Prof. Dr. Imam Ghozali , M.Com Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

12
Kerjasama Lembaga Litbang untuk Meningkatkan Output Penelitian, Pengambangan dan Perekayasa (Publikasi Ilmiah dan Paten) Prof. Dr. Imam Ghozali , M.Com Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Diponegoro

description

Kerjasama Lembaga Litbang untuk Meningkatkan Output Penelitian , Pengambangan dan Perekayasa ( Publikasi Ilmiah dan Paten). Prof. Dr. Imam Ghozali , M.Com Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Diponegoro. Kerjasama LPPM dan Litbang. - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of Prof. Dr. Imam Ghozali , M.Com Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Page 1: Prof. Dr. Imam  Ghozali  ,  M.Com Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Kerjasama Lembaga Litbang untuk Meningkatkan Output

Penelitian, Pengambangan dan Perekayasa (Publikasi

Ilmiah dan Paten)Prof. Dr. Imam Ghozali , M.Com

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Universitas Diponegoro

Page 2: Prof. Dr. Imam  Ghozali  ,  M.Com Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Kerjasama Dalam Negeri: meliputi kerjasama dengan :◦ perguruan tinggi, ◦ instansi pemerintah dan non pemerintah, ◦ swasta maupun perorangan◦ Industri

Kerjasama Luar Negeri : Meliputi ◦ Kerjasama Bilateral (G to G) ◦ Kerjasama Regional (ASEAN, APEC) ◦ Kerjasama multilateral (FAO)

Kerjasama LPPM dan Litbang

Page 3: Prof. Dr. Imam  Ghozali  ,  M.Com Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Pengembangan Kerjasama

Page 4: Prof. Dr. Imam  Ghozali  ,  M.Com Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Program kerjasama diarahkan untuk memacu pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, mempercepat alih teknologi kepada pengguna hasil-hasil penelitian, khususnya indutsri.

Meningkatkan Publikasi ilmiah dan Hak Kekayaan Intelektual (HKI)

Pengembangan Kerjasama

Page 5: Prof. Dr. Imam  Ghozali  ,  M.Com Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

1. Apa itu HKI ?Hak Kekayaan Intelektual yang lazim disingkat HKI atau HaKI adalah padanan dari kata Intellectual Property Rights dalam bahasa Inggris, yang lebih sering disingkat IPR.

HKI dapat didefinisikan sebagai hak yang timbul bagi hasil ide/pemikiran yang memberikan dampak/manfaat bagi kehidupan manusia dan lingkungannya

HKI dalam Siklus Inovasi

Page 6: Prof. Dr. Imam  Ghozali  ,  M.Com Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Discovery merupakan penemuan terhadap suatu sifat baru dari suatu material atau benda yang sudah dikenal atau sudah ada sebelumnya secara alami.

Sedangkan invention merupakan penemuan berupa ide yang dituangkan ke dalam suatu kegiatan pemecahan masalah yang spesifik di bidang teknologi, yang dapat berupa proses atau hasil produksi atau penyempurnaan dan pengembangan proses atau hasil produksi. Invensi dapat dipatenkan, sedangkan discovery tidak

HKI dalam Siklus Inovasi

Page 7: Prof. Dr. Imam  Ghozali  ,  M.Com Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Hak Cipta (copy rights), Paten (patent), Merek (trade mark) Desain industri (industrial design) Desain tata letak sirkuit terpadu (layout

designs of integrated circuits) Rahasia Dagang (trade secret) Perlindungan Varietas Tanaman

Jenis-Jenis HKI

Page 8: Prof. Dr. Imam  Ghozali  ,  M.Com Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Adopsi invensi

Invention

Market

Innovation

Scientific

Discovery

Bisa saja tidak berkembang menjadi produk yang laku

Membeli atau tidak peduli pada inovasi

Tidak seketika bernilai

komersial

3. Components of an Innovativion Cycle (Khalil, 2000)

Page 9: Prof. Dr. Imam  Ghozali  ,  M.Com Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

4. Cycle of Intellectual Creation

R&D (Intellectual Creation)

IPR Filing

Obtainment of right

Right

Recovery of R&D Cost(Excercise of Right)

Profit

Page 10: Prof. Dr. Imam  Ghozali  ,  M.Com Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

1. Adanya aturan yang tidak tertulis yang menyulitkan pelaksanaan kerjasama.

2. Pencairan dana APBN sering terlambat3. Belum adanya aturan yang terinci mengenai

bentuk kerjasama pemanfaatan dan pengelolaan asset

4. Dana dikendalikan oleh pihak lain5. Kerjasama dengan swasta sering terbentur

pada masalah adanya kewajiban PNBP6. Dinas/instansi sebagai mitra mempunyai aturan

sendiri dalam pelaksanaan kerjasama . 7. Adanya perbedaan eselon antara mitra.

Permasalahan Kerjasama

Page 11: Prof. Dr. Imam  Ghozali  ,  M.Com Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

8. Keppres No. 80 tahun 2003 pasal 11 tentang penyediaan barang dan jasa masih menjadi kendala

9. Mitra terkadang kurang konsekuen dalam penyediaan dana sharing.

10. Belum jelas sistem dan mekanisme kerjasama internal terutama berkaitan dengan :

◦ Prosedur dan mekanisme kerjasama◦ Perencanaan dan penyiapan proposal◦ Pelaksanaan dan pelaporan◦ Monev dan pengendalian◦ Pendanaan dan manajemen keuangan◦ Hak kepemilikan/kekayaan intelektual

Permasalahan Kerjasama

Page 12: Prof. Dr. Imam  Ghozali  ,  M.Com Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Kemungkinan terjadinya pencurian oleh mitra dengan cara yang terselubung.

Kerjasama dilakukan lebih mengutamakan kepentingan mitra. Karena adanya pemikiran bahwa biaya kegiatan ditanggung oleh mitra disamping pengguasaan teknologi yang lebih tinggi. (prinsip yang harus dianut adalah kesetaraan kedudukan)

Kerjasama dimulai dengan hubungan baik antar individu peneliti, ------ sehingga tidak berjalan secara institutional.

Adanya kekurang efektifan bahan (vaksin dan obat obat) berasal dari Mitra luar negeri untuk digunakan di Indonesia -- dibutuhkan kehati hatian dalam menerima bahan.

butuh waktu lama untuk penandatanganan MOU. Dukungan dana dari mitra luar negeri sering diikuti dengan hal-

hal yg bersifat politis dan penggunaan sarana yang harus dari negara asal donor.

Asset peninggalan hasil kerjasama, tidak diserahkan ke Unit Kerja/UPT

Permasalahan Kerjasama Luar Negeri