidak terakreditasi)
: B
: Ada
: 2012
Mengetahui Rektor,
Prof. Ir. Frans Umbu Datta, M.App.Sc.,Ph.D
PROFIL DIRI PROGRAM STUDI
Universitas
Tahun Berdiri Unit Penjaminan Mutu
Nusa Tenggara Timur
http:/www.undana.ac.id
Keberadaan Unit Jaminan Mutu
Nama Singkatan Perguruan Tinggi
Nama Badan Penyelenggara PT
Alamat Yayasan
Nama Perguruan Tinggi
Website
Telepon
Bentuk PT
Ijin Pendirian/Operasional
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Kupang
Akreditasi Prodi
Visi
Fax
Ilmu Hukum
Alamat Pusat (Jalan)
prospektif baik, dan mencerminkan standar keunggulan dan menjadi acuan perencanaan ke depan.
Universitas Nusa Cendana
Jln. Adisucito-Penfui Kupang
Nama Program Studi
Nama Fakultas
Status
Fakultas Hukum
2010
Sumber Keadaan Prodi Nilai capaian Sebutan
BAN-PT
5.6.2
Keadaan Prodi Ilmu Hukum ditinjau dari kejelasan dan kelengkapan dokumen
kebijakan tentang penyusunan dan pengembangan kurikulum disesuaikan
dengan perkembangan kurikulum nasinal. Pedoman kurikulum selalu ada di
program studi demi pengembangan kurikulum bagian ke depan.
6
Baik
BAN-PT
Selama ini dalam penyusunan kurikilum, selalu melibatkan dosen, alumni,
mahasiswa dan pengguna, agar kurikulum relevan dengan dunia kerja.Baik
1.1 Kejelasan dan kelengkapan dokumen kebijakan tentang penyusunan dan
pengembangan kurikulum.
1.2 Pelibatan stake-holders (dosen, alumni, mahasiswa, dan pengguna) dalam
penyusunan kurikulum. BAN-PT
5.6.2
6
Baik
Pedoman serta dokumen implementasi monitoring dan keberkalaan evaluasi
peegmbangan kurikulum di Bagian Ilmu Hukum, selalu tersedia demi
akreditasi bagian ke depan sebagai bagian yang unggul.
6
Baik
Kurikulum bagian Ilmu Hukum Undana sangat sesuai dengan visi dan misi
bagian, demi mempersiapkan calon sarjana hukum yang berkualitas dalam
melayani masyarakat sebagai konsumen.
6
Baik
Kurikulum fakultas Hukum Undana sangat sesuai dengan perkembangan
IPTEKS dan kebutuhan masyarakat
6
Baik
BAN-PT 5.1,
5.2 dan 5.3
1.3 Kejelasan pedoman serta dokumen implementasi monitoring dan keberkalaan
evaluasi pengembangan kurikulum.
1.4 Kesesuaian kurikulum dengan visi dan misi
1.5Kesesuaian kurikulum dengan perkembangan IPTEKS dan kebutuhan masyarakat.
Rata-rata 6.00 Baik
Sumber Keadaan Prodi Nilai capaian Sebutan
BAN-PT
5.4.1
Ada unit pengkajian berperan mengkaji dan mengembangkan pengkajian dan
pengembangan sistem serta mutu pembelajaran yang hasilnya dimanfaatkan
oleh institusi sendiri dan institusi lain di dalam negeri, yaitu Gugus
Penjaminan Mutu tingkat Fakultas dan Gugus Kendali Mutu pada tingkat
jurusan
6
Baik
BAN-PT
7.6.1
7.6.2
Dalam proses pembelajaran atau perkuliahan, selalu ada penilain hasil belajar
mahasiswa dilakukan sesuai dengan norma dan tolok ukur Universitas Nusa
Cendana (Kep. Rerktor Undana No. 62 Tahun 1993 dan Peraturan Rektor No. Baik
2.1 Keberadaan dan fungsi unit pengkajian dan pengembangan sistem dan mutu
pembelajaran yang mendorong mahasiswa untuk berpikir kritis, bereksplorasi,
berekspresi, bereksperimen dengan memanfaatkan aneka sumber yang hasilnya
dimanfaatkan oleh institusi.
2.2 Kejelasan sistem pengendalian mutu pembelajaran yang diterapkan institusi
termasuk proses monitoring, evaluasi, dan pemanfaatannya.
7.6.2
7.6.3
Cendana (Kep. Rerktor Undana No. 62 Tahun 1993 dan Peraturan Rektor No.
520 Tahun 2012)6
Baik
BAN-PT
2.6.1
Selalu ada pedoman yang menjadi acuan atau dasar bagi unit pelaksana yang
mewajibkan pengintegrasian hasil penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat sebagai prata sosial ke dalam proses pembelajaran atau proses
perkuliahan, dan pada umumnya telah dilaksanakan secara konsisten di
berbagai institusi yang berperan memberikan inovasi bagi masyarakat sebagai
konsumen 6
Baik
BAN-PT
5.4.1
Kebijakan selalu ada untuk penetapan konsep pendidikan, pengajaran dan
strateg proses pembelajaran atau perkuliahan setiap hari kerja yang
diinplementasikan atau dilaksanakan pada seluruh unit dengan evaluasi
secara berkala demi kepentingan jurusan khususnya mahasiswa diterapkan
pendidikan karakter atau pendidikan integritas dalam seluruh mata kuliah 7
Sangat baik
BAN-PT
5.4
Penerapan metode pembelajaran yang menerapkan pendekatan student
centered learning dilakukan dari seluruh program studi dengan berbagai
pengembangan penerapannya, berdasarkan disiplin ilmu yang dimiliki sesuia
dengan program studi ilmu administrasi negaraBaik
2.3 Kejelasan pedoman pelaksanaan penyelenggaraan pendidikan yang terintegrasi
dengan Tri Dharma PT yang digunakan sebagai acuan bagi perencanaan dan
pelaksanaan Tri Dharma unit di bawahnya yang menjamin terintegrasinya kegiatan
penelitian dan pengabdian kepada masyarakat ke dalam proses pembelajaran
2.4 Kebijakan tentang penetapan konsep pendidikan, pengajaran, dan strategi
pembelajaran serta pengembangan karakter mahasiswa
2.5 Prosentase penerapan metode pembelajaran yang mempergunakan pendekatan
student-centered learning dari seluruh program studi
dengan program studi ilmu administrasi negara
6
BAN-PT
2.2.1
Ada program integrasi kegiatan akademik dengan pelaksanaan Tri Dharma
yaitu bidang pendidikan atau pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada
masyarakat, dilaksanakan secara internal pada fakultas dan jurusan
6
Baik
2.6 Tingkat integrasi pelaksanaan program dan kegiatan akademik dalam
pelaksanaan Tri Dharma PT
BAN-PT
6.9.1
Ada pelibatan tenaga ahli /pakar sebagai pembicara dalam seminar/pelatihan
pembelajaran baik dari dalam maupun luar negeri yang dilaksanakan di
Universitas maupun Fakultas demi kualitas pembelajaran bagi tenaga edukatif
atau dosen maupun mahasiswa6
Baik
Sumber Keadaan Prodi Nilai capaian Sebutan
BAN-PT
Ada dokumen kebijakan formal yang lengkap mencakup informasi tentang
otonomi keilmuan, kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik pada
umumnya dilaksanakan secara konsisten pada jurusan Sangat baik
2.7 Tingkat pelibatan tenaga ahli/pakar sebagai pembicara dalam
seminar/pelatihan, pembicara tamu dari luar PT sendiri untuk peningkatan mutu
pembelajaran.
3.1 Kejelasan dokumen kebijakan formal tentang kebebasan akademik, kebebasan
mimbar akademik, dan otonomi keilmuan, serta konsistensi pelaksanaannya..BAN-PT
5.6.2umumnya dilaksanakan secara konsisten pada jurusan
7
Sangat baik
BAN-PT
5.6.2
Ada sistem pengembangan suasana akademik dalam bentuk kebijakan dan
strategi, program implementasi yang terjadwal, pengerahan sumber daya,
monitoring dan evaluasi serta ada tindak lanjut untuk langkah perbaikan
secara berkelanjutan di jurusan
6
Baik
BAN-PT 5.6.2
PT mempunyai pusat olah raga, seni dan budaya bagi mahasiswa yang aktif
dengan aktivitas rutin dan ada reputasi di level nasional dan internasional.
7
Sangat baik
Rata-rata 6.30 Sangat baik
3.2 Kejelasan sistem pengembangan suasana akademik yang kondusif bagi
mahasiswa untuk meraih prestasi akademik yang maksimal.
3.3 Upaya PT mengembangkan kegiatan kemahasiswaan, pusat olah raga, seni dan
budaya bagi mahasiswa.
Sumber Keadaan Prodi Nilai Sebutan
BAN-PT
3.1.14b
(prodi)
Persentase mahasiswa DO dan mengundurkan diri < 3%
7
Sangat baik
BAN-PT
3..1.4a (prodi)
Persentase kelulusan tepat waktu sekitar 40% -50%
6
Baik
BAN-PT 3.1.4a
(prodi)
rata-rata lama studi lulusan dalam tiga tahun terakhir 4,5 - 5 tahun
Sangat baik
4.1 Persentase mahasiswa DO atau mengundurkan diri untuk semua program studi.
4.2 Persentase kelulusan tepat waktu untuk semua program studi.
4.3 Rata-rata lama studi lulusan dalam tiga tahun terakhir
(prodi)
7
BAN-PT 3.6.1
Sistem evaluasi kelulusan yang tepat waktu dan memenuhi kompetensi
dilakukan secara terintegrasi mencakup kebijakan dan strategi dan komitmen
jurusan melakukan monitoring dan evaluasi serta tindak lanjutnya.
6
Baik
BAN-PT 3.6.3
Rasio alumni dalam lima tahun terakhir yang memberikan respon terhadap
studi pelacakan 50%-60%
6
Baik
BAN-PT 3.6.3
15-20% dari total alumni yang berpatisipasi dalam memberikan sumbangan
dana, dan masukan untuk perbaikan proses pembelajaran
6
Baik
4.5 Rasio total alumni dalam lima tahun terakhir yang memberikan respon terhadap
studi pelacakan.
4.6 Partisipasi alumni dalam mendukung pengembangan PT dalam bentuk
sumbangan dana sumbangan fasilitas dan masukan untuk perbaikan proses
pembelajaran dan pengembangan jejaring.
4.4 Sistem evaluasi kelulusan yang tepat waktu dan memenuhi kompetensi ,
mencakup kebijakan dan strategi, keberadaan instrumen, monitoring dan evaluasi,
serta tindak lanjutnya.
6
BAN-PT 3.3
(prodi)
Pada umumnya masa tunggu lulusan lebih dari 6 bulan
6
Baik
4.7 Masa tunggu lulusan dalam mendapatkan pekerjaan yang pertama.
BAN-PT 3.2.1
(prodi)
15-<20 % dari lulusan PT menjadi entrepreuner.
6
Baik
Sumber Keadaan Prodi Nilai capaian Sebutan
BAN-PT 5.6.1.
dan 5.6.2
< 5% mahasiswa meraih prestasi tingkat nasional dan atau propinsi
Baik
4.8 Persentase lulusan yang menjadi entrepreuner dalam tiga tahun terakhir
5.1 Pencapaian prestasi mahasiswa di tingkat propinsi/ wilayah, nasional, dan
internasionaldan 5.6.2
6
BAN-PT
5.6.1 dan
6.5.2
Adanya upaya dalam bentuk bimbingan peningkatan prestasi, pemberian
bantuan beasiswa, pemberian kesempatan untuk berpartisipasi dilakukan
secara terprogram yang keberlanjutan. 6
Baik
Rata-rata 6.20 Sangat baik
Sumber Keadaan Prodi Nilai capaian Sebutan
EPSBED, BAN-
PT 4.2
98% memenuhi standar akademik minimal S2
Baik
5.2 Upaya institusi untuk meningkatkan prestasi mahasiswa dalam bidang akademik
dan non-akademik.
6.1 Ketersediaan tenaga pendidik yang memenuhi perundangan
PT 4.2
6
BAN-PT 4.2
Secara umum memenuhi kebutuhan
7
Sangat baik
6.2 Ketersediaan tenaga kependidikan.
BAN-PT 4..3.3
Ada pedoman penilaian kinerja dosen dan tenaga kependidikan (Laporan
kinerja setip semester, absensi perkuliahan, DP3 dan absensi harian)
6
Baik
BAN-PT 4.3.1
dan
BKD
Ada pedoman penilaian kinerja dosen dan tenaga kependidikan (Laporan
kinerja setip semester, absensi perkuliahan, DP3 dan absensi harian)
7
Sangat baik
Rata-rata 6.50 Sangat baik
6.3 Ketersediaan sistem pengelolaan pendidik dan tenaga kependidikan.
6.4 Ketersediaan pedoman dan dokumen implementasi tentang sistem monitoring
dan evaluasi, serta rekam jejak kinerja pendidik dan tenaga kependidikan
Sumber Keadaan Prodi Nilai capaian Sebutan
BAN-PT 6.9
Tersedia koleksi perpustakaan, aksesibilitas mencakup e-library untuk
setiap bahan pustaka berikut: (A) Buku teks dan perlengkapannya, (B) Skripsi,
tesis, disertrasi, (C) Jurnal nasional belum terakreditasi, (D) Jurnal nasional
terakreditasi, (E) Prosiding nasional/internasional (F) Jurnal international
dengan sangat memadai untuk semua program studi. 6
Baik
BAN-PT 6.6
dan BSNP
Ketersediaan prasarana yang dibutuhkan dalam proses pembelajaran dan
akses penggunaan “ memadai” (sampai dengan 75%) penggunaan mencakup:
A. Tempat praktikum, B. LAB, D. klinik, dan E. Green house dan sejenisnya
6
Baik
BAN-PT 6.9
dan
Ketersediaan fasilitas sarana dan prasarana yang memadai mencakup (1)
ruang serba guna, (2) tempat olah raga, (3) ruang himpunan mahasiswa, (4)
green area, (5) Ruang kerja pimpinan jurusan dan ruang kerja dosen Sangat baik
7.3 Ketersediaan sarana dan prasarana penunjang berupa ruang serba guna, tempat
olah raga, ruang himpunan mahasiswa, poliklinik, ruang ibadah/doa, green area,
fasilitas difable dan ruang bimbingan dan konseling.
7.2 Angka efisiensi dan ketersediaan, akses, dan pendayagunaan sarana prasarana
yang dibutuhkan dalam proses pembelajaran seperti tempat praktikum,
bengkel/studio, ruang simulasi, rumah sakit, puskesmas/balai kesehatan, green
house, lahan untuk pertanian, dan sejenisnya.
7.1 Kecukupan koleksi perpustakaan, aksesibilitas termasuk ketersediaan
dan kemudahan akses e-library untuk setiap bahan pustaka yang meliputi buku
teks, jurnal internasional, jurnal nasional terakreditasi, dan prosiding
dan
BSNP
green area, (5) Ruang kerja pimpinan jurusan dan ruang kerja dosen
7
Sangat baikfasilitas difable dan ruang bimbingan dan konseling.
Sumber Keadaan Prodi Nilai capaian Sebutan
BAN-PT 7.2
Ketersediaan TIK mencakup: 1. software, 2. e-library dengan pemeliharaan
dan pemanfaatan yang jelas pada fasilitas TIK yang dimaksudkan.
6
Baik
BAN-PT 7.2
dan 7.3
Penggunaan dan pengembangan sistem informasi untuk 1. Proses
Perkuliahan, 2. Administrasi Akademik , 3. Administrasi Umum, 4.
Administrasi keuangan , 5. Pengelolaan Sarana dan prasarana, dan 6.
Kerjasama7
Sangat baik
Kapasitas internet dengan rasio bandwidth <0,5 kbps per mahasiswa
8.1 Ketersediaan sistem informasi dan fasilitas TIK yang digunakan PT dalam proses
pembelajaran dalam bentuk band width, hardware, software, e-learning, dan on-line
journal/library, dengan pemeliharaan dan pemanfaatan yang jelas.
8.2 Penggunaan dan pengembangan sistem informasi dalam administrasi akademik
dan non-akademik yang mencakup hardware dan software
8.3 Ketersediaan kapasitas internet dengan rasio bandwidth per mahasiswa yang
BAN-PT 7.5
Kapasitas internet dengan rasio bandwidth <0,5 kbps per mahasiswa
5
Lebih dari
Cukup
BAN-PT 7.4
Blue print pengembangan, pengelolaan, pemanfaatan sistem informasi, dan
pengamanan sudah memperhitungkan perkembangan teknologi dan
kebutuhan akan akses informasi yang cepat, namun masih terbatas dengan
pendanaan. 6
Baik
BAN-PT 7.1
Blue print pengembangan, pengelolaan, pemanfaatan sistem informasi, dan
pengamanan sudah memperhitungkan perkembangan teknologi dan
kebutuhan akan akses informasi yang cepat, namun masih terbatas dengan
pendanaan.6
Baik
Rata-rata 6.13 Sangat baik
8.5 Blue print pengembangan, pengelolaan, pemanfaatan, dan pengamanan sistem
informasi yang lengkap.
8.3 Ketersediaan kapasitas internet dengan rasio bandwidth per mahasiswa yang
memadai
8.4 Aksesibilitas data dalam sistem informasi.
Sumber Keadaan Prodi Nilai capaian Sebutan
BAN-PT 2.1
dan 2.2
PT memiliki kelengkapan dan keefektifan, serta dokumentasi struktur
organisasi dan dilengkapi dengan deskripsi tertulis yang jelas tentang tugas,
fungsi, wewenang, dan tanggung jawab yang menyangkut (1) struktur
organisasi, (2) pimpinan institusi (3) senat perguruan tinggi/senat akademik,
(4) pelaksana kegiatan akademik, (5) pelaksana administrasi, pelayanan dan
pendukung, (6) pelaksana penjaminan mutu. 6
Baik
Sumber Keadaan Prodi Nilai capaian Sebutan
Kepemimpinan pada tingkat jurusan mencakup (1) kepemimpinan
operasional, (2) kepemimpinan organisasi, dan kepemimpinan publik.
9.1 Kelengkapan dan kejelasan tata organisasi yang memungkinkan implementasi
secara konsisten.
10.1 Karakteristik kepemimpinan yang efektif
BAN-PT 2.3.1
operasional, (2) kepemimpinan organisasi, dan kepemimpinan publik.
6
Baik
BAN-PT 2.4.1
Sistem pengelolaan fungsional dan operasional PT mencakup empat dari lima
fungsi pengelolaan (planning, organizing, staffing, leading, dan controlling)
yang belum dilaksanakan secara optimal.
6
Baik
Sumber Keadaan Prodi Nilai capaian Sebutan
Perguruan tinggi memiliki dokumen: (1) analisis jabatan, (2) uraian tugas, (3)
prosedur kerja, (4) dokumen proses pengelolaan untuk pengelola unit kerja
10.2 Kejelasan sistem pengelolaan fungsional dan operasional PT.
11.1 Kejelasan analisis jabatan, deskripsi tugas, program peningkatan kompetensi
manajerial.BAN-PT 2.1
dan 2.2
prosedur kerja, (4) dokumen proses pengelolaan untuk pengelola unit kerja
yang menggambarkan keefektifan dan efisiensi manajemen operasi di setiap
unit kerja.
6
Baik
manajerial.
BAN-PT 2.1
dan 2.2
Perguruan tinggi secara bertanggung jawab menyebarluaskan hasil kinerjanya
secara berkala melalui warta undana, dan Website universitas untuk internal
dan eksternal stakeholders.
6
Baik
Sumber Keadaan Prodi Nilai capaian Sebutan
Sistem penerimaan mahasiswa baru memberikan kesempatan yang sama
pada seluruh lapisan masyarakat tanpa membedakan suku, agama dan
11.2 Diseminasi hasil kinerja PT sebagai akuntabilitas publik, serta keberkalaannya
12.1 Sistem penerimaan mahasiswa baru yang menerapkan prinsip-prinsip ekuitas
BAN-PT 2.7
pada seluruh lapisan masyarakat tanpa membedakan suku, agama dan
golongan
7
Sangat baik
BAN-PT 3.1.4
Sistem penerimaan mahasiswa baru memberikan kesempatan yang sama
pada seluruh lapisan masyarakat dari mana pun asalnya.
7
Sangat baik
BAN-PT 3.1.1
Sistem penerimaan mahasiswa baru yang mencakup kebijakan, kriteria,
prosedur, instrumen, dengan sistem pengambilan keputusan yang jelas dan
konsisten (dilakukan secara sentral atau SBMPTN)
7
Sangat baik
BAN-PT 3.1.6
Semua mahasiswa yang memiliki potensi akademik namun kurang mampu
secara ekonomi dan/atau berkebutuhan khusus dan lulus seleksi dapat
mengikuti program dengan pengaturan finansial yang sudah diatur sistem Sangat baik
12.3 Tata kelola sistem penerimaan mahasiswa baru yang mencakup kebijakan,
kriteria, prosedur, instrumen, sistem pengambilan keputusan dan konsistensi
pelaksanaannya.
12.4 Kelengkapan sistem penerimaan mahasiswa baru yang memberikan peluang
dan menerima mahasiswa yang memiliki potensi akademik namun kurang mampu
secara ekonomi dan/atau berkebutuhan khusus.
12.2 Sistem penerimaan mahasiswa baru yang menerapkan prinsip pemerataan
wilayah asal mahasiswa
BAN-PT 3.1.6 mengikuti program dengan pengaturan finansial yang sudah diatur sistem
subsidi dan beasiswa.7
Sangat baik
BAN-PT 3.1.3
40% dari pendaftar diterima sebagai mahasiswa baru.
6
Baik
secara ekonomi dan/atau berkebutuhan khusus.
12.5 Rasio jumlah mahasiswa yang diterima terhadap jumlah mahasiswa yang ikut
seleksi
BAN-PT 3.1.2
Rasio jumlah mahasiswa yang mendaftar ulang terhadap jumlah mahasiswa
yang lulus seleksi 80-95%.
6
Baik
BAN-PT 3.1.2
(prodi)
Kurang dari 5% mahasiswa merupakan mahasiswa transfer dari perguruan
tinggi lain.
6
Baik
12.7 Rasio jumlah mahasiswa baru transfer terhadap jumlah mahasiswa baru bukan
transfer
12.6 Rasio jumlah mahasiswa yang mendaftar ulang terhadap jumlah mahasiswa
yang lulus seleksi
Sumber Keadaan Prodi Nilai capaian Sebutan
BAN-PT 3.4.1
dan 3.4.2
Instrumen pengukuran kepuasan mahasiswa terhadap layanan
kemahasiswaan yang sahih, andal dilaksanakan secara berkala setiap
semester.
6
Baik
BAN-PT 3.4.2
Sebagai masukan untuk perbaikan pelayanan jurusan selanjutnya
6
Baik
Ketersediaan layanan kepada mahasiswa dalam aspek (1) bimbingan dan
konseling, (2) minat dan bakat, (3) pembinaan soft skills, (4) beasiswa dan (5)
13.1 Kejelasan instrumen dan tata cara pengukuran kepuasan mahasiswa terhadap
layanan kemahasiswaan
13.2 Hasil pelaksanaan survei kepuasan mahasiswa terhadap layanan kegiatan
kemahasiswaan, dan tindak lanjutnya
13.3 Ketersediaan layanan kepada mahasiswa dalam bidang bimbingan dan
konseling, minat dan bakat, pembinaan soft skills , beasiswa, dan kesehatanBAN-PT 3.7
konseling, (2) minat dan bakat, (3) pembinaan soft skills, (4) beasiswa dan (5)
kesehatan.
6
Baik
BAN-PT 3.7.3
PT memiliki dokumen kebijakan dan program terjadual tentang pemberian
layanan bimbingan karier dan informasi kerja bagi mahasiswa serta lulusan,
yang mencakup: (1) penyebaran informasi kerja; melalui LPM universitas
6
Baik
konseling, minat dan bakat, pembinaan soft skills , beasiswa, dan kesehatan
13.4 Ketersediaan program layanan bimbingan karier dan informasi kerja bagi
mahasiswa dan lulusan
Sumber Keadaan Prodi Nilai capaian Sebutan
BAN-PT 7.6
SPMI
Jurusan mempunyai dokumen penjaminan mutu, meliputi: (1) Kebiajakan
mutu , (2) Manual Mutu, (3) Unit Pelaksana, (4) Standar Mutu, (5) SOP.
6
Baik
Penerapannya dengan membentuk unit penjaminan mutu pada fakultas dan
14.1 Keberadaan sistem penjaminan mutu internal yang lengkap dengan kriteria dan
instrumen penilaian serta pemakaiannya untuk mengukur kinerja setiap unit kerja,
serta diseminasi hasilnya
14.2 Penerapan sistem penjaminan mutu dan pelaksanaannya
BAN-PT 7.6
SPMI
Penerapannya dengan membentuk unit penjaminan mutu pada fakultas dan
jurusan sebagai ujung tombak pelaksanaan penjaminan mutu dan pencapaian
sasaran penjaminan mutu di bidang tri Dharma dan menisosialisasikan
kebijakan mutu kepada dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa 6
Baik
BAN-PT 7.6
dan
SPMI
Sistem audit mutu internal dilakukan oleh LP3PT setiap semester dan hasilnya
dijadikan pedoman bagi penyempurnaan kerja jurusan selanjutnya
6
Baik
BAN-PT 7.6
SPMI
Ada monitoring dan evaluasi serta tindak lanjut yang dilaksanakan oleh LP3PT
terhadap setiap unit yang diaudit.
6
Baik
Rata-rata 6.20 Sangat baik
14.2 Penerapan sistem penjaminan mutu dan pelaksanaannya
14.3 Keberadaan sistem audit mutu internal yang lengkap dengan kriteria dan
instrumen penilaian serta pemakaiannya untuk mengukur kinerja PT
14.4 Sistem monitoring dan evaluasi implementasi penjaminan mutu serta tindak
lanjutnya.
Sumber Keadaan Prodi Nilai capaian Sebutan
BAN-PT 7.10
Dalam perencanaan penganggaran bagian dilibatkan tetapi dalam
pelaksanaannya dilakukan oleh fakultas
5
Lebih dari
Cukup
BAN-PT 7.10
Kebijakan Pengelloaan keuangan di Undana sifatnya satu pintu
5
Lebih dari
Cukup
BAN-PT 6.3
bagian dilibatkan dalam pengelolaan keuangan, sehingga ada
pertanggungjawaban yang baik
Cukup
15.3 Kejelasan pedoman pertanggungjawaban penggunaan dana sesuai dengan
peraturan yang berlaku
15.2 Persentase sumber biaya yang diperoleh dari hibah, business unit (unit bisnis/
usaha/ ventura), hasil kerjasama akademik, alumni, masyarakat dan sebagainya per
tahun
15.1 Kejelasan dan kelengkapan dokumen kebijakan pengelolaan dana
4
BAN-PT 1.2.2
Bagian belum dilibatkan dalam penetapan biaya pendidikan mahasiswa
4
Cukup
BAN-PT 6.1
(prodi)
Persentase dana PT yang berasal dari mahasiswa untuk mendukung
keseluruhan pembiayaan pendidikan kurang dari 50%.
4
Cukup
BAN-PT 2.2
Ada pedoman mekanisme yang lengkap dan kejelasan kebijakan pembiayaan
mahasiswa, ada mekanisme rapat yang transparan, melibatkan semua unsur
pimpinan dan dosen
4
Cukup
BAN-PT 6.2
(prodi)
Pengelolaan keuangan tersentralisasi maka jurusan tidak mengetahui besaran
persentaae anggaran per tri dharmaCukup
15.4 Mekanisme penetapan biaya pendidikan mahasiswa
15.5 Persentase dana PT yang berasal dari mahasiswa untuk mendukung
keseluruhan pembiayaan pendidikan
15.6 Kejelasan kebijakan dan mekanisme pembiayaan mahasiswa.
15.7 Persentase penggunaan dana operasional pendidikan, penelitian, pengabdian
pada masyarakat
(prodi)
4
Cukup
BAN-PT 2.2
Ada sistem monitoring dan evaluasi pendanaan internal yang dilakukan oleh
SPMI dan oleh Irjrnkemendikbud secara periodik
4
Cukup
15.8 Kejelasan sistem monitoring dan evaluasi pendanaan internal.
BAN-PT 2.2
Belum semua laporan keuangan dapat diakses oleh bagian
4
Cukup
Rata-rata4.22
Lebih dari
Cukup
Sumber Keadaan Prodi Nilai capaian Sebutan
15.9 Laporan keuangan yang transparan dan dapat diakses oleh semua pemangku
kepentingan.
Sumber Keadaan Prodi Nilai capaian Sebutan
BAN-PT 6.6
Sistem evaluasi hasil belajar yang diterapkan berdasarkan TM, kelompok,
UTS, dan UAS.
6
Baik
BAN-PT 6.6
Jurusan telah memiliki sistem evaluasi hasil belajar dengan berpedoman
Kep.Rektor No.62/1993 yang telah diganti dgn Peraturan Rektor No.520/2012
tentang norma tolok ukur peneyelenggaraan pendidikan di Undana, sehingga
tingkat kesesuaian mudah diketahui6
Baik
BAN-PT 5.6
Butir-butir soal dikembangkan melalui pengembangan kisi-kisi sesuai dengan
luaran pembelajaran (learning outcome) sesuai dengan silabus dan selalu
ditinjau secara periodik setiap tahun.
7
Sangat baik
Intensitas review soal ujian baik UTS (Ujian Tengah Semester) maupun UAS
16.1 Kesesuaian sistem evaluasi hasil belajar dengan ranah kompetensi lulusan yang
ditetapkan.
16.2 Kesesuaian sistem evaluasi hasil belajar dengan model pengukuran yang tepat.
16.3 Kesesuaian butir-butir soal dengan luaran pembelajaran yang ditetapkan dalam
pembelajaran dan silabus.
16.4 Intensitas review soal ujian baik UTS (Ujian Tengah Semester) maupun UAS
BAN-PT 5.6
Intensitas review soal ujian baik UTS (Ujian Tengah Semester) maupun UAS
(Ujian Akhir Semester) dilakukan oleh pimpinan fakultas dan jurusan
6
Baik
16.4 Intensitas review soal ujian baik UTS (Ujian Tengah Semester) maupun UAS
(Ujian Akhir Semester) oleh komisi ujian/ pejabat yang bertanggung jawab.
BAN-PT 5.6
PT memiliki pedoman yang jelas tentang mekanisme dan pedoman ujian TA
(Tugas Akhir/Skripsi/Tesis/Disertasi) yang direview oleh tim secara berkala
setiap lima tahun.
7
Sangat baik
BAN-PT
5.6.1
Program kembali mata kuliah yang tidak lulus dan semester pendek
7
Sangat baik
Rata-rata 6.50 Sangat baik
16.6 Ketersediaan mekanisme/pedoman perbaikan nilai.
16.5 Tingkat kejelasan mekanisme dan pedoman ujian TA (Tugas
Akhir/Skripsi/Tesis/Disertasi).
Sumber Keadaan Prodi Nilai capaian Sebutan
BAN-PT
5.7.1
Ada pedoman yang jelas dan lengkap tentang kebijakan dasar pengelolaan
penelitian (buku edisi 9 yang diterbitkan oleh DP3M Kemendikbud), menjadi
pedomanan yang digunakan di Undana.
6
Baik
Persentase dosen yang menjalankan penelitian pada tingkat internasional
<10%, nasional >40%.
6
6
Besaran dan proporsi dana penelitian/ funding yang diperoleh dari dana
17.1 Kejelasan dan kelengkapan pedoman pengelolaan penelitian.
17.2 Persentase dosen yang menjalankan penelitian pada tingkat internasional,
nasional dan internal tiga tahun terakhir.
17.3 Besaran dan proporsi dana penelitian/ funding yang diperoleh dari institusi Besaran dan proporsi dana penelitian/ funding yang diperoleh dari dana
institusi nasional 10- 25% dari total dana penelitian.
5
Lebih dari
Cukup
17.3 Besaran dan proporsi dana penelitian/ funding yang diperoleh dari institusi
internasional, nasional dan lokal tiga tahun terakhir.
Persentase publikasi artikel ilmiah antara 30-50% dengan sebaran utama
dalam jurnal nasional.
6
Baik
Sudah ada buku yang diterbitkan oleh penerbit nasional.
6
Baik
Jumlah paten yang telah dikabulkan/ granted <5%.
5
Lebih dari
Cukup
Ada prototipe/ karya seni/ model dan modul pembelajaran/ teknologi tepat 17.7 Jumlah prototipe/ karya seni/ model dan modul pembelajaran/ teknologi tepat
17.4 Persentase publikasi artikel ilmiah dan jumlah artikel yang tersitasi tiga tahun
terakhir.
17.5 Persentase publikasi buku tiga tahun terakhir.
17.6 Jumlah paten.
BAN-PT 5.8
dan 5.9,
Dikti,
Menakar
Potensi
Ilmiah Dikti,
THES
Ada prototipe/ karya seni/ model dan modul pembelajaran/ teknologi tepat
guna yang diterapkan
5
Lebih dari
Cukup
Ada dosen yang menjadi invited speaker di tingkat internasional maupun
nasional.
6
Baik
Persentase dosen yang berperan sebagai: penyaji (oral/poster) pada
pertemuan ilmiah internasional 15- 20%.
5
Lebih dari
Cukup
BAN-PT 5.9
Persentase dosen yang berperan sebagai sebagai peserta pada pertemuan
ilmiah nasional >50%.
17.7 Jumlah prototipe/ karya seni/ model dan modul pembelajaran/ teknologi tepat
guna yang diterapkan.
17.8 Persentase dosen yang berperan sebagai invited speaker tiga tahun terakhir.
17.9 Persentase dosen yang berperan sebagai penyaji dalam pertemuan ilmiah tiga
tahun terakhir.
17.10 Persentase dosen yang berperan sebagai peserta pada pertemuan ilmiah tiga
tahun terakhir.BAN-PT 5.9
dan
PPMP
ilmiah nasional >50%.
6
Baik
tahun terakhir.
Jumlah pertemuan ilmiah nasional 5-10 kali.
5
Lebih dari
Cukup
Persentase dosen yang memperoleh penghargaan ilmiah nasional <10%.
5
Lebih dari
Cukup
Rata-rata 5.50 Baik
17.11 Jumlah pertemuan ilmiah yang diselenggarakan institusi per tahun.
17.12 Persentase dosen yang memperoleh penghargaan ilmiah taraf
internasional/regional , nasional, dan internal tiga tahun terakhir.
BAN-PT 5.8
dan 5.9 dan
Dikti,
Menakar
Potensi Ilmiah
Dikti,
THES
Rata-rata 5.50 Baik
Sumber Keadaan Prodi Nilai capaian Sebutan
BAN-PT 5.10
Adanya dokumen kebijakan dasar pengabdian kepada masyarakat yang
dilaksanakan di seluruh unit kerja secara konsisten (buku pedoman penelitian
edisi 9 dari Kemendikbud).
6
Baik
BAN-PT 5.10
Adanya pedoman pengelolaan pengabdian kepada masyarakat yang baku
(praktis) dan dilaksanakan oleh semua dosen secara konsisten.
6
Baik
18.1 Kejelasan kebijakan dasar pengabdian kepada masyarakat.
18.2 Kejelasan pedoman pengelolaan pengabdian kepada masyarakat.
6
BAN-PT 5.11
>50% dosen menjalankan pengabdian kepada masyarakat.
6
Baik
18.3 Persentase dosen yang menjalankan pengabdian kepada masyarakat tiga tahun
terakhir.
BAN-PT 5.11
Persentase pengabdian kepada masyarakat berbasis penelitian >50% dari
seluruh kegiatan pengabdian kepada masyarakat.
5
Lebih dari
Cukup
BAN-PT 5.6.1
Persentase dana yang dipergunakan untuk pengabdian kepada masyarakat
antara Rp 20-Rp 50 juta
6
Baik
BAN-PT 5.7.2
dan UNESCO
(RCE)
Masih terbatas penghargaan yang diperoleh dosen yan terkait dengan
pengabdian kepada masyarakat
5
Lebih dari
Cukup
Rata-rata 5.67 Baik
18.4 Persentase pengabdian kepada masyarakat berbasis penelitian tiga tahun
terakhir.
18.5 Persentase dana yang diperoleh untuk pengabdian kepada masyarakat tiga
tahun terakhir.
18.6 Jumlah penghargaan yang diperoleh terkait pengabdian kepada masyarakat.
Rata-rata 5.67 Baik
Sumber Keadaan Prodi Nilai capaian Sebutan
Adanya dokumen kebijakan, pengelolaan, dan monev terkait mutu kegiatan
kerjasama, dan pelaksanaanya dilakukan secara terpusat oleh LPM
6
Baik
Karena pengelolaan kerja sama pengabdian dilakukan secara terpusat oleh
LPM sehingga jurusan tidak memiliki data yang pasti
6
Baik
19.1 Kebijakan, pengelolaan, dan monev oleh PT dalam kegiatan kerjasama.
19.2 Jumlah kerjasama/MoU tiga tahun terakhir.
6
Persentase dosen yang menjadi anggota organisasi profesi atau organisasi
keilmuan nasional 20-30%.
6
Baik
19.3 Persentase dosen yang menjadi anggota organisasi profesi atau organisasi
keilmuan tiga tahun terakhir.
Persentase dosen yang mengikuti aktivitas pertukaran dalam kegiatan Tri
Dharma < 10%, baik di tingkat internasional maupun nasional.
5
Lebih dari
Cukup
Masih terbatas mahasiswa yang mengikuti aktivitas pertukaran dalam
kegiatan Tri Dharma di tingkat internasional maupun nasional.
5
Lebih dari
Cukup
Akses kerjasama perpustakaan dengan berbagai pihak di dalam negeri yang
dilaksanakan belum secara berkelanjutan (masih terbatas)
5
Lebih dari
Cukup
Kurang dari 5%19.7 Jumlah mahasiswa internasional dari total mahasiswa
19.4 Persentase dosen yang mengikuti aktivitas pertukaran dalam kegiatan Tri
Dharma tiga tahun terakhir.
19.5 Persentase pertukaran mahasiswa dalam kegiatan Tri Dharma tiga tahun
terakhir.
19.6 Akses ke perpustakaan dengan pihak luar melalui skema kerjasama.
BAN-PT 5.12
dan 5.13
Kurang dari 5%
4
Cukup
Rata-rata 5.29 Baik
19.7 Jumlah mahasiswa internasional dari total mahasiswa
Akar Penyebab/
PenunjangTarget Sebutan Rencana Perbaikan
Sediaan peraturan dan pedoman yang jelas bagi bagian dan staf
dosen
6
Baik
Ada
Dukungan Stake-holders dari berbagai lembaga dalam
penyusunan kurikulum bagianBaik
Ada
6
Baik
Pedoman atau petunjuk direvisi secara berkala setiap 2 tahun
6
Baik
Ada
Alumni fakultas hukum selalu diterima di dunia kerja
6
Baik
Ada
Penyesuaian kurikulum program studi ilmu hukum dilakukan
dengan cara survey kepda pengguna lulusan
6
Baik
Ada
6.00 Baik
Akar Penyebab/
PenunjangTarget Sebutan Rencana Perbaikan
Dimanfaatkan oleh lembaga atau institusi dalam negeri
6
Baik
Ada
Penilaian hasil belajar mahasiswa setiap semester baik semester
ganjil maupun semester genap ditinjau dari tiga aspek, yaitu nilai
tugas (mandiri dan kelompok) 20%, nilai Ujian Tengah Semester Baik
Dilakukan secara periodik
tugas (mandiri dan kelompok) 20%, nilai Ujian Tengah Semester
(UTS) 30%, dan nilai Ujian Akhir Semester 50%. 6
Baik
Pada umumnya dilaksanakan secara konsisten
6
Baik
Ada
Selama ini selalu ada penetapan konsep pendidikan, pengajaran
dan strategi pembelajaran serta pengembangan karakter
mahasiswa, melalui Matakuliah Pengembangan Kepribadian
(MKU), Matakuliah Keilmuan dan Keterampilan (MKK),
Matakuliah Keahlian Barkarya (MKB), Matakuliah Perilaku 7
Sangat baik
Ada
Pada umumnya setiap dosen menerapkan pendekatan student
centered learning
Baik
Ada
6
Sudah melibatkan perguruan tinggi lain demi kepentingan
jurusan
6
Baik
Ada
Telah diprogramkan secara rutin setiap tahun atau setiap
semester
6
Baik
Ada
Akar Penyebab/
PenunjangTarget Sebutan Rencana Perbaikan
Diperbaharui secara berkala
Sangat baik
Ada
7
Sangat baik
Dievaluasi secara berkala
6
Baik
Ada
Mahasiswa memiliki banyak potensi dalasm bidang
keolahragaan, seni dan budaya
7
Sangat baik
Ada
6.30 Sangat baik
Akar Penyebab/
PenunjangTarget Rencana Perbaikan
Bagian melakukan monitoring secara berkala terhadap prestasi
belajar mahasiswa
7
Sangat baik
Ada
Bagian menganut pola SKS minimal (152 SKS)
6
Baik
Ada
Proses pembimbingan tugas akhir mahasiswa masih tergolong di
atas 6 bulan
Baik
Ada
6
Adanya komitmen dari program studi ilmu hukum dan para
dosen
6
Baik
Ada
Komunikasi antara bagian dengan ikatan alumni kurang lancar
karena faktor geogafis (daerah kepulauan)
6
Baik
Ada
Hubungan komunikasi yang kurang lancar karena faktor geografis
6
Baik
Ada
6
Tingkat persaingan dalam dunia kerja sangat ketat
6
Baik
Ada
Orientasi disiplin ilmu Hukum masih banyak yang berwirausaha
6
Baik
Ada
Akar Penyebab/
PenunjangTarget Sebutan Rencana Perbaikan
Masih kurang mahasiswa yang berprestasi di tingkat nasional
Baik
Ada
6
Selalu ada bimbingan bagi mahasiswa yang tergolong berprestasi
dalam proses perkuliahan yang ditunjangi dengan beasiswa
dalam bidang akademik serta ditunjangi dengan kegiatan yang
dilakukan di luar kampus demi kualitas mahasiswa pada waktu 7
Sangat baik
Ada
6.20 Sangat baik
Akar Penyebab/
PenunjangTarget Sebutan Rencana Perbaikan
Tenaga pendidik atau dosen selalu diberikan kesempatan untuk
melanjutkan pendidikan formal ke jenjang pendidikan Strata 2
dan Strata 3, dan umumnya sudah memenuhi perundanganBaik
Ada secara berkelanjutan
dan Strata 3, dan umumnya sudah memenuhi perundangan
6
Ada penerimaan tenaga kontrak dan honor setiap tahun
7
Sangat baik
Ada secara berkelanjutan
Wajib bagi setiap tenaga pendidik dan kependidikan
6
Baik
Ada secara berkelanjutan
Wajib bagi setiap tenaga pendidik dan kependidikan
7
Sangat baik
Ada secara berkelanjutan
6.50 Sangat baik
Akar Penyebab/
PenunjangTarget Sebutan Rencana Perbaikan
Sumbangan alumni, dan pengadaan secara lembaga setiap tahun
6
Baik
Ada secara berkelanjutan
Sistem penggunaan sarana prasarana tergolong belum optimal
6
Baik
Ada secara berkelanjutan
Ketersediaan dana secara berkala
Sangat baik
Ada secara berkelanjutan
7
Sangat baik
Akar Penyebab/
PenunjangTarget Sebutan Rencana Perbaikan
Adanya pengadaan secara bertahap
6
Baik
Ada secara berkelanjutan
Adanya pengadaan secara bertahap
7
Sangat baik
Ada secara berkelanjutan
Dana yang tersedia sangat terbatas Ada secara berkelanjutanDana yang tersedia sangat terbatas
5
Lebih dari Cukup
Ada secara berkelanjutan
Ada LAN dan akses internet program ilmu hukum yang memadai
6
Baik
Ada secara berkelanjutan
terbatasnya pendanaan yang memadai
6
Baik
Ada secara berkelanjutan
6.13 Sangat baik
Akar Penyebab/
PenunjangTarget Sebutan Rencana Perbaikan
sudah ada unit perancana dan pengembangan tri dharma
6
Baik
Ada secara berkelanjutan
Akar Penyebab/
PenunjangTarget Sebutan Rencana Perbaikan
Jurusan melakukan tugas akademik, administrasi secara mandiri
dan juga dilibatkan di dalam berbagai tugas pada tingkat
Ada secara berkelanjutan
dan juga dilibatkan di dalam berbagai tugas pada tingkat
Fakultas, Universitas dan hal-hal tertentu di luar PT berkaitan
dengan kompetensi keilmuan
6
Baik
controlling yang belum terlaksana dengan baik
6
Baik
Ada secara berkelanjutan
Akar Penyebab/
PenunjangTarget Sebutan Rencana Perbaikan
Adanya komitmen pimpinan untuk merumuskan dan
menjalankannya secara konsisten
Ada secara berkelanjutan
menjalankannya secara konsisten
6
Baik
Ada komitmen dari pimpinan universitas untuk mempublikasikan
kinerjanya
6
Baik
Ada secara berkelanjutan
Akar Penyebab/
PenunjangTarget Sebutan Rencana Perbaikan
Sistem penerimaan mahasiswa baru secara terbuka Ada secara berkelanjutan
7
Sangat baik
Sistem penerimaan mahasiswa baru secara terbuka
7
Sangat baik
Ada secara berkelanjutan
Sistem penerimaan mahasiswa baru secara terbuka
7
Sangat baik
Ada secara berkelanjutan
Tersedianya dana yang memadai untuk beasiswa (PPA, BBM, BI,
SUPERSEMAR, PLN, dan Pemda)Sangat baik
Ada secara berkelanjutan
7
Sangat baik
Daya tampung terbatas
6
Baik
Ada secara berkelanjutan
Diterima di PT lain
6
Baik
Ada secara berkelanjutan
Ada kebijakan yang melarang trnsfer antar disiplin ilmu
6
Baik
Ada secara berkelanjutan
Akar Penyebab/
PenunjangTarget Sebutan Rencana Perbaikan
Ada format survey yang disediakan secara institusional
6
Baik
Ada secara berkelanjutan
laporan belum mudah diakses oleh pemangku kepentingan
6
Baik
Ada secara berkelanjutan
Khusus untuk bidang bimbingan dan konseling belum
dilaksanakan secara intensif
Ada secara berkelanjutan
dilaksanakan secara intensif
6
Baik
Adanya kerja sama Undana dengan berbagai instansi baik
pemerintah maupun swasta
6
Baik
Ada secara berkelanjutan
Akar Penyebab/
PenunjangTarget Sebutan Rencana Perbaikan
Adanya komitmen pimpinan unrtuk pengembangan mutu baik di
tingkat universitas, fakultas dan jurusan
6
Baik
Ada secara berkelanjutan
Dukungan pendanaan masih terbatas Ada secara berkelanjutanDukungan pendanaan masih terbatas
6
Baik
Ada secara berkelanjutan
Belum optimalnya pelaksanaan hasi audit oleh setiap
unit/jurusan
6
Baik
Ada secara berkelanjutan
Belum optimalnya pelaksanaan hasil audit oleh setiap jurusan
6
Baik
Ada secara berkelanjutan
6.20 Sangat baik
Akar Penyebab/
PenunjangTarget Sebutan Rencana Perbaikan
Sentralisasi pengeloaan keuangan
6
Baik
Ada
Pengeloaan keuangan tersentralisasi
6
Baik
Ada
Pengeloaan keuangan tersentralisasi
Baik
Ada
6
Pengeloaan keuangan tersentralisasi
5
Lebih dari Cukup
Ada
Biaya pendidikan bagi mahasiswa Undana termasuk yang
terendsah di Indonesia
5
Lebih dari Cukup
Ada
belum melibatkan orang tua mahasiswa
6
Baik
Ada
Pengeloaan keuangan tersentralisasi
Lebih dari Cukup
Ada
5
Lebih dari Cukup
Perlu publikasi hasil audit tersebut
5
Lebih dari Cukup
Ada
belum dapat diakses semua pemangku kepentingan
5
Lebih dari Cukup
Ada
5.44Baik
Akar Penyebab/Target Sebutan Rencana Perbaikan
Akar Penyebab/
PenunjangTarget Sebutan Rencana Perbaikan
Adanya komitmen jurusan untuk melaksanakan evaluasi
berdasarkan 3 alat evaluasi tersebut
6
Baik
Ada
Semua dosen sudah memahami model evaluasi tersebut
6
Baik
Ada
Para dosen telah mendapat pelatihan pekerti dan AA
7
Sangat baik
Ada
Ada komitmen pimpinan fakutas dan jurusan serta panitia ujian AdaAda komitmen pimpinan fakutas dan jurusan serta panitia ujian
semester untuk melakukan review soal UAS
6
Baik
Ada
veripikasi dilakukan hanya 5 tahun sekali
7
Sangat baik
Ada
Ada kebijakan rektor melalui penetapan norma dan tolok ukur
penyelenggaraan pendidikan tinggi di Undana
7
Sangat baik
Ada
6.50 Sangat baik
Akar Penyebab/
PenunjangTarget Sebutan Rencana Perbaikan
Tingkat ketetatan dalam perebutan dana penelitian dari
Kemendikbud sangat tinggi. Selanjutnya setiap tahun Lemlit
Undana menyelengarakan pelatihan metode penelitian dan
pembuatan proposal penelitian bagi para dosen
6
Baik
Ada
Ketatnya persaingan dalam memperoleh dana peneltian
6
Baik
Ada
Kemampuan untuk mendapatkan dana penelitian internasional Ada Kemampuan untuk mendapatkan dana penelitian internasional
masih terbatas
5
Lebih dari Cukup
Ada
belum ada publikasi internasional
6
Baik
Ada
Masa menunggu naskah buku yang diterbitkan oleh penerbit di
atas 6 bulan
6
Baik
Ada
Terbatasnya waktu, dan dana untuk melakukan riset yang radikal
atau mendalam
5
Lebih dari Cukup
Ada
Kurang dana dan waktu Ada Kurang dana dan waktu
5
Lebih dari Cukup
Ada
Kurang memiliki jaringan kerja (networking) atau kurangnya
jaringan kerja para dosen jurusan
6
Baik
Ada
Terbatasnya aksesibiltas dan pendanaan dari lembaga
5
Lebih dari Cukup
Ada
Tingkat kesadaran para dosen terhadap forum ilmiah semakin
membaik
Ada
membaik
6
Baik
Sediaan anggaran terbatas
5
Lebih dari Cukup
Ada
Aksesibilitas terbatas
5
Lebih dari Cukup
belum ada
5.50 Baik5.50 Baik
Akar Penyebab/
PenunjangTarget Sebutan Rencana Perbaikan
Pedomannya sellu direvisi secara berkala oleh Kemendikbud
6
Baik
Ada
Pedoman tersebut mudah dipahami
6
Baik
Ada
6
Tingkat persaingan mendapatkan dana pengabdian lebih mudah
6
Baik
Ada
Belum terintegrasi sepenuhnya antara penelitian dan pengabdian
kepada masyarakat
5
Lebih dari Cukup
Ada
Alokasi dana pengabdian per unit kegiatan sangat kecil
6
Baik
Ada
Publikasi karya pengabdian para dosen masih terbatas pada
jurnal nasional yang tidak terakreditasi
5
Lebih dari Cukup
Ada
5.67 Baik5.67 Baik
Akar Penyebab/
PenunjangTarget Sebutan Rencana Perbaikan
Mudah mengetahui hasil kerja sama tersebut
6
Baik
Ada
Kebijakan sentralisasi
6
Baik
Ada
6
Minat menjadi anggota organisasi profesi masih tergolong
rendah karena kurangnya sosialisasi
6
Baik
Ada
belum mengetahui informasi mengenai hal tersebut
5
Lebih dari Cukup
Ada
Kurangnya informasi mengenai hal tersebut
5
Lebih dari Cukup
Ada
Pelembagaan kerja sama belum dilakukan secara formal oleh
pimpinan
5
Lebih dari Cukup
Ada
kurangnya sosialisasi atau kurang adanya promosi jurusan Adakurangnya sosialisasi atau kurang adanya promosi jurusan
4
Cukup
Ada
5.29 Baik
Rencana/Skenario
Pembiayaan (Nama kegiatan, PIC, Rp, sumber
dana)
Pembuatan Kurikullum, DIPA Fakultas
DIPA Fakultas
DIPA Fakultas
DIPA Fakultas
DIPA Fakultas
Rencana/Skenario
Pembiayaan (Nama kegiatan, PIC, Rp, sumber
dana)
DIPA Fakultas
DIPA Universitas
DIPA Universitas
DIPA Universitas
DIPA Universitas
DIPA Fakultas
DIPA Fakultas
Rencana/Skenario
Pembiayaan (Nama kegiatan, PIC, Rp, sumber
dana)
DIPA Fakultas
DIPA Fakultas
DIPA Fakultas
Rencana/Skenario
Pembiayaan (Nama kegiatan, PIC, Rp, sumber
dana)
DIPA Fakultas
Rencana/Skenario
Pembiayaan (Nama kegiatan, PIC, Rp, sumber
dana)
DIPA Universitas
DIPA Universitas
Rencana/Skenario
Pembiayaan (Nama kegiatan, PIC, Rp, sumber
dana)
APBN, DIPA Universitas
APBN, DIPA Universitas
DIPA Fakultas
DIPA Fakultas
Rencana/Skenario
Pembiayaan (Nama kegiatan, PIC, Rp, sumber
dana)
DIPA Fkultas dan Universitas
Tidak ada
DIPA Fkultas dan Universitas
Rencana/Skenario
Pembiayaan (Nama kegiatan, PIC, Rp, sumber
dana)
DIPA Fakultas
DIPA Fakultas
DIPA Fakultas DIPA Fakultas
DIPA Fakultas
Workshop, Faperta, Rp.5.000.000, PNBP
Rencana/Skenario
Pembiayaan (Nama kegiatan, PIC, Rp, sumber
dana)
DIPA Universitas
Rencana/Skenario
Pembiayaan (Nama kegiatan, PIC, Rp, sumber
dana)
DIPA Fakultas
DIPA Universitas
Rencana/Skenario
Pembiayaan (Nama kegiatan, PIC, Rp, sumber
dana)
DIPA Universitas
DIPA Universitas
Rencana/Skenario
Pembiayaan (Nama kegiatan, PIC, Rp, sumber
dana)
DIPA Universitas
DIPA Universitas
DIPA Universitas
APBN, pihak ketiga dan DIPA Universitas
DIPA Universitas
DIPA Universitas
DIPA Universitas
Rencana/Skenario
Pembiayaan (Nama kegiatan, PIC, Rp, sumber
dana)
DIPA Fakultas
DIPA Fakultas
DIPA Fakultas
DIPA Universitas
Rencana/Skenario
Pembiayaan (Nama kegiatan, PIC, Rp, sumber
dana)
DIPA FAKULTAS dan Universitas
DIPA Fakultas DIPA Fakultas
DIPA Universitas
DIPA Universitas
Rencana/Skenario
Pembiayaan (Nama kegiatan, PIC, Rp, sumber
dana)
DIPA Universitas
DIPA Universitas
DIPA Universitas
DIPA Universitas
DIPA Universitas
DIPA Universitas
DIPA Universitas
DIPA Universitas
DIPA Universitas
Rencana/Skenario
Pembiayaan (Nama kegiatan, PIC, Rp, sumber Pembiayaan (Nama kegiatan, PIC, Rp, sumber
dana)
DIPA Fakultas
DIPA Fakultas
DIPA Fakultas
DIPA FakultasDIPA Fakultas
DIPA Fakultas
DIPA Fakultas
Rencana/Skenario
Pembiayaan (Nama kegiatan, PIC, Rp, sumber
dana)
DIPA Universitas
APBN, Pemda, dan adipa Universitas
APBN, Pemda, dan adipa Universitas APBN, Pemda, dan adipa Universitas
Mandiri
Penerbit
DIPA Universitas
DIPA Universitas DIPA Universitas
DIPA Universitas
DIPA Fakultas
DIPA Universitas, DIPA Fakultas dan Pihak ketiga
DIPA Universitas, DIPA Fakultas dan Pihak ketiga
DIPA Universitas
Rencana/Skenario
Pembiayaan (Nama kegiatan, PIC, Rp, sumber
dana)
APBN dan DIPA Universitas
APBN, DIPA Universitas, DIPA Fakultas dan Pihak
ketiga
APBN, DIPA Universitas, DIPA Fakultas dan Pihak
ketiga
APBN, DIPA Universitas, DIPA Fakultas dan Pihak
ketiga
APBN, DIPA Universitas, DIPA Fakultas dan Pihak
ketiga
APBN, DIPA Universitas, DIPA Fakultas dan Pihak
ketiga
Rencana/Skenario
Pembiayaan (Nama kegiatan, PIC, Rp, sumber
dana)
APBN, DIPA Universitas, DIPA Fakultas dan Pihak
ketiga
APBN, DIPA Universitas, DIPA Fakultas dan Pihak
ketiga
APBN, DIPA Universitas, DIPA Fakultas dan Pihak
ketiga
APBN, DIPA Universitas, DIPA Fakultas dan Pihak
ketiga
APBN, DIPA Universitas, DIPA Fakultas dan Pihak
ketiga
APBN, DIPA Universitas, DIPA Fakultas dan Pihak
ketiga
APBN, DIPA Universitas, DIPA Fakultas dan Pihak APBN, DIPA Universitas, DIPA Fakultas dan Pihak
ketiga
Nama Prodi Perguruan Tinggi:
#REF! #REF!
Rekap nilai
Nilai per
standar Sebutan Keunggulan Kelemahan/ Keterbatasan Tantangan Peluang Rekomendasi
A. Standar Isi 87.65 Sangat baik
Program Studi Ilmu Hukum memiliki
dokumen tentang kesesuaian antara
kurikulum, kompetensi termasuk soft
skill, visi, misi dan rencana inplementasi
kurikulum yang sistematis demi
kepentingan jurusan yang bersifat global
Perubahan dunia kerja atau tuntutan dunia kerja
lebih cepat daripada perubahan kurikulum.
Tingkat persaingan antar jurusan yang
sama pada perguruan tinggi yang ada di
NTT.
Adanya kurikulum inti program
studi ilmu hukum yang disepakati
oleh BKS Fakulats Hukum Se
Indonesia
Agar mahasiswa tetap dipersiapkan
dengan baik dalam lembaga
pendidikan ilmiah, sehingga
menjadi calon pemimpin yang
berkualitas demi perkembangan
oragnisasi sektor publik yang
berpatokan pada kecerdasan
intektual, kecerdasan spiritual dan
kecerdasan emosional atau calon
pemimpin yang mengutamakan
cipta, rasa dan karsa.
B. Standar Proses 87.65 Sangat baik
Sistem evaluasi belajar mahasiswa
dilakukan berpedoman pada norma dan
tolok ukur yang ditetapkan Undana.
ada kebijakan penetapan konsep
pendidikan, pengajaran danstrategi
pembelajaran yang diinplementasikan
pada seluruh unit dengan evaluasi secara
berkala .ada pelibatan tenaga ahli /pakar
sebagai pembicara dalam
seminar/pelatihan pembelajaran baik dari
dalam maupun luar negeri yang
terdokumentasi.
Sarana dan prasaran pembelajaran yang berbasis
Iptek masih terbatas. Terutama sarana dan
prasarana laboratorium hukum
Tidak sebanding antara kemampuan
adaptasi program studi dengan Iptek
pembeljaran, dan terbatasnya sumber
pendanaan bagi pembelajaran.
Tenaga edukatif atau dosen
program studi ilmu hukum
umumnya telah memiliki
pengetahuan tentang Student
Basic Learning yang
memungkinkan penerapannya
dalam proses pembelajaran atau
kegiatan perkuliahan setiap hari
kerja
Pada waktu yang akan datang
dilakukan perbaikan terhadap
fasilitas pembelajaran, dalam hal
ini sediaan sarana dan prasarana
yang memadai atau memenuhi
kebutuhan mahasiswa
C Standar Kompetensi Lulusan 87.65 Sangat baik
Jumlah mahasiswa DO dan
mengundurkan diri dalam beberapa tahun
terakhir kurang dari 2, 90 %
Banyak mahasiswa fakultas hukum yang
ekonminya kurang mampu
Daya tarik globalisasi lebih menarik
mahasiswa dari pada ha-hal yang bersifat
akademik
Salah satu wilayah NTT yang
sangat luas di Negara Indonesia
yang memiliki dunia kerja baik di
dalam wilayah NTT maupun di
wilayah luar NTT masih sangat
memungkinkan lulusan alumni
dari program studi ilmu hukum
untuk bekerja sesuai bidang ilmu
hukum
Diberikan kesempatan kepada
mahasiswa yang ditinjau dari
bidang ekonomi tergolong kuang
mampu, agar diberikan beasiswa
dari berbagai sumber dana demi
meningkatkan prestasi akademik
mahasiswa setiap semester
D Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan 95.50 baikLulusan Jurusan ini mampu bersaing
dalam merebut peluang kerja baik
regional, nasioanl, maupun internasional. Masa penyelesaian studi mahasiswa jurusan ini
rata-rata antara 9-11 semester
Tingkat persaingan antara lulusan sejenis
untuk meraih pasar kerja sangat
kompetitif
Peluang kerja sama antar PT
memiliki jurusan yang sama
melalui asosiasi AN sangat
terbuka
Agar mahasiswa selesai studi tepat
waktu, yaitu 8 sampai 9 semester
E Standar Sarana dan Prasarana 87.65 Sangat baik
Sudah menyediakan koleksi perpustakaan
demi kepentingan ilmiah dalam lembaga
pendidikan ilmiah, aksesibilitas mencakup
disiplin ilmu yang diperleh untuk setiap
bahan pustaka berikut: (A) Buku teks dan
perlengkapannya, (B) Skripsi, tesis,
disertrasi, (C) Jurnal nasional belum
terakreditasi, (D) Jurnal nasional
terakreditasi, (E) Pros iding
nasional/internasional (F) Jurnal
international dengan sangat memadai
untuk semua program studi demi
pengembangan jurusan
Penggunaan dan pengembangan sistem
informasi untuk 1. Proses Perkuliahan, 2.
Administrasi Akademik , 3. Administrasi
Umum, 4. Administrasi keuangan , 5.
Pengelolaan Sarana dan prasarana, dan 6.
Kerjasama
Sediaan Kapasitas internet dengan rasio
bandwidth <0,5 kbps per dosen dan mahasiswa
di Jurusan Ilmu Administrasi Negara
Program Ilmu Hukum secara
berkesinambungan harus proaktif bekerja
sama dengan lembaga atau institusi yang
akan memberikan perubahan bagi
pengembangan program studi ke depan
Persaingan dalam membuat proposal
penelitian dan pengabdian.
Peluang untuk mendapatkan dana
dari lembaga atau institusi sangat
ketat di luar universitas, untuk
mendapatkan bantuan dana demi
kompetensi jurusan yang memiliki
daya saing dalam dunia
pendidikan dan dunia kerja.
Menyediakan kapasitas internet
yang memadai atau memenuhi
kebutuhan dosen dan mahasiswa
setiap hari kerja
F Standar Pengelolaan 85.71 Baik
Sistem yang digunakan untuk penerimaan
mahasiswa baru selalu diberikan
kesempatan yang sama kepada seluruh
lapisan masyarakat di Wilayah Negara
Kasatuan Republik Indonesia tanpa
membedakan suku, agama dan golongan.
Kurang dari 5% mahasiswa merupakan
mahasiswa transfer dari perguruan tinggi
lain.
Ketersediaan layanan kepada mahasiswa
dalam aspek (1) bimbingan dan konseling,
(2) minat dan bakat, (3) pembinaan soft
skills, (4) beasiswa dan (5) kesehatan.
Kepemimpinan yang digunakan dalam
Perguruan Tinggi memiliki karakteristik
kepemimpinan efektif tetapi yang perlu
diperbaiki adalah gaya kepemimpinan yang
berorientasi pada pengawasan ketat terhadap
tugas setiap hari kerja dan gaya kepemimpinan
yang berorientasi pada memotivasi dosen,
tenaga kependidikan, dan mahasiswa secara
berkesinambungan.
Program Studimenyatukan berbagai
pandangan atau persepsi dosen, tenaga
kependidikan dan mahasiswa demi
pengembangan program studi ilmu
hukum
Jurusan memiliki jumlah dosen
yang tergolong memenuhi
kebutuhan mahasiswa dan
umumnya sudah menyelesaikan
studi S2 dan beberapa dosen
yang sudah menyelesaikan studi
S3 dan beberapa dosen yang
sementara melanjutkan studi S3
sesuai dengan disiplin ilmu yang
diperoleh demi kualitas jurusan
ilmu administrasi negara
Agar Jurusan tetap memiliki jumlah
dosen atau tenaga edukatif yang
tergolong memenuhi kebutuhan
mahasiswa dan memiliki disiplin
ilmu yang linear
G Standar Pembiayaan 98.33 Sangat baik
Selalu disediakan dokumen, antara lain:
(1) kebijakan pengelolaan dana, (2)
standar prosedur operasional
pengelolaan keuangan, dan (3) Lelang
pekerjaan barang atau jasa yang jelas dan
lengkap, dan telah dilaksanakan,
dievaluasi, dan dikembangkan secara
kons isten di seluruh unit kerja, di dalam
lingkungan Univeritas Nusa Cendana
sebagai universitas yang berorientasi
global
Persentase sumber biaya yang diperoleh dari
hibah, business unit, hasil kerjasama akademik,
alumni, masyarakat dan sebagainya 10-<15%
dari total pembiayaan pendidikan.
Sediaan kebijakan pendanaan masih
terpusat pada universitas dan fakultas
bagian dapat mengelola dana sesuai
kebutuhan bagian setiap hari kerja demi
pengembangan jurusan ke depan
Jurusan Ilmu Hukum Undana
akan memperoleh anggaran atau
dana dari rupiah murni untuk
pengelolaan jurusan setiap hari
kerja demi kepentingan
masyarakat ilmiah dalam hal ini
dosen, tenaga kependidikan dan
mahasiswa sebagai konsumen
Pada waktu yang akan datang
pendanaan terpusat pada bagian
bagian dapat mengelola dana
sesuai kebutuhan jurusan setiap
hari kerja demi pengembangan
program studi ke depan
H Standar Penilaian 95.00 Sangat baik
Instrumen atau pertanyaan dikembangkan
melalui pengembangan kisi-kisi sesuai
dengan output pembelajaran yang
diselenggarakan berdasarkan silabus dan
selalu ditinjau secara periodik setiap
tahun sesuai demgan perkembangan ilmu
pengetahuan
PT memiliki pedoman yang jelas tentang
mekanisme dan pedoman perbaikan nilai
dan review oleh tim secara berkala setiap
lima tahun.
Intensitas review soal ujian baik UTS (Ujian
Tengah Semester) maupun UAS (Ujian Akhir
Semester) dilakukan oleh komisi ujian secara
periodik setiap semester dan tidak melibatkan
peer reviewer.
Menyamakan persepsi penilaian dengan
institusi lain agar kemampuan lulusan
bisa setara dengan lulusan institusi
lainnya
Verifikasi dari stake holder akan
memperkuat sistem penilaian
untuk mencapai kompetensi
lulusan sesuai kebutuhan pasar Program Studi Ilmu Hukum tetap meningkatkan kemampuan mahasiswa demi persaingan dalam dunia kerja
I Standar Penelitian 85.71 Baik
Besaran dan proporsi dana penelitian/
funding yang diperoleh dari dana institus i
nasional 10- 25% dari total dana
penelitian.
Persentase dosen yang berperan sebagai:
penyaji (oral/poster) pada pertemuan
ilmiah internasional 5-<15%.
Belum ada buku yang diterbitkan oleh penerbit
Internasional.
Belum ada prototipe/ karya seni/ model dan
modul pembelajaran/ teknologi tepat guna yang
diterapkan.
Belum ada dosen yang menjadi invited speaker
di tingkat internasional maupun nasional.
Persentase dosen yang memperoleh
penghargaan ilmiah nasional <5%.
Kompetisi dalam mendapatkan dana
penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat cukup tinggi
Memodifikasi fasilitas pendukung
penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat yang masih terbatas
Dana penelitian dan pengabdian
kepada masyarakat tersedia di
DIKTI dan lembaga lain
Tersedia jurnal ilmiah
Terbuka kesempatan untuk
kerjasama dengan instansi luar
berkaitan dengan jurnal ilmiah
Agar program sudi ilmu hukum tetap bersaing dalam penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Selanjutnya ditingkatkan dana penelitian dan pengabdian setiap tahun
J Standar Pengabdian kepada Masyarakat 85.71 Baik
Adanya pedoman pengelolaan
pengabdian kepada masyarakat yang baku
dan dilaksanakan oleh semua unit kerja
secara konsisten.
>50% dosen menjalankan pengabdian
kepada masyarakat.
Persentase pengabdian kepada
masyarakat berbasis penelitian >50% dari
seluruh kegiatan pengabdian kepada
masyarakat.
Persentase dana yang dipergunakan
untuk pengabdian kepada masyarakat
>30%. Belum ada penghargaan yang diperoleh terkait
pengabdian kepada masyarakat.
Kompetisi dalam mendapatkan dana
penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat cukup tinggi
Memodifikasi fasilitas pendukung
penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat yang masih terbatas
Dana penelitian dan pengabdian
kepada masyarakat tersedia di
DIKTI dan lembaga lain
Tersedia jurnal ilmiah
Terbuka kesempatan untuk
kerjasama dengan instansi luar
Agar pada waktu yang akan datang dana penelitian dan pengabdian kepada masyarakat perlu ditingkatkan
K Standar Kerjasama 70.00 Lebih dari Cukup
Adanya dokumen kebijakan, pengelolaan,
dan monev terkait mutu kegiatan
kerjasama, relevansi kegiatan kerjasama,
produktivitas kegiatan kerjasama, dan
keberlanjutan kegiatan kerjasama yang
lengkap dan jelas serta dilaksanakan di
sebagian unit kerja belum secara
kons isten.
Belum ada mahasiswa yang mengikuti aktivitas
pertukaran dalam kegiatan Tri Dharma di tingkat
internasional maupun nasional.
Kompetisi dalam melakukan kerjasama
dengan berbagai bagian yang serupa di
NTT cukup tinggi
Peluang cukup banyak lembaga
donor untuk melakukan
kerjasama
Pada waktu yang akan datang
diberikan kesempatan kepada
mahasiswa untuk mengikuti
aktivitas pertukaran dalam kegiatan
Tri Dharma di tingkat internasional
maupun nasional.
Rata-rata 87.87 Sangat baik
No Rekomendasi Khusus1 Perguruan Tinggi
2 Yayasan/Wali Amanah/Badan wakaf
Konversi Angka Mutu ke Sebutan 0.00 14 Perbaikan menyeluruh dan mendesak
15.00 28 Perbaikan mayor
29.00 42 Perbaikan minor
43.00 57 Cukup
58.00 71 Lebih dari Cukup
72.00 85 Baik
86.00 100 Sangat baik
='Nilai & Analisis per Indikator'!D8
Jangka PanjangJangka Pendek Ke depan harus a da dukunga n pendanaan s ecara berke lanjutan kepada jurusan s erta meningkatan
keterl ibatan jurusan da lam kegi atan i lmi ah denga n me mberikan fas i l i tas berupa dana untuk mengi kuti
semi nar s ebaga i pema kalah bagi s etiap dosen mi nima l s atu ka l i /ta hun demi penge mbanga n jurusan ke depan.
Perlu peningkatan a tau penambahan berbaga i fas i l i tas pembela ja ran untuk menunja ng Tri Dharma s eperti
peralatan l aboratorium dan s arana prasarana pembela ja ran demi kual i tas jurusan ke depan
Rekap nilai
Nilai per
standar
A. Standar Isi 87.65
B. Standar Proses 87.65
C Standar Kompetensi Lulusan 87.65
D Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan 95.50
E Standar Sarana dan Prasarana 87.65
F Standar Pengelolaan 85.71
G Standar Pembiayaan 98.33
H Standar Penilaian 95.00
I Standar Penelitian 85.71
J Standar Pengabdian kepada Masyarakat 85.71
K Standar Kerjasama 70.00
Rata-rata 87.87
Rekap nilai
Nilai per
standar
K Standar Kerjasama 87.65
J Standar Pengabdian kepada
E Standar Sarana dan Prasarana
D Standar Pendidik dan Tenaga
C Standar Kompetensi Lulusan
K Standar Kerjasama 87.65
J Standar Pengabdian kepada Masyarakat 87.65
I Standar Penelitian 87.65
H Standar Penilaian 95.50
G Standar Pembiayaan 87.65
F Standar Pengelolaan 85.71
E Standar Sarana dan Prasarana 98.33
D Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan 95.00
C Standar Kompetensi Lulusan 85.71
B. Standar Proses 85.71
A. Standar Isi 70.00
Rata-rata 87.87
diurutkan
0.00 20.00 40.00 60.00 80.00 100.00 120.00
K Standar Kerjasama
J Standar Pengabdian kepada …
I Standar Penelitian
H Standar Penilaian
G Standar Pembiayaan
F Standar Pengelolaan
E Standar Sarana dan Prasarana
D Standar Pendidik dan Tenaga …
C Standar Kompetensi Lulusan
B. Standar Proses
A. Standar Isi
Rata-rata
Petunjuk Pengisian:
Isilah bagian yang berwarna kuning dg nilai 1-7
Nama Prodi Perguruan Tinggi:
A Standar Isi1. Kurikulum
Rata-rata
B Standar Proses2 Pengembangan Mutu Pembelajaran
1.5 Kesesuaian kurikulum dengan perkembangan IPTEKS dan kebutuhan masyarakat.
1.1 Kejelasan dan kelengkapan dokumen kebijakan tentang penyusunan dan
1.2 Pelibatan stake-holders (alumni, mahasiswa, dan pengguna) dalam penyusunan
1.3 Kejelasan pedoman serta dokumen implementasi monitoring dan keberkalaan
1.4 Kesesuaian kurikulum dengan visi dan misi.
2.1 Keberadaan dan fungsi unit pengkajian dan pengembangan sistem dan mutu
Rata-rata
3 Suasana Akademik
Rata-rata
C Standar Kompetensi Lulusan4 Kelulusan Mahasiswa
4.2 Persentase kelulusan tepat waktu untuk semua program studi.
2.1 Keberadaan dan fungsi unit pengkajian dan pengembangan sistem dan mutu
2.2 Kejelasan sistem pengendalian mutu pembelajaran yang diterapkan institusi
2.3 Kejelasan pedoman pelaksanaan Tri Dharma PT yang digunakan sebagai acuan bagi
2.4 Kebijakan tentang penetapan konsep pendidikan, pengajaran, dan strategi
2.5 Penerapan (metode pembelajaran yang mempergunakan) pendekatan
2.6 Tingkat integrasi pelaksanaan program dan kegiatan akademik dalam pelaksanaan
2.7 Tingkat pelibatan tenaga ahli/pakar sebagai pembicara dalam seminar/pelatihan,
3.1 Kejelasan dokumen formal tentang kebebasan akademik, kebebasan mimbar
3.2 Kejelasan sistem pengembangan suasana akademik yang kondusif bagi mahasiswa
3.3 Upaya PT mengembangkan kegiatan kemahasiswaan, pusat seni dan budaya bagi
4.1 Persentase mahasiswa DO atau mengundurkan diri untuk semua program studi.
4.3 Rata-rata lama studi lulusan dalam tiga tahun terakhir.
4.4 Sistem evaluasi kelulusan yang efektif, mencakup kebijakan dan strategi,
4.5 Rasio alumni dalam lima tahun terakhir yang memberikan respon terhadap studi
4.6 Partisipasi alumni dalam mendukung pengembangan PT dalam bentuk sumbangan
4.7 Masa tunggu lulusan dalam mendapatkan pekerjaan yang pertama.
5 Prestasi Mahasiswa
Rata-rata
D Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan6 Ketersediaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Rata-rata
E Standar Sarana dan Prasarana7 Ketersediaan Sarana dan Prasarana Pendidikan
6.4 Ketersediaan pedoman dan dokumen implementasi tentang sistem monitoring dan
4.8 Persentase lulusan yang menjadi entrepreuner dalam tiga tahun terakhir
5.1 Pencapaian prestasi mahasiswa di tingkat propinsi/ wilayah, nasional, dan
5.2 Upaya institusi untuk meningkatkan prestasi mahasiswa dalam bidang akademik dan
6.1 Ketersediaan tenaga pendidik yang memenuhi perundangan.
6.2 Ketersediaan tenaga kependidikan.
6.3 Ketersediaan sistem pengelolaan pendidik dan tenaga kependidikan.
7.1 Kecukupan koleksi perpustakaan, aksesibilitas termasuk ketersediaan dan
7.2 Angka efisiensi dan ketersediaan, akses, dan pendayagunaan tempat praktikum,
7.3 Ketersediaan sarana dan prasarana penunjang berupa ruang serba guna, tempat
8 Ketersediaan Sistem Informasi
Rata-rata
F Standar Pengelolaan9 Tata Pamong
10 Kepemimpinan
11 Sistem Pengelolaan
12 Seleksi Mahasiswa Baru
11.1 Kejelasan analisis jabatan, deskripsi tugas, program peningkatan kompetensi
8.1 Ketersediaan sistem informasi dan fasilitas TIK yang digunakan PT dalam proses
8.2 Penggunaan dan pengembangan sistem informasi dalam administrasi akademik dan
8.3 Ketersediaan kapasitas internet dengan rasio bandwidth
8.4 Aksesibilitas data dalam sistem informasi.
8.5 Blue print pengembangan, pengelolaan, dan pemanfaatan sistem informasi yang
9.1 Kelengkapan dan kejelasan tata organisasi yang memungkinkan implementasi secara
10.1 Karakteristik kepemimpinan yang efektif.
10.2 Kejelasan sistem pengelolaan fungsional dan operasional PT.
11.2 Diseminasi hasil kerja PT sebagai akuntabilitas publik, serta keberkalaannya.
12.1 Sistem penerimaan mahasiswa baru yang menerapkan prinsip-prinsip ekuitas.
13 Kualitas Layanan kepada Mahasiswa
14 Pengelolaan Sistem Penjaminan Mutu
Rata-rata
13.4 Ketersediaan program layanan bimbingan karir dan informasi kerja bagi mahasiswa
12.2 Sistem penerimaan mahasiswa baru yang menerapkan prinsip pemerataan wilayah
12.3 Tata kelola sistem penerimaan mahasiswa baru yang mencakup kebijakan, kriteria,
12.4 Kelengkapan sistem penerimaan mahasiswa baru yang memberikan peluang dan
12.5 Rasio jumlah mahasiswa yang diterima terhadap jumlah mahasiswa yang ikut
12.6 Rasio jumlah mahasiswa yang mendaftar ulang terhadap jumlah mahasiswa yang
12.7 Rasio jumlah mahasiswa baru transfer terhadap jumlah mahasiswa baru bukan
13.1 Kejelasan instrumen dan tata cara pengukuran kepuasan mahasiswa terhadap
13.2 Hasil pelaksanaan survei kepuasan mahasiswa terhadap layanan kegiatan
13.3 Ketersediaan layanan kepada mahasiswa dalam bidang bimbingan dan konseling,
14.1 Keberadaan sistem penjaminan mutu internal (unit sendiri atau melekat pada
14.2 Penerapan sistem penjaminan mutu dan pelaksanaannya.
14.3 Keberadaan sistem audit mutu internal yang lengkap dengan kriteria dan
14.4 Sistem monitoring dan evaluasi implementasi penjaminan mutu serta tindak
G Standar Pembiayaan15 Pengelolaan Dana
Rata-rata
H Standar Penilaian16 Evaluasi Hasil Belajar
Rata-rata
15.8 Kejelasan sistem monitoring dan evaluasi pendanaan internal.
15.1 Kejelasan dan kelengkapan dokumen kebijakan pengelolaan dana
15.2 Persentase sumber biaya yang diperoleh dari hibah,
15.3 Kejelasan pedoman pertanggungjawaban penggunaan dana sesuai dengan
15.4 Mekanisme penetapan biaya pendidikan mahasiswa.
15.5 Persentase dana PT yang berasal dari mahasiswa untuk mendukung keseluruhan
15.6 Kejelasan kebijakan mengenai pembiayaan mahasiswa.
15.7 Persentase penggunaan dana operasional pendidikan, penelitian, pengabdian
15.9 Laporan keuangan yang transparan dan dapat diakses oleh semua pemangku
16.1 Kesesuaian sistem evaluasi hasil belajar dengan ranah kompetensi lulusan yang
16.2 Kesesuaian sistem evaluasi hasil belajar dengan model pengukuran yang tepat.
16.3 Kesesuaian butir-butir soal dengan learning outcome
16.4 Intensitas review soal ujian baik UTS (Ujian Tengah Semester) maupun UAS (Ujian
16.5 Tingkat kejelasan mekanisme dan pedoman ujian TA (Tugas
16.6 Ketersediaan mekanisme/pedoman perbaikan nilai.
I Standar Penelitian17 Capaian Penelitian
Rata-rata
J Standar Pengabdian kepada Masyarakat18 Capaian Pengabdian kepada Masyarakat
17.5 Persentase publikasi buku per dosen.
17.1 Kejelasan dan kelengkapan pedoman pengelolaan penelitian.
17.2 Persentase dosen yang menjalankan penelitian pada tingkat internasional, nasional
17.3 Besaran dan proporsi dana penelitian/ funding yang diperoleh dari institusi
17.4 Persentase publikasi artikel ilmiah dan jumlah artikel yang tersitasi.
17.6 Jumlah paten.
17.7 Rasio prototipe/ karya seni/ model dan modul pembelajaran/ teknologi tepat guna
17.8 Persentase dosen yang berperan sebagai invited speaker.
17.9 Persentase dosen yang berperan sebagai penyaji dalam pertemuan ilmiah.
17.10 Persentase dosen yang berperan sebagai peserta pada pertemuan ilmiah.
17.11 Jumlah pertemuan ilmiah yang diselenggarakan institusi.
17.12 Persentase dosen yang memperoleh penghargaan ilmiah taraf internasional,
18.1 Kejelasan kebijakan dasar pengabdian kepada masyarakat.
18.2 Kejelasan pedoman pengelolaan pengabdian kepada masyarakat.
18.3 Persentase dosen yang menjalankan pengabdian kepada masyarakat.
Rata-rata
K Standar Kerjasama19 Capaian Kerjasama
Rata-rata
18.5 Persentase dana yang diperoleh untuk pengabdian kepada masyarakat.
18.3 Persentase dosen yang menjalankan pengabdian kepada masyarakat.
18.4 Persentase pengabdian kepada masyarakat berbasis penelitian.
19.6 Akses ke perpustakaan dengan pihak luar melalui skema kerjasama.
19.7 Jumlah mahasiswa internasional.
18.6 Persentase penghargaan terkait pengabdian kepada masyarakat.
19.1 Kebijakan, pengelolaan, dan monev oleh PT dalam kegiatan kerjasama.
19.2 Jumlah kerjasama/MoU.
19.3 Persentase dosen yang menjadi anggota organisasi profesi atau organisasi
19.4 Persentase aktivitas pertukaran dosen dalam kegiatan Tri Dharma.
19.5 Persentase pertukaran mahasiswa dalam kegiatan Tri Dharma.
Nilai
Rata2 yg
dibulatkan Bobot (%)
Rata2
terbobot
6.00 10.00 60.00
6
6
6
6
6
6.00
6.00 12.00 72.00
6
1.5 Kesesuaian kurikulum dengan perkembangan IPTEKS dan kebutuhan masyarakat.
#REF!
1.1 Kejelasan dan kelengkapan dokumen kebijakan tentang penyusunan dan
(alumni, mahasiswa, dan pengguna) dalam penyusunan
1.3 Kejelasan pedoman serta dokumen implementasi monitoring dan keberkalaan
2.1 Keberadaan dan fungsi unit pengkajian dan pengembangan sistem dan mutu 6
6
6
7
6
6
6
6.14
7
6
7
6.29
6.00 10.00 60.00
7
6
7
6
6
6
6
4.2 Persentase kelulusan tepat waktu untuk semua program studi.
2.1 Keberadaan dan fungsi unit pengkajian dan pengembangan sistem dan mutu
2.2 Kejelasan sistem pengendalian mutu pembelajaran yang diterapkan institusi
2.3 Kejelasan pedoman pelaksanaan Tri Dharma PT yang digunakan sebagai acuan bagi
2.4 Kebijakan tentang penetapan konsep pendidikan, pengajaran, dan strategi
2.5 Penerapan (metode pembelajaran yang mempergunakan) pendekatan student-
2.6 Tingkat integrasi pelaksanaan program dan kegiatan akademik dalam pelaksanaan
2.7 Tingkat pelibatan tenaga ahli/pakar sebagai pembicara dalam seminar/pelatihan,
3.1 Kejelasan dokumen formal tentang kebebasan akademik, kebebasan mimbar
3.2 Kejelasan sistem pengembangan suasana akademik yang kondusif bagi mahasiswa
3.3 Upaya PT mengembangkan kegiatan kemahasiswaan, pusat seni dan budaya bagi
4.1 Persentase mahasiswa DO atau mengundurkan diri untuk semua program studi.
4.3 Rata-rata lama studi lulusan dalam tiga tahun terakhir.
4.4 Sistem evaluasi kelulusan yang efektif, mencakup kebijakan dan strategi,
4.5 Rasio alumni dalam lima tahun terakhir yang memberikan respon terhadap studi
4.6 Partisipasi alumni dalam mendukung pengembangan PT dalam bentuk sumbangan
4.7 Masa tunggu lulusan dalam mendapatkan pekerjaan yang pertama.
6
6
7
6.30
7.00 12.00 84.00
6
7
6
7
6.50
6.00 10.00 60.00
6
6
7
6.4 Ketersediaan pedoman dan dokumen implementasi tentang sistem monitoring dan
dalam tiga tahun terakhir
5.1 Pencapaian prestasi mahasiswa di tingkat propinsi/ wilayah, nasional, dan
5.2 Upaya institusi untuk meningkatkan prestasi mahasiswa dalam bidang akademik dan
6.1 Ketersediaan tenaga pendidik yang memenuhi perundangan.
6.3 Ketersediaan sistem pengelolaan pendidik dan tenaga kependidikan.
7.1 Kecukupan koleksi perpustakaan, aksesibilitas termasuk ketersediaan dan
7.2 Angka efisiensi dan ketersediaan, akses, dan pendayagunaan tempat praktikum,
7.3 Ketersediaan sarana dan prasarana penunjang berupa ruang serba guna, tempat
6
7
5
6
6
6.13
6.00 8.00 48.00
6
6
6
6
6
7
11.1 Kejelasan analisis jabatan, deskripsi tugas, program peningkatan kompetensi
8.1 Ketersediaan sistem informasi dan fasilitas TIK yang digunakan PT dalam proses
8.2 Penggunaan dan pengembangan sistem informasi dalam administrasi akademik dan
bandwidth per mahasiswa yang
pengembangan, pengelolaan, dan pemanfaatan sistem informasi yang
9.1 Kelengkapan dan kejelasan tata organisasi yang memungkinkan implementasi secara
10.2 Kejelasan sistem pengelolaan fungsional dan operasional PT.
11.2 Diseminasi hasil kerja PT sebagai akuntabilitas publik, serta keberkalaannya.
12.1 Sistem penerimaan mahasiswa baru yang menerapkan prinsip-prinsip ekuitas.
7
7
7
6
6
6
6
6
6
6
6
6
6
6
6.20
13.4 Ketersediaan program layanan bimbingan karir dan informasi kerja bagi mahasiswa
12.2 Sistem penerimaan mahasiswa baru yang menerapkan prinsip pemerataan wilayah
12.3 Tata kelola sistem penerimaan mahasiswa baru yang mencakup kebijakan, kriteria,
12.4 Kelengkapan sistem penerimaan mahasiswa baru yang memberikan peluang dan
12.5 Rasio jumlah mahasiswa yang diterima terhadap jumlah mahasiswa yang ikut
12.6 Rasio jumlah mahasiswa yang mendaftar ulang terhadap jumlah mahasiswa yang
12.7 Rasio jumlah mahasiswa baru transfer terhadap jumlah mahasiswa baru bukan
13.1 Kejelasan instrumen dan tata cara pengukuran kepuasan mahasiswa terhadap
13.2 Hasil pelaksanaan survei kepuasan mahasiswa terhadap layanan kegiatan
13.3 Ketersediaan layanan kepada mahasiswa dalam bidang bimbingan dan konseling,
14.1 Keberadaan sistem penjaminan mutu internal (unit sendiri atau melekat pada
14.2 Penerapan sistem penjaminan mutu dan pelaksanaannya.
14.3 Keberadaan sistem audit mutu internal yang lengkap dengan kriteria dan
14.4 Sistem monitoring dan evaluasi implementasi penjaminan mutu serta tindak
5.00 6.00 30.00
6
6
6
5
5
6
5
5
5
5.44
7.00 8.00 56.00
6
6
7
6
7
7
6.50
15.8 Kejelasan sistem monitoring dan evaluasi pendanaan internal.
15.1 Kejelasan dan kelengkapan dokumen kebijakan pengelolaan dana
15.2 Persentase sumber biaya yang diperoleh dari hibah, business unit (unit
15.3 Kejelasan pedoman pertanggungjawaban penggunaan dana sesuai dengan
15.4 Mekanisme penetapan biaya pendidikan mahasiswa.
15.5 Persentase dana PT yang berasal dari mahasiswa untuk mendukung keseluruhan
15.6 Kejelasan kebijakan mengenai pembiayaan mahasiswa.
15.7 Persentase penggunaan dana operasional pendidikan, penelitian, pengabdian
15.9 Laporan keuangan yang transparan dan dapat diakses oleh semua pemangku
16.1 Kesesuaian sistem evaluasi hasil belajar dengan ranah kompetensi lulusan yang
16.2 Kesesuaian sistem evaluasi hasil belajar dengan model pengukuran yang tepat.
learning outcome yang ditetapkan dalam
soal ujian baik UTS (Ujian Tengah Semester) maupun UAS (Ujian
16.5 Tingkat kejelasan mekanisme dan pedoman ujian TA (Tugas
16.6 Ketersediaan mekanisme/pedoman perbaikan nilai.
6.00 12.00 72.00
6
6
5
6
6
5
5
6
5
6
5
5
5.50
6.00 6.00 36.00
6
6
6
17.1 Kejelasan dan kelengkapan pedoman pengelolaan penelitian.
17.2 Persentase dosen yang menjalankan penelitian pada tingkat internasional, nasional
yang diperoleh dari institusi
17.4 Persentase publikasi artikel ilmiah dan jumlah artikel yang tersitasi.
17.7 Rasio prototipe/ karya seni/ model dan modul pembelajaran/ teknologi tepat guna
invited speaker.
17.9 Persentase dosen yang berperan sebagai penyaji dalam pertemuan ilmiah.
17.10 Persentase dosen yang berperan sebagai peserta pada pertemuan ilmiah.
17.11 Jumlah pertemuan ilmiah yang diselenggarakan institusi.
17.12 Persentase dosen yang memperoleh penghargaan ilmiah taraf internasional,
18.1 Kejelasan kebijakan dasar pengabdian kepada masyarakat.
18.2 Kejelasan pedoman pengelolaan pengabdian kepada masyarakat.
18.3 Persentase dosen yang menjalankan pengabdian kepada masyarakat. 6
5
6
6
5.83
5.00 6.00 30.00
6
6
6
5
5
5
4
5.29
Jumlah bobot = 100.00 Nilai akhir =
18.5 Persentase dana yang diperoleh untuk pengabdian kepada masyarakat.
18.3 Persentase dosen yang menjalankan pengabdian kepada masyarakat.
18.4 Persentase pengabdian kepada masyarakat berbasis penelitian.
19.6 Akses ke perpustakaan dengan pihak luar melalui skema kerjasama.
18.6 Persentase penghargaan terkait pengabdian kepada masyarakat.
19.1 Kebijakan, pengelolaan, dan monev oleh PT dalam kegiatan kerjasama.
19.3 Persentase dosen yang menjadi anggota organisasi profesi atau organisasi
19.4 Persentase aktivitas pertukaran dosen dalam kegiatan Tri Dharma.
19.5 Persentase pertukaran mahasiswa dalam kegiatan Tri Dharma.
Nama Perguruan Tinggi: #REF!
Rekap nilai Nilai per standar
A. Standar Isi 85.71
B. Standar Proses 85.71
Max nilai
Nilai
standar
100 C Standar Kompetensi Lulusan 87.65
70.00 85.71 D Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan 95.50
E Standar Sarana dan Prasarana 87.65
F Standar Pengelolaan 87.65
G Standar Pembiayaan 58.45
H Standar Penilaian 95.50
I Standar Penelitian 85.71
J Standar Pengabdian kepada Masyarakat 85.71
K Standar Kerjasama 71.43
Rata-rata 84.24
84.00 85.71
Konversi Angka Mutu ke Sebutan 0.00Konversi Angka Mutu ke Sebutan 0.00
15.00
29.00
43.00
58.00
72.00
86.00
70.00 85.71
Grafik Evaluasi Mutu Internal - Penjaminan Mutu Prodi Perguruan Tinggi
#REF!
Sebutan
Baik A Standar Isi
Baik 1. Kurikulum
Sangat baik
1.1. 6
Sangat baik 1.2. 6
Sangat baik 1.3. 6Sangat baik 1.4. 6
Lebih dari Cukup 1.5. 6baik 6.0Baik
Baik B Standar Proses
Lebih dari Cukup 2 Pengembangan Mutu Pembelajaran
Baik 2.1. 6
2.2. 6
2.3. 614 Perbaikan menyeluruh dan mendesak 2.4. 7
1.1.
1.2.
1.3.
1.4.
1.5.
14 Perbaikan menyeluruh dan mendesak 2.4. 7
28 Perbaikan mayor 2.5. 642 Perbaikan minor 2.6. 6
57 Cukup 2.7. 671 Lebih dari Cukup 6.1
85 Baik
100 Sangat baik 3 Suasana Akademik
3.1. 73.2. 63.3. 7
6.7
C Standar Kompetensi Lulusan
4 Kelulusan Mahasiswa
4.1. 7
4.2. 6
4.3. 74.4. 64.5. 64.6. 64.7. 64.8. 6
6.3
5 Prestasi Mahasiswa
5.1. 65.2. 7
6.5
D Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan
6 Ketersediaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan
6.1. 6
6.2. 76.3. 66.4. 7
6.5
E Standar Sarana dan Prasarana
7 Ketersediaan Sarana dan Prasarana Pendidikan
7.1. 6
7.2. 67.3. 7
6.3
8 Ketersediaan Sistem Informasi8 Ketersediaan Sistem Informasi
8.1. 68.2. 78.3. 58.4. 68.5. 6
6.0
F Standar Pengelolaan
9 Tata Pamong
9.1. 6
6.0
10 Kepemimpinan
10.1. 610.2. 6
6.0
11 Sistem Pengelolaan
11.1. 611.2. 6
6.0
12 Seleksi Mahasiswa Baru
12.1. 712.2. 712.3. 712.4. 712.5. 612.6. 612.7. 6
6.6
13 Kualitas Layanan kepada Mahasiswa
13.1. 613.2. 613.3. 613.4. 6
6.0
14 Pengelolaan Sistem Penjaminan Mutu
14.1. 614.2. 614.3. 614.4. 6
12.1.12.2.12.3.12.4.12.5.12.6.12.7.
14.4. 6
6.0
G Standar Pembiayaan
15 Pengelolaan Dana
15.1. 615.2. 615.3. 615.4. 515.5. 515.6. 615.7. 515.8. 515.9. 5
5.4
H Standar Penilaian
16 Evaluasi Hasil Belajar
16.1. 616.2. 616.3. 716.4. 616.5. 716.6. 7
6.5
I Standar Penelitian
17 Capaian Penelitian
17.1. 617.2. 617.3. 517.4. 617.5. 617.6. 517.7. 517.8. 617.9. 517.1. 617.1. 517.1. 5
5.5
J Standar Pengabdian kepada Masyarakat
18 Capaian Pengabdian kepada Masyarakat
18.1. 618.1. 618.2. 618.3. 618.4. 518.5. 618.6. 6
5.8
K Standar Kerjasama
19 Capaian Kerjasama
19.1. 619.2. 619.3. 619.4. 519.5. 5
19.6. 5
19.7. 4
5.3
Grafik Evaluasi Mutu Internal - Penjaminan Mutu Prodi Perguruan Tinggi
1 2 3 4 5 6 7
1.1.
1.2.
1.3.
1.4.
1.5.
2.3.2.4.2.5.2.6.2.7.
1 2 3 4 5 6 7
2.1.2.2.2.3.2.4.
1 2 3 4 5 6 7
3.1.3.2.3.3.
1 2 3 4 5 6 7
4.1.4.2.4.3.4.4.4.5.4.6.4.7.4.8.
6 Ketersediaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan
7 Ketersediaan Sarana dan Prasarana Pendidikan
1 2 3 4 5 6 7
5.1.5.2.
1 2 3 4 5 6 7
6.1.6.2.6.3.6.4.
1 2 3 4 5 6 7
7.1.7.2.7.3.
1 2 3 4 5 6 7
8.1.8.2.8.3.8.4.8.5.
1 2 3 4 5 6 7
9.1.
1 2 3 4 5 6 7
10.1.10.2.
1 2 3 4 5 6 7
10.1.10.2.
1 2 3 4 5 6 7
12.1.12.2.12.3.12.4.12.5.12.6.12.7.
1 2 3 4 5 6 7
13.1.13.2.13.3.13.4.
1 2 3 4 5 6 7
14.1.14.2.14.3.14.4.
1 2 3 4 5 6 7
15.1.15.2.15.3.15.4.15.5.15.6.15.7.15.8.15.9.
1 2 3 4 5 6 7
16.1.16.2.16.3.16.4.16.5.16.6.