Profesi guru

39
Sistem Pembinaan Guru Profesional PUSAT PENGEMBANGAN PROFESI PENDIDIK BADAN PSDMPK DAN PMP 2014

Transcript of Profesi guru

SistemPembinaan Guru Profesional

PUSAT PENGEMBANGAN PROFESI PENDIDIK BADAN PSDMPK DAN PMP

2014

KENAPA KITA PERLU MENGELOLA PROFESIONALISME GURU?

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah menunjukkan komitmennya dalam kerangka peningakatan kompetensi melalui beberapa kebijakan yang telah dikembangkan

UNDANG-UNDANG NO 14 TAHUN 2005

GURU SEBAGAI TENAGA PROFESIONAL

KUALIFIKASI AKADEMIK S1 SERTIFIKASI PENDIDIK

PENGHARGAAN

NO

JENJANG PENDIDIKAN

II/a II/b II/c II/d III/a III/b III/c III/d IV/a IV/b IV/c IV/d IV/e Jumlah NON PNS Grand Total

1

TK

4,912 9,798 4,373 1,337 2,862 1,485 2,162 4,073 16,012 334 4 2 - 47,354 227,745 275,099

2 SD 36,236 102,175 54,713 26,039 77,800 50,190 62,187 95,984 527,092 40,081 198 27 13

1,072,735 477,541

1,550,276

3 SMP 1,533 1,457 3,830 4,122 59,806 45,628 28,432 31,816 171,764 9,842 272 20 6 358,528 155,303 513,831

4 SLB 92 399 396 87 1,152 596 405 483 3,114 290 3 - - 7,017 3,066 10,083

5 SMA 249 180 422 408 32,263 24,218 16,664 11,515 73,309 7,344 281 13 2 166,868 69,040 235,908

6 SMK 178 126 574 347 21,547 13,681 7,961 5,422 31,987 2,466 85 1 2 84,377 74,805 159,182

JUMLAH 43,200 114,135 64,308 32,340

195,430 135,798 117,811

149,293 823,278 60,357 843 63 23

1,736,879

1,007,500

2,744,379

REKAPITULASI JUMLAH GURU PER GOLONGAN 2012(SUMBER BADAN BPSDMPK DAN PMP 2012)

Total Gol II: 253.983

The Importance of Teachers for Student Achievement

Teachers

Student characteristics

Home

Schools

Peers

49%

7%7%

7%

30%

Based on research by Professor John Hattie from the University of Auckland who used meta analysis to estimate the overall effect on student achievement to the above factors

4

Why? How? Then what?

Stu

den

t pe

rfor

man

ce o

n S

tand

ard

ized

Exa

m

100th

percentile

50th

percentile

0th

percentileAge 8 Age 11

90th percentile

37th percentile

53 percentile point difference

Good Teachers can have a large impact on student outcomes

After 3 years of low quality teachers

After 3 years with high quality teachers

Source: Tennessee Value-Added Assessment System (TVAAS) Study ResultsFrom Barber, M., and M. Mourshed. (2007) based on results from Sanders and Rivers (1999).

Apa yang membuat guru hebat?

Guru tidak dapat mengajar apabila dia tidak memiliki pengetahuan dan

keterampilan

Guru memiliki pengetahuan tapi tidak termotivasi maka akan berpengaruh pada

kinerja

Kedua komponen ini sangat penting dan saling berkaitan

PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN

Apa yang guru tau dan apa yang guru dapat lakukan

KINERJAApa yang guru sudah lakukan

Kebijakan Sistem Pembinaan Guru

Uji Kompetensi Guru

Pengembangan Keprofesian

Berkelanjutan (PKB)

Penilaian Kinerja(PKG)

Apa yang guru tau

Apa yang telah guru laksanakanWadah untuk meningkatkan guru

Penilaian berdasarkan observasi

Untuk mengindentifikasi area pengetahuan untuk ditingkatkan

Perencanaan dibuat didasarkan kebutuhan guru

Addressing what makes a good teacher

KNOWLEDGE AND SKILLSWhat a teacher knows and can do

PERFORMANCEWhat a teacher actually does

UKG

PKB

PKG

Sistem Pembinaan Guru Profesional

GURU PROFESIONAL(ditandai dengan kepemilikan sertifikat pendidik)

UKG PK Guru PKB

Uji Kompetensi GuruUji terhadap kemampuan bidang Ilmu dan pedagogi yang dimiliki oleh guru

Penilaian Kinerja GuruPenilaian terhadap tugas utama guru.

PKB merupakan pembaruan secara sadar akan pengetahuan dan peningkatan kompetensi guru sepanjang kehidupan kerjanya.

Dilaksanakan 1 kali dalam jenjang jabatan

Dilaksanakan 1 kali dalam setiap tahun untuk observasi dan pemantauan sepanjang tahun

Dilaksanakan sepanjang tahun

Dilaksanakan MELALUI TEST secara on-line kecuali wilayah yang tidak memungkinkan

Dilaksanakan MELALUI observasi kelas dan pemantauan

Dilaksanakan MELALUI kegiatan pengembangan diri dan karya ilmiah dan/atau karya inovatif

Penilaian Kinerja Guru (PKG)

Untuk apakah PKG dilaksanakan?

PENGEMBANGAN PROFESIONAL

• Untuk mengidentifikasi kekuatan setiap guru dan kebutuhan peningkatannya

• Merencanakan program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan

• Memastikan pengembangan profesional semua guru searah dengan keinginannya.

PENINGKATAN KARIR

• Untuk diperhitungkan sebagai perolehan angka kredit

• Untuk menilai kesiapan guru untuk menempati jabatan struktural

• Untuk membantu guru dalam memenuhi peningkatan karirnya.

Apakah Dasar PKG?

Guru Kelas/Mapel

Permen Diknas No. 16/2007, Standar Kualifikasi & Kompetensi Guru:• Pedagogik 7 Kompetensi• Profesional 2 Kompetensi• Kepribadian 3 Kompetensi• Sosial 2 KompetensiDiwujudkan dalam pelaksanaan 3 Tugas Utama: Perencanaan, Pelaksanaan & Penilaian,Ditambah Karakteristik ProfesionalPermen Diknas 41/2007 & Permen Dikbud 65/2013 tentang standar proses

Guru BK/Konselor

Permen Diknas No. 27/2008, Standar Kualifikasi & Kompetensi Konselor:• Pedagogik 3 Kompetensi• Profesional 4 Kompetensi• Kepribadian 3 Kompetensi• Sosial 7 KompetensiDiwujudkan dalam pelaksanaan 4 Tugas Utama: Perencanaan, Pelaksanaan, Penilaian & Evaluasi/Pelaporan/Tindak LanjutDitambah Karakteristik ProfesionalPermen Diknas 41/2007 & Permen Dikbud 65/2013 tentang standar proses

Prinsip Utama Penilaian

Hal paling penting dalam penilaian adalah: VALID – Penilaian menggunakan bukti-bukti nyata dari

unsur yang dinilai. RELIABEL – Pengumpulan dan interpretasi data bukan

merupakan interpretasi pribadi, sehingga data yang sama akan menghasilkan nilai yang sama siapapun penilainya, dimana dan kapan penilaian dilaksanakan,

PRAKTIS – Penilaian dapat dilakukan dimana saja diperlukan dan tidak tergantung kondisi tertentu.

Apa saja kegiatan PKG?

Wawancara:Melakukan pengecekan kesiapan guru termasuk rancangan pembelajaran/bimbingan dan menyepakati pelaksanaan observasi

Pengamatan & Pemantauan: Penilai mengamati guru dalam pembelajaran/bimbingan dan membuat catatan sebagai bukti penilaian

Perbandingan:Penilai membanding-kan data dengan indikator & kriteria dan memberikan skor

Kesepakatan:Diskusi antara penilai dan guru untuk mencapai kesepakatan mengenai hasil akhir dari penilaian

Instrumen apa saja dalam PKG?Instrumen PKG ada 2 bagian:

Format Kumpulan Data & LaporanBuku Petunjuk Teknis

Jenis Instrumen: Guru Kelas/Mapel dan Guru BK/Konselor terpisah, namun

formatnya sama.

Instrumen lengkap untuk kedua versi tersebut ada dalam Buku Pedoman 2 ‘Pengelolaan & Pelaksanaan Penilaian Kinerja Guru’.

Bagaimana PKG dilaksanakan?

Tahap 1: Persiapan• Mempersiap-kan &

menetapkan penilai

• Memperkenal-kan instrumen & kriteria penilaian kepada guru yang akan dinilai

Tahap 2: Pelaksanaan

• Melakukan wawancara awal

• Melakukan pengamatan & pemantauan

• Membandingkan catatan fakta dengan indikator & kriteria

• Memberikan skor pada butir & nilai pada indikator

• Malakukan kesepakatan

Tahap3: Pelaporan

• Melakukan proses pengendakian internal

• Melaporkan hasil-hasil PKG secara on-line atau off-line

Tahap 4: Tindak Lanjut

• Melakukan proses pengendalian eksternal

• Mengevaluasi dan menggunakan hasil proses pengendalian untuk mengembankan proses penilaian dalam sekolah

Apa yang ada dalam PKG?

• Dasar PKG adalah ‘indikator kinerja’ yang berdasarkan pelaksanaan tugas utama Guru dan dilandasi dengan kompetensi sesuai dengan peraturan yang berlaku.

• Penilai mengumpulkan fakta melalui pengamatan terhadap kinerja guru. Catatan fakta harus detil.

• Penilai membandingkan catatan fakta dengan butir indikator kinerja yang dijelaskan dalam indikator dan memberikan skor yang sesuai dengan kinerja yang ditunjukkan oleh guru.

Siapa yang melakukan?

Pengawas, Kepala Sekolah atau Guru senior yang:

• Memiliki serifikat pendidikan

• Memiliki latar belakang pendidikan yang sesuai dan/atau menguasai bidang kajian guru yang dinilai

• Bagi anggota tim penilai diutamakan telah mengikuti pelatihan sebagai penilai PKG

• Mampu menunjukan kemampuan mencatat dan mengevaluasi secara objekif, adil dan transparan atas kinerja teman sejawat

Perhitungan Angka Kreditberdasarkan PermennegPAN & RB 16/2009

Total % PKG Sebutan Total Angka Kredit yg diperoleh untuk setiap

jenjang jabatan

91-100 Amat Baik 125%

76-90 Baik 100%

61-75 Cukup 75%

51-60 Sedang 50%

50 atau dibawahnya Kurang 25%

Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan

Untuk apa PKB?PENGEMBANGAN PROFESIONALISMEDapat menjamin:• Setiap guru akan dapat mencapai

dan memenuhi standar kompetensi • Setiap peserta didik mendapatkan

pelayanan yang standar dan berkualitas dalam pendidikan sehingga dapat mengembangkan diri sesuai dengan potensinya

• Setiap guru memiliki penguasaan kompetensi yang sesuai dengan jenjang profesionalnya.

JENJANG KARIR GURUDapat menjamin:• Memperoleh nilai angka kredit yang

dibutuhkan untuk jenjang karirnya• Memiliki kesempatan untuk

mengembangkan karir profesi sesuai dengan keinginannya

• Dapat mengembangkan pengalaman profesionalismenya sesuai dengan tanggungjawabnya.

Dasar PKB?

• PermennegPAN & RB No. 16/2009• Dua aspek: KEGIATAN & PRODUK• Dua KEGIATAN: Diklat & Kegiatan Kolekif

(Pengembangan Diri)• Dua PRODUK: Publikasi (Karya) Ilmiah & Karya

Inovatif• Setiap jenis kegiatan dan produk akan dikonversi

kedalam angka kredit (termuat dalam PermennegPAN & RB 16/2009).

KOMPONEN PKB(Pasal 11 ayat c, Permenneg PAN dan RB Nomor 16 Tahun

2009)

PKB

PUBLIKASI ILMIAH

PENGEM-BANGAN

DIRI

KARYA INOVATIF

Pusat Pengembangan Profesi Pendidik

MACAM DAN JENIS KEGIATAN PKBMacam PKB Jenis Kegiatan

1 Pengembangan Diri

a) Diklat fungsional

b) Kegiatan kolektif guru

2 Publikasi Ilmiah a) Presentasi pada forum ilmiah

b) Publikasi ilmiah atas hasil penelitian atau gagasan ilmu di bidang pendidikan formal

c) Publikasi buku pelajaran, buku pengayaan, dan pedoman guru

3 Karya Inovatif a) Menemukan teknologi tepat guna

b) Menemukan/menciptakan karya seni

c) Membuat/memodifikasi alat pelajaran/peraga/praktikum

d) Mengikuti pengembangan penyusunan standar . pedoman., soal dan sejenisnya

Pusat Pengembangan Profesi Pendidik

JENJANG JABATAN FUNGSIONAL GURU (Permenneg PAN & RB No.16/2009, pasal 17)

Guru Pertama

Guru Muda

Guru Madya

Guru Utama

Penata Muda, IIIa

Penata Muda Tingkat I, IIIb

Penata, IIIc

Penata Tingkat I, IIId

Pembina, IVa

Pembina Tingkat I, IVb

Pembina Utama Muda, IVc

Pembina Utama Madya, IVd

Pembina Utama, IVe

100

150

200

300

400

550

700

850

1050

50

50

100

100

150

150

150

200

Kebutuhan Angka Kredit Komulatif (AKK) , PKB (AKPKB), dan Unsur Penunjang (AKP) untuk kenaikan pangkat dan jabatan

3 pd, 0 pi/n

3 pd, 4 pi/n

3 pd, 6 pi/n

4 pd, 8 pi/n

4 pd, 12 pi/n

4 pd, 12pi/n

5 pd, 14pi/n

5 pd, 20 pi/n

5

5

10

10

15

15

15

20

AKK AKPKB AKP

Pusat Pengembangan Profesi Pendidik

GURU PERTAMA (III/a, III/b)GURU PERTAMA (III/a, III/b)

GURU MUDA (III/c, III/d)GURU MUDA (III/c, III/d)

GURU MADYA (IV/a, IV/b, IV/c)GURU MADYA (IV/a, IV/b, IV/c)

GURU UTAMA (IV/d, IV/e)GURU UTAMA (IV/d, IV/e)

PROGRAM INDUKSIPROGRAM INDUKSI

GURU S1/D-IV BERSERTIFIKATGURU S1/D-IV BERSERTIFIKAT

PKB fokus pada peningkatan

kompetensi guru dan pengelolaan kelas

PKB fokus pada peningkatan prestasi

peserta didik dan/atau

pengelolaan sekolah

PKB fokus pada pengembangan

sekolah

PKB fokus pada pengembangan

profesi

Tahap Pengembangan

Karir Guru

KERANGKA PENGEMBANGAN KARIR GURU

BADAN PSDMPK DAN PMP

DRAFT Rancangan Definisi KompetensiJENJANG Definisi: Guru Kelas

& Mapel (Definisi: Guru BK Definisi: Guru TK

Pertama Guru yang memiliki kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional secara utuh, serta mampu mengelola kelas.

Guru Guru BK yang memiliki kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional secara utuh, serta mampu melaksanakan pelayanan bimbingan dan konseling.

Guru yang memiliki kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional secara utuh, serta mampu mengelola kelas yang dapat merangsang tumbuh kembang potensi peserta didik secara optimal agar siap memasuki jenjang pendidikan selanjutnya.

Muda Guru yang memiliki kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional secara utuh, serta mampu meningkatkan prestasi peserta didik dan/ mengelola sekolah.

Guru BK yang memiliki kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional secara utuh, serta mampu mengembangkan pelayanan BK dengan menggunakan berbagai pendekatan dan teknik BK.

Guru yang memiliki kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional secara utuh, mampu mengelola kelas yang dapat merangsang tumbuh kembang potensi peserta didik secara optimal dan mampu menegembangkan kreatifitasnya agar siap memasuki jenjang pendidikan selanjutnya.

Madya Guru yang memiliki kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional secara utuh, mampu meningkatkan prestasi peserta didik, serta mampu mengembangkan sekolah dan/atau mengelola sekolah.

Guru BK yang memiliki kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional secara utuh, mampu mengembangkan pelayanan BK dengan menggunakan berbagai pendekatan dan teknik BK, serta mampu an mengembangkan dan/atau mengelola sekolah.

Guru yang memiliki kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional secara utuh, mampu mengelola kelas yang dapat merangsang tumbuh kembang potensi peserta didik secara optimal, serta mampu menegembangkan kreatifitasnya agar siap memasuki jenjang pendidikan selanjutnya, serta mampu mengelola dan mengembangkan sekolah

Utama Guru yang memiliki kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional secara utuh, mampu meningkatkan prestasi peserta didik, mampu mengembangkan sekolah, serta mampu melakukan pengembangan profesi dan/atau pengelolaan sekolah.

Guru BK yang memiliki kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional secara utuh, mampu mengembangkan pelayanan BK dengan menggunakan berbagai pendekatan dan teknik BK, mengembangkan dan/atau mengelola sekolah, serta mampu mengembangkan pelayanan BK melalui berbagai inovasi dan kajian ilmiah, serta mampu melakukan pengembangan profesi.

Guru yang memiliki kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional secara utuh, mampu mengelola kelas yang dapat merangsang tumbuh kembang potensi dan kreatifitas peserta didik secara optimal, mampu mengelola dan mengembangkan sekolah, serta mampu melakukan pengembangan profesi.

Konsekwensi..............• Guru berhak mendapat kesempatan untuk berkembang

secara berkelanjutan• Sekolah wajib menyediakan kondisi yang mendukung

proses pengembangan berkelanjutan• Dinas pendidikan tingkat kabupaten/kota wajib

menyediakan kondisi dan fasilitas yang dibutuhkan oleh sekolah untuk memenuhi kewajibannya terhadap guru

• Pemerintah pusat wajib mendukung program pengembangan guru yang dilakukan oleh dinas pendidikan kab/kota

Pusat Pengembangan Profesi Pendidik

PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN

“Bagaimana guru dapat mengatasi kelemahan dalam profil kompetensi

dan meningkatkan pengajaran mereka? "

HIGH PERFORMANCE

UNDERPERFORMANCE

JUMLAH GURU 2.744.379

PPPPTK

ALUR PROSES PKB

DT/TNA

MODUL

Pedagogi

Profesional

DIKLAT/Kegiatan Kelompok

UKG PKG

GURU

REFLEKSI DIRI

SIKA

P

JENJANG DIKLAT PADA JENJANG JABATAN

Guru Utama

Guru Madya

Guru Muda

Guru Pertama

TINGGI

UKG > StandarPKG ≥ BAIK

MENENGAH

UKG > standarPKG < BAIK

LANJUT

UKG > profesional<pedagogiPKG < BAIK

DASAR

UKG < StandarPKG < BAIK

KETRAMPILANPENGETAHUAN

BOBOT PKB SESUAI JABATAN

KARAKTER PROFESIONAL

PERTAMA

MUDA

MADYA

UTAMA

PROPOSIONAL KOMPETENSI DALAM JENJANG DIKLAT

DASAR

PEDAGOGY

PROFESIONAL

LANJUT

PEDAGOGY + TEORI

PROFESIONAL

MENENGAH

PEDAGOGY + PRAKTEK

PROFESIONAL

TINGGI

PEDAGOGY + PENGEMBANGAN

PROFESIONAL

KARIR

PKB Level Activities Produk

Diklat Paket

Dasar Untuk memenuhi standar sebagaimana yang dipersyaratkan dalam kompetensi profesional

Paket belajar yang dipersyaratkan dalam setiap tingkat PKB di setiap jenjangnya

Karya Ilmiah dan atau karya inovasi dengan syarat 25 % merupakan hasil dari kegiatan pengembangan diri. Dan fokus pada setiap jenjang jabatannya

Lanjut Untuk memenuhi standar sebagaimana yang dipersyaratkan dalam kompetensi pedagogi

Menengah Untuk memenuhi standar sebagaimana yang dipersyaratkan dalam PK Guru

Tinggi Pilihan karir guru:ManagementPengawasPelatih Nasional

JENJANG DALAM PKB

Model:Pelaksanaan Kegiatan PKB

Model Kegiatan Proses

Individual Pelatihan On-line dilakukan oleh masing-masing individu guru dengan kepemilikian jaringan internet yang baik melalui program onlie yang ditawarkan lembaga pelatihan. Di akhiri dengan test yang diselenggarakan oleh penyelenggara

Study Group Di laksanakan melalui in house training/ atau kegiatan KKG/MGMP; didukung oleh modul modul pembelajaran yang diselenggarakan oleh PPPPTK serta adanya kunjungan dari LPMP, diakhir kegiatan ada standard test yang diselenggarakan oleh PPPPTK.

Pelatihan Rolling programme provided by P4TK for high and low performing teachers; preferred study mode (along with Mixed Mode) for schools in daerah terpencil; can be delivered by external provider validated by P4TK & LPMP.

Model gabungan Ideally, in/on/in programme structure; preferred study mode for external providers with monitoring by LPMP & testing provided or approved by P4TK.

38

REFLEKSI DIRI

PENGEMBANGAN KEPROFESIAN

BERKELANJUTAN

PENILAIAN KINERJA

GURU

MEKANISME PENILAIAN KINEJA GURU

• Kegiatan dilakuakan pengembangan diri

• Dampak perkembangan diri pada pelaksanaan pembelajaran

• Keberhasilan dalam pelaksanaan pembelajaran

• Kelemahan dalam pelaksanaan pembelajaran

SEPANJANG TAHUN

PERENCANAAN PKB

PERENCANAAN PEMBELAJARAN

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

PENILAIAN PEMBELAJARAN

KOMPONEN PENILAIANDIMENSI TUGAS UTAMA

KARAKTERISTIK GURU PROFESIONAL

OB

SER

VASI

KEL

AS

PEM

AN

TAU

AN

PENILAIAN KINERJA GURU

PERENCANAAN PEMBELAJARAN

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

PENILAIAN PEMBELAJARAN

KOMPONEN PENILAIANDIMENSI TUGAS UTAMA

KARAKTERISTIK GURU PROFESIONAL

OB

SER

VASI

KEL

AS

PEM

AN

TAU

AN

PENINGKATAN KOMPETENSI

ANGKA KREDIT KENAIKAN PANGKAT

AKHIR TAHUNAWAL TAHUN ANGGARAN

393/16/2012 Kemdikbud

Learn from yesterday, Live for today, and Hope for tomorrow.

Belajarlah dari masa lalu, hiduplah untuk saat ini, dan berharaplah untuk hari esok.