Profil dan Kinerja Perhubungan Darat Prov. Sulawesi Selatan

download Profil dan Kinerja Perhubungan Darat Prov. Sulawesi Selatan

of 48

Transcript of Profil dan Kinerja Perhubungan Darat Prov. Sulawesi Selatan

  • Sekilas Kondisi GeografisSulawesi Selatan adalah sebuah provinsi di Indonesia yang terletak di bagian selatan Sulawesi. Ibu kotanyaadalah Makassar, dahulu disebut Ujungpandang.

    Provinsi Sulawesi Selatan terletak di 012' - 8 Lintang Selatan dan 11648' - 12236' Bujur Timur. Luaswilayahnya 62.482,54 km. Provinsi ini berbatasan dengan Sulawesi Tengah dan Sulawesi Barat di utara,Teluk Bone dan Sulawesi Tenggara di timur, Selat Makassar di barat dan Laut Flores di selatan. Sampaidengan 2012, jumlah penduduk di Sulawesi Selatan terdaftar sebanyak 9.368.107 jiwa.

    5 tahun setelah kemerdekaan, pemerintah mengeluarkan UU Nomor 21 Tahun 1950, yang menjadi dasarhukum berdirinya Provinsi Administratif Sulawesi. 10 tahun kemudian, pemerintah mengeluarkan UU Nomor47 Tahun 1960 yang mengesahkan terbentuknya Sulawesi Selatan dan Tenggara. 4 tahun setelah itu, melaluiUU Nomor 13 Tahun 1964 pemerintah memisahkan Sulawesi Tenggara dari Sulawesi Selatan. Terakhir,pemerintah memecah Sulawesi Selatan menjadi dua, berdasarkan UU Nomor 26 Tahun 2004.

    Kabupaten Majene, Mamasa, Mamuju, Mamuju Utara dan Polewali Mandar yang tadinya merupakankabupaten di provinsi Sulawesi Selatan resmi menjadi kabupaten di provinsi Sulawesi Barat seiring denganberdirinya provinsi tersebut pada tanggal 5 Oktober 2004 berdasarkan UU Nomor 26 Tahun 2004.

    Sekilas Kondisi Geografis

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

    Sulawesi Selatan adalah sebuah provinsi di Indonesia yang terletak di bagian selatan Sulawesi. Ibu kotanyaadalah Makassar, dahulu disebut Ujungpandang.

    Provinsi Sulawesi Selatan terletak di 012' - 8 Lintang Selatan dan 11648' - 12236' Bujur Timur. Luaswilayahnya 62.482,54 km. Provinsi ini berbatasan dengan Sulawesi Tengah dan Sulawesi Barat di utara,Teluk Bone dan Sulawesi Tenggara di timur, Selat Makassar di barat dan Laut Flores di selatan. Sampaidengan 2012, jumlah penduduk di Sulawesi Selatan terdaftar sebanyak 9.368.107 jiwa.

    5 tahun setelah kemerdekaan, pemerintah mengeluarkan UU Nomor 21 Tahun 1950, yang menjadi dasarhukum berdirinya Provinsi Administratif Sulawesi. 10 tahun kemudian, pemerintah mengeluarkan UU Nomor47 Tahun 1960 yang mengesahkan terbentuknya Sulawesi Selatan dan Tenggara. 4 tahun setelah itu, melaluiUU Nomor 13 Tahun 1964 pemerintah memisahkan Sulawesi Tenggara dari Sulawesi Selatan. Terakhir,pemerintah memecah Sulawesi Selatan menjadi dua, berdasarkan UU Nomor 26 Tahun 2004.

    Kabupaten Majene, Mamasa, Mamuju, Mamuju Utara dan Polewali Mandar yang tadinya merupakankabupaten di provinsi Sulawesi Selatan resmi menjadi kabupaten di provinsi Sulawesi Barat seiring denganberdirinya provinsi tersebut pada tanggal 5 Oktober 2004 berdasarkan UU Nomor 26 Tahun 2004.

  • GeografisGaris Lintang : 012 - 8 LSGaris Bujur : 11648 - 12236 BTBatas WilayahBatas Barat : Selat MakassarBatas Timur : Teluk Bone dan Propinsi Sulawesi TenggaraBatas Utara : Propinsi Sulawesi Barat

    Kondisi WilayahKondisi Wilayah

    Batas Utara : Propinsi Sulawesi BaratBatas Selatan : Laut FloresDemografiJumlah Penduduk Tahun 2008 : 7.805.000 JiwaJumlah Penduduk Tahun 2009 : 7.908.500 JiwaJumlah Penduduk Tahun 2010 : 8.032.600 JiwaJumlah Penduduk Tahun 2011 : 8.034.800 JiwaJumlah Penduduk Tahun 2012 : 9.368.107 Jiwa

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013Sumber : Ditjen PUM - Kementerian Dalam Negeri, 2013

  • Sosio EkonomiKondisi Sosio Ekonomi Provinsi Sulawesi Selatan bertumbuh 7,34 persen pada tahun 2011 dan tumbuhsebesar 7.54 persen tahun 2011. Pertumbuhan Ekonomi Triwulan I tahun 2010 mencapai 7,77 persen dandiperkirakan pada Triwulan II mencapai 8,02 persen. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Sulawesi Selatantahun 2011 mencapai 72,24. Sedangkan Tingkat Pengangguran 7,82 persen pada tahun 2011 yang berjumlah248.514 orang.

    Nilai PDRB (dalam Milyar Rupiah)No. Nilai PDRB 2009 2010* 2011**

    Kondisi Sosio EkonomiKondisi Sosio Ekonomi

    1 Atas Dasar Harga Berlaku 99.954,6 117.862,2 137.389,92 Atas Dasar Harga Konstan 2000 47.326,1 51.199,9 55.116,93 Tanpa Migas Atas Dasar Harga Berlaku 99.757,7 117.644,0 137.146,24 Tanpa Migas Atas Dasar Harga Konstan 2000 47.225,0 51.091,4 55.001,85 Per Kapita Atas Dasar Harga Berlaku 12.567,4 14.669,0 16.929,06 Per Kapita Atas Dasar Harga Konstan 2000 5.950,3 6.372,3 6.791,47 Per Kapita Tanpa Migas Atas Dasar Harga Berlaku 12.542,6 14.641,9 16.889,08 Per Kapita Tanpa Migas Atas Dasar Harga Konstan

    20005.937,6 6.358,8 6.777,3

    Sumber : Badan Pusat Statistik, 2013.* : Angka Sementara** : Angka Sangat Sementara Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • Peta Kondisi GeografisPeta Kondisi Geografis

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • No. Nama Jumlah Luas Wilayah JumlahPendudukKabupaten / Kota Kecamatan Kelurahan Desa (KM2)1 Kab. Kepulauan Selayar 11 7 81 1.357,03 130.4862 Kab. Bulukumba 10 27 109 1.284,63 431.8183 Kab. Bantaeng 8 21 46 395,83 185.6754 Kab. Jeneponto 11 31 82 706,52 420.4945 Kab. Takalar 9 24 76 566,61 295.6766 Kab. Gowa 18 45 122 1.883,32 682.025

    Data Kewilayahan Kabupaten-Kota (1)Data Kewilayahan Kabupaten Kota (1)

    6 Kab. Gowa 18 45 122 1.883,32 682.0257 Kab. Sinjai 9 13 67 798,96 227.2108 Kab. Bone 27 44 328 4.559,00 828.2279 Kab. Maros 14 23 80 1.619,12 348.15010 Kab. Pangkajene Kep. 13 38 65 1.132,08 353.18911 Kab. Barru 7 14 41 1.174,71 169.17212 Kab. Sopeng 8 21 49 1.557,00 257.21913 Kab. Wajo 14 48 128 2.504,06 469.368

    Lanjut pada halaman berikutnya...

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • No. Nama Jumlah Luas Wilayah JumlahPendudukKabupaten / Kota Kecamatan Kelurahan Desa (KM2)14 Kab. Sindereng Rappang 11 38 68 1.883,25 321.97015 Kab. Pinrang 12 39 69 1.961,17 454.94616 Kab. Enrekang 12 17 112 1.784,93 243.69117 Kab. Luwu 22 20 207 3.343,97 367.37018 Kab. Tana Toraja 19 47 113 1.990,22 272.22019 Kab. Luwu Utara 12 7 166 7.502,68 354.685

    Data Kewilayahan Kabupaten-Kota (2)Data Kewilayahan Kabupaten Kota (2)

    354.68520 Kab. Luwu Timur 11 3 124 6.944,88 275.28721 Kab. Toraja Utara 21 44 107 1.215,55 309.76922 Kota Makasar 14 143 - 199,26 1.612.41323 Kota Pare Pare 4 22 - 99,33 181.73424 Kota Palopo 9 48 - 252,99 175.313

    Jumlah 306 784 2240 46.717,10 9.368.107Sumber : Ditjen PUM - Kementerian Dalam Negeri, 2013

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • Jaringan Jalan di Provinsi Sulawesi Selatan dari tahun 2009 sampai dengan tahun 2012 mengalami Peningkatansekitar 0,39% pertahunnya. Panjang Jalan yang mengalami peningkatan hanya terjadi pada Jalan Kabupaten/kota.Total panjang jalan provinsi untuk tahun 2012 adalah 32.693 kilometer, tahun 2011 total panjang jalan provinsiberbanding sama dengan tahun 2010 sedangkan tahun 2009 mencapai 32.681 kilometer.

    Untuk prasarana transportasi jalan, Jumlah terminal di Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2013 adalah sebanyak 41lokasi dengan rincian untuk terminal Tipe A sebanyak 3 lokasi, terminal Tipe B sebanyak 18 lokasi, terminal Tipe Csebanyak 20 lokasi. Unit penimbangan (UPPKB) di Provinsi Sulawesi Selatan terletak di 12 lokasi dengan statusmasih beroperasi. Sedangkan Unit Pengujian Kendaraan Bermotor terletak di 23 lokasi dengan total penguji 66orang dan jumlah peralatan pengujian jenis Mekanik sebanyak 7 buah serta jumlah peralatan Non Mekaniksebanyak 17 buah.

    Untuk sarana transportasi jalan Perkembangan Jumlah Kendaraan Bermotor di Provinsi Sulawesi Selatanmengalami peningkatan pada masing masing moda transportasi dengan total prosentase peningkatan sebesar10% dimana jumlah terbesar pada moda sepeda motor dengan prosentase peningkatan sebesar 13%. Sedangkanperkembangan jumlah sarana angkutan umum Bus AKAP dan PO mengalami peningkatan dibandingkan tahun2012 yaitu sebesar 295 unit untuk Bus AKAP yang dinaungi 37 perusahaan otobus, untuk angkutan pariwisataterdapat 86 unit bus yang dinaungi 5 perusahaan otobus, sedangkan angkutan AKDP terdapat 1164 unit kendaraanpada tahun 2013.

    Keselamatan transportasi jalan , untuk angka kecelakaan di Provinsi Sulawesi Selatan saat ini masih cukup tinggi ,sebagaimana dilaporkan dalam data kepolisian Republik Indonesia jumlah kecelakaan mencapai 4.404 kejadian.Dari Jumlah korban kecelakaan sebanyak 6.887 orang, 1.607 orang diantaranya meninggal dunia, 1.861 orangmengalami luka berat , dan 3.419 orang mengalami luka berat.

    Sekilas Transportasi JalanSekilas Transportasi JalanJaringan Jalan di Provinsi Sulawesi Selatan dari tahun 2009 sampai dengan tahun 2012 mengalami Peningkatansekitar 0,39% pertahunnya. Panjang Jalan yang mengalami peningkatan hanya terjadi pada Jalan Kabupaten/kota.Total panjang jalan provinsi untuk tahun 2012 adalah 32.693 kilometer, tahun 2011 total panjang jalan provinsiberbanding sama dengan tahun 2010 sedangkan tahun 2009 mencapai 32.681 kilometer.

    Untuk prasarana transportasi jalan, Jumlah terminal di Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2013 adalah sebanyak 41lokasi dengan rincian untuk terminal Tipe A sebanyak 3 lokasi, terminal Tipe B sebanyak 18 lokasi, terminal Tipe Csebanyak 20 lokasi. Unit penimbangan (UPPKB) di Provinsi Sulawesi Selatan terletak di 12 lokasi dengan statusmasih beroperasi. Sedangkan Unit Pengujian Kendaraan Bermotor terletak di 23 lokasi dengan total penguji 66orang dan jumlah peralatan pengujian jenis Mekanik sebanyak 7 buah serta jumlah peralatan Non Mekaniksebanyak 17 buah.

    Untuk sarana transportasi jalan Perkembangan Jumlah Kendaraan Bermotor di Provinsi Sulawesi Selatanmengalami peningkatan pada masing masing moda transportasi dengan total prosentase peningkatan sebesar10% dimana jumlah terbesar pada moda sepeda motor dengan prosentase peningkatan sebesar 13%. Sedangkanperkembangan jumlah sarana angkutan umum Bus AKAP dan PO mengalami peningkatan dibandingkan tahun2012 yaitu sebesar 295 unit untuk Bus AKAP yang dinaungi 37 perusahaan otobus, untuk angkutan pariwisataterdapat 86 unit bus yang dinaungi 5 perusahaan otobus, sedangkan angkutan AKDP terdapat 1164 unit kendaraanpada tahun 2013.

    Keselamatan transportasi jalan , untuk angka kecelakaan di Provinsi Sulawesi Selatan saat ini masih cukup tinggi ,sebagaimana dilaporkan dalam data kepolisian Republik Indonesia jumlah kecelakaan mencapai 4.404 kejadian.Dari Jumlah korban kecelakaan sebanyak 6.887 orang, 1.607 orang diantaranya meninggal dunia, 1.861 orangmengalami luka berat , dan 3.419 orang mengalami luka berat.

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • Peta Jaringan JalanPeta Jaringan Jalan

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • No. Status Jalan Tahun2009 2010 2011 20121 Jalan Nasional 1,723 1,723 1,723 1,7232 Jalan Propinsi 1,260 1,260 1,260 1,2603 Jalan Kabupaten / Kota 29,698 29,570 29,570 29,710

    Total Panjang Jalan 32,681 32,553 32,553 32,693Sumber : Badan Pusat Statistik, 2013

    Jaringan Jalan(dalam KM)

    Penurunan panjang jalan dari tahun 2009sampai dengan tahun 2010 terjadi padaJalan Kabupaten/Kota 0,39%.

    Jaringan Jalan

    Penurunan panjang jalan dari tahun 2009sampai dengan tahun 2010 terjadi padaJalan Kabupaten/Kota 0,39%.

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • Peta Prasarana Transportasi JalanPeta Prasarana Trasportasi Jalan

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • No. Kabupaten/Kota Nama Terminal Tipe Luas (M2)1 Kota Makassar Daya A 6.1502 Kota Pare Pare Induk Lumpue A 75.0003 Kab. Bone Petta Punggawae A -4 Kab. Luwu Luwu B 5.0005 Kab. Sinjai Tellulimpoe Sinjai B 1.2756 Kab. Jeneponto Karisa B -7 Kota Pare Pare Terminal Pembantu Soreang B 10.625

    Terminal Angkutan Penumpang (1)

    8 Kota Pare Pare Terminal Pembantu Lappade B9 Kab. Takalar Takalar B 5.00010 Kab. Gowa Cappa Bungaya B 12.00011 Kab. Maros Maros B 6.00012 Kab. Pangkajene Kepulauan Pangkajene B 3.82513 Kab. Barru Mattirowalie B 7.30014 Kab. Pinrang Pinrang B 9.000

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • No. Kabupaten/Kota Nama Terminal Tipe Luas (M2)15 Kota Makassar Malengkeri B -16 Kab. Sidrap Rappang B 7.50017 Kab. Soppeng Soppeng B 7.50018 Kab. Bantaeng Bantaeng B -19 Kota Palopo Dangerakko B -20 Kab. Wajo Callaccu B -21 Kab. Sidrap Lawo-woi B -

    Terminal Angkutan Penumpang (2)Terminal Angkutan Penumpang (2)

    21 Kab. Sidrap Lawo-woi B -22 Kab. Enrekang Sudu C -23 Kab. Kep. Selayar TADB C 1.50024 Kab. Bulukumba Bulukumba C 9.67525 Kab. Jeneponto Allu C -26 Kab. Jeneponto Tolo C -27 Kab. Jeneponto Ramba C -28 Kab. Jeneponto Tarowang C -29 Kab. Sinjai Bongki C 750

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • No. Kabupaten/Kota Nama Terminal Tipe Luas (M2)30 Kab. Luwu Timur Malili C 5.00031 Kab. Pinrang Pinrang C32 Kab. Sidrap Maritengngae C -33 Kab. Pinrang Paletteang C34 Kab. Luwu Timur Malili C35 Kab. Luwu Utara Masamba C -36 Kab. Toraja Utara Bolu C

    Terminal Angkutan Penumpang (3)Terminal Angkutan Penumpang (3)

    36 Kab. Toraja Utara Bolu C37 Kab. Takalar Pattallasang C -38 Kab. Sinjai Sinjai C 65739 Kab. Tana Toraja Makale C -40 Kota Palopo Palopo C 2.500

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • No. Kabupaten/Kota Nama Terminal Tipe Luas (M2)41 Kab. Soppeng Watan Sopperng C

    Terminal Tipe A 3Terminal Tipe B 18Terminal Tipe C 20

    Jumlah Terminal 41Sumber : Direktorat LLAJ - Ditjen Hubdat, PUSDATIN KEMHUB, 2013

    Terminal Angkutan Penumpang (3)Terminal Angkutan Penumpang (3)

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • No. Nama Jembatan Alamat Kota /Kab. PelayananPlatform(ton) Status

    1 JT Macoppa Jl. Poros Maros Makassar Maros 2 Arah 80 Beroperasi2 JT Palangga Jl. Poros Sungguminasa Gowa 2 Arah 60 Beroperasi3 JT Somba Opu Jl. Poros Malino Gowa 2 Arah 40 Beroperasi4 JT Tonrokassi Jl. Poros Makassar Km.76 Jeneponto 2 Arah 20 Beroperasi5 JT Lumpue Jl. Poros Makassar Parepare 2 Arah 60 Beroperasi6 JT Datae Jl. Poros Parepare Sindrap 2 Arah 60 Beroperasi

    Unit Penimbangan (UPPKB)Unit Penimbangan (UPPKB)

    6 JT Datae Jl. Poros Parepare Sindrap 2 Arah 60 Beroperasi7 JT Buntu Datu Jl. Poros Toraja Km.21 Tana Toraja 2 Arah 60 Beroperasi8 JT Walenrang Jl. Poros Palopo Km.15,5 Luwu 2 Arah 40 Beroperasi9 JT Larompong Jl. Dr. Sam Ratulangi Palopo 2 Arah 60 Beroperasi10 JT Sajoanging Jl. Poros Palopo Km.43 Wajo 2 Arah 60 Beroperasi11 JT Tana Batue Jl. Poros Bone Bone 2 Arah 50 Beroperasi12 JT Bulu Dua Jl. Poros Soppeng Soppeng 2 Arah 40 Beroperasi

    Sumber : Direktorat LLAJ - Ditjen Hubdat, 2013

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • No Lokasi(Kab./Kota)Jumlah Penguji Jenis Alat

    Luas(m2)

    TamanKend.

    Jumlah Kendaraan Wajib UjiMerekAlat Uji

    TahunPembuatan1 2 3 4 NMK MK Kel. MP M.Bus M.Brg KK Krt.Ganda

    Krt.Tem

    1 Kab. Selayar - - - - 1 - - - 0 - - - - - - - -2 Kab. Bulukumba - - - - 1 - - - 0 - - - - - - - -3 Kab. Bantaeng - - - - 1 - - - 0 - - - - - - - -4 Kab. Jeneponto - - - - 1 - - - 0 - - - - - - - -5 Kab. Takalar - - - - 1 - - - 0 - - - - - - - -6 Kab. Gowa - - - - - 1 1 - 0 - - - - - - - 1996-19977 Kab. Sinjai - - - - 1 - - - 640 3 135 83 - - - - -8 Kab. Maros - - - - 1 - - - 0 - - - - - - - -

    Unit Pengujian Kendaraan Bermotor (1)Unit Pengujian Kendaraan Bermotor (1)

    8 Kab. Maros - - - - 1 - - - 0 - - - - - - - -9 Kab. PangkajeneKepulauan - - - - - 1 - - 0 - - - - - - Banzai -10 Kab. Barru - - - - 1 - - - 0 - - - - - - - -11 Kab. Bone - - - - 1 - - - 0 - - - - - - - -12 Kab. Soppeng - - - - 1 - - - 0 - - - - - - - -13 Kab. Wajo - - - - 1 - - - 0 - - - - - - - -14 Kab. SidenerengRappang - - - - - 1 - - 0 - - - - - -Miyako 200415 Kab. Pinrang - - - - 1 - - - 0 - - - - - - - -16 Kab. Enrekang - - - - 1 1 - - 0 - - - - - - Iyasaka 2006

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • No Lokasi(Kab./Kota)

    Jumlah Penguji Jenis AlatLuas(m2)

    TamanKend.

    Jumlah Kendaraan Wajib UjiMerekAlat Uji

    TahunPembuatan1 2 3 4 NMK MK Kel. MP M.Bus M.Brg KK Krt.Ganda

    Krt.Tem

    17 Kab. Luwu - - - - 1 - - - 0 - - - - - - - -18 Kab. Tana Toraja - - - - 1 - - - 0 - - - - - - - -19 Kab. Luwu Utara - - - - 1 - - - 0 - - - - - - - -20 Kab. Luwu Timur - - - - 1 - - - 0 - - - - - - - -21 Kota Makassar - - - - - 1 - - 0 - - - - - - Anzen 197022 Kota Pare-Pare - - - - - 1 - - 0 - - - - - - Pofen 200723 Kota Palopo - - - - - 1 - - 0 - - - - - - - -

    Total 11 16 28 11 17 7 1

    Unit Pengujian Kendaraan Bermotor (2)Unit Pengujian Kendaraan Bermotor (2)

    Total 11 16 28 11 17 7 1

    1) Jabatan Fungsional Pemula NMk : Non Mekanis MP : Mobil Penumpang BNZ : BANZAI IYS : IYASAKA2) Jabatan Fungsional Pelaksana Mk : Mekanis M. Bus : Mobil Bus LKN : LAKONI RN : RION3) Jabatan Fungsional Pelaksana Lanjutan Kel. : Keliling M. Brg : Mobil Barang HRT : HARTECH BLM : BALMA4) Jabatan Fungsional Penyelia KK : Kendaraan Khusus Krt. Tem : Kereta HND : HONDA CRSN : CR SINCRO

    Krt. Gan : Kereta Gandengan MYK : MIYOKO

    Keterangan :Sumber : Direktorat LLAJ - Ditjen Hubdat, 2013

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • Perkembangan Kendaraan Bermotor

    No. Status Jalan Tahun2009 2010 2011 2012*1 Mobil Penumpang 249,636 280,662 298,398 315,2802 Bus 135,265 140,468 140,727 140,9323 Truk 260,560 267,636 283,162 295,6314 Sepeda Motor 1,146,216 1,784,875 2,018,841 2,297,145

    Total 1,791,677 2,473,641 2,741,128 3,048,988Sumber : Badan Pusat Statistik Kepolisian Republik Indonesia, 2013* : Angka Sementara

    (dalam Unit)

    Perkembangan Kedaraan Bermotor

    Sumber : Badan Pusat Statistik Kepolisian Republik Indonesia, 2013* : Angka Sementara

    Peningkatan jumlah kendaraan bermotordari tahun 2009 sampai dengan tahun2012 terjadi pada tiap moda kendaraandengan total prosentase peningkatandiatas 10% dimana jumlah terbesar padamoda sepeda motor dengan prosentasepeningkatan sebesar 13% pertahunnya.

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • JenisKendaraan

    Tahun2008 2009 2010 2011 2012 2013*

    PO Bus PO Bus PO Bus PO Bus PO Bus PO BusAKAP 26 201 28 237 31 255 34 279 36 293 37 295AKDP - - - - - - - 1164 - 1164 - 1164

    Pariwisata - - - - 3 68 3 68 5 76 5 86Total 26 201 28 237 34 323 37 1511 41 1533 42 1545

    Sarana Angkutan Penumpang Umum

    Sumber : Direktorat LLAJ - Ditjen Hubdat, 2013

    Sarana Angkutan Penumpang Umum

    * : Angka SementaraSumber : Direktorat LLAJ - Ditjen Hubdat, 2013

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • Tahun Jumlah Kecelakaan Kendaraan Yang Terlibat2008 2.003 NA2009 1.675 NA2010 5.428 NA2011 4.404 NA

    Tahun Meninggal Dunia Luka Berat Luka Ringan2008 1.044 625 1.536

    Kecelakaan Lalu Lintas Angkutan JalanKecelakaan Lalu Lintas Angkutan Jalan

    2008 1.044 625 1.5362009 1.111 512 1.0132010 1.551 3.471 4.6532011 1.607 1.861 3.419

    Sumber : Kepolisian Negara Republik Indonesia Daerah, 2012

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • Sekilas Transportasi SDPBidang Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan, untuk Lintas Penyeberangan Provinsi Sulawesi Selatanterdapat 12 lintasan yaitu lintas penyeberangan Bira Pattumbukan, Pattumbukan Jampea, Jampea -Labuhan Bajo, Jampea Maropokot, Patumbukan Kayuadi, Kayuadi Jampea dengan status lintasanperintis antar propinsi dan lintas penyebarangan Bira Pamatata, Bajoe - Kolaka , Siwa Lasusua, Bira Tondasi, Jampea Bonerate, Bonerate Kalaotoa dengan status lintasan komersil dalam propinsi.

    Untuk prasarana transportasi ASDP, Jumlah pelabuhan penyeberangan di Provinsi Sulawesi Selatan terdapat11 Pelabuhan yaitu Bajoe, Siwa, Bira, Pamatata, Patumbukan, Garongkong, Pasi Marannu, Jampea, kayuadi,Bonerate dan Kalatoa. Sedangkan untuk alur pelayaran sungai dan danau di Propinsi Sulsel terdapat 9Sungai dengan panjang 548 kilometer dan yang dapat dilalui pelayaran sepanjang 222 kilometer. Untuksarana transportasi ASDP, Jumlah Kapal Penyeberangan yang beroperasi pada tahun 2013 sebanyak 18kapal yang tersebar di 12 lintasan penyeberangan.

    Sekilas Transportasi SDPBidang Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan, untuk Lintas Penyeberangan Provinsi Sulawesi Selatanterdapat 12 lintasan yaitu lintas penyeberangan Bira Pattumbukan, Pattumbukan Jampea, Jampea -Labuhan Bajo, Jampea Maropokot, Patumbukan Kayuadi, Kayuadi Jampea dengan status lintasanperintis antar propinsi dan lintas penyebarangan Bira Pamatata, Bajoe - Kolaka , Siwa Lasusua, Bira Tondasi, Jampea Bonerate, Bonerate Kalaotoa dengan status lintasan komersil dalam propinsi.

    Untuk prasarana transportasi ASDP, Jumlah pelabuhan penyeberangan di Provinsi Sulawesi Selatan terdapat11 Pelabuhan yaitu Bajoe, Siwa, Bira, Pamatata, Patumbukan, Garongkong, Pasi Marannu, Jampea, kayuadi,Bonerate dan Kalatoa. Sedangkan untuk alur pelayaran sungai dan danau di Propinsi Sulsel terdapat 9Sungai dengan panjang 548 kilometer dan yang dapat dilalui pelayaran sepanjang 222 kilometer. Untuksarana transportasi ASDP, Jumlah Kapal Penyeberangan yang beroperasi pada tahun 2013 sebanyak 18kapal yang tersebar di 12 lintasan penyeberangan.

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • Peta Lintas PenyeberanganPeta Lintas Penyeberangan

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • No. Nama LintasPenyeberangan

    Lokasi PelabuhanSK Jarak(Mile)

    Waktu Tempuh ThnOperasi Fungsi

    KlarifikasiLintasPelabuhan 1 Pelabuhan 2 Jam Kec.

    1 Bira Pamatata Bira (Kab.Bulukumba)Pamatata(Kab.Selayar)

    KM 64 Thn1989 16 1 12 - -

    Komersil DalamPropinsi

    2 Bajoe - Kolaka Bajoe (Kab.Bone)Kolaka (Kab.Kolaka)

    KM 64 Thn1989 85 9 10 - -

    Komersil AntarPropinsi

    3 Siwa - Lasusua Siwa (Kab. Siwa) Lasusua (Kab.Kolaka Utara)KM 13 Thn

    1997 52 5 10 - -Komersil Antar

    Propinsi4 Bira - Tondasi Bira (Kab.Bulukumba)

    Tondasi (Kab.Muna)

    KM 71 Thn2004 - - - - -

    Komersil AntarPropinsi

    5 Bira -PattumbukanBira (Kab.Bulukumba)

    Patumbukan(Kab. Selayar)

    SK.3027 Tahun2011 55 - - - -

    Perintis AntarPropinsi

    Lintas Penyeberangan (1)Lintas Penyeberangan (1)

    5 Bira -PattumbukanBira (Kab.Bulukumba)

    Patumbukan(Kab. Selayar)

    SK.3027 Tahun2011 55 - - - -

    Perintis AntarPropinsi

    6 Pattumbukan -JampeaPatumbukan(Kab. Selayar)

    Kep. Selayar(Sulteng)

    SK.3027 Tahun2011 45 - - - -

    Perintis AntarPropinsi

    7 Jampea -Labuhan BajoKep. Selayar(Sulteng)

    Labuhan Bajo(Kab. ManggaraiBarat)

    SK.3027 Tahun2011 110 - - - -

    Perintis AntarPropinsi

    8 Jampea MaropokotKep. Selayar(Sulteng)

    Maropokot(Nagakeo)

    SK. 4574/AP.204/DRJD/2012 117 - - - -

    Perintis AntarPropinsi

    9 Patumbukan KayuadiPatumbukan(Kab. Selayar)

    Kayuadi (Kep.Selayar)

    SK. 4574/AP.204/DRJD/2012 34 - - - -

    Perintis AntarPropinsi

    10 Kayuadi JampeaKayuadi (Kep.Selayar)

    Kep. Selayar(Sulteng) SK. 4574/AP.204/DRJD/2012 27 - - - -

    Perintis AntarPropinsi

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • No. Nama LintasPenyeberangan

    Lokasi PelabuhanSK Jarak(Mile)

    Waktu Tempuh ThnOperasi Fungsi

    KlarifikasiLintasPelabuhan 1 Pelabuhan 2 Jam Kec.

    11 Jampea BonerateKep. Selayar(Sulteng)

    Bonerate (Kep.Selayar)

    SK. 4574/AP.204/DRJD/2012 52 - - - -

    Komersil DalamPropinsi

    12 Bonerate KalaotoaBonerate (Kep.Selayar)

    Kolaka (Kep.Selayar)

    SK. 4574/AP.204/DRJD/2012 38 - - - -

    Komersil AntarPropinsi

    Lintas Penyeberangan (2)

    Sumber : Direktorat LLASDP - Ditjen Hubdat, 2013

    Lintas Penyeberangan (2)

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • No NamaPelabuhan

    LokasiPenyelenggara

    TahunPembuatan

    Mooring(GRT)

    Fas.BongkarMuat

    Konst.Dermaga

    Lintas ygDIlayani Ket.Kab./

    Kota Ibu Kota Pulau

    1 Bajoe Kab. Bone Watampone Sulawesi PT. ASDP 1984 - Plengsengan Beton Bajoe-Kaloka Operasi2 Siwa Kab. Siwa Palopo Sulawesi Dishub Kab 2003 - MB Beton Siwa-Lasusua Operasi

    3 Bira Kab.Bulukumba Banteng SulawesiDishub Prov 1996 500 MB Beton

    Bira - PamatataBira -

    PatumbuanBira - Tondasi

    Operasi

    Pelabuhan PenyeberanganPelabuhan Penyeberangan (1)

    Kab.Bulukumba

    Bira - PamatataBira -

    PatumbuanBira - Tondasi

    4 Pamatata Kab.Selayar Banteng SulawesiDishub Kab 1996 500 MB Beton Bira-Pamatata Operasi

    5 Patumbukan Kab.Selayar Banteng SulawesiDishub Kab 2001 - - - Bira-Pamatata Operasi

    6 Garongkong Kab. Barru Barru Sulawesi Dishub Kab - - - BetonGarongkong-Batu Licin Operasi

    7 Pasi Marannu Sinjai Sinjai Sulawesi - - 1000 MB - - -

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • No NamaPelabuhan

    LokasiPenyelenggara

    TahunPembuatan

    Mooring(GRT)

    Fas.BongkarMuat

    Konst.Dermaga

    Lintas ygDIlayani Ket.Kab./

    Kota Ibu Kota Pulau

    8 Jampea Kab.Selayar Banteng Sulawesi- - - - - - -

    9 kayuadi Kab.Selayar Banteng Sulawesi- - - - - - -

    10 Bonerate Kab.Selayar Banteng Sulawesi- - - - - - -

    Pelabuhan PenyeberanganPelabuhan Penyeberangan (2)

    10 Bonerate Kab.Selayar Banteng Sulawesi- - - - -

    11 Kalatoa Kab.Selayar Banteng Sulawesi- - - - - - -

    Sumber : Direktorat LLASDP - Ditjen Hubdat, 2013

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • Sarana Angkutan Penyeberangan (1)No Nama LintasPenyeberangan

    ArmadaPemilik

    Kapasitas Material

    Lambung

    KMP Jenis Tahun GRT NRT Kec LOA LBP B D T PNP R4

    1 Bira - Pamatata Bontoharu RoRo 2003 1053 359 11,5 54 47,5 14 3,5 2,5 ASDP PT (Persero) 16 222 Siwa - Lasusua New Camelia RoRo - - - - - - - - - PT. Afta Trans Mandiri - - -

    MandalaNusantara

    RoRo - - - - - - - - - Jembatan Nusantara - - -

    Kota Bumi RoRo 1968 1080 324 16 65,4 12,4 4,8 3,65 Jemla Ferry, PT 477 29 BajaKota Muna RoRo 1974 852 256 14 57,4 53 13,2 4 3 July Rahayu 488 10 BajaMerak RoRo 1970 490 150 13 44,5 41,8 11,3 3,7 2,6 ASDP PT (Persero) 500 20 Baja

    Muchlisa RoRo 1980 550 166 13 44,4 40,6 10,9 3,7 2,8 Bukaka Lintas Tama 265 20 BajaMasagena RoRo - - - - - - - - - PT. Jemla Ferry - - -Pelangi

    NusantaraRoRo 1995 909 N/A N/A N/A N/A N/A N/A N/A Jembatan Madura 325 20 N/A

    Sarana Angkutan Penyeberangan (1)

    3 Bajoe - KolakaPelangi

    NusantaraRoRo 1995 909 N/A N/A N/A N/A N/A N/A N/A Jembatan Madura 325 20 N/A

    Marina Tertiera RoRo - - - - - - - - - PT. Jembatan Nusantara - - -Fais RoRo - - - - - - - - - PT. Afta Trans Mandiri - - -

    Raja Dilaut RoRo - - - - - - - - - PT. Juli Rahayu - - -DharmaKartika I

    RoRo - - - - - - - - - PT. Dharma Lautan Utama - - -

    Tuna RoRo 1992 600 N/A 10 54,3 54,3 14 N/A 2,1 ASDP PT (Persero) 400 22 BajaMishima RoRo 1982 1172 N/A N/A N/A N/A N/A N/A N/A Jemla Ferry, PT 345 25 N/A

    Poncan Moale RoRo 1992 445 134 10 45 40 11 3,2 1,9 ASDP PT (Persero) 379 29 N/A4 Bira - Tondasi Kormomolin RoRo - - - - - - - - - ASDP PT (Persero) - - -

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • Sarana Angkutan Penyeberangan (2)No Nama LintasPenyeberangan

    ArmadaPemilik

    Kapasitas Material

    Lambung

    KMP Jenis Tahun GRT NRT Kec LOA LBP B D T PNP R4

    5 Bira - Pattumbukan SangkePalanggaRoRo - - - - - - - - - - - - -

    6 Pattumbukan Jampea SangkePalanggaRoRo - - - - - - - - - - - - -

    7 Jampea Labuhan Bajo SangkePalanggaRoRo - - - - - - - - - - - - -

    8 Jampea - Maropokot SangkePalanggaRoRo - - - - - - - - - - - - -

    9 Patumbukan - Kayuadi SangkePalanggaRoRo - - - - - - - - - - - - -

    10 Kayuadi Jampea SangkePalanggaRoRo - - - - - - - - - - - - -

    Sarana Angkutan Penyeberangan (2)

    10 Kayuadi Jampea SangkePalanggaRoRo - - - - - - - - - - - - -

    11 Jampea Bonerate SangkePalanggaRoRo - - - - - - - - - - - - -

    12 Bonerate - Kalaotoa SangkePalanggaRoRo - - - - - - - - - - - - -

    Sumber : Direktorat LLASDP - Ditjen Hubdat, 2013

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • No Jenis Angkut 2008 2009 2010 2011 2012 2013*1 Penumpang 464,127 548,423 473,101 547.843 460.397 345.2982 R4 37,388 45,213 44,671 47.477 49.411 37.0583 R2 33,923 38,537 27,093 35.561 23.015 17.2614 Barang 253,335 290,389 0 0 0 0

    Lintas : Bajoe - Kolaka

    Lintas : Bira - PamatataNo Jenis Angkut 2008 2009 2010 2011 2012 2013*1 Penumpang 173,624 24,559 24,551 240.059 290.890 218.168

    Produksi Angkutan Penyeberangan (1)Produksi Angkutan Penyeberangan (1)

    1 Penumpang 173,624 24,559 24,551 240.059 290.890 218.1682 R4 16,878 29,141 20,046 21.484 24.314 18.2363 R2 20,733 25,147 29,834 28.892 32.904 24.6784 Barang 0 0 0 0 0 0

    Lintas : Siwa - LasusuaNo Jenis Angkut 2008 2009 2010 2011 2012 2013*1 Penumpang 38,601 52,89 18,249 96.192 72.041 54.0312 R4 6,428 7,161 4,521 5.088 8.791 6.5933 R2 3,823 6,264 2,203 9.305 0 04 Barang 0 0 0 0 0 0

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • No Jenis Angkut 2008 2009 2010 2011 2012 2013*1 Penumpang 0 0 6,794 2.689 6.794 5.0962 R4 0 0 568 108 568 4263 R2 0 0 267 278 267 2004 Barang 0 0 0 329 0 0

    Lintas : Batu Licin - Garongkong

    Lintas : Patumbukan - JampeaNo Jenis Angkut 2008 2009 2010 2011 2012 2013*1 Penumpang 0 0 3,452 4.872 3.425 2.569

    Produksi Angkutan Penyeberangan (2)Sumber : Direktorat LLASDP -Ditjen Hubdat, 2013.Keterangan :* : Angka Perkiraan posisi sd.Agustus 2013Penumpang (Orang) ; R4 & R2(Unit) ; Barang (Ton)

    Produksi Angkutan Penyeberangan (2)

    1 Penumpang 0 0 3,452 4.872 3.425 2.5692 R4 0 0 2,158 176 2.158 1.6193 R2 0 0 101 3.000 101 764 Barang 0 0 0 0 0 0

    Lintas : Patumbukan Labuhan BajoNo Jenis Angkut 2008 2009 2010 2011 2012 2013*1 Penumpang 0 0 291 877 291 2182 R4 0 0 5 0 29 223 R2 0 0 29 38 5 44 Barang 0 0 0 4 0 0

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • OD MATRIKSPenumpang 2006 2011 % Pertumbuhan*

    Asal 18.399.999 125.059.401 46.71Tujuan 25.774.474 154.685.186 43.10

    Barang 2006 2011 % Pertumbuhan*Asal 102.636.029 288.110.300 22.93Tujuan 130.800.040 334.369.216 20.65

    Matriks Asal Tujuan Penumpang & BarangMatriks Asal Tujuan Penumpang & Barang

    Tujuan 130.800.040 334.369.216 20.65Moda Transportasi Moda SharePnp

    Pnp Moda ShareBarang

    BarangAsal Tujuan Asal Tujuan

    Angk. Jalan 95,00% 118.806.431 146.950.927 91,25% 262.900.649 305.111.910Angk. Penyeberangan 0,99% 1.238.088 1.531.383 0,99% 2.852.292 3.310.255Angk. Sungai 0,01% 12.506 15.469 0,01% 28.811 33.437Sumber : Badan Litbang Perhubungan, 2013* : Laju Pertumbuhan Perpindahan Penumpang dan Barang Pertahunnya dari Tahun 2006 sd. 2011.** : Angka Prediksi

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • Alokasi dan Realisasi APBNNO PROGRAM/KEGIATAN TAHUN2009 2010 2011 2012 2013*

    1

    Program LLAJ- Alokasi Anggaran (Rp) 11.310.609.000 9.619.756.000 12.224.824 13.197.964 10.944.198.000- Realisasi Keuangan (Rp) 11.050.438.000 9.372.314.800 8.897.944 13.068.050 7.717.530.000- % Keuangan 97,7 97,43 72,79 99,02 70,52

    2

    Program LLASDP- Alokasi Anggaran (Rp) 27.086.224.000 27.086.224.000 15.691.075 26.474.374 14.887.158.000- Realisasi Keuangan (Rp) 26.541.867.000 26.541.867.000 15.342.188 23.901.710 8.058.290.000- % Keuangan 97,99 97,99 97,78 90,28 54,13

    Total

    Alokasi dan Realisasi APBN

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

    3

    Total- Alokasi Anggaran (Rp) 34.999.104.000 36.705.980.000 27.915.899 39.672.338 25.831.356.000- Realisasi Keuangan (Rp) 34.556.318.000 35.914.181.800 24.240.132 36.969.760 15.775.820.000- % Keuangan 98,73 97,84 86,83 93,19 61,07

    *: Angka Sementara Posisi September 2013Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013

  • Program Pembangunan LLAJ TA. 2010 KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2010 LOKASI : PROVINSI SULAWESI SELATAN SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 9,619,756,000,- JENIS BELANJA : Belanja Tidak Mengikat :

    Belanja Barang sebesar Rp. 856,920,000,- Belanja Modal Sebesar Rp. 8,762,836,000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi : Pembangunan Fasilitas Kes. LLAJ meliputi;

    Pengadaan dan Pemasangan Marka Jalan sebanyak 60.000 M sebesar Rp. 1,920,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan Guard Rail sebanyak 1.800 M sebesar Rp. 1,890,000,000, Pengadaan dan Pemasangan Rambu Lalu Lintas sebanyak 400 BH sebesar Rp. 292,400,000, Pengadaan dan Pemasangan RPPJ sebanyak 20 BH sebesar Rp. 171,920,000,- Pengadaan dan Pemasangan Delineator sebanyak 1000 BH sebesar Rp. 460,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan Cermin Tikungan sebanyak 6 BH sebesar Rp. 15,672,000,- Pengadaan dan Pemasangan Paku Jalan sebanyak 1000 BH sebesar Rp. 277,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan APILL Solar Cell sebanyak 2 UNIT sebesar Rp. 600,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan Warning Light sebanyak 5 UNIT sebesar Rp. 255,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan LPJU Solar Cell sebanyak 20 UNIT sebesar Rp. 660,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan LED High-Flux Serta modul responsif sebanyak 1 PKT sebesar Rp. 1,195,844,000,- Pengadaan Paket Penghargaan Kota Pemenang WTN sebanyak 2 PKT sebesar Rp. 200,000,000,- Manajemen & Rekayasa Lalu Lintas sebanyak 1 PKT sebanyak Rp. 800,000,000,- Belanja Modal Peralatan dan Mesin sebanyak 1 UNIT sebesar Rp. 25,000,000,

    Program Pembangunan LLAJ TA. 2010 KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2010 LOKASI : PROVINSI SULAWESI SELATAN SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 9,619,756,000,- JENIS BELANJA : Belanja Tidak Mengikat :

    Belanja Barang sebesar Rp. 856,920,000,- Belanja Modal Sebesar Rp. 8,762,836,000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi : Pembangunan Fasilitas Kes. LLAJ meliputi;

    Pengadaan dan Pemasangan Marka Jalan sebanyak 60.000 M sebesar Rp. 1,920,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan Guard Rail sebanyak 1.800 M sebesar Rp. 1,890,000,000, Pengadaan dan Pemasangan Rambu Lalu Lintas sebanyak 400 BH sebesar Rp. 292,400,000, Pengadaan dan Pemasangan RPPJ sebanyak 20 BH sebesar Rp. 171,920,000,- Pengadaan dan Pemasangan Delineator sebanyak 1000 BH sebesar Rp. 460,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan Cermin Tikungan sebanyak 6 BH sebesar Rp. 15,672,000,- Pengadaan dan Pemasangan Paku Jalan sebanyak 1000 BH sebesar Rp. 277,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan APILL Solar Cell sebanyak 2 UNIT sebesar Rp. 600,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan Warning Light sebanyak 5 UNIT sebesar Rp. 255,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan LPJU Solar Cell sebanyak 20 UNIT sebesar Rp. 660,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan LED High-Flux Serta modul responsif sebanyak 1 PKT sebesar Rp. 1,195,844,000,- Pengadaan Paket Penghargaan Kota Pemenang WTN sebanyak 2 PKT sebesar Rp. 200,000,000,- Manajemen & Rekayasa Lalu Lintas sebanyak 1 PKT sebanyak Rp. 800,000,000,- Belanja Modal Peralatan dan Mesin sebanyak 1 UNIT sebesar Rp. 25,000,000,

    Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • Program Pembangunan LLASDP TA. 2010 KEGIATAN PENGEMBANGAN LLASDP TAHUN ANGGARAN 2010 LOKASI : PROVINSI SULAWESI SELATAN SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 27.086.224.000,- JENIS BELANJA : Belanja Tidak Mengikat :

    Belanja Barang sebesar Rp. 341.075.000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi:

    Program Penyelenggaraan Pimpinan Kenegaraan dan Kepemerintahan sebesar Rp. 341.075.000,- Belanja Modal Sebesar Rp. 26.745.149.000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :

    Pembangunan Dermaga Penyeberangan, meliputi: Pemb. Der. Penyeb Garonggong Thp. VI (Termasuk Supervisi) Selesai 100%dengan volume 1 paket sebesar Rp. 16.700.149.000,-

    Program Rehabilitasi Dermaga SDP, meliputi: Peningkatan Derm. Angkutan Sungai Danau Matano Lintas Soroako - Nuha Tahap II (Termasuk Supervisi)dengan volume 1 paket sebesar

    Rp. 5.000.000.000,- Peningkatan Derm. Angkutan Sungai Danau Matano Lintas Nuha - Soroako (Termasuk Supervisi)dengan volume 1 paket sebesar Rp.

    5.000.000.000,- Program Penyelenggaraan Pimpinan Kenegaraan dan Kepemerintahan sebesar Rp. 45.000.000,-

    Program Pembangunan LLASDP TA. 2010 KEGIATAN PENGEMBANGAN LLASDP TAHUN ANGGARAN 2010 LOKASI : PROVINSI SULAWESI SELATAN SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 27.086.224.000,- JENIS BELANJA : Belanja Tidak Mengikat :

    Belanja Barang sebesar Rp. 341.075.000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi:

    Program Penyelenggaraan Pimpinan Kenegaraan dan Kepemerintahan sebesar Rp. 341.075.000,- Belanja Modal Sebesar Rp. 26.745.149.000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :

    Pembangunan Dermaga Penyeberangan, meliputi: Pemb. Der. Penyeb Garonggong Thp. VI (Termasuk Supervisi) Selesai 100%dengan volume 1 paket sebesar Rp. 16.700.149.000,-

    Program Rehabilitasi Dermaga SDP, meliputi: Peningkatan Derm. Angkutan Sungai Danau Matano Lintas Soroako - Nuha Tahap II (Termasuk Supervisi)dengan volume 1 paket sebesar

    Rp. 5.000.000.000,- Peningkatan Derm. Angkutan Sungai Danau Matano Lintas Nuha - Soroako (Termasuk Supervisi)dengan volume 1 paket sebesar Rp.

    5.000.000.000,- Program Penyelenggaraan Pimpinan Kenegaraan dan Kepemerintahan sebesar Rp. 45.000.000,-

    Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • Program Pembangunan LLAJ TA. 2011 KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2011 LOKASI : PROVINSI SULAWESI SELATAN SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 12,224,824,000,- JENIS BELANJA : Belanja Tidak Mengikat :

    Belanja Barang sebesar Rp. 1,397,140,000,- Belanja Modal Sebesar Rp 10,827,684,000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :

    Pengadaan dan Pemasangan Marka Jalan dengan volume satuan sepanjang 20,000 M sebesar Rp. 640,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan Guard Rail dengan volume satuan sebanyak 2,400 M sebesar Rp. 2,520,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan Rambu Lalu Lintas (75x75) dengan volume satuan sebanyak 500 BH sebesar Rp. 495,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan Delineator dengan volume satuan sebanyak 500 BH sebesar Rp. 230,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan Paku Marka dengan volume satuan sebanyak 700 BH sebesar Rp.193,900,000,- Pengadaan dan Pemasangan Traffic Light dengan volume satuan sebanyak 2 unit sebesar Rp. 360,000,000,- Pembangunan Gedung Penimbangan Kendaraan Bermotor (termasuk supervisi) Jembatan Timbang dengan volume satuan sebanyak 1 paket

    sebesar Rp. 2,000,000,000,- Pengadaaan dan Pemasangan Alat Jembatan Timbang (termasuk supervisi) Jln Nasional Sulsel dengan volume satuan sebanyak 1 paket

    sebesar Rp. 957,940,000,- Penanganan DRK (MRLL) (termasuk supervisi) Poros Maros-Bone dengan volume satuan sebanyak 1 paket sebesar Rp. 420,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan Led High Flux dengan volume satuan sebanyak 1 paket sebesar Rp. 1,195,844 ,000,- Pengadaan dan Pemasangan LPJU Solar Cell dengan volume satuan sebanyak 50 BH sebesar Rp. 1,650,000,000,- Rehabilitasi Fasilitas Keselamatan dengan volume satuan sebanyak 1 paket sebesar Rp. 150,000,000,- Pengadaan Laptop dan Printer Rp. 15,000,000,-

    Program Pembangunan LLAJ TA. 2011

    Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013

    KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2011 LOKASI : PROVINSI SULAWESI SELATAN SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 12,224,824,000,- JENIS BELANJA : Belanja Tidak Mengikat :

    Belanja Barang sebesar Rp. 1,397,140,000,- Belanja Modal Sebesar Rp 10,827,684,000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :

    Pengadaan dan Pemasangan Marka Jalan dengan volume satuan sepanjang 20,000 M sebesar Rp. 640,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan Guard Rail dengan volume satuan sebanyak 2,400 M sebesar Rp. 2,520,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan Rambu Lalu Lintas (75x75) dengan volume satuan sebanyak 500 BH sebesar Rp. 495,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan Delineator dengan volume satuan sebanyak 500 BH sebesar Rp. 230,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan Paku Marka dengan volume satuan sebanyak 700 BH sebesar Rp.193,900,000,- Pengadaan dan Pemasangan Traffic Light dengan volume satuan sebanyak 2 unit sebesar Rp. 360,000,000,- Pembangunan Gedung Penimbangan Kendaraan Bermotor (termasuk supervisi) Jembatan Timbang dengan volume satuan sebanyak 1 paket

    sebesar Rp. 2,000,000,000,- Pengadaaan dan Pemasangan Alat Jembatan Timbang (termasuk supervisi) Jln Nasional Sulsel dengan volume satuan sebanyak 1 paket

    sebesar Rp. 957,940,000,- Penanganan DRK (MRLL) (termasuk supervisi) Poros Maros-Bone dengan volume satuan sebanyak 1 paket sebesar Rp. 420,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan Led High Flux dengan volume satuan sebanyak 1 paket sebesar Rp. 1,195,844 ,000,- Pengadaan dan Pemasangan LPJU Solar Cell dengan volume satuan sebanyak 50 BH sebesar Rp. 1,650,000,000,- Rehabilitasi Fasilitas Keselamatan dengan volume satuan sebanyak 1 paket sebesar Rp. 150,000,000,- Pengadaan Laptop dan Printer Rp. 15,000,000,-

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • Program Pembangunan LLASDP TA. 2011 KEGIATAN PENGEMBANGAN LLASDP TAHUN ANGGARAN 2011 LOKASI : PROVINSI SULAWESI SELATAN SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 16.691.075.000,- JENIS BELANJA : Belanja Tidak Mengikat :

    Belanja Barang sebesar Rp. 341,075.000,- Belanja Modal Sebesar Rp. 16.350.000.000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :

    Pembangunan SBNP sebanyak 3 UNIT sebesar Rp. 1.350.000.000,- Program Rehabilitasi Dermaga SDP sebanyak 2 PKT sebesar Rp. 15.000.000.000,-

    Program Pembangunan LLASDP TA. 2011

    Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • Program Pembangunan LLAJ TA. 2012 KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2012 LOKASI : PROVINSI SULAWESI SELATAN SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp 13,197,964,000- JENIS BELANJA : Belanja Tidak Mengikat :

    Belanja Barang sebesar Rp. 802,080,000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :

    Pengadaan Dan Pemasangan Fasilitas Keselamatan LLAJ (Pemberian Penghargaan Pemenang WTN di 1 (satu) Kota) Rp. 100,000,000,- Sosialisasi dan Promosi Bidang LLAJ Rp. 255,400,000,- Pengembangan Sistem Informasi Dan Komunikasi Bidang LLAJ Rp. 50,000,000,- Layanan Perkantoran Bidang LLAJ Rp. 396,680,000,-

    Belanja Modal Sebesar Rp. 12,395,884,000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :

    Pengadaan dan Pemasangan Perlengkapan Jalan Rp. 11,000,000,000,- Pengadaan Dan Pemasangan Fasilitas Keselamatan LLAJ (Pemasangan LED HIGH FLux (termasuk Housing) Jalan Nasional) Rp. 1,195,884,000,- Rehabilitasi Fasilitas Keselamatan Jalan Rp. 200,000,000,-

    Program Pembangunan LLAJ TA. 2012

    Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013

    KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2012 LOKASI : PROVINSI SULAWESI SELATAN SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp 13,197,964,000- JENIS BELANJA : Belanja Tidak Mengikat :

    Belanja Barang sebesar Rp. 802,080,000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :

    Pengadaan Dan Pemasangan Fasilitas Keselamatan LLAJ (Pemberian Penghargaan Pemenang WTN di 1 (satu) Kota) Rp. 100,000,000,- Sosialisasi dan Promosi Bidang LLAJ Rp. 255,400,000,- Pengembangan Sistem Informasi Dan Komunikasi Bidang LLAJ Rp. 50,000,000,- Layanan Perkantoran Bidang LLAJ Rp. 396,680,000,-

    Belanja Modal Sebesar Rp. 12,395,884,000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :

    Pengadaan dan Pemasangan Perlengkapan Jalan Rp. 11,000,000,000,- Pengadaan Dan Pemasangan Fasilitas Keselamatan LLAJ (Pemasangan LED HIGH FLux (termasuk Housing) Jalan Nasional) Rp. 1,195,884,000,- Rehabilitasi Fasilitas Keselamatan Jalan Rp. 200,000,000,-

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • Program Pembangunan LLASDP TA. 2012 KEGIATAN PENGEMBANGAN LLASDP TAHUN ANGGARAN 2012 LOKASI : PROVINSI SULAWESI SELATAN SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 26.474.374.000,- JENIS BELANJA : Belanja Tidak Mengikat :

    Belanja Barang sebesar Rp. 24.824.374.000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :

    Layanan Perkantoran Bidang LLASDP sebesar Rp. 415.495.000,- Pembangunan Dermaga Penyeberangan volume 3 paket sebesar Rp. 12.000.000.000,- Program Rehabilitasi Dermaga SDP volume 2 paket sebesar Rp. 12.408.879.000,-

    Belanja Modal Sebesar Rp. 1.650.000.000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :

    Pembangunan SBNP volume 3 unit sebesar Rp. 1.650.000.000,-

    Program Pembangunan LLASDP TA. 2012

    Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013

    KEGIATAN PENGEMBANGAN LLASDP TAHUN ANGGARAN 2012 LOKASI : PROVINSI SULAWESI SELATAN SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 26.474.374.000,- JENIS BELANJA : Belanja Tidak Mengikat :

    Belanja Barang sebesar Rp. 24.824.374.000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :

    Layanan Perkantoran Bidang LLASDP sebesar Rp. 415.495.000,- Pembangunan Dermaga Penyeberangan volume 3 paket sebesar Rp. 12.000.000.000,- Program Rehabilitasi Dermaga SDP volume 2 paket sebesar Rp. 12.408.879.000,-

    Belanja Modal Sebesar Rp. 1.650.000.000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :

    Pembangunan SBNP volume 3 unit sebesar Rp. 1.650.000.000,-

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

  • Program Pembangunan LLAJ TA. 2013 KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2013 LOKASI : PROVINSI SULAWESI SELATAN SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp 10.944.198.000,- JENIS BELANJA : Belanja Tidak Mengikat :

    Belanja Barang sebesar Rp. 951.680.000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :

    Rehailitasi Fasilitas Keselamatam LLAJ Rp. 200.000.000,- Sosialisasi dan Promosi Bidang LLAJ Rp. 280.400.000,- Pengembangan Sistem Informasi dan Komunikasi Bidang LLAJ Rp. 50.000.000,- Layanan Perkantoran Bidang LLAJ Rp. 421.280.000,-

    Belanja Modal Sebesar Rp. 9.992.518.000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :

    Pengadaan dan Pemasangan Perlengkapan Jalan Rp. 9.992.518.000,-

    Program Pembangunan LLAJ TA. 2013

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

    Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013

    KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2013 LOKASI : PROVINSI SULAWESI SELATAN SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp 10.944.198.000,- JENIS BELANJA : Belanja Tidak Mengikat :

    Belanja Barang sebesar Rp. 951.680.000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :

    Rehailitasi Fasilitas Keselamatam LLAJ Rp. 200.000.000,- Sosialisasi dan Promosi Bidang LLAJ Rp. 280.400.000,- Pengembangan Sistem Informasi dan Komunikasi Bidang LLAJ Rp. 50.000.000,- Layanan Perkantoran Bidang LLAJ Rp. 421.280.000,-

    Belanja Modal Sebesar Rp. 9.992.518.000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :

    Pengadaan dan Pemasangan Perlengkapan Jalan Rp. 9.992.518.000,-

  • Program Pembangunan LLASDP TA. 2013 KEGIATAN PENGEMBANGAN LLASDP TAHUN ANGGARAN 2013 LOKASI : PROVINSI SULAWESI SELATAN SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 14.887.158.000,- JENIS BELANJA : Belanja Tidak Mengikat :

    Belanja Barang sebesar Rp. 409.495.000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :

    Layanan Perkantoran Bidang LLASDP sebesar Rp. 409.495.000,- Belanja Modal Sebesar Rp. 14.477.663.000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :

    Pembangunan Dermaga Penyeberangan sebesa Rp. 11.677.663.000,- Pembangunan SBNP sebesar Rp. 2.800.000.000,-

    Program Pembangunan LLASDP TA. 2013

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013

    Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013

    KEGIATAN PENGEMBANGAN LLASDP TAHUN ANGGARAN 2013 LOKASI : PROVINSI SULAWESI SELATAN SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 14.887.158.000,- JENIS BELANJA : Belanja Tidak Mengikat :

    Belanja Barang sebesar Rp. 409.495.000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :

    Layanan Perkantoran Bidang LLASDP sebesar Rp. 409.495.000,- Belanja Modal Sebesar Rp. 14.477.663.000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :

    Pembangunan Dermaga Penyeberangan sebesa Rp. 11.677.663.000,- Pembangunan SBNP sebesar Rp. 2.800.000.000,-

  • NO. PENERIMA TAHUN2011 2012 2013 20141 Provinsi Sulawesi Selatan 992,980 977,5402 Kab. Bantaeng 238,4 328,960 463,340 495,8403 Kab. Barru 187,1 238,190 377,340 433,9004 Kab. Bone 179,9 229,230 380,460 383,8705 Kab. Bulukumba 220,3 305,590 412,600 458,8906 Kab. Enrekang 181,9 237,930 377,520 426,4707 Kab. Gowa 221,0 305,090 425,840 479,8308 Kab. Jeneponto 231,5 329,070 440,840 464,3309 Kab. Luwu 178,6 226,530 369,470 421,78010 Kab. Luwu Utara 167,5 201,370 339,660 390,09011 Kab. Maros 201,4 265,550 400,470 443,10012 Kab. Pangkajene Kepulauan 195,4 257,470 402,970 436,930

    Alokasi DAK Bidang Keselamatan Transportas Darat(Dalam Juta Rupiah)

    12 Kab. Pangkajene Kepulauan 195,4 257,470 402,970 436,93013 Kab. Pinrang 179,4 227,260 368,340 398,02014 Kab. Kepulauan Selayar 192,9 244,070 382,550 423,00015 Kab. Sidenreng Rappang 185,3 237,850 375,090 408,27016 Kab. Sinjai 222,6 302,840 428,810 463,55017 Kab. Soppeng 186,4 240,400 378,420 425,49018 Kab. Takalar 243,0 338,250 470,490 468,43019 Kab. Tana Toraja 190,3 247,460 386,420 432,52020 Kab. Wajo 182,7 233,400 375,930 410,61021 Kota Pare-pare 279,3 335,380 460,450 497,75022 Kota Makassar 592,9 753,150 683,430 663,75023 Kota Palopo 218,2 258,920 383,400 415,75024 Kab. Luwu Timur 164,3 195,320 340,090 394,37025 Kab. Toraja Utara 221,8 267,700 407,370 455,970

    TOTAL 5.262,1 6.806,980 10.824,280 11.670,050Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013

  • Saran Penyempurnaandapat disampaikan melalui

    [email protected] atau [email protected]

    Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013